Rp#2 07062013

Page 1

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com

RADAR PALEMBANG

JUMAT 7 JUNI 2013

@radar_palembang

ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452

HARGA Rp 4.000

SAMA Unggul di Lahat

Jadi Capres

Suara Yan-Sas Tak Terbendung

Jokowi dapat Dukungan AS JAKARTA, RP Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Scot Alan Marciel turut blusukan bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ke sejumlah lokasi di Jakarta Utara. Scot ikut Jokowi untuk mengetahui kondisi sebenarnya dari Indonesia. DALAM blusukan itu, Scot menyampaikan siap membantu Jokowi dalam melaksanakan program pembangunan DKI Jakarta. Tawaran itu mengindikasikan adanya dukungan bagi kepemimpinan Jokowi dari pemerintah AS, bahkan untuk Jokowi jika benarbenar ingin maju sebagai calon presiden (capres). Menurut Pengamat Politik Lingkar Madani Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti, pemerintah AS sebenarnya mulai melirik Jokowi untuk kepentingan AS di masa yang akan datang. Menurut Ray, Jokowi mendapat dukungan AS jika maju jadi Capres 2014. “Kalau dia (Jokowi) mau

TIDAK hanya Pilgub Sumsel yang digelar pada 6 Juni 2013. Beberapa Kabupaten di Sumsel pun menjalankan Pemilu suasana yang tak kaalah menegangkan . Lahat, OKI, Banyuasin, dan Empat Lawang juga saling menentukan siapa pemimpin mereka lina tahun mendatang.

CERUDIK’AN

PKS Buat Repot SBY Jangan Pising pak SBY, depak saja kalau pusing

Suara YanSan Tak Terbendung Bakalan jadi dinasti nih Banyuasin

Ngerumpi Kito

PANWASLU TUTUP MATA PANWASLU Kota Palembang mengaku hingga kini belum menerima laporan tekait Pemilukada Sumsel yang dilakukan hari ini. Termasuk juga dugaan money politic hingga pengelembungan suara yang dilakukan oleh masing-masing kandidat. Kondisi ini tentunya menjadi pertanyaan masyarakat, karena dipada kenyataannya isu pelanggan berhembus kencang.

SUMSEL, RS - Hasil perhitungan sementara (quick qount) Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Kabupaten Lahat, pasangan incumbent SAMA (SaifudinMarwan) unggul 77 persen dari dua kandidat HERO (Herliansyah-Aristoteles) 17 persen dan ROMA (Rozi-Masri) 5 persen. Meskipun begitu namun pasangan tersebut belum dapat dipastikan menang mengingat masih harus menunggu hasil akhir dari seluruh TPS yang ada di Lahat. Pantauan wartawan koran ini dilapangan dijalan Kol H Barlian tepatnya dikediaman H Saifudin Aswari,SE hotel Cendrawasih mulai ramai dipadati warga mu-

lai dari simpatisan, Timses (Tim Sukses) hingga para pendukung. Bahkan karangan bunga sebagai ucapat selamat atas kemenangan pasangan ROMA mulai berdatangan. Menurut H Wari, meskipun perolehan sementara pasangan SAMA unggul dari dua kandidat lainnya namun pihaknya enggan Jumawa, mengingat hasil perhitungan yang ada belum 100 persen. Dan pihaknya akan tetap berdoa agar hasil tersebut tidak mengalami perubahan terlalu signifikan “Hasil perhitungan belum 80 persen, mudah - mudahan tidak

JSI Jagokan Iskandar–Rivai

KALAU dipetakan, pasagan Iskandar-Rivai unggul di zona OKI I, Kota Kayuagung, Pedamaran, Pedamaran Timur, Tanjung Lubuk, Teluk Gelam, dan di zona OKI II meliputi, Jejawi, Pampangan, Pangkalan Lapam dan Sirah Pulau Padang.

Sukanta Manager Pengolahan Data Divisi Survei JSI

PASANGAN calon bupati dan calon wakil bupati Ogan

R Ke halaman VII

PKS Buat Repot SBY JAKARTA, RP - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selalu direpotkan dengan sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Rencana SBY untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi belum mendapat dukungan politik dari PKS. Padahal PKS bukanlah partai oposisi dalam pemerintahan SBY. Sejak jadi presiden pada 2004 l a l u , P K S ada-lah pendukung setia. Bahkan dukungan itu berlanjut di periode kedua kepemimpinan SBY. Dalam perjalanannya, PKS memang sering berseberangan menanggapi kebijakan pemerintah. Terakhir adalah soal BBM. Sampai akhir ini, elite PKS masih kurang sreg dengan rencana SBY

semangat ASPIRASI RAKYAT

untuk menaikkan BBM. Di sisi lain, SBY sudah ngebet akan menaikkan BBM pada Juni ini. “Yang pasti PKS posisinya adalah tetap ingin bersama rakyat, dan rakyat tidak menginginkan kenaikan harga BBM,” kata Sekretaris Fraksi PKS di DPR Abdul Hakim, kemarin. Dukungan politik dari PKS belum digenggam oleh SBY. Sikap PKS itulah yang membuat sejumlah politikus Demokrat geram. “Pastilah apa ya-ng dilakukan PKS sekarang ini untuk pengalihan kasus impor daging yang melibatkan petinggi PKS,” kata Wakil Ketua Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf di Kompleks Parlemen, R Ke halaman VII

R Ke halaman VII

3 TPS Palembang Kekurangan Surat Suara

R Ke halaman VII

Komering Ilir (OKI) nomor urut 4, Iskandar-Muhammad Rivai unggul dari kandidat lainnya berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat yang dilakukan oleh Jaringan Suara Indonesia (JSI) dan Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis). Manager Pengolahan Data Divisi Survei JSI, Sukanta dalam keterangan persnya di Hotel Arista, Kamis (6/6) mengatakan, quick count JSI diambil dari 296 tempat pemungutan suara (TPS) dengan total pemilih 67.187. Hasilnya kata Sukanta, pasangan nomor urut 4 IskandarRivai unggul dengan 31,46 persen, disusul pasangan nomor urut yang

Joko Widodo main (menjadi capres), berarti dia sudah mendapat dukungan dari AS,” ujar Ray. Namun demikian, Ray menerangkan, dukungan pemerintah AS ini sebenarnya hanya bisa dijalankan dengan menempatkan Jokowi sebagai mitra. Ini karena Jokowi bukan orang yang dapat dikendalikan oleh AS.

YAKIN MENANG:

Bupati Lahat H Saifudin Aswari melakukan pencoblosan Pilkada Lahat, Kamis (6/6), untuk sementara disinnya unggul berdasarkan hasil quick count.

PALEMBANG, RS - Bawaslu RI beserta, Bawaslu Sumsel dan Panwaslu Palembang meminta KPU Sumsel untuk menambah surat suara pada Pilgub Sumsel, Kamis (6/6) di RSMH. Pasalnya, TPS khusus yang disediakan hanya 112 surat suara, sementara DPT 100 mata pilih, sedangkan, dokter, pasien dan perawat yang menginap di RSMH sebanyak 300 DPT. “Ini namanya menghalangi warga untuk memilih, harusnya dipermudah dan jangan sampai dipersulit. Harus diakomodir melalui TPS sekitar RSMH atau KPU Sumsel menambah suarat

suara,” kata Ketua Bawalu RI Dr Muhammad, usai melakukan pantauan Pilgub Sumsel, Kamis (6/6). Sebelumnya KPU sumsel bertahan untuk tidak memenuhi permintaan Bawaslu, pihak KPPS tidak mengakomodir karena harus mengunakan A8 dari TPS asal tidak cukup hanya dengan C6 atau undangan pemilih. Setelah melakukan debat yang alot akhirnya KPU menjalanakan rekomendasi Bawaslu untuk penambahan 300 surat suara. “Kami akomodir atas rekomendasi Bawaslu RI untuk meR Ke halaman VII

Aktivitas Pasar dan Pertokoan Lengang SEBANYAK 489.438 orang warga OKU Timur yang terdaftar pada pemilih tetap (DPT), Kamis (6/6) ikut merayakan pesta demokrasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sumsel 2013. Pencoblosan dilakukan diseluruh TPS sesuai dengan domisili masing-masing pemilih. SUMSEL, RS - Berdasarkan pantauan di lapangan, situasi pasar Martapura dan sejumlah pertokoan pada pagi hari yang biasanya ramai kemarin tampak lengang. Banyak pedagang memilih tidak berjualan karena ingin ikut mencoblos cagub pilihannya. Kondisi ini sangat jauh berbeda dibandingkan hari biasa, dimana sejak dinihari, aktivitas di pasar Martapura sudah menggeliat.

“Milih gubernur kan tidak tiap tahun, jadi banyak kawan-kawan yang tidak jualan lantaran ingin mencoblos. Saya saja tidak jualan

koan kembali ramai menjelang siang hari usai warga melakukan pencoblosan. Meskipun demikian, transaksi jual beli yang terjadi tidak

dan melihat suasana di TPS,” ungkapnya. Sementara itu, dari beberapa TPS seperti di Kecamatan Bunga

LENGGANG:

Sejumlah toko tampak lengang pada Kamis (6/6) karena kebanyakan pemilik melaksanakan pencoblosan Pemilikada.

karena ingin nyoblos,” ujar Darmi (32) salah seorang pedagang di pasar Martapura. Aktivitas pasar dan perto-

seramai seperti biasa. “Yang jualan sudah sedikit begitu juga dengan yang beli. Masyarakat banyak yang lebih memilih nyoblos

Mayang, hingga menjelang siang hari, masih banyak masyarakat yang belum menyalurkan asR Ke halaman VII

klik...........www.radarpalembang.biz


SUARA RAKYAT Nasionalisme Di Lorong Busway

II

SEORANG anak bule bermain dengan riang. Dia berlari-lari sambil sesekali memeluk ayah dan ibunya. Wajahnya sumringah, putih memerah. Dia terlihat sangat percaya diri. Di antara kerumunan orang-orang yang pasti belum dikenalnya, di negri asing yang berjarak ribuan kilometer dari rumahnya, dia terlihat in home, enjoy dan menikmati. Kedua orang tuanya asik berbincang dengan dua orang bule dewasa yang lain sambil sesekali melihat ke ujung jalan. Sudah hampir setengah jam bus Trans Jakarta belum juga terlihat. Koridor ini sudah sangat pengap dan penuh sesak orang-orang yang berdiri menunggu. Sumpah serapah sesekali terdengar, bau keringat menyeruak. Aku sendiri lebih memilih tempat yang agak jauh, berjongkok dan membuka gadget kesayanganku sambil menulis apa yang terlintas. Ya, memang masalah terbesar dari bangsa kita dibanding bangsa-bangsa lain yang sudah maju di luar sana adalah kepercayaan diri. Kita sudah terlalu lama menganggap bahwa kita adalah bangsa yang kecil, inferior. Kita sudah terlalu lama tersandera dengan persepsi kita sendiri bahwa bangsa asing di luar sana adalah makhluk-makhluk hebat. Eksesnya adalah kita bisa begitu garang di dalam tetapi tidak punya taji sama sekali di luar. Sehingga kita memilih untuk tidak melibatkan diri atau menolak terlibat dalam

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 7 JUNI 2013

kerja-kerja skala global dan internasional. Hubungan kita dengan dunia luar umumnya adalah hubungan yang tidak menjadikan kita punya bargaining. Hutang dengan IMF, hutang dengan world bank, mengajak pihak luar berinvestasi ke dalam negri, dan sebagainya. Bahkan banyaknya putra/i indonesia yang mendapatkan bea siswa ke luar negri pun seakan hanya menjadi penegasan bahwa bangsa kita adalah bangsa yang terus menjadi objek pemberian. Dan kita bangga dengan itu. Bangga dengan pinjaman IMF seolah-olah kepercayaan asing lebih berharga dari pinjaman itu sendiri. Bangga ketika putra/i terbaik kita lulus beasiswa, seolah-olah kepintaran itu apabila mendapat pengakuan dari mereka. Kita adalah negara yang mampu mengurus proses pemilu/pilkada dengan jumlah pemilih terbesar dan beragam tanpa ada ekses konflik horizontal. Penduduk kita sekitar dua ratus juta. Seharusnya negara-negara lain wajib belajar demokrasi ke indonesia. Seharusnya! Tetapi kita belum mampu membuka sekolah dan kampus jurusan demokrasi bagi pelajar-pelajar dari luar negri. Dan lagi-lagi persoalannya adalah kepercayaan diri dan persepsi. Sejak tahun 2012, BUMN tempat aku bekerja melakukan gebrakan ekspansi internasional ke berbagai negara dengan program yang bertajuk GTP (Global Talent Program). Malaysia, Singapore, Aus-

sie, Timur Tengah, Afrika Utara, Korea, Cina, dan lain-lain. Ide ini sebetulnya bukan hal yang baru. Dari dulu juga perusahan sudah punya rencana ini. Tetapi baru kini terealisasi dengan serius dan menjadi priority. Menurut cerita salah seorang teman, ide ini kembali mencuat dan digarap lebih serius berawal dari hal yang sederhana. Yaitu melihat begitu banyaknya ekspatriat cina menyebar ke negaranegara lain dengan bahasa inggris yang sangat pas-pasan. Memang aku juga merasakan pengalaman itu ketika bermitra dengan vendor-vendor hardware dari cina. Enginer bermata sipit itu ternyata tidak menguasai bahasa inggris dengan baik. Lalu apa hubungannya dengan GTP? CEO melihat ini adalah pelajaran yang sangat penting! Mereka tidak menguasai bahasa inggris dengan baik namun punya rasa percaya diri yang tinggi untuk berbisnis secara global. Ternyata bertahun-tahun persepsi ini-lah yang menjadi barrier. Persepsi bahwa kita harus bisa berbahasa inggris dengan betulbetul fasih baru kemudian bisa bersaing di tingkat global. Persepsi yang kemudian menghalangi kita untuk berimajinasi go internasional. Kita sudah pesimis manakala nilai TOEFL atau IELTS rendah padahal di luar itu skill kita sangat mumpuni. Dan dibalik persepsi itu yang kemudian ditemukan adalah self confidence yang sangat rendah. Maka kemudian CEO mengambil langkah strategis, tahun 2013

menargetkan 1000 orang akan dikirim ke berbagai negara untuk memulai penjajakan ekspansi bisnis. BUMN Indonesia harus sudah bermain di arena internasional. Sebagaiman selalu ditekankan oleh Meneg BUMN, Dahlan Iskan. Tentu menjadi pemain di pasar internasional bukanlah pekerjaan mudah dan sebentar. Tidak cukup dalam setahun meski dikirim 1000 atau 2000 orang sekalipun. Tetapi 1000 orang ini menjadi garda terdepan putra-putri bangsa yang punya persepsi baru dan self confidence yang tinggi. Aku sendiri mendapat tugas ke Kingdom of Saudi Arabia (KSA). Dan disinilah aku memahami bahwa Indonesia adalah negara yang besar. Dan sudah saatnya kita tidak lagi melihat kecil diri kita sendiri. Kita bisa dan punya kemampuan untuk bersaing, Insya Allah. Yang kita butuhkan hanya merubah persepsi, berusaha untuk mendapatkan kepercayaan diri dan kita akan menyadari bahwa kerja dalam skala global dan internasional itu berada dalam jangkauan tangan dan langkah kaki kita. Bahwa kendala-kendala seperti kompetensi, bahasa, skill dan lain-lain bukanlah realitas yg benar-benar terjadi. Itu semua hadir dalam pikiran kita karena kita yang tidak mau merubah atau membuangnya. Razas Ms Jl Dahlia Raya, Medan

Pembaca yang budiman. Rakyat Sumsel siap mengakomodir opini Anda seputar kehidupan Politik negeri ini, terkhusus Sumsel. Isi muata tulisan diharapkan tidak mengandung unsur SARA dan mendeskreditkan kelompok/golongan/partai tententu. Tulisan Anda dapat dikirim ke email rdr_plg@yahoo.com (harap disertakan, identitas lengkap, dan foto) Hotline Politik, kirim melalui 0821 - 75815016 radar_palembang

*

0812739XXXX Pak Gubernur tolong perhatike jalan Tanjung Api-api rusak parah. Mohon perhatiannya.

Semangat Aspirasi Rakyat

@radar_palembang

0815327XXXX Pak Gubernur tlng perhatike jalan Sekayu Linggau rusak parah. Mohon perhatinnya

MKM, Basis Ekonomi yang Tahan Krisis Krisis ekonomi yang diawali dari krisis moneter pada akhir 1997 telah menimbulkan banyak persoalan bagi dunia usaha. Persoalan itu terlihat pada banyaknya sektor usaha besar yang mengalami kemacetan usaha. KONDISI terbalik terjadi pada sektor usaha menengah, kecil, dan mikro (UMKM) yang selama ini kurang diperhatikan justru mampu bertahan dalam kondisi krisis. Hal ini menunjukkan bahwa sektor industri ini merupakan pilar utama perekonomian Indonesia pada masa krisis. Terkait usaha pemerintah terhadap keseimbangan keuangan ekonomi global yang terjadi sekarang ini, kebijakan menaikkan harga BBM tentunya akan sangat memberatkan dan berdampak pada sektor UMKM, khususnya pengusaha dan masyarakat. Bagaimanapun juga kenaikan harga BBM itu memaksa industri agar tidak mengalami kerugian. Sekarang kenaikan harga BBM tinggal menunggu waktu saja dan pengaruhnya pastilah terasa. Bagi industri peningkatan biaya produksi akan meningkatkan harga jual dan pada gilirannya akan menurunkan daya saing di pasar internasional. Kompetisi pun semakin ketat dan pada akhirnya kecenderungan daya saing kita menurun. Ada beberapa faktor yang akan terganggu akibat naiknya harga BBM, di antaranya adalah produksi, distribusi, dan pemasaran. Dari sisi produksi, mereka akan semakin kerepotan mendapatkan bahan baku dan kesulitan dalam proses produksi karena mahalnya harga BBM. Sementara dari sisi distribusi akan tersendat karena naiknya biaya transportasi. Lalu, dari sisi pemasaran akan semakin sulit mendapatkan konsumen karena lemahnya daya beli masyarakat. Karena itu, tidak berlebihan memang jika perhatian diarahkan

Oleh Guntur Subing, S.E. dan Lucky Lanova, S.E (Bergiat di Lembaga Studi Poetra Merdeka Centre (LS PMC) dan Lampung Economic Development Society/LEDS)

pada UMKM. Sebab, UMKM ternyata memiliki daya survival yang tinggi dan mampu bertahan hidup di tengah berbagai kesulitan serta keterbatasan. Dalam hal ini, UMKM dengan caranya sendiri mampu mengatasi banyak masalah secara lebih dinamis dalam menghadapi perkembangan pasar. Meski demikian, perlu disadari bahwa bantuan kredit dari pemerintah terhadap pelaku usaha (khususnya pengusaha kecil) masih terbatas, sehingga pemerintah harus memilah-milah mana yang harus benar-benar diprioritaskan. Salah satu contoh mengenai upaya membesarkan kredit yang kecil yaitu program kemitraan/bapak angkat, yang menyediakan dana untuk dikreditkan kepada mereka yang membutuhkan. Tentulah sangat beruntung sekali pengusaha kecil yang mendapatkan tambahan modal atau memperoleh bagian dari dana itu. Akan tetapi, sayangnya jumlah yang mereka dapatkan sangat minim dibandingkan para pengusaha besar dan mungkin juga tidak akan memberikan banyak kesempatan kepada sebagian besar pengusaha kecil. Mungkin karena ia kecil, maka pengusaha kecil tidak mampu bersuara. Dalam mendapatkan modal, ia harus melewati beberapa portal (jalan sempit kredit kecil). Jika mengalami kemacetan dalam pembayaran, jaminannya akan segera disita, tidak seperti yang besar. Meski utangnya sudah besar tidak akan dimacetkan, karena bank pemerintah akan semakin rugi melaksanakan kebijakan itu. Di sisi lain, kita juga tidak boleh berprasangka buruk terhadap

upaya pembangunan yang telah dilaksanakan. Sudah waktunya pengusaha kecil bangun dari tidur, melihat masa depannya serta mendukung upaya pemerintah dan membangun roda perekonomian Indonesia yang kokoh. Sehingga nantinya UMKM tidak dipandang sebelah mata lagi. Dalam mendorong sektor UMKM, perbankan nasional juga telah banyak berkiprah ketika Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mencanangkan The International Microcredit Year 2005 di New York. Kita patut berbangga karena Indonesia merupakan salah satu delegasi yang tampil di sana. Hal ini menunjukkan bahwa pengakuan internasional atas upaya bangsa Indonesia dalam memberikan layanan kepada masyarakat miskin yang berpenghasilan rendah yang berada di sektor UMKM. Adanya peran pemerintah dalam pembangunan industri tentunya sangat diperlukan karena pembangunan sektor industri itu tidak terlepas dari pembangunan sektor lain. Dalam hubungan timbal balik ini, peranan sektor industri adalah memperluas lapangan kerja dan menghasilkan barang-barang kebutuhan. Sedangkan sektor lain menunjang tercipta iklim usaha yang kondusif bagi industri. Karena itu, untuk mengatasi krisis tersebut, kita membutuhkan solusi, alternatif lain, dan menempatkan pada proses kepercayaan. Kepercayaan di dunia usaha (bisnis) merupakan harga mahal dan menjadi beban bagi UMKM. Karena UMKM harus memaksakan dirinya agar memperoleh kepercayaan dari penyalur kredit. Sekarang yang dibutuhkan adalah paradigma terbalik dari semua itu, yakni pihak penyalur kredit adalah orang-orang yang dipercaya dan percaya kepada UMKM. Bukan UMKM yang harus berjuang mendapatkan kepercayaan, tapi mereka adalah orang-orang yang dipercaya. (*)

klik...........www.radarpalembang.biz


III

WAKIL RAKYAT Pilkada Banyuasin

Kerusakan Logistik,Kejari Pertanyakan KPUD KEJAKSAAN Tinggi Kabupatan Banyuasin akan menyelidiki proyek milyaran yang terindikasi korupsi. Hal tersebut disebabkan setelah ditemukannya C2 KWK Plano (form hasil rekapitulasi suara) hasil cetak logistik Pilkada Banyuasin mengalami kerusakan di 14 TPS Kelurahan Streeo Kecamatan BA III Banyuasin.

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

BANYUASIN, RS –Munculnya dugaan tersebut diungkapkan oleh tim ANNUR yang mendapati bukti kertas C2 Plano yang dicetak tertera rekapitulasi total suara pasangan calon sebelumnya adanya penghitungan suara, sehingga dapat merugikan Cabup dan Cawabup pemilukada Banyuasin. Kejari Banyuasin, Suwito menilai proyek logistik pilkada tidak transparan dalam proses pengerjaannya. Sebelumnya pihaknya telah mempertanyakan perihal proyek tersebut akan tetapi KPU Sendiri tidak ada jawaban yang akurat, sehingga menimbulkan indikasi korupsi dalam pengadaian logistik pilkada Banyuasin. “Saya bertanya dengan sek-

retaris KPU, siapa pemenang proyek logistik, nama CV dan Pemilik perusahaannya, namun dijawab masih menunggu ULP,”kata Suwito. Dampak dari hal tersebut dapat memicu ketidakpuasan seorang calon sehingga mempengaruhi azas pemili yang demokrasi di kabupaten Banyuasin sehingga membuat krisis ketidakpercayaan terhadap KPU sendiri. “Alokasi anggaran pemilukada Kabupaten Banyuasin Puluhan Milyar, jika ini banyak ketimpangan jelas merugikan rakyat, hal inilah yang menjadi penyelidikan kami,”Beber nya dihadapan Paslon, KPU, Panwas, Kapolres yang difasilitasi Komisi I DPRD Banyuasin.

Ketua KPUD Banyuasin Yusarla, S.Ag mengatakan sesuai peraturan KPA dan PPATK p ro y e k t e r s e b u t d i t a n g g u n g j a w a b o l e h S e k re t a r i s K P U , pihaknya baru mengetahui terjadinya kerusakan cetak C2 Plano disaat laporan KPPS.”Setelah dari kejadian itu dirinya langsung menarik dan mengantikan C2 yang lama dengan yang baru dicetak H-3 pemilu,”Katanya Sementara Sekretaris KPUD Banyuasin M. Ogan menjelaskan proyek tersebut dikerjakan oleh CV. Marimas pemiliknya Sri Windayani beralamat di 24 Ilir Palembang, namun kejadian ini murni human error.”Hasil cetaknya sudah di perbaiki dan diganti yang baru.”Jelasnya.(Tri)

RAKYAT SUMSEL,7 JUNI 2013

Anis Matta ditolak Kedatangannya Kunjungan ke Jawa Timur JAKARTA, RS – Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Kramat, Kraton menolak kedatangan Presiden PKS Anis Matta dan Pengurus PKS Lainnya di Pasuruan, Jawa Timur pada Rabu (5/6) sore yang menilai acara digelar PKS itu dianggap ilegal alias tak memiliki izin resmi. Kedatangan Anis Matta berserta rombongan ke Pasuruan ini salah satu agenda PKS di Jawa Timur. Kegiatan diawali dengan acara pembekalan caleg PKS di Surabaya pada senin (3/6) lalu, kemudian dilanjutkan nonton bareng film Sang Kiai di Studia 21 Cito, Surabaya. Tak hanya disitu, acara dilanjutkan di Malang, Jombang termasuk ke Pasuruan. Namun, saa menggelar pertemuan dengan para simpatisannya di Pasuruan, Anis Matta di tolak, karena dianggap tidak memiliki izin. Pertemuan di Pasuruan itu, digelar di Ponpes Kramat, Kraton yang diasuh oleh KH. Abdul Karim. Menurut putra Abdul Karim, yaitu Ustaz Abdullah Bar, acara yang digelar oleh Anis Matta itu tanpa meminta restu dari pimpinan pondok, yaitu Abdul Karim. Pemberi izin adalah keponakan Abdul Karim, yaitu Gus Masrur yang merupakan salah satu simpatisan PKS di Pasuruan. Abdullah Bar juga mengaku kecewa dengan tindakan sepupunya memberi izin tanpa persetujuan ayahnya, selaku pengasuh pondok. Meski, acara tersebut digelar di rumah Gus Masrur sendiri, pihak ponpes tetap menyayangkan adanya izin tersebut. “Rumah beliau (Gus Masrur) kan berada di area pondok, ya tetap izinnya harus melalui pimpinannya. Tidak bisa seperti itu,” kata dia kecewa. Untuk konsumsi acara memang disediakan dari DPC PKS setempat. Tapi karena tidak mendapat izin, sejumlah santri juga melakukan penolakan atas kedatangan Anis Matta dan rombongan. “Selain tidak mendapat izin pimpinan pondok, acara itu juga tidak izin pihak kepolisian setempat,” tandas dia.Terkait kejadian ini, pihak PKS belum memberikan keterangan. Ketua DPW PKS Jawa Timur Hamy Wahjunianto saat dihubungi via telepon selulernya tak mengangkat, bahkan mematikan ponselnya.(has)

klik...........www.radarpalembang.biz


IV

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 7 JUNI 2013

Warga BSD II Memilih Pemimpin

W

ARGA komplek perumahan Bumi Sako Damai (BSD) II kemarin ikut berpartiasi dalam pemilihan gubernur dengan melakukan pencoblosan di TPS 56 kelurahan Sako Palembang.

Menurut Mulyadi ketua TPS 56 didampingi Bobby Novian dan Indra Madin, jumlah mata pilih di TPS 56 adalah 320 suara namun yang memilih adalah 215. “Dari jumlah itu nomor urut 1 memperoleh suara 70 suara, nomor urut 2

memperoleh 34 suara, nomor urut 3 47 suara dan No 4 memperoleh 60 suara,” ungkapnya. Ketiganya juga mengatakan, dari 215 yang menjoblos 4 suara tidak sah karena menjoblos keempat pasangan. (sep)

Golkar Terbelah Soal RUU Perlindungan PRT Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Golkar Nurul Arifin menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap RUU Perlindungan PRT. Namun rekan satu fraksi Nurul, Poempida Hidayatulloh yang duduk di Komisi IX justru tercengang dengan pandangan Nurul.

FOTO: ASEP

Bobby Novian, Mulyadi (Ketua TPS 56) dan Indra Madin.

PD: Tunggu Sikap PKS JAKARTA, RS - Code of conduct koalisi Setgab menyebut keanggotaan suatu parpol di koalisi berakhir jika membangkang atau tak menuruti kebijakan Setgab. Untuk kasus PKS, PD memilih menunggu sikap resmi partai berlambang bulan sabit kembar itu sebelum memberlakukan code of conduct. “Sikap resmi PKS kan belum keluar. Code of Conduct kita lihat sikap akhir PKS,” kata Wasekjen PD, Ramadhan Pohan, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6). Ramadhan menuturkan dirinya telah mendapat konfirmasi mengenai dukungan PKS terhadap rencana kenaikan BBM dari Menkominfo Tifatul Sembiring dan Mensos Salim Seggaf Al Jufri. Menurut dia, dukungan itu

akan disampaikan sebagai sikap resmi PKS ke Setgab dalam waktu dekat. “Dalam empat hari ini mereka akan sampaikan sikap,” ujar pria yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR ini. Ramadhan meyakini penolakan dari beberapa pengurus DPP PKS akan lenyap seiring dengan keputusan Ketua Majelis Syuro nantinya. Dia yakin PKS akan tetap bertahan di koalisi. “Itu nanti Ustaz Hulmi yang akan menertibkan,” tuturnya. Dalam poin 5 code of conduct yang ditandatangani oleh semua parpol anggota koalisi, terdapat aturan yang mengatur berakhirnya hakikat kebersamaan di koalisi dan presiden berhak mencopot menteri jika ada parpol yang tak sepakat dengan keputu-

PDIP Belum Bahas Pencapresan Jokowi

FOTO: NET

Ramadhan Pohan

san Setgab. Berikut bunyi poin 5 code of conduct selengkapnya: 5. Bilamana terjadi ketidaksepakatan terhadap posisi bersama koalisi, terlebih menyang-

JAKARTA, RS - Nama gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo akhir-akhir ini selalu muncul beberapa survei yang dirilis berbagai lembaga. Bahkan popularitas Jokowi telah melampaui beberapa tokoh senior. Dalam internal PDIP, peluang Jokowi di Pilpres belum dibahas. “Belum ada pembahasan masalah Pilpres,” ujar ketua DPP PDIP Maruarar Sirait usai acara nonton bareng film Sang Kyai di Plaza Senayan, Jl Asia Afrika, Jakarta Pusat, Kamis (6/6). Menurut anggota komisi XI DPR RI ini, semua keputusan perihal pencapresan ada di tangan ketua umum, Megawati. PDIP sampai sekarang

kut isu yang vital dan strategis, seperti yang tercantum dalam butir 2 tersebut di atas yang justru dituntut kebersamaan dalam koalisi, semaksimal mungkin tetap dilakukan komunikasi politik untuk menemukan solusi yang terbaik. Apabila pada akhirnya tidak ditemukan solusi yang disepakati bersama, maka parpol peserta koalisi yang bersangkutan dapat mengundurkan diri dari koalisi. Manakala parpol yang bersangkutan tidak mengundurkan diri pada hakikatnya kebersamaannya dalam koalisi parpol telah berakhir. Selanjutnya Presiden mengambil keputusan dan tindakan menyangkut keberadaan parpol dalam koalisi dan perwakilan partai yang berada dalam kabinet. (trq/fjp)

masih fokus untuk memenangkan beberapa kader mudanya di Pilkada. “Kami fokus ke Pilkada dulu. Strategi 2014 jelas sudah ada, tapi nggak mungkin kita buka dong,” tambah Ara. Kader muda di PDIP memang menjadi senjata utama partai ini. Ara menambahkan untuk pilpres PDIP tidak hanya mempertimbangkan usia, kader yang loyal dan kompeten akan menjadi pilihan utama. Sebelumnya, ketua fraksi PDIP DPR, Puan Maharani mengatakan bahwa partai berlambang banteng ini sedang gencar melakukan kaderisasi. (mpr/mpr)

JAKARTA, RS - Poempida segera mengklarifikasi bahwa pendapat Nurul bukan pendapat resmi Fraksi Golkar. “Statementnya Mbak Nurul tidak mewakili Fraksi Partai Golkar, itu pendapat pribadi. Justru Fraksi Golkar di Komisi IX lah yang menggagas RUU ini, kita sudah banyak bicara. Kita memandang RUU ini perlu ada,” kata Poempida kepada detikcom, Rabu (5/6). Nurul sempat menyatakan pandangannya selepas rapat Badan Legislatif DPR. Menurut Nurul, RUU Perlindungan PRT dapat menjadikan masyarakat menjadi lebih materialistis dan merusak tatanan masyarakat. Nurul berpandangan, PRT merupakan pekerjaan yang terkait langsung dengan ikatan keluarga, tidak seperti pekerja industrial. Sementara itu, Poempida berpandangan lain. Dirinya mendukung agar RUU itu maju jalan. “Masalahnya, ada majikan yang semena-mena dan tidak bisa mengakomodir kepentingan pekerjanya. Maka, dengan RUU ini, akan lebih diperhatikan kepentingannya, cutinya, jam ker-

FOTO: NET

Nurul Arifin

Poempida Hidayatulloh

janya, dan hak-haknnya,” terang Poempida. Poempida mencontohkan di budaya Barat dikenal istilah ‘butler’. Butler adalah pelayan senior yang mengakomodasi kebutuhan rumah si majikan. Seorang mempunyai posisi tawar yang tak bisa diremehkan oleh majikan. Toh, profesionalitas semacam itu tak menghalangi butler untuk menjalin kehangatan dengan keluarga yang dia layani. “Tujuan pemikiran kami yaitu mengangkat harkat PRT ke level yang lebih profesional. Kalau di film Batman ada Alfred, itu butler, hubungannya professional. Tapi hubungan emosionilnya kan tetap dalam sekali, kayak keluarga,” ujarnya memberi contoh. Poempida menyatakan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PRT) didasarkan atas

Konvensi International Labour Organization (ILO) tahun 2011. Konvensi tersebut sudah diratifikasi Indonesia. Menurut Poempida dengan adanya UU tersebut, advokasi PRT akan lebih terjamin legitimasinya. Adanya kontrak tertulis antara PRT dengan majikan tak akan membuat hubungan kekeluargaan semakin materialistis. Justru, menurut Poempida, adanya aturan yang jelas akan menjamin perlakuan yang layak terhadap PRT. Meski pandangan Nurul dan Poempida berbeda, namun Poempida sendiri memaklumi hal tersebut. Dirinya menyatakan, perbedaan perlu didiskusikan. “Kalau ada rapat fraksi, kita akan angkat. Kita berbeda-beda nggak apa-apa,” pungkasnya. (dnu/fjp)

Antasari Gugat UU Kejaksaan ke MK JAKARTA, RS - Antasari Azhar kembali bermanuver di Mahkamah Konstitusi dalam upayanya mencari keadilan. Kali ini, mantan ketua KPK tersebut mengujimaterikan UU Kejaksaan. Antasari menilai Pasal 18 ayat 2 UU No 16/2004 tentang Ke-

jaksaan yang mengatur seorang jaksa bisa diperiksa oleh pihak kepolisian jika telah mendapatkan izin dari Jaksa Agung merupakan bentuk perlakuan berbeda dihadapan umum. Hal ini dianggap bertentangan dengan Pasal 28I ayat (2) UUD 1945.

FOTO: NET

Antasari Azhar

Menurut Antasari, proses pemeriksaan kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen tidak pernah mendapat izin Jaksa Agung. Padahal Antasari menyebut dirinya masih sebagai jaksa saat diperiksa polisi namun tetap diperiksa. “Sejak pemanggilan sebagai saksi oleh polisi, penetapan tersangka, hingga sidang pengadilan, pemeriksaan Antasari tanpa ada izin tertulis Jaksa Agung,” kata Ketua MAKI Boyamin Saiman yang turut serta menemani Antasari dalam persidangan yang digelar di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (5/6). Menurut Antasari, pasal yang diuji materikan bertentangan dengan prinsip non diskriminasi yang diatur dalam Pasal 28I ayat 2 UUD 1945. Pasal yang diuji materikan tersebut berisi Dalam hal melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (4), jaksa diduga melakukan tindak pidana maka pemanggilan, pemeriksaan, penggeledahan, penangkapan, dan penahanan terhadap jaksa yang bersangkutan hanya dapat dilakukan atas izin Jaksa Agung. Sementara itu, ketua majelis Akil Mochtar dalam persidangan menyampaikan nilai argumen Antasari kurang tepat. Hal ini dikarenakan Antasari saat diperiksa polisi berstatus ketua KPK, bukan jaksa. “Tetapi, jika ada surat penugasan dari institusi kejaksaan sebagai ketua KPK harus bisa dibuktikan,” kata Akil di ruang sidang. (fjp/fjp)

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

klik...........www.radarpalembang.biz


V

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 7 JUNI 2013

Meldi: Ketahuan Perpanjang Libur, Saya Sanksi BANYUASIN, RS – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banyuasin, mengungkapkan jika pada hari ini., (7/5) bukan merupakan hari libur bersama. Bepala BKD Banyuasin, Meldi Sartono mengatakan jika libur hanya berlangsung pada Kamis (6/5) sehingga pada Jum’at (7/5), harus masuk kerja seperti biasa. Sehingga diharapkan para pegawai dapat melaksanakan tugas sebagaimestinya pada hari yang bersangkutan. “Besok (hari,red), tidak libur, sehingga masuk seperti biasa, jadi pegawai tidak dibenarkan untuk tidak masuk kantor,” ungkapnya. Dia pun mengaku jika libur yang terjadi pada saat akhir pekan memang menjadi kesempatan bagi para pegawai untuk dapat libur bersama sehingga indikasinya memang sering banyak pegawai yang libur. “Biasanya seperti itu, tapi tidak dibenarkan seperti itu,”sambungnya. Sehingga bagi pegawai yang tidak hadir akan dikenakan sanksi. Sementara untuk sanksi, Meldi mengatakan akan dikembalikan pada satuan perangkat kerja daerah (SKPD) masing-masing. Hal itu, dikarenakan saksi yang tidak hadir akan diakumulasikan pada pada tiap bulannya. “Ya jika tidak masuk, masti kena sanksi. Tapi itu kan SKPD masing-masing,” tukasnya. Menurut Meldi, sebaiknya para pagawai hadir meski merupakan akhir pekan yang bisa dijadikan waktu libur, kecuali memang sudah mengurus izin libur terlebih dahulu. Karena kebiasan untuk tidak hadir pada waktu bekerja menjadi pelanggaran yang dapat mempengaruhi kinerja lembaga pemerintahan. “Harusnya masuk dan bekerja,” tukasnya. Terpisah, Sekda Banyuasin, Firmansyah mengatakan jika tanggal libur yang dibenarkan merupakan hari Kamis (6/5) dan tidak ada Jum’at (7/5). Sehingga tidak dibenarkan jika pada hari Jum’at (7/5) tidak masuk kerja (libur). “Tidak ada libur,tetap kerja,jangan sampai bolos pula,”katanya kemarin. Sekda mengatakan jika pada akhir pekan ini tidak menjadi waktu libur bersama bagi para pegawai kecuali pegawai yang bersangkutan sudah mengurus izin libur terlebih dahulu. “Jika bolos ya kena saksi,”tukasnya. Sementara salah satu pegawai lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuasin, Bambang mengaku sudah mengetahui edaran tidak libur pada akhir pekan ini. Mesti demikian, banyak pegawai yang memang berniat untuk tidak hadir. “Ya karena akhir pekan, pada Kamis libur maka Jum’at mau juga ingin libur,” tukasnya. (tri)

Partisipasi Mencoblos Rendah

COBLOS Petugas TPS mendatangi rutan untuk melakukan pencoblosan

Lansia, Penghuni Rutan Ikut Nyoblos MUARADUA, RS - Untuk memudahkan para pemilih yang tengah sakit dan usia lanjut, petugas dari TPS 6 Pasar lama kelurahan Bumi Agung Muaradua, siang kemarin mendatangi langsung sejumlah pemilih yang tengah terbaring sakit dan lanjut usia dirumahnya masing-masing. Tak hanya itu TPS ini yang berdekatan langsung dengan Rutan Cabang Muaradua, juga kemarin mendatangi langsung 105 pmilih yang ada di rutan Muaradua. Ketua KPPS TPS 6 Fauzi Affendi ketika dibincangi kemarin mengungkapkan, ada enam warga yang didatanginya, karena tidak bisa datang langsung ke TPS. Keenam warga itu menurut ketrangan Fauzi, ada yang sudah

lanjut usia, ada pula yang tengah sakit dan terbaring di rumah. “Sengaja kita datangi, untuk memudahkan mereka menyalurkan suara, karena mereka untuk datang ke TPS tak bisa,”ujarnya. Selain mendatangi enam warga diwilayah TPS 6, petugas pemungutan suara juga mendatangi rumah tahanan negara (Rutan) Cabang Muaradua. “Di rutan ada 105 warga yang berhak memilih, dan diantaranya 74 orang yang mendapatkan undangan, makanya kita datangi langsung, agar mereka bisa menyalurkan hak suaranya,”ujar Faizi. Satu persatu tahanan dan narapidana rutan Muaradua, kemarin akhsirnya bisa menyalurkan suara di TPS 6 yang didatangkan langsung petugas sekitar pukul

11.00WIB. meski begitu sejumlah napi dan tahan mengaku tidak pernah mendapatkan sosialisasi dari pihak KPU. Bahkan mereka mengaku tidak mengetahui visi dan misi calon Gubernur yang akan dipilihnya. Salah satunya Budi, mengaku memang mengenal para calon tetapi Ia tidak mengetahui apa visi dan misi para calon geubernu. “Tidak ada sosialisasi ke kita warga di rutan,”ujarnya. Kepala rutan Muaradua Jumadi yang diwawancarai mengatakan jika di rutan Muaradua ada 116 warga binaan termauk titipan pihak kepolisian , kejaksaan dan pengadilan. Dari jumlah tersebut lanjutnya hanya 74 orang termasuk dirinya yang mendapatkan undangan, sedang

11 lainya masih belum berhak karena anak-anak. “Ada sekitar 31 orang yang tak dapat undangan tetapi mempunyai hak memilih, kita serahkan sepenuhnya ke petugas atau ke KPU, tetapi kita upayakan mereka bisa menyalurkan haknya untuk memilih,”kata Jumadi yang langsung berkoordinasi dengan KPU. Komisioner KPU Kabupaten OKU Selatan Ashariansyah Arsyad yang datang langsung ke lokasi pemungutan di rutan mengatakan bahwa mereka warga rutan yang tak mendapatkan udangan berhak memilih. “Itu sudah diatur dalam undang-undang, bisa dan saya yang bertanggung jawab,”katanya sekaligus menjelaskan ke pada petugas dari TPS 6 serta wartawan. (gie)

MUARADUA, RS – Dalam pelaksanaan Pemilukada Gubernur Sumsel tahun 2014 yang berlangsung kemarin (6/6), ternyata masih ada saja warga masyarakat tidak mau mencoblos. Bahkan hasil pantauan koran ini ke beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di Muaradua mendapati setidaknya hampir 50 persen warga yang terdata dalam daftar pemilih tetap (DPT) salah satu TPS tak ikut mencoblos. Ini menandakan tingkat partisipasi warga masyarakat dalam mencoblos masih rendah. Seperti dijumpai koran ini di TPS 9 dan TPS 1 kelurahan Bumi Agung Muaradua. Partisipasi warga masyarakat yang terdaftar dalam DPT kedua TPS tersebut tak sampai 50 persen yang mencoblos. Bahkan dari hasil pantauan wartawan kemarin, sampai menjelang ditutupnya waktu pencoblosan mendekati pukul 13.00 wib, suasana di TPS masih tampak sepi. Hanya beberapa warga di TPS yang berdatangan mencoblos secara bergantian. Padahal di TPS 9 tersebut di atas DPT seperti diketahui di TPS tersebut sebanyak 397 mata pilih. Sementara angka seperti tertera di TPS hanya 166 pemilih yang menyempatkan waktu untuk mencoblos. Itupun termasuk suara tidak sah. Artinya ada 231 mata pilih yang menyia-nyiakan kesempatannya dan tidak menyalurkan hak suaranya. Tentu saja hal ini patut menjadi perhatian bersama di masa-masa mendatang. Sementara itu, di beberapa TPS di Muaradua pasangan Derma berhasil mengungguli pasangan lainnya. Misalnya saja di TPS 9 di atas, derma unggul 83 suara, di urutan ke dua Alim 41 suara, ESPWin 20 suara dan Iskandar –Hafis 19 suara. Begitu juga di TPS I dari 544 pemilih yang terdaftar, hanya 228 pemilih yang menyalurkan hak

suaranya ke TPS, itupun termasuk suara tidak sah. Di TPS ini, DerMa dapat 137 suara, ALim dapat 48 suara, ESP –WIN 22 Suara dan Iskandar Hafiz 19 Suara. Serta suara tidak sah sebanyak 2 suara Tak hanya disitu, di TPS I Pasar Ilir Muaradua dari jumlah pemilih yang terdaftar 236 pasrtisipasi masyarakat pemilih hanya 129. Di TPS ini derma juga unggul dengan perolehan suara 88, ALIM 47, ISkandar Hafis 32 suara dan ESP Win 36 suara. “Partisipasi untuk Pilgub ini memang kurang, kecuali untuk pemilukada pemilihan Bupati dan wakil Bupati, itu pasti antusias masyarakat untuk datang ke TPS,”kata salah ketua KPPS TPS 1 Bumi Agung M Jigun. Bupati OKU Selatan yang menyalurkan hak suaranya di TPS 2 Batu belang Jaya kemarin menghimbau, kepada masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban dan keamanan diwilayahnya masing-masing. “mari kita sukseskan pemilukada Gubernur ini esuksessuksenya, dan yang paling penting jaga keamanan dan ketertiban,” ujarnya. “Siapapun yang menang, itulah pilihan dan kemenangan raykat nantinya, termasuk masyarakat OKU Selatan,”tambah Muhtadin Serali didampingi Istri Hj Sumiyati usai menyerahkan hak suaranya di TPS 2. Wakil Bupati OKU Selatan dr Hj Herawati Gatot yang mencoblos di TPS yang sama juga berharap hal yang sama kepada masyarakat OKU Selatan. “Mari mensukseskan pemilukada Gubernur ini dan tidak pernu ada gesekan antara pendukung, setiapm pemilihan pasti ada yang menang dan ada yang kalah, kita harus legowo siapapun yang menang itulah pemimpin kita Sumsel dimasa mendatang,”ujarnya.(gie)

H Wari Naikkan Santunan Kematian LAHAT, RS - Program santunan kematian yang telah berjalan dalam kurun waktu Empat tahun terakhik sangat direspon masyarakat. Rencananya pertengahan tahun ini akan diusulkan kenaikan anggaran kematian untuk tahun 2014 dari Rp1 juta yang diterima menjadi sebesar Rp1.500 ribu rupiah. Hal tersebut dikatakan Bupati Lahat H Saifudin Aswari,SE dimana berdasarkan data yang ada saat ini pihaknya banyak

Semangat aspirasi rakyat

mendapat tanggapan langsung dari warga kalau program yang selama ini diterapkan sangat membantu terutama warga yang tak mampu. Karena itu, pada rapat anggaran perubahan nanti Pemkab Lahat akan mengusulkan agar santunan yang diterima duka bertambah menjadi Rp 1.500ribu. “Di tengah musibah yang melanda, warga yang kita santuni tak jarang ‘kalang kabut’ karena selain sedang mengalami

musibah juga dibebani dengan kebutuhan yang mendesak. Kebutuhan tersebut kadang tak bisa dipenuhi,karena itu kedepan akan kita usulkan naik,” ujarnya. Dijelaskannya, bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian dan perhatian Pemerintah kepada masyarakat. Meski secara fisik, Pemkab tidak hadir, namun perhatian yang diberikan tetap ada ditengah tengah warga dan warga juga merasakan selalu ada pemimpin ditengah tengah

mereka. “Saya kadang sehari lima kali melayat ke rumah warga yang mendaptkan musibah meninggl dunia. Tak jarang kita temui, keluarga yang ditinggalkan ‘serba tidak ada’ makanya, sejak awal kami memimpin kondisi ini menjadi perhatian dari pemerintah,” imbuhnya. Sementara itu, Kabag (Kepala Bagian) Kesra (Kesejahteraan Masyarakat) Setda Lahat, Ali Afandi mengatakan terhitung

Januari hingga Mei 2013 ini, miliaran rupiah telah digelontorkan untuk membantu warga dalam program santunan kematian. Dalam bantuan tersebut juga dibarengi bantuan secara pribadi sebanyak 10 ekor ayam. “Hingga saat ini, 1250 orang telah mendapatkan bantuan santunan kematian ini. makanya, atas respond an manfaat yang dirasakan warga akan ada kenaikan jumlah santunan,” pungkasnya. (man)

H Saifudin Aswari

klik...........www.radarpalembang.biz


SOSIALITA

VI

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 7 JUNI 2013

Citra Dilarang Pacaran JAKARTA, RP – Penyanyi Citra Scholastika sepertinya tak bisa leluasa seperti halnya penyanyi-penyanyi muda lainnya yang dengan bangga memamer-

kan kekasihnya. Loh kenapa? Penyanyi yang baru saja genap berusia 19 tahun pada 5 Juni lalu itu ternyata belum mendapat restu untuk punya kekasih. Hal itu

disampaikannya usai jumpa pers ‘L.A Light Music Project’ di Rolling Stone Cafe, Ampera, Jakarta Selatan, Kamis (6/5). “Jadi, kesempatan untuk

memiliki pasangan juga belum mendapat restu dari mama,” aku Citra. Pelantun ‘Berlian’ itu mengaku baru akan membuka pintu hat-

inya untuk pria ketika ibundanya memang sudah benar-benar merestuinya untuk berpacaran. “Aku melihat, disaat mama sudah memperpolehkan dan aku siap, aku

pasti akan mencoba,” tuturnya. Meski begitu, bukan berarti pemilik nama asli Scholastika Citra Kirana Wulan itu tak punya sosok pria idamannnya. Kira-kira seperti

apa ya? “Aku nggak kepengen cowok yang metro seksual. Aku lebih suka yang macho. Karena aku kan cewe yang agak tomboy,” urainya. (fk)

GAWEAN KITO

Kemeriahan Perpisahan SD Islam Az–Zahrah

Foto bersama Ketua Badan Pelaksana Kegiatan Yayasan Az-Zahrah. PALEMBANG, RS - Begitu meriah acara perpisahan siswa– siswi SD ISLAM Az–Zahrah Palembang, Jl Raya Sejahtera Komp Polygon Palembang, Rabu (5/6). SD Az-Zahrah melepas 113 siswa yang di selenggarakan di atas Kapal Pesiar Putri Kembang Dadar. Berbagai acara dilakukan di dalam kapal ini seperti menyanyikan lagu Mars Az–Zahrah dan sambutan dari perwakilan

Dra Hj Dwi Martini MPd

Drs H Abdul Majid Zahri MBA

Semangat aspirasi rakyat

siswa kelas VI dengan menggunakan tiga bahasa, yaitu Bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab. Diungkapkan Kepala SD Az –Zahrah Dra Hj Dwi Martini MPd, tujuan dari kegiatan ini untuk mengakhiri tahun ajaran serta memupuk tali silaturahim antar siswa dengan para guru, sekaligus mencintai alam dan mengambil suasana yang berbeda. “Saya berharap anak-anak dari

SD Az–Zahrah dapat lulus seratus persen dan dapat prestasi yang gemilang. Saya berpesan agar anak–anak selalu bersikap baik, jujur, santun dan ikhlas dalam menjalankan kehidupan sehari–hari. Semoga ke empat bekal tersebut bisa membuat anak menjadi lebih baik dalam melangkah kejenjang pendidikan selanjutnya,” ujarnya. Sementara itu, Pengurus Komite SD Islam Az–Zahrah

Palembang Ir Irma Nuryanti yang mengatakan semoga anak didik kami dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi seperti apa yang diharapkan. Seperti biasa SD Az-Zahrah selalu memberi mendali kepada semua siswa SD Az–Zahrah. “Saya berharap anak–anak tidak menjadikan medali tersebut hanya sebagai kenang–kenang saja tapi juga di jadikan pemacu

semagat mereka agar bisa berprestasi di SMP nanti,” tambahnya. Dilanjutkan Ketua Badan Pelakasana Kegiatan Yayasan Az-Zahrah Palembang Drs H Abdul Zahri MBA mengucapakan banyak terima kasih kepada Pengurus Komite yang telah membantu dan membackup serta jajarannya dengan melaksanakan acara yang penuh berkah dan penuh kenangan manis. (**/pms)

Ir Irma Nuryanti

klik...........www.radarpalembang.biz


SAMBUNGAN

VII Suara Yan - Sas berubah. Kita optimis memenangkan Pilkada Lahat,”ujarnya. Sementara itu, pasangan Herliansyah-Ariestoteles (HERO), dikonfirmasi hingga kini pihaknya masih mempertanyakan banyaknya temuan surat suara yang kurang disejumlah TPS. Temuan itu didapat dari tim pemenangan HERO di TPS 16 Perumnas Tiara mencapai 100 surat suara. Selain itu, temuan serupa juga ditemukan di TPS 03 Desa Sukarame Kecamatan Kota Agung. Diwilayah ini surat suara yang kurang mencapai 253 surat suara. “Justru di Desa Petikal Lama Kecamatan Kikim Timur sama sekali tidak ada surat suara,”ucapnya

JSI

Dari Hal I ) .............................................................................................................................

saat melaporkan temuan ini di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lahat, kemarin. Komisioner Divisi Logistik KPU Lahat, Ulli Uswahanni mengaku masih harus menunggu berita acara dari setiap anggota Komisi Panitia Pemungutan Suara (KPPS) yang menemukan adanya kekurangan tersebut. Kendati demikian, ia memastikan, untuk masyarakat yang belum bisa melaksanakan hak pilihnya, dipastikan tidak bisa menggunakan hak pilihnya mengingat masa pencoblosan telah berakhir. “Surat yang kita distribusikan sudah sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ada,”jelasnya singkat. Sementara itu, Komisi Pe-

milihan Umum (KPU) Banyuasin melarang adanya penghitungan cepat atau quick count, yang diselenggarakan baik oleh setiap kandidat maupun lembaga survey lainnya, saat hari pencoblosan pemilukada yang berlangsung di Banyuasin untuk dipublikasikan ke masyarakat. Ketua KPU Banyuiasin Yusarla mengatakan, ini dilakukan agar nantinya tidak ada salah tafsiran penghitungan siapa yang akan menjadi pemenang sebelum penetapan akhir hasil pleno KPU. Apabila setiap kandidat yang akan menggelar penghitungan cepat, hanya bisa dikonsumsi sendiri dan jangan sampai menyebarluaskan ke masyarakat.

“Boleh digunakan tetapi sebatas konsumsi pribadi, jangan sampai diumumkan kekhalayak ramai, takutnya akan terjadi gesekan yang tidak diinginkan,” ujar Yusarla, Rabu (5/6) Ia menambahkan, dalam penyelenggaran penghitungan cepat, belum ada dasar hukumnya yang mengatur termasuk di dalam undang-undang keterbukaan informasi publik.”Memang klausul yang menjelaskan boleh diadakan atau tidaknya quick count, sampai saat ini tidak ada,” jelasnya Lanjutnya, ia pun tidak memungkiri kalau penghitungan cepat bisa menjadi patokan dari kandidat-kandidat yang bertarung untuk mengetahui suaranya, na-

Dari Hal I ) ......................................................................................................................................................................

menarik hasil quick count ternyata pasangan ini kalah dari pasangan Iskandar-Rivai. Kami perkirakan, kekalahan Tartila-Arif ini disebabkan karena mereka tidak mampu mempertahankan suara pemilih militannya,” beber Popon. Sedangkan Berdasarkan hasil hitung cepat sementara yang

PKS

dilakukan Pusat Kajian dan kebijakan Pembangunan Strategis (Puskaptis). Pasangan calon bupati-wakil bupati OKI Iskandar-M Rifai unggul dengan memperoleh 30,21 persen yang disusul Tartilah Mekki-Arif A dengan 27,97 persen, data yang maasuk 100 persen,”kata Direktur Eksekutif Pusat Kajian dan

kebijakan Pembangunan Strategis (Puskaptis) Husin Yazid. Selanjutnya pasangan Zaitun Mawardi Yahya-Herman T dengan 24,22 persen, disusul Yusuf Mekki-Tri Kuncoro Hadi Lukita dengan 13,59 persen. Sedangkan dari calon perseorangan atau independent Sri AnggrainiSuyahman dengan 2,32 persen dan

pasangan Bahir Alamsyah-Baharudin Ali dengan 1,74 persen. Ia mengatakan, data itu diambil dari 18 kecamatan di OKI data yang masuk, sedangkan margin of error sekitar 1 persen dengan tingkat kepercayaan sekitar 95 persen. Teknik yang dilakukan multistage random sampling,” tukasnya. (zar)

Dari Hal I ) ...................................................................................................................................................................

Senayan Jakarta. Saking geramnya, Nurhayati menilai PKS saat ini bermain dua kaki untuk mencari simpati publik. Strategi PKS ini rupanya sudah diendus oleh Demokrat. “Sudah biasa, datang di depan lain, di belakang lain. Ini PKS kan sedang mencari simpati publik, padahal merekalah yang

Jokowi

menzalimi pemerintah. Biar saja rakyat yang akan menjadi juri,” jelas Nurhayati. Karena tidak ingin menjadi gejolak, kader PKS yang duduk di pemerintahan memilih cari aman. Adalah Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul-sembiring. Tifatul Sembiring menegaskan

bahwa partainya sudah setuju dengan rencana pemerintah menaikkan BBM. “Adapun sikap PKS, saya sebagai Kemenkominfo, itu harus sejalan dengan pemerintah dan saya tidak pernah berbeda sikap dengan Presiden. Itu pakem di seluruh dunia, kalau di akhirat kan

enggak ada menteri. Tapi seluruh dunia begitu,” kata Tifatul. Tifatul mengaku sudah berbicara dengan Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminudin soal persetujuan kenaikan BBM. Dan, lanjut Tifatul, Hilmi menyetujui rencana pemerintah menaikkan harga (ded)

Dari Hal I ) ..........................................................................................................................................................

“Mereka tidak sedang membuat skenario, tetapi mereka akan bertindak sebagai mitra. Skenario hanya bisa dibuat jika orangnya bisa menjadi boneka AS,” kata Ray. AS hanya bisa menjadikan Jokowi sebagai mitra bukan

boneka yang bisa dikendalikan, terlihat dari penolakan Jokowi atas tawaran dana bantuan yang diberikan AS melalui Bank Dunia. “Buktinya kan jelas, ketika bank dunia mencoba menawarkan bantuan dengan berbagai syaratnya, hal itu ditolak Jokowi. Akh-

3 TPS Palembang nambah surat suara. Hasil di lapangan memang tidak harus dengan aturan,” kata komisioner KPU RI Ferry Kurnia Rizkiyansah. Sementara itu, anggota KPU Sumsel Kelly Maryana mengatakan, untuk kota Palembang, KPU Sumsel menambah sebanyak 300 surat

Aktivitas Pasar pirasinya dalam pilgub Sumsel kemarin. Beberapa TPS masih terdapat sekitar 50 persen pemilih yang belum mencoblos. Menurut petugas KPPS, masyarakat lebih mendahulukan menyadap karet dulu baru setelah itu mencoblos. “Masih banyak nyadap pak, mungkin sudah nyadap baru nyoblos,” ujar petugas KPPS TPS 1 desa Tulang Bawang kecamatan Bunga Mayang. Untuk diketahui, mata pilih OKU Timur dalam Pilgub Sumsel 2013 mencapai 489.438 mata pilih. Jumlah tersebut terdiri dari 249.000 mata pilih laki-laki dan 240.436 mata pilih perempuan. Sementara untuk jumlah

irnya kan Bank Dunia terpaksa harus ikut aturan yang dibuat Jokowi,” ucap dia. Tetapi, Ray justru mencurigai dukungan AS kepada Jokowi akan sepenuhnya diberikan. Ini karena Jokowi bukan termasuk orang yang dapat dipegang un-

tuk mengamankan kepentingan AS di Indonesia. “Mereka sebenarnya takut. Tetapi, kalau dilawan, dukungan masyarakat itu begitu besar kepada Jokowi. Sehingga, tidak ada jalan lain selain mendampingi Jokowi,” pungkas Ray. (ded)

Dari Hal I ) .......................................................................................................................

suara karena sebagaimana yang direkomendasikan oleh Bawaslu. “Bukan hanya di TPS 29 RSMH yang kekurangan suara, namun KPU juga melakukan penambahan surat suara juga dilkukan di TPS kertapati kelurahan 9-10 Ulu yang berjumlah 100 surat suara, begitu

juga TPS 35 Sungai selayur tepatnya dekat di RS Pusri 237 surat suara, sejauh ini hanya 3 ini TPS ini saja yang ada penambahan surat suara,” katanya. Penambahan surat suara tersebut diambil dari surat cadangan yang berjumlah 8402. “Surat suara

cadangan ini dijaga oleh pihak kepolisian, Bawaslu dan timses masing-masing kandidat calon, setiap penambahan suarat suara sebelumnya harus melakukan koordinasi terlebih dahulu terhadap pihak terkait, Sehingga tidak terjadi kecurigaan,” ungkapnya. (zar)

Dari Hal I ) ................................................................................................................................ TPS sebanyak 1.446 dan PPS sebanyak 296 yang tersebar dalam 20 PPK (Kecamatan). Muaradua pun serupa, di pasar tengah Muaradua yang menjadi pusat aktivitas jual beli masyarakat dari berbagai penjuru dan berbagi kecamatan di OKU Selatan, nampak lengang. Bahkan dipasar tradisional saka selabung pun terlihat sepi dari para pembeli. Hanya para pedagang yang menjajakkan dagannya saja yang masih beraktifitas hingga siang kemarin. Supangat pemilik usaha penjualan baju salah satu pedagang di Kota Muaradua mengaku sepinya

pasar, karean konsentrasi masyarakat saat ini tengah melaksanakan pemilihan suara pilgub Sumsel. Selain faktor tersebut lenangnya pasar menurut dia dipengaruhi libur Nasional. “Biasa bertransaksi misalnya di Pasar Muaradua banyak warga dari berbagai kecamatan di OKU Selatan. Nah suasan libur dan pemilu, membuat mereka stop sementara beraktivitas dipasar. Banyak misalnya pelanggan kita masih sibuk mengikuti dan mensukseskan Pilgub,” ujarnya. Sama halnya Joni, salah satu pedagang di pasar tradisional Saka

Selabung Muaradua mengatakan, jika warga yang bertransaksi di pasar lebih sepi ketimbang hari-hari biasanya. “Sepi, mungkin banyak yang pulang kampung atau pulang ke daerah lain karena libur dan mau nyoblos,” katanya. Ia pun mengatakan, selain warga yang biasa beraktifitas pedagang pun banyak yang memilih tutup sementara karean ada yang mau menyalurkan suara ke TPS. Pertimbangan mereka juga menggelar dagangan dengan kondisi sepi percuma, makanya banyak juga pedagang yang tutup,” ujarnya. (awa/gie)

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 7 JUNI 2013

Anas Didesak Ikut Konvensi Capres PENGARUH mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum di struktural daerah masih kuat. Banyak kader Demokrat yang menjagokan Anas ikut konvensi capres, yang dipimpin langsung Susilo Bambang Yudhoyono itu. JAKARTA, RS -“Banyak desakan dari bawah agar Anas ikut konvensi. Ketika didesak, Anas tersenyum. Jadi, kami memahaminya senyuman itu positif,” kata

salah satu loyalis Anas M Rahmat saat dihubungi wartawan. Rahmat menafsirkan, senyuman Anas juga bisa diartikan bentuk tanggapan terhadap tujuan konvensi. Apakah Partai Demokrat benar ingin menjaring capres ideal atau cuma upaya untuk kembali mendongkrak elektabilitas. “Mungkin saja Anas sedang berpikir, konvensi Partai Demokrat itu beneran atau hanya siasat mengambil energi politik untuk mendongkrak Partai De-

mokrat. Kalau konvensi betulan, senyuman Anas itu rasanya bermakna positif. Kalau hanya akalakalan, ya senyuman Anas itu tidak perlu ditafsirkan,” terangnya. Seperti diketahui, Partai Demokrat membuat konvensi untuk mengakomodir tokoh-tokoh yang dinilai mampu dan ideal sebagai capres. Sejauh ini, nama-nama seperti Menteri Perdagangan Gita Wirjawan , mantan Ketua MK Mahfud MD dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dinilai pantas ikut konvensi. (mtf)

Bang Yos: Partai Bukan Sarang Penyamun JAKARTA, RS - Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sutiyoso ingin meyakinkan kepada publik bahwa politik adalah pemikiran yang menghasilkan tindakan mulia. Namun, jika korupsi masih merajalela dilakukan oleh kader partai politik, niat pria yang akrab disapa Bang Yos ini

akan sia-sia. “Yakinkan pada mereka, bahwa partai politik bukan sarang penyamun,” ujar Bang Yos. Bang Yos mengatakan, menjadi tugas berat bagi partai politik untuk mengubah cara pandang publik. Dia menjelaskan, cara satu-satunya adalah membersihkan kader yang bermasalah.

“Partai harus merubah mindset dan cara berpolitik masyarakat,” jelas dia. Seperti diketahui, sebagian besar partai politik di Indonesia bermasalah. Seperti Partai Demokrat, PKS dan Golkar adalah beberapa contoh partai besar yang petingginya tersandung masalah korupsi. (ded)

Warga Muhammadiyah Jangan Golput JAKARTA, RS - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengimbau agar warga Muhammadiyah tidka golput dalam Pemilu 2014. Ia berharap semua menggunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani. “Hal ini sesuai khittah, bahwa Muhammadiyah netral dan membebaskan warganya memilih sesuai hati nurani. Siapapun bisa memilih tokoh yang dianggap layak untuk memimpin suatu daerah, provinsi maupun layak menjadi presiden,” kata Din usai mengisi acara “Pela-

tihan Kerajinan Keset Bersama Irma Suryati-Kebumen Tengah” di Kantor PW Muhammadiyah Jawa Timur Jalan Kerto Menaggal Surabaya, Kamis (6/6). Din menegaskan, dengan berpartisipasi dalam pemilu akan menjadi pendidikan politik bagi rakyat Indonesia. Ia juga mengimbau agar warga Muhammadiyah tidak terjebak dalam dukung-mendukung salah satu calon yang diusung partai politik. “Kami akan tegas memilih, namun tidak ada paksaan apapun,” ujarnya.

Jawa Timur, menurut dia, merupakan provinsi terpenting di Tanah Air. Pihaknya berharap proses demokrasi lima tahunan memilih gubernur dan wakil gubernur nanti, tetap berjalan aman, lancar, tertib dan terpilih tokoh yang mampu membawa kedamaian, kemajuan serta kesejahteraan rakyatnya. “Kami yakin, pilihan masyarakat Jawa Timur nantinya, adalah yang terbaik dan benar-benar menjalankan amanat rakyat,” pungkas Din. (has)

Agus Ogah Ngomongin Nyapres JAKARTA, RS - Jelang pemilihan presiden 2014 suhu politik mulai memanas. Beberapa tokoh sudah menyatakan siap untuk maju bersaing di Pilpres. Tetapi Gubernur BI Agus Martowardojo seperti enggan untuk turut bersaing. “Nggak, nggak boleh,” jawab Agus ketika ditanya peluangnya maju di pilpres.

Hal itu dikatakan mantan mentri keuangan itu usai mengikuti acara nonton bareng Film Sang Kyai di Plaza Senayan, Jl Asia Afrika, Jakarta Pusat, Kamis (6/6). Agus tidak mau menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut pilpres. Dia bersama istrinya langsung berlalu meninggalkan tempat acara tanpa menjawab beberapa pertanyaan

wartawan. Dalam berbagai hasil survey yang dirilis beberapa lembaga, nama Agus Marto memang tidak pernah muncul. Rekam jejak mantan Direktur Utama Bank Mandiri ini bisa dibilang cukup mentereng. Agus merupakan bankir yang cukup piawai, hal itu yang mengantarkannya duduk menjadi Gubernur Bank Indonesia saat ini. (mpr)

Sukmawati: Mega Selalu Kalah JAKARTA, RS - Sukmawati Soekarnoputri menyarankan agar Megawati Soekarnoputri tak mencalonkan lagi menjadi presiden pada Pemilu 2014. Adik Mega ini beralasan karena pada pemilu-pemilu sebelumnya, Mega selalu kalah. “Pendapat saya sebagai orang luar PDIP, Ibu Mega sebaiknya tidak lagi karena sudah beberapa kali tidak terpilih,” ujar Sukmawati dalam acara perayaan Hari Ulang

Tahun Ir. Soekarno ke-112, di Gedung Pola, Jakarta, Senin (6/6). Menurut Sukmawati, Mega harus banyak belajar pada revolusi di Timur Tengah. Entah maksud apa Sukma menyarankan hal itu kepada Mega, Sukma hanya mengatakan jika revolusi di Timur Tengah itu sudah bisa menghakimi kediktatoran militer. “Jadi itu yang sangat penting untuk dilakukan oleh Ibu Mega, jika calonkan kembali,” ujarnya.

Meski demikian, Sukma menilai Mega tidak layak untuk mencalonkan Presiden kembali. “Tidak,” tutupnya saat ditanya apakah Mega masih layak mencalonkan capres. Sejauh ini Mega belum memberikan sinyal akan maju lagi. Beberapa pekan lalu, melalui Puan Maharani, Mega kabarnya akan memberikan kesempatan kepada kader muda PDIP untuk maju sebagai calon presiden. (has)

Bang Yos: Partai Bukan Sarang Penyamun JAKARTA, RS - Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sutiyoso ingin meyakinkan kepada publik bahwa politik adalah pemikiran yang menghasilkan tindakan mulia. Namun, jika korupsi masih merajalela dilakukan oleh kader partai politik, niat pria yang akrab disapa Bang

Yos ini akan sia-sia. “Yakinkan pada mereka, bahwa partai politik bukan sarang penyamun,” ujar Bang Yos. Bang Yos mengatakan, menjadi tugas berat bagi partai politik untuk mengubah cara pandang publik. Dia menjelaskan, cara satu-satunya adalah membersihkan kader yang bermasalah. “Partai harus merubah

mindset dan cara berpolitik masyarakat,” jelas dia. Seperti diketahui, sebagian besar partai politik di Indonesia bermasalah. Seperti Partai Demokrat, PKS dan Golkar adalah beberapa contoh partai besar yang petingginya tersandung masalah korupsi. (ded)

Desak Polisi Periksa Pol PP LAHAT, RP - Bobolnya kantor bagian Anggaran Setda (Sekretariat Daerah) Lahat beberapa waktu lalu membuat H Saifudin Aswari,SE berang. Peristiwa tersebut bukan yang pertama kali terjadi sehingga Pemkab Lahat mendesak agar Polisi dapat segera membongkar pelaku utama hilangnya sejumlah uang dan Laptop yang berisi data penting. Bupati Lahat H SaifudinAswari,SE mengatakan, kejadian tersebut sudah terjadi lebih dari dua kali. Dan untuk semangat ASPIRASI RAKYAT

yang peristiwa kehilangan yang baru - baru ini Pemkab memang tidak mengalami kerugian besar namun tetap saja peristiwa tersebut bisa terulang jika para pelaku belum ditangkap, karena itu kepada pihak kepolisian pihaknya berharap agar dapat mengungkap kasus tersebut. “Yang pasti untuk memeriksa semua petugas jaga malam, terutama anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang bertugas pada malam kejadian.

Ini sangat memalukan, mengingat sudah kali ketiga Pemkab Lahat kembali kecolongan,” ujarnya kesal. Menurutnya, untuk setiap petugas jaga tentu mengisi daftar absensi sebelum dan sesudah menjalankan fungsinya. Absensi itulah bisa memuat daftar nama nama petugas shift yang berada di sekitar area Pemkab Lahat itu sendiri. Dan Pemkab lalu tidak akan menuduh namun tetap saja para petugas yang jaga harus dapat bertanggung jawab. (man)

klik...........www.radarpalembang.biz


VIII

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 7 JUNI 2013

Cepat Terungkap, Kepercayaan Masyarakat Pulih

DIWAWANCARAI : Ketua FKUB KH Tohlon Abdul Rauf, Hermanto Wijaya dan pihak kepolisian saat diwawancarai wartawan. Dalam Kesempatan itu FKUB berharap pihak kepolisian segera mengungkap kasus terbakarnya toko Jayaraya Elektronik.

Harapan FKUB kepada Kepolisian Terkait Terbakarnya Toko Jayaraya Elektronik

K

ASUS pembakaran toko Jayaraya Elektronik oleh sekelompo k m a s s a t e r n y a t a m e narik perhatian berbagai pihak termasuk Farum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Rabu(5/5) Pengurus Farum Kerukunan Umat Beragama bersama Departeman Agama, Kepolisian dan TNI menyambangi kediaman HermantoWijaya owner Toko Jayaraya Elektronik.“Kami kesini untuk melihat kondisi pak Hermanto Wijaya. Beliau tokoh agama juga dan sa-

habat kami “ungkap Ketua FKUB Kh Tohlon Abdul Rauf didampingi pengurus FKUB lainnya,kemarin. Tohlon mengungkapkan, dirinya bersama pengurus FKUB lainnya begitu terkejut menyaksikan peristiwa tersebut dan semua mencemaskan kondisi Hermanto Wijaya.” Alhamdulilah kondisinya sehat wal afiat,”katanya. Tohlon mengatakan, kejadian ini sungguh merusak citra kota Palembang yang selama ini terkenal damai dan tentram. Selain itu melumpuhkan perekono-

mian di kota Palembang. “Kita berharap pihak kepolisian bisa secepatnya mengungkap kasus ini agar kepercayaan dan rasa aman masyarakat bisa segera pulih,”ujarnya. Kapolda Sumsel Irjen Suud Nasution melalui Kombespol Jarot San mengatakan, pihak kepolisian kini terus mendalami kasus ini dan berusaha secepat mungkin mengungkap kasus ini. “Kita saat ini tengah melakukan uji labforensik dan memeriksa saksi saksi lainnya. Mudahan kasus ini bisa

segera terungkap,”katanya. Hermanto Wijaya owner Jayaraya Elektronik mengharapkan pihak kepolisian segera secepatnya mengungkap kasus ini dan tegas siapapun pelakunya harus diungkap. Sebab jika cepat terungkap kepercayaan masyarakat kepada pihak kepolisian akan segara pulih. “Kasus ini jelas berdampak luas kepada masyarakat Sumsel khususnya Palembang, betapa tidak selama ini Palembang dikenal aman. Tiba-tiba dikejutkan dengan peristiwa ini,”ujarnya.(adv)

FKUB: Hermanto Wijaya saat menceritakan peristiwa kebakaran di Tokonya kepada pihak FKUB, kepolisian, TNI tentang peristiwa kebakaran ditokonya.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.