Epaper Edisi 11 Oktober 2024 | RADAR BOGOR DIGITAL
Hati-Hati Menteri Titipan
Kriteria menteri yang akan membantu pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terus mengerucut. Selain berasal dari kalangan profesional (zaken), Prabowo mengisyaratkan bakal mencari menteri yang tidak ‘berburu uang’ atau menggerus duit APBN/APBD.
Hujan Ekstrem
JAKARTA–Masyarakat di sebagian wilayah Indonesia, merasakan cuaca yang cukup panas. Bahkan ada yang sampai menyentuh 37 derajat celcius lebih. Fenomena ini disebabkan oleh posisi matahari yang berada di selatan garis khatulistiwa.
Stasiun Meteorologi Sultan M. Salahuddin (Makassar)
M. Kaharuddin (Pontianak)
Xaverius (Maumere)
DITANGKAP: Buronan Interpol asal China diperlihatkan saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (10/10. Berdasarkan Red Notice, pelaku terjerat kasus penipuan dengan skema ponzi yang diperkirakan melibatkan 5.000 korban.
JAKARTA–Aktris Sandra Dewi dihadirkan dalam sidang kasus korupsi tata kelola niaga komoditas timah 2015-2022 kemarin. Sandra dihadirkan sebagai saksi untuk suaminya sendiri, Harvey Moeis yang menjadi terdakwa. Sebut banyak barang dan aset yang disita oleh jaksa merupakan hasil jerih payahnya sendiri.
SANDRA DEWI Baca Hal 9
JADI SAKSI: Artis Sandra Dewi saat memberikan kesaksian dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah tahun 2015-2022 di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (10/10). FOTO: SALMAN TOYIBI/JAWA POS
Baca Bogor Raya Hal 5
Baca Metropolis Hal 12
Tipu 50 Ribu Warga, Joe Lin Tertangkap di Bali
Buronan pemerintah Tiongkok, LQ alias Joe Lin ditangkap di Indonesia. Lelaki 39 itu dicegat oleh pihak Imigrasi saat akan melawat ke Singapura lewat Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali pada 1 Oktober lalu. Dia menjadi buronan setelaj mengelabuhi 50 ribu orang Tiongkok lewat skema ponzi.
LQ hanya tertunduk saat digelandang di ruang konferensi pers Imigrasi kemarin. Dia menutup mukanya dengan kedua tangan. “Yang bersangkutan kami tangkap
setelah mendapat red notice dari interpol pada 27 September,” terang Dirjen Imigrasi, Silmy Karim kemarin. LEWAT Baca Hal 9
FOTO:MIFTAHUL HAYAT/JAWA POS
HUJAN LEBAT: Badan Meteorologi, Klimotologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat bersiap diri menghadapi masa pancaroba hingga pekan kedua Oktober 2024.
KREATIF : Tampak hasil karya dari pemanfaatan sampah anorganik yang dikembangkan SMPN 2 Sukaraja hingga dihadiahi Sekolah Adiwiyata Mandiri.
SMPN 2 Sukaraja
Raih Sekolah Adiwiyata Mandiri
BOGOR–SMPN Sukaraja, baru-baru ini mendapatkan pernghargaan yang sangat membanggakan dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia. Penghargargaan yang diberi kan KLHK kepada SMPN 2 Sukaraja itu berupa predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat nasional, yang didapatkannya sejak awal Okotober 2024 kemarin.
Menyandang gelar Sekolah
Adiwiyata Mandiri, tentu menjadi hadiah yang sangat disyukuri Kepala SMPN 2 Sukaraja, Dedi Budi Sumardi.
Dedi mengutarakan, gelar Sekolah Adiwiyata Mandiri merupakan buah dari kerja keras seluruh civitas akademika SMPN 2 Sukaraja, mulai dari siswa, guru, hingga orang tua. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas lingkungan sekolah dan menjadikan sekolah sebagai pusat pembelajaran tentang pentingnya menjaga kelestarian alam,” jelas Dedi. Sehingga untuk menyandang gelar Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional 2024 Dedi mengutarakan pihak nya telah bangak melakukan berbagai macam inovasi untuk menjaga kelestarian lingkungan. Di antaranya, massif melakukan pengolahan dan pemanfaatan limbah sampah anorganik menjadi berbagai jenis produk daur ulang sam-
pah, pemanfaatan sampah organik menjadi kompos. Lalu kemudian pembuatan kebun sekolah melalui sistem rumah kaca, kampanye hemat energi, pemanfaatan lahan pekarangan, pemanfaatan air bekas wudu dan hujan untuk kolam ikan. “Bahkan kami juga melakukan pemanfaatan air buangan wudu dan air AC untuk menyiram tanaman, pembuatan lubang biopori, sumur resapan dan aviary park,” ungkap dia. Tidak hanya itu, kata Dedi, sebagai Kepala SMPN 2 Sukaraja, Ia juga sudah lama menge luarkan kebijakan tentang larangan penggunaan plastik dan styrofoam di lingkungan sekolah. Sehingga Dedi mewajibkan
seluruh siswa SMPN 2 Sukaraja membawa tumbler dan membawa alat makan masing-masing dari rumah. “Tujuannya agar para siswa dapat tumbuh menjadi generasi yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki kesadaran untuk menjaga kelestarian alam,” jelasnya. Penghargaan Adiwiyata Mandiri yang diraih SMPN 2 Sukaraja disebut Dedi, bukan hanya sekadar predikat, tetapi juga menjadi bukti nyata dari komitmen sekolah dalam mewujudkan lingkungan belajar yang berkelanjutan. “Mudah-mudahan ini dapat memotivasi bagi sekolah lainnya dalam upaya pelestarian lingkungan atau go gre en,” pungkas dia. (Cr1/b)
TKQu Al Muhajirin Bentuk Karakter Gen Z
BOGOR–Taman Kanak-Kanak Al Quran atau TKQu Al Muhajirin siap berkomitmen untuk melahirkan Gen Z yang memiliki karakter kuat berbasis Quran. Sekolah yang beralamat di Perumahan Taman Griya Kencana Kelurahan Kencana Kecamatan Tanah Sareal Kota
Bogor itu , baru saja dilaunching, pada Senin (7/10). Kepala TKQu Al Muhajirin Dr. Siti Mahmudah Noorhayati mengatakan, kehadiran sekolah tersebut sebagai bukti dari Yayasan Al Muhajirin untuk berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan anak-anak bangsa.
”Kehadiran TKQu ini bisa menjadi alternatif bagi orang tua yang ingin mencari tempat pendidikan yang meletakkan nilai-nilai Al-Qur’an sejak dini dalam tumbuh kembang anakanak,” jelas Dr. Siti Mahmudah. Sehingga, kata Siti Mahmudah, yang juga sebagai dosen di IAI Nasional Laa Roiba, para guru di TKQu Al Muhajirin, siap untuk mendidik dan melayani anakanak dengan metode ajar yang penuh cinta dan kreatif.
Meski baru saja di launching, TKQu Al Muhajirin ini, langsung menjadi sorotan masyarakat, terbukti saat ini jumlah siswa yang ada berjumlah 20 orang. Hal itu seperti yang dsampaikankan Sekretaris TKQu Al Muhajirin, Rahmatanti, Ia mengaku, sejak awal di Launching, jumlah pendaftaran di sekolah tersebut terus bertambah. “Awal launching kita cuma ada 11 siswa, tapi alhamdulillah baru berjalan 4 hari kita sudah mendapat lonjakan siswa yang sangat signifikan yaitu 20 orang,” ungkapnya, Kamis (10/10/2024). Rahmatanti mengutarakan, di dalam pelaksanaannya, meski sekolah ini berbasis islami, akan tetapi pihaknya juga tidak melupakan kurikulum yang akan di Dinas Pendidikan. “Mungkin pembagiannya 50 persen 50 persen yah, karena kita juga saat ini insya allah sedang mengurus perizinan di Diknas, jadi setara lah antaran pendidikan umum dan islaminya,” pungkasnya. Adapun untuk skema pembelajaran yang saat ini tengah direalisasikan oleh TKQu Al
Muhajirin yakni, di awal para peserta didika di ajak rutin untuk melakukan senam pagi. Hal itu dilakukan untuk melatih kemampuan sikomotorik
Klapanunggal Kekurangan Lahan SMPN Baru
BOGOR–Pemerintah Kecamatan Klapanunggal mengeluh, karena di wilayahnya masih kekurangan lahan untuk membangun gedung SMP Negeri (SMPN) baru. Kurangnya lahan untuk membangun gedung SMPN baru di wilayah Klapanunggal itu, disampaikan langsung Camat Klapanunggal Kabupaten Bogor, Galuh Sri Wahyuni. Galuh mengaku, pihaknya sudah beberapa kali mengajukan usulan untuk dibangunkan SMPN baru di wilayah Klapanunggal. Namun menurut dia, ajuan atau usulan tersebut lagi-lagi harus terbentur dengan kurangnya lahan yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Bogor.
“Yang ada hanya lahan makam, itu pun di Desa Bojong dan itu juga harus perubahan (alih fungsi) dulu,” jelasnya. Terkait lokasi pembangunan gedung baru SMPN itu, Camat Klapanunggal tersebut juga mengaku telah berencana membangunnya di antara tiga desa, yakni Lulut, Nambo dan Bantarjati.
“Tapi ya lagi-lagi, kita ga ketemu lahannya. Sedangkan yang dibutuhkan untuk pembangunan SMP Negeri itu sekitar 6.000 meter luasnya,” ujar dia.
Melihat kondisi tersebut, Anggota Legislatif Kabupaten Bogor, Dapil II Beben Suhendar
ada
menegaskan, Klapanunggal adalah daerah pemilihannya, sehingga Ia akan mendorong pembangunan SMP Negeri baru di wilayah tersebut.
Bahkan Beben Suhendar juga mengakui di Kecamatan Klapanunggal sendiri hanya memiliki satu gedung SMP Negeri. Sehingga Beben berkomitmen bakal mendorong pembangunan SMP Negeri baru di wilyah tersebut, dengan menggunakan APBD di tahun 2025.
“Saya akan mendorong usulan ini ke rapat paripurna agar dianggarkan rencana pembangunan SMP Negeri 2 Klapanunggal. Dan saya optimis SMP Negeri ini segera dibangun di tahun berikutnya,” tutur dia. (Cr1/c)
BOGOR–Puluhan wali murid SD Insan
Kamil Bogor menghelat kegiatan maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu (9/10) kemarin.
Ketua Pelaksana, Twisa Destalia Jumlah menuturkan, maulid Nabi Muhammad SAW tersebut sengaja diselenggarakan sebagai salah satu bentuk upaya untuk merekatkan silaturahmi antar sesama.
Twisa juga mengungkapkan maulid nabi Muhammad SAW menjadi agenda rutin yang setiap tahun selalu diselenggarakan, terlebih SD Insan Kamil merupakan sekolah yang berbasis islami.
“Oleh karenanya, kami berharap dengan adanya maulid nabi dapat senantiasa menjaga kekompakan antar wali murid di SD Insan Kamil,” jelasnya.
Lebih lanjut, saat pelaksanaan maulid di SD Insan Kamil itu, Twisa mengutarakan,
diwarnai sejumlah kegiatan, salah satunya yaitu bazar makanan. Kepala SD Insan Kamil Bogor, Agus Abdurrahman yang juga hadir dalam kegiatan tersebut sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan maulid yang diinisiatori wali murid Insan Kamil. “Mudah-mudahan ini menjadi sebuah motivasi buat yang lainnya, dan juga bernilai positif untuk kemajuan SD Insan Kamil,” harapnya.
Tidak lupa Kepala SD Insan Kamil itu berpesan bahwa kegiatan maulid nabi ini jangan dijadikan sebagai seremonial belaka, tanpa ada nilai yang didapatkan.
Sehingga Agus mengatakan, lewat maulid nabi ini para wali murid SD Insan Kamil Bogor dapat senantiasa meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari hari, utamanya saat mendidik anak di rumah.(Cr1/b)
siswa, kemudian dilanjut dengan hafalan doa-doa, lalu kemudian pembe lajaran umum, tidak lupa diwarnai juga dengan permainan anakanak.(Cr1/b) Wali Murid SD Insan Kamil Gelar Maulid
SUPPORTING: Para wali murid SD Insan Kamil foto bersama penceramah dan para guru setelah peringatan Maulid Nabi di halaman sekolah.
BOGOR
BARU LAUNCHING: Sebagian guru dan anak-anak didik TKQu Al Muhajirin Perumahan Taman Griya Kencana sedang bermain sambil belajar
Yang
hanya lahan makam, itu pun di Desa Bojong dan itu juga harus perubahan (alih fungsi) dulu,” Galuh Sri Wahyuni Camat Klapanunggal Kabupaten Bogor
MIMBAR BEBAS
8345400
1.
2.
(0251) 8334344 3.
(0251) 8382525
(0251) 8321196
(0251) 8324080
6.
(021) 29672977, (021) 29673000 7.
(0251) 8379898
(021) 8753547
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610 Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
AKHIRAKHIR ini banyak muncul kasus pelajar di media sosial, salah satunya kasus bullying yang berdampak pada depresi, putus sekolah bahkan sampai ada yang bunuh diri. Belum lagi, sikap seorang pelajar kepada seorang guru yang sudah tidak bisa ditoleransi lagi. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan, mengapa demikian? Ini semua disebabkan karena diterapkannya sistem pendidikan sekuler. Sistem pendidikan yang memisahkan agama dari kehidupan. Yakni mulai dari kurikulum yang tidak jelas, selalu berubah setiap ganti pemimpin, sehingga membingungkan seorang pendidik dan anak didik, gaji guru yang masih memprihatinkan, ditambah tekanan hidup.
Fera Ummu Thalhah, S.Pd Ibu Peduli Generasi tari.kartasasmita@gmail.com
PARA pengamat ekonomi menyatakan Indonesia sedang mengalami deflasi yang p arah. Kondisi yang mengkhawatirkan ini telah terjadi sejak Mei 2024 lalu. Deflasi adalah istilah dalam ekonomi ketika harga barang dan jasa terus menerus mengalami penurunan pada jangka waktu tertentu. Disadari atau tidak, banyak barang diobral. Mulai dari pakaian hingga buahbuahan. Dari yang buatan lokal hingga merek terkenal. Kondisi ini terjadi di tempat penjualan online maupun offline. Meskipun pengunjung mal
banyak dan penonton live di marketplace juga tak kalah banyaknya, tapi transaksi tetap sepi. Anjloknya harga ini terjadi tentu bukan tanpa sebab, namun merupakan efek domino dari sistem ekonomi yang rusak. Jika disusun, maka turunnya harga barang dan jasa disebabkan oleh turunnya daya beli masyarakat. Masyarakat miskin menahan diri dari berbelanja karena minimnya pendapatan, sedangkan orang kaya menahan diri berbelanja karena lebih memilih produk luar negeri yang jauh berkualitas daripada
produk dalam negeri. Sedangkan sisa uang si kaya tersimpan di bank dalam bentuk tabungan dan deposito yang dianggap aman namun tetap memberikan 'keuntungan'. Walhasil uang yang beredar di masyarakat hanya sedikit. Kondisi seperti ini yang disebut dengan deflasi. Keadaan yang disebutkan oleh Allah Swt. dalam Alquran, bahwa uang hanya beredar diantara orangorang kaya saja. Hal ini jelas dapat menghancurkan perekonomian negara. Kebijakan ekonomi ribawi ala sistem kapitalis dengan bentuk
Wakil Rakyat, Benarkah
Melayani Rakyat?
WAKIL rakyat baru saja dilantik baik DPR, DPD maupun MPR dengan masa jabatan 2024-2029 pada tanggal 1 Oktober lalu. Puan Maharani dilantik sebagai ketua DPR Sementara Ahmad Muzani dari farksi Gerindra terpilih sebagai Ketua MPR RI. Harapan rakyat pada anggota dewan yang baru saja dilantik tentu sangatlah besar, akan tetapi tak jarang selalu menuai kekecewaan setiap periodenya. Kepentingan oligarki sangat kental pada pemangku kebijakan sehingga suara rakyat sangat sulit untuk didengarkan.
Sistem sekulerisme kian mengental di negeri ini, tak dipungkiri wakil rakyat dipilih bukan karena kemampuannya, namun karena kekayaan atau jabatan, dalam mekanisme politik transaksional. Maka mengapa masyarakat tak jarang telah bosan mendengarkan janji-janji manis saat berkampanye akan tetapi ketika telah menjabat lupa akan segala tugasnya.
Asma Ridha asmarida260386@gmail.com
Ekonomi Indonesia Sedang Tidak Baik
bunga tabungan, bunga deposito, dan bunga-bunga lainnya merupakan biang kerok terjadinya deflasi. Membuat orang kaya lebih memilih menyimpan uangnya secara aman ketimbang membuka usaha atau berinvestasi. Akhirnya perdagangan barang dan jasa menjadi lesu. Ekonomi negara terpuruk. Perekonomian Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Untuk mengubah semua ini, butuh perubahan dari akarnya, yakni dari aturan yang diterapkan oleh pemerintah. Karena butuh pemilik kebijakan untuk mendorong orang-
orang kaya yang ingin mengembangkan hartanya, dengan melakukan usaha atau berinvestasi. Melalui penerapan kebijakan ekonomi non ribawi, hanya bertransaksi di sektor ekonomi riil, dan memberikan jaminan keamanan serta sanksi jika terjadi pelanggaran. Dengan kondisi seperti ini, uang akan beredar di seluruh lapisan masyarakat dan menghidupkan kembali perekonomian. Inilah sistem ekonomi yang sehat.
Vinsi Pamungkas, vincipamungkas@gmail.com
Nikel Kabaena, Berkah Atau Kutukan?
EKSPLOITASI nikel telah
merusak lingkungan di Pulau Kabaena, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Deforestasi untuk pembukaan lahan tambang menyebabkan kerusakan sumber air. Limbah tambang mengandung logam berat sehingga mencemari perairan dan menyebabkan warga lokal mengalami gatalgatal dan penyakit kulit. Limbah yang sampai ke laut mengakibatkan terumbu karang mati dan nelayan lokal sulit mendapatkan ikan. Kerusakan lingkungan di Pulau Kabaena agaknya adalah wujud dari kutukan sumber daya (resource curse) yang dialami Indonesia. Penelitian mengenai kutukan sumber daya berawal dari analisis Gelb (1988) dalam bukunya yang berjudul "Windfalls: Blessing or Curse". Keberadaan sumber daya alam (SDA) seharusnya
Happy saat Deflasi: Nir Empati!
SUNGGUH mengherankan pernyataan dari Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang menanggapi deflasi berturut-turut 5 bulan di negeri ini dengan penuh kebanggaan. Dikatakan bahwa kondisi saat ini adalah buah sukses pemerintah mengendalikan harga. Ironis sekali sikap ini ditunjukkan oleh seorang pejabat negara yang seharusnya mengetahui kondisi rakyatnya. Tidakkah sampai ke telinga para pejabat bahwa pasar semakin sepi, penjual merugi, hingga tak sedikit yang memilih berhenti? Tidakkah beragam berita peristiwa bunuh diri karena faktor ekonomi melintas dalam beranda baca para pemangku kebijakan ini? Dan tidakkah analisis para ahli bahwa deflasi adalah sinyal lemahnya daya beli seharusnya dicermati? Sungguh sikap berbangga dan bahagia di situasi seperti ini menunjukkan nir empati yang disebabkan lemahnya ilmu dan penginderaan fakta. Para ahli mengatakan bahan pangan adalah salah satu penyebab deflasi saat ini. Penurunan daya beli pada bahan pangan harian seperti cabai merah, cabai rawit, telur ayam ras, daging ayam ras, tomat, daun bawang, kentang dan wortel menunjukkan rumah tangga bahkan mulai menekan konsumsi untuk dapat bertahan hidup dalam kondisi saat ini. Sungguh ironis jika justru kondisi ini ditanggapi secara positif. Di kelas menengah yang didominasi kaum pekerja saja gaji sudah tak bisa ditabung. Jangankan ditabung, justru berkurang untuk menyambung hidup. Bahkan pinjaman sudah
dianggap sebagai solusi menghadapi sulitnya kehidupan sehari-hari. Bagaimana tidak, kebutuhan pendidikan anak, dana kesehatan, biaya sewa rumah, pajak, listrik, air, jaminan kesehatan, BBM, hingga dana komunikasi (pulsa, paket data, dll) memiliki trend meningkat yang tidak berkorelasi
dengan peningkatan gaji. Wajar jika survei BPS akhir Agustus lalu menunjukkan 5 tahun terakhir jumlah penduduk kelas menengah turun ke kelompok bawah (miskin).
Ryang Adisty Farahsita, M.A. Pegiat Opini ryangadisty@gmail.com
PENGUMUMAN
Untuk memenuhi ketentuan Pasal 20 Ayat 3 UU Hak Tanggungan Nomor 40 Tahun 1996, dengan ini
Cimanggu Villa Blok R3/3 Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat mengumumkan akan dilakukan Penjualan Objek Hak Tanggungan satu dan lain
menjadi berkah karena dapat menyejahterakan masyarakat, tetapi yang terjadi justru kerusakan alam yang merugikan masyarakat. Pihak yang paling dirugikan dari kerusakan Pulau Kabaena adalah masyarakat lokal, yaitu suku Bajau dan suku Moronene. SDA adalah objek yang boleh dieksploitasi semaksimal mungkin. Dalam sistem kapitalisme pula, pemerintah boleh menyerahkan aset berupa SDA untuk dikelola swasta. Orientasi swasta adalah keuntungan ekonomi sehingga mereka tidak memperdulikan dampak kerusakan lingkungan yang akan terjadi. Jadi, kutukan sumber daya alam yang terjadi akibat bercokolnya sistem kapitalisme di dalam negeri ini, baik dalam ekonomi maupun pengelolaan SDA. Nikel adalah SDA
yang bernilai strategis sehingga seharusnya dikelola negara melalui BUMN (Badan Umum Milik Negara). Dalam UUD 1945 Pasal 33 ayat 3 tertera, "Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. Pemerintah juga perlu memperhatikan aspek ekologi agar tidak sampai terjadi eksploitasi yang merusak lingkungan. Jika terjadi kerusakan lingkungan, pihak terkait wajib melakukan reklamasi. Semua ini dapat dilakukan jika pemerintah berpihak pada rakyat dan peduli lingkungan.
Ulfa Ulinnuha, S.P., M.Si. Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University ulfaulinnuha@apps.ipb.ac.id
KEHILANGAN
STNK R2 Hnd, Coklat, 2023, F2968FIS, Nk:MH1JM0416PK539436, Ns:JM04E1541848, an.Neneng Nur Safitri Zahrani, Kp.Negla Sari Rt.1/10 Cisarua, Kab.Bgr (PKT1-24001472-9-11/10/24)
CISARUA –Relokasi Puskesmas Cibulan di Kelurahan dan Kecamatan Cisarua dinilai mendesak. Meski telah diusulkan sejak 2019 lalu, hingga kini belum juga terealisasi. Berada persis di sisi ruas Jalan Raya Puncak, puskesmas tersebut jauh dari kata layak untuk melayani masyarakat sekitar Cisarua. Selain terbilang sempit, Puskesmas Cibulan juga tidak memiliki lahan parkir. Alhasil, para pengunjung harus memarkirkan kendaraanya di bahu jalan.
“Tidak ada lahan parkir, ruang tunggu pasien dan pengunjung juga sempit,” ucap Nengsih, warga Citeko yang tengah berobat
di Puskesmas Cibulan, Rabu (9/10). Keluhan itu tidak dibantah Kepala Puskesmas Cibulan, dr Nurul Amalia. Menurutnya, upaya relokasi puskesmasnya juga sudah dilakukan sejak 2019 lalu melalui berbagai forum musyawarah rencana pembangunan.
“Usulannya masuk tetapi selalu saja terkena pergeseran dengan alasan defisit anggaran. Dan itu terjadi setiap tahun,” ungkapnya.
Dengan kondisi Puskesmas Cibulan sekarang, Nurul mengaku sering menerima keluhan dari para pengunjung dan pasien. Ketika ramai, pasien harus menunggu
giliran pemeriksaan di ruang tunggu yang cukup sempit. “Karena ruangan sempit dan sirkulasi udara yang tidak baik, jadi potensi penyebaran virus atau bakteri. Pasien juga jadi tidak nyaman karena berdesakan,” jelas Nurul. Belum lagi tidak adanya lahan parkir, hingga beberapa kejadian kendaraan milik pasien hilang. Sebab, kendaraan pasien hanya bisa diparkirkan di bahu Jalan Raya Puncak. “Kami berharap Pemkab Bogor memprioritaskan relokasi Puskesmas Cibulan demi kenyaman dalam pelayanan kesehatan di Cisarua,” tandas dia.(cok/c)
TANPA PARKIRAN: Keberadaan Puskesmas Cibulan, Cisarua, yang berlokasi di pinggir jalan membuat pihak puskesmas mengajukan relokasi kepada Pemkab.
Terduga Begal Ditangkap Warga
TAJURHALANG–Seorang terduga begal ditangkap warga di Jalan Raya Bomang (Bojonggede-Kemang). Penangkapan terduga begal oleh warga itu berawal dari adanya emak-emak, yang dipepet oleh terduga pelaku. Kemudian emak-emak tersebut berteriak dan terduga pelaku dikejar warga.Satu dari dua terduga pelaku ditangkap dan jadi bulan-bulanan warga. Aksi penangkapan terduga begal tersebut terekam kamera ponsel warga dan viral di sejumlah whatsApp group serta media sosial. Dalam video tersebut, memperlihatkan seorang pria terduga begal sedang dihakimi warga. Tangan dan kaki terduga begal tersebut diikat. Dalam video tersebut disebutkan bahwa, terduga pelaku ini sudah tiga hari berada terlihat di kawasan Bomang. Warga yang curiga mengawasi gerak gerik terduga pelaku.
“Pada pagi tadi, korban anak sekolah dan ibu-ibu, namun tidak berhasil. Korban berteriak, kemudian warga mengejar pelaku. Namun hanya berhasil menangkap satu orang, satu orang lainya berhasil melarikan
Pelajar
diri,”tulis keterangan dalam video tersebut.
Dikonfirmasi Kapolsek Tajurhalang Iptu Tamar Bekti membenarkan perihal adanya begal yang ditangkap warga di Jalan Bomang tersebut. “Betul, kemarin sore warga menyerahkan ke Mapolsek Tajurhalang,” kata dia kepada Radar Bogor Kamis (10/10). Sebelumnya, seorang ibu bernama Sarjinah alami luka saat dipepet kawanan begal. Peristiwa nahas itu terjadi pada Rabu (9/10) kemarin. Saat itu ia baru saja pulang dari Pasar Parung. Membeli sayur untuk dia jual kembali. Penjual sayur keliling berusia 60 tahun yang akrab disapa Bu Yoyo itu menuturkan, pelaku berjumlah dua orang. Kedua pelaku begal itu memepet motor korban hingga korban tersungkur. Kakinya tertimpa motor. Kemudian, begal tersebut mengancam dengan senjata tajam serta merampas uang setengah juta miliknya. “Saya jatuh, pelaku ambil kunci motor saya, ancam pakai senjata tajam. Setelah ambil uang, pelaku abur,” tuturnya.(all/c)
Unit Lelang Rawan Korupsi
CIAWI –Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra mengatakan pentingnya peningkatan kapabilitas sumber daya manusia (SDM) yang terlibat dalam pengadaan Barang/Jasa. Pasalnya, salah satu tantangan utama dalam pengadaan barang dan jasa adalah risiko terjadinya korupsi. “Praktik korupsi tidak hanya merugikan negara, tetapi juga menghambat pembangunan dan menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” ungkap dia, Kamis (10/10).
Oleh karena itu, lanjut Suryanto, peningkatan kapabilitas dan integritas SDM yang terlibat dalam pengadaan menjadi sangat krusial. Selain integritas, SDM pengadaan juga perlu memiliki kompetensi yang memadai. Dengan memiliki integritas tinggi, SDM pengadaan memiliki kemampuan untuk menolak suap, dan menghindari konflik kepentingan. “Selalu bertindak berdasarkan prinsip-prinsip etika, diperlukan untuk mencegah terjadinya korupsi yang melibatkan SDM pengadaan,” tegasnya. Sehingga, masih Suryanto, dengan kompetensi dan integritas yang tinggi, serta penerapan manajemen risiko yang efektif, dapat mewujudkan pengadaan barang dan jasa yang transparan dan akuntabel. (cok/c)
Diduga Jadi Korban Asusila
CIBINONG–Diduga jadi korban asusila oleh oknum pelajar beberapa waktu lalu, polisi datangi lokasi kejadian yang berada di Kampung Kaum Pandak RT 02/12, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Kamis (10/10).
Kapolsek Cibinong, Kompol Waluyo menjelaskan, kejadian pada 04 Oktober 2024 itu bermula pada saat pihak kepolisian menerima laporan dari warga terkait adanya kejadian dugaan asusila tersebut. Kejadian itu, kata dia, berawal dari para siswi di salah satu sekolah yang ada di Cibinong saat hendak pulang sekolah dengan jalan kaki, melewati jalan yang terdapat sekumpulan anak muda pelajar.
“Perbuatan pelaku dengan cara menggodagoda korban sambil teriak-teriak dan mendekati lalu menarik korban, sehingga korban mengalami takut dan trauma,” ungkapnya.
Atas kejadian itu, pihak kepolisian melakukan cek lokasi kejadian dan memintai keterangan-keterangan dari para saksi yang
berada di lingkungan tersebut. “Sampainya mendatangi lokasi TKP pihak kepolisian tidak menemukan adanya orang nongkrong di lokasi tersebut dan pelaku sudah pergi, sehingga belum diketahui keberadaannya,” papar dia. Namun begitu, kata dia, pihak kepolisian akan terus mengejar para oknum pelajar
Kantong Parkir
Truk Tambang
Terbengkalai
PARUNGPANJANG –Kantong parkir truk tambang di Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor tak beroperasi. Tak ada truk yang parkir di sana. Tak ada satupun petugas yang berjaga di sana. Kondisinya kosong. Kondisi kantong parkir itu kini tak terurus. Beberapa tanahnya ambles. Warga menyebut proyek jangka pendek permasalahan jam operasional truk tambang itu mubazir.
“Iya, gitu, kondisinya, dulu cuma ramai semingguan aja, sekarang gak kepakai. Proyek mubazir,” kata Wawan salah satu warga Parungpanjang kepada Radar Bogor, Kamis (10/10). Hal senada dikatakan Junaedi, ketua aliansi gerakan jalur tambang. Kata dia, kondisi kantong parkir belum layak digunakan. Belum ada sarana dan prasarana yang memadai di kantong parkir yang memiliki luas 2,8 hektare tersebut. Kondisi itu, membuat sopir memilih parkir liar di bahu jalan.
“Sudah diresmikan dan salah satu solusi,. Hanya saja, memang sarana dan prasarana kurang memadai. Seperti pengerasan di kantong parkir sendiri. Banyak keluhan sopir, masuk situ bisa ambles. Jadi teman teman sopir memilih parkir liar,” katanya kepada Radar Bogor. Seharusnya, kata dia, ketersedian kantong parkir itu, ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai. Sehingga sopir truk ini benarbenar berada di kantong parkir sampai jam operasional dibuka. (all/b)
TERBENGKALAI: Kondisi kantong parkir truk tambang yang terlihat sepi dan tidak dimanfaatkan para sopir karena minim fasilitas. ARIFAL/RADAR BOGOR
Sampah Liar Marak di Tamansari
TAMANSARI –Persoalan sampah liar kerap terjadi wilayah Kabupaten Bogor. Di Kecamatan Tamansari, tumpukan sampah terlihat di Jalan Tangkil, Desa Sukaluyu hingga menimbulkan bau tidak sedap. Plang larangan buang sampah pun tidak membuat masyarakat takut untuk membuang sampahnya di lokasi tersebut. Kepala Desa Sukaluyu, Rosidin mengatakan bahwa sampah-sampah tersebut berasal dari masyarakat yang tidak bertanggungjawab.
“Oknum warga sengaja membuang sampah ke sana. Mereka lewat di jam-jam sepi sambil lempar sampah dari rumahnya,” ungkapnya, Kamis (10/10). Padahal, kata dia, sudah dua kali sampah di lokasi tersebut diangkut oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor.
Namun tidak berselang lama, tumpukan sampah kembali terlihat di jalan tersebut. Pemerintah Desa Sukaluyu pun sudah mencoba memburu oknum warga pelaku pembuangan sampah liar. Namun belum ada satu pun yang tertangkap. “Kita sudah patroli malam, jaga di lokasi dengan warga sekitar, tapi belum juga dapat pelakunya,” keluh Rosidin. Dia berharap, para oknum pembuang sampah itu segera mendapat kesadaran. Terlebih, dampak yang ditimbulkan yakni dapat mencemari lingkungan dan alam di sekitarnya. “Kami akan terus mencari solusi, dan akan terus kejar oknumnya. Karena kami sudah menyiapkan sanksi sosial bagi warga yang buang sampah di sana,” pungkas dia.(cok/b)
CEK: Polisi mendatangi lokasi yang sempat jadi tongkrongan anak usil di Kampung Kaum Pandak RT 02/12, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (10/10).
atau pelaku yang membuat para siswi mengalami trauma ketakutan atas perlakuan tersebut.
“Dengan demikian pihak kepolisian akan terus patroli memantau hari berikutnya di jam rawan pulang sekolah untuk keamanan para siswi, yang akan pulang ke rumah setelah sekolah,” pungkas dia. (cr2/b)
CILEUNGSI –Seorang pria asal Desa Mampir RT 12/06, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor mengalami kejadian yang tidak diinginkan, yaitu alat kemaluannya terjepit resleting celana. Komandan Regu 2 Rescue Damkar kabupaten Bogor, Hidayat mengungkap kejadian Rabu (9/10) itu bermula pada saat pria tersebut sedang duduk sambil memainkan handphone. “Ketika sedang duduk mainin HP, pelapor menutup resleting yang terbuka,” ungkap dia, Kamis (10/10). Namun pada saat menutup resleting celana, kata dia, pria itu tak sadar bahwa alat kemaluannya terjepit resleting celana.
“Tanpa sadar alat kelamin tersangkut, pelapor sempat mencoba membuka dengan pamannya tetapi sudah satu jam tidak berhasil,” jelas dia. Setelah gagal mencoba, kata dia, pria tersebut melaporkan kepada pihak Damkar Kabupaten Bogor untuk meminta bantuan. “Setelah mendapatkan laporan tim rescue segera merespon laporan tersebut,” imbuhnya. Beruntung, pihak tim rescue damkar bisa melepaskan resleting dari alat kemaluan pria tersebut selama kurun waktu satu jam. “Evakuasi berhasil dilakukan tim, dan situasi sudah kembali kondusif,” pungkas dia. (cr2/b)
SEMBARANGAN: Pengendara roda dua melintas di depan Jalan Tangkil, Desa Sukaluyu hingga menimbulkan bau yang tidak sedap.
BOGOR RAYA
Apdesi Minta Biaya Operasional
30 Persen
MEGAMENDUNG Ketua DPC Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bogor, Abdul Azis Anwar menekankan pentingnya bantuan keuangan (Bankeu) infrastruktur desa yang tepat sasaran.
Terlebih, anggaran bankeu Samisade tersebut digadanggadang akan meningkat pada 2025 mendatang yakni sebesar Rp1,5 miliar.
“Penyalurannya harus sesuai dengan hasil musyawarah desa, agar masyarakat merasakan dampak pembangunan sehingga mampu menggerakkan perekonomian tanpa menimbulkan masalah di kemudian hari,” ungkap Abdul Aziz Anwar di Megamendung, Kamis (10/10). Dia juga menegaskan akan turun langsung mengingatkan para kepala desa akan pentingnya pengelolaan bankeu yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Sehingga mereka termasuk dirinya dapat terhindar dari masalah hukum.
“Tentu kami menyambut baik kabar bahwa anggaran bankeu desa pada 2025 naik menjadi Rp1,5 miliar. Sehingga harus diiringi dengan tanggung jawab yang lebih besar,” katanya.
Selain meningkatnya besaran bankeu infrastruktur desa, Aziz mengaku tengah mengusulkan besaran biaya operasional yang sebelumnya hanya 5 persen menjadi 30 persen. Biaya operasional tersebut diambil dari total keseluruhan anggaran bankeu yang diterima masing-masing desa. Menurut dia, dengan biaya operasional yang kecil, sering kali para kepala desa harus merogoh uang pribadi agar mulusnya proses pembangunan yang bersumber dari bankeu tersebut.
“Kami sudah usulkan ini ke Pj. Bupati Bogor dan juga DPRD, semoga dapat diwujudkan demi suksesnya program bankeu desa,” tukas dia.(cok/c)
Tentu kami menyambut baik kabar bahwa anggaran bankeu desa pada 2025 naik menjadi Rp1,5 miliar. Sehingga harus diiringi dengan tanggung jawab yang lebih besar.”
ABDUL AZIZ
Ketua DPC Apdesi
Fly Over Tenjo sudah 75 Persen
TENJOPj. Bupati Bogor, Bachril Bakri meninjau langsung proses pembangunan Fly Over Stasiun Tenjo, Selasa (8/10). Progres pembangunannya sendiri, sudah mencapai 75 persen Tampak mendampingi Pj. Bupati, Camat Tenjo dan Kabag Administrasi Pembangunan (Adbang), Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor lainnya. Turut hadir Kepala Daops I Jakarta PT. KAI, perwakilan Podomoro Group, dan Forkopimcam Tenjo. Pj. Bupati Bogor juga melihat langsung beberapa pembangu nan infrastruktur di Kecamatan Tenjo. Pj. Bupati Bogor mengatakan, dia melihat langsung perkembangan pembangunan flyover di area Stasiun Tenjo. Pembangunan fly over ini dalam rangka mengurangi kemacetan, utamanya di jalan yang melewati perlintasan area Stasiun Tenjo ini. ”Semoga dengan dibangun fly over ini, kemacetan di Kecamatan Tenjo bisa
diatasi. Dan kami berharap pembangunan fly over ini dapat selesai tepat waktu, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata Bachril. Camat Tenjo, Yudhi Utomo mengaku bersyukur Pj. Bupati Bogor dapat hadir ke Kecamatan Tenjo untuk pertama kalinya, dalam rangka membahas penanganan masalah yang ada di sekitar
Stasiun Kereta Api Tenjo. “Saat ini progres pembangunan fly over dan JPO Stasiun Tenjo sudah 75 persen, insya Allah akan selesai pada Desember 2024. Setelah itu, Pj. Bupati meninjau Transit Oriented Development (TOD) Kota Podomoro Tenjo, dan beberapa pembangunan infrastruktur di Kecamatan Tenjo,” terang Yudhi. (*pia)
Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan DPRD Kota Bogor
HUMPROPUB–Ruang Rapat Paripurna gedung DPRD Kota Bogor kembali menjadi saksi atas pengambilan sumpah jabatan Pimpinan DPRD Kota Bogor dalam rapat paripurna yang digelar, Selasa (8/10/2024). Posisi Wakil Ketua II DPRD Kota diemban oleh Zenal Abidin dari Fraksi Gerindra dan posisi Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor diemban oleh Dadang Iskandar Danubrata dari Fraksi PDIP.
PENGAMBILAN sumpah jabatan pimpinan
DPRD Kota Bogor dipimpin langsung oleh Ketua
Pengadilan Neger Bogor Kelas IA, Dr. Iqman
Luqmanul dan disaksikan oleh PJ Wali Kota Bogor, Hery Antasari, unsur Forkopimda Kota Bogor dan tamu undangan lainnya.
Setelah mengambil sumpah jabatan, Zenal menyampaikan rasa terimakasih kepada Partai Gerindra yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk mengemban tugas sebagai pimpinan DPRD Kota Bogor.
menjalankan tugas
dan fungsi sebagai pimpinan DPRD Kota Bogor untuk memberikan kemaslahatan bagi warga Kota Bogor. “Kesempatan ini akan saya jadikan momentum untuk memberikan maslahat bagi seluruh warga Kota Bogor,” katanya. Di lokasi yang sama, Dadang Iskandar Danubrata juga menyampaikan rasa terimakasih kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang telah memberikan kepercayaan kembali kepada dirinya untuk mengemban amanat sebagai pimpinan DPRD Kota Bogor di periode keduanya. Ia juga memastikan bahwa fungsi pengawasan, penganggaran dan legislasi akan dimaksimalkan kembali guna membantu aduan dan aspirasi
Sidak Pasar Jambu Dua, Komisi III Cek Kualitas Bangunan
HUMPROPUB–Komisi III DPRD Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Jambu Dua, Rabu (9/10/2024). Kegiatan ini dilakukan untuk melakukan pengecekan terhadap kualitas bangunan pasar Jambu Dua yang diproyeksikan menjadi pasar utama untuk menampun para pedagang dari Pasar Bogor.
dari masyarakat. “Dari periode sebelumnya sudah banyak aspirasi yang masuk, mulai dari advokasi karyawan eks PDJIT, double track Bogor - Sukabumi dan korban bencana alam. Tentu di periode ini advokasi kepada masyarakat akan kami maksimalkan lagi,” tutupnya. Dengan sudah dilantiknya Zenal dan Dadang, maka kursi pimpinan DPRD Kota Bogor secara resmi telah terisi dengan komposisi Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil, Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor, M. Rusli Prihatevy, Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin dan Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata. (*)
KETUA Komisi III DPRD Kota Bogor, Heri Cahyono menyampaikan para pedagang yang direlokasi dari Pasar Bogor dan pedagang eksisting di Pasar Jambu Dua harus mendapatkan tempat yang layak.
“Kami ingin melihat kelayakan bangunan pasar yang memang diperintukkan untuk relokasi pedagang Pasar Bogor sebanyak 800 pedagang,” ujar Heri. Selain melakukan pengecekan terhadap kualitas bangunan, Heri juga mengungkapkan bahwa Komisi III DPRD Kota Bogor turut melakukan pengecekan terhadap akses jalan raya, fasilitas parkir, fasilitas ibadah, toilet dan jaringan APAR.
“Kami ingin memastikan pelayanan di Pasar Jambu Dua semaksimal mungkin, mulai dari keamanan, kenyamanan, penanganan sampah, dan sebagainya. Sehingga para pedagang bisa meningkatkan dagangannya dan bisa memutar ekonomi dengan baik, pengunjung juga bisa menikmati tempat tersebut dengan nyaman,” jelasnya.
Pasca melakukan sidak, Heri juga mengungkapkan rencana Komisi III DPRD Kota Bogor untuk melakukan rapat kerja dengan Perumda PPJ untuk melakukan evaluasi terhadap site plan dan blue print pembangunan.
“Selanjutnya kami akan melakukan rapat kerja untuk memastikan pembangunan sesuai dengan site plan dan blue print yang ada,” pungkasnya. Terpisah, Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin yang juga koordinator dari Komisi III DPRD Kota Bogor, mengingatkan kepada jajaran Perumda PPJ Kota Bogor agar memperhatikan kondisi lingkungan Pasar Jambu Dua. Terutama permasalahan penumpukan sampah. Sebab, nantinya akan ada sekitar 1300 pedagang yang berjualan di Pasar Jambu Dua, sehingga koordinasi dan pengelolaan sampah harus diperhatikan dan dikomunikasikan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor.
“Masalah klasik yang terjadi di pasar-pasar itu kan soal penumpukan sampah. Nah kami mengingatkan kepada Perumda PPJ agar sampah itu dikelola dengan baik agar tidak ada penumpukan berlebih,” tegasnya.(*)
Kami ingin memastikan pelayanan di Pasar Jambu Dua semaksimal mungkin, mulai dari keamanan, kenyamanan, penanganan sampah, dan sebagainya. Sehingga para pedagang bisa meningkatkan dagangannya dan bisa memutar ekonomi dengan baik, pengunjung juga bisa menikmati tempat tersebut dengan nyaman,”
Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Heri Cahyono
Ketua Pengadilan Negeri Bogor Kelas IA, Dr. Iqman Luqmanul dan disaksikan oleh PJ Wali Kota Bogor, Hery Antasari saat pengambilan sumpah jabatan Pimpinan DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin sebagai Wakil Ketua II dan Dadang Iskandar
Kota Bogor di Ruang Rapat Paripurna gedung DPRD Kota Bogor pada Selasa (8/10/2024).
Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Heri Cahyono bersama jajaran komisi III melakukan Sidak ke Pasar Jambu Dua, Rabu (9/10/2024)
Rudy Susmanto-Jaro Ade
Siapkan Formula Atasi Sampah
BOGOR–Persoalan sampah masih menjadi PR besar Pemerintah Kabupaten Bogor. Masyarakat mengeluhkan sampah yang belum bisa dikendalikan secara optimal.
“Setiap kami keliling, hampir semua wilayah di Kabupaten Bogor, masyarakat mengeluhkan soal sampah. Atas arahan Calon Bupati Bogor, Rudy Susmanto, saya meninjau langsung pengolaloan sampah di TPPAS Lulut Nambo, Kecamatan Klapanunggal,” ujar Calon Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade saat mengunjungi PT. JBL di Lulut Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Kamis (10/10).
Sejalan dengan program pemerintah pusat, visi misi pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade salah satunya mengentaskan persoalan sampah
di Kabupaten Bogor. Keberadaan Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut Nambo yang dikelola PT. Jabar Bersih Lestari (JBL), menurut Jaro Ade belum bisa menyelesaikan sampah di Kabupaten Bogor. “Saya apresiasi adanya PT JBL ini, hanya saja mungkin saat ini kapasitas mesin untuk pengelolaan sampahnya baru mampu 50 ton saja. Ke depan jika Pak Rudy Susmanto dan saya terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bogor, kapasitasnya harus lebih ditingkatkan,” kata Jaro Ade. PT. JBL merupakan salah satu perusahaan milik BUMN yang konsen mengelola sampah di TPPAS Regional Jawa Barat yang berada di Lulut Nambo, Kecamatan Klapanunggal,
Kabupaten Bogor. Saat ini, JBL sudah teken kontrak MoU dengan Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok bahkan Kota Tangerang
Selatan. “Luas lahan di TPPAS Lulut Nambo ini puluhan hektar, dan saya kira kerja sama ini tidak hanya lintas Jawa Barat saja, bisa juga dengan
Sendi-Melli Ingin BLK di Tiap Kecamatan
BOGOR– Sepanjang 2024, terdapat 53 ribu pekerja di berbagai sektor di Kota Bogor yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK). Kondisi itu menambah angka penggangguran yang saat ini mencapai 9.39% atau sekitar 50 ribu orang di Kota Hujan. Menanggapi hal ini, pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor Sendi FardiansyahMelli Darsa memiliki program untuk membangkitkan perekono-
BOGOR–Calon Wali Kota Bogor, Dokter Rayendra menggelar dialog dan silaturahmi bersama tokoh Katolik Keuskupan Bogor di Gereja Katedral Bogor. Kedatangan doktor jebolan S3 IPB University itu, disambut hangat oleh Mgr. Paskalis Bruno Kardinal Syukur, O.F.M selaku Uskup Keuskupan Bogor dan Romo Mikail Indro, selaku Romo Vikep Kemasyarakatan Keuskupan Bogor. Dialog juga diikuti para pengurus Pemuda Katolik Kota Bogor. Obrolan dilangsungkan di ruang pertemuan Katedral. Dalam dialog yang begitu hangat, Dokter Rayendra menyampaikan ucapan terimakasih atas penerimaan dirinya. Ia juga menyampaikan ucapan selamat untuk Mgr. Paskalis yang 6 Oktober lalu diumumkan sebagai kardinal oleh Paus Fransiskus. “Saya bersyukur diterima sangat baik di sini layaknya keluarga. Saya juga bersyukur karena Bapak Uskup terpilih menjadi kardinal. Mudah-mudahan terus sehat sampai pelantikan di Vatikan pada bulan Desember,” ucap Dokter Rayendra, Selasa (8/10). Dokter Rayendra selanjutnya menyampaikan harapan untuk kehidupan beragama di Kota Bogor. Ia menekankan, hadirnya tokoh agama turut berperan dalam
mian dengan menekan tingkat pengangguran terbuka (TPT). Sendi mengatakan akan membuka Balai Latihan Kerja (BLK) atau Bogor Job Training Center berkonsep tematik yang akan dihadirkan di setiap kecamatan di Kota Bogor. “Ini salah satu langkah untuk mempersiapkan tenaga kerja yang terdidik dan terlatih di berbagai bidang,” kata Sendi Fardiansyah. Sendi juga meyakini bahwa BLK
menjaga budaya toleransi dan kehidupan beriman. “Semoga harmoni keberagaman di Kota Bogor dapat terus terjaga, tentunya dengan hadirnya tokoh agama yang selalu berperan,” ujar Dokter Rayendra. Sementara Mgr. Paskalis memberikan apresiasi tinggi untuk Dokter Rayendra. Ia menilai, Dokter Rayendra punya semangat tinggi dalam berkontribusi untuk kepentingan orang banyak, khususnya warga Kota Bogor. “Saya ucapkan terimakasih, sebab kita perlu orang-orang berani yang mau memikirkan kepentingan bersama. Dalam konteks ini Pak Dokter yang mau mendayagunakan kekayaan pikiran dan gagasan untuk membawa kebaikan bagi umum,” ujar Mgr. Paskalis. Lebih jauh, Mgr. Paskalis juga memuji perihal ihwal majunya Dokter Rayendra dalam Pilwalkot Bogor 2024. “Bahwa hati adalah modal utama memang betul. Artinya panggilan jiwa untuk mengabdikan diri bagi masyarakat. Dan Pak Dokter sudah melakukan itu lebih dari dua tahun, bertemu masyarakat semua golongan. Saya kira, untuk menjadi pemimpin ya harus seperti itu,” jelas Mgr. Paskalis.(ded)
atau Bogor Job Training Center bisa menjadi langkah meningkatkan kapasitas kemampuan dari ribuan masyarakat Kota Bogor di berbagai bidang. “Setiap BLK Kecamatan akan melatih bidangbidang perhotelan dan tata boga, otomotif, pariwisata dan agrobisnis, teknologi informasi dan digitalisasi, kewirausahaan dan ekonomi kreatif serta manufaktur,” jelas Sendi. Para peserta pelatihan yang
terlibat nanti berasal dari berbagai kalangan dan berbagai usia. Terutama bagi mereka yang baru lulus pendidikan, pencari kerja, maupun yang terkena PHK. “Target lulusan dari program ini adalah seribu orang per tahunnya,” sambung dia. Selain pelatihan di BLK, kegiatan lain seperti Boot Camp, Training Camp dan sejenisnya akan ditingkatkan baik frekuensi dan kualitasnya. (ded)
BOGOR–Calon Wali Kota Bogor Rena Da Frina melanjutkan safari politik pada Kamis (10/10). Kali ini giliran warga RW 14, Kelurahan Kedungwaringin, Kecamatan Tanah Sareal yang mendapat kunjungan. Dalam kesempatan itu, Rena mengajak warga bersenang-senang dengan mengadakan kuis yang berisi pertanyaan mengenai wawasan seputar Kota Bogor. Puluhan warga yang didominasi ibu-ibu tampak antusias. Mereka tertawa lepas bersama sang calon wali kota. Karakter Rena yang supel membuatnya dekat dengan warga tanpa berjarak. Pada kampanye ini, Rena juga menampung aspirasi warga yang selama ini mereka keluhkan.
Beberapa persoalan yang disampaikan antara lain sistem zonasi dalam PPDB. “Warga di sini tidak kebagian SMP Negeri. Wilayahnya tidak masuk zona SMP Negeri sehingga masuk sdkolah swasta (berbayar),” ujarnya. Selain itu, warga juga mengeluhkan fasilitas kesehatan Puskesmas yang masih kurang optimal. Warga mesti antre lama dan bersabar karena kuota dan dokter di Puskesmas yang terbatas. Keluhan itu pun dijawab Rena dengan sederet program kerja yang telah disusun. Di antaranya Program Ready Cerdas meliputi peningkatan sarana pendidikan serta Program Ready Sehat yakni dengan Layanan Puskesmas 24 jam.(fat/c)
KUNJUNGAN:
Calon Wakil
Bupati Bogor Jaro Ade meninjau pengolahan sampah di TPPAS Lulut Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, kemarin.
Provinsi Banten dan bahkan Daerah Istimewa Jakarta (DKJ). Dan yang lebih penting adalah menambahkan jumlah kapasitasnya, karena jumlah
sampah di Kabupaten Bogor baru 20 ton yang bisa diakomodir TPPAS Lulut Nambo ini,” tutur Jaro Ade. Dia mengatakan, TPPAS Lulut Nambo merupakan proyek strategis nasional untuk penanggulangan persoalan sampah lintas Provinsi. Tentunya, perlu dukungan dan kerjasama antara kota kabupaten dan provinsi. “Karena ini lintas kota/ kabupaten bahkan lintas provinsi, kedepan para kepala daerah baik tingkat kota/ kabupaten dan bahkan beberapa gubernur seperti, Gubernur Jabar, Gubernur Banten dan DKJ harus duduk bersama mencari solusi soal sampah ini, karena sampah dari DKJ, Bekasi, Tangerang masuk ke Kabupaten Bogor,” tukas Jaro Ade.(ded)
BOGOR–Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor Atang Trisnanto-Annida Allivia memiliki sejumlah program menarik untuk mengatasi bullying di media sosial. Salah satu program yang diusung yakni Psikolog Keluarga. Annida Allivia mengatakan sosial media adalah bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia terkhusus warga Kota Bogor. Terlebih anak muda yang cenderung lebih mengikuti perkembangan atau up to date. “Maka dari itu, kita menyiapkan psikolog keluarga untuk upaya pendampingan bagi anak muda supaya bijak dalam bersosial media,” jelas Annida Allivia. Atang Trisnanto juga mengutarakan hal yang sama. Atang bahkan menegaskan bahwa psikolog keluarga bisa menjadi solusi jitu untuk membangun mental health anak muda. Di sisi lain, Atang menjelaskan bahwa untuk megatasi permasalahan bullying di media sosial, maka diperlukan komunikasi yang baik antara orang tua, sekolah, pemerintah, dan anak-anak. “Kalau semua terkoneksi, Insya Allah 24 jam anak-anak kita akan terpantau dengan baik, di sekolah, di rumah, atapun di perjalanan,” tukas Atang Trsinanto. Atang Trisnanto dan Annida Allivia menegaskan jika keduanya menang di Pilkada Kota Bogor, maka akan membentuk biro konsultasi untuk penanganan masalah anak dan keluarga. “Atang-Annida hadir untuk menciptakan keluarga Indonesia yang baik, keluarga Kota Bogor yang baik, dan sekolah yang baik,” pungkasnya.(cr1/c)
BOGOR–Calon Wali Kota Bogor Dedie A Rachim berjanji bakal membangun sejumlah proyek strategis. Diantaranya underpass atau flyover di Kebon Pedes. Dedie menilai underpass atau flyover di Kebon Pedes mendesak untuk dibangun sebagai penghubung Jalan Pemuda dengan pertigaan Dadali dan arah Sukaresmi.
“Pemkot Bogor sudah membebaskan lahan kurang lebih sekitar 1,5 hektar di wilayah Sukaresmi. Tinggal melanjutkan saja,” ujar Dedie Rachim saat menyapa warga di Pasir Mulya Kota Bogor, Kamis (10/10). Selain flyover, Dedie bakal melanjutkan proyek Stasiun Sukaresmi. Proyek ini telah direncanakan sebelumnya saat ia menjabat Wakil Wali Kota Bogor. Kala itu Dedie sudah bertemu dengan Dirjen Kereta Api dan Kemenhub untuk membahas pembangunan Stasiun tersebut. “Kita harus mencarikan cara agar Stasiun Sukaresmi bisa difungsikan pada suatu saat nanti. Ini bisa mengurangi beban stasiun Bogor,” ujarnya. Ia menjelaskan, Stasiun Kota Bogor lambat laun akan mengalami peningkatan penumpang. Sehingga arus penumpang harus didistribusikan agar tidak menumpuk di satu tempat.
harus mencarikan cara agar stasiun Sukaresmi bisa difungsikan pada suatu saat nanti. Ini bisa mengurangi beban stasiun Bogor,” Dedie A Rachim Calon
Bogor
Ini juga membantu masyarakat wilayah bagian Bogor Barat dan Timur bisa mengakses stasiun baru yaitu Sukaresmi. Selanjutnya, warga Bogor Selatan akan disiapkan Stasiun Ciomas-Rancamaya. “Jadi ada rencana dari Pemerintah Pusat untuk dibangun KRL dari Sukabumi sampai dengan Kota Bogor,” bebernya. Dia optimistis hal ini bisa
PROGRAM: Pasangan Calon Wali dan Wakil Wali Kota Bogor Atang Trisnanto dan Annida Allivia menggagas program psikolog keluarga untuk atasi permasalahan Bullying di Medsos.
SAPA WARGA: Calon Wali Kota
HUNGARIA VS BELANDA
Main Cepat dan Akurat
BUDAPEST–Hungaria dan Belanda akan bertemu di Puskas Arena pada matchday 3 UEFA Nations League A 2024/2025 Grup 3, Sabtu (12/10) dini hari (live streaming pukul 01.45 WIB).
Hungaria belum mencetak satu gol pun dan baru mengumpulkan satu poin di grup ini. Sebaliknya, Belanda telah mencetak tujuh gol dan sudah mengemas empat poin. Hungaria kalah telak 0-5 dari Jerman di laga pertama. Sesudah
itu, pada laga kedua, Hungaria bermain seri 0-0 dengan Bosnia-Herzegovina. Di lain pihak, Belanda menghantam Bosnia 5-2 pada laga pertama mereka. Gol-gol Belanda dicetak oleh Joshua Zirkzee, Tijjani Reijnders, Cody Gakpo, Wout Weghorst, dan Xavi Simons.
Pada laga kedua, Belanda bermain imbang 2-2 dengan Jerman. Reijnders kembali menyumbang satu gol, sementara satu gol Belanda lainnya dicip-takan oleh Denzel Dumfries. (bol)
Widia
Cinta Panjat Tebing
Sejak Dini
BOGOR–Keberhasilan Widia Fujiyanti di cabang olahraga (cabor) panjat tebing pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 tak lepas dari pengalamannya. Dia sudah menggelutinya sejak umur 9 tahun. Hal itu lah yang membuatnya bisa panen medali di ajang olahraga empat tahunan itu. Dia membawa pulang 4 medali terdiri dari 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu untuk kontingen Provinsi Jawa Barat. “Hobi panjat tebing sejak umur 9 tahun jadi sekitar 14-15 tahun sampai sekarang. Lumayan cukup lama,” ujar perempuan asal Kota Bogor ini. Wiwi-sapaan karibnya-mengaku jatuh cinta dengan panjat tebing berawal dari ajakan pamannya yang atlet panjat tebing. Saat itu, rumahnya berdekatan dengan lapangan Sempur memudahkan aksesnya ke walk climbing.
“Awalnya coba aja main-main terus dicoba ternyata saya gak seperti anak lain, bisa lebih mudah lah manjat. Akhirnya dilirik ama pengurus panjat tebing kota Bogor untuk dimasukkan ke komunitas,” ungkapnya. Masuk ke komunitas panjat tebing menjadi awal Wiwi berkarir. Dia terus berlatih dan mengikuti perlombaan mulai dari masih sekolah sampai saat ini. “Jadi ikut terus kompetisi mulai dari Porda lalu PON pertama itu di PON Jabar 2016 sampai PON Aceh-Sumut ini,” ujarnya. Setiap PON yang dia ikuti akhirnya bisa meraih medali. Pada PON Jabar 2016 dia mendapatkan satu medali perunggu kategori lead beregu. PON Papua 2021 mendapatkan satu emas di Individual lead putrir, satu perak di combine, satu perunggu di lead beregu, dan bouldering team. Lalu PON AcehSumut 2024 dia mendapatkan dua emas di lead team dan perorangan, satu perak di combine perorangan, dan satu perunggu di combine mix. Empat medali kali ini, Wiwi mengaku raihan melebihi target pribadinya. Dirinya tak menyangka bisa mendapatkan prestasi ini.(rp1/c)
SMAN 3 BOGOR 36-12 SMA LABSCHOOL CIBUBUR Drei Kandaskan
Mimpi Labschool
BOGOR–Tampil perkasa selama pertandingan berlangsung, tim basket SMAN 3 Bogor, kuburkan cita-cita SMA Labschool Cibubur untuk berlaga di putaran kedua Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Java-West di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB University, Kamis (10/10) kemarin. Pertandingan di lima menit di kuarter pertama sempat memanas. Pasalnya, kedua tim saling melakukan jual beli serangan. Hasilnya SMAN 3 Bogor unggul tipis atas Hankamsebutan SMA Labschool Cibubur-dengan skor 6:3. Pertandingan di kuarter kedua, Drei-juluikan SMAN 3 Bogor-melakukan perombakan strategi. Bola-bola lop sering kali dilakukan oleh tim asuhan Rian Adiputra. Strategi tersebut nampaknya cukup berhasil. Skor akhir 11-6 masih untuk keunggulan Drei. Laga di kuarter ketiga, Drei semakin di atas angin. Para pemain tampak percaya diri, alhasil mereka kembali unggul atas lawannya dengan skor 27:10. Kuarter terakhir, SMA Labschool Cibubur hanya diberi kesempatan mencetak dua poin saja. Drei kerap kali mempertontonkan skill individunya.
SMAN 3 Bogor menutup laganya dengan kemenangan yang sangat manis dengan kedudukan akhir 36-12. Pelatih SMAN 3 Bogor, Rian Adiputra mengakui, bahwa pertandingan di awal-awal laga sangat memanas, dan membuat para pemainnya sedikit ketar ketir.
“Di awal-awal itu hard game banget, karena lawan juga bukannya nggak bisa main. Mereka juga punya potensi juga, tapi kita terus adjusment strategy untuk menyerang dan bertahan,” ujarnya.(cr1/c)
Hari Ketiga Berjalan Ketat
BOGOR–Hari ketiga Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Java-West berakhir dengan sejumlah kejutan, Kamis (10/10), di mana lima tim harus mengucapkan selamat tinggal dan lima tim lainnya melaju ke babak selanjutnya. Semua tim yang bertanding menunjukkan performa terbaiknya, terutama dalam pertandingan yang berlangsung dengan sangat ketat.
BOGOR–SMAN 7 Bogor sukses mengkandaskan perlawanan SMA Marsudirini dalam Honda DBL with Kopi Good Day 2024 West Java-West di Gymnasium
Sekolah Vokasi IPB University, Kamis (10/10) kemarin.
Sejak tip off dilakukan, tim berjuluk
Seiben ini hampir mendominasi jalannya pertandingan. Terbukti SMA Marsudirini hanya diberikan kesempatan untuk mendapatkan 4 point. Kuarter pertama ditutup untuk keunggulan
SMAN 7 Bogor dengan skor 13-4. Begitu pun pertandungan kuarter kedua. Seiben semakin percaya diri dan bermain tanpa beban saat melawan Defender-julukan Marsudirini. Hasilnya, SMAN 7 Bogor kembali memenangkan pertandingan dengan skor yang sangat berbanding jauh, yakni 26-10. Pertandingan terus bergulir hingga memasuki kuarter ketiga. Sorakan suara
dari kedua suporter berhasil menggemparkan Gymnasium Sekolah Vokasi IPB University. Alhasil menambah semangat dari kedua tim basket yang tengah berlaga, namun keberuntungan kembali berpihak kepada Seiben dengan skor 32-12. Menariknya, pada kuarter terakhir SMAN 7 Bogor seolah dibombardir serangan atas SMA Marsudirini. Mereka mendominasi pertandingan, dan berhasil menambah 10 poin di papan skor. Namun karena sejak awal pertandingan SMA Marsudirini tertinggal jauh, maka hasil akhir dari pertandingan tersebut berhasil dimenangkan oleh SMAN 7
Bogor dengan skor akhir 42-22. Pelatih SMAN 7 Bogor, Nurfian Syamsi mengungkapkan, pertandingan di kuarter 4 memang merupakan bagian dari strategi kemenangannnya. Fian-sapaan karibnya- mengatakan, dirinya memang sengaja membuat strategi lebih banyak bertahan untuk menjaga kestabilan para pemain dari SMAN 7 Bogor. “Kita memang sudah fokus jaga kondisi untuk next game, karena kalau terus kita paksakan khawatir ada ceedera toh kita masih tetap jaga margin. Jadi itu memang sudah strategi kita,” jelasnya. Meski tim asuhnya berhasil meraih kemenangan atas pertandingan perdananya itu, Fian mengaku ada bebebrapa catatan yang masih harus terus diperbaiki. “Pertahanan harus diperbaiki, kemudian ketenangan anak-anak juga harus terus kita latih,”pungkasnya.(cr1/c)
Pertandingan pertama diisi oleh tim putra SMA PGRI Cibinongyang harus merelakan kemenangan kepada Global Prestasi School (GPS) dengan skor 2257. Laga kedua berjalan tak kalah seru, saat SMAN 3 Cibinong bertemu SMA Budi Mulia Bogor. Pertandingan berjalan nyaris seimbang. Namun, pada akhirnya Smantic-julukan SMAN 3 Cibinongmampu unggul atas Budi Mulia dengan 38-14. Pada laga ketiga merupakan pertemuan dua dari sekian sekolah swasta terbaik di Kota Bogor. SMA Bina Insani berhadapan dengan SMKS Wikrama. Mencoba peruntungan di dunia bola basket, SMA Bina Insani nyatanya tak mampu mengentikan dominasi SMKS Wikrama dengan skor 18-41 Dua laga terakhir bisa disebut paling seru. Yakni antara SMAN 7 Bogor berhadapan dengan SMA Marsudirini Bogor. Seiben-julukan SMAN 7 Bogor-sejak tip off kuarter pertama langsung menggebrak dengan tembakan-tembakan akurat. Hasilnya bisa ditebak. Skuad
METROPOLIS
DPRD Bentuk Tiga Pansus
BOGORDPRD Kota Bogor membentuk 3 tim panitia khusus (Pansus) dalam rapat paripurna yang berlangsung pada Selasa (8/10). Ketiga Pansus ini akan bertugas melakukan pembahasan terhadap 2 rancangan peraturan daerah (Raperda) dan peraturan tata tertib (Tatib) DPRD Kota Bogor. Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil, mengatakan 2 dari 3 pansus yang dibentuk akan melakukan pembahasan terhadap Raperda tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKLP) dan Raperda tentang Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN). ”Pembahasan terhadap dua raperda ini akan dilakukan oleh tim pansus dengan batas
waktu selama satu tahun sejak ditetapkannya komposisi tim Pansus,” ujar Adit. Adit menjelaskan, Raperda Tentang PPKLP bertujuan untuk melindungi anak dari tindakan kekerasan yang terjadi di lingkungan satuan pendidikan maupun dalam kegiatan sekolah di luar lingkungan sekolah. Ia menyebut, Raperda PKKLP akan berfokus kepada perlindungan kepada korban,
pencegahan, serta monitoring dan pengawasan. ”Monitoring dan pengawasan dilaksanakan oleh Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya bertanggungjawab kepada kepala satuan pendidikan,” jelas Adit. Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor, M Rusli Prihavety menerangkan
Raperda P4GN bertujuan untuk melindungi masyarakat dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang sangat berbahaya bagi perkembangan sumber daya manusia dan mengancam kehidupan bangsa dan negara. ”Maka dari itu perlu dilakukan upaya pencegahan dan pemberantasan secara sistematis, terstruktur, efektif, dan efisien sebagai bentuk duku-
ngan dan peran Pemerintah Daerah,” ujarnya. Raperda P4GN ditargetkan dapat mewujudkan kesejahteraan dan perlindungan kepada Masyarakat, menumbuhkan dan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai bahaya Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. Sedangkan, 1 tim Pansus lain
bakal membahas Peraturan Tatib DPRD. Sebab menurut Rusli perlu adanya penyesuaian dalam tatib dikarenakan adanya perubahan komposisi jumlah anggota fraksi. ”Materi muatan Peraturan DPRD tentang Tata Tertib berisi ketentuan mengenai Tata cara pelaksanaan fungsi, tugas dan wewenang, hak dan kewajiban
SERIBU PENDAKI: Para pendaki yang tergabung dalam gerakan ekspedisi ke 16 gunung bersama 1000 pendaki di seluruh wilayah Indonesia.
Serukan Dukungan Palestina dari 16 Puncak Gunung
BOGORDukungan terhadap rakyat di Tanah Palestina masih mengalir deras. Kucuran perhatian dan kasih sayang dilakukan lewat berbagai cara, termasuk pembacaan surat setia. Seremoni yang dilakukan Salamaid ini begitu istimewa, karena dilaksanakan di tempat yang tak biasa.
Lembaga Kemanusiaan asal Bogor, SalamAid kembali menggagas gerakan luar biasa untuk memberikan dukungan terhadap warga Palestina. Kali ini, mereka menggelar aksi Ekspedisi ke 16 Gunung bersama 1000 Pendaki yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Di antaranya, Gunung Sibayak di Sumatera Utara,
Gunung Talang di Sumatera Barat, Kerinci di Jambi, Bukit Kaba di Bengkulu, Dempo di Sumatera Selatan, Rajabasa di Lampung. Kemudian Gunung Gede dan Papandayan di Jawa Barat, Gunung Slamet, Ungaran dan Lawu di Jawa Tengah, Buthak di Jawa Timur, Rinjani di Nusa Tenggara Barat (NTB), Bawakaraeng dan Latimojong di Sulawesi Selatan dan Kahung di Kalimantan Selatan. Pada event ini, SalamAid mengajak para peserta mendaki bersama di waktu yang sama untuk memperingati satu tahun Taufan Al Aqsa, yakni badai serangan genosida yang dilakukan tebtara Zionis Israel kepasa warga Palestina.
Penanggung Jawab Ekspedisi 1000 Pendaki Gunung untuk Palestina, Muhammad Musa menjelaskan, kegiatan ini dimulai pada awal bulan lalu yakni pada tanggal 4-7 Oktober 2024. ”Perjuangan para peserta dalam pendakian begitu keras. Jalur pendakian sangat menantang karena lembab dan beberapa dari kami bahkan sempat dihadang badai,” ujarnya kepada Radar Bogor, Kamis (10/10). Meski demikian, Musa mengatakan, hal itu tak sedikit pun menyurutkan semangat dan kegigihan para peserta untuk senantiasa melanjutkan dan menuntaskan gerakan tersebut.
Di puncak gunung, mereka
mengibarkan bendera merah putih dan bendera Palestina dengan jumlah yang banyak. Tak berhenti di situ peserta juga membacakan Surat Setia pada Palestina sebagai janji untuk senantiasa berpihak dan mendukung warga Palestina. ”SalamAid akan terus berupaya istiqomah menyuarakan keberpihakan terhadap Palestina. Ini menjadi representatif bagi masyarakat Bogor Raya yang ingin membantu Palestina. Mulai dari berdonasi atau memberikan ide dan gagasan aksi,” ucap Musa. Oleh karena itu, hingga kini SalamAid terus menerima donasi dari masyarakat yang ingin membantu warga Palestina. (fat/c)
Sahkan Raperda Kemudahan Investasi
BOGORRancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi menjadi (Peraturan Daerah) akhirnya disahkan oleh DPRD Kota Bogor. Penetapan tersebut berlangsung pada rapat paripurna yang digelar DPRD Kota Bogor bersama Pemkot Bogor, Selasa (8/10). Juru bicara Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Bogor, Eka Wardhana, menyampaikan bahwa Raperda Tentang Pem berian Insentif dan Kemudahan Investasi telah difasilitasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat. Raperda ini juga melalui penyempurnaan dalam hal konsideran, penimbangan, dasar
hukum dan batang tubuh sesuai dengan ketentuan perundangundangan yang terbaru. ”Raperda ini dimaksudkan untuk mewujudkan kepastian hukum dan sebagai pedoman dalam Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi untuk meningkatkan Investasi dan Pemerataan Pembangunan di Daerah,” ujar Eka. Dirinya berharap adanya Raperda dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Kota Bogor dan mendorong terciptanya lapangan kerja baru," jelas Eka. Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari berterima kasih kepada anggota DPRD karena telah membahas dan menyetujui Raperda tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan
Investasi. Ia berharap Perda ini dapat memberi kepastian hukum dan menjadi pedoman dalam Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi di Daerah Kota Bogor. Lewat Perda ini Pemerintah Daerah juga dapat memprioritaskan pemberian insentif dan pemberian kemudahan Investasi untuk jenis usaha atau kegiatan tertentu, seperti usaha mikro dan koperasi. ”Perda ini diharapkan dapat menciptakan daya tarik atau merangsang lebih banyak Investor untuk melakukan Investasi di Kota Bogor dalam rangka menciptakan iklim Investasi yang berdaya saing, meningkatkan akses dan kemampuan ekonomi,” tuturnya. (fat/c)
Mencari Jawara Lingkungan
Penilaian akhir ini dilakukan puluhan juri kehormatan yang datang dari berbagai latar belakang. Mulai dari Pejabat
Pemerintah Kota Bogor, DPRD Kota Bogor, Polresta Bogor Kota, Kodim 0606, Yonif 315/ Garuda, BUMD, Tokoh Bogor, Pimpinan Universitas, Akademisi, Aktivis, dan Pimpinan
Media Radar Bogor. Wakil Penanggung Jawab Bogorku Bersih, Nihrawati menerangkan, penyelenggaraan Bogorku Bersih ke-9 ini terdapat 6 kategori di antaranya Pemu-
kiman Teratur, Pemukiman Swadaya, Pemukiman Tepi Sungai, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), SD, dan SMP. Pada tahun ini, Bogorku Bersih diikuti oleh sebanyak
Resmikan Skadron Pendidikan 506
Tonny menjelaskan, Skadik 506 ini dibangun untuk menjawab perkembangan dunia siber serta informasi dan teknologi (IT) yang menjadi salah satu elemen krusial dalam pertahanan negara. Skadik juga hadir untuk menghadapi era peperangan modern yang tidak hanya mengandalkan fisik dan senjata konvensional namun juga non kinetik. Ancaman siber ini dapat berpengaruh pada infrastruktur kritis, data strategis, dan komunikasi militer. ”Skadik ini menjadi pusat
pendidikan siber dan IT TNI AU. Tempat ini menjadi wadah bagi prajurit TNI untuk mendalami ilmu siber, keamanan informasi, dan berbagau aspek teknologi digital yang akan memperkuat pertahanan negara,” jelasnya. Berbagai fasilitas pendidikan sudah dilengkapi dalam Skadik 506. Salah satunya yakni Laboratorium Siber yang digunakan untuk simulasi ancaman siber, latihan keamanan siber, analisis bukti digital, serta sistem pemberlajaran online yang terintegrasi. TNI AU bahkan sudah bekolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk
mengembangkan kurikulum di Skadik 506 yang sesuai standar nasional. Tak berhenti di situ, Tonny juga mengaku TNI AU juga akan terus melengkapi Skadik 506 secara bertahap sesuai perkembangan teknologi dan tuntutan strategis sehingga menjadi pusat pendidikan siber dan IT yang andal. Siswa yang mengikuti pelatihan di Skadik 506 akan memiliki kualifikasi dan mendapatkan sertifikasi kompetensi sehingga siap mengemban tugas dan menghadapi tantangan peperangan modern dengan profesionalisme yang tinggi.
”Skadik ini akan melahirkan ahli di bidang siber dan IT untuk mewujudkan TNI AU yang adaptif modern, profesional, unggul, dan humanis. Dengan begitu kami Optimis prajurit TNI akan unggul bukan saja di perang konvensional tapi juga andal melindungi negara dari ancaman kinetik,” tekan Tonny. Pada kesempatan itu, Tonny juga turut melantik Letkol Lek Rizan Fadli yang menjadi Komandan Skadik 506 pertama. Ia yakin, pengalaman tugas yang dimiliki Rizan dapat mrmbuatnya menjalamkan tugas dan tanggung jawab dengan baik.(fat/c)
Hiasan dari Limbah Air Mineral, Sajikan Minuman Kesehatan
PARA juri kehormatan menyambangi kawasan RT 09 RW 06 Kedung Badak tersebut. Mereka pun langsung berkeliling di area perumahan. Beberapa juri bahkan disambut ibu-ibu yang memamerkan kerajinan tangan dari limbah plastik. Pengurus RT 09 RW 06 Kedung Badak, Ira (55) menjelaskan bahwa pihaknya bersama warga memang menampilkan beberapa kreativitas pada perlombaan Bogorku Bersih. ”Inovasi-inovasi yang sudah kita lakukan yaitu membuat minuman kesehatan,
pemanfaatan aqua bekas menjadi pot bunga, lubang biopori komunal, hingga minuman sehat,” ungkapnya, Selasa (8/10). Tak ketinggalan, mereka menunjukkan hasil keterampilan dan kreativitas warga. Mulai dari membuat minuman hingga pengelolaan sampah menjadi kompos pupuk tanaman. ”Yang ditunjukkan oleh kami itu hiasan bunga dari aqua gelas. Terus ada juga minuman kesehatan, minuman bunga telang sama kompos pupuk,” papar Ira. Ira berharap, apa yang sudah
ditampilkan kepada tim juri bisa menjadi modal untuk mendapatkan nilai tinggi. Warga RT 09 RW 06 Kedung Badak berharap bisa memenangkan juara di perlombaan Bogorku Bersih tahun 2024. ”Harapan kita bisa menang, juara, agar warga semua ikut disiplin, bisa memilah sampah, bisa mempertahankan kebersihan. Jadi, bukan hanya untuk saat lomba saja,” tandasnya. Sementara itu, Ketua Tim Penilaian kategori Perumahan Tepi Sungai Bogorku bersih, Budi Susetyo menyampaikan bahwa penilaian itu dilakukan sesuai dengan kriteria kategori
terkait pemanfaatan sungai. ”Standar penilaian sudah disepakati tadi oleh panitia, mulai dari urban farming-nya. Mereka memanfaatkan peluang untuk produksi atau tidak dari sisi urban farming. Kemudian dari sisi sanitasi lingkungannya, mereka betulbetul menjaga atau tidak, dan dari sisi pengelolaan sampah, apakah mereka optimal apa tidak,” paparnya. Meski beberapa finalis
memiliki inovasi atau kreativitas
baru yang ditunjukkan pada saat penilaian, hal tersebut bakal dianggap biasa saja jika tak sesuai. (cr2/c)
810 RT di Kota Bogor. Para peserta sudah melalui beberapa tahapan seleksi sejak Bulan Februari 2024 lalu. Hingga akhirnya terpilih finalis yang masuk dalam babak final. ”Untuk kategori Pemukiman Teratur ada 8 finalis, Penukiman Swadaya 8 finalis, Pemukiman Tepi Sungai 5 finalis, OPD 10 finalis, SD 6 finalis, SMP 7 finalis,” bebernya. Nihrawati menjelaskan, pelaksanaan Bogorku Bersih melibatkan kolaborasi apik banyak pihak sehingga mendorong kemajuan untuk
Kota Bogor. Ia berharap gerakan ini dapat memberikan efek luar biasa bagi lingkungan di Kota Bogor. Wakil Penanggung Jawab Bogorku Bersih, Gatut Susanta menerangkan, dalam penilaian akhir para juri akan menyoroti lebih dalam terkait kemandirian masyarakat dalam mengelola lingkungan dan sampahnya. ”Wilayah yang partisipasinya tinggi akan mendapat nilai lebih tinggi karena kami lebih mengutamakan pemberdayaan dan kemandirian,” tekan dia.
Sejumlah indikator yang menjadi penilaian antara lain aspek urban farming yang dilakukan warga dalam memanfaatkan lingkungan, sanitasi, pengelolaan sampah organik dan anorganik, serta inovasi yang dilakukan dalam memanfaatkan sampah dan lingkungan. Pengumuman pemenang Bogorku Bersih akan dilaksanakan dalam acara Awarding Bogorku Bersih yang direncanakan berlangsung pada 8 November 2024 mendatang.(fat/c)
Gencar Perekaman KTP
Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Bogor, Kristina Indah Dwi Prasetyowati mengatakan salah satu upaya mengejar target yaitu dengan program layanan perekaman KTP elektronik (e-KTP) sore-malam. Pelayanan ini dibuka mulai dari 16.0021.00 WIB malam. Layanan Sore-Malam ini pun diklaim memberikan kemudahan waktu untuk pemih pemula
khusunya pelajar. Selain itu juga berguna mendekatkan jangkauan pemilih pemula untuk merekam e-KTP. ”Pelayanan ini akan memberikan kemudahan bagi pelajar terkait waktu. Saat pagi mereka tidak bisa karena harus masuk sekolah,” katanya, Kamis (10/10). Berdasarkan data, hingga saat ini jumlah pemilih pemula yang sudah rekam e-KTP yaitu 7.325 orang. Mereka adalah warga Kota Bogor yang sudah atau akan berusia 17 tahun
sebelum 27 November. ”Layanan Sore-Malam ini sudah dibuka sejak Agustus lalu. Dalam sehari kami mendatangi 2 kelurahan,” ujarnya. Pelayanan Sore-Malam ini tak hanya untuk melayani perekaman e-KTP. Namun, pembuatan alat dokumen kependudukan lainnya juga bisa dilakukan di sini.
”Kami juga membuka layanan lain seperti membuat akta kelahiran, akta kematian, dan kartu identitas anak (KIA),” sebutnya. (rp1/c)
Gantung Diri di Pintu Masjid
Lurah Pasirjaya, Giri Maya Yudistira menerangkan, jasad korban ditemukan oleh salah seorang warga berinisial D pada pukul 06.30 WIB. ”Saksi melihat korban dalam keadaan terikat sarung di bagian leher. Saksi langsung memberitahukan kepada orang tua korban. Tak lama, orang tua korban langsung bergegas ke TKP,” bebernya kepada Radar Bogor. Korban kemudian diturunkan dari ikatan tersebut oleh orang tuanya. Pihak keluarga selanjutnya mengurus
HUMAS DPRD KOTA BOGOR
PARIPURNA: DPRD Kota Bogor menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan rancangan peraturan daerah (raperda).
anggota DPRD,” tuturnya. (fat/c)
Sambungan dari Hal 12
Sambungan dari Hal 12
Sambungan dari Hal 12
Sambungan dari Hal 12
Sambungan dari Hal 12
SALAMAID FOR RADAR BOGOR
1
2
4
5
6
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1 SDN Bondongan
2 SDN Lawanggintung 4
3 SDN Babakan
4 SDN Pengadilan 5
5 SDN Baranangsiang
6 SDN Kencana 2
NO NAMA OPD
1 Sekretariat Daerah Kota Bogor
Lomba kebersihan terbesar di Kota Bogor, Bogorku Bersih sudah memasuki babak akhir. Puluhan juri kehormatan melaksanakan penilaian terakhir ke sejumlah wilayah yang menjadi finalis pada Selasa (8/10).
2 Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
3 Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida)
4 Dinas Kesehatan (Dinkes)
5 Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP)
6 Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud)
7 Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora)
8 Dinas Pendidikan (Disdik)
9 Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim)
10 Kecamatan Bogor Selatan
Finalis Bogorku Bersih Kategori Permukiman Tepi Sungai Hiasan dari Limbah
Minuman Kesehatan
Perumahan Kedung Badak Baru RT 09 RW 06 masuk sebagai finalis Bogorku Bersih kategori Permukiman Tepi Sungai. Mereka pun menampilkan beberapa inovasi pengelolaan lingkungan kepada para juri yang datang untuk menilai. Laporan:
Gantung Diri di Pintu Masjid
BOGORSeorang pria berinisial YP (40) ditemukan tewas tergantung di kusen pintu Masjid At-Taufik, Kelurahan Pasirjaya, Kecamatan Bogor Barat, Kamis (10/10) pagi. Warga pun dibuat geger.
Mencari Jawara Lingkungan
BOGORPemilih pemula di kota Bogor untuk Pilkada 27 November nanti mencapai 12.840 orang. Hal ini membuat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor terus menggenjot perekaman e-KTP untuk pemilih pemula.
Skadron Pendidikan
Tenang dalam Laut
MENYELAM (diving) menjadi kegiatan yang paling digemari Putra Simatupang. Hobi ini selalu dilakoninya secara rutin setiap bulan. Berbagai spot diving ternama di Indonesia pun pernah dikunjunginya. ”Saya diving yang menggunakan alat. Biasanya sampai
olehnya selain napas dan deru ombak. Di dalam laut, matanya juga terman jakan de ngan panorama yang tak dapat dilihat di darat. Biota-biota laut seakan tak pernah gagal membuatnya takjub. (fat/c)
GENCAR Baca Hal 10
BOGOR
(AU) Repu-
meresmikan Skadron
didikan (Skadik) 506 Wing Pendidikan 500/
pada Kamis (10/10). Skadron ini diresmikan langsung oleh Kepala Staf
Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.
MENCARI Baca Hal 10
BERSIAP: Juri-juri kehormatan Bogorku Bersih menyimak arahan briefing sebelum memulai penilaian.
SOFYANSYAH/RADAR BOGOR
ARAHAN: Direktur Radar Bogor Nihrawati memberikan sambutan sebelum para juri kehormatan memulai rute penilaian.