Epaper Radar Bogor-25- November 2024

Page 1


Bansos Rentan Dipakai Judol

JAKARTA– Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengumumkan, kucuran dana riset dan inovasi dari dana abadi penelitian bisa mencapai Rp 1 miliar per tahun untuk satu proyek. Keterangan tersebut disampaikan analis pemanfaatan teknologi Deputi Fasilitas Riset dan Inovasi BRIN Ilham Dwi Putra. Dia mengatakan, BRIN baru saja menjalin kerja sama dengan Malaysian IndustryGovernment Group for High Technology (MIGHT).

ANGGARAN Baca Hal 9

Pemerintah mengingatkan agar bantuan sosial (bansos) tak digunakan untuk judi online (judol). Menteri Sosial Saifullah Yusuf menuturkan, pihaknya akan mengeluarkan surat imbauan kepada pendamping untuk sosialisasi dan pengawasan.

Kasus Judi Online Tahun ke Tahun

Bekasi 3.273 orang

JAKARTA–Proses pemilihan kepala daerah (pilkada) tak menghalangi KPK untuk melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Sabtu (23/11) malam KPK mengamankan delapan orang dalam OTT yang berlangsung di Bengkulu. Seorang di antaranya adalah Rohidin Mersyah, gubernur Bengkulu yang maju lagi dalam pemilihan gubernur (pilgub).

 OTT Baca Hal 9 Calon Jadi Tersangka/ Terpidana Jelang Coblosan

KENA OTT: Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah tiba di Gedung KPK, Jakarta, Minggu (24/11). KPK juga melakukan OTT terhadap sejumlah pejabat di Provinsi Bengkulu.

Bekasi 2.939 orang Kabupaten Tangerang 2.838 orang Kota Tangerang 2.758 orang

Kota

orang

Tammy WantaniaDjekmon Amisi (ditetapkan tersangka 18 November 2024 )

bupati Biak Numfor, Papua, Herry Ario Naap (ditetapkan tersangka 22 November 2024)

bupati Manggarai, NTT, Maksimus Ngkeros (ditetapkan tersangka 2 November 2024)

Calon wakil wali kota Metro, Lampung, Qomaru Zaman (vonis pidana 5 November 2024)

Calon Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah (OTT KPK pada 23 November 2024) Diolah dari berbagai sumber

orang

JAKARTA–Sejumlah pihak tak satu suara dengan keinginan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka untuk menghapus sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi. Alih-alih menghapus

sudah baik. Hanya perlu diperbaiki serta diawasi secara lebih ketat oleh pemerintah.

Daerah Dengan Jumlah Pelaku Judi Online Muda (di bawah 19 tahun) Terbanyak Permasalahan utama sistem zonasi PPDB bukan pada kebijakannya, melainkan implementasinya,

 PRO-KONTRA Baca Hal 9

Sumber: Polri, PPATK, Komdigi, databoks. katadata.co.id dan diolah

Masa Tenang Pilkada Dimulai, APK Mulai Dibersihkan

BOGOR–Masa tenang menjelang pencoblosan Pilkada 27 November nanti resmi dimulai. Ini ditandai seremoni pembersihan APK yang digelar KPU, Bawaslu, dan Forkompinda Kota Bogor pada Minggu (24/11) dini hari. Ketua KPU Kota Bogor M. Habibi Zaenal Arifin mengatakan masa tenang menandakan tak ada kam-

panye lagi dalam bentuk apapun. Mereka pun memulai membersihkan APK di seluruh titik Kota Bogor.

“Seluruh titik di Kota Bogor, termasuk di wilayah hingga ke pelosok kita bersihkan, bukan lagi kita tertibkan bersama-sama KPU, Bawaslu, dan unsur pemerintah daerah,” katanya. Dia pun meminta agar seluruh

paslon untuk menaati aturan. Tidak melakukan kampanye sebab sudah diberikan waktu dua bulan untuk kampanye sebelumnya. “Mudah-mudahan itu cukup efektif dalam menyampaiakn visi misi pasangan calon ke masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Bogor Herdiyatna mengatakan

Prabowo Subianto Dipastikan Nyoblos Pilkada di Bogor

CIBINONG–Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dipastikan bakal nyoblos Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di halaman rumah nya di TPS 08 Desa Bojong Koneng, Keca matan Babakan Madang, Kabupaten Bogor pada 27 November 2024. Hal itu dikatakan langsung oleh anak buah Prabowo yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bogor. “Pak Prabowo Subianto Insya Allah mencoblos di TPS 08 kalo tidak salah, di Desa Bojong Ko neng Kecamatan Babakan Madang,”

ungkap Rudy. Minggu (24/11). Kata dia, saat pencoblosan Presiden Prabowo didampingi juga oleh PJ Bupati Bogor Bachril Bakri. “Insa Allah bersama dengan pak PJ Bupati Bogor, pak PJ juga ingin numpang milih di Kabupaten Bogor karena tidak ber KTP Bogor, beliau juga memilih di Desa Bojong Koneng,” jelasnya. Sedangkan, Rudy mengungkap dirinya akan mencoblos di Kelurahan Pakansari, Kabupaten Bogor bersama Menteri Kebudayaan Republik Indonesia. “Saya insya allah memilih di kelurahan pakansari bersama

dengan pak menteri kebudayaan Republik Indonesia,” tutupnya. Sekedar informasi, Kabupaten Bogor memiliki dua calon bupati

Bogor dengan nomor urut 01 Rudy Susmanto - Ade Ruhandi dan pasangan nomor urut 02 Bayu Syahjohan - Musyafaur Rahman.

Sedangkan untuk Pilgub Jawa Barat terdapat Empat pasangan

Calon yaitu nomor urut 01 Acep

Adang Ruhiat - Gitalis Dwinatarina, nomor urut 02 Jeje WiradinataRonal Surapradja, nomor urut 03

Ahmad Syaikhu - Ilham Habibie dan nomor 04 Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan.(cr2)

pem bersihan APK ini dilakukan bersama dengan tim gabungan dari forkopimda dan paslon. Ini adalah upaya preventif untuk menegakkan aturan terkait masa tenang Pilkada.

“Kalau ada yang membandel bicara potensi pelanggaran, tidak menutup kemungkinan kita tindak secara regulatif,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari menyebut sampah APK Pilkada ini akan diusahakan tidak menjadi tumpukan. Dia sudah berkoordinasi dengan dinas lingkungan hidup agar menangani sampah tersebut. “Ketika itu nanti terkumpul, kita akan kelola sebaik mungkin dengan berkoordinasi dengan para LO paslon

dan KPU bagaimana sebaiknya. Karena ini juga di masa sekarang kita mengumpulkan dan membersihkan dulu agar tidak menimbulkan tafsir,” ungkapnya. Dia juga mengintruksikan agar pembersihan menjadi lebih terstruktur dan masif. Mulai dari stiker, angkot, tiang listik, pagar, dan sebagainya harus dibersihkan.(rp1/c)

Bawaslu Tangani Empat Kasus Dugaan Pelanggaran

Selama Masa Kampanye Calon Bupati

CIBINONG–Masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Calon Bupati dan Wakil Bupati, Calon Gubernur dan Wakil Gubernur berakhir. Adapun, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor mencatat setidaknya menerima tiga laporan dan satu temuan pelanggaran selama masa kampanye berlangsung. “Terkait masa kampanye dimana kampanye ini sudah berakhir pertanggal 23 November kemarin pukul 23.59 Wib. Artinya hari ini adalah hari sudah memasuki tahapan masa tenang,” kata Kordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Kabupaten Bogor, Juhdi, pada Minggu (24/11). Juhdi mengatakan, selama masa kampanye, pihaknya mendapatkan sebanyak tiga laporan dan satu aduan yang masuk ke Bawaslu Kabupaten Bogor. Untuk 3 laporan tersebut, kata

dia, pertama soal terkait netralitas penyelenggara pemilu yang dianggap mendukung salah satu calon melalui pose jari ketika berfoto. “Pertama laporan terkait netralitas penyelenggara pemilu dengan status akhirnya kami teruskan ke KPU Kabupaten Bogor karna berkaitan dengan dugaan kode etik penyele nggara pemilu,” jelasnya. Kedua, kata dia, terkait laporan masuk soal netralitas Kepala Desa, namun hal itu tidak lanjutkan karena tidak memenuhi syarat formil dan materil. “Selanjutnya laporan yang ketiga laporan terkait perusakan APK dan ini dihentikan karna tidak memenuhi unsur pasal dugaan pelanggaran tindak pidana pemilu. Artinya untuk formil materil nya terpenuhi maka kami register, tapi di pembahasan selanjutnya untuk mencari kepenuhan unsur pidana ini, ini tidak tidak terpenuhi maka statusnya dihentikan,” paparnya. Kemudian, kata Juhdi, satu

temuan pelanggaran Aparatur Sipil Negara (ASN) itu terlibat mengikuti kampanye salah satu pasangan calon Bupati Bogor. “Dan yang terkahir temuan terkait netralitas ASN dan sudah kami teruskan kepada kongsi Badan Kepegawaian Negara (BKN),” ucapnya. Oleh karena itu, semua aduan yang masuk ke Bawaslu Kabupaten Bogor, secara keseluruhan sudah dilakukan tahapan proses oleh pihak Bawaslu dan selanjutnya diberikan ke pihak berwenang masing-masing. Selain itu, dalam memasuki masa tenang Pilkada 2024, Bawaslu juga sedang melakukan patroli pengawasan penertiban APK di seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Bogor. “Hari sudah memasuki masa tenang dimana temen-temen kami di Panwascam termasuk kami sedang melaksanakan patroli pengawasan masa tenang dalam hal penertiban APK yang dilaksanakan oleh KPU dan Satpol PP,” pungkasnya. (cr2/c)

TANGANI PELANGGARAN : Kordiv Penanganan pelanggaran dan data Bawaslu Kabupaten Bogor, Juhdi (tengah) saat temu Media, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Minggu (24/112024).

Dzikir dan Doa Bersama Jelang Pencoblosan

BOGOR–Pemerintah Kota (Pemkot)

Bogor dan Forkopimda menggelar

Dzikir Doa Bersama jelang pencoblosan Pilkada 27 November nanti.

Agenda ini bertujuan untuk mewujudkan Pilkada damai, tertib, dan aman.

Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari

mengatakan dzikir dan doa bersama

adalah bentuk ikhtiar memohon

ridho ke Allah SWT Tuhan YME. Harapannya Pilkada serentak bisa dilewati dengan aman tanpa

perpecahan di masyarakat. “Kita berharap Pilkada di Kota Bogor berlangsung dengan aman, lancar, damai, kondusif, tanpa ada perpecahan di antara kita,” katanya. Saat ini masa kampanye sudah selesai dan memasuki masa tenang. Hery berharap bisa menjernihkan pikiran masyarakat untuk tidak terlibat pertikaian. “Mari kita tunjukkan bahwa Koga Bogor yang selama ini selalu damai, kondisif, tidak ada hal sihnifikan, semoga berlangsung terus sampai kapanpun,” ungkapnya. Dia pun berharap siapapun dari kelima paslon terpilih bisa membawa kebaikan, kesejahteraan, dan kemajuan untuk Kota Bogor. Sehingga Kota Bogor bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya. “Marilah kita menjadi warga yang cerdas berdemokrasi serta menjaga keutuhan dan kedamaian Kota Bogor,” katanya. Selain itu, dia juga mengajak agar masyarakat yang jadi pemilih untuk ikut memberikan suaranya di hari pencoblosan. Keberhasilan Pilkada akan diukur dari tingginya partisipasi masyarakat untuk memilih. “Meskipun cuaca hujan ketiak tanggal 27, mari kita pergi ke TPS, ajak warga yang memiliki

MULAI TERTIBKAN APK: KPU, Bawaslu, dan Forkompinda Kota Bogor mulai membersihkan APK pada Minggu (24/11) dini hari.
DOA BERSAMA: Pemkot Bogor dan Forkopimda menggelar Dzikir Doa Bersama jelang pencoblosan Pilkada 27 November nanti.
GUNAKAN HAK PILIH: Prabowo Subianto saat gunakan hak pilihnya di TPS 33, Bojong Koneng, Kabupaten Bogor.

MIMBAR BEBAS

(0251) 8334344

(0251) 8382525

(0251) 8321196

(0251) 8324080

(021) 29672977, (021) 29673000

(021) 8753547

7.

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292 RS Azra (0251) 8318456

RS Hermina Mekarsari (021) 29232525

RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610 Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435

RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868

Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024

Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822

RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898

Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360

Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976

RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628

RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016

Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222

RSUD Ciawi (0251) 8240797

Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397

Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441

Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida(0251) 8368107, (0251) 368866

Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440

Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724

Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396

Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000

RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56

Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567

RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900

RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591

RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892

Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723

RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426

Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo

Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663

RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142

RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605

RSKIA Sawojajar (0251) 8324371

Polsek Jonggol

Polsek Cileungsi

Polsek Cariu

Polsek Nanggung

Polsek Babakan Madang

Polsek Megamendung

Polsek Klapanunggal

Polsek Caringin

Polsek Dramaga

Polsek Tamansari

Polsek Jasinga

Polsek Cigudeg

Polsek Parung Panjang

Polsek Leuwiliang

Polsek Cibungbulang

Polsek Ciampea

Polsek Rumpin

Polsek Ciomas

Polsek Kemang

Polsek Sukaraja

Polsek Gunung Sindur

Polsek Parung

Polsek Cibinong

Polsek Citeureup

Polsek Gunung Putri

Polsek Cisarua

021-89931174

021-8230861

021-89961058

0251-8682769

021-87962777

0251-8248569

021-82492276

0251-8224417

0251-8624107

0251-8388164

0251-8688110

0251-8681110

021-5978880

0251-8647003

0251-8647398

0251-8621146

021-75791076

0251-8322324

0251-8615700

0251-8656678

021-7561844

0251-8616007

021-8752217

021-8752229

0251-8671405

0251-8254540

SEORANG pria bernama Revan (21) berhasil ditangkap dirumah kontrakannya diwilayah Cibeureum, Ciomas, Bogor pada Kamis (7/11) tengah malam. Dari hasil penggeledahan yang dilakukan, polisi menemukan satu linting sinte, bekas bungkus rokok, dan 12 paket sinte siap edar. Atas perbuatannya pelaku dikenakan Pasal 114 ayat(2) Subsider, Pasal 112 ayat(2) UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Jo Permenkes No. 30 Tahun 2023 Tentang Perubahan Penggolongan Narkotika dengan ancaman pidana paling lama seumur hidup dan paling singkat 5 tahun penjara. (IDN Times) Permasalahan narkoba seolah tidak pernah selesai, bahkan semakin meluas. Tentunya ini bukan hanya menjadi PR besar bagi Pemkot Bogor saja, melain-

kan untuk seluruh masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak problem ini marak terjadi di negeri kita tercinta ini,berbagai macam alasan mengapa seseorang ingin mengkonsumsi obat haram ini antara lain karena stres, depresi dan lain sebagainya. sehingga mereka memilih mencari ketenangandenganmengkonsumsi obat terlarang ini. Dan ini diakibatkan banyaknya tekanan akibat beban hidup yang semakin hari semakin berat. Masyarakat yang rusak yang tidak memiliki akidah yang kuat sehingga mudah berputus asa dan memilih jalan praktis yang tidak sesuai dengan agama. Tanpa disadari, semua itu malah akan merugikan diri mereka sendiri. Diperlukan solusi mengakar dalam mengatasi permasalahan ini, karena tidak dapat dipungkiri sampai saat ini narkoba masih

RENCANA kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen yang akan diberlakukan pada bulan Januari 2025 terus menuai polemik. Dengan kondisi ekonomi rakyat saat ini, hal ini dinilai akan makin menambah beban bagi masyarakat. Di tengah maraknya PHK, turunnya daya beli masyarakat, dan turunnya kelas ekonomi menengah menjadi masyarakat rawan miskin, kebijakan menaikkan PPN perlu dikaji ulang.

PPN Naik,

Kebijakan menaikkan pajak di tengah kesulitan rakyat adalah perbuatan yang melukai hati masyarakat. Namun, dalam sistem kapitalisme, pemasukan APBN memang bersumber dari pajak, akibatnya rakyat akan terus menerus dipalak melalui berbagai pungutan pajak. Termasuk PPN yang bersifat regresif, yakni membebani semua kalangan, termasuk golongan berpenghasilan rendah. Hal ini akan dilakukan terus menerus. Apa

yang dilakukan penguasa terhadap ratusan juta rakyatnya ini, rela tidak rela, mampu ti dak mampu harus tetap diterima oleh masyarakat. Karena ini adalah sebuah kebijakan yang dilegalkan. Padahal sejatinya, jika kita mau berkaca pada aturan, maka akan bisa terwujud sebuah kesejahteraan. Karena Allah telah menyiapkan sumber pemasukan negara yakni berupa sumber daya alam (SDA) yang melimpah di negeri ini.

Marak Predator Anak

JAMINAN keamanan anakanak di negeri ini kian samar. Hingga di penghujung tahun kasus-kasus pemerkosaan dan pembunuhan anak tak pernah absen dari laman berita nasional. Contoh saja kasus pemerkosaan anak oleh seorang petani di Ende, Aceh Utara hingga di Banyuwangi yang bahkan sampai merenggut nyawa korban. Lantas dari maraknya kasus predator anak apa yang seharusnya kita lakukan? Tentu sebagai orang tua maupun sebagai bagian dari masyarakat

tak banyak yang kita bisa lakukan. Sekalipun kita sudah berupaya melindungi anak dengan pengetahuan tentang cara menutup aurat sesuai ajaran agama sebagai bentuk penanaman nilai aqidah sejak dini dan agar tidak diincar oleh para predator anak, ini tidak akan berguna tanpa adanya peran negara. Contoh peran negara yang cukup krusial terkait mekanisme pencegahan agar predator anak tidak semakin menjamur adalah bagaimana penanaman nilai agama agar

bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dan tidak berakhir dalam bentuk hafalan saja di sekolah. Karena hari ini ada banyak predator anak yang bertindak demikian karena mereka tidak memerhatikan halal dan haram ketika berinteraksi dengan anakanak. Kemudian sistem sanksi bagi para predator anak, semakin tegas sistem sanksinya maka potensi berulangnya kasus serupa akan semakin kecil. Ammah Laili ammah.lailli@gmail.com

Pornografi Makin Mengkhawatirkan

DI era serba digital ini, perkembangan teknologi begitu cepat terjadi. Di sisi lain, banjir informasi kerap disalahgunakan dengan mengakses situssitus ilegal. Seperti pembajakan lagu, buku, dan yang paling berbahaya adalah mudahnya akses video berkonten pornografi. Konten vulgar sering tidak sengaja diakses, karena tibatiba muncul di iklan atau di beranda media sosial atau bahkan dikemas menarik di konten anak. Membuat orang yang tadinya tidak sengaja menjadi kecanduan. Menurut salah satu dosen UM Surabaya, perubahan anatomi dan patologis yang menghasilkan berbagai manifestasi disfungsi otak yang secara kolektif atau yang disebut sindrom hipofrontal. Bagian otak yang diserang memiliki peran pengendali emosi, fokus, pembeda antara baik dan buruk, kontrol diri, berpikir kiritis, membentuk kepribadian dan perilaku sosial. Saat kecanduan maka "sistem rem" otak, tidak mampu mengontrol pikiran dan perilakunya. Dampaknya merebak kasus KDRT, pelecehan seksual, pelaku sodomi, dan kejahatan seksual lainnya menjadi puncak dari perjalanan panjang

Narkoba Merebak, Masyarakat Rusak

menjadi barang yang dicari dan dibutuhkan bahkan untuk mendapatkannya pun begitu mudah. Dalam hal ini selain ketakwaan individu dan kontrol masyarakat, diperlukan juga peran negara sebagai pengurus urusan umat, yang secara praktis akan menetapkan aturan sesuai dengan hukum secara keseluruhan sehingga akan terbentuk masyarakat yang berkepribadian baik. Selain itu negara akan menja min kesejahteraan bagi seluruh rakyatnya, tidak ada lagi rakyat yang akan merasakan tekanan akibat beban kehidupan yang berat, umat akan lebih fokus beribadah dan meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT. Tustiawati Aktifis Dakwah Bogor umminahdah.1980@gmail.com

kecanduan pornografi. Bahkan sudah menyasar di usia anakanak dan remaja, bukan lagi orang dewasa. Namun, apakah cukup dengan penyuluhan, pendidikan seksualitas, psikolog saja? Apakah menjamin seseorang untuk bisa mengontrol dirinya? Apakah cukup jika yang mencegah hanya pendidik, komunitas, organisasi/lembaga, orangtua saja? Jika iya mengapa banyak penjahat kelamin di lingkungan agama, pendidikan, bahkan di rumah?

Ternyata benteng paling kuat menjaga generasi adalah keterlibatan negara. Seharusnya membuat sistem sosial supaya masyarakat tidak memiliki celah untuk kecanduan. Sistem sosial berupa aturan larangan khalwat (berduaan dengan lawan jenis bukan mahram), larangan campur baur laki-laki dan perempuan tanpa hajat syar'i, sampai perintah menutup aurat bagi perempuan ketika

keluar rumah. Selain itu dibuat aturan larangan bagi perempuan atau perusahaan yg bekerja mengeksplorasi bentuk tubuh perempuan. Menutup tempattempat maksiat, seperti bar, diskotik dan tempat sejenisnya. Pemerintah juga berperan melarang konten vulgar, penutupan situs ilegal, penangkapan dan menghukum pelaku perzinahan sesuai Al Quran. Hanya dengan itu semua akan tunduk dan takut, mau tidak mau, suka tidak suka karena memiliki efek jera. Demikianlah sistem Islam ketika diterapkan, mampu menjadi benteng perlindungan dari pornografi, memangkas kejahatan seksual dan menegakkan hukum yang membuat jera pelaku, dan melindungi korban.

Revilla Tirana O Cileungsi revillajihan98@gmail.com

Rakyat Makin Tercekik

SDA ini apabila dikelola dengan baik dan benar oleh negara, maka hasilnya bisa digunakan untuk kemaslahatan umat di negeri ini. Karena pada dasarnya SDA, di antaranya tambang yang depositnya melimpah adalah milik umum yang wajib dikelola oleh negara, dan hasilnya diberikan kepada seluruh rakyat, baik secara langsung atau tidak langsung. Maka, jika ini dilaksanakan, tentu negara tidak perlu menaikkan pajak ataupun berhutang ke luar negeri.

Namun, sayangnya saat ini harta milik umum yang ada, lebih banyak dikuasai oleh swasta dan asing. Oleh karena itu rakyat tidak mendapatkan apa-apa dari hasil SDA yang melimpah ini. Yang ada rakyat makin tercekik dengan iuran pajak yang terus merangkak naik. Maka harus ada usaha untuk mengelola SDA dengan baik dan benar, agar rakyat bisa merasakan manfaatnya.

Isty Da'iyah istydaiyah@gmail.com

Impor Membuat Peternak Tekor

PULUHAN peternak sapi perah dan pengepul susu di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, dalam beberapa waktu terakhir ini terpaksa membuang susu hasil panen mereka. Hal itu lantaran pabrik atau industri pengolahan susu (IPS) membatasi kuota penerimaan pasokan susu dari para peternak dan pengepul susu.

KUD membatasi jumlah setoran juga karena pabrik membatasi kuota setoran. Menurut informasi yang didapat, bahwa 80 persen susu segar yang masuk pabrik itu adalah susu impor. Peternak lokal hanya mendapat jatah 20 persen saja. Padahal, kebijakan impor kerap merugikan peternak lokal. Seolaholah bagaikan dikhianati oleh bangsa sendiri. Mengapa kebijakan impor selalu diambil, padahal kebijakan tersebut kerap merugikan peternak? Bukankah ketergantungan pada impor akan berdampak terhadap kedaulatan bangsa?

Dari gambaran tersebut, dapat kita katakan bahwa pengusaha asing dan penguasa melakukan praktik monopoli. Mereka menguasai seluruh lini, mulai dari pengendalian produksi, buruknya rantai distribusi. Kebijakan impor dilakukan sebab kebijakan ini dianggap kebijakan yang mudah dan murah ketimbang harus mengawasi rantai pasokan dan distribusi di daerah-daerah. Sedangkan persoalan harga tinggi bukan hanya sekedar stoknya yang kurang, hingga pemasarannya pun demikian. Bahkan, mereka ikut bermain dalam penentuan harga. Penyelesaian masalah peternakan, distribusi, hingga saat ini tidak akan mampu diselesaikan oleh sistem yang terbukti kepemimpinan sekarang sekadar berfungsi sebagai regulator. Sangat terlihat bahwa pemerintah pada posisi regulator, yaitu sekadar membuat regulasi antara pengusaha dan masyarakat. Dengan adanya impor tadi, pemerintah sebenarnya mengambil untung dengan menarik pajak dan bea cukai. Miris, para peternak akan terus mengalami masalah ketika banyak kebijakan tidak mendukung mereka. Oleh karenanya, untuk menyelesaikan itu semua, para pemimpin wajib mengambil kebijakan yang benar.

Ai Nurohmah ainurohmah66 @gmail.com

KEHILANGAN

HLG STNK R2 Hnd, Hitam, F8201FEL, Nk:MH1JM6112KK041475, Ns:JM61E1041444, Rina Putri Oktaviana, Kp.Pasir Kaliki RT2/1, Sukamaju (RB1-24001537-19,26/10,2/11/24)

HLG STNK R2 Ymh, 2018, Pth, F6692FCM, Nk:MH3SE88G0JJ096865, Ns:E3R2E2005508, Indah Nursanti, Ciriung Cemerlang RT4/14 Cibinong (PKT1-24007526-18,25/10,1/11/24)

HLG STNK R2 HND, F2177FJR, 2024, HTM, NK:MH1JM0422RK120625, NS:JM04E2114064, AISYIYAH RAHMAN N., PERUM.PESONA CILEBUT 2 RT2/15 SUKARAJA (PKT1-24001687-14,21,28/11/24)

HLG STNK R2 YMH, F6479FHR, 2002, HITAM, NK:MH3SEJ710NJ094007, NS:E33WE0100915, ROBI DERMAWAN, CILEBUT POS RT3/5, SUKARAJA, BOGOR (PKT1-24001684-14,21,28/11/24)

HLG STNK R2 YMH, F2578IU, 2015, BIRU, NK:MH31PA005FK834914, NS:1PA835127, GUNAWAN PANCAN, KP.KALONG BABAKAN RT5/11, KEC. NANGGUNG (PKT1-24001685-14,21,28/11/24)

HLG STNK R2 HND, F5799FIL, 2023, SILVER, NK:MH1JM9131PK063445, NS:JM91E3056788, PIPIT SAPITRI, KP.BANAR RT3/5 CIOMAS, KEC. TENJO (PKT1-24001686-14,21,28/11/24)

HLG STNK R2 HND, F5450JS, PTH MRH, 2013, NK:MH1JFB127DK136306, NS:JJFB1E2090092, NURAINI, KOMP. GRIYA SALAK ENDAH RT3/10, CIAMPEA (PKT1-24001733-20,26/11,04/11/24)

HLG STNK R2 HND, F3335FIZ, HTM, 2023, NK:MH1JM8226PK012202, NS:JM82E2011682, BAGUS UFARA ZIKRI R., KP.BANTAR KARET RT3/4 CIBUNGBULANG (PKT1-24001725-20,27/11,04/12/24)

PENGADUAN PUNGLI

BOGOR RAYA

Lima Anak Terseret Arus Cidurian

CIGUDEG–Video memperlihatkan sejumlah anak-anak terseret arus Sungai Cidurian, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, viral di sejumlah media sosial dan WhatsApp Group.

Dalam video yang dilihat Radar Bogor, Minggu (24/11), memperlihat

sejumlah warga sedang menyelamatkan seorang anak yang terseret arus Sungai Cidurian. Nampak anak tersebut berpegangan pada tali dan ditarik warga.

Penelusuran Radar Bogor, peristiwa dalam video itu terjadi pada Sabtu (23/11) sore. Kapolsek Cigu-

deg, Kompol Uba Subroto mengatakan, peristiwa itu terjadi di aliran Sungai Cidurian, Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor. “Anak anak itu sedang mandi di sungai, tiba tiba arus deras dan terjebak,” kata dia kepada Radar Bogor,

Minggu (24/11). Ia mengatakan, ada lima anak yang terjebak di aliran Sungai Cidu rian itu. Yakni Alpizar (15), Patir (13), Adam (13), dilzan (13). Adapun evakuasi dilalukan tim ga bu ngan dari Polsek Cigudeg, Sat pol PP Keca matan Cigudeg,

Tim SAR Desa Su kamaju. “Juga dibantu warga setempat. Semuanya selamat dan sudah diserahkan kepada keluarganya,” tutur dia.

Untuk mengantisipasi hal serupa, Ia meminta kepada orang tua agar melar ang anaknya bermain di

sungai. Terlebih saat ini kondisi arus kerap meluap. “Sudah disampaikan dengan kepala desa dan tokoh masyarakat juga orang tua agar anak-anaknya tidak main di Sungai Cidurian , yang sewaktu-waktu airnya meluap,” tukas dia.(all/b)

LS Vinus Usulkan Revisi Undang-Undang Pemilu

CIBINONG–Lembaga Studi Visi

Nusantara Maju (LS Vinus) menggelar diskusi terkait ‘Mengulik Revisi Undang - undang Pemilu’ , yang dianggap saat ini masih banyak yang harus diubah. Terutama, terkait dengan pelaksanaan pemilu. Founder LS Vinus, Yusfitriadi mengatakan, gelaran diskusi tersebut dilaksanakan karena masih banyak faktor yang harus direvisi kembali terkait pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu).

Pertama, soal efektivitas pekerja pemilu. Di mana, kata dia, pekerja pemilu hanya bekerja selama dua tahun dengan anggaran yang cukup besar, namun pelaksanaan kerja singkat. “Di mana pekerja pemilu efektivitas hanya bekerja dua tahun dan akhirnya anggaran besar yang digelontorkan oleh negara untuk penyelenggara pemilu, minimal pemilu kemarin Rp120 triliun misalnya. Itu tersedot semua 75 persen untuk penyelenggara pemilu,” ungkapnya.

Tak Ada Barang Hilang, Polisi Tetap Selidiki

TAMANSARI– Polisi Sektor Tamansari menyebut bahwa tidak ada barang yang hilang dalam kasus pencurian, yang dialami warga Perumahan Ciapus Mountain View, Desa Pasir Eurih, Tamansari. Meski demikian, polisi tetap melakukan penyelidikan dan memburu pelaku dalam kasus tersebut. Kapolsek Tamansari Iptu Jajang mengatakan, korban dalam peristiwa pembobolan rumah yang terjadi pada Kamis (21/11) lalu itu memutuskan tidak membuat laporan kepolisian.

“Karena tidak ada barang yang hilang, sehingga korban tidak melapor ke kami,” ucapnya kepada Radar Bogor, Sabtu (23/11). Pihaknya pun telah memeriksa rumah korban dan meminta keterangan para saksi. Hasilnya

memang benar telah terjadi upaya pencurian dengan membobol pintu dan jendela rumah korban. Dari kejadian tersebut, polisi pun berkoordinasi dengan pengurus lingkungan untuk melakukan pengawasan lebih ketat di sekitar lokasi perumahan. “Kami telah mengecek lokasi kejadian, dan masih melakukan penyelidikan kasus tersebut,” tukas Iptu Jajang. Sebelumnya, kasus pencurian terjadi Perumahan Ciapus Mountain View di Desa Pasir Eurih, Tamansari rawan. Wilayah perumahan tersebut diduga rawan maling, sebab kasus pembobolan rumah bukan kali ini saja terjadi. Pada Agustus 2022 lalu, seorang warga lainnya melaporkan rumahnya telah dimasuki tamu tidak diundang dengan cara membobol jendela belakang.(cok/b)

Menurut dia, hal itu dianggap tidak efektif karen waktu bekerja dan anggaran negara yang keluarkan tidak sebanding, sehingga perlu ada formulasi baru tentang pekerja pemilu. Yus melanjutkan, soal tidak konsistennya penggunaan ambang batas, karena saat pemilihan Presiden menggunakan ambang batas indeks sebelumnya. Sedangkan Pilkada dan Pilbup menggunakan ambang batas tahun yang sama.

“Bicara Pilkada baik Gubernur maupun Bupati, kita menggunakan ambang batas pada pemilu tahun yang sama. nah itu, saya pikir muncul ketidak konsistenan, kemudian kita menggunakan ambang batas mana yang dipergunakan padahal samasama Pemilu 2024, begitupun Pilpres pada 2024, namun ambang batas yang dipergunakan basisnya berbeda,” jelas Yus. Kemudian, kata Yus, perlunya revisi undang - undang keterkaitan dengan

variabel hukum pemilih pasangan calon tunggal, meski secara substansi diakomodir kertas suara yang tidak terdapat calon, namun belum diatur di dalam undang - undang. Selanjutnya, terkait sinkronisasi antara undang - undang Pemilu dan undang - undang Pilkada, meski dalam prakteknya serupa, namun masih dapat beberapa pasal yang berbeda.

Selain itu, kata dia, dampak pergantian rezim akan mempengaruhi

jalannya pelaksana Pilkada, sehingga perlu adanya revisi UU tersebut. “Karna memang ketika rezim berbeda dampaknya adalah banyak undang - undang yang berhadapan antara Undang-undang Pemilu dengan Undang-undang Pilkada,” ujarnya. Oleh karena itu, Yus menyebut, dengan faktor - faktor tersebut perlu adan ya revisi undang - undang secara fun da mental, agar de mo krasi di negara ini bisa terjaga dan meningkat. (cr2/b)

TAJURHALANG– Warga Pura Bojonggede, Desa Tajurhalang, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor rutin melakukan donor darah. Aksi sosial donor darah ini dilakukan untuk membantu ketersediaan darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia

(PMI) Kabupaten Bogor. Tokoh masyarakat Perumahan Pura Bojonggede, Atiek Yulis mengatakan, Kabupaten Bogor sering kehabisan stok darah. Untuk itu ia menginisiasi untuk melakukan donor darah rutin. “Kami bekerjasama dengan para donatur dari warga Pura Bojonggede

untuk melakukan donor darah ini,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (24/11).

Adapun aksi donor darah kali ini, dilakukan di masjid Al-Muttaqin, Pura Bojonggede, Desa Tajurhalang, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor. Adapun warga yang memenuhi syarat untuk melakukan donor

darah sebanyak 66 pendonor. “Tadi yang daftar ada 80 pendonor, namun ada yang belum bisa donor dikarenakan HB rendah,” tuturnya. Ia mengatakan untuk donor darah rutin dilakukan selama tiga bulan sekali. “Tahun ini merupakan tahun ke empat. Semoga bisa terus Istiqomah,” tukasnya.(all/b)

CIBINONG–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kembali membuktikan komitmennya dalam pengembangan sektor industri. Hal itu terbukti dengan raihan prestasi juara satu dua kategori sekaligus yakni, kategori Capaian Target SIINas Tercepat dan Kategori Capaian Target SIINas Terbanyak di Jawa Barat, pada ajang Penganugerahan Penghargaan Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) yang diselenggarakan di Halaman Gedung Sate, Bandung. Penghargaan diserahkan langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat mewakili Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin kepada Pj. Bupati Kabupaten Bogor, yang diwakili Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bogor, Arif Rahman.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor Arif Rahman menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam atas kerja keras seluruh pihak yang berkontribusi pada keberhasilan ini.

“Penghargaan ini adalah hasil sinergi yang luar biasa dari seluruh elemen di Kabupaten Bogor. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan publik dan implementasi SIINas demi kemajuan bersama,” ungkapnya. Lanjut Arif Rahman bahwa keberhasilan Kabupaten Bogor dalam mencapai target implementasi Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas), tidak terlepas dari peran aktif berbagai sektor industri kecil dan menengah di daerah tersebut.(*Cr2/a)

Masjid menjadi tempat ibadah. Kebersihan masjid menjadi tanggung jawab bersama. Tak jarang masyarakat bergotong royong, melaksanakan kerja bakti untuk membuat masjid di tempat mereka tinggal tetap terawat dan nyaman untuk beribadah.

SEPERTI yang dilakukan warga Kampung Malang Nengah, Desa Ciseeng, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor. Bersama dengan

DKM Masjid Raya Nurul Amal Ciseeng, mereka melaksanakan kerja bakti, membersihkan masjid.

Kerja bakti itu dilakukan mulai pukul 07.00 WIB. Warga datang ke

cekatan, warga bersama DKM bahu membahu membuat masjid lebih bersih. Sekretaris DKM Nurul Amal Ciseeng, Fahlirrizal, mengatakan kerja bakti ini bertujuan untuk meningkatkan gotong royong, khu-

ngan

TALKSHOW: Narasumber diskusi tentang Mengulik Revisi UU Pemilu, yang digelar Ls Vinus di sekretariat Cibinong, Minggu (24/11).
masjid membawa alat perkakas. Rumput liar yang berada di pekara-
masjid juga dibersihkan.
Tidak ketinggalan tempat wudu Masjid Raya Nurul Amal Ciseeng, juga turut dibersihkan. Dengan
AKSI DONOR: Warga Pura Bojonggede antri memeriksa tensi sebelum dilakukan pengambilan darah, Minggu (24/11).
BANGGA: Para pejabat provinsi diwakili sekda usai penyerahan sertifikat pemecahan Rekor MURI di halaman Gedung Sate Bandung. Pemkab Bogor terima dua penghargaan Capaian Target SIINas.
KERJA BAKTI: Sebagian warga Kampung Malang Nengah, Desa Ciseeng, Kecamatan Ciseeng, membersihkan halaman Masjid Raya Nurul Amal, Minggu (24/11).

BOGOR RAYA

BENCANA: Angin kencang membuat pohon tumbang menimpa salah satu rumah

warga di Ciaruteun Ilir, Cibungbulang, Minggu (24/11).

127 Rumah Rusak di Cibungbulang

CIBUNGBULANGRatusan rumah warga di Kampung Poncol, Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, rusak diterjang angin puting beliung dan banjir. Camat Cibungbulang Agung S Ali mengatakan, sebanyak 127 rumah terdampak. ”Dari hasil pendataan, terdampak bencana angin puting beliung di Ciaruteun Ilir ada 127 rumah,” kata dia, kepada Radar Bogor Minggu (24/11).

Sementara itu Sekdes Ciaruteun Ilir, Muhamad Yogi Marda mengatakan, dari 127 rumah terdampak puting beliung paling banyak mengalami kerusakan pada atap rumah. “Dari 127 rumah, sebanyak 115 rusak ringan, 12 rumah rusak berat,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (24/11).

Yogi memaparkan, bencana angin puting beliung baru pertamakali menerjang Desa Ciaruteun Ilir. Kata dia, sejatinya desa Ciaruteun Ilir bukan merupakan daerah rawan bencana puting beliung. “Baru kali ini,” ujar Agung. Adapun warga yang rumahnya mengalami rusak berat, kata dia, mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman. Mengingat saat ini kawasan Cibungbulang masih kerap diguyur hujan.

“Ada yang mengungsi ke rumah saudara, juga tetangga,” papar dia. Iapun meminta kepada masyarakat yang terdampak bencana, bisa bersabar dalam menghadapi situasi tersebut. Ia berharap agar seluruh stakeholder atau instansi terkait bisa membantu

sesuai dengan prosedurnya dan tentunya memberikan pemahaman kepada masyarakat atau warga yang terdampak.

“Karena tidak semua akan mendapatkan bantuan, ada kriteria-kriteria tertentu yang berhak mendapatkan bantuan,” tuturnya. Iapun mengajak kepada seluruh masyarakat Desa Ciaruteun Ilir untuk bekerjasama, saling bahumembahu, bergotong-royong

membantu masyarakat yang saat ini terkena musibah. “Kami pemerintah desa memohon maaf yang sebesarbesarnya jika penanganan kami masih belum maksimal. Semoga ini menjadi pelajaran untuk kita semua dalam berbagai hal, dan tentunya ucapan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat, umumnya yang sudah memberikan bantuan,” tukas dia. (all/c)

PROTES: Warga Cigombong yang tergabung dalam FMBMC berunjukrasa di depan lokasi proyek KEK Lido untuk mengajukan beberapa tuntutan kepada pengelola objek wisata tersebut.

Minta Pemerintah Evaluasi KEK Lido

CIGOMBONGWarga yang tergabung dalam Forum Musyawarah Besar Masyarakat Cigombong (FMBMC) menuntut pencabutan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 69 Tahun 2021 mengatur tentang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido. Tuntutan itu disampaikan dalam aksi unjuk rasa FMBMC di seputar wilayah mega proyek tersebut di Cigombong, Minggu (24/11). Koordinator aksi, Aqsho Bintang Nusantara mengatakan, ada lima tuntutan yang disampaikan warga Cigombong terkait KEK Lido. Di antaranya meminta pemerintah pusat melakukan evaluasi KEK Lido, normalisasi dan revitalisasi Setu Lido, serta mengembalikan dan membuka ruang akses publik wisata bagi warga Cigombong. Kemudian mengembalikan fungsi air Lido sebagai resapan dan juga penyerapan tenaga kerja warga Cigombong. ”Bukan rahasia umum, semua mata melihat kondisi Setu Lido yang semakin sempit karena dilakukan pengurugan, sehingga luasannya setiap tahun berkurang,” ucap Aqsho dalam orasinya. Selama ini, kata Aqsho, warga di sekitar KEK Lido harus mengalami krisis air bersih, dan kesulitan untuk mengakses kawasan tersebut. Belum lagi serapan tenaga kerja yang lebih banyak diambil dari warga luar. Oleh karenanya, pihaknya menuntut pemerintah agar segera mencabut PP Nomor 69

terkait KEK Lido. Jika tuntutan mereka tidak dikabulkan, maka warga mengancam akan kembali menggelar aksi yang lebih besar. ”Jika tuntutan kami tidak digubris, kami pastikan ada aksi massa lebih besar, karena kami ingin Setu Lido yang menjadi ikon Kecamatan Cigombong diselamatkan dari tangan-tangan tidak bertanggung jawab,” tegasnya. Senada disampaikan Suhendi, warga Cigombong. Dia meminta pemerintah untuk melakukan pencabutan PP 69 yang selama ini menjadi alat pihak MNC Lido menjadikan seolah paling berkuasa. Dengan membatasi akses masyarakat, membangun tanpa memikirkan penyelamatan Setu Lido yang menjadi

kebanggaan masyarakat. ”Setelah ditetapkan, akses KEK Lido semakin ketat, bahkan banyak pembangunan yang diduga merusak lingkungan, salah satunya setu yang selama ini menjadi kebanggaan warga Cigombong,” tutur dia. Dalam aksi ini, dia menyuarakan aspirasi warga Cigombong yang selama ini belum meraskan manfaat keberadaan KEK Lido dan tidak sesuai dengan ketentuan dari KEK itu sendiri. ”KEK Lido tujuannya baik untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya Cigombong, namun sudah tiga tahun tidak ada dampak positif yang dirasakan bahkan sebaliknya kerusakan setu dan aksus diperketat,” tukasnya.(cok/b)

Atasi Stunting dengan ‘Bestie’

CIBINONG Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor manfaatkan digitalisasi berbasis aplikasi Bestie untuk mengatasi Stunting di bidang pendataan, agar lebih efektif dan informasinya yang akurat. ”Sehingga tanggal 27 November itu data stunting yang akan kita intervensi udah jelas. Nanti setelah itu (data) bergerak trus real time berubah, ada pengukuran anak langsung masuk datanya,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, Jumat (22/11).

Terlebih, kata Ajat, Pemkab Bogor dalam kendali PJ Bupati Bogor, Bachril Bakri sedang fokus menekankan penurunan angka stunting, yang saat ini berada di angka 27,6 persen Survei Kesehatan Indonesia tertinggi kedua di Jawa Barat.

Sehingga, kata dia, pemanfaatan digitalisasi berbasis aplikasi bernama Bestie (Bogor ESummary Information Executive) bisa dapat berguna dalam menurunkan stunting melalui pengumpulan data.

”Data stunting dalam aplikasi Bestie ini akan terus diperbarui secara berkala oleh aparatur pemerintahan di tingkat wilayah se-Kabupaten Bogor dengan melibatkan peran pemangku kepentingan,” jelasnya. Apalagi, kata Ajat, digitalisasi data stunting ini nantinya, untuk menerapkan kebiasaan baru bagi pegawai ASN Kabupaten Bogor dengan kerja efektif berbasis teknologi. Bahkan, tak hanya untuk pendataan soal Stunting, kedepan Aplikasi Bestie ini pun akan digunakan untuk keterkaitan soal datadata organisasi perangkat daerah (OPD) menjadi satu data, selaras dengan kebijakan satu data Indonesia.

”Dari satu data, kita implementasikan, karena yang paling penting itu kan merasakan manfaatnya satu data itu, itu yang akan mempertahankan bahwa kita menerapkan satu data,” ujar nya. Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor Bayu Ramawanto menyampaikan, aplikasi Bestie akan menjadi induk dari beberapa aplikasi yang dimiliki setiap OPD di lingkungan Pemkab Bogor.

”Sehingga setiap aplikasi yang dimiliki masingmasing OPD ini saling terintegrasi di aplikasi Bestie menjadi satu data,” tandas dia. (cr2/b)

MENTERI KEBUDAYAAN FADLI ZON: INDONESIA HARUS JADI IBUKOTA KEBUDAYAAN DUNIA

YOGYAKARTAMenteri Kebudayaan Fadli Zon menggaungkan

Indonesia harus menjadi pusat kebudayaan dunia. Keyakinan ini disampaikan Fadli Zon mengingat kekayaan budaya Indonesia begitu melimpah. Dari kesaksian Fadli Zon yang sudah mengarungi 100 negara di seluruh dunia, tidak ada satu negara pun yang memiliki kekayaan budaya semelimpah Indonesia.

”Kita melihat bahwa Indonesia ke depan harus menjadi ibu kota kebudayaan dunia,” ujar Fadli Zon. Hal itu disampaikan Fadli Zon saat memberikan sambutan di pembukaan Pekan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) atau Intangible Cultural Heritage (ICH) Festival 2024. ICH Festival diselenggarakan selama sepekan mulai 23-28 November 2024 di Museum Benteng Vredeburg, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

”Insyaallah saya kira budaya kita ini akan semakin maju. Bukan hanya diterima oleh masyarakat kita, warisan dari generasi ke generasi, tapi menjadi juga bagian dari kebudayaan dunia.” Saat ini, kata peraih Doktor Ilmu Sejarah Universitas Indonesia ini, Indonesia memiliki 2.213 warisan budaya tak benda di level nasional dan 228 cagar budaya peringkat nasional. Indonesia sudah mendaftarkan 13 Warisan Budaya Takbenda (WBTb) ke lembaga PBB yang membidangi kebudayaan UNESCO. Ke-13 WBTb itu yakni kesenian wayang yang diakui pada 2008, keris tahun 2008, batik tahun 2009, pendidikan dan pelatihan batik diakui pada 2009, angklung pada 2010, tari Saman tahun 2011), tas Noken tahun 2012, 3 jenis tari Bali diakui pada 2015, kapal Pinisi tahun 2017, tradisi Pencak Silat pada 2019, Pantun tahun 2020, Gamelan tahun 2021, dan Budaya Sehat Jamu tahun lalu, 2023. Dan dalam waktu dekat, Pemerintah Indonesia akan mendaftarkan lagi 3 Warisan Budaya Takbenda ke UNESCO.

”Dengan pengakuan internasional dari UNESCO, kita berharap dapat memperkuat identitas nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 ini. Gelaran ICH Festival sendiri diampu oleh Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan (PPK) Kementerian Kebudayaan. Acara ini digelar mulai 23 sampai 28 November 2024. ICH Festival 2024 ini dibuka untuk umum. Kegiatan antara lain berisi seminar dan workshop, yang melibatkan pegiat budaya, akademisi, pelajar, hingga komunitas internasional. Termasuk salah satunya workshop Batik di atas topeng. Dalam satu pekan, ICH Festival juga menyuguhkan pertunjukan seni budaya antara lain tari

anak, penampilan Musik Tradisi Modern Sri

Man dengan Sinden legendaris Anik

Dagelan Yogyakarta yang ditampilkan artis nasional seperti Kirun, Marwoto, dan Yati Pesek. ICH Festival juga menjadi ajang promosi dan melestarikan 13 WBTb yang sudah dibukukan UNESCO. Selain membukan ICH Festival di Yogyakarta, Fadli Zon juga memberikan Kuliah Umum Literasi Budaya dengan tema ”Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan Nasional” di Auditorium Lantai 4 Gedung Pusat Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta. Dalam kesempatan itu, Fadli Zon juga menggarisbawahi bahwa Indonesia merupakan salah satu pusat peradaban tertua di dunia. Hal ini terliat dari temuan-temuan arkeologi di Tanah Air bila dibandingkan dengan negara lain. Seperti misalnya temuan lukisan purba di Perancis yang berusia 30 ribu tahun. Temuan di Perancis itu kalah tua dari lukisan goa Leang Karampuang, Maros, Sulawesi Selatan, yang mengungkap peradaban manusia 50 ribu tahun lalu. Bahkan, lanjut Fadli Zon, Goa Lida Ajer di Sumatera Barat mengungkap keberadaan peradaban manusia sejak 60 ribu tahun lalu. ”Kita dua kali lipatnya Perancis. Indonesia adalah pusat peradaban tertua di dunia. Saya tantang tokoh-tokoh di dunia, di mana ada negara dengan peradaban tertua di dunia. Dan kekayaan kita ini kekayaan yang luar biasa,” ujar Fadli Zon di hadapan para civitas akademika UST ini.

Salah satu komitmen pemerintah dalam memajukan kebudayaan, terang Fadli, adalah dengan dibentuknya Kementerian Kebudayaan oleh Presiden Prabowo Subianto. Dan ini, ujar Fadli, merupakan amanat Undang-Undang Dasar 1945 yang tercantum dalam pasal 32 yang berbunyi, ”Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilainilai budayanya.” Menurut Fadli, ini adalah satu wujud komitmen bahwa bahwa kebudayaan akan menjadi haluan paradigma pembangunan.

Rejeki, Slamet
Sunyahni, juga pertunjukan
ARIFAL/RADAR BOGOR

Kepala SMANDA Terima Penghargaan Kepala Sekolah Berdedikasi

BOGOR–Kepala SMAN 2 Kota

Bogor atau SMANDA, Bambang Aryan, mendapatkan penghargaan dari Dinas Pendidikan Provinsi bekerjasama dengan Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jabar. Bambang Aryan, yang juga ketua MKKS SMA Kota Bogor itu, mendapat penghargaan dalam momen istimewa untuk mengapresiasi guru dan tenaga kependidikan dalam menyambut Hari Guru Nasional Tahun 2024, yang mengangkat tema Guru Hebat, Indonesia Kuat. Bambang Aryan mendapatkan penghargaan dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat pada kategori kepala sekolah berdedikasi. Selama menjadi kepala sekolah, Bambang Aryan memiliki prestasi sangat membanggakan dan telah membawa harum Provinsi Jawa Barat di kancah nasional.

Pada tahun 2019, Bambang meraih juara dua pada kepala sekolah berprestasi tingkat nasional dan sampai saat ini menunjukkan kinerja dan dedikasi sangat baik.

Sehingga mendapatkan penghargaan sebagai kepala sekolah berdedikasi tingkat Provinsi Jawa Barat. Penilaian, kata Bambang, melihat rekam jejaknya. ”Mereka menilai kepala sekolah yang disiplin, rajin, banyak terlibat aktif dalam kegiatan peningkatan kualitas pendidikan baik di tingkat provinsi Jawa Barat maupun bersama Direktorat SMA di Kemendikdasmen (sekarang),” beber Bambang. ”Semoga prestasi yang diraih dapat menjadikan motivasi kerja bagi para kepala sekolah, khususnya yang berada di Kota Bogor, untuk terus dapat meningkatkan kinerja sehingga dapat berprestasi,” tutup dia.(Cr1/b)

Wali Murid Diedukasi Soal Stunting

BOGOR–Ratusan wali murid TK

QA Baitussalam diberi edukasi soal bahaya stunting dan speech delayed pada tumbuh kembang anak, Sabtu (23/11).

Edukasi soal bahaya stunting dan speech delayed itu dikemas lewat program bertajuk Kelas Orang Tua Sehat, yang diinisiatori Tim PKM Prodi Farmasi FMIPA Universitas Pakuan Bogor dan Ikatan Apoteker Indonesia PC Kota Bogor. Ketua Tim PKM Prodi Farmasi FMIPA Unpak, apt. Nanda Asyura mengutarakan lewat program tersebut, pihaknya ingin mengajak para orang tua untuk berperan aktif dalam mencegah stunting. Untuk mencegah stunting pada anak, Nanda menjelaskan, bukan

hanya pemberian nutrisi, melainkan perlu beberapa inovasi menarik. Misal, bagi orang tua yang terbiasa memberikan teh pada anak, bisa dimodifikasi dengan minuman serat tempe, hal itu dilakukan untuk menambah asupan kadar protein. “Inovasi-inovasi itu perlu dilakukan sedini mungkin, karena stunting itu dilihat dari gizinya, paling lambat dari balita masanya anak TK,” jelas Nanda pada Radar Bogor. Lebih jauh, Nanda mengungkapkan, stunting itu sendiri dapat memberikan beberapa dampak yang merugikan terhadap tumbuh kembang anak. Pertama, mengurangi potensi berfikir, kemudian berkurangnya keterampilan anak, dan yang lebih parah, kata Nanda, mengurangi daya tahan

tumbuh dan imunitas pada anak. Oleh karenanya, lewat program Kelas Orang Tua Sehat, Nanda

mengaku pihaknya mencoba untuk kembali menggalakkan perilaku hidup sehat, baik di sekolah maupun di

rumah. “Misal perilaku sederhana cuci tangan minimal itu harus dibiasakan, caranya juga harus inovatif misal dengan lagu, banyak kok di internet lagu-lagunya,” ujar Nanda. Sementara soal speech delayed pada anak, disebabkan dengan beberapa faktor. Pertama, karena ada gangguan dalam otaknya, lalu pembiasan penggunaan bahasa dalam rumah.

“Harusnya anak yang masih balita itu cukup satu bahasa yang difokusin, kalau misal udah 7 tahun baru bisa dimasukkan, karena perkembangannya udah baik,“ tutur dia. Program Kelas Orang Tua Sehat itu tentu saja direspon positif berbagai pihak, salah satunya Ketua Komite TK QA Baitussalam Bogor, Karina Kartika.

Terlebih menurut pengakuannya, yang didapatkan berdasarkan informasi dari Kepala Sekolah bahwa di TK QA Baitussalam sendiri banyak anak yang mengalami speech delayed “Dan ini jadi konsen yang baik. Sehingga kita juga pengen tau, makanan apa aja yang bisa diberikan untuk anak-anak,” ujarnya. Kata Karina, anoma wali murid yang ikut terlibat dalam program Kelas Orang Tua Sehat ini juga cukup antusias, terbukti ada sekitar 280 orang yang berpartisipasi. “Mudah mudahan orang tua bisa lebih aware terhadap stunting, jadi ga sembarangan memberikan makanan instan kepada anak anak, termasuk pastinya mengurangi dampak buruknya,” pungkas dia.(Cr1/b)

FAUZAN/RADAR BOGOR
BERBAGI ILMU Tampak para orang tua dan wali murid TK QA Baitussalam saat mengikuti seminar bertajuk Kelas Orang Tua Sehat, Sabtu (23/11).

RSUD CIAWI BERHASIL MERAIH

Pada hari Jum’at tanggal 8 November 2024, Pemerintah Kabupaten Bogor menyelenggarakan

Gelar Inovasi Daerah (GID) Tahun 2024 yang dikelola oleh Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) di Cibinong City Mall II, Cibinong, Bogor. GID Kabupaten Bogor Tahun 2024 mengusung tema Innovative Society 2024 “Shaping the Future Through Innovation” dengan berbagai kategori inovasi.

PADA even bergengsi tersebut, RSUD Ciawi berhasil meraih penghargaan sebagai Juara II Best Innovation untuk kategori perangkat daerah.

RSUD Ciawi mengusung inovasi yang bernama ASRI (Aset Rumah Sakit ter-Integrasi). ASRI merupakan sebuah sistem pengelolaan aset yang modern dan terpadu. Sistem ASRI dirancang untuk memastikan setiap aset rumah sakit, mulai dari peralatan medis hingga fasilitas pendukung lainnya, dikelola secara optimal guna mendukung pelayanan kesehatan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. ASRI diinisiasi oleh Surya Buana, yang berprofesi sebagai Ahli Teknik Elektromedik di RSUD Ciawi

ASRI menggabungkan teknologi digital dengan manajemen aset terstruktur untuk memantau, memelihara, dan memperbarui peralatan medis dan fasilitas rumah sakit secara real-time. Melalui sistem ini, RSUD Ciawi

dapat meminimalisir downtime perbaikan alat, memperpanjang masa pakai peralatan, dan meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan. Response time untuk pelaporan dari unit sampai selesai perbaikan mencapai durasi waktu 15 menit, namun jika ada kebutuhan alat tambahan (spare part) maka dalam sistem ASRI diberlakukan status pending.

Proses lahirnya inovasi tersebut diperlukan waktu yang tidak singkat, begitu pula dengan persiapan RSUD Ciawi untuk mengikuti kompetisi Gelar Inovasi Daerah di Kabupaten Bogor. Tahap demi tahap mulai dari uji coba, pemantapan, sampai melengkapi dokumen yang diperlukan sebagai persyaratan dilakukan dalam kurun waktu berbulan-bulan.

“Alhamdulillah, ini menjadi berkah yang luar biasa untuk kami” tutur Direktur RSUD Ciawi, dr. Fusia Meidiawaty, SH, MH.Kes, MARS.

penghargaan

Di tempat berbeda pada waktu yang bersamaan, RSUD Ciawi juga mengirimkan perwakilannya yaitu Succy Rahmawati, A.md Kep yang berprofesi sebagai perawat, dalam ajang pemilihan Duta Kesehatan Jawa Barat Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Diketahui sebelumnya, Succy meraih gelar Duta Kesehatan Kabupaten Bogor pada seleksi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor pada Bulan September lalu. Duta kesehatan merupakan wadah bagi sekelompok anak muda yang memiliki peran dalam edukasi dan advokasi kesehatan untuk mempercepat program-program pemerintah dalam bidang kesehatan masyarakat, khususnya untuk mencapai visi Indonesia Emas pada tahun 2045. Tahapan seleksi dan penilaian ajang Duta Kesehatan Jawa Barat ini berlangsung hampir satu bulan lebih baik secara daring ataupun tatap muka. Sedangkan proses karantina sampai acara grand final berlangsung selama tiga hari. Succy menginisiasi

dr. Fusia Meidiawaty, SH, MHKes, MARS

Direktur RSUD Ciawi

program advokasi kesehatan bagi para penderita tuberculosis dengan inovasi yang berjudul SMART- TB, yaitu Solusi Minum obAt Rutin Teratur pasien Tuberculosis. SMART TB merupakan inovasi yang berbasis aplikasi whatsapp community. Tujuan SMART TB adalah untuk mempercepat akselerasi Indonesia Bebas TB pada Tahun 2030 dan Indonesia Emas Tahun 2045.

Acara Grand Final pemilihan Duta Kesehatan dilaksanakan pada Jum’at malam (8/11) di Grand Sunshine Resort and Convention, Soreang, Kabupaten Bandung. Ajang tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan Dinas Kesehatan kabupaten dan kota seJawaBarat baik putra maupun putri. Kabupaten Bogor berhasil meraih gelar Duta Kesehatan Runner Up-3 Putri dan Duta Kesehatan Favorit Putri. Selain itu, Kabupaten Bogor berhasil pula meraih posisi Top 10 Putra dan Kategori Top 5 Video Profil Terbaik.

“Keberhasilan RSUD Ciawi baik di

ajang kompetisi Kabupaten Bogor maupun Jawa Barat merupakan proses yang tidak mudah, semua ini tentu berkat dukungan dari berbagai pihak yang terlibat. Semoga dimasa mendatang, kami dapat menggali potensi dan mengukir prestasi-prestasi yang lebih baik lagi serta bermanfaat untuk masyarakat.” Lanjut dr. Fusia menutup perbincangan.

Sekali lagi, selamat untuk RSUD Ciawi.

Succy Rahmawaty, A.md Kep, berhasil meraih gelar Runner Up-3 Duta Kesehatan Jawa Barat dan Duta Kesehatan Favorit tahun 2024

RSUD Ciawi menerima
sebagai Juara II Best Innovation pada Gelar Inovasi Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2024

APB Juara Festival Anak Dewa

MEGAMENDUNG–Kontestan

Pembalap

Red Bull Max

Verstappen

mengamankan

gelar juara Formula 1 musim ini meski balapan masih tersisa

dua seri. yang berlangsung di Sirkuit Las Vegas Strip, Nevada, Minggu

kemarin.

Resmi Juara Formula 1

LAS VEGAS–Pembalap Red

Bull Max Verstappen mengamankan gelar juara Formula 1 musim ini meski balapan masih tersisa dua seri. Verstappen memastikan gelar juara empat musim berturut-turut usai finis di urutan kelima pada GP Las Vegas yang berlangsung di Sirkuit Las Vegas Strip, Nevada, Minggu (24/11) kemarin. Pembalap berkebangsaan

Belanda tersebut mengamankan gelar juara usai pesaing terdekatnya di klasemen

sementara, yakni pembalap McLaren Lando Norris hanya mampu finis di urutan keenam. Dengan hasil tersebut maka secara matematis Lando Norris yang berada di urutan kedua klasemen sementara sudah tidak mampu mengejar perolehan poin Verstappen. Verstappen mengoleksi 403 poin unggul 63 poin atas Lando Norris yang berada di peringkat kedua dengan mengamankan total 340 poin.

Sementara peringkat ketiga ditempati oleh pembalap Ferrari Charles Leclerc yang finis di urutan keempat pada GP Las Vegas dan kini mengoleksi total 319 poin. Persaingan ketat terjadi di perebutan peringkat keempat yang sementara ini diduduki oleh pembalap McLaren Oscar Piastri dengan mengemas 268 poin. Meski demikian pembalap Ferrari Carlos Sainz masih berpeluang besar untuk menyalip perolehan poin Piastri karena berada di peringkat kelima dengan

(RURI/RADAR BOGOR)

Siap Kembangkan Potensi Atlet Tuna Grahita

BOGOR–Kepengurusan Special Olympics Indonesia (SOIna) Kota Bogor periode 2024-2028 resmi dilantik yang berlangsung di Paseban Sri Baduga Balai Kota Bogor, Sabtu (23/11). Induk olahraga khusus atlet disabilitas tuna grahita ini dibentuk untuk menampung bakat dan potensi orang-orang ‘istimewa’ di cabang olahraga. Ketua SOIna Kota Bogor, Ajid Senjaya mengatakan, kepengurusan baru dapat mencetak atlet-atlet berprestasi yang mengharumkan nama Kota Bogor di tingkat regional

maupun nasional. “Saya bersyukur atas pengukuhan pengurus SOINA Kota Bogor periode 2024-2028. Semoga kepengurusan ini dapat mengembangkan potensi atletatlet kita dan membawa prestasi gemilang bagi Kota Bogor,” ujarnya. Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil menyatakan dukungan terhadap SOIna “Kota Hujan” . Khususnya dalam mengembangkan minat dan bakat orang berkebutuhan khusus di bidang olahraga. “Kami.siap membantu peng-

urus SOIna Kota Bogor dalam mengembangkan potensi anakanak luar biasa ini, “ tegasnya. Lebih lanjut, Humas SOIna Kota Bogor, Abriadi Sitorus menuturkan tahun depan akan ada event besar yang diikuti. Pelatihan dan pembinaan atlet akan terus ditingkatkan untuk mencapai prestasi optimal.

“Tahun 2025 akan ada beberapa event besar yang akan kami ikuti. Oleh karena itu, kami akan terus berlatih dan meningkatkan kualitas pembinaan atlet,” ucapnya.(rur)

mengamankan total 259 poin.

Sedangkan juara GP Las Vegas yakni pembalap Mercedes George Russel dengan tambahan 25 poin kini menempati urutan keenam usai mengamankan total 217 poin.

Saya pikir di satu sisi, tentu saja, saya masih lebih suka musim lalu; Saya sangat menik matinya, tetapi saya pikir musim ini, pasti sekali lagi mengajarkan saya banyak pelajaran,” kata Vers tappen. (net)

DILANTIK: Kepengurusan Special Olympics Indonesia (SOIna) Kota Bogor periode 2024-2028 resmi dilantik yang berlangsung di Paseban Sri Baduga Balai Kota Bogor, Sabtu (23/11).

Liga 1, Dewa United mengadakan turnamen sepak bola usia dini bertajuk “Festival Anak Dewa” U-10, yang berlangsung di JSI Resort Megamendung, Kabupaten Bogor pada Sabtu dan Minggu (23-24/11). Turnamen yang diikuti 18 klub dari berbagai daerah di Indonesia, berlangsung dalam sistem festival. Yang terbagi ke dalam empat lapangan. Usai berlangsung babak penyisihan hingga final, Akademi Persib Bogor (APB) meraih gelar juara Festival Anak Dewa 2024. Usai menang dalam derbi “Maung Bandung” melawan Akademi Persib Cimahi (APC) dengan skor 3-1, Minggu (24/11) kemarin. Pelatih APB U-10, Yudi N mengatakan, jika ia menginstruksikan anak asuhannya untuk bermain tanpa beban di laga final. “Main enjoy saja, tapi tetap bertanggung jawab terhadap posisi masing-masing,” ujarnya ditemui usai penyerahan trofi juara. Sementara Direktur Akademi Dewa United, Firman Utina menjelaskan jika Festival Anak Dewa U-10 ini merupakan komitmen klub berjuluk “Tangsel Warriors” itu terhadap pembinaan sepak bola usia dini. Pria yang karib disapa FU 15 ini menambahkan, Festival Anak Dewa 2024 merupakan edisi kedua. Yang pertama berlangsung di markas Dewa United yang berada di Pagedangan, Kabupaten Tangerang pada 2023 lalu. (rur)

KONI dan BSI Lanjutkan Kerjasama Beasiswa Atlet

BOGOR–KONI Kota Bogor melanjutkan MoU dengan Universitas Bina Sarana Informatika ( Universitas BSI). Lanjutan MoU ini merupakan bukti nyata JIKA pengurus KONI peduli terhadap pendidikan para atletnya serta pelatih.

”KONI kota Bogor kembali menjalin kerjasama atau MoU dalam sektor pendidikan tinggi dengan salah satu Universitas yang ada di Kota Bogor yaknib Universitas BSI,” ujar Ketua KONI Kota Bogor, Dedy Sumarna, Minggu (24/11) Penandatanganan MoU dengan Universitas BSI ini dilakukan disela sela acara pelantikan kepengurusan KONI Kota Bogor periode 2024-2028 di Paseban

Sri Baduga Balai Kota Bogor, Jumat (22/11) pekan lalu. Kerjasama ini juga disaksikan langsung Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari dan ketua KONI Jawa Barat Muhamad Budiana. Dedy menegaskan, MoU dengan Universitas BSI ini bertujuan untuk memberikan Beasiswa kepada atlit dan pelatih Kota Bogor yang berprestasi.

Menurutnya, Kebutuhan pendidikan formal untuk para atlit dan pelatih yang berprestasi tidak luput dari perhatian keoengurusan KONI kota Bogor selama ini.

”Mou dengan Universitas BSI ini untuk memenuhi kebutuhan pendidikan formal bagi para

atlit dan pelatih, diantaranya beasiswa agar atlit dan pelatih mempunyai pendidikan lanjutan diploma sampai sarjana,” jelasnya. Lebih lanjut, kata Dedy, program beasiswa ini adalah program lanjutan dari kepengurusan sebelumnya yang berlanjut kepengurusan saat ini. Point penting dari kerjasama KONI Kota Bogor dan Universitas BSI diantaranya pemberian beasiswa penuh untuk atlet peraih emas di ajang Porprov, PON, Sea Games , Asian Games dan Olimpiade. ” Sementara pemberian beasiswa keringan biaya pendidikan untuk para atlet atlet potensial,” ucapnya.(rur)

Mengenal PPOK Penyakit Saluran Nafas yang Beresiko Menyebabkan Kematian, Perokok Wajib Waspada!
(RURI/RADAR
gelar juara Festival Anak Dewa U-10 2024 usai menang dalam derbi “Maung Bandung” melawan Akademi Persib Cimahi (APC) dengan skor 3-1 di JSI Resort Megamendung, Minggu (24/11) kemarin.
JUARA:
(24/11)

METROPOLIS

SEMINAR:

Prodi Ilmu

Hukum

Sekolah

Pascasarjana

Unpak

mengadakan

seminar nasional

hukum, Sabtu (23/11).

Transaksi Digital Rawan Penipuan

BOGORProgram Studi (Prodi) Ilmu Hukum Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan (Unpak) mengadakan seminar nasional hukum dengan tema ”Perlindungan Konsumen di Era Digital” yang berlangsung di ruang theater lantai 10 Gedung Pakuan Siliwangi (GPS), Sabtu (23/11). Seminar ini bertujuan memberikan informasi tentang dampak positif dan negatif dari transaksi elektronik yang kini jadi tren di masyarakat. Terutama pasca pandemi Covid-19 yang membuat transaksi digital kian tumbuh subur. Rektor Unpak, Prof Didik Notosudjono mengatakan, tema pada seminar nasional sangat relevan dengan kondisi saat ini. Di mana transaksi digital sudah menjadi kebutuhan. ”Perkembangan teknologi harus disyukuri dan diikuti. Makin banyak transaksi

di aplikasi online, maka makin besar pula resiko terjadinya penipuan, pemerasan dan lain-lain,” ujarnya dalam kata sambutan. Didik melanjutkan, konsumen harus mendapatkan perlindungan dari kejahatan transaksi digital. Sebab, ada potensi kerugian yang sangat besar jika dibiarkan begitu saja. ”Transaksi digital bagus, tapi harus hati-hati. Jangan sampai barang yang di online bagus, tapi saat diterima malah sebaliknya,” tambahnya. ”Melalui seminar ini akan banyak ilmu yang diberikan para ahli tentang perlindungan hak-hak konsumen dalam perspektif hukum. Selain itu dapat menciptakan ruang yang konstruktif dengan fokus kepada penegakan hukum,” imbuhnya lagi. Sementara itu, Kepala Badan Perlindungan Konsumen Nasional Republik Indonesia

(BPKN RI), Muhammad Mufti Mubarok menyatakan dampak dari kejahatan transaksi digital sangat mengerikan. Khususnya pinjaman online (pinjol) ilegal maupun permainan online terlarang. ”Di rumah sakit jiwa (RSJ) di kawasan Jakarta, ada ratusan orang kena gangguan penyakit jiwa akibat pinjol ilegal dan permainan online terlarang. Belum lagi yang dialami mahasiswa di berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta,” terangnya. Untuk mencegah hal itu, dilakukan kerjasama antara civitas Unpak dengan BPKN RI. Tujuannya agar konsumen, khususnya mahasiswa Unpak, tidak terjebak dalam praktik transaksi digital ilegal. ”Jasa keuangan dalam transaksi elektronik menjadi nomor satu. Sedangkan e-commerce masuk di nomor tiga. Kerjasama ini akan membantu

dalam memahami masalah kejahatan transaksi digital untuk menjamin keamanan hak konsumen,” tukasnya. Adapun seminar nasional hukum ini menghadirkan narasumber yang kredibel di bidangnya. Antara lain Utusan Khusus Presiden RI bidang Pariwisata, Zita Anjani yang membawakan materi ber ju dul ”Perlindungan Konsumen Sektor Pariwisata” secara daring. Kemudian Akademisi Unpak sekaligus Wakil Ketua Komisi I BPKN, Agus Satory dengan materi "erlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan" serta Ketua Komisi II BPKN, Fitrah Bukhari dengan materi "Perlindungan Konsumen Sektor Ekonomi Kreatif". Dan dimoderatori Iskandar Zulkarnain dari mahasiswa Prodi Ilmu

Hukum Sekolah Pascasarjana Unpak. (rur/c)

Launching Aplikasi Pertama di Indonesia

BOGORRumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor kembali memperkenalkan layanan digital terbarunya yakni Aplikasi Kardex ICU ICVCU, Jumat (22/11). Direktur Utama RSUD Kota Bogor, dr Ilham Chaidir mengatakan aplikasi ini menjadi inovasi pihaknya dalam menggantikan sistem berkas (kardex) pada pasien ICU dan ICVCU konvensional menjadi berbentuk digital. ”Kalau dulu kami pakai kertas kardex besar. Sekarang cukup pakai tab saja, sehingga jauh lebih memudahkan petugas

kesehatan,” terang Ilham. Inovasi yang diklaim Ilham menjadi yang pertama di Indonesia ini memiliki banyak manfaat. Ia menyebut dengan berbasis digital maka respon time terhadap pasien ICU lebih meningkat. Aplikasi ini juga akan membuat para tenaga kesehatan lebih mudah memantau pasien sehingga kualitas layanan akan lebih baik. ”Ketika pasien memburuk maka dpaat terpantau tandanya, sehingga dokter dan perawat akan lebih memudahkan nakes memberikan pelayanan terbaiknya dan meningkatkan

keselamatan,” tekan Ilham. Inovasi ini pun semakin menguatkan sistem digital yang tengah terus dibangun RSUD Kota Bogor sejak tahun 2022 lalu. ”Pengelolaan data medis yang diimplementasikan pada asuhan keperawstan mencakup standar diagnosis keperawatan Indonesia, standar luaran keperawatan Indonesia, dan standar intervensi keperawatan Indonesia. Dengan pendekatan ini kami memastikan bahwa keperawatan pasien berjalan terstruktur dan berkualitas tinggi,” ucap Ilham.(fat/c)

PKL Berjualan Malam Hari

Program Night Market yang sempat diuji cobakan beberapa waktu lalu kini resmi beroperasi. Program untuk menertibkan

PKL di Jalan Dewi Sartika ini dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, Minggu (24/11).

Hery mengatakan, Night Market adalah solusi terhadap keberadaan PKL di sekitar alun-alun. Para PKL tak perlu dihilangkan. Mereka hanya ditata agar beroperasi pada waktu tertentu.

”Ini sudah dibicarakan panjang dengan stakeholder Forkopimda dan juga para pedagang. Demi menjaga ketertiban dan keindahan wa-

jah kota khususnya Alun-alun Kota Bogor,” jelasnya dalam peresmian Night Market, Minggu (24/11). Hery menegaskan, program ini akan berjalan sembari mengevaluasi kekurangannya. Semua kekurangan akan dicarikan solusi agar night market bisa terus berjalan. Night Market sendiri beroperasi pada pukul 18.00 hingga 24.00. PKL akan difokuskan untuk berjualan pada malam hari, bukan pagi hari. ”Paginya tendanya tidak ada di sini, sudah ada mekanisme agar ini bersih berfungsi kembali menjadi seperti semula. Jadi, sejam sebelum dipasang dan sejam sesudahnya akan dibersihkan,” tegasnya.

Disdukcapil

Dia berharap perputaran ekonomi bisa terjadi dengan adanya Night Market ini. Masyarakat Bogor maupun yang datang dengan KRL bisa bergerak masuk ke tempat ini. ”Yang terpenting menjaga dan memelihara Itu yang saya titipkan kepada semua stakeholder dan juga kepada para-para geng terutama jaga kebersihan,” imbuhnya. ”Kemudian juga jaga jangan sampai ada PKL baru yang akan muncul. Jangan sampai ini mengundang PKL baru yang tidak terdaftar,” tambahnya lagi.

Dia berharap dengan adanya Night Market PKL tak perlu lagi berdagang di luar jam operasional. Ini juga menjadi

proyek jangka panjang untuk menertibkan PKL. ”Ada 205 pendagang yang sudah terdaftar dan commit kepada kita ini 205. Ini akan terus dikumpulkan dan di tempat lain rencananya akan kita buat lagi seperti ini,” ungkapnya. Selain itu, lalu lintas satu arah juga dipastikan akan direkayasa sedemikian rupa agar tidak menyebabkan kemacetan. Petugas akan ditempatkan untuk berjaga dan mengatur di beberapa titik.

”Insyaallah pasti di awal-awal akan ada kebingungan, akan ada orang yang belum paham. Sehingga masih ada yang berusaha untuk melanggar tapi akan kita atur terus,” jelasnya. Perumda Pasar Pakuan Jaya

(PPJ) menjadi pengelola Night Market tersebut. Mereka menggandeng beberapa perusahaan sebagai mitra kerja sama. ”Jadi konsepnya kita sewa lahan ke pemerintah Kota Bogor untuk digunakan sebagai Night Market. Tentu akan ada retribusi, tetapi untuk saat ini kita gratiskan,” jelas Direktur Utama Perumda PPJ Jenal Abidin. Skema gratis ini akan dihapus saat tarif retribusi yang ideal sudah disepakati antara Perumda PPJ, Pemkot, dan

pedagang. Jenal berjanji tarif akan berpihak dan tidak memberatkan pedagang. ”Prinsipnya transparansi, kedua akuntabilitas, dan ketiga meringankan para pedagang. Jadi kita akan kaji dulu sebelum memberikan tarif retribusi,” ujarnya. Dia pun merinci tarif retribusi akan mencakup kebersihan, keamanan, sewa lahan, sampai perparkiran. Dia berharap program ini bisa membantu ekonomi PKL dan menata lebih baik alun-alun. ”Kami sediakan

juga tempat parkir jadi sebelah kanan jalan dari arah kebon kembang itu tenda dan kirinya itu parkiran,” sebutnya. Lebih jauh, bila ini berhasil diterapkan, program serupa akan ikut diterapkan di titik lain. Hal itu agar seluruh PKL yang ada bisa tertangani dengan baik. ”Jadi, ini semacam pilot project dulu untuk program penataan PKL di sekitar alun-alun. Setelah ini pasti akan ke titik-titik lain,” pungkasnya. (rp1/c)

Kebut Penyerahan PSU Perumahan

Kepala Disdukcapil Kota Bogor, Ganjar Gunawan mengatakan usaha yang mereka lakukan selama ini mulai berbuah hasil. Dari 12.840 pemilih pemula sudah ada 9.625 orang yang melakukan perekaman e-KTP. ”Dukcapil sudah melakukan perekaman dengan jemput bola sehari-hari sore malam dan sebagainya, kurang lebih per hari ini di kisaran 9.625 ribuan,” katanya pada Radar Bogor, beberapa waktu lalu. Kemudian tersisa 3.215 pemi-

lih pemula yang belum merekam. Namun Ganjar menyebut hasil validasi lapangan sekitar 930-an merupakan anak yang menempuh pendidikan di luar Kota Bogor. ”Jadi per hari ini (Kamis) praktis yang sedang kita kejar adalah kurang lebih tinggal 2 ribuan pemilik yang akan kita tuntaskan,” sebutnya. Untuk mengejar target sisa ini, mereka akan terus melakukan perekaman e-KTP bahkan sampai hari H pencoblosan. Mereka akan stand by untuk merekam di 27 November nanti agar seluruh pemilih pemula bisa

menggunakan hak pilihnya. ”Jadi dalam 5 hari ke depan, termasuk pas hari H, tanggal 27 Maret, kita standby. Jadi dari 1 juta setengah data secara nasional, kita hanya sisa 2 ribuan untuk pemilih pemula,” jelasnya. Sebelumnya, Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Bogor Kristina Indah Dwi Prasetyowati mengatakan program layanan perekaman KTP elektronik (KTP-e) sore-malam jadi cara mengejar target pemilih. Pelayanan ini dibuka mulai dari 16.00-21.00 WIB malam di seluruh kelurahan dan

kecamatan secara bergilir. ”Layanan Sore-Malam ini sudah dibuka sejak Agustus lalu. Dalam sehari kami mendatangi 2 kelurahan,” ujarnya beberapa waktu lalu. Layanan Sore-Malam ini pun diklaim memberikan kemudahan waktu untuk pemih pemula khusunya pelajar. Selain itu juga berguna mendekatkan jangkauan pemilih pemula untuk merekam e-KTP. ”Pelayanan ini akan memberikan kemudahan bagi pelajar terkait waktu. Saat pagi mereka tidak bisa karena harus masuk sekolah,” katanya. (rp1/c)

Bangunan Sudah Bobrok,

Ribuan Koleksi

NAMUN sayangnya gudang arsip sejarah milik Kolektor, Muchlis Rosim sudah mulai hancur termakan usia dan cuaca. Kini Muchlis tetap bertahan sembari berharap negara bisa membantunya.

Muchlis mengaku menjaga gudang ini karena besarnya nilai yang dimiliki tempat ini. Dia juga menginginkan semua koleksinya bisa tak hilang begitu saja. ”Saya koleksi sudah sejak puluhan tahun. Mulai dari fotofoto, lukisan, buku-buku, perangko, uang-uang lama

semua ada. Itu semua berkaitan dengan tokoh-tokoh besar dunia maupun Indonesia,” katanya beberapa waktu lalu. Dia mengumpulkan semua ini sejak dirinya masih bekerja sebagai pegawai bioskop keliling. Ia memulai dengan mengumpulkan film-film kemudian ke berbagai benda sejarah lainnya. ”Saya kumpul lewat tukarmenukar barang lain. Lalu dikumpulkan di tempat ini tapi sayangnya tempat ini sudah tidak layak untuk menyimpan ribuan koleksi,” ungkapnya. Pria kelahiran 11 Juli 1942 ini menyebut tempat ini sudah

Terancam Rusak

rusak dan roboh. Genteng maupun di dinding terkikis akibat cuaca dan usia sehingga saat hujan dia harus pasrah barang koleksinya basah. ”Saya ingin sekali tempat ini dibantu oleh pemerintah. Karena saya sendiri sudah tidak bisa merawat semuanya dengan berbagai keterbatasan,” ujarnya. Muchlis juga mengaku dirinya mengoleksi banyak foto, lukisan, buku, dan film tentang Presiden, Prabowo Subianto. Dia mengumpulkan semua itu sejak Prabowo masih menjadi tentara aktif. ”Saya ingin serahkan semuanya ke Presiden Prabowo. Saya

berharap koleksi saya ini bisa dirawat dan diberikan tempat yang lebih layak,” katanya. Muchlis merinci koleksinya ada sekitar ribuan film Indonesia dan dunia dengan beragam format. Mulai dari celoloid, Beta, VHS, DVD, VCD, sampai projector film. Kemudian terdapat juga 1500 poster film antik 1940-2000an dan ratusan uang kertas dan logam. ”Saya juga koleksi lukisan dan foto zaman dulu semua presiden dan tokoh Indonesia dan dunia. Serta buku-buku karangan mereka dan tokoh dunia lainnya,” katanya. (rp1/c)

”Output yang dihasilkan dari kegiatan ini yang berupa masukan dapat memperkuat Perda dan Perwali yang sedang disusun, termasuk aturan teknis serah terima PSU yang lebih detail,†terangnya. Sebab, menurutnya, aspek kolaborasi antara pemerintahan, developer, dan masyarakat penting dilakukan untuk memastikan percepatan penyerahan PSU yang sesuai standar.

”Kami berharap ke depan tidak ada lagi kendala besar dalam proses serah terima fasos dan fasum, sehingga masyarakat dapat segera menikmati fasilitas yang memadai di lingkungan perumahan mereka,” harap dia.

Melalui kegiatan ini, Pemkot Bogor berkomitmen untuk terus mendorong penyediaan permukiman yang layak, nyaman, dan terintegritas, sekaligus meningkatkan kualitas tata ruang di Kota Bogor. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah melihat pengelolaan tata ruang dan penyediaan perumahan yang layak serta terintegrasi bagi masyarakat amatlah penting. Hal ini kemudian didukung dengan penyediaan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) dari developer untuk memastikan kenyamanan warga. ”Fasos dan fasum ini wajib diserahkan kepada pemerintah, sesuai aturan yang berlaku. Termasuk alokasi 2 persen untuk lahan pemakaman.

Mereka diangkut saat sedang mengamen dan mengemis di Kawasan Tugu Kujang, Cidangiang, Terminal Baranangsiang, dan Simpang Sukasari. Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho menerangkan, pengamanan terhadap pengamen dan anak jalanan itu dilakukan buntut adanya aduan dari seorang turis asing yang merasa terganggu saat berwisata di Kota Bogor. ”Ada video di TikTok yang diupload wisatawan asing. Dia menceritakan adanya tindak pemaksaan uang yang dilakukan oleh pengamen. Kami belum tahu wilayahnya, namun kami tetap melakukan upaya preventif dan komprehensif menindak dan menertibkan hal itu,” ujarnya kepada Radar Bogor. Aji berharap, langkah yang dilakukan pihaknya bisa memberikan rasa keamanan, kenyamanan, ketertiban, dan kondusifitas Kota Bogor. Dengan begitu, wisatawan baik domestik maupun asing bisa merasa nyaman saat berwisata ke kota ini. Setelah diamankan, para pengamen dan pengemis itu kemudian menjalani tes urine. Sebab, Aji menyebut para pengamen itu tampak gelagat menggunakan narkoba ”Hasilnya terdapat 13 orang pengamen yang positif mengguna kan narkoba. Mereka kemudian kami bawa ke Polresta Bogor Kota. Kemudian ada 7 orang pengamen dan

Namun, proses ini sering terkendala berbagai hal, baik dari sisi pemerintah maupun developer. Melalui rakor ini, kita mencari solusi agar percepatan penyerahan fasos dan fasum dapat diwujudkan,” jelasnya. Ia mengungkapkan, pihaknya sat ini sedang menyusun Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Wali Kota (Perwali) baru terkait penyerahan PSU untuk memberikan kepastian hukum dan mempercepat proses serah terima tersebut.

”Kami berharap para developer dapat memberikan masukan terkait regulasi yang sedang disusun, sehingga peraturan yang dibuat dapat mengakomodasi kebutuhan semua pihak,” harap dia.(fat/c)

pengemis negatif dibawa ke Dinsos,” ungkap Aji. Dirinya berjanji upaya operasi premanisme akan terus dilaksanakan pihaknya bersama petugas gabungan hingga fenomena pengamen dan pengemis jalanan hilang dari Kota Bogor. Tim TRC Dinsos Kota Bogor, Wartiningsih mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinsos di wilayah untuk menindaklanjuti para pengamen dan pengemis yang berhasil diamankan. ”Untuk

LAUNCHING: Direktur Utama RSUD Kota Bogor, dr. Ilham Chaidir saat memberikan penjelasab dalam launching layanan digital mereka.
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
RURI/RADAR BOGOR

IKATAN ALUMNI SEKOLAH MARDI YUANA/MARDI WALUYA (INIMYWAY) CIBINONG

Kumpulkan 60 Kantong Darah

CIBINONG–Donor darah kelima digelar Ikatan alumni sekolah Mardi Yuana/Mardi Waluya Cibinong (INIMYWAY) di Aula SMP Mardi Waluya Cibinong, Sabtu (23/11). Acara ini menjadi sarana untuk menjalin silaturahmi antar alumni dan juga memberikan pelayanan sosial untuk masyarakat.

Donor darah tersebut juga dianggap bisa terus menjaga eksistensi Sekolah Mardi Waluya. Mereka bekerja sama dengan PMI Kabupaten Bogor. Seperti diketahui, donor darah ini menjadi kegiatan rutin yang dilakukan setiap 3 bulan. Mereka mendapatkan sekira 60 labu darah.(mer/b)

di Aula SMP Mardi Waluya Cibinong.

motor.

SAMBUTAN: Ketua KPU Kota Bogor, M Habibi Zaenal memberikan sambutan dalam acara Gebyar Demokrasi.

Berolahraga Bersama

BOGOR–Bigland Run Club menggelar lari bersama di Gelora Bung Karno (GBK), Jumat (22/11). Mereka menuntaskan rute bersama-sama sembari menikmati udara di Jakarta. Komunitas yang beranggotakan staf dan karyawan Hotel Bigland Sentul ini

Komunitas Pemuda Peduli melakukan santunan anak yatim di Rusunawa Menteng Asri, Kota Bogor, Minggu (24/11). Ketua Komunitas Pemuda Peduli, Beni Sitepu mengatakan ini adalah bagian dari tanggungjawab sosial sebagai komunitas. Mereka memuliakan anak yatim lewat pemberian santunan. Sekira 50 orang anak yatim yang menerima santunan. Selain memberikan santunan, mereka juga ingin membantu anak yatim untuk bersekolah.(rp1/c) BIGLAND RUN CLUB

GEBYAR DEMOKRASI KPU KOTA BOGOR

BOGOR–KPU Kota Bogor menggelar Sosialisasi Pilkada 2024 kepada masyarakat umum. Sosialisasi bertajuk Gebyar Demokrasi Nyapanumilih ini digelar di Alun-alun Kota Bogor pada Sabtu (23/11).

Kepala Divisi SDM dan Sosdiklihparmas KPU Kota Bogor Darma Djufri mengatakan, acara ini adalah rangkaian dari puncak sosialisasi Pilkada. Mereka mengajak seluruh masyarakat yang ditemui untuk datang ke TPS di 27 November nanti. “Hari ini jumlah pesertanya lebih banyak dibanding sebelumnya. Sebab, tak hanya badan ad hoc tapi juga masyarakat ikut dilibatkan,” bebernya. Tak kurang sekira dua ribu peserta yang hadir dalam kegiatan ini. Mereka mengikuti rangkaian acara mulai dari senam, sosialisasi, hiburan, sampai doorprize.

Seperti diketahui, tahapan Pilkada telah memasuki masa tenang selama 24-26 November. Para Paslon diharapkan tidak lagi berkampanye dalam bentuk apapun.(rp1/c)

KOMUNITAS PEMUDA PEDULI
BOGOR–
SANTUNAN: Komunitas Pemuda Peduli memberikan santunan kepada anak yatim di Rusunawa Menteng Asri, Kota Bogor, Minggu (24/11).
OMER RITONGA/RADAR BOGOR
DONOR: Sejumlah peserta mendonorkan darahnya dalam kegiatan yang digelar INIMYWAY
PESERTA BERUNTUNG: Peserta menerima hadiah setelah memenangkan undian sepeda
FIKRI RAHMAT UTAMA/RADAR BOGOR
TARI KHAS: Studio Seni Indonesia menampilkan tarian khas daerah saat pembukaan Gebyar Demokrasi.
FIKRI RAHMAT UTAMA/RADAR BOGOR
FIKRI RAHMAT UTAMA/RADAR BOGOR
ANTUSIAS: Masyarakat antusias mengikuti rangkaian acara dan hiburan dalam Gebyar Demokrasi di Alun-alun Kota Bogor, Sabtu (23/11).
HIBUR PENONTON: Penyanyi Ira Swara bernyanyi untuk menghibur peserta Gebyar Demokrasi.
FIKRI RAHMAT UTAMA/RADAR BOGOR SENAM: Peserta acara Gebyar Demokrasi mengikuti salah satu rangkaian acara senam pagi.
FIKRI RAHMAT UTAMA/RADAR BOGOR
DIMULAI: jajaran KPU Kota Bogor dalam acara Sosialisasi Pilkada 2024 yang mulai digelar di Alun-alun Kota Bogor,Sabtu (23/11).

PKL Berjualan Malam Hari

Beroperasi Enam Jam

Alun-alun Kota Bogor bakal semakin riuh dengan kunjungan pada malam hari. Pasalnya, para Pedagang Kaki Lima (PKL) kini telah diizinkan berjualan di sepanjang Jalan Dewi Sartika melalui terobosan program Night Market.

13 Pengamen Positif Narkoba

Pemkot Bogor menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) sinkronisasi penyediaan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum

Perumahan di Hotel Onih, Kamis (21/11). Tujuannya untuk

Mengintip Koleksi Benda Sejarah Muchlis Rosim Bangunan Sudah Bobrok, Ribuan Koleksi Terancam Rusak

Siapa sangka rumah di samping kali, di sudut RT 01 RW 05 No. 9 Sindang Sari, Bogor Timur merupakan gudang arsip sejarah. Gudang ini menyimpan ribuan benda bersejarah mulai dari lukisan, buku, film, sampai barangbarang antik lainnya.

Laporan: FIKRI RAHMAT UTAMA

mengidentifikasi kendalakendala dalam proses serah terima PSU perumahan di Kota Bogor. Kepala Disperumkim Kota Bogor, Juniarti Estiningsih, menjelaskan,

Dukcapil sudah melakukan perekaman dengan jemput bola sehari-hari sore malam dan sebagainya, kurang lebih per hari ini di kisaran 9.625 ribuan."
GANJAR GUNAWAN Kepala Disdukcapil Kota Bogor
BOGORSebanyak 20 pengamen jalanan dan pengemis di Kota Bogor diamankan jajaran Polresta Bogor Kota, Satpol PP, dan Dinas Sosial Kota Bogor, Sabtu (23/11) petang.
BOGOR
(PSU)
rakor ini untuk memahami masalah-masalah yang dihadapi para developer berkaitan dengan penyerahan PSU.

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.