Epaper Edisi 2 November 2024 | RADAR BOGOR DIGITAL
Mereka
Wakil Menteri Dalam Negeri
Bima Arya Sugiarto
“Ikut bangga atas capaian Radar Bogor selama 26 tahun. Tidak saja berhasil untuk bertahan, tetapi juga konsisten terus memberitakan, sehingga Radar Bogor tidak bisa dipisahkan dengan perkembangan Kota Bogor,”
26 Tahun Radar Bogor: Kolaborasi Gen
HARI ini, istimewa bagi Radar Bogor, menapaki usia 26 tahun. Usia dewasa untuk terus maju mengepakkan sayap. Transformasi terus dilakukan. Mengikuti perkembangan zaman. Semua platform media sosial terus dikembangkan. Radar Bogor bukan (hanya) koran benar terjadi sejak 2023. Radar Bogor sebagai multiplatform channel 26 TAHUN Baca Hal 4
Pj Wali Kota Bogor Herry Antasari
“Selamat ulang tahun kepada Radar Bogor ke-26, semoga Radar Bogor, tambah sukses tambah maju, dan semua insan pers yang ada di Radar Bogor selalu diberikan kelancaran dan kemudahan dalam pelaksanaan tugas di
Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil
“Selamat ulang tahun Radar Bogor yang ke 26, media masa yang menjelma bukan sekedar koran, jaya selalu. Tetap memberikan informasi yang berharga kepada Masyarakat,”
Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah
Rektor UIKA Bogor Prof Endin Mujahidin
“Perjalanan selama lebih dari dua dekade ini adalah bukti komitmen dan dedikasi Radar Bogor dalam memberikan informasi yang akurat, berimbang, dan mendidik kepada masyarakat. Radar Bogor turut membangun Kota Bogor lebih baik” Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso
“Dirgahayu
“Selamat ulang tahun untuk Radar Bogor, semoga di usianya yang semakin bertambah bisa menjadi media yang makin sukses, bermanfaat, berimbang dan edukatif,”
JAKARTA–Tren deflasi selama lima bulan beruntun akhirnya berakhir. Kemarin (1/11) Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pada Oktober 2024 terjadi inflasi sebesar 0,08 persen secara bulanan atau month-to-month (MtM).
“Selamat ulang tahun kepada Radar Bogor yang ke 26, semoga tetap menjadi media inspiratif yang independen untuk mencerdaskan dan membangun masyarakat Kota Bogor,”
Lindungi 1.000
Situs
Judi Online
JAKARTA–Polda Metro Jaya menggeledah sebuah ruko di Bekasi yang dijadikan ’’kantor satelit’’ judi online (judol) kemarin (1/11). Pelaku dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menggunakan ruko tersebut sebagai lokasi operasi melindungi sejumlah situs judol. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra turut dalam penggeledahan itu. Dua tersangka dari Kemkomdigi didatangkan untuk dimintai keterangan tentang isi kantor.
konsisten setia melayani kebutuhan masyarakat akan informasi yang
Oleh: Nihrawati AS Direktur Radar Bogor
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro
“Selamat bertambah usianya media terbesar di Kota Bogor yaitu Radar Bogor. Semoga jadi lebih dewasa, dan selalu menyajikan berita berita yang inspiratif, informatif, edukatif dan kredibel,”
Pj Bupati Bogor Bachril Bakri
“Selamat bertambah usia untuk Radar Bogor ke-26, semoga lebih dewasa dan menyajikan berita-berita edukatif dan kredibel. Saya berharap
Rudy Susmanto-Jaro Ade Khusyuk di Puncak Bersholawat
MEGAMENDUNG–Pasangan
Calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor nomor urut 1 Rudy Susmanto-Ade Ruhandi alias Jaro Ade menghadiri acara Puncak Bersholawat, di Hotel
Mars 91, Cipayung, Megamendung, Jumat (1/11). Turut hadir pada acara tersebut Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, Habib Nabil bin Ridho Al Habsyi, Habib
Bagir bin Mustofa Al Habsyi, tokoh ulama serta tokoh masyarakat setempat. Ribuan warga juga turut menghadiri dan berselawat dipimpin para alim ulama.
Calon Wakil Bupati Bogor Jaro Ade mengucapkan rasa syukur bisa menghadiri acara Puncak Bersholawat. ”Alhamdulillah bersyukur hari ini bisa menghadiri acara
Maulid Nabi yang digagas oleh teman-teman panitia yang ada di wilayah selatan Kabupaten Bogor,” ungkapnya dalam acara tersebut. Menurut Jaro Ade, dia bersa-
ma Rudy Susmanto hadir sebagai undangan. Jaro Ade berharap kegiatan ini menjadi keberkahan bagi semua yang hadir khususnya bagi masyarakat Puncak.
”Kita malam ini sebagai undangan untuk hadir, jadi mudah-mudahan kita semua mendapat keberkahan dari acara ini,” tandasnya. (cok/c)
Fasilitasi Pedagang Pemilik Lapak di Pasar
Debat Perdana Cawalkot Digelar di Jakarta
BOGOR–Komisi Pemilihan
Umum (KPU) Kota Bogor bakal menggelar Debat Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Bogor perdana pada Jumat (8/11/2024) mendatang.
Ketua KPU Kota Bogor, Muhammad Habibi Zaenal Arifin mengatakan debat perdana tersebut tidak akan diselenggarakan di Kota Bogor. Debat justru akan digelar pihaknya di Studio INews MNC TV di Jakarta.
“Keputusan ini berdasarkan rapat koordinasi dan masukan dari stakeholder termasuk TNI Polri tujuannya untuk meminimalisir dan antisipasi gesekan konflik antar pendukung Cawalkot,” ujarnya kepada Radar Bogor, Jumat (1/11).
Habibi menyebut, debat akan dilaksanakan pada malam hari
Keputusan ini berdasarkan rapat koordinasi dan masukan dari stakeholder termasuk TNI Polri tujuannya untuk meminimalisir dan antisipasi gesekan konflik antar pendukung Cawalkot,” Muhammad Habibi Zaenal Arifin Ketua KPU Kota Bogor
pukul 19.00-21.00 WIB. Acara ini boleh dihadiri oleh para pendukung secara langsung namun jumlahnya terbatas yakni 50 orang saja.
Sampai saat ini KPU Kota Bogor masih menggodok tema yang akan dibahas dalam debat tersebut. KPU pun masih menyusun panelis dalam debat itu. Sementara itu, Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari mewantiwanti para pendukung yang ingin mengadakan nonton bareng (Nobar) di Kota Bogor untuk senantiasa menjaga ketertiban, kondusifitas, serta kedamaian. “Walaupun dilaksanakan di Jakarta tapi tidak menutup kemungkinan ada simpatisan atau pendukung yang mengadakan Nobar. Mohon jaga kondusifitas, meski beda pilihan kalau bertemu di jalan jangan sampai ada gesekan. Silahkan koordinasi ke wilayah dan polisi kalau ada kerumunan,” tegasnya.(fat/c)
BOGOR–Calon Wali Kota
Bogor Nomor Urut 1 Sendi Fardiansyah menilai Peraturan
Daerah Kawasan Tanpa Rokok (Perda KTR) tidak efektif. Ia menyarankan Perda tersebut ditinjau ulang karena dinilai merugikan industri kreatif. “Kami dengar keluhan terkait minimnya event kreatif kepemudaan yang penyebabnya karena Perda KTR,” ujarnya. Hal ini, menurut Sendi, terjadi karena Perda KTR membatasi
aktivitas merokok di ruang publik sehingga berbagai kegiatan kreatif tak bisa dilakukan. Ia berpendapat, event kreatif
bisa meningkatkan potensi ekonomi masyarakat. “Pengawasan dan penegakan hukum di zona-zona KTR juga lemah karena hanya berlaku ketat di beberapa tempat sedangkan di tempat lain tidak. Sehingga cenderung berjalan tidak efektif,” ujarnya. Selain itu, menurut Sendi, terjadi perbedaan terhadap kebijakan KTR dengan pemberlakuan pajak dari cukai rokok. Di satu sisi Pemda melarang rokok di ruang public, akan tetapi menerima pendapatan dari pajak cukai rokok. “Perlu revisi Perda agar
potensi pemasukan pajak dari swasta bisa naik. Ini bisa dimanfaatkan untuk pembangunan Kota Bogor,” pungkasnya. Sendi mencontohkan beberapa kota di luar negeri yang tidak sepenuhnya melarang rokok, dan menyediakan ruang khusus bagi perokok di area publik. Kebijakan ini menurutnya bisa ditiru agar perokok tetap bisa merokok walaupun berada di ruang publik. “Kita akan kaji ulang Perda KTR, sebab ada potensi pemasukan daerah bila perda ini diatur kembali,” tutupnya.(rp1/c)
BOGOR–Calon Wali Kota
Bogor Nomor Urut 3 Dedie Rachim mengaku telah mengantongi solusi untuk menengahi persaingan usaha antar PKL dan pedagang pasar. Solusi itu akan dituangkan dalam program penataan yang diyakini menjadi win-win solution atas keluhan pedagang pasar yang seringkali beromzet lebih rendah ketimbang PKL.
”Kita harus fokus ke dalam pasar, memikirkan pemilik kios yang sudah bayar retribusi agar diperlakukan adil,” kata Dedie Rachim. Dedie menegaskan bahwa pedagang pasar harus mendapat perhatian dari pemerintah karena sering kalah bersaing dengan PKL yang berjualan di luar pasar. Sementara di Kota Bogor terdapat 14 pasar dengan sembilan ribu lebih pedagang yang mencari nafkah. ”Pedagang tidak mampu bersaing dengan PKL yang tidak bayar retribusi, listrik. Karena harga yang dijual,
ditawarkan kepada masyarakat berbeda,” ujarnya. Dedie ingin nantinya semua PKL masuk ke dalam pasar dan tidak berjualan di luar atau di akses keluar-masuk pasar. Agar perniagaan berproses dengan baik, dan tercipta persaingan yang sehat antarpedagang.
”Untuk yang tidak punya kios, yang masih berjualan di jalanan kita naikkan marwahnya menjadi punya kios/los. Nanti kita carikan solusi pembiayaan, misalnya dalam beberapa
tahun tidak perlu membayar toko,” jelasnya. Menurut Dedie, rumusan juga menjadi solusi untuk meramaikan pasar yang saat ini mulai sepi. Aktivitas perniagaan banyak pindah di pasar tumpah yang membuat kioskios di pasar menjadi sepi. ”Kita pikirkan yang 9.000 pedagang, yang 95 persen KTP Kota Bogor harus kita lindungi dan perlakuan secara adil. Semua harus berniaga di pasar agar lebih adil,” cetusnya.(rp1/c)
SAPA WARGA: Cawalkot Bogor Nomor Urut 1 Sendi Fardiansyah berfoto bersama warga dalam sosialisasi kampanye belum lama ini.
KHUSYUK: Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Bogor Rudy Susmanto-Jaro Ade menghadiri acara Puncak Bersholawat di Cipayung, Kabupaten Bogor, Jumat (1/11).
DPR-Pemerintah Siap Patuhi Putusan MK
JAKARTA–Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 168 direspons oleh DPR RI. Wakil Ketua DPR Adies Kadir menyatakan, putusan yang mengisyaratkan pemisahan UU Ketenagakerjaan dengan UU Ciptaker itu segera dibicarakan di internal pimpinan dewan. ’’Nanti kita lihat seperti apa respons (pimpinan DPR yang lain, Red) terhadap putusan (MK, Red),’’ kata Adies di kompleks DPR kemarin (1/11). Secara umum, Adies mengaku belum bisa secara konkret menyikapi
putusan yang dibacakan Kamis (31/10) lalu itu. Adies menyebut, pembentukan UU harus disetujui pemerintah dan DPR. Karena itu, pihaknya juga harus melihat pandangan pemerintah mengenai putusan tersebut. Perumusan RUU perlu ada kajian akademis. Termasuk mendengar masukan dari publik. ’’Jadi, harus ada pembicaraan dulu antara pemerintahan dan DPR,’’ imbuhnya. Ketentuan maksimal dua tahun pembuatan UU Ketenagakerjaan
baru yang dipersyaratkan MK juga menjadi acuan. Terpisah, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menegaskan, pemerintah segera mengambil langkah-langkah strategis merespons putusan MK. Langkah yang akan diambil Kemenaker di antaranya dengan menginisiasi koordinasi dengan kementerian/lembaga terkait. Kemenaker juga akan mengajak serikat pekerja/ serikat buruh, Apindo, Kadin, dan para pemangku kepentingan lainnya untuk berdialog. (tyo/c17/bay)
26 Tahun Radar Bogor: Kolaborasi Gen
Langkah-langkah besar terus dilakukan menjawab tantangan zaman untuk terus bertahan hidup dan berkembang. Mewujudkan Radar Bogor sebagai multiplatform, tentu butuh kerjasama tim. Radar Bogor dalam tiga tahun terakhir merekrut karyawan usia generasi Z. Akhir-akhir ini banyak perusahaan yang tidak mau mempekerjakan Gen Z. Namun di Radar Bogor tentu tidak berlaku. Kolaborasi semua generasi terjadi. Dari Baby Boomers, Gen X yang juga masih banyak jumlahnya, apalagi generasi Milenial dan juga Gen Z. Beragamnya gen yang bekerjasama menciptakan produk yang tidak ketinggalan zaman dan juga tidak melupakan fungsi utama jurnalistik sebagai pemberi informasi, kontrol sosial, pendidikan dan hiburan. Empat gen ini bersatu tidak hanya
dalam satu divisi tapi di semua lini. Tidak ada kecanggungan. Bisa saling mengisi. Memberikan posisi untuk Gen Z pun tidak ragu-ragu dilakukan. Memang diperlukan trik dalam bekerjasama. Cukup menjelaskan apa pekerjaan mereka. Ajak berdiskusi, tanpa merasa didikte. Generasi tua dan muda perlu. Kekayaan pengalaman dari generasi yang lebih senior dan semangat serta inovasi dari generasi yang lebih muda. Keberagaman dalam usia dan pengalaman adalah kekuatan, bukan penghalang. Setiap generasi membawa perspektif yang unik dan sangat berharga. Pengalaman yang telah ditempa waktu dari generasi senior membantu menghindari kesalahan yang sama dan memberikan panduan yang berharga. Sementara ide-ide segar dan semangat dari generasi muda mendorong untuk terus berinovasi dan berkembang. Kerjasama yang baik antar generasi
membutuhkan sikap saling menghargai dan komunikasi yang terbuka. Mari kita terus belajar satu sama lain, berbagi pengetahuan dan keterampilan, serta mendukung dan memperkuat satu sama lain dalam setiap langkah yang kita ambil.
Tradisi juara di berbagai perlombaan jurnalistik juga terus dipertahankan Radar Bogor. Di sepanjang 2024, Radar Bogor unggul dalam empat kategori lomba Indonesian Print Media Awards (IPMA) 2024. Radar Bogor menyabet medali emas di sub kategori Koran Terbaik se-Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.
Sementara, pada kategori Indonesian Young Readers Awards (IYRA) Radar Bogor memperoleh medali emas di sub kategori Media Cetak Terbaik. Sebagai informasi, dalam ajang ini Radar Bogor bersaing dengan 299 entri kategori IPMA, dan 12 entri kategori IYRA. (*)
Akhiri Tren Deflasi, Oktober Inflasi 0,08 Persen
Indeks harga konsumen (IHK) naik dari 105,93 pada September menjadi 106,01 pada Oktober 2024. ”Inflasi bulan Oktober 2024 ini mengakhiri tren deflasi yang terjadi sejak Mei 2024,” ujar Plt Kepala BPS Amalia A. Widyasanti di Jakarta kemarin. Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi terbesar adalah perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,94 persen. ”Komoditas yang dominan mendorong inflasi pada kelompok ini adalah emas perhiasan yang memberikan andil inflasi sebesar 0,06 persen,” imbuhnya. Amalia menjelaskan, emas perhiasan menjadi komoditas utama pendorong inflasi Oktober 2024 karena harga emas di pasar internasional terus menunjukkan tren kenaikan. Hal itu juga tecermin pada harga emas perhiasan di dalam negeri. Secara historis, BPS mencatat, komoditas emas perhiasan mengalami deflasi lima kali pada 2022 serta deflasi tiga kali pada 2023. Namun, sejak September 2023, komoditas emas perhiasan terus mengalami inflasi hingga Oktober 2024. Untuk kelompok volatile food yang memberikan andil ke inflasi adalah daging ayam ras sebesar 0,04 persen; bawang merah 0,03 persen; hingga tomat dan nasi lauk dengan andil masing-masing 0,02 persen. ”Kopi bubuk, minyak goreng, beras, SKM (sigaret kretek mesin, Red), dan telur ayam ras andilnya masing-masing 0,01 persen,” paparnya. Sementara itu, terdapat sejumlah kelompok yang menyumbang deflasi pada Oktober 2024. Yaitu, kelompok transportasi yang mengalami deflasi sebesar 0,52 persen dengan andil deflasi sebesar 0,06 persen. Komoditas yang dominan mendorong deflasi kelompok tersebut adalah bensin dan tarif angkutan udara yang memberikan andil masing-masing sebesar 0,06 persen dan 0,01 persen. ”Untuk komoditas bensin, deflasi sudah terjadi selama dua bulan berturut-turut. Hal ini tentunya seiring dengan penyesuaian harga BBM nonsubsidi yang dilakukan Pertamina dan sejalan dengan tren penurunan harga minyak di pasar global,” jelasnya.
Dengan demikian, selama Januari sampai Oktober 2024 terjadi inflasi tahun kalender sebesar 0,82 persen. Sedangkan inflasi tahunan (yearon-year) sebesar 1,71 persen. Angka itu turun dibandingkan inflasi pada Oktober 2023 yang sebesar 2,56 persen. Sementara itu, dari sisi wilayah, inflasi tertinggi terjadi di Maluku sebesar 0,65 persen dan terendah di Papua 0,01 persen. Sementara itu, Kepala BPS Jawa Timur (Jatim) Zulkipli mengatakan, inflasi MtM pada Oktober mencapai 0,05 persen. Peningkatan rata-rata harga di provinsi tersebut akhirnya terjadi setelah deflasi dua bulan berturut-turut. ”Jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, inflasinya mencapai 1,66 persen. Jika diakumulasi, inflasi tahun berjalan 2024 mencapai 0,81 persen,” paparnya. Kembali terjadinya inflasi di Jatim, lanjut dia, didorong oleh sektor makanan dan minuman yang naik 0,41 persen. Misalnya, harga daging ayam ras yang naik 4,12 persen.
Atau, harga tomat yang naik lebih dari 30 persen selama bulan lalu. Namun, komoditas emas menjadi pendorong inflasi selama 2024. Selama 10 bulan, harga emas naik sebanyak 30 persen. Andilnya mencapai sepertiga dari total inflasi year-to-date. ”Dari 11 kota IHK (indeks harga konsumen), inflasi terbesar terjadi di Sumenep dengan 0,36 persen MtM. Sedangkan Gresik tercatat punya inflasi terendah 0,07 persen,” imbuhnya.
Ekonom Josua Pardede memprediksi, inflasi IHK inti tahunan diproyeksikan tetap stabil di level 2,09 persen YoY karena penurunan harga energi dan pangan global yang sedang berlangsung. ”Kami memperkirakan inflasi akan mencapai sekitar 2 persen pada akhir tahun 2024 dengan proyeksi kenaikan sekitar 3 persen di tahun mendatang. Kami juga memperkirakan inflasi akan tetap berada dalam kisaran target 1,5 hingga 3,5 persen yang ditetapkan Bank Indonesia,” ujarnya. (agf/bil/ c17/fal)
Kementan Fasilitasi Impor
Dua Juta Ekor Sapi
JAKARTA–Kementerian Pertanian (Kementan) mem permudah perizinan untuk menggairahkan investasi daging dan susu sapi. Rencananya, sebanyak 2 juta ekor sapi akan masuk ke Indonesia oleh 140 unit perusahaan yang terlibat. Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengatakan, Presiden Prabowo Subianto mengamanatkan untuk mengejar swasembada pangan. Termasuk di sektor daging dan susu sapi. Menurut dia, mendatangkan investor untuk membangun industri sapi perah dan sapi potong menjadi kunci mencapai swasembada. ”Untuk swasembada daging dan susu, kita tidak bisa hanya mengandalkan indukan yang ada (di Indonesia),” katanya di Jakarta kemarin. Lebih dari itu, diperlukan pasokan sapi baru dari investor dalam dan luar negeri. Sudaryono menekankan bahwa pemerintah tidak akan melakukan impor susu atau sapi melalui APBN. Sebagai gantinya, dibuka ruang bagi pengusaha lokal dalam dan luar negeri untuk berinvestasi. Kementan hanya memberikan asistensi dan menyiapkan lahan bagi perusahaan yang ingin membangun industri tersebut. ”Yang impor kan bukan negara. Tetapi, perusahaan-perusahaan yang akan berinvestasi dan mengembangkan sapi di Indonesia,” jelasnya. Saat ini ada 140 perusahaan yang berkomitmen mendatangkan sapi ke Indonesia. Total komitmen mencapai sekitar 2 juta ekor. Terdiri atas 1,3 juta sapi perah dan 700 ribu sapi potong. Jumlah untuk setiap perusahaan bervariasi. Sudaryono berharap, peningkatan produksi daging dan susu itu mendukung program makan bergizi gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo. Dengan mendatangkan sapi baru itu, Kementan berharap kebutuhan untuk program tersebut dapat terpenuhi. Dia juga menegaskan tidak ada rencana untuk mengimpor susu dari Vietnam. Tetapi, mengajak investor dari Vietnam untuk membangun industri sapi perah di Indonesia. Kementan sejak awal menegaskan bahwa tidak ada rencana impor 1,8 juta ton susu dari Vietnam untuk program makan bergizi gratis. (wan/fal)
Lindungi 1.000 Situs Judi Online
’’Berapa orang yang bekerja di sini sebagai operator?’’ tanya Wira kepada salah seorang tersangka. ’’Delapan orang, Pak. Empat orangnya admin,’’ tuturnya dengan tangan diborgol. Para operator dan admin itu bekerja selama 10 jam per hari. Setiap pekerja dibayar Rp5 juta per bulan. Dari penuturan tersangka, Wira menyebut, ada 5.000 laman judol yang terdata. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 4.000 situs yang diblokir. Seribu situs tidak diblokir. Pelaku menyebut, 1.000 situs itu ’’dibina’’ . Situs yang tak diblokir tersebut kemudian diminta untuk menyetor duit. Satu situs rata-rata diminta membayar
Rp8,5 juta. Pelaku mengaku, tidak ada perintah dari Kemkomdigi untuk melakukan perilaku lancung itu. Langkah tersebut merupakan inisiatif sendiri. Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pihaknya telah menetapkan 11 tersangka terkait kasus tersebut. Dari jumlah itu, ada yang dari staf ahli Kemkomdigi dan masyarakat. ’’Mereka melakukan penyalahgunaan. Dengan tidak memblokir beberapa situs dari data mereka,’’ paparnya. Sementara itu, Menkomdigi Meutya Hafid kemarin menerbitkan Instruksi Menteri Komunikasi dan Digital 2/2024. Dalam peraturan tersebut, Menkomdigi menginstruksi seluruh pegawainya melaksanakan dan menaati pakta integritas tentang pemberantasan kegiatan perjudian daring (online). Isinya antara lain penolakan segala bentuk aktivitas perjudian daring, baik di dalam maupun luar kedinasan, sebagaimana komitmen pegawai pada Juli lalu. Dalam instruksi itu, juga ditegaskan larangan pegawai Kemkomdigi untuk berkomunikasi, memengaruhi, dan mendistribusikan segala bentuk aktivitas dan muatan judol. ’’Kemkomdigi tidak bisa bekerja sendiri dalam menangani judi online. Diperlukan kolaborasi, sinergi, dan komitmen dengan penuh tanggung jawab dari seluruh sivitas Kemkomdigi,’’ kata Meutya. (elo/ygi/wan/c6/bay)
MENCERMATI pemuda Zilenial, yakni mereka yang lahir antara generasi milenial dan generasi Z, kisaran antara awal tahun 1990-an dan awal tahun 2000-an. Pemuda adalah tulang punggung perjuangan. Namun, realita karakter pemuda hari ini yang masih sangat labil serta tidak punya kematangan berpikir maupun mental.
Memungkinkan sangat mudah terbawa arus pemicu FOMO di kalangan Gen Z tidak hanya di Indonesia tapi di sejumlah negara. Dampak yang ditimbulkan Fenomena FOMO berujung pada karut-marutnya sistem finansial.
Ini mengikuti tren memicu membludaknya utang para Gen Z. Perilaku ini nyatanya memberi peluang bagi para pebisnis untuk membuka bisnis yang lebih menguntungkan.
Sayangnya, dalam ranah pendidikan sebagai pilar pembentuk generasi pemuda, kalau mau jujur, sistem pendidikan saat ini belum mampu melahirkan sosoksosok berkepribadian mulia yang memiliki pola pikir dan pola sikap islami. Pemuda yang memiliki kepedulian terhadap urusan umat, dan mengambil peran memperjuangkan perbaikan negeri. Pemuda hari ini menghadapi berbagai ancaman. Banyak yang berusaha melemahkan semangat pemuda dan menggoyahkan akidahnya. Namun, disinilah peran sebagai pemuda. Adanya mereka sebagai pemuda merupakan potensi tersendiri yang mesti dioptimalkan bagi kemaslahatan umat. Para pemuda memang sudah semestinya turut bertanggung jawab dalam mewujudkan bernegara yang berperadaban. Mengingat kita akan pemuda adalah motor perubahan, sekaligus pelaku pembangunan. Inilah posisi pemuda semestinya ditempatkan. Mereka yang akan tampil sebagai problem solver bagi persoalan umat, bukan malah jadi trouble maker yang menambah beban bagi kehidupan bermasyarakat.
Pemuda dengan karakter agent of change seharusnya diarahkan pada tujuan hidup yang benar melalui proses pendidikan yang benar sehingga mengarahkan pada penguasaan potensi dirinya dalam bidangbidang tertentu sehingga kelak bermanfaat bagi diri, agama serta bangsa dan negaranya.
Ai Nurrohmah ainurohmah66@gmail.com
MIMBAR BEBAS
Akankah Generasi Emas Terwujud?
GEN Z yang saat ini memegang
tampuk generasi muda menjadi harapan bangsa di beberapa tahun kemudian.Negara Indonesia menargetkan terwujud generasi emas pada tahun 2045
mendatang.
Namun, realitas Gen Z hari ini sebagai harapan baik di masa depan tampaknya perlu dicermati lagi. Pasalnya, berbagai macam permasalahan menimpa
Gen Z sehingga menjadikan mereka kesulitan meraih status generasi emas. Berbagai permasalan mental, bunuh diri, pergaulan bebas dan pengangguran menghantui para
Food Estate, Apa kabar?
PEMERINTAH memulai proyek
food estate pada tahun 2020
sebagai jawaban atas isu krisis pangan pasca covid 19. Setelah tiga tahun berjalan, ternyata ribuan hektar lahan proyek Food estate terbengkalai. Banyaknya semak belukar mendominasi lahan tersebut, bahkan ada yg alih fungsi sebagai kebun sawit yang dikelola oleh pihak swasta. Para petani menyerah karena selalu mengalami kegagalan dalam menanam padi. Bahkan lebih menjanjikan sawit karena lebih terlihat keberhasilannya.
Bersaman dengan hari pelantikan presiden terpilih terjadi aksi di Desa Tewai Baru Kabupaten Gunung Emas dimana lokasi food estate singkong berada. Aksi tersebut dilakukan untuk mengingatkan pemerintah bahwa proyek food estate tersebut gagal. Rencana membangun lumbung pangan tak terwujud. Yang terjadi adalah mengancam pangan lokal, pembukaan hutan, deforestasi, kerusakan lingkungan dan bencana yang terjadi di sekitar lahan proyek food estate. Sungguh disayangkan jika di
pemerintahan yang baru ini proyek yang tak terlihat keberhasilannya bertahun-tahun menjadi program prioritasnya. Atas dasar apa mempertahankan?kepentingan politik atau kepentingan rakyat yang dipikirkan? Pembangunan dalam kapitalisme nyatanya bukan untuk kepentingan rakyat, namun untuk kepentingan oligarki. Maka wajar jika muncul konflik dengan rakyat setempat juga terjadi.
addindaayuwanita @gmail.com
Gen Z di Indonesia. Bagaimana mungkin Gen Z menjadi harapan bangsa jika jumlah pengangguran hari ini saja menembus angka 9,9 juta? Tampaknya perlu
DIJUAL RUMAH SHM,LT:191m2,LB:180M2,Perumahan Kartika,Jl.Batuhulung
ada sistem yang dapat memperbaiki Gen Z, membawa generasi pada perubahan yang hakiki.
Di Kampung Parigi dan Kampung Jangkar, Desa Cisarua, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, PT Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan Emas (UBPE) Pongkor, meluncurkan Program Sistem Pengembangan Usaha dan Perlindungan Lingkungan Cisarua, yang juga dikenal sebagai Sundung Cisarua.
TUJUAN dari program Antam adalah untuk memberi mantan penambang tanpa ijin (PETi) alternatif sumber penghidupan dan sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Sebelum program ini, aktivitas peternakan dan pertanian hanya bersifat subsisten (hanya untuk pemenuhan kebutuhan sendiri) karena pengetahuan dan keterampilan yang terbatas. Program Antam ini dirancang untuk mengoptimalkan potensi dan sumber daya yang ada dilingkungan masyarakat. Sebagai pengganti penambangan tanpa ijin (PETI), program ini mengubah kegiatan peternakan dan pertanian menjadi kegiatan yang berfokus pada pengembangan usaha. Pemerintah desa, dinas terkait, dan pihak pemangku kepentingan lain terlibat dalam proses pendekatan program, yang dimulai dengan perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring dan evaluasi.
PT Antam Tbk UBPE Pongkor melakukan pendidikan dan pendampingan dengan tujuan meningkatkan institusi, meningkatkan kemampuan, dan membangun jaringan untuk mendukung uasaha masyarakat.
Oleh karena itu, masyarakat tidak hanya berkonsentrasi pada satu jenis usaha; sebaliknya, menggabungkan keduanya, pertanian dan peternakan, adalah langkah yang bijak untuk meningkatkan produktivitas, yang
pada gilirannya meningkatkan pendapatan masyarakat. Sebagai kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan Kabupaten Bogor, Entis Sutisna, S. Pd., M.M., menyatakan bahwa inovasi ini adalah hasil dari kerja sama yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah, swasta, dan masyarakat umum. “Program ini terintegrasi dengan baik, memungkinkan pemanfaatan limbah secara optimal sehingga tidak ada yang terbuang,” tuturnya.
“Awalnya kami kesulitan mencari para petani milenial di Kecamatan Nanggung karena keberadaan aktivitas tambang liar. Namun, program ini menjadi bukti nyata bagaimana mereka yang sebelumnya nyaman dengan aktivitas ilegal kini kembali beralih menjadi petani dan peternak,” tambahnya. Dalam upaya ini, terlihat kolaborasi multipihak, mulai dari pendampingan Antam hingga pelatihan pertanian yang diberikan oleh para pe-
nyuluh.
Program ini meningkatkan aktivitas pertanian dan peternakan. Entis Sutisna mengatakan bahwa banyak inovasi telah dibuat, salah satunya adalah mengubah kotoran domba menjadi briket biomassa dengan menggunakan limbah serbuk gergaji. Ini adalah inovasi baru dalam pengelolaan kotoran domba, terutama di Kabupaten Bogor, dan juga membantu bisnis pertanian. Dengan semakin banyak petani dan peternak yang berinovasi dan mengurangi biaya, kesejahteraan ekonomi diharapkan meningkat sebagai hasil dari pengembangan terus-menerus Program Sundung Cisarua, yang akan berdampak positif pada masyarakat Kecamatan Nanggung. Untuk memastikan bahwa pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat dapat berjalan beriringan, diharapkan kerja sama multipihak ini akan berlanjut. (***)
Aktivitas budidaya domba garut Kelompok Jarofarm
Inovasi pengelolaan limbah kotoran domba dan serbuk gergaji menjadi briket biomassa.
JATUH
Pengendara Tewas Seketika
Seorang pengendara, MR (24) mengalami nasib nahas saat melintas di Jalan Tentara Pelajar, Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, Jumat (1/11). Ia meregang nyawa usai tertimpa dahan patah dari pohon di pinggir jalan.
Monitor Wilayah
Sambil Lari
TANGGUNG jawab mengurusi wilayah tak menghalangi Raden Yudha Adi Manggala untuk tetap berolahraga. Ia senantiasa melaksanakan itu secara bersamaan. Hampir setiap akhir pekan dirinya selalu lari pagi sembari memonitor Kelurahan Babakan Pasar. Baginya kegiatan itu telah menjadi hobi yang membawa kebahagiaan.
”Selain sehat, kegiatan ini juga membuat saya bisa menyapa warga sembari memonitor persoalan-persoalan yang terjadi di wilayah. Karena menjadi Lurah itu membuat saya mesti siaga 24 jam. Jadi menyem- pat kan olahraganya sambil keliling,” ujar Lurah Babakan Pasar itu.
Selain di Babakan Pasar, Yudha juga kerap memacu kakinya untuk keliling Kebun Raya atau lingkungan sekitar rumahnya. (fat/c)
Tolak
Kosongkan
Pasar
BOGORPedagang Pasar Presiden di Jalan Merdeka No 98 Cawaringin, Bogor Tengah, Kota Bogor mendapatkan Imbauan pengosongan lapak/kios dari Satpol-PP. Surat itu dua kali diterima pedagang pada 24 dan 29 Oktober 2024 lalu.
BERJUALAN: Para pedagang masih berjualan di kawasan ”Pasar Presiden” yang telah diminta untuk segera dikosongkan.
Buntunya solusi penataan di Kawasan Alun-alun memaksa Pemerintah Kota Bogor untuk mengambil jalan tengah. Mereka berencana menyulap Jalan Dewi Sartika menjadi Night Market (Pasar Malam) untuk memfasilitasi para Pedagang Kaki Lima (PKL) berjualan.
Laporan: REKA FATURACHMAN
Garansi
Korban Dapat Asuransi
BOGORKejadian dahan patah yang menimbulkan korban jiwa tersebut juga mengundang perhatian Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari. Korban tewas akan mendapat asuransi dan santunan.
Coba Penataan Kawasan Alun-alun Kota Bogor
Petaka Dahan Patah
Program
juta rumah dari Presiden Prabowo dipastikan bakal sampai ke kota Bogor. Ini diutarakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah beberapa waktu lalu.
Scan QR Code untuk melihat video detik-detik kecelakaan
METROPOLIS
Kota Bogor Boyong Dua Penghargaan
BOGORPemerintah Kota (Pemkot)
Bogor berhasil meraih dua penghargaan dalam Festival Literasi Digital VIRAL 2024 yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat di Hotel Arya Duta, Kota Bandung, Kamis (31/10).
Pada kategori Jabar Saber Hoax, TAKIS/ Kota Bogor Saber Hoaks berhasil meraih juara II dalam Kategori Konten Literasi Digital dan Cek Fakta Teraktif Jabar Saber Hoaks Awards 2024. Selanjutnya, pada Kategori Social Media Kota of The Year Humas Jabar Award 2024, Pemkot Bogor berhasil meraih juara II.
Merespons raihan penghargaan tersebut, Kepala Diskominfo Kota Bogor, Rahmat Hidayat menyampaikan rasa syukur dan bangga atas penghargaan yang diberikan dalam ajang Jabar Saber Hoaks 2024 dan Humas Jabar Award 2024. ”Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras tim Diskominfo bersama seluruh mitra dan masyarakat yang terus mendukung upaya kami dalam memerangi penyebaran informasi palsu serta
meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik di Jawa Barat,” ujarnya usai menerima penghargaan.
Ke depan, lanjut Rahmat, Diskominfo akan terus berkomitmen untuk menghadirkan layanan informasi yang lebih baik, transparan, dan bertanggung jawab. ”Terima kasih kepada Gubernur dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas dukungan yang diberikan, serta kepada masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam menjaga iklim informasi yang sehat. Semoga penghargaan ini dapat memacu kami untuk terus berinovasi dan berkontribusi lebih baik lagi,” kata Rahmat. Dalam sambutannya, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyampaikan, bahwa kegiatan dan penghargaan yang diberikan ada l ah bentuk apresiasi dalam acara lite ra si digital.
Ia pun berharap, ke depan kegiatan ini bisa berkolaborasi untuk menghadirkan literasi digital dalam kehidupan sehari-
hari, seperti di antaranya untuk mencegah judi online, pinjaman online, pola hidup sehat, menjaga lingkungan, mengolah sampah, dan sebagainya. ”Jadi, mudah-mudahan ini tetap menjadi pemicu untuk lebih kreatif dan bekerja lagi. Sehingga kita dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat dan publik. Kita yakini kolaborasi menjadi kunci dalam literasi digital ini,” ujarnya. Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Barat, Ika Mardiah, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan literasi digital masyarakat Jawa Barat dengan mengundang seluruh pegiat kehumasan dan literasi digital, baik di perangkat daerah, Kabupaten/Kota, hingga Desa/Kelurahan dan Kecamatan.
”Kita ketahui bersama bahwa literasi digital ini ada empat pilar. Pertama itu skil atau kemampuan, kemudian etik, budaya dan keamanan. Ini menjadi sangat penting, karena sekarang informasi yang tidak baik konten-konten yang tidak baik sudah langsung ke HP kita
Petaka Dahan Patah
Komandan Regu BPBD Kota Bogor,
Maruli Sinambela menuturkan, korban tertimpa dahan pohon ketika dibonceng
rekannya menggunakan sepeda motor. ”Korban dan temannya melintas dari arah Cimanggu menuju Jalan Manunggal. Ketika di titik ini mereka tertimpa dahan pohon angsana yang patah,” ujarnya
kepada Radar Bogor. Usai tertimpa dahan pohon yang cukup besar tersebut, kedua korban seketika jatuh dan terkapar. Akibat insiden itu korban mengalami luka berat di bagian
Tolak Kosongkan Pasar
Perwakilan Pedagang, Nana (42) mengatakan dalam surat imbauan itu mereka diminta mengosongkan sampai tanggal 31 Oktober. Bila Imbauan itu tidak dipenuhi maka akan dilakukan pengosongan paksa dari Satpol-PP. ”Saya bersama pedagang merasa keberatan adanya surat yang dikeluarkan Kasatpol PP kepada pedagang,” katanya pada Radar Bogor.
Ia menyebut mereka hanya diimbau secara lisan dan tertulis namun tidak pernah dipanggil mediasi. Padahal seharusnya hal seperti ini disertai dengan sosialisasi dan juga solusi ke depannya.
”Setahu kami juga yang mempunyai tanah tidak mempermasalahkan. Jadi sama sekali gak ada masalah,” sebutnya. Lebih jauh, Nana menyebut saat ini tercatat ada 35 pedagang yang menempati pasar ini. Mereka semua telah bersepakat untuk menolak dan memperjuangkan tempat tersebut. ”Kami ingin kalau mau ditata yah panggil kami agar tempat ini bisa dirapihkan dan dikelola secara
bersama-sama,” ungkapnya. Sementara itu, Pengacara Pedagang Pasar Presiden, Banggua Togu Tambunan menyebut bila Satpol-PP mempermasalahkan tempat ini karena tidak memiliki IMB itu merupakan kesalahan. Sebab bangunan ini telah berdiri sebelum aturan IMB belum ada yaitu awal perang kemerdekaan. ”Kalau disebutkan harus diroboh kan tidak memiliki IMB maka salah besar, karena memang pembangunan sebelum UU diberlakukan tidak berlaku surut,” sebutnya. Menurutnya proses pengosongan ini harus dilakukan lewat kajian legalitas. Sehingga Satpol-PP harus mengkaji ulang surat yang dikeluarkan karena berpotensi sebagai penyalahgunaan wewenang. ”Kami akan bersurat Pj Wali Kota Bogor untuk meminta beliau mengundang kami, Satpol-PP, dan pihak terkait untuk duduk bersama terkait pasar ini, ujarnya. Lebih jauh, Banggua menyebut mengetahui siapa saja ahli waris atas tanah tersebut. Sehingga dia meminta
agar tak ada pihak yang secara sepihak mengakui dan menerbitkan sertifikat tanah tempat itu. ”Jangan sampai ada yang berupaya mensertifikat tanah ini tanpa bisa membuktikan kalau dia ahli waris. Saya harap penegak hukum menghentikan itu karena kalau bukan ahli waris maka batal demi hukum,” bebernya. Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan HAM Pemerintah Kota Bogor Alma Wiranta mengatakan telah menerima aduan pedagang ini. Dia akan menindaklanjuti laporan ini dengan menguji validitas dan legalitas tanah yang ditempati saat ini.
”Jadi kita belum tahu nih tanah siapa ini. Kalau tanah warga maka mereka punya hak atas tempat ini,” katanya. Dia sendiri akan menjadi mediator antara pedagang dan Satpol-PP untuk memastikan masalah ini bisa diselesaikan dengan baik. Menurutnya tak boleh langsung pembongkaran karena bisa terjadi konflik.
”Kami bagian hukum datang ngecek ke lapangan dan akan tindaklanjuti laporan ini,” ujarnya. (rp1/c)
Siapkan Usulan Rumah Susun
Walau demikian, dia mengaku belum mendapatkan arahan langsung dari pemerintah pusat. Namun mereka sudah terlibat dalam perencanaan program tersebut. ”Kami masih menunggu detailnya. Mulai dari skemanya seperti apa, lahannya
di mana dan sebagainya,” sebutnya. Syarifah menjelaskan walau belum diminta untuk mengusulkan tetapi bila diminta maka mereka akan mengusulkan rumah susun. Ini menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan perumahan di Kota Bogor. ”Kalau diminta Bogor paling kita mengajukan rumah susun. Karena kita nggak mungkin punya lahan dalam
Tiga Hari, PKL
satu hamparan untuk bikin perumahan gitu,” jelasnya. Dia memastikan akan menyiapkan perencanaan rumah susun saat program ini jalan. Ini bukti kesiapan mereka mendukung program pemerintah pusat. ”Kami siap untuk rumah susun jadi tentu kami dukung penuh program ini,” tegasnya. (rp1/c)
Hanya Boleh Berjualan pada Malam Hari
RUAS jalan yang terbentang dari Pasar Kebon Kembang hingga bilangan Jalan Kapten Muslihat itu menjadi pusat jajanan malam yang semarak. Berbagai makanan dan aneka minuman tersaji berjejer di jalan tersebut. Tak seperti malam biasanya, para PKL kini dengan leluasa menawarkan barang dagangannya tanpa perlu teguran bahkan penindakan dari Satpol PP. Masyarakat atau pengunjung Alunalun pun dengan santai melahap santapannya sembari menikmati suasana malam. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah menerangkan, konsep Night Market diusung lantaran Kawasan Alun-alun tidak lagi memiliki spot yang bisa dijadikan pusat kuliner layaknya Jalan Suryakencana maupun Sukasari. Pasar Blok F yang dimiliki Pemkot Bogor pun dirasa tak cocok karena pengunjung Alun-alun kebanyakan merupakan penumpang Kereta Commuterline. ”Akhirnya kami bicara dengan PKL dan sepakat mereka akan kami wadahi konsep dengan Night Market. Namun kami berikan catatan mereka tidak boleh berjualam di siang hari,” terang Syarifah. Sebelum seterusnya dioperasikan, Konsep Night Market akan diuji cobakan terlebih dahulu oleh Pemkot Bogor dalam 3 hari ke depan. Sejak Jumat (1/11) hingga Minggu (3/11) pukul 17.00 - 00.00 WIB. Total ada 200 pedagang yang berjualan di sepanjang Jalan Dewi Sartika. Mereka bahkan ke depan akan difasilitasi dengan tenda-tenda yang seragam dari hasil CSR kantor perbankan di sekitar kawasan itu. Lapak para pedagang akan dibuat 2 baris. Tak hanya menempati trotoar lapak jualan itu pun akan digelar di sebagian badan jalan. Untuk
memastikan keamanan, Pemkot akan memasang water barrier sebagai tembok pembatas. Syarifah mengatakan, setelah uji coba pihaknya akan menggelar rapat evaluasi yang akan menentukan konsep ini akan berlanjut atau
berhenti. Dalam rapat itu, akan ditentukan pula arus lalu lintas yang akan diberlakukan di Jalan Dewi Sartika. ”Lalu lintas 2 arah atau 1 arah nanti dikaji dari hasil uji coba. Kami belum ambil keputusan,” ucapnya.(fat/c)
kepala. Sementara rekan korban yang mengendarai motor dalam kondisi selamat. Sejumlah personel BPBD, Damkar, TNI, Polri pun diterjunkan untuk mengevakuasi korban dan menangani dampak dahan patah tersebut. Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Kota Bogor menggunakan ambulans. Ia menduga dahan tersebut tumbang karena kondisinya yang sudah rapuh dan kering. Kondisi ini diperparah dengan terpaan angin dan cuaca hujan yang deras dalam beberapa jari terakhir. Seorang saksi mata, Eni menyebut sebelum dahan tersebut tumbang terdengar suara beberapa kali dari pohon tersebut. Ia juga menyebut kondisi lalu lintas dalam kondisi yang sepi. ”Sebenarnya sering ada dahan pohon yang patah
di sepanjang jalan ini tapi ukurannya kecil. Sebulan kemarin juga sempat ada pemangkasan. Tapi memang pohon ini sudah tua, mestinya dibuang (tebang) saja,” ucapnya. Kejadian ini akhirnya turut berdampak pada arus lalu lintas di sepanjang Jalan Tentara Pelajar. Kemacetan panjang pun sempat terjadi sesaat setelah kejadian dan saat evakuasi berlangsung.(fat/c)
Garansi Korban Dapat Asuransi
Hery sempat menemui keluarga korban di RSUD Kota Bogor sesaat setelah kejadian. Ia menjabarkan, asuransi itu disiapkan oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor. ”Ada asuransi Bumida (asuransi santunan karena kecelakaan korban pohon tumbang). Ada juga santunan tambahan dari Pemkot Bogor serta pergantian kendaraan yang rusak,” bebernya kepada Radar Bogor. Di samping itu, ia juga akan menjamin korban mendapat haknya yang berkaitan dengan BPJS di perusahaan korban bekerja sehingga tidak ada hambatan. Hery juga menjamin seluruh pengurusan jasad korban di RSUD Kota Bogor, rumah duka, dan pemakaman akan dikawal seluruhnya oleh
Pemkot Bogor. Hery sendiri merasa prihatin dan menyesalkan insiden dahan patah tersebut. Dirinya memandang kejadian itu sebagai sebuah musibah yang tidak dapat diprediksi. Menurutnya, selama ini upaya pemeliharaan berkala dan pemeriksaan khusus terhadap pohon-pohon di Kota Bogor sedang dilakukan. Begitu pun pada pohon di jalur hijau di Jalan Tentara Pelajar. ”Namun, karena wilayah yang diperiksa luas, dan perlu banyak tenaga jadi tidak bisa serempak. Titik yang ini selesai diperiksa, ternyata titik lain sudah bertambah pelapukannya. Sehingga tidak bisa diprediksi dengan tepat,” tutur Hery. Dirinya berjanji ke depan akan menggelar evaluasi serta melakukan penguatan dalam pemeriksaan pohon di Disperumkim
untuk ditambah dan lebih diperbanyak. Percepatan ini utamanya menyasar pohon besar yang menjulur ke jalan. ”Jika dalam pemeriksaan menunjukkan harus ada penebangan yang berisiko, sudah lapuk, atau menjelang lapuk akan ditebang karena membahayakan,” janjinya. Direktur Utama RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap korban. Korban mengalami cedera berat pada bagian kepala sehingga membuat korban meninggal dunia seketika saat kejadian ”Ini merupakan Kejadian Luar Biasa (KLB) dan semua (biaya) akan ditanggung Pemkot Bogor. Semoga kejadian seperti ini tidak akan terjadi lagi,” tegas dia.(fat/c)
ya,” ucap Ika. Menurut Ika, yang membahayakan adalah seperti
tawaran judi online, dan berita - berita atau informasi hoaks. ”Sehingga pada acara ini juga
ada event dan agenda khusus untuk memberikan pelatihan,” imbuhnya. (*/fat)
HUMAS PEMKOT BOGOR
PENGHARGAAN: Pemkot Bogor berhasil meraih dua penghargaan dalam Festival Literasi Digital VIRAL 2024 Jawa Barat.
Sambungan dari Hal 9
Sambungan dari Hal 9
Sambungan dari Hal 9
Sambungan dari Hal 9
Sambungan dari Hal 9
Warga Iwul Geruduk Kantor Bupati
CIBINONG –Ratusan warga Desa Iwul, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, menggelar aksi demonstrasi di depan gerbang halaman kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jumat (01/11).
Kordinator Aksi Warga Iwul, Zarkasih mengungkap, aksi itu dilakukan karena masyarakat kecewa tidak pernah dilibatkan PT Kahuripan dalam penertiban SHGB di lahan 143 hektar yang terdapat makam keluarga mereka.
”Kita tidak pernah dilibatkan dalam penertiban SHGB itu, padahal di lahan ini ada delapan titik makam yang merupakan sesepuh dan keluarga kami di Desa Iwul. Harusnya ketika ploting kita dilibatkan. Tau-tau SHGB itu terbit dan PT Kahuripan akan memindahkan makam secara sepihak, dan kami tidak terima itu,” ungkap dia. Kemudian, kata dia, ketika alih fungsi menjadi pemukiman, tentunya akan terdampak kepada warga Iwul, seperti debit air tanah berkurang dan kualitas dan kuantitas air akan menurun.
”Udara kami, oksigen kami, jelas menurun. Hari ini cuaca panas meningkat, padahal itu satu-satunya lahan hijau yang tersisa dari sekian ratus hektar yang ada di Parung. Artinya
akan ada potensi krisis cuaca dan sebagainya,” jelas dia. Bahkan, kata dia, PT Kahuripan Raya melakukan tindakan yang kurang pantas kepada masyarakat, seperti merusak tanaman aktif warga yang digusur habis dan juga memasuki alat berat tanpa izin. ”Pohon singkong ribuan tancep digusur habis, alat berat masuk tanpa izin, tanpa ada izin dari pemerintah setempat tidak melalui mekanisme sesuai aturan bagaimana memasukan alat berat, tidak melakukan kordinasi secara baik,” sesalnya. Kata dia, masyarakat juga terhina ketika jalan nenek moyang sejak dulu yang dilewati diklaim pihak PT Kahuripan Raya, karena dianggap masuk penguasaan SHGB mereka. ”Padahal jalan itu ada sebelum negeri ini merdeka, artinya lebih tua usianya. maka BPN yang bertanggung jawab harus mengonfirmasi dulu bagaimana lahan itu apakah ada hak-hak masyarakat,” cetus dia. Sehingga, mereka meminta untuk bisa menunjukkan bukti jika memang sesuai dengan apa yang dilakukannya. ”Apakah SHGB nya terbit sesuai apa tidak, sudah jalan di atas itu ada tanah hak milik masyarakat itu tanah pemakaman,” terang dia.
Meski masyarakat tidak memiliki surat-surat tanah tersebut, karena jaman dulu tidak diper-
soalkan, ia meyakini masih terdapat tanah milik warga yang diklaim PT Kahuripan tersebut.
”Memang kami tidak memiliki surat-suratnya, karena kami memang masyarakat petani yang dahulu memang tidak perhatian masalah itu, tapi bagaimana pun tidak mungkin
di tanah orang lain,” ujarnya. (cr2/b)
Ribuan Warga Bogor Terkena PHK
BOGOR–Kurang dari dua tahun, belasan perusahaan di Kabupaten Bogor tutup. Termasuk di dalamnya, perusahaan padat karya. Kondisi ini, me nambah jumlah pengang guran baru akibat terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Data dari DPK APINDO Kabupaten Bogor, perusahaan anggota APINDO Kabupaten Bogor yang tutup sejak 20232024 ada 12 perusahaan. ”Iya, ada 12 perusa haan,” kata ketua DPK Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Bogor Supari Abdul Hayi, kepada Radar Bogor, Jumat (1/11).
Sementara untuk jumlah karyawan yang di-PHK, kata dia, pada 2023 mencapai 10 ribu pekerja. ”Untuk 2024, PHK karena perusahaan tutup atau karena rasionalisasi serta perselisihan hubungan industrial sampai Agustus kemarin sudah ada
400 pekerja,” tutur dia. Ia mengatakan, saat ini jumlah perusahaan di Kabupaten Bogor yang menjadi anggota APINDO Kabupaten Bogor tersisa 34 perusahaan. ”Pada 2017, jumlah perusahaan padat karya ada 53 perusahaan, tahun ini tersisa 34 perusahaan,” papar dia. Adapun sebagian perusahaan padat karya di Kabupaten Bogor yang tutup, memilih merelokasi perusahaannya ke daerah dengan nilai UMK masih terjangkau bagi perusahaan. ”Relokasi banyak ke Jawa Tengah,” tukas dia.
Industri padat karya sedang mengalami tekanan berat sebagaimana terlihat lewat gelombang pemutusan hubungan kerja dan vonis pailit. Tidak terkecuali di Kabupaten Bogor. Salah satu yang menjadi penyebab adalah upah minimum kabupaten atau kota (UMK) yang mengalami kenaikan. Ini menjadi masalah yang selalu terjadi setiap tahun. Kata pria yang akrab disapa Rizal itu, upah minimum Kabupaten Bogor sudah cukup tinggi. Kondisi itu membuat sejumlah pabrik dan paling banyak di
sektor padat karya khususnya garmen skala besar di Kabupaten Bogor, sudah banyak yang tutup. Hal ini, kata dia, terjadi karena perusahaan tidak mampu
bersaing, di mana harga pokok produksi menjadi sangat tinggi yang membuat daya saing melemah.
“Selain tutup, banyak yang memilih merelokasi pabriknya.
Paling banyak relokasi ke Provinsi Jawa Tengah,” papar dia. DPK APINDO Kabupaten Bogor sangat berharap, pemerintah segera mencarikan solusi dalam mengatasi permasalahan
tersebut.
“Sangat diharapkan agar perusahaan-perusahaan tidak akan pindah kemana-mana dan tetap berada di Kabupaten Bogor,” tutur dia. (all/c)
BOGOR–International Networking for Humanitarian (INH) mendorong agar anakanak yatim piatu dan kaum duafa juga melek akan teknologi. Hal itu disampaikan Manager Fundraising & IT INH Andriono Hernandy di momen Hari Santri Nasional dan Hari Anak Internasional 2024 ini. Bersama Yayasan Belas Kasih Insani, INH merayakan momen tersebut bersama anak yatim dan kaum dhuafa yang tergabung dalam Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Siti Fatimah pada Jum’at (1/10). Andriono Hernandy mengatakan, bahwa INH bertujuan agar anak-anak tersebut tidak
hanya belajar secara formal dan agama, tetapi juga belajar akan teknologi atau lebih khususnya Artificial Intelligence (AI). “Hari ini penutupan rangkaian perayaan Hari Santri Nasional dan Hari Anak Internasional, selain rutin melakukan santunan dan beasiswa, kami menginginkan agar anak yatim piatu dan dhuafa juga melek teknologi,” ujarnya kepada wartawan. Ke depan, kata Andriono, INH akan mendukung LKSA Siti Fatimah agar anak yatim piatu dan dhuafa memiliki akses dan melek akan teknologi yang terus berkembang.
“Teknologi harus mudah diakses oleh para anak yatim piatu dan dhuafa, mereka jangan sampai tertinggal akan kecanggihan teknologi,” tutur pria yang juga Direktur Utama PT Belas Kasih Indonesia itu.
Menurut dia, puncak perayaan Hari Anak Internasional ini akan dilaksanakan pada akhir November 2024, dan akan dirayakan serentak oleh perwakilan INH yang ada 36 negara. “Ini bukan akhir, tetapi awal rangkaian peringatan Hari Anak Internasional. Dimulai dari Kabupaten Bogor, nanti akan dirayakan serentak di 36 negara yang ada Kantor Perwakikan INH,” tukasnya.(cok/b)
CARINGIN –Ruang kelas dan dapur SDN 02 Tangkil, Caringin, rusak akibat dilanda tanah longsor dan pohon tumbang.
Peristiwa itu disebabkan hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah wilayah Kabupaten Bogor, beberapa hari terakhir.
Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, peristiwa yang terjadi pada Rabu (30/10) itu mengakibatkan
sejumlah bangunan sekolah rusak. ”Disebabkan hujan dengan intensitas tinggi di wilayah tersebut mengakibatkan tebingan belakang sekolah longsor dan satu pohon terdampak longosor menimpa SDN 02 Tangkil,” ujar dia. Berdasarkan analisanya, kerusakan terjadi pada ruangan kelas dan juga dapur sekolah. Beruntung pada saat kejadian, kondisi sekolah sudah dalam
keadaan kosong. ”Tidak ada korban jiwa, hanya dampak kerusakan pada bangunan sekolah,” jelas Adam. Pasca kejadian, pihaknya bersama pengurus lingkungan setempat membantu mengevakuasi dampak kerusakan. Kepada pihak sekolah, BPBD mengimbau agar mengantisipasi terjadinya kejadian serupa. “Dibutuhkan penanganan lebih lanjut dari dinas-dinas terkait,” tukas dia.(cok/b)
warga kami memakamkan jenazah keluarganya
FOTO HENDI/RADAR BOGOR
PROTES: Tampak hasil pertanian dari warga Desa Iwul, Parung, Kabupaten Bogor, dibawa berunjukrasa di depan Kantor Bupati, Cibinong, Jumat (1/11). Aksi itu sebagai bentuk protes dialihfungsikannya lahan pertanian menjadi pemukiman.