Radar Sulbar

Page 1

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

RABU 18 JULI 2012

www.radar-sulbar.com

Musda II Partai Demokrat Sulbar

Harus Kedepankan Cara Elegan

Barlop Titip Kejujuran dan Kesederhanaan

EDITOR: MUHAMMAD ILHAM MAMUJU — Musyawarah Daerah (Musda) II Partai Demokrat Sulbar, sore ini, 18 Juli, akan berjalan ketat. Dari empat kandidat yang bertarung memperebutkan kursi 01 Demokrat Sulbar, yakni; AM Natsir Nawawi, Aras Tammauni, Haris Halim, dan Suhardi Duka, belum satupun yang menjamin akan terpilih secara aklamasi.

Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknya

Itu lantaran Dewan Pimpinan Cabang (DPC) memiliki arah dukungan yang berbeda. DPC Partai Demokrat Polman, Mamasa, dan Mamuju, mengusung kandidat yang berbeda dengan DPC Partai Demokrat Majene dan Mamuju Utara (Matra). Tapi kemungkinan terjadinya aklamasi masih terbuka, sebab lobi politik masih terus dijalin.

Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Majene, Idham, sore kemarin di Mamuju. Menurut dia, hingga kemarin, 17 Juli, pihaknya belum menentukan sikap dan arah dukungan. Sebab ia memiliki sikap yang berbeda dengan Ketua DPC Partai Demokrat Majene, Fendra. “Kita lihat saja besok,” kata Baca HAL 7

Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! www.pln.co.id

PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU

INTERNASIONAL

Menteri Kelautan Temui Nelayan Mandar

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR RADAR SULBAR/M RIDWAN ALIMUDDIN

TERIMA REPLIKA SANDEQ. Menteri Kelautan dan Perikanan RI menerima replika sandeq dari nelayan Mandar.

PRANCIS – Janji Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C Sutardjo, untuk menemui nelayan Mandar di Brest, Prancis terpenuhi. Senin, 16 Juli, sekitar pukul enam sore waktu setempat Sutardjo mendatangi ‘Kampung Indonesia’ di ajang Festival Brest 2012. Menteri didampingi beberapa staf dan Walikota Brest, François Hollande. Rombongan disambut tarian Suku Dayak di gerbang masuk ‘Kampung Indonesia’ untuk selanjutnya mendatangi satu per satu stand pameran khas Indonesia, mulai dari tempat pembuatan keranjang khas Suku Dayak, pembuatan miniatur perahu Sandeq Mandar, proses membatik, hingga tempat pameran kerajinan khas Nusantara. Selesai mengunjungi stand, menteri langsung menuju pinggir pelabuhan guna menyaksikan tiga sandeq yang sedang berlabuh. Di tempat tersebut juga ada pelayar-pelayar sandeq Mandar. Menteri menyalami satu per satu. “Bagaimana kabarnya di sini, dingin? Tidak rindu,” tanya Manteri kepada awak-awak sandeq. Pelaut menjawab dengan senyum. Sharif C Sutardjo lama berdiri di samping dermaga untuk mendapat penjelasan dari koordinator tim Mandar, Muhammad Ridwan mengenai sandeq. “Kalau di Sulawesi Barat sandeq dipakai buat tangkap apa?” tanya menteri. Dijawab oleh Ridwan, “Utamanya untuk menangkap tuna pak, tapi sekarang lebih Baca HAL 7

TERIMA CINDERAMATA. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh menerima cinderamata dari Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhiddin M Saidusai melakukan pertemuan di Rujab Gubernur Sulbar, Selasa, 17 Juli 2012, malam.

Komisi V Janjikan Anggaran Infastruktur MAMUJU — Pembenahan infrastruktur di Sulbar, masih dianggap sebagai hal prioritas. Mulai dari sektor pengairan hingga penyediaan sarana penunjang transportasi. Sarana yang masih membutuhkan pembenahan serius ad-

alah penyediaan sarana air bersih, pembangunan irigasi, penuntasan Bandara Sumarorong Mamasa, peningkatan kualitas jalan Polewali-Mamasa sepanjang 82 kilometer, hingga pembangunan Stasiun Meteorologi Penerbangan dan Mar-

ritim. Dalam pertemuannya dengan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, Selasa, 17 Juli, di Rujab Gubernur Sulbar, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhiddin M Said, menyampaikan jika Baca HAL 7

Tak Lolos Uji Kompetensi PNS Dipensiunkan SURABAYA — Ini menjadi warning bagi pegawai negeri sipil (PNS). Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), mengancam memensiundinikan PNS yang tak lolos uji kompetensi pada 2013 mendatang. Demikian diungkapkan Wakil Menteri PAN, Prof Dr Eko Prasojo pada “Serial Workshop Akuntabilitas” yang digelar JPIP kerjasama dengan Usaid di Hotel Majapahit Surabaya, Selasa, 17 Juli.

Menurut Eko, PNS yang memiliki nilai yang bagus akan lolos, yang sedang akan didiklatkan, dan yang tidak lolos akan dipensiundinikan. Ini kata Eko, juga untuk moratorium PNS. Menurutnya, jumlah PNS sekarang 4.450.000 orang. Selama delapan bulan moratorium berkurang sekitar 200 ribu. Uji kompetensi kata Eko, mengikuti tata cara seperti yang telah dilakukan kementerian keuangan. Mereka sudah melaku-

kan uji kompetensi dasar. Dan itu memang menghasilkan merekamereka yang tidak kompeten. Untuk uji kompetensi ini, Kemenpan akan mempersiapkan bersama-sama dengan badan kepegawaian negara. “Apakah nanti kita bikin standarnya dan nanti lembaga yang melaksanakan. Kita harapkan 2013 sudah bisa diberlakukan,” jelasnya.

‘KENDATIPUN Kapal akan Karam, Tegakkan Hukum dan Keadilan’!. Demikian penanda mantan Jaksa Agung, Baharuddin Lopa (Barlop).

Laporan

Barlop, pak jaksa yang sangat sederhana. Komitmennya menegakkan hukum di Indonesia sangat dibenci oleh para koruptor. Sayang, ajal menjemput ketika ia mengejar sejumlah koruptor Chaerul Marfan kakap. Jakarta Putra Mandar kelahiran Pambusuang, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polman Sulawesi Barat ini, wafat karena kendala kesehatan di RS Al-Hamdadi Riyadh, Arab Saudi, tanggal 3 Juli 2001. Meski demikian, ia telah mewariskan sikap-sikap mulia bagi para penerusnya. Yakni, Keberanian menegakan hukum tanpa pandang bulu. Pekan ini, nama Pendekar Hukum tanah air itu kembali menggema. Jlang peringatan Hari Bakti Adhyaksa 2012, Kejagung RI kembali menghembuskan kebesaran nama Barlop melalui sebuah buku bertajuk ‘Apa dan Siapa Baharuddin Lopa’. Buku ini resmi diluncurkan di Jakarta, Senin 16 juli lalu, mengisah-

Baca HAL 7

Baca HAL 7

Festival Brest 2012, Mandar – Prancis 2012 (4)

Akhirnya Jadi ke Prancis! “BAGAIMANA, jadi berangkat hari ini?” Pertanyaan yang sering ditanyakan kepada saya oleh passandeq. “Kalau adami tiket, baru bisa dipastikan. Tapi siapsiap saja,” jawaban saya kepada mereka.

Laporan

Ridwan Alimuddin Brest, Prancis

0426-22138

radarsulbar01@gmail.com

Sampai Selasa menjelang siang, belum ada informasi apakah jadi berangkat ke Paris atau tidak. Alasannya, kalau belum ada tiket di tangan, tak berani juga. Nanti ada lagi masalah, nggak jadi lagi. Untuk mengisi waktu sambil memberi pengalaman kepada para nelayan, kemarin saat berkunjung ke DPR-RI, saya dan kak Salman membuat rencana untuk mempertemukan nelayan dengan salah satu Dirjen

di Departemen Kelautan dan Perikanan. Nah, sepertinya rencana itu akan terwujud. Sekitar jam sebelas, masuk informasi dari kak Salman agar kami segera ke Kantor DKP di Jl. Medang Merdeka. Hampir bersamaan, informasi kepastian berangkat makin terang. Jika betul jadi berangkat, kami harus segera ke bandar selambatnya tiba di sana jam

RADAR SULBAR/M RIDWAN ALIMUDDIN

Baca HAL 7

FOTO BERSAMA. Sebelum bertolak ke Prancis, para Passandeq menyempatkan diri untuk foto bersama.

portal radar sulbar

Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000


2

Ekonomi

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBA

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar

H. Ismail Zainuddin Sekretaris

H. Aladin S. Mengga

H. Mujirin M. Yamin

Wakil Gubernur Sulbar

Kepala DISPENDA Prov. Sulbar

Barang Kadaluarsa Marak di Pasaran

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR

TelkomVision Gandeng Indomaret Jual Voucher TV JAKARTA -- TelkomVision sebagai salah satu anak perusahaan PT Telkom terus berinovasi dalam mengembangkan usahanya. Setelah beberapa waktu lalu menggandeng pengembang Agung Podomoro Grup, kini TelkomVision kembali menjalin kerjasama dengan salah satu waralaba terbesar di Indonesia, yakni Indomaret. Lewat penandatangan kerjasama yang dilakukan Direktur Sales and Marketing TelkomVision, Gatot B Haryono dengan Merchandising Development PT Indomarco, Yan Bastian, Selasa 17 Juli dikantor TelkomVision, Tebet, Jakarta disaksikan Dirut TelkomVision, Elvizar KH dan Direktur Pengembangan Indomaret, Laurensius Tirta Widjaja. "Nantinya voucher TV TelkomVision dapat dijumpai diseluruh Toko Indomaret di Indonesia. Sehingga pelanggan selain dapat membayar lewat ATM juga bisa mendapatkan di Indomaret, pelanggan kini semakin mudah dalam mendapatkan voucher yang sesuai dengan tagline kami Nice and Easy," ucap Elvizar KH. Untuk tahap awal, yakni Juli 2012 penjualan voucher TV TelkomVision akan dimulai di Jabodetabek, dimana tersedia dalam

7 paket dengan masa tayang 30 hari. Yakni Paket Pelangi seharga Rp40 ribu, Paket Pendidikan Rp55 ribu, Paket Hemat Rp60 ribu, Paket Olahraga Rp75 ribu, Paket Film Rp 150 ribu, dan Paket Combo Rp250 ribu. Selama masa promosi di Indomaret, pelanggan yang membeli voucher TelkomVision untuk varian Cosmo seharga Rp150 ribu akan mendapatkan voucher Combo seharga Rp250 ribu secara gratis, tambahnya. Gatot B Haryono, Direktur Sales and Marketing TelkomVision menambahkan diawal peluncuran kerjasama ini kita targetkan sebanyak 30 ribu transaksi dan selanjutnya 60ribu. \"Hingga akhir Juni 2012 jumlah pelanggan TelkomVision telah mencapai 1.450.000 pelanggan dan target kita sampai akhir tahun 2012 yaitu 2,5 juta pelanggan,\"sebutnya. Indomaret sendiri sampai saat ini memiliki 6.605 gerai yang tersebar di seluruh Jawa, Bali, Sumatera,dan Sulawesi. "Tahun depan akan kita mulai masuki ke Kalimantan, Riau, dan beberapa wilayah di KTI dengan target 7.100 toko," tutup Laurensius, Direktur Pengembangan Indomaret. (fmc)

OPERASI PASAR. Bupati Mamuju Suhardi Duka saat melakukan operasi pasar, Selasa, 17 Juli 2012. REPORTER: WAHID DULKAHAR EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Jelang Ramadan tahun ini, masyarakat diharapkan lebih berhati-hati saat berbelanja di dua pasar tradisional di Mamuju. Sebab, barang kadaluarsa kembali marak beredar. Dalam operasi pasar yang digelar Pemkab Mamuju, Polres Mamuju, dan Kodim 1418 Mamuju, Selasa 17 Juli, ditemukan berbagai jenis barang yang

telah kadaluarsa. Barang tersebut diantaranya kecap, sambal botol, berbagai jenis sirup, susu, dan bumbu masakan. Peredaran barang kadaluarsa disinyalir telah berlangsung cukup lama. Namun banyak pedagang enggan mematuhi teguran untuk tidak menjual barang tersebut. "Apabila dalam seminggu ke depan kami masih menemukan barang tersebut, kami akan menarik paksa dan memberikan sanksi

kepada distributor yang masih menjual barang kadaluarsa," tegas Bupati Mamuju, Suhardi Duka (SDK). Sementara itu, untuk stok bahan kebutuhan pokok menjelang Ramadan di Mamuju dalam kategori aman. Meski begitu, Pemkab Mamuju mengimbau seluruh distributor untuk menambah stok kebutuhan pokok dalam wilayah Mamuju agar kebutuhan masyarakat Mamuju dapat terpenuhi. (*)

Ramadan, Pemerintah Tambah Pasokan Beras, Gula dan Daging JAKARTA -- Guna memenuhi kebutuhan masyarakat di bulan puasa dan menghadapi lebaran idul fitri. Pemerintah rencanakan penambahan pasokan sejumlah bahan pokok, utamanya gula, beras, daging. Ketiga bahan tersebut dinilai memiliki tingkat konsumsi paling tinggi. Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa, mengatakan, salasatu tujuan penambahan pasokan tersebut untuk menjaga dan menekan harga. "Dengan ditambah pasokan, akan menstabilkan harga," ujar Hatta, usai rapat koordinasi persiapan Ramadan, Jakarta, Selasa 16 Juli. Hatta menilai, pemicu kenaikan

INFO SULBAR

harga gula pasir beberapa hari ini, disebabkan adanya pihak industri yang membeli pasokan gula pasir di pasaran. Untuk itu, lajut Menko perekonomian ini, pemerintah mengambil langkah menjaga ketersedian dan kestabilan harga, maka Kementerian Perindustrian akan menambah stok gula industri sebesar 250 ribu ton dan mempercepat penyaluran jatah industri. Sebelumnya, kebutuhan gula industri mencapai 2,5 juta. Namun, pemerintah hanya menyalurkan 2,1 juta ton. Sisanya 400 ribu ton memang tidak disalurkan karena saat itu diperkirakan terjadi rembesan.

Soal beras, Hatta meminta Bulog untuk meningkatkan produksinya mencapai diatas 2 juta ton. Untuk antisipasi kekeringan, pemerintah mengambil langkah meningkatkan cadangan beras meskipun produksinya bagus, sebesar 1,5 juta hingga 2 juta ton, serta menyediakan raskin. "Raskin ke13 harus dibagikan sebelum Lebaran," katanya. Selain itu, pemerintah akan berupaya menambah pasokan daging sapi, yang saat ini, masih kurang sekitar 7 ribu ton. "Jika kebutuhan daging terpenuhi, maka akan menstabilkan harga yang lain, seperti Ayam," katanya. (fmc)

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank Mega, Tbk. Regional Makassar dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaaan Negara dan Lelang Palopo akan melakukan penjualan di muka umum (lelang) Eksekusi berdasarkan Pasal 6 UUHT terhadap objek hak tanggungan dari debitur : 1. ARMIN WARTABONE Sebidang tanah seluas 150 m2, SHM No. 990 atas nama Armin Wartabone, terletak di Jl. Diponegoro, Desa/Kel. Simboro, Kec. Simboro dan Kepulauan, Kab/Kotamadya Mamuju, Provinsi Sul-Bar (dahulu Sul-Sel), berikut bangunan diatasnya dengan harga limit Rp.200.000.000,- Uang jaminan Rp.40.000.000. 2. SYAMSUDDIN MAMANG Sebidang tanah seluas 150 m2, SHM No. 600 atas nama Syamsuddin mamang, teretak di Jl. Poros Tarailu, Desa/Kel. Tarailu, Kec Sampaga, Kab/Kota Mamuju, Provinsi Sul-bar, berikut bangunan diatas nya dengan Harga Limit Rp.531.250.000,- uang jaminan Rp.106.250.000,3. H.M FIRMANTO SYAM Sebidang tanah seluas 2500 m2, SHM No. 19 a/n : M.Firmanto Zam, SHM No. 264 a/n : H.M Firmanto Syam, SHM No. 530 a/n : M. Firmanto Zam, SHM No. 925 a/n H.M Firmanto Zam, terletak di Desa Pontanakayang, Kecamatan Budong-Budong, Kab. Mamuju atau Desa/Kel. Pontanakayang, Kec. Budong-Budong, Kab/Kotamadya Daerah Tingkat II Mamuju, Provinsi Daerah Tingkat I Sul-Sel (sekarang Sul-Bar), berikut bangunan diatasnya dengan harga limit Rp.577.000.000,- uang jaminan Rp.115.400.00,Lelang akan dilaksanakan pada : Hari / Tanggal : Rabu, 01 Agustus 2012 Waktu : 10.00 wita s/d selesai Tempat : Kantor PT. Bank Mega, Tbk. Cabang Mamuju Jl. A.P Pettrani No.45 Mamuju Syarat-syarat Lelang 1. Penawaran Lelang dilakukan langsung secara lisan naik-naik. 2. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan ke rekening Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palopo pada PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Cabang Palopo Nomor Rekening : 0187-01-000268-30-3 yang sudah harus efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebe lum tanggal pelaksanaan lelang, kecuali jika besaran uang jaminan lelang yang sampai dengan Rp. 20.000.000 (dua puluh juta rupiah) dapat disetor tunai kepada Pejabat Lelang 1 (satu) jam sebelum Pelaksanaan Lelang dimulai. 3. Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang wajib melakukan pelunasan pembayaran lelang paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. 4. Peminat lelang dapat melihat barang dimaksud dialamat tersebut diatas. 5. Peserta lelang dianggap telah mengetahui keberadaan dan kondisi objek lelang. 6. Objek yang akan dilelang sewaktu-waktu dapat ditunda/dibatalkan sebelum pelaksanaan lelang berdasarkan ketentuan yang berlaku, dan calon pembeli tidak diperkenankan mengajukan tuntutan apapun.

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR

Gubernur Sulbar H Anwar Adnan Saleh, Sekretaris Pemprov H Ismail Zainuddin dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Mohammad Said, saat melakukan pertemuan tentang upaya pembenahan dan peningkatan kualitas infrastruktur di Sulbar, Selasa 17 juli 2012


Mamuju 3

RADAR SULBAR Rabu,18 Juli 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI II Meningkatkan Perekonomian Daerah melalui pemberdayaan perekonomian rakyat, pemerataan Pendapatan di Masyarakat, Pembangunan daya Tarik, daya tahan dan daya saing perekonomian daerah TUJUAN 4. Peningkatan Fungsi Pasar Rakyat SASARAN Tersedianya pasar-pasar pada kawasan ekonomi strategis, Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pasar rakyat, Tercapainya target PAD dari Sektor pasar sesuai dengan potensinya tersedianya data base pasar rakyat sebagai asset daerah, serta tersedianya regulasi yang mengatur ketertiban hari pasar

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju

Wakil Bupati Mamuju

Sekda Mamuju

Delapan Warga Terdeteksi HIV

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN SALEH

PERIKSA DARAH. Meski tidak terinveksi, beberapa orang pemuda tetap memeriksakan darahnya dalam program penanggulangan HIV/AIDS. REPORTER: WAHID DULKAHAR EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR

RAZIA THM. Belasan PSK terjaring dalam razia yang digelar Pemkab Mamuju bersama Kodim 1418 Mamuju dan Polres Mamuju, Senin, 16 Juli 2012, malam.

12 PSK Terjaring Razia MAMUJU -- Sebanyak 12 Pekerja Seks Komersil (PSK) di salah satu Tempat Hiburan Malam (THM) di Mamuju terjaring razia. Ke-12 PSK yang terjaring tersebut kedapatan tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP). PSK yang terjaring operasi terpadu, Senin 16 Juli, malam, langsung diberi pengarahan dan pembinaan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Mamuju di aula Polres Mamuju. Operasi yang dilaksanakan itu

diduga telah bocor sebelumnya sehingga banyak THM berhenti beroperasi saat razia dilaksanakan. "Operasi terpadu malam ini bertujuan menciptakan suasana kondusif dalam menyambut Ramadan. Kami menginginkan ketertiban, serta keamanan dan ketentraman juga menghindari tempat lokalisasi pada Ramadan nanti," ungkap SDK. Sekira 90 personil gabungan dari Polres Mamuju, Kodim 1418

Mamuju, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Mamuju yang diturunkan. Aparat ini dibagi dalam enam tim yang langsung bergerak ke masing-masing titik THM untuk melakukan razia secara bersamaan. Menurut SDK, bila masih ada pengelola THM yang buka pada bulan Ramadan, izin usahanya akan dicabut . "Kami telah mendata THM di lingkup wilayah Mamuju, dan kami akan beritahukan

kepada pengelola THM agar pada bulan Ramadan nanti, usaha mereka ditutup," lanjutnya. Operasi terpadu tersebut bertujuan menertibkan THM yang marak dijadikan tempat transaksi narkoba dan minuman terlarang, dalam rangka menyambut bulan Suci Ramadan. THM yang dirazia antara lain Minibar TBI Pondok Bambu, Istana, Wisma Rio, Minibar The King, rumah bernyanyi N3, dan studio 37 d'Maleo Hotel. (mg2/dir)

Ratusan Botol Miras Disita Aparat

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR

SITA MIRAS. Dandim 1418 Mamuju Letkol Satyo Ariyanto dan Kapolres Mamuju AKBP Darwis Rincing, menyita ratusan botol minuman keras (miras), Selasa, 17 Juli 2012.

EKSEKUTIF MAMUJU

MAMUJU -- Sebanyak 42 kardus minuman keras (Miras) tak luput dalam operasi pasar. Selasa 17 Juli. Ke-42 kardus atau setara dengan 504 botol miras bermerek Anggur Kolesom botol besar ditemukan di mobil pick up dengan nomor polisi DC 8482 AA yang terparkir di pinggiran Pasar Sentral Mamuju. Ratusan botol miras tersebut diangkut dari gudang di Jalan Abdul Wahab Asasi Mamuju menuju Toko Baru Union di Pasar Sentral Nanyhy. Ditemukannya miras tersebut berawal dari salah seorang Patroli Motor (Patmor) Polres Mamuju yang

mencurigai salah satu mobil pick up terparkir di samping Toko Baru Union. Mobil tersebut terbungkus terpal sehingga sangat sulit diketahui isi dari dalam terpal tersebut. Untuk kasus tersebut masih diselidiki dan masuk kategori Tindak Pindana Ringan (Tipiring). "Miras merupakan salah satu barang yang ingin kita razia, dan beruntung karena kita menemukannya. Razia ini dalam rangka mensucikan Ramadan dari aktivitas warga yang bertentangan dengan ajaran Islam," kata Bupati Mamuju Suhardi Duka. (mg2/dir)

MAMUJU -- Jumlah penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Mamuju dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Meski jumlahnya tidak terlalu tajam, namun masalah ini perlu mendapat penanganan secara maksimal. Saat ini, sekira delapan warga Mamuju yang sudah dipastikan positif mengidap HIV. Penderita ini diduga tertular akibat penggunaan jarum suntik untuk narkoba secara bergantian. Province Project Officer (PPO) HIV/AIDS Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulbar, Kasfanuddin, yang membidangi Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL)mengatakan, sejak September 2011 telah menggalakkan sosialisasi dan pemeriksaan terhadap berbagai kalangan masyarakat Mamuju. Dari pemeriksaan itu, terdeteksi delapan orang yang merupakan temuan terbaru dari hasil deteksi

dini di klinik VCT Mobile. Kedelapan orang yang dirahasiakan identitasnya mayoritas terinfeksi dari penggunaan jarum suntik. "Penanganan yang dilakukan terhadap delapan orang ini adalah pengobatan gratis dan penyadaran agar tidak menggunakan jarum suntik secara bergantian. Jumlah penderita yang terjangkit karena narkoba lebih banyak dari lainnya, namun ada juga yang terjangkit akibat hubungan seks bebas," paparnya. Menurut Kasfanuddin, selama sembilan bulan memberian konseling dan pemeriksaan agar kasus HIV/AIDS di Mamuju bisa ditemukan secara dini. Selain itu, supaya penularan HIV/AIDS ini bisa ditekan, Dinkes Sulbar telah melakukan beberapa langkah pencegahan pertumbuhan HIV/AIDS seperti mengadakan penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS kepada semua lapisan masyarakat, serta melakukan pemeriksaan dan tes pada sasaran resiko tinggi seperti tenaga kerja, sopir, dan tenaga lapangan seperti tentara dan wanita Pekerja Seks Komersial (PSK). (*)

Kamus Bahasa Mamuju Bakal Masuk Kurikulum SD MAMUJU -- Upaya melestarikan Bahasa Mamuju terus digalakkan Pemkab Mamuju, salah satunya dengan membuat kamus Bahasa Mamuju yang nantinya masuh pada kurikulum SD. Pembuatan kamus tersebut sedang berjalan dan diperkirakan pada akhir tahun nanti sudah dapat dibagikan. Kegiatan pembuatan kamus ini menelan anggaran sekira Rp 70 juta, dengan melibatkan tiga orang dalam tim perumus yakni Rasyid Kampil, Jafar Ahad, dan Ince Rahman. Proses pembuatannya sudah hampir rampung, karena memang targetnya harus final setelah lebaran. Program ini bukan baru sebulan dua bulan, tetapi sejak 2011

telah dikerjakan. Dan baru dianggarkan tahun 2012, karena mengingat anggaran untuk itu sangat terbatas," jelas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Ince Rakhmat Rahman, Selasa 17 Juli. Setelah pembuatan kamus Bahasa Mamuju tersebut final, akan dilaksanakan seminar. Hal tersebut dilakukan sebagai koreksi agar kamus Bahasa Mamuju dapat diterima oleh seluruh pihak di daerah ini. "Dan kami meminta petunjuk Bupati Mamuju. Langkah apa yang akan kami tempuh, sehingga di tahun 2013 itu sudah bisa masuk ke dalam kurikulum SD," harap Rakhmat. (mg3/dir)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR

PANTA BAHAN POKOK. Bupati Mamuju Suhardi Duka, Sekretaris Pemkab Mamuju Habsi Wahid, memantau harga dan kondisi bahanpokok di Pasar Regional Mamuju, Selasa 17 Juli 2012.


4

Parlementaria

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.

Anwar Adnan Saleh GUBERNUR

Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD

PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera

Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)

Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS

Legislator Sorot Pergantian Dirut PDAM

REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Setelah Komisi II DPRD Polewali Mandar menyatakan berencana memanggil eksekutif terkait pergantian Direktur Utama (Dirut) PDAM Polewali Mandar. Kini giliran anggota Komisi III DPRD Polman, Abdul Rahim menyoroti dugaan inprosudural pergantian Direktur PDAM secara sepihak oleh Bupati Polewali Mandar. Menurut Rahim ketika ditemui Senin 16 Juli, pergantian pucuk pimpinan

di badan usaha milik daerah maupun milik negara, tidak dapat dilakukan secara serta merta sekehendak pengambil kebijakan. Sebab jelas mekanisme yang harus dilalui dalam setiap pergantian dipucuk pimpinan perusahan daerah. "Jadi saya kira sangat menggelitik kita semua, kalau benar kemudian sampai ada pergantian pucuk pimpinan di PDAM secara sepihak. Tanpa melalui proses sebagaimana mekanisme yang semetinya dilalui," tutur Rahim. Ia menjelaskan kelaziman yang sesuai mekanisme dalam pergantian

kepemimpinan disebuah perusahaan miliki daerah adalah dilalui dengan pembukaan pendaftaran calon direktur, lalu dilakukan proses seleksi sampai proses fit and propertes atau uji kelayakan calon direktur. "Tapi kalau sampai kemudian ini tidak dilakukan lalu tiba-tiba ada proses pergantian sepihak oleh pengambil kebijakan. Saya kira ini patut dipertanyakan dan komisi yang bertanggungjawab soal PDAM mesti segera memanggil bupati dan pihak terkait dimintai penjelasan," jelas Rahim.

Olehnya, menyikapi pergantian sepihak ini dirinya menganggap bila bupati telah melakukan inprosudural dalam proses reposisi jabatan direktur PDAM. Kalau kemudian memang diharuskan bupati melakukan penggantian, mestinya diawali dengan pembicaraan dengan DPRD sebagai mitra pemerintah dalam kebijakan. "Namun ini tidak dilakukan, itu yang harus mendapatkan penjelasan dari bupati jika dipanggil oleh Komisi terkait," kunci Rahim. (*)

ULP Perlu Dievaluasi MAMUJU -- Komisi III DPRD Mamuju menilai, perlu dilakukan evaluasi terhadap kinerja Unit Layanan Pengadaan (ULP). Sebab, selama ini lembaga teknis pelaksana pelelangan di Kabupaten Mamuju itu belum pernah menyampaikan kepada DPRD Mamuju mengenai kegiatan yang telah dilaksanakan. Evaluasi terhadap kinerja ULP Ma-

muju perlu dilakukan agar diketahui sampai dimana progres pelelangan yang telah dilaksanakan serta realisasinya. "Jangan sampai ULP berjalan tanpa ada evaluasi serta pemantauan,” sebut Ketua Komisi III DPRD Mamuju, Syaiful Mukhlis, Selasa 17 Juli. Syaiful menyatakan sampai sekarang masih kerap menerima keluhan dari rekanan serta berbagai pihak yang

PARLEMENTARIA

menyorot kinerja ULP karena dinilai tidak maksimal. Padahal Ia berharap, keberadaan ULP dapat menjadi sarana pelelangan yang lebih maju, transparan, serta kredibel. Olehnya, diharapakan ada penyampaian secara berkala dari ULP kepada DPRD Mamuju, agar penyelesaian program yang telah dipihakketigakan dapat segera diatasi jika ada kendala yang

Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat

serius. "Jangan nanti ada masalah baru kita dihubungi," tegasnya. Syaiful juga menyoroti mengenai penganggaran di APBD Mamuju yang kadang tumpang tindih. "Kita tidak ketahui apa yang sudah terlaksana dan yang belum, masih perlu penambahan anggarankah atau gimana, itu kita tidak tahu," kata Syaiful. (mg3/dir)

Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju

H. ARSYAD, S.Sos., M.Si

H. BAHARUDDIN, S.Sos

KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN

KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY

ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD

Tiga Pasal Krusial Bertambah

Pembahasan Ranperda PMAP Dilanjutkan POLEWALI -- Meski sebelumnya Panitia Khusus (Pansus) IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar berencana memending Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Peningkatan Mutu dan Akses Pendidikan (PMAP). Namun pembahasan Ranperda PMAP tetap dilanjutkan setelah semua lampirannya dapat dipenuhi. Dalam pembahasan tingkat akhir, Selasa, 17 Juli, Pansus IV DPRD Polewali Mandar, tiga pasal krusial akhirnya disepakati untuk diteruskan menjadi pasal baku dalam Ranperda untuk disahkan menjadi Perda dalam rapat paripurna nanti. Ketiga pasal krusial adalah pertama Pasal 12 yang menegaskan guru memiliki hak penuh untuk mendapatkan tunjangan yang layak diatas nilai pendapatan yang didasarkan pada Upah Minimum Propinsi (UMP). Kedua, Pasal 78 yang isinya pemerintah wajib pengalokasian biaya pendidikan 20 persen diluar anggaran gaji dan tunjangan kependidikan. Serta ketiga Pasal 79, pemerintah daerah wajib memberikan bea siswa kepada siswa berprestasi dan kurang mampu. "Hanya saja, untuk Pasal 78 meskipun telah kami sepakati diteruskan, namun butuh pengkajian. Karena berdasarkan informasi dari beberapa pihak, bahwa Mahkama Agung (MA) telah mengeluarkan keputusan, menyangkut pengalokasian 20 persen anggaran pendidikan didalamnya bisa dihitung gaji dan tunjangan," ungkap Abd Latif Abbas, Ketua Pansus IV DPRD Polman. Ia juga menyampaikan bahwa kerisauan sejumlah pihak jika Ranperda PMAP kelak telah disahkan menjadi Perda. Perda Nomor 5 Tahun 2009 tentang Pendidikan Gratis tetap dipertahankan. Karena Perda PMAP kelak hanya bicara konten peningkatan mutu dan akses, bukan bicara biaya secara teknis. "Olehnya Perda Nomor 5 Tahun 2009 tetap digunakan dan tidak saling mengganggu satu dengan lainnya. Sebabnya pendidikan gratis di Polewali Mandar dalam Perda Nomor 5 Tahun 2009 tetap dipertahankan menghindari terjadinya pungutan oleh sekolah dan guru," ujar Latif. Ia menambahkan, Perda Nomor 5 Tahun 2009 diharapkan makin diperkuat dengan dilakukan kontrol yang kuat. Sehingga diharapkan benar benar tidak ada lagi pelaku penyelenggaran pendidikan yang melakukan pungutan, kecuali komite sekolah yang memang diatur oleh Undang undang. "Jadi kecuali komite, memang kedepan diharapkan penyelenggara sekolah tidak ada lagi yang melakukan pungutan. Karena hanya Komite yang dibenarkan Undang undang melakukan pungutan, demi kepentingan sekolah," kunci Latif. (k1/mkb)

LEGISLATIF MAMUJU

RADAR SULBAR/WAHID DULKAHAR HUMAS DPRD SULBAR/JUNAEDI MUIN

PIDATO. Ketua DPRD Sulbar, Hamzah Hapati Hasan menyampaikan sambutan dalam penyerahan SKCPNS kepada tenaga honorer (PTT) Pemprov Sulbar, Jumat 6 Juli 2012.

BERDAMPINGAN. Anggota DPRD Mamuju H Arsal Aras, bersama dua pejabat Pemkab Mamuju usai menghadiri sebuah acara di d’Maleo Hotel & Convention Mamuju.

BERBINCANG. Anggota DPRD Mamuju H Hajrul Malik, berbincang dengan Bupati Mamuju Suhardi Duka dan Kepala Dispenda Mamuju Hamzah Sula.


Pemilukada 5

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.

Naib:

Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate

H Muhammdiyah Mansyur

Simon, SH

Thomas D

Ketua DPRD Kabupaten Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Mari Berdemokrasi Secara Jujur

BERSAMA. Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim duduk bersama dengan Wakil Gubernur Sulbar, Aladin S Mengga saat menghadiri acara isra mi'raj di Gedung Gadis Polewali Mandar. RADAR/AMRI MAKKARUBA

EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -Pesta demokrasi di Polewali Mandar akan berlangsung tahun depan. Akan tetapi suhu politik sudah mulai memanas. Sejumlah calon yang ingin melenggang ke pemilukada tahun depan mulai turun melakukan sosialisasi untuk menarik simpatik

masyarakat. Terkait itulah, Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim yang juga disebut-sebut akan maju di Pemilukada Polman 2013 mengajak kepada semua bakal calon yang akan melenggang ke Pemilukada untuk mewujudkan demokrasi secara jujur bukan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan Un-

dang-undang dan etika politik. Hal tersebut disampaikan Nadjamuddin Ibrahim (Naib) saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) apel koordinasi di Halaman Kantor Bupati Polman, Selasa, 17 Juli. Pernyataan tersebut disampaikan Nadjamuddin untuk menghindari terjadinya kampanye atau sosialisasi yang di-

lakukan oleh calon dengan tidak sesuai etika perundang-undangan yang berlaku. Hal tersebut juga sekaligus menyikapi adanya sosialisasi di masyarakat yang dilakukan salah seorang kepala SKPD yang juga ingin maju dengan cara menggiring masyarakat dan melakukan ancaman untuk memilih salah satu calon dalam Pemi-

lukada mendatang. "Mari berdemokrasi secara jujur, bukan dengan cara-cara yang tidak sesuai etika. Belajarlah berdemokrasi dengan menggunakan pendidikan politik yang baik dan benar sesuai visi Polewali Mandar menciptakan kepemerintahan yang baik dan terpercaya," tegas Nadjamuddin. (*)

PAN Bakal Tinggalkan Foke di Putaran II JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) mempertimbangkan kembali mendukung pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli di putaran kedua. Meskipun berstatus sebagai partai pengusung, namun dukungan partai yang diketuai Hatta Rajasa kembali dikaji karena adanya masukan dari masyarakat. Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PAN, Taufik Kurniawan mengakui partai berlambang matahari itu memang tidak

bisa beralih sebagai partai pengusung karena terikat dengan Undang-undang. Namun, untuk dukungan dan pilihan bisa saja berpindah ke calon lain. "Sungguh pun PAN tidak bisa beralih, tapi realitas akan dikaji. Realitas yang terjadi di masyarakat akan menjadi masukan. Tapi kewenangan itu kami berikan wewenang penuh kepada ketua umum," kata Taufik di sela-sela konferensi pers Pasar Anak Negeri

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

(PAN) di Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Selasa 17 Juli. Taufik yang juga wakil ketua DPR mengatakan keputusan dukungan PAN akan disampaikan secepatnya setelah dilakukan kajian yang mendalam. "Setelah kami kaji dalam, tentu ada keputusan final. Satu dua minggu ke depan akan ada hasil," ucapnya. Dikatakan pula Taufik, fenomena pilkada DKI sangat menarik. Apalagi prediksi seluruh lembaga survei meleset

karena terjadinya pergeseran aspirasi masyarakat. "Arah dukungan berubah ke politik figur. Posisi figur jadi magnet buat masyarakat. Rakyat tidak peduli lagi incmubent, tapi siapa figurnya," ucapnya. Sebelumnya, PAN kesal dengan calon gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo (Foke) lantaran sikap sang incumbent yang lebih sering arogan. "Foke memang telah mengecewakan petinggi-petinggi PAN. Yang bersangkutan

kepedean, sehingga terkesan arogan," kata Wakil Ketua Umum PAN, Drajad Wibowo, kepada wartawan di Jakarta, Senin 16 Juli. Akibatnya, kata dia, tokohtokoh PAN yang punya pengikut banyak di Jakarta enggan menggalang suara untuk Foke. Kondisi ini mengakibatkan Suara akar rumput dilepas. Ditambah dengan gesture tubuh dan penampilan yang sering terlihat marahmarah. (jpnn)

Menuju Pemilukada Polman

SMS Lahir Untuk Perubahan POLEWALI -- Sahabuddin Muhammad Sunusi (SMS) bertekad akan melakukan perubahan di Polewali Mandar. Karena semangat perubahan inilah kemudian akan diusung dalam rangkan membawa daerah ini kearah yang lebih baik. "Jadi setelah melakukan penganalisaan terhadap perkembangan yang terjadi dibawah, maka kami meyakini ada sebuah kehausan perubahan yang diinginkan oleh masyarakat Polewali Mandar," ujar Sahabuddin, saat ditemui Selasa, 17 Juli. Ia menyampaikan dalam misinya kelak bila dirinya mendapatkan restu rakyat Polewali Mandar, maka ada tiga rencana krusial perubahan yang harus dilakukan SMS. Perubahan pertama adalah perubahan kelembagaan. SMS melihat gemuknya kelembagaan di Polewali Mandar salah satu penyebab pembebanan keuangan daerah. "Sehingga menurut saya idealnya kelembagaan di Polewali Mandar memang bukan 16 lembaga, yang tepat adalah hanya 9 kelembagaan. Saya percaya ini dapat menjadi bagian penting dari perubahan dimasa mendatang," papar Sahabuddin. Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menyampaikan perubahan lain yang akan digelindingkannya kedepan, adalah perubahan pengelolaan anggaran. Dimana besarnya belanja pegawai dari pada untuk kepentingan rakyat membuktikan pemerintah yang ada sekarang dapat dikategorikan melayani rakyat Polewali Mandar. Sebab anggaran untuk rakyat jauh lebih sedikit dari pada anggaran untuk pegawai. "Nah ini yang saya akan lakukan, kita harus balik, anggaran untuk rakyat yang harus jauh lebih besar daripada belanja pegawai kalau kita mengutamakan konsep pelayanan. Beberapa tunjangan yang tidak jelas dikantongi PNS sekarang harus dipangkas dan dikembalikan kepada rakyat Polewali Mandar," ucap Sahabuddin. Menurut Sahabuddin, perubahan akan dapat dilakukan oleh rakyat Polewali Mandar, jika pemimpinnya adalah orang kenal betul dengan profil dan karasteristik Polewali Mandar. "Kalau bukan pemimpin dimasa mendatang bukan orang kenal benar karasteristik Polman. Maka apa bedanya dengan pemimpin yang ada saat ini. Jadi mengenal Polman tidak berarti bahwa dia berada di daerah ini sejak kecil, itu tidak cukup untuk mengenal Polman, tapi orang yang mengenal Polman adalah orang yang mampu berdebat dan mengedepankan keserdasan berpikir daripada sekedar berpolitik uang," kunci Sahabuddin. (k1/mkb)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PARLEMENTARIA

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

PANSUS. Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD dengan sejumlah mitranya dalam pembahasan dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), dihadiri oleh sejumlah anggota Pansus IV, Muh Latif Abbas, M Amin Said, Sahabuddin Sunusi dan Arsyad Sagaf.


6 Opini

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Tajuk

Taman Budaya, Riwayatmu Kini.. Mohon di jawab dalam hati dan semoga cerita itu rekaan belaka. Kendati belum lekang dalam ingatan. Dimana pada tanggal 24 Nopember 2008 lalu, bertempat di gedung PKK Provinsi Sulbar. Dalam acara: Silaturrahmi Gubernur dengan Budayawan dan Tokoh Masyarakat se-Sulawesi Barat. Acara yang meriah. Khidmat. Disesaki gagasan untuk melihat Provinsi Malaqbiq ini maju. Terlontarlah beberapa butir gagasan dan menjadi poin-poin rekomendasi kegiatan. Salah satunya yang paling mendapat sorotan peserta kegiatan adalah penyepakatan pendirian Taman Budaya di wilayah Culture Balanipa. Tentu saja kesepakatan itu telah melewati perdebatan alot disertai pertimbangan dari berbagai aspek oleh para peserta kegiatan. Salah satunya, pendirian Taman Budaya di wilayah culture Balanipa dipandang urgen, sekaitan upaya mencitrakan Provinsi Sulbar dalam menentukan kompas peradabannya. Jika diandaikan, Sulbar sebagai perahu sandeq. Ia harus lincah progresif. Ketika melaju ia lindap dan piawai menerjang tiap gempuran ombak moderenisasi. Idealisasi gagasan ini tidaklah mulukmuluk dan sungguh berdasar. Terlebih ketika dibincang dan disepakati dalam kegiatan dengan memperhatikan azas keterwakilan dari lima kabupaten di Provinsi bungsu ini. Rekaan Kejujuran Jadi sungguh cerita ini bukan dongeng pengantar tidur yang girang dibacakan jelang tidur oleh ibu bagi buah hatinya. Melainkan, murni sebuah bangunan kesadaran sederhana dari penggiat seni, tokoh masyarakat dan budayawan Sulbar yang ingin melihat Taman Budaya Sulbar kelak, dibangun berpondasikan kesepakatan awal. Ditempatkan di lokasi keihlasan untuk tidak menyalahi hasil

DAHULU kala disebuah negeri entah-berantah. Hiduplah sekumpulan masyarakat yang meyakini ucapan mesti sejalan tindakan-perbuatan menyata. Kendati, hal itu, kini terasa sulit dijalankan utamanya bagi para pemimpin negeri impian itu, maka ketidakpercayaan masyarakat perlahan berubah haluan. Dari yang tadinya santunmanut, menjadi kurang hormat nir simpati. Siapa yang keliru?

Oleh:

keputusan atau rekomendasi. Namun jika fakta (dan data kegiatan yang dipegang Serikat Pekerja Seni dan Budaya) tersebut dianggap dongeng, maka secara kolektif marilah kita bersiap, menceritakan dongeng ke anak kita jelang tidur. Bahwa daerahnya kini, hanya sanggup menawarkan cerita rekaan kejujuran. Ketika kesepakatan harus puas dianggap dongeng. Ketika nilai kejujuran harus puas dianggap mitos yang luar biasa fiksi. Jangan kaget jika di tengah malam buta, buah hati yang tadinya pulas tertidur setelah mendengar dongeng rekaan kejujuran, mendadak terbangun, memasuki kamar ke dua orang tuanya dan menodongkan pistol ke kening ibu bahkan bapaknya sendiri. Dorrr… Tindakan anak yang harus direspon penuh pemakluman. Karena seabrek petatahpetitih dari warisan kebudayaan adiluhung kita, telah mengajarkan. Ketika guru kencing berdiri, siap-siaplah melihat anak kencing berlari. Kebiasaan yang sangatlah rasional dan sungguh terpelajar, dan hal ini sedianya ditanamkan sejak dini. Seraya dicontohkan langsung. Utamanya pucuk pimpinan di Provinsi Sulbar yakni Gubernur Anwar Adnan Saleh. Duh, Taman Budaya Bukan hanya karena kegiatan silaturrahmi yang ketika itu digelar dan diinisiasi Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sulbar yang waktu itu dike-

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

OLEH: ABDUL MUTTALIB (Koordintor Lintas Lembaga dan Media SPSB) palai; Ismail Zainuddin yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar, menyambut baik rumusan kesepakatan yang dituangkan dalam butir-butir rekomendasi. Dan jika hal itu dilanggar, tentu saja isyaratkan kalau memang keseriusan Pemprov Sulbar masih sangat setengah hati mengurusi kebudayaan. Sebab, dalam benak budayawan yang ketika itu hadir dalam kegiatan itu. Terlanjur menaruh harapan besar, Provinsi Sulbar kelak memiliki ruang budaya yang representatif dan fungsional. Tempat semua masyarakat Sulbar melakukan olah rasa dan pikir. Menjadi ruang publik (public space) untuk memunculkan kecintaan pada kebudayaan sendiri. Kemudian membeberkan ke daerah lain di luar Sulbar melalui beragam agenda atau event budaya yang saban waktu dirumuskan dan digelar dengan melibatkan para seniman, dan budayawan Sulbar bahkan semua elemen masyarakat yang konsen budaya. Duh, Taman Budaya. Miris nian nasibmu.. Taman budaya yang sebenarnya bisa menjadi land mark Sulbar atau menjadi tolak ukur keseriusan masyarakat Sulbar dalam mengurusi kebudayaan, dan jika mau jujur. Taman budaya yang kini-setahu Serikat Pekerja Seni dan Budaya (SPSB) berdasarkan data yang diperoleh, bahwa usulan pembangunan Taman Budaya, malah rencananya akan dibangun di wilayah Simboro, Kabupaten Mamuju. Usulan yang sebentar lagi disahkan di rapat APBD-P dan ten-

tu telah menyalahi kesepakatan awal via rekomendasi kegiatan Silaturrahmi Budaya tadi dan diusulkan oleh Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga Provinsi Sulbar sendiri. Ironis. Menjadi Tau-tau Jika hal itu terjadi dan mendapat persetujuan oleh DPRD Provinsi Sulbar sebagai institusi terhormat yang dimandatkan UU dan kepercayaan penuh rakyat, ikut mengamini pembodohan dan pengingkaran kebudayaan yang pasti akan tercatat dinalar publik. Maka tak ada yang sanggup menggaransi, jika dikemudian hari secara berjamaah masyarakat Sulbar akan fasih melakukan proses “kencing berlari” diberbagai lini kehidupannya. SPSB sendiri yang sengaja dan telah dibentuk untuk menjuangkan Taman Budaya via kesepakatan itu tentu akan melakukan penolakan. Penolakan yang dengan kerendahan hati, meminta agar dimaknai sebagai upaya sederhana yang biasa ditempuh rakyat, kendati cukup lazim pula ditanggapi acuh oleh pemangku kebijakan. Dari itu, SPSB ingin mendengar komentar yang diikuti kebijakan Gubernur menanggapi soal Taman Budaya ini. Tanggapan yang sungguh ingin didengar SPSB melalu proses audiensi difasilitasi DPRD Provinsi Sulbar. Karena surat permintaan audiensi dengan gubernur pun telah dilayangkan SPSB ke DPRD, dan semoga segera mendapat tanggapan. Sebelum SPSB menerka-nerka tanggapan

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

dan memutuskan sendiri langkah anitisipasinya. Bukankan sejarah negeri ini telah banyak mengajarkan, di saat pimpinan abai kepada masukan dan kehendak rakyatnya, maka tunggulah. Kehancuran kepercayaan (distrust) dan simpati rakyatnya akan melenyap! Meninggalkan sikap acuh dan kadang berujung pada tindakan-tindakan yang jauh dari kepatutan. Tapi sekali lagi, sungguh wacana permintaan untuk mematuhui kesepakatan tidaklah akan diarahkan untuk menghela opini publik dan menyerukan agar melakukan tindak anarkis. Melainkan hanya mengingatkan Taman Budaya, sedianya tidak dipandang dalam kacamata fisik atau bangunan semata, tapi ia harus dimaknai sebagai pengejawantahan semangat dan sikap kebudayaan yang memang berbudaya oleh segenap elemen masyarakat Sulbar. Utamanya bagi seorang pemimpin yang telah dimandatkan rakyat. Hal ini sejalan telaah pemikiran M. Darwis Hamzah (Siri’ Kearifan Budaya Sulsel. 1986:339) ketika meneropong nilainilai cultural kepemimpinan Mandar. Enam butir prasyarat pemimpin salah satunya adalah, menjaga jangan sampai pemimpin: Mamboeq’o Puraloa atau pemimpin meninggalkan janjinya. Seraya secara kolektif berupaya untuk menghayati pesan tetuah Mandar yang menyebut: Bahwa sesungguhnya, yang disebut manusia adalah tau. Tau atau orang yang ucapannya selalu sejalan perbuatannya. Tidak malah menjadi Tau-tau, atau mahluk yang berpura-pura jadi manusia. Kendati sungguh, di detik ini, saya masih meyakini, kita tidak sedang berproses menjadi Tau-tau! (*)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

Teladan dari Hongkong CONTOH ini datang dari Hongkong, negeri yang tak pernah sepi dari tindak korupsi, tapi beruntung sekali memiliki lembaga antikorupsi yang mumpuni, ICAC alias Komisi Independen Antikorupsi. Kamis (12/7) pekan lalu, komisi yang berdiri sejak 1974 dan kini dipimpin Simon Peh itu menangkap seorang menteri yang baru sepekan menjabat, Mak Chai-kwong. Bersama seorang pejabat lain yang juga ditangkap adalah Wakil Direktur Urusan Jalan Raya, Tsang Kingman, Mak dituding menyalahgunakan dana publik, dalam hal ini tunjangan perumahan, sejak 1986 sampai 1988. Besarnya 250 ribu dolar Hongkong (sekira Rp304,4 juta). Namun, nominal itu bukanlah yang terpenting. Melainkan keberanian yang ditunjukkan ICAC untuk memberlakukan prinsip dasar penegakan hukum: equality before the law. Tak peduli Mak seorang menteri di pemerintahan Chief Executive Hongkong, Leung Chunying, yang baru dua pekan lalu dilantik, kalau bukti memang mencukupi, dia harus diringkus. Contoh ketegasan ICAC itu bukan dalam rangka dibandingkan secara apple-to-apple dengan komisi antikorupsi kita, KPK. Kita tahu memang, sejak berdiri pada 2003, KPK belum pernah menjadikan seorang menteri yang sedang menjabat sebagai tersangka. Meskipun dalam sejumlah kasus sebenarnya ada indikasi kuat penyalahgunaan wewenang oleh beberapa anggota kabinet. Tetapi, dari contoh kasus di negeri bekas koloni Inggris yang kini berada di bawah kekuasaan Cina tersebut, kita bisa belajar betapa berharganya lembaga antikorupsi yang kemandiriannya terjaga. Lembaga seperti itu akan menjadi pengingat yang kuat bagi siapa saja bahwa meski kesempatan begitu terbuka untuk melakukan penyelewengan ada ribuan pasang mata yang terus mengawasi di luar sana. Tentu tak akan mudah bagi KPK untuk bisa sampai ke level yang dicapai ICAC sekarang. Perlu waktu, komitmen, serta dukungan dana dan publik secara terus-menerus. Sebab, di negeri di mana praktik korupsi sudah mendapat pemakluman yang meluas, resistansi akan selalu datang. Pada awal-awal masa berdirinya, markas ICAC bahkan pernah diserbu para polisi korup. KPK, kita tahu, juga tiada henti menghadapi tantangan, terutama dari DPR yang tak sedikit anggotanya tercokok. Heboh rencana pembangunan gedung baru yang dananya tak kunjung disetujui para legislator adalah contoh terbaru. Apa boleh buat, memberantas pencolengan uang negara atau penyalahgunaan wewenang memang pekerjaan yang amat membutuhkan daya tahan. Dalam wawancaranya dengan Majalah Tempo, mantan Ketua ICAC Bertrand de Speville menyebutnya sebagai pekerjaan yang ”menyakitkan dan bisa membuat orang sangat kesepian”. Karena itu, godaan akan selalu datang dalam beragam bentuk kepada sekitar 700 pegawai di gedung KPK yang melampaui jumlah maksimal kapasitas penghuni itu. Jadi, tugas kitalah untuk terus mendukung dan mengingatkan orang-orang KPK bahwa mereka tak pernah sendirian memberantas apa yang oleh mantan Presiden Nigeria Olesogun Obasanjo disebut ”kutukan terbesar bagi peradaban modern” itu. (rp)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

LOWONGAN

d'Maleo Hotel & Convention Mamuju

Kami perusahaan Pembiayaan Konsumen / Multi Finance yang sedang berkembang, membutuhkan karyawan untuk posisi: 1. Head Kios. Untuk penempatan wonomulyo 2. Kolektor 3. Account Officer / Survey 4. Adm Collection / Adm Kredit 5. Loandoc. PERSYARATAN: a. Pria/Wanita Usia Max 30 Tahun (2,3,4,5). Pria Max 35 Tahun (1) b. Pendidikan Min D III (1,4,5) Min. SMU/Sederajat (2,3) c. Memiliki SIM C dan Kendaraan Sendiri (1,2,3) d. Mampu bekerja sama dalam Team Work e. Memiliki motifasi kerja yang tinggi, jujur dan bertanggung jawab. f. Berpengalaman di Bidangnya g. Survey dan Kolektor untuk penempatan Cab Mamuju dan Kios Wonomulyo. MELAMPIRKAN: Surat Lamaran Kerja, CV, Foto Copy KTP, Foto Copy SIM, Foto Copy Ijazah Terakhir beserta Transkip Nilai dan Pas Poto Ukuran 4x6 CM 2 Lembar. KIRIM ATAU ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE:

PT. BESS FINANCE Jl. Andi Makkasau (Depan Gudang Coklat ) Kel. Karema. Kab. Mamuju Telp. 0426-2323682 Call : 0812 5222 5022/0853 9694 4880 " Harap Cantumkan Kode Lamaran di Sudut Kiri Atas Amplop"

LOWONGAN d'Maleo Hitel & Convention Mamuju Membutuhkan Karyawan & Karyawati yang berpengalaman di bidang : - Bartender/Bartendress - Receptionist - Server (Waitress) - Security - Greeters - House Man (public Area) - Cashiers - EDP / IT - Bush Boy - First Cook - Bar Boy - Second Cook - Sound Man - Pastry - lighting Man - Bar Captain Persyaratan Berkas : - Surat Lamaran Pekerjaan - Daftar Riwayat Hidup - Foto Copy Ijazah Terakhir (Minimal SMA/Sederajat) - Surat Pengalaman Pekerjaan - Pas Fhoto terbaru ukuran 2x4 2 Lembar Lamaran Ditujukan ke :

HRD d'Maleo Hitel & Convention Mamuju Jl. Yos Sudarso No. 501 Mamuju, Sulawesi Barat Telp. 0426-2326333, Fax. 0426-2326222 e-mail : dmaleohotelmamuju@yahoo.co.id

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net

DIBUTUHKAN SEGERA Kami Perusahaan Pembiayaan Nasional Membutuhkan : Tele Marketing Staf (TS) Kualifikasi : Kompetensi : -

Pendidikan Min. SMU/D3/S1 Usia Masimal 35 Tahun Diutamakan Wanita Berpengalaman sebagai Customer Service minimal 1 Tahun

- Mampu berkomunikasi dengan baik - Mengerti dan Menguasai Customer Care - Menguasai Bahasa daerah setempat

Sales Eksekutif (SE) - Sales Office (SO)- Sales Agen (SA) KUALIFIKASI : - Pendidikan Min. SMU/d3/S1 - Usia Maksimal 35 Tahun - Pria Wanita - Pengalaman sebagai tenaga Penjual Min 1 Tahun diutamakan Penduduk asli - Menguasai Wilayah setempat - Berpenampilan menarik

KOMPETENSI : - Menguasai Personal selling dengan baik - Dapat berkomunikasi dengan baik - Result Oriented - Menyukasi pekerjaan Lapangan

ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE KANTOR CABANG KAMI YANG TERDEKAT

PT. Mandala Multifinance, Tbk Cab. Mamuju, Topoyo, Pasangkayu dan Polman

Fasilitas Gaji Pokok Tunjangan Transportasi dan Insentif Bulanan


Sambungan 7

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Barlop Titip Kejujuran dan Kesederhanaan LANJUTAN HALAMAN 1

kan jasa dan kiprah pak Barlop saat menjabat Jaksa Agung RI. Bagi Jaksa Agung RI, Basrief Arief, pak Barlop adalah sosok jaksa yang keras, jujur, dan sangat sederhana. Sebanyak 200 lebih halaman, mengurai keteguhan sikap mantan duta besar RI dan MenkumHAM itu. Perjalanannya sebagai penegak hukum yang jujur dan amanah sangat terasa bagi putra pak Barlop, Iskandar Muda Baharuddin Lopa. “Saya pikir sangat berguna bagi calon-calon jaksa. Bagaimana integritas dan kejujuran almarhum yang layak dipetik,” ucapnya. Ya, Pendekar Hukum Baharuddin Lopa memang sepantasnya menjadi personifikasi doktrin Kejaksaan Indonesia, Tri Krama Adhyaksa. Kepada penulis, Iskandar pun mengisahkan beberapa pengalamannya ketika menjadi seorang anak pejabat. Termasuk saat pak Barlop menjabat sebagai bupati Majene, dan merupakan bupati termuda (25 tahun) hingga saat ini. “Saya dari bayi sampai dewasa, menjadi anak pejabat tapi tidak bangga. Bangga hanya pada prinsip yang beliau pegang kuat,” ungkapnya. Demikian pula ketika pak Barlop malang melintang memimipin sejumlah Kejati. Bahkan ia merupakan satu-satunya jaksa karir yang menjabat empat kali jaksa tinggi. Lagi-lagi, jabatan tak memengaruhi pola hidup keluarga Barlop. “Saya merasakan begaimana kesederhanaan hidup. Apa adanya, yang mampu disiapkan itulah yang kita nikmati,” imbuh Iskandar. Iskandar kini menjabat sebagai salah satu anggota DPD RI asal Sulbar. ia adalah buah dari kedisplinan dan integritas seorang Baharuddin Lopa. Mewakili Keluarga besarnya, Iskandar mengaku sangat terharu dan bangga atas terbitnya buku yang mengulas perjalanan ayahandanya. Terlebih, karena hasil penjualan buku tersebut akan disumbangkan kepada istri pak Barlop yang kini menjalani perawatan karena terkena stroke. Saat peluncuran buku mendiang suaminya, Ibu Indrawulan masih terbaring. Ia tidak sempat hadir, seperti ketika ia mewakili pak Barlop menerima penghargaan Gowa Award. Sebuah anugerah atas pengabdian pak Barlop memberantas korupsi di Indonesia. “Waktu disampaikan hasil penjualan untuk ibunda, saya sangat terharu. Ibu masih sakit, belum bisa bangun. Sekarang masih jalani perawatan dirumah,” papar Iskandar Muda. Selama kurang lebih 20 tahun pak Barlop mengabdikan diri menegakkan hukum dan keadilan. Sejalan dengan itupula, almarhum tak henti-hentinya memberi contoh kesederhanaan seorang pejabat, khususnya bagi sang istri dan anak-anaknya. “Kejujuran dan kesederhanaan adalah dua anak panah yang tidak terpisahkan. Itu almarhum pegang dan titipkan kepada kami,” cetus Iskandar. (*)

Menteri Kelautan Temui Nelayan Mandar

Saatnya Televisi Batasi Lawakan Selama Ramadan JAKARTA -- Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali mengimbau seluruh stasiun televisi di tanah air untuk mengurangi tayangan yang tidak mendidik masyarakat. Pasalnya, hingga saat ini setiap memasuki bulan puasa justru didominasi oleh tayangan lawakan-lawakan yang tidak mendidik dan terkadang tak sesuai dengan tema Ramadhan. “Ini memang bukan kewenangan saya. Akan tetapi, saya mengimbau kepada seluruh media televisi untuk men-

banyak dipakai untuk berburu telur ikan terbang”. “Caranya gimana?” tanya menteri lagi. “Di sekitar perahu ada dipasang daun-daun kelapa, nanti ikan terbang datang ke situ untuk bertelur,” jawab Ridwan. Setiap tanya jawab menteri diterjemahkan oleh pihak kedutaan besar Indonesia di Prancis kepada Walikota Brest, François Hollande. Puas menyaskikan sandeq, menteri kembali ke tenda untuk makan malam bersama rombongan dari Indonesia. Dari situ, menteri mentraktir kurang lebih 100 orang Indonesia yang ada di lokasi kegiatan. Menteri juga menyempatkan diri melihat stand pameran di Festival Brest, khususnya dari negara Eropa. Sebelum meninggalkan lokasi, passandeq yang diwakili Asad Mana menyerahkan cinderamata berupa replika sandeq kepada Menteri. Kepada passandeq menteri memberi pesan untuk menjaga kesehatan dan menitip salam buat Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh. (*)

Harus Kedepankan Cara Elegan LANJUTAN HALAMAN 1

Idham. Sementara itu, salah seorang pengurus DPC Partai Demokrat Mamasa, Yohanis Buntulangi, menyampaikan, jika pihaknya sudah menentukan sikap dan memperjalas arah dukungan. Tapi ia mengaku tidak bisa menyebut itu. “Dukungan dan rekomendasi kami jelas. Itu nanti di musda kami buka,” ujar Yohanis. Menurutnya, melihat kondisi DPC yang sudah memiliki dukungan berbeda-beda, sepertinya pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat Sulbar

periode 2012-2017 agak sulit berakhir aklamasi. “Karena dukungan kita beda-beda,” ujar dia. Kondisi lain, dari empat kandidat yang berkompetisi, tidak semuanya akan bertarung habis-habisan. Sebab sudah ada bangunan komitmen antara kandidat yang satu dengan yang lain. Sehari sebelumnya, Ketua DPC Partai Demokrat Polman, Andi Mappangara, menyampaikan musda ini harus melahirkan pemimpin baru yang memiliki integritas dan

akan aklamasi atau tidak, itu hanya proses saja. Yang kami harapkan, agenda ini berjalan mulus tanpa keributan,” harap Syukur. Syukur juga menekankan agar kandidat yang bertaung di musda mengedepankan prinsip demokratis dan menggunakan cara-cara elegan meraih kemenangan. “Siapapun yang menang, itu adalah kemenangan Demokrat,” sebutnya. Mengenai kehadiran pengurus DPP Partai Demokrat, Syukur belum bisa memasti-

kan siapa saja yang akan hadir. Tapi kemarin sudah ada dua orang utusan dari Divisi Organisasi DPP Partai Demokrat yang datang memastikan dan mengecek kesiapan pelaksanaan musda, mereka adalah Irwan Hakim dan Syamsul Bahara. “Tapi besok siang kita tahu siapa saja yang akan hadir dari DPP,” ujarnya. Ia juga menyampaikan jika susunan acara pelaksanaan musda juga sudah disampaikan ke Sekjen DPP Partai Demokrat, Edy Baskoro. (**)

tah pusat. Sebab kemampuan APBD belum bisa diandalkan untuk membangun semua fasilitas yang dibutuhkan masyarakat. “Kami sangat berharap Komisi V dapat memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat daerah ini,” pinta Anwar. Selain rombongan Komisi V, dalam pertemuan malam

tadi, hadir Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan, Sekprov Sulbar Ismail Zainuddin, Kepala Dinas PU Sulbar Idham Hasib, serta sejumlah anggota DPRD Sulbar. Pada kesempatan ini, pula dilakukan pemberian cinderamata dari Komisi V dengan Pemprov Sulbar. (mg2/ham)

negara (KASN, red),” ujarnya. KASN ini nanti lanjut Eko, dalam RUU aparat sipil dibentuk negara dan diseleksi dari kalangan profesional, akademisi, pebisnis, wak-

il aparatur, juga instansi yang akan diseleksi. Tim seleksi akan menggunakan assesment center yang akan dibangun di kantor BKN. Juga bekerjasama dengan universitas yang punya pro-

gram studi psikologi terapan. “Untuk 11.400 jabatan eselon satu dan dua. Eksesnya akan memberikan keterbukaan dalam pengangkatan pejabat,” papar Eko. (fmc)

sendiri, pak Sudirman Saad juga teman. Dulu sama-sama kuliah di UGM. Beliau S2 dan S3 (S1-nya di Unhas), sedang saya S1. Sebab beliau riset tentang rumpon, saya sering bertemu dengan beliau. Beberapa kegiatan yang diadakannya juga saya ikuti, juga pernah diajak menjadi sama-sama pembicara di Dinas Kelautan dan Perikanan Mamuju Utara. Setelah menunggu di ruang pertemuan, datang Pak Sudirman Saad bersama Kak Salman. Pak Sudirman langsung menyalami satu per satu nelayan.”Ayo, silahkan makan. Kita santai saja.”. Pak Sudirman langsung mempersilahkan nelayan untuk menikmati nasi kotak yang ada di atas meja. “Kita ngobrol-ngobrol sambil makan,” tambahnya. Setelah ada pengantar sedikit dari beliau, saya diberi kesempatan menjelaskan tentang keberangkatan tim Mandar ke Prancis. Agar lebih jelas, saya menggunakan alat presentasi, yaitu memutar film pendek tentang Festival Brest 2012. Setelah penjelasan dari saya, diikuti sambutan kak Salman sebagai Pengurus KKMSB untuk selanjutnya sambutan Dirjen KP3K-DKP. “Bapak-bapak jangan sungkan-sungkan di sini. Ini adalah kantor bapak, ini kantornya nelayan,” buka Bapak Sudirman Saad, yang juga putra Sulawesi Selatan. “Saya sebagai wakil pemerintah, sangat mengapresiasi keberangkatan dan kegiatan

yang akan bapak-bapak ikuti. Bagaimana pun juga, bapakbapak adalah duta bangsa. Dan kami minta maaf sebab tidak bisa memberi sambutan maksimal sebab memang kegiatan ini tak direncanakan jauh sebelumnya. Saya bersyukur, meski tak direncanakan jauh hari sebelumnya, bisa bertemu dengan bapakbapak, nelayan dari Mandar,” demikian salah satu penyampaian Sudirman Saad dalam sambutannya. Selesai pemberian sambutan, kami berniat pamit. Harus segera ke bandara untuk check in. Sebelum kami pulang, kepada Dirjen KP3KDKP diserahkan maket sandeq. Dan oleh Dirjen KP3KDKP kepada kami diserahkan beberapa CD yang berisi kegiatan-kegiatan KP3K-DKP. “Wan, ini oleh-oleh ala kadarnya,” sapa Bang Dodik, kakak kelas saya di UGM yang juga Humas di Dirjen KP3KDKP sambil menyerahkan bungkusan yang berisi baju kaos. Dari Gedung DKP, kami langsung kembali ke Perwakilan Polman. Sangat bergegas sebab waktu untuk persiapan (packing) dan perjalanan menunu bandara kurang dua jam lagi. Saya yang paling ketinggalan sebab di kamar masih banyak barang yang belum dimasukkan ke tas dan banyak hal yang harus diurus. Yang juga membuat galau, orang Prancis yang rencananya membawakan beberapa boks berisi miniatur sand-

eq langsung ke Brest menelpon saya. Meminta saya segera ada di bandara Soekarno Hatta untuk mengurus boks-boks. Ya, saya memang janjian jam tiga sore sudah ada di bandara, tapi nyatatanya kami baru bisa berangkat jam tiga sore. Artinya pasti terlambat sejam padahal teman tersebut akan segera berangkat. Syukurlah urusan bisa diselesaikan lewat telepon, yakni saya menjelaskan kepada petugas di bandara tentang apa saja isi di dalam kotak. “Isinya miniatur perahu, di kotak yang berat isinya alat-alat pertukangan, bambu, dan dayung Pak,” demikian penyampaian saya ke petugas lewat telepon. Dengan menggunakan empat unit taksi, kami segera menuju bandara. Dalam hati berharap bisa segera tiba, tak dihadang macet total. Satu jam kemudian kami tiba. Sebab nelayan sudah pernah di sana, mereka bisa langsung adaptasi. Tempat berkumpulnya tetap, di depan pintu masuk penerbangan internasional. Satu per satu barang bawaan dicek, dihitung. Tak lupa kepada agen pengurus tiket dan pihak perwakilan Kementrian Pariwisata saya pastikan akan ada-tidaknya tiket. Syukurlah, sudah ada! Kepadanya saya serahkan paspor-paspor. Akhirnya bisa dipastikan, sejauh tak ada “force majure” (kejadian luar biasa), kami akan ke Paris sebentar lagi. (Bersambung)

kekuatan membesarkan partai. Sehingga dalam menghadapi berbagai agenda politik, Demokrat akan selalu siap. Ia berharap, pemilihan Ketua DPD Demokrat Sulbar dapat berlangsung secara aklamasi. Ini penting untuk menghindari benturan kepentingan masing-masing calon yang ikut bertarung. Terlepas dari dinamika tersebut, Wakil Sekretaris DPD Partai Demokrat Sulbar, Abd Syukur Dallu, mengharapkan Musda II dapat berjalan lancar. “Soal endingnya

Komisi V Janjikan Anggaran Infastruktur LANJUTAN HALAMAN 1

hal tersebut akan diperjuangkan pihaknya agar mendapatkan kucuran APBN. Ia menjelaskan, khusus untuk pembangunan Stasiun Meteorologi Penerbangan dan Maritim, sangat penting perannya. Sebab selama ini keselamatan pelayaran masih di tangani dari Distrik Navigasi Makassar. “Sehingga Sul-

bar juga harus punya Stasiun Meteorologi Penerbangan dan Maritim,” ujar Muhiddin. Kemudian pada sektor irigasi juga akan diperjuangkan mendapatkan bantuan anggaran. Itu untuk mendukung tercapainya program ketahanan pangan nasional. Sementara, untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, Komi-

si V pun akan mengusahakan bantuan anggaran pembenahan sarana air bersih untuk Sulbar. Sementara itu, Anwar Adnan Saleh, berharap Komisi V benar-benar dapat mewujudkan harapan masyarakat Sulbar. Sebab daerah ini masih sangat membutuhkan perhatian khusus dari pemerin-

Tak Lolos Uji Kompetensi PNS Dipensiunkan Ada lima kriteria dalam uji kompetensi ini, antara lain, intelejensia dasar, integritas, pengetahuan umum, intelektual skill, dan manajerial skill. Uji kompetensi ini, juga untuk digunakan dalam pen-

tan tersebut. Rahma Nia menceritakan,ia sudah merasakan manfaat Gentong Mas sejak habis kotak kedua, “Gentong Mas memang pilihan yang tepat. Selain karena terbuat dari bahan-bahan yang alami juga bagus untuk mengatasi keluhan karena maag. Sekarang sudah 1 tahun saya minum Gentong Mas, stamina jadi fit, sakit maag sudah tidak pernah kambuh.” Ungkap pegawai swasta itu dengan gembira. Ia yang kini telah merasakan manfaat mengkonsumsi Gentong Mas, merasa terpanggil untuk berbagi pengalaman sehatnya tersebut dengan orang lain, “Mudahmudahan pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi orang lain.” Pungkasnya. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu juga, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu Manis bersi-

gangkatan pejabat. “Prinsipnya kita memberikan fairness kepada saseorang yang memenuhi syarat jabatan untuk berkompetisi. Nanti itu diumumkan oleh komisi aparatur sipil

Akhirnya Jadi ke Prancis! LANJUTAN HALAMAN 1

empat sore. Praktis kami punya waktu terbatas. Penyebabnya satu saja: Jakarta penuh macet. Setelah mereka-reka waktu yang dimiliki, disimpulkan bisa ke DKP sebentar. Selambatnya jam satu sudah ada di

ST AMINA FIT UHAN S AKIT MAA G STAMINA FIT,, BEBAS KEL KELUHAN SAKIT MAAG

terkena maag pasti merasa tidak nyaman. Seperti yang diungkapkan oleh Rahma Nia berikut ini, “Sudah 5 tahun saya menderita maag. Kalau sakitnya sudah menyerang, lambung sering terasa nyeri dan mual.” Terang wanita berusia 25 tahun tersebut. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambung dan Itis yang berarti inflamasi/peradangan dengan gejalagejala seperti perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan, mual, muntah, kehilangan selera, kembung, terasa penuh pada perut bagian atas setelah makan, kehilangan berat badan. “Untunglah sekarang saya punya solusi yang tepat untuk mengatasi keluhan saya, yakni dengan minum Gentong Mas.” Jelas wanita yang tingga di Maros, Sulawesi Sela-

imanan dan pengetahuan agama di bulan Ramadhan itu bisa dilakukan dengan tayangan yang memiliki edukasi. Bahkan, lanjut Menag, kalau perlu tempat–tempat hiburan pun juga harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi bulan Ramadhan. “Ini harus ada keasadaran dari seluruh pihak untuk menghormati bulan Ramadhan, termasuk media. Di bulan penuh berkah dan ampunan ini harus kita hormati dan kita manfaatkan sebaikbaiknya,” tuturnya. (jpnn)

LANJUTAN HALAMAN 1

LANJUTAN HALAMAN 1

Penyakit maag sekarang memang dipand a n g umum oleh masyarakat kita. Siapa saja yang

gurangi tayangan yang berbau lawakan yang tak mendidik,” ungkap Menag di Jakarta, Selasa, 17 Juli. Menurutnya, seharusnya penyelenggara tayangan televisi dapat lebih bijaksana dalam menghormati bulan suci Ramadhan. “Bulan Ramadhan ini harus bisa dimanfaatkan dengan peningkatan kaulitas diri khususnya peningkatan iman dan pengetahuan agama. Bukan dengan lawakan-lawakan yang tidak bermutu,” imbuhnya. Peningkatan kualitas ke-

fat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes:P-IRT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com

sana dan balik jam dua. Tiba di Perwakilan Polman, kemaskemas, untuk kemudian ke bandara. Itu rencananya. Dengan menggunakan seragam kaos “Brest” yang kami cetak di Polman, ada yang masih basah bajunya sebab baru dicuci, kami meluncur ke DKP dengan menggunakan taxi. Agak repot juga, kita rombongannya banyak, butuh beberapa taxi. Sedang yang bisa pemandu tiga orang saja, saya, Dahri, dan Muliadi. Untuk itu, dibagi beberapa tim. Kalau dibiarkan nelayan sendiri yang naik taxi, bisa-bisa hilang. Setiap akan menaiki taxi, saya memastikan sopir tahu lokasi yang dituju. Jadi tidak putar-putar. Dan yang paling penting, saya selalu menggunakan taxi bonafie, yaitu Blue Bird. Kabarnya, banyak taxi liar, jadi harus hati-hati. Gedung Timor di Jl. Medan Merdeka gampang ditahu sopir, jadi untuk menuju ke sana tidak terlalu sulit. Kak Salman juga sudah menunggu di sana. Perjalanan ke kantor DKP hampir seperempat jam. Bila tak ada macet, bisa lebih cepat. Tiba, kami langsung masuk dan menuju lantai tempat Dirjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K) berkantor. Tiba di DKP seperti reuni bagi saya. Ada beberapa teman, sama-sama alumni UGM, yang bekerja di sana, termasuk kepala humas di Dirjen KP3K. Dirjennya


8

RADAR POLEWALI

Kantor Desa Katumbangan Lemo Diduga Dirusak POLEWALI -- Kantor Desa Katumbangan Lemo Kecamatan Campalagian dirusak oleh orang tak dikenal, Minggu malam lalu. Sejumlah kaca jendela kantor pecah diduga sengaja dirusak. Hal ini diungkapkan salah seorang tokoh pemuda dari Katumbangan Lemo, Muh Yusuf, Senin, 16 Juli. Menurut Yusuf, kejadian ini lansung dilaporkan oleh perangkat desa kepihak berwajib. Saat ini pihak kepolisian mulai melakukan penyelidikan. Namun hingga Senin pihak berwajib belum dapat melakukan kesimpulan siapa pelaku pengrusakan tersebut. Kata Yusuf, dari kejadian pelemparan yang berakibat pecahnya kaca depan kantor desa. Ditingkat masyarakat mulai ada gejolak. Tapi sebagai tokoh pemuda di desa berharap kepada masyarakat dan pemerintah desa tetap menjaga diri, biarkan proses penyelidikan ini diserahkan ke pihak yang berwajib. "Karena persoalan ini sudah ditangani polisi, maka saya berharap kita semua menjaga kondusifitas Desa Katumbangan Lemo, dari hal yang tidak diinginkan terjadi, biarkan polisi yang melakukan penangkapan terhadap pelaku pengrusakan," kata Yusuf. (k1/mkb)

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Program e-KTP Tutar Capai 90 Persen

Dua Desa di Tutar akan Dilayani e-KTP Mobile REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Pelaksanaan program eletronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) dikecamatan Tubi Taramanu (Tutar) sudah mencapai 90 persen di luar Desa Ratte dan Desa Besoangin. Karena kondisi jalan dan jauhnya jarak ke kantor camat maka dua desa di Tutar akan dilayani perekaman data e-KPT melalui mobile. Kedua desa yang akan dilayani

e-KTP mobile yakni Desa Ratte dan Besoangin. Camat Tutar, Talifuddin, Selasa, 17 Juli mengatakan sejak diterapkan pelaksanaannya beberapa waktu lalu di Tutar, capaian pelaksanaan e-KTP telah mencapai 90 persen dari rencana yang ditargetkan. Hanya saja karena alatnya sempat diboyong maling, sehingga pelaksanaan eKTP di Tutar sedikit terkendala untuk menyelesaikan sisa pemotretan kepada warga yang belum dipotret. "Namun keja-

dian tersebut sudah mulai diantisipasi, dengan melakukan koordinasi ke DKCS Polewali Mandar. Rencananya usai ramadan, pemerintah akan menurunkan kendaraan mobile melayani sisa yang belum kami layani," tutur Talifuddin. Selain menyiapkan kendaraan mobile untuk melayani sisa warga yang belum terlayani saat sebelum kejadian. Kendaraan mobile juga akan melayani dua desa terjauh penjangkauannya yakni Desa Ratte dan Desa Besoangin. Sebab kalau warga

dua desa ini tidak dilayani oleh kendaraan mobile mereka akan kesulitan pada biaya transportasi. "Jadi kalau mereka naik ojek dari desanya masing masing, mereka harus membayar sewa ojek PP Rp.300 ribu. Sehingga sebagian dari mereka ada yang harus jalan kaki, meskipun mereka menempuh jarak tempuh berkilometer jauhnya, makanya kami putuskan melayani mereka dengan mobile e-KTP," kunci Talifuddin. (*)

Warga Mambulilling Keluhkan Layanan PDAM POLEWALI -- Warga Mambulilling, Kecamatan Polewali mengeluhkan layanan PDAM. Penyebabnya, air PDAM yang selama ini dialirkan ke masyarakat sudah lima hari tidak mengalir. Salah seorang warga Mambulilling, Arfah, Selasa, 17 Juli menyampaikan, masyarakat Mambulilling dalam lima hari terakhir sangat kesulitan air bersih. Karena rata-rata warga menggunakan air PDAM dalam memenuhi kebutuhan air bersih. Beberapa hari ini air PDAM tidak mengalir. "Karena tak ada air, kami terpaksa harus menggunakan air galon untuk

memenuhi kebutuhan air bersih," kata Arfah. Direktur PDAM Polewali Mandar, Fadhly Anwar yang dikonfirmasi terkait hal tersebut menyampaikan, air tidak mengalir di wilayah Mambulilling terjadi karena ada permasalahan pada pompa di IPA Pulele Kelurahan Darma. "Pompa dalam keadaan rusak dan sementara dalam perbaikan. Selain itu juga terjadi kebocoran pipa selama dua hari terakhir sehingga air tidak dialirkan. Insya Allah sebelum puasa aliran air bisa normal kembali seperti sebelumnya," jelas Fadhly. (afr/mkb)

RADAR/DIAN AFRIANTY

MPASI. Ketua TP PKK Polewali Mandar, A Ruskati Ali Baal menyerahkan MP ASI kepada penderita gizi buruk di Puskesmas Balanipa, Selasa, 17 Juli 2012.

PKK Bagi-bagi MP ASI

Kuat & Ekonomis Tidak Panas Tidak Berisik Nyaman & Aman digunakan Atap Djabesmen telah digunakan di Indonesia lebih dari 40 tahun. Atap Djabesmen tahan terhadap segala cuaca. Sangat cocok untuk iklim daerah tropis dan pesisir pantai. Sudah diekspor ke berbagai negara. Atap Djabesmen diproduksi dengan kualitas yang sesua Standar Nasional Indonesia (SNI). Kini tersedia dalam berbagai bentuk yang menarik. Silahkan hubungi di toko-toko bangunan yang terdekat

PT. Djabesmen Jl. Suryo Pranoto 28 - Jakarta 10130 Telp. (021) 632 1818; Fax. (021) 632 5649 www.djabesmen.co.id Email : marketing@djabesmen.co.id Mega Pacific - (0411) 317397 - Makassar TK. Surya - (0411) 442635/36 - Makassar

Eksekutif

No. 03 - 2050 - 2006 No. 03 - 1027 - 2006

POLEWALI -- PKK Polewali Mandar bekerjasama dengan Dinkes turun ke puskesmas membagikan MP ASI kepada penderita gizi buruk yang ada di wilayah puskesmas masing-masing. Selain itu juga memberikan bantuan kepada para ibu hamil. Pada Selasa, 17 Juli melakukan pembagian MP ASI di Puskesmas Mapilli, Pambusuang, Tinambung dan Tutallu. Sebelumnya telah didahului pembagian pada sejumlah puskesmas seperti Polewali, Binuang, Campalagian, Wonomulyo dan sejumlah puskesmas lainnya. Ketua TP PKK Polewali Mandar, Andi Ruskati Ali Baal mengatakan kunjungan dan pembagian susu dan MP ASI ke puskesmas sekaligus melihat langsung penderita gizi buruk ke masyarakat. Apalagi saat ini penderita gizi buruk masih banyak penderita yang ditemukan. Disampaikan, pemberian perhatian terhadap kesehatan khususnya gizi buruk juga merupakan salah satu program dari PKK. "Penuntasan gizi buruk bukan hanya merupakan tanggung jawab pemerintah, tapi juga tanggung jawab bersama. PKK sebagai mitra pemerintah wajib membantu untuk menuntaskan gizi buruk di Polman. Apalagi diantara kelima kabupaten, Polman merupa-

kan kabupaten yang angka gizi buruknya masih tinggi. Untuk itulah, mari kita samasama bekerja keras menuntaskan gizi buruk sehingga bisa keluar dari daerah tertinggal pada tahun 2015 sesuai program MDG's," kata Ruskati Ali Baal. Ia juga mengharapkan kepada masyarakat agar tidak terlalu manja dan terus berpangku tangan mengharapkan bantuan pemerintah. Selama ini,dalam penuntasan gizi buruk, pemerintah telah memberikan perhatian dengan pemberian susu dan MP ASI. Namun, kemampuan pemerintah terbatas dan hanya bisa memberikan bantuan selama tiga bulan. Namun, ada juga yang telah diberikan bantuan hingga beberapa bulan. Akan tetapi, karena kurangya kesadaran masyarakat yang memang malas memeriksakan kondisi anaknya ke puskesmas. Kepada petugas puskesmas diimbau untuk rajin turun melakukan pantauan dan pemeriksaan terhadap konidisi masyarakat supaya setiap saat bisa diketahui perkembangannya, serta mengimbau kepada masyarakat untuk ber KB dan menghindari pernikahan dini. Apalagi dalam pantauan ke sejumlah puskesmas penderita gizi buruk rata-rata terlahir dari masyarakat yang menikah dini dan orang tua yang anaknya memang banyak. (afr/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar Jadikan Ramadan Sebagai Renungan dan Introspeksi Diri

RADAR/HUMAS POLEWALI MANDAR

IRUP. Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) saat apel Koordinasi, Selasa 17 Juli 2012 di Halaman Kantor Bupati Polman.

POLEWALI -- Bulan Ramadan yang berbarengan dengan bulan kemerdekaan hendaknya dimanfaatkan untuk bahan perenungan dan introspeksi diri sebagai umat Islam maupun sebagai bangsa Indonesia yang menikmati karunia Allah SWT berupa kemerdekaan. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim saat membaca sambutan Bupati Polewali Mandar dalam apel koordinasi yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Polman,Selasa, 17 Juli. Disampaikan, bulan suci Ramadan sebagai bulan yang penuh rahmat hendaknya jadi momen-

tum untuk makin menguatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dengan mengoptimalkan fungsi-fungsi pelayanan sesuai standar yang telah ditetapkan. "Bekerja dengan baik dilandasi rasa tanggung jawab sebagai aparat adalah merupakan keniscayaan. Kita berharap, pelaksanaan tugas pada bulan Ramadan yang dilandasi niat sebagai ibadah untuk kepentingan masyarakat akan berbuah berkah dan karunia, serta pahala Allah SWT," kata Najamuddin Ibrahim. Ia juga menyampaikan, bulan Ramadan hendaknya dimanfaatkan untuk mengasah kepekaan so-

sial sebagai aparat dengan meningkatkan kepedulian sosial. Yang juga sangat diharapkan, adalah bekerja yang dilandasi semangat sebagai pelayan masyarakat, bukan semata bekerja untuk memeroleh keuntungan sehingga melakukan segala cara, termasuk memperlambat yang bisa dipercepat, mempersulit yang seharusnya bisa dipermudah. "Perilaku dan model kerja seperti itu harus dihindari dengan pelayanan cepat, mudah, biaya murah dan memberi kepastian pada masyarakat," sebut Nadjamuddin. (afr/mkb)


SPORT

RADAR SULBAR

RABU 18 JULI 2012

Awal Baru Robben MUNICH -- Musim 2011/2012 jadi salah satu yang terburuk yang pernah dialami Arjen Robben. Semua kenangan pahit yang dikecap musim lalu sudah dilupakan, dia pun bertekat memulai awal baru bersama Bayern Munich. Robben menjadi 'spesialis' runner up bersama Bayern Munich musim lalu. Setelah kalah bersaing dengan Borussia Dortmund di Bundesliga dan Piala Jerman, di final Liga Champions FC Hollywood ditundukkan Chelsea lewat adu penalti. Di Piala Eropa pengalaman yang dialami Robben tidak lebih baik. Menjadi salah satu kandidat juara, Belanda kalah di tiga pertandingan yang dijalani dan out di fase grup sebagai tim juru kunci. Setelah semua kegagalan tersebut, Robben pada Senin 16 Juli kemarin menjalani latihan pertamanya bersama Bayern. Dia bertekat melupakan apa yang terjadi musim lalu dan menjalani awal yang benar-benar baru. "Saya tidak mengingat hal-hal di masa lalu. Yang sudah berlalu biar berlalu. Saya sudah melakukan pemulihan dan siap untuk musim depan," sahut Robben seperti diberitakan Mundodeportivo. Dilanjutkan mantan pemain Chelsea dan Real Madrid itu, liburan bersama keluarga telah memunculkan lagi motivasinya. Dan yang ada di pikirannya saat ini adalah mempersiapkan diri untuk musim yang akan segera datang. "Sudah sekian waktu saya meninggalkannya, selama itu saya bersama keluarga saya dan saya gembira kini bisa kembali ke sini. Motivasi saya akan lebih besar lagi," tuntas dia. (net)

Cech:

Pemain-pemain Baru Chelsea Sudah Merasa Nyaman LONDON -- Usai menjuarai Liga Champions musim lalu, Chelsea sibuk mencari tambahan amunisi baru untuk makin memperkuat tim. Di mata Petr Cech, pemain-pemain baru The Blues sudah langsung nyaman. Sejauh ini , Chelsea telah menghabiskan dana sebesar 47 juta pounds (sekitar Rp 696,2 miliar) untuk mendatangkan Eden Hazard, Marko Marin, dan Kevin De Bruyne. Sementara itu, mereka juga tak akan lagi diperkuat Didier Drogba, Jose Bosingwa, dan Salomon Kalou. Cech cukup terkesan dengan agresivitas klubnya dalam menambah amunisi baru. Ia berharap semua pemain yang datang dapat cepat beradaptasi dan membawa energi positif untuk tim. "Ini era baru, cara baru dalam bekerja dan berpikir. Sejauh ini

sangat bagus dan kami berharap mereka (pemain baru) terus melangkah ke arah yang sama dan dapat menunjukkan bahwa memang layak berada di klub ini," jelas Cech di situs resmi Chelsea. "Sangat menyenangkan melihat mereka menikmatinya, dan saya kira mereka sudah nyaman di sini. Mereka sudah terbiasa dengan skuad ini, bahasanya, dan atmosfer di klub," tambahnya. "Setelah sukses di musim lalu dengan menjuarai Liga Champions, beberapa pemain pergi dan beberapa pemain datang. Ini akan menjadi musim pertama kami bermain sebagai juara Liga Champions. Kami memiliki manajer baru (Roberto Di Matteo), jika bisa dikatakan begitu, dan kami siap menghadapi musim baru dengan semangat," kata kiper asal Republik Ceko ini. (net)

9

Park Ji Sung Siap Tampil Surabaya

KINABALU -- Official Partner klub English Premier League Queens Park Rangers (QPR), maskapai AirAsia memenuhi janjinya. Mereka mendatangkan bintang anyar QPR, Park Ji Sung, dalam sesi jumpa pers di Sutera Harbour, Kinabalu, Sabah, Malaysia, Senin (16/7). Pemain asal Korea Selatan tersebut tak sabar untuk tampil kali pertama bersama QPR setelah menandatangani kontrak. "Saya senang berada disini bersama tim. Saya tidak sabar untuk tampil bersama tim baru," katanya. Bagi QPR, tur ke Asia ini adalah pertama kalinya bagi mereka menggelar laga Pramusim di luar Eropa. Sebelumnya, mereka selalu menggelar laga uji coba menyambut musim baru di Eropa. Namun, bagi Ji Sung ini bukan pertama kalinya menjalani tur pramusim ke Asia. ia mengaku telah beberapa kali menjalani laga bersama klub yang dibela sebelumnya seperti Manchester United (MU). Berdasar pengalamannya, dia yakin fans di Malaysia maupun Surabaya akan sangat antusias. "Ini pengalaman baru bagi saya dan QPR. Semoga banyak fans yang datang. Saya sangat senang bersama tim ini," ucap pemain 31 Tahun tersebut. Ji Sung menegaskan sangat ingin tampil dalam laga perdana tur di Asia melawan Sabah Selection, di Likas Stadium, malam nanti. Tapi, dia tidak tahu apakah akan diturunkan dari menit awal atau tidak oleh pelatih Mark Hughes. Yang terpenting, lanjutnya, QPR harus bisa menunjukkan permainan terbaik. "Fans Asia selalu memberi dukungan penuh semangat. Kami harus bisa membalasnya dengan penampilan bagus dari tim yang datang disini sekarang," ucap pemain yang sempat merumput di klub PSV Eindhoven tersebut. Pelatih QPR Mark Hughes juga tak kalah senang dengan kesempatan tur pra musim atas prakarsa maskapai AirAsia ini. Dia mengaku mendapatkan kesempatan bagus untuk mempersiapkan tim dengan tambahan pemain-pemain anyar yang berkualitas. Untuk itu, Mark Hughes saat ini sedang berusaha untuk menaikkan level permainan the hoops, julukan QPR. Bagi dia, dengan kedatangan pemain bagus peluang menaikkan standard permainan cukup terbuka. "Saya senang dengan pemain baru. Saya semakin yakin untuk musim depan QPR bisa lebih baik lagi dari musim lalu," tuturnya. Dia menegaskan bahwa saat ini dirinya memiliki waktu yang cukup mulai dari memilih pemain sampai menyiapkan tur pra musim. Sebelumnya, Hughes tiba di QPR pada tengah musim dan mengaku cukup kesulitan untuk membangun tim dalam tempo yang singkat. Saat disinggung tidak dibawanya Joey Barton dan perkara kasus rasisme Anton Ferdinand dan John Terry, Hughes enggan menjawab. Menurut dia, jika dipikirkan terlalu jauh maka akan menganggu konsentrasinya. "Kami lebih berkonsentrasi kepada pemain yang menjalani tur pra musim.saya tidak mau berkomentar soal Joey Barton dan kasus Anton," tegasnya. "Kami ingin melihat pemain. Kami datang dan bertanding pra musim untuk mengetahui bagaimana kesiapan tim kami Musim depan. Kami yakin QPR bisa memberikan hiburan terbaik untuk para penonton disini," tambahnya. Setelah melawan Sabah, QPR akan bertanding melawan Kelantan FA pada Jumat 20 Juli mendatang. Setelah itu, Ji Sung dkk akan bertolak ke Surabaya dan bertanding melawan Persebaya pada Senin 23 Juli pekan depan. Di sisi lain, AirAsia Group Head of Commercial Kathleen Tan menyebutkan bahwa tur ini menjadi kerja sama pihaknya. Dia berharap, dengan program ini maskapainya bisa semakin dekat dengan pelanggannya. "Olahraga adalah bagian yang integral dari AirAsia. Kami ingin semakin dekat dengan Masyarakat yang cukup memiliki ketertarikan terhadap olahraga," ucapnya. Selain QPR, di dunia olahraga AirAsia juga menjadi salah satu sponsor untuk tim balap Formula 1, Caterham F1. (jpnn)


10

Kesehatan

Tips Sehat

Resep Masker Rambut Murah

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Ginseng, Cara Baru Pencegah Kanker

PILIH teh herbal yang mengandung ginseng untuk mencegah kelelahan.

RAMBUT adalah mahkota yang menjadi salah satu daya tarik wanita di mata pria. Membuat banyak wanita tak ragu melakukan styling rambut setiap hari. Mulai blow up dengan hairdryer, merapikan rambut dengan catok, hingga mewarnainya dengan produk kimia yang keras. Niat cantik semacam itu tak jarang justru membuat mereka terjebak petaka yang memancing stres. Styling tanpa mengimbanginya dengan perawatan rentan membuat rambut menjadi kering, kusam, dan rusak. Apakah Anda mengalaminya? Perawatan rambut sebenarnya bukan sesuatu yang mahal atau merepotkan. Bagi yang menginginkan rambut sehat, lembut dan berkilau, coba aplikasikan masker rambut seminggu sekali menggunakan bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan. Bahan: · 1 butir telur ayam, ambil kuningnya saja · 2 sendok makan minyak zaitun · 1 sendok makan madu · 1 sendok makan air perasan lemon Cara: · Campur minyak zaitun dan madu, kemudian aduk hingga merata. · Memasukkan kuning telur. · Tambahkan perasan buah lemon, dan pastikan kembali mengaduknya sampai benar-benar rata. · Aplikasikan adonan masker itu pada rambut. · Lakukan sembari memijat kulit kepala perlahan untuk menstimulasi pertumbuhan rambut, mengurangi ketombe, dan mencegah rambut bercabang. · Tutup rambut Anda menggunakan shower cap dan biarkan selama 30 menit. Kandungan nutrisi minyak zaitun, madu, dan kuning telur efektif memperbaiki kondisi rambut. Sementara tambahan air perasan lemon akan membuat rambut semakin berkilau. Sebagai variasi, Anda dapat mencampur bahan-bahan lain seperti mayonnaise dan alpukat untuk melembutkan rambut. (net)

BERBAGAI macam minuman ginseng disarankan untuk menambah stamina tubuh. Entah itu kopi ginseng, ataupun teh ginseng. Ternyata, minuman ini tidak hanya memaksimalkan stamina, tapi bekerja lebih sebagai pencegah kanker. Menurut sebuah studi baru, mengkonsumsi ginseng Amerika (panax quinquefolius) dalam dosis tinggi dapat

mengurangi risiko kanker yang biasa disebabkan oleh faktor kelelahan. Konsumsi ekstra ini dapat dilakukan selama dua bulan. Para ahli melakukan penelitian pada 340 pasien kanker yang menerima plasebo, atau 2.000 miligram ginseng dalam bentuk kapsul. Ginseng itu mengandung akar ginseng murni ditanam di Amerika.

Dalam waktu empat minggu, ginseng murni akan mengurangi rasa lelah. Namun pada minggu ke delapan, pasien kanker yang mengkonsumsi ginseng mengalami peningkatan signifikan dalam kesembuhan mereka. Ginseng sebagai obat herbal memang tidak menyebabkan efek samping apapun. Kelelahan yang biasa

dirasakan pada pasien kanker, telah dikaitkan dengan peningkatan sitokin inflamasi sistem kekebalan tubuh serta hormon kortisol yang disebabkan oleh stress. Bahan aktif yang terkandung di dalam ginseng, ginsenosides, berhasil mengurangi sitokin terkait dengan peradangan dan membantu mengatur kadar kortisol. "Setelah delapan minggu,

kami melihat peningkatan di 20 titik kelelahan pada pasien kanker, diukur pada skala 100 poin kelelahan standar. Jika kita dapat memperbaiki sistem tubuh dengan penggunaan ginseng, artinya, gingseng juga sangat mungkin mencegah kelelahan berat dalam waktu jangka panjang," kata peneliti Debra Barton Ph.D. dari the Mayo Clinic Cancer Center. (net)

Susu Kedelai Menyebabkan Gigi Berlubang? SEGELAS susu ini memang memiliki kandungan lemak, dan kalori yang lebih rendah. Jika dibandingkan dengan susu sapi. Ini yang menjadikan susu kedelai difavoritkan sebagai pengganti susu hewani. Mana yang Anda pilih, susu kedelai atau susu sapi? Sebuah studi baru justru menunjukkan jika susu kedelai berpotensi pada pembentukan plak gigi. Bakteri di dalam mulut kita akan menghasilkan asam lima kali lebih banyak saat kita mengkonsumsi susu kedelai. Seperti ditulis Health News Daily, asam yang terbentuk secara terus menerus akan menghasilkan penumpukan karang yang pada gilirannya menyebabkan gigi berlubang. William Bowen, seorang profesor mikrobiologi dan imunolog di University of Rochester's Center for Oral Biology, mengatakan, minum segelas susu kedelai tidak akan mem-

berikan efek langsung yang merusak gigi, tapi untuk konsumsi setiap hari, terutama pada anak-anak dan bayi, kerusakan gigi sangat mungkin terjadi. Sementara, Eric Reynolds, dari University of Dental School Melbourne di Australia, bersama empat ahli lainnya, juga melakukan penelitian pada empat merek minuman berbahan dasar kedelai, serta dua merek susu sapi sebagai pembanding. Mereka mencampurkan bakteri streptococcus mutans pada susu. Bakteri ini sering dikaitkan sebagai penyebab gigi berlubang. Hasil dari penelitian menunjukkan jika susu kedelai memberikan reaksi pembentukan asam yang lebih cepat. Yakni 10 menit. Sebaliknya, keasaman pada susu sapi tidak berubah secara signifikan. Saat terkontaminasi dengan air liur, susu sapi justru menghasilkan efek perlawanan pada produksi asam. (net)

Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat

Hasil Monitoring Evaluasi Nasional Program Malaria di Yogyakarta yang Menggembirakan PELAKSANAAN Monitoring Evaluasi Nasional GF ATM Komponen Malaria yang dilaksanakan selama 5 hari di Hotel Grand Dafam Yogyakarta yang dihadiri peserta Kabid / Kasie, PPO, dan ME se- Indonesia yang dibuka secara resmi oleh Bapak Dirjen Pencegahan Penyakit & Penyehatan Lingkungan Bapak Prof dr. Tjandra Yoga Aditama Hasil yang dicapai dari Monitoring dan Evaluasi ini yaitu ada 2 Provinsi yang mendapat Rating A2 ( Mencapai hasil yang terbaik ) yaitu Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara Pencapaian Program yang paling utama atau Program Prioritas dalam GF ATM Komponen Malaria adalah

pengobatan ACT pada kasus Positif Malaria dengan capaian 192% dan Kelambu yang didistribusikan Rutin pada ANC dan EPI dengan capaian 83%. Indicator yang lain yang bukan Prioritas harus mencapai 80-100% sedangkan hasil yang dicapai Provinsi Sulawesi Barat Sediaan darah yang diperiksa dengan Mikroskopis dan RDT yaitu 93%, Screening Ibu Hamil yang diperiksa dengan RDT pada ANC yaitu 262%, Unit Pelayanan Kesehatan yang melaporkan No Stock Out Obat Anti Malaria yaitu 94%, Rumah yang disemprot dengan IRS (Indoor Residual Spraying) yaitu 100%, Laporan dari UPK yang diterima Kabu-

paten / Kota yaitu 93,3 %, Kunjungan Supervisi ke Puskesmas oleh Kabupaten

/ Kota 131%. Salah satu indicator untuk mendapat predikat rating A2 karena

adanya dana pendamping dari APBD untuk kegiatan Supervisi dan IRS (

Penyemprotan ) Kesimpulan dari pertemuan monitoring nasional

GF ATM Komponen Malaria yaitu Pengendalian ( Upaya Eliminasi ) terhadap penyakit Malaria memiliki dampak terhadap pencapaian MDG’s, Membuat Forum Gebrak Malaria di daerah masing-masing dengan mengajak Local Government dan Stake Holder lainnya, Anggaran Program Malaria harus berusaha dari Local Government karena selama ini masih dominan GF ( Global Fund ), Pemerintah daerah diharapkan menyediakan anggaran kesehatan sebesar 10% diluar gaji dari Total APBD. Pertemuan ini ditutup secara resmi oleh Kasubdit Malaria oleh Bapak dr. Asik, MPPM pada tanggal 06 Juli 2012. (*)


Pendidikan 11

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

H.Agus Ambo Djiwa

H.Muhammad Saal

Bupati Matra

H. M. Natsir

H.Abdul Wahid

Wakil Bupati Matra

Sekretaris

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra

Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra

Lomba OSN Tingkat SMA

Siswa Majene dan Polman Wakili Sulbar dinobatkan sebagai juara dalam OSN tingkat Sulbar awal Juni lalu. Sebanyak tiga siswa dari SMAN 1 Majene akan mewakili Sulbar untuk mata pelajaran, kimia, biologi dan astronomi. Sementara seorang siswa SMAN 1 Sendana Majene mewakili bidang studi ekonomi. Selain itu dua siswa SMAN 1 Polewali mewakili kategori matematika dan informatika/kom-

REPORTER : JUNIARDI EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAJENE -- Sejumlah siswa terbaik dari Kabupaten Majene dan Polewali Mandar akan mewakili Provinsi Sulawesi Barat dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di Jakarta awal September 2012 mendatang. Keberhasilan siswa dari dua kabupaten bertetangga ini setelah

puter, seorang siswa SMAN 1 Wonomulyo Polman kategori kebumian atau geosains dan seorang siswa SMAN 1 Campalagian Polman akan mewakili Sulbar untuk kategori fisika. Kepala SMAN 1 Majene, Syarif, Selasa 17 Juli, mengatakan para siswa yang akan mewakili Sulbar ini sebelumnya mengikuti kegiatan OSN tingkat Sulbar Juni lalu dan

Mahasiswa STAI DDI Polman Dirikan Sekolah POLEWALI -- Banyaknya anak yang tidak mengenyam pendidikan karena keterbasan sarana sekolah membuat angka putus sekolah cukup tinggi. Kondisi ini dialami masyarakat di Desa Arabua Kecamatan Tubbi Taramanu. Angka putus sekolah tergolong tinggi karena jarak sekolah terbilang jauh. Hal ini mendorong mahasiswa STAI DDI Polman yang sementara melaksanakan Kuliah Kerja Nyata/Kuliah Kerja Profesi (KKN/KKP) di Desa Arabua bersama masyarakat setempat menfasilitasi berdirinya sekolah satu atap (Satap). Mahasiswa dan masyarakat merintis dan menfasilitasi berdirinya Satap SD DDI Salijerre dan SMP DDI Appe Patambanua. Sekolah tersebut telah diresmikan Ketua STAI DDI Polman, Anwar Sewang yang juga selaku ketua yayasan. Selain dihadiri tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat hadir dalam acara peresmian. Juga

dihadiri pemerhati pendidikan, UPTD Kec Tutar, serta orang tua siswa. Saat ini, sekolah ini memiliki siswa SD sebanyak 37 orang dan SMP sebanyak 17 orang. "Ini adalah niat suci dan tulus para mahasiswa KKN/KKP STAI DDI Polman membantu pemerintah dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan penyediaan sarana pendidikan ini. Ini salah satu upaya mengatasi tingginya angka putus sekolah di wilayah tersebut," ungkap Anwar Sewang. Dijelaskan Anwar, meski bernaung di bawah Yayasan DDI, namun sekolah ini merupakan sekolah milik masyarakat setempat. Sehingga diharapkan dapat menampung anakanak usia sekolah terutama di dua desa yang berbatasan yakni Desa Arabua dan Desa Batupanga Daa'la. “Yayasan DDI sebagai payung hukum pendiriannya, namun sejatinya sekolah satu atap ini adalah milik masyarakat,” terang Anwar. (mkb)

RADAR/IST

KETUA STAI DDI Polman Anwar Sewang saat meresmikan Sekolah Satu Atap SD DDI Salijerre dan SMP DDI Appe Patambanua

POLEWALI -- Pemenuhan hak anak di bidang pendidikan merupakan tanggung jawab bersama. Sebagaimana juga halnya di bidang kesehatan yang terus mendapat perhatian secara bersama untuk kepentingan yang terbaik bagi anak sebagai investasi masa depan. Karena anak merupakan calon generasi penerus cita-cita bangsa untuk mewujudkan kesejahteraan yang merata dan berkeadilan. Demikian disampaikan Wabup Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim saat apel koordinasi di Halaman Kantor Bupati Polman, Selasa 17 Juli. Disampaikan, beberapa waktu lalu secara resmi telah dilakukan deklarasi pencanangan penuntasan wajib belajar usia sembilan tahun oleh Bupati Polewali Mandar. Dengan deklarasi tersebut, berarti semua anak usia sembilan tahun tidak ada lagi yang tidak bersekolah. "Saya berharap seluruh jajaran pemerintah dapat memberi dukungan untuk bersama-sama melakukan upaya terus menerus memberantas kebodohan dan kemiskinan. Melalui gerakan bersekolah bagi anak yang tidak atau belum berskolah, atau kembali ke sekolah bagi anak yang putus sekolah atau yang lulus tapi tidak lanjut karena persoalan ekonomi," tandas Nadjamuddin. (afr/mkb)

PAKISTAN HERBAL TANPA OPERASI Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi ditangani langsung oleh Tabib Khan keturunan dari Pakistan. Khan seorang ahli Pengobatan Alternatif Mata, Ambeyen, Lemah Syahwat, dan berbagai penyakit lainnya. Khan yang keturunan Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 23 tahun memilki keahlian yang diperoleh dari leluhurnya di Pakistan. Dengan Keahlian yang tidak dimiliki orang banyak, Khan kini telah membuka Pengobatan Mata di Wonomulyo dan Mamuju. Dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, Khan telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan Mata, diantaranya: Glukoma, Plus, Retinitis, Pendarahan Retina, dan Syaraf mata rendah, serta Cuci & Perawatan Mata. Metode yang digunakan yaitu, menggunakan Ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga Tanpa Efek Samping Khan juga mengobati penyakit lainnya, seperti : √ AMBEIEN

√ REMATIK

√ KEPUTIHAN

√ KANKER

√ OSTEOPOROSIS

√ GONDOGAN

√ TUMOR

√ LEMAH

√ GINJAL √ LIVER

SYAHWAT

√ MIOMA

√ IMPOTEN

√ HEPATITIS

√ STRUK

√ EJAKULASI

√ DIABETES

√ ASAM URAT

ya. Sebab tahun sebelumnya siswa kami juga mewakili Sulbar, namun belum dapat menjadi juara," ungkap Syarif. Dijelaskan, tahun ini SMAN 1 Majene akan berlaga pada OSN tingkat nasional dengan mendominasi tiga dari delapan kategori mata pelajaran yang telah diperlombakan beberapa waktu lalu, seperti kimia, biologi, serta astronomi.

Rencananya, OSN tingkat nasional akan digelar di Jakarta, 2 September hingga 7 September mendatang. Selain SMAN 1 Majene, beberapa siswa dari sekolah lain di Sulbar akan ikut dalam ajang tersebut. "Empat kategori akan diikuti siswa dari Majene dan empat kategori lainnya dari Polman," tandasnya. (*)

Pemenuhan Hak Anak Tanggungjawab Bersama

PENGOBATAN MATA

√ KISTA

ditetapkan sebagai juara sehingga berhak mewakili daerah ini dalam ajang yang sama. Termasuk tiga orang siswanya yang kembali berprestasi dan mewakili Sulbar. Tahun lalu juga ada siswanya yang mengikuti OSN tingkat nasional. "Kami berharap siswa SMAN 1 Majene dapat mengukir prestasi yang lebih baik pada ajang olimpiade sains tingkat nasional nantin-

√ MAAG

DINI

Alamat : Wonomulyo

Alamat : Mamuju

Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01-15. Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333

Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16-30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895

“TANPA OPERASI”

RADAR/IST

MATERI. Seorang pemateri dalam kegiatan program latihan kedisiplinan siswa (LKS) SMAN 2 Majene ketika memberikan pengarahan kepada para siswa di Desa Napo.

Siswa SMAN 2 Majene Belajar Budaya di Napo POLEWALI -- SMAN 2 Majene patut menjadi contoh sekolah lain dalam memperkenalkan budaya lokal kepada siswanya. Karena Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di Kabupaten Majene ini tetap memperkenalkan nilai-nilai budaya lokal termasuk kedisiplinan kepada siswa. Sebanyak 228 siswa baru RSBI SMAN 2 Majene mengikuti program Latihan Kedisiplinan Siswa (LKS) belajar Budaya dan Kedisiplinan di Desa Napo Kecamatan Limboro Kabupaten Polewali Mandar selama sepekan mulai Senin 9 Juli hingga Minggu 15 Juli lalu. Program ini dilakukan untuk memperkenalkan sejak dini siswa barunya kepada khasanah kebudayaan tradisional. Sekaligus dimaksudkan untuk memperkenalkan nilai-nilai kearifan lokal. Karena salah satu muatannya adalah pelajaran etika, kesopanan dan kedispilinan dengan model hidup berbaur di tengah masyarakat pedalaman yang masih memegang teguh nilai-nilai masa lalu. Ketua Pelaksana LKS, Muhammad Ishaq, menyebutkan, kegiatan tersebut dimaksudkan sebagai jawaban dari kian meningkatnya kecemasan orang tua, pendidik dan masyarakat atas perkembangan yang terjadi pada remaja. Utamanya ditingkat pelajar yang sekarang kini yang acap kali terlibat tindakan yang tidak lagi memperhatikan nilai-nilai moralitas, agama dan budaya. "Salah satunya adalah kian berkembangnya budaya pop yang menjadi kiblat di kalangan pelajar. Kita yang secara tidak sadar telah ikut membentuk perilaku serta

karakter yang menyimpan dari tatanan yang ada. Ditambah kian maraknya pengaruh teknologi, mulai dari ponsel, internet serta TV yang setiap saat menawarkan bentukan budaya barat yang menjauhkan generasi kita dari kesejatiannya sebagai anak Mandar. Nah, saya kira ini adalah satu formula yang kami tempuh yang diharapkan dapat ikut membantu membendung serangan budaya pop itu, sekaligus ikut memberikan warna dan karakter pelajar kita yang sadar pada kehebatan anutan nilai tradisional masa lalunya," ujar Ishaq. Kegiatan yang merupakan bentuk lain dari masa orintasi sekolah yang bertema Dengan Pendidikan, Ruang dan Waktu dapat di Tembus, Baca, Renungkan dan Amalkan ini. Selain fokus pada belajar hidup pada masyarakat tradisional juga diisi dengan dua jenis materi yakni materi terpusat yang yang dilaksanakan disatu titik kegiatan seperti materi nilai-nilai kepemimpinan dalam budaya Mandar yang dibawakan oleh sastrawan dan budayawan serta penulis Muhammad Syariat Tajuddin. Sementara Adi Arwan Alimin yang juga salah seorang komisioner KPID yang tampil membawakan materi yang berjudul membaca nilai –nilai budaya Mandar dalam sudut pandang media. Materi lainnya, logika dan penalaran dalam sastra Kalindaqdaq dibawakan oleh Muslim, AT. Sedangkan relevansi nilai budaya Mandar dengan budaya Islam dibawakan oleh Mukhtar Hadi. Khusus materi kesenian tradisi

dibawakan oleh Parrwana Tommuane At-Taqwa Assamalewuang Tinambung dan carita pappasang dibawakan oleh Ambas. Selebihnya jenis materi kedua adalah, siswa langsung berinteraksi dengan masyarakat, utamanya orang tua angkat tempat mereka diinapkan di tiga dusun yakni Napo, Salibo’o, Lambe-Lambe. Camat Limboro, Rijalul Gaib, merespon baik kegiatan yang diadakan SMAN 2 Majene. Menurutnya amatlah bernilai positif untuk membangun nilai– nilai kearifan lokal yang sudah banyak berubah fungsi dan maknanya. "Ini mesti direspon baik, karena harapan kita ke depan dengan kehadiran pelajar SMA Negeri 2 Majene di Desa Napo Kecamatan Limboro, ikut memberikan warna bagi khasanah kebudayaan Mandar yang akan kita titip teruskan kepada generasi pelanjut," ujarnya. Ketua BPD Desa Napo, Ambas, mewakili masyarakat, mengatakan bahwa pihaknya merasa terpanggil dan tertantang dengan kegiatan ini. Ia berharap kepada pihak SMA Negeri 2 majene untuk kembali mengagendakan kegiatan ini ke depan sebagai salah satu bentuk kerjasama dalam memajukan nilai nilai budaya Mandar. Kegiatan yang seluruh pesertanya disebar inapkan di rumah penduduk dan dibimbing langsung oleh orang tua angkat, masyarakat dan guru pendampingnya ini juga diisi dengan kegiatan bakti sosial di sekolah, kantor desa, mesjid serta kuburan dan ditutup dengan ziarah budaya ke makam Raja Balanipa Todilaling. (mkb)


12

Radar Majene

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Tidak Bisa Melaut

100 Nelayan dapat Bantuan

RADAR/JUNIARDI

NELAYAN. Sejumlah nelayan di Lingkungan Pangaliali tidak dapat melaut akibat cuaca buruk beberapa waktu lalu. Rencananya Disosnakertrans Majene akan memberikan bantuan kepada 100 nelayan sekabupaten Mejene.

Banyak Kendala Dalam Pemerataan Guru

Guru Sertifikasi Terancam Hilang Tunjangan

MAJENE -- Rencana mutasi guru untuk melakukan pemerataan tenaga pengajar di Kabupaten Majene terancam tidak terealisasi. Karena Dinas Pendidikan (Disdik) Majene mengaku memiliki banyak kendala dalam melakukan pemerataan guru. Hal ini karena beralasan tidak dapat dilakukan dalam waktu cepat dan butuh waktu lama untuk menganalisanya. "Kami sudah melakukan pertemuan dengan Dewan Pendidikan dan beberapa pihak dari Disdik Majene. Telah disepakati untuk merujuk pada peraturan SKB lima mentri sebelum melakukan pemerataan guru," ungkap Jamaluddin Lasinrang, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdik Majene, Selasa 17 Juli. Menurutnya, pernyataan dari beberapa pihak di Disdik Majene yang akan melakukan pemerataan tenaga pengajar dalam waktu dekat itu masih mustahil dilaksanakan. Karena saat ini pihaknya membutuhkan pematangan sesuai petunjuk dan SKB lima menteri yang telah diterbitkan. Beberapa tahapan yang akan dilaksanakan, di antaranya pemantapan data guru sesuai persebaran guru dan perbandingan tenaga pengajar di tiap wilayah. Serta sinkronisas pemahaman beberapa pihak di Disdik serta Dewan Pendidikan terkait SKB lima menteri. Jamaluddin mengaku, hal tersebut tidak mudah dilakukan dan seharusnya langkah itu ditempuh sebelum pemerataan tenaga pengajar direalisasikan pemerintah sehingga sesuai dengan prosedur dan petujuk yang diharapkan. "Kami khawatir, adanya informasi berlebihan terkait pemerataan guru ini akan menimbulkan kegelisahaan di tingkatan tenaga pengajar sehingga berdampak terhadap kinerja sejumlah tenaga pengajar, termasuk beberapa program yang akan dilaksanakan di setiap sekolah," lanjut Jamaluddin. Ia mengimbau, seluruh guru tetap berkonsentrasi melaksanakan tugasnya dan tidak terpengaruh oleh rencana Disdik melakukan pemerataan sebab hal tersebut merupakan sebuah keharusan dan kewajaran untuk melaksanakan pemerataan pelayanan pendidikan. (mg4/mkb)

MAJENE -- Ribuan guru penerima tunjangan sertifikasi terancam kehilangan tunjangan jika mereka tidak lulus uji kompetensi. Kasubag Peningkatan Mutu Pendidik Tenaga Kependidikan (PMPTK) Syamsu Rais, dikonfirmasi menyatakan, semua guru yang telah menyandang status sebagai guru sertifikasi wajib mengikuti uji kompetensi. Namun Syamsu belum mengetahui seperti apa kelanjutan terhadap guru yang tidak lulus tes uji kompetensi. "Kita belum tahu seperti apa nasibnya guru yang tidak lulus uji kompetensi nanti. Tetapi namanya ujian, pasti ada yang tidak lulus, tidak mungkin lulus semua. Seperti uji coba di Bogor Jawa Barat dari seluruh guru yang ikut, cuma 4 orang saja yang dinyatakan lulus," ungkapnya. Uji kompetensi guru sertifikasi, kata dia, dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Pengembagan Sumberdaya Manusia (SDM) Pendidikan dan Kebudayaan Penjaminan Mutu Pendidikan Tenaga Kependidikan (PMPTK). "Uji kompetensi guru sertifikasi berlaku diseluruh Indonesia dan dilaksanakan secara serentak tanggal 30 Juli," jelas Syamsu. Di Majene uji kompetensi guru sertifikasi akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 dan SMK Negeri 2 Majene. Sekolah ini dipandang layak sebagai lokasi pelaksanaan uji kompetensi karena memiliki banyak fasillitas pendukung. "Yang akan menguji mereka dari LPMP Makassar kita disini hanya menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan. Kemungkinan besar mereka juga akan dites mengoperasikan laptop," sebutnya. (k3/mkb)

EKSEKUTIF

MAJENE -- Tingginya gelombang laut yang mencapai batas maksimal 2,5 meter dalam beberapa pekan terakhir, membuat nelayan di Kabupaten Majene tidak dapat melaut. Kondisi ini mempengaruhi penghasilan nelayan karena tidak beraktivitas. Tetapi pihak Dinas Sosial, Tenaga kerja, dan Transmigrasi (Disosnakertrans) akan memberikan bantuan beras kepada 100 nelayan. Kepala Disosnakertrans Majene, Muh. Asri Albar, Selasa 17 Juli, mengatakan pihaknya akan segera menyalurkan bantuan bagi 100 KK nelayan yang tidak dapat melaut karena kondisi cuaca. "Bantuan tersebut akan dibagikan pada nelayan di delapan kecamatan. Na-

mun beberapa kecamatan akan mendapatkan kuota pembagian lebih banyak. Karena jumlah nelayannya juga banyak. Seperti nelayan di Kecamatan Banggae dan Baggae Timur," ungkap Asri. Bantuan yang akan berikan merupakan bantuan rutin yang bersumber dari KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan). Khusus kepada nelayan yang tidak melaut akibat buruknya cuaca di perairan Majene. Rencananya bantuan tersebut akan disalurkan sebelum atau awal bulan Ramadan. "Data nelayan yang akan menerima bantuan tersebut juga sudah kami terima dari DKP Majene. Sebab kami hanya menyiapkan bantuan untuk disalurkan," lan-

jutnya Paket bantuan yang akan diberikan nantinya berupa kebutuhan sehari-hari, utamanya beras. Beras merupakan kebutuhan pokok yang kadang tidak bisa dibeli beberapa nelayan yang menggunakan kapal kecil ketika tidak dapat melaut selama beberapa hari akibat cuaca buruk. Asri berharap, bantuan tersebut dapat dimanfaatkan nelayan. Selain itu pemerintah pusat melalui kementerian terkait juga tetap memberikan bantuannya. Sehingga warga kurang mampu, khususnya nelayan bisa terbantu saat tidak bisa mendapatkan penghasilan secara normal. (mg4/mkb)

RADAR/SYAMSUDDIN

TANGGA bangunan pasar sental Majene belum dilengkapai pengaman kondisi ini mengundang pertanyaan dari warga pasar, mereka kawatir jika difungsikan akan menelan korban.

Bangunan Pasar Majene

Dipertanyakan REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAJENE -- Pembangunan Pasar Sentral Majene telah selesai dikerjaan. Namun banguanan berlantai dua yang didanai melalui APBN ini mengundang pertanyaan dari warga pasar. Khususnya pengerjaan tangga menuju lantai dua. Warga pasar menganggap hasil pekerjaan tidak maksimal karena kontraktornya belum merampungkan tangga gedung. "Kami hanya sebatas mempertanyakan apakah memang pekerjaan tangga pasar sudah seperti itu. Sebab informasi yang kita terima, bangunan itu telah selesai. Terbukti

sekarang sudah ada pembangunan tahap kedua. Jika tangganya hanya dibuat seperti itu, sangatlah keliru konsultannya yang membuat gambar," tutur Khalik salah seorang pedagang Pasar Sentral Majene. Khalik mengaku, kuatir, jika bangunan pasar difungsikan dapat menimbulkan kecelakaan sebab tangga yang dibuat tidak dilengkapi pengaman. "Masalahnya karena tangganya tidak dilengkapi pengaman dan itu sangat berbahaya sebab pasti ada orang yang jatuh kebawah," jelasnya. Terpisah pejabat pembuat komitmen (PPK) Dinas Koperasi, UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag),

Ida Nusanty, menjelaskan, bahwa bangunan pasar jika berdasarkan gambar dan rancana anggaran biaya (RAB) telah selesai termasuk kondisi tangga yang ada. "Bangunan pasar sebenarnya telah selesai dan memang tangganya seperti itu, sesaui yang ada pada gambar," aku Ida. Walau begitu, lanjut Ida, pihak kontraktor masih ada niat untuk menyempurnakan tangga tersebut agar aman bagi pengunjung pasar. "Itu tangga disana masih akan diperbaiki sebelum difungsikan, tapi sesungguhnya ini sudah dibijaksanai, karena digambar tidak ada pengamannya. Tapi tidak apa sebab memang berbahaya jika dibiarkan begitu," timpal Ida. (*)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR/SYAMSUDDIN

BUPATI Majene Kalma Katta, pada upacara peringatan hari kesadaran nasional dan hari koperasi selasa 17 Juli kemarin di Halaman Kantor Bupati Majene menyerahkan 105 kartu pegawai elektronik (KPE) secara simbolis kepada Sekkab Majenen Syamsiar Muchtar serta penyerahan sertifikat prajabatan dan SK seratus persen secara simbolis kepada CPNS Formasi 2010.


Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Ramlan Badawi

Benhard Buntutiboyong

Bupati Mamasa

Sekkab Mamasa

Berbulan-bulan Tunjangan Guru Perbatasan dan Pulau Terluar Tidak Cair

Prihatin, Pemda Tahan Tunjangan Guru JAKARTA -- Nasib puluhan ribu guru yang bertugas di kawasan perbatasan atau daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) terus memprihatinkan. Tunjangan khusus yang menjadi haknya sampai saat ini belum cair. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) prihatin atas kondisi ini. Ditemui usai meresmikan pelatihan guru dari kawasan 3T bentukan Pertamina kemarin (16/7) Wamendikbud Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, tunjangan khusus itu adalah hak guru. "Anggaran untuk tunjangan khusus ini sejatinya sudah disalurkan ke pemda (kabupaten, red)," tutur dia. Sayangnya jelas Musliar, sampai saat ini belum ada pemda yang menyalurkan tunjangan tersebut. Akibatnya, dia mengakui jika Kemendikbud terus-terusah menjadi pusat komplai guru-guru perbatasan tersebut. Mantan rektor Unviersitas Andalas, Padang itu berharap pemda yang mendapat kucuran tunjangan tersebut segera mencairkannya.

Musliar sendiri belum mengecek ke lapangan kenapa sampai pengucuran tunjangan khusus ini belum dicairkan. Jika kasus ini terus terjadi, dia khawatir anggaran untuk tunjangan khusus ini tidak bisa diserap optimal. Seperti diketahui, tahuan ini pemerintah menganggarkan sekitar Rp 1,4 triliun untuk tunjangan khusus guru di kawasan 3T atau daerah perbatasan. Meskipun belum ada kepastian, alasan penundaan tersebut diantaranya adalah pemda masih membutuhkan waktu untuk mengecek calon guru penerima tunjangan khusus tersebut. Dalam aturannya, guru yang menerima tunjangan ini wajib mengajar selama 24 jam pelajaran per pekan. Dikhawatirkan pengucuran tidak tepat sasaran, jika tanpa melalui verifikasi yang matang. Jika memang alasannya adalah pemda masih butuh waktu untuk verifikasi data guru penerima, Musliar berharap verifikasi bisa dijalankan dengan segera. Menurutnya bulan-bulan ini kebutuhan guru cukup besar. Selain karena awal tahun ajaran baru,

juga bertepatan dengan menjelang Ramadhan. "Jika bisa segera disalurkan, lebih baik. Tapi harus tepat sasaran," tandasnya. Terlepas dari masih rumitnya pencairan tunjangan khusus ini, Musliar mengatakan secara kuantitas jumlah guru di kawasan 3T masih kurang. Untungnya, Kemendikbud menjalankan program Sarjana Mengajar di Kawasan 3T (SM3T). Dengan upaya ini, mahasiswa keguruan yang baru lulus langsung ditempatkan di kawasan 3T untuk mengajar. Namun upaya ini tidak bisa menjadi mengatasi ketersedian guru secara jangka panjang. Penyebabnya adalah sarjana peserta SM3T hanya terikat kontrak mengajar selama setahun. Selanjutnya mereka pulang ke kampung halamannya lagi. Menurut Musliar, harus ada guru tetap untuk mengatasi kekurangan pengajar di kawasan 3T. Untuk meningkatkan minat mengajar di kawasan 3T, pemerintah akan terus mengintervensi untuk urusan penghasilan dan peningkatan infrastruktur penunjang. (jpnn)

Ikan Segar Pun Dikasi Formalin MATARAM -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menerjunkan tim ke beberapa pasar di Kota Mataram. Mereka memeriksa bahanbahan makanan yang dijual di pasar. Hasilnya, petugas menemukan banyak bahan makanan yang mengandung bahan berbahaya, seperti formalin, boraks, rhodamin, dan zat pewarna kain. Kepala BPOM Mataram Sri Utami Ekaningtias mengungkapkan, ikan yang dijual di Pasar Mandalika mengandung formalin. Ikan tersebut didatangkan dari Sumbawa. Sementara, untuk terasi, timnya menemukan kandungan zat pewarna pakaian dan kertas. Sedangkan kerupuk mengandung boraks. ’’Kita langsung tes menggunakan alat repites untuk mengukur sejauh mana tingkat keamanan makanan ini. Zat-zat tersebut (formalin, boraks dan pewarna pakaian, Red) tidak bisa digunakan untuk makanan. Sangat berba-

haya bagi yang konsumsi,’’ jelasnya kepada wartawan, kemarin. Selain Pasar Mandalika, BPOM juga menerjunkan tim ke Pasar Kebon Roek dan Pasar Pagesangan. Tim itu melibatkan personel dari Dinas Kesehatan Kota Mataram, Disperindag, Dinas Perikanan dan Kelautan, Polda NTB dan Satpol PP. Menurut Sri Utami, makanan berbahaya itu ditemukan saat menyisir areal Pasar Mandalika. Inspeksi mendadak (Sidak) yang berlangsung sekitar pukul 10.00 wita itu dimulai dengan menyisir pedagang cincau. Jualan H Suarti itu diambil sampelnya dan langsung dites kandungan zat di dalamnya. Setelah mengambil sampel cincau, tim bergeser mengambil sampel ikan segar, kerupuk, dan cumi kering. Setelah sampel tersebut dikumpulkan, tim kemudian menyisir pedagang terasi. Satu per satu pedagang terasi itu ditanya dan diambil sampelnya. Saat pengambi-

lan sampel itu, tim mempertanyakan asal barang, karena terasi yang diperjualbelikan ini mencurigakan, warnanya agak kemerahmerahan. Selesai mengambil sampel, tim kemudian melakukan tes zat yang terkandung dalam bahan makanan tersebut. Tes yang berlangsung di dalam pasar itu ditemukan sejumlah makanan mengandung zat berbahaya. Makanan yang mengandung zat berbahaya itu, di antaranya ikan segar, kerupuk, cumi kering dan terasi. Sementara, cincau, tahu serta makanan lain negatif dari zat berbahaya. Pada sidak tersebut, tim BPOM Mataram mengambil 18 sampel. Di antaranya, ikan segar, cumi kering, tahu, cincau, kerupuk, terasi dan lainnya. Hasil sementara, makanan ada yang mengandung pewarna kertas, mengandung rhodamin, dan formalin. ‘’Zat-zat tersebut tidak bisa digunakan untuk makanan. Sangat berbahaya bagi yang konsusmsi,’’ jelasnya. (jpnn)

NET

Puskesmas Tidak Dibenarkan Pungut Bayaran POLEWALI -- Dinkes Polewali Mandar menekankan kepada semua petugas di seluruh puskesmas tidak memungut pembayaran dalam bentuk apapun termasuk pada calon jamaah haji. Hal tersebut ditekankan Kepala Dinkes, dr Ayub Ali menyikapi adanya informasi yang diperoleh adanya pembayaran yang dilakukan di puskesmas dengan alasan pembelian obat. "Tidak dibenarkan ada pem-

bayaran di puskesmas dengan alasan apapun termasuk pada calon jamaah haji," tandas Ayub Ali. Mantan Direktur RSUD Polman tersebut menyampaikan, ada beberapa informasi yang diperoleh bahwa di puskesmas ada pembayaran yang dilakukan oleh masyarakat termasuk calon jamaah haji dengan alasan untuk pembelian obat pribadi. Padahal, di puskesmas telah dis-

55 Orang Imigran Kabur Di Tanjungpinang TANJUNGPINANG -- Sebanyak 55 orang imigran asal Afganistan, Minggu (15/7) dini hari kembali melarikan diri dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Tanjungpinang. Seluruh imigran tersebut kabur dengan membobol jeruji besi dan melompat dari atap Rudenim. Kaburnya imigran tanpa suratsurat itu sering terjadi, bahkan pada Juni 2012 lalu, sebanyak lima orang imigran juga kabur dari Rudenim dengan melompat dari atap Rudinem setelah berhasil membobol jeruji besi ruang tahanannya. "Imigran yang kabur ini berasal dari blok B lantai II dan blok C lantai III," ujar Kepala Rudenim Tanjungpinang, M Yunus Junaid, Senin (16/7). Menurut Yunus, kejadian tersebut diketahui petugas jaga sekitar pukul 03.00 WIB dini hari saat beberapa rombongan imigran itu turun dari lantai dua hendak ke lantai dasar. Melihat para imigran hendak meloncat, petugas yang berjaga langsung menghentikan. "13 orang berhasil ditangkap di Rudenim, dua orang tertangkap di batu 5 atas," ujarnya. Karena jumlah penjaga tidak sebanding dengan yang kabur, sebanyak 40 orang berhasil melolos-

kan diri dari petugas jaga Rudenim yang saat itu bertugas. "Saat kejadian, petugas jaga kita hanya delapan orang. Sehingga, hanya mampu menangkap 15 orang di dua lokasi yang berbeda," katanya. Yunus mengatakan, penyebab seringnya para imigran ini melarikan diri karena jumlah antara petugas penjaga Rudenim dengan tahanan tidak sebanding. "Yang berjaga permalam hanya 8 orang, sedangkan jumlah tahanan ada sekitar 400 orang," paparnya lagi. Ia berharap, kekurangan petugas yang ada di Rudinem bisa teratasi secepatnya. Jika tidak, maka ia tidak bisa memastikan apakah tidak ada lagi imigran yang kabur. "Kondisi para imigran yang ditahan disini sudah banyak. Bahkan, kuota blok tahanan sudah mendekati batas maksimal," sebutnya. Selain itu, kata Yunus, status para imigran ini terlalu lama menjadi tahanan Rudenim. Seluruh imigran sering mengalami depresi. Sementara pemerintah Australia, sampai saat ini belum memberi kepastian kepada mereka untuk diterima sebagai suaka di negara tersebut. "Terkadang mereka juga teriak mungkin karena sudah bosan dan kondisi blok tahanan sudah hampir penuh," terangnya. (jpnn)

uplai obat dari berbagai macam merek untuk berbagai jenis penyakit yang diderita oleh masyarakat "Pemkab telah menganggarkan ratusan juta rupiah pembelian obat untuk diberikan kepada masyarakat yang datang berobat ke puskesmas. Untuk itulah, tidak ada alasan di puskesmas memungut bayaran," kata Ayub Ali. (afr/mkb)

Soal LDPM

BPD Sidorejo akan Klarifikasi Pengurus Gapoktan POLEWALI -- BPD Sidorejo Kecamatan Wonomulyo akan mengundang pengurus Gapoktan Desa Sidorejo untuk melakukan klarifikasi atas penggunaan anggaran Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM) yang dikeluhkan warga. Rencana ini menurut Ketua BPD Sidorejo, Tomma Gangka merupakan desakan warga atas tudingan terhadap pengurus Gapoktan yang dinilai tidak transparansi dalam mengelola dana bantuan APBN sebesar Rp225 juta. Dana yang dikucurkan sejak 2009 lalu itu menurut Tomma Gangka dikeluhkan warga karena hingga saat ini realisasinya dianggap tidak jelas. "Sehingga sejumlah warga terus mendesak kami agar pengurus Gapoktan segera mempertanggungjawabkan relaisasi penggunaan bantuan tersebut. Dan terkait rencana ini saya akan melakukan koordinasi kepada Kades, Djunaedi soal waktu dan tempat," ujar Tomma. Ia menjelaskan desakan ini sudah sering dikeluhkan warga sejak beberapa bulan lalu. Namun BPD tidak serta merta melakukan tindakan tanpa ada pegangan. Namun demikian menurutnya hal ini sudah menjadi dasar aspirasi yang wajib ditindak lanjuti. "Kami sesungguhnya berharap sedianya warga memberikan laporan tertulis agar BPD memiliki dasar untuk bertindak. Tetapi selama ini warga hanya mengandalkan laporan lisan dan hal ini tidak dipahami warga sehingga membuat kami sulit untuk berbuat," imbuhnya. (k2/mkb)

Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa

RADAR/ANDI SUMARYADI

RADAR/ANDI SUMARYADI

SAMBUTAN. Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi menyampaikan sambutan saat peletakan batu pertama pembangunan Pasar Sentral Mamasa, Senin 16 Juli 2012.

BERSAMA. Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi bersama Kapolres Mamasa, AKBP I Made Suharta serta pelaksana proyek pembangunan Pasar Mamasa, Joni saat peletakan batu pertama pembangunan Pasar Mamasa.


14

Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

Swasembada Pangan Tolak Ukur Kesejahteraan Petani JAKARTA -- Swasembada pangan dinilai sebagai tolak ukur untuk melihat tingkat kesejahteraan petani. Meurut Menteri Pertanian, Suswono, untuk mewujudkan keberhasilan keduanya dibutuhkan komitmen kuat antar pemerintah dan petani. Saat ini pemerintah mencanangkan pencapaian swasembada lima komoditas pangan pada tahun 2014. Yakni, padi dengan target pencapaian 75,70 juta ton, Jagung 29 juta ton, kedelai 2,7 juta ton, gula 4,81 juta ton, dan daging sapi 55 juta ton. Untuk itu, lanjut Suswono, harus ditunjang pengembangan teknologi, penguatan kelembagaan petani dan pendukungnya, serta optimalisasi pemanfaat dan penguatan sumber daya lokal, terutama air dan lahan. "Swasembada pangan merupakan program prioritas pemerintah, karenanya diperlukan integrasi dan koordinasi lintas sektor dari berbagai kementerian dan lembaga non kementerian lainnya," ujar Suswono, di Jakarta, Selasa 17 Juli. Khusus untuk padi, sesuai instruksi Presiden, pemerintah menargetkan surplus beras sebesar 10 juta ton pada tahun 2014. Untuk mencapai target tersebut, perlu dilakukan peningkatan produksi sebesar 6 persen, dalam sisa waktu dua tahun terakhir ini. Meskipun demikian, diakui Suswono, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi untuk mencapai target tersebut, yaitu jumlah penduduk yang terus bertambah, perubahan iklim ekstrem, degradasi sumber daya alam dan lingkungan, serta keterbatasan dan kerusakan infrastruktur pertanian. Lebih jelas diterangkan, keterbatasan lahan saat ini. Untuk gula, dibutuhkan penambahan lahan seluas 350 ribu Ha, dan kedelai seluas 700 ribu Ha. Untuk itu pemerintah menyusur tanah terlantar yang bisa dijadikan lahan pertanian. Namun, proses pemanfaatan lahan tersebut masih menunggu keluarnya perizinan dari Badan Pertanahan Negara (BPN). (fmc)

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

Pelaku Pembunuhan Ditangkap Tersangka dan Korban Masih Berkerabat REPORTER: SYAMSUDDIN HB EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

PASANGKAYU -- Pelaku pembunuhan di Dusun Tampilo Desa Lariang Kecamatan Tikke Raya, Selasa, 17 Juli, inisial DN, diamankan polisi. Penangkapan pelaku dimpimpin Kapolres Matra AKBP Adri Irniadi, sekira pukul 11.15 Wita, kemarin. Tersangka dibekuk di rumah majikannya. Polisi menyita sebilah badik yang digunakan untuk membunuh Nh. Korban merupakan petani yang taklain adalah sepupu pelaku. Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. "Setelah mendapatkan informasi terjadinya pembunuhan, kami langsung menuju TKP. Setelah dilakukan pengembangan diketahui jika pelaku pembunuhan merupakan kerabat dekat si korban," ungkap Adri. Terjadinya pembunuhan ini merupakan buntut ketersinggungan pelaku. Semula, korban mendatangkan pelaku dari Kabupaten Wajo dipekerjakan

dikebun milik korban. Namun sesampainya di Matra, pelaku justru dipekerjakan di kebun milik adik perempuan korban. Sehingga timAKBP Adri Irniadi Sik,M.Si bul keKapolres Matra salahpahaman. Sekira pukul pukul 07.00 Wita kemarin, pelaku pergi ke kebun milik majikannya. Tiba-tiba korban pun mendatangi tersangka dengan membawa kayu dan hendak memukul pelaku. Akibatnya, perkelahian pun tak terelakkan. Korban memukul pelaku dengan menggunakan kayu, hingga mengakibatkan tangan kanan pelaku memar. Dengan cepat, pelaku merampas badik yang doselipkan di pinggang korban dan langsung menusuk perut kakak majikannya. Setelah itu, ia mendatangi adik si korban yang tak lain adalah majikan pelaku. Kepada adik korban, pelaku menyampaikan kejadian tersebut. (**)

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

INTEROGASI. Kapolres Matra AKBP Adri Irniadi S.Ik menginterogasi pelaku Dahlan serta memperlihatkan barang bukti berupa sebilah badik yang dipergunakan pelaku membunuh di dusun Tampilo, jumat 17 Juli 2012

Sail Komodo 2013 Harumkan Nama Indonesia JAKARTA --- Untuk menyukseskan penyelenggaraan even akbar Sail Komodo 2013 yang akan berlangsung di NTT, 24 Juli hingga 9 September 2013 mendatang, Wakil Gubernur NTT, Esthon Foenay melakukan koordinasi dengan sejumlah kementerian, seperti Kementerian Koordinator Kesejhateraan Rakyat (Kemenkokesra), Kementerian PPN/Kepala Bappenas, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Selasa (17/7) ke-

marin, Wagub Esthon Foenay didampingi Bupati Manggarai Barat, Gusti Dula bertemu Sekretaris Jenderal Kemenparekraf, Wardiatmo. Pada pertemuan dengan Wardiatmo, Wagub meminta dukungan penuh Kemenparekraf untuk mempromosikan even Sail Komodo, tak hanya di dalam negeri, tapi juga di luar negeri. Dan, untuk menyukseskan pagelaran ini, dibutuhkan anggaran yang cukup besar, sehingga harus melibatkan sejumlah kementerian terkait, tidak hanya daerah.

POTRET PASANGKAYU

Selain itu, Wagub mengatakan, even Sail Komodo ini juga akan menjadi momen untuk peningkatan ekonomi rakyat. "Kita desain sebagai bagian integral dari pembangunan daerah yang bisa memberikan nilai tambah bagi peningkatan pendapatan asli rakyat dan peningkatan PAD," kata Wagub. Menurutnya, NTT termasuk dalam koridor V bersama Bali dan NTB dalam konsep MP3EI. Bali, NTB dan NTT yang merupakan bekas Provinsi Sunda Kecil mem-

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

punyai potensi besar di bidang pariwisata dan juga memiliki keunikan tersendiri. Wagubu menjelaskan, Bali dengan kebudayaan Hindu yang masih kental sudah menjadi daya tarik wisatawan sampai sekarang. NTB juga menarik karena dikenal dengan provinsi seribu masjid dan NTT terkenal dengan proses Jumat Agung yang dipertahankan sejak zaman penjajahan sampai sekarang. "Ini industri wisata yang bagus untuk dipromosikan. Kalau tiga daerah ini dikembangkan dan dipromosikan terus, saya yakin pariwisa-

ta Indonesia akan lebih maju," tandas Wagub. Kepada Sekjen Kemenparekraf, Wagub juga menjelaskan sejumlah obyek wisata menarik NTT yang mulai go international seperti musik tradisional sasando dari Pulau Rote, Danau Tiga Warna di Kabupaten Ende dan sekarang binatang purba Komodo yang baru saja diakui dunia masuk dalam New7Wonders. Oleh karena itu, Wagub meminta dukungan Kemenparekraf dalam hal promosi, termasuk program

LEGISLATIF MATRA

dan finansial agar penyelenggaraan Sail Komodo 2013 bisa sukses. Saat ini, NTT juga membutuhkan pembenahan di bidang infrastruktur yang akan menunjang pelaksanaan Sail Komodo 2013, seperti akses jalan, listrk, air bersih, pasar, saran kesehatan dan sebagainya. "Karena dikemas untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, maka perlu juga ada pembenahan rumahrumah warga, perbaikan MCK dan sarana-sarana lain yang bisa menunjang peningkatan ekonomi masyarakat. (fmc)

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

TERIMA. Musawir AZ Isham saat menerima kunjungan ketua DPW PAN Sulbar di kediamannya di Pasangkayu. RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

SAMPAIKAN ARAHAN. Wakil Bupati Matra HM Saal, menyampaikan arahan kepada seluruh peserta calon operator e-KTP agar dapat bekerja maksimal.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

BINCANG. Anggota DPRD Matra Nasri Syahrir Odja SH dan Putu Purjaya berbincang dengan masyarakat di ruang komisi III DPRD Matra.


INFOTAINMENT

RADAR SULBAR Rabu, 18 Juli 2012

Lebih Suka Album Kedua

Kevin Aprilio Gaet Volts Band

JAKARTA -- Liburan musim panas benar-benar dimanfaatkan Cinta Laura untuk mengerjakan segala sesuatu yang berhubungan dengan karir. Mulai merilis single, promo, hingga membuat klip video. Kemarin 16 Juli dia merilis album keduanya, Hollywood Dreams, di KFC Kemang, Jakarta Selatan. Pada usia yang ke-18, sosoknya yang terlihat lebih matang dan musiknya terdengar lebih dewasa. Saat mengeluarkan album pertama Self Titled pada 2010, Cinta terlihat begitu girlie dengan gaya khas sebagai remaja. Kala itu, semua masih diurus label. Kini mahasiswi Columbia University, AS, tersebut juga berperan di album keduanya. "Soal gaya, label yang atur waktu itu. Sekarang aku bilang sama label, aku mau di video clip pakai dress panjang yang elegan. Aku nggak mau pakai warna pink. Pihak label juga mau ngerti," katanya. Vokalnya juga lebih matang. Rekaman sebagian besar lagu memang dilakukan setahun lalu sebelum Cinta pergi ke AS. Sebelumnya, dia ikut vocal coaching. "Kalau didengar lebih detail, range vocal aku lebih strong," ujarnya. Di AS dia ikut vocal coaching lagi. Sebab, di sana dia juga menggarap dua lagu, Playlist dan Boomerang, yang diproduseri produser luar negeri, Steve Smith dan Anthony Anderson. Salah satu lagu yang berbahasa Inggris itu akan rilis di AS sekitar akhir tahun ini. "Tetapi, belum fix lagu yang mana. Nanti aku akan berkolaborasi dengan penyanyi sana. Aku belum bisa kasih tahu namanya. Yang pasti, dia popular," tutur artis yang kini tinggal di Bali tersebut. Menurut Cinta, pendengar akan lebih menyukai album keduanya. Sebab, gaya album kedua itu lebih terasa. Gadis yang baru saja kembali dari Los Angeles untuk menjadi pembicara di Congress of Indonesian Diaspora bersama Nicholas Saputra tersebut memang punya keinginan besar menggapai karir di Hollywood. Cinta berharap, single-nya nanti bisa sukses di sana. "Kalaupun misalnya single itu tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan, aku nggak akan menyerah. Aku masih bisa melakukan hal lainnya dan berprestasi di bidang lainnya," tegasnya. (jpnn)

JAKARTA -- Artis yang masuk dalam manajemen Aprilio Kingdom kian bertambah. Setelah Vierra dan Princess, kini Kevin menggaet Volts, band bergenre rock alternatif. "Mereka (Volts Band) sahabat saya. Insya Allah memberi warna baru untuk musik Indonesia, mereka rock alternatif, tapi aku juga sering nyebutnya rock glamour," kata Kevin di Studio RCTI Kebon Jeruk, Selasa 17 Juli. Band Volts terdiri dari Lani (Vokalis), Ones (Gitaris), Veto (Bassis). Istimewanya, Lani yang merupakan satu-satunya personel perempuan adalah vokalis yang direkrut dari Australia. "Meski ada vokalis dari Australia, tapi band ini tidak hanya memberikan gimmick luar negeri," kata Kevin. Keybordis Vierra tersebut menyatakan bahwa dirinya tidak akan main dengan Volts. "Aku enggak main. Mereka bertiga saja, cuman nanti ada additional player dua orang," ungkapnya. Bagaimana membedakan Volts dengan Princess atau Vierra? Jika di Vierra dan Princess Kevin banyak mendominasi, maka di Volts, Kevin akan ikut campur dalam proses pembuatan lagu. "Lagu jangan dari saya. Kebetulan mereka bertiga pencipta lagu handal juga, saya paling marketingnya aja. Mereka juga udah ngerti mixing dan mastering juga," jelas Kevin. Saat ini, Volts hanya mengeluarkan single. Namun tidak menutup kemungkinan, jika ada respon bagus dari masyarakat, Kevin siap menjadi produser album. Selain di musik, Kevin juga menyiapkan Volts untuk bermain di sebuah reality show di salah satu stasiun TV. "Insya Allah akan ada reality show yang akan ngangkat mereka juga, lagi dealing juga sih," ungkapnya. Veto, bassis Volts menyatakan, sangat senang bisa diproduseri Kevin Aprilio yang juga seorang musisi. "Saya udah bermusik sejak lama. Selama ini selalu ada gap dari antara produser dan musisi. Kevin sangat membebaskan, dia back up kita luar biasa," ungkapnya. (jpnn)

Regina Incar Pin BB David Cook

o

Bi grafi PERSONAL Cinta Laura adalah bintang sinetron kelahiran Quakenbruck, Jerman, 17 Agustus 1993. Cinta Laura yang mempunyai nama lengkap Cinta Laura Kiehl ini memulai karirnya di dunia hiburan Indonesia sebagai finalis Top Model 2006.

CINTA LAURA

Perempuan, Islam 17 Agustus 1993, Quakenbruck, Jerman

15

gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga

Cinta tumbuh di berbagai negara, mengikuti tempat tugas ayahnya sebagai General Manager Hotel Grand Hyatt. Cinta yang memiliki tinggi 170 cm dan berat 44 kg ini juga disibukkan dengan kegiatan mengajar bahasa Inggris kepada anak-anak kurang mampu. Juli 2008, Cinta berkasus di pengadilan dengan MD Entertainment. Rumah produksi ini menggugat Cinta yang dianggap menyalahi kontrak kerja. Setelah

JAKARTA -- Juara Indonesian Idol 2012 Regina mendapat kesempatan berduet dengan pemenang American Idol musim ketujuh, David Cook di Tennis Indoor Senayan, Selasa 17 Juli. Selain ingin tampil maksimal, Regina ternyata punya misi lain dalam konser tersebut. Penyanyi bernama lengkap Regina Ivanova tersebut mengincar nomor telepon, Pin BB, dan WhatsApp David Cook. "Pas GR, aku mau minta semua. Nomor telefon, pin BB, ampe WhatsApp aku minta," kata Regina saat ditemui di Studio RCTI Kebon Jeruk Jakarta, Selasa 17 Juli. Regina mengaku sangat ngefans dengan David yang dinilainya bersuara seksi. Ia sama sekali tidak menyangka akan mendapat kesempatan berduet dengan David Cook. "Aku menyiapkan mental. Tadi aja aku nyanyi di samping dia udah nervous banget, tempo berantakan. Mudah-mudahan entar malam enggak terlalu nervous nyanyinya," kata Regina. Menurut Regina, David Cook punya kepribadian yang humble. "Aku belum ngobrol apa-apa. Dia cuman bilang see you tonight," ungkapnya. David Cook dan Regina malam nanti akan menyanyikan satu lagu David Cook berjudul "Always Be My Baby". (jpnn)

menjalani beberapa kali sidang, akhirnya pertengahan Desember 2008 pengadilan memutuskan pihak Cinta bersalah dan harus menanggung ganti rugi materiil dan non materiil sebesar Rp1.716.406.000 atau melakukan perjanjian yang belum dilaksanakan. Namun Cinta berhasil memenangkan banding di Pengadilan Tinggi Jakarta, di mana Cinta tidak harus membayar Rp 1,7 miliar. Bulan Agustus 2011, putri dari pasangan Michael Kiehl dan Herdiana, SH ini melanjutkan studi di Columbia University, New York, Amerika Serikat. Di kampus tempat Barrack Obama pernah berkuliah tersebut, Cinta mengambil jurusan Political Science and Psychology.

>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

HOT LINE:

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com IKLAN BARIS RADAR SULBAR

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.

Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222

Serbaneka H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428

Serbaneka ANDA Butuh Dana Tunai? atau untuk lebaran? Jaminkan BPKB Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0821 9037 5101 ( Dibutuhkan Karyawan/Karyawati untuk menjadi Marketing, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD)

Serbaneka BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988

Serbaneka NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777)

Serbaneka ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888

Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045

Dijual Rumah DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju

Dijual Ruko Dijual Ruko 2 petak, 2 lantai disudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889

Dijual Rumah Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego.Hubungi: 085214476078

Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981

Dikontrakkan Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557

Dijual / Dikontrakkan Tanah DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774

Dijual Mobil DIJUAL Cepat Mobil Toyota Kijang Grand Extra Tahun 1996 Ac. Sentral, DVD, Power stering, Power Window, Sentral Lock, kondisi baik masih Orisinil Mesin kering siap Pakai Hub : 081 355 064 032

Dijual Rumah JUAL Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354

Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439

Dijual Tanah JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975

Dijual Rumah Di jual rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060. HARGA DAMAI.

Dijual Rumah

Dikontrakkan/Dijual

Dikontrakkan/Dijual Rumah tinggal Dijalan RE Martadinata Belakang Wisma Babana Mamuju Hub: 081 355 942 684 081 944 200 477

Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/081 944 533 688

Dijual Rumah DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217

Dijual Tanah Jual Tanah Kaplingan siap Bangun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju. Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073

Jual Mobil DIJUAL MOBIL Apv, Warna Hitam Metalic Tipe : 6C415V-Apv DLX Hub : 085 298 308 800

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912

Jual Mobil DIJUAL Honda City thn 2010. Automatic. 220 Juta Hub. 081 241 566 050

Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002

Lowongan Dicari 1 org receptionis wanita, blm menikah, syarat SMA/sederajat, berpenampilan menarik, domisili di Polewali dan sekitarnya, lamaran langsung di antar ke : HOTEL LILIANTO jl. Ahmad Yani No.54-B, Tlp. (0428) 2410499

Peluang Investasi Cerdas Saatnya uang bekerja untuk Anda. Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com

Lowongan Kerja PT. TALENTA Tourism Internasional Cab.Mamuju Menerima karyawati Berpenampilan menarik, min diploma akuntansi. Surat lamaran diantar ke alamat Jl.Petterani No. 39 Mamuju (secepatnya)


PARIWARA

16

RADAR SULBAR

RABU 18 JULI 2012

Sukseskan Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) II

Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Barat Mamuju, 18 Juli 2012

“Satu Dalam Kebersamaan Demi Kejayaan Partai Demokrat”

H. Aras Tammauni

Ketua DPD Partai Demokrat Sulbar

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Sulawesi Barat Mengucapkan Selamat dan Sukses atas Pelaksanaan

Musyawarah Daerah (Musda) II Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Sulawesi Barat Mamuju, 18 Juli 2012

Drs. H. Anwar Adnan Saleh Ketua

Drs. H. Hamzah Hapati Hasan, M.Si Sekretaris

Hendra Pradhana Tan, SE Bendahara


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.