Rp#2 06092013

Page 1

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com

RADAR PALEMBANG

JUMAT 6 SEPTEMBER 2013

@radar_palembang

ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452

HARGA Rp 4.000

Tim DerMa Tunggu KPU

PASANGAN nomor urut 4, Alex Noerdin dan Ishak Mekki tetap tersenyum dengan hasil yang dibukukan dalam pemungutan suara ulang (PSU), 4 September. Tak mau kalah kompetitor, tetap mengusung optimis serupa.

Denny JA

Direktur Eksekutif LSI

Besar kemungkinan, Alex Noerdin menang, dengan selisih suara sekitar 2 persen dari pasangan DerMa. Jika digabungkan perolehan suara antara PSU dan Pilgub 6 Juni lalu.”

Alex Noerdin

Alex Tetap Tersenyum PALEMBANG, RS – Fakta saat PSU Pilgub Sumsel Rabu (4/9), pasangan nomor urut 3 Herman Deru-Maphilinda Boer unggul dibandingkan pasangan lain. Tapi kemenangan itu tak cukup besar untuk mengalahkan pasangan nomor urut 4 Alex Noerdin-Ishak Mekki. ”Besar kemungkinan, Alex Noerdin menang, dengan selisih suara sekitar 2 persen dari pasangan DerMa. Jika digabungkan perolehan suara antara PSU dan Pilgub 6 Juni lalu,” kata Direktur Ekse-

kutif Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Kamis (5/9). Dilanjutkan Denny, pasangan mana yang akan menang, tetap menunggu rekapitulasi lembaga KPU Sumsel yang akan menghitung selaku penyelengara secara detail angkanya nanti Terpisah, Ketua Tim pemenangan Alex Noerdin-Ishak, Edwar Jaya malah lebih besar mengabarkan selisih suara. Dirinya mengklaim, jika digabungkan ❏ Ke halaman VII

Husin Yazid Curhat

Saya Mau Dilempar dari Lantai Dua Hotel PALEMBANG, RS - Direktur Eksekutif Pusat Kajian dan Pembangunan Strategis (PUSKAPTIS) Husin Yazid mengaku keputusannya dirinya terpaksa meralat pengumuman quick count pemungutan suara ulang (PSU) pemilukada Sumsel. Pasalnya, ia mendapat dugaan intimidasi dari oknum yang tidak bertangung jawab pada quick count di Hotel Grand Zuri Palembang, Rabu (4/9). ”Anda lihat sendiri kejadiannya, banyak sekali orang yang datang menyerbu. Saya diintimidasi,” kata Husin, Kamis (5/9). Pada mulanya ia mengaku tidak akan merubah atau meralat, namun tekanan membuat keputusan itu harus diubah. Apa lagi ada yang berteriak akan melempar dirinya. ”Ada teriakan saya akan dilempar dari lantai dua kalau tidak diralat. Mau Husin Yazid tidak mau saya harus mengambil keputusan itu,” ujarnya. Husin mengungkapkan, apa yang dilakukan oleh timnya sudah benar dan sesuai kaidah ilmu yang ada. ”Saat itu ada gangguan teknis, jadi layar mati. Bukan saya sengaja,” tambah dia. Ia juga membantah dirinya berpihak pada salah satu pasangan calon. Kegiatan quick count dilakukan secara independen. Mengenai penghitungan rekapitulasi PSU kemarin sepenuhnya diserahkan kepada KPU, sebagai lembaga resmi dan yang berwenang. Dan ada Mahkamah Konstitusi bila ada yang tidak puas dengan hasil ini. ❏ Ke halaman VII

FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG

AMANKAN KOTAK SUARA: Petugas kepolisian mengawal surat suara hasil PSU yang sudah sampai di PPK, Kamis (5/9).

Laporan Tertulis Nihil SUMSEL, RS – Sehari pascapelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2013 di Kabupaten OKU Timur, pihak Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten OKU Timur belum menerima adanya laporan pelanggaran selama pelaksanaan PSU. Sementara untuk laporan lisan diakui pihak Panwaslu mereka ada menerima laporannya. “Kalau laporan secara tertulis hingga siang ini (kemarin. red) kami belum menerima laporan atau yang melapor terkait adanya pelanggaran selama

PSU berlangsung. Secara lisan ada yang melaporkan terjadinya pelanggaran,” ujar Ketua Panwaslu Kabupaten OKU Timur, Hasanuddin saat dikonfirmasi wartawan melalui ponselnya, Kamis (5/9). Ketika jenis pelanggaran yang dilaporkan secara lisan tersebut dan dilakukan oleh siapa, Hasanuddin enggan menyebutkan. “Laporan itu hanya sebatas omongan saja. Kami mengharapkan jika memang ada pelanggaran sebaiknya masyarakat melapor. Takutnya itu hanya sekedar isu yang dihembuskan saja untuk memperkeruh suasana,” terangnya. ❏ Ke halaman VII

Anggaran ISG Tak Kunjung Cair PALEMBANG, RS - Komisi IV DPRD Sumsel menilai pemerintah pusat tidak serius dalam membantu Pemprov Sumsel dalam menyiapkan pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG). Lantaran dana bantuan pusat tak kunjung cair sehingga Pemprov Sumsel harus menggunakan dana sendiri dalam menyiapkan ISG tersebut. “Kami sangat mendukung adanya ISG, tapi kita lihat pemerintah pusat tidak serius, contoh untuk meminta tanda tangan penetapan ISG membutuhkan

waktu satu bulan lebih, sedangkan waktu mepet. Sekarang tinggal berapa hari lagi ISG sampai sekarang anggarannya belum cair,

kami tidak ingin terjadi seperti SEA Games,” kata Ketua Komisi IV DPRD Sumsel, Edward Jaya, Kamis (5/9). Polisi Partai Golkar ini menyadari kalau ISG adalah kepentingan nasional, tapi ISG adalah kewajiban pemerintah pusat, sehingga seharusnya pemerintah pusat untuk segera menyelesaikan kewajibannya. “Kami hanya meminta kewajiban pemerintah pusat, karena mereka yang menunjuk Sumsel, paling tidak membebankan pada ❏ Ke halaman VII

Formulir C1 Langsung Dijemput KPU Sumsel MARTAPURA, RS - Pascapelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Sumsel, pihak KPUD OKU Timur masih bekerja keras untuk mengumpulkan dan menyelesaikan rekap

Formulir C1. Terlebih sebelum pukul 24.00 WIB semalam, formulir C1 harus sudah berada di KPU Provinsi. Menurut Ketua KPUD OKU Timur, H Leo Budi Rachmadi, se-

Leo Budi Rachmadi

luruh komisioner KPUD beserta staf berbagi wilayah Kecamatan untuk mengumpulkan seluruh formulir C1 mulai dari tingkat KPPS, PPS hingga PPK yang terdiri dari dua rangkap, dimana satu untuk KPU Provinsi dan satu rangkap lagi untuk KPUD OKU Timur. “Karena itu sampai dengan pukul 03.00 WIB hari ini (kemarin) kami masih berada di lokasi untuk mengumpulkan C1 yang terdiri dua rangkap trsebut. Apalagi C1 ini sudah ditunggu pihak KPU Provinsi untuk dibawa ke Palembang,” ujar Leo. Selanjutnya, usai mengumpulkan C1 dari 20 Kecamatan di OKU Timur, pihak KPUD kemudian melakukan rekap C1. Dimana sampai dengan pukul 16.00 WIB kemarin, baru 16 ❏ Ke halaman VII


.= KOMUNITAS

II

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 6 SEPTEMBER 2013

Ritual Sembahyang Penutup Tanda Berakhir Bulan Setan PALEMBANG,RS- Tradisi Sembahyang rebutan di kalangan etnis Tionghoa yang dilaksanakan setiap Bulan tujuh kalender imlek telah berakhir dengan ditandai ritual sembahyang penutup oleh para pengurus Tridharma, Rabu (4/9) bertempat di dua kelenteng yakni kelenteng Dewi Kwan I’m dan Kelenteng Kwan Cheng Bio Veteran. Ritual sembahyang penut u pan sembahyang rebutan yang diikuti seluruh Lo Cu dan pengurus Tri Dharma ini dimulai pukul 15:00 wib bertujuan memberitahukan kepada Dewa berharap

pelaksanaan Sembahyang rebutan telah berakhir dan berjalan dengan sukses oleh karena itu sebagai wujud pelaksanaan tradisi ini telah berakhir dilaksanakan ritual sembahyang penutup. “Hari ini (Rabu kemarin) kita menggelar sembahyang penutup sebagai tanda telah berakhirnya tradisi sembahyang rebutan dan mengucapkan terima kasih kepada dewa,” kata Chandra Husein Ketua Rohaniawan Majelis Tridharma Komda Sumsel, Rabu (4/9). Jelasnya, dilaksanakan ritual sembahyang penutup karena sebelum dimulainya perayaan tradisi sembahyang rebutan ini telah dilakukan sembahyang pembukaan di tempat yang sama yang bertujuan memberitahukan kepada Dewa bahwa akan dilaksanakan tradisi sembahyang rebutan. “Sebelumnya kita juga telah melaksanakan ritual sembahyang pembukaan sebelum dimulainya sembahyang rebutan,”ungkapnya. Jelas Chandra, dengan berakhir bulan tujuh kalender Imlek telah berakhirnya tradisi sembahyang rebutan, karena dalam kepercay-

aan etnis tionghoa di bulan tujuh kalender imlek para arwah-arwah akan turun ke bumi untuk mengunjungi generasi serta mereka yang tidak ada lagi generasi atau setansetan gentayangan akan mendatangi kelenteng untuk meminta makan dan mendoakannya. “Bulan tujuh Imlek dipercaya kalangan etnis Tionghoa merupakan bulan setan dan para arwah akan turun ke bumi,” ujarnya. Menurut Chandra, Dalam kalangan etnis Tionghoa memiliki dua tradisi dalam sembahyang kepada leluhur meski sama namun hal tersebut berbeda. Dikalangan etnis ada dua tradisi atau ritual dalam sembahyang kepada leluhur yakni Ulambana dan Cheng Beng. Jelasnya Ulambana atau dikenal bulan setan merupakan ritual sembahyang kepada mereka yang telah meninggal dunia karena diyakini dibulan tersebut para arwah-arwah yang telah meninggal dunia akan kembali kerumahnya masing-masing sehingga para generasi tersebut akan melakukan sembahyang ke leluhurnya di rumahnya masing-masing atau di tempat ibadah seperti

kelenteng dan vihara. Umumnya Ulambana ini dilakukan pada bulan tujuh kalender Imlek. “Ulambana dikenal bulan setan karena dibulan tersebut diyakini arwah-arwah yang telah meninggal dunia akan kembali ke dunia, umumnya dilakukan di kelenteng dan vihara,”jelasnya. Sedangkan Cheng beng merupakan sembahyang kepada leluhur yang dilakukan di makam leluhur sebagai tanda bakti kepada leluhur. Umumnya sembahyang Cheng beng dilakukan di permakaman. Jelasnya, dalam melakukan ritual sembahyang ini dilakukan di bulan dua kalender Imlek karena pada saat bulan tersebut diyakini arwah-arwah para leluhur akan kembali ke makamnya masing, sebagai generasi nanti akan melakukan ritual sembahyang dan membakar persembahan seperti uang kertas, pakaian kertas serta aksesories lainnya sebagai berkal leluhur di alamnya. “Kalau cheng beng merupakan tanda bakti kepada leluhur dengan mengunjungi makam leluhur dan melakukan sembahyang pada bulan dua kalender Imlek,”jelasnya. (ben)

PALEMBANG, RS - Kesenian Tradisional wayang Opera Yayasan Khau Bun Gie Sia Palembang yang tampil saat perayaan HUT Dewa di Vihara Indah Murni menampilkan cerita tentang Ce Hu Bie Acit owner kesenian opera ini menjelaskan dalam pertunjukkan menceritakan tentang seorang anak setia yang menolong ibunya. Cerita ini merupakan kisah nyata yang sudah ratusan tahun lalu dari negeri China. “Cerita yang kita tampil merupakan kisah nyata dari leluhur kita, hari ini kita menceritakan tentang seorang anak setia menolong ibunya,” kata Acit, disela-sela pertunjukkan, kemaren. Judul menceritakan tentang seorang ibu yang berkerja sebagai pembantu di kerajaan. Ia men-

jadi tidak sendiri ada beberapa pembantu lainnya. Sesama profesi, ada pembantu lelaki yang menyukainya, akan tetapi si ibu tersebut tidak menyukainya. Sang Raja yang mempunyai istri akan tetapi, sang raja tidak memiliki keturunan akhirnya menikahi perempuan tersebut secara diamdiam akhirnya memiliki seorang anak. Pembantu pria yang menyukai si ibu tersebut kecewa karena tidak dapat menikahi perempuan tersebut, berniat jahat memberi tahu kepada istri tua sang raja, Alhasil, istri tua raja marah dan meminta pembantu pria tersebut untuk membuang sang anak tersebut ke sungai. Rencana pembantu pria tersebut membuat anak perempuan tersebut, salah satu pem-

bantu pria lainnya menolong anak tersebut dan merawatnya hingga tubuh dewasa. “Ada pembantu pria lainnya yang baik hati, menolong anak tersebut dan merawat anak tersebut hingga dewasa,” paparnya. Akhirnya cerita, sang anak tersebut menjadi penjabat di daerah lain, sang anak pun pulang kampung, saat sang anak pulang kampung bertemu dengan saat ibu dan pembantu yang menolongnya, alhasil pembantu baik hati tersebut mencerikan kisahnya dan memberi tahu jika perempuan itu ialah ibunya. Sang anak pun marah terhadap pembantu yang berniat membunuhnya dan melaporkan kepada sang raja alhasil pembantu jahat tersebut di hukum.

“Sang Anak yang setia mencari ibunya, alhasil ia menemukan siapa ibunya dan mengetahui kenapa ia terpisah dari ibu kandungnya,” ujarnya. Dalam setiap pertunjukkannya, kesenian tradisional menghabiskan waktu 2-3 jam setiap film yang ditampilkan. Dalam seharinya Kesenian ini dapat memainkan filmnya hingga 3-4 film. Total film yang dimiliki kesenian ini sekitar 110 film. Ceritanya pun bermacam-macam mulai dari kisah percintaan, kehidupan bahkan kisah nyata kehidupan yang kita pentaskan. Namun setiap film yang kita tampilkan tergantung dari permintaan dari para penggunaan kesenian ini, dimana menyesuaikan para penontonnya. (ben)

Chandra Husein

Cerita Berasal dari Kisah Nyata Leluhur

Semangat Aspirasi Rakyat

klik...........www.radarpalembang.biz


III

WAKIL RAKYAT Menafsirkan Pembagian Kursi Dapil DPR

MK Menolak MAHKAMAH Konstitusi (MK) menolak menafsirkan pembagian kursi daerah pemilihan (Dapil) DP Menurut MK, hal tersebut merupakan ranah kewenangan pembentuk UU untuk mengaturnya.

PALEMBANG, RS – “Menolak permohonan pemohon,” kata ketua MK Akil Mochtar dalam sidang terbuka untuk umum di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (5/9/2013). Permohonan ini diajukan oleh Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) yang mempermasalahkan dapil dalam UU Nomor 8/2012 tentang Pemilihan Anggota DPR, DPD, dan DPRD. Menurut MK, dapil merupakan salah satu unsur sistem Pemilu. Dari dapil suara pemilih akan dikonversi menjadi kursi. Prosesnya memakai kesetaraan suara yaitu setiap warga negara memiliki satu

suara dan satu nilai. “Prinsip ini menegaskan nilai suara yang dimiliki setiap dapil pemilih adalah sama dalam satu dapil walaupun pertimbagan integritas wilayah, kondisi geografis, serta kohesivitas penduduk tidak dapat diabaikan,” putus MK dalam halaman 76. Menurut Perludem, aturan dapil saat ini bertentangan dengan UUD 1945 pasal 27 ayat 1, pasal 28 ayat 1. Pasal 22 ayat 2 UU Pemilu itu dinilai tidak jelas, ambigu dan multitafsir. Oleh karenanya, Perludem meminta MK menafsirkan pasal tersebut. “Pemilihan atas metode dapil bukanlah masalah konstitusionalitas,” ucap Akil. (asp/try)

RAKYAT SUMSEL JUMAT 6 SEPTEMBER 2013


IV

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 6 SEPTEMBER 2013

Penerimaan CPNS, Disnaker

DISERBU

Akan adanya penerimaan CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) disejumlah daerah cukup menarik masyarakat, bahkan Disnakertrans (Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) kabupaten Lahat cukup kewalahan melayani banyaknya warga yang hendak membuat kartu AK 1 (Kartu Kuning) sebagai salah satu persyaratan mengikuti ter penerimaan CPNS tersebut.

SUMSEL, RS - Kepala Disnakertrans kabupaten Lahat H Ismail Hanafi melalui Kepala Bidang (Kbaid) Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kerja (Penta Kerja) Joko Purwanto mengatakan, pembuatan kartu AK 1 mengalami peningkatan bahkan tercatat sebanyak 575 warga yang membuat kartu tersebut. Untuk latar belakang masyarakat yang membuat kartu AK 1 didominasi oleh Sarjana Pendidikan, Perawat dan Bidan yang memang formasi tersebut banyak dibutuhkan pada penerimaan CPNS nanti. “Meskipun penerimaan CPNS masih simpang siur waktunya warga telah berbondon-bondong mendatangi Kantor Disnakertrans, pembuatan kartu AK 1 gratis,”ujarnya. Ditambahkannya, untuk data pencaker dari bulan Januari-Agustus 2013, tercatat lulusan sekolah dasar (SD) ada dua orang, SLTP total ada 24 pencaker, SMA/SMK terlapor ada 415, D1-D3 (52 orang), Strata 1 (81 pencaker) dan strata 2 (hanya

ada satu orang), sehingga totalnya berjumlah 575. “Hampir setiap hari warga datang mengurus pembuatan AK 1, dalam penerimaan CPNS biasanya kartu kuning setelah lulus baru dilampirkan namun nampaknya warga mulai siap-siap agar tidak repot,”imbuhnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Lahat dr H Muzakir dikonfirmasi mengenai akan adanya penerimaan CPNS lahat membenarkan, bahwa saat ini Lahat masih kekurangan tenaga medis, baik itu, dokter umum, perawat dan bidan, dan pihaknya juga telah mengusulkan dri jalur khusus, untuk pengadaan dokter berjumlah 11 orang dan dewasa ini masih dalam proses, apabila pada laporan APBD-P belanja langsung lebih besar, jika dibandingkan dengan belanja tidak langsung. “Agar pelayanan kesehatan prima dapat maksimal direalisasikan maka tenaga medis harus ditambah. Saat ini, pelayanan kesehatan yang diberikan telah berjalan dengan baik jika usulan kita nanti diterima tentunya akan menjadi poin plus, mudahmudahan semuanya sesuai dengan permintaan,” pungkas H Muzakir Sementara itu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) untuk tahun 2013 ini tidak membuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk kategori umum. Hal ini dikarenakan masih banyaknya tenaga honorer K1 dan K2 yang belum diangkat menjadi CPNS. Sekretaris Badan Kepegawaian

Daerah (BKD) dan Diklat Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Suyatno mengatakan prioritas penerimaan CPNS tahun 2013 ini untuk honorer K1 dan K2 saja. “Kita tidak menerima dari umum. Karena untuk K1 atau K2 saja masih banyak,” ujar Suyatno di Sekayu kemarin. Menurut Suyatno, untuk honorer K2 saja berjumlah 1.104 orang dan K1 ada 604 orang. Dan setelah dilakukan verifikasi ternyata ada 17 orang tidak memenuhi syarat sehingga namanya dicoret. Hal ini disebabkan selain jarang masuk, juga diduga SK honorernya bermasalah. Lebih lanjut jelas Suyatno, Muba masih kekurangan tenaga guru dan kesehatan sehingga pada penerimaan CPNS ini sebagian besar untk guru dan tenaga kesehatan. Terutama akan ditempatkan didaerah yang masih kekurangan guru dan tenaga kesehatan seperti di wilayah perbatasan atau daerah terpencil. Mengenai isu terkait penggunaan uang untuk bisa diterima menjadi CPNS, Suyatno menampiknya. Untuk itu, di menghimbau kepada tenaga honorer K1 dan K2 tidak terpengaruh pihak manapun yang mengiming-imingkan bisa masuk PNS. Sebab, jelasnya, tenaga honorer tersebut akan dilakukan tes secara bertahap. “Mereka (calon CPNS) akan kita tes dahulu dan soalnya di buat dari Jakarta. Bagi yang berhasil ikut tes dialah yang berhak diangkat menjadi CPNS,” tukasnya. (ace/man)

Warga Kampung Pancasila Cemas LAHAT, RS - Rasa takut akan penggusuran yang dilakukan TNI Kodim 0405 kian meresahkan warga kampung Pancasila, selain surat pengosongan yang diberikan institusi berseragam ‘loreng’ tersebut mulai memasang plang tanda kepemilikan di beberapa titik lokasi yang semuanya masuk wilayah ‘sengketa’. Atas tindakan tersebut warga berharap akan adanya kepastian penggusuran mengingat sebelumnya Dandim 0405 memastikan belum ada perintah resmi untuk mengosongkan kampung tersebut. Riduan Heri (45) salah satu warga kampung Pancasila mengatakan, saat ini pihaknya mengharapkan adanya kepastian dari Kodim 0405 Lahat mengenai nasib kampung yang telah didiami selama puluhan

tahun tersebut. Apalagi sebelumnya Dandim pernah berkilah dan menyatakan tidak ada perintah untuk pengosongan lahan pemukiman Kampung Pancasila. “Jika memang akan ada penggusuran kami ingin kepastian dan bukan teror. Pada surat pertama yang kami terima tertanggal 16 Juli 2013 Dandim 0405 Lahat menerbitkan surat perintah pengosongan rumah/lahan untuk pembangunan masjid dengan nomor surat B/234/ VII/2013, sedangkan kedua tertanggal 19 Agustus 2013 dengan nomor B/271/VIII/2013, perihal perintah pengosongan rumah/lahan untuk pembuatan taman buah/kebun jagung,”ujarnya. Ditambahkannya, adanya ketidakpastian tersebut jelas menam-

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

bah kebinggungan dan keresahan warga di pemukiman Kampung Pancasila, yang terdiri dari sekitar 1400 jiwa tersebut, meliputi Kelurahan Pasar Lama, Bandar Jaya, dan Kota Baru. “Aneh tapi nyata Tanah Ex Lapangan Tembak Sekip Lahat terdaftar di buku 1 Pisdalminlog tahun 1979 katanya milik TNI-AD cq. Kodam II/Swj, namun Pangdam juga telah memberikan izin hibah ke korban banjir Sungai Lematang pada 1980, ke Dinas Sosial 1981 dan ke Pemda Kabupaten Lahat 1983. Namun sebaliknya Skep Pangdam IV/ Swj tahun 1968 untuk kesejahteraan Prajurit dan Pegawai Sipil TNI belum dihibahkan, maupun keterangan lainnya semuanya tertera pada satu laporan,”imbuhnya. (man)

ILEGAL:Ternak ayam banyak terdapat di kelurahan Kayu Are Kuning Kecamatan Banyuasin III namun banyak yang ilegal sehingga tak menyumbang PAD

Tunggu Aksi Satpol PP BANYUASIN, RS – Badan Pelayanan Terpadu (BPT) Banyuasin tidak bisa menindak tegas pelaku usaha yang membandel tidak mengantongi perizinan resmi di Kecamatan Banyuasin III, seperti gudang material dan ternak ayam ilegal di Kelurahan Kayu Are Kuning Kecamatan Banyuasin III. Itu dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Perijinan BPT Banyuasin, Aris kepada wartawan. Dikarenakan, hanya Satpol PP Banyuasinlah yang bisa menindak tegas pelaku yang tidak menyumbang pendapatan daerah tersebut. “Itu bukan ranah kami untuk menertibkan, Satpol PP yang harus bergerak, tidak bisa kami turun dan menyegel, harus oleh mereka,” kata Aris, kemarin. Dia tidak menyangkal, jika gudang material bangunan yang ada di Kecamatan Banyuasin III tersebut tidak memiliki ijin

resmi, karena pelaku usaha itu hanya memiliki ijin SITU dan IMB untuk bangunan ruko saja, bukan gudang yang sempat diprotes masyarakat sekitar tersebut. “Nah, untuk kandang ayam di dekat lokasi pesantren Al Riyadh Kayu Are itu, mereka Cuma ada SITU, sementara IMB tidak punya karena bangunan mereka tidak permanen, tapi SITU mereka juga sudah kadaluwarsa dan belum memperpanjang ke kitam,” kata Aris. Dia juga menambahkan, untuk penertiban kandang ayam tersebut, juga wewenang dari Satpol PP Banyuasin, yang sampai sekarang ini belum melakukan tindakan tegas untuk melakukan penertiban. “Bukan hanya di Kayu Are Kuning, kadang ayam masyarakat yang ada di Air Batu yang jumlahnya lebih banyak, juga tidak punya ijin,” tegasnya.(tri)

Warga Sandera Truk Kayu PT KSGJ SEKAYU, RS - Ratusan warga yang berasal dari Kecamatan Babat Toman, Lawang Wetan, dan Sang Desa, melakukan aksi blokade truk pengangkut kayu milik PT Kurnia Sukses Gemilang Jaya (KSGJ) di Desa Karang Waru, Kecamatan Lawang Wetan, kemarin, sekitar pukul 17.00 WIB. Aksi penyanderaan dan pengahadangan ini, merupakan tindak lanjut aksi demo di Kantor Pemkab Muba, Kamis (29/8), yang dibelum ditangggapi oleh Pemerintah. Pantauan koran ini, warga melarang dan menstop setiap truk milik perusahaan kayu yang melintas di Jalan penghubung Sekayu- Lubuk Linggau tersebut. Al hasil sekitar 20 truk terparkir berjejer di ruas

jalan Povinsi tersebut. Meski demikian, aksi tersebut tak mengakibatkan arus kendaraan terganggu. Koordinator Aksi, Erlangga, mengatakasn, warga kompak melakukan aksi blokade truk pengangkut kayu tersebut. Ini dilakukan, sebagai bentuk kekesalan warga kepada Pemkab Muba. Terlebih, orang nomor satu di Bumi Serasan Sekate tersebut, belum turun tangan menyelesaikan masalah yang dialami masyarakatnya. Yakni, akibat banyak truk pengangkut kayu yang melintas di Jalan Kabupaten dan Jalan Provinsi di tiga Kecamatan tersebut. Banyak ruas jalan rusak parah dan putus tak bias dilewati oleh masyarakat untuk beraktifitas.

Seperti, di ruas jalan Mangunjaaya - Babat Toman banyak yang rusak. Belum lagi, jalan di Desa Tanjung Durian, Desa Karang Waru, tak bias dilewati masyarakat lagi. Padahal, ruas jalan tersebut dibangun menggunakan uang rakyat.”Semestinya, jalan ini dipergunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Bukannya, dimanfaatkan dan dirusak oleh perusahaan kayu PT Kurnia Sukses Gemilang Jaya,” kesalnya. Yang memprihatinkannya, lanjutnya, tidak ada satu pun kontribusi dan manfaat atas dampak langsung kegiatan perusahaan tersebut. Seperti, penyaluran Corporate Social Responbility (CSR) kepada masyarakat yang ada.

“Anehnya, Pemkab Muba melakukan pembiaran dan pembelaan atas kesalahan perusahaan kayu tersebut. Takutnya, masyarakat marah dan anarkis,” takutnya. Sekda Muba, H Sohan Majid mengatakan siap menindaklanjuti masalah tersebut dengan memanggil pihak perusahaan dan mempertemukan dengan warga.”Kita akan carikan waktu untuk dapat turun kelapangan adanya laporan masyarakat,” ucapnya. Namun pihak Pemkab Muba sangat mengapreasiasi keberadaan perusahaan hanya saja diminta juga untuk turut melakukan pemberdayaan masyarakat disekitarnya sehingga terjalin hubungan saling menguntungkan. (ace)

klik...........www.radarpalembang.biz


V

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 6 SEPTEMBER 2013 Perebutkan 30 Kursi DPRD

333 Caleg Bersaing Ketat Sedikitnya 333 calon anggota legislatif (Caleg) memerebutkan 30 kursi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Lubuklinggau pada pemilihan umum legislative (Pileg) tahun 2014 nanti. L U B U K L I N G G A U , R S --Devisi Hubungan Antar Lembaga (Hual) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Lubuklinggau, Hendri Almawijaya dihadapan wartawan menuturkan, pada pengumuman Daftar Calon Sementara (DCS) jumlah caleg sebanyak 336, namun setelah hasil seleksi hanya 333 orang Caleg lolos Daftar Calon Tetap (DCT). Seluruh caleg tersebut akan bertarung merebut simpati dan suara

rakyat yang tersebar di empat daerah pemilihan (dapil). Meliputi, dapil satu, Kecamatan Lubuklinggau Barat I dan Kecamatan Lubuklinggau Barat II. Kemudian, Dapil II, Kecamatan Lubuklinggau Utara I dan Kecamatan Lubuklinggau Utara II. “Dapil III di Kecamatan Lubuklinggau Selatan I dan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, dan terakhir Dapil IV di Kecamatan Lubuklinggau Barat I dan Kecamatan Lubuklinggau Barat

II,” ungkapnya. Dikatakannya, dari 12 partai kontestan Pemilu 2014, ada beberapa partai yang mengusulkan nama-nama caleg dibawah 30 orang, yaitu PPP, PKBI, PKB dan PBB. “Partai terbanyak mengusulan calegnya, antara lain Golkar, PDI Perjuangan, Hanura dan Gerindra. Dimana pada masing-masing dapil mereka mengusulkan 30 caleg,” katanya. (pin)

50 Pegawai Diperiksa Inspektorat BANYUASIN, RS - Selama 2013 sedikitnya sekitar 50 pegawai dan kades diperiksa oleh pihak inspektorat, lantaran melakukan pelanggaran disiplin. Hal ini dikatakan Sekretaris Inspektorat Yusuf didampingi Inspektur pembantu Irban I Sopian, Kamis (5/9). Dia melanjutkan, dari sekian banyak kasus yang mereka tangani ada 32 kasus yang telah diselesaikan. Mayoritas melakukan pelanggaran Peraturan Pemerintah pasal 55 tentang kedisiplinan pegawai. Mereka yang terkena sanksi, dari berbagai dinas instansi, diantaranya guru,

petugas kesehatan, perkebunan, Kades, sekdes dan oknum pegawai lainnya. “Sanksinya juga beragam, mulai dari teguran tertulis, penundaan naik pangkat, sampai diteruskan ke pihak pengadilan, lantaran melanggar pidana. Tapi kami tidak bisa memberikan secara rinci dari ke 32 sanksi itu, karena datanya ada di BKD,” ungkapnya. Sejumlah kasus yang menonjol saat ini diantaranya, kasus pungutan oleh oknum pihak kepala sekolah, ada pula PNS yang berbulan-bulan tidak masuk kerja. Setelah diperiksa ternyata

oknum PNS itu telah meninggal. “Sekarang sudah ada SK nya, dia meninggal di Malaysia,” jelas yusuf. Selanjutnya terkait, hasil laporan warga ke anggota dewan tentang oknum Bidan desa yang lima bulan tidak masuk kerja dan oknum kepala sekolah SMA yang baru-baru ini menjual kursi untuk calon murid, pihak inspektorat belum menerima laporan terkait hal itu. “Kami sudah dapat informasinya dari media, tapi belum ada laporan tertulis baik dari dewan maupun dinas terkait, untuk menindaklanjuti hal tersebut,” jelasnya.

Saat ini kasus itu masih diseldiki oleh dinas terkait, apakah ada pelanggaran dan perlu ditindak lanjuti, atau tidak. Tapi untuk kasus pungutan kursi itu Irban I Sopian, yang menangani wilayah Kecamatan Rambutan, Banyuasin II, muara padang dan Talang Kelapa itu memprediksi ada kejanggalan dibalik pungutan tersebut. “Kalau mereka beralasan pungutan itu kesepakatan Komite atau wali murid, alasannya tidak pas. Karena yang namanya wali murid, anaknya sudah masuk menjadi murid di sekolah itu, bukannya baru mau mendaftar,” tukasnya. (tri)

Ratusan Hektar Lahan Perusahan Terbengkalai

TERBENGKALAI: Ratusan hektar lahan perusahaan yang ada di Banyuasin terbengkalai, ini akanmencuatkan kasus pengerobotan tanah mendatang, jika tak diantisipasi. BANYUASIN, RS - Masyarakat Desa Limau Kecamatan Sembawa, meminta Pemerintah Kabupaten Banyuasin, turun tangan dalam mengatasi ratusan hektar

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

lahan terbengkalai milik perusahan di desa tersebut. Sebab terbengkalainya lahan mempengaruhi kemajuan desa dan memicu konflik penyerobotan tanah

Kepala Desa Limau Zakaria ST mengatakan , lahan perusahan di desanya sudah tiga tahun tidak ada aktivitas , lahan dibiarkan begitu saja, jadi lahan

tidur yang tidak produktif. Hal itu berdampak pada kemajuan desa, baik segi infrastruktur , maupun perekonomian masyarakat. “Desa kami jadi banyak lahan tidur,” katanya. Bila terus dibiarkan dari tahun ketahun, lahan tidur itu nantinya digarap masyarakat menjadi kebut, dampaknya bisa memicu konflik antar warga dan perusahan seperti dibeberpa daerah. Untuk itulah masyarakat desa berharap pemerintah mau menegur perusahan agar menggarap lahannya sehingga bisa membawa nilai positif bagi masyarakat desa.“Kami minta di fasilitasi pemerintah agar perusahan menggarap lahan yang terbengkalai itu,” katanya. Sementara itu, Camat Talang Kelapa Ishardin S,Sos MM melalui Sekcam Sembawa Drs Erman Taufik MM mengatakan, sudah ada beberpa laporan warga terkait terbengkalainya lahan tidur milik perusahan . Pemerintah kecamatan akan meneliti secara detail laporan warga tersebut.“Kami teliti dulu secara detail baru nantinya kita teruskan ke pemerintah Kabupaten,” jelasnya. (tri)

Saifudin:

Kita Tunggu Keputusan KPU LAHAT, RS - Hasil PSU (Pemilihan Suara Ulang) diempat daerah beberapa hari lalu mendapat sorotan dari kader partai Golkar ditingkat Kabupaten. Meskipun hasil yang didapat tidak mengunggulkan kader yang diusung partai berlambang pohon Beringin tersebut, namun tetap optimis jika incumben H Alex Noerdin akan keluar sebagai pemenang. Ketua DPC Partai Golkar kabupaten Lahat H Saifudin Aswari, SE mengatakan, pemenang hasil PSU tidak dapat diputuskan oleh Voling milik lembaga surveyn dan apapun hasil nya pihaknya tetap optimis jika Incumben H Alex Noerdin memenangkan Pilgub Sumsel tahun 2013. Dan mengenai hasil yang ada merupakan keputusan masyarakat untuk menentukan pilihan. “Saat ini masyarakat Sumsel sudah cerdas dalam menentukan pilihan, hasil PSU belum final dan kita tetap menunggu keputusan KPU untuk memutuskan siapa yang menang pada Pilgub Sumsel,” ujarnya. Dijelaskannya, rasa optimisme akan kemenangan H Alex Noerdin bukanlah tanpa alasan, kinerjanya dalam lima tahun terakhir dalam membangun Sumsel serta Even sekelas Sea Games dan ISG yang baru pertama kalinya dilakukan diSumsel menjadi salah

H Saifudin Aswari, SE satu bukti bahwa apa yang diperbuat untuk kepentingan masyarakat. “Hasil kemenangan Pilgub 6 Juli 2013 lalu belum ditambahkan dengan hasil PSU, apapun keputusan KPU nanti kita akan terima dan yang pasti kita optimis tetap memenangkan Pilgub,” imbuhnya. Sementara itu, Sangkut (32) salah satu Timses pasangan DerMa di kabupaten Lahat, tetap yakin jika H Herman Deru menjadi pemenang Pilgub Sumsel 2013 dan hasil PSU beberapa hari lalu menjadi salah satu bukti jika pasangan DerMa sangat diinginkan warga untuk memimpin Sumsel lima tahun kedepan. “Pasangan Derma menang dan kecurangan yang ada pada Pilgub lalu membuktikan jika Rakyat Sumsel cerdas dalam menentukan pilihan,” pungkasnya. (man)

Sabu 48,49 Gram Dibuang Ke WC LUBUKLINGGAU, RS - Sebanyak 48,62 gram narkotika jenis sabu-sabu seharga Rp60 juta dibuang anggota Satuan Narkoba (Sat Narkoba) Polres Kota Lubuklinggau ke dalam WC. Kamis (5/9). Pembuangan barang bukti tersebut disaksikan Wawako, H. Sulaiman Kohar, Kejari, Kuntadi, Kepala BNNK, AKBP Abdullah Alex, Wakapolres, Kompol Gusti Maychandra dan sejumlah unsur muspida lainnya. Kasat Narkoba, AKP Herman Regasa mengungkapkan, seharusnya sabu-sabu yang dimusnahkan dibuang ke laut. Namun, karena di Lubuklinggau tidak ada laut, maka dibuang kedalam WC.“Sebelum pemusnahan sabu-sabu dilarutkan kedalam

air garam supaya tidak bisa digunakan lagi, dan dibuang dalam penampungan WC,” ujarnya. Barang bukti sabu didapat dari tangan tersangka Safrizal dan Taufik Hidayat sekitar satu bulan lalu. Total jumlah seluruhnya sebanyak 49,49 gram, tapi yang dimusnahkan sebanyak 48,49 gram. “Satu gramnya untuk barang bukti di pengadilan bahwa memang ada,” katanya. Menurut pengakuan tersangka Safrizal, sabu-sabu itu dibawa dari Malaysia menuju Aceh, kemudian ke Kota Lubuklinggau. “Sedangkan tersangka Taufik bertugas mengatar Safrizal ketempat tujuannya. Dan hasil tes urine mereka positif mengansumsi sabu,” pungkasnya. (pin)

klik...........www.radarpalembang.biz


PONSEL

VI

Fitur Jagoan

GALAXY NOTE

PALEMBANG, RS - Di samping seri Galaxy S, Galaxy Note adalah seri smartphone yang mengibarkan panji-panji Samsung di segmen Android premium. Kehadiran Galaxy Note 3 pun membawa sejumlah keunggulan yang coba disematkan vendor asal Korea Selatan tersebut. Handset dengan luas layar 5, 7 inch ini memang dibekali spesifikasi dahsyat. Masih membawa ciri khasnya, yaitu stylus S Pen yang makin ditingkatkan kemampuannya. Jadi, fitur unggulan apa saja yang menyertai kedatangan Galaxy Note 3 dan apakah fitur tersebut mampu memikat hati konsumen? Berikut di antaranya. SPESIFIKASI TINGKAT TINGGI Di atas kertas, Galaxy Note 3 mungkin tidak punya tandingan soal spesifikasi. Samsung terlihat pol-polan dalam memberikan spesifikasi tingkat tinggi untuk Galaxy Note 3. Prosesor 2,3 GHz quad core menjadi

otak Galaxy Note 3. Sepertinya untuk saat ini, belum ada handset lain yang memiliki prosesor dengan clock speed setinggi itu. Kemudian, Note 3 memakai RAM kapasitas 3 GB. Samsung mengklaimnya sebagai ponsel cerdas pertama yang dibekali RAM sebesar itu. Dari sisi konektivitas, Note 3 memakai 4G LTE A (Long Term Evolution Advanced). Ini adalah teknologi selular generasi baru yang menjanjikan akses data lebih cepat dibandingkan 4G LTE biasa. Namun tentu saja harus disertai dengan dukungan operator selular yang sudah menjalankan konektivitas tersebut. Galaxy Note 3 ini juga tersedia versi nonLTE, di mana mengusung prosesor yang berbeda, yakni 1.9GHz octa-core besutan dari Samsung sendiri. LAYAR BESAR DEFINISI TINGGI Sejak generasi pertamanya, Galaxy

Note memang mengandalkan layar ukuran besar sebagai salah satu daya tarik. Faktor layar besar ini pula yang membuatnya dijuluki sebagai phablet, perpaduan antara smartphone dengan tablet. Demikian juga dengan Galaxy Note 3. Dengan bentang layar mencapai 5,7 inch, pengguna yang menyukai handset layar besar tampaknya akan terpuaskan. Ukuran layar tersebut 0,2 inch lebih besar ketimbang pendahulunya, Galaxy Note 2. Tampilan layar Note 3 pun dipastikan cemerlang. Sebab, resolusi yang diusungnya sudah definisi tinggi, 1920 x 1080 pixel. Teknologi Super Amoled kembali diandalkan Samsung di layar Note 3. Teknologi ini dikenal menampilkan kontras warna yang tajam. KAMERA 13 MEGAPIXEL

Sektor kamera menjadi salah satu lahan perlombaan teknologi para vendor ponsel. Resolusinya belakangan semakin

3

tinggi yang diharapkan dapat diterjemahkan dalam jepretan foto kualitas bagus. Galaxy Note 3 pun dibekali dengan kamera resolusi tinggi. Yaitu sebesar 13 megapixel, sama dengan deretan berbagai smartphone kelas atas masa kini. Sisi kamera ini mengalami lompatan yang cukup besar dibandingkan generasi sebelumnya. Galaxy Note 2 ‘hanya’ dibekali dengan kamera berkekuatan 8 megapixel. Resolusi kamera Note 3 pun siap diadu dengan handset pesaingnya. Tercatat Galaxy S4, Xperia Z sampai LG Optimus G Pro memiliki resolusi kamera yang setara. Mana yang lebih baik tentunya memerlukan uji coba lebih mendalam. Sedangkan kamera depannya tersedia dengan resolusi 2 megapiksel. Kemampuan lain dari Galaxy Note 3 versi LTE ini adalah mampu meringkus video dengan kualitas setara 4K atau ultra HD. Fitur tak kalah menarik adalah kamera ini mampu merekam video dengan format 30 fps.

STYLUS SEMAKIN CANGGIH Stylus S Pen di Galaxy Note 3 lebih canggih ketimbang Note 2. Sekarang, pengguna dapat mengakses fungsi-fungsi utama cukup dengan mendekatkan stylus di bagian layar manapun. Begitu terdapat titik biru saat stylus didekatkan di layar, tekan tombolnya. Maka akan langsung muncul menu yang bernama Air Command. Nah, menu ini terdiri dari beberapa fungsi yang bisa dipilih cukup dengan menggeserkan stylus. Ada fungsi bernama Action Memo. Fitur ini antara lain memungkinkan pengguna melingkari tulisan angka atau alamat dan langsung melakukan panggilan telepon atau mencari peta berdasarkan tulisan tersebut. Cukup tulis alamat yang dimaksud, dilingkari, dan tekan ikon peta, maka alamat tersebut akan langsung muncul di Google Maps. MULTITASKING LEBIH BAIK Salah satu fitur andalan di Note 2 adalah multiwindows di mana pengguna dapat melakukan multitasking dengan mengakses dua aplikasi secara bersamaan. Fungsi multiwindows ini coba dipercanggih di Note 3. Multi windows sekarang bisa menjalankan lebih banyak jenis aplikasi. Dua aplikasi sekaligus dapat pula dijalankan secara simultan, contohnya pengguna dapat mengakses fitur peta dan pesan instan alias SMS. Nah, pengguna dapat menggunakan peta tersebut untuk dikirimkan sebagai konten SMS, mungkin untuk menunjukkan jalan ke teman. Caranya cukup menarik peta ke isi pesan dengan stylus (dtn)

Telkomsel Berikan Gift Special PALEMBANG, RS - Sebagai wujud kepedulian serta memperingati hari pelanggan nasional, Telkomsel memberikan Gift Special pelanggan setia Telkomsel. GM Sales and Customer Care Region Sumbagsel M-Syawaluddin, mengatakan sebagai wujud komitmen Telkomsel memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan serta dalam rangka memperingati

Hari Pelanggaan Nasional yang jatuh pada 4 September, Telkomsel memberikan Gift Special kepada 20 pelanggaan pertama yang datang ke kantor Branch Office, Sub Branch Office, Retaishop, GraPARI kios maupun Event Direct Selling,” kita di Hari Pelanggaan Nasional memberikan gift Special kepada pelanggaan kita,” kata M-Syawaluddin.

Jelasnya, Gift Special dihari pelanggan dalam bentuk perdana berupa nomor cantik, nomor pilihan, nomor berpasangan, NSP, TCASH, Transfer Pulsa 5K. “Kita berikan bermacam hadiah spesial kepada pelanggaan yang datang ke kantor layanan kita,” ujarnya. Di Sumsel hari pelanggaan nasional yang bertepatan dengan pemilihan suara ulang Gubernur

RAKYAT SUMSEL JUMAT 6 SEPTEMBER 2013

Jaringan Telkom

GANGGUAN MUARADUA, RS Jaringan internet khususnya di dalam kota Muaradua Kabupaten OKU Selatan mendadak terjadi gangguan, mulai dari putus nyambung sampai gangguan putus total. Kondisi tersebut persisnya terjadi Kamis (5/9) mengakibatkan jaringan yang menyediakan sarana online bagi warga masyarakat setempat pun terganggu. Belakangan diketahui penyebab terjadinya gangguan akibat rusaknya jaringan milik PT Telkom. Tepatnya gangguan di desa Tanjung Beringin Kecamatan Buana Pemaca yakni karena tertimpa pohon duku desa setempat yang rubuh. Pihak PT Telkom diungkapkan langsung ketua Cabang Muaradua Abdul Karim saat diklarifikasi perihal kerusakan yang terjadi membenarkan adanya kerusakan jaringan internet akibat insiden tersebut. Menurutnya sejak terjadi kerusakan memang jaringan internet di kota Muaradua kerap mengalami gangguan putus nyambung. Mengetahui adanya kerusakan tersebut, lanjut pihak Telkom sendiri langsung menerjunkan tim yang di-

datangkan dari Baturaja guna mengatasi dan memperbaiki kerusakan yang terjadi pada Fiber Optic jaringan telkom tersebut. “Kerusakan baru terjadi Rabu sore sekitar pukul 17.00 wib. Setelah dilakukan perbaikan akhirnya jaringan internet kembali menyala,” terangnya. Namun untuk jaringan intenet yang sudah tersambung tersebut, sambungnya hanya bersifat sementara perbaikan belum sepenuhnya selesai dikerjakan karena kerusakan jaringan terjadi dibeberapa titik. “Kita belum bisa memastikan berapa titik yang mengalami kerusakan. Kita juga tak dapat memastikan berapa lama perbaikan tersebut akan dilakukan karena hal itu tergantung dari kerusakan yang terjadi,” tuturnya. Namun kendati demikian, dirinya menyakini tidak lebih dalam tempo 24 jam perbaikan kerusakan jaringan tersebut secara keseluruhan dapat diperbaiki. “Biasanya untuk perbaikan satu titik tak begitu memakan waktu lama. Oleh sebab itulah pihaknya memperkirakan jaringan internet tersebut dapat segera berfungsi kembali. (gie)

Pajak Smartphone Impor

LAYANAN TERBAIK: Telkomsel memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan dalam rangka memperingati Hari Pelanggaan Nasional yang jatuh pada 4 September, Telkomsel memberikan Gift Special kepada 20 pelanggaan

Sumatera kebanyakan banyak perusahaan yang meliburkan karyawan, Telkomsel justru tetap melayani Pelanggan di kantor pelayanan Telkomsel. Diakuinya, di hari pelanggan Nasional meski tidak buka seperti jadwal biasanya namun antusias pelanggan yang berdatangan cukup

banyak di siang hari saat pelayanan sudah dibuka. “Kita tetap buka di hari pelanggaan Nasional, meski bertepatan PSU, jadi kita bukanya di lebih telat dari biasanya karena memberi kesempatan karyawan kita untuk mencoblos,” ujarnya. (ben)

Bisnis PC Masih ʻSeksiʼ YOGYAKARTA, RS - Meski kerap dinilai mulai melempem, nyatanya bisnis PC masih dianggap seksi oleh banyak vendor yang menggelutinya, tak terkecuali Acer. Meski permintaan konsumen mulai bergeser menuju perangkat portabel, seperti smartphone dan tablet PC, Acer mengaku masih akan serius menggarap bisnis PC yang telah membesarkan namanya tersebut. “Pada bisnis smartphone dan tablet kami memiliki porsi setidaknya 15 persen dari seluruh penjualan produk Acer. Artinya, perangkat PC masih banyak digemari oleh pengguna yang membutuhkannya untuk menunjang aktivitas pekerjaannya,” ucap Jason Lim, Presiden Direktur

Acer Indonesia di Hotel Grand Aston, Yogyakarta. Dari pernyataan tersebut, dapat diartikan porsi penjualan Acer memang masih didominasi oleh bisnis PC yang digarapnya lewat produk notebook maupun PC desktop. Namun Jason juga mengungkapkan, ke depannya Acer bakal menawarkan lebih banyak perangkat smartphone untuk memenuhi keinginan konsumen di Indonesia. Hanya saja pada segmen smartphone, Acer memang masih harus bekerja keras untuk memikat konsumen agar melirik produknya. Salah satu usaha yang dilakukannya adalah lewat peluncuran Liquid S1, phablet pertamanya. (yud/ash)

Momentum Tumbuhnya Industri JAKARTA, RS - Ketua Umum Asosiasi Pedagang dan Importir Telepon Genggam (Aspiteg), Ali Cendrawan, mendukung rencana pemerintah menetapkan PPn BM untuk smartphoneimpor. Menurutnya, aturan boleh saja diberlakukan, namun harus ada upaya lebih lanjut untuk mendorong industri smartphonedalam negeri. “Bukan hanya mematok PPn BM untuk smartphone impor, pemerintah juga harus memberi kelonggaran industri utuk membangun fasilitas perakitan dan memberlakukan pajak nol persen untuk produk buatan dalam negeri,” kata Ali. Ali melanjutkan, ini bisa menjadi momentum bagi pemerintah dalam menjaga keseimbangan neraca perdagangan, sekaligus membangun industri smartphone dalam negeri. Berdasarkan data yang dirilis International Data Corporation (IDC), selain vendor internasional

seperti Samsung, vendor smartphone lokal juga memiliki pangsa pasar yang cukup besar. Dari total 118 juta unit smartphone yang beradar di wilayah Asia Pasifik dan Jepang, 46 juta di antaranya ialahsmartphone dengan bendera lokal atau mencatatkan pangsa pasar 39 persen. Sementara, Samsung mencatatkan pangsa pasar 24 persen dengan 28 juta unit, Apple enam persen, vendor internasional (HTC, Nokia, LG, BlackBerry, dan Nokia) sembilan persen, dan vendor internasional asal China meraup pasa pasar 23 persen pada kuartal kedua 2013. IDC mengungkap, vendor lokal yang memiliki pengaruh di Indonesia ialah Smartfren, Cross, dan MITO. Perusahaan riset memprediksi, peredaran smartphone di negara berkembang akan menembus 400 juta unit tahun ini dan mencapai 749 juta unit pada 2017. (gst)

KakaoTalk 4.0 Untuk Android JAKARTA, RS – Hari ini Kakao mengumumkan peluncuran versi terbaru Kakao Talk yang beralih dari versi 3.0 ke versi 4.0. Aplikasi olah pesan lintas platform asal Korea Selatan ini membawa berbagai perubahan diantaranya desain dan fitur untuk meningkatkan kenyamanan para penggunanya. Dalam keterangan tertulis Rabu (4/9/20130, versi 4.0 menyediakan interface yang lebih mudah bagi pengguna, baik untuk memulai percakapan maupun menerima panggilan serta menggunakan filter suara yang menggemaskan.

Semangat aspirasi rakyat

Perubahan ini juga memudahkan pengguna dalam mengakses menumenu yang sebelumnya harus diakses melalui tombol-tombol hard key di perangkat Android ke bagian layar. Selain itu, di chat roomjuga tedapat fitur seperti ‘notification’, ‘invite’, ’leave’, dan ‘settings’ yang sebelumnya harus diakses melalui hard key yang kini diubah menjadi sebuah soft key di sisi kanan atas layar. Jika sebelumnya pengguna harus mengklik tab seperti ‘friends’, ‘chats’, ‘find’, dan ‘more’ untuk berpindah dari satu layar ke yang lainnya. Sehingga,

para pengguna KakaoTalk kini hanya cukup menggeser layar ke kanan dan ke kiri untuk berpindah tab. Di samping itu, fitur tambahan untuk ‘find a friend’ seperti ‘ID Search’ dan ‘QR Code’ juga diperkenalkan khusus untuk pasar Indonesia. Di mana, pengguna dapat mencari teman-teman mereka di KakaoTalk dengan menggunakan PIN BlackBerry Messenger. “Kami berfokus untuk meningkatkan kegunaan, kemudahan untuk menemukan fitur-fitur utama KakaoTalk, dan meningkatkan kenyamanan pengguna melalui perubahan kecil.(amr)

klik...........www.radarpalembang.biz


SAMBUNGAN

VII Alex Tetap

Dari Hal I ) ...........................................................................................

perolehan suara antara PSU dan Pilgub 6 Juni lalu, pasangan Alex-Ishak unggul 5% dibandingkan pasangan DerMa ”Selisih suara 5 persen itu, penggabungan antara Pemilukada 6 Juni dengan data PSU yang terlihat dari formulir C1 yang telah terkumpul dari saksi-saksi yang pasti valid karena ditandatangani pihak KPPS. Kami tetap akan menunggu hasil perhitungan dari KPU selaku penyelenggara,” katanya. Dilanjutkan anggota DPRD Sumsel ini, perolehan suara AlexIshak di Kabupaten OKU Timur memperoleh suara 13 ribu suara lebih, sehingga perolehan suara dari Pilgub menjadi peningkatan pada PSU. ”Termasuk juga di Kota Palembang dan Prabumulih mengalami peningkatan. Kami unggul diperkirakan sekitar 300 ribu dari pasangan lain. Kami tetap menunggu hasil rekapitulasi KPU secara resmi hasil perolehan suara,” kata Edwar. Untuk mengawal rekapitulasi di tingkat PPK, KPU kabupaten/. kota dan KPU Sumsel, akan menerjunkan 7 orang saksi, hal ini untuk mengantisipasi terjadinya indikasi kecurangan. ”Kalau kemarin 2 saksi sekarang akan kita tambah menjadi 5 saksi di tingkat PPK, hal ini untuk mengantisipasi indikasi kecurangan. Kami tidak inggin mencurangi kita juga tidak mau dicurangi,” terang dia. Karena dinilai selisih suara yang sangat tipis maka, partai Golkar mengintrukiskan kepada calon anggota legislatif (caleg) untuk mengawal para saksi-saksi yang ditugaskan. Terpisah, Sekretaris tim DerMa, Tarech Rasyid mengatakan sudah jelas hitungan cepat yang dilakukan pada PSU ini pasangan DerMa unggul dibandingkan pasangan lain, namun masyarakat harus menunggu rekapitulasi secara resmi dari KPU Sumsel. ”PSU persaingan sangat sengit, meski di PSU kami menang namun harus dikalkulasikan suara antara PSU dan Pilgub 6 juni lalu. Siapa yang menang kita tunggu saja nanti,” ujarnya. Dikatakan Tarech, Tim DerMa belum dapat menyatakan menang atau kalah karena, saat ini proses penghintungan laporan tim daerah belum masuk sehingga belum dapat mengkalkulasikan. ”Hasil quick count memang agak menghawatirkan karena kami

Saya Mau

tertinggal 2 persen, tapi apakah kami kalah atau tidak tunggu saja nanti,” tukasnya. Selisih 81 Ribu Suara dari DerMa Lingkaran Survei Indonesia (LSI) memastikan pasangan calon gubernur/wakil gubernur (cagub/ cawagub) Sumsel nomor urut 4 H Alex Noerdin-H Ishak Mekki unggul dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sumsel 2013 dari pasangan nomor urut 3 Herman Deru-Maphilinda (DerMa). Hal tersebut diungkapkan Direktur Riset LSI Arman Salam kepada wartawan, Kamis (5/9). Menurut dia, meski perolehan suara pasangan Alex-Ishak lebih sedikit dibanding pasangan DerMa pada pemungutan suara ulang (PSU) Pilgub Sumsel di empat kabupaten/kota dan satu kecamatan di OKU Selatan 4 September, namun pasangan AlexIshak tetap memenangkan pesta demokrasi di Sumsel tersebut. Dia menjelaskan, sebelum PSU digelar, pasangan AlexIshak telah memiliki deposit suara sebanyak 337.958 suara, yang diperoleh dari hasil kemenangan pada Pilkada Sumsel 6 Juni yang lalu di sebelas kabupaten/kota. “Secara hitungan statistiknya, pasangan Alex-Ishak pada sebelum PSU digelar telah mengungguli semua pasangan 26 persen,” jelasnya. Hasil hitung cepat PSU, menurut LSI, DerMa memperoleh suara sekitar 54,94 persen (679.026 suara), sedangkan pasangan AlexIshak memperoleh suara 34,22 persen (422.939 suara). Selisih suara pasangan DerMa dan AlexIshak hanya berkisar di angka 20 persen, sementara tingkat partisipasi pemilih hanya 61,01 persen. Artinya secara matematis jumlah suara yang terjaring sebanyak 1.235.940 pemilih dari total daftar pemilih tetap (DPT) sebesar 2.109.181 pemilih. Kemenangan 20 persen yang diraih pasangan DerMa pada PSU ini, belum mampu mengungguli suara yang didapat pasangan Alex-Ishak. “Jika angka partisipan 61,01 persen pada PSU, maka pasangan DerMa mengikis keunggulan sekitar 256.087 dari pasangan Alex-Ishak. Artinya, pasangan Alex-Ishak masih unggul sekitar 81.871 suara secara akumulasi Pilkada Sumsel,” tegasnya. Arman mengimbau kepada warga Sumsel agar memahami bahwa pemenang PSU 4 September, terkecuali pas

Arman mengimbau kepada warga Sumsel agar memahami bahwa pemenang PSU 4 September, terkecuali pasangan AlexIshak. Artinya, pasangan DerMa yang memperoleh suara terbanyak pada PSU, tidak secara otomatis menjadi pemenang pada Pilgub Sumsel 2013. Karena PSU kali ini hanya dilakukan di empat kabupaten/kota dan satu kecamatan. Sedangkan di 11 kabupaten/kota lainnya, hasil Pilgub Sumsel sudah ada. Perolehan suara di 11 kabupaten/ kota yang tidak digelar PSU, pasangan Eddy Santan PutraWiwit Tatung memperoleh suara sebesar 413.403, pasangan Iskandar Hasan-Hafiz Tohir 302.638, DerMa sebesar 704.628, dan pasangan Alex-Ishak meraih suara terbanyak sebesar 1.042.586 suara. “Saya tegaskan sekali lagi bahwa, pasangan Alex-Ishak dipastikan tetap unggul secara keseluruhan pada Pilkada Sumsel. Perolehan suara DerMa pada PSU, belum mampu melampaui stok suara yang dimiliki pasangan Alex-Ishak,” ungkapnya. Menurut Arman, perolehan suara DerMa pada PSU tidak naik secara signifikan. Sebab, PSU yang digelar di empat kabupaten/kota dan satu kecamatan merupakan basis dari DerMa, kecuali Kota Palembang dimana Alex-Ishak yang unggul tipis dari pasangan ESP-WIN. Secara keseluruhan, lanjut dia, hanya sekitar 1 hingga 1,5 persen kenaikan suara dari pasangan DerMa pada PSU bila dikonversi keseluruhan hasil Pilgub Sumsel. Sedangkan pasangan Alex-Ishak mampu mempertahankan keunggulan suara karena warga Sumsel menilai program-program yang telah dan akan dijalankan merupakan kebutuhan warga Sumsel serta program yang populis. Selain itu, gaya kepemimpinan pasangan Alex-Ishak sangat fenomenal, yang artinya terus berinovasi dan sesuai dengan kebutuhan rakyatnya. “Kenaikan suara DerMa pada PSU tidak dibilang ekstrim, masih pada tatarannya. Pasangan Alex-Ishak mampu mempertahankan keunggulan suara karena kebijakan dan program yang prorakyat,” katanya. Kesalahan Lawan Akan Dilaporkan Sebelumnya, Gubernur Incumbent Ir H Alex Noerdin menuturkan

Dari Hal I ) ....................................................................................................

”Banyak yang menelpon saya semalam (kemarin, red). Mereka mendukung, dan meminta saya jangan takut dengan kondisi ini,” tegasnya. Husin juga berterima

kasih dengan pihak kepolisian yang sudah mengamankannya saat peristiwa terjadi. Bila tidak, akan terjadi tindakan yang tidak diinginkan.

Laporan Tertulis Pihaknya mengharapkan jika ada yang melaporkan harus disertai bukti otentik dan ada saksisaksinya, sehingga mudah bagi Panwaslu untuk mengkroscek kebenaranannya. Namun demikian pihaknya tetap merespon informasi yang beredar. “Ini sebagai informasi awal untuk kita tindak lanjuti. Saya juga akan memperintahkan anggota untuk mengecek kebenerannya dilapangan,” terangnya. Kotak Suara Sampai di PPK terpisah, Ketua Panwascam Martapura Ruslan saat dimintai keterangan mengatakan hal yang sama, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan pelang-

Anggaran ISG APBD Sumsel, karena APBD ini untuk kepentingan rakyat,” ungkapnya. Diikatakan Edwar, Pemprov Sumsel saat ini tengah melakukan rehab dan perbaikan aset SEA Games dan PON yang tidak memakan anggaran yang sedikit. “Kami tidak ingin ada keributan-keributan, ini dipolitisir bahkan DPRD disalahkan dana

Formulir C1

”Kedepan saya tetap akan menjalankan lembaga ini. Ini bagian pembelajaran bagi saya kedepan. Sekaligus pembelajaran politik,” tukasnya. (zar)

Dari Hal I ) ........................................................................

garan pada PSU. “Sampai saat ini belum ada laporan yang kami terima,” tegasnya. Sementara itu, Kotak suara yang berisikan surat suara pemungutan suara ulang (PSU) Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel periode 2013 di Warkuk Ranau Selatan (WRS) OKU Selatan kini sudah sampai di PPK WRS, Kamis (5/9). Seluruh kotak suara tiba dengan kondisi masih tersegel rapat. Dikatakan Ketua PPK WRS, Madian, kotak suara sudah diterima pihaknya dari 46 TPS di 16 desa yang ada di WRS. Sebagian kotak suara bahkan sudah diterima sejak beberapa saat usainya PSU di WRS.

“Sebagian TPS sudah melakukan rekapitulasi penghitungan suara di PSU sehingga bisa mengirimkan kotak suara beberapa saat usai PSU. Sisanya kini sudah menyerahkan kotak suara ke PPK sehingga seluruhnya sudah masuk,” kata Median. Meski kotak suara sudah tiba di PPK WRS, Madian mengungkapkan pihaknya belum akan melakukan rekapitulasi suara. Rencananya, penghitungan suara baru akan dilakukan Sabtu (7/9). “Pastinya, kotak suara akan dalam pengamanan ketat baik dari Panwaslu OKU Selatan dan Polres OKU Selatan,” kata Madian. (awa/gie)

jika hasil quick count ini merupakan bukti yang membuktikan justru suara yang didapatkan oleh dirinya dalam PSU setelah ditambah suara yang lama terbukti lebih baik dibandingkan hasil yang didapat pada pilkada 6 Juni yang lalu. “Belajar dari pengalaman yang lalu, kesalahan pihak lawan sudah dilaporkan ke panwaslu, kalau pidana lapor ke kepolisian, insyaallah ini juga akan dilaporkan ke MK,” cetusnya.

Alex tidak lupa memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukungnya hingga berhasil. “Prediksi awal insya menang jadi sesuai. Kenaikan perolehan ini didapatkan dari kerjasama dan konsolidasi partai dan juga tim sukses semua kerja keras dan belajar dari pengalaman yang lalu alhamdulillah berhasil,” katanya sembari tersenyum. Khusus untuk kandidat yang lain, Alex berharap semua pas-

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 6 SEPTEMBER 2013

angan bisa menerima hasilnya. “inilah hasilnya, saya harapkan bisa diterima sesuai kesepakatan awal yang kita tanda tangan siap kalah. Saya juga membuka tangan untuk bekerjasama untuk membangun sumatra selatan ke depan,” bebernya. Sementara itu, Tim Kuasa Hukum Pasangan Cagub Sumsel Nomor Urut 4 Alim (Alex Noerdin-Ishak Mekki), Ari Yusuf Amir SH menyatakan pihaknya minggu depan siap melaporkan data dan

bukti kecurangan tim lainnya ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Tim kita sudah turun ke lokasi semenjak pasca penetapan MK untuk dilaksanakan PSU. Tim kita sudah mengumpulkan data-data yang menunjukkan kecurangan tim lain dan juga buktibukti. Data dan bukti kecurangan ini akan kita analisa. Mana-mana yang memiliki kekuatan hukum akan kita sampaikan ke MK mulai minggu depan,” ungkapnya. (zar)

LHI Minta FJ Cruiser JAKARTA, RS - Bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq ternyata senang hidup dalam kenyamanan. Bahkan, untuk persoalan mobil saja Luthfi terbilang selektif. Hal itu sebagaimana diutarakan orang dekatnya, Ahmad Fathanah usai sidang lanjutannya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis (5/9).

Karena kebiasaan hidup enak itulah, maka Luthfi meminta dibelikan mobil Tayota FJ Cruiser. “FJ Cruiser yang satu itu adalah yang dihadiahkan dan diinginkan Yudi Setiawan (pengusaha) untuk diberikan kepada Ustaz Luthfi. Tapi ditolak Ustaz Luthfi, dan dikembalikan lewat Ahmad Rozi,” kata Fathanah. Namun penolakan itu tak mut-

lak, Luhfi juga masih menginginkan mobil itu. Luthfi meminta mobil jenis yang sama kepada Fathanah untuk kepentingan safari dakwahnya. “Ustaz mengatakan sama saya, tolong dicarikan saya mobil, salah satu anu. Saya bilang, ada, dengan mobil yang sama (FJ Cruiser),” terangnya. Apa alasannya pak, kok Luthfi minta mobil yang sama? “Karena

kebiasaan sudah enak. Artinya sudah disettingin, kalau itu akan dipakai dalam safari dakwah dan kampanye,” tegasnya. Akhirnya, Fathanah kemudian mencarikan mobil seharga Rp1,1 miliar berwarna hitam itu. “Sehingga, tergantilah. Dipulangkan FJ Cruiser yang kita tahu dari Yudi karena ustaz nggak mau,” demikian Fathanah. (rus)

Polri Menyerah Usut Video Porno Diduga Anggota DPR JAKARTA, RS - Mabes Polri sepertinya menyerah dalam penyelidikan kasus video porno yang pelakunya diduga mirip anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Karolin Margret Natasa. Kepala Bareskrim Mabes Polri, Komjen Sutarman, mengatakan, dari hasil analisis yang dilakukan laboratorium forensik dan labora-

toriun cybercrime, gambar pelaku di video itu susah dikenali. “Sudah saya buka, saya sudah gunakan laboratorium cybercrime saya, saya gunakan laboratorium forensik, kami tidak bisa mengenali,” terang Sutarman, di Kantor Kompolnas, Jalan Tirtayasa, Jakarta, Kamis (5/9). Sutarman terangkan, untuk

mengidentifikasi seseorang harus ada kriteria tertentu, ada kesamaan, dan syarat lainnya yang harus dipenuhi. Sayangnya, hal itu pun tidak terpenuhi. “Kami tidak bisa mengidentifikasi, itu kan durasinya sangat singkat dan kualitas gambarnya juga,” katanya. Tiga hari lalu, Badan Kehormatan DPR

mengungkapkan rencana mengundang pakar informasi dan teknologi (IT) untuk mengungkap kasus video porno yang diduga diperankan anggota Komisi IX DPR itu. Hal ini dilakukan agar lembaga etik anggota Dewan itu dianggap fair, dan tidak berpihak kepada siapapun dalam menuntaskannya. (ald)

Gara-gara Maharani Fathanah Batal Lunasi Mobil JAKARTA, RS - Fakta baru terungkap dalam sidang pencucian uang pengurusan kuota impor daging sapi dengan terdakwa Ahmad Fathanah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis (5/9). Ternyata waktu KPK menangkap Fathanah di Hotel Le Meridien, Jakarta pada 29 Januari 2013 lalu, dia sempat janjian dengan

Felix Rajali, Sales William Mobil guna melunasi pembelian mobil Mercedes C-Class 200. Menurut dia, Fathanah mengaku membelikan mobil saat itu untuk Luthfi Hasan Ishaaq. Mobil sendiri selanjutnya diambil langsung oleh ajudan Luthfi yang bernama Imron. Fathanah janjian dengan Felix melalui telepon. Fathanah

menghubungi Felix untuk datang mengambil uang sisa cicilan. Felix sendiri sempat berenang beberapa jam di Hotel yang terletak di bilangan Jakarta itu. “Saya dua hingga tiga jam di kolam renang. Berada di sana antara Jam 17.00-18.00 WIB, untuk mengambil pembayar mobil,” kata Felix. Namun, Fathanah kemudian

ditangkap sekitar pukul 19.00 di kamar hotel sesaat setelah kedapatan berduan dengan Maharani Suciono dalam kamar hotel. Fathanah pun kemudian digiring penyidik ke Gedung KPK. “(Tapi) saya tidak lihat dia ditangkap,” sambung Felix sembari mengatakan pulang tanpa membawa uang pembayaran yang sudah dijanjikan Fathanah. (rus)

Suswono Bantah Bunda Putri Pengaruhi Kebijakannya JAKARTA, RS - Menteri Pertanian Suswono mengaku kenal dengan Bunda Putri, sosok yang disebut-sebut sebagai aktor utama penambahan kuota impor daging sapi di kementeriannya. Menteri PKS itu bertemu dengan Bunda Putri dalam kunjungan kerja ke Kalimantan Barat. “Pernah waktu di Kalbar, ketika mengunjungi pabrik pupuk

organik. Itu pertama kali,” kata Suswono di gedung DPR Jakarta, Kamis (4/9). Dia menjelaskan, kunjungan kerja ke Kalbar dalam rangka memperingati Hari PKK. Presiden SBY dan ibu negara Ani Yudhoyono yang juga turut hadir melakukan pencanangan gerakan perempuan untuk pekarangan. “Sekali lagi bukan acara peres-

mian pabrik pupuk,” kata Suswono. Suswono memastikan, Bunda Putri tidak memiliki pengaruh apapun di kementerian yang dipimpinnya untuk dalam pembuatan kebijakan. “Sama sekali tidak, jelas tidak. Kalau ada laporan itu jelas mengada-ada. Yang jelas dia tidak pernah bermain atau ikut proyek di

kementan,” ujarnya. Disinggung kebenaran terdakwa kasus suap kuota impor daging sapi Luthfi Hasan Ishaaq sering menemui Bunda Putri saat masih menjabat Presiden PKS, Suswono mengaku tidak tahu menahu akan hal itu. “Saya tidak tahu. Tanya beliau dong, jangan tanya saya,” tegasnya. (rus)

Dari Hal I ) ................................................................................ Pemprov Sumsel di salahkan,” tambahnya. Malahan Pemprov Sumsel telah menggunakan dana talangan untuk menunggu turunnya anggaran pusat yang hingga kini belum turun. Karena itu pihaknya meminta pemerintah pusat segera mencairkan dana tersebut sebelum pelaksanaan ISG dan jangan di cairkan

setelah ISG lantaran ini akan menjadi temuan BPK. “Ini terkait birokrat yang berbelit-belit ini terlalu banyak yang sebagai pengambil keputusan, sudah dari Presiden diturunkan ke Mensesneg lalu turun ke Menkeu, harusnya mereka ada tim, misalnya Menkokesra atau Menkoperekonomian,” tukasnya. (zar)

Dari Hal I ) .........................................................................................

Kecamatan yang telah rampung direkap atau tersisa 4 Kecamatan lagi. “Walaupun C1 hampir rampung kita rekap, kita tidak bisa mempublikasikan hasilnya kepada publik maupun media massa. Karena hasil pemilihan secara ketentuan baru akan dipublikasikan saat kita melakukan pleno ditingkat kabupaten nanti. Rencananya pleno Kabupaten akan kita lakukan pada tanggal 9 Sep-

tember nanti,” ungkap Leo. Saat ditanya tingkat partisipasi pemilih PSU kali ini, Leo pun mengaku pihaknya belum dapat menyimpulkan apakah mengalami kenaikan atau justru menurun dibandingkan saat Pilgub 6 Juni lalu yang mencapai 76 persen lebih. “Untuk partisipasi PSU kali ini kami belum dapat menyimpulkan karena masih dilakukan rekap. Harapan kita angkanya lebih

semangat ASPIRASI RAKYAT

besar dibandingkan saat Pilgub 6 Juni kemarin,” katanya. Sementara itu, berdasarkan hasil pantauan dan peliputan koran ini di lapangan, pasangan nomor urut 3 H Herman DeruMaphilinda Boer tetap unggul telak dibandingkan 3 kandidat lainnya. Bahkan hampir dipastikan pasangan Derma ini menguasai suara di seluruh Kecamatan dalam kabupaten OKU Timur. (awa) klik...........www.radarpalembang.biz


RAKYAT SUMSEL, JUMAT 6 SEPTEMBER 2013

PDIP ‘Galau’

Capreskan Jokowi atau Megawati Wacana pencapresan Joko Widodo terus menguat jelang Rakernas PDIP yang akan digelar pada 6-8 September besok. Namun ‘tiket’ pencapresan Jokowi

VIII

SIMPATISAN

semuanya akan tergantung pada restu sang Ketua Uum Megawati Soekarnoputri yang dinilai masih ingin nyapres. Akankah Jokowi direstui?

JAKARTA, RS - Wacana ini memang bergulir menyusul seluruh survei yang dinilai kredibel menempatkan Jokowi sebagai capres nomor 1, jauh mengalahkan elektabilitas Prabowo, Megawati dan tokoh lainnya. Tapi dalam setiap kesempatan, Jokowi selalu menyerahkan ‘nasib’ politiknya pada Megawati. “Tentu Bu Mega akan berhitung, dia masih punya ambisi (jadi capres). Saya lihat masih ada pertimbangan misal apakah jika dia maju bisa disupport mesin partai, di sisi lain dia juga akan pertimbangkan snow ball dukungan yang makin

besar untuk Jokowi,” kata pengamat politik Gun Gun Heryanto saat berbincang, Kamis (5/9). Menurutnya, Rakernas besok meski menjadi forum terakhir tertinggi bagi PDIP sebelum Pemilu 2014, namun diyakini PDIP belum mau memunculkan nama capres. Banyak faktor dan hitungan politik yang harus dipertimbangkan PDIP. “Saya yakin besok belum nama, paling banter kriteria (capres),” tutur Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute itu. “Dan ada satu ruang untuk memposisikan pola hubungan antara Megawati dan Jokowi.

Apakah opsinya nanti misal Bu Mega maju dan Jokowi cawapres, atau Mega cukup sebagai king maker dan Jokowi capres?” imbuhnya. Ia juga menuturkan, restu Megawati bagi Jokowi akan juga tergantung pada hitungan Mega atas capres lain yang meski belum declare tapi diam-diam punya elektabilitas dan keinginan tinggi untuk jadi capres. “Ada yang potensial yang masih mengkonsolidasi dukungan seperti Pak Mahfud MD dan dan Pak Jusuf Kalla. Tentu Mahfud dan JK jadi potensial kalau didukung 2 atau 3 partai tengah,” ucap Gun Gun. (bal/mok)

ADVERTORIAL

Komisi 1 Pantau PSU di Palembang dan Prabumulih KOMISI I DPRD Sumatera Selatan memantau langsung pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan kepala daerah gubernur-wakil gubernur Sumsel berlangsung rabu 4 September 2013, di kota Palembang dan kota Prabumulih. ”Kami memantau sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) pada pelaksanaan pemungutan suara ulang pemilihan kepala daerah Sumatera Selatan 4 September 2013, kemarin di sejumlah TPS,” kata, Ketua Komisi I DPRD Sumatera Selatan, Yuswar Hidayatullah ditemui, Kamis (5/9). Komisi 1 memantau pelaksanaan pemungutan suara ulang ini untuk melihat secara langung tingkat partisipasi pemilih di dua daerah tersebut yang cenderung mengalami penurunan bila dibandingkan dengan pilkada 6 Juni lalu. Komisi I DPRD Sumsel juga melihat suasana dan menjumpai masyarakat ke beberapa TPS mengenai tingkat partisipasi pemilih pada pemungutan suara ulang pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan periode mendatang. Rata-rata yang disampaikan kalau tingkat partisipasi masyarakat yang melakukan pemungutan suara ulang pada 4 September 2013 mengalami penurunan bila dibandingkan dengan pilkada 6 Juni lalu. “Kami juga memantau pelaksanaan pemungutan ulang di Kota Prabumulih, karena memang lokasinya

terdekat dengan Kota Palembang,” ujarnya. Dari hasil pantauan yang dilakukan ditemukan ada jumlah mata pilih yang membengkak dan kurang disetiap TPS. ”0leh karena itu kedepan pada pileg 9 April 2014 mendatang akan lebih baik dari PSU ini kaerena pileg nanti akan lebih banyak lagi surat suara,” katanya. Selain itu komisi 1 sangat menyayangkan atas maraknya spanduk antara 2 lembaga KPU Sumsel dan Bawaslu ditengah masyarakat, yang dalam isi spanduk tersebut sama. ”Harusnya ada koordinasi antara Bawaslu dan KPU,”kata politisi PKS ini. (adv/zar)

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

FOTO: IST

Anggota Komisi I DPRD Sumatera Selatan saat memantau pelaksanaan PSUpemilihan kepala daerah gubernurwakil gubernur Sumsel di kota Palembang dan kota Prabumulih pada 4 September lalu.

klik...........www.radarpalembang.biz


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.