RP2_12102011

Page 1

RADAR PALEMBANG l RABU 12 OKTOBER 2011 l HALAMAN 9

Tempat Penukaran

Wako Jamu 116 JCH

Uang di Gaza

PAGARALAM,RP – Sebagai bentuk Penghargaan sekaligus dukungan pelaksanaan rukun Islam yang kelima, Pemerintah Kota Pagaralam bersama Muspida dan masyarakat menjamu sekaligus pelepasan 116 Jemaah Calon Haji (JCH) keberangkatan 2011 yang akan menunaikan ibadah haji ke tanah suci yang berangkat dari Pagaralam tanggal 20 Oktober mendatang yang tergabung dalam kloter 17 gelombang ke II Embarkasi Palembang. Acara bertempat di rumah dinas walikota dimulai sekitar pukul 09.00 WIB, ditandai dengan pemberian seragam haji secara simbolis kepada JCH Pagaralam dari Pemerintah Kota Pagaralam langsung oleh Walikota Pagaralam H Djazuli Kuris dan H Djazuli Kuris Ketua DPRD Ruslan Abdul Gani SE didampingi Muspida. Turut hadir Kepala Kantor Kementrian Agama Pagaralam Drs H M Asri, Perwira Penghubung Mayor Inf Haryo, Kabag Sumda Polres Pagaralam

MEKKAH, RP - Jika tak banyak membawa uang riyal dari Indonesia dan mau menukarkan uang rupiah atau dolar di Makkah, tak sulit. Datang saja ke jasa money changer. Di dekat Masjidil Haram, tepatnya di deretan kios di Gaza, beberapa kios menjual jasa menukarkan uang. Dari pantauan MCH, Senin Siang (10/10), nilai 1 riyal Rp 2439. Sedangkan 100 USD bernilai 374 riyal. Namun, bagi calon jemaah haji tetap harus waspada. Kalau bisa jangan membawa perhiasan yang mencolok atau uang banyak saat ke Masjidil Haram atau keluar pemondokan. Bawa uang secukupnya. Jika keluar pemondokan usahakan, tidak sendiri. Tapi ada temannya. Yang lebih penting, usahakan jangan terpisah dari rombongan. (mch)

2011

Ke Halaman 15

TUKAR: Jasa money changer di Mekkah di dekat Masjidil Haram, tepatnya di deretan kios di Gaza, beberapa kios menjual jasa menukarkan uang rupiah.

Jangan Terjebak Dalam Satu Kungkungan Mahzab Fiqh

Jamaah Calon Haji

KLOTER 9 TIBA DI ASRAMA

PROFIL HAJI TERMUDA

Haji untuk Kesembuhan Ayah BERANGKAT ke Tanah Suci di usia muda mungkin menjadi dambaan setiap orang dan memang tidak semua orAag dapat mencapai hal itu. Haji merupakan sebuah pengalaman batin yang menyenangkan, setidaknya itulah yang dialami Muhammad Amirullah, mahasiswa Jurusan Teknik Kimia Universitas Sriwijaya ini berangkat di usia 18 tahun. Lahir di Palembang 12 Januari 1993 mahasiswa Semester 3 ini berangkat ke Tanah Suci tergabung dengan Kloter 9 yang akan diberangkatkan hari ini. Ia berangkat beserta keluarganya yaitu ayah, ibu, dan adiknya. Keinginannya berangkat haji muncul ketika sering mengikuti manasik haji waktu masih duduk di bangku SMA ditambah dengan ada keinginan khusus yang ingin ia lakukan di Tanah Suci yaitu menMuhammad Amirullah doakan ayahnya yang sakit agar cepat sembuh. Mendaftar pada 2008 melalui KBIH Bisri sebagai jemaah calon haji muda, Amir sapaan akrabnya menjadi kebanggaan orag tuanya. Menurut Ahyar (orang tua Amir) aia merasa amat bersyukur tahun ini sekeluarga berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci menunaikan rukun Islam yang kelima, ditambah lag kedua anakku yang masih muda mau diajak untuk berangkat. “Ini sungguh merupakan nikmat yang tidak terhingga yang diberikan Allah tahun ini,” tuturnya. Menurut Muhammad Amirullah, sepulangnya dari haji nanti kiranya Ke Halaman 15

PALEMBANG RP – Kloter 9 tiba di Asrama Haji Palembang kemarin (11/10) pukul 09.00 dan akan diberangkatkan melalui Embarkasi Palembang dengan pesawat Garuda GA 7709 pukul 08.00 WIB hari ini (12/10). Jemaah calon haji (JCH) Kloter 9 berjumlah 355 orang terdiri dari 190 jemaah dari Kelompok Bimbingan Haji (KBIH) Assofa, 77 dari

KBIH Al Ghazali, 80 dari KBIH Bisri, dan 8 jemaah merupakan jemaah mandiri. Keseluruhan jemaah secara tertib menunggu giliran dipanggil panitia guna pemeriksaan kesehatan. Kegiatan di Asrama Haji Palembang terlihat tidak begitu sibuk, tidak ada acara pelepasan jemaah, ditanyakan kepada Humas PPIH Ke Halaman 15

Jamaah yang tergabung dalam kloter JKS-17 ini menjadi jamaah keempat sejak kedatangan calhaj di tanah suci per 2 Oktober 2011. Sedangkan 3 jamaah lain yang meninggal dunia adalah Kasiyah, 78 asal Kebumen, Marhadi, 50 asal Bangkalan dan Andi Sutriany

MEKKAH, RP - Para jemaah haji ketika melakukan ibadah haji diharapkan bisa membuka diri adanya perbedaan pendapat dalam hukum fiqh. Sebab, bila tetap berkeras dalam satu paham saja maka akan membuat repot dirinya sendiri. “Contoh yang paling gampang adalah mengenai hukum bersentuhan dengan orang yang lain jenis dan bukan muhrim. Bila ini kukuh diyakini, maka jemaah dipastikan bisa akan sulit melakukan tawaf, terutama yang dilakukan pada saat puncak musim haji. Saat itu antara laki-laki dan perempuan pasti bersenggolan. Bayangkan kalau harus bolak-balik mengambil air wudhu.

Ke Halaman 15

Ke Halaman 15

Satu Jemaah Meninggal MADINAH, RP - Satu orang calon jemaah haji kembali meninggal dunia. Dedeh Misyanah, 60 warga Bandung, Jawa Barat kemarin menghembuskan nafas terakhirnya di Kota Madinah. Dedeh meninggal di pemondokannya di Sektor III, Senin (10/10/2011) pukul 01.20 WAS.

Bersyukur Bisa Ikut Melayani Jemaah Haji LELAKI itu dengan sabar menanti jemaah haji satu persatu menaiki busnya, hingga seluruh penumpang berada di bus. Sang supir matanya menoleh ke kaca spion kiri dan kanan, sambil menunggu aba-aba dari petugas yang mengatur, untuk menutup pintu mobil. ENGAN sigapnya pengemudi itu menjalankan bus Saptco dari terminal Mahbasjin menuju Terminal Bab Ali Masjidil Haram, yang ditempuh dalam

D

waktu 7 menit. Begitulah rangkaian simulasi layanan transportasi bagi jemaah haji yang dilakukan Daker Mekkah, Ahad (9/10) di terminal Mahbasjin menuju Masjidil Haram PP. Pengemudi bus Saptco itu, Ahmad Suparman, pria kelahiran Cianjur 1964, telah bekerja di Arab Saudi selama 5 tahun. “Jika di luar musim haji, saya mengemudi bus antar kota, bisa Jeddah-Mekkah, Jeddah Madinah atau bisa juga ke kota-kota lainnya di Saudi,” ujarnya. Saat musim haji tiba, ketika Misi Haji Indonesia menyewa bus Saptco untuk angkutan jeKe Halaman 15

BUS: Ahmad Suparman saat mengemudi bus Saptco. Ia telah bekerja di Arab Saudi selama lima tahun.

BPIH

Bisa Ditekan PALEMBANG, RP – Peluang untuk menurunkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) terbuka lebar. Pasarnya, masalah biaya yang menjadi beban selama ini, salah satunya naik terus biaya pemondokan ibadah haji ternyata bisa disiasati, dan adanya transparansi. Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar Komisi dan Instansi KPK, Sujanarko kemarin (10/10) mengatakan kita sudah pernah melakukan perhitungan, BPIH per jemaah bisa menjadi Rp 26 juta. Bandingkan, saat ini per jemaah untuk melaksanakan ibadah haji menyetor sebesar Rp 30 juta lebih. “Ada hitungan dan harus ada transparansi,”jelasnya dalam Pembukaan Sosialisasi Anti pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Teroris (PPT) di The Aryaduta Hotel Palembang. Ada dua komponen utama dalam penyelenggaraan ibadah haji yang terealisasi dalam bentuk BPIH, yakni biaya penerbangan dan pemondokan. PT Garuda Indonesia, misalnya, memberikan harga penawaran awal sebesar USD 2.076, naik dari tahun lalu, yaitu USD 1.734. Biaya pemondokan di Makkah diusulkan naik menjadi 3.400 riyal. Tahun lalu, rata-rata yang dibayar jamaah untuk pemondokan di Makkah adalah 2.850 riyal. Bahkan, usulan kenaikan dalam BPIH 2011 diajukan pula untuk biaya pemondokan di Madinah dari 600 riyal pada 2010 menjadi 650 riyal. Katakanlah, biaya penerbangan belum bisa ditekan. Tapi bagaimana dengan Ke Halaman 15



RABU 12 OKTOBER 2011 l HALAMAN 11

RADAR PALEMBANG

BlackBerry RI

Bebas Gangguan Jaringan BlackBerry di London sejak seminggu silam mengalami crash. Pengguna BlackBerry di kota tersebut hanya bisa buat nelpon dan SMS saja. Namun, gangguan ini tidak akan mempengaruhi pengguna BB tanah air, mengingat server BB Negara ini terpusat di Malaysia.

Siska

Belum Tergantikan PALEMBANG, RP – Pengamat Ponsel Palembang Fery Dahler mengatakan, terganggunya jaringan tersebut berasal dari proses transformasi telekomunikasi yang dilakukan oleh RIM sendiri. “Menurut yang saya ketahui di Eropa sedang ada semacam proyek untuk memasukkan aplikasi BBM yang dipunya BB ke dalam smartphone. Inilah yang menjadi alasan mengapa ada semacam masalah dari jaringan,” ungkapnya. Fery menambahkan, apalagi sekarang di berbagai situs dunia maya sudah bermunculan info mengenai aplikasi BBM yang bisa diaktifasi di smartphone Android. Meski masih dalam versi Beta dan mulai berlaku 1 Oktober lalu. “Info tersebut berasal dari orang RIM sendiri, dengan kolaborasi tersebut bukan tidak mungkin akan makin memperkaya pilihan konsumen dalam memperoleh smartphone,” katanya. Tetapi, ada kemungkinan lain dengan terganggunya jaringan tersebut dikarenakan ulah hacker yang mencoba membobol sistem yang dipunya oleh RIM. “Namun, kemungkinan ini sangatlah kecil,” tutur Fery. Di Indonesia sendiri problem yang menimpa London, diakui olehnya tidak akan menular. Meski server utama berada di Kanada, sejauh ini layanan BB untuk Asia Tenggara di-handle di Malaysia dan belum menerima keluhan apapun. “Sekarang ini sudah lintas server, tujuannya untuk menjaga keamanan sistem layanan di wilayah regional. Kalau di Kanada gangguan, otomatis seluruh pengguna BB di dunia akan merasakan dampaknya,” pungkasnya. Terpisah, Corporate Communication Telkomsel Regional Sumbagsel, Agus Winarto mengatakan, bila server RIM yang berada di Kanada memiliki peranan yang sangat penting dalam mendukung sistem komunikasi antar pengguna layanan BlackBerry. “Gangguan yang terjadi di London sejauh ini belum bedampak di Indonesia, ini dibuktikan dengan masih nyamanya pengguna layanan BB Telkomsel dalam melakukan aktifitasnya di layanan data,” ungkap Agus. (ren)

BAGI wanita manis satu ini fungsi Hp membuatnya mengakui bila benda ini merupakan produk nomor satu yang penting untuk dimiliki. Tentunya hasilnya sudah ia temukan sampai sekarang. “Belum ada alat lain yang memiliki fungsi selengkap Hp. Nelpon, layanan data, musik sampai hal lain mampu untuk dijalani dengan benar,” katanya.(ren) Puri

Vital di Komunikasi Hp memiliki berjuta manfaat yang paling teras tentu memperlancar akses komunikasi. Berbagai hal yang berhubungan dengan permasalahan komunikasi mampu terselesaikan. “Kalau dulu saya susah dalam menghubungi orang sekarang semua itu tidak terjadi lagi,” katanya. Terlebih sekarang ini memiliki sebuah Hp merupakan tuntutan zaman di tengah perkembangan telekomunikasi era global. (ren) Pepi

Pangkas Jarak Sebelum memiliki Hp tentunya komunikasi yang dilakukan akan susah. Hal yang paling terasa adalah kita tidak lagi kesulitan untuk bertemu dengan orang, karena ada Hp. “Jarak jauh tidak lagi menjadi kendala, cukup nelpon semuanya susah terwakili,” paparnya. (ren)

Telkomsel Temu Menkominfo Terkait CP JAKARTA, RP – Kemarin (11/10) Telkomsel bersama Menkominfo dan seluruh operator selular melakukan dengar pendapat di Komisi I DPR, terkait dengan maraknya keluhan pelanggan tentang hilangnya pulsa pelanggan melalui layanan para Content Provider. Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno menegaskan, Telkomsel memberikan perlindungan kepada konsumen pengguna jasa telekomunikasi selular atas maraknya berbagai kasus hilangnya pulsa pelanggan oleh layanan content provider. “Hal ini dibuktikan dengan ditindaklanjuti setiap pengaduan yang masuk ke Telkomsel,” tukasnya. Hingga kini telah menerima berbagai keluhan pelanggan melalui layanan bebas pulsa 111, 116, dan via SMS 1166, via email cs@telkomsel.co.id, maupun datang langsung ke kantor layanan GraPARI. “Mekanisme restitusi berjalan dengan trans-

Semua terminologi yang berhubungan dengan UNREG, seperti QUIT, STOP, atau kata-kata yang bisa diasosiasikan dengan berhenti berlangganan akan dieksekusi berhenti,” Direktur Utama Telkomsel

Sarwoto Atmosutarno paran. Telkomsel telah memberikan restitusi senilai 300 juta sebulan kepada pelanggannya,” ungkapnya. Terdapat 700 layanan content di Telkomsel dengan tiga mekanisme registrasi opt-in, dual click principle, dan time sensitive service. Opt-in yaitu registrasi dilakukan hanya jika pelanggan melakukan tindakan secara sukarela. “Dual click, yaitu proses konfirmasi dan rekonfirmasi. Sedangkan Time Sensitive Service,

yaitu mekanisme pemberitahuan melalui notifikasi sebelum perpanjangan layanan,” ujarnya. Setiap proses yang ada memberi kesempatan kepada pelanggan untuk mempertimbangkan keputusannya. Demikian pula ketika pelanggan akan berhenti berlanggan Telkomsel cukup dengan single click, tanpa rekonfirmasi layanan akan berhenti. “Semua terminologi yang berhubungan dengan UNREG, seperti QUIT, STOP, atau kata-kata yang bisa diasosiasikan dengan berhenti berlangganan akan dieksekusi berhenti,” ungkap Sarwoto. Industri kreatif Content Provider berkembang pesat di Indonesia seiring berkembangnya teknologi selular. Lebih dari 460 mitra telah menjalin kerjasama dengan Telkomsel dan memberikan kontribusi sekitar 7% dari total revenue Telkomsel. Termasuk di dalamnya individual content yang berasal dari kalangan mahasiswa. (rel/ren)

FOTO: RENDRA/RADAR PALEMBANG

Sales Movi memamerkan beberapa produknya.

Movi Ikuti Tren Pasar Ponsel PALEMBANG, RP – Sebagai brand lokal, Movi tidak mau dianggap enteng oleh kompetitornya. Movi mengeluarkan produk menterengnya Movi T1. Koordinator Sales Depo Movi Palembang Alex Jaya Setia mengatakan, Hp Movi T1 memiliki tampilan agak lebar dan mengusung layar sentuh berukuran 3.2 inci. Movi T1 menyasar ke jajaran ponsel TV dengan dukungan jaringan dual GSM yang coba kembali ditawarkan. “Movi T1 mendukung jaringan dual GSM (900/1800 MHz) & Dual On. Frekuensi dan ukuran dimensi tersebut memudahkan

pengguna dalam hal berkomunikasi tanpa harus repot membawa banyak ponsel dan sangat nyaman digenggam,” katanya. Bermodalkan layar TFT touchscreen berukuran 3.2 inci, maka Movi T1 coba untuk unjuk gigi dalam persaingan Hp layar sentuh. Hal itu disebabkan tampilan visualnya sangat membuat nyaman ketika menonton video maupun bermain game. Sedangkan untuk urusan pengambilan gambar, kamera 2.0 MP plus video recorder telah disiapkan dalam Hp ini. User tidak harus memikirkan akan penuhnya media penyimpanan,

karena memori internal 128 MB ditambah 32 MB yang diperluas oleh slot microSD card hingga 4 GB sudah tersisipkan pada Movi T1. “Mudahnya berbagi file musik maupun gambar berkat adanya koneksi Bluetooth dan kabel data, serta didukung dengan hadirnya fitur hiburan seperti MP3/MP4 Player, Radio FM, NES Game dan TV Analog sebagai fitur utama,” kata Alex. Bagi user yang tak bisa hidup tanpa internet, kanal GPRS sebagai alat penghubung ke situs jejaring sosial Facebook, Twitter, MSN, Skype, Yahoo Messen-

ger, eBuddy, dan aplikasi dari Movi Store bisa sangat mudah diakses. “Berbagai keunggulan ini secara langsung akan membuat Movi menjadi lebih dikenal masyarakat. Berbagai inovasi yang dilakukan setidaknya membuat Movi selalu menyesuaikan diri dengan pasar,” tuturnya. Tidak hanya itu, ponsel berbasis Android pun sudah mereka keluarkan untuk memperkaya varian pilihan bagi pelanggan Movi. “Setidaknya dengan keunggulan ini kami makin pede menatap persaingan antar brand local,” pungkasnya. (ren)

Nexus Prime Siap Rebut Tahta iPhone

JAKARTA, RP - Setelah Apple meluncurkan iPhone 4S, Samsung dan Google juga siap meluncurkan smartphone terbarunya, Nexus Prime. Awalnya, Nexus Prime siap diperkenalkan Samsung dan Google pada 11 Oktober di San Diego Amerika Serikat. Tapi untuk menghormati kematian pendiri Apple, Steve Jobs, peluncuran Nexus Prime ditunda. CEO Samsung Choi Gee-sung mengakui, Steve Jobs mencip-

takan sejumlah perubahan revolusioner dalam industri teknologi. Karena itu untuk menghindari ketidaknyamanan karena masih dalam suasana duka, Samsung menunda peluncuran Nexus Prime. “Kami minta agar klien dan media bisa memahami atas ketidaknyamanan ini. Kami akan segera mengumumkan tanggal dan tempat peluncuran baru,” ujar Choi Gee-Sung. Nexus Prime memang

digadang-gadang akan menyingkirkan iPhone dari tahta smartphone paling laris terjual. Dengan sistem operasi Android terbaru, Ice Cream Sandwich, Nexus Prime juga dilengkapi teknologi Near Field Communication. Dengan teknologi NFC, Google memang terlihat menyiapkan sistem pembayaran Google Wallet sebagai cara pembayaran masa depan, di smartphone produksi Samsung ini. Selama ini Google Wallet diprediksi akan menjadikan smartphone menggantikan dompet. Namun, Google Wallet masih memiliki sejumlah kelemahan. Selain retailer dan konsumen yang belum siap dengan cara pembayaran baru ini, belum banyaknya smartphone NFC juga menjadikan Google Wallet baru diperkirakan siap dalam 18 bulan ke depan. Kelemahan inilah yang diharap bisa diantisipasi oleh Nexus Prime. Lalu seperti apa spesifikasi Nexus Prime? Sebuah bocoran

menyebut, Nexus Prime yang memiliki bentuk agak cekung ini akan dilengkapi layar Super Amoled berukuran 4,6 inci, dengan 720p HD-quality. Selain teknologi NFC, Nexus Prime juga dapat beroperasi di jaringan 4G. Untuk prosesor, Samsung dan Google diperkirakan akan menggunakan prosesor Texas Instrument OMAP dual-core 1,2GHz. Sedangkan untuk kamera, sama seperti iPhone 4S, Nexus Prime akan dilengkapi kamera 8MP. Sebuah video bocoran juga memperlihatkan seperti apa tampilan Android Ice Cream Sandwich. Android terbaru ini disebut akan memadukan kemampuan yang telah dimiliki Gingerbread (sistem operasi terbaru di ponsel) dan Honeycomb (selama ini baru digunakan di tablet). Namun, sepertinya Ice Cream Sandwich akan lebih menyerupai Honeycomb yang disempurnakan. (vv)


Kuliner Kito

RADAR PALEMBANG

RABU 12 OKTOBER 2011 l HALAMAN 12

Karaoke Lebih Enak Sambil Makan PALEMBANG, RP – Lazimnya seseorang berkaraoke selalu diikuti dengan makanan dan minuman. Makanya hampir setiap tempat karaoke menyediakan makanan ringan hingga berat sebagai camilan saat menyanyi. Sebagaimana yang disediakan Superstar Family Karaoke & Resto, pihaknya menyediakan aneka sajian seperti kwetiau, mie goreng, nasi goreng, kentang goreng, chicken stick, banana spit roll, nasi bebek peking. ”Semuanya di pesan langsung ke room,” ujar Manager Superstar Family Karaoke & Resto Ery Syafranto didampingi Liyana selaku pengelola, kemarin. Mengenai harganya standar, namun biasanya konsumen selalu memesan makanan yang tarifnya lebih tinggi dibandingkan tariff room yang dipakai. Pelanggan selalu datang rombongan, bersama keluarga atau rekan-rekanya, makanya pesanan makanan pasti lebih banyak. ”Biasanya orang berkaraoke di sana satu jam, dan selalu pesan makanan. Dan maksimal permintaan 3 jam,” ujar dia. Pihaknya juga menyediakan voucher senilai Rp 25 ribu bagi masyarakat

Palembang yang sudah disebar. Jadi ketika akan berkaraoke sambil menyantap makanan di Superstar Family Karaoke & Resto, tinggal dipotong voucher. “Kami sediakan sembilan room yang terdiri dari satu room VIP, tiga room deluxe dan lima untuk room biasa,. Sedangkan untuk harga selama satu jam yakni Rp 95 ribu untuk room VIP, Rp 65 ribu untuk Deluxe dan Rp 50 ribu untuk room biasa,” ujar Ery. Selain itu, pihaknya juga menyediakan paket untuk tiga jam yakni hanya dengan Rp 250 ribu untuk VIP, Rp 180 ribu untuk Deluxe dan biasa sebesar Rp 125 ribu. ”Fasilitas yang kami tawarkan antara lain komputer digital, ruangan Ac, Tv layar datar dan fasilitas pendukung lainnya yang akan memanjakan tamu yang datang,” tukasnya. Pihaknya juga menyediakan free room untuk masyarakat Palembang yakni antara pukul 13.00 – 15.00 wib dan 18.00 – 20.00 wib untuk hari-hari tertentu. “Untuk karaokenya kita buka dari pukul 13.00 sampai 02.00 malam, sedangkan untuk resto yaitu 18.00 sampai 02.00 dini hari,” pungkasnya.(gus)

Resep

Jika si kecil suka mi, coba sajikan mi kuah yang gurihgurih enak ini. Kaldunya diberi potongan daging dan hati ayam dan dilengkapi dengan bayam. Potong kecil-kecil agar mudah dimakan oleh si kecil. Bahan: 250 g mi telur basah/segar Kuah: 1 sdm minyak sayur 1siung bawang putih, cincang halus 75 g daging ayam, iris kecil 2 buah hati ayam, iris kecil 750 ml kaldu ayam 75 g daun bayam/sawi, iris kecil ½ sdt merica bubuk 1 sdt garam 1 sdm tepung kanji, larutkan dengan sedikit air 1 butir telur ayam, kocok lepas Taburan:

FOTO : AGUS RADAR PALEMBANG

Mi Kuah Bayam 2 sdm bawang merah goreng Cara membuat: • Tumis bawang putih hingga wangi. • Masukkan daging dan hati ayam, aduk hingga kaku. • Tuangi kalduk, didihkan. • Masukkan bayam dan bumbu, didihkan. • Masukkan mi, larutkan kanji dan telur kocok, aduk hingga kental. • Angkat, sajikan panas. Untuk dua orang. (dtf)


VARIETY

RADAR PALEMBANG

RABU 12 OKTOBER 2011 l HALAMAN 13

Dead Lock, Dewan Turunkan Tim Sembilan

K

asus sengketa lahan yang terjadi antara warga Desa Banja Sari dan Gedung Agung, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, dengan PT Budi Gema Gempita (BGG), yang difasilitasi Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) menemui jalan buntu. Sehingga DPRD Lahat berencana untuk menerjunkan Tim Sembilan guna mencari data akurat mengenai asal-usul lahan yang menjadi permasalahan tersebut. LAHAT, RP - Perwakilan dari PT BGG Amirudin menyatakan, kawasan pertambangan (KP) yang dimiliki pihak perusahaan hanya dalam

wilayah Desa Muara Lawai dan Tajung Jambu. Sedangkan Desa Banjar Sari dan Gedung Agung tidak termasuk. “Karena itu kami merasa tidak meny-

erobot lahan warga dua desa tersebut. KP yang kami milik hanya dalam wilayah Muara Lawai, dan kami tidak merasa menyerobot lahan warga sehingga aktivitas yang kami lakukan telah sesuai prosedur,” ujarnya singkat. Di tempat yang sama Kades Gedung Agung menuturkan, keberatan dengan yang diucapkan PT BGG. Apalagi wilayah Desa Gadung Agung tidak terdapat sumber batubara, sehingga tidak masuk ke wilayahnya, namun kenyataan di lapangan PT BGG tetap melakukan penggusuran lahan di wilayah tersebut.

“Meski PT BGG mengatakan tidak masuk dalam wilayah kami, kenyataannya mereka menggusur lahan. Kami minta ini dituntaskan, jangan sampai terjadi masalah di kemudian hari,” katanya. Sementara itu, Ketua DPRD Lahat Herliansyah mengatakan, pertemuan yang dilaksanakan adalah sebagai tindak lanjut pembahasan minggu lalu yang belum ditemukan solusinya, karena ketidakhadiran pihak terkait seperti pihak perusahaan, SKPD dan tokoh masyarakat. Namun setelah hari ini (kemarin, red) dipertemukan tetap juga menemui jalan

buntu pasalnya masing-masing pihak dalam hal ini warga Desa Banjar Sari dan Gedung Agung, serta manajemen PT BGG tetap mempertahankan pendiriannya. Ditambahkannya, lahan dengan luas sekitar 50 hektare tersebut diklaim warga merupakan milik mereka. Untuk itu PT BGG diminta agar dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi dan jika itu adalah milik perusahaan maka datadata berupa surat dan sertifikat harus dapat ditunjukan PT GGB agar DPR tidak salah dalam mengambil keputusan. (man)

Warga Kembali Tuntut Pilkades Ulang

W

arga Desa Dana Mulya Kecamatan Pulau Rimau kembali menuntut pemilihan ulang kades di Desa Dana Mulya yang telah dilakukan dua pekan lalu. Warga menilai saat pemilihan terindikasi adanya kecurangan yang diduga dilakukan penitia. BANYUASIN, RP - Hasil pemilihan sendiri akhirnya dimenangkan nomor dua Kandar 261 suara, mengungguli rivalnya masing nomor urut satu

A Yani (259 suara), kemudian nomor urut tiga Sunarno (244 suara). Kemenangan Kandar yang unggul 2 suara dari A Yani terus mendapat tekanan

dari warga Dana Mulya. Selasa (11/10), warga Dana Mulya mendatangi Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) agar pilkades Desa Dana Mulya yang dilaksanakan 28 September 2011 lalu, ditolak dan segera membentuk kepanitaan baru. M Karyono, mantan anggota DPRD Banyuasin sekaligus warga Desa Dana Mulya mengatakan, masyarakat meminta tim Pemkab Banyuasin segera melaksanakan pemilihan panitia baru, sebab panitia lama dianggap telah mencoreng perda.

“Karena proses hukumnya hingga kini masih berjalan dan tidak mungkin masyarakat Desa Dana Mulya akan dipimpin kepala desa yang bermasalah, sekalipun berkas pencalonan dirinya saat ini sudah benar, tetapi status kandidat yang satu ini tetap cacat hukum,” tambahnya. Sementara Ketua Panitia Pilkades Dana Mulya Novriansyah membantah adanya kecurangan. “Semua dilakukan sesuai dengan prosedur,” katanya. Kepala BPMPD Banyuasin M Hasmi setelah mendengarkan tuntutan sebagian warga Desa Dana mulya mengaku, akan menindaklanjuti dengan tim di

lapangan. Untuk diketahui, sebelumnya kepala KPMPD M Hasmi, menjamin kepastian bahawa salah satu calon kades yang digugat warga sebatas administrasi benar dan sah mencalonkan diri sebagai calon kades Dana Mulya. “Secara Admistrasi ketiga calon Kades Dana Mulya masing-masing Kandar, Ahmad Yani, dan Sunarno, berdasarkan perda No 10 tahun 2006 ketiga calon tersebut dinyatakan lulus secara adminsitarasi berhak menjadi calon kades Dana Mulya periode 2011-2017,” jelas Hasmi (tri)

Informasi Publik Harus Dioptimalkan LAHAT, RP – Bupati Lahat H Saifudin Aswari melalui Staf Ahli Hj Ernawati mengatakan, selama ini informasi yang sering diterima masyarakat tentang pelayanan piblik di suatu instansi terkadang tidak jelas sehingga dapat menimbulkan prasangka yang buruk dari warga. Untuk itu dengan diadakannya sosialisasi UU No 4 Tahun 2008 tentang pelayanan publik maka masyarakat tidak akan ketinggalan informasi seputar publik yang ada di dinas terkait. “Informasi sekecil apapaun jika salah kadang menimbulkan permasalahan, jadi dengan adanya sosialisasi maka kita ingin setiap informasi terbaru yang ada di dinasdinas dapat tersajikan dan diketahui secara jelas oleh warga,” ujarnya ketika membuka sosialisasi informasi public, Senin (10/10). Selain itu, dengan adanya informasi yang dikeluarkan melalui fasilitas intermet maupun imbauan

langsung juga dapat mewujudkan pemerintahan yang transparan dan terbuka bagi semua lapisan masyarakat. Untuk itu, pihaknya mengharapkan agar setiap instansi dapat mendukung kegiatan ini sehingga yang diharapkan akan tercapai. “Kita tidak ingin kecurigaan masyarakat akan memperkeruh suasana, apalagi saat ini Pemkab sedang berusaha untuk menjadikan Lahat sebagai kota yang lebih maju sehingga dukungan dari semua pihak begitu sangat diharapkan,” imbuhnya. Sementara itu ketua yang merupakan sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Ruslan menuturkan sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Pemkab Lahat, sehingga kedepan pelayang yang terbaik akan selalu didapatkan oleh warga serta pemerintahan yang transparan dan tak tertutup akan tercapai.(man)

Warga Resah Jembatan Berlobang LAHAT, RP – Warga Desa Merapi kecamatan Merapi Barat kembali meresahkan kondisi jembatan yang berlobang, bahkan kondisi tersebut kian hari semakin parah sehingga warga mendesak agar pihak terkait segera mengecek dan melakukan perbaikan karena selain dinilai sebagai akses utama jembatan tersebut merupakan satu – satunya jembatan penghubung menuju daerah lain. Menurut Murni (40) warga setempat, lubang yang ada di jembatan tersebut sebelumnya tidak sebesar sekarang, namun karena sering dilewati kendaraan baik motor maupun mobil kondisi jalan tersebut semakin parah. Karena itu warga sangat resah jika kelak jembatan tersebut hancur apalagi itu adalah satu-

satunya jembatan penghubung untuk menuju ke daerah lain. Dijelaskannya, jalan tersebut belum pernah dilakukan perbaikan sehingga mewakili warga lainnya sangat mengharapkan agar jalan tersebut segera diperbaiki sehingga warga tidak merasa terganggu ketika hendak melintas. Senada dikatakan, Usman (35) warga Lahat yang kebetulan melintas dilokasi menuturkan, meskipun hanya numpang lewat dirinya sangat mengharapkan agar jembatan tersebut segera diperbaiki, apalagi banyak warga yang meilintas baik dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. Dan bagi pengendara juga diharapkan agar tidak ngebut karena bisa rawan terjadinya kecelakaan. (man)

1016 Personil BKO Polda Tinggalkan Muba SEKAYU, RP - Sebanyak 1.016 personel Brimob dari Polda Sumsel yang diperbantukan untuk mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Musi Banyuasin (Muba), kemarin, meninggalkan Kota Sekayu. Pasukan ini akan kembali bergabung dengan Polres Muba dua hari menjelang pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih yang diperkirakan Januari 2012 nanti. Dansatgas BKO Polda Sumsel, AKBP Dwi Santoso, mengatakan, penarikan pasukan pengamanan ini seiring berakhirnya masa tugas tahap pertama, yakni pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Muba. Pihaknya akan kembali bertugas di Muba dengan kekuatan sama, saat proses pelantikan calon terpilih. “Untuk tahap ini tugas kita udah selesai. Nanti jelang pelantikan kita akan kembali kalau memang sangat dibutuhkan,” ujarnya. Menurut Dwi, selama bertugas di Muba sejak 10 September lalu, pihaknya tidak menemui kendala atau kesulitan berarti. Masyarakat Muba sendiri, sepertinya sudah sangat mengerti dan peduli menjaga keamanan Muba selama proses Pilkada Muba berlangsung. Selain

itu, peran media massa yang memberikan informasi secara benar dan tidak propokatif juga sangat membantu terciptanya kondisi aman di Muba. “Masyarakat di sini sepertinya sudah biasa menjaga keamanan mereka sendiri. Jadi kedatangan kita, hanya sebagai bentuk antisivatif. Media juga demikian, saya lihat sangat proporsional dalam menyampaikan informasi kepadda masyarakat,” tegasnya. Senada dikatakan, Wakapolres Muba Kompol Rade Sinambela yang turut melepas keberangkatan 1.016 personel BKO dari Polda Sumsel kemarin. Dikatakan, penarikan pasukan tersebut sehubungan dengan berakhirnya back-up tugas pengamanan Pilkada hingga tahap rekapitulasi penghitungan suara. Meski demikian, pihaknya tetap menyiagakan petugas keamanan dari Polres Muba dibantu seluruh Polsek yang ada. “Yang ditarik hanya pasukan BKO yang diperbantukan. Dari kita tetap siaga 24 jam sampai Pilkada Muba ini benar-benar selesai. Terutama di secretariat KPU Muba penjagaan masih intensif minimal 15 personel setiap malam,” tegasnya. (ace)


P

Bisnis Sumsel

RADAR PALEMBANG

Puluhan Karyawan Sambangi Disnakertrans Puluhan karyawan PT Sawit Mas Group (SMG) kembali mendatangi kantor Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans). LAHAT,RP – Kali ini maksud dan tujuan kedatangan mereka adalah agar pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Disnakertrans segera memfasilitasi tuntutannya kepada

pihak perusahaan yang telah melanggar kesepakatan untuk melakukan pembayaran pesangon dua kali gaji serta sisa gaji para karyawan yang masih bekerja karena jika tidak mereka akan mengancam untuk melakukan demo besar – besaran dan menutup akses jalan menuju perusahaan. Menurut koordinator aksi Safi’i warga Kikim area yang juga merupakan karyawan PT

SMG yaitu PT Eka Multi Perkasa, maksud dan tujuan mereka mendatangi Disnakertrans agar permasalahan hak atas pengabdian mereka selama puluhan tahun diperusahaan tersebut. Apalagi dengan adanya pergantian dari management lama ke perusahaan baru dirasa sangat merugikan sehingga dalam kesepakatan perusahaan bersedia membayar pesangon dua kali gaji jika diberhentikan namun hingga

kini PT SMG hanya membayar satu kali gaji. “Itulah alasannya dan kami telah merasa dipermainkan oleh pihak perusahaan, dan berharap agar Pemkab melalui Disnakertrans dapat memfasilitasi dan memperjuangkan hak kami selama ini karena dengan kondisi yang ada saat ini kami rasa keringat dan jerih payah kami dalam turut membesarkan perusahaan hanya terbuang percuma,”ujarnya kesal. Dijelaskannya, jumlah karyawan yang bekerja di PT SMG yang menolak managemen baru adalah sebanyak 103 orang dengan status Pegawai Non Staff (PNS) dan Buruh Harian Lepas (BHL). Dan untuk PNS mereka telah dibayar dibayar lunas sebagian, namun yang menjadi permasalahan adalah bagi mereka yang BHL ternyata dari bulan September hingga kini masih belum dibayar. “Mereka telah berjanji untuk melunasi hak karyawan yang telah diberhentikan serta membayar sisa gaji BHL, tapi kenyataannya hanya omongan belaka. Untuk itu mumpung belum terlalu lama kami ingin masalah ini segera diselesaikan karena jika tidak kami akan melakukan demo besar – besaran,” kesalnya. Sementara itu Kepala Disnakertrans H Hasnul Basri mengatakan, untuk tuntutan yang diajukan para karyawan pihaknya akan segera menindak lanjutinya. Dan Disnekertrans akan memanggil pihak perusahaan terkait permasalahan tersebut serta meminta agar PT SMG dapat menyelesaikan tuntutan karyawan yang telah dijanjikan sebelumnya. “Kita beri waktu hingga 20 Oktober 2011 kepada PT SMG untuk dapat menyelesaikan masalah tersebut, jika tidak maka Disnakertrans akan menyelesaikannya sesuai dengan UU Nomor 2 Tahun 2004 tentang penyelesaian perselisihan hubungan industri,” tegas H Hasnul. (man)

RABU 12 OKTOBER 2011 ● HALAMAN 14

Puluhan Los PBS Kosong LUBUKLINGGAU, RP Puluhan toko atau los di Pasar Bukit Sulap (PBS), Kota Lubuklinggau hingga kini masih belum juga ditempati oleh pedagang. Dinas terkait mengaku sudah memberikan batas waktu sampai dua bulan kedepan kepada para pemilik supaya segera mengisi lapaknya. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Mikro dan Pengelolaan Pasar (DKUMMPP) Kota Lubuklinggau, Imam Senen dihadapan wartawan mengaku, sudah beberapa kali mengirimkan surat panggilan terhadap pemilik toko atau los. Hasilnya, para pedagang meminta waktu untuk merubah posisi pintu toko.

“Ada permintaan khusus dari mereka untuk memperbaiki toko atau los secara swadaya. dan kami berikan waktu selama dua bulan kedepan untuk melakukan perbaikan. Jika tidak, akan diambil alih kepemilikannya oleh pemerintah kota,” ujar Kepala Dinas Pasar dan UMKM, Imam Senen, dihadapan wartawan. Berdasarkan pengajuan pedagang, puluhan lapak yang mereka miliki sekarang di PBS kurang refresentatif untuk melakukan aktivitas berdagang karena muara pintu toko menghadap kedalam bangunan. “Surat ajuannya sudah disetujui walikota. Mereka diperbolehkan mengubah pintunya menghadap keluar dengan

biaya perbaikan sendiri, namun dengan catatan harus seragam dan terkoodinir,” katanya. Imam mengaku, tindakan tegas terhadap para pemilik toko atau los yang belum mau menempati tempat berdagang miliknya belum dapat dilakukan saat ini hingga perbaikan pintu toko atau los. “Kita hormati dulu permintaan para pedagang berdasarkan hasil rapat. Sekarang ini sudah ada beberapa pedagang yang merubah pintu tokonya, dan itu akan dijadikan contoh keseragaman bagi pedagang lainnya. Mau tidak mau harus ditempati, atau kami ambil alih, jangka waktunya sekitar dua bulan kedepan,” pungkasnya. (pin)

Tarif Parkir Naik LUBUKLINGGAU, RP Panitia Khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Lubuklinggau akhirnya menyetujui ajuan peraturan daerah pihak eksekutif mengenai kenaikan tarif parkir mobil dan motor di tempat-tempat umum hingga 100 persen. Kenaikan besaran tarif parkir itu diharapkan mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). Berdasarkan laporan hasil rapat pembahasan Pansus I, II dan III diambil keputusan tarif parkir motor selama ini Rp. 500 perkendaraan, naik jadi Rp. 1.000 perkenda-

raan dan tarif parkir mobil dari Rp. 1.000 perkendaraan, naik jadi Rp. 2.000 perkendaraan. “Pansus II menyetujui kenaikan tarif parkir ditempat umum, namun meminta eksekutif mengkaji ulang mengenai pemungutan retribusi ditempat-tempat khusus. Hal ini dikarenakan belum ada tempat parkir khusus yang disediakan Pemerintah Kota Lubuklinggau,” ujar juru bicara Pansus II, Taufik Siswanto dalam rapat paripurna dewan dalam rangka mendengarkan hasil pembahasan Pansus belum lama ini. Pernyataan senada disampai-

kan tim Pansus II melalui juru bicaranya Zulhijah mengungkapkan, pada dasarnya Pansus II menyetujui seluruh ajuan Raperda pajak yang diajukan oleh Pemerintah Kota Lubuklinggau, namun mereka mengimbau kepada DPPKA agar pro aktif atau terjun langsung kelapangan untuk melakukan uji petik demi peningkatan PAD Kota Lubuklinggau melalui sektor pajak. “Diharapkan implementasinya dilapangan tidak jadi kebocoran sehingga benar-benar menjadi salah satu sektor pajak penambah PAD,” pungkanya. (pin)

Jasa Kontruksi Harus Jadi Peluang Usaha LAHAT, RP – Agar setiap jasa konstruksi yang ada dapat menjadi peluang usaha maka Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Dinas PU Bina Marga melaksanakan sosialisasi dan desiminasi peraturan perundang-undangan Jasa Konstruksi kepada unsur satuan kerja perangkat daerah (SKPD), perusahaan dan konraktor sebagai pengguna jasa maupun rekanan penyedia jasa. Apalagi dengan banyaknya pembangunan yang sedang digalakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) saat ini sehingga hal tersebut tidak merugikan salah satu pihakl yang terlibat. Sekretaris PU Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) Ir Ahmad Sarbani mengatakan, sosialisasi

yang dilaksanakan di Gedung PKK Lahat, Selasa (11/10) sebagai tanggungjawab pemerintah terkait pengaturan, pemberdayaan dan pengawasan penyedia jasa, pengguna jasa maupun masyarakat jasa konstruksi. “Hal itu sesuai amanat Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2010 tentang perubahan atas PP Nomor 28 tahun 2000 tentang usaha dan peran masyarakat jasa konstruksi, sehingga kedepan permasalahan terhadap proyek yang dibangun tidak terjadi,”ujarnya. Menurutnya hal tersebut akan dilaksanakan selama dua hari sejak 11 hingga 12 Oktober 2011 dengan tujuan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman yang sama dalam rangka pelaksanaan kegiatan fisik di lapangan. Dan untuk peserta yang mengikuti

kegiatan tersebut adalah sebanyak 70 peserta yang berasal dari unsur SKPD Kabupaten Lahat dan pihak kontrakstor. “Tujuan dilaksanakannya sosialisasi ini adalah untuk mencapai Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang konstruksi. Dan juga diharapkan agar peserta sosialisasi dapat memenfaatkannya ,”urainya. Sementara itu, Bupati Lahat H Saifudin Aswari Riva’I SE melali taf Ahli Bidang Politik, Hukum dan SDM Nasrun Aswari, MM saat membuka sosialisasi lebih jauh ia juga menyatakan bahwa tidak ada satu alasan bagi pemerintah untuk memproteksi para pengusaha terhadap persaingan yang muncul sebagai konsekuensi dari kesepakatan regional dan global tersebut. (man)

Mensiasati Biaya Sewa Makin Meroket

Kaki Lima Bisa Tampil Keren

FOTO: ASIH

KEREN: Warung Mobile kaki lima yang mulai tampil keren dengan disain tenda lengkap dengan pencahayaan dan tempat makan yang nyaman.

Sebagai kota metropolis, tidak selamanya Palembang mampu memberikan rasa nyaman bagi para pedagang UKM. Terlebih bagi mereka bermodal cekak identik dengan sebutan pedagang kaki lima. Nah, bagaimana mereka mensiasatinya, berikut penelusuran koran ini. Asih Wahyu Rini - Palembang RIMBUNNYA pepohonan kawasan Kif Park Kambang Iwak memang diakui mengundang sejuta hoki bagi para pedagang. Tidak hanya malam hari yang cukup indah nongkrong dan ngemil di sini, tapi di siang hari pun, menggugah selera kebanyakan orang sekedar mampir di kawasan ini, walau hanya bereteduh semata. Tapi tidak bagi pria Edi Susilo asal Yogyakarta dan sudah melanglang buana di Palembang mencari sesuap nasi menghidupi keluarganya sejak beberapa tahun lalu. Ia tidak mau sekedar mampir di kawasan ini, tapi juga berjualan di pagi hari hingga sorenya, sedangkan malam harinya ia pindak ke BKB. Dengan pola mobilenya inilah, ia tidak mau kehabisan akal bisa berjualan keren dengan omzet mentereng. Meskipun yang ia jual hampir sama kebanyakan orang, yakni nasi pindang hingga beberapa lauk pauk sehat lain. Tapi ia mampu menyajikan makanan dengan olahan sehat juga nyaman bagi pengunjungnya. Mulai kuah santannya siap bersaing dengan rasa hotel bin-

tang lima dengan santan asli karanya, juga kualitas barang segar sehingga mengandung citarasa berbeda dari masakan kebanyakan orang. Edi juga membalut warung mobilenya seenak mungkin. Desain keren tendanya diatas mobil Gran Max biru dilengkapi dengan tempat makan dan kursi nyaman, juga fasilitas inverter yang mampu mengubah arus batrey accu biasa menjadi arus listrik sebagai penerangan utama di tendanya cukup mempesona dan mempercantik sajian daganganya. Baginya, jika penerangan hanya diambil dari accu biasa, tidak akan menghasilkan pencahayaan yang indah dan terang. Berbeda dengan inverter yang ia beli hanya seharga Rp 600.000-an ini, selain bisa digunakan untuk lampu juga bisa untuk kulkas dan televisi di area ia berdagang. Untuk mendesain sesempurna ini, Edi mengaku belum bisa menemukanya di Palembang. Tapi ia harus memesan ke Surabaya dan dikirim lelalui pesawat Kargo. Baginya, ketatnya persaingan usaha di Palembang dan tingginya harga sewa ruko hampir sama dengan Jakarta-Surayaba cukup mencekik bagi pemodal cekak. Sehingga perlu disiasati. Dengan mobile, ia bisa memilih kawasan terbaik tempat ia jualan, tanpa terbebani biaya sewa yang cenderung menambah kalkulasi belanja membengkak. Lebih kurang Rp 125 juta ia sudah bisa mendirikan warung mobile ini. (*)


RABU 12 OKTOBER 2011 l HALAMAN 15

RADAR PALEMBANG

Bandel, PKL Bakal Ditindak Tegas EMPAT LAWANG, RP – Warning pedang kaki lima pasar Tebing tinggi yang membandel, jika masih menjajakan dagangan di badan jalan, pemerintah kabupaten Empat Lawangakan mengambil tindakan tegas, kepastian ini dismapaikan langsung Bupati Empat Lawang H Budi Antoni Aljufri SE MM. Menurut HBA, keberadaan PKL sangat di sayangkan paslanya masih saja memakan badan jalan,

BPIH

hal ini pula menyebabkan jalan lalu lintas di jalan lintas pasar Tebing tinggi Kabupaten Empat Lawang macet,”sekrang hubungi dinas terkait langsung tangani masalah ini,”kata HBA kepada kepala bagian humas kemarin, Selanjutnya HBA menyampaikan agar PKL tidak terus mmebndel pihaknya dalam halni dinas pasar tidak segan mengambil tindakan tegas, megangkut barang bahkan dagangannya ke tempat

yang aman.”nampaknya harus ditindak tegas,”kata HBA. Selanjutnya HBa menyampaikan razia rutin harus dilakukan jika diperlukan dialkasanakan minimal dua minggu sekali, paslanya jika tidak selalu dipantau PKL bakal kembali sepertis ekrang ini,”saya sengaj melintas sore hari, nyatanya tetap macet,”imbuhnya. Mengenai pembangunan drainase, kata HBA, bukan penyebab kemacetan pasalnya ini merupak-

an program pembangunan yang sudah dimaklumi jika material berhamburan dimana-mana,”yang menyebabkan macet memnag PKL,”jelasnya. Din salah seorang PKL mengaku siap pindah kelokasi lain, namun pihaknya bersama teman bingung lokasi yang baru belum tersedia,wajar kalau pihaknya amsih menjajakan dangan di jalan, ”Kalau ada pasar khusus sayur atau ikana kami siap pindah,”imbuhnya.(obi)

Dari Hal 9 ) .............................................................................................................................................................

biaya pemondokan. ”Kita paling banyak mengirimkan jemaah haji dan umroh setiap tahunnya, setiap tahun ada masalah pemondokan,”kata Direktur Hukum dan Regulasi PPATK, M Yusuf kemarin. Ia menegaskan, kenapa kita membeli saja tanah di sana (Mekkah,red), jadi tidak perlu pusing memikirkan pemondokan lagi. Hitungannya, kata Yusuf misalkan dengan BPIH Rp 30 juta saja, dengan 100 jemaah calon haji (JCH) yang akan berangkat. Karena setiap JCH, harus menunggu list atau daftar

Wako Jamu

berangkat maka dana tersebut bisa dibungakan di bank. Menurutnya, katakanlah setor ONH (ongkos naij haji) yang berangkat, bisa mengendap selama 10 tahun. Tentu, mengendapnya dana tersebut selama JCH menunggu giliran untuk berangkat, maka bunga hasil dari penyimpanan dana di bank tersebut bisa digunakan membeli tanah di Mekkah dan membangun pemondokan sendiri sehingga bisa menekan BPIH. ”Kalau ilustrasikan saja bunga 1 persen (per bulan, minimal) yang didapat, maka selama se-

puluh tahun pengendapan bisa mendapatkan 120 persen,”jelas dia. Hitungannya, berdasarkan contoh diatas, dengan Rp 30 juta BPIH per JCH, dengan 100 jemaah yang akan berangkat maka dana yang terkumpul sebesar Rp 3 miliar maka dalam satu tahun bisa menghasilkan bunga Rp 360 juta. Dalam 10 tahun masa pengendapan maka akan mendapatkan bunga dari bank sebesar Rp 3,6 miliar. Hanya dengan 100 jemaah calon haji, bayangkan bagaimana dengan Sumsel yang kini menyumbang 6000 lebih jemaah

dan ratusan ribu jemaah setiap tahunnya berangkat secara nasional maka dana segar untuk membangun pemondokan sendiri, guna menekan BPIH akan terealisasi. Kepala Kementerian Agama Kanwil Sumsel, Najib Haitami melalui Kasubag Humas, Saefudin Latief kemarin mengatakan ada harapan BPIH terus ditekan. ”Pertimbangannya banyak, dari harga US dollar, biaya pemondokan. Kalaupun ada wacana pembangunan pemondokan sendiri, bisa saja tapi perlu wkatu yang lama,” ujarnya. (dav)

Dari Hal 9 ) .......................................................................................................................................

Kompol Agus Mahardi, Kasi Pidsus Kajari Pagaralam Hamja SH, Ketua TP PKK Hj Rohani Djazuli, pejabat dilingkungan Pemkot Pagaralam, tokoh agama, tokoh masyarakat serta undangan lainnya. Walikota Pagaralam H Djazuli Kuris didampingi Kabag Kesra Saidi Amrullah Sos MM mengatakan, seperti pada tahun sebelumnya Pemerintah Kota

Pagaralam mengadakan acara rutin jamuan sekaligus pelepasan jemaah calon haji, dan ini merupakan bentuk penghargaan sekaligus dukungan pemerintah terhadap pelaksanaan rukun Islam di tanah besemah. “Alhamdulilah tahun ini dilaksanakan sebanyak 116 orang JCH, dan mudah-mudahan pada tahun mendatang lebih banyak

Haji Untuk Kesembuhan dapat memperoleh predikat haji yang mabrur serta bertambah kedewasaan setelah melihat kebesaran-Nya di tanah haram

lagi,” ucapnya. Djazuli berpesan kepada JCH Pagaralam agar mentaati aturan yang telah ditetapkan sehingga tertib melaksnakan ibadah haji secara urutannya, jaga kesehatan dengan makan minum secara teratur karena cuaca ataupun suhu di Pagaralam dengan di tanah suci berbeda. “JCH harus dapat menjaga

persatuan dan kesatuan untuk menghindari adanya perpecahan dalam kelompok, sehingga dapat mengurangi kekhusukan dalam menjalankan rukun haji, selain itu setiap anggota harus saling bahu membahu sehingga kelompok jemaah haji Pagaralam dapat serasi, kompak dan selalu mengedapankan kekeluargaan,” tandasnya. (rom)

Dari Hal 9 ) ....................................................................................................

“Sebenarnya yang melatar belakangi keinginan naik haji secara khusus saya ingin mendoakan ayah yang lagi sakit

langsung di depan Kabah. Sebab, menurut ulama, Kabah merupakan tempat doa diijabah. Ayah saya sudah lama

sakit setiap saat saya selalu mendoakannya, namun tahun ini merupakan puncak doa buat ayah,” tambahnya. (rd3)

Jangan Terjebak Kapan selesai tawafnya,” kata petugas haji, Fathor Rozi, yang merupakan mukimin asal Sumenep, di Makkah, (8/11). Fathor yang mengaku cukup lama memperdalam ilmu agama di pesantren ini mengatakan, pada satu sisi memang cukup baik bila konsekuen berpegangan kepada salah satu mahzab fiqh. Namun, ini juga kadang menyulitkan sebab hukum fiqh itu biasanya bersikap konstektual, yakni disesuaikan dengan situasi wilayah tempat tinggal jamaah. “Contoh lainnya begini. Mahzab fiqh Syafii yang banyak dianut orang Indonesia, mensyaratkan syahnya berwudhu itu harus sampai tangan, kaki, muka, telinga, dan lainnya itu terguyur air. Hal ini akan berbeda bila mengacu pada Mahzab Hanafi yang dianut orang Islam di Timur Tengah dan Pakistan. Ketika berwudhu air itu

Kloter 9 Tiba

antara jamaah ketika melakukan ibadah haji kerapkali bertengkar antarsesamanya untuk soal-soal perbedaan tata cara ibadah yang tidak pokok atau kilafiyah. Padahal hal ini tidak perlu terjadi bila mereka punya rasa tenggang rasa dengan tahu bahwa ada banyak perbedaan pendapat dalam fiqh ibadah. “Nah, yang paling aman, bila melakukan ibadah haji ikutilah buku petunjuk yang ada dalam buku yang telah dibagikan itu. Ini aman karena ditulis oleh orang-orang yang mumpuni,” kata Fathor. Tapi kendala itu di lapangan tampaknya masih sulit dihilangkan. Apalagi masih banyak jemaah yang hanya berpendidikan tingkat sekolah dasar saja. Akibatnya, mereka kadang hanya mau mengikuti satu pendapat saja, yakni ulama yang selama ini membimbing kehidupan keagamannya. (mch)

Dari Hal 9 ) ...................................................................................

Embarkasi Palembang, Saefudin, ia mengatakan, kegiatan embarkasi Palembang tidak sesibuk biasanya karena hanya ada JCH yang masuk Asrama. ”Seperti biasanya setiap hari selalu ada kedatangan jemaah yang masuk asrama dan pemberangkatan jemaah yang diawali acara pelepas-

Satu Jemaah

Dari Hal 9 ) ......................................................................

cukup diusapkan saja, tak perlu diguyur,” katanya. Sebagai konsekuensi dari ketatnya kepercayaan kepada aliran mahzab fiqh, salah satu kerugiannya adalah tingkat pemakaian air jamaah Indonesia yang berlebihan. Mereka menganggap cara konsumsi airnya tetap sama seperti di tanah airnya, padahal kini tengah berada di wilayah padang pasir yang air merupakan kebutuhan yang sedikit dan berharga mahal. “Ingat harga air di sini lebih mahal dari pada bensin dengan kualitas pertamax. Harga seliter bensin di sini cuma setengah real. Sedangkan harga air di sini mencapai satu hingga dua real per liter. Untungnya karena sering mandi dan berwudhu dengan benar-benar mengguyurkan air, jamaah kita tidak berbau seperti mereka,” katanya sembari tertawa. Bukan hanya itu, acapkali di

an jemaah,” tuturnya. Berbeda dengan Kloter 8 yang lalu, di kloter 9 ini banyak calon jemaah haji yang berusia muda di bawah usia 20 tahun. Karena tidak ada jadwal keberangkatan pemeriksaan kesehatan dilakukan lebih ketat oleh Balai Kesehatan Ibadah Haji dari yang biasanya, selain itu

panitia mengadakan pembekalan dan imbauan mengenai barang yang perlu bawa dan dipersiapkan untuk keberangkatan, karena jamah kloter sebelumnya masih banyak yang salah bawa barang. ”Walau kecil namun tetap tidak boleh karena dapat mengganggu penerbangan,” tukasnya. (rd3)

Dari Hal 9 ) ...................................................................................

Amra, 60, dari Sulsel. Sedangkan, pasien yang dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia per hari ini ada 16 orang. Hipertensi dan diabetes menduduki urutan atas di kalangan jamaah risiko tinggi (risti). Sementara itu, pada pukul 11.00

WAS atau 15.00 WIB, seorang warga Saudi mengantarkan seorang calhaj Indonesia yang tersesat jalan, yang ditemukan agak jauh dari Masjid Nabawi, ke kantor misi haji Indonesia di Madinah. Jamaah pria itu terjatuh dengan nafas tersen-

Bersyukur Bisa maah haji dari pondokan ke Masjidil Haram, Ahmad Suparman terpilih sebagai salah seorang pengemudinya. “Saya bersyukur dipercaya untuk melayani jemaah haji asal Indonesia,” tuturnya. Menurut Ahmad, mengemudikan bus “shuttle” melayani jemaah haji Indonesia dari pondokan ke Masjidil Haram, bukan pekerjaan baru baginya. “Alhamdulillah saya sudah beberapa kali melayani jemaah haji Indonesia selama di Mekkah, wa-

gal-sengal. Petugas misi haji Indone-sia lantas melarikan pria sepuh itu ke Balai Pengobatan Haji Indonesia. Identitasnya belum diketahui karena dia tidak mengenakan gelang identitas. (mch)

Dari Hal 9 ) ..........................................................................

laupun trayeknya berbeda-beda,” ucapnya. Bagi Ahmad melayani jemaah haji Indonesia, tak semata karena pertimbangan materi, tapi bisa berbuat sesuatu bagi saudara-saudaranya yang terpanggil menjadi Tamu Allah ke Baitullah. “Jemaah kita banyak yang tua-tua, kita harus sabar melayaninya,” ujar Ahmad. Dari pengalamannya melayani jemaah haji dari berbagai negara, menurut Ahmad, jemaah Indonesia dikenal penyabar dan tak suka bikin

ribut.”Jemaah kita tak mau menaiki bus yang bukan disediakan untuknya, tapi klo jemaah negara lain nekad-nekad saja,” jelasnya. Ahmad Suparmani bekerja 12 jam setiap hari dengan system shift. “Sebenarnya bekerja hanya 8 jam, tapi pada musim haji ditambahn 4 jam dihitung lembur, dengan bayaran 10 riyal per jam,” katanya. Melayani jemaah haji, kata Suparman, tak hanya menghadirkan rizki, tapi juga membawa barokah bagi dia dan keluargnya.(mch)


RADAR PALEMBANG l RABU 12 OKTOBER 2011 l HALAMAN 16


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.