Rp#2 10012014

Page 1

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com

RAKYAT SUMSEL

JUMAT 10 JANUARI 2014

@radar_palembang

ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452

HARGA Rp 4.000

Ramairamai Gandeng Jokowi

D

EWAN Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sumsel, tidak mewajibkan seluruh Caleg untuk memasang gambar Joko Widodo, dalam atribut kampanye yang disebarkan, namun maraknya gambar Jokowi dalam atribut kampanye para caleg sinyalir kuatnya dukungan kader PDIP terhadap Gubernur DKI Jakarta tersebut untuk bertarung pada Pilpres mendatang. Fungsionaris DPD PDIP Sumsel, Darmadi Djufri kepada Rakyat ❏ Ke halaman VII

Untuk Dapat Terpilih

Caleg Jual Nama Capres ATRIBUT kampanye Caleg ataupun Parpol banyak terdapat gambar Capres ataupun figur yang menjual dalam ideologi partai. Menarik bila cara seperti ini dapat membuat loyalis partai ataupun simpatisan memilih mereka. PALEMBAN, RS - Sejumlah Parpol yang telah terangterang mengusung presiden Partai Hanura, Gerindra, Golkar dan PKPI, sementara Partai lain seperti Demokrat, PKS, PKB masih melakukan pengodokan sejumlah nama siapa yang layak untuk diusung. Namun apakah dengan memunculkan nama Capres dalam atribut kampanye dapat mendongkrak suara Parpol ataupu Caleg? Ini salah satu strategi Parpol meraup namun sepenuhnya masyarakat lah yang dapat menilai dan menentukannya. Juru bicara Partai DPD Partai Golkar Anita Noeringhati kepada Rakyat Sumsel mengatakan, meskipun Golkar telah mengusung Abu Rizal Bakrie sebagai Capres namun hal tersebut tidak akan mempengaruhi Caleg untuk dapat terpilih. Hal ini diakuinya belum tentu akan memberikan kontribusi terhadap perolehan suara Partai, ”Perolehan Suara Golkar pada Pileg akan menentukan bagaimana langkah Golkar selanjutnya, untuk memuluskan langkah itu ❏ Ke halaman VII

KPU OI Gerak Cepat INDERALAYA, RS - Setelah dilantik sebagai anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Kabupaten Ogan Ilir (OI) oleh KPU pusat beberapa waktu lalu. KPUD OI membuat struktur kepengurusan berdasarkan hasil kesepakatan secara aklamasi yakni menetapkan Annahrir, SAg sebagai Ketua. Sedangkan Amrah Muslimin, Ketua KPUD OI priode 20092014 menjabat sebagai anggota Devisi Hukum KPUD OI. Amrah muslimin kemarin mengatakan, pemilihan Ketua KPUD OI ini berdasarkan hasil kesepakatan bersama anggota. ❏ Ke halaman VII

FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG

LEBIH INFORMATIF:

PAN meluncurkan sentra layanan media di kantor DPP PAN, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, kemarin malam. PAN meluncurkan sentra layanan media guna mempermudah publik mengakses informasi mengenai berbagai kegiatan Caleg PAN untuk menghadapi Pemilu 2014.

FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG

DIPAJANG: Pentolan partai dan kader terbaik partai selalu dijadikan Caleg sebagai magnet untuk masyrakat memilih mereka hingga tak sungkan memajang mereka di alat kampanye.

SDM Terbatas Atribut Kampanye Merajalela PALEMBANG, RS - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Palembang menilai belum efektifnya penertiban atribut kampanye yang tidak sesuai zona kampanye, disebabkan karena keterbatasan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Polisi Pamong Praja (Pol PP). Ketua Panwaslu Palembang, Riduwansyah yang ditemui, Kamis (9/1) mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pol PP dan memberikan rekomendasi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palembang ❏ Ke halaman VII

semangat ASPIRASI RAKYAT

Pelantikan Iskandar dan M Rifa’i Hatta Rajasa Akan Hadir

3.000 Undangan Disebar KAYU AGUNG, RS - Sebanyak 3.000 undangan telah disiapkan oleh Humas dan Protokol Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), untuk acara pelantikan Bupati OKI dan Wakil Bupati terpilih, Iskandar SE dan M Rifa’i SE. Pantauan dilapangan, Pelantikan Bupati OKI dan Wakil Bupati terpilih, Iskandar SE dan M Rifa’i SE. Rencananya akan dilakIskandar SE

❏ Ke halaman VII

Naikkan Citra PAN Luncurkan Sentra Media JAKARTA, RS - DPP Partai Amanat Nasional (PAN), meluncurkan sentra layanan media, untuk menghadapi Pemilu 2014. Fasilitas yang bertempat di kantor DPP PAN Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan itu dimaksudkan agar publik dapat mengakses berbagai informasi terkait kegiatan partai pimpinan Hatta Rajasa itu. “Sasaran utama kami, bagaimana PAN bisa melayani masyarakat dengan bentuk informasi-informasi cepat, apa saja yang dikerjakan, pikiran-pikiran apa saja yang sedang dipikirkan Caleg PAN,” kata Hatta dalam acara konferensi pers peluncuran sentra layanan media di kantor DPP PAN, Rabu (8/1) malam. Hatta mengatakan, saat ini citra partai politik telah merosot tajam di mata masyarakat. ❏ Ke halaman VII

klik...........www.radarpalembang.biz


II Usir Kebosanan dengan Berwirausaha

Para perempuan sebenarnya memiliki keinginan yang sejajar dari kaum laki – laki dalam persoalan bekerja, tinggal disesuaikan saja dengan fungsi dan tugasnya agar bisa saling melengkapi.”

Sulami Pengusaha Rempyek PALEMBANG, RS – Diera emansipasi seperti sekarang, posisi kaum perempuan memiliki tugas dan kedudukan yang sama dengan kaum laki – laki. Termasuk didalamnya adalah kesempatan untuk bekerja, berkreasi, menyatakan pendapat dan memajukan ekonomi keluarga. Hal inilah yang menjadi semangat dari Sulami Sulami. Berbekal pengalaman yang didapatkan dari tempat bekerjanya, kini Sulami mulai merintis usaha home industri rempyek. Pasar rempyek miliknya ini mulai berkembang seiring dengan semakin luasnya promosi yang dilakukanya. “Para perempuan sebenarnya memiliki keinginan yang sejajar dari kaum laki – laki dalam persoalan bekerja, tinggal disesuaikan saja dengan fungsi dan tugasnya agar bisa saling melengkapi,” ungkap Sulami pada saat diwawancarai pada Kamis (9/1). Menurut Sulami, berwirausaha merupakan usaha yang sangat produktif untuk dilakukan oleh para perempuan karena selain bisa menambah penghasilan keluarga usaha seperti ini juga bisa mengurangi rasa bosen setelah seharian mengurus rumah tangga. “Kreatifitas beriwirausaha itu bisa lahir dengan berbagai cara salah satunya adalah dengan membuat cemilan seperti peyek ini sehinga bisa menjadi usaha rumahan dan memberdayakan tetangga di sekitar rumah,” ungkap wanita kelahiran 16 Juni 1981 ini. Selain itu menurut Sulami, modal yang digunakan tidak terlalu besar cukup Rp 500 ribu kita sudah bisa memulai usaha dan yang paling penting bisa melihat potensi dalam diri usaha apa yang mau dikembangkan dan ditekuni, pada intinya jangan malu untuk mencoba. “Hal lain yang menjadi tantangan ketika berwirasusaha bagi perempuan adalah membagi waktu untuk keluraga dan itu yang harus bisa dilakukan jangan sampai kegiatan wirausaha membuat kita lupa diri sehingga melupakan kewajiban jadi harus benar bisa membagi waktu mana jam kerja dan mana waktu untuk anak – anak,” ungkap ibu 3 anak ini. Dengan perkembangan usaha yang sedang dilakukan sekarang, Sulami selalu mengedepankan kualitas, kelezatan dan kegurihan peyeknya maka dari itu dirinya selalu mengontrol para ibu – ibu yang bekerja tak jarang dirinya juga harus turun untuk memastikan proses produksinya bisa berjalan dengan baik. Sulami berharap kedepanya akan semakin banyak perempuan menjadi wirausaha, karena sektor usaha kecil ini sangat potensial untuk dikembangkan dan memberdayakan para perempuan. (fun)

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Pasar Kito RAKYAT SUMSEL, JUMAT 10 JANUARI 2014

Bakso Granat Siapkan Franchise PENGUSAHA muda biasanya dipenuhi kreativitas. Bermodal dengan keyakinan dan mampu membaca peluang untuk menghasilkan produk yang digemari oleh amsyarakat banyak Tak terkecuali Abdul Ansizy, pemuda berusia 22 tahun yang mengembangkan bisnis bakso granat. PALEMBANG, RS – Hidupnya sederhana dan jauh dari hingar bingar, namun tak disangka ia memiliki segudang ide kreatif dalam memasarkan Azis Bakso Granat dengan nama Mas Azis. “ Pada awalnya usaha ini mulai berporeasi. di bulan Agustus 2011. Untuk membuat Bakso Granat, resep didapatkan dari sang ayah. Jika ayah sedang tidak mengantar penumpang becak, ayah membantu pedagang bakso sesama perantau dari Jawa untuk membuat bakso.” “Terkadang jika si tukang bakso sedang pulang kampung sebulan, ayah saya menggantikan posisinya sebagai tukang bakso,” kenang Aziz pada saat diwawancarai pada Kamis (9/1). Menurut Aziz, pada mulanya ayah saya mengusulkan saya untuk berusaha kuliner bakso saja. Setelah diskusi keluarga, diputuskan usaha Bakso Granat menjadi fokus bisnis keluarga. “Maka ayah saya tidak perlu narik becak lagi dan ibu tidak berjualan jamu lagi.” “Kami membutuhkan modal usaha sebesar Rp 38 juta, sebesar Rp 20 juta didapatkan dari pinjaman bank, sisanya hasil menang lomba

FOTO: FUAD/RADAR PALEMBANG

LOKASI USAHA: TAMPAK foto dari depan lokasi usaha Bakso Granat di jalan Inspektur Marzuki di depan SMA 11. BDEC 2011 sebesar Rp 6,5 juta, sisanya gabungan uang ayah dan tabungan saya hasil mengajar di Palcomtech Palembang,” kata Aziz. Dengan modal Rp 6 juta inilah, Aziz mulai menyewa sebuah tempat di jalan Inspektur Marzuki di depan SMA 11 seharga Rp 6 juta per tahun. Selain itu, investasinya lebih pada gerobak, perlengkapan warung bakso, alat-alat dan perlengkapan masak, neon box, papan menu, serta

Rp 3 Miliar untuk Perbaikan 21 Pasar PALEMBANG, RS – Perusahan Daerah Pasar Palembang Jaya mengalokasikan dana Rp 3 miliar untuk perbaikan 21 pasar tradisional di Palembang. Diharapakan dengan anggaran ini akan mampu memperbaiki pelayanan dan kualitas pasar di Palembang.

Apriyadi S Busri, direktur utama PD Pasar Palembang Jaya mengungkapkan banyak kebutuhan pasar yang mendesak untuk segera diperbaiki, mengingat pasar tradisional merupakan asset perekonomian rakyat. “Anggaran ini nantinya akan dipergunakan untuk pembangunan

promosi. “Untuk saat ini hanya ada lima menu bakso pedas di Bakso Granat Mas Azis, yaitu Bakso Granat, Bakso Rawit, Bakso Lombok Ulek, Bakso Ranjau, dan yang tebaru BASOKA (Bakso Sama Cuka). Ke depannya saya ingin membuat jenis bakso Bumerang (bakso dengan bumbu kacang).” Perkembangan usaha merupakan bagian fokus utama yang dilakukan

fisik ringan seperti pembuatan drainase, perbaikan atap pedagang, pergantian keramik yang pecah, pengecetan, dan perbaikan lainnya perbaikan pasar ini antara lain pasar 16 Ilir, Palima, Cinde, Lemabang dan pasar lainya,” ungkap Apriyadi yang diwawancarai usai pertemuan dengan PKL di ruang kerjanya, Kamis (9/1). Menurut Apriyadi, kedepanya akan terus dilakukan perbaikan sehinga tidak ada lagi pasar yang

oleh Aziz, saat ini dirinya sedang mematangkan program kemitraan atau franchise. Cabang pertama memang masih banyak suka dukanya. Sembari belajar, masih menggarap SOP-nya. Bentuk kemitraannya ada dua yaitu kemitraan mandiri dan kemitraan reguler. “Untuk kemitraan mandiri investasinya sebesar Rp 35 juta, kami akan ajarkan cara membuat baksonya namun resep bumbu tetap dari

kotor, becek, sehinga kenyamanan dan keindahan pasar ini akan semakin baik dan tidak ada lagi gangguan. “Kami selalu berkordinasi kepada dinas lain untuk bersama menciptakan kenyamanan seperti dinas kebersihan, tata kota dan lainnya diharapkan dengan koordinasi dan komunikasi yang baik ini dapat meningkatkan pelayanan kepada para masyarakat,” kata Apriyadi. (fun)

kami.Untuk kemitraan reguler, bakso akan disuplai oleh kami. Karena saya alumni YEC, maka saya sering menjadi pembicara seminar YEC di beberapa kota di Sumatera.” “Melalui acara itu saya sekalian mensosialisasikan program kemitraan Bakso Granat Mas Azis ini. Namun program kemitraan ini belum matang, saya targetkan dalam waktu satu tahun konsepnya sudah siap,”ungkap Aziz (fun)

Anggaran ini nantinya akan dipergunakan untuk pembangunan fisik ringan seperti pembuatan drainase, perbaikan atap pedagang, pergantian keramik yang pecah, pengecetan, dan perbaikan lainnya.’ Apriyadi S Busri Dirut PD Pasar Palembang Jaya

klik...........www.radarpalembang.biz


III

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 10 JANUARI 2014

Garu Aroma Cendana Paling Diminati MENJELANG perayaan imlek permintaan garu yang dipergunakan sebagai alat sembahyang etnis tionghoa mengalami peningkatan. Dari beberapa jenis aroma garu, bau cendana paling banyak dicari etnis Tionghoa.Pelaksanaan hari raya Imlek yang jatuh pada 31 Januari ini. Berbagai persiapan dilakukan masyarakat tionghoa di Palembang menyambut pergantian tahun tersebut.

PALEMBANG, RS - Toko sumber cahaya yang beralamat di jalan veteran menjual perlengkapan sembahyang serta aksesories khas etnis tionghoa mulai ramai dikunjungi warga. Pengunjung yang mayoritas masyarakat Tionghoa tersebut membeli perlengkapan untuk merayakan Imlek. Hengki owner toko menuturkan sejak awal bulan pengunjung mulai berdatangan ke tokonya. Para pengunjung bukan hanya untuk melihat-lihat barang dagangannya tetapi juga berbelanja keperluan sembahyang menyambut perayaan tahun baru imlek ini. Keperluan sembahyang yang sering dibeli pengunjung yakni adalah hio atau garu, lilin dari ukuran yang paling terkecil hingga yang paling besar, serta uang kertas untuk dibakar pada saat sembahyang. “Menyambut Imlek ini yang paling banyak dibeli tiga macam ini. Kalau yang lainnya masih belum terlalu banyak. Tapi biasanya satu minggu jelang Imlek lebih ramai lagi dari hari-hari sekarang,” ujar Hengki sambil melayani pembeli yang sedang membeli hio,rabu (8/1).Untuk harga garu sendiri bervariasi mulai dari harga Rp 9 ribu hingga Rp 75 ribu serta bermacam-macam aroma yakni aroma therapy, jasmine, melati, mutan, darshan serta cendana. Sedangkan lilin dari Rp 1.500 perpasangnya hingga Rp 1 juta. Kemudian uang kertas dijual dari

IMLEK: Garu beraroma cendana yang mulai diburu masyarakat menjelang Imlek

Rp 3.000 hingga Rp 60 ribu. “Untuk garu sendiri paling banyak dibeli etnis tionghoa aroma cendana oleh karena itu harga sedikit lebih mahal yakni untuk yang biasa Rp 60 ribu sedangkan super Rp 75 ribu,”ujarnya. Jika dibandingkan jumlah pengunjung tahun lalu dengan tahun ini, Hengki menuturkan ada peningkatan, tetapi belum

tentu jumlah pendapatan juga menigkat. Sebab, menurutnya menjual barang-barang ini sangat besar resikonya. misalnya ada yang retak saja sudah tidak ada yang mau membelinya. Sehingga seharusnya bisa mendapat keuntungan malah rugi. “Kalau untuk sementara kami persentasekan adalah penigkatan pendapatan sekitar 20 hingga 30 persen dibandingkan tahun lalu,” ungkapnyaWenny (35) satu di antara warga Jl Dempo yang membeli menuturkan kalau dia sudah sering belanja keperlauan sembayang di tokoh ini Sebab, menurutnya barang-barang yang dijualnya banyak pilihan dan barang-barangnya juga bukan hanya dari lokal, hampir rata-rata dari luar daerah. Sehingga mutu dan kualitasnya tidak diragukan lagi dibandingkan dengan buatan lokal. “Mungkin sudah enam sampai delapan tahunan kali saya belanja keperluan sembahyang di toko ini. Sebab, menurut saya keperluan sembahyang yang kita perlukan di sini lengkap. Selain itu juga dari segi kualitasnya tidak perlu diragukan, sebab barang yang dijual di toko ini rata-rata dari luar Palembang sehingga kualitasnya tidak perlu saya ragukan lagi,” ujar wenny saat mau membeli hio dan uang kertas.(ben)

Vihara Prajna Shanti

Pasang 200 Lampion

LAMPION : Biksu yang ada di Vihara Prajna Shanti membawa lampion yang ada dipasang PALEMBANG, RP- Vihara Prajna Shanti yang terletak di Jalan Lebak Sebatok dalam satu dua hari ini akan memasang lampion yang jumlahnya kurang lebih 200 buah. Biksu Ceng Cang mengatakan, lampion dipasang di dalam lingkungan vihara. “Lampion yang dipasang merupakan lampion

milik vihara,”ujarnya. Meski begitu,sambungnya, biasanya ada juga umat yang memasang sendiri di vihara. “Kita tentu mempersilahkan umat tersebut untuk memasangnya sekaligus untuk memeriahkan perayaan Imlek ,”ucapnya. Selain memasang lampion, pada malam perayaan Imlek

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Vihara ini juga menggelar kegiatan pujabakti dan yang pasti juga akan digelar Imlek bersama pada awal Februari mendatang. Imlek merupakan malam pergantian tahun biasa pada malam tersebut banyak umat yang datang untuk berdoa agar tahun mendatang lebih baik dari tahun kemarin,”terangnya.(sep)

klik...........www.radarpalembang.biz


IV

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 10 JANUARI 2014

Penjual Togel Ngaku Hanya Iseng BANYUASIN, RS – Fahrul (59), benar-benar terkejut setelah tim Reskrim Polres Banyuasin membekuknya dikediamannya di Desa Rimba Jaya Kecamatan Banyuasin I, Rabu (8/1) sekitar pukul 2 siang. Dia mengaku tidak menyangka, bakal berurusan dengan pihak kepolisian atas ulah isengnya menjadi bandar judi jenis toto gelap (gelap) di desanya. Dia dibekuk, saat merekap nomor pemasang yang rata-rata berasal dari tetangganya. “Benar-benar ngak nyangka bakal ditangkap Polisi, karena awalnya saya ini hanya iseng jual togel ini, hanya untuk penghasilan sampingan saja, hitung-hitung menambah uang beli rokok,” kata Fahrul dihadapan petugas yang memeriksanya, kemarin. Tersangka mengaku sebagai sambilan saja, karena selama ini dia memang bekerja di salah satu perusahaan sawit yang ada di Kecamatan Talang Kelapa. Dan menerima upah yang cukup besar. “Gaji saya itu sebagai satpam disana cukup besar Pak, sebulan itu saya terima Rp 3,5 juta. Jadi sebenarnya cukup untuk kebutuhan rumah tangga, Cuma untuk tambahan beli rokok saja saya jual togel itu,” sambungnya. Setiap kali membuka judi togel, dia setidaknya mendapatkan uang sekitar Rp 400 ribu untuk satu kali perekapan. Dan selama 3 bulan terakhir, dia mengaku aman-aman saja menjalankan bisnis haram tersebut. Hingga akhirnya, ketika melakukan perekapan pelanggan yang memasang nomor, tersangka langsung digebrek tim Reskrim Polres Banyuasin. Tersangka tidak bisa mengelak karena kedapatan kerta rekapan nomor, kalkulator, dan uang sebesar Rp 500 ribu. “Kalau sudah begini mau apa lagi Pak, saya malunya bukan main, ngak nyangka bakal ditangkap polisi, saya kira jual togel ini sah-sah saja, karena hanya sambilan dan hasilnya tidak besar, untuk tambahan beli rokok saja,” aku tersangka. Kapolres Banyuasin, AKBP Ahmad Ikhsan melalui Kasat Reskrim AKP Effendi Simanjuntak membenarkan telah mengamankan tersangka penjual togel yang beroperasi di Kecamatan Banyuasin I. “Ini berkat laporan masyarakat yang meresahkan adanya bisnis togel di desa mereka. Berkat laporan itu kita lakukan pengintaian, dan memang benar si tersangka ini jual togel, jadi langsung kami lakukan penangkapan,” kata Effendi seraya menambahkan jika tersangka dijerat pasal 303 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara. (tri)

Polres Obok Obok Lapas Razia Narkoba PALEMBANG, RS - Tiga Lembaga Pemasyarakatan (LP) di Kota Palembang, Lapas Merah Mata di Kalidoni, Lapas Wanita (Rutan Merdeka), serta Lapas Pakjo. Kamis (9/1), disweeping Satuan Res Narkoba Polresta Palembang dipimpin langsung kasat Narkoba Kompol Suryadi. Sebanyak 45 personil dibagi tiga tim menyisir satu-satu ketiga lapas tersebut. Dari hasil Pantauan, Kamis (9/1) di Lapas Pakjo, sebanyak 10 personil dipimpin Iptu Syamsul Rizal disaksikan petugas Lapas, memeriksa satu-satu setiap pengunjung yang membawa barang akan membesuk para anggota keluarga yang menjalani tahanan disana. Berbeda untuk pengunjung perempuan juga tidak luput dari pemeriksaan. Polwan dan petugas lapas perempuan yang memeriksa mereka di ruangan khusus. Tidak hanya barang bawaan, namun bra, serta celana dalam juga diperiksa para petugas. “Petugas tiga tim di Rutan Pakjo saya, di Lapas Merah Mata dikomandoi, Ipda Mukhlis dan di Lapas Merah Mata dipimpin Iptu Heri. Pengunjung sudah kita periksa, narkoba belum ada, hanya sendok biasanya dipertajam jadi sajam tadi kita amankan,” ujar Syamsul Rizal. Menurut dia, hari ini, pihaknya memang melakukan pemeriksaan pengunjung lapas bersama Kepolisian Narkoba Polresta. Sasarannya bukan di dalam, tapi khusus pengunjung. Untuk tahanan kita saat ini ada 1.209 napi. “Jadi sebelum sebelum menjenguk narapidana, kita periksa secara detail, “ kata petugas jaga Lapas berpangkat balok satu itu. Menurut Iptu Heri yang memeriksa di Lapas Merah Mata, pemeriksaan di Lapas Merah Mata dengan safety sangat baik.(can)

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Masyarakat yang berada di Kabulaten OKU Timur yang ingin mengurus Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) khusus perdesaan dan perkotaan, tidak perlu jauh-jauh lagi ke Baturaja. Terhitung sejak Januari 2014 pengurusan dan penerbitan PBB khusus perdesaan dan perkotaan sudah bisa dilakukan di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) OKU Timur.

MARTAPURA, RS - Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pendapatan Daerah OKU Timur Drs Herfiansyah Djarab kemarin (9/1). Menurut Herfiansyah, pengalihan PBB khusus perdesaan dan perkotaan resmi menjadi pa-

Dispenda Siap Kelola PBB Daerah

jak daerah terhitung sejak per 1 Januari 2014. dengan demikian, kepengurusan dan penertbitannya bisa diproses di Dispenda setempat. “Dengan adanya perubahan status ini membuat masyarakat

akan semakin gampang mengurus PBB khusus perdesaan dan perkotaan,” ujarnya. Kemudian untuk menunjang agar pelayanan terhadap masyarakat semakin maksimal Dispenda OKU Timur sudah menyediakan sarana pen-

dukung yang cukup maksimal ditunjang Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. “Langkah lain yang kita lakukan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) petugas kita terus melakukan

sosialisasi kepada masyarakat, dan kita patut bersyukur karena pada tahun 2013 kemarin seluruh target yang ditetapkan tercapai,” jelasnya. Untuk itupula, dirinya mengharapkan peran serta masyara-

kat dan jangan ragu-ragu untuk membayar pajak serta mengurus PBB. “Jika masyarakat ingin mengurus PBB khusus perdesaan dan perkotaan supaya langsung datang ke kantor Dispenda OKU Timur,” pungkasnya. (awa)

Dua Keluarga Saling Adu Argumen

MACET: Akibat banyaknya kendaraan yang bertonase berat yang lewat membuat Jalintim macet

Macet Lagi, Mobil Merayap INDERALAYA,RS - Kendaraan yang melintas di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kabupaten Ogan Komering Ilir ( OKI) persisnya di Desa Srinanti Kecamatan Pedamaran, terpaksa melaju merayap. Pantauan koran ini dilapangan, banyaknya kendaraan besar seperti truk dan fuso yang melintas Jalintim serta

Dukun Palsu Ditangkap SEKAYU,RS – Edi Susil (46 ), warga Desa Pula Gading Dusun III Rt 07, Kecamatan Bayung Lincir terpaksa meringkuk ditahanan Polres Muba. Ia ditangkap lantaran mencabuli tetangganya sebut saja bunga dengan dalih agar bunga murah rezeki. Kejadian itu bermula, saat pelaku mendatangi rumah korban sekitar pukul 23.00 WIB, bulan Oktober lalu.

beratnya beban yang dibawa kendaraan tersebut badan jalan menjadi berlubang dan licin, Kamis (9/1). Kendaraan tidak bisa ngebut pak karena jalan licin dan berlubang, ujar salah satu sopir mobil pribadi Andi Suardi (38). Menurutnya, Kerusakan jalan dise-

Dirinya berniat membantu untuk membaca doa mudah rezeki bagi Bunga. Anehnya dalam proses pembacaan doa itu, pelaku menyuruh kedua orang tua korban untuk menunggu di luar rumah. Pelaku langsung mendekati korban di dalam ruang tamu yang sedang tidur. Setelah itu, pelaku langsung melakukan hubungan intim kepada korban. Akibat kejadian itu, korban mengalami sakit dibagian alat kelamin setelah tiga bulan dicabuli tersebut. Kedua orang tuanya pun langsung memeriksakan Bunga, atas rasa sakit alat kelaminnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayung Lincir, kemarin (8/1).

babkan kendaraan bertonase lebih sehingga kondisi aspal cepat rusak.”Walaupun baru saja diperbaiki,”jelasnya. Ia berharap pemerintah kedepan dapat lebih memberikan aturan masalah kapasitas mobil yang melintas dijalintim ini, agar kedepan kemacetan dapat ditasi, ya, minimal berkurang.(emil).

Pada pemeriksaan itu, barulah diketahui Bunga sedang hamil tiga bulan. Merasa aneh, kedua orang tuanya menanyakan kepada Bunga, siapa orang yang telah berbuat ini. Dengan rasa takut, Bunga, menceritakan dirinya telah disetubui Edi, pada proses pembacaan doa tiga bulan yang lalu. “Saya takut memberitahukan orang tua. Kalau tetangganya telah mencabulinya sampai hamil. Ini dikarenakan saya diancam oleh pelaku tak memberitahukan kejadian ini,” ujar Bunga. Dan kedua orang tua Bunga, mendatangi dan melaporkan kejadian ini ke Mapolres Muba, sekitar pukul

09.00 WIB, kemarin (9/1). Usai melapor, Satuan Reserse Kriminal ( Satreskrim) Polres Muba langsung menangkap Edi dikediamnnya. Dan langsung dibawa dan ditahan di Mapolres Muba. “Pelaku terpaksa ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan yang menyetubuhi anak dibawah umur sampai hamil. Dan pelaku diancam UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak pasal 81 ayat 2 dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara,” kata Ipda Junarto SH, KBO Reskrim Polres Muba. Dan kedua orang tuanya, tak mau berkomentar atas kejadian yang menimpa anaknya tersebut. (ace)

MARTAPURA, RS - Kasus pembunuhan terhadap Kepala Desa Karya Makmur Batumarta unit VIII Kecamatan Madang Suku III pada 4 Desember 2013 lalu, mulai dilakukan rekontruksi oleh pihak kepolisian. Demi keamanan, proses rekontruksi sendiri dilakukan di halaman Mapolres OKU Timur kemarin (9/1) dengan pengawalan ketat petugas. Saat rekonstruksi berlangsung, sempat terjadi ketegangan antara keluarga pelaku dengan keluarga korban yang notabene masih merupakan keluarga tersebut. Ketegangan bermula saat pelaku pembunuhan membantah proses rekonstruksi yang dilakukan saksi Sarwani yang merupakan kakak korban Taufik Hidayat. Beruntung berkat kesiapan petugas, ketegangan bisa dilerai. Rekonstruksi sendiri berlansung dalam 20 adegan yang diperankan langsung oleh tersangka dan saksi. Sementara korban diperankan oleh petugas kepolisian. “Memang benar tadi sempat ada ketegangan karena keluarga korban menilai proses rekonstruksi tidak sesuai den-

gan kenyataan yang terjadi di lapangan. Kemudian istri korban Lia Novita juga meminta agar pelaku pembunuhan terhadap suaminya dihukum dengan hukuman seberat-beratnya,” ujar Kapolres OKU Timur AKBP Hengky Widjaja didampingi Kasat Reskrim AKP Janton Silaban SH. Dikatakan Janton, kedua pelaku yang merupakan bapak dan anak tersebut diancam dengan tiga pasal sekaligus yaitu pasal 170 KUHP tentang penganiayaan secara bersama-sama, pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan berat yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. Sementara saat ditanya mengenai kasus pembakaran rumah pelaku, Kapolres mengatakan pihaknya hingga saat ini belum mendapatkan laporan atau belum ada yang melapor terkait dua rumah pelaku H Hambali dan anaknya Azhari yang dibakar massa usai peristiwa pembunuhan. “Namun jika ada pihak yang melapor, pasti kita akan menindaklanjutinya,” ungkapnya. (awa)

Sembilan Pekerja Kafe Terjaring Razia Pekat LAHAT, RS - Operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) yang dilakukan Polres (Polisi Resort) Lahat Rabu (8/1) malam berhasil menjaring sebanyak Sembilan wanita pekerja kafe remangremang. Kesembilan wanita dan pasangan bukan suami istri itu diamankan petugas dalam razia yang digelar di tiga kafe remangremang dan satu penginapan di wilayah Kota Lahat. Kapolres Lahat AKBP Budi Suryanto melalui Kasatreskrim AKP Amin Hidayat mengatakan, razia pekat dilakukan berdasarkan laporan masyarakat yang resah terhadap aktivitas kafe remangremang di Kota Lahat. Razia pekat dilakukan untuk antisipasi tindakan-tindakan yang mengganggu ketentraman di wilayah Kota Lahat, dalam operasi pekat yang digelar Rabu malam itu dengan mengerahkan puluhan personil. Adapun daerah yang menjadi target dalam operasi pekat tersebut yakni, Kafe Anggi,

Karaoke Lematang, Kafe 12 dan Penginapan Sederhana yang disinyalir menjadi tempat berkumpulnya wanita penghibur. “Setelah diamankan dan didata oleh Unit Pelayanan Perempuan Anak (PPA) Polres Lahat, ke sembilan wanita pekerja kafe dan pasangan kumpul kebo itu diberi peringatan, yang selanjutnya dipulangkan,”ujarnya. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat yang berdomisili diLahat agar kiranya dapat melaporkan seluruh tindak kejahatan yang terlihat, apalagi saat ini Polres tengah menggalakkan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat, sehingga sekecil apapaun laporan yang diberikan akan memudahkan polisi dalam menjalankan tugasnya. “Tanpa adanya laporan dari masyarakat kita cukup kesulitan, maka dari itu kiranya warga jangan takut dalam memberikan laporannya,”pungkasnya. (man)

klik...........www.radarpalembang.biz



VI

PONSEL

RAKYAT SUMSEL JUMAT 10 JANUARI 2014

Imo Kembalikan Kejayaan Market IMO Mobile Entertainment merupakan milik vendor lokal, kehadiran di pasar gadget tanah air khusus Palembang sempat hilang pamor. Kini Imo kembali meramaikan pasar smartphone dengan memperkenalkan variant terbarunya. PALEMBANG, RS - Johan Tamsil Ali manager IMO Areal Sumatera mengatakan, kehadiran Imo di pasar smartphone di Palembang bukanlah hal yang baru, karena dulunya Imo telah meramaikan pasar gadget di Palembang. Namun memang, dalam kurun satu tahun belakang peredaran Imo sempat menghilang dari pasar di Palembang. “Entah kenapa Imo sempat menghilang di Palembang oleh karena itu kami akan lebih fokus mengembalikan brand Imo dipenggunaan smartphone areal Palembang ini,” kata Johan, saat ditemui Radar Palembang di stand Imo Palembang Square, Kamis (9/1). Diakuinya, meski market smartphone di Palembang telah dibanjiri beberapa vendor namun pihaknya optimis mampu mengembalikan market Imo. Pihaknya yang pertama kalinya membuka stand di Palembang Square lantai dasar ini telah

FOTO: BENI/RADAR PALEMBANG

MELAYANI: Staff IMO Palembang saat melayani konsumen di stand IMO, Kamis (9/1)

melakukan penjualan mencapai 300 unit untuk seluruh tipe Imo. Ia mengakui, rata-rata pengunjung yang telah membeli smartphone Imo merupakan pelanggaan lama yang merekomendasikan ke orang lain. Selain itu dari sisi harga Imo jauh lebih terjangkau dengan spesifikasi sama dengan vendor lainnya “Stand Imo disini sejak 18 Desember 2013 hingga 16 Januari 2014 mendatang, sejauh ini telah melakukan penjualan kisaran 300 unit,” ujarnya. Lanjutnya, meski terbilang masih baru pencapaian penjualan tersebut menunjukkan trend yang baik. Stand Imo yang masih menyisakan satu minggu lagi pihaknya menargetkan dapat menjual 500 unit Imo. “Targetan

kami selama membuka stand di sini mampu menjual 500 unit smartphone,” ungkapnya. Di stand Imo tersebut, pihaknya memperkenalkan tujuh produk Imo yang terdiri dari Seperti tipe Imo ICE Rp 999 ribu, X Claire Rp1,099, imo Tab Z6 Rp 799, nero dual core Rp 1,149, imo 68 snow Rp 749, imo S89 jadi Rp 1,999, Imo blast harga Rp 6,99 ribu. Dari beberapa produk imo tersebut yang paling banyak diminati yakni Imo Ice mencapai 70 persen. “Imo Ice merupakan tablet berukuran 9 inch, selain harganya terjangkau dibekali dengan sistem pengeoperasian jelly bean dan juga dilengkapi fasilitas sms dan telpon,” tutupnya. (ben)

Gawean kitO

Stisipol Candradimuka Wisudah 501 Lulusan

Dra Hj lishapsari prihatini Msi beserta direktur pasca sarjana Prof Dr H Didik Susetyo M.S i

di beberapa jurusan di strata satu,” ujarnya. Dikatanya, saat ini tengah mewisuda 501 wisudawan/ti degan rincian S1 sebanyak 218 dan S2 283. Jurusan Ilmu komunikasi, ilmu adminitrasi negara, Ilmu kesejahteraan sosial, dan ilmu politik. Di tengah kemajuan dan perkembangan perguruan tinggi swasta di Sumsel, Stisipol

PALEMBANG, RS – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Politik Candradimuka Palembang mewisuda l501 lulusan S1 Angkatan Ke -30 dan S2 angkatan ke 12 Rabu (9/11) di Ballrom hotel Aryaduta Palembang. Acara dihadiri wakil gubernur Sumsel H Ishak Mekki, kordinator Kompertis Wilayah II Palembang Prof Dr Hj Diah Natalisa MBA dan undangan lainya. Dalam wisuda ini juga diiisi dengan orasi ilmiah yang bertema pendidikan yang mencerahkan dan mencerdaskan, orasi ini di sampaikan rektor Universitas Islam Indonesia Yogyakarta Prof Dr H Eddy Suandi Hamid M EC. Rektor Stisipol Candradimuka Dra HJ Lishapsari Prihatini MSI dalam sambutanya mengatakan, Stisipol Candradimuka Palembang memiliki empat jurusan yaitu Ilmu Komunikasi, Ilmu Adminitrasi Negara, Ilmu Politik, Ilmu Kesejahteraan Sosial dan satu program Pascasarjana Magister Adminitrasi Publik. Dari empat jurusan strata satu masing masing bernilai Akreditasi B. “Syukur alhamdulilah ada peningkatan nilai akreditasi Semangat aspirasi rakyat

Dra HJ Lishapsari Prihatini MSI

Dra Hj Lishapsari MSi Rektor stisipol candradimuka memindahkan kuncir toga alumni

Candradimuka Palembang masih tetap bisa eksis untuk meningkatkan kualitas. Berdasarkan data tingkat kelulusan, dari jumlah mahasiswa yang diterima di perguruan tinggi ini mencapai 90 persen. Hal ini membuktikan proses pendidikan di Stisipol Candradimuka sudah berlangsung normal. Peningkatan tidak hanya dilihat di situ saja, tapi juga banyak perkembangan sistem pengajaran dangan adanya pembelajaran yang mengarah pada student centered Learning (SCL). Sistem tersebut mengarahkan mahasiswa agar lebih aktif selama masa perkuliahan. “Kita juga sudah mengunakan ruang kelas berbasis informasi teknologi (IT) dengan

Prof Dr H Didik Susetyo M.S i memberikan ucapan selamat kepada lulusan

Foto Bersama Lulusan Terbaik Program Pascasarjana dengan Dosen dan Rektor Stispol Candaradimuka

multimedia,” ujarnya. Sementara di tempat yang sama wakil gubernur Sumsel Ishak Mekki mengatakan,

“wisuda ini bukan akhir tapi sebagai langkah awal untuk mengabdi ilmu kepada masyarakat semoga para sarjana

lulusan Stisipol Candradimuka jadi bagian dari masyarakat pelopor pembangunan,” pungkasnya. (**/pms/agn)

Peserta wisudah berpoto bersama

klik...........www.radarpalembang.biz


VII

sambungan

RAKYAT SUMSEL, JUMAT 10 JANUARI 2014

Anggaran Diblokir

Bawaslu Sebut Menkeu Tak Peduli Pemilu

JAKARTA, RS - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) geram luar biasa dengan Kementerian Keuangan lantaran sejumlah anggaran yang tak disetujui. Ketua

Bawaslu Muhammad, bahkan menyebut Menkeu tak peduli Pemilu. “Untuk K e m e n k e u s a y a tegaskan Menkeu tidak peduli

Ramai-ramai Gandeng Sumsel, mengungkapkan tidak mewajibkan kepada caleg PDIP dalam atribut kampanye untuk memasang gambar Jokowi, akan tetapi kalau pun mau dipasangang dipersilakan, karena Jokowi adalah kader dan tokoh Partai yang disenangi masyarakt saat ini. ”Namun untuk gambar Megawati sangat relevan karena dia sebagai Ketua Umum, atau Bung Karno karena sebagai Tokoh Bangsa, beliau juga merupakan Tokoh Nasionalis yang ideologinya diteruskan oleh PDIP,” kata Darmadi. Dijelaskan Darmadi, dirinya mengaku dengan adanya gambar para orang penting yang dimiliki PDIP akan memberikan kontibusi

Golkar harus meraih suara sebanyak-banyaknya pada Pileg nanti,” kata Anita, Kamis (9/1). Dilanjutkan anggota DPRD Sumsel ini, Partai tidak mempersoalkan bila ada Caleg mengandeng ARB untuk dapat terpilih. Namun ia berkeyakinan Partai Golkar Sumsel masih mendominasi perolehan suara pada Pileg mendatang. ”Karena yang dipilih ini adalah Caleg bukan Partai, maka dari itu bagaimana Caleg itu mendekatkan diri kepada masyarakat sehingga dapat dipilih,” tegasnya Terpisah, Ketua DPW PKB Sumsel Ramlan Holdan menyatakan dalam konvensi ilmiah DPP PKB telah menyodorkan 3 nama yang berpeluang untuk

SDM Terbatas terkait temuan alat peraga kampanye yang melanggar. ”Kami sudah koordinasi dengan Pol PP Palembang tentang masih banyaknya atribut kampanye yang dipasang di zona terlarang, namun memang pelaksanaanya belum maksimal, karena SDM Pol PP terbatas,” kata Riduwan.

Pileg, dan keputusan Capres ada di DPP,” ungkapnya Terpisah, DPD PDIP Sumsel, Sekretaris DPD PDIP Sumsel MA Gantada, mengungakpkan, saat ini lebih mementingkan proses pemenangan Partai daripada pemenangan para Caleg secara pribadi, terlebih lagi PDIP akan memanfaatkan hari jadinya pada bulan Januari ini sebagai alat pendekatan diri kepada masyarakat yang kebetulan seiring dengan moment Politik yang jatuh pada hari ini, jumat (10/1) Gantada belum dapat berkomentar banyak, menurutnya untuk pencalonan Presiden sendiri pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada DPP dan menyakini

pilihan tersebut. ”Untuk Pilpres belum, jikapun ada artinya itu telah intruksi pusat atau keputusan ibu Mega yang tentunya mendengarkan aspirasi masyarakat, dengan kemungkinan memiliki kriteria muda dan dan dikenal masyarakat,” katanya. Bagaimana dengan sosok Gubernur DKI Jakarta Jokowi? diterangkan Gantada sinyal memang ada tapi belum mengetahuinya dan memang PDIP juga harus memperhatikan moment bagus untuk seseorang Jokowi saat ini. ”Memang untuk seorang Jokowi saat ini adalah momentnya, ke depan belum tentu akan ada moment seperti ini,” tukasnya. (zar)

Dari Hal I) .......................................................................................................................

diusung pada Pilpres mendatang, mereka itu adalah H Rhoma Irama, Jusuf Kalla, dan Mahfud MD. ”Karena 3 calon ini berlaterbelakang berbeda, hal ini tentu akan memberikan kontirbusi terhadap perolehan suara pada Pileg. Paling tidak masyarakat akan memilih Caleg PKB karena 3 calon ini,” kata Ramlan DPW PKB Sumsel telah mensosialisaikan 3 nama untuk diusung, sedangkan respon masyarakat terhadap 3 calon ini sangat positif yang memberikan hal yang positif bagi Partai dan Caleg. ”Semua Caleg diperbolehkan untuk menjual 3 nama tersebut ke masyarakat. Paling tidak masyarakat memilih Caleg PKB

karena pigur tokoh yang dijual,” ungkapnya. Sementara itu, Sekretrais DPD Gerindra Sumsel Nopran Marjani mengklaim hasil survei calon presiden Gerindra Prabowo Subianto semakin meningkat. Hal ini berbanding lurus dengan survei Partai Gerindra. ”Tidak hanya pak Prabowo yang melakukan roodshow khususnya pulau Jawa, namun diintrukiskan kepada seluruh Caleg untuk sosialisasi terjun secara langsung ke masyarakat,” kata Nopran. Dijelaskan Nopran secara hitung-hitungan Gerindra berkeyakinan dapat meraih 20 persen kursi parlemen hasil Pileg mendatang, tanpa berkoalisi pun Ger-

indra dapat mengusung Prabowo sebagai Presiden. ”Startegi dengan menjual nama prabowo kepada masyarakat sangat efektif, pasalnya nama Prabowo sudah sangat melekat dalam ingatan masyarakat, dalam sosialisasi nama Prabowo menjadi icon dalam partai,” tukasnya Ketua DPP PKPI Sumsel, H Purnawarman Kias menyatakan, figur seorang Sutiyoso di Sumsel sudah sangat dikenal. Selain figur yang tegas sosoknya juga telah sukses sebagai gubernur DKI Jakarta. ”Dengan figur pak Sutiyoso akan memberikan kontribusi terhadap perolehan suara PKPI, kita berkeyakinan dapat mengusung Sutiyoso capres,” pungkasnya. (zar)

Dari Hal I) .................................................................................................................................... Dikatakan dia, dalam peraturan KPU nomor 15, pihaknya hanya memberikan rekomendasi jika menemukan pelanggaran pemilu, sementara eksekusinya berada di pihak KPU dan pihak yang terkait, termasuk temuan atribut kampanye diluar zona kampanye.

3.000 Undangan sanakan di Aula DPRD OKI, Rabu (15/1) mendatang. Undangan terdiri dari para pejabat tinggi negara, Pemprov Sumsel, dan sebagian masyarakat OKI. Untuk undangan bagi pejabat tinggi negara Insya Allah bakal hadir Menko Perekonomian Ir H Hatta Rajasa, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan SE MM, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Azwar Abubakar, Menteri Peker-

menterian di kantor KPU Jl Imam Bonjol, Jakpus, Kamis (9/1). Hal itu bermula dari beberapa anggaran program yang sudah diajukan tapi tak disetujui. Di

Dari Hal I) ....................................................................................................

terhadap perolehan suara pada Pileg mendatang. ”Bisa juga masyarakat akan memilih Caleg kita karena figur tokoh nasional, banyak pertimbangan dari masyarakat dalam memilih Caleg itu,” ungkapnya Menurut dia, secara organisatoris belum ada keputusan siapa yang akan diusung pada Pilpres, meski ada beberap nama yang santer akan dicalonkan diantaranya Megawati dan Jokowi. ”Tapi barang kali ini apresiaisi dari para kader dan Caleg PDIP dalam merespon secara positif dukungan masyarakat kepada Jokowi untuk dicalonkan sebagai Capres. Namun sepnuhnya siapa yang akan diusung menunggu hasil

Caleg ‘Jual Nama’

terhadap Pemilu khususnya kepada fungsi penyelenggaraan dan pengawasan,” kata ketua Bawaslu Muhammad, dalam rapat dengan TNI, Polri dan Ke-

”Kami hanya menginventarisir alat peraga diluar zona, bukan melakukan eksekusi,” urainya Ia menuturkan, selain diluar zona kampanye, pelanggaran lain yang mendominasi yakni masih banyak atribut kampanye yang tidak sesuai ukuran yang diberlakukan dalam PKPU.

Ia menambahkan, karena masih banyak atribut kampaye yang belum ditertibkan, pihaknya akan memberikan rekomendasi kembali. “Insya Allah minggu ini kami akan berikan rekomendasi yang kedua ke KPU Palembang,” pungkasnya. (zar)

Dari Hal I) ..............................................................................................................................

jaan Umum Ir Djoko Kirmanto, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar, Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Helmy Faisal Zaini, Wakil Ketua MPR RI Ahmad Farhan Hamid, Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan, Anggota DPR RI Hanna Gayatri SH. Selain itu juga undangan disebar kepara partai politik yakni Ketua F-PAN DPR RI Tjatur

semangat ASPIRASI RAKYAT

Sapto Edy, Ketua DPR RI Marzuki Alie, Anggota DPR RI Ahmad Yani SH, Wakil Ketua DPD RI La Ode Ida, Anggota DPR RI Juhaini Ali SH MM, Anggota DPR RI H Dodi Reza Alex, Anggota DPR RI Nazaruddin Kiemas, Ketua Komisi V DPR RI Laurens Bahang Dama, Anggota DPR RI H Fauzi Ahmad, Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin, dan Wakil Gubernur Ir H Ishak Mekki yang

juga mantan Bupati OKI yang sukses membangun OKI selama kurun waktu 10 tahun. Menurut Humas dan Protokol Dedy Kurniawan mengatakan, untuk undangan pelantikan Bupati dan wakil bupati OKI secara tertulis disiapkan 3.000 undangan. “Undangan ini bisa lebih, karena banyak masyarakat OKI akan menyaksikan dari dekat jalan acara pelantikan,” ujarnya. (rd1)

antaranya, menurut Muhammad, UU 15 mengatur pengawas di lapangan tiap desa atau kelurahan ada 1-5 orang, tapi anggaran pengawasan ini tak disetujui Menkeu. “Dalam Dipa Bawaslu jangankan penuhi 5, 3 saja tak terpenuhi,” ujarnya. Tak hanya itu, Bawaslu mengajukan anggaran pengawasan pemilu sampai selesai Pilpres yang digelar bulan Juli, tapi yang disetujui Menkeu hanya sampai bulan Juni. “Kalau tidak ada (anggaran) maka dipastikan Pilpres tak terawasi, padahal panwaslu adalah

KPU OI

aparat terdepan dalam pengawasan pemilu,” imbuhnya. Hal lain yang menjadi keluhan Bawaslu adalah soal anggaran untuk petugas pengawas di tiap TPS. Bawaslu, KPU dan DPR sudah menyetujui program mitra pengawas pemilu dengan sejumlah anggarannya. Mitra pengawas pemilu penting untuk menutupi sumber daya panwaslu di TPS karena tiap TPS harus ada panwaslu. Program dan anggaran itu sudah dibuat minimalis, kemudian diajukan ke Kemenkeu tapi

diblokir. “DPR sudah setuju anggaran Bawaslu dalam mitra pengawas pemilu sejak 2013, namun oleh Kemenkeu dimentahkan. Itu saya katakan kemenkeu tak peduli Pemilu,” ucap Muhammad. Padahal dalam Musrembangnas, presiden dalam pidatonya menyampaikan bahwa kementerian harus memberi prioritas untuk pelaksanaan pemilu 2014, termasuk pendanaan. “Saat itu kami dapat sambutan menteri, tapi faktanya Menkeu belum jalankan intsruksi presiden,” imbuhnya. (bal)

Dari Hal I) ....................................................................................................

“Bukan pihak KPU Sumsel yang memilih, tetapi ini merupakan hasil dari kesepakatan kami,” jelasnya. Menurutnya, kepemimpinan itu merupakan sebuah ilmu yang harus diberikan kesempatan kepada yang lain sekaligus dilanjutkan dengan generasi berikutnya. Sementara, Annahrir, Ketua KPUD OI terpilih hasil kesepakatan bersama mengatakan, setelah di-

Naikkan Citra

lantik ia siap menjalankan tugas sesuai dengan ketentuan yang sudah diberikan oleh KPU Pusat. Annahrir mengaku yang pertama dilakukannya adalah konsolidasi interen dan eksteren.ujarnya. “Dukungan dari teman-teman sesama anggota dan pihak terkait termasuk rekan media sangat saya harapkan agar tugas ini berjalan dengan baik,” ujarnya.

Ini kan merupakan tugas secara bersama-sama staf dan anggota lainnya. dukungan dari rekanrekan media juga kita harapkan agar bisa berjalan dengan baik. Ia menambahkan, saat ini pihaknya tengah menjalankan persiapan-persiapan guna menghadapi pemilihan calon anggota legistlatif (Caleg) sekaligus pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang. (rd1)

Dari Hal I) ...................................................................................

Penyebab utamanya, lanjut Hatta, adalah minimnya akses masyarakat terhadap informasi mengenai partai. Karenanya, pusat layanan media diyakini mampu mendongkrak elektabilitas PAN pada pemilu mendatang. Apalagi, sentra layanan media PAN telah memiliki produk andalan berupa portal berita yang diberi nama kabar8.net. “Dalam konteks pemilu, komunikasi itu sangat penting. Keunggulan adalah dari kecepatan kita mendapatkan informasi. Kekalahan karena ketidak mampuan kita menyerap informasi dan terlambat mendapat informasi,” imbuh Menteri Koordinator Perekonomian ini. Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Sentra Layanan Media PAN Alfin Lie memaparkan tiga fungsi media center PAN. Pertama, sebagai penghubung antara media massa dengan PAN dan caleg-calegnya. Kemudian, membuat analisa media sebagai masukan bagi partai dalam merumuskan kebijakan. “Yang terakhir adalah memberikan informasi kepada masyarakat melalui media sosial. Salah satunya melalui situs kabar8.net,” ujar Alfin. Pusat layanan media PAN juga memiliki fasilitas ruang kerja dilengkapi komputer dan wi fi gratis yang dapat digunakan secara bebas oleh awak media. Tujuannya, untuk memudahkan awak media dalam meliput kegiatan partai. “Dalam merancang sentra layanan media kami mengedepankan kemudahan untuk mengakses informasi terkait PAN,” pungkas Alfin. (dil/jpnn)

klik...........www.radarpalembang.biz


RAKYAT SUMSEL, JUMAT 10 JANUARI 2014

DPR Tak Bisa Lagi Pilih Hakim Agung JAKARTA, RS - Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan pengajuan uji materi UU MA dan KY tentang pengangkatan hakim agung. Putusan ini membuat DPR tak lagi berwenang memilih hakim agung. “Mengabulkan permohonan para pemohon untuk seluruhnya,” kata Hamdan Zoelva selaku ketua majelis hakim, di gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (9/1). Majelis memiliki pertimbangan bahwa pasal 8 ayat (2), (3), dan (4) UU MA, serta pasal 18 ayat (4) UU KY, telah menyimpang dan tidak sesuai dengan Pasal 24A ayat (3) UUD 1945. Menurut Mahkamah ketentuan baik UU MA dan KY “Ketentuan tersebut telah mengubah kewenangan DPR dari hanya memberikan persetujuan menjadi kewenangan untuk memilih calon hakim agung yang diajukan KY,” ujar majelis hakim. Selain itu majelis hakim berpendapat bahwa ketentuan KY harus mengajukan tiga calon hakim agung untuk dipilih satu oleh DPR, bertentangan dengan UUD. “Menurut Mahkamah, kata ‘dipilih’ oleh DPR dalam pasal 8 ayat (2) dan (3) harus dimaknai ‘disetujui’ oleh DPR. Serta kata ‘pemilihan’ dalam ayat (4) UU MA harus dimaknai persetujuan,” jelas Majelis hakim. (rna/asp)

Ahok: PDI Perjuangan Keluarga Saya

PAN TERBELAH

Sidang Suap PON Saksi Sebut Miing Terima Amplop Juga 17 Anggota Komisi X DPR Lainnya PEKANBARU, RS - Sebanyak 18 anggota Komisi X DPR yang berkunjung persiapan PON tahun 2012 lalu pernah terima amplop dari terdakwa Rusli Zainal. Satu di antara wakil rakyat itu adalah Miing.

Hal itu terungkap dalam sidang di PN Pekanbaru, Kamis (9/1) yang menghadirkan saksi Zulkifli Rachman yang saat itu menjabat Kabid Olahraga Dispora Riau. Zulkifli hadir sebagai saksi dengan terdakwa Rusli. Dalam sidang yang diketuai Bachtiar Sitompul itu, saksi menyatakan bahwa amplop berisikan uang itu titipan dari pimpinannya, Kepala Dispora Lukman Abbas (terpidana-red). “Kalau jumlahnya saya tidak tahu pak hakim. Karena saya cuma diperintah menyerahkan amplop ke anggota DPR Komisi X yang waktu itu

18 orang,” katanya. Saaat ditanya siapa saja anggota DPR itu, Zulkifli menyebut tidak mengenal mereka. Yang dia ingat hanya wajah Miing yang sering tampil sebagai pelawak. “Cuma Miing itu saja yang saya ingat. Selebihnya saya lupa. Saya hanya disuruh ngantarkan saja. Katanya amplop itu titipan dari gubernur,” kata Zulkifli. Namun demikian, saksi ini masih ingat bahwa dari 18 orang itu ada satu di antaranya mengembalikan amplop tersebut. “Ada satu orang namanya Rully yang mengembalikan amplopnya,” kata Zulkifli. Selain aliran uang ke DPR RI, Zulkifli juga mengaku pernah mengantarkan uang Rp 50 juta kepada Nuardi (anggota TNI), ajudan Rusli Zainal sewaktu menjabat Gubernur Riau pada 2012. “Perintah pak Lukman, uang itu untuk konsumsi anggota komisi X yang berkunjung ke Riau,” terang Zulkifli. (cha/try)

Pencapresan Hatta Rajasa di 2014

kata politikus PAN, Alvin Lie, di Hotel Harris, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (9/1). Alvin mengungkapkan, pihaknya cukup realistis dan tidak akan ngotot mengusung Internal Hatta sebagai calon Partai Amanat presiden. Artinya, Nasional (PAN) kata dia, bisa saja pecah dalam nanti Hatta hanya menyikapi penakan menjadi calon capresan Ketua wakil presiden. Umum PAN, FOTO: DOK Sebab partai Hatta Radjasa. Hatta Radjasa matahari terbit itu menyadari bahwa JAKARTA, RS - Dua faksi itu yakni faksi yang tidak ada satu partai dalam menghendaki Hatta berpasan- Pemilu 2014 yang bisa mengan dengan Prabowo Subianto, gusung calon presiden sendiri, serta Hatta yang berpasangan tanpa harus koalisi. “PAN melihat, kalau mendengan Joko Widodo. “Ada dua faksi, ada faksi gajukan Hatta jadi capres siapa Hatta-Prabowo dan faksi Hat- cawapresnya. Kalau Hatta tak ta-Jokowi. Faksi di dalam PAN bisa jadi capres, kita ajukan jadi ini sudah berlangsung lama,” cawapres,” tutup Alvin. (ok)

Mantan Wali Kota Pangkal Pinang Jadi Tersangka

FOTO: DOK

JAKARTA, RS - Hubungan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tajhja Purnama (Ahok), dengan tokoh-tokoh PDI Perjuangan semakin hari begitu dekat. Ahok beberapa kali juga hadir di acara yang digelar tokoh PDI Perjuangan, seperti menghadiri launching buku “Politik Itu Suci” karya Sabam Sirait awal November tahun lalu. Belakangan, mantan Bupati Belitung Timur bersama dengan Jokowi, juga berkunjung ke rumah Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Tidak heran kedekatan ini memunculkan kabar Ahok berencana masuk menjadi anggota PDI Perjuangan. Terlebih, di Partai Gerindra, Ahok malah jarang terlihat aktif. Saat ditanyakan kepada Ahok, Ahok malah tertawa. Justru dia bilang bila dirinya sudah Basuki Tajhja terlibat di dalam partai berlambang Purnama moncong putih tersebut. “Buat apa saya masuk PDI Perjuangan, saya sudah di dalamnya kok. Sekali lagi, saya sudah di dalam kok,” kata Ahok sambil tertawa, saat menghadiri acara open house Natal dan Tahun Baru Sabam Sirait di kediaman Sabam di Jalan Depsos, Jakarta Selatan (Sabtu, 4/1). Namun saat ditanya apakah maksudnya sudah di dalam PDI Perjuangan, Ahok malah tertawa. Dia hanya memastikan bahwa sudah sejak tahun 1997 kenal dekat dengan tokoh-tokoh PDI Perjuangan. “Teman-teman di PDI Perjuangan itu ibarat keluarga saya,” ujar Ahok. (ok)

VIII

SIMPATISAN

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

FOTO: NET

Miing (Dedi Gumelar)

JAKARTA, RS - Direktorat Antikorupsi Bareskrim Polri menetapkan mantan Wali Kota Pangkal Pinang, Belitung, Zulkarnaen Karim dan tiga anak buahnya sebagai tersangka kasus korupsi tukar guling (ruislag) lahan dan bangunan, seperti di salah satu lahan di kawasan Tampuk Pinang Pura. Beberapa kasus korupsi adalah kantor BKKBN, rumah dinas camat Bukit Intan, dan pembangunan kantor camat di Jalan Jalur Dua komplek perkantoran Gubernur Babel Lingkungan Air Itam Kota Pangkal Pinang. “Ada empat tersangka dalam proyek yang telah terjadi sepanjang 2005 hingga 2006 itu yakni AR, AF , ES, dan ZK. Nama terakhir adalah mantan Walikota Pangkalpinang yang akan kita periksa 15 Januari nanti,” ungkap Kasubdit III Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Kombes Darmanto, di kantornya, Jakarta, Kamis (9/1). (put)

klik...........www.radarpalembang.biz


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.