Radar Sulbar

Page 1

SABTU 29 SEPTEMBER 2012 ECERAN: Rp. 3.000 LANGGANAN: Rp. 65.000 TELEPON: 0426-22138 HP: 085299200290

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

Epaper RADAR SULBAR

LINGKUNGAN

2013 Poros Polewali-Mamasa Ditingkatkan

Aktivitas Tambang Rusak 70 Persen Lingkungan

JAKARTA — Tahun 2013, jalan poros penghubung antara Kabupaten Polewali Mandar dan Mamasa, Sulbar akan ditingkatkan. Kondisi jalan ini memprihatinkan banyak pihak dan telah lama dikeluhkan masyarakat di dua kabupaten. Demikian pula bagi mereka yang hendak berkunjung

ke Mamasa yang diproyeksi menjadi daerah wisata di provinsi termuda ini. “Insya Allah, tahun 2013 kita akan bantu jalan poros Polewali-Mamasa. Jalan konekting ini sangat penting menunjang pembangunan kita di Sulbar,” papar Ang Baca HALAMAN 7

DOC RADAR SULBAR

BUTUH PEMBENAHAN SERIUS. Jalan poros yang menghubungkan Kabupaten Polman dengan Kabupaten Mamasa membutuhkan pembenahan serius. Selain pelebaran dan pengaspalan, jalur ini juga membutuhkan pagar pembatas di tepi jalan.

Kinerja Buruk,

Pasti

JAKARTA — Proses pertambangan dinilai makin memperparah ekosistem lingkungan. Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) merilis, sekira 70 persen kerusakan lingkungan disebabkan oleh operasi pertambangan. Industri ekstraktif ini dianggap dengan mudah melabrak dan mengakali berbagai aturan yang bertentangan dengan kepentingannya, termasuk UU 32 tahun 2009, tentang Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup (PPLH). Bahkan UU 32 tahun 2009 dianggap sebagai penghambat investasi. Tak heran, UU ini terus diabaikan dan pelan-pelan dipreteli kekuatanya. Parahnya, Kementerian ESDM dinilai banyak memberi kontribusi atas masalah tersebut. Jatam menyebut, bagi ESDM, UU PPLH tak sejalan dengan jiwa eksploitatif serta keserakahan industri pertambangan. Seolah-olah UU PPLH hanyalah sekumpulan pasal-pasal dikertas yang tak perlu ditaati. “Hampir 34 persen daratan Indonesia telah diserahkan pada korporasi lewat 10.235 ijin pertambangan mineral dan batubara (minerba),”

Dimutasi EDITOR: MUHAMMAD ILHAM MAMUJU — Kompoisi eselon II, III, dan IV, lingkup Pemprov Sulbar, dipastikan mengalami perubahan. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh mengisyaratkan akan menggulirkan mutasi sebelum penyusunan ABPD 2013. Kepada wartawan, Anwar menyampaikan, ada beberapa alasan mengapa harus dilakukan mutasi maupun ritasi pejabat, khususnya kepada SKPD. Pertama, saat ini Pemprov bersama DPRD Sulbar tengah membahas susunan organisasi perangkat daerah. Jika dalam waktu dekat lahir

Baca HALAMAN 7

KESEHATAN

KTI Masih Rawan Penyakit Endemik

kesepatan, maka secepatnya peraturan daerah (perda)nya akan disahkan. Alasan berikutnya, mutasi dipandang perlu untuk menyegarkan tata kerja dinas daerah maupun lembaga teknis daerah (LTD). Sehingga tidak terjadi kejenuhan pada bidang kerja masing-masing dan tidak menurunkan progres kerja. Yang paling penting, kata Anwar, alasan mendasar dilakukannya mutasi adalah sebagai bentuk pembinaan dan Baca HALAMAN 7

DOC RADAR SULBAR

BUMD Sulbar Harus Tetap Dievaluasi

JAKARTA — Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi mengungkapkan bahwa Indonesia Bagian Timur masih rawan akan penyebaran penyakit tropis endemik. Yakni penyakit yang sekarang terabaikan, seperti cacingan, kaki gajah, dan kusta. “Memang saat ini penyNafsiah Mboi akit yang terabaikan seperti kusta, cacingan, dan kaki gajah sudah jarang ditemukan, tetapi di Indonesia penyakit tersebut masih bisa kita jumpai dan jumlahnya yang sedikit,” katanya kepada media usai membuka acara pertemuan peneliti penyakit endemik se-ASEAN, Jumat 28 September di Hotel Grand Sahid Jakarta. Menkes mengakui memang masih banyak di daerah Indonesia bagian Timur, karena faktor geografis yang sulit dijangkau oleh petugas kesehatan. Ia mengatakan, saat ini jumlah penderita kaki gajah mencapai 12 ribu penderita, dan kusta mencapai 23 ribu jiwa dari 334 kabupaten/kota di Indonesia. Meskipun jumlahnya sekarang sangat sedikit, justru itu yang membuat pemerintah masih susah menemukan penderitanya. Menurutnya, kebanyakan penyakit tersebut

MAMUJU — Penjelasan Direktur BUMD Sulbar Harry Warganegara tentang kinerjanya, belum bisa meyakinkan unsur pimpinan dan anggota DPRD Sulbar. Anggota DPRD Sulbar Kalvin Kalambo, mebeberkan, pada medio tahun 2010, secara resmi Direktur BUMD Sulbar menyampaikan pernyataan saat dihearing di Komisi II. “Ketika itu Direktur BUMD menyampaikan akan memberi kontribusi sebesar Rp10 miliar

dalam APBD Perubahan 2010. Saat itu saya ada, karena waktu masih menjadi anggota Komisi II,” tutur Kalvin, kemarin. Meski saat ini telah menjabat sebagai anggota Komisi III DPRD Sulbar, Kalvin merasa tidak puas dengan kinerja BUMD. Sebab sampai saat ini belum ada konstribusi yang berikan untuk pendapatan daerah. “Jangankan Rp10 miliar, Arifin Nurdin

Kalvin Kalambo

Baca HALAMAN 7

RADAR SULBAR/JASMAN

TANDA TERIMA. Ketua KPU Mamuju Mubarak Amin, saat menerima berkas dari Partai Golkar Mamuju yang akan diverifikasi.

Baca HALAMAN 7

Verfikasi Peserta Pemilu 2014

Golkar Setor Berkas ke KPU Mamuju MAMUJU — Partai Golkar Mamuju akhirnya berkas verifikasi sebagai peserta Pemilu 2014 ke KPU Mamuju. Masuknya berkas Golkar, menambah daftar partai politik (parpol) yang telah menyerahkan berkasnya ke penyelenggara

pemilu. Berkas itu diserahkan Sekretaris DPD Partai Golkar Mamuju Haderana. Ia didampingi ketua Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) dari 16 kecamatan bersama 50 pengurus partai ini. Haderana mengatakan, se-

suai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) semua parpol termasuk parpol yang secara otomatis dinyatakan sebagai peserta Pemilu 2014, harus mengikuti verifikasi di KPU. Baca HALAMAN 7

Hasil Perhitungan Suara yang Diputuskan dalam Rapat Pleno KPU DKI

Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknya Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU

♦10 Juni 2004

www.pln.co.id

Baca HALAMAN 7

DPT : 6.996.951 Pemilih dalam DPT : 4.647.304 yang menggunakan hak suaranya Pemilih yang tidak : 2.349.647 gunakan hak pilih Jumlah Suara Tidak sah : 74.996 Jumlah suara sah : 4.592.945 Rekap suara Foke-Nara : 2.120.815 Rekap suara Jokowi-Ahok : 2.472.130 Sumber: KPU DKI

website: www.radar-sulbar.com | email: radarsulbar01@gmail.com | facebook: portal radar sulbar

Hasil Resmi, Pemenangnya Tetap Jokowi JAKARTA - KPU DKI Jakarta akhirnya menetapkan perolehan suara masing-masing pasangan calon peserta pilkada DKI lewat rapat pleno, Jumat (28/9). Penetapan dilakukan setelah melakukan rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Rapat pleno dipimpin langsung oleh Ketua KPU DKI, Dahliah Umar yang didampingi keempat komisioner KPU DKI lainnya. Rapat juga dihadiri saksi dari masing-masing pasangan calon serta anggota Panwaslu DKI. Secara bergantian para komisioner membacakan hasil Baca HALAMAN 7 10 Juni 2012 ♦


2

Ekonomi

RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBA

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar

H. Ismail Zainuddin Sekretaris

H. Aladin S. Mengga

H. Mujirin M. Yamin

Wakil Gubernur Sulbar

Kepala DISPENDA Prov. Sulbar

Dicari, Pemilik Jaminan Hari Tua Rp 1,3 Triliun JAKARTA - PT Jamsostek (Persero) mengaku memiliki dana tak bertuan sebesar Rp 1,3 triliun yang merupakan akumulasi iuran jaminan hari tua (JHT) yang tidak diambil pemiliknya. Kebanyakan dana tersebut dari karyawan perusahaan tambang yang telah lama gulung tikar. "Memang dananya triliunan. Kebanyakan dari perusahaan tambang yang telah bubar. Tapi, saat masih beroperasi (dulu) karyawan tetap membayar iuran," ujar Deputi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang Jasa Parikesit Suprapto kemarin. Perusahaan tambang yang gulung tikar itu diperkirakan tidak melapor ke Jamsostek sehingga pengembalian JHT tidak dilakukan. Sayangnya, kata Parikesit, perusahaan tambang tersebut juga tidak menyosialisasikan kepada karyawan bahwa mereka memiliki dana yang telah disetorkan ke Jamsostek. Buktinya, hingga saat ini tidak ada upaya dari kelompok karyawan untuk mengajukan klaim dana JHT. "Masalahnya, mereka nggak tahu kalau ada potongan (untuk jaminan hari tua)," un-

gkapnya. Pekerja tambang yang perusahaannya tutup diperkirakan sudah pindah ke perusahaan lain. Lokasi tambang yang biasanya di tengah hutan semakin menyulitkan untuk memberitahukan informasi ini. Hingga kini, Jamsostek terus melacak pihak-pihak yang berhak atas dana Rp 1,3 triliun tersebut. "Jamsostek sedang melacak. Itu kami lakukan terus, masih proses. Ini adalah hak peserta," tuturnya. Parikesit menambahkan, Jamsostek tidak boleh sembarangan mempergunakan dana tersebut untuk investasi atau hal lain. Meski begitu, dia mengakui bahwa Jamsostek berharap dalam dua tahun ini dana tersebut bisa disalurkan. Sebab, mulai 1 Januari 2014 Jamsostek akan bertransformasi ke BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. "Kami harapkan segera tuntas," sebutnya. Direktur Utama Jamsostek Elvyn G. Masassya mengaku, dana yang dihimpun dari iuran JHT karyawan swasta tersebut ditargetkan diambil pemiliknya pada 2014. Jika

NET

hingga batas yang ditentukan belum ada pihak yang mau mencairkannya, dana tersebut akan diserahkan ke negara. "Kalau masih ada sisa, akan saya serahkan ke balai harta peninggalan," tegasnya. Dia menargetkan, sebelum Jamsostek berubah menjadi BPJS, dana senilai Rp 1,3 triliun itu harus tersalurkan. Dia

menegaskan, penyerahan ke kas negara melalui Balai Harta Peninggalan, Kementerian Hukum dan HAM merupakan salah satu pilihan karena dana tersebut dianggap sudah tidak bertuan. "Mau bagaimana lagi kalau memang nggak ada yang punya," tuturnya. Selama ini, kata dia, Jamsostek sudah berupaya menginformasikannya melalui

media supaya masyarakat, pekerja, atau ahli warisnya tahu bahwa mereka memiliki hak terhadap dana tersebut. Dengan begitu, mereka bisa mengurus dan mengambil dana JHT. "Di dalam aturannya, tidak ada jatuh tempo pengambilan Tapi, demi tertib administrasi, sebaiknya cepat diambil," jelasnya. (jpnn)

Duit Nganggur Tembus Rp 500 Triliun JAKARTA -- Dana yang dihimpun perbankan Indonesia terus bertambah. Sayang, tidak semuanya disalurkan untuk kegiatan produktif. Alhasil, jumlah dana berlebih perbankan atau ekses likuiditas makin besar. Bank Indonesia (BI) mencatat, duit nganggur itu mencapai Rp 500 triliun. Dana tersebut sebenarnya bisa disalurkan pada instrumen atau kredit-kredit yang produktif. Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter BI Hendar mengungkapkan, ada beberapa cara untuk membuat dana bank yang belum disalurkan tersebut bersifat produktif. Salah satunya melalui instrumen moneter seperti obligasi korporasi. "Lewat sektor moneter, secara tidak langsung kami akan memperdalam sektor keuangan. Ini merupakan respons internal terkait dengan ekses likuiditas," kata Hendar di gedung BI, Kamis 27 September.

INFO SULBAR

Dia menyebutkan, pihaknya mendorong bank untuk mengalihkan dana tak produktif itu melalui surat berharga negara (SBN). "Ketika likuiditas bagus, pasar akan stabil dengan return yang menguntungkan. Ini akan menjadi alternatif bagi investor juga untuk berinvestasi selain di bank," paparnya. Meski demikian, BI tetap memperhitungkan kebutuhan likuiditas masing-masing bank. Ada beberapa bank besar di Indonesia yang ekses likuiditasnya mencapai Rp 300 triliun. "Nanti yang diserap BI (melalui instrumen moneter) bergantung bank. Lagi pula, penyerapan ini bergantung lelang," jelasnya. BI juga mendorong sektor-sektor produktif untuk memunculkan instrumen baru. Sayang, sejauh ini belum ada instrumen baru yang lahir. Padahal, akan terjadi penyerapan yang bagus jika instrumen tersebut mampu meyakinkan pasar

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

bahwa tidak akan terjadi default dan return yang tinggi. Sebagai catatan, pada ajang Indonesia Investment Day di New York, AS, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menjelaskan, rasio kredit perbankan dalam kontribusinya pada produk domestik bruto (PDB) di Indonesia masih sangat minim. Yakni, 31 persen. Bandingkan dengan Malaysia yang mencapai 115 persen. "Masih ada ruang kebijakan yang bisa digarap Indonesia," ujarnya. Sebelumnya, Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah mengatakan, pertumbuhan kredit perbankan nasional saat ini mendekati 26 persen. Hal itu menjadi angin segar. Sebab, defisit current account yang membaik akan membuat neraca pembayaran Indonesia diproyeksi surplus pada kuartal IV mendatang. (jpnn)

OECD : Indonesia Jangan Obral Insentif Pajak JAKARTA - Lembaga internasional Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan atau Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) memberikan pandangan menarik. Strategi insentif pajak yang selama ini menjadi andalan pemerintah untuk menarik minat investor justru dikritik. Sekretaris Jenderal OECD Angela Gurria mengatakan, pemerintah Indonesia mestinya tidak gampang mengeluarkan kebijakan fiskal berupa insentif karena akan menggerus potensi penerimaan pajak. "Itu akan menciptakan distorsi," ujarnya saat paparan "OECD 2012 Economic Survey : Indonesia" di Kementerian keuangan, Kamis 27 September. Menurut Gurria, saat ini Indonesia justru sangat butuh pemasukan dari sektor pajak untuk membiayai pembangunan infrastruktur, meningkatkan fasilitas sektor pendidikan, serta investasi dalam mendorong inovasi serta produktifitas usaha kecil menengah (UKM). "Karena itu, tax ratio yang saat ini masih cukup rendah di kisaran 12 persen harus bisa ditingkatkan," katanya. Gurria menyebut, selain mengurangi insentif pajak, pemerintah juga harus memberlakukan pajak yang lebih tinggi untuk sektor-sektor yang terkait dengan sumber daya alam seperti pertambangan. Selain itu, perluasan basis pajak serta pembenahan administrasi perpajakan juga harus menjadi prioritas. "Termasuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak orang kaya," ucapnya. Bagaimana jika pengurangan insentif akan menurunkan minat investor untuk menanamkan modal di Indonesia? Gurria mengatakan, pemerintah tidak perlu takut. Dengan kinerja pertumbuhan ekonomi yang cemerlang, Indonesia akan tetap menjadi incaran investor. Apalagi, Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah. "Bauksit, alumina, itu di Indonesia. Tidak di tempat lain," jelasnya. Khusus untuk sektor UKM, Gurria menyarankan agar pemerintah menjalankan program untuk bisa meningkatkan produktifitas yang masih cukup rendah. Sebab, dengan 97 persen tenaga kerja, sektor UKM hanya mampu memproduksi 57 persen produk bernilai tambah. “Karena itu, pemerintah harus memfasilitasi aktifitas ekonomi, mempermudah akses UKM ke pendanaan, misalnya dengan membentuk lembaga micro finance," ujarnya. Menanggapi paparan Gurria tersebut, Menteri Keuangan mengatakan, berbagai kebijakan fiskal termasuk pemberian insetif pajak terus dikaji oleh Badan Kebijakan Fiskal (BKF). "Saat ini, pemerintah kini memang tengah mematangkan sistem administrasi perpajakan," katanya. Sebagai gambaran, dalam pemberian insentif fiskal memang sering terjadi tarik ulur. Misalnya, Kementerian Perindustrian, Kementerian ESDM, maupun Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sering menjanjikan insentif bagi investor, adapun BKF belum tentu memberikan semua insentif yang diminta. Terkait upaya peningkatan kinerja pajak, Agus menyebut saat ini pemerintah tengah membidik perusahaan-perusahaan tambang di daerah. Sebab, selama ini ada ribuan perusahaan tambang batu bara di daerah yang tidak terdata di pemerintah pusat. Proses verifikasi ini kini tengah dilakukan oleh Kementerian ESDM. "Kalau semua tambang itu jelas dokumennya, mereka jelas wajib bayar pajak," ujarnya. (owi)

HUMAS PEMPROV SULBAR/SAIFUL

KAKA KANDI. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh dan Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga, saat ditemui Kaka Kandi Sulbar 2012, Kamis, 27 September 2012.


Mamuju 3

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI I Meneruskan Layanan Pendidikan dan Kesehatan gratis yang semakin dimantapkan TUJUAN Peningkatan Kualitas Generasi Muda, Keolahragaan dan Pengarusutamaan Gender

SASARAN Terciptanya peran generasi muda dan perempuan dalam pembangunan Terciptanya Ketahanan Generasi muda dalam permasalahan social Terwujudnya potensi pemuda dalam kewirausahaan, kepeloporan dan kepemimpinan Tersedianya infrastruktur ruang public pemuda untuk berekspresi Tersedianya sarana dan prasarana keolahragaan Pembentukan dan Pembinaan KB/KS Ketersedian alkon (alat kontrasepsi)

Ikut Rapat di DPRD Mamuju

Pimpinan SKPD Diminta tak Diwakili MAMUJU -- Pengambilan keputusan dalam rapat bersama SKPD di DPRD Mamuju kerap terhambat. Kondisi tersebut akibat seringnya pimpinan SKPD diwakili pada sebuah rapat yang mestinya membuahkan keputusan pada saat itu juga. Terhadap seringnya pimpinan SKPD lingkup Pemkab Mamuju diwakili, baik dalam rapat paripurna maupun rapat komisi, membuat Ketua DPRD Mamuju, H Sugianto, (SGT) gusar. SGT menilai tindakan itu tidak profesional, karena dapat menganggu proses pengambilan keputusan. "Susah untuk mengambil keputusan karena setiap kali SKPD bersangkutan ditanya, mereka hanya mengatakan akan menyampaikan pada pimpinannya. Sementara rapat digelar dengan harapan ada keputusan yang diambil. Jika yang hadir bukan orang yang punya kapasitas untuk membuat kebijakan, maka hasilnya pasti nihil," ujar SGT saat ditemui di kediamannya, Jumat 28 September. Padahal, lanjut SGT, diharapkan dalam setiap agenda yang dibahas dalam rapat dapat mengefisienkan penggunaan waktu. Tapi akibat ketidakhadiran pimpinan SKPD justru akan membuat DPRD Mamuju bekerja dua kali. SGT juga menegaskan, loyalitas seorang pimpinan SKPD bukan hanya ditentukan oleh kadar kepatuhannya terhadap Bupati. Namun juga terhadap legislatif. Sebab kehadiran mereka dalam rapat juga merupakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) selaku pimpinan SKPD. "Sebut saja misalnya Dispenda. Sudah dua kali rapat di DPRD Mamuju, selalu diwakili sekretarisnya, yang dibicarakan adalah pendapatan. Sementara sekretaris bukan ahli di bidang itu melainkan ahli di bidang administrasi. Bagaimana mau nyambung," ujar SGT. Olehnya, SGT menegaskan, kedepan dirinya tak mengharapkan lagi ada pimpinan SKPD yang diwakii dalam rapat penting di DPRD Mamuju. "Itupun jika SKPD memang konsisten mengemban amanah," tantangnya. (mg3/dir)

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju

Wakil Bupati Mamuju

Sekda Mamuju

Potensi PLTA tak Hanya Karama EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Sulbar bakal menjadi provinsi penghasil listrik di Indonesia. Sebab, potensi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di daerah ini cukup banyak dan jika dikelola secara maksimal maka akan menghasilkan listrik melimpah. Dari eksplorasi potensi pembangunan PLTA di Sulbar, sedikitnya ada 10 titik potensial yang dapat digarap. Selain Karama I yang rencananya bakal dikembangkan oleh satu investor dari China yakni China Gezhouba Group Corporation (CGGC) serta Karama II oleh perusahaan PT Mamuju Hydro Energy di bawah bendera PT Hadji Kalla, juga

ada delapan titik lainnya. "Selain Karama I dan Karama II, juga ada potensi di Pokko Polewali Mandar. Kalau yang di Pokko ini, PT (Persero) PLN sudah memastikan akan mengelola dengan melakukan pembangunan pada tahun 2019 mendatang. Listrik yang dapat dihasilkan oleh potensi di Pokko itu bisa mencapai 127 megawatt," papar Kepala Bidang Listrik dan Energi Baru Terbarukan Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral (PESDM) Sulbar, Maswedi, kepada Radar Sulbar. Menurut Maswedi, listrik yang akan dihasilkan bisa menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD) provinsi ini. Olehnya, pengelolaan tersebut harus didukung sepenuhnya selama

tidak melanggar aturan yang berlaku. "Untuk rencana pembangunan PLTA Karama I oleh investor China, masih dalam tahap kajian tim Unhas. Hasilnya masih kita tunggu untuk dipresentase kepada masyarakat di daerah ini. Sementara untuk perusahaan milik Jusuf Kalla, sudah mulai bergerak. Dan target mereka adalah membangun hingga menghasilkan 450 megawatt," kata dia. Ia menambahkan, jika rencana pembangunan PLTA Karama yang akan dikerjakan oleh investor China ini berhasil maka ketersediaan listrik Sulbar akan mendukung rencana investasi oleh pengusaha berlabel Internasional di

daerah ini. "Potensi PLTA lain juga terus diekspose, mungkin ada investor yang siap mempelajari dan mengembangkan. Kalau semua ini dikelola maksimal, kita bisa

menjual listrik agar PAD kita meningkat sehingga kesejahteraan masyarakat juga bisa terdongkrak. Selain itu, multiplier efek yang dihasilkan juga banyak," pungkasnya. (*)

Potensi PLTA Sulbar Nama

Kabupaten

Kapasitas

Budong-Budong Kalumpang Karama I Karama II Karama III Kalukku Mapilli Salumongan Masuppu Salee Masunni

Mamuju Mamuju Mamuju Mamuju Mamuju Mamuju Polewali Polewali Polewali Polewali Majene

124,0 Mw 11,7 Mw 310,0 Mw 139,72 Mw 108,75 Mw 10,7 Mw 174,0 Mw 81,0 Mw 130,0 Mw 78,0 Mw 110,07 Mw

Mandar Mandar Mandar Mandar

Sumber: Dinas PESDM Sulbar

RABAT BETON. Pembangunan rabat beton di Jalan Diponegoro Mamuju sedang berlangsung. Selain jalan ini, ada sekira tiga jalan lain yang juga sedang dalam pekerjaan dengan memanfaatkan APBD Mamuju tahun 2012. Diharapkan, kegiatan ini tidak lagi menyeberang ke tahun selanjutnya seperti pada pekerjaan tahun lalu yang diseberangkan ke tahun ini karena tidak dapat rampung sesuai waktunya.

Randis TP PKK tak Tepat MAMUJU -- Meski penganggaran kendaraan dinas (randis) untuk Ketua Tim Penggerak PKK Mamuju telah dimasukkan dalam Kebijakan Umum AnggaranPlafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan tahun 2012 oleh Pemkab Mamuju, namun hal tersebut tak menyurutkan sorotan. Sorotan kali ini datang dari Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPRD Mamuju, Hajrul Malik. Pihaknya menilai penganggaran itu tidak seharusnya ada, karena tak ada nomenklatur yang sesuai. "Dari awal saya sudah sampaikan, penganggaran randis TP PKK Mamuju tidak tepat, karena tidak ada nomenklatur yang sesuai. Kalau tetap ngotot dianggarkan, bisa jadi itu menjadi temuan nanti," ujar Hajrul kepada Radar Sulbar, Jumat 28 September. Menurutnya, jika Pemkab Mamuju berkeinginan memberikan bantuan kepada PKK, tak jadi soal. Tapi tidak harus dengan pengadaan randis. "Saya pikir banyak hal lain yang dibutuhkan PKK, seperti peralatan yang bisa menunjang kreativitas dan meningkatkan keterampilan misalnya mesin jahit, alat sulam, dan sejenisnya," urainya. Karenanya, Hajrul berharap Komisi I DPRD Mamuju yang membidangi pengadaan, agar benar-benar menimbang dengan matang pembahasan menangani randis PKK tersebut. Sementara itu, angota Komisi III DPRD Mamuju Sudirman, mengatakan akan lebih baik jika pembahasan randis PKK diplenokan, mengingat keputusan itu memerlukan tingkat rasionalisasi yang tinggi. "Karena keputusan itu memerlukan pemikiran khusus, saya berpikir akan lebih bagus jika dibahas secara bersama dalam pleno," sarannya. (mg3/dir)

EKSEKUTIF MAMUJU

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

Tak Punya Biaya, 2 Pasien Hydrocepalus Pulang

RADAR SULBAR/SUDIRMAN SAMUAL

DERITA. Rifki Rafael, anak berusia sekira 11 bulan yang menderita hydrocepalus saat dilarikan ke RSU Regional Sulbar lkemudian dilarikan ke RSUD Mamuju.

MAMUJU -- Dalam Bulan September ini, dua pasien penderita Hydrocephalus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mamuju. Namun malangnya, kedua pasien yang berasal dari daerah terpencil tersebut memilih pulang sebelum proses pengobatannya selesai. Keduanya pulang dengan alasan yang sama, yakni tidak ada biaya untuk operasi pada bagian kepala, karena semua pasien Hydrocephalus motivasi rujuk ke Makassar. "Itu karena belum ada alat yang memadai untuk operasi Hydrocephalus di sini (RSUD Mamuju, red)," ujar salah seorang perawat anak, Nanda, saat ditemui Radar Sulbar di RSUD Mamuju, Jumat 28 September. Pada 18 September, seorang anak bernama Rifki Rafael yang berusia 11 tahun, waga Keca-

matan Tabulahan Kabupaten Mamasa. Selang sepekan kemudian, 28 September Reski yang berusia 6 bulan, warga Desa Makkaliki Kecamatan Kalumpang Mamuju, putra pasangan Joni dan Ellong kembali menyusul. Kedua anak tersebut keluar dari RSUD Mamuju dengan status paksa. Rifki hanya menginap selama satu malam, sedangkan Reski bertahan hingga empat malam. "Keluarga pasien memilih membawa pulang anaknya, dengan alasan keterbatasan dana. Biaya untuk operasi penyakit hydrocephalus minimal Rp 30 juta," lanjut Nanda. Mengenai penyebab penyakit tersebut, perawat anak lainnya, Imelda mengaku Penyebabpenyebab dari hydrocephalus masih belum dimengerti dengan baik. Hydrocephalus mungkin be-

rakibat dari kelainan genetik yang diturunkan, seperti kerusakan genetik menyebabkan aqueductal stenosis atau penyakit perkembangan, seperti yang berhubungan dengan kerusakan tabung neural termasuk spina bifida dan encephalocele. Penyebab lainnya termasuk komplikasi dari kelahiran premature seperti intraventricular hemorrhage, meningitis, tumor, luka kepala traumatic, atau subarachnoid hemorrhage, yang menghalangi jalan keluar dari ventricles ke cisterns atau mengeliminasi jalan lintasan kedalam cisterns. "Penyakit hydrocephalus, dalam kalkulasi dokter anak tergolong langka, dengan perkiraan mempengaruhi kira-kira 1 dalam setiap 500 anak," tutup Imelda. (mg3/dir)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

RADAR SULBAR/MUHAMMAD ILHAM

HUT SULBAR. Dari kiri, Anggota DPRD Sulbar Naharuddin, Bupati Mamuju H Suhardi Duka, Ketua DPRD Sulbar H Hamzah Hapati Hasan, dan Sekkab Majene H Syamsiar Muchtar, foto bersama usai paripurna istimewa peringatan hari jadi Provinsi Sulbar ke delapan beberapa hari lalu.

RADAR SULBAR/MUHAMMAD ILHAM

JAJARAN KEPALA DAERAH. Bupati Mamuju H Suhardi Duka, Bupati Majene H Kalma Katta, Bupati Polman H Ali Baal Masdar, Bupati Mamasa H Ramlan Badawi, dan Bupati Matra H Muhammad Saal, menghadiri paripurna istimewa peringatan hari jadi Provinsi Sulbar ke delapan beberapa hari lalu.


4

Parlementaria

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.

Anwar Adnan Saleh GUBERNUR

Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD

PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera

Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)

Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS

H. ARSYAD, S.Sos., M.Si

H. BAHARUDDIN, S.Sos

KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN

KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY

ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD

Dewan Bentuk Tim Khusus Urusan Tawuran JAKARTA -- Komisi E DPRD DKI Jakarta membentuk tim khusus untuk mengatasi masalah tawuran pelajar antarsekolah di Jakarta. Pembentukan tim khusus ini diputuskan melalui rapat di Komisi E, Jumat 28 September. Rapat ikut dihadiri oleh jajaran eksekutif Pemprov DKI seperti Askesmas, Kepala Dinas Pendidikan, dan Kepala Sudin Dikmen Jaksel. Selain itu dihadiri juga oleh komunitas alumni SMAN 70 dan SMAN 6. "Hasil rapat antara lain membentuk tim khusus antara perwakilan Komisi E dengan instansi terkait termasuk eksekutif," kata Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Firmansyah dalam keterangan persnya, Jumat 28 September. Firmansyah menuturkan, DPRD DKI menuntut Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Sekolah SMAN 6 dan SMAN 70 untuk bertanggung jawab atas kejadian tawuran yang telah merenggut nyawa seorang pelajar. Anggota dewan juga meminta pihak sekolah untuk menghentikan tradisi kekerasan dalam kegiatan masa orientasi siswa (MOS) maupun komunitas alumni. "Tawuran pelajar dalam beberapa hari ini sebagai fenomena gunung es dimana selain kasus ini, banyak kasus serupa yang tidak terungkap," kata Firmansyah yang berasal dari Fraksi Partai Demokrat itu. Ia juga menambahkan bahwa ada beberapa penyebab yang memicu tawuran. Misalnya sistem belajar mengajar yang kurang efektif dan gagalnya pendidikan budi pekerti. Oleh karenanya, pihak sekolah dan Dinas Pendidikan diminta segera menemukan solusi dari persoalan tersebut. "Tawuran pelajar sebagai akibat dari sebab, ada persoalan besar lainnya sebagai sebab. Diantaranya sistem belajar mengajar, wadah perhimpunan sebagai ekspresi pelajar yang minim, pendidikan budi pekerti dan kebangsaan yang gagal," ujar Firmansyah. (jpnn)

PARLEMENTARIA

IST

DAMPINGI. Anggota DPRD Sulbar Ibrahim Masdar mendampingi Kaka Kandi Sulbar 2012 bertemu dengan Gubernur Sulbar.

Legislator Polman Pertanyakan Aset Pemkab REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA

POLEWALI -- Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar, Amiruddin, mempertanyakan asset pemkab. Aset Pemkab Polewali Mandar yang dipertanyakan yakni lokasi bekas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Rea Timur, Desa Rea Kecamatan Binuang,

EDITOR: AMRI MAKKARUBA

Polewali Mandar. Karena dari hasil penelusuran di lapangan lahan yang luasnya kurang lebih dua hektar. Sudah beralih fungsi menjadi sebuah kawasan perumahan. Sementara hingga saat ini pihak pemkab belum pernah menyampaikan perubahan status atas lahan tersebut.

"Makanya saya heran saat menyaksikan langsung di lapangan, peruntukan awal adalah TPA Sampah. Namun saat ini sudah menjadi kawasan perumahan," ungkap Amiruddin. Sebagai anggota komisi yang bertanggungjawab atas kebijakan aset, maka sudah menjadi kewajiban menanyakan perihal status lahan. Karena anggaran pengadaan lahan untuk TPA beberapa waktu lalu anggaran-

nya cukup besar. "Olehnya saya tetap mempertanyakan itu, meningat asset tersebut adalah murni sudah menjadi milik Pemkab Polewali Mandar. Kemudian diatasnya sudah berdiri sebuah kawasan perumahan. Jangan sampai proses peralihan ini kemudian menguntungkan satu pihak," papar Amiruddin. Terpisah, Kepala Bagian

Pemerintahan Pemkab Polewali Mandar, Amujib mengakui bila lokasi tersebut saat ini sedang ada proses pembangunan BTN. Namun BTN tersebut hanya diperuntukan bagi PNS yang berpenghasilan rendah. "Ia saat ini, atas kerjasama pemkab dengan salah seorang pengembang perumahan membangun BTN untuk PNS," singkat Amujib. (*)

Soal Randis Rental

FD Apresiasi Alat Kelengkapan DPRD Polman POLEWALI -- Pimpinan Fraksi Demokrat DPRD Polewali Mandar mengapresiasi sikap pimpinan alat kelengkapan dewan yang mengembalikan kendaraan dinas (randis) rental ke Pemkab Polewali Mandar. Hal ini karena menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam Laporan Hasil Pemeriksaannya (LHP).

Ketua Fraksi Demokrat, Andi Kamaluddin, manyampaikan bahwa sikap pimpinan alat kelengkapan dewan yang mengembalikan randis rental sebuah langkah tepat lembaga DPRD Polewali Mandar. Sehingga dalam rangka membangun komitmen kebersamaan untuk mencapai kemitraan yang ideal, temuan dalam LHP

Rubrik Khusus DPRD Sulawesi Barat

BPK disikapi dengan dewasa. "Olehnya secara khusus saya mewakili Fraksi Demokrat menyampaikan apresiasi yang besar kepada mereka ditingkat pimpinan alat kelengkapan dewan," ujar Kamaluddin. Ia mengatakan bahwa persoalan pengembalian randis ini akan menjadi instrumen positif bagi perbaikan citra lembaga

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju

dewan kedepan. Mengingat sikap pimpinan alat kelengkapan dewan, menunjukan ketegasannya terhadap aturan yang menjadi alat kebijakan yang digunakan oleh BPK dalam melakukan audit penganggaran di daerah ini. "Hanya saja saya berharap, pengembalian randis ini memang harus mengedepankan

konsistensi. Jangan lagi ada yang ngotot mengembalikan, ada pula yang hanya sekedar berpura pura mengembalikan belakanggan seperti lagu benci benci tapi rindu. Makanya kalau kembalikan ya sepakat semua mengembalikan, jangan ada pura pura mengembalikan," kunci Kamaluddin. (k1/mkb)

LEGISLATIF MAMUJU

IST RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

KUNJUNGI STAND. Wakil Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin, ketika mengunjungi stand salah satu kabupaten pada pameran pembangunan dalam rangka Hari Jadi Provinsi Sulbar ke delapan, beberapa hari lalu.

RAPAT. Komisi I DPRD Mamuju saat rapat terkait penyusunan rancangan peraturan daerah, Kamis 27 September 2012.


Pemilukada 5

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012

DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.

Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate

H Muhammdiyah Mansyur

Simon, SH

Thomas D

Ketua DPRD Kabupaten Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

PAN Isyaratkan tak Berkoalisi Pemilukada Polman EDITOR: CHAERUL MARFAN

JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) mengisyaratkan tak akan berkoalisi dengan partai lain di Pemilukada Polewali Mandar (Polman), Sulbar 2013 nanti. Khususnya dengan Parpol yang akan mengusung kader sendiri. PAN sudah kapok menjadi 'penggembira' dengan turut mengusung kader partai lain.

Demikian penegasan Pengurus DPP PAN, H Hendra Singkarru menjawab pertanyaan wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis sore lalu. "PAN tidak akan mendukung yang punya partai," tegasnya. Beberapa kandidat telah menyatakan niatnya untuk maju di Pemilukada Polman 2013. Beberapa diantaranya adalah pengurus partai. Seperti, Ketua Golkar Polman, Andi Ibrahim Masdar, dan pengurus

DPP Demokrat, Asri Anas. Hendra yang menjabat Wakil Bendahara DPP PAN, mengapresiasi seluruh figur yang telah menyatakan kesiapan untuk bertarung. Termasuk para pengurus Parpol. Namun untuk berkoalisi, kata dia, PAN masih harus berfikir panjang. Selain kader sendiri, PAN bakal mencari figur diluar Parpol. "Kemungkinan kita akan mengusung tokoh masyarakat yang tidak terikat oleh Parpol lain. Se-

lama ini selalu mendukung kader lain, tapi selalu juga ditinggalkan. Sudah capek kita," ungkap Hendra. Sesuai jadwal, Pemilukada Polman akan berlangsung pada Oktober 2013. Sejalan dengan itu, telah banyak pihak meminta Hendra yang juga tokoh masyarakat Polman dan Sulbar untuk turut serta sebagai salah satu kandidat. Namun Anggota DPR RI itu mengaku selalu ingin berbuat untuk Sulbar secara keseluru-

han. Tidak hanya sebatas Polman, seperti yang selama ini ia perjuangkan melalui jalur legislatif di pusat. "Saya ini milik orang Sulbar, berbuat untuk lima kabupaten, bagaimana terus mengangkat derajat daerah kita yang masih tergolong baru. Kalau di Polman, kan hanya satu kabupaten saja. Dan membantu Polman, bisa dari Jakarta seperti selama ini, asal pimpinan terpilih nanti mau bekerjasama," urai Hendra. (*)

Kubu Jokowi Gertak Timses Foke-Nara JAKARTA -- Anggota tim advokasi pasangan Joko WidodoBasuki Tjahaja Purnama (JokowiAhok), Denny Iskandar meyakini hasil pilkada DKI tidak akan diperkarakan pasangan FokeNara ke Mahkamah Konstitusi(MK). Pasalnya, gugatan ke MK justru akan menjadi bumerang bagi pasangan incumbent tersebut. "Lucu kalau incumbent mengadukan ke MK. Untuk mematahkan mereka sangat mudah. Pada akhirnya senjata makan tuan" ujar Denny kepada wartawan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat 28 September sore. Dennya menyatakan, pihaknya memiliki banyak bukti pelanggaran yang dilakukan oleh pasangan Foke-Nara. Bukti-bukti tersebut akan digunakan jika pihak Foke-Nara nekat mem-

perkarakan hasil pilkada DKI. "Incumbent itu kan punya kekuasaan. Aroma money politic sangat kentara sekali dan kita bisa membuktikan itu. Pengerahan birokrasi dari mulai walikota, hingga ke tingkat lurah, RT/RW" ungkapnya. Namun, Denny tetap menghormati jika akhirnya pihak Foke-Nara tetap melayangkan gugatan. Menurutnya, itu sudah menjadi hak setiap pasangan calon dan merupakan bagian dari demokrasi. Meski begitu, Denny kembali mengingatkan bahwa tindakan tersebut justru berpotensi merugikan pihak incumbeny. "Yang mengadukan soal money politic kemarin, malah tertangkap kan" pungkasnya. Sekedar diketahui, setelah resmi menjadi peraih suara terbanyak dalam pilkada DKI,

pasangan Jokowi-Ahok akan ditetapkan sebagai pasangan calon terpilih oleh KPU DKI besok, Sabtu 29 September. Jika tidak ada gugatan, maka pasangan calon nomor urut 3 tersebut akan dilantik pada tanggal 7 Oktober mendatang.

Sebelumnya, Ketua tim advokasi Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara), Zamakh Sari mengaku bahwa pihaknya tengah mengumpulkan bukti-bukti pelanggaran jika nantinya FokeNara mengajukan gugatan sengketa pemilukada ke Mahkamah

Konstitusi (MK). Bukti-bukti tersebut berasal dari laporan warga dan relawan Foke-Nara. "Kita lagi siapin bukti-bukti buat ke MK, tapi kita tunggu hasil penetapan dulu lah," ujar Zamakh ketika dihubungi, Kamis 27 September sore. (jpnn)

Belum Pemungutan Suara, Calon Sudah Ancam Gugat Hasil Pilgub KENDARI -- KPU melaksanakan tahapan pemilihan gubernur tidak melibatkan panitia pengawas (Panwas). Persoalan tersebut yang membuat salah satu bakal calon gubernur , Ridwan BAE meminta Panwas menunda pelaksanaan Pilgub. Bahkan dia mengancam kelak apapun hasil akhir Pilgub akan digugat. Bagaimana reaksi pi-

hak KPU? Salah seorang komisioner KPU provinsi, Bosman mengatakan, masing-masing institusi penyelenggara Pemilu melaksanakan tugas dan wewenang yang diberikan undang-undang. KPU berhak melakukan tahapan sesuai yang ditetapkan. Panwas berhak melakukan pengawasan atas

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

tahapan tersebut. Ketika KPU sudah melaksanakan tugasnya sesuai tahapan, maka hasil akhir yang dikeluarkan pada tahapan akhir Pilgub, itu menjadi sah. Menurutnya, bukan salah KPU sudah bekerja lebih dahulu tanpa melibatkan Panwas. Sebab, institusi itu tidak laksanakan pekerjaan bukan karena koordinasi yang kurang maksimal, tapi kare-

na Panwas belum memiliki anggaran operasional untuk melakukan pengawasan tahapan tersebut. Olehnya itu, ia berharap persoalan tersebut tidak dijadikan alasan. Apalagi, pihak KPU mengetahui awal terbentuknya Panwas, mereka tidak punya dana yang bahkan masih kurang hingga kini.

Bosman sangat yakin, KPU sudah bekerja sesuai mekanisme dan tahapan yang harus dilalui. Makanya, tidak pernah ada asumsi bahwa apa yang dilakukan, itu akan diulang di kemudian hari. Karena keyakinan itu pula, KPU tidak khawatir dengan adanya pihak yang akan memperkarakan kerja KPU nantinya. (jpnn)

Calon Independen Disarankan Berhitung Ulang JAKARTA -- Dibukanya peluang calon dari non partai, atau disebut calon perseorangan alias independen, berdampak bagi kehidupan berdemokrasi. Yakni, adanya kesempatan yang sama bagi semua warga, baik yang berkiprah di partai politik atau pun di luar partai, untuk bisa menjadi pemimpin di daerah. Pengamat sosiologi politik Sabar Sitanggang mengatakan, keberadaan calon independen bisa menjadi ajang pendidikan politik, tatkala proses politik di tubuh partai masih kental diwarnai transaksi-transaksi dalam penentuan calon. Sedang calon independen, karena sifatnya perseorangan, relatif bersih dari transaksi-transaksi busuk. "Calon independen bisa mengambil alih proses pendidikan politik, yang mestinya dilakukan partai politik. Ini karena masyarakat sudah antipati dengan partai politik," ujar doktor sosiologi lulusan Universitas Indonesia (UI) itu kepada JPNN di Jakarta, kemarin 27 September. Hanya saja, lanjut Sabar, dalam kenyataannya, calon independen sulit memenangkan pemilukada. Dari ratusan pemilukada langsung yang sudah digelar sejak 2005, hanya sekitar 3 persen saja yang dimenangkan calon perseorangan. Mengapa calon independen sulit menang? Sabar menyebut, faktor utamanya adalah karena calon independen tidak punya mesin yang sudah mapan, seperti yang dipunyai calon yang diusung partai atau koalisi partai. "Calon independen single fighter, tak punya mesin yang sudah seatle seperti yang dimiliki parpol," ujar Sabar. Ketiadaan mesin penggerak ini, lanjutnya, berdampak pada aspek lain. Yakni, untuk bisa bersaing, calon independen harus membentuk tim sukses yang kuat, yang bisa menandingi struktur mesin partai. Sedang untuk membentuk tim sukses yang kuat, maka juga dibutuhkan dana yang besar. "Apalagi Sumut yang wilayahnya luas, ada 33 kabupaten/kota. Seberapa mampu calon independen membentuk tim sukses di seluruh wilayah," ujar Sabar. "Kans calon independen di Sumut kecil, berat, karena pertarungan di Sumut itu membutuhkan biaya besar. Kalau calon dari partai, itu lebih enak karena sudah ada mesin partai yang bisa digerakkan. Saran saya, siapa pun yang mau maju lewat jalur independen, sebaiknya berhitung ulang. Karena maju itu kan untuk menang, bukan untuk kalah," beber Sabar. Kecuali, lanjutnya, orang yang mau maju lewat perahu independen itu merupakan sosok yang luar biasa. Dikatakan, hanya calon independen yang kuat secara personality saja yang bisa memenangkan pemilukada. Salah satu indikator seseorang kuat personalitynya, dia tak perlu mencari orang untuk menjadi anggota tim suksesnya. "Kalau secara personality dia kuat, orang-orang akan datang sendiri menyatakan siap gabung tim sukses. Dia yang akan dicari orang," ujarnya. Dia memberi contoh Sri Sultan HB X, sebagai orang yang personality-nya kuat. (jpnn)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Chalid Mawardi, Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar, Jalan H Andi Depu No. 39 Polewali. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PARLEMENTARIA

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

RAPAT. Komisi I DPRD Polewali Mandar saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Polewali Mandar, bahas soal teknis pemekaran desa.

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

SERAH TERIMA. Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Polewali Mandar, Bahri HP, saat menyerahkan kunci kendaraan dinas rental kepada Sekertaris Kabupaten (Sekab) Demisioner Polewali Mandar, Muh Natsir Rahmat, terkait temuan BPK.


6 Cerpen

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012

Tajuk

Bulan Sabit di Langit Kota Anging Mammiri

Sebersit Akal Sehat di Senayan HUJAN kritik dan badai kecaman ternyata bisa memulihkan ”kesadaran” di Gedung DPR, Senayan. Pimpinan DPR dan Badan Anggaran (Banggar) kali ini menyodorkan aspirasi yang menggembirakan. Mereka mengusulkan agar setidaknya 30 persen biaya perjalanan dinas dipotong. Kalau bisa sampai 40 persen. Usul ini tinggal menunggu persetujuan pemerintah (Menteri Keuangan). Para pengkritik belum perlu mengubah posisi tangannya yang biasanya menuding menjadi bertepuk. Kita memang masih perlu mengawal agar aspirasi akal sehat ini bisa dilaksanakan dengan konsekuen. Perlu pula didorong agar aspirasi akal sehat ini merambah pula ke bidang tugas lain. Misalnya, lebih disiplin bersidang dan lebih bisa memenuhi target legislasi (tugas utama legislator). Selama ini studi banding, yang konon untuk bahan menyusun UU, dilakukan dengan antusias, kalau perlu selintutan, tetapi UU-nya tidak beres-beres. Biaya perjalanan dinas pemerintah plus legislator ini memang sangat besar, diplot sekitar Rp21 triliun. Kalau perampingan biaya perjalanan dinas untuk 2013 sebesar 30-40 persen ini bisa direalisasi, akan ada penghematan besar. Sekitar Rp 7 triliun sampai Rp 9 triliun. Hampir sama dengan APBD Jatim. Tentu saja, uang sebesar itu akan sangat bermanfaat kalau digunakan untuk alokasi yang lebih produktif. Tidak hanya legislator yang akan lebih selektif dalam melakukan perjalanan. Tetapi, juga para menteri, Dirjen, direktur, dan para pejabat pemerintah lain. Kalau pemangkasan itu sampai 40 persen, ini klop dengan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menyebut ada 40 persen biaya perjalanan dinas yang bermasalah. Alangkah penuhnya penjara kalau semua kasus ini jadi kasus korupsi! Ada usul koreksi yang menarik dari Ketua DPR Marzuki Alie. Dia menyebut selama ini sebagian ongkos perjalanan dinas diberikan lunsum (terima gelondongan). Tentu, konsekuensinya bisa tidak sesuai dengan ongkos riil. Untuk penganggaran yang rasional, tentu perlu penetapan plafon. Kalau ongkosnya di bawah batas tertinggi itu, tentu harus disesuaikan dengan kebutuhan riil. Selain itu, perlu juga disorot fasilitas pesawat. Marzuki menyebut, salah satu kenaikan tinggi biaya perjalanan dinas adalah dinaikkannya fasilitas sebagian pejabat dari kursi bisnis ke kelas yang lebih atas, yakni kelas eksekutif. Kalau dia minta dikembalikan ke kelas bisnis, ini patut diapresiasi. Akan lebih mulia lagi kalau semua legislator dan pejabat lain naik kelas ekonomi agar berbaur bersama rakyat sehari-hari. Kadang, jarak antara pejabat dan rakyat terasa jauh karena mereka di darat pun juga dikawal polisi dan menyisihkan rakyat di jalan-jalan. (Inilah salah satu sebab kenapa kemacetan tidak pernah terurai, karena pejabatnya, termasuk Menteri Perhubungan, tidak pernah merasakan bermacet-macet!) Apakah pejabat, legislator khususnya, akan jadi katak di bawah tempurung dengan mengurangi frekuensi studi banding? Pasti tidak kalau saja mereka mau lebih intens dan intim menggandeng perguruan tinggi untuk studi akademik tentang legislasi. Perguruan tinggi juga bisa mencarikan informasi dari negara asing lewat kontak mereka di negara asing atau juga via internet. Dijamin lebih akurat, komplet, dan tidak dijadikan bulan-bulanan rakyat. (rp)

RADAR SULBAR

H

IDUP ini adalah sebuah mis teri yang terselubung. Serupa kabut abadi yang tak tersingkap musim. Sungguh, tak seorangpun manusia yang dapat mempradiksi atau meramalkan apa yang akan terjadi keesokan harinya. Sangat mustahil. Sekalipun paranormal. Karena apa yang akan terjadi dihari mendatang hanya Tuhanlah yang maha tahu. Sama halnya kisah cintaku dengan Rismasari Hapsarini. Sang Camar Putih. Kuberi nama comotan Sang camar putih, karena kening atau alisnya yang hitam pekat serupa lengkungan sayap burung camar yang sedang terbang diangkasa. Dia yang membawaku hanyut dalam aliran hayal tanpa muara. Bayangan masa laluku bersamanya bak mengurungku dalam penjara. Bayangan seraut wajah manis dengan warna kulit putih bersih sangat memikatku. Walau hanya sebingkai foto profil yang dia pajang di facebooknya. Aku terpana ketika menatapnya lekat dalam-dalam. Ketika disaat aku terjaga dalam pesona hayalku, yang kutemui adalah benturan realita yang amat perih. Luka hati yang parah. Teramat dalam. Kendati aku tak dapat mengukur berapa dalamnya luka itu. Siang itu, aku sedang asyik on line, berselancar di jejaring sosial. Mencaricari penggalan kisah lalu, diantara sekian teman di SMU yang menyimpan kenangan, yang telah lama tertimbun oleh waktu yang bergulir panjang. Berharap masih bisa kutemukan via facebookku salah seorang dari sekian banyak teman karibku ketika itu. Mengulas tentang nostalgia lama semisal kenangan cinta monyet yang polos lugu. Atau masa-masa remajaku yang indah bersama mereka takkan terlupakan disepanjang dalam perjalanan hidupku. Rupanya tak satupun teman lama yang kutemukan. Belum begitu lama aku membuka facebook, tiba-tiba nada dering ponselku mengusik. “Halo,..selamat siang. Dengan Mbak Gita?” Suara lembut seorang perempuan terdengar dari seberang sana. Detik itu, entah kenapa, isengku kumat. Dengan meniru vocal perempuan

tentang keadaannya. Tentang segurat luka di- hatinya. Dan aku terpana membacanya. Tak menduga ia menyimpan rahasia hidupnya yang begitu hitam. Seperti apa yang ia tuturkan melalui facebooknya. Inilah kisahnya.................. Suatu siang ketika kupulang dari kuliah, aku melintas disebuah jalan sempit lagi sunyi, tiba-tiba aku dicegat oleh dua orang pemuda tanggung dalam kondisi mabuk berat sehabis pesta miras, lalu aku diseret kesebuah rumah kosong yang tak berpenghuni. Aku meronta-ronta lalu berteriak meminta tolong, namun apa dayaku karena aku hanya seorang manusia lemah. Tanganku diikat lalu mulutku disumbat dengan selembar kain. Sesudahnya apa yang terjadi pada diriku saat itu aku tak tahu, karena aku tak sadarkan diri. Setelah kubuka mataku, ya Tuhan,...... aku telah berada disebuah rumah sakit terbaring lemas diatas sebuah tempat tidur yang beralaskan kain serba putih-putih. Disekitarku berdiri beberapa orang kerabat keluargaku dengan mata sembab, beserta dua orang petugas dari kepolisian dan seorang wartawan media cetak. Entah, apa yang habis terjadi pada diriku aku tak ingat lagi............ Sesudahnya, yaitu pada malam harinya setelah kerabat keluargaku beserta petugas kepolisian itu telah pergi meninggalkanku sendirian dalam kamar rumah sakit itu. Dokter jaga yang merawatku bernama dr.Heru datang menghampiriku lalu ia berujar menyapaku. “Bagaimana, apa sudah baik-baik?” Tanya dokter itu dengan raut wajah sangat simpatik, ketika suasana dalam rumah sakit itu telah mulai sepi dari pe-ngunjungnya. “Alhamdulilah, dokter.” Jawabku singkat. “Kalau begitu, besok kamu sudah bisa pulang.” “Tapi,......aku belum tau apa penyakitku dokter?” Dokter Heru terperangah mendengar ucapku. Lama diam baru ia menjawab tanyaku. Sepertinya sangat berat ia jawab, terkesan enggan

O LEH Hasbullah Said aku menjawab. “Benar, ini dengan siapa?” “Jangan main-main, dong. Aku tau ini bukan Mbak Gita. Ini suara cowok.” Katanya tak mudah percaya. “Maaf, aku sedang diserang sakit flu, membuat suaraku kedengaran lainlain. Agak parau.” “Nggaaak, percayaaa.” Suaranya merajuk manja. “Beneeer. Kamu siapa sih?” Aku balik bertanya. “Risma, aku mau bicara dengan Mbak Gita. Penting. Eiit, jangan bilang kamu sendiri Mbak Gita, ya. Kalo bohong, jempol kamu kriting.” “Hahaha. Iya deh, ngaku. Aku memang bukan Mbak Gita kamu. Aku bukan peniru suara yang baik, ya?” Akhirnya aku menyerah. Dia memang pintar tak mau dikelabui. “Tauk, akh.” “Jangan marah, dong. Kan cuman bercanda.” “Siapa yang marah? Kamu siapa sih?” “Bisma.” “Nama kita mirip.” “Itu artinya kita,.......” “Jangan bilang kita sejodoh. Walau nama kita mirip. Lagu lama.” “Hahaha, kamu bisa aja. Eh, kamu dimana sih?” Tanyaku mengalihkan topik. “Tebak aja sendiri.” “Apa hadiahnya bila aku tebak.” Aku bercanda. “Jitak.” “Hahaha, sadis.” “Biarin. Ayo jawab cepat.” “Selayar.” “Salah.” “Pulau Samalona.” “Salah.” “Kodingareng.” “Masih salah. Tak satupun yang benar.” “Aku ampun kalau begitu, deh.” Kataku mengalah. “Tidore, Maluku Utara.” Ucapnya dengan nada riang. “Ah, ternyata gadis manis jauh di pulau, dekat dihati selalu.......”

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

“Ah, gombal kamu. Udah ya. Nanti kita sambung lagi. Aku mau ngampus nih. Nanti telat, dosennya killer. Daaagh...........!” “Daaagh......! Balasku lalu kuputuskan hubungan sesulerku. Percakapan perdanaku dengan Sang Camar Putih hingga disitu. Demikianlah awal perkenalanku dengan Risma melalui pembicaran kami via ponselnya yang salah sambung. Sesudahnya, aku membawanya dalam lamunanku yang panjang. Aku sangat menyukainya. Vokal suaranya begitu merdu mengiang ditelingaku sepertinya bulu perindu tak mau hengkang di pendengaranku. Terlalu cepat aku mengambil sebuah keputusan mengatakan aku sangat menyukainya. Walau kadang kehendak hati itu tak termakan logika. Benar, tak salah guyonanku, jauh dimata dekat dihati. Cintaku jauh di pulau. Tapi bagaimana mungkin aku bisa menyukai Risma. Dia jauh dariku, dia disana diseberang pulau, sedang aku ada disini, di Makassar. Dan kamipun tak pernah ada momen yang tepat untuk bertemu dengannya. Namun rasa itu perlahan menjelma menjadi putikputik cinta yang bermekaran ditaman hati. Waktu bergulir terus hingga harihari selanjutnya, tak ada waktu yang lowong terbuang percuma tanpa aku berhubungan dengan Risma baik via facebooknya kalau tidak dengan selulernya. Maka terjalinlah sebuah hubungan yang sangat akrab. Sangat intim, layaknya sudah lama kami kenal. Cinta jarak jauh. Mungkinkah,.........? Bayangan wajahnya seolah menyusup masuk kesegenap pori tubuhku. Main dalam setiap detak jantungku. Bergayut disetiap helaan nafasku. Aku ingin meng-habiskan sisa usiaku disisinya. Terlena dalam irama kasih yang tak berkesudahan. Vocal suaranya bagai melodi cinta mengalun lembut dipendengaranku. Tapi sesuatu yang tak terduga terjadi pada dirinya disuatu hari. Via inbook facebooknya dia bertutur panjang

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

Baca HAL 7

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

DIBUTUHKAN SEGERA

HAKASIMA MEDIA TV Membutuhkan KARYAWAN/KARYAWATI

UNTUK STAFF * Adm. Marketing * Bagian Gudang * Collector * Pasilitas Gaji * Mess *Uang Makan LAMARAN DIANTAR LANGSUNG ke Jl. kurungan Bassi No. 3, dekat RSUD Mamuju Telp. (0426) 21702

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Pasang Iklan Atau Tidak Terima Koran Hubungi: Sirkulasi : Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138 Majene : Jl. Jend. Sudirman No. 167, Telp. 0422-21157 (M. Yunus Alibin) Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin) Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/ HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin.M), PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT

Rp 65.000

/

Bulan


Sambungan 7

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012

KPK Pelajari Laporan Dugaan Korupsi Karebosi JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), masih mempelajari laporan Aliansi Mahasiswa Sulawesi Selatan, yang masuk ke lembaga superbodi tersebut pada Rabu, 26 September. Laporan tersebut masuk ke bagian pengaduan masyarakat KPK, dan

diterima bagian pengaduan, Rani Arbagustina. Menurut Juru Bicara KPK, Johan Budi, laporan tersebut belum sampai ke komisioner KPK. Dia menambahkan, jika ada laporan yang masuk ke KPK, biasanya ditelaah dulu oleh bagian pengaduan masyarakat, apakah itu akan

Aktivitas Tambang Rusak 70 Persen Lingkungan LANJUTAN HALAMAN 1

papar Priyo Pamungkas Kustiadi Media Communication and Outreach, Jumat, 28 September. Itu belum termasuk ijin perkebunan skala besar, wilayah kerja migas, panas bumi dan tambang galian C. Kawasan pesisir dan laut juga tidak luput dari eksploitasi, lebih 16 titik reklamasi, penambangan pasir, pasir besi dan menjadi tempatpembuangan limbah tailing Newmont dan Freeport. Demikian juga hutan kita, setidaknya 3,97 juta hektar kawasan lindung terancam pertambangan, tak luput keanekaragaman hayati di dalamnya. Tak hanya hutan, sungai kita pun dikorbankan. “Jumlah daerah aliran sungai (DAS) yang rusak parah meningkat dalam sepuluh tahun terakhir. Sekitar 4.000 DAS yang ada di Indonesia sebanyak 108 DAS mengalami rusak parah,” lanjutnya. ESDM pun dinilai melakukan pembiaran atas kehancuran ini. Dibayar dengan kematian warga, kerusakan lahan dan berubahnya pola ekonomi masyarakat. Olehnya, Jatam menuntut secara tegas bahwa ESDM harus tunduk kepada UU No 32/2009 dan tidak mengintervensi kepada Kementrian Lingkungan Hidup, segera hentikan ijin usaha pertambangan dan evaluasi perusahaan penjahat lingkungan. Dan, tutup segera tambang di wilayah hutan untuk menahan laju daya rusak tambang. (rul)

KTI Masih Rawan Penyakit Endemik LANJUTAN HALAMAN 1

disebabkan lewat perantara binatang, yakni keong dan tikus. Untuk ASEAN sendiri, masih terdapat 17 penyakit tropis terabaikan, dimana 5 diantaranya ada di Indonesia. Secara global, Indonesia berada diperingkat 3 dunia jumlah penyakit terabaikan diatas. Ia mengatakan, pada dasarnya strategi Kemenkes mencegah penularan penyakit tersebut adalah melakukan pemetaan daerah endemis yang benaribenar sampai ke kampung-kampung, pemberdayaan masyarakat setempat dengan dilatih mengenal penyakitknya, apa yang harus dilakukan, pemberdayaan petugas kesehatan. “Dalam beberapa hal kasus biasanya dilakukan pengobatan massal dan target capaian pada tahun 2020 semua penyakit tersebut sudah tidak ada lagi,” jelasnya. (fmc)

Hasil Resmi, Pemenangnya Tetap Jokowi LANJUTAN HALAMAN 1

rekapitulasi suara per kabupaten/kota. Usai membacakan hasil, saksi dan panwaslu diberi kesempatan untuk menyampaikan catatan ataupun keberatan atas hasil rekapitulasi. Berdasarkan hasil rekapitulasi, pasangan cagub Joko Widodo-Basuki T Purnama mendapat suara terbanyak dengan perolehan 2.472.130 suara atau 53,82% dari suara sah. Sedangkan pasangan cagub Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli mendapat suara sebanyak 2.120.815. Atas hasil perhitungan suara ini, saksi kedua pasangan calon serta Panwaslu DKI tidak menyampaikan keberatan. Meski belum ditetapkan sebagai calon terpilih, namun hasil rekapitulasi ini telah memastikan pasangan Joko Widodo-Basuki T Purnama sebagai pemenang pilkada DKI. Jika tidak ada halangan maka Joko Widodo akan dilantik sebagai gubernur DKI Jakarta ke-16 pada tanggal 7 Oktober 2012. (dil/jpnn)

ditangani KPK atau oleh instansi penegak hukum lainnya. Namun lanjut dia, jika ditangani instansi penegak hukum lainnya, KPK

obat berbahan kimia, menjadikan masyarakat banyak beralih ke pengobatan herbal. Alhasil, obat herbal pun menjadi tumpuan harapan bagi pasien dengan berbagai keluhan penyakit. Di berbagai negara, hal ini dikenal sebagai “gelombang hijau baru” atau new green wave. Gerakan ini berupaya menggunakan kembali bahan-bahan yang di dapat dari alam. Husni H. M Nur adalah salah seorang yang telah membuktikan manfaat pengobatan yang alami. “Sendi-sendi saya sering terasa sakit dan ngilu-ngilu, rasanya benar-benar tidak enak...” keluh wanita berusia 56 tahun itu menceritakan keluhan yang telah dideritanya selama 1 tahun tersebut. Tapi sekarang, ibu rumah tangga ini dapat bernafas lega karena telah menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi keluhannya, yakni dengan minum Gentong Mas, minuman herbal dengan bahan baku utama Gula Aren dan Habbatussauda (Jintan Hitam) yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.

Kini, setelah 3 bulan minum Gentong Mas, ia merasakan kondisinya sudah jauh membaik, “Alhamdulillah… sekarang badan terasa sehat, nyeri dan ngilu yang saya rasakan dulu sudah tidak ada, badan terasa ringan, perut pun jadi lebih ramping.” Jelas ibu dari 4 orang anak yang tinggal di Palopo, Sulawesi Selatan tersebut. Setelah merasakan manfaat Gentong Mas, kini ia tidak segansegan untuk berbagi pengalaman sehatnya dengan yang lain, “Mudahmudahan pengalaman saya yang mendapat kesehatan dengan cara yang alami ini bisa bermanfaat bagi orang lain, Amien…” Harapnya. Habbatussauda yang dikandung Gentong Mas dapat meningkatkan jumlah sel-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Dengan demikian, mengkonsumsi Habbatussauda dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Unsur Thymohydroquinone dalam Habbatussauda dapat mencegah terjadinya radang (inflamasi) pada sendi. Habbatussauda pun dipercaya dapat mengurangi radang (bengkak) dan arthritis (bengkak sendi). Sedangkan Gula Aren selain rasanya yang manis dan lezat, banyak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh diantaranya Riboflavin yang berfungsi membantu pembentukan antibodi, energi, memperbaiki kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki

Sulawesi Selatan, melaporkan terjadinya tindak pidana korupsi dalam pembangunan Karebosi Link di atas tanah negara. Yang menjadi

terlapor, Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin, dan pemilik PT Tosan Permai Lestari, Hasaan Basri atau Bang Hasan selaku investor.

Nilai kerugian atas penyertaan dan pemanfaatan aset Pemkot Makassar tersebut sebesar Rp1.146.840.000.000. (fmc)

rorong, Mamasa. Hendra sangat menyayangkan jika keberadaan bandara Sumarorong, tidak ditunjang oleh pembangunan infrastruktur lainnya. “Sayang sekali itu bandara, kalau jalannya tidak benar,” cetusnya. Apalagi, ia juga memiliki obsesi menmbuat Mamasa se-

bagai pusat wisata Sulbar. Kedepan, Mamasa diharapkan bisa menyaingi Toraja yang merupakan ikon wisata Sulsel. “Bisa lebih baik malah kalau kita semua fokus mengolah daerah itu. Salah satunya, ya dengan membenahi sarana dan prasarananya,” urai Hendra di Senayan, Jakarta. (rul)

dibutuhkan penyegaran pejabat. Tetapi, ada masalah yang harus dituntaskan sebelum pejabat eselon dimutasi. Hal yang sama juga pernah disampaikan Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga. Sebagai Ketua TPTGR Sulbar, ia telah meminta kepad agubernur agar tidak lagi mempertahankan pejabat eselon II yang bermasalah dalam pengelolaan anggarand aerah. Karena hal itu dapat mengancam stabilitas dan sitra pemerintah di mata masyarakat.

Sekedar diketahui, sejak beberapa bulan lalu, sejumlah pejabat SKPD Sulbar tengah menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Mamuju maupun di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulselbar. Selain itu, terdapat bula beberapa pejabat yang masuk dalam daftar temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan diminta melakukan pengembalian oleh tim tindaklanjut tuntutan perbendaharaan dan gati rugi daerah. (**)

tidak bisa langsung beroperasi hanya dengan merujuk pada perda saja. Setelah organisasinya terbentuk, BUMD kemudian membuat badanbadan usaha dalam bentuk perseroan terbatas (PT). Selanjutnya, dari awal terbentuknya BUMD Sulbar sampai hari ini (kemarin, red) tak sepeserpun ada support dari APBD Sulbar. Karena memang BUMD dibuat dengan konsep bagi hasil, kerjasama, dan tidak menggunakan dana ABPD. “Itu yang perlu diketahui,” kata

Harry, Kamis, 26 September, di Mamuju. Ia menjelaskan, BUMD Sulbar didesain untuk mencari mitra investasi daerah di Sulbar maupun mencari investasi di dalam BUMD sendiri untuk mejalani operasionalnya. Jadi ini sifatnya investasi. BUMD tidak ikut dalam pekerjaan pengadaan yang instan. “Justru fokus BUMD itu didesain sampai sepuluh tahun kedepan agar investasi di bidang infrastruktur terus bergerak,” ujarnya. (ham)

KPU akan melakukan verifikasi faktual dan hasilnya akan di laporkan ke KPU pusat untuk ditindaklanjuti. “Besok (hari ini, red) penerimaan berkas kami buka sampai pukul 16.00 Wita. Set-

elah itu tidak ada kebijaksanaan lagi. Untuk parpol yang belum menyerahkan berkasnya, maka dipastikan tidak akan lolos verifikasi di KPU Mamuju,” tegasnya. (mg3/ham)

2013 Poros Polewali-Mamasa Ditingkatkan LANJUTAN HALAMAN 1

gota DPR RI asal Sulbar, H Hendra Singkarru di Jakarta, kemarin. Melalui DPR, Pemkab Mamasa telah mengajukan peningkatan jalan penghubung dengan anggaran sebesar Rp160 miliar. “Ada usulan dari sana, dan sudah masuk di APBN 2013 untuk tahap awal,” papar Anggota Banggar DPR RI

ini. Peningkatan jalan dimulai dari perbatasan, Paretteang hingga Malabbo. Hendra menyampaikan, meski bertahap, peningkatan jalan tersebut akan ia upayakan hingga selesai. “Kalau tidak bisa sekaligus ya bertahap. Ini juga janji kami

kepada masyarakat, saya akan usahakan bisa selesai itu sebelum periode saya habis,” imbuhnya. Pembenahan jalan penghubung tersebut dinilai sebagai penopang Mamasa menuju destinasi wisata Sulbar. Sarana ini akan melengkapi keberadaan Bandara Suma-

Kinerja Buruk, Pasti Dimutasi LANJUTAN HALAMAN 1

promosi kepada para pejabat struktural. “Tapi mereka yang bermasalah dan kinerja tidak memuaskan, kemungkinan akan saya ganti. Sebab kedepan pimpinan SKPD dituntut bekerja ekstra demi mencapai tujuan pembangunan yang telah dicanangkan sebelumnya. Itu sudah konsekuensi,” papar Anwar, kemarin. Mengenai kepastian pelaksanaan mutasi, Anwar masih merahasiakannya. Pertimbangannya, jika pelaksanaan

mutasi diumumkan sejak dini, hal itu dikhawatirkan akan mengganggu kinerja para pejabat di tiap SKPD. “Pokoknya saya pastikan akan lakukan mutasi. Siapa yang akan terjaring, itu belum bisa saya buka. Yang jelas, rancangan APBD 2013 nanti sudah pejabat-pejabat baru yang akan membahasanya bersama DPRD,” ujar Anwar. Rencana mutasi ini sesungguhnya telah beberapa kali mengalami penundaan. Pada Juni lalu, Gubernur sem-

pat ingin melakukan mutasi. Tapi ketika itu pejabat yang masuk dalam daftar temuan BPK masih diberikan kesempatan untuk melakukan penyelesaian temuan. “Saya tidak ingin pejabat yang tersandung masalah dilepas begitu saja tanpa menyelesaikan persoalan temuan BPK. Makanya, saya tunda mutasi ini,” kata Anwar ketika itu. Namun demikian, untuk memaksimalkan roda pemerintahan Anwar mengakui jika

BUMD Sulbar Harus Tetap Dievaluasi LANJUTAN HALAMAN 1

Rp1 miliar pun tak ada yang masuk. Dan saya kira BUMD harus tetap dievaluasi,” pinta Kalvin. Mengenai soal kinerja, Kalvin mengatakan sangat setuju dengan penilaian Wakil Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin. Menurut Kalvin, sikap Arifin yang terus mempertanyakan kinerja BUMD adalah langkah yang sudah tepat. “Saya kira sangat beralasan jika wakil ketua DPRD mempertanyakan dan mempersoalkan kinerja BUMD. Sebab perda BUMD disahkan

oleh DPRD,” sebut Kalvin. Sementara itu, Arifin Nudin kembali menegaskan, BUMD harus tetap dikontrol dan diawasi. Tidak menggunakan dana APBD dalam menjalankan tugas, tidak berarti bahwa BUMD dapat melakukan apa saja tanpa memperlihatkan kinerja yang konkret. Makanya kedepan harus ada evaluasi tentang Perda BUMD Sulbar dan sejauh mana kinerja direksinya terhadap sumbangsih ke daerah. “Intinya, biarlah kelompok

kerja (pokja) di DPRD menjalankan tugasnya untuk menilai apakah BUMD ini layak dipertahankan atau tidak, tentunya dengan mempertimbangkan berbagai aspek,” sebut Arifin, malam tadi. Sebelumnya, Harry menyampaikan jika dirinya siap untuk memberikan penjelasan kepada DPRD. “Kapapun jika diminta, saya akan hadir,” kata Harry. BUMD baru mulai beroperasi pada tahun 2010. Itu setelah anggaran dasarnya dirampungkan. Sebab BUMD

Golkar Setor Berkas ke KPU Mamuju LANJUTAN HALAMAN 1

Itu sebabnyak, kemarin, 28 September, secara serempak Partai Golkar se Indonesia menyerahkan berkasnya ke KPU, termasuk di Mamuju. “Untuk KTA (Kartu Tanda Anggota, red) kita sudah serahkan sebanyak 2.197. Dan sekarang seluruh caleg harus memasukkan KTA anggota lainya sebagai rekrutmen massa. Tiap caleg harus mendapat 100 KTA,” kata Haderana. Di tempat sama, Ketua KPU Mamuju Mubarak Amin yang menerima kedatangan pengurus Golkar Mamuju mengatakan, selain Golkar sudah ada 21 parpol lainnya yang telah

BADAN SEHAT, BEBAS NYERI DAN NGILU SENDI Mahalnya pengobatan konvensional serta ketakutan terhadap efek samping yang ditimbulkan oleh

tetap akan memonitor. Sekadar diketahui, Rabu, 26 September lalu, tiga mahasiswa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa

jaringan sistem pencernaan. Selain itu, Ascorbic Acid dalam Gula Aren bermanfaat untuk memperkokoh tulang dan sendi serta sebagai antioksidan dan penangkal radikal bebas. Untuk hasil maksimal, dianjurkan untuk berolahraga, kontrol makanan yang dikonsumsi dan banyak minum air putih, sekitar 8 gelas sehari. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes: P-IRT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com

memasukkan berkas untuk diverifikasi diantaranya Partai Nasdem, PKS, dan PAN. “Dari 21 Partai tersebut, hingga hari ini (kemarin, red), baru delapan partai yang lengkap berkas verifikasinya,”

aku Mubarok. Terakhir verifikasi dilakukan hingga hari ini, 29 September, dan pihaknya masih menunggu parpol ingin menyerahkan berkas. Usai verifikasi berkas,selanjutnya,

Bulan Sabit di Langit Kota Anging Mammiri LANJUTAN HALAMAN 6

memberitahukanku. “Begini.” Ia berhenti sejenak bicara, lalu menghela nafas panjang. “Sebetulnya sakitmu itu tidak terlalu parah, hanya suatu kecelakan yang habis menimpa dirimu.” Lanjutnya. “Kecelakaan,.......?” Tanyaku gamang memotong pembicaraan dokter Heru. “Kamu telah kehilangan sesuatu milikmu yang paling berharga.” “Apaku yang hilang dokter?” Desakku lagi tak mengerti. Dokter itu, diam lagi lalu berhenti sejenak bicara. Kemudian dia jawab dengan nada perlahan setengah berbisik. “Berdasarkan hasil visum tim dokter rumah sakit ini, kamu dinyatakan telah kehilangan mahkota-mu sebagai simbol seorang gadis yang diregut paksa oleh dua orang remaja brandalan yang tengah mabuk berat, sehabis minum cairan ber-alkohol.” Kata dokter Heru sedih. “Apa dokter? Mahkota-ku telah hilang.......?” Tanyaku lirih, dengan suara tersengal di tenggorokanku. Dokter Heru hanya mengangguk sepi mengiyakannya. Ampun ya,..... Tuhan! teriakku histeris bagai orang kesurupan sambil memeluk dokter Heru tanpa sadar. Dosa apa yang pernah aku perbuat ya,.......Tuhan, sehingga Engkau beri cobaan yang teramat berat bagiku. Keluhku disertai isakan tangis dalam kamar ru-

mah sakit itu. Keesokan harinya benar aku telah diperbolehkan pulang kerumah. Pasca peristiwa itu, aku tak keluar-keluar rumah mengurung diri dalam kamarku yang pengab karena aku masih shock trauma yang mendalam, sambil meratapi nasibku yang malang dan untuk sementara waktu aku tak masuk kuliah, karena merasa sangat malu terhadap orangorang disekitarku terutama teman-teman kampusku. Permohonan maafku yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah berempati terhadapku atas musibah yang menimpa diriku, dan juga tak lupa saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerhati perempuan dan Komnas HAM yang tak putus-putusnya memberiku semangat atau spirit. Begitu kisah Risma melalui facebooknya sebagai episode kelam menyayat hati yang di-tujukan khusus kepadaku. Akhirnya, seusai kubaca dunia serasa kiamat, langit bagaikan runtuh menimpa diatas kepalaku. Keringat dinginku mengucur perlahan membasahi sekujur tubuhku menyatu dengan baju yang kukenakan. Darahku mendidih panas, ingin segera terbang menuju Tidore, seandainya aku punya sayap untuk melakukan pembalasan yang setimpal kepada pelakunya yang bejat tak berpri kemanusiaan. Segera kubalas inbox face-

booknya. “Aku sangat sedih dan berempati atas musibah yang menimpa dirimu dik! Tapi apa dayaku, aku tak dapat berbuat sesuatu untukmu, karena kita sangat berjauhan. Dan pula aku tak punya biaya perjalanan dari Makassar ke Tidore p.p. untuk datang menemuimu.” “Permohanan maafku kak Bisma. Aku harap hubungan kita akhiri sampai di sini saja. Anggaplah masa lalu kita yang indah itu tak pernah ada. Bagai angin lalu berhembus takkan pernah balik lagi. Karena kini aku adalah seorang perempuan yang tak punya nilai dan arti apaapa dimata masyarakat. Tak sesempurna seperti dulu lagi. Tidak utuh. Aku telah kehilangan barang milikku yang paling berharga, aku ternoda,....... tentu saja kak Bisma sebagai seorang pria tulen tak ingin memiliki ibarat barang bekas tak layak pakai. Sekali lagi permohonan maafku, semoga esok hari atau dilain waktu kita dapat bertemu.” “Tidak,.....tidak,.....dik Risma, biar dalam kondisi apapun bentuknya yang kau alami, aku akan tetap mencintaimu. Sumpah, demi Tuhan,.......! aku tetap mene-rimamu, menyayangimu dan mencintaimu setulus hatiku sampai kapanpun, kendati kita tak pernah sua ketemu muka. Aku tak ingin kehilangan kamu. Bahkan sampai kebatas usiaku yang terakhir, percayalah,

dik.......” Begitu percakapanku dengan Risma melalui inbox facebooknya, kemudian kuakhiri dengan memberinya semangat ketegaran hati. “Kuharap kau tabah menerima cobaan ini, karena dalam meniti hidup me-mang penuh liku-liku, rintangan atau tantangan. Bersabarlah,..........dik! Semoga ada hikmah dibaliknya.” Malam-malam setelah itu, kulewati tanpa pernah melepaskan bayangan Risma. Perempuan yang kucintai, sehitam apapun masa lalu yang membelitnya. Cinta itu memberi. Dan telah kuberikan hatiku padanya. Sementara diluar, bulan sabit dilangit kota Anging Mammiri bersinar redup, menuju larutnya malam jelang pagi yang tak lama lagi mentari terbit di ufuk timur. Redupnya malam yang disinari bulan sabit remang-remang tanpa bintang tak ubahnya perjalanan hidup Rismasari menatap masa depannya yang suram, namun cintaku tetap abadi bersemi diberanda hatinya. Harapanku, disuatu hari nanti Tuhan mau membuka pintu sadar hati Risma, bahwa diluar kota kecilnya nun jauh disana, ada seorang lelaki yang terus menung-gunya. Lelaki itu tak lain adalah aku. Bisma Rani. Lelaki dengan bunga melati mekar ditaman hati. Melati cinta untuknya... (**)


RADAR POLEWALI

8

Toilet Tidak Berfungsi

Diduga Kerugian Rp600 Juta

LBH Laporkan Pengadaan Bibit Palsu POLEWALI -- Dugaan pengadaan bibit padi palsu yang dibagikan ke sejumlah kelompok tani di Kabupaten Polewali Mandar. Karena setelah ditanam hasil padi petani tidak maksimal sehingga merugikan petani. Hal ini membuat Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Sulbar melaporkan dugaan pembagian bibit padi palsu ke Kejaksaan Negeri Polewali. Laporan tersebut telah disampaikan ke Kejari Polewali, Rabu siang, 26 September. Ketua LBH Sulbar, Abdul Kadir, Jumat kemarin mengatakan pihaknya melaporkan persoalan ini karena Dinas Pertanian membagikan bibit padi diduga palsu ke petani. Karena berdasarkan hasil investigasi LBH Sulbar disejumlah petani baik perorangan maupun perkelompok. Telah diduga kuat persebaran benih bibit padi dari Distanak Sulbar di Polewali Mandar, murni merupakan unsur kesengajaan mengakibatkan kerugian pada keuangan negara. "Jadi data yang terkumpul dari investigasi kami di lapangan. Kuat dugaan bahwa benih bibit yang dikeluarkan oleh Distanak adalah memang benih bibit palsu yang tidak melalui proses uji kelayakan," ungkap Kadir. Setelah melakukan uji kompetensi anggaran terhadap biaya yang ditimbulkan dalam pengadaan benih bibit yang diduga palsu itu. Maka LBH Sulbar berkesimpulan adanya kerugian negara yang mencapai Rp600 juta. Sehingga segera ditindaklanjuti dengan melaporkan kepihak berwenang dalam hal ini adalah Kejaksaan Negeri Polewali. "Total kerugian negara mencapai Rp.600 juta, meningat keberhasilan dari benih bibit yang dikelola Distanak beberapa waktu lalu. Hasilnya di lapangan gagal total, sehingga anggaran keseluruhan juga dianggap tidak berhasil, dan hanya menimbulkan kerugian keuangan daerah," papar Kadir. Laporan LBH diterima langsung oleh Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Polewali, M Syukur. Ia berjanji akan segera melakukan penelitian terhadap laporan yang disampaikannya. (k1/mkb)

Jenazah TKI Asal Polman Dipulangkan POLEWALI -- Seorang Tanaga Kerja Indonesia (TKI) asal Dusun Dongi Desa Paku Kecamatan Binuang, Hajarah Binti Muhammading Marawang yang meninggal dunia di Riyadh Arab Saudi. Akhirnya Jenazah Hajarah bisa dipulangkan ke tanah air, Jumat 28 September melalui Bandara Soekarno Hatta Jakarta kemudian ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Informasi pemulangan Jenazah TKI asal Paku ini sudah diterima keluarganya sejak Kamis lalu. Suami korban, Musi ketika dihubungi membenarkan kepulangan jenazah istrinya setelah pihak Keduataan Indonesia di Riyadh Arab Saudi menghubunginya. Sehingga keluarga Hajarah sudah berada di Makassar untuk menjemput jenazahnya kemudian akan dikebumikan di Paku. Hajarah meninggal dunia di Arab Saudi, 26 Agustus lalu karena sakit. Kepala Bidang Tenaga Kerja Disosnakertran Polman, Syahrullah Amri juga membenarkan informasi pemulangan jenazah Hajarah ke Paku Polman. Informasi yang didapatkannya jenazah Hajarah akan tiba di Bandara Soekarno Hatta, Jumat pagi. Kemudian diterbangkan ke Makassar dan diperkirakan akan tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Jumat malam sekitar pukul 22.00 wita. Selanjutnya keluarga korban membawanya ke Paku Polewali untuk dikebumikan. (mkb)

Eksekutif

RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012

AR /HU MA RA DA R SU LB

Fasilitas Gedung Gadis Dikeluhkan

LM AN S PE MK AB PO

aah Haji 507 Calon Jem en ta ra m CJH. Sebanyak se r al i M an da (C JH ) Po le w rangkatan ke Makassar be menunggu pem Gadis, Jumat dini hari, ng di dalam Gedu 2012. 29 September

REPROTER : DIAN AFRYANTY EDITOR : AMRI MAKKARUBA

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

GADIS. Gedung Gabungan Dinas (Gadis) Pemkab Polewali Mandar selain merupakan perkantoran juga sering digunakan tempat berbagai kegiatan. Hanya sayang gedung megah ini sarana toiletnya tidak berfungsi maksimal.

71 Wisman Kembali Kunjungi Rumpa POLEWALI -- 71 wisatawan mancanegara (wisman) kembali berkunjung ke Desa Rumpa, Kecamatan Mapilli, Kamis, 27 September. 71 wisman tersebut berasal dari sejumlah negara antara lain dari Amerika, Belanda, Jepang, India dan negara lainnya. Agenda wisman yang berkunjung ke Rumpa tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan wisman yang tergabung dalam Orion II Tour Sulawesi. Saat wisman tiba di Desa Rumpa, Kecamatan Mapilli disambut oleh tarian kuda pattudu dan musik tradisional lainnya yang dihadiri oleh Wabup Polman , Najamuddin Ibrahim. Sekretaris Disbudpar Polman, Asliah Rahman men-

gat positif atas ketertarikan mereka mengunjungi Polman. Khususnya Desa Rumpa, Kecamatan Mapilli yang merupakan kunjungan ketiga kalinya. "Dengan kunjungan tersebut bisa lebih memperkenalkan budaya dan tradisi yang ada di Polman," tandasnya. Sesuai informasi yang diperoleh dari Kepala Disbudpar Polman, Darwin Badaruddin, kunjungan ini rangka untuk meneliti spesies satwa liar seperti biawak, burung yang mereka nilai punya daya tarik tersendiri. Selain itu, mereka juga ingin melihat alam dan keramahan masyarakat khususnya yang ada di Desa Rumpa Kecamatan Mapilli. (afr/mkb)

yampaikann, kunjungan wisman tersebut merupakan yang ketiga kalinya. Setelah sebelumnya dilakuan kunjungan pertama September 2011, menyusul kunjungan kedua Februari 2012. "Saat disambut oleh Wabup Najamuddin Ibrahim dan masyarakat setempat, kepada wisatawan ditampilkan tari pattudu. Bahkan, salah seorang diantaranya diberi kesempatan untuk naik di kuda pattu'du. Selain itu, masyarakat setempat juga menyiapkan masakan tradisional dan souvenir untuk diperkenalkan kepada wisman," kata Asliah Rahman. Najamuddin Ibrahim dalam kepada para wisatawan menyampaikan apresiasi yang san-

POLEWALI -- Fasilitas Gedung Gabungan Dinas (Gadis) dikeluhkan. Khususnya sarana toilet karena tidak berfungsi maksimal. Sejumlah pihak ketika menggunakan Gedung Gadis dalam suatu acara beberapa kali mengeluhkan toilet. Selain itu kebersihan Gedung Gadis juga sering disorot karena terkesan kotor. Seperti halnya saat ratusan calon jemaah haji (CJH) Polewali Mandar mengikuti pelepasandi Gedung Gadis, Jumat dini hari, 29 September. Mereka mengeluhkan fasilitas toilet di Gedung Gadis. Salah seorang CJH, Dila mengatakan gedung sebesar dan semegah itu seharusnya menjadi pemerintah. Apalagi yang menggunakan banyak sehingga toiletnya memang harus menjadi perhatian utama. "Kalau kondisinya seperti ini dimana banyak jamaah yang mau gunakan. Tapi airnya tidak mengalir. Kasian jamaah apalagi banyak yang sudah tua harus berjalan keluar lagi. Padahal kalau yang didalam bisa berfungsi optimal tidak mesti jauh lagi keluar," kata Dila. Pantauan Radar Sulbar, sebelum pemberangkatan yang dilakukan pukul 02.00 Wita, beberapa jam sebelumnya calon haji sudah harus bolak balik ke rumah jabatan bupati. Jika mereka ingin buang air kecil karena sarana di gedung gadis tidak optimal. Kabag Umum Pemkab Polman, Januari Raden, Jumat, 28 September menyampai-

kan, di Gedung Gadis ada enam toliet. Ada yang berada dalam gedung ada juga yang berada di luar gedung. Yang didalam gedung menggunakan air PDAM. Jika air PDAM tidak lancar memang menjadi kendala. Karena tekadang tidak lancar masuk ke dalam gedung. Meski demikian, ada juga toilet yang disiapkan di luar gedung yang memang airnya lancar. Namun, karena malam hari kemungkinan jamaah tidak melihat. "Kedepan, akan kami benahi sehingga fasilitas gedung bisa optimal digunakan oleh masyarakat," kata Januari. Wabup Minta Jamaah Fokus Ibadah Wakil Bupati Polman, Nadjamuddin Ibrahim meminta kepada jamaah untuk fokus dalam menjalankan ibadah selama di tanah suci Mekkah. "Janganlah dulu memikirkan pesanan keluarga ataupun apa yang akan dibelanja. Untuk belanja belakangan setelah semua kegiatan ibadah haji selesai dilaksanakan. Jangan belanja yang menjadi prioritas," kata Nadjamuddin Ibrahim saat melepas rombongan calon jamaah haji. Selain meminta untuk fokus dalam menjalankan ibadah, calon jamaah haji juga diminta untuk menjaga kondisi tubuh dan menyesuaikan dengan cuaca di Tanah Suci yang mungkin agak berbeda dengan cuaca di Indonesia. (*)

Perekaman e-KTP Tersisa 12.86 Persen POLEWALI -- Berdasarkan data wajib KTP yang dihimpun Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DKCS) Polewali Mandar. Terdapat 31 ribu atau 12.86 persen wajib KTP di Polman yang belum melakukan perekaman e-KTP. Kepala DKCS, Sarja mengatakan ini disebabkan warga yang sudah terdata pada kuota nasional diantaranya sudah meninggal dunia, karena usia lanjut dan menderita sakit akut alias menahun. Selain itu masih banyaknya warga yang pindah keluar dan datang dengan alasan pendidikan

dan pekerjaan. Sarja menjelaskan, dari 412 ribu lebih jumlah penduduk Polman terdapat 241.254 wajib KTP yang terdata dalam kuota nasional. Sebanyak 210 ribu lebih warga yang sudah melakukan perekaman e-KTP. Berarti masih tersisa sebanyak 31 ribu wajib KTP yang belum perekaman disejumlah kecamatan. Tingginya angka wajib KTP yang masih tersisa menurut Sarja, juga disebabkan adanya warga yang memiliki KK lebih dari satu. Sehingga ditemukan data ganda terhadap orang yang sama. Terkait temuan tersebut,

Sarja berharap adanya kerjasama kepala desa dan lurah agar selektif memberikan pengantar KK demi membangun dokumen yang valid. Bagi warga yang membutuhkan pengantar sekiranya nama, tempat dan tanggal lahir diteliti kebenarannya agar tidak terjadi kesalahan yang mengakibatkan penggandaan data penduduk. Kesalahan penulisan nama, tempat dan tanggal lahir seringkali ditemukan dan menjadi biang masalah. "Kami harap kades dan lurah tidak hanya sekedar memberikan pengantar KK kepada warg-

anya. Sebab tugas kami hanya mengeksekusi sesuai data yang dilaporkan. Jika terdapat kesalahan kami tidak memiliki hak dan wewenang untuk melakukan pembetulan didalam server. Itu bukan wewenang kami,"jelas Sarja. 90 Persen e-KTP Tinambung Rampung Pelaksanaan e-KTP di Kecamatan Tinambung telah rampung sejak beberapa waktu lalu. Dari 12.500 wajib KTP yang ada di Tinambung, 12000 diant-

aranya telah diterbitkan. Camat Tinambung, Muh Saleh Rahim, Jumat, 28 September menyampaikan, dari sejumlah yang telah terbit, beberapa diantaranya akan dikembalikan ke DKCS. Hal ini karena setelah dilakukan enrolment tidak terbaca sehingga tidak diberikan kepada masyarakat. Selain ada yang tidak terbaca, ada pula yang ditemukan kesalahan nama ataupun tanggal lahir pada e-KTP. Namun, tetap dibagikan kepada pemiliknya, dan pemiliknya pun tetap menerima. (k2-afr/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

RADAR SULBAR/HUMAS PEMKAB POLMAN

RADAR SULBAR/HUMAS PEMKAB POLMAN

SAMBUTAN. Wakil Bupati Polman, Nadjamuddin Ibrahim, menyampaikan sambutan saat melepas CJH Polewali Mandar di Gedung Gadis, Jumat dini hari 29 September 2012.

BERBINCANG. Wakil Bupati Polman, Nadjamuddin Ibrahim bersama Sekkab Polman, M Natsir Rahmat dan Asisten Pemerintahan, Andi Ismail AM berbincang disela pelepasan CJH di Gedung Gadis.


SPORT

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012

Hat-trick, Mourinho Puji Kaka MADRID -- Kaka menunjukkan bahwa dirinya belum habis di Real Madrid. Playmaker asal Brasil itu menyarangkan hat-trick saat Real menang delapan gol tanpa balas (5-0) atas klub Kolombia Millonarios pada Trofi Santiago Bernabeu, kemarin dini hari. Dimainkan sejak awal pertandingan, Kaka langsung menggebrak dengan golnya pada menit ke-14. Lalu dia juga mencetak dua gol lainnya pada menit ke-60 dan melalui titik penalti pada menit ke68. Di akhir laga dia terpilih sebagai man of the match. Selain hat-trick Kaka, lima gol lainnya dilesakkan Jose Callejon di menit ke-23 dan 68, Alvaro Morata di menit ke32 dan 36, serta Karim Benzema di menit ke-78. Tampaknya, Millonarios bukanlah lawan sepadan buat Real. "Kami menunjukkan bahwa dia memiliki fisik yang oke dan dia bisa menjadi sosok krusial bagi Real. Dia layak menjadi man of the match setelah permainan hebatnya itu," bilang striker muda Real Alvaro Morata, di situs resmi klub. Pujian kepada Kaka juga datang dari pelatih Jose Mourinho. "Dia bermain bagus, seperti seluruh tim, mampu menjaga soliditas permainan dari awal hingga akhir. Kaka dkk memenuhi apa yang pelatih inginkan," jelas Mourinho. Komentar dari Mourinho itu jelas bertolak belakang dengan kondisi Kaka saat bursa transfer masih terbuka pada awal musim ini. Ketika itu Kaka dimasukkan dalam daftar pemain yang dijual karena dianggap tidak bisa kembali ke performa terbaiknya. Datang ke Real dari AC Milan sejak 2009, Kaka gagal menunjukkan performa seperti di klub lamanya. Performa konsisten Mesut Oezil dan bergabungnya Luka Modric pada awal musim ini membuat Kaka semakin terdesak. Musim ini, Kaka belum pernah dimainkan di semua laga kompetitif Real, baik di pentas domestik maupun Eropa. Dia hanya menjadi penghangat dalam lima pertandingan Real. Bahkan, beberapa kali dia sempat sama sekali tidak masuk daftar pemain yang dibawa. Sejatinya, Mourinho sudah memberikan peringatan bahwa Kaka tidak akan dapat tempat musim ini. Tetapi, transfer Kaka ke Milan gagal tercapai karena terhalang gajinya yang tinggi. Tawaran juga datang dari Galatasaray, tetapi tidak tercapai kesepakatan. Melawan Millonarios, Real tidak turun dengan pasukan terbaiknya. Dari daftar pemain reguler starter, hanya Sami Khedira, Oezil, dan Gonzalo Higuain yang dimainkan. Sisanya dikuasai para pemain pelapis. Toh, ini hanya friendly game. Kesempatan itu juga dimanfaatkan Mourinho untuk menjajal sejumlah pemain muda, seperti Mosquerra, Denis, Derik, dan Mario. Dua nama terakhir merupakan pemain dari Real Madrid C, yang berkompetisi di kasta ketiga Liga Spanyol. (jpnn)

Advertorial

9

Terbukti Rasial

Terry Dihukum Empat Pertandingan LONDON -- Lolos dari jeratan pengadilan, kapten Chelsea John Terry akhirnya dijatuhi hukuman larangan empat kali bertanding membela klubnya dan denda 220 ribu pound. Hal ini merupakan keputusan federasi sepak bola Inggris (FA) yang menyidangkan dugaaan tindak rasial yang dilakukan Terry terhadap defender Queens Park Ranger, Anton Ferdinand. ‘’Independent Regulatory Commision (Komisi Pengaturan Independen) hari ini 27 September menjatuhkan hukuman kepada John Terry telah terbukti melakukan perbuatan (melawan hukum) dengan larangan empat pertandingan dan denda sebesar £ 220.000,’’ ujar pihak FA dalam situs resminya, Kamis 27 September. Hukuman ini sendiri merupakan kesimpulan akhir FA atas

dugaan tindak rasial yang dilakukan Terry kepada Ferdinand dalam laga QPR melawan Chelsea di Loftus Road, 23 Oktober 2011 lalu. Saat itu pria yang beberapa hari lalu mengundurkan diri dari Timnas Inggris ini diduga melontarkan makian kasar berbau rasial kepada adik defender Manchester United, Rio Ferdinand itu. Namun demikian pihak FA akan memberikan hak kepada Terry untuk melakukan upaya banding atas keputusan ini. ‘’Terry memiliki hak untuk mengajukan banding (terhadap) keputusan komisi regulasi independen ke Dewan Banding. Banding harus diajukan dalam waktu 14 hari sejak diterimanya keputusan tertu-

lis,’’ tambah FA. Terkait keputusan ini Elite Management selaku perwakilan Terry menyebutkan bahwa kliennya itu kecewa dengan keputusan FA ini. Padahal pihak pengadilan menyatakan Terry tidak bersalah. ‘’Terry kecewa bahwa FA

Regulatory Commission telah mencapai kesimpulan yang berbeda terhadap putusan tidak bersalah jelas dari pengadilan,’’ ujarnya seperti dikutip The Sun. "Dia telah meminta alasan tertulis rinci keputusan dan akan mempertimbangkan dengan hati-hati sebelum memu-

tuskan apakah akan mengajukan banding,’’ tambahnya. Sebelumnya komisi ini juga yang menjatuhkan hukuman larangan delapan kali bertanding kepada penyerang Liverpool Luis Suarez atas kasus rasial terhadap bek MU, Patrice Evra. (jpnn)

Abadikan Sundulan Maut Zidane BIASANYA patung berbentuk manusia ukuran besar luar ruangan adalah media untuk mengabadikan sosok atau peristiwa besar penuh kebanggaan. Juga penghargaan kepada figur yang dianggap berjasa dan menjadi pahlawan pada masa lampau. Namun, seniman patung Adel Abdessemed mendobrak

tradisi itu. Artist asal Aljazair tersebut justru membuat patung Zinedine Zidane menyundul dada Marco Materazzi. Dalam sejarah sepakbola, peristiwa tersebut tentu sangat fenomenal dan populer. Sebab, itu terjadi pada Grand Final Piala Dunia 2006. Saat itu, Zidane terkena

kartu merah. Juga disalahkan karena dianggap faktor terpenting kekalahan Prancis melalui adu penalti. Abdessemed membuat patung perunggu setinggi lima meter di depan Pompidou Centre, Paris. Patung berjudul "Headbutt" tersebut akan diletakkan dalam pameran di Pompidou mulai 3 Oktober

hingga Januari tahun depan. "Patung tersebut memang melawan tradisi. Sebelumnya, patung hanya bersisi kebanggaan dan kemenangan. Namun, patung ini adalah syair pujian untuk kekalahan," kata Alain Michaud, koordinator pameran. Meski belum resmi dipamerkan, patung Zidane dan

Materazzi menarik perhatian pejalan kaki di Paris. Baik turis dan penduduk lokal ramai-ramai berfoto di depan patung tersebut. Sebenarnya patung sundulan Zidane kepada Materazzi tersebut bukan yang pertama. Versi kecilnya sudah lebih dulu terdapat di New York Art Gallery. (jpnn)

Dew an Pim pinan Daer ah (DPD) PPar ar abupaten Mamuju Dewan Pimpinan Daerah arttai Golkar K Kabupaten Penyerahan Berkas DPD Partai Golkar Mamuju Kepada KPU Mamuju Sebagai Syarat Peserta Pemilu 2014

KETUA DPD Partai Golkar Mamuju H Sugianto (kiri) bersama Sekretaris DPD Partai Golkar Mamuju Haderana saat memberikan arahan kepada para ketua DPK di Sekretariat Partai Golkar Mamuju, Jumat 28 September 2012. SEKRETARIS DPD Partai Golkar Mamuju Haderana, menandatangani berita SERAH TERIMA berkas dari Sekretaris DPD Partai Golkar Mamuju Haderana acara penyerahan berkas di Kantor KPU Mamuju. kepada Ketua KPU Mamuju Mubarak Amin.

SEKRETARIS DPD Partai Golkar Mamuju Haderana, memimpin rapat singkat sebelum menuju kantor KPU Mamuju untuk menyerahkan kelengkapan berkas verifikasi. Jumat 28 September 2012.

KADER Partai Golkar Mamuju terlihat serius saat penyerahan berkas di Kantor KPU Mamuju, Jumat 28 September 2012.


10

Kesehatan

Info Sehat Bayi Berumur 2 Tahun Sudah Bisa Berpikir Layaknya Ilmuwan

JAKARTA - Jangan meremehkan bayi. Di balik kepolosan dan keluguannya, bayi menyimpan potensi yang besar. Otak bayi sedang berada dalam tahap perkembangan yang luar biasa agar dapat mempelajari banyak hal dengan cepat. Bahkan penelitian menemukan bahwa bayi berumur 2 tahun sudah bisa berpikir layaknya seorang ilmuwan. Memang tidak persis seperti ilmuwan sebab anak-anak tidak paham statistik, tidak dapat merancang eksperimen dan tidak mengikuti konferensi ilmiah. Tapi hasil percobaan menunjukkan bahwa anak-anak tanpa disadari dapat memahami pola statistik dan menerapkannya untuk memecahkan masalah. Seorang ilmuwan bernama Alison Gopnick dari University of California di Berkeley melakukan eksperimen sederhana di laboratoriumnya sendiri. Menggunakan mesin yang dapat menyalakan lampu dan memainkan musik ketika ada benda tertentu ditempatkan di atasnya, Gopnick menunjukkan bahwa bayi umur 2 tahun sudah dapat mengaktifkan mesin tersebut. Apabila ditempatkan 1 blok di atasnya, maka lampu dan musiknya akan menyala sebanyak 2- 3 kali. Namun apabila diletakkan blok kedua, maka mesin akan menyala sebanyak 2 - 6 kali. Anak-anak ini kemudian diminta menyalakan mesin dan ternyata mampu melakukannya. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa bayi berusia 2 - 4 tahun mampu menghitung probabilitas untuk mengaktifkan dan mematikan mesin. Percobaan lain juga menunjukkan anak-anak ini dapat menghitung probabilitas yang jauh lebih rumit untuk menarik kesimpulan yang lebih rumit pula. "Percobaan ini menunjukkan bahwa jika Anda memberikan anak-anak satu masalah seperti mencari tahu bagaimana mesin bekerja, maka anak-anak bermain secara spontan. Ia akan melakukan banyak percobaan untuk mendapat informasi yang dibutuhkan dan mencari tahu bagaimana mainan itu bekerja," kata Gopnick seperti dilansir Live Science, Jumat (28/9/2012). Gopnick menambahkan, anak-anak juga bisa belajar tentang hubungan sebab-akibat dengan mengamati tindakan orang lain. Oleh karena itu, orangtua dan para guru dapat menerapkan metode ini untuk mengajarkan anaknya ketrampilan baru. Mengajarkan sesuatu tanpa membiarkan anak mencari tahu sendiri justru dapat menghambat proses belajar anak-anak. Temuan Gopnick ini juga bisa diterapkan dalam pendidikan prasekolah. Apalagi ia menyadari bahwa ada tekanan yang cukup besar di awal tahun-tahun pelajaran karena kurikulum sangat berfokus pada keterampilan membaca dan matematika. "Saya pikir penelitian ini menunjukkan bahwa anakanak memiliki kemampuan kognitif yang luar biasa ketika berusia 2, 3 dan 4 tahun. Mereka berlatih keterampilanketerampilan kognitif lewat proses bermain, bereksperimen dan mengeksplorasi. Ketika pendidikan prasekolah jadi lebih akademis dan terstruktur, kita tidak mendorong anak-anak melakukan aktifitas ilmiah dan kognitif yang sebenarnya mampu mereka lakukan sendiri," kata Gopnick. (net)

RADAR SULBAR

Sabtu, 29 September 2012

Konsumsi Kopi dapat Mencegah 10 Penyakit. Peneliti dari Australia percaya bahwa selain kopi, teh hijau juga memiliki efek yang sama dengan kopi dalam mencegah kanker prostat. 7. Kanker Endometrium Kanker endometrium adalah jenis kanker rahim yang paling umum dan biasanya mempengaruhi wanita antara usia 60 dan 70 tahun. Penelitian dilakukan terhadap wanita pasca-menopause yang obesitas tentang kebiasaan minum kopinya, orang yang minum dua cangkir atau lebih kopi per hari memiliki risiko yang lebih rendah terkena kanker endometrium. Studi lain dari Harvard Public School of Health menemukan bahwa bahkan satu cangkir kopi per hari secara signifikan mengurangi risiko kanker endometrium. Bisa jadi karena kopi menurunkan kadar insulin dan estrogen.

JAKARTA - Kopi telah diketahui mempunyai manfaat yang baik untuk jantung dan menjaga seseorang tetap waspada karena kandungan kafeinnya. Tetapi kopi juga mengandung antioksidan dan senyawa lain yang dapat mencegah beberapa jenis kanker dan penyakit serius lainnya. Dosis kopi yang ideal dikonsumsi adalah sebanyak 2 cangkir per hari agar tidak menyebabkan kecanduan. Untuk mendapatkan manfaat sehat kopi, konsumsilah kopi setiap hari dengan dosis menengah atau moderat. Seperti dilansir thedailymeal, Jumat (28/09/2012) berikut 10 penyakit yang dapat dicegah dengan mengonsumsi kopi: 1. Kanker Kulit Hal ini bukan berarti dengan minum kopi, Anda tidak perlu menggunakan krim pelindung sinar matahari. Tetapi orang yang minum

kopi kurang mungkin untuk mengembangkan karsinoma sel basal, jenis kanker kulit yang paling umum. Hal tersebut dibuktikan melalui penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Brigham and Women's Hospital, Boston. Para peneliti percaya bahwa hubungan tersebut mungkin karena kafein memiliki sifat menghambat perkembangan kanker pada sel basal kulit. 2. Kanker Payudara Berdasarkan penelitian yang dilakukan Keio University di Tokyo menemukan bahwa kopi menginduksi protein dalam payudara yang dapat mencegah pertumbuhan barisan sel kanker. Wanita pasca-menopause yang minum kopi juga menurunkan risiko kanker payudara nonhormonal yang responsif, berdasarkan studi di Swedia. 3. Diabetes Jenis potein yang disebut

sex hormone–binding globulin (SHBG) yang berfungsi untuk mengatur hormon jenis kelamin, ternyata berperan dalam mengendalikan diabetes tipe 2. Konsumsi kopi diketahui dapat meningkatkan kadar SHBG dalam darah, sehingga menurunkan risiko diabetes. 4. Alzheimer Sebuah studi terbaru terhadap peserta dengan usia 65 sampai 88 tahun menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi kopi lebih sedikit menunjukkan tanda-tanda demensia dan gejala awal Alzheimer daripada orang yang minum kopi lebih banyak. Kafein dalam kopi dinilai dapat memberikan perlindungan jangka panjang terhadap kemampuan otak menyimpan memori. 5. Kanker Usus Sebuah tim peneliti di National Cancer Institute telah

mempelajari kebiasaan sekelompok orang Amerika selama 15 tahun dan menemukan bahwa orang yang minum kopi memiliki risiko 15 persen lebih rendah terkena kanker usus besar. Peneliti belum cukup yakin mengapa hal ini terjadi, tetapi mungin senyawa antioksidan methylpyridinium dalam kopi efektif dalam memerangi kanker usus. Peneliti dari University of Minnesota juga mencatat bahwa kopi juga kaya akan polifenol dibandingkan jumlah polifenol dalam teh atau anggur merah. 6. Kanker Prostat Studi dari Harvard School Public Health menunjukkan bahwa pria yang minum kopi per hari memiliki risiko yang lebih rendah terkena kanker prostat. Hal ini bukan disebabkan karena kafein dalam kopi, tetapi asam fenolat dan aktivitas antioksidanlah yang memotong risiko kanker prostat.

8. Kanker Hati Salah satu studi University of Minnesota menemukan bahwa asupan kopi mengurangi risiko karsinoma hepatoseluler, jenis kanker hati yang paling umum. Beberapa penelitian lain juga meyatakan bahwa konsumsi kopi telah dikaitkan dengan rendahnya risiko kanker hati. 9. Kanker Mulut Kanker mulut dapat mempengaruhi gusi, lapisan pipi, dan langit-langit mulut. Kopi berkafein menunjukkan pengurangan risiko kanker pada rongga mulut dan faring, menurut penelitian di Inggris. 10. Depresi Kopi dapat menghindarkan diri Anda dari perasaan tertekan. Sebagaimana laporan dari suatu studi yang diikuti oleh 50.000 wanita antara usia 35 dan 50 tahun, orang yang mengonsumsi kopi terhindar dari risiko depresi hingga 15 persen. Hal ini mungkin disebabkan karena kafein dalam kopi yang membuat seseorang lebih aktif dan waspada. (net)

Mengerem Nafsu Makan dengan Perbanyak Minum Air JAKARTA - Kepadatan energi didefinisikan sebagai jumlah kalori yang ada dalam setiap gigitan makanan. Makin banyak makan maka kepadatan energi orang akan tinggi sehingga membuatnya gampang gemuk. Lalu bagaimana caranya untuk menurunkan 'kepadatan energi' Anda? Menurut Barbara Rolls, Ph.D., Chair of Nutritional Sciences di Penn State caranya sangat mudah, yaitu perbanyak asupan air Anda. Hal itu bisa berarti menambahkan sayuran ke makanan,

makan salad sebelum makan besar dan menyiapkan jus buah atau sup sebagai pendamping makan. Makanan yang kaya air akan memenuhi perut tanpa menambahkan kalori secara berlebihan. Lalu ketika perut terasa kenyang, tak peduli apapun isinya maka sensor di dalam sistem pencernaan akan langsung mengirimkan sinyal pada otak bahwa inilah saatnya untuk berhenti mengunyah atau makan. Jika sudah begini, Anda akan cenderung mengurung-

kan niat untuk menambah asupan makanan atau makan dengan pola yang sembarangan, yang bisa berujung pada penambahan berat badan. "Makin sedikit kalori yang ada pada setiap gigitan makanan Anda, makin banyak gigitan yang Anda dapatkan jika diberi makanan dengan jumlah kalori tertentu. Dengan kata lain jika 'kepadatan energi' Anda lebih rendah itu berarti porsi kalori Anda lebih banyak," ungkap Rolls seperti dilansir dari menshealth, Jumat (28/9/2012). (net)

Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat

Apresiasi Data Nakes Up To Date Warnai Perayaan HUT Sulbar Oleh: Zaldy Alqadri, SKM, M.Kes MASYARAKAT Sulawesi Barat pada saat ini masih larut dalam kegembiraan Perayaan Hari Jadi Provinsi Sulawesi Barat yang ke-9. Sebagai provinsi termuda di Indonesia, tentunya masih banyak tantangan dan rintangan dalam proses pembangunan yang masih terus berlangsung tak terkecuali di bidang kesehatan. Upaya pembangunan bidang kesehatan di Provinsi Sulawesi Barat, khususnya melalui pengelolaan data Sumber Daya Manusia Kesehatan mendapat apresiasi tersendiri oleh Kementerian Kesehatan RI melalui Badan Pengembangan dan Pember-

dayaan Sumber Daya Manusia (BPPSDM). Bersama 6 Provinsi lainnya, Provinsi Sulawesi Barat menjadi Provinsi yang memiliki kekinian data SDM Kesehatan dan terus melakukan updating data secara berkala. Apresiasi tersebut tentunya melengkapi kebahagiaan masyarakat Sulawesi Barat, khususnya bagi Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten serta Rumah Sakit se Provinsi Sulawesi Barat. Bagi pengelola SDM Kesehatan baik di tingkat provinsi maupun di tingkat Kabupaten, hal tersebut menjadi spirit tersendiri dalam melaksanakan peng-

kinian data SDM kesehatan secara berkesinambungan sehingga dapat menjadi salah satu pilar penting dalam keberhasilan pembangunan kesehatan di Provinsi Sulawesi Barat. Pengkinian data disertai perencanaan kebutuhan SDM kesehatan merupakan salah satu cara dalam menyediakan informasi yang komprehensive sehingga dapat mempermudah Pemerintah Pusat dan Daerah dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran. Hal tersebut tergambar pada Grafik berikut yang menginformasikan mengenai data tenaga medis (Dokter Umum) pada unti kerja Puskesmas di Kabupaten se-Provinsi Sulawesi

Barat bersumber Dokumen Perencanaan SDM Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat 2011. Data tersebut menunjukkan bahwa kekurangan tenaga medis (dokter umum) di Provinsi Sulawesi Barat berdasarkan perhitungan standar Revitalisasi Kebijakan Dasar Puskesmas terpenuhi dengan keberadaan tenaga medis berstatus Pegawai Tidak Tetap (PTT). Namun demikian, hal tersebut tentunya wajib diberikan perhatian besar oleh pemerintah daerah khususnya pada tingkat kabupaten mengingat keberadaan tenaga medis PTT hanya bersifat sementara. Kabupaten Polewali Mandar dan Majene misalnya,

hanya membutuhkan penambahan dua tenaga medis (dokter umum) berstatus Pegawai Negeri Sipil untuk melengkapi kekurangan tenaga tersebut di unit pelayanan puskesmas berdasarkan perhitungan standar Revitalisasi Kebijakan Dasar Puskesmas. Demikian pula pada tiga kabupaten lainnya yang masih menunjukkan adanya kebutuhan tenaga medis berstatus PNS, sehingga harapan kedepan pemerintah daerah khususnya pada masingmasing kabupaten dapat mengakomodir kebutuhan tersebut melalui pengangkatn CPNS daerah setelah Moratorium Penerimaan PNS telah berlalu. (*)

Grafik Tenaga Medis (Dokter Umum) Unit Kerja Puskesmas di Kabupaten Se-Provinsi Sulawesi Barat


Pendidikan 11

RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012

H.Agus Ambo Djiwa

H.Muhammad Saal

Bupati Matra

H. M. Natsir

H.Abdul Wahid

Wakil Bupati Matra

Sekretaris

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra

Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra

Ratusan Siswa YPPP Jalan Santai POLEWALI -- Ratusan siswa dari SMA dan SMK YPPP Wonomulyo Kecamatan Wonomulyo meriahkan kegiatan jalan santai. Kegiatani ini dilaksanakan YPPP Wonomulyo bekerjasama dengan salah satu perusahaan telekomunikasi, Jumat 28 September. Jalan santai tersebut dilepas Ketua Yayasan YPPP, H Hasan Sulur didampingi Kasek SMK YPPP, Muhammad Thalib dan Kasek SMA YPPP, H Jamaluddin. Jalan santai ini melewati jalan Trans Sulawesi memutar ke Jalan S Parman Wonomulyo hingga ke Poros Kediri dan finis di sekolah. Setelah itu diadakan acara hiburan dan pencabutan undian berhadiah serta doorprize. Sejumlah hadiah disiapkan seperti empat buah handphone kepada pemenang. Selain itu doorprize berupa speaker, flasdisc dan baju kaos turut dibagikan kepada siswa yang beruntung. Pencabutan undian berhadiah diwarnai sejumlah hiburan yang ditampilkan siswa SMK dan SMA YPPP. Brance Manager XL, Musbaer menjelaskan saat ini pihaknya memiliki sejumlah program untuk mengadakan kegiatan di sekolah. Tujuan kegiatan tersebut dalam rangka mendukung sejumlah program pendidikan. Menurutnya, kedepan beberapa sekolah menjadi target untuk kegiatan yang sama. "Setelah ini kami akan menawarkan kerjasama dengan SMA 1 Polewali," ucap Musbaer. (k2/mkb)

SMA 70 Ajarkan Tinju di Sekolah JAKARTA -- SMA Negeri 70 Jakarta melakukan evaluasi terhadap program ekstrakurikuler yang dilaksanakan selama ini. SMA Negeri 70 hingga saat ini memiliki 25 program ekstrakurikuler, salah satunya adalah tinju. "Ekstrakurikuler tinju kalau bertanding ada ring, tapi latihan tidak ada ringnya. Kami khawatir ringnya pindah ke jalanan," kata Kepala SMA 70 Jakarta Saksono Liliek Susanto di Gedung Kemdikbud Jakarta, Jumat (28/9). Ia juga menyebutkan tidak semua ekstrakurikuler di sekolahnya bisa menimbulkan pertikaian. Ekstrakurikuler menjadi jelek jika dimanfaatkan oknum tertentu. "Ekstrakurikuler tidak semua jelek. Kalau ada yang jelek hanya oknum," ungkapnya. Saksono juga menyampaikan ada ektrakurikuler antara SMA 6 dengan SMA 70 yang dilaksanakan bersama atau punya pelatih yang sama. "Ekstrakurikuler Ju Jitsu misalnya, itu pelatihnya sama," jelas Saksono. Hal yang saat ini menjadi masalah adalah banyaknya faktor eksternal yang tidak bisa mereka atasi. Yang sulit diantisipasi adalah faktor eksternal. "Bukan kami tidak bertanggungjawab tapi ranah kami di dalam (internal)," kata Saksono. (jpnn)

SMA 70 Terancam Kehilangan Sponsorship JAKARTA -- Ketua OSIS SMA 70 Jakarta, Candrika Sagitasari mengatakan tawuran yang berakibat meninggalnya Alawy, Siswa SMA 6 Jakarta, berdampak buruk terhadap kegiatan ekstrakulikuler di sekolah tersebut. Betapa tidak, slah satu program unggulan kegiatan bertarap nasional, Bulungan Cup bakal tidak ada sponsorship. "Kegiatan ini dianggarkan sampai Rp1,1 miliar. Tapi kami dengan kejadian ini tidak ada yang bersedia menjadi sponsorship," ungkap Candrika Sagitasari saat mediasi di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Jakarta, Kamis (28/9). Disebutkan, SMA 70 Jakarta punya 25 kegiatan ekstrakurikuler. Bahkan, beberapa perwakilan SMA 70 sudah ada dikirim yang keluar negeri untuk pagelaran seni. Pada bagian lain, Candrika Sagitasari juga menyebutkan pihaknya akan menghapuskan gap antarngkatan yang sering menjadi alasan terjadinya kekerasan terhadap siswa. "Kita tidak bisa hanya diam. Kami bertekad stop senioritas, stop gap antar angkatan," tegasnya. (jpnn)

SMAN 1 Polewali Juara Debat Bahasa Inggris EDITOR : AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Disdikpora) Polewali Mandar mengadakan lomba debat Bahasa Inggris antar SLTA se Kabupaten Polewali Mandar. Lomba ini diadaka, Rabu 26 September di Aula Handayani Disdikpora diikuti seluruh SLTA di Polewali Mandar. Dalam lomba ini juaranya didominasi siswa SMAN 1 Polewali. Keberhasilan ini membuat SMAN 1 Polewali yang merupakan salah satu sekolah RSBI di Polman semakin diperhitungkan. Menurut Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Komunikasi dan Kemitraan, Sudarmin Hading mengatakan SMAN 1 Polewali menurunkan dua tim dalam lomba ini. Berhasil meriah juara I dan II sementara juara III diraih siswa SMA Negeri 2 Polewali. Dalam lomba ini sebagai best speaker (pembicara terbaik) diraih oleh Nurul Hilmi Idrus dari SMAN 1 Polewali. Topik yang diangkat

dalam debat babak final yakni “This House Would Criminilize Littering” (Pemerintah seharusnya mengkriminalkan orang yang membuang sampah di sembarang tempat). “Saya sangat berharap bahwa tim yang akan diundang untuk mewakili Polman dalam debat Bahasa Inggeris tingkat Sulbar adalah benar benar tim peraih juara sesuai dengan urutannya," terang Sudarmin yang juga Kasek SMP Terpadu Matakali ini. Sementara itu, Kepala SMAN 1 Polewali, Burhanuddin Bohari mengaku bersyukur atas prestasi yang diraih sekolahnya dalam debat bahasa Inggris. "Saya sangat bersyukur kepada Allah SWT dan berterima kasih kepada seluruh siswa anggota tim debat, juga kepada para guru pelatih. Saya sangat mengharap untuk berlatih lebih intensif lagi sebagai persiapan berlaga pada tingkat provinsi nantinya,” tandas Burhanuddin. (mkb)

Kepentingan Bisnis Kipasi Tawuran Pelajar JAKARTA -- Kematian pelajar SMAN 6 Bulungan, Alawy, dan Siswa SMK Yayasan Karya 66, Deni Januar, masih belum menjadi pelajaran bagi pelajar di Jakarta. Kemarin (27/9), tawuran pelajar kembali pecah di Jalan Daan Mogot KM 10, kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat. Sedikitnya 26 Siswa SMK Penerbangan Gautama Halim, SMK Eka Sakti, Cengkareng, dan SMK Insan Global Kalideres ditangkap polisi. Oleh polisi, mereka digunduli dengan alas an untuk memberikan efek jera. Infomasi yang dihimpun INDOPOS (Grup JPNN), peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu siswa berseragam putih abu-abu ini bergerombol menyisir Jalan Daan Mogot KM 10, Kelurahan Kaliangke, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Kelompok siswa tersebut bertemu dan sempat terjadi ketegangan. Saling ejek dan saling sindir terjadi. Nyaris terjadi bentrok. Saat petugas patroli polisi datang, mereka langsung kabur. "Waktu petugas datang mereka langsung kocar-kacir," kata kapolsek Cengkareng Kompol Rudy Reinewald, kemarin (27/9). Petugas pun mengejar. Saat itulah, ada sebagian siswa mengelurkan senjata tajam dan membuangnya di kali Cengkareng Drain. Beruntung, petugas bersama warga sekitar keburu menahannya. "Dari tangan pelajar polisi mengamankan senjata tajam,

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

PIDATO. Seorang siswa SMAN 1 Polewali sementara berpidato dalam Bahasa Inggris. Setiap selesai upacara Senin siswa berlatih pidato Bahasa Inggris.

SD 015 Tonyaman Butuh Tambahan RKB POLEWALI -- SDN 015 Tonyaman Kecamatan Binuang membutuhkan tambahan Ruang Kelas Belajar (RKB). Saat ini RKB yang ada sangat terbatas tidak sebanding dengan jumlah murid. Kepala SDN 015 Tonyaman, Sultan Saeni menyampaikan, di SDN 015 Tonyaman saat ini memiliki 200 murid lebih. Sementara jumlah ruangan yang ada hanya enam.

"Kami masih butun tambahan minimal tiga ruangan. Ruangan ini menampung murid keseluruhan dalam proses belajar mengajar. Pihak sekolah menggunakan perumahan guru karena RKB terbatas," kata Sultan Saeni. Ia juga menyampaikan, untuk mengoptimalkan proses belajar mengajar, pihak sekolah pernah mengadakan kelas sore.

Namun hal itu tidak bisa berjalan optimal karena pada sore hari ada kegiatan mengaji yang diberikan kepada murid yang menggunakan ruang kelas. "Untuk itu, kami harapkan sekiranya ada bantuan dan perhatian dari pemerintah untuk memberikan bantuan RKB. Sehingga bisa mengurangi keterbatasan ruangan," terang Sultan Saeni. (afr/mkb)

pedang, samurai, clurit, dan kelewang," paparnya. Satu demi satu siswa SMK ini digiring ke Mapolsek Cengkareng. "Memang ada niat mau tawuran, tetapi sekolah mana yang mereka incar masih kami selidiki," tegasJAKARTA -- Komisi E dalam keterangan persnya, Ju- mansyah yang berasal dari Fraknya. DPRD DKI Jakarta membentuk mat (28/9). si Partai Demokrat itu. Selama proses pemeriksaan, tim khusus untuk mengatasi Firmansyah menuturkan, Ia juga menambahkan bahsatu demi satu siswa digunduli, ini masalah tawuran pelajar antar- DPRD DKI menuntut Kepala wa ada beberapa penyebab yang untuk membut efek jera sambil sekolah di Jakarta. Pembentukan Dinas Pendidikan dan Kepala memicu tawuran. Misalnya menunggu orang tua berikut guru tim khusus ini diputuskan mela- Sekolah SMAN 6 dan SMAN 70 sistem belajar mengajar yang dan kepala sekolah mereka datang. lui rapat di Komisi E, Jumat (28/ untuk bertanggung jawab atas kurang efektif dan gagalnya pen"Setelah diidentifikasi, 22 pel9). kejadian tawuran yang telah didikan budi pekerti. Oleh ajar tersebut terdiri dari 19 SMK Rapat ikut dihadiri oleh jajamerenggut nyawa seorang pela- karenanya, pihak sekolah dan Penerbangan Gautama Halim, 1 ran eksekutif Pemprov DKI sep- jar. Dinas Pendidikan diminta segpelajar Eka Sakti Cengkareng, 1 erti Askesmas, Kepala Dinas Anggota dewan juga meminera menemukan solusi dari perpelajar Insan Global Kalideres, dan Pendidikan, dan Kepala Sudin ta pihak sekolah untuk menghsoalan tersebut. 5 orang berseragam sekolah tapi Dikmen Jaksel. Selain itu dihaentikan tradisi kekerasan dalam "Tawuran pelajar sebagai aktidak jelas identitasnya," ucap diri juga oleh komunitas alumni kegiatan masa orientasi siswa ibat dari sebab, ada persoalan Kapolsek. Sementara itu, menuSMAN 70 dan SMAN 6. (MOS) maupun komunitas besar lainnya sebagai sebab. Dirut Kabid Humas Polda Metro "Hasil rapat antara lain alumni. antaranya sistem belajar mengaJaya Kombes Polisi Rikwanto, membentuk tim khusus antara "Tawuran pelajar dalam bejar, wadah perhimpunan sebagai tawuran pelajaran di wilayah Polperwakilan Komisi E dengan berapa hari ini sebagai fenome- ekspresi pelajar yang minim, da Metro Jaya meningkat dari instansi terkait termasuk ek- na gunung es dimana selain ka- pendidikan budi pekerti dan ketahun sebelumnya. Di tahun 2012 sekutif," kata Ketua Komisi E sus ini, banyak kasus serupa bangsaan yang gagal," ujar Firtercatat 5 siswa meninggal, sedang DPRD DKI Jakarta, Firmansyah yang tidak terungkap," kata Fir- mansyah. (jpnn) tahun 2011 ada 4 siswa yang meninggal. "Tahun 2012 sampai september ada 5 siswa meninggal termasuk Alwy dan Deni, dan 14 mengalami luka-luka," katanya. Pemicu dari aksi tawuran tersebut biasanya saling ledek, sehingga Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi ditangani langsung oleh Tabib Khan keturunan dari salah satu siswa terpaPakistan. Khan seorang ahli Pengobatan Alternatif Mata, Ambeyen, Lemah Syahwat, dan berbagai penyncing dan melakukan akit lainnya. Khan yang keturunan Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 23 tahun memilki keahlian aksi saling lempar bayang diperoleh dari leluhurnya di Pakistan. Dengan Keahlian yang tidak dimiliki orang banyak, Khan kini tu dan berakhir bentelah membuka Pengobatan Mata di Wonomulyo dan Mamuju. Dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, Khan telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan Mata, diantaranya: Glukoma, Min trok. (jpnn)

Dewan Bentuk Tim Khusus Urusan Tawuran

PENGOBATAN MATA

PAKISTAN HERBAL TANPA OPERASI

Plus, Retina Pati Deabetik, Katarak Pendarahan Retina, dan Syaraf mata rendah, serta Cuci & Perawatan Mata. Metode yang digunakan yaitu, menggunakan Ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga Tanpa Efek Samping Khan juga mengobati penyakit lainnya, seperti :

√ AMBEIEN

√ TERAPI STRUK

√ REMATIK

√ TERAPI PUNGGUNG

√ KEPUTIHAN

√ KANKER

√ TERAPI ASAM URAT

√ OSTEOPOROSIS

√ TERAPI KEPALA

√ GONDOGAN

√ TUMOR

√ TERAPI KOLESTEROL

√ LEMAH

√ TERAPI REMATIK

√ TERAPI MENAMBAH TINGGI BADAN

√ GINJAL

√ KISTA √ MIOMA

√ TERAPI MENGECILKAN PERUT

√ ASAM URAT

√ HEPATITIS

√ STRUK

NET

SYAHWAT √ IMPOTEN √ EJAKULASI DINI

√ MAAG

√ LIVER √ DIABETES

Alamat : Wonomulyo

Alamat : Mamuju

Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01 sampai 15. Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333

Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16 sampai 30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895

“TANPA OPERASI”


12

Radar Majene

RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012

Sempat Tertunda

Ranperda RTRW Majene Disahkan REPORTER : SYAMSUDDIN MAUPA EDITOR : AMRI MAKKARUBA

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN MAUPA

PARA PIMPINAN SKPD menghadiri rapat paripurna pengesahan Ranperda RTRW Majene sore kemarin di Gedung DPRD Majene

Tim LPPD Diminta Tingkatkan Kinerja MAJENE -- Bupati Majene, Kalma Katta meminta kepada pimpinan SKPD dan tim penyusun Laporan Penyelengaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Majene meningkatkan kinerja. Terutama lebih serius dalam menyusul laporan. Karena beberapa hasil penilaian tim. Evaluasi kinerja penyelengara pemerintahan daerah ( EKPPD) dalam LPPD masih rendah. Khususnya yang menyangkut masalah keterlambatan penyampaian laporan keuangan, laporan kinerja dan keterlambatan penyampaian LPPD. Kalma mengatakan, kinerja tersebut bukanlah suatu hal yang membanggakan namun sebaliknya harus di tingkatkan. "Cari letak titik permasalahannya agar peringkat tersebut bisa naik secara signifikan," papar Kalma saat membuka Bimbingan Teknis Penyusunan LPPD Pemerintah Daerah Kabupaten Majene di Ruang Pola Kantor Bupati, Jumat 28 September. Kalma menambahkan LPPD hendaknya disusun dengan sunguh-sungguh dan tidak sekedar formalitas laporan belaka. Namun sangat penting karena hasil dari evaluasi tersebut akan dijadikan dasar pembinaan dalam penyelengaraan pemerintahan kabupaten. Ketua Panitia Marinda Azizah menyebutkan Bimtek LPPD dikuti 86 orang terdiri pe-

jabat struktural eselon empat dan staf perwakilan SKPD. Sementara narasumber dari Ditjen Otoda Kementrian Dalam Negeri yakni, Parlin J Siahaan dan Ishak. Bintek ini ada materi yakni PP No 3 tahun 2007, PP no 6 tahun 2008 dan teknis penyusunan LPPD. Marinda Azizah menjelaskan, LPPD merupakan laporan atas penyelengaraan pemerintah daerah selama satu tahun anggaran. Ini berdasarkan rencana kerja pembangunan daerah yang di sampaikan oleh kepala daerah kepada pemerintah. "Laporan ini mencakup penyelengaraan tiga urusan, desentralisasi yang meliputi urusan wajib dan urusan pilihan, kedua tugas pembantuan dan ketiga tugas umum pemerintahan,"sebutnya. Ia juga menyebutkan sejumlah tugas umum pemerintah diantaranya bentuk kerja sama antar daerah. Kerjasama daerah dengan pihak ketiga, hubungan koordinasi dengan instansi vertikal di daerah, pelaksanaan pembinaan batas wilayah, pencegahan dan penanggulanan bencana. Pengelolaan kawasan khusus yang menjadi kewenangan daerah, penyelengaraan ketentraman dan ketertiban umum serta bagaimana pelaksanaan tugas umum pemerintahan lainya yang di laksanakan oleh daerah. (k3/mkb)

MAJENE -- Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Majene 2011-2031 akhirnya disahkan. Penetapan Ranperda RTRW Majene menjadi Perda dilakukan Jumat sore, 28 September kamarin dalam sidang paripurna DPRD Majene. Dokumen panjang 20 tahun daerah itu nyaris tak disahkan. Dua kali pimpinan DPRD mengskorsing rapat lantaran anggota dewan banyak yang tidak hadir. Dari 25 anggota dewan hanya 11 orang yang hadir. Namun setelah pihak sekretariat menghubungi sejumlah anggota dewan dua diantaranya hadir di paripurna yakni Anggraeni dan Rusli. Keduanya adalah legislator Partai Gerin-

dra. "Ini susahnya karena partai pendukung pak Kalma sendiri pada pemilihan bupati yang kebanyakan tidak hadir," kesal salah seorang pimpinan SKPD. Darmansyah juga menyesalkan ketidak hadiran sejumlah anggota dewan. Namun yang tidak hadir katanya, tidak boleh sepenuhnya dapat dipersalahkan. "Mungkin saja ada dari teman teman di DPRD yang tidak berkehendak mengesahkan Ranperda ini. Karena itu pimpinan harus bisa mengetahui situasi politik yang terjadi saat ini," cetus Darmansyah. Legislator Dapil Sendana meminta pihak pemerintah melakukan pendekatan persuasif terhadap sejumlah anggota dewan yang tidak hadir. Agar

kejadian serupa tidak terulang lagi. "Makanya lakukan pendekatan persuasif jangan pendekatan hukum dan argumen. Saya berargumen seperti ini bukan berarti tidak setuju RTRW ini disahkan," sahutnya. Ketua DPRD Majene, Hajar Nuhung mengaku tidak mengerti alasan anggota dewan yang tidak hadir. Sebab meski undangan rapat terlambat diedarkan, namun umumnya anggota dewan mengetahui jika ada rapat piripurna. "Kami sengaja menjadwalkan pukul 15.00 wita. Dengan maksud supaya banyak teman teman anggota dewan yang hadir, lagian tadi siang dalam rapat KUA kita juga sudah sampaikan bahwa ada sidang paripurna," jelas Hajar. Ketua Pansus C, Rusbi Hamid menyatakan pengesahan RTRW Majene mendahului

RTRW Sulbar dilakukan demi kepentingan bersama. Apalagi sudah ada warning dari Kementerian PU bahwa daerah yang tidak mengesahkan RTRW hingga batas yang ditentukan terancam tidak menerima DAK. "Kita tau bahwa RTRW Provinsi mengacu pada RTRW nasional. Begitu juga RTRW kabupaten mengacu pada RTRW provinsi. Namun tidak apa demi kepentingan bersama," terang Rusbi. Ia menambahkan pengesahan RTRW sudah sesuai mekanisme rapat. pembahasan RTRW katanya selalui disertai undangan kepada anggota Pansus. "Awalnya saya yang bersikeras untuk menetapkan Ranperda ini, tapi waktu itu Ranperda ini belum disempurnakan oleh tim penyusun dan isinya masih banyak hanya titik titik," tandas Rusbi. (*)

Pembebasan Lahan

Pemkab-Pemprov Diharap Bersinergi MAJENE -- Dalam memaksimalkan program pembangunan di daerah terutama proyek yang didanai anggaran pendapatan belanja negara (APBN). Pemerintah Kabupaten Majene berharap dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulbar. Hal ini terkait sejumlah pembebasan lahan yang dibebankan kepada Pemkab Majene. Seperti pembangunan bendungan air bersih di Pu'awang Kelurahan Baruga Kecamatan Banggae Timur, proyek ini didanai dari APBN. Kabag Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Majene, Ahmad Hasan mengaku, anggaran pembebasan lahan yang disiapkan Pemkab Majene tahun 2012 tidak mencukupi. Pemkab Majene terus menaruh harapan ke pemprov sedianya dapat berkon-

EKSEKUTIF

tribusi kembali terhadap pembebasan lahan. "Tentu kita berharap untuk terus bersinergi dengan pemprov. Seperti pembebasan lahan Unsulbar dan Pelabuhan PPN di Palipi. Pemprov ikut berkontribusi didalamnya," ucap Ahmad. Menyangkut tuntutan ganti rugi lahan atas proyek bendungan di Pu'awang. Ahmad Hasan mengatakan, belum bisa menyelesaikan tuntutan warga sebab belum ada dana yang tersedia. Namun Pemkab Majene tetap berkomitmen untuk menyelesaikan itu. "Kita sudah melakukan pendekatan dengan warga pemilik lahan. Karena itu kita juga ingin agar pihak perusahaan ikut menalangi dulu persoalan ini. Karena anggaran yang kita belum tersedia apalagi ini sifatnya mendadak," terangnya. (k3/mkb)

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN MAUPA

PENGESAHAN RTRW Kabupaten Majene kemarin dilakukan dalam sidang paripurna DPRD. Pimpinan DPRD dua kali mengskorsing rapat untuk menunggu anggota dewan agar korum tercapai.

Pasar Malam akan Dijadikan Taman Kota MAJENE -- Lokasi pedagang pasar malam didepan Gedung Assamalewuang dan Asrama TNI 721 kini dijadikan sebagai taman kota. Namun Pemkab Majene belum merelokasi pedagang ke tempat yang refresentatif. Pegadang pasar malam masih berjualan disekitar taman kota. Mereka berjejer memadati bahu jalan sehingga kondisi turut menganggu pengguna jalan. Kepala Badan Lingkungan Hidup dan Pertamanan (BLHP) Majene, Iskandar Muri menyebutkan, bahwa pedagang pasar

malam telah diwacanakan untuk dipindahkan ke pelabuhan tempat pelelangan ikan (TPI). "Pemkab sudah mewacanakan untuk memindahkan semuanya ke pelabuhan TPI. Tapi itu belum pasti, baru sebatas wacana," kata Iskandar. Terpisah Koordinator Pedagang Pasar Malam, Irfan Muliadi, berharap relokasi pedagang pasar malam harus mengedepankan aspek keterjangkauan konsumen. Irfan kurang setuju jika pedagang dialihkan ke pelabuhan TPI. Karena tempat itu katanya,

sudah pernah ditempati namun kurang dimanati oleh warga. "Tidak refresentatif, Itu karena lokasinya tersembunyi. Lokasi pasar itu harus terbuka dan bisa menarik warga yang lewat. Termasuk dari yang tidak mau singgah menjadi singgah seperti lokasinya yang sebelumnya, itu sangat bagus," ungkap Irfan. Menurutnya, pasar malam di Majene mampu bertahan hingga sekarang, salah satunya karena ditunjang dari lokasi. "Pasar malam di Majene sudah 12 tahun dan satu satunya daerah

yang bertahan hingga saat ini di Sulbar," akunya. Irfan juga akan menawarkan ke Pemkab Majene agar pasar malam dialihak ke Lingkungan Binanga Keluran Labuang tempat tersebut dinilai refresentatif. Selainnya wilayah itu dinilai dapat menggerakkan perekonomian masyarakat setempat. "Disana itu padat, warga juga bisa mendirikan usaha termasuk jual makanan. Kita juga akan minta supaya ada reklamasi pantai untuk para pedagang nantinya," ketusnya. (k3/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN MAUPA

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN MAUPA

BUPATI Majene Kalma Katta memberikan sambutan dalam sidang paripurna DPRD terhadap pengesahan RTRW Kabupaten Majene.

DARI KANAN. Sekkab Majene Syamsiar Muchtar dan Plt Bappeda Ruslan Abdul Halim saat menghadiri rapat paripurna DPRD terhadap pengesahan Ranperda RTRW Kabupaten Majene sore kemarin.


Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Ramlan Lepas CJH Mamasa REPORTER : ANDI SUMARYADI EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAMASA -- Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi melepas keberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Mamasa, Jumat 28 September di Masjid Agung Mamasa. Acara pelepasan CJH ini turut dihadiri unsur muspida, Kepala Kementerian Agama Mamasa, Muhdin serta beberapa pejabat eselon lingkup Pemkab Mamasa. Selain itu sejumlah tokoh agama Islam dan keluarga CJH juga turut menghadiri pelepasan CJH ke Asrama Sudiang Makkassar selanjutnya diterbangkan ke tanah suci. Kepala Kementerian Agama Mamasa, Muhdin mengatakan CJH Mamasa tahun ini sebanyak 107 orang. Namun tinggal 106 orang yang resmi diberangkatkan di

Mamasa. Karena seorang CJH mutasi kepemberangkatan ke kabupaten lain. Lanjut Muhdin menerangkan dari 106 CJH terdiri dari 43 orang laki-laki dan 63 orang perempuan. Dalam kesempatan ini Ramlan menyampaikan selamat jalan para calon haji. Ia berharap mereka dapat kembali dengan selamat. Hanya saja Ramlan pesan bahwa para CJH asal Mamasa senantiasa menjaga nama baik Kabupaten Mamasa dalam perjalanan ibadahnya. Memperhatikan syarat apa yang digunakan dan dibutuhkan dalam perjalanan. Tetap menjaga kekompakan semoga kembali jadi haji mabrur. Rombongan CJH Mamasa ini ke Makassar dikawal ketat Polres Mamasa hingga masuk asrama haji Sudiang. (*)

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

CJH. Sebanyak 106 orang CJH Mamasa dilepas oleh Bupati Ramlan Badawi di Masjid Agung Mamasa, Jumat 28 September 2012.

NET

JAKARTA -- Sebanyak 2600 tenaga honorer kategori satu (K1) akan mengantongi nomor induk pegawai (NIP) pada Desember 2012. Mereka adalah tenaga honorer yang sudah melalui tahapan pemeriksaan berkas dan telah dinyatakan clear oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Setelah sebelumnya diverifikasi dan validasi, kemudian diumumkan ke publik. "Sampai saat ini ada 9 ribu honorer K1 yang sudah selesai diperiksa oleh BPKP. Namun, 9 ribu honorer ini tidak serta merta lolos CPNS. Mereka harus melalui serangkaian pemeriksaan berkas oleh BKN untuk kemudian dinyatakan clear atau tidak. Kalau bersih, langsung bisa diproses NIPnya," terang Kepala BKN Eko Sutrisno di Jakarta, Kamis (27/9). Dijelaskan, hingga

Malaysia Bersedia Lindungi TKI Transmigrasi (Kemenakertrans) Reyna Usman di Jakarta, Jumat (28/9). Reyna mengungkapkan, dalam pertemuan JWG di Malaysia itu juga dibahas laporan pekembangan dari Joint Task Force (satuan tugas/satgas gabungan ) dan evaluasi penerapan amandemen nota kesepahaman (MoU) tentang penempatan dan perlindungan TKI sektor rumah tangga di Malaysia yang telah ditandatangani di Bandung pada 31 Mei 2011 lalu. "Delegasi Indonesia mengusung beberapa persoalan utama yang menjadi selama ini masih butuh pembahasan dalam mencari solusi penerapannya di lapangan, yaitu soal penerbitan journey perfor-

Benhard Buntutiboyong

Bupati Mamasa

Sekkab Mamasa

NIP Honorer K1 Tunggu Penetapan Formasi

Desember, 2600 Honorer K1 Kantongi NIP

JAKARTA -- Pemerintah Indonesia dan Malaysia telah sepakat untuk mengutamakan aspek perlindungan dan kesejahteraan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di negeri jiran itu. Kesepakatan ini dibuat dalam pertemuan Joint Working Group (JWG) ke-8 pada 27 – 28 September 2012 di Kuala Lumpur, Malaysia. “Kedua negara sepakat untuk mengutamakan aspek perlindungan dan kesejahteraan bagi TKI. Selain itu, kedua Negara juga akan bekerjasama meningkatkan kualitas pelatihan kerja untuk menjamin kompetensi kerja para TKI kita,” kata Dirjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Kementerian Tenaga Kerja dan

Ramlan Badawi

mance (JP) visa, pasport, hari libur (one day off ), cost structure dan calling visa," kata Reyna. Menurutnya, delegasi Indonesia juga mendesak dihentikannya penerbitan JP visa yang ditengarai menjadi pintu masuk bagi TKI domestik worker (rumah tangga) secara ilegal untuk bekerja di Malaysia. "Pemerintah Malaysia akhirnya menyetujui permintaan tersebut. Menurut laporan, Imigrasi Malaysia sudah menghentikan penerbitan JP visa sejak Maret 2012 dengan pengecualian untuk beberapa alasan tertentu dan sifatnya terbatas,” ujarnya. Ditambahkannya, Indonesia juga meminta adanya jaminan penerapan ketentuan one

hari ini BPKP dan inspektorat masih melakukan penyisiran terhadap 71 honorer K1. Meski begitu, dia optimis akhir Oktober penyisiran sudah selesai sehingga sudah bisa melakukan tahap pemeriksaan oleh BKN. "Ya target kita, Desember itu proses penetapan NIP sudah dimulai. Jadi tidak serentak nantinya penetapan NIP-nya, disesuaikan dengan mana yang lebih dulu selesai berkasnya," terangnya. Hal ini dibenarkan Deputi bidang Bina Pengadaan, Kepangkatan, dan Pensiun BKN Sulardi. Katanya, penetapan NIP 2.600 honorer K1 akan dilakukan Desember. "Proses penetapan NIP kita mulai Desember. Kalau belum bisa selesai semua, bisa menyeberang ke tahun 2013," tandasnya. (jpnn)

day off dalam kontrak kerja. "Terkadang, ketentuan ini memang belum sepenuhnya diterapkan dengan alasan ada kesepakatan dengan pengguna dan permintaan dari TKI sendiri yang tak mau memanfaatkan hak normatifnya tersebut," tandasnya. Namun demikian pihak Indonesia juga terikat untuk memberikan pelatihan 200 jam kepada calon TKI sektor domestik agar trampil dan bisa diandal-

kan. “Oleh karena itu, untuk meningkatkan kualitas pelatihan, maka disadari harus ada penambahan biaya pelatihan seperti yang tercantum dalam besaran biaya cost structure,” imbuhnya. Untuk diketahui, besarannya cost structure penempatan TKI ke Malaysia yang disepakati adalah RM 2,711 RM yang dibebankan ke pengguna di Malaysia. Sementara RM 1.800 RM ditanggung oleh TKI. (jpnn)

NET

JAKARTA -- Pemerintah menargetkan penetapan NIP tenaga honorer kategori 1 (K1) berjalan akhir Desember nanti. Tetapi hingga kini belum ada perkembangan berarti. Jajaran Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang berwenang mengeluarkan NIP, masih menunggu penetapan formasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB). Kepala Biro Humas dan Protokol BKN Aris Windiyanto saat dihubungi kemarin (27/9) menjelaskan meskipun sudah ada peraturan pemerintah tentang pengangkatan tenaga honorer K1 menjadi CPNS, pengangkatan tidak bisa dijalankan serta merta. "Meskipun mereka sudah divalidasi, kami tetap menunggu formasi dari Kemen PANRB," katanya. Aris menjelaskan jika Kemen PANRB harus mengeluarkan dulu formasi untuk pengangkatan tenaga honorer K1 secara rinci. Misalnya untuk bidang pekerjaan guru di instansi tertentu ada berapa orang. Begitu pula untuk bidang pekerjaan lain seperti tenaga medis dan tenaga administrasi serta tenaga teknis lainnya. "BKN tidak bisa menerbitkan NIP jika tidak ada ketetapan formasi dari Kemen PAN-RB," tandasnya. Aris mengatakan pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Kemen PAN-RB untuk segera menetapkan formasi tadi. Dengan demikian, target pemerosesan NIP bagi tenaga honorer K1 yang diangkat menjadi CPNS benar-benar bisa berjalan akhir tahun ini. Sehingga tahun depan mereka sudah berstatus CPNS dan berhak menerima gaji sesauai aturan yang berlaku. Dia lantas menjelaskan arus penerbitan NIP bagi tenaga honorer K1. "Ini penting supaya tidak ada salah paham," katanya. Aris menuturkan awal penerbitan NIP untuk tenaga honorer K1 ini dimulai dengan penetapan formasi CPNS untuk setiap instansi tenmpat tenaga honorer tadi bekerja. Setelah seluruh instansi tadi menerima penetapan kuota, maka pejabat pembina pegawai di masingmasing instansi tadi mengusulkan penerbitan NIP kepada BKN. "Dari usulan pejabat pembina pegawai inilah, BKN mulai bekerja menerbitkan NIP," tandasnya. Sementara itu, Kepala BKN Eko Sutrisno menuturkan, saat ini ada sembilan ribu tenaga honorer K1 yang sudah selesai menjalani pemeriksaan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Dari jumlah itu, yang dinyatakan clear dan siap diproses NIP-nya hanya 6.200 orang. (jpnn)

Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa

RADAR SULBAR/HUMAS PEMKAB MAMASA

LEPAS. Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi bersama Kapolres Mamasa, AKBP I Made Suharna dan Kajari Mamasa, M Fauzan ketika menghadiri pelepasan CJH Mamasa di Masjid Agung Mamasa, 28 September 2012.

RADAR SULBAR/HUMAS PEMKAB MAMASA

SIBUK. Sejumlah Panitia Pemberangkatan CJH Mamasa sibuk mengatur jemaah yang akan berangkat ke tanah suci.


14

Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

Ketua PDIP Matra Didorong Jadi Caleg DPR RI EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

PASANGKAYU -- DPD PDIP Sulbar memutuskan untuk mendorong Ketua DPC PDIP Mamuju Utara (Matra) H Lukman Said menjadi calon anggota DPR RI dari Dapil Sulbar pada Pemilu 2014. Hasil rapat pleno PDIP Sulbar memutuskan untuk memberikan rekomendasi kepada Wakil Ketua DPRD Matra tersebut untuk berkompetisi menjadi legislator di Senayan mewakili masyarakat Sulbar.

"DPD PDIP Sulbar sudah merekomendasikan saya untuk menjadi caleg DPR RI. Rekomendasi ini sudah disampaikan ke DPP. Makanya, saya harus mempersiapkan diri karena ini sudah menjadi keputusan partai. Sebagai kader PDIP, saya harus siap mengemban amanah dari partai," kata Lukman, Jumat, 28 September 2012. Meski jatah Sulbar hanya tiga kursi untuk DPR RI, Lukman yakin satu kursi akan direbut PDIP. "Saya optimis, jika

kita berjuang dan berusaha dengan sungguh-sungguh, maka kita akan memperoleh hasil yang kita harapkan. Saya mau maju langsung ke DPR pusat dengan berbagai pertimbangan yang saya sudah pertimbangkan. Saya harus uji nyali dan menguji kemampuan saya untuk bertarung menjadi anggota DPR RI," ujar Wakil Ketua DPRD Matra dua periode ini. Pada Pemilu 2009 silam, tiga kursi DPR RI dari Dapil Sulbar diraih Partai Golkar,

Partai Demokrat, dan PAN. Wakil dari Golkar adalah Ibnu Munzir, wakil dari Demokrat adalah Salim S Mengga, dan wakil dari PAN adalah Hendra S Singkarru. "Saya optimistis pada Pemilu 2014 nanti, satu dari tiga kursi jatah Sulbar itu akan menjadi milik PDIP. Makanya, harus bergerak dan berjuang dari sekarang. Saat ini, saya sudah melakukan sosialisasi di seluruh kabupaten. Tentu saja, sosialisasi dimulai dari Kabupaten Mamuju Utara yang

mudah saya jangkau," ungkap Lukman. Sedangkan untuk caleg DPRD Sulbar, Ketua DPD PDIP Sulbar Agus Ambo Djiwa masih memberikan kesempatan kepada anggota DPRD Sulbar periode 2009-2014 dari PDIP untuk kembali mencalonkan diri pada Pemilu 2014 nanti. Saat ini, PDIP mempunyai tiga wakil di DPRD Sulbar yakni Gaus Bastary dari Dapil Mamuju, Rayu dari Dapil Matra, dan Nurrahma Nurdin dari Dapil Polman. (**)

Polres Matra Bekuk Pencuri Spesialis Tiga Tersangka dalam Pengejaran PASANGKAYU -- Polres Matra membekuk tersangka pencuri spesialis yang biasa beroperasi antar daerah. Sebanyak 75 unit perangkat listrik tenaga surya senilai Rp 300 juta. Barang bukti (BB) tersebut kini disita oleh Polres Matra. Dari empat pelaku yang disergap, satu orang tertangkap, yakni Sabdi Daud (24 tahun). Sementara tiga tersangka lain, AN, AR, dan AO, masih dalam pengejaran. Kapolres Matra AKBP Adri Irniadi menyatakan, penangkapan itu bermula dari laporan masyarakat bahwa ada sekelompok orang yang membawa dan menjual alat listrik tenaga surya dengan harga yang tidak wajar. Atas laporan tersebut dari Polsek Pasangkayu, Kaurbin Intelkam Polres Matra dan Reskrim Polsek Pasangkayu langsung melakukan penyelidikan. Alhasil, salah satu dari tersangka berhasil ditangkap di Kediamannya di Lariang, Kamis malam, 27 September. Sedangkan rekan Sabdi lolos dari pnyergapan dan melarikan diri. "Alat Listrik tenaga surya merupakan hasil curian di Mamuju dan Mamuju Utara," ungkap Adri, Jumat, 28 September. Adri membenarkan, sejumlah barang bukti telah disita polisi, termasuk motor dan mobil yang digunakan tersangka menjalankan aksinya. Tersangka akan dijerat dengan pasal 362 dan 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman pidana tujuh tahun penjara. (sym/ham)

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN

BARANG BUKTI. Seperangkat komponen pembangkit listrik tenaga surya hasil curian, kini diamankan di Polres Matra.

POTRET PASANGKAYU

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

TANDA TANGAN. Bupati Matra H Agus Ambo Djiwa menandatangani SK pelantikan panitia RANHAM Matra di ruang pola kantor Bupati Matra.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

MUSPIDA. Wakil Bupati Matra HM Saal foto bersama para unsur Muspida Matra di ruang pola Kantor Bupati Matra.

LEGISLATIF MATRA

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

Bayar Pajak Besar, Hary Tanoe Heran Anak Buah Ditangkap KPK

Presiden Direktur PT Bhakti Investama Tbk, Hary Tanoesoedibjo Saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat 28 September.

JAKARTA -- Presiden Direktur PT Bhakti Investama Tbk, Hary Tanoesoedibjo mengklaim tidak mengetahui perihal dugaan penyuapan yang terjadi di perusahaan miliknya itu karena dia mengaku hanya sebagai figur di perusahaan tersebut. "Saya tidak tahu apa-apa, karena fungsi saya sebagai Dirut Bhakti Investama sebagai figur karena network saya di luar negeri cukup besar," kata Haru Tanoe saat bersaksi dalam sidang perkara suap restitusi pajak PT Bhakti Investama dengan terdakwa James Gunardjo, Jumat 28 September. Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem itu menyatakan tidak terlibat dalam operasional perusahaan. Apalagi untuk mengurus restitusi pajak, karena operasional perusahaan itu telah didelegasikannya kepada jajaran direksi. Diakui Hary, tugasnya di Bhakti Investama hanya membuat kebijakan strategis perusahaan dan menggelar rapat tiga bulanan dengan dewan direksi dan menggelar RUPS. Saat ditanya oleh Hakim Ketua, Dharmawati Ningsih, soal penangkapan terdakwa James Gunarjo bersama oknum pegawai pajak Sidoarjo Selatan, Tommy Hindratno terkait restitusi pajak perusahaannya, Hary Tanoe mengaku heran. "Itu yang saya heran karena pajak diurus sendiri di dalam grup. Tidak pakai konsultan, kami pakai auditor independen," kata Hary Tanoe. Mengenai sikapnya selaku pemilik perusahaan, dirinya memilih menyerahkannya ke proses hukum. Hakim terus mengejar apa yang mebuat pemilik MNC Grup itu heran, dikatakan Hary, bahwa tahun 2011, grup MNC telah membayar pajak kurang lebih sebesar Rp1,1 triliun. "Kami pembayar pajak yang besar ke negara, kok bisa ada kasus ini, saya dikasih data Rp1,1 triliun, penasaran saja, kenapa kami sebagai pembayar pajak paling besar bisa masuk ke kasus ini," ujar Hary. (jpnn)

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

HADIRI PENGUKUHAN. Wakil Ketua DPRD Matra H Lukman Said menghadiri pengukuhan panitia RANHAM Matra di ruang pola Kantor Bupati Matra.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

USAI PELANTIKAN RANHAM. Wakil Ketua DPRD Matra H Lukman Said usai menghadiri pengukuhan panitia RANHAM Matra.


RADAR SULBAR Sabtu, 29 September 2012

INFOTAINMENT Inul :

gaya hidup

Kiat Tidak Terjebak Kemewahan Tas Palsu

MEMILIKI tas branded mungkin menjadi keharusan bagi mereka yang menjunjung penampilan. Terlebih untuk sebuah tas klasik yang dapat digunakan di kesempatan apapun. Tas yang lahir dari tangan Coco Chanel misalnya. Meski terbilang mahal, nyatanya banyak yang menjadikan Chanel Quilted Bag koleksinya sebagai barang wajib punya karena keklasikannya. Booming tas ini, membuat banyak produsen tas membuat duplikat yang sangat mirip, bahkan menyaingi produk originalnya. Mereka memasarkannya secara besar-besaran. Agar tidak terjebak dalam "kepalsuan" Chanel, simak cara mengidentifikasi produk palsu ini.

15

gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga

Bertemu

Rhoma Irama, Pasti Sesuatu MASIH terbayang dalam ingatan, perseteruan antara Inul Daratista dan Rhoma Irama. Namun, sepertinya pedangdut Inul sudah melupakan kata-kata pedas Rhoma Irama. Seperti diketahui, di awal kemunculannya, Rhoma sempat bereaksi negatif terhadap goyang "Ngebor" Inul yang fenomenal. Inul berharap Rhoma pun sudah melupakan masalah tersebut. "Itu masa lampau, kita kembali saja ke selera asal sebagai sesama penyanyi dangdut. Kalau Bang Haji tidak nyaman dengan saya, ikhlaskan saja. Saya sih sudah ikhlas," katanya saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jumat, 28 September 2012. Menurutnya, semua manusia tak ada yang sempurna. Dan masalah dengan Raja Dangdut tersebut memang harus dilewati. Ia ingin jika keduanya bertemu, mereka bisa saling mengikhlaskan dan bersalaman. "Insya Allah kalau beliau berkenan, ketemu pengen juga ya. Sebagai sesama artis dangdut, itu pasti sesuatu," katanya lagi. Sepanggung dengan Rhoma pun menjadi salah satu harapan Inul, karena ia tak memungkiri ayah Ridho Rhoma itu sebagai raja dangdut. Menurutnya, tak perlu harus berjilbab jika nanti memang harus sepanggung dengan Bang Haji. Yang penting, bajunya tertutup. Penyanyi asal Jawa Timur itu pun mengaku sudah tak ingin berpenampilan aneh-aneh demi menjaga image-nya. "Saat Bang Haji tampil bareng Iis Dahlia dan Ike Nurjanah juga nggak perlu pakai jilbab kan?" ujar Inul. (net)

Bahan kualitas rendah Tas yang asli menggunakan material kulit lembut untuk melambangkan kemewahan gayanya. Sedangkan tas palsu atau sering disebut KW, biasanya menggunakan bahan PVC. Sebenarnya Anda bisa dengan mudah membedakan hanya dengan menyentuh dan merasakan bahannya.

1

Jahitan Jahitan kotak-kotak (quilting) menjadi identitas tas ini. Tas yang asli tentu memiliki pola ukuran kotak yang sama dan sempurna. Demikian juga dengan peletakkan kancing pada bagian depan yang rapi.

2 3

Logo Cek label di dalam tas. Tas yang asli menuliskan "Made in Italy" atau "Made in France". Bukan made in Paris, Hongkong, atau buatan negara atau kota lainnya. Anda juga bisa melihat dari logo huruf CC yang menumpuk dengan baik. Tentu Anda juga dapat mencocokan nomor seri tas pada sertifikat. Salah desain Beberapa produsen tas palsu sering bertindak terlalu kreatif. Hingga mereka menciptaka desain tas yang benar-benar baru, yang tidak dapat dikeluarkan Chanel. Baik dalam segi model maupun warna. Mereka hanya menambahkan logo pada bagian depan tas.

4

Harga rendah Untuk memutuskan membeli, sebaiknya cek terlebih dahulu harga pada butik resmi. Tas yang palsu biasanya dijual jauh lebih murah dari harga originalnya. (net)

5

resep kita Bahan-Bahan :

Sayur Udang Tahu Hijau

100 100 150 3 2 2 2 3

4 50

gram buncis, potong miring gram kapri manis gram udang pancet buah tahu kulit, potong segitiga lembar daun Salam batang sereh, memarkan cm lengkuas, memarkan lembar daun jeruk Gula pasir garam dan merica bubuk secukupnya

buah cabe hijau, iris serong gr DANCOW Fullcream, larutkan dengan air hangat 700 ml air Merica, gula pasir, dan garam secukupnya Minyak goreng untuk menumis Bumbu halus: 8 buah bawang merah 4 siung bawang putih 1 sdm ebi, seduh dan sangrai

6 6 3

Hamil Anak Kedua, Kamidia Radisti Kontrol Berat Badan SAAT usia anak pertamanya baru 2 tahun 3 bulan, Kamidia Radisti sudah mengandung anak kedua. Usia kandungannya saat ini sekitar 4 bulan. Tak seperti kehamilan Kaira Fidilla Kanakita, putri sulungnya, kali ini, Disti tak mengalami kendala apa pun. Padahal, saat hamil Kaira, ia sempat mengalami pendarahan. "Dulu, karena nggak tahu lagi hamil, jadi perjalanan jauh, capek. Sekarang aman-aman aja," tuturnya saat ditemui di acara Mother and Baby Fair di Balai Kartini, Jumat, 28 September 2012. Disti mengaku tak mengurangi kegiatan, namun lebih berhati-hati menjaga kandungan. Ia juga membatasi makan agar badannya tak terlalu membengkak seperti kehamilan pertama. "Sekarang sudah naik 7 kilogram. Waktu Kaira sampai di atas 20 kilogram naiknya, sampai nggak mau timbang buah cabe hijau besar buah cabe hijau keriting butir kemiri, sangrai

buncis, aduk rata. 3. Masukkan larutan susu DANCOW Fullcream, aduk rata hingga semua matang, angkat dan sajikan.

Cara Mengolah : 1. Panaskan minyak goreng lalu tumis bumbu halus, daun salam, sereh, lengkuas dan daun jeruk hingga harum. 2. Tuang air lalu masak hingga mendidih, masukkan tahu, udang, kapri dan

Informasi Nutrisi: Kalori : 183.2 kal Protein : 15.4 gr Lemak : 7.2 gr Karbohidrat : 16.4 gr

HUBUNGI

HOT LINE:

lagi," ceritanya sambil tertawa. Mantan Miss Indonesia 2007 itu belum merasakan ngidam makanan tertentu. Hanya saja, kalau biasanya tidak makan pedas dan makanan "tak sehat", kini ia justru menginginkannya. "Kayak bakso pinggir jalan, cilok, yang nggak pernah aku makan malah kepengen," ia menambahkan. Untuk mencegah kecemburuan yang sering timbul antara kakak dan adik, terutama saat usianya masih kecil, sejak awal kehamilan, Disti pun sudah mengenalkan Kaira pada sang calon bayi. Ia sering membawa putrinya ikut kontrol kandungan ke dokter, sehingga Kaira mengerti dirinya akan punya adik. "Dia sudah sering cium adiknya juga, jadi sudah ngerti," kata presenter sejumlah acara TV itu. Namun, ia belum mengetahui jenis kelamin bayi dalam kandungannya. (net)

BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. H. A. DEPU NO. 39 ,TLP. 0428-23203.

Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222 H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428 ANDA Butuh Dana Tunai? atau untuk lebaran? Jaminkan BPKB Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0821 9037 5101 ( Dibutuhkan Karyawan/ Karyawati untuk menjadi Marketing, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD) BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988 NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777) ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

Dijual Tanpa perantara lokasi siap bangun ukuran 10 x 20. Di sikboro Mamuju Sulawesi Barat Dekat Dari kantor kanwil DEPAG Harga Rp 70 jutah Masih Bisa NEGO. HUB. 082 192 900 558 / 082 197 314663

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888 DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889 JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975 DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912 Jual Tanah Kaplingan siap Ba-ngun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju. Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073

Dijual tanah ukuran 5650 M2 di Tahaya Haya Jln. Poros Air Panas Mamuju Harga Rp. 60 Juta bisa Nego. Hub. Hp. 082 188 101 225

Dijual Rumah Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego. Hubungi: 085214476078 DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju DI JUAL rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060. HARGA DAMAI.

Dijual Rumah Baru Jl. Diponegoro (Dekat Pasar Baru Mamuju) Tipe 80, Luas Tanah 122 M2, 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi Sertifikat Hak Milik Harga : rp. 370. Juta (nego) Hub : Hp. 0812 4141 Dijual Tanah dengan luas 2.400 m2 8818/0813 9990 7885 Depan Instalasi I PDAM Kurang Lebih 500 Meter dari Persimpangan Lima DIJUAL RUMAH: Di Cerbon Belaarah ke Kali Mamuju kang Kantor Camat Wonomulyo Tanpa Perantara Hubungi: 081241501981 HUB : 081 354 683 755

Dijual Ruko DIJUAL Ruko 2 petak, 2 lantai di sudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971

Dijual Motor 1 buah Sepeda Motor Suzuki FL 125 RCD, Tahun 2008 Warna Hitam mulus Alamat Rumah di BTN Passokorang, Blok J. No. 14 Mamuju-Sulbar Dijual Ruko 2 Lantai Uk. 5 X 15 Komples Launa Graha Kalukku Hub : 082 189 917 971

Dijual Mobil Dijual Mobil Kijang LGX Solar Tahun 2001 Warna Biru Hub : 082 191 939 711 / 081 355 223 271 Di Jual Mobil Suzuki X over warna hitam dengan kondisi mulus harga 170 Juta bisa nego, Yang berminat hubungi: 081328238181-085395428181.

Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688 Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557

DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774 Dikontrakkan/Dijual Rumah tinggal Dijalan RE Martadinata Belakang Wisma Babana Mamuju Hub: 081 355 942 684 081 944 200 477

Lowongan PT. TALENTA Tourism Internasional Cab.Mamuju Menerima karyawati Berpenampilan menarik, min diploma akuntansi. Surat lamaran diantar ke alamat Jl.Petterani No. 39 Mamuju (secepatnya)

Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045

Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439

Saatnya uang bekerja untuk Anda. Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com

Lowongan Kerja Butuh Karyawan Pengawas Jalanan minimal pengalaman kerja 2 tahun Hub : CV. Anugerah Cipta Dimensi, Hp : 081141 362, Jalan Stadion C8 -Samping N3 Karaoke Mamuju.

Lowongan Butuh cepat karyawan/ti dengan penempatan Kantor Cabang Baru Polman. Posisi : Receptionist, Administrasi, Sekretaris, Kepala Cabang. Persyaratan: Pria / wanita, usia Max 28 tahun Lulusan SMU/ SMK, Diploma, & Sarjana Tidak sedang Kuliah / kerja / kursus Berpenampilan Menarik Belum Berkeluarga Surat Lamaran di lengkapi dengan FC Ijasah terakhir,FC KTP / KK,Daftar Riwayat Hidup, Pas Photo 3x4 (warna) 2 lbr. Info lebih lanjut hubungi: CP. 0823 4683 8055 – 0819 9831 0039 LPM Jl. Budi Utomo No. 05 (Belakang Salon Agita) PEKKABATA -POLMAN

Pasang Sekarang JUGA

CEPAT TEPAT MURAH


SPORT

16

RADAR SULBAR

SABTU, 29 SEPTEMBER 2012

Smansa Kalah Pengalaman

Satria Bhineka Melaju ke Final REPORTER: FIRDAUS PATURUSSI EDITOR: MUHAMMAD ILHAM MAMUJU — Laga perempat final yang berlangsung, Jumat sore, 28 September, tampak tak ‘berimbang’. Memperebutkan tiket ke final, tim sekelas Satria Bhineka dengan mudah mengkandaskan impian Smansa Mamuju. Meski demikian, tim Smansa sudah cukup puas dengan hasil yang diraih. Sebab mereka yang masih duduk di bangku sekolah ini sudah menunjukkan penampilan terbaiknya. Hal positif yang diambil dari kekalahan ini, tim Smansa masih harus menambah jam terbangnya. Tapi menurut pelatih Smansa Mamuju, Ismail, saat meladeni permainan Satria Bhoneka, anak-anak asuhnya tidak bermain kompak. Itu lantaran karena mereka kalah mental. Anak-anak Smansa hanya mampu mencetak 19 poin, sedangkan Satria Bhineka mencatatan 60 poin di papan skor. Dengan hasil itu, Satria Bhineka merebut satu tempat di final. Mereka hanya menunggu pemenang antara New Angkasa Muda versus Scartch. Panitia Basketball Invitation telah mempersiapkan beberapa rangkaian acara pada malam final, diantaranya adalah Kontes Three Poin. Gelaran ini terbuka untuk umum baik yang tidak tergabung dalam tim yang mengikuti kompetisi ini, selain itu panitia juga menyguhkan penampilan atau atraksi dari komunitas skateboard dari FTC Mamuju. (**)

Hasil Free Practice I MotoGP Aragon

Hanya 9 Rider Berlaga Sesi Latihan

1. NICKY HAYDEN 2. VALENTINO ROSSI 3. ALEIX ESPARGARO 4. DANILO PETRUCCI 5. HECTOR BARBERA 6. DAVID SALOM 7. COLIN EDWARDS 8. YONNY HERNANDEZ 9. KAREL ABRAHAM

Hayden Tercepat di Sesi Pertama

(Ducati) 2:04,890

(Ducati) 2:05,750 + 0,860

(Aspar Aprilia) 2:07,378 + 2,488

(Ioda Suter-BMW) 2:08,706 + 3,816

(Pramac Ducati) 2:08,873 + 3,983

(Avintia FTR-Kawasaki) 2:09,236 + 4,346

(Forward Suter-BMW) 2:09,348 + 4,458

(Avintia FTR-Kawasaki) 2:10,321 + 5,431

ARAGON - Setelah sempat tertunda selama lebih dari satu jam, sesi latihan bebas pertama MotoGP Aragon akhirnya selesai digelar. Nicky Hayden tampil sebagai dengan pebalap tercepat. Sesi yang digelar di Sirkuit Motorland Aragon, Jumat (28/9/2012) sore WIB, tersebut sempat tertunda lantaran terjadi kecelakaan di sesi latihan Moto3. Akibat kecelakaan tersebut, oli motor berceceran di atas trek. Butuh waktu sampai satu jam untuk membersihkan ceceran oli tersebut. Dan setelah selesai, barulah sesi latihan bebas pertama MotoGP bisa digelar. Hayden menorehkan catatan waktu 2 menit dan 4,980 detik atau unggul 0,860 detik atas Valentino Rossi yang berada di urutan kedua. Sementara, Aleix Espargaro, Danilo Petrucci, dan Hector Barbera menempati posisi ketiga, keempat, dan kelima. Hanya ada sembilan pebalap yang memutuskan untuk turun melakoni sesi latihan bebas pertama ini. Pebalap-pebalap lainnya memutuskan untuk tidak ambil bagian karena kondisi trek yang masih basah. (net)

(Cardion Ducati) 2:15,152 + 10,262

Kemenangan di Kelas Primer:

79

KEMENANGAN

Valentino Rossi (7 Titel Kelas Primer)

68

KEMENANGAN

Giacomo Agostini (8 Titel Kelas Primer)

54

KEMENANGAN

Mick Doohan (5 Titel Kelas Primer)

4.37

KEMENANGAN

Mike Hailwood (4 Titel Kelas Primer)

4.37

KEMENANGAN

Casey Stoner

Ferrari Segera Tentukan Nasib Massa Paris - Dalam hitungan hari tampaknya Felipe Massa akan segera tahu bagaimana nasibnya di Ferrari; akan terus dipertahankan atau dipersilakan mencari tim lain. Setelah awal musim yang buruk, Massa dispekulasikan bakal dilepas Ferrari ketika kontraknya habis nanti. Tetapi perbaikan per-

formanya dalam beberapa seri terakhir membuatnya juga digadang-gadang bisa saja dipertahankan 'Kuda Jingkrak'. Situasi yang penuh tanda tanya itu tampaknya akan segera berakhir. Presiden Ferrari Luca di Montezemolo mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari keputusan soal masa depan Mas-

sa akan dihasilkan. "Beberapa hari lagi," jawabnya dalam sebuah pameran otomotif di Paris, saat mengomentari keputusan tim menyangkut masa depan Massa, seperti dikutip ESPN F1. "Saya harap kami bisa terus menjaga performa yang kami buat setelah Spa. (Saya harap) Setelah

hasil di Singapura kami bisa tampil seperti itu lagi di Jepang," lanjutnya. Setelah GP Belgia, Ferrari mampu mencatatkan dua podium lewat Fernando Alonso yang finis ketiga di Monza dan Marina Bay. Seri berikutnya akan dijalani di Jepang pada 7 Oktober. (net)

Simon Kandas, Firda ke Semifinal PALEMBANG - Kejutan terjadi di babak perempatfinal Indonesia GP Gold 2012. Unggulan teratas di nomor tunggal putra, Simon Santoso, harus angkat koper. Sementara itu, Adrianti Firdasari sukses melanjutkan langkahnya ke semifinal. Memainkan laga perempatfinal di GOR P.S.C.C, Palembang, Jumat (28/9/2012) siang WIB, Simon dihentikan oleh Alamsyah Yunus yang merupakan unggulan keenam. Juara Indonesia Terbuka 2012 itu menyerah dua set langsung 17-21, 13-21 dalam waktu 40 menit. Di babak semifinal, Alamsyah akan menghadapi pemenang dari pertandingan antara Dyonisius Hayom Rumbaka melawan Mo-

hamad Arif Abdul Latif (Malaysia). Dari nomor tunggal putri, Firda berhasil melangkah ke babak semifinal. Unggulan tujuh itu butuh 23 menit untuk menang dua set langsung atas Rusydina Antardayu Riodingin 21-15, 21-14. Di nomor ganda putri, Anneke Feinya Agustin/Nitya Krishinda Maheswari yang merupakan unggulan tiga juga terhenti di perempatfinal. Anneke/Feinya kalah dari Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta 15-21, 22-24. Unggulan empat di nomor ganda putra, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra juga memastikan satu tempat di babak semifinal. Angga/Ryan menang 21-14 21-17 atas Wijaya Rendra/Rian Sukmawan. (net)

(2 Titel Kelas Primer)

31

KEMENANGAN

Eddie Lawson (4 Titel Kelas Primer)

25

KEMENANGAN

Kevin Schwantz (1 Titel Kelas Primer)

24

KEMENANGAN

Wayne Rainey (3 Titel Kelas Primer)

23

KEMENANGAN

Jorge Lorenzo (1 Titel Kelas Primer)

10.22 KEMENANGAN Geoff Duke (4 Titel Kelas Primer)

10.22 KEMENANGAN Kenny Roberts (3Titel Kelas Primer)

10.22 KEMENANGAN John Surtees (4 Titel Kelas Primer)

Lorenzo Kejar Torehan Rainey JAKARTA - Akhir pekan ini Jorge Lorenzo bisa menyamai capaian juara dunia tiga kali kelas primer, Wayne Rainey, jika mampu menuntaskan MotoGP Aragon di posisi terdepan. Dengan kemenangannya di Misano lalu, Lorenzo kini sudah mencatatkan 23 kemenangan di dalam ajang MotoGP yang merupakan kelas primer. Jumlah tersebut membuat si pebalap Yamaha kini berada di posisi sembilan pebalap dengan jumlah kemenangan terbanyak di kelas primer, di atas Geoff Duke, John Surtees, dan 'King' Kenny Roberts. Jika Lorenzo kembali meraih kemenangan pada akhir pekan, ia pun akan mencatatkan 24 kemenangan alias setara dengan Rainey yang berada di posisi delapan dalam daftar tersebut. Pun demikian, Lorenzo masih terpaut cukup jauh dari pebalap yang masih aktif seperti Casey Stoner (37 kemenangan/posisi 4) dan Valentino Rossi (79 kemenangan/ posisi 1). Seperti dicatat Crash, hasil Lorenzo di Misano lalu sekaligus menjadi kemenangan ke-50 untuk pebalap asal Spanyol semenjak era four-stroke MotoGP pada tahun 2002 lalu. (net)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.