Radar Sulbar

RADAR SULBAR

www.radar-sulbar.com Tercepat dalam Menyajikan Berita

Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

SABTU, 11 FEBRUARI 2012

Rp 3.000

Baca Hal 15 Infotainment

Menulis Lirik Bagi Aerosmith Gubernur akan Bijak Melakukan Mutasi

MOBIL R p Pacific Pla 10 MILIAR. Mobil R ce. Mobil RADAR/ID langkka te ools-Royce tipe Ph RIS PRASET rsebut diju antom ya IAWAN ng dipam al di atas erkan di M Rp 10 mili ar. all

Puting Beliung Ancam Sulbar

Salah satu cara untuk penyegaran adalah dengan melakukan mutasi”.

Periode 10-13 Februari, BPBD Sulbar Siapkan Bantuan REPORTER: CHAERUL M-SOLIHIN EDITOR: MAHBUB AMIRUDDIN

Ketua DPRD Sulbar

MAMUJU -- Dukungan untuk melakukan penyegaran dalam lingkup SKPD Pemprov Sulbar datang dari DPRD Sulbar.

Penyegaran dinilai sebagai sebuah jalan memacu kinerja SKPD dalam merealisasikan program kerja sesuai visi misi pembangunan daerah ini.

18 April 2011, angin kencang yang terjadi sekitar pukul 12.00 WITA. Dua unit mobil yang diparkir tertimpa balok sehingga kaca mobil pun terpaksa pecah Selasa, 16 Oktober 2007, 55 unit rumah di Dusun Lawasang dan Lemo, desa Tondrolima, serta 11 unit rumah di dusun Lampuno desa Tumpiling, kecamatan Matakalli, Polman disapu angin.

Baca HAL 7

Ical-Mahfud Makin Lengket

Baca HAL 7

Humor Hubungan Antara Pancasila dan UUD 1945 Pak Ali terkenal sebagai guru yang galak. Suatu hari beliau mengajak diskusi dengan melempar pertanyaan, “Anak-anak, bagaimana hubungan Pancasila dengan UUD45?”

Seketika murid-murid Pak Ali, kebingungan. Kelas tegang. Tak seorang muridpun yang mau mulai memberi komentar atau menjawab. Selang beberapa menit kemudian, murid-murid masih saja diam.

Tiba-tiba Pak Ali menunjuk Akbar. “Akbar! Bagaimana hubungan Pancasila dengan UUD 45?”

Dengan tegas Akbar menjawab, “Baik-baik aja, Pak!”

30 Januari 2012, Lima rumah rusak parah dan puluhan rumah lainnya rusak ringan akibat terjangan angin puting beliung di Kaecamatan Banggae dan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.

20 November 2011, Puting Beliung di Kelurahan Pangali-ali, Kecamatan Banggae, Majene, Sulawesi Barat.

Nasib buruk dialami seorang warga, Aldar. Rumahnya hancur ditimpa pohon tumbang.

JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pusat memperingatkan adanya cuaca ekstrim pada sejumlah tempat di Indonesia, antara 10-13 Februari ini. Sulbar merupakan wilayah yang termasuk dalam ancaman puting beliung tersebut.

Hamzah Hapati Hasan

Beberapa Bencana Angin Kencang di Sulbar

TAMPIL BERSAMA. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) bersama Ketua MK Mahfud MD.

JAKARTA -- Acara seminar yang digelar Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII) Yogyakarta wilayah Jakarta di sebuah hotel di Jakarta, Kamis (9/2), kental

aroma politiknya. Bagaimana tidak. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical, hadir sebagai pembicara utama.

Baca HAL 7

Songi akan Ditangani Secara Khusus POLEWALI -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Polewali Mandar (Polman) bergerak cepat mengatasi penularan penyakit Tuberculosis (TBC) di Dusun Songi Desa Ratte Kecamatan Tubbi Taramanu (Tutar) Kabupaten Polewali Mandar. Dinkes menyatakan siap menurunkan tim khusus ke wilayah paling terpencil di Polman itu.

Kepala Dinkes Polman, dr Ayub Ali, berjanji melakukan pemeriksaan laboratorium terhadap dugaan penyakit TBC yang menyerang Dusun Songi.

"Apakah benar warga Songi terinfeksi secara menyeluruh belum diketahui secara pasti. Sebab sampai saat ini belum ada pemeriksaan khusus secara medis melalui laboratorium. Makanya butuh

Kasus Penderita TBC di Polman 2003 sebanyak 281 (58,33 %) 2004 sebanyak 516 (107,11%) 2005 sebanyak 265 (56,70 %) 2006 sebanyak 508 (67,8 %) 2007 sebanyak 263 (34,5 %) 2008 sebanyak 422 (54,37 %) 2009 sebanyak 412 (52,62 %) 2010 sebanyak 465 (59,32 %) 2011 sebanyak 540 (64,89 %) diperiksa dahaknya melalui laboratorium," kata Ayub.

Menurutnya, jika memang seluruh warga setempat terkena TBC maka pihak yang patut disalahkan adalah pemerintah set-

empat. "Ini juga kesalahan pemerintah setempat yang tidak menyampaikan kepada Dinkes bahwa ada kasus seperti itu di desanya," tutur Ayub.

Baca HAL 7

Aktivitas Ariel Setelah Menjalani Proses Asimilasi

Bebas Juli 2012, Gaji Dipotong 50 Persen

Kirim cerita lucu Anda ke radarsulbar01@gmail.com

Laporan Piet Ardyan

UNIK

Bandung

APA kabar Ariel Peterpan? Dia memang masih menjadi penghuni Rutan Kebonwaru, Bandung, Jawa Barat.

Namun, Ariel kini sudah "setengah bebas". Dia menikmati masa asimilasi dengan bekerja di kantor arsitek. net

SALAH SUNDUL Sepakbola tidak hanya menyajikan darama, tapi juga sejumlah adegan lucu.

Seperti yang terekam dalam gambar ini. w w w. r a d a r - s u l b a r. c o m

Ariel mendekam di Rutan (Rumah Tahanan) Kebonwaru, Bandung, sejak Juni 2010.

Pria kelahiran Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, 16 September 1981, itu divonis

Ariel Peterpan tiga tahun enam bulan atas kasus video porno yang juga menyeret artis Luna Maya dan Cut Tary.

Nah, setelah menjalani hampir separo hukuman, Ariel bisa menikmati masa asimilasi.

Eks vokalis grup band Peter-

pan itu bisa menghirup udara bebas di luar rutan.

Tidak bebas murni. Itu lantaran, Ariel masih harus menginap di balik jeruji besi.

Baca HAL 7

redaksi: 0426-22138 - email: radarsulbar01@gmail.com

2

Ekonomi

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT SEBA G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBAG

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

Emas Bertahan di Rp 520 Ribu/Gram REPORTER: M. SOLIHIN EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Kenaikan harga emas sejak Januari lalu, akhirnya terhenti pada level harga Rp 520 ribu per gram.

Harga ini bertahan hampir dua pekan terhitung sejak memasuki Februari. Saat ini, harga emas masih sama dengan harga yang berlaku akhir Januari, yaitu untuk emas 23 karat masih Rp Rp 520 ribu per gram, sedangkan untuk emas 22 karat Rp 420 ribu per gram.

Menurut pemilik toko emas Mega Mappasitujue Mamuju, Baharuddin, kondisi harga ini dipengaruhi oleh nilai tukur dolar yang masih menunjukkan perubahan dalam level angka dua digit.

"Sejak awal Februari, perubahan kurs dolar tidak terjadi secara signifikan. Rata-rata perubahan kurs dolar hanya Rp 10, padahal bulan Januari lalu perubahan kurs dolar terus menguat rata-rata Rp 100. Hal ini mem-

buat harga emas masih bertahan," ungkapnya kepada Radar Sulbar, Jumat, 10 Februari.

Meskipun demikian, Baharuddin memperkirakan harga emas masih akan mengalami kenaikan. Terjadinya kenaikan harga emas Januari lalu memiliki hubungan terhadap krisis ekonomi negara-negara Eropa. Sehingga krisis yang masih melanda memberikan peluang terhadap kenaikan harga emas.

"Diperkirakan harga emas akan terus mengalami kenaikan, meskipun saat ini harga emas masih bertahan sejak memasuki bulan Februari lalu," tutup Baharuddin.

Sebelum mencapai level Rp 520 ribu per gram, harga emas 23 karat sebelumnya hanya sekira Rp 470 ribu.

Sedangkan untuk emas 22 karat, harga sebelumnya hanya Rp 370 ribu lalu naik menjadi Rp 420 ribu per gram.

Awal Januari, harga emas hanya Rp 380 ribu per gram untuk emas 22 kar-

ALI AKB RADAR/ MUHAMMAD

n dari ETALASE.Berbagai jenis perhiasa si sebuah bahan emas terpajang di etala toko di Mamuju

at, sedangkan emas 23 karat sebesar Rp 480 ribu per gram. Hanya berselang satu pekan, harga emas langsung

Cuaca Ekstrim Rangsang Hama Rumput Laut MAMUJU -- Budidaya rumput laut di wilayah pesisir Pulau Karampuang Mamuju terganggu akibat serangan hama seperti lumut bulu dan Ice-ice. Kemunculan hama tersebut akibat rangsangan dari cuaca ekstrim yang terjadi belakangan ini.

Menurut Kepala Bidang Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Mamuju, Hasdar, munculnya penyakit tersebut karena faktor alam. Pada saat curah hujan cukup tinggi membuat santitasi, nutrisi, dan arus air laut untuk tanaman rumput laut menjadi rendah.

"Rumput laut yang terserang penyakit tersebut seperti lumut dan iceice (sejenis penyakit kusta pada tanaman rumput lau,red). Batang tanaman bewarna putih-putih yang otomatis menjadikan tanaman tersebut putus dari batangnya, sehingga tanaman bisa mati,," kata Hasdar saat disambangi di ruang kerjan-

INFO SULBAR

ya, Jumat 10 Februari.

DKP Mamuju mengaku belum mengetahui obat untuk mengatasi penyakit tersebut. Hany upaya antisipasi yang dapat dilakukan supaya serangan penyakit itu tidak berlarutlarut.

"Penyakit itu tidak ada obatnya karena wilayah tambat (area budidaya rumput laut,red) merupakan wilayah luas. Namun petani dapat mengantisipasi dengan mengetahui pola tanam," paparnya.

Pola tanam dalam penanaman rumput laut, Menurut hasdar, yaitu tanaman rumput laut harus diturunkan di atas tambat dengan kedalaman satu meter. Selain itu pemilihan bibit rumput laut yang tidak berpenyakit. "Jika rumput laut diturunkan dapat terjaga dari penyakit, begitupula dengan pemilihan bibit.

Bibit rumput laut harus yang betulbetul bersih jangan ada penyakit,"

AR

ungkapnya.

Hasdar juga mengaku, penyakit yang menyerang rumput laut dapat menular."Penularan penyakit ini sangat cepat dan akan mempengaruhi seluruh tanaman rumput laut, apabila tidak dilakukan penangganan cepat, misalnya mempercepat panen atau memindahkan rumput laut ke lokasi lain," ujarnya.

Kepala Dusun Karampuang II, Bauddin, menyampaikan sebelum terserang hama lumut produksi rumput laut di Pulau Karampuang dapat mencapai 10 ton sekali panen.

Namun sejak diserang hama, produksi rumput laut hanya mencapai sekira 8 ton.

"Selain diserang hama lumut, rumput laut juga terserang penyakit lapa yaitu salah satu hama yang bisa membuat rumput laut tidak bisa berkembang yang mungkin akibat faktor air keruh," katanya. (rp2/dir)

mencapai Rp 400 ribu per gram untuk emas 22 karat, sedangkan emas 23 karat Rp 500 ribu per gram. (*)

BI Didesak Susun Regulasi Penurunan Bunga Kredit JAKARTA--Bank Indonesia (BI) didesak untuk segera membuat regulasi penurunan suku bunga kredit.

Pasalnya, banyak bankir yang enggan menurunkan suku bunganya, kendati SBI sudah turun.

"Saya heran dengan tingkah pimpinan bank. Kalau SBI naik, para bankir cepat sekali menaikkan suku bunga kreditnya. Tapi giliran SBI turun, mereka malah enggan menurunkan," kata Laurens Bahang Dama, anggota Komisi XI DPR RI, di Gedung Senayan, Jumat 10 Februari.

Politisi PAN ini juga heran, BI tidak bisa menekan perbankan menurunkan suku bunga. Dia mencontohkan, SBI saat ini 6,1 persen.

Namun suku bunga kredit yang diberlakukan perbankan 13,1 persen. Angka yang cukup tinggi, kata Laurens, dan ini sangat merugikan konsumen.

"Pemerintah harus membuat regulasi tentang masalah ini. Kalau ada perbankan yang menolak menurunkan suku bunga, sanksinya apa. Jika tidak, bank akan bersikap seenaknya," cetusnya.

Dia pun mengkritisi sikap pemerintah yang memberikan subsidi tapi kemudian ambil untung dari subsidi. "Negara model apa itu, mencari keuntungan dari subsidi yang diberikan. Harusnya, subsidi harus benarbenar subsidi. Jangan justru jadi lahan untuk pencaharian baru," tandasnya. (jpnn)

YAYASAN KARAMPUANG Mengucapkan Selamat & Sukses Kepada Bapak:

DR. Drs. H. MUH. JAMIL BARAMBANGI, M. Pd Atas Keberhasilannya meraih gelar Doktor Manajemen Pendidikan Di Universitas Negeri Jakarta dengan judul disertasi:

" Implementasi Otonomi Pendidikan di Kabupaten Mamuju " Pada Tanggal 09 Februari 2012

Aditya Arie Yudistira Direktur

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR/ MUHAMMAD ALI AKBAR

RADAR/ MUHAMMAD ALI AKBAR

PERTEMUAN. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh bersama Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga menggelar pertemuan dengan Presiden World Cocoa Foundation (WCF) Bill Guiton dan Perwakilan PT Nestle Indonesia, Wisman dan sejumlah anggota WCF. Kamis 9 Februari 2012.

CINDERAMATA. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh memberikan cinderamata berupa miniatur kakao kepada Presiden World Cocoa Foundation (WCF) Bill Guyton usai pertemuan untuk membahas kerjasama Pemprov Sulbar dan WCF, Kamis 9 Februari 2012.

Mamuju 3

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI II Meningkatkan Perekonomian Daerah melalui pemberdayaan perekonomian rakyat, pemerataan Pendapatan di Masyarakat, Pembangunan daya Tarik, daya tahan dan daya saing perekonomian daerah TUJUAN Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa, Koperasi dan UKM SASARAN Berfungsinya kembali lembaga ekonomi yang ada ditigkat Desa Terjalinnya Kemitraan swasta dengan UKM dalam bentuk bapak angkat Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Berperannya sektor swasta dalam pembangunan masyarakat melalui CSR/Program Pengembangan Masyarakat Drs. H. Bupati Mamuju Wakil Bupati Mamuju Sekda Mamuju

Aksi Bom Ikan Resahkan Warga

Pusat Rehabilitas Narkoba tak Dianggarkan MAMUJU -- Jumlah pengguna narkoba di provinsi ini terbilang cukup tinggi. Data yang dilansir, tercatat pengguna narkoba di daerah ini mencapai sekira 9.000 orang. Dari angka tersebut, jumlah pengguna untuk kategori yang bermasalah mencapai 6.000 orang.

Namun sangat disayangkan, Pemprov Sulbar belum menganggarkan pembangunan pusat rehabilitasi bagi pengguna narkoba.

Padahal pengguna narkoba butuh penanganan serius, sehingga pemakai obat haram itu tidak menyebar dan menambah jumlah pengguna di Sulbar.

Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sulbar, Hj. Djamila Haruna, pembangunan pusat rehabilitasi selalu diusulkan Dinsos Sulbar, namun karena dana tidak ada sehingga program tersebut tidak terlaksana. "Pembangunan itu butuh dana banyak, misalnya untuk pembebasan lahan. Jadi kalau tidak ada, tidak mungkin kita lakukan pembangunan," kata Hj. Djamila kepada Radar Sulbar, Jumat 10 Februari.

Untuk mengantisipasi terjadi peningkatan pemakai narkoba, Dinsos Sulbar melakukan kunjungan ke setiap daerah melalui Unit Pelayanan Sosial Kesehatan (UPSK) kepada masyarakat. "Kita melakukan kegiatan UPSK setiap tahun misalnya dengan memberikan arahan pada masyarakat agar menjauhi narkoba," paparnya.

Hj Djamila mengakui pembangunan pusat rehabilitasi sangat penting untuk penanganan pemakai narkoba. Sebab tempat rehabilitasi merupakan salah satu langka kongkrit untuk melakukan antisipasi dengan mengumpulkan semua pengguna narkoba, terutama pengguna yang masuk kategori bermasalah. (rp2/dir)

RADAR/ MUHAM

MAD ALI AKBAR SANDAR. sebuah perahu yang me rupakan alat transpo rtasi dari Pulau ka rampuang ke Kota Ma muju bersandar di dermaga PPI Mamuju

REPORTER: HASAN BASRI EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Aktivitas pemboman ikan yang terjadi pada be-

berapa daerah pesisir dan kepulauan membuat warga menjadi resah. Akibat aktivitas tersebut, sumber daya laut menjadi rusak.

Bom ikan dapat merusak terumbu karang yang merupakan pusat populasi ikan. Sehingga masyarakat pesisir yang dominan bekerja sebagai nelayan akan kehilangan banyak hasil akibat tidak berkembangnya ikan.

"Kami tidak tahu siapa pelakunya, apakah orang disini atau pendatang karena kejadian itu hanya informasi yang kami dengar dari sejumlah warga. Pihak kepolisian pernah mendatangi pulau itu untuk menanyakan siapa pelaku bom ikan," kata salah seorang warga Dusun Ujung Bulo Pulau Karampuang, Umar, kepada Radar Sulbar, Kamis 9 Februari.

Ia juga mengatakan, warga yang berprofesi sebagai nelayan di Pulau Karampuang merasa dirugikan dengan aksi bom ikan karena nelayan tidak lagi bisa menangkap ikan secara normal karena semua ikan telah mati di

bom.

Menurutnya, kasus bom ikan sudah lama terjadi tetapi sampai sekarang belum diketahui siapa pelakunya. Oleh karena itu, Ia meminta pihak berwajib dapat menghentikan aksi nelayan yang membom ikan karena sangat merugikan nelayan lain serta merusak lingkungan.

"Kami berharap hal seperti ini tidak terulang karena bom akan membunuh anak-anak ikan," tuturnya.

Secara berbeda, Kepala Dusun Karampuang II, Bauddin, mengatakan penangkapan ikan dengan memakai bom tidak pernah terjadi di Pulau Karampuang.

"Selama tinggal disini, saya belum pernah mendengar ada yang menangkap ikan dengan bom.

Jika seandainya ada mungkin kita akan larang karena merusak biota laut terutama pada ikan," tuturnya. (rp2/dir)

DPRD Minta PU Segera Benahi Infrastruktur Jalan

RSUD Tepis tak Berikan Pelayanan Profesional

MAMUJU -- Kondisi jalan di Mamuju masih sangat memprihatinkan.

Terlihat sejumlah jalan di daerah ini masih dalam keadaan berlubang dan bagai kubangan karena dipenuhi lumpur.

Menanggapi kondisi ini, DPRD Mamuju berharap kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Mamuju segera melakukan pembenahan infrastruktur jalan. "Pembenahan ini harus rampung pada akhir tahun 2012 mendatang," ungkap Ketua DPRD Mamuju H Sugianto, kepada Radar Sulbar, Jumat 10 Februari.

Pembenahan dimaksudkan sebagai salah satu sarana penunjang Kota Mamuju sebagai pusat pemerintahan Provinsi Sulbar. Sehingga pembangunan sarana infrastruktur

MAMUJU -- Direktur RSUD Mamuju, dr Titin Hayati, menepis keluhan pasien yang menilai perawat tidak memberikan pelayanan profesional kepada pasien. Menurutnya, RSUD Mamuju menerapkan sistem pelayanan secara maksimal pada seluruh pasien.

"Tentang keluhan pasien bahwa perawat tidak profesional dapat kami pahami. Mungkin ini faktor stres dari pasien menyebabkan emosi tidak terkontrol, sehingga dalam pikiran pasien adalah pelayanan kami kurang baik," ungkap Direktur RSUD Mamuju, dr Titin Hayati, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat 10 Februari.

Sedangkan mengenai kondisi

jalan dalam Kota Mamuju agar menjadi prioritas untuk terus digenjot.

"Seperti ruas Jalan Diponegoro Mamuju, kondisinya sangat becek padahal jalan tersebut banyak digunakan masyarakat maupun pedagang yang beraktifitas di Pasar Regional Mamuju," imbuhnya.

Selain Jalan Diponegoro, jalan lain yang juga sangat memprihatinkan adalah akses menuju Pelabuhan Fery. Di jalur ini, terdapat lubang yang cukup lebar dan menjadi kubangan jika hujan deras mengguyur.

Sejumlah jalan di kota Mamuju juga sangat rawan banjir akibat kondisi drainase yang kurang memadai.

Kondisi ini terjadi akibat banyaknya tumpukan material serta endapan

pasir pada drainase yang mebuat aliran air tidak lancar.

Anggota Komisi II DPRD Mamuju, Abdul Malik Ballako, sangat menyayangkan kondisi beberapa titik jalan dalam Kota Mamuju. Sehingga Ia berharap selain perbaikan sarana infrastruktur jalan juga harus diperhatikan kondisi drainase sehingga saat hujan tidak rawan banjir.

"Saya juga berharap seluruh kontraktor agar memperhatikan sarana jalan yang digunakan. Rata-rata proyek pembangunan banyak yang kurang memperhatikan kondisi jalan, sehingga beberapa jalan yang dulu baik menjadi rusak akibat tumpukan lumpur dari aktivitas mereka," ungkap Malik. (mg6/dir)

banjir di ruang VIP RSUD Mamuju yang sempat terjadi saat hujan dua hari lalu, dr Titin membenarkan hal tersebut. Bahkan dr Titin mengaku kondisi ini sering terjadi jika sedang terjadi hujan.

"Saat ini RSUD Mamuju belum memiliki IPAL (Instalasi Pembuangan Air Limbah) sehingga jika terjadi hujan, ruang VIP rawan banjir. Namun akan tetap kami usahakan pembangunan IPAL tersebut dapat terlaksana tahun ini," tutupnya.

Sehari sebelumnya, seorang keluarga pasien di ruang VIP RSUD Mamuju mengatakan, pasien yang dijaga mengalami gangguan dan terlihat begitu menderita. Nafas pasien tersen-

gal dan terlihat begitu kesakitan.

Namun, saat keluarga pasien menghubungi telepon petugas jaga malam tidak ada jawaban sama sekali. Lama menunggu, akhirnya keluarga pasien mendatangi ruang perawat jaga dan membangunkan perawat yang bertugas. Sayangnya, bukan pertolongan dari petugas yang diterima melainkan omelan karena telah membangunkan perawat tersebut.

"Perawat itu langsung marahmarah kepada kami, padahal seharusnya mereka langsung menanggapi keluhan pasien. Ini kan namanya tidak profesional," kata keluarga pasien di ruang Anggrek, Rita, kepada Radar Sulbar. (mg6/dir)

Advertorial Penyerahan Hadiah Pemenang Poling SMS Pemilukada Sulbar

Manager Iklan Radar Sulbar Mawarnio Sumargolang, menyerahkan hadian berupa BlackBerry kepada pemenang poling SMS Pemilukada Sulbar 2011, Jumat 10 Februari 2012, di Kantor Radar Sulbar.

EKSEKUTIF MAMUJU

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

BIRO HUMAS DAN PROTOKOLER PEMPROV SULBAR/IPUL

TERIMA BANTUAN. Bupati Mamuju Suhardi Duka (paling kiri) pada penyerahan bantuan dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI Sharif Cicip S di auditorium Kantor Gubernur Sulbar, Sabtu 4 Februari 2012.

4

Parlementaria

Pragmatisme Politik Makin Mengkhawatirkan MAMUJU -- Proses politik seperti pemilu atau pemilukada pada dasarnya adalah wahana demokrasi dalam memberi pendidikan politik kepada masyarakat. Tetapi dengan adanya kecuranga, maka pendidikan politik yang dibangun justru tidak mencerdaskan rakyat.

Karena banyak calon wakil rakyat atau calon kepala daerah terlalu bernafsu meraih kemenangan secara instan. Proses politik hanya dijadikan sebagai ajang menjadikan rakyat sebagai objek bantuan dengan harapan mendapat pamrih di bilik suara.

Menurut Anggota Komisi I DPRD Sulbar, H Almalik Pababari, kondisi seperti itu semakin banyak dijumpai di banyak daerah di Sulbar. Bahkan sampai pada proses pemilihan kepala desa, uang selalu menjadi senjata utama dalam mengumpulkan dukungan.

Situasi ini makin memprihatinkan. Praktik politik yang terjadi hampir setiap tahun tidak kunjung menghasilkan perbaikan pada paradigma masyarakat tentang demokrasi. Tingginya tingkat pragmatisme pemilih saat ini sudah sampai pada tingkat mengkhawatirkan. Ibarat penyakit, boleh dibilang kronis. Tapi kondisi tersebut lahir akibat perilaku banyak elit politik yang menghalalkan cara-cara yang tidak fair dalam berpolitik. Sudah tidak menjadi rahasia lagi, pada setiap proses politik, kekuatan finansial selalu dijadikan sebagai faktor utama dalam menggalang dukungan.

“Akibatnya, masyarakat kemudian mengganggap proses politik sebagai sarana mencari uang,” sebut Bupati Mamuju periode 1999-2004 ini, Jumat 10 Februari.

Namun hal tersebut masih bisa diperbaiki. Paradigma pemilih dapat diluruskan kembali. Caranya, elit politik harus berani menanggalkan praktik politik uang. Almalik mengatakan, kompetisi politik harus benar-benar menjadi sarana mempertaruhkan konsep dan ide tentang pembangunan daerah. “Ini memang tidak gampang dilakukan. Tapi kalau ada kemauan untuk itu, saya kira secara perlahan akan ada perubahan paradigma di tengah masyarakat,” ujar Almalik.

Ia juga menambahkan, peran partai politik juga sangat penting. Karena opini masyarakat tentang praktik berdenokasi yang baik bisa dibentuk nmelalui pendidikan politik. “Inilah peran utama partai politik yang harus dijalankan, bukan semata-mata menjadi kendaraan politik,” ungkap Almalik Pababari. (ham)

PKS Bantah Keluar Panja Pencurian Pulsa JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membantah keluar dari Panitia Kerja (Panja) pencurian pulsa Komisi I DPR karena khawatir terjadi perbedaan persepsi dengan Menteri Komunikasi dan Informasi yang notabene dari PKS. Penegasan ini disampaikan Wakil Sekjen PKS, Mahfudz Siddiq kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (9/6).

"Dari Fraksi PKS anggota panjanya adalah Muzamil dan Mahfuz Abdurrahman. Muzamil ini anggota panja pemilu dan sekarang lagi intens betul dalam proses pembahasan.

Kalau Mahfuz pengurus DPP, bendahara umum, mungkin banyak urusan yang lain," kata Mahfudz Siddiq yang juga Ketua Komisi I itu.

"Sehingga bisa jadi ada kesibukan tidak ikut penuh di panja pulsa. Jadi tidak ada menarik diri dari panja. Semua atau empat pimpinan (Komisi I) juga menjadi empat pimpinan panja. Saya sendiri masuk dalam panja, unsur pimpinan," ujarnya.

Terkait penyelesaian masalah dugaan pencurian pulsa, Mahfudz menyatakan sekarang "bolanya" ada di pihak kepolisian. Makanya, lanjut dia, sudah beberapa kali pihaknya mengundang Kabareskrim Mabes Polri. "Data, pengaduan sudah ada. Polri juga melakukan penyelidikan. Ini kan tinggal ditindaklanjuti menjadi penyidikan," ujarnya.(jpnn)

PARLEMENTARIA

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Pimpinan Jadwalkan Sahkan BPBD REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: MAHBUB AMIRUDDIN

POLEWALI -- Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar (Polman) menjadwalkan pengesahan dan penetapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menjadi Perda BPBD Polewali Mandar pekan depan. Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua I DPRD, Andi Mappangara, di Kantor DPRD Polman, Jumat 10 Februari.

Menurut Mappangara, untuk persiapan pengesahan dan penetapan Ranperda BPBD menjadi Perda BPBD, patutnya dilaksanakan pekan depan, sebelum pemberangkatan 32 anggota dewan di DPRD Polewali Mandar menghadiri program pengembangan sumber daya manusia lawat Lemhanas.

"Badan Musyawarah (Bamus) sudah menjadwalkan penetapan dan pengesahan BPBD, sebelum 32 orang anggota dewan berangkat mengikuti program Lemhanas" tutur Mappangara.

Lanjut Mappangara, karena sebagian besar anggota dewan akan mengikuti Lemhanas, maka sangat dibutuhkan untuk mempercepat pengesahan dan penetapan Ranperda BPBD menjadi Perda BPBD. Sebab kalau menunggu usai pelaksanaan Lemhanas, bisa jadi pengesahaannya akan mulur hingga waktu yang belum jelas.

"Sebelum Lemhanas adalah waktu tepat melakukan pengesahan dan penetapan terhadap Ranperda BPBD menjadi Perda BPBD. Olehnya saya akan segera bersurat ke pansusnya untuk menyerahkan ranperda itu kembali," kunci Mappangara. (**)

RADAR/ M SOLIHIN

lah akte kelahiran, Mamuju mengadakan rapat membahas masa

Balegda DPRD Jumat, 10 Februari.

Hajrul Malik: Perlu Pengwilayahan Komoditas MAMUJU -- Rencana pengembangan komoditas pertanian maupun perkebunan harusnya dibarengi dengan analisa pengwilayahan komoditas tersebut.

Dengan begitu, setiap daerah dapat mengembangkan pertanian dan perkebunan sesuai potensi masingmasing.

Hal ini diungkapkan Anggota Komisi II DPRD Mamuju, Hajrul Malik, kepada Radar Sulbar. "Tidak masuk akal jika daerah pegunungan serta berbatu dipaksakan untuk pengembangan komoditas kakao, meskipun kakao merupakan komoditas andalan Sulbar. Jadi pengembangan komoditas seharus-

nya memperhatikan kondisi daerah tersebut," ungkapnya.

Hajrul mencontohkan, Desa Botteng Kecamatan Simboro memiliki struktur tanah yang berbatu dan cukup terjal. Sehingga, wilayah tersebut sangat tidak tepat jika menjadi area pengembangan tanaman sawit.

"Saya sempat mendengar wilayah Desa Botteng akan dikembangkan sawit. Secara kelembagaan DPRD Mamuju belum ada pembicaraan mengenai rencana tersebut. Namun jika dikaji dari struktur tanah, Desa Botteng tidak cocok untuk komoditas sawit sebab hanya akan merusak alam daerah tersebut," imbuh Hajrul.

Dari pengwilayahan ini diharap-

kan setiap daerah akan mengembangkan komoditi yang sesuai dengan kondisi daerah setempat. Sehingga pengembangan komoditas tidak terkesan hanya dilakukan secara serampangan dan mengikuti trend pasaran.

"Banyak komoditas yang dikembangkan masyarakat tanpa memperhatikan bagaimana prospek ke depan. Salah satunya adalah komoditas nilam yang sekarang semakin marak dikembangkan masyarakat. Padahal komoditas ini belum dikaji apakah cocok dikembangkan di Mamuju serta bagaimana pemasarannya," tutur Hajrul.

Jangan sampai, imbuhnya, masyarakat yang sudah mengembangkan nilam kemudian berhadapan dengan masalah pemasaran.

Seperti pengembangan jahe di daerah Tapalang yang sampai saat ini masih memiliki masalah pemasaran.

Olehnya, Hajrul berharap agar pengembangan komoditas pertanian maupun perkebunan harus memperhatikan bagaimana peluangnya serta kondisi daerah. Serta yang terpenting dari pemwilayahan ini, diharapkan semua komoditas yang dikembangkan dapat dikoordinir dengan mudah. (mg6/dir)

Kinerja DPR Buruk, Angka PT Jadi Alasan JAKARTA - Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar Sudarsa menyatakan, opsi lima persen ambang batas parlemen (Parliamentary Threshold/PT) adalah angka yang paling rasional untuk penyederhanaan multipartai dan efektifitas DPR. "Opsi lima persen Parliamentary Threshold (PT) adalah angka yang paling rasional untuk penyederhanaan multipartai," kata Agun Gunanjar Sudarsa saat diskusi "Membedah Pasal-Pasal Krusial RUU Pemilu", di press room DPR, Senayan,Kamis 9 Februari.

Selain untuk mendorong

Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat

Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan menyampaikan dukungan pendanaan Poltekkes Sulbar saat mengikuti pengarahan kepada mahasiswa Poltekkes Sulbar, Rabu 8 Februari 2012.

RADAR/ MUHAMMAD ALI AKBAR

Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan bersama anggota DPRD Sulbar meninjau ruangan gedung rektorat Poltekkes Sulbar, Rabu 8 Fevruari 2012.

penyederhanaan partai, opsi lima persen tersebut juga bertujuan untuk memperbaiki kinerja kelembagaan DPR yang akhir-akhir ini semakin disorot masyarakat.

Ambang batas parlemen yang dipakai dalam Pemilu 2009, menurut politisi Partai Golkar itu, berimplikasi terhadap kinerja Dewan karena banyak diantara anggota fraksi-fraksi yang terpaksa tugas ganda di sejumlah alat-alat kelengkapan kerja DPR, seperti komisi-komisi dan badan-badan.

"Karena jumlah anggota fraksinya tidak mencukupi sementara agenda DPR sangat banyak, yang terjadi

sulit bagi suatu rapat-rapat DPR untuk memulai tepat waktu karena tidak qorum," kata Agun.

Tapi dengan PT 5 persen, diperhitungan semua anggota-anggota fraksi akan menempati seluruh alatalat kelengkapan kerja dan mengurangi tumpang-tindih dalam bekerja.

"Demikian juga halnya kalau masih ada para anggota DPR yang malas atau setidaknya terlambat dalam menghadiri rapat-rapat di DPR, maka dengan sangat mudah diberi sanksi karena mereka tidak ada lagi beban kerja di berbagai alat kelengkapan kerja DPR," tegas

Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju

Agun.

Kalau mau rasional, menurut dia jangan PT yang dipersoalkan tapi harus dipermudah keikutsertaan partai politik dalam mengikuti Pemilu. Sebab, katanya, akhir dari eksistensi sebuah partai ada di tangan rakyat melalui mekanisme Pemilu.

"Partai-partai dengan kinerja baik pasti akan diberi kepercayaan oleh rakyat. Sebaliknya, partai yang kini diposisi besar tapi kalau kinerjanya tidak baik pasti akan ditinggal masyarakat. Mekanismenya ada di Pemilu," tegas Agun Gunanjar Sudarsa. (jpnn)

LEGISLATIF MAMUJU

Ketua Balegda Mamuju, Hajrul Malik, memberikan sambutan saat pembukaan rapat akte kalahiran, Jumat, 10 Februari.

RADAR/ M SOLIHIN

Anggota Balegda DPRD Mamuju, Irwan Pababari memberikan masukan saat rapat pembahasan akte kelahiran, Jumat, 10 Februari.

Pemilukada 5

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Hamsi Silaturrahmi ke DPRD Polman REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: CHAERUL MARFAN

RADAR/ JHAMHUR ANJASMARA

SILATURRAHMI. Salah satu figur kandidat Cabub-Cawabub di Pemilukada Polewali Mandar, Hamsi, Kepala Kantor Perwakilan Propinsi Sulbar di Jakarta saat bersilaturrahmi di DPRD Polewali Mandar.

POLEWALI -- Figur yang santer namanya akan meramaikan bursa kandidat calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) di Pemilukada Polewali Mandar (Polman) Hamsi, punya beragam cara untuk menaikkan popularitasnya. Salah satu yang dilakukan Hamsi adalah mendatangi Kantor DPRD Polewali Mandar (Polman).

Kehadiran Hamsi di DPRD Polman, membuat suasana begitu riuh.

Sejumlah anggota dewan yang menyambangi kedatangannya langsung menyapa Hamsi dengan sapaan "Selamat datang pak Bupati". Hamsi yang disapa deAmin dan terima kasih, tanpa menanggapi sapaan barunya itu. Kepala Kantor Perwakilan Propinsi Sulawesi Barat ini mengatakan, kunjungan ke DPRD Polman hanyalah silaturrahmi. Putra Takatidung yang datang dengan busana muslim, ini mengajak ang-

gota dewan melaksanakan shalat Jumat bersama di salah satu mesjid di Polewali Mandar.

Anggota DPRD Polman yang diajak di antaranya Wakil Ketua I DPRD Andi Mappangara, Ketua Baleg Abd Rahim, anggota Komisi II Abd Rahim, anggota Komisi I Abd Muin Saleh dan Wakil Ketua Komisi I Amiruddin.

"Shalat Jumat bersama ini, merupakan bagian dari silaturrahmi saya dengan anggota dewan di DPRD Polewali Mandar," ujarnya sesaat sebelum berangkat menuju masjid.

Ia juga menyatakan siap menjadi kandidat cabup-cawabup di Polewali Mandar. Karena menurutnya, semua kembali pada hasil survei yang akan dilakukan partai poltik. "Soal maraknya nama yang bermunculan, itu bukan menjadi kendala bagi saya.

Semuanya saya kembalikan pada mekanisme survei," kunci Hamsi sembari berlalu bersama anggota dewan menuju masjid. (**)

Hendardji dan Prayitno Daftar ke KPU Besok, Faisal-Biem Serahkan Berkas Dukungan DUA pasangan calon independen yang akan maju dalam bursa Pilkada DKI Jakarta 2012, akan mendaftar ke KPU Provinsi, 10 Februari. Yakni, Hendardji Soepandji serta Prayitno Ramelan. Keduanya dijadwalkan akan datang bersama pasangannya. Para pendukung masing-masing calon dipastikan juga akan mengiringi dengan membawakan berkas dukungan yang diangkut dengan kendaraan.

“Kami dapat koordinasi, Pak Hendardji dan Pak Prayitno, Hari

Jumat akan datang menyerahkan berkas. Kami prediksi bakal ramai.

Untuk bawa berkasnya yang tiga rangkap saja kan banyak,” ujar anggota KPU Provinsi DKI Jakarta yang membidangi pencalonan Jamaluddin F Hasyim, Kamis kemarin. “Kalau Faisal Basri dan Pak Bim, hari Sabtu menyerahkan berkas dukungannya,” imbuh mantan wasit pilkada tersebut.

Adapun penerimaan berkas dukungan calon independen, digelar di Gedung Diklat Perpustakaan Na-

sional RI di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Mereka harus menyerahkan berkas dukungan warga minimal sebanyak 407.340 jiwa.

“Kami prediksi Jumat dan Sabtu, menjadi hari yang sibuk. Untuk memperlancar proses penghitungan berkas, kami sudah siapkan 100 relawan,” beber Jamaluddin.

Adapun pada Kamis kemarin, tidak ada satupun calon independen yang datang. Hal itu berbeda dengan hari sebelumnya. Atau hari pertama dibukanya penyerahan berkas

dukungan. Tercatat saat itu ada dua pasangan calon indpenden yang datang. Yakni Laksamana Pertama (Purn) Mulyo Wibisono dan Prof Ngadisah. Serta Dedy Irianto (kordinator RW se DKI) dan Atma Sanjaya. Kedatangan mereka untuk mendaftar dan menyerahkan berkas, ditolak KPU DKI. Sebab berkas dukungan yang dibawa tidak lengkap. Keduanya diminta melengkapi berkas dukungan, jika memang ingin berlaga dari jalur independen. (jpnn)

9 Maret Penetapan Calon Baru BANDA ACEH - Ketua kelompok kerja (Pokja) pencalonan KIP Aceh Nurjani Abdullah mengatakan, pada 8 sampai 9 Maret 2012, KIP Aceh dan KIP Kabupaten/Kota akan menetapkan pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang mendaftar. Ini setelah terbitnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK). “Berkas dukungan baik itu mereka yang maju dari partai politik maupun jalur perseorangan masih diverifikasi,” kata Nurjani, Kamis 9 Februari.

Dia melanjutkan, pihaknya memberikan batas waktu hingga 21 Februari 2012 mendatang, bagi bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang diusung oleh Partai politik maupun gabungan partai politik untuk mengkapi atau memperbaiki surat pencalonan, syarat calon maupun mengajukan syarat baru.

Sementara bagi calon perseorangan, batas waktu untuk melengkapi atau memperbaiki surat pencalonan beserta persyaratan adalah sampai tanggal 28 Februari 2012. Kemudian pada 7 Maret 2012, KIP Aceh dan Kabupaten/kota akan mengumumkan pasangan bakal calon yang memenuhi persyaratan, untuk kemudian ditetapkan sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. “Penetapan calon akan kita tetapkan pada 9 Maret mendatang,” katanya.

Komisioner KIP Aceh Nurjani Abdullah menyambut baik dua rekannya sesama anggota KIP Aceh masuk dalam bursa calon anggota KPU Pusat, yaitu Ilham Saputra (Wakil ketua KIP) dan Zainal Abidin (anggota).

“Kita memberikan doa dan dukungan kepada mereka. Kita juga ingin ada putra Aceh yang duduk di KPU. Ini suatu kebanggan bagi kita jika keduanya nanti bisa terpilih,”katanya.

Dia mengatakan, Ilham Saputra dan Zainal Abidin pada dalam seleksi tahap kedua calon anggota KPU dinyatan lulus, namun begitu masih ada dua tahapan lagi yang harus mereka jalani sebelum mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI. Seperti diketahui, dua Komisioner KIP Aceh terbut lolos ke – 30 besar dalam penjaringan anggota KPU Pusat. Keduanya harus melewati bebera tes lagi dan pada 13 sampai 18 Februari 2012 mendatang,kedua akan mengikuti tes wawancara dengan tim seleksi, sehingga nantinya akan mengerucut menjadi 14 nama yang kemudian akan diajukan ke Komisi II DPR RI. Nurjani menambahkan, keikut sertaan dua rekan kerjanya tersebut diakuinya sama sekali tidak meninggalkan beban kerja bagi rekannya yang lain,”mereka kan pandai mengatur waktu dan cukup professional,”pujinya.(jpnn)

Pilpres 2014, Saatnya Calon Muda Tampil

Hentikan Intrik dan Fitnah!

JAKARTA -- Pengamat politik dari Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti menilai, pemilihan presiden (pilpres) 2014 akan menjadi ajang alih generasi di era reformasi.

Generasi seperti nama-nama Wiranto, Jusuf Kalla, Megawati, Amin Rais, sudah kehilangan panggung.

"Sekarang di bawah ini sudah banyak calon-calon yang potensial.

Tahun 2014 ini menunjukkan generasi kedua dari reformasi. Wajahnya itu seperti Aburizal Bakrie, Hatta Rajasa, Mahfud MD, Prabowo atau Sri Mulyani," kata Ray Rangkuti, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 9 Februari.

Meski begitu, kata Ray, walau berasal dari generasi kedua reformasi, tetapi kulturnya masih 50-50. "Jadi, kultur politik orde baru berbagi dengan kultur politik era reformasi. Jadi, cara mereka menempatkan orang di mana-mana, itu masih gaya orde baru. Tetapi ketika ada yang ingin mengubah demokrasi menjadi otoriter, mereka akan melawan, itulah sisi era reformasinya," terang Ray.

JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan, Partai Golkar sejak awal konsen dengan prinsip-prinsip demokrasi yang benar, bukan demokrasi asal menang. Ical menyebut istilah "demokrasi seolah-olah" yang bertopeng kekuasaan atau demokrasi yang menjadikan kata dan perbuatan sebagai dua hal yang berbeda.

Hal tersebut ditegaskan Ical, panggilan akrabnya, saat menjadi keynote speech dalam acara seminar yang digelar Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII) Yogyakarta wilayah Jakarta di sebuah hotel di Jakarta, Kamis 9 Februari.

"Partai Golkar berpandangan bahwa kematangan dalam berdemokrasi haruslah sejalan dengan penataan sistem demokrasi itu sendiri. Tanpa kesadaran berbangsa yang matang, demokrasi hanyalah sebuah fatamorgana,"

Ray mencontohkan, ketika jabatan presiden tidak perlu dibatasi masa jabatannya, aturan ini akan mendapat perlawanan. "Itu watak reformasi mereka," ujarnya.

Sedangkan di 2019 nanti akan terjadi degradasi yang mungkin menjadi 80-20 persen. "Ide-ide reformasi sudah begitu kental di kepala mereka. Bagaimana cari duitnya, bagaimana mempopulerkan diri, sudah mengadopsi gaya-gaya politik modern yang lazim diperkenalkan di era

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

PARLEMENTARIA

liberal," jelasnya.

Sementara 20 persennya nepotismenya masih sangat terasa. "Nepotisme kan bukan lagi hanya memiliki hubungan darah, tetapi juga kedekatan," imbuhnya.

Persoalannya, imbuh Ray, mereka akan mau menunggu hingga tahun 2019 atau didesak maju di 2014. "Kalau saya sih memilih untuk mendesak di 2014," pungkasnya. (jpnn)

Pemimpin Redaksi: Naskah M. Nabhan Wakil Pemimpin Redaksi: Mahbub Amiruddin Redaktur Pelaksana: Muhammad Ilham, Koordinator Liputan: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan Dewan Redaksi: H. Syamsu Nur, Naskah M. Nabhan, Mahbub Amiruddin, Muh. Ilham Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Hasan Basri.

Layouter/Desain Grafis: Muhammad Ali Akbar, Shofiandhy BT. IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp 25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

kata Ical. Kata Ical, saat ini panggung politik penuh intrik dan fitnah. "Intensifnya intrik, intensifnya fitnah, akan menggerus kepercayaan bukan saja antarelit, tapi juga persepsi publik kepada politik," kata Ical.

Dia mengajak agar politisi tidak menggunakan intrik dan fitnah.

"Ide dan gagasan harus menjadi instrumen berpolitik. Hentikan intrik dan fitnah," kata Ical.

Menurut Ical, perubahan politik saat ini masih menyisakan sejumlah problem baik dalam format maupun praktik ketatanegaraan. "Meskipun kita saat ini menganut sistem presidensial namun dalam prakteknya warna parlementarianisme juga masih terasa cukup kuat. Padahal, secara konseptual maupun praktik politik, keduanya tidak kompatibel."

Partai Golkar berpendapat bahwa untuk memperkuat sistem presidensial sebagaimana diatur

UUD 1945, dan agar penyelenggaraan pemerintahan efektif, produktif, serta terciptanya stabilitas checks and balaces, penyederhanaan sistem kepartaian secara alamiah mutlak diperlukan.

"Dengan demikian, penetapan parliamentary threshold sebesar 5 persen, sebagaimana yang diperjuangkan Golkar, sebenarnya merupakan kebutuhan bersama," tegas mantan Menko Perekonomian dan Menko Kesra itu.

Selain itu, kata Ical, masih banyak lagi yang diperjuangkan Golkar saat ini. Tapi yang paling vital adalah terciptanya pemerintahan yang kuat, tegas, bersih, berwibawa, dengan tanggung jawab dan keterbukaan kepada semua.

"Hanya dengan pemerintahan seperti inilah Indonesia dapat mewujudkan seluruh potensi untuk menjadi bangsa yang besar, damai, sejahtera dan bermartabat," tegasnya. (jpnn)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur SDM & Produksi: Mahbub Amiruddin Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH & Parnert, Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager),

Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman.

Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 SBY Telp.081342763676 (Sukri)

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

TERIMA ASPIRASI. Komisi II dan Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar saat membahas dan menerima aspirasi warga Polewali Mandar beberapa waktu yang lalu.

6

Opini Saatnya Media Berpihak oleh Duljani

Pegiat sosial dan Kehumasan, Tinggal di Indramayu

J

ames Fallowes dalam bukunya Break ing The News (1997) mengungkap kan sebuah kecenderungan mediamedia di Amerika Serikat (AS) yang begitu ‘profesional’ dalam melakukan kerja-kerja jurnalistiknya. Kinerja yang dicitrakan menjadi ‘jurnalis seutuhnya’, sehingga segala sesuatu diluar tugas kejurnalistikan mesti dinomorduakan.

Adalah Peter Jennings, anchor dari ABC dan Mike Wallace, yang juga wartawan senior CBS yang mengungkap tabir ‘profesional’ tersebut. Dalam sebuah acara televisi di era 1980-an, keduanya didapati mengungkapkan pernyataan yang menjadi pegangan para jurnalis di AS selama ini. Keduanya dibayangkan pada kondisi perang, di mana pasukan musuh akan menyerang pasukan AS, dan mereka tahu itu. Namun yang dipilih oleh mereka hanyalah meliput, bukan melakukan tugas sebagai seorang warga negara yang nasionalis. Tentu masih ingat pula nasib seorang fotografer peraih Pulitzer 1994, Kevin Carter, yang depresi dan bunuh diri akibat dikecam warga dunia karena ‘menelantarkan’ seorang anak kecil yang kelaparan dan diintai burung nazar. Disamping liberal dan kapitalisnya media di AS, kehilangan nilai-nilai humanis seperti itulah yang mengakibatkan media di sana dibenci warganya sendiri.

Lonceng kematian demokrasi AS yang buru-buru ditabuh akibat beringasnya media yang lepas kontrol kemudian dibatalkan demi terbitnya amandemen Undang-undang Hak-hak Media (Bill of Media Rights) pada tahun 2005. Secercah harapan itu muncul karena Undang-undang tersebut menjamin kebebasan para jurnalis berlawanan pendapat dengan media tempatnya bekerja. Selain itu, berseminya jurnalisme warga juga dianggap hal yang positif bagi berkembangnya demokrasi di AS. Hal tersebut menjadi titik balik bagi konsentrasi kepemilikan media yang dirasakan warga AS. Ini menimbulkan wacana baru, yakni soal the more you watch, the less you know, karena konsentrasi media menimbulkan keseragaman pemberitaan. Konsentrasi kepemilikan media menimbulkan tekanan bagi para jurnalis untuk memberitakan sesuatu, karena beritanya sudah dipesan oleh petinggi media tempatnya bekerja. Undang-undang tersebut menjamin mereka untuk berani melawan korporasi. Lantas bagaimana di Indonesia?

Kode etik jurnalistik di Indonesia yang disusun pada tahun 2006 rupanya sedikit banyak terilhami dengan undang-undang di AS itu. Istilah independensi dalam pasal 1, yang ditafsirkan sebagai pemberitaan atas fakta harus berkesesuaian dengan hati nurani jurnalis sendiri. Disinilah jurnalis diayomi untuk lepas dari tekanan pemilik media, maupun dari pihak manapun yang ingin merusak aturan berita yang akurat, berimbang, dan beritikad baik.

Konsentrasi kepemilikan media massa yang terjadi di Indonesia juga seolah menjadi tren. Beberapa diantaranya bahkan mempunyai afiliasi

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

dengan lembaga politik. Hal ini persis seperti yang terjadi di AS, dimana kredibilitas media ditentukan oleh afiliasi politiknya. Hal ini tercermin dalam survey tahun 2005 yang tak banyak berubah hingga sekarang. Survey itu mengungkapkan bahwa partisan Partai Demokrat lebih memandang ABC News, CBS News, NPR, PBS, New York Times, NewsWeek, Time dan U.S. News and World Report sebagai saluran berita ternama dan terpercaya. Sebuah pendapat yang tidak ditemui di kalangan partisan Partai Republik. Bahkan kredibilitas CNN semakin menurun dari tahun ke tahun di mata para partisan Partai Republik.

Menyelamatkan Demokrasi Kini, para konsumen media di Indonesia sering mengajukan pertanyaan kritis atas media-media baru yang bermunculan. Mereka senantiasa mengajukan pertanyaan siapakah dibelakang media tersebut, baik foundernya maupun fundingnya. Hal ini menuntut kejelasan pada berita apa yang nanti akan diturunkan secara berkelanjutan. Sebagai pemilik media, tentu saja seseorang memiliki kewenangan untuk mencampuri ‘bisnis’ miliknya tersebut.

The More you watch, the less you know yang dipopulerkan oleh Danny Schechter, aktifis berita open source pemilik mediachannel.org dalam bukunya yang berjudul sama dengan kalimat tersebut menitikberatkan pada konsentrasi kepemilikan media sebagai ancaman dalam demokrasi.

Sirikit Sah, dari Media Watch, pernah menyinggung pula tentang hal ini.

Dia pernah mencontohkan tentang peliputan pada Pemilu jaman Orde Baru, dimana semua warna didominasi kuning. Tentu saja ini objektif, tapi being objective is not always fair. Ob-

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

RADAR SULBAR Sabtu,11 Februari 2012

Tajuk

jektifnya karena Partai Golkar waktu itu memang menjadi dominan dan layak muat dalam setiap kampanyenya, namun menjadi tidak fair karena ini menyangkut pendidikan demokrasi.

Etisnya, ketika media menjadi sarana pandidikan demokrasi, semua partai mesti ditampilkan, jadi tak melulu kuning saja, sesekali meski diimbangi dengan warna kuning dan hijau.

Dalam ranah advokasi media, penulis sering menemui pemberitaan yang tidak berimbang. Pada konflik agraria, beberapa media lokal menyebut ada penyerobotan lahan oleh petani. Para petani hutan disebut sebagai penyerobot lahan. Hal seperti ini mestinya tidak terjadi jika media mau berpihak pada kenyataan.

Kenyataan bahwa masyarakat Indonesia yang miskin, tertindas, dan masih dimarjinalkan meski diberi keberpihakan dalam pemberitaan. Inilah yang disebut oleh Jacob Oetama sebagai insight journalism alias jurnalisme makna. Pendiri Kompas-Gramedia ini tak sendirian, ada jurnalis BBC yakni Martin Bell yang menyebut istilah attachment journalism yang secara bebas bisa diterjemahkan menjadi jurnalisme perasaan. Kedua istilah itu merujuk pada sebuah wacana keberpihakan para pekerja media atas kerja jurnalistiknya. Jika ini dilindungi dengan baik oleh Undang-undang, tak hanya kode etik, maka jurnalis tak akan menjadi tangan panjang kapitalis.

Jurnalis yang bekerja dengan hati nurani akan menyuburkan nilai-nilai humanis media, yang niscaya lambat laun akan menumbuhkembangkan demokrasi yang kelak akan mampu dinikmati oleh manusia Indonesia seluruhnya. Maka, sekaranglah media berpihak, bukan pada kapitalisme, namun hati nurani. (net)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

Segera Akhiri Drama Mutasi RENCANA mutasi yang akan dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar masih menjadi tanda tanya besar. Kapan waktu pelaksanaannya hingga kini belum bisa diketahui publik dan menjadi misteri besar tidak pejabat dan keluarganya tapi juga sebagian besar masyarakat Sulbar.

Informasi terakhir yang disampaikan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, mutasi akan dilakukan setelah Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar sudah terpilih secara definitif. Hal ini dilakukan agar pengambilan sumpah jabatan dapat dilakukan bersamaan dan akan mengefisienkan waktu. Namun kapan Sulbar akan memiliki sekprov definitif yang baru pasca berakhirnya masa jabatan Arsyad Hafid juga masih belum jelas.

Proses pemilihan sekprov baru masih di tangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang melakukan fit and proper test.

Implikasi dari ketidakjelasan pemilihan sekprov definitif baru ini adalah makin panjangnya drama rencana mutasi yang sudah berhembus pertengahan Desember lalu. Hari-hari berikut kita akan disuguhi siapa pejabat yang layak menempati pos-pos tertentu.

Kita berharap drama mutasi ini tidak mengganggu kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang selama ini sudah terlanjur nyaman menikmati kursi empuknya. Mudah-mudahan Kepala SKPD lebih sibuk mengurusi kerjaan ketimbang melobi kanan-kiri demi melanggengkan kedudukan.

Justru dengan rencana mutasi ini kepala SKPD makin memacu kinerjanya agar terlihat bisa bekerja secara maksimal. Di sisa waktu yang ada kepala SKPD harus lebih meningkatkan etos kerjanya yang diharapkan bisa berimbas ke bawahan. Gubernur Sulbar sebagai lokomotif utama mutasi harus menjaga momentum perbaikan birokorasi ini dengan baik. Bagi pejabat yang tidak berprestasi jangan sungkan-sungkan memberi punishment dan yang berhasil selayaknya mendapatkan reward. Meski memiliki hak prerogatif, gubernur tetap harus mempertimbangkan usulan-usulan masyarakat yang disampaikan melalui ruang-ruang publik. Usulan yang sifatnya konstrukti jangan diabaikan dan jadikan salah satu landasan dalam mengambil kebijakan.

Hanya saja kendalanya gubernur tidak pernah secara utuh mengumumkan ke publik soal target pencapaian kepada para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Padahal jika ukuran itu ada publik maka tentu bisa membantu gubernur melakukan penilaian, bahwa pejabat A berhasil mencapai target dan pejabat B gagal memenuhi.

Kinerja SKPD yang lambat tidak mampu menopang dan mengimbangi kecepatan kerja gubernur. Bila diibaratkan atlet lari, gubernur sudah berlari kencang, kepala SKPD berjalan tertatih-tatih di belakang. Oleh karena itu segera akhiri drama bersambung mutasi ini dengan secepatnya melakukan mutasi. (**)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

LOWONGAN KERJA

Radar Sulbar

Sebuah Perusahaan yang tergabung dalam "CMO GROUP" mengadakan ekspansi untuk membuka lowongan KANTOR WILAYAH di SULAWESI BARAT membutuhkan segera Karyawan - karyawati untuk posisi sebagai berikut : 1. Kepala Kantor Wilayah (KKW) 2. Pimpinan Cabang (PC) 3. Staf Keuangan (SK) 4. Kasir (KS) 5. Staf Logistik (SL) Dengan klasifikasi sbb : - Untuk posisi No. 1 Pendidikan Minimal Sarjana Muda - Untuk posisi No. 2 s/d No. 5 Pendidikan minimal SMU Sederajat - Cantumkan Kode Job Jabatan disebelah kiri Amplop Lamaran Dengan menyertakan : 1. Fc. Ijazah Terakhir 2. Surat Lamaran Kerja 3. Daftar Riwayat Hidup singkat 4. Fc. Kartu Tanda Penduduk (KTP) 5. 3 Lembar Foto Ukuran 3 x 4, & 2 Lembar 2 x 3 6. Surat keterangan lain yang dapat mendukung.

Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

Mau Pasang IKLAN

Website ATAU Koran HUBUNGI

Lamaran di antar langsung kepada bagian personalia " CMO GROUP" Alamat Jl. H. Andi Dai No. 23 Mamuju (HOTEL MARANNU GOLDEN HOTEL) Paling lambat 1 (satu) Minggu setelah iklan ini terbit.

081 241 843 180

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net

KESEMPATAN BERKARIR Multifinance yang telah Go Publik dengan pengalaman lebih dari 30 tahun dan memiliki lebih dari 130 Cabang di seluruh indonesia membuka kesempatan bagi anda yang memiliki motivasi kerja tinggi, ulet, dan gigih untuk menempati posisi sebagai : SURVEYOR MOBIL (ME) SURVEYOR MOTOR (AE) FIELD COLLECTOR (FC) OPERASIONAL STAFF (ADM) Kualifikasi : - Pendidikan Minimal D3 (khusus AE minimal SMU) - Berpenampilan menarik (pria/wanita) - Leadership, Berjiwa marketing, Komunikatif, Ulet, Energik dan inisiatif - Memiliki SIM (C/A) Aktif ((ME,AE,FC) - Menyerahkan CV (Daftar Riwayat Hidup) FC KTP, FC Ijasah dan transkrip nilai terakhir, - Pas Photo 3x4 = 2 Lembar.

Bersedia di tempatkan di daerah SULAWESI BARAT Lamaran beserta CV dikirim ke : PT. BFI Finance Indonesia, Tbk. Jl. Abd Wahab Azasi No. 44 Tlp. 0426-2323899 / Hp 085 255 606 232 Mamuju - Sulawesi Barat 91511 (To : Adi Zuhrah L - HRD)

sambungan 7

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Penyelenggaraan Haji Masih Dilakukan Pemerintah

Dalami Kasus Wa Ode, KPK Geledah Ruang Banggar JAKARTA -- Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pagi kemarin menggeledah ruang sekretariat Badan Anggaran (Banggar) DPR RI. Penggeledahan ini terkait kasus suap dengan tersangka Wa Ode Nurhayati. Beberapa penyidik KPK terjun langsung memeriksa sekretariat Banggar DPR. Ruang pimpinan Banggar yang bersebelahan dengan ruang sekretariat juga di-

geledah oleh tim lain dari KPK. KPK membongkar sejumlah tempat penyimpanan berkas di ruangan ini.

Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha menjelaskan bahwa penggeledahan tersebut, terkait dengan kasus yang menimpa Anggota Banggar DPR Wa Ode Nurhayati.

"Penggeledahan terkait kasus suap dana PPID," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat 10 Februari 2012.

Seperti diketahui, Wa Ode telah ditetapkan oleh KPK sebagai tersangka kasus alokasi Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID).

Politisi PAN ini diduga menerima suap dari tiga daerah di Nanggroe Aceh Darussalam tahun anggaran 2011 lalu. "Iya, khusus untuk kasus Wa Ode. Kan dia sudah tersangka," imbuh Priharsa.

Selain Wa Ode, KPK juga telah menetapkan satu ter-

sangka untuk kasus yang sama. Yakni salah satu pengusaha berinisial EF. "Yang baru ada pengusaha. Inisialnya EF," cetusnya.

KPK akan terus melakukan pengembangan terkait kasus suap dana PPID tersebut. "Apakah akan menyeret anggota Banggar lainnya, kita tunggu aja pendalamannya," tandas Priharsa.

Pasca penetapan Wa Ode sebagai tersangka, Badan Kehormatan (BK) DPR RI juga

menonaktifkan yang bersangkutan dari keanggotaan Banggar.

Atas kasus ini, Anggota BK DPR Salim Mengga meminta Wa Ode untuk membuka seluruh aib yang ditengarai banyak terjadi di Banggar DPR. Termasuk dugaan keterlibatan empat pimpinan Banggar, yakni, Ketua Melchias Marcus Mekeng, Mirwan Amir, Olly Dondokantbey serta Tamsil Linrung. (rul/fmc)

Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Sulbar, Rusdi Syah, saat dikonfirmasi via ponsel malam tadi mengatakan telah memberikan penyampaian kepada setiap Kabupaten agar proaktif jika terjadi bencana di daerah masingmasing. Ia berharap agar setiap Kabupaten langsung berkoordinasi dengan pihak BPBD Sulbar jika terjadi bencana di wilayahnya.

"Koordinasi ini untuk memudahkan jika terjadi bencana, sehingga kami dapat langsung memberikan bantuan ke lokasi bencana tersebut," ungkapnya.

BPBD Sulbar juga telah membentuk Posko Siaga disetiap Kabupaten, pembentu-

kan posko ini agar terdapat dapat memberikan informasi jika terjadi bencana seperti angin puting beliung dxan bencana lainnya.

"Selain membentuk Posko Siaga di setiap kabupaten, kami juga telah membentuk desa siaga. Masing-masing kabupaten dibentuk dua desa siaga," imbuhnya.

BPBD telah menyediakan anggaran sebesar Rp 200 juta.

Dari dana tersebut diharapkan jika terjadi bencana BPBD dapat langsung memberikan bantuan kepada masyarakat. Rusdi menjelaskan pada umumnya semua daerah rawan bencana, apalagi daerah Sulbar yang sebagian besar berada di sekitar pantai sangat rawan angin

puting beliung. BPBD berharap masyarakat tidak terlalu resah akibat ancaman angin puting beliung ataupun beberapa bencana lainnya.

Pihaknya telah menyediakan tiga unit mobil yang digunakan untuk memberi penanganan terhadap masyarakat yang tertimpa bencana. Mobil tersebut antara lain satu unit mobil dapur umum, mobil penyulingan air bersih serta satu unit mobil operasional. "Pekan depan kami akan menerima tujuh unit mobil baru bantuan dari pemerintah pusat. Rencananya bantuan ini baru akan diserahkan secara resmi oleh Gebernur Sulbar Senin, 13 Februari mendatang," tutupnya. (**)

bidang hukum. "Saya tadi katakan, kalau sudah bosan di bidang hukum, kalau ingin masuk ke politik, ya berpolitik di dalam Golkar," ujar Ical.

Karena itu, ujar Ical, sama sekali tidak ada hubungan pidatonya dalam rangka untuk meminang Mahfud dihadapan para alumni UII. "Itu namanya belum beranak sudah berbesan. Anaknya saja belum punya," ujarnya memberi peribahasa. Namun, Ical tak lupa memuji Mahfud sebagai sosok Ketua MK yang tegas.

Mahfud sendiri juga menampik jika dirinya memiliki peluang untuk menjadi cawapres mendampingi Ical.

Menurut dia, apa yang disampaikan Ical wajar dalam kapasitasnya sebagai ketua umum partai.

"Itu gurauan politik. Karena nanti kita juga akan mengundang Pak Prabowo, Pak Suryadharma, atau Bu Mega, sesuai tema-tema seminar," ujar Mahfud .

Menurut Mahfud, dirinya dengan Ical adalah kawan lama. Karena itu, kata dia, bukan dalam forum saat itu saja dirinya bertemu dengan Ical.

"Saya sering bertemu di forum-forum seperti ini, tapi saya tak punya hubungan politik apapun. Isu cawapres itu saya anggap gurauan saja," tandasnya.

Bagaimana reaksi Mahfud? Setelah Ical meninggalkan acara, kepada wartawan Mahfud mengatakan bahwa apa yang disampaikan Ical bukanlah hal yang serius. Pria

asal Madura itu menilai, kalimat Ical hanya semacam guyonan politik.

“Yang seperti itu saya anggap sebagai guyonan politik,” kata Mahfud MD. Mengapa kok Ical yang diundang di acara seminar?

Mahfud menampik telah memberikan perlakukan khusus kepada Ical. Disebutkan Mahfud, ke depan IKA UII akan terus menggelar acara seminar, dengan tema yang beragam. Nah, di acara seminar-seminar berikutnya, akan diudang pimpinan-pimpinan partai lain, secara bergiliran.

"Nanti seminar kita undang juga Prabowo, saya sudah bicara dengan Gerindra.

Berikutnya bisa Ibu Megawati untuk bicara soal nasionalisme," ujar Mahfud. (jpnn)

tugasnya, karena mereka telah dibekali fasilitas dan biaya operasional yang cukup besar," imbuh Ayub.

Wakil Supervisor (Wasor) Penanganan TB di Polewali Mandar, Elly Salim, Polman juga masih memiliki potensi warganya menderita TB. Dari data yang dimilikinya serta

kajian penanganan TB di Polewali Mandar, daerah ini cukup proaktif dengan dukungan dana yang cukup. "Kita semua bisa terbelalak, betapa berbahayanya penyakit TB. Sehingga pemerintah perlu lebih pro aktiv dengan penambahan anggaran penanganan," kata Elly. (k1/mba)

dengan mulus. "Jika tidak baik, dicabut asimilasinya," tegas dia. Ariel bisa mendapat asimilasi karena sudah menjalani hampir separo masa tahanan. Mengacu pada vonis hakim, Ariel baru bebas pada September 2013.

Karena selama ditahan berkelakuan baik dan sudah membayar denda Rp 250 juta kepada Pengadilan Negeri Bandung, dia bisa bebas lebih cepat.

Selama masa asimilasi, Ariel hanya boleh bekerja di luar rutan. Tidak boleh melakoni show atau diwawancarai wartawan. "Jika melanggar, bisa kena penalti," tegas Nasir Almi. Praktis, Ariel hanya keluar rutan untuk menuju tempat kerja. Di luar itu, dia

harus kembali ke rutan. "Selama asimilasi ini, yang penting tidak berbuat hal yang neko-neko," ucapnya.

Selain itu, gaji yang diterima Ariel kudu dipotong untuk kas negara. "Ariel kerja dapat gaji. Setengahnya masuk kas negara dan menjadi pendapatan negara," jelas Karutan Kebonwaru Wahid Husein. Ketentuan itu berdasar aturan yang berlaku bagi warga binaan yang menjalani asimilasi dengan cara bekerja. Budi menambahkan, dalam proses pengajuan asimilasi Ariel, ternyata perusahaan konsultan arsitek meminta tenaga kerja. "Karena butuhnya tenaga untuk konsultan arsitek, ya cocok dengan Ariel," tuturnya. (jpnn)

Puting Beliung Ancam Sulbar LANJUTAN HALAMAN 1

net JAKARTA -- Terkait banyaknya usulan dari berbagai pihak mengenai pembentukan badan khusus haji, Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali mengungkapkan, pihaknya tak bisa memutuskan. Artinya, saat ini Kementerian Agama (Kemenag) tak punya pilihan lain, sehingga seluruh proses penyelengaraan haji dapat dipastikan masih dilakukan oleh pemerintah.

"Jujur saja, saya ini belum punya pandangan lain meskipun adanya usulan-usulan dari pihak lain . Artinya, penyelenggaraan haji tetap dilakukan oleh pemerintah," ungkap Suryadharma di Jakarta, Jumat 10 Februari.

Ketua Umum PPP ini mengatakan, mengenai usulan badan khusus penyelenggaraan hai tersebut masih tidak jelas. Bahkan, ia pun mengakui tidak paham dengan konsep usulan pembentukan badan khusus haji tersebut.

"Maka itu, saya tidak melihat keunggulan dari usulan pembentukan badan haji tersebut. Saya berharap ada pihak yang memberikan pemahaman kepada saya apa yang dimaksud dengan badan khusus penyelenggaraan haji. Termasuk pemahaman-pemahaman mereka mengenai profesional, transparansi, dan seterusnya. Saya perlu tahu itu," paparnya.

Suryadharma juga menerangkan, jika Menteri Agama dengan seluruh aparaturnya dinilai tidak profesional dan diperlukan orang-orang yang profesional, dirinya bisa menerima penilaian tersebut. Akan tetapi, pihak yang menilai tersebut harus dapat menjelaskan pandangannya secara utuh.

"Kalau sekarang saya menanggapinya, saya kira itu masih pandangan politis dan berbau komersial. Yang saya inginkan itu, undanglah saya selaku menteri supaya konsep mereka itu utuh saya terima. Kalau bagus, pasti kita dukung 100 persen bahkan 1000 persen. Kalau mereka punya pikiran yang lebih baik, maka kemukakan seberapa besar keunggulan dari gagasan itu," imbuhnya. (jpnn)

Gubernur akan Bijak Melakukan Mutasi LANJUTAN HALAMAN 1

"Salah satu cara untuk penyegaran adalah dengan melakukan mutasi, tapi masih ada cara lain.

Jadi mutasi bukan satu-satunya cara. Kami akui memang SKPD perlu pembinaan agar mampu bekerja lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya," sebut Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan.

Jika Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh memilih untuk melakukan mutasi sebagai bentuk penyegaran, Hamzah yakin hal tersebut akan berdasarkan pertimbangan yang cukup matang dan bijak.

Hamzah menegaskan tidak ada intervensi politik atau kepentingan tertentu dalam mutasi karena kebijakan itu adalah hal lumrah dan merupakan prerogatif Gubernur selaku pihak yang akan menggunakan struktur tersebut.

"Ini periode kedua bagi Gubernur, jadi saya sangat yakin Gubernur sudah memahami dengan baik kapasitas dan loyalitas dari staf yang membantunya. Pertimbangan itu akan dikedepankan dalam memilih staf, bukan pada dasar suka tidak suka," imbuhnya.

Hamzah mengaku dirinya siap memberikan masukan selaku pimpinan DPRD Sulbar, jika memang dibutuhkan. Namun masukan yang dimaksud bukan berupa nama-nama orang atau calon pejabat melainkan saran-saran dari DPRD Sulbar selaku mitra pemerintahan agar program kerja dapat terealisasi dengan maksimal.

"Kami akan objektif dalam memberikan saran, tapi bukan mengajukan nama. Sekali lagi, Gubernur memiliki hak prerogatif dan DPRD merupakan mitra sekaligus pengawas jadi tidak akan melakukan intervensi atas kebijakan itu," kuncinya. (dir)

Demikian disampaikan Kabag Humas BMKG, Edison Gurning dalam keterangan tertulisnya, Jumat 10 Februari. Edison menjelaskan, wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai petir, angin kencang serta puting beliung adalah, Sulbar, Sulsel bagian utara, Jawa Barat bagian selatan, Kalimantan Timur bagian timur, Kalimantan Barat bagian barat, Kalimantan Tengah bagian selatan.

Ancaman ini juga mengarah ke Sulawesi Tengah bagian tengah dan timur, Sulawesi Tenggara bagian utara, Maluku bagian utara dan tenggara, Papua Barat bagian selatan, juga Papua bagian utara dan tengah. "Pencitraan satelit menunjukkan, daerah

tekanan rendah di perairan timur Australia utara membentuk pumpunan angin yang memanjang dari selatan Selat Karimata hingga Papua Barat," jelasnya, Edison.

Edison mengimbau masyarakat di wilayahwilayah tersebut agar berhatihati ketika melakukan perjalanan, juga diharapkan senantiasa meningkatkan kewaspadaan.

Ditambahkan, konsentrasi awan hujan tampak di Sumatera bagian barat dan selatan, Kalimantan bagian barat dan selatan, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi bagian tengah dan selatan, Maluku, Papua Barat, dan Papua. BPBD Siap Bantu Warga

Ical-Mahfud Makin Lengket LANJUTAN HALAMAN 1

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD juga hadir, dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum DPP IKA UII. Dua tokoh yang diisukan bakal bergandengan maju di pilpres 2014 itu menjadi "bintang" di acara seminar bertema ‘Tantangan Kondisi Politik, Ekonomi, dan Hukum bagi Pembangunan yang Inklusif dan Berkesinambungan’, itu. Mahfud membuka acara, disusul Ical yang menyampaikan pidato poltik.

Yang menarik lagi, Ical juga sudah tak sungkan-sungkan lagi mengungkapkan keinginannya menggaet Mahfud.

“Kelak, kalau mau menjadi politisi, nggak usah jauhjauh, yang kuning itu cantik, Partai Golkar akan menerima

para lumni UII. Bukan Pak Mahfud saja, yang lain juga,” ujar Ical dari atas podium, yang langsung disambut tawa hadirin.

Di acara itu, Ical pun memuji-muji UII, yang disebutnya telah punya nama di level dunia. Ical juga menyanjung banyaknya alumni UII yang sudah berkiprah di level nasional.

Beberapa alumnus UII yang namanya disebut Ical adalah Mahfud MD, Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas, Hakim Agung Artidjo Alkostar, dan Wakil Jaksa Agung Darmono.

Ditemui usai pidato, Ical menyatakan bahwa dirinya hanya menyampaikan fakta, bahwa para alumni UII banyak yang memiliki keahlian di

Songi akan Ditangani Secara Khusus LANJUTAN HALAMAN 1

Ia menjelaskan, meski Polewali Mandar tidak dapat dikatakan bebas seratus persen TBC, tapi untuk kasus di Songi perlu pembuktian secara medis.

Apakah benar penyakit yang didera oleh warga di sana telah mewabah ke 34 kepala keluarga. "Saya sudah memerintahkan petugas saya di Puske-

mas segera terjun ke Dusun Songi. Kami segera menurunkan tim khusus untuk melakukan penanganan," jelas Ayub.

Terhadap persoalan penyakit menular, Dinkes Polman sangat mengutamakan penanganannya. Olehnya petugas di dusun hingga kecamatan diminta menyampaikan lap-

oran setiap saat bila ada penyakit yang butuh penanganan cepat penyembuhannya.

"Setiap bulan saya meminta petugas menyampaikan laporan kondisi kesehatan warga di tempat tinggalnya.

Tidak ada alasan bagi petugas saya tidak mengetahui persoalan kesehatan di tempat

Bebas Juli 2012, Gaji Dipotong 50 Persen LANJUTAN HALAMAN 1

Ayah satu anak tersebut mengisi masa asimilasi dengan bekerja di sebuah perusahaan arsitek di Bandung. Pilihan itu beralasan. Ariel memang jebolan Jurusan Arsitektur Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Bandung.

Aktivitas sehari-hari Ariel pun bak pekerja kantoran. Berangkat kerja dari rutan pukul 07.00 dan pulang pukul 17.00. Pagi kemarin, misalnya, dia berangkat kerja dengan dijemput mobil Nissan Grand Livina. Menurut petugas rutan, mobil itu milik perusahaan tempat Ariel bekerja.

Yang menarik, mobil tersebut parkir di dalam rutan, bukan di tempat parkir umum.

Hanya ada seorang sopir di dalam mobil. Ariel duduk di

belakang sopir. Penyanyi yang banyak dipuja kaum hawa itu mengenakan pakaian kasual.

Sayang, Ariel tidak mau melayani pertanyaan wartawan.

Dia hanya sedikit membuka kaca mobil dan melambaikan tangan. Mobil tersebut lantas bablas meninggalkan rutan.

Petugas rutan meminta wartawan tidak menguntit mobil. "Itu kan wilayah privasi. Mohon pengertiannya?

Biarkan Ariel konsentrasi dengan kerjaannya," kata Kepala Keamanan Rutan Kebonwaru Ahmad Tohari.

Upaya wartawan untuk mengejar mobil Ariel tidak membawa hasil. Mobil itu "menghilang" di kawasan Cikapayang. Kabarnya, kantor Ariel berada di Jalan Ir H Jua-

nda, Dago.

Ahmad Tohari mengatakan, salah satu syarat agar Ariel cepat bebas bersyarat adalah tidak boleh ada wawancara dengan media. Kecuali, mendapat izin Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM. Ariel bekerja mulai Senin sampai Jumat. "Kalau Sabtu dan Minggu dia libur dan berbaur penuh dengan penghuni rutan lainnya," jelas Ahmad. Sementara, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat M. Nasir Almi mengatakan, Ariel akan bebas bersyarat pada pertengahan Juli 2012.

Nah, untuk bisa mendapatkan pembebasan bersyarat, Ariel harus menjalani asimilasi

8

Radar Polewali

Demo MAN Lampa Berlanjut Siswa Mogok Belajar, Ruang Kelas Disegel

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Basnang: Kaderisasi dan Mekanisme Tidak Berjalan AKSI siswa MAN Lampa, Polewali Mandar, mendapat tanggapan dari salah satu anggota Dewan Pendidikan Sulbar, Basnang Said.

"Untuk itu saya melihat ada kesemenamenaan dalam mekanisme yang tidak berjalan di Kemenag karena tidak memperhatikan aspek dan aspirasi dari bawah," ujar Basnang Kepada Radar Sulbar, Jumat, 10 Februari.

Dekan Fakultas Agama Islam (FAK) Unasman tersebut juga mengemukakan, dalam penempatan Kasek di Kementrian Agama jika dilihat dari segi kepangkatan mungkin mereka memang terpeneuhi tapi persoalan Kasek bukan hanya terpenuhi dari segi kepangakatan tapi paling tidak mereka memiliki pengalaman mengajar dan menduduki jabatan Wakil Kepala Sekolah (Wakasek). "Proses kaderisasi dan sistem itulah yang tidak berjalan, dan itulah yang ditolak oleh siswa. Wajarlah kalau siswa dan guru-guru tidak menerima," jelasnya.

Seharunya, lanjut Basnang, ada tumbuh kaderisasi dari bawah sehingga roda organisasi berkesinambungan, akan tetapi yang terjadi adalah sistem bottom up dari atas dan mengabaikan sistem yang ada.(arf/mkb)

RADAR/KADIR TANNIEWA

SEGEL.Siswa MAN menyegel kelas masingmasing dengan menggunakan tumpukan bangku dan meja didepan pintu kelas.

Polman REPORTER: KADIR TANNIEWA EDITOR: AMRI MAKKARUBA POLEWALI -- Aksi siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lampa Kecamatan Mapilli Kabupaten Polewali Mandar berlanjut.

Setelah sehari sebelumnya menggelar aksi demo menolak pengantian kepala sekolah. Siswa kembali melakukan aksi yang sama, Jumat 10 Februari 2012.

Dalam aksi ini siswa mogok belajar.

Selain itu seluruh kelas disegel siswa sehingga aktivitas belajar mengajar di sekolah tersebut

lumpuh total. Aksi nekad siswa ini dipicu akibat adanya mutasi mendadak kepala sekolah, H Laupa Kamis, 9 Februari. Mereka tetap menolak kehadiran Kasek Baru, H Syamsuhri Halim yang telah dilantik Kamis, 9 Februari di Kanwil Kemenag Sulbar.

Sebelumnya, Kamis lalu siswa telah menggelar aksi demo menolak penggantian kasek sebelum UN dilaksanakan. Siswa mengancam akan melakukan mogok belajar jika mutasi mendadak itu tetap dilakukan. Mereka menuntut agar Kanwil Kemenag Sulbar meninjau kembali keputusan

yang dinilainya akan merugikan siswa kelas III yang sebentar lagi akan UN. Namun penggantian kasek tetap tetap saja berlanjut membuat kekecewaan mereka memuncak dan akhirnya menyegel sekolah sebagai wujud penolakan kasek baru.

Salah seorang siswa megatakan, sebelum mendapat tanggapan dari Kepala Kanwil Kemenag Sulbar aksi mogok belajar dan penyegelan kelas tersebut tetap akan dilakukan. Bahkan setelah berhembusnya informasi bahwa pelantikan kasek baru sudah dilaksanakan, beberapa siswa

nekad berjaga kamis malam kemarin disekolah. Dan mereka berniat akan tetap berjaga selama 24 jam sampai mendapat tanggapan atas tuntutan mereka.

Dikonfirmasi Jum'at kemarin, pembina Osis, Rosmiati membenarkan hal itu. Kata dia beberapa siswa telah nekad melakukan ronda di sekolah itu demi mempertahankan penyegelan kelas mereka.

Dan akibat demo dan aksi mogok belajar tersebut guru terpaksa turut mogok mengajar sejak kamis lalu.

Ia menambahkan, Jumat ke-

marin pihak Kemenag Polman telah berkunjung di sekolah tersebut guna memantau kondisi yang terjadi. Dan mereka siap memediasi hal ini kepada Kanwil Kemenag Sulbar untuk mendapatkan solusi terbaik. Namun yang disayangkan sebab Kakanwil Kemenag Sulbar saat ini masih sedang mengembang tugas di Jakarta.

Pantauan radar Jumat kemarin, terlihat dipintu kelas tertumpuk bangku dan meja. Sementara beberapa siswa terlihat berkeliaran di halaman sekolah dan kelas masing-masing. (**)

Warga Tenggelang Minta Pemekaran Desa POLEWALI -- Warga Desa Tenggelang Kecamatan Luyo menggagas pemekaran Desa Tenggelang Utara. Lahirnya aspirasi warga bermula dari terpilihnya M Najib H sebagai Kepala Desa Tenggelan, dan salah satu janjinya adalah memekarkan Desa Tenggelan Utara.

Untuk itu, Jumat, 10 Februari, sejumlah warga dan tokoh masyarakat telah bersepakat membentuk panitia pemekaran Desa Tenggelan, dan pembentukan panitia dimediasi Camat Luyo Bebas Manggazali dan Kades Tenggelang.

Dihubungi pasca pembentukan panitia pemekaran Desa Tenggelan, M Najib menjelaskan rencana pemekaran desanya merupakan salah satu dari program 100 hari yang dijanjikan kepada warga Tenggelan saat berkampanye pada Pilkades beberapa waktu yang lalu. Dan Ia menilai aspirasi tersebut merupakan hal yang sangat wajar untuk ditindak lanjuti.

Agar desa yang luasnya 1.722 meter persegi dengan jumlah penduduk sebanyak 3.286 jiwa dari 816 KK. "Makanya saya sangat men-

EKSEKUTIF

dukung adanya wacana beberapa dusun untuk memisahkan diri dari desa induk menjadi desa baru. dan Desa Tenggelang sangat potensi untuk di Mekar sebab saat ini sudah memiliki kantor desa yang berkedudukan di Dusun Tabassala" terang Najib.

Ia menambahkan jumlah dusun yang akan bergabung di Desa Tenggelang Utara sebanyak lima dusun. Diantaranya Dusun Sanreko, Banua Kaiyyang, Tabassala, Sepang, dan Dusun Kakkangang. Dari lima dusun tersebut memiliki jumlah penduduk se-

banyak 1.500 jiwa. "Dari pertimbangan itu juga membuatnya sangat merespon wacana pemekaran desa tersebut" imbuh Najib.

Dari hasil kesepakatan rapat pembentukan panitia pemekaran desa kemarin terpilih sebagai ketua Haruna, Wakil Ketua Basri, Sekretaris Mahyuddin dan Bendahara Mansur.

Pemekaran Desa Tenggelang Utara ini juga mendapat apresiasi Camat Luyo, Bebas Manggazali. Menurutnya dari pengakuan warga setempat, pemekaran Desa Tenggelang Utara merupakan

impian warga yang sudah lama terpendam.

Dan tujuan mereka tak lain untuk mendekatkan pelayanan yang selama ini dikeluhkan beberapa warga dengan alasan jarak yang cukup jauh.

"Olehnya sebagai camat dengan terbentuknya kepanitiaan pemekaran Desa Tenggelang Utara ini, sangat memberi respon yang positif apalagi aspirasi ini sudah menjadi kesepakatan bersama Kades,Kadus dan Tokoh Masyarakat Desa Tenggelang" singkat Bebas. (k2/mkb)

Kekurangan 763 Handtraktor POLEWALI -- Meskipun Polewali Mandar telah lama menjadi salah satu ditetapkan sebagai salah satu lumbung beras dari lima kabupaten di Sulawesi Barat, Namun dalam perjalanannya sebagai daerah yang dianggap pemasok beras di Sulbar masih menghadapi banyak kendala dalam upaya peningkatan produksi beras.

Sebab kenyataannya untuk mencapai sasaran produksi melalui program IP-300, ada beberapa kendala yang dihadapi. Salah satunya adalah karena penerapan teknologi dan ketersedian handtraktor di tingkat petani masih sangat terbatas sehingga rasio ketersedian hand tranktor dengan luas lahan yang ada belum berbanding lurus.

Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Polman, Syukur menyampaikan, untuk luas areal tanam secara keseluruhan di Polewali Mandar mencapai luas 16.191 hektar dengan target jangkauan olahan setiap handtraktor bisa mencapai 1.581 hektar.

"Namun sekarang kondisi yang ada, hanya 854 unit hand traktor. Dengan demikian daerah ini kekurangan 763 unit," ujar Syukri. Dilanjutkan, ditahun 2012 Distanak akan melakukan pengadaan hand traktor yang sumber anggarannya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebanyak 35 unit. Sisanya akan diupayakan melalui dana perbantuan dari pemerintah pusat yang akan kembali diusulkan dalam waktu dekat "Untuk itulah, dibutuhkan adanya bantuan dana dari pemerintah pusat untuk memenuhi kebutuhan handtraktor dalam rangka menunjang program peningkatan IP 300 untuk mencapai surplus beras maksimal 10 juta ton". (afr/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

RADAR/DIAN AFRIANTY

BUPATI Polewali Mandar, Ali Baal Masdar, didampingi Wabup Polewali Mandar, Najamuddin Ibrahim, Kepala DKP Harun Abu, Kadinsosnakertrans Yusran Syafei, Kabag Humas M Danial melihat ikan tangkapan salah seorang nelayan di PPI Lantora, Senin, 6 Februari 2012

BUPATI Polewali Mandar, Ali Baal Masdar, didampingi Wabup Polewali Mandar, Najamuddin Ibrahim, dan Kepala DKP Harun Abu meninjau salah satu bangunan di PPI Lantora Senin, 6 Februari 2012

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Advertorial Pembahasan Delapan Ranperda oleh Pansus A DPRD Majene

9 PANITIA Khusus (Pansus) A DPRD Majene membahas delapan Rancanangan Peraturan Daerah (Ranperda) bersama tim Program Legilasi Daerah (Prolegda) Kabupaten Majene, Jumat 10 Februari 2012.

Delapan ranperda yang akan dibahas adalah Ranperda Penetapan dan Penegasan Batas Desa, Ranperda Perencanaan Pembagunan Desa, Ranperda Kerjasama Desa, Ranperda Pedoman dan Tata Cara Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Ranperda Pedoman Umum Tata Cara Pelaporan Peratanggunjawaban Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Ranperda Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Majene Nomor 3 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pencalonan, Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan, dan Pemberhentian Kepala Desa.

Kemudain Ranperda Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Majene Nomor 2 Tahun tentang Badan Permusyaratan Desa serta Ranperda Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Majene Nomor 3 Tahun 2010 tentang Perangkat Desa.

KUNJUNGI KANTOR NSS TERDEKAT * NSS Mamuju Jl. KS Tubun No 36 (Samping Polres) 08121063279

* NSS Majene Jl. Gatot Subroto No. 34 (Depan Pertokoan) 08112719065

*

NSS Mamasa Jl. Ahmad Yani (Pasar Mamasa Depan Rumah Makan Padang) 08112702860

* NSS Topoyo Jl. Masjid Raya Topoyo (Depan Lapangan Bola Topoyo) 08112747323

* NSS Pasangkayu Jl. Poros Pasangkayu (Samping Pegadaian Pasangkayu) 08112747033

10

Kesehatan

Serba-serbi Kelebihan Vitamin SEKALIPUN bermanfaat untuk kebugaran dan kesehatan tubuh, namun vitamin tak bagus dikonsumsi secara berlebihan. Apa saja efek sampingnya?

Seberapa sering Anda mendengar seseorang overdosis vitamin? Langka bukan? Hal itu dapat terjadi karena kita tidak tahu apa efek samping jika vitamin dikonsumsi dalam jumlah yang tidak proporsional. Masalahnya, kita berpikir bahwa vitamin adalah sumber nutrisi dan berpikir bahwa vitamin dan mineral tidak akan pernah ada salahnya. Sebenarnya itu tidak benar. Tak ada yang baik jika terlalu banyak. Untuk mengetahui efek samping kelebihan vitamin, berikut ino bocorannya seperti dilansir Times of India.

1. Efek overdosis vitamin A Fakta bahwa vitamin A dapat larut dalam lemak membuat berbahaya.

Pasalnya, vitamin A akan disimpan dalam sel lemak tubuh selama beberapa waktu.

Vitamin pun dengan mudah keluar melalui urin, mereka tidak disimpan dalam urin.

- Ruam kulit Penglihatan yang bagus adalah tujuan Anda mengonsumsi vitamin A bukan.

Sayuran yang telah populer sebagai sumber vitamin A ini jika dikonsumsi terlalu banyak menyebabkan ruam pada kulit.

- Haid tak teratur Pada wanita juga dapat menyebabkan menstruasi yang tidak teratur.

2. Efek overdosis vitamin B Vitamin B adalah kelompok vitamin terbesar sampai dengan B12 sebagai subkategori terakhir. Kelompok vitamin ini bekerja dengan cara yang berbedabeda.

- Ketidakseimbangan dalam tubuh Mengapa dokter selalu meresepkan vitamin B kompleks untuk gizi harian Anda dan tidak vitamin B4. Hal ini karena mengambil salah satu komponen dari vitamin B kompleks secara terpisah menyebabkan ketidakseimbangan dalam tubuh.

- Derefleksitas otot

Vitamin ini memengaruhi otot dengan sangat cepat. Kurangnya refleks pada otot adalah karena overdosis B6.

3. Efek overdosis vitamin C 1- Kudis Vitamin C terdapat pada buahbuah yang asam. Ini akan menyebabkan kudis, penyakit yang memengaruhi tulang Anda.

- Insomnia Insomnia disertai dengan sakit kepala adalah efek samping yang terjadi karena makanan jeruk memberikan ledakan energi. Jika Anda terlalu energik akibatnya tidak bisa tidur dan memberikan Anda sakit kepala keluar karena kelelahan. Hal ini juga bisa terjadi jika Anda terlalu banyak mengonsumsi suplemen yang banyak mengandung vitamin C. - Diare Gejala paling langsung terjadi adalah kram sakit perut dan diare.

Vitamin D toksisitas Vitamin D adalah vitamin khusus karena asupan yang tidak hanya melalui makanan sehari-hari untuk gizi atau suplemen vitamin. Paparan sinar matahari juga bertanggung jawab untuk memproduksi vitamin D dalam tubuh.

- Batu ginjal Efek samping utama dari vitamin D lebih adalah batu ginjal. Hal ini dimulai ketika mempertahankan kalsium terlalu banyak dalam aliran darah. Setiap kelebihan kalsium tidak deposit di tulang Anda, tetapi akan langsung ke ginjal dan membentuk batu. (net)

RADAR SULBAR

Sabtu,11 Februari 2012

Lima Makanan Energi Instan Perangi Kelelahan SETIAP kali beraktivitas, Anda membutuhkan energi yang cukup agar tidak mudah kelelahan. Makanan yang bisa mendongkrak energi menjadi solusinya. Nah, jenis-jenis makanan seperti apa yang baik untuk Anda? Ini dia bocorannya, seperti dilansir Boldsky.

Lemon Segelas jus lemon dingin tidak hanya pas menjadi "sahabat" bersantai di sore hari, sebenarnya minuman ini adalah cara tercepat untuk mendapatkan energi lebih banyak.

Hal ini karena kandungan glukosa (gula) dari segelas jus lemon segar, sehingga dapat langsung diserap ke dalam darah tanpa memerlukan proses pencernaan untuk masuk dan memecah makanan.

Selain itu, cairan di dalamnya membuat tubuh terhidrasi dengan baik. Ada juga kandungan garam untuk menambahkan mineral penting bagi tubuh yang banyak kehilangan cairan karena berkeringat di hari yang panas. Selain itu, segelas jus lemon tidak sedikit kandungannya akan vitamin C dari jeruk.

Pisang Pernahkah Anda melihat seraya bertanya-tanya ketika melihat olahragawan mengudap pisang di pinggir lapangan? Hal ini karena pisang adalah makanan energi yang sangat cepat memberi Anda semua gula dan karbohidrat yang Anda butuhkan.

Selain itu, pisang juga memiliki zat besi yang merupakan komponen penting bagi hemoglobin dalam darah. Ketika kadar hemoglobin Anda meningkat, tubuh akan menyerap oksigen lebih banyak dan Anda akan merasa lebih enerjik.

Keju Keju dianggap sebagai perusak rencana diet. Tapi keju dapat menjadi penolong ketika para pelaku diet merasa tidak sanggup kelaparan. Hal ini membuktikan, keju adalah makanan yang mengandung energi sangat tinggi. Keju memfasilitasi pelepasan hormon dalam tubuh yang merupakan perangsang tubuh Anda agar aktif.

Stroberi Bukan saja indah untuk dilihat dan memiliki rasa yang menyegarkan, tetapi stroberi juga merupakan formula pemberi energi instan. Stroberi memiliki banyak serat yang menjadi syarat bagi semua makanan pengandung energi tinggi. Stroberi juga memiliki dosis tinggi vitamin C dan antioksidan yang membersihkan jaringan untuk meningkatkan energi.

Teh hijau Teh hijau adalah stimulan sehat untuk sistem saraf pusat yang membuat Anda merasa lebih waspada dan responsif terhadap lingkungan Anda. Teh hijau memiliki antioksidan lebih dari teh biasa atau kopi yang membersihkan tubuh dan meningkatkan energi sekaligus. (net)

Pendidikan 11

RADAR SULBAR

Sabtu,11 Februari 2012

Jangan Tekan Sekolah demi Unas

Mendikbud Warning Gubernur-Bupati JAMBI -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh benar-benar geregetan terhadap ulah sejumlah kepala daerah yang tega memanfaatkan pelaksanaan ujian nasional (unas) sebagai alat politik.

Kepala daerah sering menekan kepala sekolah supaya siswanya lulus 100 persen. Tapi, itu diniati untuk mendongkrak popularitas politik di mata masyarakat. Dalam kunjungan deklarasi Ikrar Unas Jujur dan Berprestasi di Jambi kemarin, Nuh mengingatkan para kepala daerah agar tidak lagi mengintervensi unas untuk

kepentingan politik. "Mari kita bertekad, sudah bukan eranya bupati dan wali kota menekan kepala sekolah," tegasnya.

Tekanan kepala daerah kepada kepala sekolah untuk mencapai kelulusan unas 100 persen kerap berujung pada aneka pelanggaran.

Nuh mengungkapkan, dalam tekanan yang begitu kuat, kepala sekolah bisa saja menginstruksi guru-guru untuk menyebar kunci jawaban kepada para siswa.

Nuh berharap tidak ada lagi kasus kebocoran soal atau sontek masal. Entah itu didasari tekanan kepala daerah maupun penyebab

lain. Sebab, kejujuran pelaksanaan unas merupakan tantangan yang cukup berat. "Tapi, tetap harus dijalankan. Mari jalankan unas dengan jujur," katanya.

Kepada kepala sekolah, menteri asal Surabaya itu berpesan supaya mereka bisa menjalankan unas dengan jujur.

Mumpung masih ada waktu, kepala sekolah bisa menjalankan program untuk menggenjot kemampuan akademis siswa. Mulai pemberian materi tambahan hingga latihan-latihan soal. "Guru boleh menyebar kunci jawaban, tapi khusus saat latihan mengerja-

kan soal unas," ungkapnya.

Di tengah kencangnya instruksi kepada kepala daerah untuk menjauhkan pelaksanaan unas dari dunia politik, Kemendikbud belum bisa mengeluarkan hukuman bagi yang melanggar. Sebab, kepala daerah berada di bawah kendali Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Begitu pula dengan adanya kasus guru-guru yang terbukti curang, yang berwenang menindak atau menjatuhkan sanksi adalah pejabat pembina kepegawaian daerah. Yaitu, wali kota atau bupati. (jpnn)

Dua Tim SMANSA Polewali Masuk Final ISPO POLEWALI -- SMAN 1 Polewali yang merupakan salah satu Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI)tidak mau ketinggalan menunjukkan diri dalam ajang bergengsi untuk olimpiade karya ilmiah, Indonesian Science Project Olympiade (ISPO) di Jakarta.

Menurut Humas SMAN 1 Polewali, Basri siswanya berhasil lolos ke babak final dan menjadi delegasi Sulawesi Barat untuk mempresentasikan hasil penelitian yang sebelumnya dikirim ke panitia ISPO pada bulan Desember 2011 dan dinyatakan layak untuk dipresentasikan di hadapan dewan juri di Jakarta, 22 Februari 2012 yang bertempat di Balairung Universitas Indonesia (UI). Perjuangan untuk bisa ikut serta dalam event tersebut, kata Basri membutuh perjuangan yang sangat besar dan ketekunan yang cukup tinggi. Dari ribuan judul yang terkirim dari seluruh tim ISPO di seluruh Indonesia, SMAN 1 Polewali berhasil mengambil bagian dari 170 tim yang lolos seleksi babak penyisihan. Dari 6 judul penelitian, 5 untuk bidang biologi dan 1 untuk bidang lingkungan. Saat pengumuman hasil karya siswa SMAN 1

Polewali yang lolos ke babak final hanya 2 tim, yaitu 1 bidang biologi dengan judul “The Use of Chicken Fat and Kalanchoe Pinnata Alternative Medication to quickly Heal the Wounds” karya siswa Nurmawaddah Rustam dan Syarifah Nur Hikmah, dan untuk bidang lingkungan yang lolos dengan judul “Plastik Biolegrable dari Tumbuhan Talas (Xanthosoma Sagitifolium) sebagai Pengganti Plastik Konven-

sional” karya siswa Debby Utami Pratiwi Bakri dan A. Ardiansyah.

N. "Proyek penelitian ini, kami sudah rancang jauh hari karena sudah menjadi tuntutan RSBI untuk bisa senantiasa berprestasi di ajang Nasional dan Internasional,” timpal Hj. Ilmiah, pembimbing ISPO SMAN 1 Polewali. Sementara Itu Kepala SMAN 1 Polewali, Burnanuddin Bohari menyatakan kebangaanya atas prestasi yang

diraih siswanya dalam bidang penelitian ilmiah.

Siswanya dalam ajang ini bukan hanya mewakili sekolah tetapi juga mewakil Sulbar karena merupakan satu-satunya peserta dari Sulbar. Sehingga Ia berharap ada dukungan dari Dinas Pendidikan Sulbar dalam kegiatan ini terutama biaya talangan transpor siswa dan pembimbingnya ke Jakarta. (mkb)

NET

SMPN 3 Polewali Akan Gelar Lomba MIPA TK SD POLEWALI -- SMPN 3 Polewali Mandar akan menggelar lomba MIPA ke-3 tingkat SD se-Polewali Mandar.

Lomba MIPA bakal memperebutkan piala bergilir Bupati Polewali Mandar dan piala tetap Kepala SMPN 3 Polewali.

Saat dihubungi Wakil Kepala SMPN 3 Polewali Muh Bakri menyampaikan, lomba tersebut dilaksanakan dan akan berlangsung pada tanggal 26 Februari.

Untuk sesi perlombaan, akan dilaksanakan dua sesi yaitu tes tertulis dilaksanakan tanggal 26 Februari, dan sesi kedua lomba cerdas cermat tanggal 27 Februari. Sementara pendaftarannya dimulai 13-25 Februari bertempat di SMPN 3 Polewali.

"Lomba hanya bisa diikuti oleh siswa kelas 5 atau 6 SD/MI. Setiap tim terdiri dari 2 orang. Bagi yang ingin mendaftar selengkapnya bisa lihat di SMPN 3 Polewali,"kata Bakri.

Untuk mekanisme lomba, lanjut Bakri,skor hasil tes tertulis peserta dalam satu tim akan diakumulasi menjadi skor tim. Skor tim dari hasil tes tertulis diperingkat menjadi peringkat 1 sampai peringkat 9.

"Untuk juara I lomba cerdas cermat akan meraih piala bergilir Bupati Polewali Mandar dan juga uang pembinaan" kunci Bakri. (afr/mkb)

UN Harus Bersih dan Tidak Boleh Diintervensi Jambi -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) terus mengupayakan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang jujur dan bersih serta bebas dari intervensi. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengingatkan bahwa kepala daerah jangan memanfaatkan UN sebagai alat politik dan menekan kepala sekolah agar siswanya lulus 100 persen. Hal tersebut ditegaskan oleh Mendikbud dalam acara Deklarasi / Ikrar Ujian Nasional Jujur, Berprestasi dan Pendidikan Anti Korupsi di Jambi, Kamis (9/2).

"Sudah bukan eranya bupati dan walikota menekan kepala sekolah agar lulus 100 persen." tegas Menteri Nuh. Tekanan kepala daerah kepada kepala sekolah agar tingkat kelulusan siswanya 100 persen kerap berujung pada berbagai pelanggaran dan kecurangan. Menteri Nuh mengungkapkan, bahwa tekanan yang begitu kuat kepada kepala sekolah bisa saja mendorongnya membuat instruksi ke guru-guru untuk berbuat curang. Kecurangan yang sering terjadi adalah guru-guru menyebar kunci jawaban kepada siswanya.

Menteri Nuh berharap tidak ada lagi kasus kebocoran soal UN dan sontek masal seperti yang terjadi tahun kemarin, entah itu didasari tekanan kepala dinas ataupun sebab-sebab lain. Menteri mengajak semua pemangku kepentingan pendidikan bersamasama mendukung UN yang jujur dan berkualitas. "Mari jalankan Ujian Nasional dengan jujur." ajak Menteri Nuh. Dalam kunjungannya ke SMP Negeri 14 Kota Jambi, Jumat (10/2), Menteri mengajak siswa-siswa agar tenang menghadapi UN dan mengutamakan kejujuran. "Jangan takut menghadapi UN, itu kan pelajaran yang kalian pelajari sehari-hari." pesan Menteri kepada siswa-siswa SMP tersebut. (net)

Segmen ini dipersembahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 24 TAHUN 2011 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2012

bersambung...

12

Radar Majene

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Bupati Minta SKPD Serius Bekerja Laksanakan Program REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA MAJENE--Bupati Majene Kalma Katta menekankan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar serius menyukseskan sembilan program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene periode 20122016 mendatang.

Sembilan program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene yang dimaksudkan Kalma dituangkan kedalam pokok pikiran dan arah pembangunan Majene diantaranya adalah Peningkatan pembangunan Infrastruktur Jalan, Jembatan, Lingkungan dan Permukiman, Peningkatan Pelayanan Pendidikan dan Pelayanan Kesehatan, Optimalisasi Produksi Pertanian, Perkebunan, Kehutanan,

Perikanan dan Peternakan, Pembangunan Energ Listrik Perdesaan, Peningkatan Kinerja Birokrasi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah, Peningkatan SDM Aparatur Pemerintahan, Peningkatan Kesatuan dan Persatuan, Taat Hukum,Kegiatan Keagamaan dan Kebudayaan serta Pengembangan Sarana Prasarana Pariwisata, Pemuda dan Olahraga.

Permintaan Bupati Majene Kalma Katta ini disampaikan dalam workshop penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kabupaten Majene periode 20122016 dengan melibatkan seluruh pimpinan SKPD dan staf.

Kalma menjelaskan , melalui program prioritas tersebut, diharapkan tercipta sinkronisasi saling melengkapi di tiap-tiap SKPD dengan cara mengedepankan

program, hasil musrembang."Kegiatan ini sangat penting karna kesalahan atau kelalaian dalam merumuskan kegiatan akan sangat berpengaruh terhadap arah dan wajah daerah lima tahun yang akan datang."ujar Kalma di Ruang Pola Kantor Bupati.

Terkait rencana pembangunan infrastruktur jalan , Ramli Buloo Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Majene, mengsulkan agar, Pemkab tidak hanya fokus melakukan pembangunan di kecamatan terjauh, alasannya di daerah perkotaan seperti di Kecamatan Banggae Timur beberapa sarana jalannya banyak rusak. " Ini sudah meresahkan masyarakat, bahkan ada beberapa titik jalan ditanami pohon pisang karna sudah rusak."pintanya dalam workshoop

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Majene, Burhanuddin mengharapkan agar pertemuan seperti ini sering dilakukan khususnya tiap-tiap SKPD terutama SKPD yang memiliki keterkaitan." Sebagai contoh di Dinas kami-kan mengembangkan produksi coklat dan kelapa, dan itu butuh pemasaran tentu Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang juga banyak peranan�jelas dia.

Di akhir workshop bupati majene mengatakan semua masukan akan di tindak lanjuti dengan mengkaji beberapa kebijakan selain itu, kalam juga mengingatkan inspektorat agar menindak lanjuti semua temuan,sebab masalah hukum juga masuk kedalam 9 program prioritas Pemkab Majene. (*)

SD 36 Peledoang Tidak Punya Mobiler MAJENE -- SD 36 Peledoang yang berada di Desa Panggalo, Kecamatan Ulumanda,Kabupaten Majene, hingga saat ini tidak punya mobiler, kondisi tersebut menyebabkan seluruh siswanya beralih ke SD lain yang berada di sebrang desa.

Wakil ketua komisi tiga DPRD Majene, Basri Ibrahim, Jumat 10 Februari, mengungkapkan sekolah tersebut tidak memiliki mobiler yang seharusnya disiapkan oleh pihak terkait, sebagai salah satu alat kelengkapan terciptanya proses belajar mengajar dengan baik.

"Kami telah meninjau sekolah tersebut, namun kondisinya sungguh memprihatinkan, meski terdapat tenaga pengajar yang siap melaksanakan proses belajar mengajar dan kepala Sekolahnya (Kasek) pun juga ada, namun tidak terdapat satu orang siswa pun di sekolah tersebut," ungkapnya. Basri mengatakan Kasek dan beberapa orang guru di sekolah

tersebut, sudah jarang kesekolah karena setiap ke sekolah mereka tidak menemukan satu orang siswa pun yang bersedia mengikuti jalannya pelajaran. Karena para siswa yang dulunya bersekolah di SD tersebut lebih memilih pindah ke SD lain yang berada di desa seberang yang berada dekat dengan Dusun Peledoang, karena sekolahnya tidak punya mobiler. Selain itu, sekolah tersebut juga sangat kekurangan buku penunjang mata pelajaran, sebagai bahan acuan kurikulum yang diterapkan disana.

"Kami menilai sistem monitorin dan evaluasi tidak dijalankan oleh pihak terkait, sehingga sekolah tersebut sangat memprihatinkan, seharusnya dinas terkait lebih proaktif dan menjalankan kembali tufoksi masing-masing Bidang di Disdik, sehingga Majene benar-benar menjadi kota Pendidikan," lanjutnya. (mg4/mkb)

Dewan Minta Perpustakaan Jadi Prioritas

RADAR/IST

LOKASI pantai waisata Barane kini sepi pengunjung, tidak seperti dahulu sebelum retribusi masuk ke area tersebut di berlakukan

Jatah Pansus A Mulai Dibahas MAJENE--Panitia Khusus (Pansus) A DPRD Majene Jumat 10 Februari kemarin mulai membahas delapan Rancanangan Peraturan Daerah (Ranperda) bersama tim Program Legislasi Daerah (Prolegda) Kabupaten Majene dalam pembahasan itu Pansus A juga melibatkan SKPD terkait yaitu Badan Pemerintahan Desa Pemberdayaan Masyakarak, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPDPMP-KB).

Delapan Ranperda yang menjadi tanggungjawab Pansus A adalah Ranperda Penetapan dan Penegasan Batas Desa, Ranperda Perencanaan Pembangunan Desa, Ranperda Kerjasama Desa, Ranperda Pedoman dan Tata Cara Pengawasan atas Penyelenggaraan

EKSEKUTIF

Pemerintahan Desa, Ranperda Pedoman Umum Tata Cara Pelaporan Peratanggunjawaban Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Ranperda Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Majene Nomor 3 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pencalonan, Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan, dan Pemberhentian Kepala Desa.

Kemudian Ranperda Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Majene Nomor 2 Tahun tentang Badan Permusyaratan Desa serta Ranperda Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Majene Nomor 3 Tahun 2010 tentang Perangkat Desa.

Darmansyah, ketua Pansus A mengatakan, langkah awal yang akan dilakukan Pansus bersama

tim Prolegda ialah memberikan sosialisasi kepada masyarakat melalui para kepala desa, badan perwakilan desa (BPD) dan seluruh camat se Kabupaten Majene maupun SKPD terkait."Kita akan undang dulu para Kepala Desa ke DPRD, Camat dan BPD."kata Darmansyah saat ditemu usai mengikuti pembahasan hari pertama.

Ketua DPD PAN Majene ini sudah menisyaratkan keyakinannya meski pembahasan delapan Ranperda tersebut terlambat dari jadwal yang telah ditentukan.

Namun legislator daerah pemilihan (dapil) Sendana ini optimis delapan Ranperda itu dapat dirampungkan dalam sebulan.

"Kita akan berupaya menyele-

saikan Ranperda ini selama sebulan." ujar Darmansyah penuh keyakinan.

Keyakinannya bahwa Pansus A yang dipimpinhya akan mampu menyelesaikan pembahasan dalam tempo sebulan lamanya, sebab Pansusnya telah memiliki kesiapan untuk merampungkan seluruh Ranperda itu termasuk telah menyiapkan referensi atau dasar untuk dipedomani membahas dan menetapkan Ranperda itu menjadi sebuah Peraturan Daerah (Perda).

"Kita sudah ada kesiapan dan saya akan berupaya secepatnya menetapkan Ranperda yang jadi tanggungjawab kami ini menjadi Perda" kunci Darmansyah. (k3/mkb)

MAJENE -- Wakil Ketua Komisi Pendidikan DPRD Kabuparen Majene, Basri Ibrahim, Jumat 10 Februari, mengungkapkan agar fasilitas pendidikan seperti Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi (KPAD) Kabupaten Majene seharusnya mendapat prioritas dari Pemerintah Daerah (Pemda) Majene. "Selayaknya Pemda Majene menempatkan KPAD di tempat yang lebi layak, bukannya malah menum-pang di gedung Boyang Assamalewu-ang, karena kantor tersebut salah satu kantor yang paling berhubungan dengan masyarakat," ujar Basri. Menurutnya, seharusnya KPAD sebagai salah satu tempat yang menjadi referensi pengetahuan bagi masyarakat dalam menambah ilmunya dapat diprioritaskan fasilitas apapun yang berkaitan dengan dengannya, terle-bih Kabupaten Majene diprioritaskan menjadi pusat Kota Pendidikan di Sulbar.

"Pemda seharusnya segera memindahkan KPAD ketempat yang lebih refresentatif, apalagi Pemda Majene memiliki kantor yang tidak terisi karena pindak ke kantor yang baru," tutur Basri.

Ia mencontohkan, Kantor yang dulunya di huni oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Majene yang berada di Lingkungan Lutang, Kecamatan Banggae Timur saat ini kosong dan tidak berpenghuni, tempat tersebut dapat dimanfaatkan oleh Pemkab Majene jika memang berinisiatif untuk memanfaatkan kekosongan dengan memindahkan KPAD ke Tempat tersebut. Sebab Ia mengakui keberadaan sebuah perpustakaan di tengah-tengah masyarakat modern hari ini sangat di butuhkan, karena perpustakaan merupakan salah satu sumber ilmu pengetahuan,

Pemkab seharusnya tahu bila guru dan dosen hari ini bukan lagi sumber ilmu tetapi mereka hanyalah fasilitator dalam mendapatkan ilmu pengetahuan" tandas Basri Ia berharap agar Perpustakaan dapat di prioritaskan di Kabupaten Majene, agar dapat menumbuhkan minat baca bagi masyarakat Majene, “Namun bagai mana mungkin minat baca dapat ditumbuhkan bila tempatnya tidak nyaman akibat kebisingan yang ditimbulkan saat ada kegiatan di lantai satu" harap Basri Saat dikonfirmasi, Kepala KPAD, Inindria, mengaku telah melakukan koordinasi dengan Bupati Majene dan beliau mengungkapkan, perpustakaan tetap menjadi bagian dari prioritas di mata Pemda Majene, karena merupakan bagian dari faktor penentu untuk mencetak SDM yang handal di Kabupaten Majene, namun segala sesuatunya membutuhkan prose, sehingga saat ini belum dilakukan.

"Hendaknya semua pihak dapat bersabar, karena dalam waktu dekat, perpustakaan akan memiliki kantor tersendiri, dan dijamin lebih refresentatif, serta menimbulkan kenyamanan bagi setiap orang yang berkunjung," aku Inindria. lanjut Inindria, karena saat ini Perpustakaan terus melakukan pembenahan serta verifikasi terhadap koleksi buku yang dimiliki, maka disinyalir terdapat buku yang hilang, namun jumlahnya tidak mencapai ribuan, seperti yang sempat diberitakan.

"Tapi saya akui bila respon Pemda selama ini terhadap KPAD cukup baik, hal tersebut dibuktikan dengan terus diadakannya pengadaan buku dari tahun ketahun" kunci Inindria. (mg4/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR/SYAMSUDDIN

BUPATI Majene Kalma Katta (tengah) di dampingi Sekkab Majene Syamsiar Muchtar dan Kepala Bappeda Fadlin,FK dalam acara workshop penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kabupaten Majene 2012-2016.Bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati, Kalma berharap seluruh SKPD dapat menyukseskan Sembilan program prioritas Pemkab Majene 2012-2016 disukeskan.

Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Sabtu, 11 Februari 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance.

2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark).

3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi.

4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Ramlan Badawi Bupati

Benhard Buntutiboyong Sekkab

KPK Bawa Kotak Hitam dari Ruang Banggar DPR JAKARTA -- Sekitar enam jam sudah akhirnya penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi mulai meninggalkan ruang pimpinan Badan Anggaran DPR. Mereka mulai keluar dari ruangan itu sekitar pukul 16.45 WIB, Jumat 10 Februari 2012.

Padahal sebelumnya mereka mengenakan rompi berwarna krem bertuliskan KPK ketika memasuki ruangan itu. Dua penyidik KPK masing-masing membawa kotak berwarna hitam dan satu unit handycam.

Salah satu penyidik membenarkan bahwa barang-barang yang mereka bawa akan dibawa ke kantor KPK di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. "Ya," kata salah seorang penyidik sambil mengangguk.

Lalu apakah penggeledahan akan dilakukan sampai malam hari? "Ya nanti ditanya saja sama yang masih di dalam," kata penyidik yang mengenakan baju batik itu. Beberapa penyidik KPK memang masih berada di dalam ruang

Badan Anggaran itu. Mereka masih melanjutkan penggeledahan. Sementara kedua penyidik yang telah meninggalkan ruang Badan Anggaran, langsung dijemput dengan mobil Toyota Avanza silver dengan nomor polisi B 1808 UFU. Untuk menghindari kejaran wartawan, kedua penyidik itu keluar melewati pintu akses yang menghubungkan ruang pimpinan Badan Anggaran dengan ruang Komisi VII DPR. Penggeledahan KPK hari ini terkait kasus suap pencairan dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID) di Kemenakertrans untuk Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

KPK telah menetapkan tersangka dalam kasus suap PPID itu, yakni anggota Badan Anggaran DPR, Wa Ode Nurhayati.

“Ada jejak atau petunjuk yang kami peroleh dari penggeledahan di Banggar untuk mengembangkankan kasus Wa Ode,” kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, di Kantor KPK. (net)

PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR SEKRETARIAT DAERAH Jl. Manunggal No. 11 Telp. (0428 ) 21422 Pekkabata

RADAR/ANDI SUMARYADI

KETUA DPW Mamasa, Pemmisuarni Bendhard menyerahkan potongan tumpeng kepada Sekkab Mamasa, Bendhard Buntutiboyong saat peringatan HUT DPW di Kabupaten Mamasa.

DWP Berperan Aktif Dorong Pembangunan REPORTER : ANDI SUMARYADI EDITOR : AMRI MAKKARUBA

PENGUMUMAN Nomor : 500/13/Ekon Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar mengundang Warga Negara Indonesia yang memiliki jiwa kewirausahaan dan wawasan bisnis yang cemerlang untuk mengisi Direktur Perusahaan Daerah Kabupaten Polewali Mandar .

I. Syarat – syarat dan kualifikasi calon Direktur Perusahaan Daerah Sebagai berikut : a. Warga Negara Indonesia melampirkan KTP Asli dan Fhoto Copy KTP b. Melampirkan surat permohonan di Tujukan Kepada Bupati Kabupaten Polewali Mandar. c. Bukan Pegawai Negeri Sipil dan Tidak Merangkap Jabatan Eksekutif lainnya d. Pendidikan minimal S1 (memperlihatkan Ijazah Asli SD, SMP, SMA, S1 dan Fhoto copy Ijazah S1 yang sudah di legalisir oleh pejabat yang berwewenan ) e. Pernah Bekerja di Perusahaan yang berbadan Hukum di sertai surat keterangan f . Surat Keterangan Bukan Pengurus dan atau Anggota Partai Politik dari Kantor Kesbang dan Linmas g. Surat Pernyataan bersedia Berdomisili di Ibu Kota Kabupaten Polewali Mandar jika sudah terpilih h. Surat pernyataan Bersedia mengundurkan diri dari pekerjaan yang ada sekarang, apabila sudah terpilih Direktur Perusahaan daerah i. Bersedia Memaparkan Visi dan Misi Perusahaan Daerah.

II. Pelaksanaan Pendaftaran Calon Direktur Perusahaan Daerah : a. Pendaftaran dimulai pada tanggal 13 s/d 19 Pebruari 2012 Hari senin s/d hari jumat jam 09.00 Wita S/d 16.00 Wita Hari Sabtu dan hari minggu jam 09.00 Wita s/d 12.00 Wita b. Tempat pendaftaran Bagian Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Polewali Mandar.

III. Hal – hal yang belum jelas dapat menghubungi Sekretaris Rekrutmen pada alamat tersebut di atas.

Demikian Pengumuman ini untuk diketahui seluruh warga.

Ditetapkan di Polewali Pada tanggal 10 Pebruari 2012 SEKRETARIS DAERAH

Drs. H.M.NATSIR RAHMAT, MM Pangkat : Pembina Utama Madya Nip : 19531231 198103 1 215

MAMASA -- Dharma Wanita Persatuan (DWP) diminta berperan aktif dalam mendorong peningkatan pembangunan di Kabupaten Mamasa.

Karena DWP sebagai organisasi istri Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan sebagai pendamping suami diharapkan mampu memberikan motivasi dan dorongan kepada semua pihak untuk bersamasama memikirkan kemajuan daerah ini.

Hal ini diungkapkan Bupati Mamasa, Ramlan Badawi ketika menghadiri HUT DWP Mamasa yang ke 13 yang diadakan di Aula Compention Mall Sidang Raya Mamasa, Jumat 10 Februari. Bupati Ramlan juga mengimbau kepada anggota DPW untuk tetap memberikan support dan motivasi agar suaminya yang sebagai PNS dapat menjalankan tugas dan kewenangannya terhadap negara demi terwujudnya peningkatan pembangunan di Mamasa.

Hal sama diungkapkan Ketua Korpri Mamasa yang juga pembinan DWP,

Benhard Buntutiboyong. Ia menambahkan dirinya selaku pembina PNS di Mamasa tentunya para istri pun harus terbina secara terpadu. Karena kata Benhard karir seorang PNS sangat ditentukan oleh peran aktif seorang istri. Sementara itu Ketua DPW Mamasa, Pemmisuarni Bendhard menyatakan DPW merupakan organisasi istri pegawai yang mempunyai peran penting di masyarakat apalagi di dalam keluarga. Ia mengimbau kepada anggota DPW menghayati peranananya sebagi istri agar selalu setia mendampingi

suami, membantu suami untuk berkarya demi kemajuan daerah ini.

Puncak peringatan HUT DPW ini dihadiri Bupati Mamasa, Ramlan Badawi, Sekkab Bendhar Buntutiboyong, Ketua PKK Mamasa, Ratna Ramlan dan sejumlah pimpinan SKPD Mamasa dan tokoh masyarakat serta tokoh agama.

Dalam peringatan Hut DPW telah dilaksanakan berbagai kegiatan lomba dan pertandingan olahraga, paduan suara, serta lomba pidato perwakilan SKPD. (*)

BUPATI MAMASA, Ramlan Badawi bersama Ketua PKK, Ratna Ramlan dan Ketua DPW, Pemmisuarni Bendhard saat peringatan HUT DPW yang ke 13, Jumat 10 Februari 2012.

>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SUMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

HOT LINE:

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com IKLAN BARIS RADAR SULBAR

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.

DIJUAL RUMAH

DIJUAL RUMAH

DIKONTRAKKAN

DIJUAL TANAH

RENTAL MOBIL

SERBANEKA

LOWONGAN

DIJUAL Rumah Bersertifiikat Hak Milik (SHM) Luas 112 M2 . Terletak di Jl. Mangga sekitar Pasar Sentral Mamuju. HUB: 082196368995

DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju

DIKONTRAKKAN Rumah BTN Axuri Blok D, No.10 Hub : 081 342 594 559

DIJUAL RUMAH

DIJUAL Rumah, Ukuran 7x13 M di Batupannu, Bersertifikat Luas 245 m2.Harga 80 juta (nego) Hub : 085 342 900 751

CV. BINTANG ARIF RENTAL Tersedia semua jenis Mobil Berpengalaman dalam Rental (Harga Damai) Jl. Abd. Syakur, Depan Bank Panin Hp : 085 255 438 888 / 085 340 791 111

KREDIT untuk usaha (Proyek, SPBU- Developer, Konstruksi) Jaminan Sertifikat Hub : 0367-3692481/ 0812 9879 7104

DIJUAL RUMAH

DIJUAL TANAH / PENGINAPAN, LUAS 6 x 26 DENGAN JUMLAH 16 KAMAR PERMANEN DI JL. NELAYAN III MAMUJU, HUB : 081 355 372 037 TANPA PERANTARA

KLINIK KOMPUTER

MAU berbisnis loket pembayaran PLN, TELKOM, dll? software gratis (promo) tel/SMS :083876444333 PT.ABHIMATA

SUMBER BARU MOTOR Membutuhkan segera. A. Kepala Toko dan Tim Promosi. B.Sales Counter.

Persyaratan, Pria, Max 35 tahun (A), Minimal lulusan D3 (A),Berpengalaman dibidang otomotif, Dapat berkomunikasi dengan baik, Berkelakuan baik, Sehat jasmani dan rohani, Tidak kerjasama dengan perusahaan lain, Bertanggung jawab, terampil, jujur, disiplin, Bisa bekerja sama dalam tim, Wanita, Max 30 tahun (B). Lamaran lengkap, foto copy KTP, foto terbaru berwarna 3x4 dikirim ke : SUMBER BARU II Jl. Teuku Umar No. 08 Sarampu Polman.

No, Tlp: (0428) 2410434

DIJUAL Rumah /Lokasi Jl. WR. Monginsidi No. 33 Sertifikat (SHM) Luas 776 M2 Hub : 085 299 817 758 Telp : 0426-21625

DIJUAL RUMAH DIJUAL Rumah/Tanah di Jl. Cut Nyak Dien No. 16 Karema Mamuju LB : 100 M2 LT : 613 M2 Harga Nego Hub : 081 354 699 588

DIKONTRAKKAN GRAHA MANDALA HOME STAY Jl. A. Makasau Mamuju-Sulbar (Belakang Kantor BRI Mamuju) menerima kontrakan perbulan/ pertahun fasilitas : 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 garasi mobil, 1 pantri, WC, RM, PLN, PDAM, TV kabel. unit terbatas Kontak person: 081342225500-081524000037

DIJUAL RUMAH DIJUAL RUMAH DIBUKIT ASRI LESTARI TIPE 90/117. NO. A2, NO 4 & 6 LENGKAP SUMUR BO, MESIN AIR, TANDON AIR, TERALIS BESI (PINTI & JENDELA), LISTRIK 1300 WATT, GUDANG BEBAS BANJIR BEBAS POLUSI, SHM SERTIFIKAT, DEKAT KANTOR BUPATI MAMUJU & PASAR BARU HARGA 455 JUTA (NEGO) TANPA PERANTARA HUB : HIDAYAT 085 255 902 634

DIJUAL Rumah+Tanah LB:110 M2 LT:613 M2, Di JL. Cut Nyak Dien Karema Mamuju Kota Berada di zona Exklusif dan cocok untuk Usaha Ruko-Resto Hub : 081 354 699 588 / 082 191 254 686

DIJUAL TANAH DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara.

HUB: 085398239889

SERBA ANEKA TELAH HADIR di Kota Mamuju TOKO ABADI JAYA Grosir Sepatu/ Sandal Menjual berbagai macam jenis Merk Sandal, Sepatu, AP Bots DLL Alamat Jl. H. Abd. Syakur (depan pasar baru) HP : 081 241 684 957

LOWONGAN Dibutuhkan: 2 Sales Motorik Syarat : Pria, Lulusan Min SMA/ Sederat, Berpenampilan menarik, 2 Driver, Syarat : Pria, Memiliki Sim B1, Siap di tempatkan di Luar Kota Lamaran Diantar langsung ke PT. Cakraguna Karya Nusa Alamat : Jl. Tuna No. 50/52 (samping Pabrik Es)

DIJUAL RUMAH

DIJUAL TANAH DIJUAL Tanah kurang lebih 1 ha Jl. Martadinata Hub : 081 342 209 050/0426-22451 Harga : 300.000 permeter

DIJUAL TANAH DIJUAL TANAH Ukuran 10x15 M2 di Jl. Sallang Baru Manding Polewali (Belakang Perumahan Taman Manding Raya) Hrg. 25 juta (nego).

Hub: 081355051455

DIJUAL TANAH DIJUAL TANAH UKURAN 2.400 M² LOKASI ±500 M DARI PERSIMANGAN LIMA. ARAH KE KALI MAMUJU (DEPAN INSTALASI 1 PDAM) TANPA PERANTARA. HUB : 081354683755

DIJUAL RUKO DI JUAL RUKO 1 Lantai 2 Petak, Luas 7 X 15m Dengan Harga 500 juta ( Bisa Nego) Terletak di Jl. Cik Ditiro HUB : 081 343 984 005 / 085 242 959 161 (Tanpa Perantara)

KLINIK KOMPUTER Service, Hardware & Meintenance Hp : 081 341 664 727 / 082 189 155 444/ 085 255 554 409 Alamat : Pasar Baru, Mamuju

DIJUAL TANAH

BENGKEL LAS

DIJUAL Tanah Perumahan ukuran 10 x 15 m2 dekat Villa Gubernur Sul-Bar di Jalan Tueke Rangas.

Harga Rp 13 Juta tanpa perantara Hub : 085255506373 081241200073

DIJUAL TANAH DIJUAL TANAH DENGAN UKURAN 17x35 DI JALAN POROS TAMPA PADANG (400 M DARI BANDARA) HUB : 081 343 900 351

CHEK UP PANGGIL

JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975

CHECK UP PANGGIL. Gula Darah 15 RB, Asam Urat 20 RB, Kolesterol 30 RB Triglycerd 30 RB. Hub:085242396953/ 081245672169

SERBANEKA

LOWONGAN

TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru MamujuSulbar, HP. 081 210 174 222

DIBUTUHKAN : Sekretaris Administrasi, Driver Lamaran diantar Langsung ke UKM CENTRE Jl. Teuku Umar No1 Mamuju

DIJUAL TANAH

Bengkel Las Masagena Steel Mengerjakan Steel Construction, Pagar Tempa, ralis, Stainless, Canopy, Aluminum Dll Hub : Muhammad Bahri, 085 299 299 559 Alamat : Jl. Pababari No. 77 Mamuju-Sulbar

VITAMIN OTAK VITAMIN OTAK Buktikan anda menjadi lebih cerdas dengan mengkomsumsi Vitabrain Optimasi Otak. Garansi 110 % Hub : dr. Fadly S. Hp. 085 242 477 011 085 656 210 118

SERBANEKA ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

MAU BISNIS

DIJUAL TANAH DIJUAL TANAH Dengan Ukuran 30x60 = 1800 M2, Terletak di Jl. Poros Kalukku- Tasiuk. Desa Salulayo HUB : 081355212555/082189917971

BURSA OTOMOTIF DIJUAL Cepat Kijang Innoa Biru 2007. Harga 180 Juta (bisa nego) masih berasuransi All Risk Hub : 081241457790 082191504944

DIJUAL RUKO DIJUAL Ruko 1 Lantai, Luas 6 x 13 lengkap dengan Usaha (ATK Swalayan) di Jl. Diponegoro (Depan Alya Nayab ATK Mart) Hub: 081241457790 082191504944

DIJUAL TANAH DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888

DIJUAL RUMAH DIJUAL Tanah Ukuran 10 X 20 m2 Didaerah Cece, Harga 40 Jt Hub : 085 210 791 333

Pasang Iklan Sekarang Juga

14

Radar Pasangkayu

RADAR SULBAR Sabtu,11 Februari 2012

MAMUJU UTARA SMART

Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah.

Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor.

Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah.

Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

Anggota DPRD Matra Mengadu ke DPR EDITOR: CHAERUL MARFAN JAKARTA -- Anggota DPRD Kabupaten Mamuju Utara (Matra) Sulawesi Barat kembali mengadu ke Senayan. Kali ini, legislator Matra dari Partai Hanura H Saparuddin melaporkan sejumlah permasalahan daerah kepada wakil Sulbar di DPR RI, Jumat 10 Februari 2012.

Salah satunya mengenai realisasi anggaran pasca bencana yang digelontorkan pemerintah pusat ke Matra pada tahun anggaran 2011 lalu.

"Jumlahnya Rp 10,6 miliar. Dana pasca bencana ini bermasalah. Sejak diterima, belum selesai sampai sekarang (kemarin,red)," urai Saparuddin di daerah Senayan Jakarta.

Menurutnya, anggaran pasca bencana itu dialokasikan untuk proyek pembangunan saluran air di sisi jalan trans sulawesi yang melintasi wilayah Pasangkayu Matra.

Namun hingga kini proyek sepanjang lima kilometer ini disebut terbengkalai.

"Jalan provinsi dibongkar dibuat kanal.

Belum berfungsi karena belum selesai.

Malah dananya juga sudah habis," cetus Saparuddin.

Sebagai anggota dewan, ia mengaku tidak dapat berbuat banyak, karena setiap permasalahan pembangunan di Matra, kata dia, selalu diselesaikan oleh unsur pimpinan saja.

"Sebatas pimpinan saja. Kita turun reses tidak bisa juga ditindak karena milik semua keluarga pimpinan DPRD Matra. Keluarganya, sepupunya, adiknya," sebut Saparuddin dengan nada agak tinggi.

Selain dana pasca bencana, politisi

ini juga menyampaikan masalah pencetakan sawah di Matra yang dinilai telah melenceng dari rencana awal.

Masalah sengketa lahan juga disampaikan kepada wakil Sulbar di senayan.

"Banyak masalah disana (Matra,red), tapi tidak terungkap. Pihak LSM atau wartawan juga sudah tidak bisa diharap," beber Saparuddin.

Dokumen laporan ini disampaikan kepada Anggota DPR RI Dapil Sulbar H Salim Mengga. Hanya saja, hingga kemarin Anggota Fraksi Demokrat itu belum dapat dimintai keterangan. (**)

Anggota DPRD Mamuju Utara Sulbar H Saparuddin

Dana BOS Naik Rp 6 Miliar PASANGKAYU -- Alokasi Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Mamuju Utara (Matra) tahun 2012 mengalami peningkatan. Dana BOS tahun 2012 mencapai Rp 17,3 miliar sedangkan tahun 2011 hanya sebesar Rp 11,3 miliar.

Naiknya anggaran BOS di Matra

hendaknya menjadi motivasi bagi sekolah untuk lebih profesional dan terarah mengelola dana tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dispora) Matra, Asdinop, mengatakan, mekanisme penyaluran dana BOS tidak lagi melalui kabupaten kota

NET

POTRET PASANGKAYU

sehingga kewenangannya hanya sebatas melakukan pengawasan.

Mekanisme penyaluran dana BOS langsung dari propinsi turun ke rekening sekolah penerima dana BOS. "Dispora daerah hanya melakukan pengawasan," ujar Asdinop di ruang kerjanya, Kamis 9 Februari.

Asdinop bersikap tegas kepada seluruh sekolah penerima BOS agar pelaksanaan dana BOS benar-benar dilaksanakan sesuai peruntukannya.

Apabila penyalurannya tidak sesuai dengan peruntukannya, Asdinop akan memberikan sanksi tegas.

"Bila didapatkan ada sekolah yang menyalurkan dana BOS tidak sesuai peruntukkannya, saya akan beri sanksi tegas," tegasnya.

Disebutkan, alokasi dana BOS tahun 2012 untuk tingkat SD mencapai Rp 12.732.740.000 naik dibanding tahun 2011 yang hanya mencapai Rp 8.286.184.000.

Sementara untuk tingkat SMP tahun 2012 mencapai Rp. 4.612.870.000 juga naik dibanding tahun 2011 yang hanya mencapai sekitar Rp 3.099.090.000. (sym/mba)

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

Jelang Pilgub Sultra

Foto Mesra Gubernur Sultra dengan Manohara Beredar KENDARI - Sorotan terhadap Gubernur Nur Alam terkait foto mesranya dengtan artis Manohara Odelia Pinot, ditanggapi dingin oleh pengurus PAN Sultra. Mereka menganggap isu itu sengaja dihembuskan lawan politik Nur Alam jelang suksesi Pilgub 2013.

"Kami pengurus PAN tidak risau dengan berita itu. Saya juga himbau pada temanteman di PAN, berita itu tidak benar adanya," kata salah seorang pengurus DPW PAN Sultra, Lukman Mbuko, Kamis (9/2). Dia justru menganggap berita tersebut sangat menguntungkan bagi Gubernur Sultra itu. Sebab, tanpa harus kampanye, berita tersebut semakin menaikkan popularitas Nur Alam.

Dengan begitu, kata dia, masyarakat yang cerdas akan tahu apakah berita itu benar atau hanya dihembuskan oleh orang-orang yang tidak suka dan ingin menjatuhkan Nur Alam.

Menurut Lukman, orang yang sengaja menyebarkan foto itu, adalah orang yang juga ingin maju di Pilgub nanti. Karena tidak tahu cara menjatuhkan pamor Nur Alam saat ini, maka dicarilah jalan lain yakni dengan menyebar foto Nur Alam yang di dalamnya ada Manohara. Padahal kata Lukman, di foto tersebut, bukan hanya Manohara dan Nur Alam saja, tetapi ada banyak orang yang ikut dalam rombongan.

"Saya anggap calon yang berbuat seperti

LEGISLATIF MATRA

ini, tidak pantas dipilih. Tidak ada yang dia mau hantam dari segi pembangunannya pak gubernur, maka dia cari jalan lain. Orang yang selalu mengkritik hal-hal di luar program, itu artinya ia tidak punya program. Saya rasa orang yang terzalimi seperti pak gubernur akan semakin disayangi dan mendapat simpati dari masyarakat," imbuhnya.

Makanya, sekali lagi Lukman menghimbau agar seluruh pengurus dan kader PAN menyikapi masalah tersebut dengan kepala dingin. Dia yakin, Nur Alam akan tetap dicintai masyarakat Sultra. Program yang dilakukan gubernur untuk masyarakat lanjut dia, adalah poin plus yang akan semakin menaikkan rating Nur Alam. "Kita butuh pemimpin yang punya program. Pak Nur Alam membangun kemasyarakatan dengan tiga program unggulannya yang menyentuh langsung ke masyarakat, bukan sekedar pembangunan tugu yang tidak bisa dimakan.

Dari pada bangun tugu, mending uangnya dipakai mensejahterakan rakyat," terangnya.

Ia lalu memberikan contoh kenapa prestasi pembangunan seorang kepala daerah tidak harus diukur dari banyaknya bangunan megah yang dibangun. Selain hanya sekedar menghamburkan uang, pembangunan gedung semisal tugu, tidak bermanfaat langsung untuk masyarakat. (jpnn)

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

DIALOG. Anggota DPD RI Asri Anas bersama Bupati Matra Ir H Agus Ambo Djiwa MP dan unsur Muspida Matra menggelar dialog terbuka dengan SKPD lingkup Matra, pimpinan perusahaan perkebunan sawit dan Masyarakat akhir pekan kemarin.

RADAR/SYAMSUDDIN HB

RADAR/ANDI SAFRIN

PERTEMUAN. Para ADM anak Perusahaan PT Astra Agro Lestari (AAL) Tbk wilayah Celebes saat pertemuan Tri Partyt dengan SPSI baru ini.

RAPAT. Anggota DPRD matra dalam Rapat Pembentukan Panja Penyelesaian senketa lahan masyarakat dengan PT. Lariang di ruang aspirasi

Sabtu, 11 Februari 2012

RADAR SULBAR

Produser Ingin Stephen King Menulis Lirik Bagi Aerosmith

Infotainment 15

PRODUSER album terbaru Aerosmith, Jack Douglas mengungkapkan bahwa ia sangat ingin novelis Stephen King menulis lirik untuk album terbaru band rock asal Amerika tersebut.

Vokalis Aerosmith, Steven Tyler dianggap bisa terinspirasi oleh King yang merupakan penulis novel horor terkenal.

“Mereka melihatku seolah-olah aku gila. Aku berkata, ‘tidak, aku serius. Jika ada seseorang yang bisa menginspirasi Steven Tyler, orangnya hanya Stephen King,’” ujar Jack kepada majalah Classic Rock.

Pria yang pernah memproduseri album Double Fantasy milik John Lennon dan Yoko Ono ini melanjutkan, “Steven tidak membutuhkan melodi, dia hanya membutuhkan seseorang yang bisa menginspirasinya sebagai ‘wordsmith’.

Sekarang ini aku tidak menginginkan seseorang yang hanya bisa menulis hit.”

Jack Douglas tidak sekali ini menangani album Aerosmith. Sebelumnya ia pernah memproduseri album-album terdahulu band legendaris tersebut seperti misalnya Get Your Wings, Toys in the Attic, Rocks, dan Draw the Line. (net)

Bondan Prakoso Merasa Tak Ahli Bikin Lagu Lebay JAKARTA - Bondan Prakoso yang biasa berkolaborasi dengan Fade 2 Black terkenal dengan lagu-lagu berlirik penuh makna dan menyebarkan semangat positif. Mereka pun mengaku memang tak punya keahlian untuk membuat lagu lebay yang menjadi tren saat ini.

"Kita sih apa adanya, berusaha jujur.

Kalau kita lihat kok agak sedikit beda, kita agak kurang mampu untuk menciptakan lagu-lagu yang picisan atau lebay," tutur Bondan Prakoso di sela-sela pembuatan video klip 'Tak Terkalahkan' di Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis 9 Fberuari 2012.

'Tak Terkalahkan' merupakan lagu terbaru Bondan feat Fade 2 Black. Sama

seperti lagu-lagu sebelumnya, lagu tersebut juga penuh dengan pesan perjuangan. Bagi mereka lagu bisa dijadikan media untuk menyampaikan pesan-pesan yang berguna bagi masyarakat.

"Lagu itu juga doa dan media pesanpesan dakwah jadi mending kita menyampaikan pesan yang baik-baik," tambahnya.

'Tak Terkalahkan' akan menjadi lagu jagoan pertama dari album terbaru mereka yang masih dirahasiakan judulnya. Album tersebut akan dirilis dalam waktu dekat.

"Album sudah siap rilis dan kita sudah tentukan namanya, konsep cover look cuma kita belum share dan belum siap," papar Bondan. (net)

Van Halen Ternyata Keturunan Indonesia PENGGEMAR Van Halen di Indonesia pasti akan terkejut ketika mendengar berita ini. Pada sebuah wawancara internal yang dilakukan David Lee Roth dengan dua bersaudara Van Halen -Eddie dan Alex Van Halen-, sebuah pernyataan unik diungkapkan Eddie. Jagoan gitar ini mengatakan bahwa ia adalah keturunan Indonesia!

Awalnya David menanyakan kepada dua bersaudara itu tentang asal usul keluarga duo Van Halen ini. Nama Indonesia akhirnya disebutkan Eddie ketika David menanyakan dari mana asal ibunya. "Dari mana ibu kalian berasal?" tanya David.

"Indonesia!" jawab Eddie dengan mantap. Merasa penasaran, David mencoba melancarkan beberapa pertanyaan lagi

tentang perjalanan sang ayah, Jan Van Halen, yang keturunan Belanda hingga bisa bertemu ibu mereka, Eugenia, di Indonesia.

"Karena ia keliling dunia untuk bermain musik," jawab Eddie. "Di Indonesia?," tanya David lagi. Dengan sangat yakin, Eddie pun menjawab "Ya!" Eddie lantas menceritakan bahwa sebenarnya sang ayah hanya dikontrak selama 6 minggu untuk bermain musik di Indonesia. Namun karena Jan van Halen mencintai iklim tropis Indonesia, ia pun memutuskan untuk tinggal di Indonesia lebih lama, yakni 6 tahun. Rasa cinta Jan pada alam Indonesia akhirnya makin membumbung tinggi setelah ia menikahi Eugenia di Indonesia.

Timbaland dan Missy Elliott

Rilis Album Baru

RAPPER sekaligus produser musik R&B ternama, Timbaland berjanji bahwa album solonya, Shock Value III, beserta album rekannya sesama rapper sejak lama, Missy Elliott akan segera rampung Juni ini.

“Saat ini kami bersiap untuk membuat video klip dari single pertama kami, sepertinya akan diambil dalam waktu bersamaan,” jelas Timbaland kepada MTV News.

“Kami ingin melakukan ini sebagai sebuah pergerakan dan secara spontan.

Saya hanya tidak ingin bergerak terlalu jauh darinya (Elliott), dan begitu juga dia,” imbuh musisi yang menjadi produser Missy Elliott sejak album pertamanya, Supa Dupa Fly rilis di tahun 1997.

Kedua musisi R&B ini terakhir kali berkolaborasi pada sebuah lagu berjudul “Take Ur Clothes Off ” yang dirilis secara gratis Januari lalu.

Album terbaru Elliott ini akan menjadi album studio pertama sejak rilisannya terakhir, The Cookbook di tahun 2005. Sejak saat itu Elliott memang tak terlihat produktif lagi merilis single ataupun album. Ia hanya sempat membantu beberapa musisi dengan me-remix beberapa lagu dari Katy Perry dan J.Cole.

Meskipun begitu, di tahun 2008 ia sempat merilis bocoran single berjudul “Best, Best” yang rencananya akan ia masukkan di sebuah album baru berjudul Block Party. Namun hingga kini belum dapat dipastikan apakah album yang akan dirilis Juni nanti adalah Block Party atau bukan.

Sedangkan Timbaland, terakhir merilis album berjudul Shock Value II yang rilis 2009 lalu. Sebuah single berjudul “Pass At Me”, yang merupakan kolaborasinya bersama Pitbull dan David Guetta juga dirilis September tahun lalu dan akan dimasukkan menjadi salah satu tracklist dalam Shock Value III. (net)

Hargai Aku, Ketika Armada Tak Bicara Cinta

Dalam percakapan tersebut juga dijelaskan bahwa Eddie dan Alex samasama belum pernah mengunjungi Indonesia. Meski begitu, Eddie sempat menyebutkan nama kota tempat ibunya lahir dan tinggal di Indonesia, yakni Rangkasbitung.

Pada kesempatan itu, David sempat menanyai Eddie dan Alex, tentang kemampuan mereka berbahasa Belanda.

Uniknya Eddie justru sekali lagi menyebut nama Indonesia. "Ya, tapi tidak dengan bahasa Indonesia, kecuali beberapa kata saja," kata Eddie sambil terkekeh. (net)

Vokalis SHE (Sound and Harmony Eclectic):

Jika cuma Modal Lip-sync, Dansa, Orang akan Bosan Girlband JAKARTA - Melly Herlina, vokalis untuk septet yang semuanya beranggotakan wanita, SHE, mengungkapkan pendapatnya terhadap tren girlband yang tengah mewabah di Indonesia. Berbicara kepada Rolling Stone pada Kamis 9 Februari petang lalu, ia menyatakan bahwa publik dapat bosan apabila sekumpulan wanita hanya mengandalkan lipsync dan tarian secara terus menerus.

“Saya cukup punya keyakinan di hal ini. Jika girlband-girlband itu hanya bermodalkan lipsync dan dance, orang akan bosan,” ujar Melly menjawab pertanyaan kami soal seberapa yakin dirinya terhadap demam girlband di Indonesia.

Ia lantas memberi nasehat: “Kalau mereka benar-benar dapat menjaga vokal serta dance, dan juga penampilan dari ujung rambut hingga ujung kaki, saya pikir mereka bisa tahan lama. Karena mereka memang merupakan satu paket yang harus enak dilihat dan memiliki kemampuan olah vokal yang baik.”

Melly juga sempat menunjukkan kebingungannya terhadap istilah girlband itu sendiri. “Entah siapa yang pertama kali membuat istilah girlband. Apakah girlband itu band yang isinya perempuan

dengan alat musik atau memang benar yang itu (sekelompok perempuan yang menyanyi dan menari)? Kenapa tidak girlgroup atau girldance?,” tanya Melly.

Namun, SHE tidak merasa tersaingi

dengan adanya girlband-girlband yang bermunculan dewasa ini. Melly kembali buka mulut: “Kami tidak merasa tersaingi, mereka ada di jalur mereka dan kami ada di jalur kami.”

Gitaris Roxanna Rufolda, akrab dipanggil Riri, lalu menimpali bercanda: “Mau bersaing juga susah, mereka jauh lebih muda dari kami. Sudah tidak mungkin kalau melihat umur.”

Walau begitu, para personel SHE mengaku memiliki ketertarikan terhadap Cherry Belle, grup beranggotakan sembilan orang dengan penyajian ala girlband asal Korea yang kebetulan dibentuk oleh Dino Raturandang, sosok yang juga bertanggung jawab atas berdirinya SHE dua belas tahun silam.

“Kami senang lihat Cherry Belle, progress mereka saat ini oke, tidak hanya dance saja. Konsepnya matang dan suara mereka bagus,” kata Melly mewakili personel SHE lain yang mengangguk tanda setuju. (net)

JAKARTA - Band Armada mengaku lagulagu mereka tak pernah lepas dari tema cinta.

Tapi kini single teranyar band asal Palembang yang bertajuk 'Hargai Aku' itu bicara soal sosial.

Single tersebut resmi dirilis dan mulai diputar serentak di 250 radio di Indonesia, Kamis 9 Februari 2012. Mereka juga memamerkan lagu tersebut perdana dalam acara 'DahSyat' di RCTI, dan Live Chat bersama DetikForum di kantor Detikcom.

"Ini kali pertamanya kita lepas dari tema cinta. Lagu ini bicara soal menghargai hasil kerja seseorang, tidak menilai sesuka hati.

Lebih ke toleransi dan soal lingkungan sekitar," ujar sang vokalis Rizal Disandi kepada Detikhot.

Meski bicara soal sosial, bukan berarti Armada melepas ciri khas musik pop mereka.

Lagu tersebut tetap menjadi "racun" di telinga, sama seperti single-single Armada yang lainnya.

"Kita hanya melakukan apa yang kita suka.

Musik ini yang nyatuin kita bertiga, kalau langsung disuka itu kita anggap bonus," jelasnya. (net)

16

XPReSI

RADAR SULBAR Sabtu 11 Februari 2012

Say No to Drugs Mati A tau

Merde ka

Apa Itu Narkoba?

Sebenarnya kata narcotic secara etimologi berasal dari bahasa Yunani yang artinya kelenger. merujuk pada sesuatu yang bisa membuat seseorang tak sadarkan diri (fly). Sedangkan dalam bahasa Inggris narcotic lebih mengarah ke konteks yang artinya opium (candu).

Dalam bahasa Indonesia narkoba adalah kependekan dari narkotik dan bahan berbahaya.

Yaumil Mulia M

Sejarah:

Narkoba Ternyata Barang Jadul

Andi Rafiatunnisa

Tenri R

Imelda

Candu pertama dikenal oleh bangsa Sumeria, mereka menyebutnya "Hul Gill" yang artinya 'tumbuhan yang menggembirakan'. Candu kemudian dikenalkan di Persia di India dan Persia oleh Alexander the Great pada 330 sebelum masehi. Pada zaman itu candu digunakan dalam jamuan makan dengan tujuan rileksasi.

Pada 1680 seorang ahli farmasi Thomas Sydenham mengenalkan Sydenham's Laudanum yaitu campuran hrba dan anggur. Belanda mula mempopulerkan penggunaan pipa tembakau untuk mengisap menghisap candu ditahun yang sama.

Baru pada akhir abad ke-19 ahli kimia mulai mengubah struktur molekul morfin dan mengubahnya menjadi obat yang kurang menyebabkan ketagihan. Tepatnya 1874 peneliti C.R. Wright menemukan sintesis heroin (putaw) dengan memanaskan morfin.

Peredaran opium selama abad 19 ini makin berkembang pesat di Amerika. Pada 1923, Badan Obat Amerika (FDA) melarang penjualan semua bahan narkotik terutama heroin, namun para pencandu bisa membelinya pasar gelap. Pasar gelap pertama dibuka di Chinatown, New York.

Nah, sahabat xPresi setelah tahu narkoba itu ternyata produk Jaman dulu (jadul) bahkan ketika kakek-nenek kita belum lahir, masih banggakah kita menggunakan narkoba? Mau dibilang gaul tinggalkan narkoba. (net/ mba)

REPORTER: M SHOLIHIN EDITOR: MAHBUB AMIRUDDIN NARKOBA awalnya dipergunakan untuk keperluan perawatan medis. Namun akibat perkembangan zaman yang semakin pesat, banyak penggunaan narkoba yang sudah menyimpang.

Hingga saat ini penyebaran narkoba sangat sulit untuk dicegah. Bukan orang dewasa saja yang menggunakan barang haram itu, tapi sejumlah pelajar dan remaja di kota metropolis banyak juga yang terjerumus menggunakannya.

Fakta ini sungguh sangat meresahkan. Generasi muda sebagai harapan bangsa justru banyak terlena oleh barang yang membuat masa depan mereka menjadi hancur.

Maraknya penggunaan narkoba juga diungkapkan sejumlah sahabat xPresi di SMA Negeri 1 (Smansa) Mamuju. Mereka berharap remaja tidak mencoba barang tersebut.

Salah seorang yang ikut resah dengan maraknya penggunaan narkoba adalah Tenri R, siswi kelas XI IPA Smansa Mamuju. Ia mengatakan, narkoba banyak memberikan dampak negatif jika digunakan bukan pada tempatnya.

"Jangan hanya mau dikatakan gaul terus mencoba konsumsi narkoba. Sebab barang tersebut lebih cenderung menyebabkan masa depan kaum remaja menjadi hancur," tutur cewek berkulit putih ini.

Selain dapat menghancurkan masa depan, narkoba juga berpotensi menjadi alat penularan virus mematikan, Human Immunodeficiency Virus (HIV). Yaumil Mulia M yang juga merupakan siswi Smansa Mamuju setuju dengan komentar Tenri. Menurutnya, remaja harusnya mengetahui dampak negatif penyalahgunaan narkoba.

"Yang terpenting adalah meningkatkan keimanan agar lahir ketahanan diri yang kuat," kata cewek yang hobi bersepeda ini.

Ungkapan serupa datang dari Imelda. Siswa Kelas XI IPA Smansa Mamuju ini mengungkapkan, pengguna narkoba akan rugi secara materil.

"Pelajar yang kecanduan narkoba akan berusaha mengahalalkan segala agar mendapatkan barang tersebut.

Mereka terkadang acuh tak acuh (apatis) dalam bertindak. Sehingga emosional mereka tidak terkendali dengan baik," ungkap cewek kelahiran Mamuju ini. Menutup komentar dari ketiga temannya, Andi Rafiatunnisa, yang juga siswi Smansa Mamuju mengungkapkan, penggunaan narkoba harus dihindari sedini mungkin.

"Penting bagi kaum remaja untuk membangun komunikasi dengan orang tua," tutur cewek yang memiliki hobi bermain basket tersebut. (**)