Rp#2 12112013

Page 1

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com

RADAR PALEMBANG

@radar_palembang

ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452

SELASA 12 NOVEMBER 2013

HARGA Rp 4.000

Hari Pertama Ngantor

KPU Sumsel

Langsung Didemo HARI pertama KPU Sumsel bekerja sudah mendapatkan sambutan demonstrasi dari puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) DPC Lubuklinggau-Musi Rawas (Mura), dan Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Lubuklinggau-Mura. Mereka menggelar aksi protes di halaman gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Sumsel, Senin (11/11). PALEMBANG, RS - Aksi demonstrasi yang digelar tepat pada hari pertama kerja, kelima komisioner KPU Sumsel periode 2013-2018 yang baru ini, menuntut KPU Sumsel, untuk melakukan seleksi ulang secara terbuka, terhadap 10 besar calon anggota KPUD Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Mura, yang telah dihasilkan tim seleksi kedua KPUD tersebut, karena dinilai sebagai produk yang cacat hukum. Ketua DPC GMNI LubuklinggauMura Febri Habibi Asril, dalam orasinya, menyebutkan, sejumlah poin mulai dari diduga keterlibatan salah satu anggota Timsel KPUD Kota Lubuklinggau, atas

nama Lendri Alfikar, dalam politik praktis sebagai calon anggota DPD pada pemilu 2009 silam, yang menurut mereka, bertentangan dengan Undang Undang Nomor 15/2011 tentang penyelenggara pemilu, serta Peraturan KPU (PKPU) Nomor 02/2013, tentang seleksi anggota KPU Provinsi dan kabupaten/kota. Selain itu, pemilihan salah satu anggota Timsel KPUD Lubuklinggau lainnya, atas nama, Eka Rahman, diduga menyalahi aturan, karena yang bersangkutan, tercatat pernah menjabat komisioner KPUD dan diberhentikan secara tidak hormat, melalui sidang kode etik, ❏ Ke halaman VII

Imbara: Anggota KPU Banyuasin Cacat Hukum Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Banyuasin Bersatu (IMBARA) mendatangi kantor DPRD Banyuasin, Senin (11/11) sekitar pukul 10.00 WIB.

Aksi dalam yang dipimpin Febriwansyah dan Dwi Phayana ini, menilai jika proses rekrutmen anggota seleksi dan proses seleksi anggota KPU Banyuasin ❏ Ke halaman VII

FOTO: OKTA/RADAR PALEMBANG

BERORASI: Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa

Banyuasin Bersatu (IMBARA) mendatangi kantor DPRD Banyuasin, Senin (11/11) sekitar pukul 10.00 WIB, mengatakan seleksi dan proses seleksi anggota KPU Banyuasin cacat hukum dan sarat dengan kepentingan pihak tertentu.

Pelanggaran Zona Kampanye Diinventarisir PALEMBANG, RS - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) kota Palembang langsung menginventarisir baliho calon anggota legislatif (Caleg) baik DPRD Palembang, Sumsel maupun pusat seiiring telah ditetapkannya 107 zona kampanye di Metropolis. “Setelah ditetapkannya ini, rencanya besok (hari ini, red) kami akan menginventarisir alat peraga kampanye Caleg dan

Parpol mana yang melanggar dan mana yang tidak,” kata ketua Panwaslu kota Palembang, Amrullah SSTP MSi kepada Rakyat Sumsel, Senin (11/11). Dijelaskan, Panwaslu kota Palembang melalui Panwascam di 16 kecamatan akan melakukan patroli dalam rangka menginventarisir pelanggaran zona tersebut sesuai dengan Peraturan KPU nomor 15 tahun 2013. pasalnya, masih banyak baliho atau

atribut yang bertebaran melanggar zona yang telah ditetapkan. “Tapi sejauh ini belum ada laporan detainya berapa pelanggaran itu. Nanti, setelah kami inventarisir barulah kami akan melakukan tindakan dengan memberikan rekomendasikan kepada KPU untuk ditertibkan bersama Pol PP kota Palembang,” paparnya. Terpisah, Komisioner Bawaslu Sumsel

Rayakan Ultah Marzuki Alie Malah Sewot

❏ Ke halaman VII

POTONG TUMPENG:

ACARA kejutan ulang tahun Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie pada Senin (11/11) berubah menjadi ajang Marzuki berkeluh kesah. Marzuki pun terlihat meradang dengan pemberitaan tentang dugaan dirinya menerima uang Rp 250 juta dari proyek pembangunan Gedung DPR. JAKARTA. RS - “Sebelum acara ulang tahun-ulang tahunan, saya mau bicara ini dulu. Penting sekali,” ujar Marzuki tanpa basa-basi begitu masuk ke dalam ruang rapat pimpinan DPR yang sudah penuh dengan pegawai dan wartawan. Marzuki pun langsung bercerita soal pemberitaan di yang menyebutkan dirinya menerima uang Rp 250 juta. Marzuki mengatakan, dia sudah menyampaikan bantahannya dalam sebuah sesi wawancara. Namun, berita yang keluar tidak sesuai dengan harapannya. “Kalau lawan

Divisi Pengawasan, Kurniawan menegaskan sejak sebelum ditetapkan zona kampanye di kabupaten/kota, pihaknya telah melakukan invetarisir siapa saja Caleg dan Partai apa saja yang melanggar. “Jadi ketika sudah ditetapkan kami tinggal merekomendasikan saja dimana titik pelanggaran dan siapa yang melanggar,” katanya.

Ketua DPR Marzuki Alie didampingi Isteri Asmawati Marrzuki Alie (kanan) dan Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso (kiri) berdoa bersama saat syukuran Ulang Tahun, Senin (11/11) di Gedung, Parlemen, Jakarta. FOTO: MUSTAFA RAMLI/ JAWA POS

media massa, kita ini selalu kalah. Disebut diduga, tapi masyarakat kita sudah menghakimi,” tukas Marzuki. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso yang hadir terlambat dalam acara kejutan ulang tahun itu pun terpaksa duduk sambil mendengarkan semua keluhan Marzuki. Setidaknya, 30 menit Marzuki panjang lebar menceritakan soal duduk perkara proyek pembangunan Gedung DPR yang

sempat heboh pada tahun 2010-2011 itu. “Kami pimpinan clear, enggak mau mainmain dengan proyek di DPR. Kami ingin negara ini memberikan contoh yang baik. Kalau ada yang tulis saya terima uang Rp250 juta, itu keji,” ucapnya. Marzuki pun menantang agar media tersebut menyebutkan siapa pihak yang memberikan uang kepadanya. “Tunjuk hidungnya! Kalau dia berani bersumpah

dilaknat Tuhan seumur hidup, saya siap mundur dari ketua DPR!” ujar Marzuki. Marzuki mengaku sudah memerintahkan Divisi Hukum DPR untuk melayangkan surat kepada media yang menulisnya. “Saya mau meledak rasanya karena berita ini. Sekarang saya curahkan semua, alhamdulillah sudah lumayan enak,” kata peserta Konvensi Capres Partai Demokrat ini. (bal)

Dana Representasi Dewan Rp1 M PALEMBANG, RS - Anggota DPRD Sumsel tidak hanya menerima gaji pokok, tunjungan, dana reses, dana untuk perjalanan dinas (SPJ) dan lainnya, namun ke 75 anggota dewan yang terhormat ini juga menerima uang repsentasi mencapai Rp1 miliar lebih Sekretaris DPRD Sumsel (Sekwan) Ramadhan S Basyeban kepada Rakyat Sumsel mengatakan, untuk anggota DPRD Sumsel bukan dana pensiunan namun yang akan diterima adalah dana representasi selama 5 tahun duduk sebagai anggota dewan. ”Selama 5 tahun, Ketua DPRD Sumsel menerima 100 persen Rp3,5 juta, wakil ketua 80 persen ditotal Rp2,4 juta sedangkan anggota DPRD menerima 75 persen menjadi Rp2,25 juta. Jika ditotal selama 5 tahun, berkisar Rp1 miliar lebih,” kata Ramadhan yang ditemui diruang kerjanya, Senin (11/11). ❏ Ke halaman VII


Variety

II

Eddies Bisa Jadi Tersangka JAKARTA, RS - Penyidik Subdit Sumdaling Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya masih melakukan pemeriksaan terhadap artis Eddies Adelia terkait kasus penipuan Rp 23 miliar yang dilakukan suaminya, Ferry Ludwankata atau Ferry Setiawan. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Po l Rikwanto mengatakan, fokus penyidikan terhadap Eddies hari ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya aliran dana hasil kejahatan suaminya yang mengalir ke rekening Eddies. “Bilamana nanti terbukti menerima dan mengetahui dana yang ia terima itu adalah hasil kejahatan, tidak menutup kemungkinan bisa saja jadi tersangka,” jelas Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (11/11/2013). Setelah mendapat ancaman untuk penjemputan paska, Eddies akhirnya memenuhi panggilan penyidik. Dalam dua kali panggilan, Eddies tidak hadir dengan alasan sedang berada di Singapura. “7 November kemarin harusnya datang, namun waktu pada tanggal 7 November itu tidak datang dan melalui pengacaranya minta diundur tanggal 14 November,” ungkap Rikwanto. Namun polisi tidak memberikan toleransi lagi kepada Eddies lantaran sudah sering meminta dispensasi. Penyidik pun melakukan upaya jemput paksa terhadap Eddies pada Rabu (6/11) lalu. “Pemeriksaan baru dimulai dan sedang berlangusng, kita belum tahu hasil pemeriksaannya,” ungkap Rikwanto. (mei/rmd)

Usai Dipecat Jadi Hakim Lalu Cerai

Vica Natalia:

Saya Lega TIDAK sampai satu minggu, Vica Natalia mengalami dua peristiwa besar dalam hidupnya. Setelah diberhentikan sebagai hakim pada Rabu (6/11), Vica kini bercerai dengan suaminya. JAKARTA, RP – “Tidak ada kebahagiaan saya dalam hidup ini selain saya kembali pada akidah saya dan lepas dari penjara perkawinan serta dari segala bentuk kezaliman terhadap diri saya,” kata Vica, Senin (11/11/2013). “Saya lega, termasuk pekerjaan saya sebagai seorang hakim,” sambung mantan pramugari itu. Vica mempunyai alasan sendiri mengapa tidak menggugat hak asuh ketiga anaknya. Semata-mata supaya agar ketiganya tidak terseret ke dalam pusaran permasalahan. “Saya tidak akan menyeret anak-anak saya masuk dalam

permasalahan saya dengan mantan suami saya dan keluarga besarnya. Mereka adalah jiwa-jiwa suci yang bebas melakukan aktivitas kanakkanaknya. Bebas bermain dan bersosialisasi tanpa harus menanggung beban psikologis dampak egosentris orang tua,” ujar perempuan yang menikah selama 15 tahun itu. Perempuan asal Cirebon itu sangat yakin ketiga putrinya yang cerdas, pintar dan kuat, bisa melalui permasalahan yang ada. “Di dalam darah ketiga anak saya, ada air susu saya di dalam tubuh mereka. Ada

doa dan spirit saya di dalam hidup mereka. Saya yakin Alah SWT akan menjaga, melindungi dan menaruh keyakinan di dalam hati mereka bahwa ibunya sangat mencintai mereka, tanpa saya harus mendoktrin mereka,” ucap Vica yang hendak meniti hidup sebagai notaris dan mendirikan rumah singgah ini. (asp/nrl)

Eddies Adelia

Ada Sanksi Pidana Menyembunyikan Flo JAKARTA, RS - Sejak kasus perusakan di rumah Vika Dewayani, Anastasia Florine Limasnax atau Flo tidak diketahui keberadaannya. Polisi mensinyalir, istri gitaris band ‘Padi’, Piyu ini bersembunyi atau disembunyikan oleh pihak-pihak tertentu. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya menegaskan, ada sanksi pidana bagi yang menyembunyikan seorang tersangka. “Ada sanksi pidana bagi yang menyembunyikan,” tegas Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (11/11/2013). Rikwanto mengatakan, penyidik tengah berupaya melakukan pencarian terhadap Flo.

RAKYAT SUMSEL, SELASA 12 NOVEMBER 2013

Sejumlah tempat mulai dari kediaman hingga tempat-tempat yang dimungkinkan menjadi tempat persembunyian Flo, sudah diubek-ubek penyidik. Namun, hasilnya nihil. Hilangnya Flo ini, disinyalir pihak kepolisian ada pihak-pihak yang sengaja menyembunyikan Flo. “Memang dua pilihan, antara bersembunyi atau disembunyikan. Dalam kasus-kasus sebagai tersangka itu biasa terjadi (bersembunyi atau disembunyikan),” jelas Rikwanto. Terkait belum tertangkapnya Flo ini, Rikwanto mengaku bahwa penyidik tidak ada kesulitan dalam upaya mencari putri pengusaha Frans Limasnax ini.(mei/rmd)

INSPIRASI MASYARAKAT SUMSEL SEMANGATBISNIS ASPIRASI RAKYAT

Hakim Korup Dimaafkan Tapi Selingkuh Dipecat

MKH Harus Konsisten MESKI mengundang banyak tanda tanya, Vica Natalia dipecat sebagai hakim karena diduga berselingkuh. Sementara itu Ketua Pengadilan Negeri Pangkalan Bun Nuril Huda yang nyata-nyata terbukti korupsi tak dipecat. Keduanya sama-sama diberikan sanksi etik lewat Majelis Kehormatan Hakim (MKH) bentukan MA-KY.

JAKARTA, RS - “MA dan KY yang perlu mencermati dan menjaga konsistensi proses dan penjatuhan sanksi disiplin,” kata Kepala Divisi Administrasi Peradilan Lembaga Kajian dan Advokasi untuk Independensi Peradilan (LeIP) Astriyani, , Senin (11/11/2013). Menurut Astri, selama ini MKH masih belum konsisten. Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) masih harus lebih cermat dalam melihat detail kasus. “Kalau dilihat lagi menerima suap

FOTO : JPNN

yang jelas-jelas pidana tidak direfer ke yang lebih berwenang, seperti ke KPK atau kepolisian. Kalau hanya diselesaikan sampai di MKH, itukan bersifat administratif,” jelasnya. Astri mengaku belum bisa mengomentari putusan yang dijatuhkan kepada Vica karena belum mengetahui detail kasusnya. Namun ia berpendapat jika selama ini UU yang mengatur hal tersebut sudah sesuai, tinggal eksekusinya. “Saya rasa UU tidak ada masalah untuk MA dan KY,” ujarnya.

MKH menyatakan Nuril Huda terbukti menerima suap sebesar Rp 20 juta dari pengacara Edinata. Namun pengadilan MKH tidak memecat Kepala PN Pangkalan Bun itu. Padahal menurut UU Tipikor, pegawai negeri atau penyelenggara negara--termasuk hakim-- yang menerima suap dipidana dengan ancaman hukuman pidana sedikitnya 4 tahun penjara. Bagi hakim korup ini, juga dapat dipidana dengan hukuman maksimal 20 tahun penjara. (rna/asp)

klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz


III

Tahun

Depan Tahun Kuda Kayu PERGANTIAN tahun tinggal beberapa bulan lagi, tahun 2014 di kalangan etnis Tionghoa merupakan tahun Kuda Kayu yang dimulai pada tanggal 31 Januari 2014 dan berakhir pada tanggal 18 Februari 2015. Kuda merupakan tanda ke tujuh dari zodiak Cina yang terdiri dari 12 Shio. PALEMBANG, RS - Dalam kebudayaan Cina, Kuda adalah simbol kebangsawanan, kecepatan, ketangkasan dan ketekunan. Tahun kuda akan menjadi lebih baik bagi orang-orang yang lahir di bawah tahun kuda. Ibaratnya, di tahun sebelumnya pada kehidupan orang yang lahir dibawah tahun kuda diisi dengan perjuangan keuangan dan masalah kehidupan tapi untuk tahun kuda atau 2014, beberapa hal akan berubah pada hidupnya karena ditahun kuda akan menjadi mandiri secara finansial, situasi uangnya akan menjadi lebih baik. “Tahun depan merupakan tahun kuda kayu, kuda identik dengan kecepatan, ketangkasan dan ketekunan,” kata Chandra Wijaya Pasadena, Pakar Fengshui Sumsel, Senin (11/11). Tahun Ular air dan tahun kuda kayu memiliki karakteristik sendiri, dikalangan etnis Tionghoa, Ular adalah tanda keenam dari Shio Cina. Kebijaksanaan Cina Kuno mengatakan ular di dalam rumah adalah pertanda baik karena karakteristik Ular yang menarik, cukup cerdas dan bijaksana.Kuda dan tikus. Ditahun Ular air, bisnis industri berjalan lancar yang berkaitan dengan air, kayu dan elemen besi. Termasuk didalamnya bisnis makelar (perantara) komoditi, power plan dan perumahan dimana dalam pandangan fengshui langit, air, bumi, api kombinasi yang saling kontrak aka nada gejolak besar artinya kesempatan dan juga ancaman saling tarik menarik siapa yang jeli dan tenang akan mendapatkan keuntungan. “Tahun ular air merupakan tahun yang mampu mendatangkan peruntungan bagi beberapa sektor bisnis,”ungkapnya. Bagaimana di

tahun kuda kayu? Meski tahun ular air tinggal menyisahkan beberapa bulan lahir, namun dikalangan para pengusaha tengah sibuk mencari tahu perhitungan bisnis yang menguntungkan dan mejanjikan di tahun kuda kayu. Berdasarkan perhitungan Fengshui, bisnis menjadi salah satu pedoman dari para pebisnis ini dimana di tahun mendatang diharapkan tahun yang mampu mendatangkan peruntungan bagi beberapa sektor bisnis. Dalam menjalani bisnis setiap tahun dalam menjalani kehidupan ada ujian dan ada penghargaan oleh karena itu dalam menjalani bisnis tersebut harus benar-benar paham dan mengerti tentang bisnis yang akan dijalani terlebih lagi dalam memilih tenaga kerja yang harus benar-benar mengerti bidangnya. Di tahun kuda kayu, orang yang akan menjalani bisnis tersebut cocok atau tidak dilihat dari Shio.Untuk tahun kuda kayu, shio yang bagus untuk menjalani sektor bisnis tersebut yakni macan, anjing dan kambing sedangkan yang tidak bagus yakni Shio tikus dan kuda. “ Tahun depan mereka yang memiliki shio macan,anjing dan kambing merupakan shio yang cocok di tahun kuda kayu, sedangkan Shion Tikus dan Kuda akan terkena Ciong,” ujarnya.Tahun ular air, bisnis Properti merupakan bisnis yang terus diincar para investor, lahan property menjadi idola para pengusaha.

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Lalu bagaimana dengan tahun kuda kayu dengan harga property yang melambung tinggi.Di Palembang sendiri, bisnis property menjadi pilihan sejumlah pengusaha terlihat lahan kosong kini telah berubah menjadi perumahan. Boleh jadi, ini memang fenomena yang sungguh di luar akal sehat dan nalar. Namun, itulah investasi yang jeli. Banyak pengusaha yang dirugikan, namun juga banyak yang diuntungkan atas tragedi tersebut. Situasi pun berubah. Lahan properti menjadi incaran utama dan prioritas investor. Pada 2013 ini harga tanah pun berangsur mengalami kenaikan yang cukup signifikal terlebih lagi diarea komersi bahkan dapat menyentuh angka Rp 7 juta permeternya. ”Inilah yang membuat khawatir sejumlah kalangan investor. Lalu, masih adakah investor yang berminat membeli lahan yang mahal sekali itu? “ ujarnya Harga properti boleh naik tinggi, dan pada saat sekarang ini malah banyak yang tidak lagi memakai patokan NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) sebagai patokan untuk nilai jual propertinya. Rasanya, bila lahan suatu properti menanjak tinggi, hal perlu disimak adalah suku bunga kredit KPR yang seharusnya jangan membebani rakyat Indonesia. Hal ini mengingat inflasi cukup tinggi dan harga sewa atau kontrak suatu lahan properti menjadi faktor pertimbangan penting. Bila dua hal tersebut sudah tidak lagi berjalan, maka dikhawatirkan investasi properti bisa mengalami masalah besar. “Sejumlah pengusaha yang menyewa rumah maupun gedung tempat usaha mengeluhkan harga yang terlalu tinggi sehingga berdampak terhadap pendapatan. Bila seorang pegawai dengan upah sekarang Rp 1,8 juta, maka berapa lamakah seseorang harus mengumpulkan uang untuk mendapatkan sebuah hunian layak? Jangankan berbicara harga hunian bermiliar-miliar, harga ratusan jutaan saja masih mimpi, mengingat kebutuhan hidup sangat besar.” Tutupnya. (ben)

RAKYAT SUMSEL SELASA 12 NOVEMBER 2013

Zhang WeiYan ada dinasti Ming di propinsi Jiangsu dikota Jiangyin ada seorang pemuda yang bernama Zhang Wei Yan, dia adalah seorang yang terpelajar, dapat menulis artikel yang bagus, di kota Jiangyin dia seorang yang terkenal. Pada suatu ketika dia mengikuti ujian pemerintah, setelah hasil ujian keluar namanya tidak tercantum dipapan pengumuman, lalu di depan papan pengumuman dia mulai memaki dewan penguji tidak adil, ada orang pintar tetapi tidak lulus. Pada saat itu seorang Pendeta sedang berada di sampingnya mendengar makiannya, dengan tersenyum berkata, “Hai orang muda, saya rasa artikel yang engkau tulis pastilah sangat jelek”Zhang Wei Yan dengan marah berkata kepada Pendeta ini, “Kenapa engkau menertawakan saya? Engkau

P

belum pernah membaca artikel saya, dari mana engkau tahu sangat jelek?”Pendeta berkata, “Saya dengar orang yang bisa menulis sebuah artikel yang bagus hatinya harus selalu tenang, sekarang engkau dengan emosional memaki penguji, hatimu sama sekali tidak tenang, bagaimana bisa menulis artikel yang bagus?” Zhang Wei Yan setelah mendengar perkataan pendeta tersebut merasa masuk akal, lalu dengan hormat meminta nasehat kepada Pendeta ini. Pendeta berkata, “Artikel tentu saja harus bagus, tetapi jika didalam takdirmu memang tidak lulus, bagaimana bagusnya artikel tersebut, masih tidak bisa membantu. Yang terpenting adalah mengubah sikap dan perbuatan diri sendiri. Zhang Wei Yan bertanya, “Bagaimana mengubah sikap dan perbuatan diri sendiri?”Pendeta

berkata, “Menegakkan keadilan dan berbuat kebaikan, maka engkau akan mendapat pahala.” Zhang Wei Yan sambil menghela nafas berkata, “Saya adalah seorang pelajar yang miskin, mana mungkin memiliki uang untuk berbuat baik?” Pendeta berkata, “Berbuat amal, yang terpenting adalah berasal dari hati, didalam hati senantiasa mempunyai niat berbuat baik, selalu menjaga hati dan membantu orang yang membutuhkan pertolongan. Niat berbuat baik adalah murni, setiap perbuatan tidak mengharapkan balasan, misalnya jadi manusia harus rendah hati, semua ini tidak membutuhkan uang, dan engkau dapat melakukannya, lalu kenapa tidak berintropeksi diri, masih berdiri disini memaki penguji? Semua ini adalah kesalahanmu. Zhang Wei Yan segera menyadari kesalahannya dan memintah maaf serta mengucapkan terima kasih kepada Pendeta.Mulai saat itu Zhang Wei Yan dengan ketat men-

jaga dirinya selalu berbuat baik, menjadi seorang yang berkarakter moral yang tinggi. Dia juga membantu orang di kotanya mendirikan sekolah dan mengajar mereka berbuat baik dimulai dari hal-hal yang kecil, selalu memikirkan orang lain, sering menasehati orang disekelilingnya, sehingga dia sangat dihormati dan dipuji oleh orang disekitarnya. Tiga tahun kemudian, pada suatu hari Zhang Wei Yan bermimpi, didalam mimpinya dia memasuki sebuah rumah yang besar, didalamnya ada sebuah buku daftar nama,didalam buku tersebut kosong tidak ada nama, lalu dia bertanya kepada orang disampingnya, “Kenapa bisa begitu?” orang tersebut berkata, “Ini ada daftar nama ujian tahun ini. Pada awalnya buku ini berisi nama, jika dalam tiga tahun orang tersebut tidak berbuat kesalahan, namanya baru bisa bertahan disana. Tetapi karena perbuatannya yang tidak layak, membuat namanya terhapus. (eb)

Shio Kuda

klik...........www.radarpalembang.biz


IV

RAKYAT SUMSEL, SELASA 12 NOVEMBER 2013

Petugas Minim Perusahaan Merajalela NIEKUBA-SBSI Dukung Wacana Penambahan Petugas Banyaknya kasus tuntutan karyawan terhadap perusahaan khususnya mengenai keanggotaan dalam Jamsostek (Jaminan Sosial Tenaga Kerja) dan BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) harus menjadi evaluasi pihak terkait kedepan guna meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan. TINJAU:Ketua FMBB Kailani saat meninjau lahan yang sudah di serobot PT IAL. (insert) pihak kodim dan polsek saat meninjau lokasi lahan yang diserobot

1.084 Ha Lahan Warga Diserobot FMBB Ngadu ke DPRD Sumsel PALEMBANG, RS - Perwakilan warga yang tergabung dalam Forum Masyarakat Belida Bersatu (FMBB) mendatangi gedung DPRD Sumsel Kamis (6/11) lalu. Mereka meminta anggota dewan menindak PT IAL yang kembali menyerobot lahan warga kecamatan Belida, kabupaten Muaraenim seluas 1.084 hektar beberapa waktu lalu. Ketua FMBB Kailani usai menemui Komisi II DPRD Sum-

Warga Ngadu ke Dewan BANYUASIN RS, – Lantaran dibohongi pengembang perumahan, warga Villa Jatimas Kelurahan Kedondong Raye Kecamatan Banyuasin III, mendatangi Komisi I DPRD Kabupaten Banyuasin, Senin (11/11) kemarin. Mereka mendesak pihak developer menunda pembangunan rumah toko (ruko) yang berada dilokasi yang seharusnya dibangun taman. Perwakilan masyarakat, Nur Cahayaa, yang diterima Ketua

sel mengatakan, tanah adat Desa Harapan Mulia kecamatan Muara Belida, kabupaten Muaraenim seluas 1,084 hektar diserobot lagi PT IAL melalui Rani Bin Kodim beberapa minggu lalu. Sebelumnya lahan tersebut dikelola warga sejak tahun 2006 hingga skarang dimana warga tesebut sebanyak 216 kk dari desa Harapan Mulia warga desa Gedung Buruk (25 kk), desa Mulia Abadi 255 kk, Desa Arisan Musi

(9 kk) desa Tanjung Baru ( kk). Namun pada 2009-2010 pihak PT IAL menyerobot lahan tersebut. PT IAL berkilah dengan alasan tersebut sudah diganti rugi sehingga warga mengadukan kasus ini ke bupati Muaraenim dan Polda Sumsel. “Suadara Rani bin Kodim dari PT IAL sudah mematok lahan 200 hektar tersebut dengan 11 preman yang dia bayar Rp 1,5 juta perbulan dan upah tanam

sawit Rp 2.500 per batang dan pihak Kodim dan Polsek kemarin sudah kelokasi kejadian,”katanya. Pihaknya juga sudah melaporkan kasus ini ke Komisi I dan II DPRD Sumsel untuk mengklarifikasi kasus ini. Ketua Komisi II DPRD Sumsel Budiarto Marsul mengatakan, mengenai aduan warga pihaknya segera akan memanggil pihak terkait. “Akan kita cek dulu,”tegasnya. (**)

Komisi I DPRD Banyuasin, Susitiqlal Effendi bersama Nasrul Halim, Tismon Sugiharto, Usman S dan Sukardi, meminta pihak pengembang perumahan Villa Jatimas mengutamakan pembangunan fasilitas umum (fasum). “Ketika pertama kali beli rumah disana, pihak pengembang itu mengatakan akan dibangun fasum berupa taman didepan perumahan kami. Namun nyatanya, sekarang akan dibangun ruko. Padahal mereka janji akan bangun taman ke kami selaku penghuni perumahan,” kata Nur Cahaya, kemarin. Apalagi, sambung Nur Cahaya, jika pembangunan ruko tersebut diduga tidak sesuai Perda Banyuasin, dimana, letaknya terlalu dekat dengan jalan. “Kami masyarakat juga tidak pernah diminta tandatangan persetujuan tetangga kiri dan kanan,” bebernya. Juga dikatakan Syaifudin Zuhri,

perwakilan warga Jatimas lainnya, dikatakannya pihak pengembang perumahan tersebut tidak pernah merealisasikan pembangunan fasum seperti yang dijanjikan sebelumnya. “Contoh saja, jalan cor beton, itu sumbangan dari warga Rp 500-700 ribu per KK, keberadaan musallah juga dibangun secara swadaya dan ada bantuan dari Bupati sebelumnya. Yang paling parah, tidak ada saluran pembuangan limbah rumah tangga yang harusnya dibuat oleh pihak pengembang,” bebernya. Sementara, Amri, perwakilan pengembang perumahan Villa Jatimas, mengaku tidak mengetahui pasti rencana pembangunan fasum tersebut. “Karena kami melakukan takeover dari pengembang yang lama, soal itu kami belum tahu,” kata Amri. Hadir dalam mediasi tersebut, pihak Badan Pelayanan Terpadu

(BPT), Kabid Perijinan Jasa dan Usaha, Ardi SE MM yang menyebutkan jika pembangunan ruko yang berada di lokasi taman tersebut belum dilakukan. “Hanya miskomunikasi saja, tidak ada ijin yang dikeluarkan untuk rencana pembangunan ruko dilokasi taman tersebut, karena ijin yang keluar itu lokasinya berbeda. Dan kami pastikan, jarak antara ruko itu dan jalan tidak menyalahi , karena berjarak 6 meter dari jalan desa,” katanya. Menanggapinya, Ketua Komisi I, Suistiqlal Effendi meminta pihak pengembang dan developer dan penghuni perumahan, untuk bermusyawarah menghasilkan kata sepakat yang sama-sama menguntungkan. “Jika memang ada janji bangun taman, ya harus dilakukan, terlepas pengembang itu take over atau tidak, itu sudah kewajiban,” pungkas Suistiqlal. (tri)

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

LAHAT, RS -Bahkan program Disenakertrans (Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi) untuk menambah jumlah tenaga pengawas disetiap kabupaten didukung penuh pihak NIEKUBA-SBSI (Niaga Informatika keuangan dan perbankan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia) agar masa depan karyawan dapat terjamin. Ketua Dewan Pengurus Cabang Federasi NIEKUBA-SBSI Lahat, Edi Muslim mengatakan, keresahan karyawan akan hak mereka yang terabaikan harus menjadi perhatian pemerintah

khususnya Disnakertrans Lahat, apalagi hal tersebut menyangkut masa depan pekerja. Saat ini belajar dari aksi unjuk rasa dan protes karyawan banyak dilatar belakangi oleh tidak diperhatikannya nasib mereka (Karyawanred) khususnya masalah gaji yang dibawah UMR, Jamsostek, BPJS dan lainnya. “Ini sebagai salah satu bukti lemahnya pengawasan dari pihak terkait, dan jika memang alasannya adalah jumlah petugas yang minim ada baiknya ditambah agar nasib para karyawan diperhatikan,”ujarnya. Dijelaskannya, dalam hal ini peran Disnakertrans sebagai wadah fasilitator harus tegas dan tidak tebang pilih, dan NIEKUBA-SBSI akan mendukung penuh wacana Menakertrans untuk penambahan petugas dari PNS Disnakertrans guna melakukan pengawasan kepada setiap perusahaan bahkan pihaknya siap membantu dari pihak swasta jika dibutuhkan.

Diaspal Aksi Ngebut Kian Liar LAHAT,RS - Diaspalnya jalan eks MTQ untuk persiapan pelantikan Bupati Lahat H Saifudin Aswari,SE menimbulkan efek negatif bagi warga sekitar. Pasalnya, aksi kebut-kebutan yang dilakukan para remaja khususnya pelajar kian marak sehingga membuat warga semakin resah dan mendesak pihak kepolisian untuk memberi tindakan guna kenyamanan masyarakat. Riva’I (56) warga sekitar lapangan eks MTQ mengatakan, seputaran jalan MTQ memang sering dijadikan sebagai lokasi kebut-kebutan, namun aksi tersebut kian marak saat jalanan tersebut diaspal licin khususnya dimalam hari. Dan kami masyarakat sangat merasa terganggu mengingat pada malam hari adalah waktu untuk beristirahat. “Kalu budak ni memang sering dirazia polisi bahkan Kodim 0405 beberapa waktu lalu memberikan sanksi. Namun namanya anak remaja tidak akan berhentu jika tidak diberi efek jera,”ujarnya. Senada Alex Tonando (28) warga

lainnya, menuturkan sangat berharap agar kiranya pihak terkait dapat menempatkan petugas jaga untuk meminimalisir aksi kebut-kebutan yang dilakukan pelajar. Bahkan kondisi kian miris disaat anak-anak sering menyalahgunakan tempat tersebut untuk mojok, dan ada baik nya jika pemantauan ekstra tegas segera diberikan mengingat mayoritas pelakunya adalah anak dibawah umur. “Jika tidak terjadi tabrakan tidak apa-apa, takutnya malah sebaliknya karena saat ini kami sudah terganggu dengan nyaringnya suara knalpot motor trek-trekan para pemuda,”imbuhnya. Sementara, Kasat Lantas Polres Lahat AKPAgung Adhitya,Sik mengungkapkan, jika saat ini aksi kebutkebutan dalam bentuk apapun akan ditertibkan, bahkan saat ini para pengendara yang menggunakan knalpot racing ditangkat dan disanksi. Polres Lahat juga telah memberlakukan sistem dua jalur dijalan protokol untuk meminimalisir kemacetan khususnya angka kecelakaan. (man)

“Disnakertrans tidak perlu menunggu program Kemenakertrans. Sebab, Disnakertrans dapat menyelenggarakannya sendiri, namun tetap berkoordinasi dengan Kemenakertrans. Jika menunggu program maka jumlah peserta yang berasal dari Kabupateen Lahat akan terbatas,”imbuhnya. Selain itu, jika melihat dari rekam jejak perusahaan khususnya yang bergerak dibidang Pertambangan Batubara tidak sedikit seperti pelanggaran hak normatif, pemberangusan serikat pekerja, K3 dan lainnya merugikan karyawan. Karena itu, gerak cepat bagi Disnakertrans harus segera dilakukan agar kedepan kehidupan perekonomian masyarakat lebih meningkat. “Yang pasti karyawan jangan tertindas, kami menilai selama ini tenaga itu sangat minim di Kabupaten Lahat dan ini yang membuat perusahaan kian merajalela,”pungkasnya. (man)

Desak Usut Tapal Batas MHP MUSI RAWAS, RS – 11 organisasi masuk ke dalam Tim Advokasi Masyarakat HTI mendesak Pemkab Musi Rawas mengusut tuntas tapal batas PT Musi Hutan Persada ((MHP). Seperti diungkapkan, Fahrurozi dari Front Pembela Rakyat (FPR) mengatakan permintaan ini bentuk solidaritas untuk mendukung masyarakat HTI saat ini dibenturkan dengan hutan kawasan. “Tim Advokasi Masyarakat HTI menuntut tapal batas penentuan batas PT MHP. Agar jangan ada saling klaim antara masyarakat dengan perusahaan. Sampai saat ini, batas desa dan perusahaan tidak jelas,” kata Fahrurozi kepada wartawan. Ia menjelaskan dulu masyarakat ada lahan seluas 200 ribu hektare, namun saat ini lahan itu sudah tidak ada lagi dan masyarakat menuntut pemerintah dari daerah sampai ke pusat serius menyelesaikan persoalan ini. “Kami juga sudah melaporkan hal ini kepada kementerian kehutanan, dan saat ini sudah dibahas di staf ahli kementerian. Dalam waktu tidak begitu lama mereka akan mengadakan pertemuan langsung dengan masyarakat guna mendengarkan tuntutan warga. Jika benar perusahaan apa sanksinya,” jelas Fahrurozi. (pin)

klik...........www.radarpalembang.biz


V

RAKYAT SUMSEL, SELASA 12 NOVEMBER 2013

MINAT WARGA KURANG

PROYEK MOLOR

Developer Kebingungan LUBUKLINGGAU, RS - Banyaknya developer yang menawarkan perumahan murah baik untuk PNS maupun umum ternyata masih kurang diminati warga Lubuklinggau. Pengembang pun kebingungan untuk menjual perumahan tersebut. Ketua Komisariat REI Lubuklinggau Yansen Maruli mengatakan, laju pertumbuhannya cenderung agak lambat. Karena, untuk didaerah, animo masyarakat untuk membeli rumah di perumahan masih agak

kurang. “Masyarakat di daerah, itu cendrung masih suka membangun rumah sendiri, dengan membeli tanah kavlingan yang memang masih banyak. Beda dengan kota besar, yang lahan sudah sempit, jadi memang pilihan untuk membeli rumah di

Kuota BSM Capai 13.766 Siswa LAHAT, RS - BSM (Bantuan Siswa Miskin) khususnya tingkat SD (Sekolah Dasar) hingga akhir tahun 2013 ini terdaftar sebanyak 13.766 siswa dari seluruh kecamatan yang ada diLahat. Untuk tahun 2014 mendatang Disdik (Dinas Pendidikan) kabupaten Lahat berencana untuk mengusulkan penambahan jumlah kuota khususnya peserta KPS (Kartu

perumahan itu agak tinggi dibandingkan didaerah,” katanya. Upaya agar penjualan dapat berjalan sesuai target, strategi dan usaha terus dilakukannya. “Untuk mendongkrak penjualan rumah, kita tetap melakukan promosi-promosi, serta selalu optimis agar penjualan perumahan

dapat mencapai target,” katanya. Sementara itu, dia mengatakan, untuk Harga rumah sederhana (RS) tipe 36 pada tahun 2014 mendatang diperkirakan akan mengalami kenaikan. Hal itu dikarenakan adanya kenaikan harga bahan baku yang cenderung mengalami peningkatan akhirakhir ini. “Kenaikan harga rumah seder-

hana tipe 36 ini, memang masih wacana, tapi kecenderungannya akan naik pada tahun 2014 nanti. Karena kita melihat laju kenaikan harga bahan baku, seperti semen, seng, keramik, kayu, termasuk ongkos angkutan, itu sudah naik semua. Kenaikan harga bahan baku ini tentunya berpengaruh terhadap harga jual rumah. Tapi kita tetap optimis agar penjualan lancar,” pungkasnya. (pin)

Perlindungan Sosial) untuk membantu siswa yang tidak memiliki cukup biaya dalam memenuhi kebutuhan pendidikan. Kabid TK/SD Disdik Lahat Basari mengatakan, jumlah bantuan siswa yang menerima BSM adalah sebanyak Rp.425ribu perOrang dan ada yang menerima sebesar Rp.245ribu. Untuk pengambilan BSM hanya dapat dilakukan diBank Sumsel Babel yang ditransfer secara langsung kerekening siswa, namun ada juga yang mencairkannya dikantor Pos Lahat. “Untuk yang mrencairkan dikantor Pos hanya sebanyak 94 orang. Pencairan dilakukan secara bertahap. Untuk penerima

BSM tahun ini terdata sebanyak 13.766 siswa,” ujarnya. Dijelaskannya, untuk mekanisme pencairan Disdik Lahat hanya sebagai fasilitator dan mengumpulkan data siswa yang berhak memerima. Untuk dana yang dikucurkan berasal dari Kemensos (Kementrian Sosial) dan dikhususkan bagi anak pemegang KPS yang masih mengenyam bangku pendidikan SD dengan tujuan siswa tersebut dapat melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi kedepan. “Tahun 2014 nanti kita upayakan ada penambahan siswa penerima bantuan tersebut. Dengan harapan anak dan orang tua dapat lebih termotivasi dalam

melanjutkan pendidikan meskipun memiliki keterbatasan biaya,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala Disdik Kabupaten Lahat Cholil Mansyur dikonfirmasi membenarkan adanya hal tersebut. Rencananya Disdik akan mengupayakan penambahan jumlah peserta tahun depan sehingga diharapkan bagi siswa khususnya orang tua dapat melampirkan data yang menjadi persyaratan penerima BSM khususnya KPS. “Dengan begitu siswa tidak perlu kwatir untuk melanjutkan pendidikan keLevel yang lebih tinggi meskipun berasal dari keluarga yang tidak mampu,” pungkasnya. (man)

Korban Penipuan Belum Lapor MARTAPURA, RS - Dari ratusan warga yang diduga menjadi korban penipuan PD Robin Jaya Makmur (RJM) baru enam orang yang dipastikan menjadi korban usaha biro jasa tersebut. Namun sayangnya hingga saat ini keenam korban tersebut belum membuat laporan (melapor) baik ke Polres Polsek maupun Martapura. Kaposek Martapura AKP I Ketut Suarnaya saat dikonfirmasi, Senin (11/11) mengatakan, pihaknya terus melakukan pengembangan baik terhadap saksi dan barang bukti. Selanjutnya Kapolsek juga menghimbau agar masyarakat yang menjadi korban penipuan PD RJM untuk segera melapor ke Polsek Martapura.

“Laporan korban ini sangat penting bagi kita untuk melakukan tindakan dan penyelidikan lebih lanjut. Sejauh ini belum ada satupun korban penipuan PD RJM yang melapor. Untuk pengamanan rumah Robin kita terus melakukan penjagaan dan memasang police line untuk mencegah aksi anarkis warga terjadi lagi,” ujar Kapolsek saat dibincangi di Mapolres OKU Timur. Ditambahkan Suarnaya, pihaknya juga meminta keterangan seperti dari Diler Nusantara Surya Sakti (NSS) tempat pelaku Robin bekerja . Termasuk juga akan meminta keterangan dari pihak leasing. “Karena menurut korban Robin tidak hanya mampu

Semangat aspirasi rakyat

menyediakan motor melainkan juga motor jenis lain secara cash dan kredit,” ucapnya. Disinggung mengenai keberadaan Robin saat ini, Kapolsek menegaskan pihaknya masih terus melakukan pencarian. Apalagi Robin telah meninggalkan rumah sehari sebelum aksi penjarahan dan pengrusakan. “Itu tadi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut kita belum berbuat karena belum ada laporan korban. Kita menghimbau agar korban segera melapor sebagai dasar kita untuk bertindak,” harapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan warga yang menjadi korban penipuan PD RJM menjarah dan melakukan pengrusakan

rumah yang merangkap kantor PD RJM yang berada di RT 1 RW 1 Kelurahan Veteran Jaya Kecamatan Martapura pada Minggu (10/11) sekitar pukul 09.00 WIB. Korban merasa tertipu karena uang yang mereka setorkan kepada Robin Tandoko ternyata dibawa kabur. Kerugian warga pun bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga belasan juta. Dimana korban selain menyetorkan uang untuk membeli motor dan membayar angsuran kredit, ada juga korban yang menyerahkan uang untuk membayar pajak kendaraan dan pembayaran lain seperti rekening listrik, TV kabel dan lainnya. (awa)

Pemkab Ancam Blacklist Rekanan

Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian berjanji akan menindak tegas kepada rekanan pelaksana proyek atau kontraktor jika tidak dapat melaksanakan pengerjaan proyeknya tidak tepat pada waktunya. Jika sampai tidak dapat mengerjakan pada waktunya, akan merugikan pembangunan bagi Banyuasin sendiri. BANYUASIN, RS – ”Saya himbau kepada pihak rekanan pelaksana proyek, untuk segera menyelesaikan proyek dengan baik, bahkan diselesaikan tepat waktu,”ujar Yan Anton Ferdian ketika ditemui, Senin (11/11). Yan menegaskan, jika sampai molor atau tidak tepat waktu, pemerintah Kabupaten Banyuasin akan memberikan sanksi tegas kepada pihak rekanan pelaksana proyek tersebut. ”Kami akan tindak tegas, untuk sanksi tegas itu seperti pemutusan kontrak kerja bahkan mereka nantinya akan di blacklist,” tegasnya. Namun sebelum memberikan

sanksi tegas tersebut, pihaknya harus melakukan pemeriksaan dan pemantauan terhadap pengerjaan proyek tersebut, mengapa sampai bisa molor

III Rizal Apriady juga mengatakan, setiap pengerjaan proyek fisik yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin harus segera diselesaikan.

Saya himbau kepada pihak rekanan pelaksana proyek, untuk segera menyelesaikan proyek dengan baik, bahkan diselesaikan tepat waktu. Kami akan tindak tegas, untuk sanksi tegas itu seperti pemutusan kontrak kerja bahkan mereka nantinya akan di blacklist.” Yan Anton Ferdian Bupati Banyuasin

bahkan tidak tepat waktu. Lebih lanjut, Yan mengungkapkan ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan pengerjaan proyek pembangunan terlambat, mulai dari faktor cuaca, dan non teknis. ”Kedua hal ini diluar rencana rekanan, karena itu disebabkan faktor alam,” tukasnya. Mengenai rekanan pelaksana proyek yang terlambat mengerjakan proyeknya disebabkan kelalaian mereka, pihaknya tidak akan memberi ampun dalam hal tersebut. ”Kami akan berikan sanksi tegas secara langsung, yaitu dikenaikan blacklist kedepannya,” imbuhnya. Terpisah, Ketua komisi

Apalagi dengan waktu yang hanya tinggal yang tidak sampai dua bulan lagi ini. ”Kami minta kepada Pemkab, agar segera merampungkan proyek pengerjaan pembangunan fisik, hingga tidak molor waktu pengerjaanya,” katanya. Jika sampai molor atau lambat dalam pengerjaannya, maka rekanan proyek tersebut dapat dikenaikan sanksi berapa putus kontrak. Namun Rizal yakin, pengerjaan proyek di wilayah Banyuasin akan segera rampung 100 persen, karena dari pantauan pihaknya pengerjaannya sudah berjalan dengan baik. (tri)

Sengketa Sodong Teredam KAYU AGUNG, RS - Masyarakat Desa Sungai Sodong akhirnya dapat bernapas lega setelah PT Sumber Wangi Alam (SWA) mengabulkan permintaan warga untuk membayar konvensasi lahan seluas 28,09 hektar kepada 9 orang ahli waris dari kelompok Syafei almarhum yang termasuk lahan 298 hektar sengketa. Dengan demikian sebagian permasalahan sengkata lahan antara warga dengan PT SWA sudah selesai. Ada rasa tenang kedua belah pihak demikian pemerintah yang selama ini terus memberikan fasilitas untuk mencarikan jalan terbaik hingga kasus yang selama ini

mendarah daging kini sudah damai. Diketahui selama ini yang menjadi pokok permasalahan terletak di dalam lahan 298 Ha yang merupakan salah satu objek yang disengketakan antara warga dengan PT SWA, yang masuk dalam kelompok Syafei sebanyak 80 ha, saat ini PT SWA sudah melunasi 28,09 ha senilai Rp 1,120 miliar. Sementara sisanya akan menyusul kemudian. Hal ini sebagai langkah awal perdamaian antara masyarakat Sungai Sodong dengan PT SWA. Menurut kelompok syafei kemarin mengatakan, pihaknya sangat

senang karena sengketa lahan ini mendapatkan tanggapan serius dari pemerintah kabupaten OKI, hingga urusan ini dapat diselesaikan. Kesepakatan antara warga dengan PT SWA ini tidak terlepas dari kinerja tim terpadu penyelesaian sengekata lahan dan tapal batas Kabupaten OKI. Kesepakatan tertuang dalam akte notaris Emi Natali Pangku SH, bahwa ahli waris kelompok Syafei mendapat ganti rugi Rp 40 juta per hektar. Tetapi baru 9 orang ahli waris yang sepakat dengan ganti rugi Rp 40 juta per hektar dengan luas lahan 28,09 Ha yang diganti rugi. (rd1)

klik...........www.radarpalembang.biz


PONSEL

VI

Bonus 100 Kali Lipat dari M-Kios

Telkomsel Royal, Pelanggan Loyal SIAPA yang tak mau bonus belimpah? Apalagi kalau yang diberikan memang sangat dibutuhkan? Telkomsel membuat program seperti demikian. Bonus 100 kali lipat dari isi pulsa M-Kios dipastikan membuat pelanggan kian loyal. TIDAK hanya pelanggan yang akan merasakan untung, pedagang pun akan kecipratan untung dengan banyaknya pelanggan datang membeli produk dan isi ulang. Keluarga besar mitra outlet Telkomsel juga akan merasakan manfaat yang mungkin tak akan dirasakan di competitor lainnya.

Seperti diungkapkan oleh Novi. Wanita ini mengaku dengan program apresiasi yang gencar dilakukan Telkomsel terkhusus bonus 100 kali lipat dari isi pulsa M-Kios secara langsung membawa pelanggan kian hari memburu ‘Si Merah’. “Telkomsel memang selalu memberikan

gebrakan dalam bisnis yang digelutinya. Tak tanggung-tanggung, 100 kali lipat bonus yang ditawar. Siapa pun pasti mau mendapatkannya?” terangnya. Untuk jualan pun berbanding lurus dengan promo. Makin banyak promo yang dilemat praktis penjualan ikut-ikutan merangkak naik, tak jarang juga melesat dan menguntungkan mitra Telkomsel juga. Keroyalan Telkomsel dalam menggarap promo ini menjadi daya tarik bagi outlet ataupun mitra mereka. “Untungnya lumayan bagus, lagipula semua kebutuhan pelanggan sudah semuanya tercover dengan baik oleh Telkomsel. Berbagai paket yang ditawarkan, dipadukan dengan promo sangat mengena sasaran. Otomatis pelang-

Think Out of The Box = Innovation (2) O

PENNESS (KETERBUKAAN)

Active listening memang sulit dilakukan, tetapi ini menjadi suatu hal paling mendasar. Pemimpin yang baik ialah mereka yang mampu menjadi pendengar yang baik dan selalu terbuka. Ini jelas tak mudah, karena kita harus melepas ego, ambisi, dan opini pribadi.

U

NIK

Modal lain yang harus dimiliki pemimpin ialah unik. Memiliki kekhasan dari orang lain

akan menjadikannya lebih famous dan friendly. Secara tak langsung ini akan menjadi trendmark bagi pemimpin yang bersangkutan. Jokowi ngetop dengan blusukan, Dahlan Iskan mencobanya dengan tindakan blak-blakan. Hasnul pun punya style tersendiri hingga membuatnya punya nilai jual lebih.

T

RENDSETTER (JADI SOROTAN)

Karya orisinal yang dipadukan dengan kreativitas akan berpotensi menjadi trendsetter, meski tak mudah untuk mencapai tingkatan ini. Kecerdasan menganalisis situasi, akan menghasilkan

Semangat aspirasi rakyat

RAKYAT SUMSEL SENIN 11 NOVEMBER 2013

follower yang selalu meng-update apa yang kita lakukan.

O

PTIMIS

Optimisme dan kebutalatan tekad, kunci selanjutnya untuk menjadi pemimpin besar. Rasa pesimis sekecil apapun harus dibuang dalam diri pemimpin. Hasnul menginspirasi syarat ini secara gamblang di Everyone Can Lead.

F

EARLESS TAK KENAL TAKUT)

Kombinasi sikap optimis den-

gan kian loyal dong!” kata dia.Sementara itu, Arjuna karyawan swasta mengatakan, dirinya memanfaatkan isi ulang sebagai sarana untuk komunikasi aktif terkait dengan keluarga dan pekerjaan. Dirinya mengaku memanfaatkan berbagai program lainnya untuk berkomunikasi aktif dengan menelpon, SMS atau berinternet. “Ini saja saya baru beli simPATI Loop dan melakukan top up pulsa. Sama membeli produk ini karena butuh. Soal kualitas, Telkomsel nomor satu, saya belum pernah kecewa dengan penaran yang mereka kasih,” tegas Arjuna. Ditanya mengenai program isi ulang pulsa dengan M-Kios dapat 100 Kali lipat, Arjuna sangat apresiatif. “Belum ada yang

melakukan seperti ini. Telkomsel memang mengerti pelanggan, mudah-mudahan hadiah utamanya saya yang dapat,” katanya berharap. Secara kesempatan, hadiah yang ditawarkan memang sangat terbuka untuk siapa saja pelanggan Telkomsel. Keberuntungan kerap kali dijadikan sebagai acuan agar nama keluar sebagai penerima hadiah. “Ya sih, tapi kan tetap optimis. Kali saja hadiah kali ini beneran saya yang dapat. Tetapi ngak usah muluk-muluklah, bonus 100 kali lipat ini saja lebih dari cukup. Terima Kasih Telkomsel,” ujar dia. Sementara itu, Sebagai perusahaan yang selalu memiliki inovasi layanan, serta senantiasa memberikan berbagai bentuk

gan fearless akan menghasilkan goal yang diinginkan. Hasnul telah membuktikannya. Posisi yang direngkuh XL hingga kini tak lepas dari ‘perjudian’ yang dilakukannya sejak pertama menakhodai ‘Si Biru’. Ditangannya XL kian diperhitungkan.

dengan selalu berdoa untuk kesuksesan kian terasa komplit ketika usaha maksimal telah dilakukan. Orang yang tak memiliki harapan akan jauh dari jiwa pemimpin.

T

EAMWORK (KERJA SAMA)

Leader, harus mampu menkondisikan kerja sama apik di tiap satuannya. Mustahil target mampu dicapai tanpa kerja sama. Pemimpin harus mampu mendelegasikan tugas pada tim sesuai keahlian, untuk konsentrasi pada pekerjaan yang lebih penting. Bekerja sama secara fisik maupun hati. Di luar saling membantu, di hati saling mendukung.

H

E

apresiasi kepada pelanggan, Telkomsel menghadirkan Program JUTAWAN MINGGUAN 100 KALI LIPAT. Program ini memberikan keuntungan bagi pelanggan yang melakukan isi ulang pulsa, baik perdana simPATI maupun Kartu As untuk berkesempatan mendapatkan bonus isi ulang sebesar 100 kali lipat. Program Jutawan Mingguan 100 Kali Lipat ini, diperuntukkan khusus bagi pelanggan yang berdomisili dan melakukan registrasi serta melakukan pengisian pulsa isi ulang di kota Palembang, Kota Bengkulu, Kota Jambi, Kota Bandarlampung, Kota Metro, Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Untuk mengikuti Jutawan Mingguan 100 Kali Lipat ini, pelanggan cukup melakukan sekali registasi melalui SMS Gratis ke 3966 dengan mengetik:SMS#REG#NAMA #ALAMAT#KOTA, dan setiap minggunnya pelanggan akan berkesempatan untuk menjadi pemenang di program tersebut. Program Jutawan Mingguan 100 Kali Lipat ini, berlangsung hingga 8 Desember 2013, setiap minggunnya pelanggan berkesempatan mendapatkan Hadiah berupa uang tunai dengan hadiah mingguan 100 kali lipat dari isi pulsa yang dilakukan pemenang di periode mingguan. Misal : pelanggan yang beruntung yang melakukan pengisian isi ulang pulsa sebesar Rp 20Rb,- pada periode minggu tersebut, pelanggan tersebut akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 2 Juta, dari perhitungan pengisian pulsa Rp 20 rubu dikalikan 100 kali lipat dari jumlah pengisian ulang yang dilakukan. Terdapat 10 pelanggan yang akan mendapatkan keberuntungan setiap minggunnya selama periode program Jutawan Mingguan 100 kali lipat ini berlangsung. Tidak hanya itu, Telkomsel juga memberikan hadiah sebagai hadiah utama bulanan untuk 1 orang pelanggan yang beruntung, berupa uang tunai Rp25 juta yang akan diberikan setiap bulan selama periode program berlangsung (total Rp 100 juta selama 4 bulan) berlaku untuk semua

pelanggan Telkomsel diwilayah program berlangsung, yang sudah mendaftar program Jutawan Mingguan 100 kali lipat dan melakukan isi pulsa. Pengumuman pemenang akan di informasikan setiap hari Senin disetiap minggunnya melalui radio dan media cetak pada hari Rabu, diwilayah program apresiasi ini berlangsung. General Manager Sales and Customer Care Region Sumbagsel M Syawaluddin mengatakan, Program Jutawan Mingguan 100 Kali Lipat ini, merupakan rangkaian kegiatan Berbagi Telkomsel untuk memberikan apresiasi bagi seluruh pelanggan Telkomsel, yang melakukan isi ulang pulsa M-Kios pada di wilayah tertentu, untuk berkesempatan memperoleh hadiah sebesar 100 kali lipat dari pengisian isi ulang pulsa yang dilakukan oleh pelanggan, dan digelarnya program ini. “Kami berharap, program ini dapat memberikan peluang bagi pemilik outlet untuk menjual lebih banyak lagi isi ulang M-Kios kepada pelanggan dan memberikan kelancaran pelanggan agar dapat mengikuti program apresiasi berhadiah ini,” terangnya. Untuk menjaga kenyamanan pelanggan melakukan pengisian pulsa, Telkomsel secara berkesinambungan membangun jaringan BTS 3G serta meningkatkan kapasitas jaringan di kota seluruh Regional Sumbagsel termasuk kota penyelenggara program apresiasi tersebut. Sehingga pelanggan dapat merasakan kenyamanan saat melakukan pengisian pulsa serta berbagai aktivitas komunikasi untuk menelpon, SMS, browsing, chatting ataupun video streaming. Kepada pelanggan agar tetap berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Telkomsel. “Jika pelanggan menerima informasi menjadi pemenang salahsatu program undian Telkomsel, sebaiknya melakukan konfirmasi ke nomor layanan Call Center bebas pulsa Telkomsel yaitu 128 dari kartuHALO dan 155 dari kartu simPATI dan Kartu As,” pungkasnya. (*/ren)

FEKTIF

Pemimpin mesti menggunakan tenaga kerja dan alat produksi yang dimiliki organisasi secara efektif dan efisien. Keefektifan pemimpin dalam mengarahkan target harus dapat dan bersama-sama diimplementasikan. Hasnul coba mewujudkannya pada sebuah tim yang solid dan lincah untuk memenangkan pasar. (ren/bersambung)

OPE (BERHARAP)

Jangan pernah berhenti berharap, takkan selamanya mendung itu kelabu ataupun rembulan hilang cahayanya. Berharap

klik...........www.radarpalembang.biz


SAMBUNGAN

VII KPU Sumsel

Dari Hal I) .........................................................................................................................................

Dewan Kehormatan KPU Sumsel. Demikian pula, anggota timsel KPUD Mura, atas nama, Ch Ibhramsyah, yang menurut para pendemo, tak pernah mendaftarkan diri sebagai calon anggota Timsel, namun dipilih dan ditetapkan KPU Sumsel sebelumnya, sebagai anggota Timsel KPUD Mura. “Kami menilai, atas dasar bukti-bukti itu, penetapan anggota Timsel KPUD Lubuklinggau dan Musi Rawas, cacat hukum, sehingga produk 10 besar calon komisioner KPUD Mura dan Lubuklinggau yang dihasilkan mereka pun turut cacat hukum,” katanya Sementara itu, Ketua KPU Sumsel Aspahani berjanji segera menanggapi aspirasi yang disampaikan para pendemo tersebut, dengan menggelar rapat pleno KPU Sumsel, dalam waktu dekat. Salah satu kemungkinannya, mengevaluasi hasil 20 besar calon komisioner KPUD Mura dan Lubuklinggau yang telah ditetapkan timsel kabupaten/kota tersebut, sebelumnya. “Harus diakui, pemilihan lima besar komsioner KPU kabupaten/ kota di Sumsel, saat ini, mendesak. Saya berjanji, KPU Susmel, tetap akan lakukan evaluasi bersama terlebih dahulu, sebelum

memutuskan nama-nama lima besar komsioner KPU di 15 kabupaten/kota di Sumsel,” kata Aspahani. Meski terkendala waktu yang sempit serta anggaran yang minim, Aspahani berjanji, jika hasil pleno KPU Sumsel ini, sepakat nantinya, pihaknya akan mengevaluasi pula kinerja timsel di sejumlah kabupaten/kota se-Sumsel, yang mendapat sorotan serupa. Sesuai peraturan perundang undangan, mereka memiliki wewenang, untuk mengambil alih kewenangan timsel pada titik yang bermasalah. Pihaknya berjanji akan mengevaluasi kinerja Timsel yang pengaduannya telah masuk ke KPU Sumsel, terlebih dahulu. “KPU Sumsel membuka pintu pengaduan seluas-luasnya, dari seluruh elemen masyarakat, terhadap kinerja masing-masing timsel KPU kabupaten/kota itu sendiri, nantinya,” urainya. Terpisah, Komisioner KPU Sumsel, Divisi Sosialisasi dan Kampanye, Ahmad Naafi, menambahkan, persoalan membuka akses seluas-luasnya, terkait tanggapan masyarakat, terhadap rekam jejak para calon komisioner KPUD kabupaten/kota di Sumsel, yang mengikuti seleksi sebelumnya, menjadi pekerjaan

Imbara: Anggota KPU cacat hukum dan sarat dengan kepentingan pihak tertentu. “Demi Pemilu yang demokratis, Jurdil, dan beradab sesuai dengan amanat undang-undang, kami minta Dewan Banyuasin merekomendasikan agar KPU Sumsel membatalkan hasil seleksi KPU Banyuasin ini, dan membubarkan Timsel sejak sekarang,” kata Febriwansyah dalam orasinya. Alasanya terang Febri dalam aksi yang dikawal ketat puluhan personel Polres Banyuasin tersebut, ada beberapa pelanggaran hukum mulai dari rekrutmen tim seleksi,proses tes hingga penetapan 10 calon komisioner. Dalam rekrutmen Timsel han-

Pihaknya mendesak KPU kabupaten/kota segera menetapkan zona kampanye di 15 kabupaten/ kota karena sudah memasuki masa kampanye dan akan menjadi dasar jika ada yang melanggar. “Eksekusinya tetap KPU dan Pol PP, sedangkan kami berdasarkan wewenang hanya merekomendasikan,” ungkapnya Sementara itu, Anggota DPRD Sumsel, Ali A Rasyid menyarankan kepada seluruh caleg untuk mengikuti aturan tentang pembatasan pemasangan alata peraga kampanye.”kalau saya sendiri tidak akan memasang alat peraga ditempat yang dilarang oleh pemerintah dan Panwaslu, namun lebih memilih diperkarangan rumah,”ungkpnya Dirinya berharap kepada Bawaslu mapun Panwaslu untuk

pedoman yang ada dalam hal ini Peraturan KPU No.2 tahun 2013 tentang seleksi calon anggota KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota. “Kami melakukan seleksi sesuai tahapan. Jadi jika keputusan kami mereka gugat yang menurut mereka tidak sesuai aturan hukum, maka pertanggungjawaban yang sudah kami laporkan itu perlu ditinjau ulang. Hak peninjauan ulang dari LKPJ Timsel KPU Kota Lubuklinggau hanya wewenang Komisioner KPU Sumsel. Batas waktu 8 November hingga 2 Desember memang merupakan rana pertanggungjawaban laporan kami yang sudah kami serahkan ke KPU Sumsel, karena pada 3-30 Desember adalah fit and proper test 10 calon komisioner KPU,” tuturnya. Menurutnya, jika aktif menggugat keputusan Timsel KPU Kota Lubuklinggau, sama saja mereka (aktivis,red) menggugat keputusan KPU Sumsel yang sudah mempercayakan kepada 5 Timsel untuk mencari 10 besar calon anggota KPU Kota Lubuklinggau, yang sesuai pedoman dan tahapan yang diberikan komisioner KPU Sumsel saat rapat koordinasi pada 19-21 September 2013 di Hotel Raden KM 11, Palembang. (zar/pin)

Dari Hal I) ....................................................................................................

ya seleksi nama bukan seleksi uji kelayakan, sehingga tim seleksi dibentuk bukan berdasarkan seleksi melainkan atas rekomendasi pihak tertentu di Banyuasin. “Berdasarkan PKPU Nomor 2 tahun 2013, menyertakan sekurang-kurangnya keterwakilan perempuan, tapi nyatanya satupun tidak ada artinya ada pelanggaran hukum,” sambungnya. Begitu juga dalam proses tes seleksi, dimana dalam pelaksanaan tes psikotes, tenaga penguji yang diturunkan oleh Abdi Nusa bukan orang yang kompoten di bidangnya melainkan dari

Pelanggaran Zona

KPU Sumsel. Pengumuman hasil seleksi pada tahapan 20 besar calon komisioner KPU kabupaten/kota yang lalu, hanya diumumkan pada media cetak lokal, di masing-masing kabupaten/kota bersangkutan, sehingga tak terpublikasi secara umum di 15 kabupaten/kota lainnya di Sumsel. “Sehingga, nama-nama calon komisioner KPU kabupaten/kota yang lolos di Kabupaten OKI, misalnya, tak diketahui oleh masyarakat di wilayah Kota Pagaralam, dan tak menutup kemungkinan yang bersangkutan selama ini, justru lebih sering beraktivitas di sana (Pagaralam),” kata dia. Sebelumnya, rombongan pendemo melakukan unjukrasa di Lubuklinggau. Sekretaris Timsel KPU Kota Lubuklinggau, Muhammad Qomarullah, saat dikonfirmasi wartawan menyatakan aksi tersebut merupakan hak rakyat untuk menggiring demokrasi. Aspirasi rakyat harus didengar. Mereka menganggap Timsel cacat hukum yang melakukan seleksi tidak sesuai aturan. Timsel juga menganggap sudah melakukan kegiatan seleksi sesuai aturan UU No.15 tahun 2011 Penyelenggaraan Pemilu dan

disiplin ilmu yang lain yakni FKIP Unsri. “Jadi tenaga penguji ini tidak profesional, sehingga menghasilkan produk yang tidak profesional juga,” tegasnya. Selain itu, mahasiswa juga menolak hasil seleksi 10 besar dan calon yang berlatar belakang PNS. “Karena para PNS merupakan bawahan dan tidak akan berani melawan pimpinan, dengan demikian maka komisioner yang di bawah tekanan dan tidak akan netral,” tegasnya. Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Banyuasin Suis Tiqlal Efendi SE Msi didampingi Narul Halim dan Usman S meminta para mahasiswa untuk mem-

berikan bukti untuk mempermudah pihaknya dalam mengambil keputusan. “Kami sudah mencium persoalan dalam seleksi KPU Banyuasin, tapi kita belum mendapatkan bukti yang kuat, jika itu ada maka pihaknya akan membuat rekomendasi untuk pembatalan hasil seleksi,” katanya. Diterangkan Suis, jika Komisi I sudah dua kali melayangkan surat panggilan timsel untuk hadir di komisi I DPRD Banyuasin. “Tapi mereka tidak pernah hadir dengan alasan masih sibuk, dalam waktu dekat ini kami akan segera melayangkan surat panggilan kembali,” pungkasnya. (tri)

Dari Hal I) .......................................................................................................................

menertibkan seluruh alat peraga yang melanggar. ”Saya sangat setuju bial dijalan umum dilarang dipasangan karena akan merusak ketertiban dan pemandangan, namun saya berharap kepada pengawas untuk segera menertibkan siapaun yang melanggar, tegakan aturan jangan pandang bulu siapapun harus patuh dengan peraturan,” ungkapnya Anggota DPRD Sumsel, Najib Matjan mengharapkan kepada semua caleg jangan memaksa kehendak untuk melanggar aturan, karena mentaati aturan suato proses demokrasi dengan itu masyarakat menilai sangat positif bila semua caleg mengikuti aturan main. ”Saya akan mengikuti aturan, saya melihat alat peraga hanya media sosialisasi yang perlukan masyrakat saat

ini caleg harus terjun langsung sehingga caleg dapat mengetahui persoalan ditengah masyarakat,” ungkapnya. Agar semua caleg dapat memahami peraturan partai Politik (Parpol) menyiapkan caleg-caleg yang berkualitas sehingga peraturan dapat dijalankan. ”Bagi Golkar peraturan ini tidak dipersoalkan karena kita sudah melakukan kaderisi yang baik, sehingga semua caleg Golkar patuh dengan peraturan, namun dampak dari pembatasan alat peraga dapat meminimilasi dana yang akan dikeluarkan oleh semua caleg,” katanya. Anggota DPRD Sumsel, Arwani Deni menungkapkan, Panwaslu untuk mengawasi dengan baik pemliu mendatang, sehingga pileg ini dapat berjalan dengan jujur, adil dan sukse. ”Saya sangat

setuju dengan pembatasan alat peraga, namun namun semua caleg memang harus diberikan ruang cukup besar untuk bersosialisasi sehingga masyarakat mengetahui caleg-caleg yang akan dipertimbangkannya untuk dipilih,” ungkapnya. Sebelumnya, KPU kota Palembang telah menetapkan 107 zona kampanye berbasis kelurahan. Selain itu, pihaknya juga membantu sosialisasi bersama dengan Kesbangpol kota Palembang di tiga titik, yakni di Simpang Kertapati, Simpang Golf dan Simpang Palembang Indah Mal (PIM). “Kami akan lakukan sosialisasi dahulu mengenai penetapan zona ini kepada Parpol. Selanjutnya jika masih ada yang melanggar maka akan kami turunkan,” pungkasnya. (zar)

RAKYAT SUMSEL, SELASA 12 NOVEMBER 2013

Ruslan Bahri Plh Bupati OKI KAYUAGUNG, RS – Ir H Ruslan Bahri MT kini menjabat Pelaksanaan Harian (PLH) Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), untuk mengisi kekosongan jabatan bupati dan wakil bupati setelah hijrah Ir H Ishak Mekki MM ke Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai Wakil Gubernur. Demikian H Engga Dewata Zainal Ssos mundur dari jabatan dan disetujui oleh menteri dalam negeri (Mendagri) karena mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. KABAG Humas dan Protokol Setda OKI, Dedi Kurniawan SSTP MSi, Senin (11/11) mengatakan, untuk mengisi jabatan yang kosong, Gubernur Sumsel menunjuk sekda sebagai PLH Bupati OKI sesuai dengan surat Gubernur Sumsel Nomor 800/2457/ II/2013 tangal 8 November 2013. Selain itu, juga ditegaskan oleh

Mendagri melalui Radiogram nomor T.131.16/7006/otda. “Di dalam surat tersebut ditunjuk Sekretaris Daerah untuk melakukan tugas sehari-hari sebagai bupati, hal tersebut sesuai dengan UU No 32 tahun 2004 pasal 35 ayat 4 dan pasal 131 ayat 4 PP No 6 tahun 2005, dalam hal terjadi kekosongan jabatan kepala daerah dan Wakil kepala daerah, maka Sekda melaksanakan tugas sehari-hari sebagai Kepala Daerah,” kata Dedi. Untuk itu, ditambahkan Dedi, walaupun jabatan Bupati OKI dan Wakil Bupati OKI masih kosong, dengan ditunjukkan sekda sebagai PLH bupati maka roda pemerintahan Kabupaten OKI tetap berjalan. “Saya tegaskan roda pemerintahan di Kabupaten OKI tidak terganggu dan tetap berjalan seperti biasanya, gubernur sudah menunjuk Sekda sebagai PLH Bupati,” tegas Dedi seraya berucap untuk tugas-tugas di pemer-

intahan sekarang tetap berjalan sebagaimana mestinya. Mengamati adanya penunjukan langsung oleh Guburnur Sumsel mengenai pelaksanaan harian bupati yang sekarang diamanatkan oleh Setda OKI Ir H Ruslan Bahri MT, Anggota DPRD OKI Alpansuri SSi mengacungi jempol kepada pemerintah. Karena, memang jabatan yang tertinggi sekarang ini dipegang oleh Beliau dan memang Beliau menguasai wilayah Bumi Bende Seguguk. “Ditunjuknya Sekda sebagai PLH Bupati OKI menurut saya sangat tepat dan memang Ir H Ruslan Bahri MT selain orangnya bijak juga memiliki wawasan tentang Kabupaten OKI yang sangat luas ini,” kata Alpansuri seraya berucap apalagi, jabatan bupati tidak boleh kosong. Jabatan ini, sampai akhir masa jabatan bupati dan berakhir ketika pelantikan bupati terpilih Iskandar SE. (rd1)

Puan Sambut Baik Konvensi Capres Rakyat JAKARTA, RS - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menyambut baik konvensi capres rakyat, yang diusung tokoh nasional Salahudin Wahid. Puan bahkan menyatakan usulan adanya capres alternatif pilihan sangat diperlukan. Hal itu disampaikan Puan Maharani usai membuka Rakerda Bapilu PDIP Jabar, di Hotel Grand Pasundan, Bandung, Senin, (11/11). “Boleh saja pengusulan nama baik melalui kon-

vensi dan sebagainya. Namun tetap kita akan berpegang teguh pada aturan pencapresan, terlebih kami sebagai parpol mempunyai mekanisme tersendiri dalam pencapresan,” ujarnya. Puan menegaskan, akan menghormati dan menyambut baik hasil konvensi capres rakyat, bila dalam hasilnya akan diarahkan ke partai PDIP. “Namun mekanisme di partai kami yang akan menentukannya,” papar Puan. Dia menjelaskan, sejumlah

nama tokoh yang berkembang saat ini tengah dipantau PDIP. Namun penentuan akan disikapi terkait situasi politik yang ada saat ini. “Memang kita pantau. Hanya saja itu diserahkan ke Ketum. Intinya tetap ada di pileg mendatang. Kita buru-buru kalau nggak mencukupi 20 persen suara, buat apa, mau maju dari mana? Saat ini yang penting adalah konsolidasi penyatuan visi dan misi kader untuk memenagkan Pileg dulu,” pungkasnya. (zul)

Hakim Ayub Bantah

Tuduhan Soeprapto JAKARTA, RS - Hakim Mahkamah Agung (MA), Andi Abu Ayub Saleh membantah pernyataan staf Kepaniteraan MA, Soeprapto soal adanya pertemuan di ruangannya yang membahas masalah perkara kasasi penipuan pengusaha Hutomo Wijaya Onggowarsito. “Tidak pernah itu,” kata dia saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (11/11). Andi Ayub juga menyatakan bahwa dirinya sama sekali tak pernah membicarakan masalah perkara kasasi itu dengan Soeprapto. Apalagi sampai membicarakan komisi Rp 250 juta sebagaimana yang diutarakan di BAP maupun kesaksian Soeprapto di persidangan sebelumnya. “Tidak benar sama sekali, tak mungkin dia menghadap saya. Saya mau tanya kapan dan dimana. Saya mau bantah itu,” terang dia. Salah seorang Jaksa KPK lantas lalu berusaha mengkonfirmasi langsung kepada Soeprapto yang kebetulan hadir di bangku depan persidangan. Namun, hal itu

disanggah oleh Ketua Majelis Hakim, Antonius. “Jaksa lebih baik untuk mencatat keterangan yang disampaikan oleh saudara saksi. Dan apa yang disampaikan oleh saudara saksi,” terang dia. Soeprapto yang hadir di persidangan terlihat hanya menyimak. Pria yang memakai jaket biru digulung tersebut terlihat menunduk sambil menyimak apa yang disampaikan oleh Andi Ayub. Hakim Agung di Mahkamah Agung (MA), Andi Abu Ayub Saleh menceritakan bahwa staf Kepaniteran MA, Soeprapto pernah berencana melakukan santet terhadap dua terdakwa perkara suap pengurusan kasasi penipuan pengusaha Hutomo Wijaya Onggowarsito. Dua terdakwa dimaksud adalah staf pusdiklat MA, Djodi Supratman dan anak buah Hotma Sitompoel, Mario Carmelio Bernado. Menurut Andi, hal itu diutarakan Soeprapto dua hari sebelum ketika dipanggil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Dua hari sebelum saya di-

panggil, dia (Soeprapto) datang masuk cium sepatu saya. Dia bilang tolong Puang, saya mau dipanggil KPK. Saya mau santet itu Mario, saya mau santet Djodi dan KPK,” kata Andi menceritakan keadaan saat itu. “Jangan kau santet itu KPK, KPK itu gedung,” sambung Andi Ayub. Soeprapto yang berada di bangku depan pengunjung sidang langsung dikonfirmasi oleh Jaksa KPK, KMS Roni. Jaksa menanyakan kebenaran dari keterangan hakim Andi Ayub. Oleh Soeprapto pernyataan itu dibenarkan. “Ya, Saya (mencium sepatu) karena menghormati beliau. Karena dia atasan saya,” terang Soeprapto. Kendati begitu, pria yang mengenakan jaket biru digulung itu menyatakan bahwa dirinya tak punya niatan untuk menyantet orang-orang tersebut. “Saya sebenarnya bukan untuk santet, untuk keselamatan saya sendiri. Kalau untuk santet enggak, bukan begitu Yang Mulia,” kata dia berdalih. (rus)

Buku SBY Dianggap untuk Pencitraan JAKARTA, RS - Rencana Ketua Umum Partai Demokrat yang juga Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menerbitkan buku berjudul “Selalu Ada Pilihan” bagian dari pencitraan menghadapi Pemilu 2014. “Supaya ada kesan di masyarakat seakan-akan dia dizha-

limi, untuk mendapatkan simpati dari masyarakat dan menaikkan elektabilitas partai yang dipimpinnya,” ujar politisi Partai Hanura Syarifudin Suding kepada wartawan, Senin (11/11). Justru, sambung Suding, yang ditunggu publik dari SBY adalah menerbitkan buku berisi keber-

Dana Representasi Dilanjutkannya selama menjabat duduk angota dewan dana represetansi hanya dikucurkan enam kali. Jika ditotalkan secara keseluruhan ketua DPRD Sumsel akan menerima Rp43 juta, Wakil Ketua Rp 18 juta, dan 71 anggota DPRD Rp9,58 juta. ”Kalau ada anggota dewan setiap tahunnya mau dicairkan, sekretariat akan mengajukannya ke Pemprov Sumsel,” ungkapnya semangat ASPIRASI RAKYAT

hasilan apa yang telah ditorehkan selama memimpin bangsa dan negara ini. Disinggung SBY bakal menyerang lawan-lawan politik dalam buku tersebut, Suding tak khawatir. “Haknya SBY menerbitkan buku, dan tentunya isi buku harus dapat dipertanggungjawabkan,” demikian Suding. (dem)

Dari Hal I) ...........................................................

Menurutnya, Sekretariat hanya menjalankan peraturan pemerintah nomor 21 tahun 2007 tentang perubahan ketiga atas PP nomor 24 tahun 2004 tentang kedudukan protokoler dan keuangan pimpinan dan anggota DPRD Sumsel. ”Tidak ada pro kontra dimasyarakat karena kami hanya menjalankan peraturan,” ucapnya Ia menilai uang representasi

tidak akan memberatkan APBD Sumsel karena pemerintah membuat aturan tersebut sesuai dengan kemampuan daerah dalam mengucurkan dana. ”Kalau untuk dana kunjungan kerja anggota DPRD Sumsel tergantung dengan keperluan kegiatan tersebut dan berapa jauh lama waktu yang ditempuh dan berapa lama waktu yang diperlukan, semua itu dihitung,” tukasnya. (zar)

klik...........www.radarpalembang.biz


RAKYAT SUMSEL, SELASA 12 NOVEMBER 2013

VIII

ADVERTORIAL

Tim SYSA melakukan foto bersama Bupati Muba H Pahri Azhari usai mengalahkan tim Thailand dengan skor 2-1

Tim SYSA foto bersama pada penyerahan trophy juara Singa Cup 2013. Tim SYSA bertemu dengan Javan Hawk Academy Jakarta.

SYSA U-18 Muba Juara Singa Cup 2013 di Singapura Bupati Muba H Pahri Azhari bersama kepala sejumlah SKPD memberikan dukungan terhadap Tim SYSA.

Pemain SYSA melewati dua pemain Ateneo de Manila pada semi final Singa Cup 2013. Pada pertandingan ini SYSA unggul 3-1 atas Aten.

Pemain SYSA Muhammad Ihsan menerima trophy pemain terbaik dari Asosiasi Sepakbola Singapura didampingi kapten tim Jupriyanto.

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

TIM sepakbola binaan sekolah sosial olah raga (SSO) Real Madrid Muba, Sekayu Youth Soccer Academy (SYSA) unjuk prestasi. Dipartai Final Singapore Primer International Championship (Singa Cup) 2013 berhasil mengalahkan Javan Hawk Academy dari Jakarta dengan skor 2-1 di Cage Sport Park, Singapura. Pada Singa Cup 2013 SYSA bergabung dalam grup B bersama Tim Leylam asal Filipina, Sportcares asal Singapura, Home Phuket asal Thailand dan Footskill asal Australia. Di fase penyisihan grup, Tim SYSA mengumpulkan 10 angka dari 4 kali pertandingan dengan 3 kemenangan dan 1 seri, serta tampil sebagai juara grup B. Menghadapi Tim Leylam FC asal Filipina di pertandingan pertama, SYSA menang telak dengan skor 4-0. Di hari yang sama, SYSA menghabisi tim tuan rumah Singapura Sportcares 5-0. Pada pertandingan berikutnya, SYSA menumbangkan juara bertahan Singa Cup yaitu Home Phuket dari Thailand dengan skor 2-1. Dan ditahan imbang Footskil Australia dengan Skor 0-0 pada pertandingan terakhir. Di partai semi final Tim SYSA Muba unggul atas runner up group A, Anteneo De Manila dari Filipina dengan skor 3-1. Pada partai final terjadi All Indonesian Final, Javan Hawk Academy yang merupakan juara grup A berhasil masuk final setelah mengalahkan runner up grup B Footskill Australia dengan skor 3-1. Pertandingan final berlangsung dramatis, dengan skor imbang 1-1 mewarnai sepanjang pertandingan. Hasil pertandingan baru terlihat sesaat sebelum wasit meniup peluit panjang, dengan keberhasilan pemain SYSA Muhammad Ihsan menjebloskan si kulit bundar ke ga-

wang Javan Hawk Academy hingga skor berubah menjadi 2-1 untuk kemenangan SYSA. Kebahagiaan terpancar dari wajah 16 pemain SYSA saat turun dari pesawat Lion Air di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, Sabtu (9/11), sekitar pukul 20.00 WIB. Tim asuhan Danadjaya itu, disambut Bupati Muba, H Pahri Azhari. Bupati Muba, H Pahri Azhari mengungkapkan, SYSA merupakan hasil pembinaan Pemkab Muba melalui program SSO Real Madrid. Terima kasih atas dukungan seluruh pihak atas keberhasilan meraih trophy internasional ini. “Diharapkan prestasi sepakbola Muba dapat terus meningkat, terlebih adanya jalinan kerjasama dengan SSO Real Madrid yang diharapkan mampu mendorong kemajuan sepakbola di Bumi Serasan Sekate,” ujar H Pahri Azhari. Bupati menambahkan, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan memberikan apresiasi atas keberhasilan SYSA menjuarai Singa Cup 2013. Untuk semakin

Bupati Muba H Pahri Azhari bersama SKPD dan tim SYSA pose bareng saat tiba di bandara SMB II Palembang. meningkatkan kualitas sepakbola Muba, dua tim Muba yaitu Persimuba dan PS Sungai Lilin akan mengikuti kompetisi divisi 3 pada Tahun 2014. “Kita sama-sama berharap,

Bupati Muba H Pahri Azhari memberikan keterangan pers.

Muba mampu mendorong klub kebanggaannya untuk terus maju dan berkiprah di kompetisi reguler nasional dan internasional,” harapnya. Dimana cikal bakalnya telah

dimulai dari adanya Sekayu Youth Soccer Academy. Dengan begitu, prestasi sepakbola Muba semakin berjaya di masa yang akan datang seiring cita-cita masyarakat Muba. (adv)

Bupati Muba H Pahri Azhari menyambut kedatangan pemain SYSA.

klik...........www.radarpalembang.biz


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.