Radar Sulbar

Page 1

UNTUK SEMENTARA

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

RABU 25 JULI 2012

Kantor Harian

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat Pindah ke Kompleks PASAR REGIONAL MAMUJU

www.radar-sulbar.com

NET

Gedung Mahkamah Agung

Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknya www.pln.co.id

KEMENTERIAN AGAMA KANTOR WILAYAH Provinsi Sulawesi Barat Drs. H. Mukhlis Latif, M.Si Kakanwil Kemenag Sulbar

JAKARTA -- Para hakim bakal bernafas panjang seiring disepakatinya gaji minimal bagi hakim pemula sebesar Rp10 juta. Setelah cukup lama menggaungkan masalah kesejahteraan mereka. Pe-

1433 H/2012 M DHUHUR 12:12 12:12 12:10 12:11 12:11

ASHAR 15:36 15:35 15:34 15:35 15:34

MAGRIB 18:13 Baca 18:11 18:09 18:13 18:10

ISYA 19:25 HAL 19:24 19:22 19:26 19:23

Kamis, 26 Juli 2012 KABUPATEN Mamuju Majene Polewali Mandar Mamuju Utara Mamasa

IMSAK 04:41 04:42 04:40 04:37 04:40

SUBUH 04:51 04:52 04:50 04:47 04:50

DHUHUR 12:12 12:12 12:11 12:11 12:11

ASHAR 15:36 15:35 15:34 15:35 15:34

kan ini, harapan-harapan para hakim pun mulai menemui titik terang. Tim gabungan perumusan kesejahteraan hakim yang terdiri atas Mahkamah Agung (MA), Ko-

Baca HAL 7

Jaga Netralitas PNS

Rabu, 25 Juli 2012 SUBUH 04:51 04:52 04:50 04:47 04:49

Baca HAL 7

REPORTER: CHAERUL MARFAN | EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

H.Muhammad Dinar Faisal, S.Ag., M.Si Kabag TU Kanwil Kemenag Sulbar

RAMADAN

IMSAK 04:41 04:42 04:40 04:37 04:39

misi Yudisial (KY), KemenPAN dan), Mensesneg dan Menkeu telah bersepakat. Mereka telah satu suara untuk

MAMUJU — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Golkar, yang membangun kerjasama sejak 2009 silam, tampak tidak bisa dipertahankan lagi. Mendadak, Senin, 23 Juli, malam, pengurus DPD PDIP Sulbar mengumumkan sinyal mundur dari rumah koalisi yang dibangun bersama Golkar. Sekretaris DPD PDIP Sulbar Charles Wiseman menyampaikan, sesungguhnya PDIP mengharapkan ada peran yang jelas, sebab sebagai rekan koalisi partai ini juga mengemban beban berat di hadapan publik. Sehingga dalam penentuan kebijakan juga diberi porsi yang sesuai.

Hakim Harus Komitmen Anti Suap

Jadwal Imsakiyah

KABUPATEN Mamuju Majene Polewali Mandar Mamuju Utara Mamasa

PDIP Isyaratkan Tinggalkan Koalisi

Gaji Hakim Minimal Rp 10 Juta

Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU

MAGRIB 18:13 18:11 18:10 18:13 18:11

ISYA 19:25 19:23 19:22 19:26 19:23

Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Kabupaten Mamuju

Pemerintah Siapkan Inpres

7

JAKARTA -- Menjaga netralitas pegawai negeri sipil (PNS) dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pemilukada) dan Pemilu 2014 mendatang, pemerintah segera menyiapkan instruksi presiden (Inpres). Hal itu diungkapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), saat bertemu dengan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Muhammad Alhamid, Selasa, 24 Juli. SBY sendiri meminta Bawaslu agar dapat mengawal netralitas PNS atau birokrasi dalam Pemilu dan Pemilukada, karena bagaimanapun, dampaknya akan muncul jika birokrasi tidak netral. Dalam pertemuan tersebut, Muhammad Alhamid didampingi Baca HAL 7

Menerima dan Menyalurkan Zakat Fitrah RAIHLAH BERKAH RAMADAN DENGAN MEMBAYAR ZAKAT BANYAK HAL YANG DAPAT TERSELESAIKAN DUNIA SEJAHTERAAKHIRAT TERJAMIN, ANDAKAH MANUSIA YANG BERUNTUNG ITU? SELAMAT.

NET

JABAT TANGAN. Ketua Bawaslu Muhammad Alhamid berjabat tangan dengan Presiden RI, SBY.

Drs H Arifin HP Dara Ketua

Drs M Mukhtar.MM Sekretaris

Festival Brest 2012, Mandar-Prancis 2012 (8)

Malam Pertama di Brest Laporan

Ridwan Alimuddin Brest, Prancis

0426-22138

PELAKSANAAN Festival Brest 2012 berlangsung dari tanggal 13 sampai 19 Juli. Sebab nelayan Mandar harus merakit perahunya, rencana kedatangan dipercepat, yakni pada tanggal 7 Juli berangkat, tiba keesokan harinya, dan bekerja pada 9-12 Juli. Sebab keberangkatan ada masalah, rencana itu tak terwujud. Ternyata tim Mandar hanya memiliki waktu bekerja efektif tanggal 12 Juli saja. Pada tanggal tersebut idealnya (harusnya) tiga sandeq selesai dirakit dan telah berada di laut. Sepertinya 12 nelayan Mandar harus men-

radarsulbar01@gmail.com

jadi pangeran dalam legenda Jawa yang bisa menyelesaikan kompleks Candi Prambanan dalam semalam. Ditanyakan kepada nelayan Mandar, “Bagaimana, bisa selesai dalam waktu satu hari?”. Jawabnya,

RADAR SULBAR/ RIDWAN ALIMUDDIN

Baca HAL 7

MAKANAN ALA PRANCIS. Para Passandeq menikmati makan malam ala Prancis di Brest

portal radar sulbar

Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000


2

Ekonomi

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBA

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar

H. Ismail Zainuddin Sekretaris

H. Aladin S. Mengga

H. Mujirin M. Yamin

Wakil Gubernur Sulbar

Kepala DISPENDA Prov. Sulbar

Harga Tepung Terigu Naik

Artajasa Dukung Perkembangan Smart Card

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN SALEH

TRANSAKSI. Seorang pedagang di Pasar Sentral Mamuju melayani pembeli di kiosnya, Selasa 24 Juli 2012.

REPOTER: SYAMSUDDIN SALEH EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL MAMUJU -- Sejak memasuki bulan Ramadan tahun ini, harga sejumlah bahan pokok (bapok) di Pasar Sentral Mamuju mengalami kenaikan. Tak ketinggalan, harga tepung terigu yang menyentuh Rp 6.500/

kilogram (kg), atau naik Rp 500 dari harga sebelumnya. Sementara untuk harga per zak mencapai Rp 145.000/zak, padahal sebelumnya Rp 130.000/zak atau naik Rp 15.000/zak. Tepung terigu memang banyak diminati ibu rumah tangga. Selain itu, penjual jajanan menu buka puasa juga

membutuhkan dalam jumlah yang banyak. Kondisi kenaikan harga tersebut membuat konsumen mengeluh kemahalan. Salah satu warga Mamuju, Harsiah Hasanuddin, saat ditemui usai membeli tepung terigu yang mengeluhkan naiknya sejumlah harga dalam satu pekan ter-

akhir. "Ya, cukup memberatkan karena saat ini kebutuhan bahan pembuatan kue banyak dalam bulan suci ramadan. Keperluan anak yang mau masuk tahun ajaran baru juga cukup banyak dan bersamaan dengan momentum Ramadan," ujar Harsiah saat ditemui, Selasa, 24 Juli.

Menurutnya, seharusnya dalam kondisi sulit seperti ini pemerintah bisa menstabilkan harga agar tidak memberatkan warga. Kenaikan ini diperkirakan akan terus terjadi sampai lebaran Idul Fitri nanti karena kebutuhan pembuatan kue lebaran meningkat. (*)

BTN Tetap Dominasi Kredit Perumahan Rakyat JAKARTA -- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk tetap mendominasi penyaluran kredit program perumahan rakyat setiap tahunnya. Menurut Dirut PT Bank BTN Iqbal Latanro ini sesuai komitmen bank pelat merah tersebut mendukung perumahan rakyat dengan penyaluran KPR (kredit perumahan rakyat) subsidi rata-rata di atas

100 ribu debitur per tahun. "Bank BTN memiliki peran strategis dalam pembangunan perumahan rakyat, di mana setiap tahun membiayai 140 ribu unit rumah," ungkap Iqbal di Jakarta, Selasa 24 Juli. Hingga saat ini jumlah debitur secara akumulasi telah mencapai lebih dari tiga juta orang. Sedangkan perkembangan jumlah debitur

INFO SULBAR

KPR Bank BTN year to year, lanjutnya, masih mendominasi dibanding bank penyalur lainnya. "2009, jumlah debitur KPR Bank BTN 149 ribu, 2010 turun menjadi 144 ribu dan 2011 juga tetap 144 ribu," ujarnya. Sedangkan realisasi debitur subsidi Bank BTN di 2009 mencapai 118 ribu, 2010 se-

banyak 100 orang, dan 2011 hanya 105 orang. Rendahnya realisasi ini, menurut Iqbal, karena bank BUMN maupun swasta mulai membidik pasar properti. "Jadi makin banyak bank baik BUMN maupun swasta yang menyalurkan KPR ke masyarakat. Meski begitu Bank BTN masih tetap memegang porsi terbesar," ucapnya.

Dia membeber data, pertumbuhan kredit selama empat tahun terakhir rata-rata 25,7 persen. Angka ini lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan bank umum nasional yang hanya 18,6 persen. Sedangkan market share hingga Desember 2011 tertinggi di antara bank nasional, yaitu sebanyak 24,10 persen. (jpnn)

JAKARTA -- Untuk menjaga keamanan kartu ATM berjenis magnetic stripe, Bank Indonesia (BI) selaku regulator bersama dengan perbankan dan prinsipal sistem pembayaran, sejak beberapa tahun terakhir telah menyusun standar migrasi dari kartu magnetic stripe ke teknologi chip yang diperuntukkan bagi perbankan penerbit kartu. PT Artajasa Pembayaran Elektronis, sebagai salah satu prinsipal dan juga perusahaan penyedia layanan sistem pembayaran terdepan di Indonesia turut mendukung rencana migrasi dari kartu magnetic stripe ke kartu chip. Heru Perwito, Vice President IT Development Artajasa mengatakan faktor keamanan nasabah menjadi latar belakang utama perlunya migrasi tersebut dilakukan. “Kartu berbasis chip saat ini menjadi teknologi yang paling menjamin keamanan dan kenyamanan nasabah dalam melakukan transaksi keuangan menggunakan kartu, karena selain handal dan aman juga memiliki memory yang besar serta multi aplikasi,” jelas Heru dalam keterangan persnya, Selasa 24 Juli. Saat ini penerapan kartu chip telah diimplementasikan untuk kartu kredit dan beberapa smart card yang dikeluarkan oleh berbagai institusi. Khususnya untuk smart card, beberapa diantaranya saat ini telah beredar di masyarakat, seperti E-Toll Card Mandiri, Brizzi Bank BRI, Kartu Prepaid Studio Pass Trans Studio atau Kartu bermain Timezone merupakan kartu-kartu yang berbasis chip. Tak hanya itu, smart card juga dapat diaplikasikan untuk berbagai fitur lain seperti untuk identitas, pembayaran, pembelian dan sebagainya. Sebagai contoh Kartu Pegawai Elektronik (KPE) yang merupakan kartu identitas bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga bisa berfungsi sebagai layanan penggajian, askes, pembayaran rekening listrik, telepon ataupun tarik tunai dana di ATM, karena Badan Kepegawaian Negara (BKN) selaku pemilik KPE bekerjasama dengan perbankan. "Sebagai bentuk dukungan Artajasa dalam implementasi layanan smart card di Indonesia, saat ini Artajasa tengah menyiapkan infrastruktur smart card yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh berbagai institusi baik perbankan maupun non perbankan serta hasilnya nanti dapat dipergunakan oleh seluruh masyarakat," tuturnya. Dia menambahkan untuk membangun layanan smart card ini, Artajasa juga memanfaatkan infrastruktur yang telah ada dan dapat dipergunakan secara bersama. Ini dilakukan agar pengembangan layanan ini dapat dinikmati oleh berbagai kalangan. “Bagi Artajasa, yang terpenting adalah bagaimana fitur layanan smart card ini memberikan berbagai fungsi yang dapat dimanfaatkan masyarakat, seperti pembayaran, pembelian, transaksi perbankan, kemudahan pengisian ulang (top up) melalui berbagai channel dan sebagainya, serta keamanan penggunaannya. Untuk itu sosialisasi dan edukasi layanan smart card ini pun menjadi hal yang tak terpisahkan,” terangnya. Inovasi dalam teknologi keuangan seperti smard card ini diharapkan turut mendukung sosialisasi program Less Cash Society sebagaimana dikomunikasikan BI dan perbankan serta memberikan kontribusi bagi kemajuan perekonomian Indonesia. (jpnn)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN SALEH

BUKA BERSAMA. Gubernur Sulbar H Anwar Adnan Saleh dan Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga berbuka puasa bersama SKPD lingkup Pemprov Sulbar dan Forum Koordinas Pimpinan Daerah Kabupaten Mamuju di rumah jabatan Gubernur Sulbar, Senin 23 Juli 2012.


Mamuju 3

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI II Meningkatkan Perekonomian Daerah melalui pemberdayaan perekonomian rakyat, pemerataan Pendapatan di Masyarakat, Pembangunan daya Tarik, daya tahan dan daya saing perekonomian daerah TUJUAN 4. Peningkatan Fungsi Pasar Rakyat SASARAN Tersedianya pasar-pasar pada kawasan ekonomi strategis, Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pasar rakyat, Tercapainya target PAD dari Sektor pasar sesuai dengan potensinya tersedianya data base pasar rakyat sebagai asset daerah, serta tersedianya regulasi yang mengatur ketertiban hari pasar

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju

Pemprov Segera Bebaskan Lahan Jalan Lingkar EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Hingga kini, pesawat berbadan besar belum berani mendarat di landasan pacu (runway) Bandara Tampa Padang Mamuju. Kondisi ini diakibatkan ujung runway masih sangat berdekatan dengan jalan yang sangat padat. Olehnya, Pemprov Sulbar segera membebaskan sejumlah lahan warga yang terkena jalur jalan lingkar bandara. Dengan pembebasan tersebut, pembangunan jalan lingkar untuk mengalihkan kendaraan dari sisi bandara ke jalur baru dapat dilaksanakan. "Kita menargetkan paling lambat dalam bulan ini dilaku-

kan pembayaran ganti rugi lahan masyarakat yang terkena proyek jalan lingkar bandara Tampa Padang Mamuju," kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh yang dikonfirmasi sebelum melakukan safari Ramadan di Mamasa pagi kemarin. Menurut Anwar, Pemprov Sulbar tengah melakukan koordinasi ritin dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sulbar untuk memastikan lahan masyarakat yang akan diganti rugi tidak dalam kondisi bermasalah. Sebab lahan warga yang bermasalah atau sementara disengketakan atau pun lahan yang diakui sebagai miliknya

namun tidak memiliki sporadik, tidak akan dibayarkan ganti ruginya oleh pemerintah. Olehnya, masyarakat yang lahannya bakal terkena proyek jalan lingkar diharapkan segera menyelesaikan masalah jika seandainya lahan tersebut sedang bermasalah. Pemprov Sulbar telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 2 miliar untuk membebaskan lahan jalan lingkar Bandara Tampa Padang Mamuju. Anggaran itu akan digunakan membebaskan lahan yang dikuasai 42 kepala keluarga masyarakat pemilik lahan dan masuk jalan lingkar sepanjang lima kilometer. Sementara itu, untuk pem-

bangunan jalan lingkar bandara di Mamuju Pemprov Sulbar mendapat suntikan dana APBN 2012 sekira Rp26 miliar. Anwar berharap jalan lingkar bandara itu dirampungkan secepatnya, sehingga terminal bandara yang telah selesai dibangun juga segera dapat berfungsi. "Selain agar pesawat besar berani mendarat, juga agar terminal bandara yang saat ini belum difungsikan karena jalan lingkar yang dibangun melintas di belakangnya juga belum rampung. Jalan lingkar harus lebih dulu rampung agar terminal bandara segera beroperasi," kata Anwar. Landasan pacu Bandara

Tampa Padang Mamuju juga sedang diperpanjang lagi dari 2.250 meter menjadi 2.500 meter. Jika landasan ini selesai, pesawat besar dari maskapai Garuda Indonesia dapat mendarat di Bandara Tampa Padang Mamuju, begitu pun dengan pesawat kepresidenan. "Jalan lingkar yang dibangun di sebelah timur bandara untuk mengalihkan jalan di depan bandara yang merupakan jalur Trans Sulawesi. Kalau jalan sudah pindah, kita tinggal menunggu jadwal untuk kunjungan Presiden RI ke Mamuju dalam rangka meresmikan seluruh infrastruktur Sulbar," pungkas Anwar. (*)

Pemkab Target Turunkan Kemiskinan 1,15 Persen

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN SALEH

PEMULUNG. Anak usia sekolah terpaksa jadi pemulung karena himpitan ekonomi.

MAMUJU -- Jumlah penduduk miskin di Mamuju sebanyak 27 ribu jiwa atau sekira 8,7 persen dari total penduduk yang mencapai 300 ribu jiwa. Tahun ini, Pemkab Mamuju menargetkan terjadi penurunan jumlah penduduk miskin sebesar 1,15 persen. Untuk mencapai target itu, Pemkab Mamuju meluncurkan program pengembangan koperasi syariah yang akan berjalan di empat kecamatan. Selain akan membina masyarakat miskin, koperasi syariah juga akan berdampak pada terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat Mamuju. Program koperasi Syariah bertujuan menyentuh masyarakat kurang mampu. Tahun ini program sudah akan berjalan karena anggarannya sudah ada. Bukan hanya itu, hal lain yang juga bakal terus dilaksanakan Pemkab Mamuju adalah tetap fokus mengembangkan ekonomi lokal melakukan revitalisasi pertanian dan penceta-

kan sawah baru. "Angka pengangguran saat ini mencapai tiga persen, sementara pendapatan per kapita masyarakat Mamuju mencapai sekira Rp 9 juta.. Kita berharap dengan berjalannya koperasi syariah nanti angka pengangguran ikut turun, sehingga seluruh masyarakat yang berdomisili di Mamuju mendapatkan pekerjaan," kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa 24 Juli. Habsi memperkirakan, di tahun mendatang diperkirakan pendapatan per kapita warga Mamuju akan mengalami kenaikan hingga mencapai Rp 12 juta. "Target penurunan angka kemiskinan harus didukung penuh seluruh elemen masyarakat dengan ikut serta membenahi beberapa variabel yang menjadi tolak ukur masyarakat miskin, diantaranya memperhatikan tingkat pendidikan, kesehatan, dan jumlah pendapatan perkapita masyarakat," ujar Habsi. (mg1/dir)

Lods Baru Siap Pakai Pasca Lebaran MAMUJU -- Kegelisahan warga menunggu penyelesaian pengerjaan lods baru pasar tradisional modern Mamuju terjawab sudah. Sebabnya, pasca lebaran nanti pasar tersebut sudah siap digunakan. "Sekarang sedang dibenahi dan listriknya juga sementara diurus. Pengerjaannya harus dipercepat karena sudah harus siap digunakan pasca lebaran," kata Sekretaris Daerah Mamuju Habsi Wahid, Selasa 24 Juli. Untuk menghindari kekecewaan warga, Habsi mengaku memprioritaskan pedagang lama yang terkena peng-

gusuran saat lods baru di Pasar Regional Mamuju akan dibangun. Saat ini semua pedagang lama telah terdata. Mereka hanya akan diminta datang ke Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda) Mamuju untuk pencabutan lot. Menanggapi soal akan adanya kekecewewaan warga yang tidak kebagian lods, Habsi mengaku telah mewaspadai. Untuk menghindari kekecawaan, pedagang lama harus diprioritaskan mendapatkan lods. "Disana ada 306 petak lods, jumlah itu cukup untuk peda-

EKSEKUTIF MAMUJU

gang lama, bahkan lebih. Untuk yang baru mendaftar saya kira tidak ada alasan untuk kecewa. Kamu juga tekankan, tidak ada pembayaran untuk mendapatkan lods tersebut. Jadi kalau ada oknum yang memungut, pedagang harus melapor," imbuhnya. Habsi berharap, dengan hadirnya pasar tradisional modern ini maka taraf ekonomi masyarakat dapat lebih meningkat, sehingga komitmen pemerintah mengentaskan kemiskinan dapat terealisasi. (mg3/dir)

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

FASILITAS BARU. Lods baru di area timur kompleks Pasar Regional Mamuju, segera difungsikan.

Wakil Bupati Mamuju

Sekda Mamuju

Pembongkaran Gedung Disdikpora Keliru MAMUJU -- Wakil Bupati Mamuju, Bustamin Bausat, menyatakan pembongkaran gedung Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Mamuju, merupakan kekeliruan. "Kami sadari itu adalah kekeliruan. Oleh karenanya, kami berharap DPRD Mamuju bisa memaklumi itu," katanya dalam rapat paripurna DPRD Mamuju, Selasa 25 Juli. Bustamin mengaku, saat ini telah berlangsung proses tender rehab gedung Disdikpora Mamuju oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) Mamuju. Total anggaran kegiatan itu sebesar Rp 4,7 miliar dan secepat mungkin akan dilakukan pengerjaan, mengingat Disdikpora merupakan SKPD yang sangat berperan penting dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). "Bangunannya akan disegerakan, karena Disdikpora itu urat nadi pembangunan SDM. Karenanya, sarana dan prasarananya harus segera dibenahi," tegasnya. Pembongkaran gedung Disdikpora Mamuju ini sempat menuai polemik, sebab tanpa asal usul yang jelas tiba-tiba saja bangunan itu diratakan dengan tanah. Bahkan, aksi pembongkaran tidak didahului dengan penghapusan aset Pemkab Mamuju. Lebih mengherankan lagi, tidak ada tender untuk kegiatan pembangunan atau rehab gedung Disdikpora Mamuju namun bangunannya sudah dibongkar. "Muncul sebuah pertanyaan, siapa yang diperintahkan membongkar dan apa motivasinya? Apakah pihak ini sudah dipastikan menjadi pemenang kegiatan? Kalau begitu bisa diduga ada kongkalikong dalam proyek ini," kata seorang warga Mamuju yang enggan disebutkan namanya, Selasa 24 Juli. (mg3/dir)

Idealnya Sulbar Miliki RRI MAMUJU -- Rencana pemerintah untuk menjadikan Radio Radio Banua Mala’bi (RBM), sebagai Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) dengan mengajukan ranperda ke DPRD, masih menuai kritik. Praktisi Penyiaran Sulbar, Rahman Bande, menyampaikan, tidak masalah jika radio Pemprov Sulbar, RBM FM, ingin dijadikan sebagai LPPL. Pemerintah juga patut berhitung matang. Ini bukan semata soal anggaran atau penyediaan ruang bagi putera daerah untuk terlibat lembaga penyiaran, tapi lebih panting adalah membangun lembaga penyiaran yang profesional. Menurut Rahman, jika RBM FM dipaksakan menjadi LPPL, kondisinya juga rawan dieksploitasi. Sebab sebagai milik pemerintah daerah, radio tersebut akan sulit melakukan otokritik. Yang dominan pada akhirnya hanya berperan penyampai kebijakan-kebijakan pemerintah. Makan dari itu, kata Rahman, jika pemerintah ingin serius pada urusan penyiaran radio, yang mesti disambut adalah pendirian Radio Republik Indonesia (RRI) Stasiun Sulbar. Sebab, eksistensi RRI jauh lebih kuat dan mampu menumbuhkan sense of belonging. Karena RRI juga memberi porsi besar pada pemberitaan lokal. Rahman menjelaskan, jika ingin mendirikan LPPL, pemerintah harus berpikir matang, bukan hanya sekadar mengikuti trend. Tantangan yang harus dihadapi oleh LPPL terkait dengan kerentanan terhadap masalah operasional dan manajemen. Kuncinya, profesionalitas di industri radio harus dijalankan. Termasuk, bagaimana menciptakan program, mengatur gate keeping, dan pendanaan. "Makanya, saya lebih cenderung RRI saja yang dibentuk atau melebur RBM FM ke RRI," saran Rahman Bande. (ham)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

DOK. RADAR SULBAR

OPERASI PASAR. Sekkab Mamuju H Habsi Wahid, Kepala Dinkes Mamuju drg. Firmon, Kapolres Mamuju AKBP Darwis Rincing, ketika melakukan operasi pasar.


4

Parlementaria

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.

Anwar Adnan Saleh GUBERNUR

Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD

PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera

Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)

Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS

H. ARSYAD, S.Sos., M.Si

H. BAHARUDDIN, S.Sos

KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN

KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY

Ketua Baleg Pertahankan Perda Zakat REPORTER: JASMAN RANTEDODA EDITOR: AMRI MAKKARUBA

MAMUJU -- Desakan sejumlah anggota DPRD Mamuju meninjau kembali Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2009 tentang Pengelolaan zakat Dalam Kabupaten Mamuju, mendapat reaksi keras dari Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPRD Mamuju, Hajrul Malik.

Hajrul menilai, keinginan tersebut karena ketidaktahuan mengenai proses pembayaran dan aturan mengenai zakat. Upaya meninjau ulang, apalagi mencabut Perda Zakat merupakan tindakan yang tidak profesional dan tidak perlu didukung. "Anggota DPRD Mamuju yang berkeras meninjau apalagi menghapus Perda Zakat, jelas tidak mengerti zakat. Peraturan ten-

tang siapa yang wajib dan tidak wajib bayar zakat, telah diatur agama, Perda Zakat kita ini hanya mengatur mekanisme pemungutan dan pendistribusiannya," kata Hajrul Malik, Selasa 24 Juli. Menurutnya, pengelolaan zakat meskipun tanpa Perda telah dikuatkan Undang-undang (UU) nomor 28 tahun 2011 tentang Zakat. Karenanya, Perda Zakat memang akan ditinjau

kembali, tetapi bukan untuk dihapus melainkan untuk lebih dikuatkan. Hajrul juga menjelaskan, berdasarkan amanah UU tahun 28 tahun 2011, badan amil zakat yang sebelumnya tidak mendapatkan operasional dari Pemda, akan diberikan dan tiap amil akan mendapatkan haknya dari APBD. "Selama ini, amil itu tidak digaji. Mereka hanya mendapat bi-

aya operasional dan tunjangan rapat, kalau pun ada rapat. Tetapi nanti amil sudah harus diberi digaji sebagaimana KPU," tegasnya. Ketika UU Zakat diberlakukan 2013 nanti, Badan Amil Zakat (BAZ) daerah juga akan diubah menjadi BAZ Nasional yang diSK-kan pemerintah pusat, sedangkan Bupati hanya merekomendasikan. (**)

DPRD Usul 3 Mobil Dinas Baru MAMUJU -- Dalam penyusunan rancangan APBD Perubahan tahun 2012, DPRD Mamuju mengajukan usulan pengadaan tiga mobil dinas baru. Mobil tersebut diperuntukkan bagi Ketua DPRD dan dua Wakil Ketua DPRD Mamuju. Keinginan pimpinan DPRD untuk memiliki mobil baru, karena mobil dinas yang dibeli sejak 2004 dan digunakan hingga kini dianggap tidak laik lagi. "Sejak pembahasan APBD Pokok 2012, anggaran pembelian mobil dinas Ketua DPRD sudah dibicarakan. Tetapi saya merasa tidak etis kalau harus memakai mobil baru, sementara wakil ketua masih den-

gan mobil lama yang kadang macet di jalan," kata Ketua DPRD Mamuju Sugianto membenarkan adanyan usulan pengadaan tiga mobil dinas (mobdin) baru saat dikonfirmasi Radar Sulbar di ruang kerjanya, Selasa 24 Juli. Menurut Sugianto, dirinya tidak akan mempersoalkan mengenai harga maupun spesifikasi kendaraan yang akan dianggarkan. "Yang penting nyaman dan sesuai dengan kebutuhan kami di lapangan. Nantinya mobil itu akan bersifat pinjam pakai sesuai dengan Permendagri, dengan ketentuan operasional keseluruhan ditangulangi pengguna," lanjutnya. (mg3/dir)

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

MOBDIN. Mobil Dinas (Mobdin) Ketua DPRD Mamuju terparkir di teras depan Gedung DPRD Mamuju.

Hari Ini, Komisi IV Hearing Instalasi Farmasi POLEWALI -- Banyaknya keluhan masyarakat Polewali Mandar dari sejumlah wilayah di daerah ini, seputar pelayanan para medis ditingkat desa. Membuat Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar akan memanggil pihak Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Polewali Mandar. Rencana tersebut di-

ungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Polewali Mandar, Abdul Latif Abbas, Selasa, 24 Juli. Menurut Latif, pemanggilan institusi ini didasarkan sejumlah keluhan yang diterima Komisi. Hal ini terkait pelayanan bidan desa dan sejumlah para medis yang memperlakukan warga masih merasakan pungutan

PARLEMENTARIA

pembiayaan pembelian obat. Sementara yang diketahui dari kampanye pemerintah kepada rakyat, telah disampaikan tidak ada biaya pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh bidan maupun para medis. "Makanya kami segera melakukan rapat di komisi dan kesimpulannya kami akan memanggil pi-

Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat

JUNAEDI MUIN/HUMAS DPRD SULBAR

KETUA Pansus ranperda LPP LOKAL RBM, Hastuti Indriani dan anggota DPRD Sulbar Andi Usman berdiskusi dengan Kadishub dan Infokom Polman.

hak terkait dengan persoalan ini dalam hal ini Kepala Instalasi Farmasi serta Kepala Unit Instalasi Gizi," tutur Latif. Kata Latif, hal ini memang menjadi penting karena komisi melihat persoalannya sangat bersentuhan lansung dengan masyarakat. Sebab kalau sampai praktek seperti ini terus dibiarkan

dilakukan oleh para medis dibawa akan memberatkan masyarakat. "Olehnya kami juga dari Komisi segera bertindak, untuk melakukan klarifikasi, sebab jangan sampai terjadi bisnis jual beli obat. Sementara obat itu memang gratis sesuai kebijakan pemerintah," kunci Latif. (k1/mkb)

Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju

ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD

Anggota Dewan Malas

Penyerahan Ranperda Pertanggungjawaban APBD Mulur MAJENE -- Gara-gara sejumlah anggota DPRD Majene telat hadir di gedung dewan membuat rapat paripuran yang sedianya berlangsung pukul 10.00 Wita, Senin 23 Juli mulur beberapa jam. Padahal Bupati Majene, Kalma Katta, Wakil Bupati, Fahmi Massiara, Sekkab Majene, Syamsiar Muchtar dan sejumlah unsur Muspida serta pimpinan SKPD sudah menunggu di gedung dewan. Sesuai jadwal rapat paripurna penyerahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperdsa) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2011 Senin, 23 Juli pukul 10:00 wita. Rapat paripurna ini terpaksa mulur sejam. Karena pimpinan dewan menunggu korumnya rapat. "Sebagai wakil rakyat mestinya mereka meperhatikan agenda rakyat. Kalau kinerja dewan terus seperti ini, pasti banyak agenda yang akan terbengkalai," kata salah seorang undangan. Rapat paripurna ini dimulai setelah pihak sekretariat memastikan sudah ada 15 anggota dewan yang hari dari 25 orang. "Meperhatikan absen, dari 25 anggota dewan yang menandatangi sebanyak 15 orang. Ini artinya, korum telah dicapai," kata Marzuki Nurdin, Wakil Ketua DPRD Majene saat mebuka rapat paripurna dewan. Wakil Ketua DPRD Majene Lukman, ditemui usai rapat paripurna menyatakan, tidak mengetahui alasan sejumlah anggota dewan yang tidak hadir. Namun yang pasti, kata dia, rapat paripuran penyerahan Ranperda Pertanggunjawaban Pelaksanaan APBD didahului dengan undangan kesetiap anggota dewan. Mengenai apakah ada tugas dinas anggota dewan diluar, Lukman menegaskan tidak ada agenda. "Saya tidak tau kenapa mereka tidak hadir, yang jelas mereka ada undangan," tukasnya. Dari tiga orang anggota Badan Kehormatan (BK) DPRD Majene dua diantaranya tidak hadir sempat hadir. Rapat paripuran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2011 kembali akan digelar Rabu 25 Juli siang . Agendanya mendengar pandangan fraksi terhadap penjelasan bupati Majene Kalma Katta terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2011. (k3/mkb)

LEGISLATIF MAMUJU

SERIUS. Ketua DPRD Mamuju H Sugianto terlibat pembicaraan serius dengan Anggota DPRD Mamuju Hajrul Malik, Selasa, 24 Juli 2012.

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

MENGHADIRI RAPAT. Anggota DPRD Mamuju menghadiri rapat, Selasa, 24 Juli 2012, di ruang paripurna DPRD Mamuju.


Pemilukada 5

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.

Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate

H Muhammdiyah Mansyur

Simon, SH

Thomas D

Ketua DPRD Kabupaten Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Ciptakan Birokrasi yang Bersih

Iskandar Berniat Maju Lewat Independen REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sulawesi Barat, Iskandar Muda Baharuddin Lopa menyatakan keseriusannya maju di Pemilukada Polewali Mandar 2013. Hal ini ditegaskan Iskandar Lopa saat dihubungi, Selasa 24 Juli kemarin. Bahkan Ia menyatakan jika nantinya tidak mendapatkan kendaraan partai politik untuk maju maka akan lewat jalur independen. Menurut Iskandar, pihakn-

ya selama ini baru sebatas komunikasi politik tidak resmi dengan sejumlah pengurus parpol. Tetapi jika nantinya sudah memasuki tahapan Pemilukada Polewali Mandar belum juga deal dengan parpol yang akan mengusungnya maka dirinya berniat maju lewat jalur independen. Untuk mencari dukungan dari masyarakat bukanlah hal sulit baginya karena pengalamannya mencalonkan diri sebagai anggota DPD Pemilu 2009 lalu. "Lewat jalur independen akan saya tempuh jika nantin-

ya tidak mendapatkan dukungan partai. Tetapi saat ini saya telah melakukan komunikasi secara pribadi kepada sejumlah pengurus parpol," ujarnya. Selain itu, saat turun ke lapangan banyak mendapatkan dukungan dan sokongan moril dari masyarakat agar maju di Pemilukada Polman. Hal ini membuat dirinya tersanjung dan menyatakan ketegasannya untuk maju nantinya baik melalui dukungan parpol ataupun jalur independen. Motivasinya untuk maju, lanjut Iskandar, karena dirinya tertantang untuk lebih mema-

jukan daerah ini kedepan. Apalagi Ia menilai dari lima kabupaten di Sulbar aktivitas pembangunan terlihat tidak ada perkembangan yang menonjol. Berbeda dengan kabupaten lainnya di Sulbar. Selain itu akan melakukan pembenahan dilingkup birokrasi. Hal ini untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. "Jika nanti saya dipercaya selain membenahi infrasturktur juga akan menciptakan birokrasi yang bersih. Sehingga nantinya akuntabilitas birokrasi dapat terwujud. Sehingga

dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat lebih fokus," terangnya. Ia menambahkan saat ini pelayanan masyarakat diberbagai sektor dinilainya masih kurang sehingga perlu upaya untuk meningkatkan agar rakyat merasa terlayani. Reformasi birokrasi sudah didengungkan pemerintah pusat, makanya di daerah harus mewujudkannya. Jika birokrasi bagus maka akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat dan tidak ada lagi praktik KKN. (*)

Yakin Foke-Nara Gaet Suara Golput JA K A RTA - - A n g g o t a Dewan Pembina Partai Demokrat, Hayono Isman, merasa yakin pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo-Nahrowi Ramli bakal mampu menggaet s uara p emilih ya ng b e rsikap golongan putih (golput) pada putaran pertama lalu. Hayono yakin, dengan memanfaatkan suara golput yang mencapai 37 persen itu nantinya, maka pasangan Foke-Nara itu mampu memenangi putaran kedua pemilukada DKI Jakarta, September 2012. “Suara golput ini juga berpotensi, khususnya bagi cagub dan cawagub Foke-Nara agar bisa didekati sehingga dapat memenangkan putaran kedua nanti," kata Hayono di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa 24 Juli. Dijelaskan dia, memang dalam negara demokrasi pemilih golput itu bisa saja terjadi. Menurutnya, itu bukanlah suatu hal yang aneh. Namun, dia kaget dengan angka golput di pemilukada DKI Jakarta pu-

Andi Kamaluddin Siap Tarung Di Muscab Demokrat POLEWALI -- Pernyataan Ketua DPC demisioner Demokrat Polewali Mandar, Andi Mappangara akan mengawal pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab). Membuat sejumlah kader Partai Demokrat menyatakan kesiapannya untuk maju memperebutkan kursi ketua DPC Demokrat Polewali Mandar. Salah seorang kader Demokrat yang menyatakan siap tarung di Muscab Demokrat Polman, Andi Kamaluddin. Langkah yang diambil Andi Kamaluddin untuk bertarung di Muscab Demokrat Polewali Mandar, dalam rangka menepis isu bahwa di DPC Demokrat Polewali Mandar kekurangan kader. Olehnya dengan penuh keyakinan dirinya menyatakan siap untuk maju di Muscab Demokrat Polewali Mandar. "Jadi saya tegaskan saya pasti akan maju di Muscab. Ini dalam rangka menunjukan kepada semua pihak, jika di Demokrat tidak kekurangan kader," tegas Kamaluddin yang juga anggota DPRD Polman ini. Menurut Kamaluddin, selain menunjukan kader di Demokrat tidak minim. Ia juga ingin membangun budaya demokrasi lebih nyata bagi Partai Demokrat di Polewali Mandar. Dalam artian siapapun kader memilki hak yang sama untuk mencalonkan diri menjadi kandidat calon. "Jadi Partai Demokrat bukan partai tertutup bagi kader yang punya peluang. Sehingga siapapun bisa maju mencalonkan diri sebagai bakal calon ketua di Muscab Demokrat Polewali Mandar. Saya tegas siap maju di Muscab Demokrat Polman," kunci Kamaluddin. (k1/mkb)

Kalah di DKI, Maju di Pilgub Maluku

taran pertama lalu yang terbilang tinggi. Hayono optimis FokeNara menang di putaran kedua. Sebab, di putaran

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

pertama ada lima calon pasangan lawan Foke-Nara. “Suara pendukung calon lain yang tidak masuk ke putaran kedua tentunya ini

berpotensi besar untuk mendukung Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli," katanya. "Dari suaranya Hidayat Nur Wahid, kemudian Pak Alex

Noerdin, ini berpotensi untuk bisa mendukung Fauzi Bowo," kata mantan Wakil Ketua Komisi I DPR itu. (jpnn)

AMBON -- Cawagub DKI Nono Sampono tak perlu waktu lama untuk maju pilkada lagi. Setelah tersingkir bersama cagub Alex Noerdin di pilgub DKI, Nono langsung melirik kursi gubernur dalam pilgub Maluku. Purnawirawan letnan jenderal yang lahir di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, itu kali ini "naik pangkat" menjadi cagub. Nono mendatangi Kantor DPD Partai Golkar Maluku pada hari terakhir pengembalian formulir pendaftaran bakal cagub-cawagub kemarin (23/7). Nono merupakan bakal cagub pertama yang mengembalikan formulir pendaftaran melalui Golkar. Nono yang didampingi puluhan tim pemenangannya tiba sekitar pukul 10.20 WIT untuk menghadap Ketua DPD Golkar Maluku Zeth Sahuburua. Mantan komandan korps Marinir itu harus bersaing dengan Ketua DPP Golkar Fredi Latumahina untuk memperoleh tiket pencaguban melalui partai berlogo beringin tersebut. Fredi kemarin juga mengembalikan formulir pendaftaran. Saat mengembalikan formulir pendaftaran, Fredi didampingi fungsionaris DPP, DPD II Golkar, dan para ketua Golkar kecamatan se-Kota Ambon. Selain Fredi, pesaing lainnya adalah mantan Bupati Malteng Abdullah Tuasikal, Alex Retraubun, dan Daud Sangadji. Nono menegaskan, niatnya maju pilgub Maluku sudah lama. Bahkan, dia jauh-jauh hari sudah berkoordinasi dengan Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu sebelum berencana maju pilgub DKI. "Jadi, tidak benar kalau saya maju di DKI ingin mendongkrak elektabilitas saya. Sebagai anak negeri, saya punya kewajiban untuk terlibat dalam pilgub Maluku. Saya sudah siap dengan hal-hal yang menyangkut kelengkapan administrasi di partai," kata Nono. (jpnn)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Chalid Mawardi, Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PARLEMENTARIA

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

DISKUSI. Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar dari Komisi III dan Komisi IV sedang berdiskusi soal sejumlah aspirasi lintas komisi.

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

TERIMA. Wakil Ketua DPRD Polewali Mandar, Andi Mappangara, saat menerima salah seorang warga yang menyampaikan aspirasi.


6 Opini

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

Tajuk

Kecurangan Intelektual dan Kehancuran Bangsa Tujuan dan fungsi pendidikan tinggi sebagai tempat pencarían ilmu pengetahuan dan pembentukan moralitas yang tinggi kerapkali tidak digubris. Kali ini, kabar menghebohkan sekaligus memalukan yang menimpa dunia pendidikan adalah terungkapnya kasus perjokian ujian masuk di program internasional Fakultas Kedokteran di Universitas Gadja Mada (UGM) jogJakarta. Sebagaimana dikabarkan berbagai media massa, Kabid Humas Widjayanti, mengakui adanya penangkapan 53 orang yang terbukti melakukan praktik perjokian dari total 430 peserta ujian. Di kampus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya pun demikian, petugas pengawas Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) Unair, Minggu (15/7), meringkus enam joki tes jalur Mandiri I. Peristiwa-peristiwa ini jelas merupakan bentuk kecurangan intelektual yang bisa mengakibatkan hancurnya bangsa ini. Di sini kita menyaksikan betapa caloncalon mahasiswa yang menginginkan masuk ke perguruan tinggi, tidak lagi menghiraukan pentingnya proses jujur dalam menggapai pendidikan. Jalan panjang menuju status mahasiswa yang semestinya ditempuh secara wajar manusia pembelajar sudah tidak lagi dianggap penting. Proses pengerjaan ujian masuk yang sarat pengorbanan tenaga dan pikiran sama sekali diabaikan. Di sini pulalah kita menyaksikan praktik budaya instan yang bermuara pada kecurangan intelektual. Mereka-mereka yang menempuh jalur curang untuk bisa diterima di program internasional misalnya, tidak pernah berpikir bahwa proses pembelajaran yang jujur menjadi kebutuhan dalam dunia pendidikan. Harus diakui bahwa sampai kapan pun dan di mana pun manusia berada, ia senantiasa memerlukan pendidikan. Pendidikan sangat penting kerena tanpa pendidikan, manusia akan sulit berkembang, bahkan akan terbelakang. Oleh karena itu, pendidikan harus betul-betul diarahkan untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing, di samping memiliki budi pekerti yang luhur dan moral yang baik. Namum sayangnya, kita masih sering menyaksikan oknum-oknum atau pihakpihak yang mencoba menghianati tujuan dan fungsi mulia pendidikan itu sendiri. UU RI No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, mengisyaratkan se-

KETIDAKJUJURAN di dunia pendidikan dari dulu hingga sekarang memang tidak pernah mengenal kata usai. Perusakan citra pendidikan seringkali dilakukan manusia pembelajar sendiri dengan tindakan curangnya.

Oleh: cara jelas bahwa fungsi pendidikan adalah sebagai upaya pengembangan kemampuan dan pembentukan watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, sedangkan tujuannnya adalah sebagai pengembangan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mencapai tujuan dan menjalankan fungsi pendidikan secara baik dan sempurna tersebut, kita membutuhkan proses yang jujur, bukan mengedepankan budaya instan, pendidikan “karbitan” atau contek-menyontek, termasuk menempuh ujian masuk kampus dengan menggunakan jasa joki. Tindakan ini jelas merupakan tindakan yang tidak mau ribet, tidak mau bersusahpayah, atau berpikir yang enak-enak saja. Masalah Budaya Instan Budaya atau kebudayaan di sini dimaknai suatu keseluruhan yang kompleks yang mencakup pengetahuan, keyakinan, kesenian, moral, hukum, adapt-istiadat, dan segala kemampuan dan kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat. Sedangkan instan dikatakan sebuah budaya karena hal itu sudah menjadi sebuah kebiasaan dalam masyarakat. Kebiasaan manusia yang ingin segala sesuatu diperoleh secara instan ini merupakan dampak buruk dari cara berpikir tidak mau susah, tidak mau ribet, tidak mau berpikir kompleks. Akibat dari berpikir instan ini adalah melakukan sesuatu dengan cara-cara yang tidak benar, atau menyimpang. Dalam dunia pendidikan, budaya berpikir instan memiliki dampak yang luar biasa. Tidak hanya tidak maksimalnya peserta didik dalam mencari ilmu dan pengetahuan tetapi juga membunuh kreativitas, mengabaikan proses bernalar dan berpikir

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

Kembalikan Kedaulatan Pangan

AHMAD UBAIDILLAH

yang pada akhirnya mengkerdilkan kreativitas dan inovasi. Dan ini akan berdampak pada kehancuran suatu bangsa, baik secara intelektual maupun moral. Padahal, tidak ada sesuatu yang sempurna ditempuh dengan cara-cara cepat dan curang. Proses menuju kesempurnaan pendidikan itu akan melewati proses yang panjang dan melelahkan dan tidak jarang penuh dengan halangan dan rintangan. Kecurangan intelektual tidak lain adalah dampak dari cara berpikir instan tersebut. Hargai Proses Mendapatkan sesuatu dengan mudah seringkali membuat kita enggan bersusah payah. Kita tidak mau melewati proses alias malas. Yang ada dalam benak kita adalah yang penting cepat. Entah bermutu atau tidak, entah itu diperoleh dengan cara jujur atau curang. Itu urusan nanti. Ini tentu merusak tatanan dunia pendidikan itu sendiri. Dalam dunia pendidikan, seseorang yang tidak menghargai pentingnya proses jujur dalam menuntut ilmu pengetahuan akan berujung pada tidak totalnya pencapain ilmu pengetahuan tersebut. Gelar tidak akan berguna kalau kita tidak melewati proses untuk mencapai gelar tersebut. Memiliki status mahasiswa tidak aka ada artinya kalau ditempuh dengan cara tidak wajar alias curang. Kita seringkali mengejar hanya pada hasil. Proses pun cenderung diabaikan. Yang lebih parah lagi, ketidakpedulian pada proses atau “penyakit serba cepat” ini sudah menyebar ke berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Masyarakat kita sudah akrab dengan budaya instan. Ingin berhasil dengan cara instan. Maka tidak heran, banyak oknum di institusi-institusi pendidikan, melakukan juli-beli skripsi, ijazah palsu, atau calon mahasiswa yang menggunakan jasa perjokian untuk bisa masuk ke perguruan tinggi yang dituju. Tindakan-tindakan seperti ini akan

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

membunuh intelektualitas, kreativitas dan kecerdasan anak-anak bangsa. Anehnya, hal ini terkadang dilakukan oleh pendidik (guru dan dosen) dan peserta didik (siswa dan mahasiswa) atau alumni pendidkan (sekolah dan kampus). Munculnya berbagai tindakan yang mengarah pada pelanggaran etika akademik yang dilakukan, baik manusia kampus, manusia non kampus maupun calon manusia kampus di negeri tercinta Indonesia ini, menunjukkan bahwa pendidikan kita kini sedang di ambang kehancuran bangsa. Kasus kecurangan yang terjadi di UGM dan Unair adalah puncak fenomena gunung as. Penulis berkeyakinan masih banyak kasus lain yang mencoreng wajah pendidikan yang belum terungkap. Selain pihak kampus harus memberikan sanksi moral kepada pihak-pihak yang terbukti bersalah, para penegak hukum juga harus memainkan perannnya secara optimal untuk menelusuri terusmenerus individu-individu atau oknumoknum pelaku perjokian yang saya kira masih banyak beroperasi di daerah-daerah lain di Indonesia selain di UGM dan Unair ini. Sebagai akhir tulisan ini, saya mengajak masyarakat Indonesia untuk merenungkan kembali sejumlah pertanyaan yang mungkin bisa menyadarkan dan memberikan peringatan kepada kita semua, kira-kira seperti ini: Apakah alumni-alumni perguruan tinggi yang dulunya menempuh jalur masuk secara tidak jujur, dapat diandalkan keilmuannya manakala mereka berkiprah di tengahtengah masyarakat? Apakah para dokter, insinyur, ekonom, sosiolog, dan seterusnya yang dulunya ketika masuk perguruan tinggi dengan mengabaikan proses intelektual yang rumit, dapat diandalkan profesionalitasnya saat bekerja nanti? Pertanyaan yang tidak kalah krusial adalah apakah ilmuilmu yang didapat oleh alumnus-alumnus curang dan bermoral rendah itu, bisa bermanfaat bagi dirinya, orang lain, dan bangsanya? (rp)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

Kenaikan harga bahan pokok menjelang Le-baran seakan menjadi tradisi. Rakyat pun dipaksa me-ngurut dada ke-tika barangbarang kebutuhan pokok ru-mah tangga dan alat produksi industri kecil berganti har-ga. Bukan lagi se-kadar naik harga. Rakyat pun di-paksa kenyang dengan sidak menteri ke pasar-pasar, yang selalu diikuti penjelasan bahwa persediaan cukup dan kenaikan harga disebabkan ulah spekulan. Pen-jelasan itu menyesatkan dan justru me-nunjukkan bah-wa pemerintah tidak mampu mengen-dalikan harga. Faktanya, pemerintah memang tidak memiliki kekua-tan untuk mengendalikan harga bahan pokok selain pe-ngua-saan keran impor beras. Pemerintah sepuluh tahun ke--hilangan kendali intervensi pasar terhadap komoditas pen-ting lain, bersamaan dengan dicabutnya rezim stok yang dulu dimiliki bulog, ketika Presiden Soeharto menan-da-tangani letter of intent dengan IMF. Kendali terhadap har-ga gula, jagung, minyak goreng, kedelai, daging sapi, dan se-bagainya kini sepenuhnya berada di tangan swasta, impor-ter-importer besar yang menguasai distribusi bahan po-kok. Kendali terhadap mulut rakyat Indonesia kini se-benarnya berada di tangan mereka. Sebenarnya tidak ada masalah andai importer tersebut memiliki kewajiban dan tanggung jawab pada pengen-da-lian harga. Faktanya, tidak mungkin swasta mau me-nang-gung rugi dengan menambah stok ketika terjadi kenaikan har-ga komoditas atau tiba-tiba terjadi lonjakan permintaan di dalam negeri, seperti ketika menjelang Lebaran. Pada masa itulah dibutuhkan intervensi pemerintah melalui re-zim pengendalian persediaan. Untuk itu, pemerintah seharusnya tidak hanya me-ngandalkan dibukanya keran impor. Pemerintah harus kem-bali memberdayakan bulog yang kini menjadi semakin ker-dil akibat keterbatasan anggaran dan pembatasan ca-dangan persediaan. Meski negara kita ti-dak menganut pa-ham sosialisme, pemerintah seha-rusnya berdaulat penuh ter-hadap hajat hidup masya-rakat. Termasuk dalam pe-ngendalian harga melalui re-zim pasokan dan persediaan. Operasi pasar dan sidak menteri tak akan mampu mengendalikan harga dalam jangka panjang. Pengu-a-saan pe-me-rintah terhadap rezim pasokan dan perse-diaan adalah kun--ci masalahnya. Bulog harus segera kembali diber-da-ya-kan seperti fungsi pem-bentukannya. Inflasi di satu sisi me--nan-dakan ekonomi berjalan, namun di sisi lain me-nun-jukkan bahwa pemerintah ti-dak berpihak pada mas-yarakat di bawah garis ke-miskinan. (rp)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

LOWONGAN

d'Maleo Hotel & Convention Mamuju

Kami perusahaan Pembiayaan Konsumen / Multi Finance yang sedang berkembang, membutuhkan karyawan untuk posisi: 1. Head Kios. Untuk penempatan wonomulyo 2. Kolektor 3. Account Officer / Survey 4. Adm Collection / Adm Kredit 5. Loandoc. PERSYARATAN: a. Pria/Wanita Usia Max 30 Tahun (2,3,4,5). Pria Max 35 Tahun (1) b. Pendidikan Min D III (1,4,5) Min. SMU/Sederajat (2,3) c. Memiliki SIM C dan Kendaraan Sendiri (1,2,3) d. Mampu bekerja sama dalam Team Work e. Memiliki motifasi kerja yang tinggi, jujur dan bertanggung jawab. f. Berpengalaman di Bidangnya g. Survey dan Kolektor untuk penempatan Cab Mamuju dan Kios Wonomulyo. MELAMPIRKAN: Surat Lamaran Kerja, CV, Foto Copy KTP, Foto Copy SIM, Foto Copy Ijazah Terakhir beserta Transkip Nilai dan Pas Poto Ukuran 4x6 CM 2 Lembar. KIRIM ATAU ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE:

PT. BESS FINANCE Jl. Andi Makkasau (Depan Gudang Coklat ) Kel. Karema. Kab. Mamuju Telp. 0426-2323682 Call : 0812 5222 5022/0853 9694 4880 " Harap Cantumkan Kode Lamaran di Sudut Kiri Atas Amplop"

LOWONGAN d'Maleo Hitel & Convention Mamuju Membutuhkan Karyawan & Karyawati yang berpengalaman di bidang : - Bartender/Bartendress - Receptionist - Server (Waitress) - Security - Greeters - House Man (public Area) - Cashiers - EDP / IT - Bush Boy - First Cook - Bar Boy - Second Cook - Sound Man - Pastry - lighting Man - Bar Captain Persyaratan Berkas : - Surat Lamaran Pekerjaan - Daftar Riwayat Hidup - Foto Copy Ijazah Terakhir (Minimal SMA/Sederajat) - Surat Pengalaman Pekerjaan - Pas Fhoto terbaru ukuran 2x4 2 Lembar Lamaran Ditujukan ke :

HRD d'Maleo Hitel & Convention Mamuju Jl. Yos Sudarso No. 501 Mamuju, Sulawesi Barat Telp. 0426-2326333, Fax. 0426-2326222 e-mail : dmaleohotelmamuju@yahoo.co.id

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net

DIBUTUHKAN SEGERA Kami Perusahaan Pembiayaan Nasional Membutuhkan : Tele Marketing Staf (TS) Kualifikasi : Kompetensi : -

Pendidikan Min. SMU/D3/S1 Usia Masimal 35 Tahun Diutamakan Wanita Berpengalaman sebagai Customer Service minimal 1 Tahun

- Mampu berkomunikasi dengan baik - Mengerti dan Menguasai Customer Care - Menguasai Bahasa daerah setempat

Sales Eksekutif (SE) - Sales Office (SO)- Sales Agen (SA) KUALIFIKASI : - Pendidikan Min. SMU/d3/S1 - Usia Maksimal 35 Tahun - Pria Wanita - Pengalaman sebagai tenaga Penjual Min 1 Tahun diutamakan Penduduk asli - Menguasai Wilayah setempat - Berpenampilan menarik

KOMPETENSI : - Menguasai Personal selling dengan baik - Dapat berkomunikasi dengan baik - Result Oriented - Menyukasi pekerjaan Lapangan

ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE KANTOR CABANG KAMI YANG TERDEKAT

PT. Mandala Multifinance, Tbk Cab. Mamuju, Topoyo, Pasangkayu dan Polman

Fasilitas Gaji Pokok Tunjangan Transportasi dan Insentif Bulanan


Sambungan 7

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

Wacana Pembubaran Fraksi DPR Dianggap Iseng JAKARTA -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Taufiq Kiemas mengatakan bahwa gagasan pembubaran fraksi-fraksi di parlemen sebagai wacana iseng yang ingin meramaikan kondisi panggung politik Indonesia. "Upaya sensasi dan iseng belaka. Itu mengada-ada saja supaya negara ramai. Padahal tidak perlu. Mereka yang mau bubarkan fraksi itu kan mengerti juga masalah ini, tapi mau bikin ramai saja," kata Taufiq Kiemas, menjawab pertanyaan wartawan tentang wacana bubarkan fraksi-fraksi, di gedung Nusantara III, kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Selasa, 24 Juli. Fraksi-fraksi di DPR lanjut politisi PDIPerjuangan itu adalah alat kelengkapan demokrasi partai politik di parlemen. Bahkan di negara-negara Barat sekalipun yang menganut sistem koalisi versus oposisi, fungsi fraksi tetap dijalankan. "Di sana dua kelompok, koalisi dan oposisi. Tapi ternyata suka berpindah-pindah juga. Mereka bisa pindah ke tempat fraksi lain," ungkap Taufiq Kiemas. Menyikapi gugatan Gerakan Nasional Tindak Pidana Korupsi (GNPK) ke Mahkamah Konstitusi (MK) tentang pembubaran fraksi di parlemen Indonesia? Taufiq yakin MK tak akan mengabulkan gugatan GNPK. "Ketua MK, Pak Mahfud MD kan bilang, tidak mungkin calon presiden tidak dari partai. Dan saya rasa berdasarkan keputusan itu, selanjutnya fraksi harus tetap ada. Pernyataan saya itu bukan untuk intervensi MK ya," pungkas Taufiq Kiemas. (jpnn)

Gaji Hakim Minimal Rp 10 Juta LANJUTAN HALAMAN 1

menaikkan gaji hakim menjadi minimal Rp10,6 juta. "MA, KY, Kemen PAN dan RB, Mensesneg dan Menkeu telah mengadakan pertemuan yang intinya antara lain menyepakati rancangan yang telah disusun tim gabungan," ujar Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Ridwan Mansyur, di Jakarta, Selasa 24 Juli. Menurut Ridwan, besaran gaji hakim telah disepakati dalam pertemuan tersebut. Selanjutnya, kata dia, tinggal menunggu pengesahan dari Presiden. "Pastinya yang diusulkan oleh tim gabungan itu berkisar Rp10 juta ke atas," imbuh Ridwan yang memberikan penjelasan usai pertemuan tim gabungan di Gedung MA. Meski demikian, nilai besaran yang akan ditetapkan bakal menyesuaikan beberapa ketentuan. Diantaranya, berdasarkan jenjang karir jabatan, wilayah, dan kelas pengadilan. Ridwan kembali menegaskan, kenaikan ini hanya diperuntukkan bagi hakim pada tingkat pertama dan banding. Sesuai dengan PP yang dari pemerintah nantinya. Gaji minimal sebesar Rp10 juta tersebut, belum termasuk dengan tunjangan-tunjangan lainnya yang bakal ditetapkan mulai tahun depan. Sementara itu, Indonesian Corruption Watch (ICW) menyatakan, kenaikan gaji bagi para hakim masih wajar dilakukan, sesuai dengan peran-peran para pengadil tersebut. "Posisi hakim sebagai kunci keadilan memang sudah seharusnya diberikan reward tinggi," urai Peneliti Hukum ICW, Donald Fariz. Namun demikian, lanjutnya, upah tinggi tersebut mesti dibarengi dengan keteguhan komitmen para hakim untuk tidak menyimpang. "Namun harus dibarengi dengan kinerja dan komitmen anti suap," tegas Donald. (**)

Festival Ningkam Haumeni, Bagi Masa Depan Timor JAKARTA -- Festival Ningkam Haumeni mulai di gelar di bukit keramat AnjafNausus, Desa Fatukoto, Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten Timur Tengah Selatan (TTS), Provinsi NTT, Selasa 24 Juli. Festival yang bertajuk 'Masyarakat Adat Menuju Kedaulatan Pangan, Air dan Energi' ini dihadiri oleh ratusan masyarakat adat yang terbagi dalam tiga suku besar di Kabupaten TTS, yakni suku Amanuban, suku Molo, dan suku Amanatun, yang dikenal sebagai Masyarakat Tiga Batu Tungku. Festival Ningkam Haumeni adalah sebuah festival yang

jatuhkan pilihan pada herbal Gentong Mas untuk mengatasi sakit maag yang telah 5 tahun dirasakannya. Penyakit yang bisa menyerang anak-anak sampai orang dewasa ini memang bukan hal yang baru di masyarakat kita, “Kalau sakit maag saya kambuh, lambung sering terasa nyeri, dan mual,” ujar ibu 2 anak tersebut. Ia selalu berupaya untuk mengatasi keluhannya itu, namun belum menunjukkan perkembangan yang berarti, sampai akhirnya… ia mengetahui tentang Gentong Mas, minuman herbal dengan bahan utamanya yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang salah satu manfaatnya dapat mengatasi maag, “Sudah 1,5 tahun ini saya minum Gentong Mas secara rutin. Alhamdulillah sekarang saya merasa sehat, keluhan karena sakit maag sudah tidak terasa lagi.” Terang ibu rumah tangga tersebut dengan gembira. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang

berarti perut/lambung dan Itis yang berarti inflamasi/peradangan dengan gejala-gejala seperti perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan, mual, muntah, kehilangan selera, kembung, terasa penuh pada perut bagian atas setelah makan, kehilangan berat badan. Beberapa bentuk Gastritis kronis dapat meningkatkan risiko kanker lambung dan jika dibiarkan tidak terawat dapat menyebabkan peptic ulcers dan pendarahan pada lambung. Pengalaman mengatasi maag dengan Gentong Mas yang dirasakan oleh Hamdana membuatnya tergerak untuk membagi pengalamannya dengan orang lain, “Semoga pengalaman saya ini bermanfaat.” Harap warga Makassar, Sulawesi Selatan tersebut. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu juga, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu Manis ber-

berbagai komitmen adat untuk lebih mengedepankan hal-hal yang baik namun kini mulai nyaris dilupakan banyak orang. Festival ini juga dilakukan atas inisiasi dan kemauan m Masyarakat Adat Tiga Batu Tungku sendiri dan bukan atas inisiasi pemerintah atau bantuan dari pihak mana pun. Karena itu Festival ini digelar dengan sangat sederhana, tanpa panggung, tanpa hingar bingar, tanpa listrik. Festival juga digelar tidak hanya sekedar menari,tetapi juga mencari solusi-solusi bersama yang tengah dihadapi masyarakat itu.

Festival III akan berlangsung hingga 26 Juli 2012. Mereka akan membahas masalah terkini yang mereka hadapi, terutama soal kerawanan pangan yang kini sudah ada di hadapan mereka. Dalam Festival ini juga akan mengingatkan pemerintah agar mereka tidak mengedepankan kebijakan yang lebih mengeksploitasi alam, termasuk pertambangan. Karena persoalan yang mereka hadapi adalah bagaimana mereka bisa mengembangkan pertanian dan peternakan dengan baik. Bagi Masyarakat Tiga Batu Tungku, tambang harusnya tetap berada di dalam

bumi. Koordinator seksi acara, Herry Naif, dalam keterangan persnya menyampaikan, berbagai macam kegiatan seperti tari-tarian, pameran tenun, pantun berbalas pantun, malam budaya kesenian, dan nonton film tentang lingkungan hidup akan mewarnai selama kegiatan berlangsung. Selain itu, Rabu 25 Juli, akan diadakan dialog terbuka dengan bupati TTS, Paul Mela, dan anggota DPR RI, Farry Francis, dengan tema seputar upaya mengatasi krisis pangan di TTS dalam relevansinya dengan tugas dan tanggung jawab pemerintah. (rul)

Bastary, mengaku belum mengetahui rencana pengurus DPD PDIP Sulbar memutuskan hubungan koalisi dengan Partai Golkar. “Saya belum tahu itu. Saya juga tidak tahu apakah ada rapat soal itu. Saya tidak pernah dilibatkan,” aku Gaus. Sehingga Gaus masih menganggap koalisi PDIP dengan Golkar masih berjalan di DPRD Sulbar. “Surat keputusannya kan belum ada. Kalau ada, masa saya tidak diberikan,” ketus Gaus.

Siang kemarin, 24 Juli, legislator PDIP Sulbar, Gaus

Menanggapi isyarat mundurnya PDIP dari koalisi Golkar, Anggota Fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD

Sulbar Rakhmat Abdullah BR, menyampaikan, PDIP tidak perlu terburu-buru mengambil keputusan untuk mundur. “Kalau memang ada komitmen yang dianggap belum terpenuhi, saya kira itu perlu kita komunikasikan ulang. Inikan bisa kita bicarakan kembali,” kata Rakhmat. Namun, seperti apa langkah kongkret yang akan dilakukan Golkar untuk merangkul kembali PDIP, Rakhmat menyampaikan jika hal tersebut akan diserahkan kepada Sekretaris DPD Golkar Sulbar Hamzah Hapati Hasan. “Kalau yang seperti ini, saya kira gawainya pak Hamzah. Mungkin besok dia datang,” singkat Rakhmat. (ham)

guna melibatkan mahasiswa di seluruh Indonesia dalam pengawasan pemilu. Bawaslu, kata Muhammad, juga akan membuat MoU dengan Mendiknas dalam rangka pemilu nasional. Kepada Presiden, Muhammad Alhamid juga melaporkan rencana untuk membentuk Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) di tingkat provinsi. Namun terhadap provinsi yang sudah terbentuk Panwaslu, Bawaslu akan menunda pembentukan Panwaslu yang disesuaikan dengan Undang-Undang. Terkait hal tersebut , Mu-

hammad Alhamid meminta dukungan kepada Presiden, agar Gubernur dapat mengikuti proses ini. Bawaslu juga meminta bantuan melalui Mendagri, agar para Gubernur ikut mensupport kegiatan dan program pembentukan Bawaslu. “Presiden SBY melalui Menteri Dalam Negeri menginstruksikan para gubernur untuk ikut membantu pembentukan Bawaslu Provinsi di seluruh Indonesia. Tanpa dukungan pemerintah daerah, khususnya gubernur, maka rencana atau kegiatan pembentukan Bawaslu

Provinsi ini bisa terhambat," lanjut akademisi asal Sulsel ini. Selain pembentukan Bawaslu Provinsi, dalam pertemuan dengan Presiden SBY itu juga dibahas mengenai pemekaran organisasi sekretariat Bawaslu. Pemekaran ini segera akan dikukuhkan melalui Peraturan Presiden (Perpres). "Perpres ini menjelaskan tentang struktur baru Sekretariat Bawaslu, yang akan dipimpin seorang Sekjen dan beberapa biro di bawahnya," tutup Muhammad Alhamid. (fmc/ham)

sebab sejak berangkat, tak bisa akses jejaring sosial, khususnya Facebook. Memang sih semua bandara ada Wifi gratisnya, tapi saat masuk butuh daftar yang pertanyaannya macam-macam. Kecepatan Wifi lumayan. Buka situs sangat cepat, demikian juga Youtube. Saya coba download dan upload file, cepatnya bukan main. Dengan kata lain, ide atau rencana untuk setiap hari mengedit hasil dokumentasi dalam bentuk video bisa langsung saya upload untuk kemudian dilihat teman-teman di tanah air. Khususnya bisa diputar jaringan tv kabel di Tinambung dan sekitarnya. *** Sebab suhu di Brest terhitung ekstrem bagi kami yang tinggal di kawasan tropis, Paskal membagi-bagikan jaket anti basah, anti dingin kepada kami, semua anggota rombongan dari Mandar. Satu per satu diajak masuk kamar untuk mencocokkan jaket yang cocok. Sebagian besar dari kami bisa dikatakan satu ukuran untuk jaket, hanya satu yang cukup besar tubuhnya, yaitu Pak Darwis. Sebab tak ada jaket yang cocok, Paskal memberikan jaket yang dia pakai. Kebetulan ukurannya besar. Makanya, hanya Pak Darwis yang beda warna jaketnya. Dia

merah, yang lain hitam. “Esok akan saya bagikan juga baju selam sama sepatunya. Nanti dipakai saat berlayar,” tutur Paskal dalam bahasa Inggris. Jika itu terwujud, sangat menarik melihat nelayan Mandar mengenakan pakaian ala penyelam (wetsuit), yang ketat dan terbuat dari karet. Saya sendiri punya, tapi tidak bawa ke Prancis. Harga di Indonesia yang ukuran lengan pendek dan sebatas paha, harganya berkisar Rp 800 sampai Rp 1 juta. Memang mahal. Selesai membagikan jaket, Paskal juga memberikan kepada saya gelang khusus, berwarna biru langit. Di situ ada beberapa lobang, logo Festival Brest 2012 dan “barcode” (kode batang). Dalam bahasa Inggris, Paskal menyampaikan, “Gelang ini jangan sampai hilang, harus digunakan terus selama kegiatan. Bila tak ada gelang ini, tak bisa masuk ke lokasi festival. Nanti akan dicek setiap akan masuk. Warna biru itu gelang untuk para pelayar atau peserta festival.” “Oke, saya simpan dulu, nanti saat akan ke lokasi festival saya bagi ke pelaut. Tidak bagi sekarang sebab esok pelaut harus menyelesaikan sandeq. Jangan sampai gelang rusak saat bekerja,” jawab saya kepada Paskal juga dalam bahasa Inggris. (Bersambung)

PDIP Isyaratkan Tinggalkan Koalisi LANJUTAN HALAMAN 1

“Tapi kan kenyataannya tidak. Paling tidak kami diberikan peran,” kata Charles. Ia menyampaikan, pilihan untuk mundur dari koalisi sudah dipertimbangkan dengan matang, meski saat ini kader PDIP, yakni Aladin S Mengga tengah menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulbar. “Tapi di DPRD Sulbar, PDIP akan membentuk garis sendiri,” sebutnya di Sekretariat DPD PDIP Sulbar. Di tempat sama, Wakil Ketua DPD PDIP Sulbar Ince Rudy Rachman, menegaskan, sejak sejak dulu PDIP memang memberi isyarat kepada legislatornya untuk tidak bergabung dengan fraksi utuh. Tapi, dalam pelaksanaannya masih ada toleransi. Namun, setelah dilakukan

evaluasi, komitmen koalisi yang dibangun dengan Golkar ternyata tidak terpenuhi. Mulai dari pemberian peran kader PDIP pada alat kelengkapan DPRD Sulbar, sampai pada pemberian ruang untuk memberi masukan terhadap jalannya roda pemerintahan. “Kami anggap substansi koalisi ini untuk membangun kesepahaman, sudah tidak ada lagi. Dan kami sangat kecewa. Lihat saja, apa pak Aladin dilibatkan secara total dalam urusan pemerintahan? kan tidak ada yang mejamin,” beber Ince. Ince menyampaikan, sesungguhnya PDIP sudah sangat total dalam koalisi. Bahkan sejak di pemilukada Sulbar partai ini membuktikan kalau kadenya yang maju hanya satu

orang, yakni Aladin. Beda dengan partai lain, ada yang kadernya maju sampai dua orang. “Walaupun hanya satu yang mendapat rekomendasi. Tapi adanya kader yang maju sampai dua orang kan menjadi pertanda adanya ketidaksolidan,” ungkap Ince. Jadi, imbuhnya, seharusnya komitmen koalisi yang selama ini digagas bersama itu bisa dijalankan. Karena itu menjadi cerminan harmonisasi hubungan politik. “Tapi apa boleh buat, mungkin saatnya memang kita berpisah,” kata Ince. Legilator PDIP Belum Terima Keputusan

Perlu Ada Komunikasi Ulang

Pemerintah Siapkan Inpres LANJUTAN HALAMAN 1

Nasrullah, Endang Wihdatiningtiyas, Daniel Zuchron, dan Nelson Simanjuntak. Sementara Presiden SBY didampingi Menko Polhukam Djoko Suyanto, Mendagri Gamawan Fauzi, Mensesneg Sudi Silalagi, dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Pertemuan dengan SBY itu, dilakukan untuk memberikan laporan dan rekomendasi dari Bawaslu kepada jajaran pemerintah, untuk koordinasi kegiatan pemilu 2014. SBY sangat antusias mendengarkan laporan Bawaslu mengenai apa yang sudah dan akan dilaksanakan, dan berharap Bawaslu menyampaikan tantangan, saran, serta rekomendasi untuk jajaran pemerintah sehingga pemerintah bisa memberikan dukungan sepenuhnya. Usai diterima Presiden SBY, Muhammad Alhamid

IA MEMILIH YANG ALAMI UNTUK MENGATASI SAKIT MAAGNYA Tidak ada efek samping! Itulah k i r a n y a salah satu alasan yang membuat Hamdana, 43 tahun men-

mengedepankan nilai-nilai kearifan lokal Masyarakat Tiga Batu Tungku, yang diinspirasi perjuangan Suku Mollo dalam mengusir pertambangan marmer dari area keramat mereka Anjaf dan Nausus, dan kini masyarakatnya lebih memilih pengembangan ekonomi yang tidak merusak alam dan jati diri mereka. Ningkam Haumeni sendiri tidak ada terminologi khusus, namun secara adat Ningkam artinya Lilin/madu dan Haumeni artinya cendana yang keduanya kini sudah mulai nyaris punah dari NTT atau bumi Timor. Karena itu Festival akan selalu mengingatkan

sifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes:P-RT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com

menyatakan, Presiden SBY telah mengingatkan bahwa fungsi Bawaslu sama seperti penegak hukum, keduanya memiliki tugas yang khas, yang khusus. "Presiden mengatakan bahwa penegak hukum atau pengawas, tidak mencari-cari kesalahan, tapi mencegah kesalahan, dan kalau ada kesalahan ditindaklanjuti," ujarnya. Presiden lanjut Muhammad Alhamid, meminta kepada Bawaslu untuk lebih mengedepankan upaya-upaya preventif terkait pelanggaran pemilu. Presiden sangat mensupport rencana Bawaslu,

Malam Pertama di Brest LANJUTAN HALAMAN 1

“Ya, nanti kita lihat.” Biasanya, dalam menyambut Sandeq Race, para pelayar mulai bekerja satu bulan sebelum hari H. Pelayar yang berprofesi sebagai nelayan menghetikan pekerjaannya, mereka fokus pada pengerjaan perahu. Proses persiapan mulai dari merakit sandeq hingga tes di laut. Khusus perakitan, butuh waktu beberapa hari, berkisar tiga sampai tujuh hari. Tapi untuk sandeq yang akan digunakan di Festival Brest, hanya memiliki waktu kerja satu hari saja. Itu pun pengerjaannya dilakukan sumberdaya manusia terbatas. Untuk sandeq Cahaya Asad empat orang, Sinar Losari lima orang, dan Saqbe Mandar satu orang saja. Beda kalau di Mandar, minimal proses pengerjaannya oleh delapan orang. Yakni jumlah kru dalam satu sandeq yang ikut perlombaan. Sebab waktu sempit, selesai makan malam, salah seorang nelayan mengidekan untuk menggunakan sisa waktu malam ini untuk memasang “baratang-nya” saja. Tapi karena beberapa pertimbangan, seperti capek perjalanan dan bengkel atau “workshop” pertukangan di Nautical Center tutup (dari tempat itu bisa pinjam alat-alat kerja), maka ide tersebut tak bisa terlaksa-

na. Yang bisa dilakukan pergi menjenguk sandeq. Maka pergilah beberapa “passandeq” melihat tiga sandeq. Letaknya tidak jauh dari tempat menginap. Sandeq, yang kurang setahun lalu masih di laut Nusantara, berada di tempat lapang, tempat “parkir” perahu-perahu layar yang didaratkan (disimpan di atas kereta khusus). Tempatnya bagus untuk bekerja, bersih dan semua terlapisi aspal butas. *** Hal yang pertama kami lakukan, khususnya saya, Dahri dan Andi Masri Masdar saat berada di tempat menginap, adalah mencari jaringan internet. Ternyata di Nautical Center ada jaringan Wifi-nya. Dan itu gratis. Dibukalah laptop, mencari-cari signal Wifi. Syukur, ada. Saat masuk, ternya butuh daftar. Sayangnya, formulir yang tampil di dalam monitor berbahasa Prancis. Untung ada orang Prancis, beristrikan orang Indonesia, ikut mengantar rombongan Mandar ke mess. Dia membantu mendaftarkan. Ternyata ada panduan mendaftarnya di dinding ruang utama. Maka diisi beberapa pertanyaan. Dan, terkoneksilah laptop-laptop kami ke internet. Gembira bukan main,


RADAR POLEWALI

8

12 Desa dapat Bantuan Genset POLEWALI -- 12 desa di Polewali Mandar mendapatkan bantuan genset dari Pemkab Polewali Mandar. Setiap genset berkapasitas 15 kw yang bisa mencapai 200 rumah, tergantung kebutuhan setiap kepala keluarga. Ke-12 desa yaitu dua desa di Kecamatan Alu yakni Kalumammang dan Saragian. Desa Todang-todang Kecamatan Limboro, Desa Mosso Kecamatan Balanipa. Tiga desa di Kecamatan Campalagian juga mendapat genset yakni Desa Ongko, Padang dan Gettungan. Selain itu dua desa juga di Tutar yakni Poda-poda dan Peburru. Desa Palatta Kecamatan Tapango, Desa Pussui Induk Kecamatan Luyo, Desa Rumpa Kecamatan Mapilli juga mendapatkan genset. Total anggaran untuk pengadaan 12 unit genset sebesar Rp420 juta bersumber dari APBD. Kepala Distamben Polewali Mandar, Hamdan Ahmad, Selasa, 24 Juli menyampaikan, pengadaan genset dilakukan dalam rangka mendukung program Bupati Polewali Mandar dalam peningkatan SDM. Selain itu, juga dilakukan untuk memberikan motivasi bagi anak-anak pada masyarakat pedesaan untuk lebih meningkatkan diri dalam belajar di malam hari. Khususnya bagi desa yang belum memiliki listrik diberikan bantuan genset. Hal itu juga sekaligus untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat pedesaan menerima informasi melalui media elektronik yang masih jarang mereka dapatkan selama ini karena tidak memiliki listrik. "Diharapkan juga dengan bantuan genset tersebut memberi motivasi kepada masyarakat berpikir untuk industri kecil dan industri rumah tangga terkait energi listrik di pedesaan," kata Hamdan. (afr/mkb)

15 Lansia dapat Bantuan UEP POLEWALI -- 15 lansia yang ada di Polewali Mandar akan mendapatkan bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dari APBD Provinsi Sulbar. Setiap lansia nantinya akan mendapatkan bantuan sebesar Rp1,5 juta. Kabid Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosnakertrans Polewali Mandar, Baharuddin Bohari, menyampaikan, untuk usulan penerima UEP pada awalnya diusul hingga 30 orang. Namun setelah kuotanya turun hanya 15 orang yang terakomodir. "Dana dari APBD terbatas sehingga

hanya 15 orang yang akan diberikan bantuan. Dananya sudah ada dan akan dikirim langsung ke rekening penerima melalui PT Pos Indonesia," kata Baharuddin Bohari. Untuk bantuan tersebut, diharapkan betul-betul bisa dimanfaatkan oleh penerima sehingga bisa membantu memenuhi kebutuhan mereka. Khusus bagi lansia yang namanya juga diusul diharapkan untuk bersabar dan akan diusulkan kemudian jika ada permintaan lagi. (afr/mkb)

Bibit Ilegal Banyak Beredar POLEWALI -- Dishutbun Polewali Mandar memeringatkan kepada masyarakat untuk berhati-hati jika ada pihak tertentu yang menjual bibit sawit. Diperoleh informasi banyaknya bibit sawit yang beredar di masyarakat khsusunya Kecamatan Tapango. "Bibit tersebut tidak diketahui siapa yang menjual kepada masyarakat. Akan tetapi perlu kami ingatkan kepada

masyarakat untuk berhati-hati jangan sampai bibit yang diterima merupakan bibit palsu," kata Abd Salam, Kadishutbun Polman. Disampaikan, untuk distribusi bibit sawit, belum ada perusahaan yang diberikan rekomendasi resmi untuk penjualan bibit sawit. Untuk itulah, masyarakat diharapkan berhati-hati dalam menerima setiap bibit yang diberikan oleh pihak ter-

tentu. Karena jangan sampai nantinya malah merugikan. Sangat sulit membedakan antara bibit yang berkualitas dan yang tidak berkualitas. Ia juga menyampaikan, bahwa jika ada bibit yang beredar di masyarakat saat ini bukan merupakan tanggung jawab pemerintah karena hal tersebut tanpa ada rekomendasi resmi dari Dishutbun. (afr/mkb)

Bupati Beri

'Lampu Hijau' Pemekaran Desa REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA

RADAR/AMRI MAKKARUBA

RTH. Kawasan Jalan Budaya Manding menjadi ruang terbuka hijau. Kawasan ini juga menjadi taman kota yang perlu dipelihara agar tetap rindang.

Kuat & Ekonomis Tidak Panas Tidak Berisik Nyaman & Aman digunakan

Atap Djabesmen diproduksi dengan kualitas yang sesua Standar Nasional Indonesia (SNI). Kini tersedia dalam berbagai bentuk yang menarik. Silahkan hubungi di toko-toko bangunan yang terdekat

PT. Djabesmen Jl. Suryo Pranoto 28 - Jakarta 10130 Telp. (021) 632 1818; Fax. (021) 632 5649 www.djabesmen.co.id Email : marketing@djabesmen.co.id Mega Pacific - (0411) 317397 - Makassar TK. Surya - (0411) 442635/36 - Makassar

POLEWALI -- Usulan 26 calon desa pemekaran yang masuk di Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar. Akhirnya mendapat lampu hijau dari Bupati Kabupaten Polewali Mandar. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Polewali Mandar, Andi Parial Patayangi, Selasa, 24 Juli. Ia menyampaikan jika keinginan Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Polewali Mandar, kiranya bupati melalui BPMPD segera membentuk tim verifikasi penilai calon desa paling lambat hingga 11 Agustus. Akhirnya mendapat restu dari Bupati Polewali Mandar. BPMPD disilahkan membentuk tim dimaksud untuk segera melakukan kagiatan veri-

fikasi terhadap calon desa. "Jadi kami sampaikan jika bupati telah memberikan lampu hijau untuk mempersilahkan BPMPD membentuk tim. Tim ini akan lansung bekerja melakukan verifikasi calon desa sebagai usulan dari Pansus I," ungkap Parial. Menurut Parial, dengan diberinya lampu hijau kepada BPMPD untuk membentuk tim dan melakukan verifikasi. BPMPD akan segera bergerak cepat dan segera menyampaikan laporannya kepada Pansus I DPRD Polewali Mandar. "Insya Allah tidak sampai target waktu yang menjadi tengat batas kepada kami, BPMPD segera menyampaikan laporannya kepada Pansus. Laporan hasil verifikasi calon desa akan kami serah-

kan kepada Pansus I DPRD Polman. Sebab mamang pemakaran kali ini adalah usul inisiatif DPRD. Sehingga kami BPMPD hanya berfungsi mendukung mereka dengan kebutuhan data," tutur Parial. Ia menambahkan, persoalan kemudian teknis pemekaran mulai dari soal sejumlah persyaratan pemekaran seperti peta dan hasil kajian, akan dibicarakan kemudian dengan pihak DPRD. Bagaimanapun pada proses tersebut ada timbul anggaran. "Makanya soal teknis terkait anggaran akan kembali dibicarakan dengan dewan. Intinya sekarang, kami telah mendapatkan lampu hijau dari bupati untuk membentuk tim sekaligus dapat melakukan verifikasi untuk kepentingan data yang dibutuhkan DPRD," kunci Parial. (*)

Guru Mengaji Minta Insentif

Atap Djabesmen telah digunakan di Indonesia lebih dari 40 tahun. Atap Djabesmen tahan terhadap segala cuaca. Sangat cocok untuk iklim daerah tropis dan pesisir pantai. Sudah diekspor ke berbagai negara.

Eksekutif

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

No. 03 - 2050 - 2006 No. 03 - 1027 - 2006

POLEWALI -- Salah seorang guru mengaji dari Rappang Barat, Kecamatan Mapilli, Abdul Rahim berharap mendapatkan insentif. Karena sudah lama tidak mendapatkan insentif sebagai guru mengaji dari Pemkab Polman. Abdul Rahim menyampaikan jika dirinya pernah menerima insentif guru mengaji beberapa tahun lalu. Tetapi saat ini tidak lagi mendapatkan sehingga dirinya san-

gat berharap mendapatkan kembali. "Jadi saya sempat menikmati insentif itu antara 2004 dan 2005, setelah itu Pemkab tidak lagi pernah memberikannya. Makanya saya minta kepada pihak Kesra untuk memperhatikan permintaan kami ini," ungkap Rahim. Manurutnya, saat ini Ia memiliki jumlah anak mengaji sebanyak 200 orang murid. Jadi Ia menganggap sudah selayaknya dirinya

mendapatkan insentif sebagiguru mengaji. Karena apa yang dia lakukan dalam rangka juga membantu pemerintah mengembangkan generasi yang dapat baca Al Quran. "Tapi kalau seperti ini caranya pemerintah, jadi tanda tanya juga kenapa pemerintah tidak memperhatikan upayanya ini, padahal apa yang saya lakukan adalah urusan akhirat kita semua," tutur Rahim. (k1/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

RADAR/DIAN AFRIANTY

DIALOG. Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar bersama Wakil Ketua DPRD, Jamar Jasin Badu, Dandim 1402 Polmas, Letkol ARM Yudhi Murfi, Kapolres Polman, AKBP Yohan Priyoto dan DR Basnang Said serta kepala SKPD saat dialog dan doa bersama dalam rangka Hari Anak Nasional, Selasa 23 Juli 2012.


RADAR SULBAR

RABU 25 JULI 2012

SPORT

ADVERTORIAL

Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene terhadap penyerahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2011 dan Penjelasan Bupati Majene Kalma Katta terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2011 di Gedung DPRD Majene, Senin 23 Juli 2012.

9


10

Kesehatan

Info Sehat Kerap Dihinggapi Rasa Lelah? Jauhi 5 Hal Ini

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

Kurang Tidur Merangsang Timbunan Lemak B

UKAN sekadar mengistira hatkan tubuh. Tidur menjadi terapi terbaik yang mendukung kualitas kesehatan jangka panjang. Menurut penelitian terbaru dari Finlandia, orang yang tidur kurang dari enam jam per hari rentan mengalami kenaikan berat badan yang memicu gangguan kesehatan seius. Kurang tidur mengganggu proses metabolisme yang menyebabkan timbunan lemak meningkat. Berikut empat efek buruk kurang tidur bagi tubuh, seperti dilansir Fox News.

PERNAHKAH Anda marasa terus dihinggapi rasa lelah meski telah beristirahat ? Tak bisa dipungkuri jika rasa lelah juga berdampak buruk pada aktivitas seharihari. Bahkan kondisi ini juga memungkinkan Anda untuk mudah terserang virus, bakteri atau penyakit. Bukan hanya pekerjaan kantor atau lamanya perjalanan saja yang menyebabkan orang mudah lelah. Ada beberapa hal kecil yang selalu dianggap sepele oleh sebagian orang, tetapi justru menjadi faktor pemicu kelelahan. 1. Dehidrasi Kehilangan tiga persen cairan dari tubuh akan membuat seseorang menjadi dehidrasi. Secara otomatis, hal ini akan membuat Anda kurang stamina dan lesu. Dampaknya adalah Anda akan sulit untuk berkosentrasi. Pandangan kunang-kunang tak menjadi tanda alarm untuk makan, tetapi bisa jadi tubuh Anda memang membutuhkan cairan. 2. Telepon genggam Alat komunikasi berteknologi ini juga menjadi pemicu kelelahan seseorang. Memariksa telepon genggang sebelum tidur dapat meningkatkan aktivitas otak, akibatnya Anda akan mengalami kesulitan untuk tidur. Ditambah lagi cahaya yang ditimbulkan, setiap gadget elektronik dapat menekan hormon melatonin ketika tidur. Sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh National Sleep Foundation menemukan bahwa 20 persen orang yang berusia 19 sampai 29 tahun dibangunkan oleh telepon, teks, atau e-mail paling tidak selama beberapa malam dalam seminggu. Mematikan telepon genggam sebelum tidur adalah cara yang paling tepat. 3. Obat-obatan Teralu banyak konsumsi obat akan melemahkan energi Anda. Hal ini dikarenakan adanya kandungan antidepresan dan beta-bolcker yang digunakan untuk mencegah migrai dan mengobati tekanan darah tinggi yang tergantung pada obat-obatan tersebut. Jika Anda sedang mulai mengkonsumsi obat-obatan baru dan merasa lebih lesu dari biasanya, coba periksakan ke dokter untuk meminta alternati obat lainnya. 4. Olahraga berlebihan Ketika Anda melakukan olahraga berat yang dapat memicu hormon stres kortisol atau keringat berkepanjangan, seperti berjalan lebih dari 30 menit atau jenis olahraga lainnya, Anda juga dapat merasa kelelahan luar biasa. Seharusnya olahraga dilakukan secukupnya untuk membuat tubuh menjadi segar dan bugar. Jadi ketika Anda terlalu lelah dan letih karena berolahraga, itu berarti Anda melakukannya berlebihan. 5. Kekurangan mineral dan zat besi Mineral bermanfaat mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan menghilangkan sampah dari sel-sel tubuh Anda. Jika Anda tidak mendapatkan sekitar 18 miligram per hari, tubuh Anda akan berjuang lebih keras untuk berfungsi dengan baik , alhasil tubuh pun akan mudah merasa lelah. Tingkat zat besi yang minim juga dapat menyebabkan anemia defisiensi besi. Jika Anda merasa lesu, periksalah ke dokter atau lakukan tes darah sederhana untuk melihat apakah Anda kekurangan zat besi dan membutuhkan tambahan suplemen atau tidak. (net)

Hanya sedikit lemak yang terbakar Para peneliti meminta sekelompok responden untuk tidur selama 12 jam, dan tidak diperkenankan tidur pada hari berikutnya. Hasilnya, kemampuan tubuh mereka untuk membakar lemak menurun lima persen dibandingkan saat mereka cukup tidur. Makan jadi lebih banyak Orang yang kurang tidur cenderung lebih banyak ngemil di tengah malam dan memilih makanan tinggi karbohidrat tinggi sebagai santapan. Kabar buruknya, otak mereka juga merespons makanan berlemak menjadi lebih menggiurkan. Selalu merasa lapar Tubuh yang kurang beristirahat akan melepaskan hormon ghrelin dan menurunkan produksi leptin. Ghrelin adalah hormon yang membuat nafsu makan meningkat dan memproduksi lemak. Sementara leptin, yang banyak diproduksi pada malam hari, bertugas mengirim sinyal berhenti makan pada tubuh. Lebih banyak habiskan waktu untuk makan Meskipun belum terbukti secara klinis, sebagian pakar percaya bahwa tubuh yang kurang tidur (terjaga dua jam lebih lama) akan merasa membutuhkan lebih banyak makanan. Tidur kurang berpotensi meningkatkan asupan makanan berlemak sekitar dua persen. (net)

SUDAH menyiapkan menu berbuka? Beberapa jenis minuman ini bisa menjadi pilihan pintar selama bulan suci Ramadan ini. Kandungannya akan membantu memberikan kesegaran dan juga asupan air yang mampu menghindarkan tubuh dari dehidrasi. Ini sangat penting, mengingat tubuh cenderung kekurangan kadar air saat Anda menjalankan puasa. Kabar baiknya, minuman ini juga mengandung sedikit kalori, sehingga dapat sekaligus melangsingkan tubuh. 1. Minuman berperasa Menjaga kandungan air saat puasa, mungkin sangat sulit. Tapi minuman dari timun, rempah segar, dan

KUALITAS tidur buruk terkait dengan peningkatan risiko kesehatan.

Kebiasaan yang Bisa Picu Nyeri Punggung BUKAN hanya karena tidur dengan posisi yang salah, atau mengangkat beban terlalu berat. Pegal pada bagian punggung yang sering Anda rasakan juga disebabkan karena kebiasaan sehari-hari yang sering tidak kita sadari. Jika sudah terlanjur nyeri, Anda bisa melakukan latihan peregangan. Latihan ini akan membantu mengurangi tekanan pada tulang, dan menguatkan otot. Berikut kebiasaankebiasaan yang sering menimbulkan rasa nyeri, seperti dilansir Fox.

ing untuk menghindari nyeri punggung. Luangkan waktu sebentar untuk sekadar berdiri atau melakukan peregangan untuk melatih sendi yang selama duduk menjadi tidak aktif.

1. Terlalu banyak duduk Saat Anda duduk, tubuh akan memberikan tekanan 40 persen lebih pada tulang belakang, dibandingkan saat Anda berdiri. Menjaga postur agar tetap tegap, menjadi hal pent-

Menurut, Darran W. Marlow, DC, direktur divisi chiropractic di Texas Institute, nyeri punggung ini menjadi keluhan nomor satu dari banyak pasiennya. Untuk mengatasinya, pastikan Anda duduk dalam posisi 90

2. Menyandarkan tangan pada setir Membungkukkan tubuh saat menyetir akan menyebabkan otot dada dan bahu menjadi kencang. Ini juga akan menyebabkan nyeri pada leher, apalagi jika Anda menempuh perjalanan panjang.

derajat, dan memberi ruang yang luas untuk kaki. 3. Malas olahraga Penelitian menunjukkan bahwa 40 persen orang yang kurang aktif setelah mengalami nyeri punggung, justru kondisinya akan memburuk. Untuk menghindari nyeri punggung, olahraga untuk peregangan paha belakang dan pinggul adalah yang terbaik. 4. Sit up Banyak yang melakukan sit up sebagai olahraga favorit karena kepraktisannya. Anda dapat melakukan di mana saja, bonusnya, perut menjadi rata. Tapi intensitas yang berlebih akan menyebabkan sakit punggung karena otot menjadi tidak stabil. (net)

Tiga Minuman Atasi Dehidrasi Saat Buka Puasa

perasan jeruk sangat mambantu Anda menjaga keseimbangan cairan tubuh, demikian dikutip laman Ivillage.

masa otot, sehingga meningkatkan metabolisme dan memberikan semangat. 3. Teh peppermint

Saat haus, teh dengan rasa peppermint ini memang juara. anda dapat menambahkan sedikit es untuk mendinginkan. Kandungannya member-

sihkan pencernaan dengan efektif, Anda dapat menyajikannya sebelum makan dan sesudah makan untuk menyingkirkan lemak. (net)

2. Smoothie semangka Selama minuman ini tidak mendapatkan pemanis tambahan, kandungan semangka akan bekerja maksimal untuk memberikan kelembaban. Tidak hanya sebagai hidrator alami karena banyaknya kandungan air, semangka juga kaya serat yang melindungi pencernaan. Selain itu juga melawan kanker likopen, asam aminnya juga yang dikenal sebagai arginin. Sebuah studi yang dikutip dari Journal of Nutrition menemukan bahwa arginin dapat menurunkan lemak tubuh dan meningkatkan

Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat

One Health One Spirit Tanggulangi Epidemi HIV/AIDS di Indonesia KEEMPAT pilar dalam upaya penanggulangan epidemi HIV/AIDS di Indonesia atau Principle Recipient (PR) yang terdiri dari Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN), Kementerian Kesehatan RI, Pekumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan Nahdatul Ulama (NU) harus benar-benar bekerjasama dalam One Health, One Spirit untuk mencapai mutu pelayanan yang setinggi-tingginya untuk melindungi masyarakat. Demikian disampaikan Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH saat menyampaikan arahan pada pembukaan Pertemuan Evaluasi 4 Principle Recipient (PR) dan Sub-Recipient (SR) Semester 4 (Jan-Jun 2012) dan Perpanjangan Phase 1 Single Streaming Finance (SSF) The Global Fund to Fight AIDS, Tuberculosis and Malaria (GF ATM) ronde IX (Juli-Des 2012) di Jakarta (16/7). “Ada lima hal yang harus menjadi perhatian utama dalam penanggulangan epidemi HIV/AIDS”, ujar Menkes. Menkes menyebutkan, hal pertama adalah kemitraan dan kerjasama yang kokoh,

dengan atau tanpa pembiayaan dari luar. Karena itu, Menkes mengusulkan penyusunan kerjasama baik secara horizontal maupun vertikal hingga ke mitra pelaksana. Selain itu, perlu juga disusun standard operation prosedure (SOP) untuk setiap adanya pergantian pejabat. Hal kedua adalah program komprehensif berkesinambungan mulai dari hulu sampai ke hilir. Artinya, di hulu, berupaya agar generasi muda (terutama yang berusia 15-20 tahun) betul-betul mendapatkan pendidikan agama, moral, pengetahuan komprehensif tentang kesehatan, khususnya mengenai HIV/AIDS, narkotika dan life skill education agar terhindar dari perilaku berisiko. Di hilir, di situlah peran penggunaan layanan kesehatan yang komprehensif yang berkesinambungan. Menurut Menkes, layanan komprehensif dan berkesinambungan (continuum of care) dalam pencegahan penularan HIV/ AIDS meliputi tiga hal, yaitu Pencegahan Melalui Transmisi Seksual (PMTS) Paripurna; Pencegahan sampai rehabilitasi untuk pengguna narkoba suntik (Pe-

nasun); dan pencegahan dari orang tua ke bayi (melalui Ibu). “Salah satu contoh, bila diketemukan pasien infeksi menular seksual (IMS), selain pengobatan harus dilakukan konseling perubahan perilaku dan disarankan penggunaan kondom agar tidak menulari pasangannya, dan kalau bisa dilakukan couple-counseling”, jelas Menkes. Selanjutnya, Menkes juga mengharapkan Puskesmas yang sudah atau akan ada layanan alat suntik steril, saya harap dapat dimasukkan ke dalam layanan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL). Lalu dilakukan assesment apakah penasun tersebut masih harus menerima layanan alat suntik steril, beralih ke methadon, atau mungkin langsung ke layanan rehabilitasi untuk pengobatan adiksinya. “Jangan ada misopportunity untuk mencegah penularan HIV/AIDS”, tegas Menkes Selanjutnya, Menkes menjelaskan bahwa hal ketiga yang penting dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS, yaitu pengobatan sebagai pencegahan. Dalam hal ini,

selain jaminan ketersediaan obat antiretroviral di layanan kesehatan, Menkes menyatakan pentingnya dukungan psikososial dari sebaya untuk mengingatkan kelompok-kelompok berisiko untuk tidak lupa meminum obat. “Saya pernah mendengar adanya keberadaan pekerja seks yang memberikan dukungan psikososial dengan cara mengirimkan pesan singkat kepada sesama pekerja seks yang positif terinfeksi virus HIV agar jangan lupa untuk minum obat. Hal itu sangat baik, karena dengan minum obat secara teratur, maka virolog akan menurun dan risiko penularan kepada orang lain pun akan menurun”, terang Menkes. Hal yang keempat adalah kelembagaan. Pada kesempatan tersebut, Menkes mengingatkan peran penting dari keempat PR untuk bekerja lebih keras, mengingat masalah AIDS merupakan salah satu indikator Millenium Development Goals (MDG’s) ke enam, yang masih jauh tingkat ketercapaiannya. Hal kelima adalah mengenai bantuan

luar negeri, khususnya Global Fund (GF). Terkait hal tersebut, menkes memberikan apresiasi kepada GF yang selalu memberikan dukungan kepada Indonesia untuk memerangi HIV/AIDS. Menutup pertemuan tersebut, Menkes sangat mengharapkan dukungan dari seluruh pihak, baik Komisi Penanggulangan AIDS Nasional dan Daerah; Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Kesehatan di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota; dan sektor swasta, serta seluruh masyarakat utnuk mendukung program penanggulangan HIV/AIDS, serta turut berkontribusi secara aktif demi tercapainya tujuan bersama, yaitu zero infection, zero discrimination, and zero deaths from AIDS. Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: (021) 52907416-9, faksimili: (021) 52921669, Pusat Tanggap Respon Cepat (PTRC): <kode lokal> 500-567 dan 081281562620 (sms), atau e-mail kontak@depkes.go.id. (depkes)


Pendidikan 11

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

H.Agus Ambo Djiwa

H.Muhammad Saal

Bupati Matra

H. M. Natsir

H.Abdul Wahid

Wakil Bupati Matra

Sekretaris

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra

Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra

Anak Dianiaya Hingga Babak Belur POLEWALI -- Seorang anak di Polewali Mandar babak belur karena dianiaya oleh pemuda tetangganya sendiri lantaran dituduh mencuri. Akibatnya, polisi menangkap pelaku setelah menerima laporan korban yang tidak dapat membuktikan tuduhannya kepada korban. Pelaku Mustakim, 24 tahun pemuda asal Palece Kecamatan Limboro, Polewali Mandar hanya bisa menyasali perbuatannya di depan polisi karena telah menganiaya Adam (15) tahun yang merupakan

anak tetangganya sendiri. Akibat perlakuan Mustakim, Adam menderita sejumlah luka di beberapa bagian tubuhnya seperti kepala karena telah dipukul menggunakan balok, dan pingganngya luka-luka akibat diseret di jalanan. Menurut Adam, kejadian tersebut bermula dari hilangnya HP milik Mustakim. Ia mendengar cerita dari tetangga bahwa HP tersebut diambil olehnya. Setelah mendengar cerita itu, Mustakim langsung menghajar Adam tanpa terlebih dahulu mem-

buktikan kebenarannya. Beruntung dalam kejadian tersebut, Adam cepat mendapatkan pertolongan dari warga sekitar dan langsung membawa Adam ke kantor Polsek Tinambung untuk melapor usai memperoleh pengobatan di Puskesmas Tinambung.. Atas tindakan tersebut, Mustakim langsung diamankan dan akan dijerat UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anaka dengan ancaman hukuman tiga tahun penjara. (afr/mkb)

GTT Minta Penerima Tunjangan Diumumkan MAJENE -- Sejumlah guru tidak tetap (GTT) dari berbagai sekolah mendatangi Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Majene. Mereka mengecek daftar nama penerima tunjangan fungsional. "Kami minta supaya daftar penerima tunjangan fungsional diumumkan di papan pengumuman. Kasian kami jika harus mondar mandir kesini, apalagi sekarang ini bulan puasa," kata salah seorang GTT kemarin. Terpisah Sekretaris Dinas Pendidikan, Rustam Rauf, mengatakan, daftar seluruh guru penerima

tunjangan dilingkup Disdik tetap akan diumumkan. Hanya saja belum bisa dilakukan karena masih ada yang diperbaiki. "Harapan sama pagi ini (kemarin red) semua penerima tunjangan diumumkan. Bukan cuma tunjangan fungsional, tunjangan guru terpencil juga akan diumumkan. Tapi rupanya belum bisa karena masih ada yang diperbaiki, nanti sore baru bisa kita umumkan," jelas Rustam. Kuota subsidi tunjangan fungsional (STF) Disdik Majene men-

capai sebanyak 354 orang. Jumlah ini jauh meningkat dibanding tahun lalu yang hanya 117 orang. Sedangkan kuota bantuan biaya peningkatan kualifikasi (BBPK) guru, sebelumnya berjumlah 72 orang dan tahun ini meningkat menjadi 114 orang. Begitu pula subsidi tunjangan khusus guru daerah terpencil tahun lalu hanya 21 orang sekarang mencapai 72 orang penerima. "Seluruh tunjangan dibayarakan di Bank Sulselbar melalui rekening masing-masing," jelas Rustam. (k3/mkb)

Mobil Listrik jadi Kendaraan Dinas Menteri

NET

Bantuan Dana untuk PTS Diatur Proporsional JAKARTA -- Bantuan pemerintah kepada perguruan tinggi swasta (PTS) akan diatur secara proporsional. Hal ini diatur dalam Undang-Undang Pendidikan Tinggi (UU Dikti). Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dirjen Dikti Kemdikbud) Djoko Santoso mengatakan, bantuan tersebut diantaranya tentang pembayaran dosen profesional, yang artinya sudah mempunyai sertifikasi dosen. Kemudian, tunjangan Guru Besar tidak memilah lagi antara swasta dan negeri. "Itu dibayar oleh pemerintah. Artinya secara proporsional pemerintah membantu perguruan tinggi swasta," ungkap Djoko di Jakarta, Selasa (24/7). Dijelaskan, kedudukan dosen negeri dan dosen swasta juga sama untuk mengembangkan kemampuan dan menempuh ke jenjang pasca sarjana. Pemerintah juga masih memberikan bantuan berupa hibah-hibah untuk pengembangan perguruan tinggi. "Un-

dang-Undang ini pun mengatur tentang penelitian. Tidak hanya ditujukan kepada PTN, tetapi juga PTS," katanya. Terkait bantuan penelitian , Djoko menerangkan, alokasi yang diberikan sedikitnya sebanyak 30 persen dari bantuan operasional PTN digunakan untuk dana penelitian di PTN dan PTS. Di sisi lain, kata dia, ada alokasi dana yang digunakan untuk penelitian yang menjadi fokus pemerintah untuk tujuan tertentu. "Misalnya mobil listrik, (pemerintah) bisa mengalokasikan untuk penelitian dan pengembangannya," sebutnya. Lebih jauh mantan Rektor ITB ini menambahkan, alokasi dana bagi perguruan tinggi yang tidak dibawah Kemdikbud, seperti perguruan tinggi agama, misalnya, akan diatur melalui peraturan pemerintah tersendiri melalui Kementerian Agama. Sementara dana bagi perguruan tinggi yang dikelola oleh kementerian dan lembaga lain dipisahkan melalui rapat di Komite Pendidikan. (jpnn)

JAKARTA -- Impian Indonesia untuk memiliki mobil nasional (mobnas) listrik tak lama lagi bakal menjadi kenyataan. Ini setelah berbagai kementerian teknis siap bahumembahu menyukseskan proyek mobnas listrik. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, tidak hanya mendukung, namun mobnas listrik juga akan menjadi kendaraan dinas para pejabat, termasuk anggota kabinet. "Begitu dinyatakan laik dan layak (jalan), semua menteri akan menggunakan (mobnas listrik)," ujarnya usai rapat koordinasi membahas mobnas listrik di kantornya, Senin (23/7). Sebagaimana diketahui, selain mobil listrik Ahmadi yang berjenis city car, saat ini salah seorang kreatir mobil listrik di Yogyakarta yang oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan dijuluki Putra Petir, juga sedang ada pengembangan mobil listrik sekelas Ferrari. Selain itu, masih ada pengembangan beberapa jenis mobil listrik lainnya. Menurut Hatta, pemerintah memang tidak main-main dalam pengembagan mobnas listrik. Karena itu, semua kementerian terkait sudah diinstruksikan untuk bersama-sama memberikan iklim kondusif bagi mobil ramah lingkungan tersebut. "Wujud konkritnya, pemerintah akan segera membentuk pusat pengembangan teknologi dan industri otomotif nasional," katanya. (jpnn) LOWONGAN KERJA PERUSAHAAN MULTI NASIONAL MEMBUKA PELUANG KERJA UNTUK PUTRA/ PUTRI DAERAH POLEWALI YANG KOMPETEN UNTUK KANTOR CABANG BARU POSISI YANG DIBUTUHKAN : PENGELOLA: 1. KEPALA CABANG 2. WAKIL KEPALA CABANG 3. PENGAWAS STAFF KANTOR : 1. ADMINISTRASI 2. SEKRETARIS 3. RESEPSIONIS 4. GUDANG PERSYARATAN: · LULUS SMU SEDERAJAT/D3/SI · USIA MAX 28 TAHUN · BELUM MENIKAH · TDK SEDANG TERIKAT DENGAN INSTANSI LAIN · FC IJASAH 2 Lbr FC KTP 2 Lbr PAS POTO Ukuran 3X4 WARNA 2 Lbr LAMARAN DIANTAR LANGSUNG KE HRD CV FAM: JALAN DEMMATANDE NO.9 POLEWALI (DEPAN KANTOR PEGADAIAN POLEWALI ) INFO

: 082 348 088 291 : 081 242 322 018

UNPK Paket B dan C

310 Peserta Dipastikan Tidak Lulus REPORTER : DIAN AFRIANTY EDITOR : AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Ratusan peserta yang mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Program Kesetaraan (UNPK) paket B dan C dipastikan tidak lulus. Untuk paket B sebanyak 115 peserta yang tidak hadir dari total peserta sebanyak 718. Sedangkan paket C sebanyak 195 yang tidak

hadir dari peserta sebanyak 707. Kabid Dikmen Disdikpora Polewali Mandar, Marsawal, Selasa, 24 Juli menyampaikan, peserta yang tidak ikut direncanakan diusul ikut kembali dalam pelaksanaan UNPK periode II yang berlangsung Oktober 2012. "Untuk pengumuman periode I jika mengacu dalam juknis pengumu-

man 4 Agustus. Akan tetapi, kemungkinan bisa berubah karena sesuai informasi yang diperoleh ada kemungkinan LJUN peserta ada yang error. Namun belum diketahui pasti berapa dari jumlah tersebut yang error," kata Marsawal. Ia juga menyampaikan, untuk pelaksanaan paket C periode II sudah ada peserta sekitar 300

lebih yang akan diikutkan. Peserta yang tidak sempat terakomodir pada periode I akan ikut periode II. Disampaikan pada periode I, total yang terdaftar di KR 02, 1000 lebih, hanya saja yang terakomodir hanya 707 sehingga kesisahan yang tidak terakomodir akan diusulkan untuk pelaksanaan periode II yang berlangsung Oktober. (*)

Awasi Penggunaan BOS, Gandeng KPK JAKARTA -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yakin sistem pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun ini sudah tepat. Terbukti laporan penyaluran sudah hampir 100 persen tetap waktu. Ganjalan berikutnya adalah soal ketepatan penggunaan. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar (Dirjen Dikdas) Kemendikbud Suyanto menerangkan, saat ini adalah penghujung batas akhir pencairan dana BOS triwulan III 2012. "Sudah hampir komplit. Tinggal provinsi Sulawesi Barat dan Papua Barat saja yang belum," katanya. Dengan hanya tersisa dua provinsi, berarti sampai kemarin, dana BOS yang sudah disalurkan dari pemerintah pusat ke pemprov mencapai Rp 5,5 triliun. Dari jumlah ini, dana yang sudah benar-benar diserap sekolah sejumlah Rp 4 triliun. Penyaluran ke sekolah tadi belum 100 persen di antaranya karena perbedaan bank antara milik pemerintah dengan sekolah. Mantan rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu menuturkan, keterlambatan pencairan

di dua provinsi tadi bukan disebabkan persoalan yang krusial. Keterlambatan hanya disebabkan urusan teknis yang gampang dicarikan solusinya. Misalnya, bendahara pemprov yang sedang ke luar kota atau layanan perbankan yang belum siap untuk mentransfer dana BOS. Secara keseluruhan, kemendikbud merasa cukup tenang dengan sistem pencairan dana BOS tahun ini. Dia memperkirakan model atau sistem pencairan tahun ini akan dipertahankan untuk pencairan dana BOS tahun depan. Yaitu uang dari pemerintah pusat ditransfer langsung ke pemprov kemudian baru ditransfer ke sekolah penerima. Kini, tugas kemendikbud selanjutnya adalah melakukan pengawasan penggunaan dana BOS. Sebab, masih banyak laporan dari masyarakat jika dana BOS digunakan di luar ketentuan yang sudah ditetapkan. Misalnya untuk gaji guru honorer yang melebihi ambang batas sebesar 20 persen. Selain itu juga untuk tambahan penghasilan kepala sekolah atau komite sekolah. "Karena dana BOS itu merupakan dana transfer

daerah, sampai saat ini laporan penggunaannya tidak ke kita," tutur dia. Untuk itu, mulai tahun ini pihaknya membuat pilot project pemantauan penggunaan dana BOS dengan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Beberapa daerah yang sudah ditunjuk menjadi pilot project . Di antaranya Surabaya dan sejumlah daerah di Jabodetabek. Ke depan, kata Suyanto, masyarakat bisa dengan bebas melaporkan kecurigaan penggunaan dana BOS. "Laporan bisa melalui internet yang telah kami sediakan. Kami jamin kerahasiaan pelapor," kata dia. Untuk keterlibatan KPK sendiri, bisa dimanfaatkan guna mengawasi apakah dugaan kecurangan penggunaan dana BOS sudah masuk ketegori tindak pindaha korupsi atau bukan. Selain itu, KPK juga bisa menjalankan fungsinya untuk mengedukasi pihak sekolah supaya tidak teledor dalam menggunakan dana BOS. Terbukanya akses bagi masyarakat untuk melaporkan kecurangan penggunaan dana BOS ini, diharapkan tidak ada lagi

kasu-kasus penggelapan dana BOS. Program pengawasan penggunaan dana BOS kerjasama Kemendikbud dengan KPK ini dijadwalkan akan diresmikan tahun depan. Suyanto juga mengatakan, selain menampung laporan dari masyarakat, program ini juga menampung laporan penggunaan dana BOS dari pihak sekolah. Dengan adanya pelaporan secara online ini, Kemendikbud akan mudah memantau penggunaan dana BOS di tingkat sekolah. Secara keseluruhan, pemerintah tahun ini menyediakan dana BOS sebesar Rp 22,4 triliun. Pengucuran dana BOS dilakukan setiap tiga bulan sekali. Saat ini adalah masa pengucuran dana BOS triwulan ketiga (JuliSeptember). Pengucuran berikutnya untuk triwulan keempat dimulai September hingga Oktober. Untuk dana BOS periode 2013 pemerintah belum berencana menaikkan unit cost-nya. Tahun ini unit cost untuk jenjang SD ditetapkan sebesar Rp 580 ribu per siswa per tahun. Sedangkan untuk jenjang SMP ditetapkan sebesar Rp 710 ribu per siswa per tahun. (jpnn)

PENGOBATAN MATA

PAKISTAN HERBAL TANPA OPERASI

Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi ditangani langsung oleh Tabib Khan keturunan dari Pakistan. Khan seorang ahli Pengobatan Alternatif Mata, Ambeyen, Lemah Syahwat, dan berbagai penyakit lainnya. Khan yang keturunan Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 23 tahun memilki keahlian yang diperoleh dari leluhurnya di Pakistan. Dengan Keahlian yang tidak dimiliki orang banyak, Khan kini telah membuka Pengobatan Mata di Wonomulyo dan Mamuju. Dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, Khan telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan Mata, diantaranya: Glukoma, Plus, Retinitis, Pendarahan Retina, dan Syaraf mata rendah, serta Cuci & Perawatan Mata. Metode yang digunakan yaitu, menggunakan Ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga Tanpa Efek Samping Khan juga mengobati penyakit lainnya, seperti : √ AMBEIEN

√ REMATIK

√ KEPUTIHAN

√ KANKER

√ OSTEOPOROSIS

√ GONDOGAN

√ TUMOR

√ LEMAH

√ GINJAL

√ KISTA

√ LIVER

SYAHWAT

√ MIOMA

√ IMPOTEN

√ HEPATITIS

√ STRUK

√ EJAKULASI

√ DIABETES

√ ASAM URAT

√ MAAG

DINI

Alamat : Wonomulyo

Alamat : Mamuju

Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01-15. Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333

Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16-30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895

“TANPA OPERASI”


12

Radar Majene

REPORTER : SYAMSUDDIN MAUPA EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAJENE -- Walaupun pemerintah pusat telah memperbolehkan 25 daerah di Indonesia untuk menerima calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2012. Dari 25 daerah tersebut tak satupun daerah di Sulawesi Barat mendapat kuota CPNS 2012. Teta-

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

Majene Masih Butuh PNS pi Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Majene tetap optimis mendapatkan kuota CPNS tahun ini. Karena Kabupaten Majene masih membutuhkan tambahan CPNS khususnya tenaga guru dan kesehatan. Kepala BKDD Majene Fattah Katta, mengatakan, Majene masih

layak menerima CPNS terutama formasi tenaga guru dan kesehatan. Khususnya yang akan ditempatkan di daerah terpencil. "Kita masih membutuhkan banyak pegawai terutama guru dan tenaga kesehatan di daerah pelosok. Apalagi sekarang ini ada beberapa sekolah baru termasuk di daerah terpencil yang tidak punya guru PNS,"

kata Fattah. Menurutnya, walau Pemkab Majene melakukan pemerataan guru, kekurangan guru pada daerah terpencil tidak akan tertutupi. "Meskipun dilakukan pemerataan guru tetap kita akan kekurangan. Karena jumlahnya memang tidak cukup, makanya saya tetap yakin kita akan mendapat kuota. Jika berhitung beban APBD terhadap

gaji PNS, mungkin tidak layak karena diatas 50 persen, tapi kondisinya di lapangan memang kita masih kekurangan pegawai," ungkap Fattah. Fattah mengaku, dalam waktu dekat akan menemui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (Kemenpan RB ) untuk menyampaikan

kondisi ril kebutuhan pegawai di Majene. "Kalau di rata-ratakan jumlah PNS yang pensiun setiap tahun mencapai 100 orang jika pusat tidak memberikan jatah, maka pegawai kita akan semakin berkurang. Untuk itu dalam waktu dekat, saya akan ke Jakarta untuk menyampaikan masalah ini," tandasnya. (*)

Banyak Takaran Tak Berstandar MAJENE -- Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Majene akan melakukan razia terhadap takaran. Hal ini karena ditengarai banyak takaran yang digunakan pedagang tidak sesuai dengan standar yang ada. Hal ini dapat merugikan konsumen. Kepala Seksi Pendaftaran Perusahaan, Metrologi dan Perlindungan Konsumen Dikoperindag Majene, Nurjannah, Selasa 24 Juli, mengatakan Diskoperindag akan melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah pasar untuk memantau penggunaan takaran. Hal ini untuk memastikan takaran yang digunakan pedagang sudah sesuai dengan standar atau tidak. "Kami sudah melakukan pantauan ke sejumlah pasar. Dari pantauan tersebut ditemukan banyak pedangang yang menggunakan

takaran yang tidak sesuai, bahkan sejumlah konsumen juga mengeluhkan hal tersebut dan meminta Diskoperindag turun tangan," ungkapnya. Dijelaskan, Jika dalam inspeksi mendadak tersebut ditemukan pedangan yang masih menggunakan takaran yang tidak sesuai dengan standar. Takaran yang digunakan akan disita. Sebab hal itu dinilai telah merugikan konsumen dan melanggar UU Nomor 8 Tahun 2011 tentang Perlindungan Konsumen. Menurutnya, Diskoperindag masih memberikan waktu kepada sejumlah pedagang untuk tidak lagi menggunakan takaran yang tidak sesuai standar. "Dalam inspeksi mendadak nantinya, kami akan bekerjasama dengan pihak kepolisian," tandasnya. (mg4/mkb)

Distamben Usulkan Tambahan Elpiji 3 Kg MAJENE -- Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Majene mengusulkan tambahan kuota elpiji 3 Kilogram (Kg) ke pemerintah pusat. Usulan tambahan elpiji 3 Kg mencapai 10 ribu tabung. Penambahan tersebut dibutuhkan mengingat sekira 40 persen rumah tangga di Majene belum menggunakan elpiji 3 Kg. Kepala Distamben Majene, Ahmad Rafli Nur, mengatakan saat ini baru sekira 60 persen rumah tangga di Majene yang menggunakan elpiji 3 Kg. Ini merupakan pembagian dari pemerintah pusat melalui provinsi pada tahap pertama. "Kami sudah mengusulkan penambahan tersebut sejak Februari lalu. Namun sampai saat ini belum ada realisasi bahkan informasi leb-

ih lanjut terkait usulan kami," ungkap Ahmad Rafli Nur. Dijelaskan, saat ini pasokan elpiji 3 Kg dari depot Pertamina Parepare, Sulawesi Selatan untuk Majene setiap harinya mencapai 1.680 Kg. Namun jumlah tersebut masih membutuhkan tambahan sesuai dengan tingkat pertumbuhan penduduk Majene. Menurutnya, usulan tersebut dilakukan sesuai dengan program pemerintah pusat mengenai konversi dari minyak ke gas. "Kami berharap usulan tambahan kuota elpiji 3 Kg dapat terealisasi tahun ini. Sesuai dengan jumlah kuota yang diusulkan, sebab penggunaan gas dinilai memiliki lebih banyak kegunaan," tandasnya. (mg4/mkb)

NET

EKSEKUTIF

RADAR/SYAMSUDDIN

RANPERDA. Wakil Ketua DPRD Majene Marsuki Nurdin menerima Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2011 dari Bupati Majene Kalma Katta dalam sidang paripurna dewan senin 23 Juli kemarin.

Polres Majene Tertibkan Balap Liar MAJENE -- Polisi Resor (Polres) Majene akan menerbitkan aksi balap liar selama bulan Ramadan. Aktivitas ini sering dilakukan remaja jelang buka puasa dan setelah salat tarwih. Kasat Lantas Polres Mejene, AKP Saharuddin Pammu, Selasa kemarin mengatakan pihaknya telah mengantisipasi aksi balapan liar. Pihaknya menyiagakan sejumlah anggota polisi disejumlah tempat strategis. Hal ini mengantisipasi terjadinya aksi balapan liar saat ramadan. Selain itu ada juga anggota polisi melakukan patroli ke beberapa ruas jalan yang dinilai berpotensi menjadi arena balapan liar. "Kami sudah menugaskan personil di beberapa ruas jalan untuk menjaga ketertiban berlalu lintas. Aksi balap liar selain membahayakan diri sendiri juga mengganggu

ketertiban pengguna jalan," tegas Saharuddin. Patroli akan dilakukan menjelang buka puasa, dan usai tarwih hingga malam hari pada beberapa titik-titik, khususnya dalam kota yang telah dipetakan oleh Polres Majene. Saharuddin memastikan bahwa pelaku balapan liar akan ditindak tegas. Bahkan mereka yang cuma nonton balapan dengan menggunakan kendaraan akan ikut diamankan. Karena biasanya mereka yang ikut nontong biasanya juga tidak memiliki surat kelengkapan kendaraan bermotor. "Untuk memberikan efek jera bagi pelaku balapan liar, kami akan mengamankan kendaraan mereka hingga beberapa waktu. Hal agar mereka jera dan tidak mengulangi perbuatannya," tandasnya. (mg4/mkb)

NET

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR/SYAMSUDDIN

SEKRETARIS Kabupaten (Sekkab) Majene Syamsiar Muchtar (kanan) bersama ketua Pengadilan Negeri Majene beserta pimpinan SKPD Pemkab Majene saat menghadiri rapat paripurna dewan terhadap penyerahan Ranperda tentang Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2011 di Gedung DPRD Majene 23 Juli kemarin.


Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Ramlan Badawi

Benhard Buntutiboyong

Bupati Mamasa

Sekkab Mamasa

Pengacara Miranda Nilai Dakwaan JPU Kadaluarsa

RADAR/DOK

PINTU Gerbang menuju Kabupaten Mamasa.

100 Pejabat Mamasa Ikut Latpim REPORTER : ANDI SUMARYADI EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAMASA -- Sebanyak 100 pejabat dari berbagai lingkup SKPD Pemkab Mamasa mengikuti kegiatan latihan kepemimpinan (Latpim) di Makassar. Kegiatan ini mulai digelar, Senin 23 Juli hingga 18 September mendatang dengan bekerjasama Badan Diklat Provinsi Sulsel. Dari 100 pejabat yang ikut diantaranya 40 orang eselon III untuk Latpim III dan 60 orang pejabat eselon IV untuk Latpim IV. Bupati Mamasa, Ramlan Badawi ketika mem-

buka Latpim ini mengharapkan seluruh pejabat agar dapat mengikutinya dengan sunguh-sungguh. Agar ilmu yang diperolehnya selama Latpim dapat bermanfaat saat menjalankan tugas sebagai abdi masyarakat. "Saya berharap seluruh peserta kiranya benar-benar mengikuti pelatihan itu dengan tekun. Sehingga ilmu yang didapatkan dapat diterapkan dan diaplikasikan disetiap tempat kerjanya sebagai abdi negara yang bertanggung jawab," terang Ramlan. Keberhasilan pelaksanaan pelatihan ini berkat up-

aya BKDD Mamasa untuk menciptakan PNS. Menurut Kepala BKDD, Hapri Demalima, kegiatan ini diprogramkan secara bertahap tujuannya untuk mendorong dan meningkatkan SDM PNS yang ada di Pemkab Mamasa. Hapri juga berharap dengan diklat ini mereka dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan tuntutan pekerjaan dewasa ini. "Termasuk tuntutan menggunakan peralatan teknologi. Jika PNS tidak meningkatkan kemampuannya maka tidak bisa berbuat apa-apa," tandas Hapri. (*)

JAKARTA -- Tim penasihat hukum terdakwa Miranda Swaray Goeltom mengkalim pasal 13 UndangUndang Tipikor yang didakwakan jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah kadaluarsa atau hak penuntutannya sudah hilang. Hal itu dikatakan tim pengacara terdakwa Miranda saat membacakan nota keberatan (eksepsi) atas surat dakwaan JPU nomor DAK-14/24/07/ 2012. Eksepsi itu dibacakan bergantian oleh Andi F.Simangunsong, Dodi Abdulkadir, Benny Nurhadi, dan Jonas M.Sihaloho. Menurut Andi, penerapan Pasal 13 untuk perkara pemberian cek perjalanan kepada anggota DPR RI yang terjadi pada bulan Juni 2004 telah daluwarsa pada Juni 2010 lalu. "Sehingga penuntut umum tidak memiliki dasar hukum untuk mendakwa terdakwa melakukan tindak pidana Pasal 13 UU Tipikor dalam perkara pemberian TC (traveller cheque) kepada anggota DPR RI yang terjadi pada bulan Juni 2004," jelas Andi. Kemudian jaksa penuntut umum dinilai keliru menggunakan dakwaan Pasal 5 UU Pemberantasan Tipikor yang mengatur soal pemberian suap. Pasalnya, para anggota DPR RI yang menerima cek perjalanan telah divonis bersalah menerima gratifikasi atau bukan suap sebagaimana Pasal 11 UU Pemberantasan Tipikor. "Bagaimana mungkin ada yang mem-

beri suap kalau tidak ada yang menerima suap," ujar Andi. Andi juga keberatan bahwa dakwaan penuntut umum tidak menjelaskan kualifikasi kedudukan Miranda. Jaksa KPK tidak menjelaskan peran Miranda apakah sebagai pelaku tindak pidana (pleger), menyuruh melakukan (doenpleger), atau turut serta melakukan (medepleger). Tim pengacara lain, Dodi Abdulkadir mengatakan bahwa jaksa tidak menguraikan perbuatan Miranda untuk menganjurkan atau menggerakan pengusaha Nunun Nurbaeti agar memberikan cek perjalanan kepada anggota dewan. "Berdasarkan uraian dakwaan, permintaan terdakwa hanyalah untuk dikenalkan dengan anggota DPR RI, yang mana tindakan itu bukanlah suatu permintaan untuk melakukan tindak pidana," papar Dodi. Alasan keberatan lainnya, dakwaan jaksa dianggap berdasarkan asumsi belaka dan dakwaan jaksa tidak lengkap memuat uraian mengenai tindakan bersama-sama dengan Nunun. Dengan demikian, tim penasehat hukum Miranda memohon agar Majelis Hakim membatalkan dakwaan JPU. Nota keberatan dari penasehat hukum Miranda ini baru akan ditanggapi oleh tim jaksa KPK dalam sidang berikutnya. Majelis hakim pimpinan Gusrizal memutuskan sidang lanjutan akan digelar Jumat pekan ini (27/7). (jpnn)

BADAN PERTANAHAN NASIONAL Kantor Pertanahan Kabupaten Polewali Mandar Jl. Tritura No. 10 Polewali Telp/Fax ; 0428-21757

PENGUMUMAN

NET

(Tentang Sertipikat Hilang) Nomor : 08/Peng-76.04/VII/2012 Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai penganti Sertipikat yang hilang, berdasarkan ketentuan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 1997 tentang pendaftaran tanah, dengan ini diumumkan bahwa :

a.Nama No pemohon. b.Alamat. 1 1

2 ABDUL WARIS SITABANG Jl. DR. Ratulangi Kelurahan Darma Kecamatan Polewali

Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak

NIB

Terdaftar Atas Nama

3

4

5

Hak Milik No. 732 / Darna Gambar Situasi No. 1220 / 1992 Tanggal, 10-03-1992 Luas. 290 M2

--------

ABDUL WARIS SITABANG

Tanggal Pembukaan

6 31-3-1992

Letak Tanah a. Jalan b. Desa/Kel c. Kec. 7 a. ---b. Kel. Darma c. Kec. Polewali

Ket 8 Pekarangan

Dalam jangka waktu 30 (Tiga Puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti kuat. Jika setelah 30 (Tiga Puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian Sertipikat tersebut diatas, maka Sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan Sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi. Polewali, 09 Juli 2012

PENGUMUMAN Telah Tercecer Satu Berkas Kutipan Risalah Lelang. No : 091 2011 Tgl 4 Agustus 2011 Atas Nama : H. Jamaluddin Mide. Yang Di Keluarkan Oleh KPKLN Pare- Pare. Obyek Yang Dibeli Berupa Sebidang Tanah Berikut Bangunan Diatasnya. Seluas 144 M2. SHM : 2644 Yang Terletak Di Kelurahan Sidodadi Kec. Wonomulyo.

Moratorium CPNS Masih Berlaku JAKARTA -- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) pasang badan ketika disebut telah gagal menjaga program moratorium penerimaan CPNS baru. Mereka menyebut, perekrutan CPNS tahun ini tidak menyalahi program moratorium karena sesuai dengan landasan hukum. Dihubungi di Jakarta kemarin (23/7), Wamen PAN-RB Eko Prasojo membantah tudingan pihaknya melanggar program moratorium atau penghentian sementara pengangkatan CPNS baru. Dia mengakui, program moratorium masih berlangsung hingga 31 Desember nanti. Guru besar Universitas Indonesia (UI) itu menjelaskan, ketika program moratorium dijalankan, dibentuk juga surat keputusan bersama (SKB) Menkeu, Men PAN-RB, dan Mendagri. "SKB ini perlu karena untuk jaga-jaga jika sewaktu-waktu dibutuhkan tenaga CPNS baru. Tapi, tetap tidak menggugurkan program moratorium," ucapnya. Eko melanjutkan, dalam SKB lantas diatur bahwa perekrutan CPNS baru selama masa moratorium diperbolehkan hanya untuk tiga pos atau bidang. Dia mengatakan, tiga pos yang dikecualikan dalam program moratorium tersebut adalah tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga mendesak lainnya. "Jadi, saat ini kursi CPNS baru dibuka untuk tiga pos atau bidang itu," ujar dia. Tenaga pendidik dan kesehatan sangat mungkin dibutuhkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dan Kementerian Agama (Kemenag). Tapi, dalam kenyataan, ada kementerian dan lembaga lain yang juga membuka perekrutan CPNS baru 2012. Di antaranya, Kemenkeu, BMKG, KPU, LIPI, Kemenko Polhukam, serta Kementerian Koperasi dan UKM. "Bisa jadi di kementerian-kementerian yang lain itu ada kebutuhan tenaga mendesaknya," terang Eko. (jpnn)

Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa

RADAR/ANDI SUMARYADI

RADAR/ANDI SUMARYADI

BUPATI MAMASA, Ramlan Badawi didampingi Kepala Bappeda Mamasa ketika memimpin rapat monitoring evaluasi pembangunan triwulan I Kabupaten Mamasa, Senin 28 Mei 2012.

RAPAT. Asisten II Bidang Pembangunan dan Ekonomi, Petrus Pualangi, ketika membuka rapat aanwezing proyek pembangunan di Dinas Koperindag Mamasa.


14

Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

LKPj Bupati Perlu Dilengkapi

KRI Distribusi Mobil Internet ke KTI JAKARTA -- Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Penyu-513 kembali merencanakan penyaluran mobil internet ke Kawasan Timur Indonesia (KTI). Kali ini giliran Propinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo mendapat 40 unit Mobil Pusat Pelayanan Internet Kecamatan (MPLIK) tersebut. Sebelumnya KRI Teluk Bone511 telah menyalurkan sebanyak 54 unit kendaraan MPLIK ke wilayah Makassar Sulawesi Selatan, beberapa bulan yang lalu. Pengadaan dan penyaluran kendaraan berbasis teknologi jaringan tersebut terselenggara atas kerja sama antara Koarmatim dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Rencananya Mobil Pusat Pelayanan Internet Kecamatan ini diangkut KRI Teluk Penyu menggunakan jalur Lintas Laut (Linla) dari Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya menuju Dermaga Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara. 40 unit MPLIK tersebut diserahkan Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Kebudayaan Kemenifo Suparwoto kepada Kepala Staf Armatim (Kasarmatim) Laksamana Pertama TNI Darwanto. Ini merupakan program pemerataan informasi dan pencukupan informasi masyarakat kecil yang ditanggung pemerintah selama 4 tahun. Fasilitas pendukung internet yang terdapat dalam MPLIK tersebut diantaranya notebook, server, switch, AP, GPS Tracker, aplikasi, LCD TV, pengeras suara, multifunction printer, genset dan UPS. Untuk koneksi ke internet MPLIK menggunakan pesawat berupa satelit. “Rencananya KRI Teluk Penyu akan bertolak pada sore hari ini, Selasa (24/07) dari Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya menuju Pelabuhan Bitung Sulut dengan menempuh perjalanan lintas laut kurang lebih selama 5 hari”, ujar Komandan KRI Teluk Penyu Mayor Laut (P) Ashari Alamsyah. Sebelumnya Menkominfo, Tifatul Sembiring, meminta Pemkab yang mendapatkan jatah tersebut untuk membantu mengawasi dan memonitor pemanfaatan MPLIK agar tidak disalahgunakan atau hanya untuk kepentingan kelompok tertentu. Mobil internet ini juga diharapkan mampu membantu masyarakat melek teknologi dan membantu mendapatkan informasi yang dibutuhkan melalui mobil internet tersebut. ”Secara Nasional melalui MPLIK dicanangkan di 5.748 kecamatan di seluruh Indonesia. Salah satu tujuannya adalah terhubungnya ribuan desa di Indonesia dan terciptanya konsep Desa Pinter. Diharapkan dengan adanya sarana ini, masyarakat lebih kritis terhadap sistem informasi masa kini melalui teknologi informasi,” kata Tifatul. (fmc)

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

REPOTER: SYAMSUDDIN HB EDITOR: MUHAMMAD ILHAM PASANGKAYU -- DPRD Mamuju Utara (Matra) menilai Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati terhadap realisasi anggaran 2011, belum lengkap. Penilaian tersebut muncul saat DPRD menggelar rapat paripurna tentang penyampaian rekomendasi hasil pembahasan Panitia Kerja (Panja) LKPj Bupati Matra 2011 di ruang paripurna DPRD Matra, Senin, 23 Juli, malam. Atas penilaian tersebut, dewan akhirnya menerbitkan rekomendasi Nomor: 170/073/ DPRD/2012 tentang LKPj Kepala Daerah Pemkab Matra 2011. Terhadap ini, Bupati Matra Agus Ambo Djiwa menyampaikan, implementasi atau realisasi program yang tertuang dalam LKPj pada dasarnya telah disusun berdasarkan petunjuk pada lampiran Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 3 Tahun 2007. "Ukuran untuk mengetahui manfaat dari program pemerintah tidak cukup hanya melihat data dan informasi satu tahun," jelas Agus. Karena pemerintah telah

menyusun laporan capaian kinerja penyelenggara pemerintah daerah yang tidak terpisahkan dari LKPj. "Kami telah melaksanakan program kerja sesuai yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang pedoman penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah," terangnya. Lanjutnya, koordinasi penyusunan LKPj yang dinilai lemah sehingga data tidak akurat, ia menyadari bahwa interpretasi tentang arti dan implementasi dari koordinasi yang dimaksud masih terdapat pemahaman yang berbeda. Agus juga menyampaikan jika penataan administrasi birokrasi sudah dilakukan. Tapi keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) masih menjadi kendala utama. "Namun kami juga selalu berbenah," kata Agus. Sementara itu, rekomendasi hasil pembahasan panja DPRD Matra tentang LKPj Bupati Matra 2011 memberikan empat catatan penting bagi pemerintah. Yakni; implementasi program kegiatan pada setiap urusan wajib, belum dijelaskan secara jelas oleh pemerintah, baik output, outcome, benefit dan

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

JAWABAN BUPATI. Bupati Matra H Agus Ambo Djiwa menyampaikan jawaban terhadap rekomendasi panja di ruang paripurna DPRD Matra, Senin, 23 Juli 2012, malam.

impact (dampak dari pelaksanaan kegiatan kepada masyarakat), lalu capaian program kegiatan yang dilaksana-

kan pemerintah tidak jelas presentasenya yang menjadi cerminan visi dan misi pemerintah. Kemudian terakhir, setiap

SKPD dalam penyusunan LKPj perlu meningkatkan koordinasi. Sehingga data yang dihasilkan benar-benar akurat. (**)

Irman Gusman: Idealnya DPR Hanya Dua Fraksi JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman mengatakan mendukung pendapat pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie yang mewacanakan penyederhanaan fraksi-fraksi di DPR untuk memudahkan proses pengambilan keputusan di Dewan. "Wacana menghapus fraksifraksi di DPR sebagaimana yang

POTRET PASANGKAYU

diungkap Jimly Asshiddiqie menurut saya logis. Artinya cukup dua fraksi saja masing-masing fraksi pendukung dan penentang pemerintah," kata Irman Gusman, di gedung Nusantara III, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Selasa 24 Juli. Dengan cara begitu lanjutnya, Parlemen Indonesia akan jadi lebih sederhana sebagaimana yang telah diterapkan di sejum-

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

KUNJUNGAN KERJA. Bupati Matra H Agus Ambo Djiwa melakukan kunjungan kerja di Dusun Wulai.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

TINJAU. Bupati Matra H Agus Ambo Djiwa MP bersama Sekda Matra HM Natsir meninjau kondisi sungai di Dusun Wulai.

lah negara maju untuk memperjelas posisi politik. "Jika parlemen Indonesia ingin meningkat kualitasnya, maka konsep itu dapat dipakai. Toh, sudah terbukti efektif di parlemen Amerika Serikat, Inggris, dan Australia," ungkap Irman Gusman. Penyederhanaan proses pengambilan keputusan politik, menurut Irman akan mengurangi heboh politik akibat bi-

asnya sikap kelompok tertentu terhadap pemerintah yang muncul karena fraksi oposisi dan pendukung pemerintah membuat aliansi di luar parlemen. Repotnya, hal ini tidak diatur dalam komponen pengambilan keputusan di parlemen. Sehingga tidak jelas partai pendukung dan penentang kebijakan pemerintah. "Di parlemen berprilaku kri-

LEGISLATIF MATRA

tis terhadap pemerintah, tapi di luar mendirikan koalisi dengan pemerintah lewat koalisi Sekretariat Gabungan Partai Politik Pendukung Pemerintah. Ini kan melemahkan fungsi parlemen. Akibatnya, banyak kebijakan pemerintah yang lemah karena memang ketidakjelasan posisi politik di parlemen," ujar Ketua DPD asal Sumatera Barat itu. (jpnn)

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

PIMPIN RAPAT. Ketua DPRD Matra H Yaumil RM saat memimpin rapat paripurna DPRD Matra, Senin 23 Juli 2012, malam.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

HADIRI PARIPURNA. Anggota DPRD Matra hadir dalam rapat paripurna penyampaian tentang jawaban Bupati terhadap rekomendasi panja DPRD Matra, Senin 23 Juli 2013, malam.


INFOTAINMENT

RADAR SULBAR Rabu, 25 Juli 2012

15

gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga

Kalangan Artis Prihatin dengan Lagu Anak-anak KALANGAN artis mengaku prihatin dengan perkembangan lagu-lagu anak yang berkembang selama ini di tanah air. Tak jarang, anak kecil menyanyikan lagulagu yang sebetulnya ditujukan untuk kalangan dewasa. Keprihatian itu setidaknya ditujukan oleh penyanyi Astrid dan artis Maudy Koenaedi. Bahkan, Astrid yang selama ini dikenal sebagai penyanyi lagu-lagu bertemakan cinta, merasa tertantang untuk menyanyikan lagu anakanak. "Kalau orang dewasa menyanyikan bintang itukan agak susah membayangkannya, tapi itu tantangannya. Bagaimana caranya supaya anak-anak mengerti maksud kita dengan cara pembawaan kita saat menyanyi," kata Astrid saat ditemui di peluncuran album 'Ambilkan Bulan' di Djakarta Theater, Senin 23 April 2012. Astrid merupakan salah satu musisi yang ikut terlibat dalam penggarapan album Ambilkan Bulan. Keterlibatannya itu didasari rasa prihatin dengan anak-anak generasi sekarang. "Sekarang anak-anak lebih suka nyanyiin lagu ibunya, kakaknya yang bukan lagu anak. kalau mereka nyanyiin lagu itu aku miris banget,"ujarnya. Astrid dan beberapa musisi lainnya seperti Tangga, Sheila On 7, dan masih banyak lagi, senang ikut terlibat menyanyikan lagu anak-anak karya ciptaan A.T. Mahmud di album 'Ambilkan Bulan' . Astrid menyanyikan lagu berjudul 'Bintang Kejora' yang merupakan lagu kesukaannya pada waktu kecil. "Udah lama dan memang pengen nyanyiin lagu anakanak, karena memang sekarang enggal ada lagu anak yang layak dikonsumsi anak-anak. Ini bagus sekali."tuturnya. Pada kesempatan yang sama, aktris Maudy Koesnadi juga mengaku cukup protektif dalam mendidik anaknya di masa seperti saat ini. Meski anaknya memiliki darah Belanda, Maudy tetap mengutamakan agar anaknya dapat memahami budaya Indonesia. Termasuk lagu-lagu daerah. "Dia hafal lagu cublak-cublak suweng sama gundulgundul pacul. Saya pilih sekolah yang memang masih mengajarkan lagu-lagu seperti itu," ujarnya. Maudi mengaku dia membatasi anaknya dalam mendengarkan lagu-lagu orang dewasa yang banyak dinyanyikan anak-anak saat ini. Tak hanya itu, tontonan anaknya pun disesuaikan dengan tayangan seusianya. "Enggak dibolehin ya, kecuali lagu bapak ibunya dimobil lagi diputerin, dia tau tapi dia belum bisa nyanyiin. Dia juga nonton TV hanya diperbolehkan untuk anakanak,"ujarnya. (net)

Jadi Soundtrack Sinetron,

Lagu Religi Laris? DI INDONESIA, tembang religi sebenarnya sudah hadir sejak tahun 1930-an silam. Seiring berjalannya waktu, tembang religi pun kian marak dilantunkan, terutama ketika memasuki bulan suci Ramadan. Tak jarang, lagu tersebut digunakan sebagai soundtrack sinetron. Apakah ini salah satu cara untuk mendongkrak penjualan lagu religi tersebut? Jika Ramadan tiba, sejumlah penyanyi, baik solo maupun band berlomba-lomba membuat lagu religi. Pada Ramadan tahun ini, grup band asal Surabaya, J-Rocks pun mengeluarkan tembang Islami. Begitu juga dengan Opick, yang langganan setiap tahunnya membuat album religi.

Tentu saja, dengan banyaknya penyanyi dan musisi yang membuat lagu religi, membuat persaingan semakin ketat. Berbagai cara dilakukan untuk mempromosikan lagu, agar bisa dinikmati masyarakat. Salah satunya dengan menjadikan lagu itu sebagai soundtrack sinetron, yang memang memiliki penonton setia. Namun, menurut pengamat musik, Dennie Sakrie, cara itu sudah tak lagi efektif. Hal ini dikarenakan, industri musik memang sedang lesu sejak beberapa waktu lalu. Penjualan CD terus mengalami kemerosotan. Sehingga Dennie menilai, menjadi pengiring sinetron belum tentu membantu penjualan lagu bernafaskan Islam

tersebut. "Industri musik saat ini kan lagi nyungsep. Jadi belum tentu soundtrack dari sinetron bisa mendongkrak penjualan. Apalagi sekarang ini kan era musik digital dan kebanyakan orang lebih banyak mencari CD bajakannya, jika memang ada," kata Dennie saat dihubungi VIVAlife. Tetapi, baik Opick maupun J-Rocks mengaku tak mencari keuntungan dari album religi. Mereka lebih mengutamakan penyampain pesan dalam lagu tersebut. Meski demikian, jika lagu itu diterima di pasaran, mereka menganggap sebagai bonus. Tentu saja, mereka senang saat lagunya digemari penikmat musik tanah air. (net)

Ruben Onsu: Ariel Bisa Bikin Trend Band Mencuat Lagi KEBEBASAN bersyarat terhadap Ariel Peterpan dari Rutan Kebonwaru Bandung, Senin (23/7) siang, menuai kebahagiaan semua orang. Keluarga, teman, dan para penggemarnya alias Sahabat Peterpan bersyukur atas kebebasan Ariel. Tak sedikit orang yang menunggu karya Ariel dalam dunia musik tanah air, salah satunya Ruben Onsu. Menurut Ruben, sosok Ariel dapat dikatakan sebagai musisi yang legendaris, lantaran karya yang dihasilkan mendapat sambutan positif dari masyarakat. "Ariel itu adalah legend. Kontribusi Ariel banyak menghasilkan musik yang berkualitas lagi," jelasnya ketika ditemui usai menghadiri resepsi pernikahan Astrid Tiar dan Aldi, di Gedung Bidakara Pancoran, Jakarta, Minggu (22/ 7). Ruben yakin karya yang dikeluarkan Ariel nanti bakal menggeser fenomena boy dan girl band yang kini merajai belantika musik tanah air. "Saya yakin Ariel akan lebih sukses lagi dan di dalam tren boyband sekarang. Bahkan bisa membuat tren band mencuat lagi," tuturnya. (net)

>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

HOT LINE:

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.

Serbaneka

Dijual Tanah

TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222

DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888

H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428

DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889

ANDA Butuh Dana Tunai? atau untuk lebaran? Jaminkan BPKB Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0821 9037 5101 ( Dibutuhkan Karyawan/ Karyawati untuk menjadi Marketing, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD) BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988 NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777)

ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975 DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912 Jual Tanah Kaplingan siap Ba-ngun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju. Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073

Dijual Rumah

Dijual Rumah Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego.Hubungi: 085214476078 DI JUAL rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060. HARGA DAMAI. DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217 DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002

DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju

JUAL Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354

DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981

DIJUAL Ruko 2 petak, 2 lantai di sudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971

Dijual Ruko

Dijual Mobil DIJUAL Cepat Mobil Toyota Kijang Grand Extra Tahun 1996 Ac. Sentral, DVD, Power stering, Power Window, Sentral Lock, kondisi baik masih Orisinil Mesin kering siap Pakai Hub : 081 355 064 032 DIJUAL MOBIL Apv, Warna Hitam Metalic Tipe : 6C415V-Apv DLX Hub : 085 298 308 800

Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688 Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557 DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774

Dikontrakkan/Dijual Rumah tinggal Dijalan RE Martadinata Belakang Wisma Babana Mamuju Hub: 081 355 942 684 081 944 200 477

Lowongan PT. TALENTA Tourism Internasional Cab.Mamuju Menerima karyawati Berpenampilan menarik, min diploma akuntansi. Surat lamaran diantar ke alamat Jl.Petterani No. 39 Mamuju (secepatnya) Dicari 1 org receptionis wanita, blm menikah, syarat SMA/sederajat, berpenampilan menarik, domisili di Polewali dan sekitarnya, lamaran langsung di antar ke : HOTEL LILIANTO jl. Ahmad Yani No.54-B, Tlp. (0428) 2410499

Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045

Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439 Saatnya uang bekerja untuk Anda. Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com

IKLAN BARIS RADAR SULBAR


Marhaban Yaa

1433 H

16

RADAR SULBAR RABU 25 JULI 2012

Menu

Manyang Mammis, Pelengkap Buka Puasa

BUKA PUASA Enak Bergizi

&

Es Kacang Merah MAJENE — Apa yang menarik di Majene. Setiap sore, jelang buka puasa, pemuda Lingkungan Pangaliali, Kecamatan Baggae, selalu pergi mencari manyang mammis atau tuak manis. Tidak tanggung-tanggung, mereka mencari manyang mammis hingga ke pinggiran kampung. Pemuda Pangaliali, Arifuddin

Samual, Selasa, 24 Juli, mengatakan, setiap sore ia bersama rekan-rekannya tidak pernah melewatkan berbuka puasa tanpa manyang mammis. Bahkan tahun ini untuk mencari tuak manis mereka mencari hingga ke perbatasan MajenePolman. Pukul 14.00 Wita, mereka sudah bergegas mencari man-

yang mammis. Jika terlambat, mereka dipastikan tidak kebagian. Apalagi jaraknya cukup jauh. “Manyang mammis itu banyak yang suka. Bahkan ada tidak sedikit yang memesan jauh-jauh hari,” tukas Arifuddin yang juga Bendahara Kelurahan Baruga Dhua ini. Arifuddin menjelaskan, manyang mammis berasal dari cairan yang disadap dari pohon aren. Rasa begitu segar serta manis, karena mengandung kadar gula 10 hingga 15 persen. Air nira tersebut juga dijadikan sebagai bahan baku dalam pembuatan gulah merah. Biasanya tempat yang dijadikan sasaran pencarian nira adalah Simbang, Kecamatan Pamboang dengan jarak 20 ki-

lometer dari Kota Majene. Selain itu terdapat pula di wilayah Kabupaten Polman, seperti

Oting, Pandebulawang, Pakkammisan, Samasundu, Napo dan Peto’osang. (mg4/ham)

Pesantren Kilat SMPN 2 Majene

BAHAN: 200 gram kacang merah, cuci, rendam 2 lembar daun pandan 3 gelas air 2 buah pisang raja, kukus, potong-potong 10 mata nangka, potong-potong 1/2 gelas santan kental dari 1/4 butir kelapa Es batu secukupnya Susu kental manis secukupnya

Lomba Adzan Hingga Salat Berjamaah

CARA MEMBUAT: Masak air, pandan, kacang merah sampai empuk. Angkat. Sajikan kacang dengan pisang raja, nangka, santan, es batu, susu kental manis.

Kolak Biji Salak

RADAR SULBAR/JUNIARDI

SALAT BERJAMAAH. Siswa SMPN 1 Majene saat salat berjamaah.

CARA MEMBUAT : 600 g ubi jalar kuning, kupas, kukus, haluskan 100 g tepung kanji 1 sdt garam halus ½ sdt bubuk vanili 2 tetes pewarna makanan warna kuning KUAH: 100 g gula merah, iris halus 100 g gula pasir 1500 ml air 1 lembar daun pandan, potong-potong ½ sdt garam halus 2 sdm tepung kanji 3 cm kayu manis

MAJENE — SMPN 2 Majene sebagai salah satu sekolah rintisan pendidikan karakter bangsa di Provinsi Sulbar, juga menggelar pesantren kilat dan berbagai macam lomba untuk memotivasi siswanya. Kegiatan tersebut ber-

langsung sejak 23 hingga 26 Juli. Pesertanya mencapai 365 siswa. Guru Pembina Pendidilkan Agama Islam SMPN 2 Majene, Asmirah Thala Ali, mengatakan, dalam pesantren kilat ini, selain disguhkan materi ilmu, para siswa juga diikutkan

dalam berbagai lomba pengetahuan keagamaan. “Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun. Dan itu berdampak pada peningkatan wawasan keagamaan para siswa,” ungkap Asmirah. Beberapa jenis perlom-

baan yang mewarnai pesantren kilat tahun ini diantaranya, lomba shalat berjamaah, ceramah, cerdas cermat, membaca Alquran, serta lomba adzan. Kepala SMPN 2 Majene, Hannan Syakur, mengatakan sebagai sekolah dengan sta-

Gubernur Buka Puasa Bersama

Lintas Golongan Padati Rujab

PELENGKAP: 200 ml santan kental 150 g potongan agar-agar tawar CARA MEMBUAT : Biji Salak: Campur ubi jalar yang telah dihaluskan dengan tepung kanji, vanili, pewarna makanan dan garam, aduk rata. Ambil satu sendok teh adonan, bentul menjadi bulatan-bulatan. Panaskan air, rebus biji salak hingga matang dan terapung. Angkat. Masukkan dalam air dingin matang, tiriskan. Kuah: Didihkan air, masukkan gula pasir, gula merah, kayu manis, potonga daun pandan, larutan tepung kanji dan garam, aduk rata. Masak sambil diaduk-aduk hingga mendidih dan matang. Sesaat sebelum diangkat, masukkan biji salak, aduk rata. Angkat. Penyajian: Tuang kuah biji salak beserta isinya ke dalam mangkuk saji. Tambahkan potongan agar-agar dan santan kental. Sajikan hangat. Untuk 6 Porsi Tips: Untuk variasi isi, biji salak bisa ditambahkan potongan kolang-kaling, nangka atau durian. Berbuka puasa disarankan dengan hidangan yang manis agar energi kembali pulih. Salah satu kudapan khas berbuka puasa adalah biji salak. Cita rasanya legit dengan aroma wangi pandan. Tambahan potongan agar-agar sebagai bahan isi membuat tajil ini kaya akan serat

SULB RADAR

BUKA P

uasan UASA. S

a buka p

uasa be

i Rujab rsama d

MSUDD

IN SALE

H

r Sulba Gubernu

AR/SYA

r.

tus rintisan pendidikan karakter bangsa, sudah menjadi keharusan bagi seluruh warga sekolah untuk menunjukkan perilaku yang sesuai dengan tuntunan agama maupun nilai-nilai masyarakat. (mg4/ham)

MAMUJU — Pada hari kedua Ramadan, Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh menggelar buka puasa perdana sejak memasuki bulan Ramadan 1433 Hijriyah. Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan tokoh masyarakat hadir memadati Rujab Gubernur Sulbar, Senin, 23 Juli. Sejak difungsikan, ini kali pertama rujab tersebut digunakan sebagai tempat buka puasa bersama. Anwar Adnan Saleh mengaku sangat merasa bersyukur dapat bersilaturahmi dan berkumpul dengan tokoh masyatakat, pimpinan SKPD, dan politisi, dalam acara buka puasa bersama. Kemarin, setelah buka puasa, para undangan juga mengikuti salat magrib hingga tarwih. (mg1/ham)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.