6,3 Juta Pelancong Serbu Bogor
Kota Bogor masih menjadi destinasi wisata favorit. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor mencatat, 6.394.031 pelancong berkunjung ke Kota Hujan sepanjang Januari hingga November 2024. 6,3 JUTA Baca Hal 9
AKOMODASI terhitung sampai triwulan ke 3 / bulan September 2024
DAYA TARIK WISATA belum semua masuk datanya
KETERANGAN LAIN LAIN (restoran dan tempat oleholeh) terhitung sampai dengan November 2024
JAKARTA–Kepastian soal aturan penerimaan peserta didik baru (PPDB) bisa diputuskan dalam waktu dekat. Sebab, kajian teknis soal PPDB telah rampung.
Anggaran untuk revitalisasi Terminal Bubulak pada tahun 2025 mendatang masih jauh dari mencukupi. Oleh karena itu, tambahan dana dari berbagai sumber terus diupayakan untuk bisa menyumbang revitalisasi terminal. INDEKS Baca Metropolis Hal 12
BIDIK KUCURAN DANA BANPROV
Sumber: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor
Kajian PPDB Tuntas, UN Masih 95 Persen
Bencana pergerakan tanah di Cicadas, Sukabumi pada awal Desember 2024, menyisakan cerita pilu dari para korban yang selamat. Radar Bogor berkesempatan berbincang dengan Dani Baduy (54) yang hanya bisa pasrah melihat sebagian rumahnya ambles ditelan bumi.
Laporan : REKA FATURACHMAN
Saban Hari Dihantui Pergerakan Tanah
TERIMA GUGATAN: Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin (kanan) didampingi anggota KPU August Mellaz (kiri) memberikan keterangan perkembangan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Jumat (13/12/2024).
MK Terima 283 Gugatan Hasil Pilkada
JAKARTA–Separuh jajaran KPU dan Bawaslu di daerah masih akan disibukkan dengan urusan Pilkada hingga Februari 2025 mendatang. Itu menyusul banjirnya jumlah sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) 2024 yang masuk ke Mahkamah Konstitusi (MK). Dari total 545 daerah penyelenggara Pilkada 2024, nyaris separuhnya berujung ke MK. Hingga pukul 17.00 WIB Minggu (15/12), MK menerima 283 perkara. Terdiri dari 16 perkara pemilihan gubernur (Pilgub), 218 perkara
pemilihan bupati (Pilbup), dan 49 perkara pemilihan wali kota (Pilwalkot). Komisioner KPU RI Iffa Rosita mengatakan, kesiapannya menghadapi sengketa. Pihaknya telah membekali jajaran di daerah jelang PHP di MK. Salah satunya dengan menerbitkan Keputusan KPU Nomor 1871 Tahun 2024, tentang Pedoman teknis penyelesaian perselisihan hasil Pilkada. Pedoman tersebut, bisa menjadi panduan bagi KPU Provinsi maupun kabupaten/ kota dalam menyelesaiakn
seluruh proses perselisihan hasil pemilihan. “Di mulai dari proses persiapan dan penyelesaian perselisihan hingga akhirnya berkonsultasi dengan kami di KPU RI,” ujarnya.
KPU RI, lanjutnya, juga telah menyiapkan tim khusus yang akan standby di hotel borobudur. Tim tersebut yang akan mendampingi. Baik tim litigasi sepertibadmisitrasi, jawaban
Tubagus Ace Menguat di Musda Golkar Jabar
BOGOR–Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda Partai Golkar tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) 2024 akan segera digelar. Adapun, hal itu menandakan bahwa pemilihan ketua DPD Partai Golkar Jabar hanya tinggal beberapa hari lagi. Banyak nama mulai bermunculan menjelang akhir masa jabatan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily. “Partai Golkar memiliki banyak kader berkualitas dan selalu ada proses regenerasi untuk penerusnya,” ucap Wakil Ketua DPD Golkar Jabar, Jaro Ade saat acara puncak HUT Golkar Ke-60 yang dilaksanakan di SICC Sentul, Kamis (12/12/2024).
JAKARTA– Ketua Umum
Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo menyatakan pihaknya siap berkolaborasi dengan semua pihak, dalam menyukseskan kemajuan bangsa. Pernyataan ini disampaikan Angela dalam HUT ke-10 Partai Perindo yang bertema ‘Transformasi dan Bangkit untuk Indonesia Sejahtera’ “Partai Perindo siap untuk bekerja sama tentunya dengan semua pihak, pemerintah dan semua partai politik,” kata Angela saat memberikan sambutan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (14/12). Angela menjelaskan, Partai Perindo telah 10 tahun hadir ke tengah-tengah masyarakat. Ia mengungkapkan, telah banyak program-program yang dice tus kan di antaranya gerobak Perindo hingga ambulance bagi kebutuhan warga. Selain itu, Mars Perindo yang menggema di tengah-tengah
Wakil Bupati Bogor terpilih itu menuturkan, calon ketua DPD Partai Golkar Jabar harus memiliki pengalaman yang kuat serta mampu membangun Partai Golkar dari tingkat dasar. Bakalan ketua DPD Golkar Jabar juga tidak hanya sekadar dikenal, namun harus benarbenar memahami harapan dan perjuangan di tingkat DPD kota dan kabupaten, kecamatan, desa, hingga RT yang berada di Jawa Barat.
“Dan yang sangat penting itu, bagaimana seorang ketua DPD Golkar Jabar mampu menyatukan serta menjalankan organisasi sesuai dengan visi dan misi partai,” jelas Jaro Ade. Jaro Ade juga menyebutkan satu nama yang pantas untuk ikut bersaing dalam pemilihan
ketua DPD Partai Golkar Jabar, yaitu Ade Ginanjar yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI. Menurut Jaro Ade, karakter Ade Ginanjar cukup rendah hati dan dikenal luas oleh elite Partai Golkar baik di tingkat provinsi mau pun kota dan kabupaten. “Saya perkirakan kang Ade Ginanjar sangat pantas dan memiliki kapasitas untuk mencalonkan diri dalam pemilihan ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat,” tutur tokoh dari Kabupaten Bogor itu. Rekam jejak politik Ade Ginanjar dalam mengembangkan Partai Golkar sudah tidak diragukan, di mana Ade Ginanjar terpilih sebagai Anggota DPR RI untuk periode 2024-2029.
masyarakat. “Sejak berdirinya Par tai Perindo konsisten dengan perjuangan kesejahteraan dan persatuan Indonesia,” ucap Angela. Angela mengutarakan, pihaknya mengapresiasi kepada
seluruh kader Partai Perindo yang telah berjuang. Ia mengutarakan, satu dekade Partai Perindo kini telah melahirkan 381 anggota DPRD terpilih yang tersebar di seluruh Indonesia. Serta, terdapat 17 kader
“Kang Ade Ginanjar telah berkontribusi besar dalam politik di Garut dan Jawa Barat. Dengan karir yang dimulai dari tingkat lokal,” ungkapnya. Selanjutnya, Jaro Ade menyampaikan bahwa ia telah mengisi beragam jabatan strategis, termasuk Ketua DPRD Garut, Ketua DPD Partai Golkar Garut, dan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat. ”Kini, karirnya telah mencapai level nasional sebagai anggota DPR RI,” tutur Jaro Ade.
“Saya yakin kang Ade Ginanjar mampu melakukan komunikasi, baik dengan Gubernur dan wakil Gubernur terpilih, karena ini sangat penting untuk peran Partai Golkar mengawal suksesi pembanguan di Jawa Barat,”pungkasnya.(ded)
partai Perindo yang berhasil menjadi kepala daerah. “Sebagai partai kita komitmen kepada masyarakat Indonesia, kita akan konsisten, kita akan teruskan perjuangan kita, teruskan pengabdian kita, kita akan terus berjuang untuk kesejahteraan dan kesatuan Indonesia,” ujar Angela. Lebih lanjut, Angela mengutarakan bahwa 10 tahun perjalanan Partai Perindo bukan hal yang mudah. Ia meminta para pengurus baru untuk bisa bersama-sama berjuang di jalur politik.
“Saya mau mengimbau kepada seluruh kader Partai Perindo, terutama kepada pengurus-pengurus baru Partai Perindo. Kalau kita mau terus berjuang, meneruskan perjuangan partai dengan konsisten sampai titik akhir, maka jalur politik haruslah sebuah perjuangan, sebuah pengabdian,” pungkasnya. (jp)
dan alat bukti, penataan dan distribusi, maupun tim non litigasi yaitu tim helpdesk tim umum. “Mereka akan stay untuk menerima konsultasi dari KPU
provinsi kabu]aten/kota,” jelasnya. Anggota Bawaslu Herwyn Malonda menginstruksikan jajaran pengawas untuk berkoordinasi dengan baik menjelang Perselisihan Hasil Pemilihan 2024 di MK. Dalam sengketa, hasil pengawasan Bawaslu akan menjadi salah satu informasi yang dipertimbangkan majelis hakim seperti pada Pemilu 2024 lalu. Untuk itu, dia meminta agar dipersiapkan maksimal. “Kita akan menyampaikan data dan fakta apa adanya,” ujarnya.
Keterangan, lanjutnya, akan disampaikan oleh bawaslu masing-masing daerah. Adapun petugas di level Pengawas Kecamatan dan dibawahnya, hanya akan memnerikan keterangan jika diminta. Herwyn juga meminta jajaran termasuk Panwascam menghimpun informasi seluruh hasil kerja pengawasan bersama Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) dan PTPS jika menghadapi sengketa hasil di MK. “Kalau ada laporan yang ditangani, sampaikan ke Bawaslu Kabupaten,” imbuhnya.(jp)
JAKARTA– Pembahasan paling menarik menjelang Muktamar PPP adalah soal siapa yang bakal menjadi ketua umum di partai berlambag Kakbah itu. Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi menyebut PPP adalah partai terbuka. Selain itu, di internal terdapat banyak kader yang berpotensi dan memiliki peluang menjadi ketua umum.
“PPP memiliki sejumlah tokoh internal yang potensial seperti Gus Taj Yasin, Sandiaga Uno, Amir Uskara, Rusli Efendi, Achmad Baidowi dan lainnya. Mereka mempunyai kapasitas dan kesempatan untuk memimpin partai. Semua tergantung peserta muktamar 2025 mendatang,” ujar Arwani Thomafi di Ja-
karta pada Sabtu (14/12). Selain itu, sambungnya, saat ini banyak ketua DPW PPP potensial yang terbukti berhasil memimpin partai di daerah. Mereka bisa menaikkan suara PPP di daerah yang dipimpin. Maka, ada peluang juga para ketua DPW itu untuk memimpin partai di tingkat pusat. Sebut saja Gubernur Sulawesi Tenggara terpilih Andi Sumangaruka, Ketua DPW PPP Jambi Fadhil Arief, dan Ketua DPW Yogyakarta M Yazid. ”Banyak lagi yang berhasil menaikkan suara PPP pada Pemilu 2024 lalu,” tegas Arwani. Sementara itu, untuk tokoh eksternal juga memungkinkan untuk maju dalam kontestasi pemilihan ketua umum PPP.
Tentunya dengan syarat, para muktamirin (peserta muktamar) sepakat untuk memilihnya. Mereka adalah Syaifullah Yusuf alias Gus Ipul yang pernah menjadi kader PPP. “Kita semua harus membuka peluang kepada tokoh yang punya komitmen kuat untuk membesarkan PPP. Semua kader harus solid untuk duduk bersama, bicara untuk mengembalikan kejayaan partai,” tambah Arwani. Walaupun PPP saat ini tidak memiliki wakil di DPR RI, namun Arwani masih bisa bersyukur. Alasannya, sebanyak 932 anggota DPRD yang tersebar di seluruh Indonesia berkumpul di Ancol. Mereka sudah berikrar sepakat untuk memperjuangkan kembali kejayaan PPP.(jp)
7.
1.
(0251) 8334344
(021) 29672977, (021) 29673000
(021) 8753547 Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610 Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222
RSUD Ciawi (0251) 8240797
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida(0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591
RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892
Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723
RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426
Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo
Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663
RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142
RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605
RSKIA Sawojajar (0251) 8324371
Polsek Jonggol
Polsek Cileungsi
Polsek Cariu
Polsek Nanggung
Polsek Babakan Madang
Polsek Megamendung
Polsek Klapanunggal
Polsek Caringin
Polsek Dramaga
Polsek Tamansari
Polsek Jasinga
Polsek Cigudeg
Polsek Parung Panjang
Polsek Leuwiliang
Polsek Cibungbulang
Polsek Ciampea
Polsek Rumpin
Polsek Ciomas
Polsek Kemang
Polsek Sukaraja
Polsek Gunung Sindur
Polsek Parung
Polsek Cibinong
Polsek Citeureup
Polsek Gunung Putri
Polsek Cisarua
Polsek Ciawi
Polsek Cijeruk
MIMBAR BEBAS
021-89931174
021-8230861
021-89961058
0251-8682769
021-87962777
0251-8248569
021-82492276
0251-8224417
0251-8624107
0251-8388164
0251-8688110
0251-8681110
021-5978880
0251-8647003
0251-8647398
0251-8621146
021-75791076
0251-8322324
0251-8615700
0251-8656678
021-7561844
0251-8616007
021-8752217
021-8752229
0251-8671405
0251-8254540
0251-8240110
0251-8220110
ADA fenomena yang berbeda
dan menarik dalam Pilkada
Serentak 2024. Tercatat
sebanyak 290.000 warga Kota
Bogor tidak menggunakan hak pilihnya alias golput. Lebih spektakuler lagi, jumlah suara abstain bahkan melebihi jumlah suara yang memilih cawalkot terpilih.
Warga yang tercatat memberikan suaranya hanya mencapai 63 persen, jauh di bawah target KPU Kota Bogor yang mematok angka 85 persen. Rendahnya partisipasi masyarakat diduga karena terjadi kejenuhan politik. Sangat bisa dipahami manakala masyarakat tak lagi antu-
sias memberikan suaranya. Semakin banyak masyarakat yang menyadari bahwa nyaris tak terjadi perubahan yang signifikan setiap kali pergantian kepala daerah. Penyelesaian masalah di berbagai sektor yang merupakan kebutuhan pokok rakyat seperti sistem pendidikan, pengentasan
Perbanyak Muhasabah
SEBANYAK 828 bencana alam terjadi sepanjang bulan ini di wilayah Bogor. Kebanyakan bencana alam ini yaitu longsor dan pohon tumbang. Diantaranya yang terjadi di Bogor Utara, akibat cuaca ekstrem, sebuah pohon tumbang berdiameter 40 cm dengan panjang 7 meter sebabkan tembok Kantor Polsek Bogor Utara, Jalan Pajajaran, Bantarjati Kota Bogor ambruk. Sebanyak 3 rumah warga Bogor terancam imbas longsor yang terjadi di Kampung Legog Gadog, Desa Pasir Angin, Megamendung. Dan masih banyak lagi wilayah yanh terkena imbas dari cuaca ekstrem. Di sisi lain, Bogor yang memiliki predikat kota hujan semestisnya menjadi kewaspadaan bagi pemerintah setempat. Terlebih cuaca ekstrim yang melanda kota Bogor cukup serius. Bencana alam ini tentu saja perlu penelahaan lebih mendalam. Pasalnya bencana
alam ini berulang kali terjadi. Bencana alam seperti longsor biasanya terjadi diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi, gempa bumi, perubahan penggunaan lahan, penggundulan hutan dan sebagainya. Sementara wilayah Bogor kemungkinan diakibatkan karena curah hujan tinggi dan perubahan penggunaan lahan. Contoh misalnya pembangunan rumah di pinggir sungai semestinya harus diatur dengan benar. Karena harus memperhatikan keamanan penghuninya. Faktanya, banyak pembangunan rumah dekat sungai karena lebih murah tanpa memperhatikan faktor keamanan. Pohon tumbang biasanya diakibatkan angin kencang dan petir. Oleh karena itu, pemerintah harus merawat dan memperhatikan pohon tua dan tinggi agar bisa diamankan dan tidak berbahaya bagi warga sekitar. Terlebih lagi, bencana alam
yang terjadi karena pembukaan lahan baru yang akhirnya mengurangi serapan air yang mengakibatkan banjir dan longsor. Hal ini karena pemerintah masih memikirkan keuntungan kapitalis dibanding kelestarian lahan. Inilah bentuk kesekarahan manusia dengan pola pikir kapitalis. Solusi atas bencana alam ini tentu saja harus banyak berbenah, dari segi penataan lahan dan keamanan dalam pembangunan. Dalam pembangunan juga harus dilandasi keseimbangan alam dan tidak hanya memikirkan keuntungan. Hal ini hanya akan terwujud jika pelaku pemerintahan dan masyarakat menjadikan Islam sebagai landasan hidup dan sistem kehidupan. Sehingga akan terwujud keseimbangan alam dan meminimalisir kejadian bencana alam. Indah liasuliawati138@gmail.com
Golput Tinggi, Ada Apakah?
kemiskinan, penyediaan lapangan kerja, layanan kesehatan, sarana transportasi, keamanan dan pengelolaan sampah tak pernah tuntas. Upaya pemerintah untuk terus memperbaiki patut diapresiasi. Namun haruslah diakui upaya penyelesaian masalah yang dilakukan masih dalam tataran
Rumah
teknis. Kerapkali permasalahan selesai untuk sementara waktu saja. Tak berapa lama, persoalan muncul kembali bahkan lebih besar daripada sebelumnya penyelesaiannya belum menyentuh akar permasalahan.
Ummu Rifazi, M.Si Bogor Utara
Impian Untuk Keluarga
MEMILIKI rumah merupakan harapan setiap keluarga, namun harapan tersebut sering berbeda dengan kenyataannya. Hal tersebut bisa disebabkan karena keterbatasan anggaran yang harus dikeluarkan, sempitnya lahan yang dimiliki, dan tentunya berbenturan dengan pertimbangan-pertimbangan yang senantiasa menjadi tantangan tersendiri. Rumah impian bukan hanya sekedar tempat tinggal, tetapi juga menjadi tempat ternyaman untuk keluarga. Apalagi baru-baru ini pemerintah sudah berencana untuk menyiapkan insentif untuk perumahan. Pemerintah sedang menyiapkan insentif untuk sektor perumahan. Insentif ini diyakini bisa mengakselerasi industri perumahan di Indonesia.
LPemenuhan kebutuhan tempat tinggal merupakan hak dasar bagi setiap individu, maka ini merupakan tantangan yang sangat besar yang membutuhkan pemecahan, hal ini pun terjadi karena negara berperan sebagai regulator yang memuluskan pihak swasta untuk mengendalikan pembangunan perumahan rakyat.
Maka dengan pemenuhan kebutuhan mendasar bagi setiap individu, bahwa rumah adalah salah satu kebutuhan. Disamping sandang, pangan, pendidikan, kesehatan dan keamanan yang wajib dijamin oleh negara. Sehingga dengan ini, negara mampu menciptakan support system sehingga rakyat dengan mudah memiliki rumah layak.
Isar Sarwati, S.Pd. Pendidik Generasi isarsarwati90@gmail.com
Generasi Muda Harus Kuasai Siber dan AI
DALAM acara Penyerahan
DIPA dan Buku Alokasi TKD
yang diselenggarakan Selasa (10/12) lalu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya generasi muda saat ini menguasai siber dan AI. Realitas yang ada menunjukkan sebagai negara yang besar, Indonesia harus menghadapi berbagai ancaman eksternal. Data warga Indonesia yang
diretas dan diperjualbelikan seringkali terjadi. Brojka pada September 2024 lalu, sebanyak 6 juta data NPWP berhasil dibobol bahkan diantaranya ada NPWP milik Presiden dan beberapa menteri. Sungguh miris! Serangan siber tentu tidak bisa kita remehkan. Hal ini dapat mengganggu stabilitas negara, merusak sistem ad-
ministrasi nasional hingga menghilangkan kepercayaan masyarakat. Namun, ancaman ini akan semakin parah jika generasi muda yang menguasai siber & AI tanpa bimbingan agama. Buktinya bukan NPWP saja yang dibobol Bjorka, tapi data-data lainnya seperti data pendaftaran SIM pada 2022 lalu yang meresahkan warga. Belum lagi kecanggihan
teknologi buatan (AI) yang jika disalahgunakan bisa membahayakan. Hal ini dapat meningkatkan kejahatan penipuan secara digital. Artinya, menguasai teknologi mesti dibarengi dengan penguasaan agama yang baik dan benar. Tanpa nilai-nilai spiritual, kemampuan teknologi hanya akan merusak, bukan malah membangun. Pemerintah semestinya menomorwahidkan pendidikan moral, adab dan pemahaman agama. Baru setelah itu melejitkan generasi muda dengan sains dan teknologi yang diharapkan mampu membangun bangsa ini. Diana Septiani Kota Bogor bs201diana@gmail.com
Tebar Ribuan Ikan di Cibinong Situ Plaza
CIBINONG–Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Korpri tingkat Kabupaten Bogor, Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri beserta jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menebar benih ikan, di Cibinong Situ Plaza, Cibinong, Jumat (13/12). Kegiatan tersebut diklaim Bachri sebagai upaya bersama meningkatkan ketersediaan sumber pangan yang akan berdampak pada pengendalian inflasi di Kabupaten Bogor. Untuk diketahui, jumlah ikan yang ditebar antara lain, ikan nila sebanyak 1.800 ekor, ikan mas 4.350 ekor, dan ikan tawes 15.850 ekor. Pemilihan 3 jenis ikan ini dengan pertimbangan bahwa ikan nila mudah dibudidayakan, tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan, dan memiliki tingkat produktivitas tinggi. Sedangkan ikan mas karena cepat tumbuh dan memiliki nilai ekonomi tinggi serta dan mendukung industri perikanan lokal. Terakhir, ikan tawes untuk membantu membersihkan lingkungan perairan, mudah beradaptasi dengan baik, dan sering dimanfaatkan untuk mendukung perikanan tradisional.
Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri menjelaskan, tebar benih ikan di Cibinong Situ Plaza sekaligus penebaran eco enzym dan pelepasan burung jalak, dalam rangka HUT ke-53 Korpri ke-53 dan pengendalian inflasi daerah. “Kegiatan tebar ikan yang akan dilakukan pada hari ini merupakan upaya kita bersama menjaga ekosistem perairan, meningkatkan ketersediaan sumber pangan, dan mendukung keberlanjutan lingkungan,” jelas Bachril. Bachril Bakri menegaskan, hal ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yakni swasem bada pangan dan ekonomi hijau guna mendorong kemandirian bangsa yang salah satunya ialah dengan mendukung peningkatan produksi pada sektor perikanan.
“Diharapkan hasilnya nanti dari penebaran ikan ini produksi perikanan dapat meningkat sehingga menguatkan ketahanan ekonomi lokal dan mengurangi dampak inflasi pangan,” tandas Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri. Hadir pada kegiatan tersebut, perwakilan Forkopimda, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bogor, jajaran Kepala Perangkat Daerah, Direktur Utama BUMD, Direktur RSUD, para camat. (*pia)
BOGOR RAYA
Pemkab Siap Surati Gubernur
Terkait Kenaikan UMSK yang masih Dibahas
CIBINONG –Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menanggapi soal desakan pengunjuk rasa Serikat Buruh, yang menuntut surat rekomendasi ke Gubernur Jawa Barat dan kenaikan Upah Minimum Sektoral Kabupaten (UMSK). Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat
Rochmat Jatnika mengungkapkan bahwa untuk soal UMK sudah dibahas dan disepakati pemda, perusahaan dan Serikat Buruh. ”Jadi ada kesepakatan dari tiga unsur, Pe merintah, Perusahaan dan dari Serikat bu ruh. Kita mengikuti dari Permenaker No mor 16 Tahun 2024 bahwa naik 6,5 persen dari tahun 2024,” kata Ajat, Sabtu (14/12). Sehingga, Ajat mengatakan terkait surat rekomendasi yang dituntut Serikat
Pohon Nyaris Timpa Rumah Warga
Pemilik Minta Ganti Rugi Rp10 Juta RANCABUNGUR–Pohon nyaris tumbang di Jalan Atang Sanjaya, RT 01/13, Desa Bantarjaya, Kecamatan Rancabungur, ancam keselamatan warga. Kondisi pohon tersebut miring ke jalan dan mengancam sejumlah rumah yang berada tepat di bawahnya. Berbagai upaya sudah dilakukan Pemerintah Desa Bantarjaya untuk memangkas pohon tersebut. Namun, pemerintah desa terkendala dengan pemilik pohon, yang meminta sejumlah uang agar pohon tersebut bisa ditebang.
“Jadi saya sudah siap untuk menebang pohon rawan tumbang itu. Semua sudah siap saat itu, tapi dari pemilik pohon meminta Rp10 juta,” kata Kades Bantarjaya, Mangku Sudrajat kepada Radar Bogor , Minggu (15/12). Iapun mengaku pihaknya masih terus berupaya agar pohon tersebut bisa ditebang. Terlebih, saat ini memasuki puncak musim penghujan dan mengancam nyawa masyarakat. “Di sana juga ada kabel PLN,” tutur dia.
Ia mengaku banyak warga yang meminta agar pohon tersebut bisa ditebang atau dipangkas, bahkan kata dia, salah satu warga yang dulu meminta pohon tersebut ditebang sudah meninggal dunia. “Ia berharap ada jalan keluar perihal pengembangan pohon tersebut. Bisa dari pihak kepolisian yang mediasi terhadap pemiliknya agar pohon tersebut bisa ditebang,” tutur dia. Sementara itu, Nan Sumiroy, warga setempat mengatakan hingga M inggu (15/12), pohon nyaris tumbang itu masih belum dilakukan pemangkasan. “Belum ada,” tutur dia. Ia mengaku beberapa kali ranting pohon patah dan tersangkut di kabel listrik PLN. Ia berharap agar segera bisa ditebang. Karena sudah sangat membahayakan masyarakat. “Itu dahan pohon yang patah masih nyangkut di kabel PLN. Warga di sini berharap
Komunitas Kayuh Literasi Bogor menggelar festival literasi tahun 2024 untuk meningkatkan minat baca serta menunjukkan keterampilan bagi siswa - siswi di Babakan Madang, Kabupaten Bogor. Seperti apa kegiatannya ?
Laporan : ABILY MUHAMAD
FESTIVAL Literasi Komunitas Kayuh Literasi diisi berbagai perlombaan. Mulai dari lomba mewarnai, membaca puisi, bercerita dan lomba mengarang cerita yang diselenggarakan di Sekolah Taruna Bangsa, Sabtu (14/12). Founder Kayuh Lestari, Indira Ratna mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan karena masih terdapat beberapa anak yang belum lancar membaca dan menulis khususnya di wilayah Babakan Madang. ”Diawali ketika kami membimbing taman bacaan, kami melihat di sini masih banyak anak-anak yang belum lancar membaca
ANTISIPASI: Tampak pohon yang dikhawatirkan membahayakan warga yang melintas, diminta untuk ditebang namun masih ditolak sang pemilik.
agar segera bisa ditebang,” pintanya. Sementara itu, soal upaya dari kades setempat sudah pernah dilakukan. Namun saat hendak ditebang, kades bersitegang dengan pemilik pohon. “Iya pak kades itu sudah mau menebang, tapi pemilik pohon tidak mengizinkan,” tutur dia. Sebelumnya, Kapolsek Rancabungur IPDA Azis Hidayat mengatakan, pihaknya akan mengecek langsung ke lokasi dan akan menemui pemilik pohon agar bisa dilakukan penebangan. Apalagi, kata dia, keberadaan pohon tersebut sudah mengancam nyawa banyak orang. “Kami akan ke lokasi, nanti akan kami mediasi. Karena kalau sudah membahayakan nyawa orang lain itu harus segera dilakukan tindakan,” tukas dia. (all/b)
dan menulis, sehingga mendorong kami untuk menggandeng sekolah –sekolah khususnya di tingkat PAUD, TK dan SD. Kita berkolaborasi,” kata Indira. Indira menyampaikan, kegiatan itu juga diikuti sebanyak 50 sekolah dari berbagai tingkat, mulai dari tingkat PAUD hingga SMA yang menampilkan beragam perlombaan. Dia menyebut, acara ini bukan hanya untuk memberikan berbagai perlombaan bagi anak pelajar saja, melainkan juga untuk menggandeng orang tua memberitahukan bahwa pendidikan bukan hanya dapat di lingkup sekolah, melainkan juga didapat dari setiap orang tua masing-masing anak. ”Sehingga kami juga berkolaborasi dengan komunitas dongeng yang nantinya akan menjadi mitra kami di dalam membekali para guru,” jelas dia. Terlebih, kata dia, kegiatan ini juga sebagai pencanangan awal agar muncul kepedulian terhadap literasi, yang kemudian disusun menjadi program yang berkelanjutan. ”Next ini program kita adalah memfasilitasi mereka dengan pojok baca masing-masing kelas dengan harapan sekolah itu ramah
Buruh, akan segera diberikan ke Gubernur Jawa Barat. ”Kita akan memberikan rekomendasi atas aksi itu kepada Pak gubernur nanti, karena yang menetapkannya dari gubernur,” jelas dia. Meski begitu, kata dia, selain Serikat Buruh menuntut soal surat rekomendasi, mereka juga menuntut agar kenaikan upah minimum sektoral juga naik. Karena, kata dia, UMSK tersebut merupakan sektor-sektor yang memang mempunyai
resiko bekerja, sehingga upah perlu dinaikkan. ”Dibahas juga tentang Upah Minimum Sektoral Kabupaten (UMSK) ada beberapa sektoral. Kemarin tidak berhasil ditemukan pandangan dari pengusaha Apindo dan dari Buruh,” tutur dia. ”Jadi belum ada kesepakatan, sehingga mereka masih memohon karena masih ada waktu sampai tanggal 18. Jadi aspirasinya disampaikan dan kemarin sebenarnya disampaikan sudah diterima kita dan berdialog,” sambung Ajat. Kendati begitu, kata dia, Pemkab Bogor sudah memiliki sikap terkait polemik tersebut, namun hal itu akan dibicarakan kembali oleh pemangku kebijakan.
”Tadi dialog dan meminta ada sikap dari sisi pemerintah nanti apakah ada sikap terhadap permohonan mereka. Kita sudah ada sikap, sudah ada titik temu nanti saya laporkan ke Pj Bupati hasil dari pertemuan tadi,” pungkas dia. (cr2/b)
Jaga Pasokan Pangan, GPM Digelar di Leuwiliang
LEUWILIANG-Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri beserta jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melaksanakan kegiatan di antaranya, Gerakan Pangan Murah Keliling (GPM), pemberian bantuan Penanganan Daerah Rawan Pangan (PDRP), penanganan kemiskinan ekstrim, serta peresmian Rumah Cegah Stunting (Ceting), di Kecamatan Leuwiliang, Sabtu (14/12).
Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri menjelaskan, pihaknya melaksanakan rangkaian kegiatan pelayanan kepada masyarakat di antaranya Gerakan Pangan Murah bekerja sama dengan Bank BJB Cabang Cibinong, penyaluran bantuan kepada masyarakat, penanganan kemiskinan ekstrim dan peresmian Rumah Ceting. “Dalam rangka pengendalian inflasi, pemerintah pusat dan daerah berkewajiban untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan ialah dengan menggelar Gerakan Pangan Murah Keliling (GPM),” jelas Bachril. Menurut dia, kegiatan ini bertujuan untuk menyediakan pangan pokok berkualitas baik dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat, sebagai upaya dalam memastikan ketersediaan
dan aksesibilitas pangan bagi masyarakat dapat terpenuhi. “Saya berharap GPM di Kecamatan Leuwiliang ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat langsung, guna mengantisipasi lonjakan harga barang menjelang Nataru,” kata Bachril. Bachril menerangkan, selanjutnya dilaksanakan penyerahan bantuan Penanganan Daerah Rawan Pangan (PDRP) pasca bencana tahap dua pemkab. Untuk Kecamatan Leuwiliang jumlah bantuan yang akan diberikan
JAGA STABILITAS: Pj Bupati Bachril Bakri melihatlihat bazar yang disediakan dari program Gerakan Pangan Murah (GPM) Keliling di Kantor Kecamatan Leuwiliang, Sabtu (14/12).
sebanyak 52 paket. Pemberian bantuan ini sebagai upaya menanggulangi kerawanan pangan pasca bencana. “Hal ini sebagai upaya dalam membantu masyarakat yang terdampak oleh kondisi darurat seperti bencana alam, krisis ekonomi, atau fluktuasi harga kebutuhan pokok. Juga mengingat saat ini kita sedang dihadapkan pada kondisi rawan bencana yang dapat meningkatkan potensi kerawanan pangan di wilayah,” terang dia.(*pia)
Rp15 Triliun Aliri 15 Hektare Sawah
CIGOMBONG– Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp15 triliun untuk mendukung program cetak sawah baru seluas 150 ribu hektare dan intensifikasi 80 ribu hektare lahan pertanian pada 2025. Hal itu dilakukan dalam upaya mencapai target swasembada pangan pada 2028-2029 serta mendukung program ketahanan pangan. Terkait hal tersebut, Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian RI pun terus menggenjot program irigasi perpompaan. Program ini bertujuan menyediakan air untuk pertanian dengan menggunakan pompa air. Air yang didistribusikan melalui saluran terbuka atau tertutup ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian. Program irigasi perpompaan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan penyediaan air irigasi di lahan sawah yang tidak tercapai oleh sumber air irigasi yang tersedia, baik akibat berada di ujung atau posisinya berada di atas saluran irigasi yang ada. Di Kabupaten Bogor, program ini telah dilaksanakan kurang lebih di 60 titik, salah
satunya di Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong. Program tersebut dimanfaatkan Kelompok Tani (Poktan) Hurip Jaya. ”Alhamdulillah berkat irigasi perpompaan ini telah mampu mengairi 15 hektar sawah,” kata Ketua Poktan Hurip Jaya, Fauji, Jumat (13/12). Dia menegaskan, pembangunan irigasi per pompaan di Desa Ciadeg telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan teknis dan spesifikasi pekerjaan. ”Toren air atau bak penampungan yang kami gunakan telah sesuai SNI dan tidak ada aturan merk tertentu,” tukas dia.(cok/b)
buku, sehingga anak-anak suka buku dan kami juga meningkatkan dengan program parenting,” papar dia. Nantinya, kata dia, festival saat ini bukan hanya diselenggarakan di wilayah Babakan Madang, namun seluruh kecamatan di Kabupaten Bogor akan diupayakan mengadakan festival tersebut. ”Kami harapkan tahun
depan Kabupaten Bogor membuat festival literasi guna mengumpulkan kegiatan literasi di kecamatan,” tutupnya. Sementara itu, Lingling Dewi selaku direktur eksekutif Yayasan Pendidikan Taruna Bangsa, mengatakan dalam kegiatan festival ini sangat mendukung, sebab literasi itu sangat penting dalam dunia pendidikan. ”Apalagi
sekolah Taruna ini bermoto mengasah otak, mengolah bakat, dan kita adalah sekolah nasional tentunya kami bangga bisa dipilih sebagi tempat literasi dan kami sangat support kegiatan ini. Kami sudah mengadakan tiga kali acara, yaitu nonton bareng, seminar dan hari ini puncak acara festival literasi di tempat kami,” ujar dia. Sehingga, ia menuturkan, Kayuh Literasi bisa berkembang dengan baik bukan hanya di wilayah Babakan Madang, namun berkembang hingga pelosok untuk memperjuangkan anak-anak yang masih belum dapat membaca dan menulis. ”Kami sebagai sekolah sangat support acara literasi ini, semoga literasi ini bisa terus bekerja sama dan semakin banyak anak terutama di desa-desa yang tertinggal bisa terbantu literasinya, tidak hanya baca tulis tapi bisa nonton bareng, puisi, mengarang lomba mendongeng dan lain-lain,” terang dia. Kemudian, salah satu guru peserta perlombaan Festival Kayuh Literasi, Gita menyampaikan apresiasinya ke komunitas Kayuh Literasi, karena dengan kegiatan ini anak bisa berkembang dan mempunyai kepercayaan tinggi.(Cr2/b)
BOGOR RAYA
Pemkab Salurkan Bantuan ke Sukabumi
CIBINONGPemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyalurkan bantuan berbagai kebutuhan bagi korban bencana alam di Sukabumi.
PJ Bupati Bogor, Bachril Bakri mengungkapkan, bantuan untuk Kabupaten Sukabumi itu dikumpulkan dari seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Bogor, baik dari SKPD, instansi, perusahan, dan pendidikan.
”Hari ini kami Kabupaten Bogor menyalurkan bantuan kemanusian yang dikumpulkan dari seluruh perangkat daerah dan juga masyarakat,” kata Pj Bupati Bachril Bakri, Jumat (13/12).
Menurut dia, bantuan tersebut meliputi berbagai kebutuhan seperti bantuan pangan sembako kebutuhan logistik dan perlengkapan yang dibutuhkan di Sukabumi.
Terlebih, kata dia, bencana alam yang terjadi pada beberapa waktu lalu di Sukabumi itu berdampak kepada 39 Kecamatan dengan kurang lebih total 22.000 jiwa.
”Jadi ini bentuk kepedulian Kabupaten Bogor pada Kabupaten Sukabumi sebagai Kabupaten tetangga. Kita ada empat kecamatan yang berbatasan langsung dengan Sukabumi,” jelasnya.
Kata dia, bantuan ini juga dilakukan secara bertahap, saat ini bantuan dilakukan ditahap pertama kemudian akan diberikan kembali pada tahap selanjutnya. Sementara itu, Kalak BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat mengatakan bahwa, ada sebanyak 15 personil yang akan mengantarkan bantuan dari Kabupaten Bogor. ”Personil yang mengantar ada sekitar 15 orang kita kirimkan ke sana karena mungkin dibutuhkan untuk menurunkan barang-barangnya,” ungkap dia.
Dia menyebut, bantuan tahap pertama itu diberikan senilai Rp100 juta yang digunakan untuk belanja kebutuhan. Terdiri dari Rp75 juta dan Rp25 juta diberikan secara cash untuk kebutuhan lainnya.(cr2/b)
Tertimpa Pohon, Tiga Rumah Warga Rusak
CIGOMBONGTiga unit rumah warga rusak, setelah tertimpa pohon duren tumbang di Kampung Gembrong, Desa Ciadeg, Cigombong. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (15/12) sekitar pukul 12.30 WIB. ”Saat keadaan cuaca gerimis, d an terjadi angin cukup kencang sehingga mengakibatkan pohon duren milik warga tumbang,” ujar dia. Pohon duren beserta buahnya yang siap panen itu pun tumbang dan menimpa tiga rumah milik warga hingga atapnya mengalami kerusakan. ”Atap genteng, asbes dan
tembok pada bagian ruang dapur dan kamar mandi rusak tertimpa pohon,” jelas Adam. Setelah menerima laporan, pihak BPBD pun mendatangi lokasi kejadian dan melakukan evakuasi. Menurut Adam, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. “Sementara rumah terdampak ditutup terpal, penyebab tumbang diduga akar pohon duren itu tidak kuat dan rapuh,” tandas dia. Sebelumnya, Jumat (13/12), tiga rumah di Kampung Legog, Gadog, Desa Pasir Angin, Megamendung, juga terancam karena ada longsor di sekitarnya. BPBD Kabupaten Bogor pun telah menangani sementara longsor tersebut. Adam, peristiwa longsor yang terjadi pada Selasa (02/12) lalu itu terus mengancam sejumlah rumah warga. “Dikarenakan
hujan dengan intensitas tinggi, sehingga mengakibatkan tebingan longsor dengan rincian ukuran panjang 20 meter, lebar 4 meter dan tinggi 15 meter,” ungkap dia, Jum’at (13/12). Pihaknya mencatat, tiga rumah terancam longsor tersebut dengan rincian 3 KK / 13 jiwa. Meski demikian, kata Adam, sejauh ini tidak ada korban jiwa maupun bangunan rusak dari longsor tersebut. Namun pihaknya khawatir terjadinya longsor susulan. “Untuk sementara tanah yang mengalami longsor sebagian sudah ditutupi terpal, bila mana hujan dikhawatirkan terjadi longsor kembali,” jelas dia. Sehingga, kata dia, perlu penanganan lebih lanjut dari dinas terkait atas peristiwa longsor tersebut.(cok/b)
Klaim Rekrut 300 Pekerja Lokal
Wisata Baru
Hibisc Fantasy Puncak
CISARUADestinasi wisata Hibisc Fantasy Puncak, di Jalan
Raya Puncak, Desa Tugu Selatan, Cisarua mengklaim telah mempekerjakan sebanyak
300 warga lokal. Ratusan warga tersebut berasal dari Desa Tugu Selatan dan Tugu Utara, baik pekerja di sektor proyek infrastruktur maupun operator wahana wisata.
“Ada kurang lebih 300 orang warga Desa Tugu Selatan dan Tugu Utara yang bekerja di Hibisc. Ada yang bekerja di proyek dan wahana wisata,” kata Kepala Dusun
Lorin Hotel Sentul Ajak Ratusan Anak Mewarnai
SENTULSambut hari ibu, Lorin Hotel Sentul dan Syariah Hotel Sentul helat lomba mewarnai yang berlangsung, Minggu (15/12). Lomba mewarnai ini merupakan hasil dari kolaborasi antara Lorin Hotel Sentul dan Syariah Hotel Sentul dengan Media Wanita Indonesia.
General Manager Lorin Hotel Sentul & Syariah Hotel Sentul, Hery Santoso menyampaikan bahwa event lomba mewarnai ini sudah kali keempat diadakan dan taun ini mengangkat tema Ibuku Pahlawanku. “Tiap tahunnya selalu antusias, kali ini diikuti 150 anak. Ini juga sebagai upaya kami untuk selalu lebih dekat dengan konsumen, sekaligus menyambut Hari Ibu, makanya kami angkat tema itu,” jelas Hery Santoso. Untuk menambah nuansa kehangatan Hari Ibu, Asisten Food & Beverage Dirctor, Anggi Yuliansyah menjelaskan sketsa gambar yang diwarnai juga menggambarkan kebersamaan
antara anak dan ibu. “Jadi pokoknya kita ingin memberikan spesial momen di peringatan Hari Ibu ini, karena ibu itu adalah sosok yang paling berharga di dunia,” tutur Anggi pada Radar Bogor Lebih lanjut Anggi menyampaikan bahwa sebanyak 150 anak yang ikut lomba mewarnai itu terbagi dalam dua kategori, pertama yaitu rentang umur 3 sampai 6 tahun. Kemudian kategori kedua yakni mulai dari rentang umur 7 sampai dengan 10 tahun, jika dirata-rata maka para peserta yang ikut didominasi para pelajar tingkat sekolah dasar. “Dan di setiap kategori kita berikan hadiah pemenang hingga harapan empat, jadi total hadiah yang dikeluarkan itu sebanyak 15 juta ditambah 10 voucher kamar dan 10 voucher F&B,” ungkap Anggi. Selain ajang untuk memperingati Hari Ibu, Angga mengatakan bahwa lomba mewarnai ini bertujuan mengasah kreativitas para peserta yang terlibat.
“Sekaligus ini sebagai bentuk realisasi dari tagline hotel kami yaitu hotel yang ramah anak, kita ingin semua aktivitas kami itu tertujunya pada anak,” tegas dia. Anggi berharap, kegiatan
lomba mewarnai ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya, paling tidak, anakanak bisa mengingat momentmoment saat di Hotel Lorin Sentul dan Syariah Hotel Sentul. (Cr1/b)
(Kadus) 1 Desa Tugu Selatan, Sumarna, Minggu (15/12). Hal senada dikatakan Kadus 8 Desa Tugu Selatan, Asep. Menurut dia, warga menyambut kehadiran wisata yang dikelola PT. Jaswita Lestari Jaya, anak perusahaan Jaswita Jabar BUMD Provinsi Jawa Barat
tersebut. Terutama pada penyerapan tenaga kerja.
“Kami bersyukur dengan hadirnya Hibisc Fantasy dapat mengurangi pengangguran di wilayah Desa Tugu Selatan dan Tugu Utara. Tentunya hal ini membantu peningkatan ekonomi masyarakat sekitar,” ujar dia.
awal wisata itu dibangun, kata Asep, PT Jaswita Lestari Jaya juga telah menyalurkan dana corporate social responsibility (CSR) kurang lebih Rp500 juta dalam bentuk pembangunan Sarana Air Bersih (SAB) berikut pipanisasinya untuk warga sekitar. Sementara itu, Manager Hibisc Fantasy Puncak, Andy Afriansyah menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan potensi kepariwisataan Kabupaten Bogor khususnya kawasan di Puncak. Di samping turut membuka peluang kerja bagi sebagian besar asli putra - putri daerah sebagai tenaga kerja proyek dan operasional wisata. “Bahkan wisata kami berpotensi menyetorkan perpajakan sebagai PAD (pendapatan asli daerah) Kabupaten Bogor kurang lebih 100 juta dalam sebulan,” tandas dia.(cok/c)
Guru SD Bisa Jadi Kepsek SMP
BOGOR–Dinas Pendidikan Kota
Bogor menyebut bahwa pihaknya bakal membuka peluang bagi guru SD, yang berminat untuk menjadi kepala sekolah (Kepsek) di SMP. Begitupun sebaliknya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Irwan Riyanto mengaku, rencana kebijakan tersebut sudah
dikoordinasikan secara internal oleh pihaknya. “Saya sudah tanya ke Pa Sekdis, kemudian ke Kabid SD lalu ke Kabid SMP, jawabannya boleh. Kalau boleh, saya akan lakukan tapi dengan ketat,” tutur Irwan pada Radar Bogor. Irwan menjelaskan, hal itu bertujuan untuk memberikan
kesempatan bagi siapapun yang memiliki kemampuan lebih di bidang kepemimpinan dan pola mendidik siswa.
Terlebih saat ini, kata Irwan, di Kota Bogor sendiri setiap bulannya sekitar 20 orang baik guru maupun kepala sekolah yang sudah purna tugas atau pensiun.
“Sehingga saat ini, yang sekarang PLT kan ada 25 kepala sekolah jenjang SMP dan jenjang pendidikan SD ada 4 yang di-PLT-kan,” ungkap Irwan.
Apalagi, kata Irwan, jumlah SD Negeri di Kota Bogor lebih banyak ketimbang jumlah SMP Negeri yang ada. Untuk SD Negeri ada 209 dan
SMP ada 21, tahun depan baru 23. “Jika memungkinkan kenapa tidak, dari guru SMP bisa jadi Kepsek SD bagi yang berminat, dan yang guru SD bisa jadi kepala SMP,” ujar dia. Irwan menegaskan, seleksinya akan ketat, dan tidak mesti berasal dari guru penggerak, karena salah
satu syarat yang paling penting memiliki kinerja baik di masingmasing satuan pendidikan. “Tapi tetap saya berharap guru penggerak bisa jadi motor perbaikan, jadi sekarang silahkan berlombalomba untuk memberikan kinerja yang baik saja,” pungkas dia. (Cr1/c)
Folkovathree 2024 Hibur Ribuan Siswa
BOGOR–Ribuan siswa dan siswi
SMAN 3 Bogor antusias mengikuti kegiatan Folkovathree 2024, yang berlangsung Sabtu (14/12). Ketua Pelaksana Folkovathree 2024, Aurel Bryan Rismationo menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi momentum yang paling ditunggu-tunggu keluarga besar SMAN 3 Bogor. Sebab, Bryan mengatakan bahwa
Folkovathree ini hanya diselenggarakan tiap dua tahun sekali, yang sudah berlangsung sejak 2015 lalu. “Jika ditotal ada lebih dari 1000 orang, yang ikut bukan cuma para siswa tapi ini termasuk juga alumni, sudah kayak hajat dua tahunan kami,” jelas Bryan pada Radar Bogor. Untuk pelaksanaannya, Bryan menuturkan, Folkovathree ini dibagi
Yayasan Al Azhar Syifa Budi Gelar Khitanan Massal
BOGOR–Yayasan Al Azhar Syifa
Budi Cibinong melaksanakan program bakti sosial. Kali ini, kegiatan sosial yang ke-11 kalinya itu meliputi khitanan massal, donor darah, dan pemeriksaan kesehatan gratis. Kegiatan ini berlangsung di area sekolah dan ditujukan untuk masyarakat sekitar yang membutuhkan, termasuk dari daerah Depok dan Bogor. Kepala Yayasan Al Azhar Syifa Budi Cibinong, Edy Junaedi Sastradiharja, menjelaskan bahwa tujuan dari program ini adalah untuk mendukung masyarakat yang kesulitan mendapatkan akses ke layanan kesehatan dasar. “Kami bekerja sama dengan Ketua Komite SD dan SMP, serta seluruh koordinator kelas untuk mengadakan acara ini. Kami menyadari bahwa banyak warga di sekitar sekolah hingga wilayah Depok dan Bogor tergolong menengah dan mengalami kesulitan untuk melakukan khitan pada anak-anak mereka, baik dengan metode laser maupun tradisional. Oleh karena itu, kami menjalankan bakti sosial ini setiap tahun,” kata Edy pada Sabtu (14/12/2024).
Pada kegiatan tahun ini, sekitar 100 anak mengikuti khitanan massal. Selain itu, tersedia pula layanan donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, pemeriksaan gigi, General Check-Up (GCU),
perawatan umum, hingga layanan kecantikan. “Alhamdulillah, semua layanan di sini tanpa biaya. Selain khitan, kami juga memberikan perlengkapan sekolah lengkap, mulai dari alat tulis sampai tas, serta uang sejumlah Rp500 ribu untuk setiap peserta. Seluruh dana untuk kegiatan ini berasal dari panitia,” tambah dia. Dengan tagline “Rahmatan Lil Alamin” , Yayasan Al Azhar Syifa Budi Cibinong berusaha memastikan bahwa keberadaan sekolah mereka memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat. “Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilanjutkan setiap tahun. Semoga masyarakat yang ikut merasa terbantu, dan kami memohon doa agar sekolah ini semakin berkembang,” tutup Edy. Sementara itu, Yuli Suliyani Amijaya, Ketua Pelaksana Bakti Sosial, menyatakan bahwa kegiatan khitanan massal ini bekerja sama dengan Rumah Sakit Trimitra Cibinong Bogor.“Kami telah menjalin kerja sama ini selama 11 tahun setiap tahunnya,” tegas dia. Kegiatan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama dalam memperoleh layanan kesehatan dasar dan memenuhi kebutuhan anak-anak yang baru dikhitan.(ded/b)
menjadi tiga tahap, dimulai dengan opening, kemudian middle dan tahap puncak yang akan berlangsung pada Januari 2025 mendatang. Lebih lanjut, Bryan menegaskan bahwa Folkovathree ini bertujuan menjadi wadah pengembangan kreativitas siswa di Kota Bogor. “Kenapa di Kota Bogor, karena para penampilnya bukan hanya
siswa dari SMAN 3, tapi kita juga undang siswa lain. Kebanyakan mereka menampilkan band masingmasing,” ujar dia.
Tidak hanya itu, di momentum opening Folkovathree 2024 ini, Bryan memberikan kesempatan kepada eskul-eskul di sekolahnya untuk memberikan satu penampilan. “Seperti tadi dipembukaan ada tari-
tarian, kemudian juga ada cosmo dan threefeli,” tutur Bryan, Sabtu (14/12).
Tidak hanya sebagai wadah pengembangan kreativitas, Wakasek Kesiswaan SMAN 3 Bogor, Dedi Des Nurmahdi menegaskan bahwa kegiatan tersebut menjadi momentum bagi para siswa dan siswinya untuk belajar mengelola suatu event. “Sebab ini tidak mudah, saya tau betul perjuangan mereka,mulai dari pencarian dana, kemudian merumuskan konsep, jadi banyak manfaat yang akan mereka rasakan kelak,” ujar Dedi. Oleh karenanya, dia berharap, melalui event Folkovathree 2024 dapat menjadi bekal para siswa dan siswi SMAN 3 Bogor ketika sudah terjun langsung ke masyarakat.(Cr1/b)
BOGOR–SD Negeri Sanja 01 di Kampung Liobaru RT 02 RW 06, Desa Sanja, yang berdiri 13 Desember 1994, merayakan Dies Natalis ke 30, Sabtu (14/12). Untuk memperingati Dies Natalis ke-30 itu, SDN Sanja 01 mengadakan serangkaian kegiatan istimewa dengan tema “Bergerak Bersama Maju Bersama. Acara ini merupakan wujud rasa syukur atas perjalanan panjang sekolah dalam memberikan pendidikan berkualitas serta kontribusi nyata dalam mencetak generasi penerus yang berprestasi dan berbudi pekerti luhur.
Acara dihadiri Pengawas Pembina , pejabat pemerintahan setempat dari RT hingga kepala Desa Sanja yang diwakili Sekretaris Desa Sanja serta orang tua siswa. Perayaan Dies Natalis ke-30 ini, disemarakkan dengan berbagai kegiatan, di antaranya adalah pertama Pesta Siaga, yang diikuti peserta kelas 2, 3, dan 4. Kegiatan kedua adalah Perkemaham Sabtu Minggu yang pesertanya merupakan siswa/I kelas 5 dan 6 dan terakhir adalah kegiatan peletakan batu pertama dalam pendirian musola SDN Sanja 01. “Tiga puluh tahun adalah perjalanan
yang panjang dan penuh makna. Dalam rentang waktu ini, SDN Sanja 01 telah berusaha memberikan pendidikan terbaik, membentuk karakter siswa, dan berkontribusi pada kemajuan masyarakat. Saya berharap Dies Natalis ini menjadi momen refleksi bagi seluruh keluarga besar SDN Sanja 01 untuk semakin bersatu dan berkomitmen dalam memajukan pendidikan,” ujar Retna Hidayati, selaku kepala SDN Sanja 01. Para wali murid juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada para guru dan tenaga kependidikan atas dedikasi yang diberikan selama
30 tahun terakhir. “Kami percaya, bersama SDN Sanja 01, anak-anak kami akan tumbuh menjadi generasi yang hebat dan bermartabat,” ujar Budi Permana, selaku ketua Komite SDN Sanja 01 “Semoga peringatan Dies Natalis ke-30 ini menjadi momentum untuk terus maju bersama, menghadirkan pendidikan yang unggul, dan mempererat tali silaturahmi antarwarga sekolah. Selamat ulang tahun yang ke-30, SDN Sanja 01! Bersama kita wujudkan generasi gemilang untuk masa depan yang cemerlang,” tegas Budi.(*pia)
Mengikuti jejak SMAN 10, SMAN 4 Kota Bogor juga menggelar panen budidaya ikan nila. Budidaya menggunakan teknologi bioflok ini kemudian dijual ke orang tua, guru, maupun masyarakat umum.
KEPALA SMAN 10, Yulianti Rosdian mengatakan, panen ini didapat setelah budidaya yang dilakukan selama 4 bulan. Mereka memiliki dua kolam ikan, namun hanya satu yang dipanen.
“Panennya bertahap jadi satu kolam dulu kemudian kolam berikutnya,” kata dia, Kamis (12/12). Masing-masing kolam memiliki
1.200 ikan nila, namun tidak semua akan hidup sehingga kemungkinan hanya 90 persen yang bisa dipanen. Mereka pun memperkirakan jumlah
ikan yang dipanen mencapai 200 kilogram ikan. “Jadi ada sekitar 200 kilogram satu kolam ini dan akan dijual kemudian sisanya akan dibudidayakan kembali,” ujarnya. Siswa sendiri, khususnya kelas 12, terlibat aktif dalam mengelola budidaya ikan nila. Mereka bertanggungjawab mulai dari proses perawatan ikan sampai penjualan atau pemasarannya. Mereka juga didampingi dengan praktisi dari Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan atau IBIK Kota Bogor. Untuk memastikan pengelolaan berjalan dengan benar dan optimal. “Siswa diajarkan bagaimana cara membuat air nutrisinya, kemudian mengelola kolamnya, memberikan pakannya. Jadi mereka
mengelola kolamnya sampai memasarkannya,” bebernya. Mereka juga sudah menjual ikan ini ke orang tua, guru, ataupun masyarakat umum. Hasilnya sudah ada 131 kilo ikan nila yang dipesan pembeli. “Hasil penjualannya terutama diberikan kembali bibit baru untuk menanam kembali. Jadi budidaya bioflok ini akan berlanjut terus ke siswa lain bila yang kelas 12 sudah lulus,” jelas dia. Lebih jauh dia berharap, siswa kelas 12 bisa memiliki keterampilan baru setelah belajar budidaya ikan nila. Mereka bisa menjadikan tambahan ilmu ini sebagai bekal
Salurkan Program CSR Winter Wonderland
CIBINONG– Merayakan Natal yang penuh kasih dan kebersamaan, Harris Hotel Cibinong City Mall menggelar program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk “Winter Wonderland.” Program ini dilaksanakan pada akhir pekan lalu. Sebagai bentuk kegiatan CSR,bertujuan menghadirkan suasana hangat dan penuh kebahagiaan bagi anak-anak. Kali ini Harris Hotel CCM berbagi dengan anak-anak dari Yayasan Panti Asuhan Bina Harapan serta jemaat Gereja Bethel Indonesia (GBI) Tapos. Dengan menghadirkan keajaiban Natal, khususnya anak-anak yang membutuhkan. Harris Hotel CCM berkomitmen menciptakan pengalaman Natal penuh keajaiban bagi anak-anak yang hadir. Sesuai dengan tujuan, acara ini dirancang, memberikan momen kebahagiaan yang tidak terlupakan, sekaligus membangkitkan rasa syukur dan semangat berbagi di tengah-tengah masyarakat. Mereka disambut dengan dekorasi hidangan lengkap dengan suasana natal
dari berbagai kegiatan menarik turut yakni Paduan Suara dan Harris Move hingga pemberian bingkisan Natal, acara hiburan yang menggembirakan, hingga permainan interaktif yang memberikan kebahagiaan dan keceriaan. Diharapkan memberi keceriaan dan semangat baru melalui penyerahan bingkisan Natal berupa paket kebutuhan harian dan mainan juga sembako, yang diberikan oleh manajemen Harris Hotel CCM. General Manager Harris Hotel Cibinong City Mall, Anton Rezie, mengatakan jika pihaknya mau memberikan pengalaman yang tidak hanya sekedar merayakan Natal, juga menyentuh hati anak-anak serta keluarga yang hadir dalam acara ini. Dengan ‘Winter Wonderland’ , sebagai wujud nyata komitmen berbagi kasih dan menciptakan kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan. “Kami berharap dengan acara ini bisa jadi pengingat bahwa Natal adalah waktu untuk berbagi cinta dan kebahagiaan,” ujar Anton kepada Radar Bogor.
Program CSR Winter Wonderland sebagai gerakan kolektif yang mempererat tali persaudaraan. Kegiatan ini juga sejalan dengan visi dan misi Harris Hotel CCM, tidak hanya memberikan pelayanan terbaik kepada tamu, juga menjadi bagian dari pembangunan masyarakat yang lebih baik, khususnya dalam bidang sosial dan pendidikan. Melalui program ini, hotel berupaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya berbagi di tengah kesulitan serta mendorong lebih banyak pihak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan positif. Melalui acara CSR ini, Harris Hotel Cibinong City Mall berharap dapat menginspirasi lebih banyak individu dan perusahaan untuk turut berperan dalam membangun komunitas yang lebih peduli dan berdaya. Program ini adalah salah satu langkah kecil yang diharapkan dapat membawa dampak besar, baik bagi para penerima manfaat maupun bagi masyarakat secara umum. (mer/c)
Nara Kupu Village Hadirkan Bakso Wonogiri
DEPOK–Destinasi agro wisata edukasi terbaik di Sawangan, Depok, Nara Kupu Village milik pengusaha muda Rayhan Christian Siego, menghadirkan menu kuliner baru di Kedai KebunNara yaitu Bakso Wonogiri. Bakso Wonogiri menjadi kuliner yang melengkapi pilihan menu yang sudah ada. Pengunjung bisa menikmati sajian hangat yang sesuai dengan cuaca saat ini yaitu musim hujan. “Menu favorit bakso yang dipilih pengunjung adalah bakso urat. Selain bakso, ada menu mie ayam pangsit dan mie ayam bakso sebagai menu pelengkap,” ucap pemilik Bakso Wonogiri, Yatmoko, Minggu (15/12). Bakso Wonogiri Pak Yatmoko sudah berdiri sejak 2009. Bakso ini memiliki ciri khas rasa kuah yang gurih dengan bumbu racikan alami, dan bahan premium. Ada lima menu bakso yang dipilih yaitu bakso urat, bakso telur, bakso jumbo, bakso tulang, dan bakso jumbo tulang. Jam operasional Bakso Wonogiri mulai pukul 10.00—23.45 WIB. Bakso Wonogiri Pak Yatmoko mulai beroperasional sejak 6 Desember 2024 di Nara Kupu Village. “Saya lahir dan besar di Wonogiri. Saya mulai suka makan bakso sejak umur 7 tahun. Kecintaan saya pada bakso lah yang membuat saya belajar membuat bakso dengan resep
sendiri. Racikan bakso yang saya buat ini merupakan hasil belajar selama bertahuntahun hingga memperoleh hasil seperti ini dan dicintai oleh banyak pelanggan,” jelas Yatmoko.
Meski baru buka di Kedai KebunNara, Bakso Wonogiri Pak Yatmoko sudah mendapatkan tempat di hati pengunjung. Para pengunjung yang mencicipi bakso Wonogiri Pak Yatmoko mengakui kelezatan bakso ini. “Baksonya enak banget. Dagingnya kerasa, kuahnya gurih, dan porsinya pas. Pasti bakal balik lagi ke sini,” ucap Yuni, salah satu pengunjung. Selain Bakso Wonogiri Pak Yatmoko, tersedia berbagai menu andalan dari Kedai KebunNara. Ada berbagai minuman mulai dari aneka teh, jus, dan kopi. Kopi yang disediakan pun lengkap, mulai dari espresso, americano, cappuccino, coffee latte, kopi nara, coco nara, dan lain-lain. “Minuman favorit pengunjung di sini adalah kopi nara dan coco nara. Kopi nara memiliki rasa khas gula aren dan coco nara memiliki rasa khas kopi berpadu dengan kelapa segar. Selain itu, kami memiliki ice korean strawberry untuk minuman non-kopi,” jelas Dika, staf dari Kedai KebunNara.
Pengunjung bisa menikmati aneka cemilan dan menu beragam
KETUA DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil berharap dengan APBD yang sudah ditetapkan ini mampu mengakselerasi pembangunan di Kota Bogor dan mencapai target dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bogor 2025 - 2045. ”Alhamdulillah APBD 2025 bisa kita tuntaskan. Mudah-mudahan seluruh anggaran yang sudah dibahas dan ditetapkan ini bisa menjadi daya dorong pembangunan Kota Bogor 2025,” kata Adit.
serta kepada Komisi-Komisi yang telah memberikan masukan dan sarannya, juga kepada Jajaran Sekretariat DPRD Kota Bogor yang telah membantu memfasilitasi kegiatan pembahasan,” tutup Adit.
Pj Wali Kota Bogor, Sekda beserta TAPD Kota Bogor, serta Para Asisten dan Pimpinan Unit Kerja di Lingkungan Pemerintah Kota Bogor yang telah bekerjasama dengan penuh keterbukaan dalam pembahasan,
Berdasarkan kesepakatan antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bogor dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Bogor, Pendapatan Daerah disepakati sebesar Rp2,933 triliun dan Belanja Daerah disepakati sebesar Rp2,945 triliun. Kemudian, Penerimaan Pembiayaan Daerah disepakati sebesar Rp35,497 miliar dan Pengeluaran Pembiayaan Daerah sebesar Rp26,294 miliar. Sedangkan untuk Pembiayaan Netto sebesar Rp9,202 miliar dan Sisa lebih Pembiayaan anggaran tahun berkenaan (SiLPA) sebesar Rp0,00. ”Banggar DPRD Kota Bogor menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada
Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor, M. Rusli Prihatevy, menyampaikan bahwa APBD 2025 Kota Bogor akan disiapkan untuk memastikan kebutuhan masyarakat bisa terjamin selama masa transisi kepemimpinan di 2025 nanti. Sehingga Banggar DPRD Kota Bogor telah menetapkan beberapa anggaran penting diantaranya adalah Biaya Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp37,6 miliar, bantuan penebusan ijazah bagi siswa kurang mampu sebesar Rp7,5 miliar,
penambahan anggaran untuk program RTLH sebesar Rp3 miliar dan penambahan biaya anggaran BPBD untuk penang gula ngan bencana sebesar Rp113 juta. “Tentu kami mengevaluasi bahwa perlu adanya penyesuaian anggaran dalam masa transisi tahun depan. Sehingga APBD diarahkan ke pelayanan dasar masyarakat. Semoga anggaran ini bisa memberikan manfaat bagi warga Kota Bogor,” tutup Rusli. Terpisah, Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, menyampaikan penetapan APBD 2025 Kota Bogor telah disesuaikan dan berpedoman kepada peraturan perundang-undangan yang ada. Hery merincikan beberapa belanja
daerah yang penting dialokasikan di Tahun 2025 diantaranya adalah Dana Cadangan untuk Penyelenggaraan Porprov 2026 sebesar Rp1 miliar, lanjutan pembangunan dua unit sekolah baru sebesar Rp36 miliar, belanja alat bantu untuk penyandang disabilitas sebesar Rp1,6 miliar, belanja modal tanah untuk jalan R3 sebesar Rp3,4 miliar, yang merupakan kelanjutan dari lanjutan pembangunan Jalan R3 sebesar Rp8,3 miliar dan program lainnya. ”Rancangan APBD TA 2025 merupakan Rancangan APBD Kota Bogor yang terakhir saya sampaikan sebagai Pj Wali Kota Bogor. Semoga APBD TA 2025 dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Bogor,” pungkasnya.
PEMBINAAN:
KORMI Kota Bogor Gelar Rapat Kerja
BOGOR–KORMI Kota Bogor mengadakan rapat kerja (raker) 2024 bersama 32 Induk Organisasi Olahraga (Inorga) di gedung serbaguna Mila Kencana, Sabtu (14/12). Raker ini bertujuan untuk mengevaluasi berbagai kegiatan olahraga yang telah dilaksanakan sepanjang 2024 Sekaligus merancang strategi menuju event-event olahraga pada 2025. Ketua KORMI Kota Bogor, Zaenul Mutaqin, mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya acara ini. “Rapat kerja kali ini menjadi momentum penting bagi kami untuk menyamakan anggaran serta merencanakan langkah-langkah strategis dalam membangun olahraga masyarakat, “ ujarnya di selasela raker. Sementara itu, Ketua KORMI Jawa Barat, Denda Alamsyah, mengatakan bahwa programprogram olahraga yang digelar oleh KORMI Kota Bogor sudah berjalan dengan baik dan terus berkembang. “Kami berharap kegiatan ini bisa semakin mempererat kerja sama antara KORMI pusat, KORMI daerah, serta seluruh induk organisasi olahraga. Tahun 2025 nanti, kita harus lebih fokus lagi untuk mendorong masyarakat agar semakin aktif berolahraga, bukan hanya untuk kompetisi, tetapi untuk gaya hidup sehat,” kata Denda.(rur)
ALLSPORT
BOGOR– salah satu klub sepatu roda di “Kota Hujan” , Bogor inline Skaters Club (BISC) terus berkomitmen mencetak atlet juara. Kini sudah memiliki atlet sepatu roda andalan yang selalu berkontribusi prestasi di berbagai event pada kelas speed dan juga freestyle
Diantaranya Gladis Fairus Khansa di kategori freestyle yang membawa pulang medali perak di Piala Ibu Negara di Soreang, Kabupaten Bandung Kemudian Ziddan Muhammad El Rafif. Siswa kelas IV Sekolah Alam Algiva berusia 9 tahun ini meraih sejumlah prestasi. Diantaranya MVP
standard BIG Match, MVP standard Goyang Karawang Open dan MVP standard Bupati Bantul Cup 2024. Ketua BISC, April mengatakan jika selama ini untuk kategori speed berlatih di Lapangan Kresna. “Sedangkan nomor freestyle di Lippo Ekalokasari dan Lippo Kebun Raya Bogor, “ ujarnya,
Minggu (15/12). Ia melanjutkan untuk perkembangan selanjutnya para atlet sesuai dengan program. Yang dimulai sejak 2022 hingga kini. “Alhamdulillah, hasilnya satu atlet atas nama Sidang meraih tiga kali MVP di nomor freestyle, “ tukasnya.(rur)
BOGOR–PSB Bogor sebagai wakil
Provinsi Jawa Barat akan menghadapi Persedikab Kabupaten Kediri (Jawa Timur), dalam babak delapan besar
Piala Suratin U-17 Nasional 2024 di Lapangan Banyuanyar Solo pada Senin (16/12) siang ini (live YouTube PSSI TV pukul 13.00 WIB).
PSB Bogor lolos ke delapan besar usai mengalahkan Persija Muda di 16 besar, Sabtu (14/12). Bermain imbang 1-1, kemenangan “Laskar Pakuan Ngora” atas “Macan Kemayoran Muda” ditentukan lewat tendangan penalti, yang berkesudahan 3-0 untuk wakil
Jabar atas DKI Jakarta. Sedangkan Persedikab Kabupaten Kediri menyisihkan wakil Kalimantan Barat, GABSIS Sambas dengan skor akhir 3-0, Sabtu (14/12). Menghadapi laga melawan wakil Jatim itu, Pelatih PSB Bogor U-17, Pawon Ngadi menjelaskan jika taktik dan strategi Persedikab telah dipantau melalui video. “Kami lakukan analisa terhadap permainan calon lawan. Tentu juga ada briefing bersama para pemain, “ ujarnya melalui sambungan telepon, Minggu (15/12). Pawon mengatakan, ada evaluasi dari
laga melawan Persija Muda yang harus diperbaiki. Yakni retensi bola dan penyelesaian akhir. “Para pemain di lini tengah harus bisa sabar dan lama dalam menguasai bola. Kemudian juga faktor emosi di lapangan. Sudah tiga pemain keluar karena kena kartu merah langsung maupun akumulasi karena terpancing provokasi lawan. “ “Tentu sangat merugikan kami, karena mereka adalah pemain kunci. Meski begitu, kekuatan antara skuad utama dan napis kedua setara. Tinggal disesuaikan dengan skema maupun strategi di lapangan, “ imbuhnya.
Penanggung Jawab PSB Bogor U-17, Barda mengatakan kesalahan mendasar saat melawan Persedikab agar tidak kembali terulang. Yakni belum mampu mengontrol emosi. Akibatnya pada menit ke-60, salah satu pemain, Anton, terkena akumulasi usai mengantongi Dua kartu kuning akibat melanggar kiper Persija Muda. “Evaluasi ini akan kami perhatikan agar di delapan besar tak terjadi lagi. Secara permainan, kami bisa mengimbangi bahkan lebih unggul dari lawan. Hanya ya itu tadi, faktor emosi yang belum bisa dikendalikan, “ bebernya.(rur)
PROSESI pengambilan sumpah jabatan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil dan disaksikan oleh Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, jajaran forkopimda dan seluruh anggota DPRD Kota Bogor. Sebelum diambil sumpah jabatan, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan) Kota Bogor, Boris Derurasman membacakan Keputusan Gubernur Jawa Barat tentang Peresmian PAW Anggota DPRD Kota Bogor periode 2024 - 2029. Pengucapan sumpah jabatan yang dilakukan oleh Abdul Rosyid berjalan lancar dan khidmat. Setelah itu dilakukan penyematan pin DPRD Kota Bogor oleh Adityawarman sebagai simbol telah resminya Abdul Rosyid sebagai anggota DPRD Kota Bogor. Berdasarkan keputusan DPRD Kota Bogor tentang perubahan AKD, Abdul Rosyid akan mengisi kursi Komisi III DPRD Kota Bogor yang bergerak dibidang lingkungan hidup dan pembangunan. Selain itu, ia juga akan mengisi posisi anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bogor. Adityawarman menyampaikan bahwa keterlambatan pelaksanaan PAW DPRD Kota Bogor disebabkan adanya beberapa masalah birokrasi. Sebab, Atang Trisnanto sudah mengajukan surat pengunduran diri sejak 29 Agustus 2024 sebagai syarat untuk maju di kontestasi Pilkada Kota Bogor. “Kebetulan memang ada sedikit birokasi yang cukup lama, walaupun Pak Atang sendiri sudah mengajukan surat permohonan pengunduran diri dari tanggal 29 Agustus ya, baru bisa terlaksana hari ini PAW-nya,” kata Adit. Penetapan Abdul Rosyid se bagai pengganti Atang Trisnanto memiliki landasan hasil dari Pemilu
2024 kemarin. Dimana, berdasarkan hasil perhitungan suara KPU Kota Bogor, Abdul Rosyid menempati posisi ketiga dalam perolehan suara dari Dapil Bogor Utara. “Kami berharap pengganti beliau, Abdul Rosyid, bisa seoptimal mungkin melaksanakan tugas sebagai anggota DPRD kota Bogor, Dapil Bogor Utara. Pak Abdul ditugaskan di Komisi 3, kemudian sebagai anggota Badan Anggaran,” jelas Adit. Selepas rapat paripurna, Atang Trisnanto mengaku menaruh harapan
besar kepada Abdul Rosyid untuk bisa mengemban tugas selama lima tahun kedepan. Sebab, menurut Ketua DPRD Kota Bogor Periode 2019 - 2024 ini banyak program dan advokasi masyarakat yang harus segera dikerjakan. “Harapan saya ke depan adalah beliau bisa dikuatkan, dimudahkan dalam menjalankan amanah untuk bisa mewakili masyarakat Bogor Utara. Pak Abdul juga bisa segera adaptasi secara cepat untuk bisa memahami tupoksi dari DPRD Kota Bogor. Lanjut kemudian beliau bisa terus rajin turun ke masyarakat,” ungkap Atang
“Dan yang ketiga tentu bisa amanah. Dan yang keempat bisa melanjutkan advokasi program-program pembangunan di masyarakat kota Bogor, khususnya di Bogor Utara,” tutup Atang. Pada rapat paripurna tersebut, seluruh pimpinan dan anggota DPRD Kota Bogor beserta Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, memberikan apresiasi dan kenangkenangan kepada Ketua DPRD Kota Bogor periode 2019 - 2024 Atang Trisnanto, Wakil Ketua I DPRD Kota Bogor periode 2019 - 2024 Jenal Mutaqin dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor periode 2020 - 2024 Syarifah Sofiah.
METROPOLIS
Mama Falak Terus Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
BOGORPondok Pesantren Al Falakiyah memperingati Haul ke-53 KH. Tb. Muhammad Falak bin Tubagus Muhammad Abbas. Dalam kegiatan ini manajemen pesantren mendorong agar Tb Muhamad Falak atau Mama Falak menjadi Pahlawan Nasional Indonesia. Pengasuh Pesantren AlFalakiah, KH Tb. Asep Zulfiqor mengatakan dorongan ini telah disepakati oleh keluarga besar pesantren. Mereka menilai Mama Falak telah memiliki jasa yang besar terhadap bangsa Indonesia.
”Beliau layak menjadi pahlawan nasional karena ketokohan, jasa-jasa beliau terhadap negara ini sudah seterang matahari di siang hari,” katanya saat ditemui di pesantrennya di Kelurahan Pagentongan, Bogor Barat, Sabtu (14/12). Mereka menilai semua jasa Mama Falak telah memenuhi syarat sebagai pahlawan nasional. Hal ini yang membuat mereka mengajukannya ke pemerintah kota maupun pusat. ”Kami berkewajiban untuk mengajukan kepada pemerintah bahwa ketoko-
han kakek kami ini juga tidak sedikit jasa-jasa untuk negara,” ujarnya. Sementara itu, Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari menilai almarhum KH. Tb. Muhammad Falak adalah ulama yang aktif menyebarkan agama Islam. Baik ke masyarakat maupun untuk mengajari ilmu agama di pondok pesantren. ”Haul ke-53 Almaghfurlah KH. Tb. Muhammad Falak bin Tubagus Muhammad Abbas, selain untuk bertawassul, tahlil, dzikir, dan memanjatkan doa mengharapkan
keberkahan serta memetik suri teladan, juga mengenang jasa-jasa almarhum semasa hidupnya,†jelasnya. Mama Falak menurutnya memiliki komitmen yang tinggi, bekerja keras, dan selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi santrinya. Tak hanya itu dia juga pejuang yang ikut melawan penjajahan Belanda di Indonesia. "Keberanian dan semangat juangnya menjadi bagian dari sejarah perjuangan rakyat Indonesia, terutama dalam perlawanan terhadap kolonialisme," ungkapnya. (uma/c)
Kebijakan Pemerintah Harus Ramah Keluarga
BOGORKoalisi Nasional Perlindungan Keluarga (KNPK) Indonesia mendorong pemerintah untuk selalu memikirkan pembangunan ramah keluarga dalam membuat suatu kebijakan. Hal itu disampaikan langsung oleh, Ketua Umum KNPK Indonesia, Prof Euis Sunarti di kegiatan workshop bertajuk Urgensi Kebijakan dan Implementasi Rekomendasi Pembangunan Ramah Keluarga (PRK) pada Sabtu (14/12). Prof Euis menilai bahwa permasalahan apapun yang terjadi di Indonesia saat ini bermuara pada satu konsep yakni, upaya pembangunan yang ramah keluarga. ”Dimana pihak-pihak yang melakukan upaya apapun, baik regulasi ataupun kebijkann termasuk
pemerintah, harus selalu memikirilan dampaknya terhadap keluarga,” jelasnya pada Radar Bogor. Misalnya, kebijakan mengenai tranportasi umum, Prof Euis menegaskan bahwa peme rintah harus juga memikirkan bagai mana dampaknya terhadap kenyamanan ibu hamil saat melakuk an perjalanan. Tidak hanya itu, Ketua Umum KNPK Indonesia juga kerap menyoroti kebijakan soal jam kerja. Menurutnya pemerintah maupun swasta harus sudah mulai membuat satu kebijakan yang seimbang.
”Jangan sampai dari subuh sampai malam, padahal dia punya keluarga, terus gimna anaknya, gajih kecil memikirkan gitu loh,” ujarnya.
Oleh karenanya, dalam worskhop tersebut, KNPK Indonesia mendorong semua pihak untuk menjadikan keluarga sebagai sentral pertimbangan dalam mengambil suatu kebijakan. Sementara itu, Sekretaris Pelaksana Workshop KNPK Indonesia, Viena Rosmiati Hasanah mengungkapkan kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 55 orang. ”Dari berbagai kalangan, ada akademisi, praktisi, pokonya pemeehati tentang ketahanan pembangunan keluarga, dari beebagai daerah,” sambungnya. Viena menjelaskan bahwa kegiatan workshop tersebut juga merupakan dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4 KNPK Indonesia. (cr1/c)
Bidik Kucuran Dana Banprov
Sambungan dari Hal 12
Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari berjanji akan
membantu Pemerintah Kota Bogor mendapat bantuan dana untuk perbaikan Terminal Bubulak dari Provinsi Jawa
Barat (Jabar). Hal itu sempat disampaikannya selepas meninjau kondisi Terminal Bubulak yang berlokasi di
Kecamatan Bogor Barat pada Kamis (12/12) lalu. Hery menyoroti kondisi Terminal Bubulak yang
Taman Pagentongan Alternatif Baru Bersantai
Sambungan dari Hal 12
Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperumkim) Kota Bogor meresmikan taman baru,Taman Pagentongan pada Sabtu (14/11). Peresmian ini dilakukan Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari bersama Kepala Disperumkim, Rr. Juniarti Estiningsih. Taman seluas 1.100 meter persegi ini berdiri di tengah pemukiman padat penduduk. Rr. Juniarti Estiningsih mengatakan, terdapat beberapa fasilitas di taman ini seperti ayunan, sepeda statis, dua gezebo, dan beberapa permainan anak lainnya. Ini akan ditambah bila warga merasa fasilitas masih kurang lengkap dan memadai.
”Ini lahan dibeli oleh pemerintah kota Bogor pada tahun 2023 dan alam luas dengan luas sekira 1.100 meter persegi. Lalu tahun 2024 langsung dianggarkan sekitar Rp700 jutaan untuk pembangunannya,” jelasnya.
Pembangunan taman memakan waktu 3 bulan dari Agustus sampai November lalu. Taman ini dianggapnya cukup dibutuhkan masyarakat sebagai area publik untuk santai ataupun berkegiatan. ”Beberapa kegiatan memang bisa dipadukan di situ. Satu bisa untuk ngaji, bisa untuk posyandu, atau kegiatan sosialisasi. Dan alhamdulillah juga ada pihak swasta yang membantu memberikan wifi gratis,” ungkapnya. Pengelolaan taman ini akan dilakukan oleh pemimpin wilayah setempat. Menurutnya, Disperumkim hanya bertugas untuk mengawasi dan memantau. Bila perlu pengembangan lagi mereka akan turun untuk membantu. ”CCTV insyaallah ke depan (akan dipasang). Kita harus (pasang) itu, karena untuk pemantauan dan sebagainya. Nanti kita komunikasikan dengan pemerintah setempat,” ujarnya.
Dirinya berharap Taman
Pagentongan ini bisa membantu warga di pemukiman padat penduduk mendapatkan ruang publik. Mereka sendiri akan melakukan penambahan ruang terbuka lagi untuk kawasan padat lainnya. ”Kita mencoba setiap tahun dianggarkan agar ruang publik bisa dinikmati untuk seluruh masyarakat,” imbuhnya.
Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari menuturkan pembangunan taman ini dilakukan lewat proses land banking atau bank tanah. Lahan dibeli lalu diberikan anggaran untuk pembangunan taman publik.
”Saya pikir ini contoh yang baik dalam rangka kita menata kawasan padat untuk memberikan tambahan fasilitas khususnya untuk dalam rangka warga bisa berkumpul, berinteraksi gitu,” tuturnya. Kawasan taman ini berdekatan dengan Pondok Pesantren AlFalak sehingga banyak santri
yang akan menggunakan taman ini untuk berkegiatan. Pihak pesantren juga mendukung penuh pembangunan sehingga taman bisa terwujud.
”Karena ini di lingkungan pesantren insyaallah akan dirawat oleh manajemen dan warga sekitar. Saya pikir warga pasti akan dengan sendirinya ikut menjaga taman ini,” ungkapnya.
Pengasuh Pesantren AlFalakiah, KH Tb. Asep Zulfiqor berterima kasih atas dukungan Pemkot Bogor menghadirkan fasilitas umum untuk warga. Menurutnya, ruang terbuka hijau ini sangat dibutuhkan oleh pesantren maupun masyarakat sekitar.
”Kami sudah bermusyawarah dengan masyarakat bahwa ini adalah perhatian khusus dari pemerintah, ini amanah. Tentunya harus dipelihara dengan baik, kita manfaatkan untuk kepentingan masyarakat di sini,” katanya. (uma/c)
Dorong Penyelesaian
Masalah Banjir Cibuluh
Sambungan dari Hal 12
KETUA Komite Cibuluh
Ngahiji, Ustaz Didin Abdul Kadir mengatakan, komite ini bertujuan untuk membantu warga yang membutuhkan, terutama dalam hal masalah kemanusiaan. Mereka pun berdiri secara independen tanpa terafiliasi dengan parpol maupun ormas.
”Kami berdiri untuk mengingatkan kepada semua pihak agar dalam membangun tetap mengutamakan kemanusiaan. Tidak boleh merugikan satu sama lain,” katanya. Mereka pun saat ini telah melakukan advokasi terkait masalah lingkungan yang terjadi di Cibuluh. Salah satunya, proyek penyodetan kali Ciparigi ke Kali Cibuluh yang dinilai menjadi salah satu penyebab banjir di wilayah tersebut. ”Kami sudah melakukan komunikasi dengan pihakpihak terkait untuk mencari solusi atas masalah ini, demi kebaikan warga dan mencegah banjir yang sering melanda,” ujarnya. Tokoh masyarakat, Habib Novel Alaydrus, menuturkan dirinya hadir untuk menunjukkan dukungan terhadap Komite Cibuluh Ngahiji. Sebab, memiliki niat yang baik salah satunya mencegah banjir akibat proyek sodetan tersebut. ”Banjir yang awalnya biasa menjadi lebih parah akibat proyek sodetan, dan longsor pun mulai terjadi. Kami mendesak agar proyek ini dihentikan atau ada normalisasi,” katanya. Ketua Dai Kamtibmas Kota Bogor ini juga telah menyampaikan keluhan ini ke pemerintahan khususnya Pj Wali Kota dan Kapolresta Bogor Kota. Mereka meminta agar dicarikan solusi agar
masyarakat tidak terus-menerus kebanjiran akibat proyek itu. ”Alhamdulillah pihak Pemkot merespons baik untuk menindaklanjuti laporan kami terkait proyek ini. Komite ini membantu mengawal hal tersebut,” ujarnya. Sekretaris Camat Bogor Utara, Rokib menyambut baik terbentuknya Komite Cibuluh Ngahiji. Pemerintah pun akan terus mendukung selama organisasi tersebut bertujuan positif. ”Kami akan mensupport segala upaya positif dari warga, termasuk mencari solusi terkait banjir yang sering terjadi di wilayah ini,” kata Rokib. Dirinya pun telah berkoordinasi dengan pihak pelaksana untuk menghentikan proyeknya. Hal ini untuk mencegah banjir terjadi ke depannya. ”Proyeknya sudah berhenti dan akan dilanjutkan setelah melewati kajian lingkungan yang lengkap.
Intinya tidak boleh merugikan pihak lain,” jelasnya. Anggota DPRD Kota Bogor, Achmad Rifki Alaydrus, memberikan apresiasi terhadap terbentuknya Komite Cibuluh Ngahiji. Ia menilai wadah tersebut sangat penting untuk menjalin kesatuan dan persatuan warga dalam menghadapi permasalahan. ”Komite ini bisa menjadi wadah untuk menyelesaikan masalah melalui musyawarah dan mencari solusi terbaik bagi warga,” ujarnya. Acara tersebut juga diisi dengan simbolis potong tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas terpilihnya Dedie A. Rachim sebagai Wali Kota Bogor terpilih hasil Pilkada 2024. Dedie yang hadir dalam acara berterima kasih atas dukungan dan sambutan hangat dari warga atas terpilihnya sebagai Wali Kota Bogor. (uma/c)
mengkhawatirkan. Menurutnya, terminal ini memiliki kelas yang tak sebanding dengan fungsinya.
”Terminal Bubulak perlu ada intervensi revitalisasi luar biasa sebagai satu satunya terminal tipe C di Kota Bogor. Fungsinya tipe A, tetapi kelasnya tipe C sehingga anggarannya harus ada ekstra usaha,” ucapnay kepada Radar Bogor. Untuk menyelesaikan persoalan ini, Hery akan berkomunikasi dengan Wali Kota Bogor terpilih, yakni Dedie Rachim untuk memberikan perhatian lewat dana yang bisa bersumber dari Pemerintah
Pusat atau sumber lain sehingga terminal ini bisa diperbaik dengan besar-besaran. Hery pun berjanji akan membantu Pemkot Bogor mendapatkan bantuan pendanaan dari Pemerintah Provinsi alias Bantuan Provinsi (Banprov). Terutama saat dirinya tak lagi menjabat sebagai Pj Wali Kota dan kembali bertugas di lingkungan Pemprov Jabar. ”Saya bisa bantu dari Provinsi, karena pernah di Dishub (menjadi Kadishub Provinsi Jabar). (Walaupun) Saya tidak tahu nanti pindah kemana, namun kalau ada kewe-
nangannya saya akan bantu Kota Bogor. Nanti saya komunikasi dengan Pak Dedie khususnya untuk urusantransportasi, perhubungan, terminal,” tutur dia. Pengajuan dana bantuan perbaikan Terminal Bubulak telah dilakukan Pemkot Bogor selama bertahun-tahun. Pemkot Bogor pernah mengajukan Bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan usulan pembangunan konsep park and ride ke Pemprov DKI Jakarta. Upaya itu bahkan dilakukan secara berulangulang setiap tahun. Sayangnya, hasilnya nihil. (fat/c)
Dewan Janjikan Solusi untuk Pedagang
Sambungan dari Hal 12
Sugeng Teguh Santoso (STS) dirinya telah berdialog dengan para pedagang. Semua aspirasi yang disampaikan disebut akan ditindaklanjuti ke DPRD untuk memastikan pedagang bisa kembali berjualan. ”Kita sudah lakukan dialog dengan kedua belah pihak pedagang yang pro maupun kontra untuk relokasi. Kami akan segera menginventarisir masalah ini,” katanya saat berdialog dengan pedagang, Jumat, (13/12). Menurutnya, DPRD Kota Bogor akan melakukan pendalaman dahulu terkait pembongkaran tersebut. Mereka akan menilai dan
mengevaluasi apakah sudah sesuai dengan regulasi yang berlaku atau sebaliknya. ”Ini menyangkut hajat hidup orang banyak dan ketertiban umum, jadi akan dibahas dalam rapat komisi di DPRD Kota Bogor,” ujarnya. Dia menilai selain untuk menyelesaikan masalah yang terjadi akibat adanya kios-kios ini. Pemerintah semestinya juga memperhatikan hak para pedagang untuk mencari nafkah. ”Kami mengapresiasi upaya untuk menghilangkan pungli dan premanisme namun semua pedagang harus tetap diperhatikan juga karena mereka ikut mencari nafkah di sini,” ungkapnya. Sejalan, Atty Somaddikarya
menekankan pentingnya fasilitas dan edukasi bagi para pedagang. Agar mereka bisa mengikuti aturan dan tertib saat melakukan usaha. ”Para pedagang perlu diberi fasilitas dan edukasi selama mereka berdagang. Namun, mereka juga harus mematuhi aturan yang ada,” ujarnya. Dia juga berjanji agar segera mencari solusi tepat terkait masalah ini. Dirinya menginginkan agar pedagang tetap berjualan namun sesuai dengan regulasi yang berlaku. ”Gejolak antara yang kontra dan pro adalah hal yang wajar, yang penting adalah bagaimana kita mencari jalan keluar yang terbaik untuk semua pihak,” bebernya. (uma/c)
Sambungan dari Hal 12
Kepala BPBD Kota Bogor Hidayatullah mengakui, korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa atau meninggal dunia. Dia sebelumnya hanyut setelah terjatuh dari pinggir kali di dekat rumahnya, Kampung Yapis, Tanah Sareal, Kota Bogor. ”Hasil pencarian di hari kedua ini, pukul 15.24 WIB korban ditemukan di daerah Kedungwaringin, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor,” katanya.
Korban ditemukan oleh warga tersangkut di pinggiran sungai. Setelah mendengar kabar tersebut, tim SAR langsung datang ke lokasi untuk mengevakuasi korban. ”Ini ditemukan oleh pemancing kemudian kita langsung merapat ke lokasi, kita evakuasi dan sudah kita serahkan ke keluarga,” ungkapnya. Pencarian korban sendiri telah dimulai sejak kabar hilangnya pada Sabtu kemarin. Petugas SAR gabungan melakukan pencarian di sepanjang aliran Sungai Ciliwung.
Saksi mata, Dedi (48) menyaksilan langsung hanyutnya bocah saat sedang memancing. Dia lantas lari ke arah korban yang sudah telanjur jatuh ke sungai. ”Saya sudah lari ke dia, sebelum jatuh. Tetapi belum sampai, korban sudah jatuh ke sungai,” katanya. Dedi mencoba mengejar korban setelah beberapa kali nampak di permukaan. Namun, usahanya gagal korban tetap hanyut terseret arus sungai. ”Saat itu gerimis, arus sungai sudah deras saat dia terseret arus,” ujarnya. (uma/c)
ASOSIASI CEO MASTERMIND
(ACMI)
Bantuan ke Sukabumi
BOGOR–Asosiasi CEO Mastermind Indonesia (ACMI) ikut menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam di Kabupaten Sukabumi. Baksos sekaligus bantuan disalurkan ke Desa Bantargadung, Kecamatan Bantargadung pada Minggu (15/12). Kunjungan kali ini mereka membawa sembako, mainan anak-anak, dan pakaian layak pakai. Barang-barang seberat total 1 ton itu diangkut menggunakan mobil pikap.
Tim yang berangkat tak hanya perwakilan anggota dan pengurus mendatangi tiga posko. Ada pula Ketua Wilayah Jawa barat, Wie Wie. Bantuan diterima langsung Kepala Desa Bantargadung,Uus Amrulah dan Camat
Bantargadung, Asep Rusli.(mer/b)
IST
BANTUAN: ACMI menyalurkan sejumlah bantuan ke wilayah terdampak bencana di Kabupaten Sukabumi.
BERDASARKAN laporan dari Badan Pembentukan
Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Bogor, terdapat dua Raperda inisiatif usul prakarksa DPRD Kota Bogor yang akan dibahas selama satu tahun mendatang, yakni Raperda tentang Pelindungan Guru dan Raperda tentang Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan. Sedangkan Pemerintah Kota Bogor mengajukan pembahasan terhadap Raperda tentang Lambang Daerah.
“Dua raperda inisiatif DPRD Kota Bogor ini sangat penting mengingat manfaatnya sangat besar bagi masyarakat Kota Bogor. Dimana kami ingin melindungi guru dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi perempuan yang ada di Kota Bogor,” kata Rusli selaku pemimpin rapat paripurna.
Dalam rapat paripurna tersebut, Ketua Bapemperda DPRD Kota Bogor, Anna Mariam Fadhilah, menyampaikan penjelasan terkait dua Raperda yang akan dibahas.
Terkait dengan Raperda Pelindungan Guru, Anna menyebutkan bahwa dalam pelaksanaan tugasnya, guru belum mendapatkan pelindungan yang maksimal sehingga perlu adanya pengaturan yang menjamin terlindunginya guru dalam melaksanakan tugasnya.
“Penyelenggaraan Pelindungan Guru bertujuan untuk menjamin terpenuhinya peran dan fungsi Guru dalam melaksanakan sistem pendidikan nasional guna mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
KOMUNITAS
43 Peserta Jalani Ujian Advokat
BOGOR–Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan (Unpak) kembali menjadi penyelenggara Ujian Profesi Advokat (UPA) yang diadakan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) pimpinan Prof Otto Hasibuan, di ruang auditorium lantai tiga, Sabtu (14/12).
FORUM ALUMNI PETRI 92
Pengajian
Sekaligus Penentuan Ketua Baru
BOGOR–Forum Alumni Petri 92 menggelar pengajian dan doa bersama di Villa Nunik Bogor, Minggu (15/12). Paguyuban alumni SMP PGRI 3 angkatan 92 ini sengaja menggelar kegiatan pe nga jian yang berbeda dibanding sebelumnya. Pada Desember ini, pengajian sekaligus dirangkaikan dengan musyawarah alumni, merumuskan
UPA gelombang kedua ini diikuti 43 orang peserta, yang 14 orang diantaranya berasal dari luar PKPA Unpak. UPA gelombang kedua diikuti peserta PKPA angkatan ketiga dan keempat. Penyelenggaraan PKPA dan UPA juga menjadi
struktur pengurus baru. Hasil musyawarah mendapuk Muhamad Iqbal sebagai ketua baru. Tak hanya itu, mereka juga menyusun program kegiatan alumni untuk tahun 2025. Sekira 60 orang
ikut serta dalam
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, serta menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab,” jelas Anna. Kemudian untuk Raperda Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan, Anna menjelaskan bahwa Bapemperda DPRD Kota Bogor telah melakukan harmonisasi dengan Kantor Kementerian Hukum dan HAM wilayah Jawa Barat.
“Kami ingin memastikan bahwa didalam Raperda tersebut memastikan hak-hak perempuan terlindungi secara utuh sekaligus memberikan payung hukum yang tetap agar penganggaran program pemberdayaan dan perlindungan perempuan mandapatkan kepastian,” tegasnya.
Menanggapi laporan dari Bapemperda DPRD
Kota Bogor, Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari menyampaikan apresiasinya terhadap dua Raperda inisiatif DPRD Kota Bogor. Ia berharap penyusunan dua Raperda tersebut dapat sesuai dengan peraturan perundangan, memperhatikan regulasi yang sudah berlaku baik ditingkat Nasional maupun Jawa Barat, dan membuka ruang dialog dengan semua pihak.
“Kami berharap penyusunannya dapat sesuai
mekanisme peraturan perundangan, memperhatikan regulasi yang sudah berlaku baik ditingkat Nasional maupun Jawa Barat, dan yang terpenting membuka ruang dialog dengan semua pihak,” jelasnya. Terkait dengan Raperda tentang Lambang Daerah, Hery menyampaikan bahwa Lambang Daerah merupakan tanda identitas daerah dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menggambarkan potensi daerah, harapan masyarakat, dan semboyan yang melukiskan semangat untuk mewujudkan harapan tersebut. Lambang Daerah Kota Bogor beserta penggunaannya perlu diatur dengan mengikuti perkembangan dan dinamika sosial masyarakat, mengandung filosofi, karakteristik, harapan, serta menjadi identitas dan kebanggaan masyarakat. Lebih lanjut, Hery menjelaskan bahwa Raperda tentang Lambang Daerah ini mengatur berbagai hal, termasuk Logo Daerah, Bendera Daerah, Bendera Jabatan Kepala Daerah dan Himne, penggunaan lambang daerah, larangan penggunaannya, serta sanksi bagi yang melanggar ketentuan. “Lambang Daerah sebelumnya telah diatur dalam Perda Kota Bogor Nomor 13 Tahun 1955 tentang Bentuk Lambang Kota Besar Bogor. Namun,
dengan diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 77 Tahun 2007 tentang Lambang Daerah, Perda Kota Nonor 13 Tahun 1955 perlu diganti dan disesuaikan,” tutupnya.
Terakhir, frkasi-fraksi DPRD Kota Bogor memberikan pandangan umum (PU) terhadap tiga Raperda yang akan mulai dibahas nanti. Juru bicara fraksi-fraksi DPRD Kota Bogor, Wishnu Ardiansyah, menyampaikan terdapat poin penting yang perlu diperhatikan dalam membahas tiga raperda ini.
Ia meminta pemerintah Kota Bogor nantinya mengimplementasi kebijakan yang efektif dan peningkatan partisipasi perempuan.
“Perlu evaluasi rutin untuk memastikan kebijakan dijalankan dengan baik, melibatkan organisasi perempuan. Membuat kebijakan afirmatif, seperti kuota untuk perempuan dalam badan pengambilan keputusan,” kata Wishnu.
Kemudian, dengan adanya Perda Kota Bogor tentang Pelindungan Guru, diharapkan akan menjadi landasan hukum bagi Pemerintah Daerah Kota, satuan pendidikan, organisasi profesi guru dan masyarakat melaksanakan kegiatan sesuai prinsip pelindungan guru.
“Pemerintah daerah harus memastikan pelaksanaan tanggung jawab, termasuk penyediaan sarana, peningkatan kesejahteraan, dan pencegahan kekerasan terhadap guru. Perlindungan hukum, profesi, keselamatan, dan kesehatan kerja harus dilakukan secara optimal,” jelas Wishnu. Terakhir, Wishnu menyampaikan bahwa fraksifraksi DPRD Kota Bogor memandang perlu nantinya ada panduan khusus yang lebih rinci terkait penggunaan Lambang Daerah sehingga masyarakat dapat mengetahui serta memahami tata cara penggunaan Lambang Daerah dalam berbagai lokasi, acara, dan sejenisnya.
“Dengan demikian kami berharap bahwa Raperda ini akan memperkuat identitas Kota Bogor sebagai daerah yang berbudaya, bersejarah, dan berpotensi besar di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya.
Seorang
Bidik Kucuran Dana Banprov
Anggaran untuk revitalisasi Terminal Bubulak pada tahun 2025 mendatang masih jauh dari mencukupi. Oleh karena itu, tambahan dana dari berbagai sumber terus diupayakan untuk bisa menyumbang revitalisasi terminal.
Joging Romantis
Bareng Istri
JOGING bareng istri jadi salah satu aktivitas yang saat ini tengah digemari oleh Aldillah Rahman. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SDN Bubulak 1 ini sering meluangkan waktunya pada Sabtu dan Minggu. ”Rutenya muterin lapangan sempur aja sih tipis-tipis,” tutur laki-laki yang akrab disapa Aldi ini. Menurutnya, joging bersama orang kesayangan dapat menambah momen romantisme. Lantaran mereka bisa berolahraga sembari bertukar cerita. ”Saya mengibaratkannya seperti charging energy, kita bisa sharing bareng, tukar-tukar cerita. Selepas itu masalah jadi plong, dan fresh untuk lanjutkan aktivitas,” ujarnya.(cr1/c)
Taman
ALDILLAH RAHMAN
Komite Cibuluh Ngahiji periode 2025-2030 resmi disahkan. Pengesahan ini dilakukan dalam acara syukuran dan zikir yang digelar di Gang Kondang, RW 08 Cibuluh, Bogor Utara, Sabtu malam (14/12).
Laporan: FIKRI RAHMAT UTAMA
Pagentongan
Alternatif
Baru Bersantai
BOGORBertambah lagi Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Bogor yang bisa menjadi alternatif bagi masyarakat bersantai sekaligus jalan-jalan bersama keluarga. Ada Taman Pegantongan di Kelurahan Loji, Kecamatan Bogor Barat, yang bisa menjadi pilihan.
TAMAN Baca Hal 10
BOGOR Anggota DPRD Kota Bogor, Atty Somaddikarya dan Sugeng Teguh Santoso berjanji mencarikan solusi terkait pembongkaran paksa kios pedagang di Jalan Merdeka oleh Satpol PP Kota Bogor. Hal ini disampaikan usai para pedagang melaporkan hal tersebut kepada keduanya.
JALANJALAN KE TAMAN PAGENTONGAN