Epaper Radar Bogor-31-Januari 2025

Page 1


Sistem Zonasi Dihapus

Pengurus Osis Bisa Masuk Jalur Prestasi

Perbedaan

PPDB dan SPMB

Jalur Zonasi

Penerimaan siswa baru

wilayah tempat tinggal dinamakan zonasi.

Kuota Jalur Zonasi

SD 70 persen

SMP 50 persen

SMA 50 persen

Jalur Prestasi Nonakademik

Prestasi nonakademik secara umum hanya memuat 2 kriteria yakni olahraga dan seni.

Kuota Jalur Afirmasi

SMP: 15 persen

SMA: 15 persen

PPDB SMK

Hanya dibuka melalui jalur afirmasi, prioritas terdekat, prestasi kejuaraan, dan persiapan kelas industri.

Semua Provinsi di Jawa Masuk

Zona Merah PMK

JAKARTA–Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi di Indonesia mengalami peningkatan sejak pertengahan Desember 2024. Kementerian Pertanian (Kementan) menetapkan sembilan provinsi masuk zona merah kasus PMK. Untuk menekan risiko penularan, akan dilakukan vaksinasi massal pada Februari–Maret.

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan

Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi mengganti nama Sistem

Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru atau SPMB pada 2025.  SISTEM Baca Hal 9

Jalur Domisili

Jalur Prestasi Nonakademik

BANJIR: Aktivitas warga saat banjir merendam pemukiman padat penduduk RT 011 RW 016 kawasan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (29/01).

Makan bergizi gratis

Dari target 82,9 juta siswa penerima manfaat, baru terealisasi 650 ribu.

Pengembangan kapasitas RSUD

Dari target 66 kabupaten/ kota, baru berjalan di RSUD Reda Bolo di Sumba Barat Daya, NTT. Pemeriksaan kesehatan gratis Akan berjalan mulai Februari 2025 dengan target 60 juta jiwa dan meningkat berkala.

Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah melewati 100 hari pemerintahannya tepat di hari ini (31/1). Berbagai kebijakan populis diambil dan sejumlah janji politik masa kampanye dulu mulai pula direalisasikan.

Penuntasan TB Sudah mulai dieksekusi Kementerian Kesehatan. Proyeksi anggaran Rp 8 triliun.

Penambahan kriterian baru. Kriteria ini dinamakan jalur kepemimpinan, yaitu mereka yang aktif di OSIS, Pramuka dan lain-lain.

Kuota

Jalur Afirmasi

SMP 20 persen

SMA 30 persen

Renovasi sekolah yang mencakup ruang kelas, mebel, dan MCK Akan dimulai tahun ini dengan anggaran 20 triliun di tahun anggaran 2025.

Membangun sekolah unggulan terintegrasi Sedang dalam perumusan.

BOGOR–
adanya
 FENOMENA ALAM Baca Hal 9
 SEMUA Baca Hal 9

Rudy Susmanto Targetkan UHC 100 Persen

CIBINONG–Bupati Bogor terpilih Rudy Susmanto menargetkan tahun 2026 pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor Universal Health Coverage (UHC) atau kesehatan yang adil dan terjangkau.

“Target kami di 2026 pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor wajib

100% UHC,” kata Rudy Susmanto, pada Kamis (30/01). Rudy menyebut, pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor menjadi hal yang harus diselesaikan sesuai instruksi Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi. “Jadi yang paling mendasar yang

kami sampaikan pertama terkait kesehatan kita mengikuti instruksi Presiden instruksi Gubernur,” jelas dia.

Karena, Rudy mengakui bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor saat ini dalam UHC masih sekitar 50% - 60%, sehingga dengan target 2026

100% UHC tahun 2025 terus meningkatkan potensi pendapatan.

“Pemkab Bogor dalam hal ini UHC 50% - 60% masih ada sisa, target kami di 2025 adalah meningkatkan potensi pendapatan dan bagaimana caranya 2026 UHC dapat terselesaikan,” tutur dia.

Begitupun, dia mengakui bahwa masyarakat yang belum mendapatkan layanan kesehatan di Kabupaten Bogor masih setengah dari jumlah penduduk. “Yang belum terjamin hampir setengahnya,” ujar nya.

Selain itu, kata dia, ke depan kebijakan apapun Pemerintah Kabupaten

Bogor dibawah kepemimpinannya akan selaras dengan kebijakan pusat.

“Tentunya apa arah kebijakan pusat kebijakan Provinsi kita kita akan Selaras wajib selaras, membangun bangsa dari Kabupaten Bogor,” pungkasnya.(rp2/c)

Puluhan Miliar Anggaran KPU tak Terserap

PPP Buat Formulasi Agar Lolos ke Senayan di 2029

BOGOR– Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Barat menga Kolokium dengan tema Transformasi PPP untuk Indonesia.

Acara rutin DPW Jawa Barat ini diselenggarakan di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, pada hari Kamis, 30 Januari 2025. Kolokium ini dihadiri oleh berbagai tokoh partai dari sejumlah daerah dan langsung membahas berbagai isu. Diskusi dimulai mengenai strategi untuk kembali ke Parlemen Senayan pada tahun 2029 dan juga menilai siapa yang layak menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum PPP). Pepep Saeful Hidayat, Plt Ketua

DPW PPP Jawa Barat, menyatakan bahwa semua anggota partai harus aktif bergerak. “Kita jelas tidak ingin berlamalama. Setelah penyelenggaraan pemilihan kemarin (2024), kita akan segera memperbaiki struktur organisasi dan melakukan konsolidasi. Dalam waktu dekat, kita juga akan mulai merencanakan program kerja untuk 4,5 tahun ke depan,” ungkap Pepep Saeful kepada para wartawan. Pepep menambahkan bahwa Kolokium ini sebenarnya rutin diadakan oleh DPW Jawa Barat setiap bulan. Acara ini diharapkan menjadi platform untuk menguatkan hubungan antar kader. “Terdapat ide dari rekan-rekan pengurus DPW untuk memperluas

jangkauan Kolokium ini. Tentu ini akan memperkaya wawasan dan pengetahuan serta mendukung konsolidasi gagasan yang ada di dalam partai,” jelasnya. Sementara itu, Prof Burhanudin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, menekankan bahwa semua kader harus bekerja keras untuk mencapai tujuan kembali ke Senayan pada tahun 2029. Kolokium dinilai sebagai langkah yang tepat untuk menyelaraskan pandangan antar kader. “Tentu PPP perlu usaha maksimal. Namun, masih ada waktu yang cukup panjang, yaitu 4,5 tahun bagi PPP untuk berbenah. Menurut saya, kolokium ini sangat baik untuk pemanasan dan motivasi bagi wilayah PPP lainnya untuk

melakukan hal yang sama,” ujar Prof Burhanudin. Ia berharap DPW PPP Jabar terus mengadakan kolokium di berbagai daerah. “Jika semangat dan strategi yang kita lihat hari ini di Kota Bogor dapat menyebar dan menginspirasi daerah lain, bukan tidak mungkin PPP akan kembali ke pentas politik nasional,” tuturnya. Burhanudin menambahkan, tantangan ke depan pasti akan sulit karena partai yang tidak lolos PT yang ingin kembali ke Senayan biasanya mengalami kesulitan. Rencana yang perlu dilakukan adalah sejak awal memilih calon legislatif yang berkualitas dan memiliki pimpinan atau ketua umum yang mampu menarik perhatian.(ded)

CIBINONG–Komisi Pemilihan

Umum (KPU) Kabupaten Bogor menyisakan anggaran sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) Pilkada yang mencapai Rp30 miliar.

Adapun, total anggaran puluhan miliar yang tak terserap itu berasal dari total hibah yang diberikan Pemkab Bogor sebesar Rp131 miliar.

“(Silpa) sekitar Rp30 Miliar dari hibah Rp131 Miliar,” kata Ketua KPU Kabupaten Bogor, M Adi Kurnia pada Kamis (30/01). Meski begitu, kata Adi, Silpa tersebut masih relatif hingga menunggu rangkaian tahapan Pilkada selesai atau tepatnya pada penetapan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih.

Terlebih, kata dia, sisa anggaran itu nantinya akan dikembalikan ke Pemkab Bogor pada bulan Maret 2025 mendatang.

“Estimasi belum, nunggu dulu nih selesai tahapan baru keliatan anggaran ini kita akan berikan ke Pemda. Setelah penetapan, kemungkinan bulan Maret kita balikan ke Pemda,” jelas dia.

Adi menjelaskan bahwa, anggaran puluhan miliar itu tak terserap lantaran dikarenakan estimasi TPS yang dikurangi dari pengajuan awal ke Pemkab Bogor. “Awalnya kita ngajuin untuk 10.000 TPS dari jumlah TPS itu (Rp131 Miliar). Dari awalnya pengajuan itu 10 ribu TPS karna ada beberapa item yang semacam honor terus

BOGOR–Badan Ad Hoc yang melaksanakan Pilkada Kota Bogor

2024 resmi dibubarkan. Pembubaran ini dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Senin (27/1) kemarin. Total ada 456 anggota badan ad hoc yang dibubarkan. Ini terdiri dari PPS dan sekretariat 408, PPK dan sekretariat 48. Komisioner KPU Kota Bogor, Ferry B Muslim mengatakan pembubaran ini didahului dengan rapat evaluasi. Rapat evaluasi diikuti oleh seluruh badan ad hoc yaitu PPK dan PPS se-Kota Bogor.

”Rapat kerja semua divisi dibahas, karena evaluasinya gabungan yaitu logistik, SDM, sosialisasi, teknis, hukum, dan data pemilih,” katanya, Rabu (29/1). Menurutnya tak ada catatan khusus untuk badan ad hoc Pilkada serentak. Mereka hanya berharap tidak banyak tahapan yang berisikan waktunya sebab menguras tenaga badan ad hoc.

”Cuma itu kan kewenangan di KPU RI kita di bawah cuma melaksanakan. Untuk KPU ke ad hoc kedepannya harus lebih sinergi lagi dan harmonis antara PPK, PPS,

dengan sekretariatnya,” jelasnya. Selain KPU, Bawaslu Kota Bogor juga telah melaksanakan evaluasi terkait pengawasan Pilkada 2024. Rapat evaluasi ini berfokus pada hasil yang sudah dilakukan dan rencana kedepannya. Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Bogor, Herdiyatna mengatakan kegiatan ini berfokus pada hasil pengawasan yang dilakukan dan rencana kerja ke depannya. Evaluasi ini juga menjadi amanah UndangUndang Dasar setelah masa rekapitulasi usai. ”Momentum ini dapat dijadikan sebagai interaksi

antara akademisi dan aktivis, dimana setiap pendapat yang dikeluarkan akan menjadi bahan evaluasi kedepannya,” bebernya. Dia menyebut hasil Pemilu dan Pilkada 2024 Kota Bogor tidak termasuk ke dalam index kerawanan pemilu dari 27 kota/kabupaten. Ini berarti pemilihan berjalan dengan baik dan optimal tanpa ada gesekan di masyarakat. ”Salah satu parameter index kerawanan pemilu adalah integritas penyelenggara dan tidak ditemukan isu isu negatif terhadap Bawaslu Kota Bogor,” sebutnya.

PPK PPS ternyata dari anggaran Provinsi di covernya. Dari 10 ribu TPS yang jadi 7.908 TPS,” papar dia. Bahkan, Adi menyebut rendahnya partisipasi Pilkada 2024 ini tak berhubungan dengan rendahnya serapan anggaran KPU Kabupaten Bogor. Karena, kata dia, sosialisasi Pilkada yang dilakukan KPU Kabupaten Bogor sudah maskimal dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Terkait partisipasi bukan dari situ juga, bukan dari anggaran yang kita serahkan ke temen temen PPK atau PPS untuk sosialisasi,” tandasnya. (rp2/c)

SAPA WARGA: Bupati Bogor terpilih Rudy Susmanto bersama Wakilnya Ade Ruhandi saat di KPU Kabupaten Bogor.
(uma/c)
BUAT FORMULASI: DPW PPP Jabar saat menggelar Kolokium dengan tema Transformasi PPP untuk Indonesia di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, pada hari Kamis, (30/1).

BOGOR RAYA

Disbudpar Ngadu ke KLHK

Satu Rumah Rusak, Dua Terancam

MEGAMENDUNG–Rumah warga di Kampung Kuta, Desa Kuta, Megamendung rusak akibat dilanda tanah longsor.

Sementara satu rumah lainnya di Kampung Pasir Idong terancam longsor.

Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, Adak Hamdani mengatakan, bahwa terdapat dua kejadian tanah longsor di wilayah Desa Kuta, Megamendung yakni di Kampung Kuta, dan Kampung Pasir Idong. ”Waktu kejadian bersamaan pada Kamis (30/1) dini hari, tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

CISARUA–Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri lakukan pemantauan langsung sejumlah tempat wisata di wilayah Puncak, Cisarua, Rabu (29/1). Hal ini demi memastikan masyarakat aman dan nyaman berwisata di Kabupaten Bogor. Pemantauan dilakukan Pj. Bupati Bogor didampingi Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Kepala Pelaksana BPBD, Dinas Perhubungan. Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri mengungkapkan, hari ini memonitor langsung lokasi wisata di kawasan Puncak. Terhitung sejak hari Sabtu lalu sampai dengan hari ini terdapat sekitar 562 ribu lebih kendaraan yang masuk ke wilayah Puncak, dengan jumlah wisatawan sekitar 900 ribu sampai 1 juta orang.

“Kawasan Puncak masih jadi primadona destinasi wisata, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tentunya memastikan masyarakat bisa berwisata dengan aman dan nyaman di Kabupaten Bogor,” ungkap Bachril. Sementara itu, para wisatawan memenuhi Rest Area Gunung Mas Puncak untuk sekadar

Menurut dia, kejadian itu disebabkan tingginya intensitas hujan dengan durasi yang lama. Kemudian diperparah dengan kontur tanah yang labil di dua wilayah tersebut. Di Kampung Kuta RT 04/02, 1 unit rumah berisi 7 jiwa mengalami kerusakan ringan imbas longsor sepanjang 10 meter, dan tinggi 15 meter. Sementara di Kampung Kampung Pasir Idong RT 05/01, 2 unit rumah terancam longsor sepanjang 3 meter dan tinggi 5 meter.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kepada pemilik rumah diimbau untuk mengungsi sementara khawatir terjadi longsor susulan. ”Untuk saat ini material longsor sudah dibersihkan oleh masyarakat, sementara penanganan ditutup menggunakan terpal,” jelas Adam. Meski begitu, lanjut Adam, dibutuhkan penanganan lebih lanjut dari dinas terkait. ”Bilamana hujan kembali, dikhawatirkan terjadi longsor susulan dan rumah terancam ambruk,” tandas dia.(cok/b)

beristirahat. Menurut sejumlah pedagang, tingkat kunjungan rest area tersebut meningkat sejak Minggu (26/1) pagi. ”Karena kemarin hujan jadi belum begitu ramai, sekarang malah lumayan ramai yang datang,” ucap Irfan, salah satu pedagang Rest Area Gunung Mas.

Dia berharap, kondisi ini juga terjadi di hari-hari biasa. Bagaimana wisatawan mau untuk datang ke Rest Area Gunung Mas. ”Kami juga menawarkan makanan dengan harga yang standar, tidak dimahalkan. Asalkan ada pengunjung yang datang kami bersyukur,” pungkas Irfan.(*cok/b)

Imbas Kenaikan Tarif Wisata

TAMANSARI –Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor merespon terkait menurunnya kunjungan wisata di kawasan taman nasional imbas kenaikan tarif masuk. Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor, Yudi Santoso menyebut bahwa kenaikan harga tiket masuk berlaku di semua wisata di bawah pengelolaan Kementerian Kehutanan. “Seperti Perhutani, BKSDA, TNGGP dan TNGHS, seluruhnya ada kenaikan PNBP sejak November 2024. Pemberitahuannya juga disampaikan kepada kami,” ungkapnya, Kamis (30/1). Namun demikian, lanjut Yudi, masingmasing objek wisata menentukan harga tarif yang disesuaikan dengan komponenkomponen yang ada. Sehingga itulah yang menjadi alasan

TENGOK: Jajaran aparat kecamatan termasuk camat Parung Panjang mendatangi rumah bayi kurang gizi di Desa Parung Panjang untuk menyerahkan bantuan.

harga tarif masuk di tiap objek wisata di bawah Kementerian Kehutanan menjadi berbeda-beda. “Hal itu yang tidak tersosialisasikan ke masyarakat, padahal ada daftar harga tiket resmi yang dipasang oleh masingmasing pengelola,” jelas Yudi. Sehingga, Yudi menambahkan, hal itu mengakibatkan munculnya berbagai pendapat di masyarakat yang salah satunya menganggap pungli. Yang kemudian akhirnya berdampak pada menurunnya kunjungan wisata di sejumlah objek wisata seperti Curug Nangka, Tamansari. “Kami sudah berkoordinasi dengan KLHK dan akan mencoba mengurai masalah ini di lapangan dengan mengundang pihak-pihak terkait. Namun perlu diiketahui, kenaikan PNBP ini kebijakan kementerian, dan pemerintah daerah tidak diikutsertakan dalam kebijakan tersebut,” tukas Yudi Santoso.(cok/b)

Camat Kunjungi Keluarga Anak Gizi Buruk

PARUNGPANJANG– Camat Parung Panjang, Chairuka Judhyanto Nugroho datangi kediaman Ahmad Maulana, penderita gizi buruk dan infeksi paruparu yang meninggal dunia. Ia datang ke rumah duka menggunakan koko warna putih lengkap dengan peci. Di sana, ia bertemu dengan orang tua Almarhum Ahmad Maulana, penderita gizi buruk yang meninggal dunia di usia 9 tahun itu. Usai dari rumah Almarhum Ahmad Maulana, Camat Parung Panjang juga mendatangi rumah bayi Kekurangan gizi MFA. Ia datang ke sana untuk melihat langsung kondisi bayi kekurangan gizi yang kerap diberi air tajin, lantaran tak punya uang untuk membeli susu formula. Di dua tempat itu, camat memberikan bantuan. Termasuk memberikan susu formula kepada bayi kekurangan gizi di wilayahnya itu. ”Kami sudah menengok dan beri bantuan kepada MFA bayi usia 7 bulan yang diasuh kakek neneknya didampingi kades dan ketua TP Kecamatan Parung Panjang,” kata dia kepada Radar Bogor, Kamis (30/1). Ia mengatakan, pihaknya akan terus memantau kesehatan bayi tersebut. Selain itu, jika ditemukan adanya bayi atau anak kekurangan gizi kembali, pihaknya berjanji segera mengupayakan untuk segera ditangani lintas program dan lintas sektor. Kata dia, setiap kasus gizi buruk, kepesertaan JKN akan diurus melalui UKN puskesmas

agar memiliki JKN PBI. “Agar memudahkan dalam mengakses layanan kesehatan secara gratis,” tukas dia. Sementara itu, Kades Pingku, Mad Nawin mengaku bahwa almarhum Ahmad Maulana penderita gizi buruk yang meninggal di RSUD Tangerang itu merupakan warganya. Namun ia berdalih sudah pindah domisili, beberapa tahun silam. “Udah pindah (domisili),” kata dia kepada Radar Bogor Ketika ditanya soal bantuan yang pernah diberikan selama menjadi warga Desa Pingku, kades tak mau berkomentar. Sementara itu Kades Parung Panjang, MH Syahlan mengatakan, kepindahan Almarhum Ahmad Maulana ke Desa Parung Panjang itu terjadi pada 2022. Saat pindah ke Desa Parung Panjang, kata dia, saat itu ada laporan bahwa ada anak gizi buruk. Kemudian ia langsung berkordinasi dengan kader posyandu dan memberikan bantuan. “Memang ada warga Desa Pingku di Desa Parung Panjang alami gizi buruk. Awalnya warga Desa Pingku, lalu tinggal di Parung Panjang,” kata dia kepada Radar Bogor Kamis (30/1). Pada saat itu, ia mengaku pihaknya langsung memberikan bantuan. Ketika itu, pihak Desa Parung Panjang juga menawarkan kepada orang tua Almarhum Ahmad Maulana untuk pindah domisili. “Kami tawarkan, mereka akhirnya mau pindah domisili. Itu tahun 2022,” tutur dia. (all/c)

Polisi Selidiki Temuan Mayat di Caringin

CARINGIN–Polisi masih mendalami perihal penemuan mayat diduga perempuan di sebuah rumah kosong di Kampung dan Desa Ciherang, RT 01/01, Caringin. Pasalnya, mayat tanpa identitas itu sama sekali tidak dikenal warga setempat setelah ditemukan pada Rabu (29/1). Kapolsek Caringin AKP Hendra Kurnia mengatakan bahwa mayat yang sudah dalam kondisi mengering itu ditemukan di sebuah rumah kosong yang akan dijual oleh pemiliknya.

”Telah ditemukan mayat diduga seorang perempuan yang sudah dalam keadaan membusuk dengan posisi tergeletak di atas kasur,” ujarnya, Kamis (30/1). Awal mula ditemukannya mayat tersebut setelah seorang warga tengah membawa calon pembeli untuk melihat-lihat kondisi rumah tersebut. Ketika melihat ke area dalam, ditemukanlah mayat tersebut yang membuat geger warga setempat.

”Sdr. JA akan menjual rumah tersebut, dan terakhir melihat lihat rumah sejak 2 bulan yang lalu, dan rumah dalam keadaan tidak terkunci atau terbuka sehingga memungkinkan siapa saja dapat masuk ke dalam rumah tersebut,” jelas AKP Hendra. Setelah ditemukan, baik para saksi maupun warga sekitar termasuk ketua RT dan RW tidak ada yang mengenal mayat tersebut. Namun ada keterangan salah seorang tukang parkir minimarket sekirar yang mengungkapkan bahwa satu bulan ke belakang, ada seorang perempuan di sekitar TKP yang diduga ODGJ karena berbicara sendiri dan tertawa sendiri. Setelah dilakukan indentifikasi, kemudian mayat tersebut dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan otopsi. ”Mayat sudah dalam penanganan medis di RS Polri Kramat Jati dan kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” tandas Kapolsek Caringin AKP Hendra Kurnia.(cok/b)

Di Balik Riuhnya Kemacetan Puncak Bogor Berkah Long Weekend, Ada Senyum Lebar Pedagang

Riuhnya suara klakson kendaraan, yang mengantre di kawasan Puncak Bogor kerap dimanfaatkan Dadan (55) untuk menjajakan gemblong dagangannya.

BAGI Dadan, semakin banyak kendaraan yang mengantre di kawasan Puncak Bogor, maka semakin besar pula pundi-pundi rupiah yang dia dapatkan. Oleh karenanya, selepas adzan subuh berkumandang Dadan langsung bergegas, untuk memastikan pada pukul 07.00 WIB

kedua kakinya sudah berada di kawasan yang menjadi incaran wisatawan. Usahanya pun membuahkan hasil, selama momen long weekend Isra Mikraj dan perayaan Imlek 2025, Dadan mengaku, omzet penjualan gemblongnya meningkat, bahkan tembus hingga lebih dari 50 persen. “Biasanya paling cuma 100 ribu sehari, tapi karena libur panjang ini penjualan sehari paling sedikit bisa sampai 500 ribu,” tutur Dadan pada Radar Bogor. Bagaiamana tidak, pada Selasa (28/1) pagi, Polisi menyebut, ada sebanyak 10 ribu lebih kendaraan yang menyerbu kawasan Puncak

Bogor untuk berlibur. Kata Dadan, kalau kondisi tersebut terus terjadi setiap hari, mungkin saja dirinya bisa membangun rumah di kampung halamannya yang terletak di Cianjur Bogor. “Iya udah ga perlu ngontrak lagi kali saya, tapi ini kan hanya momen-momen tertentu, jadi disyukuri aja,” ucap Dadan sembari menghitung cuan yang didapatnya. Lebih lanjut, Dadan mengaku, dirinya sudah hampir 25 tahun berpofesi sebagai seorang penjual gemblong, tapi dia berjualan hanya seminggu tiga kali. Mulai dari Jum’at hingga Minggu. (rp1/b)

FOTO
RAWAN AMBLES: Tanah longsor terjadi di dua wilayah di Desa Kuta, Megamendung. Satu rumah rusak dan dua rumah lainnya terancam.
ARIFAL/RADAR BOGOR
JAMIN AMAN: Pj Bupati melihat-lihat area wisata di kawasan Puncak usai melihat-lihat wahana permainan di Hibics Fantasy Puncak.

Gas 3 Kg Mulai Langka

Agen Tunggu Lama

Ketersediaan Stok

CIBINONGKetersediaan gas melon 3 kilogram (kg) untuk masyarakat di Kabupaten Bogor, mulai terjadi kelangkaan.

Penanggung jawab Agen Gas, Luki mengungkapkan, ketersedian gas mulai berkurang. Bahkan, kekosongan yang terjadi itu sudah sejak kurang lebih satu bulan lalu.

”Kadang kita sampai ada beberapa pangkalan yang biasa langganan itu sudah kosong sejak lama, sekitar satu bulan lalu,” ungkap Luki, Kamis (30/01).

Bahkan, kata dia, meskipun tersedia stok gas di tempat pangkalan langganannya, itupun terbatas untuk didistribusikan ke agennya.

”Kita kan ada 100 tabung. Dari 100 tabung, paling pengirimannya 50 terus habis. Terus kita nunggunya lama lagi, akhirnya kita nyari lagi,” jelas dia.

Selain itu, Luki menyebut minggu saat inipun akibat libur panjang kemarin, tabung gas di agennya itu sempat terjadi kekosongan.

”Nah ini kosong semua, kosong dari seminggu ini tapi pas kosong genting kemarin. Akhirnya, kita ngambil di pangkalan berbeda, bisa ngambil tapi 20, begitu 20 datang langsung habis (dijual), jadi begitu datang langsung diburu,”

tutur dia. Padahal, kata dia, penjualan gas tabung 3 Kg tersebut dilakukan secara terbatas, agar masyarakat lainpun mendapatkan kebutuhan gasnya tersebut. ”Jadi kita membatasi, ga semua langsung dikasih banyak. Misalkan orang bawa lima tabung, kita gak langsung kasih banyak kita kasih 2. Karena kita kasihan yang lain, biar kebagian semua,” imbuh dia. Sementara itu, Pemilik Agen lainnya, Yusuf (56) menyampaikan bahwa ketersediaan gas yang dia miliki masih terbilang aman.

”Pasokan gas aman aja. selama ini pemasokan aman-aman aja,” kata dia. Dia menyebut, pemasokan gas ke agennya itu dilakukan dua hari sekali.

”Kalo saya di sini hanya menjembatani aja, dari pangkalan agen distribusikan ke masyarakat. Pemasokan dua hari sekali, jadi di kouta jatahnya biasa 40 tabung gas,” pungkas dia. (rp2/c)

BOGOR RAYA

Setengah Penduduk belum Dapat Pelayanan Kesehatan

CIBINONGBupati Bogor terpilih, Rudy Susmanto menargetkan 2026 pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor

Universal Health Coverage (UHC) atau kesehatan yang adil dan terjangkau. “Target kami di 2026, pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor wajib 100 persen UHC,” kata Rudy Susmanto, Kamis (30/01). Rudy menyebut, pelayanan kesehatan di Kabupaten Bogor menjadi hal yang harus diselesaikan sesuai instruksi Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi.

“Jadi yang paling mendasar yang kami sampaikan pertama, terkait kesehatan kita mengikuti instruksi presiden dan instruksi gubernur,” jelas dia. Karena, Rudy mengakui bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor saat ini dalam UHC masih sekitar 50 persen – 60 persen, sehingga dengan target 2026 100 persen UHC. Untuk tahun ini, terus meningkatkan potensi pendapatan.

“Pemkab Bogor dalam hal ini UHC 50 persen – 60 persen masih ada sisa, target kami di 2025 adalah meningkatkan potensi pendapatan dan bagaimana caranya 2026, UHC dapat terselesaikan,” tutur dia. Begitupun, dia mengakui bahwa masyarakat yang belum mendapatkan layanan kesehatan di Kabupaten Bogor masih setengah dari jumlah penduduk. “Yang belum terjamin hampir setengahnya,” ujar dia. Selain itu, kata dia, ke depan kebijakan apapun Pemerintah Kabupaten Bogor di bawah kepemimpinannya akan selaras dengan kebijakan pusat. “Tentunya apa arah kebijakan pusat, kebijakan provinsi, kita akan sela raskan, wajib selaras, membangun bangsa dari Kabupaten Bogor,” pungkas dia. (rp2/b)

DICARI: Salah satu agen
mulai berkurang.

PENDIDIKAN

Ada Pungli, Laporkan!

Inspektorat Buka

Wadah Pengaduan

BOGOR–Inspektorat Kota Bogor kembali membuka wadah pelaporan praktek Pungutan Liar (Pungli) di lingkungan sekolah pada tahun ini.

Inspektur Pembantu Khusus (Irbansus) Inspektorat Kota Bogor, Jimmy Hutapea menjelaskan, wadah ini dibuka pihaknya untuk mengantisipasi praktek Pungli dan mewamtiwanti satuan pendidikan untuk ber henti melakukan tindakan terlarang tersebut.

Ia mengatakan, wadah itu dibuka pihaknya dalam dua cara, yakni melalui skema online dan offline. Untuk skema online, masyarakat bisa mengakses layanan ini pada laman website resmi Inspektorat Kota Bogor. “Pada website itu, kami sediakan rubrik khusus untuk masyarakat melakukan pelaporan terkait dengan adanya pelanggaran disiplin termasuk soal Pungli di sekolah,” jelas dia pada Radar Bogor, Kamis (30/1). Pelaporan yang bisa dilayangkan di antaranya berkaitan dengan biaya perpisahan sekolah yang terlalu

besar, biaya outing class, serta biaya kegiatan ekstrakurikuler. “Dua tahun lalu, kami menerima sebanyak 20 laporan berkaitan dengan hal itu. Namun untuk tahun 2024 sampai sekarang kami belum

menerima laporan,” tutur dia. Jimmy menggaransi, laporan yang disampaikan masyarakat akan segera ditindaklanjuti. Dengan catatan, laporan tersebut harus diiringi dengan bukti yang kuat.

Apabila hal itu sudah terpenuhi, maka Jimmy menegaskan pihaknya akan langsung mendatangi sekolah yang diduga melakukan Pungli. “Jika terbukti ada oknum yang melakukan Pungli, maka kami akan

berikan rekomendasi sanksi hukuman, paling berat yang pernah kami berikan yaitu penurunan jabatan,” tegas Jimmy. Ia bersyukur, saat ini Kota Bogor memiliki banyak elemen masyarakat yang fokus terhadap permasalah Pungli di sekolah. Terlihat dengan adanya pesan siaran yang banyak beredar. “Meski itu bukan pesan resmi dari kami, hal ini sangat kami apresiasi. Karena itu artinya ada masyarakat di luar Inspektorat yang memberikan atensi khusus terhadap persoalan-persolan pendidikan,” pungkasnya.(rp1/a)

SOSIALISASI: SDN

BOGOR–SDN Bubulak 1 Bogor bakal dideklarasikan menjadi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) pertama di Kota Bogor. Untuk mencapai hal itu mereka memulainya dengan menggelar kegiatan sosialisasi SPAB pada Kamis (30/1).

Calon Kepsek Maksimal 56 Tahun

BOGOR– Terdapat sembilan Sekolah Dasar (SD) di Kota Bogor yang saat ini dipimpin oleh Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Sekolah. Hal itu terjadi lantaran Dinas Pendidikan (Disdik) belum membuka proses seleksi calon kepala sekolah pasca kekosongan jabatan. Sekretaris Disdik Kota Bogor, Hendres Dwi Nugroho mengatakan, pihaknya masih menggodok rencana itu dalam waktu yang belum dapat dipastikan.

Ia pun membeberkan sejumlah syarat yang harus dipenuhi apabila seorang guru berkeinginan untuk menjabat sebagai kepala sekolah seperti yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan (Permendikbud) Nomor 40 tahun 2021. “(Beberapa di antaranya) misalnya, berusia maksimal 56 tahun. Kemudian memiliki pangkat paling rendah Penata Muda Tingkat I dan golongan ruang III/b. Lalu memiliki sertifikat guru penggerak,” jelas Hendres, Kamis (30/1/2025).

Di samping itu,guru calon Kepala Sekolah harus memiliki kualifikasi akademik minimal Strata 1 (S1) atau D4. Terakhir, guru itu juga harus memiliki pengalaman managerial, di satuan pendidikan maupun di organisasi pendidikan. “Semua persyaratan itu dilampirkan ke dalam

Aplikasi Platform Merdeka Belajar (PMM). Itu aplikasi dari pusat langsung,” terang Hendres. (rp1/B)

Semua persyaratan itu dilampirkan ke dalam

Aplikasi Platform Merdeka Belajar (PMM). Itu aplikasi dari pusat langsung,” Hendres Dwi Nugroho Sekretaris Disdik Kota Bogor

SDN Bubulak 1 Jadi SPAB Pertama

Kepala SDN Bubulak 1, Sri Suyati menjelaskan, sosialisasi ini merupakan bentuk tindak lanjut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 33 Tahun 2019 tentang SPAB. Di samping itu, menurutnya SPAB

penting untuk diwujudkan untuk meningkatkan kewaspadaan warga sekolah ketika menghadapi bencana alam. “Sehingga, ketika ada bencana alam pihak sekolah sudah mengetahui apa yang harus dilakukan, jadi tidak panik,” ujar Sri pada Radar Bogor.

Apalagi menurut dia, saat ini kondisi cuaca di Kota Bogor berpotensi besar menimbulkan berbagai macam bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, dan tanah longsor. Sosialisasi ini diikuti oleh sebanyak 23 tenaga pendidik yang ada di SDN

Bubulak 1, dengan menghadirkan narasumber langsung dari Fasilitator SPAB Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “Ada beberapa kriteria yang perlu kami siapkan. Pertama, kami harus membentuk tim siaga, kemudian membuat

jalur evakuasi, menyiapkan dokumennya,” jelas Sri. Melalui sosialisasi ini Sri berharap, ke depan pihaknya bisa lebih bersiap menghadapi bencana. Sehingga proses belajar akan lebih nyaman, meski cuaca sedang memburuk.(rp1/b)

ANTUSIAS: Penyandang disabilitas antusias mengikuti pelatihan Alquran Braille dan literasi keuangan syariah yang digelar Sakinah Finance.

Difabel Belajar Literasi Keuangan

CIBINONG–Forum Sakinah Finance menggelar Pelatihan Literasi Keuangan kepada puluhan anggota Komunitas Disabilitas Nurul Qolby di Kompleks Unitek, Kabupaten Bogor pada Rabu (29/1). Pembicara pelatihan, Andi Irawan menjelaskan, pelatihan tersebut,

bertujuan untuk memberdayakan komunitas disabilitas melalui pendidikan agama yang inklusif dan literasi keuangan berbasis syariah. Dalam kesempatan itu, dirinya mengajarkan tentang pengelolaan keuangan keluarga melalui konsep

Rumah Sakinah Finance. “Materi ini mencakup pengelolaan pendapatan, kebutuhan, defisit, dan pentingnya perencanaan keuangan yang sehat,” terang dia. Andi juga memberikan edukasi tentang bahaya pinjaman online, judi online, dan pentingnya

mengontrol belanja online agar tidak berlebihan. Dirinya berharap, program tersebut bisa memberikan dampak manfaat baik kepada peserta maupun anggota Sakinah Finance. Selain soal literasi keuangan, para peserta pelatihan juga diajarkan

membaca Alquran Braile. Lengkap dengan materi tahsin tahfidznya. Tak hanya materi Sakinah Finance juga turut memberikan satu set Al-Qur’an Braille kepada Komunitas untuk mendukung pembelajaran keagamaan yang berkelanjutan. (rp2/c)

Seminar KPAD Soal Kenakalan Remaja di Medsos Orang Tua dan Sekolah Harus Terlibat Aktif

Komisi Perlindungan Anak

Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor membedah fenomena kenakalan remaja yang kerap dilakukan melalui ruangruang digital.

PEMBEDAHAN kasus tersebut dilaksanakan mereka dalam acara

seminar yang dihelat Institut

Teknologi Bisnis (ITB) Visi Nusantara Maju, Kamis (30/1/2025).

Komisioner KPAD Kabupaten Bogor, Asep Saepudin berpendapat, hadirnya ruang digital seperti layaknya dua sisi mata uang. Kadang berpengaruh positif dan tidak sedikit pula memberikan celah untuk praktik prilaku tercela. Ironinya, Asep menilai praktik praktik tercela di ruang digital itu

justru kerap kali dilakukan oleh mereka yang berasal dari kalangan remaja. “Misalnya cyber bullying dan paparan pornografi, menurut saya fenomena itu terjadi karena mereka ini belum memiliki filter yang kuat antara perilaku postif dan negatif,” tutur Asep pada Radar Bogor. Ia mengungkapkan, beberapa waktu lalu pihaknya menerima laporan remaja yang statusnya masih pelajar diperas oleh pacarnya karena diancam akan menyebarkan foto tanpa busananya.

“Parahnya, pelajar ini belum pernah ketemu dengan pacarnya, jadi mereka pacaran via media sosial (Medsos), ini aneh mengapa

dengan mudahnya perilaku itu terjadi,” ujar Asep. Oleh karena itu Asep menegaskan dalam mengatasi perilaku kenakalan remaja di ruang digital perlu keterlibatan aktif sekolah dengan orang tua. Adapun peran sekolah yang dimaksud Asep yakni dengan mendukung 7 pembiasan baik yang saat ini tengah digalakkan oleh Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). “Orang tua, harus membimbing anak-anaknya

(KPAD
ANTUSIAS: Antusiasme pelajar saat mengikuti seminar kenakalan kenakalan remaja yang digelar KPAD Kabupaten Bogor.
Bubulak 1 menggelar Sosialiasi Satuan Pendidikan Aman Bencana pada warga sekolah, Kamis (30/1).

Rayakan Hari Jadi dengan Harapan Baru

BOGOR–Savero Style Hotel Bogor merayakan kelima tahun hari jadinya pada Kamis (30/1) kemarin. Optimisme tinggi dan harapan-harapan baru semakin berkembang.

General Manager Savero Style Hotel Bogor, Firman Anugrah menyampaikan harapannya agar hotel ini semakin sukses dan berkembang di tahun-tahun mendatang.

“Dalam rangka ulang tahun yang kelima, harapannya otomatis lebih sukses dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Firman.

Ia menyebut bahwa memasuki tahun yang kelima sudah lebih banyak pencapaian yang diraih dan ingin terus berkembang lagi. Apalagi pada tahun pertama sampai ketiga pandemi, tahun keempat dan kelima juga seterusnya, berharap lebih baik lagi

dari tahun-tahun sebelumnya. “Saya berharap Savero Style ke depannya lebih banyak dikenal lebih luas lagi,” tambah Firman. Adapun untuk ke depannya, Savero Style akan melakukan program dan peningkatan serta perbaikan fasilitas di hotel. Selain lebih memperluas dan meningkatkan strategi untuk menghadirkan tamu. “Kami tidak lagi andalkan MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) pada weekday. Kami juga akan perluas pasar dengan kunjungan tamu saat liburan untuk berwisata.”

“Kami juga kembali buka kerjasama dengan EO, WO, agent wisata,” tambahnya. Selain itu, manajemen Savero Style Hotel juga melakukan peningkatan kualitas dan penambahan fasilitas. Memperluas promosi

hotel dengan lebih memanfaatkan IT upgrade fasilitas.

Ia menyebut bahwa memasuki tahun yang ke-5 ini, sudah lebih banyak pencapaian yang diraih dan ingin terus berkembang lagi. Dengan semangat baru dan optimisme yang tinggi, Firman mengatakan kalau Savero Style Hotel Bogor siap melangkah ke depan untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar di masa mendatang.

Adapun pada hari jadi ke-5 Savero Style Hotel, ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan sejak pekan lalu. Di antaranya dengan tanam pohon, bersih-bersih rumah ibadah, donor darah, talkshow terkait pariwisata dan hotel serta santunan anak yatim. (mer/c)

Libur Panjang, Objek Wisata BNR

JAKARTA–Pemerintah melalui Badan

Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), menargetkan dapat memberikan sertifikat halal sebanyak 3,5 juta Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di sepanjang tahun 2025. Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala BPJPH Haikal Hassan usai pertemuan internal dengan Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Arief Mulyadi di Menara PNM, Jakarta Selatan, Kamis (30/1) kemarin. Menurut Haikal, melalui pertemuan antara BPJPH dengan PNM, kedua lembaga tersebut akan bersinergi dan berkolaborasi untuk meningkatkan jumlah UMKM bersertifikat halal. Terlebih hingga akhir Januari baru 2,1 juta pelaku usaha yang memiliki sertifikat halal, dari total secara keseluruhan mencapai 66 juta pelaku usaha.

“Dan tadi saya berkunjung ternyata banyak pelaku usaha-pelaku usaha yang mendapat pembiayaan dari PNM. Nah, saya bisikin. Kasih halal dong. Supaya berjalan seiring.

Dan ternyata beliau sudah lakukan. Dan akan kita eratkan lagi,” kata Haikal. Salah satu bentuk kolaborasi yang akan dilakukan, yakni memfasilitasi para Account Officer (AO) PNM yang tersebar di seluruh wilayah untuk mengikuti pelatihan pendamping produk halal, sehingga bisa memiliki sertifikat.

“Para AO itu harus kita bekali dengan kemampuan untuk melihat, mendeteksi tentang kehalalan satu produk. Nanti akan ada training. Sehingga dia mendapat, authorized atau sertifikat,” lanjutnya. Dia juga membeberkan dengan kolaborasi antara BPJPH dan PNM ini, jumlah AO akan meningkat secara jumlah. Haikal menyebut, saat ini saja pihaknya telah merekrut 11 ribu tenaga kerja baru para pendamping produk halal.

Adapun nantinya akan ditambah kurang lebih 62 ribu orang lagi dari PNM. Sehingga ke depan, para pelaku UMKM jadi lebih mudah untuk mengurus sertifikat halal. “Nah para pendamping itu akan

mendampingi pelaku usaha. Misalnya punya warung somay gitu. Ketika Anda mau dapat sertifikat halal, kan buka sihalal tuh. Itu para pendamping yang di sekitarnya akan mendapat tanda seperti kamu mau pesan gojek,” jelasnya. Sementara itu, Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menyatakan kesiapannya dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan sertifikasi halal bagi UMKM khususnya para ibu-ibu pengusaha ultra mikro. Dukungan ini akan diperkuat dengan peran Account Officer (AO) di lapangan. Hal ini sejalan dengan program pembiayaan PNM yang berfokus pada pemberian secara holistik melalui modal finansial, intelektual dan sosial.

“Sebuah anugerah bagi kami di PNM digandeng oleh BPJPH. Peran AO akan kami maksimalkan agar mereka dapat mengedukasi dan mendampingi ibu-ibu nasabah PNM Mekaar yang usahanya seputar makanan agar segera bisa diproses sertifikasi halal,” jelas Arief. (jpc)

BOGOR–Bogor diserbu wisatawan pada momen libur panjang Isra Mikraj dan Imlek 2025. Objek-objek wisata di Kota Bogor dipadati wisatawan selama beberapa hari terakhir. Seperti yang terlihat di The Jungle Water Park serta Rivera Outbond & Edutainment, yang berlokasi di Bogor Nirwana Residence (BNR) Marcom Manager The Jungle, Minia Artpita Barus mengatakan, peningkatan kunjungan wisata pada libur panjang mulai meningkat. Pada Sabtu (25/1) ada 1.018 pengunjung. Kemudian Minggu (26/1) terjadi lonjakan hingga mencapai 4.153 pengunjung.

“Kemudian pada Senin (27/1) puncak kepadatan pengunjung mencapai 5.367 orang. Namun terjadi penurunan sehari kemudian dengan 3.247 pengunjung saja,” ujarnya kepada Radar Bogor, Kamis (30/1) kemarin.

Hal serupa juga terjadi Rivera. Jumlah pengunjung meningkat sejak Sabtu hingga Senin. Yakni masing-masing sebesar 199 orang, 420 orang dan lonjaklan terjadi di libur Isra Mikraj dengan 909 pengunjung. Namun terjadi penurunan pada Selasa (28/1) dengan jumlah kunjungan sebanyak 228 orang saja.

Mini-sapaan karibnya-menjelaskan, bahwa pada momen libur panjang di awal tahun ini The Jungle menjadi objek wisata paling diminati. “The Jungle lagi diminati pada libur panjang ini. Jumlah kunjungan Minggu, Senin, Selasa perhari mencapai ribuan orang. Apalagi hari Senin, lebih dari 5 ribu,” ujarnya. Menurut Mini, banyak wisatawan datang ke The Jungle karena tertarik dengan adanya beberapa pilihan wahana air yang memang selalu menjadi pilihan masyarakat. Tidak hanya karena pilihan wahana air, juga adanya program promo dan berbagai acara yang digelar untuk menglengkapi liburan. (mer/c)

BOGOR–Memahami kebutuhan pelanggan,Telkomsel berkomitmen pada prinsip customer-centric dengan menghadirkan beragam opsi paket internet dengan harga spesial. Hadirnya Paket Internet Super Seru Spesial Karawang, Purwakarta, Kota dan Kabupaten Sukabumi ini merupakan wujud nyata prinsip customer-centric tersebut. Diperuntukkan bagi pelanggan PraBayar Telkomsel, paket internet ini menghadirkan opsi lebih terjangkau dengan masa berlaku sampai 28 hari. Vice President Consumer Business Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Adhi Putranto mengatakan, melalui kehadiran Paket Internet Super Seru Spesial Karawang, Purwakarta, Kota dan Kabupaten Sukabumi, kini pelanggan Prabayar Telkomsel dapat pengalaman digital terbaik dengan harga lebih terjangkau.

Lewat SuperApp MyTelkomsel pelanggan dengan mudah membeli Paket Internet Super Seru dengan harga mulai Rp15 ribu dengan kuota hingga 80GB yang terdiri dari kuota utama dan kuota lokal. Dengan kapabilitas jaringan broadband terdepan Telkomsel. “Melihat kebutuhan pelanggan ini, kami mengakomodir dengan menghadirkan Paket Spesial dengan ragam pilihan besaran kuota

dengan harga yang terjangkau,” jelas Adhi. Pelanggan Telkomsel Prabayar kini bisa mendapatkan harga hemat Paket Internet Spesial dengan varian kuota data/internet beragam sesuai kebutuhan pelanggan Telkomsel Prabayar, kuota hingga 80GB dengan harga terjangkau mulai dari Rp15 ribu dan masa berlaku sampai 28 hari.

“Paket Internet Spesial dapat diperoleh dengan proses yang cepat dan mudah di setiap mitra outlet (reseller/penjual pulsa) terdekat, melalui SuperApp MyTelkomsel serta melalui akses UMB *363#. Penawaran Paket Internet Super Seru ini digelar dalam waktu batasan tertentu,” bebernya. Dengan konektivitas, solusi dan layanan unggul senantiasa Telkomsel hadirkan dalam keseharian pelanggan yang diantaranya didukung paket spesial dengan harga khusus. Telkomsel membuka peluang dengan terus menghadirkan beragam paket internet sesuai kebutuhan pelanggan PraBayar. Setiap inovasi produk dan layanannya Telkomsel senantiasa mendekatkan kepada kebutuhan pelanggan yang terus dinamis. “Kami berkomitmen untuk terus mengedepankan prinsip customer centric agar dapat terus membuka lebih banyak peluang kemajuan untuk berkembang,” tukas Adhi. (mer/b)

WISATA FAVORIT : Pengunjung menikmati wahana yang ada di The Jungle Water Park pada libur panjang.
TAHUN : Savero Style Hotel Bogor merayakan kelima tahun hari jadinya pada Kamis (30/1) kemarin.

MANCHESTER–Malam yang menggembirakan

bagi klub- klub Premier League di Liga Champions pada Kamis (30/1) dini hari WIB kemarin. Mereka semua berhasil lolos dari League Phase. Liverpool sudah memastikan tempat di babak selanjutnya sebelum laga melawan PSV Eindhoven. Namun, mereka gagal menutup fase grup dengan kemenangan sempurna setelah kalah 2-3.

Arsenal sempat dikejutkan oleh Girona setelah tertinggal 0-1 lebih dulu, tetapi akhirnya bangkit dan meraih kemenangan 2-1. Manchester City

menghadapi situasi kritis di laga terakhir fase pertama, di mana kekalahan akan membuat mereka tersingkir. Sempat tertinggal 0-1 di babak pertama oleh Club Brugge, The Citizens bangkit di paruh kedua dan mengamankan tiket ke babak play-off setelah mencetak 3 gol balasan. Sementara itu, Aston Villa tampil gemilang saat menghadapi Celtic. Morgan Rogers mencetak dua gol cepat untuk membawa Villa unggul, tetapi Celtic berhasil menyamakan kedudukan sebelum jeda. Namun, Villa kembali menemukan ritme permainan mereka, dengan Rogers mencetak hat-trick untuk memastikan tempat di babak 16 besar bersama Arsenal dan Liverpool. Saat ini, delapan tim telah memastikan tempat di babak gugur, sementara 16 tim lainnya masih berjuang di kompetisi.

Manchester City, yang tidak masuk daftar unggulan di babak play-off, akan meng- ha dapi tantangan berat dengan bertemu Real Madrid atau Bayern Munich dalam laga yang diprediksi akan berlangsung sengit. Undian resmi untuk babak play-off akan digelar pada Jumat (31/1) malam ini sebelum fase selanjutnya dimulai. Semua mata kini tertuju pada hasil undian yang akan menentukan perjalanan klub-klub Premier League di kompetisi elite Eropa ini.(jpc)

Pasangan ganda campuran muda Indonesia, Jafar Hidayatullah/ Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu berhasil melaju ke perempat final Thailand Masters 2025 usai mengandaskan perlawanan wakil tuan rumah Surasit Ariyabaraneekul/Atitaya Povanon dengan dua gim langsung, 21-10, 21-10 di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand, Kamis (30/1) kemarin.

Mencari Asa di Thailand Masters

PATURWAN–Pasangan ganda campuran muda Indonesia, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu berhasil melaju ke perempat final Thailand Masters 2025. Duet nomor 57 dunia itu ingin jadi yang terbaik dalam turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut. Berstatus sebagai unggulan keenam turnamen, Jafar/Felisha sukses mengandaskan perlawanan wakil tuan rumah Surasit Ariyabaraneekul/Atitaya Povanon dengan dua gim langsung, 21-10, 21-10 di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand, Kamis (30/1) kemarin. Ini jadi kemenangan kedua Jafar/ Felisha di Thailand Masters 2025.

Sebelumnya mereka menang atas rekan sendiri, Verrel Yustin Mulia/ Pitha Haningtyaa Mentari pada babak pertama. “Puji Tuhan, bersyukur bisa melaju ke perempatfinal. Dari sisi permainan, kami tetap fokus dan mencoba konsisten untuk menghadapi laga-laga selan jutnya,” kata Felisha dalam keterangan resmi PBSI. Pemilik dua gelar Indonesia Masters I dan II (Super 100) itu pun berharap bisa melaju jauh di Thailand Masters 2025. Mereka mengaku ingin jadi yang terbaik alias juara. “Target kami pasti mau yang terbaik, mau juara tapi kami mau step by step. Sudah di perempatfinal, semoga bisa melaju lebih

jauh lagi,” jelas Felisha. Diakui Jafar/Felisha, lawannya kali ini memiliki level di bawah mereka. Sehingga duet baru itu tak terlalu kerepotan menghadapi pasangan tuan rumah. Tapi, Jafar/Felisha juga enggan meremehkan dan mereka tak memberikan kesempatan untuk lawan bisa mengembangkan permainan.

“Tidak bermaksud meremehkan tapi lawan hari ini secara kualitas masih belum terlalu baik jadi kami secara main pun tidak keluar semua, masih lebih keluar kemarin di babak pertama. Tadi kami mencoba untuk terus menekan dan tidak mengendur,” ungkap Jafar.

Kemenangan itu membuat Jafar/Felisha berhak lolos ke perempat final Thailand Masters 2025. Selanjutnya mereka bakal menantang wakil tuan rumah lain, Pakkapon Teeraratsakul/Phataimas Muenwong yang merupakan unggulan ketiga. “Senang bisa ke perempatfinal tapi kami mau lebih fokus lagi. Besok lawan tidak mudah, Teeraratsakul/Muenwong, mereka mengalahkan Supak/Sapsiree tadi,” ucap Jafar.(jpc)

Kembali ke Mercedes

MILAN–Pembalap mobil Valtteri Bottas dipastikan akan kembali sebagai bagian dari tim balap Mercedes pada awal Maret 2025.

Dikutip dari laman resmi Formula 1, Kamis (30/1) kemarin, Bottas akan berada di balik kemudi mobil balap “Silver Arrows” sebagai bagian dari Festival Motorsport Adelaide di Australia. Bottas, yang juga merupakan duta Festival Motorsport Adelaide, akan mengendarai Mercedes 190E dalam kategori Touring Car Legends pada Minggu, 9 Maret 2025, atau seminggu sebelum F1 musim ini dibuka melalui Grand Prix Australia. Selain Bottas, sejumlah tokoh F1 lainnya akan tampil di Festival Motorsport Adelaide, termasuk Alan Jones, David Brabham, Damon Hill, Thierry Boutsen, Guenther Steiner, dan David Croft.

Adapun pembalap veteran itu bergabung kembali dengan Mercedes sebagai pembalap cadangan tim untuk musim 2025 setelah kehilangan kursinya di Kick Sauber.

Pembalap Finlandia berusia 35 tahun itu memberikan dukungan yang dinilai penting bagi dua pembalap utama tim, yaitu George Russell dan Kimi Antonelli. Sebelumnya, ia menghabiskan lima musim di Mercedes, mencetak sebanyak 10 kemenangan Grand Prix dan berkontribusi pada serangkaian kesuksesan gelar konstruktor bersama Lewis Hamilton, yang baru-baru ini pindah ke Ferrari.

“Sejak saya berusia lima tahun dan tumbuh di Nastola, Finlandia, fokus saya adalah meraih kesuksesan di tingkat atas olahraga bermotor. Saya beruntung telah menikmati banyak momen luar biasa dalam 12 tahun balapan saya di F1 sejauh ini,” kata Bottas.

“Saat saya kembali ke tempat di mana begitu banyak momen itu tercapai, saya berharap dapat menggunakan semua pengetahuan yang saya peroleh untuk membantu tim tampil dan maju menuju tujuan kami, yaitu untuk memperjuangkan kejuaraan dunia,” tukasnya.(net)

LOLOS:
REUNI: Valtteri Bottas akan kembali ke Mercedes pada Formula 1 musim 2025 pada awal Maret mendatang.
NICOLÒ ZANIOLO
ETHAN NWANERI
MOHAMED SALAH
ERLING BRAUT HÅLAND

Musrenbang Rampung, Prioritas Kebermanfaatan

BOGOREnam kecamatan di Kota Bogor kini telah rampung menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Semua usulan pembangunan untuk Rencana Kerja Anggaran Daerah (RKAD) 2026 akan dibawa ke Musrenbang Kota Bogor pada akhir Maret nanti. Walau telah mengajukan puluhan usulan, tetapi tak semua akan diterima. Usulan akan dipilih kembali menyesuaikan prioritas pembangunan Kota Bogor. Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Hanafi mengatakan, musrenbang tingkat kecamatan harus memprioritaskan program-program yang mem berikan manfaat

langsung bagi masya rakat. Saat ini usulan ma suk terbagi dalam dua jenis, yaitu pembangunan fisik dan pembangunan sosial.

”Melalui kegiatan Musrenbang, kita bersama-sama merencanakan dan menyusun rencana program kerja pemerintah tahun 2026 dengan harapan janji politik kepala

daerah terpilih bisa masuk di dalamnya," katanya.

Menurutnya, saat ini usulan berfokus pada persoalan yang mereka hadapi saat ini. Masalah seperti stunting, angka pengangguran, hingga kemiskinan menjadi tantangan yang harus diatasi. ”Musrenbang ini diharapkan bisa mengaktualisasi dan

Fokus Berdayakan Lansia Lewat Taman Hijau

BOGORTaman Lansia di Jalan Malabar Kota Bogor kini menjadi salah satu tempat untuk pemberdayaan kalangan lanjut usia (lansia). Taman ini dijalankan Pemkot Bogor lewat kerja sama berbagai OPD dan organisasi. Kepala Bidang Rehabilitasi

Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor Sumartini mengatakan mereka ikut bertanggung jawab dalam program lansia di taman ini. Sebab, sesuai tugas dan fungsi Dinsos yaitu berupaya memfasilitasi pemenuhan kebutuhan Lansia di Kota Bogor. ”Taman Lansia dijalankan sesuai Perda No 9 Tahun 2023

Tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Lansia yang mengupayakan menjadi tempat Lansia untuk melakukan berbagai kegiatan,” katanya, Kamis (30/1). Mereka melakukan berbagai kegiatan mulai dari olahraga, pemeriksaan kesehatan, mobil curhat, administrasi kependudukan, sampai literasi dan makan sehat. Sejumlah kegiatan ini dilakukan kolaborasi beberapa OPD seperti Dispora, Dinas Kesehatan, Disdukcapil, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, sampai Disdagin. ”Berbagai kegiatan ini dilakukan agar kebutuhan lansia yang ada di Kota Bogor bisa diberikan secara optimal,” ujarnya. Mereka menginginkan lansia yang terpenuhi kebutuhannya bisa sehat, produktif, sejahtera, dan berdaya. Untuk memastikan program berjalan baik, mereka juga rutin melakukan evakuasi dan peningkatan kualitas fasilitas.

”Untuk pemenuhan sarana dan prasarana di Taman Lansia, kami bekerja sama dengan Disperumkim untuk menata Taman Lansia,” bebernya. Dia mengaku, Dinsos berkomitmen untuk terus menjaga dan merawat Taman Lansia agar bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para lansia. Setiap tahun taman tersebut akan dibuat lebih ramah lansia salah satunya lewat mengupayakan toilet ramah lansia. ”Semua hal ini masih berproses dan perlu didukung oleh berbagai OPD terkait dan komitmen yang kuat dari pemerintah kota Bogor,” tegasnya. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Bogor Rudy Mashudi menuturkan Taman Lansia dulunya bernama

Taman Malabar. Program ini diinisiasi oleh LLI Kota Bogor yang berkolaborasi dengan Dinsos, beberapa OPD pemerintah, komunitas dan dari swasta.

“Ini juga menjadi bagian penting bagaimana kita terus memberdayakan lansia di Kota Bogor. Lansia pada hakikatnya bukan beban, tapi ikut berperan dalam aspek pembangunan di Kota Bogor,” tuturnya. Dia juga mengajak agar seluruh masyarakat ikut mengoptimalkan ruang untuk lansia. Ini penting agar mereka tetap hebat, mandiri, produktif, dan bermartabat. ”Nyaah ka Kolot, Berkah Kahirupan bukan sekadar tagline, tapi semangat kita semua untuk menghargai dan memberdayakan para lansia,” ujarnya. (uma/c)

merealisasikan harapan masyarakat. Walaupun relatif sulit, kita tidak boleh pesimis dengan kondisi yang ada,” katanya. Dia juga menjelaskan, musrenbang selalu dibuat secara bertahap. Hal ini untuk mencari program prioritas yang penting untuk dilakukan namun tetap memperhatikan kondisi di wilayah masing-masing.

”Namun dalam kenyataannya, memang ada keterbatasan kemampuan daerah. Sehingga harus mencari mana yang sangat prioritas, baik pembangunan fisik maupun sosial,” katanya. Dia pun berharap pembangunan fisik dan sosial bisa berjalan beriringan. Ini

menurutnya bisa dilakukan bila kolaborasi dengan berbagai pihak yang ada di Kota Bogor bisa berjalan baik. ”Penyempurnaan rencana pembangunan daerah pada akhirnya akan melibatkan pihak lain sebagai wujud kolaborasi, kontribusi, serta dukungan dalam membangun Kota Bogor,” harapnya. (uma/c)

Masjid Dapat Hibah Rp25 Juta

BOGORPemerintah Kota Bogor bakal memberikan dana hibah keagamaan Tarawih Keliling (Tarling) pada puluhan masjid di tahun 2025 ini. Setiap masjid berpeluang menerima dana sebesar Rp25 juta. Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi menjelaskan, dana hibah ini akan diberikan kepada masjid-masjid yang membutuhkan di pusat hingga ujung Kota Bogor. ”Pada tahun ini ada 36 masjid yang akan menerima hibah. Setiap masjid akan mendapat dana sebesar Rp25 juta. Uang

ini akan digunakan mereka untuk perbaikan fisik level kecil seperti kamar mandi, podium, atau hal lain,” ujarnya kepada Radar Bogor. Informasi mengenai pencairan dana hibah tersebut dipaparkan Hanafi pada seluruh penerima dalam kegiatan Sosialisasi Pencairan Dana Hibah Keagamaan yang digelar di Gedung PPIB, Kecamatan Bogor Timur, Kamis (30/1). ”Pencairan teknis dana hibah keagamaan ini terdapat pada Perwali Nomor 101 Tahun 2022. Kami gelar sosialisasi ini supaya

penerima hibah bisa menggunakan dsna tersebut sesuai dengan proposal yang dikirim dan memiliki pertanggungjawaban yang jelas,” jelas dia. Hanafi menyebut, selain dana hibah Tarling, Pemkot Bogor juga akan memberikan dana hibah keagamaan pada 8 lembaga yang didirikan pemerintah dan 50 lembaga yang didirikan oleh masyarakat. Dengan demikian, total ada 96 penerima hibah keagamaan di Kota Bogor pada tahun 2025. Total anggaran hibahnya sebesar Rp6,2 miliar. (fat/c)

SOSIALISASI: Pj Sekda Kota Bogor Hanafi dalam acara sosialisasi Pencairan Dana Hibah Keagamaan di Gedung PPIB, Kamis (30/1).

Diguncang Sembilan Kali Gempa

Koordinator Data dan Informasi BMKG Bandung, Virga Librian menjelaskan, kon disi ini terjadi akibat adanya se sar lokal di Kota Bogor. Ia pun men duga fenomena ini me rupa kan gempa swarm yang berkaitan dengan aktivitas vulkanik. ”Memang berdasarkan histori di daerah sekitar itu (lokasi gempa) adalah perbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor sekitar Gunung Salak. Kami menduganya itu aktivitas gempa swarm berkaitan dengan aktivitas vulkanik,” jelasnya.

Virga menyebut jenis gempa ini memang jumlahnya relatif banyak (sering terjadi) dan berlangsung dalam periode yang cukup lama hingga jangka waktu mingguan bahkan bulanan.

Selain itu, kekuatan magnitudonya pun tidak mencolok hanya berkisar magnitudo 2-3.

Dan tertinggi di angka magnitutudo 4. ”Di Kota Bogor sendiri rentetan gempa yang terjadi pada Rabu (29/1) besarannya magnitudo 1,8-3,2. Dan fenomena ini sudah terjadi sejak tahun lalu,” ungkap Virga. Fenomena ini juga menjadi bukti masih aktifnya Gunung Salak yang ada di dekat Kota

Kecewa Pemerintahan Prabowo-Gibran

Demonstrasi ini digelar memperingati 100 hari kerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Mereka ingin melakukan evaluasi terhadap kinerja pemerintahan yang berjalan. ”Kami menilai bahwa masih terdapat berbagai persoalan yang harus diperhatikan, terutama terkait dengan isu ekonomi, pembangunan infrastruktur daerah, kesejahteraan masyarakat, serta kebijakan yang berpengaruh terhadap rakyat,” kata Rezal Bastian, Koordinator Lapangan. Aksi demonstrasi tersebut sempat menimbulkan aksi saling dorong. Mahasiswa yang memaksa maju ditahan oleh pihak aparat kepolisian yang sedang berjaga. Mereka pun tertahan agar tidak lebih jauh merangsek ke depan Istana Bogor. Imbas aksi demonstrasi, kemacetan panjang tak terelakkan sepanjang Jalan Juanda depan BTM sampai Taman Sempur. Lantaran Jalan

Jenderal Sudirman ditutup bertepatan dengan aksi unjuk rasa tersebut. Penutupan jalur dimulai dari depan Istana Bogor sampai Gedung Wanita belokan Jalan Sawojajar. Presiden BEM KM IPB, M. Afif Fahreza mengatakan pemerintahan PrabowoGibran telah gagal menjalankan amanah rakyat dengan berbagai program di 100 hari kerja. Tak ada keselarasan janji kampanye dengan realisasi kebijakan. ”Dari lingkungan, ekonomi, hingga demokrasi, berbagai

langkah yang diambil justru menunjukkan regresi, bukan progresif,” ujarnya. Kebijakan yang dikeluarkan hanya menguntungkan segelintir pihak dan oligarki. Mereka pun minta agar program yang tidak baik ini agar segera diperbaiki untuk menjaga kepercayaan rakyat.

”Indonesia membutuhkan pemerintahan yang tidak hanya omon-omon, tetapi juga konsisten dalam mewujudkan janji tersebut demi kepentingan bangsa dan negara,” jelasnya. (uma/c)

Selama Tahun 2024, 40 Penduduk Rentan Rampung Perekaman

KEPALA Bidang Pendaftaran Penduduk (Kabid Dafduk), Kristina Indah DP mengatakan selama ini mereka melakukan perekaman dengan jemput bola. Berdasarkan pengajuan dari wilayah, baik itu dari warga, kelurahan, maupun pihak lain. Perekaman e-KTP untuk penduduk rentan dipastikan hanya untuk yang tidak bisa datang langsung ke kantor. Sebab, beberapa kasus ada warga merekam di Disdukcapil dengan diantar oleh pengurus RT/RW. ”Saat ini jadwal untuk proses perekaman dilakukan setiap ada panggilan perekaman

e-KTP yang masuk ke kami,” katanya, Kamis (30/1). Dia menjelaskan kategori penduduk rentan yaitu warga yang kesulitan memenuhi kebutuhan hidup, seperti orang dengan disabilitas atau lansia yang tidak dapat bergerak. Mereka memiliki keterbatasan pergerakan sehingga perlu dibantu dengan jemput bola. ”Kami juga mencatat data mengenai mereka, biasanya setelah mendapat informasi dari pemerintah atau pihak terkait, seperti orang tua yang sakit atau lansia,” ujarnya. Dia menyebut pada 2024, ada sekira 40 orang penduduk rentan yang sudah direkam data e-KTPnya. Untuk tahun 2025 hingga

bulan Januari, sudah ada 11 orang yang diproses. Di antaranya 8 orang dari permohonan sendiri dan 3 orang dari permohonan warga. Sejauh ini, warga yang telah direkam datanya berasal dari berbagai kecamatan, tersebar di 6 kecamatan di Kota Bogor. Permohonan perekaman ini bergantung pada kebutuhan dan kondisi masing-masing warga. ”Meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak, tapi memang masih ada penduduk rentan yang belum memiliki KTP karena kurangnya pendataan,” sebutnya. Meski begitu, tak jarang mereka juga menemui sejumlah kendala dalam proses perekaman teraebut. Misal, beberapa

wilayah memiliki akses jalan yang sempit sehingga kendaraan sulit sampai ke lokasi. ”Selain itu, kami juga perlu memperhatikan kondisi di lapangan, seperti jika penerangan di lokasi tidak memadai yang membuat alat perekam tidak berfungsi maksimal,” ungkapnya. Disdukcapil menargetkan, akan terus menggiatkan perekaman e-KTP untuk penduduk rentan ini. ”Kami mengimbau kepada wilayah untuk melaporkan apabila ada warga yang termasuk kategori penduduk rentan dan belum memiliki identitas. Kami akan berusaha membantu sebagai Disdukcapil Kota Bogor,” jelasnya. (uma/c)

Bogor, selain faktor adanya energi geothermal di gunubg tersebut. Virga mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu khawatir dengan kondisi ini. Sebab kekuatan gempa swarm tidak begitu besar sehingga tidak

terlalu dirasakan dan berdampak pada masyarakat. Ia pun memastikan fenomena ini tidak berkaitan dengan fenomena megathrust karena gempa swarm terjadi di darat bukan laut. Meski demikian, Virga tidak bisa memastikan

sampai kapan fenomena ini terjadi. Karena gempa bumi belum dapat diprakirakan. ”Fenomena gempa swarm juga pernah terjadi di kota Bogor pada tahun 2019 lalu. Periodenya saat itu selama 3 bulan,” beber dia.(fat/c)

Pendapatan Rp10 Miliar dari Spanduk dan Reklame

Kepala Bidang Penagihan dan Pengendalian Bapenda Kota Bogor, Anang Yusuf mengatakan, hal itu dilakukan sebagai wujud ketegasan dan penegakkan hukum terhadap pihak-pihak yang tidak menjalani aturan sesuai ketentuan yang berlaku. Sebab, menurut dia, seharusnya pemasang kembali menertibkan barangnya setelah masa pajak spanduk atau reklame itu habis. Lantaran hal itu sudah diatur dalam ketentuan pemasangan. ”Jumlah yang kami copot dan cabut itu sebanyak 7.878 lem-

bar spanduk dan umbul-umbul serta 28 reklame,” ungkapnya kepada Radar Bogor, Kamis (30/1). Anang mengatakan, untuk menertibkan spanduk atau umbul-umbul, pihaknya selalu menggelar patroli setiap hari. Selain spanduk dan umbulumbul habis masa pajak atau kedaluwarsa, mereka juga akan menertibkan spanduk yang tidak berizin atau ilegal. Sementara itu, dalam penertiban reklame pihaknya bekerja sama dengan Satpol PP, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), serta

dinas teknis terkait lainnya. Ia menjelaskan, spot yang diperbolehkan Pemkot Bogor dalam memasang media spanduk atau reklame yakni di 11 titik panggung reklame atau spot milik pihak pemasang. Dari lini pajak ini, Bapenda Kota Bogor bisa mendapatkan pendapatan pajak sebesar Rp10 miliar dalam setahun.

”Untuk harga pemasangan spanduk itu Rp12 ribu per lembar untuk satu hari. Sementara untuk reklame ada beberapa tarif tergantung kelas panggungnya. Namun, ratarata di angka Rp1,5 juta per meter dalam setahun,” beber Anang. (fat/c)

Kumpulkan Relawan dan Peserta

Penanggung Jawab Acara BSFCGM 2025, Harlan Bengardi mengatakan ada sekitar 300 relawan dan peserta yang hadir untuk saling mengenal. Mereka ingin semua peserta dan relawan bisa menjalankan tugasnya dengan baik dan optimal. ”Kami ingin mempertemukan dan memperkuat koordinasi dengan semua relawan dan peserta,” ujarnya. Salah satu yang ditekankan yaitu semua peserta dan relawan harus datang tepat waktu agar bisa mudah diarahkan. Selain itu waktu penampilan di panggung utama juga maksimal 2 menit. Ketua Panitia BSF-CGM 2025, Arifin Hilmawan menjelaskan semua peserta dan relawan harus bekerja dengan baik. Memberikan penampilan yang maksimal agar kegiatan bisa mendapatkan apresiasi dari masyarakat. ”Kita harus memberi kan yang terbaik dengan saling menjaga koordinasi antar relawan dan peserta,” jelasnya. Dia juga meminta agar para peserta dan relawan yang hadir untuk berkomitmen bisa tampil di acara nanti. Dan harus melakukan koordinasi agar tak ada kendala berarti saat penampilan di 12 Februari mendatang. ”Panitia juga saya harap agar memberikan informasi yang tepat ke peserta dan relawan agar tak ada miskomunikasi. Kemudian ke masyarakat agar tahu bahwa kita akan tampil di sepanjang Jalan Suryakencana,” bebernya. Salah satu penampil, Ben, Pim pinan Sanggar Anisa Rumpaka mengatakan mereka akan menampilkan seni tari kontemporer. Mereka mengangkat tema tarian yaitu hubungan ekosistem alam dan manusia. Sementara itu, Fadilah Putri Syafila mengatakan dirinya ikut menjadi panitia CGM untuk menambah pengetahuan. Ini adalah pengalaman pertamanya sebagai panitia. ”Saya menjadi protokoler di sini jadi ini akan menambah wawasan dan pengetahuan baru untuk saya,” ujarnya. (uma/c)

LAUNCHING: Taman Lansia di Jalan Malabar menjadi salah satu tempat untuk pemberdayaan lansia di Kota Bogor.
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
DINSOS FOR RADAR BOGOR

TURNAMEN: Para pecinta badminton berkumpul untuk bertanding sekaligus merayakan 5th Anniversary Mabar SSJ.

MABAR SSJ

Mabar Badminton HUT Ke-5 Sawo Jajar

BOGOR– Untuk mempererat talisilaturahmi, badminton lover atau pecinta olahraga bulutangkis menggelar turnamen bersama. Acara itu bertajuk “Turnamen Fun Badminton Mabar SSJ Seri IV”

Adu smash antara pecinta badminton itu sekaligus merayakan 5th Anniversary Mabar SSJ. Tak ketinggalan, para juara dari turnamen ini mendapatkan uang pembi naan dan bingkisan dari

panitia. Para pecinta bulutangkis bisa bersilaturahmi lewat momentum turnamen. Mereka pun berlaga sembari terua mengasah ketangkasan mengayunkan raket.(*)

Program Bersihkan Masjid

(Beriman) digalakkan IHKA Bogor Raya. INDONESIAN HOUSEKEEPERS ASSOCIATION (IHKA) BOGOR RAYA

Dukung Program Beriman

BOGOR–Indonesian Housekeepers Association (IHKA) Bogor Raya ikut mendukung berbagai kegiatan serta program dari hotel-hotel dan berbagai lembaga di Bogor. Salah satunya, mereka berpartisipasi dalam kegiatan hotel

Savero Style Bogor di Masjid Al-Hidayah Bogor. IHKA Bogor mendukung program Beriman Savero Style Hotel. Beriman merupakan akronim dari Bersihkan Masjid untuk Ibadah yang Nyaman.

Ketua IHKA Bogor, Nokas Fasori mengungkapkan bahwa dengan kegiatan ini, mereka sudah membantu sesama. Lantaran memberikan kenyamanan dalam menjalankan ibadah. (mer/b)

Mereka mengikuti rangkaian pembukaan, termasuk berbagi pengalaman. Mereka cukup antusias dengan kehadiran peritel perlengkapan olahraga terlengkap dan terbesar di dunia asal Perancis ini.

Berkumpulnya para pecinta olahraga ini menjadi daya tarik tersendiri. Meski berbeda latar belakang olahraga, mereka tetap bisa menjajal

perlengkapan olahraga Decathlon. (mer/b)

Kayumanis, Kecamatan Tanah Sareal menggelar kegiatan Family Gathering. Mereka berkunjung ramai-ramai ke Kawasan Ciwidey, Kabupaten Bandung. Puluhan peserta dalam kegiatan ini menikmati kesejukan dan indahnya pesona

BOGOR–Warga RT 04 RW 12 Perumahan Bukit Kayumanis Kelurahan
alam di wilayah tersebut. Acara gathering itu juga dijadikan kesempatan untuk memperkuat silaturahmi antar warga. Warga Perumahan Bukit Kayumanis ini berkumpul sembari berbagi cerita. Tak ketinggalan, mereka juga memperkuat ikatan persaudaraan dalam lingkungan tempat tinggal yang sama.(mer/b)
BERKUMPUL: Para anggota dari sejumlah
BOGOR–Decathlon membuka cabang
di Bogor, di Lippo Plaza
Sabtu (25/1). Pembukaan toko tersebut menjadi wadah komunitas lari dan beberapa komunitas lain yang berlatar belakang bidang olahraga.
kualitas dari
OMER RITONGA/RADAR BOGOR
BERIMAN:
untuk Ibadah yang Nyaman
KAYUMANIS FAMILY
KAYUMANIS FAMILY FOR RADAR BOGOR
GATHERING: Para warga yang tergabung dalam Kayumanis Family menggelar gathering.
MABAR SSJ FOR RADAR BOGOR

Diguncang Sembilan Kali Gempa

Kecewa Pemerintahan Prabowo-Gibran

Jalan Kaki, Cari Udara Segar

ANANG Yusuf punya resep tersendiri untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuhnya. Ia rutin berolahraga dengan berjalan kaki setiap Sabtu pagi. Kepala Bidang Penagihan dan Pengendalian Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bogor itu biasa berjalan kaki di sekitaran jalur pedestrian Sistem Satu Arah, Kebun Raya Bogor, hingga Taman Heulang. ”Lokasi-lokasi itu enak. Karena udaranya sejuk. Jadi sembari olahraga saya juga menikmati udara pagi,” tutur dia. Menurut Anang, kebiasaan ini penting untuk di la kukan nya untuk menjaga keseimbangan antara kerja dengan kesehatan. (fat/c)

BERKUMPUL: Ratusan relawan dan peserta BSF-CGM 2025 melaksanakan breafing di Aula Kampus IBI Kesatuan, Kamis (30/1) malam..

BOGORRatusan mahasiswa dari beberapa kampus di Bogor menggelar demonstrasi. Jalan Jenderal Sudirman, depan Istana Bogor menjadi titik aksi, Kamis (30/1).

Indonesia membutuhkan pemerintahan yang tidak hanya omon-omon, tetapi juga konsisten dalam mewujudkan janji tersebut demi kepentingan bangsa dan negara.”

Afif Fahreza Presiden BEM KM IPB

PENERTIBAN: Petugas gabungan menertibkan reklame yang sudah habis masa tayangnya di Kota Bogor.

Pendapatan Rp10 Miliar

ANANG YUSUF

BOGORRatusan relawan dan peserta Bogor Street Festival Cap Go Meh (BSF-CGM) berkumpul untuk berjumpa dan breafing. Kegiatan untuk mempererat hubungan dan koordinasi ini digelar di Aula Kampus IBIK Kota Bogor, Kamis (30/1).

Sejumlah reklame dan spanduk gencar ditertibkan di Kota Bogor. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor masih terus melakukan perekaman e-KTP untuk penduduk. Salah satu yang menjadi fokus yaitu penduduk rentan seperti orang sakit, lansia, ODGJ, korban bencana, orang terlantar, dan sejenisnya. Laporan: FIKRI RAHMAT UTAMA

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.