Rp#2 12122013

Page 1

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com

RAKYAT SUMSEL

ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452

KAMIS 12 DESEMBER 2013

Timwas Buru Aset Century JAKARTA, RS - Tim Pengawas (Timwas) untuk kasus Century memanggil Kapolri, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Keuangan, dan Menteri Sekretaris Negara, Rabu (11/12). Timwas Century akan kembali mengejar perkembangan upaya perburuan aset Bank Century.

Timwas menjadwalkan rapat dengan Menhuk dan HAM, Mensesneg, Menkeu, dan Kapolri pukul 14.00 ini,” ucap anggota Timwas Century dari Fraksi Partai Hanura, Sarifudin Sudding, di Kompleks Parlemen, Rabu (11/12). Sudding menuturkan, Timwas Century ini menggali soal perkembangan kasus tindak pidana perbankan yang kini ditangani institusi Polri dan soal perburuan aset oleh pihak kejaksaan. Sementara dengan Kementerian Hukum dan HAM, sebut Sudding, Timwas akan menggali sejauh mana hubungan kerja sama yang dilakukan Pemerintah Indonesia dengan pemerintah negara lain ❏ Ke halaman VII

@radar_palembang

HARGA Rp 4.000

Pemilih Muda

Bimbang SEKITAR 2 juta dari 5,7 juta Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang memiliki hak suara pada Pileg 9 April 2014 mendatang adalah pemilih pemula dan pemilih muda. Sebagaian besar pemilih pemula diyakini akan kebingungan untuk menentukan siapa yang akan dipilih menjadi wakilnya. Pemilih pemula memilih calon anggota legislatif (Caleg) berdasarkan petunjuk orang tua atau orang sekitar bukan memilih karena hati nurani.

Absen dari Pemeriksaan KPK NGOBROL SERIUS: Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung (tengah) bersama

Kapolri Jenderal Pol Sutarman (kiri) Jaksa Agung Basrief Arief ( kanan) saat rapat Timwas Century, Rabu (11/12) di Gedung Parlemen di Jakarta. Rapat gabungan tersebut membahas kasus tindak pidana perbankan juga ingin mengetahui hasil kerja tim pemburu aset untuk kasus bailout Bank Century.

Joko Siswanto

PALEMBANG, RS – Pengamat Politik Universitas Sriwijaya (Unsri) Joko Siwanto Kepada Rakyat Sumsel mengatakan, pemilih pemula di Sumsel pada Pileg 2014 mendatang mencapai 16% dari 5,7 juta pemilih sehingga diyakini partisipasi pemula nanti akan mencapai 100 persen untuk menyuarakan

ilih pemula “Sebagaian besar pem na golongan kare akan berpartisipasi ngga penasaran muda masih labil sehi kalinya akan dan untuk pertama ah memilih dalam sejar hidupnya,”.

hak demokrasinya. “Sebagaian besar pemilih pemula akan berpartisipasi karena golongan muda masih labil sehingga penasaran dan untuk pertama kalinya akan memilih dalam sejarah hidupnya,” kata Joko, Rabu (11/12). Menurut Joko, para pemilih pemula belum dapat menentukan siapa yang akan

Sengman Ngaku Sakit dan Dirawat di Singapura JAKARTA, RS - KPK kembali mendapatkan hambatan untuk memeriksa saksi yang mengaku sakit. Kali ini, Sengman Tjahja orang yang disebut-sebut di persidangan kasus suap impor daging sapi, mengaku sakit dan tengah dirawat di Singapura. “Sengman mengirimkan surat dari dokter, dia sedang menjalani ❏ Ke halaman VII

Sengman Tjahja

❏ Ke halaman VII

RA Anita Noeringhati

CALEG HARUS CEPAT BENTUK SAKSI PALEMBANG, RS - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumatera Selatan sudah mengintruksikan ke DPD kabupaten/ kota untuk merekrut calon saksi pada pemilu legislatif 2014. “Kami mempersiapkan lembaga-lembaga dan DPD-DPD di-

intruksikan untuk merekrut calon saksi,” kata Juru Bicara DPD Partai Golkar Sumsel Hj RA Anita Noeringhati, Rabu (11/12). Menurut dia, selain itu persiapan dalam menghadapi pemilu nanti membentuk wadah yakni badan koordinator pemenangan Pemilu 2014. Badan tersebut sudah terbentuk di

Incumbent Lebih Untung PALEMBANG, RS - Dari daftar calon legislatif tetap (DCT) yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel beberapa waktu lalu, sebagian besar muka-muka lama masih mendominasi. Misalnya, ada M Aliandra Gantada dari PDI Perjuangan, Syaiful Islam, Ali A Rasyid dari Partai Hanura, ❏ Ke halaman VII

semangat ASPIRASI RAKYAT

kabupaten/kota dan memantau saksi yang dibutuhkan pada Pemilu nanti. Untuk meraup suara yang signifikan masing-masing calon legislatif (Caleg) juga dapat bantuan alata peraga seperti baliho dan spanduk dari DPP Partai Golkar. “Logistik lainnya seperti bendera partai tentu❏ Ke halaman VII

Dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg), tingkat keterpilihan Caleg ditentukan banyak faktor. Misalnya track record Caleg tersebut, program kerja, biaya politik dan metode pendekatan Caleg bersangkutan kemasyarakat yang menjadi konstituennya. Incumbent jelas diperhitungkan.” Pengamat Sosial Politik

Abdullah Idi

klik...........www.radarpalembang.biz


Pasar Kito

II

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 12 DESEMBER 2013

Usaha Aksesoris Santri.com

Erio ‘Kuasai’ Kalangan Mahasiswa

DALAM membuka usaha hal yang pertama dilakukan adalah menganalisa peluang usaha yang akan didirikan. Hal ini menjadi penting untuk mengetahui produk atau hal apa yang ingin kita jual kepada kepada konsumen inilah yang menjadi modal utama dari Erio Yulanda yang membuka usaha aksesori di kawasan IAIN Raden Fatah Palembang. PALEMBANG, RS – Erio yang diwawancarai pada Rabu (11/12) di gerai aksesoris Santri. Com miliknya mengatakan pada awal merintis usaha ini dirinya mengamati usaha di sekitar kawasan ini ada berbagai macam usaha yang sudah tumbuh mulai dari konveksi, rumah makan hingga warnet.

Namun belum ada yang berjualan aksesoris komputer. “Bermodal dengan uang Rp 1 juta, saya mulai membeli berbagai macam seperi falsdisk, MP 3, Stick PS, Keyboard, Kipas leptop, stiker laptop dan lainya.” “Usaha aksesori ini prospeknya sangat baik selain itu keuntungan yang diperoleh lumayan besar

Harga SembakoPalembang (Per Kilogram) Beras (10 Kg) Daging Ayam Daging Sapi Gula Pasir Telur Cabai Merah Bawang Merah Bawang Putih Tepung

Rp 90 Ribu-100 Ribu Rp 25 Ribu Rp 90 Ribu – 100 Ribu Rp 14 Ribu Rp 15 Ribu Rp 36 Ribu Rp 30 Ribu Rp 12 Ribu Rp 9 Ribu – 10 Ribu

PALEMBANG, RS – Curah hujan yang tinggi beberapa hari ini di wilayah Palembang dan sekitarnya mempergaruhi produksi batubata. Hal ini disampaikan oleh Nano, ketua Asosisasi Produsen Batubata Sumsel pada saat diwawancarai pada Rabu (11/12). “Curah hujan yang tinggi beberapa hari ini cukup mempengaruhi produksi para pengerajin penurunan produksi terjadi hingga 30 persen, hal ini juga berdampak pada kenaikan harga jual batu dipasaran sekarang saja harga batubata di pabrik dengan kualitas standar dikisaran hargas Rp 360 hingga Rp 380.”

INSPIRASI MASYARAKAT SUMSEL SEMANGATBISNIS ASPIRASI RAKYAT

rata – rata pemasukan sehari bisa mencapai Rp 150 ribu baik konsumen yang membeli flasdisk ataupun aksesoris lainya dan barang – barang yang ada langsung kami datangkan dari Jakarta,” ujar Erio. Menurut Erio, omset perbulan dari usaha ini bisa mencapai Rp 4 juta, saat ini saja sudah memiliki 4 gerai aksesori yang ada di Kampus IAIN Raden Fatah Palembang, Universitas PGRI, Universitas Muhammadiyah, Akbid Charitas dan beberapa warnet menjadi stokis dari usahanya ini. Selain memasarkan produknya di berbagai kampus, Erio juga

aktif mengikuti bazaar an even yang diselengarakan diberbagai temapat dengan hal ini akan semakin mempupolerkan usaha yang dimilikinya ini. Rencananya pada tahun 2014 mendatang Erio akan melakukan penambahan berbagai macam fasilitas digerainya salah satunya adalah menghadirkan book store di tempat usahanya ini. Erio berharap, usaha yang digeliutinya ini dapat berkembang dengan baik dan omsetnya semakin hari semakin meningkat dan pastinya usaha ini memberikan manfaat bagi para mahasiswa. (rd2)

Musim Hujan, Harga Batubata Naik Harga tersebut, mengalami kenaikan dari sebelumnya sebesar Rp 300, di akhir November. Karena masih dalam musim panas. Untuk kualitas super sudah mencapai harga Rp 400 itu semua belum termasuk ongkos kirim. Sebelumnya, harga batubata sebesar Rp 350. Menurut Nano, produksi yang dihasilkan oleh 1 bangsal (pabrik,red) bisa mencapai 30 ribu batubata perhari namun proses produksi juga tidak bisa dilakukan setiap hari mengingat tempat untuk menjemur batu memiliki keterbatasan. Dengan adanya musim hujan ini asosiasi sendiri hanya bisa memenuhi 60 hingga 70 persen permintaan pasar rata – rata perhari permintan pasar bisa emncapai 300 hingga 400 ribu batubata. “Selain didominasi oleh pembangunan perumahan, pasar batubata menjelang tahun baru 2014 juga masih didominasi oleh lebutuhan pembangunan infrastruktur diberbagai wilayah seperti di Muara Enim, Prabumulih, Pagaralam, Kayu Agung dan

Kota Palembang,” pungkas Nanok. Maksimalkan Koperasi Tidak menentunya harga batubata beberapa bulan terakhir menjadi pukulan berat bagi para pengerajin batubata di Sumatera Selatan, hal ini disebabkan oleh para pengerajin cenderung menjual murah batubatanya untuk mencukupi kebutuhan keluarganya. Sehingga mau tidak mau berpengaruh pada kualitas produksi sebab dengan harga jual yang tidak sesuai maka akan mempegaruhi modal produksi para pengerajin itu sendiri. Seperti yang diungkapkan oleh Nano. “Rata – rata produksi perhari batubata ini mencapai 1, 5 juta batu, namun tingginta jumlah produksi ini berbanding terbalik dengan harga yang semakin jatuh akibat tidak adanya kesamaan harga yang dilakuakan oleh para pengerajin sehingga terkadang para pengerajin memasarakan produknya sendiri – sendiri dan saling sikut menyikut asalkan barang batubatanya

laku terjual.” Menurut Nano, persaingan seperti ini sangat tidak sehat dan cenderung merugikan para pengerajin itu sendiri, harga batu tidak akan pernah stabil sebelum ada regulasi ataua peraturan yang mengatur masalah itu jadi persaingan akan cenderung liberal dan akan semakin membuat pengerajin merugi hal inilah yang bisa menjadi celah bagi para kontraktor perumahan besar untuk memainkan harga batubata ini mereka akan mencari pengerajin yang bersedia menjual dengan harga murah. “Kami berupaya bahwa Industri batubata ini sebagai bagian penting dalam usaha property, maka dari itu perlu mendapatkan perhatian serius salah satu solusi yang kami tawarakan adalah dengan mengajak para pengerajin masuk ke dalam satu wadah seperti koperasi, dengan adanya koperasi ini dapat memberikan kesamaan harga kepada para pengerajin sehingga harga jual yang ditawarkan kepada pembeli tidak saling sikut kembali,” katanya. (rd2)

Nano

klik...........www.radarpalembang.biz klik...........www.radarpalembang.biz


III

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 12 DESEMBER 2013

Barongsai Ramaikan HUT Dewa 11 R

MBE

DESE

g

nten Kesenian Tradisional Ritual sembahyang HUT di Keleeng Bio Barongsai yang dimainkan Dewa dimulai dengan semKwa C klub barongsai Tridharma bahyang pemasangan bendera ramaikan perayaan HUT Lie yang bertanda di kelenteng ini ada Dewa Lie Chu Siang Kung di Kelen- acara HUT Dewa, dilanjutkan dimalam teng Kwa Ceng Bio di jalan Veteran, harinya yakni sembahyang pemberitaRabu (11/12). Atraksi tarian barong- huan serta sembahyang kepada yang sai ini menjadi tontonan etnis Tiong- maha kuasa dimana meminta keselamahoa yang berdatangan ke kelenteng tan serta keamanan selama melakukan untuk mengikuti rangkaian kegiatan ritual sembahyang HUT Dewa tersebut, sembahyang. dan disore harinya dilakukan sembahyang kepada Prajurit-prajurit dewa yang PALEMBANG, RP- Chandra Husin bertanda bahwa ritual sembahyang HUT Ketua Majelis Rohaniawan Tridharma dewa telah selesai. Komda Sumsel mengatakan ritual sem‘Kita selaku pengurus tempat ibadah bahyang dalam rangka HUT Dewa ini ini telah melakukan rangkaian ritual ditutup dengan sembahyang Khong sembahyang HUT Dewa, dimana sore Khung bertanda jika perayaan HUT telah ini (kemaren sore) kita melakukan ritual selesai dilaksanakan. sembahyang prajurit bertanda berak-

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

hirnya ritual sembahyang,� ungkapnya. Dalam perayaan HUT Dewa ini, untuk memeriahkan ritual pihaknya mendatangkan kesenian tradisional Barongsai saat melakukan ritual sembahyang kho khu atau sembahyang prajurit. Didatangkannya kesenian barongsai ini, disamping untuk melestarikan kebudayaan leluhur juga agar sekaligus dalam rangka memperingati 50 tahun berdirinya kelenteng ini. Menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa, kehadiran Barongsai dipercaya bisa mengusir aura-aura yang buruk dan membawa keberuntungan. Tak heran pertunjukan ini sering dibawakan dengan beragam tema yang diperuntukkan sesuai dengan momennya seperti, event pernikahan atau buka tempat usaha baru. (ben)

BARONGSAI: Atraksi barongsai pada HUT dewa di Kelenteng Kwa Ceng Beio. FOTO: BENI

klik...........www.radarpalembang.biz


IV

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 12 DESEMBER 2013

Kejari Intip Dugaan Pungli Sertifikat GRATIS KAYU AGUNG, RS - Sertifikat yang seharusnya diberikan kepada masyarakat secara gratis

oleh pemerintah kabupaten Ogan Komering Ilir(OKI) dibeberapa daerah dalam kabupaten OKI

beberapa bulan lalu, kini diduga dimanfaatkan sejumlah oknum kepala desa(kades) demi mendapatkan keuntungan secara pribadi. Pantauan koran ini dilapangan, banyaknya laporan masyarakat masalah pungutun liar sertifikat gratis yang diberikan kepada sebagian masyarakat kabupaten Ogan Komering Ilir(OKI) membuat

Kejaksaan Negeri Kayu Agung OKI bergerak cepat melakukan penyidikan terhadap oknum kepala desa yang dilaporkan warga setempat yang diduga telah sengaja melakukan pungutan liar kepada masyarakat padahal seharusnya sertifikat tersebut gratis dari pemerintah kabupaten OKI. “Bukan hanya itu, diduga harga

sertifikat yang seharusnya diberikan gratis malah dijadikan sebuah kesempatan bagi oknum tertentu untuk mendapatkan keuntungan secara pribadi dengan harga mencapai jutaan rupiah perlembarnya,”katanya. Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Kayu Agung Kabupaten Ogan Komering Ilir(OKI) Eddowan mem-

benarkan sudah menerima laporan dari masyarakat dugaan pungutan liar yang dilakukan oknum kades dan perangkatnya dikecamatan mesuji diantaranya desa Surya Karta. “Saat ini Kejari sedang melakukan penyidikan terhadap laporan warga tersebut yakni dengan melakukan full data agar dapat diketahui dari mana sumber sertifikat gra-

Ayo Buruan Beli Tiketnya! PALEMBANG, RS - Ayo para pebisnis kuliner, ibu-ibu rumah tangga, dan para pecinta kuliner dimana pun Anda berada. Buruan deh beli tiket cooking class Tabloid MONICA. Soalnya, acara yang akan digelar pada Sabtu 14 Desember 2013 ini semakin dekat. Itu artinya, Anda masih punya kesempatan 2 hari lagi untuk membeli tiket peserta cooking class ini. Jangan sampai ketinggalan, karena pesertanya terbatas, tiketnya pun sudah banyak yang diborong para peserta. “Mumpung masih ada lho ibu-ibu, saat ini saja tiketnya hanya tinggal 2 hari lagi. Makanya, kalau yang berminat untuk ikut bergabung jadi peserta, hendaknya buruan saja borong tiketnya,’’ kata Pimpinan Redaksi Tabloid MONICA Ali Syahbana didampingi Koordinator Event Organizer MONICA Kiki Lestari. Seperti rencana, kata Kiki, acaranya akan digelar di Hotel Sanjaja Palembang mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai. Sedangkan chef yang ditampilkan adalah Chef Suprianto, mantan pengasuh rubrik masakan Majalah Kartini Jakarta dan Chef Hendarman. “Kita menerima pembelian tiket di kantor kita, Tabloid MONICA Jalan Kol H Burlian No 59 Palembang, persisnya depan Graha Pena Sumeks. Selain di kantor MONICA, kita juga melakukan penjualan tiket di Toko Rosela Jalan Segaran No 251 Palembang, atau bisa juga di Toko Yulia Jalan Dempo Luar No 480-481 Palembang Serta bisa dihubungi telepon 0711-414523 atau 085268373392,’’ kata Kiki. Masih menurut Kiki, menu masakan yang diajarkan pada cooking class Tabloid MONICA, berupa zuppa soup, hakau, dan bakso cumi (dim sum), cristmas velvet cake, dame fondan cookies. Masakan ini, selain bisa menjadi masakan istimewa bagi

keluarga sekaligus juga bisa untuk menjadi jenis masakan andalan bagi yang punya usaha restoran. Yang menarik, untuk menguji kemampuan peserta, nantinya akan dipilihkan tiga orang dari mereka untuk lomba praktik memasak yang akan dinilai langsung oleh chef selaku instruktur. “Mungkin, setiap orang bisa membuat soup. Tapi bagaimana cara membuat soup yang istimewa, atau masakan-masakan dinsum yang sekarang memang lagi popular, tidak semua orang bisa. Inilah nantinya yang akan diajarkan dipraktekkan secara langsung pembuatannya oleh chef berpengalaman,’’ ungkap Kiki. Selain mendapatkan pengetahuan memasak, jenis masakan terbaru dan terpopuler. Para peserta juga akan mendapat keuntungan berlimpah, karena MONICA akan membagikan beragam hadiah menarik. Mulai dari HP, oven, mixer, panci, makan siang, hingga goodie bag. Dengan hadiah sebanyak itu, peserta hanya dibebani tiket masuk sebesar Rp 50 ribu. “Bayangkan, hanya membeli tiket sebesar Rp 50 ribu di tempat yang telah kami sediakan, peserta mendapat bermacam-macam hadiah menarik. Makanya, yang berminat segera saja beli tiketnya, keburu habis lho,’’ tandas Kiki. Terpisah, Ali menegaskan, acara ini diberi nama Magic Mama, MONICA bekerja sama dengan sponsor utama Maggi Magic Lezat yang diproduksi oleh PT Nestle Indofood Citarasa Indonesia. Selain itu, ada juga sejumlah sponsor lainnya terutama SICO. “Kita tentunya sangat berterimakasih dengan para sponsor, dan ini sudah menjadi agenda rutin yang kita selenggarakan secara berkala. Kegiatan ini, sekaligus merupakan wujud nyata dari program MONICA sebegai sumber inspirasi wanita Sumsel,’’ kata ali. (rel)

Operasi Zebra Usai, Satlantas Bagi Bagi Helm LAHAT, RS – Pelaksanaan Operasi Patuh Zebra yang digelar Polres Lahat berakhir kemarin. Selama pelaksanaan, setidaknya Satlantas Polres Lahat mengeluarkan sebanyak 548 surat tilang, 292 teguran serta sejumlah pelanggaran lain. Kendati demikian, peristiwa lak lantas yang menelan korban jiwa ataupun luka luka dinyatakan nihil. Kasatlantas Polres Lahat, AKP Agung Adhitya menegaskan, sebagai bentuk rasa terimakasih atas kesadaran tertib berlalu lintas, pihaknya membagikan puluhan helm bagi pengendara bermotor yang melintas tepat di Markas Satlantas Polres Lahat. Pengendara yang sebelumnya juga dimintai surat keterangan

berkendara, juga diberikan helm oleh petugas yang mengenakan selendang yang dililitkan di seragam mereka. “Ini bentuk apresiasi kami terhadap pengendara. Sengaja kita berikan helm agar kesadaran mereka berlalu lintas tetap terjaga,” ujarnya. Menurutnya, Operasi Zebra yang juga instruksi langsung dari Kapolri ini cukup efektif menekan angka curanmor serta lalu lintas yang terjadi di Kabupaten Lahat. Ratusan pengendara dipastikan terjaring razia yang digelar setiap hari. Mereka yang terjaring dianggap melanggar aturan tata tertib lalulintas, serta sangat berpotensi membahayakan pengendara lain. (man)

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

tis tersebut, apakah dari anggaran pendapatan belanja negara(APBD), atau program badan pertanahan nasional(BPN), anggaran pendapatan belanja negara(APBN) atau juga dana tersebut merupakan program dari dinas tenaga kerja dan transmigrasi. Intinya saat ini kami masih melakukan penyidikan masalah kasus tersebut,”katanya. (rdl)

Jalan Menuju Napal Carik Rutin Dibersihkan

KODAM :Penyuluhan masalah narkoba yang digelar kodam II Sriwijaya bersama BNN

Pangdam : Mari Jauhi Narkoba Pangdam II/Swj MayjenTNI Bambang Budi Waluyo yang diwakili Kasdam II/Swj Brigjen TNI Toto S Moerasad, S.Ip., M.M menghadiri penyuluhan ancaman serius narkobadari Badan narkotika Nasional Sumsel, Rabu (11/12) di Gedung Sudirman Kodam II/Swj Palembang. PALEMBANG,RS -Seperti diketahui bersama, Indonesia dinilai menjadi lahan empuk bagi peredaran narkoba di Asia Tenggara, yang akhir-akhir ini kian marak peredarannya. Sasarannya adalah generasi muda dari berbagai kalangan, bahkan sudah menyentuh dikalangan atas. Untuk itu, sebagai generasi muda dan sebagai tunas bangsa harus pandai menjaga diri dan waspada terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba !, karena generasi muda sangat rentan terhadap pengaruh narkoba. Maka dari itu jauhi narkoba ! jangan sekali-kali ada keinginan untuk mencoba, karena akan berakibat fatal yaitu ketergantungan yang susah hilang dari pengaruh narkoba tersebut. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai

upaya preventif dan antisipatif melindungi anggota Militer dan PNS Kodam II/Swj dari penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba yang kian memprihatinkan dan semakin meningkat dari waktu ke waktu, baik secara kuantitas maupun kualitas. Selain itu, sosialisasi ini dilakukan sebagai upaya cegah tangkal terhadap berbagai cara yang dilakukan oleh para bandar Narkoba yang berusaha menggunakan anggota TNI maupun PNS dalam penyalah gunaan maupun peredaran Narkoba baik secara langsung maupun tidak langsung. “Ulah sindikat Narkoba yang terus berusaha menggerogoti bangsa ini dengan bisnis Narkobanya telah mampu menembus segala lini, termasuk jajaran TNI dan juga

pejabat sipil di be bagai instans ipemeritahan. Tidak berlebihan jika negeri ini berada dalam status darurat Narkoba, ujar Pangdam dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasdam II/Swj Brigjen TNI Toto S Moerasad, S.Ip., M.M. Maraknya peredaran dan pemakaian Narkoba di Indonesia memang memprihatinkan, tidak hanya kalangan dewasa yang menjadi konsumennya namun juga wanita dan anak-anak. Dari data yang ada, sesungguhnya bahaya Narkoba sudah di depan mata, bahkan telah masuk kesatuan TNI yang ada di jajaran Kodam II/ Swj, penyalahgunaan Narkoba di lingkungan TNI baik sebagai pengguna apalagi menjadi pengedar, merupakan salah satu dari tujuh pelanggaran berat yang harus dihindari prajurit dan PNS Kodam II/Sriwijaya. Beberapa oknum anggota TNI di jajaran Kodam II/Swj yang diduga sebagai pemakai dan pengedar Narkoba, sudah ada yang di pecat Dengan tidak hormat. Apabila dilihat dari tugasnya, anggota TNI pemakai Narkoba bahayanya menjadi berlipat ganda, lantaran sebagian anggota TNI dibekali dengan senjata api dan sangat rawan disalahgunakan

disaat anggota tersebut sedang mengkonsumsi Narkoba. Narkotika termasuk dalam kejahatan luarbiasa (extraordinary crime) selain korupsi dan terorisme, jadi proses hukum bagi pengguna Narkoba harus cepat untuk segera dieksekusi,” tegas Mayjen TNI Bambang Budi Waluyo. Pangdam berharap agar memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab.Jika ada hal-hal yang belum jelas, agar ditanyakan langsung kepada Tim Penyuluh, sehingga diperoleh kejelasan tentang materi yang disampaikan sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam lingkungan rumah tangga, sehingga keluarga terutama anakanak kita dapat terhindar dari bahaya Narkoba. Narkoba telah menjadi ancaman yang serius bagi kedaulatan Negara Kesatuan republik Indonesia, Peredaran narkoba di Indonesia terus tersebar dan berkembang mulai dari Era Reformasi sampai sekarang terusmengalami perubahan baik sasaran, pola, jaringan, rekruitmen kelompok, modus operandi pengedar itu sendiri. (can)

MUARA ENIM, RS - Agar akses jalan menuju lokasi objek wisata air terjun Napal Carik semakin baik, warga Desa Muara Emil Kecamatan Tanjung Agung rutin membersihkan dan membuka jalan menuju lokasi tersebut dengan cara bergotong royong. “Setiap minggu, kita ajak warga untuk bergotong royong membersihkan sepanjang jalan menuju lokasi objek wisata air terjun Napal Carik. Apalagi sekarang ini, pengunjung yang datang sudah ramai,” tutur Kepala Desa Muara Emil, Hazairin, kemarin (11/12). Pada 2015 mendatang, kata dia, berdasarkan informasi dari Pemkab Muaraenim bahwa lokasi objek wisata Napal Carik akan dikelola dengan baik, sehingga pengunjung yang akan datang bakal semakin ramai. Ditambahkan Hazairin, dengan adanya akses jalan yang bagus menuju obyek wisata tersebut, tentunya akan berdampak baik secara ekonomi bagi masyarakat dilingkungan sekita lokasi objek wisata Napal Carik. “Tentu warga di sekitar obyek wisata Napal Carik, nantinya dapat membuka usaha seperti warung makan maupun jasa. Hal Ini akan berdampak baik secara ekonomi untuk mereka. Selain itu juga Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pariwisata akan semakin bertambah dan meningkat bagi Pemkab Muaraenim,” ucapnya. Dengan dikelolanya objek wisata Napal Carik, Kata dia, bukan hanya bagi kepentingan para wisata saja yang akan menikmati. Namun, warga yang akan menuju tempat kerja maupun aktivitas lain seperti ke kebun juga bisa lebih lancar dan nyaman. “Bukan saja untuk wisatawan yang akan menikmati. Tetapi jalan ini juga akan dinikmati untuk kepentingan warga, seperti yang tinggal di Talang Tebing Petai, Talang Kubang Duku, Talang Mandi Angin, Talang Tebat Buntu, Talang Tembatu, Talang Matang Lepuk, Talang Matang Lebuai, Talang Rantau, Talang Pindahan, Talang Kuaw, Talang Matalutih, Talang Sebundung, Talang Pal, Talang Kupang, dan Talang Tebing Abang,”katanya. Antoni (26), salah satu warga Talang Tebing menuturkan, dirinya mewakili warga lainnya sangat mendukung program dari Kades Muara Emil untuk mengadakan gotong royong setiap hari Minggu. Dengan adanya penjadwalan yang baik, diharapkan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan yang diharapkan yang mengelola objek wisata Napal Cark dengan baik. “Kita minta kepada rekan-rekan yang mendapat giliran gotong royong setiap hari minggu untuk membawa peralatan, seperti cangkul, parang, dan lainnya,” ucap Antoni. Sebelumnya, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dispora Budpar) Kabupaten Muaraenim, Febriansyah Nang Ali, mengatakan, Pemkab Muaraenim menargetkan potensi objek wisata Air Terjun Napal Carik dapat dikelola dengan baik pada 2015. Terkait hal ini, Pemkab Muaraenim telah mengupayakan izin prinsip penggunaan lahan hutan lindung kepada Kementrian Kehutanan (Kemenhut) Republik Indonesia (RI). (yan)

klik...........www.radarpalembang.biz


v

RAKYAT SUMSEL,KAMIS 12 DESEMBER 2013

Pemprov Maksimalkan UPTD Jalan di Daerah PEMERINTAH Provinsi Sumatra Selatan akan memaksimalkan peran serta UPTD jalan yang di daerah guna mengantisipasi kerusakan jalan yang kemungkinan besar banyak terjadi pada musim penghujan.

PALEMBANG, RS- “Menghadapi musim hujan seperti yang terjadi saat ini. Kami akan mengoptimalkan peran UPTD di daerah yang dianggap rawan terjadi bencana dan kerusakan jalan,” ujar Rizal Abdullah selaku Kepala Dinas PU BM Sumsel, Rabu (11/12) Beberapa daerah yang akan menjadi Pusat perhatian dari pihaknya antara lain kabupaten Lahat, Pagaralam, Empat Lawang yang berpotensi longsoran gunung dan kabupaten Musi Banyuasin yang jalan di sekitar berpotensi longsor akibat tergerus aliran sungai. Selain konsen dengan daerah yang rawan terjadi kerusakan pihaknya juga fokus terhadap pembuatan jembatan penguhubung an-

tar daerah. “Daerah yang sedang dilakukan pembuatan jembatan diutamakan yang banyak dilalui kendaraan muatan berat yang berpotensi terhadapat kerusakan,” urainya. Beberapa jembatan yang saat ini sedang dibangun oleh pihaknya antara lain jembatan penghubung yang berada di Kecamatan Babat Toman, Muara Rawas Kecamatan Sanga desa walau dirinya tidak juga menapik kerusakan jalan tidak bisa terhindar karena banyak kedaraan melebihi tonase lalu lalang secara bebas melintas. Disinggung mengenai ada indikasi keterlambatan perbaikan jalanyang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dengan menggunakan

dana APBN, rizal menegaskan jika pemerintah daerah terus mendorong agar semua itu berjalan dengan baik. “Kami melihat semua sudah berjalan dengan baik, seperti jalan di Betung hingga perbatasan Musi Rawas saar ini sedang dalam perbaikan,” katanya. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini Rizal berjanji jika pihaknya akan akan mendorong pemerintah pusat yang melalui balai untuk memperbaiki jalan yang menjadi tanggung jawab mereka. “Karena dana yang dialokasikan untuk perbaikan dari pusat cukup besar, sehingga sudah barang tentu tidak boleh terjadi keterlambatan dalam perbaikan jalan yang rusak,” tukasnya. (alk)

2014, IIOX Lahat-Monas Digelar LAHAT, RS - Kabupaten Lahat kembali menjadi pusat perhatian nasional. Tahun depan, Bumi Seganti Setungguan akan menjadi tuan rumah event International Indonesia Offroad Expedition (IIOX), Lahat-Monas 2014. Agenda tahunan Indonesian Offroad Federation (IOF) tersebut, selain diikuti oleh offroader Indonesia, juga diikuti oleh offroader dari luar negeri seperti Thailand, Malaysia, Kanada Inggris dan Belanda. Para peserta IIOX akan start dari Kota Lahat lalu melewati jalan pedesaan Kecamatan Tanjung Sakti, Lahat hingga tembus Kota Manna, Bengkulu, kemudian Kabupaten Liwa Lampung, dan terakhir finish di kawasan Tugu Monas, Jakarta.

Bupati Lahat Saifudin Aswari SE mengatakan, jarak yang akan ditempuh peserta diperkirakan mencapai 1.400 Km, selama 14 hari, 9-23 Februari 2013 mendatang. Peserta IIOX tidak hanya diikuti offroader mobil, peserta motor trail juga akan meramaikan event tingkat internasional tersebut, untuk persiapan saat ini panitia masih melakukan survey rute offroad yang akan dilewati para peserta. “Kami ingin memperkenalkan wisata alam Lahat, melalui event IIOX Lahat-Monas ini. Dan ini yang pertama kali sehingga kita harus benar-benar siap,” ujarnya. Dijelaskannya, para peserta direncanakan hadir di Kota Lahat pada 8 Februari mendatang. Sehari sebelumnya

seluruh peserta IIOX termasuk Presiden Indonesian Offroad Federation (IOF), Mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Roesman Hadi, akan berkumpul di Kota Palembang. “Yang menarik, saat finish di kawasan Monas Jakarta,

peserta akan disambut oleh Jokowi. Acara penutupan, direncanakan akan ada pementasan kebudayaan Lahat di Monas,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lahat Masroni menambahkan, saat ini pihaknya bersama perwakilan dari Indonesian Offroad Federation (IOF) masih melakukan survey rute offroad yang akan dilewati peserta. Selain itu, pihaknya juga telah mensosialisasikan event internasional tersebut ke beberapa daerah dan Kabupaten Lahat. “Rute ini belum final. Hasil survey tim ini akan dilaporkan kepada pengurus Indonesian Offroad Federation (IOF)di Jakarta,” pungkasnya. (man)

Lahan TPU Kian Kritis

LAHAT, RS – Pemkab Lahat menilai, keberadaan lahan untuk Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kabupaten Lahat sangat mendesak untuk dicarikan area yang baru. Bupati Lahat, Saifudin Aswari,SE mengatakan, kondisi TPU yang ada sudah sangat over kapasitas ditambah minimnya pengelolaan sistem tata ruang yang baik di wilayah pemakaman tersebut. Ia mengaku saat ini tengah menyiapkan tanah seluas 6,5 hektare yang rencananya digunakan untuk areal TPU yang baru. “Lokasinya di Desa Manggung, tepat di belakang Polsek Kota Lahat. Status tanah itu

siap dihibahkan agar bisa digunakan masyarakat sebagai TPU yang baru,” ujarnya. Menurutnya, lahan pemakaman umum yang ada kurang dari 20 persen dari luas seluruh lahan yang mencapai lebih dari 10 hektare. Untuk di Kabupaten Lahat, setidaknya terdapat beberapa TPU, mulai dari Kelurahan Gunung Gajah, Talang Kapuk, Pagar Agung, hingga Desa Manggul. Hanya saja, jumlah pemakamannya sudah terlalu banyak, bahkan tak jarang ada yang terlalu berdekatan antara satu makam dengan makam yang lain. “Artinya, lahan kita sudah semakin sempit. Bahkan bisa

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

dibilang kritis dengan kondisi yang ada saat ini,” imbuhnya. Dijelaskannya, seharusnya keberadaan areal baru cukup perlu meski harus mengeluarkan dana yang cukup besar. Dengan areal baru tersebut, ia berharap nantinya Pemkab Lahat bisa merencanakan untuk menganggarkan dana guna memagari lahan yang nantinya digunakan sebagai TPU baru tersebut. Sempitnya lahan pemakaman disebabkan meningkatnya pertambahan penduduk dan menjamurnya pembangunan perumahan. Selain itu, angka rata-rata warga yang meninggal tiap tahunnya juga cukup tinggi. Ia juga sangat

menyayangkan aktivitas petani yang bermukim di areal yang semestinya digunakan untuk TPU. “Kami imbau petani, lahan kosong yang memang sudah kita persiapkan, justru dijadikan lahan pertanian. Makanya, lahan yang akan kita hibahkan nantinya akan kita buatkan pagar disekeliling areal TPU baru itu,” ucapnya. Sementara itu, Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Lahat, Ali Affandi mengaku jika usulan tersebut diterimanya. Bahkan, pihaknya sudah merencanakan dana anggara tersebut untuk dimasukkan dalam APBD Kabupaten Lahat mendatang. (man)

Foto: Ferdy/Radar Palembang

HATI-HATI: JALAN Lingkar Utara, Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau putus. Kendaraan roda empat, khususnya angkutan berat terpaksa dialihkan melalui jalur lainnya.

Jalan Lingkar Utara Amblas LUBUKLINGGAU, RS - Jalan Lingkar Utara, Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau putus. Kendaraan roda empat, khususnya angkutan berat terpaksa dialihkan melalui jalur lainnya. Pantauan dilapangan, Rabu (11/12) kerusakan parah jalan alternatif menuju Provinsi Jambi, Medan, Padang dan Aceh tersebut sudah berlangsung sekitar 20 hari belakangan. Dimana terdapat lubang menganga ditengah jalan dengan panjang sekitar 7 meter dan kedalaman sekitar 4 meter. Kendaraan roda dua dan empat dari arah Jalan Kenanga, Tugumulyo, Mirasi dan Simpang Periuk menuju Kabupaten Muratara dan beberapa provinsi tetangga sementara diminta menggunakan jalan lain. Pihak terkait sudah memasang empat box plastik di simpang tiga jalan menuju Lingkar Selatan, dengan tulisan “Dilarang Melintas”. Kerusakan jalan yang masih dalam kondisi per-

baikan itu, semakin menjadi-jadi karena ada beberapa oknum sopir kendaraan bermuatan besar memaksakan kendaraanya melintas disisa jalan yang ada. Menurut keterangan Rin, pekerja yang sedang memerbaiki jalan mengatakan, dia bersama rekannya Erwin sudah 10 hari mengerjakan perbaikan jalan dengan cara memasang kawat bronjong. “Kerusakan parah mungkin sudah sekitar 20 hari ini, kalau kami mengerjakan perbaikannya sudah 10 hari,” katanya. Dikatakannya, kesulitan dalam perbaikan jalan itu disebabkan banyaknya oknum sopir kendaraan berat memaksakan kendaraanya tetap lewat dilokasi kerusakan jalan. “Sudah berkalikali kami larang lewat disini untuk sementara waktu, tapi masih saja. Yah, kami tidak bisa berbuat banyak hanya sekedar memperbaiknya saja,” katanya. Walikota Lubuklinggau, H. SN Prana Putra Sohe didampingi Kepala Dinas Pengerjaan Umum (PU) saat meninjau lokasi

kerusakan jalan mengungkapkan, kerusakan Jalan Lingkar Utara diakibatkan tendangan aliran sungai kecil yang berada di bawah jalan. “Sekarang sedang proses perbaikan, Insya Allah sekitar 2 atau 3 hari ini selesai. Kita mendapatkan bantuan dana bencana alam dari Provinsi Sumsel untuk memperbaiki dua titik Jalan Lingkar Utara yang rusak,” ungkapnya. Selama proses perbaikan jalan, Prana mengaku akan menugaskan petugas Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) untuk mengatur lalu lalang kendaraan. “Ya, supaya proses perbaikan jalan cepat dan bisa cepet dilewati lagi,” katanya. Terpisah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kota Lubuklinggau, Djoni Kenyong berharap, perbaikan kerusakan Jalan Lingkar Utara dapat diselesaikan dalam waktu dekat. “Kendaraan penuh muatan banyak melalui jalan itu, dan itu jalur alternatif. Jadi harus segera diperbaiki,” ujarnya. (pin)

klik...........www.radarpalembang.biz


PONSEL

VI

Nokia Siap Rilis Ponsel Android?

JAKARTA, RS - Sederet ponsel seri terbaru sudah disiapkan Nokia untuk menyambut tahun baru. Salah satu ponsel yang disebut-sebut sebagai Nokia Normandy, baru-baru ini menampakkan diri lewat bocoran foto. Informasi terbaru yang dilansir sejumlah situs dan blog teknologi menyebutkan, ponsel ini akan

menggunakan Android. Ponsel dengan rasa OS robot hijau ini kabarnya disiapkan untuk dirilis pada 2014. Belum ada konfirmasi dari Nokia mengenai kebenaran laporan ini. Dikutip dari Engadget, Rabu (11/12/2013), kabarnya Normandy akan masuk dalam kategori seri ponsel Asha, bukan Lumia seperti yang disebut-sebut

RAKYAT SUMSEL KAMIS 12 DESEMBER 2013

sebelumnya. Ketiadaan sejumlah spesifikasi seperti capacitive button dan LED flash, mengindikasikan perangkat ini ditujukan untuk pasar menengah ke bawah. Jika benar Nokia mengadopsi Android di gadgetnya yang satu ini, artinya Nokia akan punya kendali penuh terhadap ekosistem perangkatnya, namun dengan tetap mem-

berikan keleluasaan bagi pengguna untuk menikmati aplikasi. Hal ini yang sulit dilakukan pada seri Asha. Beberapa waktu lalu akun twitter @evleaks pun memang menampilkan sebuah foto smartphone yang diklaim sebagai Normandy. Yang menarik adalah tweet yang menyertainya, yakni sebuah pertanyaan berbunyi: “A real Asha.

Or Lumia?” Akun yang kerap memberikan bocoran gadget terbaru ini sebelumnya menyebut lima smartphone terbaru Nokia adalah seri Lumia. Namun dengan memunculkan pertanyaan tersebut, tampaknya Normandy masih dalam spekulasi, apakah termasuk jajaran Lumia atau Asha. `(rns/fyk)

Gawean Kito

Disdikpora Gelar Tes Seleksi Calon Kepsek Para peseta tes seleksi calon kepala sekolah

Romi Herton SH MH

“Kita adakan seleksi ini untuk pergantian dari kepala sekolah yang lama, karena kepala sekolah yang lama kebanyakan masa jabatanya sudah mulai habis lagi pula kepala sekolah yang lama sudah menjabat selama dua periode,” ujar kepala Disdikpora Kota Palembang Ahmad Zulinto S.Pd MM usai membuka acara tersebut secara resmi.

Foto Bersama Ketua Panitia Hj Ismi Mulyati Spd MM beserta panitia tes seleksi calon kepala sekolah

Semangat aspirasi rakyat

Bahrin SpD MM

Untuk melakukan perubahan dan perbaikan mutu pendidikan yang lebih baik Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang melaksanakan seleksi bagi calon kepala sekolah untuk tingkat sekolah dasar se-Kota Palembang, 130 guru mengikuti seleksi guna menjadi Kepsek seleksi ini di laksanakan selama empat hari dari 11-15 Desember bertempat di aula SMK N 6 Palembang.

Zulinto berharap, dari seleksi didapatkan kepala sekolah yang bermutu, apalagi di zaman yang serba maju seperti ini para guru dan Kepsek di tuntut untuk lebih baik lagi, sehingga dengan memiliki kepala sekolah bermutu sekolah tersebut juga akan dapat bersaing dengan sekolah lain yang sudah maju. “Dalam seleksi ini para calon Kepsek juga akan di seleksi mengikuti beberapa tahap sehingga kepsek yang tercipta pun sesuai dengan harapan para guru yang mengikuti seleksi ini harus lulus dalam beberapa tahap untuk menjadi kepala sekolah seleksi adminitrasi merupakan tahap awal yang mereka hadapi sesudah tes adminitasi para peserta akan di uji tes Akademiknya yang meliputi tes I Q , wawancara dan juga kepribadian,” ungkap dia 40 peserta yang lulus pada tahap pertama akan kita adakan pendidikan dan pelatihan (Diklat) beberapa hari. Namun untuk diklatnya akan serahkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD ) Kota Palembang. “Yang pasti dalam diklat nanti keempat puluh peserta yang lolos pada tahap pertama ini, akan di uji dan di latih kognitifnya, avektif, dan juga psikomotoriknya sehingga para kepala sekolah yang baru dapat beradaptasi dengan kurikulum yang baru,“ujarnya (**/ agn/pms)

Ahmad Zulinto S.Pd MM klik...........www.radarpalembang.biz


SAMBUNGAN

VII

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 12 DESEMBER 2013

Ongkos Demokasi Tinggi

‘POLITIKUS DAN ARTIS DIANGGAP

SAMA-SAMA MENIPU’

POLITISI dari kalangan artis masih dianggap tak bisa diandalkan dalam menjalankan fungsinya sebagai wakil rakyat. Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Arbi Sanit menilai dari segi kemampuan berpolitik, selebriti yang pindah haluan menjadi politisi kurang mumpuni. Itu sebabnya, dari sekian banyak artis yang duduk menjadi anggota parlemen, lebih banyak

Timwas

yang “tiarap” dari pada yang benar-benar vokal. JAKARTA, RS - “Sudah pasti (kemampuan berpolitiknya) kurang (bisa diandalkan), karena dunia politik dan artis itu berbeda, sekalipun misalnya sama-sama manipulasi. Artis kan berpura-pura jadi obyek yang diperankan, sementara politisi pura-pura mewakili rakyat, sebetulnya sama-sama bohong dan menipu,” kata Arbi, Selasa (10/12).

Arbi menyindir kesamaan antara politisi dan kalangan artis yang dianggapnya sama-sama menipu, tapi beda bidang dan keahlian. “Keahlian artis hanya tipu dalam bentuk penampilan bukan tipu dalam mengakali kepentingan rakyat. Sedangkan politisi keahliannya mengakali itu. Begitu juga urusannya, artis itu kan membikin tren, sedangkan politisi keahliannya bermain-main dengan kebijakan.” Lebih lanjut, dia berpendapat

kalangan artis juga tidak terbiasa atau jarang membaca perdebatanperdebatan di DPR dan memikirkan masalah rakyat. “Kalau politisi memang membaca itu buat debat doang, untuk argumentasi saja. Bukan buat menyelesaikan masalah,” ujar Arbi. Adapun persoalan intelektualitas caleg artis sebenarnya dianggap tidak berbeda dengan caleg dari kalangan lain. Hanya saja, mereka dinilai sulit bermetamorfosis menjadi politisi profesional karena per-

Dari Hal I) .........................................................................................................................................................

untuk pengambilalihan aset Century. Aset Century, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menugaskan tiga menteri, yakni Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsuddin, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Keuangan Agus Martowardojo, dan Jaksa Agung Basrief Arief untuk mengurus pengembalian aset terkait tindak pidana kasus Bank Century yang berada di luar negeri. Perintah ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 9 Tahun 2012 yang ditetapkan tanggal 20 Januari 2012. Saat ini, aset Bank Century di Hongkong dan Swiss masih dalam status dibekukan. Artinya,

Pemilih Muda dipilih untuk menjadi wakilnya karena kebingungan sosok seperti apa yang akan dipilih. “Biasanya mereka akan memilih berdasarkan saran dan pendapat orang tua serta orang terdekat justru memilih bukan berdasarkan hati nurani,” kata Joko. Dijelaskan Joko disini ia dapat dilihat seberapa besar kinerja KPU Sumsel untuk meningkatkan partisipasi pemilih, sehingga dengan tingginya partisipasi pada Pileg maka pesta demokrasi yang diselengarakan semakin baik dan angka golongan putih (Golput) menurun. “Saya pesimis partisipasi pe-

aset tersebut tidak bisa dialihkan dengan cara apa pun. Terkait hal itu, upaya mutual legal assistance (MLA) dilakukan. Di dalam mekanisme MLA, ada kesepakatan antara Indonesia dengan Hongkong dan Swiss untuk saling membantu dalam masalah ini. Aset Bank Century di Hongkong sebesar Rp 86 miliar dalam bentuk uang tunai serta dalam bentuk surat-surat berharga senilai Rp 3,5 triliun. Aset itu tersimpan di sejumlah bank dalam beberapa rekening, di antaranya di Standar Chartered Bank dan di Ing Bank Arlington Assets Investment. Adapun aset Bank Century di Swiss mencapai 155 juta dol-

Incumbent

Pulau Jersey merupakan sebuah pulau yang terletak di selat Inggris, yang merupakan wilayah hukum di bawah Kerajaan Inggris yang memiliki pemerintahan sendiri. Di pulau tersebut, ada kegiatan lembaga keuangan dari seluruh dunia. Menurut Amir, otoritas hukum Jersey bersedia memberikan komitmen terhadap permintaan Indonesia karena mereka ingin menjaga kredibilitas dan standar pelayanan. Aset bank Century di Jersey diduga mencapai 40 juta dollar AS. Namun, Amir menuturkan, aset yang berhasil terdeteksi mencapai 16 juta dollar AS atau sekitar Rp160 miliar. (car)

Dari Hal I) ...................................................................................................................................... milih akan meningkat pasalnya sebagian besar anggota dewan yang diekspos oleh media kebanyakan terlibat kasus korupsi dan hukum, sehingga ini akan berdampak tidak baik bagi pendidikan politik yang diterima oleh masyarakat,” kata dia. Terpisah, Divisi Sosialisasi dan Kampanye KPU Sumsel Ahmad Naafi menyatakan secara keselurahan pemilih pemula mencapai 16% jika digabungkan antar pemilih dan pemilih muda mencapai dua juta Lebih dari total 5,7 pemilih. “Untuk meningkatkan partisipasi pemilih akan menerapkan

Caleg Harus Cepat nya dan diharapkan berbagai persiapan yang dilakukan itu bisa meningkatkan perolehan suara Partai Golkar pada pesta demokrasi mendatang. Partai Golkar memiliki 16 kursi di DPRD Sumsel dan memang persaingan pada Pemilu

lar AS. Aset ini milik mantan Komisaris Utama Bank Century Hesham Al Waraq dan Rafat Ali Rizvi, di Bank Dresdner atau LGT Bank, Swiss. Untuk merampas aset di Swiss, sudah dilakukan proses MLA melalui Bank Mutiara. Bank ini mengajukan gugatan perdata ke Swiss. Sementara itu, untuk aset di Pulau Jerdey, Amir Syamsuddin sudah melakukan kunjungan kerja ke Inggris dan Jersey pada 28 Juli-4 Agustus, menyisipkan salah satu agendanya membahas soal aset Century di Pulau Jersey. Amir sudah menyampaikan permintaan bantuan timbal balik, MLA, terkait pembekuan aset Bank Century.

pendidikan politik kepada pemilih pemula dan pemilih muda serta pemilih dapat memilih wakilnya pada pileg nanti dengan cara yang cerdas berdasarkan kualitas dan kredibitas,” ungkapnya. Dilanjutkan Naafi sosialisasi yang akan dilakukan KPU untuk meningkatkan partisipasi pemilih dengan mendatangi sekolah dan kampus karena basis pemilih ada diwiliyah tersebut. “Dengan mengerekan Relawan demokrasi yang akan terjun secara langsung melakukan sosialisasi, dan KPU juga mmeinta bantua para guru dan dosen untuk

mmeberikan informasi kepada ppemilih pemula akan pentingnya pileg,” ungkapnya. Warga Komplek Polyigon Bukit Besar Palembang, Ica menyatakan sebagai pemilih belum mengerti akan mengerti pemilihan umum yang mana jumlah caleg begitu banyak sehingga dirinya tidak mengerti dan paham siapa yang akan dipilih. “Pada pemungutan suara nanti yang mana harus dipilih apakah caleg atau parpol sehingga saya masih bingung hingga saat ini, untuk itu peran serta KPU untuk mensosialiasikan pileg sangat penting,” pungkasnya. (zar)

Dari Hal I) .....................................................................................................................

mendatang cukup ketat,” kata dia. Ia mengakui, mempertahankan kemenangan itu lebih sulit dan Sumsel sendiri merupakan unggulan dan basis Partai Golkar dan menjadi pemenang pada Pemilu lalu dan 70% se-Sumsel dijabat

oleh kader Golkar. Terpisah, Divisi Sosialisasi dan Kampanye KPU Sumsel Ahmad Naffi mengatakan, kalau Jumat (5/12) lalu pihaknya sudah mengirimkan surat pengganti Yan Anton yang saat ini menjabat bupati Banyuasin kepada

Sekretaris DPRD Sumsel. “Untuk dilantik maka berkasnya harus di kirim ke Depdagri dulu oleh pihak DPRD Sumsel dan kalau selesai baru di lantik, tapi intinya prosesnya di KPU Sumsel sudah selesai,” katanya. (zar)

bedaan bidang yang sesungguhnya perlu dipelajari dan didalami. Artinya, caleg artis sedianya mempersiapkan diri dengan pindah haluan secara berangsur-angsur, alih-alih berpindah tiba-tiba alias loncat kodok dari dunia hiburan ke dunia politik. Walau kemampuan politik caleg artis masih dipandang sebelah mata, tak bisa ditampik dalam kontestasi pemilu yang akan datang jumlah caleg artis masih tetap banyak. Menurut Arbi, ada alasan

kuat yang membuat partai tetap berlomba mengusung caleg dari kalangan selebriti. “Ini persoalan kader partai yang popularitasnya jauh di bawah artis. Masalahnya partai tidak punya calon yang sepopuler artis yang siap dimajukan, dibanding calon yang bukan artis yang akan dimajukan ya lebih baik yang artis kan. Jadi hanya mencari popularitas,” kata dia. Arbi menjelaskan kaderisasi yang mandek ditambah kader

yang pasif membuat kegiatan kader-kader partai tidak menonjol di dalam masyarakat. Artis yang sudah dikenal masyarakat pun dianggap masih bisa efektif menjadi katrol untuk mendulang suara. “Masyarakat sudah lebih pintar tapi kecermatannya belum cukup untuk menilai artis itu lebih dalam. Bisa saja masyarakat kritis tapi ketika dia dalam bilik suara dan hanya mengenal artis-artis dibanding calon lain, ya mereka akan pilih si artis.” (brn)

Retribusi PKB Capai 156 Persen MARTAPURA, RS – Hingga November 2013 realisasi PAD Dinas Perhubungan (Dishub) OKU Timur melalui Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) sudah melampaui target yang ditetapkan. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan OKU Timur melalui Kabid Lalulintas dan Angkutan Jalan, Subani didampingi Kasi PKB, Dedi Setiadi. “Alhamdulillah, persentase realisasi PKB kita tahun ini sudah melebihi 100 persen dari target yang ditetapkan. Sampai November realisasi PKB sudah mencapai Rp265,28 juta dari

target Rp170 juta atau terealisasi 156%,” ujarnya. Bahkan hingga Desember nanti, pihaknya yakin realisasinya PKB akan semakin bertambah. Hal tersebut menunjukan, kesadaran masyarakat terutama pemilik dan sopir angkutan umum dalam menjalani PKB ditiap enam bulannya mengalami peningkatan. “Ini semua tidak terlepas dari kesadaran masyarakat yang semakin meningkat untuk melakukan uji kir kendaraan. Disamping itu kita juga gencar melakukan sosialisasi serta razia rutin yang kerap dilakukan Dishub yang bekerjasama dengan Satlantas Polres OKU Timur,”

ungkapnya. Ditambahkan Subani, selain meningkatkan PAD, tujuan dilaksanakannya pengujian kendaraan secara berkala setiap 6 bulan sekali untuk mendapatkan keterangan bahwa kendaraan itu laik jalan atau tidak laik jalan. Dalam proses pengecekan ini, jika ada komponen yang mengalami kerusakan maka pemilik kendaraan diharuskan menggantikan peralatan yang tidak berfungsi. “Jadi tujuan untuk meningkatkan kelaikan jalan kendaraan umum dan mengurangi tingkat resiko kecelakaan karena faktor kendaraan yang tidak laik jalan bisa diminimalisir,” pungkasnya.(awa)

Hanya 10% Elit yang Berintegritas PALEMBANG, RS - Demokrasi yang tengah dijalani oleh Indonesia saat ini adalah demokrasi kriminal. Faktanya sederhana, 75 persen bupati/walikota, 70 persen gubernur, dan 50 persen anggota DPR telah terjerat kasus korupsi. Data tersebut dibeberkan oleh Ketua Umum Aliansi Rakyat untuk Perubahan (ARUP), Rizal Ramli dalam diskusi Pekan Poli-

tik Kebangsaan bertajuk ‘DPR Dambaan Rakyat’ di Gedung ICIS, Jakarta, Rabu (11/12). “Sisanya perkiraan saya palingan yang berintegritas hanya 10 persen saja. Jadi inilah korupsi sistematik, terapinya harus sistematik juga, tidak bisa setengahsetengah,” ujarnya. Disebut Rizal, banyak sekali dalam UU yang digodok DPR, terutama terkait UU ekonomi

Sengman Ngaku Sakit pengobatan di Singapura, jadi dia berikan klarifikasi,” kata Jubir KPK, Johan Budi di kantornya, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (11/12). Namun, Johan mengaku belum tahu penyakit apa yang diderita Sengman. Sepanjang yang Johan tahu, Sengman menjalani operasi di sebuah RS di Singapura. “Jadi suratnya dari dokter, dia ada operasi di Singapura,” jelasnya. Keberadaan Sengman sempat dikait-kaitkan dengan Presiden

yang sangat neoliberal, dimana UU itu akhirnya hanya menguntungkan pihak asing dan membuka pintu masuk neo-kolonialisme. “Sedangkan para anggota DPR tidak punya imun atas hal ini karena mereka sudah disogok, jadi yang penting ya kepentingan mereka saja,” ungkap Menko perekonomian era Gus Dur ini. (rus)

Dari Hal I) ......................................................

SBY. Dalam rekaman sadapan telepon yang diperdengarkan di persidangan kasus suap impor daging, dia disebut-sebut sebagai utusan dari Ketua Umum Partai Demokrat itu. Menko Polhukam Djoko Suyanto sempat menyatakan SBY memang mengenal sosok Sengman. Namun, ia belum pernah bertemu secara khusus. Sementara itu, Mentan Suswono juga mengakui bahwa dirinya menge-

nal sosok Sengman. Mereka pernah bertemu di rumah dinas dan berbicara soal impor daging. “Memperkenalkan saja, waktu itu ia datang. Waktu itu dia sangat dekat dengan Pak SBY,” ujar Suswono di pengadilan Tipikor, Kamis (3/10). Sengman sendiri sudah pernah dipanggil oleh penyidik KPK, namun saat itu dia mangkir. Belakangan diketahui jika Sengman sedang dirawat di Singapura. (kha)

Dari Hal I) ............................................................................................................................................................................................................................................................................................................

Anita Noeringhati, M Yansuri, Edward Jaya dari Partai Golkar, Zainuddin, Holda Herman, Muhammad F Ridho Partai Demokrat dan sejumlah caleg lain yang masih tercatat sebagai anggota DPRD Sumsel. Incumbent menurut Pengamat Sosial Politik Prof Abdullah Idi mempunyai peluang lebih besar

untuk terpilih kembali ketimbang pendatang baru. ”Dengan catatan, apakah mereka selama ini sudah bekerja dengan baik atau tidak selama menjabat anggota DPRD Sumsel,” kata Abdullah Idi ketika dibincangi, Rabu (11/12). Jika selama menjadi wakil rakyat, mereka bisa menjalankan

semangat ASPIRASI RAKYAT

aspirasi konstituennya, Direktur Program Pasca Sarjana (PPS) IAIN Raden Fatah, Palembang ini yakin, potensi wajah-wajah lama tersebut sangat besar untuk terpilih kembali. Persoalannya sebut Abdullah Idi, selama ini kinerja anggota dewan di Sumsel, tidak memuaskan masyarakat. Sehingga citra

tersebut, bisa memperburuk citra caleg yang saat ini masih duduk di kursi dewan. Apakah ini artinya, masyarakat tidak bisa berharap banyak bakal ada perubahan di Sumsel kedepannya? Abdullah Idi menyebut, tidak juga.”Caleg-caleg yang masih duduk di DPRD saat ini, ada juga yang baik, tidak semua

incumbent buruk” ucapnya. Bagaimana dengan peluang caleg, yang bukan termasuk wajah lama? Ia menyebut, mereka juga memiliki peluang yang sama untuk terpilih. Persoalannya sebut dia, tinggal bagaimana caleg-caleg tersebut mengemas program dan pencitraan mereka. “Dalam Pe-

milihan Umum Legislatif (Pileg), tingkat keterpilihan Caleg ditentukan banyak faktor. Misalnya track record caleg tersebut, program kerja, biaya politik dan metode pendekatan caleg bersangkutan kemasyarakat yang menjadi konstituennya,” bebernya. Ditambahkannya sedangkan posisi Partai

Politik (Parpol), kurang diperhatikan masyarakat dalam memilih pada Pileg mendatan. Sebab dalam menentukan pilihan,sebab dalam menentukan pilihan, masyarakat kurang memperhatikan dari mana caleg tersebutberasal. Karenanya, tergantung caleg itu untuk terpilih atau tidak. (zar)

klik...........www.radarpalembang.biz


SIMPATISAN

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 12 DESEMBER 2013

HW Mundur Dari Banwas PD Pasar Anggota Badan Pengawas PD Pasar Palembang Jaya Hermanto Wijaya hari ini diketahui resmi mengundurkan diri dari jabatannya. Dimana HermantoWijaya sendiri diketahui telah mengajukan surat secara tertulis dan dilayangkan kepada Walikota Palembang. PALEMBANG, RS - ”Ia memang benar jika saudara Hermanto Wijaya hari ini (11/12) mengajukan surat pengunduruan diri dari jabatanya kepada Bapak Walikota H Romi Herton,” kata Direktur Utama PD Pasar Palembang Jaya, Apriadi S Busri di kantor Walikota Palembang, kemarin Apriadi menjelaskan, alasan pengunduran yang bersangkutan jika berdasarkan surat adalah kesibukan pekerjaan dimana diketahui Hermanto Wijaya juga merupakan seorang pengusaha, “Keputusannya ada di bapak Walikota, dan dipastikan tidak akan mempengaruhi kinerja PD Pasar kedepan,” terang dia. Apriadi menambahkan saat ini PD pasar Palembang Jaya akan fokus membangun pasar pasar tradisional yang ada di Kota

MUNDUR: Hermanto Wijaya saat

menyerahkan surat pengunduran diri jadi anggota Badan Pengawas Pasar.

FOTO: SALAMUN

Palembang karna tahun depan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat, maka dari itu kami akan kerja bahu membahu bersama–sama para struktiral PD pasar dan kepala unit pasar untuk membangun pasar – pasar ini dengan menambah fasilitas

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

pasar, menjaga kebersihan serta keindahan pasar pungkasnya. Dikonfirmasi terkait hal ini, Walikota Palembang Romi Herton mengatakan mundurnya Hermanto Wijaya dari Badan Pengawas PD Pasar untuk dapat diangkat menjadi staf khusus

Walikota Palembang. Dimana menurut Romi, yang bersangkutan memiliki kopetensi dalam memajukan perekonomian Kota Palembang.” Bukan mengundurkan diri, tapi akan saya jadikan staf khusus walikota bidang ekonomi,” kata Romi

Menurutnya, Hermanto memiliki visi yang bagus dalam menunjang program pembanguan di Palembang. ”Pendiriannya kokoh, jadi dia (Hermanto, red) akan diangkat sebagai staf khusus,” tegas Romi lagi. Sementara itu, Hermanto Wijaya mengucapkan banyak terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan Walikota Palembang H Romi Herton kepadanya. “Saya memang mundur dari Jabatan anggota Badan Pengawas PD Pasar. Tapi saya siap membantu bapak Walikota dalam berbagai kegiatan. Intinya saya akan selalu mendukung programprogram Walikota Palembang,” katanya. Hermanto juga mengatakan, selama menjadi anggota PD Pasar dirinya sudah banyak bekerjasama dengan Dirut PD Pasar dan stafnya seperti melakukan blusukan di 38 pasar tradisional yang ada di kota Palembang. “Tidak hanya melakukan blusukan kita juga sudah membangun WC di pasar Cinde menjadi lebih cantik dan pembuatan roling door besi 10 pintu di pasar 16 Ilir serta program pembagian tv gratis untuk pedagang,” katanya. (tma/rd2)

VIII Dinkes Somasi 17 Distributor PALEMBANG, RP – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang akan memberikan surat himbauan terhadap puluhan pelaku usaha dan distributor mulai dari pasar modern, perusahaan dagang (PD), retail dan supermarket agar dapat lebih jujur dalam menyediakan paket parcel dimana menjelang Natal dan Tahuin Baru permntaan parcel mulai meningkat. Selain itu, Dinkes juga memberikan surat peringatan khusus terhadap 17 pelaku usaha parcel, yang sebelumnya telah dua kali mendapatkan surat teguran. Kepala Dinkes Palembang, Anton Suwindro mengatakan, ada 17 pelaku usaha yang akan mendapatkan peringatan khusus. Pasalnya, ke-17 pelaku usaha tersebut sudah pernah mendapatkan surat teguran karena mengedarkan parcel tidak layak edar. “ Jika didapati lagi menjual parcel tidak layak edar, maka izin usaha akan langsung di cabut,” kata Anton, Rabu (11/12) Dijelaskanya, meski secara teknis Dinkes tidak dapat mencabut izin usaha namun pihkanya dapat memberikan rekomendasi langsung kepada instansi terkait yang dalam hal ini adalah Disperindakop dan BBPOM.” Penjualan parcel tidak layak edar ini sudah melanggar UU Kesehatan dan Perlindungan Konsumen, karena sangat merugikan konsumen dan berbahaya bagi kesehatan.” tegas dia. Menurut dia, besok (hari ini, red) akan memberikan surat edaran dalam bentuk sosialisasi terhadap pelaku usaha agar tidak menjual parcel yang tidak layak layak edar selama tahun baru dan natal. Setelah itu, barulah akan mengelar razia gabungan sebanyak tiga tim bekerja sama dengan instansi terkait yakni Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM), Dinas Kesehatan dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop). “ Minimal H-7 sebelum Natal akan dilakukan sidak terhadap terhadap pelaku usaha. Kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya, untuk menekan peredaran parcel,” jelasnya. Selain itu, untuk para pelaku usaha juga dihimbau agar menjual parcel minimal satu hingga tiga bulan sebelum kadaluarsa. Pelaku usaha membandel, mayoritas di dapati di daerah Sukarami, Alang-Alang Lebar dan Plaju. (tma)

klik...........www.radarpalembang.biz


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.