10 Juni 2004 - 10 Juni 2012
JUMAT 22 JUNI 2012
RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat
www.radar-sulbar.com
Fokker Jatuh Hanguskan 8 Rumah
FOTO : ARUNDONO W/JPNN
NAAS. Pesawat Fokker 27 milik TNI AU yang jatuh menimpa rumah di kawasan Halim Perdanakusumah, Kamis, 21 Juni 2012.
JAKARTA -- Berdasarkan data terakhir yang dirilis oleh Dinas Penerangan TNI-AU, korban jatuhnya pesawat Fokker 27 mencapai 10 orang. Bahkan, Lettu Penerbang Paulus Adi P (co-pilot) yang ditemukan kritis dan telah dilarikan ke ICU, juga dinyatakan telah meninggal dunia di rumah sakit. Ke-10 korban tewas tersebut, terdiri dari 7 awak pesawat dan 3 orang sipil. Baca HAL 7
Pembantaian Westerling di Galung Lombok
Belasan Korban Masih Hidup REPORTER: M RIDWAN ALIMUDDIN EDITOR: MUHAMMAD ILHAM
KEUANGAN
LPKD Mamuju WDP SDK: 2013 Saya Yakin WTP MAMUJU -- Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Mamuju tahun 2011, mendapat penilaian Wajar Dengan Pengecualian (WDP) berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sulbar. Bupati Mamuju Suhardi Duka (SDK), mengatakan, opini WDP yang diraih pemerintahan yang dimpimpinnya dianggap sudah sepantasnya. Sebab dalam hasil audit BPK pada pengelolaan keuangan Pemkab Mamuju tahun 2011, masih terdapat temuan Rp 700 juta. "Tapi dana-dana tersebut menjadi temuan karena kesalahan administrasi pada pengelolannya. Jadi itu bukan disalahgunakan. Makanya nanti saya akan tindaklanjuti sesuai rekomendasi BPK," urai SDK, Kamis 21 Juni. SDK menegaskan, opini WDP dari BPK terhadap pengelolaan keuangan Pemkab Mamuju memang sudah diperkirakan. Sebab pada tahun-tahun sebelumnya juga mendapat penilaian yang sama. Namun target untuk meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tahun 2013 akan berusaha dikejar. "Makanya sejak sekarang jajaran saya terus melakukan penataan administrasi dan pengelolaan keuangan. Saya yakin tahun depan kami bisa mencapai WTP," optimis SDK. Sebelumnya, Sekkab Mamuju Habsi Wahid, menjelaskan jika opini WDP diperoleh karena BPK menilai Pemkab Mamuju masih perlu mengoptimalkan penataan aset daerah. Beberapa aset yang dimaksud diantaranya aset pembangunan jalan, drainase, kantor pemerintahan dan termasuk tanah atau lahan milik pemerintah.
RADAR/M. RIDWAN ALIMUDDIN.
MAMUJU -- Jumlah korban pembataian 40.000 jiwa di Galung Lombok, Tinambung, oleh tentara Belanda pimpinan Westerling, pada 1 Februari 1947 silam, diperkirakan masih banyak yang hidup. Kira-kira jumlahnya antara 15 sampai 20 orang. Para korban yang dapat menjadi saksi peristiwa tersebut tersebar mulai dari Baruga Kabupaten Majene hingga Tinambung Kabupaten Polman. Berdasarkan hasil penelusuran Lembaga Advokasi Korban 40.000 Jiwa Galung Lombok Sulbar, yang dimpimpin Samad Bonang (Ketua) bersama Thalib Banru (Sekretaris), didapati fakta bahwa masih ada janda dan anak kandung ddari korban pembantaian pasukan Depot Speciale Troepen (DST) atau Pasukan Westerling. Menurut Sekretaris Lembaga Advokasi Korban 40.000 Jiwa Galung Lombok Sulbar, Thalib Banru, pendataan tersebut dilakukan untuk membantu dan memfasilitasi para ahli waris korban untuk memohonkan gugatan kepada Pemerintah Belanda. "Dari pendataan yang telah dilakukan, sekira 8.00 korban jiwa pada peristiwan pembataian. Ada juga korban luka, saksi mata, dan istri korban yang masih hidup. Jumlahnya mencapai 20 orang," ujar Thalib Banru, Kamis, 21 Juni, malam. Sebelumnya sudah ada empat saksi mata yang memberikan keterangan. Mereka adalah Hama dari Lekopa'dis, Unding dari Lawarang, Harun dari Lemosusu, dan Bayallangi dari Soreang, Majene. "Saya dulu ikut bapak saya sama-sama ke Galung Lombok. Kami tidak pisah, bapak saya melarang. Saya saksikan betul bagaimana orang-orang yang berkumpul ditembak tentara Belanda. Orang Belanda asli hanya beberapa orang, yang banyak orang Ambon," cerita Harun atas kesaksiannya.
DIBOPONG. Istri korban pembantaian oleh tentara Belanda di Galung Lombok, Hj Bayallangi, dan salah satu korban yang masih hidup, Hama’, dibopong keluarganya sehabis berziarah di taman makam pahlawan korban 40.000 jiwa di Galung Lombok, Tinambung, Polewali Mandar (Polman), Selasa, 19 Junii 2012.
Subsidi Pupuk Dipangkas Rp 3 T
Baca HAL 7
JAKARTA -- Gagalnya pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi, berimbas pada pengurangan subsidi pupuk sebesar Rp 3 triliun menjadi Rp 13,9 triliun, dari alokasi sebelumnya sebesar Rp 16,9 triliun. Pengurangan subsidi pupuk ini berdampak kepada penurunan produksi bahan pangan di dalam negeri. "Dalam APBN 2012
Baca HAL 7
subsidi pupuk itu sebesar Rp16,9 trliun, namun dalam APBN-P diturunkan menjadi Rp13,9 triliun, karena BBM tidak jadi naik, maka anggaran untuk pupuk dipotong,� ujar Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC), Bambang Tjahjono di Jakarta, Kamis, 21 Juni. Pengurangan subsidi pupuk tersebut akan berdampak kepada produksi
padi, jagung dan kedelai di Indonesia. Pasalnya, harga pupuk akan meningkat sehingga para petani mengurangi pemakaian pupuk. “Pengaruh penguranan subsidi pupuk ke pangan adalah harga pupuk meningkat sementara produksi padi, jagung, kedelai dan tebu menurun," tegasnya. Baca HAL 7
Disetujui, Pimpinan DPRD Desak Pemanfaatan LPMP
Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya. Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU
0426-22138
www.pln.co.id
JAKARTA -- Pimpinan DPRD Sulbar mendesak pemerintah pusat segera mengisi formasi jabatan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sulbar. Olehnya, Wakil Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin dan AM Natsir Nawawi, mendatangi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Jakarta, Kamis 21 Juni. Keduanya ditemui pejabat Badan Pengembangan SDM Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Kemendikbud, Sam Yhon. Pihak kementerian menjanjikan
radarsulbar01@gmail.com
segera mengaktifkan LPMP Sulbar yang terletak di Rangas Kabupaten Majene. "Secepatnya, dalam waktu tidak begitu lama segera beroperasi," papar Arifin usai pertemuan. Terlebih, kerena kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan dan RB) juga telah menyetujui pembentukan struktur organisasi LPMP Sulbar. Ini ditandai dengan terbitnya surat persetujuan Kemenpan dan RB Nomor: B/3139/M.PAN-RB/12/ 2011, perihal rancangan Permendikbud tentang penataan unit pelaksana teknis di Kemendikbud dan pembentukan LPMP Sulbar.
Dengan demikian, kata Arifin, penantian masyarakat Sulbar selama tiga tahun lebih segera terpenuhi. Betapa tidak, bangunan fisik kompleks LPMP Sulbar telah rampung sejak 2009 lalu, namun hingga kini belum juga beroperasi. "Dengan kehadiran LPMP di Majene, image kota pendidikan Majene akan semakin kuat. Dan bagaimana fasilitas ini bisa dimaksimalkan meningkatkan mutu pendidikan di daerah," ketus Arifin. Legislator Sulbar dua periode ini, menambahkan, percepatan operasional LPMP Sulbar juga salah
portal radar sulbar
satu manfaat kedatangan Wapres di Majene awal tahun 2011 lalu. Pihak Kemendikbud sendiri mengapresiasi adanya dorongan kuat dari pemerintah daerah melalui wakil rakyat di DPRD Sulbar. Sehingga mempercepat proses persetujuan. Wakil Ketua DPRD Sulbar lainnya, AM Natsir Nawawi menegaskan, pihak kementerian menjanjikan dalam satu hingga dua pekan kedepan, struktur pengelolaan LPMP Sulbar akan terisi. "Banyak daerah yang kita dahului untuk LPMP ini. Itu karena Baca HAL 7
Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000
2
Ekonomi
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBA
1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur
H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur
H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar
H. Ismail Zainuddin Sekretaris
H. Aladin S. Mengga
H. Mujirin M. Yamin
Wakil Gubernur Sulbar
Kepala DIPENDA Prov. Sulbar
Harga Gas Naik 1 September JAKARTA -- Setelah perdebatan yang bergulir panjang, akhirnya Pemerintah dan pelaku industri mencapai kesamaan pandangan mengenai pemberlakuan dan kenaikan harga gas. Kementerian Perindustrian menetapkan kenaikan harga gas akan resmi berlaku pada 1 September 2012 mendatang. Beberapa keputusan lain seperti persentase kenaikan dan kemungkinan adanya pengembalian pembayaran (refund) kepada pengusaha, bakal diputuskan dalam tempo enam hari ke depan. Menteri Perindustrian M.S Hidayat mengungkapkan mundurnya jadwal kenaikan harga gas tersebut mengakomodasi usulan industri supaya penerapan bisa menunggu usai Lebaran. Sementara untuk perusahaan yang terlanjur membayar kenaikan sebesar 55 persen sejak penetapan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) pada 16 Mei 2012 lalu,
maka ada kemungkinan dilakukan refund. "Saya kira 90 persen pengusaha diam-diam patuh membayar. Namun ternyata kalau tidak bayar sesuai harga baru karena"deadline, gasnya bakal diputus PGN. Jadi bukan berarti industri setuju. Karena itu kami butuh seminggu untuk memutuskan ada refund atau tidak," ungkap Hidayat usai mengadakan pertemuan dengan pihak-pihak yang terkait dengan gas, yakni PGN dan asosiasi industri, di kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Rabu 20 Juni. Hidayat menerangkan, perundingan selama sepekan ke depan ini akan berlangsung secara business to business (b to b), antara anggota asosiasi dengan tim PGN. Dia pun melarang adanya pembicaraan di luar ketentuan, dan pertemuan yang direncanakan harus dilaksanakan secara gradual. Pria yang pernah menjabat
sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ini menegaskan, dalam kontrak baru mendatang, harus ada pasal penting yang dimasukkan. Yakni jaminan pasokan gas yang kontinyu, sesuai dengan kebutuhan pengguna gas industri. "Harus dijamin Direktur Utama PGN. Tentu saja jaminan itu juga dijamin oleh pasokan hulu. Nanti bersamasama internal Pemerintah akan membicarakan dengan sektor hulu," paparnya." Staf Khusus Menteri Perindustrian Benny Soetrisno mengatakan saat ini pengusaha telah membayar ketentuan harga gas baru yang naik 55 persen menjadi USD 10.2 per British Thermal Unit (mmbtu) dari USD 6,7 mmbtu, yang berlaku pada 16 Mei 2012 lalu. Menurut Benny, pengusaha membayar untuk periode Mei hingga Agustus. "Nanti kita tunggu keputusan. Kalau belu ada kesepakatan, berarti"refund. Nanti kita
lihat apakah keputusan berlaku retroaktif atau tidak," jelas Benny. "PLN dan Pajak melakukan hal yang sama juga (refund)," lanjutnya. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengatakan pihaknya saat ini masih menghitung besaran kenaikan gas secara pasti, termasuk mekanisme kenaikan secara bertahap atau sekaligus. "Saya sedang hitung juga berapa sih toleransi yang masih mereka terima soal kenaikan gas," paparnya. Seperti diketahui, PGN melakukan penyesuaian harga gas ke Industri khusu di wilayah Jawa Barat sebesar USD 10,2 per mmbtu, dari yang sebelumnya USD 6,7 mmbtu. Sekjen Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman (Gapmmi) Franky Sibarani memaparka pihaknya sebenarnya tak menolak kenaikan harga gas. Asalkan, ungkap dia, peningkatkan harga gas ini seharusnya dilaku-
kan secara bertahap hingga 2014. Misalnya, skema kenaikan harga gas pada Juli sebesar 15 persen menjadi USD 5,82 per
mmbtu, lalu pada Januari 2013 naik lagi 11 persen menjadi USD 6,4 per mmbtu. Begitu juga pada Juli 2013, harga gas bisa naik 11 persen
menjadi USD 7 mmbtu, dan terakhir pada Januari 2014, posisi harga gas mencapai USD 7,7 atau naik 11 persen. (jpnn)
Anda Butuh KAMBING Telah Hadir di Kota Mamuju ASIFA AQIQAH Menyediakan Kambing Aqiqah dan Qurban MENJUAL DAN MEMOTONG KAMBING SECARA SYARI'AH GRATIS dipotongkan, dikuliti dan diantar sampai tujuan ALAMAT: Jalan Musa Karim, Belakang Kantor KPU Sulbar Contak Person: ZAINUDDIN (HP: 0813.5584.1326)
NET
Rubrik Khusus Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Sulawesi Barat perundang-undangan retribusi diwajibkan untuk melakukan pembayaran retribusi, termasuk pemungut atau pemotong retribusi jasa umum. Paragraf 2 Cara Mengukur Tingkat Pasal 14 PERATURAN DAERAH PROVINSI SULAWESI BARAT Cara mengukur tingkat penggunaan jasa dihitung berdasarkan jenis pelayanan pendidikan. NOMOR 01 TAHUN 2012 Paragraf 3 TENTANG Prinsip dan Sasaran Dalam Penetapan Tarif Retribusi RETRIBUSI JASA UMUM Pasal 15 (1) Prinsip dan sasaran dalam penetapan tarif retribusi adalah dengan memperha DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA tikan kemampuan biaya penyediaan jasa yang bersangkutan, kemampuan GUBERNUR SULAWESI BARAT, masyarakat, aspek keadilan, dan efektivitas pengendalian atas pelayanan terse but. Pasal 9 Struktur dan besarnya tarif Retribusi Jasa Umum , sebagaimana tercantum dalam lampi- (2) Biaya sebagaimana dimaksud ayat (1) meliputi biaya operasi dan pemeli haraan biaya bunga, dan biaya modal. ran I, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. (3) Dalam hal penetapan tarif sepenuhnya memperhatikan biaya penyediaan Bagian Kedua jasa, penetapan tarif hanya untuk menutup sebagian biaya. Retribusi Pelayanan Pendidikan Paragraf 4 Paragraf 1 Struktur dan Besarnya Tarif Retribusi Nama, Objek, Subjek dan Wajib Retribusi Pasal 16 Pasal 10 Struktur dan besarnya tarif retribusi sebagaimana tercantum dalam lampiran II, Dengan nama retribusi pelayanan pendidikan dipungut retribusi atas pelayanan pendidikan. yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Pasal 11 Bagian Ketiga (1) Objek retribusi pelayanan pendidikan adalah pelayanan penyelenggaraan pendidi Retribusi Penggantian Biaya Cetak Peta kan dan pelatihan teknis oleh pemerintah daerah. Paragraf 1 (2) Dikecualikan dari objek retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah : Nama, Objek, Subjek dan Wajib Retribusi a. pelayanan pendidikan dasar dan menengah yang diselenggarakan oleh pemerin Pasal 17 tah daerah. Dengan nama retribusi penggantian biaya cetak peta dipungut retribusi atas pemb. pendidikan/pelatihan yang diselenggarakan oleh pemerintah. buatan/cetak peta. c. pendidikan/pelatihan yan diselenggrakan oleh BUMN, BUMD, dan Pasal 18 d. pendidikan/pelatihan yang diselenggarakan oleh pihak swasta. (1) Objek retribusi adalah penyediaan cetak peta yang dibuat oleh Pemerintah Pasal 12 Daerah. Subjek retribusi adalah orang pribadi atau badan yang menggunakan / menikmati pelayan- (2) Dikecualikan dari obyek retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ter an pendidikan dan pendidikan teknis yang disediakan oleh Pemerintah Daerah. hadap penyediaan cetak peta untuk kawasan tertentu. Pasal 13 (3) Penetapan Kawasan tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetap Wajib Retribusi adalah orang pribadi atau badan yang menurut ketentuan peraturan kan dengan Peraturan Gubernur.
INFO SULBAR
Pasal 19 Subjek retribusi adalah orang pribadi atau badan yang menggunakan / menikmati pelayanan cetak peta yang disediakan oleh Pemerintah Daerah. Pasal 20 Wajib retribusi adalah orang pribadi atau badan yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan retribusi diwajibkan untuk melakukan pembayaran retribusi, termasuk pemungut atau pemotong retribusi penggantian biaya cetak peta. Paragraf 2 Cara Mengukur Tingkat Penggunaan Jasa Pasal 21 Cara mengukur tingkat penggunaan jasa diukur berdasarkan peta yang dicetak/ diberikan. Paragraf 3 Prinsip dan Sasaran Dalam Penetapan Tarif Retribusi Pasal 22 (1) Prinsip dan sasaran dalam penetapan tarif retribusi adalah dengan memper hatikan kemampuan biaya penyediaan jasa yang bersangkutan, kemam puan masyarakat, aspek keadilan, dan efektivitas pengendalian atas pelay anan tersebut. (2) Biaya sebagaimana dimaksud ayat (1) meliputi biaya operasi dan pemeli haraan biaya bunga, dan biaya modal. (3) Dalam hal penetapan tarif sepenuhnya memperhatikan biaya penyediaan jasa, penetapan tarif hanya untuk menutup sebagian biaya. (4) Retribusi Penggantian Biaya Cetak peta hanya memperhitungkan biaya pencetakan dan pengadministrasian. Paragraf 4 Struktur dan Besarnya Tarif Retribusi Pasal 23 (1) Dasar penetapan besarnya tarif adalah berdasarkan skala, jenis peta *citra Jenis* yang digunakan dan ukuran/jenis kertas (2) Struktur dan besarnya tarif retribusi sebagaimana tercantum dalam Lmpi ran III, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Bersambung
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
DOK. RADAR
Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga, saat berbincang dengan anggota Komisi II DPR-RI mengenai pembentukan daerah otonomi baru di Sulbar.
DOK. RADAR
Asisten I Pemprov Sulbar Aksan Djalaluddin dan Kepala Bappeda Sulbar Mujirin M. Yamin, duduk berdampingan ketika menghadiri sebuah pertemuan di Hotel d’Maleo Mamuju.
Mamuju 3
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU
"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI I Meningkatkan Perekonomian Daerah melalui pemberdayaan perekonomian rakyat, pemerataan Pendapatan di Masyarakat, Pembangunan daya Tarik, daya tahan dan daya saing perekonomian daerah TUJUAN 1. Pembentukan Lembaga Ekonomi yang Berbasis Syariah SASARAN Terbentuknya Lembaga Ekonomi berbasis syariah yang referensentatif pada wilayah-wilayah pertumbuhan Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju
Wakil Bupati Mamuju
Sekda Mamuju
Mukhtar Belo: Penyaluran Pupuk Kewenangan Kabupaten
Petani Desak Penyaluran Pupuk Kakao EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
MAMUJU -- Ratusan petani kakao dari beberapa kecamatan di Mamuju mendatangi Kantor Gubernur Sulbar, Kamis 21 Juni. Kedatangan petani untuk mendesak Pemprov Sulbar segera menyalurkan bantuan pupuk kakao dari Gerakan Nasional Peningkatan Produksi dan Mutu Kakao (Gernas Pro-Kakao) Sulbar. Petani mendatangi Kantor Gubernur Sulbar dengan menggunakan puluhan sepeda motor dan beberapa unit truk. Dalam aksinya, petani meminta Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh memberikan penjelasan atas keterlambatan penyaluran sekaligus berjanji menyalurkan pupuk dalam waktu singkat. "Kami mempertanyakan kenapa hingga kini pupuk kakao belum juga disalurkan, padahal tender pengadaan pupuk sudah dilakukan sejak Februari lalu. Gubernur Sulbar harus turun ke lapangan untuk melihat kondisi petani di Mamuju," ujar koordinator petani, Mas'ud, dalam orasinya. Pembagian pupuk yang dituntut petani ini merupakan bantuan dari program Gernas Pro-Kakao tahun 2012. Anggaran pupuk tersebut sekira Rp 35 miliar dari
APBN untuk lima kabupaten di Sulbar. Seperti tahun-tahun sebelumnya, proses tender pengadaan pupuk berlangsung di Dinas Perkebunan (Disbun) Sulbar. Menurut Mas'ud, petani sangat membutuhkan pupuk tersebut sehingga secepatnya disalurkan. Dikhawatirkan, jika pupuk tidak tersalur maka tanaman kakao yang akan diolah tidak mampu berproduksi secara maksimal. Dalam orasinya, Masud juga meminta Gubernur melakukan evaluasi terhadap kinerja Disbun Sulbar sebagai instansi yang bertanggung jawab terhadap penyaluran pupuk kakao di Sulbar, karena pupuk belum sampai ke petani. Sempat terjadi ketegangan dalam aksi ini, sebab massa meminta agar Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh menemui petani. Padahal, Anwar Adnan Saleh sedang tidak berada di tempat dan diwakilkan kepada Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar Ismail Zainuddin yang didampingi Kepala Disbun Sulbar Mukhtar Belo untuk memberikan penjelasan kepada petani. Namun karena petani enggan menerima penjelasan jika tidak disampaikan langsung oleh Gubernur Anwar Adnan Saleh, petani akhirnya memilih meninggalkan lokasi dan mem-
bubarkan diri dengan tertib. Atas tuntutan petani, Kepala Disbun Sulbar Mukhtar Belo menyatakan pengiriman pupuk sedang dalam proses. Jika tak ada halangan di lautan, kapal pengangkut pupuk yang berangkat dari Surabaya tiba hari ini di pelabuhan Makassar. Selanjutnya, pupuk akan diangkut ke Sulbar dan langsung disebarkan ke masing-masing kabupaten. "Bukan kami yang menyalurkan pupuk, itu merupakan kewenangan dari kabupaten bersama rekanan. Seperti tahun sebelumnya, kami hanya melakukan proses tender karena DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran,red) turun di provinsi, dan ini adalah aturan dari pusat," kata Mukhtar kepada Radar Sulbar saat dikonfirmasi di ruang kerja Sekprov Sulbar. Mukhtar menandaskan, tahun ini merupakan yang pertama kalinya tender pupuk dapat dilakukan lebih awal yaitu bulan April. Sejak program Gernas Pro-Kakao ini dilaunching beberapa tahun lalu, tender pengadaan pupuk paling cepat dilakukan pada bulan Agustus dengan alasan keterlambatan DIPA dari pusat. "Jadi keliru kalau dikatakan tender pada Februari, karena sebenarnya tendernya kita lakukan April lalu. Proses pengadaan pupuk butuh
RADAR/SUDIRMAN SAMUAL
TUNTUT PENYALURAN PUPUK. Ratusan petani kakao dari Kabupaten Mamuju mendatangi Kantor Gubernur Sulbar untuk menuntut percepatan penyaluran pupuk Gernas Pro-Kakao Sulbar, Kamis 21 Juni 2012
waktu karena racikan untuk setiap daerah berbeda-beda sesuai jenis tanah. Kami perkirakan awal pekan
depan sudah tiba di kabupaten untuk disalurkan. Kabupaten yang berwenang menyalurkan karena mere-
Sulbar Diimbau Tetapkan Benih Unggul MAMUJU -- Dalam rangka meningkatkan produksi padi di provinsi ini, Pemprov Sulbar diimbau segera menetapkan benih padi unggul yang cocok dikembangkan di daerah ini. Benih unggul yang hendak dipilih untuk dikembangkan di Sulbar harus dianggap cocok dengan kondisi wilayah Sulbar. Peneliti Balai Besar Penelitian Padi Kementrian Pertanian, I Putu Wardana, dalam acara diskusi pertanian di Kantor Gubernur Sulbar menyatakan terdapat 200 varietas benih unggul di Indonesia. Penetapan bibit unggul yang cocok di Sulbar sangat penting dalam rangka mendukung peningkatan kualitas, mutu serta produksi padi di Sulbar. "Dengan pertimbangan iklim, maupun kondisi dataran yang ada di Sulbar hendaknya ditetapkan benih unggul yang cocok. Apabila berdasarkan penelitian ditetapkan benih padi yang cocok dikembangkan di Sulbar,pemerintah di tingkat pusat juga akan segera memasok benih padi unggul tersebut untuk dikembangkan petani padi," ujar Putu Wardana. Dikatakan, peningkatan mutu serta produksi padi akan
terus dikembangkan di Sulbar untuk mendukung program Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN). Bila benih unggul Sulbar dikembangkan maka produksi padi di daerah ini yang mencapai sekira 363 ton per tahun dapat terus meningkat di masa mendatang. Penetapan benih unggul ini juga sekaitan dengan kegiatan Pemprov Sulbar membuka areal percontohan pengembangan tanaman padi nasional seluas 1.000 hektar. Areal percontohan berada di Kabupaten Mamuju seluas 500 hektar dan Kabupaten Polman juga seluas 500 hektar. Areal percontohan itu dibangun untuk menjadi acuan pengembangan dalam rangka upaya pemerintah di Sulbar meningkatkan kualitas dan mutu tanaman padi di Sulbar. "Kualitas tanaman padi Sulbar belum begitu baik sehingga akan dikembangkan tanaman padi dengan menggunakan teknologi pertanian yang dapat menggenjot peningkatan kualitas dan mutu tanaman padi disamping juga untuk peningkatan produksinya," kata Kepala Bidang Tanaman Pan-
EKSEKUTIF MAMUJU
gan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Sulbar, Supriyatno. Pengembangan areal percontohan di Sulbar butuh dukungan pemerintah pusat dengan memasok teknologi pertanian yang dapat untuk mengembangkan kualitas serta mutu tanaman padi. Di samping itu, juga untuk peningkatan produksi di Sulbar. "Benih, pupuk, serta teknologi pertanian unggulan harap dibantu pemerintah pusat agar areal percontohan pengembangan tanaman padi Sulbar dapat berkembang," kata Supriyatno dalam diskusi pertanian tersebut. Menurut Supriyatno, Sulbar berupaya keras mendorong peningkatan kualitas dan mutu pertanian padi dalam rangka mendukung upaya pemerintah di tingkat pusat mendorong P2BN. "Kami butuh bantuan dari pusat karena kualitas beras Sulbar masih di bawah beras Sulsel sehingga butuh ditingkatkan lagi," sebut Supriyatno. Kualitas beras Sulbar masih rendah karena penanganan pascapanen dan pengolahan hasil panen masih kurang memadai akibat tidak didukung teknologi pertanian. (dir)
ka yang tahu petani dan lahan yang akan menerima bantuan," pungkas Mukhtar siang kemarin. (*)
Surplus Beras Sulbar 80 Ribu Ton
RADAR/SUDIRMAN SAMUAL
ORASI. Koordinator petani Mamuju, Mas’ud, menyampaikan orasi di depan Kantor Gubernur Sulbar, Kamis 21 Juni 2012.
MAMUJU -- Sulbar berhasil memenuhi target swasembada beras untuk tahun 2011 dengan surplus yang mencapai sekira 80 ribu ton. Dengan begitu, provinsi ini tidak akan mengalami kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan beras. Produksi padi Sulbar mencapai 363 ribu ton Gabah Kering Giling (GKG) pada tahun 2011 sehingga membuat daerah itu surplus beras 80 ribu ton. Surplus ini juga terjadi karena tingginya produksi beras dibandingkan konsumsi masyarakat. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Sulbar, Muhammad Abduh, saat dikonfirmasi menyatakan surplus beras sekitar 80 ribu ton itu karena membaiknya produksi beras petani pada 2011. "Surplus ini membuat masyarakat Sulbar tidak akan kekurangan pangan. Stok beras aman hingga enam bulan mendatang, surplus di Sulbar akan selalu terjadi karena program pemerintah terus meningkatkan produksi padi petani," kata Abduh. Menurutnya, program pemerintah yang terus memberikan bibit unggul kepada petani telah membuat produksi padi meningkat cukup signifikan. Di samping itu, juga terjadi perluasan areal tanaman padi melalui program pencetakan sawah yang dicanangkan di Sulbar. "Program kita berupa pembagian benih unggul, perluasan areal tanaman, penerapan teknologi pertanian, serta peningkatan sarana dan prasarana alat pertanian padi sangat efektif mendongkrak produksi sehingga surplus beras terjadi," lanjut Abduh. Surplus beras di provinsi termuda Indonesia ini sudah terjadi sejak tahun 2010 lalu yang mencapai sekira 120 ribu ton, sehingga Sulbar mengalami swasembada beras. (dir)
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju
RADAR/MUHAMMAD RIDWAN ALIMUDDIN
PRESENTASE. Konsultan Ekonomi Pemkab Mamuju, Syarkawi Rauf, sedang mempresentasekan potensi alur investasi daerah di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mamuju
4
Parlementaria
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.
Anwar Adnan Saleh GUBERNUR
Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD
PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera
Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)
Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS
H. ARSYAD, S.Sos., M.Si
H. BAHARUDDIN, S.Sos
KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN
KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY
Transportasi Jemaah Haji akan Diperdakan REPORTER: KADIR TANNIEWA EDITOR: AMRI MAKKARUBA
MAJENE -- Tidak lama lagi Kabupaten Majene akan memiliki regulasi atau Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur transportasi darat jamaah haji dari Majene ke Asrama Sudiang Makassar ataupun sebaliknya. Hal ini ditandai dengan dilakukannya konsultasi di Kementerian Agama RI belum lama oleh Badan Legislasi (Baleg) DPRD Majene bersama tim Prolegda kabupaten terkait muatan pasal yang akan diatur kedalam Perda Transportasi Jamaah Haji. Materi Perda ini, nantinya akan mengatur biaya transportasi darat seluruh jamaah haji asal Kabupaten Majene. Ranperda tentang Transfortasi Jemaah Haji merupakan usul inisiatif DPRD Majene. Ketua Baleg DPRD Majene, Abdul Wahab, mengatakan, kon-
sultasi di Kementerian Agama di Jakarta dimaksudkan untuk mengoptimalkan muatan pasal demi pasal yang akan dimasukkan kedalam Perda Tansportasi Jamaah Haji. Dikatakan, muatan pasal pada Perda tersebut kemungkinan hanya mengatur seluruh biaya transportasi haji, mulai pemberangkatan maupun pemulangannya jamaah haji ke daerah, begitu juga dengan pengelolaan dana transportasi. "Itulah semua yang kita ingin perjelas dalam Perda ini. Misalkan transportasi untuk seluruh panitia siapa yang akan menanggung, tapi kemungkinan yang ditanggung cuma jamaah saja, tidak termasuk panitia. Kalau dana transportasi kemungkinan besar ditangani tim pengelola ibadah haji daerah," jelas Abd Wahab. Sebelumnya Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag)
NET
Majene, Basri K, mengakui, dari lima kabupaten di Sulbar
Majene merupakan kabupaten yang pertama mengatur trans-
portasi jemaah haji melalui perda. (*)
APKASI Dorong Pembentukan UU PPN dan PD JAKARTA -- Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) mendorong pembentukan Undang-undang (UU) Pengurusan Piutang Negara dan Piutang Daerah (PPN dan PD). Menurut Ketua APKASI, Isran Noor, keberadaan UU PPN dan PD dibutuhkan untuk mengoptimalisasikan pengurusan piutang daerah. “APKASI akan mendukung pembentukan UU PPN dan PD guna mencapai optimalisasi hasil pengurusan piutang daerah sehingga hak negara/daerah diterima dan terpenuhi,” kata Isran Noor pada rapat dengar pendapat (RDP) yang digelar Komisi XI DPR di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Kamis (21/6). APKASI diundang khusus oleh Panitia Kerja (Panja) RUU PPNPD Komisi XI DPR untuk memberikan masukan maupun
tanggapan tentang RUU PPNPD yang akan mengatur pemisahan kewenangan pengurusan piutang Negara dan piutang Daerah. Isran Noor yang juga Bupati Kutai Timur mengatakan, dalam Rancangan UU PPN dan PD harus dijelaskan mengenai penggunaan hasil lelang. " Perlu dijelaskan mengenai penggunaan hasil lelang, apakah akan dicatat pada penyelesaian Piutang Negara atau kepada Piutang Daerah,” ujarnya. Diakui Isran, masalah Piutang Daerah yang selama ini seringkali menghadapi kendala penagihan seperti piutang pajak, piutang penjualan aset daerah yang tidak terpakai serta kewajiban setor ke kas daerah. Termasuk kata dia, investasi nonpermanen yang dikeluarkan pemerintah daerah yang sudah jatuh tempo sering menyebab-
PARLEMENTARIA
kan piutang yang sulit ditagih seperti program program Pengembangan Ekonomi Rakyat (PER), Dana Penguatan Modal Usaha (DPMU), Layanan Prima Untuk Masyarakat (LAPIM) sampai Program Penggemukan Sapi dan Penggaduhan Hewan Ternak Masyarakat. Selain Isran, RDP yang digelar Panja RUU PPN dan PD ini juga dihadiri Ryaas Rasyid selaku Penasehata APKASI. Turut pula, Aang Hamid Suganda (Bupati Kuningan), JR. Saragih (Bupati Simalungun), David Bobihoe Akib (Bupati Gorontalo), Rina Iriani (Bupati Karanganyar) , Christiany Eugenia Paruntu (Bupati Minahasa Selatan), H. Syarif Mbuinga (Bupati Pohuwato), Saiful Ilah (Bupati Sidoarjo), Hatta Rachman (Bupati Maros), Rita
Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat
Widyasari (Bupati Kutai Kartanegara), Dadang M Naser (Bupati Bandung), Rendra Kresna (Bupati Malang) dan Ria Nosran (Bupati Pontianak). Pada kesempatan ini, Isran juga menjelaskan bahwa pengalihan piutang Negara menjadi piutang Daerah seperti Pajak Bumi Bangunan (PBB) akan mempengaruhi kewajaran kinerja neraca Pemerintah Daerah (Pemda). Kata dia, hal itu disebabkan oleh besarnya nilai material PBB yang di alihkan kepada Pemerintah Daerah, banyaknya tunggakan PBB yang sudah berpindahnya kepemilikan tanah dan bangunan sehingga sulit ditagih. Isran melanjutkan, kewajaran neraca Pemda juga pastinya akan dipengaruhi oleh besarnya nilai material PBB yang di alihkan kepada Pemerintah
Daerah, banyaknya tunggakan PBB yang sudah berpindahnya kepemilikan tanah dan bangunan sehingga sulit ditagih, termasuk tumpang tindihnya SPPT PBB karena tidak sesuai dengan kondisi dan keadaan di lapangan. "Adanya wajib pajak yang telah melunasi tetapi tercatat sebagai penunggak akibat catatan administrasi yang tidak melampiri Nomor Objek Pajak (NOP) juga ikut berpengaruh," ucapnya. Makanya, Isran menyarankan agar pelaksanaan UU PPN dan PD segera diefektifkan untuk mendukung kinerja Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. "Catatan tersebut merupakan salah satu hal yang mempersulit pemerintah daerah untuk memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian," pungkasnya. (jpnn)
Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju
ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD
FITRA Kritisi Lawatan Dua Panja Ke Mancanegara JAKARTA -- Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) kembali lawatan ke luar negeri sejumlah Anggota Komisi I DPR dengan dalih untuk mencari masukan bagi RUU Industri Strategis dan revisi UU Penyiaran. Lagi-lagi, FITRA mempersoalkan anggaran yang harus ditanggung negara demi membiayai para politisi Senayan melancong ke luar negeri. Koordinator Investigasi FITRA, Uchok Sky Khadafi, mengungkapkan, bila merujuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 84/PMK.02/2011 tentang Standar Biaya tahun anggaran 2012, maka alokasi anggaran yang terkuras untuk memenuhi lawatan Komisi I DPR ke tiga negara mencapai Rp 2,8 miliar. Anggaran itu terbagi untuk lawatan ke Brazil sebesar Rp 1,12 miliar, ke Washington DC sebesar Rp 1,08 dan ke Spanyol Rp 657juta. "Asumsi perhitungaan ini berdasarkan 10 orang anggota dewan, dengan waktu plesiran selama tujuh hari," kata Ucok di Jakarta, Rabu 20 Juni. Sayangnya, kata Uchok, perhitungaan alokasi anggaran plesiran anggota DPR belum mencakup anggaran bagi staf DPR. "Jadi sudah jelas, keberangkatan Komisi I ini hanya jalan-jalan plesiran, bukan mencari masukan RUU," ulasnya. Karenanya, kata Uchok, tak heran jika sejumlah anggota Komisi I DPR diam-diam berangkat ke luar negeri tanpa basa-basi ke publik. Padahal, DPR sudah seharusnya memperkenalkan RUU Industri Strategis dan RUU revisi UU Penyiaran ke publik terlebih dulu. "Perkenalkan dulu RUU-nya, jangan jalan-jalan dulu yang diutamakan. Kalau mau cari masukan RUU, bukan jalan-jalan ke luar negeri tapi gelar saja debat publik agar banyak ide muncul," cetusnya. Seperti diketahui, saat ini Komisi I DPR tengah menyiapkan RUU Industru Strategis dan draft revisi UU Penyiaran. Dalam rangka itu pula DPR sudah membentuk dua Panitia Kerja (Panja). Untuk Panja RUU Penyiaran akan melakukan lawatan ke Amerika Serikat dan Inggris. Sedangkan untuk Panja RUU Industri Strategis akan melawat ke Spanyol dan Brazil pada 1-7 Juli mendatang. (jpnn)
LEGISLATIF MAMUJU
RADAR/CHAERUL MARFAN
WAKIL Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin dan AM Natsir Nawawi saat brdiskusi dengan pihak Kemendikbud terkait LPMP Sulbar di Jakarta, Kami 21 Juni 2012.
Anggota DPRD Mamuju Arsal Aras, Hasanuddin Sailon, dan Firman Argo Waskito, ketika berbincang dengan sejumlah anggota KAPP Mamuju Tengah.
Pemilukada 5
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.
Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate
H Muhammdiyah Mansyur
Simon, SH
Thomas D
Ketua DPRD Kabupaten Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
PemilukadaDipercepat,GolkarTakMasalah EDITOR: AMRI MAKKARUBA
POLEWALI -- Adanya wacana Komisi Pemilihan Umum (KPU) Polewali Mandar mempercepat pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Polewali Mandar 2013 mendatang mendapat tanggapan dari berbagai kalangan. Salah satunya dari kader Partai Golkar Polewali Mandar, Hafid Pratama. Menurutnya rencana percepatan Pemilukada Polman 2013 yang dimajukan beberapa bulan dari waktu normal tidak ada masalah bagi Partai Golkar Polman. Kata Hafid karena sebagai partai besar tentunya sudah siap menghadapai konsekuensi perubahan tersebut. Kapanpun dilaksanakan bagi Partai Golkar sudah siap. "Jika sekarang pun digelar Pemilukada Polewali Mandar tidak masalah bagi Partai Golkar karena sejak dulu kami telah mempersiapkan diri menghada-
pai Pemilukada Polewali Mandar 2013 mendatang," terang Hafid yang juga Ketua PAC Partai Golkar Mapilli ini. Partai Golkar tidak mempermasalahkan rencana KPU Polman untuk mempercepat Pemilukada kalau itu demi kebaikan dan keinginan rakyat. Golkar pun tidak ada alasan untuk menolaknya sebab suara Golkar adalan suara rakyat. Akan tetapi pengambilan keputusan tetap harus melalui mekanisme partai. "Karena segala sesuatunya harus diputuskan melakui mekanisme partai termasuk persetujuan jika KPU mempercepat Pemilukada," tambahnya. Terkait figur yang akan diusung di Pemilukada Polewali Mandar, Hafid menegaskan walaupun belum ditetapkan secara resmi melalui mekanisme partai. Ia sangat meyakini nantinya Golkar sudah final mengusung Ketua DPD II Partai Golkar Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar. Terkait pasangannya hal ini masih menunggu hasil survei yang dilakukan Partai Golkar
karena keputusannya kembali ke mekanisme Partai Golkar. Sementara itu, Sekretarsi Partai Golkar Polewali Mandar, Abu Bakar Kadir ketika dihubungi secara terpisah mengatakan apa yang diwacanakan KPU Polewali Mandar untuk mempercepat Pemilukada perlu memang dibicarakan lebih serius dengan semua pihak terkhusus Pemkab dan DPRD
Polewali Mandar karena bagaimana pun juga wacana yang dilontarkan Ketua KPU Polman, Usman Suhuriah sangat tergantung dengan kesiapan penganggaran Pemilukada. Hal ini penting apalagi diwacanakan akan bersamaan dengan Pemilukada Mamasa demi menghidari mobilisasi massa didaerah perbatasan kedua kabupaten termasuk beririsan dengan
tahapan pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg). "Wacana ini memang perlu kita pikirkan secara bersamasama demi mengefektifkan kinerja KPU POLMAN antara Pemilukada dan Pileg 2014 yang hampir tahapannya bersamaan. Dimana tahapan Pemilukada antara April 2013 sedangkan Pileg tahapannya antara Juni 2013," tandas Abubakar. (*)
NET
PNS Tak Netral Semakin Vulgar Surat Edaran Gubernur hanya Retorika JAKARTA -- Sikap tak netral PNS (pegawai negeri sipil) seperti lurah dan camat dalam Pilkada DKI 2012 kian menjadi-jadi. Kondisi demikian membuat kalangan politisi semakin gerah. Belakangan ini banyak ditemukan aktivitas pemasangan alat peraga yang ditengarai melibatkan para lurah. Ketua DPW PPP DKI Jakarta Lulung Lunggana menyatakan, sikap tidak netral para PNS yang menjadi pamong di tengah masyarakat sudah menjadi rahasia umum. Keterlibatan para PNS itu sangat disesalkan oleh sebagian besar masyarakat ibu kota. Tanpa malu-malu, para lurah mengajak masyarakat untuk memilih pasangan calon incumbent. ”Ini bukti keterlibatan PNS. Seharusnya mereka bersikap netral agar pilkada berjalan
jujur dan adil,” ujar dia kepada INDOPOS (Grup JPNN), kemarin 20 Juni. Seharusnya, sambung Lulung, para lurah dan camat cukup mengajak masyarakat agar mempergunakan hak pilihnya pada 11 Juli mendatang. “Mengajak masyarakat agar tidak golput, itu yang bagus. Kenyataannya justru lurah menggiring ketua RT (rukun tetangga) dan RW (rukun warga) di suatu tempat dan diarahkan untuk mendukung calon tertentu,” sesal tokoh masyarakat Tanah Abang itu. Temuan akan sikap tidak netral PNS pejabat lurah di DKI juga diungkapkan Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Dwi Rio Sambodo. Salah satu kasus terjadi di kawasan Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur.
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber
Seorang lurah tidak segan-segan mengawal pemasangan baliho bergambar incumbent. “Lurahnya langsung berada di lokasi pemasangan baliho. Lurah sangat proaktif dalam penggalangan memenangkan incumbent,” beber dia. Rio juga mengungkapkan, sikap tidak netral lurah tersebut sempat mendapat teguran dari Panwaslu. Menurut dia, kondisi demikian sebagai bentuk loyalitas para lurah dan camat terhadap Gubernur Fauzi Bowo yang kini menjadi calon incumbent dalam Pilkada DKI. “Itu bentuk loyalitas yang salah. Ketika pimpinan bermain ke ranah politik, seharusnya lurah dan camat tidak boleh terlibat,” tandasnya. Terkait dengan keberadaan surat edaran gubernur tentang
pentingnya menjaga sikap netralitas PNS lingkungan Pemprov DKI, Rio menilai, hanya suatu formalitas saja. Sebab terjadi perbedaan mencolok substansi surat edaran dengan kenyataan di lapangan. “Terbukti dengan kasus Lurah Gondangdia yang mengajak warga untuk memilih pasangan incumbent. Pola seperti ini terjadi di semua kelurahan. Sebuah gerakan yang sistematis,” tuturnya. Karena itu, Rio mendesak Panwaslu DKI Jakarta lebih proaktif dalam mengawasi proses tahapan Pilkada DKI 2012. Sebab banyak ditemukan pelanggaran. Tentunya setiap temuan harus diiringi dengan pengenaan sanksi tegas, terutama kalangan PNS yang bersikap tidak netral. “Kami pernah menyampaikan ke Panwaslu agar
proaktif,” ungkapnya. Di sisi lain, Anggota Panwaslu Jakarta Pusat Abdillah Pahresi menuturkan, kasus Lurah Gondangdia tengah dalam proses kajian di Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) yang terdiri dari Panwaslu, Kejaksaan dan Kepolisian. “Kemungkinan akan ada keputusan pekan depan,” imbuhnya. Dasar hukum pelaporan ini adalah pasal 80 UU no 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah no 53/ 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) pasal 4 angka 15 jo pasal 5 jo pasal 6 jo pasal 7. Dan pasal 116 ayat 4 jo Putusan Mahkamah Konstitusi No17/PUU-X/2012. Pelakunya diancam hukuman pidana penjara minimal 1 bulan dan maksimal 6 bulan. (jpnn)
DPT Bermasalah, KPU DKI Dituding Langgar Kode Etik JAKARTA -- Koalisi empat tim advokasi pasangan calon gubernur DKI Jakarta melaporkan Ketua KPU DKI, Dahliah Umar dan Ketua Pokja Pendataan Pemilih KPU DKI, Aminullah ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Kedua komisoner tersebut dinilai bertindak tidak profesional dan melakukan pelanggaran kode etik dalam menetapkan daftar pemilih tetap (DPT). "Kami datang ke Dewan Kehormatan untuk melaporkan saudari Dahliah Umar dan Ketua Pokja Pendataan Pemilih, Aminullah karena kerjanya tidak profesional," ujar anggota koalisi, Sirra Prayuna di hadapan anggota DKPP di gedung Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Kamis 21 Juni. Sirra mengungkapkan, koalisinya melaporkan adanya temuan tentang 400 ribu pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang datanya janggal. Sirra mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 8 alat bukti untuk diserahkan pada Dewan Kehormatan. "Materi yang kami adukan adalah hasil validasi dari DPT yang setelah kami sisir, kami temukan ada 400 ribu nama yang janggal," imbuh pria yang juga berprofesi sebagai pengacara itu. Selain data DPT yang dinilai tidak beres, koalisi juga memprotes sikap KPU DKI yang hingga hari ini belum menyerahkan Surat Keputusan(SK) penetapan DPT. Akibat belum diserahkannya SK itu, koalisi menganggap DPT belum sah. "Pada saat kami diberikan salinan DPT tanggal 7 Juni, SK tidak juga diberikan jadi kami masih beranggapan DPT tidak sah. Karena kami masih belum mendapat sknya" ujar anggota koalisi perwakilan tim sukses pasangan Hidayat-Didik, Agus Otto. Sementara itu Ketua Koalisi, M Taufik mengatakan langkah pengaduan ke DKPP diambil sebab KPU DKI ngotot menjalankan tahapan pilkada DKI dengan DPT yang bermasalah. Taufik meminta DKPP untuk menghentikan tahapan pilkada DKI sampai permasalahan DPT amburadul dibereskan. "Semua jalan sudah ditempuh namun KPUU tetap ingin menjalankan pemilu ini dengan segala kekurangannya maka kami datang ke dewan kehormatan untuk menghentikan proses ini," tegas Taufik. Lebih lanjut, Taufik menjelaskan bahwa DKPP adalah lembaga yang tepat untuk menyelesaikan masalah ini karena punya kewenangan untuk memecat penyelenggara pemilu. Namun Taufik mengaku pasrah jika ternyata keputusan DKPP tidak sesuai harapan. "DKPP punya kewenangan memperingatkan bahkan mencopot penyelenggara tapi kalau keputusannya nggak sesuai harapan kita ngadu ke Allah aja lah," pungkas Taufik. (jpnn)
PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.
Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9
PARLEMENTARIA
Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar
RADAR/JHAMHUR ANJASMARA
RANPERDA. Paniti Khusus (Pansus) IV DPRD Polman sedang melakukan pembahaan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang telah ditetapkan dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) tahun 2012 bersama sejumlah mitranya.
HUMAS PEMKAB POLMAN
HADIR. Wakil Ketua DPRD Polman, Andi Mappangara dan dua anggota DPRD, Syamsul Samad serta Muhiddin Muchtar duduk berdampingan dengan anggota DPD RI, M Asri Anas dan Damdim 1402 Polmas, Letkol ARM Yudhi Murfi ketika pembukaan Liga Club Asa di Lapangan Gaspol Polewali, Rabu 20 Juni 2012.
6 Opini
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
Tajuk
MTQ, Pesan Damai dari Ambon Zainuddin
Oleh:
(Peserta M2IQ Sulawesi Barat)
Bagaimana tidak, daerah ini baru saja sembuh dari konflik yang cukup memprihatinkan sebagaimana yang sering diberitakan di media. Mulai dari gerakan pendirian Republik Maluku Selatan (RMS) yang dimulai sejak puluhan tahun lalu, sampai konflik antar agama. Bekas-bekas kerusuhan itu masih sangat kontras terlihat. Beberapa bangunan besar, tempat ibadah dan rumah penduduk belum sempat direnovasi. MTQ Nasional XXIV yang telah berlangsung dengan aman dan tertib mulai 8-15 Juni 2012 menjadi bukti bahwa masyarakat Maluku mendukung pelaksanaan agenda Nasional dua tahunan ini. Sejak kami tiba di bumi raja-raja ini tanggal 5 Juni 2012 yang lalu, sambutan hangat dan meriah dari masyarakat Ambon sangat terasa. Hampir semua kalangan termasuk dari umat Nasrani menyambut kami dengan penuh bahagia. “Mari Katong Samua Basudara” yang secara leksikal berarti “Mari Kita bangun persaudaraan”. Demikian tertulis pada spanduk dan baliho di sepanjang jalan dari Bandara Pattimura sampai di Kota Ambon Manise. Terdapat dua agama yang cukup besar di Ambon yaitu Islam dan Kristen. Entah mana yang mayoritas, penulis kurang tahu sebab dimana terdapat bangunan gereja yang megah terdapat pula masjid yang megah. Dimana terdapat universitas berlabel kristen, seperti Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM), terdapat pula Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon. Khusus di UKIM perbedaan keyakinan (agama) sudah tidak dipersoalkan lagi dalam hal untuk menjadi mahasiswa di sana. Memang,menurut penuturan masyarakat setempat bahwa konflik yang selama ini terjadi adalah konflik antar agama. Namun sejak pelaksanaan
“Dari ujung Halmahera sampai tenggara jauh katong samua basudara”. Demikian penggalan syair yang kami simak setiap mendengarkan berita-berita terkini di siaran RRI Ambon. Sepintas hanya terdengar biasa-biasa saja, namun bagi masyarakat Maluku sungguh bermakna.
MTQ Nasional XIV terlihat para pemeluk kedua agama dapat hidup rukun dan damai. Bahkan umat Nasrani sangat antusias berpartisipasi menyukseskan agenda syiar Islam ini. Antusiasme masyarakat nasrani dibuktikan dengan terlibatnya mereka menjadi panitia pendamping peserta (Luision Officer). Beberapa lembaga milik kaum kristen digunakan sebagai tempat lomba. Salah satu di antaranya Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) ditetapkan sebagai lokasi Musabaqah Makalah Ilmiah Alquran (M2IQ) dan pelantikan dewan Hakim dilaksanakan di Gereja. Di samping itu, para mahasiswa baik dari kaum Islam maupun Kristen bersatu padu dalam melayani dan menyiapkan segala kebutuhan bagi peserta, seperti toilet, tempat wudhu, mushalla dan sebagainya. Ditambah lagi dengan suasana yang aman, asri, bersih dan menyenangkan. Suasana keharmonisan antar umat beragama di Ambon yang berhasil dibangun ini ternyata masih menuai sikap dan cara pandang yang terkesan negatif. Sebagian masyarakat menganggap bahwa apa yang dilakukan oleh umat Kristiani hanya sebuah misi politik dan strategi untuk menarik simpatik umat Islam dari berbagai daerah lain di seluruh Indonesia. Bahkan di antara mereka menganggap itu hanya sebuah adegan yang tidak akan bertahan lama. Sebab suatu saat nanti mereka (umat Nasrani) akan menuntut hal yang sama bahkan lebih dari itu. Tentu saja, cara pandang seperti ini timbul dari orang-orang yang merasakan secara langsung kekejaman konflik antar umat beragama yang selama ini terjadi di Maluku. Dan mereka yang masih menyisakan luka-luka kekejaman itu. Secara psikologis, sikap seperti itu memang wajar, namun
warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan
RADAR SULBAR
tidak perlu dipermasalahkan. Lantas seperti apakah kita menyikapi suasana keharmonisan ini? Untuk menjawab pertanyaan ini, penulis berangkat pada dua hal yang sangat prinsipil bagi manusia. Pertama, bahwa manusia manapun di muka bumi ini berasal dari satu Pencipta yakni Allah SWT, dan semua yang diciptakan Tuhan berada dalam kekuasaanNya (Umat Nasrani pun meyakini hal demikian). Dengan demikian, pada hakikatnya semua manusia akan mempertanggungjawabkan kehambaannya kepada Allah yang menciptakannya. Kedua, semua makhluk (baca:manusia) apapun suku, adat, bahasa dan agama mereka pasti memiliki satu tujuan yang paling hakiki yakni kebahagiaan. Untuk meraih kebahagiaan baik di dunia dan di akhirat, Islam (baca: perdamaian) harus diamalkan sebaik mungkin. Artinya Islam harus diejawantahkan dalam tataran praktis. Kedua prinsip di atas akan mengantar manusia untuk mencari kebenaran yang hakiki, yakni kebenaran yang mengantar kepada kebahagiaan. Ketika agama dijadikan sebagai nama dari cara mencari kebenaran maka seyogianya agama itu melahirkan kebahagiaan. Nah, lantas ketika agama dijadikan sebagai alasan untuk saling menghujat, menjelek-jelekkan, menjatuhkan, menghancurkan bahkan bunuh-membunuh sesama makhluk Tuhan,yang dalam bahasa latin di kenal istilah homo homini lupus, artinya manusia adalah serigala sesamanya, bukankah semua itu hanya akan menjauhkan manusia dari kebahagiaan? Maka apakah agama masih perlu bagi manusia? Bukankah agama telah menjauhkannya dari kebahagiaan? Untuk semua saudarasaudaraku baik Muslim maupun Nasrani, mari berkomunikasi dengan hati nurani kita seraya memohon petunjuk kepada Tuhan.
Pertanyaan di atas bukan berarti mengajak kita untuk tidak beragama. Samasekali tidak! Melainkan untuk menemukan kembali inti ajaran agama yang selama ini hilang, yakni agama adalah jalan kedamaian dan kebahagiaan. Karena tak ada satupun ajaran agama yang melegitimasi kezaliman dan tindak kriminalitas dalam bentuk apapun. Oleh karena itu, ketika konflik terjadi pada dasarnya bukan berawal dari karena persoalan agama, agama hanya dikambing hitam-kan oleh manusia-manusia yang sesungguhnya tidak beragama. Agama telah dijatuhkan ke lembah yang begitu kejam yang membuat para pemikir materialis untuk semakin tidak mempercayai Tuhan. Agama telah dikeluarkan dari rel yang semestinya, yakni rel perdamaian dan kebahagiaan. Suksesnya MTQ Nasional XXIV di Kota Ambon dengan aman dan damai, adalah wujud aplikasi perdamaian yang didambakan oleh setiap agama. Agenda dua tahunan ini telah memberikan pesan yang amat sakral yakni “Agama adalah jalan kedamaian, Agama adalah media persaudaraan, mereka yang beragama dengan baik akan menjadikan orang-orang di sekelilingnya merasa bahagia dan damai”. Hal ini senada dengan sabda Nabi SAW al-muslimu man salima al-muslimuuna bi yadihi wa bilisanihi, artinya orang Islam adalah yang membuat orang-orang Islam merasa damai dan selamat dari gangguan tangan dan lisannya. Hadis ini juga dapat dipahami bahwa orang yang menjalankan agama dengan baik adalah orang yang mampu memberikan kedamaian bagi sekitarnya. Adalah wa-
Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.
jar MTQ sebagai media syiar Islam menjadi sarana perdamaian dan upaya menampilkan Islam yang begitu agung. Karena Islam adalah jalan kebenaran yang tak ada satupun ajarannya yang mengajak kepada permusuhan dan kebencian kepada sesama makhluk Tuhan. AlQuran (baca:Islam) melegitimasi pruralitas (keragaman). Sebab pruralitas adalah sebuah keniscayaan dan fitrah. Allah berfirman yang artinya: ”Hai Sekalian manusia sungguh kami telah menciptakan kalian dari jenis laki-laki dan perempuan, bersuku-suku dan berbangsa-bangsa supaya kalian saling kenal-mengenal. Sungguh yang paling mulia di antara kalian adalah yang paling bertaqwa”.(QS al-Hujurat: 13). Alquran tidak memaksa manusia untuk menganut satu agama, untukmu agamu dan untukku agamaku (QS alKaafirun:5), melainkan hanya memberikan tuntunan dan arahan agar kiranya manusia senantiasa mencari jalan kebenaran. Karena yang benar itu jelas dan yang salah juga telah jelas, manusia dituntut agar senantiasa berusaha semaksimal mungkin menemukan kebenaran. Dari sini, Islam adalah ajaran yang paling toleran. Dengan demikian, MTQ Nasional XXIV yang telah sukses diselenggarakan di Kota Ambon Manise Propinsi Maluku, yang juga dikenal dengan bumi raja-raja telah membawa pesan perdamaian dunia, khususnya di Indonesia sebagai negara majemuk (plural). Dan ini kiranya menjadi sebuah pelajaran berharga bagi semua kalangan dan penganut agama, bahwa sesungguhnya agama bukanlah sumber konflik tetapi ia adalah sumber kedamaian dan kebahagiaan. Semoga MTQ Nasional XXV 2014 di Kota Batam, Kepulauan Riau juga mengandung pesan-pesan tersendiri yang dapat dijadikan sebagai I’tibar bagi manusia. (**)
Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com
Menunggu Kerja LPMP JIKA tak ada rintangan, dalam waktu dua pekan, Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sulbar yang terletak di Kabupaten Majene, akan segera difungsikan. Struktunya akan diisi. Angin segar itu datang setelah dua Wakil Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin dan AM Natsir Nawawi, melakukan pertemuan dengan pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan & RB), kemarin. Banyak harapan yang akan dibebankan kepada LPMP. Sebab lembaga ini diharapkan bisa membawa perubahan pada upaya peningkatan kualitas pendidikan di Sulbar, khususnya di Majene sebagai Kota Pendidikan.Peran LPMP ini sangat penting untuk memajukan pendidikan nasional.Tapi tanggungjawab itu harus diemban bersama pemerintah daerah dan masyarakat. Oleh karena itu penjaminan mutu pendidikan menjadi tanggung jawab bersama unsurunsur tersebut. Penjaminan mutu pendidikan perlu terus didorong dengan perangkat peraturan yang memberikan arah dalam pelaksanaannya. Semoga saja peran LPMP bisa berjalan beriringan dengan Badan Standar Nasional Pendidikan, Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah,Direktorat Jendral Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal,Direktorat Jendral Pendidikan Dasar, Direktorat Jendral Pendidikan Menengah, Direktorat Jendral Pendidikan tnggi, Badan Penelitian dan Pengembangan, hingga Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Koordinasi antarlembaga ini sangat penting untuk mencapai sasaran mutu pendidikan. Mutu pendidikan adalah tingkat kecerdasan kehidupan bangsa yang dapat diraih dari penerapan sistem pendidikan Nasional. Sehingga LPMP harus mampu menjalankan sistem penjaminan mutu pendidikan. Harapan lain yang diharapkan akan dijalankan LPMP nantinya adalah adanya penerapan standar pelayanan minimal bidang pendidikan. Ini adalah jenis dan tingkat pelayanan pendidikan minimal yang harus disediakan oleh satuan atau program pendidikan, penyelenggara satuan atau program pendidikan, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten atau kota. Karena ketentuan tersebut sudah diatur oleh negara. Jika semua itu bisa dilaksanakan, maka bisa jadi LPMP Sulbar mampu mencapai tujuan akhir penjaminan mutu pendidikan yakni tingginya kecerdasan kehidupan manusia sebagaimana yang dicita-citakan dalam Pembukaan UUD 1945. (**)
IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL
LOWONGAN Kami perusahaan Pembiayaan Konsumen / Multi Finance yang sedang berkembang, membutuhkan karyawanuntuk posisi: 1. Head Kios. Untuk penempatan wonomulyo 2. Kolektor 3. Account Officer / Survey 4. Adm Collection / Adm Kredit 5. Loandoc. PERSYARATAN: a. Pria/Wanita Usia Max 30 Tahun (2,3,4,5). Pria Max 35 Tahun (1) b. Pendidikan Min D III (1,4,5) Min. SMU/Sederajat (2,3) c. Memiliki SIM C dan Kendaraan Sendiri (1,2,3) d. Mampu bekerja sama dalam Team Work e. Memiliki motifasi kerja yang tinggi, jujur dan bertanggung jawab. f. Berpengalaman di Bidangnya g. Survey dan Kolektor untuk penempatan Cab Mamuju dan Kios Wonomulyo. MELAMPIRKAN: Surat Lamaran Kerja, CV, Foto Copy KTP, Foto Copy SIM, Foto Copy Ijazah Terakhir beserta Transkip Nilai dan Pas Poto Ukuran 4x6 CM 2 Lembar. KIRIM ATAU ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE:
PT. BESS FINANCE Jl. Andi Makkasau (Depan Gudang Coklat ) Kel. Karema. Kab. Mamuju Telp. 0426-2323682 Call : 0812 5222 5022/0853 9694 4880 " Harap Cantumkan Kode Lamaran di Sudut Kiri Atas Amplop"
LOWONGAN Perumahan Mutiara Gading Residence Membutuhkan Karyawati sebagai tenaga Marketing dengan Persyaratan Sbb : 1. Pendidikan Min. SMU/ Sederajat 2. Usia 20-25 Tahun 3. Berpenampilan menarik 4. Memiliki komunikasi yang baik 5. Menyukai Tantangan kerja Lamaran Paling Lambat dikirim tgl 23 Juni 2012, diantar langsung di Kantor Pemasaran di Jl. Jend. Sudirman No 25 (Karema) Mamuju (jam kerja). Informasi Lebih Lanjut Hub : 0426-21889
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Pasang Iklan Atau Tidak Terima Koran Hubungi: Sirkulasi : Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene : Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin) Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin) Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/ HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT
Rp 65.000
Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net
/
Bulan
RADAR SULBAR JUMAT, 22 Juni 2012
Subsidi Pupuk Dipangkas Rp 3 T LANJUTAN HALAMAN 1
Selain itu, sambungnya, dalam penyalurannya juga sering terjadi kebocoran. Namun, pihaknya tidak menyebutkan angka kebocoran secara pasti, dimana kebocoran ini banyak terjadi di daerah perbatasan, dekat pabrik, dan daerah yang penggunaan pupuknya tinggi. Sementara untuk, permasalahan pendistribusian pupuk di Indonesia juga panjang, seperti kapasitas gudang yang terbatas, pelabuhan yang adanya kongesti dan kapasitas pelabuhan yang terbatas, kurangnya pasokan pupuk dalam negeri terutama ZA dan SP-36 pada saat dibutuhkan. Juga adanya tambahan waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pupuk, manajemen stok yakni perencanaan bahan baku dan pupuk yang tidak optimal, serta moda angkutan yang tidak optimal. (jpnn)
Disetujui, Pimpinan DPRD Desak Pemanfaatan LPMP LANJUTAN HALAMAN 1
pemerintah mereka jarang memberi tekanan di pusat. Kita beruntung karena sarana dan prasarana sudah ada, sisa orang-orangnya," terang Natsir Nawawi. Ia pun menaruh harapan besar dengan adanya kemajuan tersebut. "LPMP kedepannya, dapat meningkatkan warna dan citra pendidikan di Sulbar," tandasnya. Tak kalah pentingnya, kedua pimpinan DPRD ini berharap, kantor LPMP Sulbar di Makassar segera dipindahkan ke Majene, memfungsikan bangunan yang ada di Rangas itu. (rul/ham)
LPKD Mamuju WDP
Sambungan 7 Tersangka Hambalang Sepekan Lagi JAKARTA -- Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah mengindikasikan bahwa tak lama lagi penyelidikan pembangunan sport center di Hambalang, Bogor akan naik ke penyidikan. Sang ketua Abraham Samad menegaskan, bukti kasus tersebut sudah cukup dan tinggal penyempurnaan. "Penetapan tersangka tinggal tunggu waktu," kata Abrahan di gedung DPR kemarin. Dia pun meminta agar masyarakat bersabar menunggu proses penyempurnaan alat bukti yang saat ini sedang dilakukan penyelidik KPK. Abraham memperkirakan seminggu sampai
dua minggu lagi akan ada tersangka baru. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, dalam pekan ini para pimpinan dan satgas Hambalang akan kembali berkumpul untuk melaksanakan gelar perkara memutuskan nasib proyek Hambalang. Apakah dinaikkan ke penyidikan atau masih harus didalami lagi penyelidikannya. Abraham enggan merinci lebih jauh siapa nanti yang bakal menjadi tersangka pertama dalam kasus Hambalang. Dia hanya memberi clue bisa saja dari pihak kemenpora atau dari pihak pemenang proyek. "Kami sudah menemukan kerugian negara
dalam kasus ini," kata Abraham. Pria yang dikenal sebagai aktivis antikorupsi di Makasar itu membantah tudingan bahwa KPK terus mengulur-ulur kasus Hambalang dengan terus menerus hanya melakukan gelar perkara tapi tak kunjung meningkatkannya ke penyidikan. Kata Abraham, KPK sangat berhatihati dalam menangani kasus Hambalang. Apalagi, lanjutnya, KPK tidak memiliki kewenangan menerbitkan surat penghentian penyidikan. Jadi jika sudah menetapkan seseorang sebagai tersangka, KPK tidak bisa mundur dan menyatakan statusnya dibatalkan. Nah, karena
itu, pihaknya harus sangat cermat dan akurat dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka. "Karena itu kami terus memverifikasi buktibukti tersebut," imbuhnya. Memang selama ini dalam mendalami kasus Hambalang, ada tiga hal yang ditelusuri KPK. Yakni soal ada tidaknya penyalahgunaan wewenang yang dilakukan, kedua apakah prosesnya sudah sesuai aturan, dan ketiga apakah ada aliran dana ke pihak-pihak lain. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan, dalam kasus ini pihaknya menerapkan taktik anak tangga. Yakni, pihaknya akan menelusuri dulu pihak yang berada di bawah yang diduga terkait.
Nah, lantas sedikit demi sedikit meningkat ke jenjang yang lebih tinggi. Dia lantas mencontohkan kasus korupsi pengadaan kendaraan pemadam kebakaran yang menjerat mantan Mendagri Hari Sabarno. Kata dia, sebelum menjerat sang menteri, terlebih dulu KPK menelusuri beberapa kepala daerah yang terindikasi terlibat. "Nah, yang terakhir kan menterinya," kata Bambang kepada wartawan. Saat disinggung apakah Menpora Andi Mallarangeng juga akan bernasib seperti Hari Sabarno, Bambang lantas ngakak. "Kalian sendiri yang menyimpulkan," kata Bambang. (jpnn)
Retaknya SBY-Anas Pemicu Utama PD Terpuruk JAKARTA -- Pengamat politik dari Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS), Sukardi Rinakit menyatakan, terpuruknya popularitas Partai Demokrat (PD) ternyata tidak cukup efektif mendorong seluruh kader PD segera mengaca diri dan konsolidasi. Dikatakan, jika hingga akhir 2012 kasus dugaan korupsi yang menyebut sejumlah elit Demokrat termasuk Ketua Umum PD Anas Urbaningrum belum tuntas, maka perolehan suara PD dalam Pemilu 2014 diperkirakan dibawah 10 persen. "Survei mengungkap terjadi penurunan dukungan
publik bagi Demokrat. Turunnya dukungan itu menunjukkan ada komunikasi dan image yang berubah di masyarakat. Persepsi publik sudah menganggap ada perselisihan antara Anas dan Ketua Umum Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Itulah yang berpengaruh tinggi terhadap penurunan citra PD," kata Sukardi Rinakit, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis, 21 Juni. Jadi, lanjutnya, internal PD harus berkaca dan melakukan introspeksi diri untuk menyikapi hal itu. Kalau sampai September 2012 nanti soliditas PD tidak selesai, maka partai ini akan sulit menentukan arah. Untuk itu
harus bisa diselesaikan secara politik agar PD aman dan suaranya akan stabil. “Kalau tidak, perolehan suara PD bisa dibawah 10 persen. Ini fakta politik yang harus segera direspon, jangan dibiarkan," saran Sukardi. Menurut Sukardi, solusi sebenarnya sederhana saja, yaitu PD cukup melakukan konsolidasi internal disamping SBY harus mengambil sikap tegas secara politik. "Sejauh SBY tidak turuntangan, dan persoalan berkepanjangan, maka akan makin sulit bagi Demokrat. Jadi, yang akan menentukan adalah konsolidasi internal dan politik internal," ujar
Sukardi. Dikatakannya, kalau harus menunggu penyelesaian hukum, itu akan sangat berlarut-larut. "Belum tentu setelah Anas Urbaningrum dijadikan tersangka, suara Demokrat tetap 10 persen. Untuk itu, saya hitung 1,5 tahun sebelum pemilu 2014, yaitu September harus beres. Itu waktu pendek. Lewat dari itu maka akan makin sulit bagi Demokrat," imbuhnya. Sebelumnya survei IndoBarometer yang dirilis Kamis (7/ 6) lalu, menunjukkan pemilih muda di bawah usia 30 tahun lebih memilih Partai Golkar. Setelah Golkar, ada PDI Perjuangan, Gerindra, disusul Demokrat. Survei itu dilakukan pada 8-19 Mei 2012
di 33 provinsi dengan responden 1.200 orang. Golkar di urutan pertama memperoleh 16,8 persen, PDI Perjuangan 13,7 persen, Gerindra 9,8 persen, dan Demokrat 4 persen. Sementara survei Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) yang dirilis Rabu (6/6), diketahui elektabilitas Partai Gerindra berada di urutan ke-4 dengan perolehan suara 10,5 persen, Golkar 23 persen, PDIP 19,6 persen, Demokrat 10,7 persen, PKS 6,9 persen, NasDem 4,8 persen, PPP 3 persen, Hanura 2,7 persen, PAN 2,2 persen, dan PKB 2 persen. Partai-partai lain di luar itu mendapat angka dibawah 1 persen. (jpnn)
at tujuh kru dalam pesawat naas itu. "Yang selamat hanya Lettu Penerbang Paulus Adi P (co-pilot). Sekarang sudah dibawa ke rumah sakit dan berada di ICU. Mudah-mudahan Tuhan masih memberi umur panjang," ungkap Azman. Menurutnya, pesawat buatan Belanda itu jatuh menimpa 8 rumah warga komplek Rajawali, Halim PK. Hingga saat ini baru ditemukan satu orang warga yang sudah dilarikan ke rumah sakit. "Sampai saat ini masih terus dilakukan evakuasi. Siapa tahu ada jenazah di bawah bangkai pesawat yang menimpa rumah-rumah itu," jelasnya. Lebih lanjut Azman mengatakan, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh warga sekitar untuk tidak memadati lokasi kejadian demi kelancaran proses evakuasi. "Ini menyangkut keamanan dari para warga itu sendiri dan juga petugas yang melakukan evakuasi," tukasnya.
Pesawat Fokker 27 yang jatuh di komplek Rajawali,
Halim Perdana Kusuma, kemarin, bisa dikatakan sebagai pesawat yang jam terbangnya sudah cukup banyak. Kepala Dinas Penerangan TNI-AU, Marsma Azman Yunur menyebutkan, pesawat yang bernomor A 2708 tersebut mulai beroperasi sejak tahun 1977. "Pesawat Fokker 27 ini sudah mulai beroperasi sejak tahun 1977. Biasanya pesawat ini juga digunakan untuk latihan," ungkap Azman. Dijelaskan, pesawat Fokker ini sebelum mengalami kecelakaan juga sempat digunakan untuk latihan dan terbang beberapa kali sejak Kamis (21/6) pagi untuk latihan. Bahkan, lanjut Azman, pesawat tersebut tidak menunjukkan adanya kerusakan dan proses latihan berjalan seperti biasanya. "Sejak pagi hari ini sudah terbang beberapa kali. Jadi, sebelum pesawat ini jatuh, pesawat ini digunakan untuk latihan rutin," tukasnya. Untuk diketahui, Fokker 27 itu kerap digunakan TNI AU untuk latihan terjun payung dan membawa logistik. (jpnn/ham)
Beberapa hari lalu, Ketua Komite Utang Kehormatan Belanda (KUKB), Batara Hutagalung, menyampaikan optimisnya bahwa gugatan warga Sulbar terhadap Pemerintah Belanda dapat dimenangkan sebagaimana keberhasilan dalam kasus gugatan korban pembantaian di Rawagede, Jawa Barat. Menurutnya Peristiwa Galung Lombok lebih besar dari yang terjadi di daerah lain, baik dari jumlah korban maupun kekejaman dalam peristiwa itu. Peristiwa pembantaian dengan menggunakan metode menembak membabi buta kerumunan orang hanya terjadi di dua tempat di dunia, yakni di Galung Lombok dan di India. Metode pembantaian di
Galung Lombok lebih kejam dibanding eksekusi Rawagede Jawa Barat atau di tempat lain di Sulawesi Selatan. Kekejaman serupa hanya terjadi pada peristiwa Jallianwala Bagh di India, pada 13 April 1919. Sehingga, menurut Batara, kasus Galung Lombok sangat bisa diajukan ke Mahkamah Kejahatan Internasional. Namun Ia meminta agar gugatan Galung Lombok semakin kuat, maka perlu diajukan bersama kasus lain seperti esekusi mati di Kranggeng Jawa Tengah, Pemboman Kereta Api di Jawa Timur, serta kasus kekejaman Belanda di Sumatera Barat serta daerah–daerah lainnya. (**)
Fokker Jatuh Hanguskan 8 Rumah LANJUTAN HALAMAN 1
LANJUTAN HALAMAN 1
Untuk memperbaiki penataan tersebut, Pemkab Mamuju menindaklanjutinya dengan membangun kerja sama dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Selain penataan aset kata dia, kelemahan lain yang menjadi rekomendasi BPK terkait bantuan dana bergulir pada sektor pertanian untuk dihapuskan dengan meminta persetujuan DPRD. Demikian juga dengan penyertaan modal ke BUMD Mamuju, juga masih dipertanyakan BPK. Tapi sebenarnya, kata Habsi, dana penyertaan modal ke BUMD sudah sangat jelas. Namun begitu, BPK mengeluarkan rekomendasi untuk melakukan penataan ulang dana penyertaan modal tersebut. Habsi menyampaikan, secara umum hasil pemeriksaan LDKP tahun 2011 sudah lebih baik. Sehingga dirinya optimis jika pengelolaan APBD 2012 ini akan mampu meraih predikat WTP saat hasil auditnya dirilis pada tahun 2013. Keyakinan Habsi ini disarkan pada Keseriusan Bupati Mamuju, menata pemerintahan. Terlebih program Birokrat Bersih Melayani (BBM) telah dicanangkan dan dibarengi dengan penadatanganan pakta integritas semua pejabat eselon II yang ikut disaksikan perwakilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (ham)
Ketiganya antara lain, Brian (6 tahun) putra Mayor Johannes, Navlin (2 tahun) keponakan Mayor Johannes, dan pembantu rumah tangga. "Sementara Martinah, istri Mayor Johannes dalam keadaan kritis dan telah dilarikan ke rumah sakit di Halim," ungkap Kasubdis Penerangan Umum, Dinas Penerangan (Dispen) TNI-AU, Kolonel Pnb. Agung Sasongkojati dalam konferensi pers di Gedung Air Power Center of Indonesia, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Kamis, Juni. Dijelaskan, rumah warga yang turut menjadi korban jatuhnya pesawat Fokker ini jumlahnya 8 rumah. Sebenarnya, lanjut Agung, pesawat tersebut hanya menimpa rumah Mayor Johnannes, akan tetapi kemudian terbakar dan menghanguskan 8 rumah di sekitarnya. "Jadi rumah yang
GATAL-GATAL HILANG, BERAKTIFITAS PUN JADI NYAMAN Mahalnya pengobatan konvensional serta ketakutan terhadap efek samping yang ditimbulkan oleh obat ini, menjadikan masyarakat banyak beralih ke pengobatan herbal. Alhasil, obat herbal pun menjadi tumpuan harapan bagi pasien dengan berbagai keluhan penyakit. Di berbagai negara, hal ini dikenal sebagai “gelombang hijau baru” atau new green wave. Gerakan ini berupaya menggunakan kembali bahan-bahan yang didapat dari alam. Siti Rahmah, seorang ibu rumah tangga yang telah setahun menderita gatal-gatal di kaki, telah merasakan manfaat dari pengobatan yang alami tersebut, “Mungkin karena alergi kulit, saya seringkali merasakan kaki saya gatal-gatal... rasanya sangat mengganggu,” ujar wanita yang akrab disapa-Rahmah tersebut. Berulangkali berobat namun belum membuahkan hasil membuat wanita berusia 40 tahun itu akhirnya tertarik mencoba Gentong Mas, “Karena Gentong Mas itu terbuat dari bahan-bahan alami yang tanpa bahan kimia, saya tertarik untuk mencoba. Ternyata baru minum
2 hari, manfaatnya sudah saya rasakan, sekarang gatal-gatal sudah tidak terasa lagi.” Ungkap ibu 3 orang anak tersebut. Kini, wanita yang berdomisili di Makassar, Sulawesi Selatan tersebut dapat menjalani aktifitasnya dengan nyaman. Ia pun tak segansegan membagi pengalaman sehat yang dialaminya dengan orang lain, “Semoga pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi orang lain.” Harapnya. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Dibandingkan dengan Gula Tebu, Gula Aren mempunyai lebih banyak kandungan makro dan mikronutrien. Selain rasanya manis dan lezat, Gula Aren pun mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh, diantaranya adalah Riboflavin yang membantu pembentukan antibodi dan energi, memperbaiki kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki jaringan sistem pencernaan. Sementara Habbatussauda, biji hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu dan digunakan secara luas oleh masyarakat India dan Timur Tengah, dipercaya dapat meningkatkan jumlah sel-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Efektifitasnya hingga 72% jika dibandingkan dengan plasebo hanya 7%. Dengan demikian, mengkonsumsi
Habbatussauda dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Habbatussauda pun dapat menetralkan racun dalam tubuh yang dapat dikeluarkan dikeluarkan melalui kotoran, urine dan keringat serta berperan sebagai anti alergi. Meski demikian, pola hidup sehat seperti olah-raga dan mengurangi merokok juga perlu dilakukan. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes:P-RT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com
hancur dan terbakar akibat kecelakaan ini sebanyak 8 rumah. Itu semua keluarga besar dari TNI-AU," ujarnya. Lebih lanjut Agung menambahkan, penggantian materi kepada para warga TNI-AU yang rumahnya terbakar, tentunya akn segera ditangani dan diganti oleh pihak TNI-AU sesuai dengan prosedur yang berlaku. "Masalah penggantian, itu segera ditangani. Pastinya akan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh TNI-AU," imbuhnya. Menusut kecelakaan ini, Kepala Dinas Penerangan TNI-AU, Marsma Azman Yunus mengungkapkan, saat ini pihak TNI-AU telah membentuk tim invetigasi khusus untuk menangani kasus jatuhnya pesawat Fokker 27 di komplek Rajawali, Halim Perdana Kusuma, kemarin. Tim investigasi tersebut akan bertugas untuk melihat dan memeriksa penyebab jatuhnya pesawat tersebut. Proses investigasi Fokker ini, lanjut Azman, dipastikan akan memakan waktu hingga beberapa hari ke depan sampai terkumpulnya data-data yang diperlukan oleh pihak TNI-AU.
"Tim ini yang nanti akan mengecek penyebab jatuhnya pesawat. Mereka akan mulai bekerja sejak hari ini hingga beberapa hari ke depan," ungkap Azman. Azman juga mengatakan bahwa sementara itu lokasi kejadian juga masih dijaga ketat oleh petugas, mengingat proses evakuasi hingga Kamis (21/6) malam masih terus berjalan. "Kita akan melakukan evakuasi secepat mungkin. Sekarang semuanya sedang bekerja, dan memang belum bisa dimasuki oleh masyarakat umum ataupun media," jelasnya. Satu Kru Fokker Selamat Dari enam orang awak pesawat Fokker 27 milik TNI-AU di komplek Rajawali, Halim Perdana Kusuma, Kamis (21/6) dilaporkan tewas. Korban tewas itu adalah Mayor Heri Setiawan, Letda (Pnb) Syahroni, teknisi Kapten Agus, Sersan Mayor Sihmulato, Serka Wahyudi dan Sertu Purwo. Kepala Dinas Penerangan TNI-AU, Marsma Azman Yunus, mengungkapkan bahwa terdap-
Sebelumnya Dipakai Latihan
Belasan Korban Masih Hidup LANJUTAN HALAMAN 1
Dulunya Galung Lombok merupakan area pertanian (persawahan). Saat kejadian, warga setempat baru saja memanen padi. Bahkan hasil panen itu dikumpulkan di rumah. Kesaksian lain disampaikan salah satu istri korban pembantaian di Galung Lombok, Bayallangi. Dengan mata berkaca-kaca, ia menceritakan apa yang dialaminya dan suaminya. "Waktu itu suami saya dijemput pakai mobil di Majene. Saya lihat di mobil sudah banyak orang di atasnya. Tapi sebelum naik mobil, suami saya kembali ke atas rumah untuk menyerahkan cincin. Dia pamit sambil berkata Insya Allah kembali. Sorenya, sudah ada kabar, suami saya tewas ditembak," ungkap
Bayallangi. Keterangan lain disampaikan Unding. Ia menceritakan, sebelum terjadi pembantaian, orang-orang dipaksa menggali lubang untuk kuburan. Tapi kubur itu digali dengan benda seadanya yang berada di sekitar lokasi pembantaian. "Dulu itu banyak orang dipaksa menggali lubang kuburan. Pakainya bukan besi, tapi benda apa saja di sekitar lokasi pembantaian. Ada yang pakai pagar, pelepah kelapa, dan sampah kayu. Kami bekerja di bawah ancaman, kalau tidak selesai membuat lubang sampai sore, akan ditembak," aku Unding. Optimis Menangkan Gugatan
8
RADAR POLEWALI
24 Desa Dipastikan Mekar POLEWALI -- Meski Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengeluarkan penetapan moratorium dan diperkuat oleh Surat Edaran Gubernur Sulbar, soal pemekaran desa tahun 2012. Namun dipastikan 24 usulan pemekaran calon desa yang diterima oleh DPRD Polewali Mandar akan mekar tahun 2012. Hal ini berdasarkan kunjungan Komisi I DPRD Polewali Mandar ke Kabupaten Enrekang Sulsel beberapa hari lalu. Sebab berdasarkan hasil kunjungan kerja Komisi I DPRD Polman ke Kabupaten Enrekang, mereka mendapatkan informasi bahwa di Pemkab Enrekang untuk tahun 2012 ini akan melakukan rencana pemekaran desa dan sedang dalam pembahasan saat ini sebanyak 30 calon desa. Meskipun pada saat yang sama pemerintah melalui Kemendagri RI mengeluarkan larangan pemekaran desa. Namun penjelasan Pemkab Enrekang, pemekaran mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 72 tahun 2007, dan kebijakan moratorimu tidak lebih tinggi dari PP 72. "Jadi berdasarkan penjelasan teoritik dari Wakil Bupati Enrekang, yang menerima kami rombongan Komisi I DPRD Polewali Mandar, saat konsultasi Rabu 20 Juni, maka dapat dimungkinkan 24 calon desa di Polewali Mandar dimekarkan tahun ini melalui Ranperda inisiatif DPRD," ungkap Fariduddin Wahid, Ketua Pansus I Bidang Pemerintahan. Hal yang sama diutarakan Wakil Ketua Komisi I DPRD Polman, Amiruddin, jika memang ada penjelasan yang dapat menjadi alasan kuat melakukan pemekaran desa, maka sepatutnya DPRD secara kelembagaan melalui Pansus yang akan membahas Ranperda Pemekaran Desa mempertimbangkan meloloskan pemekaran desa terhadap 24 calon desa yang telah mengajukan pemekaran di tahun 2012 ini. "Saya kira kalau memang beberapa daerah di Indonesia ada yang melakukan pemekaran desa meskipun masih dalam fase moratorium, saya juga sependapat jika Polewali Mandar malakukan hal yang sama, terlebih apa yang disampaikan oleh Wakil Bupati Enrekang, bahwa PP 72 2007 masih lebih tinggi dari moratorium dan tidak dapat digugurkan oleh moratorium," jelas Amiruddin. (k1/mkb)
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
Terkait Alih Fungsi Sawah
Dewan akan Panggil SKPD Teknis REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA
RADAR/AMRI MAKKARUBA
ALIH FUNGSI. Areal persawahan di Jalan Andi Depu Langkogo Pekkabata sementara ditimbun untuk dibanguni rumah toko (ruko). Sejumlah areal persawahan di Polewali Mandar mengalami alih fungsi untuk perumahan dan ruko.
POLEWALI -- Fenomena perubahan status dan fungsi sejumlah lahan persawahan di Polewali Mandar, menjadi keprihatinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polman. Sehingga berencana mengundang beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) teknis untuk dimintai penjelasan. Rencana itu disampaikan oleh Wakil Ketua I DPRD, Andi Mappangara, Kamis 21 Juni. Ia menjelaskan dari pengamatannya yang terjadi dibeberapa tempat di Polewali Mandar, tampa disadari sejumlah persawahan telah beralih fungsi menjadi kawasan tertentu. Sementara sampai saat ini belum ada lebijakan pemerintah yang memberikan ruang perubahan itu. "Makanya kami secara kelembagaan akan segera memanggil sejumlah SKPD teknis yang mengetahui soal status lahan persawahan di Polewali Mandar, dan saya percaya ini sebuah kekeliruan," jelas Mappangara.
Menurut Mappangara, kekuatiran perubahan status sejumlah lahan persawahan di Polewali Mandar, harus menjadi perhatian kita semua, mengingat Polewali Mandar merupakan penyangga kebutuhan beras di Sulbar. Sehingga ini akan mengkuatirkan kita semua kedepan terhadap kelangsungan potensi beras di Polewali Mandar dan Sulbar secara umum. "Jadi kita patut mempertanyakan persoalan pengalihan ini, sebab petak sawah yang beralih fungsi statusnya adalah sawah yang ada di kawasan sawah andalan Polewali Mandar, yakni sawah teknis seperti beberapa sawah di Ugi Baru, Wonomulyo, Polewali Mandar," tutur Mappangara. Kata Mappangara, diantara lembaga teknis yang akan dipanggil DPRD Polewali Mandar, adalah Distanak, Dispenda, Distarkim, BPN, Dishutbun, Kabag Pemerintahan dan Badan Lingkungan Hidup. Sebab SKPD inilah yang mengetahui persis posisi sejumlah lahan persawahan di Polewali Mandar yang sebagian telah berubah menjadi pemukiman. (*)
Warga Pattemaran Butuh Jembatan POLEWALI -- Warga Galung Dusun Pattemaran Desa Pussui Kecamatan Luyo meminta perhatian pemerintah untuk pembangunan jembatan. Salah satu pemukiman terpencil di Desa Pussui ini dikeluhkan warga karena jembatan penghubung kampung tersebut dalam kondisi memprihatinkan. Salah seorang warga, Jasman menjelaskan akibat kondisi jembatan tidak memadai aktivitas warga sering terhambat akibat tidak berani melintas di jembatan darurat yang terletak digerbang
kampung. Apalagi jika air sungai naik akibat hujan membuat warga lebih memilih tinggal di rumah karena tidak mau menanggung resiko. Menurutnya, kebutuhan mendesak itu sudah beberapakali diusulkan melalui Musrenbang dan bahkan sejumlah tokoh masyarakat sudah sering mengusulkan kepada Kades Pussui, Arifin dan Camat Luyo, Bebas Manggazali untuk diperjuangkan. Sementara itu, Camat Luyo, Bebas Manggazali, ketika dikonfirmasi mem-
benarkan adanya kebutuhan pembangunan jembatan yang diusulkan warga Pattemaran Desa Pussui. Yaitu jembatan yang menghubungkan Dusun Pattemaran menuju Pariangan Desa Pussui. "Jika jembatan tersebut terbangun maka akses jalan yang menghubungkan sejumlah pemukiman dan dusun akan sangat terbantu. Sebab jalan alternatif tersebut akan difungsikan warga sebagai jalan utama dari berbagai penjuru," jelas Bebas.
Jalan Poros Sanreko yang selama ini digunakan penduduk sangat jauh dan harus melalui tiga sungai yang juga belum difasilitasi jembatan yang memadai. Menurut Bebas, jika jembatan penghubung Pattemaran ke Pariangan melalui jalan lingkar itu dibangun, maka kebutuhan tiga jembatan di jalan lama dapat digugurkan. Sebab kebutuhan satu jembatan di jalan lingkar Pattemaran akan menjadi penghubung sejumlah perkampungan. (k2/mkb)
Lokakarya Penataan Ruang
Penata Ruang Harus Perhatikan Kearifan Lokal POLEWALI -- Dalam rangka penataan ruang dan wilayah di Polewali Mandar, Bappeda Polewali Mandar menggelar Lokakarya Penataan Ruang yang berlangsung di Aula Bappeda, Kamis, 21 Juni. Lokakarya dengan menghadirkan narasumber, Tenaga Ahli Fungsional Ditjen Penataan Ruang Departemen PU, DR. Poernomosidhi Poerwo. Dalam kesempatan ini, Poernimosidhi menyampaikan konsep penata ruang harus memperhatikan kearifian lokal dan konsep bio region. Menurutnya penataan ruang adalah perencanaan 20 tahun kedepan sehingga harus dibahas secara matang dan melalui pengkajian. Ia juga menyampaikan salah satu menilai tata ruang bagus melihat kondisi air. Jika kondisi air buruknya maka indikator tata ruang wilayah juga buruk. Untuk itu, perlu dilakukan penataan ruang yang lebih baik. Penyusunan penata ruang juga terlebih dahulu harus mengenali kawasan rawan bencana. Sementara itu, Bupati Polman, Ali Baal Masdar dalam sambutannya menyampaikan, dengan adanya lokakarya penataan ruang, diharapkan Polman kedepan berkesinambun-
PT. Djabesmen Jl. Suryo Pranoto 28 - Jakarta 10130 Telp. (021) 632 1818; Fax. (021) 632 5649 www.djabesmen.co.id Email : marketing@djabesmen.co.id Mega Pacific - (0411) 317397 - Makassar TK. Surya - (0411) 442635/36 - Makassar
Eksekutif
gan pembangunan sehingga dibutuhkan penataan ruang. Bupati Ali Baal Masdar juga menyampaikan, dengan penyelenggaraan lokakarya diharapkan menghasilkan penyusunan rekomendasi yang strategis terkait pemanfaatan ruang. "Pemanfaatan ruang yang tidak tepat akan rentan dieksploitasi melampaui daya dukung dan daya tampung yang ideal, sehingga berpotensi memicu terjadinya bencana atau malapetaka yang berkepanjangan," kata Ali Baal. Ia menyampaikan, mencermati banyaknya pemanfaatan ruang yang tidak sesuai rencana atau sebagian memang kurang terencana dengan baik, sangat rentan membawa implikasi terjadinya hal-hal yang dapat merusak lingkungan dan mengancam kelangsungan hidup manusia, antara lain timbulnya bencana banjir, longsor, kemacetan lalu lintas, terciptanya kawasan kmuh, air bersih, sanitasi, dan lainya. Dalam lokakarya ini juga dihadiri anggota DPRD Komisi III yang juga Pansus III membahas RTRW, perwakilan Dinas PU Sulbar dan Bappeda Sulbar, sejulah pimpinan SKPD, camat, LSM dan Pers. (afr/mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar
RADAR/HUMAS RADAR/HUMAS
BOLA. Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar menyampaikan sambutan saat membuka Liga Club ASA 2012 di Lapangan Sepakbola Gaspol Polewali, Rabu 20 Juni 2012.
LOKAKARYA. Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar didampingi Ketua Pansus III DPRD Polman, M Tahir Arifin dan tim ahli dari Ditjen Tata Ruang Kementerian PU, DR. Poernomosidhi Poerwo saat lokakarya penataan ruang di Aula Bappeda Polman, Kamis 21 Juni 2012.
RADAR SULBAR
JUMAT 22 JUNI 2012
ADVERTORIAL
Seminar dan lokakarya DPRD program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) Selasa 19 Juni di Hotel Yumari dan Konsultasi Badan Legislasi Daerah (Baleg) DPRD Majene bersama tim Prolegda Kabupaten Majene di Kementerian Agama RI 19 Juni 2012 terkait Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Transfortasi Jemaah Haji di Kabupaten Majene.
Dari kiri Ketua Komisi I DPRD Majene Darmansyah, anggota Komisi II Hasbina, Wakil Ketua DPRD Majene Marzuki Nurdin, Wakil Bupati Majene Fahmi Massiara, Ketua Komisi III DPRD Majene Hasriadi, dan Kepala BPDPMP-KB Ali Side pada acara seminar dan lokakarya DPRD di Hotel Yumari.
WAKIL Ketua DPRD Majene Marzuki Nurdin (kiri), Wakil Bupati Majene Fahmi Massiara dan Kepala BPDPMP-KB Ali Side.
KETUA Komsi III DPRD Majene Hasriadi dan Hasbina anggota Komisi II DPRD Majene pada acara seminar dan lokakarya DPRD di Hotel Yumari.
PARA peserta seminar dan lokakarya DPRD
TIM Prolegda Kabupaten Majene saat melakukan konsultasi di Kementerian Agama RI terkait Ranperda Transfortasi Jemaah Haji
KETUA Baleg DPRD Majene Abdul Wahab, bersama Kepala Kantor Kemenag Majene Basri K duduk bersama dengan pihak Kementerian Agama saat konsultasi di Jakarta.
9
10
Kesehatan
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
10 Jenis Protein yang Paling Beracun Bagi Manusia Tetanospasmin dapat menyebabkan kejang otot dan gejala tetanus. Protein ini masuk ke tubuh dengan tujuan menemukan sistem saraf kemudian mengikat sel saraf atau neuron. Setelah terikat, tetanospasmin menahan pelepasan neurotransmiter, zat yang berperan penting dalam menyampaikan sinyal saraf. Akibatnya, terjadi peningkatan kepekaan otot yang menyebabkan kejang seperti gejala tetanus. Dosis 200 nanogram Tetanospasmin saja sudah mampu menyebabkan kematian pada manusia. Sebagai perbandingan, berat sekor semut adalah sekitar 1500 kali lebih besar dibanding dosis mematikan Tetanospasmin.
PROTEIN adalah struktur utama yang menyusun kehidupan dan pembentuk semua spesies di muka bumi. Namun beberapa jenis protein justru bisa sangat mematikan seperti halnya bahanbahan kimia beracun. Protein-protein ini terdapat secara alami dan bisa masuk ke dalam tubuh lewat berbagai cara, baik yang disengaja ataupun yang tak disengaja. Seperti dilansir Gizmodo, Kamis 21 Juni 2012, berikut ini adalah 10 protein yang dapat membunuh dengan cepat bahkan dalam kadar yang sangat minim. Beberapa di antaranya mungkin sudah ada di dalam tubuh kita.
Protein ini pertama kali ditemukan dalam produk daging yang kurang dimasak dengan benar. Botulinum adalah zat yang paling beracun bagi manusia. Dosis 100 nanogram toksin botulinum murni sudah dapat membunuh manusia Gejala yang ditimbulkan bervariasi dari 6 jam sampai 10 hari. Racun akan menyebabkan kelumpuhan otot yang mengganggu pernapasan dan menyebabkan kematian. Botulinum juga terkandung dalam Botox, produk kosmetik yang dipakai untuk melumpuhkan otot wajah dengan tujuan menghilangkan keriput.
1. Botulinum
2. Tetanospasmin
3. Verotoxin Verotoxin sering ditemukan dalam kotoran sapi. Racun ini mengganggu pembentukan protein dalam pembuluh darah kecil di ginjal dan saluran pencernaan. Kerusakan pembuluh darah ini akan menyebabkan penurunan fungsi atau kegagalan organ sepenuhnya. 4. Abrin Abrin adalah protein yang ditemukan dalam biji dari kacang rosario. Abrin mengganggu pembentukan protein yang bermanfaat bagi tubuh dengan cara menghambat aktivitas sel-sel tubuh. Orang yang mengkonsumsinya akan mengalami muntah, diare berdarah dan berhalusinasi. Biasanya, 3 hari kemudian nyawanya tak terselamatkan
karena komplikasi gagal limpa, ginjal dan hati. 5. Conopeptides Conopeptides adalah serangkaian molekul pendek yang terdiri dari asam amino yang mirip seperti protein. Protein ini dihasilkan siput kerucut laut beracun. Siput menghasilkan protein lewat giginya. Saat ini, peneliti mencoba membuat obat saraf dan jantung menggunakan struktur dasar dari racun ini. 6. Ectatomin Ectatomin merupakan protein komponen utama dari racun semut Ectatomma tuberculatum. Setelah menetap di dalam membran plasma, protein ini menciptakan pori-pori di dalam membran. Pori-pori ini menyebabkan ion-ion tubuh melintasi membran dengan cepat dan mengubah aliran listrik sehingga mematikan sel. 7. Pertusis Pertusis adalah protein yang dapat menutup komunikasi antara sel-sel dalam tubuh. Racun pertusis dihasilkan oleh bakteri Bordetella pertussis. Cara kerjanya adalah mengganggu sistem kekebalan tubuh. Kombinasi dari sistem kekebalan tubuh dan gangguan komunikasi antar sel membantu Bordetella pertussis menyebabkan penyakit batuk rejan. 8. Protein Mayor Prion Protein Mayor Prion adalah penyebab penyakit sapi gila atau bovine spongiform encephalopathy. Protein
yang juga dikenal dengan sebutan PrP ini banyak ditemukan di seluruh tubuh manusia, terutama pada sistem saraf. Perubahan kecil dalam struktur 3 dimensi pada protein ini menyebabkan berbagai penyakit yang melemahkan dan mematikan. 9. Racun Kolera Racun kolera merupakan protein yang terbentuk dari 2 subunit protein yang berbeda dan harus terpasang dengan benar agar racunnya dapat bekerja. Ketika bertemu, protein ini menyebabkan meluapnya ion klorida bermuatan negatif yang segera diikuti oleh peningkatan natrium bermuatan positif, ion kalium serta masuknya air dalam usus. Dalam waktu yang singkat, kerusakan usus segera terjadi. Orang yang terinfeksi akan mengalami dehidrasi karena tubuh membuang beberapa liter cairan lewat diare sebagai upaya tubuh membuang kelebihan air di usus. 10. Risin Risin adalah protein yang terdapat dalam biji jarak. Risin mengganggu pembentukan protein yang bermanfaat bagi tubuh dengan cara menghambat aktivitas sel-sel tubuh. Mengunyah segenggam biji jarak dapat menyebabkan kematian. Salah satu ancaman teror yang paling menakutkan adalah menghirup risin dalam bentuk bubuk. Jika menghirup bubuk risin, masalah pernapasan dan pencernaan dapat terjadi dalam waktu 6 - 8 jam dan kematian dalam waktu 36 - 72 jam. (net)
Yang Bikin Perempuan Tidak PeDe Usai Melahirkan SETELAH proses kehamilan dan persalinan, banyak perubahan yang terjadi pada tubuh perempuan, baik secara hormon maupun fisik. Namun terkadang beberapa perubahan bisa membuat perempuan kurang percaya diri. Berikut beberapa perubahan fisik pada perempuan usai malehirkan yang bisa membuat tidak percaya diri, Kamis 21 Juni 2012: 1. Perut menggelambir Meskipun si jabang bayi sudah dilahirkan, tonjolan di sekitar perut tidak banyak berubah dan malah tampak bergelambir. Ini karena sebagian besar kulit dan otot masih melebar. Gerakan yang menargetkan otot yang membungkus sekitar perut, seperti sit-up, akan dapat membantu mengencangkan otot di sekitar perut. Cara lain, cobalah posisi push-up, seimbangkan berat badan pada lengan. Tempatkan handuk di bawah kaki. Saat menarik perut, geser lu-
tut ke arah dada. Lakukan dua set 5-8 pengulangan, tiga kali seminggu. 2. Payudara kendur Selama kehamilan dan menyusui, hormon menyebabkan jaringan payudara semakin luas dan kulit di sekitarnya melebar untuk mengakomodasi perubahan ini. Setelah itu, jaringan akan menyusut, tetapi kulit tidak lagi elastis. Beberapa latihan yang dapat dilakukan antara lain pushup, mengangkat dada lalu berbaring telentang, pull-overs dan penekanan pada dada. Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan olahraga setelah melahirkan. 3. Banyak selulit Bekas peregangan kulit di perut, pinggul, payudara atau bokong biasanya memerah dan kemudian menipis dalam waktu setahun. Banyak tidaknya bekas tersebut tergantung pada genetika dan seberapa cepat kenaikan berat badan.
JIKA Anda merasa kurang semangat dalam hal pekerjaan di kantor atau berhubungan seksual bersama pasangan Anda, cobalah untuk melakukan cara alami meningkatkan semangat dengan bermain warna. Warna tertentu dapat menimbulkan persepsi dan emosi yang akan mempengaruhi hari Anda. Berikut 5 hal yang perlu Anda perhatikan untuk meningkatkan kualitas hidup Anda sehari-hari melalui warna, seperti dilansir dari self, Kamis 21 Juni 2012) antara lain: 1. Warna merah mewakili sensualitas Penelitian telah menemukan bahwa pria lebih tertarik pada wanita yang mengenakan pakaian dengan warna merah daripada warna lainnya. Hal ini karena pria berpikir bahwa wanita tersebut lebih memiliki aura seksual. Oleh karena itu, wanita dapat mengenakan pakaian tidur berwarna merah untuk meningkatkan daya tarik seksualnya di mata pasangannya. 2. Warna dapat mempengaruhi mood seseorang Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2010 oleh ilmuwan di University of Rochester menunjukkan bahwa seseorang lebih tertarik dengan nuansa warna merah karena dapat meningkatkan suasana hati. Sedangkan warna oranye menimbulkan efek yang sebaliknya. Di sebuah restoran cepat saji yang menggunakan nuansa warna oranye, terbukti dapat merangsang pelanggan untuk makan dengan cepat dan segera meninggalkan tempat tersebut. Hal ini juga terkait dengan perasaan terganggu, sedih dan kesal. 3. Warna dapat meningkatkan semangat di kamar tidur Kamar tidur dengan nuansa warna biru dianggap dapat memberikan efek yang menyenangkan dan mendatangkan ketenangan, kreativitas, kelembutan dan keamanan. Warna kuning dan hijau juga termasuk warna yang dapat membangkitkan semangat. Cobalah menggabungkan tiga warna cat tersebut pada dinding kamar Anda untuk menginduksi perasaan Anda ketika memasuki kamar tidur. Perasaan yang nyaman akan membuat Anda dan pasangan lebih menikmati waktu berdua di kamar tidur.
Semakin cepat ditangani, semakin besar kemungkinannya menghilang. Krim Retin-A dapat membantu menghilangkan bekas peregangan kulit ini. Retin-A membangun kolagen, mengencangkan kolagen yang rusak ketika kulit tertarik. Efek sampingnya adalah kulit kemerahan sementara, kulit terkelupas, dan kering. 4. Kondisi Miss V berubah bila melahirkan secara normal Vagina secara alami berubah setelah melahirkan dan mungkin terasa lebih lebar, kering atau sakit selama beberapa waktu. Vagina mungkin tidak akan kembali sepenuhnya seperti ketika sebelum melahirkan, namun hal tersebut tidak menjadi masalah. Para ahli merekomendasikan latihan dasar panggul. Latihan dasar panggul, yang kadang disebut latihan Kegel dapat memperkuat otot-otot vagina dan otot panggul.
Cara Meningkatkan Semangat Hidup dengan Bermain Warna
5. Varises Sebanyak 40 persen wanita hamil mengalami pelebaran pembuluh darah di dekat permukaan kulitnya atau varises karena menahan beban perut yang besar saat hamil, yang paling sering adalah di bagian betis dan paha. Prosedur yang diebut sclerotherapy dapat membantu, prosedurnya berupa menyuntik pembuluh darah vena yang terkena dengan larutan yang menyebabkan pembuluh menutup, kemudian memudar atau menghilang dalam waktu sekitar dua minggu. 6. Terlalu pasrah menerima keadaan
Tubuh perempuan memang berubah usai melahirkan, terutama yang berhubungan dengan penampilan fisik. Namun bukan berarti perempuan pasrah dengan keadaan dan tidak melakukan usaha apa-apa untuk mengembalikan ke penampilannya semula. Suami atau orang-orang terdekat harus memberikan dukungan atau motivasi pada ibu yang baru melahirkan. Tidak harus segera setelah melahirkan, tapi beberapa usaha dapat dilakukan untuk mengembalikan bentuk tubuh, tidak hanya sekedar pasrah.
4. Warna terang untuk mempertajam ekspresi Warna-warna yang cerah dapat menimbulkan kesenangan ketika Anda melihatnya, khususnya di kalangan perempuan. Penelitian juga menunjukkan bahwa pakaian yang berwarna cerah lebih dapat menunjukkan ekspresi wajah seseorang, sedangkan pakaian dengan warna gelap terkait dengan agresivitas. 5. Pilih warna biru untuk meningkatkan kinerja Untuk meningkatkan produktivitas kerja Anda saat di kantor, Anda dapat mengenakan kemeja berwarna biru yang dapat membuat Anda lebih tenang dan berkonsentrasi terhadap pekerjaan. Warna oranye juga dapat meningkatkan energi asal tidak berlebihan, warna yang terlalu mencolok mata juga dapat membuat Anda merasa malu karena menjadi pusat perhatian. Jangan mengenakan pakaian berwarna abu-abu dan warna netral lainnya karena telah terbukti membuat wanita depresi di tempat kerja. (net)
Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat
VCT RSDH Temukan 82 Pengidap HIV-AIDS di Papua Br.Agus Adil: Semuanya Terinfeksi Melalui Hubungan Seks JAYAPURA -- Dari 382 warga yang memeriksakan diri ke VCT RS Dian Harapan (RSDH) Waena sejak Januari hingga pertengahan Juni 2012, 82 orang dinyatakan positif mengidap HIVAIDS. Menurut Koordinator Ruang VCT RSDH Waena, Br. Agus Adil, mengatakan, dari 82 orang positif mengidap HIV-AIDS tersebut, 50 orang berjenis kelamin laki-laki dan 32 orang perempuan. Dikatakan, jumlah pengidap HIV-AIDS yang ditemukan ini mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama pada
tahun 2011 yang hanya berjumlah 56 orang. "Dibandingkan tahun sebelumnya ada kenaikan sekitar 26 persen dan masyarakat yang ditemukan terinfeksi HIV-AIDS ini, masih tergolong usia produktif yaitu 15 sampai 49 tahun," ungkap Br. Agus Adil saat ditemui Cenderawasih Pos (JPNN Group) di ruang kerjanya, Rabu 20 Juni. Tentang penularannya, Br.Agus mengatakan, penularan virus HIV-AIDS terhadap 82 orang tersebut, semuanya melalui hubungan seks dengan berganti-ganti pasangan dan hubungan seks tidak se-
hat. Bahkan dari 82 orang yang terinfeksi ini terdapat sepasang suami istri. Terkait temuan tersebut, VCT RSDH Waena menurutnya telah mengambil sejumlah tindakan diantaranya memberikan obat secara teratur. VCT RSDH menurut Br.Agus juga memberikan pendampingan kepada 82 pengidap HIV-AIDS ini agar mengkonsumsi obat yang diberikan secara teratur. "Selain mengkonsumsi obat secara teratur, mereka juga harus mengkonsumsi makanan bergizi secara teratur agar daya tahan tubuhnya
bisa naik. Sehingga mereka tidak mudah terserang penyakit," jelasnya. Selain penanganan terhadap warga yang terinfeksi, VCT RSDH Waena juga melakukan upaya pencegahan dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat yang belum terinfeksi. Penyuluhan yang diberikan ini menurut Br. Agus untuk membangun kesadaran masyarakat agar selalu bisa menjaga diri dengan tidak melakukan hubungan seks bebas dan berganti-ganti pasangan. (jpnn)
Pendidikan 11
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
H.Agus Ambo Djiwa
H.Muhammad Saal
Bupati Matra
H. M. Natsir
H.Abdul Wahid
Wakil Bupati Matra
Sekretaris
Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra
Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra
Jangan Remehkan Gugatan Keberadaan RSBI
RADAR/JUNIARDI
PORSENI. Sejumlah pejabat di Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene menyaksikan devile peserta dalam Porseni HUT RI ke-67 di Lapangan Betteng, Kamis 21 Juni kemarin.
Murid TK-SD Meriahkan Porseni Pamboang REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA
MAJENE -- Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) dalam rangka memerihakan HUT RI ke-67 digelar di Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene. Pembukaan Porseni ini dihelat di Lapangan Betteng, Kamis 21 Juni kemarin. Dalam Porseni ini juga melibatkan murid Taman Kanak-kanak (TK), SD, SMP, SLTA, masyarakat umum, UPTD kecamatan serta organisasi wanita di Kecamatan Pamboang. Ketua Panitia Porseni, Aziz Said, seluruh perlombaan dan pertandingan cabang olahraga, seni, keagamaan, lomba kebersihan lingkungan/ dusun dikoordinir oleh organisasi wanita di Pamboang. Cabang lomba yang dipertandingkan dibedakan sesuai tingkatan.
Untuk tingkat kanak-kanak diantaranya tarik tambang, senam, lomba mengambil angka serta lomba memasukkan bola dalam keranjang. Untuk tingkat SD/MI/SLB diantaranya sepak bola, gerak jalan indah, slag ball, catur, bulu tangkis , tenis meja, atletik dan sepak takraw. Selanjutnya tingkat SMA /SMK/MA yaitu, bola voli, tenis meja, catur, sepak takraw , sepak bola dan bulutangkis. Sementara untuk cabang kesenian diantaranya deklamasi sajak, mewarnai gambar dan karaoke, khusus untuk tingkat menari meliputi, qasida rebana, puisi, lomba pidato cerita bergambar, vocal grup dan lomba asa terampil. Lomba cabang keagamaan diantaranya pidato BKMT, Pildacil , salawat BKMT, qasidah rebana. Lomba adminsitrasi PKK diantaranya jalan cepat, po-
syandu, kebun pekarangan, lomba lari dan merias. Camat Pamboang, Syamsul Atjo saat membuka Porseni mengatakan dengan berbagai kegiatan lomba yang dipertandingkan , diharapkan ada bibit –bibit baru yang berpestasi baik di bidang kesenian maupun olahraga. Ia juga berpesan agar seluruh pihak termasuk wasit dan peserta bersikap sportif dan menjunjung niali kejujuran, pasalnya selama pelaksanaan lomba sangat rentan terjadi keributan. " Ia juga mengatakan, terhadap pihak-pihak yang sering tidak sportif dalam pertandingan untuk tidak pengacau jalannya lomba. "Khususnya PNS jangan jadi pengacau ditiap lomba, kalau ada permasalahan yang anarkis dan tidak sesuai ketentuan maka hentikan kegiatan tersebut," tegasnya. (*)
PENGOBATAN MATA PAKISTAN TANPA OPERASI Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi Ditangani langsung Tabib KHAN keturunan dari Pakistan. KHAN seorang ahli Pengobatan Alternatif penyakit mata , ambeyen lemah syahwat dan berbagai penyakit lainnya. KHAN yang asli Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 22 tahun memiliki keahlian menyembuhkan penyakit mata tanpa operasi. Seperti Mata Min, Plus, Rabun, Merah, Berair, Glukoma, Katarak, Silinder. Ilmu pengobatan tersebut diperoleh leluhurnya dari Pakistan. Dengan keahlian yang jarang dimiliki orang banyak, kini telah membuka Klinik Mata Pakistan di Mamuju dan Wonomulyo dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, KHAN telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan mata, diantaranya glaucoma, katarak, radang kornea, iritasi mata minus, cylindris, plus, retinitis, syaraf mata rendah, serta lainnya. KHAN juga mengobati penyakit Ambeyen baru atau lama tanpa operasi, lemah syahwat, kencing manis, stroke, persendian tulang, Tumor, Kanker, Kista, Mioma, Gondok, Gondok Beracun, Hepatitis, Ginjal Lever, Malaria, Sesak Nafas, Asam Urat, Rematik, Impoten, Kolesterol, Paru-paru, Kewanitaan dengan harga terjangkau. Metode yang digunakan dengan menggunakan ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga tanpa efek samping.
Alamat : Wonomulyo
Alamat : Mamuju
Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01-15 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333
Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16-30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895
JAKARTA -- Anggota DPR-RI Komisi X DPR, Nuroji menyesalkan sikap Mendikbud Muhammmad Nuh yang menurutnya diam saja disaat keberadaan sekolah Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) digugat publik. Padahal, kata dia, gugatan terhadap sekolah yang dipandang eksklusif tersebut datang dari berbagai kalangan, bukan saja dari perorangan melainkan juga sejumlah organisasi pendidikan seperti Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Ikatan Guru Indonesia (IGI), Aliansi Orangtua Murid Peduli Pendidikan Indonesia (APPI), dan Koalisi Anti Komersialisasi Pendidikan (KAKP). Organisasi pendidikan yang disebut terakhir ini (KAPP) telah melakukan gugatan yuridis kepada Mahkamah Konstitusi (MK) agar me-revew Pasal 50 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional sebagai landasan hukum diselenggarakannya RSBI. "Terhadap berbagai gugatan tersebut mestinya pemerintah jangan berdiam diri," kata Nuroji, Rabu (20/6), di Jakarta. Dia mengingatkan, pemerintah jangan mengangap remeh terhadap gugatan tersebut. Dia mendesak pemerintah harus cepat tanggap bahwa ada persoalan serius dengan penyelenggaraan RSBI. "Pemerintah jangan hanya menanggapinya dengan komentar-komentar yang tidak produktif atau bahkan kontraproduktif dengan keinginan masyarakat," ungkapnya. Dikatakan lagi, pemerintah jangan hanya menunggu hasil keputusan MK. Sebab, kalaupun keputusan MK tetap memenangkan pemerintah hal itu hanya sebatas pada keputusan yudicial (hukum). "Keputusan MK tidak serta merta menyelesaikan segala persoalan. Keputusan MK harus diikuti dengan langkah-langkah perbaikan, yakni bagaimana menyelenggarakan pendidikan RSBI ke depan yang lebih baik dan diterima masyarakat," paparnya. Ia mengatakan, langkah-langkah perbaikan sebaiknya dimulai dari mengidentifikasi masalah. Dari pengamatan yang ada dan berdasarkan gugatan publik terhadap penyelenggaraan RSBI dapat diidentifikasi beberapa masalah. Misalnya, setelah enam tahun berjalan, program RSBI belum menunjukkan kemajuan pembangunan pendidikan nasional. Bahkan, tujuan RSBI untuk mencetak sekolah bertaraf internasional (SBI) juga belum terwujud. Sejak kebijakan RSBI diberlakukan, malah timbul berbagai persoalan mulai dari rendahnya kualitas RSBI sampai mahalnya biaya pendidikan yang harus ditanggung siswa (orang tua/wali murid). Dia membeberkan, menurut evaluasi Ditjen Pendidikan Dasar Kemdikbud ternyata dari 1.305 RSBI yang terdiri atas SD, SMP, SMA, dan SMK, tak satu pun yang layak dikembangkan menjadi SBI. "Menurut pemerintah, hal itu antara lain disebabkan kualitas pengajarnya belum memenuhi syarat. Sedangkan menurut DPR, pelaksanaan RSBI banyak yang menyalahi ketentuan perundangan," jelasnya. Lebih jauh dia mengatakan, informasi terakhir yang ada, Kemdikbud akan mengevaluasi RSBI. "Kalau ini benar, kami Fraksi Gerindra sangat mendukung," kata dia. (jpnn)
Guru se-Indonesia Belajar Korea di UGM JAKARTA -- Untuk memberikan pemahaman mendalam tentang Korea dari berbagai segi, Pusat Studi Korea Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar lokakarya bagi pengajar SMA/ SMK se-Indonesia. Ajang yang telah digelar delapan kali ini dihelat selama tiga hari hingga 22 Juni 2012. Menurut Kepala Pusat Studi Korea UGM Novi Siti Kussuji Indrastuti, lokakarya kali ini yang mengambil tema “Mengenal Mutiara dari Bumi Korea” bermakna, setelah mengetahui berbagai aspek tentang Korea, peserta akan dapat menemukan pelajaran yang berharga dan bernilai. “Banyak pelajaran bermakna yang bisa diperoleh dari Korea,” tutur Novi, seperti dilansir dari situs UGM, Kamis (21/6/ 2012). Novi menyebutkan, setelah belajar tentang Korea, pengetahuan yang diperoleh para guru dari berbagai pulau di Indonesia, mulai dari Yogyakarta, Sumatera, Bangka-Belitung, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku diharapkan dapat dimanfaatkan untuk kemajuan pembangunan bangsa Indonesia. “Kami ingin memperluas wawasan para pendidik dalam mengenal Korea dari berbagai perspektif sehingga mereka dapat meneruskan pengetahuan tentang Korea tersebut kepada anak didiknya secara memadai,” katanya menambahkan. Materi yang disampaikan dalam lokakarya cukup beragam, mulai dari aspek sejarah, sosial dan politik, bahasa, filsafat dan agama, seni dan budaya, ekonomi, serta teknologi dan modernisasi di Korea. “Ada pula pembicara dari Korea, yakni Ha Jea Hon dan Lee Sohoon yang berbicara tentang Saemaul Undong atau strategi pembangunan masyarakat desa di Korea serta tentang film Korea,” ungkap dosen Jurusan Sastra Indonesia itu. Sementara itu, salah satu pelopor studi Korea di Indonesia, khususnya UGM, yaitu Siti Chamamah Soeratno berharap agar masyarakat Indonesia dapat belajar dari budaya bangsa Korea. Salah satunya adalah etos kerja keras yang dianut bangsa Negeri Ginseng tersebut. Menurut Chamamah, kemajuan bangsa Korea salah satunya karena budaya kerja keras masyarakat setempat. “Kemajuan suatu bangsa saya rasa lebih banyak berasal dari sumber daya manusia, bukan sumber daya alam. Budaya kerja keras telah diterapkan oleh bangsa Korea sehingga mereka lebih maju,” imbuh Chamamah. (net)
KELUARGA NADJAMUDDIN IBRAHIM PUANG LIMBORO Menyatakan Syukur kepada Allah SWT atas wisuda sarjana anakda :
ARIEF RIADY N IBRAHIM, SH pada Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar Kamis, 21 Juni 2012. Semoga ilmu yang diperoleh berguna untuk kemaslahatan masyarakat, bangsa dan negara.
12
Radar Majene
Pembagian Ditunda REPORTER : JUNIARDI EDITOR : AMRI MAKKARUBA
MAJENE -- Penerima beras untuk warga miskin (Raskin) di Kabupaten Majene mengalami pengurangan. Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima raskin tahun 2012 ini berkurang mencapai 5581 RTS. Hal ini terungkap saat sosialisasi Raskin tahun 2012 di Ruang Pola Kantor Bupati Majene, Kamis 21 Juni. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Majene, Fahmi Massiara, Kepala BPDPMP-KB, Kepala Regional Bulog Polman, Kepala BPS Majene, camat serta perwakilan kelurahan dan desa se-Kabupaten Majene. Kepala Badan Pemerintah-
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
Penerima Raskin di Majene Berkurang
an Desa, Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPDPMP-KB) Majene, Muhammad Ali Side, mengatakan sesuai dengan data yang ada, tahun ini terjadi pengurangan jumlah RTS penerima Raskin. Jika pada Januari - Juni 2012 jumlah penerima mencapai 15.666 RTS, namun untuk Juni-Desember menjadi 10.113 RTS. "Kami kuatir dengan pengurangan ini terjadi gejolak ditengah masyarakat, sebab biasanya masyarakat tidak memahami alasan pengurangan yang dilakukan," ungkap Ali Side. Dijelaskan, perjalan raskin dalam empat tahun terakhir men-
galami fluktuatif terutama pada pagu yang dikeluarkan selama ini. Tahun 2008-2009 data penerima Raskin mencapai 17 ribu RTS, namun jumlah tersebut berkurang pada 2009-2011 dengan jumlah hanya 15 ribu RTS. Sedangkan pertengahan tahun ini tinggal 10.113 RTS. "Indikator apa yang digunakan dalam mengurangi jumlah RTS Raskin penerima di Majene, sebab fakta berbeda justru muncul pada dua kabupaten di Sulbar yang justru mengalami peningkatan, seperti di Polman dan Matra," bebernya. Kepala BPS Majene, Muhammad Nurbakti, mengaku BPS hanya melakukan pendataan di masyarakat dan sudah tiga kali
melakukan pendataan. Pertama 2005, selanjutnya pada 2008 dan 2011. Namun untuk 2008 dan 2011 merupakan Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS). Data yang dihasilkan kemudian digunakan oleh pemerintah untuk berbagai perlindungan sosial, seperti Jamainan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), Program Keluarga Harapan (PKH), Beras untuk Orang Miskin (Raskin), Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), dan lain-lain. Data hasil Pendataan Program Perlindungan Sosial 2011 dapat digunakan secara bersama-sama oleh pemerintah pusat maupun daerah (unified database) untuk berbagai
program perlindungan sosial di bawah koordinasi Tim Nasional Percepatan Pengentasan Kemiskinan (TNP2K). Kepala Bulog Polewali Mandar, Laode Amijaya Kamaluddin, mengatakan tidak tahu menahu soal pengurangan RTS pada pertengahan tahun ini. Sebab yang menentukan adalah TNP2K, sehingga jangan ada prasangka yang sampai menyalahkan BPS, Bulog, Pemkab, Pemprov, sebab yang mengetahui alasannya TNP2K pusat. "Pengurangan tersebut wajar, karena tidak ada orang yang selalu miskin, dan Raskin dari tahun ketahun tidak pernah tetap, kalau tidak turun Bank Dunia akan marah.
Pembebasan Lahan Hambat RTH MAJENE -- Badan Lingkungan Hidup dan Pertamanan (BLHP) Kabupaten Majene, menyatakan masalah pembebasan lahan menjadi penghambat realisasi Ruang Terbuka Hijau (RTH). Sehingga luasan RTH belum begitu maksimal sesauai dengan perundang-undangan. Kepala BLHP Majene, Iskandar Muri, menyebutkan 30 persen dari total kawasan kota harus dijadikan RTH. Hal tersebut sesuai standar dan ketentuan yang diatur dalam Undangundang sehingga dianggap layak menjadi kota berbasis lingkungan. "RTH terdiri dari ruang publik, hutan kota, taman kota, dan jalur hijau. Jika diakumulasi jumlahnya saat ini baru mencapai 13 persen dari total kawasan kota seluas 74,26 kilometer persegi," sebutnya. Ia merinci, dari 13 persen RTH di Majene, hutan kota baru mencapai dua hektar, taman kota 0,7 hektar, dan jalur hijau seluas tiga hektar. Dibutuhkan lahan sekitar 17 persen lagi untuk mencapai target yang ditetapkan sesuai standar yang ditetapkan pemerintah pusat melalui Undang-undang. Untuk mewujudkan ini, kata Iskandar, perlu diterapkan kebijakan serta dukungan dari berbagai pihak sehingga beban pemerintah tidak terlalu berat untuk menanggulangi kekurangan yang perlu dicapai agar Majene mampu masuk dalam kategori kota berbasis lingkungan. "Seperti di Jakarta, Walikotanya menetapkan kebijakan untuk menghentikan perpanjangan izin sekitar 13 SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) dan lokasinya dijadikan sebagai taman kota," bebernya. Iskandar mengaku, kebijakan tersebut sangat luar biasa sebab jika ditintau dari aspek ekonomi, pengoperasian SPBU bisa memberikan pemasukan besar bagi pemerintah. Pada lain hal, pentingnya penghijauan melalui RTH dianggap jauh lebih besar untuk kepentingan publik. Selain dukungan pemerintah melalui kebijakan, dukungan pihak swasta juga sangat diharapkan. Seperti di beberapa negara maju, pengusaha ikut serta melestarikan lingkungan dengan memberikan bantuan berupa lahan kepada pemerintah untuk dijadikan kawasan RTH. "Selain upaya yang saat ini tengah kita lakukan melalui penerapan kebijakan yang mampu memberikan dukungan terhadap pencapaian target RTH, kami juga mengharapkan agar mendapat dukungan dari beberapa pengusaha," terang Iskandar. (mg4/mkb)
EKSEKUTIF
Apalagi raskin merupakan program dari nasional, dan yang namanya program tidak akan selama ada," tukasnya. Karena peserta dari perwakilan desa/kelurahan menolak untuk membagikan raskin untuk sementara waktu karena terlalu beresiko hingga ada data ril. Wakil Bupati Majene, Fahmi Massiara, mengaku akan melakukan rapat khusus dalam waktu dekat dan menyampaikan hal tersebut kepada Bupati Majene. "Untuk menghindari kekuatiran sebagian pihak akan potensi konflik ditengah masyarakat, sebaiknya dilakukan rapat dulu dengan pihak-pihak terkait," tandasnya. (*)
HMI-MPO Dorong Kreativitas Pembangunan
RADAR/SYAMSUDDIN
PENGURUS. HMI-MPO Cabang Majene periode 2012-2013 Kamis 20 Juni kemarin dikukuhan oleh Sekjen PB HMI MPO di Aula SMKN 2 Majene.
MAJENE -- Himpuan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) Cabang Majene siap mendorong kreativitas dalam mewujudkan visi pembangunan di Majene dalam mengurangi kemiskinan. Hal ini diungkapkan, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar ( Sekjen PB) HMI-MPO, Herman saat melantik pengurus HMI-MPO Cabang Majene periode 2012-2013 di Aula SMKN 2 Majene, Kamis 20 Juni kemarin. HMI-MPO, kata Herman, juga akan mengontrol seluruh kebijakan pembangunan di daerah yang tidak populer. Herman menyebutkan bahwa secara esensi HMI-MPO merupakan organisasi terbuka untuk siapa saja, sepanjang memiliki komitmen untuk mendorong perubahan di Majene. "Seluruh elemen masyarakat harus bersatu untuk menciptakan nalar kreativitas pembangunan di daerah terutama dalam mewujudkan visi Kabupaten Majene mengurangi kemiskinan," sebut Herman. Ketua umum HMI-MPO Majene periode 2012-2013 dijabat oleh Napirman mahasiswa Unsulbar dan Sekjen dijabat oleh Rudiansyah juga Mahasiswa Unsulbar. Hadir dalam acara ini Ketua Komisi I DPRD Majene, Darmansyah, Sekretaris Dinas Pendidikan Majene, Rustam Rauf, dan Kasat Intel Polres Majene, AKP Syarifuddin. Sementara itu, Kepala BPBD Majene Mansyur T, mewakili Bupati Majene Kalma Katta, menyatakan, selama ini HMI-MPO Majene telah banyak memberikan kontribusi kepada pemerintah dalam percepatan pembangunan, baik segi peningkatan kualitas pendidikan, percepatan pertumbuhan ekonomi, maupun pelaksanaan pengawasan birokrasi. "Organisasi ini sangat besar pengaruhnya untuk membentuk karakter dan membangun kemampuan intelektual, bahkan tidak bisa didapat dimeja kuliah. HMI mampu mempertahankan tradisi pengkaderan dan tradisi keilmuan serta selalu terbawa pada setiap kadernya," tukas Mansyur. (k3/mkb)
Potensi Emas di Majene 4.698 Ha MAJENE -- Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Majene, menyebutkan sebanyak 4.698 hektar lahan yang memiliki potensi biji emas hingga saat ini belum diolah. "Lokasi yang memiliki potensi emas tersebut tepatnya berada di Desa Betteng, Kecamatan Pamboang. Hingga saat ini potensi biji emas tersebut belum digarap baik oleh warga maupun perusahaan," tutur
Ahmad Rafli Nur, Kepala Distamben Majene. Rafli mengatakan, potensi tersebut merupakan hasi penelitian yang dilakukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sejak tahun 2009. Dari hasil penelitian menyatakan beberapa lokasi yang bisa dikembangkan memiliki potensi besar, salah satunya adalah potensi biji emas. Menurutnya, be-
lum tergarapnya potensi tersebut diakui terkendala oleh lemahnya sistem publikasi terhadap beberapa potensi yang dimiliki Majene. Hal tersebut mengakibatkan potensi yang harusnya sudah dikelola namun masih terbengkalai hingga saat ini. "Bukan semata masalah publikasi, untuk menarik minat pengusaha maupun investor menanamkan saham dalam pengelolaan
SDA (Sumber Daya Alam) harus dilengkapi dengan data yang jelas," tuturnya. Rafli mengaku, meskipun telah dilakukan penelitian, tetapi perlu dikaji ulang untuk menentukan jumlah kandungan biji emas pada lokasi yang dimaksud. Investor harus mengetahui dan memperkirakan potensi tersebut untuk menanamkan modalnya. Sementara itu, Distamben Majene belum dilengkapi den-
gan peralatan memadai serta sumber daya manusia yang memungkinkan untuk melakukan kajian lanjutan terhadap hasil penelitian yang telah dilakukan oleh Kementerian ESDM beberapa tahun lalu. "Setelah itu, dilakukan publikasi sebab pasti banyak pengusaha yang berminat menanamkan modalnya jika mengetahui potensinya secara menyeluruh," tandasnya. (mg4/mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene
RADAR/SYAMSUDDIN
WAKIL Bupati Majene Fahmi Massira, memberikan sambutan pada acara seminar dan lokakarya DPRD Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Hotel Yumari selasa, 19 Juni2012 lalu.
Radar Mamasa 13
RADAR SULBAR Kamis, 21 Juni 2012
Kabupaten Mamasa
Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean
Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.
Ramlan Badawi
Benhard Buntutiboyong
Bupati Mamasa
Sekkab Mamasa
Tersangka Hambalang Sepekan Lagi
PESAWAT Fokker 27 milik TNI AU yang jatuh menimpa rumah di kawasan Halim Perdanakusumah, Kamis (21/6). Foto : Arundono W/JPNN
TNI-AU Bentuk
Tim Investigasi JAKARTA -- Kepala Dinas Penerangan TNI-AU, Marsma Azman Yunus mengungkapkan, saat ini pihak TNI-AU telah membentuk tim invetigasi khusus untuk menangani kasus jatuhnya pesawat Fokker 27 di komplek Rajawali, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Kamis (21/6). Tim investigasi tersebut akan bertugas untuk melihat dan memeriksa penyebab jatuhnya pesawat tersebut. Proses investigasi Fokker ini, lanjut Azman, dipastikan akan memakan waktu hingga beberapa hari ke depan sampai terkumpulnya data-data yang diperlukan oleh pihak TNI-AU. "Tim ini yang nanti akan mengecek penyebab jatuhnya pesawat. Mereka akan mulai bekerja sejak hari ini hingga beberapa hari ke depan," ungkap Azman kepada wartawan di Gedung Kantor Air Power Center of Indonesia, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Kamis (21/6). Azman juga mengatakan bahwa sementara itu lokasi kejadian juga masih dijaga ketat oleh petugas, mengingat proses evakuasi hingga Kamis (21/6) malam masih terus berjalan. "Kita akan melakukan evakuasi secepat mungkin. Sekarang semuanya sedang bekerja, dan memang belum bisa dimasuki oleh masyarakat umum ataupun media," jelasnya. (jpnn)
JAKARTA -- Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah mengindikasikan bahwa tak lama lagi penyelidikan pembangunan sport center di Hambalang, Bogor akan naik ke penyidikan. Sang ketua Abraham Samad menegaskan, bukti kasus tersebut sudah cukup dan tinggal penyempurnaan. "Penetapan tersangka tinggal tunggu waktu," kata Abrahan di gedung DPR kemarin (20/6). Dia pun meminta agar masyarakat bersabar menunggu proses penyempurnaan alat bukti yang saat ini sedang dilakukan penyelidik KPK. Abraham memperkirakan seminggu sampai dua minggu lagi akan ada tersangka baru. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, dalam pekan ini para pimpinan dan satgas Hambalang akan kembali berkumpul untuk melaksanakan gelar perkara memutuskan nasib proyek Hambalang. Apakah dinaikkan ke penyidikan atau masih harus didalami lagi penyelidikannya. Abraham enggan merinci lebih jauh siapa nanti yang bakal
menjadi tersangka pertama dalam kasus Hambalang. Dia hanya memberi clue bisa saja dari pihak kemenpora atau dari pihak pemenang proyek. "Kami sudah menemukan kerugian negara dalam kasus ini," kata Abraham. Pria yang dikenal sebagai aktivis antikorupsi di Makasar itu membantah tudingan bahwa KPK terus mengulur-ulur kasus Hambalang dengan terus menerus hanya melakukan gelar perkara tapi tak kunjung meningkatkannya ke penyidikan. Kata Abraham, KPK sangat berhati-hati dalam menangani kasus Hambalang. Apalagi, lanjutnya, KPK tidak memiliki kewenangan menerbitkan surat penghentian penyidikan. Jadi jika sudah menetapkan seseorang sebagai tersangka, KPK tidak bisa mundur dan menyatakan statusnya dibatalkan. Nah, karena itu, pihaknya harus sangat cermat dan akurat dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka. "Karena itu kami terus memverifikasi buktibukti tersebut," imbuhnya.
Memang selama ini dalam mendalami kasus Hambalang, ada tiga hal yang ditelusuri KPK. Yakni soal ada tidaknya penyalahgunaan wewenang yang dilakukan, kedua apakah prosesnya sudah sesuai aturan, dan ketiga apakah ada aliran dana ke pihak-pihak lain. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan, dalam kasus ini pihaknya menerapkan taktik anak tangga.
Yakni, pihaknya akan menelusuri dulu pihak yang berada di bawah yang diduga terkait. Nah, lantas sedikit demi sedikit meningkat ke jenjang yang lebih tinggi. Dia lantas mencontohkan kasus korupsi pengadaan kendaraan pemadam kebakaran yang menjerat mantan Mendagri Hari Sabarno. Kata dia, sebelum menjerat sang menteri, ter-
lebih dulu KPK menelusuri beberapa kepala daerah yang terindikasi terlibat. "Nah, yang terakhir kan menterinya," kata Bambang kepada wartawan. Saat disinggung apakah Menpora Andi Mallarangeng juga akan bernasib seperti Hari Sabarno, Bambang lantas ngakak. "Kalian sendiri yang menyimpulkan," kata Bambang. (jpnn)
NET
Honorer K1 dari 212 Instansi Diverifikasi Ulang JAKARTA -- Data honorer Kategori 1 (K1) dari 9 instansi pusat dan 203 Instansi daerah, saat ini sedang diverifikasi ulang. Langkah itu dilakukan menyusul banyaknya pengaduan masyarakat yang melaporkan adanya kecurangan data honorer K1 hasil uji publik oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) beberapa waktu lalu.
"Verifikasi ulang dilakukan dengan memanggil pejabat terkait dan menurunkan tim ke lapangan. Saya targetkan akhir Juli verifikasi ini sudah selesai," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PAN&RB) Azwar Abubakar di Jakarta, Kamis (21/6).
Dijelaskannya, berdasarkan database BKN terdapat 152.310 tenaga honorer K1. Setelah diverifikasi dan divalidasi oleh BKN dan BPKP hingga 11 Juni 2012 lalu tersaring 71.676 honorer K1. Hal ini telah ditindaklanjuti dengan uji publik selama 14 hari. Dari hasil uji publik tersebut, diperoleh sanggahan dari berbagai instansi maupun kalangan
masyarakat sebanyak 364 sanggahan. "Sanggahan yang masuk akan ditindaklanjuti ke lapangan dengan melibatkan beberapa instansi terkait, termasuk di dalamnya melibatkan pihak kepolisian," ujar Azwar. Hasil verifikasi tersebut akan menjadi bahan penetapan formasi untuk tenaga honorer K1
dalam tahun anggaran 2012. "Bagi Pejabat Pembina Kepegawaian untuk mengusulkan pemberkasan dalam penetapan NIP sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2012, yang merupakan Perubahan Kedua Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Honorer Menjadi CPNS," tandasnya. (net)
Rubrik ini Dipersembahkan Oleh
Rubrik ini Dipersembahkan Oleh
Humas Pemkab Mamasa
DPRD Kabupaten Mamasa
RADAR/ANDI SUMARYADI RADAR/ANDI SUMARYADI
SAMBUTAN. Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi menyampaikan sambutan saat Musdalub Partai Golkar Mamasa di Hotel Matana II, Selasa 19 Juni 2012.
SALAM KOMANDO. Ketua DPRD Mamasa, Muhammadiya Mansyur yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Mamasa melakukan salam komando dengan Hamzah Hapati Hasan, Bupati Mamasa, Ramlan Badawi dan seorang pengurus Golkar.
RADAR/ANDI SUMARYADI
RADAR/ANDI SUMARYADI
HADIR. Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi bersama Ketua KPU Mamasa, Yakub F Solong dan Sekretaris DPD I Partai Golkar Sulbar, Hamzah Hapati Hasan ketika menghadiri Musdalub Partai Golkar Mamasa di Hotel Matana II, Selasa 19 Juni 2012.
POSE BERSAMA. Ketua DPRD Mamasa, Muhammadiya Mansyur berpose bersama dengan Bupati Mamasa, Ramlan Badawi, Ketua DPRD Sulbar, Hamzah Hapati Hasan dan Sekkab Mamasa, Benhard Buntutiboyong dan jajaran pengurus Golkar Sulbar.
14
Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi
RADAR SULBAR Jumat, 22 Juni 2012
MAMUJU UTARA SMART
Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan
H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI
H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB
Pajak Daerah Harus Seimbang REPORTER: SYAMSUDDIN HB EDITOR: MUHAMMAD ILHAM
PASANGKAYU -- Lima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang disodorkan Pemkab Matra segera dibahas Panitia Kerja (Panja) DPRD Matra. kelima ranperda diharapkan dapat menjadi regulasi yang bisa memicu peningkatan pendapatandaerah dan mendorong peningkatan layanan pemerintah kepada masyarakat. Kendati ranperda ini rencananya baru dapat dilaksanakan tahun 2013, Pemkab dan DPRD optmis meningkatkan pendapatan melalui penerimaan pajak dan retibusi. Sekkab Matra M Natsir, mengatakan, lahirnya perda pajak dan retribusi daerah nantinya diharapkan dapat memicu peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan dasar hukum yang sudah permanen, objek-objek penerimaan PAD dipastikan akan terkelola maksimal. Mengenai besar kecilnya nilai penarikan masing-masing objek pajak, Natsir menjelaskan jika hal itu sesuai dengan Undang Undang (UU) Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah. "Adapun perbedaan besar kecilnya pungutan, seperti pajak air tanah, namun itu dihitung dari nilai sumber yang diperoleh. Sementara untuk pajak sarang burung walet merupakan jenis pajak yang ditentukan oleh potensinya," jelasnya. Di sisi lain, penyerahan lima ranperda pajak daerah oleh eksekutif, mendapat tanggapan dari Anggota DPRD Matra, Aksan Yambu. Ia yakni regulasi tersebut dapat memberikan dampak besar bagi daerah dalam mengelola sumber pendapatannya. Namun ia berharap dalam penerapan perda pajak tersebut, harus melihat keseimbangan penekanan aturan yang akan diberlakukan kepada masyarakat dengan kemampuan yang dimiliki masyarakat. Oleh karenanya, kata dia, pembahasan ini bertujuan menyambungkan keinginan pemerintah dan harapan masyarakat. Diantara semua ranperda, Aksan menjelaskan jika pajak sarang burung walet memiliki nilai paling tinggi. Sehingga penarikan pajak di sektor tersebut harus ditekan karena nilainya pasti besar. Ini penting agar terjadi keseimbangan pajak dan retribusi daerah yang dikelola nantinya. (**)
POTRET PASANGKAYU
Pandangan Umum Fraksi
Ranperda Harus Menjadi Regulasi Tepat PASANGKAYU -- Setelah sempat mengalami penundaan, rapat paripurna pandangan umum fraksi di DPRD tentang lima rancangan peraturan daerah (ranperda) tentang pajak dan retribusi daerah, akhirnya digelar, Kamis, 21 Juni. Rapat ini dipimpin Wakil
Ketua DPRD Matra Uksin Djamaluddin. Hadir mewakili ekskutif, Sekkab Matra M Natsir dan dihadiri seluruh pimpinan SKPD. Dalam kesempatan ini empat fraksi di DPRD menyampaikan pandangannya terhadap ranperda tentang pajak daerah. Fraksi Karya Pembangunan
DPRD Matra melalui juru bicaranya, Sabaruddin, mengingatkan eksekutif agar penerapan perda yang berkaitan dengan pajak mesti dikaji lebih dalam. Sehingga tidak terjadi nilai retribusi yang diterapkan tidak memberatkan objek pajak. Kemudian Fraksi PDI Perjuangan, Husnayati Lasibe,
menyampaikan jika fraksinya mendukung upaya eksekutif yang sudah berupaya menjalankan regulasi pajak dan retribusi yang sebelumnya menjadi kesenangan pemerintah pusat. Demikian halnya disampaikan Widyawati Astuti dari Fraksi Amanat Reformasi DPRD Matra. Menurutnya, dalam
Daftar Nama-Nama Panja Pembahasan Lima Ranperda Pajak dan Retribusi Daerah PANJA III PANJA II PANJA I Ahdar Dg Pagiling Putu Purjaya Ridwan Ali Aksan Yambu Baharuddin Pulindi Sabaruddin Pahala Sigalingging Amir Hamzah Husnayati Lasibe Amran Nuhung Hj Syamsiah Saverius Sape Dahrin Muh Jufri Galib Muh Ali Putu Suardana g Enon Musawir AZ Isham H Andi Hj Widiyawati Samad Nasri Syahrir H Safaruddin
penerapan perda tersebut nantinya diperlukan langkah efektif. Sehingga upaya peningkatan PAD bisa berjalan maksimal. Di ujung paripurna, Fraksi Nusantara DPRD Matra melalui Saverius Sape menyampaikan, agar eksekutif memperhatikan efisiensi pungutan pajak, peningkatan pelayanan, kepastian hukum, dan asas keadilan bagi masyarakat yang menjadi wajib pajak. Sehingga terjadi keseimbangan antara hak dan kewajiban. Pemerintah daerah juga perlu menciptaan aparat daerah yang mampu dan bersih, serta menyederhanakan prosedur administrasi perpajakan daerah. Sehingga pengelolaan sumber-sumber PAD kedepan dapat berjalan efektif dan tidak memberatkan masyarakat. (sym/ham)
Arwi M. Aqil
Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara
LEGISLATIF MATRA
Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara
SAMBUTAN. Sekda Matra HM Natsir menyampaikan sambutan mengenai Lima Ranperda pada paripurna pandangan umum fraksi DPRD, Kamis 21 Juni 2012.
PANJA. Amir Hamzah ADJ bersama H Andi Enong saat mengikuti rapat Panja (Panitia Kerja) di ruang komisi III DPRD Matra, Selasa 19 Juni 2012.
HADIR. Para Kepala SKPD lingkup Pemkab Mamuju Utara hadir pada rapat paripurna penyampaian pandangan fraksi tentang ranperda pajak daerah, Kamis 21 Juni 2012.
RAPAT. Dari kiri-kanan. Aksan Yambu. Ridwan Ali dan Hj Syamsiah saat menghadiri rapat Panja (Panitia Kerja) di ruang komisi III DPRD Matra, selasa 19 Juni 2012.
INFOTAINMENT
RADAR SULBAR
JUMAT
15
gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga
22 Juni 2012
Liburan, Desy Ratnasari Ajak Anak ke Amerika Nilai tinggi dan jadi juara kelas, maka kemauan anak akan dituruti. Begitu acuan Desy Ratnasari dalam memberikan kesempatan memilih berlibur. Untuk tahun ini anaknya memilih Amerika sebagai tempat liburan. "Saya membolehkan anak saya untuk ke mana aja deh. Terserah tapi dengan syarat, dia harus juara dan nilai-nilai di sekolahnya bagus. Saya selalu membolehkan dia memilih sendiri ke mana pun. Untuk sekarang dia mau ke Amerika," katanya, Selasa (19/ 6). Dilanjutkan bahwa pemenuhan keinginan anak berlibur dua pekan juga dilakukan sebagai kado ulang tahun. "Dua minggu insya Allah. Karena Juli nanti dia ultah jadi saya membebaskan dia untuk memilih. Dia mau lihat White House dan rumahnya Barack Obama," paparnya. Desy memang selalu berusaha mewujudkan keinginan buah hatinya. "Saya selalu berusaha memenuhi apapun yang diminta sama anak saya. Selagi saya mampu dan bisa, saya akan berusaha mewujudkannya," lanjutnya. Ditanya berapa biaya yang dikeluarkan untuk ke Amerika, Desy enggan berterus terang. "Ada deh. Pokoknya lebih mahal dari ke Singapura dan bisa bilang alhamdulillah nanti bisa bawa anak ke sana," pungkas wanita asal Sukabumi itu sambil tertawa kecil. (net)
Bulan Puasa, Nikita Mirzani Umroh
Jagokan Spanyol, Ratna Galih Tak Sempat Nonton SEPERTINYA kepiawaian para pemain sepak bola dari Spanyol tetap menjadi favorit bagi maniak bola. Bukan hanya ketampanan dari para pemainnya, bagi artis Ratna Galih salah satu faktornya adalah karena kebanyakan pemain Spanyol bermain di klub kesayangannya, Barcelona. "Euro 2012, aku pegang Spanyol. Karena aku suka Barcelona. Kan banyak pemain Barcelona yang main di timnas," ujarnya saat dijumpai di kawasan Pancoran, pada hari Selasa (19/6) malam.
BULAN ramadan sudah hampir menjelang. Banyak orang sudah mempersiapkan berbagai hal untuk menyambut bulan suci tersebut. Tak terkecuali Nikita Mirzani yang sudah merencanakan umroh di minggu awal puasa ramadan. "Aku rencana berangkat umroh tanggal 16 Juli. Alhamdulillah, rezeki tahun ini banyak sehingga bisa umroh berdua sama papaku. Rencananya 10 hari di sana. Jadi awal puasa di Mekkah," ujar Niki saat ditemui di FX Mall, Senayan, Rabu (20/6). Untuk itu, Niki pun mempersiapkan diri. Karena harus menjalani puasa di sana, Niki pun harus belajar banyak hal. "Persiapan banyak belajar doa pastinya. Mental, kesehatan. Belum pernah puasa di sana," tegasnya. Kesiapan mentalnya, juga ditujukan untuk pengalaman spiritual yang konon didapat sesuai dengan tingkah lakunya. "Siap lah dapat pengalaman spiritual. Alhamdulillah Niki nggak pernah melakukan kejahatan. Kalau mulut nyinyir wajar, perempuan. Kalau niatnya baik pasti dipermudahkan," imbuhnya kemudian. (net)
Ratna Galih ternyata memang adalah penggemar pertandingan bola. Ia juga mengaku suka pada tim Spanyol sejak dua tahun lalu. "Aku suka Spanyol sejak World Cup 2010 lalu. Soalnya permainan mereka bagus banget," paparnya. Namun sayang, kesibukan Ratna yang padat membuat dirinya tidak sempat menyaksikan pertandingan kesayangannya itu. "Soalnya waktunya gak sempat. Aku lagi sibuk ngurus kerjaan, bisnis aku. Tapi waktu world cup 2010 aku sering nonton," tandasnya. (net)
>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180
HOT LINE:
E-mail: radarsulbar01@gmail.com
Online: radar-sulbar.com IKLAN BARIS RADAR SULBAR
MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.
Serbaneka Penghasilan tambahan untuk anda: jual motor baru dapat komisi s/d 1 Jt per unit. Hub Adit: 08112719065
Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222
Serbaneka ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id
Serbaneka H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428
Dijual Rumah Dijual 1 Paket Terdiri dari : Lokasi Empang (4 Hektar), 1 Unit Rumah Empang, 1 Unit Rumah di Jalan Poros ke Bandara Tampa Padang, Kampung Baru Desa Babanga Kab. Mamuju Hub : Hp. 081 355 223 222/081 246 243 416/085 327 772 822
Dijual Tanah JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975
Serbaneka BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988
Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045
Dijual Rumah DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju
Dijual Ruko Dijual Ruko 2 petak, 2 lantai disudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971
Serbaneka Penghasilan tambahan untuk anda: jual motor baru dapat komisi s/d 1 Jt per unit. Hub Andrea: 08121063279
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889
Lowongan KOPERASI PERKEBUNAN SINAR FAJAR Membutuhkan Karyawan(i) Syarat:Surat Lamaran, Minimal Tamatan SLTA dan Sederajat, Foto Copy KTP, Foto Copy KK, Punya Kendaraan dan Berpenampilan Menarik Berminat antar lamaran anda ke Jl. SMP Muhammadiyah, Nomor 7, Kec. Wonomulyo, Polman atau Hubungi 081347577669
Dikontrakkan DIKONTRAKAN PERUMAHAN H. BASYIR BLOK G 22 (BELAKANG TOYOTA) HUBUNGI : 081 342 633 337 ATAU 081 342 795 999
Dikontrakkan Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557
Dijual / Dikontrakkan Tanah DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774
Dijual Mobil DIJUAL Cepat Mobil Toyota Kijang Grand Extra Tahun 1996 Ac. Sentral, DVD, Power stering, Power Window, Sentral Lock, kondisi baik masih Orisinil Mesin kering siap Pakai Hub : 081 355 064 032
Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439
Serbaneka ANDA Butuh Dana Tunai, Jaminkan Bpkb Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0853 4085 7205 ( Dibutuhkan Karyawan/Karyawati, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD)
Dijual Rumah Di jual rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060. HARGA DAMAI.
Serbaneka Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego.Hubungi: 085214476078
Dijual Rumah JUAL Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354
Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688
Dijual Rumah DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888
Lowongan LOWONGAN Kerja untuk Cabang baru di Polman dibutuhkan Karyawan/Ti. Syarat : FC. Ijasah terakhir min. SMU/Sederajat, FC.KTP dan Daftar Riwayat Hidup(CV.), PAS Foto 2l br U. 3X4 wrna, tidak sedang kuliah dan kursus. I nformasi lebih lanjut hubungi: LEO PRIMA MANDIRI. Jl.Budi Utomo No.05 Pekkabata HUB: CP. 0819 9862 2951 – 0853 9957 5282 Antar Berkas Secepatnya (Posisi Terbatas).
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912
Lowongan Dicari 1 org receptionis wanita, blm menikah, syarat SMA/sederajat, berpenampilan menarik, domisili di Polewali dan sekitarnya, lamaran langsung di antar ke : HOTEL LILIANTO jl. Ahmad Yani No.54-B, Tlp. (0428) 2410499
Berita Kehilangamn TELAH tercecer BPKB Motor A.n SUPARMAN. No Polisi DC-4777-JA Merk Suzuki/FU 150, Warna Abuabu Hitam. Bagi yang menemukan harap Hub : 081 353 045 050
Dijual Tanah Jual Tanah Kaplingan siap Bangun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju. Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073
Dijual Tanah DIJUAL Lokasi siap bangun Rp. 60 JT Uk. 10 m x 20 m. Ada Sertifikat Jl. Atiek Suteja Belakang Kantor Bupati. Hub. 085 255 742 258
Serbaneka NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777)
Peluang Investasi Cerdas Saatnya uang bekerja untuk Anda. Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com
Jual Mobil DIJUAL MOBIL Apv, Warna Hitam Metalic Tipe : 6C415V-Apv DLX Hub : 085 298 308 800
Jual Mobil DIJUAL Honda City thn 2010. Automatic. 220 Juta Hub. 081 241 566 050
PRESI
16
RADAR SULBAR
JUMAT 22 JUNI 2012
Ekspresikan Diri Raih Prestasimu
Duta Asia ke Prancis (1)
SUAIB Sabe Mandar
Posasiq Mandar
MUHAMMADONG Sabe Mandar
ASAD Cahaya Asad
LUKMAN Sabe Mandar
EDITOR: MUHAMMAD RIDWAN ALIMUDDIN
Dedi dan Asad bersama panitia Festival Brest 2012 sesaat setelah wawancara.
Cahaya Asad saat akan dimasukkan ke kargo.
Aksi sandeq
ABTU, 7 Juli tinggal beberapa hari lagi. Merupakan hari bersejarah bagi Nusantara, terkhusus bagi Mandar, Sulawesi Barat. Lebih spesial lagi bagi duta-duta yang akan mewakili Asia di even perahu layar terbesar di dunia, Festival Brest 2012. Sehari-hari, duta Mandar tersebut adalah orang biasa. Rakyat kecil yang kadang tak dipandang. Mereka adalah “posasiq”, pelaut ulung. Sebagai salah satu pendukung perjalanan duta Mandar ke Festival Brest 2012, harian Radar Sulbar akan mengenalkan duta Mandar tersebut, demikian juga persiapan-persiapan yang dilakukan. Kemudian pada pada 7 – 20 Juli, Radar Sulbar akan menurunkan laporan langsung dari Prancis. Cahaya Asad Cahaya Asad diwakili oleh Asad Mana, Nurdin Yada, Dedi Aswar Efendi, dan Parhan Sali. Mereka adalah warga Kabupaten Majene, yaitu Pangaliali. Khusus Asad Mana dan Nurdin Yada, kadang bermukim di Bambangloka untuk menangkap ikan. Antara Asad Mana dan Nurdin Yada adalah bapak anak. Sedangkan dengan Dedi Aswar Efendi ponakan Asad Mana. Parhan tetangga yang juga kerabat Dedi di Pangaliali, Majene. Asad Mana pelaut tertua yang akan ke Prancis, sedang Dedi pelaut termuda. Meski berusia muda, Dedi sudah beberapa kali mengikuti Sandeq Race. Saya sudah mulai mendokumentasikan keikutsertaannya di Sandeq Race 2007 lalu. Asad Mana pelaut ulung, pernah melayarkan sandeq hingga Malaysia, tepatnya Sampurna. Begitu cintanya pada sandeq, walau ekonominya pas-pasan, selalu ikut serta di Sandeq Race. Dan ketika mengetahui akan ada even ke Prancis, dia pihak pertama yang bersedia menyumbangkan sandeqnya. Sandeq Cahaya Asad dulunya bernama Bintang Mandar. Pernah disponsori Ibrahim Masdar di Sandeq Race 2007. Sejak pemilihan kayu, penebangan, pembuatan dan pelayaran sandeq tersebut saya saksikan dan mendokumentasikannya. Sa’be Mandar Sandeq Sa’be Mandar diwakili Suaib Bahuddin, Lukman Muhammad Ali, dan Muhammadong Sainung. Mereka pelaut-pelaut dari Karama, Tinambung, Polewali Mandar. Sehari-hari, Suaib yang juga nakhoda Sa’be Mandar melaut di Pasangkayu, Mamuju Utara, Lukman Muhammad Ali berdagang ikan di Mamuju, dan Muhammadong Sainung melaut di Donggala (Sulawesi Tengah). Meski dalam pekerjaan melautnya menggunakan kapal motor, sejatinya mereka adalah passandeq. Sandeq Sa’be Mandar adalah sandeq yang disumbangkan oleh Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar. Sandeq ini dulunya dibuat pakar tukang perahu sandeq spesialis juara, Tukang Hasanuddin dari Pambusuang.
S
NURDIN Cahaya Asad
LUKMAN Cahaya Asad
PARHAN Cahaya Asad