Rp#1 19112013

Page 1

Radar Palembang INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL

radar_palembang @radar_palembang

ONLINE TELP : (0711) 361 638 FAX: (0711) 362 452

harga eceran Rp 4.000

SELASA 19 NOVEMBER 2013

DANA MAHAL BRI SYARIAH MENDOMINASI PALEMBANG, RP – Kalkulasi perbandingan dana murah dan dana mahal di BRI Syariah masih belum berimbang, pasalnya dari total Dana Pihak Ketiga yang berhasil dihimpung hingga kurang dari dua bulan sebelum tutup tahun anak perusahaan BRI ini masih dominan dana mahal. Disela perayaan Milad ke-5 BRI Syariah, Senin (18/11), Pemimpin BRI Syariah Cabang Palembang Bayu M Qudrat, di kantornya mengaku komposisi dana masih belum berimbang, dana mahal masih mendominasi sekitar 67 %, padahal idealnya jika bank ingin mendapatkan profit lebih besar dana murah harus lebih dominan. “Margin keuntungan bank itu diambil antara selisi bunga dana dengan besaran bunga pinjaman. Dana mahal

BELUM IMBANG: Disela perayaan Milad ke-5 BRI Syariah, bank ini mengaku belum terjadi komposisi yang berimbang karena dana mahal terlalu mendominasi dibandingkan dana murah.

✑ Ke halaman 5

FOTO: SALAMUN/RADAR PALEMBANG

e-Samsat Sumsel Kabur

Server Mandiri Bermasalah PALEMBANG, RP – Meski sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan pihak bank mandiri, pemerintah provinsi Sumatra Selatan hingga saat ini belum berhasil merealisasikan program e-Samsat kepada masyarakat karena pihak bank mandiri hingga saat ini belum berhasil menyiapkan server untuk menunjang hal tersebut. “Itu ada kendala teknis dari

Bank Mandiri karena untuk melakukan itu Bank Mandiri harus menyiapkan server database yang benar-benar akurat. Selain itu penggunaanya juga memang harus ekstra hati-hati karena memang keamanan harus terjaga dengan baik,” kata Eppy Mirza selaku Kadispenda Sumsel saat diwawancara di Pemprov Sumsel, Senin (18/11). Saat ini, Eppy menutur✑ Ke halaman 5

LTV Bisa ‘Rem’ KPR

FOTO: ILHAM/RADAR PALEMBANG

MEMPREDIKSI: Manager Unit Survey dan Liaison Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII Palembang Suzana Kailani didampingi Peneliti Ekonomi Sudarta dan Deputy Bidang UMKM Salendra memprediksi pemberlakukan aturan baru Loan to Value (LTV) bakal menghambat laju pertumbuhan KPR tahun depan. BATAM, RP – Kredit Perumahan Rakyat (KPR) masih menjadi bisnis yang menguntungkan tahun ini, baik bagi perbankan maupun bagi pengebang properti. Namun pada kuartal keempat 2013 badai mulai menerpa, selain kenaikan BI Rate yang terjadi hinga lima kali dan pemberlakukan aturan baru Loan to Value (LTV) diprediksi bakal menghambat laju pertumbuhan KPR tahun depan. Manager Unit Survey dan Liaison Kantor Perwakilan

FAKTA KPR DI 2013 DI SUMBAGSEL: REALISASI

NOMINAL

Triwulan 1

Rp18,4 Triliun

Triwulan II

Rp19,2 Triliun

Triwulan III

Rp19,55 Triliun

Sumber : BI Kantor Perwakilan Wilayah VII Palembang

Bank Indonesia Wilayah VII Palembang Suzana Kailani didampingi Peneliti Ekonomi Sudarta dan Deputy Bidang UMKM Salendra saat kegiatan edukasi wartawan di Hotel Planet Holiday Kepulauan Batam mengatakan, saat ini perkembangan properti berkembang pesat seiring dengan meningkatnya kebutuhan rumah layak huni. “Namun untuk tahun de-

Hypermarket dan Minimarket Adu Gengsi

KEPINCUT Private Label

Sering berkembangnya dunia peritel di Indonesia bermuncul private label dari pasar modern. Hampir di ritel modern semakin mudah dijumpai produk private label yang memilki harga lebih murah dari produk sejenis. Apa yang membuat peritel tertarik dan bagaimana eksistensi private label dibandingkan brand global? PALEMBANG, RS - Head Of Corporate Communication Hypermart Fernando Repi mengatakan, Hypermart saat ini telah memiliki 2.000 lebih item produk private label dari total 40 ribu item produk, seperti shuttle cock, tshirt, dan minuman berkarbonasi, beras, snack, krimer, kecap, sayuran beku, diapers (baby and adult), kapas, sabun, pembersih rumah, obat nyamuk, kotak sampah, roti dan kue, mie instan, keset kaki, kaos singlet, panci, toples, electric kettle, selai, air minum, dan sebagainya. “Private label dihadirkan untuk menembus persaingan yang semakin ketat, sehingga produk yang ditawrakan ingin unggul terutama dalam hal harga yang lebih murah. Hal itu bisa dilakukan dengan menawarkan produk berlabel sendiri,” kata Fernado, saat dihubungi Radar Palembang, Senin (18/11). Ia menilai kehadiran produk private label ini sangat menguntungkan konsumen karena mendapatkan barang dengan harga murah hingga 30 % dibandingkan merek terkenal. Diakuinya memang kontribusi privat label ini tidak terlalu besar kisaran 10 % karena private label kebanyakan kategori fast moving consumer goods seperti tisu, minuman, gula, air mineral, garam, snack, biskuit, dan sabun cair cuci tangan. “Kami tidak berani masuk ke produk yang tidak jelas pasarnya,” ujarnya. Dalam melakukan strategis penjualan, masing-masing Hypermarket memiliki stategis seperti mengelola produk private label. Intinya, harganya

PRIVATE label bukan merupakan hal baru dalam bisnis retail di Indonesia. Meski demikian, private label dilakukan harapkan mampu bersinergi dengan pengusaha lokal untuk memberikan kemasan yang menarik. Pengamat Ekonomi Universitas Sriwijaya Yan Sulistyo mengatakan, private label dilakukan oleh para pengusaha untuk merambah pasar yang lebih luas yang selama ini cenderung belum terlalu dikuasasi oleh para perusahaan tersebut.

✑ Ke halaman 5

✑ Ke halaman 5

FOTO: DOK

SALING BERLOMBA: Hypermarket dan minimarket saling berlomba menampilkan private label yang mereka miliki. Harganya yang cenderung murah, diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat sebagai substitusi dari brand global.

Sinergi dengan UKM Lokal

✑ Ke halaman 5 www.radarpalembang.biz

www.radarpalembang.biz


2 EKONOMI BISNIS

RADAR PALEMBANG ,SELASA 19 NOVEMBER 2013

2014, Asuransi Umum Makin Menjamur PERKEMBANGAN bisnis asuransi umum terus meningkat tahun ini terbukti jumlah perusahaan yang tergabung dalam Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) terus mengalami peningkatan, hingga saat ini total jumlahnya sudah mencapai 43 perusahaan. Jumlah ini kemungkinan akan terus bertambah pada tahun depan.

PALEMBANG, RP - “Bertumbuhnya perusahaan asuransi umum ini disebabkan karena perekonomian terus membaik dan pertumbuhan ekonomi yang maju pesat,” ujar Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Cabang Palembang, Hatibi. Dikatakan, melihat besarnya potensi perekonomian di Sumsel maka perusahaan asuransi umum akan bertambah lagi di tahun mendatang. Menurut Hatibi, akan ada beberapa perusahaan asuransi umum ternama di Jakarta yang akan masuk ke daerah ini. “Kita belum tahu berapa jumlahnya, tapi perusahaan asuransi disana (Jakarta) pasti akan membuka cabang baru di Palembang. Karena memang potensi market masih sangat besar di daerah ini,” ungkapnya. Selain dipengaruhi oleh pertumbu-

han ekonomi yang kian pesat, perkembangan bisnis asuransi umum juga dikarenakan kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi sudah baik sehingga pemasarannya juga jauh lebih mudah dibandingkan dulu. “Jika dulu nasabah ditawarkan untuk berasuransi, kini banyak orang mencari asuransi sehingga bila dibandingkan saat ini sudah seimbang” jelasnya. Lanjutnya, dari sekian banyak produk asuransi umum yang ditawarkan, yang paling mendominan adalah asuransi kendaraan. “Ini karena resiko kendaraan yang berlalu lintas sangatlah besar dibandingkan barang lain yang tidak bergerak,” terangnya. Ekspektasi penjualan kendaraan tahun ini masih mengalami pertumbuhan, walau laju pertumbuhan ekonomi sempat mengalami penurunan, namun

“Akan ada beberapa perusahaan asuransi umum ternama di Jakarta yang akan masuk ke daerah termasuk ke Palembang”

Hatibi Ketua AAUI tingkat pembelian kendaraan mesih tinggi, terutama setelah hadirnya mobil murah. Hal ini tentu memberikan potensi market yang besar bagi perusahaan asuransi, apalagi tingkat kesadaran pemilik kendaraan untuk mengasuransikan kendaraannya cukup tinggi. (iam)

Hatibi

OJK Terima Klaim Asuransi Mendominasi

PENGADUAN : OJK menerima lebih dari 5.558 pengaduan dari nasabah, pengaduan didominasi dari perusahaan Asuransi

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

5.558 Laporan

JAKARTA, RP - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat ada 5.558 laporan layanan konsumen industri keuangan hingga triwulan-III 2013. Dari jumlah tersebut, sebesar 82% adalah permintaan informasi, 12,2% pengaduan, dan sisanya 5,8% penyampaian informasi. Deputi Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Sri Rahayu Widodo mengatakan, dari total pengaduan yang ada ke-

banyakan pengaduan soal klaim asuransi yang tidak dibayarkan. “Yang pengaduan, kebanyakan dari asuransi, bagaimana pencairan klaim dari perusahaan asuransi,” kata Sri saat ditemui di Kantor OJK, Jakarta, Senin (18/11/2013). Dia menjelaskan, pihaknya saat ini tengah menganalisis soal masih banyaknya indikasi pelanggaran dalam perusahaan asuransi. “Ada indikasi pelanggaran. Sebagian besar perusahaan

asuransi. Kalau melihat jumlah, perusahaan asuransi cukup banyak, kenapa terjadi karena banyak perusahaan asuransi ditutup sebelumnya,” kata dia. Sri menambahkan, laporan masyarakat terus bertambah dari waktu ke waktu. Dari kuartal-II 2013 ke kuartal III-2013 laporan masyarakat sudah naik 3-5%. “Dibanding kuartal II, laporan masyarakat sudah meningkat 3-5%,” kata Sri. (drk/ang)

klik...........www.radarpalembang.biz


H

transportasi publik alias taksi. Pasalnya, mobil jenis ini menawarkan kenyamanan dan keamanan yang lebih bagi penumpangnya. Bahkan Hadi membenarkan jika mobil sedan lekat sebagai images mobil taksi.

PENJUALAN LESU : Penjualan mobil Toyota jenis sedan saat ini masih seret, konsumen masih cendrung memilih mobil jenis MPV dan City car ketimbang menggunakan sedan. PALEMBANG, RP - Branch Manager PT Tunas Auto Graha, Hadi Maryanto mengatakan untuk saat ini market penjulan mobil sedan masih sedikit. “Kalau di palembang konsumen lebih minat terhadap mobil jenis MPV dan SUV,“ ujar Hadi Kendati demikian, menurutnya, bukan berarti mobil sedan tidak laku, sebab ia menilai sedan memiliki segmentasi pasar tersendiri. “Kalau persentase penjualan untuk kelas sedang paling hanya berkontribusi hingga 10 sampai 15 persen dari total penjualan keseluruhan,” katanya.

Senin (18/11). Padahal awalnya, pemerintah menyebut penetapan PPnBM untuk mobil mewah akan diberlakukan pada awal November 2013. Mulai 1 November 2013 pemerintah akan menaikkan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar 75%-100% terhadap produk mobil mewah impor dari sebelumnya rata-rata 75%. “Mobil mewah itu sebelum akhir bulan. Bisa minggu depan. Karena itu yang sudah clear. Iya (berlaku 1 November 2013),” kata Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Bam-

bang Brodjonegoro beberapa pekan lalu. Sementara itu mengenai kenaikan PPnBM untuk produk tas mewah seperti tas Gucci, LV (Louis Vuitton) belum ada keputusan. Pemerintah masih fokus menerapkan pajak tinggi untuk produk mobil mewah impor. “Kalau tas belum, Jadi mobil dulu,” katanya Sebelumnya Bambang mengatakan kenaikan tarif PPnBM ini berkisar sebesar 75%-100% dari tarif sebelumnya. “Naiknya sekitar 75%-100%,” katanya beberapa waktu lalu. Ia menegaskan ke-

tentuan PPnBM baru ini belum berlaku untuk produk aksesoris mobil mewah tersebut. Menteri Keuangan Chatib Basri juga pernah mengatakan mobil-mobil mewah impor Completely Built Up (CBU) seperti Ferarri, Lamborghini, Porsche, dan sejenisnya kena pajak penjualan barang mewah (PPn BM) hingga 125-150% dari sebelumnya maksimal 75%. Kebijakan ini bagian dari empat paket ekonomi khususnya, diantaranya untuk memperbaiki neraca transaksi berjalan dan nilai tukar rupiah 2 bulan lalu. (zul/lth)

TVS Siap Lepas Mesin Karburator PALEMBANG, RP – TVS menyiapkan kendaraan berbasis mesin injeksi. Pabrikan motor India ini akan melepas mesin karburator yang dinilai sudah ketinggalan zaman. Chief Marketing Officer

berkeinginan untuk meluncurkan sepeda motor injeksi. Namun hal tersebut belum dapat dilakukan dalam waktu dekat. “Jika sudah siap dari saranan dan prasarana seperti layanan servis motor injeksi baru kita

motor injeksi sudah matang, hanya saja pihak TVS tidak ingin sekedar menjual produk tanpa ada tanggung jawab sesudahnya seperti layanan servis motor khusus injeksi. Seperti diketahui, penanganan motor

launcing,“ kata Herry. Ia menilai, kesiapan di kubu TVS untuk menciptakan

injeksi berbeda dengan motor karburator. Banyak pihak mengklaim

SPG BERPOSE : Model TVS Motor berpose di motor TVS Avache. Tahun depan pabrikan asal India ini akan memproduksi motor dengan sistem injeksi agar ramah terhadap lingkungan

PT TVS Motor Company Indonesia Herry B Dragono mengatakan, pihaknya juga

A

N

3

VARIAN mobil sedan paling minim diminati selain karena harga yang mahal jenis mobil ini belum cocok dengan kondisi jalanan di Kota Palembang. Terbukti dengan market yang disumbang dari total penjualan, sedan hanya memberikan kontribusi sekitar 15 persen.

Selain itu, lanjutnya, pemilihan mobil sedan sebagai kendaraan transportasi umum lebih cocok ketimbang menggunakan mobil jenis MPV, karena desain mobil yang cukup kompak me-

mungkinkan untuk menerobos padatnya lalu lintas perkotaan. “Mobil jenis MPV lebih sebagai mobil keluarga untuk perjalanan jauh,“ jelasnya. Ketika disinggung mengenai peluncuran All New Corolla Altis di tahun depan, pihaknya belum dapat memastikan. Karena

menurutnya, All New Corolla yang telah di rilis di pasar otomotif india ini bakal diproduksi di indonesia atau masih melalui proses impor langsung (CBU/ Completly Build Up). Beberapa sumber menyebutkan, selain memiliki paras terbaru sedan ini juga mengadopsi mesin berkapasitas 1.4 liter bertenaga 87 hp. Sedangkan untuk silinder 1.8 liter, disinyalir mampu menghasilkan tenaga sebesar 138 hp dan torsi 173 Nm berteknologi VVT-i. Kesemuanya juga akan disempurnakan lagi dengan sistem 6 percepatan. “Detail All New Corolla belum bisa kami info kan,karena memang belum ada rencana dari Toyota indonesia untuk memasarkan di dalam negeri,“ pungkasnya. (can)

Toyota VIOS

Desember, Pajak Mobil Mewah Jadi 125%

ENTERI Perindustrian MS Hidayat mengatakan, ketentuan pengenaan pajak hingga 125% bagi Ferarri dan Lamborghini cs ini baru berlaku akhir tahun ini. “Menurut Menkeu akan keluar Desember ini, 125%. Jadi kalau mau beli Ferarri dari sekarang,” kata Hidayat saat ditemui di Kantor Kementerian Perindustrian,

M

RADAR PALEMBANG

‘SERET’

M

A

19 NOVEMBER 2013

Pasar Mobil Sedan

JAKARTA, RP - Pemberlakuan kenaikan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) molor hingga Desember 2013.

L

SELASA

RODA Dikatakan Hadi, untuk pasar toyota sendiri dikelas sedan masih corola altis yang menjadi primadona, sebab menurut Hadi mobil tersebut termasuk mobil legenda Toyota. “Apalagi untuk konsumen toyota minded, jelas jika membeli sedan pasti membeli corola altis,” tegas dia. Ia menambahkan, mobil jenis sedan lebih dominan digunakan oleh corporate sebagai kendaraan

A

teknologi injeksi dapat menghemat konsumsi bahan bakar ketimbang motor yang menggunakan karburator. Secara sistem, aliran bahan bakar disalurkan ke ruang pembakaran dengan konstan sehingga tidak akan terjadi aliran bahan bakar yang terbuang percuma. Lebih hemat dan efisien. Herry mengatakan, ada misi sosial yang diusung oleh TVS motor company terkait rencana untuk melempar produk injeksi dalam waktu dekat. Menurutnya, akan terlalu membebani tenaga mekanik jika dipaksakan merawat motor injeksi sementara peralatan belum memadai. “Kami secara bertahap akan lebih dulu menyiapkan sdm yang mumpuni dan di barengi pembenahan prasarana bengkel servis biar bisa melayani after sales nya,“ jelas Herry. Selain itu, ada pula bahan pertimbangan yang membuat pihak TVS belum meluncurkan motor injeksi. Ia berpendapat, kualitas bensin yang ada di indonesia sebenarnya belum memenuhi syarat untuk di masukan ke dalam mesin injeksi. Kadar oktan yang terkandung di sinyalir dapat menyebabkan penyumbatan di head injektor. “Yang pastinya kami tidak ingin gegabah dalam mengenalkan sebuah produk. Tentunya secara perlahan tapi pasti kami juga akan punya motor yang mengadopsi teknologi injeksi,“ tukasnya. (can)


4 PERISTIWA

RADAR PALEMBANG, SELASA 19 NOVEMBER 2013

Zaskia ʻGotikʼ Pembangunan Persiapkan Single Baru Dinding Sungai JAKARTA,RP - Lupakan sejenak pemberitaannya dengan seorang pria bernama Vicky Prasetyo, karena kali ini Zaskia ‘Gotik’ bicara soal musiknya. Pelantun ‘Satu Jam Saja’ itu sedang mempersiapkan single terbarunya. “Masih sibuk mempersiapkan single terbaru,” ungkap Zaskia saat ditemui dikawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat, Senin (18/11). Jika benar adanya, single berikutnya merupakan lagu keenam yang berhasil dirilis pedangdut 23 tahun itu. Dan ternyata tak berhenti di situ, pemilik nama asli Syurkianih itu juga merencanakan sebuah album.”Mau keluarkan album rencananya,” jawab Zaskia simpel. Selain bicara soal karyanya, Zaskia ‘Gotik’ juga sedikit mengubah penampilannya menjadi lebih tertutup. “Tergantung hati aja, memang kan hobi pake rok, biar beda aja. Mood-moodaan aja,” tutupnya. Mengenai musik, memang sampai saat ini, pemilik goyang itik itu belum menelurkan album. Sejak kemucunculannya di tahun 2007, Zaskia berhasil merilis lima single yang cukup hits, di antaranta ‘Ajari Aku Tuhan’, ‘1001 Alasan’ dan ‘Sisa Semalam’ (hap/wes)

Muba Bentuk Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI PEMKAB Muba akan segera membentuk Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Musi Banyuasin sebagai SKPD tersendiri. Bahkan rencana ini sudah mendapatkan persetujuan dari bupati.

ZASKIA GOTIK

SEKAYU,RP- Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Muba, Drs H Sohan Majid MM, dalam arahannya saat memimpin upacara rutin Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) jajaran Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Senin 18 Nopember 2013 di lapangan KantorPemerintah Daerah Musi Banyuasin. Seketariat Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Muba, merupakan bagian organisasi Pemerintah Daerah secara teknis administratif berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati dan Sekretaris Daerah Kabupaten Muba, dan secara teknis operasional bertanggungjawab kepada Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Muba. Prosesi pelantikan Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Musi Banyuasin periode 2013-2018, dengan Ketuanya Sekretaris Daerah

Muba, Drs H Sohan Majid MM, telah dilaksanakan pada peringatan HUT KORPRI tanggal 17 Oktober 2013, oleh Ketua Dewan Pengurus Korpri Provinsi Sumatera Selatan, Drs H Abdul Shobur, SH, MM di Auditorium Pemkab Musi Banyuasin. Sekda juga mengimbau seluruh PNS Pemkab Muba, untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,meningkatkan kedisiplinan dan kebanggaan menjadianggota KORPRI guna mendukung tercapainya Permata Muba 2017, serta mampu memaknai apa yang terkandung dalam Panca Prasetya KORPRI dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya yaitu nasionalisme, loyalitas, kesetiakawanan korps, dan profesionalisme terutama dalam pemberian pelayanan prima kepada masyarakat, serta pengabdian pada bangsa dan negara. (ace)

Disoal KEGIATAN pembangunan dinding sungai penghubung dua perumahan yaitu, perumahan BTN dan perumahan Megasri Kelurahan Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa. Kini Rampung dikerjakan, namun menuai kritikan dari warga setempat, mulai tidak adanya papan proyek, sehingga warga tidak mengetahui besarnya anggaran yang di keluarkan dalam pembangunan tersebut. BANYUASIN,RP- Selain itu, tidak ada batas waktu pengerjaannya, pelaksanaan proyek pembangunan pemerintah berupa pengecoran dinding sungai yang berbatasan dengan perumahan BTN dan Megasri, dalam pelaksanaannya ternyata menuai banyak sorotan berbagai pihak. Hal itu terkait ketidaktransparanan anggaran dalam papan proyek. Adi (37) warga perumahan Mega Asri mengatakan, proyek yang sedang dilakukan pembangunan dan bentuk pembangunannya tersebut tidak jelas, apakah dana APBD, atau APBN.

Warga setempat sempat menanyakan secara umum tentang proyek. tersebut pada pengawas, namun anehnya pengawas tersebut tidak mengerti asal dana pembangunan maupun instansi yang melakukan pembangunan. Lurah Sukajadi Syaiful Anwar SH mengatakan, memang benar di lokasi itu ada pembangunan dinding aliran sungai, hal itu didapat dari laporan RT setempat, sementara laporan dari pihak pembangun belum masuk. “Kalau laporan RT ada, tapi laporan detail pihak pembangun belum, makanya kita belum bisa menjelaskanya,”katanya

Hal tersebut dibantah Dinas PU. Pengairan Yeni Adifta Pejabat Pembuat Komitmen (PKK) pembangunan tersebut menggunakan Dana APBD Kabupaten Banyuasin, anggaran sebesar Rp 99 juta dikerjakan oleh, CV.Cahaya Negara, papan nama ada, sudah di foto di kemudian di turunkan lagi oleh kontraktor, awalnya proyek tersebut dibangun sepanjang 70 meter, berhubung warga Perumahan BTN meminta, jadi pembangunan tersebut di bagi dua bagian, sebelah perumahan BTN dibangun 35 meter dan sebelah perumahan Megasri 35 meter biar adil singkatnya.(TRI)

Prancis Butuh Kolektifitas PARIS, RP - Prancis sedang berada pada situasi genting. Ancaman gagal lolos ke Piala Dunia 2014 kini sedang membayangi tim besutan Didier Deschamps itu. Termasuk saat menjuarai Piala Dunia 1998, Prancis saat ini sudah empat kali secara beruntun selalu mampu lolos ke putaran final pesta sepakbola empat tahunan tersebut. Akan tetapi, rentetan itu kini terancam kandas. Setelah gagal lolos langsung akibat cuma jadi runner-up dari Spanyol dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 zona UEFA, Prancis harus menjalani fase playoff di mana mereka menemui hambatan lain. Dihadapkan dengan Ukraina, Prancis harus menelan kekalahan 0-2 dalam pertemuan pertama kedua tim di Kiev akhir pekan lalu. Les Bleus kini harus membalikkan defisit itu dalam pertemuan kedua di Stade de France, Rabu (20/11) dinihari WIB. Nah, sejarah memperlihatkan bahwa itu bukanlah perkara mudah. Menurut data statistik Opta, belum ada tim yang mampu lolos ke putaran final Piala Dunia/Piala Eropa setelah bermain away dan kalah minimal dua

gol di leg pertama. Jika gagal mengejar ketinggalan, sekaligus membuat sejarah, maka tuan rumah Piala Eropa 2016 itu cuma akan jadi penonton dalam gelaran Piala Dunia tahun depan. Kalau itu memang terjadi maka ini juga akan menjadi tamparan besar buat salah satu pemainnya, Franck Ribery, yang sekarang digadang-gadang sebagai calon kuat peraih FIFA Ballon d’Or mendatang. Publik Prancis sendiri tidak yakin timnya akan bisa menuntaskan misi untuk lolos dari lubang jarum. Sebuah jajak pendapat di harian Le Parisien menyebut bahwa 89,7%, dari total 15.810 pemilih, berpendapat Prancis tidak akan lolos ke Brasil tahun depan. Namun demikian, Prancis tentu masih punya harapan. Keyakinan pun salah satunya disuarakan oleh Arsene Wenger, manajer Arsenal yang notabene orang Prancis tulen. “Tim mesti kompak bersatu dengan menonjolkan nuansa positif seperti solidaritas,” kata Wenger kepada The Sun dan dilansir Mirror. “Mereka tidak boleh terburu-buru.

INSPIRASI MASYARAKAT SUMSEL SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL SEMANGATBISNIS ASPIRASI RAKYAT

Mereka bukan cuma membutuhkan konsistensi dalam usahanya, tapi

juga kesabaran dan kecerdikan,” lanjutnya. (fem/krs)

klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz


5

SAMBUNGAN

RADAR PALEMBANG, SELASA 19 NOVEMBER 2013

Bandara SMB II Tersehat di Indonesia Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II dinobatkan sebagai bandar udara tersehat di Indonesia versi Kementerian Kesehatan. Bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero) ini terletak di Palembang, Sumatra Selatan. JAKARTA, RS - General Manager Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Eko Diantoro mengatakan ada beberapa kriteria penelian yang menjadi dasar Kemenkes menobatkan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sebagai bandara tersehat. Kriteria yang dinilai di antaranya terkait bagaimana bandara mengelola sampah di pesawat dan bandara. “Selain itu, Kementerian Kesehatan juga

Dana Mahal

dimatikan jika berada di kawasan dilarang merokok,” kata Eko. Eko menuturkan pihaknya juga melakukan penghijauan dengan menanam pohon di area bandara. Sementara itu, Direktur Operasi Angkasa Pura II Endang Sumiarsa mengatakan prestasi yang diraih Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II diharapkan menjadi pendorong bandara lain di bawah pengelolaan Angkasa Pura II untuk menjadi bandara sehat. “Saya mengucapkan selamat kepada jajaran manajemen Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, ini menggambarkan bahwa bandarabandara di lingkungan AP II memenuhi standar kesehatan. Harapan saya semoga bandara-bandara lain di lingkungan AP II juga bisa meraih penghargaan dari Kementerian Kesehatan ini,” papar Endang. (feb/ang)

Dari Hal 1).......................................................................................................................................................

(Deposito) bagi hasilnya (bunga) lebih tinggi ketimbang dana murah makanya bank yang dana mahalnya lebih tinggi keuntungannya akan lebih tipis,” ungkap dia. Menurutnya, DPK BRI Syariah per Oktober mencapai Rp207 miliar dari target sebesar Rp 234 miliar, atau tercapai sekitar sekitar 88 % per awal November 2013. Namun kami optimistis bisa lampaui target, karena dalam waktu dekat ada dana masuk dari pihak corporate sekitar Rp 60 miliar dan ini potensial. Memasuki usianya yang ke-5, capaian kinerja bisnis yakni aset mencapai Rp270 miliar, sementara pembiayaan mencapai Rp277 miliar dari target Rp329 miliar. Dikatakannya, BRI Syariah fokus mengejar DPK pada dana

LTV

menilai beberapa hal seperti kebersihan toilet, kondisi Kantor Kesehatan Pelabuhan, dan bagaimana kami menangani pengangkutan sampah dari bandara ke tempat pembuangan akhir. Tidak hanya itu, mereka juga menilai kesehatan makanan dan minuman dari restoran-restoran yang ada di bandara,” ucap Eko dalam keterangan terlutisnya seperti dikutip Senin (18/11). Pasca penganugerahan ini, operator bandara selanjutnya juga mewajibkan restoran yang ada di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II memperoleh sertifikat sehat dari Kantor Kesehatan Pelabuhan. Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II tutur Eko juga aktif mengkampanyekan larangan merokok di area bandara. “Petugas kami akan menghampiri perokok untuk dengan ramah meminta rokoknya

mahal lantaran pertimbangan market. Dari sisi ikuiditas pun saat ini memang sangat ketat sekali. “Sejauh ini masih dominan di deposito mencapai 67 % dari DPK, dengan capaian penghimpunan hampir 45 % masih di segmen corporate,” tukasnya. Dia menjelaskan, untuk Financing to Deposite Ratio (FDR) 103,67 %. Dari sisi regulasi kurang bagus lantaran aturan BI menentukan secara maksimal 92 %.Namun secara bisnis dana masyarakat tersalurukan optimal dengan menggunakan dana modal sendiri. “Perkembangannya, dari sisi likuiditas masih sangat aman,” imbuhnya sembari menambahkan kinerja nasional saat ini aset mencapai Rp16,8 triliun dan DPK Rp15 triliun.Lebih lanjut dia menjelaskan,

peningkatan kinerja untuk Sumsel sendiri sejauh ini ditopang kekayaan sumberdaya alam baik migas, tambang dan perkebunan. Termasuk pesatnya pembangunan infrastruktur yang sudah membaik. Namun, memang sejak pesta demokrasi Pilkada di 2013 yang beruntun digelar di Kabupaten/Kota bahkan pemilihan Gubernur membuat pertumbuhan sedikit melamban, sehingga banyak investor yang masih menunggu kemungkinan kebijakan baru, serta penggunaan dana APBD untuk proyek-proyek pembangunan realisasinya tersendat.“Dibanding tahun sebelumnya, 2013 yang kami rasakan cukup berat, karena pesta demokrasi yang beruntun digelar, harga komoditas turun dan perekonomian global masih lamban,” pungkasnya. (iam)

Dari Hal 1).......................................................................................................................................................................................

pan BI memprediksi pertumbuhan KPR tidak sepesat tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini saja KPR tumbuh hampir 28 %. Jauh meningkat dari tahun sebelumnya yang berada dibawah 20 %. Untuk tahun depan BI memprediksi pertumbuhan KPR akan mengalami perlambatan hingga 10 %,” kata Susana. Penurunan laju pertumbuhan KPR dikarenakan adanya pemberlakukan peraturan LTV. Developer yang memiliki modal paspasan tidak bisa lagi membangun perumahan sebab bank tidak akan mengucurkan kredit selagi perumahan belum dibangun. Selama ini, developer terutama yang kecil kebanyakan mengelola dana bank untuk permodalannya, sementara untuk modal tambahan mereka biasanya menggunakan dana KPR dari konsumen setelah itu baru membangun perumahan. Dengan peraturan baru LTV ini pengembang tidak bisa lagi melakukan hal itu, pasalnya bank tidak akan mengucurkan kredit selagi rumah belum dibangun. “LTV akan membantu konsumen untuk mendapatkan rumah yang layak huni, pasalnya ketika mereka mengajukan KPR konsumen sudah bisa melihat kondisi fisik rumah. Serta mendapatkan aturah yang jelas mengenai sistem pembayaran dan DP-nya. Pengembang tidak bisa lagi mempermainkan DP. Sebab walau pada aturan sebelumnya sudah ditegaskan DP KPR itu minimal 25-30 % dalam kenyataannya banyak pengembang yangmasih menyalahi.mereka menutupinya melalui promo cash back dan sebagainya. Namun sebenarnya yang dirugikan adalah konsumen, sebab para pengembang akan mempermainkan dari segi angsuran setiap bulannya,” jelasnya. Sejauh ini, walau belum genap satu tahun diterapkan, namun sudah banyak pengembang yang protes ke Bank Indonesia mengenai aturan baru LTV. Para pengembang

KEPINCUT

perumahan merasa keberatan dengan aturan LTV. Sebab dari segi market penjualan, akan mengurangi omzet penjualan. Namun yang perlu diperhatikan LTV muncul untuk prinsip kehati-hatian atau prudential banking. Konsumen yang mengajukan kredit dalam waktu lama dan nominal besar akan lebih terlindungi. Untuk konsumen yang biasanya membeli rumah untuk spekulasi akan bisa diputus mata rantainya jadi yang mengajukan kredit perumahan benar-benar orang yang membutuhkan rumah,” terang dia. Developer Cari Akal Untuk berdalihdari beban DP yang menjadi kenala para konsumen pengembang biasanya membuat program yagn cendrung meringankan DP. Citra Grand City tergabung dalam Ciputra Group misalnya. Developer ini menerapkan sistem pembayaran lunak untuk rumah cluster tipe mengengah keatas, hal ini menyusul diberlakukannya sistem LTV oleh Peraturan Bank Indonesia untuk kredit konsumsi beragun properti. Associate Director Ciputra Group Hendry Tamzel mengatakan, sistem pembayaran lunak merupakan jenis kredit yang tidak melibatkan perbankan, namun sistem ini hanya diguanakan untuk pembayaran DP saja. Selama proses pembangunan rumah berlangsung konsumen bisa mulai mencicil namun untuk DP, sementara untuk angsuran bulanan baru via perbankan melalui KPR. “Sebab jika mau cicilan DP perban otomatis bank akan menolak, jika mau membayar DP langsung banyak nasabah yang merasa keberatan. Untuk itu program sisitem pembayaran lunak bisa menjadi solusi untuk mensiasati penjualan sambil menunggu proses pembangunan,” ujar dia. Dalam peraturan terbaru Bank Indonesia mengenai LTV disebutkan, untuk pembiayaan di perbankan konvensional, kredit rumah per-

tama tipe 70 meter ke atas akan dikenakan LTV maksimal 70 %, rumah kedua 60 %, rumah ketiga dan seterusnya 50 E. Ketentuan serupa juga berlaku untuk Kredit Pemilikan Rumah Susun (KPRS) tipe 70 meter persegi ke atas. Hal ini tentu mendorong pengembang perumahan untuk memiliki modal yang lebih besar, pasalnya kata Hendry, jika selama ini modal pengembang berasal dari dana konsumen, namun dengan aturan baru ini pengembang membangun dengan dananya sendiri. “Hal ini jelas berdampak pada pengembang. Bagi pengembang besar tentu tidak ada masalah penerapan peraturan ini karena memang disokong permodalan yang kuat, sementara bagi pengebang kecil tentu akan kembang-kempis mencari sokongan dana, sementara untuk meminjam di bank tentu sangat riskan jika tidak ada agunan,” ungkap dia. Sistem pembayaran lunak bisa diterapkan untuk dua jenis perumahan yakni ruma tipe 70 keatas. Dengan pola sistem pembayaran luna tentu lebih diuntungkan karena beban DP bisa diangsur bukan ke bank hal ini jelas menguntungkan karena konsumen terbebas dari beban bunga. Bank Tetap Optimis Pimpinan Wilayah BRI Palembang Budi Satria mengaku, sektor KPR masih tetap menjadi lahan bisnsi yang menguntungkan bari bank. Untuk itu BRI akan tetap menggarap bisnis tersebut, namun akan lebih memperhatikan faktor resiko serta memperhatikan peraturan yang diberlakukan Bank Indonesia. “Makanya setiap developer yang bekerja sama dengan BRI harus memenuhi kriteria yang ditetapkan. Apalagi saat ini kebutuhan rumah di Sumsel masih tetap tinggi,walau bukan core bussiness BRI, namun segmen KPR tetap akan diperhatikan, ” ungkap dia. (iam)

Dari Hal 1)...........................................................................................................................................................

bisa lebih murah, dan penempatan barang (display) menarik agar mudah terlihat konsumen. keberhasilan private label memang bergantung pada suplier, mulai dari UKM hingga pemilik pabrik. “Kami miliki hitungan tersendiri, membuat produk yang bisa diterima oleh konsumen dengan harga yang bagus dan kualitas yang bagus tentu menjadi keharusan,” ujarnya. Private label merupakan salah satu program untuk memberdayakan usaha kecil dan menengah. Fernardo menerangkan private label merupakan kerja sama win-win solution atau saling menguntungkan. Mereka, tiap tahun akan mengevaluasi continuous improvement dengan para pemasoknya, yang meliputi kecepatan merespons order dan kesiapan menerima kritik. “Dari sisi kerja sama Hypermart menerapkan sistem konsinyasi dan beli putus, tergantung kesepakatan,” ujarnya. Mengenai sistem pembayarannya memakai sistem pembayaran 14 hari bagi UKM, sedangkan dengan pemasok kelas menengah atas membayar dalam waktu 30 hari. Tentunya dalam berkerja sama dengan UKM ini bukanlah memilih sembarangan karena pihaknya menyeleksi ketat dan diawasi tim quality control. “Kami juga menerapkan proses yang panjang untuk memutuskan produk private label. Banyak proses yang harus dilalui untuk

menentukan private label ini karena harus memiliki kriteria seperti kualitas bagus dan harga murah,” tegasnya. Menyasar Kalangan Bawah Sementara itu, di Carrefour, pusat perbelanjaan milik Chairul Tanjung ini memiliki beberapa produk merek sendiri. Produk ini bukah hanya sebagai penghias namun menyumbang penjualan yang cukup signifikan. “Pengunjung mal itu tentu bukan hanya kalangan atas, namun banyak juga kalangan menengah ke bawah yang berbelanja di supermarket seperti Carrefour. Masyarakat kalangan inilah yang sering membeli barang merek Carrefour karena harganya cendrung lebih murah ketimbang merek lain,” ujar Koordinator Customer Servis Carrefour Palembang Square Diah Maya Sari. Menurutnya, Carrefour memiliki beberapa jenis barang merek sendiri mulai dari deterjen, sabun, makanan ringan, tisu, hingga minuman. Kebanyakan produk private brand merupakan barang kebutuhan ruamh tangga yang sering diguakan sehari-hari. “Masyarakat menyukai produk ini karena harganya yang relatif jauh lebih murah dibandingkandengan produk merek lain. Contohnya deterjen, selisih harganya untuk ukuran kecil hampir Rp2.000,” ungkap dia. Dikatakannya, di Carrefour ada lebih

dari 50 merek hasil produksi sendiri, semua dikemas dengan bentuk yang tidak kalang dengan brend merek lain yang lebih terkenal. “Harganya lebih murah karena private brend hasil produksi sendiri di pabrik pusat Carrefour,” terang dia. Ajak Brand Lokal Terpisah, Operation Community Relation Manager Alfamart Arif L Nursandi menambahkan, private label menjadi strategi bisnis tersendiri dari peritel untuk mampu bersaing dengan kompetitor dengan brand yang berbeda. “Kami disetiap tempat selalu mengajak produses lokal untuk menjadi pemasok private label. Contoh saja kerupuk dan kemplang Palembang. Kami mengajak masyarakat masuk, toh mereka akan diuntungkan pula dari sisi promosi,” terang dia. Untk perjanjian sendiri, Andi mengaku Alfamart selalu melakukan perhitunagn dengan cermat. Ketersediaan produk yang berkelanjutan dipadukan dengan kualitas menjadi alasan Alfamart untuk mengaget suplier di private label. “Kami kebanyakan melakukan kontrak berdurasi dua tahun. Terpenting Harus daftar dulu, harus buat kemasan dalam jumlah yang besar, negosiasi dengan prinsipal, harus memiliki kualitas yang bagus dan harga murah,” pungkasnya. (ben/alk/iam)

Rivai Sentral Bisnis

Jakabaring

Pusat Pemerintahan PALEMBANG, RP – Menindak lanjuti keinginan gubernur yang ingin memindahkan kantor gubernur dan juga kantor DPRD Sumsel ke Jakabaring, Kepala Biro Umum dan Perlengkapan Sumsel, Robby Kurniawan mengatakan, pemprov Sumsel berencana menjadikan kawasan A Rivai sebagai sentra bisnis di kota palembang. “Rencananya memang demikian, selain mengikuti pengembangan kota Palembang, rencananya nanti kawasan A Rivai ini akan dipusatkan sebagai sentra ekonomi kota palembang dan daerah Jakabaring akan menjadi pusat pemerintahan,” ujar Robby Kurniawan, saat diwawancara di ruang kerjanya, Senin (18/11). Untuk saat ini, Robby mengakui jika sudah cukup banyak pihak yang melakukan penjajakan kepada Pemprov Sumsel terkait dengan rencana tersebut, namun sayang dirinya masih memilih bungkam ketika disinggung siapa yang tertarik dengan pengelolaan kawasan ini. “Sudah banyak dari grup besar yang mencoba masuk, tapi mereka masih menghitung,” bebernya. Khusus untuk rencana pembangunan kantor gubernur, Robby mengungkapkan jika Pemprov Sumsel akan melakukan pembangunan kantor gubernur dengan sistem BOT. “Semua skema masih dipelajari, apa mereka membangun gedung dan

Sinergi

Dari Hal 1)...............................................................................................................

“Sebenarnya langkah ini diambil oleh brand nasional untuk memperkuat daya saing mereka mengingat perusahaan ritel nasional merupakan anak usaha besar yang sebelumnya sudah menguasai market tersendiri yang umumnya market kelas atas. Private label digunakan untuk menguasai market menengah ke bawah,” ujar Yan. Selain hal tersebut, langkah ini

Server

mendapat hak mengelola bangunan termasuk mengubah kantor dan bangunan yang sudah ada atau bagaimana,” cetusnya. Untuk saat ini, lanjutnya, pihaknya sedang melakukan pemantapan konsep kantor gubernur yang baru bersama dengan dinas PUCK Sumsel, “Dalam rapat beberapa waktu lalu, Bapak Gubernur pernah mengatakan jika konsepnya yakni seperti office tower (konsep kantor) biasa namun tetap fungsional karena rencananya semua SKPD akan berada disana. ,” ungkapnya. Oleh karena itu, Robby mengakui jika pihaknya belum bisa memberitahu berapa besaran dana yang dibutuhkan, terlebih lagi hingga saat ini pihaknya belum mengetahui desainnya pasti yang dimiliki oleh Dinas PU Cipta Karya Sumsel. “Disisi lain kita sendiri tetap melakukan rehab-rehab untuk kantor gubernur sekarang agar tetap terlihat indah dan tidak kotor,” tegasnya. Terpisah, Direktur Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Sumsel Nunik Handayani mengatakan, pembangunan beberapa proyek di kantor DPRD Sumsel tidak rasional dan terkesan dipaksakan. Pasalnya pembangunan menggunakan dana APBD Sumsel nilainya sangat fantastis padahal ada juga wacana perpindahan Kantor DPRD Sumsel. (alk)

merupakan salah satu cara yang ditempuh oleh para pengusaha lokal untuk memenuhi regulasi dari pemerintah pusat yang mewajibkan perusahaan retail nasional untuk menjual produk lokal dengan proporsi hingga 60 %. ”Ini juga bentuk regulasi yang dilakukan oleh pemerintah untuk melindungi pengusaha lokal,” bebernya. Oleh karena itu, dalam kes-

empatan ini ia menghimbau agar para pengusaha lokal untuk mencari celah bekerjasama khususnya dalam pengadaan barang. “Jadikan ini peluang bagi para pengusaha lokal untuk menjalin kerjasama sebagai penyuplai barang. Kondisi ini lebih baik dibandingkan mereka harus bertarung secara langsung dengan perusahaan nasional,” pungkasnya. (alk)

Dari Hal 1)...................................................................................................................

kan jika pihaknya hanya bisa menunggu tanpa bisa memastikan kapan hal seluruh persiapan bisa diselesaikan oleh Bank Mandiri. Pasalnya Pemprov Sumsel hingga kini tidak bisa memiliki wewenang untuk hal tersebut. “Kami tak bisa memastikan kapan eSamsat dapat benar-benar diterapkan, tanya Bank Mandiri dulu,” tegas Eppy. Eppy juga mengaku tak bisa memberikan deadline waktu kepada Bank tersebut lantaran memang harus ada persiapan yang benar-benar sempurna jika mekanisme pembayaran pajak melalui ATM itu diterapkan. “Jika sudah dibuka, ini tak bisa stop lagi karena menyangkut masalah penerimaan,” tuturnya. Eppy tidak menapik jika pihaknya sangat menyayangkan ketidak siapan dari pihak bank mandiri mengingat program ini pastinya akan memberikan dam-

pak yang cukup positif kepada masyarakat selaku wajib pajak kendaraan . Selain tidak perlu datang ke Samsat, di manapun berada bisa melakukan transaksi pembayaran pajak kendaraan bermotor. Tidak hanya itu, keunggulan program ini juga bisa membantu masyarakat untuk membayar pajak bagi yang masyarakat berada di luar kota. “Tak perlu susahsusah lagi membayarnya dan bisa meminimalisir terjadinya denda,” tuturnya sembari menambahkan, setelah dilakukan pembayaran barulah wajib pajak memberitahukan pembayarannya tersebut ke Samsat. Untuk diketahui, MoU terkait e-Samsat dilakukan di Hotel Arya Duta Palembang pada 17 Desember 2012 lalu. Penanda tanganan Nota Kesepahaman Mandiri eSamsat ini dilakukan antara Gubernur Sumatera Selatan, Ir. H.

Alex Noerdin,Kapolda Sumsel, Irjen. Pol. Iskandar Hasan , Kepala Jasa Raharja Cabang Sumsel, Patoni, S.E., M.M., dan Direktur PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Sunarso. Menanggapi hal ini, Bussiness and Develoment Manager Bank Mandiri Kantor Wilayah II Surya Pamilsus mengatakan, sistem yang ada di samsat masih dalah tahap uji coba. “Ya saat ini memang sistem masih dilakukan uji coba oleh vendor (ussance acceptance test :UAT) dan memang belum dilaunching. Bank mandiri akan melakukan klarifikasi sisitem tersebut agar bisa maksimal,” kata Surya. Menurutnya sistem tersebut sudah diterapkan Bank Mandiri di Surabaya sejauh ini prosesnya masih lancar. Kemungkinan setelah dilakukan perbaikan sisitem tersebut akan berjalan bagus seperti di Surabaya. (alk/iam)


6

SPORT-BIZ

RADAR PALEMBANG, SELASA 19 NOVEMBER 2012

Singa Mania Milik Radio

Target 6 Bulan On Frequency

BENTUK kreatifitas dari kelompok supporter yang dikomandai Hendri Zainuddin gelar soft opening Radio Singa Mania FM yang dapat diakses melalui internet dan ditargetkan enam bulan kedepan stasiun udara ini on frequency.

PALEMBANG, RP -Iwan Setiawan Station Manager Radio Singa Mania FM mengatakan, FM disini bukanlah frequency melainkan Football mania. Di radio akan membahas tentang seputar bola di Sumatera Selatan khususnya SFC. Hadirnya station radio ini bukti nyata dan dukungan singa mania terhadap kemajuan olahraga di Sumsel “Di radio ini akan berceritakan tentang olahraga yang berhubungan dengan bola di Sumatera Selatan, apapun seputar bola akan diinformasikan ke masyarakat,” Kata Iwan, saat soft opening Radio Singa Mania FM, di jalan Puncak Sekuning Senin (18/11). Radio Singa Mania FM yang telah beroperasi 14 hari ini untuk sementara waktu menggunakan akses internet

ini telah memiliki pendengar sebanyak 724 pendengar dari 10 Negara diantaranya Indonesia, Amerika, Australia, Jerman dan Belanda. Trafik pendengar radio ini paling banyak diantara pukul 13:00-19:00 Wib. “Untuk saat ini dapat diakses melalui internet melalui www.RadioSingaManiaFM.com, ditargetkan akan enam bulan kedepan dapat diakses bebas,” ujarnya. Radio Singa Mania FM ini merupakan radio pertama di Sumsel yang menyiarkan seputar olahraga di Sumsel khususnya Sriwijaya FC, selain itu nantinya disetiap pertandingan Sriwijaya FC akan live langsung baik di laga kandang maupun tandang. Selain menyediakan seputar olahraga juga diprogram ini akan menyiarkan Top Chart yakni lagu-lagu yang sedang hits saat ini akan diputar di pagi

hari (08:00-10:00 wib), Siang hari ( 13:00-15:00) dan malam hari (21:00-08:00). “Selain seputar SFC juga ada menyiarkan lagu yang lagi hits, Nashed dan pesan ketua umum Singa Mania,” paparnya. Sementara itu, Ketua Umum Singa Mania, Hendri Zainuddin mengatakan dengan adanya radio ini membuktikan jika kreativitas para supporter mendukung kemajuan olahraga di Sumsel sangat tinggi. Kita harapkan, Singa Mania yang terkenal Militan juga modern. “ Modern ini banyak aspek, dari sekretariat, KTA, Korwil serta alat Komunikasi, nak untuk alat komunikasi ini hadirnya Radio ini dapat memberikan informasi kepada seluruh supporter bahkan kalangan masyarakat umum,” kata Hendri. (ben)

Hendri Buat Kompetisi Lokal PALEMBANG, RP - Hendri Zainuddin yang juga Direktur Teknis Sriwijaya FC yang mencalonkan diri ketua Umum PSSI Sumsel akan menggelar kompetisi Sumsel Super League yang akan diikuti 18 Klub pada bulan Mei 2014 mendatang. Tahap awal persiapan ini, pihaknya akan mengundang PSSI Kota/Kabupaten di Sumsel dalam sarasehan Rabu (20/11) mendatang. Hendri mengatakan dilaksanakan kompetisi ini mengingat dalam kurung waktu 10 tahun lebih tak ada kompetisi lokal yang diselenggarakan di Sumsel. Padahal hal tersebut, dinilainya sangat penting untuk mencari bibit lokal yang memiliki bakat talenta sepak bola. Format kompetisi nantinya sama halnya dengan kompetisi Indonesia Super League namun yang membedakannya di kompetisi Sumsel Super League ini hanya berlaku bagi masyarakat Sumsel.

“Kompetisi nantinya sama hal nya dengan ISL namun untuk tahap awal ini hanya bermain di Stadion Bumi Sriwijaya untuk Home dan awaynya, tapi tidak menutup kemungkinan kedepannya akan sistem home away,”kata Hendri, saat diwawancarai sejumlah media di kediamannya, Senin (18/11). Peserta nantinya, akan diambil 16 kota/kabupaten di Sumsel dan Dua dari BUMD. Artinya setiap kabupaten akan mengirim satu klub untuk mewakili PSSI daerah mengikuti kompetisi ini. Para pemainnya pun harus warga Sumsel dengan dibuktikan KTP. “Nantinya klub yang mewakili daerah tersebut harus mendapatkan rekomendasi dari PSSI Daerah masing-masing karena satu daerah hanya satu klub,”ujarnya. Kompetisi ini nantinya format U23 yang akan bertanding setiap minggu tiga kali yakni Jumat, Sabtu dan

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

Minggu. Dilaksanakan kompetisi ini tidak lain bertujuan untuk mencari bibit pemain muda berbakat dan mengasah kemampuan para pemain muda di Sumsel. “Tak menutup kemungkinan jika para pemain yang berbakat ini kita kontrak dan kita promosikan ke klub yang berlaga di Indonesia Super League,” ungkapnya. Oleh karena itu, untuk mempersiapkan program ini, pihaknya akan menggelar sarasehan pada Rabu mendatang di hotel Swarna Dwipa menghadirkan praktisi bola, pelatih SSB, PSSI se- Sumsel yang tentunya diharapkan hadir dalam pelaksanaan. “Kita akan mencontoh seperti Jawa Timur yang telah melakukan liga divisi utama oleh karena itu PSSI Jawa Timur akan memaparkan konsepnya, Ini diharapkan dapat menciptakan pemain-pemain baru asli Sumsel,” kata Hendri,(ben)

klik...........www.radarpalembang.biz


5$'$5 3$/(0%$1*

PRESTASI

RADAR PALEMBANG, SELASA 19 NOVEMBER 2013 (',6, +2/,'$< 0,1**8 .( 9,,, $*868786

FOTO: NET

CIPTAKAN: Nurina Zahra dan Tri Ayu Lestari, siswi SMAN 6 Jogyakarta yang menciptakan Gelang Anti Penculikan (GAP) dengan Sensor Alarm Otomatis.

S

ETIAP orang punya cara unik untuk mempersiapkan diri menjelang Ujian Akhir Semester (UAS). Namun, ada beberapa metode belajar yang lebih efisien dibandingkan yang lain. Metode yang tidak efisien akan berakibat buruk untuk nilai akhirmu. Lantas, bagaimana caranya agar kamu meraih nilai UAS yang memuaskan? Berikut tips mempersiapkan diri dalam menghadapi UAS. Buat Prioritas Biasanya, menjelang UAS ada banyak tugas yang harus dikumpulkan. Karena itu, tuntaskan semua tugas yang akan mempengaruhi nilaimu. Kemudian, buat daftar hal yang paling penting, apa saja yang harus kamu

kerjakan dan pelajari. Jika tidak memiliki daftar rencana, kamu bisa salah mengelola waktu belajar. Pahami dengan baik nilai yang kamu harapkan dari tiap mata pelajaran. Hal ini akan sangat berguna menjelang UAS karena kamu tahu nilai berapa yang kamu inginkan. Jangan gagal di masa lalu Jika kamu ketinggalan materi yang harus dibaca, maka menjelang UAS materi yang harus kamu baca akan ‘menumpuk’. Karena itu, pastikan kamu mempelajari materi pada saat pertama kali diajarkan. Ini berguna agar kamu tidak perlu kembali ke halaman awal dan meninjaunya. Bahkan terkadang, meski kamu sudah memperhatikan dengan baik apa yang harus dilakukan di kelas, kamu dapat

melupakan beberapa bacaan wajib. Studi Lingkungan Kamu dapat meraih waktu belajar yang berkualitas meski tidak belajar di rumah. Karena itu, hilangkan gangguan suara bising dan belajarlah selama siang hari. Ini akan membuat kamu lebih waspada dan meningkatkan efisiensi ketika belajar. Atur waktu belajar Bersiaplah untuk belajar insentif secara serius dan rencanakan waktunya. Belajarlah pada saat waktu yang tepat dengan dirimu. Beberapa orang memiliki banyak energi pada siang hari, sementara yang lain kebalikannya. Karena itu, cari tahu apa yang terbaik untuk kamu dan dedikasikan diri untuk belajar

Bertanya ke Guru Temui gurumu saat jam senggang. Banyak siswa yang malas menemui pengajarnya saat jam senggang. Padahal, guru merupakan sumber yang tepat untuk bertanya mengenai materi pelajaran. Selain itu, gunakan beberapa alat bantu untuk belajar. Kamu bisa menggunakan catatan kelas, tes pada masa lalu, dan bahan materi dari guru. Cari juga teman belajar. Pilih satu orang yang kamu nilai pintar di kelas. Ajak dia bergabung dan belajar bersama menjelang ujian. Pekan UAS mungkin akan menjadi pekan yang berat bagimu. Tapi pahamilah, saat UAS berakhir, kamu akan merasa sangat senang. Inilah salah satu alasan mengapa setelah UAS, kampus akan libur panjang. Pasalnya, masa UAS penuh dengan perjuangan. Selamat belajar! (rhs)

FOTO: NET

Ayo Siapkan Diri Jelang UAS!

7 6


8 PALEMBANG RAYA

WAGUB “WARNING” 6 SKPD

tidak sungguh sungguh melaksanakan program kerjanya.” cetusnya. Berdasarkan data yang dimiliki oleh BPKAD Sumsel, hingga 31 Oktober kemarin pemerintah provinsi tercatat baru bisa merealisasikan belanja daerah sebesar 71,97% atau sekitar 4,474 triliyun dari target sebesar 6,221 Triliyun. “Hingga akhir triwulan ketiga tepatnya hingga 31 Oktober, realiasi bePALEMBANG, lanja kita baru menRP – “Kita akan meFOTO: DOK capai 4,474 T atau nelusuri persoalan 71,91%. Proporsi ini yang terjadi pada 6 Ishak Mekki terdiri dari belanja SKPD tersebut,dan tidak langsung sejika memungkinkan pada anggaran 2014 mendatang nilai 3,112 T dari target 3,970 akan selektif memberikan ang- T dan belanja langsung yang garan pada 6 SKPD itu.” Ujar berhasil terealiasi senilai 1,361 Ishak Mekki saat diwawancara T dari alokasi anggaran senilai usai menghadiri sidang paripur- 2,250 T.” ujar Apriono selaku na dalam agenda mendengarkan kabid akuntansi BPKAD Sumsel penjelasan gubernur terhadap jumat lalu. Apriono juga mengungkapAPBD 2014. Ishak menambahkan, besaran kan, masih ada 6 SKPD yang pencapaian realiasasi APBD masuk dalam kategori rendah pada setiap skpd pada dasarnya dalam merealisasikan belanmerupakan bentuk nyata pe- janya. “SKPD yang realisasinya nilaian dari baik atau buruknya masih rendah atau dibawah 60% kinerja dari skpd mengingat re- hingga akhir triwulan ketiga alisasi anggaran umumnya sudah adalah Dinas pendidikan, Dinas masuk dalam perencanaan kerja Kesehatan, Rs Ernaldi Bahar, Pu awal dari masing masing SKPD. Pengairan, PU Cipta Karya dan “Ada indikasi ke 6 SKPD itu terakhir badan Pemberdayaan Rendahnya realisasi anggaran dari 6 SKPD yang ada di lingkungan pemerintahan provinsi Sumatra Selatan ternyata mendapat sorotan cukup serius dari wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki, bahkan dirinya berjanji akan lebih selektif pada 6 SKPD tersebut agar kejadian serupa tidak terjadi pada tahun depan.

6 SKPD yang Mendapat Sorotan • • • • • •

Dinas Kesehatan Dinas Pendidikan Rs Ernaldi Bahar Pu Pengairan PU Cipta Karya Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Perempuan dan perlindungan anak.” cetusnya. Meski tidak menjelaskan alasan rendahnya realisasi APBD dari beberapa SKPD ini, Apriono justru memilih untuk mengungkapkan besaran realiasasi penerimaan pajak di provinsi Sumsel. Jika beberapa tahun kebelakang penerimaan cenderung over target, untuk tahun ini dirinya hanya menyebut realiasasi penerimaan pajak sudah mencapai angka 73%. “Realisasi pendapatan sampai dengan 31 oktober 2013, pendapatan asli daerah baru mencapai 1,482 T atau 66,93% dari target 2,214 T. Dana perimbangan sudah terealisasi sebesar 2,111 T dari target 2,951 T. Pendapatan lain lain sudah terealisasi sebesar 792 M atau 94% dari target 835m.” pungkasnya. (alk)

Marwan Hasmen Lapor Balik Ke Polda Membuat Laporan Palsu dan Tidak Menyenangkan PALEMBANG, RP - Merasa dirugikan atas laporan Young Hendri Basir (43) yang melaporkan Marwan Hasmen ke Mapolresta, Palembang, Selasa (12/11) yang lalu, perihal kepemilikan tanah seluar 4500 meter persegi yang berlokasi di Jl Lebak Murni Lrg Karya Murni Kel Sako Kec Sako, Marwan Hasmen membantah laporan Young itu tidak bentar, pihaknya pun melaporkan balik Young Hendri Basir warga Jl Sematang Borang Perumahan Sangkuriang Kec Sako,Palembang tersebut ke Mapolda Sumsel Senin (18/11). Dihapadan petugas Mapolda Sumsel, Marwan Hasmen didampingi kuasa hukumnya mengatakan, kejadian berawal

FOTO: DOK

Marwan Hasmen

ketika ia mendapat kabar berupa surat somasi dari saksi atas nama Rustam Husni Saleh yang intinya bahwa tanah yang terletak di Lebak Murni Lorong Karya Murni Kelurahan Sako Kecamatan Sako Palembang adalah milik pelaku, lalu dengan kuasa korban atas nama Rustam Husni Saleh untuk menengahi masalah tersebut, akan tetapi tidak

membuahkan hasil, selang tiga Minggu kemudian korban dilaporkan oleh pelaku di Polresta Palembang. “Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian baik moril maupun materil,selanjutnya korban akan menuntut pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku Tindak pidana pasal 220 KUHP JO Pasal 335 KUHP,” ungkapnya. Sambungnya, semua laporan Young di Polresta itu, tidak benar, semua itu fitnah.”Saya beli, bukan menyerobot tanah orang pada Kamis, 19 Maret 2009, lalu, Tanah yang berukuran 4500meter persegi tersebut dibeli dari ibu Kancande Tampubolan oleh istri saya dan memakai nama (RA Yetti Marwan-red). Nah karena ingin dibangun rumah dari Istri saya (RA Yetti Marwan-red) pada Akat Pengoperan hak/ no 124/aph/cs/2010 18/08/2010 namanya pun berganti menjadi mana saya, yaitu Marwan Hasmen,” pungkasnya. Sedangkan Kabid Humas Polda Sumsel Kompel Pol Djarod PadaKova saat dikonfirmasi terkait laporan balik Marwan Hasmen ke Polda Sumsel yang melaporkan Young Hendri Basir (43) dengan perbuatan tidak menyenangkan, Djarod mengatakan terkait laporan pelapor untuk saat ini telah diterima petugas SPKT. ”Laporan sudah diterima dengan no pol LPB/745/XI/2013/Polda Sumsel dan akan segera ditindaklanjuti,” tutupnya. (can)

RADAR PALEMBANG, SELASA 19 NOVEMBER 2013

Pangdam Tutup Latihan Pemantapan Raider Yonif 200/Raider PALEMBANG, RP - Pangdam II/Swj Mayjen TNI Bambang Budi Waluyo menutup Latihan Pemantapan Yonif 200/Raider TA. 2013 Senin, 18 Nopember 2013, bertempat di PT Pusri Palembang. Pangdam II/Swj mengatakan, selama 12 (dua belas) hari, para peserta telah mengikuti latihan pemantapan Raider. Dengan telah selesainya latihan pemantapan Raider ini, saya berharap agar kemampuan yang telah diperoleh senantiasa dipelihara dan ditingkatkan, sehingga Batalyon Infanteri 200/Raider Kodam II/Swj memiliki tingkat kesiapan operasional yang handal dalam menghadapi kepentingan tugas ke depan. “Latihan pemantapan Raider merupakan salah satu metoda latihan yang secara spesifik bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kualitas kemampuan teknis dan taktis satuan Raider, baik dalam konteks perorangan maupun dalam hubungan satuan, sehingga satuan ini benar-benar mampu dan mahir dalam melaksanakan tugas operasi yang bersifat khusus, sebagaimana yang diharapkan oleh Komando Atas,”ujarnya. Dalam latihan pemantapan Raider ini, para prajurit telah melaksanakan materi teknik pertempuran jarak dekat, teknik drill kontak, teknik infiltrasi, teknik exfiltrasi, teknik Mobud, teknik Ralasuntai, teknik raid pembebasan tawanan dan teknik raid penghancuran. “Dengan telah selesainya

FOTO: DOK

Bambang Budi Waluyo

latihan ini, saya berharap agar materi yang telah dilatihkan dapat dimengerti dan dipahami dengan baik, untuk selanjutnya diterapkan dalam setiap pelaksanaan tugas ke depan,

sehingga latihan ini memiliki arti dan manfaat dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok satuan,” katanya. Pangdam menyampaikan, hasil yang telah dicapai dalam latihan pemantapan Raider ini, tentunya merupakan tambahan pengetahuan dan keterampilan bagi seluruh anggota Yonif 200/Raider, sekaligus menjadi salah satu tolok ukur sejauhmana tingkat kesiapan satuan dalam menghadapi tantangan tugas yang sewaktu-waktu dibebankan oleh pimpinan. “Selain itu, hasil latihan ini menjadi wahana pengembangan aplikasi tugas-tugas di lapangan, sehingga satuan ini memiliki kemampuan yang handal serta mampu menanggulangi setiap hakikat anca-

man yang mungkin timbul,” terangnya. Kepada Komandan Batalyon, Pangdam minta agar pelaksanaan latihan pemantapan Raider ini benar-benar dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembinaan satuan, sehingga satuan ini selalu siap menghadapi tugas-tugas yang penuh dengan dinamika dan tantangan. “Saya berharap, agar hasil latihan yang telah dicapai, terus dipelihara dan ditingkatkan, guna diaplikasikan dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Kepada penyelenggara, pelatih dan seluruh prajurit Yonif 200/ Raider, saya mengucapkan terima kasih atas kesungguhannya, sehingga latihan ini dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar,” pungkasnya. (can)

FOTO: SALAMUN

SIMULASI: Latihan pemantapan di gedung PT Pusri berupa simulasi pengamanan dari ancaman teroris yang menyandera Dirut PT Pusri dan para karyawannya. Latihan ini Senin(18/11) ditutup oleh Pangdam II Sriwiaya Mayjen Bambang Budi Waluyo.

Musi IV, Dideadline Juni 2014 PALEMBANG, RP - Pembangunan Jembatan Musi IV nampaknya akan segera terealisasi, pasalnya Kementrian Pekerjaan Umum RI telah memberikan batas waktu penyelesaian Detail Engenering Desain (DED) hingga Juni 2014 mendatang. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan PSDA kota Palembang, Dharma Budi mengatakan, untuk DED Jembatan Musi IV saat ini tengah dalam proses penyelesaian, begitu juga dengan Larap dan Amdal yang diperlukan. ”Pihak Kemenrian PU meminta

DED Musi IV dapat segera diselesaikan. Hal tersebut sebagai sarat untuk mencaikan anggaran awal Kementrian PU pada Juni 2014 mendatang sebesar Rp 50 Miliar.” Kata Budi. Selasa (18/11). Pemkot sendiri telah menganggarkan biaya pembebasan lahan pada APBD 2014 sebesar Rp 10 Miliar.” Untuk pembebasan lahan tersebut Pemkot Palembang akan sharing dengan Pemrov Sumsel,” terangnya dengan menambahkan pihaknya juga kini tengah melakukan sosialisasi kepada warga yang ke-

mungkinan lahanya akan terkena pembangunan. Jembatan Musi IV, sambung Budi, nantinya akan menghubungkan daerah Sungai Jeruju (Hilir) dan Sungai Kangkang (Hulu) kota Palembang. ”Teknis konstruksi Jembatan sendiri lebih mengutamakan fungsionalnya. Dengan begitu mampu menekan biaya pembangunan (kontruksi),” ucapnya. Untuk jenis pembangunan sendiri merupakan proyek multi year dengan asumsi biaya yang diperlukan menelan anggaran

Rp 250-300 Juta. ”Biaya konstruksi jembatan akan dianggarkan dalam dua tahapan di tahun 2014 dan 2015 dari Kementrian PU,” jelasnya. Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) Wilayah VIII Sumatera, Ahmad Taruna Jaya mengatakan, pembangunan jembatan Musi IV saat ini tengah review desain jembatan. “Diperkirakan, hasil review desain sudah diketahui pada Desember,” kata Taruna, termasuk AMDAL. (tma)

Pemkot Buka Managemen Komplain PALEMBANG, RP – Sebagai corong untuk dapat lebih mendekatkan diri dengan masyarakat. Pemkot palembang kini membentuk tim yang bernama managemen komplain, fungsinya untuk dapat menerima kritik, masukan maupun pengaduan lainya yang terkait dengan kebijakan maupun layanan publik dari Pemkot. Staf Ahli Polhukam, Prof Edwar Juliarta didampingi Staf Ahli Bidang Ekonomi Dan Pembangunan, Ir Sudirman Tegoeh mengatakan, selama ini keluhan dan permasalahan terkait pelayanan terhadap masyarakat banyak tidak tersampaikan dengan baik dan cara yang salah seperti demo dan surat kaleng. “Nah, mengatasi hal tersebut, kami membuat managemen komplen ini, seb-

agai salah satu cara komunikasi komplen diharapkan pelayapemerintah dengan masyarakat” na publik berjalan optimal dan kata Edwar, saat konfrensi pers. cepat. Terpenting, mendorong Selasa (18/11). pembangunan. Jadi Pusat pelayatidak perlu melalui nan ini nantinya surat kaleng atau mampu menjempun demo dalam batani keluhan menyampaikan asmasyarakat sepirasi. perti adminis“Nanti setelah trasi (birokrasi), ada laporan akan sumber daya kami koordinasikan manusia (SDM), dengan SKPD terFOTO: DOK lokasi dan lainkait dan walikota,” nya. ”Meski se- Sudirman Tegoeh jelasnya. belumnya Pemkot Dijelaskan Ersudah mempunyai wad, selama ini kepusat pe-ngaduan namun belum luhan yang disampaikan kepada efektif dan hanya terbatas pada masyarakat bervariasi mulai dari kelompok (instansi) tertentu, pelayana public hingga sengketa sehingga tindak lanjut (output) lahan, seperti sengketa tanah di sangat lamban.” terangnya. Kalidoni, kepemilikan tower berDengan adanya managemen sama, administrasi dan lain.

“Masyarakat dapat melayangkan pengaduan ke komplain.pemkot@yahoo.co.id atau SMS ke nomor 087795168800,” tukasnya semabari menambahkan nantinya program ini akan terus dikembangkan dan bisa menjadi bahan acuan Pemkot untuk melakukan kegiatan. Senada, Ir Sudirman Tegoeh menambahkan, hal ini juga sebagai bentuk menunjang kinerja Walikota Palembang H Romi Herton dengan membuka satu ruang untuk masyarakat agar dapat langsung menyampaikan keluhanya. ”Layanan ini dibuka selama 24 jam penuh,” tegas Sudirman. Pemkot ingin mencoba menangkap apa yang diinginkan masyarakat secara lebih cepat dan terbuka. (tma)

Seleksi Direksi PDAM Dimulai PALEMBANG, RP – Ketua Tim Seleksi yang juga selaku Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palembang Hardayani mengatakan, sebanyak 21 calon direksi perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Musi periode 2014-2018 mengikuti psikotest di ruang Parameswara Kantor Walikota Palembang,

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

hari ini (19/11). Mereka ini sudah melewati masa seleksi awal bersama pelamar lainnya. Diketahui dari 30 orang yang mengajukan diri, 21 orang dinyatakan sudah memenuhi persyaratan administrasi dan berhak mendapatkan tanda peserta ujian (TPU). Pengumumannya disampaikan di web Pemkot, kemarin. “Tahap selanjutnya,

ujian psikotest pada 19 November di kantor walikota,” kata dia. Hardayani mengatakan, dari 21 nama ini tercantum beberapa nama dari internal PDAM Tirta Musi sendiri, diantaranya Stephanus yang saat ini menjabat sebagai Direktur Teknis dan Cikmit yang menjadi manajer pengendalian kehilangan air. Adapula yang lainnya seperti Syamsul Haroen yang tercatat sebagai Plt Direktur Umum dan Alimukron yang masih diberi tanggung jawab sebagai manajer produksi dan pemeliharaan. Tidak sedikit juga para profesional mencoba untuk bergabung. “Bahkan ada yang datang dari luar kota, seperti dari Medan,” akunya. Apabila para peserta ini lulus dalam psikotest, maka mereka akan melanjutkan tahap seleksi selanjutnya yaitu uji kelayakan dan kepatutan, tes kesehatan, dan wawancara. Sementara bagi yang lulus semua tahapan ini akan diumumkan Desember mendatang. (tma)

klik...........www.radarpalembang.biz


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.