RADAR SULBAR Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat
SELASA, 1 MEI 2012
www.radar-sulbar.com
Kunjungan Konsulat Jenderal AS di Kantor Radar Sulbar
Konjen Buka Kesempatan Belajar di AS PENYELENGGARAAN sistem pendidikan di Amerika Serikat dilandasi keinginan untuk menyentuh semua lapisan, pria dan wanita, orang kaya maupun miskin. Pendidikan di sana tidak membenarkan dipersoalkannya perbedaan agama, ras, golongan, dan etnis. Penyelenggaraan pendidikan di Amerika lebih memberikan kesempatan bagi publik untuk berpartisipasi didalamnya.
CATATAN: Muhammad Ilham
Lalu berkaca pada sejarah panjang pendidikan di Amerika, jika dibandingkan dengan di Indonesia ternyata tidak jauh beda. Reformasi pendidikan berulang kali digulirkan untuk mencari pola yang lebih baik. Apa yang dialami Indonesia saat ini sudah dialami Amerika lebih dulu, bahkan jauh sebelumnya. Baca HAL 7
KUNJUNGAN. Konjen AS Kristen F. Bauer, foto bersama Direktur Radar Sulbar Naskah M. Nabhan, awak redaksi Radar Sulbar, Ketua KNPI Sulbar, dan alumni American Council of Young Political Leaders, di Kantor Radar Sulbar, Senin 30 April 2012.
Obed Belum Menyerah
AKADEMIK
Din Syamsuddin:
Sarjana Harus Ciptakan Lapangan Kerja
Besok PTUN Sidangkan Gugatan Obed REPORTER: CHAERUL MARFAN EDITOR: MUHAMMAD ILHAM JAKARTA -- Mantan Bupati Mamasa Obednego Depparinding, sepertinya belum menyerah. Kontroversi kepemimpinan di Mamasa hingga kini masih terus dipersoalkannya. Sikap Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang tetap konsisten pada keputusannya, menunjuk Ramlan Badawi sebagai Bupati Mamasa, dinilai Obed belum final. Ini karena tuntutan mantan bupati Mamasa Obednego Depparinding Obednego Depparinding atas jabatannya selaku bupati, masih berproses di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Olehnya, pihak Obed mengaku belum menyerah. "Iya, sampai sekarang kami belum ada keterangan resmi," ujar Obed saat dihubungi, Senin 30 April.
MAMUJU -- "Siapa yang memiliki sumberdaya, memegang teguh etika, disiplin, dan mampu menghargai waktu, maka dia yang akan memenangkan pertarungan". Itu disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Din Syamsuddin, dalam orasi imliahnya dihadapan 173 wisudawan STIE Baca HAL 7
Baca HAL 7
"Apa artinya SDA melimpah namun kualitas SDM di bawah rata-rata. SDA tidak akan ada apaapanya tanpa SDM yang baik". Din Syamsuddin
Sulbar Dukung Judicial Review UU Migas
Ketua Umum PP Muhammadiyah
DOK. RADAR SULBAR
PENDUKUNG OBED. Potret aksi pendukung mantan Bupati Mamasa, Obednego Depparinding, saat menyampaikan aspirasinya beberapa waktu lalu.
Ismail Belum Dilibatkan Evaluasi SKPD
Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya. Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU
Ismail Zainuddin
MAMUJU -- Meski isu mutasi pejabat eselon II dan III lingkup Pemprov Sulbar makin kencang, hingga kini Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar Ismail Zainuddin mengaku belum dilibatkan dalam evaluasi SKPD. Saat dikonfirmasi di ruang kerjanya siang kemarin, Ismail mengatakan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh masih melakukan beberapa evaluasi terhadap SKPD lingkup Pemprov Sulbar.
www.pln.co.id
Istri Barlop Diopname JAKARTA -- Istri mendiang Baharuddin Lopa kini menjalani opname di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta. Hj Indrawulan Majid Tongai terserang stroke sejak beberapa hari lalu dan harus mendapat perawatan intensif. Baca HAL 7
MAMUJU -- Judicial review terhadap UU No 22/2001 tentang Minyak dan Gas (Migas) yang diajukan PP Muhammadiyah ke Mahkamah Konstitusi (MK), juga didukung Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh. Usai menghadiri wisuda sarjana STIE Muhammadiyah Mamuju, Senin 30 April, di Hotel d'Maleo Mamuju, Gubernur Sulbar bertemu Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin. Pasca pertemuannya dengan Din, Anwar menyampaikan jika ia Anwar Adnan Saleh sangat mendukung upaya judicial review undang-undang migas yang diajukan Muhammadiyah ke MK. "Memang selama ini undang-undang itu kurang menguntungkan daerah. Apalgi di Sulbar ada sejumlah blok migas yang tengah dieksplorasi," tutur Anwar, kemarin. Anwar berharap judicial review terhadap undang-undang migas dapat dikabulkan MK. Ia juga meminta agar lebih banyak pihak yang mendukung langkah hukum Muhammadiyah, karena upaya tersebut pada dasarnya untuk kepentingan orang banyak. Baca HAL 7
Baca HAL 7
Agung Laksono
MAMUJU
RADAR SULBAR
CUP 2012
Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat
Peluru FC Bertemu Pesat di Final LAPORAN:
Andi Indra
DUA kesebelasan tangguh yakni Peluru FC dari Mamuju dan Pesat dari Tapalang akan bertemu di final Turnamen Sepakbola Mamuju Cup 2012. Kedua tim ini akan betanding pada Rabu 2 Mei, di Stadion Manakarra Mamuju.
PEMAIN kesebelasan Pesat Tapalang saat berlaga di Stadion Manakarra, Mamuju. Besok, 2 Mei, tim orange ini akan berhadapan dengan Peluru FC pada laga puncak Mamuju Cup 2012.
0426-22138
radarsulbar01@gmail.com
Siapakah diantara dua kesebelasan ini yang akan merebut piala Mamuju Cup 2012? Belum bisa diprediksi. Peluru FC akan menurunkan formasi terbaiknya, terlebih mereka tampil di hadapan publik sendiri. Posisi sebagai klub tuan rumah bisa menjadi modal besar bagi Peluru, tapi bisa jadi mereka malah tertekan. Dalam catatan pertandingan sebelumnya, Peluru FC tak pernah mengalami kekalahan. Tapi Pesat Tapalang jelas bukan tim yang mudah ditaklukkan. Tim besutan Anwar Amin ini tak gentar berhadapan dengan Peluru pada babak final nanti. Anwar Amin, mengatakan, saat ini anak asuhnya sudah siap untuk menahan serangan dari Peluru FC. "Anak-anak sudah siap tempur, dan saya yakin mereka bisa mengimbangi permainan dari Peluru FC meski selama event ini berlangsung Peluru FC selalu menghasilkan kemenangan signifikan," ujarnya kepada
portal radar sulbar
Radar Sulbar. Adapun strategi yang akan diterapkan, pihaknya akan menggunakan pola menyerang, formasi 4-3-3. Namun ia juga akan melihat perkembangan permainan di lapangan saat pertandingan berlangsung, sehingga bisa saja ada perubahan formasi. Sementara itu, Peluru FC, sepertinya tidak akan mengubah pola permainan. Setidaknya, strategi Peluru hampir sama dengan Pesat. Tapi ada faktor lain yang cukup diandalkan klub ini, yakni kemampuan individual setiap pemainnya. Pelatih Peluru FC, Jufri, mengatakan, pada babak final nanti pola permainan yang selama ini diterapkan akan tetap digunakan. "Anak-anak sudah dilatih dengan strategi yang selama ini digunakan. Jadi, kita tidak banyak menggati formasi dan pola permainan," tuturnya. Baca HAL 7
Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000
2
Ekonomi
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 201 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 SEBA
1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur
H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur
H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar
H. Ismail Zainuddin Sekretaris
H. Aladin S. Mengga
Kepala DIPENDA Prov. Sulbar
Harga Emas Bergerak Naik
Sensus Pajak Kembali Digelar MAMUJU -- Hari ini, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mamuju melakukan launching Sensus Pajak Nasional (SPN). Launching tersebut menandai digelarnya kembali sensus pajak tahun ini. Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mamuju, F.N. Rumondor meminta masyarakat tidak apriori terhadap SPN yang akan dilaksanakan yang bakal dilaunching di Cafe Poenam Mamuju. "SPN hanya kegiatan pengumpulan data mengenai kewajiban perpajakan dari setiap subjek pajak di seluruh indonesia, agar kita bisa memetakan dan menggali potensi-potensi pajak yang belum kenai pajak. Diharapkan masyarakat berpartisipasi aktif dan berkontribusi positif," kata Rumondor dalam sambutan acara Re-launching Sensus Pajak Nasional tahun 2012. Rumondor menyatakan, pajak adalah salah satu pilar penting negara agar dapat berdiri tegak. Kebijakan SPN diambil demi menjawab amanat besar yang diletakkan di pundak DJP. "Persoalan pajak bukan hanya persoalan DJP, tetapi persoalan seluruh bangsa. "Jika target pajak tidak berhasil dipenuhi, maka pilar negara ini akan goyah" tutur Rumondor. Pada tahun 2011, SPN tahap I telah dilaksanakan di tiga kelurahan, yaitu Binanga, Karema dan Rimuku. Tahun ini rencananya kegiatan dilanjutkan di tiga kelurahan tersebut dengan tambahan beberapa wilayah lain. Menurut Rumondor, target SPN yang dibebankan pada KPP Pratama Mamuju tahun ini sebanyak 9.000 Formulir Isian Sensus (FIS). (fir/dir)
INFO SULBAR
H. Mujirin M. Yamin
Wakil Gubernur Sulbar
REPORTER: HASAN BASRI EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
MAMUJU -- Setelah mencapai titik puncak pada Maret dan mengalami
penurunan drastis hingga satu bulan, kini harga emas kembali bergerak naik. Pada Maret lalu, harga emas 23 karat mencapai Rp 600 ribu per gram. Sementara untuk harga emas 22 karat
pada saat itu sekira Rp 500 ribu per gram. Ketika memasuki pekan kedua April, harga turun drastis dan menyentuh harga Rp 475 ribu per gram untuk emas
RADAR/HASAN BASRI
Karyawan toko emas saudara di pasar sentral Mamuju sedang me;layani pembeli
23 karat. Pada pekan ketiga April, harga emas 23 karat kembali naik menjadi Rp 500 ribu per gram lalu pekan terakhir ini sebesar Rp 520 ribu per gram. "Hari ini (kemarin,red) harga emas 23 karat naik lagi menjadi Rp 530 ribu per gram. Sementara harga emas 22 karat sekarang ini harganya Rp 430 ribu," sebut pemilik toko emas Mappasituju di Pasar Sentral Mamuju, Baharuddin, Senin 30 April. Baharuddin mengatakan kenaikan tersebut mempengaruhi jumlah pembeli. Penjualan dalam satu hari sebelum mengalami kenaikan bisa mencapai sekira 50 gram, namun semenjak naik penjualannya sudah menurun menjadi 30 gram per hari. Merujuk ketidakpastian yang melanda pasar saham dunia, menurut Baharuddin, harga emas terus akan mengalami kenaikan seperti beberapa bulan lalu yang mencapai sekira Rp 600 ribu per gram. "Harga emas ini akan mengalami kenaikan dan bisa seperti beberapa bulan lalu," kata Baharuddin kepada Radar Sulbar. Hal serupa juga terjadi pada toko emas Saudara di Pasar Sentral Mamuju. Harga emas yang dijual mengalami kenaikan. Namun kenaikan tersebut tidak mempengaruhi jumlah pembeli yang datang ke tokonya. "Pembeli masih tetap seperti biasa, hasil penjualan hanya 10 gram hingga 15 gram," paparnya. (*)
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
RADAR/ANDI INDRA
RADAR/ANDI INDRA
HADIRI WISUDA. Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh, bersama Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr H M Din Syamsuddin, saat menghadiri wisuda ke VII STIE Muhammadiyah Mamuju, di d’Maleo Hotel, Senin 30 April 2012.
WISUDA. Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh, bersama Sekretaris Kopertis Wilayah IX Sulawesi, Ibrahim Samang, dan Sekkab Mamuju, Habsi Wahid, dalam acara wisuda ke VII STIE Muhammadiyah Mamuju, Senin 30 April 2012.
Mamuju 3
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU
"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI I Meneruskan Layanan Pendidikan dan Kesehatan gratis yang semakin dimantapkan TUJUAN
Peningkatan Kualitas Pemerataan Pelayanan Kesehatan serta Peningkatan Kualitas Keluarga
SASARAN
Pelayanan Kesehatan gratis yang berkualitas yang dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat Penempatan Tenaga medis dan paramedic secara proposional Peningkatan Pembinaan Keluarga sejahtera Peningkatan sarana prasaraa kesehatan Masyarakat terbebas dari HIV/AIDS dan penyalagunaan narkoba serta penyakit menular
Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju
Anggaran Notebook Berpotensi Mark-Up REPORTER: M. SHOLIHIN EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
MAMUJU -- Pagu anggaran pengadaan 15 unit notebook bagi anggota DPRD Mamuju sebesar Rp 225 juta dinilai sangat berlebihan. Anggaran sebesar ini dinilai sangat berpotensi tindakan mark-up.
Hal ini ditegaskan Sekretaris Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mamuju, Nanang Wahidin, Senin 30 April. Nanang menilai anggota dewan sangat berlebihan dalam mengalokasikan anggaran pengadaan notebook. Dengan dana tersebut dewan mengalokasikan dana pengadaan 15 unit notebook, yang berarti harga notebook dewan sebesar Rp 15 juta per unit.
Dikatakan, harga rata-rata notebook hanya sekira Rp 3 juta per unit. Sehingga Nanang menilai pagu sebesar Rp 15 juta tersebut sangat tidak wajar. "Jika pagu anggarannya seperti ini, ada indikasi mark-up dana. Seharusnya dewan memperhatikan aspek kesederhanaan dalam semua hal yang sifatnya menguntungkan dirinya sendiri," kata Nanang. Nanang menambahkan masih ban-
yak persoalan rakyat yang perlu segera ditangani dan membutuhkan biaya. Ia mencontohkan persoalan yang harus segera mendapat perhatian dari DPRD Mamuju adalah masalah kemiskinan, kesehatan masyarakat, serta masalah masyarakat lain. "Harusnya dewan lebih peka menghadapi semua permasalahan. Apalagi jika persoalannya menyangkut masalah rakyat," kuncinya. (*)
Disbertarung Sulit Urus Ban 3 Truk Sampah MAMUJU -- Dinas Kebersihan dan Tata Ruang (Disbertarung) Mamuju kembali mengalami kendala dalam pengangkutan sampah. Tiga unit armada sampah tidak beroperasi akibat kendala ban mobil yang tidak layak lagi dipakai. Akibat kondisi tersebut, maksimalisasi penanganan sampah akan berkurang. Selama ini, jumlah mobil angkutan yang beroperasi sebanyak sembilan unit. Tapi, sekarang hanya enam yang bisa digunakan akibat ban mobil pada tiga unit tersebut tidak bisa lagi digunakan. Kepala Dinas Tata Ruang dan Kebersihan Mamuju, Lutfhi, mengaku tiga mobil armada sampah tidak bisa lagi beroperasi akibat kendala ban. Namun, pihaknya tetap melaksanakan pengangkutan sampah dengan armada yang bisa digunakan. Meski demikian, dinas tersebut tetap optimis sampah dalam Kota Mamuju tetap bisa terangkut, walaupun sarana prasarana yang sangat tidak memadai. Lutfhi mengaku terkendala pada keterbatasan anggaran untuk membeli ban pada tiga unit mobil tersebut,. "Tahun ini, jumlah pengadaan ban mobil truk hanya 24 biji. Sementara,
RADAR/M SHOLIHIN
ANGKUT SAMPAH. Armada sampah Disbertarung Mamuju menyambangi perkampungan di Jalan Nelayan Mamuju.
armada yang kami miliki sebanyak 17 unit. Diantaranya, enam unit mobil pemadam kebakaran, dan 11 unit armada sampah," kata Lutfhi kepada Ra-
dar Sulbar, 30 April. Menangani kondisi itu, Disbertarung Mamuju mengusulkan izin prinsip pembelian ban kepada DPRD Mamuju. Hal tersebut
Kerap kehabisan Stok
SPBU Alami Pembatasan Pasokan
MAMUJU -- Beberapa pekan terakhir, Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) Simbuang Mamuju mengalami kehabisan stok premium pada sore
hari. Kondisi seperti ini makin parah kemarin, sebab pada pagi hari SPBU sudah tidak lagi melayani warga yang
RADAR/HASAN BASRI
TUTUP. SPBU Kali Mamuju tidak melayani pembeli karena kehabisan stok BBM.
EKSEKUTIF MAMUJU
hendak melakukan pengisian BBM. Bukan hanya di SPBU Simbuang, kekosongan stok juga dirasakan SPBU Kali Mamuju, Senin 30 April. Beruntung, SPBU Simboro masih melayani pemgisian. Sehingga warga masih memiliki alternatif untuk mengisi BBM meski harus antri beberapa saat sebelumnya. Namun ada juga pengendara melakukan pengisian pada pengecer BBM yang menjamur di depan SPBU. Terkait masalah ini, pihak pengelola di SPBU Simbuang serta SPBU Kali Mamuju mengaku kehabisan stok akibat jatah dari Depo Pertamina Parepare berkurang sejak awal April lalu. Manager SPBU Simbuang Mamuju, Farid Hamid, mengatakan pihak SPBU sudah mengajukan permintaan tambahan pasokan ke Depo Pertamina, namun belum ada persetujuan. "Premium pasokan depo pertamina Parepare berkurang jadi 8.000 liter per hari, padahal sebelumnya sebanyak 16.000 liter. Kami sudah meminta agar pasokan dikembalikan jumlahnya seperti semula," kata Farid Hamid kepada Radar Sulbar, Senin 30 April.
agar tiga mobil yang tidak bisa beroperasi tersebut segera difungsikan mengingat volume sampah di Mamuju yang harus dilayani. (mg1/dir)
Jatah premium di SPBU Simbuang, lanjut Farid, hanya cukup untuk setengah hari karena banyaknya permintaan masyarakat. Selain jatah yang berkurang, juga kerap terjadi keterlambatan pasokan ke Mamuju. "Pasokan BBM kadang datang terlambat, jadi stok yang kami miliki tidak mencukupi. Tetapi bukan cuma SPBU disini, namun SPBU lain pun mengalami," paparnya. Hal senada juga dikatakan Koordinator SPBU Simboro Mamuju, Ilham. Premiun yang diberikan tidak sesuai dengan permintaan. Pihak SPBU meminta lebih tinggi justru yang dipenuhi hanya 50 persen. Menurut Ilham, pihaknya belum mengetahui minimnya pasokan ada kaitannya dengan pengalihan premium ke pertamax. Namun pihak SPBU simboro sudah menerima surat edaran tentang akan pemberlakuan pertamax. Sementara itu, upaya konfirmasi kepada pengelola SPBU Kali Mamuju belum berhasil dilakukan. Saat Radar Sulbar menyambangi, SPBU tersebut dalam kondisi kosong. (rp2/dir)
Wakil Bupati Mamuju
Sekda Mamuju
Penanganan Traffic Light
Dishubkominfo Mamuju-Sulbar Kurang Koordinasi MAMUJU -- Sejumlah traffic light di Kota Mamuju mengalami kondisi sangat memprihatinkan. Terlihat beberapa traffic light kadang tidak berfungsi baik sehingga berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Melihat kondisi ini, Kepala Seksi Pengujian Prasarana Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Mamuju, Musrip AR Siga, mengatakan kendala pengelolaan traffic light tidak adanya koordinasi dengan Dishubkominfo Sulbar yang juga memiliki wewenang mengelola sejumlah traffic light dalam kota Mamuju. "Kami akui koordinasi kami sangat kurang. Sehingga terkadang pengurusan traffic light di beberapa titik tidak jelas," kata Musrip, Senin 30 April. Selain itu, lanjut Musrip, beberapa titik traffic light yang telah dipasang Dishubkominfo Mamuju diganti pihak Dishubkominfo Sulbar. "Contohnya traffic light di simpang empat Jalan Jenderal Sudirman dulu kami yang memasangnya. Tapi pernah mengalami kerusakan sehingga pihak provinsi lagi yang memasang di tempat tersebut," imbuhnya. Akibat kurang koordinasi, sejumlah traffic light dalam kota Mamuju banyak yang mengalami kendala. Sehingga Ia mengungkapkan pihaknya akan berusaha melakukan kordinasi dengan pihak Dishubkominfo Sulbar untuk memaksimalkan pengelolaan tarffic light. Sementara itu, untuk pemeliharaan tarffic light, pihak Disuhubkominfo Mamuju telah mengalokasikan anggaran mencapai Rp 60 juta dari APBD Mamuju tahun 2012. Alokasi ini rencananya untuk pemeliharaan empat titik traffic light yang menjadi kewenangan Dishubkominfo Mamuju yaitu di simpang tiga di Jalan Ahmad Yani Mamuju, simpang empat jalan pengayoman, simpang empat Jalan Pababari dan simpang empat Jalan Ahmad Kirang Mamuju. "Beberapa titik lain merupakan kewenangan Dishubkominfo Sulbar. Sehingga untuk tahap pemeliharaan tergantung bagaimana dari kebijakan mereka," urai Musrip. (mg6/dir)
Pendataan Potensi EksporTerkendalaDana MAMUJU -- Potensi ekspor di Mamuju hingga saat ini belum terdata dengan baik. Hal ini diakui Kepala Seksi Ekspor Impor Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Mamuju, Daniel Manting, Senin 30 April. Ia mengatakan, penyebab potensi ekspor belum terdata dengan baik adalah tidak ada anggaran yang tersedia. Sehingga pihaknya belum memiliki data yang tepat mengenai potensi ekspor di Mamuju. "Secara detail aktifitas serta potensi ekspor di Mamuju belum kami ketahui. Penyebabnya adalah belum adanya anggaran yang dialokasikan untuk melakukan pendataan," kata Daniel di ruang kerjanya. Ia menambahkan, aktivitas ekspor di Mamuju akan sangat lancar dengan adanya dukungan Pelabuhan skala internasional di Belang-Belang. Sehingga, Daniel berharap ke depan ada pengalokasian dana untuk melakukan pendataan aktifitas ekspor di Mamuju. "Hal ini agar potensi ekspor di Mamuju dapat terdata dengan baik. Sehingga daerah juga mendapat pemasukan berupa PAD dari aktifitas tersebut," ungkapnya. Dikatakan, potensi ekspor di Mamuju saat ini adalah komoditi kakao. Sehingga jika hal ini tidak didata dengan baik, akan berdampak pada kurangnya PAD yang diterima daerah. "Selain kakao masih banyak potensi lainya. Seperti potensi lada, kopi, rotan serta masih banyak potensi pertanian lainnya," kuncinya. (mg6/dir)
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju
RADAR/ANDI INDRA
Sekretaris Kabupaten (Sekab) Mamuju, Habsi Wahid, dan Kabag Humas Pemkab Mamuju Usdi, saat menghadiri kegiatan wisuda sarjana ke VII STIE Muhammadiyah Mamuju, di Ball Room d’Maleo Hotel, Senin 30 April 2012.
4
Parlementaria
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.
H. Anwar Adnan Saleh GUBERNUR
Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD
PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera
Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)
Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS
H. ARSYAD, S.Sos., M.Si
H. BAHARUDDIN, S.Sos
KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN
KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY
Komisi II Tagih Daftar Aset Daerah REPORTER: ANDI INDRA EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
MAMUJU -- Komisi II DPRD Mamuju menagih Pemkab Mamuju untuk segera mendata aset milik pemerintah. Hal tersebut mengingat data aset pemerintah belum ada kejelasan akibat tidak adanya data rill. Sejak beberapa tahun terakhir,
DPRD Mamuju belum pernah melihat daftar aset Pemkab. Jika hal tersebut dibiarkan, dikhawatirkan aset yang dimiliki pemerintah akan hilang atau berpindah tangan ke pihak lain. "Saat ini pemerintah menganut era trasnparansi. Pemkab wajib memperlihatkan daftar aset pemerintah secara rill kepada DPRD. Hal itu perlu dilakukan karena memang Pemkab belum pernah memperlihatkan daftar tersebut,"
kata anggota Komisi II DPRD Mamuju, Lalu Samsul Rijal, kepada Radar Sulbar, Senin 30 April. Dengan adanya daftar aset tersebut, akan mempermudah pelaksanaan pengawasan dan penjagaan terhadap aset yang dimiliki Pemkab Mamuju. "Jika tidak ada data rill, bagaimana mau menjaganya," kata Lalu. Menurutnya, hal itu penting agar DPRD dalam melakukan pengawasan
Bicarakan Masa Depan Perpustakaan
dan penjagaan aset tidak berandai-andai atau meraba-raba. Apalagi jika tidak memiliki pembuktian yang akurat. "Sekarang ini adalah era transparansi. Saya kira ini juga adalah program pemerintah. Jadi, kita perlu mengingatkan kepada Pemkab mengenai daftar aset daerah baik aset lancar maupun aset bergerak maupun tidak bergerak,"ujar Lalu. (*)
RADAR/M SHOLIHIN
ASET DAERAH. Gedung Pemuda dan Olahraga Mamuju di Jalan Ahmad Kirang Mamuju merupakan salah satu aset Pemkab Mamuju.
DPD RI : Polman Terlemah Lobi Anggaran POLEWALI -- Kemampuan suatu daerah menelorkan merealisasikan program untuk kemajuan daerahnya dilihat dari kemapuan daerah itu sendiri mendapatkan anggaran pembiyaan terhadap semua program yang telah direncanakannya. Namun bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Polewali Mandar, DPD RI menilainya sebagai pemkab terlemah di Sulbar melakukan lobi anggaran ke kementerian terkait. Kelemahan Pemkab Polewali Mandar melakukan lobi anggaran di kementerian terkait, diungkapkan oleh Anggota DPD RI, Muh Asri Anas. Menurut Asri, dari sejumlah daerah di Sulawesi Barat, Pemkab Polewali Man-
dar merupakan Pemkab terlemah mendapatkan jumlah anggaran dari Pemerintah pusat dalam 6 tahun terakhir. Sebab dari catatan yang terdapat di Kementerian atas pembiayaan dikucurkan ke Sulbar, ternyata Pemkab Polewali Mandar paling sedikit mendapatkan kucuran anggaran dari pemerintah pusat. "Kenyataan ini bukan hanya saya diakui oleh empat orang anggota DPD RI, tapi juga diakui oleh tiga orang wakil Sulbar di DPR RI. Penyebabnya adalah kemampuan pemkab sendiri melakukan lobi ke pemerintah pusat," tutur Asri. Kata Asri, kekurangan ini mestinya menjadi perhatian semua pihak di Polewali Mandar, baik eksekutif maupun leg-
PARLEMENTARIA
islatif. Ini menjadi ruang konsilidasi bagi kedua pihak untuk demi kepentingan daerah. "Jadi sebaiknya persoalan ini jangan dianggap sepele, mestinya semua pihak melakukan konsilidasi guna keluar dari kekurangan ini. Sebab bila kelemahan ini tetap dibiarkan maka Polman akan terbelakang memperjuangkan kepentingannya di Kementerian," kata Asri. Ia menyatakan empat Pemkab lainnya di Sulbar yang intens membuka ruang komunikasi justru merasakan hasilnya. Sebab mereka memang dalam bicara soal kepentingan pembangunan tidak pernah mengedepankan ego sektoral. "Berbeda dengan di Polewali Mandar,
Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat
KUNJUNGAN KONJEN AS. Muhammad Yusuf Saleh, anggota Komisi II DPRD Sulbar Zainal Abidin, Amran HB, dan Abidin, serta Sekretaris DPRD Sulbar Muzakkir Kulasse, saat menerima kunjungan Konjen AS, Kristen F Bauer di Gedung DPRD Sulbar, Senin 30 April 2012.
RADAR/MUHAMMAD ILHAM
LONGSOR. Wakil Ketua DPRD Sulbar, Arifin Nurdin, saat berada di lokasi longsor Desa Onang Kecamatan Tubo Sendana Majene beberapa waktu lalu.
ego sektoral itu sangat kuat, bahkan saya pernah menawarkan kesalah satu Kepala SKPD di Pemkab Polewali Mandar, untuk duduk bersama dengan stakeholder di daerah ini, dan kami DPD RI siap memfasilitasi ke Kementerian, namun jawaban kepala SKPD itu justru menyatakan bahwa pihaknya telah mengetahui hal tersebut, tapi itulah kenyataan ego sektoral pemkab," ujar Asri. Untuk itu Asri berharap kedepan Pemkab Polewali Mandar harus merubah prinsip seperti itu. "Kalau terus dibiarkan, maka ini akan membangun citra buruk bagi daerah ini," kunci Asri. (k1/mkb)
Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju
ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD
DPRD Akan Hearing Kantor Arsip Dan Perpustakan POLEWALI -- Dalam rangka mengupayakan perbaikan pelayanan dan mutu perpustakaan di Polewali Mandar, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar akan segera memanggil Kantor Arsip dan Perpustakaan Polewali Mandar. Hearing ini untuk membahas program yang patut diperhitungkan di dalam pengelolaan perpustakaan. Rencana memanggil Kantor Arsip dan PerpusJamar Jasin Badu takaan Daerah Polewali Mandar, disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Polewali Mandar, Jamar Jasin Badu, Senin 30 April. "Jadi dalam rangka pembenahan dan peningkatan mutu pelayanan perpustakaan di daerah ini, kami akan segera memanggil pihak Arsip dan Perpustakaan Daerah Polewali Mandar," ujar Jamar. Menurut Jamar, pemanggilan pihak Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah dalam rangka duduk bersama membicarakan desain program peningkatan mutu layanan perpustakaan daerah. "Bahkan soal pembangunan satu unit perpustakaan daerah juga akan menjadi pembahasan dalam pertemuan nanti. Sebab tidak adanya sarana baca di daerah ini yang dibuat oleh Pemkab menjadi ukuran rendahnya Indeks Prestasi Manusia (IPM) Polewali Mandar," tutur Jamar. Kata Jamar, prihal pemanggilan akan segera dilaksanakan setelah semua Komisi terkait berada ditempat. Sebab bicara program memang ada di Komisi terkait, tapi secara lembaga DPRD akan mendorong terus menerus persoalan ini. "Saya kira kita bisa berkaca pada beberapa daerah yang cukup maju pengelolaan perpustakaannya, dan hasilnya IPM mereka juga berbanding lurus dengan ketersediaan perpustakaan dan pelayanan baik dari perpustakaan itu," kunci Jamar. (k1/mkb)
LEGISLATIF MAMUJU
RADAR/ANDI INDRA
Ketua DPRD Mamuju H Sugianto, saat menghadiri acara wisuda sarjana STIE Muhammadiyah Mamuju di Ballroom d’Maleo Hotel Mamuju, Senin 30 April 2012.
Pemilukada 5
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.
Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senangtiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate
H Muhammdiyah Mansyur
Simon, SH
Thomas D
Ketua DPRD Kabupaten Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Menuju Pemilukada Polman
Pemilukada Mamasa
Hanura Mamasa Belum Tentukan Figur MAMASA -- Dengan perolehan saat ini masih konsilidasi internal satu kursi di DPRD Mamasa, Partai partai. Hanura memiliki potensi "Walaupun sudah banuntuk koalisi dengan paryak bertebaran baliho tai lain untuk mengusung kandidat calon Bupati dan calon Bupati dan Wakil Wakil Bupati Mamasa Bupati Mamasa dalam tetapi bagi Hanura saat Pemilukada Mamasa 2013 ini masih wait and see mendatang. menunggu perkembanTetapi hingga saat ini gan politik kedepan. DPC Partai Hanura MaNantinya akan dilakukan masa belum menentukan musyawarah siapa yang siapa figur yang akan diakan diusung di Pemiusung di Pemilukada Ma- Metusalach Z Ratu lukada Mamasa kemudian masa. Tetapi Hanura Mamendapat persetujuan masa tetap mengutamakan kader undari pengurus Partai Hanura Sulbar tuk mengendarai partai besutan Jend dan DPP Hanura kemudian itulah yang nantinya didukung," terang (purn) Wiranto ini. Wakil Ketua DPC Hanura MaMetusalach yang juga mantan advomasa, Metusalach Z Ratu ketika dicat ini. Terkait kader yang akan diusung, hubungi, Senin 30 April menegasmenurut anggota DPRD Mamasa kan partainya saat ini belum menentukan siapa figur yang akan diusung. Dapil II ini berpeluang besar tetapi Baik kader partai maupun politisi lain tetap akan dibicarakan diinternal partai. Nantinya figur yang diusung diluar Partai Hanura. Menurutnya diserahkan kepada keputusan penPartai Hanura Mamasa saat ini gurus partai siapa yang layak masih menunggu dan melihat memimpin Mamasa lima tahun perkembangan politik di Bumi Konkedepan. Hanya saja figur yang dosapata menjelang Pemilukada didukung harus berkualitas dan meMamasa. Termasuk belum melakumiliki komitmen membawa perubakan survei kandidat yang akan dihan di Kabupaten Mamasa. (mkb) usung, hanya saja Kata Metusalach
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber
Kader Golkar Dukung Naib REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA
POLEWALI -- Sosok dari figur Najamuddin Ibrahim ternyata mampu menarik sejumlah politisi didaerah ini untuk menyatakan dukungannya. Bahkan salah seorang kader Partai Golongan Karya (Golkar), Asmuliadi secara pribadi menyatakan dukungannya pada Najamuddin Ibrahim (Naib). Menurut Asmuliadi, sosok seorang Najamuddin Ibrahim adalah figur pemimpin masa depan yang dibutuhkan oleh Polewali Mandar. Sehingga secara pribadi menjagokan beliau untuk bertarung di Pemilukada Polewali Mandar tahun 2013. "Jadi sosok seorang Najamuddin Ibrahim adalah tokoh yang patut diperhitungkan bertarung didaerah ini. Sebab beberapa pengalaman yang dimiliki oleh Najamuddin Ibrahim belum tertandingi dalam banyak hal, dan yang bersangkutan memenuhi syarat untuk menjadi pemimpin di daerah ini," tutur Asmuliadi, Senin 30 April. Katanya, beberapa dekade yang dilewati oleh Najamuddin Ibrahim telah menempahnya menjadi birokrat yang cukup punya pengalaman banyak. Pengalaman yang dimiliki oleh Najamuddin Ibrahim, bisa dilihat dari model kepemimpinannya saat ini yang
mengedepankan konsep ke Maqlabian. "Saya rasakan dalam setiap pertemuan dengan Najamuddin Ibrahim, prinsip ke Malaqbian itu sangat melekat didirinya, membuat sosok Naib sangat dimungkinkan menjadi pemimpin masadepan bagi daerah ini," kata mantan anggota DPRD Polman periode 2004-2009 ini. Menyoal bahwa dirinya seorang kader Partai Golkar tapi menjagokan figur non
Golkar. Asmuliadi berkelik bahwa sampai saat ini di Gokar sendiri belum ada penetapan calon yang akan diusung Golkar secara resmi jadi baginya belum melanggar rambu rambu partainya. "Terlebih kemudian pendapat yang menepatkan figur Najamuddin Ibrahim sebagai sosok pemimpin masa depan adalah pendapat pribadinya, bukan pendapat atas nama pengurus Gokar," kunci Asmuliadi. (*)
NET
PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Hasan Basri, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Shofiandhy BT., Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 04115238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.
Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9
PARLEMENTARIA
Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar
RADAR/JHAMHUR ANJASMARA
BERBINCANG. Anggota Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Polewali Mandar Andi kamaluddin berbincang dengan Ketua BK Kabupaten Maros, dalam kunjungan konsultasi yang dilakukan oleh BK DPRD Polman beberapa waktu lalu.
RADAR/JHAMHUR ANJASMARA
PERSIAPAN RAPAT. Dua orang staf persidangan Sekretariat DPRD, Muh Imran dan M Said, saat sibuk menangani persiapan agenda rapat rapat di DPRD Polewali Mandar.
6
Opini
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
Tajuk
Pendidikan dan Modal Budaya PENDIDIKAN (education) merupakan entitas mutlak kebutuhan dasar dan melekat bagi setiap manusia, oleh karenanya negara wajib menghadirkannya di tengah-tengah kehidupan warga negara.
Oleh:
Ringga Arif Widi Harto (Pemerhati Sosial dan Budaya)
Sesuai dengan amanat kemerdekaan di dalam Pembukaan UUD 1945 termaktub pasal mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun yang terjadi sekarang ini, negara tidak mempunyai konsepsi yang jelas terhadap penyelenggaraan pendidikan, bahkan semakin amburadul karut-marut yang ditandai dengan maraknya fenomena tindakan kriminal yang melibatkan pelajar, melambungnya biaya pendidikan, dan muatan kurikulum yang tidak substantif. Pemerintah sepertinya lupa akan pentingnya sebuah konsepsi sebagai pijakan utama di dalam membangun, mengelola, dan menyelenggarakan pendidikan bagi kepentingan warga negara. Plato (429-347 SM), seorang filsuf yang berasal dari Yunani mengingatkan bahwa pendidikan bagi warga negara merupakan tanggung jawab negara dengan maksud agar setiap warga negara dapat mengolah kemampuan diri sekaligus menjadi warga negara yang baik hidup selaras dengan masyarakat lainnya. Secara entimologis, konsep dapat diartikan sebagai aturan yang sistematis dan terarah menyangkut bagaimana pola kebijakan mulai dari proses perencanaan, implementasi tataran praktis, hingga pengawasan dan evaluasi. Sebuah pendidikan tanpa konsepsi tak ayal merupakan hal yang sia-sia karena tidak adanya kejelasan
akan dibawa kemana pendidikan tersebut. Para elite politik birokrasi sepertinya banyak yang terlena dengan gelimang kemewahan fasilitas yang didapatkan, dan aspek pendidikan bisa saja menjadi permasalahan yang kurang begitu menarik untuk dipikirkan secara serius dan saksama, karena tak “sebasah” aspek lain semisal pertambangan maupun . Terlebih gaya hedonisme elite politik birokrasi ini semakin tumbuh subur dan meluas di tengah-tengah jeritan kemiskinan rakyat. Pendidikan yang mencerdaskan kiranya masih jauh dari harapan sebagian besar rakyat, karena dari total penduduk Indonesia berdasar sensus penduduk tahun 2010 berjumlah 237,6 juta jiwa, sedangkan pada tahun 2011 sebanyak 30,02 juta jiwa merupakan penduduk miskin dengan keterbatasan ekonomi dan akses. Selain itu disparitas pola pembangunan pendidikan juga sangat menyolok, ketimpangan begitu kentara antara pendidikan di Jawa dan luar Jawa. Fasilitas pendidikan di Jawa lebih lengkap, sedangkan fasilitas pendidikan di luar Jawa masih kurang. Sebagai negara kesatuan, adanya ketimpangan pembangunan pendidikan seperti ini dapat menyebabkan disintegrasi bangsa terlebih didorong oleh rasa kecemburuan sosial akibat pembangunan yang tidak merata.
warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan
RADAR SULBAR
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Pasang IKLAN Atau Tidak Terima KORAN Hubungi: Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT
Rp 65.000
/Bulan
Edan dalam bahasa Jawa dapat diartikan gila, tidak waras, dan tidak mempunyai etika. Pantas kiranya jikalau menyebut pendidikan hilirnya adalah edanisasi. Inilah buntut dari sistem pendidikan nasional yang tidak memiliki konsep. Masih segar dalam ingatan, maraknya kasus kriminal yang melibatkan pelajar entah itu tawuran, pencurian, pemerkosaan, dan pembunuhan. Sungguh ironis melihat kenyataan semacam ini, pelajar yang seharusnya menjadi calon pemimpin bangsa berubah menjadi manusia yang brutal dan liar (baca: edan). Pelajar sekarang ini tak ubah seperti ”anak ayam yang mencari induknya”. Mengapa? Pelajar bahkan wali murid merasa kebingungan dengan sistem pendidikan yang diterapkan, seiring sering berubahnya aturan dan skema pembelajaran (baca: kurikulum) serta ditambah tingginya biaya pendidikan. Ada pula kejadian percobaan bunuh diri pelajar dikarenakan tidak mampu membayar uang sekolah dan permasalahan lainnya, seperti kasus di Surabaya (2004), Gunung Kidul (2007), Bandung (2008), Pasuruan (2010), dan Jambi (2011) yang masih bisa diselamatkan, namun ada juga yang berakhir dengan meregang nyawa. Hal ini semakin memperlihatkan pengelolaan pendidikan tidak holistis. Secara arif tentu tidak bisa menyalahkan pelajar begitu saja, karena akar permasalahan dapat diidentifikasi seperti diuraikan di atas. Saya kira pemerintah juga mengalami apa yang dinamakan “edan” karena tidak mempunyai keseriusan menjalankan amanat konstitusi yakni mencerdaskan kehidupan bangsa yang dijabarkan dalam pasal 28C “Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan
Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.
teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia”. Serta pasal 31 ayat (1) dan (2): “Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya”. Pemerintah mutlak bertanggung jawab, pendidikan bukan bidang yang harus dipolitisasi, bukan pula diliberalisasi. Membangun Pendidikan dengan Modal Budaya Sudah saatnya pembangunan pendidikan bersifat humanis dan dapat dinikmati oleh semua golongan masyarakat. Selain pemerintah yang harus sadar, warga negara harus membangun kesadaran melalui penguatan modal budaya (cultural capital). Modal budaya penting kiranya, karena di dalamnya terdapat nilai, etika, dan pemberdayaan. Budaya sebagai buah pikir manusia melalui proses cipta rasa dan karsa yang diejawantahkan melalui kehidupan sehari-hari jika dioptimalkan tentunya dapat mendorong perbaikan pendidikan. Konsekuensinya adalah pemerintah tentu tidak bisa pukul rata pembangunan pendidikan, namun mengakomodasi kearifan lokal (local wisdom) yang berlaku di masyarakat dan setiap daerah memiliki kekhasannya masing-masing. Keberagaman (pluralitas) patut kiranya untuk dijunjung tinggi termasuk dalam dunia pendidikan. Pemerintah selama ini tidak memperhatikan keberagaman yang terdapat di berbagai daerah. Akibatnya tidak ada pengembangan pendidikan berbasis modal budaya dan multikultural. Orientasi pendidikan juga antirealitas, yang diajarkan di bangku sekolah terkadang tidak pas diterapkan Baca HAL.7
Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com
Cerita Mutasi, Cerita Kita Juga! JAUH-JAUH hari sudah ramai diperbicangkan rencana mutasi dan rotasi pejabat eselon II Lingkup Pemprov Sulbar. Banyak info beredar akan dimutasinya sejumlah pejabat. Entah penilaiannya karena kinerja atau apapun standar penilaiannya, yang pasti cerita ini selalu ditunggu publik. Ya, cerita tentang mutas itu mulai mengemuka kembali pasca digelarnya pelantikan tunggal eselon II pekan lalu. Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga melantik M Tahir Kainang sebagai Staf Ahli Gubernur Sulbar. Pasca proses itu, hembusan rencana mutasi makin deras diperbincangkan. Entah itu di ruang-ruang kantor PNS atau di balik bilik tempat-tempat diskusi. Bahkan anggota DPRD pun ikut mendiskusikan itu di sela aktivitasnya sebagai wakil rakyat. Mutasi nantinya akan dilakukan berdasarkan hasil evaluasi Gubernur dan Wakil Gubernur, serta pertimbangan dari Baperjakat. Terlebih ada sejumlah pejabat yang tersandung masalah hukum. Biasa saja itu menjadi pertimbangan gubernur dalam menentukan komposisi pejabat eselon II. Namun kapan mutasi bergulir dan siapa saja yang akan dipromosi, digeser, atau bahkan dinonjobkan, itu belum ketahuan. Ismail Zainuddin, Sekprov Sulbar, yang juga bertindak sebagai Baperjakat, mengungkapkan jika ia belum pernah diajak oleh gubernur melakukan evaluasi terhadap SKPD. Kata pejabat eselon I ini, gubernur masih melakukan beberapa tahap evaluasi terhadap beberapa pejabat, apakah masih patut menduduki jabatan atau sudah tidak. Belum ada isyarat. Tapi sebagai bawahan gubernur, Ismail akan memberikan pertimbangan seobjektif mungkin. Itu jika gubernur meminta saran sekprov. Tapi apapun hasilnya nanti, proses penyusunan 'kabinet' Anwar-Aladin, akan menjadi cerita kita juga. (**)
IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL
LOWONGAN KERJA Sebuah Perusahaan yang bergerak di Bidang Otomotif, membutuhkan Karyawan dgn posisi sbb: 1.Servise Manager 2.Sales Consultan 3.Administrasi Persyaratan: 1.Pria/Wanita Usia Max 27 Thn. 2.Pendidikan Minimal D3/S1 3.Memiliki Kendaraan Pribadi dan Sim C/A 4.Mampu Bekerjasama dlm Team Work 5.Mampu Bekerja dibawah Tekanan 6.Berpengalaman dibidangnya Apabila anda berminat,segera kirim atau antar langsung Lamaran, Foto & Identitas terbaru,CV. Ke Alamat PT.Megahputra Sejahtera Cab. Polman. Paling Lambat 10 Hari Setelah Iklan Terbit PT . MEGAHPUTRA SEJAHTERA POLMAN JL.A.YANI NO. 200 POLEWALI TELP. 0428-2410975
Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat Pasang IKLAN Atau Tidak Terima KORAN Hubungi: Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT
Rp 65.000
/Bulan
Sambungan 7
RADAR SULBAR SELASA 1 MEI 2012
Konjen Buka Kesempatan Belajar di AS LANJUTAN HALAMAN 1
Namun mereka lebih konsisten melakukan perbaikan-perbaikan hingga menjadi salah satu rujukan keberhasilan penyelenggaraan sistem pendidikan. Itu sebabnya sejak dulu banyak pelajar dari berbagai negara melanjutkan pendidikannya di Amerika. Mungkin ini kebetulan, tapi jelang peringatan hari pendidikan nasional (hardiknas), Konsulat Jenderal (Konjen) AS Surabaya, Kristen F. Bauer, melakukan kunjungan ke Kota Mamuju, Sulbar. Ia akan berada di provinsi ini selama beberapa hari. Tapi jika agendanya selesai hari ini, 1 Mei, mungkin Kristen kembali ke Surabaya, kota dimana ia berkantor. Satu catatan penting, saat Konjen AS ini berkunjung ke redaksi Radar Sulbar, Senin 30 April, pukul 115.20 Wita, ia banyak berdiskusi mengenai sistem pendidikan menengah dan kondisi perguruan tinggi di Amerika. Ia sedikit menampik anggapan bawha sangaat sulit menempuh pendidikan di negeri Paman Sam. Menurutnya, anggapan itu tidak benar. Karena saat ini pemerintah AS memberikan luas kesempatan kapada pelajar Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di sana. "Kami menyediakan banyak kesempatan untuk belajar di AS. Kalau ada anak Sulbar yang ingin kualiah di AS, tidak akan sulit mendapatkan visa," sebutnya. Saat ini sudah lebih dari 85 persen permohonan visa pelajar yang disetujui. Kemudian soal kefasihan berbahasa Inggris, itu juga tidak menjadi keharusan karena bergantung pada program pendidikan yang ingin digeluti. Tidak usah takut soal biaya pendidikan, karena banyak universitas, organisasi swasta, dan pemerintah AS sendiri yang menyediakan bea siswa. Dan selama menempuh pendidikan di AS, keluarga boleh berkunjung tanpa kesulitan. Kristen Bauer menjelaskan, sebenarnya banyak sekali kemudahan yang diberikan pemerintah AS jika ada pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan di AS. Bahkan ada program untuk penyelesaian studi tingkat SMA. Misalnya, siswa SMA kelas I dan II bisa melanjutkan kelas III di Amerika. "Kenapa ini kami berikan, itu agar anak-anak di Indonesia bisa lebih mengenal dunia pendidikan Amerika. Sehingga saat ingin kualiah di Amerika mereka tidak akan canggung," jelasnya. Sebagai motivasi, Kristen Bauer menyebutkan jika potensi sumber daya alam (SDA) Sulbar amatlah besar. Kekayaan yang dimiliki provinsi ini harus dikelola dengan baik untuk kepentingan masa depan daerah ini.Guna mencapai itu, tentu sumber daya manusia (SDM) Sulbar mesti diperkuat sejak dini, agar kedepan tidak kehilangan peran. "Dan kami akan membantu sebagai kepedulian pada sektor pendidikan. Semua pihak tentu tahu jika pendidikan adalah modal dasar untuk maju dan berkembang," janji Kristen. Semua itu dilakukan karena Presiden AS Barrack Obama, punya komitmen dengan pemerintah Indonesia. Kerjasama itu termasuk pada sektor pendidikan. Saat dialog dengan Direktur Radar Sulbar Naskah M Nabhan, juga hadir Ketua KNPI Sulbar Nurdin Pasokkori, dan alumni American Council of Young Political Leaders (ACYPL) Muhammad Yusuf Saleh. Dalam kesempatan ini Kristen F. Bauer banyak bertukar pikiran dengan rekan-rekan yang hadir, termasuk awak redaksi koran ini. Kristen Bauer cukup senang, karena mendapat banyak masukan. Sehingga ia berjanji akan membuakan peluang bagi pemuda-pemuda Sulbar, termasuk jurnalis yang ingin meng-upgade kemampuan menulisnya di AS. "Saya sangat senang, saya bangga bisa ke Mamuju. Masyarakatnya ramah. Saya disambut dengan baik. Itu tidak akan saya lupa. Terima kasih," ucap Kristen Bauer, sesaat sebelum beranjak dari redaksi Radar Sulbar, jelang magrib kemarin. (**)
Sarjana Harus Ciptakan Lapangan Kerja LANJUTAN HALAMAN 1
Muhammadiyah Mamuju, Senin 30 April di Ballroom d'Maleo Hotel & Convention Mamuju. Menurutnya, seorang sarjana harus mampu menciptakan lapangan kerja, bukan malah kasak kusuk mencari kerja. Pengetahuan yang didapatkan selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi, hendaknya diimplementasikan di tengah masyarakat, terlenih kepada sarjana STIE Muhammadiyah Mamuju. Ia mengatakan, di era globalisasi seperti sekarang ini, persaingan kerja sangat ditentukan dengan kualitas yang dimiliki. Kedepan peningkatan kualitas alumni harus lebih ditingkatkan lagi. Apalagi, Sulbar sebagai daerah yang baru dengan potensi yang dimiliki, sangat membutuhkan sumber daya manusia (SDM) handal dalam membangun daerah ini. Berdasarkan pengamatannya khususnya di Mamuju, potensi yang dimiliki cukup melimpah, baik migas maupun pertanian. Namun, hal itu harus ditopang dengan kualitas pendidikan yang handal. "Apa artinya SDA melimpah namun kualitas SDM di bawah rata-rata. SDA tidak akan ada apa-apanya tanpa SDM yang baik," terang Din Syamsuddin. Untuk meningkatkan semangat para wisudawan, Din Syamsuddin mengajak semua pihak untuk belajar pada semangat China dan India membangun ekonominya. "Mereka itu sama seperti kita. Tapi kenapa bisa lebih Maju? Itu karena mereka disiplin, jujur, dan tak berwatak korup," kata Din. Di tempat sama, Sekertaris Kopertis Wilayah IX Sulawesi, Ibrahim Saman, mengatakan dengan dikukuhkannya sarjana baru ini diharapkan kedepan mampu menempatkan posisi strategis dalam pembangunan daerah. Selain itu, diharapkan pula dalam kehidupan bermasyarakat alumni STIE bisa menempatkan diri secara strategis di tengah masyarakat, khususnya dalam upaya menghadirkan solusi atas permasalahan yang menjerat masyarakat.Kemarin, STIE Muhammadiyah Mamuju mencetak 173 sarjana. Jumlah sarjana tersebut terdiri dari dua disiplin ilmu yakni 109 wisudawan dari Ilmu Ekonomi Manajemen dan 64 dari Ilmu Ekonomi Pembangunan. Dengan dikukuhkannya 173 alumni pada wisuda ke VII ini, maka secara keseluruhan, jumlah alumni yang dicetak selama berdirinya STIE Muhammadiyah di Mamuju mencapai 630 sarjana. Wisuda VII STIE Muhammadiyah juha dihadiri Gubernur Sulbar H Anwar Adnan Saleh, Sekkab Mamuju H Habsi Wahid, Ketua DPRD Mamuju H Sugianto, serta para orang tua wisudawan. Bertindak sebagai pimpinan sidang adalah Ketua STIE Muhammadiyah, Muhammad Ali Chandra. (mg1/ham)
Mayoritas Kasus Korupsi
2.976 Legislator Diproses Hukum JAKARTA -- Kementerian Dalam Negeri mencatat, sepanjang 2004 hingga April 2012 sekitar 2.976 anggota DPRD terseret masalah hukum. Yang paling mendominasi adalah tindak pidana korupsi. Berdasarkan rekapitulasi data anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota yang terlibat masalah hukum tahun 2004 hingga 2012, Menteri Dalam Negeri telah mengeluarkan 431 izin pemeriksaan bagi anggota DPRD Provinsi. Rinciannya, sebanyak 137 orang diberikan kepada Kepolisian, dan 294 kejaksaan. Status hukumnya beragam, yang diketahui 202 orang berstatus saksi, 112 orang tersangka, 117 orang saksi/tersangka. Sedangkan jenis kasusnya meliputi perzinahan 1 kasus, pembunuhan 22 kasus, pembakaran 4 kasus, perbuatan tidak menyenangkan 5 kasus, pencema-
ran nama baik 8 kasus, pemalsuan dokumen 9 kasus, pelanggaran hak cipta 1 kasus, pemerasan 2 kasus, penyerobotan hak milik orang lain, penipuan 6 kasus, penyuapan 1 kasus, penggelapan barang 9 kasus dan korupsi 361 kasus. Kemudian, Kemendagri juga menemukan ada 2.545 izin pemeriksaan bagi anggota DPRD Kabupaten/ Kota. Izin pemeriksaan itu dikeluarkan Gubernur kepada Kapolda dan Kajati di masing-masing daerah provinsi. Yang diketahui status hukumnya ada 1.905, yakni berstatus saksi 872 anggota, tersangka 99, terdakwa 30 orang, terpidana 12 orang. Jenis pelanggarannya, sebanyak 839 orang tersangkut masalah korupsi, 280 orang terlibat penipuan, 279 orang terlibat pemalsuan dokumen, dan 255 orang terlibat penganiyaan. Juru Bicara Kementerian
Dalam Negeri, Redonnyzar Moenek, mengatakan, rekapitulasi ini merupakan bahan evaluasi bagi lembaganya untuk merumuskan kebijakan. Dalam waktu dekat ini bakal merumuskan Rancangan Undang-undang Pemerintah Daerah yang drafnya sudah di DPR. “Ini jadi acuan Kemendagri untuk memaknai demokrasi dan demokratisasi. Kami ingin membuat aturan yang baik, sehingga rakyat tidak kecewa dengan pilihannya,� katanya di Jakarta, akhir pekan lalu. Donny mengatakan, penyebab lain tingginya angka kriminalitas legislator adalah belum klopnya paradigma tentang demokrasi. Dia melihat, sejauh ini demokrasi masih dimaknai sebagai cara untuk berpolitik, bukan sebagai sebuah tujuan. Jika demokrasi hanya dianggap sebagai
cara, efeknya terjadi eksploitasi suara rakyat. Dalam panggung pemilihan umum, eksploitasi suara itu menjadi bersifat transaksional alias jual-beli. Para legislator merogoh kocek dalam-dalam demi sebuah kursi. Akibatnya, terjadi berbagai penyimpangan.�Terbukti, korup-si menjadi dominan dalam kasus-kasus hukum yang melibatkan para legislator. Ini karena, harga sebuah kursi di parlemen sangat mahal. Tentu kalau sudah dapat kursi, lalu berusaha berbagai cara untuk kembali modal. Yah, salah satunya dengan korupsi,� tukasnya. Menurutnya, memang perlu dibuat aturan-aturan sehingga para kriminal dan koruptor tidak mewabah di legislasi. Misalnya, partai politik dilarang memberi tiket pemilu kepada caleg yang per-nah tersangkut hukum. Dengan begitu, ada
rasa takut bagi legislator untuk berbuat kriminal. Sebelumnya Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi mengatakan, pemberlakuan otda praktis membawa implikasi yang cukup signifikan. Terjadi perubahan yang sangat tajam, utamanya dalam relasi pemerintahan antara pusat dengan daerah. Gamawan mengingatkan, otonomi daerah janganlah dimaknai persamaan fasilitas yang dimiliki unsur muspida daerah, terutama antara Ketua DPRD kabupaten/kota dengan bupati dan walikota atau Ketua DPRD dengan gubernur. Jangan sampai, kata dia, jika gubernur atau bupati memiliki mobil dinas tipe tertentu, lalu Ketua DPRD juga menginginkan tipe yang sama, karena hal itu bukan persoalan yang substansial dalam otonomi daerah. (fmc)
gugatan). Bertindak sebagai majelis hakim, yakni; Tedy Romyadi (Hakim Ketua), Husban (Hakim Anggota), Andri Mosepa (Hakim Anggota), dan Rosmani (Panitera Pengadilan). Menurutnya, peluang untuk diangkat kembali masih terbuka. Jika PTUN mengabulkan gugatannya,
maka Mendagri harus menjalankan putusan tersebut. Obed sendiri kini berada di luar Sulbar. Ia mengaku belum akan kembali ke Mamasa agar kestabilan daerah tersebut tetap terjaga. "Belum ada rencana pulang dulu. Jangan sampai ada ribut-ribut lagi kalau saya kembali," paparn-
ya. Sementara itu, meski masih menunjuk Ramlan sebagai bupati Mamasa, Kemendagri tetap menyerahkan sepenuhnya nasib Obed pada putusan PTUN. Demikian pula, pelantikan Wakil Bupati Mamasa, Bonggalangi, tampaknya masih harus menunggu putusan tersebut. (**)
negeri. Selama ini para pelaku bisnis di sektor migas umumnya berasal dari luar negeri telah mendapat banyak sekali keuntungan dari UU ini dalam men-
jalankan bisnisnya. Dan yang paling dirugikan adalah Pertamina. Seharusnya Pertamina sebagai regulator sektor migas di Indonesia harus diberikan porsi lebih besar
ketimbang hanya menjual blok-blok migas. Pertamina juga harus banyak melakukan peran eksplorasi yang saat ini dipegang perusahaan asing tersebut. (ham)
Menurutnya, sejak 2009 lalu, ibu Indrawulan kerap keluar masuk RSU. "Informasi dari pak Iskandar, sakitnya komplikasi. Lebih pada faktor usia. Memang pak Iskandar sempat menyampaikan akan dipindahkan," terangnya. Seperti diketahui, almarhum Baharuddin
Lopa adalah sosok yang sempat mengegegrkan panggung hukum Indonesia. Ia dikenal jujur, antikorupsi, dan bernyali. Baharuddin Lopa yang lebih dikenal dengan sebutan Barlop tidak mengenal warna abu-abu. Baginya warna itu hanya hitam dan putih, benar atau salah.
Mantan Bupati Majene Sulsel (sekarang Sulbar) ini, juga telah terpilih sebagai tokoh anti korupsi karena telah bekerja memberantas korupsi di Indonesia tanpa putus asa selama lebih dari 20 tahun. Istri almarhum mewakili menerima penghargaan tersebut. (rul)
suatu jabatan. Ismail juga mengakui, SKPD lingkup Pemprov Sulbar sudah sangat membutuhkan penyegaran melalui mutasi berdasarkan evaluasi yang dilakukan. "Ada beberapa pejabat
sudah dapat perpanjangan masa kerja, dan ada juga memasuki masa pensiun. Ini yang akan kita isi pada mutasi nanti. Saya juga sudah ingatkan, pelaksana tugas belum tentu menjadi pejabat definitif," kunci Ismail. (dir)
harus dilewati. "Kita optimis lah, bisa merebut juara pada laga ini,"singkat Jufri.
Sementara itu, pada pertandingan yang akan digelar sore ini, 1 Mei, akan mempertemukan Bone Raya
dengan PS Prima. Kedua keseblasan ini akan beradu memperebutkan juara tiga Mamuju Cup 2012. (**)
sikap hedonisme saatnya disudahi karena menjadikan pemerintah tidak fokus berpikir tentang perbaikan pendidikan. Kedua, perencanaan pendidikan dapat melibatkan berbagai komponen, bukan hanya melibatkan jajaran pemerintahan semata. Di negeri yang menganut sistem demokrasi sudah sepantasnya masyarakat sipil (civil
society) terlibat aktif, pembukaan ruang-ruang publik (public sphere) sebagai jalan alternatif mengatasi kebuntuan perumusan pendidikan. Ketiga, hentikan liberalisasi pendidikan. Pendidikan harus sepenuhnya dalam kuasa pengendalian dan pengawasan negara/pemerintah untuk kepentingan warga negara. Keempat, membangun pendidikan dengan modal budaya dan
multikultural, artinya nilainilai kearifan lokal dan keberagaman dijunjung tinggi tanpa mendeskreditkan golongan minoritas, termasuk di dalamnya memperbanyak kegiatan preventif guna menanggulangi kriminalitas pelajar seperti pembangunan karakter (character building), budi pekerti, dan kemandirian generasi muda. (*)
Obed Belum Menyerah LANJUTAN HALAMAN 1
Selama berproses di tingkat PTUN, Obed menyerahkan segala urusan tersebut kepada keluarganya di Jakarta. "Kita masih menunggu hasilnya nanti. Sekarang saya serahkan semua kepada keluarga di Jakarta," ungkapnya. Di PTUN Jakarta, gugatan Obed diketahui,
terdaftar melalui nomor registrasi:46/G/2012/ PTUN-JKT, dengan penggugat Obednego Depparinding dan tergugat Medagri. Sesuai jadwal sidang di PTUN Jakarta, besok, Rabu 2 Mei, gugatan Obed akan disidangkan. Agenda sidangnya adalah pemeriksaan persiapan (perbaikan
Sulbar Dukung Judicial Review UU Migas LANJUTAN HALAMAN 1
Selain mengajukan peninjauan kembali undangundang tentang migas, PP Muhammadiyah juga akan mengajukan surat bertanya kepada MK yang telah membatalkan Pasal 28 ayat 2
UU Migas yang mengatur pengelolaan migas tidak boleh tergantung pada mekanisme pasar. Sebab dengan dicabutnya pasal itu, artinya pemerintah tunduk pada mekanisme pasar luar
Istri Barlop Diopname LANJUTAN HALAMAN 1
"Sudah tiga minggu lalu, ibu kena stroke," sebut, Iskandar Muda putra Baharuddin Lopa, Senin 30 April. Iskandar menjelaskan, ibu Indrawulan masih harus menjalani beberapa medical check up. Termasuk menjalani sebuah operasi. "Hari ini mau dilakukan pengecekan lagi," imbuh anggota
DPD RI asal Sulbar itu. Sebelum dirujuk ke RSPAD, istri pendekar hukum ini sempat menjalani perawatan di RS Mitra Kelapa Gading Jakarta Utara. Staf DPD RI perwakilan Sulbar Zulkifli menerangkan bahwa, kondisi dari ibu Indrawulan memang telah rentan karena faktor usia.
Ismail Belum Dilibatkan Evaluasi SKPD LANJUTAN HALAMAN 1
Termasuk juga melakukan evaluasi terhadap beberapa pejabat, apakah masih patut menduduki jabatan atau sudah tidak patut lagi. "Belum ada isyarat kepada kami mengenai mutasi, karena masih evaluasi. Saya siap
memberi pertimbangan kalau diminta, tapi sampai sekarang belum ada permintaan dari Gubernur. Tidak bagus juga kalau kami menyampaikan pertimbangan padahal Gubernur tidak meminta," kata Ismail, Senin 30 April.
Dikatakannya, jika Gubernur telah memberikan isyarat atau meminta pertimbangan maka dirinya akan memberi pandangan mengenai kriteria formasi dan kriteria mengenai orang yang pantas menduduki
Peluru FC Bertemu Pesat di Final LANJUTAN HALAMAN 1
Kata Jufri, strategi yang digunakan adalah menyerang penuh. Karena ia berprinsip, menyerang ada-
lah cara terbaik untuk bertahan. Selanjutnya, jika lawan berhasil lolos, masih ada pertahanan kedua yang
Pendidikan dan Modal Budaya LANJUTAN HALAMAN 6
dalam kehidupan seharihari. Padahal jika dicermati secara saksama, pendidikan berbasis modal budaya dan multikultural penting untuk memperkuat rasa kebangsaan. Menghargai perbedaan agama, suku bangsa, bahasa, maupun adat istiadat dapat memperkuat jalinan ke-Indonesia-an tentunya berpegang pada Bhinekka Tunggal Ika. Konflik sosial yang muncul
dari ekses transformasi dan reformasi sosial baik bersifat vertikal maupun horizontal sebetulnya juga bisa diminimalisasi jikalau pendidikan berjalan lancar. Beberapa poin yang bisa diambil sebagai langkah perbaikan pendidikan. Pertama, pemerintah harus serius memikirkan pendidikan sebagai aset masa depan bangsa dengan membangun konsepsi, oleh karenanya
8
RADAR POLEWALI
16 Kube dapat Bantuan POLEWALI -- Sebanyak 16 Kelompok Usaha Bersama (KUBE) di Polewali Mandar akan mendapat bantuan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans). 16 Kube ini tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Polewali Mandar. Kepala Disosnakertrans Polewali Mandar, A Yusran Safei mengatakan untuk tahun 2012 ada 16 Kube yang akan segera direalisasikan bantuanA Yusran Safei Kepala Disosnakertrans Polman ya. Sementara bagi kelompok yang belum sempat mendapatkan bantuan tahun ini akan diupayakan bisa direalisasikan tahun depan. Hal ini diungkapkan Yusran saat sosialisasi peningkatan jejaring kerjasama pelaku usaha kesejahteraan sosial masyarakat, Senin 30 April di Gedung PKK Polewali. Ia mengatakan salah satu tolak ukur keberhasilan kegiatan Dinas Sosial di Polewali Mandar adalah keberhasilan pembinaan Kube. Menurutnya pemberdayaan masyarakat miskin dengan memberikan bantuan modal usaha bagi Kube bertujuan bagaimana mewujudkan kemandirian ekonomi keluarga miskin melalui pemberian pinjaman modal usaha bagi setiap kelompok. Sehingga dapat membuka usaha kecil-kecilan seperti usaha perbengkelan, perkiosan, usaha kerajinan dan sebagainya. Yusran mengakui bantuan modal usaha yang digulirkan pemerintah pada setiap kelompok Kube di perdesaan, maupun di perkotaan memberikan dampak signifikan bagi peningkatan usaha Kelompok. "Bantuan modal usaha melalui Kube diharapkan mampu meningkatkan taraf hidup keluarga miskin membantu ekonomi keluarga," kata Yusran. Ia berharap agar kegiatan Kube dapat dimanfaat oleh masyarakat miskin. Pemerintah daerah bersama legislatif diharapkan mulai megupayakan adanya bantuan dana sering dari kabupaten sebagai dana pendampingan bagi kelompok-kelompok Kube yang ada. (mkb)
Kodim-Polres Polman Apel Bersama POLEWALI -- Dalam rangka menjalin kerjasama dan silaturahmi antara TNI / POLRI baik dalam pelaksanaan tugas di lapangan maupun dalam kehidupan sehari-hari. Jajaran Kodim 1402 Polmas bersama Polres Polman menggelar apel bersama di Halaman Makodim, Senin 30 April. Dandim 1402 Polmas, Letkol ARM Yudhi Murfi bertindak sebagai inspentur upacara apel bersama ini. Ia mengatakan apel gabungan ini di selenggarakan dalam rangka meningkatkan rasa kebersamaan, solidaritas dalam rangka menjaga stabilitas Keamanan dan ketertiban masyarakat yang ada di wilayah Polewali Mandar dan Mamasa. Yudhi juga menambahkan adanya peristiwa konflik oknum tentara dengan polisi di Gorontalo tidak berimbas ke daerah ini. Pasalnya kejadian itu merupakan kelakuan oknum tidak mempengaruhi hubungan harmonis antara Polri dan TNI di Polewali Mandar dan Mamasa. "Kita sudah menyatuh antara prajurit TNI dan anggota Polri di Polewali Mandar sehingga tidak ada perselisihan. Jalinan silaturrahmi selama ini cukup berjalan dengan baik dan terus ditingkatkan untuk menjaga kestabilan keamanan," terang Yudhi Murfi. Salah satu upaya menjaga kebersamaan TNI dan Polri di Polewali Mandar secara bergilir akan dilakukan apel bersama minimal sebulan sekali. Dalam pelaksanaan kegiatan untuk menjalin kebersamaan sejumlah anggota Kodim dan Polres saling memopong secara bergantian. Hal ini tujuannya untuk menjaga kebersamaan. (mkb)
EKSEKUTIF
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
LBH Sulbar Siap Pidanakan BKDD Se-Sulbar Bantu Tenaga Kontrak
REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA POLEWALI -- Dalam rangka memberikan pendampingan hukum kepada sejumlah tenaga kontrak yang dirugikan dalam proses pemberkasan dan validasi data untuk Krateria Dua (K2). Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Sulawesi Barat membuka dan menerima aduan sejumlah pihak yang dirugikan dalam proses tersebut. Demikian disampaikan oleh Ketua LBH Sulbar, Abd Kadir, Senin, 30 April. Ia menjelaskan dalam proses validasi data K2 yang berlangsung saat ini, disejumlah daerah di Sulawesi Barat. LBH Sulbar merasa terpanggil untuk melakukan pendampingan hukum terhadap para pihak yang merasa dirugikan atas proses yang sedang berlangsung di Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) masing masing dilima kabupaten di Sulbar. "Sebagai bentuk tanggungjawab moral dari profesi, maka kami dari LBH Sulbar bersedia memberikan pendampingan hukum kepada tenaga kontrak yang merasa dirugikan dalam proses validasi pada tataran K2, untuk itu kami menerima aduan rekan rekan yang dirugikan," jelas Abd Kadir. Menurutnya, dalam pantauannya beberapa pekan terakhir sejak proses validasi
K2 dimasing masing daerah, sejumlah pihak meragukan murninya proses tersebut. Untuk merespon dugaan itu, LBH Sulbar siap menampung dan mendampingi rekan rekan tenaga kontrak yang dirugikan dalam prose K2. "Jadi silahkan tenaga kontrak segera menghubungi kami di LBH
Sulbar, bila merasakan atau mengalami kejanggalan dalam proses yang dilaksanakan oleh BKDD," tutur Kadir. Ia menambahkan, bila LBH menerima pengaduan atau laporan resmi dari tenaga kontrak yang merasa dirugikan, LBH Sulbar akan segera melakukan klarifikasi secara langsung kepada BKDD di daerah
pengadu. "Bila pihak BKDD tidak mampu memberikan penjelasan, LBH Sulbar siap membawa kejalur hukum, karena persoalan pelanggaran administrasi atau pelanggaran administrasi dapat dibawah keranah hukum pidana, dan LBH Sulbar akan serius dalam persoalan ini jika ada pengaduan," kunci Kadir. (k1/mkb)
150 Nelayan Dapat Bantuan Sertifikat Prona POLEWALI -- 150 nelayan yang ada di Polewali Mandar tahun ini akan didata untuk mendapatkan bantuan sertifikat prona. Sertifikat prona tersebut bertujuan agar para nelayan bisa menggunakan sertifikatnya sebagai modal untuk mendapatkan pinjaman di bank. 150 nelayan yang akan didata mendapatkan sertifikat prona tersebut antara lain nelayan di Kecamatan Campalagian, Tinambung dan Balanipa. Kabid Perikanan Tangkap DKP Polewali Mandar, Budi Mustari, Senin, 30 April menyampaikan, selama ini banyak nelayan yang ingin mendapatkan bantuan modal di bank, namun mereka terkendala pada jaminan karena tidak memiliki sertifikat. "Itulah sebabnya, kementrian bekerjsama dengan pihak BPN memfasiltasi nelayan mendapatkan sertifikat melalui program prona agar nantinya sertifikat tersebut bisa jadi agunan di bank," kata Budi Mustari. Disampaikan, rata-rata nelayan pada tiga kecamatan yang sementara sedang didata tersebut tidak memiliki sertifikat rumah mereka sehingga pada saat ingin meminjam modal usaha ke bank kesulitan karena tidak bisa memberikan jaminan. Diharapkan kedepan, semua rumah nelayan yang belum memiliki sertikiat bisa memilikinya melalui program prona sehingga dapat dijadikan jaminan ke bank. Dengan telah memiliki sertifikat, nelayan tidak perlu khawatir lagi untuk mencari biaya operasional ke laut karena sertifikat tersebut bisa jadi agunan ke bank. Untuk tahun ini, Polman dapat kuota 150, tahun depan akan diberikan 103. "Secara berangsur-angsur semua rumah nelayan yang tidak memiliki sertifikat diharapkan bisa difasilitasi melalui program tersebut," jelas Budi Mustari. (afr/mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar
SOSIALISASI. Kepala Disosnakertrans Polman, A Yusran Safei didamping Sekretaris Disosnakertrans, M Yusuf D Madjid dan Kabid Sosial, Baharuddin Bohari ketika sosialisasi peningkatan jejaring kerjasama pelaku usaha kesejahteraan sosial masyarakat, Senin 30 April 2012 di Gedung PKK Polewali.
RADAR/HUMAS PEMKAB POLMAN
SANTAI. Kepala Disbudpar, Darwin Badaruddin, Kadishutbun, Abd Salam, Kepala Dispenda, Syuaib Kambo dan Kadisdikpora, Arifuddin Toppo duduk santai usai mengikuti jalan santai belum lamai ini.
SPORT
RADAR SULBAR
SELASA, 1 MEI 2012
9
Final Coppa Italia
Pertandingan Terakhir Ale
Kunjungi Kantor NSS Terdekat NSS Mamuju Jl. KS Tubun No 36 (Samping Polres) 08121063279 NSS Mamasa Jl. Ahmad Yani (Pasar Mamasa Depan Rumah Makan Padang) 08112702860
NSS Majene Jl. Gatot Subroto No. 34 (Depan Pertokoan) 08112719065 NSS Pasangkayu Jl. Poros Pasangkayu (Samping Pegadaian Pasangkayu) 08112747033 NSS Topoyo Jl. Masjid Raya Topoyo (Depan Lapangan Bola Topoyo) 08112747323
ADVETORIAL
TURIN – Striker veteran Alessandro Del Piero mengakui bahwa pertandingan kontra Napoli 20 Mei mendatang akan menjadi pertandingan terakhirnya membela Bianconeri. Menyusul pihak Juventus yang enggan memperpanjang kontrak pemain berusia 37 tahun tersebut. Klub berjuluk La Vecchia Signora telah mengumumkan bahwa musim 2011/12 akan menjadi musim terakhir bagi pemain yang telah bergabung bersama Juventus setelah hampir 19 tahun. “Menghadapi Napoli pada pertandingan Copa Italia nanti mungkin akan menjadi pertandingan terakhir bagi saya untuk Juventus, sebab kontrak saya akan berakhir Juni nanti. Tapi sekarang, saya lebih senang berpikir tentang masa depan,” kata Ale seperti dilansir Goal, Senin (30/4/2012). “Dukungan yang ditunjukkan para pendukung terhadap saya sangat luar biasa, dan momen hari ini [kemenangan 4-0 atas Novara] begitu indah, seharusnya tidak dirusak oleh berita tentang masa depan saya,” lanjutnya. Ale kemudian mengungkapkan bagaimana rasanya dijadikan sebagai icon klub sebesar Juventus. “Menjadi simbol klub sangat berarti bagi saya. Ini berarti menjadi tanggung jawab dan memberikan pesan positif baik di dalam atau luar lapangan,” imbuhnya. Di akhir perbincangan, Ale menegaskan agar sepakbola Italia meniru sepakbola Inggris, yang dinilai cekatan dalam menangani kasus Muamba. Hal ini diungkapkannya agar insiden Piermario Morosini tidak terulang kembali. (net)
“Menghadapi Napoli pada pertandingan Copa Italia nanti mungkin akan menjadi pertandingan terakhir bagi saya untuk Juventus.”
Rubrik Khusus STIE Muhammadiyah Mamuju
wisuda sarjana VII Strata Satu Program Study Manajemen dan Ekonomi Pembangunan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Mamuju
FOTO BERSAMA. Gubernur Sulbar H Anwar Adnan Saleh, Ketua PP Muhamadiyah Prof. Dr.M.Din Syamsuddin, MA, dan sejumlah anggota senat usai pelaksanaan acara pengukuhan sarjana STIE Muhammadiyah Mamuju, Senin 30 April 2012. Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof. Dr.M.Din Syamsuddin, MA, (kiri), Gubernur Sulbar, H Anwar Adnan Saleh (kanan) dan Ketua STIE Muhammadiyah Mamuju, Muhammad Ali Chandra (tengah), saat memasuki Ball Room d'Maleo Hotel, tempat pelaksanaan wisuda STIE Muhammadiyah, Mamuju.
KETUA PP Muhammadiyah Prof. Dr.M.Din Syamsuddin, MA saat menyampaikan orasi ilmiah kepada ratusan wisudawan.
ADVETORIAL
KETUA PP Muhammadiyah Prof. Dr.M.Din Syamsuddin, MA, Gubernur Sulbar H Anwar Adnan Saleh, Sekertaris Kopertis Wilayah IX Sulawesi Drs H. Ibrahim Saman MM, Sekda Mamuju, Drs. H. Habsi Wahid, MM, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulbar, Drs.H.M.Yusuf Tuali, serta sejumlah pejabat teras Pemkab Mamuju dalam acara pengukuhan wisudawan/wisudawati ke VII STIE Muhammadiyah Mamuju.
GUBERNUR Sulbar H Anwar Adnan Saleh, saat memberikan cindera mata kepada Ketua PP Muhammadiyah Prof. Dr.M.Din Syamsuddin, MA. Cindera mata yang diberikan Gubernur tersebut berbentuk kakao sebagai tanda potensi pertanian Kakao di Mamuju.
KETUA Stie Muhammadiyah Mamuju Muhammad Ali Chadra (tengah) bersama sejumlah anggota senat dalam pelaksanaan wisuda sarjana angkatan ke VII STIE Muhammadiyah Mamuju.
SEJUMLAH alumni baru STIE Muhammadiyah Mamuju, saat berjabat tangan dengan anggota senat usai pengukuhan.
PARA wisudawan saat menunggu moment bersejarah (pengukuhan) dirinya sebagai seorang sarjana.
Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat Sosialisasi Pengumpulan dan Pengelolaan Sumber Dana Bantuan Sosial (PPSDBS) Tahun Anggaran 2012
Tak Dukung Kesejahteraan Sosial, UGB Dilarang
Narasumber dari Kementerian Sosial RI (Emma Masruroh) bersama moderator, Sudarmin, S Sos, saat sosialisasi pengumpulan dan pengelolaan sumberdana bantuan sosial.
MAMUJU -- Undian Gratis Berhadiah (UGB) merupakan upaya meningkatkan kesejahteraan sosial. Olehnya, jika penyelenggara melakukan tanpa mendukung upaya tersebut, maka UGB dilarang. Ketua Pelaksana Bina Sosial (Binsos) Dinas Sosial Sulbar, Sudarmin, mengatakan usaha kesejahteraan rakyat adalah bukan hanya dilakukan pemerintah, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama masyarakat sebagai mitra sejajar pemerintah. "Sumber dana sebagai sarana membantu masyarakat
dan kelompok, dapat dilakukan melalui pengumpulan dan pengelolaan sumber dana sosial yang diperoleh dari masyarakat khusunya dunia usaha dengan melakukan UGB secara legal," kata Sudarmin kepada Radar Sulbar. Sudarmin mengungkapkan selain mendukung kesejahteraan rakyat, UGB 0dilarang jika jumlah hadiahnya tidak diketahui dan tidak dideteksi terlebih dahulu oleh pemberi izin. Begitu pundari segi pengamanan baik terhadap pelaksanaan undian maupun alat, sarana undian. Lanjut Sudarmin,
undian juga dilarang apabila UGB dilakukan untuk promosi atau penjualan barang seperti obat-obatan, rokok, minuman keras, dan menurut sifatnya tidak layak dipromosikan. UGB juga dilarang jika menggunakan sistem kuis interaktif yang bersifat pertanyaan, apabila pengiriman Short Message Service (SMS) dilakukan lebih dari dua kali dalam satu program. Seperti halnya juga UGM yang dilakukan melalui polling atau dukungan dikarenakan akan mendorong peserta untuk melakukan SMS sebanyak-banyaknya. (rp2/dir)
10
Kesehatan
RADAR SULBAR
Selasa, 1 Mei 2012
Gegar Otak, Picu Afasia DALAM bahasa medis, afasia merupakan gangguan kemampuan berbahasa, seperti adanya pengulangan, perpanjangan, serta blocking pada saat berbicara. Ini bisa terjadi karena adanya gangguan psikososial atau sebab lain yang mengganggu fungsi organ bicara. Salah satu pemicu afasia adalah gegar otak. “Penyebab cedera otak pada umumnya disebabkan karena kelainan pembuluh darah. Kelainan tersebut juga dapat dinamakan pendarahan otak, gangguan pembuluh darah otak, atau gegar otak karena terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ujar ahli terapis wicara, Abdul Karim AMd
TW SPd, dari RS Hermina Palembang. Otak membutuhkan oksigen dan glukosa untuk dapat berfungsi. Jika terjadi gangguan, maka sistem aliran darah otak akan terganggu. “Bagian otak yang berfungsi untuk kemampuan berbahasa adalah sisi kiri otak. Itulah sebabnya, jika otak sisi kiri kita terganggu, maka kemungkinan akan mempengaruhi komunikasi kita,” ungkap Abdul Karim. Masih menurut Karim, permasalahan yang sering timbul jika mengalami afasia, antara lain kelumpuhan separuh badan. Pender-
ita afasia biasanya mengalami kelumpuhan separuh tubuh sebelah kanan dan pengontrolan otot-otot pada satu sisi tubuh rusak. “Dapat juga mempengaruhi proses menelan pada saat makan dan minum karena cedera otak ini dapat menyebabkan kelumpuhan otot mengunyah dan menelan, serta kelumpuhan hingga mati rasa di pipi,” terangnya. Selain itu, juga berpengaruh terhadap daya ingat seseorang. Karena untuk dapat mengingat informasi, bahasa memainkan peran penting. Kesulitan menggunakan bahasa seolah-olah ingatan tidak lagi bek-
erja dengan baik. Penanganan yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal ini jika penderita belum mengalami tingkat keparahan, maka dapat dilakukan terapi. “Seperti terapi wicara untuk membantu berkomunikasi. Tetapi bila cedera pada otak dalam dengan tingkat yang cukup parah, maka sebaiknya lakukan penanganan dengan menggunakan dokter yang ahli dalam bidangnya. Diharapkan, pihak keluarga penderita harus ekstra sabar karena melakukan pembicaraan dengan penderita afasia menuntut banyak waktu,” tukasnya. (jpnn)
Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat
Tinjauan Pencapaian Pembangunan Milenium (MDGs) Sulawesi Barat (1) OLEH: Wahyuddin SE,M.Kes KOMITMEN Indonesia untuk mencapai MDGs mencerminkan peran serta Indonesia untuk peningkatan kesejahteraan rakyat dan memberikan kontribusi kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dunia., MDGs merupakan acuan penting dalam penyusunan Dokumen perencanaan Pembangunan Nasional. Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dalam usaha mengarusutamakan MDGs telah melakukan beberapa langkah antara lain telah diterbitkan keputusan Gubernur Sulawesi Barat No. 131 Tahun 2011 tentang Tim Penyusun Rencana Aksi Daerah percepatan pencapaian Millenium De-
velopment Goals (RAD –MDGs) dan Dokumen RAD MDGs Provinsi Sulawesi Barat telah dirampungkan dengan Peraturan Gubernur No. 21 Tahun 2011 yang merupakan salah satu dokumen perencanaan pembangunan daerah yang merupakan satu kesatuan, terintegrasi dan saling melengkapi dengan dokumen perencanaan pembangunan daerah lainnya. Saat ini, tersisa sekitar 4 tahun untuk menyelesaikan dan mengupayakan pencapaian 8 tujuan Pembangunan millennium – terkait pengurangan kemiskinan, pencapaian pendidikan dasar, kesetaraan gender, perbaikan kesehatan ibu dan anak, pengurangan prevalensi penyakit menular, pelestarian lingkungan hidup, dan kerjasama global. Pemerintah menekankan kewajiban Provinsi untuk mendukung penuh upaya tersebut.
Sampai dengan tahun 2011 ini, pencapaian MDGs di Sulawesi Barat dapat digambarkan sebagai berikut : MDG1: Menanggulangi Kemiskinan dan Kelaparan; Provinsi Sulawesi Barat telah berhasil menurunkan tingkat kemiskinan tahun 2007 sebesar 19,03 persen dan mengalami penurunan yang signifikan tahun 2011 sebesar 13,89 persen, rata –rata angka kemiskinan nasional sebesar 12,49 persen. (BPS) Analisis data menunjukkan bahwa rata-rata penurunan angka kemiskinan di Sulawesi Barat sebesar 0,91 persen sehingga prediksi angka kemiskinan pada tahun 2015 sebesar 9,35 persen, di hubungkan dengan Target MDGs Tahun 2015 menurunkan tingkat kemiskinan sebesar 8 – 10 persen, maka prediksi target MDG 1 sulawe-
si barat menunjukkan kemajuan signifikan dan diharapkan dapat tercapai pada tahun 2015 (ontrack).
Prioritas kedepan untuk menurunkan kemiskinan dan kelaparan adalah dengan memperluas kesempatan kerja, meningkatkan infras-
truktur pendukung, dan memperkuat ketahanan pangan dan gizi masyarakat. (Bersambung)
Pendidikan 11
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
H.Agus Ambo Djiwa Bupati Matra
H.Muhammad Saal
H. M. Natsir
H.Abdul Wahid
Sekretaris
Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra
Wakil Bupati Matra
Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra
Perbakin Unsulbar Akan Gelar Kejuaraan Menembak POLEWALI -- Persatuan Olahraga Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) dalam waktu dekat akan menggelar kejuaraan menembak metal silhoutte antar club antar Sulselbar. Rencananya kejuaraan ini akan dilaksanakan di Majene dalam waktu dekat. Ketua Perbakin Unsulbar, Nursahdi Saleh kepada Radar Sulbar mengatakan kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Sulbar. Kejuaraan ini untuk menumbuhkan olahraga menembak di Sulbar dan memotivasi atlet tembak untuk lebih berprestasi. Selain itu kejuaraan ini nantinya untuk menyalurkan kemampuan anggota Perbakin di Sulbar. Mahasiswa Fakultas Tekni Sipil Unsulbar ini menambahkan sejak Perbakin Unsulbar didirikan tahun 2011 lalu beberapa kejuaraan telah diikuti mewakili Sulbar. Baik yang diadakan secara nasional di Jakarta maupun antara daerah Kapolda Cup di Makassar dan daerah lainnya. Temasuk perbakin Unsulbar ikut berpartisipasi dalam kejuaraan metal silhoutte 2012 yang diadakan di lapangan tembak Unhas Makassar. Sebanyak delapan penembak Unsulbar ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini. Walaupun belum bisa berbicara banyak tetapi keikut sertaan dalam kejuaraan ini membuktikan di Sulbar juga berkembang olahraga menembak. Hanya sayang, kata Nursahdi, perhatian pemerintah daerah terkait pengembangan olahraga menembak di Sulbar belum maksimal termasuk pembiaan olahraga ini dari pengurus Perbakin Sulbar. Padahal potensi atlet menembak di Sulbar sebenarnya banyak hanya saja kurang diperhatikan. Selain itu prasarana dan perlengkapan senapan standar juga menjadi kendala sehingga atlet Perbakin Unsulbar belum berprestasi banyak. "Kami sangat kekurangan senapan standar perbakin. Kami hanya memiliki beberapa buah pistol menembak dan empat buah senapan. Kami berharap perhatian olahraga menembak ada dari pemerintah daerah sehingga lahir olahraga menembak yang handal di Sulbar," tandasnya. (mkb)
Ratusan Pendaftar Dipastikan Gugur
Pendaftar RSBI SMPN 3 Polewali Capai 400 Orang POLEWALI -- Ratusan pendaftar di SMPN 3 Polewali tahun ini dipastikan bakal gugur. Penyebabnya, pendaftar yng masuk mencapai 400an sementara kuota untuk tahun ini hanya 180 untuk enam kelas. Wakil Kepala SMPN 3 Polewali, Bakri, Senin, 30 April menyampaikan, sejak terbuka pendaftaran hingga saat ini pendaftar mencapai 400 lebih. "Yang baru mengembalikan formulir hingga saat ini baru sekitar 100 lebih. Masih diberikan kesempatan hingga 18 Mei memasukkan berkas," kata Bakri. Untuk pelaksanaan tes, ada beberapa rangkaian tes yang akan diikuti oleh calon siswa baru antara lain tes tertulis, tes wawancara, tes baca Alquran, tes kemampuan dasar, berhitung, tes potensi akademik yang meliputi IPA dan Matematika, dan tes intelegnsi bakat. (afr/mkb)
Diskriminasi Terhadap ABK Masih Besar JAKARTA -- Diskriminasi terhadap anak-anak berkebutuhan khusus (ABK), seperti anak down syndrome dan anak autis oleh masyarakat ternyata masih banyak. "Berdasarkan atas kondisi tersebut, Kelompok Peduli Penanganan dan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (K3PiK) dan Komunitas Upaya Perempuanku (KUPU) didukung Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPP- PA ) menggelar film bertemakan anak berkebutuhan khusus," jelas Kasandra, usai penayangan film Ocean Heaven, kemarin. Dia mencontohkan, terapi distrum, dihipnotis dan berbagai terapi lainnya yang tidak didasarkan pada penelitian ilmiah sebelumnya. Sayangnya, Kementerian Kesehatan berkilah tidak bisa menertibkan karena bukan wewenang Kemkes. Film yang diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Perempuan Profesional (IPP) dan College of Allied Education (CAE) serta Shining Stars Academy (SSA) ditayangkan pada 23,26 dan 27 April 2012 di Pusat perfilman Usmar Ismail menjelang peringatan Hari Anak yang jatuh 23 Juli mendatang. Pada pergelaran film terakhir yaitu Film Ocean Heaven yang menceritakan perjuangan seorang bapak dibintangi aktor laga Jet Li dalam membesarkan anaknya penderita autisme, ditonton langsung Menneg Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar. (net)
RADAR/AMRI MAKKARUBA
UASBN. Murid SDN 023 Dara Kelurahan Darma Kecamatan Polewali sementara mengikuti ujian akhir sekolah. Pekan depan, Senin 7 Mei 2012 UASBN mulai digelar serentak di seluruh Indonesia.
UASBN SD/MI Ditarget Lulus 100 Persen
Peserta UASBN di Majene 3210 Murid REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA MAJENE -- Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majene menargetkan kelulusan 100 persen pada pelaksnaan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) tingkat SD, MI dan SLB. UASBN ini akan dihelat serentak diseluruh wilayah Indonesia, mulai Senin 7 Mei hingga Rabu 9 Mei 2012 mendatang. Target ini dianggap realistis, mengingat persentase kelulusan untuk tingkat sekolah dasar pada tahun 2011 lalu
mencapai 99,02 persen atau hanya 12 orang yang tidak lulus karena tidak mengikuti ujian. Ini disampaikan Kepala Disidik Majene, Abdul Hamid saat sosialisasi pemantapan penyelenggaraan UASBN SD/MI dan SLB di Ruang Pola Kantor Bupati, Senin 30 April. Sebanyak 3210 peserta UN SD / MI SLB untuk tahun ini. Pelaksanaan UN dipusatkan di 47 titik sekolah yaitu, 44 SD, dan 3 MI. Terdapat 3210 peserta UN diantaranya 593 peserta di Kecamatan Banggae, 488 murid di Kecamatan Banggae Timur, Kecamatan Pamboang 504 murid, Sendana 407 mu-
177 Siswa Dipastikan Tidak Lulus
Seorang Siswa UN Susulan di Rumah POLEWALI -- Seorang siswa SMPN 2 Campalagian harus mengikuti UN susulan di rumahnya Senin, 30 April. Penyebabnya, anak tersebut sakit sehingga tidak bisa ikut UN utama. Pada saat UN Utama sebanyak 180 siswa tidak ikut UN, terdiri dari 24 sakit, dua orang pindah, 34 menikah, satu orang meninggal, dan 119 tanpa keterangan. Kabid Dikmen Disdikpora Polewali Mandar, Marsawal, Senin, 30 April menyampaikan, daei 180 siswa yang tidak ikut UN utama, tiga orang mendaftar untuk ikut UN susulan. Pada hari perta-
ma UN susulan, Senin, 30 April satu orang yang akan ikut hingga hari Selasa, 1 Mei, dua orang lainnya juga telah mendaftar ikut UN susulan pada Selasa, 1 Mei dan Kamis, 3 Mei. "Yang lain tidak ada keterangan hingga pelaksanaan UN susulan berlangsung," kata Marsawal. Dalam pelaksanaan UN susulan bagi siswa yang ujian di rumahnya dijaga oleh salah seorang staf dari Disdikpora, petugas kepolisian dan gurunya. "Meski dilaksanakan di rumahnya tetap dijaga oleh pihak kepolisian," sebut Marsawal. (afr/mkb)
RADAR/AMRI MAKKARUBA
O2SN. Dua orang murid SD bertanding di cabang bulutangkis dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat SD yang diadakan di Kecamatan Polewali, Ahad 29 April 2012.
rid, Tammerodo 245 murid, Tubo 156 murid, Ulumanda 231 murid dan Malunda 384 murid. "Selain prestasi, kejujuran tetap kita harus dipertahankan, jangan hanya bangga dengan prestasi, tahun lalu dari 15 kategori lomba guru, kepala sekolah, pengawas berprestasi kita berhasil dengan memborong 13 kategori, tahun ini kita tidak boleh lepas, termasuk ujian nasional," papar Abdul Hamid. Asisten II Pemkab Majene, Abdul Kadir mengharapkan agar pelaksanaan UASBN tingkat SD/MI SLB berjalan lancar seperti halnya di SMA dan SMP
lalu yang berjalan lancar dan kondusif. "Ingat fungsi kita adalah mengawas bukan membantu memberikan jawaban," ungkapnya. Menurut Abdul Kadir pelaksanaan UN di Majene merupakan tantangan besar bagi seluruh stkeholder pendidikan di wilayah ini mengingat Kabupaten Majene adalah Pusat Pendidikan di Sulawesi Barat. "Hasil kelulusan nantinya harus lebih baik dari sebelumnya semoga kita di Majene tidak menerima bantuan karena termasuk daerah tingkat kelulusannya rendah," tandasnya. (*)
Terkait Dugaan Kebocoran Soal Unas Matematika SMP di Jabodetabek
Ternyata Pengecekan Kunci Jawaban Belum Jalan JAKARTA - Temuan kunci jawaban (Ujian Nasional) Unas mata pelajaran (mapel) matematika untuk jenjang SMP/sederajat yang bernomor seri identik dengan naskah soal, terancam menguap begitu saja. Karena data pelapor kurang komplit, sampai sekarang bocoran kunci itu belum bisa dicocokkan dengan kunci asli yang dipegang pemerintah. Upaya pengusutan yang berjalan lambat layaknya siput ini, disampaikan oleh jajaran Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendikbud. Kepala Kapuspendik Hari Setiabudi di Jakarta kemarin (29/4) menuturkan, tindak lanjut laporan masyarakat terkait laporan unas itu memiliki SOP (Standard Operational Procedure) sendiri. SOP penanganan atau penindaklanjutan aduan pelanggaran unas ini ditetapkan oleh tim di Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP) Kemendikbud. "Pada intinya, laporan bocoran soal unas matematika di Jabodetabek itu belum sesuai dengan SOP. Masih ada yang kurang," urai Hari. Kekurangan yang dimaksud adalah, pelapor tidak menyampaikan TKP dan pelaku atau pelapor hingga di tingkat sekolah. Seperti diketahui bocoran kunci jawaban unas matematika ini ditemukan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW). Bocoran ini menyita pertahian Kemendikbud karena memiliki kombinasi nomor seri atau kode yang identik dengan nomor seri atau kode soal ujian. Kunci jawaban
yang kini dipegang ICW itu memiliki nomor seri A69, B71, C86, D45, dan E57. Mendikbud Mohammad Nuh menuturkan, memang benar kombinasi nomor seri lembar soal unas resmi terdiri dari huruf-angka-angka. Jika memang kunci yang ditemukan ICW itu benar, jajaran Kemendikbud siap mengulang unas matematik di kawasan Jabodetabek. Sekaligus bocoran kunci itu digunakan sebagai peluru untuk menembak mafia pembocor soal unas. Lebih lanjut Hari mengatakan, laporan atau pengaduan pelanggaran unas sulit ditelusuri jika pengadu hanya mengatakan pelanggaran terjadi di salah satu subrayon di kawasan Jabodetabek. Mengingat kawasan ini cukup luas. Yaitu terdiri dari Provinsi DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. "Seharusnya harus jelas lokasi kejadian itu, biar mudah ditindaklanjuti," tutur dia. Seandainya jika laporan temanteman ICW tadi lengkap, tim dari Puspendik bisa bergerak dalam dua langkah sekaligus. Langkah pertama adalah menerjunkan tim investigasi ke subrayon dan sekolah-sekolah yang ada di bawahnya. Sedangkan langkah kedua adalah, mencocokan kunci jawaban temuan ICW itu dengan kunci jawaban asli yang dipegang pemerintah. Hari menegaskan, karena laporan ICW tidak menyebut lokasi dan pihak-pihak yang terlibat, maka kedua langkah penanganan tadi belum bisa dijalankan. (jpnn)
12
Radar Majene
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
Disosnakertrans Ancam Pidanakan Transmigran REPORTER : JUNIARDI EDITOR : AMRI MAKKARUBA MAJENE -- Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans) Kabupaten Majene, mengaku akan menempuh jalur hukum bagi transmigran yang minta dipulangkan. Alasannya karena dinialai sangat merugikan negara. Kepala Bidang Transmigrasi, Disosnakertrans, Cecep Gunawan Nur, Senin 30 April, menegaskan kehadiran empat orang transmigran yang mengaku sebagai perwakilan dari 61 Kepala Keluarga (KK) lainnya yang berada di Dusun Kolehalang, Desa Panggalo, Kecamatan Ulumanda, dinilai berlebihan.
"Kami sudah turun langsung ke lokasi transmigran beberapa waktu lalu untuk mengecek kebenaran dari peryataan yang diberikan oleh keempat orang tersebut. Namun sebagian besar dari warga transmigran mengaku tidak pernah memberikan mandat kepada empat orang yang mengeluh kepada Wabup beberapa waktu lalu," ungkap Cecep. Dijelaskan, pada awalnya kami mengajukan permintaan calon transmigran kepada Dirjen P2KTrans Kemenakertrans di Jakarta pada Agustus 2011, dengan target penempatan transmigran di Dusun Kolehalang, Desa Panggalo, Kecamatan Ulumanda. "Sebenarnya kami telah men-
yampaikan kepada pihak Dirjen P2KTrans Kemenakertrans untuk menempatkan semua transmigran yang berjumlah 150 KK, yang kesemuanya berasal dari warga lokal," lanjutnya. Namun pihak Dirjen P2KTrans Kemenakertrans menginginkan adanya penempatan transmigran yang berjumlah 150 KK, berdasarkan dua jenis, yaitu 75 KK Transmigran Penduduk Setempat (TPS) dan 75 KK lainnya merupakan Transmigran Daerah Asal (TDA), sehingga dikirimlah transmigran yang berasal dari asal Pulau Jawa dan Nusa Tenggara Barat ketika itu. "Sejujurnya kami lebih menginginkan 100 persen transmigran yang
PAD Objek Wisata Barane Lampaui Target MAJENE -- Anggapan bahwa objek wisata Pantai Barane Kelurahan Barane Kecamatan Banggae Timur sepi pengunjung setelah pemberlakuan penarikan retribusi oleh Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Majene ternyata keliru. Pasalnya dalam triwulan kedua tahun 2012 target retribusi wisata
Pantai Barane jauh melampaui target. Sebelumnya PAD obyek wisata Barane ditargetkan Rp6 juta tetapi realisasinya mencapai Rp24 juta atau 348 persen. "Kalau ada yang mengatakan Pantai Barane sepi pengunjung saya rasa itu tidak benar, sebab realisasi retribusi Pantai Barane
Mithhar Thala Ali Sekretaris Disporabudpar Majene
ditempatkan di daerah tersebut adalah TPS, sebab hingga saat ini sekitar 45 KK masyarakat lokal mengusulkan kepada kami untuk dapat terakomodir pada program transmigrasi," jelasnya. Menurutnya, karena Dirjen P2KTrans Kemenakertrans menginginkan adanya transmigran daerah asal, sehingga kami mengajukan beberapa pernyaratan, diantaranya, calon transmigran yang dikirim adalah petani daratan tinggi atau pengunungan yang berpengalaman dalam bidang tanaman hortikultura (sayuran, palawija) karena lokasi kawasan pemukiman transmigran berada di daerah pengunungan. Cecep juga mengaku persnyara-
tan lain yang diusulkan ketika itu adalah para transmigran daerah asal berkelakukan baik dan bisa beradaptasi dengan penduduk setempat. Ia menuding keempat orang yang datang ke Wabup beberapa waktu lalu hanya menyampaikan aspirasi pribadi dan tidak mewakili suara hati dari transmigran yang lainnya, sebab transmigran yang lain masih merasa betah. Namun Ia tidak menampik bila lahan usaha satu yang diberikan perlu ditanami berbagai macam variasi tanaman jangka panjang, seperti kakao dan kopi. Selain itu, perlu dilakukan pembentukan Satuan Pembunaan Transmigrasi (Satbintrans) yang
dipimpin langsung oleh Bupati Majene. Hal ini untuk mensinergikan pembinaan terutama instansi lintas sektoral, seperti Distanak, Dishutbun, Badan Penyuluh, Dinkes, Dinas Pendidikan, Depag, serta Diskoperindag. Solusi lain yang ditawarkan adalah mendesak agar rencana pembangunan jalur Trans Sulawesi yang menghubungkan Kabupaten Majene dengan Kabupaten Mamasa segera direalisasikan oleh Pemprov Sulbar, dan mencari alternatif jalur lain pada titik Ba'ba Sondong tembus Lombe, yang akan sengat bermanfaat bagi seluruh transmigran dan masyarakat pengunungan Ulumanda. (*)
sekarang sudah jauh melampai target bahkan tiga kali lipat," ungkap Mithhar Thala Ali, Sekretaris Disporabudpar kemarin. Mengenai adanya kemungkinan DPRD Majene tahun depan menaikkan target pendapatan wisata Pantai Barane, Mithhar mengaku tidak mempermasalah rencana tersebut sepanjang sarana dan pasilitas pendukung juga disiapkan oleh pemkab. Ia mengatakan realisasi pendapatan lokasi wisata Pantai Barane saat ini telah mampu menutupi target
pendapatan dibeberapa tempat objek wisata lainnya yang tidak mencapai target. "Wajar jika objek wisata Pantai Barane dinaikkan targetnya, tapi kita juga minta supaya ada kebijakan anggaran untuk membangun sarana pendukung lainnya, " sebutnya. Mithhar menyakini jika wisata Pantai Barane mendapat dukungan dari seluruh stakeholder maka pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisataan di Majene akan maksimal.
Dukungan lanjutnya termasuk dukungan pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk ikut mengontrol Pantai Barane terutama sore dan malam hari agar pengunjung merasa nyaman dari gangguang ketika berada di Pantai Barane. "Kami berharap petugas Satpol PP setiap saat memantau kesana karena sering kali ada sekelompok orang sengaja mabuk mabukan terutama malam hari," sebut Mithhar. (k3/mkb)
MOHON DIRI Dengan mengucapkan Puji dan Syukur Kehadirat Ilahi Rabbi berkenaan dengan berakhirnya masa dinas kami, selaku Pegawai Negeri Sipil yang telah memasuki PURNA BHAKTI tanggal 01 Mei 2012, maka atas nama Pribadi dan Keluarga Mohon Diri. Terima kasih dan Apresiasi kepada semua pihak atas bantuan dan kerja samanya yang terjalin selama ini, sehingga tugas kami selaku abdi masyarakat, bangsa dan negara dapat kami laksanakan, semoga Allah SWT Senantiasa melimpahkan Rahmat, Taufik dan Hidayahnya kepada kita sekalian dalam menjalani kehidupan ini. Permohonan maaf atas segala kekurangan, kehilafan dan kesala han kami baik dalam kedinasan, maupun dalam pergaulan keseharian, yang kesemuanya itu diluar unsur kesengajaan, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Wassalamu Alaikum Wr. Wb. Majene, 01 Mei 2012 Hormat Kami
DARWIS MALIK
EKSEKUTIF
RADAR/JUNIARDI
TERNAK. Sapi di Majene terus mengalami peningkatan, hal tersebut sesuai dengan target nasional yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Populasi Sapi di Majene 12.641 Ekor MAJENE -- Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Majene berupaya meningkatkan populasi ternak sapi setiap tahunnya. Saat ini populasi ternak sapi mencapai 12.641 ekor meningkat dari populasi ternak sapi tahun 2009 lalu yang mencapai 19.747 ekor. Kepala Bidang Peternakan Distanak Majene, Achmad Rezki, Senin 30 April, mengungkapkan saat ini terus berupaya dalam menigkatkan populasi ternak sapi. Walaupun saat ini di Majene lebih diprioritaskan pengembangan Bibit Etawa Kualitas Ekspor (BEKE). Namun
peningkatan populasi sapi harus tetap dilakukan sesuai dengan target pemerintah pusat pada 2014. "Ternak sapi menjadi salah satu program unggulan Kabupaten Majene, selain kambing jenis Beke sebagai bentuk perlakuan yang sama terhadap semua jenis ternak. Agar tidak merasa didiskreditkan, apalagi dalam dua tahun kedepan," ungkap Rezki. Menurutnya dibalik peningkatan populasi ternak sapi tersebut masih terdapat kendala yang dihadapi hingga saat ini. Diantaranya jumlah kematian ternak yang turut mengalami peningka-
tan, walaupun jumlah tidak mengalami peningkatan yang pesat. "Jumlah ternak yang mengalami kematian dalam dua tahun terakhir turus mengalami peningkatan. Tahun 2011 ternak yang mati mencapai 321 ekor, dan angka tersebut mengalami peningkatan pada tahun ini sebanyak 333 ekor," lanjutnya. Beberapa faktor yang dianggap sebagai penyebab terus meningginya angka kematian ternak sapi akibat kurangnya pakan. Sehingga komsumsi makanan mereka jadi berkurang, dan pada akhirnya mengalami kematian. (mg4/mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene
RADARJUNIARDI
RADAR/JUNIARDI
SAMBUTAN. Sekkab Majene, Syamsiar Muchtar Mahmud, menyampaikan sambutannya saat acara purnabakti Kabag Humas, Darwis Malik, di Pantai Barane, Sabtu 28 April.
FOTO BERSAMA. Sekkab Majene, Syamsiar Muchtar Mahmud, berfoto bersama dengan staf humas Majene, di Pantai Barane, Sabtu 28 April
Radar Mamasa 13
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
Kabupaten Mamasa
Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean
Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.
Terkait Sidang Rakyat Mamasa
Ketua DPRD Dinilai Lakukan Pembiaran EDITOR : AMRI MAKKARUBA
RADAR/ANDI SUMARYADI
ARAHAN. Kepala Kemenag Mamasa, Muhdin memberikan arahan saat membuka kegiatan pembinaan guru agama Kristen di Kantor Kemenag Mamasa, Sabtu 28 April 2012.
Kemenag Mamasa Bina Guru Agama Kristen MAMASA -- Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mamasa melakukan pembinaan lembaga keagamaan Kristen di Kantor Kemenag Mamasa, Sabtu 28 April. Dalam kegiatan ini diikuti 30 peserta terdiri dari guru agama Kristen, pengawas sekolah dan lembaga gereja. Hadir dalam kegiatan ini Kasi Bimas Kristen Kemenag Mamasa, Yonatan serta pemateri model pembelajaran kreatif, Sri Ratna Pasiak dan Kepala Kemenag Mamasa, Muhdin. Dalam kesempatan ini Kemenang Mamasa, Muhdin mengatakan pembentukan karakter para tenaga pendidik
harus dimulai pada diri sendiri, kemudian hal itu dapat disosialisasikan pada anak didik disetiap jejang pendidikan. Ia berharap setiap pegawai agar benar-benar tertib administrasi dan paham tentang pentingnya administrasi sebab pertanggungjawaban segala bentuk pekerjaan didasari dengan administrasi. "Saya juga selalu menghimbau kepada pegawai agar tetap belajar dan membaca tentang aturan dan undang-undang, sebab kita dapat melakukan kesalahan karena kita tidak memahami aturan. Saya mencontohkan kalau saudara menerima tunjangan, harus memahami dulu apakah
saya sudah cocok menerima tunjangan itu atau tidak, karena semuanya kembali ke pertanggungjawabannya nanti," ujar Muhdin. Selain itu, Ia mengingatkan guru agar menguasai materi yang akan dibawakan kepada anak didiknya. Karena keberhasilan seorang tenaga pendidik menanamkan ilmu terhadap siswanya. Kepala Bimas Kristen Kemenag Mamasa, Yonatan mengatakan bahwa tujuan pembinaan guru terutama yang sudah mendapatkan sertifikasi supaya lebih propesional menjalankan tugas di sekolah. (k5/mkb)
Rubrik ini Dipersembahkan Oleh
Humas Pemkab Mamasa
MAMASA -- Sejumlah anggota DPRD ketua dewan dapat mencegah. Jika tidak sepMamasa pro paripurna dewan menyesalkan akat dengan sidang paripurna yang dilakudan menyangkan adanya aksi kan 13 anggota dewan 14 April sidang rakyat Mamasa yang dilalu seharusnya dewan yang tidak lakukan massa saat aksi demo di sepakat dengan keputusan terseKantor DPRD Mamasa, Selasa but harus melakukan juga sidang. 24 April. Pasalnya dalam aksi "Karena keputusan yang diamdemo tersebut massa sempat bil pada sidang paripurna dewmengambil alih sidang paripuran tentang pengangkat kembali na dewan dan melakukan perObednego sebagai Bupati merusidangan layaknya anggota dewjuk putusan PK Mahkamah an. Padahal saat aksi tersebut Agung kami nilai sah. terdapat sejumlah anggota dewTetapi jika ada anggota dewan an termasuk Ketua DPRD Mayang menolaknya seharusnya masa, Muhammadiyah Manmelakukan hal sama dengan Metusalach Z Ratu syur. sidang paripurna dewan bukan Wakil Ketua Komisi I DPRD Mamasa Anggota DPRD Mamasa, Memassa demosntran yang memtusalach Z Ratu kepada Radar Sulbar, Senin batalkannya," tandas Metusalach yang juga 30 April sangat menyangkan sikap Ketua Wakil Ketua Komisi I DPRD Mamasa. DPRD Mamasa yang melakukan pembiaran Sebelumnya, Selasa 24 April, puluhan ribu atas pelecehan terhadap dewan dengan men- massa melakukan aksi demo di Kantor DPRD gambil palu sidang dan melakukan sidang di Mamasa mengecam sikap 13 anggota dewan ruang rapat paripurna dewan. yang menggelar sidang paripurna dewan pen"Pada prinsipnya kami tidak memper- gangkatan kembali Obednego sebagai bupati. masalahkan aksi demo yang dilakukan war- Dalam aksi ini sejumlah perwakilan massa dari ga, tetapi adanya pembiaran yang dilakukan 17 kecamatan melakukan orasi dan menilai ketua dewan dengan hanya menyaksikan sidang paripurna dewan adalah ilegal. Bahmassa mengambil palu sidang dan melaku- kan mereka melakukan sidang paripurna kan sidang paripurna layaknya anggota dew- rakyat Mamasa menolak keputusan paripuran. Seharusnya dicegah karena ini demi ke- na dewan. hormatan dewan," ujar Mutusalach. Dalam aksi ini disaksikan tujuh anggota Menurut kader Partai Hanura ini, sikap DPRD Mamasa termasuk Ketua DPRD Maketua dewan sangat disayangkan karena masa, Muhammadiyah Mansyur. Bahkan melakukan pembiaran terhadap pelecehan Muhammadiyah menegaskan parpurna dewdewan. Hal ini tidak bisa ditolerir demostran an yang dilakukan 13 anggota dewan Mamasa mengambil alih persidangan padahal saat dianggap ilegal. (*) demo ada pihak pengamanan. Seharusnya
Rubrik ini Dipersembahkan Oleh
DPRD Kabupaten Mamasa
RADAR/ANDI SUMARYADI
RADAR/ANDI SUMARYADI
HONORER. Kepala BKDD Mamasa, Hapri Demmalima didampingi staf saat memberi penjelasan terkait pendataan honorer K1 dan K2 di ruang kerjanya kepada sejumlah wartawan.
ASPIRASI. Wakil Ketua DPRD Mamasa, Simon SH bersama anggota DPRD Mamasa, H Ridwan ketika menerima aspirasi honorer di Gedung DPRD Mamasa.
RADAR/ANDI SUMARYADI
BERI PENJELASAN. Anggota DPRD Mamasa, Aco Mea Amri memberikan penjelasan kepada sejumlah honorer saat menyampaikan aspirasi di DPRD Mamasa.
RADAR/ANDI SUMARYADI
TENDER. Ketua panitia tender DAK Disdikpora Mamasa, Aris Thomas ST, saat aanwezing proyek DAK.
14
Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi
RADAR SULBAR Selasa, 1 Mei 2012
MAMUJU UTARA SMART
Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan
H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI
H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB
Pemerintah Janji Benahi Jembatan Gantung REPORTER: ANDI SAFRIN EDITOR: MUHAMMAD ILHAM
PASANGKAYU — Jembatan gantung di Dusun Jembatan Patah Kelurahan Pasangkayu Kecamatan Pasangkayu, Matra, segera dibenahi. Jembatan sepanjang 30 meter itu mengalami kerusakan sejak awal 2012. Salah satu tali utama jembatan ini putus, sehingga membuat posisinya miring. Modelnya seperti jembatan maut
dalam film ‘Indiana Jones’. Praktis kondisi jembatan itu membahayakan warga. Tapi warga tidak punya pilihan lain, sebab untuk menyeberang hanya itu akses yang dimilik. Warga yang melintas harus pelan-pelan, seperti melewati titian. Jika tak hatihati, pasti tercebur ke sungai. Tidak ingin membiatkan masalah itu berlarut-larut, Bupati, DPRD Matra, Dinas Pekerjaan Umum, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Matra, menggelar rapat khsusus. Jembatan gantung yang banyak dikeluhkan
petani Pasangkayu itu segera mendapatkan perbaikan. Kepala Dinas PU Matra, Basri Yunus, mengakui kalau jembatan sepanjang 30 meter tersebut merupakan satu-satunya akses menuju lahan pertanian. Jika tidak segera dibenahi, maka bisa saja ada korban. Dalam rapat disepakati jika anggaran yang akan digunakan untuk perbaikan sementara adalah dana bencana alam. “Yang jelasnya setelah terpenuhi segela prosedurnya, dalam waktu dekat jembatan ini segera diperbai-
ki,” ujarnya. Sementara itu Anggota DPRD Matra H Andi Enong mengungkapkan, pembenahan jembatan tersebut amat penting dilakukan. Jika tidak masyarakat akan kesulitan mengangkut hasil perkebunannya ke kota. “Dengan rusaknya jembatan tersebut, membuat warga tidak bisa melakukan aktivitas pertanian secara normal. Akibatnya, kondisi ekonomi mereka semakin merosot. Makanya sudah harus dilakukan perbaikan sesegera mungkin,” tutur Andi Enong. (**)
RADAR/SYAMSUDDIN HB
BEDAH KORAN. Ketua DPRD Matra HM Yaumil RM bersama anggota DPRD Matra mendiskusikan berita yang disajikan Radar Sulbar, Senin 30 April 2012.
Peran Media Penting Bagi Daerah PASANGKAYU — Di tengah pesatnya perkembangan dunia komunikasi dan informasi, peran media massa sangat berpengaruh terhadap perkembangan sutu daerah. Fungsi kontrol media sangat penting mengawal program pembangunan, termasuk menampilkan citra institusi pemerintahan. Dengan keberadaan media massa, masyarakat juga dapat mengetahui perkembangan kebijakan dan kondisi daerah. Ketua DPRD Matra HM yaumil, mengatakan, guna meningkatkan minat baca masyarakat di Matra, pemerintah daerah dan DPRD harus bisa menjalin hubungan baik dengan media, sehingga masyarakat dapat mengetahui kinerja DPRD dan pemerintah secara transparan. “Media sangat berperan dalam mempublikasikan program setiap institusi, serta dapat meningkatkan kerjasama yang baik,” ungkap Yaumil, Senin 30 April. Menurutnya, meningkatkan kerjasama dengan media memiliki mamfaat yang sangat besar. Selain meningkatkan minat baca masyarakat, juga sebagai lumbung informasi dalam upaya mengoptimalkan layanan dan pelaksanaan pemerintahan yang bersih. (sym/ ham)
RADAR/ANDI SAFRIN
MENYEBRANG. Seorang Petani masyarakat pasangkayu menyebrangi dengan hati-hati Jembatan gantung di dusun jembatan patah Pasangkayu.
Pimpinan DPRD Pantau Persiapan MTQ
Uksin Djamaluddin Wakil Ketua DPRD Matra
POTRET PASANGKAYU
PASANGKAYU — Mengukur tingkat kesiapan Matra sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke IV tingkat Propinsi Sulbar, Wakil Ketua DPRD Matra Uksin Djamaluddin meninjau lokasi tempat pelaksanaan MTQ yang rencananya akan dibuka pada 3 Mei 2012. Di sela peninjauan, Uksin Djamaluddin, menilai kesiapan panitia penyelenggara MTQ sudah mencapai 90 persen. Namun
Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara
TINJAU. Wakil Gubernur Sulbar H Aladin S Mengga bersama Bupati Matra H Agus Ambo Djiwa saat melakukan peninjauan pembangunan Pasar Smat Matra belum lama ini.
kesiapan sarana penunjang MTQ, khususnya yang bersifat fisik masih diragukan. Karena ada beberapa item pekerjaan yang tidak mungkin bisa terselesaikan tepat waktu. Namun demikian Uksin tetap optimis, pelaksanaan MTQ di Matra dapat berjalan sukses. “Karena masih terdapat beberapa item kegiatan yang belum rampung,” ungkap Uksin, Senin 30 April. Mengantisipasi kendala di lapangan,
LEGISLATIF MATRA
menurut Uksin, pihak yang mengerjakan proyek tersebut diharapkan mendesain tempat itu dengan baik. Menurutnya, pemerintah daerah juga sudah menekankan kepada rekanan untuk segera dapat menyelsaikan pekerjaannya. “Kami sudah memanggil pihak yang mengerjakan proyek tersebut untuk dapat mendesain sedemikian rupa, sehingga layak digunakan,” harapnya. (sym/ham)
Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara
RADAR/SYAMSUDDIN HB
BERBINCANG. Ketua DPRD Matra Yaumil RM bersama beberapa ketua Komisi DPRD Matra saat berbincang di ruangan kerja Ketua DPRD Matra, Senin 30 April 2012.
RADAR/ANDI SAFRIN
FOTO BERSAMA. Kepala Dinas Koperasi UKM, Perindustrian dan Perdagangan Matra foto bersama di depan Pasar Smart Kabupaten Matra belum lama ini.
RESEP KITA
Roti Bakar Pisang madu Kraft BAHAN IKAN LELE: * Kulit lele, 1 kg * Bawang putih, 250 gram * Garam, 125 gram * Kapur sirih, 1 sdm * Minyak goreng, 1 liter * Air, 2 liter Untuk 10 Bungkus Rambak Lele
CARA MEMBUAT RAMBAK LELE : 1. Air kapur : Campur kapur sirih dan 1 liter air, aduk hingga kapur sirih larut. Sisihkan. 2. Rendam kulit lele dalam air kapur selama 5-10 menit. Cuci hingga bersih. 3. Didihkan sisa air, tuang dalam kulit lele. Tambahkan bawang putih dan garam, aduk rata. Diamkan kulit lele terendam hingga bumbu meresap sekitar 2 menit. 4. Angkat dan tiriskan kulit lele. Atur di atas tampah atau wadah datar, jemur hingga kering sekitar 1 hari. 5. Panaskan minyak, goreng kulit lele hingga mengembang dan matang. Angkat dan tiriskan. 6. Kemas dalam plastik berlabel. 7. Rambak lele siap dipasarkan.
INFOTAINMENT
RADAR SULBAR
15
gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga
SELASA, 1 MEI 2012
VELOVE VEXIA: Wajar BIEBER Tak Tahu Indonesia
Tunda Bulan Madu,
CATHY SHARON ke Paris Bareng JULIE UNGKAPAN penyanyi pop remaja, Justin Bieber yang menyebut Indonesia dengan sebutan "some random country" masih menjadi perbincangan banyak orang. Mendengar kabar itu, artis cantik Velove Vexia yang pernah tinggal di Amerika Serikat ikut berkomentar. Jika Syahrini sebelumnya menyatakan bahwa Bieber harus minta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena perkataannya, Velove justru menyatakan hal berbeda. Menurutnya, merupakan hal yang wajar jika Bieber tidak mengenal Indonesia. "Wajar sih, aku pernah tinggal di Amerika dan aku juga tinggal di Indonesia. Dan mereka banyak tanya ke aku 'where are you come from', dan aku jawab 'I come from Indonesia', dan mereka kembali bertanya, 'where is Indonesia'," kisahnya saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk Jakarta, Senin, 30 April 2012. Ia pun mengakui, ternyata tidak banyak orang yang tahu Indonesia. "Indonesia itu terkenal Balinya, coba tanya Bieber soal Bali mungkin ingat. Indonesia dibilang "random country" menurutku itu wajar," ujarnya. Meski demikian ia memaklumi ucapan pelantun 'Baby' itu lantaran usianya yang masih muda. "Namanya artis pasti ada salah ngomong, dia masih muda dan blak-blakan, itu enggak sengaja kali," tukasnya. Ketika ditanya apakah ia setuju dengan pemboikotan Justin Bieber di Indonesia? Mantan kekasih Raffi Ahmad itu pun menyatakan, hal tersebut tidak perlu terjadi. "Berlebihan sih menurutku, banyak yang suka (Bieber) kok," katanya lagi. "Bisa lihat sendiri kan, kita enggak bisa nutup mata juga, kualitas orang-orang Indonesia memang belum secanggih orang Amerika ya." (net)
Julie Estelle Ingin Hamil Bareng Cathy SEPERTINYA keakraban antara Cathy Sharon dengan sang adik akan mulai ada batasan. Julie Estelle yang sangat dekat dengan sang kakak merasa sedih lantaran ditinggal menikah. Padahal, sejak dulu dirinya berencana ingin menikah dan hamil bareng dengan kakaknya. "Ditinggal (menikah) sedikit berat karena biasa bersama. Dari dulu emang cita-citanya pengen nikah bareng, hamil bareng," ujar Julie saat resepsi ketiga Cathy di Pejaten Barat, Jakar-
ta Selatan, Minggu (29/04). Namun kenyataannya, Julie sangat senang melihat sang kakak yang sudah menikah terlebih dahulu ketimbang dirinya, "Usia aku juga berbeda ya, sama Cathy. Jadi sekarang pingin lihat Cathy punya bayi biar bisa urus bayi," terangnya. Seperti diketahui, Cathy menikah secara tertutup dengan pengusaha bernama Eka Kusuma pada 14 April 2012 di Bali. Sebelum menikah, kakak-beradik ini berbagi tempat tinggal bersama di Jakarta. (net)
TAK ada rasa stress sedikit pun dirasa artis cantik Cathy Sharon saat menggelar resepsi pernikahan untuk yang ketiga kalinya. Bagi dia dan suami, doa para sahabat dan kerabatlah yang menjadikan mereka tetap merasa bahagia. “Nggak stres tapi capek, iya. Tapi yang penting punya energi positif dengan orang-orang yang ucapin selamat,” paparnya usai menggelar acara resepsi di kediaman suaminya, Eka Kusuma yang terletak di Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Minggu (29/04) siang. Sudah menjadi kebiasaan umum bagi pasangan pengantin baru untuk menikmati suasana hanya berduaan saja. Namun tidak halnya bagi pasangan Cathy Sharon dan Eka. Mereka sama sekali belum sempat untuk melakukan bulan madu. “Honeymoon belum sempet soalnya tiap weekend selalu ada acara. Cari duit dulu, baru honeymoon,” ujar Cathy. Belum ada rencana untuk bulan madu, Cathy justru berencana pergi ke Paris bersama adiknya, "Aku mau ke Paris sama Julie. Tadinya mau bertiga sama suami. Tapi suami nggak bisa karena banyak kerjaan," tuturnya. Seperti diketahui, Cathy menikah dengan pengusaha bernama Eka Kusuma pada 14 April 2012 di Bali. Setelah mengadakan resepsi di Bali, pasangan tersebut juga mengadakan resepsi di Palu dan Jakarta. (net)
>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SUMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180
HOT LINE:
E-mail: radarsulbar01@gmail.com
Online: radar-sulbar.com
IKLAN BARIS RADAR SULBAR
MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.
Serbaneka AQUA TECHNO MAKASSAR Spesialis Pemasangan Depot Air Minum Isi Ulang / Air Minum Dalam Kemasan Harga Mulai dari 18 Jt 55 Jt. Bonus Galon Hub : (0411) 2345878 / 085345844199
Serbaneka HOREEEEEEEE....... Harga Discount. Belanja Bahan Bangunan, Alat Listrik Dll. Dapatkan Discount 10% dengan minimal belanja Rp 300.000 (selama Bulan April) Hanya di TOKO SINAR REJEKI. Alamat Jl. St. Hasanuddin No. 119 (samping toko Ganda Dewata) Mamuju Bawa Guntingan Potongan kertas iklan ini.
Serbaneka NUSANTARA TEHNIK Jl. Andi Makasau Melayani : Las Panggil, Terali, Kanupi, Pintu Ruko Balkon disesuaikan Model Rumah Hub : YUSMAN (HP 081342086507 - 085340617777)
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Bukit Asri Lestari Type 90/117. No A2 No. 4 & 6 Lengkap Sumur Bor, Mesin Air, Tandon Air, Teralis Besi (Pintu & Jendela) Listrik 1300 Watt, Gudang bebas banjir, bebas polusi, SHM Sertifikat. Dekat kantor Bupati Mamuju & Pasar Baru, Harga 460 Jt (Nego). Tanpa Perantara Hub : Hidayat 085 255 902 634
Dijual Pupuk Organox dan hormax menyuburkan tanah & dapat mengatasi / mengendalikan berbagai penyakit disebabkan Bakteri & virus, Testimoni Petani sukses, Baca Tabloid Sinar Tani Hub : 081 355 559 396
Dijual Rumah DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju
Dijual Tanah Dijual 1 Paket Terdiri dari : Lokasi Empang (4 Hektar), 1 Unit Rumah Empang, 1 Unit Rumah di Jalan Poros ke Bandara Tampa Padang, Kampung Baru Desa Babanga Kab. Mamuju Hub : Hp. 081 355 223 222/081 246 243 416/085 327 772 822
Dijual Tanah DIJUAL TANAH UKURAN 2.400 M² LOKASI ±500 M DARI PERSIMANGAN LIMA. ARAH KE KALI MAMUJU (DEPAN INSTALASI 1 PDAM) TANPA PERANTARA. HUB : 081354683755
Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222
Dijual Tanah DIJUAL Tanah Uk. 9 X 27 m Sertifikat Lokasi di Sese (Sampimg SD Sese) Harga 25 Juta Nego, Hp. 0811440435
Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439
Dijual Tanah DIJUAL TANAH Dengan Ukuran 30x60 = 1800 M2, Terletak di Jl. Poros Kalukku- Tasiuk. Desa Salulayo HUB : 081355212555/082189917971
Dijual Ruko DIJUAL Ruko 1 Lantai, Luas 6 x 13 lengkap dengan Usaha (ATK Swalayan) di Jl. Diponegoro (Depan Alya Nayab ATK Mart) Hub: 081241457790 - 082191504944
Dijual Tanah JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889
Dijual Tanah DIJUAL Rumah/Lokasi di Batupannu ukuran 7 X 13 m dengan harga 70 juta, bersertifikat tanpa perantara Hub : 085 342 900 751
Serbaneka HEBOH..... HONDA BEAT, Angsuran 571 Ribu. Potongan Angsuran 2x, Motor Baru. Stok Terbatas... Buruan s/d 20 April Hub : 082347169153
Serbaneka ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id
Serbaneka BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912
Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688
Pengumuman KAMI dari Toko Djaya sentausa Jl. A. makasau Mengumumkan Nama Rusdi/Sandi/Santoso mulai hari jumat Tanggal 9 Maret 2012 Bukan lagi pegawai Toko Djaya Sentausa, sehingga mulai saat ini segala tindakannya tidak berhubungan lagi dan diluar tanggung jawab Toko Djaya Sentausa.
Bisnis Independent KESEMPATAN Bisnis independent untuk usaha paruh waktu atau penuh waktu, berpotensi mendapatkan Rata-rata Rp 3.000.000 sampai Rp 8.000.000 perbulan. terbuka untuk umum, Ibu rumah tangga, Mahasiswa, Kayawan/wati. tidak dibutuhkan pengalaman. untuk Info lebih lanjut Hub : Bpk Jordan 081342129708 Ibu Rhina 081241313688
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888
Dijual Rumah DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217
Dijual Rumah Jual Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002
Serbaneka KUNJUNGI : Warkop Daeng Kita dengan beberapa jenis Menu : Kopi, Kopi Susu, Teh, Teh Susu, Aneka Macam Jus, Songkolo Begadang, Nasi Kuning, Aneka kue Khas Mamuju & Coto Makassar Paraikatte. Anda juga dapat mengakses internet karena tersedia Hotspot. Alamat Jl. Cik Ditiro. Depan Penjual Sepeda polygon.
Lowongan STAF NOTARIS - PPAT Membutuhkan staf dengan kualifikasi sbb : Wanita, maks. 25 thn, min. SLTA/ Sederajat, bisa komputer, memiliki kendaraan, berpenampilan menarik. Lamaran diantar/dikirim ke : Kantor Notaris PPAT Minta Jaya Ginting, SH, Mkn Komp. Ruko LTC Kav. 1 Jl. Jend Sudirman, Karema Selatan, Mamuju (depan Richest Sport Center)
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981
Lowongan Dibutuhkan 1 org perempuan, bisa potong rambut, berminat hub LILY SALON, Jl. A Depu Polman HP 085215957392
Dikontrakkan Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Hub : 085 255 801 557
Lowongan LOWONGAN Kerja untuk Cabang baru di Polman dibutuhkan Karyawan/Ti. Syarat : FC. Ijasah terakhir min.SMU/Sederajat, FC.KTP dan Daftar Riwayat Hidup(CV.), PAS Foto 2l br U.3X4 wrna, tidak sedang kuliah dan kursus. I nformasi lebih lanjut hubungi: LEO PRIMA MANDIRI Jl.Budi Utomo No.05 Pekkabata HUB: CP. 0819 9862 2951 – 0853 9957 5282 Antar Berkas Secepatnya (Posisi Terbatas).
Dijual / Dikontrakkan Tanah DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774
Serbaneka H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428
Dijual Rumah DIJUAL rumah di jalan Umar Dar No. 26 Mamuju LT : 10x13 M2, LB: 10x13 M2 terdiri atas 3 lantai. Hub: 082 190 197 588
16
PARIWARA
RADAR SULBAR SELASA, 1 MEI 2012
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG POLEWALI Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 8 Polewali Telepon (0428) 21019, 21469, 22309, Facsimile 22310.
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN No.B. 1300– KC – XIII/ADK/05/2012 MenunjukPengumumanPertama lelang Eksekusi Hak tanggunganNomor :B.1214-KC_XIII/ADK/04/2012, tanggal,16April 2012. PT. BRI (Persero) TbkCabangPolewalidenganperantaraanKantor PelayananKekayaan Negara danLelangParepareakanmelakukanpenjualan di mukaumum (Lelang) Eksekusiberdasarkanpasal 6 UUHT terhadapobjekhaktanggungandaridebitur :
1.SAHABUDDIN Sebidang Tanah sesuaiSHM No. 643/Lantora, luas 150 M2terdaftaratasnamaSahabuddin, terletak di Kelurahan LantoraKecamatanPolewaliKab. PolewaliMandar, berikutbangunan yang berdiri di atasnyadenganharga limit Rp. 200.000.000,,UangjaminansebesarRp. 40.000.000,-
2.SURIADY Sebidang Tanah sesuaiSHM No. 453/Wattang, luas 187M2terdaftaratasnamaHajjaSuharni Hakim Nur, terletakdiKel. Wattang Kecamatan Perwakilan Binuang Kab. PolewaliMandar (dahuluKab. PolewaliMamasa ), berikutbangunan yang berdiri di atasnyadenganharga limit Rp. 147.000.000,-, UangjaminansebesarRp. 29.400.000,-
3.M. TAUFIK MUSTAMAN, SE Sebidang Tanah sesuaiSHM 728 DesaBanuaBaru,luas 118 M2,,terdaftaratasnamaMuhammad TaufikMustamanSarjanaEkonomi, terletak di DesaBanuaBaruKecamatanWonomulyoKabupatenPolewaliMandar, berikutbangunan yang berdiridiatasnyadenganharga limit Rp. 500.000.000,-, Uangjaminansebesar.Rp. 100.000.000,-
4.NURJANNAH a. Sebidangtanahsesuai SHM No. 882/Mapilli, luas 19.536M2,, terdaftaratasnamaNurjannah, terletak di DesaMapilliKecamatanMapilliKabupatenPolewaliMandar (DahuluKecamatanWonomulyo)berikutsegala yang tumbuh/ berdiridiatasnyadenganharga limit Rp. 264.000.000,-, UangjaminanRp. 52.800.000,-
b. Sebidangtanahsesuai SHM No. 572/Rappang, luas 9.188M2,, terdaftaratasnamaMuin, terletak di DesaRappangKecamatanTapangoKabupatenPolewaliMandar. Berikutsegala yang tumbuh/ berdiridiatasnyadenganharga limit Rp. 100.000.000,-,UangjaminansebesarRp. 20.000.000,-
c. Sebidangtanahsesuai SHM No. 1207/Rappang, luas 493M2,, terdaftaratasnama M. Azis, terletak di DesaRappangKecamatanTapangoKabupatenPolewaliMandar. Berikutbangunan yang berdiridiatasnyadenganharga limit Rp. 114.000.000,-, UangjaminansebesarRp. 22.800.000,-
5.ANNA WARNA ABDULLAH, SE Sebidang Tanah sesuaiSHM No. 1186/Kel. PolewaliterdaftaratasnamaAnna Warna Abdullah, SE, luas 110 M2,, terletak di Kel. PolewaliKecamatanPolewaliKab.PolewaliMandar (dahuluKab. PolewaliMamasa), Berikutbangunan yang berdiridiatasnyadenganharga limit Rp. 230.000.000,-, UangjaminansebesarRp. 46.000.000,-
Pelaksanaan Lelang : Hari/tanggal Pukul Tempat Lelang
: Selasa, 15 Mei 2012 : 10.00 WITA : Kantor PT. BANK RAKYAT INDONEIS (Persero) Tbk. Cabang Polewali Jalan Ahmad Yani No. 8 Polewali.
Syarat dan Tata Cara Lelang : 1. Penawaran lelang dilakukan langsung secara lisan naik-naik. 2. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang ke Rekening Penampungan Lelang KPKNL Pare-Pare Nomor : 0064.01.000441.30.3pada PT. BRI (Persero), Tbk. Cabang Parepare yang sudah harus efektif selambat-lambatnya 1(satu) hari kerja sebelum tanggal pelaksanaan lelang, kecuali jika besaran uang jaminan lelang yang sampai dengan Rp.20.000.000,- ( duapuluhjuta rupiah ) dapat disetor tunai kepada Pejabat Lelang 1 (satu) jam sebelum pelaksanaan lelang dimulai. 3. Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang wajib melakukan pelunasan pembayaran lelang paling lambat 3 (tiga) harikerjasetelahpelaksanaanlelang. 4. Peminat lelang dapat melihat barang dimaksud di alamat tersebut di atas. 5. Pesertalelang dianggap telah mengetahui keberadaan dan kondisi objek lelang. 6. Objek yang akandilelangsewaktu-waktudapatditunda/dibatalkansebelumpelaksanaanlelangberdasarkanketentuan yang berlaku, dancalonpembelitidakdiperkenankanmengajukantuntutanapapun. 7. Keterangan lebihlanjut dapat diperoleh di PT.BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk.CabangPolewali , Telepon 0428-21019, atau KPKNL Parepare , jalan Ahmad Yani Km 3 Lapadde, Telepon 0421-26678. Ataukepada: * Point 1 : Sdr. H.Abd.Samad Hp.0815 2554060 * Point 2 : Sdr. RahmatPerdana HP.081342624550 * Point 3 : Sdr. BazukiSulistoyo HP.0813 4276 2708 * Point 4 - 5 : Sdr. S u b a d r i Hp.0813 4394 5538 Keterangan lebih lanjut dapat langsung menghubungi Kantor BRI Cabang Polewali pada jam kerja.
Polewali, 01 Mei 2012 TTD Imam KusumaBudirahardjo PemimpinCabang