10 Juni 2004 - 10 Juni 2012
SENIN 2 JULI 2012
RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat
www.radar-sulbar.com
Ical Tawarkan Trilogi Pembangunan Deklarasi Capres Ical Dibacakan 33 DPD EDITOR: MUHAMMAD ILHAM BOGOR — Deklarasi Aburizal Bakrie sebagai Calon Presiden (Capres) RI dari Partai Golkar di Pilpres 2014 dibacakan 33 pimpinan DPD Partai Golkar. Salah satu yang ikut menghadiri adalah Ketua DPD Partai Golkar Sulbar, Anwar Adnan Saleh, dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III Partai Golkar, Minggu 1 Juli, di gedung Sentul International Conventional Center (SICC) Bogor. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan siap maju dalam Pemilu 2014. Aburizal yang biasa disapa Ical mengungkapkan alasan deklarasi dirinya sebagai capres karena perlu waktu yang matang untuk memenangkan Pemilu mendatang. Alasan Ical maju dari capres lebih detail disampaikan dalam www.icalbakrie.com. Di website ini Ical menyampaikan salah satu isu politik yang belakangan ini selalu ramai dibicarakan terkait ia dan Partai Golkar adalah soal capres. Banyak yang bertanya, mengapa ia yang akan dipilih sebagai capres. Juga ada yang bertanya mengapa dulu ia terlihat seperti enggan maju, lalu sekarang mau. “Melalui blog ini, saya akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut,” tulis ical dalam blog-nya. Kemudian Ical bersedia dicalonkan setelah melihat semua DPD I Partai Golkar membawa seluruh surat dari DPD tingkat II untuk mencalonkan dia. Ical juga melihat,
KOLOM SENATOR
Harga Sembako
Baca HAL 7
MENJELANG bulan Ramadan, harga sejumlah kebutuhan pokok di berbagai wilayah Indonesia mulai merangkak naik. Tak terkecuali di Sulbar. Dilaporkan harga gula putih, telur, dan beberapa komoditi lainnya naik.
ABM-Kalma Terima Satya Lencana
Ketika saya mengunjungi pasar Wonomulyo pekan lalu beberapa pembeli/konsumen mengeluhkan mulai naiknya harga beberapa kebutuhan pokok. Harga di tingkat pengecer naik sebab harga yang diperoleh dari distributor sudah naik duluan. Kenaikan harga menjelang Ramadan memang seperti rutinitas, selaAsri Anas lu terjadi setiap tahun. Ketika hukum Anggota DPD/ pasar penawaran dan permintaan diMPR RI mana permintaan melebihi ketersediaan stok. Kalau kenaikan harga diatas ambang batas normal maka patut diwaspadai ada permainan harga oleh para tengkulak. Harga di jalur mata rantai distribusi dipermainkan
IST
CAPRES. Sebagai Capres RI, Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menyampaikan pidato politiknya.
Siang Ini Pendaftaran Ditutup
Baru Tiga Calon Kembalikan Formulir
Baca HAL 7
MAMUJU — Masa pendafaran bakal calon Ketua Partai Demokrat Sulbar periode 2012-2017, ditutup siang ini, 2 Juli, pukul 12.00 Wita. Sejak pendaftaran dibuka pada 26 Juni lalu, terdapat enam figur yang telah mengambil fomulir calon ketua. Tapi hingga kemarin, baru
SENGKETA BATAS
Putusan MA Harus Direspon
Yusril Segera Temui MA JAKARTA — Putusan Mahkamah Agung (MA) yang membatalkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 43 tahun 2011, harus segera direspon. Pimpinan DPRD Majene menegaskan pentingnya aksi nyata setelah ada kepastian MA membatalkan Permendagri 43/2011 tentang penetapan Pulau Lereklerekang ke dalam wilayah Pemkab Majene Provinsi Sulbar. Wakil Ketua DPRD Majene, Marzuki Nurdin kembali mengingatkan Pemprov Sulbar bersama Pemkab Majene agar segera menetapkan kuasa hukum untuk menguatkan kembali status kepemilikan pulau itu. “Sudah ada kepastian. Jadi kita harus respon secepatnya, jangan sampai terlambat. Perlu ada tim yang khusus menelaah langkah-langkah hukum yang perlu diambil secepatnya,” urai Marzuki di Jakarta, Minggu, 1 Juli. MA memutuskan mengabulkan gugatan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sejak 2 Mei lalu. Dalam sengketa ini, pihak Kalsel selaku pemohon, menempatkan
tiga orang yang mengembalikan formulir tersebut ke panitia pelaksana Musyawarah Daerah (Musda) II Partai Demokrat Sulbar. Mereka adalah Suhardi Duka (SDK), AM Natsir Nawawi, dan Haris Halim. Menurut Sekretaris Partai Demokrat Sulbar, Yuslifar, meski sudah ada tiga figur
yang telah mengembalikan formulir, namun tidak semuanya telah melengkapi persyaratan administratif. “Natsir Nawawi masih perlu melengkapi persyaratan. Tapi mungkin besok (hari ini, red) itu sudah dipenuhi,” sebut Yuslifar, Minggu, 1 Baca HAL 7
Mereka Yang Mendaftar Jadi Calon Ketua Partai Demokrat Sulbar Periode 2012-2017 Nama Calon - AM Natsir Nawawi - Haris Halim - Suhardi Duka - Erwin Musa - Suryadi Wahid - Yosep
Baca HAL 7
Kondisi Berkas Sudah Kembalikan Sudah Kembalikan Sudah Kembalikan Belum Kembalikan Belum Kembalikan Belum Kembalikan
Formulir Formulir Formulir Formulir Formulir Formulir
TERIMA LENCANA. Wapres RI Boediono menyematkan lencana kepada Bupati Polman Ali Baal Masdar.
JAKARTA — Bupati Polewali Mandar (Polman) Ali Baal Masdar (ABM) dan Bupati Majene Kalma Katta, menerima tanda kehormatan dari Wapres RI Boediono. Penghargaan itu diberikan pada puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XIX di Mataram NTB, Sabtu, 30 Juni. ABM mendapatkan Satya Lencana Karya Satya bidang Keluarga Berencana (KB). Kemudian Kalma menerima Satya Wira Karya. Penyematan tanda kehormatan dari presiden RI kepada Bupati Penghargaan nasional itu sebagai bentuk apresiasi pemerintah pusat atas perhatian Pemkab Polman dan Pemkab Majene meningkatkan program keluarga berencana di Polman dan pembangunan kependudukan di Majene. Polman dan Majene dinilai berprestasi mendorong kemajuan program bidang Keluarga Berencana (KB) nasional, dan program-program pembangunan KB di daerah. Kepala BPDPMP-KB Majene, M Ali Side yang turut mendampingi Bupati Kalma memaparkan, perhatian Pemda terhadap program KB direalisasikan melalui penganggaran APBD serta kesesuaian aktifitas lapangan laporan target capaian program.
Sumber: Penpel Musda II Partai Demokrat Sulbar Catatan: urutan nama berdasarkan abjad
Baca HAL 7
Belajar Jurnalistik, Susah Tapi Gampang SABTU 30 Juni 2012, sebanyak 40 peserta terdiri dari mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Mamuju dan siswa SMA dan sederajat di Kota Mamuju mengikuti acara Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa kerjasama STIE Muhammadiyah dan Radar Sulbar yang digelar di aula kampus I STIE Muhammadiyah Mamuju.
Catatan: Sudirman Samual
Saatnya Anda beralih ke listrik pintar Jutaan keluarga Indonesia telah merasakan kemudahan dan kenyamanan menikmati listrik pintar, solusi isi ulang dari PLN. Kini giliran Anda. Dengan listrik pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya. Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga! www.pln.co.id
0426-22138
Acara ini terbilang cukup menarik, sebab kebanyakan diantara peserta mengira jika kegiatan jurnalistik cukup sulit dilakoni. Namun setelah menerima materi mengenai jurnalisme, peserta yang begitu antusias menyimak materi demi materi pelatihan ini mengaku cukup senang mendapatkan ilmu pengetahuan baru. Dalam pelatihan yang
radarsulbar01@gmail.com
berlangsung satu hari tersebut, Ketua STIE Muhammadiyah dalam acara pembukaan menyatakan sangat mendukung kegiatan ekstrakurikuler semacam ini sebab memberikan nilai lebih terhadap mahasiswa binaannya. “Bahkan, kegiatan pelatihan tidak berhenti sampai di sini, tapi kami akan membentuk juga semacam pener-
RADAR SULBAR/CHALID MAWARDI
PELATIHAN JURNALISTIK. Puluhan mahasiswa STIE Muhammadiyah Mamuju menyimak materi seputar jurnalistik yang disampaikan Direktur Radar Sulbar, Sabtu, 30 Juni 2012.
portal radar sulbar
bit pers yang mana mahasiswa STIE sendiri terlibat di dalamnya, mulai redaksi, wartawan hingga tata letak atau layout,” selorohnya dalam ruang aula yang sederhana itu. Usai seremoni singkat pembukaan acara yang diisi dengan sambutan, pelatihan lalu dimulai oleh Direktur Radar Sulbar Naskah M Nabhan yang menyampaikan mengenai orientasi umum kewartawanan. Dengan gaya supel dan terlihat cukup akrab, Naskah menyajikan materi mengenai bagaimana metode kerja wartawan serta pengenalan tentang perusahaan pers. Ini cukup memancing rasa ingin tahu peserta. Baca HAL 7
Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000
2
Ekonomi
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBA
1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur
H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur
H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar
H. Ismail Zainuddin Sekretaris
H. Aladin S. Mengga
H. Mujirin M. Yamin
Wakil Gubernur Sulbar
Kepala DIPENDA Prov. Sulbar
Pemerintah: Indonesia Masih Butuh Utang
Bank Dunia Kucurkan Dana Negara Berkembang Rp 494 T JAKARTA -- Bank Dunia berkomitmen mengalokasikan kucuran dana senilai USD 52,6 miliar atau sekitar Rp 494 triliun kepada negara-negara berkembang sepanjang tahun fiskal 2012. Dana tersebut berbentuk utang, hibah, investasi, dan penjaminan. Dalam siaran pers yang dirilis kemarin, Bank Dunia pada Juni 2012 juga menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi negaranegara berkembang. Yakni, menjadi 5,3 persen setelah pada proyeksi di awal tahun sempat memperkirakan sebesar 5,4 pers-
en. Dirjen Pengelolaan Utang Kemenkeu Rahmat Waluyanto mengatakan dalam enam tahun terakhir pinjaman luar negeri pemerintah terus berkurang. Tambahan utang pemerintah lebih didominasi penerbitan surat berharga negara (SBN). Rahmat mengatakan kalaupun masih menarik pinjaman luar negeri, pemerintah menjamin tidak ada embel-embel intervensi politik. "Tidak ada tekanan politik dalam pinjaman luar negeri," kata Rahmat kemarin. Rahmat mengatakan ke depan
BERITA KEHILANGAN Telah Tercecer 1 (satu) buah Dompet berisi : 1. STNK An. Ratih Rudfiani, S.Sos 2. SIM An Ratih Rudfiani, S.Sos 3. KTP An Ratih Rudfiani, S.Sos Sekitar Jl. Yos Sudarso (depan Kantor Pos Mamuju) pada tanggal 28 Juni 2012. Bagi yang menemukan harap diantar langsung ke
Kantor PT. Radar Sulbar Jl. Jend. Sudirman No. 50 Mamuju Hub : 0812 4186 007 / 081 241 843 180
desain utang Indonesia memang akan diarahkan untuk memperbesar porsi penerbitan surat utang di pasar domestik. Penerbitan ini perlu karena pemerintah masih harus melunasi utang-utang luar negeri terdahulu. "Kita merefinancing pinjaman luar negeri dengan SBN," kata pejabat yang dalam dua pekan ke depan akan dilantik menjadi Komisioner Otoritas Jasa Keuangan tersebut. Dia menambahkan, seandainya APBN sudah surplus sekalipun, pemerintah tetap masih perlu menerbitkan surat utang. Penerbitan ini lebih ditujukan untuk memperdalam pasar obligasi domestik. "SBN tetap kita terbitkan sebagai benchmarking (acuan) untuk obligasi korporasi dan obligasi lainnya," kata Rahmat. Dia menambahkan, pinjaman luar negeri, terutama dari lembaga multilat-
eral tetap tidak bisa dihapuskan begitu saja meskipun kelak fiskal sudah mencatat surplus. Pemerintah bisa membutuhkan keahlian dari lembaga-lembaga penyalur utang seperti Bank Dunia dan Bank Pembangunan Asia (ADB) yang biasa memberikan asistensi. Ia member contoh Tiongkok yang masih mau menerima utang meskipun anggarannya surplus. "Karena dia (Tiongkok) butuh bantuan expertise di bidangbidang tertentu," katanya. Hingga Mei 2012, total utang pemerintah mencapai Rp 1.944,14 triliun, atau lebih tinggi dibanding posisi akhir 2011 sebesar Rp 1.803,49 triliun. Utang luar negeri mencapai Rp 639,88 triliun. Sedangkan utang dalam bentuk SBN mencapai Rp 1.304,26 triliun. (jpnn)
RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat
Mengucapkan
Selamat & Sukses Hari Ulang Tahun
Grand Clarion Hotel & Convention Makassar
ke-6 &
Hari Ulang Tahun
Bapak WILIANTO TANTA
ke-50
Tanggal, 30 Juni 2012
Naskah M Nabhan Direktur
Rubrik Khusus Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Sulawesi Barat
PERATURAN DAERAH PROVINSI SULAWESI BARAT NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI JASA UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR SULAWESI BARAT, Huruf b Yang dimaksud dengan pengakuan utang retribusi secara langsung adalah wajib retribusi dengan kesadarannya menyatakan masih mempunyai utang retribusi dan belum melunasinya. Yang dimaksud dengan pengakuan utang retribusi secara tidak langsung adalah wajib retribusi tidak secara nyata langsung menyatakan bahwa wajib retribusi mengakui mempunyai utang retribusi
INFO SULBAR
Ayat (3) Cukup jelas. Pasal 53 Cukup jelas. Pasal 54 Cukup jelas. Pasal 55 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Dalam hal besaran tarif retribusi yang telah ditetapkan dalam peraturan daerah perlu disesuaikan karena biaya penyediaan layanan cukup besar dan/atau besaran tarif tidak efektif lagi untuk mengendalikan permintaan layanan tersebut, Gubernur dapat menyesuaikan tarif retribusi. Pasal 56 Ayat (1) Yang dimaksud dengan “ Instansi yang melksanakan pemungutan retribusi� adalah organisasi perangkat daerah yang tugas pokok dan fungsinya melaksanakan pemungutan retribusi.
Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Pemberian besaran insentif dilakukan melalui pembahasan yang dilakukan oleh pemerintah daerah dengan Badan Anggaran DPRD. Ayat (4) Cukup jelas. Pasal 57 Cukup jelas. Pasal 58 Cukup jelas. Pasal 59 Cukup jelas. Pasal 60 Cukup Jelas Pasal 61 Cukup jelas. TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH PROVINSI SULAWESI BARAT NOMOR 61 Selesai
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
RADAR SULBAR/MUHAMMAD ILHAM
PENYERAHAN ASET. Usai penyerahan data aset Unsulbar, jajaran pejabat Pemprov dan DPRD Sulbar foto bersma Mendikbud Muhammad Nuh, pekan lalu
Mamuju 3
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU
"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI II Meningkatkan Perekonomian Daerah melalui pemberdayaan perekonomian rakyat, pemerataan Pendapatan di Masyarakat, Pembangunan daya Tarik, daya tahan dan daya saing perekonomian daerah TUJUAN 2. Mempersiapkan kader enterpreneur yang handal SASARAN Pembinaan SDM kader-kader entrepreneur yang potensial Fasilitas kader enterpreneur yang ada pada lembaga usaha Fasilitas Permodalan dan akses pasar
Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju
PAD Sulbar Belum Sebanding Kebutuhan EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL
MAMUJU -- Kebutuhan anggaran membangun daerah ini belum sebanding dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sulbar. Sangat diperlukan pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah agar PAD meningkat dan memberikan kontribusi bagi pembangunan. PAD Sulbar hanya sekira Rp 100 miliar per tahun. Jumlah tersebut masih sangat minim dibandingkan dengan kebutuhan membangun sejumlah infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat di provinsi termuda Indonesia ini. Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh mengaku masih ber-
gantung pada anggaran pusat dan investasi asing untuk mendanai sejumlah proyek pembangunan di Sulbar. Investasi yang diharapkan berasal dari berbagai negara maju di dunia, serta investasi pengusaha papan atas di Indonesia. "Kita juga masih bergantung pada APBN, misalnya untuk membantu petani kakao dalam program Gernas Pro-Kakao, pembangunan jalan strategis nasional, bandara, serta beberapa jalan lain untuk memudahkan warga kita menjangkau daerah lain. Sejumlah investasi asing juga bakal masuk, misalnya untuk membangun PLTA Karama, Pelabuhan Belang-belang, jalan arteri dari Kecama-
tan Tapalang hingga Belangbelang, serta rencana pembangunan jalur kereta api," kata Anwar. Sulbar juga memiliki potensi yang cukup besar pada wilayah perairan, yakni adanya kandungan minyak dan gas bumi (migas). Potensi itu harus dikelola secara maksimal untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, sehingga beberapa investor migas atas kerjasama dengan pemerintah pusat sedang melakukan eksplorasi. Pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan serta sarana lainnya dapat memaksimalkan pengelolaan SDA. Olehnya, Anwar Adnan Saleh terus mendorong percepatan
pembangunan infrastruktur agar mendukung peningkatan PAD Sulbar. "Pembangunan sarana infrastruktur untuk mengelola kekayaan alam kita di bidang pertanian, peternakan, perikanan, peternakan, dan pertambangan. Infrastruktur ini sangat perlu dibangun agar potensi tersebut dapat meningkatkan PAD Sulbar," ujar Anwar. Olehnya, bantuan pemerintah pusat masih sangat dibutuhkan dalam memaksimalkan pembangunan infrastruktur, karena dengan membangun infrastruktur maka potensi PAD juga akan dapat dimaksimalkan. Anwar mengaku mengaku sangat optimis meningkatkan
PAD apabila pemerintah pusat terus membantu pemerintah di Sulbar dengan mengalokasikan anggaran pembangunan infrastruktur melalui APBN. Sebab, dengan terbangunnya jalan ataupun jembatan maka petani Sulbar dapat dengan mudah menjangkau wilayah lain untuk memasarkan hasil mereka. "Sulawesi, termasuk Sulbar, merupakan koridor IV dalam program MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia,red) yang bertugas untuk mengembangkan potensi pertanian dan pengolahan hasil-hasil pertanian," kuncinya saat dikonfirmasi Radar Sulbar akhir pekan lalu. (*)
Wakil Bupati Mamuju
Sekda Mamuju
HUT Bhayangkata ke 66
Mantapkan Penegakan Supremasi Hukum MAMUJU -- "Dalam kurun waktu 66 tahun, Polri telah dihadapkan pada berbagai tantangan, hambatan, dan cobaan yang tidak ringan. Tapi itu menjadikan Polri lebih tegar dan matang dalam pengemban tugas". Itu disampaikan Kapolres Mamuju, AKBP Darwis Rincing, pada peringatan Hari Bhayangkara ke 66, Minggu, 1 Juli, di Mapolres Mamuju. Kapolres menyampaikan, dengan perjalanan yang sudah cukup panjang, kini polisi makin matang dalam menjalankan tugas, tanggungjawab, dan pengabdianya sebagai alat negara menegakkan hukum, memelihara keamanan dan ketertiban, serta menjadi pelindung, pengayom, dan pelayan masayakat. Peringatan HUT Bhayangkara ke 66 di Mamuju berlangsung meriah. Tema yang diangkat adalah "Pelayanan prima, anti KKN, anti kekerasan, memantapkan kamdagri, dan supremasi hukum, guna mendukung pembangunan nasional". Menurut Kapolres, tema tersebut merupakan representasi dari tekad dan semangat Polri untuk melakukan reformasi internal yang semakin reformis dan humanis, guna mewujudkan tahun 2012 sebagai tahun peningkatan kinerja dan prestasi polri. Minta Masyarakat Tertib. Pada lain hal, Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Mamuju, AKP Amiruddin, megharapkan seluruh pengguna jalan baik roda dua maupun empat agar mematuhi aturan lalu lintas dan memerhatikan kelengkapan kendaraan. Karena, data satu bulan terakhir di Kota Mamuju terdapat delapan kecelakaan lalu lintas. Lima orang meninggal dunia karena tidak patuh pada peraturan lalu lintas. Ia menjelaskan, di Kota Mamuju terdapat 25 titik rawan yang setiap pagi dijaga oleh petugas lalu lintas. Tujuannya mengurangi tingkat kelelakaan. Ia menambahkan, sampai saat ini belum pengguna jalan di Mamuju belum sepenuhnya mematuhi aturan berlalulintas. "Misalnya, masih banyak masyarakat yang menerobos traffic light, rambu-rambu lalu lintas, dan tanda larang masih saja dilanggar," Jelas Amiruddin. (mg1/ham)
RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN SALEH
HUT BHAYANGKARA. Kapolres Mamuju AKBP Darwis Rincing, serta jajaran perwira lingkup Polres Mamuju foto bersama usai upacara peringatan HUT Bhayangkara ke 66, Minggu 1 Juli 2012.
Aksan Djalaluddin: Pejabat Perlu Paham TI MAMUJU -- Perkembangan Teknologi Informasi (TI) saat ini begitu pesat, sehingga makin memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi dimanapun berada. Pejabat juga diharapkan mampu memahami TI agar mudah menerima informasi yang diperlukan. Hal tersebut disampaikan Asisten I Pemprov Sulbar, Aksan Djalaluddin, saat membuka sebuah acara di Hotel Srikandi Mamuju beberapa hari lalu. Menurutnya, dalam era globalisasi sekarang ini tidak ada lagi batasan atau sekat antar daerah atau wilayah dalam penyampaian informasi. Kejadian yang baru saja ter-
jadi di bagian dunia lain dapat langsung diakses dari tempat mana saja dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Jika pejabat tidak dapat mengikuti perkembangan, sangat sulit mengembangkan wawasan atau pengetahuan yang dapat menunjang kinerja atau tugasnya. "Semua telah memasuki era globalisasi, berbagai peristiwa dapat disampaikan dengan cepat melalui teknologi informasi misalnya internet. Ini harus dipahami, agar kita tidak ketinggalan informasi dan kita pun bisa menemukan ide baru dalam melakukan tugas kita jika lebih sering bersentuhan den-
EKSEKUTIF MAMUJU
gan teknologi," kata Aksan. Jika tidak dipaham TI maka akan tertinggal karena informasi menyangkut berbagai peristiwa yang didalamnya juga terdapat pengetahuan agar dapat menjadi acuan melaksanakan pembangunan ke arah yang lebih baik. "Kita mesti mengakui, masih banyak pejabat Sulbar belum memahami TI. Hal itu akan menjadi salah satu kendala bagi pemerintah memaksimalkan pembangunan di era globalisasi ini. Padahal, anak-anak sekarang sudah jauh lebih berkembang memahami TI," sebutnya. Olehnya, Aksan meminta
pejabat Sulbar memahami TI untuk menambah wawasan dengan menyerap segala bentuk informasi positif bagi pembangunan. Dengan begitu pembangunan daerah ini juga menjadi maksimal. Namun demikian, lanjut Aksan mengingatkan, dalam menyerap informasi harus ada penyaringan dan tidak semua diserap. Sebab banyak pula informasi tidak berguna yang menyebar luas padahal bernilai negatif bagi pembangunan. Dengan memahami TI, pejabat di Sulbar juga mampu menyebarkan informasi penting kepada publik khususnya mengenai pembangunan daer-
ah. Sehingga masyarakat akan dengan mudah mengetahui keberhasilan pembangunan yang dilakukan atau paling tidak masyarakat tak tersesat oleh informasi keliru. "Kita semua tidak dapat menghambat informasi dari berbagai peristiwa pembangunan, jadi cerdaslah dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat agar selamat dari pemberitaan media yang tidak berguna dan hanya dapat menyusahkan. Banyak juga berita yang berpotensi merusak budaya kita sebagai orang timur, itu yang harus kita saring baikbaik," sebut Aksan. (dir)
Distanak Antisipasi Lonjakan Kebutuhan Daging MAMUJU -- Lonjakan permintaan pasokan daging kerap terjadi selama Ramadan. Oleh karenanya, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Sulbar mengantisipasi masalah itu dengan meminta peternak menyiapkan stok untuk dipasok ke berbagai daerah jika dibutuhkan. Kepala Distanak Sulbar, Muhammad Abduh, kepada Radar Sulbar akhir pekan lalu saat ditemui di ruang kerjanya menyatakan beberapa daerah pemasok sudah disiapkan untuk memberikan kontribusi daging jika permintaan di masyarakat mulai meningkat. "Mengenai antisipasi permintaan pasokan daging yang meningkat, itu bukan sebuah program tapi merupakan kegiatan insidentil. Kita sudah menyiapkan hal itu dengan meminta kepada peternak agar meningkatkan pasokan ke pasar jika sewaktu-waktu dibutuhkan," terang Abduh. Dilanjutkan, kesiapan itu dilakukan seperti tahuntahun sebelumnya dan Sulbar belum sekalipun mengalami kelangkaan pasokan daging. "Kalau masalah harga, memang jika banyak kebutuhan pasti harga lebih tinggi tapi bukan berarti kita mengalami masalah kelangkaan daging," pungkasnya. (dir)
Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju
RADAR SULBAR/WAHID DK
BERSIAP TERIMA PENGHARGAAN. Bupati Mamuju H Suhardi Duka bersama sejumlah pihak yang juga menerima penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup, pekan lalu.
RADAR SULBAR/WAHID DK
JABAT TANGAN. Bupati Mamuju H Suhardi Duka berjabat dengan perwira polisi lingkup Polres Mamuju, dalam sebuah acara di Desa Tadui Kecamatan Mamuju.
4
Parlementaria
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.
Anwar Adnan Saleh GUBERNUR
Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD
PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera
Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)
Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS
H. ARSYAD, S.Sos., M.Si
H. BAHARUDDIN, S.Sos
KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN
KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY
Ranperda Pertambangan Terancam Dipending REPORTER: JHAHUR AJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA
POLEWALI -- Meski Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar, dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) menyepakati 10 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) usulan pemerintah dan tiga usul inisiatif disepakati dibahas.
Namun dalam tingkat pembahasan sejumlah Ranperda mulai berguguran atau gagal diteruskan menjadi Perda. Salah satunya adalah Ranperda Pertambangan Batubara, dalam tingkat pembahasan di Panitia Khusus (Pansus) II, sejumlah pertanyaan mewarnai urgensi Ranperda tersebut untuk diteruskan menjadi Perda. Sebab
dalam pasal yang tertuang pada Ranperda tersebut dianggap belum layak untuk diajukan untuk disahkan menjadi Perda. "Jadi Ranperda Pertambangan Batubara, kami menilai bukanlah sebuah Ranperda yang layak diteruskan menjadi sebuah Perda. Dimana subtansinya belum begitu penting bagi daerah ini," ujar salah seorang anggota Pansus II,
Mahyadin Mahdi. Menurut Mahyadin, salah satu alasan yang mengganjal Ranperda ini diteruskan menjadi Perda yakni poin objek meterial. Karena di daerah data base potensi batubara tidak jelas. Sehingga bagi Pansus II, dianggap tidak jelas kebutuhannya untuk apa kemudian diteruskan. "Ranperda ini secara khusus menyebut pertam-
bangan batubara, tapi kenyataannya pemerintah belum memiliki data akurat seberapa banyak dan besar titik potensi batubara di daerah ini. Makanya dari pada diteruskan menjadi Perda, saya lebih cenderung berpikir menundanya untuk diteruskan, karena toh juga tidak akan berjalan maksimal penerapannya kelak," kunci Mahyadin. (*)
Perbaikan Jalan di Karampuang
DPRD Janji Teruskan Aspirasi Warga MAMUJU -- Usulan warga Desa Pulau Karampuang Kecamatan Mamuju mengenai perbaikan jalan, akan diperjuangkan anggota DPRD Sulbar. Akhir pekan lalu, Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan, bersama sejumlah anggota DPRD Sulbar; Abdullah BR, Thamrin Endeng, Sukardi M Noer, dan Harun, melakukan kunjungan ke Pulau Karampuang. Saat pertemuan dengan warga setempat, Hamzah mengaku siap membantu untuk membangunkan jalan sepanjang tujuh kilometer di Pulau Karampuang. “Hampir sebagian besar aspirasi masyarakat menginginkan adanya perbaikan jalan yang rusak sepanjang tujuh kilmeter,” ungkap Hamzah. Ia mengatakan, saat berdialog inilah dengan kepala desa dan warga Karampuang, secara umum mereka meminta desa itu dibantu program jalan baru. Itu agar aktivitas keseharian warga bisa berjalan lancar. Selama ini aktivitas mereka terhambat akibat rusaknya jalan tersebut. Jalan yang rusak ini merupakan satu-satunya akses jalan yang menghubungkan dusun-dusun yang ada di pulau tersebut. Menurut Hamzah, jika jumlah
IST
JALAN KAKI. Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan, berjalan kaki bersama warga saat menelusuri jalan setapak yang menjadi penghubung antar dusun di Pulau Karampuang, akhir pekan lalu.
anggaran yang dibutuhkan tidak terlalu besar, maka ia akan memberikan bantuan pribadi. Kalau jumlahnya mencapai ratusan juta, maka itu akan diperjuangkanmelalui APBD Sulbar. Selanjutnya dihibahkan. “Kalau mau minta jalan be-
PARLEMENTARIA
ton, tentunya biayanya cukup besar. Maka harus dianggarkan lewat APBD dan dijadikan program hibah, karena pada dasarnya ini adalah kewenangan kabupaten. Jadi harus melalui APBD Kabupaten Mamuju idealnya. Tapi kalau mau dibantu dari
Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat
TANDA TANGAN. Ketua DPRD Sulbar H Hamzah Hapati Hasan, menandatangani nota kesepakatan penyerahan aset Unsulbar di Kemendikbud.
RADAR SULBAR/MUHAMMAD ILHAM
BERSAMA MENDIKBUD. Wakil Ketua DPRD Sulbar H Arifin Nurdin dan Asisten I Pemprov Sulbar Aksan Djalaluddin, foto bersama Mendikbud Muhammad Nuh.
APBD provinsi, maka harus dalam bentuk hibah,” jelas Hamzah. Hamzah menambahkan, jika warga Karampuang ingin segera dibantu, mereka harus secepatnya memasukkan proposal agar bisa dimasukkan saat penyusu-
nan APBD Sulbar 2013. “Saya minta kepala desa segera memasukkan proposalnya. Kalau mau lewat APBD, maka prosedurnya cukup panjang dan harus bersabar. Tapi, tentu saja kami akan bantu memprogramkan di APBD,” janji Hamzah. (ham)
Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju
ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD
Legislator Minta Pemerintah Perhatikan Aspirasi Warga POLEWALI -- Jalan provinsi poros LuyoTubi Taramanu yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Luyo dengan Tutar hingga kini belum mendapat perhatian dari pihak terkait. Hal ini membuat legislator Polewali Mandar yang juga tokoh masyarakat, M Said Sidar menyampaikan secara kritiknya terhadap pemerintah provinsi dan kabupaten yang belum juga membenahi jalan tersebut. Bukan saling saling melempar tanggungjawab terhadap perbaikan jalur Luyo-Tutar. "Sebab bagaimanapun, fungsi pemerintah memang wajib melayanai rakyat sesuai desakan aspirasi yang mereka sampaikan secara kolektif. Sehingga pemerintah juga tidak serta merta menyalahkan rakyat bila dalam tuntutannya rakyat kemudian bersikap tegas dalam sikap, kalau aspirasi mereka tidak digubris," ujar Said. Menurut Said, ketika rakyat dalam menyampaikan aspirasinya tidak menemukan fakta ril dari pemerintah yang wajib melayaninya. Maka sudah pasti mereka akan bertindak diluar kewajaran, dan ini yang harus menjadi perhatian pemerintah. Atas kondisi jalan jalur Luyo-Tutar yang mereka keluhkan beberapa waktu lalu dimana kondisinya justru tidak pernah mendapatkan penanganan, mestinya pemerintah segera mengantisipasi kondisi itu. "Karena bisa saja rakyat akan melakukan pergerakan yang lebih besar kalau persoalan jalan yang mereka suarakan sampai kini tidak mendapat perhatian dari pemerintah. Bagi rakyat tidak peduli tanggungjawab pemerintah ditingkat mana, sebab intinya mereka ada perhatian dari pemerintah terhadap keluhan mereka," tutur Said. Untuk itu, Said, berharap dalam waktu sesegera mungkin, pihak terkait segera kelapangan melakukan perbaikan jalan yang dikeluhkan warga salama ini. "Apabila jalan yang warga keluhkan itu diperbaiki, maka rakyat juga yang akan menikmatinya. Masyarakat akan mengangkut hasil buminya lancar tanpa mengeluarkan biaya transportasi yang tinggi. Hal ini sebaliknya jika jalan tersebut rusak maka warga akan mengekuarkan biaya yang tinggi untuk mengangkut hasil pertaniannya ke pasar," kunci Said. (k1/mkb)
LEGISLATIF MAMUJU
BAHAS KEBIJAKAN DAERAH. Anggota DPRD Mamuju tampak antusias mengikuti rapat pembahasan kebijakan pembangunan yang direncana pemerintah daerah.
Pemilukada 5
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.
Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate
H Muhammdiyah Mansyur
Simon, SH
Thomas D
Ketua DPRD Kabupaten Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Wakil Ketua DPRD Mamasa
Sekretaris Demokrat Jagokan Asri REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA
POLEWALI -- Meski secara khusus Muhammad Asri Anas belum menyatakan diri siap maju di Pemilukada Polman 2013. Namun sejumlah partai politik di Polewali Mandar sudah tegas menyatakan akan mendorong M Asri Anas sebagai Kandidat Calon Bupati Polewali Mandar. Termasuk Partai Demokrat Polewali
Mandar akan mendorong anggota DPD RI ini sebagai kandidat calon Bupati Polman. Sekretaris DPC Partai Demokrat Polewali Mandar, Syamsul Samad, menyatakan secara tegas akan mendorong Asri Anas sebagai kadidat bupati di Pemilukada Polman 2013 mendatang. "Partai Demokrat sedang melakukan penjajakan negosiasi dengan beberapa partai politik yang memliki kursi di DPRD Pole-
wali Mandar. Hal ini untuk menggolkan Asri Anas menjadi bakal Cabup Polewali Mandar di Pemilukada 2013," ungkap Syamsul Samad. Lebih jauh Syamsul, menyampaikan bila diantara partai politik yang sedang diincar Partai Demokrat untuk berkualisi adalah Partai Hanura dan PAN. Kedua partai ini diharapkan dapat berkoalisi dengan Demokrat, dalam menggolkan Asri Anas di
Pemilukada Polman 2013. "Bila kedua partai ini baik PAN maupun Hanura sepakat berkoalisi, maka Demokrat merasa percaya diri menawarkan duel seru di Pemilukada Polman antara Asri Anas dengan kandidat dari partai lain," ujar Syamsul. Bagi Demokrat, kata Syamsul, sudah jauh hari menyampaikan akan mengusung kadernya di Pemilukada Polman. Dimana Asri Anas merupakan salah satu kader
Ruslan Ditetapkan Jadi Bupati Bireuen
terbaik Partai Demokrat saat ini. Untuk itu, Partai Demokrat merasa optimis bakal mampu memenangkan pertarungan bila kedepan jika memang kedua partai politik tersebut memang bersedia berkoalisi dengan demokrat. "Makanya saat ini terus intens membuka komunikasi dengan pengurus kedua partai itu, dalam rangka memenangkan pertarungan di Pemilukada 2013 nanti," kunci Syamsul. (*)
RADAR
SULBAR
/AMRI
KANTO R Kantor S . Partai G ekertariat o Polewali lkar di Jalan Mandar A Pekkaba ndi Depu ta .
MAKKAR
UBA
Menuju Pemilukada Polman
Fraksi Golkar Sepakat Pemilukada Dipercepat POLEWALI -- Wacana percepatan Pemilukada Polewali Mandar yang santer berhembus saat ini mendapat apresiasi dari Fraksi Partai Golkar DPRD Polewali Mandar. Fraksi Golkar menilai percepatan Pemilukada Polewali Mandar adalah sebuah pemikiran yang cerdas dan patut terus didorong. Ketua Fraksi Golkar DPRD Polewali Mandar, Hamzah Haya
menyatakan apa yang menjadi kekuatiran sejumlah pihak bila isu percepatan Pemilukada yang diwacanakan KPU Polman, adalah alasan yang mengada ada dan cukup tidak demokratis. Sebab itu, bagi Fraksi Golkar wacana percepatan ini patut terus digelindingkan agar subtansinya benar benar dapat dipahami ketika hal tersebut memang menjadi sebuah keputu-
RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat
Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber
san. "Saya kira bagi Fraksi Golkar ini bukan sebuah persoalan yang perlu dibesar besarkan. Sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua DPD PPPI terhadap pandangannya percepatan pelaksanaan Pemilukada Polman, juga diamini oleh Fraksi Golkar," tutur Hamzah. Lanjut Hamzah, bagi Fraksi Golkar dalam pandangannya
percepatan pelaksanaan Pemilukada Polman dengan menyamakan waktu pelasanaannya dengan Pemilukada Mamasa, juga dapat menghindari praktek dualisme pemilih yang mungkin saja terjadi nanti. Olehnya bila kemudian KPU Polman menjadikan wacana percepatan ini sebagai sebuah keputusan kelak sudah pasti Golkar akan mendukung sepenuhnya.
"Jadi dari pengalaman berpemilu di Polewali Mandar, kemungkinan dualisme pemilih dalam hari pelaksanaan dapat terjadi, khususnya didaerah perbatasan. Sehingga bila Pemilukada Polman dan Mamasa dilaksanakan secara bersamaan, maka kemungkinan dualisme pemilih ini dapat dieleminir," tandas Hamzah. (k1/mkb)
BIREUEN -- Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Bireuen melalui rapat pleno menetapkan H Ruslan HM Daud sebagai Bupati Bireuen periode 2012-2017. Penetapan hasil akhir pilkada berlangsung di aula Hotel Djarwal, Sabtu 30 Juni, tanpa sanggahan dari pihak manapun. Berdasarkan hasil perolehan suara, kandidat yang diusung Partai Aceh itu tercatat meraih 87.891 suara atau 46, 36 persen suara sah pemilih dalam pilbup 25 Juni lalu. Keputusan KIP yang dihadiri unsur muspida, panwas dan saksi dari beberapa kandidat lain menetapkan H Ruslan HM Daud-Ir H Mukhtar Abda MSi sebagai bupati terpilih dengan kemenangan mutlak. Penetapan itu sekaligus membuktikan pilkada Bireuen yang aman dan lancar, sehingga pasangan berjargon Harus Muda berhak dilantik menjadi bupati/wakil bupati pada 25 Juli mendatang, seiring berakhirnya masa tugas Nurdin AR-Busmadar Ismail. Pantauan Rakyat Aceh (Grup JPNN), rapat pleno KIP di Hotel Djarwal Bireuen terlihat dijaga ketat puluhan aparat kepolisian. Diantara delapan kandidat, hanya tiga saksi yang ikut menandatangani keputusan penetapan hasil akhir pilkada Bireuen. Diantaranya saksi pasangan Drs Hamdani Raden_Murdani Yusuf, Azhari SSos MM-Drs Iskandar Yusuf MM dan saksi H Ruslan HM Daud-Ir H Mukhtar Abda. Menanggapi keputusan pleno KIP Bireuen, H Ruslan HM Daud yang dihubungi via seluler mengaku senang dan bangga atas kepercayaan rakyat untuk mengemban amanah, memimpin Kabupaten Bireuen hingga lima tahun mendatang. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat di Bireuen. Para kandidat yang sudah mencalonkan diri pada pilkada lalu, akan kami rangkul kembali, agar bersamasama dan bersatu membangun masa depan rakyat yang lebih baik,” ujarnya. Dia juga mengingatkan, seluruh kader dan simpatisan PA agar tidak euforia dalam menyikapi hasil pilkada ini. Selain itu, para pendukung calon lain harus dapat menerima pilihan rakyat, sesuai penetapan KIP Bireuen. Dia mengaku, di masa kepemimpinannya dengan dukungan kaum ulama akan memprioritaskan membangun akhlaq aparatur dan masyarakat. Sehingga, pemerintahan daerah tidak amburadul serta program pembangunan berjalan sesuai rencana. “Saya bercita-cita menjadikan Bireuen sebagai pilot project di Aceh sebagai pemerintahan kabupaten yang baik (good government-red). Insyaallah dengan dukungan dari semua pihak, saya optimis pasti cita-cita mulia ini bisa tercapai,” ungkapnya. (jpnn)
PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.
Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9
PARLEMENTARIA
Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar
RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA
RAPAT. Ketua DPRD Polewali Mandar, Abdullah Tato bersama Kapolres Polewali Mandar, AKBP. Johan Priyanto, memimpin rapat dengar pendapat terkait kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat Polewali Mandar beberapa waktu lalu.
RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA
SILATURRAHMI. Ketua Komisi I DPRD Polewali Mandar, Fariduddin Wahid, terlihat sedang menyalami salah seorang warga Polewali Mandar dalam sebuah acara silaturrahmi warga dengan wakilnya di DPRD Polewali Mandar.
6 Opini
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Tajuk
Menyoal Globalisasi, Liberalisasi, dan Kapitalisasi Oleh:
Muhammad Khaerul Muttaqien (Mahasiswa FAI Universitas Muhammadiyah Jakarta)
Globalisasi adalah suatu proses dimana bangsa-bangsa terkondisikan dalam situasi untuk menerima kultur, tradisi, dan nilai-nilai yang dianggap global (mendunia/ universal). (Dr. Hamid Fahmi Zarkasyi ; 2006) Jelas sudah, bahwa globalisasi merupakan topeng westernisasi dengan pola liberalisme dan kapitalismenya menyelundup masuk ke pelbagai aspek, tanpa disadarinya merusak sendi-sendi utama tatanan kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara. Implikasinya, adalah dinamika kehidupan menjadi semakin global dengan potret hidup kebaratan. Agen Globalisasi Globalisasi dengan polapolanya mengakar dalam berbagai sistem, namun penulis lebih mengeksekusi pada persoalan pendidikan, pasalnya pendidikan merupakan pondasi bangsa dan media pemberdayaan akal dan budi serta penggerak pola pikir bangsa dalam rangka membentuk karakter bangsa yang bermoral. Potret pendidikan era global ini mengilustrasikan dinamika dan sistemnya tengah terjerumus dalam kubangan globalisasi-westernisasi dengan pola liberalisme-kapitalisme setengah berhasil menggeser nilai-nilai Pancasila sebagai karakter bangsa. Liberalisme-kapitalisme menetaskan paradigma baru bagi kehidupan bermasyarakat dalam memandang pendidikan “tarif menentukan taraf” indikasinya
DAHULU Indonesia dikenal santun dan ramah. Kini nilai dan tradisi tersebut secara perlahan terwarnai oleh pola kehidupan barat. Disadari atau tidak, potret kehidupan sosial budaya bangsa tengah diselimuti budaya asing barat. Sehingga kultur, tradisi, dan nilai-nilai budaya bangsa dalam Pancasila semakin tereliminasi.
adalah mulai dari pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi praksis pendidikan semakin sarat dengan proyek kapitalisasi yakni biaya pendidikan semakin mahal dan terklasifikasi dengan levellevel tertentu atas dasar strata sosial dan kekuatan ekonomi. Klasifikasi pendidikan dengan kotak- kotak atas hak pendidikan dapat memperburuk nasib kaum papa. Sebab, nasib mereka juga mempengaruhi nasib negara yakni negara menjadi semakin terpuruk, sebab angka kemiskinan di Indonesia lebih tinggi. Ketimpangan pendidikan yang dipicu oleh kemiskinan menimbulkan ketimpangan pada kondisi masa depan anak didik. Karena miskin seorang anak tak bisa bersekolah atau hanya dapat belajar di sekolah dengan fasilitas yang tidak memadai. Pada gilirannya merekapun sulit mengubah nasib dan terus menjadi miskin. Bahkan kemiskinan dan keterbelakangan diturunkan dari generasi ke generasi. (Dr. Willy Toisuta; 2005) Kapitalisasi pendidikan, menurut Cucuk Suparno adalah suatu kondisi dimana pendidikan dijadikan komoditas menguntungkan secara terbuka dan diperjualbelikan khalayak barang dagangan di pasaran. Sedangkan UUD 1945 pasal 31 mengamanatkan bahwa pendidikan adalah hak setiap warga negara tanpa mengenal kelas, baik kaya maupun miskin. Sebab akibat globalisasi, praktek pendidikan kita tergiring
warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan
RADAR SULBAR
Mengikis Korupsi dari Istana
dalam kesesatan kapitalisme yang melahirkan jurang pemisah antara mereka yang kaya dan miskin. Akar kapitalisasi pendidikan adalah liberalisme yang berpola mekanisme pasar, dengan istilah lain kebijakan dan hak dalam kepengurusan administrasi lembaga pendidikan diberikan sepenuhnya kepada penyelenggara pendidikan. Liberalisasi pendidikan tidak pantas diterapkan dalam sebuah negara yang masih meraba seperti Indonesia karena belum memiliki karakter yang jelas. Kontroversi Hukum dan HAM Proyek westernisasi global selain menebarkan kapitalisme dan liberalisme, hukum menjadi sasaran global dengan liberalisasi pemikiran baik pemikiran hukum dalam agama maupun negara. Apa langkah mereka? Mereka menggulirkan doktrin relativisme dalam kehidupan beragama dan berbangsa. Doktrin tersebut merupakan wajah baru liberalisme dalam soal ijtihad antara lain mengubah keabsolutan hukum menjadi relative dengan topeng hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi dan berapresiasi. Komposisi tersebut menggeser metafisika dan kebenaran mutlak hukum agama dengan merujuk pada prinsip bahwa kebenaran sebuah hukum itu relative terhadap pendirian subyek yang menentukan. Misalnya adalah ijtihad kesetaraan gender Irshad Manji mengumandangkan
kontroversi dalam berijtihad soal gender. Seruannya adalah untuk tidak mempersoalkan perbedaan identitas laki-laki dan perempuan dari segi jenis kelamin, tetapi lebih mengkaji pada aspek sosial, budaya, psikologis dan aspekaspek non biologis lainnya. Selain ijtihad kesetaraan gender, westernisasi global menyeru HAM untuk dipahami secara absolut, kendati HAM sejatinya bersifat relative alias terbatasi oleh undang-undang karena sematamata untuk menjamin kehormatan HAM dan kebebasan fundamental orang lain dari segi kesusilaan, ketertiban umum. Komisioner Komnas HAM Dr. Saharuddin Daming mengatakan, tak dapat disangkal bahwa HAM dalam beberapa kajian, diskusi, maupun dalam struktur kelembagaan, telah dipuja oleh sebagian kalangan sebagai konsep yang berlaku secara universal dan absolut. Semua nilai dan tatanan yang berlaku di tingkat nasional, regional, dan local harus tunduk dan menyesuaikan diri dengan HAM. Alhasil, pendewa HAM memang telah menjadikan HAM sebagai kitab suci baru yang menyupremasi hukum, agama, dan pranata sosial lainnya (Jurnal Islamia Republika, 21-06-2012) Sekali duakali pasti kita pernah melihat aktifitas-aktifitas berbau pornoaksi dan pornografi. Namun apa kata mereka (subyek berkenaan), berkali-kali mereka menggelontorkan kebebasan berek-
Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.
spresi dan berapresiasi sebagai tameng. Dan merupakan hal yang wajar apabila sebagian aktivis baik muslim maupun non muslim menolak aktifitas Irshad Manji dan Lady Gaga yang tempo hari hendak melakukan aktifitas yang dikenal masyarakat dunia dengan beraroma lesbianisme dan homoseksualisme dan di dalam ajaran agama apapun. Paham tersebut tidak direstui oleh ajaran agama karena bertentangan dengan qodrat Tuhan dan naluri manusia yang sejatinya manusia berhasrat untuk memiliki keturunan. Kontroversi soal HAM dan aktifitas Manji dan Gaga seharusnya tunduk pada semua tingkatan hukum dan undang-undang dimana kaki melangkah dengan tidak mengklaim ketundukannya pada hukum internasional tetapi juga tunduk pada aturan hukum dimana ia menginjakkan kakinya karena dimanapun keberadaan langkah kaki tentunya memiliki nilai dan aturan masing-masing. Tidak bisa dimungkiri, bahwa arus globalisasi merupakan kenyataan yang tidak dapat kita emohkan (ditolak) tetapi bukan berarti kita harus narimo (menerima) justru perlu disadari adanya dan direspon secara tepat dengan meninggalkan kerusakan, kaidah ushul fiqh menawarkan solusi yakni meninggalkan kerusakan lebih diutamakan daripada meraih kemaslahatan. (**)
Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com
KETUA Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum akhirnya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai terperiksa dugaan korupsi pembangunan sport center di Hambalang. Diperiksa selama tujuh jam, Anas mengatakan ini adalah kesempatan yang baik baginya karena bisa memberi penjelasan dan keterangan yang dianggap perlu kepada KPK. Anas tetap berkelit bahwa ia sama sekali tak terkait dan tak tahu-menahu tentang proyek Hambalang. Soal tudingan mantan Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin tentang adanya penerimaan mobil Toyota Harrier dari PT Adhi Karya dan PT Wijaya Karya, perusahaan pemenang proyek Hambalang, Anas hanya menjawab singkat: ‘’Saya tidak ingat, pertanyaannya banyak’’ dan ‘’Ah, sampeyan ini ada-ada saja.’’ Mengusut kasus korupsi kerap menemukan jalan buntu ketika sudah berhadapan dengan penguasa atau pengusaha. Kasus korupsi yang kini dibongkar baru sebatas di wilayah kategori “aman”. Sementara untuk yang melibatkan orangorang di ring satu, KPK malu-malu. Salah satu cara mangkus memberantas korupsi yang sudah sangat merajalela di negeri ini adalah dengan memulainya dari istana. Teladan yang diperlihatkan oleh istana akan menjadi obat yang manjur dan mampu membuat orang berpikir ulang untuk berbuat rasuah. Sebab, jika orang nomor satu dan orang-orang terdekatnya saja tidak kebal hukum, apalagi untuk orang lain. Palu hakim tak lagi bisa dibeli dan hukum tak bisa lagi dipermainkan. Memberi teladan atau contoh dengan perbuatan jauh lebih bermakna daripada untaian kata-kata yang berbuih. Para pejabat bisa saja berulang kali berpidato tentang azam memberantas korupsi, tapi ketika hal itu tidak mereka lakukan, semua hanya akan menjadi hampa. Perbuatan dan tindakan lebih kuat daripada sekadar kata-kata. Anas adalah salah seorang di lingkungan ring satu yang selama ini banyak dibicarakan orang terlibat kasus Hambalang. Dia diduga mendapat uang Rp50 miliar lantaran berjasa dalam proyek Hambalang, Anas juga diduga telah menerima mobil Toyota Harrier B-15-AUD dari Adhi Karya dan Wijaya Karya karena membantu memenangi tender. Mobil tersebut dibeli pada November 2009 di dealer mobil Duta Motor, Pacenongan, Jakarta Pusat. Dari uang Hambalang juga Anas diduga memainkan politik uang di Kongres Partai Demokrat 2010 di Bandung. Ia dituding membeli suara pengurus partai agar memilih dirinya sebagai ketua umum. Uang yang digunakan adalah uang Rp50 miliar yang didapat dari perusahaan pemenang Hambalang. Meski Anas mengatakan tudingan itu tidak benar dan halusinasi saja, yang jelas harus ada itikad baik dari Ketua Dewan Pembina Demokrat yang juga Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, untuk tidak melindungi orang-orang terdekatnya yang terlibat korupsi. Kalau Anas kemudian dinaikkan statusnya menjadi tersangka, SBY dan Demokrat hendaknya juga harus ikhlas jika kemudian kasus ini juga menyeret kader-kader partai berlambang Mercy ini. Pertanyaannya sekarang, mampukah kalangan istana memberi laluan yang sebesar-besarnya pada KPK untuk mengusut tuntas kasus korupsi pada orang-orang terdekatnya? Jika irisan-irisan kasus korupsi itu seperti kulit bawang, siapkah mereka yang ada di istana jika akhirnya inti dari banyak kasus korupsi ini berpunca pada mereka? Rakyat sangat menanti-nantikan itikad baik ini. (rp)
IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL
LOWONGAN Kami perusahaan Pembiayaan Konsumen / Multi Finance yang sedang berkembang, membutuhkan karyawanuntuk posisi: 1. Head Kios. Untuk penempatan wonomulyo 2. Kolektor 3. Account Officer / Survey 4. Adm Collection / Adm Kredit 5. Loandoc. PERSYARATAN: a. Pria/Wanita Usia Max 30 Tahun (2,3,4,5). Pria Max 35 Tahun (1) b. Pendidikan Min D III (1,4,5) Min. SMU/Sederajat (2,3) c. Memiliki SIM C dan Kendaraan Sendiri (1,2,3) d. Mampu bekerja sama dalam Team Work e. Memiliki motifasi kerja yang tinggi, jujur dan bertanggung jawab. f. Berpengalaman di Bidangnya g. Survey dan Kolektor untuk penempatan Cab Mamuju dan Kios Wonomulyo. MELAMPIRKAN: Surat Lamaran Kerja, CV, Foto Copy KTP, Foto Copy SIM, Foto Copy Ijazah Terakhir beserta Transkip Nilai dan Pas Poto Ukuran 4x6 CM 2 Lembar. KIRIM ATAU ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE:
PT. BESS FINANCE Jl. Andi Makkasau (Depan Gudang Coklat ) Kel. Karema. Kab. Mamuju Telp. 0426-2323682 Call : 0812 5222 5022/0853 9694 4880 " Harap Cantumkan Kode Lamaran di Sudut Kiri Atas Amplop"
LOWONGAN Perumahan Mutiara Gading Residence Membutuhkan Karyawati sebagai tenaga Marketing dengan Persyaratan Sbb : 1. Pendidikan Min. SMU/ Sederajat 2. Usia 20-25 Tahun 3. Berpenampilan menarik 4. Memiliki komunikasi yang baik 5. Menyukai Tantangan kerja Lamaran Paling Lambat dikirim tgl 23 Juni 2012, diantar langsung di Kantor Pemasaran di Jl. Jend. Sudirman No 25 (Karema) Mamuju (jam kerja). Informasi Lebih Lanjut Hub : 0426-21889
Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net
Sambungan 7
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Ical Tawarkan Trilogi Pembangunan
Harga Sembako LANJUTAN HALAMAN 1
sehingga harga yang diperoleh penjual juga tinggi yang tak ayal konsumen sudah pasti memperoleh harga mahal. Pada sisi lain petani tidak mendapatkan keuntungan meskipun harga di tingkat konsumen naik sebab para tengkulak membeli dengan harga murah di tingkat petani dan menjual mahal kepada para pengecer/pedagang. Pada kondisi seperti ini yang dirugikan tentu saja konsumen atau masyarakat luas sebagai pembeli yang harus merogoh koceknya lebih dalam lagi mengeluarkan uang agar bisa memenuhi kebutuhan pokok. Pada saat bersamaan kebutuhan masyarakat lainnya juga harus dipenuhi seperti biaya masuk sekolah bagi siswa dan biaya lainnya. Mau tak mau meskipun mahal konsumen tetap membeli kebutuhan pokok menjelang Ramadan untuk menyambut bulan suci yang biasanya disertai dengan belanja dalam takaran lebih banyak dari hari biasanya. Apalagi bagi sebagian masyarakat Muslim yang berkucupan menganggap awal puasa idealnya diisi dengan sajian yang nikmat. Kita sering menganggap lumrah kenaikan harga bahan pokok menjelang Ramadan. Padahal kenaikan harga sebenarnya bisa diminimalisir jauh hari menjelang Ramadan. Misalnya seluruh stake holders baik pemerintah, petani, dan distributor menjaga tingkat produksi serta mengamankan distribusi kebutuhan pokok. Jangan ada permainan harga di jalur distribusi. Pemerintah juga sedianya memiliki manajemen pengelolaan dampak cuaca dan iklim yang mempengaruhi produksi kebutuhan pokok seperti cabe, padi, bawang, sayursayuran, dan lainnya. Apalagi menjelang musim kemarau seperti ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi komoditas tertentu untuk berproduksi dengan baik. Khusus untuk pengelolaan komoditas beras yang merupakan kewenangan Perum Bulog seharusnya sudah bisa mengantisipasi agar harga beras relatif stabil menjelang Ramadan atau saat Lebaran. Pada jaman Orde Baru, tugas Perum Bulog cukup efektif sebab diberi kewenangan penuh mengelola sembako tidak hanya beras seperti sekarang ini. Berdasarkan Keppres RI Nomor 50 Tahun 1995 Bulog ditugaskan mengendalikan harga dan mengelola persediaan beras, gula, tepung terigu, kedelai, pakan, dan bahan pangan lainnya. Namun tugas Bulog terus dipreteli hingga pada Januari 2008 tugas Bulog hanya mengelola stabilitas harga dan stok beras. Seandainya tugas Bulog masih seperti dulu mengelola semua kebutuhan pokok maka tugas itu kita bebankan kepada Bulog dari pusat sampai ke daerah. Namun seiring dengan desentralisasi daerah maka peran daerah lebih dimaksimalkan dalam mengurus daerah termasuk untuk memonitoring harga barang dan jasa agar tidak menyebabkan besaran inflasi yang tidak wajar. Dalam hal ini Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) ditugaskan melaksanakan upaya pengendalian harga pangan untuk menekan laju inflasi daerah. Inilah bagian dari upaya pemerintah melakukan kontrol terhadap kebutuhan hidup rakyat banyak. Sesuai dengan UUD 45 Pasal 33 ayat 2 yang menjelaskan negara menguasai hajat hidup orang banyak. Sehingga negara hadir saat terjadi gejolak harga kebutuhan pokok masyarakat. Yang pasti kehidupan rakyat sangat terbebani akibat kenaikan harga kebutuhan pokok yang tidak wajar. Kenaikan harga kebutuhan pokok jelas berpengaruh pada tingkat inflasi umum dengan kata lain ikut mendorong harga barang dan jasa lainnya bisa naik, sehingga penderitaan rakyat kecil semakin lengkap. Maka pemerintah harus memastikan pada wilayah mana penyebab kenaikan harga. Apakah disebabkan karena berkurangnya pasokan dari petani atau memang ulah spekulan yang ingin mengeruk keuntungan besar. Di sinilah pemerintah pusat dan pemda wajib turun tangan dengan mengupayakan berbagai cara agar stabilitas harga tercapai. Misalnya pemda dengan menggandeng perusahaan swasta bisa melakukan operasi pasar. Sebelum harga kian melambung ada baiknya operasi pasar dimulai dari sekarang. Jangan terjadi lagi operasi pasar dilakukan setelah harga kebutuhan pokok sudah terlalu mahal. Sekali lagi tujuan kita satu, memasuki bulan Ramadan kita ingin harga kebutuhan pokok murah, terjangkau, dan tidak dinaikkan. Bulan Ramadan bulan suci, mari melewatinya dengan tenang penuh rasa khidmat serta berkumpul bersama sanak saudara pada hari Idul Fitri nanti. (Kirimkan tanggapan Anda atas tulisan ini melalui Email : asri.anas@yahoo.co.id atau Facebok : Muhammad Asri Anas II dan Twitter : @AsriAnas). (advertorial)
LANJUTAN HALAMAN 1
semua mekanisme partai telah dipenuhi untuk proses pencalonan ini. “Bismillahirrahmanirahim. Saya menerima. Insya Allah, saya akan berjuang keras ke daerahdarah dan meminta dukungan saudara-saudara semua di sini,” ujarnya. Ical mengingatkan, setelah dia resmi jadi capres, semua kader terus bekerja keras. “Kita harus kerja keras karena pemi-
penyakit dan membuat aktifitas berjalan dengan kurang sempurna. Seorang guru yang terbiasa dengan aktifitas yang padat menceritakan, ia mudah sekali lelah dan pegal-pegal setelah bekerja, “Beberapa tahun belakangan ini stamina saya menurun. Saya seringkali cepat lelah dan capek ketika beraktifitas,” ujar Samsu Kamar Muhin atau yang akrab disapa-Ancu. Tak mau kondisi ini berkelanjutan, ayah 1 orang anak tersebut akhirnya tertarik mencoba mengkonsumsi Gentong Mas, “Begitu saya tahu tentang Gentong Mas yang terbuat dari bahan-bahan alami yang tanpa bahan kimia, saya pun tertarik mencoba. Ternyata benar-benar bermanfaat...” Papar Ancu penuh syukur. Pria berusia 34 tahun itu menceritakan, ia telah merasakan manfaatnya sejak habis kotak pertama. minum. Kini, telah 1 tahun ia mempercayakan kesehatannya pada Gentong Mas, “Alhamdulillah setelah minum dengan rutin,
sekarang badan jadi sehat, tidak pernah pegal-pegal dan mudah lelah lagi....” Ungkap Ancu dengan gembira. Dengan tubuh yang sehat, ia pun kini dapat beraktifitas dengan lancar. Setelah merasakan manfaat mengkonsumsi Gentong Mas, Ancu pun tak segan-segan membagi pengalaman baiknya itu dengan orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman yang saya alami ini dapat bermanfaat bagi orang lain.” Harap warga Pangkep, Sulawesi Selatan tersebut. Gentong Mas adalah minuman herbal yang sangat bermanfaat dan aman tanpa efek samping karena terbuat dari bahan alami seperti Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda). Gentong Mas baik dikonsumsi oleh penderita berbagai gangguan kesehatan. Dibandingkan dengan Gula Tebu, Gula Aren mempunyai lebih banyak kandungan makro dan mikronutrien. Selain rasanya manis dan lezat, Gula Aren juga mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh, diantaranya adalah Riboflavin yang membantu pembentukan antibodi dan energi, memperbaiki kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki jaringan sistem pencernaan. Sementara Habbatussauda dapat meningkatkan jumlah sel-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Efektifitasnya hingga 72% jika dibandingkan dengan plasebo hanya 7%.
sia harus mampu naik kelas dari negara berkembang menjadi negara maju. Ical menawarkan konsep catur sukses pembangunan. “Ini trilogi pembangunan yang dilengkapi satu gagasan nasionalisme baru indonesia,” kata Ical. Catur sukses pembangunan nasional, kata Ical, terdiri dari trilogi pembangunan yaitu pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan,
dan stabilitas politik. Lalu ditambahkan paham kebangsaan yang disesuaikan dengan era globalisasi. Karena itu jika nanti memimpin maka akan digalakkan pembangunan infrastruktur, pendidikan yang semakin maju, kesehatan, dan lain sebagainya. Ical juga mengatakan akan membangun dari desa, bukan dari kota atau pusat kekuasaan. “Jika daerah kuat, Indone-
sia kuat. Jika daerah maju maka Indonesia akan maju dengan gilang gemilang,” ujarnya. Indonesia, kata Ical, juga akan merangkul dunia. Tapi tetap mempertahankan jati diri. Semua itu bertujuan untuk kemajuan bangsa. “Inilah esensi nasionalisme baru sebagai bagian ke empat catur sukses pembangunan,” jelasnya. (**)
nanti mereka hanya akan menyusun kriteria dan tata tertib pemilihan,” ujar Yuslifar. Saat ditanya mengenai hari ‘H’ pelaksanaan musda, ia menjelaskan, jika hal tersebut belum ada konfirmasi dari pengurus Dewan
Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat. Tapi usulan jadwal tersebut sudah sampai ke meja Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Usulan itu diserahkan Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sulbar, Abd Syukur Dallu
kepada DPP. “Sekarang kami tinggal tunggu jawaban DPP. Dan semoga saja bulan ini bisa agar pak Anas Urbaningrum juga bisa datang dan membuka musda,” ujar Yuslifar. (ham)
(kemarin,red) di DPR. Selama dua jam kami berbincang serius mengenai masalah ini. Yusril menyatakan siap menyambangi MA untuk meminta penjelasan sekaligus meminta buktibukti yang diperlukan agar kita bisa mempertahankan Pulau Lereklerekang," kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh kepada Radar Sulbar via ponsel malam tadi. Anwar menyatakan, bertindak cepat dalam masalah ini sebab ada batas waktu tertentu yang diberikan sebelum putusan tersebut dapat dieksekusi. Menurutnya, setelah mantan Menteri Hukum dan HAM tersebut mendapatkan bukti-bukti pendukung maka akan dilakukan upaya hukum agar pulau yang memiliki potensi gas bumi itu tidak lepas ke genggaman Kalsel. "Upaya hukum kita adalah ke Mahkamah Konstitusi (MK). Itu
langkah awal, dan nanti kita tentukan lagi langkah hukum lain. Yusril sudah mengaku siap menelusuri kenapa hingga MA memenangkan Kalsel. Yusril sendiri mengaku cukup menyesalkan adanya putusan dari MA seperti itu," kata Anwar. Meski mengaku siap melakukan upaya hukum, namun Anwar menampik telah melihat secara langsung bunyi amar putusan MA mengenai status Pulau Lereklerekang. Kata dia, salinan putusan MA yang menyebar luas adalah hasil salinan dari website lalu di copy orang-orang tertentu untuk disebarluaskan. "Saya juga sudah mengecek lagi di Kemendagri, mereka juga belum terima. Selaku Gubernur, saya tidak mengetahui darimana Bupati Majene mendapatkan salinan putusan itu. Tapi terlepas bagaimana pun bunyi putusannya,
kita akan tetap lawan dan ini adalah harga mati," sebutnya dengan nada tegas. Dikatakan, Pemprov Sulbar akan melakukan penyerahan dokumen lengkap mengenai kepemilikan Pulau Lereklerekang kepada Yusril Ihza Mahendra. Dengan penyerahan itu, diharapkan Yusril bisa menemukan dasar untuk tetap mempertahankan pulau itu. Yusril mengaku sebelumnya telah memantau pemberitaan mengenai sengketa ini di berbagai media, termasuk internet sehingga telah memiliki bayangan dari persoalan ini. "Yusril sangat menyesalkan putusan MA karena dari dulu Lereklerekang masuk Sulsel, dan merupakan bagian dari Majene. Nanti setelah ditemukan adanya kandungan gas bumi di pulau itu, baru mereka mengklaim sebagai pemiliknya," pungkas Anwar. (rul-dir)
Baru Tiga Calon Kembalikan Formulir LANJUTAN HALAMAN 1
Juli, di Sekretariat Partai Demokrat Sulbar. Mengenai kriteria calon, menurutnya itu akan dibahas dalam pelaksanaan musda yang direncakan pertengahan bulan ini. Mengenai lebih awalnya proses pendaftaran calon,
Yuslifar menjelaskan jika hal tersebut hanya untuk memuluskan jalannya musda nanti. “Sehingga saat musda dimulai, steering musda tidak akan direpotkan lagi dengan proses pendaftaran dan verifikasi calon. Mungkin
Yusril Segera Temui MA LANJUTAN HALAMAN 1
Mendagri sebagai pihak termohon. Dalam salinan putusan sengketa tersebut, MA mengabulkan keberatan dari pemohon, karena menilai Permendagri 43/ 2011 bertentangan undang undang. Karena dinyatakan tidak sah, MA menginstruksikan Mendagri untuk mencabut Permendagri tersebut. Menurut Marzuki, putusan MA, meski tidak menyatakan bahwa pulau Lereklerekang masuk ke wilayah Kalsel, namun pemprov bersama pemkab harus mempertegas kepemilikan pulau itu. Sebab, tetangga Sulbar juga telah merasa memiliki pulau tersebut. Terlebih ada dukungan penuh dari Wamen Hukum dan HAM, Denny Indrayana untuk turut mengawal putusan MA yang memenangkan Kalsel. Sebelumnya, Koordinator Tim Advokasi Politik Majene untuk Lereklerekang, Rusbi Hamid, menyampaikan, putusan tertanggal 2 Mei itu hanya mengabulkan tuntutan Kalsel yang meminta Permendagri 43/2011 dibatalkan. Namun, Rusbi menuturkan bahwa putusan tersebut masih harus dikaji lebih dalam oleh tim hukum yang akan ditunjuk, sesuai hasil koordinasi Pemprov Sulbar dan Pemkab Majene. Namun hingga kemarin, belum ada kepastian mengenai agenda koordinasi atas putusan MA tersebut. Temui MA Keluarnya salinan
STAMINA FIT, PEGAL-PEGAL HILANG Jagalah kesehatan Anda sedari dini. Kondisi tubuh yang tidak fit akan membuat kita m u d a h terserang
lu tidak dilakukan hari ini di mana partai Golkar nomor satu tapi kita akan bekerja keras terus sampai 2014,” ujarnya. Satu persatu dari 21 rombongan yang terdiri dari tokoh-tokoh Partai Golkar bergantian menandatangani surat penetapan. Selanjutnya mereka kembali ke arena Rapimnas untuk menetapkan secara resmi di arena Rapimnas. Ical mengatakan, Indone-
Dengan demikian, mengkonsumsi Habbatussauda dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Habbatussauda pun dapat menetralkan racun dalam tubuh yang dapat dikeluarkan dikeluarkan melalui kotoran, urine dan keringat. Thianin dalam Gentong Mas dapat memperkuat sistem syaraf dan otot, termasuk gejala-gejala pegal-pegal. Meski demikian, pola hidup sehat seperti olah-raga dan mengurangi merokok juga perlu dilakukan. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes:P-IRT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com
putusan MA mengenai gugatan Kalimantan Selatan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 43 tahun 2011, membuat Pemprov Sulbar harus bertindak cepat. Meskipun masalah tersebut adalah antara Pemprov Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan Mendagri, namun Sulbar merasakan dampaknya sebab mengenai penetapan batas wilayah antara Sulbar dan Kalsel di wilayah Pulau Lereklerekang yang digugat. Tindak cepat yang dilakukan adalah meminta Yusril Ihza Mahendra selaku kuasa hukum Pemprov Sulbar dalam masalah ini untuk menemui MA. Tujuannya, meminta kepada MA untuk memberikan penjelasan terkait putusan yang dikeluarkan yaitu memenangkan gugatan Pemprov Kalsel. "Saya kembali bertemu dengan Yusril tadi sore
ABM-Kalma Terima Satya Lencana LANJUTAN HALAMAN 1
“Cukup banyak indikatornya untuk mendapat penghargaan ini. Sebelum itu, kita kirim data dulu ke pusat, lalu ada visitasi tim dari pusat ke daerah,” ungkap Ali Side. Tanda kehormatan ini sekaligus melengkapi penghargaan di bidang sama sebelumnya, yakni, Manggala Karya Kencana tahun 2010 dari Kepala BKKBN. “Memang ketentuannya setelah dua tahun dapat Manggala baru dapat Wira karya,” imbuh Ali Side. Ia menambahkan, raihan tersebut menjadi motivasi bagi Pemkab untuk semakin menggenjot layanan kependudukan di Majene. “Kendala kami selama ini hanya masalah personil yang semakin tahun semakin
berkurang. Mudah-mudahan bisa segera diatasi,” cetus Ali Side. Kepala BKKBPP Polman Mudjtahid, menyampaikan, ABM dianggap berhasil menekan laju pertumbuhan penduduk di Polman melalui program KB. Dari hasil sensus BPS, laju pertumbuhan penduduk 2010-2011 berhasil ditekan hingga 1,43 persen. Jumlah tersebut berhasil melampaui target nasional yang ditarget 1,49 persen.”Sebelum mendapatkan penghargaan Satya Lencana Bidang KB, pak ABM juga mendapatkan penghargaan dari Kepala BKKBN berupa lencana Manggala Karya. Hal tersebut membuktikan pemerintah pusat mengakui keberhasilan KB di Pole-
wali Mandar,” kata Mudjtahid. Dengan adanya pernghargaan tersebut, ABM mengatakan lencana yanh ia terima sesungguhnya untuk masyarakat yang selama ini telah menyukseskan program KB. “Penghargaan ini sebenarnya untuk masyarakat karena telah menjadi peserta KB,” terang ABM. Dalam peringatan Harganas kali ini, Boediono menekankan pentingnya membangun kemandirian keluarga. Keluarga adalah penentu kualitas bangsa. Keluarga yang sehat dan sejahtera adalah prasyarat negara yang sejahtera. “Dalam keluarga pula akan dibentuk karakter dasar manusia, generasi penerus bangsa. Keluarga membangun kualitas manusia, bukan
cuma kesehatan tapi keterampilan dan juga karakter,” kata Wapres. Wapres didampingi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, Menteri Kesehatan (Menkes) Nafsiah Mboi dan Menteri Sosial Salim Segaf Aljufri. Tanda Kehormatan Satya Lencana Wira Karya juga disematkan kepada pada dua gubernur dan 15 bupati lain di Indonesia. Prakarsa dan jasa mereka dinilai layak diteladani di Indonesia. Boediono tak lupa berpesan kepada penerima penghargaan agar tidak kendor, tingkatkan terus prestasi, melayani dengan tulus dan sepenuh hati keluarga-keluarga Indonesia yang sampai saat ini belum terjangkau. (rul-sek/ham)
Belajar Jurnalistik, Susah Tapi Gampang LANJUTAN HALAMAN 1
Tidak sampai disitu, Naskah juga memberikan motivasi kepada peserta agar memiliki keinginan untuk terlibat langsung dalam dunia jurnalisme. Sebab, kegiatan jurnalisme bukan lagi pilihan terakhir atau pengisi waktu senggang melainkan salah satu profesi yang memiliki tempat terhormat di masyarakat. “Tapi harus menggeluti secara profesional, sehingga membutuhkan kualifikasi khusus dan tidak sembarang orang yang bisa mendalami. Kita memiliki kode etik. Seorang jurnalis atau wartawan harus mengikuti kode etik ini agar mendapat tempat yang baik di tengah masyarakat,” ujar Naskah. Setelahnya, acara disambung dengan materi teknik penulisan berita yang disam-
paikan oleh penulis selaku Redaktur Pelaksana (Redpel) pada harian pertama dan terbesar di provinsi ini. Dalam materi ini, penulis menyampaikan mengenai perbedaan jenis berita Straight News atau berita lugas/berita langsung serta jenis Features. Penulis juga memberi metode penulisan straight news dan syarat-syarat berita seperti 5W + 1H yang harus ada dalam sebuah berita. Pada sesi ini, banyak peserta yang menanyakan mengenai upaya Radar Sulbar untuk tetap menjadi yang terbaik, dari segi pemberitaan maupun tampilan koran atau perwajahan. Di sesi ini, penulis menyampaikan bahwa sebagai salah satu perusahaan yang tergabung dalam Fajar
Media Group, Radar Sulbar selalu mengikuti pelatihan yang diselenggarakan Harian Fajar di Makassar, baik wartawan, redaktur, layouter, maupun divisi lainnya untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Peserta makin tertarik dan tertantang untuk menekuni dunia jurnalisme saat pemateri lainnya dari Radar Sulbar, Ridwan Alimuddin. Materinya adalah fotograpi, yaitu mengenali jenis kamera dan metode pengambilan gambar. Salah seorang fotograper yang disegani di Sulbar ini juga memperlihatkan jenis-jenis kamera yang dimiliki serta fungsi lensa. “Sebagai pemula, saya sarankan peserta untuk mengenali dulu fungsi masing-masing bagian dalam kamera agar
tidak gagap dalam menggunakannya. Setelah itu, ambil saja sebanyak-banyaknya gambar yang menarik kemudian evaluasi kekurangannya. Dari situ kita bisa terus meningkatkan kemampuan,” kata Ridwan yang disambut dengan berbagai pertanyaan lain dari peserta meski hari sudah siang dan ruangan sedikit panas namun tak membuat peserta jengah. Pada sesi akhir setelah istirahat dan makan siang bersama, peserta menuliskan beberapa pendapat mengenai kegiatan ini dan dunia jurnalisme. Banyak peserta yang mengaku dunia jurnalisme cukup menarik. Meski terlihat begitu susah namun ternyata gampang jika didalami dan pelakunya mau telaten menekuni. (*)
RADAR POLEWALI
8
Kasus Judi dan Sabung Ayam
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Masyarakat Diminta Jadi Pengontrol
REPORTER : DIAN AFRIANTY EDITOR : AMRI MAKKARUBA
POLEWALI -- Maraknya kasus perjudian dan sabung ayam yang terjadi di Polewali Mandar akhir-akhir ini membuat Polres Polman gencar turun melakukan penertiban dan pengangkapan terhadap pelaku judi dan sabung ayam. Kapolres Polman, AKBP Yohan Priyoto telah yang dikonfirmasi usai peringatan HUT Polri, Ahad, 1 Juli menyampaikan bahwa kasus judi dan sabung ayam di Polman beberapa bulan terakhir sangat marak. Terkadang, permintaan izin kepa-
da Polres Polman dikemas dengan dalih kegiatan adat ataupun kegiatan lainnya yang diketahui oleh pemerintah setempat. Akan tetapi pada saat pelaksanaan kegiatan ternyata lebih didominasi oleh judi dan sabung ayam. "Untuk itulah, diharapkan kepada masyarakat ikut menjadi pengontrol di masayarakat dalam melakukan tugas kepolisian. Karena yang menjadi kendala terkadang pelaksanaannya juga dilakukan di tempat yang jauh yang tidak terjanngkau sehingga menyulitkan kita sebagai petugas keamananan untuk menjangkau tempatnya. Untuk itulah, sangat diharapkan
jika ada kegiatan yang me-ncurigakan segera dilaporkan kepada pihak kepolisian untuk segera ditindaklanjuti, "tandasnya. Yohan melanjutkan, beberapa hari lalu terjadi kasus di Oting, Kelurahan Balanipa, Kecamatan Balanipa dengan me-
nyebut acara adat dalam rangka ulang tahun Balanipa. Pada kegiatan tersebut, panitia menyurat ke polisi menggelar acara keramaian dalam bentuk kesenian pencak silat, kecapi, rebana, dan
POLEWALI -- Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Polewali Mandar siap bentuk tim untuk melakukan verifikasi terhadap usulan 24 calon desa. Kepala BPMPD Polman, Andi Parial Patayangi, saat dihubungi akhir pekan kemarin mengatakan moratorium pemekaran desa masih berlansung, namun desakan pemekaran sangat mendesak. Makanya BPMPD secara kelembagaan siap membentuk tim verifikasi sebagai langkah awal proses sebuah pemekaran. "Akan tetapi
AKBP Yohan Priyoto Kapolres Polman
Atap Djabesmen telah digunakan di Indonesia lebih dari 40 tahun. Atap Djabesmen tahan terhadap segala cuaca. Sangat cocok untuk iklim daerah tropis dan pesisir pantai. Sudah diekspor ke berbagai negara.
sudah pasti pembentukan tim verifikator ini, kembali kami serahkan ke atasan kami, kalau atasan kami menyepakatinya, maka kami segera membentuk, sebab kami bekerja selalu harus berdasarkan aturan," kata Parial. Menurut Parial, saat ini memang ada aturan yang meminta daerah untuk tidak melakukan pemekaran desa sebelum rampungnya pembahasan Undang-undang Desa. Namun berdasarkan hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pansus I DPRD Polman pekan lalu, disepakati jika proses pemeka-
ran dijalankan sembari menunggu dicabutnya kran moratorium. "Jadi yang disepakati adalah prosesnya dulu, mulai dari soal persyaratan administrasinya hingga verifikasinya. Sebab dapat dimaklumi juga tidak mungkin 24 calon desa yang memohon pemekaran dapat dimekarkan secara bersamaan. Bisa saja aturan baru nanti memungkinkan membatalkan semuanya, jadi intinya kami proses lebih awal, tapi ini kembali lagi pada atasan kami diatas," tutur Parial. (k1/mkb)
Tiga Desa Siap Gelar Pilkades POLEWALI -- Tiga desa yang ada di Polewali Mandar siap menggelar Pemilihan Kepada Desa (Pilkades). Tiga desa yang akan menggelar pilakdes yaitu Desa Tamangalle Kecamatan Balanipa, Desa Karama, Kecamatan Tinambung dan Desa Tapua, Kecamatan Matangnga. Kepala BPMPD Polewali Mandar, Andi Parial Patayangi akhir pekan lalu menyampaikan, untuk Desa Taman-
Atap Djabesmen diproduksi dengan kualitas yang sesua Standar Nasional Indonesia (SNI). Kini tersedia dalam berbagai bentuk yang menarik. Silahkan hubungi di toko-toko bangunan yang terdekat
Eksekutif
apapun yang dikemas dalam bentuk perjudian dan sabung ayam. Serta meminta untuk menindak tegas para pelakunya karena sangat berdampak buruk terhadap masyarakat. (afr/mkb)
BPMPD Siap Verifikasi Calon Desa
Kuat & Ekonomis Tidak Panas Tidak Berisik Nyaman & Aman digunakan
PT. Djabesmen Jl. Suryo Pranoto 28 - Jakarta 10130 Telp. (021) 632 1818; Fax. (021) 632 5649 www.djabesmen.co.id Email : marketing@djabesmen.co.id Mega Pacific - (0411) 317397 - Makassar TK. Surya - (0411) 442635/36 - Makassar
kasidah tapi mendompleng pelaksanaan sabung ayam. Sementara itu, Wabup Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim meminta kepada jajaran Polres Polman untuk tidak mentolerir kegiatan
No. 03 - 2050 - 2006 No. 03 - 1027 - 2006
galle Kecamatan Balanipa direncanakan Pilkades akan dihelat Minggu 8 Juli. Desa Karama, Kecamatan Tinambung digelar Senin 9 Juli, dan Desa Tapua Kecamatan Matangnga, Kamis 12 Juli. "Semua desa sudah siap menggelar pilkades. Jadwal yang ditetapkan tersebut sesuai dengan yang ditetapkan oleh panitia desa," kata Andi Parial. Untuk pelaksanaan pilkades, diharapkan kepada
masyarakat untuk bisa menjaga keamanaan dan turut mendukung pelaksanaan pilkades, apalagi semua balon kades dari tiga desa tersebut semua diakomodir, kecuali untuk salah satu balon kades di Tamangalle yang memang digugurkan karena balon kades yang ikut sebanyak enam orang, sedangkan balon kades yang diperbolehkan ikut hanya lima orang. (afr/mkb)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar Kepolisian Diminta Tingkatkan Profesionalisme
Wabup Polman Irup HUT Polri ke-66
RADAR/HUMAS PEMKAB POLMAN
PERIKSA BARISAN. Wakil Bupati Polman, Nadjamuddin Ibrahim memeriksa barisan saat upacara HUT Polri ke-66 di Halaman Mapolres Polman, Minggu 1 Juli 2012.
POLEWALI -- Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim menjadi inspektur upacara (Irup) pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Polri ke-66 di Halaman Mapolres Polewali Mandar, Minggu 1 Juli. Dalam kesempatan ini, Wakil Bupati Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim saat menyampaikan sambutan seragam Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam rangka peringatan HUT Polri ke-66. Saat membacakan sambutan, Nadjamuddin mengharapkan segenap jajaran
kepolisian termasuk di Polres Polewali Mandar diminta untuk meningkatkan kemampuan personel serta profesionalisme dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. Selain itu dapat mencari terobosan kreatif yang mampu menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. yang berlangsung di halaman Mapolres Polewali Mandar, Ahad, 1 Juli. "Segenap jajaran Polri harus mampu mengemban tugas pemberantasan segala bentuk kejahatan dalam upaya menegakkan hukum
demi terwujudnya keamanan nasinoal,"kata Nadjamuddin Ibrahim. Ia juga mengatakan menjadi tugas utama Polri yang harus dilaksanakan dengan tegas, profesional, dan tanpa diskriminasi untuk menjamin kepastian hukum dan rasa keadilan masyarakat. Untuk itulah diharapkan kepada Polri memberikan kemudahan, sikap repsonsif dan penuh empati dalam melayani masyarakat dari berbagai lapisan. Selain itu, Polri juga diminta meningkatkan kemampuan deteksi dini terhadap berbagai
kemungkinan tindak kekerasan dan kriminalitas. Polri juga diminta menanamkan kesadaran bahwa profesi kepolisian merupakan wujud pengabdian yang mulia kepada masyarakat, bangsa dan negara. Dalam peringatan HUT Polri ke-66 di Halaman Mapolres Polman juga turut hadir Sekkab Polman, M Natsir Rahmat, Ketua DPRD Abdullah Tato, Kapolres AKBP Yohan Priyoto, jajaran Muspida, pimpinan SKPD dan keluarga besar Polres Polman. (afr/mkb)
ADVERTORIAL
RADAR SULBAR
SENIN 2 JULI 2012
9
Subbag Hukmas, Infoka, KUB & Umum Kanwil Kemenag Sulbar Orientasi Kehumasan
ADVERTORIAL
Tahun Anggaran 2012 di Hotel Grand Mutiara & Convension (29 Juli- 01 Juli 2012)
KAKANWIL Kemenag Sulbar, Drs. H. Mukhlis Latif, M.Si., Menyampaikan Sambuatan Pada Acara Orientasi Kehumasan Di Lingkungan Kanwil Kemenag Sulbar yang dilakasanakan di Hotel Grand Mutiara Mamuju Pekan Lalu.
Kasubbag Hukmas, Infoka, KUB & Umum Kanwil Kemenag Sulbar, Drs. H. Kamaruddin Memaparkan Materi tentang Peran dan Fungsi Hehumasan di Lingkungan Kementerian Agama.
Kakanwil Kemenag Sulbar, Drs. H. Mukhlis Latif, M.Si., didampingi Kasubbag Hukmas, Infoka, KUB & Umum Kanwil Kemenag Sulbar, Drs. H. Kamaruddin saat Membuka Acara Orientasi Kehumasan.
Peserta Orientasi Kehumasan Menyimak Materi
Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulbar, H. Muh. Dinar Faisal, S.Ag., M.si, didampingi Muhammad Ishak, ST., saat Memberikan Materi Dasardasar Kehumaan.
Suasana Registrasi Peserta.
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Sulawesi Barat
ADVERTORIAL
Penegakan Hukum Perizinan Angkutan dan Dimensi Kendaraan Bermotor Secara Nasional
AKBP I Wayan Sunarta, SE Kapolres Mamasa dan Kabid Perhubungan Darat Prov. Sulbar Drs. Ahmad Salam Komando Sebelum Turun Kelapa-ngan Pemeriksaan Kendaraan di Mamasa.
Letda Muhammad Sukri dan Drs. Ahmad Kabid Perhubungan Darat Prov. Sulbar Sedang Berada di Lokasi Penegakan Hukum Perijinan dan Angkutan Secara Nasional di Poros Majene.
Drs. Ahmad Kabid Perhubungan Darat Prov. Sulbar Bersama PPNS dan Jajaran Resort Kepolisian Polewali Mandar Foto Bersama Setelah Melaksanakan Penegakan Hukum Perijinan secara Nasional di Polewali Mandar.
Peltu Parjan Bersama Ppns Prov. Sulbar Turu Allo, Se Dan Penguji Kendaraan Bermotor Mukhtar Armal, A.ma. Pkb Foto Bersama Di Polsek Karossa Sebelum Kelokasi Pemeriksaan Kendaraan Dikarossa.
KADIS Dishubkominfo Matra Kasmuddin, S.pd. M.si Foto Bersama Ppns Dan Staff Dishubkominfo Prov. Sulbar Sebelum Melaksanakan Kegiatan Penegakan Hukum Perijinan Angkutan Secara Nasional Di Mamuju Utara.
PENGUMUMAN RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN PLTA MAMUJU 450 MW Kebutuhan listrik di Indonesia terus meningkat seiring dengan pembangunan di berbagai sektor. Untuk memenuhi kebutuhan listrik khususnya di Sulawesi, maka PT Hadji Kalla akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Mamuju yang berkapasitas 450 MW. Pembangunan PLTA Mamuju 450 MW yang memanfaatkan Sungai Betue dan Sungai Uro, yang melalui wilayah Desa Karama, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat dan Desa Pewanean, Kecamatan Limbong, Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.05 Tahun 2012 tentang Jenis Usaha dan/atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki Dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL), maka jenis rencana kegiatan proyek kami yaitu Pembangunan PLTA Mamuju 450 MW melalui Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan wajib melakukan AMDAL. Pembangunan PLTA Mamuju pada Tahan Pra Konstruksi diperkirakan memberikan dampak positif terhadap persepsi masyarakat, pada Tahap Konstruksi fasilitas PLTA Mamuju mulai dari Intake sampai Tail race diperkirakan memberikan dampak negatif terhadap aliran permukaan, kualitas udara, perubahan bentang alam, hidrologi dan ekologi di sekitarnya dan dampak positif pada kesempatan kerja, dan untuk Tahap Operasi PLTA Mamuju diperkirakan memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekonomi regional dan dampak penting negatif berupa perubahan bentang alam, hidrologi dan ekologi. Dalam penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan maka Keterlibatan masyarakat menjadi hal yang mutlak sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan No. 08 Tahun 2000 tentang Keterlibatan Masyarakat dan Keterbukaan Informasi Dalam Proses Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan. Berdasarkan keputusan tersebut maka PT Hadji Kalla sebagai Pemrakarsa mengharapkan saran, masukan dan tanggapan atas rencana kegiatan tersebut dari masyarakat yang dapat disampaikan secara tertulis dalam waktu 10 hari kerja sejak pengumuman ini disampaikan.
SARAN DAN TANGGAPAN Dapat disampaikan ke: INSTANSI YANG BERTANGGUNG JAWAB: Deputi Menteri Negara Lingkungan Hidup Bidang Tata Lingkungan Kantor Kementerian Lingkungan Hidup Jl. D.I.Panjaitan Kav.24 Kebon Nanas, Jakarta Timur Telp. : 021-85904925, Fax. : 021-85906168, E-mail : amdal@menlh.go.id Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Propinsi Sulawesi Barat Komp.Perkantoran Gubernur Jl. H.Abd.Malik Pattana Endeng No. 14 MAMUJU, Sulawesi Barat Telp/fax. : 0426-2325289
Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Propinsi Sulawesi Selatan Jl. Urip Sumohardjo No. 269 MAKASSAR, Sulawesi Selatan Telp/fax. : 0411-450478 / 0411-453208 Email : amdal_sulsel@yahoo.co.id BAPEDALDA Kab.Mamuju Jl. Soekarno Hatta No.48, Mamuju Sulawesi Barat Telp/Fax : 0426-22152 Kantor Lingkungan Hidup Kab. Luwu Utara Jl. Simprusiang No. 27, Massamba Telp/Fax. : 0473-21480
PEMRAKARSA: Kantor Pusat; PT HADJI KALLA Wisma Kalla Jl. Dr Sam Ratulangi No. 8 MAKASSAR,Sulawesi Selatan Telp. 0411-870111, Fax. 0411-878100 Email : hkpusat@kalla.co.id Kantor Cabang: Jl. Amil No.7 Lt.3 Warung Buncit Jakarta Selatan Telp.021-7990218, Fax. 021-7985164 PT HADJI KALLA Cab. Mamuju Jl. Jend.Sudirman No.16, Mamuju Mamuju- Sulawesi Barat Telp/Fax: 0426-21521 / 0426-21477
PENGUMUMAN INI BERLAKU SEJAK TANGGAL 2 JULI 2012 SAMPAI DENGAN TANGGAL 13 JULI 2012
10
Kesehatan
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Standar Pemberian Obat ARV Bagi Penderita AIDS Ditingkatkan JAKARTA - Dunia medis Indonesia saat ini sedang mengkaji perubahan standar pemberian obat antiretroviral (ARV) bagi penderita HIVAIDS. Selama ini, ARV diberikan kepada masyarakat positif HIV-AIDS dengan kondisi sel CD4 kurang dari 350 sel/ mm3. Saat ini ketentuan tersebut sedang dikaji untuk ditingkat menjadi CD4 kurang dari 500 sel/mm3. Peningkatan standar tersebut merujuk pada sistem yang sudah dijalankan di negaranegara maju, seperti di Amerika Serikat. Di negeri paman
Sam itu, pemberian ARV sudah dijalankan kepada masyarakat positif HIV-AIDS dan CD4 kurang dari 500 sel/ mm3. "Arah kita memang ke situ, tetapi masih menunggu perkembangan lebih lanjut," kata Ketua Perhimpunan Dokter Peduli AIDS Indonesia (PDPAI) Prod Dr dr Samsuridjal Djauzi, SpPD, K-AI, FINASIM, FACP di Jakarta kemarin (30/6). Peningkatakan standar CD4 sebagai rujukan pemberian obat ARV kepada masyarakat positif HIV-AIDS
itu bukan tanpa alasan. Seperti diketahui, semakin besar tingkat SD4 seseorang, maka semakin baik tingkat kekebalan tubuhnya. Dengan meningkatan kadar CD4 sebesar 500 sel/mm3 itu, maka bisa semakin memperbesar peluang mengobati penderita HIV-AIDS. Selain itu, upaya ini juga bisa mencegah penularan HIV-AIDS dengan lebih efektif. Samsuridjal mengatakan perubahan standar pemberian ARV tersebut bisa berdampak pada pendanaan oleh negara. Selama ini, dia men-
gatakan pemerintah menganggarkan Rp 120 miliar per tahun untuk menalangi pembelian obat ARV kepada masyarakat positif HIV-AIDS. "Jika standar CD4 tadi dinaikkan, tentu bisa berdampak pada pendanaan," kata dia. Sebab, penederita HIV-AIDS yang harus mengkonsumsi obat ARV berpeluang semakin besar. Samsuridjal mengatakan, standar pemberian obat ARV dengan kondisi CD4 kurang dari 350 sel/mm3 merujuk pada standar WHO. Dia menuturkan, standar ini digunakan
hampir seluruh negara-negara berstatus negara berkembang. "Termasuk juga Filipina, Thailan, dan Malaysia. Juga kita," ujar guru besar FKUI itu. Dia menuturkan, peningkatan standar CD4 tadi harus dikaji dengan matang. Selain secara medis, juga perlu pertimbangan politis karena menyangkut anggaran negara. Untuk sementara, jika harus dipaksakan bisa dijalankan dulu di RS pendidikan. "Sifatnya masih penelitian. Bukan kebijakan nasional," pungkasnya. (jpnn)
5 Cara Menghindari Stres di Akhir Pekan
Sunat Cegah Penularan HIV?
JAKARTA -- Akhir pekan seharusnya menjadi kesempatan untuk meredakan stres, namun tak jarang kesempatan ini tidak termanfaatkan. Agar akhir pekan tidak berlalu begitu saja tanpa meninggalkan makna, maka butuh stretegi untuk menghindari stres. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari stres di akhir pekan antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari Goodrelaxation, minggu (1/7/ 2012). 1. Matikan semua alat telekomunikasi Agak sulit dilakukan bagi orang yang supersibuk, tetapi ini adalah cara paling efektif untuk keluar dari pemicu stres sehari-hari yakni gulungan waktu dan rutinitas. Mematikan ponsel sudah cukup untuk menghindarkan diri dari berbagai notifikasi email, pesan di facebook, twitter dan sebagainya. 2. Tonton sesuatu yang lucu Setelah lepas dari gulungan waktu, ketegangan urat saraf baru bisa diredakan dengan cara-cara tertentu misalnya menonton pertunjukan lawak. Hal-hal lucu di sekitar kita, seperti tingkah polah anak-anak juga bisa mengendurkan urat saraf dari berbagai beban masalah. 3. Abaikan urusan penting Sekali waktu, tetapkanlah akhir pekan sebagai hari tidak penting sedunia, dalam arti tidak boleh memikirkan sesuatu yang penting. Segala hal yang dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu haruslah hal-hal yang tidak penting, maka akhir pekan akan terasa berbeda.
JAKARTA - Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah penyakit yang ditularkan melalui darah. Pada tahun 2010, ada sekitar 300 ribu orang Indonesia yang terinfeksi HIV. Ada cara yang dapat dilakukan guna mencegah penularan virus berbahaya ini, salah satunya adalah dengan sirkumsisi atau sunat. "Sunat itu penelitiannya lebih banyak dilakukan di luar negeri. Khitan pada laki-laki
dapat mengurangi penularan HIV pada orang tersebut sebanyak 56 persen, walau belum terlalu efektif dari kondom yang 70 persen," ucap Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Samsuridjal Djauzi, ketika ditemui dalam acara konferensi pers acara pencegahan dan pemeriksaan HIV, Jakarta, Sabtu 30 Juni 2012. Infeksi HIV memang penu-
larannya melalui darah, perjalanan infeksinya pun akan masuk melalui sel darah putih, limfosit, dan CD4 yan terdapat dalam peredaran darah, kelenjar getah bening, hati, limpa dan organ tubuh lain (kelamin). Pada alat kelamin pria, ada selaput lendir, bagian ini adalah bagian basah dan menyebabkan kelembaban. Ada juga limfosit serta CD4 yang mampu memberikan perlindungan organ vital
Anda dari penyakit. Akan tetapi, jika tidak melalukan sirkumsisi maka selaput lendir tersebut akan terus menerus menutupi organ vital Anda, dan menyebabkan mikroorganisme mudah berkembang lebih banyak. Oleh karena itu, jika sudah seorang pria sudah disunat, secara perlahan selaput lendir itu akan membentuk jaringan yang lebih kering. Tidak lagi tempat bagi bakteri dan virus
untuk berkembang biak. "Prevalensi HIV tertinggi di Indonesia ada di beberapa daerah, seperti Papua, Kepulauan Riau, Jawa Timur, Jawa Barat, dan DKI Jakarta. Penularan virus HIV saat ini banyak terjadi karena faktor berhubungan seksual. Oleh karena itu, melakukan khitan sejak dini juga dapat mengurangi pertumbuhan sel serviks atau human papilloma virus pada pasangannya.� (net)
4. Lakukan sesuatu yang baru Hal-hal baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya tidak hanya menambah pengalaman, tetapi juga bisa mengalihkan perhatian dari berbagai masalah yang kadang masih terbawa dari tempat kerja. Jelajahi tempat-tempat yang terbaikan dan belum pernah dikunjungi saking sibuknya, padahal mungkin letaknya tidak jauh dari rumah. 5. Lakukan kegiatan amal Kegiatan amal bisa memberikan segala manfaat akhir pekan, karena selain meredakan stres juga bisa memberi kepuasan tersendiri secara batiniah atau rohaniah. Merasakan sendiri bahwa tidak semua orang punya nasib baik akan membuat orang terdorong untuk lebih mensyukuri hidupnya, tidak lagi banyak mengeluh dan akhirnya terhindar dari stres. (net)
Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat
Bayi di Bawah 6 Bulan Tak Boleh Kena Sinar Matahari Langsung JAKARTA -- Bayi memiliki kondisi fisik yang sangat rapuh, berbeda dengan orang dewasa. Oleh karena itu, bayi harus diberi perlakuan istimewa, salah satunya adalah dijaga dari paparan sinar matahari langsung. Tak hanya sensitif terhadap sinar matahari, kulit bayi juga sensitif terhadap tabir surya. Kulit bayi memiliki sedikit melanin, pigmen yang memberikan warna pada kulit, rambut dan mata. Pigmen ini memiliki fungsi melindungi tubuh dari paparan sinar matahari. Oleh karena itu, bayi sangat rentan terhadap efek merusak matahari. Lembaga yang mengatur peredaran bahan obat dan ma-
kanan di Amerika Serikat, Food and Drug Administration (FDA), merekomendasikan agar bayi di bawah usia 6 bulan tidak dipakaikan tabir surya di kulitnya. "Pendekatan terbaik adalah menjaga bayi di bawah 6 bulan agar tidak terpapar sinar matahari langsung, terutama pada pukul 10.00 - 14.00 ketika sinar ultravioletnya paling intens," kata Hari Cheryl Sachs, seorang dokter anak di FDA seperti dilansir Los Angeles Times, Sabtu (30/6/ 2012). Menurut Sachs, bayi tidak boleh diberikan tabir surya karena kulitnya lebih tipis sehingga bahan kimia dalam tabir surya lebih mudah diserap.
Bayi juga memiliki permukaan tubuh lebih banyak dibandingkan dengan berat badannya, apalagi jika dibandingkan dengan orang dewasa. Artinya, paparan bahan kimia yang banyak dalam tabir surya berisiko memicu peradangan atau reaksi alergi. "Perlindungan terbaik bagi bayi adalah tempat yang teduh. Tapi jika tidak ada tempat yang teduh, sedikit tabir surya dengan SPF minimal 15 boleh digunakan pada daerah-daerah kecil seperti pipi," kata Sachs. Tabir surya yang digunakan juga sebaiknya yang tidak mengandung mengandung DEET pengusir serangga. American Academy of Pediatrics menyarankan agar bayi dikenakan
celana panjang yang ringan, kemeja lengan panjang dan topi yang dapat meneduhkan hingga bagian leher. Sengatan sinar matahari terik pada bayi meningkatkan risiko terserang melanoma yang dapat berkembang menjadi kanker kulit 2 kali lipat. Menurut salah satu penelitian di AS, 54 persen anak-anak terbakar matahari di musim panas. Jika ingin mengajak bayi jalan-jalan, sebaiknya lakukan sebelum pukul 10 siang atau sore hari setelah jam 4 sore. Jangan lupa gunakan kereta bayi dengan pelindung matahari. Setelah berusia 6 - 12 bulan, barulah bayi boleh dipakaikan tabir surya. (net)
Pendidikan 11
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Tunjangan Sertifikasi Lambat
Disdik tak Ingin Disalahkan REPORTER : JUNIARDI EDITOR : AMRI MAKKARUBA
MAJENE -- Dinas Pendidikan Kabupaten (Disdik) Majene tidak ingin disalahkan terkait keterlambatan pembayaran tunjangan profesi sertifikasi guru. Karena Disdik beralasan perubahan sistem yang digunakan Kementerian Pendidikan menjadi penyebab lambatnya proses pembanyaran tunjangan sertifikas guru. Kepala Disdik Majene, Abdul Hamid Haris, Minggu 1 Juli, mengatakan keterlambatan tunjangan
profesi guru diakibatkan karena tahun ini sertifikat guru sertifikasi kini dikeluarkan oleh dua Ditjen yang berbeda, yaitu Ditjen Manejemen Pendidikan Dasar dan Ditjen Pendidikan Menengah. "Jika tahun 2011 masalah sertifikasi ditangani langsung oleh Ditjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, namun karena sudah tidak Ditjen tersebut sudah dilebur dalam beberapa Ditjen yang baru. Maka penanganannya diserahkan pada Ditjen manajemen
pendidikan dasar dan Ditjen pendidikan menengah," tukas Abdul Hamid. Dikatakan, selain sertifikat guru sertifikasi yang terlambat dikeluarkan oleh kedua Ditjen tersebut, masalah lain yang ikut menghambat adalah banyaknya guru penerima tunjangan profesi sertifikasi guru yang melampirkan nomer rekening dari bank selain Bank Sulselbar, padahal persyaratannya harus menggunakan nomer rekening dari Bank Sulselbar, sehingga dianjurkan untuk mengganti. (*)
Proyek DAK Pendidikan 2011 Rampung POLEWALI -- Sejumlah sekolah penerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan tahun anggaran 2011 rampung dikerjakan. Pada tahun 2011 terdapat sekira 60-an sekolah penerima DAK dengan total anggaran sebesar Rp 22 miliar lebih. Untuk pengerjaannya, 17 sekolah sudah dikerjakan pada tahun 2011, sebagian menyeberang pengerjaaannya tahun 2012.
Kabid Dikdas Disdikpora Polman, Arifin Yambas, Minggu, 1 Juli menyampaikan, untuk sekolah yang deadline pengerjaannya hingga Juni rata-rata sudah rampung. "Hanya saja, memang masih ada beberapa sekolah yang memang terlambat dikerjakan dan batas waktu pengerjaanya pun berakhir Juli," kata Arifin Yambas. Disampaikan, dari sebagian sekolah yang sudah rampung pengerjaannya, hingga saat ini be-
lum ada bangunan yang ditemukan tidak sesuai RAB. Dan diharapkan tidak ada sekolah yang ditemukan tidak sesuai RAB, apalagi jauh sebelum pengerjaan sekolah dilakukan, telah ditekankan kepada semua mitra dalam pengerjaan bangunan harus sesuai RAB. "Meskipun bangunannya sudah rampung kalau tidak sesuai RAB akan diinstruksikan untuk dibongkar," tandas Arifin Yambas. (afr/mkb)
Komite Sekolah Butuh Evaluasi Total JAKARTA -- Berjalan satu dekade, komite sekolah belum menunjukkan tajinya sebagai badan independen penyalur aspirasi masyarakat ke sekolah. Sebaliknya mereka cenderung menjadi alat pengeruk uang dari wali murid yang digerakkan kepala sekolah. Evaluasi total digulirkan untuk memperbaiki kualitas komite sekolah. Rencana evaluasi besar-besaran terhadap keberadaan komite sekolah ini disampaikan Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Irjen Kemendikbud) Haryono Umar di Jakarta kemarin (29/6). Mantan pimpinan KPK itu tidak memungkiri jika banyak laporan dari masyarakat yang mengeluhkan keberadaan komite sekolah. "Memang benar komite sekolah hanya bertugas menetapkan biaya-biaya sekolah dan mengumpulkan dana dari wali murid saja," kata dia. Bahkan ada masyarakat yang melaporkan jika komite sekolah sering membuat kebijakan yang mengada-ada dan ujung-ujungnya membuat biaya pendidikan menjadi kian mahal. Diantara kebijakan tersebut adalah, mewajibkan para siswa untuk ikut les atau pembelajaran tambahan yang dijalankan pihak sekolah. Haryono sepakat jika kecenderungan perilaku komite sekolah yang seperti itu tidak bisa dibiarkan terus. Sebab sudah menyimpang dari tujuan awal kebijakan pembentukan komite sekolah. Dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional (Kepmendiknas) Nomor 044/U/2002 tentang Dewan Pendidikan Komite Sekolah jika pembentukan komite sekolah didasari tiga tujuan. Yaitu mewadahi dan menyalurkan aspirasi masyarakat dalam melahirkan kewajiban operasional sekolah di suatu satuan pendidikan. Selain itu komite sekolah juga bertujuan un-
tuk meningkatkan tanggung jawab dan peran serta masyarakat dalam mengurusi satuan pendidikan. Menurut Haryono, perbaikan komite sekolah ini tidak bisa dilakukan dalam skala kecil. "Tidak bisa diperbaiki satu persatu di setiap sekolah. Tetapi perbaikan ini harus bersifat kebijakan nasional," katanya. Cara untuk memperbaiki dengan skala nasional ini adalah, memperbaharui landasan pembentukan komite sekolah. Secara sederhana, nantinya dalam aturan pendirian komite sekolah yang baru, harus ada rambu-rambu yang tidak boleh dilanggar oleh komite sekolah. Misalnya komite sekolah tidak boleh menjadi tameng kepala sekolah untuk menarik uang kepada wali murid. Sebelum mewujudkan aturan baru ini, Haryono sudah berancang-ancang untuk memanggil seluruh pimpinan dinas pendidikan dari seluruh Indonesia. Dalam pertemuan ini, seluruh peserta akan dimintai keterangan soal kecenderungan kinerja komite sekolah di daerah setempat. "Kita juga akan mencari sendiri data di lapangan dalam bentuk sampel," tuturnya. Upaya serius dari Kemendikbud untuk memperbaiki sistem atau pola kerja komite sekolah disambut baik oleh Indonesia Corruption Watch (ICW). Koordinator Monitoring Pelayangan Publik ICW Febri Henderi menuturkan, masih banyak komite sekolah yang kinerjanya jelek. Dia sepakat jika komite sekolah cukup diperbaiki tanpa harus dihapus. Sebab melalui komite sekolah iklim demokrasi di satuan pendidikan bisa tetap terjaga. "Fungsi kontrol komite sekolah harus diperkuat. Jangan malah jadi kaki tangannya kepala sekolah," kata dia. Keberadaan komite sekolah
sendiri sejatinya mengacu pada sistem pendidikan di Amerika Serikat. Di negeri paman Sam itu, komite sekolah cukup memiliki peran dan posisi yang kuat. Bahkan keputusan penganggakan kepala sekolah ada di tangan komite sekolah. Febri mengatakan, ada missing link dalam upaya pengadobsian komite sekolah ini. Saat ini komite sekolah oleh pemerintah hanya dijadikan sebagai alat untuk mengeruk dana pendidikan. "Pemerintah pusat cukup cerdik mencari solusi untuk menutup minimnya dana pendidikan dengan membuat komite sekolah," kata dia. Kecerdikan pemerintah pusat tadi bertambah parah ketika hampir seluruh komite sekolah malas menjalankan wewenangnya mencari dana pendidikan. Mereka selama ini cenderung mencari jalan mudah mengeruk pundi-pundi uang melalui wali murid. Seharusnya, komite sekolah ini harus kreatif menggalang dana dari pihak ketiga. Misalnya menggali dana dari pemkab atau pemkot serta dari perusahaan-perusahaan setempat melalui dana CSR (Corporate Social Responsibility). Febri juga berharap komite sekolah diberi wewenang untuk menentukan kepala sekolah. Caranya, dinas pendidikan menyodorkan tiga nama kandidat kepala sekolah. Selanjutnya, komite sekolah menggelar fit and proper test kepada para kandidat tadi. Setelah itu, baru dilakukan voting. "Dengan cara ini komite sekolah bisa bertaji di hadapan kepala sekolah," kata dia. Tidak seperti sekarang dimana komite sekolah sering dijadikan alat pengeruk uang oleh kepala sekolah. Seperti diketahui, kepala sekolah tidak boleh langsung menarik uang dari masyarakat atau wali murid. (jpnn)
PENGOBATAN MATA PAKISTAN TANPA OPERASI Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi Ditangani langsung Tabib KHAN keturunan dari Pakistan. KHAN seorang ahli Pengobatan Alternatif penyakit mata , ambeyen lemah syahwat dan berbagai penyakit lainnya. KHAN yang asli Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 22 tahun memiliki keahlian menyembuhkan penyakit mata tanpa operasi. Seperti Mata Min, Plus, Rabun, Merah, Berair, Glukoma, Katarak, Silinder. Ilmu pengobatan tersebut diperoleh leluhurnya dari Pakistan. Dengan keahlian yang jarang dimiliki orang banyak, kini telah membuka Klinik Mata Pakistan di Mamuju dan Wonomulyo dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, KHAN telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan mata, diantaranya glaucoma, katarak, radang kornea, iritasi mata minus, cylindris, plus, retinitis, syaraf mata rendah, serta lainnya. KHAN juga mengobati penyakit Ambeyen baru atau lama tanpa operasi, lemah syahwat, kencing manis, stroke, persendian tulang, Tumor, Kanker, Kista, Mioma, Gondok, Gondok Beracun, Hepatitis, Ginjal Lever, Malaria, Sesak Nafas, Asam Urat, Rematik, Impoten, Kolesterol, Paru-paru, Kewanitaan dengan harga terjangkau. Metode yang digunakan dengan menggunakan ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga tanpa efek samping.
Alamat : Wonomulyo
Alamat : Mamuju
Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01-15 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333
Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16-30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895
RADAR/AMRI MAKKARUBA
BATU PERTAMA. Kadisdikpora, Arifuddin Toppo, melakukan peletakan batu pertama pembangunan SMKN 2 Polewali di Kompleks TK/SD Bertaraf Internasional di Kelurahan Darma, Selasa 26 Juni 2012.
Sekolah Pungli PPDB Online LEMAHWUNGKUK -- Beberapa pihak rupanya memanfaatkan kebutaan masyarakat terhadap mekanisme pendaftaran online. Bahkan, menurut pantauan koran ini di beberapa sekolah, disinyalir ada pungutan yang dilakukan sejumlah sekolah dasar di wilayah Lemahwungkuk, untuk mendaftarkan anak didik ke sekolah yang ingin dituju. Berdasarkan data yang dihimpun Radar Cirebon (Grup JPNN), setiap siswa dikenakan biaya Rp30 ribu untuk melakukan pendaftaran
di sekolah. Raden Guntur (35) salah seorang warga mengatakan, pungutan tersebut diberlakukan pihak sekolah agar bisa mengolektifkan pendaftaran siswanya ke sekolah lanjutan yang dituju. "Untuk bisa mendaftar di sekolah, harus bayar. Biayanya 30 ribu setiap anak," ujarnya. Kabid Litbang Dewan Pendidikan, Muhammad Raffi SE mengatakan, tidak dibenarkan bahwa sekolah melakukan pungutan. Walau inti niatnya bagus, agar siswa mengkolektifkan pendaftaran
melalui sekolah. Namun pungutan tersebut seharusnya tidak dilakukan oleh pihak sekolah kepada siswa, karena bisa saja biaya kolektif tersebut mengambil dari dana BOS. Ia juga mengimbau kepada Dinas Pendidikan turun langsung melakukan sidak terhadap pungutan yang dilakukan sejumlah SD di Kecamatan Lemahwungkuk tersebut. "Harus segera diatasi, karena nantinya akan merugikan semua pihak," pungkasnya. (jpnn)
PSB Rawan Pungutan JAKARTA -- Musim penerimaan siswa baru (PSB) dan mahasiswa baru (PMB) sudah mulai dibuka. Biasanya, suara sumbang terkait sekolah atau universitas yang meminta pungutan bakal santer terdengar. Tidak ingin suara-suara itu menguap percuma, Indonesia Coruption Watch (ICW) dan Ombudsman RI membuka posko pengaduan PSB dan PMB. Posko tersebut resmi dibuka kemarin. Dalam acara pembukaan tersebut, Ombudsman RI Substansi Pendidikan, Budi Santoso mengatakan kalau persoalan pungutan selalu muncul tiap tahun. Tidak mau praktik kotor itu terus berlanjut, Ombudsman ingin menggunakan kuasanya. "Kami bisa mengeluarkan rekomendasi untuk diberi sanksi," ujarnya. Lebih lanjut dia menjelaskan kalau dibeberapa daerah posko
tersebut sudah disosialisasikan. Rencananya, posko akan dibuka selama tiga bulan atau sampai Oktober nanti. Pertimbangan cukup lamanya posko dibuka adalah, praktik penarikan pungutan biasanya masih dilakukan meski proses PSB berakhir. "PSB selesai bukan berarti masalah selesai. Ada sekolah yang minta pungutan saat kegiatan belajar sudah berlangsung," imbuhnya. Harapannya, wali murid tetap bisa lapor meski proses PSB telah berakhir. Dia yakin posko bakal dipenuhi aduan karena saat ini saja sudah ada laporan melalui radio kalau dipungut Rp 5 - Rp 10 juta. Untuk metode pemantauan, Budi menjelaskan nanti akan dilakukan secara aktif dan pasif. Mulai dari mendatangi sekolah, mewawancarai langsung orang tua murid di sekolah, hingga menung-
gu laporan masuk melalui email, maupun telepon. "Laporan harus disertai identitas, uraian kronologis, dan berkas pendukung. Rahasia dijamin," katanya. Karena jumlah personil yang tidak sebanding dengan sekolah, Ombudsman - ICW juga menggandeng LSM atau organisasi lain. Pelapor juga bisa menyampaikan aduan ke kantor perwakilan Ombudsman di tujuh provinsi. Dia yakin, cara tersebut bisa lebih efektif dan optimal dalam pengawasan penerimaan siswa baru. Sementara itu, Febri Hendri dari Divisi Monitoring dan Pelayanan Publik ICW menambahkan posko juga berfungsi untuk mengawal Permendikbud No 60 tahun 2011 Tentang Larangan Pungutan. Dia menilai Permen tersebut tidak efektif karena selama ini belum ada tim yang mengawasi. (jpnn)
DPRD Polewali Mandar Menyampaikan Selamat kepada
Drs. HA. Ali Baal Masdar (Bupati Polewali Mandar) Atas Penganugerahan Satya Lencana Karya Satya Bidang KB yang diserahkan oleh Wapres Boediono pada Peringatan Harganas XIX di Mataram NTB, Sabtu, 30 Juni 2012
H Abdullah Tato (Ketua)
Andi Mappangara, S.Sos (Wakil Ketua)
Rahmadi, SH, MH. (Sekretaris Dewan)
Jamar Jasin Badu,S.Sos (Wakil Ketua)
12
Radar Majene
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Disporabudpar Berdayakan Pemuda MAJENE -- Dinas Pemuda Olah Raga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Majene akan melakukan pembinaan terhadap pemuda dalam menekan resiko pengangguran terbuka. Tidak semua siswa yang lulus pada setiap tahun ajaran akan melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi. Karena berbagai faktor utamanya faktor ekonomi, sehingga bebera diantaranya harus membantu orang tua mereka dalam mencari nafkah. "Saat ini kami terus melakukan inventaris organisasi kepemudaan dan organisasi kemahasiswaan, tujuannya adalah untuk melibatkan mereka dalam berbagai pelatihan yang sering kami lakukan untuk pengembangan kemampuan para pemuda dalam berbagai aspek," ungkap Mithhar Thala
Ali, Sekertaris Disporabudpar Majene, Minggu 1 Juli. Dijelaskan, beberapa pelatihan yang sudah pernah dilakukan yakni pelatihan pembuatan souvenir. Namun karena minimnya dana sehingga yang dilibatkan dalam pelatihan tersebut hanya sebatas satu orang dari setiap organisasi kepemudaan. Namun diharapkan, lanjut Mithhar, satu orang yang terlibat dalam pelatihan tersebut dapat menularkan teori dan praktek dari pengetahuan yang dimilikinya sehingga kuantitas dari pemuda yang memiliki keterampilan dapat bertambah. Menurutnya, Bank di Majene dapat memberikan partisipasi lewat memberikan bantuan berupa modal usaha, sehingga mereka dapat mengembangkan usahanya. (mg4/mkb)
Pembebasan Lahan STAIN Secara Bertahap MAJENE -- Pemkab Majene berusaha membebaskan lahan untuk Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN). Tetapi pembebasan lahan akan dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran. Kasubag Pertanahan Setda Majene, Saharuddin mengatakan walau anggaran pembebasan lahan tahun ini terbatas namun Pemkab Majene akan membebaskan lahan yang dianggap mendesak termasuk lokasi STAIN di Lingkungan Passarang Kelurahan Totoli Banggaee. Menyangkut pembebasan lahan STAIN, kata Saharuddin, dari 30 hektar yang dibutuhkan. Pemkab baru mampu membebaskan 3,5 hektar. "Saat ini banyak sekali yang akan dibebaskan, bukan cuma untuk STAIN, tapi masih banyak lagi ditempat lain," ujarnya. Dikatakan, bahwa saat ini anggaran yang tersedia terbatas, karena itu pembebasan lahan akan dilakukan secara bertahap. "Kami sudah tinjau lahan warga untuk lokasi pembangunan STAIN, tapi kita belum mampu membebaskan terlalu banyak, pembebasan lahan akan dilakukan pelan-pelan," ujarnya. Bukan hanya lokasi STAIN yang akan dibebaskan beberapa lokasi lainnya seperti lokasi pembangunan pelabuhan perikanan nusantara di Desa Sendana Kecamatan Sendana, lokasi rencana pembangunan fasilitas pelabuhan laut Majene juga berlokasi di Kelurahan Totoli Kecamatan Bangga. Khusus lahan perguruan tinggi, selain STAIN, pemkab juga kembali akan membebaskan tanah untuk pembangunan jalan menuju kampus Unsulbar yang terletak di Lingkungan Lutang Kelurahan Tande Timur Banggae Timur. Saat ini lahan yang dibutuhakn Unsulbar menuju perguruan tinggi negeri telah melebihi ketentuan yaitu 30 hektar. Bahkan Jumat kemarin, seluruh aset asli telah diserahkan pihak Yapisbar kepada Menteri Pendidikan dalam rangka penegerian Unsulbar. (k3/mkb)
EKSEKUTIF
RADAR/JUNIARDI
TERMINAL PEMBANTU. Walaupun terminal baru Kabupaten Majene telah difungsikan, namun Dishubkominfo tetap akan memfungsikan terminal tersebut sebagai terminal pembantu di kawasan perkotaan Majene.
Displin PNS Majene Belum Maksimal REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA
MAJENE -- Kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Majene belum maksimal. Karena sering kali PNS lalai dalam tugas terutama pada jam kedua. Hal ini membuat pelayanan kepada masyarakat juga tidaklah maksimal. Forum Pemantau Kebijakan Pemerintah (FPKP) Kabupaten Majene, melihat jam kerja PNS daerah saat ini banyak yang tidak efektif terutama kembali dari jam kedua setelah istirahat. "Banyak PNS yang tidak efektif bekerja tidak usah kita menyebut instansinya karena kurang etis, tapi yang jelas ini perlu mendapat perhatian serius oleh bupati," ujar Hasrafuddin Sekretaris FPKP kemarin. Ia meminta Pemkab Majene harus melakukan pengawasan secara paripurna kepada PNS, demi lahirnya pelayanan prima ke masyarakat. "Mereka itu harus
sadar, bahwa dia diangkat untuk bekerja, jangan sampai makan gaji buta," tuturnya. Mantan anggota DPRD Majene ini, juga menyesalkan, jika ada oknum CPNS atau PNS yang tidak bersedia menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku dan bermohon pindah dari tempat tugas semula dengan berbagai alasan. Menurutnya, PNS dan CPNS tersebut tidak sadar bahwa diangkat atas pertimbangan kebutuhan dan kekurangan pegawai didaerah terpencil. "PNS dan CPNS seperti itu tidak tahu berterima kasih, seharusnya sadar bahwa saat mendaftar CPNS sudah jelas formasinya begitu juga dimana akan ditempatkan sangat jelas. Tapi sebaliknya, pejabatnya juga jangan langsung merespon jika ada permohonan seperti itu, tanpa mempertimbangkan konsekuensinya," tandasnya. (*)
Polres Majene Peringati HUT Bhayangkara MAJENE -- Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Majene melaksanakan upacara HUT Bhayangkara ke-66 di Halaman Mapolres Majene, Minggu 1 Juli. Bertindak selaku inspektur upacara Kapolres Majene AKBP Anwar Efendi, komandan upacara Ipda Nico Demus Brahmana Kaurbin Lantas Polres Majene. Sejumlah Pejabat yang hadir diantaranya, Asisten III Muh. Nadjib Atjo mewakili Bupati Majene, Wakil Ketua DPRD Majene, Lukman, unsur dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, beberapa Pimpinan SKPD Pemkab Majene dan sejumlah Purnawirawan Polri. Peringatan HUT Bhayangkara diperingati dengan tema Pelayanan Prima, Anti KKN, Anti Kekerasan, Memantapkan Kamtibmas dan Supremasi Hukum Guna
Mendukung Pembangunan Nasion. Kapolres Majene AKBP Anwar Efendi saat membacakan amanat Kapolri Jendral Timor Pradopo menjelaskan, perjalanan waktu yang panjang telah mematangkan karakter pengabdian Polri kepada Masayarakat, dengan berbagai dinamika perubahan. "Dalam usia lebih dari setengah abad ini, menuntut kita untuk terus menerus meningkatkan kualitas kinerja secara profesional agar dapat mengukir prestasi dan pencapaian kinerja yang membanggakan, namun demikian kita sadar tantangan tugas Polri semakin berat, ril dan kompleks, sehingga untuk menghadapi kondisi tersebut, Polri harus membangun kemitraan melalui pendekatan perpolisian masyarakat," jelas Anwar. (mg4/mkb)
Pimpinan Beserta Seluruh Staf Badan Pemerintahan Desa Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPDPMP-KB) Majene
Menyampaikan Selamat Kepada H. Kalma Katta, S,Sos., MM (Bupati Majene) Atas Penganugerahan Satya Lencana Karya Satya Bidang KB yang diserahkan oleh Wapres Boediono pada Peringatan Harganas XIX di Mataram NTB, Sabtu, 30 Juni 2012
Drs.Muhammad Ali Side (K e p a l a)
Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene
RADAR/SYAMSUDDIN
DARI KANAN Ketua DPRD Majene Hajar Nuhung, Bupati Majene Kalma Katta,dan Kepala Dinas Pendapatan Pemprov Sulbar Mujirin M Yamin pada acara Sosialiasi Pemberian Keringanan, Pengurusan,dan Pemberian Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor di Ruang Pola Kantor Bupati Majene Kamis, 28 Juni lalu. Kegiatan ini diikuti sejumlah pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Majene,Camat Lurah, Kades, berserta tokoh Masyarakat.
Radar Mamasa 13
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
Kabupaten Mamasa
Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean
Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.
Korupsi Pengadaan Al Quran
KPK Incar Pegawai Kemenag JAKARTA -- Korupsi pengadaan mushaf Alquran sudah menyeret anggota Komisi VIII DPR Zulkarnaen Djabar dan anak kandungnya Dendi Prasetia Zulkarnaen Putra sebagai tersangka. Kini giliran pegawai Kemenag yang didalami keterlibatannya. Jika ada dua alat bukti kuat bahwa ada pegawai yang terlibat, maka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak segan menjadikannya tersangka. "Kami masih terus mendalami. Masih terus investigasi. Kalau ada oknum lain yang terlibat akan kami tindak," kata Ketua KPK Abraham Samad, Minggu (30/6). Karena kasus ini masih berjalan awal, KPK kini tengah sibuk mengumpulkan bukti-bukti keterlibatan Zulkarnaen dan Dendi. Nah, untuk itulah Jumat (29/6) lalu penyidik KPK menggeledah beberapa tempat yang diduga kuat terdapat bukti penting. Di antaranya adalah kantor Zulkarnaen di gedung DPR dan rumahnya di kawasan Pondok Gede Bekasi. Tak hanya rumah politisi Golkar itu, rumah Dendi yang jaraknya tak jauh juga diobok-obok tim penyidik. Ketua KPK
Abraham Samad mengakui adanya indikasi keterlibatan oknum Kemenag. "ZD (Zulkarnaen Djabar) diduga mengarahkan oknum Ditjen Bimas Kemenag untuk mememangkan PT A3I (Adhi Aksara Abadi Indonesia) dan PT KSAI (Karya Synergy Alam Indonesia) dalam pengadaan Alquran," kata Abraham. Dua perusahaan tersebut adalah perusahaan yang dipimpin Dendi, sang anak. Nah dengan begitu, maka ada indikasi awal bahwa pegawai Kemenag turut terlibat yakni menerima arahan Zulkarnaen. Zulkarnaen memang anggota komisi DPR yang membawahi urusan agama. Selain itu dia juga anggota Badan Anggaran (Banggar) yang juga membahas anggaran proyek tersebut. Tak hanya pengadaan mushaf Alquran tahun anggaran 2011 dan 2012, Zulkarnaen dan Dendi juga dijadikan tersangka dalam kasus bantuan pengadaan laboratorium komputer untuk madrasah tsanawiyah (MTs) 2011. "Dia juga mengarahkan oknum Ditjen Pendis (Pendidikan Islam) untuk proyek bantuan lab (laboratorium)," kata dia. Sementara itu, sumber di KPK men-
gatakan, pihaknya sedang menelurusi apakah ada keterlibatan pihak kemenag. Menurutnya, KPK sudah mengincar beberapa orang yang diduga terlibat. "Masih mengumpulkan bukti dulu. Ini tidak main-main," katanya. Menurutnya, hal yang sedang dicari KPK adalah ada atau tidaknya aliran dana pelicin atau petunjuk lain dalam pemenangan perusahaan tersebut yang mengarah ke pegawai Kemenag. Karena itulah mengapa KPK langsung bergerak cepat menggeledah kantor dan rumah kedua tersangka. Jika nanti terbukti pegawai Kemenag itu turut serta memenangkan perusahaan-perusahaan tersebut, maka KPK tidak akan segan-segan menetapkannya sebagai tersangka. Di bagian lain, pihak Kementerian Agama (Kemenag) masih menyuarakan jika belum ada pegawai mereka yang terseret kasus ini. Wakil Menteri Agama (Wamenag) Nasarudin Umar yang mantan Dirjen Bimas Islam mengatakan, dia menjalankan instruksi dari Menag Suryadharma Ali untuk memantau terus perkembangan kasus ini. Walaupun kasus ini terjadi saat dia sedang menjabat
sebagai Dirjen Bimas Islam, Nasarudin tetap bersikeras tidak tahu menahu tentang dugaan korupsi tersebut. Dia mengatakan jika pengadaan Alquran melibatkan pegawai mulai dari eselon I, II, dan III. "Untuk perkembangan lebih lanjut, silahkan tanyakan ke pejabat-pejabat yang terkait," kata dia. Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenag Mundzier Suparta mengatakan, Kemenag baru bisa mendapatkan data kemungkinan ada pegawai yang terlibat setelah hasil investasi internal keluar pekan depan. Sementara itu, terseretnya Zulkarnaen dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alquran, juga telah menjadi isu politik. Kasus tersebut ikut menjadi isu tersendiri yang muncul dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke III Partai Golkar yang dibuka 29 Juni, tepat di hari penetapan Zulkarnaen sebagai tersangka. Penetapan tersangka salah satu anggota Fraksi Partai Golkar itu tampaknya bakal mempengaruhi citra Beringin dalam upaya memenangkan Pemilu Legislatif dan Presiden 2014 mendatang. (jpnn)
Kehadiran Wapres Di Lombok Disambut Demo MATARAM -- Kedatangan Wakil Presiden (Wapres) Boediono disambut beda oleh sekelompok mahasiswa. Mereka menyambut kedatangan orang nomor dua di Indonesia itu dengan unjuk rasa. Sekitar 20 mahasiswa itu hanya diberikan ruang untuk beraksi di wilayah Gomong. Mahasiswa dilarang berunjuk rasa didekat lokasi kegiatan hari keluarga atau tempat yang dihadiri wapres. Meski demikian, aksi mahasiswa tersebut mendapat pengawalan superketat dari puluhan aparat. Mahasiswa yang bergerak dari Taman Budaya digeser aparat untuk tidak berunjuk rasa di jalur yang dilintasi wapres. Mahasiswa ‘’dipaksa’’ untuk menyuarakan aspirasi di jalur yang tidak ramai dilintasi para pengendara. Dalam aksinya, mahasiswa meminta pemerintah menghentikan pertambangan yang dinilai tidak memberikan dampak positif terhadap rakyat. Mereka menuding kehadiran tambang hanya menyengsarakan para petani. Dimana, tanah-tanah dirampas dengan memperalat kebijakan dan kekuatan aparat. Selain itu, mahasiswa juga menyinggusng peringatan Hari Keluarga. Mereka menilai, momen Hari Keluarga hanyalah seremoni yang tidak berarti bagi rakyat NTB. Kedatangan wapres dianggap hanya tameng untuk membicarakan potensi-potensi yang sangat khusus sebagai peluang investasi. Mereka menuding, kedatangan wapres bukan untuk menghadiri acara Hari Keluarga, melainkan mewakili presiden membicarakan agenda lain yang tersistematis dan terencana. ‘’Tentu ini agenda yang penuh dengan dengan konspirasi,’’ tuding salah seorang orator, Ramon. Selain berorasi, mereka juga menggelar aksi teatrikal. Aksi teatrikal itu menggambarkan kebringasan aparat kepolisian dalam menindas warga. Rakyat dipaksa tunduk untuk meninggalkan tanah miliknya, hanya untuk memenuhi tuntutan pemerintah. ‘’Ini adalah bentuk penindasan terhadap rakyat. Rakyat dibuat sengsara oleh kebijakan,’’ kata Juki Juarman. (jpnn)
NET
SBY Minta Polisi Jangan Korupsi Lagi JAKARTA -- Puncak perayaan Hari Ulang tahun Polri ke 66 berlangsung serentak di seluruh Indonesia, Minggu (1/7). Di Jakarta, acara ini dipusatkan dengan upacara di Markas Komando Brigade Mobil, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Minggu pagi. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hadir memimpin acara didampingi Wakil Presiden Boediono dan sejumlah Menteri dan utusan Negara sahabat. Salah satu pesan penting yang diamanatkan presiden pada Polri adalah melakukan pembena-
han internal terutama memberantas tindak pidana korupsi di dalam tubuh Polri. ’Berikan pelayanan publik yang lebih responsif dan makin profesional. Tuntaskan reformasi birokrasi internalPolri. Cegah dan berantas semua bentuk korupsi, kolusi, dan nepotisme di jajaran Polri.,’’ ujar presiden dalam amanat nya dihadapan peserta upacara. Langkah tersebut dinilai penting untuk meningkatkan pelayanan serta citra polri di masyarakat. SBY meminta Polri memberikan
keteladanan kepada masyarakat dengan memulai dari internal mereka sendiri. ‘’Semua langkah tersebut penting untuk makin memperkokoh kepercayaan masyarakat terhadap jajaran kepolisian,’’ Dalam perayaan HUT Polri tersebut hadir juga Ibu Negara Ani Yudhoyono dan Herawati Boediono. Di akhir acara perayaan ditutup dengan atraksi terjun paying dari anggota TNI/Polri serta parade motor besar dari Korps Polisi Wanita. Selain itu terdapat juga tarian kolosal dan atraksi polisi cilik. (jpnn)
Ramlan Badawi
Benhard Buntutiboyong
Bupati Mamasa
Sekkab Mamasa
SBY Bermalam Di Sumba Timur WAINGAPU -- Presiden RI, Susilo Bambang Yudoyono (SBY) dipastikan akan berkunjung ke Waingapu ibukota kabupaten Sumba Timur, Rabu (4/7) hingga Kamis (5/7) nanti. Berbagai persiapanpun mulai dilakukan Pemkab Sumba Timur diantaranya membentuk panitia. Bupati Sumba Timur, Gidion Mbilijora kepada Timor Express di Waingapu, Jumat (29/ 6) siang menegaskan, kunjungan Presiden SBY ke Waingapu dalam rangka memantau berbagai potensi sumber daya alam (SDA) yang ada di wilayah itu yakni peternakan, pertanian dan kelautan-perikanan. "Dari Australia, Pak SBY akan ke Waingapu. Jadwalnya pada tanggal 4 hingga 5 Juli nanti. Bapak Presiden ke Waingapu untuk melihat langsung berbagai potensi yang ada di kabupaten Sumba Timur ini," jelasnya. Dikatakan, selama di Waingapu, Presiden bersama Ibu Negara Ani Yudoyono akan menginap di rumah jabatan Bupati Sumba Timur. "Tidak hanya rumah jabatan Bupati tapi juga rumah jabatan Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah termasuk rumah jabatan Ketua DPRD Sumba Timur juga dikosongkan yang nantinya akan disteril oleh petugas khusus dari Jakarta. Empat rumah jabatan tersebut akan digunakan Presiden SBY dan rombongan untuk menginap selama berada di Waingapu," paparnya. Mantan Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Sumba Timur, itu menyebutkan, selama di Waingapu SBY akan meninjau sejumlah fasilitas pendidikan dan kesehatan yang ada di wilayah tersebut. Pasukan Pengamanan Presiden (Paspanpres) demikian Bupati Gidion, tiba di Waingapu pada Minggu (30/6). "Rombongan Presiden pak SBY dari Australia berjumlah 91 orang. Itu belum termasuk rombongan dari Jakarta yang terdiri dari sejumlah pejabat Negara termasuk para menteri dan insan pers nasional juga akan tiba di Waingapu. Kita menerima sesuai kondisi yang ada disini tapi berbagai fasilitas publik juga sudah kita benahi termasuk sarana jalan menuju lokasi sentra peternakan di Desa Mahumbokul kecamatan Kambata Mapa Mbuhang yang juga akan dikunjungi oleh presiden pak SBY," imbuhnya. Selain karena kabupaten Sumba Timur berbatasan langsung dengan negara Australia, menurut Ketua SOKSI NTT, itu, kunjungan Presiden SBY ke wilayah tersebut juga atas permintaannya sendiri beberapa waktu lalu ketika ke Jakarta. "Ini sebuah kehormatan bagi kita bahwa Bapak SBY berkunjung ke Waingapu, Sumba Timur bahkan bermalam di sini untuk melihat berbagai potensi yang dimiliki kabupaten ini. Di sejumlah jalan yang akan dilewati Presiden SBY juga akan dipasang umbul-umbul dan spanduk. Kita sementara melakukan rapat persiapan panitia penyambutan kunjungan presiden pak SBY. Koordinasi dengan pemerintah provinsi dan pusat juga terus kita lakukan," tukasnya. (jpnn)
Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa
RADAR/ANDI SUMARYADI
RADAR/ANDI SUMARYADI
RAPAT. Sekkab Mamasa, Benhard Buntutiboyong melakukan rapat internal dengan sejumlah Kades di ruangan kerjanya, Rabu 6 Juni 2012.
HADIR. Bupati Mamasa, Ramlan Badawi bersama Ketua DPRD Mamasa, Muhammadiyah Mansur dan Ketua Komisi I DPRD Sulbar, M Darwis ketika melakukan rapat dengan Komisi I DPRD Mamasa.
14
Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
MAMUJU UTARA SMART
Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan
H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI
H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB
PT Surya Raya Lestari I Wisuda TK Sarudu PASANGKAYU -- Salah satu Perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan dan pengolahan kelapa sawit, PT Suryaraya Lestari I menggelar program sosial di sektor pendidikan. Perusahaan ini melakukan wisuda 132 peserta didik di Taman Kanakkanak (TK) se Kecamatan Sarudu. Masing-masing dari TK Pertiwi, TK Tunas Mulya, TK Nusantara, TK Astari, TK Pembina, dan TK Mentari. Acara ini digelar di tribun PT Surya Raya Lestari I, Sabtu, 30 Juni. Administratur (Adm) PT Surya Raya Lestari I, Harinoto, mengatakan wisuda bersama tingkat TK
bertujuan memperkuat hubungan kekerabatan dan solidaritas sesama TK yang ada di kecamatan guna meningkatkan semangat dan melatih mental anak. Selain itu, kegiatan seperti itu sudah menjadi komitmen pihak perusahaan sebagai bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang pendidikan. Di tempat sama, ketua pelaksana kegiatan tersebut, Endang Harinoto, menyampaikan bahwa dalam acara wisuda anak TK ini juga digelar lomba fashion show, penyerahan piala dan hadiah untuk anak-anak TK berprestasi. (ndi/ham)
HUT Polri, Bendera OPM Berkibar DEPOK -- Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Polri ke 66, Minggu 1 Juli, momennya bersamaan dengan perayaan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM). Di Papua, polisi menurunkan enam bendera bintang kejora yang dikibarkan simpatisan organisasi yang dilarang pemerintah tersebut. Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Saud Usman Nasution di sela-sela perayaan HUT Polri di Markas Komando Brigade Mobil Kelapa Dua Depok, Minggu 1 Juli menungkapkan, terdapat enam bendera OPM yang berkibar di enam lokasi. "Dua lokasi di Jayapura, kemudian empat lokasi di Keerom. Sudah ditangani aparat di sana dengan pendekatan persuasif agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,’’ kata Saud. Sebelumnya Polri telah mengantisipasi perayaan HUT OPM oleh warga di Papua. Polri telah memberikan himbauan agar masyarakat tidak melakukan pengibaran bendera OPM. Karena itulah kini polisi tengah mendalami pelaku pengibar bendera di atas pepohonan tersebut. ‘’Kita secara persuasif, kita turunkan (bendera OPM). Kita mengimbau tidak mengibarkan bendera, ‘’ imbuhnya. (jpnn)
RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB
WISUDA. PT Suryaraya Lestari I saat menggelar wisuda bersama se Kecamatan Sarudu di Tribun PT Suryaray Lestari I.
Hari Bhayangkara ke 66
Polisi Janji Tingkatkan Kinerja REPORTER: SYAMSUDDIN HB EDITOR: MUHAMMAD ILHAM
PASANGKAYU -- Tahun 2012 akan menjadi tahun bagi Polri u n t u k m e n ingkatkan kinerja d a n prestasi. Caranya dengan memperbaiki kualitas pelayanan prima, anti kekerasan, memantapkan penegakan supremasi hukum. Itu disampaikan Kapolres Mamuju Utara (Matra) AKBP Adri Irniadi, saat upacara peringatan HUT Bhayangkara ke 66 di hala-
POTRET PASANGKAYU
man Mapolres Matra, Minggu, 1 Juli. Dalam sambutan Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo yang dibacakan Adri Irniadi, disampaikan bahwa di usia ke 66 tahun, Polri akan terus melakukan reformasi internal melalui program strategis guna mewujudkan organisasi Polri yang reformis dan humanis. Tahun 2012, merupakan tahun tekad dan semangat polri dalam meningkatkan kinerja dan prestasi. "Hari Bhayangkara ke 66 merupakan tekad dan semangat polri dalam menunjukkan keinginan kuat, mewujudkan tahun 2012 sebagai tahun peningkatan kinerja dan prestasi," ujar Adri membacakan amanat Kapolri. Adri menyatakan, tahun ini
Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara
BERDAMPINGAN. Wakil Bupati Matra HM Saal bersama Kapolres Matra AKBP Adri Irniadi, usai upacara peringatan Hari Bhayangkara ke 66, di halaman Mapolres Matra, Minggu, 1 Juli 2012.
RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB
TEAM FUTSAL. Wakil Bupati Matra, HM Saal, berserta perwakilan dari Polres foto bersama tim futsal pada turnamen Futsal e-KTP Pasangkayu, pekan lalu.
hal yang juga menjadi fokus kepolisian adalah melaksanakan Grand Strategi Polri tahap III, yakni Strive for Excellence (menuju layanan prima) hingga tahun 2015. "Strive for exellence bagi Polri hendaknya diaplikasikan dari sekarang, seiring dengan upaya Polri membangun kemitraan dengan masyarakat," jelasnya. Ia menegaskan, Polri merupakan bagian dari fungsi pemerintahan, harus bersikap responsif terhadap perubahan yang terjadi di tengah kehidupa bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Hal tersebut dilakukan guna mewujudakan good governance and clean goverment sebagai syarat mutlak menerapkan landasan berbagai kebijakan dan strategi
Polri dalam menjawab harapan dan tuntutan masyarakat. Pada sat upacara kemarin, Adri Irniadi juga membacakan maklumat Kapolri Nomor: Mak/ 01/XII/2012 tentang pencegahan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme. "Maklumat ini merupakan wujud nyata dalam melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi yang saling mengawasi antar sesama anggota Polri dengan pengawas internal maupun eksternal," sebutnya. Pada momentum ini Kapolres juga membacakan kriteria keberhasilan Polri yang diharapkan masyarakat, yakni, kamtibmas harustetap terjaga, para perusuh, perusak atau pelaku kekerasan tetap harus ditindak sesuai dengan ketentuan hu-
LEGISLATIF MATRA
kum. Polri diharapkan menjalankan tugas secara profesional dengan taktik dan teknik yang tepat, sehingga dapat dicegah jatuhnya korban, baik dari sipil maupun para perusuh. Dengan konsep modernisasi dan peningkatan kemampuankebijakan untuk mewujudkan postur Polri yang paripurna tahun 2014 (world class organization), diharapkan kekuatan Polri semakin baik, mulai dari tingkat Mabes hingga tingkat Polsek. Hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Matra HM Saal, Wakil Ketua DPRD Matra Uksin Djamaluddin, Ketua Komisi I DPRD Matra Baharuddin Pulindi, Perwira Penghubung Dandim Mamuju Mamuju Utara (Matra), ADM dan CDO PT Astra Agro Lestari Matra, para camat, tokoh agama dan tokoh masyarakat. (**)
Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara
BERSAMA KASAT. \Ketua Komisi I DPRD Matra Baharuddin Pulindi berfoto bersama Kasat Reskrim Polres Matra di ruang kerjanya, Minggu 1 Juli 2012.
RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB
HUT BHAYANGKARA. Ketua Komisi I DPRD Matra Baharuddin Pulindi SH berfoto bersama Kasat Intelkam Polres Matra AKP Hasan Kamiseng usai peringatan hari Bhayangkara ke 66 di Polres Matra, Minggu 1 Juli 2012.
Resep Kita
Pancake Swedia
1. Kocok tepung terigu, susu cair, telur, gula dan garam hingga tercampur rata. 2. Panaskan wajan pancake, tuang adonan hingga mem bentuk lingkaran, tunggu hingga bagian atas memadat, kemudian balik dan masak hingga semua bagian matang. 3. Ulangi proses nomor 2 hingga adonan habis. 4. Anda bisa melipat pancake beberapa kali, lalu tuang topping yang Anda suka. 5. Bisa juga Anda sajikan dengan menumpuk pancake berbentuk bulat hingga beberapa lapis lalu memberi topping di atasnya. Sajikan selagi hangat.
Bahan: 175 gram tepung terigu 225 ml susu cair 4 butir telur ayam 3 sdm gula pasir 1/4 sdt garam Topping sesuai selera Anda, bisa cokelat cair, selai blueberry, potongan strawberry atau whipped cream
INFOTAINMENT
RADAR SULBAR Senin, 2 Juli 2012
15
gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga
Masterpiece Gitar Dunia Ramaikan IIEC JAKARTA — Pagelaran Indonesia International Earth Concert (IIEC) 2012 diramaikan para masterpiece gitar dunia, seperti Leon Koudelak dari Ceko, Yutthasak dari Tahiland, David Sylevester dari Indonesia, Benny Tanto, Christopher Mallet dari Amerika, Tomonori Arai dari Jepang, dan Robert Miller dari Amerika. Selain itu, hadir pula beberapa musisi gitar tanah air. Acara yang digelar selama dua hari berturut-turut, Sabtu-Minggu (30 Juni -1 Juli 2012) di Gedung Kesenian Jakarta ini dihadiri langsung Menteri Lingkungan Hidup, Baltasar Kambuaya. Dalam arahan pembuka, Balthasar mengungkapkan jikalau kegiatan kampanye lingkungan bisa dilakukan lewat media apa saja. Salah satunya lewat musik. \”Komitmen dari kami kementrian lingkungan hidup terus menghijaukan negeri. Terlebih lagi gitar yang digunakan terbuat dari kayu. Maka pantaslah kita kembali menanam pohon untuk kelestarian lingkungan,\”cetusnya. Duta lingkungan hidup dunia, Ully Hary Rusady dalam kesempatan yang sama memperkenalkan gitar produksi dalam negeri yang dibuat Hanief Palopo.Gitar tersebut telah merambah dunia musik internasional. Bahkan dibeberapa kompetisi gitar dunia, gitar produksi Hanief Palopo dijadikan hadiah. Dengan harga per gitar USD4.500 gitar ini dibuat dari kayu pilihan dan telah bersertifikat diakui dunia. Hanief Palopo sendiri dalam keterangannya sangat bersyukur bisa mengharumkan Indonesia lewat hasil karyanya yang digunakan para masterpiece giatar dunia. ”Lewat konser untuk bumi ini hasilnya akan kami gunakan untuk pelestarian lingkungan. Dimana selama ini kita menggunakan kayu sebagai bahan pembuat gitar dan saatnya kita kembali menanam pohon yang di tebang,” tandasnya. (fmc)
FOTO: IDRIS PRASETIAWAN
EARTH CONCERT. Performance dari gitaris Benny M Tanto (tengah) bersama gitaris muda Indonesia dalam Indonesia International Earth Concert 2012, Sabtu (30/6) di Gedung Kesenian Jakarta.
Liburan, Tina Toon Gencar Cari Duit JAKARTA -- Bagi anak usia SMA dan mahasiswa, liburan selalu menjadi masa yang ditunggu. Liburan dimanfaatkan untuk bepergian ke luar kota bahkan luar negeri. Namun bagi Tina Toon, masa liburan dimanfaatkan untuk terus bekerja. "Liburan sekolah sambil kerja kan lebih baik ketimbang saya harus guling-gulingan di rumah enggak ada gunanya," kata Tina saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (30/6). Ia juga mengungkapkan, menyanyi adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan
dari hidupnya. Oleh karena itu, show menyanyi juga merupakan bagian dari liburan. "Kerja (nyanyi) seperti liburan juga buat saya. Kalau saya aktif, akan terus dapat duit juga lagi, transport, makan ditanggung," ungkap mantan penyanyi cilik ini. Sabtu (30/6), Tina Toon akan keliling Jakarta dan Bandung untuk mengisi acara secara off air. Tina juga harus melakukan promo on air di dahSyat RCTI. Minggunya, mengisi acara peringatan Hari Bayangkara. "Besoknya lagi kita syuting kadang sampe malam," tuturnya. (jpnn)
Mona Ratuliu Ngotot Melahirkan Normal PASANGAN Mona Ratuliu dan Indra Brasco sedang menikmati kebahagiaan setelah anak ketiga mereka lahir di Rumah Sakit Asih Jakarta Selatan, Kamis 28 Juni. Dalam proses kelahiran tersebut, Mona ngotot untuk melahirkan secara normal. Padahal dokter di RS Asih sudah menyarankan agar Mona melahirkan secara cesar. "Saya memang sengaja memilih normal walaupun proses menyakitkan. Hanya dengan melahirkan normal, recoverynya lebih cepat. Baru melahirlan sudah bisa jalan," kata Mona di RS Bersalin Asih, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (30/6). Mona melahirkan anak perempuan yang diberina Syanala Kania Salsabila. Anak ketiganya lahir dengan berat 4,1 kilogram, dan panjang 50 centimeter. (jpnn)
>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180
HOT LINE:
E-mail: radarsulbar01@gmail.com
Online: radar-sulbar.com
IKLAN BARIS RADAR SULBAR
MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.
Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222
Serbaneka H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428
Serbaneka ANDA Butuh Dana Tunai, Jaminkan Bpkb Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0853 4085 7205 ( Dibutuhkan Karyawan/Karyawati, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD)
Serbaneka BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988
Serbaneka NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777)
Serbaneka ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888
Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045
Dijual Rumah
Dijual Rumah Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego.Hubungi: 085214476078
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981
Dikontrakkan DIKONTRAKAN PERUMAHAN H. BASYIR BLOK G 22 (BELAKANG TOYOTA) HUBUNGI : 081 342 633 337 ATAU 081 342 795 999
Dikontrakkan
DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju
Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557
Dijual Ruko
DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774
Dijual Ruko 2 petak, 2 lantai disudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971
Dijual Tanah DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889
Dijual / Dikontrakkan Tanah
Dijual Mobil DIJUAL Cepat Mobil Toyota Kijang Grand Extra Tahun 1996 Ac. Sentral, DVD, Power stering, Power Window, Sentral Lock, kondisi baik masih Orisinil Mesin kering siap Pakai Hub : 081 355 064 032
Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439
Dijual Tanah JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975
Dijual Rumah JUAL Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354
Dijual Rumah
Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/081 944 533 688
Dijual Rumah DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217
Dijual Tanah DIJUAL Lokasi siap bangun Rp. 60 JT Uk. 10 m x 20 m. Ada Sertifikat Jl. Atiek Suteja Belakang Kantor Bupati. Hub. 085 255 742 258
Dijual Tanah
Di jual rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060. HARGA DAMAI.
Jual Tanah Kaplingan siap Bangun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju. Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073
Dijual Rumah
DIJUAL MOBIL Apv, Warna Hitam Metalic Tipe : 6C415V-Apv DLX Hub : 085 298 308 800
Dikontrakkan/Dijual
Dikontrakkan/Dijual Rumah tinggal Dijalan RE Martadinata Belakang Wisma Babana Mamuju Hub: 081 355 942 684 081 944 200 477
Jual Mobil Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912
Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002
Lowongan Dicari 1 org receptionis wanita, blm menikah, syarat SMA/sederajat, berpenampilan menarik, domisili di Polewali dan sekitarnya, lamaran langsung di antar ke : HOTEL LILIANTO jl. Ahmad Yani No.54-B, Tlp. (0428) 2410499
Berita Kehilangamn TELAH tercecer BPKB Motor A.n SUPARMAN. No Polisi DC-4777-JA Merk Suzuki/FU 150, Warna Abu-abu Hitam. Bagi yang menemukan harap Hub : 081 353 045 050
Peluang Investasi Cerdas Saatnya uang bekerja untuk Anda. Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com
Jual Mobil DIJUAL Honda City thn 2010. Automatic. 220 Juta Hub. 081 241 566 050
Dikontrakkan RUKU I Lantai Rp. 15 juta, Jln. Pontiku No. 5. Hubungi: 085233333579
16
PARIWARA
RADAR SULBAR
Senin, 2 Juli 2012
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG POLEWALI Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 8 Polewali Telepon (0428) 21019, 21469, 22309, Facsimile 22310.
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN No : B.2358 – KC – XIII/ADK/07/2012
Menunjuk Pengumuman Pertama Lelang EksekusiHakTanggunganNomor : B. 2144a-KC-XIII/ADK/06/2012, tanggal 15 Juni 2012 , PT. BRI (Persero) Tbk. Cabang Polewali dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Pare-pare, akan melakukan penjualan di muka umum (lelang) eksekusi bedasarkan Pasal 6 UUHT terhadap objek hak tanggungan dari debitur : 1. NURANI a. Sebidangtanahpekaranganseluas 257 M2, SHM No. 1180/Matakali atas nama Nurani ,terletak di Jalan/lingkunganMatakali, Desa/Kel. Ma takali Kec. Matakali,Kab/Kota Polewali Mandar, berikut segala yang tumbuh dan berdiri di atasnya dengan harga limit Rp. 25.000.000,Uang jaminan sebesar Rp. 5.000.000,-. b. Sebidang tanah pekarangan seluas 251 M2, SHM No. 1175/Matakali atas nama St. Nurjannah, terletak di Jalan/lingkungan Matakali Desa/ Kel. Matakali Kec. Matakali Kab/Kota Polewali Mandar (dahulu Polewali Mamasa). Berikut bangunan yang berdiri di atasnya, dengan harga limit Rp. 35.000.000,- Uang jaminan sebesar Rp. 7.000.000,-.
2. ROHADI ENDRO P. Sebidang Tanah seluas 187 M2, SHM No. 452/Wattang atas nama Dra. Nurlia Abtadiu, terletak di Kel. Wattang Kecamatan Perwakilan Binuang Kabupaten Polewali Mandar (dahulu Kabupaten Polewali Mamasa). Berikut bangunan yang berdiri di atasnya, dengan harga limit Rp. 149.000.000,-, uang jaminan sebesar Rp. 29.800.000,-.
3. MASDAR, SPT Sebidang Tanah seluas 959 M2, SHM No. 1432/Kel. Mapilli atas nama Gassing Kaco terletak di Kel. Mapilli Kecamatan Mapilli Kabupaten Polewali Mandar (dahulu Kabupaten Polewali Mamasa). Berikut bangunan yang berdiri di atasnya dengan harga limit Rp. 300.000.000,uang jaminan sebesar Rp. 60.000.000,-
4. ALI SADIKIN a. Sebidang Tanah seluas 329 M2, SHM No. 735/Wattang atas nama Ladai R. terletak di Kel. Wattang Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar berikut segala yang berdiri di atasnya dengan harga limit Rp. 55.000.000,- uang jaminan sebesar Rp. 11.000.000,b. Sebidang Tanah seluas 229 M2, SHM No. 743/Wattang atas nama Ladai R. terletak di Kel. Wattang Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar, berikut bangunan yang berdiri di atasnya dengan harga limit Rp. 125.000.000,- uang jaminan sebesar Rp. 25.000.000,-
5. SURIADY Sebidang Tanah seluas 187 M2, SHM No. 453/Wattang atas nama Hajja Suharni Hakim Nur terletak di Kel. Wattang Kecamatan Perwakilan Binuang Kabupaten Polewali Mandar (dahulu Kabupaten PolewaliMamasa). Berikut bangunan yang berdiri di atasnya dengan harga limit Rp. 149.000.000,- uang jaminan sebesar Rp. 29.800.000,-.
6. SAINAB Sebidang Tanah seluas 42 M2, SHGB No. 39/Pekkabata atas nama Sainab terletak di Kel. Pekkabata Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar (dahulu Kabupaten Polewali Mamasa). Berikut bangunan yang berdiri di atasnya dengan harga limit Rp. 350.00.000,uang jaminan sebesar Rp. 70.000.000,-.
WaktudanTempatLelang : Lelang dilaksanakan pada Hari / Tanggal : Waktu : Tempat : Syarat – syaratlelang
: Senin / 16 Juli 2012 10.00 WITA Kantor PT. BRI (Persero) Tbk Cab. Polewali. Jl. Jend. A. Yani No. 8 Polewali.
:
1. Penawaran lelang dilakukan langsung secara lisan naik-naik. 2. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang ke rekening penampungan lelang KPKNL Pare-pare Nomor : 0064-01-000441-30-3 pada PT. BRI (Persero) Cabang Pare-pare yang sudah harus efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pelaksanaan lelang, kecual ijika besaran uang jaminan lelang yang kurang dari Rp. 20.000.000,- (Dua puluh juta rupiah) dapat disetor tunai kepada Pejabat lelang 1 (satu) jam sebelum pelaksanaan lelang dimulai. 3. Pesertalelang yang ditunjuksebagaipemenanglelangwajibmelakukanpelunasanpembayaranlelang paling lambat 3 (tiga) harikerjasetelahpelaksanaanlelang . 4. Peminat lelang dapat melihat barang dimaksud di alamat tersebut di atas. 5. Peserta lelang dianggap telah mengetahui keberadaan dan kondisi objek lelang. 6. Objek yang akan dilelang sewaktu-waktu dapat ditunda/dibatalkan sebelum pelaksanaan lelang berdasarkan ketentuan yang berlaku, dan calon pembeli tidak diperkenan kan mengajukan tuntutan apapun. 7. Keterangan lebih lanjut dapat diperoleh di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Cabang Polewali, telepon 0428- 21019, atau KPKNL Pare-pare, Jl. Chalik No. 10 (depan Brimob) Pare-pare, Telepon 0421-26678.
Polewali, 02Juli 2012 Ttd
Imam Kusuma Budirahardjo PemimpinCabang