REDAKSI TELP EXT FAX
ONLINE Iklan Sirkulasi
: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452
: (EXT 805) : (EXT 803)
BISNIS SUMSEL I N S PI R A S I BIS N IS M A S YA R A K AT S U M S E L
TERBIT 16 HALAMAN Harga eceran Rp 3.000
RADAR PALEMBANG l RABU 23 MEI 2012 l HALAMAN 9
Per 20 Mei
Per 20 Mei
Sengketa Tapal Batas Antara Warga Kayuagung-Pedamaran
Warga Sepakati Keputusan Bupati
Per 20 Mei
Per 20 Mei
Per 20 Mei
Grand Zuri
Ekspansi ke Muara Enim
KAYUAGUNG, RP – Masyarakat Desa Kelurahan Kedaton Kecamatan Kayuagung dan Desa Srinati, Kecamatan Pedamaran Akhirnya menyepakati Tapal batas yang telah ditentukan sesuai dengan keputusan Bupati OKI yang Sebelumnya masyarakat sempat menolak keputusan Bupati tentang Tapal batas tersebut. Sebelumnya ada dua opsi kepada dua desa yang berbatasan tersebut, dimana pihak dari Desa Srinanti, Kecamatan Pedamaran meminta 2/3 dari luasan lahan yang overlapping atau 4,38 KM, sementara dari Kelurahan Kedaton meminta ½ luasan yang disengketakan masuk dalam wilayah Kedaton Kecamatan Kayuagung atau sekitar 3,28 KM. ❏ Ke halaman 15
Kecamatan KeluangSungai Lilin Muba
Akses Jalan
Terancam Putus
Sa’I Sohar, Wakil Bupati Muara Enim, H Nurul Aman, SH, Dandim 0404 Gapo Muara Enim, Letkol Kav Siswono, Kapolres Muara Enim, AKBP Budi Sury-
SEKAYU, RP - Akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Keluang-Kecamatan Sungai Lilin Musi Banyuasin (Muba) tepatnya di Desa Tegal Mulyo A4 Keluang terancam putus. Bahkan kendaraan roda empat sulit melintas, karena jalan dipenuhi lubang yang berdiameter hingga 2 meter. Berdasarkan pantauan Koran ini, jalan tersebut nyaris putus dikarenakan berbagai lubang berukuran besar bertaburan dan nyaris menutup jalan. Tak hanya itu, sudah ada tiga titik lubang yang semuanya berukuran sama enutup sebagian jalan. Bahkan, tak jarang kendaraan baik roda dua maupun empat terlihat sulit untuk melewati. “Sudah lama jalan seperti ini, terkadang juga banyak kendaraan yang sering terjebak karena kedalaman
❏ Ke halaman 15
❏ Ke halaman 15
Tertibkan Terminal Bayangan
Dishub Ngaku Kesulitan MUARADUA, RP - Dinas Perhubungan komunikasi dan informasi (Dishubkominfo) Kabupaten OKU Selatan, mengaku kesulitan dalam menertibkan terminal bayangan atau terminal ilegal, yang dijadikan tempat mangkal angkutan umum yang telah sangat mengganggu kelancaran lalu lintas. Kepala Dishubkominfo Hasan Basri mengaku telah berupaya dalam melakukan penertiban. Namun tetap saja, para sopir mencari calon penumpang di luar terminal yang telah disediakan pemerintah daerah. “Kalau upaya penertiban telah kita lakukan berulang kali. Namun memang tidak ada kesadaran para sopir untuk mematuhi aturan yang telah ada dan terus mengulang untuk mangkal di lokasi-lokasi yang dilarang dalam mencari penumpang,” ❏ Ke halaman 15
TEKAN TOMBOL : Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sa’i Sohar, owner Hotel Grand Zuri Muara Enim, Chrysantus Hasan Taslim, Presdir Zuri Hospitally Management, Nicodemus Kasan Kurniawan, dan muspida menekan tombol sirine tanda dimulainya pembangunan Hotel Grand Zuri
MUARA ENIM, RP – Direncanakan dalam satu tahun mendatang, dipastikan Hotel Grand Zuri yang bertaraf hotel bintang kelas 3 akan hadir di Kota Muara Enim. Kepastian ini setelah dilak-
sanakan peletakan batu pertama pembangunan Hotel Grand Zuri di Depan BRI Cabang Muara Enim, Talang Jawa, Kota Muara Enim, kemarin(22/5). Hadir dalam acara peletakan
batu pertama itu, President Director Zuri Hospitally Management, Nicodemus Kasan Kurniawan, Owner Hotel Grand Zuri Muara Enim, Chrysantus Hasan Taslim, Bupati Muara Enim, Ir Muzakir
DAK Untuk Sekolah Dasar
Masih Tunggu Tender BANYUASIN, RP - Proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) pada satuan kerja Dinas Pendidikan nasional (Diknas) khususnya untuk Sekolah Dasar hingga sampai pengujung bulan Mei 2012 belum ada yang dikerjakan satu pun. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Diknas Drs Darul Qutni Said MM melalui Kabid lanjutan Supriyanto melalui kasi Dikdas Drs Sujak saat diwawancarai diruangan kerjanya Selasa (22/5). Pernyataan ini juga menampik isu adanya pembangunan DAK di sejumlah SD di Banyuasin yang ❏ Ke halaman 15
❏ Ke halaman 15
RABU 23 MEI 2012 l HALAMAN 11
RADAR PALEMBANG
RIM
HARGA GALAXY S II
Gandeng Universitas BANDUNG, RP - Research In Motion (RIM) (NASDAQ: RIMM; TSX: RIM) hari ini menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) di Kampus ITB Bandung. Nota ini menindaklanjuti persetujuan Nota Kesepakatan pada bulan Maret yang menyatakan bahwa RIM berinvestasi sebesar US$5 juta selama lebih dari lima tahun untuk membangun ‘RIM innovation center’ di ITB. “Kerja sama ini menunjukkan komitmen RIM kepada Indonesia,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa. Lebih lanjut, kata dia kami memberikan dukungan penuh kepada RIM dan ITB untuk kerja sama ini dan kami melihatnya sebagai sebuah penanda penting untuk memperkuat infrastruktur lokal, penciptaan lapangan pekerjaan, dan program pendidikan untuk para mahasiswa di Indonesia.Hastings Singh, managing director RIM
FOTO: RENDRA/RADAR PALEMBANG
TERPANGKAS
JAKARTA, RP - Samsung sudah memastikan pemasaran Galaxy S III mulai 2 Juni mendatang. Lantas bagaimana dengan nasib generasi sebelumnya, Galaxy S II? Nah, kemungkinan harganya bakal dipangkas. Tak dipungkiri lagi jika Galaxy S II sudah menorehkan kesuksesan yang cukup besar. Hal ini dibuktikan dengan angka penjualannya yang mencapai 20 juta unit di seluruh dunia. Namun singgasananya di ponsel Android papan atas Samsung telah digeser oleh Galaxy S III, ponsel ini hadir dengan spesifikasi dan fitur yang jauh lebih canggih. Tak pelak, banyak yang penasaran tentang bagaimana dengan nasib Galaxy S II? “Animo Galaxy S II sangat besar di Indonesia, dan jika terus begitu tentunya Galaxy S II akan terus kami pasarkan,” kata Budi Janto, HHP Director Samsung Electronics Indonesia. Akan tetapi agar terus kompetitif harga Galaxy S II pun rencananya akan mengalami penyesuaian setelah peluncuran Galaxy S III nanti. “Soal penurunan harga pasti ada, cuma belum bisa
dipastikan berapa persentasenya,” jelas Budi, usai meluncurkan Galaxy S III di Ritz Carlon Hotel, Selasa (22/5). Samsung akhirnya telah secara resmi memamerkan Galaxy III di Indonesia. Vendor asal Korea Selatan itu pun percaya diri jika smartphone dengan ‘4 otak’ ini akan menjadi primadona di Tanah Air. Galaxy S III sejatinya telah diperkenalkan di London beberapa waktu lalu. Meski demikian, ia masih belum dijual secara bebas dan hanya beberapa toko saja yang sudah membuka pre-order. Di Indonesia, ponsel ini secara resmi diperkenalkan oleh Yoo Young Kim, Managing Director PT Samsung Electronics Indonesia. “Galaxy S III bukan hanya smartphone tercanggih, tapi juga sebuah ponsel yang mengerti Anda,” ujar Kim, saat membuka acara peluncuran Galaxy S di Ritz Carlon Hotel, Selasa (22/5). Tak dipungkiri lagi jika Galaxy S III memang salah satu ponsel Android yang paling dinanti penggila gadget Tanah Air. Namun untuk mendapatkan ponsel tersebut
pengguna harus sedikit bersabar, sebab Galaxy S III baru ada di pasaran mulai 2 Juni 2012. Di luar sana, pemesanan Galaxy S III konon sudah menembus angka 9 Juta unit, dan dijual pada kisaran harga Rp 7,5 juta. Nah di Indonesia, Samsung mengaku belum menetapkan harga pasti untuk memboyong ponsel tersebut. “Soal harga kami belum bisa tetapkan, tapi yang pasti akan berada di bawah 7 juta,” kata Alven, Head of Samsung Mobile Marketing, usai meluncurkan Galaxy S III di Ritz Carlton Hotel, Selasa (22/5). Menurut Alven proses penetapan harga memang tidaklah mudah. Terlebih lagi Galaxy S III merupakan ponsel Android terbaru yang punya cukup banyak peminat. “Kami harus mempertimbangkan beberapa hal, dan sampai saat ini kami masih menunggu approval untuk harga,” tambah Alven. (eno/ash/fyk)
HEBAT, DOSEN BIKIN KASIR ANDROID =JAKARTA, RP - Seorang dosen di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) memiliki ide unik untuk pemberdayaan usaha mikro di pedesaan. Yakni membuat aplikasi cash register (mesin kasir) yang bisa dijalankan di perangkat tablet berbasis Android. Adalah Bangun Wijayanto, dosen Teknik Informatika dari Fakultas Sains dan Teknik Unsoed, Jawa Tengah, yang memiliki ide menarik ini. Seperti diketahui, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) khususnya pasar tradisional saat ini bersaing ketat dengan adanya pasar modern (supermarket/mini market) berjaringan. Kenyamanan dan kemudahan serta modernitas dari supermarket berjaringan seringkali membuat masyarakat mulai beralih dari pasar tradisonal. Kondisi ini sangat memprihatinkan, karena banyak masyarakat yang menggantungkan penghidupannya pada bidang jual beli di pasar tradisional. Di antara kenyamanan yang
sering menarik pembeli untuk belanja di pasar modern daripada pasar tradisional adalah cash register (mesin kasir). Cash register adalah peralatan mekanis maupun elektronik yang berfungsi untuk menghitung, merekam transaksi penjualan, dan tersambung pada brankas uang. Cash register biasanya juga dapat mencetak nota dari konsumen . Pada usaha mikro di pedesaan penggunaan cash register sangat jarang dijumpai, umumnya setiap transaksi akan dicatat secara manual bahkan tidak jarang harga suatu barang tidak tercatat melainkan diingat oleh penjual. Kenyamanan dari konsumen akan terganggu ketika penjual harus mengingat terlebih dahulu harga barang, mengitung total belanja, bahkan mungkin
ketidakstandaran harga dapat terjadi antara satu pembeli dengan pembeli yang lain. Di pihak pemilik warung pun bisa kesulitan merekap penjualan maupun mengetahui jumlah stok barang, karena perekapan dilakukan secara manual. Minimnya penggunaan teknologi informasi dalam proses perekaman transaksi ini mau tak mau akan membuat usaha mikro sulit untuk berkembang. Selain mampu membuat laporan penjualan barang maupun laporan ketersediaan stok barang, aplikasi cash register berbasis Android memiliki keunggulan lain yakni mampu menggantikan fungsi PC dengan sebuah tablet atau smartphone, yang ini tentunya dapat menekan biaya bagi pengusaha kecil. Saat ini aplikasi cash register berbasiskan Android sedang dikembangkan untuk dapat membaca barcode dari barang dengan menggunakan kamera ponsel atau tablet yang ada.
(ash)
Asia Selatan mengatakan ITB adalah sebuah institusi bergengsi di Indonesia dan merupakan mitra baik RIM untuk bekerja sama dalam sebuah inisiatif progresif. “Kami percaya bahwa keterkaitan antara bisnis, pendidikan dan inovasi sangat berhubungan erat kepada kemakmuran ekonomi yang dapat berkontribusi untuk membangun pengetahuan perekonomian yang kuat.” Singh menambahkan, kami mempunyai visi bahwa dengan investasi dengan ITB ini kami dapat menempatkan Indonesia sebagai kunci pusat inovasi untuk pengembangan aplikasi dan konten mobile di wilayah Asia Tenggara dan seluruh dunia. Prof. Dr. Akhmaloka, rektor ITB mengatakan, kami sangat senang untuk bekerja sama dengan RIM dalam pengembangan ’RIM innovation center’ ini dan kami percaya bahwa RIM dan ITB mempunyai visi yang sama untuk pemberdayaan penelitian dan pelatihan bagi para pengembang aplikasi yang diharapkan dapat mengarah pada pembentukan lapangan pekerjaan baru dan berbagai bisnis dalam area komputasi mobile yang berkembang dengan sangat pesat. Dalam MoU ini, RIM dan ITB akan membuka kursus pelatihan bagi para mahasiswa ITB agar mereka dapat bejalar untuk mengembangkan dan memasarkan aplikasi mobile. Investasi ini juga akan menyediakan beasiswa, berbagai seminar dan konferensi serta berbagai inisiatif yang akan memicu pengembangan aplikasi yang inovatif dan jiwa kewirausahaan. (rel)
RABU 23 MEI 2012 l HALAMAN 12
RADAR PALEMBANG
CONTEMPO
PROMO :
Contempo menghadirkan promo menarik untuk busana pria dan wanita bagi pelanggan setianya.
Hadirkan Berbagai PROMO Di bulan Mei 2012 ini, Contempo sebagai salah satu best seller penyedia busana pria dan wanita terbaik, menghadirkan banyak promo menarik bagi pelanggan setianya.
FOTO : MARTA RADAR PALEMBANG
Bola-Bola Udang
Bakso udang yang satu ini bukan hanya aromanya yang gurih wangi tetapi rasa gurihnya sangat menggoda. Santap selagi hangat dengan saus favorit Anda! Bahan: 500 g udang kecil, kupas 50 g tepung kanji 2 sdm tepung terigu 1 butir telur ayam 2 siung bawang putih ½ sdt merica bubuk 1 sdt garam 2 sdm daun bawang iris kasar minyak goreng
Cara membuat: Masukkan udang, tepung kanji, tepung terigu dan bahan lainnya dalam foodprocessor. Jika tak ada foodprocessor, cincang udang dengan pisau lalu aduk dengan bahan lainnya hingga rata. Proses hingga lembut. Masukkan daun bawang, putar sebentar. Bentuk adonan menjadi bola-bola sebesar bakso. Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga cokelat kekuningan dan matang. Angkat, tiriskan. Sajikan hangat dengan sambal botolan dan mayones botolan. (*)
PALEMBANG, RP – Karyawan Contempo Palembang Square (PS) Aklil menyebutkan, produk promo yang digelar Contempo tersebut. Antara lain berupa 2 get 1 free untuk produk women in style, diskon bertingkat untuk selective item dan t-shirt serta promo. Berupa diskon up to 50 persen untuk selective item, buy 2 for 1 untuk produk sepatu, buy 3 for 2 untuk produk sandal dan terakhir promo harga spesial mulai dari Rp 79 ribu. Untuk promo women in style, pelanggan setia Contempo yang melakukan pembeli 2 wanita busana yang disediakan maka konsumen akan mendapatkan hadiah langsung berupa gratis 1 busana wanita. Sedangkan untuk diskon bertingkat, kostumer yang melakukan pembelian 1 produk item tertentu maka akan dikenakan harga normal. Pembelian 2 buah produk busana akan mendapat diskon 20 persen dan pembelian 3 buah produk busana akan mendapatkan diskon 30 persen. Sementara diskon up to 50
persen, pelanggan dapat memiliki aneka busana seperti kemeja, blus, dres, rok mimi dengan harga diskon hingga 50 persen. “Untuk promo buy 2 for 1 produk sepatu. Nantinya konsumen hanya perlu membayar satu sepatu untuk mendapatkan 2 sepatu. Sedangkan untuk promo buy 3 for 2 pada produk sandal, pelanggan cukup membayar 2 sandal untuk
mendapatkan 3 buah sandal,� tuturnya. Mengenai promo yang terakhir berupa harga special berupa starting from Rp 79 ribu, pelanggan dapat memiliki produk busana yang disediakan contempo yakni berupa kemeja tangan panjang dengan harga yang cukup murah yakni dimulai dari harga Rp 79 ribu. (res)
POLITIKA
RADAR PALEMBANG
RABU 23 MEI 2012 l HALAMAN 13
Media Center Fakem Bermanfaat Bagi Masyarakat PALEMBANG, RP - Media center (Forum Amal Kemataian) Fakem didirikan sebagai bentuk upaya untuk mempermudah masyarakat yang ingin menggunakan perlengkapan yang disediakan Fakem. H Sarimuda, ketua Fakem mengatakan, media Center Fakem merupakan bentuk grand design pihaknya selama ini. Organisasi ini juga sekaligus menjadi ajang mempromosikan program Sarimuda bagi Palembang. Contoh yang paling nyata adalah dengan adanya mobil Ambulans Fakem yang bisa digunakan
di masyarakat. Ambulans ini sering dipakai untuk membantu masyarakat yang terkena musibah dalam hal pengurusan jenazah. “Adanya ambulans Fakem ini merupakan bentuk kepedulian Sarimuda kepada masayarakat kecil,” kata Arya Laksana, koordinator media center Fakem. Program Sarimuda ke depan juga bisa diketahui masyarakat melalui jejaring sosial seperti Facebook. Selain itu, sosialisasi Sarimuda yang akan maju menjadi Palembang 1 ini bisa didapatkan dari spanduk maupun baliho yang sudah terpasang di beberapa
tempat. ”Dengan adanya sosialisasi serupa ini, kami optimis masyarakat bisa menerima apa yang telah dilakukan ini. Kami bisa bermanfaat bagi masyarakat dan masyarakat juga besar untuk kita,” kata Arya yang ditemui Selasa (22/5). Dengan adanya media center Fakem ini, pemakaian untuk mobil ambulans mengalami peningkatan. Itu menunjukkan apa yang dilakukan media center Fakem begitu besar dampaknya untuk masyarakat. “Ambulans ini bisa digunakan oleh siapa pun terkhusu bagi masyarakat kecil,” ujarnya. (zar)
Bina Pemuda
Lewat
Karya Tulis PALEMBANG, RP - Lomba Karya tulis dan ilmiah tingkat pelajar dan mahasiswa yang diadakan MPAI. Lomba ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi pemuda. Acara sendiri berlangsung Sabtu (19/5), bertempat di gedung DPRD Sumsel. Misliha, kepala wilayah Lembaga Pandutani Indonesia (PATANI) mengatakan, para pelajar dan mahasiswa sebenarnya sangat antusias dengan lomba ini. Hanya saja, peserta pelajar berbenturan dengan pelaksanaan ujian nasional. “Ini menjadi kendala bagi kami, namun secara umum cukup gembira karena lebih dari 50 peserta telah mengirimkan naskah kepada kami,” kata dia.. Dilanjtukannya, yang akan dijaring selanjutnya adalah sepuluh peserta, dua dari pelajar dan delapan dari mahasisiwa. “Juara 1, 2, dan juara 3 akan mendapatkan hadiah. Sementara, juara harapan satu, dua dan tiga juga mendapat hadiah. Untuk keempat peserta lainnya juga akan diberikan penghargaan,” kata Misliha. Penilaian sendiri dilihat dari tata cara penulisan, pemaparan serta memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi. Tim juri ada lima orang, Dr Kanlim dosen IBA, Dr Dwi dosen Fakultas Pertanian Unsri, Muslimin tokoh masyarakat, Rulsi dosen IBA, dan Safik Gani dari media. ”Secara umum, kami ingin mengambil sumbangsih bagi pemuda, dengan adanya lomba seperti ini, minat pelajar untuk terus membuat karya lewat karya tulis akan meningkat,” ujar dia. (zar)
OKI Terpilih Jadi Jaringan Kota Hijau Dunia A D V E RT O R I A L
Bersama Kota di Luar Negeri
Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM menanam pohon sebagai komitmen pelestarian lingkungan di Kabupaten OKI. Ishak Mekki MM
Mika Vanhanen
SETELAH mengharumkan nama Indonesia dengan menerima Environment Online (ENO) Golden Award dan ENO Silver Award, prestasi tingkat dunia kembali ditorehkan Kabupaten OKI. Sejak Selasa (22/5), Kabupaten OKI ditetapkan sebagai salah satu Jaringan Kota Hijau ENO dunia (ENO Green Cities). “Pada hari ini (kemarin, red), kami sampaikan bahwa kami menerima pemberitahuan secara online melalui press release oleh Mika Vanhanen, ketua ENO dunia bahwa mulai 22 Mei 2012, Kabupaten Ogan Komering Ilir resmi ditetapkan menjadi Jaringan
Muslim SE MSi
Kota Hijau ENO dari sepuluh kota lain yang ada di berbagai belahan benua dunia,” ujar Ketua ENO Kabupaten OKI H Muslim SE MSi. Jaringan Kota Hijau ENO merupakan salah satu apresiasi dunia melalui ENO terhadap penghijauan yang dilakukan di berbagai kota di belahan dunia. Adapun 10 jaringan Kota Hijau tersebut yaitu Cape Town, Afrika Selatan, Espoo, Finlandia, Iligan City, Philipina, Iringa, Tanzania, Ljubljana, Slovenia, Rojas, Argentina, Sao Paulo, Brazil, Taichung, Taiwan, Timisoara, Romania, Ogan Komering Ilir, Indonesia. Bupati OKI Ir H Ishak Mekki mengatakan,
usaha penghijauan yang dilakukan di Kabupaten OKI telah dilaksanakan jauh sebelum diterimanya penghargaan dari ENO. “Berkat upaya dari berbagai pihak beberapa waktu yang lalu upaya penghijauan yang kita lakukan di Kabupaten OKI ini diapresiasi dunia melalui ENO. Upaya penanaman pohon ini telah kita laksanakan jauh sebelum diterimanya penghargaan ini,” ujar Ishak. Ditambahkan Ishak, dengan diterimanya penghargaan ini serta ditetapkannya Kabupaten OKI sebagai salah satu jaringan kota hijau dunia, menjadikan upaya penghijauan di Kabupaten OKI
Bupati OKI menerima penghargaan pelestarian Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM, Ketua ENO Indonesia Kabupaten OKI Muslim SE MSi, lingkungan dari Pendiri ENO Mika Vanhanen yang diwakili Ketua ENO Indonesia Kabupaten OKI Asisten II Setda OKI Drs Edwar Candra foto Muslim SE Msi bersama para pelajar.
harus terus ditingkatkan. Ishak juga berpesan agar terus menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Acara penanaman pohon ini dilaksanakan dalam rangka Hari Menanam Pohon ENO “ENO Tree Planting Day” yang ditetapkan pada 22 Mei dan 21 September setiap tahun. Sebagai anggota Jaringan Kota Hijau Dunia, Kabupaten OKI juga melaksanakan kegiatan penanaman yang dipusatkan di Hutan Kota Kayuagung, Selasa (22/5). Kegiatan ini diikuti oleh Sekda Kabupaten OKI, Ir H Ruslan Bahri MT, Asisten, Staf Ahli, Kepala Dinas/Badan/Kantor di jajaran Pemkab OKI, Kepala Sekolah,
Guru serta 200 orang siswa-siswi SD, SMP, SMA, SMK dalam Kecamatan Kota Kayuagung. Sementara itu, Mika Vanhanen, etua ENO dunia, ketika dihubungi via telpon mengucapkan terima kasih atas partisiasi Kabupaten OKI pada kegiatan Hari Menanam Pohon ENO “ENO Tree Planting Day”. “Terima kasih karena Kabupaten OKI telah berpartisipasi pada kegiatan penanaman hari ini. Saya sangat terkesan karena Ishak Mekki langsung memimpin penanaman pohon ini. Selain itu juga hadir anak-anak SD yang mengikuti kegia-
taan ini . Saya yakin upaya Penghijaun di OKI telah ditanamkan sejak dini, “its very magnificent,” tambahnya. Diinformasikan juga, ENO merupakan organisasi berwawasan lingkungan global yang peduli terhadap pelestarian lingkungan berkelanjutan yang berkedudukan di Kota Joensuu, Finlandia. Lembaga ini berdiri sejak tahun 2000. Dalam kegiatan pelestarian lingkungan, ENO melibatkan 7000 sekolah di 141 negara. Penanaman Pohon merupakan Program utama Eno. Salah satu Kampanye ENO yaitu menanam 100 juta pohon pada 2017. (adv/rom)
RABU 23 MEI 2012 l HALAMAN 15
RADAR PALEMBANG
Warga Sepakati Atas perbedaan tersebut, pemkab OKI memutuskan tapal batas keduanya berada di KM 3,85 atau antara kedua opsi, hal ini dituangkan dalam SK Bupati OKI. Walaupun Keputusan Bupati ini sempat di tolak, namun akhirnya masyarakat menyetujuinya. Menurut Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan, Arif Akhadi, pihaknya sangat berterimakasih kepada masyarakat Desa Srinanti Pedamaran dan kelurahan Kedaton, Kecamatan Kayuagung, yang bisa menerima keputusan Bupati tentang batas wilayah tersebut.”Proses penyelesaian batas Kecamatan ini sudah berlangsung sejak tahun 2007, kita berterima kasih akhirnya ada kesepakatan,” ujarnya. Diakuinya memang sebelumnya keputusan Bupati tersebut sempat ditolak oleh warga Kelurahan Kedaton, sehingga kembali dilakukan musyawarah
Dishub Ngaku ujarnya. Menurutnya terminal bayangan ini sendiri terdapat di beberapa titik kawasan tertib lalulintas (KTL). Kondisi ini sudah sangat mengganggu kelancaran berlalu lintas dan dikeluhkan warga. Setiap harinya, terminal bayangan tersebut selalu dipadati delapan hingga 10 angkutan umum, sehingga sering terjadi kemacetan dan rawan kecelakaan. “Sekarang yang dibutuhkan kesadaran para
Akses Jalan
Dari Hal 9 ) ...........................................................................
dan akhirnya disepakati. ”Karena secara administrasi sudah ada kesepakatan, selanjutnya akan dilakukan pematokan, tinggal bagaimana mengatur pembagian kebun Plasma kepada masyarakat,” ungkapnya. Hal ini dibenarkan oleh Camat Kayuagung, Herdi Apriyansyah, bahwa memang masyarakat sudah menyepakati tapal batas tersebut. ”Masyarakat memang sudah menyepakati batas wilayah tersebut, selanjutnya bersama bagian pemerintahan dan pertanahan masyarakat akan melakukan pematokan sesuai dengan titik batas wilayah yang disepakati tersebut,” tambahnya. Herdi Menjelaskan untuk pembagian kebun plasma akan dibahas di Kecamatan dan Dinas Perkebunan. ”Kita selesaikan satu persatu, dimulai dari penyelesaian tapal batas, kemudian setelah tapal batas ini sudah jelas dan
di patok, kita tinggal membahas masalah pembagian Plasma, mekanismenya sudah diatur oleh dinas perkebunan,” tambanya. Sementara itu menurut Salah satu tokoh masyarakat Kedaton, Husin, bahwa memang masyarakat Kelurahan kedaton sudah menyepakati batas wilayah tersebut tetapi dengan syarat-syarat yang juga sudah disepakati bersama. ”Syaratnya masyarakat Kedaton harus mendapatkan kebun Plasma, kemudian batas wilayah itu harus di ukur dan dipatok oleh tim Kabupaten,” ujarnya. Ditambahkannya, masyarakat juga meminta kepada Pemda agar secepatnya memfasilitasi untuk mematok batas Desa tersebut. ”Walupun sudah disepakati, masyarakat masih banyak yang bingung, dimana letak batas Desa tersebut, oleh karena itu agar masyarakat tahu, batas itu harus di pasang patok, dan segera dilakukan,” pungkasnya.(rom)
Dari Hal 9 ) ............................................................................... sopir dan masyarakat, untuk dapat memamfaatkan terminal yang telah disediakan,” imbuhnya. Sementara para sopir sendiri mengaku, mereka lebih memilih mangkal dan mencari penumpang di terminal bayangan, karena penumpang lebih banyak dibandingkan calon penumpang di terminal resmi. Dan benar, pada kenyataanya warga yang mengunjungi terminal resmi kurang jika dibanding-
kan di terminal bayangan. “Kami terus mengarahkan dan mensosialisasikan kepada para sopir angkutan umum dan warga untuk memanfaatkan terminal resmi. Upaya ini tak lain untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan, kemacetan dan tindak kriminalitas lainnya yang merugikan calon penumpang maupun pengguna jalan raya,” pungkasnya.(gie)
Dari Hal 9 ) .....................................................................................
lubang. Ini cukup mengkhawatirkan apalagi dalam kondisi becek di musim penghujan seminggu belakang,” ungkap Suparman, warga sekitar ditemui di lokasi. Senada dikatakan Warso (34), warga lainnya. Menurutnya, kerusakan yang terjadi ini sudah cukup lama dikeluhkan masyarakat. Untuk itu ia meminta perhatian pemerintah daerah. “Dengan kondisi seperti ini sudah harus dilakukan perbaikan.
Kerusakan bukan hanya satu desa saja, namun ada beberapa jalan desa yang menghubungkan antar kecamatan yang berlobang dan membutuhkan penanganan serius pemkab Muba,” ungkapnya. Menanggapi hal ini, Camat Keluang, Firman Hirawan SSos MSi menyatakan, terhadap kerusakan jalan diwilayahnya akan dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Kabupaten. Dikatakannya, perbaikan ren-
cananya akan dilakukan pada tahun ini juga. Perbaikan sendiri mulai dari jalan Kporos Keluang hingga kesimpang Siku Kecamatan Sungai Lilin, bahkan tidak hanya itu ruas jalan penghubung Kecamatan Keluang hingga menuju C2 Sungai Lilin juga akan segera dilakukan perbaikan. “Saat ini tinggal menunggu tender sebelum dilakukan upaya perbaikan oleh pemerintah Kabupaten Muba,” ujarnya. (ace)
Karet Anjlok Petani Resah MARTAPURA, RP Petani karet di kabupaten OKU Timur sejak beberapa hari terakhir merasa resah akibat anjloknya harga jual getah karet. Penurunan yang cukup drastis tersebut membuat petani karet kurang bergairah untuk melakukan aktivitasnya mengolah kebun karet mereka. MENURUT mengakuan petani, sebelumnya karet masih diterima pengepul dengan harga Rp 15 ribuan per kilogram, kemudian sejak sebulan terakhir har-
Masih Tunggu sedang berjalan. “Kami juga menerima informasi adanya laporan dari beberapa wartawan mengkonfirmasi bahwa dinas sedang mengerjakan proyek DAK untuk SD, padahal bukan. Proyek SD sekarang yang sedang jalan adalah Proknas sebanyak 21 unit sekolah,” katanya. Menampik adanya isu program DAK, Sujak menjelaskan, bahawa diknas memang sedang melaksanakan program Nasional (Proknas) membangun kelas di beberapa Kecamatan di Banyuasin saat ini. Tahun 2012 ini Banyuasin mendapat 21 unit sekolah dari program Proknas, dan 20 sedang
ganya turun menjadi Rp 10.500 per kilogram. “Anjloknya harga Karet sampai sepuluh ribuan saat ini membuat kami para petani menjadi lesu dan kurang bersemangat untuk melakukan penyadapan, karena hasil yang kami dapatkan tidak sebanding dengan biaya perawatan yang telah kami keluarkan selama ini,”ujar Wito (45) Petani karet warga Desa Sukabaru Kecamatan Bunga Mayang. Dikatakannya, harga karet yang tiba-tiba turun drastis dari Pengepul Karet tidak ada yang tahu penyebabnya. Menurut petani turunnya harga karet telah terjadi mulai dari tingkat pabrik. “Tengkulak Karet saat kami tanya mengapa harga Karet mendadak turun drastis menjadi sepu-
II. Menurutnya, dari informasi yang diterima, penurunan harga karet masih akan terjadi hingga dibawah level Rp 10.000. “Minggu kemarin saya masih jual dengan Rp 10 ribu per kilogram, dan informasinya harga ini akan turun sampai Rp 6 ribu. Kalau ini memang terjadi terpaksa aktifitas penyadapan akan dihentikan,” terangnya. Menurutnya jatuhnya harga karet tersebut sangat merugikan seluruh petani karet. Apalagi kebanyakan petan karet tidak memiliki penghasilan lain selain menyadap dan menjual getah karet yang dihasilkan. “Apalagi sekarang harga kebutuhan sudah melambung, sementara penghasilan kami berkurang akibat turunnya harga karet,” keluhnya.(awa)
Dari Hal 9 ) .................................................................................................................................. berjalan, sementara satu unit masih terhambat karena rekening sekolah yang SD 35 Desa Pangkalan panji belum menerima transfer dana dari pusat. SD tersebut sampai saat ini belum mendapat transfer dana, sementara pihak dinas sudah mengupayakan sampai ke pusat bila perlu mengunakan rekening dinas bila diperlukan, namun kata orang pusat rekening sekolah sudah bisa hanya saja terkendala bukan Banyuasin saja yang diurus. Sementara Kabid Dikdas Supriyanto menambahkan, Proyek DAK 2012 belum turun dari pusat sementara yang sedang
Ekspansi ke Muara Enim anto, Kajari Muara Enim, Robert PA Pelealu, dan undangan. Owner Hotel Grand Zuri Muara Enim, Chrysantus Hasan Taslim mengatakan, dalam mendukung
luh ribuan, mereka mengaku tidak tahu dan katanya menyesuaikan harga pabrik,” ungkap Wito. Wito sendiri mngaku memiliki lahan Karet seluas 1,5 hektare, dimana dalam pemeliharaan sampai memetik hasil hasil (nyadap), dirinya selalu memperkerjakan orang. Kemudian disaat harga turun, dirinya terpaksa menghentikan penyadapan sementara sembari menunggu harga karet stabil. “Kalaupun dipaksa nyadap, hasilnya tidak sebanding dengan pengeluara kita, apalagi dalam penyadapan kita memperkerjakan orang lain,” Untuk sementara nyadap distop dulu nunggu harga karet normal kembali,” pungkasnya. Anjloknya harga karet juga diakui Nasir (35) warga Kecamatan Madang Suku
jalan adalah program proknas untuk 21 unit sekolah. “Program proknas ini berbeda dengan proyek DAK, karena sama-sama dari pusat, maka ada yang mengira itu program pembangunan DAK. Karena DAK 2012 sedang dalam tender,” jelasnya. Supriyanto mengatakan, tahun lalu seluruh sekolah SD di Banyuasin sudah seluruhnya dibangun menggunakan anggaran DAK, dan tahun ini kalau tidak ada halangan diknas Banyuasin mendapat 121 gedung sekolah dengan perpustakaan. “Tahun 2011 dan tahun 2012 ternyata ada SD kita yang tidak masuk DAK tahun 2012,
maka kita garap melalui proknas yang 21 unit. sudah digarap, tetapi yang satu unit belum karena dananya belum masuk ke rekening,”bebernya. Menyinggung masalah proyek proknas dan DAK Supriyanto berharap, agar pihak sekolah melibatkan komite sekolah untuk merundingkan proyek tersebut, karena ini swakelola jadi masyarakat dilibatkan. “Kita sudah sering menekankan kepala sekolah untuk mengadakan musyawarah dengan komite sekolah dan masyarakat, terlibat dalam swakelola pembangunan sekolah dari dana DAK,” tukasnya. (tri).
Dari Hal 9 ) ....................................................................................................
pembangunan Kabupaten Muara Enim dengan slogan SMAS (sehat, mandiri, agamis, dan sejahtera), dan merasa ikut terpanggil sebagai putra daerah untuk membangun
Kabupaten Muara Enim. Maka, dirinya memberanikan diri untuk ikut berperan dalam bisnis perhotelan yang memang keberadaannya sangat dibutuhkan di Kota Muara Enim ini. “Saya sendiri selalu disupport oleh pak Bupati agar membangun hotel di Kota Muara Enim dan ini salah satu bentuknya. Memang untuk bisnis hotel ini, apalagi investasi di grup Grand Zuri ini modal yang dikeluarkan cukup besar dan break even point (BEP, red) sekitar 10 tahun mendatang. Rencananya hotel ini terdiri dari 4 lantai dengan kapasitas 108 room dan skala hotel bintang 3,” ungkap Sansan. President Director Zuri Hospitally Management, Nicodemus Kasan Kurniawan dalam kesempatan itu mengatakan, bisnis perhotelah yang dijalani oleh Zuri Hospitally Management berkembang dengan pesat dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Hotel Grand Zuri Muara Enim ini, pungkas Nicodemus, merupakan hotel yang ke-14 di Indonesia dan tanggal 16 Juni 2012 nanti salah satu hotel Grand Zuri akan diresmikan di Bumi Serpong Damai (BSD), Serpong. “Keberadaan Hotel Grand Zuri di Muara Enim kita harapkan akan membantu pembangunan di Kabupaten Muara Enim. Memang kebutuhan akan akomodasi di perkotaan semakin meningkat, sehingga kehadiran pembangunan Hotel Grand Zuri memperluas lapangan kerja bagi masyarakat
sekitar, dan ke depan kita berharap menjadi asset di Kabupaten Muara Enim,” pungkasnya. Nicodemus sendiri optimis jika perkembangan Hotel Grand Zuri Muara Enim akan baik mengingat pangsa pasar yang masih terbuka luas dan Kota Muara Enim memiliki tingkat hunian yang cukup tinggi atas kebutuhan akomodasi hotel yang memadai. Dalam pengelolaannya, pungkas Nicodemus, hotel Grand Zuri Muara Enim akan dikelola dengan menggunakan manajemen dari Grand Zuri. Sementara itu, Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sa’i Sohar mengatakan, Kabupaten Muara Enim selama ini memang menunggu investor hotel hadir di Kabupaten Muara Enim. Nah, dengan kehadiran Hotel Grand Zuri di Muara Enim, tentunya akan menimbulkan dampak positif bagi perkembangan pembangunan di Kabupaten Muara Enim sebab investor akan tahu, jika di Kota Muara Enim sudah ada hotel berkelas. “Kita masih butuh sekitar 5 sampai 10 buah hotel lagi yang dibutuhkan. Dari Pemkab Muara Enim kita akan dorong investor untuk hadir di Muara Enim dan soal perizinan agar diproses dengan cepat, jangan lagi dihambat. Tentunya kehadiran investor hotel ini memberikan peluang kerja yang dimulai dari tenaga non skill sampai tenaga kerja skill dalam pengelolaannya setelah Hotel Grand Zuri beroperasi nanti,” jelas Muzakir. (yan)
RABU 23 MEI 2012
Stan OKU Timur Terbaik South Sumatera Expo 2012 MARTAPURA, RP – Kabupaten OKU Timur berhasil mencatatkan rekor terbaik dalam pelaksanaan South Sumatera Expo tahun 2012 yang digelar di gedung Dekranasda jakabaring Palembang. Dalam pelaksanaan expo yang yang digelar dari 15 hingga 20 Mei tersebut, stan Kabupaten OKU Timur menjadi yang terbaik kedua se Indonesia. Stan tersebut merupakan kerjasama antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan dengan Tim
FOTO: EDWARD FERDINANT
Drs Juanda MM
Penggerak PKK OKU Timur. Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan OKU Timur, Drs Juanda MM, dalam stan tersebut OKU Timur menampilkan berbagai hasil bumi dan kerajinan dari Bumi Sebiduk Sehaluan. “Hasil bumi yang tampilkan mulai dari pertanian, peternakan, perdagangan dan jasa, pariwisata, pertambangan dan perkebunan. Selain itu kita juga menampilkan berbgai produk hasil kerajinan dan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) binaan dari Tim Penggerak PKK OKU Timur,” ujar Juanda. Lebih lanjut dikatakan, South
Sumatera Expo 2012 tidak hanya diikuti dari 15 Kabupaten/Kota se Sumsel, melainkan juga diikuti peserta dari berbagai kabupaten dan provinsin di Indonesia. “Selain itu expo juga diikuti dari pihak swasta, perbankan, BUMN dan BUMD serta perseorangan,” ungkapnya. Di stan OKU Timur juga lanjut Juanda, ditampilkan secara lengkap profil Kabupaten OKU Timur termasil berbagai potensi yang terdapat didalamnya yang dapat dijadikan pihak swasta maupun investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten yang terkenal sebagai kabupaten Lumbung Pangan tersebut. (awa)
Muchendi Pimpin KONI OKI
FOTO: PILI
LANTIK: Ketua Harian KONI Provinsi Sumsel, H Aidil Azis saat melantik pengurus KONI Kabupaten Muara Enim periode 2012-2016, kemarin.
Chrysantus Ketua KONI Muara Enim SUMSEL, RP – Berdasarkan
keputusan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) pada Senin malam dihotel Dinesty Kayuagung H Muchendi Mahzareki SE yang juga putra Bupati OKI ini kembali menjabat sebagai
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) periode 2012-2016 secara aklamasi dan ini berdasarkan keputusan 23 peserta Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab). Ketua KONI Kabupaten OKI terpilih H Muchendi Mahzareki SE ketika diwawancarai usai pemilihan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengcab atas kepercayaan yang telah diberikan untuk kembali memimpin induk organisasi keolahragaan di Kabupaten OKI kedepannya. “OKI ini merupakan salah satu kabupaten yang mampu menciptakan atlet-atlet berprestasi, terutama di bidang olahraga sepakbola, wushu, sky air, dayung dan balap motor, sehingga bidang olahraga ini patut menjadi prioritas kedepan, namun tidak mengesampingkan bidang-bidang olahraga lainnya,” katanya. Sementara itu, kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Muara Enim periode 2012-2016
secara resmi dilantik di Gedung Kesenian Dayang Rindu Muara Enim, kemarin(22/5). Pengurus KONI Kabupaten Muara Enim periode 2012-2016 masing-masing terdiri dari Dewan Penasihat, Dewan Penyantun, Dewan Pengawas Keuangan, dan pengurus yang diketuai oleh Chrysantus Hasan Taslim (Ko Sansan), Wakil Ketua, Hardiansyah, SH, Emir Faisal, Yandra dan Yandra Iskandar, dan Sekretaris, Ridwan Noviar secara resmi dilantik oleh Ketua Umum KONI Provinsi Sumsel, H Muddai Madang yang dimandatkan kepada Ketua Harian, DR H Aidil Azis. Ketua KONI Kabupaten Muara Enim, Chrysantus Hasan Taslim dalam sambutannya mengatakan, dengan telah dilantiknya kepengurusan KONI Kabupaten Muara Enim periode 2012-2016 sebagai induk organisasi olahraga yang ada di Kabuten Muaea Enim, maka pengurus diharapkan dapat mewujudkan pembinaan prestasi di setiap cabang olahraga yang ada. (rom/yan)
Pengetahuan PNS Masih Minim Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pendidikan Pelatihan (BKD dan Diklat) Kabupaten Lahat Drs Bakti Riansyah mengatakan, hingga akhir April 2012 jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) total berjumlah 8.752 orang, dimana, mereka yang menduduki jabatan structural 1.406 orang dan fungsional mencapai 4.684 PNS selebihnya staf biasa, namun karena minimnya pengetahuan yang ada pada PNS maka kedepan program Bimtek akan terus dilaksanakan.
LAHAT, RP - “Ilmu pengetahuan yang diterima PNS masih sangat minim, maka, diperlukan pembekalan dengan memberikan pemahan yang intensif dan komprehensif sehingga akan memberikan suatu pengetahuan baru,” ujarnya saat memberikan Bimtek diruang pertemuan Pemda Lahat Selasa (22/5). Dijelaskannya, berdasarkan data statistik jumlah PNS di Kabupaten Lahat cukup potensial untuk dikembangkan, namun sejauh ini pemahaman akan jabatan fungsional dikalangan pegawai masih terus ditingkatkan. Disamping itu, masih ada
jabatan struktural terdapat jabatan lain yang akan mendukung karier pegawai kedepannya, dan arah pembangunan dari jabatan fungsional itu sendiri, khususnya untuk tenaga medis perawat, agar dapat tercapai dalam pembentukan profesionalisme PNS dan juga peran yang harus dijalankan dan produk yang mesti dicapai oleh setiap PNS yang mendudukinya. “Selain itu, mereka tentunya akan mengetahui kejelasan dan kepastian karier melalui jenjang yang ada, serta memberikan ukuran terjadap kinerja dengan penetapan bobot angka kreditnya,” imbuhnya. (man)
FOTO: SUPARMAN
TAUSYIAH: Ustadz muda Yusuf Mansyur saat memberikan tausyiahnya kepada masyarakat.
Ribuan Warga Hadiri Tabliq Akbar Peringati HUT Lahat ke143 LAHAT, RP – Bentuk karakter sejak dini dan jauhkan diri dari perbuatan maksiat dan korupsi, apalagi ditengah kemajuan zaman banyak sekali pengaruh – pengaruh dari dalam maupun luar yang dapat merusak citra dan kepribadian manusia dihamba Allah. Bahkan tabliq Akbar yang dibuka oleh Ustadz muda Yusuf Mansyur dihadiri ribuan warga yang memadati masjid
Al’Mutaqim tersebut banyak membahas tentang akhlak dan moral yang harus dijaga dengan baik oleh semua masyarakat khususnya warga Lahat. Menurut Ustadz H Yusuf Mansyur, dihari jadi kabupaten Lahat yang ke143 mari sama – sama untuk mendewasakan diri dan menuju pembangunan yang lebih baik, karena itu akhlak dan moral harus dibina sebaik mungki. Apalagi saat ini sudah banyak perbuatan negative dan menyimpa ng yang disebabkan oleh rendahnya keimanan dan minimnya pengetahuan agama. “Saya bangga warga Lahat khusus-
nya anak muda banyak yang datang memadati tabliq Akbar ini, dan semoga hal ini banyak memberikan manfaat serta meningkatkan keimanan dan ibadah,” ujarnya. Sementara itu, Bupati Lahat H Saifudin Aswari,SE menuturkan tabliq akbar yang diadakan sebagai puncak peringatah hari jadi kabupaten Lahat. Dan semoga dengan siraman rohani yang disampaikan Ustadz Yusuf Mansyur dapat membantu meningkatkan keimanan masyarakat Lahat. Apalagi banyak hal yang bias diterima dan dijadikan motivasi untuk selalu berbuat kebaikan. (man)
Dinkes Panggil KUPTD Poskesdes Daya Murni BANYUASIN, RP - Kepala Dinas Kesehatan Banyuasun Dr Ayuhana Awam akan memnggil KUPTD Dinkes Muara Sugihan Zuraida. Kadinkes akan meindaklanjuti laporan dari kepala Desa Daya Murni terkait terbengkalainya pembangunan gedung poskesdes. Ayuhana Awam menilai semestinya setiap desa ada bidan desa yang menetap disitu, agar masyarakat bisa yang ingin berobat bisa dengan mudah mendapatkan pelayanan kesehatan. Sungguh tidak mungkin di desa Daya Murni tidak ada bidan desa, karena 500-an bidan sudah ditempatkan di setiap desa baik bidan PNS maupun bidan PTT. “Kalau sampai Kades mengatakan tidak ada
bidan desa bisa ada kemungkinan bidan desa tersebut pensiun dan belum ada yang mengganti, tetapi kalau sudah lebih 2 tahun tak ada, kemana bidan desa tadi?,” tanya Ayuhana. “Saya benar sangat menyayangkan bidan desa Daya Murni, semestinya dia tidak meninggalkan tugasnya kalau pun ada urusan semestinya, melapor ke dinas. Karena kami juga gak tahu kalau tidak ada laporan,” cetusnya. Ayuhana mengatakan, setahunnya setiap desa ada bidan desa, baik bidan desa PNS atau PTT, karena bidan PTT ada dua baik PTT Pusat maupun PTT Kabupaten, mereka sama-sama mendapat gajih, dan sebelum mengambil gaji seharusnya mendapat tanda tangan dari kades. “Masa selama dua tahun tidak ada bidan desa, kalau demikian benarnya dinas perlu memanggil KUPTD. (tri)