SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT
Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com
RADAR PALEMBANG
HOLIDAY MINGGU KE - 1/X/2013
@radar_palembang
ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452
HARGA Rp 4.000
Ruhut Kembali ‘Berkicau’ JAKARTA, RS Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ruhut Sitompul memberi kritik pada dua mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshidique dan Mahfud MD karena komentar-komentarnya yang dianggap menyerang Ketua MK Akil Mochtar.
H Eddy Yusuf
Ruhut Sitompul
dengan nuansa politis. “Ketua I (Jimly), dan Ketua II (Mahfud) jangan mempolitisi kasus ini,” kata Ruhut, Jumat (4/10). Politisi Partai Demokrat ini menegaskan, apa yang dilontarkan kedua mantan Ketua MK itu tak memiliki dasar hukum. Pasalnya, hukuman terberat bagi koruptor hanyalah 20 tahun penjara. Lebih jauh, Ruhut menduga Jimly dan Mahfud
MENURUT Ruhut, Jimly dan Mahfud memanfaatkan kehebohan penangkapan Akil sebagai panggung politik nasional. Hal utama yang membuat Ruhut mengkritik Jimly dan Mahfud adalah karena keduanya menyampaikan bahwa Akil layak diberi hukuman mati. Bagi Ruhut, pernyataan tersebut sangat mengganggu dan kental
sengaja tampil dan memberi pernyataan keras terhadap Akil karena keduanya memiliki hasrat khusus pada pemilihan umum tahun depan. Ruhut mengatakan, Mahfud memberi pernyataan keras karena kepentingannya ingin menjadi calon presiden, dan Jimly sengaja mencari muka agar Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono meliriknya untuk dijadikan calon wakil presiden. “Dasar hukum koruptor dihukum mati itu tidak ada, jangan juga disarankan hukuman seumur hidup. Janganlah mempolitisi, itu namanya pencitraan di atas bangkai kawan,” ungkapnya. Seperti diberitakan, Jimly sempat menyatakan bahwa Akil ❏ Ke halaman VII
Polemik Penangkapan AM
Sarimuda ‘Ditodong’ Rp10-15 M Tim RH Bantah Setor ‘Pelicin’ Tuntaskan Kasus Suap AM
Sarimuda
Calon Walikota Palembang periode 2013-2018
Ogah Nyuap Prof Amzulian Rifai SH LLM PhD Pengamat Politik Unsri
”
Kalau pak Sarimuda siapkan uang sekitar Rp10-15 miliar agar dapat menang, tapi saya katakan tidak ada uang seperti itu di MK. Saya tidak pernah menyetor uang itu. Kepada orang yang mengaku suruhan MK itu, saya katakan tidak ada uang sebanyak itu.”
PALEMBANG, RS Puluhan pemuda yang tergabung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumsel menggelar aksi damai di gedung DPRD Sumsel, jumat 4/10). Aksi tersebut sebagai bentuk keprihatinan KNPI atas tertangkapnya ketua Mahkamah Konstitus (MK), Akil Mochtar (AM) atas dugaan kasus suap Pemilukada.
Salah Sistem
”
Disinilah kelemahan MK karena melenceng dari hakekat sebagai lembaga peradilan yang seharusnya mengenal banding. Bagi sebagian orang sangat tidak Adil berperkara tanpa ada mekanisme untuk melakukan banding. Tapi itulah konsekuensi dari sistem peradilan MK yang kita miliki.”
Suparman Roman
Ketua Timses Romi-Harnojoyo
Jangan Menghakimi PALEMBANG, RS – PENANGKAPAN Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar (AM) terkait dugaan suap ternyata berbuntut panjang terhadap perselisihan hasil pemilihan um-um (PHPU) yang masuk ke MK. Terutama, terkait hasil 180 derajat penetapan awal KPU dengan putusan MK. Masih ingat dalam benak ❏ Ke halaman VII
FOTO: MUSTAFA RAMLI/JAWA POS
”
MK bukan hanya AM saja, namun hakim MK itu berjumlah 9 orang, sehingga sebagaimana yang dituduhkan kepada kami telah menyetorkan uang yang cukup besar untuk mememangkan sengketa Pilkada di MK tidak benar. Jalur proses seperti itu saja tidak mengetahui apa lagi akan melakukan penyuapan. Negara ini adalah negara hukum, sehingga jangan menjustifikasi semua hakim MK menerima penyuapan.”
FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG
BEBERKAN FAKTA:
Calon Walikota Palembang pada Pemilu lalu Sarimuda, membeberkan fakta kepada wak media, kala ketibaannya di Bandara SMB II, Jumat (4/10), terkait dengan apa yang dialaminya saat menjalani persidangan di Mahkamah Konstitusi.
Berebut 5 Kursi Komisioner KPU PALEMBANG, RS - Sebanyak 163 orang calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palembang priode sudah mengembalikan berkas pendaftaran ke sekretariat tim seleksi pada hari terakhir pendaftaran. Ke 163 calon ini akan memperbutkan 5 kursi komisioner KPU priode 2013-2018. ”Yang sudah mengembalikan berkas formulir pendaftaran hingga penutupan pendaftaran
pada hari ini sebanyak 163 orang,” kata Sekretaris Timsel KPU Palembang, Muhammad Akbar, Jumat (4/10). Menurut Akbar, calon anggota KPU Palembang yang telah mengambil berkas pendaftaran dilaksanakan pada 30 September-4 Oktober 2013 sebanyak 298 orang. ”Akan tetapi, yang mengemba-
likan berkas formulir pendaftaran hanya 163 orang dan berkas inilah yang akan kami proses seleksi administrasi,” ungkap Akbar. Ia mengatakan, mereka yang mengembalikan berkas formulir pendaftaran calon anggota KPU Palembang itu banyak didominasi kalangan profesional dan akademisi. juga ada mantan
pegawai negeri sipil (PNS), pengacara dan lainnya,. Ia menuturkan, pihaknya menjadwalkan pelaksanaan seleksi administrasi calon anggota KPU akan berlangsung pada 5-6 Oktober mendatang. ”Nanti, pada 8 Oktober 2013 mereka yang lolos seleksi berkas akan diumumkan di media massa, kantor KPU Palembang dan sekretariat tim seleksi,” tuturnya. ❏ Ke halaman VII
DALAM aksinya, puluhan pemuda mengumpulkan tanda tangan dan meminta semua komponen penegak hukum, terutama KPK mengusut tuntas sumua kasus dugaan suap di MK. ”Kami prihatin dan menuntut KPK memberikan hukuman mati kepada Akil Mochtar dan menyita seluruh aset untuk dikembalikan ke khas negara,” kata ketua KNPI Sumsel, Sofhuan Yusfiansyah dalam orasinya. Selain menuntut hukuman mati., ia juga menuntut agar dilakukan peninjauan ulang putusan MK soal Pilgub Sumsel dan dua pilbub, Empat Lawang dan Banyuasin serta meminta segera memecat Akil Mochtar sebagai ketua MK. ”Kepada Presiden dan segenap pimpinan lembaga tinggi negara untuk mengambil langkah kongkrit dalam menyelesaikan carut marutnya akibat yang ditimbulkan oleh Akil Mochtar saat ini maupun dampaknya kedepan bagi demokrasi Indonesia,” kata dia Sementara itu, Koordinator aksi Syafran Yusfiansyah menambahkan, KNPI menginginan proses pilkada melahirkan pemimpin yang diinginkan oleh rakyat, bukan pimpinan yang diinginkan oleh MK.”Apalagi hanya karena nafsu seorang oknum hakim yang tak puas akan harta,” tegasnya. Aksi yang berjalan dengan damai tersebut, sedikit sempat memanas pasalnya karena massa dilarang masuk untuk menemui anggota dewan. Tapi hingga masa bubar tak seorangpun anggota dewan menemui masa dengan alasan karena sedang melakukan kunjungan kerja (Kunker) keluar kota.Akhirnya masa bubar dengan damai setelah ditemui staf sekretariat DPRD Sumsel. (zar)
II
RAKYAT SUMSEL. EDISI HOLIDAY MINGGU KE-1/X/2013
Pasar Ariodillah
Dibuka Tahun 1960 PASAR ARIODILAH: Kondisi pasar Ariodilah yang sudah dibuka sejak tahun 1960 PALEMBANG, RP - Pasar di kota Palembang memiliki keunikan tersendiri baik nama maupun tempat salah satunya adalah Pasar Ariodillah yang terletak di kelurahan 20 ilir Kecamatan Ilir Timur 1. Menurut Makwati pedagang sayur di Aridoillah menjelaskan pasar ini mulai dibuka sejak 1960
dan lokasi dagang yang sekrang merupakan tanah wakaf dari salah satu warga. (4/10). Penamaan ini sendiri muncul karena pasar ini terletak di jalan Ariodilah. Ariodilah bila dirunut dari sejarahnya merupakan salah satu raja di Palembang secara tidak langsung nama ini mewakili dari besarnya kerajaan.“Dulunya
pada tahun 1960 kami berjualan di pinggiran jalan namun semenjak direlokasi kami pindah agak masuk kedalam,”katanya Sementara itu Iskandar pedagang Susu kedelai di pasar ini menjelaskan, pasar ini menyediakan banyak kebutuhan sehari hari untuk masyakarat selain harga yang terjangkau keberadan
pasar ariodilah sendiri bisa membangkitkan gairah ekonomi masyarakat sekitar. Sedangkan Ansor Warga 20 Ilir menjelaskan, keberadaan pasar Ariodillah memberikan manfaat untuk masyarakat karna situasi pasar disini sangat bersih dan para pedagannya tertata rapi.(rd2)\
Beri Reward Pada Petugas Kebersihan
Hewmanto Wijaya
PALEMBANG, RP - Sebagai motivasi, Badan Pengawas (Banwas) PD Pasar Palembang Jaya akan membagikan reward kepada petugas kebersihan pasar. Reward tersebut berupa televisi. Ketua Banwas PD Pasar Cholid didampingi anggota Badan Pengawas PD Pasar Palembang Jaya, Hermanto Wijaya mengungkapkan, reward (hadiah) yang diberikan bertujuan memacu
INSPIRASI MASYARAKAT SUMSEL SEMANGATBISNIS ASPIRASI RAKYAT
semangat kerja untuk terus menjaga kebersihan serta keamanan pasar. “Saya ingin mereka lebih giat menjadikan kota Palembang bersih dan pasar diutamakan kebersihannya. Selain toilet dan mushola, kebersihan seperti sampah harus benarbenar dimonitoring,”ungkapnya. Bahkan, kata dia, dirinya akan membagikan televisi untuk seluruh
petugas kebersihan yang ada di 38 pasar yang ada di kota Palembang. “Tentunya jika wilayah pasarnya benar-benar bersih,”katanya. Selain menceritakan tentang reward, Hermanto juga mengatakan, saat ini beberapa pasar seperti pasar Padang Selasa dan pasar Sekip tengah diperbaiki WC-nya. “Itu setelah kita (Banwas dan PD Pasar melakukan tinjuan di pasar tersebut,”jelasnya.(sep)
klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz
III
RAKYAT SUMSEL,EDISI HOLIDAY MINGGU KE- I/X/2103
Bupati Pantau Kondisi Jemaah Haji SEBANYAK 75 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Banyuasin, dilepas keberangkatannya oleh Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian SH, Jumat (4/10) di Masjid Agung Al Amir. \BANYUASIN, RS – Bupati mengingatkan kepada kepala rombongan haji untuk mengaktifkan handphone-nya selama 24 jam. Agar dirinya bisa memantau
kondisi jemaah selama menjalankan serangkaian ibadah haji di tanah suci, Mekkah. “Saya minta kepada kepala rombongan dan yang dipercaya untuk ikut menjaga jemaah haji Banyuasin selama di Mekkah, jangan mematikan hape. Karena setiap harinya, saya akan mengecek dan memantau serta bertanya bagaimana kondisi mereka di Mekkah. Dan saya juga minta untuk saling menjaga disana,” tutur Yan Anton. Seluruh JCH asal Banyuasin ini sendiri akan masuk ke Asrama Haji Palembang, untuk kemudian akan diberangkatkan ke Mekkah bersama jemaah haji lainnya.Sementara itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin memberikan uang saku kepada seluruh CJH, untuk menambahi kebutuhan selama menunaikan
ibadah Rukun Islam yang kelima itu.“Uang ini jangan dibelikan ceret kuning dan gelas kuning, karena di Cinde (Pasar Cinde Palembang,red) ada banyak. Saya harapkan uang itu dipergunakan sebaik-baiknya, dipergunakan untuk hal yang bermanfaat bagi keluarga mereka di Banyuasin. Jemaah kita tahun ini diberangkatkan 75 orang, insyaallah pulangnya tetap 75 orang,amin,” harapnya. Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyuasin H Agus Salam berharap agar seluruh jemaah haji bisa menjalankan ibadahnya dengan khusyuk dan bisa menyempurnakan hajinya, dan kembali ke Banyuasin dengan haji yang mabrur.“Ya, disana saling menjaga. Jangan sampai ada yang tersesat. Jaga nama baik Banyuasin selama disana,” tukasnya. (tri)
FOTO: OKTA/RADAR PALEMBANG
BANTUAN: Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian memberikan bantuan kepada JCH asal Banyuasin yang akan menunaikan ibadah suci di Mekkah.
Ketelitian Cek Konsumsi JCH
FOTO: FUAD/RADAR PALEMBANG
BERSIAP: Tim Polikesling dari Universitas Bina Husada yang dipimpin Rizka Yuliani (kedua dari kanan) bersiap melakukan pengecekan makanan Jemaah Calon Haji (JCH), Jumat (4/10). PALEMBANG, RS – Kualitas makanan Jemaah Calon Haji (JCH) Selama di Asrama Haji Palembang tidak luput dari pengawasan oleh Tim Polikesling. Tim Poskeling sendiri di percay-
akan kepada Mahasiswa Kampus Bina Husada Palembang. Hal ini diungkapkan oleh Rizka Yuliani, mahasiswi semester VII Jurusan Polikseling Bina Husada saat ditemui di Gedung
SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT
Mekkah, Kompleks Asrama Haji Palembang, Jumat (4/10). Rizka menjelaskan setiap makan untuk JCH yang masuk kami periksa terlebih dahulu ini sangat penting untuk mengetahui layak
atau tidak makan tersebut untuk dikonsumsi JCH. Makan yang mau dihidangkan untuk JCH, sambung dia, kami cek terlebih dahulu seperti mengecak kadar nutrisi, tingkat keasaman pada buah hingga sampai tes borak pada setiap snack yang disajikan untuk JCH itu sudah menjadi tugas kami sebagai tim kesehatan yang dipercayakan untuk mengurusi makanan para JCH. Ketelitian untuk memastikan kesehatan makanan jemaah ini juga disampaikan oleh Riki Afrison. Riki menjelaskan bahwa kebutuhan konsumsi JCH harus lah memiliki standar kesehatan yang terjamin. Konsumsi yang layak akan memberikan nutrisi yang baik untuk JCH jangan sampai JCH mengalami sakit karna persoalan konsumsi yang tidak sehat karna banyaknya kandungan yang berbahaya dalam makanan. Tim Polikesling ini berjumlah 60 Orang dan terbagi menjadi 5 Kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 12 orang Pada saat awal pemberangkatan tim ini sudah bekeja untuk membantu Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Palembang 2013. (rd2)
Penjagaan Ketat untuk Kenyamanan Jemaah PALEMBANG, RS – Satuan unit Pengamanan atau yang dikenal dengan Satpam menjadi garda terdepan dalam setiap lini pengamanan fungsi mereka sangat penting untuk menghindari dari hal – hal yang tidak di inginkan tidak terkeculai para petugas pengamanan yang bertugas menjaga Asrama Haji Palembang selama Musjim Haji 2013. Pengamanan selama musim haji ini sangat ketat dilakukan hal dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para
JCH sendiri. Hal ini diungkapkan oleh Suhendri salah satu petugas keamanan yang bekerja di Komplek Asrama Haji Palembang, Jumat (4/10). Selama musim haji kami bekerja selama 4 hari dan terbagi menjadi 3 shift jadwal jaga. Pelayanan yang optimal sesuai dengan protap yang ada kami lakukan untuk menjaga kelancaraan jemaah haji.Pada saat malam, kata dia, kami berjaga dan berkeliling kompleks untuk memonitor gedung tempat
Suhendri penginapan para jemaah bahkan pihak keluarga yang mau melihat saudaranya sebelum berangkat di Mekkah cuma sebatas tenda di depan pintu masuk. (rd2)
Kloter 16 Berangkat 8 Oktober PALEMBANG, RS – Kloter pemberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Palembang memasuki tahap akhir pemberangkatan. Sesuai dengan jadwal keberangkatan JCH Embarkasi Palembang 2013 yang akan berangkat pada 8 Oktober 2013 adalah Kloter 15 yang terdiri dari Ogan Komering Ilir (OKI) dan Miftahusallam. Hal ini diungkapkan oleh Humas Panitia Pelaksana
Ibadah Haji (PPIH) Palembang, Saefudin Latif, Jumat (4/10). Total dari jemaah Kloter 15 ini adalah 355 JCH dengan rincian Kabupaten OKI (201 Jemaah) dan Miftahusalam (154 Jemaah). Sesuai dengan jadwal panitia, JCH kloter 15 akan mulai masuk asrama haji pada tanggal 7 Oktober jam 80. 00 WIB dan kemudian pada besoknya akan diberangkatkan menuju
Mekkah pada 04.10 WIB. Ketika sampai di Mekkah para JCH akan menginap di Syahri Mansyur dengan nomor rumah 514 maktab 24. Untuk Kloter 15 ini akan dipimpin oleh Ahmad Fauzi didampingi bidang ibadah Muzakir Muid, 1 orang dokter yaitu Tomas Ediba Mardabi dan 2 orang petugas medis yaitu Irma Kurniasari dan candra Mulyawan.(rd2)
klik...........www.radarpalembang.biz
IV
RAKYAT SUMSEL, EDISI HOLIDAY MINGGU KE-1/X/2013
Didominasi Tanah dan Gedung
Wiih! 200 Unit Alat Perang Milik TNI AD Mejeng di Monas JAKARTA,RS - Sebanyak 200 unit alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik TNI AD mejeng mengitari Monas. Bukan bersiaga untuk berperang, alat-alat ini sengaja dipamerkan kepada masyarakat dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-68 TNI. Acara pembukaan ini dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo. Sejumlah tarian tradisional Nusantara ikut memeriahkan acara ini. “Pameran dilaksanaakan untuk menunjukkan dan menampilkan alutsista yang dimiliki TNI AD kepada masyarakat luas. Selain itu untuk menunjukkan kesiapan TNI AD dalam tugas mengemban tugas Operasi Militer untuk Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP) serta sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat atas uang rakyat yang diwujudkan dalam anggaran negara yang dialokasikan kepada TNI AD,” ujar Jenderal TNI Moeldoko dalam sambutannya di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (4/10). Sebanyak 200 unit peralatan tempur yang dipamerkan terdiri dari alat-alat yang merupakan buatan dari negara sahabat dan buatan dalam negeri. Seperti dari PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, termasuk alutsista hasil modifikasi, rekayasa dan pengembangan TNI AD. Peralatan tempur yang dipamerkan di antaranya persenjataan infanteri, kavaleri, artileri medan, artileri pertahanan udara, pertahanan antara lain tank Leopard dan helikopter. “Dalam kurun waktu 4 tahun ke depan, secara bertahap TNI AD akan dilengkapi dengan alutsista tercanggih di kelasnya yaitu senjata anti tank guided, misil, tank MBT Leopard, Marder, Rudal Mistral dan Startrek, roket MLRS dan meriam cesar 155 mm, heli serbu Bell 412, heli serang Fennec dan heli serang tercanggih Apache,” jelas Budiman. Acara pameran ini akan berlangsung mulai tanggal 3-7 Oktober 2013 di Monas pada pukul 07.00 WIB-17.00 WIB. Pameran ini terbuka untuk umum dan gratis.(sip/nrl)
Aset Pemkab OKUT
KRITIK: Pembongkaran makam warga di areal atas dapur PT Bukit Asam Persero Tbk, Tanjung Enim dengan menggunakan excavator kini menuai kritik dari warga
PTBA Bongkar Makam
Pakai Excavator Kebijakan PT. Bukit Asam Persero Tbk yang saat ini sedang melakukan pembongkaran makam warga di areal atas dapur PT. Bukit Asam Persero Tbk, Tanjung Enim dengan menggunakan excavator menuai kritik dan dikeluhkan warga. Selain itu, sosialisasi yang kurang di kalangan warga mengenai jadwal pembongkaran juga membuat pihak keluarga terkecoh dan tahu-tahu mendapatkan kuburan keluarganya menghilang. MUARA ENIM, RS -Pembongkaran makam sendiri, dmaksudkan PTBA sebagai rencana tempat lokasi penambangan baru perusahaan. Hanya saja, pihak PTBA keberatan dikatakan sebagai lokasi lahan produksi baru. Saat wartawan koran ini melakukan investigasi bersama-sama wartawan lainnya, di lokasi pembongkaran tersebut sudah nampak satu unit excavator yang sedang melakukan penggalian makam. Beberapa warga yang tak mau disebutkan namanya menggerutu karena beberapa makam keluarganya menghilang dan kondisinya sudah rata dengan tanah. “Sudah hilang, rata den-
Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel
gan tanah. Kotaknya ada dua atas nama keluarga kita, satunya hilang,” ungkap salah seorang warga yang menelpon anggota keluarganya yang lain di lokasi, kemarin(4/10). Salah seorang karyawan PTBA, Teguh yang bertugas di lapangan ketika dikonfirmasi mengatakan, jika dirinya hanya menjalankan tugas dari pimpinan saja. “Silahkan konfirmasi ke Direksi,” papar dia. Dikatakannya, saat ini di lapangan pihaknya telah memindahkan makam muslim sebanyak 91 makam. 90 makam dipindahkan ke Bangko dan 1 makam dimakamkan oleh keluarga sendiri.
Sedangkan makam non muslim sebanyak 30 makam Belanda, 99 makam katolik, 80 makam protestan dan 32 makam tanpa nama, sehingga total makam yang telah dibongkar sebanyak 246 makam. “Itu sudah selesai dimakamkan di Blok B. Daya tampung kapasitas makam di blok itu sebanyak 17.277 makam dan rencana makam dipindahkan sebanyak 500 makam sesuai rencana awal. Kita sudah sosialisasi. Sampai sekarang tidak ada klaim kehilangan keluarga. Nanti kita cari kalaupun ada kehilangan makam keluarga, semuanya sudah dinomori makamnya jadi tak mungkin ada yang hilang,” tuturnya. Manager Humas PTBA, Haryanto menjawab kepentingan rencana pembongkaran makam itu mengatakan jika maksud pembongkaran makam hanya untuk penataan wilayah pemakaman dengan memindahkannya ke lokasi lain yang lebih baik. Sekretaris Perusahaan(Sekper) PTBA, Joko Pramono dihubungi melalui ponselnya mengatakan, memang ada aktifitas pembongkaran makam di atas dapur untuk dipindahkan ke lokasi yang lebih baik. Di lokasi baru, kata dia, disediakan lahan seluas 22 hektar. “Informasi ada keluarga yang
kehilangan makam sampai saat ini belum ada. Tapi bila ada akan tetap dikoordinasikan dengan petugas lapangan, kalau ditemukan hal itu silahkan koordinasi dengan Paguyuban Pemakaman,” tukas dia. Untuk sosialisasi, kata Joko, sosialisasi rencana pemindahan 5500 makam itu sudah sering dilakukan melalui Media Nasional dan untuk pembongkaran makam Belanda, kata Joko, pihaknya sudah mendapatkan izin Kedutaan Besar Belanda. “Sosialisasi sudah sering dilakukan dari tingkat RT, RW, Kelurahan dan Kecamatan sudah sering kita lakukan,” terangnya. Sementara itu, Camat Lawang Kidul, Asarli Manudin dikonfirmasi sangat menyayangkan jika PTBA menutupi informasi yang ada, terutama perihal pembongkaran makam penduduk. “Harusnya lebih terbuka. Bagi makam yang hilang diusahakan untuk dicari lagi. Sepengetahuan saya memang ada sosialisasi, waktu itu di Masjid Jamik PTBA dengab melibatkan tokoh masyarakat tetapi cuma sekali. Dirinya meminta agar pihak PTBA melakukan pendekatan lebih baik lagi dengan masyarakat jangan ada benturan, baru merapat,”tandas Asarli. (yan)
MARTAPURA, RS – Setelah resmi dimekarkan menjadi Kabupaten sendiri sejak tahun 2004 lalu, Kabupaten OKU Timur terus melakukan inventarisir terhadap seluruh aset yang dimiliki kabupaten penghasil pangan terbesar ini. Mulai dari aset yang berada di OKU Timur hingga aset yang merupakan hibah dari Kabupaten OKU. Berdasarkan perhitungan Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda) pada Februari 2013 lalu, total jumlah aset yant dimiliki Pemkab OKU Timur jika dirupiahkan mencapai lebih kurang Rp 1.39 triliun. “Aset tersebut terdiri dari aset bergerak dan aset tidak bergerak,” ujar Kepala Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) OKU Timur, Ir Agus Darwa, MSi.. Menurut Agus, dari Rp 1.3 triliun tersebut, aset milik Pemkab OKU Timur didominasi dari aset tanah dan gedung, selebihnya aset kendaraan dan barang-barang elektronik. Saat ini BPAD lanju5 Agus tengah melaksanakan sensus nasional barang milik daerah. “Sekarang kita juga sedang melakukan sensus nasional barang milik daerah dan pengerjaannya sudah mencapai 85 persen, baik aset yang dianggarkan melalui APBD maupun hibah APBN,” terangnya. Sensus nasional barang milik daearah ini dilaksanakan
setiap 5 tahun sekali kepada setiap Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) yang ada di OKU Timur bahkan hingga kecamatan. Tujuannya, untuk pendataan barang, pemeliharaan barang, serta pendataan administari barang yang sudah di programkan melalui Simda Barang Milik Daaerah (BMD). Ditanya kendala saat melakukan sensus Agus tak menampik, menurutnya setiap pekerjaan jelas ada kendala, namun hal itu biasa. Selama melakukan sensus pendataan aset milik pemeritah kendala yang pertama adalah, keterlambatan data dari seluruh SKPD, hal ini karena pendataan belum dilakukan secara online. “Apa lagi jika aset yang ada di pihak kecamatan karena jarak tempuh yang cukup jauh. Itu menjadi faktor keterlambatan pengumpulan data juga,” ungkapnya. Kendala lain, terlambatnya laporan akibat terjadinya pergantian SDM itu sendiri yang tiba-tiba pindah ketempat lain. Dan terakhir faktor sarana pendukung elektonik yang terkadang sering ada gangguan teknis. “Mengingat faktor utama yang sangat menentukan keberhasilan dalam sensus itu adalah pengelola barang dan SDM menyimpan barang. Karena sebagus apapun barang jika tidak dikelola dengan baik hasilnya juga tidak baik,” pungkasnya.(awa)
Proyek MRT Surabaya Rp 10 Triliun SURABAYA,RS - Tri Rismaharini memperkirakan nilai investasi proyek Mass Rapid Transsport (MRT) di Kota Surabaya Rp 10 Triliun. Pendanaan proyek monorel dan trem itu akan ditawarkan ke swasta.”Itu kan perkiraan kita,” ungkap walikota di Balai Kota Surabaya, Jumat (4/10). Selain itu, lanjut Risma, nilai pembangunan juga bisa dipengaruhi dari teknologi yang akan digunakan serta tergantung dari nilai tawar para investor.”Yang menguntungkan belum tentu itu. Tidak bisa ngomomg gitu, karena teknologi juga berpengaruh. MIsalnya, ada teknologi monorel tapi memakai rel ganda tapi tetap diatas (eleveted) mungkin lebih murah serta
tergantung mereka nawarnya,” jelasnya. Sedangkan jumlah investor yang akan hadir dalam forum investor terdapat puluhan investor mayoritas dari luar negeri. “Tapi ada juga dari Indonesia,” kata Risma. Investor forum itu digagas pemerintah pusat dan mendapat dukungan dari walikota. Risma juga menggambarkan bahwa nantinya untuk menekan tarif MRT akan diupayakan pemerintah memberikan subsidi dari pendapatan yang masuk dengan dioperasionalkannya MRT.”Bisa nanti kompensasi dari sisi reklame di monorelnya atau di tremnya,” kata Risma.(bdh/ bdh)
klik...........www.radarpalembang.biz
V
RAKYAT SUMSEL,EDISI HOLIDAY MINGGU KE- I/X/2103
Kejari Lanjuti SPP Fiktif Pedamaran KAYU AGUN KAYUA GUNG, G, RS - Ke jarii Kay jar Ka yua uagung gun g Kabup Ka bu p a ate te n Og an Komering Ogan Komerin g IIlir lir (OKI (O KI), ), s iap ia p menindak men in da klan lanjut jut i l a pop ora n pengaduan ran pen gad uan d dugaa uga an n da na Simpan dana Simpa n Pinjam Pin ja m Perempua n (SPP) y ang Perempuan didu ga bany diduga ban y ak a k f ik iktt if d an an ind ik as i peny indik pen ya alaguna la gu n aan an wewe nang oleh wewenang ole h Ket u ua a UP UPK PNPM lama Ermini, selama menjabat. Men urut K Menurut Kepala epa la Ke j akaks aan Negeri N ege ri K Kay ayuagung, uagung, Sube no SH, melalui Subeno me lalui Ka K a ssii Pids us us,, Edowa Edowan n SH, SH , sa saat at dit emui emu i di ruang ruan g ke k erja rjany nya a k emarin emar in mengat menga tak ak an sa at at men er ima laporan menerima lap or an d dan an pe ngad uan k as pengaduan asus us SPP t ers ebut ebu t,, oleh Fasilita Fas ilit a tor
Ka b u Kab up pat a te en n ((Fa Fa ssk ka a b) b ) yya a ng dii da d d a mpi m p i ngi Ke tua UP UPK yang ya ng ba b a ru S ul a i ma m a n Bu Bud di. Menur M e nurutnya utnya unt untuk uk m ene nga m mb b i l l a ngk a d al a l am a m me menind ni nd a k lla a nj uti ka k a sus i n nii p i haknya ha k nya dalam waktu dekat akan melakukan penyidikan, sementara surat dari Dirjen mengenai audit SPP tersebut yang telah diterima oleh pihaknya akan dijadikan pegangan untuk membantu penyidikan, di mana saat ini berkas pengaduan itu sendiri sudah dinaikan untuk dilakukan tindaklanjuti. Ia menilai permasala ha h an n kasus k a sus i ni ad a d al a l ah a h p enye nyall ahgun a a hguna aa an w we ew we en na an ng, g,
p i nj a m ma a n SPP SP P yyang an g ttida idak k se sua su aii p pe e ru run n tu t u kan , se s ert rt a ba an nya ya k kny nya a du d ugaan gaan p pin i njjaama an n ya ng fikt fi k t if. “ D a l a m waktu dekat kami akan me em ma an nggi ggi l oran g oran g t erkai te rk a i t te tent nt ang an g pe permas rm asal alaaha n i ni unt un tu u k diperiks d iperi ksa a da an n m i nta ntaii k ket ete eran ranga gan n ,” uj a r nya ny a.. Sem me e ntara ntar a itu it u , Fa Fas s kab O KI KI Ale ek k Ham Hamidi id i dan K ettua Ke ua U P K P PNPM NPM y a an ng ba arru u untuk K Kecamat ec ama t a an n PePe da am ma ara ra n, Su laiman lai ma n B Bu ud dii me enga nga ta tak k an , pen p en gadu gad u an da an n pe ell ap a p or oran an m mas asal alah ah S P P i ni , l ant a nt ara aran n didoron g ol e h ra rassa a h hiiba ba t erh ada adap p ma asya sya ra rak k at a t Pedamaran Peda maran ya ng sud s udah ah d du ua a t ahu ah u n
t idak meras akan program pemban gu an n PNPM akibat mas alah kas u s SPP y a n g t a k k u n ju j u n g s eles e l e s ai. ai. “Kam i m o h o n p a k m a salah ini cepat diselesaikan, sehingga masyarakat Pedamaran bisa lagi menikmati pembangunan PNPM,” keluhnya. “Kami sudah mengumpulkan buktibukti yang memperkuat adanya kelompok peminjam fikt i f d i s e j u mlah ah des a, Nan t i kami berikan pak dat a data yang diperluk a n u n t u k m e m p e r-
muda penyidikan, karena h a m p i r d i semua desa ada kelompok fiktif,” ujarnya.
Seleksi Panwaslu Dihiasi Muka Lama LAHAT, RS - Seleksi penerimaan calon Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Pemilihan Legislatif (pileg) Aprill 2014 mendatang mulai dilakukan. Setidaknya, 137 calon panwaslu pileg mengikuti tes tertulis yang digelar Panwaslu Kabupaten di gedung Pertemuan Lahat, kemarin. Dari sekian banyak calon, hampir 75 persen masih didominasi muka muka lama yang pernah menjabat pada Pilkada Lahat beberapa waktu lalu. Mereka kembali mengikuti tes lantaran masa jabatan mereka telah
habis pasca pesta demokrasi Bupati dan Wakil Bupatii Lahat Juni lalu. Ketua Panwaslu Lahat, Delly Kurniadi menegaskan, dari 137 calon yang mengikuti tes, nantinya akan disaring menjadi 6 peserta di tiap tiap kecamatan di Lahat. Tidak sampai disitu, usai tes tertulis, calon Panwaslucam akan kembali diuji dengan tahapan wawancara untuk dilihat pengetahuan umum serta kecakapan para calon. “Dari enam orang itu,
akan kembali disaring menjadi tiga orang Panwaslucam untuk 22 kecamatan yang tersebar di Lahat. Ini sudah final,” ujarnya. Dijelaskannya, untuk tes tertulis soal soal yang harus diselesaikan calon langsung diolah dan didatangkan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel. Begitu pun saat lembar jawaban calon akan diperiksa di Sumsel. “Kami hanya penyelenggara seleksi dan perpanjangan tangan Bawaslu,”Jika ada peserta
Seleksi Panwaslu Dihiasi Muka Lama LAHAT, RS - Seleksi penerimaan calon Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Pemilihan Legislatif (pileg) Aprill 2014 mendatang mulai dilakukan. Setidaknya, 137 calon panwaslu pileg mengikuti tes tertulis yang digelar Panwaslu Kabupaten di gedung Pertemuan Lahat, kemarin. Dari sekian banyak calon, hampir 75 persen masih didominasi muka muka lama yang pernah menjabat pada Pilkada Lahat beberapa waktu l a l u . M e re k a k e m b a l i mengikuti tes lantaran m a s a j a b a t a n m e re k a telah habis pasca pesta demokrasi Bupati dan Wakil Bupatii Lahat Juni lalu. Ketua Panwaslu Lahat, Delly Kurniadi men-
egaskan, dari 137 calon yang mengikuti tes, nantinya akan disaring menjadi 6 peserta di tiap tiap kecamatan di Lahat. Tidak sampai disitu, usai tes tertulis, calon Panwaslucam akan kembali diuji dengan tahapan wawancara untuk dilihat pengetahuan umum serta kecakapan para calon. “Dari enam orang itu, akan kembali disaring menjadi tiga orang Panwaslucam untuk 22 kecamatan yang tersebar di Lahat. Ini sudah final,” ujarnya. Dijelaskannya, untuk tes tertulis soal soal yang harus diselesaikan calon langsung diolah dan didatangkan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel. Begitu pun
SEMANGAT SEMANGAT ASPIRASI ASPIRASI RAKYAT RAKYAT
saat lembar jawaban calon akan diperiksa di Sumsel. “Kami hanya penyelenggara seleksi dan perpanjangan tangan Bawaslu,”Jika ada peserta calon yang iseng tidak mengumpulkan lembaran soal, secara otomatis akan didiskualifikasi dan dinyatakan tidak lulus,” imbuhnya. Sementara itu, salah seorang peserta seleksi Panwaslucam, Arpansi A menuturkan tidak kesulitan menyelesaikan soal soal yang diajukan p e n y elenggara. Tokoh masyarakat Jarai dan Muara Payang ini tetap optimistis jika ia mampu lulus ditahapan selanjutnya. “Kami siap memberikan yang terbaik bagi Pileg 2014 mendatang,” pungkasnya. (man)
calon yang iseng tidak mengumpulkan lembaran soal, secara otomatis akan didiskualifikasi dan dinyatakan tidak lulus,” imbuhnya. Sementara itu, salah seorang peserta seleksi Panwaslucam, Arpansi A menuturkan tidak kesulitan menyelesaikan soal soal yang diajukan penyelenggara. Tokoh masyarakat Jarai dan Muara Payang ini tetap optimistis jika ia mampu lulus ditahapan selanjutnya. “Kami siap memberikan yang terbaik bagi Pileg 2014 mendatang,” pungkasnya. (man)
Pencetakan KK dan Akte Terganggu EMPATLAWANG, RS Dampak rendahnya aliran listrik, pencetakan akte kelahiran dan kartu keluarga (KK) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Empatlawang terganggu sejak tiga hari terakhir tidak bisa maksimal Menurut salah satu operator Margona, pencetakan KK dan akte kelahiran tidak bisa dikerjakan karena penurunan daya listrik sejak pagi. Hal ini sudah berlangsung sejak tiga hari yang lalu. Padahal, pekerjaan yang harus diselesaikan cukup banyak. “Tidak bisa dinyalakan komputernya, karena daya rendah. Ya, tidak bisa cetak kalau seperti ini,” unjarnya. Sementara itu, Kadisdukcapil Empatlawang Choiri Badri ketika dikonfirmasi membenarkan tidak bisanya beroperasi pencetakan akte dan KK tersebut, karena lemahnya daya listrik untuk
menarik server online. “Listrik PLN memang tidak bisa diandalkan, karena tidak bisa menyalakan server dan perangkat lainnya. Setelah dikoordinasikan dengan pihak PLN, hal ini karena masalah kurang daya,” katanya. Masih kata Choiri, permasalahan kurangnya daya ini menjadi keluhan pihaknya. Sedangkan genset yang ada juga tidak mencukupi daya yang diperlukan untuk menyalakan server. Selain tidak bisa beroperasinya pencetakan KK dan Akte, juga menyebabkan banyaknya perangkat yang rusak. “Server dayanya besar, sementara dari PLN tidak bisa mencukupi kebutuhan. Banyak juga perangkat seperti komputer yang rusak akibat seringkali turunnya daya ini, selain itu memang usia peralatan yang ada sudah terbilang sudah tua,” pungkasnya (mdn)
Pa n tta Pan au u an R adar ad ar
P a l e m bang dilapangan, kasus SPP ini sudah lama menguak namun tidak juga uga ada tindaklanjut, didug diduga akibat banyaknya kelompok fiktif kerugian negara bisa mencapai miliaran rupiah, sementara sementa dalang dibalik k kasus in ini belum jug juga
tersentu h hu u ku m. ( r d 1 )
Desak Perusahaan Gulirkan CSR L AH AT, RS - Tingginya anim o m asyarakat dalam m engikuti program C S R B aksos (B akti S osial) yang sering dilakukan m em buat P em kab (P em erintah Kabupaten) Lahat m endesak seluruh perusahaan yang beroperasi untuk m elaksanakan program serupa. Tidak m encukupi nya AP B D (Anggaran P endapatan B elanja Daerah) yang ada untuk m em enuhi seluruh sektor pem bangunan m enjadi pertim bangan agar hal tersebut cepat dilaksanakan. B upati Lahat H S aifudin Aswari S E m engatakan, perusahaan tam bang dan yang lain harus dapat terketuk untuk m enjadi penyelenggara dalam B aksos, dan kegiatan sosial yang digalakkan jangan hanya terfokus pada daerah perkotaan m elainkan dipedesaan juga harus dilakukan agar m asyarakat tidak kesulitan transportasi dalam m engikuti kegiatan sosial. “Kam i selalu m encari pihak ketiga atau sponsor dalam seluruh kegiatan dan kali ini pihak perusahaan. Kam i hanya m enjadi penyelenggara dan m ensupport saja,” ujarnya. Ditam bahkan H Wari, P em kab Lahat akan berusaha m eningkatkan anggaran yang ada khususnya untuk kesehatan, pendidikan dan pertanian agar kebutuhan pembangunan tidak stop di tengah jalan karena terbatasnya dana anggaran yang ada. Namun, pihaknya juga
H Sa S aii f uudi di n Aswa As wa ri tetap berharap agar s eluruh pimpinan SKPD dapat jeli dalam mencium setiap peluang khususnya menggaet anggaran dari pusat dan pihak ketiga. “Jika hanya menunggu tentu akan menjadi kendala, namun jika aktif bukan tidak mungkin usaha yang dilakukan membuahkan hasil positif khususnya untuk kemajuan daerah dan masyarakat,” imbuhnya. Selain itu, dengan pembangunan yang saat ini telah dilaksanakan Pemkab menginstruksikan agar seluruh SKPD tidak lekas berpuas diri dan menganggap telah berhasil karena kedepan masih banyak program pembangunan yang diharapkan masyarakat. “Kemajuan pembangunan bukan tolak ukur jika masyarakat tidak sejahtera. Inilah yang harus menjadi perhatian kita semua,” pungk as nya.(m an)
klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz
PONSEL
VI
RAKYAT SUMSEL EDISI HOLIDAY MINGGU KE - I/X/2013
Cara Murah Berkomunikasi
Dalam Satu Produk Pelanggan operator pada umumnya mencari sesuatu yang murah dan berkualitas. Telkomsel sebagai bagian dari milik masyarakat Indonesia, melihat moment ini untuk lebih peduli kepada pelanggannya agar pelanggannya dapat tetap menikmati sarana komunikasi dan interaksi di lingkup aktifitasnya. Dari kepedulian kepada pelanggannya akan kenyamanan berkomunikasi yang hemat dan nyaman, Telkomsel menghadirkan sebuah produk bernama simPATI Loop yang selalu memberikan solsi komunikasi hemat dan nyaman dalam satu kartu.
DANIEL, pegawai swasta di Palembang mengaku Telkomsel tak pernah berhenti melakukan inovasi produk dagangnya. Telkomsel selalu mencoba sesuatu baru yang terkadang tak pernah terpikirkan oleh kompetitor. “Telkomsel memang rajanya inovasi, saya sangat apresiatif dengan Telkomsel. Produk yang dijual bisa dikatakan tak ada matinya,” kata Daniel. Tanpa sungkan dirinya berujar, setiap produk yang ditawarkan selalu menjadi buruan dari pelangan. Bagaimana tidak, semua kebutuhan komunikasinya serasa dimanjakan dengan kehadiran Telkomsel. “Internetan, nelpon atau SMS semua jadi mudah. Kemudahan ini menjadi nilai plus tersendiri bagi konsumen, wajar bila sekali menggunakan Telkomsel, dijamin konsumen tak akan pindah kelain hati, yang lebih membanggakan lagi, saya menggunakan sarana komunikasi milik bangsa sendiri,
dan itu nilai lebih lainnya menggunakan produk Telkomsel” ungkap dia. Daniel menambahkan, pada saat berkomunikasi setiap hari Telkomsel selalu menunjang kegiatan dan mendukung proses komunikasi bisnis atau kegiatan lainnya dalam kegiatan keseharian. “Sekarang Telkomsel memiliki andalan baru, simPATI Loop yang memanjakan kami selaku pelanggan dengan untuk Nelpon, SMS atau internetnya,” tegas dia. Untuk urusan murah, simPATI Loop tak usah diragukan, biaya nelpon, SMS, hingga internetan diakomodir dengan harga termurah. Otomatis murahnya biaya yang dikeluarkan bisa makin membuatnya loyal dengan si merah. “Kalau seperti ini, saya selaku pelanggan makin cinta menggunakan Telkomsel, terutama produk simPATI Loop,” tegas dia. SimPATI Loop sendiri pada dasarnya ditujukan buat pelang-
gan yang selalu update , gaul dan keren. simPATI Loop akan membuat pelanggan lebih Fun dan lebih enjoy untuk terus ber Internetan super hemat, Nelpon dan SMS. Dengan menggunakan simPATI Loop, pelanggan bisa menikmati tarif murah, bonusnya juga keren banget. Harganya cuma Rp. 3.000 (sudah termasuk pulsa senilai Rp. 3.000) dan dapatkan bonus akses internet 100 MB dijaringan 3G yang bisa dipakai selama 30 Hari. Dengan menggunakan perdana simPATI Loop, seluruh pelanggan bisa menikmati beragam paket super hemat, mulai dari membeli paket BlackBerry dengan harga sangat terjangkau, nelpon hamat, sms puas maupun paket layanan data untuk berinternet puas dengan berbagai pilihan paket yang murah dan terjangkau. Seluruh pilihan pembelian paket di simPATI Loop dapat diperoleh pelanggan dengan cara menekan *999*232#. Terdapat paket BlackBerry Internet Service utk BBM, browsing & social network yang bisa digunakan pelanggan kapan pun dengan masa aktif selama 7 hari dengan biaya hanya Rp 10Rb, serta terdapat juga paket BlackBerry Internet Service dengan masa aktif selama 30 hari dengan harga paket Rp.30Rb, disimPATI Loop, setiap paket BlackBerry yang masa aktifnya telah berakhir, akan dilakukan perpanjangan secara otomatis paket BlackBerry yang dimiliki pelanggan selama pulsa pelanggan mencukupi untuk membeli atau memperpanjang paket tersebut. Di simPATI Loop pelanggan juga bisa menikmati paket Onloop Holic dengan kuota super besar hingga 12 GB yang dapat
digunakan oleh pelanggan pada jam 00.00-24.00 dengan kuota hingga 1,2 GB dan pelanggan juga dapat menggunakan kuota sebesar 11 GB pada jam 00.0009.00 di paket ini, paket Onloop Holic ini berlaku hingga 30 hari dengan harga sebesar Rp50 ribu. Selain itu Telkomsel juga menyediakan paket buat pelanggan yang selalu ingin berselancar diinternet setiap hari dengan mengaktifkan paket Gila Onloop. Di paket internet ini, memberikan keleluasaan kepada pelanggan untuk berinternet dengan total kuota paket sebesar 16 GB dengan masa aktif paket untuk 30 hari, paket tersebut dapat digunakan pelanggan pada jam 00.00-24.00 sebesar 3,5 GB serta pada jam 00.00-00.09 dengan kuota sebesar 12,5 GB. Peket super hemat ini dapat dimiliki pelanggan hanya seharga Rp.100 Rb per 30 hari.Manager Branch Palembang Warjito mengatakan, berbagai pilihan paket internet yang super hemat di simPATI Loop ini, diberikan Telkomsel guna memenuhi keinginan pelanggan akan kebutuhan layanan internet dengan menggunakan jaringan Telkomsel yang prima, serta menyediakan berbagai pilihan paket internet yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. “Di program promo ini, pelanggan dapat menentukan ke-
inginannya untuk mendapatkan manfaat lebih berkomunikasi bukan hanya untuk berinternet, namun dapat juga menggunakan paket nelpon murah, SMS bahkan paket hemat BlackBerry,” pungkasnya. (*/ren)
DANIEL
Roadshow IWIC Indosat
di 18 Kota TINJAU : Menkominfo Tifatul Sembiring (kiri) mendapatkan penjelasan dari President Direktur XL Hasnul Suhaimi saat berkunjung meninjau kesiapan XL mendukung layanan telekomunikasi untuk KTT APEC 2013, di BNDCC, Nusa Dua Bali, Jumat (4/10). Pada kesempatan tersebut Menkominfo juga mencoba layanan uji coba XL 4G LTE.
Menkominfo Tinjau Kesiapan XL BALI, RS - PT XL Axiata Tbk (XL) telah mendapat kepercayaan dari pemerintah sebagai mitra penyedia layanan telekomunikasi (Telco Partner) pada penyelenggaraan Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Bali, 1-8 Oktober 2013. Untuk itu, XL menyediakan sejumlah
fasilitas telekomunikasi dan pendukung lainnya untuk melayani kebutuhan berbagai pihak yang terkait dengan hajatan besar tersebut. Menkominfo Tifatul Sembiring berkenan meninjau kesiapan XL dengan antara lain mengunjungi booth XL di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, tempat berlangsungnya KTT APEC, Jumat (4/10). Pada kesempatan tersebut Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi sempat memberikan penjelasan kepada Menkominfo mengenai kesiapan XL, dan Menkominfo mencoba layanan XL 4G LTE. Turut serta dalam peninjauan itu antara lain Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos
Semangat aspirasi rakyat
dan Informatika Kemenkominfo M. Budi Setiawan, Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika - Syukri Batubara, serta Direktur Service Management XL Ongki Kurniawan. Untuk keperluan KTT APEC, secara khusus XL telah meningkatkan kapasitas jaringan di beberapa lokasi yang akan mendukung APEC. Khusus di area Nusa Dua, XL telah menyiagakan 45 BTS 2G dan 51 BTS 3G. Area Nusa Dua ini juga telah secara full ter-cover 3G. Selain tempat konferensi, di kawasan ini XL juga meningkatkan coverage di hotel-hotel yang menjadi tempat menginap terkait APEC. (rel/ben)
PALEMBANG, RS - PT Indosat Tbk kembali mengadakan Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC) yang merupakan kompetisi untuk menumbuhkan ide-ide yang akan bisa diimplementasikan untuk kemajuan pendidikan, teknologi di berbagai sektor yang dibuat dan dikembangkan melalui bidang IT & telekomunikasi di Indonesia. Dengan mengusung tema Digital Innovation and Entrepreneurship for Stronger Indonesia. Indosat mengajak civitas academy untuk berpartisipasi dalam kompetisi IWIC yang ke-7 dengan melakukan roadshow ke kampus-kampus di 18 kota di Indonesia dimana salah satunya adalah STMIK MDP Palembang, Sumatera Selatan. Alhamdulillah, kami telah melakukan kompetisi IWIC sejak tahun 2006 & tahun ini merupakan ke-7 kalinya dengan maksud memajukan generasi bangsa
Indonesia di bidang pendidikan terutama teknolgi telekomunikasi. Sejak pertama kali diluncurkan sudah lebih dari 1.600 aplikasi yang masuk dan tahun ini kami juga memberikan bootcamp serta beasiswa untuk membawa ide dan aplikasi tsb menjadi bisnis Entrepreneurship pada Founder Institute. Kami tunggu pendaftaran temanteman semua di www.indosat.com/iwic7, ujar Indry Fitriani, Marketing VAS Community, PT Indosat area Sumbagsel. Sanny Gaddafi dari Founder Institute memberikan berbagai contoh dari pengembangan ide hingga penerapannya menjadi suatu bisnis yang dapat dijalankan karena adanya kesesuaian antara ide, kebutuhan dan dapat diterimanya pada masyarakat luas. Ai Founder Institute, kami mengembangkan dan menciptakan companies baru yang telah berhasil melewati berbagai tahap, ujarnya. (rel/ben)
IWIC : Indosat Tbk mengadakan kegiatan Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC) yang merupakan kompetisi untuk kemajuan dunia pendidikan.
PAMERAN : LG Mobile Communications Indonesia (LG) mengumumkan dimulainya pemasaran LG G2 secara meluas di Indonesia termasuk di Palembang
Ekspansi LG G2 di Palembang Dimulai PALEMBANG, RS – LG Mobile Communications Indonesia (LG) mengumumkan dimulainya pemasaran LG G2 secara meluas di Indonesia. Setelah menandai pemasaran perdana smartphone android dengan prosesor terkuat besutan Qualcomm tersebut di Plaza Senayan, Jakarta, kini ekspansi LG G2 di Palembang dimulai. Supervisor LG Distributor TAM, Wilda Muthia Wulandari dijumpai pameran PS Mal, Jumat (4/10) mengatakan, LG G2 bagi publik Indonesia merupakan bentuk nyata dari keseriusan LG dalam berkompetisi di pasar smartphone tanah air. Namun demikian ia menyatakan, fokus LG dalam pemasaran smartphone androidnyayang berdapur pacu 2.26GHz Qualcomm®Snapdragon™ 800 dengan RAM 2GB ini tak hanya soal kecepatan. Lebih dari itu, perusahaan global berbasis di Korea Selatan tersebut juga mempersiapkan benar untuk memastikan pemasaran LG G2 dapat benar-benar memberikan penawaran terbaik yang memberi manfaat nyata secara optimal bagi peminatnya di seluruh Indonesia. “Kemitraan strategis antara LG Mobile dan para distributor ponsel dengan jaringan ritel luasnya yang tersebar di Indonesia akan memastikan kemudahan dan kecepatan bagi publik untuk mendapatkan LG G2,” ujarnya. Kolaborasi kekuatan jaringan layanan konsumen milik LG dan mitra distributornya ini akan bersinergi untuk memastikan pemberian pelayanan terbaik bagi seluruh pengguna LG G2 di Palembang. LG G2, smartphone berbasis Android 4.2.2 Jelly Bean dengan bentang layar 5.2 inch Full HD dengan teknologi IPS. Harganya sekitar Rp6,499 juta Bahkan, LG memastikan kehadiran aktor Joe Taslim sebagai duta LG G2. Pameran ini dimaksudkan memberikan akses luas kepada lebih banyak orang untuk merasakan langsung inovasi terkini yang dibawa LG G2. “Kami dengan senang mengundang seluruh masyarakat untuk merasakan langsung sensasi sebuah smartphone dengan berbagai inovasi yang berlandaskan pada upaya serius dalam mendengarkan dan belajar dari konsumen,” pungkasnya. (ren)
Kucurkan Rp 10 Triliun
Telkomsel Tancap Gas di 2014 BALI, RS - Agresivitas Telkomsel dalam membangun infrastruktur jaringan bakal dipertahankan. Dengan perkiraan belanja modal (capex) mencapai Rp 10 triliun, operator yang identik dengan warna merah tersebut berencana membangun tambahan 12 ribu -15 ribu BTS pada tahun depan. Abdus Somad Arief, Direktur Network Telkomsel mengatakan, pertumbuhan trafik data begitu luar biasa, mencapai dua kali lipat. Kondisi yang menantang adalah pada saat Lebaran. Begitu pula dengan pertumbuhan smartphone yang mencapai 200%. Alhasil, kondisi ini harus ditunjang dengan jaringan memadai. Apalagi Telkomsel punya pelanggan lebih dari 125 juta, jauh melampaui dua pesaing terdekat -- Indosat dan XL Axiata -- yang berada di kisaran 60 juta pelanggan. “Maka dari itu, kecepatan membangun yang sudah berjalan tetap kita pertahankan. Pertama, karena demand masih besar. Kedua, kita punya komitmen kepada pemerintah. Tetap dengan speed yang ada, karena sudah kita hitung. Sekitar 12-15 ribu bangun BTS per tahun dengan investasi sekitar Rp 10 triiun,” papar Asa, sapaan akrab Abdus Somad Aried. Setiap kota pun disebut memiliki karakteristik tersendiri, sehingga juga membutuhkan penanganan ‘spesial’ alias tak bisa disamakan. Garis besarnya adalah, berbeda kota maka berbeda pula solusi yang ditawarkan. “Karena semakin ke sini, sangat berbeda antara urban (perkotaan) dan rural (pedesaan), jadi berbeda pula karakteristik dan solusinya. Tapi pemerataan secara coverage nasional itu another mission, itu tetap kita lakukan,” kata Asa. Di Jakarta atau kota-kota besar lainnya, penggunaan trafik data semakin tinggi dan penempatan BTS juga harus semakin rapat. Tetapi di kota lain yang relatif lebih kecil, solusi yang diberikan tidak sama dengan Jakarta. (ash/fyk)
klik...........www.radarpalembang.biz
SAMBUNGAN
VII Ruhut Kembali
Dari Hal I) ...............................................................................
Mochtar layak diberi hukuman mati. Sedangkan Mahfud MD miliki pendapat yang serupa, atau minimal Akil dapat diberi hukuman pidana seumur hidup. Akil ditetapkan sebagai tersangka, Kamis (3/10), setelah tertangkap tangan oleh KPK pada Rabu malam. Selain menangkap Akil, Chairun Nisa, dan Cornelis, para penyidik KPK mendapatkan uang berupa dollar Singapura
senilai sekitar Rp 3 miliar saat penangkapan itu. Diduga, uang tersebut akan diberikan kepada Akil terkait penyelesaian sengketa pemilu kepala daerah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Selain mereka bertiga, KPK juga menetapkan calon bupati petahana Pilkada Gunung Mas, Hambit Bintih, sebagai tersangka. Selain kasus di Kalimantan
Sarimuda ‘Ditodong’ masyarakat tatkala Calon Walikota-Wakil Walikota Palembang Sarimuda-Nelly Rasdiana menang delapan suara atas lawan terkuat pasangan Romi HertonHarnojoyo, hasil rekapitulasi KPU Palembang. Namun, kemenangan yang diraih pasangan yang akrab dengan jargon MANTAP hanya sesaat. Lewat sidang MK, Sarimuda dinyatakan kalah 23 suara, dengan pertimbangan adanya dugaan kecurangan yang dilakukan. Menanggapi kisrus yang melanda MK, Calon Walikota Palembang periode 2013-2018 Sarimuda berani membuka suara. Dijumpai awak media saat tiba ke Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang, Jumat (4/9) mengungkapkan, tiga hari menjelang putusan sidang Mahkamah Konstitus (MK) beberapa waktu lalu, dirinya mengkalim sudah mengetahui bakal akan kalah pada Pilkada Palembang pada 7 April 2013 lalu dengan selisih suara 23 suara dari pasangan Calon Walikota lain. ”Bahkan ada pihak yang sudah merayakan kemenangan. Ini merupakan suatu hal yang aneh,” kata Sarimuda. Terkait tertangkapnya ketua MK Akil Muchtar (AM) dengan dugaan suap Pilkada, Sarimuda mengakui, kalau dirinya pernah dihubungi oknum yang mengaku dapat memenangkan kasus sengketa pemilukada Palembang di MK. ”Kalau pak Sarimuda siapkan uang sekitar Rp10-15 miliar agar dapat menang, tapi saya katakan tidak ada uang seperti itu di MK,” kenangnya. Ketika ditanya wartawan apakah Sarimuda sempat menyetorkan uang kepada oknum tersebut, ia mengaku tidak pernah menyetorkan uang kepada siapapun agar kasus sengketa Pemilukada Palembang dapat ia menangkan. ”Saya tidak pernah menyetor uang itu. Kepada orang yang mengaku suruhan MK itu, saya katakan tidak ada uang sebanyak itu,” ujarnya. Mengenai proses hukum terkait pembatalan SK 35 KPU Palembang tentang penetapan calon walikota dan wakil walikota Palembang terpilih, Sarimuda mengungkapkan, saat ini masih diproses di Bareskrim Mabes Polri dan dalam waktu dekat kemungkinan akan ada penetapan tersangka. ”Saya patut bersyukur karena sampai hari ini SK nomor 35 itu tidak dibatalkan oleh MK tetapi hanya dibatalkan oleh KPU Kota Palembang dan saya sudah mel-
Dari Hal I ) ........................................................
aporkan hal itu ke Bareskrim dan sekarang dalam proses penyidikan,” ungkapnya. Terkait langkah hukum selanjutnya, Sarimuda pun menjelaskan, dengan tertangkap ketua MK, Akil Mochtar yang menerima suap itu, dirinya akan terus mencari kebenaran dari Pemilukada Kota Palembang. ”Saya sudah mengajukan gugatan ke PTUN di Jakarta sejak dua minggu yang lalu yang isinya meminta pembatalan SK Mendagri tentang pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Palembang,” tegasnya. Terpisah, Ketua Timses RomiHarnojoyo Suparman Roman, mengungkapkan jangan Menjustifikasi semua hakim MK menerima suap, sehingga dengan menjustifikasi seperti itu akan dinilai oleh masyarakat seluruh sengketa Pilkada dilakukan dengan suap menyuap. ”MK bukan hanya AM saja, namun hakim MK itu berjumlah 9 orang, sehingga sebagaimana yang dituduhkan kepada kami telah menyetorkan uang yang cukup besar untuk mememangkan sengketa Pilkada di MK tidak benar,” katanya. Suparman mengklaim berpikir untuk melkaukan penyupan saja tidak ada, apa lagi akan melakukan penyuapan, karena MK ini lembaga tinggi negara yang memutuskan sengketa Pilkada seluruh Indonesai. ”Jalur proses seperti itu saja tidak mengetahui apa lagi akan melakukan penyuapan. Negara ini adalah negara hukum, sehingga jangan menjustifikasi semua hakim MK menerima penyuapan,” katanya. Dijelaskan Suparman, Tim RH akan menuntut balik bila apa yang dituduhkan tidak terbukti dalam proses hukum nanti. Silakan melaporkan hal tersebut kepihak berwenang. Kalau tuduhan itu tidak benar bisa menjadi bahan bagi kita untuk menuntut balik, kita siap menghadapi tuntan ini, karena semua orang berhak untuk membela diri dalam kalau terbukti kalau ada bukitkan dihukum kami punya juga melaporkan. Ditambahkan Suparman proses penetapan pasangan RomiHarnojoyo sebagai walikotawakil walikota Palembang priode 2013-2018 lalu sesuai dengan proses dari Kemendagri, Gubernur, KPU Palembang dan DPRD kota Palembang. Tidak Ada celah Mengkoreksi Putusan MK Pengamat Politik Universitas Sriwijaya (Unsri) Prof Amzulian
semangat ASPIRASI RAKYAT
Tengah, Akil juga ditetapkan sebagai tersangka untuk dugaan kasus serupa di Kabupaten Lebak, Banten. Dalam kasus kedua, KPK menetapkan dua tersangka selain Akil. Dua tersangka itu adalah Tubagus Chaery Wardana, yang adalah adik dari Gubernur Banten sekaligus suami Wali Kota Tangerang Selatan, serta pengacara bernama Susi Tur Andayani. (mor)
Rifai SH LLM PhD menyatakan, secara yuridis tidak ada celah untuk mengkoreksi putusan Mahkamah Konstitusi) MK karena lembaga ini merupakan lembaga peradilan tingkat pertama dan terakhir.dalam memutusakn sengketa Pilkada yangg dipersoalkan sudah memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht). ”Disinilah kelemahan MK karena melenceng dari hakekat sebagai lembaga peradilan yang seharusnya mengenal banding. Bagi sebagian orang sangat tidak Adil berperkara tanpa ada mekanisme untuk melakukan banding. Tapi itulah konsekuensi dari sistem peradilan MK yang kita miliki,” kata Amzualian, Jumat (4/9) Dijelaskannya, jikapun ada upaya melawan putusan M K , m a k a celahnya bersifat non yuridis yaitu bila KPK bisa membuktikan bahwa putusan-putusan sengketa Pilkada produk Akil Mochtar atas dasar suap menyuap. “KPK yang mempublikasikan fakta-fakta penyelewengan hukum itu. Namun masalahnya ini bukanlah mekanisme hukum,sangat tergantung pada seberapa kuat tekanan publik dan para pemangku kepentingan,” ungkapnya Menurut Amzulian. Dalam sistem peradilan MK tidak dikenal adanya banding, kasasi atau peninjauan hukum Kembali (PK) seprti di peradilan umum. ”Itulah ironisnya, mekanisme yang ada tidak membuka celah untuk mengkoreksi putusan-putusan MK sekalipun ada yang merasa dirugikan dengan putusan tersebut,”jelasnya Publik harus memandang persoalan ini tanpa langsung mengeneralisasi. Artinya, jikapun terbukti Akil terlibat untuk Putusan Pilkada Gunung Mas dan Lebak maka tidak berarti semua putusan yang pernah dimuatnya pasti juga hasil suap. “Kecurigaan dan tuduhan ini harus dibuktikan. Memang disinilah tantangannya karena lemah sekali kemampuan semua pihak untuk membuktikannya. Harapan pembuktian itu memang ada pada KPK,” bebernya. Dirinya, memahami adanya pihak yang dirugikan oleh putusan-putusan Akil Mochtar. Tapi tentu saja hal itu harus dibuktikan, tidak bisa mengeneralisasi begitu saja. Soal upaya menggugat SK Mendagri terkait kepala daerah yang telah dilantik atas dasar SK itu tentu tetap terbuka peluang untuk menggugatnya. Walaupun kendalanya tentu SK itu diterbitkan secarah sah. (zar)
RAKYAT SUMSEL, HOLIDAY MINGGU KE - 1/X/2013
DPR Akui Tak Terlibat Pelimpahan Kewenangan MK JAKARTA, RS Kewenangan yang dimiliki Mahkamah Konstitusi untuk menangani sengketa pemilihan kepala daerah tanpa persertujuan Komisi III DPR. Mantan Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan mengungkapkan, pemberian kewenangan menyelesaikan sengketa pilkada atas permintaan MK dari MA. “ITU melalui rapat resmi ketua MA, ketua MK dengan anggotaanggota yang lain dengan resmi meminta ke MA. ‘Serahkanlah kepada kami’, seperti itu kalimatnya,” ujar Bagir di Jakarta, Jumat
(4/10). Dia meluruskan, pemberian wewenang penyelesaian sengketa pilkada kepada MK bukan lantaran akibat sengketa Pilkada Depok, Jawa Barat pada 2010 lalu. Melainkan, karena diminta oleh MK sendiri dari MA. “Itu keliru besar seolah-olah dipindahkannya sengketa pilkada dari MA ke MK itu karena peristiwa di Depok. Yang benar pindahnya ke MK itu karena MK meminta dan kita kasih,” ujarnya. Bagir menambahkan, Komisi III DPR tidak tahu menahu soal perpindahan wewenang penyelesaian sengketa pilkada dari MK ke MA. “Tidak ada itu per-
setujuan DPR. Kita serahkan, dan dalam prosesnya ada perubahan undang-undang. Jadi, ini bukan karena tidak beres di MA-nya dan karena diminta itu. Dan, yang anda tahu di MA itu perkaranya begitu banyak, ya sudah kita serahkan saja,” jelas Bagir yang kini menjabat Ketua Dewan Pers. Komisi III DPR mengakui tidak dilibatkan dalam pelimpahan wewenang menangani sengketa pilkada dari Mahkamah Agung kepada Mahkamah Konstitusi. “Iya tidak lewat DPR,” ujar anggota Komisi III Taslim Chaniago saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (4/10). Menurutnya, terdapat kesalahan mendasar terhadap UUD 1945
dalam pemberian wewenang sesuai dengan Undang-Undang MK. Ditambah lagi, tidak adanya pengawasan terhadap kewenangan besar yang diberikan itu. “Ya saya tidak tahu persis seperti apa proses pembuatan undang-undang pada saat itu,” kata Taslim. Dia menambahkan, kepada siapapun kewenangan mengadili sengketa pilkada diberikan, tidak akan memberi hasil terbaik apabila para pemilik kewenangan masih bermental korup. “Ke mana diserahkan hasilnya akan sama selama mental korup masih ada di pemegang kekuasaan itu,” jelas politisi PAN tersebut. (dem)
Ledakan Granat Nanas Berjarak Dua Jam Perjalanan dari Lokasi APEC BALI, RS - Ledakan dari granat nanas terjadi di sebuah rumah warga di Banjar Bukit Catu, Desa Candi Kuning, Tabanan, Bali. Tepatnya di kediaman milik Wayan Puja Umbara. Ledakan ini menewaskan salah seorang penghuninya. “Satu atas nama Yesi Yuspa 14
tahun. Yang bersangkutan bekerja tukang kebun di rumah Bapak Puja,” ungkap Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Divisi Humas Polri, Kombes Agus Rianto, di Mabes Polri, Jumat (4/10). Sementara anak dari Puja, Komang Budiasa (13), men-
galami luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Tabanan. Agus menjelaskan dari pemeriksaan sementara, oleh jajaran Polda Bali, ditemukan serpihan dari pecahan granat berupa pin yang berfungsi sebagai pengaman granat. “Masih dilakukan penelusuran benda tersebut didapat dari
mana,” jelasnya. Saat disinggung soal granat, Agus mengatakan, lokasi kejadian jauh dari lokasi penyelenggaraan APEC. “Sekitar 2 jam perjalananan dan tidak menganggu ataupun tidak mempengaruhi pelaksanaan kegiatan APEC,” pungkasnya. (wid)
Semakin Beralasan ICW Gugat Penunjukkan Patrialis Akbar JAKARTA, RS - Kesalahan dalam proses rekrutmen hakim konstitusi dan rendahnya pengawasan di internal lembaga Mahkamah Konstitusi (MK) ditenggarai menjadi problem mendasar di tubuh lembaga tinggi negara tersebut. Hal ini dikemukakan koordinator Badan Pekerja Indonesia Coruption Watch (ICW) Danang Widoyoko menanggapi penangkapan Ketua MK Akil Mochtar
dalam operasi tangkap tangan oleh penyidik KPK. “Nah ini yang menjadi catatan penting sebetulnya bagi MK, terutama saya kira soal pengawasan internal, yang masih bolong. Kasus Refly Harun itu, dia jadi korban. Itu justru membuktikan omongan dia, bukan seperti itu bongkar korupsi,” ujarnya. Danang juga menyebut problem dalam seleksi hakim MK. Menurut dia, selama ini proses-
proses seleksinya tidak transparan dan akuntabel, bahkan oleh presiden. Maka dari itu, ICW mengajukan gugatan ke PTUN atas SK penunjukkan Patrialis Akbar sebagai hakim MK. “Kami sangat kecewa karena waktu itu, Pak Djoko Suyanto mengatakan loh kan kami berhak mengangkat yang bersangkutan, tanpa melalui proses-proses yang harus dilakukan sampai kemudian sampai ada nama Akil dikirim ke
presiden disampaikan MK,” ulas Danang. Padahal, lanjut Danang, seleksi hakim MK harus sesuai dengan tahapan prosedural. Dimulai dengan pembentukan panitia seleksi, kemudian fit and proper test hingga tahap pengumuman. “Jadi proses itu dilewati oleh SBY. Jadi menurut saya yang harus dibenahi adalah proses seleksinya. Agar bagaimana proses seleksi ini berjalan transparan dan akuntabel,” tandasnya. (wid)
MPR Diam, Pemerintah SBY Leluasa Obral Liberalisasi Perdagangan dan Investasi JAKARTA, RS - Majelis Permusyawaratan Rakyat didesak untuk tidak mendiamkan Pemerintah SBY yang leluasa mengobral komitmen liberalisasi perdagangan dan investasi dalam Konferensi Tingkat Tinggi AsiaPacific Economic Coperation (APEC) di Nusa Dua, Bali.
Ketua Koalisi Anti Utang (KAU), Dani Setiawan menegaskan, pertemuan KTT APEC yang sedang digelar hingga 8 Oktober mendatang merupakan ancaman terhadap penyelenggaraan sistem ekonomi kerakyatan sebagaimana diamanatkan Pancasila dan UUD 1945. Pertemuan APEC
Berebut 5 Kursi Ia menyatakan, bagi mereka yang lolos tentunya dilanjutkan dengan seleksi tertulis
akan membuat komitmen-komitmen politik untuk memperluas agenda liberalisasi dan fasilitasi perdagangan dan investasi di Indonesia. “Pemerintah Indonesia akan terus didorong membuka pasar dalam negerinya untuk ekspansi produk impor dari negara-negara
anggota APEC,” ujarnya, Jumat (4/10). “Bahkan, komitmen pemerintah ini akan diletakan sebagai dasar pembuatan perjanjian yang lebih mengikat dalam rezim perdagangan multilateral pada Pertemuan Tingkat Menteri WTO Desember mendatang,” sambung dia. (dem)
Dari Hal I ) ..............................................................................................................................
yang akan dilaksanakan pada 10 Oktober 2013. Sementara psikotes pada 16 Oktober 2013
mendatang. ”Apakah semua anggota KPU Kota Palembang yang menjabat sekarang telah
mengambil formulir pendaftaran, saya belum mengetahuinya,” tukasnya. (zar)
klik...........www.radarpalembang.biz
RAKYAT SUMSEL, EDISI HOLIDAY MINGGU KE-1/X/2013
SIMPATISAN
Hanya 2 Persen Desa Miliki Perdes Dari 289 Desa di OKUT Dari 289 Desa definitif yang ada di kabupaten OKU Timur, hanya 2 persen saja Desa yang telah memiliki Peraturan Desa (Perdes). Hal ini tentunya menjadi persoalan tersendiri bagi Desa yang bersangkutan guna melengkapi Perdesnya. MARTAPURA, RS - Demikian diungkapkan Kepala Bagian Hukum Setda OKU Timur, Kori Kunjti SH. Menurut Kori, adanya pemerintahan berarti juga harus ada peraturan yang dijalankan. “Misalnya jika pemerintahan desa melakukan pungutan tanpa memiliki Perdes artinya pungutan itu illegal atau tidak mempunyai kekuatan hukum,” ujarnya. Untuk itu dirinya mengharapkan agar setiap desa memiliki Perdes. Caranya, dengan mengajukan Rancangan Peraturan Desa (Raperdes) ke Bagian Hukum Seda OKU Timur. “Kalau Raperdes sudah masuk di kita. Untuk selanjutnya akan kita
evaluasi guna disahkan menjadi Perdes,” jelasnya. Sebelum disahkan, Bupati melalui Bagian Hukum, lanjut Kori, akan melakukan evaluasi terhadap Raperdes yang diusulkan. Setelah semuanya cukup sesuai aturan dan mekanisme yang ada, barulah Raperda tersebut disahkan Bupati untuk menjadi Perdes. Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Desa Setda OKU Timur, Habibullah menambahkan, untuk masalah anggaran pendapatan dan belanja desa, maka setiap desa harus mempunyai Perdes. “Mereka (Desa-red) tidak boleh mengadakan pungutan sembarangan apabila tidak mempunyai Perdes. Karena aturannya sudah jelas, seperti halnya pemerintahan kabupaten contohnya, mau mendirikan bangunan harus ada peraturan daerahnya (Perda-red),” terang Habib. Saat ditanya seluruh jumlah Desa Definitif yang ada OKU
SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT
VIII
3 PNS POSITIF GUNAKAN NARKOBA
Timur, Habib menjawab totalnya ada 289 desa. Sementara saat ditanya jumlah Desa yang sudah memiliki Perdes dan yang belum, Habib enggan menjawab. “Untuk jumlah Desa yang sudah mempunyai Perdes dsn yang belum, silahkan tanya di bagian hukum. Karena ada kewenangan masing-masing ,” pungkasnya. (awa)
SN Prana Sohe Walikota Lubuklinggau
LUBUKLINGGAU, RS – Berdasarkan hasil tes urine Kamis (3/10), menyatakan Tiga dari lima orang yang terindikasi menggunakan narkoba pada saat test urine yang dilaksanakan oleh BNN bekerjasama dengan Pemkot Lubuklinggau, ternyata positif menggunakan narkoba. Hal ini diungkapkan, Kasi pemberdayaan masyarakat BNN Lubuklinggau, Affandi, menyatakan satu pejabat eselon II dan dua pejabat eselon IV, dimana setelah di periksa ketiganya menggunakan narkoba jenis sabu dan ganja. Sayangnya, siapa saja PNS yang mengkonsumsi tersebut, tidak dijelaskan secara rinci. Bahkan kalangan wartawan yang meminta nama atau inisial sama sekali tidak mendapatkannya. “Ketiga data orang tersebut telah kita serahkan dengan walikota Lubuklinggau,” katanya singkat. Senada diungkapkan, kasi pemberantasan BNN Kota LUbuklinggau, Iptu Sukirman, ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan data sudah diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah kota. Sementara itu, waliko-
ta Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe, dihubungi via telepon menyatakan anak buahnya baru terindikasi. “Yah yang kita laksanakan adalah untuk memeriksa dan meneliti apakah memang ada PNS yang menggunakan sabu. Kita juga tidak bisa begitu saja memecat mereka, karena ada aturan yang jelas. Kalau mereka kena hukuman diatas 5 tahun maka bisa dipecat, karena sesuai aturan,” ujarnya. Terkait dengan ketiga PNS yang terindikasi mengkonsumsi narkoba, kemungkinan anak buahnya tersebut sebelumnya bisa jadi mengkonsumsi obat-obatan seperti obat penenang, atau obat perangsang. “Yang lebih tahu, ketika sudah diteliti melalui hasil laboratorium,” jelasnya. Dia menjelaskan, bila BNN sudah menyatakan ada yang positif maka dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada BNN. “Kalau memang BNN akan mengambil tindakan, yah kita serahkan sepenuhnya kepada BNN.” katanya. Berbeda jika PNS tersebut didapatkan di dalam café, bar atau mereka ketangkap tangan. “Nah kalau BNN melakukan pengujian ketika mereka di club malam, atau tertangkap tangan akan berbeda. Saat ini kan yang menginginkan adalah pemerintah kota, dengan asumsi, kita akan melakukan pembinaan agar kedepan tidak ada lagi PNS yang mengkonsumsi atau tergantung dengan narkoba,” ujarnya. (pin)
klik...........www.radarpalembang.biz