38 minute read
Bayu Syahjohan
Desak Febri Mundur dari Tim Pengacara Putri
JAKARTA–Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah secara resmi bergabung dengan tim penasihat hukum Putri Candrawathi. Dia masuk tim itu bersama eks pegawai KPK lainnya, Rasamala Aritonang. Keputusan tersebut langsung mendapat reaksi banyak pihak. Febri memastikan bahwa dia akan membela Putri secara objektif.
Kepada awak media di Jakarta, Febri menyampaikan bahwa dirinya sudah bertemu Irjen Ferdy Sambo. Selain itu, dia juga telah menemui Putri secara langsung. Dalam kesempatan itu, Febri menyampaikan bahwa dia harus melakukan pendampingan hukum secara objektif. ”Tidak membabi buta, tidak menyalahkan yang benar,” ungkap dia.
Tim penasihat hukum Putri menyadari, skenario buatan Ferdy Sambo memunculkan ketidakpercayaan yang luar biasa besar. ”Saya sadar banyak yang kecewa bahkan dibohongi karena skenario-skenario sebelumnya,” terang Febri.
Namun demikian, mereka juga yakin bahwa proses hukum harus berlangsung adil. ”Yang kami harapkan adalah faktafakta yang diungkap secara berimbang,” tambah dia.
Dengan begitu, lanjut Febri, masyarakat bersedia menerima penjelasan tim penasihat hukum Putri. Kemudian, mereka juga berharap majelis hakim dapat memutus perkara yang menjerat kliennya dengan baik. Tentu saja dengan semua bukti dan fakta hukum. ”Untuk menemukan kebe naran dalam proses hukum,” jelas pria yang kini berkantor di Visi Law Office tersebut.
Untuk membela kliennya secara objektif, Febri menyam paikan bahwa dirinya bersama Rasamala telah mendatangi lokasi kejadian. Termasuk rumah Ferdy Sambo di Magelang. Tidak sampai di situ, dia mengaku sudah berdiskusi dengan sejumlah ahli hukum, psikolog, sampai akademisi. ”Kami semua menyadari, menjelaskan perkara ini adalah suatu yang tidak mudah,” imbuhnya.
Namun demikian, Febri menyatakan bahwa pihaknya harus menghadirkan data serta fakta yang sebenarnya. Dia ingin hak-hak kliennya selama proses hukum berjalan terpenuhi. Dia memastikan, pihaknya akan menghormati prose hukum
Febri Diansyah
tersebut. Baik yang berjalan di kepolisian, kejaksaan, maupun proses hukum di pengadilan nantinya.
Mantan Ketua Wadah Pegawai KPK, Yudi Purnomo, menya rankan rekannya sesama eks pegawai KPK, Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang, mundur dari tim pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Dia berharap Febri dan Rasamala mendengarkan suara publik.
“Saya hormati putusan Da @febridiansyah & @ RasamalaArt namun berharap mereka bisa mendengarkan suara publik, mau mengubah keputusannya dan mundur menjadi penasihat hukum para tersangka,” tulis Yudi Purnomo Harahap dalam akun Twitternya @yudiharahap46, seperti dikutip, kemarin.
Sebagai dua tokoh yang dipercaya publik maka wajar jika kemudian publik cenderung bereaksi negatif terhadap keputusan Febri dan Rasamala yang bergabung sebagai penasihat hukum keluarga Ferdy Sambo tersebut.
“(Wajar) reaksi publik saat ini cenderung negatif karena mereka berdua merupakan tokoh kepercayaan publik,” kata Yudi.
Terpisah, kemarin Kejaksaan Agung (Kejagung) menyampaikan bahwa berkas perkara tersangka Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliazer Pudihang Lumia, Ricky Rizal, dan Kuat Ma’ruf telah lengkap. Baik secara formil maupun materiil. ”Para tersangka disangka melanggar melanggar primair pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan subsidair pasal 338 KUHP tentang pembunuhan tanpa rencana,” jelas Kepala Pusat Pene rangan Hukum (Kapus penkum) Kejagung Ketut Sumedana.
Khusus terhadap PC, Ketut menyampaikan bahwa pena hanan terhadap yang bersangkutan sepenuhnya menjadi kewenangan jaksa penuntut umum (JPU). ”Dan telah dilakukan kerja sama dengan didang intelijen untuk melakukan pencegahan serta pencekalan agar tersangka tidak melakukan perjalanan ke luar negeri,” imbuhnya. Langkah tersebut diambil demi kepentingan persidangan di pengadilan yang segara berjalan.
Selain berkas terkait perkara dugaan pembunuhan berencana, berkas perkara dugaan tindak pidana obstruction of justice juga telah lengkap. ”Dalam perkara khusus tersangka FS (Ferdy Sambo, Red) yang melakukan dua tindak pidana yang berbeda, oleh jaksa penuntut umum akan dilakukan penggabungan dakwaan sebagaimana asas concursus realis guna keefek tifan dalam proses persidangan,” beber Ketut. (syn/)
MBS Resmi Diangkat Jadi PM Saudi
RIYADH–Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) kian berkuasa. Selasa (27/9), putra mahkota Arab Saudi itu memiliki jabatan baru. Dia diangkat sebagai Perdana Menteri (PM). Selama ini pemimpin 37 tahun itu dianggap sebagai pemimpin de fakto di Saudi. Status sebagai PM adalah formalisasi dan validasi statusnya sebagai kepala pemerintahan.
Dilansir Saudi Press Agency, posisi baru MBS itu tertuang dalam dekrit yang dikeluarkan oleh Raja Salman, ayah MBS. Hal ini cukup langka sebab biasanya yang menjabat PM adalah Raja. Status MBS sebagai menteri pertahanan diserahkan pada adiknya, Pengaran Khalid bin Salman. Jabatan penting lainnya seperti menteri dalam negeri, menteri luar negeri dan menteri energi tidak berubah.
Peneliti di Baker Institute at Rice University Kristian Ulrichsen mengungkapkan bahwa promosi Pangeran Khalid itu hanya formalitas. Sebab meski dulu yang menjabat menteri pertahanan adalah MBS, tapi yang memainkan peranan tersebut sejak 2019 adalah Khalid.
Menjadikan MBS sebagai PM memang merupakan langkah yang tidak biasa, tetapi itu pernah terjadi sebelumnya. Pada 1950-an, Putra Mahkota Faisal al Saud menjadi PM dan mengambil alih kendali operasi pemerintah. Namun, keputusan itu pada akhirnya berujung pada perebutan kekuasaan yang mengakibatkan Raja Saud turun tahta. ’’Skenario kali ini berbeda, ini hanya memformalisasi situasi de fakto,’’ ujar Ali Shihabi, seorang analis Saudi yang dekat dengan pemerintah seperti dikutip Agence France-Presse. Shihabi menambahkan bahwa sebenarnya penunjukannya sebagai PM itu terlambat. Itu karena selama bertahun-tahun posisinya terasa seperti di atas raja. (sha/
bay)
Mohammed bin Salman
TNI AU Dalami Temuan Granat Asap dan Amunisi
JAKARTA - TNI AU langsung menindaklanjuti temuan granat asap dan amunisi senjata api di Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat. Berdasar informasi yang diperoleh dari Dinas Penerangan TNI AU (Dispenau), granat dan amunisi tersebut ditemukan di sebuah rumah pada Selasa (27/9).
Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Indan Gilang Buldansyah menyatakan bahwa rumah itu milik salah seorang warga yang disewakan. Salah seorang penyewa rumah tersebut bernama Harun Al Rasyid. Yang bersangkutan diketahui pernah berdinas di TNI AU dengan pangkat terakhir di level perwira menengah.
Menurut Indan, rumah itu biasa ditempati oleh asisten rumah tangga atau pembantu Harun. ”Di rumah tersebut yang bersangkutan juga menyimpan barang-barang yang dilakukan sejak tahun 2009 lalu,” jelasnya. Dia memastikan bahwa Harun sudah purna tugas dari TNI AU sejak 22 tahun lalu. Kemudian pada 2021, Harun meninggal dunia.
Sebelumnya pemilik rumah melaporkan temuan granat asap dan amunisi senjata api ketika sedang bersih-bersih di tempat kejadian perkara (TKP) penemuan. Laporan itu disampaikan kepada aparat kepolisian setempat. TNI AU lantas melakukan pendalaman lantaran rumah tersebut pernah disewa oleh seorang purnawirawan Matra Udara. Pendalaman dilakukan agar asal usul granat asap dan amunisi senjata api tersebut jelas.
Tidak disampaikan jumlah total temuan granat asap dan amunisi tersebut. Indah hanya menyatakan bahwa instansinya sudah bergerak sejak mendapat informasi. ”Terkait penemuan granat asap dan peluru di rumah tersebut saat ini sedang dilakukan penyelidikan asalusulnya oleh TNI AU,” ungkap jenderal bintang satu TNI AU tersebut. (syn/)
Pemerintah Indonesia sebagai tuan rumah Koferensi Tingkat Tinggi G20 memastikan segala kebutuhan sarana pendukung dan logistik keperluan konferensi akan terpenuhi.
KEHILANGAN RUMAH DIJUAL
HLG SHM No. 44/1981/Pabuaran. Atas tanah yang terletak di Ds. Pabuaran Kec. Jonggol Kab. Bogor dengan luas objek tanah 10.875m2, An Tonny Marwati yang hilang sekitar Agustus 2020. (RB1-22001480-29/10/22) Rumah dijual lok : Jl.Pakuan Ciheuleut Bogor Timur, luas 50M2, sertifikat, 2 lantai, ada kost2an. Harga 350 jt nego. Hub : 081399310827.
(RB3-29/09/22)
Hlg BPKB R2 B3562EJJ, Nk:MH35E8840GJ128951, Ns:E3R2E1225014, An.Deka Erawati, Jl.Sriwijaya II No.6 Rt.10/16 Mekarjaya. (RB2-22001487-29/09/22)
PEMASANGAN IKLAN DAN LANGGANAN BISA JUGA MENGHUBUNGI
DSS ADVERTISING Jl. Ir Djuanda, Pelataran Kantor Pos Bogor Tlp. 0251-8323143 08129673676 Fax. 0251-8323143
Jl. Raya Pemda 17 (Dss Motor)
Tlp. 087770891880 / 081282817994 RAHARDJA AGC Jl. Raya Tajur No. 162i Tlp 02517568120 CIOMAS AGC Jl. Raya Ciomas Kreteg N0.31A Bogor Tlp. 0251-8630192/Fax.0251-7522150 NUGRAHA PERDANA Jl. Kh. Sholeh Iskandar (Elton Celuler) MART IKLAN Jl. Kantor Batu N0.3 Bogor Tlp/Fax. 0251-8323357 BUDI AGENCY Jl. Raya Cikaret No. 42 Cibinong. Depan Ruko Perum Nirwana Estate Telp: 081386027844, 085691319168 KAMAL AGENCY Jl. Raya Ciawi Prapatan No.360 Telp: 087881737024 OMEGA AGENCY Jl. Raya Pajajaran, Dekat RS.Azra Bogor. Telp: 081282817994, 087770891880 NINA AGENCY Jl. Paledang No. 52, (Belakang Bank BNI Bogor) Telp. 0251-8944066/ 0813.8555.7466 ASEP AGENCY Taman Topi Square Lt. Lg Bl0k B No. 3a 5 8 8 Samping Matahari Dept. Store Tlp/Fax. 0251-8344119 BIRO LEUWILIANG Bapak Endang 085693185247 AMANAH AGENCY (BIRO IKLAN & JASA) VMB i20/17 Tanah Sareal Bogor Telp: 081584346490 - 089636648676 Pin: 587c540a FAHRUL AGENCY Gadog (Depan Gumati) Telp. 08151858809 CITRA AGENCY Jl. Kapten Muslihat No. 51 (Dalam Taman Topi) Kota Bogor Telp. 0857 7994 6665
Pemerintah Pastikan Logistik dan Akomodasi Penunjang KTT G20 Aman
JAKARTAPemerintah Indonesia sebagai tuan rumah Koferensi Tingkat Tinggi G20 memastikan segala kebutuhan sarana pendukung dan logistik keperluan konferensi akan terpenuhi. Persiapan menuju acara puncak pada November mendatang terus dilakukan guna memenuhi kebutuhan tamu delegasi yang akan hadir. "Target kami akhir Oktober ini akan selesai," kata Andreas Patria, juru bicara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, dalam konferensi pers di Jakarta, 27 September 2022.
Acara puncak tingkat kepala negara KTT G20 akan dilaksanakan pada 15-16 November mendatang di Bali. Kemenko Maritim dan Investasi merupakan lembaga yang ditunjuk dan bertanggung jawab sebagai ketua bidang dukungan penyelenggaraan acara.
Salah satu persiapan logistik yang ditangani Kemenko Marves adalah kesiapan Bandara Ngurah Rai untuk melayani penerbangan. "Akan banyak pesawat yang hadir, baik yang komersil, pribadi, bahkan pesawat kepresidenan," kata Andreas.
Pemerintah akan memastikan semua kebutuhan penerbangan itu terpenuhi, antara lain soal parkir pesawat, jadwal pen daratan, hingga parkir pesawat. "Ngurah Rai tidak cukup untuk menampung," ujar Andreas. Oleh karena itu beberapa bandara di sekitar Bali juga akan diaktifkan untuk membantu.
Kesiapan akomodasi perho telan sebagai tempat menginap delegasi juga menjadi perhatian. Saat ini terdapat 22 hotel di berbagai kawasan di Bali yang menyediakan lebih dari 8 ribu kamar. Antara lain berada di Nusa Dua, Kuta, Jimbaran, Sanur, Seminyak, dan Tanjung Benoa.
Dari 22 hotel itu tersedia 26 kamar kelas presidential suite. Selain itu, juga terdapat alternatif hotel lainnya yang menyediakan 13 kamar presidential suite. Sehingga total bisa menampung hingga 39 tamu VVIP.
Hal lain yang disiapkan panitia adalah unit transportasi listrik. Hal ini sejalan dengan misi mempopulerkan green energy atau energi terbarukan. "Ini bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dan pencemaran lingkungan," kata Andreas.
Beberapa pabrikan otomotif sudah menyatakan minat menyediakan mobil listrik untuk mendukung pelaksanaan KTT G20 ini. Antara lain Hyundai, Toyota, dan Wuling. "Mobil-mobil itu dipinjamkan oleh per usahaan itu untuk pelak sa naan KTT G20," imbuh Andreas.
Bahkan beberapa pabrikan dan perusahaan lain juga berencana meminjamkan sepeda dan motor listrik. "Hampir semua industri ingin terlibat dan menawarkan dukungan untuk membantu pemerintah Indonesia," ujar Andreas.
G20 adalah forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU). Selain Indonesia, anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.
Saat ini Indonesia memegang tampuk presidensi G20 dengan mengusung tema Recover Together, Recover Stronger. Dengan tema itu, Indonesia mengajak seluruh dunia bahu membahu dan saling mendukung untuk pulih bersama, bahkan tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.(*)
Arab Saudi Tak Wajibkan Imunisasi Meningitis
JAKARTA –Meredanya kasus Covid-19 membuat antusias masyarakat pergi ke Tanah Suci tinggi. Ini disinyalir jadi sebab kenapa vaksin meningitis menjadi sulit ditemukan.
Pada Selasa lalu (27/9) Kementerian Agama (Kemenag) menggelar rapat koordinasi lintas kementerian. Melibatkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan sejumlah pe nyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU). Persoalan khu sus yang dibahas dalam rapat itu adalah kelangkaan vaksin meningitis.
Kemarin (28/9) Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief mengatakan minat masyarakat untuk menunaikan umrah sangat besar. Selain itu terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Hilman mengatakan dalam dua bulan terakhir ada 200 ribu lebih jemaah umrah asal Indonesia yang diterbangkan.
Di tengah minat berumah yang tinggi itu, masyarakat dihadapkan dengan persoalan kelangkaan vaksin meningitis. Kondisi ini memicu persoalan, karena regulasi Kemenkes masih mewajibkan vaksinasi meningitis. "Regulasi dari Ke menkes, sampai saat ini masih sama. Para jemaah dan PPIU tetap diminta untuk menaati regulasi yang ada tentang vaksin meningitis,” kata Hilman di Jakarta.
Hilman mengatakan kelangkaan vaksin meningitis jangan sampai merugikan jemaah. Sehingga perlu diambil kebijakan saling menguntungkan atau win win solution. Pemerintah perlu mengambil langkah strategis supaya tidak ada lagi kasus gagal berangkat umrah kembali.
Hilman menegaskan Arab Saudi sudah tidak mewajibkan vaksin meningitis. Sifatnya sebatas anjuran. "Kemenag melalui perwakilan di Arab Saudi akan berkoordinasi dengan otoritas berwenang di Saudi untuk mendapatkan kejelasan tentang kebijakan vaksin meningitis di sana," terangnya.
Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam mengatakan mereka secara intensif terus koordinasi dengan otoritas Arab Saudi dan beberapa pihak lainnya. Misalnya pada 20 September lalu, Nasrullah bertemu Wakil Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, Abdul Aziz Wazzan. Pertemuan itu membahasan syarat vaksin meningitis. “Saat itu, Abdul Aziz Wazzan tegas mengatakan bahwa vaksin meningitis itu sifatnya hanya dianjurkan, tidak wajib," katanya.
Saat ini dalam prosedur penerbitan visa umrah, sudah tidak ada lagi syarat input data vaksin meningitis. Berbeda dengan pengurusan visa haji yang masih harus input data sertifikat vaksin meningitis ke sistem Saudi. Nasrullah juga berkomunikasi dengan perwakilan India di Saudi. Informasi yang dia dapat, vaksin meningitis sudah tidak mewajibkan vaksinasi meningitis untuk umrah. "Yang masih diwajibkan untuk umrah adalah vaksinasi Covid-19," kata dia.
Salah satu daerah yang berteriak kekurangan vaksin meningitis adalah Jawa Tengah. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginstruksikan biro travel dan dinas terkait melakukan pendataan calon jemaah umrah.”Dalam kondisi seperti ini kita coba komunikasi dengan pusat, dua dengan pabrikan,” katanya.
Ganjar tak memungkiri, saat ini banyak masyarakat di Jawa Tengah khususnya, yang akan pergi melaksanakan ibadah umrah. ”Dinas terus kemudian biro travel agar bareng-bareng (menghitung) berapa jumlahnya,” tuturnya. dia juga mendapat laporan jika peniriman vaksin meningitis terlambat.
Sementara itu pada kesempatan lain, Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (Badan POM) Penny K Lukito mengatakan PT Mersifarma telah mendaftarkan satu vaksin meningitis. Namun belum bisa diimpor lantaran ada temuan masalah di fasilitas produksi di negara asal. ”Saya kira ini agak sulit,”tuturnya.
Badan POM juga telah menerbitkan izin edar vaksin meningitis Bio Farma. Penny telah mendapatkan informasi dari stafnya bahwa perusahaan farmasi plat merah itu tidak siap dengan permintaan vaksin meningitis yang banyak. ”Tidak bisa menyiapkan dari jauhjauh hari,” ujarnya.
Dia juga membeberkan informasi jika Bio Farma secara bertahap akan melakukan impor vaksin meningitis. Impor ini dimulai dari Oktober hingga Januari. Totalnya 675 ribu dosis. PT Glaxo yang merupakan pemilik izin edar salah satu vaksin meningitis juga kesulitan untuk impor vaksin. ”Keman dirian vaksin meningitis harus ada,” kata Penny. (wan/lyn)
JAKARTA–Komisi III DPR RI akhirnya memutuskan nama pengganti Lili Pintauli Siregar sebagai wakil ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Melalui pemungutan suara, mayoritas anggota komisi hukum itu memilih Johanis Tanak sebagai pimpinan di lembaga antirasuah itu.
Sebelum voting dilakukan, Komisi III melakukan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan kepada dua calon pimpinan KPK. Yaitu, I Nyoman Wara dan Johanis Tanak. I Nyoman adalah auditor di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Johanis merupakan seorang jaksa.
Dalam sesi uji kelayakan dan
Johanis Tanak Jadi Pengganti Lili
kepatutan, I Nyoman menyampaikan konsep trilogi pemberantasan korupsi. Yaitu, pembangunan kesadaran, penguatan sistem, dan penindakan. Menurut dia, konsep trilogi itu merupakan upaya optimalisasi dari apa yang telah dilakukan KPK dan pemerintah.
Selama ini, kata dia, KPK sudah mempunyai berbagai kewenangan, sumber daya manusia (SDM), sarana dan prasarana. “Kami berusaha mengoptimalkannya dalam bentuk trilogi pemberantasan korupsi,” paparnya.
Sedangkan Johanis lebih banyak memberikan perhatian terhadap upaya pencegahan korupsi. Pencegahan menjadi langkah prioritas dalam upaya pemberantasan korupsi. Dia pun menyampaikan pengala mannya dalam melakukan sosialisasi antikorupsi saat menjabat sebagai kepala Kejak saan Tinggi (Kajati) Jambi.
Menurut dia, dalam pemberantasan korupsi, yang harus diutamakan adalah pencegahan bukan penindakan. “Idealnya pencegahan dulu. Penindakan kalau sudah terjadi,” ungkap Johanis. Maka, sosialisasi antikorupsi harus terus dilakukan sebagai upaya pencegahan tindak pidana korupsi.
Dalam tahap fit and proper test, tidak ada sesi tanya jawab.
Johanis Tanak
Sekitar pukul 15.30, rapat pun diskors. Berikutnya, pertemuan itu dilanjutkan dengan voting atau pemungutan suara. Setiap anggota Komisi III memilih salah satu nama dari dua calon. Kertas suara kemudian dimasukkan dalam kotak yang berada di tengah ruang sidang.
Selanjutnya, dilakukan rekapitulasi suara. Hasilnya, I Nyoman mendapat 14 suara dan Johanis Tanak meraih 38 suara. Total ada 53 suara, dengan satu suara tidak sah. Dengan demikian Johanis berhasil meraih suara mayoritas anggota Komisi III yang hadir dalam sidang tersebut.
Wakil Ketua Komisi III Adies Kadir yang memimpin rapat mengatakan, dengan meraih suara terbanyak, maka Johanis terpilih sebagai calon anggota pengganti pimpinan KPK masa jabatan 2019 – 2023.
“Apakah dapat disetujui,?” tanya Adies. Peserta sidang serempak menyatakan perse tujuannya. Adies pun mengetuk palu sebagai tanda pengesahan hasil voting itu. Nama Johanis akan dibawa dalam rapat paripurna terdekat untuk disahkan.
Johanis menjabat sebagai Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung. Dia merupakan alumnus Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, dan meraih gelar doktor hukum dari Universitas Airlangga. Pada 2019, dia mengikuti seleksi calon pimpinan KPK, tapi tidak lolos. Ketika Lili mengun durkan diri, Presiden Jokowi mengajukan nama Johanis dan I Wayan ke DPR RI.
Terpisah, Ketua KPK Firli Bahuri menyampaikan bahwa dirinya menyambut gembira atas pengisian jabatan wakil ketua KPK yang ditinggalkan oleh Lili. ”Saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada bapak presiden Republik Indonesia dan pimpinan DPR,” terang Firli melalui keterangan resmi.
Dia juga mengucapkan selamat kepada Johanis yang terpilih untuk masuk jajaran pimpinan. ”Selamat bergabung dalam barisan KPK. Mari kita bersihkan negeri ini dari praktik-praktik korupsi,” tambah dia. (lum/syn)
Jual Beli Bayi Modus Adopsi
Sambungan dari Hal 1
Kapolres Bogor, A.K.B.P. Iman Imanuddin mengatakan pengungkapan kasus ini berawal dari informasi yang diterima dari masyarakat. Satreskrim Polres Bogor kemudian membentuk Tim Pengungkapan Dugaan Perdagangan Anak.
Modus yang dilakukan pelaku dengan mengiming-imingi atau mengumpulkan ibu hamil yang ditinggalkan suaminya. Kemudian, setelah proses persalinan, anaknya akan diserahkan kepada orang yang ingin mengadopsi anak tersebut. “Namun, proses adopsinya dilakukan secara ilegal. Orang yang mengadopsi diminta uang Rp15 juta setiap satu anak,” ujar Iman.
Permintaan uang tersebut kata Iman, tanpa diketahui oleh ibu kandung sang bayi. Pelaku berdalih uang tersebut akan digunakan untuk mengganti biaya persalinan secara sesar di rumah sakit. “Namun nyatanya, selama proses persalinan itu ditanggung BPJS dan tidak dipungut biaya,” ungkap Iman.
Dalam menjalankan aksinya, pelaku menggaet calon korban melalui media sosial dibalut yayasan yang diberi nama Yayasan Sejuta Anak. Yang bersangkutan kemudian menawarkan seolah-olah yayasan tersebut penampungan ibu-ibu hamil yang tidak memiliki suami atau pasangan.
Sebelum ditangkap, pelaku diketahui telah menjual satu anak ke wilayah Lampung. Saat ditangkap, polisi mendapati adanya lima orang ibu hamil yang tengah menanti proses persalinan di kediaman pelaku di Perumahan Grand Viona, Desa Kuripan, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.
Para ibu hamil tersebut kini sudah diserahkan ke Dinas Sosial Kabupaten Bogor untuk diberikan perlindungan dan penanganan sampai yang
PPPK Guru Belum Digaji 10 Bulan
Sambungan dari Hal 1
Koordinator Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G), Satriwan Salim menilai langkah tersebut diambil lantaran para guru sudah tak memiliki cara lain untuk memperoleh haknya. Apalagi, mereka telah melapor ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemen dikbudristek), Komisi X hingga Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) namun tak ada feedback. "Alhasil, mereka mencari cara alternatif dan semoga jadi atensi. Walaupun tidak ada jaminan, bisa langsung terselesaikan," ujarnya kemarin (28/9).
Kejadian ini, kata dia, harus jadi bahan evaluasi bagi peme rintah, khususnya Kemen dikbudristek, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Pemerintah Kota Bandar Lampung. Sebab, kondisi ini merupakan bentuk kezaliman bagi mereka karena sudah menunaikan kewajibannya. "Ini sangatlah tidak adil. Mereka sudah tidak digaji 10 bulan. Tidak ada alasan yang bisa diterima oleh akal sehat dan hati nurani," ungkapnya.
Mirisnya lagi, lanjut dia, para guru ini sejatinya merupakan guru-guru yang sudah puluhan tahun mengabdi menjadi guru honorer dengan gaji yang sangat kecil. Lalu, dijanjikan hidup lebih layak dengan menjadi PPPK, namun nyatanya gaji tak dibayarkan berbulanbulan sehingga para guru terpaksa berutang demi memenuhi kebutuhan keluarganya. "Jadi, saya rasa pemerintah kota patut diberikan sanksi oleh Kementerian Dalam Negeri karena abai terhadap tanggung jawab mereka kepada guru PPPK," tegasnya.
Di sisi lain, Satriwan menilai kondisi ini menjadi salah satu tanda jika proses rekrutmen guru PPPK, mulai tahap 1 hingga 2 sangat bermasalah. Terlihat dari koordinasi yang buruk antara pemerintah daerah dengan pusat. Soal gaji misalnya, pemerintah pusat telah mengalokasikan gaji PPPK melalui Dana Alokasi Umum namun di lapangan, banyak daerah yang tidak mengalokasikannya. "Nah, ini tidak hanya terjadi di Kota Bandar Lampung, tapi juga terjadi di Kabupaten Serang. Jadi, saya rasa, daerah-daerah memang tidak memiliki tanggung jawab kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan dan guru," keluhnya.
Sementara itu, anggota Komisi X DPR RI, Andi Muawiyah Ramly menyebut, para PPPK guru memilih datang ke Kopi Johny bukan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) maupun DPR lantaran lelah sehingga mereka mencari bantuan dari tempat lain. ”Guru-guru PPPK datang ke Kopi Johny berharap dukungan dari Hotman Paris. Itu pengacara lho, bukan menteri. Mas Nadiem ke mana,” katanya.
Ia menilai kondisi ini sangat kontradiktif dengan program pengangkatan satu juta guru PPPK yang digembargemborkan Mendikbudristek, yang nyatanya banyak persoalan terkait PPPK guru, termasuk gaji yang menunggak berbulan-bulan.
Senada dengan hal itu, anggota Komisi X DPR RI, Ratih Megasari Sing karru juga menyayangkan kondisi tersebut. Ia mendesak Men teri Pendidikan, Kebuda yaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) untuk bertindak cepat, mengingat gaji mereka belum dibayarkan sejak Desember 2021 lalu. ”Mereka mengeluhkan 9 bulan terakhir ini belum mendapatkan gajinya sama sekali. Jadi, tolong ada action cepat dari Pak Menteri,” tegasnya.
Selain itu, Kemendikbudristek juga didesak untuk segera memproses pengangkatan guru honorer sesuai janji Men dikbudristek sebelumnya. Apa lagi, dari seleksi PPPK guru sebelumnya, banyak guru honorer yang tidak lolos. Bahkan, mirisnya lagi, peme rintah daerah (pemda) tak memaksimalkan pengajuan formasi PPPK guru untuk wilayahnya. Jumlah formasi yang diajukan jauh dari kebutuhan riil di daerahnya. ”Aksi cepat yang dilakukan oleh Kemendikbudristek akan sangat berarti bagi para guru honorer dan PPPK. Bukan hanya untuk memenuhi hak mereka, melainkan juga menun jukkan rasa kepedulian kepada para pengajar tersebut,” paparnya.
Sebagai informasi, sebanyak 1.166 guru honorer dan PPPK mendatangi Hotman Paris untuk meminta bantuan. Mereka mengeluh belum mendapatkan gaji. Sebelum ke sana, para guru ini pun mengaku telah melayangkan surat ke Komisi X DPR RI, Kemendikbudristek serta Pemerintah Bandar Lampung. Mirisnya, tuntutan mereka tidak digubris. (mia) bersangkutan melahirkan. “Kami terus melakukan pengembangan terkait dugaan jaringan lainnya,” ucapnya.
Kepada penyidik, pelaku mengaku telah melakukan praktik tersebut sejak awal 2022. Dia mengumpulkan para ibu hamil yang rata-rata di luar nikah menggunakan media sosial. Suhendra oleh penyidik, disangkakan dengan Pasal 83, Pasal 76 huruf f UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana minimal 3 tahun, maksimal 15 tahun penjara, dan denda maksimal Rp300 juta.
Sementara itu, Yayasan Ayah Sejuta Anak yang digunakan tersangka Suhendra ternyata tidak berizin alias ilegal. Subkoordinator Pemberdayaan Masyarakat Lembaga Sosial Dinsos Kabupaten Bogor, Dudi Wigena menjelaskan setiap lembaga yang berkaitan dengan kegiatan sosial, termasuk pengadopsian anak harus memiliki izin atau berbadan hukum. “Yayasan ini (Ayah Sejuta Anak) tidak berizin,” ujarnya.
Dudi menjelaskan, dalam proses adopsi anak, tidak sem barang dilakukan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 54 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak menjelaskan dalam membuka lembaga adopsi harus berdasarkan rekomendasi instansi terkait.
“Sebab, adopsi juga harus dilihat ke mana dan dengan siapa anak itu akan diasuh,” jelasnya.
Pelaksana tugas (Plt.) Camat Ciseeng, Agus Sopian me nu turkan praktik adopsi ilegal ini terendus pada Juli 2022 lalu setelah adanya laporan lima ibu yang mela hirkan di Pus kesmas Ciseeng dengan satu nama bapak, yakni Suhendra.
Saat dilakukan pengecekan, mereka yang melahirkan merupakan para ibu yang memiliki status berbeda-beda. Ada yang hamil di luar nikah,, korban pemerkosaan, dan pekerja TKI. (cok/abi/c)
Kecam Peretasan Puluhan Awak Redaksi Narasi
Sambungan dari Hal 1
“Kami belum tahu apakah ini terkait kerja-kerja jurnalistik yang kami lakukan atau bukan, tapi cukup jelas usaha peretasan ini dilakukan secara serentak sehingga berpola dan berasal dari pelaku yang kemungkinan besar sama,” kata Pemimpin Redaksi Narasi Zen R.S. dinukil dari narasi.tv, kemarin.
Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) yang terdiri atas afiliasi Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Serikat Pekerja Media, industri kreatif untuk demokrasi (sindikasi), dan International Federation of Journalism (IFJ) mendesak penegak hukum untuk dapat menyelidiki kasus tersebut.
Selain itu, KKJ juga mendesak pemerintah Indonesia untuk mengutuk insiden yang terjadi pada awak Narasi ini sebagai serangan terhadap hak asasi manusia (HAM). "Polisi harus mengusut kasus ini, tidak boleh melakukan pembiaran ya. Kalau misalkan polisi melakukan pembiaran, itu artinya ada kepentingan yang patut kita curigai," kata Ketua Aji Sasmito Madrim dalam keterangan resminya. "Karena dalam beberapa kasus peretasan, aparat penegak hukum bergerak dengan sangat cepat bahkan dalam hitungan hari atau pekan itu sudah bisa ditemukan pelakunya. Artinya dari teknologi, kemampuan, dan kapasitas aparat penegak hukum sudah mumpuni, gitu ya," ucapnya.
Sindikasi menyerukan kepada setiap perusahaan media, organisasi media, serta organisasi pekerja media lainnya untuk mempertimbangkan masalah ini dan mempersiapkan pekerja medianya dalam menghadapi serangan digital ini dengan meningkatkan kapasitas pada para awaknya.
Sedangkan IFJ mengutuk dan menyerukan kepada pemerintah dan pihak berwenang di Indonesia untuk dapat melindungi jurnalis dan pekerja media di Indonesia. Selain itu, IFJ juga menyam paikan bahwa pelaku serangan digital dapat diselidiki dan dimintai pertang gungjawabannya.
Selain itu, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid menyebut orangorang yang bersikap kritis pun mendapatkan intimidasi serta serangan. “Ini harus diusut oleh kepolisian termasuk siapa saja, apakah ada pejabat, atau anggota kepolisian yang terlibat dalam peretasan tersebut," kata Usman.
Belakangan, serangan digital kepada jurnalis, pekerja media, serta kelompok advokasi di Indonesia mengalami pening katan. Sebelum aksi peretasan terhadap awak Narasi, Sasmito Madrim juga pernah menjadi korban dari peretasan media sosial. Selain Sasmito, serangan juga terjadi kepada para aktivis HAM, di antaranya Pakar Hukum, Bivitri Susanti dan Aliansi Mahasiswa Indonesia yang menjadi target serangan digital pada 2022 ini. Serangan kepada awak Narasi ini merupakan kasus peretasan terbesar yang terjadi pada pekerja media di Indonesia dalam empat tahun terakhir. (ind/*)
Bubble Alfonso
Sambungan dari Hal 1 itu bikinan manusia –musuh Tiongkok. Maka setiap ada gejala varian baru Tiongkok melakukan tindakan ekstrem: lockdown. Tidak peduli yang di-lockdown itu kota sebesar Shanghai atau Xian.
Bahkan tidak hanya terhadap virus Covid. Menjelang Muktamar ke-20 Partai Komunis Tiongkok sekarang ini Beijing juga seperti dalam keadaan lockdown. Gerak manusia dan kendaraan dibatasi. Mobil dari luar Beijing tidak boleh masuk ibu kota. Tidak boleh sedikit pun ada indikasi gangguan terhadap jalannya muktamar. Sampai-sampai ada yang mengira lagi ada kudeta di Beijing.
Kapan Tiongkok akan meng hapus kewajiban karantina? Kelihatannya juga terkait dengan muktamar itu. Berarti November depan, setelah Muktamar Okto ber, semua hal akan lebih longgar di Tiongkok. Termasuk karantina.
Begitu Xi Jinping terpilih lagi untuk kali yang ketiga, tensi pasti lebih rendah. Pemilihan presidennya memang masih Maret tahun depan, tapi ketua partai (Sekjen PKC) sudah terpilih pertengahan Oktober. Pemilihan ketua partai lebih penting dari pemilihan presiden. Itu karena ketua partai sendirilah yang menugaskan dirinya menjadi presiden. Belum pernah ketua partai mengangkat orang lain sebagai presiden dengan status petugas partai.
Saya ingin kirim papan bunga untuk mengucapkan selamat bermuktamar. Tapi papan bunga itu pasti akan diperiksa berlapis-lapis –belum tentu bisa lolos. Ya sudah. Yang penting muktamarnya sukses, Pilpresnya sukses dan kita ikut mendapatkan berkahnya.
Selamat datang di Hong Kong.
Selamat datang di Taiwan.
Anda akan bebas karantina.
Ikutilah tulisan rekan Anda, sesama komentator Disway, di bawah ini: Alfonso Indra Wijaya. Sambil mencari lelaki yang ingin kawin di Indonesia, Alfonso ikut gembira akan rencana ‘’bebas karantina’’ ini. Berarti bisnis wedding-nya akan kembali ramai.
Perhatikan juga gaya tulisan rekan kita itu. Kian bagus. Kian men-disway: ***
Seminggu terakhir suhu di Taiwan mulai sejuk. Dibandingkan akhir Agustus lalu. Lepas libur Pertengahan Musim Gugur ini, matahari mulai bergerak terus ke selatan khatulistiwa. Menjauhi Taiwan. Hanya di Selat Taiwan yang masih ”panas”. Situasi politiknya.
Saya terima banyak WA, “Gimana, katanya Taiwan mau perang?” Saya langsung arahin HP ke langit sambil video via WA, ”Aman, ga ada pesawat tempur di langit.”
Menurut teman-teman lokal di Taiwan -para narasumber yang saya percaya- Tiongkok tidak mau menyerang Taiwan. Taiwan menghasilkan 60 persen produksi semikonduktor dunia. Jika dikecilkan lagi menjadi produksi chip ukuran 5 nanometer ke bawah, Taiwan mengendalikan 80 persen produksi dunia. Nomor 1 di dunia.
Tiongkok butuh chip Taiwan untuk teknologi masa depan mereka. Tiongkok butuh banyak chip. Saya jadi teringat salah satu cuplikan di film Armageddon (1998), ”American components, Russian components, all made in Taiwan.”
Pun 2 minggu lalu saya menghadiri pameran terbesar semikonduktor, Semicon Taiwan 2022. Banyak juga perusahaan asal Tiongkok, Korsel, Jepang, dan Eropa yang menghadirkan booth di pameran canggih itu. Taiwan ini kecil-kecil cabe rawit.
Dan di Taiwan juga banyak orang Tiongkok daratan yang tinggal di sini. Entah berbisnis atau menikah dengan orang Taiwan. Hanya logat mereka yang sering jadi pembeda dengan orang Taiwan. Samasama Tionghoa sudah campur aduk dari leluhurnya sejak zaman Kuomintang dan Partai Komunis bertikai.
Perang akan membunuh keluarga mereka sendiri. Belakangan Tiongkok yang satunya lagi, yaitu Hong Kong, sering terjadi huru-hara dan ketidakpuasan rakyatnya terhadap pemerintahnya. Imbasnya, orang Hong Kong mulai banyak yang pindah ke Taiwan. Walau daratan Hong Kong lebih nempel ke Tiongkok, tapi Hong Kong merasa lebih klop dengan Taiwan. Tulisannya, demokrasinya, kebebasan inter netnya, kebebasan bicaranya, dan sebagainya. Merasa senasib, walau beda sejarah.
Kehidupan di Taiwan masih ramai. Normal seperti biasa. Infiltrasi Tiongkok beberapa waktu lalu dianggap enteng oleh mayoritas rakyat Taiwan. ”Hidup kan harus tetap bergulir”, kata mereka. Banyak restoran yang masih buka seperti 2,5 tahun lalu. Jangan khawatir kehausan dan kelaparan di Taiwan. Bahkan banyak restoran yang lantai bawah dan atasnya beda pemilik, beda nama restoran. Sampai ada restoran yang di bawah tanah. Persaingan begitu ketat. Saya jarang menjumpai restoran yang kosong pengunjung. Daya beli warganya tinggi, termasuk anak-anak mudanya.
Mahasiswa lokal di Taiwan sudah terbiasa bekerja part-time ( , dagong) saat kuliah. Anak kuliahan yang mampu makan enak pun jamak dijumpai di sini. Kebiasaan makan orang Taiwan beda dengan orang Indonesia. Orang Taiwan selalu memesan tambahan 2-3 side dish -selain porsi utama- saat makan. Jadi kalau pesan bakmie, selalu ada tambahan piring lain yang isinya telur, tahu, atau sayur lainnya di samping. Jadi mustahil melihat orang Taiwan hanya makan nasi putih dengan paha ayam goreng saja. Selalu ada sayur tambahan di sampingnya. Cowok-cewek makan sama banyaknya. Bukan rakus, bukan lapar. Tapi memang dibiasakan makan kenyang sejak kecil.
Dan saat makan, mereka lebih sering tersedia kuah daripada teh. Tidak ada yang jual minuman di restoran pada umumnya. Kuah gratis, self-service. Anda sudah tahu, Taiwan adalah negara pengekspor bubble tea. Yang kini jadi trend anak muda dunia. Kedai teh, macam bubble milk tea, betaburan di Taiwan. Istilah minuman dengan less sugar, medium ice, dan topping, itu memang dipopulerkan oleh Taiwan. Infonya, mulai 29 September 2022, dunia sudah bisa menikmati bubble tea asli di negara pengekspornya, Taiwan. Taiwan sudah membuka kunjungan turis. Ayo cek tanggal kedaluwarsa paspor Anda.
Taiwan akan buka perbatasan dalam 2 tahap. Tahap pertama dimulai 29 September. Tetap berskema 3+4. Tiga hari isolasi ketat, 4 hari semibebas. Penumpang dari negara bebas visa sudah boleh masuk Taiwan. Juga aturan karantina sudah boleh 1 orang per kamar -dari sebelumnya, 1 orang per rumah. Tes liur -PCR test- ditiadakan.
Tahap ke-2 direncanakan mulai 13 Oktober. Kabarnya turis sudah boleh masuk saat ini. Ini sudah heboh sejak minggu lalu. Termasuk di Indonesia, meski infonya belum resmi. Perdana Menteri Taiwan, Su Tseng-chang sendiri menga takan info pasti tahap ke-2 ini akan diumumkan paling cepat 29 September. Walau hingga sore ini (28/9), visa untuk turis Indonesia belum dibuka, tapi para fans Taiwan sudah mulai mengeluarkan paspor mereka. Yang sudah nyaris berdebu karena hampir 3 tahun nganggur. Tak sabar menjenguk kerabat, kunjungan bisnis, berlibur, atau menjenguk anak di Taiwan.
Lupakan sejenak kenaikan harga BBM.
Bawang dan Cabai Minim Pupuk
BOGOR-Kelompok Wanita Tani (KWT) Berkah Mutiara Bogor Raya (MBR) kembali melakukan inovasi. Teranyar, KWT tersebut bekerja sama de ngan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam melakukan penelitian bawang merah.
Penelitian bawang merah oleh BRIN bersama KWT Berkah MBR tahun 2022 merupakan program riset dan inovasi untuk Indonesia Maju. Penelitian pada tanah berbasis mikroba unggulan dengan metode induksi ketahanan dan toleransi sistemik tanaman bawang merah dan bawang putih yang ter integrasi pada Smart Agriculture System.
Hasil penelitian bawang merah itu langsung dipanen oleh para anggota KWT, per wakilan BRIN, perwakilan Bank Indonesia Jabar, dan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, Selasa (27/9) lalu. Usai panen, Dedie mengatakan atas bantuan BRIN dan BI Jabar, ada pengem bangan semacam pupuk orga nik dari kasgot yang ter nyata, hasilnya bisa meningkat kan kualitas panen bawang merah. ”Ada perbedaan, di mana yang sebelumnya memakai pupuk nonorganik, kemudian sekarang menggunakan pupuk hasil penelitian BRIN, hasilnya luar biasa berbeda. Mudah-mudahan meningkatkan produktivitas hasil panennya,” kata Dedie.
Masyarakat sekitar tidak perlu lagi membeli bawang jauh-jauh. Bawang yang dihasilkan di KWT Berkah MBR memiliki kualitas yang baik dan organik. Selain itu, bawang juga memiliki harga yang bisa ditekan lebih murah. Dengan begitu, kata Dedie, tingkat inflasi di Kota Bogor juga bisa semakin menurun.
Ia berharap inovasi itu bisa direplikasi di KWT yang lain. Produksi bawang merah, putih, dan cabai itu sangat diperlukan. Tiga komoditas pertanian itu yang dapat menjadi pemicu inflasi selain BBM. Kota Bogor merupakan kota konsumen bukan produsen. Akan tetapi, dalam konteks konsep urban farming atau pertanian perkotaan, Kota Bogor seharusnya bisa memenuhi komoditas pangan agar tidak ada ketergantungan pada daerah lain.
Kepala Pusat Riset Mikrobiologi Terapan BRIN, Ahmad Fathoni mengatakan pihaknya sudah melakukan sinergi dengan KWT Berkah MBR untuk mengimplementasikan apa yang sudah dihasilkan di dunia riset dan teknologi. ”Yang kita kenalkan saat ini adalah tekonologi mikroba pembenah tanah dan juga pupuk organik hayati. Untuk aplikasi pada bawang merah, ada pengurangan pupuk yang selama ini digunakan petani, disubtitusi oleh teknologi kami,” sambungnya.
Inovasi teknologi itu menjadi prototype dan rol model yang nantinya bisa diaplikasikan lebih luas lagi di Kota Bogor. Tak hanya dengan KWT Berkah MBR, BRIN juga bisa berkola borasi dengan stakeholder lainnya untuk mengembangkan inovasi teknologinya. (ded/c)
Bayi Telantar di Tempat Sampah
BOGOR-Warga di Jalan Abesin, Kelurahan Cibogor, Bogor Tengah dihebohkan dengan adanya penemuan bayi berjenis kelamin perem puan di tempat sampah. Adapun posisi penemuan bayi berada di bawah tebing setinggi 3 meter yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya. Kasubsi PID Polresta Bogor Kota. Ipda Asep Herdianto menga takan bayi itu ditemukan pukul 13.30 WIB pada Selasa (27/9) lalu. Saat dite-
DEDE SUPRIADI/ RADAR BOGOR LOKASI: Aparat keamanan menunjukkan lokasi penemuan bayi yang dibuang orang tuanya
mukan, bayi itu tidak dibalut pakaian dan hanya beralaskan kain sarung.
Asep menjelaskan mulanya ada tukang servis kulkas yang mendengar suara tangisan bayi. Penasaran dengan suara itu, tukang servis mendekati sumber suara. Rupanya suara tersebut berasal dari sesosok bayi yang ditemukan tergeletak di atas tumpukan sampah dekat semak-semak. Kondisinya masih hidup dan lengkap dengan ari-arinya.
”Tukang servis itu melaporkan kepada pemuda yang ada di sekitar dan para pemuda melapor kepada Ibu RT. Kondisi bayi masih hidup, Ibu RT membawa langsung ke bidan,” jelasnya.
Atas temuan bayi tersebut, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari orang tua bayi yang tega membuang buah hatinya itu. Untuk bayi, sementara ini diserahkan ke Dinas Sosial Kota Bogor. (ded/c)
Sambungan dari Hal 12 ”Peningkatan terhadap ka su s baru tidak terlihat signifikan dikarenakan situasi pandemi Covid-19 yang terjadi selama tahun 2020– 202, berdampak ter ha dap kegiatan posbindu PTM yang tidak berjalan di
Waspadai Diabetes
wilayah sehingga penemuan kasus baru tidak signifikan,” jelasnya
Adapun penderita DM didomi nasi orang berusia 45 tahun ke atas sebesar 74,7 persen. Angka ini terbagi menjadi 63,5 persen pada perempuan dan 36,5 persen pada laki-laki. Disusul dengan masyarakat berumur 45–54 tahun sebanyak 25,4 persen.
Ia menjelaskan penyakit DM maupun penyakit tidak menular lainnya membutuhkan waktu yang panjang hingga tahunan untuk terjadinya keluhan pada penderitanya.
”Proses berkembangnya penyakit tidak menular dimulai dari kondisi sindrom metabolik, yaitu kondisi seseorang yang menggam barkan kombinasi dari sejumlah faktor risiko yang dialaminya, seperti obesitas, tekanan darah tinggi, kadar gula darah yang tinggi, dan kadar kolesterol yang buruk, yang dialami secara bersamaan,” tuturny
Firy menambahkan, kondisi sindrom metabolik belum dapat dikatakan sebagai suatu penyakit. Jika kondisi tersebut dibiarkan berlangsung lama, terutama terjadi sejak seseorang berusia 40 tahun dan tidak diintervensi maka akan berkembang menjadi suatu kondisi penyakit tidak menular, seperti DM, hipertensi, dan penyakit lainnya pada saat usia seseorang mencapai usia di atas 55 tahun.
Dirinya menerangkan faktor pendorong terjadinya DM adal ah gaya hidup yang tidak sehat. Misalnya, pola makan yang tidak sehat, konsumsi gula berlebih, dan lemak berle bih sehingga menyebabkan keadaan obesitas. ”Di samping itu, kurangnya aktivitas fisik dan kebiasaan merokok meru pakan faktor risiko terjadinya DM ti pe 2,” imbuhnya. (cr1/c)
Batasi Konsumsi Minuman Manis
Sambungan dari Hal 12
Lantas, sebenarnya berapa banyakkah konsumsi gula yang dianjurkan untuk kesehatan tubuh? Ahli Gizi dari RSJ Marzoeki Mahdi (RSJMM), Hera Ganefi Tamara Dwindayani menjelaskan konsumsi gula bagi tubuh seharusnya tidak lebih dari 25 gram per hari. Jika ditakar, jumlah itu setara dengan 2,5 sendok makan.
Sementara, jika merujuk pada American Heart Association (AHA), batas konsumsi gula per hari pada orang yang kondisinya normal direkomendasikan berbeda-beda di setiap usianya. Untuk pria sekitar 36 gram, wanita 24 gram, dan anak usia 2–18 tahun, kurang dari 24 gram serta menyesuaikan kebutuhan kalori di usia masing-masing.
Itu artinya konsumsi minuman-minuman kekinian telah melebihi kebutuhan gula harian bagi tubuh. Pasalnya, bebe rapa minuman tersebut mengandung takaran gula di atas 30 gram. Jika dikonsumsi terusmenerus, akan berdampak buruk bagi kesehatan. ”Sebenarnya, tubuh kita butuh gula sebagai sumber energi dan sumber cadangan. Tapi, kalau misalkan konsumsinya berlebihan, apalagi kalau energi itu tidak dipakai bergerak atau aktivitas, tentu akan tersimpan di dalam tubuh,” terangnya.
Ia melanjutkan penyimpanan cadangan energi itu bisa di hati, di otot, atau di darah. Jika sudah berlebihan dan melebihi kapasitas penyimpanan, cadangan itu akan bocor. Orang akan rentan dengan penyakit gagal ginjal maupun diabetes.
Ketua Asosiasi Dietisien Indonesia (AsDI) Cabang Bogor ini mengakui kasus-kasus diabetes terus meningkat setiap tahun nya. Jumlah itu bahkan mulai menjangkiti usia-usia yang lebih muda, seperti pelajar.
Hal itu dipengaruhi, salah satunya dari kebiasaan anak muda dalam mengonsumsi minuman-minuman instan maupun bergula tinggi. ”Ya, bagaimanapun masyarakat mencari yang murah-murah kan. Tidak peduli itu sasetan atau isi gula, apalagi kalau sudah pakai es. Itu (jenis gula kandungan) juga mesti diwaspadai karena kita tidak tahu apakah gulanya buatan, rafinasi, dan lainnya,” paparnya.
Menurutnya, konsumsi gula dalam batas wajar itu tidak menjadi masalah. Hanya saja, tak boleh dalam jumlah yang melebihi batas kebutuhan untuk tubuh. Apalagi, konsumsi minuman dengan kandungan gula itu masih akan diselingi dengan makanan lain yang juga punya kandungan gula. ”Kalau sesekali (konsum si) tidak masalah. Tapi kalau sering, itu bahaya. Misal begini, satu minggu bisa minum lebih dari 3 kali. Kita kan minum itu bukan cuma sekali sedot. Mungkin 2 jam berikutnya, makan atau mi num yang lain lagi dengan kan dungan gula juga,” terangnya.
Untuk itu, ia menekankan agar edukasi terhadap bahaya minuman-minuman tinggi gula harus gencar dilakukan kepada masyarakat. Saat ini, pola hidup yang serbamodern tidak diiringi dengan pilihan minuman yang lebih sehat. Malah minuman-minuman dengan kandungan gula yang cukup tinggi yang semakin menjamur. (mam)
Vaksin Covid-19 Habis
Sambungan dari Hal 12
Dinkes melaporkan kosongnya vaksin di Kota Bogor akibat kekosongan stok yang ada di pemerintah pusat. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bogor, Bai Kusnadi membenarkan hal tersebut. Pihaknya sudah mengusulkan kembali pengadaan vaksin untuk Kota Bogor. ”Sudah kita usulkan sebanyak 500 vial vaksin Pfizer ke Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan informasi dari sana, belum ada vaksin yang tersedia sampai sekarang,” ucapnya saat dihubu ngi Radar Bogor, Rabu (28/9).
Tercatat hingga Selasa (27/9), capaian vaksin booster di Kota Bogor mencapai 49,03 persen atau 350.584 dosis, sedangkan vaksin keempat untuk tenaga kesehatan baru mencapai 54,91 persen atau 5.024 dosis. Pihak Dinkes berjanji akan segera menginformasikan jika stok vaksin telah tersedia melalui kanal resmi website dan media sosialnya.
Selain vaksin, Dinkes Kota Bogor terus gencar mensosialisasikan Bulan Imunisasi Anak Nasional. Program imunisasi yang diperuntukkan bagi anak-anak di Indonesia, baik bayi dan balita sampai usia 59 bulan dengan rangkaian kegiatan meliputi pemberian imunisasi tambahan campak dan rubela serta imunisasi kejar untuk melengkapi status imunisasi balita.
Imunisasi dapat dilakukan di fasilitas kesehatan yang ada di Kota Bogor seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu, klinik, praktik dokter swasta, praktik mandiri bidan, rumah sakit, dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Imunisasi Kejar (usia 12-59 bulan) untuk melengka pi sta tus imunsasi yang tertinggal meliputi pemberian imuni sasi Polio, DPT-HB-Hib dan IPV, serta Imunisasi Tambahan Campak-Rubella (usia 9-59 bulan).
Manfaat dari pemberian imunisasi untuk anak adalah dapat mencegah kesakitan dan kecacatan akibat campak, rubella, polio, difteri, pertusis/ batuk rejan, Hepatitis B, pneumo nia (radang paru) dan meningitis (radang selaput otak).
Bagi anak yang ingin melakukan imunisasi cukup datang ke fasilitas pelayanan kesehatan dengan membawa kartu keluarga dan buku KIA. Anak yang dapat diimunisasi adalah anak yang dalam kondisi sehat. Apabila anak dalam kondisi sakit pemberian imunisasi dapat ditunda sampai kondisi membaik.
Bagi orang tua yang memiliki anak usia 9-59 bulan ayo segera membawa putra dan putrinya datang ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk di imunisasi agar anak kita sehat dan terlindungi dari berbagai penyakit. (cr1/unt/c)
Dorong Peningkatan Kualitas Perguruan Tinggi
Sambungan dari Hal 12 Kepala P2SDM LPPM IPB University Amiruddin Saleh membuka langsung pelatihan tersebut. Menurutnya, pelatihan audit itu untuk meningkatkan kemampuan para auditor dalam mengembangkan mutu perguruan tinggi. Ia menjelas kan konten substansi dalam pelatihan audit digunakan untuk meningkatkan mutu pelayanan perguruan tinggi baik dari audit akademik mau pun audit nonakademik.
Peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan audit di harapkan mampu memanfaatkan pening katan mutu pelayanan demi menciptakan lulusan yang sesuai dengan perkembangan zaman. ”Peran Sistem Pengawasan Internal (SPI) dalam mem bangun perguruan tinggi harus ditingkatkan dari tahun ke tahun sehingga mutu pelayanan per guru an tinggi bisa meningkat. Dasar dalam pelaksanaan SPI diintegrasikan dengan Permen dik bud No. 3 Tahun 2020,” ujarnya.
Perguruan Tinggi diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang mampu berkembang me ngi kuti zaman dengan penga daan SPI untuk meningkatkan kemampuan mutu pelayanan. Pelatihan selama tiga hari diharapkan bisa optimal sehingga kualitas para peserta meningkat dengan menjadi auditor SPI yang terbaik di masing-masing program studi. ”Harapannya, para peserta dapat mengikuti seluruh agenda yang dilaksanakan dan dapat diimplementasikan di masing-masing perguruan tinggi,” tandasnya.
Pelatihan audit nonakademik itu secara resmi dibuka dengan penyerahan secara simbolis yang diwakili oleh Sekretaris P2SDM LPPM IPB University, Warcito. Ia berharap kegiatan itu mampu menjadi jalan untuk memajukan kualitas mutu pendidikan di Indonesia, khususnya di perguruan tinggi. (*/pem)
Ratusan Hewan Serbu Kantor Kecamatan
Sambungan dari Hal 12 kan tak beraturan membuat para pemiliknya kerepotan. Sementara itu, para pemilik kucing sibuk menenangkan hewan peliharaannya yang ketakutan karena ramainya gonggongan anjing.
Tak hanya kucing dan anjing, beberapa musang dan beruk juga terlihat hadir digendong pemiliknya, dengan semangat membawanya untuk divaksin rabies. Meski kerepotan, para pemilik hewan ini mengaku senang dengan adanya program vaksin rabies gratis. Salah satu pemilik hewan, Kamal bahkan memboyong 8 hewan peli haraan nya yang terdiri atas 7 anjing dan 1 kucing untuk divaksin rabies.
Menurutnya program tersebut menjadi kesempatan berharga. Sebab, biasanya ia harus merogoh kocek yang dalam untuk memvak sin rabies pada hewan-hewan peliharaannya. ”Biasanya kalau vaksin sampai Rp500 ribu, tapi lewat program ini gratis. Jadi, saya sangat terbantu dan senang dengan adanya program ini,” ucap nya kepada Radar Bogor.
Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berjalan secara berkelanjutan karena dapat membantu para pemilik hewan peliharaan.
Pemilik anjing lainnya, Novi juga mengaku amat bahagia dengan program vaksin gratis tersebut. Ia menuturkan program ini meringankan biaya vaksin yang biasa dikeluarkannya seharga Rp300 ribu untuk anjing Siberian Huskynya. ”Saya salut, ternyata Kota Bogor juga peduli pada hewan. Vaksin rabies ini membuat semua orang tenang dan tidak khawatir jika digigit hewan-hwan yang berpotensi rabies,” imbuhnya.
Kepala Bidang Peternakan DKPP Kota Bogor, drh. Anizar menuturkan program pemberian vaksin rabies gratis ini rutin dilakukan setiap tahun. Sebab, hal itu perlu dilakukan sebagai bentuk pencegahan adanya hewan terjangkit rabies. ”Meskipun di Kota Bogor tidak ada kasus rabies, tapi ini tetap kita lakukan karena tidak ada cara lain untuk mencegah selain divaksin,” terangnya.
Proses vaksinasi yang dilakukan meliputi proses skrining, seperti pengukuran suhu tubuh hewan dan pemeriksaan secara fisik. Setelah dinyatakan sehat dan layak, hewan tersebut diper bolehkan untuk vaksin.
Dalam program ini, mereka menyediakan vaksin rabies sebanyak 700 dosis. Vaksinasi berlangsung sejak pukul 09.00–16.00 WIB. Total ada 223 kucing, 46 anjing, 4 musang, dan 1 beruk yang menerima vaksin rabies tersebut. Para pemilik hewan peliharaan juga dapat memvaksin hewan peliharaannya dengan cara mendatangi Kantor DKPP Kota Bogor di Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan di waktu jam kerja. (cr1/mg1/mg2/c)
Waspadai Diabetes
BOGOR–Penyakit diabetes dianggap mengalami peningkatan setiap tahunnya di Kota Bogor. Saat kondisi pandemi, penyakit diaebetes tidak mengalami kenaikan yang signifikan.
Hal itu diungkapkan Subkoordinator PPPTM Jiwa dan Kesehatan Olahraga Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Firy Triyanti. Ia menyebutkan jumlah penyandang diabetes melitus (DM) di Kota Bogor pada tahun 2021 mencapai 17.801 orang Jumlah ini berkurang jika dibandingkan tahun 2020 sebanyak 17.431 orang.
WASPADA...Baca Hal 11
8mg/dL 10:38 AM
Batasi Konsumsi Minuman Manis
BOGOR-Belum lama ini, masyara kat di dunnia maya banyak mem perbin cangkan salah satu produk minuman dari brand asal Kota Bogor. Produk dengan berbagai varian es teh itu dianggap mengandung gula yang berlebihan.
BATASI...Baca Hal 11
HERA GANEFI TAMARA DWINDAYANI
Ahli gizi dari RSJMM
P2SDM FOR RADAR BOGOR SOLID: Peserta pelatihan audit nonakademik perguruan tinggi berfoto bersama di Ruang Orchid, Hotel Ibis Styles, Bogor, Rabu (28/9).
Dorong Peningkatan Kualitas Perguruan Tinggi
SOFYANSYAH/ RADAR BOGOR VAKSIN: Warga membawa hewan peliharaannya untuk mendapatkan vaksin rabies di Kantor Kecamatan Bogor Timur, Rabu (28/9).
Memperingati Hari Rabies Sedunia Ratusan Hewan Serbu Kantor Kecamatan
Pemandangan berbeda terlihat di Kantor Kecamatan Bogor Timur, Rabu (28/9). Gedung yang biasanya dipenuhi warga atau staf kecamatan justru dipadati ratusan hewan.
BERBAGAI jenis kucing dan anjing berkumpul di area itu untuk mendapatkan vaksin rabies gratis yang diberikan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP)Kota Bogor dalam momen Hari Rabies Sedunia.
Banyaknya hewan yang berkumpul di Kantor Kecamatan Bogor Timur, membuat suasana menjadi riuh. Gonggongan anjing saling bersahutan yang dibarengi gera-
RATUSAN...Baca Hal 11
SOFYANSYAH/ RADAR BOGOR VAKSIN COVID19: Vaksinasi Covid-19 dan booster rutin dilaksanakan di Kota Bogor. Namun, stoknya untuk sementara belum lagi tersedia.
Vaksin Covid-19 Habis
BOGOR–Setelah gencar menggiatkan pelayanan vaksinasi melalui berbagai instansi di berbagai tempat, kini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menutup sementara seluruh pelayanan vaksin. Pasalnya, stok vaksin di Kota Bogor sudah habis.
VAKSIN...Baca Hal 11
Asah Skill Berburu Babi
DIBALIK sosoknya yang terkenal humble, ternyata
Mahfudz memiliki hobi yang sangar. Pilot baru Asosiasi
Pengembang Perumahan dan
Pemukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Korwil III Jawa Barat ini amat menggemari olahraga menembak.
Bahkan, hobi menembak itu sudah dilakoninya selama bertahun-tahun sejak tahun 2017.
Secara rutin, ia menga sah skill menembaknya sebanyak 2 kali dalam sebulan.
Ditemani rekannya yang juga hobi menembak, ia acapkali masuk hutan di wilayah Sukabumi untuk berburu hewan yang menjadi hama, seperti babi. ”Banyak manfaat yang dirasakan. Menembak bikin lebih fokus dan juga melatih fisik saya. Untuk jenis yang digunakan, pistol dan senapan,” tuturnya kepada Radar Bogor. (cr1/c)