Radar Sulbar

Page 1

RADAR SULBAR

www.radar-sulbar.com Tercepat dalam Menyajikan Berita

Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

JUMAT, 17 FEBRUARI 2012

Rp 3.000

Gubernur Gratiskan Perawatan Sepnimar MAMUJU -- Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh, mengunjungi pasien penderita penyakit hydrocepallus di Rumah Sakit Umum (RSU) Regional Sulbar, sekira pukul 10.30 wita, Kamis 16 Februari. Setibanya di rumah sakit, Gubernur yang didampingi Direktur RSU Regional Sulbar dr Suparman dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulbar dr Ahmad Azis langsung menuju bangsal perawatan anak yang dihuni Sepnimar. Baca HAL 7

Baca Hal 15 Infotainment

Album Baru d'Cinnamons KOLOM SENATOR

Pendidikan yang Berinvestasi RADAR/SUDIRMAN SAMUAL

Asri Anas Anggota DPD/MPR RI

Pendidikan dalam makna harfiahnya merupakan upaya manusia untuk belajar agar potensi diri dikembangkan memperoleh ilmu pengetahuan sehingga bisa bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain, bagi bangsa dan negara, serta sebagai bekal di akherat kelak. Cendekiawan Muslim M Natsir berpendapat pendidikan memiliki fungsi multiaspek dalam membimbing Baca HAL 7

Humor Aku Ngga Punya Pulsa

TAK BERDAYA. Sepnimar, anak berusia 1,5 tahun dari Dusun Atuk-atuk Desa Banua Ada Kecamatan Bonehau Mamuju yang menderita penyakit hydrocepallus terbaring tak berdaya di bangsal perawatan anak RSU Regional Sulbar saat mendapat kunjungan dari Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, Kamis 16 Februari 2011.

RS Kehabisan Oxigen, Pasien Meninggal

LIHIN R: M.SHO REPORTE IRMAN SAMUAL UD EDITOR : S

MAMUJU -- Peristiwa memilukan terjadi di Rumah Sakit Umum (RSU) Regional Sulbar, Kamis 16 Februari. Seorang pasien, M Sudin, meninggal dunia karena rumah sakit kehabisan oksigen dan tidak dapat menolong pasien.

Pasien tersebut merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Saat dibawa ke rumah sakit, Rabu 15 Februari malam, kondisi pasien cukup kritis dan harus segera mendapatkan pertolongan medis. Namun pihak rumah sakit

tak dapat berbuat banyak dan hanya memberikan perawatan sederhana. Seharusnya, pasien segera menjalani operasi namun karena rumah sakit tidak memiliki oksigen maka operasi tersebut tidak terlaksana hingga keesokan harinya. Pihak RS pun

tidak berinisiatif merujuk pasien ke rumah sakit lain untuk mendapatkan tindakan medis. "Memang pasien tersebut sangat kritis akibat luka saat kecelakaan. Meski begitu, kami masih opimis pasien dapat diselamatkan. Hanya saja, kami

tidak dapat memberikan tindakan berupa operasi akibat dari tidak adanya oxigen," ungkap Kepala Pelayanan Anestesi RSU Regional Sulbar, Muhammad, kepada Radar Sulbar Kamis 16 Februari. Baca HAL 7

Mendagri Masih Tunggu Fatwa MA

Dalam persidangan kasus dugaan korupsi yang menghadirkan Angelina sebagai saksi, hakim mencecar berbagai pertanyaan terkait komunikasi yang dilakukan dengan terdakwa Rosalina. Dari seluruh pertanyaan hakim, saksi yang akrab disapa Anggie menampiknya... Hakim: Apa anda pernah BBMan dengan Rosa ?? Angelina: Tidak yang mulia Hakim: Telpon?? Angelina: Tidak yang mulia Hakim: SMS..?? Angelina: Tidak yang mulia Hakim: Kenapaa..?? Angelina: Akyuuu enggaaa punyaaa Puullllsaaaaa...!!! Kirim cerita lucu Anda ke radarsulbar01@gmail.com

UNIK

Gamawan Fauzi

JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, belum bisa bersikap terkait putusan Mahkamah Agung (MA) yang memenangkan peninjauan kembali (PK) mantan Bupati Mamasa, Obednego Depparinding. Gamawan via Short Message Service (SMS) kepada Fajar Media Center, Kamis 16 Februari, mengungkapkan, pihaknya masih menunggu fatwa dari MA. Gamawan mengungkapkan, pihaknya sudah melayangkan surat ke MA, untuk meminta fatwa tertanggal 6 Februari 2012 lalu. Dia mengaku sangat berhatihati dalam bersikap, karena ini akan menjadi yurisprudensi, dan menjadi acuan daerah lain seluruh

Indonesia jika terjadi kasus yang sama. Gamawan juga sudah melaporkan kasus obed tersebut ke Presiden SBY, dan arahan SBY sama, menunggu fatwa dari MA. Putusan MA tersebut, juga sempat memusingkan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh. Sehingga, 13 Februari lalu, Anwar datang langsung menghadap ke Mendagri di kantornya. Dalam pertemuan yang berlangsung singkat di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Anwar diminta bersabar. Kepada Anwar, Gamawan juga mengungkapkan, dirinya juga akan mengkonsultasikan dengan Menkopolhukam, juga Mensesneg. Baca HAL 7

Sosok

Mutiara Polman di Perantauan

NET

TANDAN pisang memiliki panjang 2,5 meter. w w w. r a d a r - s u l b a r. c o m

KEBERHASILAN berkarir dalam dunia birokrasi pemerintahan dirantau orang tidak membuat Drs. H. Ramli Usman, M.Si melupakan kampung kelahiran. Kecintaan pada Polewali Mandar sebagai kampung kelahirannya selalu membuat pria kelahiran Pokko, Polewali Mandar 47 tahun silam ini selalu meluangkan waktu mencari informasi tentang perkembangan pembangunan Polewali Mandar. Selain itu, juga kerap dilakukan sharing pendapat dengan para kolega dan sahabat di Polewali Mandar untuk menuangkan ide dan konsep pembangunan Polewali Mandar ke depan.

Nama Tempat/tgl Lahir Orang Tua Istri Anak Pekerjaan

: Drs. H. Ramli Usman, M.Si : Pokko, Polman/ 6 April 1964 : Sumang (Pua Dasir) / Isyah : Dra. Hj. Hanifah Ramli Usman : 1. Ahmad Rivai (22) 2. Akmal Rochmadi (20) : Kepala Dinas Penataan Ruang dan Perumahan Kota Palu

"Polewali Mandar merupakan daerah yang sangat kaya, baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia dengan beragam spirit lokal. Namun kekayaan tersebut belum sepenuhnya dieksplorasi demi pembangunan Polewali Mandar," ungkap pria berdarah campuran Pattae-Mandar ini. Baca HAL 7

redaksi: 0426-22138 - email: radarsulbar01@gmail.com


2

Ekonomi

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT SEBA G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBAG

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

Telkomsel Dukung 'Komunitas Paling Indonesia'

Pemerintah Pilih Opsi Harga Premium Naik

ingga wadah digital kreatif yang menarik menjadi kebutuhan sekaligus daya tarik," imbuhnya. Komunitas Paling Indonesia memiliki kesamaan tujuan dengan Telkomsel, yaitu menyatukan dan mewadahi anak-anak bangsa yang memiliki kepedulian terhadap budaya dan keindahan tanah air. Komunitas ini memiliki wadah digital melalui www.palingindonesia.com yang telah dikunjungi lebih dari 40.000 visitor setiap bulannya. Lewat jejaring sosial twitter @telkomsel dan facebook palingindonesia, perusahaan kita telah memiliki lebih dari 21.000 fans dan lebih dari 9.000 follower. Melalui komunitas terbesar di seluruh Indonesia dengan lebih dari 106 juta pelanggan, tentu saja perusahaan ini mampu mendukung aktivitas komunitas Paling Indonesia dengan akses komunikasi melalui jaringan yang handal dan terpercaya. Program 33 Minggu Paling Indonesia ini dikemas dengan menarik, untuk mengajak masyarakat berpartisipasi menyumbangkan informasi seputar kebudayaan dan warisan Indonesia melalui website www.palingindonesia.com. Hasil karya seluruh bangsa ini akan dikompilasi ke dalam e-book yang bisa diakses secara gratis. “Dengan menggandeng Komunitas Paling Indonesia ini, kami berharap dapat turut serta mendorong generasi muda untuk terlibat aktif dalam mempromosikan budaya dan bangsa kepada seluruh masyarakat Indonesia maupun ke mancanegara. Kami berharap website www.palingindonesia.com menjadi rujukan bagi seluruh pihak yang ingin mengetahui kekayaan bangsa, karena website ini bisa diakses oleh siapa saja dan di mana saja," harap Ricardo. (*)

JAKARTA --Pemerintah tengah menjajaki berbagai opsi pengendalian BBM bersubsidi. Diantara opsi-opsi yang mengemuka, konversi BBM ke Gas dinilai tidak menarik bagi masyarakat. "Ada beberapa opsi yang sudah terbentuk, diantaranya konversi ke gas, kemudian pengalihan ke pertamax dari yang subsidi, kedua opsi tersebut tidak menarik bagi rakyat ," ujar Menteri ESDM Jero Wacik dalam keterangan persnya, Kamis 16 Februari. Itu sebabnya diperlukan opsi lain lagi yaitu, dengan menaikkan harga jual premium. Namun, penentuan opsiopsi untuk mengendalikan konsumsi BBM Bersubsidi agar tepat volume dan sasaran masih memerlukan persetujuan DPR RI. Sebab, BBM menyangkut hajat hidup orang banyak. "Untuk menentukan langkah pengendalian pemerintah harus berkonsultasi lebih dahulu dengan DPR. Tidak boleh pemerintah berjalan sendiri tanpa persetujuan DPR,� ujarnya. Konsumsi BBM meningkat seiring meningkatnya pertumbuhan kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat. UU APBN 2012 mengamanatkan Pemerintah untuk melakukan pembatasan BBM Bersubsidi secara bertahap dan Pemerintah tetap berkomitmen untuk menjalankan amanah UU APBN 2012 tersebut. Pada ayat 6 UU tersebut dinyatakan, Pemerintah tidak boleh menaikkan BBM karena itu jika opsi yang dipilih adalah kenaikan harga BBM maka harus dilakukan perubahan UU APBN. Sementara itu, Ekonom Universitas Paramadina Didik J Rachbini menilai, konsumsi BBM kendaraan pribadi menyentuh angka 11 juta kilo liter. Sehingga menghabiskan sekitar Rp45-50 triliun setahun. Fakta ini sekaligus menunjukkan bahwa pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat telah menyebabkan pemborosan fiskal karena subsidi yang salah arah. Dirinya mendorong pemerintah segera mengajukan rancangan perubahan APBN dengan mengutamakan pola kebijakan pengendalian subsidi secara matang dan sejumlah asumsi makro lain. Apalagi, diperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya akan berada di kisaran 6,1 persen, jauh lebih kecil dibandingkan asumsi pemerintah sebesar 6,7 persen. (jpnn)

MAKASSAR -- Komitmen Telkomsel untuk mendukung karya dan kebudayaan anak bangsa terus ditunjukkan. Kali ini, perusahaan ini mendukung komunitas digital yang bertajuk 'Komunitas Paling Indonesia'. Sejak berdiri setahun lalu, website www.palingindonesia.com akhirnya diperkenalkan kepada masyarakat secara resmi disertai dengan launching program 33 Minggu Paling Indonesia. Dukungan Telkomsel untuk membaktikan diri kepada Indonesia telah diwujudkan dalam berbagai aspek. Sebagai perusahaan milik bangsa, Telkomsel juga turut mendukung upayaupaya pelestarian budaya dan warisan keluhuran Indonesia. Komunitas 'Pal-

ing Indonesia' yang telah berdiri sejak tahun 2011, merupakan komunitas kreatif anak-anak negeri yang melakukan upaya-upaya melalui dunia digital dan sosial media untuk mengumpulkan kekayaan budaya Indonesia. Head of Corporate Communication Division Telkomsel, Ricardo Indra mengungkapkan, 'Komunitas Paling Indonesia' ini merupakan komunitas yang dibentuk oleh Indonesia dan untuk Indonesia. Telkomsel sendiri memiliki tujuan yang sama yaitu Telkomsel Paling Indonesia. "Untuk itulah kami mendukung penuh kegiatan dan komunitas ini. Upaya ini merupakan wujud kepedulian perusahaan kita untuk tu-

rut serta menjaga dan memelihara kebudayaan bangsa Indonesia," ujar Ricardo. Menurutnya, Telkomsel sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia dan nomor tujuh di dunia, telah mampu menjangkau 97% populasi di seluruh Indonesia dengan 44.000 ribu BTS. Visi yang diusung adalah menjadi best and leading mobile lifestyle and solutions provider in the region. "Perusahaan kita menggandeng Komunitas Paling Indonesia yang menjalankan aktivitas sehari-harinya melalui digital. Perusahaan kita menyadari bahwa gaya hidup masyarakat Indonesia saat ini tidak lagi dibatasi waktu dan tempat seh-

PUSAT PENGOBATAN PT Bank Sinarmas Tbk. Kantor Cabang Mamuju Membuka Lowongan Kerja Untuk Posisi sbb : 1. Marketing (MKT) * Pria/Wanita, usia Minimal 18 Tahun * Pendidikan Minimal SMU, diutamakan yang berpengalaman * Berpenampilan menarik & memiliki kendaraan pribadi 2. Security (SC) * Pria, usia Maksimal 40 Tahun * Pendidikan Minimal SMU * Memiliki Sertifikat pelatihan & kartu Tanda Anggota Satpam * Diutamakan yang berpengalaman 3. Management Development Program (MDP) * Pria/wanita, usia Maksimal 28 Tahun * Pendidikan Minimal Sarjana (S1) segala jurusan * IPK minimal 2,85 * Diutamakan menguasai Bahasa Inggris dan Mandarin * Bersedia di tempatkan diseluruh Indonesia * Bersedia mengikuti Pendidikan Diklat di Kota Jakarta/Jogjakarta/Surabaya * Bersedia Menandatangani Ikatan Dinas 3 Tahun Berkas Lamaran, CV, Pas Foto 3x4 (2 Lembar) beserta Identitas diri diantar langsung ke : PT Bank Sinarmas Tbk. Kantor Cabang Mamuju Jl. Urip Sumoharjo (Depan Bank Mandiri Syariah) office hours (08.00 - 17.00) Ket: Harap mencantumkan Kode Posisi Lamaran Pada Amplop/Map

INFO SULBAR

SPECIALIS ALAT VITAL DARI SUKABUMI Langsung ditangani Biang Kejantanan Terbesar Terpercaya Bikin Pria Perkasa Ditangani Langsung Cucunya Hj. Mak Erot SPESIALIS TERAPI ALAT VITAL PALING SPEKTAKULER LANGSUNG BESAR & PANJANG DITEMPAT TIDAK MENGGUNAKAN SUNTIK /SILIKON DIJAMIN TANPA EFEK SAMPING BEBAS PANTANGAN UNTUK SEMUA USIA, RAS DAN AGAMA (BERGARANSI)

Anda Punya Keluhan Seputar Alat Vital ? Loyo, Kecil dan Kurang Perkasa Atau anda sudah bosan berobat kemana-mana belum mendapatkan hasiljuga?disini jawabannya Disini jadi ajang pembuktian bagi yang kurang percaya, setengah percaya, yang masih ragu-ragu yang mau coba-cobadan gagal berobat ditempat lain. Bukan sekedar janji-janji belaka tapi berdasarkan fakta dengan penanganan secara profesional paling aman. Cukup 1 kali berobat kemampuannya luar biasa !!!! Dijamin Joss * Langsung terbukti ditempat, menjadikan alat vital kuat, keras dan tahan lama,. Sanggup melakukan hubungan secara berulang-ulang tanpa obat/doping. * Mengobati lemah syahwat, Impotensi, kencing manis(diabetes) mengatasi disfungsi ereksi, loyo, kurang gairah, kembali perkasa. * Silahkan memilih ukuran : panjang 15 cm diameter 3 cm, Panjang 17 cm diameter 4 cm, Panjang 20 cm diameter 5 cm. Cukup 1 kali berobat keampuhannya luar biasa !!! Dan juga menangani masalah rumah tangga, ingin cepat dapat jodSegala jenis usaha dagangoh, penglaris * Segala jenis usaha dagang * Raja pelet/pengasihan Banten Selatan : Aji Semar Mesem, Jalan Sutera, Pelet pemikat Sukma, Pelet sihurung Pendung, dan pasang segala Susuk Banyu-bany, Susuk Emas, Susuk Cahaya Rembulan, dll Hubungi : Penginapan Sederhana Kamar 09, Lantai 2 Kota Mamuju

Harus All Out Revitalisasi Industri Gula JAKARTA -- Pemerintah diharapkan segera merealisasikan revitalisasi industri gula untuk mewujudkan tercapainya swasembada gula. Revitalisasi industri gula bisa diwujudkan dalam bentuk perbaikan mesin dan peralatan industri gula existing secara menyeluruh. Menurut Ketua Komisi VI DPR Airlangga Hartarto, perbaikan mesin dan peralatan industri gula yang saat ini dinilai sudah layak untuk masuk museum "tua" dan menjadi kendala utama dalam upaya peningkatan industri gula nasional mutlak dilakukan. Oleh karena itu dibutuhkan data pendukung yang komprehensif dari pemerintah untuk mewujudkan peningkatan kapasitas terpasang guna memperbesar volume produksi. Di samping upaya pembangunan perkebunan tebu dan pabrik gula baru. "Itu bisa dilakukan dengan data yang disediakan harus lengkap untuk menuju modernisasi. Selain itu, upaya grouping BUMN perkebunan juga bisa dilakukan agar bisa melakukan berbagai langkah strategis, misalnya melakukan pinjaman untuk ekspansi dan lainnya," kata Airlangga kepada INDOPOS (JPNN Grup) di Jakarta. Swasembada yang dicanangkan pada 2014 merupakan titik awal bagi kedaula-

tan gula nasional dan kebijakan yang diambil diarahkan untuk merealisasikan wacana revitalisasi pabrik gula milik negara yang rata-rata usianya sudah mencapai ratusan tahun. Sebelumnya, pada saat rapat dengar pendapat antara Kementerian BUMN yang diwakili Asisten Deputi Industri Primer III Muhammad Zamkhani dinyatakan bahwa sekitar 10 pabrik gula (PG) yang terdapat di tiga BUMN perkebunan mengalami kesulitan pada 2012. Di antaranya pabrik gula di PTPN IX, PTPN XI, dan PT RNI (Persero). Kesulitan tersebut disebabkan komposisi varietas kemasakan tanaman yang belum ideal, kekurangan bahan baku tebu, serta efisiensi pabrik gula yang rendah akibat kondisi mesin yang tua. Zamkhani mengakui memang diperlukan bentuk komunikasi dan koordinasi lebih lanjut dengan Kementerian BUMN beserta pabrik gula yang dianggap bermasalah agar ada solusi yang tepat dan bisa meningkatkan kembali produktvitasnya dan rendemen gula yang tercatat sebesar 7,15 persen akibat rendahnya kualitas tebu. "Kami segera melakukan koordinasi dan komunikasi lagi dengan Kementerian BUMN dan pabrik gula untuk mencarikan jalan keluarnya," terangnya. (jpnn)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR/ SUDIRMAN SAMUAL

Gubernur Sulbar H Anwar Adnan Saleh, saat meninjau penderita penyakit hydrocepallus, Sepnimar, di Rumah Sakit Umum (RSU) Regional Sulbar, Kamis 16 Februari 2012.


Mamuju 3

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI III Percepatan Pertumbuhan dengan memperkuat data tahan ekonomi yang didukung oleh Pembangunan Pertanian Infrastruktur dan Energi TUJUAN 4. Peningkatan Fungsi Pasar Rakyat SASARAN Tersedianya pasar-pasar pada kawasan ekonomi strategis, Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pasar rakyat, Tercapainya target PAD dari Sektor pasar sesuai dengan potensinya tersedianya data base pasar rakyat sebagai asset daerah, serta tersedianya regulasi yang mengatur ketertiban hari pasar

Bupati Mamuju

Wakil Bupati Mamuju

Sekda Mamuju

Jadwal Tender Pekerjaan Jalan Belum jelas

Menkokesra Bakal Tinjau Proyek PNPM Sulbar MAMUJU -- Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) RI HR Agung Laksono dijadwalkan melakukan kunjungan ke daerah ini, Sabtu 18 Februari. Agenda kunjungannya kali ini, adalah untuk memastikan efektivitas kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Sulbar. Pada kunjungannya nanti, Agung Laksono akan meninjau langsung sejumlah proyek yang pembiayaannya dari dana pusat seperti PNPM Mandiri Perkotaan, PNPM Perdesaan dan PUAP sebagai program yang dinilai bersentuhan langsung dengan masyarakat. Selain itu, Menkokesra direncanakan melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Pemprov Sulbar dalam melakukan kerjasama kemitraan. Juga telah terjadwal dialog antara sejumlah tokoh masyarakat dengan Menkokesra. "Menkokesra juga dijadwalkan mengunjungi penderita penyakit hydrocepallus yang dirawat di RSU Regional Sulbar dan mengunjungi langsung beberapa lokasi PNPM di Mamuju. Kemudian kita akan melakukan pertemuan di auditorium Kantor Gubernur Sulbar," jelas Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh dalam konferensi pers di ruang kerjanya, Kamis 16 Februari Agenda lain yang akan dilakukan adalah menyerahkan bantuan kepada Pemprov Sulbar. Bantuan tersebut berupa satu unit mobil ambulance untuk Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulbar dari PNPM. Menkokesra juga akan menyerahkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada 28.678 siswa, bantuan beasiswa miskin untuk 5.796 siswa, bantuan untuk dua pondok pesantren dan bantuan untuk satu sekolah berbasis agama Islam. "Agenda ini akan dihadiri lima bupati se-Sulbar untuk menerima bantuan kendaraan operasional bencana alam dari Gubernur Sulbar yang penyerahannya akan disaksikan Menkokesra," sebutnya. (dir)

RADAR/ HASAN BASRI

LUBANG. Jalan RE Martadinata yang merupakan akses ke Pelabuhan Fery Mamuju dalam kondisi rusak parah.

REPORTER: HASAN BASRI EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL MAMUJU -- Kerusakan jalan di Mamuju mencapai sekira 32 persen dari total panjang jalan 1.123 kilometer. Meski mendapat kucuran dana yang cukup banyak, namun belum ditetapkan jadwal pengerjaaan jalan tersebut. Kepala Seksi Jalan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Mamuju, Awaluddin, mengatakan kegiatan peningkatan jalan di Mamuju masih menunggu penetapan Unit Pelayanan Pengadaan (ULP). "Untuk peningkatan jalan di Ma-

GM FKPPI Sulbar Segera Terbentuk

muju, kami belum bisa lakukan karena belum ada kepastian dari ULP untuk penetapan konsultan perencana," kata Awaluddin kepada Radar Sulbar, saat disambangi di ruang kerjanya, Kamis 16 Februari. Untuk tahun 2012 jumlah ruas untuk kegiatan peningkatan jalan yang tersebar di 15 kecamatan di Mamuju sebanyak 76 ruas. Sedangkan untuk pembangunan jalan rabat beton dan aspal sebanyak enam ruas. Menurut Awaluddin, peningkatan dan pembangunan jalan tersebut dananya bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi

Khusus (DAK). "Untuk peningkatan jalan pada 76 ruas dananya bersumber dari dana DAU sebanyak Rp 15 miliar dan untuk rabat beton dan aspal yang bersumber dari DAK sebanyak Rp 12 miliar," ungkapnnya. Ia mengaku, kerusakan jalan masih sangat banyak. Berdasarkan data Dinas PU Mamuju tahun 2010, untuk rusak berat sebanyak 20 persen dan rusak ringan sebanyak 12 persen. "Data itu sejak dua tahun sebelumnya, tetapi kami akan melakukan pendataan ulang untuk bisa memastikan berapa banyak kerusakan jalan di Mamuju," ungkapnya.

Salah seorang warga di Jalan Diponegoro, H Sarifuddin, mengatakan kerusakan jalan Diponegoro terjadi sekira satu tahun lebih. Namun, Pemkab Mamuju belum memberikan perhatian. Mereka berharap, perbaikan jalan tersebut dipercepat agar dapat dengan mudah dilalui penggunan kendaraan. Kerusakan di sepanjang jalan tersebut berupa banyaknya lubang yang dipenuhi genangan air. Jika hujan mengguyur, permukaaan jalan akan licin karena banyaknya timbunan yang berubah menjadi lumpur. (*)

jika tidak sesuai dengan tata ruang akan dipidana selama dua tahun atau dengan denda Rp 500 juta. Menurutnya, Perda IMB masih dalam tahap pembahasan draft di DPRD Mamuju dan rencananya baru akan diterbitkan bulan ini. Jika Perda tersebut telah berlaku, Disbertarung Mamuju dapat segera melakukan penataan bangunan sehingga dapat mengurangi kesemrawutan. "Pelaksanaan tata ruang selama ini tidak dikakukan, tetapi kami han-

ya meminta retribusi IMB," paparnya. Ia mengaku, sejumlah bangunan di Mamuju masih belum tertata karena penempatan bangunan tidak sesuai. "Penempatan bangunan yang salah, misalnya jika membangun gudang di kawasan perumahan warga, begitu pula sebaliknya," ujarnya. Daliyono berharap, Perda tersebut bisa segera diterbitkan dan diberlakukan sehingga penataan Mamuju ke depan bisa lebih maksimal. (rp2/dir)

Mamuju tak Miliki Perda IMB

MAMUJU -- Sejak terpisah secara administratif dari Sulsel, Sulbar belum memiliki Pengurus Daerah Gerakan Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI – Polri (PD GM FKPPI). Atas dasar itu, tiga Pengurus Cabang (PC) GM FKPPI di Sulbar yakni dari Kabupaten Polewali Mandar, Majene, dan Mamasa melakukan pertemuan dan kemudian sepakat membentuk PD GM FKPPI Sulbar. Pertemuan untuk membicarakan pembentukan tersebut digelar Kota Makassar, Selasa 14 Februari, malam. Turut hadir dalam pertemuan, beberapa perwakilan dari PC Kabupaten Gowa dan PC Kota Makassar. "Inisiatif ini muncul dikarenakan sejak berpisah dari Sulsel, hingga kini belum terbentuk pengurus daerah Sulbar. Padahal di beberapa tempat lain yang juga merupakan provinsi pemekaran, pengurus daerahnya sudah terbentuk. Selain untuk mandiri, tujuan pembentukan PD GM FKPPI Sulbar adalah agar sistem registrari nomor kode PD sesuai dengan nomor urut PD yang dikeluarkan oleh PP (Pengurus Pusat,red)," ujar salah satu inisiator, Arifuddin Samual dengan nomor anggota PC 1919 dari Kabupaten Majene. GM FKPPI adalah organisasi kemasyarakatan pemuda yang mempunyai hubungan koordinatif dengan Pepabri. FKPPI bersumber dari ikatan kesejarahan, emosional, aspirasi dan cita-cita dalam lingkup keluarga besar TNI-Polri di bawah pembinaan Panglima TNI dan Kepala Polri. "Oleh karena itu, hasil pertemuan ini akan kami dikoordinasikan dengan Dan Rem 142 Tatag, Pangdam VII Wirabuana dan PD XIX Sulsel. Gerak juang keluarga besar FKPPI adalah kerangka perjuangan dalam mendharmabaktikan diri untuk mencapai tujuan nasional," imbuh Muhammad Idris dari PC Kabupaten Polman. (dir)

EKSEKUTIF MAMUJU

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM

MAMUJU -- Penataan bangunan di Mamuju belum dapat dilakukan akibat kabupaten ini tidak memiliki Peraturan Daerah (Perda) Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dengan begitu, Mamuju terlihat semrawut karena belum ada pembagian wilayah dalam mendirikan bangunan. Sekretaris Dinas Kebersihan dan Tata Ruang (Disbertarung) Mamuju, Daliyono, mengatakan, Perda IMB harus ada untuk mengatur agar masyarakat tidak dengan semena-

mena dalam membangun. "Kami belum bisa secara tegas memberikan sanksi kepada warga jika melakukan kesalahan dalam penempatan pembangunan, karena kita tidak punya dasar untuk melakukan tindakan," kata Daliyono kepada Radar Sulbar, saat disambangi di ruang kerjanya, Kamis 16 Februari. Dalam Undang-undang (UU) nomor 26 tahun 2007 pasal 73 berbunyi, setiap pejabat yang memberikan izin dalam mendirikan bangunan

TP PKK Kecamatan Mamuju Dievaluasi MAMUJU -- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahtraan Keluarga (TP-PKK) Mamuju kembali dievaluasi . Hal itu dilakukan demi peningkatkan kinerja TP-PKK dalam memaksimalkan program kerja (pokja) tahun 2012 . Sekretaris Umum TP PKK Mamuju, Saema Sahabuddin, mengatakan evaluasi dilakukan berdasarkan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun 2010. "Kami melakukan evaluasi TP PKK dari 15 kecamatan, termasuk di Ke-

camatan Mamuju ini," kata Saema Sahabuddin kepada Radar Sulbar, saat melakukan kunjugan kerja dan supervisi di Kantor Camat Mamuju, Kamis 16 Februari. Saema menilai, TP PKK Kecamatan Mamuju sudah sangat baik dalam melaksanakan program kerja. Meskipun begitu, masih beberapa hal kecil yang perlu ditingkatkan. "Evaluasi rutin setiap tahun dilakukan supaya persepsi TP PKK bisa disatukan, sehingga kinerja TP PKK bisa lebih baik dari sebelumnya,"

ungkapnya. Ia menambahkan, TP PKK menerapkan 10 program yang telah menjadi dasar membantu percepatan pembangunan di Kabupaten Mamuju, terutama dalam bidang pertumbuhan ekonomi. Sehingga masyarakat akan lebih sejahtera sesuai dengan visi misi. Menurut Camat Mamuju, Abd Rahim Mustafa, kunjungan kerja TP PKK Mamuju sangat berdampak positif terhadap TP PKK Kecamatan Mamuju, karena TP PKK kecamatan bisa

mendapat tambahan ilmu. Sehingga dalam melaksanakan program kerja bisa lebih maksimal lagi. "Kunjungan kerja ini diharapkan bisa memberikan semangat TP PKK Kecamatan Mamuju dalam menjalankan program kerja, sehingga yang sebelumnya tidak aktif bisa kembali aktif," paparnya. Kunjungan kerja tersebut dihadiri 20 pengurus TP PKK Kabupaten Mamuju, dan ratusan peserta TP PKK Kecamatan Mamuju. (rp2/dir)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

RADAR/ FIRDAUS PATURUSI

Bupati Mamuju H Suhardi Duka, khusuk mendengarkan pembacaan doa dalam acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kecamatan Tommo Mamuju beberapa waktu lalu.


4

Parlementaria

Anggaran Pakaian Dinas Dinilai Rasional MAMUJU -- Di tengah penderitaan Sepnimar, balita penderita hydrocepallus yang tidak mampu berobat akibat kondisi ekonomi keluarga kurang mampu, DPRD Mamuju telah mengalokasikan anggaran pengadaan pakaian dinas sebesar Rp 610.800.000 Anggaran tersebut untuk masing-masing empat pasang pakaian dinas bagi 35 anggota dewan serta untuk staf sekretariat DPRD. Namun menurut sejumlah anggota DPRD Mamuju, anggaran tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan. Tahun lalu, alokasi dana untuk pengadaan pakaian dinas anggota DPRD Mamuju hanya Rp 400 juta. Terdapat penambahan jenis pakaian dari tahun sebelumnya, serta adanya anggaran untuk pakaian staf sekretariat. Ketua Komisi II DPRD Mamuju, Irwan Pababari, saat ditemui mengungkapkan pagu anggaran tersebut memang terlihat sangat besar. Namun jika dikaji pagu dana tersebut rasional dengan kebutuhan pakaian dinas anggota DPRD Mamuju beserta seluruh staf Sekretariat DPRD Mamuju. "Sekilas memang anggaran pakaian dinas tahun ini sangat tinggi. Penganggaran pakaian dinas bagi satu anggota DPRD setara dengan satu kepala SKPD, ditambah lagi dengan penganggaran Ketua DPRD setara dengan kepala daerah. Sehingga akumulasi dana anggaran pengadan pakaian dinas tersebut setara dengan jumlah anggaran 35 SKPD," ungkap Irwan. Ia menambahkan pakaian dinas DPRD Mamuju merupakan hak yang dapat diterima oleh anggota DPRD Mamuju. Sehingga wajar anggota DPRD Mamuju memperoleh anggaran tersebut. Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Mamuju, Fathahuddin Al Gafiqhi, mengakui jumlah anggaran pengadaan pakaian dinas anggota DPRD Mamuju memang sangat besar jika dibandingkan tahun lalu. (mg6/dir)

BK Temukan Indikasi Pelanggaran Kode Etik JAKARTA -- Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR, M Prakosa menegaskan ada indikasi pelanggaran etika yang dilakukan Anggota Komisi III Fraksi Partai Demokrat, M Nasir saat mengunjungi terdakwa Wisma Atlet Palembang, M Nazarudin, di Rutan Cipinang. "Ada indikasi mengarah pada dugaan pelanggaran etika," tegas Ketua BK DPR M Prakosa menjawab wartawan usai pertemuan dengan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana di Jakarta, Kamis 16 Februari. Ditanya apakah BK akan mengkonfrontir Nasir dan Denny, Prakosa menegaskan akan dilakukan kalau memang diperlukan. Ditegaskan, BK masih melakukan verifikasi terhadap informasi. "Belum dalam rangka penyelidikan. Kita tetap melalui tata beracara," ungkapnya. Ditambahkan, saat ini BK tengah mengumpulkan bahan, data dan keterangan (pulbaket) dalam rangka penyelidikan terhadap dugaan pelanggaran kode etik yang diduga dilakukan M Nasir. "Paling cepat minggu depan akan dilakukan proses penyelidikan. Adanya indikasi itu (pelanggaran etika) kita naikkan istilahnya penyelidikan dan verifikasi," jelasnya. Menurutnya, ada beberapa hal yang disampaikan Denny dalam verifikasi di hadapan BK. "Memang Pak Nasir beberapa kali mengunjungi Rutan Cipinang dan terdaftar di buku tamu, paling tidak tiga kali mengatasnamakan Komisi III," ujarnya. (jpnn)

PARLEMENTARIA

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

HariIni,PerdaBPBDPolmanDitetapkan

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

RAPAT. Koordinasi antara Badan Musyawarah (Bamus) dengan Badan Legislasi (Baleg) DPRD Polman terkait jadwal penetapan dan pengesahan Ranperda BPBD Polewali Mandar, Kamis 16 Februari 2012. Rapat koordinasi ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Abdullah Tato, dihadiri dua wakil pimpinan Andi Mappangara dan Jamar JB.

REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Sempat dipending statusnya, akhirnya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ditetapkan menjadi Perda BPBD Polewali Mandar hari ini, Jumat 17 Februari 2012. Keputusan menjadwal menetapkan dan mengesahkan Ranperda BPBD menjadi Perda BPBD diputuskan dalam rapat koordinasi Badan

Musyawarh (Bamus) dengan Badan Legislasi (Baleg). Namun penjadwalan Ranperda BPBD untuk ditetapkan dan disahkan menjadi Perda BPBD yang akan dilaksanakan hari ini, tidak serta merta disimpulkan dengan mulus. Sebab saat rapat koordinasi antara Bamus dan Baleg, beberapa pendapat yang disampaikan oleh peserta rapat, nyaris membuat jadwal penetapan Perda BPBD diundur hingga Maret pasca kegiatan Lemhanas. Ketua Baleg, Abd Rahim, menjelas-

kan bahwa sekiranya Ranperda BPBD tidak disahkan dalam bulan Februari ini. Maka sejumlah dukungan anggaran, sarana dan prasarana yang telah disiapkan di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bakal tidak dapat dimiliki oleh Pemkab Polewali Mandar. Sebab pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Perubahan atau Penyusuaian berlansung antara Maret dan April. "Sehingga bila Perda BPBD tidak

dapat disahkan dalam bulan Februari ini, menjadi kecil peluang daerah in mendapatkan apa yang telah disiapkan BNPB. Sebab bisa saja dalam APBN Perubahan terjadi pergeseran mata anggaran bila ada daerah yang terkena bencana dan bermohon dalam waktu dekat," beber Rahim. Mendapat penjelasan dari Rahim, akhirnya sejumlah peserta pertemuan mengamini pendapat yang disampaikan Ketua Baleg sehingga disepakati penetapan dan pengesahan Perda BPBD, Jumat hari ini. (*)

DPR Jangan Bermuka Manis di Depan Rakyat JAKARTA -- Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Muhammad Ismail Yusanto mengingatkan wakil rakyat di DPR tidak bermanis muka di depan rakyat. Terlebih di saat masa-masa sulit ini. Menurut HTI, wakil rakyat berkewajiban meluruskan semua kebijakan pemerintah yang dinilai akan lebih menyengsarakan rakyatnya. Hal tersebut dikatakan Yusanto saat menyampaikan aspirasi HTI kepada Komisi VII DPR terkait kebijakan pemerintah yang akan mencabut subsidi BBM pada 1 April 2012 mendatang. Bersama HTI, juga ikut antara lain sejumlah petinggi Serikat Islam dan pengacara, diterima oleh Wakil Ketua Komisi VII, Effendi Sim-

Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat

bolon, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu 15 Februari. "Kebijakan liberalisasi BBM adalah kebijakan yang zalim. Wakil rakyat wajib untuk mencegah agar penzaliman oleh penguasa itu tidak terjadi. Jangan seperti saat ini, mayoritas anggota DPR bermanis muka di depan rakyat," tegas Yusanto. Menurut Yusanto, ada keanehan yang sangat luar biasa dari prilaku pemimpin bangsa saat ini yang memperlihatkan kegelisahan yang luar biasa kalau asing marah. "Pemerintah terlihat sangat khawatir kalau asing marah jika liberalisasi BBM di Indonesia ditunda pelaksanaannya. Secara bersamaan kerisauan rakyat terhadap liberalisa-

si BBM diabaikan," tegasnya. Diungkapnya, sekitar 87 persen BBM sudah dikuasai asing. Demikian juga halnya dengan program konversi BBM ke gas. Itu juga sudah dinominasi oleh asing. Artinya, apa pun langkah Indonesia terhadap kebijakan energi sudah di bawah kendali asing. "BBM dan program konversinya juga sudah dikuasai asing. Satu-satunya cara untuk menjadikan asing tidak mayoritas di sektor energi hanyalah merevisi seluruh perangkat undang-undangnya," saran Yusanto. Menurut HTI, beban APBN sesungguhnya bukanlah pada sektor subsidi BBM tapi lebih disebabkan karena beban utang luar negeri yang

Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju

kian hari kian membesar. Cara-cara negara Venezuela dalam menegakkan kedaulatan energi, lanjutnya, perlu kita tiru sehingga komposisi manfaat ekonomi energi yang semula 20 persen untuk Venezuela dan asing 80 persen dipaksa harus menjadi 80 persen untuk Venezuela. Selain energi, HTI juga mengkritisi masalah hilangnya kedaultan negeri ini terhadap pangan dan ancaman lepasnya kedaulatan militer. "Sebentar lagi, setelah kedaulatan energi dan pangan lepas, kedaultan militer pun akan diambil asing dengan cara yang tersistematis melalui penggunaan alat utama sistem pertahanan," tegasnya. (jpnn)

LEGISLATIF MAMUJU

KETUA DPRD Mamuju, H Sugianto memimpin rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama masyarakat Kalukku terkait permintaan pembebasan lahan akibat perluasan runway Bandara Tampa Padang beberapa hari lalu.

RADAR/ MUHAMMAD ALI AKBAR

RADAR/ M SOLIHIN

ANGGOTA Komisi IV DPRD Sulbar Rayu, M Yamin Saleh, Yuki Permana, dan Jumiati Mahmud, ketika menggelar rapat sinkronisasi anggaran dengan sejumlah SKPD, Rabu 15 Februari 2012.

KETUA Komisi III DPRD Mamuju, Syaiful Mukhlis, sedang duduk bersama Muhaimin Faisal di saat berkunjung ke Sekretariat DPRD Mamuju beberapa hari lalu.


Pemilukada 5

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

DPD Tolak RUU Pemilukada versi Pemerintah Minta Gubernur Dipilih Langsung

RADAR/AMRI MAKKARUBA

THE NEXT. Salah satu baliho milik Nadjamuddin Ibrahim (Naib) yang terpasang disalah satu sudut Kota Wonomulyo. Sejumlah baliho milik Naib mengusung taqline the next.

JAKARTA -- Wakil Ketua Komite I DPD RI, Alirman Sori, mengkritisi Rancangan UndangUndang (RUU) tentang Pemilihan Kepala Daerah versi pemerintah. Menurutnya, DPD menolak pemisahan pemilihan kepala daerah dari pemilihan umum, sekaligus meminta agar Gubernur tetap dipilih langsung. Menurut Alirman, Komite I DPD mencatat bahwa pemilihan kepala daerah dan wakilnya menjadi rezim pemilu sejak diundangkannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum. "UU itu mengatur perpindahan pilkada dari rezim pemerintahan daerah ke rezim pemilu. Jadi, istilah pemilu merujuk ke pemilu anggota DPR/DPD/DPRD, pemilu kepala daerah dan wakilnya, serta pemilu presiden dan wakilnya setiap lima tahun sekali," kata Alirman Sori, saat Sidang Paripurna DPD, di gedung Nusantara V Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 16 Februari. Alirman juga menolak jika sengketa hasil Pemilukada nanti ditangani Mahkamah Agung (MA). Jika konsisten bahwa pemilihan kepala daerah merupakan rezim pemilu, imbuhnya, maka yang berwenang menangani sengketanya adalah Mahkamah Konstitusi (MK). Alirman merujuk pada ketentuan Pasal 24C ayat (1) UUD 1945, yang menegaskan bahwa MK berwenang memutus perselisihan hasil pemilu. "Jadi bukan MA," ujar senator asal

Sumatera Barat itu. Selain itu, Komite I DPD menyoroti argumentasi pemerintah dalam RUU Pemilihan Kepala Daerah yang mengusulkan gubernur dipilih oleh DPRD provinsi. "Pemilihan langsung merupakan mekanisme yang paling demokratis. Sehingga, Komite I DPD tetap mempertahankannya,” imbuhnya. Ia juga menyodorkan alasan lain tentang penolakan atas usul pemerintah agar gubernur dipilih DPRD. Menurutnya, jika gubernur tak lagi dipilih langsung maka penyelenggara pemilihan kepala daerahnya adalah DPRD dan KPU Provinsi. Alirman menilai ketentuan RUU versi pemerintah justru melanggar prinsip penyelenggaraan pemilihan yang mandiri. "Ini tentunya bertentangan dengan UU 15/2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum karena pemilihan gubernur tanpa pengawasan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilihan Umum),” imbuhnya. Selain itu Alirman justru menilai RUU pemilihan kepala daerah versi pemerintah itu melanggar hak calon perorangan (independen). "Konsepnya (RUU Pilkada dari pemerintah) tidak mengakomodir calon perorangan, karena konsep pemerintah dalam RUU Pemilihan Kepala Daerah tidak terbuka bagi calon perorangan," ulasnya. (jpnn)

Naib Jalin Komunikasi dengan Sejumlah Parpol Optimis Lewat Jalur Parpol POLEWALI -- Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim (Naib) memastikan diri akan maju bertarung di Pemilukada Polewali Mandar 2013 mendatang. Kepastian Naib maju di Pemilukada Polman setelah melakukan deklarasi keluarga beberapa waktu lalu di kediamannya di Sumberjo Wonomulyo. Selain itu sejumlah jalan protokol di Polewali Mandar terpasang sejumlah baliho milik Naib dengan taqline the next bahkan dikendaraan umum dan pribadi sebagai bentuk sosialisasi bagi Ketua Badan Penanggulangan Narkotika Polewali Mandar ini. Nadjamuddin Ibrahim ketika ditemui, Kamis 16 Februari mengatakan kesiapannya bertarung di Pemilukada Polewali Mandar. Termasuk menjalin komunikasi dengan sejumlah

partai politik di Polewali Mandar. Ia mengatakan sejumlah Parpol memasukkan namanya sebagai salah satu calon yang akan disurvei di partainya. Termasuk beberapa pengurus parpol telah melakukan pembicaraan dengan dirinya sebagai kendaraan politik di Pemilukada Polman. "Ada sekitar lima atau enam partai politik yang menghubungi saya untuk dijadikan sebagai calon di Pemilukada Polman. Tetapi baru sebatas komunikasi politik biasa. Nama parpol yang menjalin komunikasi dengan saya belum bisa diekspose karena pada saatnya ada waktunya untuk mengumumkan ke publik," terangnya. Sehingga dengan komunikasi beberapa Parpol dirinya yakin akan mendapatkan parpol sebagai kedaraan politik yang akan men-

gusungnya di Pemilukada 2013 mendatang. "Tunggulah nanti ada waktunya mengumumkan ke masyarakat parpol mana yang mendukung saya. Sehingga saya optimis diusung Parpol di Pemilukada Polman," beber mantan Kepala PU Polewali Mandar ini. Terkait visi dan misinya maju di Pemilukada Polman, Nadjamuddin Ibrahim secara diplomatis mengatakan akan dipublikasinya juga nantinya saat dirinya melakukan deklarasi secara resmi. Termasuk pasangan yang akan digandeng di Pemilukada Polman. "Termasuk dengan siapa saya akan berpasangan tunggu saja perkembangannya nanti. Karena sudah banyak yang melamarnya untuk berboncengan di Pemilukada Polman tetapi belum diputuskan dengan siapa saya nanti maju, " tandasnya. (mkb)

PPRN Janji tak Ada PAW di DPRD JAKARTA -- DPP Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN)mengimbauseluruhpihak,termasukmantan Ketua Umum PPRN Amelia A. Yani untuk berhenti berbicara soal konflik di tubuh PPRN. Persoalan konflik internal PPRN secara hukum telah selesaidengankeluarnyaputusanKasasiMahkamah Agung(MA).Saatini,waktunyaseluruhkaderPPRN merapatkan barisan, melakukan konsolidasi, kaderisasi, dan sosialisasi partai kepada masyarakat sebagai persiapan menghadapi Pemilu 2014. “Kalau Amelia A. Yani cinta PPRN, jangan lagi bicara soalkonflik-konflikPPRN,ikutilah aturan dan putusanhukumyangada,kasihanmasyarakatyang telah dibingungkan dengan konflik PPRN selama ini,” kata Joller Sitorus, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPRN yang bermarkas di Pondok Bambu, Jakarta, Kamis 16 Februari. Joller Sitorus mengatakan pertarungan Pemilu 2014 tentu bukan pekerjaan yang mudah. Sement-

ara,PPRNselamainidapatdikatakantelahtertinggal dua tahun dibanding partai lainnya dalam melakukankonsolidasi,kaderisasi,dansosialisasiakibatkonflik internal yang berkepanjangan. Oleh sebab itu,sudahsaatini,seluruhkaderdanpengurusPPRN, baik di pusat dan daerah merapatkan barisan bagi upayapemenanganpemilumendatang. DPP PPRN, kata Joller Sitorus, juga telah mengambilkebijakanpentingdipartaiterkaitoptimalisasi konsolidasi, kaderisasi, dan sosialisasi partai ke depan.DPPPPRNtelahmemutuskantidakakanada keputusan PAW terhadap kader dan anggota DPRD PPRN di daerah yang sunggguh-sungguh memperjuangkan kepentingan masyarakat dan taat kepada AD/ART PPRN hingga digelarnya Pemilu 2014. “Dalam suasana menghadapi Pemilu 2014 dan selesainyakonflikinternalPPRNsecarahukum,DPP memastikan tak akan ada lagi ancaman PAW bagi kader di daerah, fokus pada 2014 adalah hal yang

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

PARLEMENTARIA

utama,kamijugamintamaafkepadamasyarakatyang telah dibingungkan dengan konflik PPRN selama ini,walaupun konflik ini sesungguhnya bukanlah sepenuhnya karena kesalahan PPRN ” kata Joller Sitorus. Joller Sitorus menambahkan sejarah konflik PPRN sesungguhnya sangat sederhana. Diawali dengan digelarnya Musyawarah Nasional (Munas) I PPRN versi Amelia A. Yani di Bandung Maret 2010. Kemudian, Amelia A. Yani mendesak Menteri Hukum dan HAM saat itu dijabat Patrialis Akbar untuk mengesahkan hasil Munas illegal di Bandung tersebut dengan menggugat Menteri Hukum dan HAM ke PTUN Jakarta. Selanjutnya, Menteri Hukum dan HAM mengeluarkan SK pengesahan Munas illegal Amelia A. Yani nomor M.HH-17.AH.11.01 Tahun 2010yangdidasarkanpadaperintahputusanPTUN Jakarta nomor 91/G/2010/PTUN-JKT yang belum berkekuatan hukum tetap (incraht).(jpnn)

Pemimpin Redaksi: Naskah M. Nabhan Wakil Pemimpin Redaksi: Mahbub Amiruddin Redaktur Pelaksana: Muhammad Ilham, Koordinator Liputan: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan Dewan Redaksi: H. Syamsu Nur, Naskah M. Nabhan, Mahbub Amiruddin, Muh. Ilham Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Hasan Basri. Layouter/Desain Grafis: Muhammad Ali Akbar, Shofiandhy BT. IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp 25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur SDM & Produksi: Mahbub Amiruddin Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH & Parnert, Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager),

Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 SBY Telp.081342763676 (Sukri)

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

RAPAT. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Madar, dipimpin ketiga pimpinan, menggelar rapat koordinasi antara Badan Musyawarah (Bamus) dengan Badan Legislasi (Baleg) terkait rencana pengesahan dan penetapan Ranperda BPBD menjadi Perda BPBD Polewali Mandar yang dijadwalkan hari ini Jumat, 17 Februari 2012.


6

Opini

RADAR SULBAR Jum’at,17 Februari 2012

Kontroversi Seputar Pembangunan PLTA Karama oleh

Prof. Akbar Tahir

Kepala Bappeda Sulbar Kebutuhan akan tenaga listrik pada era modern saat ini merupakan hal crusial yang dihadapi oleh seluruh kalangan, baik pemerintah, masyarakat terlebih lagi kelompok industri. Hingga tahun 2016, kebutuhan daya listrik Provinsi Sulawesi Barat diprediksi akan meningkat sekitar 60%, berdasarkan asumsi perkembangan pengguna, baik pada sektor perumahan, perkantoran, hotel hingga industri-industri pengolahan hasil-hasil pertanian, perkebunan dan perikanan, pemurnian hasil pertambangan minyak, gas, smeltering logam dan lain sebagainya. Belum lagi, jika kita perluas perkembangan kebutuhan daya listrik ke tingkat Pulau Sulawesi yang saat ini sedang menggeliat menjadi salah satu kekuatan ekonomi di Indonesia.

Menurut perhitungan kasar, saat ini Sulawesi Barat masih ‘surplus’ sekitar 9 MW. Jumlah ini tidak besar bila dibandingkan dengan laju perkembangan derap pembangunan di provinsi termuda di Indonesia ini. Dalam kurun waktu kurang dari dua tahun (triwulan ketiga tahun 2013), bila tidak ada penambahan daya listrik terpasang di wilayah Sulawesi Barat, maka fenomena pemadaman bergilir akan menjadi hal rutin yang akan selalu kita saksikan setiap hari. Mengantisipasi kekurangan daya listrik tersebut, telah diajukan permintaan untuk dapat menambah setidaknya 40 MW dalam dua tahun mendatang ke pihak PLN untuk wilayah Provinsi Sulawesi Barat, melalui usulan pembangunan pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD). Akan tetapi patut diingat bahwa Solar Industri bukanlah bahan bakar yang murah saat ini, walaupun tentu PLTD yang akan dibangun itu dapat memperoleh subsidi pemerintah. Namun dengan beban subsidi pada APBN yang semakin memberatkan saat ini, sampai kapan pemerintah dapat menyediakannya?. Dunia internasional senantiasa berupaya untuk menggali sumber-sumber energi terbarukan (renewableenergy) yang memiliki risiko minimal bagi pengurasan sumber daya alam dan sedapat mungkin meminimalisir risiko dampak pada lingkungan di bumi yang kita huni bersama.Jelas, terdapat beberapa sumberdaya alam alternatif yang dapat digunakan sebagai sumber energi seperti nuklir, angina, energi gelombang laut dan sebagainya. Namun anugerah Tuhan pada Sulawesi Barat berupa hutan yang masih tergolong baik tutupannya, menyediakan Daerah Aliran Sungai yang dapat dikelola sebagai sumber pembangkit energi ter-

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

barukan. Cekungan Sungai Karama terletak pada bagian tengah sisi utara Provinsi Sulawesi Barat.Aliran sungai berasal dari pegunungan sebelah timur dan mengalir ke arah barat, dan cabang Sungai Bonehau mengalir ke dalamnya pada bagian tengah Sungai Karama. Panjang total sungai ini sekitar 175 km dengan ketinggian sekitar 600m. Area catchment/aliran air ditutupi oleh semak dan tetumbuhan dengan rasio tutupan vegetasinya lebih dari 96%.Muara Sungai Karama terletak sekitar 60 km di sebelah utara kota Mamuju, ibukota Provinsi Sulawesi Barat. Pengembangan tenaga listrik air di Karama 1 dipastikan akan menghasilkan energi bersih (clean energy), tanpa efek samping pada lingkungan. Strategi mitigasi terhadap dampak lingkungan terutama dititikberatkan pada perlindungan lingkungan yang penekanannya diberikan pada aspek konservasi tanah dan air. Dari hasil penjajakan awal lingkungan oleh pihak CGGC,diyakini bahwa tidak akan ada dampak lingkungan, baik pada saat konstruksi denga rencana kerja proyek yang pada dasarnya sangat layak. Langkah-langkah perlindungan lingkungan yang telah ditetapkan termasuk didalamnya adalah pencemaran air yang diprediksi akan berasal dari penambangan batu dan bahan organik dari dedaunan vegetasi di sekitar area genangan yang masih sangat tinggi tingkat penutupannya. Selain itu, untuk pencemaran udara yang paling besar kontribusinya adalah proses bongkar muat semen selama proses konstruksi berlangsung. Jenis pencemaran lain adalah tingkat kebisingan yang tinggi selama proses konstruksi bendungan (dam) yang akan melibatkan mesin. Untuk itu, telah disusun

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

rencana aksi penanggulangan pencemaran bahan organik selama berlangsungnya proses pembangunan yang juga disertai dengan pengadaan pusat kesehatan, baik untuk melayani pekerja konstruksi maupun masyarakat di sekitar lokasi pembangunan. Inundasi area reservoir dan konstruksi area persimpangan/sambungannya jelas mempersyaratkan pemindahan/relokasi sejumlah masyarakat yang menghuni lokasi rencana,pemindahan lokasi kebun dan lahan kebun pekarangan yang akan dipindahkan pada lokasi baru (resettlement). Hal ini akan secara bersama-sama dirancang dan dilaksanakan antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dan Pemerintah Kabupaten Mamuju, dimana lokasi proyek PLTA Karama 1 berada. Dalam persiapan penyediaan lokasi rencana tersebut, akan dilakukan kajian akademik yang bersifat independen yang akan melibatkan seluruh komponen (stakeholders) yang terkait dengan rencana pembangunan PLTA Karama. Akan halnya dengan mineral yang terdapat pada perbatasan Bonehau dan Kalumpang, umumnya berupa emas, batu bara, mangan, besi dan kapur. Terdapat 8 jenis mineral yang sudah diusahakan di bawah skema dam 120m disepanjang tepian Sungai Bonehau dan Sungai Karama, termasuk: 1 penambangan bijih besi, 1 penambangan mangan dan 6 unit pengusahaan batu bara. Semua ini akan ditentukan niai kompensasi investasinya di masa mendatang. Demikian juga dengan sejumlah kecil PLTM yang masih berfungsi akan diperbaiki apabila terkena dampak proyek pembangunan PLTA Karama 1.

Baca HAL.7

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

Tajuk Money politic dan kondisi wong cilik KETUA Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengingatkan agar pemilihan presiden (pilpres) mendatang harus bebas praktek money politic atau permainan uang. Demokratis tidaknya pemilihan umum juga tergantung partisipasi masyarakat, khususnya tidak tergiur dengan iming-iming pemberian uang. "Money politic harus di eleminir, jangan sampai terjadi supaya pemilu demokratis. Jadi, itu terpulang kepada pemilih," kata Megawati usai menghadiri rapat pimpinan Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Selasa(14/ 2). Megawati berpendapat, yang paling utama harus berlangsung jujur dan adil. DPR masih menggodok revisi UU Pemilu. "Generasi muda yang mau mencalonkan diri sebagai capres harus tahu betul bagaimana mengelola Indonesia secara baik dan benar," kata dia. Siapakah yang biasanya main uang dalam berpolitik? Jawabnya pasti, para politisi. Maka agak aneh jika Megawati malah menggantungkan bebas money politik justru kepada rakyat. Sebab yang bermain itu para elit politik atau mereka yang akan maju menjadi anggota dewan maupun calon presiden. Mereka punya uang dan punya kekuasaan yang bahkan bisa membuat abang-birunya keadaan. Di sisi lain, rakyat kita yang miskin kabarnya mencapai 20 persen penduduk atau sekitar 50 juta orang. Wajar saja jika rakyat merasa berterima kasih jika ada orang memberi uang, karena politik sekalipun. Sebab, itung-itung hal itu sudah meringankan kemiskinan sesaat bagi mereka. Soal itu uang hasil korupsi atau bukan, tokh ada lembaga negara yang akan bisa melacak kekayaan pejabat. Meski demikian tindak lanjut pelacakan harta pejabat juga tidak jelas hasilnya karena sampai saat ini mereka yang menang Pemilu rasanya aman-aman saja. Pemilu tahun 2009 banyak diributkan tak lepas pula dari money poltik. DPR kabarnya hidup mewah, sementara pemberantasan korupsi jalan di tempat. Lebih dari itu penegakan hukum atau supremasi hukum baru sebatas pemanis kata. Lalu siapa seharusnya yang bisa mengerem money politik. Pada Pemilu lalu ada komunitas di Jateng dan Jatim yang tidak mengharamkan money politik. Terima saja uangnya, soal memilih itu kan bebas rahasia, perlu apa balas budi jika suara rakyat justru malah diperjual-belikan. Yang jelas pemberian uang menjelang Pemilu biasanya sekedar uang jajan yang tidak akan mampu mengentaskan kemiskinan mereka/rakyat yang menerima. (net)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

LOWONGAN KERJA

Radar Sulbar

Sebuah Perusahaan yang tergabung dalam "CMO GROUP" mengadakan ekspansi untuk membuka lowongan KANTOR WILAYAH di SULAWESI BARAT membutuhkan segera Karyawan - karyawati untuk posisi sebagai berikut : 1. Kepala Kantor Wilayah (KKW) 2. Pimpinan Cabang (PC) 3. Staf Keuangan (SK) 4. Kasir (KS) 5. Staf Logistik (SL) Dengan klasifikasi sbb : - Untuk posisi No. 1 Pendidikan Minimal Sarjana Muda - Untuk posisi No. 2 s/d No. 5 Pendidikan minimal SMU Sederajat - Cantumkan Kode Job Jabatan disebelah kiri Amplop Lamaran Dengan menyertakan : 1. Fc. Ijazah Terakhir 2. Surat Lamaran Kerja 3. Daftar Riwayat Hidup singkat 4. Fc. Kartu Tanda Penduduk (KTP) 5. 3 Lembar Foto Ukuran 3 x 4, & 2 Lembar 2 x 3 6. Surat keterangan lain yang dapat mendukung.

Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

Mau Pasang IKLAN

Website ATAU Koran HUBUNGI

Lamaran di antar langsung kepada bagian personalia " CMO GROUP" Alamat Jl. H. Andi Dai No. 23 Mamuju (HOTEL MARANNU GOLDEN HOTEL) Paling lambat 1 (satu) Minggu setelah iklan ini terbit.

081 241 843 180

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net

KESEMPATAN BERKARIR Multifinance yang telah Go Publik dengan pengalaman lebih dari 30 tahun dan memiliki lebih dari 130 Cabang di seluruh indonesia membuka kesempatan bagi anda yang memiliki motivasi kerja tinggi, ulet, dan gigih untuk menempati posisi sebagai : SURVEYOR MOBIL (ME) SURVEYOR MOTOR (AE) FIELD COLLECTOR (FC) OPERASIONAL STAFF (ADM) Kualifikasi : - Pendidikan Minimal D3 (khusus AE minimal SMU) - Berpenampilan menarik (pria/wanita) - Leadership, Berjiwa marketing, Komunikatif, Ulet, Energik dan inisiatif - Memiliki SIM (C/A) Aktif ((ME,AE,FC) - Menyerahkan CV (Daftar Riwayat Hidup) FC KTP, FC Ijasah dan transkrip nilai terakhir, - Pas Photo 3x4 = 2 Lembar. Bersedia di tempatkan di daerah SULAWESI BARAT Lamaran beserta CV dikirim ke : PT. BFI Finance Indonesia, Tbk. Jl. Abd Wahab Azasi No. 44 Tlp. 0426-2323899 / Hp 085 255 606 232 Mamuju - Sulawesi Barat 91511 (To : Adi Zuhrah L - HRD)


sambungan 7

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

Pendidikan yang Berinvestasi LANJUTAN HALAMAN 1

manusia mencapai pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani secara sempurna agar memiliki sifat-sifat kemanusiaan berupa akhlak yang sempurna, jujur dengan tujuan hidup menjadi hamba Allah SWT. Pendidikan dalam konteks universal kekinian adalah membangun sumber daya manusia Indonesia seutuhnya sehingga bisa berperan maksimal dalam konteks percaturan global. Pendidikan modal dasar dan utama dalam pembangunan. Tanpa pendidikan kita hanya bisa menjadi penonton yang setiap saat diombang-ambingkan oleh perubahan zaman, menjadi bangsa terjajah karena kebodohannya. Bicara mengenai pentingnya pendidikan suatu bangsa mari kita belajar dari pengalaman Jepang membangun negaranya. Sebelum menjadi negara besar seperti sekarang ini, Jepang pada Perang Dunia II tahun 1945 hancur lebur akibat Bom Hiroshima dan Nagasaki. Ratusan ribu rakyat Jepang meninggal, infrastruktur Jepang luluhlantak. Namun satu pertanyaan yang diutarakan Kaisar Jepang kepada bawahannya kala itu. "Berapa orang guru yang tersisa?. Ini membuktikan pemimpin Jepang kala itu percaya dengan kehadiran para guru maka masa depan bangsa Jepang akan cerah. Sebab di tangan para guru, pendidikan digalakkan dan lahir manusia-manusia dengan sumber daya mumpuni, dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan tangguh. Jepang berhasil melakukan restorasi dan reformasi dalam bidang pendidikan, terbukti Jepang kini merupakan kiblat ilmu pengetahuan dan tekhnologi dunia. Bagaimana dengan Indonesia, faktanya sebagian kalangan masyarakat lebih tertarik mengejar kepentingan jangka pendek saling berebut kekuasaan atau kekayaan semata. Pendidikan masih ditempatkan diurutan sekian, pendidikan hanya diperlukan untuk mendapatkan legalitas ijazah. Pendidikan belum ditempatkan sebagai investasi sosial (social investment) jangka panjang di tengah masyarakat. Padahal pendidikan merupakan fondasi utama membangun infrastruktur sosial, budaya, ekonomi, industri, dan sebagainya. Untuk membangun infrastruktur bangsa tidak menggunakan jalur pintas satu atau dua tahun tapi hingga puluhan tahun. Memang pendidikan berinvestasi sosial butuh waktu cukup lama namun manfaat yang diperoleh bisa berdampak luar biasa bagi diri sendiri dan orang lain. Investasi sosial bidang pendidikan juga mengenal kalkulasi imbal hasil. Insya Allah biaya yang digunakan untuk belajar mengenyam pendidikan suatu saat bisa kembali setelah memasuki dunia kerja. Bagi orang Indonesia berlaku persepsi publik bahwa status sosial seseorang juga bisa dilihat dari tingkat pendidikannya, bukankah ini juga sebuah investasi? Ilmu yang diperoleh saat mengenyam pendidikan kelak juga bisa ditularkan kepada orang. Bukankah itu sebuah amal ibadah sekaligus modal diakherat kelak? Inilah sebagian manfaat dari hasil investasi pendidikan. Pendidikan harus menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Semakin banyak rakyat dalam satu negara mengenyam pendidikan berupa ilmu pengetahuan dan keterampilan maka semakin bagus dan kian mudah membangun bangsa dan negara. Bicara investasi tentu dalam pengertian luas tidak hanya diindentikan dalam kategorisasi dukungan finansial atau sesuatu dalam takaran fisik semata. Substansi investasi juga bisa berupa sesuatu yang non fisik seperti pengetahuan dan tingkat pendidikan, pemahaman budaya, kematangan spritual, dan sebagainya. Pendidikan investasi yang berkarakter sosial dicanangkan dimulai dari tekad pribadi untuk maju dan berkembang. Namun tekad saja belum cukup tanpa dukungan dan campur tangan pemerintah.Intervensi dari pemerintah diwujudkan dalam banyak hal termasuk alokasi anggaran pendidikan dalam APBD maupun APBN. Konstitusi negara mewajibkan alokasi anggaran pendidikan dana APBN sebesar 20 persen. Untuk tahun 2012 APBN mengalokasikan Rp 256 triliun untuk sektor pendidikan.Dengan anggaran sebesar itu sebenarnya bisa menunjang perbaikan investasi pendidikan di tanah air. Namun kenyataannya pendidikan kita kian hari masih carut-marut saja. Lihatlah sistem dan struktur pendidikan nasional yang masih amburadul, kurikulum berlaku yang masih simpang siur, gedung sekolah yang belum memadai, bahkan renumerasi atau kesejahteraan tenaga pengajar yang belum mendapat perhatian serius pemerintah. Belum lagi masalah lainnya yang tak kalah pentingnya. Perpaduan dua aspek ini sebenarnya cukup bagi kita menggalakkan investasi pendidikan tanah air. Sulit rasanya bisa maju tanpa tekad kuat dari diri sendiri untuk mengenyam pendidikan meskipun infrastruktur pendidikan sudah disiapkan oleh pemerintah. Pendidikan juga tak bisa dilepaskan dari peradaban dan karakter budaya bangsa. Tidak melupakan kecerdasan spiritual, nalar, berbudaya, berintegritas, serta kepribadian yang mumpuni. Inilah pendidikan berakrakter yang selama ini banyak kita dengar yang jika kita padukan dengan pendidikan berinvestasi sosial akan melahirkan manusia Indonesia seutuhnya yang berperikemanusiaan bertindak adil dan beradab. Pendidikan yang memiliki cita rasa sosial yang diaplikasikan melalui tindakan yang bisa dipertanggungjawabkan.(Kirimkan tanggapan Anda atas tulisan ini melalui E-mail : muhasrianas@yahoo.co.id atau Facebook : Muhammad Asri Anas II). (adv)

Rembuk BUMN Dibuka Hari Ini BALIKPAPAN -- Rembuk BUMN yang diselenggarakan Institut Lembang 9 (iL9) bakal dibuka, 17 Februari, hari ini, di The New Benakutai Hotel dan Apartement. Dua tokoh besar nasional masing-masing mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla dan Menteri BUMN, Dahlan Iskan sipastikan hadir di Kota Balikpapan dalam menyemakan visi membesarkan BUMN. Tujuannya agar supaya BUMN bisa lebih maksimal dalam menunjang ketahanan perekonomian Indonesia kedepan. Rembuk BUMN yang pertama ini dihadiri tak hanya dihadiri perusahaan swasta dari dalam negeri. Tapi, juga pesertanya ada beberapa perusahaan internasional yang hadir, untuk berembuk dengan tokoh besar Indonesia itu. Persiapannya sendiri sudah mendapat sambutan

baik dari pemerintah setempatyakni Pemerintah Kota Balikpapan sebagai tuan rumah. Dalam hal ini sendiri, Walikota Balikpapan, H Rizal Effendi menyatakan kesiapannya untuk menyabut tokoh besar itu. "Kami mendukung kegiatan yang diselenggarakan iL9 ini. Kami juga siap bersinergi dengan panitia dalam hal pelaksanaanya," ujar Rizal Effendi ketika melakukan pertemuan dengan Eksekutif iL9. Pada pertemuan yang singkat itu, Rizal Effendi disambut Ketua Panitia Pelaksana, Rapsel Ali, Institution Relations Director iL9, Basri Cako, Direktur Utama The New Benakutai Hotel dan Apartement, Hatta Alwi dan Pimpinan Media Australia, James. Rapsel Ali menuturkan, selain kehadiran dua tokoh nasional itu, juga akan hadir

beberapa menteri dan direktur BUMN. "Ini diupayakan menjadi sebuah jembatan untuk menjawab persoalan yang biasa timbul di dalam tubuh BUMN. Juga, sebagai wadah sinerjitas antara pihak swasta dengan perusahaan milik negara untuk memajukan perekonomian," katanya. Pada rembuk itu, diangkat sebuah tema "Transformasi BUMN Menuju Ketahanan Ekonomi Nasional". Pembahasannya sendiri melingkupi energi, infrastruktu dan keuangan. Pihak panitia sendiri merasa sangat senang atas bantuan yang diberikan oleh Walikota untuk kesuksesan acara itu sendiri. Bahkna, Walikota sebagai tuan rumah akan memberikan sambutan kepada peserta dan juga kepada tamu kehormatan yang nantinya akan hadir. Pemilihan Kota Balikpa-

NET

pan sebagai tempat dilaksanakannya rembuk ini, sebab Balikpapan merupakan pintu gerbang Pulau Kalimantan, utamanya Kalimantan Timur. Tujuannya juga untuk memberikan ruang bagi tokohtokoh nasional untuk melihat langsung perkembangan di Indonesia Timur.

Kegiatan ini sendiri dikatakan Rapsel Ali kalau sejalan dengan program pemerintah yakni Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Utamanya dalam pengembangan koridor-koridor yang ada di Timur Indonesia. (fmc)

RS Kehabisan Oxigen, Pasien Meninggal LANJUTAN HALAMAN 1

Muhammad menambahkan, sebelumnya pasien tersebut mendapat perawatan sementara pasca mengalami kecelakaan. Hanya saja, pihaknya tidak dapat melanjutkan perawatan tersebut akibat oxigen di RSU Regional Sulbar telah habis. Muhammad mengatakan, sejumlah pasien RSU Regional Sulbar juga terancam dengan tidak adanya oksigen.

"Bukan rumah sakit jika tidak tersedia oxigen, sebab oxigen merupakan obat yang banyak digunakan dalam kondisi sangat kritis seperti saat dilakukan operasi," imbuh Muhammad. Ia mengaku pernah menyampaikan kepada Direktur RSU Regional Sulbar, dr Suparman, agar ketersediaan oxigen tersebut menjadi perhatian utama. "Jika dalam

waktu satu setengah jam oxigen di rumah sakit habis, saya dapat memastikan akan terjadi kejadian yang sangat membahayakan bagi pasien. Hal ini terbukti dari kejadian meninggalnya seorang pasien karena tidak mendapat perawatan operasi akibat kehabisan oxigen," imbuh Muhammad. Kondisi buruk lain yang juga dialami, sejumlah obat-

obatan di RSU Regional Sulbar juga telah habis. Sehingga terkadang dirinya tidak dapat melakukan operasi akibat kondisi itu. "Kalau obat juga habis kita tidak dapat berbuat apaapa. Kan tidak mungkin memberikan pelayanan tanpa ada obat-obatan," keluh Muhammad. Terpisah, keluarga pasien yang meninggal akibat keha-

bisan oxigen tersebut, Sakaria, sangat menyayangkan kejadian itu. "Sebelumnya kondisi M Sudin memang kritis, pihak RSU mengaku harus mengoperasinya. Namun sayang mereka urung melakukan akibat dari oxigen yang telah habis. Saya berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi," ungkapnya. (*)

Gubernur Gratiskan Perawatan Sepnimar LANJUTAN HALAMAN 1

Terlihat raut sedih dari wajah Anwar saat berjabatan tangan dengan orang tua Sepnimar dan ketika menyentuh kepala pasien yang sedang mengadu kesakitan. Melihat kondisi pasien, Anwar memerintahkan dr Suparman dan dr Azis untuk memberikan pelayanan terbaik serta menggratiskan seluruh biaya perawatan. "Laksanakan semua langkah medis yang perlu dan gratiskan biayanya. Pemprov Sulbar harus menanggung semua biaya Sepnimar selama perawatan," tegas Anwar Adnan Saleh. Anwar juga mem-

inta agar setelah perawatan di RSU tersebut dan Sepnimar dinyatakan dalam kondisi stabil maka pasien tersebut harus diterbangkan ke Makassar dengan pembiayaan Pemprov Sulbar untuk menjalani perawatan lebih intensif. "Mulai masuk rumah sakit ini, Sepnimar di bawah tanggung jawab Pemprov Sulbar. Termasuk biaya hidup orang tua Sepnimar selama perawatan pasien. Saya tidak mau dengar ada berita mereka ditelantarkan," ungkap Anwar. Selain menggratiskan seluruh biaya perawatan Sep-

nimar baik di Mamuju maupun di Makassar nanti, Anwar juga memberikan bantuan berupa uang tunai. Namun jumlah bantuan tersebut tidak diketahui karena langsung diserahkan ke ibu Sepnimar dalam amplop berwarna putih. Koordinasi Kurang Bagus Pada kunjungan itu, Anwar juga menyatakan kekecewaan terhadap koordinasi antar institusi pemerintahan dan institusi kesehatan dari tingkat bawah ke atas.

Kejadian ini dinilai merupakan sebuah pelajaran besar terhadap seluruh aparatur pemerintahan di daerah. "Bagaimana Sepnimar bisa menderita selama satu tahun baru terdeteksi, ini adalah bukti kurang bagusnya koordinasi di daerah. Mulai dari kepala desa, camat, hingga ke tingkat atas harusnya ada informasi. Begitupun dengan posyandu, puskesmas, dan rumah sakit harusnya bisa saling berkoordinasi," ujarnya. Dikatakan, ada dana untuk petugas posyandu masing-masing sebesar Rp

100 juta. Dana seperti ini telah tiga tahun berturut-turut dilaksanakan. Namun ternyata, petugas belum mampu melakukan identifikasi dan menyikapi pasien seperti Sepnimar. "Sudah ada bantuan kendaraan, ada pula bantuan biaya operasional. Seharusnya bantuan itu bisa dilakukan untuk melakukan identifikasi dan perawatan pasien seperti itu. Kalau memang tingkat posyandu atau puskesmas tidak sanggup, langsung laporkan ke kabupaten atau provinsi," ujar Anwar. (dir)

Mendagri Masih Tunggu Fatwa MA LANJUTAN HALAMAN 1

Koordinasi tersebut penting untuk mencegah dampak buruk dari masalah ini. Anwar sendiri mengaku siap mengamankan apapun keputusan dari Mendagri nantinya.

"Beliau juga akan mengundang pakar untuk menerjemahkan amar putusan MA tersebut. Dampaknya ini kan ke seluruh Indonesia. Ini akan menjadi yurisprudensi," ujar

Anwar, 13 Februari lalu. Anwar Adnan Saleh mengganti Obed dari posisinya sebagai Bupati Mamasa, karena sudah menyandang status terpidana waktu itu. Namun,

Obed melakukan upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) terkait kasus dugaan korupsi yang menderanya. Upaya PK Obed membuahkan hasil, MA memenangkan

mantan Bupati Mamasa itu. Dalam amar putusannya, MA meminta seluruh hak-hak Obed dikembalikan, juga nama baiknya direhabilitasi. (fmc)

Mutiara Polman di Perantauan LANJUTAN HALAMAN 1

Memulai karir sebagai guru pendidik pada salah satu SMA di Kota Palu Sulawesi Tengah, karirnya semakin menanjak. Dan akhirnya pada periode pemerintahan Walikota H. Baso Lamakkarate, pria berperawakan atletis ini dipercayakan sebagai Kepala Bagian Umum Pemkot Palu. Seiring bergulirnya waktu dan pergantian walikota sebanyak tiga kali, dengan kerja

keras dan dedikasi yang tinggi terhadap profesi, Ramli masih dipercaya untuk berperan dalam pembangunan. Pada periode kepemimpinan Walikota Palu H. Rusdy Mastura, anak pasangan Sumang (Pua Dasir) dengan Isyah ini diberi kepercayaan sebagai Sekretaris Dinas Penataan Kota dan Perumahan. Dalam kurun waktu tidak lama, Ramli diangkat menja-

di Kepala Dinas Penataan Ruang dan Perumahan. Sebagai putra daerah Polman, Ayah dari Ahmad Rivai (22) dan Akmal Rochmadi (20) ini memiliki kecintaan yang tinggi terhadap kampung halaman. Ia memiliki keinginan yang tinggi kembali ke kampung kelahiran untuk memberikan sumbangsih tenaga, pemikiran, dan waktu untuk

membawa Polewali Mandar lebih baik lagi. Dengan menggunakan stelan baju safari ditemui di ruang kerjanya, lelaki low profile ini mengutarakan bahwa Polewali Mandar memiliki kekayaan spirit. Tiga etnis suku besar di Polman yakni Mandar, Pattae, dan Bugis jika bersatu maka menjadi spirit dan kekuatan besar untuk mem-

bangun dan memajukan Polman yang lebih baik. "Ke depan jika masyarakat menghendaki dan Allah SWT merestui, saya akan kembali ke Polman untuk mengabdikan diri. Kita ini adalah putra daerah Polman, hanya saja berkarya dan mengabdi di daerah lain. Sekarang saatnya untuk mendedikasikan diri sepenuhnya untuk Polewali Mandar," kata Ramli. (adv)

Kontroversi Seputar Pembangunan PLTA Karama LANJUTAN HALAMAN 1

Beberapa fasilitas khusus juga secara eksplisit direkonstruksi utamanya berupa jalan, khususnya pada jalur Mamuju-Kalumpang sepanjang Sungai Bonehau. Direncanakan jalan ini akan membentang sepanjang Sungai Bonehau hingga Pelosian. Jalan ini akan dibangun dibagian bawah Sungai Bonehau terus sepanjang sisi kanan tepian sungai hingga mencapai desa Mappu. Jetty harus diadakan

untuk mengatasi masalah perjalanan masyarakat pada bagian atas Sungai Karama di Kalumpang. Dari beberapa skema tinggi dam yang tersedia, maka untuk Proyek PLTA Karama 1, skema 115m yang akan menghasilkan daya sebesar 450 MW yang paling sesuai dengan tingkat IRR tertinggi yang akan diadopsi, selain akan menghasilkan daya sebesar 2.412 GWh per tahun. Menu-

rut rencananya, waktu konstruksi untuk Stasiun PLTA Karama 1 akan memakan waktu hingga 54 bulan. Pada akhirnya, niat baik Pemerintah untuk lebih meningkatkan daya saing Provinsi Sulawesi Barat dalam merubah potensi sumber daya alam menjadi kinetik penggerak pembangunan menuju pertumbuhan ekonomi yang secara langsung akan berdampak pada

peningkatan kesejahteraan masyarakat, sepatutnya mendapatkan dukungan dari kita semua. Bila gelombang unjuk rasa menentang pengembangan PLTA Karama ini terus berlangsung, maka pihak investor yang sudah menyatakan komitmen penuh untuk pengembangan PLTA Karama tidak mustahil akan mengalihkan investasinya ke daerah lain (Provinsi Papua, siap untuk meneri-

manya). Lantas hingga kapan kecukupan daya listrik akan terpenuhi? Beberapa pertanyaan tentang rencana pengembangan Provinsi Sulawesi Barat sebagai daerah agro industriakan menjadi sulit terjawab. Semuanya berpulang kepada kita warga Sulawesi Barat untuk menentukan pilihan kita menuju citacita pembentukan Provinsi ini menjadi Sulawesi Barat yang Mala’bi. (*)


Radar Polewali

8 PDAM Janji Layani Warga Sumarrang POLEWALI -- Desa Sumarrang Kecamatan Campalagian yang selama ini belum mendapatkan pelayanan PDAM dalam waktu dekat akan terpenuhi. Direktur PDAM Polewali Mandar, Mustadir, Kamis, 9 Februari menyampaikan, Balai Besar Jeneberang Pompengan (BB JBPB) Makassar pada tahun ini akan membangun sarana instalasi pengolahan air (IPAL) dan embun. Disebutkan, untuk pembangunan Ipal seperti yang terbangun di Binuang saat ini, direncanakan bulan Maret yang akan melayani 2000 pelanggan. Untuk kapasitas Ipal diperkirakan mencapai 2000 liter per detik, dan kapasitas embun yang diperkirakan mencapai 40 liter per detik. "Untuk pembangunan tersebut, kami belum tahu dananya. Sesuai informasi yang diperoleh akan dimulai Maret 2012, dan sebelum pembangunan akan dilakukan sosialisasi ke masyarakat," kata Mustadir. Ia juga mengatakan, dengan pembangunan sarana Ipal tersebut, nantinya akan melayani 12 desa. Untuk pelayanan PDAM di Desa Sumarrang Kecamatan Campalagian, lanjut Mustadir selama ini memang belum terlayani. (afr/mkb)

ABM : PTSP Minimalisir Keluhan Masyarakat POLEWALI -- Penerapan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang dilaksanakan Dinas Pendapatan dan Perizinan Polewali Mandar diharapkan dapat meminimalisir berbagai keluhan yang selama ini muncul terhadap kinerja pelayanan publik di Polewali Mandar. Hal tersebut disampaikan Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar, saat sosialisasi implementasi pelayanan perizina di Hotel Lilianto, Kamis, 9 Februari. Ali Baal Masdar juga menyampaikan, dalam pelaksanaan pelayanan perizinan harus sesuai dengan standar pelayanan minimal (SPM). "Yang sangat penting juga harus mengedepankan trasnparansi, khususnya terkait pelayanan dan tarif yang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan," terang ABM. Ia juga menyampaikan, dalam mewujudkan transparansi, dinas terkait diharapkan aktif mempublikasikan kebijakan PTSP kepada khalayak umum, bisa memanfaatkan instrumen sosialisasi yang ada seperti media sebagai sarana sosialisasi yang cukup efektif, selain upaya lain yang dianggap perlu. Untuk lebih memaksimalkan asas transparansi tersebut, lanjut Bupati ABM mengimbau kepada Dispenda dan Perizinan agar membuka layanan kotak pengaduan yang bisa memberikan ruang bagi masyarakat jika di kemudain hari masih ditemukan kelemahan dalam pelaksanaan PTSP. (afr/mkb)

EKSEKUTIF

Tolak Kasek Diganti, Siswa MAN Lampa Demo RADAR/IST

DEMO. Sejumlah siswa MAN Lampa Kabupaten Polewali Mandar melakukan aksi unjuk rasa di sekolahnya, Kamis 9 Februari 2012. Mereka menolak pergantian Kasek secara mendadak oleh Kementerian Agama Sulbar.

REPORTER: KADIR TENNIEWA EDITOR: AMRI MAKKARUBA POLEWALI -- Ratusan siswa Madrasyah ALiah Negeri (MAN) Lampa Kecamatan Mapilli Kabupaten Polman lakukan aksi unjuk rasa, Kamis siang 9 Februari 2011. Aksi ini dipicu adanya isu rencana mutasi kepala sekolah (Kasek) secara mendadak sehingga seluruh siswa melakukan penolakan. Siswa menolak karena alasan mutasi tidak jelas sedangkan kasek yang dijabat, H Laupa baru berjalan enam bulan. Sehingga siswa menilai mutasi tersebut terlalu dini dilakukan sementara kepemimpinan, H Laupa juga dinilainya tidak memiliki masalah di sekolah baik terhadap guru ataupun siswa. Apalagi 221 siswa MAN akan menghadapi Ujian Nasional (UN) sehingga dipastikan mutasi itu akan berdampak negatif bagi mereka. Akibatnya seluruh siswa menggelar aksi demonstarsi di halaman sekolah dan mereka menuntut agar penggantian kasek segera dibatalkan untuk ditinjau kembali. Dalam aksi tersebut siswa berorasi dihadapan ruang guru menyampaikan tuntutannya. Sejumlah guru yang menyaksikan hal tersebut tampak kebingungan dan hanya pasrah melihat kondisi yang terjadi. Salah seorang siswa yang

juga mantan Ketua Osis MAN Lampa, Ansar Arif sangat menyesalkan keputusan Kanwil Kemenag Sulbar yang melakukan mutasi saat menjelang ujian. Sebab bagaimanapun proses mutasi itu akan membawa pengaruh terhadap kondisi sekolah yang sedang berjalan baik dan lancar saat ini. Jika mutasi tersebut harus dilakukan kata Ansar, siswa berharap pengangkatan kasek berasal dari lingkup MAN sendiri. Sebab siswa telah memiliki figur kasek yang sudah mengabdi di sekolah itu selama sepuluh tahun lebih dan figur tersebut dinilainya sangat cakap serta cukup berpotensi. "Sudah lama kami menyiapkan figur tersebut, dan itupun proses mutasi diminta agar tidak dilakukan sebelum UN selesai," pinta Ansar. Ketua LKS MAN ini mengatakan, jika mutasi tetap dipaksakan maka seluruh siswa akan menggelar aksi mogok belajar. Sebab kepemimpinan H Laupa masih sangat diharapkan di sekolah tersebut. Hal senanda juga disampaikan Ketua Osis, Muhammad Ali Saputra. Menurutnya saat menerima informasi mutasi kasek sekira pukul 09.00 Kamis pagi kemarin. Siswa langsung mogok belajar dan

menuntut untuk dilakukan rapat bersama guru dan dewan komite. Hasil rapat tersebut melahirkan sejumlah pernyataan sikap diantaranya, menolak adanya mutasi kasek dan siswa tetap mempertahankan H Laupa sebagai kasek. Jika mutasi tersebut harus dilakukan maka siswa meminta agar mutasi dilaksanakan setelah UN selesai. Selain itu siswa menuntut pengangkatan kasek harus berasal dari lingkup sekolah itu sebab siswa sudah memiliki figur kasek. Bila hal tersebut tetap dipaksakan maka 787 siswa MAN mengancam akan melakukan mogok belajar dan tetap melakukan penolakan terhadap kasek yang diangkat dari luar sekolah. Atas kejadian tersebut Pembina Osis, Rosmiati mengaku tidak berdaya melihat aksi yang digelar siswanya itu. Kata dia aksi tersebut mendadak saja terjadi dan diakuinya seluruh siswa merasa kecewa setelah mengetahui adanya keputusan mutasi yang mendadak itu. Ia mengaku keputusan siswa tersebut meresahkan guru sebab jika siswa melakukan aksi mogok belajar tentu saja guru tidak dapat beraktifitas dan otomatis akan mogok mengajar. Terkait adanya mutasi mendadak, Ia bersama guru lainnya mengaku turut mera-

sa kecewa. Sebab kepemimpinan, H Laupa dinilainya sangat baik selama ini dan baru berjalan enam bulan. Menurutnya yang lebih memprihatinkan lagi sebab mutasi tersebut dilakukan saat menjelang UN, sementara proses perlengkapan administrasi sebelumnya dilakukan H Laupa dan tentunya masih merupakan tanggungjawabnya hingga UN berlangsung. Menaggapi aksi demostrasi tersebut, kasek H Laupa mengatakan, itu merupakan proses alami yang terjadi diluar sepengetahuan dirinya. Diakuinya Ia tidak menduga akan terjadi hal itu mengetahui adanya aksi demo saat seluruh siswa telah memenuhi halaman sekolah dan melakukan orasi. Terkait mutasi atas dirinya kata dia, tetap menerima keputusan itu. "Sebagai bawahan yang taat kemanapun ditempatkan saya tetap menerima keputusan itu. Sebab pada dasarnya kami sebagai orang yang diatur tidak punya alasan untuk menolak," tegas Laupa. Meski demikian ia mengaku menyesalkan adanya mutasi sebelum UN dilaksanakan sebab diakuatirkan mutasi tersebut akan berdampak negatif terhadap siswanya yang akan menghadapi UN. Sesuai dengan keputusan Kanwil Kemenag Sulbar, H Laupa digantikan oleh Syamsuri Halim. (k2/mkb)

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

Polman Terapkan Pelayanan Terpadu Satu Pintu POLEWALI -- Dalam memudahkan pelayanan perizinan di Polewali Mandar dalam waktu dekat akan diterapkan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Untuk mewujudkan rencana ini Dinas Pendapatan dan Perizinan sebagai pengelola Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Terpadu Satu Pintu sejak 2011 telah memprogram sistem informasi yang berbasis teknologi informasi (IT) yang pengoperasionalnya telah dilaksanakan pada awal tahun 2012. Terkait pelaksanaan rencana ini, Pemkab Polewali Mandar melakukan sosialisasi Penyelenggaraan Pelayanan terpadu Satu Pintu (PTSP) yang berlangsung di Hotel Lilianto, Kamis, 9 Februari yang diikuti oleh unsur DPRD, staf ahli bupati, pimpinan SKPD, kepala bagian, dan para camat. Kepala Dinas Pendapatan dan Perizinan Polewali Mandar, Suaib Kambo menyampaikan dengan adanya pelayanan perizinan dan non perizinan dapat meminimalisir berbagai permasalahan perizinan antara lain terlalu banyaknya izin yang harus dipenuhi, proses pengurusan berbelit-belit dan tidak transparansi, waktu pengurusan izin yang relatif lama dan tidak adanya kejelasan kepastian izin selesai serta banyaknya pintu atau meja yang harus dilalui pemohon. Sementara itu, Direktur Pengembangan Ekonomi Daerah Kemendagri, W Sigit Pujianto ada beberapa manfaat dengan adanya keberadaan PTSP bagi masyarakat yakni dengan adanya PTSP masyarakat dapat memperoleh pelayanan publik yang lebih baik serta mendapatkan kepastian dan jaminan hukum dari formalitas yang dimiliki. Sedangkan manfaat bagi pemerintah antara lain mengurangi beban administratif karena pelayanan yang lebih efektif dan efisien, meningkatnya daya saing dan kemandirian daerah, terbangunnya citra yang lebih baik, mencegah sejak dini terjadinya KKN dan pungutan liar dalam proses perizinan dan non perizinan. Selain itu, Wigit juga menyampaikan tujuan penyelenggaraan PTSP antara lain mempercepat waktu pelayanan dengan mengurangi tahapan-tahapan dalam pelayanan yang kurang penting (misalnya:waktu yang dihabiskan oleh pemohon izin untuk mendatangi berbagai instansi, bisa menekan biaya pelayanan, dan menyederhanakan persyaratan. "Dengan mengembangkan sistem pelayanan paralel akan ditemukan persyaratan-persyaratan yang tumpang tindih, sehingga dapat dilakukan penyederhanaan persyaratan yang juga akan berdampak langsung terhadap pengurangan biaya dan waktu," kata Sigit. (afr/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

RADAR/HUMAS

BUPATI Polewali Mandar, Ali Baal Masdar didampingi, Sekretaris Disdikpora, M Ilyas dan Staf Khusus Education Unicef Jakarta, Suheni Kudus saat kegiatan sosialisasi Ranperbup Wajar 12 Tahun di Hotel Lilianto Polewali, Rabu 8 Februari 2012.

BUPATI Polewali Mandar, Ali Baal Masdar menyampaikan sambutan saat membuka sosialisasi Ranperbup Wajar 12 Tahun di Hotel Lilianto, Rabu 8 Februari 2012.


Sport

RADAR SULBAR Jumat,17 Februari 2012

9

Makassar Tribudi VS Gasbar 1-1 Hari Ini, Dua Tim Sulbar Saling Bertemu

RADAR/AMRI MAKKARUBA

GIRING -- Kapten Makassar Tribudi FC, Andreas (17) mengiring bola dibayang-bayangi pemain Gasbar Barru, Andi Fadly (16) dalam partai di grub B, Kamis 17 Februari 2012. Pertandingan ini berakhir seri 1-1.

KUNJUNGI KANTOR NSS TERDEKAT * NSS Mamuju Jl. KS Tubun No 36 (Samping Polres) 08121063279

* NSS Majene Jl. Gatot Subroto No. 34 (Depan Pertokoan) 08112719065

*

NSS Mamasa Jl. Ahmad Yani (Pasar Mamasa Depan Rumah Makan Padang)

* NSS Topoyo Jl. Masjid Raya Topoyo (Depan Lapangan Bola Topoyo) 08112747323

* NSS Pasangkayu Jl. Poros Pasangkayu (Samping Pegadaian Pasangkayu) 08112747033

POLEWALI -- Hari kedua pelaksanaan turnamen Sepak Bola Polewali Mandar Cup 2012, Kamis 16 Februari di Stadin HS Mengga mempertemukan dua kesebelasan yakni Makassar Tribudi FC melawan Gasbar Barru. Keduanya tergabung di grup B bersama PS Sandeq Polman. Jalannya pertanding berlangsung seru walaupun cuaca sedikit gerimis tetapi ribuan pasang mata yang menyaksikan partai ini disajikan permainan menarik dari kedua kesebelasan. Makassar Tribudi FC yang diperkuat anggota TNI dari Kostrad Makassar pada babak pertama dapat menguasai permainan. Beberapa kali pemain Makassar Tribudi menciptakan peluang ke gawang Gasbar Barru yang dikawal Subhan (1) tetapi karena penyelesaian akhir yang kurang membuat peluang tersebut terbuang percuma. Kapten Makassar Tribudi, Andreas (17) beberapa kali mengancam gawang Gasbar Barru. Tetapi rapatnya pertahanan Gasbar yang dikawal Taufiq Hidayat (5) dan Akbar (6) mampu meredam permainan anak-anak Tribudi. Melihat sejumlah peluang yang tidak tercipta gol sehingga pelatih Makassar Tribudi, Hasan mengganti dua penyerangnya sekaligus yakni Ikhsan (9) digantikan Ibram (7) dan Karla (18) digantikan Ismuddin (19). Sehingga makin membuat daya serang anak Makassar ke gawang Gasbar Barru, walaupun banyak peluang tetapi dewifortuna tidak berpihak ke Tribudi. Hingga wasit nasional asal Sulbar yang memimpin partai ini, Muslimin meniup pluit tanda berakhirnya babak per-

EDITOR : AMRI MAKKARUBA

Kelasmen Sementara Polman Cup 2012 Grup A

Main

1. Polman Selection 2. PLN Makassar 3. Gaswa Wajo

1 1 0

Grup B

Main

1. Makassar Tribudi FC 2. Gasbar Barru 3. PS Sandeq Polman Grup C

Main

1. F2C Majene 2. Persema Mamasa 3. Persipin Pinrang Grup D 1. Persipare Parepare 2. PS Taeso Putra Mamuju 3. Persidrap Sidrap

tama skor tetap imbang 0-0. Memasuki babak kedua pelatih Gasbar Barru, Asis Rahayu mengubah pola permainan anak asuhnya dengan menginstruksikan untuk menyerang. Sehingga awal babak kedua pola serangan berbalik dikuasai pemain Gasbar Barru. Beberapa kali serangan Gasbar membahayakang gawang Makassar Tribudi yang dijaga Ilham (25). Hingga sebuah serangan balik yang menghasilkan tembakan penjuru disisi kiri gawang Makassar Tribudi. Pemain nomor 11, Gasbar Barru, M Fadly menendang tembakan penjuru. Tembakan ini berhasil menggetarkan gawang Makassar Tribudi, setelah penjaga gawangnya salah mengantisipasi bola karena terlindung pemain. Gol di menit ke 75 babak kedua ini disambut gembira pemain dan pendukung Gasbar Barru hingga skor 1-0 untuk Barru. Kebobolan satu gol mem-

1 1 0

-

Menang -

Seri 1 1 0

Menang Menang -

Kalah 0

GP-GK 2-2 2-2 -

Nilai 1 1 0

Seri

Kalah

GP-GK

Nilai

1 1 0

0

1-1 1-1 -

1 1 0

Seri

Kalah

GP-GK

Nilai

-

-

-

-

Main

Menang

Seri

Kalah

GP-GK

Nilai

-

-

-

-

-

-

buat anak-anak Tribudi mengencarkan serangan untuk menyamakan kedudukan. Hingga akhirnya kemelut di gawang Gasbar Barru pada menit ke 85 babak kedua. Bolah muntah hasil tembakan pemain Tribudi, Aliansyah (11) yang mengenai salah seorang pemain Gasbar Barru berhasil disambar, Syamsuddin (12) hingga terjadi gol balasan. Hingga akhir pertandingan skor tetap seri 1-1. Dua Tim Sulbar Bertemu Dua tim asal Sulbar yakni F2C Gasman Majene akan berhadapan dengan Persema Mamasa di grup C. Kedua kesebelasan ini berjanji akan menyajika permainan yang menawan dalam partai yang digelar hari ini, Jumat 17 Februari. Pelatih kepala Persema Mamasa, Pilemon mengatakan anak asuhnya siap menyajikan permainan menarik

dalam partai ini. Walaupun Ia akui anak Majene diperkuat oleh beberapa pemain top di Sulbar, tetapi Pilemon tidak gentar. Dengan mengandalkan bakat muda Mamasa kesebelasannya tidak sekedar tampil di Turnamen ini tetapi akan menunjukkan ke publik sepak bola di Polewali Mandar bahwa pemain Mamasa juga bisa diandalkan. Sebelumnya Manajer Football Fever Club (F2C) Majene, Farhan Fahruddin, menyatakan pemainnya siap meladeni permainan Persema Mamasa. Dengan menerapkan formasi 4-4-2 pihaknya yakin dapat mengatasi Persema Mamasa. "Kami sangat optimis dengan raihan memuaskan dalam beberapa pertandingan uji coba sebelum turnamen ini, mudah-mudahan dewi fotuna tetap berpihak pada kami saat berlaga di turnamen Polewali Mandar Cup," tandasnya. (*)


10

Kesehatan

RADAR SULBAR

Jum’at,17 Februari 2012

Tidur Kurang Oksigen bisa tul i mendadak A

WAS bagi yang suka ceroboh dan pernah mengalami gangguan tidur. Masalahnya, gangguan tidur bisa memicu tuli mendadak! Ini kata para periset dari Taiwan dalam riset terbaru mereka. Riset baru menyebutkan kehilangan pendengaran secara mendadak kemungkinan berkaitan dengan tekanan darah tuinggi, diabetes dan supoan oksigen pada pernafasan. Berdasarkan catatan asuransi kesehatan besar, periset berkesimpulan orang yang menderita tuli mendadak kemungkinan lebih memiliki diagnosa gangguan tidur sebelumnya ketimbang kelompok perbandingan tanpa kehilangan pendengaran. Perbedaan absolut ini kecil yakni mencapai 1,7 persen dari orang-orang yang menderita kehilangan pendengaran dan gangguan tidur. "Jika terjadinya kehilangan pendengaran secara mendadak, saya akan menyelidiki kehadiran gangguan tidur agar mudah didiagnosa dan diobati," kata dr Seva Polotsky, periset gangguan tidur dari Johns Hopkins University School of Medicine di Baltimore yang tidak terkait dalam riset baru ini. Pastinya dokter ini tidak berdasarkan satu landasan saja dalam melakukan penelitian tentang kemungkinan adanya hubungan kehilangan pendengaran mendadak dan gangguan tidur. Saatnya bagi ia untuk menjawab semua pertanyaan soal ini. Dijelaskannya, adalah mungkin gangguan tidur yang dikenal sebagai peningkatan pembentukan plak dalam pembuluh darah, dapat mempengaruhi pembuluhpembuluh di wilayah otak yang mengontrol pendengaran, atau

pembuluh yang mendukung saraf yang bertanggungjawab atas pendengaran. Kendati begitu, penelitian lebih masih diperlukan untuk menentukan ada apa di balik hubungan ini, atau kemungkinan sesuatu di samping gangguan itu sendiri yang mungkin mampu menjelaskan peningkatan risiko ketulian. Kurang lebih 4.000 kasus baru ketulian mendadak setiap tahun di AS, berdasarkan National Institutes of Health, dan adanya banyak kemungkinan kasus termasuk infeksi dan luka kepala. Pastinya ketulian ini hanya terjadi pada satu telinga, dan sebagian besar penderita akan mendapatkan kembali pendengarannya selama satu periode dalam berminggu-minggu, yang kadang dibantu dengan pengobatan steroid. Tapi kadang kehilangan pendengaran menjadi lebih serius. Dengan memperhatikan catatan-catatan kesehatan dari satu juga orang Taiwan, para periset pimpinan dr Jau-Jiuan Sheu dari Taipei Medical University Hospiral, menunjukkan hampir 3.2000 orang didiagnosa mengalami ketulian mendadak antara tahun 2000 dan 2008. Masing-masing dari penderita dibandingkan dengan mereka yang berusia sama dengan jenis kelamin sama tanpa menderita kehilangan pendengaran. Dari 19.000 orang secara total, 240 didiagnosa menderita gangguan tidur sebelum ketulian mendadak terjadi. Saat periset mengkaji faktor-faktor pola hidup dan kesehatan yang kemungkinan bertalian dengan masalah-masalah tidur dan kehilangan pendengaran seperti obesitas dan

penyakit jantung, periset menyimpulkan pria dengan ketulian mendadak 48 persen kemungkinan lebih mengalami gangguan tidur sebelumnya dibanding pria yang tidak mengalami ketulian mendadak. Hubungan dengan wanita untuk isu ini kurang jelas, kata periset yang riset mereka ini dilaporkan dalam Archives of Otolaryngology-Head & Neck Surgery. Gangguan tidur disamakan dengan penyumbatan saluran udara sepanjang tidur, memicu gangguan berulang pada tingkat oksigen dalam darah dan bangun dari tidur yang kerap terjadi diiiringi dengkuran. Penyakit tersebut kerap diobati dengan alat bantu pernafasan dan masker yang disebut tekanan saluran udara positif berkelanjutan atau CPAP. Namuan salah satu pengobatan yang paling efektif adalah menurunkan berat badan. Riset baru ini tidak membuktikan bahwa gangguan tidur menyebabkan kehilangan pendengaran mendadak. Periset tidak meneliti rokok, minum alkohol responden yang mungkin mempengaruhi risiko kedua kondisi tersebut. Kendati begitu periset berspekulasi peradangan dan perubahan-perubahan dalam pembuluh darah berkaitan dengan gangguan tidur yang dapat memicu risiko ketulian. Tinnitus, sensasi bunyi pada telinga bertalian dengan gangguan sirkulasi sebagai contohnya. Polotsky menambahkan sebagian besar komplikasi tersebut berhubungan dengan gangguan tidur yang mencakup tekanan darah tinggi dan diabetes, yang bisa berakibat dari fluktuasi oksigen yang kerap terjadi sepanjang malam. (net)

Durian Ampuh Kurangi Penuaan Kulit

APA yang pertama kali ada di pikiran Anda ketika mendengar kata durian? Ada yang menggemari, tapi juga yang membenci karena baunya menyengat. Beruntunglah bagi yang menggemarinya karena selain lezat berkat rasanya yang manis, durian ternyata memiliki banyak manfaat kesehatan. Para ahli telah meneliti bahwa Anda dapat membersihkan diri dari infeksi jamur seperti sariawan dengan makan buah durian. Hal ini karena kandungan zat besi yang tinggi di dalam durian membantu sel-sel darah putih dalam tubuh menciptakan senyawa tertentu yang membunuh infeksi. Demikian yang dilansir Healthtips.

Durian mengandung vitamin B, C, E, dan tinggi antioksidan. Antioksidan membantu memperlambat kerusakan sel dari radikal bebas seperti polusi dan merokok. Hal ini dapat mengurangi efek penuaan pada kulit dan memberikan tampilan yang segar, bahkan lebih muda. Di dalam durian juga terdapat triptofan yang sangat penting untuk membuat dan mempertahankan kadar serotonin dalam tubuh. Serotonin adalah hormon dalam tubuh yang mengatur kebahagiaan kita. Orang dengan kadar serotonin rendah cenderung memiliki emosi pendek, sering murung, dan menderita depresi. (net)


Pendidikan 11

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

SMPN 1 Wonomulyo Kekurangan Guru REPORTER : KADIR TANNIEWA EDITOR : AMRI MAKKARUBA POLEWALI -- SMPN 1 Wonomulyo Kecamatan Wonomulyo yang menampung sebanyak 713 siswa ini, masih kekurangan guru. Meskipun sekolah tersebut sudah ada 34 guru PNS namun beberapa guru bidang studi masih lowong.

Kepala SMPN 1 Wonomulyo, Yahya Syamsi mengaku sekolahnya belum memiliki guru PKN, Matematika, Bahasa Inggris, dan Informatika Komputer. Sehingga untuk mengatasi kekosongan tersebut, Ia merekrut sejumlah GTT agar proses belajar mengajar dapat tetap berlangsung. Ia menjelaskan, idealnya guru yang

dibutuhkan saat ini sebanyak 42 orang dengan ketentuan bidang studi merata. Meskipun sekarang ini sebanyak 12 GTT dan 12 PTT yang mengabdi di sekolah itu namun dinilainya masih kurang sebab bagaimanapun status PNS tetap memiliki perbedaan. Atas kekurangan itu, Yahya menilai tetap membebani keuangan negara

sebab GTT yang diperbantukan mengisi kekosongan tersebut, tentunya hak dan kesejahteraan mereka juga harus dipikirkan. Ia menambahkan, sesuai petunjuk pelayanan minimal seharusnya setiap bidang studi dilayani satu guru. Sehingga Ia berharap sekolah yang telah berstatus Sekolah Standar

Nasional (SSN) tersebut dapat dipikirkan oleh pihak terkait. Selain kekurangan guru, Yahya mengungkapkan bahwa di sekolahnya itu masih membutuh-kan penambahan RKB. Sebab setiap tahun pihaknya melakukan penolakan puluhan siswa yang berniat menimba ilmu disekolah itu. Hal tersebut sangat

63 Siswa SMKN Luyo akan Ikuti UN POLEWALI -- Sebanyak 63 orang siswa di SMK Negeri Luyo Kecamatan Luyo akan menghadapi Ujian Nasional (UN) 16 April 2012 mendatang. UN tersebut merupakan ujian perdana bagi sekolah kejuruan yang mulai berjalan pada tahun ajaran 2009/2010 ini. Wakil Kepala Sekolah, Suyuti menyebutkan dari 63 siswa kelas tiga itu terbagi dua jurusan. Yaitu jurusan pertanian bidang agrobisnis tanaman pangan hortikultura sebanyak 33 siswa, dan selebihnya

Tertib Lalu Lintas Harus Ditanamkan Sejak Dini

adalah jurusan perkantoran. Kartu ujian seluruh siswa kelas tiga tersebut kata Suyuti, sudah diterima pihak sekolah dan tak satupun yang bermasalah. Terkait kegiatan persiapan menghadapi UN menurutnya sudah selesai dilaksanakan termasuk try out dan pengayaan. "Kami tinggal menunggu waktu saja, dan rencana kami peserta UN akan dibagi empat rombel. Hal itu sesuai kondisi jurusan dan pembagian jumlah siswa," kuncinya. (k2/mkb)

Disdikpora Usul PAUD Terpadu POLEWALI -- Disdikpora Polewali Mandar akan mengusulkan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terpadu kecamatan dalam bentuk pembangunan gedung baru. PAUD terpadu tersebut didalamnya sudah ada penitipan anak, play group, kelompok bermain dan Taman Kanak-kanak (TK). Pelaksanaan program PAUD Terpadu merupakan konsekuensi penerapan kebijakan di tingkat pusat. Kebijakan untuk menyatukan pengelolaan PAUD formal dan PAUD nonformal dalam satu lembaga, Dirjen PAUD Nonformal dan Informal (PAUDNI). Kepala Disdikpora Polewali Mandar, Arifuddin Toppo menyampaikan, untuk pembangunan PAUD terpadu tersebut ada beberapa

kecamatan yang diusul yaitu Kecamatan Polewali, Binuang, Matangga, Tutar. "Semua kecamatan yang diusul tersebut tanahnya sudah siap, karena pemkab memang tidak menyiapkan dana pembebasan lahan," kata Arifuddin Toppo. Ia juga menyampaikan, selain pembangunan gedung baru, Disdikpora juga mengusulkan rehab sejumlah TK antara lain TK Bhayangkari, TK Persit Kartika Chandra Kirana, TK PGRI, kelompok bermain Luyo, TK Campurjo Wonomulyo. "Bagi kelompok bermain dan TK yang belum diusul perbaikan diminta memasukkan proposalnya untuk kemudian diusul ke Jakarta. Dengan catatan, lahannya sudah siap karena tidak ada anggaran untuk pembebasan lahan. (afr/mkb)

Ia sayangkan. Beberapa RKB juga sudah saatnya direhabilitasi sebab sejumlah RKB dinilai sudah merupakan bangunan tua yang dibangun sejak tahun 1965. Ia kuatir jika terjadi getaran bangunan tersebut tidak akan mampu menahan beban dan mengancam keselamatan guru dan siswa. (*)

RADAR/JAMHUR ANJASMARA

BELAJAR. Siswa SMP Negeri I Tubi Taramanu (Tutar) sedang serius mengikuti mata pelajaran yang diberkkan oleh gurunya.

POLEWALI -- Kesadaran tertib berlalu lintas perlu ditanamkan sejak dini pada anak-anak mulai dari tingkat SD-SMA/sederajat. Hal tersebut dinilai perlu dilakukan sejak dini, agar kelak saat dewasa masalah berlalu lintas sudah tertanam dalam dirinya, sehingga bisa menjadi patuh dan taat, serta mengikuti ramburambu lalu lintas di jalan raya. Hal tersebut disampaikan Kasatlantas Polres Polewali Mandar, AKP Pawe Judda, Kamis, 16 Februari. Disampaikan, menanamkan disiplin berlalu lintas sejak dini juga telah dituangkan dalam Mou antara Kemendiknas dengan Polri yang nantinya akan ditindaklanjuti dengan rencana pemberian kurikulum tersendiri terkait lalu lintas bagi anakanak di sekolah. Untuk itulah, Satuan Lalu Lintas Polres Polewali Mandar akan memberikan penyuluhan ke sekolah terkait disiplin berlalu lintas sejak dini sekaligus sebagai upaya meminimalisir kecelakaan berlalu lintas. "Dengan mengenal disiplin berlalu lintas sejak dini, anak-anak diharapkan nantinya dapat mengingatkan orangtuanya akan perlunya keamanan, keselatan, dan ketertiban berlalu lintas," sebut Pawe Judda. (afr/mkb)

Segmen ini dipersembahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 24 TAHUN 2011 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2012

bersambung...


12

Radar Majene

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

Tolak Kenaikan Retribusi, Pedagang Protes Dewan REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA MAJENE -- Puluhan pedagang pasar sentral yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pedagang Pasar Sentral Majene (FKP2SM) mendatangi gedung DPRD, Kamis 16 Februari. Kedatangan mereka untuk menyampaikan aspirasi kepada anggota DPRD atas Peraturan Daerah (Perda) nomor 15 tahun 2011 mengrenai retribusi pedagang pasar, dimana dalam Perda ini tarif dinaikkan seratus persen dari Rp1000 naik menjadi Rp2000. Karena kenaikan itu dinilai tidak sebanding dengan penghasilan yang mereka dapatkan terutama penguna lods dan pelataran. Para pengunjukrasa mendatangi gedung DPRD sambil membawa beberapa buah keranda mayat dan bertuliskan 'hati nurani para anggota DPRD telah mati'. Menurut pedagang, besaran

retribusi dalam Perda tidak memihak kepada pedagang kecil. Olehnya, perda itu diminta ditunda pemberlakuannya. Para pengunjuk juga kecewa, apalagi saat tiba di Halaman Kantor DPRD sebab tidak satupun anggota dewan berada disana untuk menemui pedagang. "Ini masih jam kerja masa anggota DPRD tidak ada ditempat mereka itu adalah wakil rakyat mestinya aktif masuk kantor,"ujar Syamsuddin dengan nada kesal. Ketua FKP2SM, Nadira mengungkapkan, pasca kebakaran para pedagang membenahi sendiri kios dan lods kemudian tidak ada ganti rugi dari pemerintah. Menurutnya, pemerintah harusnya menyiapkan sarana dan prasarana memadai kemudian dari pasilitas itu pemerintah menjadikan dasar menarik retribusi pengguna kios dan lods. Ia menuding, anggota DPRD saat membahas Perda tidak melihat langsung kondisi di ril Pasar Sentral

Majene sehingga isi Perda tidak sesuai kondisi di lapangan. "Ini akibatnya kalau wakil rakyat tidak turun melihat langsung keadaan pasar saat membahas Perda akhirnya tidak sesuai dengan kondisi yang ada, Perda itu hanya sesuai sebelum terjadi kebakaran, makanya wajar kalau pemberlakuannya ditunda sampai sesuai dengan kenyataan,"ungkap Nadira. Lama menunggu, akhirnya puluhan pedagang pasar menerobos masuk ke gedung dewan. "Saya minta saudara-saudara menyampaikan aspirasi dengan kepada dingin hati yang jernih sampaikan aspirasinya jangan berbuat yang bisa merusak apalagi sampai terprovokasi,"seruh, AKP Usrat, Kasat Samapta Polres Majene. Anggota dewan tak kunjung datang, pedagang long march menuju kantor daerah untuk menemui Bupati Majene, disana mereka kembali melakukan orasi, namun tidak lama kemudian

pedagang akhirnya diterima Asisten III Pemkab Majene, Muh Nadjib Atjo didampingi Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (DPKPAD) Ramli Puloo, Kabid Pendapatan Muh Yusuf serta kabag Pemerintahan Ahmad Hasan, FKP2SM diterima di Ruang Rapat Sekkab Majene dengan sisitim perwakilan. Selain meminta Perda retribusi ditunda, FKP2SM juga menyampaikan beberapa keluhan seperti penerangan pasar tidak maksimal. Mereka juga mengaku, tidak ada rasa aman bagi mereka sebab dipasar sering terjadi pencurian lantaran tidak optimalnya penjagaan pasar dimalam hari."Bukan cuma ini kami juga minta supaya SITU (Surat Izin Tempat Usaha) pedagang dipermudah jangan ditahan tahan," kata Hamsiah. Kabag Pemerintahan, Ahmad Hasan membantah, jika pihaknya mempersulit pengurusan SITU, Menurutnya, sepanjang syarat

diajukan memenuhi ketentuan, SITU pasti akan diterbitkan. Asisten III Pemkab Majene, Muh Nadjib Ato bersama Kepala DPKPAD Ramli Puloo mengaku, akan menyampaikan aspirasi kepada Bupati Majene terutama menyangkut penundaan Perda retribusi pasar."Karena ini menyangkut Perda tentu kita akan bicarakan dengan Bupati termasuk DPRD yang menetapkan Perda," kata Nadjib. Karena pedagang mendesak agar retribusi yang diberlakukan tidak mengacu ke Perda nomor 15 tahun 2011, akhirnya Muh Nadjib Atjo dan Ramli Puloo mengiayakan untuk kembali memberlakukan tarif sebelumnya yaitu Rp1000 perhari sambil menuggu keputusan selanjutnya. "Bagai mana pak kita tidak menolak karena bukan cuma ini saja yang naik retribusi persampahan juga naik," kata salah seorang pedagang.

SMAN 1 Majene Layak Dicontoh MAJENE -- Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Majene, Abdul Hamid Haris, mengatakan SMAN 1 Majene seharusnya dijadikan sebagai contoh oleh seluruh sekolah tingkat SLTA di Kabupaten Majene. "Seharusnya kepala sekolah SLTA sederajat di Majene meniru sistem edukasi yang selama ini di terapkan oleh SMAN 1 Majene. Karena selama ini SMA tersebut dinilai berhasil dalam membangun citra Majene sebagi sebuah kota pendidikan," ungkapnya. Hamid mengatakan keberhasilan SMAN 1 Majene dalam mencetak siswa berprestasi dinilai bukan sesuatu yang baru, karena sejak dahulu sekolah itu telah mendapat pengakuan dari masyarakat Majene maupun orang-orang luar. Hamid mengaku, berdasarkan pengalaman pribadinya saat menjadi kepala sekolah di SMAN 1 Majene ketika itu, SMA tersebut juga menunjukkan begitu banyak prestasi yang luar biasa, pola edukasi yang baik di sekolah itu dinilai mengakar di kalangan pendidiknya. "Saat saya menjadi kepala sekolah di SMAN 1 Majene dari tahun 2001 hingga 2007, saya menyaksikan sebuah kultur yang seolah terwariskan dari para tenaga pengajar sebelumnya untuk mengejawantahkan sebuah proses pembelajaran yang berdasarkan pada kualitas individu seorang siswa," lanjutnya. Hamid mengatakan tingkat pencapaian prestasi yang ditorehkan oleh para siswa SMAN 1 Majene sangat berbanding lurus dangan tingkat ketidak lulusan yang minim di sekolah itu sesuai dengan realitas tampak pada tiap tahunnya. Sehingga hal itu dapat menjadi rujukan bagi kepala sekolah lain untuk meniru pola edukasi di sekolah tersebut. "Saya ingin agar semua kepala sekolah di Majene tidak usah melakukan studi banding soal sistem pendidikan ke Pulau Jawa, cukup ke SMAN 1 Majene saja. Karena sistem yang di terapkan oleh sekolah itu sudah terbilang bagus bila dibandingkan dengan sekolah yang berada di luar Pulau Sulawesi," tandasnya. (mg4/mkb)

EKSEKUTIF

Setelah permintan diterima eksekutif, FKP2SM kembali mendatangi gedung DPRD mereka mendesak anggota DPRD untuk menunda pemberlakuan Perda tersebut. "Kalau eksekutif sudah mengiakan kita di dewan juga mendukung keputusan tersebut," kata Lukman Wakil Ketua DPRD Majene. Terpisah, Hasriadi, ketua komisi II DPRD Majene dihubungi yang juga selaku mantan ketua Pansus Perda ini mengatakan, tidak mengetahui jika ada pedagang Pasar Sentral Majene ingin menyampaikan aspirasinya ke dewan, apalagi keinginan itu tidak didahului dengan pemberitahuan. "Saya tidak tahu kalau ada pedagang mau ke DPRD menyampaikan aspirasinya, makanya sekarang ini (Kemarin red) saya mengikuti Musrembang di Malunda karena diminta pimpinan DPRD seandainya saya tau pasti saya akan menerima mereka," kilahnya. (*)

Disdik Bantah Pernyataan Kades Paminggalan

RADAR/SYAMSUDDIN

SERATUSAN pedagang pasar yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pedagang Pasar Sentral Majene (FKP2SM) melakukan aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Majene mereka menolak kenaikan retribusi pasar yang diberlakukan sesuai Perda Nomor 15 tahun 2011. Selain melakukan orasi di Halaman kantor DPRD orasi juga dilakukan di Halaman Kantor Bupati Majene. Eksecutif dan Legislatif masing-masing menyetujui untuk menunda retribusi ini.

Mutasi Guru Dilakukan Setelah UN MAJENE -- Wacana mutasi guru yang akhir-akhir ini marak di perbincangkan oleh para guru, khususnya yang berada di wilayah perkotaan, mendapat tanggapan dari Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majene. Kepala Disdik Majene, Abdul Hamid Haris, Rabu 15 Februari, mengatakan mutasi guru akan dilaksanakan setelah Ujian Nasional (UN) tahun ini, hal itu didasarkan pada pertimbangan psikologi guru maupun siswa yang akan melaksanakan UN dalam waktu dekat. "Kami tetap akan melaksanakan mutasi guru, khususnya mereka yang melaksanakan aktivitas mengajarnya di wilayah perkotaan, tapi kami masih menunggu waktu yang tepat untuk mengejawantahkan proses mutasi tahun ini," ungkapnya. Hamid mengungkapkan proses mutasi didasarkan pada Surak Keputusan Bersama (SKB) lima menteri yang mengisyaratkan dilakukannya pemera-

taan guru, mulai dari wilayah perkotaan hingga wilayah pelosok, hal tersebut bertujuan agar program mengajar bagi guru yang tersertifikasi dapat memenuhi kuota jam mengajar minimal 24 jam dalam sepekan. "Seorang guru yang telah mendapatkan sertifikasi diwajibkan memiliki kuota mengajar minimal 24 jam dalam sepekan, sehingga setiap orang guru di wilayah perkotaan akan sangat suli merealisasikan persyaratan tersebut, padahal di wilayah pelosok masih sangat banyak sekolah yang tidak memiliki guru," lanjutnya. Hamid berharap agar saat mutasi dilaksanakan nantinya, setiap orang guru dapat dengan arif menerima SK penempatan mereka masing-masing, sebab sebelum diangkat menjadi seorang Pegawi Negeri Sipil (PNS) telah menandatangani surat pernyataan yang didalamnya berisi pernyataan siap di tempatkan dimana saja. Selain bertujuan untuk memenuhi

kuota jam mengajar guru, mutasi tahun ini juga dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga guru yang saat ini masih sangat minim di wilayah pelosok, sehingga kebutuhan akan guru pada wilayah pelosok berbangding lurus dengan kelebihan guru di perkotaan yang mencapai 20 persen. Hamid mengaku akan mengaktifkan seluruk UPTD yang selama ini dinilai tidak berjalan masimal, sehingga terjadi banyak masalah dibeberapa sekolah yang tidak disampaikan ke Disdik. Ia juga mengaku akan terus membenahi Disdik yang dinilainya memiliki peran yang cukup urgen dalam membangun Kabupaten Majene, apalagi kabupaten ini memiliki orientasi untuk menjadi pusat pelayanan pendidikan di Sulbar. "Tidak ada satu pun negara yang mampu menciptakan sebuah peradaban besar dan dapat bertahan lama, bila tidak ditopan dengan pondasi pendidikan," tandasnya. (mg4/mkb)

MAJENE -- Menyikapi pernyataan Kepala Desa Paminggalang, Kecamatan Sendana, Syarifuddin yang mengungkapkan di SMP Satu Atap (Satap) Paminggalang sampai hari ini belum memiliki seorang guru Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdik Majene, Jamaluddin, Kamis 16 Februari, membantah pernyataan tersebut, karena pada tahun 2009 sudah ada tiga orang guru yang menerima SK penempatan untuk mengajar di sekolah tersebut. "Saya sangat heran dengan pernyataan yang dilontarkan oleh Kepala Desa Paminggalang, sebab sepengetahuaannya ketiga orang tersebut sampai saat ini masih bertugas di sekolah itu," ungkapnya. Jamaluddin mengatakan Kasek SMP Satap juga tidak pernah menginformasikan masalah tersebut, sehingga pihaknya tidak pernah mengetaui kondisi yang sebenarnya yang terjadi. "Seharusnya pihak sekolah lebih proaktif untuk melaporkan setiap masalah di sekolahnya masing-masing, karena yang paling memahami kondisi sekolah adalah seorang kepala sekolah," lanjutnya. Jamaluddin mengatakan seharusnya pihak Komite sekolah maupun UPTD yang ada lebih peka terhadap permasalahan di sekolah mereka, karena mereka juga memiliki peran penting dalam mengawasi dan melaporkan setiap kejanggalan-kejanggalan yang ada, sehingga tugas serta fungsi masing-masing perangkat pendidikan dapat berjalan secara dinamis. "Seharusnya peran semua pihak terkait lebih ditingkatkan, sehingga setiap kekurangan yang ada disebuah sekolah dapat segera kami penuhi, apakah itu berupa kekurangan tenaga guru maupun berbagai fasilitas penunjang lain yang ada di sekolah tersebut," ungkapnya. Jamaluddin berjanji akan menerima masukan tersebut sebagai bahan evaluasi untuk mutasi guru yang akan dilaksanakan tahun ini. (mg4/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR/SYAMSUDDIN RADAR/SYAMSUDDIN

BUPATI Majene Kalma Katta (tengah) saat menghadiri acara maulid di Kecamatan Pamboang belum lama.

KETUA LPTQ Majene Syamsiar Muchtar memukul bedug sebagai tanpa berakhirnya pelaksanaan MTQ ke XXVII Kabupaten Majene. MTQ setiap malamnya disemarakkan dengan memberikan door prize kepada penonton, diundi setiap akhir acara.


Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Jumat, 17 Februari 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Ramlan Badawi Bupati

Benhard Buntutiboyong Sekkab

Jaga Stabilitas Mamasa EDITOR : SUDIRMAN SAMUAL MAMUJU -- Putusan Peninjauan Kembali (PK) pada kasus dugaan korupsi Obednego Depparinding Cs rawan menimbulkan gejolak sosial. Olehnya, sejumlah elemen yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Sulbar Pemerhati Mamasa meminta kepada Gubernur Sulbar melaksanakan langkah konkrit dalam menjaga stabilitas di daerah itu. Langkah konkrit yang dimaksud adalah melakukan mediasi seluruh tokoh pemuda, adat, masyarakat, agama, dan mahasiswa untuk menyatukan persepsi. Mediasi itu diharapkan melahirkan satu pemahaman bersama dalam menyikapi kondisi sosial di Mamasa. Selain itu, aliansi ini juga mendesak Gubernur untuk meminta Mahkamah Agung (MA) memperjelas status hukum yang tertuang dalam putusan MA nomor 186 PK/PID-SUS/2012 per tanggal 18 Januari 2012. Dalam putusan tersebut termaktub perintah mengembalikan harkat,

kedudukan, dan martabat terdakwa. Poin lainnya adalah meminta Gubernur Sulbar segera menyurat ke Kapolda Sulselbar agar untuk menginstruksikan Kapolres Mamasa melakukan langkahlangkah hukum terhadap oknum yang dianggap dapat memicu konflik di wilayah tersebut. "Ini harus konkrit. Gubernur diminta bertindak dan kalau perlu datang langsung ke Mamasa untuk melakukan mediasi. Kami minta Gubernur tidak hanya menonton keadaan di Mamasa melalui TV atau membaca di koran. Gubernur harus kumpulkan semua tokoh di Mamasa untuk duduk bersama," sebut Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Saparuddin. Menanggapi pernyataan mahasiswa, Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh mengatakan masih menunggu keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI terkait masalah ini. Anwar mengaku tidak dapat berbuat apa-apa tanpa keputusan tertulis dari Mendagri

RI soal kasus ini. Namun demikian, Anwar mengatakan telah membangun komunikasi secara intensif dengan Kapolda Sulselbar Irjenpol Johny Wainal Usman dan Kapolres Mamasa AKBP I Made Suardana. Dari komunikasi itu, Anwar menerima informasi kondisi Mamasa masih dalam level stabil. "Mendagri telah bersurat dan berkomunikasi langsung dengan MA terkait isi amar putusan tersebut. Kita sekarang menunggu jawaban dan penjelasan MA agar dapat ditentukan langkah apa yang akan diambil," jelas Anwar. Apapun keputusan Mendagri, lanjutnya, itu akan dilaksanakan sebagai payung hukum pada kasus ini. "Kita tunggu saja putusan Mendagri. Saya selalu berkomunikasi dan meminta agar ada kejelasan dalam waktu dekat. Untuk menjaga kondisi Mamasa tetap stabil, saya berencana mengunjungi daerah tersebut," kunci Anwar saat menerima massa di meeting room Kantor Gubernur Sulbar siang kemarin. (*)

RADAR/AMRI MAKKARUBA

DEMO. Sejumlah mahasiswa asal Mamasa melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor PN Polewali terkait situasi Kabupaten Mamasa pasca keluarnya PK MA yang membebaskan 24 mantan anggota DPRD Mamasa termasuk mantan Bupati Obednego Depparinding.

Pakai Jasa Eks Marinir AS, DPR Tegur PT Freeport JAKARTA -- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengkritik Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Rozik B Soetjipto terkait penggunaan jasa purnawirawan marinir Amerika Serikat untuk pengamanan penambangan PT Freeport di Papua.

Berita Kehilangan : Telah tercecer satu buah dompet berisi : - Satu lembar KTP atas nama Jhamhur Anjasmara, - Dua paket kartu ATM, - Serta berisi sejumlah uang. Diperkirakan tercecer antara Jl. Daeng Matande hingga Jl. Andi Latanratu, (kompleks Pasar Baru Polewali) Kabupaten Polewali Mandar, sekira pukul 18:00 sampai pukul 19:30 Wita. Bila ada yang menemukan segera antar kekantor Radar Sulbar, Biro Polewali Mandar, Jl. Andi Depu Polewali Mandar atau menghubungi nomor HP: 085298808354 dan telepon 0428-23203

Keberadaan eks marinir AS di lingkungan Freeport itu diakui oleh Rozik. Menurut Rozik, pihaknya menggunakan jasa dua konsultan pengamanan yang berbadan hukum Indonesia. "Mereka (konsultan keamanan) memang menggunakan tenaga asing. Itu yang mungkin dimaksudkan eks marinir. Kegiatan utama mereka pengamanan logistik, konvoi membawa bekal dari dataran rendah ke tinggi," ujar Rozik saat rapat kerja dengan Tim Pengawas Otonomi Khusus Papua-Aceh di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (16/2/ 2012). Nampak hadir dalam rapat tersebut, Panglima Tentara Negara Indonesia Laksamana Agus Suhartono, Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Wakil Kepala Badan Intelijen Negara Sjamsoedin, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Ketua KPU Abdul

Hafiz Anshary dan lain sebagainya. Lantaran pernyataan itu, pimpinan Timwas Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso melontarkan pertanyaan. "Apakah tidak ada pendekar dari putra Papua atau mantan TNI/Polri," tanya Priyo. Anggota Timwas pun marah dengan pengakuan Rozik. Lantaran Rozik menyepelekan permasalahan di Freeport. Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Ida Fauziah menilai pernyataan Rozik mengentengkan permasalahan meskipun konsultan keamanan itu berbadan hukum Indonesia. Padahal berisi orang-orang asing. Sementara anggota Timwas lain dari Fraksi Partai Golkar Yoris Rameway dan Fraksi Partai Hanura Ali Kastela mengatakan, seharusnya Freeport lebih mengutamakan warga Indonesia dalam penanganan keamanan. "Masa mesti pakai orang Amerika? Bapak enggak percaya orang Indonesia? Stop itu, ikut aturan di sini," kata dia. (net)

Nurdin Halid Cs Dilaporkan ke KPK

JAKARTA -- Direktur PT Bontang Football Mandiri, Udin Mulyono, melaporkan Nurdin Halid, Joko Driyono, dan Andi Darussalam ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi saat memimpin organisasi

>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SUMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

HOT LINE:

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.

DIKONTRAKKAN

DIJUAL RUMAH

DIJUAL TANAH

BENGKEL LAS

LOWONGAN

GRAHA MANDALA HOME STAY Jl. A. Makasau Mamuju-Sulbar (Belakang Kantor BRI Mamuju) menerima kontrakan perbulan/ pertahun fasilitas : 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 garasi mobil, 1 pantri, WC, RM, PLN, PDAM, TV kabel. unit terbatas Kontak person: 081342225500-081524000037

DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju

DIJUAL TANAH Dengan Ukuran 30x60 = 1800 M 2, Terletak di Jl. Poros Kalukku- Tasiuk. Desa Salulayo HUB : 081355212555/082189917971

DIJUAL RUMAH

BURSA OTOMOTIF

Bengkel Las Masagena Steel Mengerjakan Steel Construction, Pagar Tempa, ralis, Stainless, Canopy, Aluminum Dll Hub : Muhammad Bahri, 085 299 299 559 Alamat : Jl. Pababari No. 77 Mamuju-Sulbar

SUMBER BARU MOTOR Membutuhkan segera. A. Kepala Toko dan Tim Promosi. B.Sales Counter. Persyaratan, Pria, Max 35 tahun (A), Minimal lulusan D3 (A),Berpengalaman dibidang otomotif, Dapat berkomunikasi dengan baik, Berkelakuan baik, Sehat jasmani dan rohani, Tidak kerjasama dengan perusahaan lain, Bertanggung jawab, terampil, jujur, disiplin, Bisa bekerja sama dalam tim, Wanita, Max 30 tahun (B). Lamaran lengkap, foto copy KTP, foto terbaru berwarna 3x4 dikirim ke : SUMBER BARU II Jl. Teuku Umar No. 08 Sarampu Polman. No, Tlp: (0428) 2410434

DIJUAL RUMAH DIJUAL RUMAH DIBUKIT ASRI LESTARI TIPE 90/117. NO. A2, NO 4 & 6 LENGKAP SUMUR BO, MESIN AIR, TANDON AIR, TERALIS BESI (PINTI & JENDELA), LISTRIK 1300 WATT, GUDANG BEBAS BANJIR BEBAS POLUSI, SHM SERTIFIKAT, DEKAT KANTOR BUPATI MAMUJU & PASAR BARU HARGA 395 JUTA (NEGO) TANPA PERANTARA HUB : HIDAYAT 085 255 902 634

DIJUAL TANAH DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889

SERBA ANEKA TELAH HADIR di Kota Mamuju TOKO ABADI JAYA Grosir Sepatu/ Sandal Menjual berbagai macam jenis Merk Sandal, Sepatu, AP Bots DLL Alamat Jl. H. Abd. Syakur (depan pasar baru) HP : 081 241 684 957

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia. "Saya melaporkan hasil audit PSSI dari independen," kata Udin di kantor KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 16/2/2012. Udin menengarai tiga bekas pengurus lama PSSI itu telah menguras dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) ketika menjalankan kompetisi Indonesia Super League (ISL). Udin mengatakan hal itu terlihat dari keengganan ISL diaudit. "Ada kerugian negara karena menggunakan dana APBN yang berarti mengambil uang rakyat. Seharusnya dia transparan untuk melaporkan ke masyarakat," kata dia. Udin mendatangi KPK sejam selepas azan Ashar. Ditemani enam orang berseragam merah, ia masuk ke gedung KPK melaporkan tuduhan korupsi Nurdin dan kawan-kawan. Udin memperkirakan negara menanggung kerugian hingga ratusan miliar rupiah akibat dikorupsi mereka. Namun, Udin belum bisa menjelaskan secara detail. "Respons KPK cukup bagus dan akan menintaklanjuti," katanya. (net)

DIJUAL Rumah+Tanah LB:110 M2 LT:613 M2, Di JL. Cut Nyak Dien Karema Mamuju Kota Berada di zona Exklusif dan cocok untuk Usaha Ruko-Resto Hub : 081 354 699 588 / 082 191 254 686

DIJUAL TANAH

DIJUAL Cepat Kijang Innoa Biru 2007. Harga 180 Juta (bisa nego) masih berasuransi All Risk Hub : 081241457790 082191504944

DIJUAL RUKO

DIJUAL TANAH Ukuran 10x15 M2 di Jl. Sallang Baru Manding Polewali (Belakang Perumahan Taman Manding Raya) Hrg. 25 juta (nego). Hub: 081355051455

DIJUAL Ruko 1 Lantai, Luas 6 x 13 lengkap dengan Usaha (ATK Swalayan) di Jl. Diponegoro (Depan Alya Nayab ATK Mart) Hub: 081241457790 082191504944

DIJUAL TANAH

DIJUAL TANAH

DIJUAL TANAH UKURAN 2.400 M² LOKASI ¹500 M DARI PERSIMANGAN LIMA. ARAH KE KALI MAMUJU (DEPAN INSTALASI 1 PDAM) TANPA PERANTARA. HUB : 081354683755

DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888

SERBANEKA

ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru MamujuSulbar, HP. 081 210 174 222

DIJUAL TANAH DIJUAL Tanah Perumahan ukuran 10 x 15 m2 dekat Villa Gubernur Sul-Bar di Jalan Tueke Rangas. Harga Rp 13 Juta tanpa perantara Hub : 085255506373 081241200073

DIJUAL TANAH DIJUAL TANAH DENGAN UKURAN 17x35 DI JALAN POROS TAMPA PADANG (400 M DARI BANDARA) HUB : 081 343 900 351

DIJUAL TANAH JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975

SERBANEKA LOWONGAN DIBUTUHKAN : Sekretaris Administrasi, Driver Lamaran diantar Langsung ke UKM CENTRE Jl. Teuku Umar No1 Mamuju

DIJUAL TANAH JUAL Tanah Luas 4.85 meter X P 14,80 Alamat : Jl. DR. Ratulangi,Mamuju, Sulbar Harga : Rp.185 juta bisa nego Hub. 085 298 808 354/085 399 238 775

JUAL PUPUK DIJUAL Pupuk Organik Terlengkap: Bio-Exstrim, Organox dan Hormax menyuburkan tanah & dapat mengatasi/mengendalikan berbagai penyakit disebabkan Bakteri & Virus. Testimoni petani sukses, Baca Tabloid Sinar Tani atau www.bangkittan.com Dicari Agen yang serius hub: 081355559396

IKLAN BARIS RADAR SULBAR

Pasang Iklan Sekarang Juga


14

Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

RADAR SULBAR Jum’at,17 Februari 2012

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

Pemkab-Kemenag Matangkan Persiapan MTQ

RENCANA PANGGUNG. Dua contoh desain panggung utama MTQ ke IV yang akan dibangun di Lapangan Merdeka Pasangkayu, Mamuju Utara .

REPORTER: SYAMSUDDIN-ANDI SAFRIN EDITOR: MUHAMMAD ILHAM PASANGKAYU -- Musabaqah Tilawatir Qur'an (MTQ) tingkat provinsi akan digelar 4 Mei 2012. Sebagai tuan rumah, Pemkab Mamuju Utara (Matra) mulai mematangkan persiapan jelang hajatan ini. Kamis 16 Februari, Wakil Bupati Matra HM Saal, menggelar rapat kerja (raker) panitia persiapan pelaksanaan MTQ ke IV di ruang pola kantor Bupati Matra. Dalam rapat ini dibahas mengenai sarana penunjang pelaksanaan MTQ yang harus rampung secepatnya. Hadir juga dalam rapat Sekkab Matra HM Natsir, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Matra Imran Kaljubi Kesa, Wakapolres Matra Kompol Addas, dan Kabag

Kesra Pemkab Matra Kusmayadi, serta sejumlah pejabat eselon. HM Saal mengatakan, masa persiapan MTQ sisa 60 hari. Sehingga semua hal yang berkaitan dengan pelaksanaan hajatan tersebut harus dimaksimalkan, termasuk sarana pelaksanaan MTQ yang belum rampung. Ia juga menekankan, kepedulian dan keterlibatan semua pihak sangat menentukan sukses atau tidaknya kegiatan tersebut. Olehnya itu, semua pihak harus bersamasama menyukseskan MTQ. “Semua pihak harus terlibat demi suksesnya penyelenggaraan MTQ pada Mei mendatang. Kita harus membuktikan kalau daerah ini sangat patut diperhitungkan,” tutur Saal. Pada kesempatan ini, pihak konsultan pembangunan panggung

POTRET PASANGKAYU

pelaksanaan MTQ, Muslimin, juga memaparkan dua penawaran desain bangunan yang direncanakan. Panggung itu rencananya dibangun di Lapangan Merdeka Pasangkayu dengan luas sekitar 200 meter persegi. Sementara itu, sebagai tuan rumah, pihak Kantor Kemenag Matra terus menyiapkan peserta yang akan ikut mewakili Matra di tujuh cabang lomba dalam MTQ. Kepala Kemenag Matra Imran K Kesa mengatakan, sampai saat ini pihaknya tetap menjalankan training bagi qari dan qariah yang akan mengikuti lomba di MTQ. "Kami sudah sepakat dengan pemerintah daerah untuk menyeleksi dan mengikutkan qarih dan qariah lokal Matra. Saya melihat bakat itu ada dimiliki para qari dan qariah daerah ini," ujar Imran. (**)

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

Wakil Bupati Matra HM Saal didampingi Sekkab Matra HM Natsir, Kabag Kesra Kusmayadi bersama unsur Muspida Matra saat memberikan sambutan pada raker persiapan pelaksanaan MTQ di Matra, Kamis 16 Februari 2012.

“Semua pihak harus terlibat demi suksesnya penyelenggaraan MTQ pada Mei mendatang. Kita harus membuktikan kalau daerah ini sangat patut diperhitungkan”. H. Muhammad Saal Wakil Bupati Matra

"Kami sudah sepakat dengan pemerintah daerah untuk menyeleksi dan mengikutkan qarih dan qariah lokal Matra. Saya melihat bakat itu ada dimiliki para qari dan qariah daerah ini”. Imran Kaljubi Kesa

LEGISLATIF MATRA

Kepala Kemenag Matra

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

Anggota DPRD Matra Hj Syamsiah (kiri), Nasri Syahrir Odja , H Jufri Ghalib saat rapat di ruang Komisi III DPRD Matra.

RADAR/ ANDI SAFRIN

RADAR/ ANDI SAFRIN

PARA pejabat eselon II lingkup Pemkab Matra saat menghadiri rapat kerja persiapan pelaksanaan MTQ di ruang pola Kantor Bupati Matra, Kamis 16 Februari 2012.

Anggota DPRD Matra H Jufri Ghalib (kiri), Hj Widiyawati Samad, Aksan Yambu, saat bincang di ruang Komisi III DPRD Matra.


Jumat, 17 Februari 2012

Earth, Wind & Fire Konser Perdana di Jakarta

JAKARTA -- Untuk pertama kalinya band legendaris Earth, Wind & Fire akan menggelar konser di Jakarta. Konser mereka akan digelar di Tennis Indoor Senayan pada 28 Maret mendatang. Kedatangan band soul R&B asal Chicago tersebut dalam rangka tur dunia memperingati 40 tahun karier mereka. Adalah promotor Original Production yang memboyong Earth, Wind & Fire ke Tanah Air. "Sebelumnya pernah ada penampilan di Java Jazz, tapi itu Earth, Wind & Fire Experince, band tribute saja. Ini pertama kalinya, mereka dengan personel asli ke Indonesia," ujar bos Original Production Tommy Pratama, Kamis 16 Februari 2012. Begitu konser diumumkan, promotor pun mendapat banyak respon positif. Tiket pun sudah mulai di-booking calon penonton. "Mungkin udah banyak yang kangen sama band ini. Anak-anak remaja sekarang juga selera musiknya lebih selektif, nggak melulu lagu beat dan hura-hura, mereka juga lihat skill," jelas Tommy. (net)

Be3 Rencana Gelar Konser

TAK terasa perjalanan grup vokal Be3 yang digawangi Widi, Nola, dan Chyntia Lamusu di industri musik Indonesia, tahun depan akan memasuki usia ke-20. Rencana merayakan hari jadi itu pun mulai dipikirkan para personel Be3 dengan menggelar konser. " R e n c a n a n y a p e n g e n k o n s e r, karena tahun depan Be3 sudah 20 tahun. Kami sedang ngumpulin materi dan ide, cari sponsor juga," ujar Nola saat ditemui di FX, Senayan, Jakarta. Mereka pun sudah memikirkan konsepnya jika konser tersebut dapat direalisasikan sebagai eksistens i B e 3 d i i n d u s t r i m u s i k Ta n a h A i r. "Nantinya, nggak hanya nyanyi. Ingin ada sesuatu yang bisa menghibur mata dan telinga. Inginnya ada sisi Indonesia yang mau kami angkat. Nilai itu yang dikedepankan. Ada musisi juga yang akan kami ajak," tuturnya. Nola menambahkan, saat ini sudah banyak yang menawarkan Be3 u n t u k m e n g g e l a r m i n i k o n s e r. Na mun, hal tersebut masih dalam proses pembahasan, karena ingin memberikan yang terbaik kepada para penggemarnya. "Prosesnya nggak gampang ya, harus ada single yang kami keluarin. Kami seniman, nggak bisa dimatikan rasa berkesenian dan ingin menghibur banyak orang," ujarnya. Be3 sebelumnya lebih dikenal dengan sebutan AB Three yang dulunya digawangi oleh Widi, Nola, dan Lusy Rahmawati yang tak lain merupakan jebolan kontes Asia Bagus. AB Three resmi terbentuk pada 13 Agustus 1993. Namun, pada 2001, Lusy keluar dan digantikan Chyntia Lamusu. Pada 2009, mereka mengumumkan keluar dari manajemen Antero Bagus dan tampil dengan nama baru Be3 atau singkatan dari Becoming 3. (net)

Infotainment 15

RADAR SULBAR

Atlantis Album Terbaru D'Cinnamons LAMA tak terdengar kabarnya, grup musik D'Cinnamons akan merilis album baru bertajuk 'Atlantis'. Jarak waktu peluncuran 'Atlantis' dengan album sebelumnya memang cukup lama. Band yang terbentuk tahun 2004 ini terakhir kali merilis album berjudul 'Good Morning' pada 2007. "Ini memang kelamaan sih. Kami mules-mulesnya sejak dari tahun 2008 terus baru mau lahir sekarang," kata vokalis D'Cinnamons, Dodo, kepada VIVAnews.com di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat. Album yang rencananya dirilis bulan depan itu berisi sepuluh lagu di antaranya 'Lovely Friends' dan 'Teman Hidup'. Lagu itu juga sempat mengisi soundtrack salah satu film Indonesia. Mereka mengakui proses pengumpulan materi untuk album 'Atlantis' berjalan selama setahun. "Di album kedua ini ada Andi Rianto juga yang jadi music director kita. Pastinya akan berbeda jadi banyak akustik full orchestra gitu deh," kata pemilik nama lengkap Diana Widoera itu. Dodo menuturkan, album ini juga lebih dewasa ketimbang lagu-lagu mereka sebelumnya. "Saya nyanyinya kalau dulu kan kayak marah-marah. Sekarang lebih dewasa, lebih tertahan emosinya," kata pelantun 'Ku Yakin Cinta' itu. Masuknya Nana sebagai pemain bass baru di D'Cinnamons yang menggantikan Laut, ikut memberikan warna berbeda. "Yang pasti album ini jadi lebih kaya. Karena Nana kan background-nya dari anak metal juga ya. Pokoknya nge-rock gitu. Kolaborasi rock akustik jadi lebih ramai dan powerfull," ujar Bonaventura, gitaris D'Cinnamons. Judul album 'Atlantis' sengaja diambil dari salah satu judul lagu di album ini. "Itu lagu yang pertama kita take. Sekarang kita bertiga juga menciptakan

Box Office Movies

Larry Daley tidak bisa bertahan lama untuk bekerja di sebuah perusahaan. Dia kemudian berfikir mungkin ada harapan baginya untuk bisa bekerja sebagai penjaga malam di museum Natural History. Semuanya berjalan dengan sempurna di malam pertama Harry bertugas sampai dengan suatu malam dimana semuanya yang ada dalam Museum itu menjadi hidup. Sekarang menjadi keputusan Larry apakah dia akan terus mencari pekerjaan lain atau mengatur semua yang datang kepadanya untuk kehidupannya, termasuk pasukan Romawi dan koboi-koboi kecil, rangka tulang T-Rex sampai Teddy Roosevelt.

lagu. Jadi warna dari masing-masing personel tuh keluar," ujar pria berkacamata itu. D'Cinnamons adalah salah satu grup musik Indonesia yang mengusung konsep berbeda. Kehadirannya di tahun 2007 mampu membawa angin segar bagi industri musik Tanah Air. Setelah merilis album pertamanya di awal 2007, D'Cinnamons yang awalnya terdiri dari Dodo, Bonaventura dan Laut merilis soundtrack film 'Cintapuccino' dengan hits single 'Selamanya Cinta'. Lagu ini

mengantarkan mereka meraih piala Indonesian Movie Award sebagai soundtrack terfavorit 2008. Pada awal 2009, D'Cinnamons yang hanya tinggal dua personel, yaitu Dodo dan Bona mengeluarkan cover version hits single 'Galih Dan Ratna' yang pernah dipopulerkan oleh penyanyi Chrisye. Mereka kembali membawakan lagu 'Damai Tapi Gersang', sebuah lagu yang populer di tahun 1970-an, dengan versi D'Cinnamons. (net)

Amusement Big Movies Jumat 17 Februari 2012 pkl 23.30 WIB Pemain: Keir O'Donnell, Katheryn WInnick, Laura Breckenridge, Jessica Lucas Sebagai balasannya, penguntit psikopat yang hanya dikenal sebagai The Laugh menyerang anak-anak remaja yang cenderung tidak menyukai masa kecilnya. Tabitha, Shelby dan Lisa menjadi target orang gila yang memiliki dendam remaja. Saksikan Amusement, hanya di Global TV 100% Seru.

tidak sabar untuk menunjukkan penampilan mereka. "Persiapan kami pergi ke gym. Kami dengar Indonesia punya pantai yang indah. Jadi kami ingin ke sana. Kami sudah bikin beberapa persiapan, pastinya nanti akan sangat luar biasa. Yang pasti kami akan memainkan lebih dari 5 lagu," ujar sang vokalis Kirsten Resenberg alias "Bruce Chckinson". Sementara itu, Neki optimis kehadiran Iron Maiden versi wanita ini mampu menyedot perhatian banyak penonton. Ia menargetkan, akan ada sekitar 3.000 penonton di The Iron Maidens di Jakarta dan Bali.

"Target Jakarta dan Bali 3.000. Namun, untuk pengamanan memang yang dipersiapkan tidak terlalu besar, karena mereka sendiri juga merasa sebagai musisi bukan superstar. Pengamanan khusus juga nggak ada, hanya pengamanan disekitar venue aja," jelas Neki. Konser The Iron Maidens ini rencananya akan diadakan di beberapa kota. Yang sudah pasti adalah Jakarta dan Bali. Di Jakarta konsernya akan digelar 5 April 2012 di Rolling Stone Cafe dengan harga tiket Rp198 ribu. Sementara di Bali akan diselenggarakan di Boshe VVIP Club 7 April 2012 dengan harga tiket Rp150 ribu. (net)

NMB48 Cetak Rekor Baru di Oricon NMB48 merilis single ketiga yang bertajuk “Junjou U-19”, dan single tersebut berhasil terjual sebanyak 329 ribu kopi dalam minggu pertama setelah dirilis. Bukan itu saja, single tersebut juga berhasil menduduki peringkat satu Oricon Weekly Single Chart untuk edisi 20 Februari mendatang. Diberitakan oleh Oricon, dengan berhasilnya single ketiga NMB48 menjadi nomor satu di minggu pertama rilisnya, berarti meneruskan rekor dua single pertama “Zetsumetsu Kurokami Shoujo” dan “Oh My God!” yang juga menduduki peringkat satu di minggu pertama setelah rilis. Dengan prestasi ini, NMB48 akhirnya mencetak rekor sebagai artis wanita pertama dalam sejarah 45 tahun Oricon Chart yang mempunyai tiga single pertama yang mencapai posisi nomor satu secara beruntun sejak pertama kali muncul. Sebelum rekor ini dipecahkan oleh NMB48, Hiroko Yakushimaru dan Erika Sawajiri yang memegang rekor mempunyai dua single pertama nomor satu di Oricon secara beruntun. Selain itu, NMB48 juga menjadi artis wanita pertama (termasuk dengan artis solo wanita) yang mempunyai tiga single pertama yang terjual leb-

Night At The Museum

Pemain: Ben Stiller Jumat 17 Februari 2012 Pukul 23.30 Wita

The Iron Maidens Tampil di Jakarta & Bali SETELAH sukses menghadirkan band heavy metal dari Inggris, Iron Maiden pada Februari 2011 lalu, kali ini komunitas pencinta Iron Maiden di Indonesia (Indonesian Troopers) bekerjasama dengan promotor Blackrock Entertaiment mendatangkan sekumpulan wanita cantik yang akan memberikan sungguhan lagu-lagu Iron Maiden versi wanita. Mereka adalah The Iron Maidens, sebuah band tribute internasional pertama dan satu-satunya yang diakui oleh Iron Maiden. Menurut Direktur Blackrock, Neki Reinarto, band ini cukup unik dan memiliki musikalitas yang luar biasa. "Mereka ini musikalitasnya luar biasa untuk perempuan. Daya tarik mereka bukan hanya dari musik tapi juga dari gaya. Sebetulnya yang ingin kami lihat adalah musikalitas mereka yang membawakan musik metal," ujarnya saat ditemui dalam konferensi pers konser The Iron Maidens di Allegra, Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta, Rabu 15 Februari 2012. Band yang beranggotakan Kristen Rosenberg (vokal), Nita Strauss (lead gitar), Courtney Cox (lead gitar), Wanda Ortiz (bass), dan Linda McDonald (drums) ini mengaku cukup semangat untuk bisa hadir di Indonesia. Melalui live streaming, mereka menyatakan

Sinopsis

Jadwal Acara

Jumat 17 Februari 2012 00:00 00:30 01:00 01:30 03:30 04:00 05:30 06:00 07:00 09:00 10:00 11:00 11:03 12:00 12:30 14:30 15:00 16:00 16:03

ih dari 200 ribu kopi di minggu pertama setelah rilis. Tiga single pertama NMB48 sejak pertama kali muncul yaitu “Zetsumetsu Kurokami Shoujo” yang terjual sebanyak 218 ribu kopi, “Oh My God!” yang terjual sebanyak 265 ribu kopi dan “Junjou U-19 yang terjual sebanyak 329 ribu kopi. Atas prestasi ini, Kapten dari NMB48 yaitu Sayaka Yamamoto yang masih berusia 18 tahun ini mengatakan, “Prestasi ini semua terjadi karena duku-

ngan dari para penggemar semuanya. Terima kasih banyak.” NMB48 dibentuk oleh produser AKB48 Yasushi Akimoto dan berada dibawah naungan perusahaan Kyoraku Yoshimoto Holdings Co., Ltd. Seperti AKB48, NMB48 merupakan grup idola yang tampil secara rutin di NMB48 Theater yang berada di gedung YesNamba, Namba, Osaka, Jepang. NMB48 pertama kali muncul pada 9 Oktober 2010 dengan 26 anggota. (net)

17:00 17:30 19:30 20:00 20:03 21:00 22:30 22:33

SCTV FTV Utama Liputan 6 Malam Buser SCTV Sinema Malam: Pulse Sinetron Dini Hari SL Liputan 6 Pagi Sigi Investigasi Infotainment : "Was Was" SCTV Musik : "SL Inbox" Infotainment : "Hot Shot" SCTV FTV Pagi : "Kiki yang Bikin Keki" Liputan 6 Terkini SCTV FTV Pagi : "Kiki yang Bikin Keki" SL Liputan 6 Siang SCTV FTV Siang : "Trinil Pacarku Yang Udik " Infotainment : "Status Selebriti" SCTV Reality : "Uya Emang Kuya" Liputan 6 Terkini SCTV Reality : "Jebakan Betmen New" SL Liputan 6 Petang SCTV Musik Spesial : "SL Konser Cinta Istimewa" SCTV Sinetron : "Putih AbuAbu" Liputan 6 Terkini SCTV Sinetron : "Putih AbuAbu" SCTV Sinetron : "Aliya" Liputan 6 Terkini SCTV FTV Utama Catatan: WIB


16

Advertorial

RADAR SULBAR Jumat 17 Februari 2012

ADVERTORIAL DPRD MAJENE Panitia Khusus (Pansus) C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Majene membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Majene 2011-2031 di Gedung DPRD. Dalam rapat ini, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) sebagai ti m penyusun ranperda memaparkan gambaran penataan ruang di Kabupaten Majene hingga dua puluh tahunan mendatang, termasuk potensi Kabupaten Majene.

Camat Mamuju, Abd Rahim Mustafa menyampaikan sambutan di Kantor Camat Mamuju, Kamis 16 Februari 2012.

Kunjungan Kerja Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Mamuju di Kantor Kecamatan Mamuju

Rombongan Tim Penggerak PKK Kabupaten Mamuju beserta Camat Mamuju

Tim Penggerak PKK Kecamatan Mamuju Sekretaris Umum Tim PKK Kabuapten Mamuju, Saema Sahabuddin, menyerahkan bingkisan kepada Ketua TP PKK Kecamatan Mamuju.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.