RP2_23072012

Page 1

REDAKSI TELP EXT FAX

ONLINE Iklan Sirkulasi

: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452

: (EXT 805) : (EXT 803)

Bisnis Sumsel

TERBIT 16 HALAMAN Harga eceran Rp 3.000

RADAR PALEMBANG l SENIN 23 JULI 2012 l HALAMAN 9

12.000 8.000 Per 21 Juli

Per 21 Juli

PT KMP Khitan

20 Anak tak Mampu

SEKAYU,RP- PT Kirana Musi Persada (KMP) menggelar khitanan massal gratis bagi masyarakat yang tidak mampu. Hal ini sebagai wujud kepedulian perusahaan yang bergerak pada pengelolaan karet ini terhadap warga melalui program corporate social responsibility (CSR) di Kantor PT KMP, kemarin. Khitanan massal gratis itu diikuti 20 anak yang berdomisili di sekitar lingkungan perusahaan. ✑ Ke halaman 15

LSM TAMB Ancam Demo PT TEL MUARA ENIM, RP - Jika tidak ada tindaklanjut dari pihak terkait terhadap angkutan dan aktifitas pengangkutan kayu log, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tebat Agung Maju Bersama bersama masyarakat mengancam akan menindak dan menghentikan aktifitas pengangkutan kayu log PT Tanjung Enim Lestari (TEL) dan PT Musi Hutan Persada (MHP). Sebab angkutan yang menggunakan truk Trimble, selain bobot muatan di atas 50 ton, juga sering menambah jalan macet dan rusak. Ketua LSM Tebat Agung Maju Bersama, Indra Sugianto mengatakan bahwa pihaknya sudah sering mengingatkan kepada pihak terkait untuk segera menghentikan dan me✑ Ke halaman 15

Per 21 Juli

Per 21 Juli

Per 21 Juli

Razia Pemkot Linggau di Swalayan dan Minimarket

Makanan Kedaluarsa Marak LUBUKLINGGAU, RP - Tim terpadu Pemerintah Kota Lubuklinggau menemukan sejumlah makanan kedaluarsa dan rusak disejumlah swalayan dan mini market. Mereka meminta pengusaha segera mengembalikan produk tersebut kepada distributor. TEMUAN produk kedaluarsa itu berupa produk makanan sejenis dodol disalah satu supermarket di Jalan Jendral Sudirman. Kemudian, ditemukan juga sejumlah produk berbasis home industry yang tidak mencantumkan lebel dan tanggal kedaluarsa. Bah-

kan, ada juga beberapa makanan kemasan sudah kempot dan tidak memiliki bahasa Indonesia sedikitpun. Tim terpadu yang dipimpin oleh Asisten II, Syamsuar dan terdiri dar Disperindag, Dinas Pasar, Dinas Peternakan dan Perikanan,

Dinas Perkebunan dan Tanamana Pangan, Kantor Tanaman Pangan dan Satuan Polisi Pamong Praja tersebut mulai melakukan sidak secara marathon dari toko Sinar Baru, sejumlah mini market di sekitaran pasar inpres, JM Swalayan, Win Expo, SM Swalayan dan Ceria. “Hasil sidak tadi ditemukan produk kedaluarsa, kemasan rusak, tanpa mencantumkan lebel dan tanggal kedaluarsa. Kami minta produk kedaluarsa segera dikembalikan kepada distributornya. Jika distributor tidak mau menerimanya, silahkan laporkan

Usulkan Pinjam Pakai Kawasan

Tambang Batubara Masuk Kawasan Hutan MARTAPURA, RP – Setelah resmi beroperasi dan memproduksi batubara pada 28 Januari 2011 lalu, pengelolaan tambang batubara di Dusun Lutih Desa Negeri Pakuan Kecamatan Buay Pemuka Peliung yang dilakukan PT Hanson Energy sepertinya belum berjalan efektif. Hal ini dikarenakan lokasi tambang yang berdampingan dengan kawasan hutan yang dikelola ✑ Ke halaman 15

✑ Ke halaman 15

Dua Kecamatan

Penopang Surplus Beras OI INDRALAYA RP,– Kecamatan Rantau Panjang dan Pemulutan menjadi dua kecamatan yang memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan di Sumsel, terutama di Kabupaten OI. Atas keberhasilan dua kecamatan itu pula, Kabupaten Ogan Ilir mampu mempertahankan diri sebagai daerah surplus beras di area Sumsel ini. “Memang dua kecamatan ini menjadi sentranya produksi beras di Kabupaten OI karena kedua kecamatan ini telah mengimple✑ Ke halaman 15




12 RITEL

RADAR PALEMBANG, SENIN 23 JULI 2012

Omset Penjual Kurma Meningkat INDRALAYA RP - Seperti sudah ada tradisi tahunan. Setiap bulan puasa banyak dimanfaatkan para pedagang untuk meraup untung. Termasuk pedagang Kurma yang Berada di Pasar Indralaya,

kabaupaten OgAn Ilir (OI) mereka memanfaatkan momen bulan puasa ini dengan menjajakan salah buah yang berasal dari negara timur tengah yakni buah kurma. Friska, pedagang Kurma di

pasar Indralaya, kab OI, dijumpai, Minggu (22/7) mengaku, ia menjual kurma setiap tahun menjelang Ramadan. Tahun ini ia baru berjualan kurma beberapa hari lalu. “Kurma ini suatu buah yang

banyak terdapat di negara timur tengah dan biasanya pada bulan Ramadan ini, banyak masyarakat yang mencari buah ini untuk disantap pada sahur dan berbuka puasa. Dari itulah kami yakin kurma banyak diminati masyarakan, rupanya benar,” ungkapnya. Hal senada juga juga diungkapkan Fatimah, penjual buah Kurma di pasar Indralaya, omset penjualan Buah Kurma tidak langsung banyak peminatnya, menjelang bulan puasa tahun lalu, di awal bulan sebelum bulan Ramadan sekitar 10 Kg terjual per hari. Tetapi, semakin mendekati puasa omzet mulai meningkat lebih kurang mencapai 20 Kg per hari. Untuk Kurma sejenis madu tanpa biji, saat ini dipatok dengan harga Rp 8ribu per ons atau 100 gram, kurma Super ¼ Kg dijual dengan harga Rp 12 Ribu. Dan apabila ada konsumen ingin membeli kurma secara kotakan dengan jenis Kurma Elwaha dibanderol dengan harga Rp 200 Ribu atau Rp10 Ribu untuk ½ Kg, “Kalau dilihat dari bulan puasa tahun kemarin dengan bulan puasa sekarang menurut saya masih

banyak tahun ini. Kami juga belum tahu apa penyebabnya, tapi yang pasti karena faktor lokasi pasar Indralaya yang strategis

serta berada di depan jalan lintas Palembang - Lampung juga bisa mendukung peningkatan penjualan kami. Tak hanya itu,

kami optimis semakin mendekati lebaran dipastikan akan lebih banyak lagi yang belim,” kata dia. (rd7)

Miniatur Unik dari Barang Bekas Berawal dari kreativitas, seseorang bisa menghasilkan karya yang luar biasa bahkan mendatangkan bisnis yang menjanjikan. Melalui ide kreatif, barang bekas yang tak terpakai bisa berubah menjadi produk bernilai seni dan ekonomi yang tinggi. PALEMBANG, RP -Seperti dilakukan oleh Gandring, pengusaha asal Semarang

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

ini memanfaatkan logam bekas di sekitarnya untuk dibuat berbagai bentuk miniatur. Dari kegiatannya ini, Gandring dalam sebulan bisa menghasilkan omzet mencapai Rp 10 juta. Menurutnya usaha yang digelutinya berawal dari keinginan membuat produk yang unik dan berbeda. Lalu ia berinisiatif memanfaatkan barang bekas yang tidak terpakai untuk dibuat produk yang unik dan berbeda dari biasanya tetapi bisa dinikmati oleh khalayak banyak. “Kita ingin membuat produk lain daripada yang lain. Karena sekarang banyak produk yang bermacam sekali tapi yang recycle gini masih jarang,” katanya. Gandring mengaku tidak memperoleh kesulitan untuk mencari logam bekas sebagai

bahan baku produknya. Ia biasa mencari logam bekas di pasarpasar barang bekas atau memanfaatkan barang bekas yang tidak terpakai di sekitar lingkungannya. Dari logam bekas itu, mas gandring bisa membuat berbagai macam miniatur barang-barang. “Produk kita ada miniatur mobil antik, kapal layar, orang-orangan kecil, semuanya dari bahan logam,” ungkapnya. Usaha yang dirintis sejak 2009 ini, juga merupakan mitra binaan dari PT Pelindo III (Persero). Selain itu, pada saat berdiri hingga kini, ia baru memiliki 2 orang karyawan karena penjulannya masih terbatas dari pameran dan juga pesanan melalui internet. Harga produknya sendiri berkisar Rp 50.000 sampai Rp 400.000. Sementara omzet per bulannya

bisa mencapai puluhan juta. “Penjualan kita nggak bisa rutin karena kita masih berdasar pada pesanan. Mungkin sepuluh juta bisa dan untungnya bisa setengahnya per bulan,” tambahnya. Ia menuturkan usaha yang ia jalaninya bukan tanpa kendala, karena usahanya masih relatif baru. Ia masih menggunakan peralatan manual sehingga masih terbatas dalam menghasilkan ragam dan jumlah produk. “Banyak sekali, terutama peralatan, karena alat kita masih manual maka perlu pengembangan untuk pengerjaan,” tutupnya. Jika anda tertarik untuk memasan atau ingin tahu lebih dalam mengenai usaha unik ini. Anda bisa datang ke workshop Gandring di jalan Anjasmoro Tengah VI/48 Semarang, Jawa Tengah. (feb/hen)

klik...........www.radarpalembang.biz


13 POLITIKA Pengalaman Organisasi si Yulizar Dinoto Masih Menjabat Kepala BPBD Sumsel Ketua Depidar SOKSI Ketua DPD AMPI Ketua DPD PAFI Sumsel Pernah Menjabat Wakil Bupati Lahat Kabag Pembangunan Pemda Belitung Sekretaris Bappeda Palembang Kansospol Sumsel Kepala Biro Otonomi Daerah Setdaprov Sumsel Wakil Kepala Dinas Perhubungan Sumsel. Ketua PC FKPPI Belitung Wakil Ketua DPD KNPI Sumsel Sumber : Liputan Radar Palembang

RADAR PALEMBANG, SENIN 23 JULI 2012

Yulizar Dinoto Dicalonkan Palembang 1 Dewan Pimpinan Daerah Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depidar SOKSI) Sumsel, memunculkan nama Yulizar Dinoto sebagai bakal calon (balon) walikota Palembang periode 2013 - 2018.

PALEMBANG, RP - DPD SOKSI yakin sosok yang akrab dipanggil Bung Noto ini mampu memimpin Kota Palembang. Keyakinan DPD SOKSI dikarenakan Bung Noto memiliki banyak pengalaman di pemerintahan dan berbagai organisasi kemasyarakatan. Hal ini diungkapkan Drs Supirman Dahlan selaku sekretaris Depidar SOKSI Sumsel saat ditemui di Griya Agung beberapa hari yang lalu. “Bung Noto kami persiapkan sebagai kandidat alternatif untuk berkompetisi pada Pemi-

lukada Kota Palembang pada April 2013 mendatang. Dan kami yakin Bung Noto bisa,” ujarnya. Lebih lanjut Supirman menjelaskan, selain mampu memimpin kota Palembang, Bung Noto juga memiliki pengalaman cukup banyak. Terutama dalam bidang organisasi dan pemerintahan. Selain Ketua Depidar SOKSI Yulizar Dinoto juga saat ini masih menjabat Ketua DPD AMPI dan Ketua DPD Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Sumsel. “Kami akan segera all out me-

lakukan sosialisasi ke masyarakat untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas,” ujarnya. Secara pribadi Supirman berpendapat, peluang Bung Noto untuk menuju Palembang-1 (walikota) cukup besar. Sementara itu, Yulizar Dinoto yang ditanyai tentang adanya wacana pencalonan dirinya untuk Palembang 1, mengakui, adanya keinginan para kader SOKSI agar dirinya maju di Pemilukada Kota Palembang. Bung Noto menganggap itu merupakan penghargaan yang amat besar. Meskipun SOKSI dikenal de-

kat dengan partai Golkar, sebagai orang yang pernah dibesarkan dan membesarkan Golkar, Noto mengaku dirinya baru akan maju dalam pemilihan Palembang 1 jika itu perintah langsung dari Partai Golkar, jika belum ada instruksi untuk maju dirinya belum akan maju. “Saya harus maju melalui dukungan Partai Golkar, kalau tidak didukung Golkar tentu saya tidak akan mencalonkan diri, karena saya tidak mau mengkhianati perjuangan partai yang selama ini telah membesarkan saya,” ungkapnya. (alk)

Balon Wako-Wawako Palembang

PDIP Buka Lowongan PALEMBANG, RP – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Palembang membuka pendaftaran kandidat bakal calon (balon) Walikota (wako) dan Wakil Walikota (wawako) Palembang periode 2013 - 2018. Penjaringan ini untuk terbuka untuk umum. Hal ini dikatakan, Ketua Panitia pendaftaran, Alex Andonis dihadapan para wartawan, Sabtu (21/7). Menurut Alex, pendaftaran dimulai 23 Juli (hari ini) sampai 6 Agustus. “Balon wako dan wawako yang ingin mendaftarkan diri bisa datang langsung ke sekretariat panitia pendaftaran, di kantor DPC PDIP Palembang,” kata dia. Penjaringan ini, menurut dia, berdasarkan SK DPP PDIP No. 031-A/TAP/DPP/V/2011 tertanggal 13 Mei 2011 tentang pedoman pelaksanaan penjaringan dan penyaringan calon kepala/wakil daerah. Kesempatan terbuka kepada semua pihak untuk pengambilan formulir baik kader partai maupun orang dari luar partai. “Sebelumnya, sudah ada sekitar 4 orang yang melirik untuk mendaftar sebagai kandidat. Namun hal itu baru secara nonformal, karena pendaftaran baru dibuka hari Senin,” kata Alex. Pendaftaran tanpa dikenakan biaya apapun. Dilanjutkan dengan pengembalian dan verifikasi berkas. Ketua Tim Verifikasi, H Darmawan mengatakan, akan menyampaikan hasil verifikasi kepada DPD dan DPP, setelah itu survei bakal calon. “Baru turun rekomendasi dari DPP,” ungkapnya Ada 20 item persyaratan untuk mengajukan diri sebagai balon wako dan wawako, diantaranya, surat pernyataan bertaqwa kepada Tuhan YME, minimal

FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG

KETERANGAN PERS : DPC PDIP Kota Palembang memberikan keterangan membuka penjaringan bakal calon wako dan wawako Palembang 2013-2018.

Pendaftaran Tempat Pukul Pengembalian Formulir Pukul Tempat Verifikasi Berkas

pendidikan terakhir SMA sederajat, menyerahkan SKCK, foto kopi KTP, minimal usia 25 tahun, menyerahkan visi dan misi dan melengkapi beberapa persyaratan lainya.

: 23 Juli – 6 Agustus : Kantor DPC PDIP Palembang Jalan Brigjen HM Dhenie Effendi (Radial). : 09.00 WIB sampai 16.00 WIB : 7-9 Agustus : 09.00-16.00 WIB : Kantor DPC PDIP Palembang : 11-13 Agustus

Secara resmi DPC PDIP telah mendeklarasikan H Romi Herton SH MH sebagai Balon Walikota, namun pelaksanaan penjaringan dan penyaringan calon tetap harus di-

lakukan sesuai dengan intruksi DPP. “Ini adalah kesempatan bagi kandidat yang ingin menjadi wakil Walikota, dan murni ingin mencari siapa yang paling berkualitas,” ulasnya. (gus)

Husni Tunggu Instruksi

FOTO : MARTHA/RADAR PALEMBANG

PALEMBANG, RP – H. Mularis Djahri (MD), calon walikota Palembang rencananya akan menggandeng H Husni Thamrin, Sekda Palembang saat ini sebagai wakilnya dalam pertarungan merebut Palembang-1. Husni sendiri mengaku akan mengundurkan diri dari statusnya sebagai PNS, menyambut rencana tersebut. Dibincangi Sabtu (21/7), Husni mengatakan, permintaan langsung MD kepada dirinya diminta

H Husni Thamrin untuk mendamping sebagai calon wakil walikota Palembang telah dilaporkannya kepada atasannya. “Saya telah menghadap walikota Palembang, bapak Eddy Santana Putra beberapa waktu lalu,”jelasnya. Sejauh ini, diakui Husn, dia belum diberikan arahan tentang laporan tersebut, dan kemungkinan (Walikota Palembang) akan memberikan arahannya tentang rencana ini ketika saya akan menyerahkan surat pengunduran diri sebagai PNS. “Sebelum penutupan pendaftaran calon walikota Palembang, saya sudah mendaftarkan pengunduran diri sebagai seorang birokrat,”tutur dia. Sementarai itu, DR Andries Lionardo, pengamat politik Unsri yang dibincangi Minggu (22/7) mengatakan, jika MD bergandengan dengan Sekda Kota Palembang Husni Thamrin, maka ini kekuatan pasangan calon kandidat yang akan maju pada pilwako mendatang “Sekda tentunya mempuyai pengaruh yang cukup besar untuk mendulang suara pada pemilihan nanti,”ungkapnya. (zar)

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

klik...........www.radarpalembang.biz


TIM KREASI: Penanggung jawab: Asih Wahyu Rini, Koordinator: Junaidi Wijaya,Nova Shinta, Kontributor: Ahmad Feriansyah, Kreasi Teens: Yeni-Tania (SMAN 3), Nelly (SMKN 5), Marini-Kiranti (SMAN 10)

RADAR PALEMBANG

SENIN 23 JULI 2012

Kenali Seputar Sekolah Baru Lewat MOS M

ASA Orientasi Sekolah (MOS) yang diadakan setiap tahun ajaran baru, selain merupakan tradisi atau agenda sekolah guna untuk menyambut siswa baru bergabung. Juga menjadi moment terbaik mulai belajar mengenali lingkungan seputar sekolah. Seperti halnya SMA PGRI 2 Palembang, mengadakan acara MOS selama tiga hari. Drs. Surmana, MM, selaku kepala sekolah SMA PGRI Palembang memaparkan dalam pembukaan Masa Orientasi Sekolah (16/07), bertempat di pelatar sekolah SMA PGRI 2 Palembang, berlangsung meriah

dan penuh kekeluargaan. Menurutnya, kegiatan MOS sendiri merupakan pengenalan lingkungan sekolah dengan anak-anak, pengenalan dengan lembaga sekolah, pengenalan pra sarana sekolah, pengenalan para tenaga pengajar, lingkungan sekolah, dan budaya. Ini dimaksudkan agar siswa baru tidak mengalami kesulitan dalam belajar. BIasanya bagi siswa baru sangat bersemangat mengikuti tiap tahap-tahap pelaksanaan MOS selama berlangsung. Untuk SMA PGRI 2 Palembang juga menggunakan sistem peminjaman buku pelajaran selama

3 tahun untuk anak kelas 1 sampai kelas 3. “Kami juga memberikan pelayanan terbaik bagi para siswa untuk melihat bakat dan kemampuan para siswa, untuk tumbuh kembang peserta anak didik agar mampu bersaing dengan sekolah lain, dan para guru harus berperan serta juga turut ikhlas dalam hati mencerdaskan anak-anak atau generasi bangsa,”tegasnya. “Harapan kami para siswa harus bisa mengikuti aturan yang ada dan lebih baik lagi , juga memiliki sikap yang bagus untuk menyongsong masa depan lebih baik lagi,”tutup nya.(EB/**).

Drs. Surmana, MM

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

klik...........www.radarpalembang.biz


15 Kreasi

RADAR PALEMBANG, SENIN 23 JULI 2012

Olimpiade & Bilingual Paling Diminati SELAIN seragam sekolah serta perlengkapan baru. Buku menjadi salah satu perangkat yang harus dimiliki oleh para pelajar. Buku Olimpiade dan Bilingual menempati posisi tertinggi dibandingkan beragam buku lainnya. ANTONIUS Budianto, Sales Superintendent Gramedia Cabang Kolonel Atmo. Memasuki tahun ajaran baru, buku-buku pelajaran memang sangat tinggi peminatnya, mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Perguruan Tinggi (PT). “Apa lagi sekarang semakin banyak sekolah-sekolah unggulan atau internasional hadir menyemarakkan Kota Palembang, yang ratarata memiliki kelas Akselarasi dan Bilingual. Dengan begitu, tahun ajaran baru ini pastinya kebutuhan buku dalam skala unggulan pun kian meningkat. Bahkan, buku jenis ini paling diminati siswa di sekolah unggulan,” urainya kepada Radar Palembang. Untuk saat ini saja pengunjung meningkat dari hari biasanya, dan rata-rata siswa yang datang langsung untuk membeli. Jika pihak sekolah jarang ada yang memesan, dan biasanya untuk sekolah dapat bekerjasama langsung ke pihak penerbit seperti yang sedang diminati yakni buku-buku dari Tiga Serangkai, Erlangga dan Yudhistira. Dalam buku Bilingual ini, ada dua bahasa pengantar yang digunakan, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Selain itu, ada banyak buku pelajaran yang sudah

kepada Disperindag,” ujar Kadisperidag, Surya Darma dihadapan wartawan beberapa waktu lalu. Menurutnya, sidak itu sengaja dilakukan dalam rangka memantau harga barang-barang kebutuhan pokok dipasar menjelang bulan suci Ramadhan. “Pantauan kita me-

Salah satu pengujung Gramedia sedang membaca buku.

dicetak dalam bentuk Bilingual, mulai dari pelajaran Matematika, Biologi, Fisika, Sejarah hingga pelajaran lainnya. Tidak hanya untuk siswa Seko-

lah Menengah Atas (SMA) saja, namun buku tersebut juga banyak tersedia untuk tingkatan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

”Tak hanya dari kalangan siswa sekolah unggulan namun bukubuku jenis ini juga sangat diminati oleh pelajar dari sekolah umum dan swasta walau harga yang

mau tidak mau harus benar-benar menerapkan sistem belajar yang lebih dari seolah lainnya mulai dari mata pelajaran, jam belajar, hingga kegiatan penunjang di luar belajar seperti ekstrakurikuler,” ujarnya kepada Radar Palembang, kemarin (22/7). Mata pelajaran yang diberikan biasanya lebih beragam dan juga lebih maju dan modern seperti ada program bilingual, akselerasi, terdapat pelajaran beberapa bahasa asing, serta penerapan sistem IT di sekolah tersebut. Jam belajar di sekolah unggulan sekarang rata-rata lebih lama dari sekolah biasanya. Sekolah unggulan bisa belajar hingga pukul 15.00 WIB, semua dikarenakan implementasi penerapan dalam mata pelajaran lebih banyak.

“Ini pun dapat dijadikan kegiatan ekstrekulikuler sekolah. Namun tentunya, untuk lebih transparansi, semuanya telah disesuaikan antara pihak sekolah dengan orangtua murid,” tukasnya. Riza menyebut, tak ada penambahan kurikulum baru pada sekolah unggulan selain porsi yang diperbanyak di tahun ajaran 2012-2013. “Untuk biaya sendiri, itu kembali ke sekolah unggulan tersebut masing-masing. Tidak benar jika banyak yang menyebut bahwa sekolah unggulan itu mahal, karena banyak juga siswa yang masuk sekolah unggulan walaupun berasal dari keluarga yang tidak mampu, dan ini dikarenakan siswa tersebut berprestasi sehingga mendapatkan beasiswa dan

adanya program subsidi silang bagi mereka yang tidak mampu,” urainya lebih lanjut. Semua sekolah pada dasarnya dapat dikatakan unggul, seperti sekolah negeri yang masih menjadi primadona karena sangat diminati masyarakat. Sehingga semua sekolah telah masuk kategori unggul namun unggulnya setiap sekolah memang berbeda, dan sekolah swasta pun telah membuktikan diri bahwasanya tak kalah bersaing unggul seperti sekolah negeri. “Yang selalu kita peringatkan ialah tidak diperkenankannya pihak sekolah untuk melakukan pungutan liar kepada siswa dan wali murid karena akan sangat mengganggu jalannya proses belajar dan mengajar,” tegasnya. (sta)

PT KMP Khitan Manager Pabrik PT KMP Eka Saputra melalui Officer Sourcing Development Departemen Agus Taman mengatakan kegiatan CSR yang telah dilaksanakan tersebut bentuk kepedulian perusahaan terhadap warga sekitar, khususnya warga yang kurang mampu. ’’Memang target kita dalam pelaksanaan khitanan ini sebanyak 50 orang, namun sampai hari pelaksanaan baru 20 orang anak yang kita khitan. Kegiatan ini bekerjasama dengan pihak Puskesmas Lumpatan dengan menerjunkan 10 tenaga kesehatan terdiri dari dokter, bidan dan perawat,’’Ujar Agus Taman. Dari 20 anak yang dikhitan, ada salah satu karyawan

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

kualitas barang di pasaran akan terus dilakukan oleh tim terpadu untuk memantau perkembangan harga dan kualitas produk-produk yang dijual dipasaran. “Sidak akan terus kita lakukan, namun jadualnya di rahasiakan,” pungkasnya. (pin)

Dari Hal 9 ) ........................................

raya oleh pemerintah setempat karena sudah merusak jalan. Namun anehnya di Sumsel truck jenis tersebut malah ditampung melalui subkontraktornya PT Putra Rimba Nusantara sebagai alat transportasi yang digunakan oleh PT TEL dan PT MHP untuk mengangkut kayu dari Tanjung Api-api, Mesuji, Muba dan dari lokasi PT MHP sendiri ke PT TEL. “Kami menduga mulusnya aktifitas ini, adanya backing oknum Kepolisian. Sebab pihak Dishub Sumsel menyatakan tidak pernah mengeluarkan surat perizinan untuk truck-truck besar tersebut,” pungkasnya, kemarin(22/7). Sebelumnya, kata Indra, pi-

haknya telah menghimbau kepada PT TEL baik secara lisan maupun tertulis, dan telah berdiskusi dengan Pemda Muaraenim namun sepertinya tidak solusinya sama sekali. Untuk itu, pihaknya memberikan deadline 15 hari sejak surat ini dikirim dan jika tidak ada tindakan yang nyata dari pihak terkait, maka ia akan menggelar aksi demo ke PT TEL dan PT MHP sekaligus akan menghentikan aktifitas pengangkutan truck logging besar tersebut. “Surat ini sudah saya tembuskan ke DPRD Sumsel, Bupati Muara Enim, Bupati Muba, Bupati OKI, Bupati Banyu Asin, PT TEL, PT MHP dan media cetak,” tambahnya. (yan)

Dari Hal 9 ) ........................................................................... kita yang usianya sekitar 22 tahun yang merupakan warga keturunan ikut mendaftar untuk dikhitan,’’Namun rata-rata usia anak-anak yang dikhitan antara 3 tahun hingga 9 tahun,” ujarnya. Agus menambahkan, anak-anak yang dikhitan tersebut, selain mendapat bingkisan juga diberikan uang saku. ’Kita harapkan dengan khitanan masal secara gratis yang kita lakukan, dapat membantu masyarakat yang kurang mampu,’’Ujarnya. Apalagi, sebelumnya pihak perusahaan juga telah memberikan bibit karet secara gratis kepada petani yang memang memiliki lahan kebun, namun tidak

Dua Kecamatan mentasikan tanam dua kali dalam setahun sehingga mampu meningkatkan produksi beras dan berimplikasi terhadap produksi secara keseluruhan,” kata Kepala Dinas Pertanian,Perkebunan dan

sejumlah daerah baik di Sumsel khususnya maupun Indonesia umumnya akan berjalan efektif. “Terkait proses izin dari Menhut RI ini, kita selaku dinas terkait juga mendorong dan memfasilitasi proses izin sehingga cepat selesai,” ucapnya. Untuk diketahui, izin usaha pertambangan (IUP) PT Hanson Energy di Dusun Lutih seluas 4.000 hektar. Diareal tersebut terdapat cadangan terukur sebesar 36 juta matrik ton batubara yang siap ditambang dengan target produksi batubara 1,8 juta ton per tahun dengan umur tambang akan berjalan selama 20 tahun.(awa)

Dari Hal 9 ) ......................................................

mang ada kenaikan harga barang berkisar antara Rp.100-Rp.500. Itu masih tergolong wajar, namun akan terus kita pantau setiap harinya,” katanya. Penegasan senada disampaikan Assiten II, Syamsuar mengatakan, sidak harga barang dan

LSM TAMB Ancam Demo nindak tegas aktifitas pengangkutan kayu log PT Tanjung Enim Lestari (TEL) dan PT Musi Hutan Persada (MHP) yang menggunakan truk Trimble yang bersumbu lebih dari tiga. Karena disamping menambah kemacetan kelancaran lalulintas jalan raya, juga beban muatan truck jenis tersebut yang melebihi 50 ton tidak sesuai dengan kondisi serta daya dukung jalan di Sumsel yang kemampuan daya dukung maksimal 20 ton. Sebab truck-truck modifikasi tersebut informasinya merupakan pelarian dari daerah lain seperti dari Propinsi Jambi, Riau dan Sumut, karena sudah tidak di izinkan lagi melintasi jalan

banyaknya kompetisi yang digelar dalam bidang olimpiade seperti sains, matematika, dan lainnya sehingga hampir menyokong 50 persen penjualan dari jenis buku lainnya,” tandasnya. (sta)

Dari Hal 9 ) .........................................................

efektifitas penambangan tersebut, harus ada izin pinjam pakai dari Menteri,” ujar Idhamto. Meskipun demikian, sampai saat ini kegiatan penambangan masih dilakukan meski tidak berjalan efektif. “Walaupun masih menunggu izin, kegiatan penambangan memang masih berjalan namun tidak begitu efektif lantaran pihak PT Hanson Energy masih menunggu izin pinjam pakai kawasan hutan,” ungkapnya. Tentunya lanjut Idhamto, jika izin pinjam pakai sudah diterima pihak PT Hanson Energy maka kegiatan penambangan yang bisa mendistribusikan batubara ke

Makanan Kedaluarsa

Lebih Banyak Belajar

SEPERTI dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang, H Riza Pahlevi. Dalam sekolah unggulan, porsi materi pembelajaran di sekolah unggulan memang sangat dititikberatkan pada keunggulan yang dimiliki sekolah tersebut. “Karena status unggulan yang disandangnya, sekolah tersebut

ini memang buku pelajaran, bahkan tak hanya buku-buku bilingual namun juga buku-buku dengan jenis referensi soal-soal olimpiade serta pembahasanya pun sangat dicari dan diminati. Ini dikarenakan,

Tambang Batubara PT Musi Hutan Persada (MHP), masuk dalam areal perluasan hutan yang dicanangkan Menteri Kehutanan RI. Untuk itu, PT Hanson Energy selaku pihak pengelola telah melakukan izin dan masih menunggu izin resmi terkait pinjam pakai kawasan hutan dari Menteri Kehutanan RI. Menurut Kepala Dinas Pertambangan dan Energi OKU Timur, Drs H Idhamto Dipl Ing MSi, kawasan hutan yang dikelolah PT MHP sesuai petunjuk Menteri akan dilakukan perlebaran. “Akibat pelebaran itu, kawasan penambangan batubara masuk dalam pelebaran itu, sehingga untuk

Sekolah Unggulan BAGI Sekolah Menengah Atas (SMA) unggulan di Kota Palembang, penerapan porsi materi atau implementasi sistem pembelajaran sesuai dengan keunggulan yang dimilikinya memang terbilang lebih banyak dibandingkan dengan sekolah-sekolah lainnya.

dibandrol buku jenis ini lebih mahal ketimbang buku reguler dan tingginya animo masyarakat sudah terasa sejak 14 Juli kemarin,” urainya. ”Yang paling banyak dicari saat

mampu menyiapkan bibit. ’’Selain bibit karet gratis , kita juga akan melakukan kegiatan CSR lainnya yakni berupa beasiswa kepada anak sekolah yang Insya Allah akan dilaksanakan Agustus 2012 nanti,’’Terangnya. Sementara, Minarni (39), orang tua dari anak yang bernama Wahyu Alfirdaus (6) mengaku sangat terbantu dengan program khitanan gratis perusahaan. Pasalnya, dia mengaku bingung jika tidak ada program tersebut, sehingga begitu mengetahui langsung mendaftar.’’Anak saya ini memang sudah ingin sunat, tapi karena kami tidak mampu sempat bingung, kegiatan perusahaan ini sangat membantu.,’’pungkasnya. (ace)

Dari Hal 9 ) .........................................................................

Kehutanan Kabupaten OI, Wawan Wiguna di Inderalaya. Untuk tetap mempertahankan surplus beras yang disandang Kabupaten OI, lanjut dia, pihaknya akan berupaya semaksimal mung-

kin untuk meningkatkan produksi beras, melalui tanam dua kali dalam setahun hingga pompanisasi yang baik. Namun, kata dia, pihaknya tidak bisa memaksakan kecamatan lain yang ada di OI untuk mengimplementasikan tanam dua kali dalam setahun meninggat kultur daerah yang tidak mendukung untuk menghasilkan panen dua kali dalam setahun seperti daerah lebak pematang, tengahan dan dalam. “Kami akan tetap pertahankan agar produksi beras di OI ini terus meningkat seiring dengan sinergitas program pemerintah pusat menuju swasembada pangan tahun 2014 mendatang. Ya, melalui tanam dua kali hingga system pompanisasi dan teknologi yang memadai,” jelasnya. Disamping itu pula, kata dia, pihaknya terus melakukan sosialisasi dan penyuluhan agar petani tidak mengalihfungsikan lahan pertanian ke sektor perkebunan dan lainnya dengan harapan capaian produksi beras terealisasi sesuai dengan target yang ditetapkan. Dia melanjutkan tahun ini pihaknya menargetkan capaian produksi beras diangka 230 ton. Sedangkan pada tahun 2011 lalu hanya terealisir sekitar 200 ton dari target yang ditetapkan sekitar 220 ton per tahun. “Ya, tidak tercapainya target produksi beras tahun 2011 itu lebih ditenggarai oleh adanya kekeringan yang terjadi di Kecamatan Lubuk Keliat. JIka tidak terjadi kekeringan, mungkin kecamatan ini masih menjadi sentra produksi beras,” tuturnya. (rd7)

klik...........www.radarpalembang.biz


REDAKSI TELP EXT FAX

: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452

ONLINE Iklan : (EXT 805) Sirkulasi : (EXT 803) Berlangganan : 816

Radar Sumsel INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL

SENIN 23 JULI 2012 harga Eceran Rp 3.000 TERBIT 16 HALAMAN

www.radarpalembang.biz

Wabah DBD Menelan Korban

FOTO: PILI

FOGGING: Merebaknya wabah DBD membuat Dinkes Muara Enim diharuskan untuk melakukan fogging missal sebagai pencegahan.

MUARA ENIM, RP - Dalam beberapa pekan terakhir, warga

Desa Sugih Waras Kecamatan Rambang dan beberapa desa

lainnya di sekitar itu diresahkan akibat puluhan warganya yang terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD). Informasi yang didapat sudah menyebabkan penderitanya meninggal dunia, atas nama Dafril warga Desa Sumber Rahayu Kecamatan Rambang satu minggu yang lalu. Warga Desa Sugih Waras Kecamatan Rambang Kabupaten Muara Enim, Juli Handono, SKep mengatakan, untuk beberapa minggu terakhir di desanya pasien sudah mencapai puluhan orang. Menurut Juli, yang sehari-harinya bertugas di Klinik Kesehatan LPMP Sumsel ini, berdasarkan

Peniadaan THR Sedang Dikaji Keputusan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) untuk meniadakan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) tampaknya belum tentu diikuti oleh Pemkab Lahat. LAHAT, RP – Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten Lahat H Eddy Chairil Iswan mengatakan, kebijakan Gubernur Sumsel tersebut dinilai bersifat sendiri dan tetap melihat anggaran yang ada untuk mengucurkan THR bargi para Pegawai yang ada di Bumi Seganti Setungguan. “Kami juga belum bisa memastikan dan masih akan melakukan pembahasan mengingat kondisi tersebut melibatkan kepentingan hajat hidup orang banyak, apalagi keputusan tersebut sifatnya masih tentatif,” ujarnya. Untuk itu dirinya tetap mengimbau kepada para seluruh pegawai untuk tetap bekerja seperti biasa meskipun telah

mendengar kebijakan Pemprov Sumsel tersebut. Mengenai besaran dana THR yang nantinya akan diberikan juga tergantung pada golongan pegawai itu sendiri, apalagi untuk pembayaran tunjangan tersebut juga masih akan melihat kondisi anggaran yang ada apakah memungkinkan atau tidak. “Kami lihat dulu anggaran yang ada jika memungkinkan akan kita bayarkan namun jika tidak terpaksa mengikuti kebi-

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

jakan yang dikeluarkan Gubernur Sumsel tersebut,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (PPKD) Lahat Nasrun Awari menuturkan, hingga kini pihaknya belum mendapatkan laporan mengenai peniadaan anggaran THR yang dilakukan Pemprov Sumsel. “Jika memang dana kami mampu tidak menutup kemungkinan THR akan tetap dibayarkan seperti tahun–tahun sebelumnya,” pungkasnya. (man)

data sementara yang ia peroleh, untuk pasien yang sedang dirawat di RS Pertamina Prabumulih saat ini, ada lima warga dari Desa Sugih Waras Kecamatan Rambang yang sedang di rawat yakni Ebit (4,5), Mefta (11) keduanya di Sal Anak. Lalu Yugo (42), Feldius (4,5) dan Topan (18) di Sal Pandan. Sedangkan yang meninggal dunia atas nama Dafril (3) dari Desa Sumber Rahayu, Kecamatan Rambang, sekitar satu minggu yang lalu. “Kami minta tim Dinkes Muara Enim untuk segera turun mengecek lokasi dan mengambil tindakan serta melakukan fogging massal untuk mencegah merebak-

nya penyebaran nyamuk pembawa DBD tersebut,” tuturnya. Kadinkes Muara Enim dr H Yan Riyadi MARS ketika dikonfirmasi membenarkan, jika di wilayah tersebut banyak warga yang terserang DBD. Saat ini, pihaknya sudah melakukan upaya penanggulangan dan penyuluhan pada warga untuk masalah DBD tersebut. “Memang saat ini, dokter disana kosong, sebab masih sekolah mengambil program spesialis. Jadi untuk menanggulanginya akan di backup dari tenaga kesehatan yang terdekat dan dari Muara Enim sendiri,” katanya. (yan)

Armada Pengangkut Sampah Minus MUSIRAWAS, RP - Penampungan sampah yang telah disediakan Pemkab Musi Rawas belum menyelesaikan masalah. Karena saat ini sampah itu dibiarkan menumpuk di beberapa bak penampungan berada di dekat jalan raya. Camat Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas Ruslan mengatakan, pembuatan bak sampah sebanyak 11 unit tersebar di Kecamatan Tugumulyo. Dan warga sudah sering dihimbau untuk membuang sampah didalam kotak bukan didekatnya. “Masalah pengangkutan sampah selama ini sudah ada yang koordinir, namun armada pengang-

kutan saat ini masih kurang sehingga tidak seimbang dengan sampah yang banyak,” kata Ruslan. Sementara itu, Lurah B Srikaton, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas Muhammad Badrun menambahkan, selama ini masalah sampah dikoordinir pihak kelurahan tetapi sewaktu masih berupa tong, bukan bak seperti ini. “Armada pengangkutan hanya satu itupun Cuma kendaraan bermotor roda tiga, selain itu selama 5 bulan pengelolaan belum pernah ada penarikan uang kebersihan yang telah dirapatkan sebelumnya di kantor camat,” kata Badrun. (pin)

klik...........www.radarpalembang.biz


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.