Pendapatan Negara
Rp3.005,1 triliun
Penerimaan perpajakan: Rp2.490,9 triliun
PNBP: Rp513,6 triliun
Pendapatan Negara
Rp3.005,1 triliun
Penerimaan perpajakan: Rp2.490,9 triliun
PNBP: Rp513,6 triliun
Rancangan Undang-Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 telah disahkan menjadi UU APBN 2025 pada rapat paripurna akhir pekan lalu. Pada tahun depan, target pendapatan negara diperkirakan mencapai Rp3.005,1 triliun.
Surat berharga : Rp642 triliun
Belanja Negara Rp 3.621,3 triliun
Belanja pemerintah pusat: Rp 2.701,4 triliun
Transfer ke daerah dan dana desa: Rp 919,9 triliun
Defisit: 2,53 persen atau Rp 616,2 triliun
Pinjaman luar negeri : Rp128 triliun
Negara 2025
JAKARTA–Penetapan pasangan calon Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 berlangsung serentak kemarin. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) langsung membuka pintu aduan terkait tahapan penetapan paslon tersebut. Aduan dapat dilaporkan jika dalam prosesnya terdapat indikasi pelanggaran oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pengawas harus sigap untuk menerima jika ada dugaan pelanggaran atau bahkan temuan dari Bawaslu,’’
Anggota Bawaslu, Lolly Suhenty BAWASLU Baca Hal 9
Pinjaman dalam negeri : Rp5,1 triliun
lolos semua syarat.
Baca Politik Hal 7
panglimanya, Egianus Kogoya, berkhianat dengan membebaskan Philip di luar tata cara yang disepakati.
SETELAH Baca Hal 9
Tujuh Remaja Tenggelam Diduga Pelaku Tawuran Sengaja Mencebur karena
Tujuh mayat remaja ditemukan mengapung di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, kemarin (22/9) sekitar pukul 09.00 WIB. Polisi menyebut, tujuh mayat itu adalah pelaku tawuran yang nekat terjun ke sungai karena takut melihat petugas.
BOGOR–Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melalui
Direktorat Pertemuan, Insentif, Konvensi dan Pameran kembali menggelar acara MiCE TO MEET YOU bertajuk “Road to Festival Karya Musik Komunitas 2024 di Club House Club House RSJ Marzoeki Mahdi Heritage Golf Field Bogor, Jawa Barat pada Minggu (22/9).
Acara MiCE TO MEET YOU “Road to Festival Karya Musik Komunitas 2024” merupakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai bentuk keberpihakan dan dukungan Kemenparekraf untuk pengembangan industri musik dan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia. Sudah rutin dilakukan sejak beberapa tahun lalu.
Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, MiCE TO MEET YOU sebagai industri kreatif terutama subsektor musik yang mempunyai peran penting bagi kebangkitan ekonomi Indonesia. Di wilayah pelaksana atau penyelenggara festival musik misalnya,akan berdampak positif yang terasa. Seperti terbukanya dan ber-
tambah lapangan kerja baru, peningkatan pendapatan, dan pembangunan infrastruktur pariwisata Industri musik dalam bentuk festival, lanjut Menparekraf Sandiaga memiliki dampak turunan yang tinggi dalam membuka lapangan kerja mulai dari kuliner juga pekerja ekonomi kreatif lain. “Terbuka lapangan kerja, dari kuliner, pekerja ekonomi. Seperti pekerja panggung, penyewaan alat musik, pegiat media social, staf penjualan tiket, tenaga keamanan, dan lainnya,” papar Sandiaga Uno di sela acara. Dari kegiatan tersebut, seperti pada tahun 2020 lalu, subsektor musik berhasil memberikan kontribusi sebesar hampir Rp6 triliun dalam Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional. Pemerintah juga menargetkan subsektor musik dapat menyerap sebanyak 70.000 tenaga kerja. “Pemerintah terus mendorong dan mendukung pengembangan industri musik
BOGOR–PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) secara eksklusif kembali bekerja sama dengan Samsung Indonesia menghadirkan program paket bundling. Melalui kerja sama ini, pelanggan mendapatkan paket data mulai dari 36-120GB selama 12 bulan untuk tiap pembelian Samsung Galaxy A06. Penawaran menarik ini berlaku mulai 6 September hingga 6 Desember 2024 mendatang. Chief Marketing Officer XL Axiata, Alfons Eric Bosch Sansa, mengatakan XL Axiata fokus pada peningkatan pengalaman pelanggan dalam adopsi gaya
hidup digital melalui ekosistem yang mengedepankan teknologi. Salah satunya dengan memudahkan pengguna XL dalam menikmati perkembangan teknologi pada perangkat telepon seluler. Untuk itu, kembali hadir, bundling dari XL Prabayar dan Samsung Galaxy A06, dengan manfaat paket data hingga 120 GB selama 12 bulan. “Kerjasama dengan Samsung ini merupakan komitmen kami untuk terus menyediakan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dalam era digital,” ungkap Alfons. “Dengan dukungan teknologi
terbaru yang diintegrasikan dalam produk Samsung Galaxy A06, kami berharap dapat memberikan pengalaman berinternet yang lebih cerdas dan aman, secara khusus bagi pengguna XL Prabayar, “ imbuhnya. Sementara itu, Head of Category Management, Samsung Electronics Indonesia, Selvia Gofar, menambahkan, kerjasama strategis ini bertujuan untuk memberikan solusi komunikasi yang lebih optimal bagi pelanggan. Pelanggan dapat menikmati gaya hidup digital aktif dengan baterai besar dan kecanggihan teknologi Galaxy A06 yang memberikan perlindungan
khusus untuk data personal dan pencegahan malware berbahaya, yang sangat cocok dipadukan dengan jaringan internet cepat XL Axiata. Tiap paket memberikan kuota bulanan dengan bonus kuota YouTube. Paket ini didesain untuk memudahkan pelanggan menikmati layanan internet dan hiburan digital secara efisien. Untuk mendapatkan bundling layanan XL dan Samsung Galaxy A06 ini, pelanggan hanya perlu membeli paket bundling ini di seluruh gerai XL Axiata maupun Samsung yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. (mer/a)
JAKARTA –Perpustakaan
Nasional (Perpusnas) menggelar perayaan literasi Gemilang Perpustakaan 2024 di Balai Sudirman, pada Jumat, (20/9). Pada kesempatan tersebut turut diberikan penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka (NJDP) kepada pihak-pihak yang peduli literasi.
Anugerah NJDP diberikan kepada enam kategori, yakni pegiat literasi, komunitas literasi, kabupaten/kota literasi, pelestari naskah kuno, media massa, dan jurnalis. Selain penghargaan NJDP, pada momen yang sama juga diberikan kepada pemenang sejumlah perlombaan dan pemilihan yang diselenggarakan Perpusnas, seperti Lomba Bertutur Bagi Siswa-Siswi SD/MI Tingkat Nasional, Lomba Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik, Lomba Inovasi Perpustakaan Perguruan Tinggi, Pemilihan Buku (Pustaka) Terbaik, dan Pustakawan Berprestasi Terbaik Nasional 2024. Sebelumnya,Perpusnas juga mengapresiasi penerbit, produsen karya rekam, serta masyarakat atas kepatuhan dan dukungannya dalam mengimplementasikan pelaksanaan Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SSKCKR). Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Perpustakaan Nasional E. Aminudin Aziz mengucapkan selamat kepada seluruh penerima penghargaan dan pemenang. Secara khusus, Aminudin menyampaikan harapan bahwa bangsa ini tidak akan pernah maju kalau tingkat kecakapan literasi warga bangsa ini belum baik. Literasi adalah kata kunci utama untuk meraih keberhasilan dalam semua lapangan. “Pembangunan literasi harus menjadi tanggung jawab bersama dan kita bisa berkontribusi sesuai dengan peran masing-masing,” ujarnya. Amin merasa haru, bangga
KETERANGAN (Dari kiri ke kanan) Sekretaris Utama Perpusnas Joko Santoso, Plt. Kepala Perpusnas E. Aminudin Aziz,Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Adin Bondar serta Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpusnas Mariana Ginting saat memberikan keterangan kepada awak media.
dan optimis bahwa upaya bersama dalam meningkatkan kemampuan membaca, kecakapan literasi menjadi gerakan yang terus bergulir dan semakin membesar apabila dikerjakan secara sungguh-sungguh dan dikerjakan bersama-sama oleh Perpustakaan Nasional, masyarakat, Kementerian/Lembaga dan seluruh elemen yang ada di masyarakat. “Harapan saya kedepan, tentu saja menginginkan agar setiap orang yang hadir pada acara Gemilang Perpustakaan 2024 bisa berkontribusi sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” imbuhnya. Literasi telah menjadi topik global. RPJMN telah memasukkan literasi dalam dekade terakhir dan akan tetap sebagai prioritas pembangunan. Perpusnas di tahun ini mencoba restrukturisasi program agar akses masyarakat terhadap sumber bacaan yang terkualifikasi tercapai dengan baik. “Kami mencoba memfokuskan pada tiga aspek besar untuk menjadi prioritas, yakni pengembangan budaya baca dan kecakapan literasi, standardisasi dan akreditasi perpustakaan, dan pengarus-utamaan naskah nusantara,” tambah Amin. Pertama, melihat tingkat ke-
gemaran membaca belum sepenuhnya baik karena ketersediaan bahan bacaan yang ada belum sesuai minat kebutuhan pembaca. Oleh karena itu, Perpusnas melakukan penguatan kepada 10 ribu perpustakaan desa/kelurahan dan Taman Baca Masyarakat (TBM) di seluruh Indonesia. Setiap perpustakaan desa/TBM akan memperolah bantuan buku bermutu sebanyak 1.000 eksemplar beserta rak pajangnya. Kedua, Perpusnas menyadari masih banyak perpustakaan yang belum memiliki fasilitas yang sama, termasuk standar kompetensi pengelola perpustakaan yang masih perlu ditingkatkan. Sehingga upaya percepatan dengan memasifkan penyelenggaraan akreditasi perpustakaan di level perpustakaan sekolah dan TBM, termasuk pelaksanaan diklat, bimtek pengelola, sertifikasi dan uji kompetensi bagi pengelola perpustakaan gencar dilakukan. Ketiga, Indonesia memiliki kekayaan naskah kuno (manuskrip) yang sayangnya masih banyak yang belum termanfaatkan. Sebagian malah dalam kondisi terbengkalai. Program pengarus-utamaan naskah Nusantara memfokuskan pada
upaya konservasi dan alih media serta alih aksara terhadap puluhan ribu naskah sehingga kandungan dalam manuskrip bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Kami pun berusaha mengalihvisualkan manuskrip ke dalam bentuk buku cerita/ komik dengan harapan agar konten manuskrip nusantara bisa diketahui dan dimengerti sejak belia,” ungkap Amin. Perpusnas hingga kini terus berupaya menjaga ingatan kolektif leluhur bangsa Indonesia melalui program Ingatan Kolektif Nasional (IKON). Di tahun ini berdasarkan telaah kajian pakar, Perpusnas telah menetapkan tujuh naskah kuno sebagai warisan budaya Indonesia, diantaranya Naskah Bo Sangaji Kai (Bima, NTB), Naskah Lontar Kidung Bhuwana Winasa (Badung, Bali), Naskah Lontara Attoriolong Bone (Bone, Sulawesi Selatan), Naskah Sri Tanjung (Banyuwangi, Jawa Timur), Naskah Lontar Primbon (Tengger, Jawa Timur), Naskah UndangUndang Simbur Cahaya (Sumatera Selatan), dan Naskah Tambar Ni Hulit (Sumatera Utara).
Dari serangkaian kerja keras melestarikan manuskrip Nusantara, Perpusnas pada awal September 2024, mendapatkan penghargaan dari UNESCO berupa UNESCO-Jikji Memory of the World Prize 2024 dengan dukungan Pemerintah Korea Selatan. Namun demikian Amin menerangkan bahwa hambatan dan peluang yang mengiringi dalam menahkodai Perpustakaan Nasional akan selalu ada. “Kami selalu melihat bahwa hambatan Itu adalah sebuah tantangan, bagaimana kita bisa menyiasati hambatan itu menjadi tantangan yang memberikan peluang kepada kita untuk bekerja lebih baik dan lebih keras lagi,” pungkasnya. (*/rur)
Indonesia melalui berbagai regulasi dan kebijakan yang mendukung hilirisasi musik,” tambah Sandi. Banyak program atau kegiatan yang dapat dilakukan seperti program pemasaran yang dapat memperkuat ekosistem musik, penyelenggaraan event musik hingga digitalisasi perizinan event.
“Hilirisasi yang kuat adalah kunci untuk menciptakan ekosistem musik Indonesia yang berkelanjutan dan mampu bersaing di kancah global,” pungkasnya. (mer/c)
CIBINONG–Mendukung
hobi dan bakat generasi muda saat ini, Cibinong City Mall (CCM) kembali menggelar ajang pencarian talenta penyanyi terbaik dalam program acara City Mall Rising Star 2024. Kegiatan ini rutin dilakukan tiap tahun. Melalui acara kompetisi ini, CCM mempunyai tujuan untuk mencari bibit penyanyi muda berbakat tanah air dan untuk pendaftaran registrasi acara ini mulai dibuka pada Kamis (19/9). Proses audisi akan dimulai pada tanggal 19-20 Oktober 2024 dan 26-27 Oktober 2024. Semifinal akan dilaksanakan pada 2-3 November 2024 dan grand final pada 10 November 2024 dengan tema “Boy & Girl Band” Marcomm Dept CCM, Farah Bastian Tropera mengatakan, melalui ajang pencarian bakat ini CCM berharap dapat memberikan tantangan baru
bagi peserta secara relevan dengan tren musik global. Acara ini menjadi dua kategori yaitu kategori anak dan dewasa dengan pembagian mulai usia 4–12 tahun untuk kategori anak dan usia 13–35 tahun untuk kategori dewasa. “Terbuka untuk umum. Ada solo, duo maupun grup,” kata Farah. Ajang pencarian bakat ini adalah salah satu dari banyaknya rangkaian acara yang ada di CCM. “ Kami menyiapkan hadiah yang sangat menarik untuk para pemenang acara ini. Hadiah yang disediakan yaitu uang tunai senilai Rp7 juta untuk juara 1. Sedangkan juara 2, dapatkan uang tunai senilai Rp5 juta. Juara 3, uang tunai senilai Rp4 juta dan Rp2 juta untuk juara favorit kategori dewasa.”
“Sementara untuk kategori anak uang tunai senilai Rp5 juta untuk juara 1, uang tunai senilai Rp3 juta untuk juara
kedua, uang tunai senilai Rp2 juta untuk juara ketiga dan Rp1 juta + trophy untuk juara favorit. Seluruh pemenang juga mendapatkan trofi, “ beber Sarah. Dengan hadiah yang besar, para peserta kompetisi ini tidak dikenakan biaya pendaftaran sama sekali. Untuk pendaftaran maupun keterangan lebih lanjut dapat mengirimkan pesan melalui nomor WhatsApp 08119199699. Juri yang akan hadir tentunya tidak asing lagi dalam industri musik tanah air dan telah memiliki pengalaman dalam bidang tarik suara. YakninAngel Bollemeyer, Nina Yunken dan Nino Prabowo. Farah juga menuturkan kan ada juri tamu dari pemenang kategori dewasa City Mall Rising Star 2023. Tidak hanya itu, pada saat grand final akan ada penyanyi solo nasional yang akan menghibur pengunjung setia CCM. (mer/c)
(0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456 RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
8308900/081319310610
Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222
RSUD Ciawi (0251) 8240797
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida(0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591
RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892
Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723
RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426
Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo
Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663
RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142
RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605
RSKIA Sawojajar (0251) 8324371
Polsek Jonggol
Polsek Cileungsi
Polsek Cariu
Polsek Nanggung
Polsek Babakan Madang
Polsek Megamendung
Polsek Klapanunggal
Polsek Caringin
Polsek Dramaga
Polsek Tamansari
Polsek Jasinga
Polsek Cigudeg
Polsek Parung Panjang
Polsek Leuwiliang
Polsek Cibungbulang
Polsek Ciampea
Polsek Rumpin
Polsek Ciomas
Polsek Kemang
Polsek Sukaraja
Polsek Gunung Sindur
Polsek Parung
Polsek Cibinong
Polsek Citeureup
Polsek Gunung Putri
Polsek Cisarua
Polsek Ciawi
021-89931174
021-8230861
021-89961058
0251-8682769
021-87962777
0251-8248569
021-82492276
0251-8224417
0251-8624107
0251-8388164
0251-8688110
0251-8681110
021-5978880
0251-8647003
0251-8647398
0251-8621146
021-75791076
0251-8322324
0251-8615700
0251-8656678
021-7561844
0251-8616007
021-8752217
021-8752229
0251-8671405
0251-8254540
0251-8240110
MENDAPATKAN udara
bersih adalah keinginan setiap manusia dimanapun dia tinggal. Karena udara bersih merupakan salah satu kebutuhan asasi manusia. Kebersihan udara yang kita hirup berpengaruh kepada kesehatan dan kehidupan sehari-hari.
Saking pentingnya menjaga udara bersih, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menjadikan setiap tanggal 7 september sebagai Hari Udara Bersih Internasional untuk langit biru. Mendorong aksi kolektif dari berbagai negara dan masyarakat global dalam memerangi polusi udara menjadi tujuan utama peringatan Hari Udara Bersih Internasional ini.
Namun ternyata fakta hari ini udara bersih semakin langka.
Polusi udara kini mendominasi penglihatan dan penciuman dari berbagai sumber. Mulai dari knalpot kendaraan bermotor, kebakaran hutan, sampai kepada asap limbah pabrik. Polusi udara telah menjadi resiko kesehatan lingkungan terbesar di dunia saat ini.
Udara yang telah tercemar dengan polusi bisa berdampak kepada aspek-aspek kehidupan, diantaranya masalah kesehatan, memperburuk perubahan iklim, kegiatan ekonomi akan terganggu dan melemahkan produktifitas pertanian. Udara yang berkualitas buruk bisa menyebabkan masyarakat mudah terkena penyakit saluran pernapasan (ISPA), bahkan tidak sedikit sampai menyebabkan kematian. Fakta
mengejutkan yang dilaporkan oleh Health Effects Institute (Amerika Serikat), bahwa hampir 2000 anak meninggal setiap hari akibat masalah kesehatan yang berkaitan dengan polusi udara. Polusi udara menjadi faktor resiko kedua kematian dini secara global melampaui tembakau dan pola makan yang buruk (dikutip Phys, sabtu 29/6/2024). Menurut penelitian terbaru yang dipimpin peneliti Nanyang Technological University (NTU), bahwa diperkirakan Asia memiliki jumlah kematian dini tertinggi di dunia yakni 98,1 juta yang disebabkan oleh polusi PM2.5 antara tahun 1980 dan 2020. Polusi udara selain berpengaruh terhadap kesehatan, juga berpengaruh terhadap peru-
PEMUDA tangguh pembangun peradaban, agaknya cita-cita ini semakin jauh dari kenyataan. Alih-alih menjadi agen perubahan, pemuda hari ini justru menjadi agen kejahatan. Berita seputar pelajar (pemuda) terlibat dengan hukum kian marak. Seorang siswi SMP penjual balon (13) di Palembang menjadi korban pembunuhan dan rudapaksa. Korban di rudapaksa saat sudah menjadi jasad.
Pelakunya empat pelajar berusia belasan yang kecanduan menonton video bermuatan pornografi. Seorang bocah laki-laki berinisial MA (6) asal Sukabumi, Jawa Barat, menjadi korban pembunuhan dan kekerasan seksual sodomi. Pelakunya seorang pelajar SMP berusia 14 tahun. Di Provinsi Jambi, seorang santri (13) sebuah pondok pesantren menjadi korban pembunuhan. Pelakunya ialah senior korban
sendiri.
Ini baru beberapa kasus anak yang bermasalah dengan hukum. Bagaimana mungkin seorang anak menjadi pelaku kejahatan? Ada apa dengan generasi muda kita? Mengapa mereka semakin jauh dari ketaatan? Ini menjadi PR besar semua elemen masyarakat, terlebih keluarga sebagai lingkup terkecil. Menurut data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, jumlah anak yang berkonflik dengan hukum menunjukkan tren peningkatan pada periode 2020—2023. Per 26 Agustus 2023, tercatat hampir 2.000 anak berkonflik dengan hukum. Sebanyak 1.467 anak di antaranya berstatus tahanan dan masih menjalani proses peradilan, sedangkan 526 anak sedang menjalani hukuman sebagai narapidana.
Tren yang cenderung meningkat ini sesungguhnya merupakan alarm keras bahwa generasi kita sedang tidak baikbaik saja. Terbukti bahwa sistem sekularisme yang diterapkan saat ini telah membawa kerusakan parah pada masyarakat kita, terlebih generasi muda. Mendidik generasi ibarat kita sedang mempersiapkan lahirnya peradaban mulia. Generasi emas tidak lahir dari pendidikan yang sarat capaiancapaian duniawi semata, apalagi yang terlibat perbuatan kriminal. Generasi emas hanya lahir dalam sistem pendidikan yang bervisi membentuk kepribadian mulia. Sistem yang mampu menciptakan generasi semacam ini hanyalah sistem pendidikan berbasis Islam. Wallahualam bissawab.
Ummu Fatimah ummufatimah182@gmail.com
bahan iklim. Kekeringan akan melanda di setiap tempat dan berkepan jangan, berakhir kepada berkurangnya produktivitas pertanian. Perubahan iklim juga akan meningkatkan banjir, gelombang panas, badai yang lebih kuat dan lebih lama, musim kebakaran yang lebih ekstrim. Semua kejadian tersebut akan berpengaruh langsung bagi kehidupan manusia. Tercemarnya udara saat ini yang sudah sangat parah kiranya bukan tanpa sebab. Dipastikan penyebab utamanya adalah bermuara pada tidak adanya pengaturan yang benar berkaitan dengan hal ini. Minimnya edukasi dari penguasa kepada masyarakat akan pentingnya menjaga udara bersih menyebabkan masyarakat masa bodoh
dengan kondisi lingkungan. Terlebih masyarakat terkonsentrasi untuk memenuhi kebutuhan hidup yang semakin mencekik. Adanya sosialisasi penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) seolah olah hanya jargon semata, nyatanya dibalik semua itu ada kapitalisasi para pengusaha. Industrialisasi yang ugal ugalan dibangun tanpa memperhatikan lingkungan, menyebab kan udara yang mengan dung bahan kimia dipaksakan dihirup oleh warga sekitar wilayah in dustri, belum lagi terjadi pen cemaran terhadap air berakibat masyarakat terkena berbagai macam penyakit kulit.
Siti Jamilah ummunisa2003@gmail.com
MASALAH rumah nampaknya masih menjadi masalah yang pelik bagi kebanyakan masyarakat Indonesia pada umumnya. Sulitnya memiliki rumah di zaman sekarang bukanlah menjadi rahasia umum lagi. Sudahlah sulit bagi masyarakat mencari lapangan pekerjaan, harga-harga kebutuhan pokok yang semakin melilit, dan upah yang tidak layak dari pekerjaan yang ada pun menjadikan masyarakat sulit untuk memiliki rumah. Apalagi mahalnya lahan serta mahalnya bahan-bahan baku rumah menjadikan sulitnya masyarakat untuk mendirikan bangunan rumah. Tambah sulit lagi, pemerintah menetapkan PPN 2,4 % per 1 Januari 2025 bagi masyarakat yang membangun rumah sendiri. Bukannya meringankan beban rakyat, malah menambah beban rakyat. Memanglah watak pemerintahan kapitalisme selalu memalak. Bisa memiliki sebuah rumah tampaknya hanyalah sebuah ilusi di sistem kapitalis saat ini. Padahal rumah adalah kebutuhan mendasar yang wajib dipenuhi oleh negara. Saat ini, negara hanya berfungsi sebagai fasilitator bagi orang-orang kaya yang ingin memperkaya dirinya dengan menguasai lahan seluas-luasnya bukan mengurusi rakyatnya.
Rini Reynold reynoldrini8@gmail.com
MEGAMENDUNG– Yayasan JHL
Merah Putih Kasih (YMPK) menggandeng belasan resto, hotel, dan supermarket untuk mendukung program mencetak 1.000 sarjana. Kerjasama dalam bentuk jual beli hasil pertanian ini, merupakan program unggulan YMPK di bawah naungan pengusaha nasional Jerry Hermawan Lo.
Nota Kesepahaman (MoU) ditandatangani YMPK bersama pimpinan dari supermarket Grand Lucky, Angke Jaya Resto, Seven Kingdoms Resto - Pluit, Babah Ramu Resto, Aroma Resto, JHL Solitaire Resto, Episode Hotel, Al Gusto Italian Dining & Bar, Mangan Allday Dining Restaurant, JSI Resort Megamendung, Herloom Hotel, Royal Eight, The Cobbs Bistro, My JHL, Namarasa, Roemah Koffie, dan klub sepak bola Dewa United – yang dapurnya rutin menyiapkan masakan untuk 300 orang.
MoU diteken di kebun sayur sekolah alam yang dikelola YMPK bersama para petani di Pakancilan, Megamendung, Kabupaten Bogor, Sabtu (21/9).
“Kerja sama dengan para tenan ini sangat diperlukan, agar sayuran segar yang dihasilkan para petani bisa terserap. Dengan begitu, simbiosis mutualisme antara penyedia dan pembeli sayuran pasca panen dapat terjamin,” ujar Ketua Dewan Pembina YMPK, Jerry Hermawan Lo.
MoU ini terkait kerja sama jual beli sayuran segar produk petani Megamendung oleh para pengelola resto, supermarket, hotel, dan klub sepak bola tersebut. Uniknya, YMPK menyerahkan ke para tenant untuk menentukan sendiri harga pembelian sayuran segar yang diproduksi para petani. “Tentu kita berharap, harga yang ditetapkan para tenant segendang seirama dengan komitmen untuk mendukung sukses program mencetak 1.000 sarjana pertanian dan peternakan selama lima tahun,” kata Jerry. Lebih lanjut dia menjelaskan, seluruh penjualan sayuran segar hasil pertanian di lahan seluas enam hektare milik yayasan di Megamendung, sepenuhnya digunakan untuk membiayai program pendidikan tersebut. “Kami menanam sayuran yang sederhana dulu, seperti caisim, kailan, tomat, dan terong. Selain memasok ke restoran, hotel, dan supermarket seperti yang ditandatangani MoU-nya hari ini, banyak juga teman dermawan yang ikut menikmati panenan kebun kami,” ungkap Jerry. Selain kerja sama dalam jual beli sayuran segar, YMPK dan para pengusaha yang hadir bersepakat membuka peluang kerja sama yang lebih luas untuk mendukung program pencetakan 1.000 sarjana pertanian dan peternakan itu melalui beragam bentuk kegiatan lain.(cok/b)
PAMIJAHAN– Kasus perampokan di Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, yang menewaskan seorang kepala keluarga dan melukai tiga orang di rumah bercat sage, kembali viral. Itu setelah muncul postingan di salah satu medsos, jika sebelum terjadi peristiwa perampokan tersebut, korban membuat konten tentang kediaman barunya. Dedi, keluarga korban perampokan di Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, mengungkapkan kondisi terkini keluarganya
CIBINONG –Pelaku penganiayaan tragis dalam acara Vespa di Desa Gunungputri, Kecamatan Gunungputri, akhirnya menyerahkan diri kepada pihak kepolisian, Sabtu (21/9). Sebab, setelah peristiwa penganiayaan yang terjadi pada Sabtu (14/9) lalu, pelaku penganiayaan sempat melarikan diri. Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara menyampaikan bahwa pelaku penganiayaan sudah menyerahkan diri kepada pihak kepolisian. “Pelaku penganiayaan berinisial K (42) sudah menyerahkan diri,” ungkap Teguh.
Menurut dia, dari hasil pemeriksaan sementara bahwa motif pelaku melakukan aksinya itu dikarenakan merasa kesal dengan korban karena sudah menganiaya istri pelaku. “Karena dia sebelum melakukan penganiayaan terhadap korban
ini, korban terlebih dahulu menganiaya istrinya dengan cara memukul istrinya di bagian pelipis sebelah kiri itu dengan botol minuman keras. Itu keterangan dari pelaku,” jelas AKP Teguh. Selain itu, kata dia, untuk penganiayaan berupa pencongkelan mata, pihak kepolisian sedang mendalami adanya hal tersebut. “Kalo untuk pencongkelan kami sedang mendalami juga, apakah memang terjadi pencongkelan tersebut,” tutur dia. Sehingga, kata dia, untuk memastikan kebenaran perlakuan sadis oleh pelaku, hingga kini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Artinya kita juga harus bisa mengartikan dulu namanya mencongkel itu apakah sampe keluar atau engga, tapi yang jelas kemarin informasi dari dokter bahwa matanya yang sebelah
kanan ada,” tandas Teguh. Sementara itu, keluarga korban penganiayaan mengungkapkan kondisi korban yang mulai membaik. Setelah mangalami luka berat, kata Kakak korban, Surya, kondisi adiknya saat ini sudah ada peningkatan diban dingkan sebelumnya.”Kondisi badan sudah ada peningkatan,” kata Surya, Sabtu (21/9). Namun begitu, kata Surya, korban masih merasakan kesakitan di bagian mata, karena mata adiknya itu luka berat, hingga hampir pecah.
“Memang bener, itu indikasinya mengarah ke pecah bola mata. Yang jelas di mata dua-duanya, di kepala, muka bonyok, dan sakit di dada sebelah kiri,” jelas dia. Luka lain pun, seperti luka di kepala, kata dia, adiknya masih kesakitan karena terkena pukulan benda tumpul. (Cr2/b)
yang menjadi korban perampokan beberapa waktu lalu. Kata dia, kondisi keluarganya itu sudah mulai membaik.
“Alhamdulillah untuk kondisi terkini, teteh (Kakak perempuan) dan keponakan saya, sudah membaik. Sudah sadar,” kata Dedi kepada Radar Bogor, Minggu (22/9). Sementara perihal kasus perampokan, kata dia, saat ini pihaknya masih menunggu dari pihak berwajib. “Kita semua keluarga menyerahkan kepada pihak berwajib,” tutur dia. Diberitakan sebelumnya, satu
JASINGA–Polsek Jasinga tangkap sindikat Curanmor. Ada dua tersangka yang ditangkap, berinisial SW dan UT. Kapolsek Jasinga AKP Budi Sehabudin mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari adanya laporan masyarakat perihal pencurian sepeda motor di Kampung Baru, Desa Curug, Kecamatan Jasinga.Polsek Jasinga kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap dua pelaku di tempat persembunyiannya. “Dua orang kami tangkap,” kata dia kepada Radar Bogor , Minggu (22/9). Budi memaparkan, dari tangan sindikat curanmor itu polisi menyita satu unit kendaraan roda dua, satu kunci leter T dan tiga anak maya kunci leter T. Adapun pelaku kini ditahan di Mapolsek Jasinga. Iapun mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada perihal aksi curanmor. Ia mengingatkan agar selalu menggunakan kunci ganda saat memarkir sepeda motor. Apalagi, belakangan aksi curanmor juga sedang marak terjadi di perumahanperumahan menengah ke atas di Kota Bogor.(all/b)
keluarga di Kampung Cimayangsari, Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, dikabarkan menjadi korban perampokan pada Rabu (18/9) dini hari. Akibat peristiwa itu dua orang dilaporkan alami luka berat, satu luka ringan dan satu orang meninggal dunia. Menurut Kapolsek Cibungbulang Kompol Heri Hermawan, kasus itu sedang dalam penyelidikan. Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi. Dari informasi yang didapat, ada empat orang terduga pelaku.
“Kasus ini masih dalam penanganan, dari keterangan korban R yang juga
istri korban meninggal, pelaku pernah datang ke kediamannya sebelumnya,” papar dia. Saat ditemukan, korban berinisial R masih sempat berbicara menceritakan kondisi yang terjadi.
“Ia bilang, suaminya dibawa pelaku ke mobil,” jelas dia. Iapun dan warga serta kerabat korban menuju mobil yang ada di garasi rumah. Di sana, warga menemukan suami R dalam keadaan meninggal. “Saat itu gak ada yang berani menyentuh korban, nunggu polisi datang,” tukas dia. (all/b)
Belum sebulan pasca pembongkaran tahap dua, jalur Puncak, Cisarua, kembali ramai dihinggapi para pedagang kaki lima (PKL). Seperti apa kondisinya saat ini?
Laporan : SEPTI NULAWAM HARAHAP
PASCA pembongkaran bangunan dan lapak pedagang di sebagian Jalan Raya Puncak, kondisinya sempat sepi dan minim penerangan. Namun, berbeda dengan dua pekan terakhir, perlahan-lahan beberapa pedagang ada yang masih nekat membuka lapak sementara hingga membawa barang dagangannya di atas kendaraan. Kali ini, mereka bukan hanya berjualan di lapak bangunan. Melainkan dengan menggunakan kendaraan
roda dua maupun roda empat. Meski sebagian lainnya menggunakan lapak sementara dari bangunan kayu atau pos jaga yang tidak dibongkar. Dari pantauan Radar Bogor , beberapa ruas bekas bangunan yang dibongkar, berdiri lapak-lapak yang mudah dibongkar terutama pada
sisi ruas jalan yang masuk penataan tahap kedua
Menanggapi kondisi tersebut, Satpol PP mengaku melarang mereka untuk
kembali berjualan di sisi ruas Jalan Raya Puncak. “Namun ini seperti kucingkucingan, ketika kita patroli mereka
pergi, ketika kami beristirahat mereka kembali lagi,” ujar Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Cisarua, Komarudin kepada Radar Bogor, Minggu (22/9).
Sementara, Komarudin mengaku kesulitan jika terus memantau sepanjang hari lantaran minimnya personil. Apalagi, para pedagang tersebut kini menggunakan gaya baru yakni menggunakan kendaraan yang bisa datang dan pergi dengan mudah. “Tetap kita imbau, namun pendapat saya, Puncak ini kan isu nasional, kepentingan bersama, bukan hanya kepentingan Satpol PP, seharusnya dinas terkait segera ambil tindakan,” keluh dia. Pihaknya ingin, instansi terkait baik pemerintah daerah maupun pusat segera ambil tindakan pasca pembongkaran tahap dua pada 26
Agustus 2024 lalu. “Kalau seperti ini, bola panasnya akan selalu ke Satpol PP. Kita ingin patroli bersama dilakukan,” tukas dia.(cok/b) Gaya Baru Pedagang di Kawasan Puncak Pasca Penertiban
PARUNGPANJANG–Seorang pria ditangkap warga usai kepergok melakukan perbuatan terlarang di Kampung Cilangkap, Desa Lumpang, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Perbuatan terlarang yang dilakukan pria berkaos putih itu yakni mencuri tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram atau tabung gas untuk warga miskin di salah satu warung kelontong. Pemilik warung, Siti Aisah mengatakan, modus yang digunakan pria tersebut yakni berpura-pura membeli gas di warung tersebut. Saat itu, kata dia, pria tersebut datang ke warung tanpa membawa tabung kosong. Kemudian ia meminta empat tabung elpiji untuk subsidi warga miskin tersebut. “Alasannya, pelaku ini punya warung nasi Padang di depan,” kata dia kepada Radar Bogor, Minggu (22/9). Awalnya ia tak curiga, namun ia hendak menutup pintu warung, tiba tiba pelaku langsung melarikan diri dengan mengunakan sepeda motor. Iapun mengejar dan meneriaki pelaku.Pelaku pun tertangkap warga, tak jauh dari warung miliknya. “Belum bayar langsung pergi, dikejar dan ketangkap warga ,” tukas dia. (all/b)
BOGOR–Adian Napitupulu, anggota DPR RI Komisi VII yang membidangi Energi Riset dan Teknologi, menyuarakan keluhan masyarakat terkait maraknya tambang ilegal yang beroperasi di Kutai Bara, Kalimantan Timur. Sebab, saat mendatangi wilayah Kalimantan Timur tepatnya di Kutai Barat, Adian mengungkapkan, daerah itu yang paling banyak beroperasi tambang ilegal. Oleh karena itu, Adian menyampaikan kepada Mentri ESDM Bahlil Lahadalia terkait maraknya aktivitas tambang ilegal, yang membuat masyarakat mengeluh.
“Saya Adian Napitupulu mau sampaikan pesan pada Pak Bahlil sebagai Menteri ESDM yang baru, Pak Bahlil saya saat ini ada di Kalimantan Timur. Saya mendapati banyak informasi mengenai tambang - tambang ilegal di Kalimantan Timur, salah satunya di Kutai Barat,” ungkap Adian, Minggu (22/9). Tak hanya itu, Adian pun menant-
Mentri ESDM Bahlil Lahadalia untuk bisa tegas menutup bahkan mengusut aktor-aktor di balik maraknya tambang ilegal yang masih beroperasi. “Di sini waktunya Pak Bahlil diuji, berani tidak menutup? Mengusut semua yang terkait dengan tambang
HIMPUNAN Mahasiswa Islam (HMI) adalah tempat mahasiswa Islam dihimpun dan dibina. Sejak kelahirannya pada 1947, organisasi ini tumbuh subur melahirkan tokoh bangsa di berbagai bidang.
Segala dinamika yang ada dalam tubuh organisasi ini menjadikan anggotanya menjadi lebih kuat. Sehingga mampu bersaing diberbagai bidang pengabdian yang semakin kompetitif.
”Berproses di HMI sangatlah tidak mudah, banyak sekali tantangan di sini, dinamika konflik internal maupun eksternal yang terus ada. Di sisi lain, tradisi diskusi dan membaca yang tidak semua orang suka di era sekarang menjadi tantangan” ungkap Yoga Prasetia, yang menjadi salah satu instruktur di HMI.
”Tetapi dengan dinamika konflik, kita menjadi lebih kuat dan dewasa dalam bersikap dan bertindak dan dengan literasi kita bisa melihat dan membaca cara kerja dunia,” ujar dia. (Cr2/a)
CISARUA Pemerintah berencana membangun Cable Car atau kereta gantung sebagai upaya mengatasi kemacetan di jalur Puncak, Cisarua Bogor. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, bahkan menyebut sudah ada investor lokal untuk membangun cable car tersebut. Meski begitu, Aktivis Karukunan Wargi Puncak (KWP), Dede Rahmat menilai jika Cable Car belum bisa mengatasi kemacetan secara utuh di jalur Puncak. ”Sekilas jauh dari tagline atasi kemacetan, karena Cable Car itu kategorinya wahana wisata. Wisatawan ke Puncak itu konsepnya wisata keluarga, mereka biasanya menyewa vila dan sebagian dari wisatawan datang ke tempat-
tempat yang menyediakan wahana,” ujar Dede. Terkecuali, kata dia, untuk jangka panjang. Cable Car mungkin akan menurunkan persentase pengunjung yang membawa kendaraan sendiri setelah infrastruktur penunjangnya sudah sempurna. Namun saat ini, lanjut Dede, yang sangat dibutuhkan adalah adanya penguraian simpul-simpul kemacetan di beberapa simpangan.
”Bisa under pass atau fly over. Pembebasan lahan di setiap persimpangan itu sangat mendesak, serta pemerintah daerah didorong untuk merevitalisasi jalan kabupaten agar dapat menampung arus kendaraan pada saat long weekend,” papar dia. Terlebih jika melihat kemacetan yang terjadi beberapa
waktu lalu, arus kendaraan menumpuk hingga sampai Istana Cianjur. Idealnya, menurut Dede, jalur wisata dibangun tersendiri, bisa dengan jalan tol maupun revitalisasi jalan kabupaten. Sehingga, kata dia, solusi Cable Car dirasa tidak terlalu signifikan dampaknya jika melihat daya tampung jalur Puncak. Sementara untuk jangka pendek, sambungnya, akan lebih baik jika KemenPUPR meneruskan program pelebaran jalan di beberapa titik jalur Puncak. ”Jika saja lebar Jalan Raya Puncak itu sama, mulai dari Gadog sampai Puncak Pass, dan adanya under atau fly over akan sangat mudah pihak pengatur jalan dalam mengurai penumpukan kendaraan,” tukas dia.(cok/b)
CIBINONG Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu berpamitan untuk meninggalkan Kabupaten Bogor, setelah menjalankan tugas selama kurang lebih delapan bulan 23 hari. Terhitung sejak awal Januari 2024 hingga 21 September 2024.
”Saya mengucapkan terimakasih atas kerjasama, dukungan, kolaborasi dan sinergi serta atas silaturahmi selama kami ditugaskan,” kata Asmawa didampingi istrinya usai rapat di gedung DPRD, Sabtu (21/9).
”Karena sebagai Pj, saya merupakan petugas di Kabupaten Bogor ini selama kurang lebih 8 bulan sampai hari ini 23 hari. Kami menyampaikan banyak terimakasih, karena luar biasa dukungannya sehingga kami bisa melaksanakan tugas-tugas yang diamanatkan,” sambung dia.
Kata dia, sebagai ASN siap ditugaskan dan ditempatkan di mana saja sesuai dengan perintah. ”Dalam hal ini kami tinggal menunggu jadwal pelantikan yang dilakukan di provinsi, menunggu jadwal dari Pak Pj gubernur,” jelas Asmawa.
Sastra Winara Gantikan Rudy Susmanto
CIBINONGDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, akhirnya menyelesaikan susunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Meskipun, pembentukan itu berjalan cukup alot. Pembentukan susunan AKD itu dilakukan Sabtu (21/9) siang dan selesai menjelang malam hari. Meski sempat bersitegang pada pembentukan susunan AKD, semuanya berakhir dengan lancar hingga terbentuknya AKD. Ketua DPRD Kabupaten Bogor terpilih, Sastra Winara mengungkapkan, pasca terbentuknya Alat Kelengkapan Dewan (AKD), DPRD kabupaten Bogor sudah bisa menjalankan tugasnya sebagai legislatif di Kabupaten Bogor. Ditambah, kata dia, mereka mendapatkan pesan dari ketua DPRD sebelumnya untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. “Pesannya melanjutkan yang baik-baik, banyak contohnya,” ungkap dia usai pelantikan dirinya sebagai Ketua DPRD menggantikan posisi Rudy Susmanto, Minggu (22/9).
Apalagi, kata Sastra, saat ini kabupaten Bogor akan menghadapi kontestasi pemilihan bupati (Pilbup) Bogor 2024. “Apalagi waktu pilkada sudah dekat, kita sama-sama menjaga kondusivitas Kabupaten Bogor,” jelas dia. Begitupun, kata dia, Presiden RI terpilih Prabowo Subianto pun menitipkan pesan kepada dirinya untuk menjaga dan mengurusi masyarakat Kabupaten Bogor. Sehingga, Sastra berharap, DPRD kabupaten Bogor di bawah pimpinannya bisa bekerja lebih maksimal dan bisa menyelesaikan tugas-tugas legislatif.
“Kami optimis DPRD Kabupaten Bogor akan mampu bekerja lebih efektif dalam menyelesaikan tugas-tugas legislatif dan mengawal program-program pemerintah daerah,” tandas dia.
Pasca pelantikan, Sastra Winara juga berharap bisa bersinergi bersama Penjabat (PJ) Bupati Bogor baru, yang diamanahkan kepada Bachril Bakri.
“Pertama, kita bersyukur pelantikan berjalan dengan lancar. Mudah-mudahan kita bisa bersinergi dengan pj bupati yang baru dan bersama-sama membangun Kabupaten Bogor,” kata Sastra, Sabtu (21/9).
Meski waktu bersamaan dengan pj bupati baru terbilang sebentar, ia optimis bisa terus mengupayakan progresprogres yang bersifat membangun Kabupaten Bogor. “Saya kira mau pendek mau panjang, yang penting kita berupaya bagaimana bisa bermanfaat bagi Kabupaten Bogor,” jelas Sastra Sehingga, kata dia, setelah melakukan paripurna DPRD, sekaligus menyusun program-program yang belum terlaksana pj bupati sebelumnya.
“Makanya dengan Pj Asmawa Tosepu hari ini kita susun ,mudah-mudahan siapapun nanti pemenang pilkada bisa sinergi dan visi misinya bisa kita tampung dari calon bupati yang ada hari ini,” papar dia.
Selain itu, ia menyebut, nanti jika pemenang Pilbup Bogor 2024 dari sesama Partai Gerindra, Sastra berucap akan bersikap profesional. “Kan, jelas tugas kita di legislatif dan beliau di eksekutif. Kita kawal program-program, yang baik kita apresiasi dan kurang baik kita ingatkan,” tandas dia. (cr2/c)
ngangkat Bachril Bahri yang merupakan Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal
Kementerian Dalam Negeri
sebagai Penjabat Bupati Bogor
Provinsi Jawa Barat. (cr2/b)
Menteri Dalam Negeri (mendagri) mengeluarkan keputusan nomor 100.2.1.3-3783 tahun 2024 tentang pemberhentian dan pengangkatan Penjabat Bupati Bogor. Mendagri Muhammad Tito Karnavian mengatakan, memberhentikan Asmawa Tosepu, Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri sebagai Penjabat Bupati Bogor. “Disertai ucapan terima kasih atas pengabdian dan jasajasanya selama memangku jabatan tersebut,” ucap Tito dalam surat yang ditandatangani Kamis 19 September 2024 tersebut. Selanjutnya, Mendagri me-
Begitupun, kata dia, pada saat menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Bogor, Asmawa menyampaikan permohonan maaf jika dalam berinteraksi, memimpin penyelenggaran pemerintah, dan membangun Kabupaten Bogor terdapat tingkah laku yang kurang berkenan. ”Maka tentu sebagai manusia biasa, saya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD, kepala unsur forkopimda serta seluruh stakeholder terkait dan lebih khusus kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor,” ujar dia. Tentu sebagai manusia biasa, kata dia, tidak luput dari kesala han dan kekhilafan, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. “Oleh karena itu, mohon dimaafkan,” ujar Asmawa. Asmawa juga berpesan kepada Pj Bupati Bogor yang bakal menggantikan dirinya untuk selalu memprioritaskan kebersamaan dalam membangun Kabupaten Bogor. ”Semangat bekerja, dalam filosopi dalam bingkai berbaur. Babarengan akur dan mak mur untuk Kabu paten Bogor yang maju, berkeadilan, sejahtera dan berkelanjutan,” tandas dia.
BOGOR–Pembangunan satu unit SMAN 3 Jonggol hingga saat ini, masih menjadi wacana yang tidak kunjung terealisasi. Anggota Legislatif Kabupaten Bogor, Dapil II Beben Suhendar mengatakan, hal itu terjadi lantaran masih terhambat mengenai persoalan perizinan di Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar). Padahal kata Beben, tanah untuk
pembangunan SMAN 3 Jonggol itu sudah ada, dengan luas empat hektare, bahkan Ia mengaku pihak pengembang juga sudah bersedia untuk membangun tiga ruang kelas. “PT Citra Indah sudah siap ngebangun, cuma terkendala dengan perjanjian kerja sama Pemprov Jabar, terkait masalah penggunaan lahan, kan sebetulnya itu tugasnya pemerintah,” jelas Beben. Meski begitu, Politisi Partai Gerindra itu menegaskan, pihaknya akan terus menyuarakan terkait pembangunan gedung baru SMAN 3 Jonggol. Sebab kata Beben, setiap tahun, tepatnya saat pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sela lu mengalami kegaduhan, sehingga hal itu merugikan banyak warga. “Setiap PPDB selalu bermasa-
lah terus kan tiap tahunnya mulai dari zonasi, afirmasi, masalah prestasi. Saya hanya membayangkan begini, kalau tiga sistem tersebut dipakai, pemerintah harus konsekuen dan konsisten,” ungkap dia. Lebih lanjut Beben mengatakan, saat ini sebetulnya murid SMAN 3 Jonggol itu sudah ada, hanya karena belum ada gedung, mereka masih numpang di SMAN 1 Jonggol.
“Sudah ada dua rombel untuk angkatan pertama, angkatan keduanya lima kelas, jadi ada tujuh rombel, dan mereka masih numpang di SMAN 1, ini sungguh sangat miris,” tutur dia pada Radar Bogor, Sabtu (21/9).
Oleh karenanya, Beben Suhendar meminta kepada pihak terkait, dalam hal ini Pemprov Jabar untuk segera mengeluarkan surat perizinan terkait pembangunan gedung baru SMAN 3 Jonggol. Hal itu mesti cepat dilakukan, kata Beben, agar pihak pengembang, juga bisa bersegera untuk melakukan pembangunan SMAN 3 Jonggol tersebut. “Janganlah dibuat lama birokrasi ini, kita butuh cepat, agar masyarakat yang rumahnya jauh juga bisa dengan segera merasakan bangku pendidikan yang layak,” pungkas dia.(Cr1/c)
BOGOR–Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI) Bogor, jadi lokasi pilihan Tony Blair Institute (TBI ID) untuk study banding program makanan bergizi gratis. Salah satu tujuan study banding program makanan bergizi gratis ini dilakukan untuk mengidentifikasi praktik terbaik dalam pelaksanaan program makan bergizi, salah satunya di Bogor. Sehingga PIC SBBI Bogor, Eko
Ariyanto mengatakan dalam kegiatan study banding tersebut, pihak Tony Blair Institute melakukan peninjauan ke kantin sehat di sekolahnya. Tentu, kata Eko, peninjauan Tony Blair Institute ke kantin sehat Sekolah BBI Bogor itu juga membahas beberapa hal guna menunjang kesuksesan terselenggaranya program yang dicanangkan Presiden terpilih Prabowo Subianto. “Hal-hal yang dibahas antara lain
BOGOR–Kecamatan Bogor Tengah berhasil keluar sebagai juara umum dalam ajang Festival Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Kota Bogor, yang sudah berlangsung sejak Kamis (19/9). Dalam ajang FTBI tingkat Kota Bogor 2024 tersebut, sekolahsekolah di Kecamatan Bogor tengah mendapatkan 14 medali sekaligus, baik kategori putra maupun putri.
Ketua Kontingen Kecamatan Bogor Tengah, Ratnayanti mengatakan, pihaknya tidak menyangka, atas prestasi yang didapatkan siswa dan siswinya itu.
“Apalagi kan ini, para peserta yang memang sudah dinyatakan terbaik dari masing-masing kecamatan, yang pasti campur aduk banget, bangga, dan tidak disangka, semangat terus, pokoknya,” ungkap Ratnayanti.
Seperti diberitakan sebelumnya, para peserta yang meraih gelar juara satu dalam ajang FTBI tingkat Kota Bogor ini, bakal diberangkatkan untuk mengikuti kegiatan serupa pada tingkat Provinsi Jawa Barat.
Sehingga, Ratnayanti mengungkapkan, pihaknya bakal lebih mempersiapkan para siswa dan siswi yang nantinya bakal mengikuti FTBI tingkat Provinsi Jawa Barat.
Terlebih, Ketua Kontingen Kecamatan Bogor Tengah itu menjelaskan, sesuai pengalamannya, para peserta di tingkat Provinsi Jawa Barat lebih banyak menguasai tiap mata lomba. “Seperti misalnya Cimahi, mereka kan sudah terbiasa dengan Bahasa Sunda, tentu itu bukan lawan yang mudah untuk kita taklukkan,”ujar dia, Sabtu (21/9). Meski begitu, Ratnayanti menungkapkan, Ia bersama para peserta lain sangat yakin, pada FTBI tingkat Provinsi Jawa Barat mendatang, Kota Bogor bisa meraih juara umum. Sekedar informasi, kegiatan FTBI tingkat Provinsi Jawa Barat, bakal berlangsung pada Desember mendatang. Oleh sebab itu, di sela waktu tersebut, Ketua Panitia FTBI tingkat Kota Bogor, Doni Afrianto menegaskan, para peserta yang bakal mewakili di tingkat Provinsi Jawa Barat, bakal diberi fasilitas untuk latihan secara khusus. “Nanti ada pelatihan untuk para peserta sebagai persiapan menjelang FTBI tingkat provinsi oleh Forum K3S, latihan itu dimulai pada awal Oktober,” ucap Doni.(cr1/b)
sumber bahan baku, jenis-jenis masakan, snack, minuman, daftar menu per minggu, kandungan gizi tiap menu,” kata Eko Kemudian, Lanjut Eko, juga membahas terkait mekanisme pembayaran (cash less) hingga harga jual makanan dan minuman di kantin sehat Sekolah BBI Bogor.
Tidak hanya itu, PIC SBBI Bogor itu juga mengungkapkan karena konsepnya study banding, maka
pihak Tony Blair Institue juga menyaksikan secara langsung bagaimana para siswa membeli menu makan siang di kantin sehat tersebut. Dari beberapa rangkaian kegiatan tersebut, Eko mengatakan bahwa
Tony Blair Instute mengakui bahwa standar pengadaan program makan bergizi di Sekolah BBI Bogor secara persyaratan sudah terpenuhi.
“Setelah studi visit tadi mengenai persiapan proses transisi program
makan bergizi , hasil akhir obrolan kami mewakili Yayasan Bosowa Bina Insani dengan tim TBI ID, mereka bilang standar minimal pengadaan program makan bergizi di SBBI sudah terpenuhi,” jelas Eko. Bahkan Eko menegaskan, pihak Tony Blair Institute sendiri langsung menawarkan skala produksi (jumlah porsi) yang bisa disiapkan mereka, untuk keberlangsungan program makan bergizi gratis nanti. Perlu diketahui, kunjungan study banding yang dilakukan Tony Blair Institute ke Sekolah BBI Bogor itu diterima langsung ahli gizi kantin sehat SBBI, Alfi Nur Azizah dan dihadiri langsung Ketua Yayasan Aksa Mahmud,Penanggungjawab Kantin Sehat, Dedeh Soeria Atmadja, Penanggungjawab UKS SBBI dr Permata, dan perwakilan Disdik, Puskesmas Tanah Sareal dan para kepsek semua jenjang SBBI.(Cr1/b)
CIBINONG–MAN 1 Bogor mengadakan Lomba Ketangkasan Rajawali (Lakaraja), Sabtu (21/9). “Kegiatan ini diikuti 50 peserta dengan rincian 25 peserta jenjang SMP/MTs dan 25 peserta tingkat SMA/MA. Pendaftar bukan hanya berasal dari Kabupaten Bogor, melainkan juga dari Depok, Bekasi dan Karawang. Adapun cabang yang dilombakan antara lain kerapihan baris berbaris, variasi atau formasi terbaik, komandan terbaik dan kostum serta makeup terbaik ” ungkap Luthfi, selaku ketua pelaksa-
na saat menyampaikan laporan pada apel pembukaan kegiatan. Lakaraja, tambah Luthfi merupakan ajang perkuat persaudaraan paskibra dan menambah ilmu baru. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, turut hadir dan memberikan sambutan serta membuka kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh panitia penyelenggara. Selain itu, beliau menyampaikan rasa bangga kepada seluruh peserta
SENTUL–Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Republik Indonesia, Basuki Hadimuljono baru saja meresmikan satu tower rumah susun di Institut Agama Islam (IAI) Tazkia, Sentul, Kabupaten Bogor, Sabtu (21/9).
Dalam kesempatan itu, Basuki mengaku, pihaknya sangat berbahagia karena berkesempatan untuk meresmikan satu tower rumah susun yang berlokasi di IAI Tazkia Sentul. Oleh karenanya, Basuki berpesan agar rumah susun yang baru saja diresmikan itu, dapat senantiasa dijaga dan dirawat, hal itu dilakukan untuk penguatan mutu pendidikan, terkhusus di IAI Tazkia Sentul. “Tolong dijaga Ini uangnya negara, bukan uang Basuki, ini uang APBN jadi harus dipertanggungjawabkan betul sebaik-baiknya,” jelas Basuki dalam sambutannya.
yang terlihat begitu antusias dalam ajang ini. “Kegiatan ini sarat makna, sebab di dalamnya dapat menanamkan semangat patriot belanegara, kebersamaan dan keharmonisan, tinggi solidaritas, disiplin dan memupuk jiwa leadership serta meningkatkan keterampilan siswa dalam hal baris berbaris,” tukas dia.
Seluruh peserta memberikan penampilan terbaiknya secara bergilir di tengah lapangan. Sorak gembira dari seluruh penonton tak tertahankan, terlebih ketika setiap peserta menun-
jukkan variasi formasi yang unik dan gagah. Unsur penilai atau dewan juri dalam kegiatan ini yakni Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) dan Purna Paskibra Indonesia (PPI) Kabupaten Bogor. Hal ini tentu menjadi salah satu cara MAN 1 Bogor untuk menjawab tantangan dan peluang membangun generasi emas tahun 2045. Dan pemenang Lakaraja sesi satu ini adalah, SMPN 4 Cibinong untuk jenjang SMP/ MTs dan SMAN 1 Leuwiliang untuk tingkat SMA/MA. (*cr1/a)
Sementara itu Direktur Jendral PUPR, Iwan Suprijanto mengungkapkan, rumah susun yang sudah mulai dibangun sejak 2021 itu terdapat beberapa fasilitas yang bisa digu na kan untuk para mahasiswa. Di antaranya, di lantai dasar bisa digunakan sebagai ruang serba guna,
dilengkapi ATM Galery, lalu ada juga foodcourt, bahkan ada juga satu ruangan klinik dan mini market. “Bangunan ini juga dilengkapi dengan dua unit lift penumpang dan lift barang,” ungkap Iwan pada Radar Bogor. Lebih lanjut lagi, Iwan juga mengatakan rumah susun dilengkapi
rooftop dengan reservoar kapasitas 24 meter kubik untuk mencukupi air harian
BOGOR– Calon Bupati Bogor Rudy Susmanto berkomitmen menambah insentif guru mengaji seluruh desa di Kabupaten Bogor. Nantinya, tam bahan insentif tersebut akan masuk dalam program Satu Miliar Satu Desa atau Samisade.
“Bupati terdahulu memberikan insentif guru ngaji. Contoh satu desa, guru ngaji ada 40 orang, progresnya sudah bagus, bisa merealisasikan untuk 20 guru ngaji,” kata Rudy Susmanto.
Rudy berkeinginan program Samisade yang telah digagas bupati
sebelumnya akan ditambah menjadi Rp1,5 miliar. Sehingga, tambahan Rp500 juta itu bisa dialokasikan untuk insentif guru mengaji yang selama ini belum mendapatkan insentif.
Selain itu, Rudy Susmanto juga menyebut masih ada majelis atau
yayasan yang tak memiliki badan hukum. Karena dia berencana menggandeng Ikatan Notaris dan Ikatan PPAT untuk membantu pengurusan legalitas. Sebab, banyak dari majelis taklim atau yayasan dan pondok pesantren belum mendapatkan bantuan karena
terkendala masalah administrasi, terutama terkait status badan hukum.
“Kita sudah bicarakan ada namanya biaya sosial, tarifnya tidak terlalu tinggi, sehingga dapat terjangkau oleh pengurus majelis atau yayasan,” ungkap Rudy.
Dengan penambahan
seperti penguatan SDM dengan program satu sarjana satu desa.(ded)
BOGOR–Relawan Bersaudara (Berikan Suara untuk Dedie Rachim dan Jenal Mutaqin) kemarin resmi dideklarasikan. Deklarasi ini dihadiri 250 orang di Kampoeng Ikan Bogor, Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Minggu (22/9). Ketua Umum Relawan Bersaudara Bramansyah mengatakan deklarasi sekaligus ajang silaturahmi antarsesama relawan. Serta dirangkaikan dengan aksi sosial berupa santunan kepada sejumlah anak yatim piatu. “Kami mendeklarasikan diri sebagai salah dari relawan pemenangan Dedie-Jenal di Pilwalkot Kota Bogor. Kami yakin pasangan ini pasti menang,” katanya. Relawan Bersaudara memilih mendukung Dedie-Jenal alias JM karena mengetahui latar belakang dan rekam jejak keduanya. Dedie Rachim sebagai mantan Wakil Walikota Bogor dan Jenal Mutaqin sebagai anggota DPRD Kota Bogor diyakini menjadi modal besar untuk membangun Kota Bogor. “Apalagi Pak Dedie itu responnya cepat. Kemudian pembangunan yang sudah dilewati, harus menyeluruh nantinya. Sehingga hal itu bisa dilakukan oleh DedieJenal untuk membereskan hal itu,” ungkap Bramansyah. Relawan Bersaudara berencana
turun langsung untuk meyakinkan masyarakat saat masa kampanye nanti. Mereka akan mengajak masyarakat untuk berdaulat mendukung Dedie-Jenal.
“Kami telah membentuk tim sampai ke tingkat paling bawa dan ikut mengawal di TPS, jadi juru bicara di masyarakat. Kami optimis dan akan terus mendukung DedieJenal,” ujarnya.
Sementara itu, Cawalkot Dedie Rachim mengatakan dukungan dari relawan merupakan dukungan yang luar biasa. Dedie mengaku terharu sekaligus tersanjung atas dukungan dan harapan yang diberikan masyarakat yang tergabung di Relawan
Bersaudara.
“Harapan ini yang akan terus mengobarkan semangat warga untuk selalu berbenah diri, selalu menjadikan kotanya semakin baik,” ujarnya.
Apalagi dukungan ini diberikan karena melihat rekam jejak dirinya dan Jenal yang telah berpengalaman di eksekutif dan legislatif. Ia berjanji akan memenuhi semua harapan yang diberikan kepada dia dan Jenal. “Masyarakat ke depannya harus bisa lebih merasa bahwa kotanya ini adalah kota mereka yang patut dicintai dan juga dibangun dengan kebersamaan yang kuat,” katanya. (rp1/c)
BOGOR–Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah resmi menetapkan Calon Wali Kota dan Wali Kota Bogor, serta Calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor untuk Pilkada Serentak 2024. Untuk Kota Bogor, pleno tertutup KPU, Minggu (22/9) menyatakan kelima pendaftar dinyatakan lolos semua syarat. Kelima pasangan calon tersebut yakni Dedie Rachim-Jenal Mutaqin, Sendi Fardiansyah-Melli Darsa, Raendi Rayendra-Eka Maulana, Rena Da Frina-Teddy Risandi, dan Atang Trisnanto-Annida Allivia. Sedangkan untuk Kabupaten Bogor, ada dua pendaftar yang dinyatakan lolos yakni Rudy Susmanto-Ade Ruhandi atau Jaro Ade, dan Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman. Ketua KPU Kota Bogor M Habibie Zaenal Arifin mengatakan kelima calon di Kota Bogor telah memenuhi syarat yang ditetapkan. Mulai dari syarat administrasi, kesehatan, dan lain sebagainya. “Semuanya sudah memenuhi syarat yang kemudian akhirnya kami tetapkan. Pasca penetapan, kami besok (hari ini, red) akan melaksanakan pengundian nomor urut,” ungkap Habibie. Pengambilan nomor urut hari ini akan dihadiri oleh kelima paslon dan pendukungnya. KPU memberikan kuota maksimal 100 orang pendukung yang bisa hadir di lokasi kegiatan. “Setelah melakukan pengundian nomor urut, mereka akan melaksanakan deklarasi kampanye damai. Mereka pun akan mendapatkan fasilitas pengawalan pribadi dari
Polresta Bogor Kota,” ujarnya. Pengundian nomor urut Paslon akan digelar di Hotel Braja Mustika. Metode pengambilan nomor urut akan didahului dengan calon wakil walikota yang mengambil bola untuk menentukan nomor urut. “Kemudian setelah diketahui nomor urutnya maka cawalkot yang mengambil nomor urut tersebut untuk menunjukkan ke pada semua yang hadir,” bebernya. Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Bogor M Adi Kurnia menyampaikan bahwa dua pasangan bakal calon bupati Bogor, Rudy Susmanto-Jaro Ade, dan Bayu Syahjohan-Musyafaur Rachman kini resmi resmi menjadi Pasangan Calon di Pilkada Bogor 2024.(rp1/cr2/c)
BOGOR– Dukungan untuk Pasangan Calon Bupati Bogor dan Wakil, Bayu Syahjohan dan Musyafaur Rahman terus mengalir. Kali ini giliran Ganjarist se-Kabupaten Bogor yang mendeklarasikan diri mendukung Bayu-Kang Mus di Pilbup Bogor. Deklarasi dukungan dari relawan Ganjarist se Bogor Raya itu dilakukan di Posko pemenangan Bayu-Musya, Citeureup, Bogor. Ratusan relawan Ganjarist hadir dan berkomitmen untuk memenangkan pasangan yang diusung PDI Perjuangan tersebut. Calon Wakil Bupati Bogor, Musyafaur Rahman mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada relawan yang siap mendukung dirinya di Pilbup 2024 Bogor. “Terima kasih kepada Ganjarist Kabupaten Bogor yang telah memberikan dukungan kepada saya dan H Bayu. Tentunya dukungan ini menjadi modal bagi saya untuk terus bergerak memenangkan
pertarungan,” ungkap Kang Mus, Minggu (22/9/24). Di tempat yang sama, Ketua Ganjarist se-Bogor Raya, Niko Kosasih mengatakan bahwa Relawan Ganjarist tersebar di 40 Kecamatan
di Kabupaten Bogor. “Ganjarist akan berjuang bersama memenangkan Bayu-Musa di Kabupaten Bogor. Dan kami pastikan, mesin kami siap untuk bergerak” ucapnya. Ganjarist akan berjuang bersama
untuk memenangkan Bayu Musa di Kabupaten Bogor. Dan perlu diketahui, Ganjarist tersebar di 40 Kecamatan Kabupaten Bogor. Dan mesin siap digerakkan untuk menangkan Bayu-Musa.(cr2)
BOGOR–Rumah Aspirasi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor, Atang Trisnanto dan Annida Allivia kemarin diresmikan. Peresmian Rumah Aspirasi di Jalan Pulo Empang, Kecamatan Bogor Selatan itu dihadiri Wali Kota Bogor periode 2004-2014 Diani Budiarto, Ketua Partai Ummat Kota Bogor Ramlanto, serta inisiator Rumah Aspirasi Atang Annida-Jabar ASIH Najamudin, Jumat (20/9). Dalam sambutannya, Atang Trisnanto menyampaikan rasa terima kasih kepada para pendukung yang telah menginisiasi pendirian rumah
aspirasi tersebut. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Kang Najamudin bersama sahabatsahabat di Bogor Selatan yang hari ini sudah menginisiasi pendirian Rumah Aspirasi bagi Atang-Annida untuk Kota Bogor dan Jabar
MENANG: Persikabo 1973 saat melawan Dejan FC di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor. Minggu (22/9). Dalam pertandingan tersebut Persikabo unggul dengan skor akhor 5:2
CIBINONG–Persikabo 1973 berhasil bangkit dari keterpurukan usai sebelumnya alami dua kali kekalahan di Grup A Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025. Sebelumnya, Laskar Padjadjaran kalah dengan selisih dua gol, 1-3 saat tandang ke PSPS Pekanbaru, Sabtun(7/9), dan 2-4 saat menjamu Persiraja Banda Aceh di kandang sendiri pada Minggu (15/9). Tak ingin mendapat hasil minor di matchday ketiga, Persikabo 1973 membidik kemenangan saat menjamu Dejan FC, tim yang baru saja promosi dari Liga 3. Alhasil tim berjuluk Laskar Padjajaran itu tampil kesetanan dan menang dengan skor telak 5-2 di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (22/9). Di babak pertama Persikabo 1973 sudah unggul 3-0. Pemain asing baru tim yang terdegradasi dari Liga 1 itu, Makan Konate membuka skor saat laga baru berjalan empat menit. Gol mantan pemain PSPS Pekanbaru,
Barito Putera, dan Persib Bandung itu membuat skuad Laskar Padjajaran kian termotivasi mencetak gol tambahan. Gol kedua tim besutan Djajang Nurjaman tercipta pada menit ke-22 melalui Fareed Sadat. Tujuh menit kemudian giliran Muhammad Irman mencatatkan namanya di papan skor. Penyerang 25 tahun itu membawa Laskar Padjajaran unggul 3-0. Skor itu bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, Persikabo 1973 tidak mengendorkan serangannya. Dejan FC pun mencoba memberikan perlawanan untuk membalikkan keadaan. Harapan muncul ketika Sumadi W mencetak gol balasan pada menit ke-52. Persikabo 1973 pun merespons dengan cepat. Kapten tim Makna Konate mencetak gol keduanya pada laga itu di menit ke-75.
Tak mau kalah dengan gelandang asal Mali itu, Fareed Sadat juga menorehkan brace pada menit ke-77. Dejan FC hanya mampu membalas lewat Triaji G di injury time (90+7). Hasil ini tidak sekadar kemenangan pertama bagi Persikabo, tapi membuat mereka beranjak dari dasar klasemen. Makan Konate dkk kini naik ke posisi ke-7 dengan tiga poin. Saat ini mereka adalah tim produktif dengan 8 gol, meski mereka juga tim yang kebobolam paling banyak, 9 gol. Sementara Dejan FC turun dua setrip ke posisi 8. Juru kunci atau posisi ke-9 yang ditinggalkan Persikabo 1973 ditempati Sriwijaya FC dengan 2 poin. Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu satu-satunya tim yang belum meraih kemenangan sejauh ini. rur)
BANDUNG–Pertemuan Persib
Bandung dengan Persija Jakarta pada pekan keenam BRI Liga 1 di edisi pertama musim 2024/2025, akan menjadi misi wajib menang bagi kedua tim.
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung akan menjadi saksi apakah “Maung Bandung” atau “Macan Kemayoran” yang akan jadi pemenang, Senin (23/9) sore ini (live Indosiar & Vidio pukul 15.30 WIB).
Persib Bandung musim ini masih belum terkalahkan di Liga 1 2024/2025 meski baru meraih 2 kemenangan dari 5 laga. Sang juara bertahan pun tertahan di peringkat ke-5 klasemen sementara, unggul 1 poin dari Persija Jakarta di peringkat ke-6. Kondisi ini membuat Persib Bandung dan Persija Jakarta samasama mengusung misi wajib menang dalam El Clasico pertama Liga 1 2024/2025. Pasalnya, pemenang laga ini bakal memiliki peringkat lebih bagus di klasemen. Sementara itu, jika hasil imbang bisa membuat mereka digeser oleh timtim di bawahnya.
Persib Bandung yang baru
tumbang dari Port FC di Liga Champion Asia 2, bertekad bangkit saat menghadapi Persija Jakarta. Tidak hanya 3 poin untuk memperbaiki posisi di klasemen Liga 1 2024/2025 kemenangan sangat penting bagi Maung Bandung, menghadapi rival abadinya tersebut. Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, pun menyebut tidak perlu memberikan motivasi kepada pemain saat menghadapi Persija Jakarta di Liga 1 2024/2025. Namun, dia berharap anak asuhnya bisa memainkan skema dengan baik dan tidak melakukan pelanggaran yang tidak penting. “Bagi kami, ini laga yang sangat penting, kami punya waktu 2-3 hari untuk recovery dan tentu saja saya tidak perlu memotivasi pemain untuk laga melawan Persija karena mereka tahu betapa pentingnya laga ini,” kata Bojan Hodak, seperti yang dikutip dari situs resmi Persib Bandung. Musim lalu, Persib Bandung berhasil menang 2-1 saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat. Hal itu pun bakal coba diulang oleh Maung Bandung, meski performa mereka di awal musim ini kurang bagus karena baru mencatat 2 kemenangan. Di sisi lain, performa Persija Jakarta juga sedang menurun. Mereka kalah dari PSBS Biak 3-0 dan bermain imbang 0-0 dengan Dewa United di laga terakhir. Hasil itu pun jadi catatan yang kurang bagus jelang El Clasico Indonesia. Kendati demikian, pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, tetap optimis bisa meraih hasil terbaik menghadapi Persib Bandung. Meski tampil di kandang lawan, dia menyebut para pemain sudah tahu apa yang harus dilakukan dan betapa pentingnya laga melawan Persib.
“Terkait persiapan untuk laga selanjutnya, tentu saya tahu seberapa pentingnya laga tersebut. Bagaimana besarnya rivalitas melawan Persib dan kami akan mempersiapkannya dengan matang,” kata Carlos Pena, dikutip dari laman resmi PT LIB.(trt)
BOGOR–Lebih dari 200 orang peserta mengikuti helaran Modern Dance Djuara Competition yang digelar Pasangan Bakal Calon Wali Kota Bogor dan Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim-Jenal Mutaqin (JM). Kegiatan tersebut berlangsung dengan meriah di Boxies 123 Mall, Kelurahan Tajur, Kecamatan Bogor Timur pada Sabtu (21/9).
Ketua Panitia, Farhan Duwana menjelaskan, event ini diselenggarakan untuk mewadahi masyarakat Kota Bogor yang memiliki minat di dunia modern dance dan line dance.
“Kami ingin juga agar modern dance di kota ini semakin berkembang dan untuk line dance bisa kembali hidup karena selama ini sudah mulai mere-
dup,” ujarnya kepada Radar Bogor. Menurut Farhan, modern dance dan line dance dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat. Lewat event ini dirinya ingin agar Kota Bogor bisa mencetak lebih banyak prestasi di kedua dunia ini ke depan. Pada kesempatan ini panitia penyelenggara juga menggelar penyerahan hadiah bagi para pemenang ajang perlombaan e-sport yang juga dihelat oleh Dedie-JM beberapa waktu lalu. “Kami pun menghadirkan bazzar UMKM di event ini dengan tujuan mendorong agar UMKM Lokal fari Kota Bogor bisa semakin maju dan berkembang,” imbuh Farhan.(fat/c)
BOGOR–Pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor, Dokter Rayendra-Eka Maulana menggelar kompetisi sepak bola pada Sabtu (21/9). Event bertajuk Fun Mini Soccer Rayendra Cup itu dihelat secara meriah di Lapangan Mini Soccer Sempur,
BOGORSatpol PP Tanah
Sareal Kota Bogor melakukan pemeriksaan di Halte Biskita
Sholeh Iskandar depan Kampus UIKA. Itu untuk mencari tahu pelaku eksibisionis atau mema-
merkan alat kelaminnya ke warga yang duduk di halte. Kanit Satpol PP Tanah Sareal Iswahyudi menerima laporan tersebut dari warga. Namun, saat melakukan pemeriksaan
di lokasi, mereka tidak menemukan pria tersebut. “Kita langsung ke sini setelah video ini viral. Tapi, kita tidak menemukan pria itu,” katanya, Jumat (20/9). Berdasarkan keterangan
warga sekitar, ternyata banyak orang yang melihat dan mengadukan hal serupa di lokasi tetsebut. Mereka pun akan terus melakukan pencarian terhadap pelaku.
BOGOR Lebih dari 200 orang peserta mengikuti helaran Modern Dance Djuara Competition yang digelar Pasangan Bakal Calon Wali Kota Bogor dan Wakil Wali Kota Bogor Dedie RachimJenal Mutaqin (JM). Kegiatan tersebut berlangsung dengan meriah di Boxies 123 Mall, Sabtu (21/9). Ketua
Panitia, Farhan Duwana menjelaskan, event ini diselenggarakan untuk mewadahi masyarakat Kota Bogor yang memiliki minat di dunia modern dance dan line dance. “Kami ingin juga agar modern dance di kota ini semakin berkembang dan untuk line dance bisa kembali hidup karena selama ini sudah mulai
meredup,” ujarnya kepada Radar Bogor. Menurut Farhan, modern dance dan line dance dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat. Lewat event ini dirinya ingin agar Kota Bogor bisa mencetak lebih banyak prestasi di kedua dunia ini ke depan. Panitia penyelenggara juga
menggelar penyerahan hadiah bagi para pemenang ajang perlombaan e-sport yangbjuga dihelat oleh Dedie-JM beberapa waktu lalu. “Kami pun menghadirkan bazzar UMKM di event ini dengan tujuan mendorong agar UMKM Lokal fari Kota Bogor bisa semakin maju dan berkembang,” imbuh Farhan.(fat/c)
Selain itu, mereka juga akan melakukan patroli rutin di halte. Itu untuk mencegah kejadian yang sama terulang lagi ke depannya sehingga masyarakat tetap nyaman menunggu Biskita.
Kasus eksibisionis ini telah viral sebelumnya di media sosial Instagram. Video itu memperlihatkan pria yang berada di belakang halte memamerkan alat kelaminnya
ke arah wanita. Kejadian itu terlihat oleh sejumlah penumpang wanita yang sedang menunggu bis. Lantas aksi pria itu direkam dan disebar di media sosial. (rp1/c)
BOGORRumah warga di Babakan Lebak, RT 04 RW 06 Balumbang Jaya, Bogor Barat terdampak cuaca ekstrem. Dinding di dapur dan kamar mandi roboh setelah dilanda hujan deras. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Hidayatulloh mengatakan, dinding rumah ini roboh sejak Rabu (11/9) lalu. Namun, pemilik rumah, Muklis baru melaporkan kerusakan ke BPBD beberapa hari berikutnya. “Rumah Ambruk di bagian
dapur dan kamar mandi ini terjadi pada rumah milik bapak Muklis yang dihuni oleh 2 KK atau 6 orang,” bebernya. Mereka pun telah melakukan peninjauan langsung ke lapangan. Hasilnya dinding rumah bisa roboh selain karena hujan deras kontruksi bangunan juga sudah rapuh. “Ini rumah milik pribadi dan mereka masih menempati rumah tersebut,” tambahnya. Usai melakukan asesmen, mereka juga telah berkoordinasi ke aparatur wilayah setempat.
Sebab, pemilik rumah membutuhkan bantuan perbaikan atau Bangunan Sensus Tempat Tinggal (BSTT). “Kami juga berikan bantuan logistik kepada pemilik rumah yang terdampak berupa sembako dan mie instan,” bebernya. Lebih lanjut, dirinya mengimbau agar penghuni rumah untuk berhati-hati dan waspada akan kejadian susulan. “Apabila terjadi hujan deras dikhawatirkan terjadi ambruk susulan,” pungkasnya. (rp1/c)
Sambungan dari Hal 12
Kasus ini terungkap setelah korban bersuara di media sosial. Salah satu korban, R (29), harus menanggung kerugian sekira
Rp30 juta setelah mengikuti arisan itu. “Saya juga harus ganti uang orang yang saya ajak. Saya ganti pakai uang sendiri sampai sekarang,” katanya, Jumat (20/9).
Bahkan, dirinya harus rela meminjam uang di tempat lain demi mengganti uang tersebut. Sampai saat ini, dirinya masih harus menanggung utang ke temannya selama setahun ke
depan. “Baru lunas satu orang, yang Rp12 juta dari 2 orang. Jadi, masih ada yang saya cicil Rp2 juta per bulan dari total Rp22 juta, sebelas bulan lagi lah,” sebutnya.
Sambungan dari Hal 12
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menjelaskan, mereka yang didominasi pemuda diduga akan menggelar balap liar di ruas jalan tersebut. Menurutnya, aksi balap liar bukan hanya dapat membahayakan diri para pelakunya namun juga pengguna jalan lain.
“Kami mengimbau kepada para orang tua dan keluarga agar untuk lebih mengawasi anak-anaknya dalam penggunaan sepeda motor apalagi hingga larut malam bahkan sampai pagi dini hari. Karena rentan terindikasi dengan kegiatan yang tidak baik atau mengganggu Kamtibmas,” te gas dia. Sementara itu, aksi tawuran pelajar juga kembali pecah di Kota Bogor. Kali ini terjadi di Jalan Sindangbarang, Kecamatan Bogor Barat. Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho mengatakan, berdasarkan keterangan saksi yang telah diperoleh pihaknya, tawuran
tersebut berlangsung sekira pukul 19.30 WIB, Jumat (20/9). Pada saat itu, terdapat 2 kelompok pelajar yang telah berjanjian untuk ketemu dan tawuran. Salah satu kelompok pelajar menabrak kelompok lain dari belakang dilanjutkan dengan adanya penyerangan. “Kami masih mendalami akar permasalahannya dari apa karena pasti ada penyebabnya. Keluarga korban saat ini sedang membuat Laporan Polisi (LP),” ujarnya. Satu korban luka akibat tawuran tersebut. Korban
diketahui mengalami luka sobek pada tangan, jari, dan lututnya. Pihak kepolisian akan memeriksa sejumlah saksi lain dan menunggu hasil visum untuk mendalami tindak tawuran tersebut. Camat Bogor Barat, Dudi Fitri Susandi membenarkan adanya kejadian tawuran di wilayahnya. Namun, ia menyebut pelajar yang terlibat bukanlah berasal dari Kota Bogor.
“Korban itu anak SMP warga Ciomas, Kabupaten Bogor dan pelakunya masih dalam tindak lanjut,” terangnya.(fat/c)
Sambungan dari Hal 12
UNTUK memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti mandi dan mencuci, warga hanya bergantung pada sebuah Mandi, Cuci, Kakus (MCK) bersama di bantaran Sungai Cisadane. MCK ini pun dibangun secara swadaya. Bangunan sederhana berukuran sekira 5 meter persegi itu terletak di pinggir tebing bantaran Sungai Cisadane. Meski jadi tempat bergantung warga, MCK ini tampaknya masih jauh dari kata layak. MCK ini hanya memiliki dua ruang kamar mandi, satu di antaranya berjamban, sementara 1 lainnya tidak. Jumlah ini tentu tak sebanding dengan kuantitas warga pemakainya yang mencapai 40 keluarga. Bangunan ini juga tidak memiliki pintu. Ketika mandi, warga hanya akan ditutupi oleh sehelai terpal bekas dengan tinggi sedada orang dewasa. Air di MCK ini bukan berasal dari saluran PDAM, melainkan bersumber dari aliran Sungai Cisadane. Air itu diolah melalui rangkaian pompa dan penyaringan yang
dibuat oleh Ketua RT setempat, Syarif Hidayatulloh. Kepada Radar Bogor, Syarif bercerita, MCK itu digagas bersama warga pada tahun 2022 lalu. Saat itu, warga mengalami kesulitan air karena sumurnya mengering. Akhirnya Syarif memiliki ide untuk mengambil air sungai untuk diolah menjadi air bersih. “Kami kemudian patungan untuk membeli bahan-bahannya. Kemudian saya merakit pipa, pompa, dan filter airnya. Setelah dibangun selama 3 minggu akhirnya jadi dan bisa digunakan warga,” tuturnya. Syarif memang memiliki kemampuan di bidang tersebut. Ia pekerja di salah satu perusahaan air mineral yang sudah memiliki pengalaman selama 17 tahun. Ditambah, dirinya selalu berkonsultasi dengan rekan-rekan kerjanya yang berkompeten. Berkat keahliannya itu, ia bisa menghadirkan air bersih untuk warganya. Tapi meski begitu, air hasil penyaringan alat yang dirancangnya hanya bisa digunakan untuk mandi dan mencuci saja. Ia tidak yakin air itu bisa dikonsumsi.
“Kalau untuk konsumsi, belum bisa. Mesti ada prosesnya lagi untuk membunuh bakteri. Kami juga tidak bisa membuatnya karena terhalang biaya. Butuh untuk biaya pembangunan sistemnya dan juga butuh biaya operasional perhari,” jelas dia. Walaupun sudah berhasil menghadirkan air bersih, Syarif tetap berharap adanya perhatian dari Pemkot Bogor. Mereka sangat menanti adanya saluran PDAM yang bisa mengaliri air bersih ke lingkungan mereka. Itu agar mereka tak perlu repot-repot mengantre lagi di MCK itu. “Waktu itu PDAM sudah sempat mensurvei ke sini. Tapi sampai sekarang belum terealisasi. Salurannya belum menjangkau wilayah ini. Mudahmudahan bisa cepat dibangun agar warga tidak kesusahan lagi,” harap Syarif. Sementara itu, Ketua RW Setempat, Rudi tidak mengetahui secara pasti penyebab kekeringan di wilayahnya. Apalagi, hujan dengan intensitas deras sebetulnya sering mengguyur wilayahnya. Saban hari, sekira 40 keluarga
mesti mengantre untuk dapat mandi atau mengambil air di MCK sederhana itu. Antrean memanjang pada pagi dan sore hari saat warga hendak bekerja atau sekolah. “Ka dang kalau buru-buru akhirnya mandi di sungai karena antrean nya tidak bisa dipercepat,” timpal Rudi. Sementara untuk keperluan minum atau memasak, warga harus mengeluarkan uang untuk membeli air mineral galonan. Rudi mengakui, penyaluran air minum dari PDAM belum menjangkau wilayah itu. Sejak warganya pindah ke wilayah itu, pasca terdampak proyek double track kereta api (KA) Bogor-Sukabumi tahun 2020 silam, sempat ada wacana program air gratis. Sayangnya, hingga saat ini hal tersebut belum terrealisasi. Padahal, menurutnya, saluran pipa PDAM sudah sampai ke salah satu RT di wilayah RW itu namun belum ada tindak lanjut. “Harapannya semoga Pemkot Bogor bisa mempercepat penyaluran air PDAM ke sini supaya kami tidak hanya mengandalkan air sungai terus,” ucap Rudi. (fat/d)
Ia sendiri mengaku tertarik karena mendapatkan imingiming keuntungan berkali-kali lipat. Selain itu, korban percaya ke pelaku karena merupakan orang terpandang di daerah sekitarnya. “Orang tergiur karena beli arisan sedikit bisa dapat besar. Seperti, dari Rp3 juta saat ikut, nanti akan jadi Rp5 juta. Selain itu, percaya sama keluarganya yang asli dan terpandang di daerah itu,” ujarnya.
Ternyata, di kemudian hari, hasil arisan tidak sesuai ekspektasi. Korban tidak mendapatkan uang yang dijanjikan. Pelaku tak kunjung memberikan uang yang dijanjikan dalam arisan tersebut.
“Jumlah korban sampai dengan 30 orang. Lalu total kerugian korban hampir Rp 1,5 miliar,” bebernya. Kabar arisan bodong ini pun telah sampai ke telinga kepolisian. Polresta Bogor Kota telah melakukan tindak lanjut terhadap laporan korban arisan. Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho menuturkan, kasus arisan bodong ini sedang tahap penyelidikan. Mereka tengah melakukan pemeriksaan ke semua saksi yang saling terkait. “Perkara ini masih di tahap penyelidikan. Saat ini pemanggilan saksi-saksi, karena banyak dan tidak berkesesuaian,” tandasnya. (rp1/c)
Sambungan dari Hal 12
Kondisi ini pun memaksanya datang langsung ke Markas Komando Damkar Sukasari, Kecamatan Bogot Timur untuk mendapatkan penanganan. Ia tak tahu lagi harus memakai cara apa untuk melepaskan borgol tanpa kunci tersebut. Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Bogor, Mohamad Ade Nugraha menerangkan kejadian itu berlangsung pada Jumat (20/8) siang. “Menurut korban, borgol tersebut ditemukan di jalan, selepas dia Salat Jumat. Lalu dipasangkan oleh temannya ke tangan korban. Ternyata saat sudah dipakai, borgol tersebut sulit dilepas. Akhirnya korban dan temannya datang ke sini,” tutur pria yang akrab disapa Mohaden ini. R akhirnya dibantu personel Damkar untuk melepaskan borgol itu. Personel Damkar memotong borgol berwarna kuning keemasan itu menggunakan alat gerinda berukuran kecil secara perlahan-lahan. Tangan R dimasuki pelat besi agar tidak terluka karena mata gerinda. Borgol akhirnya bisa terlepas setelah 5 menit penanganan. (fat/c)
Sambungan dari Hal 12
Saksi mata, Madrohi (50) mengatakan, tabrakan itu membuat korban terlempar sejauh 20 meter. “Kejadiannya sekitar pukul 12.00 WIB, dia berlari ke rel lintasan kereta api saat kereta lewat,” katanya, yang juga bekerja sebagai penjaga palang kereta. Korban diketahui ditabrak kereta dari arah Jakarta dengan kecepatan tinggi. Hal ini mem buat kepala korban hancur setelah dihantam badan kereta. Madrohi menuturkan, korban dikenal sebagai orang dalam gangguan jiwa (ODGJ). Itu yang diklaim membuat korban tidak menghiraukan larangan darinya dan warga sekitar saat berlari ke rel. “Sebelumnya dia sempat bolakbalik lewatin rel, baru kembali lagi ke rumahnya sebelum berlari ke rel,” tuturnya. Kapolsek Tanah Sareal, Kompol Ariani menjelaskan, kejadian tersebut diperkirakan terjadi pada pukul 11.20 WIB. Korban bernama Diajeng Sekarwangi, yang tertabrak
kereta commuter line (KRL) dari arah Jakarta menuju ke Stasiun Bogor. “Korban berlari ke arah rel untuk menyeberang. Korban mengolongi palang pintu, lalu saksi berteriak untuk menghindar. Namun, tidak mendengar sehingga langsung tertabrak kereta,” tambahnya. Korban terpental sejauh 10 meter. Saksi bersama satpam KAI yang lewat lantas mengecek kondisi korban namun korban sudah meninggal dunia di lokasi. “Adapun kereta api yang menabrak korban dengan nomor : 11-96 B dari jalur hulu Cilebut - Bogor di Km 49+500 Bogor,” sebutnya. Korban sendiri berumur 18 tahun dan beralamat tak jauh dari lokasi kejadian. Korban juga diduga memiliki kebutuhan khusus. Ia juga disebutsebut sering berlarian di sekitar rel kereta api. Sebelumnya, kecelakaan juga terjadi di jalan raya, epatnya Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Sabtu (21/9) pagi. Pengendara motor tewas usai motornya menabrak
pembatas jalan. Kanit Laka Lantas Polresta Bogor Kota Iptu Susilo mengatakan, motor bernomor polisi F 3949 CE tersebut melintas di Jalan H Encep Nawari dari arah Dramaga. Motor dengan dua orang itu berbelok di simpang Sekolah Insan Kamil. Namun, motor kemudian menabrak pembatas jalan hingga terjatuh. Kedua orang korban laki-laki itu pun mengalami luka berat. Mereka selanjutnya dievakuasi pihak kepolisian ke RSUD Kota Bogor. Sayangnya, pengemudi motor meninggal dunia saat mendapatkan penanganan. Kecelakaan lainnya juga terjadi kawasan Jalan Juanda. Satu unit mobil menabrak tiang di depan Kantor Balai Kota Bogor, Minggu (22/9) dini hari. Akibatnya, tiang yang berada di samping pagar Istana Bogor ambruk. Bagian depan mobil juga mengalami kerusakan. Pengemudi diduga dalam keadaan mengantuk saat mengendalikan laju mobilnya dari arah BTM menuju Denpom. (rp1/fat/c)
BOGOR–Komunitas Sunday Walking kembali bertualang menjelajahi alam pegunungan. Setelah cukup lama vakum, kini mereka menyusuri rute trekking menuju Curug Panyantelan, Babakan Madang, Bogor, Minggu (22/9). Perjalanan 28 orang itu dimulai dari
titik kumpul di Kilometer 0 Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang. Rute itu diawali dengan jalan pagi bersama hingga Puncak Gunung Ciung di kawasan Hambalang. Sepanjang perjalanan, para anggota komunitas melepas rindu dengan rute-
rute menanjak. Ketinggian hanya 950 mdpl. Meski begitu, jalurnya berada pada kemiringan sekira 30 derajat. Total 14 kilometer jarak tempuh yang dihabiskan dalam kurun waktu 9 jam, selama perjalanan pulang dan pergi. (mer/b)
BOGOR– Kelompok Pengajian Maratus Sholihah kembali menggelar pertemuan rutin bersama para anggotanya. Seperti biasa, mereka berkumpul untuk memperdalam ilmu agama sembari menghadirkan pendakwah.
Kali ini, giliran Ustaz Maulana yang dihadirkan dalam pengajian Maratus Sholihah. Ibu-ibu pun sangat antusias mendengarkan kajian
agama yang dibawakan oleh Ustaz Maulana. Apalagi, ceramah agama itu dibawakan dengan cukup jenaka. Seperti diketahui, Ustaz Maulana merupakan pendakwah kondang yang sudah kerap warawiri di dunia televisi. Ia terkenal cukup akrab dengan ibu-ibu karena pembawaan ceramahnya yang lucu dan membuat suasana lebih bersahabat.(mer/b)
Puluhan warga Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor menjadi korban arisan bodong. Mereka diiming-imingi keuntungan puluhan juta bila mengikuti arisan tersebut.
EVAKUASI: Kepolisian
BENI Sitepu saat ini mengabdikan diri menjadi aktivis lingkungan. Dia berfokus dalam merawat lingkungan dan mengajak pemuda Kota Bogor untuk ikut serta.
“Saya ingin menumbuhkan rasa kepedulian lingkungan ke anak muda di Kota Bogor. Jadi, banyak kegiatan yang berkaitan pemuda dan lingkungan,” kata Ketua Pemuda Tanggap Bencana (PETA) DPD KNPI Kota Bogor ini. Aktivitasnya di dunia lingkungan ini bermula pada 2022 saat memberikan bantuan ke korban Bencana Gempa di Cianjur. Dari sana, jiwa kepedulian lingkungannya muncul dan bertahan hingga kini.
Ia ingin terus fokus karena ingin mewujudkan misi besarnya, yaitu setiap RW di Kota Bogor memiliki Bank Sampah.
“Saya resah melihat banyak sampah di berbagai sudut kota seperti sungai dan danau,” ungkap pria 29 tahun ini. (rp1/c)
BENI SITEPU
BOGOR–Tingkah iseng memaksa seorang pelajar, R, mesti berurusan dengan personel Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor. Tangan kirinya terjepit dan terperangkap pada sebuah borgol yang ditemukan temannya di jalan.
Menengok Kondisi Kampung Legok Muncang, RT 3 RW 15 Kelurahan Cipaku
Sudah enam bulan lamanya sumur-sumur milik warga Kampung Legok Muncang RT 3 RW 15 Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan kering. Kondisi ini membuat puluhan keluarga kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
Laporan: REKA FATUR ACHMAN