Rp#1 06012014

Page 1

Radar Palembang INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL

radar_palembang @radar_palembang

ONLINE TELP : (0711) 361 638 FAX: (0711) 362 452

harga eceran Rp 4.000

SENIN 6 JANUARI 2014

Heboh naiknya harga tabung elpiji 12 kilogram, membuat resah. Di Alang-alang Lebar, Palembang tabung gas ukuran tersebut dijual dengan harga Rp 150 ribu. Harga yang sangat tinggi dari HET kesepakatan. Masalah tak sampai disana, diendus adanya oknum calo bermain alias bergentayangan menawarkan cara cepat mendapatkan elpiji khususnya kepada pelaku usaha kaki lima.

Calo Elpiji Bergentayangan DA HLA N

Alang-alang Lebar Tembus Rp 150 Ribu SUMSEL, RP – Meski Hiswana Migas sudah menemukan kata sepakat dengan pihak Pertamina untuk menurunkan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk elpiji ukuran 12 kilogram dari Rp 132 ribu menjadi Rp 124.500 per tabung, para pengecer terbukti tidak bisa langsung mengikuti dengan menurunkan harga jual mereka. “Masih jual Rp 140 ribu per tabung, saya tidak mungkin langsung turunkan harga seperti kata Pertamina karena kita kemarin waktu membeli dari agen harganya masih Rp 135 ribu. ✑ Ke halaman 5

Harga Elpiji Dievaluasi Turun PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberi waktu kepada Pertamina dan Kementerian terkait untuk berkoordinasi dalam menentukan kenaikan harga elpiji 12 kg. Presiden SBY memberi deadline 1x24 jam agar harga kenaikan elpiji dikaji ulang. “Dan saya meminta Pertamina dan menteri-menteri terkait untuk melakukan peninjauan kembali itu dalam waktu 1 hari, 1x24 jam,” ✑ Ke halaman 5

Tunda Kenaikan, Dikhawatirkan Ada Penimbunan NAIKNYA secara tiba-tiba harga tabung gas elpiji 12 kilogram mendapatkan respon keras dari banyak pihak. Salah satunya Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Sumsel. Turunan atas kebijakan tersebut, dikhawatirkan KADIN akan memberikan dampak luas. Apa saja efeknya ? Berikut kutipan wawancara Ketua KADIN Sumsel, Ahmad Rizal kepada Radar Palembang, Sabtu (4/1/2014) ?

Ahmad Rizal

✑ Ke halaman 5

ʻPertamina Takut dengan BPKʼ MENTERI BUMN Dahlan Iskan mengaku salah atas kekisruhan yang terjadi terkait kenaikan harga elpiji 12 kg. Menurutnya hal itu disebabkan karena kurang koordinasi antara perusahaan dengan pemerintah saat menetapkan kebijakan itu. “Semua saya yang salah. Kurang koordinasi, saya yang salah,” ungkap Dahlan usai rapat kabinet terbatas bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (5/1/2013). Ia menuturkan, kebijakan Pertamina merupakan tidak lanjut dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Disebutkan, perusahaan selalu rugi setiap tahunnya sejak ✑ Ke halaman 5

6 Tahun Terakhir Terus Rugi VICE President Corporate Communications PT Pertamina, Ali Mundakir kepada Radar Palembang mengatakan, kenaikan harga elpiji dilakukan untuk menutupi kerugian Pertamina, hampir 6 tahun terakhir Pertamina merugi triliunan rupiah. “Setiap kuartalnya hanya untuk penjualan elpiji ukuran menengah keatas,”ujar dia. “Elpiji 12 kilogram merupakan produk Pertamina non subsidi, artinya untuk penetapan ✑ Ke halaman 5

Rencana BUMN-BUMD Sambut 2014 (6) RJ Lino

Produksi Naik Tipis, Tetap Khawatirkan Dolar Ilham- PALEMBANG

Patoni,

PT PUPUK Sriwidjaya (Pusri) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada disebelah barak Kota Palembang. Perusahaan yang sejak 54 tahun lalu mulai memproduksi pupuk untuk kebutuhan petani di Sumatra dan Jawa terus bertranspormasi untuk meningkatkan produksi demi meningkatkan kualitas hasil pertanian masyarakat. SUMATERA Selatan yang menyandang predikat sebagai daerah Swasemada beras, penghasil karet dan sawit terbesar di Indonesia. Untuk mencapai hasil produk pertanian itu secara tidak langsung ada peran dari PT Pusri sebagai penyuplai Pupuk yang berkualitas, bagi pengusaha disek✑ Ke halaman 5

www.radarpalembang.biz

www.radarpalembang.biz



3

ekonomi bisnis

RADAR PALEMBANG l SENIN 6 JANUARI 2014

BNI Kenalkan Jasa Keuangan ke Pesantren PALEMBANG, RP PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terus memperkenalkan jasa keuangan atau financial inclusion di seluruh Indonesia. Salah satu elemen bangsa yang kali ini diajak bekerjasama oleh BNI adalah Gerakan Pemuda (GP) Ansor, organisasi kepemudaan yang memiliki basis komunitas kuat di lingkungan pesantren di bawah naungan Nahdatul Ulama (NU).

B

NI menilai GP Ansor memiliki kemampuan dan motivasi untuk terus membantu komunitas di sekitar pesantren dalam mengem-

bangkan perekonomiannya, dari masyarakat pra sejahtera menjadi sejahtera.

Kami ingin memperkenalkan jasa-jasa keuangan ke komunitas pesantren, yang kali ini kami awali melalui MoU dengan GP Ansor. Bukan hanya produk perbankan, kami juga akan memperkenalkan produkproduk keuangan lain, seperti asuransi, sehingga upaya pengembangan financial inclusion semakin menguat,”.

Gatot M Suwondo

Salah satunya adalah dengan melakukan pengujian terhadap pesantren-pesantren yang memiliki catatan sukses dalam mengembangkan perekonomian komunitasnya dalam dua dekade terakhir. Melalui proses penjurian yang ketat, GP Ansor menetapkan 3 (tiga) pondok pesantren yang terbaik dalam mengembangkan usaha berbasis komunitasnya, yaitu (1) Pondok Pesantren AlIttifaq Ciwidey, Bandung, Jawa Barat. (2) BMT/ Koperasi Simpan Pinjam Pondok Pesantren Sidogiri Syariah, Pasuruan, Jawa Timur. (3) Usaha dagang pupuk organik, obat-obat herbal, dan air

Hotel Rebutan Market Baru MEMASUKI babak baru 2014, persaingan bisnis perhotelan diprediksi akan semakin panas. Pasalnya, sekitar 10 hotel berbintang akan mengisi deretan panjang hingar bingar Kota Palembang, pesatnya pertumbuhan hotel ini tentu menimbulkan persaingan memperebutkan pasar, baik pasar lama maupun pasar baru. PALEMBANG, RP - Mario Adriansyah Sales dan Marketing Manager The Arista Hotel Palembang mengungkapkan, selaku hotel berkelas yang ada di Palembang tetap optimis bisa mempertahankan pasar lama, bahkan siap menggarap pasar baru di 2014. “Kami tetap menjaga level market yang sudah ada, di tahun 2014 kami optimis bisa menarik pasar potensial baru, apalagi even di Sumatera Selatan (Sumsel) khususnya di Kota Palembang semakin meningkat,” ujarnya, Selasa(1/1). Mario menuturkan di 2014 pihaknya akan meningkatkan kinerja internal dengan konsep yang lebih fresh agar punya pondasi yang kuat dan tetap diminati. Pihaknya pun sudah siap menghadapi persaingan bisnis tahun ini, seiring dengan market potensial yang diprediksi semakin meningkat. Terkait kompetitor yang juga akan melirik pasar potensial ini, ditegaskan Mario, pihaknya sudah punya modal pengalaman yang sangat berarti di tahun sebelumnya. Pihaknya pun tidak khawatir akan hal itu, pasalnya pihaknya percaya klien akan memilih yang mereka sudah percaya.

Kami tetap menjaga level market yang sudah ada, di tahun 2014 kami optimis bisa menarik pasar potensial baru,

Mario Adriansyah Sales dan Marketing Manager The Arista Hotel Palembang

Mungkin jarang hotel di kota ini yang sangat memperhatikan fasilitas parkir, tahun ini kami ingin memberikan kenyamanan pengunjung mulai dari kedatangan hingga pulang

Muhaimin Remza General Manager Aston PHCC

Bukan hanya tahun ini saja berbagai hotel baru dibangun di Palembang, namun kedepan juga akan bermunculan hotel baru di Palembang”

Herlan Aspiudin Ketua PHRI Sumsel

Beberapa tahun terakhir memang persaingan hotel makin ketat, jumlah hotel tiap tahun

makin bertambah, puncaknya pada tahun 2014 hampir 10 hotel baru yang berkelas siap bersaing dan memanaskan pasar Palembang. Banyaknya evant nasional dan international yang dihelat di Palembang menjadi magnet tersendiri untuk menarik investor terutama disektor perhotelah. Sedikit berbeda dengan Hotel Aston Palembang yang tahun ini akan lebih fokus memperhatikan hal-hal spesifik layanan fasilitas tamu. Seperti fasilitas parkir, layanan wifi hingga memberikan fasilitas lebih untuk paket program yang mereka nilain sudah sangat diminati. “Mungkin jarang hotel di kota ini yang sangat memperhatikan fasilitas parkir, tahun ini kami ingin memberikan kenyamanan pengunjung mulai dari kedatangan hingga pulang dapat terlayani dengan fasilitas yang sesuai,” kata General Manager Aston Palembang Hotel and Conference Center Muhaimin Remza. Tidak tanggung-tanggung, Aston di tahun ini sediakan fasilitas parkir hingga 500 mobil dan 300 motor atau lebih dari dua kali lipat dari fasilitas yang sebelumnya. Demikian dengan layanan wifi, yang ditambah hingga 25 Mbps, dari sebelumnya 12 Mbps. Ketua PHRI Sumsel Herlan Apiudin mengungkapkan, pesatnya pertumbuhan hotel di Palembang menandakan kemajuan daerah, sebab jika didak ada potensi tidak mungkin orang mau berinvestasi besar, apalagi Sumsel sekarang sudah menjadi muara bisnis di Sumatra. “Bukan hanya tahun ini saja berbagai hotel baru dibangun di Palembang, namun kedepan juga akan bermunculan hotel baru di Palembang, selain pengaruh bisnis Sumsel yang tumbuh pesat, banyaknya evant yang dielat di Palembang menjadi daya tarik tersendiri,” ungkap Herlan. (iam)

Ekonomi dalam Kegaduhan Politik JAKARTA, RP - Kegaduhan politik mulai membayangi 2014, tahun bershio Kuda Kayu. Sementara rupiah masih melemah dan perekonomian nasional terpukul. Apa yang terjadi kelak? Pada tahun shio kuda ini, menurut Direktur Eksekutif Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) Ari Nurcahyo, ada tiga faktor penyebab kegaduhan politik di 2014. Mulai dari persoalan memburuknya ekonomi, korupsi yang menyeret sejumlah politikus, hingga gugatan UU Pemilu No.42 Tahun 2008 ke Mahkamah Konstitusi (MK). Kondisi perekonomian Indonesia tahun 2014 bakal berada dalam kondisi terpuruk. Kondisi dapat terjadi karena dipengaruhi oleh perekonomian dunia yang cenderung tidak stabil. Direktur Eksekutif Indonesia for Global Justice (IGJ) M Riza Damanik MA menyebutkan, terdapat dua penyebab yang membuat kondisi perekonomian nasional terpuruk. Penyebab itu adalah kenaikan harga minyak dunia yang mendorong subsidi membengkak serta merosotnya nilai tukar rupiah yang melipatgandakan nilai utang luar negeri.

Pemicu utamanya adalah pembengkakan subsidi energi yakni subsidi BBM dan listrik. Belanja subsidi energi di RAPBN 2014 melonjak Rp44,1 triliun, dari Rp284,7 triliun menjadi Rp328,7 triliun. Menurut Riza Damanik, utang luar negeri semakin membengkak lantaran nilai tukar rupiah terhadap dolar semakin merosot. Tetapi, pemerintah justru mengambil solusi untuk menutup pengeluaran dengan cara semakin memperbanyak utang luar negeri maupun dalam negeri. Padahal, data Bank Indonesia menunjukkan posisi surat utang negara sampai dengan Oktober 2013 mencapai Rp915,175 triliun. Sementara posisi utang luar negeri pemerintah US$123,212 miliar. “Dengan demikian pada tingkat kurs 12.000 maka total utang pemerintah secara keseluruhan adalah Rp 1.478,544 triliun utang luar negeri ditambah Rp. 915,175 triliun utang dalam negeri. Sehingga utang pemerintah keseluruhan adalah Rp 2.393,719 triliun,” kata Riza, alumnus pasca sarjana UGM. Pemerintah menargetkan akan menambah utang mencapai

Rp345 triliun pada 2014. Sebanyak Rp205 triliun akan ditarik melalui surat berharga untuk menutup defisit fiskal 2014 dan sisanya Rp140 triliun digunakan untuk melunasi utang lama yang jatuh tempo. Dengan kegaduhan politik 2014, maka posisi ekonomi kita bisa rawan. Selain itu, kegaduhan politik juga bisa dipicu oleh kinerja penyelenggara pemilu seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), termasuk Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Bila sampai 20 Oktober 2014 belum terbentuk pemerintahan baru (presiden baru), maka dimungkinkan terjadi krisis penyelenggaraan negara. “Itu yang kami cemaskan,” kata Ari Nurcahyo, alumnus ITB dan pasca sarjana STF Driyarkara. Dengan menyimak uraian di atas, pemerintah, dunia usaha dan masyarakat madani harus bahumembahu membangun ekonomi yang mandiri dan kenyal, tahan guncangan, serta bersama-sama mensukseskan pemilu yang bersih dan jurdil. Agar kepercayaan publik dan pasar tetap terjaga sebaik-baiknya. (ilh)

FOTO : DOK-SALAMUN/RADAR PALEMBANG

HITUNG UANG : Teller BNI Palembang menghitung uang setoran nasabah, mulai tahun 2014 BNI memulai program pengenalan jasa keuangan kepada Pondok Pesantren dalam rangka mendung program financial inclution.

minum Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur. BNI tertarik turut memperkuat usaha yang telah dirintis ketiga pesantren tersebut, sehingga sebagai langkah awal, Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo dan Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid bersepakat menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di sela-sela Harlah ke-80 GP Ansor. “Kami ingin memperkenalkan jasa-jasa keuangan ke komunitas pesantren, yang kali ini kami awali melalui MoU dengan GP Ansor. Bukan hanya produk perbankan, kami juga akan memperkenalkan produk-produk keuangan

lain, seperti asuransi, sehingga upaya pengembangan financial inclusion semakin menguat,” ujar Gatot dalam siaran persnya, Minggu (5/1/2014). Dengan adanya MoU tersebut, pada tahap awal, atau sekitar kuartal I 2014, BNI akan berupaya mengenal lebih dalam kegiatan usaha yang telah dilakukan oleh ketiga pondok pesantren pemenang award Nahnu Ansorulloh itu dan kemudian memperkenalkan program Kampoeng BNI sebagai salah satu sarana penguatan ekonomi masyarakat. Kemudian, pada kuartal II 2014, BNI akan mengupayakan agar penguatan ekonomi berbasis

komunitas pesantren ini menjadi proyek percontohan yang dapat direplikasi ke pesantrenpesantren lainnya. “Untuk tahap pertama kami kembangkan terlebih dahulu ketiga pondok pesantren yang sudah diuji oleh GP Ansor itu, kemudian kami ingin agar mereka menjadi contoh yang dapat diterapkan di pesantren lain. Dengan MoU kami berupaya mengenal usaha mereka, lalu selanjutnya akan ditingkatkan dengan PKS (Perjanjian Kerja Sama). Setelah itu kami akan mereplikasi proyek percontohan ini ke pesantren yang lain,” tutur Gatot. Assistant Vice PresidentBra-

nch Manager BNI Palembang Eddy Rusman mengungkapkan, Di Palembang BNI sudah menggandengan beberapa sekolah untuk melakukan kerjasama dan pengenalan jasa keuangan perbankan, sementara untun pesantren masih dalam proses pengembangan. “Semua program BNI pusat tentu akan diterapkan di daerah, hanya saja untuk waktunya tentu dilakukan secara bertahap. Kerjasama dengan pesantren untuk pengenalan financial inclution sangat bagus, BNI selalu mendukung apa yang pernah dicanangkan presiden tersebut,” katanya. (iam/dru)



5

sambungan

‘Pertamina

Dari Hal 1)..............................................................................................................................................................

2009 karena bisnis gas elpiji yang non subsidi. “Pertamina harus patuh dengan BPK. Karena ini non subsidi. Pertamina takut dengan BPK. Makanya Pertamina memilih untuk menaikkan harga elpiji,” sebutnya. Dari sisi pemerintah menyebutkan kenaikan harga dari Rp 70.200 menjadi Rp 117.708 per tabung terlalu tinggi. Sehingga menimbulkan dam-

Tunda

pak yang besar terhadap masyarakat. Dahlan mengatakan, oleh karena itu persoalan ini dibahas kembali. “Jadi harga ini dianggap ketinggian. Nggak apa-apa, kita akan tinjau ulang kembali. Semuanya saya yang salah,” ujar Dahlan. Sebelumnya, Menteri Perekonomian Hatta Rajasa mengungkapkan keputusan kenaikan elpiji 12 kg telah disetujui dalam Rapat Umum Peme-

gang Saham (RUPS) PT Pertamina (Persero). Hatta menyebut Menteri BUMN yang merupakan pemegang saham Pertamina sudah pasti mengetahui rencana kenaikan elpiji 12 kg tersebut.“Keputusan diambil melalui RUPS. RUPS itu kan Menteri BUMN, jadi sebetulnya BUMN (Menteri) sudah tahu duluan bahwa itu naik (gas 12 kg). Itu keputusan RUPS,” kata Hatta.

Hatta bersama Menteri ESDM Jero Wacik dan beberapa Menteri lainnya seperti Menteri Keuangan Chatib Basri, Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Direksi Pertamina menghadiri rapat khusus membahas kenaikan elpiji 12 kg di Bandara Halim Perdanakusuma. Rapat ini langsung dipimpin oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wapres Boediono. (dru/mad)

ari Hal 1).................................................................................................................................................................................

Tanggapan Anda tentang kebijakan tersebut ? Kenaikan ini (harga gas elpiji 12 kilogram) tanpa sosialisasi dengan baik, sehingga masyarakat mengalami kepanikan. Tentang Pertamina ? Seharusnya Pertamina sebagai BUMN bukan beorientasi laba saja, juga memiliki kewajiban public services. Kembali ke masalah, Dampaknya apa ? Dunia usaha khususnya UKM (Usaha Kecil Menengah) akan

tambah kewalahan. Setelah kenaikan listrik berturut-turut (4 kali sepanjang 2013) di tahun 2013 dan juga tingginya UMR (Upah Minimun Regional), kini UKM dibebankan lagi dengan kenaikan 67 persen menjadi Rp 117.708 dari awalnya Rp 75 ribu per tabungnya. Lalu apa ? Konsumen kelas menengah yang menggunakan 12 kilogram (elpiji) akan beralih ke elpiji subsidi 3 kilogram (kg). Terlihat dengan langkanya elpiji 3

Produksi Naik

kilogram. Pantauan Anda ? Tapi di lapangan (tingkat pengecer) lebih dari 67 persen bahkan mencapai 100 persen di level eceran. Sektor usaha yang terpukul ? Di Sumsel, kenaikan harga ini diperkirakan akan menyebabkan kenaikan harga barang dan jasa, khususnya makanan dan restoran. Pengusaha makanan yang kebanyakan UKM yang paling merasakan dampaknya. Ekonomi secara umum ?

Ditakutkan harga komoditas lain juga akan naik secara tidak terkendali. Kita mengharapkan pemprov juga turun tangan mengatasi kelangkaan dan dikhawatirkan adanya penimbunan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. Saran Anda ? Kemudian pemprov (Sumsel) harus mengingatkan Pertamina akan dampak ini. Bila perlu pemprov minta Pertamina untuk menunda dulu kenaikan harga elpiji ini. (alka)

Dari Hal 1)..............................................................................................................................................

tor perkebunan dan pertanian dapat membeli pupuk di semua agen yang tersebar di semua Kabupaten Kota di Sumsel dengan harga yang normal. Sementara bagi para petani kecil dan masyakat biasa, Pusri telah bekerja sama dengan pemerintah untuk menyediakan pupuk ures bersubsidi dengan harga yang relatid lebih murah. Meski ongkos produksi dengan penjualan tidak sebanding, namun demi menopang Sumsel sebagai provinsi penyangga beras nasional tentu produksi pupuk yang dilakukan Pusri tiap hari dapat meningkatkan volume produksi pertanian Sumsel terutama beras. Setiap tahun volume permintaan pupuk terus meningkat, seiring banyaknya lahan pertanian yang selama ini tinggal kemudian dibuka untuk dijadikan lahan perkebunan, hal ini tentu mendorong permintaan pupuk lebih tinggi lagi, Pusri pun menjawatnya dengan terus meninkatkan volume produksi pupuk urea. Tahun 2013 lalu Pusri memproduksi 1.950 juta ton pupuk, tahun ini (2014) akan kembali ditingkatkan karena permintaan pupuk terus meningkat terutama pupuk bersubsidi menjadi 1.980 juta ton. Upaya untuk meningkatkan volume produksi tersebut bukan tanpa tantangan. Tahun 2011 lalu menjadi awal tantangan berat Pusri untuk memproduksi pupuk. Perusahaan harus menerima beben biaya produksi yang melonjak tajam akibat naiknya bahan bahak minyak sebagai penyanggah utama produksi pupuk.Menghadapi membengkaknya biaya produksi, jajaran direksi bersama pemerintah memutuskan untuk menggunakan energi alternatif yakni gas dan baru bara. Produksi menggunakan gas alternatif itu terus dilakukan hingga saat ini, peralihan energi itulah yang membuat Pusri tetap konsen meningkatkan volume produksi. Tahun 2013 lalu Pusri kembali menghadapi kendala tingginya ongkos produksi akibat tertekannya nilai tukar rupiah yang membuat cost biaya produksi PT Pupuk Sriwidjaja membengkak hingga 15 persen. Namun jajaran managemen kembali membuat ide kreatif untuk mengatasinya. Untuk menutupinya dengan menaikkan produksi dan harga jual net ekspor. Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja Ir Musthofa mengatakan, tahun ini secara keseluruhan kinerja Pusri mengalmi peningkatan,

Harga

RADAR PALEMBANG, SENIN 6 JANUARI 2014

baik dari pelayanan angkutan kapal, distribusi hingga kapasitas produksi, tahun depan Pusri akan meningkatkan lagi kapasritas produksi untuk memenuhi stok kebutuhan pupuk. “Tahun 2013 Pusri memproduksi pupuk urea sekitar 1.950 juta ton, rencananya 2014 akan ditingkatkan menjadi 1.980 juta ton pertahun,” kata Musthofa. Untuk meningkatakan volume produksi pupuk lanjut Dirut, Pusri telah membangun Pusri II B, serta menambah kapal untuk mengangkut pupuk, sehingga dengan adanya penambahan produksi tersebut kinerja Pusri makin meningkat lagi, hal ini berarit layanan ketersediaan pupuk untuk masyarakat bisa meningkat lagi. “Pupuk yang di produksi Pusri didistribusikan untuk memenuhi kebutuhan di Sumsel, Sumatra, sebagian jawa dan untuk di ekspor kebeberapa negara,”kata dia. Hanya saja semenjak kurs dolar yang terus menguat, ongkos produksi Pusri membengkak, untuk produksi Pusri membutuhkan banyak energi dan gas, itu didapat melalui impor dari luar, tentu untuk pembayarannya menggunakan dollar. Makanya ongkos produksi Pusri tahun ini mengalami peningkatan hampir 15 persen dari tahun sebelumnya. Namun mengenai rincian berapa biaya produksi Pusri Musthofa enggan menyebutkan berapa besarannya. “Tentu biaya produksi tahun ini naik dikisaran 15 persen dari tahun sebelumnya, pasalnya dolar tahun ini naik tajam. Kenaikan biaya produksi sesuai dengan kenaikan dollar,” jelasnya.Namun meski mengalami kenaikan biaya produksi, untuk penjualan pupuk subsidi tidak mengalami kenaikan harga, sementara untuk pupuk non-subsidi harganya mengikuti harga pupuk dunia. “Pupuk yang diekspor haranya mengikuti perkembangan harga dunia, ketika terjadi gejolak dollat tentu harga pupuk dunia naik, pupuk yang diproduksi Pusri tentu iut naik,” katanya. Rintangan Pusri untuk memenuhi kebutuhan pupuk nasional bukan hanya pada cost produksi yang terus meningkat, untuk pendistribusian melalui laut, Pusri juga mendapat kendala pendangkatan Sungai Musi, akibatnya untuk mengangkut pupuk menggunakan kapal besar tidak bia, Pusri terpaksa mengangkut pupuk menggunakan kapal kecil untuk diangkut ke muara laut,kemudian diteruskan kapal besar. Sungai Musi nyatanya tak bisa menjadi pelay-

an yang setia bagi keluar masuknya pupuk-pupuk yang dibutuhkan para petani. Masalah pendangkalan kedalaman alur Musi di sekitar dermaga dan ambang luar (Muara Sungsang) yang semakin parah terus menjadi masalah klasik. Ibarat penyakit, gejala ini semakin membuat keuangan Pusri tak nyaman. Sekretaris Perusahaan PT Pusri Zain Ismed mengungkapkan, masalah dangkalnya sungai musi sudah lama mengganggu, karena isi kapal angkut berkurang, setahun Pusri bisa kehilangan sampai 250.000 ton. Kerugiannya bisa dihitung sendiri,” ujar Zain Ismed. Sebagai perusahaan strategis, Pusri tak mau lagi tinggal diam. Mereka pun mulai mencari cara dan strategi melawan perubahan alam ini. Tanggung jawab atas ketersediaan pupuk untuk ketahanan pangan nasional, pun menjadi beban sekaligus motivasi. Setelah melakukan, Pusri akhirnya tak mau lagi melakukan pengerukan. Pusri memilih cara baru melawan pendangkalan Musi yang terus terjadi. Tahun 2012 Pusri membuat gebrakan dengan menggandeng PT Anggrek Hitam dari Batam untuk menyediakan kapal angkut khusus yang mampu mengangkut pupuk hingga pendangkalan paling kritis sekalipun di sungai musi. Pusri dan PT Anggrek membut kapal Kapal Self Proppelled Urea Barge (SPUB) yang dinamai menjadi Pusri Indonesia. Kapal itu kini jadi satu-satunya harapan dan senjata Pusri melawan pendangkalan Musi. Kapal ini didesain sangat handal meski alur sungai memiliki draf sangat rendah. “Pusri mengeluarkan 14,9 JutaDolaruntukmembuatkapal flat bottomini,” ujarnya. Dikatakannya, sebelum Pabrik II B Pusri rampung tahun 2015, kapal SPUB ini harus sudah siap dioperasikan lebih dulu. Selain andal melewati alur dangkal, kapal ini juga bisa menghemat biaya distribusi PT Pusri dibandingkan Pusri harus menggunakan alternatif lain semisal jalur darat. Dengan spesifikasinya yang tangguh di alur dengan draf rendah, SPUB ini menjadi harapan baru untuk mengamankan kendala shipping out dalam distribusi urea dari pusat produksi Palembang. Kini sebagai upaya peningkatan volume produksi pupuk dan peningkatan hasil pertaian dan perkebunan di Sumsel dan Indonesia umumnya, Pusri terus menggenjot pembangunan pabrk Pusri II B. (*/bersambung)

Dari Hal 1)..............................................................................................................................................................................

ujar SBY. Hal itu dikatakan usai memimpin sidang kabinet terbatas di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2014). SBY mengatakan kewenangan menaikkan harga elpiji 12 kg adalah domain Pertamina. Meski begitu, pemerintah merasa perlu turun tangan mengenai dampak sosial akibat kenaikan elpiji 12 kg yang dianggap masyarakat terlalu tinggi. “Sebagai pemegang saham Pertamina, pemerintah mendorong meninjau harga elpiji 12 kg, saya harap peninjauan itu melalui prosedur dan mekanisme UU,” tuturnya. Isyarat Hatta Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan arahan Presiden SBY adalah untuk menurunkan harga elpiji 12 kg dari harga saat ini. Untuk itu dilakukan peninjauan ulang kembali dalam bentuk Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang kali ini menghadirkan BPK. “Kalau tidak turun ya berarti tidak ada bapak Presiden mengatakan dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan mendengarkan pertimbangan BPK tadi itu,” kata Hatta di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Minggu (5/1/2014). Kebijakan ini menurutnya juga harus melihat dari sisi masyarakat yang mayoritas merasa berat akan kenaikan ini. Karena, gas elpiji merupakan salah satu kebutuhan utama yang memiliki dampak cukup besar bila dinaikkan. “Hanya memang besok (hari ini,red) kita akan konsultasi dengan BPK karena BPK yang meminta dinaikkan, rekomendasinya. Sudah sangat jelas pemerintah juga dengarkan suara masyarakat,” jelasnya.Presiden SBY menginginkan Pertamina melakukan peninjauan ulang dalam waktu maksimal 1x24 jam. Keputusan tersebut diharapkan saling menguntungkan, baik bagi Pertamina, maupun masyarakat luas dan segera akan ditetapkan. “Jadi besok (Senin, 6 Januari) paling lama setengah 4 sore,” kata Hatta. Pemerintah Sudah Tahu PT Pertamina (Persero) membantah kenaikan harga elpiji 12 kg dari Rp 70.200 menjadi Rp 117.708 per tabung tidak dikoordinasikan dengan pihak pemerintah. Rencana tersebut sudah disampaikan jauh sebelum kenaikan pada 1 Januari 2014. “Kami dari Pertamina memastikan rencana ini selalu dikoordinasikan dengan pemerintah dan kementerian terkait,” ungkap Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir di Bandara Halim Perdanakusuma, Minggu (5/1/2014)

Skema kenaikan harga elpiji dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Di mana salah satunya dihadiri oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan. Selain itu, Kementerian lainnya menurut Ali juga sudah diinformasikan. “Jadi semuanya sudah dilakukan sesuai dengan prosedur. Tidak mungkin nggak dikasih tahu,” tegasnya.Dia menuturkan, pada bulan Agustus tahun lalu sebenarnya Pertamina juga sudah berencana untuk menaikkan harga elpiji 12 kg. Akan tetapi, rencana kandas di tengah jalan karena pemerintah yang tidak memberikan restu. “Waktu itu nggak boleh kan, karena baru ada kenaikan harga BBM, padahal kita sudah mendapat peringatan dari BPK soal kerugian bisnis elpiji,” ujarnya.Sebelumnya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengaku dirinya tidak menerima pemberitahuan dari PT Pertamina terkait rencana kenaikan harga gas elpiji 12 kg pada 1 Januari 2014. Padahal gas elpiji merupakan salah satu kebutuhan utama masyarakat yang memiliki dampak cukup signifikan. “Saya baru terima suratnya tadi (Minggu pagi, 5/1),” kata Jero. Pada kesempatan yang sama Menko Perekonomian Hatta Rajasa juga mendengar informasi secara informal. Hatta bahkan sempat melarang, akan tetapi Pertamina tetap menjalankan kebijakan itu karena sudah ditetapkan perusahaan.“Tanggal 31 saya mendengar, saya langsung telepon Dirut Pertamina saya minta ditunda. Jawabnya, nggak bisa pak karena ini sudah keputusan perusahaan. Makanya sekarang dibahas,” sebut Hatta. Pasokan 3 Kg Ditambah PT Pertamina (Persero) menambah pasokan gas elpiji subsidi 3 kg. Ini dilakukan pasca kenaikan gas elpiji 12 kg pada 1 Januari 2014, di mana dari harga Rp 70.200 menjadi Rp 117.708 per tabung. “Pasca kenaikan Elpiji non subsidi 12 Kg, Pertamina akan menambah pasokan Elpiji subsidi 3 Kg di pasaran,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/1/2014). Dengan naiknya harga gas elpiji 12 kg, memungkinkan terjadinya peralihan ke gas elpiji 3 kg. Untuk itu, Pertamina mempersiapkan lebih dulu pasokan elpiji 3 kg. Agar tidak terjadi kelangkaan. “Ini untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan permintaan yang dimungkinkan dari adanya potensi migrasi oleh konsumen Elpiji non subsidi 12 Kg ke Elipji subsidi 3 Kg,” terangnya. Pertamina akan memaksimalkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sebagai

tempat penjualan Elipiji baik yang subsidi 3 kg dan non subsidi 12 Kg. Sehingga masyarakat akan semakin mudah membeli elpiji di daerahnya masing-masing.“Jadi masyarakat lebih mudah untuk membeli elpiji. Jika diperlukan, Pertamina juga siap melakukan operasi pasar,” tegasnya. Sebelumnya, Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan jika migrasi ke gas elpiji 3 kg terjadi maka anggaran subsidi akan kembali membengkak. Untuk tahun 2014, subsidi gas elpiji adalah sekitar Rp 36,7 triliun.“Ingat subsidi sudah di atas Rp 30 triliun subsidi elpiji. Jadi kita nggak mau naik lagi. Tahun ini sama lah segitu, elpiji 3 kg kan nggak dinaikin harganya. Itu ketentuannya dari Dirjen Migas,” ungkap Bambang. Padahal, Laba Pertamina Tinggi Dengan mengatasnamakan kerugian, PT Pertamina tetap menaikkan harga gas elpiji 12 kg dari Rp 70.200 menjadi Rp 117.708 per tabung. Padahal, pada tahun 2012 lalu perseroan mencetak laba bersih sebesar Rp 30 triliun. Apa alasan Pertamina? Alasan pertama adalah hasil audit Badan Pemerika Keuangan (BPK) dalam beberapa tahun terakhir. Di mana menganggap Pertamina tidak melakukan aksi korporasi apapun atas kerugian yang diterima selama bertahun-tahun. “Rekomendasi dari BPK adalah Pertamina seakan-akan tidak berbuat apa-apa dari kerugian yang ada. Cara kerja audit tidak begitu. Karena tidak hanya melihat secara keuntungan keseluruhan. Jadi elpiji ya elpiji saja,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir di Bandara Halim Perdanakusuma, Minggu (5/1/2014). Penyesuaian harga tersebut dilakukan untuk pertama kalinya sejak Oktober 2009, menyusul kerugian bisnis elpiji non subsidi kemasan 12 kg yang telah mencapai Rp 22 triliun dalam enam tahun terakhir. BPK menyebut kerugian Pertamina memang harus dibenahi terkait penjualan elpiji 12 kg. “Jadi ketika ada hasil audit. Tidak bisa satu sektor elpiji yang rugi, dibiarkan. Jadi lihat yang penting konsolidasi labanya besar. Tidak bisa,” ujarnya. Alasan yang kedua adalah dalam rangka penjagaan kesehatan perusahaan. Pertamina merupakan perusahaan milik negara yang harusnya tetap sehat. Menurut Ali, kesehatan perusahaan akan terganggu jika ada subsidi silang. “Kalau uang dari hasil pengeboran dipakai untuk elpiji. Kan berbahaya kalau seperti itu. Subsidi silang gimana aturannya. Jadi tidak sehat korporatnya kalau itu dilakukan,” jawab Ali. (mkl/zul/mpr/dru)

6 Tahun

Dari Hal 1).............................................................................................................

harga tergantung Pertamina.” “Lain halnya dengan elpiji ikuran 3 kilo yang merupakan produk bersubsidi, tentu jika akan dilakukan kenaikan harus mendapatkan izin dari pemerintah, karena itu produk pemerintah,” kata Ali, Sabtu (4/1/2014). Ketua I DPP Hiswanamigas H. Roliansyah Basnan, Minggu (5/1) mengatakan, seharusnya Pertamina tidak terburu-buru menaikan harga gas elpiji 12 kg kalau alasannya karena untuk menekan

Calo Elpiji

kerugian bisnis elpiji 12 yang rata-rata Rp6 triliun per tahun. Menurutnya, masih banyak cara yang bisa dilakukan oleh pertamina untuk mengatasi itu diantaranya adalah melakukan efisiensi. “Seharusnya Pertamina melakukan Efisiensi kalau alasanya biaya tinggi dan Pertamina terus merugi, bukannya justru mengambil jalan pintas menaikkan harga elpiji 12 kilogram hingga 50 persen lebih per 1 Januari 2014,” ujar dia. (iam/alk)

Dari Hal 1)..................................................................................................

Memangnya Pertamina mau ganti selisih harga yang saya keluarkan untuk modal,” urai Abdullah, salah satu pengecer LPG ukuran 12 Kg yang berada di Jalan Kancil Putih Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang. Abdullah mengakui, dirinya sudah mengetahui jika pihak Pertamina sudah sepakat dengan asosiasi penjual migas untuk ukuran tersebut. Oleh karena itu, jika memang stok elpiji ukuran 12 kilogram yang berada di tokonya sudah habis, dirinya berjanji akan melakukan penyesuaian harga. “Kalau ambil dari agen murah, pasti kita ikut,”cetusnya. Berbeda untuk elpiji ukuran 12 kilogram yang ketersediaannya kini cukup banyak, untuk elpiji ukuran 3 kilogram, dirinya mengakui jika pihaknya belum bisa mendapatkan stok elpiji dari pangkalan. “Kalau ukuran 3 kilo memang barangnya lagi kosong jadi belum bisa saya katakan berapa harga kita jual,”kata dia. Sementara itu, pelaku UKM yang berada di daerah kambang Iwak justru sangat mengeluhkan ketiadaan barang di pasaran. Menurut Wahyudi, saat ini mereka memilih menggunakan jasa calo untuk mendapatkan elpiji ukuran 3 kilogram yang saat ini langka di pasaran. “Kalau sekarang ini berat kalau harus beli sendiri, kita keliling waktu habis barang belum tentu dapat, jadi kami disini pilih beli dari orang yang bisa dikatakan calo walau harga lebih mahal Rp 5-10 ribu dibanding beli sendiri, tapi pasti dapat, “ujar Wahyudi pedagang siomay di Kambang Iwak. Senada dengan rekannya, Nurhayati pedagang bubur ayam di daerah yang sama juga mengakui jika saat ini mereka memilih menggunakan jasa calo untuk mendapatkan elpiji 3 Kg. “Nak Cak mano lagi dek, kalu kito katek gas dak bisa jualan, dari pada maksoke diri nyari barang yang banyaklah katek di agen, terpakso kito beli jugo dari calo,”katanya. Meski begitu, Nurhayati mengakui jika kelebihan lain yang didapatkan dari membeli menggunakan jasa calo adalah pelayanan yang diberikan. “Kalu nak beli dengan mereka itu minimal 5 tabung, jadi kalu cak ayuk ni seminggu sekali dio nganter ke rumah. Jadi kalu dihitung juga samo bae,”cetusnya. Pertamina Menyangkal Sementara di Sumsel berbagai spekulasi bermunculan setelah elpiji 12 kilo ,engalami kenaikan harga, mulai dari isu penimbunan, kelangkaan, hingga peralihan besar-besaran ke elpiji ukuran 3 kilogram. Saat ini harga elpiji 12 kilogram di pengecer harganya melambung hingga Rp150 ribu per tabung. Senior Pengawas Hubungan Eksternal PT Pertamina (Persero) Pemasaran Daerah Operasi II, Alicia Irzanova, Minggu (5/1/2014) membantah beberapa spekulasi yang berkembang di masyarakat, seperti isu kelangkaan elpiji hingga adanya oknum Pertamina berjualan elpiji 12 kilogram dengan harga melambung. Dikatakan Alicia, semua pegawai Pertamina tidak boleh terlibat secara langsung untuk menjual semua jenis elpiji, tugas dari pegawai Pertamina hanya mengirim elpiji ke agen resmi dan ke SPBU yang menjual elpiji. “Pertamina membolehkan agen resmi dan SPBU untuk menjual elpiji. Jika ada orang yang mengatasnamakan pegawai Pertamina yang menjual elpiji di masyarakat itu tidak benar dan itu ulang orang yang mau mencari keuntungan semata,” katanya. Alicia mengatakan, penjualan elpiji 12 kilogram di agen Pertamina harganya Rp124.500 per tabung. Kemudian di SPBU harganya Rp128.500 dan di Indomart harganya Rp127.000 pertabung. Harga tersebut merupakan harga resmi dari Pertamina. “Melambungnya harga elpiji 12 kilogram saat ini kemungkinan dilakukan oleh pengecer yang mematok keuntungan sangat besar, dan itu diluar kendali dari Pertamina untuk menertibkan-

nya, paling yang bisa dilakukan Pertamina dengan sidak bersama pemerintah,” jelas dia. Harga Tetap Tinggi Pasca kenaikan gas elpiji 12 kg membuat keberadaan elpiji 3 kg menjadi buruan. Contohnya di Kecamatan Alang Alang Lebar (AAL) , sejumlah warga mengaku kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 kg karena tak ada lagi di tingkat pengecer maupun agen. “Tadi mau beli gas sudah keliling kesana kemari tapi semuanya kosong jadi pulang lagi ,” keluh Aprilia warga Perumnas Talang Kelapa, Minggu (5/1). Dampak kelangkaan gas elpiji 3 kg juga mulai dirasakan warga di Gandus. Pasalnya tiga hari belakangan keberadaan gas di pengecer mulai menipis dan tak sebanyak biasanya meski keberadaannya tetap ada meski harganya mulai merangkak naik. Harga eceran yang dijual pedagang bervariasi mulai dari Rp 17-22 ribu pertabung. Naiknya elpiji 12 kg beberapa hari lalu membuat keberadaan elpiji 3 kg ini laris manis. Masyarakat yang memiliki tabung lebih dari satu langsung menukar gas sebagai stok agar tak kesulitan mendapatkan gas. Sementara warga yang hanya memiliki satu tabung gas mulai ikut beramai-ramai membeli tabung baru. Tabung gas baru plus isi dibandrol Rp 150 ribu tingkat pengecer dan Rp 140 ribu tingkat agen. Riza Zahara agen gas elpiji 3 kg di Gandus menuturkan tiga hari belakangan warga mulai ramai menukarkan gas langsung padanya. Sebelum adanya kenaikan gas elpiji biasanya jarang ada warga yang menukar gas sebab dia hanya melayani penukaran gas pada pengecer saja. Tapi sejak elpiji 12 kg ramai diberitakan naik warga mulai berbondong-bondong menukarkan gas di agen karena pasti masih tersedia dan harga lebih murah. Meksi warga mulai panik dan banyak menyetok gas 3 kg namun dia tak berani menaikkan tarif jual. Sesuai dengan harga jual yang diberlakukan pada agen Riza yang tergabung dalam agen Kharisma Abadi menjual isi ulang gas 3 kg Rp 14 ribu. Harga jual sama pada pengercer maupun warga sekitar yang menukar gas satuan. “Harga jualnya belum naik tapi memang mulai agak sulit jadi warga banyak yang beli langsung ke saya bukan di warung ,” jelasnya. Riza mengaku setiap hari mendapat pasukan satu truk besar gas elpiji yang dijual untuk wilayah Kecamatan Gandus dan sekitarnya. Saat normal satu truk gas ini cukup untuk satu hari, tapi kalau kondisi seperti saat ini tak sampai pasokan datang esok harinya gas sudah ludes dibeli warga dan pengecer. Namun, kenyataan dilapangan tersebut dibantah puhak Pertamina, melalui Alicia Irzanova, External Relation Pertamina Pemasaran ini mengatakan sejuah ini konsumsi gas epliji di Sumsel dalam kondisi normal baik gas 3 kg maupun 12 kg. Dari data yang dihimpun Pertamina hingga 3 Januari mencatat konsumsi elpiji Sumsel 1 Jan : 3 kg sebesar 193 (Metric Ton= 1 000 kg)MT sementara ukuran 12 kg sebesar 17 MT, 2 Jan penggunaan gas 3 kg sebesar 519 MT, 12 kg 104 MT, dan 3 Januari penggunaan gas 3 kg sebesar 497 MT, 12 kg 106 MT. “Kondisi pemakaian gas elpiji sangat normal dan tidak berpengaruh jadi kita himbau pada masyarakat jangan panik sebab kita pastikan tok aman dan cukup ,” ujar Alicia. Bukan hanya memastikan keberadaan gas yang tersedia saja, Pertamina juga menjamin harga gas ukuran 3 kg tidak akan naik karena gas ini diatur oleh pemerintah harga jualnnya sehingga tak ada kebijakan menaikkan harga. Warga yang mendapatkan gas dengan harga tinggi di tingkat pengecer pun bisa mendapatkan gas lebih murah jika membeli ditingkat agen. Pihaknya memastikan pasokan dan harga gas 3 kg aman dan tak akan mengalami kenaikan.

Pihaknya akan terus mengontrol keberadaan agen dan bagaimana agen mendistribusikan gas hingga sampai ke rumah tangga. Soal maraknya warga beralih menggunakan elpiji 3 kg dari pengguna 12 kg dengan cara membeli tabung gas 3 kg dikatakan Alicia sebenarnya itu melanggar Peremen ESDM nomor 26 tahun 2009 karena penggunaan gas 3 kg hanya untuk rumah tangga sederhana yang mendapat konversi minyak tanah ke gas yang dilakukan pemerintah 2007 lalu di Sumsel. Warga yang termasuk kelas mengah ataupun penggusaha yang biasa menggunakan gas 12 kg diminta tidak beralih ke gas 3 kg sebab penggunaan gas sudah ditentukan sesuai dengan kelas ekonomi. “Kalau warga mampu yang harusnya jangan menyerobot hak pengguna gas 3 kg sebab kan sudah ada alokasinya masing-masing dari pemerintah,” himbau dia. Sementara itu, beralih ke pihak pemerintahan melalui Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian Perdagangan Dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Palembang Juni Haslani, mengungkapkan, pihaknya terus memantau keberadan elpiji dilapangan baik itu 3 kg maupun 12 kg. Khusus yang elpiji 3 kg pemerintah juga berupa jangan sampai ada eksodus konsumen dilapangan mengingat peruntukan elpiji 3 kg hanya untuk pedagang kecil dan rumah tangga. “Jangan sampai pelaku usaha terutama rumah makan nantinya beralih ke elpiji 3 kg,” kata dia Maka dari itu, paya yang dilakukan selain memasang stiker larangan menggunakan gas elpiji 3 kg bagi pelaku usaha menegah hingga besar, pihaknya juga tak segan untuk melakukan sidak kelapangan apabila terjadi kelangkaan elpiji yang disubsidi pemerintah tersebut. “Jika memang dibutuhkan tidak menutup kemungkinan operasi pasar juga akan dilakukan,” pungkasnya. 3 Kg Laris di Lahat Johan Hendrik salah satu pemilik agen di kawasan Pasar Lama, Lahat mengatakan, setiap hari sebelum harga elpiji naik, dirinya dapat menjual minimal 40 tabung, namun berbeda dengan kenaikan LPG saat ini. Saat ini, untuk harga gas 12 Kg ingkat eceran sekitar Rp 140 ribu bisa terjual 10 tabung cukup baik. Bukan hanya itu, sejak kenaikan harga jual elpiji 12 kilogram pada 1 Januari kemarin membuat masyarakat berpindah ke elpiji 3 kilogram. Meski demikian, lonjakan harga elpiji 3 Kilogram tidak terlalu signifikan. “Sampai hari ini (kemarin,red) lonjakan tidak begitu signifikan hanya saat di awal saja, hampir 50 persen permintaanya, pagi hari aja yang 3 kilogram langsung diserbu tapi sekarang biasa saja,”imbuhnya. Senada, Budianto (32), salah seorang konsumen menuturkan, dirinya sangat keberatan dengan kenaikan harga tersebut. Saat ini harga dan agen tak dapat berbuat banyak, hanya berharap Pertamina bisa menjaga pasokan elpiji agar tetap stabil sehingga tidak terjadi kelangkaan yang membuat harga semakin tinggi. “Saya punya warung nasi, tiga minggu sekali pasti beli gas. Sekarang bingung kalau harganya naik gini, mau menaikkan harga juga apa ngga, otomatis saya harus menaikan harga juga, mau pindah ke elpiji 3 Kg saja. Ya mudah-mudahan ngga jadi langka,”ucapnya. Pantauan di salah satu agen penjualan elpiji di salah satu agen PT Kenangan Lematang yang terletak di Jl Mayor Ruslan III No. 51, Kota Lahat yang merupakan distributor elpiji 12Kg dan 3 Kg mengatakan harga elpiji 12 Kg naik mencapai Rp 140 ribu. Padahal harga sebelumnya hanya berkisar Rp 80 ribu. Tingginya permintaan elpiji 3 Kg karena banyak warga yang beralih, membuat kelangkaan di elpiji 3 Kg. Bahkan sebagian pengecer terpaksa ikut menaikkan harga elpiji 3 Kg. (alk/iam/tma/man)


6 SPORTBIZ

RADAR PALEMBANG, SENIN 6 JANUARI 2014

Van der Vaart

Tampil Lawan Arema Indonesia Klub Bundesliga Hamburg SV tiba di Indonesia, Minggu siang (5/1) WIB. Anak asuh Bert van Marwijk akan melakoni laga persahabatan melawan tuan rumah Arema Indonesia. JAKARTA,RP - Menginjakkan kaki untuk pertama kali di Tanah Air Indonesia, klub pemegang enam kali juara Bundesliga itu mengaku senang, apalagi tim yang akan mereka hadapi punya reputasi baik di kancah Liga Indonesia. “Kami sangat senang dapat berada di Indonesia untuk mewakili Bundesliga. Indonesia telah diwakili dengan baik oleh Arema Cronus yang merupakan salah satu tim sukses dan populer di wilayah ini, serta klub peserta reguler pada kompetisi Liga Champions Asia (AFC Champions League),” kata Oliver Kreuzer, Direktur Olahraga HSV. Disaat yang bersamaan, pelatih Hamburg Bert van Marwijk menjelaskan timnya dalam kondisi baik dan siap berlaga mengahadapi Arema.

“Kami senang berada di Indonesia, tim kami telah berlatih dalam tiga sesi di hari Jumat sebelum kami bertolak ke Indonesia. Semua pemain saya bawa termasuk sang Kapten Rafael van der Vaart ,” jelas mantan pelatih Timnas Belanda itu. Sementara itu sebelumnya dikabarkan jengkel dengan keberangkatan timnya ke Indonesia. Pasalnya Saat ini Hamburg tengah berada dalam ancaman jurang degradasi, Mereka berada di posisi 14 klasemen sementara Bundesliga dengan perolehan 16 poin dari 17 kali bertanding. Prestasi ini tentunya sangat buruk bagi tim berjuluk Die Rothosen. Pasalnya, sejak era Perang Dunia I, ketika kompetisi profesional di Jerman digulirkan, Hamburg sama sekali

belum pernah terdegradasi. Bisa dimengerti kenapa Van Marwijk jadi jengkel. “Kami harus terbang selama 22 jam untuk tiba ke Indonesia. Itu tentunya cukup memakan stamina kami. Saya harus berpikir keras bagaimana caranya untuk menjaga kebugaran pemain agar bisa tampil prima ketika kembali ke Jerman,” kata Marwijk. “Kami sedang berkonsentrasi untuk bisa mengarungi putaran kedua Bundesliga agar lebih baik. Sebenarnya itulah fokus tim pelatih. Tapi, kalau manajemen yang menyuruh kami untuk datang ke sini, saya sama sekali tidak bisa protes,” sambung mantan pelatih timnas Belanda di Piala Dunia 2010 itu. Kabarnya, Hamburg akan dibayar dengan uang sebesar 500 ribu euro atau setara dengan Rp8,2 miliar. Tentunya dengan uang itu, Hamburg akan mendapatkan sedikit dana tambahan untuk bisa membeli pemain baru di bursa transfer Januari 2014 ini. Karena itu, Van Marwijk tampak sedikit terpaksa untuk naik pesawat dan terbang ke Indonesia. (*)

PIALA HOTMAN: Dua pemain Prancis memegang Piala Hotman

Prancis Juara Piala Hopman

PERTH,RP - Prancis keluar sebagai juara Piala Hopman tahun ini. Mereka menjadi kampiun turnamen tenis beregu campuran itu setelah meraih kemenangan

atas Polandia di babak final. Prancis memimpin 1-0 setelah Jo-Wilfried Tsonga mengalahkan Grzegorz Panfil pada pertandingan pertama di Perth Arena, Perth, Sabtu (4/1/2014). Tsonga menang 6-3, 3-6, 6-3. Polandia bisa menyamakan kedudukan berkat kemenangan yang diraih Agnieszka Radwanska. Radwanska mengalahkan Alize Cornet 6-3, 6-7, 6-2. Prancis memastikan kemenangan mereka lewat pertandingan ganda campuran. Duet Tsonga/Cornet menang dengan skor 6-0, 6-2 atas Panfil/Radwanska. Bagi Prancis, ini adalah gelar pertama mereka di Piala Hopman. Sebelumnya, prestasi terbaik mereka adalah menjadi runner-up pada tahun 1998 dan 2012. “Kami membuat sejarah hari ini dan Prancis akhirnya memenangi Piala Hopman,” seru Cornet. “Saya pikir kami pantas mendapatkannya. Kami tampil bagus sepanjang pekan,” katanya. (mfi/roz)

Eusebio Meninggal LISABON, RP - Legenda sepakbola Portugal, Eusebio, telah meninggal dunia pada usia 71 tahun akibat serangan jantung. Karirnya yang luar biasa menuai banyak pujian dari kolega-koleganya lewat jejaring sosial. Pada hari Minggu pagi (5/1/2014), dunia sepakbola dikejutkan oleh kabar “Si Macan Kumbang Portugal” telah berpulang. Membawa Benfica jadi juara Eropa

pada 1962, menjadi pemain terbaik Eropa pada 1965, dan mencetak sembilan gol di Piala Dunia 1966. Dia disebut sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah menggocek bola di atas lapangan hijau. Twitter pun menjadi ajang pelampiasan para bintang sepakbola untuk menghormati sang senior. “Selalu abadi #Eusebio, rest in peace,” tulis bintang Real Madridasal Portugal, Cristiano Ronaldo.

“Sang raja!! Kerugian besar untuk kami semua! Yang terbesar,” sambung legenda Selecao Das Quinas, Luis Figo. “Sepakbola kehilangan legenda. Tapi tempat Eusebio diantara yang terbaik tak akan pernah hilang. Eusebio adalah duta sepakbola dan FIFA. Dia akan sangat dirindukan. Rest in peace Black Panther,” tulis Presiden FIFA Blatter. (vv)

25 Pemain SFC Didaftarkan PALEMBANG, RP - Sriwijaya FC yang lolos dari verifikasi sebagai peserta kompetisi Indonesia Super league (ISL) 2014, manajemen Sriwijaya FC pun berbenah untuk segera mendaftarkan pemainnya ke PT Liga Indonesia (LI) sebagai regulator kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia. “Manajemen sudah mendapat pemberitahuan dari PT LI bahwa batas waktu terakhir pendaftaran pemain untuk kompetisi 2014 adalah 7 Januari 2014. Jumlah pemain yang didaftarkan paling

sedikit 18 pemain dan maksimal 30 pemain,” kata Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Faisal Mursyid di Palembang, Minggu(5/1). Menurut Faisal, manajemen Sriwijaya FC akan segera mendaftarkan pemainnya ke PT LI Senin, 6 Januari. “Sekarang manajemen sedang melengkapi data pemain. Kita sudah akan mendaftaran 25 atau 26 pemain ke PT Liga Indonesia termasuk empat pemain asing sesuai ketentuan dari regulator,” katanya. Dari jumlah tersebut menurut

Faisal ada pemain yang belum menadatangani kontrak atau masih berstatus seleksi dan PT Liga Indonesia memperbolehkan pemain dalam seleksi untuk didaftarkan. Faisal menjelaskan, “Semua pemain Sriwijaya FC akan didaftarkan. Nanti setelah manajemen dan tim pelatih menetapkan pemain yang akan bergabung untuk musim kompetisi mendatangkan, maka itulah pemain Sriwijaya FC yang terdaftar di PT Liga Indonesia sebagai pemain yang bermain di ISL 2014.” tutupnya. (ben)

Lima Pemain Dicoret dari Timnas U-19 MALANG,RP - Menjelang akhir Trainning Center (TC) di Kota Batu. Timnas U-19 melakukan perampingan. Sebanyak lima pemain kembali dicoret. Kelima pemain itu adalah Dio Permana (tengah), Angga Febrianto (depan), Dimas Sumantri (belakang), Vicky Meilano (tengah), dan Rosad Setiawan (belakang). Skuad ‘Garuda Muda’ asuhan Indra Sjafri berjumlah 29 pemain dari 34 pemain mengikuti TC sebagai persiapan Piala

Asia U-19 pada Oktober 2014. Para pemain ini nantinya akan mengikuti TC tahan kedua di Yogjakarta pertengah Januari 2014 nanti.Pengurangan pemain ini menyusul rencana TC di Yogyakarta,” kata Indra kepada wartawan, Minggu (5/1). Ia mengaku, pencoretan sesuai dengan hasil tes selama TC serta berbagai pertimbangan ketat untuk pengambilan keputusan. “Para pemain yang lolos, itulah yang terbaik,” kata pelatih asal

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

Padang ini. TC tahap pertama digelar di Agrowisata Kota Batu ini diikuti sebanyak 40 pemain. Sebelumnya, enam pemain dipulangkan karena dinilai tidak memenuhi syarat dan kalah bersaing dengan pemain lain. Keenam pemain itu, yakni Dikri Yusron Afafa (kiper), Rully Desrian (kiper), Terens Puhiri (depan), Dalmiansah Matutu (depan), Untung Wibowo (gelandang), dan M Junda Irawan (belakang).(rin)

klik...........www.radarpalembang.biz


7

VARIETY

RADAR PALEMBANG, SENIN 6 JANUARI 2014

Pajak Sarang Walet Berpotensi Dihapuskan Minimnya realisasi pajak sarang walet beberapa tahun terakhir membuat Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Palembang akan mengevaluasi kembali penerapan pajak tersebut. PALEMBANG, RP -Kadispenda Kota Palembang, Ir Agus Kelana mengatakan, kurun 2 tahun terakhir realisasi pendapatn pajak sarang walet belum optimal. “Padahal target perolehan pajaknya telah diturunkan, namun tetap saja tak pernah tercapai,” kata Agus, kemarin. Dijelaskan, tahun 2012 target pajak sarang walet ditetapkan sebesar Rp 100 juta, tapi realisasi yang tercapai hanya 50 juta atau hanya 50 persenya saja. “Lalu tahun 2013 kemarin, targetnya kembali diturunkan menjadi Rp 50 juta, ternyata perolehan hingga akhir tahun hanya mampu mencapai Rp 20 juta,” kata dia. Diakui Agus, belakangan kondisi usaha sarang walet di Palembang memang dalam kondisi terpuruk. Mulai dari anggapan kualitas liur walet yang buruk atau tidak berkhasiat hingga persoalan harga yang cenderung terus

mengalami penurunan. “Saat ini pengusaha walet mengaku kalau dalam kondisi tidak menguntungkan,” jelasnya. Akibat kondisi tersebut, pihaknya kini tengah mengevaluasi kembali salah satu dari 12 pajak asli daerah tersebut. Ada dua opsi yang tengah disiapkan, pertama kembali menurunkan sekitar 50 persen dari target 2013 lalu, opsi kedua jika memang dinilai tidak dapat dipungut pajak maka bisa saja pajak sarang walet dihapuskan. “Jika opsi kedua yang diambil maka kami harus mengambil kebijakan lainya dengan potensi pajak baru sebagai gantinya,” ucap mantan Kepala BKD-Diklat ini. Tapi, sebelum keputusan diambil pihaknya terlebih dahulu akan mempelajari kembali kendala akan minimnya pajak sarang walet ini dengan mengungundang seluruh pengusaha walet yang ada. “Secepatnya kami akan memanggil kembali pengusaha walet untuk dapat mengambil kesimpulan langkah apa yang akan kami ambil selanjutnya,” kata dia Kepala Dinas Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (DP2K) Kota Palembang, Harrey Hadi menambah-

kan, dalam hal teknis pihaknya juga memberikan pembinaan terhadap pengusaha walet. Salah satunya memberi pengetahuan agar bagaimana membuat keberadaan sarang burung walet itu sendiri aman dan tidak menimbulkan masalah lingkungan bagi warga disekitar tempat keberadaanya. “Lingkungan menjadi faktor penting untuk diperhatikan, agar terjaga secara bersih bebas dari kotoran burung, terlebih sebagian besar sarang walet berada di tengah perkampungan.” kata dia. Meski demikian, belakangan memang dikabarkan kondisi usaha sarang walet sedang dirundung polemik yang mengakibatkan kebanyakan pelaku usahanya kini meninggalkan sementara penagkaran walet milik mereka. “Ada semacam anggapan kualitas sarang walet dari daerah kita rendah, yang menyebabkan pelaku usaha susah memasarkan hasil panen produksi mereka,” tukasnya. Sebelumnya, Wakil Walikota Palembang H Harnojoyo mengungkapkan Pemkot akan mengevaluasi seluruh sektor pendapatan asli daerah (PAD) yang dinilai tidak efektif. (tma)

PM INDIA MUNDUR

Usai Pemilu Mei 2014

menuju New Delhi. Pelaku pemerkosaan adalah sopir taksi yang ditumpanginya. Seperti diberitakan AFP, Minggu (5/1/2013), NEW DELHI, RS – Perdana Menteri India Juru bicara kepolisian setempat, Rajan Bhagat, Manmohan Singh menyatakan akan mengundurmengatakan korban dibius dalam perjalanan dan kan diri setelah Pemilu pada Mei 2014. diperkosa. “Dalam waktu beberapa bulan setelah peUsai dibius dan diperkosa, perempuan itu milihan umum, saya akan menyerahkan tongkat kemudian tersadar dan mendapatkan dirinya kepemimpinan kepada perdana menteri baru,” telah berada di sebuah bangku di luar stasiun kata Singh dalam konferensi pers di New Delhi kereta api di New Delhi dengan seorang bayi seperti diberitakan CNN. yang menangis di sisinya. Petugas kepolisian FOTO: NET Pria berusia 81 tahun lulusan Oxford ini sudah mengatakan detail peristiwa pemerkosaan itu menjabat sebagai PM selama hampir 10 tahun Manmohan Singh masih belum diketahui. sejak Mei 2004 lalu. “Hal ini masih belum terlalu jelas, tampaknya Keputusan Singh untuk tidak ikut lagi dalam persaingan dia duduk (di taksi) secara sukarela . Tapi setelah itu di dalam memperebutkan kursi Perdana Menteri pada pemilu dinilai mobil, dia dibius. Laporan medis telah mengkonfirmasi bukti bukan hal mengejutkan. Partai politik Singh mengalami perkosaan,” kata Rajan Bhagat. kekalahan telak pada pemilu regional, Desember lalu. Korban telah melaporkan kejadian itu kepada pihak “Tidak ada hal yang mengejutkan atas keputusan Singh kepolisian dan meminta untuk mengejar sopir taksi itu. itu,” pengamat politik di India, K.G. Suresh. Wanita yang dirahasiakan identitasnya ini telah tinggal di India selama 3 tahun terakhir dan bekerja dalam bidang India Darurat ekspor kain. Kasus pemerkosaan di India semakin marak terjadi. KorPada bulan lalu, seorang hakim menjatuhkan hukuman bannya kali adalah seorang wanita asal Polandia yang sedang 20 tahun penjara kepada tiga orang berkebangsaan Nepal bepergian dengan anak perempuannya berumur 2 tahun. karena terbukti melakukan pemerkosan terhadap turis AS Perempuan berumur 33 tahun itu sedang bepergian ber- pada bulan Juli di negara bagian Himachal Pradesh. (fiq/ sama dengan puterinya menggunakan taksi dari Mathura mad/fdn/kff)

FOTO: ANGGA / PALEMBANG POS/JPNN

TEATRIKAL: Komunitas bucu bentukan kelompok anak-anak muda di Palembang, menggelar teatrikal yang membuat decak kagum masyarakat sepanjang jalan Jendral Sudirman, kemarin (4/1). Tema dalam teratrikal tersebut yakni peringatan perang 5 hari 5 malam.

Doa Berbayar Tidak Dibenarkan! JAKARTA, RP - Sebuah akun twitter @SedekahHarian ramai dikritik karena menggalang penitipan doa dengan membayar uang. Menteri Agama Suryadharma Ali menegaskan larangannya atas praktik tersebut. “Itu sama sekali tidak bisa dibenarkan, ada doa berbayar, tidak ada orang yang paham agama, dia berdoa dia minta uang. Jadi berdoa berbayar itu orang tidak paham agama, menunggangi kesucian agama untuk maksud-maksud yang tidak terpuji,” kata Suryadharma di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/1/2014). Dia mengimbau masyarakat agar tidak menanggapi akun dan iklan tersebut. Tidak seharusnya seseorang dibayar untuk berdoa pada sesama umat Islam. “Kepada masyarakat tidak usah

hiraukan ajakan berbayar untuk mendoakan dirinya walaupun dihadapan Ka’bah,” imbuh Suryadharma yang juga Ketum PPP. Doa berbayar ini dimulai dengan adanya gambar ‘titip DOA Baitullah’ yang isinya, bagi donatur yang ingin menitip doa di Baitullah dipersilakan untuk mengirim sedekah. Besaran sedekah Rp 100 ribu plus tambahan nominal Rp 2.014. Bagaimana cara titip doa itu? Dalam gambar itu dijelaskan, titip doa digelar komunitas @SedekahHarian. Seorang pembina komunitas itu yakni Ahmad Gozali dengan akun twitter @ ahmadgozali tengah berada di Tanah Suci. Tak lupa disebutkan salah satu hadist kalau tempat doa mustajab di baitullah.

Nah, bagi mereka yang ingin didoakan di Baitullah bisa menitip doa ke Ahmad Gozali yang tengah umroh. Tapi ya itu tadi, mesti mengirim transfer sedekah. Kemudian apa yang ingin didoakan dikirim lewat email. Ahmad Gozali akan mendoakan apa yang diinginkan pengirim sedekah. Ahmad Gozali dalam akun twitternya menguraikan alasan dia menggelar doa ‘berbayar’ itu. “Tentang mendoakan adalah kewajiban tiap orang yang dititipi sedekah untuk mendoakan donatur, kapanpun, dimanapun,” tulis Gozali. Alasan Gozali mencantumkan nominal itu menurutnya agar menjadi contoh bagi donatur baru untuk memudahkan identifikasi program sedekah yang diadakan. (bil/fdn)

Suhu di AS Diperkirakan Terburuk WASHINGTON, RP – Suhu dingin di sebagian wilayah AS diperkirakan akan semakin buruk dengan temperatur yang terus menurun dan kemungkinan menembus rekor terendah. Badai musim dingin terjadi di Kanada dan bagian timur laut AS dengan ketebalan salju mencapai 60 cm. Cuaca dingin disebutkan telah menyebabkan 16 orang tewas dan lebih

dari 5.000 penerbangan tertunda, sejak Rabu (1/1/2014) lalu. Perkiraan cuaca menyebutkan temperatur di bagian wilayah AS diperkirakan akan menembus -50 derajat celcius, dan disertai udara dingin. Otoritas setempat telah memperingatkan warga untuk tinggal di dalam ruangan, demi keselamatan mereka dan agar pembersihan jalanan dari

tumpukan salju dapat dilakukan tanpa hambatan. Sejumlah negara bagian yang akan mengalami temperatur paling rendah di wilayah AS, antara lain Ohio, South Dakota dan Illinois. Diperkirakan akan terjadi pada Sabtu malam hingga Selasa. Jika itu terjadi maka akan menjadi temperatur yang paling rendah selama dua dekade,sejak 1994 lalu. (bbc)

PRESTASI

Mahasiswa RI Juara Lomba Debat Internasional Pertama Kali Dalam Sejarah

FOTO: NET

UNJUK KEMAMPUAN: Vicario Reinaldo saat unjuk kemampuan dan menjadi juara debat antar universitas dunia.

PALEMBANG, RP – Dua mahasiswa Indonesia asal Institut Teknologi Bandung (ITB) Fauzan Reza Maulana dan Vicario Reinaldo mencatatkan sejarah baru di dunia debat internasional. Untuk pertama kalinya mereka mampu membawa Indonesia menjadi juara debat antar universitas dunia. Fauzan dan Vicario mengalahkan mahasiswa asal Rusia (New Economic School), Polandia

(University of Warsaw) dan Jerman (Eberhard Karls University Tubingen) dalam kategori English-as-Foreign-Language. Tema debat yang diusung adalah ‘This House Believes That Multinational Companies Should be Liable for Human Rights Abuses That Occur Anywhere in Their Supply Chain”. Untuk dua kategori lain yang lebih tinggi, diraih mahasiswa Jerman dan Harvard AS. Kedua

mahasiswa ITB itu datang sebagai pesaing ter-lemah dalam kejuaraan. Namun berkat keberaniannya, strategi oposisi yang diterapkan untuk menyerang kesalahan pemerintah berhasil. “Vicario Reinaldo and Fauzan Reza Maulana of Bandung A are the EFL debate champions of the world. Congratulations! #wudc” demikian isi twitter resmi debat tersebut. Kompetisi ini digelar tanggal 26 Desember 2013 hingga 4 Januari 2014 di Chennai India. Ada

tiga kategori lomba yakni EFL, ESL dan terbuka. ESL adalah untuk universitas yang menjadikan bahasa Inggris sebagai pengantar di universitasnya. Dari Indonesia, UI dan Bina Nusantara mengirim perwakilannya. Kompetisi debat internasional ini sudah digelar sejak tahun 1982 lalu. Berawal dari kompetisi kecil di Inggris, Amerika Utara dan

Australia, akhirnya berkembang Al Ghazali (Al) hingga diikuti 200 universitas dari 45 negara. Turnamen debat ini menggunakan sistem debat parlemen Inggris. Topiknya diumumkan beberapa saat sebelum debat dimulai. Kontestan dibagi menjadi empat tim, dua mewakili pro pemerintah dan dua mewakili oposisi. (mad/fdn)

Dahulukan Bersih dan Berkarakter PALEMBANG, RP – Dimulai dari hal terkecil, itulah dilakukan SMP Negeri 48 Palembang saat Radar Palembang (4/1/2014) berada di sekolah kawasan Jakabaring ini. Yakni, dalam bidang kebersihan sangat disorot. Sekolah yang berada di jalan Pangeran Ratu, 15 Ulu, kecamatan Seberang Ulu I ini dikepalai oleh H Yusuf Alaydrus MPd. Dirinya menjabat selama

6 bulan terakhir dan sebelumnya menjabat sebagai kepala sekolah SMP Adabiyah. Ia merupakan salah satu guru teladan tahun 2008 yang mencapai tingkat provinsi dan dari hasilnya itu, sempat merasakan suasana gegap gempita mengikuti upacara hari kemerdekaan NKRI di istana negara. Sekolah ini bervisikan sekolah bersih, berkarakter dan berprestasi. Kepala sekolah yang mengajar pelajaran bahasa Indonesia ini pun menjabarkan maksud dari visi ini. Yang pertama dimulai dari bersih. Sasaran sekolah menyorot kebersihan dari ruang kelas. Untuk memotivasi kebersihan kelas, diadakan lomba kebersihan kelas yang diadakan setiap 3 bulan sekali. Ada 3 waktu yang dinilai dari kebersihan ini yaitu saat sebelum belajar, saat sedang belajar dan saat setelah belajar. Juri yang menilai pun berasal dari guru sekolah tersebut yang dipilih bergantian. Untuk memacu semangat diadakan hadiah berupa piala bergilir untuk juara 1

H Yusuf Alaydrus MPd Kepala SMP N 48 Palembang Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

kebersihan kelas dan uang tunai untuk membeli peralatan kebersihan kelas untuk juara 1, 2 dan 3. Selain kebersihan kelas, sekolah ini memantau kebersihan di luar lingkungan sekolah berjarak 100 meter. Adapun kegiatan kebersihan ini dilakukan di hari Jumat, sebelum memulai kegiatan belajar mengajar. Selanjutnya untuk visi berkarakter, kegiatan kebersihan ini dipilih agar menjadi kebiasaan siswa membentuk karakter agar selalu hidup bersih. Untuk mengurangi kenakalan pelajar, mereka diberikan pendalaman ajaran agama antara lain pembacaan doa sebelum dan sesudah belajar dan pembacaan yasiin serta pemberian tausiyah di mushola sekolah setiap hari Jumat. “Terakhir untuk visi berprestasi yaitu selalu memberikan imbauan kepada guru dan pelajar agar mempersiapkan diri untuk mengikuti guru dan pelajar teladan. Sejauh ini mereka sudah mendapatkan beberapa orang agar selanjutnya akan terus diasah kemampuannya,” ujar Yusuf Alaydrus. Ditambahkan pula bahwa sekolah ini lebih dahulu menekankan kebersihan dan pembentukan karakter karena dari situlah akan didapatkan prestasi baik dari pelajar maupun guru. (pms)

klik...........www.radarpalembang.biz


8

PALEMBANG RAYA

RADAR PALEMBANG, SENIN 6 JANUARI 2014

Target Laba Rp 67 M PDAM Investasikan Rp130 Miliar Di tahun 2014 ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Palembang menargetkan laba perusahaan dapat mencapai Rp 67 miliar. PALEMBANG, RP – Artinya ada kenaikan sekitar Rp 2 miliar dari taget di tahun 2013

lalu sebesar Rp 65 miliar, hal ini telah sesuai dengan Rencana Anggaran Kerja (RKAP). “Untuk laba tahun lalu (2013, red) memang belum bisa diketahui sebab kami belum menerima laporan dan audit. Diperkirakan, pada Maret nanti baru dapat diketahui,” kata Cik Mit, Direktur Utama PDAM Tirta Musi

Palembang. Kemarin Diakuinya, target PDAM tahun ini memang tidak begitu besar. Hal tersebut lantaran biaya operasional yang tak sebanding dengan pendapatan, seperti biaya pembelian obat air, tenaga, pemeliharaan dan pengembangan jaringan yang akan di lakukan di tahun ini, ditambah TDL listrik yang naik dan program kerja lainnya. Sebaliknya, perusahaan plat merah itu sendiri sejak beberapa tahun belakangan belum melakukan penyesuaian tarif terhadap pelanggan. Disamping itu, pihaknya akan melakukan penambahan pelang-

gan, khususnya di daerah ujungujung pelayanan seperti Gandus, Kertapati, Talang Kelapa, Kalidoni, Sematang Borang, Talang Jambi dan daerah ujung lainnya. ”Untuk penambahan pelanggan ini dirasa lebih sulit dibandingkan pelanggan yang existing (sudah ada jaringan). Penambahan di kawasan ujung sama dengan membuat jaringan baru,” terangnya. Target pelanggan baru 22.800 sambungan baru dengan kondisi pelanggan saat ini 225.000 sambungan atau 95 persen.” Merealisasikan program tersebut tahun

ini kami menginvestasikan dana Rp130 miliar,” akunya. Dana tersebut selain untuk pengembangan jaringan juga rehab jaringan, upgrade (peningkatan) kapasitas instalasi pengelolahan air (IPA) hingga di diameter pipa, pembersihan pipa. Kemudian, mengganti pipa yang rentang kebocoran, khususnya yang berada di badan jalan, pipa tua (uzur) hingga pipa yang berada di sekitar area pembangunan fly over maupun jembatan Musi III. Tak terkecuali reservoir maupun booster di setiap unit pelayanan yang ada. “Target kami tahun ini, menekan kebocoran di angka 21,86 persen atau 3 persen dibandingkan tahun lalu diangka 24 persen,” terangnya Namun, dana Rp 130 miliar tersebut tidak termasuk untuk pengembangan jaringan berupa penambahan Water Treatment Plant/ (WTP) yang bakal di bangun di dua kawasan baik seberang ulu maupun seberang ilir. (tma)

Lomba Tembak Berlangsung Seru Hut Kodam II Sriwijaya PALEMBANG, RP - Dalam rangkaian Hut Kodam II sriwijaya, Kodam II sriwijaya menyelenggarakan lomba tembak antara perwira TNI Kodam II Sriwijaya. Dalam acara tersebut Panglima Kodam II sirijaya menegaskan anggota untuk semakin giat berlatih agar semakin membuat prajurit Profesional. “Kegiatan ini merupakan bentuk kegiatan dalam upaya meningkatkan profesionalisme keprajuritan. Sebagai prajurit

yang profesional, kemahiran dalam menembak merupakan kebutuhan yang mendasar.” ujar Panglima Kodam II Sriwijaya Mayjen TNI Bambang Budi Waluyo disela acara lomba tembak yang bertempat dilapangan tembak Pistol Pomdam II Sriwijaya sabtu (4/1). Dikatakannya. Untuk dapat mencapai tingkat kemahiran tersebut, bukanlah sesuatu hal yang mudah. Kemahiran dalam menembak, hanya akan dapat dicapai melalui latihan, “Latihan dan perbanyak latihan agar memiliki kemapuan yang berkualitas,” ujarnya. Jenderal bintang dua tersebut menekankan bahwa, kepada seluruh peserta lomba tembak, berkompetisilah secara sehat dan penuh semangat untuk mencapai prestasi maksimal, namun jangan mengorbankan sportivitas untuk meraih kemenangan. “Sportipitas mesti dijunjung tinggi,” tegasnya. Hadir pada acara tersebut, Kasdam II/Swj, Para Danrem Jajaran Kodam II/Swj, Danrindam II/Swj, Para Asisten Kasdam II/Swj, Para Da/Ka Balakdam II/Swj. (can)

ADVERTORIAL

Walikota Palembang H Romi Herton bersama Wawako Harnojoyo saat meninjau khitanan massal. Kegiatan ini diikuti ratusan anak dari empat kecamatan diantaranya, Kecamatan Seberang Ulu 1, Seberang Ulu II, Kertapati dan Plaju.

H Romi Herton disambut antusias warga.

FOTO: IST

Ratusan Anak Dikhitankan

P

EMERINTAH kota Palembang (Pemkot) melalui Dinas Kesehatan diawal tahun 2014 ini turus-menerus memberdayakan program pro rakyat dengan menjalankan kegiatan bakti sosial, berobat gratis dan memberikan kartu pintar kepada masyarakat kecil dan tidak mampu. Kegiatan bakti sosial kali ini dengan khitanan massal yang diikuti dari empat kecamatan diantaranya, Kecamatan Seberang Ulu 1, Seberang Ulu II, Kertapati dan Plaju yang diikuti oleh ratusan anak-anak. Dalam acara khitanan massal serta berobat gratis ini secara langsung dihadiri oleh Walikota Palembang H. Romi Herton berserta jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berjalan dengan lancar dan penuh hikmat. Pagi itu tidak seperti biasanya kantor camat SU 1 dipenuhi ratusan anak kecil yang ingin dikhitankan dengan pancaran gembira dari raut wajah mereka. Dengan gaya yang santai serta penuh keakraban, Walikota Palembang H Romi Herton secara langsung menyapa akan-anak tersebut, tentunya dengan senyuman serta naluri wibawah selayaknya seorang Bapak yang memberikan semangat kepada mereka agar tidak takut untuk di sunat.

Dalam kesempatan tersebut, H.Romi Herton melihat peroses khitanan itu, tidak tanggung-tanggung ia secara langsung ikut memberikan semangat kepada anak tersebut agar tidak menangis atas jarum suntik dan gunting.

Menurut Walikota H Romi Herton, diawal tahun 2014 ini Pemkot terus menjalankan program pro rakyat dengan terus-menerus menjalankan kegiatan bakti sosial dan berobat gratis untuk diberikan secara langsung kepada ma-

Wawako Harnojoyo memberikan arahan.

syarakat kecil. “Pada malam pergantian tahun kemarin, Pemkot melakukan zikir bersama seribu anak yatim guna memberikan memberikan perhatian penuh kepada mereka, tidak hanya mengkampanyekan

infrastruktu saja, namun bakti sosial seperti adalah salah satu wujud untuk membantu masyarakat kecil. Maka dari itu Pemerintah kota Palembang secara langsung memprioritaskan program pro rakyat dengan memberikan layanan kesehatan serta pendidikan kepada masyarkat yang benar-benar membutuhkanya,” kata Walikota H Romi Herton, Kamis (2/14). Ia juga menambahkan bahwa diawal tahun ini, semua jajaran SKPD kota Palembang harus meningkatkan mutu kinerja dengan baik, sehingga semua pekerjaan bisa berjalan dengan cepat, tepat sasaran kepada masyarkat demi mewujudkan Palembang Emas 2018. Sementara itu Camat SU 1 Novfran mengatakan, bakti sosial pemkot dan berobat gratis ini adalah bentuk sentuhan secara langsung Pemkot kepada masyarakat kecil guna membantu mereka untuk mengurangi beban

hidup mereka. “Untuk tenaga medis dalam khitanan ini secara langsung dibantu oleh RS Bari agar bisa berjalan dengan lancar, tidak hanya itu saja Walikota H. Romi Herton juga memberikan bingkisan dan uang 100 ribu per anak, ” jelas Novfran. Ia juga menambahkan, semoga bakti sosial yang dilakukan Pemkot Palembang ini bisa bermanfaat luas kepada masyarkat kecil dikota Palembang Nova (34) ibu rumah tangga dua anak warga Lrng Jaya Plaju Rt 22, ini mengatakan sangat benar-benar terbantu atas program Walikota kita sekarang yang memperhatikan masyarakat kecil yang ada dikota Palembang ini. “Alhamdulilah anak Riski Kurniawan (8) telah sunat dan mendapatkan bantuan dari Pemerintah kota Palembang berupa bingkisan dan uang. Terima kasi Pak Romi,”ujar ibu dua anak itu. (adv/tma)

Harnojoyo menyaksikan langsung proses khitanan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.