RP2_31072012

Page 1

ONLINE TELP FAX

: (0711) 361 638 : (0711) 362 452

HOTLINE REDAKSI IKLAN SIRKULASI EO

: : : :

EXT 815 / 0711 - 3021002 EXT 805 / 0711 - 3021003 EXT 803 / 0711 - 3021004 EXT 812 / 0711 - 3021005

Bisnis Sumsel

TERBIT 16 HALAMAN Harga eceran Rp 3.000

RADAR PALEMBANG l SELASA 31 JULI 2012 l HALAMAN 9

Pembelian BBM di OKI

Pengawasan Masih Lemah KAYUAGUNG, RP– Hingga sekarang ini, masih banyaknya Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang melayani pembelian Bahan Bakar

Minyak (BBM) dengan menggunakan jerigen. Hal ini dinilai karena pengawasan penggunaan BBM bersubsidi di Bumi Bende Seguguk masih sangat lemah. Asisten Manager Externall

Relation Fuel Retail Marketing Region II Sumbagsel, Roberth MVD ketika dikonfirmasi, Senin (30/7) mengatakan, memang SPBU diperbolehkan melakukan pengisian BBM dengan jerigen bagi yang memiliki surat izin dari pemerintah daerah maupun Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) ataupun pemerintah daerah. “Pengisian jerigen yang memiliki izin dilayani, sebab terdapat wilayah yang jauh yang tidak mungkin dilayani SPBU. Surat izin itu berlaku selama 6 bulan, jadi sah-sah saja kalau yang membawa jerigen itu mempunyai surat dari Disperindag OKI,” ujarnya. Menurutnya, sudah banyak ✑ Ke halaman 15



11

RADAR PALEMBANG, SELASA 31 JULI 2012

Nokia Tawarkan Promo Berkah PALEMBANG, RP – Sambut Ramadan dan jelang Idul Fitri, Nokia membuka penawaran ke konsumen melalui Nokia Berkah bertaburan kejutan hadiah. Ragam hadiah ditawarkan dengan panawaran yang mudah diikuti oleh konsumen. Promotor Nokia Isnando Yuliansah mengatakan, Nokia akan selalu gencar memberikan promo bagi peningkatan penjualan vendor asal Finlandia di tengah persaingan dengan brand lain. “Kali ini kami menawarkan Nokia Berkah dengan hadiah 3 unit Nissan Evalia, 15 pasang Umrah, 99 Nokia

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

Asha 311, dan 9 unit Honda Vario Techno,” ungkap dia.Promo sendiri akan berjalan hingga 2 September 2012, untuk pembelian Nokia Asha series, Lumia dan C2-03. Pembeli hanya diwajibkan mendatangi boot Nokia yang menjalankan promo ini, di Ladas IP, Athen dan Telemitra PS Mal, dan Telewindu PTC. “Seelah membeli Hp, konsumen tinggal mendatangi booth tersebut dengan menunjukkan faktur pembelian, kartu garansi, dan fisik barang,” ungkap dia. Nando menambahkan, dengan promo yang dilakukan ini setidaknya mampu meningkatkan data penjulaan Nokia 10-20 persen dari

waktu biasa. “Bagaimana tidak, apa yang ditawarkan ini merupakan yang terbaik, belum ada vendor yang mampu menyajikan promo dengan tiga mobil sekaligus sebagai door prize,” tegasnya. Ia mengaku apa yang ditawarkan ini bukanlah semacam promo belaka. Karena sebelumnya sudah ada konsuemn yang menerimanya, Palembang pun berkesempatan mendapatkan hadiah serupa. “Sebelumnya memang Palembang tidak mendapatkan grand prize, tetapi ada yang mendapatkan Tv dan sepeda. Jadi bisa digambarkan promo ini merata dan kesempatan sangat terbuka lebar,” tukas Nando.“Dengan Nokia Berkah kami harap mampu untuk mengerek pelanggan lebih banyak menggunakan produk Nokia, terutama untuk series Lumia dan Asha,” pungkas dia. (ren)

klik...........www.radarpalembang.biz


12

Muba: Pembangunan Vertikal dan Horizontal

Capaian Pembangunan 2012

Bupati saat melaksanakan aktivitas meninjau lahan untuk pembangunan investasi.

S

EJAUH ini kondisi pembangunan Muba berjalan dinamis dan aman. Ini semua berkat kerja keras seluruh elemen pemerintahan, pemangku kepentingan (stakeholder) dan masyarakat dalam membangun kerja sama dan kepercayaan demi terwujudnya realisasi program pembangunan. Pada tahun 2011 capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin di antaranya di bidang kesejahteraan rakyat, bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, bidang perikanan serta pembangunan infrastruktur mengalami peningkatan yang cukup signifikan. “Bahkan Pemkab Muba juga berhasil menambah jumlah desa yang telah teraliri listrik, dimana pada tahun 2006 hanya 94 desa, meningkat menjadi 108 desa di tahun 2010 dan menjadi 219 desa yang telah teraliri listrik di tahun 2011 atau meningkat 52,96 persen,” jelas Bupati Muba H Pahri Azhari. Bupati juga menjabarkan bahwa Pemkab Muba telah menjalin beberapa kerja sama vertikal yang penting, di antaranya kerjasama Bupati Muba dengan Kejaksaan Tinggi Sumsel melalui MoU dalam hal peningkatkan kerja sama di bidang penegakan hukum, kerja

sama dengan Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Timur di bidang Transmigrasi Penduduk di UPT Air Balui Kecamatan Sanga Desa. Pada kesempatan lain, H Pahri Azhari menginstruksikan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk segera merealisasikan capaian pembangunan fisik dan keuangan hingga triwulan II tahun anggaran 2012 baik realisasi fisik maupun keuangan, serta meningkatkan pengawasan secara ketat terhadap pelaksanaan kegiatan pembangunan khususnya pembangunan fisik agar dapat selesai sesuai jadwal dengan kualitas/mutu

yang baik. Dengan demikian program percepatan Pembangunan Kabupaten Musi Banyuasin menuju Permata Muba 2017 dapat tercapai. Hal tersebut disampaikan Bupati Muba H Pahri Azhari saat memimpin rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pembangunan triwulan ke II tahun anggaran 2012, bersama Sekretaris Daerah, Asisten Setda Kabupaten Muba, Kepala Bappeda, Kepala DPPKAD, Kabag Administrasi Pembangunan dan Perekonomian Setda Muba, serta jajaran pimpinan SKPD lainnya di Auditorium Pemkab Muba, belum lama ini

Selain itu Bupati juga mengimbau agar seluruh SKPD yang memiliki kegiatan pembangunan non fisik untuk segera diselesaikan realisasinya, mengingat waktu yang tersedia tidak begitu banyak lagi, harus digunakan seefektif dan seefisen mungkin. “Dan kepada seluruh pimpinan SKPD untuk memberikan kinerja terbaik, kerja keras, cerdas, dan ikhlas, apalagi tahun 2013 mendatang rencananya APBD Muba yang saat ini Rp 2,5 triliun akan ditingkatkan dalam rangka mensupport kegiatan pembangunan menuju PERMATA MUBA 2017,” katanya. Sementara itu, segera melaksanakan

proses lelang/tender bagi kegiatan yang memerlukan penyedia barang dan jasa serta segera memulai pelaksanaan kegiatan yang sifatnya swakelola, memerintahkan pelaksana /reanan untuk segera memulai pelaksanaan di lapangan setelah proses lelang selesai, dan mempercepat proses administrasi serta pelaksanaan di lapangan dengan tetap melakukan pengawasan dan pemantauan secara ketat pelaksanaan kegiatan agar tepat waktu dan berkualitas baik, merupakan beberapa langkah yang ditempuh dalam rangka percepatan pelaksanaan pembangunan tahun anggaran 2012. (adv/ace)

H Pahri Azhari Bupati Musi Banyuasin

Infastruktur yang Terus Kuat BUPATI Muba H Pahri Azhari terus mewujudkan mimpi rakyatnya dengan membangun sejumlah fasilitas penting. Salah satunya yang baru-baru ini diresmikan Bupati yakni pembangunan Jembatan Desa Ulak Kembang. Dengan selesainya akses penghubung antara Kecamatan Batanghari Leko dan Babat Toman tersebut, diharapkan mampu meningkatkan perekonomian dan layanan kemasyarakatan bagi warga Desa Ulak Kembang serta warga desa lain di sekitarnya. Peresmian Jembatan Desa Ulak Kembang dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Musi Banyuasin, Tokoh Masyarakat Kecamatan Batanghari Leko, dan masyarakat Desa Ulak Kembang. Bupati Musi Banyuasin H Pahri Azhari juga meresmikan proyek APBD Muba Tahun 2010/2011 lainnya di Kecamatan Batanghari Leko. Proyek tersebut antara lain, gedung serbaguna Kecamatan Batanghari Leko, 50 unit rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Desa Lubuk Bintialo, 30 unit rumah MBR di Desa Sungai Napal, dan 15 unit rumah MBR di Desa Ulak Kembang. Selain itu, juga diresmikan proyek Kantor Kepala Desa Tanah Abang, Saut, Lubuk Buah,

Sungai Napal, Lubuk Bintialo, Pangkalan Bulian, Bukit Selabu,Bukit Pangkuasan, dan Talang Buluh. Serta pencanangan pemasangan pancang Jembatan Desa Sungai Napal. Bupati Muba H Pahri Azhari mengatakan, Kabupaten Musi Banyuasin memiliki banyak sungai dan wilayah perairan. Pembangunan jembatan merupakan upaya pemerintah Muba untuk memudahkan akses penghubung antar masyarakat, antar desa, serta antar kecamatan. Hal ini selaras dengan visi misi Pemkab Muba PERMATA MUBA 2017, yaitu Penguatan Ekonomi Kerakyatan, Religius, Mandiri, Adil, Terdepan dan Maju Bersama di 2017. Dengan kemudahan hubungan di masyarakat tersebut, diharapkan mampu mendorong percepatan pemerataan pembangunan hingga ke perdesaan, serta akan semakin menguat-

kan sektor ekonomi kerakyatan. “Untuk mendorong upaya pemerataan pembangunan hingga ke perdesaan, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin terus meningkatkan alokasi dana APBD di tiap kecamatan. Pada anggaran tahun 2012, Kecamatan Batanghari Leko mendapat alokasi APBD sebesar Rp 80 miliar,” ujarnya. Menurutnya, peningkatan alokasi dana APBD di tiap kecamatan bertujuan untuk menciptakan iklim pembangunan yang kompetitif secara merata di Bumi Serasan Sekate. “Dengan semakin meningkatnya dana pembangunan, kecamatan ini tak lagi tertinggal dari daerah lain, dan justru dapat menjadi nomor satu di antara kecamatan lainnya. Mari kita dukung program pemerintah yang tujuannya untuk kepentingan masyarakat,” tukasnya. (ace)

RADAR PALEMBANG, SELASA 31 JULI 2012

KABUPATEN Musi Banyuasin (Muba) yang sudah terdepan dalam banyak hal, memiliki strategi tersendiri dalam mewujudkan semuanya. Kabupaten yang dipimpin H Pahri Azhari itu, tidak hanya kuat dalam pembangunan ekonomi kerakyatan yang sifatnya horizontal, tapi juga menjalin kerjasama yang penting secara vertikal.


13

BUPATI Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) H Ishak Mekki bagi masyarakat Sumsel selalu menjadi panutan baik itu anak-anak, remaja hingga para orang tua di wilayah tersebut. Melalui kinerja dan pengorbanan yang begitu berarti bagi masyarakat tentunya penilaian masyarakat terhadap kebijakan berbagai program yang dicanangkan dinilai begitu menyentuh hati masyarakat. Mengarah ke kondisi ekonomi, sosial dan budaya masyarakat dan dalam menyikapi permasalahan yang di hadapi pemerintahan dan masyarakat Kabupaten OKI, Ishak Mekki yang telah memimpin wilayahnya tercinta sejak 2004 tersebut telah menetapkan komitmennya untuk terus memfokuskan diri demi kesejahteraan tanah kelahirannya. Komitmen yang diambil Pemerintah Kabupaten OKI tersebut di antaranya mendukung penuh tujuan pembangunan millennium atau millennium development yang disosialisasikan dan direalisasikan dalam seluruh sektor pembangunan, penyediaan anggaran khusus untuk penanggulangan kemiskinan melalui proses perencanaan dan penggangaran, kemudian juga penyediaan pengalokasian dana desa (ADD), dana alokasi khusus (DAK) serta mengintensifkan konsultasi dalam pengajuan program/kegiatan dengan pemerintah provinsi, pemerintah pusat dan juga

membanguan kemitraan dengan investor melalui corporate social responbility. Bagi Ishak yang terpenting adalah komitmen yang tak akan pernah berubah yaitu pemberantasan kemiskinan selalu menjadi target utama dalam pembangunannya. Berbagai rencana dan program serta strategi telah disusunnya sehingga dirinya berharap mampu menjadi pemimpin daerah yang dapat mensejahterakan masyarakatnya di segala bidang. Kekuatan ekonomi yang diterapkan Ishak Mekki, didukung dengan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten OKI. Dalam paparannya Kepala BPS OKI Beno menyebutkan pada tahun 2012, angka kemiskinan di Kabupaten OKI menunjukkan tren yang positif, yaitu turun hingga 38,86 persen, dengan demikian kesejahteraan masyarakat juga mengalami peningkatan, hal ini juga berpengaruh pada realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten OKI. Menurut Beno, turunnya angka kemiskinan di Kabupaten OKI dapat di lihat dari beberapa faktor diantaranya terjadi penurunan jumlah rumah tangga penerima program perlindungan sosial (PPLS) sebanyak 30.576 rumah tangga sangat miskin, miskin dan hampir miskin di Kabupaten OKI. “Dari tahun 2008 - 2011 ini PPLS 2008 berjumlah 78.684 rumah

tangga kemudian pada tahun 2011 turun menjadi 48.108 rumah tangga,” ujarnya. Ditambahkannya, menurunnya jumlah rumah tangga sangat miskin, miskin dan hampir miskin ini dikarenakan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten OKI yang terus naik. “Pada pada tahun 2009 angka kemiskinan mencapai angka 5,08 persen, kemudian tahun 2010 5,96 persen, dan tahun 2011 naik lagi mencapi 6,9 persen,” ujarnya. Selain itu menurut Beno, pendapatan perkapita masyarakat OKI yang juga turut naik dari 2009 – 2011, tahun 2009 sebesar Rp 7.381.394 pada tahun 2010 Rp 8.116.327 dan tahun 2011 Rp 9.121.734. Selain itu, pertumbuhan sektor pertanian PDRB lapangan usaha juga mempengaruhi penurunan angka kemiskinan. “Pertumbuhan sektor PDRB pada tahun 2009 yaitu 3,95 persen, kemudian tahun 2010 mencapai 4,66 persen dan 2011 naik lagi 4,65 persen serta tingkat pengangguran terbuka (TPT) yang mengalami penurunan dari 7,04 persen pada tahun 2009, kemudian tahun 2010 (7,46 persen) dan 4, 86 persen pada tahun 2011,” jelasnya. Keberhasilan pengurangan angka kemiskinan di Kabupaten OKI ini, tidak terlepas dari berbagai program pengentasan kemiskinan yang sudah di-

luncurkan oleh Pemerintah Kabupaten OKI pada tahun 2011, di antaranya program Pemberdayaan Masyarakat Miskin (P2M2), Bedah Rumah untuk seluruh desa Bantuan Bibit Pertanian untuk petani Miskin, Bantuan Pemasangan Listrik dengan energy Surya dan program lainnya. Bupati OKI, H. Ishak Mekki mengatakan, penurunan angka kemiskinan ini adalah berkat kerjasama berbagai pihak terutama keinginan keras masyarakat “Selain ada usaha keras dari masyarakat, kita dari pemerintah juga membantu dengan program pengetasan kemiskinan,” ujarnya. Menurunnya angka kemiskinan ini berpengaruh positif bagi realisasi PAD Kabupaten OKI yang terus meningkat. Pada tahun 2011 PAD telah melampaui target penerimaan mencapai 121, 60 persen dari target yang telah ditetapkan, yaitu sebesar Rp 38.970.922.353, dapat terealisasi sebesar Rp 47.387.144.867.43. Hal ini tidak terlepas dari target penerimaan pajak bumi dan bangunan sektor perkotaan dan pedesaan di Kabupaten OKI Tahun 2011 sebesar Rp 1.739.641.569 dapat direalisasikan sebesar 2.828.516.545 atau mencapai 162 persen. ”Dengan banyaknya masyarakat yang membayar PBB itu artinya kesejahteraan mereka sudah meningkat,” pungkasnya. (adv/rom)

Peran Besar Pemkab OKI KESEJAHTERAAN masyarakat Kabupaten OKI tidak terlepas dari perhatian Pemkab OKI. “Bupati OKI Ishak Mekki terus memberikan perhatian kepada Kecamatan Lempuing dan Kecamatan lainnya di Kabupaten OKI ini. Untuk tahun ini anggaran pembangunan di Kecamatan Lempuing meningkat menjadi Rp 12 miliar, sedangkan tahun lalu sebesar Rp 9 miliar, wujudnya dalam bentuk pembangunan dan peningkatan jalan-jalan di Kecamatan Lempuing ini,” kata Camat Lempuing, Hendri. Selain itu ke depan pemerintah bisa meningkatkan hasil pertanian dan menjaga stabilitas harga pangan, pada saat temu wicara, kelompok tani se-Kecamatan Lempuing meminta untuk dipercepatnya pembangunan Irigasi Upper Komering.

Sekda OKI Ruslan Bahri menambahkan, dengan semakin meningkatnya hasil pertanian di Kecamatan Lempuing pemerintah sudah memprogramkan pembangunan Irigasi dan pemerintah terus mengupayakan percepatan pembangunan Irigasi Upper Komering ini. Lanjutnya, insya Allah tahun 2013 ini pembangunan irigasi ini akan dimulai karena untuk pembebasan lahan secara bertahap telah dilaksanakan. Beberapa waktu yang lalu Ganti rugi lahan milik masyarakat 10 Desa di Kecamatan Lempuing ini yang terkena lokasi pembangunan irigasi teknis, sudah dibayarkan oleh Panitia Pengadaan Tanah dari Bagian Pertanahan Pemerintah Kabuapten OKI, di Kantor Camat Lempuing Juni lalu. (rom)

RADAR PALEMBANG, SELASA 31 JULI 2012

Ekonomi sebagai Kekuatan Kabupaten OKI


RADAR PALEMBANG

www.kreasi-rp.com

SELASA 31 JULI 2012

Koneksi Lelet, Ujian Ditunda

UJIAN Kompetensi Guru (UKG) hari pertama dan pertama kali dilakukan, diikuti oleh 2.241 peserta guru SMP, kemarin gagal lantaran gangguan koneksi alias lelet. Informasi dihimpun terakhir, kegagalan akses internet ke server

pusat ini terjadi di beberapa titik sekolah tempat penyelenggaraan UKG, seperti di SMAN 10, SMAN 2 , SMAN 15, SMK 2 dan SMP 13. Akibatnya ratusan guru yang sudah siap mengikuti dan datang ke tempat ujian sejak pagi hari terpaksa diminta pulang kembali. Pengawas dari LPMP Bastu-

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

din mengatakan, seperti yang terjadi di SMA 10, kegagalan akses ke server pusat ini dialami ratusan peserta yang seharusnya mengikuti UKG pada shift 1, 2 dan 3. Akibatnya UKG dibatalkan dan ditunda sampai Senin depan. “Sore ini kita akan langsung evaluasi kenapa server

Tampak Sekelompok Guru yang sedang mencoba Koneksi Internet tidak bisa connect seperti ini. Untuk itu ujian sesi 1, 2 dan 3 yang harusnya dilakukan hari ini kita undur Senin depan”ujarnya. Hal yang sama juga terjadi di SMK 2 Palembang. Di sekolah ini connect ke server pusat hanya

dapat dilakukan tidak lebih oleh sekitar 10 komputer saja, sehingga peserta lainnya terpaksa ditunda. Dan kendala lain pun juga terjadi di titik lain, berasal dari beberapa guru, yang belum bisa mengoperasikan komputer

dengan optimal. Sementara itu Pelaksana UKG Sumsel , LPMP Palembang Mia Sumiati mengatakan, akan mengakomodir semua hambatan yang terjadi peda pelaksanaan hari pertama UKG kemarin. Agar tidak terulang besok, pasca terjadinya kegagalan server di sejumlah sekolah kemarin pihaknya langsung menempatkan teknisi khusus. “Kita telah memeriksa sampai subuh kemarin semua telah siap. Namun Kita belum tahu

akan terjadi hambatan seperti ini. Tapi tidak apa-apa kita bisa jadwal ulang lagi,” jelasnya. Mia menuturkan, peserta yang tidak dapat connect ke server pusat hari ini tak perlu khawatir, karena pihaknya akan menjadwal ulang kapan UKG akan kembali dilakukan. Sesuai range waktu penyelenggaran hingga 8 hari kedepan, kemungkinan peserta yang gagal ikut UKG hari ini bisa dialihkan ke jadwal yang lain sebelum tanggal 5 Agustus. Namun yang pasti diharapkan penundaan UKG ini tidak menganggu jadwal peserta yang akan mengikuti UKG besok. “Kita akan cari solusi, apakah mereka ini dipindahkan ke jadwal lain atau lokasi sekolah yang lain. Tapi yang penting kita sudah buatkan berita acaranya,” tambah mia. Sementara itu, Kepala Seksi Pengembangan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), Imran mengatakan, memang terlah terjadi hambatan connect server pusat pada penyelenggaraan UKG hari pertama kemarin. “Ya, kita tadi sudah pantau di beberapa tempat, connect ke server terhambat. Mungkin karena ini nasional jadi agak berat. Sehingga connet mengalami hambatan, Harusnya mulai pukul 08.30 WIB kini tertunda cukup lama,” tukasnya. Imran menambahkan, pelaksanaan UKG ini dilaksanakan di 16 titik dengan tujuan mengetahui kemampuan guru. Melalui tes ini kemampuan guru akan terlihat dengan jelas sesuai dengan sertifikasi yang mereka miliki. (udi)

klik...........www.radarpalembang.biz


15 sambungan

Pengawasan

RADAR PALEMBANG, SELASA 31 JULI 2012

Dari Hal 9 ) ...................................................................................

SPBU yang diberikan teguran dan pembinaan agar tidak melayani jerigen dan mendahulukan kendaraan konsumen, tapi karena banyaknya SPBU membuat semuanya tidak terpantau secara maksimal. “Terkadang kami menerima laporan, namun saat turun ke lapangan tidak ditemui adanya pembelian dengan jerigen. Ini yang seharusnya menjadi tugas pemerintah daerah dan aparat kepolisian untuk pengawasan, kalau kami Pertamina hanya melakukan sidak,” bebernya. Robert berharap pemerintah daerah bersama aparat kepolisian perlu mengintensifkan pemantauan, khususnya di SPBU-SPBU yang kerap melayani pembelian dengan jerigen. “Ini sebenarnya masalah klasik, jadi merupakan tugas kita bersama. Kita bisa menindak kalau SPBU tersebut tertangkap tangan melayani pembelian dengan jerigen,” tandasnya. Pantauan di lapangan, beberapa SPBU yang masih melayani pembelian dengan jerigen yakni SPBU nomor 24.306.127 yang terletak di Jalan Raya Pampangan, SPBU bernomor 24.306.153 di Desa Tebih Suluh, Kecamatan Lempuing dan bernomor 24.306.32 di Desa Pematang Panggang, Kecamatan Mesuji. Walaupun banyak pengguna

kendaraan yang antri, petugas SPBU tersebut masih sempatsempatnya melayani pembelian dengan jerigen. Parahnya, hal itu dilakukan secara terang-terangan di siang hari ketika masyarakat banyak yang mendatangi SPBU guna mendapatkan BBM. Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) OKI, Mahmud Iswan SH melalui Kasi Pengawasan Perdagangan, M Teguh mengatakan, pihaknya sejak awal 2012 lalu tidak lagi melakukan perpanjangan ataupun pembuatan izin pembelian

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

BBM dengan menggunakan jerigen.”Tidak lagi pemberlakuan izin lagi, sebab kami sejak akhir 2011 sudah tidak memberlakukan surat izin tersebut,” singkatnya. Terpisah, salah seorang pegawai SPBU Pampangan mengaku pihaknya tetap melayani pembelian dengan jerigen asalkan pembelinya membawa surat keterangan dari dinas terkait, Camat, Kapolsek dan pihak lainnya. ”Masih bisa membeli dengan derijen asalkan membawa surat dari kapolsek dan camat,” singkat pegawai SPBU tersebut tanpa menyebutkan nama.(rom)

SD Xaverius 4 Jagokan Bahasa Inggris MEMASUKI tahun ajaran baru, semua sekolah memiliki tujuan ingin lebih memajukan kualitas pendidikan serta proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di semua level sekolah ke arah yang lebih baik. Seperti Sekolah Dasar (SD) Xaverius 4 Palembang yang menjagokan Bahasa Inggris sebagai penerapan Bahasa Asing di sekolah. DIUNGKAPKAN Kepala SD

Xaverius 4 Palembang, Theresia Suyatning saat ditemui dikantornya. Bahasa Inggris menjadi pelajaran unggulan, sejak kelas 1 hingga 6 semua siswa akan menerima pelajaran Bahasa Inggris secara intensif. “Tahun ini kita akan lebih meningkatkan program yang telah diterapkan tahun lalu, karena saya baru menggantikan kepala sekolah yang lama, jadi saya akan fokus pada pemantapan yang sudah dilakukan sebelumnya, dan Bahasa

Inggris yang akan menjadi fokus kita tahun ini,” urainya kepada Radar Palembang, kemarin (30/7). Pelajaran Bahasa Inggris akan diberikan bagi anak kelas 1 hingga 6 selama 4 jam, 2 jam untuk materi di kelas selanjutnya 2 jam akan praktek ke laboratorium bahasa. Di dalam pelajaran Bahasa Inggris ini, ada program materi seperti Reading, Listening, Writing, dan lainnya. Selain itu, pada KBM nya para siswa akan menggunakan Bahasa

Inggris sebagai bahasa sehari-sehari atau ketika jam pelajaran tersebut. Siswa SD Xaverius 4 dituntut aktif saat belajar, mereka yang akan lebih menguasai zona belajar ketimbang si guru dan banyak ke praktek untuk lebih mengasah ilmu. Banyak prestasi telah diraih siswa SD Xaverius 4 dalam bidang Bahasa Inggris, terlebih didukung oleh kegiatan ekstrakurikuler seperti English Club. (sta)

klik...........www.radarpalembang.biz


16 RADAR SUMSEL

Dewan Desak Stop Angkutan Batu Bara Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan, H Rizal Kenedy SH, meminta kepada Pemprov Sumsel untuk menyetop sementara kegiatan operasional angkutan batu bara selama bulan puasa dan hari raya Idul Fitri 1433 H. PRABUMULIH, RP Pasalnya, anggota DPRD yang berasal dari Dapil Muara Enim dan Prabumulih itu menilai angkutan batu bara merupakan salah satu penyebab kemacetan yang terjadi disepanjang jalan raya mulai dari Lahat - Palembang. Dijelaskan Rizal, penghentian operasional angkutan batu bara

tersebut dinilai mendesak pasalnya selama bulan puasa dan lebaran biasaya masyarakat pengguna transportasi darat yang melalui jalur Lahat , Muara Enim, Prabumulih, Ogan Ilir sampai Palembang cenderung meningkat sehingga aktivitas transportasi dijalur tersebut sangat sibuk dan padat. “Saya berharap selama bulan puasa sampai dengan H+7 setelah Idul Fitri nanti, agar operasional angkutan batubara dapat segera distop,” ujarnya. Menurut Rizal, konvoi angkutan batubara ini dapat menganggu aktifitasi masyarakat yang sedang melakukan perjalan mudik,karna biasanya konvoi angkutan batubara selalu menimbulkan kemacetan, lebih fatal lagi, jika ada

truk batubara yang mengalami kerusakan seperti pecah ban atau patah as di tepi jalan yang biasanya memerlukan waktu perbaikan yang tidak sebentar sehingga secara otomatis akan dapat mengganggu kelancaran aktifitas lalu lintas di sekitarnya, ”Biasanya bila terjadi kejadian seperti itu macet yang diakibatkan bisa mencapai puluhan kilometer,”tegas Rizal kepada Radar Palembang. Senada diungkapkan Anggota DPRD Kota Prabumulih, Eddy Rianto SH ,dirinya berharap operasional angkutan batubara itu benar benar di stop. Karena rakyat sudah bosan dengan sejumlah polemic yang di akibatkan oleh truk pengangkut batubara. (rd8)

Pembangunan Ruko Marak SEKAYU, RP - Sejak beberapa tahun belakangan, pembangunan rumah toko (ruko) di kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kian marak. Sebagian besar berlantai tiga dengan jumlah ruko setiap bangunan dikisaran 2 hingga 10 petak.

Berdasarkan pantauan Koran ini, pembangunan ruko cukup merata hampir disemua jalan mulai dari Jl Merdeka, Jl Wahid Udin, namun yang terbanyak berada di kawasan jalan lingkar randik. Hampir disisi kanan dan kiri jalan sudah berdiri kokoh ban-

gunan yang ditujukan untuk tempat usaha tersebut. Tiap titik memang tidak begitu banyak, paling hanya dua petak hingga 10 petak. Karena kondisi sekayu merupakan daerah rawa, maka pemilik harus mengeluarkan dana lebih besar untuk melakukan penimbunan. (ace)

RADAR PALEMBANG, SELASA 31 JULI 2012


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.