Rp#2 15082013

Page 1

SEMANGAT ASPIRASI RAKYAT

Rakyat Sumsel radar_palembang@yahoo.com

RADAR PALEMBANG

@radar_palembang

ONLINE Telp : (0711) 361 638 FAX : (0711) 362 452

KAMIS 15 AGUSTUS 2013

HARGA Rp 4.000

Rp600 Juta Mubazir Yan-Sas Urung Dilantik

Tamu Undangan Kebingungan

Yan Anton Santai BUPATI Banyuasin terpilih, Yan Anton Ferdian SH yang seharusnya dilantik, Rabu (14/8) menanggapi santai perihal penundaan pelantikan dirinya. Menurut Ketua DPD Golkar Banyuasin ini, proses pelantikan menjadi wewenang dari Gubernur Sumsel sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat.

bang Pemkab Banyuasin. Demo yang sempat mendapatkan pengawalan dari kepolisian itu sempat dibubarkan. Perihalnya,massa aksi ingin menelantarkan kenda-

SAYA dan Wabup Supriono menilai, penundaan ini mungkin karena ada persyaratan yang kurang. Inikan penundaan sementara hingga persyaratan cukup dan dilakukan pelantikan,” ungkapnya. Dirinya mengaku tak akan khawatir terkait penundaan pelantikan tersebut. Sementara itu saat proses pelaksanaan sidang paripurna, juga terjadi unjuk rasa di luar ger-

CERUDIK’AN

Rp600 Juta Mubazir Mending dibagibagikan ke rakyat....

Setiap Hari, Panwaslu Terima 3 SMS Ada SMS dari ‘mama’ ngak ya...

Ngerumpi Kito

‘Lampu Kuning’ Jenderal TEWASNYA Branch Manager PT Venera Mukti Finance Fransisca Yovie diduga berkaitan dengan semakin dekatnya pemilihan orang nomor satu di tubuh Polri. Pasalnya, satu nama yang diduga terlibat (Kompol A) masih memiliki hubungan kerabat dengan jenderal yang masuk dalam bursa kandidat Polri. Jelas keterkaitan ini akan memberikan nilai minus bagi jenderal yang bersangkutan. (*)

Yan Anton Ferdian SH

raan dan membuat aksi pembakaran di Jalintim Banyuasin. Kabag Ops Polres Banyuasin Kompol Rachmat Sihotang mengatakan jika proses pengamanan

telah melibatkan sekitar 800 personil gabungan yang ditempat di beberapa titik sentral. Pengamanan ekstra dilakukan bagi pengunjuk rasa di seputaran lokasi pelantikan. Soal penundaan pelantikan, Kompol Rachmat menilai jika proses pengamanan tahapan Pilkada hanya akan berlangsung hingga proses pelantikan. Jika nantinya terdapat proses pelantikan, tentu dengan anggaran tambahan lainnya. “Proses pengamanan pelantikkan dilakukan tiga hari yakni H-1 hingga H+1 sehingga jika ada pelantikan lainnya, keluar dari proses tahapan Pilkada Banyuasin saat ini,” tukasnya. Dia membenarkan, jika pada proses pelantikkan juga didapati oknum kades yang membawa senjata tajam (sajam), sejenis pisau. Saat petugas keamanan gedung ❏ Ke halaman VII

Setiap Hari, Panwaslu Terima 3 SMS PALEMBANG, RS - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) kota Palembang, jelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Sumsel 4 September mendatang setidaknya dalam setiap menerima sekitar 2 sampai 3 pesan Short Message Service (SMS) per harinya yang masuk ke Panwaslu. ”Kami hampir setiap hari mendapat aduan masyarakat soal adanya pelanggaran dari salah satu pasan-

gan calon,” kata ketua Panwaslu kota Palembang, Amrullah yang didampingi anggota Panwaslu Divisi Pengawasan, Jon Heri yang ditemui Rabu (14/8). Menurut Amrullah, SMS yang masuk tersebut antara lain, berisi dugaan adanya pengumpulan massa, pembagian sembako, dan kampanye hitam atau black campaign yang terjadi hampir di kecamatan se-kota Palembang. ❏ Ke halaman VII

PBB dan PKPI Perkuat Struktur Partai PALEMBANG, RS - Guna menghadapi pemilihan legislatif (Pileg) 9 April 2014 mendatang yang diyakini semakin sengit. Sejumlah partai politik (Parpol) peserta pemilu melakukan pembenahan dan penguatan struktur parpol sampai ke tingkat ranting. Diantaranya partai yang

tidak masuk parlemen pada pileg 2009 lalu partai PBB dan PKPI. Ketua DPC PBB Palembang, Shofhuan Hadi me-ngatakan, salah satu strategi untuk mencapai target perolehan kursi dengan cara memperkuat struktur partai.“Saat ini tinggal 5 Ke❏ Ke halaman VII

KPU Umumkan DPS Pileg Masyarakat Cuek PALEMBANG, RS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel mulai merampungkan, masa masukan, dan tanggapan masyarakat tentang daftar pemilih sementara (DPS) untuk pemilihan legislatif 9 April 2014 mendatang. Ironisnya, masyarakat cenderung cuek terhadap DPS yang telah diumumkan 21 Juli lalu. Padahal masa perbaikan DPS akan ditutup Kamis (15/8). “Iya sepertinya masyarakat cuek dengan DPS yang telah

kami umumkan, sehingga minim sekali yang memberikan masukan,” kata komisioner KPU Sumsel Divisi Teknis dan data, Herlambang, Rabu (14/8). Menurut Herlambang, DPS Sumsel untuk Pileg, totalnya 6.158.483, yang tidak jauh berubah dengan jumlah daftar penduduk potensial pemilih (DP4) dari kementerian dalam negeri (Kemendagri) yang telah dimutakhirkan. ”Angka tersebut bertambah Herlambang

❏ Ke halaman VII

FOTO: OKTA/RADAR PALEMBANG

BERDISKUSI: Pimpinan DPRD Banyuasin sedang berdiskusi dalam rapat paripurna, Rabu (14/8), terkait batal dilantiknya pasangan Bupati dan Wakil Bupati Banyuiasin, Yan-Sas.

BUPATI dan Wakil Bupati (Wabup) Banyuasin terpilih, Yan Anton Ferdian dan SA Supriono, yang seyogianya dilantik pada Rabu (14/8) diundur. Alhasil, dana pelantikan sekitar Rp600 juta mubazir. BANYUASIN, RS - Penundaan pelantikan Bupati dan Wabup terpilih Banyuasin mendapatkan kritikan keras dari sejumlah kalangan. Anggota DPRD Banyuasin, Ledi Risdianto mengatakan

jika proses pelantikan yang sudah teragendakan seharusnya bisa maksimal, terutama bicara anggaran penyelenggaraan yang sudah teranggarkan. “Cukup disayangkan saja, anggaran sudah tinggi,

tapi tidak jadi,” katanya. Bahkan tokoh masyarakat Banyuasin, Alfian Soho menyesalkan proses penundaan pelantikan Bupati dan Wabup Banyusin terkait ketidakprofesionalan para pemegang kekuasaan dalam menyelenggarakan agenda penting. Terutama koordinasi terkait jadwal pelaksanaan, misalnya terjadi penundaan atau pembatalan. Jangan sampai, saat hari pelaksanaan seperti ini, proses pelantikan malah dilakukan proses pengunduran waktu pelantikan, “Kenapa bisa ditunda dan

dasar penundaan seperti apa. Apakah tidak ada surat petunjuk pelantikan, padahal SK sudah ditangan. Anggaran Rp600 juta pelantikan juga mubazir,” ungkapnya. Dia menilai terdapat kaitan yang lebih politis perihal penundaan pelantikan Bupati dan Wabup Banyuasin. Akan tetapi sifat politis tersebut tentu merugikan msyarakat,terutama terkait anggaran penyelenggaraan prosesi pelantikan. “Tidak mungkin cuma karena permasalahan surat ❏ Ke halaman VII

Demokrat Bantah Suap Rudi untuk Konvensi JAKARTA, RS - Partai Demokrat membantah suap yang diduga untuk Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini untuk pendanaan konvensi calon presiden (capres). WAKIL Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menegaskan pihaknya tidak pernah memerintahkan kader untuk mencari dana penjaringan capres. “Jadi tentunya, berita itu tidak benar, pak SBY sebagai Ketum Demokrat tidak pernah menugaskan. Justru sebaliknya,

melarang, tidak ada satu pun kader Demokrat yang mengatasnamakan Demokrat mencari dana,” kata Nurhayati di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (14/8). Menurutnya, penangkapan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini tidak berkaitan dengan partai. Untuk itu, partainya menyerahkan penyelidikan suap tersebut ke KPK. “Ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan Demokrat. Biarkan proses hukum berjalan, kita yakin KPK akan mengusut tuntas. Saya berharap masyarakat tidak mengkait-katikan dengan

Demokrat,” tegas Ketua Fraksi Demokrat itu. Sebagaimana diberitakan, mantan Ketua DPC Cilacap Partai Demokrat Tri Dianto menuding suap untuk Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini untuk pendanaan konvensi calon presiden (capres). Loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat ini meminta agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Menteri ESDM Jero Wacik. Sebab, Rudi adalah orang dekat Sekretaris Majelis Tinggi Partai Nurhayati

❏ Ke halaman VII


FU KOMUNITAS

II

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 15 AGUSTUS 2013 RAKYAT SUMSEL, KAMIS 15 AGUSTUS 2013

Bulannya Berbuat Baik PALEMBANG,RS - Bulan Tujuh Kalender Imlek yang dikenal dengan bulan ulambana merupakan moment bagi etnis tionghoa untuk berbakti kepada keluarga yang telah meninggal dunia serta merupakan bulan untuk berbuat beramal. Ketua Majelis Budhayana Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, Hindra Lili mengatakan bulan ini merupakan bulan yang tepat untuk berbakti kepada leluhur yang telah meninggal dunia. Tak bakti dapat dilakukan dengan cara memberikan persembahan kepada leluhur berupa kebutuhan leluhur seperti pakaian kertas, uang kertas serta kebutuhan lainnya. “Bulan tujuh merupakan bulan yang baik untuk memberikan persembahakan kepada leluhur yang telah meninggal dunia,” kata Hindra Lili, saat ditemui, Rabu (14/8) Lanjutnya, Biasa di bulan tujuh kalender Imlek umat Buddha akan melakukan ritual sembahyang di vihara yang dipimpin langsung oleh Bhikku untuk mendoakan arwah leluhur tersebut, disamping biasanya umat Buddha akan lebih banyak melakukan kegiatan berdharma. “ Biasanya umat Buddha lebih banyak berdharma mengatas namakan nama leluhur,” ujarnya. Sementara itu wakil Matrisia Komda Sumsel, Tjik Harun mengatakan di bulan tujuh kalender Imlek dianjurkan bagi etnis tionghoa untuk berbuat baik serta memumpuk amal. Disamping itu di bulan tujuh ini merupakan bulan yang baik untuk mendoakan arwah leluhur melalui tempat ibadah. “Saat ini waktu yang baik untuk mendoakan arwah leluhur serta bulan baik

FOTO : DOK RADAR PALEMBANG

Hindralili

Ketua Majelis Budhayana Indonesia Provinsi Sumatera Selatan

Semangat Aspirasi Rakyat

untuk berbuat baik dan amal,”kata Harun. Lanjut Harun di bulan ini, etnis tionghoa lebih banyak melakukan kegiatan sosial serta berdharma. Biasanya etnis tionghoa akan lebih banyak berdharma di tempat ibadah atau dikelenteng. Mereka biasanya akan memberikan sumbangan uang dan sembako ke para pengurus tempat ibadah untuk disalurkan kepada orang-orang yang berhak mendapatkannya. Mereka yang memberikan sumbangan ke tempat ibadah, berupa uang atas nama leluhurnya serta nama pribadi yang menyumbang tersebut. “Etnis akan lebih banyak berdharma di kelenteng untuk disalurkan kepada mereka yang berhak menerimannya,” ujarnya. Tambahnya, selaku pengurus tempat ibadah yang memiliki kewajiban untuk menyalurkan bantuan dari warga. “Kita sebagai pengurus nantinya akan menyalurkan bantuan ini kepada warga yang berhak mendapatkannya,” tutupnya. (ben)

PATRIA CAMP: Peserta Patria Camp sedang mengikuti lomba masak di lingkungan Vihara Dhamma Vijja Palembang yang berlangsung 9-11 Agustus 2013. PATRIA Camp yang merupakan pergelaran ke 2 mengambil tema “One Spirit One Dhamma”.

FOTO : BENI RADAR PALEMBANG

Gelar PATRIA Camp PATRIA DPD Sumsel menggelarkan PATRIA camp di lingkungan Vihara Dhamma Vijja Palembang yang berlangsung 9-11 Agustus 2013. PATRIA Camp yang merupakan pergelaran ke 2 mengambil tema “One Spirit One Dhamma” Shandy Ketua DPD Patria Sumsel mengatakan acara PATRIA Camp yang dibuat kali ini pastinya berbeda dengan acara tahun sebelumnya. Di mana materi dan games yang dibawakan lebih banyak dan seru PALEMBANG, RP -Acara ini juga diadakan dengan rentang waktu yang lebih lama dari tahun sebelumnya. Acara ini sengaja dibuat untuk menarik minat para peserta untuk mengenalkan PATRIA secara lebih dalam, menumbuhkan kerjasama antar anggota dan kemandirian pribadi. “ Pergelaran PATRIA Camp tahun ini jauh berbeda dari tahun sebel-

umnya dari segi waktu lebih panjang,” kata Shandy saat ditemui. Dalam acara PATRIA Camp tersebut dimulai dengan pengenalan panitia, penjelasan tata tertib peserta, dan perkenalan masingmasing peserta itu sendiri. Untuk menambah keakraban antar peserta, dibuatlah games perkenalan ice breaker. Games yang dibuat yaitu games tebak nama, games kapal pecah, lalu games draw & guess. Lanjutnya, materi kemu-

dian dilanjutkan dengan Pengenalan PATRIA, para peserta diputarkan video profile PATRIA, lalu video kegiatan PATRIA Sumsel selama 3 tahun kebelakang seperti Acara Dhamma Talk, Kunjungan wisata sejarah, Dhammayatra, PATRIA Circle of Kindness, PATRIA Recycle Project, PATRIA Street Fellowship. “ Kegiatan bertujuan untuk lebih mengenalkan PATRIA kepada anggota,” ujarnya. Dalam kegiatan PATRIA Camp tersebut para peserta diberikan bermacam-macam materi seperti Motivasi Pengembangan Diri dan Kepemimpinan yang disampaikan oleh Ko Frengky, M.A. Materi ini bertujuan untuk pengembangan diri para peserta. Selain itu, para peserta juga diberikan materi games untuk mengasah otak, kerja sama dan kekompakkan para peserta. Lalu acara dilanjutkan dengan Puja Bakti di Dhammasala Vihara Dhamma Vijja dan Sharing Dhamma oleh Ko Yudianto Tjandranata untuk

menambah dan memperkuat Saddha kita terhadap Tiratana. Siang harinya diisi dengan Materi Organisasi oleh Ko Darwin. Agar ketika mulai terjun dalam organisasi PATRIA, mereka dapat mudah beradaptasi dan bisa saling bekerja satu sama lainnya. “Setelah penyampaian materi, para peserta diminta untuk bersama-sama melakukan kerja bakti membersihkan Vihara Dhamma Vijja. Para peserta dengan bersemangat gotong royong membantu menyapu, mengepel dan mengelap tiap sudut dan ruangan yang ada.”ungkapnya Setelah acara penutupan, para peserta PATRIA Camp langung diajakan untuk bersama-sama mengikuti acara PATRIA Street Fellowship yang diadakan setiap bulannya oelh DPD PATRIA Sumsel. Kegiatan ini merupakan program kerja dari Biro Sosial berupa pembagian makanan dan minuman kepada para tuna wisma yang berada di sekitar kota Palembang.(ben)

klik...........www.radarpalembang.biz


III

IKLAN

RAKYAT SUMSEL SELASA 15 AGUSTUS 2013


IV

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 15 AGUSTUS 2013

ISG

Siap Sukseskan

Kantor Imigrasi Kelas I Palembang PALEMBANG, RS – Kantor Imigrasi Kelas I Palembang siap menyukseskan pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 yang akan di helat pada 22 September hingga 1 Oktober 2013. Hal ini ditegaskan kepala Kantor Imigrasi kelas 1 Palembang Safar Muhammad Godam SH MH, kemarin. Menurut Safar, kesiapan tersebut ditandai dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan peralatan Kantor Imigrasi Kelas I Palembang. “Selain itu, kita juga memperhitungkan kesiapan bandara dalam menyambut negara-negara peserta ISG,”kata pria asal Desa Adumanis Ogan Komering Ulu ini. Safar mengungkapkan, sejak beberapa hari yang lalu para tamu perwakilan negara peserta sudah mengirimkan utusannya datang ke Palembang untuk mengecek persiapan venues-venues tempat berlangsungnya ISG tersebut. “Kita tahu itu setelah berkoordinasi dengan KONI Sumsel selaku panitia penyelanggara ISG,”ujar suami dari Ronita dan ayah dari 3 anak ini. Safar menjelaskan, untuk membantu pemerintah provinsi Sumatera Selatan, Pemkot Palembang dan panitia penyelenggara menyukseskan perhelatan ISG tersebut Kantor Imigrasi Palembang telah memberikan beberapa kemudahan diantaranya adalah memudahkan perpanjangan izin tinggal para peserta ISG. “Selain itu kita juga terus berkoordinasi dengan panitia penyelenggara ISG agar setiap kontingen negara peserta yang sudah tiba nantinya paspornya langsung dikumpulkan untuk menghindari penumpukan di bandara dan memberikan kenyamanan. Yang jelas Intinya kita akan berusaha semaksimal membantu menyukseskan perhelatan akbar tersebut,”terang pria yang baru sebulan bulan menjabat sebagai Kantor Imigrasi Kelas I Palembang ini. Safar menambahkan, tahun ini mungkin merupakan tahun yang penuh berkah bagi Sumsel dan Palembang sebab selain melayani keberangkatan dan kepulangan jemaah haji yang jumlahnya mencapai 6 ribu jemaah diwaktu bersamaan kantor Imigrasi juga melayani para peserta ISG yang jumlahnya mungkin sama atau bahkan lebih. “Ini belum termasuk jumlah pembuat paspor yang selalu meningkat jelang akhir tahun karena untuk tujuan wisata,”ucap mantan Kepala Rumah Detensi Jakarta ini. Nah, untuk mengatasi semua itu Kantor Imigrasi kelas 1 Palembang telah membentuk satuan tugas atau satgas yaitu satgas ISG, Haji dan pembuatan paspor. “Serta mendatangkan alat dari Jakarta yang bisa secara mobile melayani masyarakat tidak harus di bandara,”katanya.(sep)

Safar Muhammad Godam SH MH

SBY Pimpin Upacara Hari Pramuka di Cibubur JAKARTA,RS - Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hadir dalam upacara peringatan HUT Pramuka ke 52. Acara dilaksanakan di Bumi Perkemahan Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur. Upacara dimulai pukul 16.00 WIB, Rabu (14/8). Tam-

pak SBY yang mengenakan seragam pramuka lengkap berdiri di podium. SBY bertindak sebagai pembina upacara. Tema peringatan kali ini yakni “Wujudkan Bangsa yang Berkarakter dan Bermartabat Melalui Gerakan Pramuka”. Terlihat hadir mendampingi

Ibu Ani Yudhoyono, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Mendikbud M Nuh, Menpora Roy Suryo dan Gubernur DKI Joko Widodo.Para pembina dan anggota pramuka dari berbagai daerah yang berjumlah ratusan juga turut hadir dalam acara ini.(slm/ndr)

Dahlan Iskan: Kita Cek Dulu JAKARTA,RS - PT Jasa Raharja (Persero) terbukti di persidangan memberi upeti berupa insentif kepada mantan Kakorlatas Mabes Polri Irjen Djoko Susilo. Djoko menerima aliran dana dari BUMN asuransi kecelakaan sebesar Rp 50 juta per bulan. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan

angkat suara terkait dugaan pemberian upeti perusahaan pelat merah itu. Mantan Direktur Utama PT PLN ini pun akan menindaklanjuti hasil temuan itu dengan mengecek maksud pemberian kepada Jasa Raharja. “Saya mau cek dana gelap atau terang,” ucap Dahlan di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (14/8/2013).

Menurutnya pemberian insentif bisa saja dibenarkan dari segi korporasi jika telah diatur di dalam perseroan. “Misalnya ada program supervisi kecelakaan, Jasa Raharja perlu konsultan atau supervisi yang ngerti itu direksi. Misalnya honornya sekian tiap bulan dari segi perusahaan nggak masalah kalau dari Polisi nggak tahu,” jelasnya.(feb/ndr)

50 JCH OKUT dari Kabupaten Lain MARTAPURA, RS - Musim haji tahun ini jumlah Jemaaah Calon Haji (JCH) OKU Timur yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah sebanyak 305 jemaah. Jumlah tersebut tidak cukup 1 kloter (kelompok terbang), dimana setiap kloter terdiri dari 355 JCH. untuk itu, guna mencukupi 1 kloter maka kekurangan 50 orang JCH diambil dari kabupaten lain. Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Kementrian Agama OKU Timur Abdul Rosyid

saat pembukaan manasik haji massal yang berlangsung selama tiga hari di Asrama Haji OKU Timur kemarin (14/8). Menurut Rosyid, manasik haji masal dilakukan sebanyak tiga kali pertemuan, dimana pada hari pertama diisi dengan teori, hari kedua praktek dan selanjutnya penutupan. Setelah selesai pelaksanaan manasik massal akan dilakukan manasik kelompok dengan agenda peretmuan sebanyak tujuh kali. “Manasik kelompok dibagi dalam ke-

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

lompok di empat zona. Zona satu di masjid Al Azhar Kecamatan Martapura, Zona dua di Kecamatan Buay Madang pelaksanaan manasiknya di Masjid Alhidayah komplek kecamatan, zona tiga di Kecamatan Gumawang di Masjid Agung, zona empat di Masjid Al Hidayah Petanggan Kecamatan Semendawai Suku III. Manasik haji dilakukan untuk menyamakan persepsi dan untuk menambah wawasan pengetahuan tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji,”ujarnya. (awa)

DKPP Peringatkan 4 Komisioner Bawaslu

Terkait Caleg PAN

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menjatuhkan sanksi tertulis berupa peringatan kepada ketua dan tiga anggota Bawaslu. Putusan itu merupakan dugaan pelanggaran etik Bawaslu soal sengketa caleg PAN yang gagal. JAKARTA,RS - “Berdasarkan fakta-fakta dalam persidangan, setelah memeriksa keterangan pengadu, memeriksa dan mendengarkan jawaban teradu serta pihak terkait, teradu I, II, III, dan teradu V terbukti telah melakukan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu,” ucap Ketua Majelis DKPP Jimly Asshiddiqie. Hal itu disampaikan dalam pembacaan putusan dugaan pelanggaran etik Bawaslu di ruang sidang DKPP, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (14/8). Turut

mendampingi Jimly, anggota majelis DKPP Saut H Sirait, Valina Singka serta Nur Hidayat Sardini. Mereka yang diberi peringatan adalah Ketua Bawaslu Muhammad (teradu I), dan tiga anggota Bawaslu yaitu Nasrullah (teradu II), Endang Wihdatiningtyas (teradu III) dan Nelson Simanjuntak (teradu V). “DKPP memerintahkan kepada Sekretaris Jenderal Badan Pengawas Pemilu RI untuk memberi sanksi peringatan dan sanksi disiplin kepegawaian kepada teradu VI atas nama Agung Bagus G.B Indraatmaja,” imbuh Jimly. Sedangkan teradu IV tidak terbukti melakukan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu. “DKPP merehabilitasi teradu IV atas nama Daniel Zuchron (anggota Bawaslu),” katanya. Sementara itu, DKPP juga menggelar sidang atas gagalnya bacaleg PAN Selviana Sofyan

Hosen. Selviana akhirnya lolos dan berhak menjadi caleg. DKPP menilai, berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan, pengadu (Selviana) memenuhi persyaratan. Sehingga KPU harus memulihkan hak pengadu sebagaimana mestinya. Namun, DKPP dapat membenarkan dan menjamin bahwa pemulihan hak dimaksud bukan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu. “DKPP memerintahkan kepada KPU untuk melaksanakan putusan ini,” ucap Jimly. Selviana Sofyan Hosen, bacaleg PAN dari dapil Sumatera Barat I nomor urut 3, dinyatakan KPU tidak masuk dalam DCS. KPU menilai Selviana tidak memenuhi syarat administrasi lulus pendidikan SMA atau pendidikan lain sederajat. Atas keputusan KPU itu, Selviana melalui PAN mengajukan sengketa Pemilu kepada Bawaslu. Dalam proses sengketa

di Bawaslu, PAN ternyata dapat meyakinkan KPU bahwa Selviana telah tamat SLTA, dengan bukti surat keterangan dari Kemendikbud. Namun, dalam sidang itu sekalipun KPU secara tegas sudah menyatakan Selviana telah memenuhi syarat, keputusan Bawaslu justru menyatakan Selviana tidak memenuhi syarat sebagai caleg. Atas keputusan Bawaslu itulah Selviana kemudian mengajukan gugatan dugaan pelanggaran kode etik komisioner Bawaslu ke DKPP. (iqb/nik)

Sidang Kasus Cebongan

Penasihat Hukum: Tindakan Ucok Ekspresi Solidaritas Korps JOGYAKARTA,RS - Penasihat hukum terdakwa Serda Ucok Tigor Simbolon, Serda Sugeng Sumaryanto dan Koptu Kodik meminta majelis hakim untuk menolak semua dakwaan oditur militer di persidangan. Tindakan Ucok melakukan eksekusi terhadap empat tahanan titipan Polda DIY, Diki cs dalam kasus penganiayaan Serka Heru Santoso dan Sertu Sriyono itu merupakan ekspresi solidaritas korps dan jiwa korsa. Penasihat hukum terdakwa yang semuanya adalah anggota Kopassus Grup II Kandang Menjangan Kartosuro itu juga meminta agar Ucok cs tidak dipecat sebagai anggota TNI. Hal itu dikatakan penasehat hukum ketiga terdakwa, Kol (CHK) Rohmad saat membacakan pledoi di Pengadilan Militer II/11 Yogyakarta di Ringroad timur, Ketandan, Banguntapan Bantul, Rabu (14/8).

Pledoi setebal 183 halaman itu dibacakan secara bergantian mulai pukul 09.15 WIB hingga 12.30 WIB. Rohmad menyatakan ada ikatan batin yang kuat antara Ucok Tigor Simbolon dengan dua korban kekerasan kelompok Marcel dan Diki. Serka Heru Santoso pernah menjadi atasan Ucok saat bertugas operasi militer di Papua. Heru pernah menolong Ucok saat terkena malaria. Sedangkan Sertu Sriyono merupakan teman seangkatan saat pendidikan Kopassus di Bandung. Sriyono juga kolega pelatih beladiri karate dan pernah menyelamatkan Ucok dari ranjau yang dipasang GAM di Aceh. Menurut Rohmad, berdasarkan kesaksian saksi ahli Prof Dr Reza Indragiri SH, Ucok mengalami stres dissorder setelah mendengar anggota Kopassus disakiti dan

dianiaya hingga tewas oleh kelompok preman. Gangguan jiwa prajurit demikian biasa terjadi di lingkungan militer terutama anggota pasukan khusus/profesional ketika ada kolega atau anggota pasukan yang hilang. “Terdakwa Ucok Tigor tergoncang jiwanya mendengar dua anggota Kopassus dianiaya. Dia tak kuasa menahan gejolak jiwanya, yang terpikir bagaimana mencari preman yang membunuh Heru Santoso dan menganiaya Sriyono. Jiwa korsa dan ikatan korp yang mendorong Ucok Tigor mencari pelaku,” ungkap Rohmad. Rohmad menegaskan tindakan para terdakwa sebagai pelanggaran materill hukum pidana negatif. Sebab masyarakat Yogyakarta dapat menerima dan membenarkan tindak pidana yang dilakukan Ucok. “Tidak ada masyarakat yang

mencela. Sebaliknya mendukung tindakan terdakwa. Bahkan, elemen masyarakat ada yang syukuran atas tindakan Ucok dan kawankawan yang telah membunuh preman. Jika ada yang mencela tindakan Ucok dan kawan-kawan semata-mata karena beda kepentingan,” katanya. Menurut dia, tidak ada satupun saksi yang bersaksi di persidangan yang menyatakan sengaja melakukan penembakan terhadap Diki cs. Bila dalam tuntutan oditur menyatakan berencana, hal itu bukan kenyataan yang terungkap di sidang. “Oditur telah mengabaikan keterangan saksi. Tindakan terdakwa tidak terencana. Jika terencana, terdakwa satu (Ucok) tidak menghamburkan amunisi dari senjata AK-47. Terdakwa bisa langsung menembak terdakwa,” katanya. (bgs/trq)

Mutu Bus Melorot Penumpang Transjakarta Merosot JAKARTA,RS - Koalisi Warga untuk Transportasi (Kawat) mengungkapkan penumpang Transjakarta mengalami penurunan pada setiap tahunnya. Pada 2012 lalu, penumpang Transjakarta mampu mencapai angka 400 ribu per hari namun pada tahun ini terjadi penurunan yang signifikan. “Tahun lalu kan bisa mencapai 400 ribu penumpang, sekarang ini kalau dilihat terjadi penurunan, angkanya paling-paling hanya sekitar 300 ribuan per hari,” Kata Ketua Kawat Azaz Tigor Nainggolan, Selasa (13/8). Pria yang akrab disapa Tigor ini menjelaskan, penurunan jumlah penumpang itu disebabkan karena semakin parahnya kondisi jalur Transjakarta yang jauh dari sterilisasi kendaraan lain selain armada Busway. Tidak sterilnya jalur tersebut berdampak pada jarak tempuh sehingga tidak jauh berbeda dengan menggunakan angkutan umum lainnya ataupun kendaraan pribadi. “Karena memang jalurnya itu lebih parah sekarang, tidak sterilnya lebih parah,” ujar Tigor menekankan. Salah satu contoh misalnya, koridor satu tahun ini sangat parah. Tahun lalu tidak boleh kendaraan lain lewat selain busway. Tapi sekarang ini saban sore banyak kendaraan lain yang masuk. “Dari situ saja bisa kelihatan. Jadi kalau jalurnya tidak steril berartikan jarak tempuhnya menjadi lambat kan,” ungkapnya menjelaskan. Selain itu, Tigor meneruskan, hal lain yang menyebabkan jumlah penumpang Transjakarta menurun karena kondisi kualitas kendaraan yang banyak mengalami kerusakan seperti AC kurang dingin, AC

bocor, sampai kepada pintu yang susah ditutup. “Kita lihat kan sekarang ini kendaraannya sudah banyak yang lapuk-lapuk, banyak yang tak ter-

urus, perawatannya gak bereslah, pintunya juga susah ditutup, itu juga penyebabnya, sekarang banyak sekali kendaraan busway itu yang rusak,” urai Tigor.

Lebih jauh Tigor juga menilai target pemerintah DKI untuk menarik pengguna kendaraan pribadi agar beralih ke Transjakarta belum tercapai. (brn)

klik...........www.radarpalembang.biz



VI

PONSEL

RAKYAT SUMSEL KAMIS 15 AGUSTUS 2013

Selama Lebaran,

Koneksi Data Telkomsel 99% BlackBerry 9720

Goda Pengguna Android JAKARTA, RS - BlackBerry mengumumkan model baru smartphone yang diberi nama 9720. BlackBerry 9720 memakai sistem operasi BlackBerry 7.1 dan disebut-sebut sebagai handset terakhir yang menggunakan OS tersebut. Seperti diketahui, BlackBerry saat ini fokus mengembangkan handset dengan platform OS BlackBerry 10 sehingga lambat laun handset dengan OS 7 ditinggalkan. Model baru seperti BlackBerry Z10, Q10 dan Q5 semuanya memakai OS BlackBerry 10. BlackBerry 9720 tampak mirip dengan beberapa model lama BlackBerry. Ada tombol khusus untuk mengakses layanan BlackBerry Messenger secara instan. Ia memakai keyboard fisik full qwerty sekaligus layar sentuh seukuran 2,8 inch resolusi 480 x 360 pixel. Handset ini mengandalkan prosesor single core 806 MHz dan RAM 512 MB. Spesifikasi lain seperti kamera 5 megapixel, baterai 1.450 mAh, memori internal 512 MB yang bisa diekspansi melalui slot microSD. Dengan spesifikasi seperti itu, tampaknya BlackBerry 9720 menyasar pasar menengah ke bawah. Ia akan dipasarkan dalam beberapa minggu mendatang di Asia, Eropa, Amerika Latin, Timur Tengah dan Afrika. Harganya sendiri belum diumumkan. Pihak BlackBerry merasa yakin 9720 akan mampu menggoda para pengguna smartphone Android dan Windows Phone kelas bawah. Ataupun para pengguna BlackBerry yang ingin beralih ke model baru. “Handset ini sempurna bagi konsumen yang ingin upgrade dari feature phone atau Android dan Windows Phone entry level,” sebut Carlo Chiarello, Executive Vice President for Products BlackBerry dengan percaya diri. (fyk/ash)

Semangat aspirasi rakyat

Telkomsel secara konsisten selalu menjaga kualitas layanannya baik di hari biasa maupun di saat istimewa seperti Lebaran dan hari besar lainnya. Seperti halnya Lebaran tahun ini, layanan Telkomsel “Menjelang – Saat – Pasca Lebaran” baik layanan dasar yang meliputi voice dan SMS maupun layanan data terbukti dapat dinikmati pelanggan tanpa masalah berarti. Khusus layanan data tingkat keberhasilan koneksi mencapai lebih dari 99%

JAKARTA, RS –Hasil monitoring terhadap layanan Telkomsel menjelang – saat – pasca Lebaran yaitu, rata-rata tingkat kesuksesan panggilan suara mencapai angka 97.45%, rata-rata kesuksesan penyampaian pesan melalui SMS 99.88% sedangkan rata-rata tingkat kesuksesan koneksi data yaitu 99.86%. Hal ini mengindikasikan secara umum pelanggan dapat menikmati layanan Telkomsel dengan nyaman tanpa adanya kendala yang berarti. Adapun trafik layanan Telkomsel menjelang, saat, pasca Lebaran untuk layanan voice rata-rata mencapai sekitar 1.14 miliar menit/hari, sedangkan untuk trafik SMS rata-rata sekitar 850 juta pesan/hari, dan untuk rata-rata trafik

data sekitar 275 TeraByte/hari, dimana Area Sumatera masih mendominasi trafik voice tertinggi, sedangkan trafik SMS dan data tertinggi berasal dari Area Jabotabek dan Jabar. Direktur Utama Telkomsel Alex J Sinaga mengungkapkan, Telkomsel bersyukur tetap dapat memberikan layanan yang prima baik menjelang, saat maupun pasca Lebaran meskipun trafik khususnya layanan data mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Hal ini berkat kesiagaan seluruh jajaran Telkomsel, khususnya tim Telkomsel Siaga yang telah mendedikasikan waktu, tenaga dan pikirannya agar pelanggan tetap bisa menikmati kenyamanan dalam berkomunikasi maupun dalam mengakses layanan

data. “Kami juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat atas kepercayaannya kepada Telkomsel selama ini,” katanya. Di samping sumber daya manusia yang siaga selama Lebaran, untuk mendukung kualitas jaringan sampai ke seluruh wilayah Indonesia, hingga Agustus 2013 Telkomsel telah memiliki 64.000 BTS, dimana 22.000 diantaranya adalah BTS 3G (Node-B). Selanjutnya untuk menjaga kualitas layanan, Telkomsel juga telah menyiagakan 50 mobil BTS Combat (Compact Mobile Base Station) tambahan, agar pelanggan dapat terus terhubung dengan keluarga dan kerabat dimanapun mereka berada. (rel/ben)

bangan sistem operasi tersebut. Pasalnya, Samsung beberapa kali menunda peluncuran smartphone Tizen. Semula, smartphone Tizen disebutsebut akan meluncur Agustus. Namun kemudian dimundurkan dua bulan kemudian. Hingga sekarang, belum ada tanda-tanda Samsung menyiapkan kesibukan untuk Tizen. Malah kini, Samsung kembali menunda pengem-

bangan. Pengamat teknologi Eldar Murtazin mengatakan, penundaan ini karena Samsung tidak percaya diri menghadapi masalah toko aplikasi untuk Tizen. “Tizen hampir mati. Bukannya ditunda. Ini adalah penundaan keseluruhan proyek. Aku ragu apakah Samsung akan merilis lebih dari satu perangkat untuk 2014,” ujarnya beberapa waktu lalu. Tizen dikembangkan Samsung bersama Intel. Berbasis Linux, Tizen dipromosikan Linux Foundation sebagai alternatif platform Android. Tizen sendiri adalah pengembangan dari platform MeeGo yang dulu dikembangkan Nokia bersama Intel dan LiMo. Tentunya menarik ketika Sam-

sung nantinya akan merilis pesaing Android. Padahal seperti diketahui, Samsung sangat dominan dalam penjualan handset Android dibandingkan vendor lain yang menjadi kompetitornya. Gembar-gembor kemunculan Tizen kabarnya bermula dari kekhawatiran akuisisi Google terhadap Motorola. Banyak yang berpendapat, Google nantinya akan mengutamakan perangkat Motorola untuk akses Android terbaru. Meski telah dibantah oleh Google, rumor ini masih diyakini sebagian kalangan akan terjadi suatu saat nanti. Samsung adalah salah satunya yang menyiapkan kemungkinan tersebut dengan ancang-ancang merilis Tizen. (rns/rou)

Samsung Tunda Rilis

TIZEN

PALEMBANG, RS - Samsung kabarnya menunda pengembangan smartphone pertamanya yang menggunakan sistem operasi Tizen. Meski demikian, perusahaan asal Korea Selatan itu masih bertekad membuat Tizen pesaing kuat Android. Sebelumnya, pembesut smartphone seri Galaxy ini memang dikabarkan akan menghentikan pengem-

klik...........www.radarpalembang.biz


SAMBUNGAN

VII RP600 Juta

Dari Hal I ) .........................................................................................

petunjuk pelaksanaan pelantikan,” serunya. Disesalkan Amiruddin Inoed Sementara itu, Bupati Banyuasin Amiruddin Inoed mempertanyakan mengenai perihal Keputusan Kemendagri yang belum memberikan surat petunjuk pelaksaan pelantikan Bupati dan Wabup Banyuasin terpilih. “Mengenai SK Kemendagri belum saya baca langsung, tapi biasa SK Kemendagri akan melampirkan surat petunjuk pelaksanaan pelantikan,” ungkapnya. Mengenai Plh Bupati Banyuasin,Amiruddin memastikan Pemkab sudah menerima surat atas penunjukkan tersebut. “Dari ortoda Pemprov sudah sudah ada suratnya mengangkat Plh Bupati yakni Sekda Firmansyah,” tukasnya. Sementara itu, berdasarkan keterangan resmi dari Ketua DPRD Banyuasin Agus Salam dalam sidang paripurna pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin 2013-2018. Proses pelantikan lebih disebabkan karena masih kurangnya syarat adminitrasi pelantikan, yakni surat perintah pelaksaan pelantikan dari kementrian dalam negeri (Kemendagri) belum diterima Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel. Kemendagri menunjuk Sekda Banyuasin Firmansyah sebagai caretaker. Pelaksanaan pelantikan Bupati dan Wabup yang seharusnya dimulai pada pukul 09.00 WIB, mengalami pengunduran hingga lima

Yan Anton

buskan pada DPRD Banyuasin. Atas hal tersebut, proses pelantikan diundur. Seperti layaknya pelantikan pejabat setingkat kabupaten lainnya, proses pelantikan mendapatkan pengamanan ketat dari kepolisian resort dan kepolisian daerah Sumsel. Pagi itupun, tamu-tamu sudah datang dan memadati ruang sidang DPRD Banyuasin. Beberapa tokoh nasional seperti halnya, Sekjend NasDem Mantan Menteri Pertanian Soleh Salahuddin, Mantan Ketua BIN Hendropriyono dan beberapa politisi pengurus pusat DPP Golkar telah hadir dan memadati rumah kedinasan Bupati Banyuasin Amiruddin Inoed. Agus Salam menambahkan, dikarenakan masa jabatan Bupati Banyuasin Amiruddin dan Wabup A Rachman Hasan telah berakhir kemarin,maka kepemimpinan pemerintahan daerah segera diambil alih oleh Plh Bupati. Ribuan tamu yang memadati gedung pelantikan pun kebingungan terkait pelaksanaan pelantikan yang diundur berkali-kali. Bahkan setelah makan siang, tamu-tamu mulai pulang. Namun saat ditanyakan mengenai anggaran untuk pelantikan ulang, Agus Salam enggan berkomentar. “Masalah itu nanti, yang pasti hari ini agendanya terlaksana dan sudah teranggarkan. Soal anggaran pelantikan ulang akan dibahas bersama caretaker Bupati,” tukasnya. (tri)

Dari Hal I ) ............................................................................................

DPRD Banyuasin,mendapati oknum Kades yang menggunakan seragam lengkap membawa tas hitam dan saat hendak melewati penjagaan. Petugas Pol-

Demokrat

jam. Ketua DPRD Agus Salam, menskorsing sidang paripurna tersebut karena masih menunggu kordinasi terakhir pada pemprov terkait jam pelantikannya. Pada sidang paripurna yang telah diskorsing dan kembali dibuka pada pukul 14.00 WIB, diketahui jika proses pelantikan tidak bisa dilaksanakan. Hal tersebut lebih disebabkan karena surat petunjuk pelaksanaan pelantikan dari Kemendagri belum diterima oleh Gubernur Sumsel. Sementara SK Kemendagri pengangkatan bupati dan wakil bupati terpilih sudah diterima oleh Pemprov Sumsel. “SK Kemendagrinya sudah ada, tapi pelantikan belum bisa dilaksanakan karena belum cukup syarat. Surat petunjuk pelaksanaan pelantikan belum diterima, sehingga belum terdapat dasar bagi Gubernur untuk melakukan pelantikan bupati terpilih,” ungkap Agus Salam. Namun politisi Golkar ini enggan berkomentar terkait belum turunnya surat petunjuk pelaksanaan pelantikan dari Kemendagri padahal SK Kemendagri pengangkatan Bupati dan Wabup terpilih telah diterima Pemprov Sumsel. “Jika soal itu, silahkan tanya pada Pemprov saja. DPRD Banyuasin hanya bertugas sebagai pelaksana,” katanya. Diapun memastikan jika SK Kemendagri mengenai penganggakatan dan pelantikan Bupati dan Wabup terpilih telah ditem-

wan memeriksa barang bawaan si kades. Sialnya, didalam tas tersebut ditemukan sebilah sajam beserta sarungnya. Kontan saja, kades langsung diamankan

dan diinterogasi oleh petugas keamanan. “Hanya diamankan barangnya,sementara Kadesnya langsung diberi peringatan saja,” tukasnya. (tri)

Dari Hal I ) ....................................................................................................

Demokrat itu. “Kalau perlu KPK periksa menteri ESDM karena kepala SKK migas adalah orang terdekat menteri ESDM janganjangan uang suap itu mau untuk pendanaan konvensi Demokrat,” kata Tri melalui pesan singkat yang diterima INILAH.COM, Jakarta, Rabu (14/8). Sebelumnya, Mantan Ketua DPC Cilacap Partai Demokrat Tri Dianto menuding suap untuk Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini untuk pendanaan konvensi calon presiden (capres). Loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat ini meminta agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Menteri ESDM Jero

Setiap Hari

Wacik. Sebab, Rudi adalah orang dekat Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat itu. “Kalau perlu KPK periksa menteri ESDM karena kepala SKK migas adalah orang terdekat menteri ESDM jangan-jangan uang suap itu mau untuk pendanaan konvensi Demokrat,” kata Tri melalui pesan singkat yang diterima INILAH.COM, Jakarta, Rabu (14/8). Menurutnya, penangkapan Rudi sebagai langkah yang tepat bagi KPK untuk mengungkap mafia migas. Kata dia, KPK harus berani mengungkap kasus ini sampai tuntas dan jangan hanya selesai di kepala SKK Migas.

“Saya kira langkah yang bagus dilakukan oleh KPK untuk masuk ungkap mafia-mafia migas dan korupsi di tubuh kementrian ESDM,” tegasnya. Sebagaimana diberitakan, kemarin malam, KPK menangkap Rudi di rumahnya yang terletak di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. KPK menyita motor antik merek BMW dan uang ratusan ribu dolar. KPK menduga Rudi menerima suap 700 dolar Amerika Serikat dari PT KO. Rudi saat ini berada di kantor KPK yang terletak di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Ia sedang diperiksa intensif oleh penyidik. (rok)

Demokrasi Alami Distorsi Industrialisasi Politik JAKARTA, RS - Indonesia merupakan negara yang besar, yang diperjuangkan oleh para pahlawan dengan berdarah-darah. Karena itu, ke depan, Indonesia harus benar-benar dipimpin oleh sosok kredibel dan berintegritas, yang mementingkan kepentingan nasional, dan bukan pemimpin yang lahir dari pencitraan (imagologi) belaka.

Meskipun begitu, Pan-waslu dalam hal ini tidak langsung saja percaya dengan laporan tersebut dan melakukan klarifikasi terlebih dahulu.”Kami masih kumpulkan bukti-bukti dilapangan, dan akan mengesekusinya apakah masuk pidana atau tidak laporan tersebut,” terangnya. Dijelaskannya SMS itu antara lain aduan yang diduga oleh

pasangan nomor urut 3 (Herman Deru-Maphilinda Boer) dan 4 (Alex Noerdin-Ishak Mekki). ”Hanya pasangan nomor urut 1 (Eddy Santana-Wiwiet Tatung) dan nomor urut 2 (Iskandar Hasan-Hafisz Tohir) yang tidak ada pengaduan dari masyarakat),” ungkapnya. Diterangkannya, hingga sekarang Panwaslu Palembang telah

semangat ASPIRASI RAKYAT

menerima aduan secara tertulis sebanyak 6 laporan, dimana 2 diantaranya dilimpahkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel. ”Jadi empat yang kami proses dan masih menunggu untuk diesekusi. Terakhir kami mendapat aduan dari salah satu tim pasangan calon di daerah Gandus,” tukasnya. (zar)

Lihat saja misalnya upaya setiap partai atau elit politisi untuk membangun image atau citra positif di hadapan masyarakat. Bahkan untuk keperluan pencitraan itu, dibutuhkan konsultan-konsultan politik yang akan menyulap siapa saja atau kandidat yang berniat menjagokan diri dalam ajang pemilu menjadi lebih bersinar di mata publiknya. Walaupun sebenarnya dari sisi masa lalu memiliki masa kelam. Lihat saja pada 2009, politik pencitraan ini telah di praktekan oleh SBY dengan mengunakan Fox Indonesia sebagai konsultan dalam Pilpres tahun 2009 yang lalu dan hasilnya SBY bisa memenangkan pilpres

Demokrasi Indonesia makin mengalami distorsi dengan meluasnya industrialisasi politik bukan membangun karakter kebanggsaan. Ini adalah perubahan mendasar yang sangat kentara.

Ciri-ciri dari Industrialisasi politik dan demokrasi adalah adanya sebuah proses yang diawali dengan merubah image seseorang yang dilakukan konsultan pencitraan. Bak produk, dilakukan rekayasa sikap dan perilaku seorang kandidat agar mempunyai daya jual, dan image yang berupa topeng, santun, berwibawa, jujur, amanah, semua simbol-simbol yang diinginkan masyarakat ditempelkan pada wajah kadindat. “Kita tak mau dipimpin lagi oleh pemimpin yang semusim, yang hanya lahir dari pencitraan yang dibuat-buat dan dibikin-bikin,” kata Politisi PDI Perjuangan, Effendi Simbolon. Effendi gelisah bila pemimpin Indonesia hasil Pilpres 2014

cuma mengulang pemimpin sebelumnya yang merupakan hasil dari rekayasa citra. Lebih mengkhawatirkan lagi bila sosok yang kemudian populer karena rekayasa citra itu merupakan produk dari industrialisasi politik. Industrialisasi politik, meniscayakan hadirnya pemimpin hasil bisnis politik. Dalam arti kata, ada pemodal yang membiayai sang tokoh agar terus populer. Tentu saja akan lebih membahayakan bila ternyata ada pemodal yang membiayai pencitraannya itu. Sebab akhirnya sosok tersebut akan tunduk pada sang cukong, dan tidak lagi peduli pada kepentingan nasional. Bagaimana ini, Pak SBY? (inh)

Caleg Dicoret, Partai Nasdem Ngadu ke DKPP JAKARTA, RS - Partai Nasdem melaporkan sejumlah penyelenggaran pemilu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Ketua DPP Bidang Hukum dan HAM Partai Nasdem Taufik Basari mengemukakan, laporan itu karena tiga orang bakal caleg partainya ditolak ikut serta dalam pemilihan legislatif. “Intinya pengaduan kami adalah tidak masuknya ketiga nama caleg dalam DCS (daftar calon sementara) yang dinyatakan tidak memenuhi syarat walaupun berkas sudah dilengkapi,” ujar Taufik di kantor DKPP, Jalan MH Thamrin,

Jakarta, Rabu (14/8). Dia menjelaskan, tiga caleg Partai Nasdem yang di tolak adalah Aziz Bestari dan Idham Dahlan sebagai caleg DPRD Kabupaten Toli-Toli, dan Imran Hakim sebagai caleg DPRD Kabupaten Morowali. Taufik menduga ada upaya penjegalan yang sengaja dilakukan oleh penyelenggara pemilu di Sulawesi Tengah. Pasalnya, para caleg itu sudah berusaha melengkapi semua berkas persyaratan administratif. “Pada 8 Juni dinyatakan tidak memenuhi persyaratan formil, lalu pada 20 Juli dinyatakan tidak memenuhi syarat materiil,”

KPU Umumkan 333.718 dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan gubernur (Pilgub) Sumsel, 6 Juni lalu, sebanyak 5.825.765,” ungkapnya. Dia mengatakan, sesuai jadwal, setelah mendapat tanggapan masyarakat, 16 Agustus nanti, PPS akan menetapkan

PBB dan PKPI Dari Hal I ) ..........................................................................................

RAKYAT SUMSEL, KAMIS 15 AGUSTUS 2013

camatan yang belum terbentuk dari 16 Kecamatan sekota Palembang, sedangkan kelurahan baru terbentuk 50 persen kepengurusan. Kami targetkan akhir bulan (agustus) ini akan selesai semua dibentuk struktur kepengurusan, bahkan sampai tingkat RT,” kata Shofhuan. Dijelaskan, selain penguatan struktur partai sampai ke ranting, PBB juga akan memperluas jaringan dengan

katanya. Dia menengarai, pencoretan Aziz Bestari dan Idham Dahlan lantaran keduanya pernah dipidana karena aktivitas politik yang tentunya tidak bisa disamakan dengan kasus pidana lain. Sementara, nama Imran Hakim dicoret hanya karena KTP yang kadaluarsa. Padahal, dia masih memproses pembuatan KTP elektronik (e-KTP). “Kita harap KPU memperlakukan secara adil terhadap persoalan yang sama dalam kasus tiga orang ini. Kita serahkan kepada DKPP masalah sanksinya, tergantung tingkat perbuatan yang dianggap melanggar kode

etik,” demikian Taufik. Adapun, penyelenggara pemilu yang dianggap melanggar kode etik oleh Partai Nasdem adalah tujuh komisioner KPU pusat, lima komisioner KPU Sulteng, satu komisioner KPU Kabupaten Toli-toli, satu komisioner KPU Kabupaten Morowali, tiga komisioner dan satu staf ahli Bawaslu Sulteng. Berkas aduan diserahkan kepada staf pengaduan DKPP oleh Taufik Basari dengan didampingi Ketua Bappilu Partai Nasdem Sulteng Yahdi Basma, dan Direktur Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahudin. (wid)

Dari Hal I ) ................................................................................................................................ daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) untuk ditetapkan lagi menjadi daftar pemilih tetap (DPT) Pileg 2014 pada September mendatang.“Yang jelas ada penambahan, karena terdapat beberapa mata pilih yang berubah. Seperti, adanya masyarakat yang genap 17

tahun atau menikah pada 9 April nanti dan peralihan dari pensiunan TNI/Polri atau sebaliknya. Berapa jumlahnya belum tahu, tapi tidak akan terlalu banyak jika melihat respon dari masyarakat,” terang dia. Untuk DPSHP ini, langsung tim dari KPU RI yang akan me-

mantau untuk memastikan sesuai dengan tahapan dan prosedur yang ada. “Saya kira wajar karena KPU yang berada satu tingkat diatasnya memiliki kewenangan untuk memonitor dan memastikan agar sesuai dengan aturan yang ada,” tukasnya. (zar)

Dari Hal I ) ................................................................................................................................... membentuk sayap-sayap partai untuk membidik pemilih dikalangan remaja. ”Masih ada waktu untuk melakukan sosialisasi, target kami setiap dapil memperoleh satu kursi, sehingga cukup untuk satu fraksi,” terang dia. Selain itu, memperkuat mesin partai menjelang pileg nanti, PBB akan memperkuat struktur partai sampai ketingkat ranting dan RT. “Sampai saat ini,

di tingkat kecamatan sudah 80 persen atau tinggal 5 kecamatan. Sedangkan ditingkat ranting baru terbentuk sekitar 75 persen. Target kami akhir agustus sudah terbentuk semua kepengurusan,” ungkapnya. Terpisah ketua PKPI Sumsel, Novembriono, meskipun sudah empat kali mengikuti pemilu, banyak masyarakat yang harus diingatkan kembali tentang partai

PKPI. “Kita akan perkuat struktur partai sampai ke tingkat RT,” tegas dia. Dijelaskan, dalam waktu dekat PKPI Sumsel akan menggelar rapat kerja daerah untuk merealisaikan target Pemilu 2014. “Kami sadar karena dianggap partai kecil, tapi kami tetap menargetkan satu kursi tap dapil, dan akan memperkuat saksi saat pemilihan nanti,” tukasnya. (zar)

klik...........www.radarpalembang.biz


RAKYAT SUMSEL, KAMIS 15 AGUSTUS 2013

VIII

ARUS BALIK

Usai Lebaran Sampah Menggunung TPA:

Sampah di Tempat Pemungutan Akhir (TPA) Gumay Talang. Di TPA ini volume sampah sejak H+2 Lebaran hingga sekarang terus mengalami peningkatan yang signifikan dibanding bulan sebelumnya.

FOTO: PARMAN

Tumpukan sampah yang diprediksi meningkat dalam satu bulan terakhir benarbenar terjadi. Selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri, volume sampah warga yang masuk di tempat pembuangan akhir (TPA) kabupaten, di Kecamatan Gumay Talang akan mengalami peningkatan cukup besar dibanding harihari biasanya benar-benar terjadi. LAHAT, RP - Hal tersebut harus menjadi perhatian dari pihak terkait mengingat bau bu-

suk yang berasal dari tumpukan sampah tersebut mulai meresahkan warga. Pantauan wartawan koran ini dilapangan tepatnya di TPA Gumay Talang, alat berat yang di stand by kan oleh pihak terkait terus bergerak mengatur volume sampah yang datang dari mobil pengangkut di berbagai daerah khususnya kota Lahat. Bahkan sejak H+2 Lebaran hingga sekarang terus mengalami peningkatan yang signifikan dibanding bulan sebelumnya. Menurut Seman (40) petugas kebersihan sekaligus pemulung dilokasi, tumpukan sampah dari hari kehari terus mengalami peningkatan khususnya setelah lebaran lalu. Bahkan kendaraan angkutan sampah selalu terlihat sibuk keluar masuk lokasi TPA, alat berat juga terlihat terus bergerak guna mengatur sampah yang masuk. “Sampai sekarang sangat banyak, kalu dak pakai mobil kami kewalahan. Ini didapat dari lingkungan rumah warga yang dibawah keTPA. Jadi alat berat harus begerak terus biar sampah dak menggunung nian,” ujarnya. Sementara itu, Mael (33) warga Gumay menuturkan, sampah yang ada diTPA sudah sangat banyak karena itu harus dilakukan evakuasi oleh pihak terkait secepat mungkin mengingat tidak jarang sering menimbulkan bau busuk dipagi hari. “Banyak atau sedikit sampah adalah tugas bersama dan warga telah membuang pada tempatnya, karena itu harus cepat dilakukan evakuasi agar bau busuk tidak terlalu menyengat,” imbuhnya. Terpisah Kepala Dinas Pengelolaan Pasar dan kebersihan kota (Dispengsarpikot) Kabupaten Lahat, Drs Irpan Ilyas mengungkapkan, hal ini memang sudah diprediksikan dan sudah diupayakan antisipasinya, khususnya selama Ramadhan dan Idul Fitri, dimana volume sampah pasti akan mengalami peningkatan besar. “Usai lebaran volume sampah akan meningkat cukup tajam karena sampah dari rumah warga dan lokasi tempat hiburan menjadi lebih meningkat dibandingkan hari lain. Tapi kita sudah mempersiapkan segala sesuatunya, khususnya mengenai penanggulangan dilapangannya,” pungkasnya. (man)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.