Radar Sulbar

Page 1

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012 ECERAN: Rp. 3.000 LANGGANAN: Rp. 65.000 TELEPON: 0426-22138 HP: 085299200290

Epaper RADAR SULBAR

Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

APPSI Siap Bantu MPR JAKARTA — Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) siap membantu Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI dalam mèngemplementasikan empat pilar hingga ke masyarakat lapisan bawah. Ini disampaikan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh yang mewakili Ketua Umum APPSI Syahrul Yasin Limpo dalam rapat dengan MPR di gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Jumat, 12 Oktober. Menurut Anwar, penerapan empat pilar ini sangat penting untuk mengembalikan karakter bangsa Indonesia yang berasaskan Pancasila. “Saya atas nama APPSI,

RADAR SULBAR/CHAERUL MARF

AN

ar CINDERAMATA. Gubernur Sulb Anwar Adnan Saleh menerima cinderamata dari Ketua MPR-RI Taufiq Kiemas, Jumat, 12 Oktober 2012. Tampak pula Gubernur Banten Ratu Atut Choisiyah.

mewakili 33 Gubernur di Indonesia siap membantu sosialisasi Empat Pilar. Dan siap hadir bersama Gubernur seIndonesia pada 8 November, untuk penandatanganan MoU dengan MPR,” ujarnya. Anwar juga menilai, dimasa reformasi ini, karakter pancasila bilang. Ia mencontohkan, kesantunan masyarakat terhadap pejabat sepertinya hilang bila dibandingkan di era orde baru. “Masyarakat ada yang sudah berani lempar baki di depan pejabat, menunjuk-nunjuk muka Gubernur, di masa orde baru mana ada yang berani seperti itu,” curhat Gubernur dua periode ini depan para pimpinan MPR. Lebih lanjut disampaikan, nilai dari empat pilar ini merupakan kebutuhan daerah. Añwar juga meyakini dengan terapan empat pilar, mampu menekan terjadinya tawuran antar pelajar dan antar kelompok/kampung serta demonstrasi yang anarkis dan Baca HALAMAN 7

24 Oktober APBD Perubahan Disahkan

SULBAR Defisit 2,91% EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

MAMUJU — Didisebabkan adanya taksir, anggaran penambahan pemyang akan dikelola biayaan pada APBD Pemprov Sulbar Perubahan sebesar melalui APBD PeRp 28,22 miliar. rubahan 2012, bakal Jika dibandingmengalami defisit kan, total APBD sebesar 2,91 persen pokok 2012 mencadibanding APBD pai Rp 969 miliar, pokok 2012. lalu di APBD PeDalam nota rubahan diusulkan keuangan yang dis- Hamzah Hapati Hasan menjadi Rp 997,2 ampaikan Sekprov Sulbar Is- miliar, artinya terdapat selisih mail Zainuddin kepada DPRD Sulbar, diketahui jika defisit itu Baca HALAMAN 7

FOTO: JUNAEDI

PIMPIN PARIPURNA. Wakil Ketua DPRD Sulbar Muhammad Jayadi memimpin rapat pembahasan anggaran bersama Sekprov Sulbar Ismail Zainuddin.

RSUD Majene Upayakan Kesembuhan Marianti

ANGGARAN Laporan Pelaksanaan APBD 2011 Disetujui

Empat Komisi Sertakan Syarat MAMUJU — Laporan pelaksanaan APBD 2011 oleh Pemprov Sulbar, mendapat persetujuan dari internal DPRD. Namun, kata setuju dari empat komisi tak diberikan begitu saja. Setumpuk catatan yang menjadi rekomendasi mereka, juga mesti ditindaklanjuti eksekutif. Persetujuan itu disampaikan empat legislator sebagai jurus bicara empat komisi, masing-masing; Zainal Abidin (Komisi I), Hastuti Indriani (Komisi II), H Abidin Abdullah (Komisi III), dan Arman Salimin (Komisi IV), pada rapat paripurna penyampaian laporan akhir Komisi terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Sulbar 2011, beberapa hari lalu. Dalam rampungan hasil penyampaian seluruh komisi yang disampaikan kepada Radar Sulbar, kemarin, tertuang poin-poin rekomendasi yang ditujukan kepada Pemprov Sulbar. Pertama, pada pelaksanaan program kegiatan yang bersentuhan langsung kepada kelompok masyarakat atau perorangan seperti bantuan sosial (bansos) dan hibah, proses administrasinya sangat menyulitkan masyarakat. Baca HALAMAN 7

RADAR SULBAR/JUNIARDI

JALANI PERAWATAN. Marianti, gadis kecil dari keluarga miskin yang menderita lumpuh layu, masih menjalani perawatan di RSUD Majene.

MAJENE — Pihak RSUD Majene berjanji akan tetap berupaya untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik demi kesembuhan setiap pasien yang dirawat di rumah sakit ini, termasuk Marianti, anak yatim usia 10 tahun yang menderita lumpuh layu. Direktur RSUD Majene, dr Rahmat, mengatakan setiap pasien yang datang dengan

maksud untuk berobat harus mendapatkan pelayanan kesehatan standar sesuai dengan aturan yang berlaku secara nasional di semua RSUD. “Pada intinya kami tidak ingin ada tanggapan negatif yang menyatakan jika pelayanan di RSUD ini cenderung mempersulit setiap pasien yang datang untuk berobat, sehingga siapa pun itu, mereka

memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan terbaik,” ujar dr. Rahmat Menurutnya, walaupun Marianti menggunakan Jaminan Kesejatan Masyarakat (Jamkesmas) milik tetangganya yang melenceng dari aturan penggunaan kartu tersebut, tapi RSUD tetap berupaya Baca HALAMAN 7

Dampak Bentrok Maut Antar Fakultas di UNM

Mendiknas Ancam Tutup Dua Fakultas

Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknya Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU

♦10 Juni 2004

www.pln.co.id

MAKASSAR — Ini warning bagi kalangan fakultas atau kampus yang kerap terlibat bentrokan. Sebab pemerintah pusat tampaknya sudah gerah dengan kasus bentrokan antar mahasiswa, seperti yang terjadi di kampus Universitas Negeri Makassar (UNM). Sebagai buntut bentrokan yang menewaskan dua mahasiswa itu, Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas), Mohammad Nuh bersikap tegas. Dua fakultas di kampus Parangtambung tersebut, yakni Fakultas Tehnik dan Fakultas Seni Desain, terancam akan ditutup sementara waktu atau bahkan penutupan permanen. “Jika terbukti ada kelalaian, maka bisa saja akreditasi fakultasnya diturunkan, misalnya dari A ke B. Sanksi lainnya,

JPNN

bisa juga penutupan sementara hingga penutupan permanen,” tegas Mendiknas di Mapolrestabes Makassar, Jumat, 12 Oktober. Langkah ini, lanjutnya, diambil untuk mencari solusi menghentikan bentrokan yang sepertinya sudah rutin dan turun-temurun di kampus tersebut. “Bukan saja bagi UNM, tetapi akan diberlakukan untuk seluruh kampus di Indonesia. Ya, nantinya kita akan panggil semua rektor,” tegas Nuh lagi. Bentrokan antar mahasiswa di kampus UNM Parangtambung, sangat mendapat perhatian serius Mendiknas. Dengan menggunakan helikopter, Mendik-

KORBAN BENTROK. Salah seorang mahasiswa UNM Parantambung yang tewas akibat bentrokan, Kamis, 11 Oktober 2012.

Baca HALAMAN 7

website: www.radar-sulbar.com | email: radarsulbar01@gmail.com | facebook: portal radar sulbar

10 Juni 2012 ♦


2

EKONOMI

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT SEBA G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar

H. Ismail Zainuddin Sekretaris

H. Aladin S. Mengga

H. Mujirin M. Yamin

Wakil Gubernur Sulbar

Pemerintah Diminta Awasi Harga Sapi JAKARTA - Komisi IV DPR RI meminta Kementerian Pertanian untuk segera mengantisipasi kebutuhan sapi hidup menjelang perayaan Idul Adha. Hal tersebut perlu dilakukan karena diprediksi kebutuhan sapi hidup yang tinggi akan membuat harga di pasaran melonjak. "Harus ada langkah dari kementerian pertanian, dipastikan bahwa kebutuhan sapi hidup itu akan sangat besar menjelang Idul Adha ini. Kebutuhan dan daya beli harus harus seimbang," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Herman Khaeron. Berkaca pada saat menjelang Idul Fitri, pemerintah sebaiknya mengambil pelajaran. "Karena ketika kita menghadapi Idul Fitri lalu, kelihatan sekali kita keteteran, sehingga kuota impor yang dialokasikan di semester dua itu ditarik pada triwulan kedua," ujarnya. Harus diakui, kata Herman, kebutuhan sapi hidup sangat besar dan untuk mengandalkan sapi lokal juga belum mampu memproduksi dalam cukup besar. "Sehingga jangan sungkan juga ketika kita harus mengimpor demi kebutuhan sapi hidup," tukasnya. Menurut politisi Partai Demokrat itu, yang terpenting adalah pada situasi seperti itu, inflasi bisa terjaga. Swasembada secara bertahap bisa diraih, dan masyarakat juga tidak merasa kalau harga itu melampaui kapasitas dan kemampuan daya belinya. "Ketersediaan dan keterjangkauan ini juga harus menjadi pemikiran yang utuh. Jadi bukan hanya tersedia, tapi harganya juga harus terjangkau. DPR memberi keleluasaan kepada pemerintah untuk melakukan rencana-rencananya, sampaikan kepada kami. Kalau kurang, butuh impor ya sampaikan. Kalau kuota dibatasi 40 ribu ton dianggap masih kurang, sampaikan," bebernya. (jpnn)

Kepala DISPENDA Prov. Sulbar

Harga Sawit Buat Petani Menjerit

PT. PLN ( Persero ) Area Mamuju

Mengucapkan Selamat Kepada

H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulawesi Barat

Atas Penganugerahan

Penghargaan Energi Prabawa (Keberhasilan dalam Pengembangan Sumber Energi Baru Terbarukan) di Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2012

Oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI

Ir. Jero Wacik, SE

Pada Hari Jumat 12 Oktober 2012

Bagus Hari Abrianto, ST Manager Area Mamuju

INFO SULBAR

JAMBI – Sampai saat ini, petani non plasma masih menjerit panjang. Pasalnya, harga sawit non plasma masih cukup rendah. Harga Tandan Buah Segar (TBS) di tingkatan petani masih Rp 600 per Kg. Inilah yang membuat pendapatan petani terjun bebas. “Apalagi saat ini mengalami trek, yang membuat hasil panen mengalami penurunan , tidak seperti biasanya, ‘‘ keluh salah seorang petani di Bungo, Maryono. Petani sawit di kabupaten Batanghari juga demikian. Mereka menyampaikan, saat ini sulit panen. Pasalnya, antara biaya panen dan hasil panen tidak sesuai. ‘’Harganya turun sekali, kita nggak kuat mau memanenkan sawit,’’ ucap petani itu, Redo. Penurunan harga sawit ini memang sudah cukup lama berlangsung. Meski kondisi krisis ekonomi di Eropa sudah membaik, harga sawit juga masih turun. Ketua DPW Apkasindo Jambi, Muhammad mengatakan, harga sawit memang menurun drastis. “Minggu ini, harga sawit non plasma hanya Rp 700 hingga 600 rupiah. Kalau harga plasma masih Rp 1.200,” tandasnya. Dengan penurunan itu,

Dia menyarankan agar Petani Non plasma atau petani sawit yang bukan dibawah naungan perusahaan, agar bisa bergabung dan bekerjasama dengan Perusahaan Kelapa Sawit (PKS). “Kalau mereka bekerjasama, setidaknya harga tidak jatuh,” ujarnya. Dia memperkirakan, harga sawit semakin menurun. “Kalau harga pecah dari 1000, kita kasihan dengan petani,” kata dia. Untuk itu, diakuinya, belum lama ini, Apkasindo sudah menghadap gubernur Jambi untuk membahas penurunan harga sawit.“Kita tidak bisa menyalahkan semua pihak dalam maslah ini,” tandasnya. Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Jambi, Tagor Mulya juga mengatakan bahwa, penggunaan dari produksi sawit memang menurun. Dengan menurunnya penggunaan minyak Kelapa sawit itu, tentunya, perusahaan-perusahaan pengelolaan sawit juga menurunkan produksinya. “Kita contohkan di China dan Thailand. Mereka telah menurunkan produksinya,” ujarnya. Meskipun demikian, suplai sawit makin naik. Sehingga, menumpuk di perusahaan. Khusus untuk Jambi, ada be-

berapa factor yang menambah turunya harga Sawit itu. Sehingga, minyak-minyak sawit Jambi tertahan. Perusahaan hanya membeli secukupnya. Lantas, apa langkah yang harus dilakukan oleh Pemerintah - menurut tagor, kasus ini adalah pelajaran bagi Provinsi Jambi. “Kita akan memperbanyak tangki timbun, apakah di pelabuhan ataukah di pabrik-pabrik. Saat ini, pabrik juga kebingungan,” ujarnya. Kedepan, pemerintah akan berkoordinasi dengan pabrikpabrik agar mereka memperbanyak tangki-tangki timbun. Dalam satu tahun, produksi sawit di Jambi mencapai 1,400 juta ton. Pengamat Ekonomi Jambi, Pantun Bukit mengatakan, dalam masalah yang seperti ini, pemerintah harus ada solusi yang digagas. Misalnya, yakni melakukan intervensi harga sembako sehingga daya beli masyarakat tidak menurun. Selain itu, pemerintah harus lebih tepat memberikan subsidi. “Jangan hanya mengalokasikan anggaran mobil yang banyak, sementara subsidi ke petani kurang,” paparnya. Ia mencontohkan, subsidi itu bisa berupa pemberian pupuk, bibit atau kebutuhan

petani lainnya. Kemudian, lanjutnya, pemerintah bisa mengalokasikan kredit untuk petani. “Sehingga petani tetap melakukan usaha pertaniannya. Tolong jangan lupakan petani,” ujarnya. Dari Tanjabtim dilaporkan, Aris, salah seorang petani sawit di Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjab Timur mengatakan, harga saat ini masih jauh dari harapannya. Karena belum lagi biaya untuk perawatan pupuk. "Dibilang rugi ya masih rugi," keluhnya. Terpisah, Kadis Kehutanan dan Perkebunan Tanjab Timur, Zaenal Arifin mengungkapkan penurunan harga sawit terjadi karena kapal pengangkut TBS sawit di Provinsi Jambi tidak bisa merapat akibat pendangkalan sungai. "Mudah-mudah dengan musim hujan ini kapal tersebut bisa kembali merapat untung mengangkut TBS," ungkapnya. Sementara itu, salah seorang petani di Tebo Tumiran mengatakan saat ini yang menjadi keluhan mereka adalah jalan yang rusak. Hanya saja saat ini yang menjadi keluhan adalah akses jalan untuk menuju keperkebunan, karena saat ini curah hujan mulai meningkat. (jpnn)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR SULBAR/CHAERUL MARFAN

FOTO BERSAMA. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh dan Asisten I Pemprov Sulbar Aksan Djalaluddin foto bersama Ketua MPR RI Taufiq Kiemas, Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, saat pertemuan antara Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) dengan MPR RI, Jumat, 12 Oktober 2012 di Jakarta.


CERPEN

RADAR SULBAR

BEHEL…

Tajuk

(Buat Madi Timoho)

Krisis Global Jangan Berakhir MARILAH sejenak mengambil jarak dari pro-ble-ma-tika dalam negeri dan melihat situasi global. Sayang, ha-rapan untuk mendapatkan kelegaan harus disimpan seiring dengan dirilisnya laporan terbaru International Monetary Fund (IMF) Selasa (9/10) lalu. Dari markasnya di Washington DC, Amerika Serikat, Dana Moneter Internasional itu memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global pada 2012 dari 3,5 persen menjadi 3,3 persen. Itu adalah posisi terendah sejak resesi 2009. Sementara itu, untuk tahun depan, pertumbuhan ekonomi global diprediksi sebesar 3,6 persen. Angka-angka itu jauh di bawah prediksi yang dibuat IMF Juli lalu. Waktu itu IMF meramal pertumbuhan ekonomi global sebesar 3,5 persen pada 2012 dan 3,9 persen pada 2013. Dalam rilisnya, IMF menyebutkan bahwa penyebab proyeksi pesimistis pihaknya adalah lambatnya pemulihan ekonomi di negaranegara maju. IMF menilai, penanganan krisis utang di zona Eropa yang tak kunjung tuntas serta recovery ekonomi AS yang belum memuaskan memunculkan kekhawatiran terhadap prospek ekonomi global. Setali tiga uang dengan saudaranya, Bank Dunia juga memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok tahun 2012 dari 9,1 persen menjadi 7,7 persen. Namun, pada 2013 laju pertumbuhan ekonomi Tiongkok di-pro-yeksi kembali berakselerasi hingga 8,1 persen. Jika me-nyimak proyeksi-proyeksi terbaru dari lembaga pemonitor ekonomi dunia tersebut, tentu semakin sulit menjawab pertanyaan kapan krisis ekonomi global berakhir. Pada sebuah artikel di The Economist, pakar ekonomi Tiongkok me-ramalkan krisis global paling cepat selesai dalam lima tahun. Lee Kuan Yew, mantan perdana menteri yang kini sesepuh menteri di Singapura, menduga akan lebih dari tujuh tahun. Bagi Indonesia, pertanyaan kapan krisis ekonomi global berakhir sebenarnya sudah tidak relevan lagi. Kendati krisis global berkecamuk, perekonomian tetap tumbuh dengan meyakinkan, di atas 6 persen tahun ini. Hingga kuartal ketiga tahun ini, perekonomian mampu tumbuh 6,5 persen. Tidak hanya itu, rapor pasar modal Indonesia termasuk yang terbaik saat ini. Ibaratnya, meskipun menurun, sebenarnya cuma terpeleset, tidak sampai terjungkal jika dibandingkan dengan rapor negara lain. Potret mata uang rupiah juga solid, didukung dengan cadangan devisa yang terus meningkat, yang saat ini lebih dari USD 120 miliar. Bandingkan dengan jumlah cadangan devisa yang hanya USD 60 miliar pada 2008. Namun, apakah itu semua membuat kita puas? Seharusnya tidak. Justru banyak pelaku usaha dan pelaku ekonomi kini merasa bahwa kinerja perekonomian Indonesia berada di bawah potensinya. Ekonomi Indonesia saat ini tengah dihiasi permintaan domestik yang tinggi, didorong pertumbuhan kelas menengah yang besar. Lebih dari 40 juta kelas menengah Indonesia memiliki daya beli tinggi. Fakta makroekonomi lain yang menonjol adalah tingkat pendapatan per kapita yang telah melampaui USD 3.200, yang diyakini akan kian memperkuat lompatan ekonomi ke depan. Karena itu, jangan pernah sediakan waktu untuk pesimistis. Krisis global adalah saat yang tepat untuk ekspansi. Indonesia is darling of world economy. Mari manfaatkan secara optimal. It’s now, not tomorrow. (*)

RADAR SULBAR

3

SABTU 13 OKTOBER 2012

Oleh: ABDUL MUTTALIB MENGENALNYA di antara gelap dan terang Remang Mencumbunya di tengah amuk asap rokok dan busa bir Kacau! Ia lah, Tantri, gadis ranum yang memiliki senyum yang dipastikan sanggup menawan hatimu. Ketika tersenyum, jejeran behel terlihat hiasi giginya. Indah. Sebenarnya kisah ini bermula sewaktu, Samar diserang suntuk dan menyeretnya ke pelukan malam yang terlihat enggan bersua pagi. Membawanya terdampar di sebuah ruangan yang sesekali terlihat bekilai-kilau. Tidak terang-tidak pula gelap. Remang. Keremangan yang selalu Samar gambarkan seperti hidup yang tengah dilakoninya. Hidup penuh ambisi, terus memburu harapan akan sebuah hidup yang didalamnya terdapat kata: cukup. Bahagia? Belum tentu! Tapi lucunya, justru malam itu, Samar merasa bahagia sekaligus merasa: cukup. Dimana? Di suatu tempat yang berkilau-kilau. Tepatnya? Diantara remang yang tengah dicumbui kekacauan dalam batin Samar. Tepat ketika Tantri sukses gambarkan sayatan hatinya lewat beberapa tembang lagu Dangdut. Kendati tak jelas, lagu itu ditujukan buat : riangkan malam, hati Samar tamunya atau demi menghibur hatinya sendiri? Kecerian yang kian membuat Tantri terasing. Seterasing kenangan: tentang kisah hidup yang telah mengantarnya ke tempat itu. Ia hanya ingin malam itu, dituntaskan dengan menyanyi. Sungguh sebuah tugas, yang telah sanggup membuat Samar bahagia. Samar yang sejak tadi duduk di samping Tantri, terus dan terus menyulut rokok. Mem-

buat asbak di depannya terlihat sesak oleh puntung rokok. Sesekali mereka tertawa. Saling mendekap menyemarakkan lagu-lagu yang kian larut kian terasa meriah. Cawan demi cawan beradu. Tinggalkan lelehan busa di atas meja yang menyaksi bisingnya malam di kepala mereka. Mereka megap-megap layaknya ikan dalam akwarium besar. Kendati tak tahu, sebenarnya mereka hendak merayakan apa? Intinya mereka berdua kini tak henti tersenyum, seraya terus mencumbui malam yang meriah. Tegukan dan cumbuan telah begitu menggairah. Cara itu biasanya ampuh usir penat dan suntuk Samar. Kendati sumpah, Samar tak hendak menuntaskan malam dengan mengajak Tantri ke suatu Losmen tak jauh dari jantung ibu kota Mamuju yang kini terus berhias, menor. Begitu juga Tantri tak hendak menggenapkan keindahan sewaktu dibelai Samar. Biarlah belaian itu terasa ganjil, selama itu bukan larangan tuk saling memagut. Mereguk haru. Mengumbar desah tertahan ditengah suara merdu, Evie Tamala yang terus menembang di layar datar TV yang tertempel di dinding ruangan yang terasa kian meremang. “Bintang di behelmu bersinar indah.” “Menggigit” “Asoyyy…” “Ha-ha-ha.” Jangan salah, bintang di behel ini mewakili kenangan, ujar Tantri manja seraya mer-

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

apikan diri kepelakukan Samar. “Kenangan?” “Kenangan usang nan basi…!” “Tentang?” “Sebuah lelaki paling brengsek sedunia.” “Behel itu ternyata hadiah?” “Ho’o.” Dulu ia memasangkan behel ini. Sebab, konon lelaki itu sungguh menyenangi bintang, makanya ia meminta saya memakai behel berhias bintangbintang di behel ini, tutur Tantri. “Jadi dulu kamu bintang buatnya?” “Awalnya.” “Endingnya ceritanya?” “Mas, sewaktu lelaki banyak tanya: Detik itu ia kehilangan keseksiannya?” “Ha-ha-ha.” “Ketawamu renyah mas?” “Oh.. harus. Ha-ha.” “Ahh… hambar.” “Kok gitu?” “Ketawamu mulai dibuatbuat.” “Nakalll... ah.” Seketika mereka tertawa.

Behel Tantri yang menempel di gigi putih bersih-rapi bak porselin antik korea. Indah. Dan kini mereka telah sampai di ujung malam. Ujung malam yang selalu mereka girangi. Ujung malam yang dianggap sanggup riangkan hati. Sesaat tak jadi soal. Intinya detik itu mereka bisa kembangkan senyuman. “Sudah lama kerja di sini?” “Lumayan.” “Lumayan apa?” “Lumayan bosan.” “Kok terlihat betah?” “Betah merawat kenangan.” “Ah, gombal.” “Sumpah.” “Masih berharap ke lelaki itu?” “Tak sudi..!” “Lalu?” “Kenangan dan mengharap beda ya mas?” “Kenangan itu indah, mengharap malah menjemukan.” “Nah, itu dia.” “Rumit.” “Bukan galau?” “Ha-ha-ha.” Dulunya lelaki itu datang tiap malam. Dan selalu mengajak ditemani. Ia tak pernah

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

minta ini itu. Ia hanya minta satu: senyuman! Hmm… kesederhanaan yang aneh bukan? Mungkin pula, itu menjadi ihwal, kenapa suatu waktu ia mengajak saya ke dokter gigi di pengkolan jalan sana guna memasangkan behel. Sungguh gaya lelaki itu awalnya tak memesona hati. Tapi lambat laun, saya menunggu di tiap akhir pekan dimana waktu itu ia girang mampir, meski sekedar melihatku bekerja dan berlalu setelah mengecup keningku. Aneh memang. Tapi saya tersanjung akan sikap dan keramahan yang tak banyak dimiliki tamu tempat ini. Tamu yang seketika hadir entah dari mana. Melenguh. Sisakan beberapa lembaran uang ratusan dan jejak kehangatan yang gampang menuai-semu. Tapi sungguh lelaki itu beda. Sumpah! Apa mungkin itu cinta mas? Ujar Tantri seraya menatap mata Samar tanpa kedipan. Mata Tantri yang kini terilihat berkaca-kaca, bak telaga jernih berselimut kabut. Samar perlahan menunduk dan menarik nafas dalam-dalam seraya menyeru singkat dan terbata. “Terkadang cinta adalah kemungkinan indah yang paling mustahil.” (**)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

DIBUTUHKAN SEGERA

HAKASIMA MEDIA TV Membutuhkan KARYAWAN/KARYAWATI

UNTUK STAFF * Adm. Marketing * Bagian Gudang * Collector * Pasilitas Gaji * Mess *Uang Makan LAMARAN DIANTAR LANGSUNG ke Jl. kurungan Bassi No. 3, dekat RSUD Mamuju Telp. (0426) 21702

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Pasang Iklan Atau Tidak Terima Koran Hubungi: Sirkulasi : Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene : Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin) Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin) Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/ HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT

Rp 65.000

/

Bulan


4

PARLEMENTARIA

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

PP-MPR RI Gelar Dialog Kebangsaan POLEWALI — Rangkaian memeringati Hari Kesaktian Pancasila. Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Polewali Mandar bekerjasama Majelis Permusyarawatan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI) menggelar dialog kebangsaan. Dialog ini dengan tema nasionalisme ditengah geliat korupsi. Dialog akan berlangsung di Hotel Lilianto, Polewali Mandar, dengan menghadirkan tiga pembicara, dari institusi yang berbeda. Ketua MPC PP Polman, Abdul Rahim, rencana undangan yang akan dihadirkan kurang lebih seratus orang. Diharapkan dapat berkontribusi memberikan pemikirannya dalam bingkai nasionalisme akan ancaman korupsi yang kian merajalela. “Olehnya dari awal kami memang sudah melakukan identifikasi peserta. Diharapkan dapat memberikan kontribusinya dalam berpikir terhadap ancaman nasionalisme dari geliat korupsi. Karena persoalan ini makin nyata menjadi praktek didepan mata kita semua,” tutur Rahim. Katanya, sejumlah undangan yang diharapkan hadir dalam dialog kebangsaan ini. Berasal dari latar belakang berbeda, mulai dari akademisi, tokoh politik, LSM, tokoh masyarakat, media dan sejumlah penggiat anti korupsi. “Jadi formasi peserta yang kami undang ini, memang kami sudah anggap sangat mewakili secara keseluruhan semua aspek berbangsa. Dalam membincang soal nasionalisme terkait geliat korupsi,” kata Rahim. Ia menambahkan ketiga pembicara yang akan dihadirkan dalam dialog kebangsaan diantaranya. Anggota DPD RI, Muh Asri Anas, Dandim 1402 Polmas, Letkol ARM Yudhi Murfi dan Kepala Kejaksaan Negeri Polewali, Saring SH. “Semua pembicara yang kami hubungi, kecuali pak Kajari, menyatakan diri akan hadir dalam dialog kebangsaan ini. Kami berharap juga para peserta memberikan masukan yang cukup refresentatif atas tema yang kami tawarkan,” kunci Rahim. (k1/mkb)

Fraksi Golkar Desak Disdikpora Penuhi Meubiler POLEWALI — Sejumlah sekolah diberbagai tingkatan masih mengalami kekurangan sarana meubiler. Hal tersebut menjadi hasil evaluasi Fraksi Golkar, yang diungkapkan, Ketua Fraksi Golkar di DPRD Polewali Mandar, Hamzah Haya, Jumat 12 Oktober. Kekurangan meubiler disampaikan Hamzah Haya, sebagai masukan kepada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Polewali Man-

REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA | EDITOR: AMRI MAKKARUBA dar, jelang pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun anggaran 2012. “Jadi saya berharap untuk sektor pendidikan di daerah ini, hendaknya Disdikpora memperhatikan penyediaan dan pemenuhan meubiler sejumlah sekolah dalam APBD Perubahan,” pinta Hamzah.

Untuk itu, Hamzah, meminta kepada Disdikpora dalam APBD Perubahan, kiranya lebih mengedepankan penyediaan anggaran untuk melengkapi sejumlah sekolah yang masih kekurangan meubilernya. Sehingga pemerataan pelaksanaan pendidikan di daerah ini benar benar dapat terlaksana sesuai perencanaan awal. “Sebab bagaimanapun

ketersedian sarana meubiler disejumlah sekolah yang masih kekurangan. Ini menjadi sangat penting dalam rangka menjalankan proses belajar mengajar secara utuh,” ujar Hamzah. Ia menambahkan, alasan kiranya Disdikpora dalam penggunaan anggaran APBD Perubahan 2012. Untuk lebih mengedepankan program penyediaan meubiler bagi

sekolah yang masih kekurangan. Meningat masa waktu pemanfaatan APBD Perubahan sangat kecil. Sehingga tidak mungkin menganggarkan kegiatan yang bersifat fisik besar. “Oleh sebab itu kami lebih mendorong kiranya Disdikpor di APBD Perubahan mengedepankan program kecil berupa penyediaan meubiler kepada sejumlah sekolah yang masih kekurangan,” kunci Hamzah. (*)

Proyek Parkir DPR Rp 3,46 M Bermasalah

Komisi II Minta SKPD Genjot PAD MAJENE — Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Majene mengingatkan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menggenjot pendapatan asli daerah (PAD). “Kami ingin mengetahui apa kendala SKPD sehingga tidak mampu mencapai target,” kata Rusbi Hamid, Ketua Komisi II DPRD Majene di Gedung DPRD Majene, kemarin. Dalam rapat evaluasi realisasi pendapatan ini. Terungkap bahwa beberapa SKPD tidak akan mampu memperoleh pendapatan sesaui yang ditargetkan. Diantaranya Dinas Pendidikan (Disdik) Majene. Dua jenis pendapatan yakni sewa gedung Aula SMK Negeri 2 Majene dan sewa gedung sanggar kegiatan belajar (SKB) tidak akan mencapai target hingga Desember 2012. Dari Rp 30 juta yang ditargetkan Disdik mengaku hanya akan mampu merealisasikan sebesar Rp 20 juta. “Agar kami bisa mencapai target, Insya Allah kedepan seluruh kegiatan Dinas Pendidikan Majene akan dipustakan di Aula SMK Negeri 2 Majene,” kata Abd Hamid, Kepala Disdik Majene. Ia berkilah, tidak tercapainya target sewa gedung Aula SMK Negeri 2 Majene karena fasilitas yang dimiliki. Seperti AC sudah ada yang rusak. Begitu juga dengan gedung SKB meubilernya sudah banyak yang rusak. Selain Disdik Majene, Dinas Pemuda Olaharga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) juga pesimis bisa mencapai target. Meskipun dinas ini memiliki objek pendapatan melalui retribusi objek wisata yang melampaui target. Namun pada pajak hotel, retoran dan pajak hiburan diyakini tidak mampu mencapai target. Berbeda dengan Dinas Perumahan Pemukiman dan Kebersihan (Disperkimber). Kepala Disperkimber Effendi Gasong, menyatakan optimis terhadap pencapaian target untuk retribusi izin mendirikan bangunan (IMB) dan pengelolaan persampahan. “Mudah mudahan kami bisa segera mencapai target kalau bisa opertarget seperti sebelumnya,” terang Effendi. (k3/mkb)

PARLEMENTARIA

INT

JAKARTA - Proyek pembangunan area parkir dua lantai di gedung DPR bermasalah. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah merekomendasikan denda maksimal 5 persen dari nilai kontrak atau Rp 173 juta bagi PT BRJ sebagai kontraktor pelaksana pembangunan parkir motor DPR. "Ini hasil dari keterlambatan pekerjaan yang seharusnya dituntaskan PT BRJ," kata Koordinator Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Uchok Sky Khadafi, Kamis 11 Oktober. Uchok menjelaskan, nilai kontrak DPR dengan PT BRJ Rp 3,46 miliar. Untuk konsultan perencanaan, DPR menetapkan PT MCM dengan nilai kontrak Rp 145 juta. DPR juga melakukan penunjukan langsung kepada PT CMK sebagai konsultan pengawas dengan nilai kontrak Rp 47,7

juta. Menurut Uchok, pekerjaan pembangunan parkir motor sudah dibayar lunas kepada PT BRJ dengan satu kali pembayaran pada 14 Desember 2011. Padahal, jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 73 hari kalender dari 20 Oktober sampai dengan 31 Desember 2011. "Jadi, ada keanehan pembayaran satu kali lunas dari DPR kepada PT BRJ," katanya. Sesuai dengan pasal 88 Peraturan Pemerintah No. 54/ 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa, lanjut dia, PT BRJ seharusnya hanya mendapat uang muka. Dalam PP itu diatur untuk skala usaha kecil sebesar 30 persen dan usaha besar sejumlah 20 persen dari nilai kontrak. "Dampak dari pembayaran satu kali lunas itu ternyata sampai tanggal 31 Desember 2011, PT BRJ baru menyelesaikan

42,15 persen pekerjaan," ter- 1 juta), penanaman tanaman sampai sekarang, area parkir di planter box (Rp 4,2 juta), dua lantai itu memang belum angnya. Bahkan, laporan dari kon- dan pipa PVC (Rp 7,4 juta). diaktifkan. Bagian bawah jussultan pengawas menyatakan "BURT (Badan Urusan Ru- tru digunakan untuk parkir hingga 26 Februari 2012, pe- mah Tangga) DPR harus sejumlah bus milik DPR yang kerjaan masih berlangsung. bertindak tegas dan memberi- berwarna biru. Memang ada Pemeriksaan BPK terakhir ter- kan sanksi kepada PT BRJ kare- puluhan motor yang ikut tanggal 4 Mei 2012 juga men- na telah mengganggu pelayan- parkir di sana, tetapi statusngonfirmasi bahwa parkir mo- an DPR kepada publik," tan- ya sekadar "numpang" dan tanpa penjagaan. tor itu belum diserahterima- dasnya. Dalam pantauan Jawa Pos, (jpnn) kan kepada DPR. "Sampai hari ini, parkir motor belum juga dimanfaatkan oleh publik," tegasnya. BPK juga merekoTELAH HILANG 1 (SATU) BUAH BPKB mendasikan supaya PT BRJ mengembaliATAS NAMA : H. MUH. TAHIR HALIM kan duit Rp 33,4 juta MERK/TYPE : MITSUBISHI/FUSO FM516 H LONG karena tidak mengerjakan beberapa peNO. POLISI : DC 9048 BC kerjaan pendukung. NO. RANGKA : FM517H-031192 Di antaranya, plantNO. MESIN : 6D16C-411456 er box beton (Rp 11,2 juta), pos jaga BAGI YANG MENEMUKAN HARAP (Rp 1,7 juta), fisher MENGANTAR KE KANTOR PT. RADAR SULBAR planter box (Rp 7,7 juta), jet washer (Rp

BERITA KEHILANGAN

Rubrik Khusus DPRD Sulawesi Barat

FOTO: JUNAEDI

RAPAT PARIPURNA. Anggota DPRD Sulbar M Taufan, Hastuti Indriani, Asnuddin Sokong, Sukardi M Noor, Andi Nur Rahma, mengikuti rapat paripurna tentang nota keuangan dan raperda APBD Perubahan 2012.


PEMILUKADA

RADAR SULBAR

5

SABTU 13 OKTOBER 2012

DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.

Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate

Bahas Pilgub

PDIP Targetkan Kuasai Jawa SURABAYA -- Rakernas II PDIP resmi dibuka di Pakuwon Imperial Ballroom, Surabaya, Jumat (12/10). Dalam rapat yang dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri itu, sejumlah agenda penting dibahas. Termasuk, target PDIP untuk menang di semua pilgub di Pulau Jawa. Isu pertama yang dibahas, tentu saja, sesuai tema: Berjuang untuk Kedaulatan Rakyat/Kedaulatan Pangan. Menurut Ketua Bidang Politik DPP PDIP Puan Maharani, banyak ironi yang terkait dengan permasalahan pangan. "(Misalnya) garam melimpah, tapi banyak garam impor. Indonesia subur dan penghasil beras, tapi masih impor beras.

Belum lagi hortikultura," kata politikus putri Megawati Soekarnoputri. Menurut Puan, bukan kebetulan Surabaya dipilih sebagai tempat rakernas. "Karena di sinilah Bung Karno lahir," kata Puan. Menurut dia, PDIP kini tengah mewujudkan sebuah program pengelolaan pemerintah kerakyatan yang berbasis Trisakti Bung Karno. Agenda utamanya, kedaulatan pangan dan liberalisasi global. Agenda penting lainnya adalah pemetaan dan penyiapan strategi PDIP untuk pemenangan pemilu, baik pilkada maupun pemilu legislatif (pileg). Mega tadi malam mengumpulkan seluruh kepala daerah/ wakil kepala daerah yang diusung

Dicurigai Ada Titipan Asing JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) angkat bicara terkait anggapan bahwa sistem informasi partai politik (sipol) yang diterapkan dalam proses verifikasi admin-

PDIP untuk membicarakan isu tersebut. Mega tiba di Surabaya kemarin sekitar pukul 13.00. Sejak dia mendarat hingga sore, tidak ada agenda formal yang dijalaninya. Dia berada di hotel untuk beristirahat. Baru malamnya Mega memberikan pengarahan khusus kepada seluruh kader yang menjadi kepala daerah. Menurut Humas Panitia Lokal Rakernas II DPP PDIP Adi Sutarwijono, pengarahan itu bersifat internal. "Garis besarnya adalah rambu dan panduan terkait dengan situasi politik di Jatim menjelang pilbup, pilgub, dan pileg," papar mantan wartawan tersebut. Di bagian lain, PDIP tampak makin percaya diri pasca kemenangan pilgub di DKI dan Banten. Untuk itu, PDIP berambisi untuk menyapu bersih pilgub di seluruh provinsi di Pulau Jawa. Seperti dike-

Simon, SH

Thomas D

Ketua DPRD Kabupaten Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

tahui, pada 2013 tiga provinsi besar di Jatim sekaligus melaksanakan pilgub. Yakni, Jatim, Jateng, dan Jabar. Bila berhasil menang di tiga pilgub tersebut, PDIP menyapu bersih seluruh pilgub di Jawa. "Ini bukan mimpi. Kami serius untuk itu," kata Wasekjen DPP PDIP Hasto Kristyanto. "Lihat saja pilgub DKI. Yang menang adalah kolektivitas dan kegotongroyongan serta visi yang melekat pada rakyat," paparnya. Kemenangan di pilgub DKI tersebut juga bisa menjadi inspirasi bahwa rakyat menolak liberalisasi demokrasi, yakni money politics. "Karena berbahaya sekali bila uang sudah menjadi panglima. Artinya, setiap orang yang uangnya banyak bisa membeli dukungan dan menjadi pemimpin meski tak cakap," tandasnya. (jpnn)

NET

KPU Bantah Sipol Tak Berdasar Hukum

istrasi tidak memiliki landasan hukum. Anggota KPU Hadar Navis Gumay menyatakan, sipol yang diterapkan KPU memiliki landasan hukum, seperti halnya proses verifika-

si, yakni aturan UU No 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum. "Ada ruang di UU Pemilu bagi KPU untuk menerapkan (sipol) itu," ujar Hadar dalam diskusi In-

UU Pilpres Perlu Mengatur Investigasi Terhadap Capres JAKARTA -- Selama ini perdebatan tentang Rancangan Undang-undang Pemilihan Presiden (RUU Pilpres) lebih didominasi pada ambang batas bagi calon presiden (capres) agar bisa diusung (presidential threshold). Padahal, ada hal yang lebih substansial ketimbang presidential threshold, yakni syarat-syarat bagi figur yang bisa diusung sebagai capres. Mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang kini memimpin lembaga kajian Seven Strategic Studies, Mulyana Wira Kusumah, menyatakan bahwa syarat-syarat substantif bagi capres/cawapres harus diperketat. "Misalnya tdak pernah melakukan pelanggaran hukum, tidak pernah mengkhianati negara. Dan itu tidak hanya diuji secara legal tetapi juga melalu investigasi mendalam,"

H Muhammdiyah Mansyur

kata Mulyana saat menjadi pembicara pada sebuah diskusi di Jakarta, Rabu (10/10). Dalam diskusi bertema "Menyoal Presidential Threshold, Menjaring Capres Pilihan Rakyat" itu Mulyana juga mengatakan, syarat-syarat formal capres/cawapres seperti diatur dalam UU Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pilpres harus direvisi lagi. "Yakni dengan memuat syarat-syarat yang lebih substansial menyangkut wawasan, kapabilitas, kompetensi dan hal-hal lain," ucapnya. Karenanya Mulyana mengaku tak setuju dengan presidential threshold. Sebab, ketentuan itu tidak hanya merugian warga negara yang berpotensi menjadi capres/cawapres tetapi juga merugikan partai politik untuk bisa mengusung capresnya. "Dengan presidential threshold

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

itu parpol dirugikan hak konstitusinya untuk mencalonkan presiden dan wakil presiden," ucapnya. Peneliti dari Watch Indonesia yang berbasis di Berlin, Jerman, R pipit Kartawidjaja, juga berpendapat senada. Menurutnya. UUD 1945 tak mengatur tentang presidential threshold. Sebab, sebutnya, pasal 6A ayat 2 UUD 1945 hanya menyebut bahwa pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden diusulkan oleh parpol atau gabungan parpol peserta pemilihan umum. Pipit justru menganggap aneh istilah presidential threshold di Indonesia. Sebab di negara lain terutama di negara-negara Amerika Latin, presidential threshold berarti syarat bagi pasangan calon presiden untuk bisa dinyatakan sebagai pemenang. (jpnn)

donesian Forum bertajuk Profesionalisme KPU dan Parpol dalam Verifikasi Peserta Pemilu 2014 yang digelar Indonesian Institute di Jakarta kemarin (11/10). Hadar menyatakan, UU Pemilu memang tidak mengatur secara eksplisit pembentukan sipol sebagai bagian dari verifikasi. Namun, UU Pemilu mewajibkan KPU memiliki sistem informasi, terutama terkait dengan data pemilih. Landasan itu, ujar Hadar, yang digunakan KPU untuk menerapkan sipol, terutama sebagai basis data verifikasi calon peserta pemilu. "Prinsip kerja KPU, terutama akurat, diperlukan melalui sipol itu," ujarnya. Dalam hal ini, ujar Hadar, aturan UU Pemilu tidak bisa dilihat dalam bagian-bagian yang terpisah. UU Pemilu harus dilihat secara komprehensif. Karena itu, Hadar tidak sependapat dengan anggapan bahwa sipol tidak memiliki landasan hukum. "Saya kurang setuju dengan pendapat itu," ujarnya. Jika disebut bahwa sipol baru dikenalkan saat sosialisasi verifikasi, Hadar menilai hal itu sebagai proses yang wajar. Justru, dalam prosesnya, ujar Hadar, tidak ada parpol yang menyampaikan keluhan. Keluhan itu baru muncul saat KPU memberikan "rapor awal" hasil sementara verifikasi administrasi. "Ini kan (keluhan) kelihatan

prosesnya baru belakangan. Itu kan pertanyaan juga," ujar mantan direktur eksekutif Centre for Electoral Reform itu. Hadar menambahkan, tidak semua parpol yang mendaftar verifikasi mengeluhkan sipol. Parpol yang sejak awal mencoba sipol sama sekali tidak menyampaikan keluhan. Hadar menilai persoalan ini murni karena belum akrabnya parpol terhadap mekanisme KPU. "Ada yang memuji. Jika ada yang kesulitan, kami siap 24 jam untuk memberikan bantuan," tandasnya. Dari 34 parpol yang terdaftar peserta verifikasi, baru 12 parpol yang sudah melakukan input sesuai dengan ketentuan KPU. Kemudian, berkas 15 parpol perlu diperbaiki ulang, sementara tujuh parpol sama sekali belum memasukkan data ke sipol. Salah satu dari tujuh parpol itu adalah parpol yang duduk di parlemen. Di tempat yang sama, Ketua Balitbang DPP Partai Golkar Indra J. Piliang menyatakan, proses verifikasi yang harus dilakukan berdasar putusan MK itu memang mengejutkan. Harus diakui, ada bentuk ketidaksiapan Partai Golkar untuk langsung mengikuti verifikasi. "Kami sebenarnya siap, namun kami sempat terkejut," ujar Indra. Hasil yang diumumkan KPU, ujar Indra, juga mengejutkan dirinya. Ini karena Partai Golkar sudah menyerahkan semua persyaratan

seperti permintaan KPU. Dia juga menyebut bahwa sipol adalah salah satu persyaratan yang menyulitkan parpol dalam proses verifikasi. "Kenyataan membuktikan, kami harus membantu tugas KPUD untuk melakukan tugas KPU memasukkan data ke sipol," ujarnya. Indra menilai, KPU telah mencoba melakukan langkah modernisasi melalui sipol. Langkah itu tentu harus diikuti parpol lain dalam rangka manajemen kepartaian. Namun, isu bahwa sipol diduga terkait asing tentu menjadi pertanyaan yang harus dijawab KPU. "Jika sipol ini menggunakan APBN, tentu tidak masalah. Lain halnya jika ini menggunakan dana terpisah, seperti donor asing. Itu tentu menjadi masalah," ujarnya. Hadar membantah ada keterlibatan donor asing dalam sipol yang digelar KPU. Menurut dia, memang KPU menyewa jasa ahli untuk mengoperasionalkan sipol. Namun, operasional, sistem beserta, server untuk sipol berada di KPU. "Jika ada keterlibatan pihak asing, silakan buktikan," kata Hadar. Dia menyatakan, desain sipol itu menggunakan tenaga ahli dari luar memang harus diakui. Namun, dia menjamin bahwa semua proses berada dalam kontrol KPU. Hadar juga menyebut tidak ada dana donor asing yang digunakan KPU terkait Sipol. (jpnn)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Chalid Mawardi, Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Endra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar, Jalan H Andi Depu No. 39 Polewali. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PARLEMENTARIA

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

BACA. Anggota Fraksi Golkar DPRD Polman dari PDIP, Nurbaety dan Fraksi PAN, Busman M Yunus membacakan pemandangan umum pengesahan lima ranperda menjadi perda dalam sidang paripurna dewan, Kamis lalu.


6

PENDIDIKAN

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

H.Agus Ambo Djiwa

H.Muhammad Saal

H. M. Natsir

H.Abdul Wahid

Bupati Matra

Wakil Bupati Matra

Sekretaris Pemkab Matra

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra

Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra

Puluhan Siswa Ikut Pelatihan Jurnalis-TIK

Tawuran Bukti Belum Berhasilnya Proses Pendidikan

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

POLEWALI — Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi (Dishubkominfo) Polewali Mandar bekerja sama Multi Media Sejahtera (MMS) mengadakan pelatihan dasar Jurnalis-TIK, Jumat, 12 Oktober di Aula SMAN 1 Polewali. Pelatihan Dasar Jurnalis-TIK ini diikuti oleh perwakilan lima SMA di Polewali Mandar. Masing - masing sekolah mengutus sepuluh siswa sebagai pesertanya. Sehingga jumlah keseluruhan peserta pelatihan sebanyak 50 pelajar. Kegiatan ini dibuka secara resmi, Kabid Kominfo Dishubkominfo Polman, Mustari Mula. Ia menyampaikan bahwa dunia jurnalis dan teknologi infomasi dan komunikasi (TIK) merupakan bagian integral dari bidang kominfo. Dimana dunia penulisan (Jurnalist) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) saling berhubungan. Setelah itu, peserta pelatihan dasar jurnalis-TIK ini juga dibekali berbagai pengetahuan seputar dasar - dasar penulisan jurnalis oleh Ulya Sunani, selaku staf Kominfo Polman. Serta pengetahuan tentang photography yang disampaikan oleh Wahid Dulkahar. Adapun tujuan diselenggarakan pelatihan jurnalis-TIK ini, menurut Berny Elim bahwa pihak MMS Telkomsel ingin mendukung perkembangan pendidikan di Polewali Mandar melalui program pengenalan dan menumbuhkembangkan dunia Jurnalis di tingkat kaum muda atau pelajar. Sementara itu, Mustari Mula menyambut baik bentuk kerjasama antara pihak swasta dan pihak pemerintah dalam kegiatan ini. “Semoga kegiatan seperti ini dapat berlanjut di masa yang akan datang guna mendukung perkembangan dunia Jurnalis-TIK di Kabupaten Polman,” tutup Mustari. (mkb)

Dana BOSDA Segera Cair MATARAM - Dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) segera dicairkan. Bahkan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Mataram H Ruslan effendy memastikan, dana itu sudah cair minggu depan. BOSDA merupakan program yang baru kali pertama diterima Kota Mataram. Total anggaran yang digelontorkan untuk program ini sebesar Rp 3,1 miliar. ‘’Penerima dana BOSDA adalah SMA/ SMK yang memiliki siswa kurang mampu, ’’ kata Ruslan usai menghadiri apel deklarasi damai antitawuran dan narkoba di halaman Kantor Wali Kota Mataram, Kamis (11/10). Dijelaskan, kriteria tidak mampu adalah siswa yang memiliki kartu jamkesmas dan jamkesda. ‘’Untuk siswa kurang mampu yang tidak memiliki kartu jamkesmas dan jamkesda, akan kita pertimbangkan,’’ lanjutnya. Terkait penggunaan dana ini, ia mengingatkan pihak sekolah agar bersikap transparan. ‘’Setiap ada kegiatan, harus memasang bentuk penggunaan dananya,’’ tandasnya. Sedangkan untuk Bantuan Siswa Miskin (BSM), Ruslan menjelaskan, dana tersebut sudah dimasukkan ke rekening sekolah. ‘’Dana BSM itu sudah ada yang masuk ke rekening sekolah. Selanjutnya, sekolah menyalurkan kepada siswa kurang mampu,’’ lanjutnya. Sementara itu, Ketua Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kota Mataram, Rino Rinaldi menyebut, pemberian dana BOSDA dan BSM bagi siswa kurang mampu sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah kota terhadap pendidikan. ‘’Bantuan itu bisa membantu pengembangan pendidikan khususnya yang kurang mampu agar dapat menikmati pendidikan yang layak,’’ kata Rino. Rino menambahkan, program BOSDA dinilai sangat membantu operasional yang diperlukan sekolah di Kota Mataram. ‘’Ini sebagai bukti bahwa Pemkot memang peduli terhadap peningkatan layanan pendidikan,’’ katanya. (jpnn)

Dewan Nilai Pendidikan Majene Salah Urus REPORTER: JUNIARDI | EDITOR: AMRI MAKKARUBA MAJENE — Sisten manajemen pendidikan di Kabupaten Majene dinilai semakin tidak profesional dan dianggap salah urus. Fakta ini terungkap setelah dalam beberapa minggu terakhir, Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene melakukan rapat dengan pendapat dari semua sekolah di Majene. Keterangan yang diperoleh Komisi III ini, untuk menguak persoalan ketidak jelasan data yang dimiliki oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Majene. Baik terkait kondisi sekolah, kebutuhan akan tenaga guru, serta serta sejumlah masalah lain yang dianggap bersifat subtansial. Ketua Komisi III DPRD Majene, Hasriadi, Jumat 12 Oktober, mengatakan dari pemanggilan se-

mua sekolah yang telah dilakukan. Mulai dari sekolah tingkat SMA sederajat, SMP, hingga SD, dapat disimpulkan penataan sisten pendidikan masih belum tertata. “Untuk sementara, fakta menarik yang dapat kami sampaikan adalah terdapat satu sekolah yang memiliki dua orang kepala sekolah. Hal itu terjadi karena Disdik Majene mengeluarkan SK pengangkatan menjadi Kasek. Sementara kepala sekolah lama di sekolah itu tidak mendapatkan SK penempatan di tempat lain,” ungkapnya. Anggota Komisi III DPRD Majene, Adi Ahsan, menambahkan jika sampai saat ini khusus untuk SD kabupaten ini masih kekurangan guru agama hingga 90 persen. Juga terdapat kekurangan guru

olahraga hingga 80 persen. Bahkan sejumlah sekolah ada yang mengaku jika sekolahnya memiliki kelebihan stok tenaga guru bidang studi tertentu. Namun pada sekolah lain justru mengaku tidak memiliki sama sekali guru bidang studi tertentu yang dibutuhkan. Terkait masalah pembangunan infrastruktur pada sejumlah sekolah juga ditemukan sejumlah persoalan. Sebab beberapa sekolah yang memiliki pagar yang masih bagus, sudah dipugar dan dibangun pagar yang baru. “Sementara hasil temuan kami dilapangan jika 50 persen sekolah yang ada di kabupaten ini tidak memiliki pagar. Masa yang memiliki pagar yang masih bagus sudah dilakukan pemugaran, logikanya ditaruh dimana,” tukas-nya. (*)

JAKARTA - Pengamat Pendidikan dari Universitas Paramadina, Utomo Danan Jaya mengatakan terjadinya tawuran antar pelajar hingga mahasiswa merupakan bukti dari belum berhasilnya proses pendidikan membentuk kepribadian peserta didik. Menurutnya, ketidakberhasilan proses pendidikan itu bisa terjadi di tingkat sekolah dasar, menengah hingga perguruan tinggi. Padahal pengertian pendidikan dalam UU Sisdiknas nomor 20 tahun 2003, di antaranya untuk membentuk agar peserta didik memiliki spritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan akhlak mulia dan keterampilan. "Tapi kepribadian ini belum didapat dalam proses belajar pendidikan kita," kata Utomo, Jumat (12/10) menanggapi kembali terjadinya tawuran antar mahasiwa di Universitas Negeri Makassar Kamis kemarin yang menyebabkan dua korban tewas. Direktur Institute for Education Reform Universitas Paramadina ini menyebutkan proses belajar yang diterapkan sejak SD hingga Perguruan Tinggi masih bersifat searah dari guru maupun dosen ke peserta didik. Padahal, lanjut dia, interaksi dalam proses belajar sangat penting. Karena dapat membentuk serta mengasah anak untuk membangun kepribadian yang mampu menyelesaikan persoalan dan bertanggung jawab. "Biasakan proses belajar itu dibangun interaksi, antara dosen dan mahasiswa, antara mahasiswa dengan mahasiswa, dan antara mahasiswa dengan kelompok mahasiswa, pelajar juga begitu," jelasnya. Proses belajar mengajar yang interaktif tersebut menurut Utomo dapat dibangun melalui kerja kelompok, membangun diskusi, dan belajar memecahkan persoalan. Sehingga apeserta didik memiliki kepercayaan diri, pengendalian diri, mampu menyelesaikan persoalan dan mempertangung jawabkannya. Terkait peristiwa tawuran di Makassar itu, pihaknya berharap dosen maupun pihak universitas tetap menunjukkan rasa cintanya kepada mahasiswa pelaku pembunuhan dan tetap memberikan kesempatan bagi para pelaku memperoleh haknya. Sedangkan sanksi hukum biar ditangani sesuai koridor hukum yang ada. (jpnn)

Berdemokrasi di Sekolah

SMPN 1 Wonomulyo Pemilihan Ketos POLEWALI — Osis SMPN 1 Wonomulyo menggelar pesta demokrasi, Jumat 12 Oktober kemarin. Mereka terispirasi gaung Pemilukada Polewali Mandar sehingga mengadakan pemilihan Ketua Osis (Ketos) periode 2012-2013 dengan tema Berdemokrasi di Sekolah. Dalam pesta demokrasi ala SMPN 1 Wonomulyo ini, mereka membentu Komisi Pemilihan Osis (KPO) sebagai pelaksana pemilihan Ketos. Pemilihan Ketos di SMPN 1 Wonomulyo ini layaknya pemilihan umum. Karena mereka membuat TPS walaupun ditempatkan dalam kelas. Kemudian logistik suara serta kotak suara. Sebelum pemungutan suara Ketua panitia, Syarifah membacakan tata cara dan peraturan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS. Sebelum pemilihan dilaksanakan panitia menyusun tahapan pelaksanaan pemilihan dari mulai membuka pendaftaran untuk calon ketua dan wakil ketua OSIS, menyeleksi calon yang telah mendaftar, pengundian nomor urut pasangan.

Membuat jadwal pemasangan gambar pasangan calon, membuat jadwal kampanye dan penyampaian visi misi calon ketua dan wakil ketua OSIS. Termasuk mensosialisasikan tata cara dan peraturan pelaksanaan pemilihan kepada seluruh siswa. Membuat daftar pemilih tetap, membuat surat suara, menyiapkan logistik yang diperlukan pada saat pemilihan. Antusisme siswa mengikuti kegiatan ini sebagai pendidikan berdemokrasi di sekolah. Bahkan uniknya calon juga memasang baliho berukuran besar di halaman sekolah. Ada tiga pasangan calon ketua dan wakil Osis yang bertarung. Yakni pasangan nomor 1, Nurmala - Musdalifah, pasangan nomor 2, Andi Muhammad Ilham Bolkiah - Siska Wahyuni dan pasangan nomor 3 Nurmayanti Nurmilasari. Hasilnya pemungutan suara ternyata pasangan nomor urut 2, Andi Muhammad Ilham Bolkiah Siska Wahyuni dari kelas VIII A terpilih sebagai ketua dan

wakil ketua Osis SMPN 1 Wonomulyo periode 20122013 dengan peroleha suara 642 dari total 707 suara. Menurut Syarifah menyebut pemilihan ketua Osis kali ini sangat berbeda dengan pemilihan serupa tahun sebelumnya. Pemilihan kali ini menyerupai pemilihan umum yang diadakan KPU. “Kami belajar demokrasi sejak dini, semua bisa menentukan pilihan masingmasih siapa yang layak memimpin Osis. Saya berharap ketua dan wakil terpilih lebih meningkat kretifitas OSIS melaui visi misi yang sudah disampaikan. khususnya untuk peningkatan moral agama, memajukan prestasai kedmik sekolah kami, serta memprtahankan kebersihan sekolah,” terang Syarifah Mantan Ketua Osis periode sebelumnya. Sementara itu pembina Osis, Salahuddin mengatakan siswa diberikan kebebasan langsung memilih. Ia memberikan pendidikan karakter langsung, melalui system pemilihan umum. Hal

RADAR SULBAR/IST

BALIHO. Baliho calon ketua dan wakil ketua Osis SMPN 1 Wonomulyo dipasang di halaman sekolah sebagai bahan sosialisasi pemilihan Ketos.

sama diungkapakn Wakasek Kesiswaan, Amiruddin, kegiatan ini ide dari siswa sendiri. Mereka melihat baliho diluar sekolah berdiri kokoh sehingga siswa terinspirasi dengan sendirinya dan itu disambut pihak sekolah. Kegiatan itu, menurutnya diharapkan agar siswa belajar kritis dan rasional

dalam memilih pemimpinpemimpin mereka ke depan. ”Kami berharap dari kegiatan ini, anak-anak didik kami mampu memahami nilai-nilai demokrasi dan mengasah rasionalisasi anak-anak sejak dini dalam memilih pemimpin berdasarkan kualitas mereka,” terangnya. (mkb)


NASIONAL

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

Kapolda Ikut Periksa Tersangka MAKASSAR -- Polisi telah menetapkan tersangka kasus bentrokan mahasiswa yang terjadi di Universitas Negeri Makassar (UNM) Parangtambung. Seorang mahasiswa berinisial IH, dari Fakultas Seni telah ditetapkan sebagai tersangka dalam insiden yang menewaskan dua orang mahasiswa, Kamis 11 Oktober. Kapolda Sulsel, Irjen Pol Mudji Waluyo kepada wartawan di SPN Batua, Jumat 12 Oktober, mengatakan akan ikut memeriksa langsung tersangka pembunuhan dua mahasiswa asal Fakultas Teknik. "Saya yang memeriksa langsung tersangka IH beserta enam mahasiswa lain yang saat ini berstatus sebagai sak-

si," jelas Mudji, seperti diberitakan Fajar Online (Grup Radar Sulbar). Selain itu, menindaklanjuti insiden berdarah sehari sebelumnya, hari ini pihak kepolisian telah melakukan penyisiran di Kampus UNM Parangtambung. Petugas menemukan ganja di salah satu ruangan yang beratnya mencapai 3,5 kilogram. Selain itu juga ditemukan alat timbangan ganja, puluhan botol minuman keras, dan sejumlah senjata tajam. Selain menewaskan dua mahasiswa, bentrokan ini juga menyebabkan sepuluh orang terluka dan sejumlah fasilitas kampus rusak. (fnn)

KPK-Panglima TNI Teken MoU

Dapat Anggaran, KPK Prioritaskan Rumah Tahanan JAKARTA - Anggaran pembangunan gedung baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mendapat persetujuan Komisi III DPR RI. Menurut Juru Bicara KPK, Johan Budi persetujuan DPR itu juga menjawab kebutuhan KPK mengenai rumah tahanan. Selama ini, KPK masih kesulitan menempatkan tahanan ke rumah tahanan sehingga harus meminjam taha-

APPSI Siap Bantu MPR LANJUTAN HALAMAN 1

merugikan. Tidak jarang terjadi demontrasi yang merusak fasilitas umum. “Ini salah satu kebutuhan kita di daerah untuk menumbuh kembangkan daerah yang bermartabat. Kehidupan bermasyarakat yang harmonis,” jelas Anwar. Sedangkan Ketua MPR RI, Taufik Kiemas menyampaikan terimah kasih atas respon APPSI membantu kinerja MPR yang tidak memiliki garis struktural hingga ke daerah. “Sosialisasi empat pilar harus secara nasional, dan terus disuarakan,” katanya didampingi tiga unsur pimpinan MPR lainnya. Berbagai metode dan upaya telah dilakukan, sejak 2009. Mulai dari metode ceramah dan dialog secara langsung, kemudian ToT dengan pemerintah provinsi, tokoh agama dan tokoh masyarakat, ini dipilih karena berpengaruh

dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Berikutnya, diskusi kelompok dan simulasi kepada kaum muda hingga ke kampus. Selain itu, presiden juga membantu dengan menerbitkan Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 tahun 2005, yang berbunyi membantu MPR menyosialisasikan empat pilar. Mereka yang ditunjuk membantu para kementeria/lembaga, TNI/Polri, Gubernur, Bupati/Walikota, lembaga dan unsur pendidikan. Sampaikan Masalah Tawuran ke MPR APPSI juga mengadukan masalah tawuran mahasiswa di Makassar kepada MPR RI di Jakarta. Pengurus APPSI yang diwakili oleh Anwar Adnan Saleh menyampaikan keprihatinan dan kesedihan mendalam atas perisitiwa yang merenggut nyawa mahasiswa Universitas Negeri

Makassar (UNM) itu. Masalah ini disampaikan langsung kepada Ketua MPR RI, Taufik Kemas. Sangat memprihatinkan karena dipertontonkan oleh calon pemimpin bangsa. “Baru saja kemarin tawuran mahasiswa di Makassar, tanpa alasan jelas. Seakan-akan ini menjadi bagian dari eforia reformasi,” ucap Anwar, di Senayan, Jakarta, Jumat 12 Oktober. Kondisi generasi muda Indonesia, kata dia, makin jauh dari harapan. Sebelumnya, dua pelajar di Jakarta harus meregang nyawa saat tawuran. “Beberapa hari lalu, pelajar kita di Jakarta juga jatuh korban,” sambung Anwar. Dalam pertemuan ini, Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Farhan Hamid mengaku, turut prihatin dengan berbagai polemik yang terjadi di daerah. Ia juga menyayangkan maraknya konflik horizontal yang juga telah merasuki kalangan pelajar. (rul/ham)

Empat Komisi Sertakan Syarat LANJUTAN HALAMAN 1

Sehingga eksekutif diminta untuk membuat regulasi khusus agar memudahkan pelaksanaan progam tersebut. Kemudian, kuarangnya koordinasi Pemprov Sulbar terhadap pemkab dalam pelaksanaan program kegiatan, membuat pelaksanaan progaram kegiatan belum berjalan dengan maksimal. Rekendasi berikutnya yang diujukan kepada eksekutif adalah bangunan irigasi di Bambaira Kecamatan Bambalamotu, Matra, agar ditindaklanjuti perbaikannya. Bangunan tersebut rubuh sebelum difungsikan. Sementara dana pembangunannya mencapai Rp2,8 miliar. Untuk itu, Komisi III meminta kepada Gubernur agar meintai pertanggungjawaban pelaksana program

ini. Sebab irigasi tersebut mengairi areal persawahan seluas lebih kurang 350 hektar milik 200 orang petani. Selanjutnya, Pemprov Sulbar diminta melakukan perbaikan terhadap jaringan irigasi di Desa Pangiang Kecamatan Bambalamotu, Matra, karena proyek itu masih dalam tanggungan pelaksana. Kemudian, standarisasi harga satuan barang yang diterbitkan oleh Biro Ekbang agar secepatnya disusun sebelum masa tender. Sebab itu merupakan salah satu acuan dalam proses tender. Demikian pula harga satuan barang yang berlokasi di tempat yang berbeda, terutamama di tempat yang terisolir agar mendapat perhatian dalam menetapkan standar harga. Dalam laporan akhir ini, Komisi IV, memberikan cata-

tan bahwa 11 SKPD yang menjadi mitra kerja mereka dinilai tidak memiliki perencanan yang baik pada pelaksanaan APBD 2011. Kedepan diharapkan, seluruh SKPD harus dapat menggambarkan keberhasilan program bukan hanya dengan angka realisasi, tapi dapat menjelaskan dampak perubahan polah hidup masyarakat terhadap program yang dijalankan. Sehingga tidak terkesan hanya menunaikan kewajiban tapi tidak melaksanakan tanggungjawab. Secara umum, seluruh SKPD diminta membangun kominikasi dan koordinasi dengan baik dan mensinergikan program nasional, provinsi maupun program di kabupaten. Sehingga capain-capain dalam perencanaan dapat terlaksana sesuai cita-cita pembangunan Sulbar. (ham)

nan lembaga lain. "Nanti akan dibangun rutan KPK sehingga tidak perlu meminjam rutan instansi lain. Kami berharap surat itu segera diteken karena batas untuk alokasi anggaran 2013 adalah hari ini dari Kementerian Keuangan," ujar Johan dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jumat, 12 Oktober. Sementara itu, terkait rumah tahanan militer milik Kodam Jaya TNI di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, kata Johan, akan tetap diper-

KAKEK 32 CUCU MENGATASI REMATIKNYA DENGAN CARAYANGALAMI

hal, dulu rasa sakit karena rematik selalu mengganggunya, “2 tahun lamanya saya menderita rematik. Kalau sudah kambuh, sendi-sendi sering terasa ngilu, jempol bengkak-bengkak, punggung dan lutut sering terasa nyeri,” cerita pensiunan TNI ini. Kakek 32 cucu itu mengatakan, sudah beberapa kali menjalani perawatan medis, namun sakitnya belum benar-benar pulih. Kepercayaannya terhadap pengobatan yang alami akhirnya membuatnya tertarik untuk mencoba Gentong Mas, minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Ternyata pilihannya itu tepat, “Alhamdulillah di bulan kedua setelah minum Gentong Mas, manfaatnya mulai saya rasakan. Kini setelah 1 tahun minum, saya merasa sehat, keluhan karena rematik sudah tidak ada.” Ungkap warga Daya, Makassar, Sulawesi Selatan tersebut dengan bahagia.

Rematik adalah penyakit yang menyerang persendian dan struktur di sekitarnya. Masyarakat kita umumnya menganggap rematik sebagai penyakit sepele karena tidak menimbulkan kematian. Padahal, jika tidak segera ditangani dengan baik, rematik bisa membuat anggota tubuh berfungsi tidak normal. Mulai dari benjol-benjol, sendi kaku, sulit berjalan, bahkan kecacatan seumur hidup. Selain itu, proses penyembuhannya pun berlangsung seumur hidup dengan biaya pengobatan yang tidak sedikit. Setelah merasakan sendiri manfaat Gentong Mas, kini ia tidak segansegan untuk berbagi pengalaman sehatnya dengan yang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya ini bisa bermanfaat bagi orang lain, Amien…” Harap pria berusia 81 tahun tersebut. Habbatussauda yang dikandung Gentong Mas dapat meningkatkan jumlah sel-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Dengan demikian, mengkonsumsi Habbatussauda dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Unsur Asam Linoleat dan Ascorbic Acid yang terdapat di dalam Habbatussauda sangat baik untuk mencegah dan mengobati rematik, sedangkan Thymohydroquinone berfungsi mencegah terjadinya radang (inflamasi) pada sendi. Habbatussauda pun dipercaya dapat mengurangi radang (bengkak) dan arthritis (bengkak sendi). Sedangkan Gula Aren selain rasanya yang manis dan lezat, banyak

mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh diantaranya Riboflavin yang berfungsi membantu pembentukan antibodi, energi, memperbaiki kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki jaringan sistem pencernaan. Untuk hasil maksimal, dianjurkan untuk berolahraga, kontrol makanan yang dikonsumsi dan banyak minum air putih, sekitar 8 gelas sehari. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes:PIRT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com

gunakan nantinya sambil menunggu gedung baru. Rencananya, terang Johan, untuk pembangunan gedung baru ada beberapa lokasi yang disediakan pemerintah, salah satunya tanah di sebelah kanan gedung KPK. Namun hasil riset dan penelitian terhadap tanah sebagai persyaratan pembangunan gedung itu belum difinalkan. "Rutan itu adalah pinjam pakai lahan dan bangunan. Gedung baru, dibangun aja belum. Membangun gedung

itu perlu waktu. Tidak bisa diketok DPR besok sudah ada lantai 7. Memang perjanjian itu memang bersifat sementara," tutur Johan. Seperti yang diketahui, KPK memang kekurangan Rutan. Oleh karena itu, KPK memanfaatkan nota kesepahaman (MoU) yang ditangani pimpinan KPK dan Panglima TNI, untuk meminjam rutan. Nota kesepahaman tersebut mengatur kerja sama dan koordinasi KPK-TNI terkait pemberantasan tindak pidana

korupsi. Salah satu isi nota kesepahaman itu adalah TNI mendukung KPK dengan menyediakan sarana atau prasarana yang diperlukan. KPK memilih rutan TNI karena masih banyak sel yang kosong di rutan itu. Masalah pengamanan rutan TNI, ada di bawah kewenangan KPK. Sejumlah petugas kemanan dari KPK akan ditempatkan di sana. Kepala rutan akan dipilih dari KPK. Pengamanan juga melibatkan aparat TNI di sana. (jpnn)

Marzuki Jamin DPR Tak Akan Lemahkan KPK JAKARTA - Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan bahwa hingga saat ini tidak ada niat DPR untuk melemahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurutnya, justru semua lembaga penegak hukum harus diperkuat. Marzuki mencontohkan pencabutan tanda bintang pada anggaran pembangunan gedung baru bagi KPK. "Diha-

puskannya tanda bintang pada mata anggaran pembangunan gedung KPK itu hanya salah satu dari komitmen DPR untuk memperkuat KPK," kata Marzuki di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat, 12 Oktober. Selain berkomitmen memperkuat KPK, lanjut politisi Partai Demokrat itu, DPR juga bertekad memperkuat Kepoli-

sian Republik Indonesia dan Kejaksaan Agung RI. "Tiga lembaga penegak hukum itu mestinya harus sama kuatnya. Kita jangan hanya terfokus dengan isu perkuat KPK. Jadi, menurut saya isu memperlemah itu terlalu mengadaada." Namun saat ditanya tentang realisasi pencairan anggaran bagi gedung baru KPK, Marzuki menegaskan bahwa

hal itu bukan urusannya. "Itu urusan wakil ketua (DPR). Saya tak pernah neken-neken begituan. Saya itu tidak bersentuhan dengan anggaran," tegasnya. Ditegaskannya, posisi DPR dalam hal anggaran adalah terkait kebijakan. Sementara teknis pencairan anggarannya, kata Marzuki, ada di Kementrian Keuangan. (jpnn)

Anggaran Sulbar Defisit 2,91% LANJUTAN HALAMAN 1

sebesar 2,91 persen. Secara resmi, rincian anggaran tersebut telah disampaikan oleh Sekprov Sulbar dalam rapat paripurna DPRD yang dimpimpin Wakil Ketua DPRD Sulbar Muhammad Jayadi, pada Selasa malam, 9 Otkober. Dalam nota keuangan tersebut, juga tercantum pendapatan pada APBD pokok sebesar Rp 952 miliar dan pada APBD Perubahan direncanakan meningkat

menjadi Rp 958,2 miliar. Khusus pendapatan asli daerah (PAD) juga rencananya akan dinaikkan menjadi Rp 141,04 mi-liar. Sedangkan belanja tidak langsung berkurang dari Rp 395,7 miliar menjadi Rp 390,5 miliar. Belanja langsung juga berkurang, yakni dari Rp 573,2 miliar menjadi Rp 606,2 miliar. Pada data selanjutnya, pengurangan juga terjadi pada belanja hibah dari Rp 169,8 miliar menjadi Rp 162,9 miliar. Sementara dana perimbangan tetap pada an-

gka Rp 663 miliar. Terhadap adanya penambahan dan pengurangan anggaran, kepada Radar Sulbar, Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan mengemukakan, defisit sebesar 2,91 masih relatif aman. Karena masih dibawah ambang batas maksimal terjadinya defisit, yakni 3 persen lebih. “Sebenarnya bisa saja tidak ada defisit. Tapi, yang bisa dibelanjakan hanya Rp 5 miliar. Apakah dana sebesar ini cukup untuk eksekutif

agar bisa menjalankan program-program kerja di APBD perubahan. Saya rasa eksekutif akan kewalahan. Makanya, kami berikan toleransi hingga 2,91 persen defisit,” ungkap Hamzah. Rencananya APBD perubahan akan disahkan pada tanggal 24 Oktober, setelah komisi-komisi yang ada di DPRD Sulbar melakukan kunjungan kerja ke luar daerah hingga tanggal 20 Oktober. Kunker ini dilakukan bersama-sama dengan SKPD yang menjadi mitra kerja tiap komisi. (**)

RSUD Majene Upayakan Kesembuhan Marianti LANJUTAN HALAMAN 1

untuk memberikan kebijaksanaan. Apalagi jika kondisi ekonomi yang menggunakan kartu Jamkesmas tersebut benar-benar miskin. Selama ini RSUD Majene tidak membenarkan pasien yang memiliki kartu Jamkesmas untuk membeli obat di luar, termasuk susu. Sebab semuanya telah disediakan. Na-

mun terkadang sejumlah jenis obat dan susu yang dibutuhkan oleh seorang pasien tidak tersedia di RSUD. Itulah mengapa keluarga pasien mencari kebutuhannya pada apotek di luar RSUD. Tapi uang yang digunakan akan diganti. “Sejumlah dokter memang biasa memberikan resep obat maupun susu yang tidak tersedia di apotek RSUD, sehingga keluarga pasien harus membelinya di luar. Uang yang

mereka gunakan akan kami ganti walaupun harga obatnya mahal, tapi harus melampirkan kwitansi,” lanjutnya. Direktur RSUD ini mengaku akan tetap memantau kondisi kesehatan Marianti. Namun secara teknis penangan semua anak yang dirawat ditangani dokter spesialis anak. Terkait pernyataan yang menyatakan jika kartu Jamkesmas tidak mengakomodir se-

mua warga miskin di daerah ini, dr Rahmat mengaku RSUD tidak memiliki kewenangan untuk menyeleksi maupun menentukan siapa saja warga yang layak menerima kartu itu. “Kami hanya menerima pasien yang ingin berobat dan memberikan pemeriksaan, diagnosis penyakit, hingga memberikan obat untuk pemulihan kondisi pasien,” tandasnya. (mg4/ham)

Mendiknas Ancam Tutup Dua Fakultas LANJUTAN HALAMAN 1

Andi MZ Bachtiar kini dapat menjalani masa pensiunnya dengan nyaman tanpa gangguan rematik. Pada-

7

nas langsung terbang ke Enrekang dan secara khusus melayat Haryanto, korban tewas di rumah duka di Kecamatan Baraka, Jumat 12 Oktober, pagi tadi. “Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat terhadap kasus ini. Mendiknas langsung menelpon tadi malam, dan menyatakan akan ke Makassar,” ucap Kapolda Sulsel Irjen Pol Mudji Waluyo yang menyinggung kunjungan Mendiknas ke Enrekang di sela-sela sambutannya pada acara Gelar Operasi TW III Polda Sulsel dalam rangka pemantapan pengamanan Pilgub di SPN Batua, pagi tadi. Mendiknas tiba di Makassar sekira pukul 4.00 subuh tadi. Dia terbang ke Enrekang menggunakan helikopter Kapolda. Kronologis Bentrok Dua kelompok mahasiswa Fakultas Seni Design dan Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar, Kamis 11 Oktober lalu terlibat bentrok. Akibatnya dua orang tewas, 13 luka-luka, kendaraan dan fasilitas kampus dirusak hingga dibakar. Seperti yang dilansir FAJAR (Grup Radar Sulbar), aksi

tawuran yang melibatkan mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Seni, terjadi sekira pukul 15.00 wita. Informasi yang diperoleh, saat itu salah seorang mahasiswa Fakultas Teknik, hendak memarkir sepeda motor yang dikendarainya di tempat parkir. Tiba-tiba, mahasiswa tersebut dikeroyok sekelompok mahasiswa. Tidak lama berselang sekelompok mahasiswa yang diduga dari Fakultas Seni melakukan penyerangan ke Fakultas Teknik. Bentrokan terus terjadi. 13 orang mahasiswa dari kedua kubu dikabarkan terluka. Sembilan orang di antaranya, disinyalir merupakan mahasiswa dari Fakultas Teknik dan empat orang mahasiswa Fakultas Seni. Seluruh korban luka dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Faisal, dan RS Haji. Bentrokan mereda setelah Tim gabungan dari Polsekta Tamalate dan Rappocini dibantu Polrestabes Makassar, dikerahkan ke lokasi kejadian. Tim gabungan langsung melakukan penyisiran. Saat penyisiran berlangsung, terdapat empat unit sepeda motor dibakar, dan dua di antaranya dirusak. Juga ikut dibakar, beberapa fasilitas kampus, seperti Baruga Seni, dan Kantin.

Sekira pukul 17.30 wita, bentrokan kembali pecah. Kali ini, bukan di Kampus UNM Parangtambung, tetapi di Rumah Sakit Haji Jalan Daeng Tata. Sekelompok mahasiswa tiba-tiba datang. Mereka sempat menanyakan “Apakah ada mahasiswa terluka yang dirawat”, kepada juru parkir dan staf rumah sakit. Setelah mengetahui terdapat mahasiswa yang terluka, sekelompok mahasiswa tersebut masuk. Kedua kelompok mahasiswa sempat terlibat bentrok di halaman rumah sakit dan di bagian dalam rumah sakit. Harianto yang sedang berada di pelataran parkir rumah tiba-tiba diserang. Perlawanan sempat terjadi. Namun, naas bagi mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Otomotif angkatan tahun 2008, itu, ditikam di bagian dada sebelah kiri. Tidak hanya itu, sejumlah mahasiswa yang terlibat bentrok di dalam rumah sakit juga menelan korban. Korbannya, Resky Munandar. 21 tahun. Dia ditikam di dada sebelah kiri. Sekelompok mahasiswa berhamburan setelah petugas kepolisian tiba di lokasi. Korban langsung ditangani tim medis. Namun, nyawa keduanya sudah tidak dapat tertolong. Hingga malam, tim gabungan dari Polri dan TNI terli-

hat masih berjaga-jaga di sekitar kampus, Rumah Sakit Bhayangkara, dan RS Haji. Aparat yang berjaga menggunakan senjata lengkap, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Chevy A Sopari, menyayangkan terjadinya insiden tersebut. “Kami sudah kerahkan personel untuk melakukan termasuk dari Brimob untuk menjaga di sekitar lokasi. Itu untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan susulan,” tandasnya Penyisiran di UNM, Aparat Temukan Ganja Pasca bentrok, Aparat yang dikerahkan melakukan penyisiran pascabentrokan di kampus Univeritas Negeri Makassar (UNM) Parangtambung, juga berhasil menemukan ganja di salah satu ruang dalam kampus. Berat ganja tersebut tidak main-main, mencapai 3,5 kilogram. Selain ganja, petugas juga menemukan alat timbangan ganja, puluhan botol minuman keras, serta beberapa senjata tajam. Bentrokan antar mahasiswa Fakultas Teknik dengan Fakultas Seni dan Desain itu, Kamis 10 Oktober kemarin, menewaskan dua mahasiswa Teknik serta 10 orang terluka. (fnn)


8

RADAR SULBAR

RADAR POLEWALI

SABTU 13 OKTOBER 2012

Balon Kades Digugurkan

APBD-P Diproyeksi Defisit Rp21 M

Pendukung Protes BPMPD

REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2012 diproyeksi mengalami defisit hingga Rp21 miliar. Defisit ini dipengaruhi karena besarnya belanja yang tertuang dalam nota keuangan Bupati Polman dalam RAPBD Perubahan 2012. Sementara proyeksi pendapatan rendah. Dalam pemandangan umum fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar, Jumat, 12 Oktober, juga terungkap adanya devisit Rp21 miliar. Lima fraksi di DPRD Pole-

POLEWALI -- Puluhan warga dari Desa Suruang Kecamatan Campalagian mendatangi Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Polewali Mandar, Jumat 12 Oktober. Mereka melakukan protes karena salah seorang bakal calon yang akan bertarung di Pemilihan Desa (Pilkades) Suruang memiliki nilai ujian rendah dan terancam gugur sebagai calon. Balon Pilkades Suruang ada enam orang yang mendaftarkan diri yakni Muchtar Islam, Nurjanna, Talib, Fadli, H Mahmuddin dan Hamzah. Tetapi setelah panitia pilkades mengumkan hasil ujian salah seorang bakal calon, Hamzah memiliki nilai terendah diantara enam calon. Sesuai aturan Perda Pilkades, calon yang akan ikuti hanya lima orang. Sehingga pendukung Hamzah mendatangi Kantor BPMPD meminta agar calonnya diakumudir. Salah seorang pendamping warga, Asmadi, penilaian yang dilakukan tim seleksi kabupaten dituding tidak profesional. Selain itu, Ia menilai Perda Pilkades yang membatasi lima calon melanggara hak asasi calon yang digugurkan. Sehingga Ia meminta dilakukan verifikasi ulang. Apalagi perda dinilai melanggar aturan lebih diatasnya yang hanya membatasi lima calon. "Kami akan memasukkan sanggahan atas proses ujian calon kades. Karena Kami menilai terjadi diskriminasi. Kami meminta tidak ada calon yang digugurkan," tegasnya. Menanggapi hal tersebut, Kasubbid Pemdes BPMPD, Miftah Farid yang menerima warga Suruang. Menyatakan sesuai aturan dalam Perda memang hanya dibatasi lima calon. Jika dalam proses ini ada permasalahan diminta warga memasukkan sanggahan kemudian pihaknya menjawab sanggahan tersebut. Hal sama diungkapkan Camat Campalagian, Aswar Jasin ketika mendampingi pihak BPMPD menerima aspirasi warga. Selain itu, Ketua Panitia Pilkades, Mustafa mengatakan pihaknya belum menetapkan calon. Hanya saja dari hasil ujian yang diterima dari BPMPD pihaknya menyampaikan hasilnya ke masyarakat sesuai aturan. Ia menyatakan jadwal pementapan akan menunggu proses sanggahan yang dilakukan pihak yang merasa tidak menerima keputusan tersebut. "Kami menunggu keputusan dari BPMPD," terangnya. (mkb)

93 Napi Tes HIV/AIDS

Laporan :

Dian Afrianty

RADAR/DIAN AFRIANTY

SAJIKAN MATERI. Kasubid Media Luar dan Informasi Audio Visual Kementerian Kominfo, Endang Kartiwak menyajikan materi pada Rakor Kehumas (Bakohumas) Sulbar di Hotel Mamuju Beach, Jumat, 12 Oktober 2012

atan hingga target 100 Struktur APBD Perubahan Tahun 2012 Polewali Mandar persen. Sebab hingga I. Pendapatan : berakhirnya semester a. Semula Rp.701.015.311.829 ketiga tahun 2012, b. Bertambah/Berkurang Rp. 21.481.619.546 pemkab baru mampu Jumlah Pendapatan Setelah Perubahan Rp.722.497.003.375 memasukan pendapaII. Belanja : tan sebesar 50 persen a. Semula Rp.724.636.002.829 b. Bertambah/Berkurang Rp. 18.876.227.946 dari target awal," jelas Jumlah Belanja Setelah Perubahan Rp.743.512.230.775 Mahyadin. Fraksi Defisit Rp.21.015.299.400 Demokrat meminta kepada semua komisi untuk mencermati setiap item pengangga- beban yang sangat berat. "Dengan deran dalam APBD Perubahan 2012. Agar mikian cara pengurangan belanja dalam dapat dihindarkan program titipan un- APBD Perubahan. Merupakan juga uptuk tahun 2013, yang belum memili- aya menekan proyeksi defisit yang ki anggaran. Dalam rangka meng- menghantui APBD Perubahan tahun hindarkan APBD Perubahan dari 2012," ujar Mahyadin. (*)

RADAR SULBAR/ AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- 93 napi dari 223 warga napi di Lapas Kelas II B Polewali diambil sampel pemeriksaan tes darah HIV AIDS. Kegiatan ini dilaksanakan atas kerjasama Komisi Penanggulangan AIDS bekerjasama dengan Dinkes Sulbar dan Korwil Monev NU, Jumat, 12 Oktober di Lapas Polewali. Kalapas Polewali Mandar, Muh Basri menyampaikan, untuk kegiatan tersebut para napi penghuni Lapas Kelas II B Polewali sangat menyambut baik kegiatan tersebut. Dimana kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan Sosialisasi HIV AIDS. "Sosialisasi dan pengambilan tes sampel darah untuk pencehagan HIV AIDS tersebut sangat penting. Apalagi informasi yang disampaikan oleh Dinkes Sulbar pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa di Sulbar sudah ada 8 orang yang positif terjangkit HIV AIDS. Untuk hasilnya belum kami terima karena masih akan diteliti di laboratorium seusai yang diinformasikan Dinkes Sulbar," kata Basri. Ia juga menyampaikan, bahwa napi Lapas dianggap juga sangat rawan terjangkit penyakit seperti itu. Apalagi pengunjung yang masuk ke Lapas lalu lalang dan dari berbagai kalangan sehingga sangat pentik untuk diwaspadai dan dicegah lebih dini. (afr/mkb)

Dari Rakor Kehumasan (Bakohumas) Provinsi Sulbar

Eksekutif

wali Mandar, meminta kepada pemkab untuk mengedepankan penggunaan APBD Perubahan dengan program yang ringan. Hal ini dalam rangka menekan defisit yang diproyeksikan bakal mencapai hingga Rp21 miliar. Bahkan Fraksi Demokrat melalui juru bicaranya, Mahyadin Mahdi, menyatakan bahwa untuk menutupi angka defisit dengan mengandalkan pemasukan pendapatan sangatlah tidak mungkin. Mengingat pada bulan September 2012 target pendapatan baru mencapai 50 persen. "Sehingga hal yang tidak mungkin bagi Pemkab Polewali Mandar melakukan pertambahan pendap-

PBB. Sejumlah PNS Pemkab Polewali Mandar mendapatkan pelatihan baris berbaris (PBB) dari anggota Kodim 1402 Polmas. Pelatihan ini untuk meningkatkan kedisiplinan PNS.

Tentara Latih PNS Disiplin POLEWALI -- Tingkat kedisiplinan pegawai Pemkab Polewali Mandar, dinilai masih kurang. Kondisi itulah yang mendorong Pemkab Polman meminta personil tentara dari Kodim 1402 Polmas untuk mendidik disiplin melalui pelatihan baris berbaris (PBB). Pelatihan PBB ini diikuti 720 PNS lingkup Pemkab Polman yang dibagi dalam empat angkatan. Setiap hari Jumat sebanyak 180 PNS mengikuti latihan PBB dibawa instruktur dari sejumlah perwira dan bintara Kodim 1402 Polmas. "Kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan. Akan digelar dalam empat angkatan. Untuk angkatan pertama dilaksanakan, Jumat 12 Oktober sebayak 180 orang dilatih baris berbaris dan dikelompokan menjadi lima regu," ujar Hj Seniwati Tjaping, Kabid Diklat

BKDD Polman. Angkatan kedua akan dilaksanakan Jumat depan, 19 Oktober. Kemudian angkatan ketiga Jumat 2 November dan terakhir 9 November. PNS yang ikut dalam PBB ini mulai dari pejabat eselon IV hingga staf. Dandim 1402 Polmas, Letkol ARM Yudhi Murfi, mengatakan kegiatan sebenarnya program Pemkab Polman. Hanya saja Kodim diminta untuk melatih para PNS tata cara PBB yang baik dan benar. Tujuan pelaksanaan untuk meningkatkan kedisiplinan kepada para PNS. "PBB itu melatih kedisiplinan dan kekompakan. Semangat itu yang harus dimiliki PNS dalam melayani masyarakat," terang Yudhi. Sementara itu, Sekkab Polman, Andi Ismail AM mengungkapkan ide latihan PBB ini setelah melihat selama

ini saat apel. PNS masih banyak yang belum mengetahui tata cara berdiri siap dengan benar termasuk melakukan penghormatan. "Sehingga kami meminta kesediaan Kodim 1402 Polmas untuk memberikan pemahaman tata cara PBB yang benar. Sehingga nantinya saat upacara resmi atau apel mereka sudah paham posisi yang benar termasuk cara penghormatan. Ini juga termasuk salah satu menambah pengetahuan tentang wawasan kebangsaan," terang Andi Ismail. Dengan pelatihan ini, tambah Ismail, PNS Pemkab Polman harus lebih disiplin. Karena mereka selama ini menjadi contoh masyarakat, sehingga setiap perilaku akan menjadi sorotan. Mereka juga dituntut disiplin sekaligus memiliki jiwa melayani masyarakat. (mkb)

Petugas Humas Harus Low Profile

Humas adalah jembatan penghubung antara publik dengan organisasi yang diwakilinya dan melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan kepentingan publik maupun organisasinya. Menjadi petugas humas bukanlah menjadi pekerjaan mudah. Salah satu yang harus dimiliki oleh orang yang bertugas di Humas adalah memiliki jiwa yang low profile serta mampu menjalin komunikasi dengan semua pihak. Hal tersebut disampaikan oleh Kasubid Media Luar dan Audio Visual Kemetrian Kominfo,Endang Kartiwak saat menjadi narasumber dalam Rapat Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) Provinsi Sulbar dengan tema Optimalisasi Peran Humas Pemerintah dalam Pengelolaan Informasi yang berlangsung di Hotel Mamuju Beach, Jumat,

12 Oktober yang diikuti oleh Humas se Sulbar. Selain harus bisa menjadi seorang yang low profil, seorang yang bertugas di humas juga harus bisa menjadi "mata dan telinga". Serta mengetahui dan memahami isu-isu strategis bagi setiap SKPD dan mampu memetakan isuisu tersebut. Sebagai seorang petugas humas pemerintahan ada beberapa tugas yang diemban antara lain. Mengamankan kebijakan pemerintahan, memberikan pelayanan dan menyebarluaskan pesan atau informasi mengenai kebijakan yang dibuat serta program kerja secara nasional kepada masyarakat. Serta mampu menjadi komunikator dan mediator yang proaktif dalam menjembatani kepentingan instansi. Selain itu mampu menampung aspirasi dan

memperhatikan apa yang diinginkan masyarakat. Ia juga menyampaikan, selain harus memiliki jiwa yang low profile juga harus bisa mempengaruhi dan menciptakan opini publik yang bisa menguntungkan bagi instansinya. "Humas harus tahu semua secara garis besar tapi harus bisa memilih dan share yang bisa membawa kemajuan buat organisasinya," kata Endang Kartiwak yang juga merupakan salah satu bagian verifikasi media LKBN Antara. Seorang petugas humas juga sangat berhubungan dengan acara, tata acara upacara, bicara, dan wawancara. Sebagai media informasi pemerintah, peranan humas sangatlah penting. Dalam mengumpulkan data dan informasi yang berasal dari berbagai sumber, khususnya yang berkaitan dengan kepentingan bagi instansi/lembaga

atau opini publik yang berkembang sebagai upaya penelitian dan keperluan untuk analisis serta pengembangan rencana dan program kerja yang akan datang. "Informasi yang diperoleh dan akan disajikan ke mayarakat harus bisa difilter,sehingga informasi tersebut tidak merugikan instansi itu sendiri,"jelas Endang Kartiwak. Ia juga menyarankan, dalam melaksanakan diseminasi informasi mengenai kebijakan pemerintah. Diimbau kepada setiap kabupaten untuk membentuk Bakohumasda. Dengan demikian, melalui penguatan kelembagaan Bakohumas/Bakohumasda dengan mengedepankan konsolidasi anggota, dimana diharapkan lembaga tersebut menjadi Centre of Information untuk program priorotas nasional. (*)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

RADAR SULBAR/HUMAS PEMKAB POLMAN

RADAR SULBAR/HUMAS PEMKAB POLMAN

PBB. Sekkab Polman, Andi Ismail AM menyampaikan pengarahan sebelum dilaksanakan pelatihan PBB bagi kalangan PNS Pemkab Polman, Jumat 12 Oktober 2012.

APBD-P. Ketua Fraksi Golkar, Hamzah Haya menyerahkan laporan pemandangan umum kepada Sekkab Polman, Andi Ismail AM dalam sidang paripurna dewan, Jumat 12 Oktober 2012.


METROPOLIS

SABTU 13 OKTOBER 2012

GENDER

Perempuan Harus Berperan Kurangi Kemiskinan

9

RADAR SULBAR

Proyek Bendungan Tommo Diharap Segera Rampung EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL MAMUJU -- Persoalan kompensasi lahan yang dikelola warga pada area pembangunan Bendungan Tommo Mamuju telah menemui titik terang. Warga bersedia menerima dana kerohiman (kompensasi) sesuai yang di-

tawarkan Pemprov Sulbar, yakni sebesar Rp 8.500 per meter. Diharapkan, dengan adanya titik temu dan solusi antara warga dengan Pemprov Sulbar maka pekerjaan pembangunan bendungan dapat seg-

era dilanjutkan. Terlebih, masa pekerjaan hampir habis sehingga kontraktor pelaksana harus segera merampungkan kegiatan. "Batas waktu pekerjaan sudah hampir habis. Makanya, kami juga berharap Pemprov Sulbar dapat segera merealisasikan pembayaran

dana kerohiman sesuai kesepakatan agar pekerjaan itu dapat dilanjutkan," papar Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Mamuju, Suparman, di ruang kerjanya. Suparman mengatakan, sampai sejauh ini Pemkab Mamuju sudah sangat maksimal dalam melakukan fasilita-

si. Beberapa kali pertemuan telah digelar antara warga, konsultan perencana, pengawas dari pusat, Balai Besar Wilayah Sungai PompenganJeneberang, serta Pemprov Sulbar. Baca HALAMAN 15

RADAR SULBAR/M SHOLIHIN

TEKEN. Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid, menandatangani kerja sama Launching Audit Gender Berbasis Komunitas di ruang Rapat Kantor Bupati Mamuju, Jumat 11 Oktober 2012

MAMUJU -- Peran serta perempuan dalam peningkatan kualitas kehidupan memang sangat perlu. Untuk itu, perempuan juga diharapkan mampu memberikan kontribusi pemikiran maupun tenaga agar dapat mengurangi angka kemiskinan. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid, saat membacakan sambutan Bupati Mamuju dalam acara Launching Audit Gender Berbasis Komunitas di ruang pola Kantor Bupati Mamuju, Jumat 12 oktober. Dalam sambutannya, Habsi menyatakan harapan agar kaum perempuan memberikan pengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. "Audit gender adalah bentuk keterlibatan perempuan dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat. Sehingga perlu dipahami, kegiatan ini diharapkan menjadi ajang pembangunan kesetaraan gender," tegas Habsi. Baca HALAMAN 15

KOMODITAS

Jeruk Manis Makin Terlupakan

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

JEMBATAN TOABO. Sejumlah siswa menyeberangi jembatan alternatif yang dibangun di samping Jembatan Desa Toabo Dusun Suka Maju Kecamatan Papalang Mamuju yang dibangun 2011 lalu dan masih terbengkalai hingga kini, Jumat 12 Oktober 2012.

Pembangunan Jembatan Toabo Terbengkalai MAMUJU -- Proyek jembatan di Dusun Suka Maju Desa Toabo Kecamatan Papalang Mamuju terbengkalai. Jembatan tersebut mulai dikerjakan sejak tahun 2011 lalu. Padahal, jembatan tersebut merupakan kunci aktivitas warga Toabo sehingga tak ada

pilihan lain bagi mereka kecuali melaui jembatan itu. Selain sarana penghubung dari rumah menuju kebun atau pasar, juga menjadi lintasan siswa menuju sekolah mereka. Oleh karenanya, untuk terus melanjutkan aktivitas maka warga Desa Toabo

terpaksa membangun jembatan alternatif yang terbuat dari pohon kelapa yang diapit dengan kawat dan direkatkan dengan paku. Namun upaya alternatif yang dilakukan bukannya tanpa resiko. Sejak keberadaan jembatan alternatif itu, sudah

puluhan warga yang jatuh ke sungai. "Memang belum ada yang meninggal tetapi kalau yang luka bahkan patah tulang sudah banyak. Ada juga warga yang sementara memikul hasil kebun, tiba-tiba tali perekat jembatan kendor seh-

ingga terjatuh dan pergelangan tangannya patah," ujar salah seorang warga, Muhammad Amir, yang dikonfirmasi Radar Sulbar saat hendak melintasi jembatan alternatif itu, Jumat 12 Oktober. Baca HALAMAN 15

Pameran Pendidikan dan Teknologi

Lomba Gambar-Try Out Tambah Kemeriahan RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

JERUS MANIS. Jeruk manis hasil kebun warga Mamuju sedang dipasarkan di Pasar Regional Mamuju.

MAMUJU -- Sekira 900 hektar lahan penanaman buah jeruk manis di Kabupaten Mamuju masih kurang memadai untuk mengembalikan daerah ini sebagai sentral produksi jeruk manis terbesar di Sulbar. Kepala Bidang Produksi Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanak) Mamuju, Sofyan, mengatakan potensi wilayah Mamuju untuk pengembangan jeruk manis masih terbilang bagus seperti di Kecamatan Tommo, Topoyo, dan Pangale. Baca HALAMAN 15

MAMUJU -- Pameran Pendidikan dan Tekhnologi kini memasuki hari kelima, Sabtu 13 Oktober. Sejak hari pertama dimulainya pameran ini hingga kemarin nampak antusias masyarakat, pelajar, dan mahasiswa semakin meningkat. Kemeriahan ini akan semakin bertambah dan semarak dengan digelarnya beberapa rangkaian kegiatan diantaranya lomba menggambar dan mewarnai yang rencananya berlangsung sore ini, fun games, lelang produk, talkshow, akustik dan berbagai ragam hiburan lainnya. Untuk lomba menggambar, akan terbagi atas beberapa

kategori yaitu untuk Kategori I adalah murid Sekolah Dasar (SD) kelas I,II dan III, untuk Kategori II adalah murid SD kelas IV, V dan VI, serta menggambar untuk tingkat Taman Kanak-kanak (TK). Pada malamnya, panitia akan menggelar thalkshow dengan tema Pemuda, Narkoba, dan Pendidikan yang akan menghadirkan pembicara di antaranya Kapolres Mamuju AKBP Darwis Rincing, Asisten I Pemkab Mamuju Daud Yahya, Direktur Radar Sulbar Naskah M Nabhan, Anggota Komisi Pendidikan di DPRD Sulbar Arman Salimin.

RADAR SULBAR/FIRDAUS PATURUSI

Baca HALAMAN 15

PAMERAN BUKU. Graha Media bersama Lembaga Bimbingan Belajar (LBB) Gadjahmada yang didukung oleh harian Radar Sulbar memamerkan sejumlah buku di Gedung Pemuda Mamuju.


10

RADAR MAMUJU

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI I Meneruskan Layanan Pendidikan dan Kesehatan gratis yang semakin dimantapkan TUJUAN Peningkatan Kualitas Generasi Muda, Keolahragaan dan Pengarusutamaan Gender SASARAN Terciptanya peran generasi muda dan perempuan dalam pembangunan Terciptanya Ketahanan Generasi muda dalam permasalahan social Terwujudnya potensi pemuda dalam kewirausahaan, kepeloporan dan kepemimpinan Tersedianya infrastruktur ruang public pemuda untuk berekspresi Tersedianya sarana dan prasarana keolahragaan Pembentukan dan Pembinaan KB/KS Ketersedian alkon (alat kontrasepsi)

MAMUJU -- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI mulai akan memberlakukan Kartu Tanda Penduduk Eletronik (e-KTP) 2 Januari 2013 mendatang. Meski begitu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Mamuju tetap memprogramkan pengadaan blangko KTP biasa pada APBD Pokok 2013. Hal tersebut dilakukan karena belum ada jaminan perekaman atau pembuatan e-KTP bakal rampung dan bisa dicetak pada Januari 2013. "Jangankan yang belum direkam, yang sudah direkan saja belum tentu bisa diprin out akhir Desember ini. Kalau e-KTP harus berlaku Januari, berarti sudah harus dicetak paling lambat akhir Desember," ujar Kepala Disdukcapil Mamuju, Mas Agung. Pernyataan itu, lanjut Mas Agung, disampaikan Kemendagri RI saat rapat pekan lalu di Jakarta. Ia mengaku belum ada kepastian akan rampungnya pencetakan e-KTP pada Desember nanti. "Karenanya, kami diimbau untuk tetap memprogramkan blangko pengadaan KTP SIAK (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan,red) alias KTP biasa pada APBD 2013," sebutnya. Oleh karenanya, Mas Agung mengimbau kepada warga yang memiliki KPT biasa untuk tetap memeliharanya. Sebab kartu itu masih dipergunakan, dan bagi warga yang ingin mengurus TKP biasa tersebut Disdukcapil Mamuju tetap melakukan pelayanan. "Itu untuk menjaga kemungkinan adanya warga yang terhalang mengurus sesuatu lantaran tak punya KTP, karena mengira sudah tidak berlaku lagi," tutupnya. (mg3/dir)

LOWONGAN Kami Perusahaan Nasional Membutuhkan :

KARYAWAN a. Pria/Wanita Usia Max 30 Thn. b. Pendidikan Min. SMU/D3/S1. c. Memiliki SIM C dan Kendaraan Sendiri.

d. Mampu Bekerjasama Dengan Team Work. e. Memiliki Motivasi Kerja Yang Tinggi, Jujur, dan Bertanggung Jawab. f . Berpengalaman di Bidangnya.

MELAMPIRKAN : Surat Lamaran Kerja, CV, Foto Copy KTP, Foto Copy SIM, Foto Copy Ijazah Terakhir beserta Transkip Nilai dan Pas Fhoto Ukuran 4x6 CM 2 Lembar. ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE KANTOR CABANG KAMI YANG TERDEKAT : - Cab. Mamuju : Jl. Jendral Sudirman (samping TK Karema) - Cab. Topoyo : Jl. Trans Sulawesi - Palu (depan Suzuki Topoyo)

- Cab. Pasangkayu Jl. Trans Sulawesi (samping Hotel Blok M) - Cab. polman : Jl. H. A. Depu (depan Kantor Radar Sulbar)

Mandala Finance Melayani Kredit - Kepemilikan motor baru Yamaha, Zusuki, Honda Kawasaki - Pembiayaan BPKB Motor

EKSEKUTIF MAMUJU

Bupati Mamuju

Wakil Bupati Mamuju

Sekda Mamuju

Penyelesaian Batas Bojo-Pasappa Masih Stagnan

APBD 2013, Blangko KTP SIAK Tetap Diprogramkan

PERSYARATAN :

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM

EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Sengketa batas desa antara Bojo dan Pasappa Kecamatan Budongbudong Mamuju telah berlangsung sangat lama. Namun hingga kini, belum ada penyelesaian yang dapat direalisasikan Pemkab Mamuju di wilayah tersebut. Sejumlah kesepakatan yang telah dibuat antara dua pihak dengan difasilitasi Pemkab Mamuju bersama aparat desa, Camat, Danramil, serta Kapolsek setempat tidak juga dipatuhi oleh kedua belah pihak.

"Sudah ada beberapa kesepakatan yang kami lahirkan untuk menangani masalah sengketa tapal batas desa, namun tidak juga dipatuhi. Sejumlah pertemuan telah digelar tapi begitu mereka tiba di desa masing-masing maka kesepakatan tersebut tidak lagi berlaku," ujar Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Mamuju, Suparman, ketika disambangi di ruang kerjanya, pagi kemarin. Dikatakannya, masingmasing pihak tetap bertahan dengan pendirian sendiri dan tak mengindahkan solusi yang ditawarkan.

"Olehnya, kita biarkan mereka untuk berfikir dulu, dan kalau sudah menemukan tawaran solusi maka dipersilakan untuk menemui kami agar diupayakan pertemuan lagi," imbuhnya. Sementara itu, Pemkab Mamuju juga telah meminta Badan Pertanahan Nasional (BPN) Mamuju untuk menginventarisasi kembali wilayah tersebut berdasarkan sertifikat yang ada di masyarakat setempat. Inventarisasi itu kemudian dikombinasikan dengan peta wilayah untuk lebih memastikan kepemilikan

wilayah. Usaha lainnya, tim penyelesaian konflik perbatasan tersebut yang terdiri dari Asisten I, Kepala Bagian Pemerintahan, Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Linmas (Kesbangpol dan Linmas), Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Danramil, Polsek, serta Camat setempat melakukan pembukaan atau perintisan jalan yang menghubungkan kedua desa bersengketa itu beberapa waktu lalu. "Kita sudah tawarkan, warga Desa Bojo yang berada di wilayah Desa Pasappa harus

mengikuti administrasi di Desa Pasappa dan begitu juga sebaliknya. Tapi warga tetap tidak mau. Warga Desa Bojo tetap mengurus administrasi di desanya meskipun sudah berdomisili di wilayah Desa Pasappa, sehingga tidak jelas wilayah administrasinya," terang Suparman. Untuk sementara, lanjutnya, Pemkab Mamuju memberikan tugas kepada camat setempat untuk melakukan negosiasi dengan masyarakat. Selain itu, juga dengan melakukan komunikasi bersama tokoh-tokoh masyarakat. (*)

Pemkab Segera Gelar Pemerataan Guru MAMUJU -- Dalam rangka pemetaan dan pemerataan guru, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Mamuju bakal melakukan pendataan guru dalam lingkup Pemkab Mamuju. Pendataan tersebut dilakukan melalui Kantor Cabang Dinas (KCD) di kecamatan masingmasing. Pemetaan dan pemerataan guru yang bestatus PNS dilakukan guna menindaklanjuti Surat Keputusan Bersama (SKB) lima menteri yakni Menteri Pendidikan Nasional, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, dan Menteri Agama. Dari 16 kecamatan dalam lingkup Pemkab Mamuju, Tapalang tercatat sebagai daerah yang paling banyak memiliki kelebihan guru. Sementara di Kecamatan Mamuju yang semula diduga bakal kelebihan, justru mengalami

kekurangan. "Di Kecamatan Tapalang ada kelebihan sekira 14 guru, sehingga tenaga kontrak disana akan kita pindahkan ke tempat lain minimal ke Kecamatan Tapalang Barat. Sementara di Kecamatan Mamuju, justru mengalami kekurangan sekira 45 guru ," ujar Sekretaris Disdikpora Mamuju Salman Ali, Jumat 12 Oktober. Pemerataan tersebut diprioritaskan pada guru PNS yang telah tersertifikasi dan guru yang masa kerjanya di suatu sekolah masih terbilang singkat. Sementara tenaga kontrak yang dimutasi, lanjut Salman, guna menolong guru yang telah tersertifikasi. Sebab jika tak memenuhi syarat, maka SK sertifikasi guru yang bersangkutan bisa saja ditarik. "Syaratnya, minimal waktu mengajar 24 jam per minggu. Sementara hampir di setiap sekolah ada banyak tenaga kontrak. Dengan begitu akan

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

SAMBUTAN. Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid menyampaikan sambutan dalam acara Launching Audit Gender Berbasis Komunitas di ruang Rapat Kantor Bupati Mamuju, Jumat 11 Oktober 2012.

RADAR SULBAR/M SHOLIHIN

LANTIK. Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid, melantik pengurus audit gender berbasis komunitas Kabupaten Mamuju, di ruang rapat Kantor Bupati Mamuju, Jumat 12 Oktober 2012.

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

GURU. Guru dari berbagai daerah di Mamuju saat hendak mengikuti Ujian Kompetensi Guru (UKG) beberapa waktu lalu di SMUN I Mamuju.

banyak jam mengajar PNS yang digantikan oleh tenaga kontrak, maka sangat mungkin syarat tersebut tidak terpenuhi," lanjut Salman.

Olehnya, Ia mengimbau kepada para tenaga kontrak maupun PNS yang bakal kena imbas mutasi lantaran pemerataan agar tidak menangga-

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju

pi negatif keputusan itu. Sebab itu demi kebutuhan pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan di Mamuju. (mg3/dir)

LEGISLATIF MAMUJU

IKUTI RDP. Wakil ketua DPRD Mamuju Hj St Suraida Suhardi Saat mengikuti RDP di Komisi II DPRD Mamuju, ikut terlihat Anggota Komisi II Imran AR dan beberapa lainnya.

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

PIMPIN RAPAT. Anggota komisi II DPRD Mamuju, Bahri Siga memimpin RDP di ruang Komisi II DPRD Mamuju, Disana juga terlihat anggota Komiwsi II lainnya, H Hajrul Malik dan As'ad Tamborang.


RADAR MAJENE

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

11

Kontraktor Tunggak Pajak

Pencairan Dana Proyek Ditunda MAJENE -- Banyaknya pihak ketiga atau kontraktor yang mengerjakan sejumlah proyek fisik dan belum menyelesaikan kewajiban membayar pajak. Sehingga Dinas Pendapatan, Keuangan, dan Pengelolaan Aset Daerah (DPKPAD) Kabupaten Majene menerapkan aturan tegas. Kepala DPKPAD Majene, Ramli Puloo, meminta kepada semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menangani sejumlah proyek melalui anggaran dari pemerintah pusat. Diminta untuk tidak mengeluarkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) pencairan terakhir. Jika para kontraktor belum menyelesaikan tunggakan pajak. "Kami meminta bebera-

RADAR SULBAR/ JUNIARDI

BERBINCANG. Wakil Ketua DPRD Sulbar, Arifin Nurdin berbincang dengan dua orang pengajar muda dari Indonesia Mengajar, Jumat 12 Oktober 2012, di RSUD Majene.

Kesiapan Sebagai Kota Pendidikan

pa SKPD yang berhubungan dengan urusan pengerjaan proyek fisik untuk menegaskan kepada pihak ketiga. Agar segera menyelesaikan seluruh tunggakan pajaknya jika ingin tetap melanjutkan pengerjaannya. Apalagi hal ini cenderung disepelekan," ungkap Ramli. Beberapa SKPD yang dianggap berhubungan dengan pengerjaan proyek fisik, di antaranya Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Majene yang mengeluarkan izin tambang galian C dan Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Kebersihan (Disperkimber) Majene yang mengeluarkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Selain itu Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pendidikan (Dis-

dik), Dinas Kesehatan (Dinkes), dan beberapa dians lain yang memiki banyak program fisik lainnya. Jika pihak ketiga dianggap belum menyelesaikan pajaknya maka beberapa SKPD tersebut bisa bekerjasama untuk meminta kepada pihak ke tiga, jika belum juga diselesaikan. Ia juga menegaskan untuk tidak melakukan pencairan anggaran kepada pihak ke tiga. Jika terdapat laporan dari beberapa SKPD kepada DPKPAD adanya tunggakan pajak, baik pajak tambang, IMB, maupu yang lainnya. DPKPAD meminta kepada seluruh SKPD untuk berkoordinasi, baik antar SKPD terkait maupun kepada DPKPAD sebagai penentu pencairan anggaran. (mg4/mkb)

Majene Butuh Tambahan Guru Indonesia Mengajar REPROTER : JUNIARDI EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAJENE -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar menilai Kabupaten Majene butuh tambahan pengajar. Khususnya dari pengajar muda yang tergabung dalam Indonesi Mengajar (IM). Program ini telah berlangsung selama dua tahun di Majene. Wakil Ketua DPRD Sulbar, Arifin Nurdin, Jumat 12 Oktober, mengatakan eksistensi IM yang hampir telah memasuki tahun ketiga. Ini dinilai akan sangat membantu dalam mendorong terjadinya peningkatan kualitas pendidikan di Majene. "Kami berharap kedepan jumlah anggota IM yang berada di Majene dapat ditambah. Kehadiran mereka sela-

ma ini di sejumlah sekolah yang berada di beberapa desa dengan jarak yang jauh dari kota, sangat mendapatkan respon positif dari masyarakat setempat," ungkap Arifin Nurdin saat melakukan diskusi lepas dengan sejumlah pengajar muda dari IM di RSUD Majene. Menurutnya IM selama ini mengusung tujuan ganda. Pertama untuk mengisi kekurangan guru berkualitas pada sejumlah SD di daerah terpencil. Kedua adalah untuk membekali anakanak muda terbaik yang berpotensi menjadi pemimpin kelas dunia dibidangnya dengan pengalaman hidup dan bekerja bersama rakyat di pelosok Indonesia. Arifin mengaku sangat menyesalkan adanya wacana terkait akan adanya pengurangan jumlah personil IM

yang akan bertugas di Majene tahun depan. Karena Majene justru masih membutuhkan tenaga serta gagasan cemerlang dari IM yang ada saat ini. Masih menurut Arifin, jika perlu DPRD Sulbar, khususnya yang tergabung dalam Komisi IV akan segera melakukan rapat. Agar nantinya ada anggaran yang bisa menjadi dana sharing dari Pemprov Sulbar dalam menambah jumlah personil IM di Majene. "Salah satu hal penting yang perlu disiapkan untuk mendorong terjadinya peningkatan kualitas pendidikan di Majene. Caranya penyediaan tenaga pengajar berkualitas dan itu dapat ditemukan pada pengajar muda IM," tukasnya. (mg4/mkb)

Selamat dan Sukses atas Wisuda ke-IX

Sarjana (S1) Kesehatan Masyarakat, D3 Kebidanan & D3 Keperawatan Sekolah Tinggi Kesehatan Bina Bangsa Majene Pada Hari Sabtu Tanggal 13 Oktober 2012

Semoga Ilmu yang Diperoleh Bermanfaat Bagi Masyarakat

H. Arifin Nurdin, SE. MS,Ak (Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulbar)

EKSEKUTIF

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN MAUPA

KERUK. Tumpukan pasir laut yang menutupi muara Sungai Binanga. Jumat kemarin telah dikeruk dengan menggunakan Eksavator.

Warga Poniang Salat Gaib Untuk Basri MAJENE -- Warga Poniang Kecamatan Tammeroddo melaksanakan salah gaib untuk almarhum Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Majene, Basri K. Salat gaib dipimpin langsung pimpinan pondok pesantren Darul Hikmah Poniang, Hajar Aswadi. Salat diikuti sekitar 50 orang dan dilakukan sesudah salat Jumat. Hajar Aswadi mengatakan, salat gaib dimaksudkan untuk

mendo'akan almarhum Basri K. Menurut Hajar Aswadi, Basri K selama hidupnya dinilai telah banyak memberikan andil terhadap pembangunan Pompes Darul Hikmah Poniang. "Beliau bukan sekedar kepala Kemenag Majene saja, tapi beliau juga seorang tokoh yang sangat peduli tentang peningkatan pendidikan keagamaan di Majene," tuturnya. Hajar Aswadi juga mengaku, salat gaib sengaja dilakukan un-

tuk mendoakan Almarhum Basri K. Apalagi dirinya beserta dengan beberapa warga Poniang tidak berkesempatan untuk datang melayat dan mengantarnya kepemakaman. "Karena kami tidak berkesempatan datang kesana, sehingga kami disini sepakat untuk melaksanakan salat gaib dan mendo'akannya, semoga amal ibadah almarhum diterima Allah SWT dan dosanya diampuni, " pintanya. (k3/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN MAUPA

TTMD. Bupati Majene, Kalma Katta menghadiri pelepasan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Lapangan Betteng Kelurahan Lalampanua Kecamatan Pamboang, Rabu 10 Oktober 2012.


12

RADAR MAMASA

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Ramlan Badawi

Benhard Buntutiboyong

Bupati Mamasa

Sekkab Mamasa

Perambahan Hutan Lindung di Kalsel Makin Marak BATULICIN -- Ketua Lembaga Penelitian Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Tanah Bumbu (LP3MTB), Syarifudin menyebutkan ktivitas perambahan hutan lindung di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan semakin merajalela saja. Sehingga ancaman bencana alam seperti banjir makin besar. “Seperti contoh, air sungai Kusan sudah berwarna cokelat akibat dampak perambahan hutan,” katanya kepada Radar Banjarmasin (JPNN Grup). Disebutkan, akibat perambahan hutan ini negara dirugikan karena tidak jelas kewajibannya

dalam membayar Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). “Padahal aturannya sudah jelas, dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 2 Tahun 2008 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari Penggunaan Kawasan Hutan untuk Kepentingan Pembangunan,” jelasnya. Dikatakan, perambah hutan ini kebanyakan tanpa mengantongi Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) maupun Izin Usaha Pertambangan (IUP). Karena itu, peran serta aparat penegak hukum dan instansi yang terkait sangat dibutuhkan untuk menja-

ga kelestarian hutan dan mencegah kerugian negara yang lebih besar lagi. “LP3MTB berharap mereka dapat segera mengambil tindakan untuk mencegah terjadinya aktivitas perambahan hutan yang luas lagi, terutama di kawasan hutan lindung,” terangnya. Dari hasil pantauan LP3MTB di lapangan, aktivitas perambahan hutan lindung ini sudah terjadi cukup lama berlangsung. Namun, hingga saat ini kegiatan tersebut masih tetap dilakukan, tanpa ada upaya dari aparat penegak hukum, khususnya yang terkait dengan kegiatan perambahan hutan. (jpnn)

Diduga Masih Ada Permainan

Honorer di Daerah Mulai Pesimis Bakal jadi CPNS

NET

Demo honorer yang ingin diangkat menjadi PNS

JAKARTA -- Ratusan honorer kategori satu (K1) hasil verifikasi dan validasi pesimis bakal diangkat menjadi CPNS. Mereka menduga ada permainan hingga pengangkatan tertunda terus. Kabag Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Tumpak Hutabarat mengatakan, kemarin (11/10) rombongan anggota DPRD dari Kota Pare-Pare di Sulsel, Kabupaten Nganjuk di Jatim dan Indragiri Hulu di Riau ramai-ramai mendatangi kantor

BKN. "Mereka menanyakan tentang tindak lanjut PP Nomor 56 Tahun 2012 (tentang pengangkatan Honorer menjadi CPNS,red) yang sudah ditetapkan empat bulan lalu," kata Tumpak dalam keterangan persnya, Jumat (12/10). Anggota DPRD ini, sebut Tumpak, mempertanyakan belum adanya progres pengangkatan honorer menjadi CPNS padahal sudah ada payung hukumnya. "Jadi para honorer ini menduga ada permainan di tingkat pusat se-

hingga belum ada pengangkatan," ucapnya. Mengenai tindaklanjut proses pengangkatan honorer K1 menjadi CPNS, lanjut Tumpak, masih menunggu hasil dari BPKP. Saat ini BPKP sedang melaksanakan quality assurance terhadap hasil verifikasi dan validasi tentang administrasi keuangan. “Diharapkan selesai akhir Oktober ini sehingga pemberkasan dan penetapan NIP dapat diselesaikan di tahun 2012. Jadi saat ini ‘bola’ ada di tangan BPKP,” terang Tumpak. Dia pun membantah ada permainan atau manipulasi data karena setiap petugas yang melaksanakan verifikasi dan validasi baik di BKD, Inspektorat, BKN maupun BPKP telah menandatangani Pakta Integritas. “Jika terbukti ada yang “nakal”, silakan laporkan kepada pihak berwajib untuk diproses secara hukum yang berlaku. BKN konsisten terhadap aturan yang berlaku,” tandasnya. (jpnn)

Saatnya Punya Pemondokan Haji Sendiri di Mekah JAKARTA -- Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan, sudah saatnya Indonesia mempunyai pemondokan haji tersendiri di Mekah, Arab Saudi. Ia mengatakan, selain dapat menampung jamaah saat musim haji, tempat itu juga bisa digunakan untuk masyarakat Indonesia yang menunaikan ibadah umrah sepanjang tahun. Dia yakin, jika ini direalisasikan akan banyak keuntungan diperoleh jamaah asal Indonesia. “Dengan memiliki sendiri pemondokan maka Indonesia tidak tergantung lagi pada harga pasar sewa pemondokan di Mekah,”

kata Marzuki dalam pesan singkatnya, kepada wartawan, Jumat (12/ 10). Marzuki mengatakan, jumlah jamaah dari seluruh dunia termasuk dari Indonesia semakin banyak. Dengan demikian, jumlah permintaan pemondokan lebih tinggi dari jumlah penawaran. Hal ini akan membuat harga sewa pondokan kedepannya semakin mahal. Apalagi, lanjut dia, Pemerintah Arab Saudi terus membangun dan memerluas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi yang berdampak pada tergusurnya beberapa

pemondokan di sekitar dua tempat suci itu. “Ini tentunya akan memicu sewa pondokan.Daripada tergantung pada pasar, lebih baik kita memiliki sendiri,” kata Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu. Ditanyakan darimana anggaran yang bisa digunakan untuk membangun hal itu, Marzuki menjelaskan bahwa dana haji saat ini sudah demikian banyak dan bisa dimanfaatkan untuk membangun. ”Saya rasa dana haji itu bisa digunakan, toh semuanya untuk jemaah juga dan dikembalikan kepada mereka juga,” ujarnya. (jpnn)

NET

Listrik Sering Padam, Pelayanan Paspor Terbengkalai BANJARBARU -- Buruknya pelayanan PLN terhadap suplai listrik membuat pelayanan publik terganggu. Seperti pelayanan pembuatan paspor di kantor Imigrasi Klas I Banjarmasin yang terpaksa terganggu akibat listrik yang sering padam. Akibatnya, ratusan berkasa pemohon tak bisa dipenuhi. Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas 1 Banjarmasin Ari Budijanto mengungkapkan, sejak kepindahan kantor dari sebelumnya di jalan Ahmad Yani Km 5,5 Banjarmasin ke jalan Ahmad Yani Km 22 Banjarbaru, pelayanan pembuatan paspor sering terganggu lantaran pemadaman listrik yang berlangsung hampir setiap hari. “Sejak kepindahan bulan Mei lalu, hampir setiap hari ada pemadaman listrik. Ini jelas mengganggu pelayanan kami kepada masyarakat,” kata Ari Budijanto, Kamis (11/10). Menurut Ari, pemadaman terjadi hampir setiap hari. Durasi pemadaman cukup bervariasi mulai satu jam bahkan sampai setengah

hari. Pemadaman cukup lama pernah berlangsung yakni mulai pukul 09.00-17.30 wita. “Bagaimana kita bisa melayani kalau seharian penuh mati listrik. Bahkan tadi pagi (kemarin) sempat padam juga hampir dua jam,” kata Ari. Permasalahan pemadaman listrik tersebut, menurut Ari, sangat mengganggu pelayanan kepada masyarakat. Setidaknya jika terjadi pemadaman listrik selama dua jam saja, ada lebih dari 100 permohonan paspor yang tidak bisa diproses. Itu terjadi karena entry data tidak bisa dilakukan. “Kita punya genset tapi belum sanggup untuk menghidupkan seluruh peralatan yang diperlukan. Kami berharap Kantor Imigrasi mendapatkan perlakuan khusus agar tidak terjadi pemadaman setiap hari,” pintanya. Ari mengaku sedih jika mendengar ada masyarakat yang ingin membuat paspor namun terpaksa harus kembali ke rumah tanpa hasil lantaran permohonan paspor belum

bisa diproses. Yang membuat Ari lebih sedih lagi ketika rumah yang bersangkutan ternyata sangat jauh dari Banjarbaru. “Ada beberapa orang yang ternyata rumahnya di Muara Teweh, Kalimantan Tengah. Terpaksa dia harus pulang dan kembali lagi besok karena permohonan paspornya belum bisa diproses,” ungkap Ari. Sementara itu, terkait permasalahan tersebut Ari sudah menyampaikan langsung kepada Manajer Area PLN Banjarmasin Taufan RR . Menurut Ari, PLN berjanji akan memperbaiki pelayanan dan memperhatikan kondisi pasokan listrik khusus untuk Kantor Imigrasi Kelas 1 Banjarmasin. “Saya sudah hubungi pak Taufan beliau berjanji akan memperhatikan permasalahan listrik di kantor saya ini. Kami meminta penambahan daya katanya juga bisa dipenuhi. Yang paling penting masyarakat tahu kita beri pelayanan semaksimal mungkin,” tandasnya. (jpnn)

PENGOBATAN MATA

PAKISTAN HERBAL TANPA OPERASI Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi ditangani langsung oleh Tabib Khan keturunan dari Pakistan. Khan seorang ahli Pengobatan Alternatif Mata, Ambeyen, Lemah Syahwat, dan berbagai penyakit lainnya. Khan yang keturunan Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 23 tahun memilki keahlian yang diperoleh dari leluhurnya di Pakistan. Dengan Keahlian yang tidak dimiliki orang banyak, Khan kini telah membuka Pengobatan Mata di Wonomulyo dan Mamuju. Dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, Khan telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan Mata, diantaranya: Glukoma, Min Plus, Retina Pati Deabetik, Katarak Pendarahan Retina, dan Syaraf mata rendah, serta Cuci & Perawatan Mata. Metode yang digunakan yaitu, menggunakan Ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga Tanpa Efek Samping Khan juga mengobati penyakit lainnya, seperti : √ AMBEIEN

√ TERAPI STRUK

√ REMATIK

√ TERAPI PUNGGUNG

√ KEPUTIHAN

√ KANKER

√ TERAPI ASAM URAT

√ OSTEOPOROSIS

√ TERAPI KEPALA

√ GONDOGAN

√ TUMOR

√ TERAPI KOLESTEROL

√ LEMAH

√ GINJAL

√ KISTA

√ TERAPI REMATIK

√ TERAPI MENAMBAH TINGGI BADAN

√ MIOMA

√ TERAPI MENGECILKAN PERUT

√ ASAM URAT

√ HEPATITIS

√ STRUK

SYAHWAT √ IMPOTEN √ EJAKULASI DINI

√ MAAG

√ LIVER √ DIABETES

Alamat : Wonomulyo

Alamat : Mamuju

Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01 sampai 15. Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333

Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16 sampai 30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895

“TANPA OPERASI”

Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa

RADAR SULBAR/ANDI SUMARYADI

RADAR SULBAR/ANDI SUMARYADI

POSE BERSAMA. Bupati Mamasa, Ramlan Badawi dan Sekkab Mamasa, Benhard Buntutiboyong berpose bersama di depan Kantor Bupati Mamasa.

SAMBUTAN. Bupati Mamasa, Ramlan Badawi menyampaikan sambutan saat kunjungannya ke Desa Lambanan Kecamatan Mamasa.


RADAR PASANGKAYU Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

BLH Sulbar Batal Kucurkan Anggaran Matra Belum Bentuk BLH

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

13

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

PASANGKAYU -- Dana pelayanan lingkungan hidup sebesar Rp2,7 miliar dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sulbar untuk Kabupaten Mamuju Utara (Matra), batal dikucurkan. Sebab daerah itu belum memiliki BLH. Kepala BLH Sulbar M Sarjan Lakki, menyampaikan, Matra merupakan satu-satunya daerah di Sulbar yang belum membentuk BLH, yang adanya hanya Kantor Lingkungan Hidup (KLH). Sementara Menteri Lingkungan Hidup sudah mengamatkan agar semua daerah membentuk BLH. "Saya ini berasal dari Matra yang menjadi Kepala BLH Sulbar. Namun disayangkan karena Matra hingga kini belum memiliki BLH, padahal ini sudah disampaikan sebelumnya," sesal Sarjan. Untuk itu, kata Sarjan, Pemkab Matra mesti secepatnya membentuk BLH. Karena tidak menutup kemungkinan jika sudah membentuk BLH, maka tahun 2013 dan 2014 Matra akan mendapat dana pelayanan lingkungan hidup dari BLH Sulbar ataupun dari Kementerian Lingkungan Hidup. (sym/ham)

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

RADAR SULBAR/ SYAMSUDDIN HB

SOSIALISASI. Asisten II Pemkab Matra Irman, Kepala Kantor LH Matra H Jamal, Kepala BLH Sulbar M Sarjan Lakki dan Kabid Tata Lingkungan dan Amdal BLH Amram, saat sosialisasi tentang lingkungan hidup di Hotel Blok M Pasangkayu, Jumat, 12 Oktober 2012.

BLH: Pengelolaan Limbah Perusahaan

Sesuai Prosedur REPORTER: SYAMSUDDIN HB | EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

PASANGKAYU -- Hasil uji terhadap limbah perusahaan perkebunan sawit di Matra yang dilakukan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sulbar, menuai hasil positif. Kepala BLH Sulbar M Sarjan Lakki, pengelolaan limbah perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini telah sesuai standar baku mutu tidak ada masalah. Kendati demikian, Matra tidak berarti bebas dari limbah. Namun sampai sejauh ini pengelolaan limbah industri sawit masih dalam kondisi aman. BLH juga sudah menyampaikan ke Menteri Lingkungan Hidup sesuai dengan fakta yang ditemukan di lapangan bahwa tidak ada laporan soal kerusakan lingkungan sebagai dampak

dari limbah pabrik pengelolaan sawit. "Ini sesuai dengan laporan dan tinjauan, karena laporan pengelolaan limbah terus di awasi oleh provinsi dan itu dilakukan secara rutin," ungkapnya, kemarin. Menanggapi pernyataan salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM) terhadap pengelolaan limbah industri yang belum maksimal, dirinya mengatakan jika LSM tersebut tidak memberikan data-data yang akurat. Jika hanya disampaikan dalam bentuk lisan, BLH enggan untuk menindak lanjutinya. "Kami menyimpulkan bahwa pihak perusahaan secara keseluruhan sampai saat ini masih aman dan sudah sesuai prosedur," klaimnya. (**)

POTRET PASANGKAYU

RADAR SULBAR/ SYAMSUDDIN HB

TINJAU PENGELOLAAN LIMBAH. Tim dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sulbar meninjau proses pengelolaan limbah olahan kelapa sawit di salah satu perusahaan di Kabupaten Matra.

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

RADAR SULBAR/ANDI SAFRIN

LEGISLATIF MATRA

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

SAKSIKAN PENDATANGANAN. Ketua DPRD Matra H Yaumil RM menyaksikan penandatanganan nota pengesahan APBD Perubahan tahun 2012.

MENERIMA. Kepala Dinas Koprasi Matra Safruddin Turky (baju batik) menerima bantuan peralatan industri kecil dan menengah untuk masyarakat dari Kementerian Perindustrian.

RADAR SULBAR/ANDI SAFRIN

TANDA TANGAN. Wakil Ketua DPRD Matra Uksin Djamaluddin menandatangani nota pengesahan APBD Perubahan Tahun 2012.


14

INFOTAINMENT

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

Ayu Ting Ting :

Penyanyi Sarah Brightman Siap Wisata Ke Luar Angkasa

Hasil Reformasi Pajak Membanggakan TUGAS mengumpulkan penerimaan Negara yang diamanatkan kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak membutuhkan manajemen yang baik karena tugas yang sangat kompleks. Dalam hal ini Ditjen Pajak yang tengah merayakan satu dekade terbentuknya Refomasi Birokrasi yang jatuh pada tanggal 9 September. Dalam hal ini reformasi birokrasi Ditjen Pajak melakukannya dengan terdapatnya puluhan ribu pegawai dan juga tersebarnya kantor-kantor cabang Pajak sampai ke pelosok nusantara. Pemilik nama Ayu Rosmalina yang akrab dipanggil Ayu Ting Ting ini, ikut angkat bicara mengenai reformasi birokrasi dengan tersebarnya kantor-kantor cabang yang dimiliki oleh Ditjen Pajak saat ini. "Kalau misalnya diperbanyak kantornya begitu pasti secara otomatis berpengaruh, karena mungkin disengajain banyak begitu supaya masyarakat Indonesia itu memang harus selalu rajin bayar pajak. Makanya dibanyakin tempatnya, kalau misalnya hanya satu tempat kan tidak mungkin juga dan pelayanannya pun sudah bagus," ujar Ayu dengan lantang. Sebagai salah satu instansi pemerintah, Ditjen Pajak yakin dengan sungguh-sungguh dapat menjadi instansi yang memiliki integritas tinggi dan itu terbukti. Menurut survey Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ditjen Pajak memiliki nilai integritas sebesar 7,65 jauh dari instansi lain yang di survey yakni 6,4 dan bahkan jauh dari standar KPK sebesar 6,0. Lantas setujukah Ayu bahwa reformasi birokrasi pajak sudah cukup berhasil? "Iya karena kan hasilnya terlihat lebih banyak jadi pasti banyak orang yang bayar pajak, kalau kemarin-kemarin kan masih belum banyak orang yang bayar pajak yah dan mereka enggak mikirin pajak. Orang suka punya barang-barang mewah suka diumpetin dan mereka enggak bayar pajak dan mungkin sekarang sudah mulai terbiasa mereka mau bayar pajak," jawab pelantun lagu Alamat Palsu ini. Korupsi yang ada di Indonesia memang sangat rentan, namun demikian Ditjen Pajak berupaya senantiasa terdepan dalam memerangi korupsi. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pegawai pajak yang dikenakan sanksi, mulai dari yang paling ringan hingga diberhentikan dari jabatannya. Termasuk kasuskasus yang paling berat, diserahkan pada KPK untuk menanganinya. Berdasarkan survey KPK, penilaian inisiatif anti korupsi 2010 pada Ditjen Pajak menunjukkan hasil 9,73 dengan skala 10 untuk kode etik dan 9,82 untuk promosi anti korupsi. Setujukah Ayu Ditjen Pajak telah gigih memerangi korupsi di internal institusinya?

"Iyalah, karena kan korupsi di kita kan paling gede kalau misalnya dengan adanya birokrasi reformasi pajak begini mereka bagus, kemarin banyak yang kena juga kan dari KPK gitu, jadi buat saya setuju aja memang harus begitu supaya tidak ada korupsi lagi di negara kita ini. Kalau bisa agar tahun-tahun ke depan tidak ada lagi korupsi dan memang kalau ada yang korupsi bisa ketahuan lagi kayak begini," ungkapnya beberapa waktu yang lalu. Terlihat Ditjen Pajak bertekad secara sungguh-sungguh dalam gerakan reformasi birokrasi yang digalakkannya. Sejak tahun 2002, penerapan hukuman disiplin kepada pegawai yang menyalahgunakan wewenang terus diberlakukan dengan tegas. Ditjen Pajak juga membangun system yang bisa mendeteksi secara dini dan cepat berbagai bentuk penyimpangan, yaitu dengan membangun unit pengawasan internal, mengembangkan Whistleblowing System. Terlihat dengan tertangkapnya dua oknum pegawai pajak yang telah menyalahgunakan, Ayu mempunyai pendapatnya sendiri. "Setuju lah bagus, kalau misalnya ada yang ngadu begitu malah lebih gampang buat menangkap-nangkap yang korupsi. Kadang kan orang suka misalnya melihat temannya korupsi suka tidak berterus-terang. Kalau sekarang bagus dibolehkan begitu mengadu ke KPK, jadi bagus bisa ketahuan jadi bisa bantu tahu siapa aja yang korupsi," ucapnya. Dalam pembenahan internal organisasi, Ditjen Pajak juga telah melakukan kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi untuk mengefektifkan dan memaksimalkan fungsi pengawasan internal. "Penangkapan oknum pajak yang bermasalah atas kerja sama KPK dan Ditjen Pajak itu bagus, apalagi kalau keduanya mau bekerja sama saling kalau dari perpajakannya mungkin sedikit susah, tetapi kalau KPK kan memang tugasnya menangkap orangorang yang korupsi, tetapi kalau pajaknya memang ada kesadaran begitu dan ada kerja sama akan lebih membantu lagi," pungkas penyanyi yang sudah merambah sebagai bintang iklan dan presenter ini. (net)

Adele Takkan Besarkan Anaknya di London LONDON adalah kota tempat Adele dilahirkan dan dibesarkan. Herannya, pelantun Rolling in the Deep malah memilih membesarkan anaknya di kota lain. Apa alasannya? Seperti dilaporkan oleh Digital Spy, Adele dan kekasihnya, Simon Konecki, memang sedang merenovasi rumah yang ada di Hove. Di rumah inilah mereka berencana membesarkan anak. Lokasi ini dipilih bukan tanpa alasan. Rupanya, pasangan ini ingin hidup sederhana dan

Antre Setahun, Rossa Berangkat Haji JAKARTA -- Memang enak menjadi selebritis. Jika masyarakat biasa naik haji setelah daftar bertahun, maka Rossa hanya butuh waktu setahun sudah bisa naik haji. "Daftar tahun lalu, langsung lancar, kuota hari ini dapat," kata Rossa di Terminal 2D Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat 12 Oktober. Pemilik nama lengkap Sri Rossa Roslaina Handiyani itu mengaku banyak mendapat bantuan dari orang-orang terdekatnya agar langsung bisa naik haji. "Banyak dibantu

jauh dari hiruk pikuk kota London. Mereka tak mau anak mereka terusik karena ketenaran sang ibu. "Baik Adele maupun Simon takkan membawa anak mereka ke London. Mereka ingin hidup low profile saat bayi mereka lahir," ungkap salah satu sumber pada People. Bayi pertama Adele ini diperkirakan lahir beberapa minggu lagi. Selama kehamilan, penyanyi 24 tahun ini memang seolah menutup diri dari dunia hiburan dan memilih fokus pada keluarga kecilnya. (net)

sama sahabat saya. Ini pertama kita enggak tahu harus ngapain," terangnya. Mantan istri Yoyok "Padi" itu mengungkapkan sudah melakukan banyak persiapan, terutama fisik. Ia juga meningkatkan mental dengan menghilangkan kesombongan dalam hati. Di tanah suci nanti, Rossa mengaku akan memanjatkan berbagai macam doa. "Aku mau mengemis doa. Mau umur panjang, berkah, jadi pemimpin yang baik, rumah tangga, anak, orangtua, dan negara kita sendiri," (jpnn)

MOSCOW -- Penyanyi Inggris Sarah Brightman bakal menjadi salah satu turis di pesawat ruang angkasa Rusia. Pelantun "I Lost My Heart to Starship Trooper" ini telah membeli satu kursi di wahana antariksa tersebut. Brightman, menggambarkan kesempatan tersebut merupakan perwujudan keinginannya semasa kanak-kanak untuk meraih mimpi terliarnya. Dengan menjadi "astronot" di wahana tersebut, penyanyi cantik ini bakal mengarungi sekitar 250 mil di atas bumi ke Stasiun Antariksa Internasional. Dia bakal menjadi turis antariksa pertama setelah perjalanan yang dilakukan oleh pendiri Cirque du Soleil Guy Laliberte yang mengenakan kostum badut berhidung merah pada 2009 silam. "Saya lebih bersemangat tentang hal ini daripada apa yang telah saya lakukan sampai saat ini. Ini di luar mimpi terliar saya," ujar Brightman, kepada wartawan di Moskow seperti dikutip asiaone. Perjalanan luar angkasa ini terungkap melalui sebuah konferensi pers yang diadakan di Moskow dimulai dengan tayangan video musik baru "Dream Chaser" dari album Sarah Brightman. Album baru ini sendiri dijadwalkan bakal dirilis Januari nanti. Selain sebagai musisi, Sarah juga duta UNESCO untuk perdamaian dunia. Dirinya, tertarik perjalanan ruang angkasa kala menyaksikan tayangan gambar TV yang kabur dari langkah pertama manusia di bulan pada 1969 saat usianya baru menginjak delapan tahun. Hal itu menginspirasinya dengan mimpi untuk perjalanan ke ruang angkasa. "Itu adalah sesuatu yang ajaib. Bagi saya itu adalah pencerahan," sambungnya. Namun, ketika disinggung dana yang dikeluarkan, penyanyi ini tidak mengungkapkan berapa yang dikeluarkannya untuk perjalanan ini. Namun, perusahaan seperti Space Adventures yang menyediakan perjalanan serupa, mematok harga sekitar USD35 juta atau sekitar Rp332 miliar. Rusia sendiri mematok biaya bagi astronot NASA tak lebih dari USD50 juta per kursi. Brightman bakal menikmati paket petualangan selama 12 hari di orbit. Bintang "Phantom of the Opera" bakal menaiki pesawat Virgin Galactic SpaceShipTwo suborbital. Dirinya juga mengaku telah lulus tes preflight ketat di pusat pelatihan Moskow. (jpnn)

HUBUNGI

HOT LINE:

RADAR SULBAR

BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. H. A. DEPU NO. 39 ,TLP. 0428-23203.

Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222 H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428 ANDA Butuh Dana Tunai? atau untuk lebaran? Jaminkan BPKB Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0821 9037 5101 ( Dibutuhkan Karyawan/ Karyawati untuk menjadi Marketing, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD) BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988 NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777) ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

Dijual Tanpa perantara lokasi siap bangun ukuran 10 x 20. Di sikboro Mamuju Sulawesi Barat Dekat Dari kantor kanwil DEPAG Harga Rp 70 jutah Masih Bisa NEGO. HUB. 082 192 900 558 / 082 197 314663

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888 DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889 JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975 DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912 Jual Tanah Kaplingan siap Ba-ngun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju. Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073

Dijual tanah ukuran 5650 M2 di Tahaya Haya Jln. Poros Air Panas Mamuju Harga Rp. 60 Juta bisa Nego. Hub. Hp. 082 188 101 225

Dijual Rumah Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego. Hubungi: 085214476078 DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju DI JUAL rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060. HARGA DAMAI.

Dijual Rumah Baru Jl. Diponegoro (Dekat Pasar Baru Mamuju) Tipe 80, Luas Tanah 122 M2, 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi Sertifikat Hak Milik Harga : rp. 370. Juta (nego) Hub : Hp. 0812 4141 Dijual Tanah dengan luas 2.400 m2 8818/0813 9990 7885 Depan Instalasi I PDAM Kurang Lebih 500 Meter dari Persimpangan Lima DIJUAL RUMAH: Di Cerbon Belaarah ke Kali Mamuju kang Kantor Camat Wonomulyo Tanpa Perantara Hubungi: 081241501981 HUB : 081 354 683 755

DI JUAL rumah di Bukit Asri Lestari Tipe 90/117. A2. No. 4 & A2 No. 6 (2 Unit) lengkap sumur bor, mesin air, tandon air, terali besi (pintu dan jendela), canopi garasi mobil. Listrik 1300 watt, gudang, bebas banjir, bebas polusi, SHM Sertifikat, dekat kantor Bupati Mamuju dan Pasar Regional. Harga 335 juta/345 juta. Tanpa perantara Hub. Hidayat 085255902634. Bisa KPR & CASH.

Dijual Ruko DIJUAL Ruko 2 petak, 2 lantai di sudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971 Dijual Ruko 2 Lantai Uk. 5 X 15 Komples Launa Graha Kalukku Hub : 082 189 917 971 Dijual Ruko Baru 4 petak 2 lt. Parkiran 18 m dari as Jalan Jl. Poros Majene dekat pasar wonomulyo polman Hub : 082 348 739 846

Dijual Motor 1 buah Sepeda Motor Suzuki FL 125 RCD, Tahun 2008 Warna Hitam mulus Alamat Rumah di BTN Passokorang, Blok J. No. 14 Mamuju-Sulbar

Dijual Mobil Dijual Mobil Kijang LGX Solar Tahun 2001 Warna Biru Hub : 082 191 939 711 / 081 355 223 271

Di Jual Mobil Suzuki X over warna hitam dengan kondisi mulus harga 170 Juta bisa nego, Yang berminat hubungi: 081328238181-085395428181.

Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688 Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557 DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774 Dikontrakkan/Dijual Rumah tinggal Dijalan RE Martadinata Belakang Wisma Babana Mamuju Hub: 081 355 942 684 081 944 200 477 DIKONTRAKKAN RUMAH Tipe 50 di Mutiara Gading Residence Harga Nego Hub : 085 341 108 333

Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045

Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439 Saatnya uang bekerja untuk Anda. Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com

Lowongan Kerja Butuh Karyawan Pengawas Jalanan minimal pengalaman kerja 2 tahun Hub : CV. Anugerah Cipta Dimensi, Hp : 081141 362, Jalan Stadion C8 -Samping N3 Karaoke Mamuju. Butuh cepat karyawan/ti dengan penempatan Kantor Cabang Baru Polman. Posisi : Receptionist, Administrasi, Sekretaris, Kepala Cabang. Persyaratan: Pria / wanita, usia Max 28 tahun Lulusan SMU/ SMK, Diploma, & Sarjana Tidak sedang Kuliah / kerja / kursus Berpenampilan Menarik Belum Berkeluarga Surat Lamaran di lengkapi dengan FC Ijasah terakhir,FC KTP / KK,Daftar Riwayat Hidup, Pas Photo 3x4 (warna) 2 lbr. Info lebih lanjut hubungi: CP. 0823 4683 8055 – 0819 9831 0039 LPM Jl. Budi Utomo No. 05 (Belakang Salon Agita) PEKKABATA -POLMAN

Serbaneka INDO WC Kerja tanpa bongkar melayani 24 jam atasi wc bnt/full westfel-sal-got krs smr tnp bngkar, hub: 04282719263, 082347109777


KESEHATAN Ngos-ngosan 150 Detik Bisa Bakar Lemak Untuk Sepanjang Hari SUDAH olahraga berjam-jam tiap hari, tetapi berat badan tidak turun-turun atau hanya turun sedikit? Itu berarti strateginya salah. Asal tahu caranya, ngos-ngosan 150 detik saja sudah bisa bikin timbunan lemak terbakar sepanjang hari. Kebanyakan orang membayangkan olahraga ringan dengan durasi panjang akan memberikan efek yang sama dengan olahraga berat dalam waktu singkat. Kenyataanya tidak selalu demikian, ada banyak faktor yang mempengaruhi termasuk teknik dan tujuan olahraga itu sendiri. Kalau tujuannya hanya ingin bugar, olahraga ringan yang dilakukan agak lama akan memberikan manfaat yang lebih optimal. Namun jika ingin menurunkan berat badan, jangan harap semua lemak akan terbakar hanya dengan larilari kecil walaupuan sampai ngos-ngosan. Menurut penelitian di Colorado State University, teknik interval training atau latihan interval paling cocok jika tujuannya adalah membakar lemak. Prinsipnya adalah melakukan gerakan yang sangat berat sampai ngos-ngosan dalam waktu singkat, namun efek pembakaran lemaknya bertahan lebih lama. Total latihan yang dilakukan dalam penelitian ini hanya 150 detik atau 2,5 menit, namun jumlah kalori yang dihasilkan dari pembakaran lemak bisa 840 kj lebih banyak dibanding latihan biasa. Proses pembakarannya bertahap, berlangsung sepanjang hari. Dalam penelitian tersebut, olahraga berat yang dilakukan para partisipan adalah mengayuh sepeda statis sekencang mungkin selama 5 x 30 detik atau kalau ditotal jadi 150 detik. Masing-masing sesi diberi jeda interval selama 4 menit, sehingga disebut latihan interval. "Membakar ekstra kalori sebanyak 840 kj dari olahraga semacam ini sebanyak beberapa kali dalam sepekan bisa mencegah kegemukan seperti yang dialami banyak orang Amerika tiap tahunnya," kata Kyle Sevits yang terlibat dalam penelitian ini, Jumat 12 Oktober. (net)

Perempuan Harus Berperan Kurangi Kemiskinan LANJUTAN HALAMAN 9

Sementara itu, Ketua Lingkaran Pendidikan Alternatif untuk Perempuan (Kapal), Ulfa Hidayati, mengatakan audit gender bukan berarti menghakimi atau mencari kesalahan kaum perempuan. Ia mengatakan, audit ini pada dasarnya adalah sebagai kontrol kegiatan kaum perempuan. "Setelah ada kontrol, tentunya kita dapat dengan mudah mengetahui letak serta memetakan kelemahan kaum perempuan. Sehingga kita dapat membantu dengan memberikan solusi," ungkap Ulfa. Selain itu, imbuh Ulfa, audit gender ini memberikan penguatan perempuan untuk dapat bekerja lebih baik. Bahkan, Sebutnya, audit gender mampu meningkatkan penguatan kerja kaum perempuan hingga tingkat desa. Dikatakan, untuk Kabupaten Mamuju penguatan audit ini difokuskan pada tiga desa serta satu kelurahan. Diantaranya desa yang menjadi lokasi penguatan adalah Desa Bambu, Tadui dan Desa Sondoang, serta ditambah Kelurahan Kalukku. (mg6/dir)

Jeruk Manis Makin Terlupakan LANJUTAN HALAMAN 9

Banyaknya provokasi dari pihak luar terus menerus ke petani untuk mengalihfungsikan lahan selama dua tahun terakhir ini membuat petani mengalami penurunan produksi. Sebab, sebagian bsar lahan jeruk manis itu beralih menjadi lahan kakao dan kelapa sawit. "Saat ini kita tetap melakukan pembinaan kelompok tani dan bekerja sama dengan penyuluh pertanian agar jeruk manis tidak beralih fungsi lagi menjadi lahan kelapa sawit maupun kakao. Kordinasi ke pemerintah untuk pembangunan industri pengolahan jeruk akan tetap kami lakukan, agar nanti kelompok tani bergairah kembali untuk menanam jeruk manis" urainya. Lebih lanjut dikatakan, Distanak Mamuju tetap berupaya mengembalikan kejayaan Mamuju sebagai penghasil jeruk manis terbesar di Sulbar seperti beberapa tahun sebelumnya. "Jeruk manis dulunya menjadi komoditi unggulan di Mamuju," kuncinya. (mg1/dir)

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

15

Jenis-jenis Batuk yang Tidak Boleh Diabaikan JANGAN mengabaikan kondisi batuk begitu saja tanpa mengobatinya atau memeriksakannya ke dokter, karena batuk bisa jadi merupakan gejala penyakit tertentu. Waspadai batuk yang disertai dengan beberapa kondisi seperti sesak napas, dahak berlebihan dan lain sebagainya. Berikut jenis batuk yang tidak boleh diabaikan, Jumat 12 Oktober antara lain: 1. Batuk disertai tenggorokan kering, pilek, hidung sengau, atau dahak yang berlebihan Kondisi ini mungkin disebabkan oleh alergi atau infeksi sinus. Periksakan kondisi Anda ke dokter untuk mendapatkan obat alergi atau jika penyebabnya adalah sinus, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik. 2. Batuk di malam hari disertai lendir dan berakhir dengan mengi atau suara serak Kemungkinan hal ini disebabkan oleh asma sehingga Anda perlu menemui dokter untuk mendapatkan resep obat seperti bronkodilator atau obat kortikosteroid yang dihirup untuk mengontrol asma. 3. Batuk setelah minum obat Sekitar 5 dari 10 orang yang mengambil obat sejenis inhibitor ACE, mengalami efek samping seperti batuk kering.

Konsultasikan kepada dokter apakah ada obat lain yang tidak memiliki efek samping menyebabkan batuk. 4. Batuk kering disertai dengan sesak napas Kemungkinan penyebabnya adalah penyakit paruparu obstruktif kronis, yaitu suatu kondisi yang meliputi bronkitis kronis dan emfisema yang biasanya disebabkan oleh merokok. Dokter mungkin akan melakukan tes un-

tuk mengukur kapasitas paruparu dengan menerapkan xray pada dada. Sayangnya belum ada obat untuk mengatasi penyakit ini, tetapi gejalanya dapat diobati. Oleh karena itu, segera periksakan kondisi Anda ke dokter sebelum gejala semakin parah dan tidak dapat diobati, serta hentikan kebiasaan merokok. 5. Batuk yang disertai dengan sakit maag yang terjadi lebih dari dua kali seming-

gu Kondisi ini mungkin disebabkan oleh Gastroesophageal reflux disease (GERD), suatu kondisi sakit maag kronis. Dokter akan meresepkan antasida dan obat yang menghambat produksi asam lambung serta merekomendasikan pemeriksaan gastroscopy untuk menilai kerusakan pada kerongkongan. 6. Batuk yang memburuk

dari waktu ke waktu dan disertai dengan kelelahan, nyeri dada, batuk darah, suara serak, atau sesak napas Kondisi tersebut mungkin merupakan gejala kanker paru-paru. Segera periksa ke dokter untuk mendapatkan tes diagnostik seperti x-ray , CT scan, MRI, dan tes darah untuk memastikan penyakit yang mendasarinya dan memperoleh pengobatan sesegera mungkin. (net)

Proyek Bendungan Tommo Diharap Segera Rampung LANJUTAN HALAMAN 9

"Kita tinggal menunggu action dari Pemprov Sulbar untuk membayarkan kompensasi bagi warga yang terkena dampak pembangunan bendungan. Dengan begitu, kegiatan dapat berjalan. Apalagi kita ingin mencapai target surplus beras tahun 2014 nanti," bebernya. Kegiatan pembangunan bendungan di Kecamatan Tommo Mamuju telah ber-

langsung sekira sembilan tahun. Namun pembangunan dengan sumber dana APBN tersebut tak kunjung tuntas. Olehnya, Pemprov Sulbar berniat melakukan intervensi dengan menggelontorkan dana dari APBD Perubahan tahun 2012. Tujuannya, agar kegiatan pembangunan rampung tahun ini dan beroperasi paling lambat awal tahun depan. Anggaran yang di-

gadang-gadang bakal meluncur untuk membantu pembangunan bendungan sebesar Rp 3,5 miliar. Bendungan ini akan mampu mengairi pencetakan sawah baru seluas 25.000 hektar dalam rangka mendukung peningkatan produksi beras secara nasional 10 juta ton pada 2014. Sebagian lokasi pembangunan Bendungan Tommo Mamuju ini masuk pada wilayah hutan lindung. Kon-

disi ini disebut-sebut menjadi salah satu kendala pembayaran dana kerahiman karena dikhawatirkan akan menjadi temuan jika melebihi pembayaran yang seharusnya. Bahkan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulbar pernah memberikan peringatan kepada Pemprov Sulbar. Peringatan tersebut mengenai adanya potensi kerugian negara jika Pemprov membayarkan dana kompen-

sasi pembebasan lahan pembangunan Bendungan Tommo Mamuju. Mengingat sekira 18 dari 79 persil atau 83 hektar lahan yang akan terkena genangan air bendungan sehingga harus dibebaskan merupakan kawasan hutan. Sehingga, tidak ada hak warga untuk menerima dan ganti rugi yang besar dari pemerintah sebab lahan itu masih dalam kepemilikan pemerintah. (*)

Pembangunan Jembatan Toabo Terbengkalai LANJUTAN HALAMAN 9

Meski kondisi jembatan terbilang rapuh dan tidak aman, tetapi warga tak boleh lewat secara gratis. Mereka harus membayar biaya penyeberangan sebesar Rp 1.000 per hari. Pembayaran digunakan untuk pemeliharaan jembatan alternatif tersebut.

"Hampir setiap pekan kami beli batang kelapa untuk mengganti yang patah atau mungkin pecah. Kami juga membeli paku dan kawat perekat," aku salah seorang penjaga jembatan yang memungut biaya penyeberangan Syarifuddin sembari mengatakan mereka bergiliran untuk berjaga.

Pantauan Radar Sulbar, Jumat 12 Oktober, jembatan yang terbengkalai itu panjangnya sekira 30 meter dengan tinggi sekira 10 meter. Saat ini yang terbangun hanya tiang penyanggah, sementara yang lainnya belum ada sama sekali. Salah seorang anggota Komisi II DPRD Mamuju, Lalu

Syamsul Rijal, yang dikonfirmasi melalui telepon mengatakan untuk kelanjutan pembangunan jembatan Toabo telah dianggarkan dalam APBD Pokok 2012 dengan besaran sekira Rp 1 miliar. Namun karena berdasarkan perhitungan masih mengalami kekurangan sekira Rp 400 juta, sehingga belum dikerjakan

hingga kini. Kekurangan tersebut bakal dianggarakan dalam APBD Perubahan 2012. "Pembangunan jembatan itu akan dirampungkan menggunakan APBD Perubahan 2012. Sudah dianggarakan dalam APBD Pokok dan nanti ditambah pada APBD Perubahan," aku Lalu. (mg3/dir)

Lomba Gambar-Try Out Tambah Kemeriahan LANJUTAN HALAMAN 9

"Tidak kalah seru, besoknya (minggu,red) masih ada kegiatan yang lebih menonjolkan pengembangan pendidikan untuk siswa dan

siswi tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat dan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat yaitu Try Out Akbar yang dilaksanakan oleh Gadjahmada," ujar Ketua

Panitia Pameran Pendidikan dan Teknologi saat disambangi di Gedung Pemuda Mamuju, Darul Aksan, yang merupakan Pimpinan Lembaga Bimbingan Belajar (LBB) Gadjahmada

wilayah Sulbar. Try out ini berisi simulasi ujian nasional, pembahasan soal dan pemeriksaan hasil try out yang bisa didapat langsung pada saat itu. Dan, tiga peraih nilai

tertinggi hasil try out SMP dan SMU akan langsung mendapat beasiswa dan diserahkan langsung pada malam penutupan Festival Pendidikan dan Tekhnologi. (fir)

Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Melepas Dokter Dan Bidan Ptt Oleh : Rosmianti,SKM (Kasubag Umum & Kepegawaian Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat)

PROVINSI Sulawesi Barat kembali kedatangan sejumlah tenaga kesehatan baik dokter umum, dokter gigi maupun bidan dengan status Pegawai Tidak Tetap (PTT), dan diserahkan langsung oleh Kasubag pengadaan PTT Kementerian Kesehatan kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, dr.H.Achmad Azis, M.Kes didampingi oleh Sekertaris Dinas Kesehatan dan Kasubag Umum dan Kepegawaian. Hal ini tentunya akan sangat membantu masyarakat di 5 (lima) Kabupaten di Provinsi Sulawesi

Barat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Untuk itu, sebelum melaksanakan tugasnya, para tenaga kesehatan ini terlebih dahulu diberikan pembekalan dan pembinaan terkait program-program kesehatan yang ada di Provinsi Sulawesi Barat, seperti yang telah dilaksanakan oleh subbag Umum dan kepegawaian Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat pada tanggal 1 s.d 2 Oktober 2012, di Hotel Grand Mutiara Mamuju. Pelaksanaan pembekalan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ke-

mampuan dokter/dokter gigi dan bidan PTT dalam bekerja sama secara tim dalam penanggulangan masalahmasalah kesehatan di wilayah kerjanya. Disamping itu, memberikan pula informasi dalam penatalaksanaan proses administrasi tenaga PTT di Provinsi Sulawesi Barat. Adapun jumlah dokter/dokter gigi dan bidan PTT periode Oktober 2012 sebanyak dengan rincian dokter umum 7 orang, dan bidan 62 orang. Pengangkatan dokter/ dokter gigi dan bidan PTT ini adalah salah satu cara pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan yang sifatnya semi permanen dengan masa kerja yang relatif singkat, hal ini perlu mendapat perhatian pemer-

intah daerah kabupaten untuk tetap memperhatikan ketersediaan tenaga kesehatannya agar tidak terjadi kekurangan misalnya dengan pengangkatan CPNSD. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat dr.H.Achmad Azis,M.Kes membuka kegiatan ini dengan menitip pesan kepada dokter/dokter gigi dan bidan PTT untuk secara bersamasama mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan memberikan pelayanan prima ditempat tugasnya masing-masing, mengingat saat ini Kementerian Kesehatan sangat fokus untuk memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna terutama pada Daerah tert-

inggal, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK), karena daerah tersebut dengan segala keterbatasannya pada umumnya terdiri dari masyarakat miskin yang rentan terhadap

berbagai macam penyakit. Lebih jauh lagi, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat sangat mengharapkan adanya terobosanterobasan baru yang dilaku-

kan oleh dokter/dokter gigi dan bidan PTT dalam memberikan pelayanan kesehatan ditempat tugasnya demi untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.


16

TOTAL SPORT

RADAR SULBAR

SABTU 13 OKTOBER 2012

Ronaldo sang Bomber, Benzema si Kreator BERPOSISI awal sebagai winger, Cristiano Ronaldo telah menjadi penjebol gawang ulung. Di awal musim ini ia pun menjadi topskorer sementara Real Madrid. Sebaliknya Karim Benzema yang penyerang murni sekarang justru mengemas assist terbanyak untuk Madrid. Ketika memulai karier profesional di Sporting pada 2002–03, Ronaldo berposisi sebagai pemain sayap alias winger. Posisi serupa ia isi di Manchester United, meski ketajamannya di depan gawang memang kian terlihat--terutama di musim 2007–08 saat Ronaldo membuat 42 gol dalam semusim untuk MU. Ketajamannya di depan gawang kian menjadi-jadi di Madrid. Setelah di musim pertamanya membuat 33 gol, pemain Portugal berusia 27 tahun itu menambahnya jadi 53 gol di musim kedua, lalu 60 gol musim lalu. Catatan itu jelas luar biasa. Namun, start Ronaldo musim ini ternyata malah lebih mantap. Dari 11 laga resmi sejauh ini, ia telah mengoleksi 14 gol. Jumlah tersebut dicatat situs resmi Madrid sebagai start terbaik Ronaldo. Torehan 14 gol dari 11 laga awal musim itu melewati catatan terbaik Ronaldo sebelumnya, yakni 10 gol dalam 11 laga di awal musim 2010/11. Dengan 14 gol tersebut, Ronal-

do juga menjadi topskorer sementara El Real musim ini dengan keunggulan 10 gol atas Gonzalo Higuain (4 gol) yang ada di posisi dua. Ketajaman Ronaldo itu tak ayal "menenggelamkan" produktivitas barisan penyerang murni 'Si Putih', sebagaimana terlihat dalam selisih yang terbentang antara dirinya dengan Higuain yang merupakan salah satu striker natural El Real. Nah, uniknya di saat Ronaldo yang aslinya pemain sayap terlihat kian tajam saja, Benzema yang merupakan penyerang murni justru terlihat semakin menunjukkan kemampuan dalam mengarsiteki gol. Benzema, striker Prancis berusia 24 tahun, sejauh ini telah membuat 4 assist, membuatnya jadi pe-

main dengan jumlah assist terbanyak di Madrid pada awal musim ini. Ia bahkan mengungguli Angel Di Maria (3 assist) dan Mesut Oezil (2 assist). Di dua laga terakhir Madrid, lawan Ajax di Liga Champions dan Barcelona di La Liga, Benzema juga memperlihatkan kejeliannya melihat peluang dan mengoper lewat tiga umpan terobosan yang kesemuanya dituntaskan Ronaldo. Satu assist lain Benzema buat di dalam laga lawan Granada. Musim lalu Benzema juga cukup menonjol sebagai pembuat assist dengan 15 assist untuk Madrid.

Gol ke Gawang Irak Lengkapi Kegembiraan Kaka

Mencari Korban Berikutnya

MALMO -- Kemenangan Brasil atas Irak dengan skor telak mungkin dipandang wajar dan biasa saja oleh banyak kalangan. Tetapi untuk Kaka, laga dan hasil itu tetaplah istimewa. Dalam laga ujicoba di Swedbank Stadion, Swedia, Jumat 12 Oktober dinihari WIB, Brasil tanpa ampun melumat Irak dengan skor telak 6-0. Untuk Kaka, ini merupakan penampilan pertamanya dengan berbalut kostum Brasil setelah absen dua tahun

BARRANQUILLA -Kolombia sedang menjalani era kebangkitkannya, kalau tidak bisa dibilang sebagai era keemasan. Mereka memiliki para pemain berkualitas di semua lini dan memiliki performa meyakinkan selama kualifikasi Piala Dunia 2014. Sekarang mereka berada pada posisi kedua di klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Conmebol. Mereka mengemas 13 poin dan hanya tertinggal satu angka di belakang penguasa klasemen Argentina dari tujuh laga. Perjalanan menuju Brasil, tempat Piala Dunia 2014 berlangsung, memang masih panjang, tetapi dengan performa stabilnya, Kolombia berpotensi lolos. Bukan hanya konsisten, mereka juga menerapkan sepak bola menyerang yang luar biasa. Uruguay dan Cile merupakan dua korban terakhir Kolombia. Uruguay dihajar empat gol tanpa balas (7/9) dan Cile dihabisi 3-1 (11/9). Akankah Paraguay yang sedang jeblok performanya akan menjadi korban Kolombia berikutnya? Saat ini, Paraguay berada di dasar klasemen dengan empat poin dari tujuh pertandingan. "Biar sedang buruk, Paraguay selalu menjadi tim yang

lebih--kali terakhir ia tampil untuk tim Samba adalah pada 2 Juli 2010 lalu. Semenjak penampilan terakhirnya tersebut, pemain berusia 30 tahun itu lebih banyak diganggu cedera. Perkara cedera pula yang mengagalkan Kaka kembali berseragam timnas medio November 2011 lalu. Tak ayal laga melawan Irak ini menjadi istimewa untuk Kaka. Pemain asal klub Real Madrid itu pun kian girang karena berhasil menyumbang satu gol. "Menyenangkan bisa

kembali berlatih dan bertemu para pemain baru. Saya menilai generasi baru ini sangat bagus," katanya di Sportsmole. "Aku juga senang sudah bikin satu gol. Terlepas dari lawannya, pertandingan ini sangat penting buat kami. Aku dan kami semua tampil serius. Penting untuk bermain bagus dan jadi lebih baik lagi karena bisa bikin gol," imbuh Kaka senang. Berikutnya Brasil akan menghadapi Jepang di Polandia, Selasa 16 Oktober, dalam sebuah laga ujicoba lain. (jpnn)

Suarez Tetap Diminati Sponsor KENDATI terus disorot akibat ulah kontroversialnya, seperti ejekan rasis Patrice Evra hingga aksi diving, tetapi Luis Suarez tetap memiliki daya tarik besar bagi sponsor. Kini, striker timnas Uruguay itu menjadi rebutan Adidas dan Warrior. Seperti diberitakan footy-boots Kamis 11 Oktober, saat ini Suarez masih terikat kontrak dengan Adidas. Mantan pemain Ajax Amsterdam itu akrab terlihat di lapangan memakai adiZero warna putih-lemon. Karena masa kontraknya akan segera berakhir, Warrior coba memanfaatkan momentum ini. Tanpa malu-malu, apparel asal Amerika Serikat itu siap menyodorkan kontrak besar dibanding yang diterima Suarez dari Adidas. . Musim ini, Warrior menjadi sponsor resmi dengan Liverpool, klub yang dibela Suarez sejak 2011 lalu. Melihat fakta itu, pihak Warrior percaya diri bisa membujuk striker asal Uruguay itu bergabung. Dan kontrak yang disodorkan Warrior cukup menggiurkan. Yakni senilai 1 juta pounds atau setara Rp 13,3 Miliar per tahunnya. Angka tersebut sama yang

Jadi Tandem Messi, Higuain Bangga PENYERANG Real Madrid, Gonzalo Higuain mengaku bangga membela Argentina pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia versus Uruguay. Ia pun berpeluang besar menjadi tandem bintang Barcelona, Lionel Messi meski di Liga Spanyol keduanya harus berseteru menjadi yang terbaik. "Saya penyerang dan berpeluang bermain dengan Messi. Ini sebuah kebanggaan bermain bersamanya," kata Higuain seperti yang dilansir Goal, Jumat 12 Oktober. Higuain lantas memuji kepiawaian Messi dalam men-

gola kulit bundar di lapangan hijau. Ia mengatakan bahwa bek lawan hampir mustahil mampu menghentikan pergerakan La Pulga saat membawa bola. "Setiap kali dia mendapat bola Anda harus siap, karena Anda tahu kapan pun dia bisa memberikan bola bagus atau membuat penjaga Anda menjauh," lanjutnya. "Dia melakukan hal-hal yang dapat diantisipasi striker, tapi defender tidak bisa. Saya tahu bagaimana Messi, (Angel) Di Maria dan (Sergio Aguero bermain," ucapnya. (jpnn)

diperoleh Wayne Rooney dari apparel asal AS lainnya, Nike. Nah, nama Craig Bellamy sebagai duta Warrior musim ini sebenarnya cukup mengemuka. Sayangnya oleh The Reds, Bellamy malah dilepas ke klub Wales, Cardiff awal musim ini. Tak mau kalah dengan Warrior, Adidas terus melakukan persuasi kepada Suarez. Iming-iming yang diberikan apparel asal Jerman itu yakni menjadikan pemain berusia 25 tahun itu sebagai jajaran pemain dunia pertama yang menjajal sepatu seri adiZero. Sepatu edisi ini akan diuji cobakan ke pemain sebelum Natal tahun ini. Sementara itu, langkah alternatif sudah disiapkan Warrior seandainya gagal mengikat kerja sama dengan Suarez. Sosok lain yang didekati Warrior adalah defender Daniel Agger. Bek asal Denmark tersebut termasuk salah satu figur yang paling disukai Liverpudlian. Sayangnya, Agger juga seperti Suarez. Yakni sudah berkerja sama dengan sepatu yang memiliki brand tiga setrip itu. Agger sejak sembilan bulan lalu selalu memakai sepatu adiZero warna putih-pink-cyan. (jpnn)

menyulitkan buat lawannya. Mereka punya banyak pemain baru yang penuh motivasi," kata Edwin Valencia, gelandang Kolombia kepada El Tiempo. Kolombia sedang penuh percaya diri. Diperkuat para pemain yang sedang on fire di pentas Eropa, seperti striker Atletico Madrid Radamel Falcao, gelandang Juventus Arturo Vidal, dan bek Udinese Pablo Armero, Kolombia akan berbahaya. Skuad Los Cafeteros, julukan Kolombia, saat ini memiliki banyak pemain yang sedang bersinar di Eropa. Yang paling bersinar tentunya Falcao. Tetapi, jangan meremehkan pemain yang membela lokal seperti Te"filo Guti"rrez (Junior). Ini momen bagi Kolombia untuk mengulang era terbaiknya di sepak bola pada 1990-an. Saat masih diperkuat pemain legendaris seperti kiper Rene Higuita, kapten Carlos Valderrama, serta striker Faustino Asprilla, Kolombia menjadi kekuatan di sepak bola Amerika Selatan. Selama periode itu, Kolombia menembus Piala Dunia dalam tiga edisi, yakni pada 1990, 1994, dan 1998. Di Amerika Selatan, mereka juga menunjukkan performa oke dengan tiga kali beruntun jadi semifinalis Copa America pada 1991, 1993, dan 1995. (jpnn)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.