SENIN, 10 OKTOBER
16 HALAMAN
TAHUN 2016
PENCURIAN Oknum Anggota TNI Diduga Jadi Otak Pencurian Ternak SEMARANG - Seorang oknum anggota TNI diduga jadi otak kejahatan pencurian ternak di Kawasan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah. Oknum TNI itu dan satu tersangka lain yang merupakan warga sipi ditangkap Unit Reserse Mobile (Resmob) Satuan Reskrim Polrestabes Semarang. Oknum TNI itu berinisial T, anggota Kodim Salatiga. Sementara, tersangka warga sipil berinisial J (42), warga Kelurahan Banyumeneng, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak. Dua tersangka ditangkap Jumat (7/10) pukul 14.30 WIB dalam operasi dipimpin Kasubnit Resmob Ipda Dimas Charis. Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Abiyoso Seno Aji membenarkan adanya penangkapan tersebut. “Dari tersangka yang ditangkap, ada satu anggota TNI, anggota Kodim Salatiga. Perannya, dia pimpinan kelompok pencurian
Rp 3.000
Puluhan Sekolah Rawan Bencana Anggaran Terbatas, tetapkan Skala Prioritas KAJEN - Puluhan sekolah di Kota Santri disinyalir rawan tertimpa bencana. Adapaun jenis bencana
yang mengancam diantaranya, banjir rob, tanah bergerak serta longsor. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pekalongan, Arif Gunawan. Menurutnya, berdasarkan
data sekolah rawan bencana yang ada di Dindikbud Kabupaten Pekalongan tahun 2016, setidaknya ada tiga puluh lima sekolah rawan bencana. Sekolah tersebut tersebar di sepuluh kecamatan, diantaranya kecamatan Tirto, Wonokerto, Kesesi, Kajen,
Paninggaran, Kandangserang, Lebakbarang, Petingkriyono, Doro, dan Talun. Dari data yang ada, enam sekolah di masing-masing Kecamatan Tirto dan Wonokerto yang berstatus rawan tertimpa banjir rob. ke hal 7 kol 1
ke hal 7 kol 1
PILKADES
BPBD WONOSOBO
LONGSOR - Tebung di area penggalian pasir oleh warga ini mengalami longsor, dan menyababkan tiga orang tewas tertimbun, kemarin. KOMPAS
PILKADES - Kusfitria warga Desa Karangsari Kecamatan Karangtengah Demak memasukan surat suara dalam gelaran pilkades di desanya, Minggu (9/10)
17 Pasutri Ikut Pilkades Serentak di Demak
Tebing Setinggi 100 Meter Longsor, Tiga Tewas JAKARTA — Tebing setinggi 100 meter di area penambangan galian golongan C di Dukuh Kasiman, Desa Gemblengan, Kabupaten Wonosobo, Minggu (9/10), longsor dan menimpa tiga warga hingga
tewas. Longsor diakibatkan penggalian dilakukan tidak sesuai prosedur. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo Prayitno menye-
butkan ketiga korban adalah Manidi (50) seorang sopir truk dan dua penambang, yakni Panto (30) dan Slamet (40). “Mereka warga Sendangsari, Kecamatan Garung,” ucap Prayitno di Wonosobo, seperti di-
DEMAK - Sebanyak 17 pasangan suami istri mengikuti Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Demak, Minggu (9/10). Salah satunya di Desa Sumberejo, Kecamatan Mranggen, Demak, yang diikuti pasangan suami istri Supriadi ( 56 ) dan Rofiah (50). Di Desa Jetak, Kecamatan Wedung diikuti oleh Abas dan istrinya, sedangkan di Desa Ngegot, Kecamatan Mijen diikuti oleh Kundori dan istrinya. Sementara di Desa Pasir, Kecamatan Mijen pilkades diikuti oleh dua kandidat calon yang masih satu keluarga yakni Kanadi (54) dan anaknya Iva arfiana (30) ke hal 7 kol 5
DOK. POLDA JAWA TENGAH
TEMANGGUNG — Cuaca buruk mengadang perjalanan udara Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Akibatnya, helikopter yang ia tumpangi terpaksa mendarat darurat di Lapangan Banyuurip Temanggung, Jawa Tengah. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Djarod Padakova membenarkan hal tersebut. Djarod mengatakan, peristiwa terjadi sekira pukul 16.30 WIB. Saat itu, helikopter yang
SANTAI - Menteri Susi berjaket pink tengah menyantap bakso usai halikoter yang ditumpanginya mendarat darurat.
ke hal 7 kol 5
Kangen Jepang
ke hal 7 kol 5
ke hal 7 kol 5
Helikopter Menteri Susi Mendarat Darurat di Temanggung
SELEBRITIS AKTRIS Ayushita sebenarnya baru kembali dari liburan dua pekan di Jepang. Namun, belum-belum dia sudah kangen lagi untuk berkunjung ke Negeri Sakura. Selalu merasa aman dan nyaman membuat personel grup vokal Bukan Bintang Biasa (BBB) itu selalu merindukan Jepang. â••Kalau di sana, saya berani meninggalkan tas. Jepang seaman itu,â•• kata Ayu, sapaannya. Ayu mengisahkan, pernah sekali waktu ponselnya tertinggal di toilet umum. Dia baru sadar gadgetnya tertinggal setelah meninggalkan toilet cukup jauh. Panik , dia pun segera berlari kembali ke fasilitas umum tersebut. â••Ternyata, seseorang meAyushita nemukan
lansir dari Antara. Menurut Prayitno meskipun Kecamatan Garung merupakan daerah rawan bencana tanah longsor, namun kejadian yang menimpa tiga warga Sendang-
Bincang-bincang dengan Pengasuh Pondok Moderan Tazakka KH Anang Rikza
Komentari Pernyataan Ahok dan Perjuangkan Wakaf Produktif Gagasan dan Pemikiran Pengasuh Pondok Modern (PM) Tazakka KH Anang Rikza Masyhadi MA selalu segar dan aktual. Jebolan Pondok Moderan Gontor ini tiada henti-hentinya memberikan inspirasi kepada umat dan bangsa yang tengah dihadapkan pada persoalan-persoalan yang tidak mudah. Berikut laporannya.
Tebing Setinggi 100 Meter Longsor, Tiga Tewas
Setelah ada korban, pasti penertiban galian C ilegal digencarkan Lulusan Dokter Spesialis Wajib Ke daerah
Di daerah yang ada hanya papan nama, praktek tetap di kota
A ASEP SYARIFUDDIN, BANDAR ISTIMEWA
MENANGGAPI isu nasional yang akhir-akhir ini muncul ke ke hal 7 kol 1
WAKAF PERTALITE - H Ony Firmansyah (kedua dari kanan), pemilik SPBU Kadilangu Batang mewakafkan satu selang Pertalite kepada Lazis Tazakka. Disaksikan KH Anang Rikza (paling kanan) dan H Teguh Suhardi (ketiga dari kanan)
Alamat : Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262
Website: www.radarpekalongan.com
CKMY
JATENG
SENIN, 10 OKTOBER 2016
2
RADAR PEKALONGAN
MUI Nyatakan Kasrin Tak Pernah Haji Tak Tahu Syarat dan Rukun Haji REMBANG – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Rembang, akhirnya mengambil sikap atas fenomena keberangkatan haji tukang becak bernama Kasrin. MUI menurunkan tim yang terdiri dari tiga orang untuk bertemu langsung dengan Kasrin. Hasilnya, Zainudin sebagai Ketua MUI Rembang menyimpulkan pria berusia 60 tahun ini tak berangkat haji. Sikap tersebut diambil MUI Rembang, karena beredarnya banyak isu tentang keberangkatan Kasrin ke tanah suci yang tak terdaftar resmi di Kantor Kementeri-
an Agama (Kemenag) Rembang. MUI menilai perlu meluruskan masalah tersebut agar masyarakat tidak bertanya-tanya kebenaran kabar itu. Ketua MUI Rembang Zainuddin Jafar menjelaskan, pihaknya menurunkan tim beranggotakan tiga orang. Mereka terdiri dari Zainudin Jafar sendiri, Abdul Wahid Hasbi (Bendahara Umum MUI Rembang) dan Ahmad Toha (Ketua Komisi Fatwa). Pada Jumat (7/10) petang, tim tersebut menyambangi rumah Kasrin di RT 3/RW 2 Dukuh Gembul, Desa Sumberjo, Pamotan. Tak jauh berbeda dengan puluhan tamu lainnya, tiga orang tersebut pun bertamu selayak-
YAYASAN YATIM PIATU DAN DHU’AFA
“AL - INAYAH” Jl. Untung Suropati Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan Telp. (0285) 4418232, HP. 085865495103, 085742790598 Untuk melanjutkan pembangunan gedung panti ( lantai 2 ) Yayasan Al Inayah membutuhkan sedekah berupa Bahan Bangunan ( Pasir, batu bata, semen, besi cor dll ). Untuk informasi lebih lanjut hubungi: Musakhir : 085742790598 BANTUAN BISA DISALURKAN VIA REKENING : Bank Mandiri Syariah Pekalongan 7030350418 BNI Syariah Cabang Pekalongan 0305110076 Bank Jateng Cabang Pekalongan 3007056710 Yayasan AL-INAYAH : Jl. Untung Suropati Kelurahan Tegalrejo Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan PANITIA PEMBANGUNAN PONDOK PESANTREN - PANTI YAYASAN YATIM PIATU & DHU’AFA “AL-INAYAH ” Akte Notaris : Iis Aisyah Y, SH SK, MENKUMHAM
Nomor : 04 Tanggal 07 Juli 2010 Nomor : AHU - 337. AH. 01 04 Tahun 2011
PEMBANGUNAN GEDUNG YAYASAN AL - INAYAH
LINT AS LINTAS Pencipta Asli Lagu ‘Sayang’ Somasi Via Vallen
versi Kasrin berada di lapangan. Namun, saat ditanya apakah lapangan itu ada di Makkah dia pun kembali menjawab tak tahu.”Tidak tahu apa itu wukuf. Arafah itu apa juga tidak tahu. Melihat Kabah juga tidak. Bahkan, baju ihrom yang paling pokok pun tidak punya. Pengakuannya, dia pakai baju putih,” tambahnya. Fakta lain yang didapati oleh tim, Kasrin tak hafal bacaan-bacaan yang dilafalkan saat melaksanakan ibadah haji. Bahkan, doa keselamatan dunia akhirat pun dia tak mampu melafalkannya.” Tapi, justru malah masyarakat berbondong-bondong minta doa ke sini (Pak Kasrin),” ungkapnya. Setelah informasi dirasa
cukup, tim kemudian melakukan musyawarah singkat di rumah Kasrin saat itu juga. Zainuddin lantas mengungkapkan, bahwa dia dan dua orang lainnya merupakan anggota MUI Rembang. Di hadapan Kasrin, tim lantas mengungkapkan kesimpulan bahwa dia tak berangkat haji. Sebab, tak tahu rukun dan syarat haji, serta tak mengetahui tempattempat melaksanakan dua hal tersebut di Makkah. ”Sama sekali tidak mencerminkan dia pergi haji. Saya dari MUI, menyimpulkan jenengan tidak pernah melakukan ibadah haji,” jelasnya. Zainuddin, lantas meminta Kasrin untuk tidak mem-
WISNU AJI/RADAR KUDUS
TEMUI KASRIN - Ketua Komisi Fatwa MUI Rembang Ahmad Toha (kiri) berbincang dengan Kasrin (kanan) di rumahnya.
bingungkan masyarakat dan menceritakan bahwa dia tidak pernah pergi haji. MUI Rembang menghimbau masyarakat agar tak mudah percaya dengan kabar Kas-
rin melaksanakan rukun Islam kelima itu tanpa melalui prosedur semestinya.”Kami menghimbau masyarakat jangan mengkultuskan Pak Kasrin ini,” pungkasnya. (lid)
Peserta Batik Spektakuler Tak Terbatas REMBANG – Panitia pelaksana event batik spektakuler masih membuka lebar para peserta yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Panitia tidak membatasi jumlah peserta, agar ruang gerak kreativitas para pelajar terbuka. Pelaksana kegiatan Batik Spektakuler, Dwi Septiana Rahayu mengatakan, pendaftaran akan ditutup sampai tangal 12 Oktober mendatang. Artinya masih ada waktu yang tersisa tiga hari, peserta melakukan pendaftaran di kantor perindustrian. “Pendaftaran dapat dilakukan di kantor Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM di jalan Jenderal Sudirman, saat jam buka pelayanan kantor,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Kudus didampingi Kepala Bidang (Kabid) Perindustrian Dinprindakop dan UMKM Kabupaten Rembang, Arifin didampingi Kasi Produksi Dinperindakop, Isanan Suprayogi. Dia menyebutkan, tahapan-tahapan persiapan mulai dimatangkan agar event batik berlangsung sukses. “Kami memberikan kesempatan selebar-lebarnya pada kalangan pendidikan maupun umum, untuk berpartisipasi,” ujarnya. Dia menambahkan, ada tiga kate-
WISNU AJI/RADAR KUDUS
MERIAH - Sejumlah pelajar di Rembang berpartisipasi mengikuti carnival batik Lasem pada tahun lalu.
gori lomba yang digelar, yakni membatik, desain dan karnival. Ketentuan teknisnya mereka harus daftar ulang tanggal 15 Oktober. Lalu disediakan waktu menyiap-
kan alat selama 30 menit. kemudian penyajian hasilnya diberikan durasi lima menit, khusus lomba membatik. Lalu lomba desain batik, tema yang harus diangkat budaya Rembang.
Lalu menyiapkan desain dengan ukuran panjang kain 240 centimeter dan lebar 110 centimeter. Lalu desain dapat dikirmkan paling lambat tanggal 12 Oktober dikantor terkait.
”Selanjutnya Carnival batik daftar ulang dilakukan tanggal 15 Oktober, di kompleks museum RA Kartini. Dengan tema Metamorfosa Batik Tulis Lasem Untuk Dunia,” paparnya. (noe/ali)
Seluruh Pedagang Pasar Kobong Siap Pindah
UNGARAN – Merasa sudah dirugikan oleh salah satu stasiun TV nasional, pencipta lagu dangdut Anton Obama (50), akan melayangkan somasi kepada stasiun TV tersebut. Hal itu dikatakan Anton jumpa pers di salah satu hotel di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Minggu (9/10). Pasalnya dalam program ajang pencarian bakat penyanyi dangdut pada stasiun TV tersebut lagu berjudul ‘Sayang’ miliknya ditulis sebagai lagu ciptaan Via Vallen. Dalam keterangannya, Anton mengklaim sebagai pencipta asli lirik lagu tersebut. “Bagi saya aneh. Hal itu terlalu berani ngeklaim karya orang lain sebagai karyanya,” kata anton di depan awak media. Pasca tayangan program pencarian bakat tersebut, Anton segera menunjuk kuasa hukum untuk menyelesaikan masalah pencurian hak cipta lagunya. Somasi lantas dilayangkan ke pihak stasiun TV. Dikatakan Anton, stasiun TV yang lekat dengan beragam segmen pencarian bakat itu merespon positif. Bahkan mereka mengaku siap melakukan investigasi dan memberi keputusan secepatnya. Jika keputusan nanti tidak berpihak padanya, Anton dan kuasa hukum telah menyiapkan langkah berikutnya. “Kami akan melayangkan somasi ke artis dangdut asal Surabaya Via Vallen. Dia telah menyalahi aturan penulisan lirik,” jelas Anton yang berprofesi sebagai pengusaha kayu ini. Dijelaskannya, selain Via Vallen, lagu Sayang juga pernah diklaim oleh Band Hip Hop dangdut asal Jogja. Namun persoalan itu selesai dengan cepat karena pihak managemen Band Hip Hop tersebut segera meminta maaf. “Dengan gentle mereka meminta maaf telah mendaur ulang dan mengkomersilkan lagu saya,” tambah seniman kelahiran Surakarta itu. Anton mengaku ada perasaan resah yang menginspirasi dirinya sehingga terciptanya lagu itu. (muz)
RADAR PEKALONGAN
nya masyarakat umum yang penasaran dengan ceritanya. ”Awalnya kami memang sengaja tidak bilang dari MUI,” jelasnya. Secara bergantian, tim mengajak bicara Kasrin sembari mengajukan beberapa pertanyaan seperti rukun dan syarat haji. Namun, saat ditanya kedua hal tersebut tukang becak ini pun tak tahu menahu apa saja rukun dan syarat beribadah haji. Zainuddin menambahkan, Kasrin tak tahu apa yang dilakukan. Bahkan, saat ditanya apakah dia melihat kabah saat berada di Mekkah pun tidak. Tim terus mengorek informasi dengan memberi pancingan pertanyaan. Seperti lokasi thowaf yang
Asalkan Pasar Rejomulyo Diperbaiki SEMARANG - Para pedagang di Pasar Kobong menyatakan siap menempati bangunan baru Pasar Rejomulyo di Jalan Pengapon. Namun dengan syarat bangunan Pasar Rejomulyo yang letaknya sekitar 500 meter dari Pasar Kobong, harus diperbaiki sesuai kon-
sep pedagang grosir ikan basah. Ketua Paguyuban Pedagang Ikan Pasar Kobong Pranowo mengatakan, para pedagang minta lantai licin dan saluran yang tidak representatif harus diperbaiki terlebih dahulu. Lahan parkir ditata, lahan untuk bongkar muat barang harus ideal dan lokasi loading penurunan bongkar ikan dari atas truk dan mobil harus layak. “Bangunan baru Pasar Rejomulyo di Jalan
Pengapon diakui memang megah, tetapi dinilai para pedagang tidak sesuai dengan konsep para pedagang ikan basah. Pedagang justru lebih nyaman dan sejahtera berada di lapak Pasar Kobong karena strategis,” tegas Pranowo di sela-sela memimpin konsolidasi para pedagang ikan basah, ikan asin dan pedagang pindang, di Hotel Muria Jalan Dr Cipto Semarang. Dikatakan, Pasar Kobong untuk para pedagang ikan
basah, ikan asin dan pindang merupakan pasar tradisional di Kota Semarang yang paling unik. Transaksi pedagang dan pembeli hanya berlangsung setiap malam hari. Pasar Kobong juga bisa untuk destinasi pariwisata. Sedangkan pedagang ikan, lanjutnya, mampu melayani pembeli tidak hanya warga Kota Semarang saja, tetapi dari berbagai daerah atau kota di Jawa Tengah, bahkan
sampai ke luar provinsi dan luar pulau. “Pasar Kobong dengan ciri khas pasar ikan basah ini, sudah dikenal secara nasional. Meskinya, dipertahankan dan dikembangkan oleh pemerintah dengan tujuannya untuk kesejahteraan rakyat kecil, sehingga lingkungannya yang harus ditata sebagai ikon Kota Semarang,” kata Pranowo yang didampingi Zaenal Petir dari LSM di Kota Semarang ini. (sgt)
Negeri Tembaka : Dari Larangan Tembakau Hingga Penelitian TEMANGGUNG - Berangkat dari rasa keprihatinan dan kegelisahan terhadap nasib rakyat kecil yang selalu tertindas, karya lukisan dari tangan seorang seniman yang juga berprofesi sebagai dokter di Kabupaten Temanggung ini selalu mengambarkan kehidupan rakyat kecil yang tak mampu berkutik di tengah terjangan zaman. “Ya karya-karya lukisan saya memang sebagian besar terinspirasi dari kehidupan masyarakat kita,” ungkap Djoko Priyambodo saat ditemui di kediamanya Minggu kemarin. Salah satu dari sembilan karya lukisannya yang paling bermakna bagi
SETYO WUWUH/TEMANGGUNG EKSPRES
BERBINCANG - Djoko Priyambodo sedang berbincang dengan peneliti dan staf pengajar Patologi Anatomi FK Undip DR. dr Udadi Sadhana, M. Kes, Sp. PA tentang Negeri Tembakau.
dirinya adalah lukisan yang berjudul ‘Negeri Tembakau’. Lukisan ini bercerita tentang bagaimana peran dan arti penting tembakau bagi masyarakat atau petani di dae-
reah-daerah sentra tembakau. “Tidak hanya petani tembakau di Temanggung saja, tapi semua petani tembakau di negeri ini. Tembakau
sudah menjadi urat nadi perekonomian,” tuturnya. Dari hulu ke hilir atau dari petani hingga ke pedagang rokok, tembakau mampu menyerap jutaan tenaga kerja. Bahkan masyarakat yang tidak berkecimpung di dunia pertembakauanpun ikut merasakan dampak dari hasil tembakau. Untuk itu katanya, larangan terhadap anti tembakau sebaiknya tidak serta merta secara frontal disampaikan kepada khalayak. Seharusnya ada solusi terbaik, bagaimana tembakau bisa tetap menjadi tanaman penopang ekonomi, tapi tidak memiliki dampak yang buruk bagi masyarakat.
“Saya bukan membela kebiasaan merokok, tapi saya membela petani tembakau. Mereka mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi jutaan penduduk di negeri ini,” katanya. Selain itu, tembakau bukan hanya menjadi komoditas unggulan saja, tembakau melibatkan elemen budaya dan budaya ini patut dipertahankan. “Dari sudut pandang kesehatan tembakau memang bisa menyebabkan berbagai masalah ganguan kesehatan. Tapi bagi petani, tembakau sudah menjadi tulang punggung perekonomian dan kebudayaan.” katanya. (Set)
Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Dwi Nurmawan, H Suparno Wonokromo, Direktur Utama: H Yanto S Utomo, Direktur: Muhammad Sukron, Ade Asep Syarifuddin
General Manager: Ade Asep Syarifuddin, Pemimpin Perusahaan: Rosikin, Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Doni Widyo, Redaktur Pelaksana: Widodo Lukito, Liputan Kota: Abdurrahman (Redaktur), Wahyu Hidayat, M. Ainul Atho’ Kajen: Widodo Lukito (Redaktur), Triyono, M Hadian, Batang: Doni Widyo (Redaktur), Kendal: Nur Kholid MS, M. Arif Prayoga, Bisnis: Dalal Muslimin (Redaktur), Akhmad Taufik, M.Furqon FS, Sekretaris Redaksi: Ali Murtadlo, Desain Grafis: Roni Istanto, Pracetak: Damar Purbono, Kurniawan, A. Ahmad Yani, Keuangan: Rukayatun, Ovie Dian Sari, Milatussa’adah, Pemasaran: Mansyur (Sirkulasi), Hanifan Muslim (Ka. Perwakilan Kota Pekalongan), Ahmad Djunaedi (Ka. Perwakilan Kajen), Ahmad Syaefudin (Ka. Perwakilan Batang), Agustina, Iklan: Mudlofar, Hendrawan, Suhendri (Design Iklan), Administrasi Iklan: Mirza, Admin Web: M Rifki Risyadi (Koordinator), Moh. Ikhwan. Alamat redaksi/iklan/pemasaran: Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Kota Pekalongan, Telp. 0285-432234, Fax. 0285-4410262 Semarang: Anang Bastomi, Jakarta: Eko Suprihatmoko, Ferdinansyah, Alamat: Komp Widuri Indah Blok A.3 Jl Palmerah Barat No 353 Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321, Faks (021) 5322629. Eceran Rp 3.000, Percetakan PT Cirebon Press Intermedia. Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 25.000/mm kolom, sosial/keluarga Rp 18.000/mm kolom, iklan baris batik Rp 15.000 per baris, Iklan full colour Rp 35.000/mm kolom. Iklan halaman depan: tarif + 200%, Bank: Bank Mandiri Cabang Pekalongan an PT Wahana Semesta Pekalongan acc: 139-000-542-0595, Bank Jateng Cabang Pekalongan an PT Wahana Semesta Pekalongan acc: 1007015915. Email Redaksi : r4d4rpek4long4n@gmail.com I Email Iklan : iklanradarpekalongan@gmail.com
Semua wartawan Radar Pekalongan dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.
TEGAL RAYA
SENIN, 10 OKTOBER 2016
3
RADAR PEKALONGAN
DPU Dinilai Ngawur Apa yang menjadi objek pengampunan pajak? Jawaban : Objek pengampunan pajak adalah kewajiban perpajakan yang belum atau belum sepenuhnya diselesaikan oleh Wajib Pajak, yang terepresentasi dalam Harta yang belum pernah dilaporkan dalam SPT Tahunan PPh Terakhir. Pengampunan Pajak diberikan kepada Wajib Pajak melalui pengungkapan Harta yang dimilikinya dalam Surat Pernyataan. Anda Bisa Mengirim Pertanyaan Tentang Teknis atau Pelayanan Seputar Perpajakan di Wilayah Kota Pekalongan, Kab. Pekalongan dan Kab. Pemalang, Melalui Email : tanyapajak502@gmail.com
SEKRETARIS Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tegal menilai Dinas Pekerjaan Umum (DPU) ngawur dalam melakukan perencanaan untuk kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016. Sebab, beberapa kegiatan usulan masyarakat yang melalui reses anggota DPRD pada 2015 dan sudah tertulis dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di APBD Mu-
rni 2016, ternyata hingga kini tidak dilaksanakan. Menurut Rofii, beberapa usulan masyarakat yang dimaksud antara lain normalisasi saluran Jalan Kepodang Gang 1 RT 03/05 Kelurahan Randugunting, pavingisasi Jalan Semarang Gang 1 RT 03/ 05 sampai Jalan Samadikun RT 02/05 Kelurahan Debong Tengah (Paket 10). Kemudian, pavingisasi Jalan Glatik Lontrong 10 Kelurahan Randugunting (Paket 11), dan saluran Jalan Ababil Gang Cucak
Ijo RT 07 dan RT 08/06 Kel Randugunting (Paket 32). Sejak Mei hingga Agustus lalu, Rofii sebagai sekretaris Komisi III mengaku berulangkali mempertanyakan penyebab kegiatan tersebut tidak kunjung dilaksanakan. DPU, kata dia, memberikan alasan tidak cukup waktu, karena awal semester tahun anggaran mengutamakan melaksanakan kegiatan yang nilainya besar. “Boleh jadi, masih banyak kegiatan usulan reses lainnya yang tidak dilaksanakan dalam
APBD 2016,” ujarnya. Rofii memandang, kebijakan mengesampingkan usulan reses telah merugikan nama baik anggota DPRD di depan konstituen. Sementara itu, saat dimintai tanggapan mengenai persoalan ini pada Sabtu (8/ 10), Kepala DPU Sugiyanto menjelaskan, karena waktu yang terbatas, maka DPU mengutamakan kegiatan-kegiatan yang bisa selesai. Sebab jika dipaksakan, pengerjaan kegiatan dikhawatirkan akan mangkrak.
Saat ini, sambung dia, memang ada salah satu usulan reses yang tidak dilaksanakan. Yakni, pavingisasi. Hal itu dikarenakan sulitnya untuk pengadaan paving. “Jika kegiatan yang diusulkan setelah dihitung tidak mungkin dapat diselesaikan, maka diusulkan pada APBD Murni 2017. Sekali lagi, karena pertimbangan waktulah itu yang harus dicermati. Untuk yang tertuang dalam RKA, semua sudah jalan, bahkan ada yang sudah selesai,” ujarnya. (nam)
Ratusan Kendaraan Terkena Razia Belum Pengesahan STNK
*terbit setiap hari senin
LINT AS LINTAS Bupati Ajak Warga untuk ber-KB BREBES - Bupati Brebes Idza Priyanti mengajak warganya yang sudah menikah untuk mengikuti program Keluarga Berencana (KB). Program tersebut tidak lain untuk mewujudkan taraf kesejahteraan hidup dan menekan Angka Kematian Ibu dan Anak (AKI dan AKB). Ajakan tersebut diungkapkan olehnya saat menghadiri lomba olahan hasil peternakan dan kelautan yang diadakan Dinas Peternakan dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Brebes di Taman Edukasi, belum lama ini. Dia menjelaskan, rogram yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Terutama dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Dua anak cukup. Jadi ayo siapa yang belum melakukan KB, segeralah,” ajaknya ke tamu undangan yang hadir. Dia menilai, dengan dua anak, orang tua akan lebih mudah dalam mengatur keluarga. Terutama mengatur keuangan. Dengan demikian, akan akan mendapatkan perhatian dan pendidikan yang maksimal dari orang tuanya. (ded)
BREBES - Sebanyak 300 kendaraan terjaring rajia pengesahan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang dilakukan oleh Unit Pelayanan Pendapatan da Pemberdayaan Aset Daerah (UP3AD) Brebes di terminal lama Bumiayu belum lama ini. Menurut Kepala Seksi (Kasi) Pajak dan Biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) UP3AD Brebes Machfudh Amin, jumlah tersebut terdiri dari 82 kendaraan ditilang dan 24 kendaraan lainnya langsung membayaar PKB. Dengan jumlah penarikan mencapai PKB (pajak kendaraan bermotor) Rp8.493.000. “Razia ini kita lakukan bersama tim gabungan dari polri, PT Jasa Raharja serta tim dari UP3AD Brebes,” ungkapnya. Dia menjelaskan, razia pengesahan STNK tersebut sudah dilakukan beberapa kali di Kabupaten Brebes. Terakhir, kata dia, pihaknya melakukan razia pengesahan STNI di wilayah pantura (depan kantor Kecamatan Tanjung dan perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat). “Ini tidak lain untuk memberikan efek jera kepada mereka yang tidak taat membayar pajak. Jadi kita akan lakukan ini (razia) secara rutin,” ungkapnya. Dia menilai, dengan adanya razia pengesahan, selain
DED
MENDATA - Pihak kepolisian mendata kendaraan yang tekena razia.
memberikan pentingnya pemahaman membayar pajak ke warga. Razia terssebut juga tidak lain bertujuan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) disektor perpajakan. Dengan demikian, PAD dibidang PKB di Brebes bisa lebih maksimal. “Ini juga tidak lain instruksi dari pemerintah pro-
vinsi (Pemprov) Jawa Tengah. Jadi kita hara masyarakat bisa lebih peka terhadap pentingnya membayar pajak,” jelas Amin. Masih katanya, dari kendaraan yang terjaring itu, pihaknya memberikan pelayanan yang ingin membayar langsung pajak di lokasi razia. Dengan begitu, masyarakat tidak perlu mengantri di
kantor samsat Bumiayu. “Tapi jika yang tidak mau bayar terpaksa kita lakukan tilang,” ungkapnya. “Tapi jika yang terkena razia mau membayar di lokasi, kita akan fasilitasi dalam pembayaran pajak,” lanjutnya. Amin menilai, kesadaraan masyarakat dalam membayar pajak masih minim. Karenanya, dia berha-
rap dengan adanya sosialisasi tersebut bisa meningkatkan kepekaan warga dalam membayar pajak. Apalagi, pihaknya terus meningkatkan sosialisasi dalam peningkatan pajak. “Seperti dipelayanan Paten ditiap kecamatan, kita sudah lakukan sosialisasi. Selain itu, kita juga sudah lakukan dengan brosur,” pungkasnya. (Ded)
Mantan Pamong Terpaksa Jual Ginjal Terdesak Kebutuhan Ekonomi ADIWERNA - Seorang mantan pamong atau perangkat desa terpaksa menjual ginjalnya sendiri seharga Rp 200 juta. Hal itu dilakukan karena ibu dari dua anak ini terdesak kebutuhan ekonomi. Dia bernama Estriyati, 38, warga RT 1 RW 3 Desa Pepedan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. “Kalau ada yang mau, saya mau jual (ginjal saya) Rp200 juta. Ini terpaksa karena butuh biaya untuk hidup sehari-hari,” kata Estriyati, kemarin. Estriyati mengaku butuh biaya untuk menghidupi dan menyekolahkan kedua
anaknya, Salma, 11, dan Satrio,3. Salma saat ini duduk di bangku kelas 4 SD. Dia juga terjerat hutang hingga puluhan juta rupiah. “Saya bingung. Buat makan sehari-hari saja susah. Hutang juga sudah banyak sampai-sampai tidak boleh pinjam uang lagi,” ucapnya sembari meneteskan air mata. Kehidupan Estriyati mulai sulit?sejak tak lagi menjadi perangkat desa pada 2012 lalu karena mengundurkan diri. Tak hanya itu, beban hidupnya bertambah berat setelah sang suami meninggalkannya tiga bulan lalu karena ada permasalahan keluarga dan tidak pernah lagi memberi nafkah. Sejak itu lah, Estriyati lebih banyak menggantungkan diri dari pinjaman teta-
ngga dan penghasilan ibunya sebagai tukang pijat yang tidak menentu. Sedangkan saudara kandungnya, kakak dan adik-adiknya, menurut Estriyati, sudah memiliki kehidupan masing-masing sehingga sulit membantu secara rutin. “Ini saya juga tinggalnya numpang di rumah orangtua,” ucapnya lembut. Dengan kondisi yang sulit, Estriyati mengaku sudah berupaya mencari pekerjaan di sejumlah tempat. Namun, takdir berbicara lain. Hingga kini, pekerjaan tak kunjung didapatkannya. Walau pernah mendapat pekerjaan, tapi tidak berlangsung lama. Dia harus mengundurkan diri karena tidak diperbolehkan membawa kedua anaknya yang masih balita.
“Tiap hari sudah ke manamana, tapi tidak dapat. Susah mencari pekerjaan,” kata Estriyati seraya membasuh air matanya. Estriyati menyadari jika ketiadaan ginjal akan mempengaruhi kesehatannya. Dia mengaku sudah siap ginjalnya diambil dan menanggung risikonya jika ada orang yang berminat membeli.? “Demi anak tidak apaapa. Sudah tidak bisa jual apa-apa lagi karena tidak punya apa-apa,” tuturnya. Menurut Estriyati, keinginan menjual ginjal sudah muncul sejak dua tahun lalu, tapi tak diteruskannya. Setelah semakin terdesak kebutuhan hidup, keinginan itu muncul kembali. “Sampai sekarang belum ada yang menghubungi (untuk membeli),” pungkasnya. (yer)
SMP PGRI Brebes, Jaring Bakat Penyiar KEMAHIRAN cuap cuap diradio bagi siswa SMP PGRI Brebes bukan hal yang sulit. Karena bagi mereka sebagai hal yang mudah untuk bicara didepan microfon dan terus menerus diasah lewat radio komunitas milik sekolah. Radio sederhana yang dibuat sejak 2001 ini, mampu menyalurkan bakat sebagai penyiar di radio selain itu juga untuk menyampaikan informasi seputar dunia pelajar dan materi pelajaran yang belum sempat diberikan di ruang kelas. “Radio komunitas ini, menjadi solusi pembelajaran di luar kelas,” ujar Kepala SMP PGRI Sriyana saat ditemui di ruang kerjanya, Sabtu (8/10). Radio yang dinamakan Gita Alias FM ini, kata Sriyana, pada awal-
WASDIUN
SIARAN - Gita Alias FM, pada awalnya radio ini dioperasikan guru mata pelajaran, khususnya mata pelajaran yang diikutkan dalam Ujian Nasional.
nya radio ini dioperasikan oleh guru guru mata pelajaran, khususnya mata pelajaran yang diikutkan dalam Ujian Nasional. Seluruh guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan IPS serta
Bahasa Inggris misalnya, kerap memberikan tambahan pelajaran setelah waktu Ashar lewat radio. Dengan harapan, para siswa bisa menyimak dan semakin jelas materi pelajaran yang disiarkan.
“Saya membentuk tim siaran, dengan materi siaran pelajaran sekolah dengan selingan lagu lagu remaja,” terangnya. Penyiar diambil dari guru mapel UN yang bersangkutan dan hasilnya sangat efektif, karena siswa tidak merasa dipaksa untuk belajar. Tetapi justru menyimak dengan seksama dan asyik karena sambil mendengarkan music juga. Hingga kini Gita Alias masih eksis, kata Sriyana, bahkan telah menjadi bahan latihan anak-anak untuk cuap-cuap. Hasilnya, cukup memuaskan karena siswa yang pernah belajar siaran ada yang sudah menjadi penyiar di radio terkenal. “Meski jangkauan siaran hanya 11 kilometer, tapi sangat efektif,” tuturnya. (was)
AGUS WIBOWO
ARAHAN - Kasat Lantas Polres Tegal Kota AKP saat memberikan arahan kepada personilnya termasuk jajaran dari Dishub dan Satpol PP dalam pengamanan kepulangan haji.
Terapkan Pengamanan Super Ketat GUNA memberikan rasa keamanan dan kenyamanan jamaah haji yang baru saja dari Tanah Suci Makkah. Jajaran Satuan Kepolisian Resort Tegal Kota melakukan sistem security dengan metode penjemputan dengan 1-2 orang saja. Sedangkan pengiring maupun kendaraan lainnya dilarang untuk memasuki areal alun-alun maupun Balai Kota Tegal, Minggu (9/10) kemarin. Sedangkan upaya pengamanan itu, Satlantas Polres Tegal Kota bersama dengan
instansi terkait seperti Dishubkominfo dan Satpol PP juga sebelumnya langsung melakukan penutupan jalur maupun sudut jalan yang menuju ke arah balai Kota Tegal yang memang harus benar-benar stiril. “Sejak pukul 00.00 WIB, kami langsung melakukan penutupan jalur yang mengarah ke Alun-alun. Termasuk, dalam sistem penjemputan keluarga haji, kami juga menggunakan sistem 1-2 orang penjemput saja,” tegas Kasat Lantas Pol-
res Tegal Kota AKP Aris Arianto, di sela-sela memimpin apel pam haji. Dijelaskan bahwa sistem ini diberikan agar rombongan haji yang baru saja melakukan perjalanan yang jauh bisa merasa nyaman dan aman. Karena jika tidak diatur seperti ini, maka dikhawatirkan akan terjadi keramaian, yang tentunya bisa membuat rombongan haji ini malah kerepotan untuk mencari keluarga penjemput. (gus)
Korban Dimas Kanjeng Diduga Capai Puluhan Orang Brebes BREBES - Terbongkarnya kasus penggandaan yang yang dilakukan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Probolinggo Jawa Timur merembet ke berbagai daerah di Indonesia. Korban Dimas Kanjeng mulai bermunculan, termasuk hingga di Kabupaten Brebes yang jumlahnya diduga mencapai puluhan orang. Namun demikian korban, hingga kini masih tutup mulut. Slamet Dhofir, seorang
teman dari salah satu dari korban Taat Pribadi menyebutkan, dari penuturan salah satu warga Brebes yang pernah mencoba ikut menggandakan uangnya diketahui jumlah pengikut Dimas Kanjeng cukup banyak. Murid Dimas Kanjeng di Brebes ini lah yang mencari korban. “Yang ikut kesana (Probolinggo) saya tidak tahu, tapi yang sempat menyetorkan uangnya sih
sampai puluhan orang. Kebanyakan dari Kecamatan Bulakamba,” tutur warga Klampok itu. Para korban penggandaan uang itu, katanya, rata-rata tidak mau menceritakan masalah tersebut kecuali dengan orang tertentu. “Masih pada tutup mulut, mungkin malu juga. Kata teman saya kalau dihitung setoran dari Brebes sampai Rp15 miliar, tidak melalui satu orang,” tuturnya. (ism)
NASIONAL
SENIN, 10 OKTOBER 2016
4
RADAR PEKALONGAN
Masa Jabatan DPR dan DPRD Harus Dibatasi JAKARTA – Wakil Ketua Komisi II DPR Ahmad Riza Patria mengusulkan, agar masa jabatan anggota DPR dan DPRD dibatasi. Hal itu dinilai untuk membagi kekuasaan sekaligus untuk meningkatkan hubungan dengan konstituen. “Supaya kekuasaan ada batasnya. Presiden saja di-
batasi agar kekuasaannya dibagi dengan yang lain,” kata Riza saat diskusi bertajuk Penataan Alokasi Kursi Daerah Pemilih an dan Pembentukan Daerah Pemilihan di Jakarta, Minggu (9/10/2016). Sebagai usulan, untuk anggota DPRD masa jabatannya cukup dua kali. Se-
dangkan untuk anggota DPR dapat sampai empat kali menjabat. Ia menjelaskan, dengan adanya pembatasan itu, maka seorang anggota perlu menjaga relasi dengan konstituen mereka dengan baik. Sebab, nantinya karier mereka akan berjenjang, apabila memang mengi-
nginkan untuk tetap di parlemen. Ia mencontohkan, ketika sudah dua periode sebagai anggota DPRD kabupaten/ kota, maka ia harus naik level menjadi anggota DPRD provinsi. Begitu pula jika sudah berada di level provinsi, maka mereka harus naik ke
tingkat pusat jika sudah dua periode. “Misalnya saya di DPRD Tangerang, begitu menjadi anggota DPRD saya berpikir hanya dua periode, maka saya harus bersilaturahim, membagi rezeki. Karena di periode ketiga saya harus ke Banten,” ujarnya. Ia menambahkan, jika ma-
sa jabatan seorang anggota tidak dibatasi, dikhawatirkan akan timbul hal negatif. Sebab, anggota tersebut akan mengetahui seluk beluk pemerintahan dengan baik. “Kalau sampai 4-5 periode, akan semakin detail tahu kekuasaan, dan ini berbahaya,” kata dia. Nantinya, ia mengatakan,
apabila ada anggota DPR yang telah empat periode menjabat, maka dirinya dapat pindah ke jenjang eksekutif. Namun, jika hal itu tidak tercapai, maka anggota tersebut dapat turun kembali ke masyarakat untuk menjadi tokoh di daerah masingmasing. (kmp)
Kenakan TPPU, Tersangka Pengoplos Beras Bisa Kabur JAKARTA - Kasus pengoplosan beras subsidi bisa jadi kian rumit. Pasalnya, Bareskrim memastikan bahwa pelaku pengoplosan berinisial A yang statusnya telah menjadi tersangka masih berada di luar negeri. Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Brigadir Jenderal Agung Setya menuturkan, memang saat penyidik Bareskrim menggerebek gudang pengoplosan beras bersubsidi tersebut, posisi dari A berada di luar negeri. ”Hanya ada anak buahnya yang mengoplos di lokasi,” terangnya. Namun, Bareskrim memastikan telah berkomunikasi dengan A. Dia berjanji akan datang dalam pemeriksaan. Rencananya, Selasa (18/10) A akan diperiksa. ”dia janji menghadiri pemanggilan,” tuturnya dihubungi kemarin. Lalu, bagaimana bila A memutuskan tidak kembali ke Indonesia dan kabur? Dia belum bisa berkomentar terkait kemungkinan itu. Yang pasti, Bareskrim akan mengembangkan dari mana dan siapa beras ini hingga
didapatkan oleh A. ”Semua diperiksa satu per satu, kami berharap A hadir dalam pemanggilan,” ujarnya. Tidak hanya A, Bareskrim juga membidik oknum dari Bulog. Pasalnya, Bareskrim menemukan kemungkinan adanya penyaluran beras subsidi langsung pada PT DSU. Padahal, perusahaan itu bukan perusahaan resmi yang ditunjuk Bulog. ”ya, saat ini kasusnya mengarah kesana,” jelasnya. Dia menuturkan, memang ada indikasi kesengajaan dari oknum Bulog menyalurkan beras subsidi pada perusahaan yang tidak memiliki hak. Hal tersebut tentu akan diklarifikasi ke Bulog nantinya. ”Kami ungkap sampai ke akar,” paparnya. Sementara Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto menuturkan, indikasi adanya korupsi memang terlihat dalam kasus tersebut. Karena itu, Bareskrim berupaya mengembalikan kerugian negara dengan mengenakan undang-undang tindak pidana pencucian uang (TPPU). ”Kerugiannya cukup banyak,” jelasnya. Ada beberapa kerugian
MIFTAHULHAYAT/JAWA POS
OPLOSAN - Petugas menunjukan beras hasil oplosan Bulog bersubsidi dengan beras impor dari Thailand di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta, Jumat (7/10).
yang terjadi, dari subsidi pemerintah agar harga beras murah, lalu tidak tercapainya tujuan pembelian beras untuk menstabilkan harga hingga bisa jadi mempengaruhi harga beras di pasaran. ”Dalam kasus semacam ini, kerugian yang
terjadi begitu besar. Tak hanya uang negara, tapi masyarakat juga dirugikan,” paparnya. Berdasar temuan Bareskrim, ada penyelewengan 1,5 juta ton beras subsidi. Beras impor yang diperuntukkan untuk menjaga sta-
bilitas harga itu dioplos dengan beras Palem Mas. Dari total yang ada, 1,2 juta ton telah dideteksi keberadaannya. Sisanya, 300 ribu ton masih dicari. Terpisah, Wakil Ketua Komisi IV Daniel Johan menyampaikan keprihati-
nannya atas temuan masih adanya kasus beras oplosan. Pasalnya, sebut dia, berbagai kasus beras oplosan juga sudah banyak diungkap Panja Beras yang dibentuk komisinya. Panja tersebut bekerja pada sekitar awal 2015 lalu. ”Ini tidak boleh tidak, Bulog harus menjelaskan dan ikut menelusurinya,” kata Danie, saat dihubungi, kemarin. Dia menyatakan, Bulog memiliki tanggungjawab penuh terkait penyimpanan dan distribusi beras subsidi. Karena itu, ingat dia, institusi tersebut tidak bisa seenaknya lepas tangan. ”Ikut telusuri siapa saja yang bermain, lalu ungkap,” kata politisi PKB tersebut. Kepada Bareskrim, dia juga berharap bisa mengusut tuntas sampai ke akar-akarnya temuan penyelewengan beras subsidi tersebut. Polisi, lanjut dia, tidak boleh berhenti hanya menemukan dan menyelamatkan beras subsidi agar tidak dioplos. Namun, penyelidikan juga harus bisa mengungkap pihak-pihak mana saja yang terlibat.
”Kami akan sampaikan pada rapat pimpinan persoalan ini. Kami terbuka untuk meningkatkan pengusutan soal beras tersebut menjadi pansus, tapi kita lihat dulu perkembangannya,” kata Daniel. Berbeda dengan panja, keberadaan pansus lebih luas karena melibatkan anggota lintas komisi. Misalnya, bisa peraduan dari Komisi IV yang membidangi pertanian dan pangan dengan Komisi III yang membidangi hukum. Ari Dono menambahkan bahwa belajar dari kasus pengoplosan beras subsidi ini, maka Bareskrim melihat adanya potensi penyelewengan dalam berbagai kebutuhan pokok bersubsidi. Seperti, gula dan bahkan pupuk. ”Kemungkinan di sembako lain ada,” jelasnya. Karena itu, Bareskrim akan memantau lebih ketat pada alur distribusi sembako, khususnya yang bersubsidi. Dia memastikan, kerugian negara karena penyelewenangan sembako bersubsidi tidak boleh terulang. ”Kami awasi betul,” tegasnya. (idr/dyn)
Sambungan Radar Kajen
Bangun Daerah dengan Konsep ‘Beauty’ Kajen dari halaman 8 dari batik, ecotourism, agricultur, unik kultur, tourism, dan ‘your best investation’. Enam potensi unggulan yang membuat Kabupaten Pekalongan ‘cantik’ ini akan dikembangkan dengan optimal sebagai upaya pengungkit kemajuan pembangunan di Kota Santri. Menurutnya, selain batik, potensi lain yang menjadi daya tarik yakni keindahan alam dari pantai hingga pegunungan yang ada di Kabupaten Pekalongan. Potensi itu akan dikemas lebih menarik menjadi daerah
tujuan wisata alam (ecotoursm). Tiga destinasi ecotoursm akan digarap Pemkab Pekalongan, yakni tingkat regional, nasional, dan internasional. “Untuk target awal digarap tingkat regional dulu,” tuturnya. Dengan wilayah dari 0 mdpl hingga 1.900 mdpl, kata Asip, potensi agricultur cukup melimpah. Disebutkan beberapa produk unggulan sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan di antaranya durian, sengon, kentang, kopi, manggis, dan masih banyak lagi potensi yang bisa dikembangkan. Kekayaan budaya lokal
yang unik (unik kultur) juga tak ketinggalan diangkat dalam mempromosikan Kabupaten Pekalongan. Menurutnya, Kabupaten Pekalongan kaya akan peninggalan budaya klasik jaman Syailendra hingga peninggalan budaya Islam era Mataram dan Demak. “Jejakjejak peninggalan sejarah budaya itu banyak sekali. Salah satunya kita menemukan ribuan menhir di Lemahabang. Kita berencana menjadikannya menhir park,” tuturnya. Selain keempat potensi itu, lanjut Asip, pariwisata dan investasi juga akan
dikembangkan. Menurutnya, dengan segala potensi sumber daya alam dan sosial yang ada serta regulasi yang mendukung sudah banyak calon investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, yang siap berinvestasi di Kabupaten Pekalongan. Meski demikian, prioritas di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan program-program prorakyat akan terus digenjot. Misalnya, di sektor infrastruktur Asip menjanjikan pada tahun 2017 seluruh kondisi jalan di Kabupaten Pekalongan akan mulus. (yan)
Pengedar dan Bandar Narkoba Tak Ada Toleransi dari halaman 8 rasi Sindikat Narkoba,” lanjutnya. Kompol Widiyantoro juga menyampaikan arahan dan penekanan dari Kapolres Pekalongan AKBP Roy Ardhya Candra, dengan menginstruksikan kepada Polsek jajaran diwilayah hukum Polres Pekalongan untuk tegas memberantas Narkoba. Untuk itu, Kapolres menjanjikan akan memberikan penghargaan kepada satuan wilayah yang berhasil mengungkap kasus Narkoba.
Seperti diberitakan, ?dua pedagang Tahu bulat yang biasa mangkal di Lapangan Capgawen Kedungwuni, Jumat (30/9) diciduk anggota Sat Narkoba Polres Pekalongan. Pasalnya ia kedapatan mengedarkan obat-obatan terlarang jenis dextro. Adalah Muhamad Mulfi Ghonidin (24) asal Prawasan Kecamatan Kedungwuni. Tersangka diamankan bersama sejumlah barang bukti berupa 30 paket kecil obat terlarang jenis dextro yang berisi 9 butir per pa-
ketnya. Kemudian empat paket besar berisi 18 butir per paket, ditemukan juga uang tunai Rp 100 ribu yang diduga hasil penjualan, bungkus rokok dan ponsel pedagang tersebut. Kasubbag Humas Polres Pekalongan, AKP Aries Tri Hartanto mengatakan tersangka diamankan anggota yang sebelumnya mendapatkan informasi. Kemudian ditindaklanjuti dengan penyelidikan dan ternyata benar ada seorang pedagang tahu bulat yang nyambi berjualan barang terlarang.
“Dari lokasi tersangka terlihat gerak-geriknya mencurigakan dengan memberikan sesuatu yang dikeluarkan dari laci gerobak, kemudian anggota yang membututi seorang pemuda langsung menanyakan barangbawaan dan ternyata berupa pil dextro,” katanya. Tak hanya mengamankan seorang pedagang tahu bulat, anggota juga ikut mengamankan seorang pemuda, Mahatir M (19) asal Salakbrojo, Kedungwuni untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya. (yon)
Prostitusi Terselubung Perlu Dideteksi dari halaman 8 naan kepada sang pemilik tempat hiburan. “Dari 35 tempat karaoke, ternyata hanya 10 yang berizin. Jadi, perlu adanya pembinaan agar mereka dapat memproses izin resmi dan menaati aturan-aturan yang ada. Misal, tidak mengedarkan miras atau tidak memberikan dampak asusila, seperti prostitusi terselubung,” jelasnya. Jadi, lanjut dia, pembinaan tidak hanya pada pemilik tempat karaoke liar saja, namun juga pada tempat karaoke yang berizin agar tetap sesuai koridor. “Yang ilegal ini diberi sosialisasi. Bisa pemiliknya dipanggil atau didatangi. Kalau susah, yaudah tutup saja. Namun, pendekatan ini juga diharapkan tidak hanya pada karaoke yang belum berizin saja, yang sudah berizin pun harus diawasi. Kalau menyalahi,
semisal menyediakan miras dan PSK, beri sanksi! Apabila ada PSK yang berkedok sebagai pemandu lagu, bisa langsung dijaring dan dibawa ke panti rehabsos,” katanya. “Hal itu perlu dideteksi. Ketika razia jangan sampai bocor. Supaya, Kabupaten Pekalongan yang notabanenya sebagai Kota Santri, tidak dijadikan surga bagi para PSK,” tambahnya. Ia khawatir, apabila prostitusi terselubung itu semakin marak dan sulit terdeteksi, maka penyebaran virus HIV/AIDS di Kabupaten Pekalongan makin sulit ditekan. “Dari tahun ke tahun, wabah HIV makin meluas. Faktor terbesar penyebaran itu dikarenakan hubungan seks berisiko, salah satunya yaitu aktivitas prostitusi,” tandas Kholis. Seperti yang sudah diberitakan, Rabu (5/10), Satpol PP Kabupaten Pekalongan menempelkan stiker belum
berizin di 25 tempat karaoke liar. Penempelan stiker ilegal itu dilakukan dalam rangka menindaklanjuti instruksi Bupati Pekalongan terkait penegakkan Perda Ketertiban Umum. Hal ini juga sesuai perintah dalam rakor penertiban Perda pekan lalu. “Setidaknya ada 35 usaha tempat hiburan karaoke di Kabupaten Pekalongan. Dari total tempat karaoke tersebut, baru sepuluh yang sudah mengantongi izin. Sisanya, 25 tempat karaoke belum memegang izin atau ilegal,” kata Kepala Satpol PP Kabupaten Pekalongan, Alif Nurfiyanto. Dikatakan, selain menempel stiker ilegal, pihaknya juga memberikan pembinaan kepada pengusaha atau pemilik tempat karaoke tersebut. Para pemilik tempat hiburan itu juga mengisi surat pernyataan untuk segera mengurus izin resmi ke pemerintah daerah. “Di surat pernyataan itu
juga disertai deadline, jika pemilik tempat hiburan itu tidak menggubris imbauan dari pemerintah daerah, maka akan dilakukan penutupan sementara,” terangnya. Diakui, pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya prostitusi terselubung dalam bisnis huburan karaoke. “Beberapa laporan menyebutkan bahwa ada tempat karaoke yang dijadikan prostitusi. Jika kita temukan hal itu, maka langsung akan kami jaring PSK-PSK tersebut dan kita bawa ke panti rehabsos,” ujarnya. Selain melarang adanya praktik prostitusi, jam operasional tempat karaoke yang sudah berizin juga dibatasi sampai pukul 12 malam. Tempat karaoke juga tidak diperbolehkan menjajakan minuman keras. “Yang legal saja dilarang mengedarkan miras, apalagi yang ilegal. Kalau masih tidak menggubris maka tutup,” tegasnya. (yan)
Miliki Jiwa Seni dari halaman 8 mengolah barang-barang bekas maupun yang sudah tidak terpakai menjadi sesuatu yang bernilai. “Saya itu hobinya seni atau ketrampilan. Seperti tulis menuslis Kaligrafi. Kemudian mengolah barang-barang bekas atau yang sudah tidak terpakai
menjadi sesuatu yang bernilai,” katanya kepada Radar Pekalongan. Kecintaannya dalam dunia seni rupa, diakuinya muncul sejak dirinya menimba ilmu di Fakultas Ilmu Keguruan. Dalam berkarya, ia mengaku bukan sematamata mengejar materi. Namun, hal yang paling berkesan baginya adalah ketika
hasil karyanya dapat diterima dengan baik oleh khalayak. “Jadi bukan materi yang saya kejar, sematamata bukan itu. Tapi seandainya buatan atau hasil karya saya itu kok baik, diterima oleh khalayak. Saya merasa puas, dalam segi apapun,” tegasnya. (ap3)
Perubahan SOTK Dikhawatirkan... dari halaman 8 wartawan media cetak yang bertugas di Kajen. Ia berharap, tidak mengganggu akses keterbukaan pers. “Kami berharap, fungsi kehumasan dalam menjembatani wartawan untuk melakukan peliputan, wawancara, maupun klarifikasi terhadap kebijakan atau persoalan yang ada di pemerintah tetap berjalan baik. Karena, media memiliki tanggung jawab sebagai kontrol sosial dan corong masyarakat,” kata dia. Sementara, Kabag Humas Setda Kabupaten Pekalo-
ngan, Anis Rosidi, saat dikonfirmasi kemarin, membenarkan perubahan SOTK tersebut. Menurutnya, dalam SOTK baru nanti Bagian Humas tidak termasuk dalam struktur organisasi yang ada. Rencananya Bagian Humas akan bergabung dengan Dinas Komunikasi dan Informatika. “Sehingga, nantinya fungsi kehumasan ada di dinas tersebut,” kata Anis. Kendati demikian, pihaknya menyatakan, Pemkab tetap berupaya agar perubahan tersebut tidak mempengaruhi kinerja peme-
rintah, khususnya dalam fungsi kehumasan. “Program-program yang sebelumnya menjadi tupoksi bagian humas, akan diperankan dinas tersebut, termasuk terkait kemitraan dengan rekan-rekan media,” kata dia. Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi menyatakan, Perda SOTK yang basisnya PP No 18 Tahun 2016 secara umum membentuk organisasi perangkat daerah yang efisien dan hemat. “Artinya, meski miskin struktur, namun kaya fungsi,” kata Asip Kholbihi. (yan)
Propam Polres Pekalongan Gelar... dari halaman 8 laporan menyimpang yang dilakukan oleh anggota Polri, khususnya sebagai anggota propam sebagai fungsi pembinaan anggota Polri. “Karena dalam pelayanan publik, sikap tampang harus diperhatikan dalam pelaksanaan tugas guna pelayanan prima kepolisian. Sebagai contoh dalam permohonan SIM dan pengurusan BPKB, administrasi harus lengkap dan diharapkan tidak terjadi percaloan/pungli ataupun bentuk intimidasi lainya. Untuk itu banner pengaduan juga telah terpasang diruang SIM dan BPKB serta ada anggota kami yang melakukan pengawasan setiap jam pelayanan di pintu masuk rua-
ngan,” tegas Ipda Mustadi. Sementara Kasatlantas Polres Pekalongan AKP Didi Dewantoro dalam kesempatan itu menyampaian apel pagi memberikan beberapa penekanan kepada seluruh anggotanya. Diantaranya dalam kesiapsiagaan dalam pelaksanaan PH,Razia kendaraan dan kelengkapan kendaraan pribadi. Sebab, seorang anggota polisi menjadi panutan atau contoh kepada masyarakat dalam berkendara, khususnya kelengkapan kendaraan. Sebagai contoh sepeda motor yang sesuai peruntukannya seperti ban,knalpot,lampu depan, lampu belakang, lampu sein semuanya harus terpasang dan standart asli yang dikeluarkan oleh pabrikan mo-
tor saat baru pertama beli dari dealer kendaraan. “Apabila ada anggota Satlantas Polres Pekalongan yang kedapatan tidak menggunakan kendaraan sesuai peruntukannya maka akan ditindak secara tegas, saya bersama kasipropam akan memberikan pembinaan khusus kepada anggota tersebut,” terangnya. Sebagai pembelajaran, lanjut dia, kejadian yang telah terjadi. Seorang polisi diberhentikan oleh warga karena motornya menggunakan knalpot yang tidak sesuai dengan peruntukannya, apa anggota tidak malu jika hal itu terjadi karena diketahui kendaraan yang anda gunakan tidak sesuai peruntukannya. (yon)
Daerah Rawan Jadi Ajang Balap... dari halaman 8 biasa dijadikan nongkrong pemuda yang tak jelas juga diberikan pembinaan secara langsung oleh anggota, untuk tidak menggelar balap liar. Karena selain membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lain juga berpotensi adanya gangguan
kamtibmas. “Di titik tertentu anggota langsung turun untuk mengantisipasi balapan liar yang sudah sangat meresahkan warga sekitar. Kegiatan ini juga melakukan pengaturan di rawan laka lantas baik di jalur Pantura ataupun jalur lainnya,”kata Kasatlantas.
Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat yang memiliki anak baik remaja atau usia pelajar agar ikut melarang anak-anaknya agar tidak ikut balapan liar atau nongkrong ditepi jalan dengan tujuan tidak jelas. Dengan demikian terhindar dari perbuatan yang tidak diinginkan. (yon)
5
SENIN, 10 OKTOBER 2016
RADAR PEKALONGAN
VS
BELANDA
PRANCIS
Antoine Griezmann
Pertaruhan Harga Diri PERTANDINGAN Gameweek gal di final piala Eropa, adalah ketiga di kualifikasi Piala Dunia hasil yang cukup impresif bagi zona Eropa grup A akan mem- Prancis. Tetapi, setali tiga uang pertemukan Belanda vs Prancis dengan Belanda, Prancis pun pada Selasa (11/10), pukul 01:45 hanya meraih hasil imbang meWIB di Amsterdam Arena. Per- lawan Belarusia di gameweek tandingan ini pun akan menjadi pertama mereka. sangat penting bagi kedua tim Jika melihat hasil head to head untuk dimenangkan. Selain ten- dari kedua tim, keduanya memiliki tang harga diri kedua tim sebagai kekuatan yang lumayan berimtim besar, menjaga posisi bang. Prancis sedikit lebih mereka tetap aman di grup unggul dengan memenanguntuk bisa melaju ke Piala kan 11 laga, berbanding 10 Dunia juga penting. Kedua milik Belanda dan 3 lainnya tim pastinya akan bermain berakhir dengan hasil immati-matian. bang. Di lima pertemuan Belanda saat ini sedang terakhir mereka pun, kemencoba untuk kembali duanya cukup berimbang. bangkit, setelah meBaik Belanda maureka tidak dapat berpun Prancis samapartisipasi di Piala sama meraih dua kali Eropa tahun ini. Hakemenangan dan sasil yang mereka raih di lima per- tu pertandingan berakhir imbang. tandingan terakhir mereka pun Belanda dan Prancis memcukup baik dan sesuai dengan punyai poin dan jumlas selisih gol ekspektasi. Mereka hanya sekali yang sama persis, dengan begitu kalah, dua kali imbang dan dua kali mereka saat ini menduduki pemeraih kemenangan. Walaupun, ringkat teratas grup A disusul oleh di gameweek pembuka, Belanda Swedia yang mempunyai poin hanya mampu meraih hasil im- yang sama namun kalah selisih bang saat menghadapi Swedia. jumlah gol. DI sisi lain, Prancis sedang Belanda pastinya akan medalam performa yang cukup baik. ngeluarkan tim utama mereka. Tiga kemenangan, satu kali hasil imbang, dan BELANDA 4 2 3 1 satu kekalahan, saat menghadapi Portu-
Siem de Jong dan Kevin Strootman pastinya akan menjadi andalan utama Belanda di lini tengah guna mengalirkan bola kepada lini depan yang kemungkinan akan diisi oleh Memphis Depay dan Luuk de Jong. Jangan lupa seorang Wesley Sneijder yang akan berbahaya di lini tengah jika dia dimainkan nanti. Prancis pun tidak mau kalah. Paul Pogba akan menjadi juru kunci di lini tengah Les Blues, pastinya dengan dukungan Blaise Matuidi dan Dimitri Payet. Lini depan akan diisi oleh anak-anak muda macam Antoine Griezmann, Anthony Martial, dan Kingsley Koman. (chb) PRANCIS
4 2 3 1
Bruma van Dijk Stekelenburg
Gameiro
Kurzawa
Wijnaldum
Karsdorp Strootman Sneijder
Varane Blind
Lloris
Payet
Klaassen
Janssen
Griezmann
Promes
Pogba
Koscielny Matuidi
Sissoko
Sagna
Selasa, 11 Oktober 2016 Pukul: 01:45 WIB Pelatih:
Pelatih:
Danny Blind
Didier Deschamps INFO GRAFIS: WAWANFCD
GIBOL Zinedine Zidane
Bikin Kisruh Real Madrid, Zidane Diminta Bubarkan BBC MADRID - Zinedine Zidane mendapatkan tugas sangat berat begitu jeda internasional berakhir. Zizou harus mampu menyelesaikan kisruh yang melanda kamar ganti Real Madrid secara bijak. Memiliki banyak pemain kelas dunia tidak selalu memudahkan pekerjaan. Itu dialami benar oleh Zidane. Jejeran nama beken justru membuatnya terus diterpa masalah berkepanjangan. Salah satunya dia dituding terlalu pilih kasih. Pelatih asal Prancis itu dikecam sejumlah anak asuhnya karena tidak berani merotasi Cristiano Ronaldo, Gareth Bale dan Karim Benzema atau juga BBC. Mereka selalu saja masuk starting line-up sekalipun ada salah satu anggotanya yang tampil buruk. Keluhan itu disampaikan Alvaro Morata, Lucas Vazquez dan Marco Asensio. Ketiganya disinyalir sangat kecewa dengan kebijakan yang diterapkan Zidane. Yang paling sedih adalah Morata. Morata direkrut kembali dari Juventus seharga 30 juta euro dengan janji akan tampil reguler. Nyatanya itu dusta. Penyerang asal Spanyol itu baru sekali tampil penuh, dan tiga kali turun sebagai cadangan di La Liga. Imbasnya, dia baru bisa mencetak satu gol. Morata, Vazquez dan Asensio masih mengerti jika Zidane memprioritaskan Ronaldo. CR7 merupakan pemain yang tidak tergantikan bagi Madrid. (sdn)
Debut Lingard di Sempat Tertinggal Dua Gol, Wembley Dapat Pujian Indonesia Akhirnya Imbangi Vietnam LONDON - Debut Gareth Southgate sebagai pelatih interim timnas Inggris berjalan sesuai rencana. Pada laga melawan Malta di Wembley, Sabtu (8/10) malam WIB, Tiga Singa menang dengan skor 2-0. Kemenangan tersebut tak lepas dari permainan apik Jesse Lingard. Ya, pemain Manchester United itu mendapat pujian setinggi langit tidak hanya dari Southgate saja. Legenda Manchester United, Ryan Giggs juga mengutarakan hal yang sama tentang pemain berusia 23 tahun tersebut. Menurutnya, pemain yang memulai debutnya bersama timnas Inggris mampu menjawab kepercayaan pelatih dengan tampil baik melawan Malta. “Lingard telah berkembang dan Southgate sangat cerdik dengan memilah-milah pemain yang akan diturunkannya. Karena dia bisa memainkan di beberapa posisi. Ditambah, dia adalah pemain yang mempunyai energi serta memiliki naluri mencetak gol,” ujar Giggs seperti dikutip ESPN, Minggu (9/10/
Jesse Lingard
2016). Lingard memiliki rekor yang kuat di Wembley. Pertama, dia mampu mencetak mencetak gol kemenangan bagi United di Piala FA akhir musim lalu atas Crystal Palace. Selanjutnya, giliran Leicester City yang dibuat melongo melihat penampilan pemain muda Setan Merah di Community Shield. Berkat golnya di menit ke-32 (Community Shield), Lingard masuk sebagai pemain pertama United yang bisa mencetak gol pada final Piala FA dan Community Shield di Wembley. Catatan sama pernah ditorehkan Eric Cantona pada 1996. Singkat kata, kemenangan di laga kedua penyisihan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa membuat posisi Inggris terdongkrak. Tim polesan Southgate berhasil bertengger di puncak klasemen sementara dengan raihan 6 poin atau unggul dua angka dari Skotlandia. Sementara Malta masih betah berada di dasar Grup F. (sdn)
SLEMAN - Tim nasional (timnas) Indonesia meraih hasil imbang 2-2 saat menjamu Vietnam dalam laga uji coba di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Minggu (9/10). Pada pertandingan ini, para pendukung Indonesia sempat dibuat terdiam. Pasalnya, Vietnam yang tak diperkuat oleh tiga pemain bintangnya, yakni Luong Xuan Truong, Nguyen Tua Anh, dan Nguyen Cong Phuong, berhasil unggul dua gol terlebih dahulu atas tuan rumah. Gol pertama Vietnam di-
bukukan oleh Le Van Thang saat laga baru berjalan empat menit. Striker berusia 26 tahun itu melepaskan sepakan yang tak mampu dihalau kiper Andritany Ardhiyasa. Delapan menit berselang, Vietnam kembali bersuka cita. Salah satu gelandang mereka, Vu Minh Tuan, menambah keunggulan menjadi 2-0. Meskipun tertinggal dua gol, Indonesia enggan menyerah begitu saja. Di hadapan pendukung sendiri, tim asuhan Alfred Riedl berhasil
menunjukkan tajinya. Indonesia memperkecil kedudukan pada menit ke26 melalui gol cantik Zulham Zamrun. Striker Persib Bandung ini mencatatkan namanya di papan skor lewat tendangan bebas spektakuler ke pojok kanan atas gawang Vietnam. Gol itu rupanya sukses melecut semangat para pemain Indonesia. Buktinya, dua menit setelah gol Zulham, Indonesia sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui Irfan Bachdim. (kmp)
Jerman Bikin Ceko Tak Berkutik Sejak Menit 60 HAMBURG - Joachim Loew puas dengan kemenangan Jerman 3-0 atas Republik Ceko dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa Grup C. Mereka berhasil membuat lawan tak berdaya sebelum wasit meniup peluit panjang. Pada laga yang dihelat di Imtech Arena, Hamburg, Minggu (9/10) dinihari WIB, Jerman tampil dominan. Mereka membuat penguasaan bola hingga 64 persen dengan menciptakan 16 attempt, 10 di antaranya on goal. Dari upaya-upaya itu, Jerman berhasil membuat tiga gol. Dua gol dicetak Thomas Mueller dan satu gol lain diceploskan Toni Kroos. Adapun Ceko hanya menciptakan satu tembakan tepat ke gawang dari lima
Joachim Loew
percobaan. Ceko sudah mati langkah di menit ke-60. Dengan tambahan tiga poin itu, Jerman kokoh di puncak papan klasemen dengan nilai 6. Ceko menempati posisi keempat dengan baru mengantongi satu poin. “Kami bermain cukup bagus. Republik Ceko mencoba memberikan perlawanan de-
ngan bola-bola diagonal tapi kami bertahan dengan sip dan berulang kali menggagalkan upaya mereka,” kata Loew seperti dikutip Soccerway. “Kemudian di menit ke60 kalian menyadari kalau lawan sudah tak berkutik. Mereka sudah kelelahan dan tak mempunyai peluang apapun,” tutur Loew. (dtk)
6
SENIN, 10 OKTOBER 2016 RADAR PEKALONGAN
Dikabarkan Menikah Siri KABAR mengejutkan terus menghampiri penyanyi dangdut Cita Citata, setelah dikabarkan mengadakan pernikahan di Maldives bersama dengan mantan kekasih, Amrullah Amri Tausikal beberapa minggu yang lalu, kini Cita dikabarkan menikah siri dengan Amri. Ketika ditanya lebih dalam lagi mengenai kabar pernikahan sirinya dengan Amri, pelantun lagu Goyang Dumang ini tidak membantah kabar, melainkan meminta didoakan. “Kalau iya ya doain saja. Enggak
atau iyanya doain saja,” ucap Cita saat ditemui di gedung MNC Tv, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (8/10). Tak ingin menjelaskan lebih lanjut mengenai kabar pernikahan sirinya, Cita sendiri menganggap pernikahan siri merupakan hal yang sah-sah saja menurut agama. Namun, dirinya tidak ingin mengomentari lebih dalam soal dirinya yang sudah menikah siri. “Ya kalau memang mau menikah siri sih silakan saja. Itu sah menurut agama, tapi aku enggak mau komentari tentang aku,” tutup Cita. (edh)
Perjuangan Prilly Latuconsina Demi Kenakan Gaun Cantik PRILLY LATUCONSINA jeli dengan penampilan jelang mini konser perdananya yang akan digelar pada Desember mendatang. Ia melakukan olahraga demi mendapat tubuh indah agar bisa tampil maksimal di panggung nanti. “Hampir tiap hari saya olahraga. Karena mau menurunkn berat badan lagi 37 (kilogram) lagi karena menurut aku itu berat badan yang pas untuk pakai gaun dan baju formal,” kata Prilly di Tebet, Jakarta Selatan. Selain menurunkan berat badan, Prilly juga berolahraga untuk menjaga stamina tubuh. Ia juga tetap melatih pernafasannya agar bisa tampil prima membawakan belasan lagu di panggung nanti.
Prilly Latuconsina
“Karena olah raga buat latih pernapasan. Karena ini akan menjadi pertama aku nyanyi 12 lagu. Sebelumnya kan belum pernah. Supaya kalau nyanyi enggak cepatcepat dan sehat juga. Karena kesehatan nomor satu. Sekarang lagi olahraga di mobil (dan) di manapun warming up,” tambahnya. Perjuangannya dalam berdiet dan olahraga menjadi kisah lama yang dijadikan pelajaran baginya. Pasalnya, dulu saat ia berjuang untuk langsing sempat mengalami penurunan stamina. (edh)
Putus dari Rezky Aditya, Irish Bella Sudah Temukan Pengganti AKTRIS cantik Irish Bella sudah move on dari Rezky Aditya. Kini, bintang film ‘Me vs Mami’ itu dikabarkan tengah dekat dengan pria berprofesi sebagai tentara. Akan tetapi saat dikonfirmasi mengenai kabar tersebut, Ibel tak mau banyak komentar. Dirinya masih malu-malu berbagi cerita bahagianya tersebut. “Hahaha. Aku nggak bisa
SERBI Anak Jadi Motivasi Ringgo Keluar dari Gaya Hidup Tak Sehat AKTOR Ringgo Agus Rahman tengah memulai hidup sehat. Setelah memiliki anak, Bjorka Peter Morscheck, dia sadar dan memutuskan untuk keluar dari gaya hidupnya yang tak sehat selama ini. Dari berolahraga sampai menjaga pola makan dilakukan bintang film ‘Pinky Promise’ tersebut dalam sebulan terakhir. Beberapa kebiasaan buruknya pun coba dihindari olehnya. Hal itu dilakukan karena anaklah motivasinya untuk berubah total. “Gue salah, baru punya anak dulu mulai mikir tentang kesehatan. Kebiasaan gue ngerokok itu jelek. Dan gue mau berubah itu. Kalo olahraga gue belum coba banyak, mencoba iya. Gue sekarang lebih jaga pola makan. Gue mau jadi contoh yang baik untuk anak gue. Gue ada motivasilah,” tutur Ringgo. “Yang dihindari tuh gue suka sop kaki kambing kayak jeroannya. Gue suka banget dari umur tiga tahun udah dicekokin. Sekarang gue agak hindari makan di luar, lebih baik bikinan istri. Cemilan yang sehatkan, dan buah. Nasi porsi setengah aja,” tambahnya. (tia)
Cita Citata
komentar apa apa. No comment-lah. Yang pasti sudah dekat banget, sudah kayak sahabat,” ujar Irish. Kedekatan wanita 20 tahun dengan pria tersebut pun sudah diketahui ibundanya. Sudah mau serius nih, bel? “Mama tahu semuanyalah. Itu belum tahu (untuk serius). Nanti aja,” tandas pesinetron ‘Anugerah Cinta’ ini. (mau)
Seperti Dolar, Berat Badan Syahrini Gampang Naik-Turun PENYANYI Syahrini tengah gelisah. Berat badannya naik enam kilo dari bentuk ideal. Hal tersebut membuat pakaian yang digunakannya pun robek. “Jadi resleting di belakang nih robek. Terlalu bahagia aku. 48 kilo ideal aku. Ini naik enam kilo. Kalo terlalu berat pipi tembem juga,” kata pelantun ‘Sesuatu’, ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (8/10) malam. Syahrini memang mengaku badannya seperti dolar, yang gampang naik dan turun. Malas berolahraga, dia pun memilih diet guna memperbaiki bentuk
tubuhnya. “Badan saya seperti dolar, kadang naik, kadang turun. Aku lagi dalam proses diet ketat. Aku pakai menu diet kayak jangan banyak makan gorengan saja. Inces malas olahraga, enakkan bobo,” bebernya. Akibat badannya yang naik, Syahrini pun dicereweti beberapa rekan terdekatnya. Sebab, dalam waktu dekat ini dirinya akan ada pemotretan. “Yang paling cerewet ya wanita hmmm. Ini mau turunin 4 sampai 5 kilo. Karena ada pemotretan. Aku mau liburan juga, makanya harus turunin dulu baru jalan,” pungkasnya. (mau)
Syahrini
SAMBUNGAN
SENIN, 10 OKTOBER 2016
7
RADAR PEKALONGAN
Puluhan Sekolah Rawan Bencana dari halaman 1 Artinya, terdapat dua belas bangunan sekolah di Kota Santri yang berstatus rawan oleh genangan air rob. Delapan sekolah diantaranya adalah, SDN Karangjompo, SDN Tegal Dowo, SDN Mulyorejo, SMPN 3 Tirto, SDN 01 Api-api, SDN 01 Wonokerto Kulon, SDN 02 Pecakaran, dan SMPN 01 Wonokerto. Selain itu, ada lima sekolah di Kecamatan Petungkriyono, enam sekolah di Kecamatan Kandangserang, empat sekolah di Lebakbarang, tiga sekolah di Paninggaran, dua sekolah di Doro, serta masing-masing satu sekolah di Kecamatan Kajen dan Talun yang berstatus rawan bencana longsor. Adapun satu sekolah lain di Kecamatan Kesesi, disinyalir rawan tertimpa bencana yang disebabkan oleh gerakan tanah (tanah bergerak). Sejumlah sekolah rawan longsor dari tujuh Kecamatan tersebut, beberapa
diantaranya adalah, SDN 01 Paninggaran (Paninggaran), SDN 03 Garungwiyoro, SMP Satap Bodas (Kandangserang), SMPN 01 Lebakbarang (Lebakbarang), SMAN 1 Petungkriyono, SDN Curugmuncar (Petungkriyono) SDN 02 Linggoasri (Kajen), dan SDN Pungangan (Doro). Arif Gunawan menegaskan, Pemkab Pekalongan telah merealisasikan proses renovasi terhadap 14 sekolah yang berstatus rawan terkena banjir rob menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2016. “Tahun ini kita menangani yang rob itu ada 14 (sekolah) menggunakan DAK. Ini masih dalam proses, sudah terealisasi semua. Kita berharap, nantinya sekolah-sekolah tersebut sudah tidak terendam (rob) lagi,” ungkapnya kepada Radar Pekalongan. Dijelaskan, proses renovasi terhadap empat belas sekolah tersebut diantaranya menyentuh peninggian area pintu atau jalan masuk sekolah, hingga lan-
Tebing Setinggi 100 Meter Longsor... dari halaman 1
RAWAN - SMAN 1 Petungkriyono ini termasuk sekolah yang rawan tertimpa musibah longsor, karena lokasinya yang ada di perbukitan.
tai kelas. “Lantainya sama peninggiran jalan masuk dari gapuro sampai kelas terdekat. Jadi selain kelasnya ditinggikan, dari gapuro masuk (pintu masuk sekolah,red) sampai kelasnya juga harus kita buatkan jalan,” imbuhnya. Proses renovasi, lanjut dia, juga sudah direalisasikan terhadap satu sekolah lain, yakni SDN 01 Paninggaran yang berstatus rawan tertimpa bencana longsor. Sementara itu lan-
taran terbentur oleh keterbatasan anggaran, pihaknya mengaku mempertimbangkan skala prioritas guna melakukan penanganan terhadap sekolah-sekolah yang berstatus rawan bencana. “Semuanya sebetulnya urgen tapi masih bisa ditunda. Dana kita kan juga terbatas. Kita tahun ini konsentrasi di (sekolah rawan,red) rob dulu, yang kita anggap itu adalah skala prioritas kita,” tandas Arif. (ap3)
Oknum Anggota TNI Diduga Jadi Otak... dari halaman 1 ternak itu, yang sewa pikap, menjual dan membagi hasil. Untuk anggota TNI itu sudah diserahkan ke Denpom Semarang yang di Jalan Pemuda itu,” ungkap Abi, seperti dilansir sindonews, Minggu (9/10). Abiyoso mengatakan, ada satu lagi tersangka yang
masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), yakni M (45), warga Banyumeneng, Demak. “Masih dikembangan Sat Reskrim Polrestabes Semarang.” Para pelaku melakukan pencurian ternak dengan mengendarai sepeda motor dan mobil pikap. Sampai TKP, pelaku menaikkan he-
wan ternak ke mobil pikap, meninggalkan TKP, lalu menjual hewan dan hasilnya dibagi bersama. TKP pencurian ternak kelompok ini berada di Jalan Sigar Bencah, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, hasil dua ekor kerbau dan Jalan Raya Trangkil, Sukorejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, hasil
tiga ekor sapi. Terpisah, Komandan Denpom IV/3 Salatiga Letkol (CPM) Gunawan Setiadi mengaku belum menerima informasi atau laporan tersebut. “Tapi walaupun anggota TNI di Salatiga, jika tertangkap di Semarang, yang menangani Denpom Semarang (sesuai lokasi TKP).” (sdn)
Komentari Pernyataan Ahok dan Perjuangkan... dari halaman 1 permukaan terkait polemik ucapan Ahok tentang Surat Al-Maidah: 51 yg bernada menistakan, sudah banyak beredar respon, statemen dan tanggapan dari banyak pihak, KH Anang memberikan beberapa catatan. Dirinya hanya ingin menambahkan, atau lebih tepatnya adalah menegaskan apa yg barangkali sudah pernah disampaikan oleh yang lain. Menurutnya, terlepas apakah Ahok bermaksud menistakan kandungan surat Al-Maidah atau tidak, tetapi yang jelas Ahok telah dengan sengaja menyerang para pendakwah dan ulama yang selama ini berusaha menyampaikan risalah surat Al-Maidah itu. Dalam pandangan Anang, Ahok dan pembelanya boleh berpendapat bahwa mereka tidak melecehkan isi surat Al-Maidah, tetapi mengatakan bahwa umat Islam dibohongi dengan surat AlMaidah 51 itu. Dalam pandangan Anang ini serius. Ini tuduhan serius sekaligus merendahkan. Inilah point pentingnya. Ahok, secara sadar ingin mendegradasi peran dan wibawa ulama, karena ia sadar bahwa tantangan terbesar adalah mereka. Tentu saja, tujuan jangka panjangnya adalah supaya ke depan umat Islam tidak lagi bergantung pada fatwa dan nasehat ulama. Jika umat telah lepas dari kendali ulama, maka risalah Islam dengan sendirinya akan padam. Dan, selanjutnya Islam akan ditafsirkan oleh mereka sesuai kepentingannya. Maka, Anang menjadi semakin yakin bahwa sesungguhnya mereka memang punya agenda jangka panjang melemahkan dan meminggirkan umat dari pentas republik ini. KAMPANYEKAN WAKAF Dalam kesempatan yang berbeda, Anang Rikza terus menerus mengkampanyekan arti penting wakaf untuk membangun masa depan umat. Instrumen sosial dan ekonomi umat Islam itu ada dua, pertama zakat dan kedua wakaf. Potensi tersebut belum diberdayakan secara maksimal. Tidak mungkin terjadi perubahan kalau instrrumen ibadah hanya sekadar menjalankan ritual tanpa aksi soaial. Menurut Anang, Islam adalah agama yang menggerakkan. Menggerakkan diri sendiri untuk selalu berbuat baik dan menggerakkan umat untuk mencapai ridha Allah, termasuk
menggerakkan potensi wakaf dan zakat sebagai manifestasi saling tolong menolong kepada sesama. Baru-baru ini, seorang pengusaha SPBU mewakafkan satu selangnya kepada PM Tazakka. Adalah H Ony Firmansyah, pemilik SPBU Kadilangu Batang mewakafkan satu selang Pertalite kepada Lazis Tazakka. Serah terima wakaf ini dikemas dalam acara Launching Wakaf yang dilaksanakan pada Rabu sore (5/10) di halaman kantor SPBU yang terletak di jalur Batang-Bandar ini. Selain dihadiri Pimpinan PM Tazakka, KH Anang Rikza Masyhadi MA, Direktur Lazis Tazakka, Ketua Yayasan, H Teguh Suhardi, dan notaris Hj Solgianti, SH, launching wakaf dihadiri juga para pemilik SPBU se-Pantura serta beberapa wakif Tazakka. Dalam sambutannya, H Ony selaku wakif (pemberi wakaf ) menyampaikan rasa syukurnya bisa bersinergi dengan Lazis Tazakka. “Saya bersyukur selama beberapa tahun ini bisa bekerjasama dengan Lazis Tazakka dalam gerakan-gerakan keumatan, program-programnya saya merasa cocok, maka mohon doa semoga bisa istiqomah dan berkah,” sambutnya dengan mata berkaca-kaca menahan rasa harunya. H Ony mengikrarkan wakafnya tersebut untuk jangka waktu yang tak terhingga atau selama-lamanya. “Bismillah, meskipun sedikit, semoga ini mendapat ridha Allah dan membawa keberkahan serta kebaikan bagi kami, keluarga dan umat pada umumnya” ucapnya dengan rendah hati. Beberapa hari sebelumnya, bersama H Ony pula Lazis Tazakka meluncurkan gerakan mukena dan sarung bersih di mushola-mushola SPBU dan rest area di jalur Pantura sepanjang Batang Kota hingga Gringsing, atau sekitar 13 SPBU dan rest are. Sementara itu, H Teguh Suhardi mewakili Yayasan Tazakka menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas diluncurkannya produk wakaf SPBU ini. “Hari ini saya merasa bersyukur dan bahagia karena untuk pertama kalinya dilakukan model seperti ini, sungguh sebuah terobosan baru dunia wakaf yang perlu diapresiasi dan dikembangkan, ini sangat menginspirasi.” ujarnya. Menurutnya, bagi Tazakka, bukan dapat apa, bukan masalah hasilnya berapa, akan tetapi bahwa wakaf seperti ini akan mengins-
pirasi dan mengedukasi umat. “Semoga akan ada SPBU lain yang mengikuti langkah ini, dan menjadi gerakan wakaf SPBU se-Indonesia, dan ini menunjukkan bahwa ada potensi besar ekonomi umat yang selama ini belum tergarap dengan baik, inilah poin terpentingnya,” lanjut pria yang juga sebagai salah seorang pemilik RS QIM Batang ini. Hal senada disampaikan juga oleh KH Anang Rikza Masyhadi. Dalam tausiyah singkatnya beliau menandaskan bahwa ada dua poin penting yang dapat dipetik yaitu jariyah yang terus mengalir dan gerakan yang menginspirasi. “Wakaf ini punya dua sisi penting, pertama jariyah yang terus mengalir karena keuntungan dari selang SPBU akan bermanfaat untuk pesantren menjadi sarana dan prasarana santri. Kedua, gerakan ini menginspirasi orang lain, sehingga jika nanti ada yang tergerak wakaf seperti ini, maka Pak Haji Ony insya Allah akan kecipratan pahalanya juga” jelasnya. Kiai Anang lalu menyitir sebuah hadis Rasul bahwa barangsiapa yang menunjukkan jalan kebaikan, maka ia akan mendapatkan pahala kebaikan seperti orang yang melakukannya. Gerakangerakan wakaf seperti ini, lanjut Kiai Anang, mengingatkan kembali memori umat Islam pada sosok sahabat-sahabat Rasul seperti Abu Bakar, Usman bin Affan, Abdurrahman bin Auf, Abu Ayyub Al-Anshari, Abu Thalhah dan sahabat-sahabat saudagar lainnya yang mewakafkan perkebunanperkebunan terbaiknya kepada Rasulullah untuk digunakan mendukung dakwah Islam. “Hari ini, sejarah berulang, alhamdulillah umat Islam di tengah suasana hedonistik yang luar biasa seperti ini, kita masih bisa menyaksikan bayangan sosok-sosok sahabat Rasul yang mulia seperti Sayyidina Usman, Sayyidina Abdurrahman bin Auf dan lainlainnya” jelasnya kepada sekitar 40-an orang yang hadir. Beliau juga menandaskan bahwa kolaborasi ulamasaudagar adalah hal sangat penting dalam dakwah, dan merupakan salah satu sunah Rasul dalam pergerakan. “Dakwah Rasul baik di Makkah maupun di Madinah selalu berkolaborasi dengan saudagar sebagai penyokongnya, ada Siti Khadijah, Abu Thalib, Abu Bakar, Usman, Abdurrah-
man bin Auf dan lain sebagainya, jadi kalau mau ikuti sunah Rasul dalam pergerakan dakwah ya harus kolaborasi ulama-saudagar,” tandasnya. “Tidak ada jejak peradaban Islam di dunia sepanjang sejarahnya yang terlepas dari wakaf. Makkah, Madinah, Al-Azhar Kairo, Gontor, Tazakka dan puluhan ribu pesantren lain di seluruh Indonesia pasti terkait erat dengan wakaf, inilah yang seharusnya menjadi pusaran gerakan kebangkitan baru umat di era sekarang dan masa mendatang, gerakan wakaf harus disyiarkan dan dibangkitkan lagi,” imbuh kiai muda peraih Master of Art Kajian Timur Tengah UGM ini. Di bagian akhir tausiyahnya, Kiai Anang menjelaskan tentang ragam wakaf yang dikembangkan oleh Lazis Tazakka yang menurutnya adalah copy-paste dari gerakan wakaf di Al-Azhar Kairo. “Ada wakaf aset, wakaf tunai, wakaf manfaat, wakaf profesi, dan wakaf pengalihan hak, semuanya kita kembangkan agar potensi ekonomi umat bisa terserap semua, selama ini umat banyak mengalami _lost opportunity_” jelas Kiai Anang. Direktur Lazis Tazakka Hj Eva Maria Ulfah SAg, M.Si dikonfirmasi usai acara menyatakan terima kasihnya kepada semua pihak yang terus bekerja penuh dedikasi mengembangkan wakaf untuk pesantren ini. “Insya Allah, dalam bulan Oktober ini akan kita launching juga jenis wakaf pengalihan hak yaitu wakaf saham dua outlet RM Sambel Layah di Semarang masing-masing 20%, dan selanjutnya adalah wakaf manfaat sebuah apartemen dan rumah singgah setara hotel di Yogyakarta untuk dipergunakan bagi tamutamu pesantren,” paparnya. Acara ditutup dengan doa dan dilanjutkan dengan pengisian Pertalite perdana secara simbolik mobil Pimpinan Pondok dari selang yang diwakafkan. Sekali lagi, Direktur Lazis Tazakka atasnama keluarga besar Pondok Modern Tazakka, Bandar, Batang, Jawa Tengah memyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya. “Baik yang mengelola maupun yang wakaf, kami hanya bisa mendoakan semoga jerih payahnya mendapat ridha Allah dan membawa keberkahan dalam hidupnya dunia dan akhirat, jazakumullah ahsanal jaza,” ucapnya. (sep)
sari tersebut murni kecelakaan kerja. “Mestinya proses penambangan tidak seperti itu karena tidak safety. Itu dilakukan dengan tidak tegak lurus. Harusnya ada proses reklamasi dan terasering dulu agar menjadi tanah produktif. Kalau soal izin kewenangan ada di provinsi,” jelas Prayitno. Menurut dia peristiwa itu terjadi pada Minggu sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu cuaca cerah dan sama sekali
tidak ada hujan. Mereka para penambang yang sedang melakukan aktivitas penambangan dengan menggali material galian golongan C di tebing tersebut. “Tiba-tiba tebing setinggi sekitar 100 meter itu mengalami longsor. Material yang berguguran menimbun dua penambang dan seorang sopir,” katanya. Proses evakuasi, ujar Prayitno, dilakukan oleh unsur relawan dan berlangsung hingga Minggu sore. Setelah kejadian tersebut, pihaknya akan berkoor-
dinasi dengan pihak terkait untuk membahas perihal penambangan galian golongan C. BPBD Wonosobo pun mengimbau agar seluruh warga mengedepankan kehati-hatian dalam proses penambangan. Para penambang disebut Prayitno harus menambang sesuai prosedur dan ketentuan yang ada. “Kami mengimbau agar waspada, tidak menggali seperti itu agar tidak terjadi musibah atau kecelakaan. Hati-hati dalam bekerja,” tuturnya. (cnn/ dtk)
Helikopter Menteri Susi Mendarat... dari halaman 1 ditumpangi Menteri Susi dan keluarganya tersebut mendarat darurat di Lapangan Banyuurip Temanggung. “ Dari Karimunjawa mau ke Yogyakarta. Belum dipastikan acara apa di Karimunjawa,” kata Djarod, Minggu (9/10), seperti dilansir Detikcom. Dari foto yang diterima Detikcom, Menteri Susi
terlihat mampir ke sebuah warung bakso sembari beristirahat setelah pendaratan darurat. Dalam foto itu Susi sedang tersenyum mengenakan jaket warna merah muda dengan rambut agak basah. Dihadapannya tersaji semangkuk bakso. Kondisinya terlihat baik. Susi juga dikawal sejumlah anggota polisi setempat. Ia melanjutkan perjalanan menggunakan mobil dinas Ka-
polres Temanggung. “Selanjutnya menggunakan mobil dinas Kapolres, melanjutkan perjalanan darat menuju Yogyakarta,” ujar Djarod. WASPADA CUACA Kepolisian Daerah Jawa Tengah sendiri telah menginstruksikan jajarannya agar waspada dan siaga mengantisipasi cuaca buruk yang terjadi Minggu (9/10) kemarin. (cnn)
17 Pasutri Ikut Pilkades Serentak... dari halaman 1 Nur Hamim, panitia Pilkades Pasir, Kecamatan Mijen, mengatakan, dari sisi aturan, pasangan suami istri maupun pasangan bapak dan anak diperbolehkan mengikuti pilkades asalkan memenuhi syarat. “Sesuai perda Demak no 5 tahun 2015 tentang Kepala Desa , pilkades diikuti minimal dua orang calon kepala desa dan tidak diperbolehkan melawan kotak kosong,” kata Nur Hamim, seperti dilansir kompas.com. Pesta demokrasi tingkat lokal yang digelar di 183 desa tersebut diikuti oleh 467 kandidat calon. Dari pantauan, para pemilih sudah memadati lokasi sejak pukul 06.30 WIB, meskipun prosesi pilkades dijadwalkan mulai pukul 08.00 WIB. Seperti di Desa Karangsari
Kecamatan Karangtengah, Demak, warga sudah mengantri sejak pagi. Selain menggunakan kendaraan pribadi para pemilih juga memanfaatkan angkutan umum bus yang di sediakan dua kandidat calon kepala desa. Pemungutan suara dipusatkan di Kantor Desa Karangsari dengan jumlah pemilih sebanyak 4127 orang. “Saya bersama suami datang pukul 07.00 WIB, warga sudah banyak yang antri,” kata Kusfitria (32), salah seorang warga Desa Karangsari. Untuk mengamankan pelaksanaan pesta demokrasi itu, Polres Demak, Jateng menerjunkan ratusan personelnya. “Sebanyak 603 anggota sudah kita terjunkan ke 183 desa untuk pengamanan pilkades setelah apel pergeseran pasukan, Sabtu (7/ 10/2016),” kata Kapolres Demak, AKBP Heru Sutopo.
Heru menambahkan, untuk gelaran Pilkades Demak, sebanyak 522 personel Polres Demak diterjunkan guna mengamankan pelaksanaan pilkades. Bahkan, Polres Demak juga mendapat dukungan kekuatan dari Polres Tetangga dan Polda Jateng. Dari Polres Kudus pihaknya mendapat dukungan 30 personel, Polres Grobogan sebanyak 30 personel, Polrestabes Semarang 30 personel dan Brimob Polda Jateng sebanyak 100 personel. Selain itu juga mendapat dukungan kekuatan dari Kodim 0716 Demak sebanyak 323 personel serta dibantu 5490 Linmas. “Kita all out untuk pengamanan pilkades ini,” ucap Heru. “ Ada 9 desa masuk peta rawan, siapapun yang berbuat onar akan kita tindak tegas,” tambah dia. (kmp)
Kangen Jepang dari halaman 1 ponsel saya. Dia kelihatan lebih panik daripada saya saat mencari pemiliknya siapa,â•• kenang perempuan 27 tahun itu. Hal lain yang membuat
Ayu selalu ingin kembali ke Jepang adalah transportasi yang mudah untuk para pendatang seperti dirinya. Satu lagi hal wajib yang dia nikmati di Jepang: makanan. Tahun ini Ayu mendapatkan bonus saat â••melepas
kangenâ•• ke Jepang. Dia bisa menyaksikan aksi band idolanya, Radiohead. Kebetulan, band asal Inggris tersebut tampil di Summer Sonic, festival musik selama dua hari di Tokyo dan Osaka. (and/c9/ang)
RADAR KAJEN
SENIN, 10 OKTOBER 2016
8
RADAR PEKALONGAN
Prostitusi Terselubung Perlu Dideteksi Jangan Hanya Soal Izin Saja KAJEN - DPRD Kabupaten Pekalongan dukung upaya pemerintah daerah dalam menyikapi keberadaan tempat karaoke liar yang semakin marak di Kota Santri. Dewan berharap, ketegasan tersebut tidak hanya ditujukan pada legalitas tempat hiburan itu saja, namun juga terhadap tempat-tempat karaoke yang nakal menjualbelikan minuman keras, serta dijadikan tempat prostitusi terselubung. Hal itu dinyatakan Sekretaris Komisi D DPRD Kabupaten Pekalongan, Moch Nurkholis, kepada Radar Pekalongan, kemarin. Menurutnya, upaya Pemkab memasang stiker ilegal di 25 tempat karaoke tak berizin patut didukung. Menurutnya, langkah itu perlu diimbangi dengan pembike hal 4 kol 1
MUHAMMAD HADIYAN
PASANG STIKER - Satpol PP Kabupaten Pekalongan memasang stiker “TIDAK/BELUM Berizin” di 25 tempat karaoke liar di Kota Santri, Rabu malam (5/10).
Daerah Rawan Jadi Ajang Balap Liar Dijaga Ketat Anggota Satlantas Rutin Patroli Blue Light KAJEN - Maraknya ajang balap liar oleh kalangan pemuda sangat berpotensi terjadinya kecelakaan dan meningkatnya tindak kriminalitas di jalanan, untuk itu Satlantas Polres Pekalongan kini secara rutin menggelar Patroli Blue Light pada daerah rawan. Patroli dilakukan pada malam hari hingga dinihari terutama ruas jalan yang biasa dijadikan untuk berkumpulnya oleh para pe-
muda. Melalui Patroli Blue Light dengan menggunakan kendaraan patroli milik Satlantas Polres Pekalongan juga mampu untuk mengantisipasi akan terjadinya gerakan tindak kejahatan dimalam hari. Tak hanya daerah rawan, kendaraan juga sesekali berhenti di tempat keramaian, di pos pertigaan atau perempatan jalan, SPBU dan depan Pasar. Dengan demikian anggota mengetahui kondisi setempat. Kasatlantas Polres Pekalongan AKP Didi Dewantoro menerangkan bahwa pelaksanakan Patroli malam dan
Sambang di malam hari ini merupakan kegiatan untuk mendukung program Kapolri Profesional Modern Terpercaya (Promoter) sekaligus meningkatkan kepercayaan Polri. “Dalam Patroli Blue Light ini niat kejahatan atau kriminalitas di daerah tersebut tidak ada selain itu kehadiran polisi dapat membuat nyaman masyarakat,” terangnya. Adanya ajang balap liar, lanjut Kasalantas hingga menimbulkan keresahan masyarakat maka titik tertentu ditongkrongi oleh anggota. Titik-titik tepi jalan yang ke hal 4 kol 5
TRIYONO
PATROLI - Untuk mengantisipasi adanya aksi balapan liar sekaligus antisipasi tindak kejahatan disejumlah ruas jalan, Satlantas Polres Pekalongan menerjunkan anggota disejumlah titik yang biasa dijadikan ajang balap liar.
Pengedar dan Bandar Narkoba Tak Ada Toleransi SOSOK Miliki Jiwa Seni
VIO ALFA RIZQI
Muikro
KEPALA SDN 01 Limbangan, Muikro, merupakan sosok pria kreatif dengan jiwa seni yang cukup tinggi. Ia mengaku sangat mencintai kesenian, terutama seni rupa. Kecintaannya dalam dunia seni rupa menjadikan Muikro memiliki hobi membuat karya tulis semacam kaligrafi, kemudian ke hal 4 kol 5
MEGONONAN
TRIYONO
EVALUASI - Wakapolres Pekalongan, Kompol Widiyantoro tengah memimpin evaluasi penangan narkoba di Aula Mapolres kemarin.
TRIYONO
Propam Polres Pekalongan Gelar Gaktiplin Anggota Satuan Lalulintas KAJEN - Propam Polres Pekalongan menggelar Penegakan Penertiban dan Kedisiplinan (Gaktiplin) bagi anggota Satuan Lalulintas di Halaman setempat kemarin. Gaktiplin dilaksanakan secara tiba-tiba oleh Kasipropam didampingi Kasatlantas Polres Pekalongan di depan gedung Turjawali Sat Lantas diikuti seluruh Perwira Lantas dan anggota Lalu Lintas diawasi langsung oleh anggota sipropam yang dipimpin kasi propam Polres Pekalongan Ipda Mustadi. Kasi Propam Polres Pekalongan, Ipda Mustadi menegaskan untuk melaksanakan penegakan ketertiban dan kedisiplinan terutama kelengkapan diri anggota dan sikap tampang. Diharapkan tidak ada laporanke hal 4 kol 5
kasus Narkoba kami meminta agar tidak ada toleransi terhadap para pengedar dan bandar,” terangnya. Waka Polres Pekalongan juga meminta agar yang ditangkap bukan hanya sekedar kurir atau pengedar dan bandar kecil. Selain penindakan terhadap pengedar Narkoba, Waka Polres Pekalongan Kompol Widiyantoro, juga menginstruksikan ke jajaran agar melakukan pengawasan Internal dan tidak hanya ditingkat Polres, tapi juga sampai Polsek. “Pengawasan ini dimaksudkan sebagai upaya membersihkan tubuh Polri dari Oknum yang menjadi Opeke hal 4 kol 1
Perubahan SOTK Dikhawatirkan Awak Media Fungsi Kehumasan Diambil Alih Dinas
GATIPLIN - Kasi Propam Polres Pekalongan, Ipda Muhtadi tengah menggelar Gatiplin terhadap anggota Satlantas Polres Pekalongan.
KAJEN - Dalam penanganan kasus Narkoba semua yang berperan baik pengedar ataupun bandar Narkoba tidak akan ada toleransi. Demikian dikatakan Wakil Kepolisian Resor Pekalongan Kompol Widiyantoro, ketika rapat evaluasi dan analisa terkait ungkap kasus Narkoba di ruang Aula Polres Pekalongan, kemarin. Adapun menurutnya, sesuai data yang dipaparkan di hadapan para Kasat dan Kapolsek Jajaran Polres Pekalongan bahwa Polres Pekalongan mempunyai target ungkap kasus Narkoba sebanyak lima sampai enam kasus. “Dalam upaya ungkap kasus dan pemberantasan
KAJEN - Paska ditetapkannya Peraturan Daerah (Perda) tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD), muncul kekhawatiran sejumlah pihak, termasuk awak media. Pasalnya, dari perda tersebut tercantum adanya
sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang hilang. Salah satu di antaranya yakni Bagian Humas Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pekalongan hilang dan dilebur dengan Dinas Komunikasi dan Informatika. Nuke Shevilla, seorang wartawati radio di Kabupaten Pekalongan, menuturkan, meleburnya Bagian Humas dari Setda dikhawatirkan akan mempengaruhi fungsi kehumasan Pemkab Pekalongan. Mengingat saat
ini Pemkab tengah gencar melakukan langkah-langkah inisiatif progresif dalam rangka membangun daerah. “Apabila fungsi kehumasan ini tidak berjalan, khususnya dalam hal kemitraan dengan media, dikhawatirkan kebijakan maupun program-program pemerintah tidak terpublikasi optimal ke masyarakat. “ kata Nuke. Menurutnya, selama ini bagian humas telah menjalin
Bangun Daerah dengan Konsep ‘Beauty’ Kajen
MUHAMMAD HADIYAN
PAPARKAN - Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat memaparkan konsep pembangunan kepada awak media dalam press gathering di Sleman, Yogyakarta, Jumat (7/10) malam.
KAJEN - Langkah inovatif progresif Pemkab Pekalongan dalam membangun daerah telah terkonsep matang. Pembangunan dengan konsep ‘Beauty’ Kajen siap dilaksanakan. Bahkan, pembangunan yang mengedepankan keindahan Kota Santri itu sudah diperkenalkan ke tingkat nasional dan internasional. Hal itu diungkapkan Bupati Pekalongan Asip Kholbihi dalam pers gathering di The Westlake, Sleman, Yogyakarta, Jumat (7/10) malam. Ia menuturkan, ‘beauty’ merupakan akronim
CKMY
ke hal 4 kol 1
kemitraan yang baik dengan pers atau awak media. Sehingga akses informasi pemerintahan terbuka luas untuk wartawan dalam menjalankan tugas peliputan. Ia berharap, perubahan SOTK
ini tidak menghilangkan fungsi kehumasan, meskipun bagian humas akan melebur dengan Diskominfo. Hal sama juga diungkapkan Rizki Kurniawan, seorang ke hal 4 kol 5
SENIN, 10 OKTOBER
TAHUN 2016
RADAR PEKALONGAN
HALAMAN 9
Miniatur Pembatik Juarai Lomba Sovenir MEMUKAU - Penampilan para peserta arak-arakan batik dengan desain kostumnya, mampu menyedot perhatian masyarakat. Bahkan turunnya hujan juga tak menurunkan antusiasme mereka untuk menyaksikan kegiatan yang digelar satu tahun sekali itu.
Hujan Tak Surutkan, Antusiasnya Warga Menyaksikan Arak-arakan Batik KOTA - Mendung sudah menggelayut sejak barisan pertama rombongan arak-arakan Batik, Karnaval Batik Pekan Batik Nusantara 2016 mulai berjalan dari Kawasan Alun-alun
KOTA - Miniatur pengrajin batik yang dibuat oleh Mistriana, keluar sebagai juara pertama lomba sovenir yang digelar Pemkot Pekalongan dalam rangka memeriahkan PBN 2016. Karya berupa miniatur dua orang pembatik, masing-masing membatik cap dan membatik tulis, mendapatkan nilai tertinggi dari sebanyak 62 karya sovenir yang dihasilkan 43 orang peserta. Sementara untuk juara kedua, diraih karya sepatu batik yang dibuat oleh Ta-
mari, dan juara ketiga diraih lampu hias batik yang dibuat oleh Abdullah Badrowi. Sebanyak 62 karya sovenir yang masuk, dinilai langsung oleh tiga juri masingmasing Ketua Dekranasda Kota Pekalongan, Ratna Sofia, Dosen Seni Rupa ITB, Kahfiati Kahdar dan Pengusaha Batik, Nazie Abdul Kadir. Ketua Dekranasda, Ratna Sofia menuturkan, seluruh karya yang dinilainya bagus dan memiliki ciri khas masing-masing. Ia juga memke hal 13 kol 1
Pekalongan, Sabtu (8/10) siang. Pun setelah rombongan arak-arakan elewati sejumlah rute, hujan sudah mulai turun. Namun kondisi tersebut tak menyurutkan antusiasme masyarakat untuk tetap menyambut rombongan arak-arakan. Ribuan warga, berjejer dan berdesakan sejak dari garis ke hal 13 kol 5 M. AINUL ATHO’
M. AINUL ATHO’
JUARA - Tiga juri saat menunjukkan tiga karya souvenir yang menjadi juara dalam lomba yang digelar dalam rangka memeriahkan PBN 2016.
Aneh, Sejumlah Pompa Bantuan Rusak WAHYU HIDAYAT
SERTIJAB - Kapolres Pekalongan Kota memimpin upacara sertijab Kasatreskrim, dari AKP Supadi kepada AKP Windoyo, Sabtu (8/10).
Jabatan Kasatreskrim Diisi ‘Muka Lama’ AKP Windoyo Gantikan AKP Supadi KOTA - Jabatan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polres Pekalongan Kota diserahterimakan dari AKP Supadi kepada AKP Windoyo. Acara sertijab dipimpin Kapolres AKBP Enriko Sugiharto Silalahi di halaman Mapolres Pekalongan Kota, diikuti seluruh jajarannya, PNS, dan Bhayangkari, Sabtu (8/10) pagi. AKP Supadi selanjutnya pin-
dah tugas sebagai Kasatreskrim Polres Sragen. Sedangkan AKP Windoyo, sebelumnya menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Tembalang Polrestabes Semarang. Sosok AKP Windoyo sendiri sebenarnya merupakan ‘muka lama’ di jajaran Polres Pekalongan Kota. Sebab, dia pernah menjabat sebagai Kasatreskrim Polres Pekalongan Kota sekitar tahun 2010 hingga 2012. Salah satu kasus menonjol yang diungkap jajaran Polres Pekalongan Kota semasa Ka-
satreskrim dijabat AKP Windoyo, adalah penangkapan bandar togel bernama Cak Pendi, pada pertengahan tahun 2011.
CKMY
Sementara itu, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Enriko Sugiharto Silalahi, usai acara sertijab, mengharapkan ke hal 13 kol 5
KOTA - Walikota HA Alf Arslan Djunaid menemukan sejumlah pompa bantuan yang diberikan kepada kelurahan korban rob, saat ini mengalami kerusakan. Untuk itu, kedepan Pemkot akan merencanakan anggaran untuk menyiapkan tenaga khusus yang bertugas untuk menjaga dan merawat pompa. “Kemarin adanya
bantuan pompa kepada daerah-daerah terendam rob sudah cukup efektif untuk meminimalisir rob, pompa sangat membantu. Tapi ternyata, saat ini banyak pompa bantuan itu yang rusak, yang jebol. Itu di bagian karetnya banyak yang rusak, jadi kedepan kami akan anggarkan lagi ke hal 13 kol 1
KENDAL
SENIN, 10 OKTOBER 2016
10
RADAR PEKALONGAN
Fasilitasi Pemulangan Pengikut Dimas Kanjeng KENDAL - Kementerian Sosial (Kemensos) RI akan memfasilitasi kepulangan para pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang tidak bisa pulang karena tak memiliki biaya. Mereka yang berasal dari berbagai Provinsi dan latar belakang tersebut, saat ini rata-rata masih tertahan di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Hal tersebut disampaikan Mensos RI, Khofifah Indar Parawansa, seusai acara Penyerahan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Kompensasi Eks Tim Tim di Luar Provinsi NTT, di Pendopo Kabupaten Kendal, Sabtu sore (8/10). Menurut Khofifah, pihaknya saat ini masih terus melakukan pendataan pengikut Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang berada disana. Berdasarkan data terakhir, para pengikut tersebut ingin pulang namun tidak mempunyai biaya, karena semua harta telah diserahkan kepada Dimas Kanjeng. Kemensos berencana menyiapkan transport via bus bagi mereka yang
berasal dari Pulau Jawa, dan menggunakan kapal untuk mereka yang tinggal di luar Jawa. “Mereka yang ingin pulang, tapi tidak mempunyai biaya, kami siap membantu. Selama ini kami bekerjasama dengan Perum Damri dan PT Pelni. Kedua BUMN tersebut telah bekerjasama, dalam memulangkan TKI yang bermasalah dan dideportasi ke kampung halaman mereka,” ujarnya. Terkait dengan PKH, Khofifah terus mengupayakan penggunaan satu kartu agar bisa digunakan bagi semua bantuan sosial warga miskin. Hal ini dianggap lebih memudahkan dalam menyalurkan berbagai program bantuan sosial. Dirinya turut mengapresiasi petugas PKH, karena tidak ada satu pun penerima manfaat yang dipotong bantuannya. “Kami imbau, agar bansos ini dapat digunakan dengan bijaksana. Jangan sampai diselewengkan untuk kebutuhan konsumtif yang tidak perlu,” ucapnya. Sementara itu. Bupati Kendal, Mirna Annisa, mengatakan, perlu pendampi-
MUHAMMAD ARIF PRAYOGA
PKH - Mensos RI, Khofifah Indar Parawansa, didampingi Bupati Kendal, Mirna Annisa, saat menyerahkan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Kompensasi Eks Tim Tim di Luar Provinsi NTT, di Pendopo Kabupaten Kendal.
ngan bagi warga yang masuk dalam PKH, serta dibangun sistem yang berguna dalam pemberdayaan. Sehingga mereka bisa mandiri dan
meningkatkan kesejahteraannya, karena rata-rata penerimanya masih berada dalam usia produktif. Pemkab selama ini telah mem-
berikan pelatihan bagi warga kurang mampu namun berusia produktif, sehingga nantinya diharapkan tidak sekedar bergantung dengan
bantuan sosial tersebut. Kendal juga telah memiliki pelatihan bagi pemberdayaan perempuan maupun warga kurang mampu, di
masing-masing kecamatan. ‘’Kami terus berupaya menurunkan angka masyarakat penerima PKH dengan memberdayakan masyarakat dan mengangkat potensi yang dimiliki di Kendal,” kata dia. Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) pada Kemesos RI, Harry Hikmat, melalui Kepala Dinsos Kendal, Kun Cahydi, mengungkapkan, jumlah warga di Kabupaten Kendal yang mengikuti program PKH sebanyak 21.475 keluarga, dengan total bantuan Rp 37,844 Miliar. Tahap pertama telah cair April 2016 sebesar Rp17,551 Miliar, tahap dua pada Juli Rp6,773 Miliar, dan tahap tiga Oktober 2016 Rp6,777 Miliar. “Hingga kemarin jumlah pendamping PKH sebanyak 79 orang dengan tiga operator dan satu koordinator wilayah. Target kami tahun 2016 ini terdapat penambahan pendamping sebanyak 19 orang dan lima tenaga operator, dengan rencana perluasan kepesertaan PKH sebanyak 4.458 Keluarga,” katanya. (yog)
BERIBAD BERIBADAAT
Kepala Desa Sidomukti Minta Kritikan Warga
34 Warga Binaan Dites Urine
dapatkan keberkahan dan kemudahan dalam mencari rejeki juga mencari kritikan dari warganya termkait kepemimpinanya yang sudah berjalan. Hal itu dibenarkan, Kepala Desa Sidomukti, Kecamatan Weleri, Sugiyanto, Minggu (9/ 10). Kata dia, ritual napak tilas itu dilakukanya brrsama para perangkat desa dan semua warga desa dengan cara jalan kaki keliling desa tepat di malam 1 Suro atau malam tahun baru Islam belum lama ini. “Kegiatan ini sudah turun temurun dilakukan, sejak Desa Sidomukti berdiri,” kata dia. Napak tilas itu sejauh 10 KM dan ditemouh dakam wamktu 3 jam dan tepat tengah malam, Kepala Desa beserta rombongan kembali kerumah dan langsung melakukan mandi jamas lalu me-
KENDAL - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kendal gelar Operasi Yustisi yang diadakan di Lapas IIA Kendal. Kegiatan ini di pimpin langsung oleh Kepala BNNK Kendal, AKBP Sharlin Tjahaja F Arie dan Kepala Lapas IIA Kendal Dwi Agus Setiabudi, SH, MH. Hal ini bertujuan, dalam rangka menggiatkan program P4GN. Ada 34 warga binaan yang dilakukan tes uirine. Selain itu juga melakukan penggeledahan terhadap pengunjung yang sedang melakukan kunjungan. Dalam kegiatan ini Petugas tidak menemukan warga binaan yang terindikasi positif menggunakan narkotika. Hal ini dibuktikan dengan hasil negatif pemeriksaan screning test urine dari 34 warga binaan. “ Kami juga tak temukan barang bawaan dari pengunjung yang diduga narkoba,” kata Sharlin Tjahaja F Arie, kemarin. Lebih lanjut, Sharlin Tjahaja F Arie , mengatakan, bahwa pemberantasan narkoba merupakan tugas bersama dari beberapa instansi, sehingga perlu adanya kerjasama yang solid dan bersinergi sehingga para perusak generasi bangsa ini sulit untuk mengembangkan jaringannya. “Termasuk juga di Lembaga Pemasyarakatan,” tutur dia. Sharlin Tjahaja F Arie, menyatakan, kerjasama yang dilakukan oleh BNN Kabupaten Kendal dan Lapas IIA Kendal ini salah satunya dalam rangka meminimalisir adanya warga binaan pindahan dari Lapas Kedungpane apabila kedapatan menyalahgunakan narkoba dan memberikan shock terapi bagi warga binaan Lapas IIA Kendal agar tidak berani menyalahgunakan dan mengedarkan narkoba di dalam Lapas. (nur)
NUR KHOLID MS
TES URINE - BNNK Kendal tes urine 34 warga binaan di Lapas Klas IIA/Kendal.
Hotel dan Rumah Makan Diharapkan Miliki Sertifikasi Halal KENDAL - Hotel dan Rumah Makan yang berada di Kabupaten Kendal, diharapkan nantinya memiliki sertifikasi halal. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kabupaten Kendal, Cahyanto, saat pertemuan rutin bulanan anggota PHRI Kendal di Hotel Sae Inn, Sabtu (8/10). “Berdasarkan data yang ada, jumlah hotel dan rumah makan yang menjadi anggota PHRI Kendal ada sebanyak 65 unit, terdiri atas 15 hotel dan 50 rumah makan,” ujarnya. Menurut Cahyanto, sampai saat ini rumah makan dari anggota PHRI Kendal yang sudah memiliki sertifikasi halal baru ada beberapa unit saja, yaitu Rumah Makan Aldila, Tirtoarum Baru Kendal, Sari Rasa, dan Kedai Ijo Kopi Walet Weleri. “Sedangkan untuk hotel, belum ada yang memiliki sertifikasi halal,” ucapnya. Dikatakan, sertifikasi halal atas rumah makan atau hotel tergolong penting karena dapat memberi kepastian bagi konsumen atau pelanggan muslim. Hanya saja, pengurusan sertifikasi halal ini memerlukan proses yang cukup lama dan dilakukan melalui MUI Jateng. Sehingga kemungkinan, inilah penyebab banyak pemilik rumah makan atau hotel enggan mengurusnya. (yog)
NUR KHOLID MS
MINTA KRITIK-Kades Sidomukti melakukan ritual napak tilas cari kritikan warga.
Saat Ritual Napak Tilas KENDAL- Kegiatan ritual napak tilas keliling desa yang
digelar Kepala Desa Sidomukti bersama perangkatnya pada malam 1 Syuro, terbilang unik. Karena dilakukan bertujuan meminta kedamaian dan warganya selalu men-
nemui warga yang hadir di rumah Kapala Desa. Sugiyanto meminta maaf apabila selama memimpin ada hal yang menjadikan warga kurang berkenan dan kurang puas. Dirinya senantiasa akan menerima kritik dan juga apabila ada kesalahan bisa ditegur agar kondisi Desa Sidomukti selalu tentram. “Kesempatan malam tahun bari islam ini saya selalu meminta maaf kepada warga dan apabila ada kesalahan dalam memimpin desa, saya juga menerima kritik dan saran,”tukas dia. Sesepuh Desa Sidomukti Jasmani, mengatakan, tujuan dari napak tilas ini agar desa Sidomukti selalu dalam damai dan sejahtera. Napak tilas ini dilakukan sejak generasi pertama, yakni, Kepala Desa Mbah Singo (1826) hingga kepala desa sekarang. Dalam
tradisi napak tilas ini kepala desa juga menancapkan empat tonggak dari bambu kuning sebagai tapal batas desa. “Tongak dari bambu kuning yang dibawa Kepala Desa untuk ditancapkan pada empat titik di empat dukuh yaitu Dukuh Pakis, Dukuh Besokor, Dukuh Tuksuruh dan Dukuh Saren,” kata dia. Selain membawa tonggak sebagai tapal batas, Kepala desa dan rombongan perangkat serta warga juga membawa garam yang sesekali ditaburkan. Karena ritual yang dijalankan tidak megenakan alas kaki dan melintasi tidak hanya jalan kampung namun juga jalan ditepi hutan serta sawah dengan membawa garam dan menaburkanya. “ Diharapkan terhindar dari binatang buas terutama ular dan kalajengking,” ujar dia. (nur)
Nelayan Desa Gempolsewu Larung Kepala Sapi
Sosiodrama Tumenggung Bahurekso Meriahkan HUT TNI
KENDAL - Warga masyarakat Nelayan Desa Gempol Sewu, Kecamatan Rowosari menggelar sedekah laut dengan melarung kepala sapi ke tengah laut. Kegiatan itu, sebagai bentuk ucapan rasa syukur kepada Allah SWT atas limpahan rezeki yang diterima nelayan. Sedekah laut ditandai dengan larung sesaji pelepasan miniatur perahu nelayan di Pantai Rowosari menuju laut Jawa. Pelepasan miniatur parahu dari bambu, kayu dan kertas berukuran panjang sekitar 1,5 Meter dilakukan oleh rombongan para pejabat muspika, kepala desa, para panitia, para nelayan, warga masyarakat dan para wisatawan lokal dengan didampingi jajaran keamanan dari Polres Kendal dan TNI AL. Kegiatan dipimpin oleh tokoh masyarakat. Upacara seremoni pemberangkatan sesaji berupa kepala sapi, tumpeng, sesaji jajanan pasar dan bubur serta bermacam lainnya. Sesaji ditempatkan pada wadah berbentuk perahu dihias sedemikian rupa. Usai doa bersama sesaji kemudian digotong menuju perahu yang akan membawanya ketengah lautan. Perahu utama yang membawa ketengah laut penuh oleh masyarakat yang hendak ikut sekedar untuk menyaksikan bagaimana
Diperankan Siswa SMK Muhammadiyah 3 Weleri
prosesi sedekah laut dilaksanakan. Kemudian, diringi ratusan perahu hias. Kepala Desa Gempol Sewu, Heri Mardiyanto, tradisi melarung kepala sapi ke tengah laut, sudah dilakukan sejak lama oleh nelayan setempat. “Ini bentuk rasa syukur. Karena nelayan Gempol Sewu selama ini sudah diberi rezeki berupa tangkapan ikan melimpah,” kata dia, kemarin. Panitia sedekah laut, Rasmadi, acara larung sesaji pelepasan miniatur perahu nelayan adalah sebagai bentuk rasa syukur para nelayan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah dari hasil laut. Isi miniatur perahu berupa barang-barang kebutuhan hidup yaitu pakaian, makanan, buah-buahan, dan perlengkapan nelayan lainnya yang dilengkapi beraneka warna hiasan dan bendera. Pesta sedekah laut dimeriahkan dengan berbagai kegiatan antara lain turnamen sepak bola serta aneka hiburan kesenian rakyat dalam pergelaran wayang kulit selama semalam suntuk. “Ada juga wayang golek dan grup kesenian dari Pati menampilkan kethoprak. Sedekah laut dimeriahkan pula dengan pemutaran film dan hiburan musik,” ujar dia. (nur)
NUR KHOLID MS
LARUNG - Warga masyarakat nelayan Desa Gempol Sewu, Kecamatan Rowosari sedekah laut dengan melarung kepala sapi ke tengah laut.
WELERI - Siswa-siswi SMK Muhammadiyah 3 Weleri memerankan Sosiodrama ‘Tumenggung Bahureksa’, yang digelar dalam memeriahkan HUT TNI ke -71, di Pendopo sekolah setempat, Jumat malam (7/ 10). Pagelaran sosiodrama tersebut diperankan dengan baik selama satu jam, oleh para siswa. Mereka memainkan sosiodrama di bawah arahan Sutradara Marlia Cahyaningsih dan Mufli Khairul Hida selaku pengarah adegan. Kepala SMK Muhammadiyah 3 Weleri, Yusuf Darmawan, mengatakan, pementasan sosiodarama ini merupakan buah kepercayaan dari Kodim 0715/Kendal kepada pihaknya, karena pada tahun sebelumnya mampu menampilkan dengan baik drama kolosal Jendral Soedirman di lapangan Sambongsari, Weleri. Diakuinya, jalinan kerjasama dengan Kodim Kendal telah berlangsung sejak tiga tahun belakangan. “Kami berharap masyarakat Kendal khususnya siswa SMK Muhammadiyah 3 Weleri, lebih mengenal khasanah pengetahuan dan sejarah Kota Beribadat melalui pagelaran sosiodrama ini. Semua diperankan dengan baik oleh para siswa, melalui bimbingan narasumber sejarawan KRA Hamaminata Nitinegoro,” ujarnya. Dikatakan, para siswa yang terdiri atas 60 orang tersebut, biasanya harus berkutat dengan hal-hal teknik seperti permesinan dan berbagai jurusan lain-
MUHAMMAD ARIF PRAYOGA
SOSIODRAMA - Salah satu adegan yang ditampilkan dalam Sosiodrama ‘Tumenggung Bahureksa’, yakni pasukan Belanda saat memaksa para penjual yang berasal dari Pribumi, untuk menjual dagangannya kepada VOC.
nya, ternyata mampu diarahkan untuk mementaskan sosiodrama tersebut. Sehingga hal ini dipandang cukup membanggakan pihak sekolah. “Para siswa berlatih selama duapuluh hari, dan mereka yang kesehariannya berkutat pada pelajaran harus berlatih setelah jam sekolah berakhir. Mereka dibimbing langsung oleh sutradara dan narasumber serta melibatkan personel dari Kodim Kendal,” tuturnya. Terpisah, Dandim 0715/ Kendal, Letkol Inf Piter Dwi Ardianto Mulyadi, mengungkapkan, sosiodrama merupakan usaha mengkreasikan sebuah kegiatan dengan cara berbeda, yakni melalui kesenian kebudayaan. “Ini merupakan sebuah usaha dalam menggali potensi seni yang ada pada diri para siswa SMK Muhammadiyah 3 Weleri. Diharapkan pagelaran tersebut mampu mengenalkan kebudayaan dan sejarah Kendal lebih mendalam bagi seluruh hadirin yang ada,” ucapnya. Dikisahkan dalam salah satu adegan, pasukan Mataram yang dipimpin Tumenggung Bahurekso memberikan perlawanan
sengit kepada tentara Belanda. Peperangan terjadi lantaran Belanda melakukan pemaksaan terhadap pedagang Pribumi untuk menjual dagangannya kepada Belanda. Lantaran tindakan sewenang-wenang tersebut, kerajaan Mataram murka dan merencanakan penyerangan terhadap Belanda di Batavia, dengan menunjuk Tumenggung Bahurekso sebagai panglima perang. Dengan membawa 900 prajurit, Tumenggung Bahurekso berhasil mengepung Batavia dan membakar sebagian benteng disana. Namun, karena hari sudah petang, peperangan melawan penjajah harus disudahi. Tumenggung Bahurekso menarik mundur pasukannya. Hal itu dimanfaatkan tentara Belanda yang berjumlah sekitar 2.866 orang dan dipimpin Jacques La Fabre mengejar pasukan Mataram. Namun, Bahurekso yang juga dinobatkan sebagai Bupati Kendal yang pertama, berhasil melarikan diri dari kejaran Belanda. Penampilan para siswa itu juga disaksikan langsung Bupati Kendal, Mirna Annisa dan perwakilan Forkompinda. (yog)
BATANG
TAHAPAN PILKADA BATANG
2017
11
SENIN, 10 OKTOBER 2016
RADAR PEKALONGAN
Awal Tahun Siap Beroperasi Akhir Desember Proyek Pasar Batang Selesai BATANG – Rencana pengoperasian Pasar Batang dipastikan tak akan berubah meski proyek pembangunannya mengalami penambahan waktu dan biaya. Wabup H Soetadi SH MM mengatakan, pasar yang dibangun dengan biaya lebih dari Rp 65 miliar itu tetap akan beroperasi di awal
tahun 2017. “Meski ada penambahan volume pekerjaan, toh adendum waktu kontraknya hanya diperpanjang sampai 13 Desember 2016. Kalau melihat kinerja penyedia jasa saat ini, insya Allah bisa selesai tepat waktu. Kalaupun ada satu lain hal, paling tidak akhir tahun pekerjaan sudah clear 100%,” ungkapnya saat dikonfirmasi via ponsel, Minggu (9/10) petang. Sedianya, proyek Pasar Batang memiliki nilai kon-
AKHMAD SAEFUDIN
H Soetadi SH MM
trak Rp 63.785.026.000 dengan waktu pengerjaan selama 13 bulan, yakni November 2015 sampai 22 November mendatang. Namun, dalam perkembangannya, ada penambahan volume di beberapa item pekerjaan, seperti tiang pancang, besi, hingga termasuk pemasangan dua eskalator. Karena itu, di APBD Perubahan 2016 Pemkab mengalokasikan tambahan anggaran sekitar Rp 2,7 miliar. Sementara untuk waktu kontrak diperpanjang sam-
pai 13 Desember. “Minta doa restunya saja agar pembangunannya bisa selesai tepat waktu sesuai kontrak yang telah diadendum, sehingga Pasar Batang bisa beroperasi di awal tahun nanti,” ucap Wabup. Bangunan Pasar Batang sendiri didesain dua lantai dengan bagian tengah ke atas dibuat dengan model void. Istilah itu menunjuk pada lubang yang sengaja diciptakan pada interior bangunan, yang menggambarkan ruang kosong tanpa
lantai 2, sehingga bagian lantai bawah bisa terlihat dengan atap yang sama seperti model mall. Untuk menghubungkan lantai satu dan dua, pasar akan difasilitasi dengan eskalator. “Eskalator ini mudahmudahan tidak hanya menjadi daya tarik, tetapi juga mempermudah mobilitas pedagang. Inilah pasar tradisional dengan citarasa mall,” ujarnya. Dijelaskan Wabup, pasar megah itu nantinya akan ditempati sebanyak 2.098
pedagang. Rinciannya, sebanyak 130 pedagang menempati kios, 1.248 menempati los, dan 720 pedagang tempati pelataran. “Selama enam bulan awal menemati Pasar Batang, pedagang tidak akan dibebani biaya sewa alias gratis. Namun demikian, mereka tetap harus membayar retribusi pasar harian sesuai amanat Perda Retribusi Jasa Umum maupun Perda Retribusi Jasa Usaha,” terang Wabup. (sef)
Lewati Deadline, 25ribu Warga Belum Rekam KTP-el
LESEHAN Asyik Merekap, Bandar Judi Togel Diringkus BATANG – Pelaku judi toto gelap(togel) yang selama ini meresahkan masyarakat diseputaran wilayah Kecamatan Banyuputih, Batang, berhasil ditangkap. Pelaku judi togel yakni AAN alias Ciwek (32), warga Dukuh Lokojoyo Desa/Kecamatan Banyuputih yang dibekuk Jumat (7/10) di rumah salah satu warga setmpat. Pjs Kapolsek Limpung Iptu Sayoko menuturkan, penangkapan sendiri bermula dari adanya informasi warga bahwa di Dukuh Lokojoyo terdapat perjudian togel, dengan cara menerima pembelian nomor togel. Atas adanya informasi tersebut, anggota unit reskrim langsung melakukan penyelidikan di desa tersebut. “Untuk memastikan informasi itu, petugas menyamar untuk membeli nomor togel dari pelaku. Dan setelah dipastikan, akhirnya pelaku kami tangkap. Dia ditangkap saat sedang melayani pembeli togel jenis Kuda lari dan Hongkongm” ujar Iptu Sayoko. Pada saat akan ditangkap, pelaku tidak menyadari adanya petugas di dekatnya. Pasalnya, petugas tersebut datang ke lokasi dengan cara menyamar untuk ikmut membeli. Dari tangan pelaku, petugas mengamankan uang tunai, 5 bendel kupon togel yang terdiri dari 4 bendel kupon togel jenis Kuda Lari (KL), dan 1 bendel kupon togel jenis Hongkong (HK) dan beberapa barang lainnya. “Saat ini diduga pelaku sudah kami amankan dan sedang kami periksa di Polsek Limpung. Akibat perbuatannya tersebut, pelaku bisa dijerat Pasal 303 ayat (1) ke 2,sub 303 bis (1) ke 2 KUHP.” ujar Pjs Kapolsek Limpung Iptu Sayoko, SH, Minggu (9/10). Iptu Sayoko juga mengucapkan terimakasih banyak kepada masyarakat yang selama ini bersinergi dalam pemberantasan penyakit masyarakat. Sudah kita ketahui bersama bahwa hal ini sangat meresahkan bagi lingkungan terutama masa depan generasi penerus. (ap6)
M DHIA THUFAIL
TOGEL - Kapolsek Limpung, AKP Raharja (kanan) didampingi jajaranya saat menunjukan barang bukti pelaku penjual togel, di Mapolsek, Minggu (10/10).
Kesadaran Masyarakat Masih Rendah BATANG - Akhir September lalu menjadi batas waktu perekaman KTP-el yang diberikan oleh Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). Meskipun begitu beberapa daerah di Indonesia belum dapat memenuhi imbauan tersebut. Hal ini juga terjadi di Kabupaten Batang, dari target wajib KTP-el per September 2016, 25 ribu diantaranya belum melakukan perekaman. Kepala Bidang Pendaftaran dan Pengendalian Penduduk Disdukcapil Batang, Tuti Yuliana SH mengaku pihaknya sudah memfasilitasi perekaman KTP-el. Bahkan pihaknya juga sudah melakukan upaya jemput bola dan pelayanan di berbagai event, seperti dalam Batang Expo 2016 kemarin. “Kami sudah berupaya semaksimal mungkin memberikan pelayanan. tadi malam saja, kami sampai jam 11 malaman di acara Kliwonan. Kemarin di batang Expo kami juga sudah membuka pelayanan kependudukan. Selain itu kami juga terus menerus melakukan jemput bola. Tetapi ya itu kesadaran masyarakat sendiri masih rendah.
NOVIA ROCHMAWATI
JEMPUT BOLA - Salah satu program yang dilakukan Disdukcapil Batang untuk melayani fasilitas perekaman KTP el.
Kalau sudah butuh baru buat dan jadinya tergesa-gesa,” terangnya saat diwawancarai Jumat (7/10). Meskipun telah melewati target, pihaknya tetap meneruskan pelayanan perekaman
KTP-el. Pasalnya target yang diberikan kemendagri ini merupakan upaya pemerintah untuk memotivasi masyarakat agar melakukan perekaman KTP-el. “Target yang diberikan
kemendagri itu hanya untuk memotivasi. Tidak kaku dan kemudian kalau sudah lewat kemudian tidak dilanjutkan. Kami tetap melanjutkan pelayanan kependudukan ini mbak. Ya sebisa mungkin
kami akan memberikan pelayanan terbaik. Kami juga berharap adanya kerja sama dari masyarakat agar lebih tertib dalam urusan administrasi kependudukan,” harapnya. (ap5)
Warga Keluhkan TPS yang Kini Dijadikan TPA BATANG – Keberadaan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah di Pasar Limpung telah berubah fungsi menjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah. Hal tersebut terjadi karena kurangnya pengelolaan yang kurang maksimal. Kepala Pasar Limpung Indiharto menjelaskan, perubahan fungsi TPS menjadi TPA itu sebenarnya bukan karena peraturan. Masalah tersebut timbul karena membludaknya debit sampah setiap hari akibat jumlah pengunjung Pasar Limpung yang kian hari kian ramai. Namun dari tingkat kera-
maian pengunjung pasar itu tidak diimbangi dengan pengelolaan sampah yang kini kian terus menggunun,g sehingga TPS pun tidak terkelola secara maksimal. Pada akhirnya kini TPS terlihat penuh tumpukan sampah seperti TPA. “Pengelolaan sampah kian lama kian tidak bisa dikontrol, meskipun pembersihan sampah sudah dilakukan pada pagi hari hingga sore hari.” Ujar Indiharto saat ditemui Sabtu (8/10) Lanjutnya, hal itu sangat di sayangkan karena lokasi TPS itu berdekatan dengan pasar hewan Limpung. Selain dari sisi kebersihan yang menim-
bulkan ketidak higienisan, bau tidak sedap juga tidak dapat dihindari saat berada di pasar hewan terutama saat berada di warung makan. “Sebenarnya dulu TPS ini berada di Desa Pungangan Namun hanya bertahan satu tahun karena warga di sana kurang setuju lantaran lokasi TPS yang berdekatan dengan pemukiman warga.” Terangnya. Indiharto berharap agar kedepan TPS tersebut segera dibenahi supaya Pasar Limpung semakin bersih dan sampahnya tidak menggunung dan mengeluarkan bau yang tidak sedap. (ap6)
M DHIA THUFAIL
SAMPAH – Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah di Pasar Limpung telah berubah fungsi menjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah.
Wuih,4PerpusdesSiapkanFilmDokumenter
Menengok Persiapan Haul di Wonobodro
Dipertandingkan di PLM Nasional
Ribuan Pengunjung akan Padati Areal Makam
BATANG – Menjadi langganan penghargaan nasional dari Perpuseru Coca Cola Foundation Indonesia (CCFI) tak membuat jajaran Perpusda Batang dan segenap perpustakaan desa (perpusdes) replika perpuseru bersantai. Terbukti, mereka bahkan telah dan tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti even Peer Learning Meeting (PLM) nasional 2016, termasuk menyiapkan film dokumenter untuk dipertandingkan di Jakarta. “Insya Allah baik perpusda maupun 17 perpusdes mitra perpuseru di Kabupaten Batang akan mempersiapkan secara maksimal untuk mengikuti PLM 2016, pertengahan November nanti. Empat perpusdes bahkan telah membuat film dokumenter tentang impact kegiatan perpustakaan terhadap masyarakat, karena nanti akan dikompetisikan secara nasional,” ungkap Kepala Kantor Perpusda Batang, Ir Tri Haryadi Sudaryanto, Sabtu (8/10), saat pertemuan dengan 17 perpusdes di aula Bengkel Kriya Kantor Perpusda Batang. Kegiatan itu diikuti pustakawan seluruh perpusdes
mitra perpuseru yang berjumlah total 17, yakni 3 mitra lama dan 14 mitra baru. Sementara dari Perpusda hadir juga Kasie Pembinaan, Pengembangan, dan Pengawasan (Binbangwas) Sulistianto SH, serta PIC Peruseru Batang Sudadi SAP. “Selama tiga tahun terakhir, alhamdulillah Batang menjadi langganan juara. Mudah-mudahan prestasi ini bisa kita jaga dan syukursyukur bisa meningkat,” ucap Tri. Kasie Binbangwas, Sulistianto, menjelaskan, Sabtu kemarin para pengelola perpusdes dipacu untuk membuat laporan kegiatan dengan mengunggahnya secara online. Sebab, meski PLM baru digelar ada tanggal 14 sampai 18 November mendatang, namun laporan kegiatan sudah harus maksimal tanggal 17 Oktober ini. “Karena itu, yang belum upload kegiatan agar secepatnya mengunggah laporan kegiatannya. Pun dengan perpusdes yang belum maksimal merealisasikan rencana kerja bisa secepatnya melaksanakan dan melaporkannya. Sebab, kalau tak diupload, perpuseru tidak memiliki bahan untuk dinilai,” terang lelaki berpenampilan muda itu.
AKHMAD SAEFUDIN
ARAHAN – Kepala Perpusda Batang, Tri Haryadi Sudaryanto, memberikan arahan terhadap pengelola 17 perpusdes yang mengikuti PLM tingkat kabupaten, Sabtu lalu.
Ditambahkan Sudadi, di kegiatan PLM nanti ada dua perlombaan tentang impact program perpustakaan terhadap masyarakat sekitar, yakni pembuatan video film dokumenter serta cerita narasi tentang keduanya. Karena itu, pengelola perpusdes diminta mengekslorasi kegiatan mereka yang telah memberikan dampak bagi warga. “Untuk lomba cerita narasi, insya Allah 17 perpusdes siap ikut semua. Tetapi untuk video doku-
menter, sementara hanya empat yang telah membuatnya, yakni Wonosari, Sodong, Rejosari Barat, dan satunya Bengkel Kriya Perpusda. Untuk Perpusdes Sodong misalnya, mereka telah dua tahun ini bekerjasama dengan SDN Sodong 01 untuk mengampu pelajaran TIK bagi kelas 4, 5, dan 6. Kegiatannya pun dilaksanakan di perpusdes. Kisah impact semacam inilah yang akan disampaikan melalui video nanti,” jelasnya. (sef )
BLADO - Deretan pohon mahoni dan pohon salam berdiri tegak disepanjang jalan menuju kompleks makam auliya Wonobodro yang memberikan kesan sejuk dan menciptakan kenyamanan kepada para peziarah. Apalagi pada Bulan Muharram saat ini, yang mana kompleks makam Wonobodro sangat ramai dikunjungi peziarah dari berbagai daerah. Akan digelarnya Haul Syeikh Maulana Maghribi pada 14 Oktober nanti juga
akan menyedot animo masyarakat yang berkunjung di Makam Wonobodro tersebut. Sudah menjadi tradisi saat digelarnya Haul para peziarah berdatangan dari berbagai daerah seperti Semarang, Kendal, Pekalongan, Pemalang, dan dari luar Daerah Batang lainnya. “Pada saat digelarnya Haul, jumlah pengunjung bisa mencapai puluhan ribu orang peziarah. Mereka disini untuk berdoa meminta berkah kepada Allah dengan berwasilah kepada Kanjeng Syeikh agar permintaannya dikabulkan oleh Allh SWT.” Ujar Muslihin (54), Juru kunci makam Syekh Maulana Maghribi dan makam Sunan Kudus, Minggu (9/10).
M DHIA THUFAIL
ZIARAH – 14 Oktober nanti akan diselenggarakan acara puncak Haul yang bertempat di Kompleks Makam Wonobodro Kecamatan Blado Kabupaten Batang.
Lanjutnya, dalam menyambut Haul tersebut pengurus makam dari sekretariat sampai dengan yayasan Maulana Maghribi Wonobodro melakukan berbagai persiapan. Salah satunya dengan memasang tiang-tiang bambu yang nantinya akan dipasangi kain mori sepanjang 500 meter. “Kain mori memang natinya akan di pasang sebagai persiapan kami menyambut Haul dan berfungsi sebagai peneduh para peziarah sekaligus menambah kesan religius di makam Syeikh Sunan Maulana Maghribi ini.” Ungkapnya. Acara Haul nanti juga akan digelar pengajian akbar dengan menghadirkan Kyai Taifur dari Purworejo dan Syekh Jufri dari Jakarta. Dan disana juga pengunjung bisa membawa oleh-oleh berupa air keramat yang dijajakan oleh para penjual yang berada sebelum mencapai tangga menuju makam. Air tersebut mereka ambil dari air keramat yang terletak di bawah jalan sebelum kompleks makam. Mereka biasa menjualnya dengan harga RP 2.000 per botol dengan ukran 1,5 liter. Sedangkan botol dengan ukuran kecil 600 liter mereka biasa menjual dengan harga Rp 1.000 per botolnya. (ap6)
PENDIDIKAN
SENIN, 10 OKTOBER 2016
12
RADAR PEKALONGAN
Bangun Karakter dengan Sholat TK Islam Ahfa JLAMPRANG - TK Islam Ahfa secara kontinyu mewajibkan salat dhuha kepada para siswanya. Aturan ini diberlakukan sebagai bentuk upaya konsistensi TK Ahfa dalam berdakwah. “Yayasan TK Islam Ahfa meskipun bergerak di bidang pendidikan, namun kami juga tidak melupakan tujuan utama kami yaitu berdakwah islam, karena usia anakanak adalah usia dasar untuk membangun pondasi mereka secara benar,” ungkap Kepala TK Islam Ahfa Inayah SE kepada Radar Peka-
longan di ruang kerjanya, Sabtu (8/10). Pendidikan anak usia dini memang sangat penting untuk diperhatikan, karena itu akan menjadi pola dan karakter untuk masa depannya kelak. Jadi pihaknya mengutamakan pembiasaan kehidupan yang baik dan berakhlakul karimah. Ditambahkan, pada dasarnya TK Islam Ahfa belum memberikan targetan secara rinci untuk anak-anak yang lulus pendidikan jenjang ini, karena yang diutamakan adalah pembiasaan berakhlakul karimah, menunaikan kewajiban manusia sebagai
SOSOK
Menyenangkan Jadi Guru Anak SRI KARMINI SPd, yang kini menjabat Kepala SD Keputran 6 ini mempunyai pribadi yang tidak mudah dilupakan setiap orang yang bertemu dengannya. “Saya mempunyai cita-cita sejak kecil menjadi seorang guru mbak, dan alkhamdulillah sekarang keMALEKHA sampaian,” ungkapnya. Cita-cita Sri Karmini SPd menjadi seorang Kepala SD Keputran 6 guru merupakan cita-cita yang terinspirasi sejak dia duduk di bangku kelas 1, saat itu guru SD nya memberikan kesan yang tak biasa, yang membuatnya bersemangat dan bercita-cita menjadi seorang guru. “Saat itu guru SD memang luar biasa, dia yang menginspirasi saya untuk bisa bersemangat menjadi seorang guru dan menjadi pendidik, karena menurut saya pada saat menyenangkan sekali menjadi guru anak-anak, bisa bermain, belajar dan juga menyanyangi anak didiknya dengan sepenuh hati sampai bisa menjadi orang,” imbuhnya. Aktivitasnya menjadi seorang kepala sekolah lantas tidak membuatnya melupakan peranannya sebagai seorang ibu dan manusia yang bersosial dengan lingkungannya, dia tetap menjalankan peranannya sebagai ibu dengan menyediakan quality time untuk keluarganya dan waktu untuk bermasyarakat di sekitar tempat tinggalnya dengan mengikuti PKK. (ap4)
seorang muslim yang benar, mulai dari salat wajib dan sunnah, menghafalkan bacaan salat dan surat-surat pendek serta berbuat baik kepada sesama. Ini yang menjadi targetan utama bukan nilai kognitif anak. “Mendidik anak adalah modal utama bagi guru sendiri maupun orang tua, kenapa kemudian kami menekankan pada aspek-aspek keagamaan dan akhlak, karena anak itu ketika diajari ternyata tidak hanya digunakan untuk dirinya sendiri saja, bahkan kemarin saat testimoni dari para wali siswa mereka sempat menga-
takan bangga dengan perkembangan putra putrinya di rumah, karena selain mereka melakukan sholat ternyata mereka juga mengajak orang tuanya untuk bersama melakukan,” imbuhnya. Selain aspek-aspek keagamaan yang diutamakan, pihaknya pun mengaku tidak melupakan aspek umum, diantara yang sudah dilakukan oleh TK Islam Ahfa untuk berimbang antara agama dan umum ini adalah metode pembelajaran sudah menggunakan sistem sentra sesuai kebutuhan anak, setiap hari anak-anak akan berganti sentra dan berganti
MALEKHA
MENONTON - Kegiatan istirahat diisi dengan menonton di ruangan indoor di TK Islam Ahfa.
jumlah anak didik kami ada 84 siswa dan insyaAllah akan terus bertambah dari
tahun ketahun nya,” tandas perempuan yang akrab disapa Ina itu. (ap4)
Dua Andalan Pramuka Batang Terima Penghargaan BATANG - Dua andalan pramuka Batang menerima penganugerahan dari Kwartir Nasional (Kwarnas) Pramuka. Yakni, Jumeno yang memperoleh lencana Darma bakti, dan Sunarno Prihatmojo SPd MPd yang memperoleh lencana Pancawarsa. Keduanya merupakan Andalan Pramuka Kwartir Ranting Bawang. Lencana tersebut disematkan langsung oleh Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo saat menghadiri peringatan HUT Pramuka beberapa waktu lalu. Selain lencana, Yoyok juga memberikan piagam kepada andalan yang telah setia mengabdi dalam gerakan pramuka di Kwarcab Batang. Lencana Darma Bakti sendiri merupakan tanda penghargaan yang diberikan kepada seorang yang telah menyumbangkan tenaga, pikiran, milik, dana dan fasilitas yang cukup besar, dan sangat membantu kelancaran kegiatan pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka. Sedangkan Lencana Pancawarsa menandai kesetiaan, kepatuhan, kerajinan ketukunan, kesungguhan serta ketertiban sebagai anggota gerakan pramuka dalam menunaikan kewajibannya. “Saya turut mengapresiasi pengabidan yang dilakukan oleh kedua andalan pramuka Batang ini. Pak Jumeno ini salah satu yang melatih saya
DOK KWARCAB BATANG
SEMATKAN - Bupati Batang, Yoyok Royo S menyematkan lencana kepada dua andalan pramuka Kwarcab Batang.
pramuka dulu ketika saya SD. Sampai sekarang masih semangat gini, saya sanget apresiasi. Saya tidak akan memberikan bumi perkemahan (buper) atau apapun kalau saya dulu tidak dilatih pramuka oleh Pak Jumeno. Saya maturnuwun atas pengabdid-
an yang luar biasa,” tutur Yoyok usai menyematkan lencana. Dengan penghargaan ini pun Yoyok berharap agar dapat menjadi motivasi bagi anggota pramuka Kwarcab Batang. Utamanya untuk generasi uda Pramuka Batang.
Harmonisasikan Rebana Tradisional Menjadi Modern Rebana SDN Sambong 3 BATANG - Inovasi memang diperlukan untuk dapat beradaptasi di era globalisasi. Oleh karenanya, rebana SDN Sambong 03 turut berinovasi dengan menambahkan unsur modern di dalamnya. Penambahan inovasi yang mengharmoni tersebut menjadi daya tarik sendiri bagi penikmat rebana. Harmonisasi tersebut, menjadikan rebana SDN Sambong 03 memiliki ciri. Dan dengan ciri khas tersebut pula, pihaknya pun dalam beberapa kesempatan mampu mengukir prestasi di berbagai lomba rebana. Beberapa waktu
permainan dalam pembelajarannya. “Kami berharap dengan tawazun ini bisa menjadikan anak didik kami ketika lulus benar-benar memiliki keseimbangan dalam pengetahuan baik itu tentang keagamaanya maupun tentang ilmu umumnya, alkhamdulillah selama ini dengan konsistensi kami untuk mewujudkan dunia dakwah dalam pendidikan, direspon sangat baik oleh masyarakat. Hal ini terbukti banyak masyrakat sekitar yang mempercayakan anakanak mereka untuk dididik di lembaga kami. Sekarang
NOVIA ROCHMAWATI
TAMPIL - Tim Rebana SDN Sambong saat tampil dalam kegiatan FASIH Kabupaten Batang dan Pekalongan 2016.
lalu SDN Sambong 03 juga sempat menjadi juara 1 Lomba FASIH tingkat Kabupaten Batang dan Pekalongan. “Ya kalau tidak ada inovasi tentunya anak sendiri akan jenuh. Terlebih me-
reka kan anak-anak, jadi harus ada sesuatu yang menarik. Di kompetisi juga dituntut untuk menampilkan rebana modern. Jadi kami juga mengikuti zaman, toh kalaupun tampil tradisional kami
juga bisa,” beber Kepala SDN Sambong 03, Nur Rosidah SPd, didampingi pembina Rebana, A Maulidin N Ama Pust dan Ella Dwi Y SPd, saat diwawancarai Radar Pekalongan, Sabtu (8/10). (ap5)
Agar nantinya pramuka dapat selalu ikut berkontribusi untuk memajukan Batang. “Pramuka Batang hebat juga karena orang-orang luar biasa yang mengabdi di Pramuka. Saya juga berharap nantinya adik-adik sekalian yang ada di sini, mampu me-
neruskan perjuangan dari para andalan Pramuka di sini. Yang sudah setia puluhan tahun mengabdi di Pramuka. Saya juga berharap kehebatan pramuka Batang ini dapat menjadi kontribusi bagi kemajuan Batang ke depan,” harapnya. (ap5)
Ajak Anak Menggosok Gigi KEDUNGWUNI - RA Islamic Centre Kedungwuni mengajak siswanya untuk menggosok gigi. Mengosok gigi bersama dilakukan dengan tujuan agar anak cinta kebersian dan mengenalkan arti kebersihan sebagian dari pada iman. Demikian diungkapkan Umi Mazidah SPd. Disebutkan menggosok gigi memberikan simulasi pada anak cara menggosok gigi yang benar. Menumbuhkan pengertian akan pentingnya menggosok gigi untuk menjaga gigi tetap bersih. Semoga dengan adanya program menggosok gigi bersama bisa bermanfaat. RA Islamic Centre Kedungwuni sendiri, merupakan lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) yang menanamkan nilai keagamaan dengan menggunakan metode pendidikan yang mengarah pada pembiasaan dan kemandirian sesuai de-
IST
GOSOK GIGI - Siswa RA Islamic Centre Kedungwuni menggosok gigi.
ngan visi dan misi RA serta tujuan yang harus dicapai. Salah satunya program yang dilakukan di RA Islamic Centre Kedungwuni untuk mengembangkan dan menumbuhkan sikap kemandiri, religius serta peduli akan
lingkungan dan kebersian diri. Dalam hal ini kami melaksanakan program rutin anak sehat, mandiri dan ceria, setiap hari sabtu selesai berolahraga, makan bersama dan dilanjutkan dengan gosok gigi bersama. (rl)
UPT Dindikbud Kedungwuni Segera Canangkan Program Samanak Tujuh SD Ditunjuk Sebagai Pilot Projek KEDUNGWUNI - Sebuah Sekolah sudah sepatutnya dapat menciptakan suasana yang kondusif agar anak didik merasa nyaman, sehingga dapat mengekspresikan potensinya. Agar tercipta suasana kondusif, ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan. Terutama perencanaan program sekolah yang sesuai dengan tahap pertumbuhan dan perkembangan anak didik. Untuk itu, Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (UPT Dindikbud) Kedungwuni akan mencanangkan program Sekolah Ramah Anak (Samanak).
Demikian diungkapkan Kepala UPT Dindikbud setempat, Winaryo MPd. Ia menegaskan, program sekolah ramah anak dicanangkan berdasarkan undangundang No 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, maupun UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. “Jadi sekolah ramah anak itu adalah amanat undang-undang,” katanya kepada Radar Pekalongan. Program Samanak rencananya akan dilaunching pada awal November 2016 mendatang. Meskipun program ini akan disosialisasikan kepada semua SD yang ada di Kecamatan Kedungwuni, namun untuk tahap awal Samanak baru akan diterapkan pada 7 SD sebagai pilot projek. Ketujuh SD
VIO ALFA RIZQI
SAMANAK - UPT Dindikbud Kedungwuni segera canangkan program Sekolah Ramah Anak (Samanak), yang akan dilaunching awal November mendatang.
tersebut diantaranya, SDN Tangkil Kulon, SDN 06 Kedungwuni, SDN 02 Podo, SDN 01 Langkap, SDN Karangdowo, SD Muhammadiyah 01 Pekajangan, dan SD Muhammadiyah Paesan. “Targetnya, nanti tahun
2018 semua SD di Kecamatan Kedungwuni bisa menerapkan program sekolah ramah anak,” ujarnya. Ia menjelaskan, Samanak merupakan sekolah yang secara sadar berupaya menjamin dan memenuhi hak-
hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab. Prinsip utamanya adalah non diskriminasi kepentingan, hak hidup, serta penghargaan terhadap anak. Hal tersebut, kata dia, seba-
gaimana yang tercantum dalam bunyi pasal 4 UU No 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak. “Yang terpenting tidak ada diskriminasi. Termasuk bagi (siswa) yang berkebutuhan khusus. Dan yang lebih penting tidak ada bullying (Intimidasi, red). Karena kan bullying itu ada yang melalui verbal, ada juga yang melalui prilaku. Nah, itu kan tidak boleh dilakukan, baik oleh guru maupun siswa,” jelasnya. Sementara saat disinggung mengenai tujuan diterapkannnya program Samanak, ia menyampaikan, program tersebut diterapkan supaya lembaga pendidikan di Kedungwuni dapat menghadirkan kenyamanan dalam setiap proses kegiatan belajat mengajar. Sehingga, sekolah
bisa menjalankan, maupun mengemban amanat undang-undang dengan baik. “Tujuannya agar lembaga pendidikan di Kedungwuni dapat mengemban amanat undnang-undang. Yaitu bahwa sekolah betul-betul dapat memberikan kenyamanan. Baik kenyamanan yang lahir dari tenaga pendidik atau guru, dari sarprasnya, dari lingkungannya, maupun dari siswanya,” imbuhnya. Pihaknya berharap, usai melaunching dan menerapkan program Samanak, UPT Dindikbud Kedungwuni bisa menjalankan program tersebut dengan baik. Sehingga dapat menjadi rujukan bagi sekolah-sekolah dari wilayah lain dalam menjalankan program yang sama. (ap3)
SOCIETY
SENIN, 10 OKTOBER 2016
13
RADAR PEKALONGAN
WAHYU HIDAYAT
KUNJUNGAN SERENTAK - Para pengunjung dan warga binaan bersama perwakilan forkompinda Kota Pekalongan berkumpul bersama dalam acara kunjungan serentak ‘Sehari Bersama Mereka’ di Rutan Klas IIA Pekalongan, Minggu (9/10).
Ratusan Pengunjung Manfaatkan ‘Sehari Bersama Mereka’ di Rutan Pekalongan
ISTIMEWA
SERAHKAN - Walikota Pekalongan, H Alf Arslan Djunaid menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba jalan sehat.
Puluhan Ribu Warga Kota Pekalongan ikuti Jalan Sehat Gebyar PBB KOTA - Puluhan Ribu Warga Kota Pekalongan mengikuti Jalan Sehat Gebyar Pajak Bumi dan Bangunan yang di lombaselenggarakan oleh Pemkot Pekalongan di lapangan Mataram, Minggu (9/10) kemarin. Jalan sehat dilepas oleh Walikota Pekalongan didampingi Wakil Walikota Pekalongan, Penjabat Sekda, Asisten II, dan Kepala Dinas Pengelolaan ,Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah(DPPKAD). Sebagai Hadiah utama Pemerintah menyediakan 4 unit sepeda Motor. Kepala DPPKAD Kota Pekalongan Bambang Nur-
diatman mengatakan, Jalan sehat Gebyar PBB tersebut untuk mensosialisasikan Pajak Bumi dan Bangunan, sekaligus menggugah warga untuk sadar dan taat membayar pajak bumi dan bangunan. “Dengan jalan sehat ini kita mensosialisasikan Pajak Bumi dan Bangunan kepada warga agar selalu membayar pajak,” tuturnya. Ia melanjutkan pada tahun 2016 Pajak Bumi dan Bangunan sudah melampaui target yang di tetapkan. “Target PBB tahun 2016 10,8 milyard dan untuk realisasi sampai dengan 30 September sudah mencapai 11,249 milyard, ini berarti
104,16 persen,” jelasnya. Dibndingkan dengan tahun 2015 pajak bumi dan bangunan mengalami kenaikan 24,45 Persen. “Untuk tahun 2015 realisasi PBB sampai dengan 30 September 9,039 milyard sedangkan realisasi PBB sampai 31 desember 10,5 milyard sedangkan untuk tahun 2016 pajak bumi dan bangunan sampai dengan 30 September saja sudah mencapai 11,249 milyard,” tegasnya. Untuk tahun depan akan mengadakan kegiatan seperti ini lagi supaya warga tata membayar pajak dan meningkat. Sementara itu Walikota
Pekalongan menambahkan jalan sehat PBB untuk memberikan, apresiasi Kepada warga masyarakat yang sudah membayar pajak. “Kita bisa lihat puluhan ribu orang datang mengikuti jalan sehat PBB ini, inilah salah satu apresiasi Pemkot kepada warga yang telah membayar pajak bumi dan bangunan kita berikan banyak hadiah disini, dengan kegiatan inilah diharapkan warga kedepan bisa lebih sadar dan taat membayar pajak, kalo mereka bayar pajak toh kan uangnya kembali lagi kepada rakyat dengan pembangunan pembangunan fasilitas untuk rakyat,” pungkasnya. (ap4)
Miniatur Pembatik Juarai Lomba Sovenir dari halaman 9 berikan apresiasinya terhadap seluruh peserta yang sudah mengirimkan karya sovenir. Namun menurut Ratna, tetap harus ada tiga pemenang yang dinilai berdasarkan lima kriteria. “Penilaian didasarkan pada lima kriteria mulai dari kreatif, bahan yang digunakan, orisinalitas hingga kesesuaian produk secara keseluruhan. Semuanya bagus, tapi sesuai ketentuan harus ada tiga pemenang dan kami sudah tentukan pemenangnya yaitu miniatur pembatik, sepatu batik dan lampu hias batik,”
tuturnya. Kedepan, diharapkan Vivi, sapaan akrabnya, Dekranasda memiliki ruang pamer yang bisa menampung kreatifitas para pengusaha, dan pengrajin. Sehingga dapat membantu mendorong produk mereka agar bisa terjual. Sehingga dampaknya, bisa memberi nilai ekonomi dan nilai manfaat bagi para masing-masing pengrajin. “Jadi kalau memberi manfaat bisa memacu mereka untuk terus berkreasi,” harap dia. Selain menentukan pemenang, usai lomba tersebut dikatakan Vivi Dekranasda juga akan melakukan
komunikasi dengan para pengrajin sovenir untuk menggali kebutuhan masingmasing terhadap pengembangan karyanya. “Agar bisa dijual (produknya) apa yang dibutuhkan. Pemkot harus memebantu dan memberikan ruang kepada mereka agar lebih maju,” ucap istri Walikota Pekalongan itu. Juri lainnya, Ahfiati Kahdar dari ITB juga memberikan apresiasi terhadap hasil karya terebut. Menurutnya, karya yang masuk sebagian besar memiliki nilai kreatifitas yang tinggi. “Ini bisa menjadi pembangkit bagi teman-teman lainnya untuk bisa mengem-
bangkan karya yang lebih baik lagi,” ucapnya. Sementara Nazie Abdul Kadir dari Ridaka yang juga menjadi juri ketiga menyatakan bahwa para peserta jangan sampai berhenti berkarya tapi justru harus terus berkarya demi menyempurnakan hasil kreasinya. “Harus terus digali dan dikembangkan. Dari Dekranasda juga harus melakukan pembinaan dan berikan ruang sebagai wadah kreasi mereka,” harap dia. Penyerahan hadiah bagi para pemenan tersebut, diserahkan sekaligus dalam malam penutupan PBN yang digelar Minggu (9/10) malam. (nul)
Aneh, Sejumlah Pompa Bantuan Rusak dari halaman 9 untuk menyiapkan tenaga guna menjaga dan merawat pompa itu,” tutur Walikota yang ditemui usai membuka Seminar Batik di Ruang Amarta, Kamis (6/10). Menurutnya, kondisi demikian memang menjadi permasalahan yang banyak terjadi. Ketika Pemkot mampu mengadakan peralatan, namun tidak dapat dirawat secara baik. “Kalau beli mungkin gampang. Sejauh ini masalahnya adalah untuk merawat ketika sudah dibeli itu,” tambah Walikota. Keberadaan pompa, lanjutnya, menjadi salah satu hal penting bagi wilayahwilayah rawan banjir untuk menghadapi musim penghujan tahun ini. Pihaknya, akan kembali melakukan pendataan jumlah rumah pompa dan pompa yang dikelola masyarakat. “Kami akan data lagi sehingga kedepan kebutuhannya bisa dipenuhi,” kata dia. Apa yang disampaikan Walikota, merupakan salah satu upaya yang akan dilakukan Pemkot dalam menghadapi musim penghujan. Senin mendatang, Walikota akan melakukan rapat koordinasi dengan BPBD
Kota Pekalongan untuk melakukan maping wilayah yang rawan banjir maupun rob. “Banjir saat ini terjadi ketika intensitas hujan tinggi. Sementara rob, sebagian sudah teratasi melalui tanggap darurat kemarin,” tuturnya. Pemetaan dilakukan untuk mengerucutkan wilayah-wilayah yang terpantau masih rawan banjir maupun rob. Sehingga, Pemkot dapat menentukan prioritas penanganan pada wilayah yang masih rawan. “Yang sering disampaikan ada delapan. Tapi akan dikerucutkan kembali mana yang butuh penanganan prioritas,” ucapnya. Terkait antisipasi datangnya musim hujan, BPBD Kota Peka-
longan sudah menyiapkan status siaga. Namun penetapan status tersebut masih menunggu keputusan Walikota Pekalongan. BPBD juga sudah melakukan rapat koordinasi di tingkat provinsi. Hasilnya, Kota Pekalongan belum termasuk daerah yang dikatakan rawan bencana. Meski demikian, BPBD tetap menetapkan daerah prioritas rawan banjir di Kota Pekalongan. “Setidaknya ada delapan kelurahan dari dua kecamatan yang masuk rawan banjir. Yakni Tirto dan Pasirkratonkramat di Kecamatan Pekalongan Barat, dan Bandengan, Panjang Wetan, Kandang Panjang, Panjang
Baru, Krapyak dan Padukuhankraton di Kecamatan Pekalongan Utara. Tak hanya banjir musiman, banjir rob juga menjadi prioritas yang akan ditangani. Menurutnya untuk tahun depan dari BPBD sudah mengajukan 4000 karung pasir untuk peninggian beberapa tempat rawan rob. “Kami selaku koordinator lapangan dalam penanggulangan bencana, sedangkan untuk perbaikan infrastruktur atau peninggian sudah ditangani oleh SKPD lain. Sehingga memang anggaran tidak terlalu banyak. Tahun ini saja untuk penanggulangan hanya sekitar 30 juta rupiah,” pungkasnya. (nul)
KOTA - Ratusan orang pengunjung yang terdiri dari keluarga, kerabat, maupun rekan dari warga binaan atau narapidana (napi), memanfaatkan program ‘Sehari Bersama Mereka’ di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIA Pekalongan, Minggu (9/10). Pengunjung memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya dari pagi hingga siang hari untuk ngobrol, bercengkrama, atau sekadar bertemu dengan para napi yang sedang menjalani hukuman di rutan setempat. Di awal kegiatan, para warga binaan, pengunjung, petugas rutan, dan tamu undangan menyaksikan secara serempak sambutan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang disiarkan secara terpusat dari Rutan Cipinang, Jakarta, melalui sambungan video streaming. Mereka juga mendengarkan sambutan tertulis Panglima TNI tentang Revolusi Mental dan Wawasan Kebangsaan yang dibacakan
Komandan Sekolah Staff dan Komando (Sesko) TNI Letjen Agus Sutomo. Sekaligus, menyaksikan penyerahan Rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) kepada Kemenkumham yakni terkait rekor kunjungan keluarga napi secara serentak dan terbanyak di Indonesia. Hadir dalam acara ‘Sehari Bersama Mereka’ di Rutan Pekalongan perwakilan Forkompinda setempat, antara lain Wakil Walikota Pekalongan HM Saelany Machfudz, Ketua DPRD Kota Pekalongan Hj Balgis Diab, Kapten Inf Munadi (mewakili Dandim 0710/ Pekalongan), Kasatpol Air Polres Pekalongan Kota AKP Taufik Hidayat (mewakili Kapolres), dan sebagainya. Kepala Rutan Klas IIA Pekalongan, Tatang Suherman, menjelaskan bahwa acara ‘Sehari Bersama Mereka’ merupakan satu rangkaian dari acara peringatan Hari Bakti Darma Karyadika tahun 2016 yang digelar Kemenkum HAM. “Ada olahraga bersama, kerja
bakti, kunjungan ke panti asuhan, dan hari ini dilaksanakan kunjungan secara serentak di rutan dan lapas se-Indonesia,” jelas Tatang. Acara Sehari Bersama Mereka ini dikomando secara terpusat dari Jakarta, dipusatkan di Rutan Cipinang. Adapun narasumber yang diundang, untuk tingkat pusat adalah Panglima TNI. Sedangkan di tingkat daerah adalah dari Kodim maupun Koramil masing-masing. “Melalui acara Sehari Bersama Mereka ini, seluruh warga binaan akan merasakan hubungan lebih dekat dengan keluarga mereka, dengan para petugas, maupun dengan pejabat lain yang datang,” katanya. Tatang menambahkan, saat ini warga binaan Rutan Klas IIA Pekalongan sebanyak 235 orang. Ada ratusan orang yang berkunjung di hari itu. Sedangkan target secara nasional dalam rangka rekor Muri adalah 100 ribu orang se-Indonesia. (way)
Hujan Tak Surutkan, Antusiasnya... dari halaman 9 start di Alun-alun Kota hingga panggung kehormatan di Kawasan Jetayu. Selain menyaksikan kreatifitas desain kostum para peserta karnaval, masyarakat juga menyaksikan langsung penampilan berbagai kelompok kesenian tradisional, dan yang utama yakni penampilan drumband dari Taruna Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang. Tak diduga, masyarakat juga mendapat bonus melihat secara dekat artis peran dari ibukota, Pong Harjatmo bersama timnya, yang hadir dalam rangka membuat film tentang batik. Rombongan arak-arakan, diawali oleh Drumband PIP Semarang. Berbagai atraksi dan suguhan aksi yang memukau, membuat warga tak henti memberikan tepuk tangan bagi aksi para taruna tersebut. Di belakang drumband PIP Semarang, menyusul beberapa komunitas yang ikut dalam arak-arakan. Barulah di belakangnya satu per satu peserta karnaval unjuk gigi. Mulai dari peserta kategori SD, SMP, SMA, Umum dan SKPD berlenggak lenggok menampilkan desain kostum yang digunakan. Berbagai tema kostum ditampilkan. Meski menggunakan kain batik bekas (kain perca) sebagai bahan baku utama, dibalut dengan
kreativitas, hampir seluruh kostum tampil memukau. Lomba kostum kali ini mengambil tema mengambil tema ‘Recycle Our Trash Environment Safety Delighfull of Life (RED)’. Kain perca batik, memang diwajibkan menjadi bahan baku utama pembuatan kostum selain berbagai bahan lain yang mampu dipadukan menjadi kostum yang menarik dan unik. Dalam karnaval tahun ini, total terdapat 120 peserta yang terbagi dalam lima kategori. Sebelum mengikuti karnaval, mereka juga telah menjalani penilaian tahap pertama. Penampilan peserta dalam karnaval tersebut, menjadi penilaian final yang akan berpengaruh 80 persen terhadap total nilai yang akan diberikan. Dipadu dengan penilaian sebelumnya, akan menentukan pemenang lomba kostum di masig-masing kategori. Usai rombongan peserta, berbagai kesenian tradisional muncul menghibur penonton. Total, terdapat 10 tim kesenian tradisional baik dari dalam maupun luar kota yang ikut tampil. Di sela-sela rombongan pawai, juga terlihat Walikota Pekalongan, A Alf Arslan Djunaid yang ikut berjalan mengiringi arak-arakan hingga garis finish. Solahudin (29), salah satu
warga yang rela basah kuyup demi menyaksikan arakarakan tersebut mengaku setiap tahun tak ingin ketinggalan event tersebut. Hujan, menurut Solahudin justru menambah semangat dia dan warga lainnya untuk menonton. “Malah enak mendung begini. Biasanya kan malah panas,” tuturnya. Ia mengaku tertarik menyaksikan langsung penampilan Drumband dari PIP Semarang. Solahudin paling menunggu atraksi para taruna tersebut saat memainkan berbagai alat perkusi. Selain itu, dia juga ingin melihat kreatifitas kostum yang digunakan para peserta arak-arakan. “Kostumnya menarik dan yang tampil juga cantikcantik,” selorohnya. Dimulai sejak pukul 14.00, rombongan arak-arakan sampai di garis finish pada sekitar pukul 17.00. Walikota Pekalongan, A Alf Arslan Djunaid mengatakan, acara ini disebut arakarakan batik untuk semakin mendekatkan dengan warga masyarakat Pekalongan. “Kata Arak-arakan kan sudah biasa dipakai orang Pekalongan untuk menyebut pawai atau karnaval,” katanya. Dia berharap dengan rutin digelarnya pawai batik ini kecintaan masyarakat Pekalongan terhadap batik semakin meningkat. (nul)
Jabatan Kasatreskrim Diisi ‘Muka... dari halaman 9 kapada Kasatreskrim dan jajarannya untuk lebih maksimal dalam meningkatkan kualitas dan profesiona-
lisme kerjanya. Dengan demikian, masyarakat akan merasakan manfaatnya. “Supaya masyarakat merasa aman, nyaman, dan bisa melaksanakan kegiatannya
dengan baik. Maka perlu ada inovasi, trik-trik dan berbagai upaya maksimal profesional supaya situasi keamanan dan ketertiban bisa terus terjaga,” harapnya. (way)
SENIN, 10 OKTOBER 2016
SAMBUNGAN BISNIS
14
RADAR PEKALONGAN
Ditjen Pajak Permudah UMKM Ikut Tax Amnesty UMKM Ini Berdayakan Wanita Hingga Beromzet Puluhan Juta
JAKARTA - Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendapat relaksasi dalam rangka pengampunan pajak. Itu dilakukan untuk mendongkrak partisipasi pengusaha mini dalam program tersebut. Maklum, pada periode pertama amnesti pajak, wajib pajak (WP) UMKM baru 69,5 ribu dari total 600 ribu WP UMKM. Direktorat Jenderal Pajak (DJP) meyakini, masih banyak pengusaha UMKM belum memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Nah, relaksasi itu tertuang dalam Peraturan Direktur Jenderal (Perdirjen) Pajak Nomor PER-17/PJ/2016 tentang Tata Cara Penyampaian Surat Pernyataan Harta (SPH) untuk Wajib
FOTO: IMAM HUSEIN/JAWA POS
Ratusan orang melaporkan SPT Tahunan Orang Pribadi di kantor Dirjen Pajak
Pajak Tertentu. Aturan merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 141/PMK.03/2016 ini ditandatangani Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Ken Dwijugiasteadi pada
Senin (3/10) lalu. ”Khusus UMKM bakal kami beri banyak kemudahan,” tutur Kepala Sub Direktorat Peraturan KUP Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Dodi Syamsu Hidayat. Lewat relaksasi itu, pelaku
UMKM diperkenankan menyampaikan daftar harta tambahan diungkap dalam Surat Pernyataan Harta (SPH) secara manual atau tulisan tangan, bukan dalam bentuk digital atau softcopy. (far/jos/jpnn)
Lomba Foto Berhadiah Jutaan dari halaman 16 mera dengan motor sport yang memang didesain untuk anak muda ini. “Yamaha ingin memberikan ruang kreatifitas bagi pelajar di Jawa Tengah dan Jogjakarta melalui berbagai kegiatan yang positif. Salah
satunya melalui lomba foto,” ungkap Head of Promotion and Brand Activation Yamaha Indonesia Area Jateng DIY, Zaldiansyah Perdana. Menurut pria penghobi olahraga bersepeda ini, melalui jejaring media sosial seperti instagram, ruang
kreasi semakin tak terbatas. Lomba foto bakal digelar mulai 10 - 28 Oktober dengan melibatkan beberapa fotografer kawakan di Jateng sebagai juri. Selain aspek teknis fotografi, peserta dituntut untuk membuat konsep foto yang unik sesuai masing-masing
tema. Bagi pelajar yang ingin berpartisipasi bisa melihat infonya di akun Instagram @YamahaJateng dan @YamahaJogja. Dan sebagai salah satu syarat untuk ikut lomba ini, peserta diwajibkan untuk mem-follow kedua akun tersebut. (anang)
HTC Berlangsung Meriah dari halaman 16 kalongan). Sementara untuk kategori Putri, juara I (Diah, Coffee And Beyond Pekalongan), juara II (Yusi, Sahid Mandarin Pekalongan) dan juara III (Alin, Udi-
nus Semarang) sedangkan kategori Best Performance diraih oleh Igbal dari Pesonna Pegadaian Pekalongan dan Indah yang merupakan personil Polres Kota Pekalongan. Masih ada satu lagi yakni GM Performance ya-
ng diraih oleh Adhiat Nugraha yang merupakan GM Hotel Santika Pekalongan. Masing-masing juara mendapatkan tropy, uang pembinaan dengan total jutaan rupiah dan voucher menginap di beberapa ho-
tel Pekalongan. Dalam kesempatan tersebut turut hadir pula Walikota Pekalongan, Kapolres Kota Pekalongan, Kepala Dishubparbud Kota Pekalongan dan seluruh GM Hotel di Pekalongan. (fik)
peralatan servis dan siap jemput bola bagi siapa saja yang mengalami gangguan motor di jalan ataupun dirumah. “Motor mogok, tinggal kring, sebutkan lokasi dan keluahan langsung kami amankan,” tuturnya mantap. Bergerak di jam kerja, pihaknya berikan pelaya-
nan tersebut guna mudahkan kesulitan apapun yang dilalami konsumen akan sepeda motornya. Tidak hanya sediakan jasa servis jemput bola saja, booking servis juga menjadi pelayanan Bengkel Cendana Wangi lainnya. Konsumen bisa melakukan servis tanpa harus menunggu lama. Cukup memantau dari rumah dengan me-
lakukan booking terlebih dahulu. Dengan cara telepon terlebih dahulu menyebutkan identitas diri, sepeda motor serta estimasi waktu servis yang diinginkan. Tidak hanya itu saja, bagi para pemilik motor yang hanya ingin mengganti oli bisa datang dan langsung ditangani. “Tanpa antri, langsung ditangani, pitstop
khusus kami berikanbagi mereka para pengganti oli untuk langsung ditangani tanpa harus mengantri,” imbuhnya. Diungkapkan berbagai pelayanan demi pelayanan terus dikembangkan sebagai apresiasi bengkel Ahass Cendana Wangi Batang terhadap penyervis untuk terus meningkatkan kenyamanan customernya. (fqn)
LOWONGAN
LOWONGAN
DBTHKAN SGRA : Kepala Gudang Area Pantur Kendal/ Pemalang/ Tega, Syrt : Pend. Min. SMA, Brpngalaman, Mnguasai Komp., Brtnggng Jwb, Krim Scptny ke : PO BOX 168 Pekalongan.
DIBUTUHKAN sgr, tenaga kerja Diutamakan wanita, pend s1 (akutansi), berpengalaman di bdg pajak. Lamaran lgsg kirim k cv. muncul jaya sakti. Jl.urip sumoharjo no.87 (dpan carefour pkl)
Ktr/10/10
Taufik/11/10
LOWONGAN DIBUTUHKAN Marketing Event Organizer Indo Gallery exhibition dg Syrt sbg berikut : Pria/Wanita, Usia Max 35 tn. Pend. min. D3, Pngalaman Min. 1 tn dibdg Marketing, Pnya Mtr, Pnya SIM C, Disiplin, Jujur, Brtanggung Jwb & mampu bekerjasama dlm team, Siap bekerja keras & menyukai tantangan, Berpenampilan menarik & sopan. Krm lmrn ke : HRD Indo Gallery exhibition, Jl. Slamet Riyadi Blok A.15 Perum GAIA Residence - BATANG ( 0285 ) 3971984 Endro/8/11
JUAL BELI MOTOR “GAMA MOTOR PEKALONGAN” sedia varisai & sparte motor lengkap, murah & bergaya. Ruko Gama Plaza jl. Gajah Mada no.28 Pekalongan. rosi/g/6/6.
MELAYANI jual beli motor, tukar tambah, cash & kredit proses mudah dan murah tell. 085741 582344. Abd/14/4/G
JPNN
UMKM - Masni’ah?, seorang ibu rumah tangga yang berhasil meraup omzet puluhan juta.
dan cetak. “Daya serap kemitraan ini cukup tinggi, saat ini terdapat 27 kelompok mitra usaha dengan masing-masing anggota belasan hingga yang terbanyak 100 orang lebih,” lanjut Sugi. Diperkirakan jumlah tenaga kerja yang terserap dari kemitraan ini mencapai sekitar 1400 orang, tersebar di berbagai pelosok desa di sekitar lokasi pabrik, meli-
puti 27 desa di tujuh kecamatan seputar Kabupaten Mojokerto, Sidoarjo, dan Jombang. Salah satu mitra usaha KP Shopping Bag Masni’ah, kini telah mampu memberdayakan sekitar 60 pekerja. Dari seorang ibu rumah tangga yang tidak punya pengalaman kerja, tapi berhasil meraup omzet puluhan juta rupiah tiap bulannya. (esy/jpnn)
Pilih Olahraga dan Musik Sebagai Hobi dari halaman 16
Jemput Bola Pelanggan dari halaman 16
USAHA Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memegang peranan vital dalam perekonomian. Merujuk data BPS 2014, jumlah UMKM di Indonesia 57,89 juta unit atau 99,99 persen dari total jumlah pelaku usaha nasional. UMKM memberikan kontribusi terhadap kesempatan kerja sebesar 96,99 persen, dan terhadap pembentukan PDB sebesar 60,34 persen. Ini menjadikan Indonesia dengan jumlah UMKM terbanyak di dunia. “Sektor UMKM mampu mendukung kemandirian ekonomi, karenanya kami juga menggandeng mereka dalam program Kemitraan Proses (KP) untuk produk yang finishingnya memerlukan penanganan manual,” ujar Humas Pabrik Kertas Tjiwi Kimia, Sugiyanto, Minggu (9/10).? Agar kualitas tetap terpelihara, pihaknya menyediakan bantuan modal, selain bahan baku. Jenis KP yang dilaksanakan antara lain kantong belanja, hard cover
dan juga bernyanyi. “Mungkin karena ada faktor turunan juga. Kebetulan orang tua pemusik, ibu saya penyanyi. Jadi saya suka musik dan kebetulan dari kecil memang sudah suka sama musik,” tuturnya. Dimanapun tempatnya jika ada kesempatan pria yang kenyang akan pendikan S1 Pendidikan Seni Musik, S2 Penilitian dan
Evaluasi Penelitian, dan S3 Penelitian Evaluasi dan Pendidikan tersebut tak sungkan menyempatkan salurkan hobinya. Seperti halnya dalam kunjungannya ke SMAN 1 Petungkriyono dalam acara pengembangan berbasis Agroforestri. Di usai acara pria yang suka main tenis tersebut sumbangkan beberapa lagu kesukaannya. Di kesempatan tersebut pria Karanganyar tersebut
tak segan lontarkan kekagumannya akan potensi Petungkriyono. “Potensi banyak, keanekaragaman hayatinya bagus, semuanya masih alami, potensi itu bisa jadi modal dasar untuk dikembangkan. Bayangan saya kedepan memang hutan yang asli perlu dipertahankan namun ada space khusus misalnya hutan pinus ada tanamantanaman langka yang diberi nama,” paparnya. (fqn)
IKLAN BARIS
SENIN, 10 OKTOBER 2016
15
RADAR PEKALONGAN
ANEKA KEBUTUHAN
OPTIK
HOME AUDIO ARIE AUDIO Melayani Pemasangan : Power, Subwoofer, DVD, TV Mobil, Alarm, Central Lock, Accessories Dll. Jl.A.Yani No.18 Rt 01 Rw 01 Bener Wiradesa Pekalongan. HP 0856 4074 3036. Pin BB 26A1A970 Ktr/26/9
PENGOBATAN
PENGOBATAN JASA PERANCANGAN BANGUNAN “GANI SKETCH DESIGN DEVELOPMENT”
Trima Jasa Rancang Bangun - Rmh Ibadah Masjid-Gereja-Landscape-Gdg Olahraga tenis indoor/outdoor flexibasket-sepak bola - Atletik Pengadaan/pasang marbel(Design Profesional Brpnglmn 20th) - Rmh Modern-minimalis- Villa-Ruko Kos2an.Terjaga Mutu Kualitas. Hub : Gani Sketch Design 081805998499 / 085877504034. Ktr/22/9
Alf/26/09
FOTO COPY
JASA PEMBUATAN DOCUMENT PERUSAHAAN
DIJAMIN MURAH..!!, mesin foto copy IR 5000/IR 6570/IR4570/IR5075/IR-3235. Harga mulai dari 4 juta. spare part, toner Hubungi: “MAES TRO COPY CENTRE” Jl. KH. Mansyur No.74 Pekalongan. Telp. (0285) 425071, 085101931627, 081548 291351, 0813 2867 0999. Fax: (0285) 425071. MINGGU TETAP BUKA, TEKNISI DOMISILI PEKALONGAN. MDP/22/5
DAPUR KUE “ SARI LANGGENG “ Mcm2 kue : Lapis Legit, brownis, brownis kombinasi lapis surabaya, bolu gulung, bolu 3 rasa bolu pisang, bolu tape, pisang bolen kue pia, black forest, kue ultah snack hajatan dll. Mnrm psnan & siap antar wlyh wiradesa Jl. mayjend sutoyo sltan bangjo guma wang wiradesa. Hp 0878 25562271 Fendi/13/9
AKTE PT, PT.PMA, UD, CV, SPPMA, HO, NPWP, TDP, SIUP, TDI, IUI, IUT, IMBB, IPT, SIUK, BRIK (Bdn Rvitlissi Indstri Khutanan), ETPIK (Eksportir Trdftr Prk Indstri Kehu tanan),UKL,UPL,STUJK,Ijin Trayek. Dcmnt Keimigrsian : Pasport, Prkwnn cmpr antr 2 negara),Akte Klhrn,Lpr Lhr Ank (imigrasi),Dwi Kwrgngan/ Naturlissi dll. Hub:Clara 08213 6974612/081575958373. 13/7/16
****BINA ARTA FOTOCOPY**** FC Warna, penjilidan, ATK, dll Jl Binagriya Sbelah Lampu merah
“DR” Duto Roso. dg Rasa Baru: Ca Kangkung, Syr Asem, Tahu Grng Kremes, Tmpe Grng Kremes, Ca Tauge, Bbk Grng Kremes, Ikan Bkr/ grng, Cumi Grng Kremes, Aym Grng Kremes. Pkt Hmt 10.000. - Aym Grng/kremes + Nasi + Lalap + Es Cumi Grng/kremes + Nasi + Lalap + Es Teh - Lele Grng/kremes + Nasi + Lalap + Es Teh, dll. Delivery Order. Trma Psnan: Hp. 085290524506 Bb: 5bff817c. Jl. Ki Mangun Sarkoro Setono-pkl (sblh Tmur Pusdiklat Kospin Jasa)
AJR/10/10/G
“RUMAH HERBAL AL ZUHAIR” Sedia obat kesehatan herbal alami, antara lain : jahe mahkota dewa, jahe alang2, jahe secang, madu mengkudu, madu manggis, madu super, propolis, susu sari kedelai, ABM 7 series, miracle herbs spray, obat pegal linu, obat asam urat & obat herbal lainya. HUB : Thabib Maulana Sukisnoto Phd.Ch.CHt. JL. Lap. Kanoman Khertosari RT.01 RW.05 No.62 Kasepuhan Btg (085642531620 )
PELATIHAN PELATIHAN Online Shop, Cara Praktis Menghasilkan Jutaan Rupiah, Via Smartphone, Gratis/ Terbatas. Tanggal 23 Oktober 2016. Minat Hub : 081392037369/ 085741927600. Ktr/22/10
PELUANG USAHA PUSAT Perakitan Depo Air Minum Termurah Terbaik se-Indonesia Paket Pekalongan 100 % Baru. Hanya 8 Juta. Spek Tandon, Lemari 2 x 2 m, tabung Stenlis, Pompa, UV, dll. Siap Usaha Plus Ijin, Kalau Ada yang Lebih Baik/ Murah Ganti 5x 081901113535. Ktr/20/10
PROMO
“MAYA” Rias pengantin - wedding planner & organizer “Rias, Dekorasi, Catering, Photo & Video, Sound system & Enter taiment, Pre Wedding, Perse waan alat pesta. 085742022953 (pin bb 2A4587C8) Ktr/28/6/G
SOUVENIR GLOZOE Menerima pesanan han duk nama/ later, untuk hadiah ultah, pernikahan, kenang-kenangan dll. Hub : 085642 531620, 081393 535109. www.handukbatikku.com. Ang/G/25/5
YEYE SOUVENIR sedia segala macam souvenir, parcel lamaran, Mahar, handycraft & kerajinan Karung Goni, Call/ SMS 24 Jam 0857 27001440-pin BB. 21C42966.
CIMET, Melayani kalkir A3, Sablon kaos 3.000/screen. Jl. Darma Bakti 153,Pkl 08156959721.
RAGAM PROPERTY
IKS/G/30/4
TANAH/RUMAH
Hanifan/26/12
BLINTZAR COMPUTER : Sedia LED LG 16" MURAH, LCD Proyektor, PC All in one, Case CPU, Modem, Laptop, Printer dll ( Harga bersaing ). Terima tukar tambah. Service laptop, printer & komputer. Alamat : Ruko TTC No.8 Baros Pekalongan. ( Depan masjid Al Fairus, sebelum terminal ). 0285-4416262. Buka sampai jam 8 malam. Hari minggu tutup. Alf/14/1
SERVICE ELEKTRONIK SERVICE PANGGILAN elktronik pralatan rmh tgga, sgl merk. jl.imam bnjol 8/7 Hub. A.Malik 085876172931. Amir/g/30/4
***ALFA.COMP*** Specialist BuiltUp, Service, Instal, SpertPart. Alun2 Batang. 08158 6250000
Terima Jasa Service AC panggilan untuk wilayah Pekalongan dan Batang, juga melayani service kulkas, dispen ser, dan mesin cuci. Sedia lengkap suku cadangnya. Jual parabola dengan harga 700rb = 70 chanel lokal/ international. Ready receiver mpeg 2, mpeg 4 dan HD. Hub : CV Duta Teknik Jl. A. Yani sebelah bangjo Sawahan Batang, Hp. 085642541925.
Arif/9/10/G
Ang/G/12/9
Alf/19/7
FUTSAL & RESTO
PERCETAKAN
KOMPUTER
PUSAT SERVICE RESMI LAPTOP. Satu2nya di kota PKL & TGL. Mati total, hang, servis LCD, servis keyboard, ganti motherboard, engsel patah, kena virus, upgrade, dll. Sedia aksesoris laptop segala merk, baterai, LCD, keyboard, charger, dll. Terima jual-beli laptop kondisi apapun. Hub. S’Ki Computer Jl. Sriwijaya Ruko Gama Permai No.4 PKL. Telp. (0285) 4416095 - 7975785 - 0815 42221115.
FUTSAL & RESTO
Ktr/4/6
Ktr/25/9
RONI COMPUTER & COPY CENTER Jl. Tengeng Sragi (depan SMPN 1 Siwalan) Hp:085740532001 Menerima Service Laptop, Printer, Refill Toner, Infus, Cetak Undangan, Cetak Poto, Print, Jilid, Laminating, Foto copy, ATK.
KOMPUTER
“AINA” Rias Pengantin, Dekorasi & Wedding Organizer. Menyediakan Rias Pengantin Tradisional ( solo basahan - jogja - muslim - variasi ) , foto & video , tratak , sound system ,dll. Alamat jalan Kusuma Bangsa Panjang Wetan Gg 6. Cp 0858 7035 0500
SEDIA Provit, Ekstrack Susu Kam bing Etawa + Royal Jelly Brkhsyt Mngbti Diabetes, Drh Tinggi, Asam Urat, Gangguan Lambung & Slrn Prnpsan. Bs Dgnkn sbg Pnggnti ASI & Nutrisi u/ Ibu Hamil, u/ Pmblian Hub : 085225183530 atau Klik www.sns21.biz. Mnrm Lynan COD (Byr d Tmpt) u/ Wil. PKL & Sktrny.
Adira. 23/10
PROMO
RIAS PENGANTIN
G/ktr/30/4
PENGOBATAN
KOMPUTER & ELEKTRONIK PROMO
BATIK
TELAH HILANG, KTP an. ABDUL GHOFAR yang mengeluarkan Kantor DUKCAPIL Kota Pekalongan, ATM dari Bank BRI unit Buaran an. ABDUL GHOFAR dg No.Rel : 3690-01026731-53-4, STNK SPM YAMAHA MIO th.2007 warna hitam No.Pol : G-6551CK, No.Ka : MH35TL0077K801469, No.Sin : 5TL-802181. Almt Kradenan Gg.5 No.56 Rt/Rw : 003/008 Kec. Pekalongan Selatan. Ktr/10/10
Ang/11/11/G
Adi. 21/10.
***** APOLLO PRINT ***** SABLON PLASTIK DAN OFFSET Hang Tag, Label Bordir, Dos Sarung, Dos Batik, Mika Batik dan Sarung. Undangan Hanya Rp 300,-. .!!!!!!!!!! Menerima Jasa Cetak Offset & Pon. JL.H Agus Salim Gang 8 No 4. Telp : (0285)421830/ 7951227 Pekalongan. REKAN AMANAH KERJA ANDA Ang/4/7
PENGOBATAN
KULINER TELAH DIBUKA Ayam bakar umar rasa restoran harga kaki lima. Paket kenyang: Rp 10.500 Ayam bakar madu + Nasi + Kalap + Es teh. Melayani delevery order minimal 3 porsi Free ongkir untuk area Pekalongan kota. Melayani pesanan: Ayam bakar madu + Ayam goreng. Nasi ijo, Nasi kuning. Dll. Hub. HP. 085866662223. BB. D2DD013E jl. Gumawang wiradesa Pekalongan dan jl. Pattimura desa api api Wonokerto Pekalongan.
KEHILANGAN
PERCETAKAN
OPTIK BANDUNG-Melayani BPJS Kesehatan (EKs. Askes, Jamsostek, TNI Polri, Jamkesmas & Jamkesda). Resep dokter mata. Periksa mata gratis! Sedia frame, lensa, & soft lens Rodenstock, Essilor, Polycore, Hoya. Hub. JL. Bandung No.42 Pekalongan. Telp. (0285) 410804423967 HP.0838 9044 4250.
TANAH/RUMAH
DIJUAL : 1. Sebidang Tanah SHM L = + 432 m2 Hrg 1Jt/m2 Nego di Jl. Tentara Pelajar (Seb. Sltn SMPN 7 Kalisalak) Batang 2. Sebidang Tanah 2 SHM L = + 701 m2 (353 m2 + 348 m2) Hrg Rp. 800 ribu/m2 Nego di Seb. Brt Perum Kalisalak + 100 dr Jl. Tentara Pelajar Masuk ke Timur Seb. Msk ke Komplek Perum Kalisalak Batang. Minat Hub : 081548188558. Ktr/4/11
DIJUAL Rumah L = 266 m2,5 Kmr Tdr, Toilet, Dapur, Garasi Mobil, Listrik, PAM. Lokasi Jl. Selat Kalimata No. 1 Depan SMP Wahid Hasyim Jl. Tentara Pelajar. Lokasi di tengah kota dekat RS. BUdi Rahayu & RS. Kraton. Hub : 08156901010 (Tanpa Prntra). Ktr/5/11
TANAH/RUMAH
2
DIJUAL RUMAH, LT = 154 m , 3 KT, 2 KM, PAM, Listrik 1300 W, Lingk. Aman Bebas Banjir. Alamat : Perum Buaran Indah Blok A No. 289 Jenggot Pekalongan. Hub : 085600781679/ 082221202739. Ktr/10/10
DIJUAL RUMAH Tanah, 1. Alamat : Jl. Wr. Supratman Gg 6 No.34 PKL, L = 125 m, Harga 210 Jt (Nego) 2. Alamat : Jl. Kusuma Bangsa Gg. 5/ No. 1 PKL. L = 109 m, Harga 250 Jt Nego. Hub : 081548226310/ 0815784 47887/ 085747829877.
DIJUAL RUMAH, Alamat : Jl. Labuhan Degayu Pekalongan Utara, Gang Depan TK Masitho Degayu. L = 134 m2, Bangunan Full, 3 KT, 1 KM. Harga 200 Juta (Nego). Hub : 085600493677 (Zamroni)/ 08574300 8391 (Oka) / 081578441881 (Hadi)/ 08157567 7768 (Lambang). Ktr/1/10
DIJUAL Cepat BU, Gudang & Penggergajian,Letak di Jl. Raya Tulis (Pantura). Luas Tanah = 8.000 m2. Harga Nego. Hub : 081548115716 (Bpk Muhammad).
Ktr/30/9
Ktr/1/11
AYO BERLANGGANAN RADAR PEKALONGAN SEKARANG Hubungi Saja : (0285) 432234, 7906360 I email iklan : iklanradarpekalongan@gmail.com website : www.radarpekalongan .com
16
SENIN, 10 OKTOBER 2016
RADAR PEKALONGAN
BIOSKOP BOROBUDUR WARKOP DKI REBORN
HUMOR BAPER
C1 Pukul >> 12.45, 14.45, 16.45, 18.45, 20.45
C2 Pukul >> 13.00, 15.00, 17.00, 19.00, 21.00
LAYANAN INFO FILM: Call Center : (0285) 435047, HP : 085642541325, Pin BB : 2a9426af
PROBIS Pilih Olahraga dan Musik Sebagai Hobi DENGAN berolahraga menjaga kesegaran dan kesehatan tetap prima. Hal tersebutlah yang mendorong Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Semarang, Profesor Dr Toto Sumaryanto F MPd, menyukai hobi olahraga terutama tenis. Namun pria asli Kabupten Karanganyar tersebut juga suka akan musik sebagai hobi yang digelutinya, terutama bermain keyboard ke hal 14 kol 5
IST
FOTO - PT Yamaha Indonesia Motor Mfg DDS Jateng DIY menggelar lomba foto khusus pelajar SMA/SMK bulan Oktober ini.
Lomba Foto Berhadiah Jutaan Khusus Pelajar Jateng DIY SEMARANG - PT Yamaha Indonesia Motor Mfg DDS Jateng DIY menggelar lomba
foto khusus pelajar SMA/SMK bulan Oktober ini. Melalui media Instagram, pelajar di Jawa Tengah dan Jogjakarta ditantang untuk mengeluarkan kreatifitasnya dalam bidang fotografi. Sebagai re-
ward, Yamaha memberikan hadiah uang tunai bernilai jutaan rupiah. Ada dua tema yang dihadirkan dalam lomba yaitu #FINOFORIA dan #GEBER15. Tema Finoforia mewajibkan
peserta lomba untuk berfoto dengan Yamaha Fino dengan berbagai kreasi yang keren dan khas anak muda. Dan uniknya, lomba ini khusus pelajar perempuan. Sementara tema #GEBER-
15 bisa diikuti oleh pelajar pemilik motor sport Yamaha R15. Seperti tag line R15 yaitu Keep Cool and Ride, peserta ditantang untuk mengeksplorasi gaya mereka di depan kake hal 14 kol 1
HTC Berlangsung Meriah Handling Tray Competition M FURQON FS
Prof Dr Toto Sumaryanto F MPd
M FURQON FS
SERVIS - Teknisi-teknisi berpengalaman disiapkan Bengkel Ahass Cendana Wangi Batang.
Jemput Bola Pelanggan Bengkel Cendana Wangi Batang BATANG - Bengkel resmi Honda, Ahass dealer Cendana Wangi Batang siapkan berbagai pelayanan spesial bagi para customernya. Salah
satunya disiapkannya bengkel keliling guna tingkatkan pelayanan konsumen. Dikatakan, Service Advisor setempat, Agus Wahono, pihaknya telah mempersiapkan satu unit sepeda motor lengkap dengan box berisi ke hal 14 kol 1
KOTA - Handling Tray Competition (HTC) yang digelar PHRI Pekalongan pada Minggu (9/ 10) di depan Malpolres Kota Pekalongan berlangsung meriah. Acara tersebut diikuti sebanyak 70 peserta yang berasal dari hotel, restaurant, sekolah kejuruan, dan juga umum se Jawa Tengah bahkan dari Yogyakarta juga ikut serta. “Setelah persiapan cukup panjang akhirnya acara HTC ini bisa berlangsung, peserta seluruh Jawa Tengah tentunya dari Semarang, Yogyakarta, Brebes, Slawi, Solo dan juga Pekalongan. Tidak hanya pelaku hotel atau restaurant saja yang ikut karena ter-
KonsumsiPremiumMakinMenurun BPH Migas: Harga tak jadi Masalah JAKARTA - Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium terus mengalami penurunan. Sebagian konsumen lebih beralih menggunakan pertalite ataupun produk varian BBM lainnya karena harganya yang tidak terpaut jauh. Komisoner Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) Ibrahim Hasyim menilai perilaku
masyarakat sekarang tidak begitu lagi sensitif terhadap harga. “Masyarakat sekarang juga sudah concern terhadap mutu dan kinerja mesin,” kata Komisoner Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) Ibrahim Hasyim. Saat ini harga Premium Rp 6.450-Rp6.550 per liter
untuk wilayah di luar Jawa, Madura dan Bali (Jamali). Sedangkan harga Pertalite dijual Rp 6.900 per liter dan pertamax Rp 7.350 per liter. “Masyarakat memilih gasoline beroktan tinggi karena harganya yang tidak terlalu jauh dengan premium,” imbuh Ibrahim. (chi/jpnn)
BAHAN BAKAR MINYAK Premium
: Rp 6.450 - Rp 6.550 / liter
(Di Luar Jawa, Madura dan Bali) Pertalite
: Rp 6.900 / liter
Pertamax : Rp 7.350 / liter
*Diolah dari berita
CKMY
AKHMAD TAUFIK
TROPY - General Manager Hotel Santika Pekalongan (kiri) saat menerima tropy Handling Tray Competition dari Ketua Panitia (kanan) untuk kategori General Manager Performance.
buka untuk umum bahkan personil dari Polres Kota Pekalongan juga ada yang menjadi pemenang,” ungkap panitia kegiatan Deni Iriana. Untuk kategori putra
keluar sebagai juara I (Deni, Patra Semarang), juara II (Inung, Namira Syariah Pekalongan) dan juara III (Rohman, Pesonna Pegadaian Peke hal 14 kol 1