RADAR SULBAR Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat
SENIN, 23 APRIL 2012
Rp 3.000 Jumlah peserta UN KABUPATEN
SEKOLAH
PESERTA
Mamuju Majene Polewali Mandar Mamasa Mamuju Utara
106 55 97 68 43
5.486 2.947 6.703 3.000 2.183
Total
369
20.319
Panitia Jamin tak Ada Kecurangan Peserta UN SMP/MTs 20.319 Siswa
MAMUJU -- Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA dan sederajat telah berakhir sejak Kamis 19 April. Hari ini, 23 April, giliran 20.319 siswa akan menjalani UN SMP/MTs.
Merujuk pada pola pengawasan UN SMA beberapa hari lalu, UN untuk tingkat SMP dan sederajatnya ini juga diawasi secara ketat. Baca HAL 7
Mengaku Penyidik KPK Memeras Rp 1,2 M
Saatnya Anda beralih ke listrik pintar
EDITOR: MUHAMMAD ILHAM
Jutaan keluarga Indonesia telah merasakan kemudahan dan kenyamanan menikmati listrik pintar, solusi isi ulang dari PLN. Kini giliran Anda. Dengan listrik pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya. Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga! www.pln.co.id
KOLOM SENATOR
Barca Tumbang di Camp Nou
JAKARTA -- Mencengangkan, ada tiga pelaku pemerasan yang mengaku sebagai penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka melakukan pemerasan terhadap 28 orang terperiksa atau saksi yang sedang berperkara di lembaga pimpinan Abraham Samad itu. Tiga orang ini telah memeras hingga Rp 1,2 miliar. Motif pemerasan dengan menakut-nakuti para korban, bahwa mereka akan di penjara jika tidak menyetor sejumlah uang. Akibatnya para korban ini menyetor uang secara berangsur, mulai dari minimal Rp 1 juta, Rp 25 juta, hingga telah mencapai nominal Rp 1,2 miliar.
Gedung KPK
Guardiola Merasa Barca Tak Punya Kans
Sepakbola dan Kepemimpinan CAMP NOU, kandang Barcelona jadi arena perhelatan akbar duel Madrid kontra Barca Minggu dinihari kemarin.
Baca HAL 7
Asri Anas
Kasus Pasca Bencana Matra Dibawa ke KPK
Anggota DPD/MPR RI
Semua mata pecinta bola tertuju ke sana. Liukan kaki Messi menari-nari diantara jagoan-jagoan pertahanan Madrid. Meski Barcelona kalah, penonton tetap geleng kepala berdecak kagum. Itu jauh di seberang negeri sana. Namun panasnya pertarungan kedua club terasa sampai kesini. Penonton memelototi televisi bak serasa di stadion. Sepakbola memang candu global, tak mengenal batas wilayah, batas usia, dan batas budaya sosial politik. Semua suka bola. Anak SD sampai kakek-kakek fasih menyebut nama Messi.
BARCELONA -- Barcelona harus menutup pekan ini dengan dua kekalahan menyakitkan. Setelah dikalahkan Chelsea 1:0 dalam semi final Liga Champions di Stamford Bridge, anak-anak Katalan dipecundangi musuh bebuyutannya Real Madrid 2:1 dalam laga El Clasico, La Liga, Minggu 22 April, dini hari kemarin. Alhasil, peluang Barca untuk menjuarai La Liga musim ini semakin tipis. Terlebih lagi kini Madrid semakin mengokohkan diri di puncak klasemen dengan selisih tujuh poin dari Barca. Pelatih Barca, Pep Guardiola pun mengakui peluang Barca untuk juara telah berlalu.
Anwar Kejar Bantuan Pendidikan Agama di Arab
Baca HAL 7
Anwar Adnan Saleh
MAMUJU -- Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui. Pepatah tersebut dapat disematkan atas upaya Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh yang terus berburu bantuan pembangunan untuk daerah ini. Keberangkatan ke Arab Saudi untuk menyambangi kantor pusat Islamic Development Bank (IDB) agar mendapatkan bantuan pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN), sekaligus juga dimanfaatkan melobi pemerintah kerajaan Arab Saudi untuk bantuan pendidikan agama Islam. Baca HAL 7
JAKARTA -- Aliansi Anti Korupsi Sulbar kembali mempublikasikan salah satu dugaan KKN di Kabupaten Mamuju Utara (Matra). Kali ini terkait tudingan penyalahgunaan anggaran proyek pasca bencana Matra sebesar Rp14,8 miliar dari anggaran APBN-P tahun 2010. Aliansi melaporkan dugaan tersebut ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Baca HAL 7
Realisasi Pembangunan Jalan Lingkar
Bupati Ingatkan Gubernur CAMP NOU, kandang Barcelona jadi arena perhelatan akbar duel Madrid kontra Barca Minggu dinihari kemarin.
Politisi dari partai A dan B boleh beda pandangan soal politik namun untuk urusan bola tetap satu paham. Ketika kaki Messi meliuk-liuk memainkan bola bondar di lapangan semua mata dunia memandang. Tidak di Eropa, Afrika, sampai pelosok desa di Sulbar berdecak kagum menonton Messi di televisi. Baca HAL 7
MAMUJU -- Rencana pembangunan jalan lingkar dari Kecamatan Simboro tembus Tapalang Barat, mulai ditagih masyarakat. Sebab janji pembangunan itu sudah didengungkan sejak 2007 silam. Terhadap kondisi itu, Bupati Mamuju H Suhardi Duka, mengatakan, dalam setiap kunjungannya ke Kecamatan
H Suhardi Duka
Tapalang Barat, warga selalu mempertanyakan kapan proyek tersebut direalisasikan. Namun ia tidak bisa memberi kepastian, karena itu merupakan rencana Gubernur Sulbar. "Sejak tahun 2007 dipidatokan bahwa akan dibangun jalan lingkar barat dari Tapalang Barat terus ke Simboro dan masuk ke Mamuju. Dulu disampaikan
jalan itu untuk mengurangi tikungan dan seringnya longsor di jalur Botteng," ungkap Suhardi, Sabtu, 21 April, malam. Meneruskan keluhan warga Tapalang Barat, Suhardi menyampaikan jika janji pemprov pada mulanya sungguh menggembirakan masyarakat Mamuju. Baca HAL 7
Baju Pokko Pertegas Eksistensi Sulbar Tanggal 20 April 2012 kemarin, lembaga pelestarian budaya Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) genap berusia 37 tahun. Memperingati hari jadinya tersebut, pengelola TMII mengadakan aneka lomba, festival, pertunjukan, dan pesta kembang api yang berlangsung sejak 15 hingga 22 April lalu. Selama itu, TMII pun semakin padat dengan kunjungan. Tak hanya masyarakat Jabodetabek, tapi juga warga dari berbagai pulau lain di Indonesia.
PROVINSI Sulawesi Barat kembali membuktikan eksistensinya sebagai salah satu daerah dengan keragaman budaya lokal yang menarik.
LAPORAN: Chaerul Marvan Busana Mandar (kedua dari kiri)
PERAGA busana jas tutup dan baju pokko saat menerima hadiah
0426-22138
www.radar-sulbar.com
DUET model Andi Kadafi Sabalino dan Dewi Satria Putri (tengah) saat menampilkan salah satu busana khas Sulbar
Baca HAL 9
TIM penari Sulbar di TMII, akhir pekan kemarin
radarsulbar01@gmail.com
portal radar sulbar
2
Ekonomi
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 201 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 SEBA
1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam H. Anwar Adnan Saleh Gubernur
H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur
H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar
H. Ismail Zainuddin Sekretaris
H. Aladin S. Mengga
H. Mujirin M. Yamin
Wakil Gubernur Sulbar
Kepala DIPENDA Prov. Sulbar
DAFTAR NOMINATIF TENAGA HONORER KATEGORI I YANG MEMENUHI KRITERIA BERDASARKAN HASIL VERIFIKASI DAN VALIDASI
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT SEKRETARIAT DAERAH
INSTANSI : PEMERINTAH PROPINSI SULAWESI BARAT JUMLAH DATA : 65
Alamat: Jalan K.H. Abdul Malik Patana Endeng Tlp. (0426) 22607 Mamuju, 91511
PENGUMUMAN Nomor: 800/296/IV-12/BKPL Berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 03 Tahun 2012 tanggal 12 Maret 2012 tentang Data Tenaga Honorer Kategori I dan Daftar Nama Tenaga Honorer Kategori II, dengan ini disampaikan beberapa hal sebagai berikut : 1. Daftar Nama tenaga Honorer Kategori I yang dinyatakan Memenuhi Kriteria berdasarkan hasil verifikasi dan validasi Badan Kepegawaian Negara dapat dilihat pada lampiran pengumuman ini. 2. Bagi publik/masyarakat dan PTT Kategori I yang menganggap bahwa ada hal-hal yang memerlukan sanggahan/pengaduan maka dapat disampaikan secara tertulis kepada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Latihan Provinsi Sulawesi Barat untuk dilanjutkan ke Badan Kepegewaian Negara. 3. Sanggahan /pengaduan tersebut disampaikan paling lambat selama 14 (empat belas) hari sejak tanggal pengumuman ini. Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. Mamuju, 10 April 2012
Hemat BBM, Pejabat Disarankan Ngantor Naik Bus JAKARTA -- Suksesnya kebijakan pembatasan atau pengendalian bahan bakar minyak (BBM) subsidi yang akan dilakukan pemerintah, tergantung dari perilaku para pejabat negara sendiri. Jika pejabat mau hemat, masyarakat akan menirunya. “Kemarin saya lihat di Koran Menko Perekonomian Hatta Radjasa mencontohkan di Bal, para pegawai lebih banyak yang berangkat kerja pakai bus. Saya rasa Pak Hatta coba sekali-kali ke kantor naik bus juga supaya
INFO SULBAR
ditiru masyarakat. Karena kebijakan apapun kalau pemerintah tidak memberi contoh ya amburadul,” ujar Ketua Umum Hiswana Migas Eri Purnomo dalam dialog Polemik “BBM Bikin Galau” di Jakarta, Sabtu 21 April. Selain itu, tambahnya, program car free day yang dilakukan pada akhir pekan bisa menjadi ajang dalam melakukan pengendalian subsidi bbm. Dimana, ditentukan pada waktu tertentu di hari car free day tersebut untuk tidak menjual
BBM subsidi tetapi non subsidi. “Tapi ini jangan dirutinkan tetapi ada bulan-bulan tertentu tidak menjual BBM subsidi,”terangnya. Menurutnya, masalah penghematan energi ini bisa belajar dari negara lain seperti China. Dimana pada siang hari saat jam makan siang para pegawai di kantor mematikan lampu sebagai bentuk penghematan. “Jadi jam 12 teng dimatikan. Itu penghematannya akan cukup signifikan,” pungkasnya. (jpnn)
NO NAMA
TEMPAT/TGL LAHIR
PENDIDIKAN
UNIT KERJA
1
SYAMSUL ALAM
MADRASAH ALIYAH
SEKRETARIAT KPU
2
JUMARDIN
D-III PERIKANAN
SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI
3
KRISNAWAN KATILI
4
MAS‘AD
5
MUNAWWARA R
6
ABDUL WAHID
7
ARIANI ACHMAD
8
FERDINAN
9
HELMA MANTING
10
IGNATIUS ISMAI
11
ROSITA
12
SITTI HADIJAH
13
AMRIL MUTHALIB
SURABAYA 17-09-1966 SOPPENG 27-01-1982 UJUNGPANDANG 23-08-1986 MAKASSAR 28-04-1980 MAMUJU 09-10-1979 SOPPENG 31-12-1977 J A K A RTA 02-12-1983 MAMUJU 22-07-1986 UJUNGPANDANG 17-05-1983 IRIAN JAYA 21-04-1977 MAMUJU 07-04-1982 MAMUJU 28-08-1971 MAMUJU 25-05-1979 POLEWALI MANDAR 25-01-1982 MAMUJU 17-11-1972 POLEWALI MANDAR 12-08-1976 PALU 23-10-1973 MAJENE 29-11-1984 PARE-PARE 25-09-1972 MAMUJU 21-12-1962 SIDENRENG RAPANG 23-10-1978 MAMUJU 05-07-1972 UJUNGPANDANG 04-09-1981 MAJENE 26-06-1973 MAJENE 02-04-1985 MAJENE 27-12-1974 BONE 15-02-1965 PINRANG 15-03-1985 PALOPO 20-04-1983 PINRANG 02-06-1984 MAJENE 08-07-1979 MAROS 14-10-1972 UJUNGPANDANG 04-05-1969 WAJO SENGKANG 03-08-1976 POLEWALI MANDAR 25-05-1986 MAMUJU 21-03-1986 POLEWALI MANDAR 01-05-1972 TANAH TORAJA 08-01-1977 POLEWALI MAMASA 30-06-1981 POLEWALI MANDAR 01-03-1986 PINRANG 14-05-1986 JENEPONTO 02-01-1971 UJUNGPANDANG 15-03-1983 NUNUKAN 04-05-1984 MAMUJU 09-03-1984 MAJENE 03-04-1982 POLEWALI MAMASA 26-07-1984 POLEWALI MANDAR 16-06-1980 UJUNGPANDANG 03-11-1985 PINRANG 09-02-1972 UJUNGPANDANG 22-07-1979 POLEWALI MAMASA 12-07-1973 POLEWALI MANDAR 19-03-1983 MAMUJU 29-05-1981 MAKASSAR 18-10-1972 MAMUJU 09-11-1986 PINRANG 18-09-1976 MAJENE 26-09-1976 MAMUJU 22-04-1974 MAJENE 25-08-1970 MAJENE 22-03-1982 UJUNGPANDANG 22-11-1980 PARE-PARE 23-05-1975 POLEWALI MANDAR 31-12-1968 MATARAM 01-03-1980
14
DIAN SAMIN BATARA
15
HENNI
16
MUHAMMAD TAHIR
17
NASRULLAH
18
SRI MULYANI
19
SULKIFLI PATTA
20
ZAINUDDIN DAI
21
HASNAW ATI
22
RAMLAH
23
CITRA ALAM
24
AMRIN AZIS
25
ANDI ANHAR
26
MUHAMMAD ASRIL
27
ASNAH
28
HARTONO
29
NIKODEMUS. RT
30
RIZAL JUFRI
31
ST WAHYUNI AMIN
32
SYARIFAH RAODAH
33
SARIFAH
34
A. HASANUDDIN AM
35
RAHMAWATI
36
RAHMAWATY
37
SAHIDA
38
THEODORA SA‘PANG
39
ADRIANUS AS TUMPANG
40
AYU PRATIWI
41
MARYAM
42
MUH SYAFEI MUIN
43
RAHMA NAJAMUDDIN
44
FATIMAH AZIS
45
HIJRANAH
46
NASRIPAH. N
47
BASRI
48
WARDANI AM
49
DILIANTI NOPALIN. M
50
HASMIATI
51
KAMARUDDIN
52
YULIANUS
53
MELDAYANI MUKHTAR
54
FATMAWATI
55
YUSDAR
56
SAT WAN JAPUR
57
SUNARTI SYARIF
58
USRIFUDDIN
59
ANWAR TALIB
60
ARSAK
61
JEMMY
62
MASLIAH
63
RAMLI
64
ROSLINA
65
W I R AW ATI
KET
SMK
DINAS SOSIAL
D-III TEKNIK MESIN
SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI
DIPLOMA III
SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI
SMEA KEUANGAN
SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI
SMK AKUNTANSI
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN LATIHAN
SMU IPS
BIRO HUKUM
SMU IPA
BIRO HUKUM
SMP
BIRO HUKUM
MADRASAH ALIYAH
BIRO HUKUM
S.1 ILMU HUKUM
BIRO HUKUM
SMU IPS
BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN
SMK AKUNTANSI
BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN
SMA
BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KB
SMU
BIRO UMUM
SMA
BIRO UMUM
SMU IPS
BIRO UMUM
MADRASAH ALIYAH
BIRO EKBANG
MADRASAH ALIYAH
BIRO UMUM
S. 1 TEKNIK ARSITEKTUR
BAPPEDA
SMEA PERKANTORAN
SEKRETARIAT DPRD
SMU
SEKRETARIAT DPRD
SMA
BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KB
SMP
BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KB
SMA IPA
BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KB
S. 1
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN LATIHAN
SMK
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN LATIHAN
SMK MANAJEMEN BISNIS
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN LATIHAN
SMK
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN LATIHAN
MADRASAH ALIYAH
BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DAERAH
MADRASAH ALIYAH
BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DAERAH
SMA
KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN
S. 1 TEKNIK SIPIL
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMP
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMK AKUNTANSI
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMA
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMU
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMU IPS
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMU IPS
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMP
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMA
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMU
DINAS PEKERJAAN UMUM
SMEA KESEHATAN
DINAS KESEHATAN
SMK
DINAS KESEHATAN
SMK
DINAS KESEHATAN
SLTA KEJURUAN
DINAS PENDAPATAN DAERAH
SLTA KEJURUAN
DINAS PENDAPATAN DAERAH
SMA
DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN
SMU
DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN
SMK
DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN
SPP
DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN
SMU BAHASA
DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN
SMK
DINAS PERHUBUNGAN
AKADEMI PELAYARAN NIAGA
DINAS PERHUBUNGAN
SMP
BADAN PROMOSI PENANAMAN MODAL DAERAH
SMEA PARIWISATA
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
S.1 HUKUM
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
MADRASAH ALIYAH
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
SMEA PERDAGANGAN
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
S.1 EKONOMI
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
S.1 TEKNIK INDUSTRI
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
S.1 KIMIA
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
SMA
DINAS KOPERASI,UKM DAN PERINDAG
S.
1
Lulus CPNS
Lulus CPNS
KESEHATAN MASAYARAKAT BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
RADAR/SUDIRMAN SAMUAL
SAMBUTAN. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh menyampaikan sambutan dalam acara tatap muka dan ramah tamah Komisi VII DPR RI dengan Pemprov Sulbar di auditorium Kantor Gubernur Sulbar, Selasa 17 April 2012.
Mamuju 3
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU
"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI I Meneruskan Layanan Pendidikan dan Kesehatan gratis yang semakin dimantapkan TUJUAN Pelayanan Kesejahteraan Sosial dan Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat SASARAN Menurunkan Angka Kemiskinan Membuka Akses Masyarakat dalam memperoleh lapangan pekerjaan Pemerataan Kesejahteraan masyarakat Pemberdayaan Masyarakat menuju Masyarakat Mandiri
Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju
Wakil Bupati Mamuju
Sekda Mamuju
Pemuda Muhammadiyah Siapkan Kepengurusan Matra-Mamasa
RADAR/M SHOLIHIN
DISKUSI PUBLIK. Suasana diskusi publik memperingati Hari Kartini di Gedung Pemuda Mamuju, Sabtu 21 April.
Peringatan Hari Kartini
KPI Menyoalkan UU Pornografi REPORTER: M SHOLIHIN
EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
MAMUJU -- Komisi Perempuan Indonesia (KPI) Cabang Mamuju menyoroti adanya Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi. KPI menilai Undang-undang tersebut sangat merugikan kaum perempuan. Alasannya, dalam Undang-undang tersebut, perempuan diberikan batasan yang sangat tidak sesuai dengan kodrat serta sangat merugikan kaum perem-
puan. Hal ini dikatakan Sekretaris KPI Cabang Mamuju, Andi Almah Aliuddin, dalam diskusi publik memperingati Hari Kartini, Sabtu 21 April. "Dalam undang-undang tersebut, perempuan sangat terdiskriminasi. Bahkan batasan-batasan yang tertuang dalam aturan tersebut kami nilai tidak relevan," kata Almah. Dikatakan, aturan yang tidak relevan
tersebut tergambar dengan tidak ada batasan jelas terhadap ketegori kata "seksi". Hal ini tercermin dari pasal 1 dan pasal 10 tentang definisi yang menggunakan kata seksi tersebut memiliki multitafsir. "Batasannya tidak jelas. Sebagai contoh penggunaan pakaian adat gadis bali yang menggunakan pakaian Kemben. Jika kita konsisten dengan undang-undang, maka pakaian adat tersebut termasuk seksi dan merupakan pelanggaran. Kalau kita menetapkan pakain kemben sebagai pelanggaran, lalu nilai
budaya kita akan hilang," ketusnya. Ia menambahkan, Undang-undang tersebut sebaiknya perlu ada kajian yang mendalam sehingga tidak menimbulkan multitafsir yang menyebabkan tidak jalasnya aturan tersebut. Sebab, jika suatu undang-undang memiliki multi tafsir maka memberikan gambaran tidak bagus. "Kami sangat berharap ada kajian kembali terhadap Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi. Sebab, Undang-undang tersebut kami nilai belum tepat," kuncinya. (*)
Cegah Abrasi, Warga Bambu Tanam Mangrove MAMUJU -- Dusun Babana Pantai Desa Bambu Mamuju adalah salah satu wilayah langganan abrasi pantai. Untuk meminimalisir kejadian itu, warga setempat rama-ramai melakukan penanaman pohon mangrove. Penanaman dilaksanakan oleh sekira 350 warga, Sabtu 21 April, di sepanjang pantai tersebut. "Kami menyambut baik dan ikut berpartisipasi dalam menanam mangrove karena tidak ingin mengalami musibah abrasi yang kerap terjadi di daerah ini. Kami terlibat secara penuh dalam program penanaman mangrove sebagai bagian dari program penanaman 1 miliar pohon karena memang memiliki dampak positif," kata warga setempat, Kamalauddin. Beberapa bulan lalu, daerah ini merupakan salah satu wilayah yang paling parah saat terkena abrasi. Belasan rumah yang berdiri di garis pantai rusak akibat tersapu ombak tinggi, dan sebagian alat rumah tangga hilang terbawa ombak.
Peristiwa ini juga nyaris menelan korban jiwa. Seorang kakek berusia sekira 50 tahun nyaris hanyut saat mencoba menyelamatkan sejumlah barang di dapur rumah yang rubuh akibat hantaman ombak. "Beberapa tahun silam, desa ini tidak terjadi abrasi besar seperti apa yang dialami baru-baru ini karena masyarakat masih bersahabat dengan mangrove. Namun karena kita menebang pohon mangrove dan menjualnya maka ombak dengan mudah masuk menerjang rumah warga," kata Bupati Mamuju Suhardi Duka saat menyampaikan sambutan dalam acara ini. Suhardi menyampaikan, tahun ini Pemkab Mamuju telah menerderkan pembangunan tanggul di Desa Bambu. Olehnya masyarakat tidak perlu khawatir terhadap terjadinya abrasi. Pembangunan tanggul telah lama diminta masyarakat, namun beberapa tahun lalu yang diberikan malah jembatan padahal tidak mendesak bagi warga setempat. (rp2/dir)
EKSEKUTIF MAMUJU
RADAR/HASAN BASRI
Sejumlah anak SD sedang melkukan penanaman pohon Mangrove di Desa Bambu Dusung Babana pantai, sabtu 21 April
MAMUJU -- Hingga kini, organisasi Pemuda Muhammadiyah belum mampu merambah dua kabupaten yaitu Mamasa dan Mamuju Utara. Olehnya, salah satu target organisasi tersebut adalah membentuk kepengurusan di dua kabupaten. Hal tersebut disampaikan Ketua Pemuda Muhammadiyah Periode 2007-2012, Lukman Umar, saat menyampaikan sambutan pada pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) I Pemuda Muhamadiyah Sulbar, Minggu 22 April. "Target Kami ke depan agar Pemuda Muhammadiyah di Sulbar semakin berkembang dan banyak memberikan manfaat kepada masyarakat. Kami juga memiliki target mengisi kader (membentuk kepengurusan,red) di dua kabupaten yaitu Matra dan Mamasa," kata Lukman. Akibat belum adanya pengurus Pemuda Muhammadiyah di dua daerah tersebut, sehingga pasca Muswil nanti pengisian kader akan menjadi skala prioritas program kerja pengurus baru. "Ini kami lakukan sebagai langkah memberikan kontribusi kepada masyarakat. Kami juga akan mengisi konsolidasi pengurus Pemuda Muhammadiyah di Mamuju yang sempat vakum," imbuhnya. (mg6/dir)
Pengrusakan Kantor DPD RI Contoh Tidak Baik MAMUJU -- Gelombang unjuk rasa penolakan terhadap rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu menjadi sebuah pelajaran penting bagi seluruh warga Indonesia. Dalam penolakan itu, banyak pelajaran baik yang bisa diambil namun adapula hal tidak baik. Salah satu contohnya adalah aksi perusakan kantor DPD RI oleh sejumlah oknum mahasiswa saat menyampaikan aspirasinya. "Peran dan fungsi mahasiswa sebagai agent of change harus dimaknai dengan tepat oleh mahasiswa. Mahasiswa sebagai agen perubahan kadang salah arah sehingga tidak jarang sejumlah aksi yang pada hakekatnya melakukan perubahan justru terjerumus pada hal yang tidak tepat, contohnya adalah pengrusakan kantor DPD RI," kata Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar, Ismail Zainuddin, saat membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) I Pemuda Muhammadiyah Sulbar, Minggu 22 April. Ismail menyebutkan, saat ini mahasiswa sering kebablasan dalam bertindak menyuarakan aspirasi. Sehingga tidak jarang, aksi yang mereka lakukan malah banyak menimbulkan mudharat dibanding keuntungannya. "Dari masalah ini sehingga mahasiswa perlu mengontrol diri," sebut Ismail. Sebab, lanjutnya, jangan sampai cita-cita yang baik namun dikerjakan dengan cara yang kurang tepat akan berdampak menimbulkan kerugian bagi banyak orang. Pengrusakan tersebut dinilai salah dengan alasan DPD RI jelas telah menolak rencana kenaikan harga BBM. Namun, mahasiswa masih juga melakukan pengrusakan kantor DPD RI. "Sebenarnya aksi yang dilakukan mahasiswa tidak salah, dengan catatan tidak menimbulkan kerugian. Selain itu, mahasiswa juga harus menanamkan kata Subhanallah agar kontrol dalam dirinya tetap terjaga," selorohnya. (mg6/dir)
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju
HUMAS PEMKAB MAMUJU
KERJA BAKTI. Asisten II Pemkab Mamuju H Bahrun Rasyid bersama Bagian Umum dan Satpol PP Mamuju kerja bakti di musallah Kantor Bupati.
4
Parlementaria
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.
Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)
H. Anwar Adnan Saleh Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd GUBERNUR
PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera
KEPALA BPMPD
Dra. HAFNI DJABBAR SEKRETARIS
H. ARSYAD, S.Sos., M.Si
H. BAHARUDDIN, S.Sos
ARIFIN. A, S.Pd
KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN
KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY
KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD
DPRD Belum Jadwalkan Evaluasi SKPD REPORTER: M.SHOLIHIN
MAMUJU -- Desakan mahasiwa agar DPRD Mamuju melakukan evaluasi setiap SKPD belum mendapat tanggapan serius DPRD Mamuju. Hingga kini, belum ada jadwal dari DPRD Mamuju untuk evaluasi tersebut. "Saya sangat mendukung permintaan mahasiswa agar kami melakukan evalusai. Namun, untuk sementara kami belum dapat memberikan kepastian jadwal evaluasi tersebut. Sebab, saat ini agenda kami masih banyak," tutur anggota Komisi III DPRD Mamuju, Muh Amin, Minggu 22 April.. Ia menambahkan, agenda di DPRD yang menyebabkan belum dapat melakukan evaluasi secara menyeluruh ke SKPD diantaranya adalah pembahasan pandangan se-
EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
tiap fraksi untuk dua rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang transparasi, partisipasi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Mamuju. Ranperda lain yang juga diserahkan Pemkab Mamuju adalah tentang penyertaan modal pemerintah Kabupaten Mamuju pada PT BPD Sulselbar dan Badan Usaha Milik Daerah. Selain itu, agenda lain yang akan dilakukan DPRD Mamuju pekan ini adalah ekpose reklamasi pantai Manakarra. "Sebelumnya kami sudah melakukan evaluasi ke beberapa SKPD. Paling tidak itu sudah menunjukkan bahwa peran dan fungsi pengawasan kami tetap ada," imbu-
PARLEMENTARIA
RADAR/M SHOLIHIN
Sejumlah Staf Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Mamuju berada di ruang kerja.
hnya. Meskipun demikian, Amin mengaku tetap akan berusaha untuk menjadwalkan
Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat
SAMPAIKAN PENDAPAT. Anggota DPRD Sulbar, Amran HB, menyampaikan pendapat dalam acara coffee morning di rumah jabatan Ketua DPRD Sulbar, Rabu 18 April 2012.
evaluasi setiap SKPD disela-sela agenda internal DPRD sendiri. "Supaya lebih maksimal setiap Komisi melakukan evaluasi se-
Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju
suai tugasnya. Selain itu, perlu juga ada kajian skala prioritas SKPD yang akan dievaluasi," kuncinya. (*)
LEGISLATIF MAMUJU
TERIMA ASPIRASI. Wakil Ketua DPRD Mamuju, Masram Jaya, saat menerima aspirasi dari masyarakat Kecamatan Tobadak, di ruang kerjanya, Jumat 20 April.
RADAR/SUDIRMAN SAMUAL
RADAR/M SHOLIHIN
HADIR. Anggota DPRD Sulbar, H Hamid dan H Harun mengikuti acara coffee morning di rumah jabatan Ketua DPRD Sulbar, Rabu 18 April 2012.
DIALOG. Sekretaris Komisi III DPRD Mamuju, Sudirman dan anggota Komisi III DPRD Mamuju, H Damris sedang berdialog di ruang Wakil Ketua DPRD Mamuju, Jumat 20 April.
Pemilukada 5
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.
Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senangtiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate
Syibli Dukung Calon Pro Perubahan
H Muhammdiyah Mansyur
Simon, SH
Thomas D
Ketua DPRD Kabupaten Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Menuju Pemilukada Polman
M Natsir Rahmat : Saya Tidak Merasa Tersaingi
POLEWALI -- Menjelang Pemilukada Polewali Mandar beberapa figur sudah mensosialisasikan diri untuk maju di pesta demokrasi ini. Baik kalangan politisi, birokrasi, akademisi bahkan pengusaha serta kalangan tokoh masyarakat menyatakan diri akan maju dibuktikan puluhan baliho KH Muh Syibli terpasang disejumlah tempat strategis di Polewali Mandar. Mendanggapi banyaknya muncul figur yang akan bertarung di Pemilukada Polman, Anggota DPD RI asal Polman yang juga Ketua NU Sulbar, KH Muh Syibli Sahabuddin mengatakan banyaknya figur menandakan tumbuhnya suasana demokrasi di daerah ini. Ia mengatakan semua orang Polewali Mandar berpotensi untuk menjadi pemimpin di daerah ini tetapi tidak semua orang Polewali Mandar aktual untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati. Melihat perkembangan politik di Polewali Mandar, tambah Syibli, tentunya saat ini orang Polewali Mandar menginginkan adanya perubahan. Polewali Mandar saat ini membutuhkan pemimpin yang memiliki visi untuk membangun daerah ini agar tidak stagnan. "Untuk itu saya sangat mengharapkan Pemilukada ini melahirkan pemimpin yang dapat memberikan perubahan di daerah kita. Sehingga dibutuhkan orang-orang yang memiliki visi membangun daerah ini agar lebih maju kedepan," ujar Syibli saat ditemui usai kegiatan talkshow Kebangsaan dan Pendidikan Karakter di Aula Lamcadika Manding, Sabtu 21 April kemarin. Syibli menegaskan dirinya akan mendukung figur yang memiliki visi pro perubahan baik dalam tanatan politik, birokrasi dan visi memperbaiki Polewali Mandar dalam segala bidang. Ketika dimintai tanggapannya apakah akan bertarung di Pemilukada Polman, Syibli secara tegas menyatakan dirinya belum berpikir akan ikut ambil bagian dalam pesta demokrasi di Bumi Tipalayo sebagai salah satu kandidat. Tetapi dirinya akan mendukung calon yang memiliki visi jelas dalam membangun daerah ini. "Semua saya akan support tetapi kemana arah dukungan saya nantinya setelah KPU menentapkan siapa kandidat yang jelas akan maju. Nanti kita lihat siapa calon bupati dan wakil bupati yang serius maju dan baru dirinya memutuskan akan mendukung salah satunya." ujarnya. Secara tegas Ia menyatakan arah dukungannya tentunya kepada kandidat yang memiliki keinginan membawa daerah ini lebih sejahtera maka tidak ada pilihan perlu perubahan. Selain itu memiliki visi pemerintan, visi pendidikan, kesehatan dan pembangunan. Jika ada figur seperti itu maka saya akan mendorong kekuatan untuk mendukung calon tersebut," kuncinya. (mkb)
REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA
POLEWALI -- Munculnya sejumlah figur dari berbagai latar belakang aktivitas yang ikut memproklamirkan diri bakal menjadi kandidat Calon Wakil Bupati (Cawabup) di Pemilukada Polewali Mandar, tidak membuat Muh Natsir Rahmat yang lebih awal menegaskan dirinya hanya menuju kosong dua menjadi merasa tersaingi dengan kemunculan figur lain yang juga mengincar kursi kosong dua. Saat dihubungi Sabtu malam, Muh Natsir Rahmat yang saat ini masih menjabat sebagai Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Polewali Mandar, menegaskan jika kemunculan beberapa figur dari berbagai kalangan dan latar belakang aktivitas yang juga mengincar kursi kosong dua tidak serta merta menjadi persaingan yang berat baginya, meskipun dirinya lebih dahulu realistis mengincar kursi kosong dua.
EDITOR: AMRI MAKKARUBA
"Saya kira itu tidak masalah, mari kita bertarung secara elegan mendapatkan posisi itu, kita semua punya basis massa masing masing, jadi tergantung mereka apakah akan menjatuhkan pilihannya satu diatara kita, saya juga tidak merasa tersaingi," tegas Natsir. Ia menuturkan, siapapun punya hak politik yang sama untuk mendapatkan apa yang diinginkannya, sepanjang mereka melakukannya dalam koridor demokrasi yang ideal. Sebab semua proses pilihan ditentukan oleh rakyat, jadi biarkan rakyat yang menentukan sendiri pilihannya siapa yang akan mereka anggap layak untuk mendapatkan posisi dikursi kosong dua. "Jadi intinya mari kita biarkan semuanya berjalan dalam aturan yang mengikat proses itu, hindari saling menjatuhkan hingga berbuat curang kepada lawan. Kita bangun tatanan
RADAR/JHAMHUR ANJASMARA
BALIGO. Salah satu baligo milik M Natsir Rahmat, terpasang di perempatan Jalan Nelayan dan Jalan Andi Latanratu, Kelurahan Lantora, Polewali Mandar.
demokrasi secara bersama sama di Pemilukada Polewali Mandar, dengan demikian kita juga mengajarkan rakyat menjadi pemilih cerdas," tutur Natsir. Katanya, yang salah kemudian bila untuk mendapatkan tujuan dari hak politik kita nanti dilakukan dengan cara berlaku curang, memojokan lawan tand-
ing. Olehnya dari sekarang memang semua pihak harus intropeksi diri, agar prosesnya berjalan dalam suasana damai. "Kalau nantinya rakyat tidak menjatuhkan pilihannya pada saya, ya bagi saya itu adalah sebuah pilihan yang harus dihormati dan dihargai," kunci Natsir. (*)
Menuju Pemilukada Polman
Jangan Ada Politik Adu Domba Oleh : Jhamhur Anjasmara
POLEWALI -- Politik memang tidak bisa dijamah dalam warna Hitam Putih (bukan acar televisi), sebab ia adalah seni, ruang, wadah, atau pisau analisa dan banyak lagi artikulasi sepadan untuk dilekatkan pada orang yang berpolitik. Tapi intinya adalah ada sebuah tujuan dari mereka yang berperan dalam dunia politik dengan cara dan peran yang mereka bisa. Dua catatan tulisan penulis terdahulu dalam dua pekan ter-
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber
akhir, juga masih dari rangkaian subtansi yang ingin penulis sampaikan kali ini, dari tema besarnya menciptakan karakter Pemilukada yang damai dengan menghasilkan pilihan pemimpin yang cerdas dan punya konsep untuk daerah yang akan dipimpinnya. Untuk sampai ketema besar itu memang bukan sesuatu yang mudah, semudah membalikan telapak tangan hanya dengan berucap sim salabin, sebab elemen dalam Pemilukada bukan elemen tunggal atau sekedar elemen dua arah, pemeran Pemilukada adalah multy elemen. Sehingga mengdeskripsikan Pemilukada itu bukan sesuatu yang simpel hanya dilihat dari calon ataupun penyelenggarannya seperti KPU dan Panwaskada. Polewali Mandar yang meski masih dalam bilangan satu tahun lebih tiba pada hari "H", namun aroma pertarungan dalam tubir demokrasi lokal ini tidak terelakan, gamblang terbuka baik melalui media cetak maupun
maupun melalui simbol simbol sosialisasi kandidat calon, gesekan peran dingin figurpun mulai terasa. Sejumlah figur yang bakal menjadi kandidat calon satu persatu intens bersosialisasi tapi adakah yang tidak melakukan kampanye adu domba ? Pertanyaan ini kemudian memang sulit mencari jawabannya, tapi ketika menelisik lebih dalam pada beberapa pernyataan sejumlah figur di daerah ini yang ingin mengangkat citranya, tidak lebih dominasi politik adu domba masih menjadi penglaris jualan sejumlah figur, harapan baru akan lahirnya pemimpin yang cerdas dan punya konsep dengan mengusung kepentingan rakyat hingga saat ini belum kita temukan. Sejumlah figur hanya mengedepankan target kekuasaan dari pada target kemampuan menggambarkan visi misi dan konsep dalam bersosialisasi, dan memiriskan lagi karena mereka tampa
sadar telah membajak jargon perubahan, tapi dalam bersosialisasi satu katapun makna perubahan tidak terlontar. Inikah karakter pemimpin yang dibutuhkan oleh Polewali Mandar, apakah rakyat Polewali Mandar memang hanya menginginkan pemimpin yang lahir dari kalender, baju kaus, dan meja domino, bukan lahir dari meja dan ruang diskusi bagaimana pemimpin itu dengan piawai mampu menjabarkan segala konsep yang akan dilakukan ketika mereka terpilih. Untuk itu penulis hanya berharap, lahir calon pemimpin di Polewali Mandar yang mengapresiasi konsep dan gagasan, bukan fitnah dan politik adu domba. Reformasi kepemimpinan di Polewali Mandar adalah sesuatu yang tidak bisa ditolak, tapi kalau kemudian hanya melahirkan pemimpin yang tumbuh dari manajemen politik adu domba dan nilai materi, maka mari menyatakan sayonara buat Polewali Mandar. (*)
PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Hasan Basri, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Shofiandhy BT., Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 04115238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.
Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9
PARLEMENTARIA
Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar
RADAR/JHAMHUR ANJASMARA
RADAR/JHAMHUR ANJASMARA
FOTO BERSAMA BUPATI PAMEKASAN. Anggota Komisi III DPRD Polewali Mandar didampingi oleh Wakil Ketua I, Andi Mappangara foto bersama Bupati Pamekasan, Jawa Timur.
PERTEMUAN. Anggota Komisi III DPRD Polewali Mandar, Andi Kamaluddin, Tanda, dan Abd Halim, sesaat sebelum bertemu Bupati Pamekasan, Jawa Timur.
6
Opini
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
Arti Penting Pendidikan Bagi Perempuan Oleh: Ulfah Diana Sagena
PNS Pemkab Majene
DALAM masyarakat Indonesia yang masih kental dengan budaya patriarkis, terutama di daerah-daerah, kadang keluarga sendiri menjadi faktor penghambat bagi perempuan dalam memperoleh pendidikan sebab masih banyak keluarga yang cenderung diskriminatif dengan lebih mengutamakan pendidikan bagi anak laki-laki ketimbang anak perempuan. Kondisi ini menyebabkan ketimpangan pendidikan bersadarkan jenis kelamin anak, akibatnya masih banyak perempuan yang kurang memiliki akses untuk ke sekolah, sehingga berimplikasi pula pada kesempatan untuk bekerja di sektor publik. Padahal, perempuan adalah aset bangsa yang dapat memberi kontribusi besar dalam pembangunan negara sehingga seyogianya diberikan kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensi dirinya sendiri. Dengan kata lain, mendidik kaum perempuan akan berpengaruh besar bagi kehidupan bermasyarakat bahkan menjadi determinan terhadap kualitas suatu masyarakat bahkan negara. Kesenjangan pendidikan ini perlu diatasi dengan dimulai dari dalam keluarga itu sendiri, sebab keluarga adalah unit terkecil dalam sebuah negara sebelum beranjak pada unit masyarakat yang lebih besar lagi. Usaha ini penting karena pendidikan bagi perempuan adalah investasi jangka panjang, karena perempuan memiliki peran yang ma-
jemuk terutama dalam menjalankan fungsinya utamanya dalam keluarga yaitu sebagai pendidik bagi generasinya sendiri. Kesadaran seperti ini perlu dibangkitkan terus menerus, paling tidak ketika membicarakan peranperan perempuan yang banyak didiskusikan orang setiap datangnya hari kartini atau hari emansipasi wanita yang diperingati setiap tanggal 21 April. Figur Perempuan dalam Keluarga Pendidikan bagi kaum perempuan sangat penting karena perempuanlah yang merupakan cikal bakal atau calon ibu/istri yang akan melahirkan generasi-generasi selanjutnya. Dari sisi inilah pendidikan bagi perempuan itu perlu dilihat dalam kerangka mempersiapkan calon ibu yang ideal, berkualitas dan penuh teladan bagi keluarganya, terutama dalam mengasuh dan mendidik anak-anaknya. Sebagai role model atau contoh dalam keluarga, maka para orang tua juga perlu pengetahuan, terutama para ibu/istri karena perempuan yang memiliki pengetahuan adalah "pintu gerbang" untuk masuk dalam sebuah keluarga yang ideal. Dengan demikian, memberikan pendidikan bagi kaum perempuan berarti juga meletakkan pondasi ilmu yang diperlukan untuk membentuk sebuah keluarga seperti yang diharap-
warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan
RADAR SULBAR
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Pasang IKLAN Atau Tidak Terima KORAN Hubungi: Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT
Rp 65.000
/Bulan
kan. Apalagi di era modern seperti sekarang ini, anak-anak mudah mendapatkan informasi atau pengetahuan dari TV, internet atau media komunikasi canggih lainnya yang menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Sehingga perlu tanggap dan tidak ketinggalan dengan perkembangan tersebut. Hal-hal sejenis inilah yang membuat pendidikan itu memiliki arti penting bagi seorang perempuan, karena diperlukan ilmu dan wawasan yang cukup luas untuk memikul tugas dan tanggung jawab yang juga sangat besar dalam mengarahkan pendidikan anak dalam keluarga. Pendidikan yang dimaksudkan disini bukan hanya seperti pendidikan di sekolah-sekolah formal, tetapi pendidikan perlu dilihat secara luas seperti pendidikan non-formal yang didapati di luar sekolah, terutama dari rumah (keluarga). Justru pendidikan dalam keluarga itulah tempat anak-anak akan menyerap ilmu pengetahuan yang paling banyak dari orang tuanya seperti pendidikan fisik/jasmani, pendidikan agama/spiritual, intelektual, psikologis, moral/etika, bahkan pendidikan seksual. Artinya, keluarga adalah lingkungan pengaruh utama dimana pusat pengetahuan itu berada sehingga keluarga itu juga berfungsi sebagai “training centre” atau pusat latihan bagi anak-anak sebelum anak-anak mendapat pengaruh di sekolah maupun di lingkungan pergaulan sosialnya. Begitu luas dan kompleksnya kehidupan anak-anak zaman modern ini sehingga orang tua (ayah maupun ibu) dituntut untuk memiliki pengetahuan yang banyak dalam
Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.
membimbing ilmu-ilmu agama maupun ilmu umum kepada anakanaknya. Pendidikan untuk Kualitas Perempuan Peran perempuan sebagai ibu dianggap lebih besar dalam menentukan watak/kepribadian anak sehingga dibutuhkan ibu yang berkualitas untuk memberi teladan atau contoh baik bagi anaknya. Figur ibu teladan yang demikian akan menjadi role model bagi anak dan akan kuat tertanam dalam benak anak hingga kelak ia dewasa dan senantiasa diingat ketika membangun keluarganya sendiri. Dengan kata lain, nilai-nilai yang ditanamkan oleh seorang ibu kepada anak selama proses belajar di masa kanakkanak akan menjadi pondasi dalam bangunan kepribadian, khlak dan perilakunya sepanjang hayatnya. Tanggung jawab mengasuh anak-anak inilah yang memutlakkan seorang ibu (perempuan) melengkapi dirinya dengan pengetahuan yang mendasar untuk diajarkan kepada anak. Pengetahuan ibu mengenai ilmu-ilmu agama sekaligus ilmu dan keterampilan umum akan menjadi pondasi membentuk aqidah dan akhlak yang kokoh bagi anak. Kombinasi ilmu pengetahuan demikian yang dimiliki oleh para ibu, disertai kerjasama dengan para ayah/bapak, akan sangat menentukan kualitas intelektual, emosional dan spiritual anak-anak, maupun kualitas keluarga dalam mewujudkan keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah. (*) Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com
Tajuk Belajar Pembesar Bangsa Tak banyak pemimpin (pejabat) di Indonesia yang mengemban jabatannya tanpa pamrih. Dulu, dalam periode pergerakan nasional melawan kolonial Belanda, orang-orang idealis, berdedikasi, dan mau mati demi negaranya, banyak sekali. Perjuangan untuk membebaskan bangsa ini dari penjajah, membuat banyak orang rela memberikan jiwa dan raganya untuk membentuk sebuah negara yang berasal dari berbagai suku ini. Orang-orang seperti Ir Soekarno, Mohammad Hatta, Sutan Syahrir, M Natsir, H Agus Salim dan sekian ribu orang lainnya yang akhirnya bisa mewujudkan Indonesia merdeka menjadi sebuah negara kesatuan hingga saat ini, melakukannya tanpa pamrih. Ketika berjuang dengan partai masing-masing, tujuannya bukan untuk mendapatkan suara terbanyak dan duduk di Parlemen, dan mengendalikan kekuasaan untuk kepentingan pribadi. Ketika Soekarno menjadi presiden, Hatta menjadi wakil presiden, Syahrir atau Natsir menjadi perdana menteri, dan sebagainya, mereka tak beropikir kekayaan. Lihatlah Soekarno, meski pernah dianggap sebagai “diktaktor” oleh sebagian orang, dia tak meninggalkan banyak harta untuk anak-anaknya. Di luar pro dan kontra masalah dirinya, dia tak tertandingi oleh siapapun Presiden Indonesia hingga saat ini, baik keberaniannya di dunia internasional maupun keberhasilannya membangun banyak ikon yang tak lekang oleh waktu: Monas, Masjid Istiqlal, Jembatan Semanggi, Stadion Utama Senayan, atau Hotel Indonesia. Hatta, Syahrir, Natsir dan yang lainnya, juga tak menumpuk harta untuk keturunannya. Apakah ketika mereka berkuasa, tak ada uang atau harta di depan mata yang bisa mereka kangkangi? Di masa itu, meski Indonesia tak semegah hari ini, yang namanya harta dan uang tetap bisa dimiliki dengan kekuasaan yang mereka dapatkan. Tetapi, mereka tetak menjadi pribadi yang tak mata duitan dan tetap hidup dengan kesederhanaan. Seorang negarawan yang sebenarnya, tak pernah memikirkan apa yang mereka dapatkan, tetapi berpikir apa yang bisa mereka lakukan untuk bangsanya. Pelajaran sejarah seperti inilah yang mestinya selalu diingat oleh para “negarawan” kita saat ini, baik yang ada di pemerintahan, di parlemen, maupun mereka yang mengaku di luar sistem. Mereka yang di pemerintahan, mestinya sadar bahwa kesejahteraan rakyat adalah yang utama. Mereka yang di parlemen juga harus paham bahwa mereka mewakili rakyat untuk berjuang mendapatkan kemakmuran. Dan mereka yang di luar pemerintahan, yang selalu menyalahkan apapun yang dilakukan oleh pemerintah, juga jangan asal berkata “tidak” atas kebijakan yang dikeluarkan pemerintah untuk merayu hati masyarakat agar memilih mereka dan partainya untuk kepentingan politik dan berujung ke perebutan kursi. Namun, di tengah banyak pejabat dan anggota Parlemen yang kemaruk, masih ada orang seperti Dahlan Iskan atau Joko Widodo yang ketika memegang jabatan tak mau menjadikan jabatan sebagai alat untuk memperkaya diri. Mereka berdua justru tak mau mengambil gaji, tak memakai mobil dinas, juga rumah dinas. Tetapi, dengan dedikasi besar yang mereka berikan kepada negara, masih banyak orang mencibir, menyindir, bahkan DPR berencana melakukan interpelasi karena kepentingan mereka tak terakomodir. Entah siapa yang pintar dan siapa yang keblinger. (*)
IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL
LOWONGAN KERJA Sebuah Perusahaan yang bergerak di Bidang Otomotif, membutuhkan Karyawan dgn posisi sbb: 1.Servise 2.Sales Consultan 3.Administrasi Persyaratan: 1.Pria/Wanita Usia Max 27 Thn. 2.Pendidikan Minimal D3/S1 3.Memiliki Kendaraan Pribadi dan Sim C/A 4.Mampu Bekerjasama dlm Team Work 5.Mampu Bekerja dibawah Tekanan 6.Berpengalaman dibidangnya Apabila anda berminat,segera kirim atau antar langsung Lamaran, Foto & Identitas terbaru,CV. Ke Alamat PT.Megahputra Sejahtera Cab. Polman. Paling Lambat 10 Hari Setelah Iklan Terbit PT . MEGAHPUTRA SEJAHTERA POLMAN JL.A.YANI NO. 200 POLEWALI TELP. 0428-2410975
Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat Pasang IKLAN Atau Tidak Terima KORAN Hubungi: Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene: Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT
Rp 65.000
/Bulan
Sambungan 7
RADAR SULBAR SENIN 23 APRIL 2012
Panitia Jamin tak Ada Kecurangan LANJUTAN HALAMAN 1
Tidak ada pengawas yang akan main-main. Sekretaris Pinitia Pelaksana UN Sulbar, Syamsir Syam menjamin tidak akan ada kecurangan dalam pelaksaan UN. Pengawasan akan dihandle pihak Universitas Negeri Makassar (UNM). Sehingga penentuan hingga ke pengawas ruangan UN, jika dipilih oleg UNM. Kemudian, guru yang menjadi pengawas ruangan akan ditempatkan dengan sistem silang. Misalnya, guru pengawasa dari MTs akan mengawasi peserta UN SMP. Demkikian juga sebaliknya. Syamsir berharap, secara teknis UN tingkat SMP/ MTs bisa berjalan lancar seperti pelaksanaan UN SMA. "Makanya kami menjamin pelaksanaan UN ini tidak ada kecurangan," tuturnya. Ia menambahkan, segalah tahapan yang dilakukan Dinas Pendidikan (Disdik) Sulbar telah mencapai 100 persen. "Pendistribusian soal juga telah dilakukan sejak tujuh hari lalu. Kemudian kami serahkan ke tiap-tiap kabupaten," kata Syamsir, Minggu 22 April. (rp2/ham)
Sepakbola dan Kepemimpinan LANJUTAN HALAMAN 1
Sepakbola memang olahraga paling populer di muka bumi ini. Bersifat universal diterima semua khalayak. Bahkan teroris sekelas Osama Bin Laden kabarnya pencinta berat Arsenal, club papan atas Inggris. Itulah sepakbola. Masih dalam suasana Hari Kartini. Tak ada salahnya jika kita menyebut sepakbola tidak mengenal diskriminasi gender. Dia memiliki sisi maskulinitas yang humanis. Banyak diantara kaum perempuan rela begadang sampai tengah malam hanya untuk menunggu tim favoritnya bermain. Pemain sepakbola perempuan juga tak kalah majunya. Gerakan memainkan bola di lapangan hijau tak kalah gesitnya dengan kaum lelaki. Padahal secara akal sehat olahraga ini sungguh lucu. Bayangkan seorang pemain bola rela menghabiskan tenaga dan pikirannya hanya sekadar berebut kulit bundar. Bola ditendang lalu dikejar, dioper, dan ditendang lagi dan dikejar lagi sampai akhirnya berbuah gol. Begitu seterusnya selama 90 menit. Bayangkan berapa kalori tubuh, energi yang dihabiskan untuk itu. Banyak diantara pemain bola kelelahan dan kadang berujung cidera ringan bahkan berat. Dan harus beristirahat berbulan-bulan lamanya. Masih bagus jika bisa bermain di lapangan rumput. Di kota-kota besar, saat lapangan bola telah berubah jadi pasar dan mall, maka sungguh sulit menemukan lapangan bermain bola yang gratis seperti di desa. Anakanak di kota rela bermain bola diatas aspal jalan yang sepi meski telapak kakinya terkelupas. Bagi yang berduit alternatif terakhir adalah menyewa lapangan sepakbola mini atau futsal dengan ongkos yang tentu saja lumayan mengeruk isi dompet. Tapi itulah sepakbola. Meski capek melanda dan harus mengeluarkan isi dompet namun bukanlah sebuah rintangan bagi pecinta bola. Di Sulbar, melalui Yayasan ASA yang saya pimpin kami mulai mencari bibit pemain bola potensial dengan mendirikan sekolah sepakbola (SSB) di beberapa tempat. Saat ini sudah 30 SSB ASA. Kami targetkan hingga tahun depan bisa mendirikan 100 SSB dan 50 diantaranya di Polman. Bola tetaplan bola. Selama bola masih bundar maka dia sebuah misteri. Bola akan menjadi sebuah filosofi hidup sejak dulu, kini dan akan datang. Didalamnya mengajarkan kita akan kecintaan dan persaudaraan sejati. Memberikan makna kepada kita akan perlunya membangun kerjasama di dalam tim. Melupakan ego dan sifat menang sendiri sebab sepakbola adalah sebuah kekompakan dan sikap saling toleransi. Ringan sama dijinjing berat sama dipikul.Sehingga sepakbola tidak hanya dalam urusan pandai bermain sepakbola memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam gawang melainkan mengadopsi nilai-nilai kemanusiaan yang begitu humanis. Dalam sepakbola berbagai posisi dan skema dibuat agar bisa menang. Ada gelandang bertahan dan menyerang, penjaga gawang, dan lainnya. Ada juga seorang kapten yang ditunjuk untuk bisa memimpin tim dalam bertanding serta terutama seorang manajer atau pelatih. Jika kompak dan bermain bagus maka kemenangan akan diraih. Filosofi sepakbola ini tentu sedikit banyak mirip dengan sebuah pemerintahan. Semua lini pemerintahan harus kompak, satu suara ketika membuat kebijakan untuk kepentingan rakyat. Tidak boleh misalnya kepala dinas A dan B masingmasing membuat program pembangunan untuk kepentingan pribadi atau kelompoknya. Karena yang dirugikan adalah rakyat yang telah memilih mereka. Dalam pemerintahan berlaku prinsip kerjasama untuk kepentingan rakyat. Tidak boleh anggota tim pemerintahan seperti kepala dinas dipilih atas dasar like and dislike. Atas dasar karena dulu bagian dari tim sukses dan sebagainya. Padahal tidak memiliki kompetensi yang cukup di bidangnya. Sama dengan sepakbola, semuanya harus dipilih yang profesional ahli di bidangnya. Seorang kepala dinas perikanan dan kelautan harusnya yang ahli di bidang itu. Seorang striker dalam tim sepakbola harus yang ahli dan cekatan memasukkan bola ke gawang. Serahkan pada ahlinya. Seorang kapten sepakbola harus memenej anggota tim keseblasan agar bisa memenangkan pertandingan. Seorang bupati atau gubernur harus memenej para pembantunya kepala dinas agar menerapkan kinerja on the track, profesional, untuk kepentingan rakyatnya. Tidak boleh egois atau menang sendiri. Sebuah tim sepakbola yang bermain apik dan menang dalam pertandingan akan membuat penontonnya bertepuk tangan dan bergembira. Demikian pula pemerintahan yang kapabel berlaku adil dan mensejahterakan rakyat akan membuat rakyatnya simpati dan dengan sukarela akan membantu setiap program pemerintah. Itulah sepakbola. Kita belajar banyak dari filosofi sepakbola baik di lapangan maupun di luar lapangan. Karena didalamnya mengajarkan kita akan nilai-nilai hidup yang manusiawi. Yang kami gambarkan diatas hanya sekelumit kecil dari teori kepemimpinan yang begitu sangat luas. Meskipun yang terpenting dari sebuah kepemimpinan adalah niat tulus dari pemimpin untuk memajukan rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompoknya saja. Pemimpin harus berkorban untuk rakyatnya tidak egois dan menang sendiri. Jadilah pemimpin yang dicintai rakyat sama dengan Messi yang dicintai para penggemar bola tanpa embel-embel lain dibelakangnya. (Kirimkan tanggapan Anda atas tulisan ini melalui E-mail : muhasrianas@yahoo.co.id atau Facebook : Muhammad Asri Anas II dan Twitter : @AsriAnas). (adv)
Mengaku Penyidik KPK Memeras Rp 1,2 M LANJUTAN HALAMAN 1
Tiga orang ini bernama, Sugiono, Atoillah, dan H. Mudlori. Namun KPK telah menyatakan, ketiga nama ini tak ada dalam daftar pegawai dan penyidik KPK. Tapi bisa saja mereka punya hubungan dengan penyidik KPK. Maka itu, KPK sementara mengusut kasus ini.u Sementara 28 orang ini sebagian di antaranya PNS pada Pemerintah Kota Cilegon. Mereka sering dipanggil untuk dimintai keterangan oleh penyidik KPK terkait dengan dugaan korupsi pembangunan dermaga Trestle Kubangsari di Pemkot Cilegon tahun 2010. Kasus pemerasan ini terungkap, setelah para korban mendatangi Kantor Fajar Media Center (FMC) Grup Radar Sulbar, di Jalan Kebayoran Lama, Pal VII, Nomor 17, Jakarta Selatan, pekan kemarin. Mereka menceritakan kejadian memilukan ini. Mereka mencurigai jika ketiga orang ini bukan penyidik KPK, maka punya hubungan dengan penyidik yang menangani perkara mereka. Indikasinya, setiap ke 28 orang ini tak memberikan uang, surat panggilan dari KPK turun. Namun jika mereka menyetor
uang, surat panggilan dari KPK tak datang alias dihentikan panggilan sementara. Sudah begitu, setiap dipanggil KPK pertanyaan yang disodorkan penyidik KPK itu-itu saja, atau tak berubah dari pertanyaan pada panggilan sebelumnya. Selain itu, menurut ke 28 orang ini, konsep surat panggilan semuanya sama, yang diganti hanyalah tanggal saja. Padahal mereka terus dipanggil untuk menjalani pemeriksaan dari Desember 2011 lalu, hingga saat ini. Mereka mencurigai, jangan sampai surat panggilan itu hanyalah konspirasi semata, untuk bekerja sama melakukan pemerasan. Semua ini diungkap Jhony Husban, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek Pembangunan Dermaga Trestle Kubangsari Cilegon, saat mendatangi kantor Negarawan. “Saat kita pulang usai menjalani pemeriksaan, kita ditelpon diminta untuk menyetor uang, penelpon bilang dari penyidik KPK,” ungkap Jhony. Dari sejumlah surat panggilan yang diberikan kepada Negarawan, rata-rata terperiksa yakni ke 28 orang itu diarahkan untuk bertemu dengan Jus Marfinnoor dan
Tim. Surat panggilan juga ditandatangani oleh Arry Widiatmoko, atas nama Pimpinan Bidang Penindakan u.b. Direktur Penyelidikan. Juga tertulis bahwa panggilan itu dengan dasar surat perintah penyelidikan nomor: Sprin.Lidik-07A/01/ 10/2011 tanggal 31 Oktober 2011. Negarawan menemui Bagian Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK, untuk memastikan semua ini, termasuk konsep surat panggilan tersebut, apakah benar surat panggilan tersebut dari KPK atau tidak. Sayangnya staf KPK Sugeng Basuki belum bisa memastikannya. “Saya menelpon ke bagian pendindakan untuk memastikan ini, tapi mereka tidak angkat telpon, mungkin stafnya lagi keluar makan,” kata Sugeng, sambil menutup telpon. 28 orang ini sebagian diantaranya, Jhony Husban selaku PPK, Ibrohum Madawi Komisaris Utama PT Baka Raya Utama, Suherman PLH Kadis PU Kota Cilegon, Rachmat PT Baka Raya Utama, Andi Barujaman staf Dinas PU Cilegon, dan H.T.TB. AAT Syfaat Mantan Wali Kota Cilegon.
Pemberian uang ada yang diserhkan langsung, namun banyak juga yang ditransfer. Bukti-bukti transfer disimpan oleh mereka, salah satunya Jhony Husban transfer ke reking bernomor 1230005315678 Bank Mandiri atas nama Sugiono. Transfer dilakukan pada 29 Januari 2012 pukul 11.26. Puluhan bukti transfer disimpan para korban. Sebagiannya juga sudah diberikan kepada KPK melalui Dumas KPK. Para korabn yang sementara berperkara di KPK itu hanya meminta dua hal, pertama jika kasus ini telah memiliki bukti maka silahkan menetapkan mereka sebagai tersangka dan mempercepat kasusunya, agar tidak mengambang. Kedua, jika kasusnya tak ada bukti, maka silahkan dihentikan, karena mereka terus diperas. Aroma tak sedap merebak dari kantor Komisi Pembarantasan Korupsi (KPK). Apakah ada kongkalikong antara penyidik KPK dengan tiga orang yang mengaku sebagai penyidik di lembaga anti rusuah tersebut. Juru Bicara KPK, Johan Budi, mengatakan, KPK sementara melakukan pendalaman terhadap dugaan pemerasan ini. Dia mengatakan, kemungkinan KPK akan menggandeng kepolisian untuk menyelidiki kasus tersebut. Karena
membawa-bawa nama KPK. Bagian pengaduan masyarakat (Dumas) telah memastikan akan mendalami kasus tersebut. Apalagi data dan bukti transfer telah diberikan oleh Negarawan kepada Dumas KPK, pekan kemarin. Staf Dumas, Sugeng Basuki, yang menerima Negarawan ketika itu, mengatakan, KPK akan mendalami. Namun nama-nama yang mengaku sebagai petugas KPK tersebut, tidak terdaftar sebagai staf maupun penyidik di KPK. Tiga nama yang mengaku sebagai staf KPK yakni, Sugiono, Atoillah, dan H. Mudlori. Sugeng mengecek langsung di data base staf dan penyidik KPK, namun tak ditemukan nama tersebut. Namun apakah orang-orang tersebut jangan sampai memiliki hubungan dengan penyidik KPK? Sugang enggan beranda-andai, dia juga tak mau banyak berkomentar, karena komentar di media bukan tugasnya. Meski demikian dia mengatakan itu bisa saja terjadi. Maka itu KPK akan mendalaminya. Menurut dia, jika kasus tak ditemukan hubungan antara tiga nama tersebut dengan penyidik yang menangani kasus tersebut, maka itu berarti domain kepolisian. Masuk pada pidana umum. (fmc)
dari tanggal 28 Maret 2011. Sementara bulan April 2012 masih ada kegiatan," ulasnya, Sabtu 21 April. Aliansi ini menegaskan proyek kanal ini bukan kategori pasca bencana, apalagi termasuk dalam skala prioritas. Pengaduan ke KPK ini juga telah dilakukan sebelumnya pada 27 Maret lalu. Lalu dipertegas kembali pada April ini. Salah satu anggota aliansi menyatakan bahwa realisasi penggunaan anggaran pasca
bencana Matra tahun 2010, dilakukan dengan asalan lokasi pembangunan kanal merupakan sumber atau penyebab banjir. Sehingga Aliansi berkesimpulan bahwa tindakan pemerintah setempat telah merugikan keuangan negara dan menghambat pembangunan nasional. Proses penyalahgunaan anggaran ditengarai dilakukan oleh sejumlah pejabat tinggi daerah tersebut. (rul/fmc)
Kasus Pasca Bencana Matra Dibawa ke KPK LANJUTAN HALAMAN 1
Ini karena pihak kepolisian maupun kejaksaan di daerah dinilai telah melakukan pembiaran. "Sudah dibawa sebenarnya ke Polda, tapi kasusnya tidak berlanjut, tidak ada kejelasan," Koordinator Aliansi, Said Hasan, akhir pekan kemarin. Dalam kopian laporan tertanggal 18 April tersebut dijelaskan bahwa anggaran pasca bencana tersebut diperuntukkan pada kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi
pasca bencana, seperti pembenahan daerah genangan. Namun realisasinya dianggap tidak sesuai dengan rencana yang dimaksud. Proyek rehabilitasi ini, lanjutnya, dialihkan menjadi proyek pembangunan kanal pasangan beton sekira 4,5 km di jalan provinsi daerah Pasangkayu Matra, senilai Rp10.895.000.000. Parahnya, pekerjaan tersebut dinilai tidak beres. Menurut keterangan, proyek
bangunan beton yang dilaksanakan salah satu perusahaan besar di Mamuju pada akhir 2010 itu, kondisinya sudah ada yang ambruk. Sehingga menjadi sorotan, termasuk mengenai anggaran biaya pembangunan sebesar Rp10 miliar lebih. "Perlu diketahui bahwa proyek tersebut baru berkisar 45 persen pekerjaannya, akan tetapi sudah dibayarkan 95 persen. Kontrak pekerjaan sudah lewat ambang batas
Anwar Kejar Bantuan Pendidikan Agama di Arab LANJUTAN HALAMAN 1
"Saya memperjuangkan agar kita mendapatkan bantuan dari IDB untuk pembangunan PPN di Palipi Majene serta bantuan Kerajaan Arab Saudi untuk peningkatan pendidikan Agama Islam di daerah kita," sebut Anwar dalam Short Message Service (SMS) kepada Radar Sulbar pagi kemarin.
Menurut Anwar, dalam periode kedua pemerintahannya yang kali ini berpasangan dengan Wakil Gubernur Aladin S Mengga, dirinya memiliki banyak mimpi yang ingin diwujudkan sebelum masa tugasnya sebagai Gubernur berakhir. "Insya Allah saya tidak akan berhenti berjuang untuk
rakyat demi sebuah perubahan menyeluruh di Sulbar. Banyak yang akan kami lakukan, membangun sumber daya manusia dan mengelola sumber daya alam di provinsi kita untuk kesejahteraan rakyat," kata Anwar. Sehubungan dengan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta 26 April mendatang, Anwar mengaku secara total akan berjuang untuk meyakinkan pemerintah pusat agar mendorong industrialisasi di daerah ini. Terlebih lagi, dalam rangka mendukung Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)
Koridor IV Sulawesi maka pembangunan industri untuk pengolahan hasil pertanian dan kehutanan harus diutamakan. "Ini semua program yang ingin kita sukseskan hingga masa kami memimpin Sulbar berakhir. Kami harapkan dukungan dan doa dari semua rakyat Sulbar," pungkas Anwar. (dir)
dini hari kemarin, Barca memang lebih mendominasi dalam penguasaan bola. Namun tim tamu yang mampu mencuri gol pada menit ke17 lewat sontekan Sami Kheidra yang berhasil memanfaatkan blunder Carles Puyol. Tuan rumah baru bisa menyamakan kedudu-
kan pada menit ke-70 tatkala Alexis Sanchez berhasil menaklukkan Cassilas, setelah menuntaskan serangan beruntun yang dibangun Messi dan kawan-kawan. Namun skor imbang ini tak bertahan lama. Menit ke-73, glandang Madrid berkebangsaan Portugal, Cristiano
Ronaldo membuat kecewa pendukung tuan rumah. Melalui serangan balik cepat CR7, julukan Ronaldo, berhasil menuntaskan umpan Mesut Ozil, Ronaldo pun sukses menaklukkan Valdez. Skor 1:2 bertahan hingga peluit panjang berbunyi. (zul/jpnn)
tersebut. Suhardi menegaskan, jika Pemprov Sulbar tetap tidak mengalokasi anggaran untuk pembangunan jalan lingkar tersebut, maka pemkab akan secara bertahap menyelesaikan jalan lingkar itu sesuai kemapuan APBD Mamuju 2013. Suhardi juga mengingat-
kan gubernur bahwa sejumlah mega proyek yang digagas, seperti rencana pembangunan jalan Multi Acces Road (MAR) dari Tapalang hingga Belang belang, juga mulai dipertanyakan realisasinya oleh masyarakat Mamuju. Sebab rencana itu sudah terlalu sering disampaikan baikan dalam forum dengan
masyarakat hingga di melalui media cetak. "Saya sering ditanya masyarakat kapan proyek itu akan jalan. Terus terang saya tidak berani menjawab. Jangan sampai saya memberi jawaban, tapi realisasinya nanti tidak sesuai, maka saya akan malu," kata Suhardi. (ham)
Majene Sulbar.Sulbar pun layak atas penghargaan bersama Provinsi Nangroe Aceh Darussalam dan Jateng, peraih juara umum I dan II. Penghargaan diterima oleh Andi Beda Basaru dari Direktur Utama TMII Sugiono mewakili Mendagri. Salah satu pendamping tim Sulbar, Fahmi mengaku, tidak pernah menduga pihaknya akan terpilih sebagai salah satu peserta terbaik. "Sebenarnya tidak ada target menang. Kita tidak memiliki persiapan lebih, cuma seadanya, sementara daerah lain rata-rata profesional. Tapi kami tetap fokus," ungkapnya. Keberhasilan ini tentu saja semakin mempertegas eksistensi Sulbar di tingkat nasional. Sebelumnya beberapa
khasanah budaya daerah termuda ini telah sukses menjuarai lomba pekan budaya nasional yang dilaksanakan di Istana Negara Jakarta tiap tahunnya. Beberapa diantaranya, adalah, Sayyang Pattu'du, tarian 'Sibali Parri'. Termasuk pula perahu tradisional Sandeq yang telah terkenal hingga ke mancanegara. Namun demikian, tanpa pelestarian dan pengembangan, kekayaan daerah tersebut akan memudar dengan sendirinya. Mempertahankan dan terus menggali budaya Sulbar yang unik dan beragam merupakan PR bagi para stakeholders di daerah. Khususnya bagi mereka para penentu kebijakan. (*)
Barca Tumbang di Camp Nou LANJUTAN HALAMAN 1
‘’Sebuah kompetisi yang telah kami perjuangkan telah berlalu,’’ ujar Guardiola sebagaimana dilansir situs resmi Barcelona, usai laga El Clasico. Namun demikian, Guardiola tak mau menyalahkan para pemainnya atas kekalahan menyakitkan ini. Menurutnya, anak-anak asuhannya te-
lah tampil maksimal. Hanya saja mereka kurang beruntung meski mampu menciptakan banyak peluang dan unggul dalam penguasaan bola. "Kami mengontrol serangan mereka dengan baik dan mereka tidak bisa menciptakan banyak ancaman," tambahnya. Dalam pertandingan
Bupati Ingatkan Gubernur LANJUTAN HALAMAN 1
Makanya pada Pemilu 2009 dan Pilkada 2011, masyarakat Tapalang Barat cukup apresiatif karena mengingat bahwa akan segera dibangunkan jalan lingkar hotmiks. Tapi kenyataannya, sampai April 2012 masyarakat masih dibuat menunggu kapan jalan lingkar tersebut dapat dinikmati oleh mereka.
Sebagai Bupati, Suhardi prihatin dengan kondisi ini. "Di satu sisi APBD Mamuju juga sangat terbatas dan mengharap bahwa pemprov dapat mengalokasi anggaran sebagaimana pidato yang dulu disampaikan," tuturnya. Namun demikian, bukan berarti Pemkab Mamuju tidak mampu membangun jalan
Baju Pokko Pertegas Eksistensi Sulbar LANJUTAN HALAMAN 1
Mereka datang untuk mengisi berbagai rangkaian acara. khususnya, festival, lomba, dan pertunjukan budaya. Dalam upayanya mendapat pengakuan dunia sebagai warisan budaya tak benda UNESCO, TMII memang banyak membuka ruang pewarisan budaya dalam bentuk tradisi lisan bahasa daerah, seni pertunjukan adat istiadat hingga kerajinan tradisional.Seperti yang berlangsung pada Sabtu hingga hari Minggu pekan lalu. Berbagai daerah mewarnai kegiatan pemetasan drama tari. Provinsi Sulawesi Barat sendiri menampilkan drama berbahasa lokal serta tarian Kayueq dan Tuqduq Pettioq. Penampilan ini berlangsung di panggung utama, tidak jauh
dari anjungan Sulbar. Kepala Perwakilan Sulbar untukdi Jakarta dan Makassar, HM Hamzih menyampaikan apresiasinya kepada para penggiat seni Sulbar yang kali ini datang datang dari Kabupaten Mamuju, Majene, dan Mamasa. Keesokan harinya, peringatan HUT TMII diisi dengan pawai dan lomba busana tradisional. Kabupaten Mamasa ditunjuk menjadi wakil Sulbar dalam pawai busana. Sedang Mamuju dan Majene mewakili Sulbar dalam lomba busana tradisional yang berpusat di Gedung Sasino Langen Budoyo, TMII. Parade busana tradisional menampilkan peragaan busana dari 15 Provinsi se Indonesia.
Pada ajang ini, anak-anak Teater Ampat Majene Sulbar sukses membawa Sulbar sebagai juara umum III, setelah meraih posisi terbaik pada tiga kategori. Yakni, Penyaji Adi Busana Unggulan, penyaji Adi Busana Terbaik Antar Wilayah Parama Adi Busana 'Eksotika Mutiara', dan Peraga Busana Unggulan. Pasangan model Andi Kadafi Sabalino dan Dewi Satria Putri yang mengenakan Jas Tutup dan Baju Pokko sukses menyedot perhatian tim juri. Keduanya tampak serasi mengenakan desain dari Andi Beda Basaru yang dipercantik oleh penata rias Idil Fibri dan Rafil Rianto. Desainer dan penata rias ini juga berasal dari
8
RADAR POLEWALI
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
Dinkes Pelayanan Di Desa Terpencil
Sembilan Honorer K2 Diusul Masuk K1
POLEWALI - Dinkes Polewali Mandar turun melakukan pelayanan kesehatan di sejumlah desa terpencil. Selama tahun 2012, delapan desa terpencil telah dilakukan pelayanan kesehatan, salah satunya adalah Desa Puppuring, Kecamatan Alu yang berlangsung selama tiga hari, mulai Kamis 19 April hingga Sabtu 21 April. Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Polewlai Mandar, Andi Suaib Andi Suaib Nawawi Nawawi, Ahad, 22 April Kabid Pelayanan Kesehatan Polman menyampaikan, pelayanan yang dipimpin langsung oleh Kadinkes, Ayub Ali bertujuan untuk mendekatkan pelayanan ke masyarakat, khususnya di daerah terpencil yang selama ini kurang terjangkau pelayanan kesehatan. Desa Puppuring, terdapat 163 orang yang diberikan pelayanan seperti pengobatan, pemantauan status gizi dan intervensi PMT, vitamian A, tablet zat besi, pemeriksaan ibu hamil dan deteksi penyakit malaria. (afr/mkb)
REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA
Warga Riso-Tapango Berdamai POLEWALI -- Pertikaian yang terjadi selama ini antara warga Desa Riso dan Desa Tapango Kecamatan Tapango diakhiri dengan perdamaian. Perdamaian ditandai dengan prosesi adat pembacaan ikrar perdamaian yang diteruskan dengan pemotongan hewan sebagai tanda diakhirinya pertikaian kedua belah pihak. Perdamaian tersebur dilaksanakan di Tapango, Ahad, 22 April yang dihadiri Bupati Polman, Ali Baal Masdar yang juga Maradia Tapango, Kapolres Polman, AKBP Yohan Priyoto, Dandim Letfol Inf Yudhi Murif, Ketua Kerukunan Masyarakat Palili, Andi Ibrahim Masdar, sejumlah camat, sesepuh masyarakat Tapango, dan undangan lainnya. Ketua Kerukunan Masyarakat Palili, Andi Ibrahim Masdar menyampaikan, perdamaian yang telah digagas selama empat bulan tersebut diharapkan bisa dilaksanakan dan dipatuhi. "Tidak akan tenang daerah ini kalau terus ada pertikaian. Apa yang telah terjadi diharapkan bisa menjadi pelajaran. Dengan dilakukan perdamaian tersebut tidak boleh lagi ada pertikaian seperti yang terjadi selama ini," kata Andi Ibrahim Masdar. Sementara itu, Bupati Polman, Ali Baal Masdar menyesalkan adanya pertikaian yang terjadi selama ini pada kedua daerah tersebut. "Jangan lagi ada pertikaian karena itu merugikan. Kalau kita paham agama dan Pancasila pertikaian seperti itu seharusnya tidak terjadi. Dengan adanya perjanjian ini diharapkan betul-betul dijalankan, apalagi ditandai dengan pemotongan hewan. Seperti halnya jika berkurban dengan pemotongan hewan sebagi simbol pembersihan. Dengan demikian, setelah perdamaian dilaksanakan tidak terjadi lagi pertikaian dikedua belah pihak," tandas Ali Baal Masdar. Kapolres Polman Johan Priyoto juga mengharapkan kedepan tidak lagi terjadi konflik. Untuk itu perlu ada pembinaan moral yang bisa meredam konflik sehingga tidak berkepanjangan. Sementara Dandim Polman, Yudhi Murfi menyampaikan, diperlukan koreski diri. Perdamaian yang telah dilakukan diharapkan bisa dilestarikan, kalau ada masalah sebaiknya diselesiakan seara kekeluargaan. (afr/mkb)
EKSEKUTIF
POLEWALI -- Hasil konsultasi Komisi I Dewan Perwakilan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar di Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI, membawa angin segar bagi sembilan orang honorer yang tidak masuk dalam Kategori Satu (K1). Pasalnya kesembilan orang yang saat ini sudah dimasukan dalam Kategori Dua (K2) dapat diusul dalam K1. Wakil Ketua Komisi I DPRD Polewali Mandar, Amiruddin, ketika dihubungi, Ahad 22 April mengungkap-
kan bila kesembilan nama yang nama- ka wajib diverifikasi berkasnya dan danya saat ini telah terdapat di tenaga hon- pat dimasukan dalam K1 bila berkas orer K2 Polewali Mandar, mereka terpenuhi," undimungkinkan dapat digkap Amiruddin. masukan dalam K1, bila keLanjut Amiruddin, hamudian hari klaim adminnya saja pada saat itu piistrasi yang mereka samhak BKDD tidak langsung paikan benar memenuhi melaksanakan perintah syarat masuk K1. surat Kemenpan, justru "Sebab berdasarkan mereka memverifikasi bernota protes mereka ke Kekas kesembilan orang menpan RB RI dan BAKN tersebut dan menempatbeberapa waktu lalu, pihak kannya pada formasi K2. Kemenpan RB RI membal"Makanya saat penguas nota protes mereka yang Amiruddin muman K2 kesembilan orWakil Ketua Komisi I DPRD Polman ditujukan ke Bupati Poleang ini kembali mempertwali Mandar dan diteruskan ke BKDD. anyakan jawaban nota protes mereka Dalam jawaban surat Kemenpan mere- ke Kemenpan di BKDD, sebab mereka
mestinya masuk dalam formasi K1 berdasarkan jawaban nota protes mereka dari Kemenpan, tapi BKDD menempatkan mereka di K2," ujar Amiruddin. Untuk itu Amiruddin, menambahkan bila kesembilan orang yang mengirim nota protes mereka ke Kemenpan beberapa waktu lalu, dimungkinkan masuk dalam formasi K1. "Olehnya kami mendesak kepada BKDD segera melakukan verifikasi terhadap ke sembilan orang ini, sebab batas waktu Kemenpan menunggu berkas mereka hingga tanggal 30 April 2012, itu janji Kemenpan pada kami saat kami konsultasi," kunci Amiruddin. (k1/mkb)
Tinambung Juara I Lomba Kebaya Kartini POLEWALI -- Kecamatan Tinambung berhasil meraih juara I pada peragaan lomba kebaya Kartini yang berlangsung di Rujab Bupati Polewali Mandar, Sabtu, 21 April malam. Dalam lomba kebaya Kartini, Ketua TP PKK Tinambung, Andi Hidayah Saleh berhasil meriah nilai tertinggi dari dewan juri, disusul juara II dengan diraih Fatma Budi Utomo, menyusul juara III diraih Henna Amujib, dan juara favorit diraih peserta 05 yakni Rahma Burhanuddin. Dalam lomba ini dewan juru terdiri dari Kepala Disbudpar, Darwin Badaruddin, Andi Nursami Masdar, Andi Masri Masdar, dan Puspawati Andi Ismail menilai beberapa kriteria yakni penampilan, keluwesan, keserasian busana, dan tatarias wajah dan rambut. Ketua TP PKK Polman, Andi Ruskati Ali Baal menyampaikan, dalam rangka memperingati HUT Kartini ke-144 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-40, TP PKK Polewali Mandar berbagi lomba diadakan seperti lomba kebersihan, lomba administrasi PKK antar pokja, lomba memandikan jenazah, lomba
kebaya kartini, lomba foto dan banner, lomba PAUD. "Khusus untuk lomba kebersihan dikhususkan di Kecamatan Polewali sekaitan dengan target Adipura yang ingin diraih oleh Polewali Mandar," kata Andi Ruskati. Ia juga mengharapkan, ke depan diharapkan lomba-lomba seperti yang digelar bisa tetap dilaksanakan. Seperti lomba kebaya Kartini sengaja digali kembali karena selama ini kebaya Kartini seolah telah menghilang karena tertutup oleh pakaian modern , padahal kebaya Kartini merupakan salah satu kebaya nasional kebangsaan. Sekaitan dengan peringatan Hari Kartini, lanjut Ruskati, mengahrapkan kepada kaum perempauna, khususnya para pengurus PKK mulai dari kabupaten hingga ke tingkat desa bisa memberi contoh serta membantu dalam peningkatan pembangunan di Polewali Mandar. Karena sebagai kaum perempuan juga harus bisa memegang peranan seperi semangat dan perjuangan yang telah dilakukan oleh Ibu RA Kartini selama ini. (afr/mkb)
RADAR/DIAN AFRIANTY
SERAHKAN TROPI. Ketua TP PKK Polewali Mandar, Ny. Hj. Andi Ruskati Ali Baal menyerahkan tropi kepada Ketua TP PKK Kecamatan Tinambung, Andi Hidayah Arif sebagai jauar I lomba kebaya Kartini yang berlangsung di Rujab Bupati Polman, Sabtu, 21 April 2012.
Polman dapat Bantuan Perumahan dari Kemenpera
Ali Baal Masdar Bupati Polman
POLEWALI -- Polman bersama 99 kabuten/kota di Indonesia mendapatkan bantuan dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) berupa perumahan swadaya bagi masyarakat miskin yang diperuntukkan dalam rangka penanganan peningkatan kualitas rumah tidak layak huni bagi warga miskin. Program tersebut merupakan percepatan penanggulangan kemiskinan Indonesia (MP3KI) dari Kemen-pera.Bupati
Polewali Mandar, Ali Baal Masdar, Ahad, 22 April mengungkapkan Polman dapat bantuan perumahan swadaya bagi warga miski. "Selasa, 24 April, 99 bupati/ walikota di Indonesia diundang oleh Kemenpera melakukan penandatanganan komitmen di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta," kata Ali Baal Masdar. Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukinan (Distarkim) Polman, Edi Wibowo membenarkan bah-
wa Polman, merupakan salah satu dari 99 kabupaten/kota di Indonesia yang mendapatkan bantuan perumahan dari Kemenpera untuk program MP3KI. "Kami belum tahu berapa unit yang diberikan, karena undangan hanya sebatas penandatanganan komitmen yang akan dilakukan oleh bupati. Kemungkinan setelah penandatanganan tersebut barulah ada juknis selanjutnya," kata Edy Wibowo.
MP3KI merupakan program tindakan afirmatif untuk perlindungan sosial dan penguatan masyarakat miskin. Program ini saling mendukung dengan Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang sudah terlebih dahulu diluncurkan. Dengan langkah MP3KI tersebut diharapkan dapat menurunkan angka kemiskinan. (afr/ mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar
Lima Hari "OL" di Balikpapan Laporan : Sahariah, S.Sos Kabag Umum Sekretariat DPRD Polman/ Peserta Diklatpim III
SELAMA lima hari mulai 16 April 2012, peserta Diklatpim III Angkatan IV Tahun 2012 Lembaga Administrasi Negara Makassar berada di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Kunjungan ke kota yang kaya dengan tambang minyak itu, adalah melaksanakan observasi lapangan (OL) yang merupakan salah satu program diklatpim.
KEDATANGAN peserta OL sebanyak 35 orang diterima secara resmi oleh Asisten Administrasi dan Umum Pemkot Balikpapan, Fauzi di aula kantor walikota, dihadiri beberapa kepala SKPD, Senin 16 April. Peserta OL yang didampingi Kabid Diklat LAN Makassar, Dr Muh Aswad, MSi sebagai pembimbing bersama tiga staf LAN, yaitu Johan, Irma, dan Ikbal. Peserta memeroleh informasi umum tentang Kota Balikpapan dengan penduduk 621.862 jiwa lebih yang tersebar pada lima kecamatan. Hari kedua pelaksanaan OL, peserta yang terbagi tiga kelompok menyebar pada tiga SKPD Kota Balikpapan yang ditetapkan sebagai lokus, yaitu Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Penda-
patan Daerah, dan Dinas Tenaga Kerja dan Sosial. Kelompok I diketuai Drs H Adnas, MSi, peserta dari Inspektorat Pemerintah Provinsi Sulbar, kelompok II dipimpin M Danial, Kabag Humas Pemkab Polman, dan Kelompok III dipimpin Nasrullah, SP, MSi, Kabid Anggaran Kabupaten Luwu Timur. Pelaksanaan OL, bertujuan melihat kemampuan peserta memahami, mengidentifikasi, dan menganalisis permasalahan yang terkait pelayanan publik, sekaligus membuat laporan yang selanjutnya dipresentasekan dalam bantuk laporan OL kelompok dan perorangan. Hasil wawancara pada lokus, pengumpulan informasi, serta pengamatan lapangan, selanjutnya dibahas dalam diskusi kelompok di tempat menginap peserta, yaitu
Hotel Swiss-Belinn. Hasil diskusi, selanjutnya dituangkan dalam laporan kelompok. Dalam diskusi, peserta melakukan identifikasi masalah dan analisis untuk pemecahan masalah dalam bentuk saran terkait pelayanan publik pada instansi lokus. Laporan hasil OL harus relevan dengan tema optimalisasi pelayanan publik untuk mewujudkan pemerintahan yang kredibel. Laporan kelompok dibuat secara ditail dengan memerhatikan visi dan misi, fungsi dan tugas pokok instansi lokus. Laporan dilengkapi analisis masalah, identifikasi faktor internal dan eksternal, strategi, kebijakan, serta penentuan faktor kunci keberhasilan dilakukan dengan analisis SWOT (strengths, weaknesses, oppurtu-
nitues, threats) atau kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Laporan kelompok, dipresentasekan pada hari terakhir pelaksanaan OL yang dihadiri wakil Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pendapatan Daerah, dan Dinas Tenaga Kerja dan Sosial. Presentase dipandu Mustari Mula, utusan Pemkab Polman, menampilkan empat presenter yaitu Usman, SE (Pemkab Toli-toli, Sulteng) sebagai presenter umum, kelopom I Yulianus, S.Sos (Luwu Timur), kelompok II oleh Maswedi, SPd (Distamben Sulbar), dan kelompok III Endang Dwi Wahyuni, SE, MSi (Pemkab Toli-toli). Peserta OL meninggalkan Balikpapan kembali ke kampus LAN Antang, Makassar, Jumat 20 April siang. (*)
RADAR SULBAR
SENIN, 23 APRIL 2012
SPORT
9
Jelang Madrid vs Bayern
Iniesta:
CR7 Janjikan Kemenangan
Target Kami Adalah Final di Munich!
BARCELONA - Cristiano Ronaldo enggan terus terbuai dalam euforia kemenangan Real Madrid atas Barcelona. Megabintang Portugal ini pun mengajak rekan setimnya untuk langsung mengalihkan fokus ke ajang Liga Champions. Ya, CR7 dkk. memang tidak bisa berlama-lama merayakan kemenangan 2-1 atas Barca di Camp Nou, dini hari tadi. Pasalnya, dalam kurun tiga hari ke depan, armada Jose Mourinho sudah harus kembali melakoni laga berat kontra Bayern Munich pada laga leg kedua semi final Liga Champions. Dalam laga kedua yang akan dimainkan di Santiago Bernabeu, Kamis (26/4/2012) dini hari WIB, Madrid mengusung misi wajib menang lantaran kalah 1-2 pada leg pertama di markas Bayern. Menyikapi hal ini, Ronaldo mengingatkan rekan-rekannya bahwa laga melawan Bayern akan jadi pertandingan yang sulit. Meski demikian, kemenangan atas Barca dan bermain di hadapan pendukung sendiri diyakini CR7 akan jadi penambah motivasi yang besar untuk membalikkan keadaan. “Bayern punya tim yang hebat, namun kami akan bermain di fans kami. Saya yakin, kami akan meraih hasil positif,” tutur CR7, dikutip Goal, Minggu (22/4/ 2012). “Saya berharap, bersamasama, kita bisa terus melangkah maju melewati pertandingan Rabu (lawan Bayern). Saya juga berharap fans terus memberikan dukungan penuh,” pungkas megabintang Portugal 27 tahun ini. (net) KEMENANGAN Real Madrid atas Barcelona.
BARCELONA – Gelandang Barcelona Andres Iniesta mengaku kekalahan 2-1 dari Real Madrid telah mengganggu konsentrasinya meraih mahkota La Liga. Namun, ia menegaskan bahwa timnya dapat kembali bangkit saat menjamu Chelsea pada leg kedua semi final Liga Champions, Rabu dini hari nanti WIB. Kekalahan Barca semalam sekaligus memperlebar jarak poin mereka dengan pemuncak klasemen sementara La Liga, Real Madrid. Gelandang internasional Spayol Iniesta mengakui bahwa perburuan gelar efektif berakhir, pasalnya kini Barca selisih tujuh poin dari Madrid dengan empat pertandingan tersisa. “Ini sangat menyakitkan kami, perburuan gelar La Liga telah berakhir. Tapi kami harus menerimanya,” ucap Iniesta seperti disitat situs resmi klub Barcelona, Minggu (22/4/2012). “Perburuan liga praktis pergi, selisih poin kami begitu besar dengan hanya menyisakan beberapa pertandingan,” sambungnya. Kendati mengalami kekalahan pada duel El Clasico, Iniesta tak ragu mengungkapkan bahwa Barca akan menggagalkan langkah Chelsea lolos ke babak final Liga Champions, di Katalunya nanti. “Kami siap dan bersemangat untuk Selasa [waktu setempat]. Saat ini kami harus fokus pada kompetisi selanjutnya. Banyak yang harus dipertaruhkan, target kami adalah mendapat tiket final di Munich!” tandasnya. (net)
Dortmund Sabet
Gelar Bundesliga
Kunjungi Kantor NSS Terdekat NSS Mamuju Jl. KS Tubun No 36 (Samping Polres) 08121063279 NSS Mamasa Jl. Ahmad Yani (Pasar Mamasa Depan Rumah Makan Padang) 08112702860
NSS Majene Jl. Gatot Subroto No. 34 (Depan Pertokoan) 08112719065 NSS Pasangkayu Jl. Poros Pasangkayu (Samping Pegadaian Pasangkayu) 08112747033 NSS Topoyo Jl. Masjid Raya Topoyo (Depan Lapangan Bola Topoyo) 08112747323
DORTMUND - Borussia Dortmund sukses mempertahankan mahkota juara Bundesliga setelah berhasil mengatasi Borussia Monchengladbach dengan skor meyakinkan 2-0. Kemenangan ini membawa Dortmund resmi menjuarai Bundesliga musim 2011/ 2012. Gelar juara resmi didapat meskipun Bayern Munich yang menjadi rival mereka di dua musim Bundesliga terakhir berhasil menang 2-1 dari Werder Bremen. Walau begitu secara matematis FC Holywood tidak mampu mengejar ketertinggalan delapan poin dari Dortmund. Bayern sudah pasti tidak mampu mengejar ketertinggalan karena pertandingan di Bundesliga hanya tersisa dua laga. Dortmund memuncaki klasemen sementara Bundesliga dengan poin 75, sementara Bayern di peringkat kedua dengan poin 67. Adapun dua gol kemenangan Dortmund ke gawang Borussia
Monchengladbach dicetak oleh penyerang andalan mereka asal Jepang, Shinji Kagawa, serta gelandang muda mereka, Ivan Perisic. Ini adalah kali kedelapan sepanjang sejarah Dortmund meraih gelar juara Bundesliga. Raihan Dortmund di musim ini tentunya semakin mempertegas reputasi Jurgen Klopp sebagai salah satu pelatih muda terbaik di benua biru. Bagi Klopp, ini adalah kali kedua dirinya meraih gelar Bundesliga setelah meraih gelar yang sama bersama Die Borussen di musim 2010 lalu. Kesuksesan Dortmund tidak berhenti sampai di sini, karena masih punya peluang meraih trofi lainnya yakni di ajang DFB Pokal. Di final DFB Pokal, Dortmund akan bertemu Bayern Munich. Bila menang, maka untuk pertama kalinya klub yang berbasis di North Rhine-Westphalia ini mengawinkan gelar juara Bundesliga dengan DFB Pokal. (net)
10
Kesehatan
RADAR SULBAR
Senin, 23 April 2012
Penurun Kolesterol Golongan Statin Aman Dikonsumsi JAKARTA -- Obat penurun kolesterol golongan statin tetap aman dikonsumsi masyarakat untuk mengurangi resiko penyakit jantung. Hal ini mengemuka dalam diskusi Lipid Education in Asia Program (LEAP) yang diikuti oleh dokterdokter ahli di bidang kardiologi, endokrinologi, nefrologi dan ahli penyakit dalam se-Asia Pasifik di Bali. Secara klinis, hasil penelitian atas obatobatan penurun kolesterol golongan statin menunjukkan dapat mengurangi resiko penyakit jantung secara signifikan pada berbagai macam pasien. Termasuk pasien yang memiliki resiko berganda, juga pasien dengan penyakit jantung koroner terma-
suk mereka dengan penyakit diabetes tipe 2, dengan faktor-faktor resiko tambahan. "Tahun 2009 prevalensi diabetes di Indonesia adalah 5,7 persen dan sekitar 10 persen mengidap gangguan kadar gula darah. Setiap tahun mengalami peningkatan," kata Dr Pradana Suwondo, Ketua Perhimpunan Endokrinologi Indonesia (PERKENI) dalam keterangan persnya yang diterima JPNN, Sabtu 21 Maret. Mengenai adanya risiko peningkatan kadar gula darah pada pemakaian obat penurun kolesterol golongan statin atau hiperglikemia, menurutnya, tidak perlu terlalu dikuatirkan. Semua obat pasti memiliki efek samp-
ing, namun manfaat terapi kardiovaskular yang diperoleh jauh lebih besar dari resiko hiperglikemia maupun diabetes yang mungkin timbul. FDA sendiri telah merilis bahwa obat penurun kolesterol jenis ini aman dikonsumsi dengan tetap mempertimbangkan profil manfaat-resiko secara individual untuk setiap pasiennya. "Resiko diabetes untuk negara Asia jauh lebih besar dibandingkan negara barat. Selain gaya hidup, juga secara genetik orang Asia lebih rentan," ujar Prof. David Waters, ahli kardiologi University of California San Fransisco. Dijelaskan, salah upaya untuk mence-
gah diabetes adalah melalui olahraga rutin selama satu jam seminggu sekali, dan merubah gaya hidup. Terkait penggunaan obat penurun kolesterol golongan statin, atorvastatin crystalline dari Pfizer, telah digunakan oleh lebih dari 200 juta pasien di seluruh dunia selama bertahun-tahun. Hal ini dibuktikan lewat 400 riset klinis yang melibatkan lebih dari 80.000 pasien, baik yang telah rampung maupun yang masih berlangsung hingga saat ini. �Pada dasarnya, semua jenis obat memang memiliki efek samping. Untuk obat penurun kolesterol manfaatnya lebih besar untuk mencegah serangan jantung
maupun kejadian kardiovaskular lainnya,� tambahnya. Obat penurunkolesterol golongan statin, atorvastatin crystalline, telah digunakan selama hampir 20 tahun oleh pasien di seluruh dunia. Untuk menjaga kualitas produknya, Pfizer secara berkesinambungan melakukan uji dan riset klinis tersebut hingga kini. �Melalui edukasi kepada tenaga kesehatan dan penatalaksanaan penyakit. Kami juga mengedepankan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat di tanah air,� kata dr Budhy Damian Medical Director PT Pfizer Indonesia. (jpnn)
Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat
Kemenkes Berlakukan UCM Pada 2014 JAKARTA -- Kementrian Kesehatan RI melalui Direktorat Jenderal Bina Farmasi dan Alat Kesehatan akan memberlakukan Universal Coverage of Medicines (UCM) pada tahun 2014, mendatang. Ini diungkapkan langsung Dirjen Binfar dan Alkes, Dra Maura Linda Sitanggang, Jumat (20/ 4) di Jakarta. "Nantinya dengan diberlakukannya Universal Coverage of Medicines (UCM), maka ketersediaan obat-obat diseluruh pelosok daerah akan dapat terpenuhi. Meskipun nantinya akan mengalami peningkatan harga obat naik dua kali lipat," katanya. Lanjut Maura, cakupan obat dari berbagai sektor akan terpenuhi. Misalnya saja dari sektor publik dari sekitar 95 juta jiwa, maka saat diberlakukan Universal Coverage of Medicines bisa meningkat menjadi sekitar 240
juta jiwa. Selain itu, peningkatan peredaran suplemen pembantu yang saat ini Rp44 triliun dan Rp4,4 triliun untuk obat generik. Maka saat diberlakukannya UCM dengan harga naik dua kali lipat, nilai edarnya diprediksi menjadi Rp9 triliun. Ketersediaan obat bagi masyarakat telah diatur didalam UU nomor 36 Tahun 2009 Pasal 40 ayat 3, pemerintah menjamin agar obat esensial tersedia secara merata dan terjangkau. "Ada empat komponen yang pemerintah akan lakukan dalam memenuhi ketersediaan obat nasional, yakni penggunaan obat produksi nasional, keterjangkauan, pemerataan distribusi, dan keamanan mutu dan manfaat. Diharapkan daerah nantinya diharuskan memiliki buffer stok obat dan instalasi farmasi yang baik dengan sistem distribusi yang pembiayaanya tentunya bersinergi dengan BPJS," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur BPOM, Dra Endang Woro, memperingatkan masyarakat akan maraknya peredaran obat plasu yang banyak beredar. Obat palsu ditandai dengan tidak memiliki ijin edar. Dalam 4 tahun terakhir terdapat penurunan peredaran obat palsu dipasaran berdasarkan temuan BPOM. Pada tahun 2008 ditemukan 24 item obat palsu, sedangkan tahun 2011ditemukan 8 item. Hal ini diluar operasi yang dilakukan POM dengan interpol. Selain itu, melalui operasi Pangea IV, BPOM berhasil memblokir 27 situs peredaran obat plasu secara online. Karena saat ini marak diedarkan obat palsu dengan cara sistem online. (fmc)
NET
Pendidikan 11
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
H.Agus Ambo Djiwa
H.Muhammad Saal
Bupati Matra
H. M. Natsir
H.Abdul Wahid
Wakil Bupati Matra
Sekretaris
Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra
Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra
SI Gelar Talk Show Kebangsaan dan Pendidikan Karakter EDITOR : AMRI MAKKARUBA POLEWALI -- Lembaga Sahabuddin Institute (SI) menggelar talk show kebangsaan dan pendidikan karakter, Sabtu 21 April di Aula Lamcadika Manding Kecamatan Polewali. Kegiatan ini diikuti puluhan perwakilan guru dan siswa khususnya anggota Pramuka Kwarcab Polewali Mandar. Dalam talk show ini menghadirkan dua pembicara yakni Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Polman, Darwin Badaruddin dan anggota DPD RI, KH Syibli Sahabuddin. Dalam kesempatan ini, Darwin Badaruddin, membahas tentang pendidikan karakter bangsa menurutnya sejak masa Presiden Sukarno, pendidikan karakter telah didengungkan untuk mengantisipasi degradasi kebangsaan. Menurutnya salah satu upaya membangun pen-
didikan karakter melalui sentuhan kebudayaan yang dapat menciptakan karakter bangsa. Karena kebudayaan merupakan salah satu instrumen yang dapat merubah karankter indivual mejadi karakter kebangsaan melalui kebhinekaan. "Beragamnya suku bangsa di Indonesia dapat dikemas dalam kondep kebhinekaan sehingga disitulah nilai akan kebangsaan muncul," ujarnya. Pendidikan karakter, sekarang ini, lanjutnya mutlak diperlukan bukan hanya di sekolah saja, tapi dirumah dan di lingkungan sosial. Bahkan sekarang ini peserta pendidikan karakter bukan lagi anak usia dini hingga remaja, tetapi juga usia dewasa. Mutlak perlu untuk kelangsungan hidup bangsa ini. Sementara itu KH Syibli Sahabuddin dalam kegiatan
ini membahas empat pilar kebangsaan. Menurutnya kegiatan pemahaman empat pilar kebangsaan dilakukan karena untuk mencegah terjadinya disintegrasi bangsa. Sehingga bukan hal yang harus disepelekan. "Mungkin sepuluh atau lima belas tahun kedepan kita bernasib sama Uni Soviat yang hancur karena terjadi disintegarsi. Sehingga semua lembaga yang berkepentingan dengan keutuhan negara perlu mensosialisasikan empat pilar kebangsaan," ujar anggota DPD RI ini. Semua lembaga dituntut kapanpun dimana pun akan terus disosialisasikan empat pilar kebangsaan. Karena NKRI, Bhineka Tunggal Ika, Pancasila dan UUD 1945 merupaksa sesuatu yang final dan tidak bisa ditawar-tawar. (*)
RADAR/AMRI MAKKARUBA
TALK SHOW. Anggota DPD RI, KH Syibli Sahabuddin dan Kepala Disbudpar Polman, Darwin Badaruddin tampil sebagai pembicara dalam talk show kebangsaan dan pendidikan karakter yang diadakan Sahabuddin Instutute di Aula Lamcadika Manding, Sabtu 21 April 2012.
Balapan Liar Marak Di Tinambung
Sayyang Pattuqdu Juara Desain Batik POLEWALI -- Buah karya Sayyang Pattuqdu asal Lambe Desa Karama Kecamatan tinambung ditetapkan sebagai karya terbaik pada lomba desain batik khas Mandar 2012. Desain batik Sayyang Pattuqdu yang dimotori Disperindag Polewali Mandar ini berhasil menyisihkan 33 buah karya desain batik yang ikut lomba. Sekretaris dewan yuri, A Candara Sigit menjelaskan tema dan gambar Sayyang Pattuqdu memiliki nilai terbanyak setelah melalui seleksi yang dihelat, 3 sampai 8 April lalu. Kata Candra, desain tersebut berhasil
memikat simpati para dewan yuri dengan penialaian empat kategori. Diantaranya memiliki keunikan dan orgininalitas, kreatifitas, ciri khas Mandar dan kesesuaian tema dan gambar. Selain itu Sayyang Pattuqdu lolos dalam seleksi akhir setelah dilakukan peragaan simulasi atas penilaian kemudahan pembuatan cap. Menurut Candra, empat dari 33 desain batik yang masuk dalam nominasi terbaik. Yaitu setelah "Sayyang Pattuqdu" keluar sebagai pemenang kedua adalah tema dan gambar "Sokko Biring" karya dari Madatte Kecamatan Polewali. Kemu-
dian disusul desain "Appe Sulapa" yang dipersembahkan SMU Negeri 1 Polewali. Dan sebagai pemenang keempat gambar yang bertemakan "Semangat Hj Andi Depu" dari Kecamatan Tinambung. Kepala Disperindag Polewali Mandar, Syarifuddin mengatakan keempat karya terbaik desain tersebut akan dijadikan sebagai motif batik ciri khas Mandar. Dan hadiah berupa uang tunai bagi pemenang akan diserahkan pada acara pagelaran produk industri kecil dan menengah yang rencananya dihelat Mei mendatang di Polewali. (k2/mkb)
DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL POLEWALI MANDAR
POLEWALI -- Jalan Trans Sulawesi tepatnya depan Polsek Tinambung Kecamatan Tinambung dijadikan sejumlah geng motor sebagai arena balapan liar. Hal ini menjadi keresahan warga Tinambung khususnya bagi pengguna jalan raya merasa tidak aman akibat aksi balapan liar. Sehingga warga meminta kepada Polres Polman agar aksi balapan liar yang dilakukan sejumlah pemuda segera dihentikan karena membahayakan keselamatan jiwa pengendara lainnya. Seorang warga, Ramli menjelaskan hampir setiap malam Minggu sejumlah geng motor dari Kecamatan Tinambung, Campalagian, Wonomulyo bahkan dari Kabupaten Majene melakukan aksi balapan sepanjang poros Trans Sulawesi di Kecamatan Tinambung. Ironisnya aksi balapan liar tersebut dilakukan didepan Polsek Tinambung namun tidak ada tindakan pengamanan. "Kami sudah melaporkan hal ini dan meminta kepihak Polsek Tinambung untuk mencegah aksi itu namun hingga balapan usai tak seorangpun polisi turun kelapangan," kesalnya. Senada dengan itu seorang warga, Akbar meminta agar Polres Polman sekiranya menghentikan ulah para geng motor yang sudah meresahkan warga itu. Apalagi aksi balapan liar tersebut digelar didepan Polsek Tinambung sehingga warga menilai tidak ada keperdulian polisi. Terpisah Kapolsek Tinambung, AKP Yunus Tandi mengatakan pihaknya sudah meminta bantuan Polres terkait pengamanan aksi balapan liar. Sebab personil Polsek Tinambung sangat terbatas sehingga untuk penanganan balapan liar itu membutuhkan bantuan tambahan personil. Namun demikian kata Yunus pihaknya sudah melakukan tindakan secara persuasif dan bantuan tersebut dibutuhkan untuk potroli pengawasan sampai ke Campalagian. (k2/mkb)
ATAS KEBERHASILAN D AN PENCAP AIAN PR OGRAM DOKT OR DAN PENCAPAIAN PROGRAM DOKTOR
DR.H.ANWAR SEWANG,M.Ag. (Ketua STAI DDI Polewali Mandar)
Dengan Judul Disertasi: ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN,BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN DAN KINERJA DOSEN PERGURUAN TINGGI DARUD DAKWAH WAL IRSYAD DI WILAYAH SULAWESI BARAT MUH. AKBAR, S.IP
(Kepala)
(Sekretaris)
JAKARTA -- Sebanyak 132.906 siswa SMP/MTs/SMPLB di DKI Jakarta mulai 2326 April mengikuti ujian nasional (UN). Jumlah itu meliputi 117.288 siswa SMP, 15.521 siswa MTs dan 97 siswa SMPLB. Untuk pelaksanaan ini, digunakan 1.294 sekolah dari tiga satuan pendidikan tersebut. Seiring dengan persiapan pelaksanaan UN, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Sabtu (21/4) mulai mendistribusikan naskah soal dari rayon yang dipusatkan di SMP Negeri 255 Jakarta Timur ke 16 sub rayon di lima wilayah kota administrasi. "Saya berharap pelaksanaan UN SMP/ MTs/SMPLB ini berjalan lancar, jujur, tertib tidak ada dan kecurangan sesuai dengan prosedur operasional sistem yang sudah ditetapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)," tegas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto disampingi Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Agus Suradika saat acara pendistribusian naskah soal UN SMP/MTs/SMPLB di SMPN 255 Jakarta Timur, Sabtu (21/4) pagi. Menurut dia, pendistribusian menggunakan kendaraan PT Pos Indonesia untuk ke semua sub rayon. Tiap kendaraan dicatat nomor polisi kendaraan, nama supir, didampingi pengawas dan pemantan independen serta aparat keamanan dari kepolisian. Bahkan, sebelum berangkat gembok disegel dan kuncinya dibawa pengawas sehingga tidak ada manipulasi. (net)
DPD Minta Dikbud Evaluasi Pendidikan TERNATE -- Anggota DPD-RI asal Maluku Utara (Malut), Prof Dr Kemala Motik, memimta pemerintah melakukan evaluasi sistem pendidikan, sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan. Sebab, tidak bisa dipisahkan dengan ketersediaan fasilitas sebagai tolak ukur dalam melakukan evaluasi pendidikan secara nasional. "Selama ini guru di daerah setiap tahun selalu disibukkan dengan ujian nasional (UN)," kata Kemala Motik yang membidangi soal pendidikan itu mengemukakan hal itu ketika melakukan tatap muka dengan para guru SMP Negeri 7 Ternate di Ternate, Jumat (20/4). Dalam pertemuan itu juga terungkap keluahan para guru setiap menghadapi UN, di antaranya jika kelulusannya kurang baik, pihak sekolah disalahkan, selain itu, kurangnya fasilitas pendukung, dan seringnya tunjangan dibayar terlambat. Pada kesempatan tersebut Kemala Motik banyak mendapatkan masukan terkait harapan para guru agar anggota DPD-RI dapat memperjuangkan nasib mereka, karena para guru juga sering menjadi korban dalam setiap kegiatan pilkada. (net)
MENGUCAPKAN SELAMAT DAN SUKSES
DR. H. SARJA, SH,MH
132.906 Siswa SMP DKI Ikut UN
- Unding,S.Sos (Kabid Pengolahan Data) - Dra. Hj. Suasti (Kabid Dafduk) - Dra. Hj. Syamsuria, S.PD, MM (Kabid Proyeksi) - Ahmad Kilang, S.Pd, MMA (Kabid Catatan Sipil) NET
12
Radar Majene
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
SDN 25 Apoang Rayakan Hari Kartini
Siswa Berpakaian Adat Berbahan Koran REPORTER : JUNIARDI EDITOR AMRI MAKKARUBA MAJENE -- Berbagai cara unik dilakukan oleh sebagian orang berbagai daerah di Indonesia, ketika memperingati hari kelahiran Kartini pada 21 April. Kebanyakan dari mereka merayakan hari tersebut dengan mengenakan kebaya, seperti yang pernah digunakan oleh Kartini semasa hidupnya. Namun suasana berbeda terlihat pada peringatan hari kartini di SDN 25 Apoang yang terletak di wilayah pengunungan Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sabtu 21 April kemarin. Walupun berada di daerah terpencil, namun seluruh siswa yang berjumlah 82 orang tetap semangat
mengenakan pakaian adat nusantara yang dibuat dengan kreativitas sendiri. Pihak sekolah sengaja melarang siswanya untuk menyewa atau membeli bahan yang akan digunakan saat peringatan hari Kartini, tapi mereka dianjurkan untuk menggunakan pakaian adat yang berasal dari berbagai daerah di nusantara terbuat dari koran bekas, kardus, bahkan dari bahan dedaunan. "Untuk pertama kalinya, sekolah kami merayakan hari Kartini, semua siswa diwajibkan menggunakan pakaian adat yang mereka buat dengan kreativitas sendiri, tujuannya adalah untuk merangsang dan melatih kreasi siswa , mengenalkan nilai-nilai budaya bangsa, serta mengenang sosok pejuang
Kartini," tutur Khilmi Mauliddian, pengajar muda Indonesia Mengajar sekaligus koordinator acara. Perayaan hari Kartini tersebut bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa serta membangun motivasi belajar siswa agar mengenal lebih jaur ragam budaya nusantara. Bukan hanya itu perayaan hari Kartini merupakan kegiatan baru dilaksanakan pada tingkat sekolah, apalagi kondisi sekolah yang sangat jauh dari kawasan perkotaan dan berada di daerah pegunungan. Menurutnya, pihak sekolah ingin membuktikan bila sebuah SD yang terletak di sebuah pengunungan pun bisa berkiprah dan membuat terobosan-terobosan untuk pengembangan kreativitas peserta didiknya, seperti yang semangat
yang pernah dicontohkan oleh R A Kartini. Dalam kegiatan tersebut, selain adu kreativitas busana nusantara, para siswa juga unjuk kebolehan dalam kegiatan pawai busana mengelilingi Dusun Passau dan mengikuti beberapa kegiatan perlombaan lainnya yang telah dijadwalkan sebelumnya, yang meliputi, lomba kreativitas busana batik, lomba baca puisi kartini, lomba fashion show, serta lomba kekompakan busana adat. Kegiatan tersebut diawali dengan upacara mengenang pahlawan R.A. Kartini, kemudian dilanjutkan dengan pawai busana keliling dusun, tampak banyak masyarakat yang antusias melihat kebolehan para siswa saat acara pawai berlangsung. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemilihan busana terbaik dan
kekompakan busana masing-masing kelas, setelah itu dilanjutkan dengan lomba baca puisi, dan diakhiri dengan fashion show antar kelas, yang diikuti mulai dari kelas I hingga kelas VI. Acara yang paling unik dan menyita perhatian dalam kegiatan tersebut adalah fashion show, dimana para siswa tampil dengan busana yang mereka kenakan cukup unik, seperti pakaian adat Papua, Melayu, Dayak, Jawa, serta Sulawesi yang kesemuanya terbuat dari barang bekas serta dedaunan. "Kami berharap kegiatan ini menjadi sebuah terobosan serta menjadi motivasi sekolah-sekolah lain, agar semakin kreatif dalam membuat program sekolah, peningkatan mutu sekolah dan peserta didik tidak hanya dapat dilakukan
dengan melaksanakan lomba pada tingkat kabupaten maupun tingkat nasional, namun dapat dilakukan melalui program kreatif di sekolah masing-masing," lanjutnya. Sementara itu, Kepala SDN 25 Apoang, Rajab, mengatakan peringatan hari Kartini di sekolahnya merupakan yang pertama dan mungkin pula pertama kali diperingati pada tingkat sekolah di Kabupaten Majene, sehingga ada rasa bangga yang muncul dalam diri para pengajar di Sekolah SDN 25 Apoang. "Kami memang jauh dari kawasan perkotaan, tapi kami tetap mampu untuk memberikan penghargaan bagi pahlawan kita Kartini yang telah mencatatkan namanya dalam sebuah catatan kepahlawanan bangsa kita," tukasnya. (mg4/mkb)
Tempat Prostitusi SKPD Majene Bakal Bertambah MAJENE -- Dalam mengopti- isah, tidak akan maksimal dilaTerselubung Merebak malkan pendapatan asli daerah pangan, apalagi 1 Januari 2014 MAJENE -- Tempat prostitusi terselubung dinilai mulai merebak di beberapa tempat di kawasan kota Majene. Hal ini setelah banyaknya laporan dari beberapa orang warga serta dari hasil penggerebekan yang dilakukan aparat keamanan. Merebaknya tempat prostitusi harus mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Kasat Reskrim Polres Majene, AKP Jubaidi, Ahad 22 April, mengungkapkan tempat prostitusi terselubung dinilai sebagai salah satu sarang penyebaran penyakit menular yang dapat berujung pada HIV/AIDS, sehingga bila tidak ditanggulangi akan mengancam warga. "Tempat prostitusi adalah tempat dimana lokasi tersebut menjadi sentra bagi aktivitas komersial (transaksi) jasa sex, sehingga tempat tersebut sering di sebut sebagai lokalisasi yang merunjuk pada pengertian bahwa lokasi tersebut dikhususkan bagi hidung belang yang mencari kesenangan," ungkap Jubaedi. Pihak Polres Majene, kata Jubaedi hingga saat ini belum mendeteksi adanya tempat lokalisasi, namun disinyaril tempat prostitusi yang berskala kecil dan terselubung banyak merebak dibeberapa tempat. "Praktek prostitusi merupakan perbuatan yang merusak moral dan mental serta dapat dapat menghancurkan pula keutuhan keluarga, apalagi dampak negatifnya terbilang sangat tinggi," lanjutnya. Menurut Jubaedi, hingga saat ini sangat sulit dalam menekan pertumbuhan tempat prostitusi terselubung, sebab sangsi hukum bagi para pelaku diniali masih sangat ringan dan kurang memberikan efek jerah. Dalam dua tahun terakhir, setidaknya telah dilakukan tiga kali penggerebakan terhadap tempat prostitusi yang ada, hasilnya ditiga tempat yang berbeda ditemukan ratarata lima orang wanita Pekerja Seks Komersial (PSK), namun setelah dibebaskan mereka kemudian mengulagi lagi perbuataanya. "Salah satu kendala yang kita hadapai selama ini adalah pasal yang dikenakan adalah padal 505 dan 506 KUHP dangan ancaman penjara paling lama 3 bulan atau denda Rp. 200 ribu," tandasnya. (mg4/mkb)
EKSEKUTIF
(PAD) yang selama ini anjlok dari target. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene berencana memisahkan bidang pendapatan dari induknya yaitu Dinas Pengeloalaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (DPKPAD). Rencana Dinas Pendapatan menjadi satuan kerja perangkat daerah (SKPD) telah dimasukkan kedalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) tahun 2012 untuk mendapat persetujuan pembahasan di DPRD Majene. Kepala Seksi (Kasi) Pendapatan DPKPAD Majene, Muh Safwan beralasan, pertimbangan memisahkan bidang pendapatan karena selama ini DPKPAD dinilai terlalu gemuk kewenangan. DPKPAD saat ini memiliki tiga bidang yakni pengelolalaan keuangan, aset daerah dan pendapatan. "Kalau tidak terp-
tahun depan pajak bumi dan bangunan bukan lagi kewenangan KPP Pratama, tapi secara otomatis diserahkan ke daerah inilah yang akan berat kalau kita, tidak sedini mungkin mempersiapkan diri," ujar Safwan. Dalam mendukung rencana pemisahan ini, menurutnya perlu persiapan yang matang termasuk salah satunya paling prinsip adalah ketersediaan sumberdaya manusia (SDM) dalam mengelola PAD khususnya pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) dan PBB. "Kita butuh personilnya yang mempuni paham dengan penghitungan nilai jual objek pajak. Itulah semua yang harus dipersiapkan terlebih dahulu termasuk mengoptimalkan sosialisasi ke masyarakat, kalau tidak, kita akan banyak kehilangan pendapatan," terang Safwan. (k3/mkb)
Bisnis Media Ancam Demokrasi MAJENE -- Media adalah alat atau sarana untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat secara lugas dan independen. Namun keberadaan media di masyarakat dapat juga menjadi sebuah ancaman demokrasi, jika para pemilik media orientasinya mencari kekuasaan atau memiliki hubungan emosional dengan para penguasa. "Pertumbuhan media di Indonesia sangat pesat sekali, jika media dimiliki para konglomerat atau elit politik yang berapeliasi untuk mendapatkan kekuasan, maka itu akan menjadi sebuah ancaman demokrasi di masyarakat," ungkap Edy Junaedi Ketua AJI Kota Mandar saat
acara sarasehan empat pilar kebangsaan di Aula Tasha Centre belum lama ini. Karenanya lanjutnya, peranan masyakarat dalam perkembangan media ditanah air sangat diharapkan. Masyarakat lanjutnya perlu mengontrol perkembangan media, jangan sampai berita yang disuguhkan redaksi ke masyakat mempengaruhi kepentingan publik. "Tanpa kontrol dari masyakat media bisa terjerumus dalam pemberitaan, olehnya itu media juga harus punya tolak ukur, untuk mengetahui apakah yang diberitakan itu sudah sesuai kepentingan publik atau tidak," tandasnya. (k3/mkb)
RADAR/JUNIARDI
BACA. Mobil Perpustakaan Keliling disesaki oleh banyaknya wisatawan yang ingin membaca buku di sekitar Pantai Wisata Barane, Ahad 22 April 2012.
Mobil Perpustakaan Keliling Diserbu Wisatawan MAJENE -- Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi (KPAD) Kabupaten Majene menjalankan program perpustakaan kelilin, program tersebut dijadwalkan akan menempati seluruh kecamatan yang ada di Majene. Kepala KPAD, Inindria, Ahad 22 April, mengungkapkan pada tahap awal, dipilih tempat-tempat wisata sebagai sasaran utama, hal tersebut dilakukan berdasarkan pertimbangan, pada hari libur banyak wisatawan lokal yang berkunjung dengan membawa anak mereka.
"Dugaan kami benar, hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya wisatawan, baik muda maupun yang sudah tua menyambut kehadiran kami ditempat ini, mereka terlihat sangat antusias memilih referensi buku yang kami sediakan pada mobil perpustakaan keliling," ungkap Inindria. Rencananya perpustakaan keliling akan beroprasi tiga kali setiap minggunya. Akan melayani delapan kecamatan yang ada, namun dengan perhitungan, tempat yang akan dijadikan sebagai sasaran adalah tempat anak
sekolah berkumpul. Menurutnya, mobil perpustakaan keliling harus juga menyentuh kawasan kecamatan lain yang berada di luar Kota Majene, apalagi daerah ini diproyeksi sebagai kota pusat pelayanan pendidikan di Sulbar. "Kami berharap dengan dengan beroprasinya mobil tersebut, kualitas pengetahuan generasi muda di Majene dapat lebih meningkat, sebab mobil tersebut membawa ratusan buku dengan referensi pengetahuan yang berbeda-beda," tandasnya. (mg4/mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene
RADARJUNIARDI
BERTEMU. Julius Djohan, Presiden Director Keep the Habitat Indonesia bersama rekannya menemui Wakil Bupati Majene, Fahmi Massiara, setelah melakukan penandatanganan kontrak kerja dengan Bupati Majene, H Kalma Katta, beberapa waktu lalu
RADAR/JUNIARDI
HADIR. Wakil Bupati Majene, Fahmi Massiara, bersama dengan Bupati Gorontalo, David Bobihoe Akib, dalam perayaan hari Kartini, di Gorontalo, beberapa waktu lalu.
Radar Mamasa 13
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
Kabupaten Mamasa
Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean
Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.
PEMERINTAH KABUPATEN
Pengurus Wilayah
POLEWALI MANDAR
Ormas Nasional Demokrat (NASDEM) Sulbar
Mengucapkan Selamat
Mengucapkan Selamat
Atas Peringatan Hari Kartini ke-40 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-133
Atas Peringatan Hari Kartini ke-40 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-133
Semoga Semangat Juang RA Kartini Selalu Menjadi Sumber Motivasi Meningkatkan Kaum Perempuan dalam Melaksanakan Pembangunan
Semoga Semangat Juang RA Kartini Selalu Menjadi Sumber Motivasi Meningkatkan Kaum Perempuan dalam Melaksanakan Pembangunan
ALI BAAL MASDAR (Bupati)
NADJAMAUDDIN IBRAHIM (Wakil Bupati)
NATSIR RAHMAT (Sekretaris Daerah)
Drs. HA. Ali Baal Masdar
Fadhly Anwar, S.Sos, MH
(Ketua)
(Sekretaris)
DEWAN PERWAKILAN CABANG (DPC) GOLKAR POLEWALI MANDAR
DEWAN PERWALILAN DAERAH (DPD) GERINDRA SULAWESI BARAT
Mengucapkan Selamat
Mengucapkan Selamat
Atas Peringatan Hari Kartini ke-40 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-133
Atas Peringatan Hari Kartini ke-40 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-133
Semoga Semangat Juang RA Kartini Selalu Menjadi Sumber Motivasi Meningkatkan Kaum Perempuan dalam Melaksanakan Pembangunan
Semoga Semangat Juang RA Kartini Selalu Menjadi Sumber Motivasi Meningkatkan Kaum Perempuan dalam Melaksanakan Pembangunan
HA Ibrahim Masdar
Abu Bakar Kadir
(Ketua)
(Sekretaris)
Rubrik ini Dipersembahkan Oleh
Humas Pemkab Mamasa
HA Baso Masdar
Isra D Pramulia
(Ketua)
(Sekretaris)
Rubrik ini Dipersembahkan Oleh
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamasa
RADAR/ANDI SUMARYADI
RADAR/ANDI SUMARYADI
PENGARAHAN. Sekkab Mamasa, Bendhard Buntutiboyong didampingi Kadinkes, dr Nico B Polio memberikan pengarahan kepada peserta seleksi perawat di aula mini Pemkab Mamasa, Kamis 19 April 2012.
SIDANG. Ketua DPRD Mamasa, Muhammadiyah Mansyur didampingi Wakil Ketua DPRD, Simon dan Bupati Mamasa, Ramlan Badawi saat memimpin sidang paripurna dewan belum lama ini.
RADAR/ANDI SUMARYADI
RADAR/ANDI SUMARYADI
ISTIRAHAT. Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Mamasa, Muh Syukur beristirahat di ruang kerjanya usai melakukan pemantauan UN di sejumlah sekolah.
BERDISKUSI. Sejumlah anggota DPRD Mamasa sementara berdiskusi terkait agenda dewan di ruangan kerja Ketua DPRD Mamasa.
14
Radar Pasangkayu
RADAR SULBAR Senin, 23 April 2012
MAMUJU UTARA SMART
Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi
Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan
DKCS Gelar Lomba Mewarnai dan Busana
H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI
H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB
4.000 Warga Dengar Ceramah Aa Gym
Astra Argo Lestari Gelar Tabligh Akbar REPORTER: ANDI SAFRIN
PASANGKAYU -- Perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit PT Astra Argo Lestari area Celebes 1 menggelar tabligh akbar, Minggu 22 April, di lapangan Letawa.
EDITOR: MUHAMMAD ILHAM
Tema yang diangkat adalah 'Tingkatkan Efektifitas Kerja Demi Terwujudnya Masyarakat yang Iklas dalam Berkarya, Beramal dan Beribadah'. Dalam kesempatan ini, KH
Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym, yang membawakan ceramah. Sekira 4.000 jemaah hadir memadati lapangan. Juga tampak mendengarkan ceramah Bupati Matra Agus Ambo Djiwa, Sekkab Matra HM Natsir, Wakapolres Matra Kompol Addas, Perwira Penghubung Dandim Mamuju
Matra serta para tokoh agama. Agus Ambo Djiwa dalam sambutannya mengatakan, mendatangkan penceramah nasional seperti Aa Gym adalah satu upaya meningkatkan pamahaman masyarakat tentang agama. "Dan kami dari pihak pemerintah daer-
RADAR/ANDI SAFRIN
IKUT LOMBA. Ratusan anak mengikuti lombamewarnai yang digelar Dharma Wanita Persatuan Unit Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Matra di halaman Kantor Bupati Matra, Sabtu 21 April 2012.
PASANGKAYU -- Semarak hari jadi ke sembilan Kabupaten Matra, masih berlangsung. Pada Sabtu 21 April, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unit Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DKCS) Matra menggelar lomba mewarnai dan lomba busana. Ketua DWP Unit DKCS Matra, Martini Ilham, mengatakan kegiatan tersebut dikuti 108 peserta dari umur 4 sampai 7 tahun. Kegiatan ini dikerjasamakan dengan Bank Sulselbar, Telkomsel, Radar Sulbar dan Sulbar Ekspres. Dan ini sudah menjadi agenda tahunan DPW DKCS Matra. Menurutnya, melaksanakan lomba mewarnai dan busana adalah bentuk pembinaan kepada anak-anak agar tumbuh kreatif. Setiap anak yang menjadi juara akan mendapat hadiah. Khusus dalam lomba mewarnai akan diberikan hadiah berupa hanphone dan tabungan BPD Sulselbar sebesar Rp400 ribu untuk Juara I, Juara II mendapat hanphone plus tabungan Rp300 ribu, Juara III hanphone dan tabungan Rp100 ribu, dan untuk juara harapan juga mendapatkan hadiah bingkisan. Setelah perlombaan ini diharapkan kepada para orang tua agar tetap mengajarkan anaknya untuk berkreasi, sehingga pembinaan tidak terputus. (ndi/ham)
Ambulance, Bus Sekolah, Mobil Operasional
Perusahaan Sawit-Perbankan Bantu Pemkab
RADAR/ANDI SAFRIN
SIRAMAN ROHANI. Penceramah nasional Aa Gym saat menyampaikan ceramah dihadapan 4.000 lebih ribuan karyawan astra dan masyarakat di lapangan Letawa Kecamatan Tikke, Minggu 22 April 2012.
PASANGKAYU -- Masih dalam momentum peringatan hari jadi ke sembilan Kabupaten Matra, sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit dan perbankan memberi bantuan kendaraan roda empat kepada Pemkab Matra. Bantuan itu berupa satu unit mobil ambulance dari PT Unggul widya Teknologi Lestari, satu unit bus sekolah dari PT Astra Agro Le-
POTRET PASANGKAYU
stari (PT AAL) wilayah Celebes I, mobil operasional dari PT Bank Sulselbar. Pemberian bantuan ini merupakan bentuk partisipasi pihak swasta dalam pembangunan di Matra. Diharapkan dengan adanya bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat. Saat menerima bantuan terse-
Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara
TABLIGH AKBAR. Bupati Matra Agus Ambo Djiwa, Wakapolres Matra Kompol Addas, beserta Administrator perusahaan sawit mengikuti tabligh akbar yang dibawakan Aa Gym di lapangan Letawa, Minggu 22 April 2012.
RADAR/ANDI SAFRIN
BERBINCANG. Bupati Matra Agus Ambo Djiwa bersama Sekertaris Daerah Matra HM.Natsir berbincang bersama administrator perusahaan sawit, Indra Irawan usai tabligh akbar.
but, Ketua DPRD Matra H Yaumil RM mangaku sangat mengapresiasi kontribusi pihak swasta karena sudah mau membanguna daerah ini agar lebih baik. Ia meyakini, kerjasama pihak swasta yang ada di Matra dengan pemerintah daerah akan lebih memacu laju pembangunan yang sedang dilaksanakan pemerintah. "Dengan kerjasama pihak swas-
ta, pembangunan di Matra akan tampak lebih cepat mengalami kemajuan," harapnya. Sementara itu, Bagian Humas dan Umum PT Unggul, H Guntur, mengatakan bantuan ambulance yang di serahkan di harapkan dapat di manfaatkan untuk melayani masyarakat. Menurutnya, wilayah Baras merupakan salah satu daerah yang kendali pelayanan keseha-
LEGISLATIF MATRA
ah sanagt berterimah kasih kepada PT Astra karena mendatangkan Aa Gym," sebut Agus. Salah satu adminastrator PT Astra, Indra Irawan, mengatakan, mendatangkan Aa Gym adalah hal pertama kalinya dilakukan Astra Area Celebes 1. Tujuannya, memberikan siraman rohani kepada karyawan dan masyarakat. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas iman. "Perusahaankan tidak dapat bekerja dengan sendiri. Aktifitas perusahaan seharihari adalah berkerja bersamasama dengan masyarakat. Dalam hal kemitraan, maka dari itulah setiap bekerja selalu ditanankan keimanan seluruh karyawan," sebutnya. Selain itu tabliqh akbar ini juga untuk menpererat hubungan silaturahmi antara perusahaan dan masyarakat, serta kepada pemerintah daerah setempat. Karena dengan baiknya komunikasi, pekerjaan bisa berjalan sesuai harapan. Ia menambahkan, program mendatangkan penceramah nasional akan dimasukkan dalam agenda tahunan. Bahkan kegiatan keagamaan juga untuk pemeluk agama lain. (**)
tannya terbilang jauh, sehingga fasilitas untuk pelayanan kesehatan di daerah itusangat dibutuhkan. "Baras sangat membutuhkan kendaraan untuk pelayanan kesehatan, olehnya kami dari pihak swasta memberikan bantuan berupa ambulance untuk benar-benar bisa di manfaatkan untuk masyarakat," ujarnya. (sym/ham)
Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara
RADAR/ANDI SAFRIN
FOTO BERSAMA. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Matra Hj.Asiarni Natsir foto bersama anggota DWP Unit Kependudukan dan Catatan Sipil Matra serta peserta lomba mewarnai usai penyerahan hadiah.
CARA MEMBUAT: - Mixer telur dan gula hingga mengembang, lalu masukan tepung terigu, tepung sagu, baking powder, soda kue dan ragi. Aduk rata dengan menggunakan spatula. - Terakhir, baru masukan air sedikit demi sedikit. Diamkan selama 30 menit agar berkembang, tutup dengan lap. - Siapkan wajan teflon ukuran sedang atau kecil, olesi dengan margarin, dan panaskan di atas api kecil. - Tuangkan adonan ke wajan, lalu tutup rapat agar panasnya merata. Angkat jika telah nampak bagian atas martabak telah kering. - Panas-panas, olesi margarin di atas martabak, lalu parut keju di atasnya. Hidangkan.
RESEP KITA
Martabak Keju BAHAN: 300 gram tepung terigu 2 sdm tepung sagu (kanji) 200 gram gula pasir 2 butir telur 2 sdt ragi instan (fermipan) 1/2 sdt baking powder 1/2 sdt soda kue 500 ml air keju untuk taburan
INFOTAINMENT
RADAR SULBAR
15
gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga
SENIN, 23 APRIL 2012
Tya Ariestya:
Wanita Harus Bisa Seperti
Laki-Laki
BiOgrafi :
PERINGATAN hari Kartini dimaknai mendalam oleh artis Tya Ariestya. Menurutnya, sosok Kartini harus bisa dijadikan panutan emansipasi bagi wanita yang lainnya. “Bagus ya. Sekarang juga sudah banyak wanita yang terjun ke dunia politik, jadi pemimpin juga bisa. Wanita Indonesia bukan berarti tidak bisa melakukan yang bisa dikerjakan laki-laki. Tapi memang masih ada yang kurang dan dianggap lemah, banyak kejahatan dan pelecehan seksual dialami oleh wanita. Maunya itu dihilangkan,” ujar saat ditemui di bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Sabtu 21 April. Sejak dulu, Tya memang tidak
Ariestya Noormita Azhar Perempuan Jakarta, 30 Maret 1986
pernah jauh dari apa yang dilakukan oleh para pria kebanyakan. Salah satu di antaranya adalah berlatih taekwondo. “Bisa taekwondo jadi bekal buat percaya diri dan menjaga diri, selama nggak ditodong pistol di wajah ya,” ujar Tya. Lalu bagaimana dengan fashion sendiri, mengingat Tya seringkali terlihat tomboy? “Kalau fashion saya agak cuek ya. Kalau hari ini Kartinian, pakai batik atau kebaya ya. Tapi kalau disuruh pakai kebaya di HI, waduh bisa capek jalan kakinya. Pakai daleman, wedges, celana jeans, kalung, batik longgar. Pakai yang mini-mini biar kelihatan panjang dan tinggi,” pungkasnya. (net)
Ayu Ting Ting Selamat Dari Kecelakaan Kabar tak sedap datang dari penyanyi dangdut Ayu Ting Ting. Ia dikabarkan mengalami kecelakaan mobil saat akan mengisi acara show Sumatera semalam, Sabtu 21 April. Kejadian itu dibenarkan oleh sang ibu, Umi Kalsum. Namun kecelakaan yang terjadi bukan dialami oleh mobil yang ditumpangi Ayu. "Iyah betul tapi itu rombongan yang lain. Mobil yang di belakang mobil Ayu," terang Umi saat di hubungi melalui telpon, Minggu 22 April. Kejadian yang terjadi jam 21.30 sabtu malam di Sumatera itu membuat sang ibunda khawatir. "Alhamdulillah si Ayu gak apa-apa. Kejadian itu Semalam, pukul 21.30 WIB. Waktu mau menuju tempat acara," terangnya. Sang ibu mengetahui kejadian tersebut melalui BBM. "Tahu dari saudara-saudara lewat BBM (BlackBerry Messenger). Terus saya langsung telepon Ayu. Untungnya dia enggak apa-apa," tandasnya. (net)
PERSONAL Ariestya Noormita Azhar, yang lebih dikenal sebagai Tya Ariestya adalah seorang pemain sinetron dan film Indonesia. Tya lahir di Jakarta pada tanggal 30 Maret 1986. Selain sebagai artis, Tya juga pernah menjadi atlet taekwondo pemegang sabuk hitam. Mantan kekasih dari Irwansyah ini menekuni ilmu bela diri asal Korea itu sejak usia 12 tahun dan berhenti pada usia 17 tahun. KARIR Karir Tya dimulai sebagai finalis pemilihan Gadis Sampul 2001 yang diadakan majalah Gadis. Alumni SMAN 6 Jakarta ini kemudian menjajal dunia akting. Sinetron dan film yang pernah dibintanginya antara lain COOKIES, ARTIS MASUK DESA, PANGGIL NAMAKU TIGA KALI, dan RAHASIA BINTANG. Pada tahun 2008, Tya bermain dalam film SEBELAH MATA, bersama Didi Riyadi.
>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SUMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180
HOT LINE:
E-mail: radarsulbar01@gmail.com
Online: radar-sulbar.com
IKLAN BARIS RADAR SULBAR
MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.
Serbaneka AQUA TECHNO MAKASSAR Spesialis Pemasangan Depot Air Minum Isi Ulang / Air Minum Dalam Kemasan Harga Mulai dari 18 Jt 55 Jt. Bonus Galon Hub : (0411) 2345878 / 085345844199
Serbaneka HOREEEEEEEE....... Harga Discount. Belanja Bahan Bangunan, Alat Listrik Dll. Dapatkan Discount 10% dengan minimal belanja Rp 300.000 (selama Bulan April) Hanya di TOKO SINAR REJEKI. Alamat Jl. St. Hasanuddin No. 119 (samping toko Ganda Dewata) Mamuju Bawa Guntingan Potongan kertas iklan ini.
Serbaneka NUSANTARA TEHNIK Jl. Andi Makasau Melayani : Las Panggil, Terali, Kanupi, Pintu Ruko Balkon disesuaikan Model Rumah Hub : YUSMAN (HP 081342086507 - 085340617777)
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Bukit Asri Lestari Type 90/117. No A2 No. 4 & 6 Lengkap Sumur Bor, Mesin Air, Tandon Air, Teralis Besi (Pintu & Jendela) Listrik 1300 Watt, Gudang bebas banjir, bebas polusi, SHM Sertifikat. Dekat kantor Bupati Mamuju & Pasar Baru, Harga 460 Jt (Nego). Tanpa Perantara Hub : Hidayat 085 255 902 634
Dijual Pupuk Organox dan hormax menyuburkan tanah & dapat mengatasi / mengendalikan berbagai penyakit disebabkan Bakteri & virus, Testimoni Petani sukses, Baca Tabloid Sinar Tani Hub : 081 355 559 396
Dijual Rumah DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju
Dijual Tanah Dijual 1 Paket Terdiri dari : Lokasi Empang (4 Hektar), 1 Unit Rumah Empang, 1 Unit Rumah di Jalan Poros ke Bandara Tampa Padang, Kampung Baru Desa Babanga Kab. Mamuju Hub : Hp. 081 355 223 222/081 246 243 416/085 327 772 822
Dijual Tanah DIJUAL TANAH UKURAN 2.400 M² LOKASI ±500 M DARI PERSIMANGAN LIMA. ARAH KE KALI MAMUJU (DEPAN INSTALASI 1 PDAM) TANPA PERANTARA. HUB : 081354683755
Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222
Dijual Tanah DIJUAL Tanah Uk. 9 X 27 m Sertifikat Lokasi di Sese (Sampimg SD Sese) Harga 25 Juta Nego, Hp. 0811440435
Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439
Dijual Tanah DIJUAL TANAH Dengan Ukuran 30x60 = 1800 M2, Terletak di Jl. Poros Kalukku- Tasiuk. Desa Salulayo HUB : 081355212555/082189917971
Dijual Ruko DIJUAL Ruko 1 Lantai, Luas 6 x 13 lengkap dengan Usaha (ATK Swalayan) di Jl. Diponegoro (Depan Alya Nayab ATK Mart) Hub: 081241457790 - 082191504944
Dijual Tanah JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975
Dijual Mobil DIJUAL Mobil Toyota Yaris Tipe S Over Cicilan Berminat Hub : 081244820810
Dijual Tanah DIJUAL Rumah/Lokasi di Batupannu ukuran 7 X 13 m dengan harga 70 juta, bersertifikat tanpa perantara Hub : 085 342 900 751
Serbaneka HEBOH..... HONDA BEAT, Angsuran 571 Ribu. Potongan Angsuran 2x, Motor Baru. Stok Terbatas... Buruan s/d 20 April Hub : 082347169153
Serbaneka ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id
Serbaneka BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912
Dijual Tanah DIJUAL Tanah Luas 11 X 12 M Jl. P. Endeng (Samping SPBU Simboro) Harga : 65 Juta Nego Hp : 0811440435
Pengumuman KAMI dari Toko Djaya sentausa Jl. A. makasau Mengumumkan Nama Rusdi/Sandi/Santoso mulai hari jumat Tanggal 9 Maret 2012 Bukan lagi pegawai Toko Djaya Sentausa, sehingga mulai saat ini segala tindakannya tidak berhubungan lagi dan diluar tanggung jawab Toko Djaya Sentausa.
Bisnis Independent KESEMPATAN Bisnis independent untuk usaha paruh waktu atau penuh waktu, berpotensi mendapatkan Rata-rata Rp 3.000.000 sampai Rp 8.000.000 perbulan. terbuka untuk umum, Ibu rumah tangga, Mahasiswa, Kayawan/wati. tidak dibutuhkan pengalaman. untuk Info lebih lanjut Hub : Bpk Jordan 081342129708 Ibu Rhina 081241313688
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888
Dijual Rumah DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217
Dijual Rumah Jual Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354
Berita Kehilangan TELAH tercecer 1 Buah Sertifikat Tanah : SHM No. 2225 / Kalukku SHT I No. 00280/HT/2008 Tgl.23/ 06/2008 A.n Hj. Nur. Bagi yang menemukan harap menghubungi Ibu Dewi, Alamat Jl. Pengayoman No Tlp. 0426 - 2716827 HP : 085 399 353 382
Serbaneka KUNJUNGI : Warkop Daeng Kita dengan beberapa jenis Menu : Kopi, Kopi Susu, Teh, Teh Susu, Aneka Macam Jus, Songkolo Begadang, Nasi Kuning, Aneka kue Khas Mamuju & Coto Makassar Paraikatte. Anda juga dapat mengakses internet karena tersedia Hotspot. Alamat Jl. Cik Ditiro. Depan Penjual Sepeda polygon.
Lowongan STAF NOTARIS - PPAT Membutuhkan staf dengan kualifikasi sbb : Wanita, maks. 25 thn, min. SLTA/ Sederajat, bisa komputer, memiliki kendaraan, berpenampilan menarik. Lamaran diantar/dikirim ke : Kantor Notaris PPAT Minta Jaya Ginting, SH, Mkn Komp. Ruko LTC Kav. 1 Jl. Jend Sudirman, Karema Selatan, Mamuju (depan Richest Sport Center)
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889
Lowongan DIBUTUHKAN Driver, Syarat : Pendidikan Min. SMA/Sederajat, Memiliki Sim B1 Lamaran di antar langsung ke PT. Cakra Guna Karya Nusa Alamat: Jl. Tuna No. 50/52 (samping pabrik es) Mamuju
Lowongan JOIN WITH NSS, dealer resmi Honda, Marketing eksekutif, gaji s/d 5 jt + jenjang karir. Bawa langsung lamaran ke alamat : Jl. KS. Tubun No. 36 Hub: Andrea 08121063279
Dijual / Dikontrakkan Tanah DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774
Lowongan LOWONGAN Kerja untuk Cabang baru di Polman dibutuhkan Karyawan/Ti. Syarat : FC. Ijasah terakhir min.SMU/Sederajat, FC.KTP dan Daftar Riwayat Hidup(CV.), PAS Foto 2l br U.3X4 wrna, tidak sedang kuliah dan kursus. I nformasi lebih lanjut hubungi: LEO PRIMA MANDIRI Jl.Budi Utomo No.05 Pekkabata HUB: CP. 0819 9862 2951 – 0853 9957 5282 Antar Berkas Secepatnya (Posisi Terbatas).
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002
Lowongan Dibutuhkan 1 org perempuan, bisa potong rambut, berminat hub LILY SALON, Jl. A Depu Polman HP 085215957392
Dikontrakkan Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Hub : 085 255 801 557
PRESI
16
RADAR SULBAR SENIN, 23 APRIL 2012
Ekspresikan Diri Raih Prestasimu
Kartini, Penggerak Emansipasi Wanita ADEN ADJENG KARTINI adalah seseorang dari kalangan priyayi atau kelas bangsawan Jawa, putri Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, bupati Jepara. Ia adalah putri dari istri pertama, tetapi bukan istri utama. Ibunya bernama M.A. Ngasirah, putri dari Nyai Haji Siti Aminah dan Kyai Haji Madirono, seorang guru agama di Telukawur, Jepara. Dari sisi ayahnya, silsilah Kartini dapat dilacak hingga Hamengkubuwana VI. Raden Adjeng Kartini (lahir di Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879 – meninggal di Rembang, Jawa Tengah, 17 September 1904 pada umur 25 tahun) atau sebenarnya lebih tepat disebut Raden Ayu Kartini[1] adalah seorang tokoh suku Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia. Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. Semua sahabat Ekspresi pasti sudah tau sosok RA Kartini kan? Kartini adalah pahlawan. Beliau memperjuangkan hak-hak asasi perempuan Indonesia agar sederajat dengan kaum laki-laki. Ia curhat melalui surat-surat yang dituliskannya seperti bunyi surat di atas pada tempo dulu. Memang itulah salah satu keunggulan RA Kartini. Dari tulisannya terbitlah buku; Habis Gelap Terbitlah Terang. Maknanya, tak lain membawa kaum wanita dari dunia penuh kungkungan (khusus wanita Jawa) di zaman kolonial Belanda ke alam kebebasan. Artinya, bebas mengecap pendidikan dan bidang lain setara pria. Ya, salah satu bentuk perjuangan Kartini adalah emansipasi. Nama RA Kartini lebih dikenal sebagai Pejuang Emansipasi. Sehingga momen kelahirannya diperingati di mana-mana, sebagai perwujudan peringatan terhadap perjuangan Kartini untuk kesetaraan kaum perempuan. Nah, Hari Kartini selalu diperingati tanggal 21 April, di hari itu sebagai hari kelahiran Raden Ajeng Kartini. Meski sudah tiada sekian lama, buah pemikiran hingga hasil perjuangannya masih dirasakan oleh kaumnya hingga saat ini. Agaknya, seiring perjalanan waktu, obsesi Kartini sudah terwujud. Buktinya, sekarang perempuan sudah merambah semua bidang. Tak hanya sebagai bawahan pria, tapi benar-benar telah sejajar pria. Taksedikitpulayangmalahmenjadipemimpinkaum Adam. Mulai presiden wanita, yang pernah dijabat Megawati Soekarno Putri. Para wanita yang jadi menteri, anggota DPR, gubernur, Wali kota, Camat, Lurah dan lainnya. Bahkan di sektor swasta, banyak big boss cewek membawahi para pria. Jika RA Kartini masih hidup saat ini mungkin ia merasa sangat bangga melihat kemajuan kaum wanita saat ini. Tapi jangan menepuk dada dulu. Ini baru sebahagian sisi positifnya. Tapi perjuangan itu belum cukup, mungkin Kartini bersedih hati. Sebab, hingga saat ini masih terdapat beberapa permasalahan yang belum reda sampai sekarang. Misalnya budaya kekerasan terhadap perempuan dan ketidakadilan gender. Tapi ngomong-ngomong nih, kira-kira kalian tahu tidak ya soal peringatan Hari Kartini? Hari Kartini juga memiliki arti yang berbedabeda di mata pelajar. Mayoritas mengakui wanita ini sebagaitokohemansipasi,adajugayangteringatakan kebaya dan sanggul ketika mendengar nama Kartini. Namun pelajar bernostalgia dengan pengalaman masa kecilnya menggunakan baju adat. Lalu, apakah perjuangan RA Kartini sudah berhasil dan apa buktinya? SahabatEkspresimenjawabkalauperjuanganRA Kartini sudah berhasil. Sebab, banyak perempuan sekarang yang menjadi pemimpin. Sisanya malah menilai belum berhasil karena masih banyak kaum perempuan di pedesaan yang tidak mengecap pendidikan dan masih terkungkung dengan adat istiadat. Seperti kata Dyan Silvana, Mahasiswi Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan Unika Mamuju ini bicara soal perjuangan Kartini. “Perjuangan RA Kartini tidak sia-sia. Perempuan sekarang lebih maju dibanding jaman dulu. Perempuan sekarang sudah banyak yang pintar dan sederat dengan lelaki. Tapi masih banyak juga kok perempuan yang tertinggal dan tertindas. Hey ladies, saatnya maju donk! Jangan mau tertinggal,� kata gadis manis yang akrab disapa Dyan. (**)
R
Masdar PMII Chican Versace BULAN ini bulan April seperti biasa bangsa Indonesia pasti akan memperingati apa yang disebut sebagai Hari Kartini yaitu peringatan hari lahirnya seorang pejuang hak2 perempuan Indonesia yaitu Raden Ajeng Kartini yaitu tepatnya tanggal 21 April. .Kalau pada jaman beliau tantangan akan persamaan derajat hak laki-laki dan perempuan atau sering disebut sebagai emansipasi perempuan menjadi perhatiannya. Pada jaman sekarang mungkin secara global bisa dirasakan bahwa sudah banyak perempuan yang mampu menjalankan tugasnya sebagaimana kaum laki-laki. Banyak pekerjaan yang dulu didominasi kaum laki-laki sekarang sudah tidak lagi. Bahkan Presiden dan Menteri perempuan sudah pernah kita rasakan. Moga saja sedikit uneg2 ini bisa menjadi perhatian para Kartini modern dalam memperjuangkan dan meneruskan misi dan visi beliau.
Nengchy Ency Anwar WANITA jaman sekarang itu menurut saya sudah mampu bersaing dengan pria, dibidang pendidika, politik, tapi satu yamg wanita tidak bisa dilupakan yaitu kuadratnya sebagai seorang wanita dalam berumah tangga,jgn mentangmentang ada emansipasi wanita,sehingga dia lupa tugas pokoknya di rumah tangga. Emansipasi buat wanita itu pentimg agar tidak di anggap remeh oleh pria,dan mampu menjadi wanita karier yang sesungguhnya yaitu wanita yang sukses di pekerjaannya diluar rumah dan sukses juga dirumh tangga!selamat hari kartini!!!!
HARI kartini seharusnya menjadi bahan reflektif bagi kaum hawa bahwa wanita tdak selamnya kaum wanita harus termarjinalkan dan menjadi bagian dari suatu penyiksaan seprti yang marak terjadi saat ini mis:kekerasan rumah tangga. dan kini saatnya kaum wanita harus juga menunjukkan taringnya..bahwa wanita juga bisa.
Devi Laila DENGAN segala fasilitas yang sudah ada. Wanita masa kini, mampu lebih maju dan lebih berprestasi. Emansipasi wanita memang telah mengubah kehidupan wanita terutama wanita Indonesia. Luv FoREVer R.A. KARTINI
Pendobrak Pemikiran Modernitas dan Kesetaraan KARTINI bukan hanya soal "kebaya" dan "poligami". tetapi pemikiran dan ide yang patut kita gali dan ejawantahkan dalam bentuk aksi pembebasan kaum perempuan. Beliau bukan simbol kelemahan kaum perempuan yang terkungkung feodalisme tetapi beliau adalah "bara" pendobrak pemikiran modernitas dan kesetaraan kaum perempuan pada jamannya. (*)
Sudirman Man'd Art Samual