Radar Sulbar

PINDAH ALAMAT Untuk Sementara kantor

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

SABTU 4 AGUSTUS 2012

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat Pindah ke Kompleks PASAR REGIONAL BLOK B NO. 19 MAMUJU

www.radar-sulbar.com

Polri Tuduh KPK Serobot Kasus Simulator EDITOR: MUHAMMAD ILHAM JAKARTA — Markas Besar Polri mulai berang dengan sejumlah pemberitaan menyudutkan Polri dalam penanganan kasus dugaan korupsi di proyek pengadaan simulator di banding Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Karena itu, Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komisaris Jenderal, Sutarman akhirnya membeberkan mengenai ikhwal dimulai penyelidikan kasus itu.

Sutarman menyatakan bahwa fakta yang ia sampaikannya ini bukan untuk mengklaim siapa yang lebih dulu menyelidik kasus itu Polri atau KPK, tapi agar masyarakat menilai siapa yang lebih jujur dalam menyikapi kasus tersebut.

Menurut mantan Kapolda Metro Jaya itu, dirinya telah memerintahkan penyelidikan kasus itu sejak mengetahui informasi yang termuat di majalah Tempo tanggal 29 April 2012 tentang “Simsalabim Simulator SIM”.

Saatnya Anda beralih ke listrik pintar

Jutaan keluarga Indonesia telah merasakan kemudahan dan kenyamanan menikmati listrik pintar, solusi isi ulang dari PLN. Kini giliran Anda. Dengan listrik pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya.

Baca HAL 7

Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga! www.pln.co.id

KEWENANGAN PENANGANAN KASUS OLEH KPK Pasal 50 ayat (3) dan (4) UU Nomor 30 tahun 2002 tentang KPK menyebutkan, jika KPK sudah dahulu melakukan Penyidikan, maka Polri atau Kejaksaan tidak berwenang lagi.

KPK Dinilai Lebih Berwenang JAKARTA — Direktur Advokasi Pusat Studi Hukum dan Kebijakan (PSHK), Ronald Rofiandry, menyatakan, tuntutan agar seluruh aparat penegak hukum mampu berkolaborasi dengan apik dalam upaya pencegahan dan penindakan tindak pidana korupsi, kini mendapatkan ujian serius. Ronald menyatakan, langkah menghentikan penggeledahan secara sepihak hingga menghalang-halangi proses penyitaan barang bukti diperlihatkan sejumlah petugas kepolisian, saat penyidik KPK menggeledah Kantor Korlantas Polri di Jakarta, terkait kasus dugaan korupsi simulator.

Foto : Arundono/JPNN

JUMPA PERS. Kabareskrim Komjen Sutarman (kiri) didampingi KaBiro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jendral Boy Rafli menggelar jumpa pers di Kantor Humas Polri, Jakarta, Jumat, 3 Agustus 2012.

Polri Disebut tak Paham UU KPK JAKARTA — Polemik antara Mabes Polri dan KPK terus berlanjut. Pakar Hukum Pidana Universitas In-

donesia, Ganjar Laksamana mengatakan, alasan apapun yang dikemukan Polri untuk ngotot melakukan penyelidikan atas kasus dugaan korupsi alat simulator SIM, di

Baca HAL 7

Baca HAL 7

KEMENTERIAN AGAMA KANTOR WILAYAH Provinsi Sulawesi Barat Drs. H. Mukhlis Latif, M.Si Kakanwil Kemenag Sulbar

H.Muhammad Dinar Faisal, S.Ag., M.Si Kabag TU Kanwil Kemenag Sulbar

Jadwal Imsakiyah

RAMADAN 1433 H/2012 M

Sabtu, 4 Agustus 2012 KABUPATEN Mamuju Majene Polewali Mandar Mamuju Utara Mamasa

IMSAK 04:42 04:42 04:41 04:38 04:40

SUBUH 04:52 04:52 04:51 04:48 04:50

DHUHUR 12:12 12:12 12:10 12:10 12:10

ASHAR 15:35 15:35 15:33 15:33 15:33

MAGRIB 18:13 Baca 18:11 18:10 18:13 18:11

ISYA 19:24 HAL 19:23 19:22 19:25 19:22

MAGRIB 18:13 18:11 18:10 18:13 18:10

ISYA 19:24 19:23 19:22 19:25 19:22

Minggu, 5 Agustus 2012 KABUPATEN Mamuju Majene Polewali Mandar Mamuju Utara Mamasa

IMSAK 04:42 04:42 04:41 04:38 04:40

SUBUH 04:52 04:52 04:51 04:48 04:50

DHUHUR 12:12 12:12 12:10 12:10 12:10

ASHAR 15:35 15:34 15:33 15:33 15:33

7 Indopos

Kasus Legislator Matra Tertangkap Bawa Sabu

Pemprov Harus ‘Kawal’ Kemendagri

Safaruddin: Kenapa Cuma Saya yang Ditangkap PASANGKAYU — Anggota DPRD Mamuju Utara (Matra), Safaruddin, yang ditahan sejak Senin, 3 Juli, karena membawa sabu, akhirnya bisa ditemui wartawan.

Jumat, 3 Agustus, kepada wartawan, Safaruddin mengaku masih bertanya-tanya mengapa saat polisi melakukan penggerebekan di Desa Pajelele Kecamatan Tikke Raya, hanya ia yang ditangkap dan

langsung ditahan di sel Polres Matra. Sementara seorang pengedar, bisa lolos dari penyergapan itu.

“Mengapa saat penangkapan itu, hanya saya yang langsung diamankan polisi. Sementara pengedar yang memberikan saya sabu sabu justeru lolos,” tanya Safaruddin, yang kini jadi tersangka.

Safaruddin menceritakan, ia tergiur memakai barang haram itu

karena harganya hanya sekira Rp 1,8 juta perg ram. Sementara umumnya sabu hanya bisa didapatkan dengan Rp 2,5 hingga Rp 3 juta per gram. Meski demikian, Ketua DPC Partai Hanuara Matra itu mengaku sudah tujuh bulan tidak mengkonsumsi lagi barang terlarang tersebut.

JAKARTA — Pemberitaan terkait sikap Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atas polemik Pulau Lereklerekang Sulbar terus menuai sorotan dari para tokoh masyarakat Sulbar di perantauan. Melalui Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB), mereka mempertanyakan koordinasi antara Pemprov Sulbar dengan Kemendagri yang dianggap telah berjalan cukup baik.

Baca HAL 7

Baca HAL 7

Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Kabupaten Mamuju

Koordinasi Provinsi-Kabupaten Harus Ditingkatkan POLEWALI — Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh memerintahkan seluruh SKPD di lingkup emprov Sulbar, agar meningkatkan koordinasi dengan pemerintah kabupaten. Koordinasi itu teramat penting, khususnya dalam pelaksanaan program yang objeknya di setiap kabupaten. Ini disampaikan Anwar ketika melakukan pertemuan dengan jajaran Pemkab Polmab, di Rujab Bupati Polman, Jumat, 3 Agustus. Menurut Anwar, selama ini yang menjadi kelemahan proses pembanguan di Sulbar adalah kurangnya koordinasi antara provinsi dengan kabupaten.

Baca HAL 7

0426-22138

radarsulbar01@gmail.com

Menerima dan Menyalurkan Zakat Fitrah RAIHLAH BERKAH RAMADAN DENGAN MEMBAYAR ZAKAT BANYAK HAL YANG DAPAT TERSELESAIKAN DUNIA SEJAHTERAAKHIRAT TERJAMIN, ANDAKAH MANUSIA YANG BERUNTUNG ITU? SELAMAT.

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

KOORDINASI. Gubernur Sulbar Anwar Adnan, Wagub Sulbar Aladin S Mengga, dan Bupati Polman Ali Baal Masdar, ketika melakukan pertemuan dengan jajaran pejabat Pemkab Polman, Jumat, 3 Agustus 2012.

portal radar sulbar

Drs H Arifin HP Dara Ketua

Drs M Mukhtar.MM Sekretaris

Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000

2

Ekonomi

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 201 SEBA

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

H. Anwar Adnan Saleh Gubernur Sulbar

H. Ismail Zainuddin Sekretaris

H. Aladin S. Mengga

H. Mujirin M. Yamin

Wakil Gubernur Sulbar

Kepala DISPENDA Prov. Sulbar

SPBU Diimbau Tambah Stok

Harga Minyak Kembali Naik

REPORTER: SYAMSUDDIN SALEH EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU-- Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral (PESDM) Sulbar mengimbau Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) di provinsi ini menambah stok Bahan Bakar Minyak (BBM) selama Ramadan dan menjelang perayaan Idul Fitri beberapa hari mendatang.

Penambahan stok bertujuan mengantisipasi kestabilan droping BBM, agar tidak terjadi kelangkaan di setiap SPBU. Penambahan kuota BBM berdasarkan surat pimpinan SPBU nomor 74.915.58 dan hasil rapat koordinasi Pemprov Sulbar dengan pimpinan SPBU seMamuju pada 14 Juni lalu.

"Penambahan stok BBM jauh hari sebelumnya sudah kita instruksikan ke sejumlah SPBU, khusunya yang beroperasi di Mamuju. PT Pertamina diminta selama satu hari menambahkan satu tangki untuk persediaan pemenuhan konsumen di bulan suci Ramadan hingga lebaran tiba," ujar Kepala Dinas PESDM Sulbar,

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

ANTRE. Sejumlah pengemudi mengantre di SPBU Simbuang Mamuju, Jumat 3 Agustus 2012..

Agussalim Tamadjoe, saat dikonfirmasi via ponsel, Jumat 3 Agustus.

Selama ini, wilayah Sulbar tidak mengalami pernah mengalami over BBM. Namun SPBU tetap diimbau menyedi-

akan 5 ribu kiloliter BBM setiap hari. Agussalim juga berharap masyarakat Sulbar ikut dalam proses penghematan energi. Seperti di saat mudik lebih memilih menggunakan angkutan umum dan tidak

menggunakan kendaraan masing-masing.

"Kami tetap sosialisasikan penghematan, selain kepada pemerintah juga kepada masyarakat. Pemerintah hanya kami sampaikan jika melaku-

kan perjalanan dinas supaya menggunakan bus yang menggunakan solar. Kepada masyarakat diimbau menggunakan angkutan umum saat melakukan perjalanan," imbuh Agussalim. (*)

Kopi Asli Indonesia Mulai Terlupakan JAKARTA -- Indonesia memiliki aneka kopi bercita rasa, aroma dan tata cara penyajian yang berbeda-beda dari setiap wilayah. Keunikan ini menjadi salah satu kebanggaan bangsa Indonesia di mata dunia. Namun, kebanggaan terhadap minuman kopi ini kian memudar.

Hal ini diungkapkan oleh pengusaha kopi, "Bandar Kopi" Yanthi Tambunan melalui rilisnya kepada wartawan Kamis 2 Agustus. Kopi yang seharusnya menjadi tradisi budaya, tuturnya, kini hanya menjadi sekedar minuman pajangan semata.

Padahal menurutnya setiap tahun ada 100 miliyar cangkir kopi yang diseduh tiap hari. Itu berarti, penggemar kopi di Indonesia cukup besar. Namun, tak semua mau masyarakat Indonesia menjadikan kopi sebagai produk dalam negeri yang

patut dicintai.

"Jika seseorang minum kopi dua kali dalam sehari, maka kebutuhan kopi dalam negeri berjumlah 121.107 ton pertahun. Banyak yang minum kopi, tapi di sisi lain mereka tidak bangga untuk memperkenal kopi khas Indonesia," kata Yanthi.

Untuk kembali memperkenalkan kopi cita rasa Indonesia, Yanthi dan rekan-rekannya sesama pengusaha dan penikmat kopi akan mengadakan Indonesian Coffee Festival (ICF) yang diadakan di Museum Puri Lukisan Ubud, Bali pada 15 hingga 16 September.

Dalam festival ini akan memperkenalkan kopi terbaik dari 14 wilayah di Indonesia. Di antaranya, kopi Aceh, kopi Flores, kopi Jawa, kopi Lampung, Kopi Bali, kopi Luwak, kopi Sulawesi dan kopi Papua.

INFO SULBAR

"Kami ingin mendorong kopi Indonesia supaya lebih dicintai di negerinya sendiri.

Bukan hanya petaninya saja yang akan terangkat harkat dan martabatnya saja, tapi juga daerah penghasil kopi di Indonesia juga akan berpotensi sebagai kawasan agrowisata," jelas Direktur Indonesian Coffee Festival tersebut.

Acara ini, kata dia, akan didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Pemerintah Daerah Gianyar, Kerajaan Ubud, Asosiasi Kopi Spesial Indonesia, Komunitas Kopi dan Blogger Kopi.

"Dengan adanya ICF maka kita dapat menjadikan Indonesia sebagai kiblat kopi dunia dan dikenal sebagai Negeri Kopi. Sekaligus mengklaim Kopi Tubruk adalah kopi dari Indonesia," tandas Yanthi. (jpnn)

NET

JAKARTA -- Setelah tiga bulan terus turun, pada Juli lalu harga minyak Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) kembali merangkak naik. Kenaikan itu sudah mencapai di atas level psikologis USD 100 per barel.

Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo mengatakan, berdasar data Tim Harga Minyak Indonesia, harga rata-rata ICP periode Juli 2012 mencapai USD 102,88 per barel. "Artinya, naik USD 3,80 per barel dibandingkan harga bulan sebelumnya yang sebesar USD 99,08 per barel," ujarnya Kamis 2 Agustus.

Menurut Evita, peningkatan harga minyak mentah Indonesia tersebut sejalan dengan perkembangan harga minyak mentah utama di pasar internasional. Ini disebabkan beberapa faktor, yakni memanasnya kembali hubungan Iran dengan negara-negara barat setelah embargo Uni Eropa atas minyak Iran berlaku efektif mulai 1 Juli 2012."

Embargo tersebut kembali memicu ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Apalagi, mulai ada upaya Parlemen Iran untuk memblokir Selat Hormuz dengan menyusun undang-undang agar tanker minyak dengan tujuan negara-negara pendukung embargo tidak dapat melintas. "Atas rencana tersebut, AS dan Inggris menyatakan tidak akan mentolerir upaya Iran menutup Selat Hormuz. Militer AS menambah jumlah kapal induk di kawasan Timur tengah," katanya."

Evita mengatakan, faktor lain yang mengerek harga minyak adalah turunnya produksi minyak dari negaranegara OPEC antara 0,07-0,14 juta barel per hari pada bulan Juni 2012, akibat penurunan produksi di Iran, Angola, Qatar, dan Libya. "Bahkan, produksi Iran diperkirakan hanya 2,9 juta barel per hari atau merupakan level produksi terendah sejak akhir tahun 1980an," ucapnya."

Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini menambahkan, dengan harga ICP Juli USD 102,88 per barel, harga rata-rata dalam enam bulan terakhir mencapai USD 115,11 per barel. Harga itu masih jauh dari persyaratan kenaikan harga BBM USD 120,75 per barel. "Jadi, mustahil bagi pemerintah untuk menaikkan harga BBM," ujarnya di Kantor Kemenkeu.

Sebab, lanjut Rudi, "untuk mencapai batas toleransi kenaikan harga BBM, harga minyak harus melambung di atas USD 140 per barel. Namun posisi ini justru mempersulit pemerintah. Sebab, harga minyak masih berkutat di kisaran USD 100 per barel, namun pemerintah tidak bisa menaikkan harga BBM. "Sekarang kondisinya menjadi tidak enak. Naik harga tidak boleh, tapi subsidi BBM tetap tinggi," katanya."

Ia mengatakan harga yang cukup tinggi tersebut diperparah dengan konsumsi BBM yang sulit ditekan karena pertumbuhan jumlah kendaraan yang tinggi.

Per Juni lalu, konsumsi BBM sudah mencapai 21,6 juta kilo liter. Jika dilipatduakan saja, jumlahnya sudah menembus USD 43 juta kiloliter atau melampaui jatah subsidi 40 juta kiloliter.

Rudi memperkirakan konsumsi BBM bersubsidi bisa mencapai 44 juta kiloliter. "Artinya subsidi akan bertambah lagi," katanya. Subsidi BBM hingga paro pertama tahun ini mencapai Rp 88,9 triliun atau 64,7persen dari APBNP sebesar Rp 137,4 triliun. Sedangkan pada periode yang samatahun lalu, subsidi BBM baru mencapai Rp 41,6 trilliun atau 32 persen dari APBNP2011 sebesar Rp 129,7 triliun.

Subsidi BBM pada semester kedua tahun ini diperkirakan akan mencapai Rp127,9 triliun. Sehingga sepanjang tahun ini, subsidi BBM diperkirakan akan mencapaiRp 216,8 triliun atau 57,8 persen di atas target APBN. Harga ICP rata-rata sepanjangtahun akan mencapai USD 110 per barel dan kurs rupiah rata-rata pada level Rp 9.250per USD. (jpnn)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

RESMIKAN: Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh dan Wakil Gubernur, Aladin S Mengga duduk bersama dengan Bupati Polman, Ali Baal Masdar dan Wakil Bupati Nadjamuddin Ibrahim ketika meresmikan SPAM IKK Binuang, Kamis 2 Agustus 2012.

TINJAU: Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh bersama Wakil Gubernur, Aladin S Mengga dan Asisten Pemerintahan Sulbar, Aksan Jalaluddin dan Asisten Ekbang, Darwin Yusuf ketika meninjau Kantor Bupati Polman.

Mamuju 3

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI II Meningkatkan Perekonomian Daerah melalui pemberdayaan perekonomian rakyat, pemerataan Pendapatan di Masyarakat, Pembangunan daya Tarik, daya tahan dan daya saing perekonomian daerah TUJUAN 4. Peningkatan Fungsi Pasar Rakyat SASARAN Tersedianya pasar-pasar pada kawasan ekonomi strategis, Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pasar rakyat, Tercapainya target PAD dari Sektor pasar sesuai dengan potensinya tersedianya data base pasar rakyat sebagai asset daerah, serta tersedianya regulasi yang mengatur ketertiban hari pasar

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju

Dokter Mogok, Pasien RSU Telantar dr Suparman: Regulasi Sementara Dalam Proses REPORTER: JASMAN RANTEDODA EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Aksi mogok kerja kembali dilakukan sejumlah dokter di Rumah Sakit Umum (RSU) Regional Sulbar. Aksi yang sudah terjadi selama tiga hari terakhir ini dilakukan sebab para dokter belum menerima pembayaran jasa medik (jasmed) hingga delapan bulan.

Dokter yang melakukan mogok kerja diantaranya ahli penyakit kulit, radiologi, anak, dokter tenggorokan hidung dan telinga (THT), ahli mata, ahli bedah dan anastesi. Hal ini membuat sejumlah pasien telantar dan tidak mendapatkan perawatan medis sesuai yang dibutuhkan.

Aksi mogok ini bahkan membuat RSU Regional Sulbar sepi dari pelayanan. Seperti pada bagian administrasi, Jumat 3 Agustus, terlihat tidak ada pemberian pelayanan.

Seorang pasien penderita luka bakar, Budi Setyono, men-

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

LENGANG. Suasana RSU Regional Sulbar tampak lengang akibat mogok dokter, Jumat 3 Agustus 2012.

gaku sudah dua hari berada di RS Regional Sulbar, namun belum mendapatkan penanganan.

Ibu pasien, Satina, mengaku pada awalnya membawa pasien ke RSUD Mamuju. Namun karena keterbatasan dokter ahli kulit, akhirnya pihak RSUD Mamuju menyarankan korban dirujuk ke RS Regional Sulbar.

"Ternyata disini lebih parah, dua hari belum ada kunjungan dokter, apalagi penanganan," keluhnya.

Terpisah, Direktur RS Regional Sulbar, dr Suparman, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan belum dibayarkannya jasa medik dokter karena sementara dalam proses regulasi yang dirancang bersama Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh.

"Besarannya belum ditentukan, karena sementara dalam proses regulasi. Makanya belum dibayarkan," jelas dr Suparman yang terlihat berupaya menghindari upaya konfirmasi wartawan. (*)

BAZ Perketat Data Amil Zakat MAMUJU -- Distribusi atau pembagian zakat fitrah kerap tidak merata sesuai asnad (penerima zakat). Hal ini dikarenakan masih banyak amil zakat liar yang melakukan kegiatan tersebut.

Olehnya, Bupati Mamuju Suhardi Duka memerintahkan agar Badan Amil Zakat (BAZ) Mamuju, berkoordinasi dengan BAZ kecamatan untuk menerbitkan surat penentuan amil zakat secara resmi.

"Keinginan menerbitkan surat penentuan amil zakat, bukan bermaksud menghapus amil zakat tradisional atau membuat amil zakat baru. Tetapi untuk mendata amil yang sudah ada dan diberi legalisasi agar dapat diidentifikasi jumlah amil atau pengumpul serta penerima zakat," kata Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Mamuju, Adnan Nota, Jumat 3 Agustus.

Adnan menyebutkan, dela-

pan asnad untuk zakat fitrah yakni orang fakir, miskin, pengurus zakat, muallaf, memerdekakan budak, orang berutang, pada jalan Allah (sabilillah), dan sedang dalam perjalanan tetapi bukan maksiat yang mengalami kesengsaraan dalam perjalanannya.

Diharapkan, zakat fitrah yang dikumpulkan amil tradisional ada yang disetor ke BAZ Mamuju agar asnad yang belum sempat didata amil tradisional bisa

diintervensi BAZ daerah. "Kita berharap, pembagiannya bisa 80 persen untuk amil tradisional dan 20 persen diserahkan ke BAZ Mamuju. Tetapi itu baru sementara digodok dan belum paten. Jangan sampai karena pembagian ini, amil tradisional jadi tidak mau didata," jelasnya.

Bupati juga mengeluarkan keputusan nomor 188.45/354/ KPTS/VII/2012 tentang Penetapan Zakat Fitrah dalam Wilayah Mamuju tahun 1433

H/2012 M. Dalam keputusan itu ditetapkan, besarnya zakat fitrah per jiwa terdiri atas tiga jenis yaitu Rp 28 ribu, Rp 26 ribu, dan Rp 14 ribu.

Secara rinci, besarnya zakat fitrah per jiwa dijelaskan untuk beras celebes, mutiara biru, madinah, ayam jago, puteri duyung, hidayah, manalagi, bambu, mawar, dan melati sebesar Rp 28 ribu. Untuk beras cap sayur sebesar Rp 26 ribu. Dan beras jagung sebesar Rp 14 ribu. (mg3/dir)

Volume Sampah Naik 20 Ton

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

KONTAINER. Sampah dalam kontainerdi di Pasar Sentral Mamuju, Jumat 3 Agustus 2012.

EKSEKUTIF MAMUJU

MAMUJU -- Selama Ramadan, volume sampah di Mamuju meningkat dari 2.500 ton per hari, menjadi 2.640 ton.

Peningkatan sebesar 20 persen ini, utamanya terjadi di dua pasar tradisional di Mamuju.

Kepala Dinas Tataruang dan Kebersihan (Distarungber) Mamuju, Luthfi Muis, saat ditemui mengungkapkan jenis sampah yang paling meningkat adalah sisa dari kulit buah-buahan. Hal ini membuat pengangkutan sampah yang sebelumnya hanya satu kali dalam sehari, kini menjadi dua hingga tiga kali.

Akibat peningkatan volume sampah, sempat terjadi penumpukan di belakang Pasar Sentral Mamuju. Namun setelah Distarungber Mamuju mengerahkan kendaraan, sampah tersebut akhirnya da-

pat terangkut.

"Jenis sampahnya, berupa sisa buah-buahan. Kami telah mengantisipasi dengan memberlakukan pengangkutan sampah mulai setelah salat tarwih hingga sahur. Bahkan kadang hingga subuh, anggota dikerahkan mengangkut sampah tersebut," kata Luthfi, Jumat 3 Agustus.

Selain sampah kulit buahbuahan, ada juga sampah berupa sisa material bangunan seperti potongan papan dan balok. Distarungber berdalih, penanganan sampah di Mamuju belum maksimal karena keterbatasan armada pengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di wialayah Adiadi, dan kontainer penampungan sementara.

Saat ini, Disbertarung Mamuju memiliki 10 unit armada

pengangkut sampah yang efektif bekerja melayani 11 rute, sementara lima unit lain telah rusak. "Sangat tidak proporsional," tegasnya.

Saat ini, Distarungber Mamuju masih membutuhkan sekira tujuh armada pengangkut sampah karena masih ada beberapa rute yang belum disentuh, diantaranya Kompleks Kantor Gubernur Sulbar, wilayah belakang RSUD Mamuju, dan Tambi.

"Ke depan, saya mau minta amrol untuk ditempatkan pada titik-titik pusat sampah. Kesadaran masyarakat masih sangat rendah terkait kebersihan, karenanya harus ada langkah taktis yang dilakukan, termasuk menempatkan amrol di titik-titik pembuangan sampah," akunya. (mg3/dir)

Wakil Bupati Mamuju

Sekda Mamuju

Ombak Tinggi, Penumpang Ferry Berkurang MAMUJU -- Jumlah penumpang kapal JM Ferry rute Mamuju-Balikpapan kembali menurun sejak satu pekan terakhir. Kondisi tersebut diakibatkan gelombang laut di Selat Makassar yang mencapai dua meter.

Penumpang dari Balikpapan menuju Mamuju yang biasa mencapai 70 hingga 90 orang penumpang pada hari biasa, turun menjadi hanya sekira 34 orang. Hal ini terjadi karena penumpang mengurunkan niatnya untuk menyeberang jika ombak kembali naik.

"BMKG (Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika,red) memperkirakan ombak ini akan tinggi hingga dua meter dalam 15 hari sejak pekan lalu. Kedatangan maupun keberangkatan penumpang memang menurun dari hari biasanya jika ombak besar," ujar Petugas Syahbandar Mamuju, Ileng Enos Rampu, saat ditemui Radar Sulbar, Jumat 3 Agustus.

Bukan hanya penumpang orang, dua armada yang melayani penyeberangan yaitu KM Citra Mandala Abadi dan KM Satria Pratama mengalami penurunan angka penumpang mobil truk.

"Yang stabil selama beberapa hari terakhir adalah angkutan sapi, sebanyak dua truk per hari atau sekira 20 hingga 30 ekor setiap penyeberangan.

Diperkirakan menjelang Idul Fitri nanti jumlah penumpang akan mengalami peningkatan. Selain karena ombak juga sudah turun, juga karena mendekati hari raya sehingga banyak yang pulang kampung," kata Ileng. (mg1/dir)

Distanak tak Tingkatkan Pengawasan Distribusi Hewan MAMUJU -- Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Mamuju mengaku tidak memfokuskan pemeriksaan hewan menjelang perayaan Idul Fitri 1433 Hijiriyah.

Sebab, pemeriksaan rutin telah dilakukan di Kecamatan Tapalang sebagai daerah perbatasan Majene dan Mamuju.

"Pemeriksaan khusus menjelang Hari Raya Idul Fitri tidak lakukan, berbeda dengan perayaan Idul Qurban. Tetapi petugas kami di Tapalang tetap stand by memeriksa hewan sebelum masuk Mamuju," ujar Kepala Seksi Pengamatan Penyidikan Informasi Penyakit Distanak Mamuju, Muhammad Ikbal, saat ditemui, Jumat 3 Agustus.

Pemilik ternak yang ingin memasukkan hewan ke daerah Mamuju harus menyertakan dokumen otentik. Namun kelengkapan tersebut tidak menjamin sehingga pemeriksaan tetap dilakukan. Hal ini sebagai bentuk antisipasi agar penyakit seperti flu burung tidak masuk wilayah Mamuju.

"Walaupun bisa menunjukkan dokumen lengkap tetapi tidak bisa mengugurkan pemeriksaan. Hal ini menjadi kehati-hatian agar pemeriksaan bisa benar-benar berjalan, sehingga tidak merugikan masyarakat," kata Ikbal.

Kondisi hewan umunya sehat karena sudah mendapat pemeriksaan beberapa bulan sebelumnya, karena juga sebagai upaya mencegah perkembangan dan penyebaran penyakit ke ternak lain.

"Pemeriksaan hewan seperti sapi, kambing, dan ayam selama ini dilakukan secara intensif. Jika sudah ada gejala langsung ditangani dokter hewan, sehingga hewan di bawah pengawasan tim dokter pada umumnya sehat," imbuh Ikbal. (mg1/dir)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

WAWANCARA: Bupati Mamuju Suhardi Duka (foto kiri) dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju Habsi Wahid (foto kanan) sedang memberikan keterangan saat diwawancarai wartawan di ruang kerja masing-masing.

4

Parlementaria

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat.

O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat.

N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.

Anwar Adnan Saleh GUBERNUR

Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD

PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera

Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)

Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS

H. ARSYAD, S.Sos., M.Si

H. BAHARUDDIN, S.Sos

KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN

KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY

Evaluasi Program APBN

Anggota DPD RDP dengan DPRD Polman

ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD

DPRD ‘Ragu’ Sikapi ULP

REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Dalam mengevaluasi sejumlah program yang dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2012 di Polewali Mandar. Dewan Per wakilan Daerah (DPD) RI dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar, menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP), Jumat, 3 Agustus.

DPD RI diwakili oleh anggota Komite IV, Muh Asri Anas, dan DPRD Polewali Mandar, dihadiri dua pimpinan, Andi Mappangara dan Jamar Jasin Badu, sementara dari unsur Komisi dihadiri Ketua Komisi III, Hamzah Haya, dan anggota Komisi, Abdul Rahim, Muhiddin Muchtar, Bahri HP, Andi Suryani, Abd Muin Saleh, dan Syamsul Samad.

Dalam RDP ini M Asri Anas, menyampaikan jika sejumlah program berbiaya APBN yang masuk ke Sulawesi Barat umumnya dan Polewali Mandar khususnya cukup banyak. Namun dalam peran pengawasan, sangat minim dilakukan baik

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

PUING. Sisa puing dari bangunan kantor Disdikpora Mamuju.

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

EVALUASI. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sulbar, M Asri Anas, melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar, Jumat, 3 Agustus dalam rangka penguatan evaluasi terhadap sejumlah proyek APBN.

oleh DPD RI maupun DPRD Kabupaten.

Untuk itu DPD RI berharap kedepan sehubungan luasnya wilayah jangkauan pengawasan,

maka dibutuhkan sebuah kerjasama dua lembaga DPD dan DPRD dalam rangka penguatan pengawasan.

Sehingga kesimpulan dalam

RDP, antara DPD RI dengan DPRD Polewali Mandar, bahwa pada tiap kesempatan DPD RI dengan DPRD Polewali Mandar lebih intens dalam rangka sar-

ing info terkait sejumlah program yang didanai APBN di Polewali Mandar, sehingga pengawasan dapat dengan ideal dilaksanakan. (*)

Bangunan Ruko Harus Kantongi UKL-UPL POLEWALI -- Dalam rangka mengapresiasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Badan Lingkungan Hidup (BLH) Polewali Mandar. Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) berharap pemerintah membuat regulasi terhadap pemilik bangunan rumah toko (Ruko) untuk memberlakukan pungutan melalui Upaya Kelola Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL).

Desakan tersebut disampaikan oleh sejumlah anggota Komisi III DPRD Polewali Mandar.

Sehingga PAD BLH bisa terus ditingkatkan capaiannya dari yang ada saat ini.

"Jadi saya punya saran, kiranya ada pemberlakuan bagi pemilik Ruko atau orang dan kelompok usaha yang ingin membangun Ruko. Tidak hanya mengantongi izin Hinder Ordonantie (HO) atau izin gangguan, namun

PARLEMENTARIA

diberlakukan UKL-UPL. Mengingat beban dan luasan Ruko lebih besar dari bangunan hunian warga," ujar M Tahir Arifin.

Menurut Tahir, melesatnya anggaran rencana target awal capaian PAD di BLH Polewali Mandar, patut diapresiasi. Untuk itu kedepan patut dibuatkan regulasi tersendiri kiranya pelaku usaha baik perorangan maupun kelompok yang ingin membangun Ruko diwilayah Polewali Mandar, agar

Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat

JUNAEDI MUIN/HUMAS DPRD SULBAR

RAPAT. Komisi I DPRD Sulbar menggelar rapat kerja dengan mitra (SKPD Pemprov Sulbar) membahas kegiatan Musrenbang tingkat Provinsi Sulbar, Senin 9 April 20112 lalu.

tidak lagi hanya mengurus HO. "Namun mereka telah mengantongi UKL-UPL, dengan demikian sumber pendatapan BLH makin besar nilainya yang dapat masuk dalam kas daerah sebagai PAD," tutur Tahir.

Ia mencontohkan dibeberapa tempat disepanjang jalan poros, bertumbuh kembang pengembang Ruko. Dipastikan mereka hanya mengantongi HO, dan jika hanya urusan HO dipastikan nilai

pembuatan rekomendasinya kecil.

"Makanya kami sarankan, kiranya Pemkab menangkap peluang PAD ini. Agar segera membuat regulasi bagi pengembang Ruko, jangan hanya mengantogi HO, tapi sudah mengantongi UKL-UPL. Kami Komisi III siap mendukung kebijakan itu bila pemerintah memang ingin melahirkannya," kunci Tahir. (k1/mkb)

Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju

MAMUJU -- Meski terus memberi sorotan dan kritikan mengenai kinerja Unit Layanan Pengadaan (ULP) Mamuju, namun hingga kini DPRD Mamuju masih ragu untuk menentukan sikap.

Walaupun menilai hingga triwulan III, ULP Mamuju belum menampakkan hasil yang signifikan tetapi DPRD tidak juga menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) atau semacamnya terhadap lembaga yang menangani kegiatan tender proyek tersebut. "kami belum bisa menyebutkan langkah apa yang kami akan lakukan, dan tidak bisa menyebutkan jadwalnya. Jangan sampai pihak ULP Mamuju menyiapkan segalanya kalau mengetahui kami akan bersiap. Jadi, langkah yang akan kami ambil dadakan," ujar Ketua DPRD Mamuju, Sugianto, kepada Radar Sulbar saat disambangi di ruang kerjanya, Jumat 3 Agustus.

Di sejumlah media massa, DPRD Mamuju menegaskan pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap ULP. Namun saat dikonfirmasi jadwal pemanggilan tersebut.

Padahal hingga kini, proses tender proyek APBD 2012 belum ada yang terselesaikan. Sebut saja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Mamuju, dari sekira Rp 40 miliar anggaran yang tersedia,hanya terealisasi 0,1 persen.

Demikian juga Dinas Pekerjaan Umum, dari 39 proyek pengairan yang dianggarkan pada APBD 2012, belum ada satu pun proses tendernya yang terselesaikan. (mg3/dir)

LEGISLATIF MAMUJU

RADAR SULBAR/JASMAN RANTEDODA

REKAM. Ketua DPRD Mamuju, H Sugianto, dan anggota DPRD Mamuju Pdt Markus Losa saat mengikuti rekam data e-KTP di ruang Sekretariat DPRD Mamuju beberapa hari lalu.

Pemilukada 5

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

DPRD Kabupaten Mamasa 1.

2.

3.

4.

Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senantiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate

H Muhammdiyah Mansyur

Simon, SH

Thomas D

Ketua DPRD Kabupaten Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

4 Pilkada Di Sumbar Ditunda 2015

Prioritaskan Kader

Januari 2013, Golkar Tetapkan Calon EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Partai Golkar Sulawesi Barat baru akan menetapkan calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar yang akan diusung di Pemilukada 2013 awal Tahun 2013. Penegasan ini disampaikan Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Sulbar, Anwar Adnan Saleh ketika dikonfirmasi, Jumat 3 Agustus usai melakukan rapat koordinasi dengan jajaran Pemkab Polman. Anwar menegaskan enam bulan sebelum hari H

pelaksanaan Pemilukada Polman baru dilakukan penetapan calon yang akan diusung. Penetapan calon yang akan diusung melalui mekanisme Partai Golkar tetapi terpenting calon yang diusung memiliki tingkat elektabilitas dan popularitas tertinggi dari hasil survei Golkar. "Partai Golkar memiliki aturan yang sudah baku dalam penentuan calon yang diusung. Jika ada kader Partai Golkar memiliki tingkat survei bagus maka sudah pasti didukung oleh partai. Tetapi jika tidak

ada kader yang memiliki hasil survei tinggi maka tentunya bisa saja mengambil non kader baik dari akademisi, birokrasi maupun tokoh masyarakat yang memiliki hasil survei tinggi yang dilakukan Partai Golkar," terang Anwar.

Tetapi Ia menegaskan Partai Golkar tentunya mengutamakan kader dalam mengusung calon disetiap Pemilukada. Ini sudah menjadi garis kebijakan partai. Tetapi hasil survei pendahuluan yang dilakukan Partai Golkar menetapkan Ket-

ua DPD II Partai Golkar Polman, Andi Ibrahim Masdar memiliki hasil survei cukup signifikan. Tetapi Partai Golkar kembali akan melakukan survei terakhir sebelum penetapan calon yang akan diusung. "Jika nantinya Andi Ibrahim memiliki survai tertinggi tentunya sudah otomatis akan diusung. Jadi peluangnya tergantung hasil survei akhir nanti untuk diusulkan ke DPP Golkar menetapkan siapa yang diusung," terangnya.

Terkait beberapa kalangan menyatakan mendapat restu

darinya untuk maju, Anwar menjelaskan siapapun tokoh meminta restu tentunya dipersilahkan maju tetapi penentuannya tergantung hasil survei nantinya.

"Saya sebagai Gubernur Sulbar tentunya berkewajiban mensukseskan pelaksanaan Pemilukada Polman.

Tetapi penentuan calon tergantung parpol yang mengusungnya. Ini juga berlaku di Partai Golkar ditentukan melalui mekanisme partai," tandasnya. (*)

Golkar Polman Gelar Buka Puasa POLEWALI -- Jajaran pengurus DPD II Partai Golkar Polewali Mandar akan menggelar acara buka puasa bersama, Sabtu hari ini, 4 Agustus. Acara buka puasa ini

selain dihadiri jajaran Pengurus DPD Golkar Polman juga akan hadir perngurus Golkar kecamatan, desa dan kelurahan se Kabupaten Polman.

Sekretaris Partai Golkar Pol-

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

man, Abubakar Kadir ketika ditemui Jumat 3 Agustus kemarin menyatakan kegiatan buka puasa bersama ini dilaksanakan di Posko Utama AIM di Jalan Todilaling Pekkabata.

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara safari Ramadan yang dilakukan Partai Golkar dibeberapa kecamatan.

Partai Golkar telah mengadakan kegiatan buka puasa bersa-

ma dibeberapa kecamatan pekan lalu seperti di Limboro, Balanipa, Campalagian, Wonomulyo, Tapango dan terakhir di Binuang yang dipusatkan di Paku. (mkb)

PADANG -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat dan Provinsi Sumbar merespons positif rencana Mendagri yang akan menunda pilkada di 43 daerah di Indonesia, mengantisipasi terganggunya tahapan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014.

Bahkan, KPU Sumbar pun mengharapkan agar pilkada di empat kota di Sumbar yang akan dilaksanakan pada 2013 ditunda hingga Pileg dan Pilpres 2014 selesai. Sebagaimana diketahui pada 2013 nanti ada empat daerah yang habis masa jabatan kepala daerahnya yakni Pariaman, Sawahlunto, Padang dan Padangpanjang.

Pasalnya, dalam waktu bersamaan tahapan pilkada dan pemilu legislatif serta presiden sudah berjalan.

Kondisi tersebut bakal menimbulkan dampak krusial pada penyelenggaraan Pileg yang sudah ditetapkan 9 April 2014 dan Pilpres 9 Juli 2014. "Kami selaku penyelenggaraan di daerah, sangat bersyukur jika ada aturan soal itu nantinya, karena tidak mungkin kami melaksanakan tiga tahapan pemilu sekali jalan, pilkada, pileg dan pilpres. Ini sangat krusial," ungkap Ketua KPU Sumbar Marzul Veri kepada Padang Ekspres (Group JPNN), Kamis 2 Agustus.

Jika pilkada empat kota di Sumbar itu ditunda, Marzul Veri memperkirakan pelaksanaannya akan dilangsungkan pada 2015. Ini bakal berdampak positif untuk meminimalisir anggaran daerah, konflik dan mengatasi kejenuhan masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya.

Selain itu, pada Mei 2013 nanti akan dilakukan pergantian komisioner KPU provinsi, kabupaten dan kota sehingga menambah rumitnya penyelenggaraan pemilu, karena komisioner baru akan menyesuaikan dengan tahapan yang sudah dimulai KPU sebelumnya.

"Untuk itu, kita mengusulkan kepada Mendagri agar empat daerah itu melaksanakan pilkada serentak. Kalau bisa serentak, akan luar biasa sekali anggaran yang berhasil dihemat. Pilkada lalu yang dilaksanakan serentak di 14 daerah saja, kita mampu menghemat 67 persen anggaran. Di samping itu, potensi konflik bisa diminimalisir," jelas mantan Ketua KNPI Sumbar, itu.

Putra Solok tersebut lebih lanjut menuturkan, dengan dilakukannya penundaan pilkada tugas KPU bakal tidak menghadapi kesulitan atau tidak kedodoran.

"Coba bayangkan, kalau dalam waktu bersamaan. Ketika verifikasi persyaratan partai atau verifikasi dilakukan, diwaktu yang sama dilakukan pula verifikasi persyaratan calon wali kota. Bagaimana sibuknya kita nanti. Kita khawatir jika itu terjadi maka penyelenggaranya akan kocar-kacir," ujarnya. Meskipun begitu, pihaknya menerima dan menjalankan apapun nantinya perintah aturan perundang-undangan yang diterbitkan pemerintah.

Dia mengutarakan, saat ini beberapa persiapan telah dilakukan KPU Sumbar. Antara lain pembinaan di kota-kota yang akan melaksanakan pilkada, merangcang anggaran, tahapan, dan memperbaiki struktur serta operasional di internl. "Selain itu dalam waktu dekat ini, kita akan mulai pendaftaran dan verifikasi partai politik untuk pileg," sebutnya. ( jpnn)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Chalid Mawardi, Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi.

Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman.

Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PARLEMENTARIA

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

WAKIL. Dua orang Wakil Ketua DPRD Polewali Mandar, Andi Mappangara dan Jamar Jasin Badu, sedang serius berbincang diruang rapat paripurna DPRD Polman bersama dua orang anggota dewan Bahtiar dan Abd Muin Saleh, Jumat, 3 Agustus.

RADAR SULBAR/JHAMHUR ANJASMARA

DISKUSI. Wakil Ketua DPRD Polewali Mandar, Andi Mappangara dan Jamar Jasin Badu sedang diskusi dengan anggota DPD RI, Muh Asri Anas, di DPRD Polewali Mandar.

6 Opini

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Tajuk

Rohingya Menanti Kita Kejahatan berdarah yang keji dan terang-terangan ini telah menyebabkan lebih 2.000 muslim syahid, dan lebih 90.000 muslim diusir.

Presiden Myanmar, Thein Sein, menanggapi enteng kejahatan tersebut. Ia berbicara kepada Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi, Antonio Gutteres, dengan mengatakan, “Myanmar akan mengirim etnis Rohingya pergi jika ada negara ketiga yang mau menerima mereka.

Kami akan mengambil tanggung jawab atas etnis-etnis kami, tetapi tidak mungkin menerima orangorang Rohingya yang masuk secara illegal, yang bukan termasuk etnis Myanmar.

Mereka hanya menimbulkan ancaman bagi keamanan nasional.�

Presiden Myanmar memberikan dua solusi untuk etnis Rohingya yang tinggal di negaranya, yakni: tinggal di kamp pengungsi atau dideportasi.

Sejarah Rohingya Klaim Presiden Myanmar tersebut ahistoris dan dusta belaka. Wikipedia mencatat bahwa sebenarnya penduduk Myanmar terdiri atas mayoritas beragama Budha dan Minoritas muslim.

Muslim Myanmar sebagian besar terdiri dari orang-orang Rohingya dan keturunan imigran muslim dari India (sekarang Bangladesh) dan Cina (nenek moyang Cina muslim di Myanmar berasal dari Provinsi Yunnan), serta keturunan Arab dan pemukim Persia.

Muslim India dibawa ke Myanmar oleh Inggris untuk membantu mereka dalam pekerjaan administratif dan bisnis. Setelah kemerdekaan, banyak orang muslim mempertahankan posisi mereka dan mencapai keunggulan dalam bisnis dan politik.

Penindasan orang Budha terhadap muslim muncul karena alasan agama, dan terjadi pada masa pemerintahan Raja Bayinnaung (1550-1589 M).

Setelah menaklukkan Bago pada tahun 1559, Raja Budha melarang praktik halal, khususnya membunuh hewan makanan dengan menyebut nama Allah.

Ia adalah orang tidak toleran terhadap agama, memaksa beberapa rakyatnya untuk mendengarkan kotbah Budha dan mengubah keyakinan secara paksa.

Oleh:

ARDIANSYAH (Dosen Fakultas Hukum Unilak)

Dia juga melarang Idul Adha.

Makanan halal juga dilarang oleh Raja Alaungpaya pada abad ke-18.

Ketika Jenderal Ne Win meraih kekuasaan pada gelombang nasionalisme pada tahun 1962, status umat Islam berubah menjadi buruk.

Muslim diusir oleh tentara dan dengan cepat terpinggirkan.

Para sejarawan menyebutkan bahwa Islam masuk ke negeri itu tahun 877 M, pada masa Khalifah Harun ar-Rasyid menjadi negara terbesar di dunia selama beberapa abad. Islam mulai menyebar di seluruh Birma (sekarang Myanmar) ketika mereka melihat kebesaran, kebenaran dan keadilan Islam.

Kaum muslimin memerintah Provinsi Arakan lebih dari tiga setengah abad antara tahun 1430 hingga tahun 1784 M. Pada tahun 1784 M, kaum Budha menyerang provinsi tersebut dan mendudukinya.

Mereka membunuh kaum muslimin, khususnya para ulama dan dai.

Orang-orang Budha juga merampok kekayaan kaum muslimin, menghancurkan bangunan islami, misalnya masjid, musala dan sekolah. Hal itu karena kedengkian dan fanatisme mereka.

Kondisi Rohingya PBB melaporkan bahwa etnis Rohingya kini tidak punya negara atau stateless. Myanmar pun membatasi gerak mereka dan tidak memberi hak atas tanah, pendidikan dan layanan publik.

Etnis Rohingya yang kehadirannya di Myanmar dan Bangladesh ditolak selama bertahun-tahun menyebabkan banyak di antara mereka yang bermigrasi ke Malaysia atau Thailand.

Diperkirakan ada 300 ribu orang yang tinggal di dua negara tersebut.

Menurut badan urusan migrasi dan imigran PBB, UNHCR, sekitar satu juta orang Rohingya kini diperkirakan hidup di luar Myanmar, tetapi

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

Biarkan KPK yang Urus!

KAUM muslim Rohingya terus menderita, setelah enam minggu berturut-turut aksi pembunuhan massal, pengusiran dan pembersihan etnis Rohingya di Myanmar. Kelihatannya, ada konspirasi untuk melenyapkan keberadaan kaum muslim di Myanmar karena laporan Amnesty International yang diterbitkan pada 19 Juni tentang apa yang terjadi di Myanmar tidak diliput oleh media.

belum ada negara ketiga yang bersedia menerima mereka.

Setakat ini hanya tinggal sekitar 800 ribu Muslim Rohingya di wilayah Arakan Myanmar. PBB menganggap Rohingya sebagai salah satu minoritas yang paling banyak menghadapi tekanan dan penganiayaan di dunia.

Rezim Myanmar tidak mengakui Muslim Rohingya dan menganggap mereka sebagai imigran gelap yang datang dari Bangladesh.

Tidak adanya berita yang mengungkap apa yang terjadi di Myanmar menunjukkan bahwa ada konspirasi sebagian dari kezaliman dan kejahatan yang menimpa kaum muslim Myanmar.

Padahal Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi telah melaporkan bahwa Rohingya di Myanmar menghadapi semua jenis penganiayaan, kerja paksa, pemerasan, pembatasan kebebasan bergerak, tidak adanya hak untuk tinggal, aturan pernikahan yang tidak adil, dan penyitaan tanah.

Rohingya Dicekik Tiga Sisi Nasib kaum muslim Rohingya dicekik dari tiga sisi. Pertama, pemerintah Myanmar. Pemerintah Myanmar terus membantai dan membunuh secara keji kaum Muslim Rohingya. Kedua, Bangladesh sebagai tetangga Myanmar.

Bangladesh adalah negara yang berpenduduk mayoritas muslim, tetapi negara ini tidak melakukan apapun terkait pembantaian dan pengusiran.

Bahkan Bangladesh menolak perahu-perahu Rohingya yang tiba di perairannya. Ketiga, media massa yang dipolitisasi. Media massa yang dipolitisasi menjadi corong kepentingan politik kaum kafir. Dalam hal ini media tidak jujur, tidak transparan, dan tidak obyektif.

Sekalipun telah didentifikasi pihak-pihak yang bertanggung jawab terhadap darah dan nasib kaum Muslim di Myanmar, bukan berarti

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

mereka adalah satu-satunya yang bertanggung jawab.

Sebab ini adalah tanggung jawab yang harus dipikul oleh setiap Muslim yang mampu untuk menolongnya.

Pertanyaannya, apa yang ditunggu oleh tentara kaum muslim di negaranegara tetangga Myanmar, seperti Bangladesh, Indonesia dan Malaysia?

Tidakkah mereka melihat pembantaian dan pengusiran atas saudarasaudara mereka?

Tidakkah dalam diri mereka tergerak untuk melindungi Islam dan akidahnya? Tidakkah mereka mendengar sabda Rasulullah SAW: Kehormatan darah kaum muslim itu adalah setara, dan dengan kehormatannya mereka menjaga darah kaum muslim yang berada di bawahnya, sebab mereka adalah tangan (kekuatan) bagi yang lainnya.�

Tragedi berdarah Rohingya semakin membuka tabir bahwa negaranegara yang mayoritas non muslim sangat diskriminatif, tidak toleran, dan melanggar HAM terhadap penduduk yang minoritas muslim.

Selain Rohingya, saat ini masih berlangsung penindasan terhadap kaum muslim Kashmir di India, kaum muslim Moro di Filipina, kaum muslim Pattani di Thailand, kaum muslim Chechnya di Rusia, dan lainlain. Rohingya membutuhkan bantuan kita dan Rohingya menanti kita untuk membebaskan penderitaannya.

Negara yang berpenduduk minoritas muslim telah lama mengalami kehinaan dan penderitaan. Betapapun lamanya malam kegelapan, yang pasti fajar Islam akan datang untuk mengembalikan kebenaran dan mengembalikan dampak dari setiap kezaliman kepada pelakunya.

Untuk itu, kaum muslim harus bersatu dan kamu muslim membutuhkan institusi politik pemersatuan umat Islam seluruh dunia yang akan membebaskan kaum muslim di berbagai belahan negeri dari kehinaan dan penderitaan. (rp)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

KASUS dugaan korupsi pengadaan simulator Surat Izin Mengemudi (SIM) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, semestinya diserahkan sepenuhnya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mengikhlaskan penanganan kasus tersebut ke KPK, tidak akan membuat citra kepolisian menjadi terpuruk. Malah semakin Polri legowo menyerahkan penanganan kasus itu, justru akan menghilangkan kecurigaan publik. Sebaliknya, jika Polri juga tetap ingin menyelidiki kasus ini, tentu publik akan bertanya-tanya.

Tapi kenyataannya, kasus korupsi proyek simulator SIM di Korlantas Polri, tetap ditangani KPK dan Polri.

Dari Senayan, kritik pun berdatangan. Seperti dilontarkan Anggota Komisi III DPR, Saan Mustofa. Ia meminta polisi mengikhlaskan kasus dugaan korupsi Korlantas Polri, agar ditangani KPK. Permintaan itu cukup beralasan.

Sebab satu kasus yang ditangani dua institusi bisa menimbulkan problem tersendiri. Paling tidak hasil pemeriksaan akhrinya bisa beda. Ketika hasilnya beda, bisa menimbulkan persoalan. Jadi memang sebaiknya ditangani satu institusi saja.

Namun skarang, yang mejadi pikiran adalah institusi mana yang berhak menangani kasus itu sepenuhnya. Meskipun Polri disebut-sebut menangani kasus ini sejak lama, tapi selama ini publik tidak pernah tahu. Artinya, tidak transparan.

Publik tahunya KPK yang menangani kasus ini. Alangkah baiknya polisi mengikhlaskan penanganan kasus ini untuk KPK. Ini untuk kebaikan polisi sendiri.

Kalau polisi ngotot, maka pubik akan menilai Polri berkepentingan menutup-nutupi kasus ini. Kalau memang tidak ada beban dalam kasus itu, kenapa polri tidak legowo saja menyerahkan penyelidikan ke KPK? Pertanyaan-pertanyaan serupa akan terus bemunculan jika kasus simulator SIM tetap ikut ditangani Polri. Sebab orang kepolisian sendiri yang terlibat. Sehingga menjadi sangat ideal jika KPK yang melakukan penyelidikan. (**)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

LOWONGAN

d'Maleo Hotel & Convention Mamuju

Kami perusahaan Pembiayaan Konsumen / Multi Finance yang sedang berkembang, membutuhkan karyawan untuk posisi: 1. Head Kios. Untuk penempatan wonomulyo 2. Kolektor 3. Account Officer / Survey 4. Adm Collection / Adm Kredit 5. Loandoc.

PERSYARATAN: a. Pria/Wanita Usia Max 30 Tahun (2,3,4,5). Pria Max 35 Tahun (1) b. Pendidikan Min D III (1,4,5) Min. SMU/Sederajat (2,3) c. Memiliki SIM C dan Kendaraan Sendiri (1,2,3) d. Mampu bekerja sama dalam Team Work e. Memiliki motifasi kerja yang tinggi, jujur dan bertanggung jawab. f. Berpengalaman di Bidangnya g. Survey dan Kolektor untuk penempatan Cab Mamuju dan Kios Wonomulyo.

MELAMPIRKAN: Surat Lamaran Kerja, CV, Foto Copy KTP, Foto Copy SIM, Foto Copy Ijazah Terakhir beserta Transkip Nilai dan Pas Poto Ukuran 4x6 CM 2 Lembar.

KIRIM ATAU ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE:

PT. BESS FINANCE Jl. Andi Makkasau (Depan Gudang Coklat ) Kel. Karema. Kab. Mamuju Telp. 0426-2323682 Call : 0812 5222 5022/0853 9694 4880 " Harap Cantumkan Kode Lamaran di Sudut Kiri Atas Amplop"

LOWONGAN d'Maleo Hitel & Convention Mamuju Membutuhkan Karyawan & Karyawati yang berpengalaman di bidang : - Bartender/Bartendress - Receptionist - Server (Waitress) - Security - Greeters - House Man (public Area) - Cashiers - EDP / IT - Bush Boy - First Cook - Bar Boy - Second Cook - Sound Man - Pastry - lighting Man - Bar Captain Persyaratan Berkas : - Surat Lamaran Pekerjaan - Daftar Riwayat Hidup - Foto Copy Ijazah Terakhir (Minimal SMA/Sederajat) - Surat Pengalaman Pekerjaan - Pas Fhoto terbaru ukuran 2x4 2 Lembar Lamaran Ditujukan ke :

HRD d'Maleo Hitel & Convention Mamuju Jl. Yos Sudarso No. 501 Mamuju, Sulawesi Barat Telp. 0426-2326333, Fax. 0426-2326222 e-mail : dmaleohotelmamuju@yahoo.co.id

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net

DIBUTUHKAN SEGERA Kami Perusahaan Pembiayaan Nasional Membutuhkan : Tele Marketing Staf (TS) Kualifikasi : Kompetensi : -

Pendidikan Min. SMU/D3/S1 Usia Masimal 35 Tahun Diutamakan Wanita Berpengalaman sebagai Customer Service minimal 1 Tahun

- Mampu berkomunikasi dengan baik - Mengerti dan Menguasai Customer Care - Menguasai Bahasa daerah setempat

Sales Eksekutif (SE) - Sales Office (SO)- Sales Agen (SA) KUALIFIKASI : - Pendidikan Min. SMU/d3/S1 - Usia Maksimal 35 Tahun - Pria Wanita - Pengalaman sebagai tenaga Penjual Min 1 Tahun diutamakan Penduduk asli - Menguasai Wilayah setempat - Berpenampilan menarik

KOMPETENSI : - Menguasai Personal selling dengan baik - Dapat berkomunikasi dengan baik - Result Oriented - Menyukasi pekerjaan Lapangan

ANTAR LANGSUNG LAMARAN ANDA KE KANTOR CABANG KAMI YANG TERDEKAT

PT. Mandala Multifinance, Tbk Cab. Mamuju, Topoyo, Pasangkayu dan Polman

Fasilitas Gaji Pokok Tunjangan Transportasi dan Insentif Bulanan

Sambungan 7

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Pertama Kali, Dana Transfer Daerah Capai Rp 500 Triliun JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI mengapresiasi untuk pertama kalinya dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2013 (RAPBN 2013), jumlah dana transfer dari pusat ke daerah menjadi Rp 500 triliun.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menyampaikannya hal ini saat membacakan pidato pengantar RAPBN dan Nota Keuangan tanggal 16 Agustus 2012 di Kompleks Parlemen DPR. “Saya berterimakasih dan bersyukur mulai tahun 2013 dana transfer dari pusat ke daerah Rp 500 triliun adalah jumlah yang signifikan. Ini untuk pertama kali,” kata nggota Komite I DPD Rahmad Shah di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, kemarin.

Menurutnya, pertambahan itu tidak terlepas dari berbagai upaya dan komitmen DPD untuk mendorong kemajuan daerah-daerah. DPD diamanati konstitusi untuk mempercepat pembangunan daerah-daerah dalam wadah negara kesatuan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menurutnya juga mengakui pertambahan dana transfer hingga Rp 500 triliun tersebut adalah pertama kali, berkat peran DPD untuk mendorong percepatan pembangunan daerah-daerah.

Rahmat mengutip pernyataan Presiden saat bersilaturahim dan berbuka puasa bersama pimpinan/anggota DPD di rumah dinas Ketua DPD Irman Gusman, Senin (30/7), bahwa dalam RAPBN 2013 jumlah dana transfer dari pusat ke daerah menjadi Rp 500 triliun.

“Dana transfer dari pusat ke daerah yang berjumlah besar itu tentu diharapkan memacu pembangunan dan memperkuat pelaksanaan otonomi dan desentralisasi,” ujar Rahmat, Dikatakannya, Presiden menegaskan, bahwa dana desentralisasi meningkat sudah sesuai dengan permintaan DPD. Presiden mengajak dana desentralisasi dikawal agar tepat sasaran. Presiden berharap agar dana sebesar itu tanpa penyimpangan apapun.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menyinggung wacana sistem otoritarian. Presiden mengatakan sistem demokrasi lebih baik dibanding sistem otoritarian. Sistem otoritarian, yang memungkinkan pemerintah mengawasi dan mengatur rakyat atas nama negara, menyimpan bahaya. (fmc)

Pemprov Harus ‘Kawal’ Kemendagri LANJUTAN HALAMAN 1

Sebab, pasca terbitnya putusan Mahkamah Agung (MA) yang menerima gugatan Pemprov Kalsel atas Permendagri 34 tahun 2011 tentang Pulau Lereklerekang, Pemprov Sulbar maupun Pemkab Majene, makin menggiatkan komunikasi dengan pihak Kemendagri.

“Sebenarnya sampai dimana pengurusan pulau itu.

Dan apa memang sudah ada koordinasi dengan pihak Provinsi dengan Kemendagri,” urai juru bicara KKMSB, Salman D Anwar di Jakarta, kemarin.

Saat Pemkab Majene dan Pemprov Sulbar berkoordinasi, Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum (Ditjen PUM) Kemendagri telah menyatakan kesiapan untuk mempertahankan kebijakan mereka yang telah menetapkan pulau itu ke dalam wilayah Kabupaten Majene Sulbar.

Namun, pertengahan Juli lalu, Dirjen PUM Kemendagri, I Made Suwandi mengeluarkan pernyataan yang jauh dari harapan pemerintah dan masyarakat Sulbar.

Ia menyebut adanya niat Kemendagri mendaftarkan Pulau tersebut ke PBB atas nama Kotabaru Provinsi Kalsel.

Menurut KKMSB statemen tersebut mengindikasikan bahwa Kemendagri tidak konsisten dalam mempertahankan kebijakan yang tentunya didasari atas aturan dan perundangan yang lebih tinggi.

“Jika benar adanya berita di media online kemarin, berarti mereka ada perubahan sikap yang jauh dari statemen-statemen sebelumnya ketika awal kasus ini bergulir,” ungkap Salman.

Sementara itu, juru bicara Kemendagri Reydonnizar Moenoek, hingga kemarin masih belum juga memberikan keterangan resmi mengenai perkembangan polemik Pulau Lereklerekang, pulau yang kaya akan Migas.

Sebelum Kalsel mengajukan gugatan ke MA, Donny sapaan akrab Reydonnyzar sangat percaya diri jika pihaknya dapat mempertahankan Permendagri 34/2011 yang telah mereka putuskan. (rul)

Ruhut Desak KPK Usut Dugaan Aliran Dana PON ke DPR JAKARTA - Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kalangan anggota Komisi X DPR yang diduga menerima aliran dana dugaan korupsi pembangunan sarana Pekan olahraga Nasional (PON) yang akan berlangsung di Provinsi Riau.

"Dugaan aliran dana PON ke DPR harus segera diusut secara hukum. Kalau itu tidak dilakukan se-

sianya, “Sekarang saya minum Gentong Mas. Alhamdulillah flek di paru-paru sekarang sudah hilang, nafsu makan jadi bertambah.” Ungkapnya gembira. Rupanya, telah 6 bulan ini ia minum Gentong Mas, minuman herbal dengan bahan baku Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Gentong Mas selain bagus untuk orang dewasa, juga baik dikonsumsi oleh anak-anak.

Rasanya yang manis dan lezat, membuat Kivlan yang tinggal di Palopo, Sulawesi Selatan itu rutin minum Gentong Mas, “Rasanya enak, ayah saya juga minum.” Ujarnya.

Meracik suatu ramuan memerlukan pengetahuan, pengalaman dan keterampilan tinggi. Tidak semua komposisi yang sama jika dicampur akan menghasilkan manfaat yang sama. Kualitas bahan baku, perbandingan komposisi dari masing-masing komponen serta pengolahan yang benar akan menentukan hasil kualitas manfaatnya Gula Aren dalam Gentong Mas banyak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh diantaranya Riboflavin yang membantu pembentukan antibodi, energi, memperbaiki kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki jaringan sistem pencernaan.

diproses menurut hukum yang berlaku.

"Jadi menurut aku, KPK harus ungkap semua walau itu nantinya akan melibatkan kader Partai Golkar.

Harus diusut sampai tuntas partai mana pun.

Golkar memang sedang dihujani kasus," ujar anggota Komisi III DPR itu, sembari menyebut dugaan korupsi pengadaan Alquran, yang melibatkan kader Golkar Zulkarnaen Djabar. (jpnn)

Polri Tuduh KPK Serobot Kasus Simulator LANJUTAN HALAMAN 1

Menindaklanjuti informasi itu, maka pada 21 Mei 2012, ia mengeluarkan Surat Perintah Dimulainya Penyelidikan (sprinlid) untuk melakukan interogasi dan pemeriksaan terhadap 33 saksi yang dianggap mengetahui proyek itu.

“Saat pemeriksaan dengan saksi Sukoco S Bambang, penyelidik memperoleh informasi bahwa ada sejumlah data dan informasi yang juga telah diberikannya ke KPK. Kami kemudian menyurati

KPK pada 17 Juli 2012 perihal dukungan penyelidikan yang isinya untuk meminta data dan informasi yang dimiliki KPK,” tutur Sutarman, di kantor Humas Polri, Jakarta Selatan, kemarin.

Saat itu, kata Sutarman, KPK sudah mengetahui dengan jelas bahwa Bareskrim sudah lebih dulu melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Namun, kata dia, pada 30 Juli 2012 lalu Ketua KPK Abraham Samad men-

datangi Kepala Polri Jenderal Timur Pradopo untuk menyatakan bahwa KPK juga akan melakukan penyidikan terhadap kasus itu.

“Kami juga sedang melakukan penyelidikan jadi Kapolri minta waktu satu dua hari pada KPK untuk mendiskusikan tindaklanjutnya penyelidikan ini, karena Polri akan tindalanjutkan ke penyidikan. Kemudian menindaklanjuti pertemuan dua belah pihak itu Bareskrim meng-

hubungi ajudan Abraham untuk bertemu lagi presentasi kasus itu pada Selasa 31 Juli dan kedua belahpihak berjanji bertemu pukul 10.00,” tuturnya.

Sayangnya, kata dia, ternyata KPK tidak mengindahkan hasil pertemuan dengan Kapolri tersebut. KPK justru melakukan penggeledahan pada Senin 30 Juli lalu, tanpa menunggu Polri melakukan presentasi terlebih dahulu hasil penyelidikan yang akan

naik ke tahap penyidikan. Sutarman mengaku tak tahu mengapa KPK memutuskan hal tersebut, padahal belum selesai membahas kasus itu dengan Polri.

“Kita kan minta sudah minta waktu satu-dua hari kepada KPK, yaitu pada Selasa 31 Juli, tapi KPK justru lakukan penggeledahan tanpa seizin Kapolri, padahal ini kami sedang melakukan penyelidikan juga,” tandas Sutarman. (jpnn/ham)

Dengan kondisi seperti itu, dirinya berharap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa memberikan teguran keras kepada Kapolri Timur Pradopo dan jajarannya yang tetap ngotot melakukan penyelidikan. SBY menurutnya tidak bisa membiarkan kesombongan institusi kepolisian yang melecehkan hukum, masyarakat dan lembaga KPK tanpa melakukan tindakan apapun.

“Jelas SBY harus memeintahkan Kapolri dan jajarannya untuk mundur dari penyidikan kasus korupsi SIM itu.

Kalau Polri tetap ngotot maka tindakan tegas, termasuk pencopotan Kapolri dan semua pihak di Polri yang menghalang-halangi penyidikan KPK adalah langkah yang tepat.

Langkah polisi yang tidak mau membiarkan adalah tindakan sombong institusi hukum tersebut terhadap masyarakat dan hukum yang ada,” imbuhnya.

SBY menurutnya tidak memiliki alasan untuk tidak berani memerintahkan Polri

untuk mundur dari penyelidikan atas kasus tersebut. Perintah SBY itu jelas bukan merupakan satu bentuk intervensi terhadap proses hukum.

Sebagai Presiden dan atasan Kapolri menurutnya SBY memiliki kewajiban untuk menegakan aturan dan hukum yang berlaku. Dia juga harus bisa mempertanggungjawabkan tindakan bawahannya jika perintahnya tidak dilaksanakan.

“Jelas kalau SBY mengambil tindakan terhadap Polisi bukan intervensi namanya.

SBY justru wajib mengambil tindakan terhadap polisi. Apa yang dilakukan SBY bukan intervensi tapi sebagai bentuk penegakan hukum utamanya tata negara yang benar. Administrasi hukum juga harus ditegakkan. Masyarkat juga akan mempertanyakan kewibawaan presiden yang dilecehkan kapolri dan jangan menimbulkan fitnah karena bisa saja nanti presiden dituduh yang memiliki ide sepeti ini karena tidak ada tindakan,” tambahnya. (fmc/ham)

Polri Disebut tak Paham UU KPK LANJUTAN HALAMAN 1

Korlantas Mabes Polri, dan tidak membiarkan KPK untuk menyelidiki kasus itu sesuai UU KPK tidak bisa diterima.

Mabes Polri dimintana juga tidak mencari-cari alasan yang justeru memperlihatkan kebodohan atas pemahaman hukum insitusi penegak hukum itu, sekaligus memperlihatkan arogansinya dengan kasus ini.

“Tidak ada satupun alasan logis dan sesuai UU yang ada, yang dikemukakan institusi kepolisian terkait kasus korupsi simulator SIM ini. Polri justru memperlihatkan kebodohan atas pemahaman UU yang ada, sekaligus menunjukkan arogansinya terhadap hukum yang harusnya ditegakkan, dan dibelanya sendiri sebagai institusi hukum,” ujar Ganjar kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 3 Agustus.

Dirinya pun mencontohkan beberapa alasan yang dikemukan kepolisian yang tidak sesuai hukum yang ada.

Kalau Polri membaca dengan benar aturan perundangan yang ada dengan metode penafsiran yang tepat, maka mereka akan tahu bahwa kengototan mereka itu salah. Namun menurutnya sayangnya hal itu nampaknya tidak dilakukan Polri.

FLEK HILANG, NAFSU MAKAN BERTAMBAH Masa kanakkanak Muhamad AlK i v l a n sering terganggu ketika ia seringkali merasa“Kalau sudah batuk,kan sukabatuk, tidak bisa berhenti,” keluh anak lakilaki berusia 7 tahun tersebut.

Orang tuanya menceritakan, sudah 1 tahun Kivlan-sapaan akrabnya- menderita flek di paru-paru yang diduga disebabkan oleh faktor keturunan.

Flek pada paru-paru sebenarnya tidak selalu identik dengan penyakit TB ( Tubercolusis ), karena adanya bercakbercak atau lubang-lubang pada paru-paru tidak berarti seseorang positif menderita TB. Flek pada paru-paru dapat disebabkan oleh berbagai hal antara lain akibat pengaruh asap rokok (pada pecandu berat rokok )atau perokok pasif yang sering mengisap asap rokok, pengaruh polutan pada pekerja tambang, dan pengaruh alergen (zat-zat yang menyebabkan alergi), atau terkena infeksi bakteri Mycobacterium tubercolusis.

Untunglah sekarang pelajar kelas II SD itu dapat menjalani kegiatannya dengan nyaman tanpa merasakan batuk-batuk lagi. Kivlan pun membagi raha-

bagai aksi bersih-bersih, nanti lembaga DPR ini dimusuhi rakyat dan kehilangan kepercayaan rakyat," kata Ruhut Sitompul, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat 3 Agustus.

Demikian juga halnya dengan siapa saja nantinya yang akan disidik. KPK harus objektif dalam pengusutan kasus aliran dana PON itu. Siapa pun orangnya, kata Ruhut, dari partai besar manapun harus

Sementara Habbatussauda, biji hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu dan digunakan secara luas oleh masyarakat India dan Timur Tengah, bermanfaat sebagai antihistamin (anti alergi, anti radang dan peningkatan daya tahan tubuh melawan virus dan bakteri). Kandungan minyak atsiri dalam Kapulaga bermanfaat sebagai pengencer dahak atau ekspektoran. Untuk pengobatan dalam, kapulaga dapat mengatasi gangguan tenggorokan. Sementara Cengkeh dalam Gentong Mas berfungsi sebagai antiseptik.

Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com.

Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Sulbar/Mamuju : 085 242 056 818 Apotik Marannu, Apotik Sinar Wajo, Apotik Mawar, Apotik Mentari, Apotik Sumberkasih, Apotik Iftikar, Apotik Mulia Farma, Toko Obat Pondok Herbal Polman : Apotik Lestari, Apotik Ilham Putra Wonomulyo : Apotik Marannu 1, Apotik Makmur Farma Majene : Apotik Fadilah, Apotik Rustia Syafta Farma Depkes:P-IRT:812.3205.01.114 www.gentongmas.com

“Polri ngotot sebagai lembaga yang melakukan penyelidikan pertama, dan memang ada MoU antara lembaga penegak hukum bahwa yang berwenang menyelidiki adalah siapa yang lebih dulu melakukan penyelidikan, tapi itu menurut pasal 50 UU KPK tidak berlaku jika KPK masuk dan mengambil alih penyelidikan. Yang lain harus stop,” tegasnya.

MoU atau nota kesepahaman menurutnya hanyalah kesepakatan yang tidak ada sanksi hukum atasnya jika dilanggar. Lagipula menurutnya posisi UU jelas berada diatas MoU. Jika polisi beralasan dia juga memiliki kewenangan, maka hal itupun dapat dibatalkan karena ada pembagianpembagian mana yang polisi dan mana yang jaksa.

“Tapi tetap saja jika semua sudah diambil KPK maka semua harus diserahkan kepada KPK. KPK kan tugasnya supervisi dan koordinasi. Masak kalau sudah ditangani oleh koodinator dan supervisornya masih tetap ngotot mau

melaksanakan tugas penyelidikannya?,” tandasnya.

Dirinya juga menjelaskan bahwa KPK diantaranya memiliki kewenangan untuk mengambil alih kasus apapun apabila penangananya dianggap bertele-tele, penangannya dikhawatirkan ada konflik kepentingan, bisa menimbukan tindak pidana korupsi baru dan ditambah pasal 50 itu maka KPK sah menyelidiki kasus tersebut. “Jadi sah dan Polisi harus mundur,” tegasnya.

Jika terus melakukan penyelidikan kasus itu maka menurutnya jajaran kepolisian bisa dikatakan telah melangar UU KPK, yang sayangnya tidak mengatur sanksi terhadap pelanggaran tersebut. “UU KPK hanya mengatur ketentuan administratif, tidak mengatur sanksi jika hal itu dilanggar.

Tapi jika polisi tetap ngotot maka patut diduga apa yang dilakukan polisi bisa dikatakan menghalangi penyelidikan. Polisi menghabat pelaksanaan UU korupsi. “Dan itu bisa dipidanakan,” imbuhnya.

KPK Dinilai Lebih Berwenang LANJUTAN HALAMAN 1

Padahal, menurut dia, KPK sendiri sudah mengantongi surat penetapan pengadilan terkait izin penggeledahan, dalam rangka penyidikan dugaan korupsi pengadaan alat simulasi roda dua dan empat untuk ujian SIM. Ia menyatakan, PSHK memberikan beberapa catatan kritis sebagai respon atas tindakan kepolisian dan perkembangan terakhir kasus

dugaan korupsi Korlantas Polri ini. Termasuk proses penanganannya yang kini harus dilakukan bersama oleh Polri dan KPK. “Pertama, Polri sebagai penegak hukum harus taat hukum dan mematuhi peraturan perundang-undangan,” kata Ronald, Jumat, 3 Agustus.

Dijelaskan, pasal 50 ayat (3) dan (4) UU Nomor 30

tahun 2002 tentang KPK menyebutkan, jika KPK sudah dahulu melakukan Penyidikan, maka Polri atau Kejaksaan tidak berwenang lagi.

“Atau jika Penyidikan dilakukan bersamaan, maka Polri atau Kejaksaan harus menghentikan penyidikannya,” kata Ronald.

Kedua, Ronald menyatakan, Polri tidak boleh menghalang-halangi penyidikan

KPK. “Polri harus menunjukan sebagai institusi yang pro pemberantasan korupsi, bukan sebaliknya,” kata dia.

Ronald menilai juga, sikap arogan Polri seolah tidak mau tunduk di bawah UU yang telah mengatur kewenangan KPK, dapat membahayakan dan merusak kondisi penegakan hukum, dan mengganggu sendi-sendi negara hukum. (jpnn/ham)

Safaruddin: Kenapa Cuma Saya yang Ditangkap LANJUTAN HALAMAN 1

“Tapi belakangan saya kerap di telepon oleh si pemasok, akhirnya saya tergiur,” terang tersangka saat diawancarai di ruang penjagaan Polres Matra, kemarin.

Safaruddin mengaku sangat

menyesali perbuatannya. Tapi penyesalan itu seperti tak ada gunanya, sebab proses hukum terus berlanjut. Selaku tersangka, Safaruddin sudah menjalani pemeriksaan. Dan dalam tempo sepekan, kasus ini akan dil-

impahkan ke kejaksaan. Menurut Kapolres Matra AKBP Adri Irniadi, pihaknya akan terus memberantas peredaran narkoba tanpa pandang bulu.

Buktinya, anggota DPRD sekalipun ketika terlibat akan

tetap ditahan.

“Mudah-mudahan sepekan ini semua pemeriksaan rampung, sehingga bisa kami limpahkan ke kejaksaan hingga diperadilankan,” ungkapnya. (sym/ham)

Koordinasi Provinsi-Kabupaten Harus Ditingkatkan LANJUTAN HALAMAN 1

Sehingga sering terjadi program yang tumpang tindih di lapangan. Ia berharap, koordinasi antara kabupaten dengan provinsi harus intens demi kemajuan daerah ini. “Saya tidak ingin lagi ada kegiatan yang dilakukan SKPD Provinsi Sulbar di kabupaten tanpa adanya koordinasi dengan pemkab. Ini

kelemahan yang harus diperbaiki,” kata Anwar. Dalam pertemuan ini, Bupati Polman, Ali Baal Masdar menyambut baik langkah yang dilakukan gubernur dalam meningkatkan koordinasi antara pemprov dan pemkab. Ia berharap dengan jalinan koordinasi yang baik, maka sinkronisasi kegia-

tan pemprov dan pemkab akan berjalan mulus.

Ali Baal juga berharap, jika pemprov merencanakan kegiatan di kabupaten harus mengacu pada usulan kabupaten melalui musrenbang. Sehingga rencana kegiatan yang akan dilakukan kabupaten tidak tumpang tindih dengan kagia-

tan provinsi.

Ali Baal juga meminta pembenahan infrasturuktur di Polman yang menjadi kewenangan provinsi agar ditingkatkan. Karena jika hanya mengandalkan kemampuan anggaran kabupaten, jelas nilainya tidak bisa mencukupi kebutuhan. (mkb/ham)

RADAR POLEWALI

8

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Jalan Provinsi di Polman Jadi Prioritas EDITOR : AMRI MAKKARUBA

RADAR SUBAR/AMRI MAKKARUBA

PELABUHAN. Pelabuhan Silopo Kecamatan Binuang akan menjadi pelabuhan penyangga di Sulbar. Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh dan rombongan menyempatkan meninjau pelabuhan Silopo, Kamis 2 Agustus 2012.

Polman Minta Bantuan Ambulance POLEWALI -- Dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang datang berobat ke Polewali Mandar. Pemkab Polewali Mandar meminta bantuan pengadaan ambulance kepada Pemprov Sulbar.

Permintaan bantuan tersebut disampaikan langsung Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar kepada Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh dalam acara rapat kerja jajaran Pemprov Sulbar dengan Pemkab Polman di Pendopo Rujab Bupati Polman, Jumat, 3 Agustus. Rapat ini juga dihadiri Wagub Sulbar, Aladin S Mengga, sejumlah pimpinan SKPD provinsi dan kabupaten, para camat serta undangan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Polman, Ali Baal Masdar menjelaskan, RSUD Polman menjadi rumah sakit rujukan di Sulbar.

Setiap tahunnya, pengunjung pasien cukup tinggi. Akan tetapi, pihak rumah sakit terkendala pada sarana ambulance.

"Kami memiliki empat ambulance, namun dua ambulance yang biasa mengantar pasien saat dirujuk

ke Makassar sudah tidak layak sehingga dikhawatirkan pasien tidak sampai tujuan tepat pada waktunya.

Untuk itulah diharapkan ada bantuan ambulance dari provinsi yang bisa membantu pelayanan pasien baik yang berasal dari Polman, Mamasa dan Majene," kata Ali Baal Masdar.

Selain permintaan ambulance, Bupati Polman, Ali Baal Masdar juga meminta agar program Bangun Mandar terjadi sinkronisasi antara provinsi dan kabupaten. Sehingga program Bangun Mandar bsia berjalan dengan baik.

Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh menyampaikan, ke depan untuk pelaksanaan program, jika ada program dari provinsi yang akan masuk ke kabupaten disampaikan kepada semua SKPD untuk melakukan koordinasi dengan pihak kabupaten sehingga terjadi sinkronisasi program dengan baik.

"Koordinasi antara pemprov dan pemkab harus berjalan dengan baik sehingga semua program yang ada bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan," tandas Anwar Adnan Saleh. (afr/mkb)

POLEWALI -- Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh menegaskan akan membenahi infrastruktur jalan dan jembatan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemrov) Sulbar.

Termasuk yang ada di Kabupaten Polewali Mandar dimana ada dua ruas jalan yang menjadi prioritas pembenahan oleh Pemprov Sulbar yakni Poros Mapilli-Matangga dan Luyo-Tutar.

Hal ini diungkapkan Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh, ketika ditemui usai melakukan rapat koordinasi dengan jajaran Pemkab Pole-

wali Mandar, Jumat 3 Agustus kemarin. Menurut Anwar Adnan Saleh pembenahan yang dilakukan secara bertahap terhadap dua poros jalan tersebut. "Kami akan memprioritaskan pembenangan poros Mapilli-Matangga kalau anggaran memungkinkan akan dikerjakan hingga Keppe Mambi Kabupaten Mamasa.

Termasuk juga poros Luyo-Tutar tetapi tidak sekaligus dikerjakan karena keterbatasan anggaran.

Kami akan lakukan secara bertahap," ujar Anwar.

Ia juga menjelaskan beberapa ruas jalan yang menghubungkan antara dua kabupaten yang men-

jadi kewenangan Pemprov Sulbar akan menjadi perhatian. Jika tahun ini belum tersentuh pihaknya berusaha memperbaikinya tahun depan.

Khusus jalan Poros MapilliMatangga tahun anggaran ini mendapatkan anggaran pembangunan jembatan di daerah Bulo.

Setelah itu akan mulai dibenahi secara bertahap. "Kami meminta masyarakat bersabar karena jalan provinsi tetap menjadi perhatian pemerintah untuk dibenahi," terang Anwar.

Dua ruas jalan kewenangan provinsi ini perencanaan pengaggarannya telah dimasukkan untuk

mendapat persetujuan DPRD Sulbar. Sehingga paling lambat tahun 2013 dua ruas jalan tersebut sudah tersentuh secara bertahap sesuai kemampuan keuangan daerah.

Secara terpisah, Kadis PU Sulbar, Idham Hasib, menjelaskan sebenarnya dua poros jalan provinsi di Polewali Mandar telah dimintakan dana hibah dari Australia sebesar 30 miliar lebih.

Tetapi hingga saat ini prosesnya masih ada kendala sehingga saat ini belum dilakukan pembenahan.

Tetapi Ia berjanji dalam tahun anggaran 2013 mendatang kedua jalur ini akan menjadi prioritas untuk dibenahi. (mkb)

Gubernur Pantau Rehab Kantor Bupati Polman POLEWALI -- Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh beserta Wagub Sulbar, Aladin S Mengga menyempatkan diri mengunjungi Kantor Bupati Polman, Jumat, 3 Agustus.

Dalam kunjungannya ke Kantor Bupati Polman yang juga disertai dengan sejumlah pimpinan SKPD Pemprov Sulbar dan Pemkab Polman. Dalam kesempatan ini Anwar Adnan Saleh meninjau sejumlah ruangan yang sedang di rehab.

Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar kepada Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh bahwa pembangunan Kantor Bupati Polman yang dibangun saat ini sebentar lagi akan rampung.

"Pembangunan kantor tersebut dilakukan karena Kantor Bupati Polman merupakan sebuah bangunan yang usianya sudah tiga puluhan tahun dan membutuhkan renovasi.

Dalam bangunan kantor tersebut, ada sebuah bangunan tersendiri yang memang disiapkan untuk masyarakat jika mereka ingin menyampaikan keluhan kepada pemerintah," kata Ali Baal Masdar.

Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh memberikan apresiasi yang sangat bagus terhadap langkah inovatif yang dilakukan Ali Baal Masdar dalam merenovasi kantor yang usianya telah berumur puluhan tahun.

"Melihat jumlah pegawai yang setiap tahun mengalami pertumbuhan memang dituntut kualitas yang memadai sehingga kualitas pelayanan bisa meningkat dan kualitas pelayanan kepada masyarakat juga bisa menjadi lebih bai. 30 tahun lalu dengan sekarang sudah sangat berbeda.

Sarana dan prasarana pun juga harus mengalami perbedaan," tandasnya. (afr/mkb)

RADAR SUBAR/AMRI MAKKARUBA

PANTAU. Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh dan Wakil Gubernur Aladin S Mengga memantau pelaksanaan pembangunan rehab Kantor Bupati Polman, Jumat 3 Agustus 2012.

Tidak Ada Anggaran

PKB Pekkabatan Saweran Biaya Makan POLEWALI -- Tidak tersedianya anggaran makan minum bagi petugas para medis di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Pekkabata. Membuat Kepala PKM beserta stafnya mencari tambahan biaya makan minum dengan cara saweran.

Hal ini untuk menutupi biaya makan minum para medis selama ramadan. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala PKM Pakkabata, Yusnani, Jumat, 3 Agustus.

Ia membeberkan jika anggaran untuk makan minum sejumlah paramedis di PKM Pekkabata tidak

terdapat dalam APBD. Sehingga untuk menutupinya, PKM Pekkabata mengeluarkan kebijakan internal, bagi staf dan Kepala PKM dengan mengumpulkan sebagian pendapatan mereka untuk menutupi biaya makan minum para medis selama bulan Ramadan.

"Jadi yang terkumpul sebanyak Rp650 ribu, laporannya jelas kami buat rinciannya. Dana ini kami anggap cukup untuk buat selama Ramadan," beber Yusnani.

Menurut Yusnani, pengumpulan anggaran

Eksekutif

makan minum ini mengingat di PKM Pekkabat tingkat pasien rawat inap cukup tinggi. Jika kemudian tidak dipikirkan menganggarkan biaya makan minum paramedis. Maka akan ada paramedis khususnya PTT enggang melaksanakan tugasnya karena jaminannya juga tidak jelas selama bulan Ramadan.

"Makanya kami mengambil inisiatif dengan saweran.

Hal ini untuk menutupi kebutuhan makan minum petugas yang jaga malam.

Biaya ini untuk buka puasa serta sahur," tutur Yusnani.

Untuk itu Yusnani berharap kedepan kiranya pemerintah ditingkat pengambil kebijakan memikirkan persoalan seperti ini. Sehingga pelayanan yang lemah sering disorot di PKM, juga bisa teratasi karena dengan jaminan kesejahteraan mereka, paramedis akan bekerja maksimal.

"Jadi selain soal ketersedian sarana yang memang masih kurang, saya kira penting juga bagi pengambil kebijakan memikirkan soal makan minum paramedis," kunci Yusnani. (k1/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

SERIUS. Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar bersama Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh dan Wakil Gubernur, Aladin S Mengga terlihat serius membaca sebuah surat usai rapat koordinasi dengan jajaran Pemkab Polman, Jumat 3 Agustus 2012.

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

M-PLIK. Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar memeriksa mobil pusat layanan internet kecamatan (M-PLIK) bantuan Kemkominfo. Polewali Mandar mendapatkan enam unit M-PLIK dari Kemkominfo.

RADAR SULBAR, SABTU 4 AGUSTUS 2012

OLIMPIADE

LONDON 2012

Phelps Sempurnakan Rekornya

LONDON -- Michael Phelps akhirnya meraih emas di nomor individu pada Olimpiade 2012 ini.

Meraih medalinya yang ke-20 dengan memenangi 200 meter gaya ganti putra, dia mengalahkan rival kompatriotnya, Ryan Lochte.

Setelah sepertinya tak terkalahkan di Olimpiade Beijing empat tahun lalu, Phelps mengawali penampilannya di London 2012 dengan kurang meyakinkan. Di final pertamanya, dia cuma bisa berada di posisi empat pada nomor 400 meter gaya ganti perorangan, ini adalah kali pertama sejak tahun 2000 dia gagal dapat medali di nomor yang diikuti.

Pada perlombaan keduanya, Phelps cuma dapat perak pada nomor 4x100 meter estafet gaya bebas.

Sementara di 200 meter perorangan gaya kupu-kupu dia kalah cepat dari

Chad le Clos, kembali perak yang harus dia dapat.

Phelps kemudian memang dapat emas, tapi itu dia raih bersama tim Amerika Serikat di nomor 4x200 meter estafet gaya bebas. Medali emas tersebut membuatnya menjadi atlet dengan jumlah medali terbanyak.

Baru Jumat 3 Agustus 2012 dinihari tadi dia berhasil meraih emas atas namanya sendiri. Medali nomor 20 sepanjang keikutsertaanya di Olimpiade itu datang 200 meter gaya ganti putra.

Sebuah kemenangan yang dianggap menyempurnakan rekor yang dia buat sehari sebelumnya.

Makin membuat Phelps girang adalah fakta bahwa di laga final dia mengalahkan rekan senegaranya, Ryan Lochte. Perenang 27 tahun itu di sepanjang Olimpiade London ini memang punya torehan lebih baik

d i b a n d i ng Ph e l p s.

Emas yang diraih Phelps tersebut juga menjadikannya perenang pria pertama yang meraih medali emas di nomor yang sama tiga kali beruntun.

"Bisa memenangi medali emas dan mengulanginya tiga kali beruntun adalah sesuatu yang sangat spesial. Saya sangat puas dengan emas ini," sahut Phelps usai pertandingan seperti diberitakan Reuters. (net)

terjadi setelah pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir serta Mohammad Ahsan/Bona Septano kandas sebelum mencapai partai puncak.

Tontowi/Liliyana kandas di tangan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin, pada babak semifinal ganda campuran. Sementara Ahsan/Bona kalah dari wakil Korea Selatan, Chung Jae Sung/Lee Yong Dae, di ganda putra.

Indonesia masih berpeluang meraih perunggu dari bulutangkis, tapi kegagalan mempertahankan tradisi meraih emas menjadi pukulan tersendiri. "Menang atau kalah itu biasa dalam pertandingan, apalagi setingkat Olimpiade. Yang penting sekarang adalah kita melihat ke depan bagaimana. Apa selama ini ada yang kurang dalam pembinaan atau apa," ujar legenda bulutangkis

Dituduh Doping, Perenang Sensasional China Sindir Balik AS

Ye Shiwen

Mich

ael P

helps

Indonesia Belum Tambah Medali, Peluang Emas di Bulutangkis Sirna LONDON - Indonesia belum menambah perolehan medali pada hari ketujuh perhelatan Olimpiade.

Malahan, Indonesia kehilangan tradisi meraih emas di cabang bulutangkis.

Indonesia tidak mampu menjaga tradisi medali emas, yang sudah berjalan sejak 20 tahun silam, dari cabang bulutangkis di Olimpiade.

Catatan kurang menyenangkan itu

9

tanah air, Liem Swie King.

Hingga berita ini diturunkan, Indonesia pun belum bisa menambah medali. 'Merah-Putih' kini berada di posisi 29 dengan koleksi 1 perak dan 1 perunggu. Posisi puncak sendiri masih dipegang oleh China, yang telah mengumpulkan 18 emas, 11 perak, dan lima perunggu. Sedangkan Amerika Serikat masih menguntit dari posisi kedua dengan catatan 18 emas, 9 perak, dan 10 perunggu.

Hari ketujuh perhelatan Olimpiade juga menyajikan cerita dari Michael Phelps. Perenang asal AS itu akhirnya meraih emas di nomor individu pada Olimpiade 2012 ini.

Meraih medalinya yang ke-20 dengan memenangi 200 meter gaya ganti putra, dia mengalahkan rival kompatriotnya, Ryan Lochte.

Phelps sebelumnya sempat mencatatkan rekor lain, yakni menjadi atlet dengan jumlah medali terbanyak usai menang di nomor 4x200 meter estafet gaya bebas bersama tim AS. Sedangkan dari cabang basket, Tim basket putra AS memetik kemenangan fantastis atas Nigeria; 15673. Skor tersebut memecahkan rekor jumlah poin terbanyak sepanjang sejarah Olimpiade. (net)

BEIJING -- Sensasi Olimpiade 2012 dari kolam renang, Ye Shiwen, menyindir balik seorang pelatih top Amerika Serikat yang menduga dirinya memakai doping. Apalagi tuduhan itu tak terbukti.

Ye, remaja 16 tahun yang meraih dua medali emas di London, memecahkan rekor dunia baru di nomor 400 meter gaya ganti, plus menajamkan waktu terbaiknya sampai 5 detik Sensasinya itu sempat diusik oleh John Leonard, direktur eksekutif Asosiasi Pelatih Renang Dunia asal Amerika. Menurut dia, sejarah telah mencatat bahwa setiap kali ada sesuatu yang "menakjubkan" di cabang renang, akan muncul isu doping.

Komite Olimpiade AS buru-buru menyatakan bahwa ucapan itu bersifat pribadi, tidak mewakili negara.

Juga tidak ada bukti dari penyelenggara London bahwa Ye memakai obat-obatan terlarang di dunia olahraga.

"Pelatih itu tidak profesional," tutur Ye kepada kantor berita Xinhua yang dilansir Reuters, Jumat (3/8/ 2012).

"Kalau seorang perenang asing mencapai hasil seperti itu, mereka akan mengatakan itu sebagai mukjizat,� tambahnya. "Aku tidak terpengaruh oleh tuduhan-tuduhan itu."

Saat menorehkan rekor tersebut, Ye mencatat waktu 29,75 di dua lap terakhir, bahkan lebih cepat daripada "si manusia rekor" Michael Phelps di final putra. Di lap terakhir, dengan gaya bebas, ia melahap waktu 28,93 detik, juga lebih kencang daripada juara di kelas putra, Ryan Lochte.

"Bagaimana bisa aku dibandingkan dengan Lochte?

Hasil 400 meternya 20 detik lebih cepat daripada aku, dan dia sangat rileks di bagian terakhir lomba.

"Aku mencoba yang terbaik untuk mengejar ketinggalan. Gaya bebas adalah gaya favoritku di nomor ganti, tapi aku masih tidak bisa dibandingkan dengan para perenang gaya bebas putra profesional.

"Gaya bebas berbeda dengan transisi gaya dada ke gaya bebas. Pada saat itu si perenang akan lebih kencang daripada sebelumnya. Wajar kalau di 50 meter terakhir di nomor gaya ganti 200 meter, si atlet lebih lambat daripada di 400 meter medley."

Ye juga mengaku sempat "sibuk" dengan dugaan tersebut, meskipun pada akhirnya bisa tidur lelap setelah semuanya berakhir.

"Karena tes doping dan banyak konferensi pers, aku jadi sangat terlambat kembali ke kamarku. Setelah kompetisi selesai, aku akhirnya bisa tidur nyenyak."

Melalui tulisannya di mikroblog China, Sina Weibo, Ye secara sarkas berterima kasih pada media-media barat yang telah ikut menjelek-jelekkan dia.

"Terima kasih yang sangat besar untuk semua orang atas dukungannya! Termasuk keragu-raguan dari media barat!" tulis Ye. (net)

10

Kesehatan

Info Sehat Kenali Penyakit Jantung Pada Wanita

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Kopi, Cegah Parkinson dan Kepikunan JIKA sebelumnya kopi dikenal sebagai meningkat konsentrasi dan melindungi kulit dari kanker yang disebabkan paparan sinar matahari, sebuah studi baru kembali menemukan manfaat lain dari kopi. Minuman berkafein ini dapat membantu mengatasi parkinson.

Hasil penelitian menguraikan, penyakit ini dapat berkurang dengan hanya mengkonsumsi dua cangkir kopi sehari. Studi yang dilakukan pada 60 pasien ini membuktikan bahwa mereka yang diberikan kafein memperlihatkan peningkatan kesehatan, dibandingkan dengan pasien yang menggunakan plasebo.

"Ini adalah peningkatan yang sederhana, tapi mungkin cukup untuk memberikan manfaat bagi pasien," papar Ronald Postuma, seorang ahli dari McGill University, Montreal, seperti dikutip Daily Mail.

Penelitian tiga tahun lalu, memang menemukan bahwa orang yang mengkonsumsi kopi secara teratur, 25 persen lebih rendah risikonya terhadap parkinson.

Postuma dan rekan-rekannya mengatakan, kafein dalam kopi ini akan membantu pasien dalam mengontrol gerakan dengan memblokir sinyal otak yang rusak.

Sementara studi lain menunjukkan kopi juga memberikan manfaat sebagai perlindungan dari kepikunan.

Bagi penderita Alzheimer, kandungan antioksidan pada kopi akan bekerja untuk merangsang sel-sel otak. Pelepasan radikal bebas pada otak, disebut sebagai faktor utama penyakit kepikunan ini. Saat terpapar radikal bebas, otak akan mengalami kemunduran fungsi kognisinya. (net)

SEBAGIAN orang menganggap penyakit jantung sebagai penyakit jantung koroner. Padahal, pemahaman akan penyakit jantung mencakup beberapa gangguan pada fungsi jantung. Mulai dari penyempitan arteri koroner, kardiomiopati, aritmia dan gagal jantung.

Menurut dokter Varnada Karriem dari Norwood, sakit jantung dikenali dari gejala-gejala yang tipikal. Kendati demikian, gejala penyakit jantung tak selalu sama antara pria dan wanita. Gejala penyakit jantung pada pria meliputi, - Rasa sakit atau sensasi tekanan di dada - Rasa tidak nyaman yang menyebar dari punggung, rahang, tenggorokan serta lengan - Mual, mulas, serta panas di lambung - Lemas, nafas pendek dan cemas - Denyut jantung cepat dan tidak teratur Pada wanita gejala serangan jantung tak selalu berupa rasa nyeri di dada, gejala serangan jantung dapat berupa, - Hilang nafsu makan - Mulas - Lelah dan lemas - Batuk-batuk - Jantung berdebar Gejala ini tidak boleh diabaikan karena semakin lama Anda menunda pengobatan, semakin parah kerusakan pada jantung.

Beberapa penyakit jantung perlu di deskripsikan dengan benar. Berikut beberapa penyakit jantung yang umum diderita.

Penyakit Arteri Koroner Awal dari serangan jantung adalah penyakit arteri koroner atau CAD. Yakni ketika terbentuk plak yang menumpuk di dalam arteri koroner hingga menyebabkan penyempitan arteri jantung.

Penyempitan ini mempersulit darah mengalir melalui arteri. Kebanyakan orang tidak tahu mereka memiliki CAD hingga terjadi serangan jantung. Namun beberapa tandatanda peringatan, seperti nyeri dada berulang (yang disebabkan oleh aliran darah terbatas) adalah beberapa yang perlu diwaspadai. Nyeri ini dikenal sebagai angina.

Plak yang tersimpan dalam arteri bersifat keras di bagian luar dan lembut di bagian dalam. Saat kulit terluar retak dapat mengikat gumpalan darah di sekitar plak. Lama kelamaan akan memblok arteri dan mengurangi suplai darah ke jantung. Jika tak segera ditangani, otot jantung menjadi rusak.

Aritmia Gangguan jantung lain yang disebut aritmia adalah gangguan yang dikenali dengan irama jantung yang tak beraturan.

Pada dasarnya jantung memerlukan impuls listrik untuk membuatnya tetap bekerja. Sayangnya, terkadang impuls menjadi tak menentu, melambat, menjadi lebih cepat maupun sekedar bergetar. Aritmia seringkali menimbulkan gejala yang berlalu begitu cepat sehingga dianggap tak berbahaya. Kendati demikian, variasi irama jantung ini kerap membuat jantung kurang efekti f memompa darah sehingga menimbulkan gangguan serius pada tubuh. Konsultasikan pada dokter untuk melihat ketidak normalan detak jantung Anda.

Gagal Jantung Gagal jantung bukan berarti jantung berhenti bekerja tetapi jantung tak mampu memompa darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Lama kelamaan jantung akan menjadi lebih besar, memompa darah lebih cepat, arteri menyempit dan otot jantung melemah dan ujungnya suplai darah berkurang. Sebagian besar kasus gagal jantung, diakibatkan penyakit arteri koroner dan serangan jantung.

Cacat Jantung Bawaan Cacat jantung bawaan merupakan gangguan yang didapat sejak lahir. Bisa terjadi katup jantung bocor, kelainan pada dinding yang memisahkan ruang jantung, atau masalah jantung lainnya. Beberapa cacat tidak ditemukan hingga seseorang telah dewasa. Beberapa tidak memerlukan pengobatan namun beberapa juga memerlukan obat ataupun operasi. Orang dengan cacat jantung bawaan memiliki risiko lebih tinggi terkena komplikasi aritmia, gagal jantung, maupun infeksi katup jantung.

Bagaimana mengetahui ketika seseorang memiliki gangguan jantung? Ada beberapa alat ukur gangguan jantung mulai dari EKG (electrocardiogram),tes stres (berjalan di treadmil atau sepeda statis), holter monitor (alat perekam jantung portabel) , sinar X dada, dan Cardiac CT. (net)

Siasat Olahraga Bagi Wanita Sibuk SIBUK! Ini kerap menjadi alasan klasik para pekerja kantoran jarang olahraga. Beban kerja yang menumpuk membuat mereka mengabaikan pentingnya olah tubuh bagi kesehatan. Di tengah waktu yang tersita untuk pekerjaan, Anda sebenarnya bisa mencuri-curi kesempatan untuk melakukan olahraga ringan. Tak perlu berganti baju. Tak perlu sepatu olahraga. Tak perlu waktu khusus.

Demi menjaga kebugaran tubuh, coba lakukan beberapa aktivitas sederhana yang memiliki efek olahraga.

Batasi Konsumsi Makanan Sehat Ini HOBI mengkonsumsi makanan tertentu? Boleh.

Tapi tidak untuk jenis makanan ini. Wortel, tuna, kopi, dan belimbing. Keempatnya memang kaya nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun seperti Health News Daily, mengkonsumsi dalam porsi banyak justru dapat berdampak buruk pada pencernaan dan gangguan kesehatan yang lain.

1. Wortel Kandungan betakaroten pada wortel akan bereaksi mengubah warna kulit Anda menjadi lebih gelap.

Terutama pada bagian telapak tangan dan kaki. Ini karena senyawa vitamin A dan molekul warna oranye yang banyak terserap dalam darah dan akan menumpuk pada kulit.

Kondisi ini dikenal dengan carotenemia.

2. Tuna Bagi pecinta sushi, sebaiknya perhatikan takaran

tuna yang biasanya menjadi menu utama. Menurut penelitian dalam jurnal biologi, tuna yang disajikan dalam sushi memiliki tingkat merkuri lebih tinggi, dibandingkan dengan tuna yang biasa dijual di supermarket.

Merkuri ini menyebabkan masalah neurologis parah, terutama pada wanita hamil dan anak-anak. FDA (Food and Drug Administration) pun menyarankan agar setiap orang mengonsumsi tuna hanya sampai batas 6 ons atau sekitar satu kali makan per minggu.

3. Kopi Konsumsi kopi hanya disarankan 600 hingga 900mg per hari. Takaran yang lebih tentu dapat menyebabkan gangguan seperti insomnia, gelisah, mual, sakit kepala, hingga

denyut jantung yang tidak normal. Kondisi yang lebih parah, kafein pun dapat menyebabkan seseorang terkena serangan jantung.

4.Belimbing Ditulis dalam Journal of Nephrology, asupan belimbing yang berlebih akan menyebabkan kemerosotan fungsi ginjal. Ini juga berakhir pada kerusakan ginjal secara permanen.

Selain kandungan vitamin C, belimbing juga memiliki zat beracun. Mereka yang keracunan buah ini, memiliki gejala umum seperti cegukan, muntah, lemah, insomnia, penurunan kesadaran, kejang, dan hipotensi. Terutama bagi mereka yang sudah memiliki gangguan ginjal, hindari jus yang mengandung rasa asam murni ini. (net)

Jalan kaki ke kantor Satu jam berjalan kali dapat membakar hingga 300 kalori. Jika menggunakan transportasi umum, coba turun sekitar satu kilometer menjelang tempat kerja.

Atau jika membawa kendaraan pribadi, cari tempat parkir di gedung tetangga.

Lanjutkan dengan berjalan kaki. Jika memungkinkan, sebisa mungkin hindari lift dan eskalator.

Jalan-jalan di mal Sembari merelaksasikan pikiran, cuci mata di pusat perbelanjaan ternyata juga dapat membantu pembakaran kalori. Dengan langkah berkecepatan sedang, menjelajahi pusat perbelanjaan dapat melatih otot paha dan betis, tangan, serta perut bagian atas. Apalagi aktivitas ini bisa Anda

lakukan selama berjam-jam tanpa rasa lelah.

Memasak Tubuh akan melakukan pembakaran kalori mulai saat menyiapkan bahanbahan makanan, seperti mencuci, mengiris-iris, menghaluskan bumbu dengan ulekan, hingga proses pengolahannya.

Memasak dalam posisi berdiri akan melatih otot lengan dan kaki. Sedangkan dalam posisi duduk, hanya melatih otot pergelangan tangan. Makin banyak porsi makanan yang disiapkan, makin besar kalori yang dibakar (karena persiapan akan lebih lama sehingga Anda lebih banyak bergerak).

Makan siang agak jauh Daripada bergosip, gunakan sebagian waktu istirahat makan siang untuk menggerakkan kaki. Pilih jalan yang sedikit memutar untuk kembali ke kantor.

Jika perlu, cari lokasi makan siang yang agak jauh, namun masih memungkinkan ditempuh dengan berjalan kaki.

Bangun lebih awal Bangun lebih awal setengah jam saja bisa jadi awal perubahan. Jalan santai atau jogging keliling komplek bisa menjadi pilihan.

Tapi ingat, untuk selalu melakukan pemanasan.

Setelah seminggu olahraga pagi, badan akan terasa lebih fit. (net)

Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat

Memilih Obat Batuk untuk Anak MUSIM pancaroba dapat menyebabkan munculnya berbagai penyakit seperti batuk dan pilek. Nah, jika anak-anak terjangkit penyakit ini, orangtua harus bisa mengenali gejala penyakit batuk dan memilih obat batuk yang tepat. Tubuh sebenarnya sudah berusaha untuk beradaptasi dengan perubahan udara dan temperatur di sekitar. Namun, faktor lingkungan seperti cuaca dan angin tetap dapat mempercepat penyebaran penyakit menular yang dipicu virus dan bakteri.

Maka musim pancaroba yang disertai perubahan udara dan temperatur seperti saat ini harus diwaspadai karena menimbulkan berbagai penyakit.

Beberapa faktor pemanasan global (global warming ) di mana suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi men-

ingkat juga turut berpengaruh terhadap penyebaran penyakit. Faktor ini, menurut situs CBSNews, memungkinkan bakteri penyebab penyakit, virus dan jamur berpindah ke daerah baru yang dapat membahayakan spesies yang beragam, termasuk manusia.

Jenis-Jenis Batuk Salah satu penyakit yang akrab di musim pancaroba adalah batuk dan pilek. Batuk sebetulnya tidak selalu harus dimusuhi karena merupakan salah satu mekanisme pertahanan tubuh. Udara yang keluar akibat batuk, misalnya, justru akan membuat segala sesuatu yang menghambat di saluran napas terbuang keluar. Terutama benda asing, cairan, atau lendir, sehingga saluran napas jadi bersih.

Oleh karena itu, batuk terkadang justru diperlukan untuk membuang semua yang menyumbat saluran napas.

Batuk baru digolongkan berbahaya jika benda yang menghambat saluran napas tidak bisa dikeluarkan lewat mekanisme batuk.

Namun ketika anggota keluarga terkena batuk, Anda tak boleh lengah. Sebaliknya, Anda harus memperhatikan penyebab batuk dan dalam keadaan bagaimana batuk terjadi. Pasalnya, selain batuk biasa yang masih dalam batas toleransi, ada juga batuk yang merupakan gejala penyakit.

Kalau batuknya sangat sering, misalnya terjadi siang malam, bisa jadi ini merupakan gejala penyakit batuk yang harus diobati. Selain itu, terdapat juga batuk yang disebabkan oleh

adanya kelainan pada tubuh.

Misalnya batuk akibat adanya rangsangan seperti alergi karena debu atau udara kotor, atau karena bau-bauan yang menyengat. Batuk bisa juga terjadi akibat kelainan atau penyakit yang terjadi di saluran pernapasan. Contohnya TBC, penyempitan saluran napas, atau penyakit paru yang lain.

Pada bayi, batuk bisa merupakan gejala alergi, baik alergi susu maupun debu. Bayi juga bisa mengalami batuk karena infeksi virus dan adanya aliran balik isi lambung ke arah jalan napas (gastroesophageal reflux ).

Batuk semacam ini biasanya terjadi pada anak yang mempunyai masalah pencernaan.

Pilih Obat yang Tepat Jenis batuk yang beragam mengakibatkan penanganan

batuk harus disesuaikan dengan penyebabnya. Apakah karena alergi, infeksi virus, atau kelainan fisiologis lain? Untuk pertolongan pertama, pemberian obat bebas boleh-boleh saja. Namun, jika anak sudah batuk berdahak, meski hanya sekali, sebaiknya Anda segera membawa buah hati ke dokter untuk membedakan apakah hanya flu biasa atau ada faktor alergi.

Yang tak kalah penting adalah mengenali jenis batuk, apakah batuk kering atau batuk berdahak. Dengan mengetahui jenis batuk, kita bisa membeli obat batuk secara tepat dan berkonsultasi dengan apoteker. Perhatikan juga komposisi obat batuk atau apakah obat batuk itu mengandung komponen lain yang bisa mengatasi penyakit selain

batuk. Pasalnya, saat ini obat batuk kerap dikombinasikan dengan obat lain, seperti antihistamin dan analgesik.

Jenis obat batuk yang beredar di pasaran saat ini adalah antitusif (menekan batuk), ekspektoran (mengeluarkan dahak), dan mukolitik (mengencerkan dahak). Beberapa zat yang biasanya terdapat dalam obat batuk di antaranya antitusif untuk menekan batuk dan dekongestan (melegakan jalan napas), pengencer lendir, atau kombinasi. Dekongestan umumnya membantu melebarkan saluran napas atas dengan jalan mengurangi oedema (pembengkakan saluran napas di hidung).

Nah, sebaiknya Anda berhati-hati ketika memakai obat batuk yang mengandung pengencer lendir. Khususnya untuk

anak kecil yang otot-otot pernapasannya masih lemah. Selain tidak baik jika dipakai terlalu lama, lendir yang mengencer malah akan memenuhi saluran napas sehingga anak mengalami sesak napas. Oleh karena itu, sebelum membeli obat batuk di toko obat atau apotek, pilih obat yang sesuai dengan batuk yang dialami anak. Pertama, sebutkan keluhan sesuai usia. Yang juga harus diperhitungkan, mana yang lebih diutamakan, apakah batuknya atau mengencerkan lendirnya. Terkadang, batuk justru tidak boleh ditekan, karena kalau ditekan dan anak tidak batuk, bisa-bisa anak malah sesak karena lendir. Nah, jika anak tak juga sembuh selewat seminggu, sebaiknya segera pergi ke dokter untuk dicari penyebab batuknya. (net)

Pendidikan 11

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

H.Agus Ambo Djiwa

H.Muhammad Saal

Bupati Matra

H. M. Natsir

H.Abdul Wahid

Wakil Bupati Matra

Sekretaris

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Matra

Iklan Layanan Ini Dipersembahkan Oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kab. Matra

Rehab SDN Lombang Tutar Disorot EDITOR : AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Warga Lombang Desa Poda Kecamatan Tubbi Taramanu menyoroti pembangunan rahabilitasi SDN Lombang.

Proyek Rahab SDN Lombang dengan menggunakan anggaran DAK 2011 ini disorot karena rekanan mengganti rangka baja ringan dengan konstruksi kayu. Keluhan warga ini disampaikan kepada salah seorang anggota DPRD Polewali Mandar, Abdul Rahim.

Ia menuturkan masyarakat sudah beberapa kali menegur pelaksana proyek tetapi alasannya mengacu kepada Bestek. Padahal setahunya seluruh proyek DAK Pendidikan khususnya rehab sekolah menggunakan rangka baja ringan. Selain itu pemasangan kuseng juga lebih banyak menggunakan kayu jati putih. "Kita tahu betul kualitasnya sangat rendah

alias rapuh untuk penyatuan dengan semen. Oleh karena itu, Komisi IV harus segera memanggil Disdikpora dan berani merekomendasikan penghentian pekerjaan di lapangan," terang Rahim.

Ia menyangkan kinerja rekanan yang dituding tidak punya tanggungjawab kecuali hanya berfikir keuntungan semata. "Saya pribadi sangat menyesalkan prilaku kontraktor tersebut.

Begitu gampang merubah Bestek yang notabene sudah menjadi kesepakatan antara Disdikpora, konsultan dan Komisi IV DPRD. Hal ini saya ketahui waktu masih menjadi anggota Komisi IV," bebernya.

Ia berharap Disdikpora turun tangan dan menegur kontraktor yang mengerjakan. Jika tidak ada tindak nyata dari Disdikpora maka secara pribadi akan dilaporkan ke

penegak hukum untuk menyelidiki proyek tersebut. Secara terpisah, Kepala Disdikpora Polman, Arifuddin Toppo ketika dikonfirmasi menyatakan telah menegur kontraktornya.

Pihaknya telah memerintahkan kontraktor untuk membongkar pekerjaannya yang tidak sesuai dengan ketentuan.

"Kami telah memanggil kontraktornya dan mewarning untuk mengganti dengan kerangka baja.

Karena tidak alasan untuk tidak menggunakan kerangka baja sesuai dengan kontrak kerja yang telah disepakati sebelum memulai pekerjaan," ujarnya.

Selain itu pihaknya telah memerintahkan untuk tidak mencairkan termin pembayaran pekerjaannya sebelum mengganti rangka baja dan memperbaiki kualitas bangunannya. (*)

Kerjasama dengan Pesantren IMMIM Makassar

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

SMPN 3 Polewali Gelar Gema Ramadan POLEWALI -- Bulan suci ramadan dimanfaatkan oleh siswa SMPN 3 Polewali mengisi kegiatan dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwan.

Salah satunya dengan kegiatan Gema Ramadan Akbar 2012. Kegiatan ini bekerjasama dengan Pesantren IMMIM Putra Makassar.

Gema Ramadan merupakan agenda pengurus Osis SMPN 3 Polewali yang dilaksanakan setiap bulan puasa.

Ketua Panitia Penanggungjawab Gema Ramadan, Hj Jauhariah Natsir mengatakan kegiatan ini dilaksanakan selama enam hari mulai Minggu 29 Juli hingga penutupan Jumat 3 Agustus kemarin.

Penutupan kegiatan Gema Ramadan dirangkaikan dengan buka puasa bersama dewan guru dan peserta Gema Ramadan. Kegiatan ini mirip pesantren kilat hanya saja beberapa kegiatan tambahan yang

diberikan santri dari Ponpes IMMIM Makassar. "Berbagai kegiatan yang diajarkan dalam Gema Ramadan seperti pemahanan baca tulis Alquran, akidah, kaliqrafi dan cerama Islamiah," ujar Jauhariah.

Selain itu juga diadakan lomba antara peserta diantaranya mengaji, pidato atau ceramah, adzan dan kaliqrafi.

Kepala SMPN 3 Polewali, Hj Andi Gawe, mengatakan sudah enam kali dilakukan kegiatan Gema Ramadan dengan menggandeng Ponpes IMMIM Makassar. Tetapi untuk tahun ini IMMIM menerjunkan 20 orang santrinya untuk mengajar kepada siswa SMPN 3 Polewali. Siswa yang ikut Gema Ramadan ini merupakan siswa baru ditambah siswa kelas VIII dan IX yang tidak sempat mengikuti kegiatan tahun lalu.

"Sudah menjadi persyaratan di sekolah kami setiap siswa baru harus mengikuti kegiatan Gama

Ramadan. Demi memberikan pemahaman ajaran agama sehingga kelak mereka dapat menjalankan tuntunan agama dengan baik dan benar," terang Andi Gawe saat ditemui disela buka puasa bersama, Jumat kemarin.

Selain itu kegiatan ini murni partisipasi dewan guru tanpa membebani para siswa. Ia berharap kegiatan ini dapat berlanjut tahun depan. Selain itu kerjasama antara seluruh pihak dapat ditingkatkan sehingga prestasi sekolah dapat terus meningkat pula. Ia juga menbeberkan barubaru ini sejumlah siswanya telah mewakili Sulbar dalam even O2SN di Palembang.

"Tetapi seorang siswa kami, Budi Prawira Negara Bakti, berhasil menjadi juara dua tingkat nasional dalam lomba karya ilmiah dalam Jambore Sanitasi tingkat Nasional di Jakarta," beber Andi Gawe. (mkb)

RKB. Bangunan ruang kelas baru SMPN 3 Polewali digenjot penyelesaiannya sehingga dapat digunakan secepatnya. RKB baru SMPN 3 ini menelan anggaran Rp1,3 miliar lebih dengan konstruksi berlantai dua.

Disdikpora Apresiasi Kebijakan Bupati meninggalkan tugasnya. "Rencana kebijakan bupati untuk tidak memberikan gaji guru di daerah terpencil cukup bagus dan kami apresisasi. Itulah sebabnya kami akan membicarakan dengan semua kepala UPTD yang ada di daerah terpencil untuk membicarakan hal tersebut," kata Arifuddin Toppo.

Ia juga menyampaikan, untuk memberikan pelayanan optimal, guru terpencil memang sudah seharusnya tinggal ditempat kerjanya

POLEWALI -- Disdikpora Polewali Mandar akan memanggil semua UPTD Terpencil. Itu ditindaklanjuti dengan adanya penyampaian Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar agar penggajian para guru di daerah terpencil harus mendapatkan rekomendasi kades setempat. Sehingga tugas dan tanggungjawabnya bisa dijalankan dengan baik.

Seperti yang diperoleh informasi, ada sejumlah tenaga honorer yng berada di daerah terpencil sering

mengabdi. Namun ada beberapa hal juga yang menjadi kendala karena sarana dan prasarana berupa rumah guru terpencil belum semua ada di desa terpencil.

Sehingga guru-guru harus tinggal di rumah penduduk.

"Beberapa waktu lalu, kami telah mengusulkan ke Kemendiknas agar DAK bisa dialihkan untuk pembangunan rumah untuk guru terpencil.

Namun hal tersebut tidak terakomodir," tandasnya. (afr/mkb)

Guru Diurus Provinsi Undang Kontroversi kan masalah begitu saja. Seandainya keberadaan guru selama ini, menjadi alat kekuasaan birokrasi dalam melakukan intervansi politik, hal yang sama juga bisa terjadi terhadap guru dalam pengelolaan pemerintah provinsi, jika politik sudah masuk dalam dinas pendidikan provinsi.

KENDARI -- Rencana pemerintah mengalihkan urusan guru dari pemerintah kabupaten/kota ke provinsi disambut pro dan kontra oleh guru di Sultra. Sebagai instansi teknis di daerah yang selama ini mengelola semua persoalan guru, Dinas Pendidikan Kabupaten/kota dinilai akan kehilangan perannya jika hal tersebut benar-benar terealisasi.

Tapi secara umum, kinerja diknas kabupaten dalam menangani persoalan guru tidak ada masalah. "Kalau pengelolaan guru dialihkan ke dinas pendidikan provinsi, untuk apa lagi ada diknas kabupaten/kota, lebih baik tutup saja instansi itu," tegasnya.

Mengalihkan penanganan persoalan guru ke pemerintah provinsi kata LD. Daerah, tidak mneyelesai-

Diknas kabupaten/kota kata dia, selaku pengelola pendidikan di di daerah, jangan hanya menjadi perantara. Lembaga itulah yang seharusnya menjadi tumpuan guru dalam mengurus administrasi dan kelengkapan karirnya sebagai tenaga pendidik.

"Kalau ada masalah, tidak mungkin guru bisa saat itu juga melakukan klarifikasi ke pemerintah provinsi, apalagi bagi guru-guru yang berdomisili di daerah kepulauan,"

tukasnya. Hal serupa diungkapkan Ahmadi S. Pd. Guru SMAN 1 Kendari itu menilai, rencana itu terkesan sebagai pengambil alihan wewenang kabupaten/kota dalam hal pengelolaan guru. Apalagi kata dia, tidak semua masalah guru di daerah dipahami oleh pemerintah provinsi. pemkab yang lebih dekat dengan guru tentu lebih paham apa persoalan krusial yang dihadapi oleh guru-guru di wilayahnya.

"Saya rasa program itu belum terlalu efektif kalau diterapkan. Menang kadang-kadang kebijakan pemerintah mengenai persoalan pendidikan itu bertentngan dengan undangundang.

Misalnya saja mengenai otonomi daerah, nah kalau pengelolan guru dialihkan ke provinsi, dimana letak otonomi itu," herannya. (jpnn)

PENGOBATAN MATA

PAKISTAN HERBAL TANPA OPERASI

RADARSULBAR/AMRI MAKKARUBA

POSE BERSAMA. Kepala SMPN 3 Polewali, Hj Andi Gawe bersama dewan guru dan pengurus OSIS berpose bersama saat penutupan kegiatan Gema Ramadan Akbar 2012, Jumat 3 Agustsu 2012.

DIY Raih Nilai Tertinggi UKG JAKARTA -- Pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) gelombang pertama yang dimulai 31 Juli lalu tetap dilanjutkan. Dari total 4.158 tempat uji kompetensi (TUK), sebanyak 2.344 TUK aktif dan 937 TUK akan mulai diaktifkan tanggal 8 Agustus mendatang, sedangkan 877 nonaktif.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad (Mendikbud) Mohammad Nuh menyampaikan, sampai dengan hari ketiga (1/8) pelaksanaan UKG telah diikuti 373.415 peserta. Dari jumalah tersebut sebanyak 243.619 peserta yang datanya sudah diolah.

“Memang ada yang ngadat, tetapi prinsipnya jalan. TUK yang tidak jalan distop, sedangkan yang normal tetap berjalan,” terangnya. Nuh menyampaikan, guru-

guru yang direncanakan mengikuti UKG di TUK yang dinonaktifkan tidak perlu datang.

Mereka dijadwalkan ulang untuk mengikuti UKG pada gelombang kedua bulan Oktober mendatang.

Berdasarkan data yang telah masuk di Kemdikbud, rata-rata nilai UKG adalah 44,55. Untuk nilai tertinggi mencapai 91,12 dan terendah 0. “Peta ini kalau kita lihat dengan UKA (uji kompetensi awal) tidak jauh beda, yakni 4,2. Nuh merinci, untuk guru kelas sekolah dasar rata-ratanya 40.87, sedangkan untuk Penjaskes 42.59.

Sementara mata pelajaran Bahasa Indonesia guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) rata-ratanya paling rendah dibanding mata pelajaran lain seperti IPA, IPS, dan matematika. (jpnn)

LOWONGAN KERJA PERUSAHAAN MULTI NASIONAL MEMBUKA PELUANG KERJA UNTUK PUTRA/ PUTRI DAERAH POLEWALI YANG KOMPETEN UNTUK KANTOR CABANG BARU POSISI YANG DIBUTUHKAN : PENGELOLA: 1. KEPALA CABANG 2. WAKIL KEPALA CABANG 3. PENGAWAS

Ahli Pengobatan Mata dan Ambeyen Tanpa Operasi ditangani langsung oleh Tabib Khan keturunan dari Pakistan. Khan seorang ahli Pengobatan Alternatif Mata, Ambeyen, Lemah Syahwat, dan berbagai penyakit lainnya. Khan yang keturunan Pakistan sudah berpengalaman lebih dari 23 tahun memilki keahlian yang diperoleh dari leluhurnya di Pakistan. Dengan Keahlian yang tidak dimiliki orang banyak, Khan kini telah membuka Pengobatan Mata di Wonomulyo dan Mamuju. Dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, Khan telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan Mata, diantaranya: Glukoma, Plus, Retinitis, Pendarahan Retina, dan Syaraf mata rendah, serta Cuci & Perawatan Mata.

Metode yang digunakan yaitu, menggunakan Ramuan herbal murni dari Pakistan dan tumbuh-tumbuhan dari Indonesia tanpa menggunakan obat-obatan kimia sehingga Tanpa Efek Samping Khan juga mengobati penyakit lainnya, seperti : √ AMBEIEN √ KANKER

STAFF KANTOR : 1. ADMINISTRASI 2. SEKRETARIS 3. RESEPSIONIS 4. GUDANG

√ TUMOR

PERSYARATAN: · LULUS SMU SEDERAJAT/D3/SI · USIA MAX 28 TAHUN · BELUM MENIKAH · TDK SEDANG TERIKAT DENGAN INSTANSI LAIN · FC IJASAH 2 Lbr FC KTP 2 Lbr PAS POTO Ukuran 3X4 WARNA 2 Lbr

√ STRUK

LAMARAN DIANTAR LANGSUNG KE HRD CV FAM: JALAN DEMMATANDE NO.9 POLEWALI (DEPAN KANTOR PEGADAIAN POLEWALI ) INFO

: 082 348 088 291 : 081 242 322 018

√ KISTA √ MIOMA

√ TERAPI STRUK √ TERAPI ASAM URAT √ TERAPI KOLESTEROL √ TERAPI REMATIK √ TERAPI MENGECILKAN PERUT

√ ASAM URAT

√ REMATIK

√ TERAPI PUNGGUNG

√ KEPUTIHAN

√ OSTEOPOROSIS

√ TERAPI KEPALA

√ GONDOGAN

√ LEMAH

√ TERAPI MENAMBAH TINGGI BADAN

√ LIVER

SYAHWAT

√ GINJAL

√ IMPOTEN

√ HEPATITIS

√ EJAKULASI

√ DIABETES √ MAAG

DINI

Alamat : Wonomulyo

Alamat : Mamuju

Jl. Jend.Sudirman No.55 (Dekat Kantor PU/Lampu Merah) Wonomulyo Polewali Mandar Buka setiap tanggal 01-15. Pukul 08.00 – 20-00 Wita Khan Hp: 085 397 082 333

Jl. Sultan Hasanuddin No. 88 (di Rental Mobil SILVI) Mamuju Buka setiap tanggal 16-30 Pukul 08.00 – 20-00 Wita Hp: 085 242 219 895

“TANPA OPERASI”

12

Radar Majene

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Anggota Dewan Bantah Tak Urus IMB

Pelayanan IMB Disperkimber Tidak Optimal REPORTER : SYAMSUDDIN MAUPA EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAJENE -- Dua orang anggota DPRD Majene, Darmasyah dan Hasriadi yang banguannya akan diancam dibongkar karena tidak miliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Tetapi keduanya balik menyerang Dinas Perumahan Pemukiman dan Kebersihan (Disperkimber) yang dinilai tidak optimal melayani masyarakat dalam pengurusan IMB. Hal ini menanggapi pernyataan pihak Disperkimber tentang

beberapa pejabat daerah yang terancam bangunannya dibongkar karena tidak mengantongi IMB. "Saya sudah satu bulan memasukkan permohonan untuk menerbitkan IMB. Tapi sampai sekarang IMB itu belum keluar, jadi tidak benar jika dikatakan saya tidak mengurus IMB. Justru Disperkimber tidak optimal melayani masyarakat," kecam Darmansyah.

Mengenai keterlambatannya pengurusan IMB, Darmansyah berkilah. Menurutnya pengurusan IMB ada beberapa pensyaratan

yang akan dipenuhi sehingga tidak dapat selesai dalam sehari. "Ternyata ada beberapa pensyaratan yang diminta.

Karena belum lengkap, makanya IMBnya belum ada. Namun yang jelas permohonan kami sudah hampir sebulan masuk," kilahnya.

Hal sama juga dikatakan Hasriadi yang kecewa dengan kinerja petugas lapangan Diperkimber yang menangani IMB. "Banyak bangunan yang tidak punya IMB kenapa mereka tidak tegas. Misalkan pabrik batu kenapa

Satpol PP tidak diminta untuk membongkar itu, kenapa justru bangunan kami yang akan dibongkar.

Saya yakin masih banyak lagi bangunan masyarakat tak ber IMB," keluh Hasriadi.

Bahkan Hasriadi berkilah bahwa bangunan yang dimaksudkan pihak Disperkimber salah alamat.

Karena disebutkan beralamat di Rangas sementara tidak merasa memiliki bangunan di Lingkungan Rangas.

"Yang harus diperjelas dulu, itu bangunan atas nama siapa, karena

saya tidak pernah merasa punya bangunan disana. Ini adalah pembunuhan karakter," tuturnya.

Ia mengaku, jauh sebelumnya pernah memohon IMB kepada kepala Diseperkimber sebelum Effendi Gasong untuk bangunan di Lingkungan Passarang Kelurahan Totoli.

Tetapi katanya pihak Disperkimber tidak memberikan pelayanan secara maksimal sehingga IMB yang diharapkan tersebut belum terbit. "Ini susahnya disana karena tidak optimal melayani

masyarakat. Mungkin karena banyak pegawainya merasa derajatnya tinggi sehingga tidak mau turun lapangan melayani masyarakat," keluh Hasriadi.

Terpisah kepala Disperkimber, Effendi Gasong, mengaku, ada miskomunisi data yang disebutkan stafnya. Pejabatkan yang dimaksudkan saat ini, IMB nya sementara dalam proses.

"Ada miskominikasi, IMB-nya sementara berproses untuk diterbitkan," terang Effendi. (k3/mkb)

Pelebaran Jalan Trans Sulawesi

Ancam Hambat Pemudik

RADAR/JUNIARDI

LAMPU JALAN. Sejumlah lampu jalan di sekitar Lingkungan pangaliali. Disperkimber mengaku akan mengusulkan meterisasi pada semua titk lampu jalan untu menekan biaya listrik.

Biaya Lampu Jalan Rp125 Juta Per Bulan MAJENE -- Setiap bulannya Pemkab Majene harus mengeluarkan dana sebesare Rp125 juta untuk membiayai lampu jalan.

Untuk mengurangi biaya tersebut Dinas Perumahan, Pemukiman dan Kebersihan (Disperkimber) Majene mengusulkan pengadaan meterisasi lampu jalan. Kepala Seksi Penerangan Jalan, Masnawi, Jumat 3 Agustus, mengatakan sampai saat ini biaya yang digunakan untuk membayar listrik lampu jalan cukup tinggi. Sehingga dibutuhkan sebuah solusi yang efisien.

"Kami sudah menyusun draf yang berisi tentang pengadaan meterisasi bagi semua lampu jalan. Hal ini dianggap sebagai solusi dalam menekan tingginya biaya yang dikeluarkan," ungkap Masnawi.

Disperkimber berniat mengusulkan pengadaan meterisasi pada semua titik lampu jalan dengan nilai anggaran hingga Rp1,4 miliar lebih. Meterisasi tersebut dinilai mampu menekan biaya listrik menjadi Rp29 juta. "Jika ini dapat kita realisasikan, sekitar Rp96 juta per bulan dan APBD Pemkab Majene dapat diselamatkan dari pemborosan yang dilakukan selama ini," lanjut.

Menurutnya, jumlah lampu jalan di Mejene mencapai 1.058 titik. Namun sebagian diantaranya mengalami kerusakan, sebab minimnya anggaran dalam pemeliharaan. Namun Masnawi mengklaim sampai saat ini mereka masih terus melakukan pembenahan pada sejumlah titik lampu jalan. (mg4/mkb)

EKSEKUTIF

MAJENE -- Jelang lebaran Idul Fitri 1433 Hijriah, arus mudik yang melalui Trans Sulawesi mulai meningkat. Tetapi pengedara perlu waspada karena proyek pelebaran jalan di Kecamatan Tubo dapat menggangu kenyamanan pemudik. Beberapa pengguna jalan banyak mengeluh pelebaran jalan yang hingga saat ini belum selesai.

Salah seorang pengguna jalan, Rahmat, Jumat 3 Agustus, mengatakan ruas jalan yang sementara diperlebar saat harus dilalui secara berhati-hati. Sebab kawasan tersebut rawan terjadi kecelakaan.

"Pengerjaan jalan ini sudah cukup lama dikerjakan namun belum selesai juga. Namun sampai saat ini belum tampak tanda-tanda akan selesai dikerjakan. Padahal pengguna jalan yang tiap hari melalui kawasan ini berharap sudah selesai karena waktu mudik," ungkap Rah-

mat.

Proses pelebaran yang dilakukan para pekerja jalan ini pun cukup berisiko. Karena kendaraan yang melintas di kawasan ini sering dalam kecepatan tinggi dan penuh belokan. Ditambah kendaraan yang melintas sarat muatan berat.

Sejumlah perbaikan gorong-gorong dan jembatan di jalur tersebut juga dikeluhkan warga. Karena pekerjaan tersebut hingga kini belum terselesaikan, bahkan dikhawatirkan memakan korban karena ditempat tersebut tidak terpasang papan peringatan.

"Setiap hari kami terhambat oleh pekerja yang sedang melakukan mengerukan bukit, apalagi kami diburu waktu untuk mengantarkan penumpang. Ini sangat menghambat perjalanan, apalagi sepekan menjelang lebaran," tandasnya. (mg4/mkb)

RADAR/JUNIARDI

PUNGUT SAMPAH. Warga memungut sampah di pantai. Tahun ini BLHP Majene menargetkan sampah di perkotaan dapat berkurang hingga 30 persen.

Sampah Ditarget Berkurang 30 Persen

RADAR/JUNIARDI

BERDESAKAN. Pengguna jalan di jalan trans Sulawesi Kecamatan Sendana berdesakan untuk melintas kerena sementara diperbaiki. Pengguan jalan khawatir kondisi tersebut berlangsung hiangga arus mudik lebaran.

MAJENE -- Badan Lingkungan Hidup dan Pertamanan (BLHP) Kabupaten Majene menargetkan sampah berkurang hingga 30 Persen. Pengurangan dapat dilakukan melalui peningkatan sosialisasi dan pelatihan secara terpadu.

Kapala BLHP Majene, Iskandar Muri, Jumat 3 Agustus, mengatakan dalam waktu dekat akan dilakukan kegiatan berupa sosialis asi dan pelatihan secara terpadu. Khususnya di daerah kumuh di Kota

Majene. "Kegiatan tersebut nantinya akan lebih menekannkan pengejawantahan dari sistem reuse, reduse, serta resakle," ungkapnya.

Pada dasarnya tiga R merupakan sebuah sistem yang mementingkan pemanfaatan kembali barang-barang yang masih produktif sehingga tidak mengotori lingkungan sekitar. Sehingga dapat mengurangi jumlah sampah yang ada.

Selain itu, peserta yang akan diikutkan dalam sosial-

isasi serta pelatihan nantinya akan diajarkan bagaimana melakukan daur ulang terhadap sejumlah jenis sampah, bahkan dapat bernilai ekonomis.

Menurutnya, saat ini sampah yang dihasilkan oleh warga Majene setiap harinya mencapai 94 kubik. Setiap orang menghasilkan sampah sekitar 2,5 liter sampah per hari.

Sehingga bila tidak dilakukan proteksi sejak dini akan tercipta kesemrawutan dalam tatanan perkotaan. (mg4/mkb)

Selama Ramadan, Kejahatan Meningkat MAJENE -- Bulan suci Ramadan tidak membuat orang jahat mengurangi aksinya. Karena sesuai data dari Polres Majene menyebutkan aksi kejahatan selama Ramadan mengalami peningkatan.

Sehingga warga diminta tetap waspada terhadap sejumlah potensi kejahatan

selama bulan Ramadan hingga Idul Fitri.

Kasat Reskrim Polres Majene, AKP Jubaidi, Jumat 3 Agustus, mengatakan seperti pengalaman tahun sebelumnya.

Tingkat kejahatan saat bulan Ramadan cenderung meningkat drastis dibanding hari biasa. Menurutnya, tingkat kebutu-

han warga selama bulan Ramadan hingga lebaran melonjak drastis.

Sementara daya beli sebagian warga belum tentu ikut meningkat. Pada situasi tersebut, sejumlah warga dengan tingkat ekonomi lemah memilih jalan pintas dengan cara-cara tidak benar.

"Beberapa potensi kejahatan yang sering muncul pada bulan Ramadan adalah pencurian dengan berbagai modus.

Untuk itu kami meminta agar warga tetap waspada dan menghindari terjadi aksi kejahatan," tandasnya. (mg4/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR/SYAMSUDDIN

WAKIL Bupati Majene Fahmi Massiara dan Kepala Biro Radar Sulbar M. Yunus Alibin menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba Suzuki Fajar Safari Ramadan di Halaman Pusat Pertokoan Majene Kamis malam 3 Agutus.

Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance.

2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark).

3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi.

4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

DPRD Desak Pusat Terbitkan SK Wabup Mamasa EDITOR : AMRI MAKKARUBA

MAMASA -- DPRD Mamasa secara kelembagaan mendesak pemerintah pusat untuk segera menerbitkan surat keputusan (SK) pengangkatan Wakil Bupati Mamasa.

Padahal sebelumnya Gubernur Sulbar berjanji akan mendesak Menteri Dalam Negeri, Gamawang Fauzi untuk segera menandatangani SK pengangkatan Bonggalangi sebagai Wakil Bupati Mamasa mengisi lowongnya jabatan wakil pasca Ramlan Badawi diangkat menjadi bupati.

Ketua DPRD Mamasa, Muhammadiyah Mansyur kepada wartawan

saat dihubungi, Jumat iyah, beberapa anggota kemarin mempertanyaDPRD Mamasa bersama kan lambatnya pemerdirinya berada di Jakarintah pusat menerta untuk menemui Kebitkan SK pengangkata mendagri. Kunjungan wakil bupati Mamasa. ini mempertanyakan "Padahal saat kegialambatnya penerbitan tan safari Ramadan GuSK pengangkatan bernur Sulbar di MaWabup Mamasa. masa, 25 Juli lalu, pak "Kami sudah menggubernur mengatakan hadap Dirjen Otoda naSK Wabup sudah di H Muhammdiyah Mansyur mun penjelasannya semeja Mendagri. Tatapi Ketua DPRD Mamasa harusnya Pemkab Mahingga saat ini belum ada tanda-tan- masa yang proaktif mengurus SK da diterbitkan," kesal Muhammad- Wakil Bupati Mamasa. Tidak hanya iyah. Saat ini, lanjut Muhammad- diam termasuk pihak Pemprov juga

proaktif," beber Ketua DPD Golkar Mamasa ini. Dari keterangan yang didapatkan di Dirjen Otoda, pihaknya sangat menyangkan lambatnya Pemkab Mamasa mengurus penerbitan SK Wakil Bupati.

Ia berharap pekan depan bupati atau Sekkab Mamasa untuk segera menemui pihak Kemendagri mempertanyakan lambatnya diterbitkan SK Bongalangi yang telah ditetapkan dewan sebagai wakil bupati.

"Kami harap pemkab memperhatikannya apalagi masa jabatan Wakil Bupati tinggal setahun," tandasnya. (*)

Warga Galeso Terancam Tidak Turun Sawah POLEWALI -- Rubuhnya saluran irigasi di Desa Galeso Kecamatan Wonomulyo menyebabkan puluhan hektar sawah di Desa Galeso dan Desa Nepo tidak dialiri air. Akibatnya petani di dua desa tersebut terancam tidak turun sawah. Menurut warga saluran irigasi tersebut rubuh sejak dua bulan lalu dan belum ada tanda perbaikan.

Hal itu membuat petani di Desa Galeso dan Desa Nepo resah bilamana tidak ada perbaikan hingga musim tanam tiba. Saluran irigasi yang terletak di Dusun IV tersebut rubuh sepanjang 20 meter. Akibatnya sebanyak 30 hektar sawah tidak dapat dialiri air. Warga menduga kerusakan terjadi disebabkan pasangan pondasi saluran setinggi dua meter itu tidak mampu menahan tekanan air. Sebab disisi kiri dan kanan bangunan tidak didukung timbunan material sebagai penahan.

"Jika kedua sisi bangunan dibiarkan tanpa timbunan tanah maka

dipastikan sepanjang irigasi sangat berpotensi mengalami kerusakan.

Sebab tekanan volume air sangat tidak seimbang dengan kondisi bangunan yang menjulang hingga dua meter tanpa tanggul," ujar Tamrin, salah seorang petani.

Ancaman tidak turun sawah dibenarkan Kepala Desa Galeso, Hanafih. Menurutnya kerusakan tersebut untuk sementara waktu sedikitnya 30 hektar sawah di Dusun IV Galeso belum dapat dialiri air.

Hanafi menambahkan, beberapa waktu lalu di Dusun Tumpiling irigasi juga jebol sepanjang 30 meter.

Karena tidak ada perhatian PU warga terpaksa berswadaya membangun tanggul menggunakan karung berisi tanah.

Meskipun darurat namun warga Tumpiling sudah dapat menyuplai air untuk mengairi sawah disekitarnya sambil menunggu perhatian pemerintah untuk perbaikan. (k2/mkb)

NET

Ramlan Badawi

Benhard Buntutiboyong

Bupati Mamasa

Sekkab Mamasa

Wereng Serang Tanaman Padi di Tonrolima POLEWALI -- Puluhan hektar tanaman padi di Desa Tonrolima Kecamatan Matakali terancam gagal panen. Hal ini terjadi karena hama penggerek batang dan tungro mulai menyerang tanaman padi khususnya hamparan padi yang terletak di Dusun Labasang.

Ketua Kelompok Tani Cinta Damai I Labasang Desa Tonrolima, Thamrin menjelaskan, serangan hama tersebut diketahui adanya keluhan warga yang curiga melihat tanaman padi mereka terdapat gejala menguning. Karena takut jangan sampai gejala itu merupakan serangan Tungro petani meminta agar pihakanya menghadirkan petugas Penyuluh Hama Tanaman (PHT).

Menurut Thamrin dari hasil pengkajian lapangan Jum'at, 3 Agustus kemarin petugas PHT Matakali, Jhonatan menemukan sejumlah hama padi.

Sawah di Dusun Labasang tersebut telah ditemukan hama lembing yang sudah mulai berkembang biak. Selain itu juga terdapat hama penggerek batang dan hama wereng pemicu tungro.

Menurut Jhonatan, serangan hama kali ini tampak aneh karena tidak seperti biasanya.

Seperti hama lembing umumnya menyerang padi diusia 6075 hari, namun hama tersebut sudah menyereng tanaman padi yang baru berumur 40 hari.

Bahkan dilapangan juga ditemukan telur lembing yang siap menetas.

Melihat gejala tersebut Jhonatan menyarankan agar petani segera melakukan pencegahan dini dengan penyemprotan insektisida. "Jika tidak segera diatasi hama tersebut dapat mengancam gagalnya panen," kuncinya. (k2/mkb)

Uang Mainan Dipakai Belanja Durian

NET

Polemik Simulator SIM, MAKI Ancam Praperadilankan Kapolri JAKARTA -- Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo disomasi Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI). Somasi diajukan terkait polemik penanganan kasus korupsi pengadaan alat simulator SIM di Korlantas Polri yang kini tengah berlangsung antara Kepolisian dan KPK. Dalam rilisnya, Koordinator MAKI Boyamin Saiman menyebut, seharusnya polemik ini tak terjadi sebab sesuai UU No 20 Tahun 2003 Pasal 50, disebutkan KPK mempunyai wewenang penuh untuk melakukan penyidikan tanpa diganggu instansi lain.

Dengan begitu, penetapan 5 tersangka kasus simulator SIM oleh kepolisian seharusnya dibatalkan kemudian diserahkan pada KPK. Pasalnya, diantara 5 tersangka tersebut 3 diantaranya juga jadi tersangka di KPK. Sehingga jika Bareskrim Mabes Polri tetap memaksakan melakukan penyidikan maka akan terjadi nebis in idem atau perkara yang sama didak boleh

disidangkan kembali. Azas ini menurut Boyamin tercantum dengan jelas dalam Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Jika dalam 3 hari somasi tak diindahkan, MAKI mengancam akan mempraperadilankan Kapolri ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. "Rabu tanggal 8 Agustus 2012 gugatan praperadilan kita daftarkan," sebut Boyamin.

Selain Kapolri, menurut Boyamin pihaknya juga akan menyomasi pimpinan KPK serta Jaksa Agung. Dasar KPK ikut dipraperadilankan, lanjut Boyamin, untuk mendapat jawaban resmi dari pengadilan bahwa KPK memang sudah melakukan penyidikan perkara yang sama.

Sedangkan untuk Jaksa Agung, jelas dia, agar pengadilan memerintahkan kejaksaan tak ikut menerima penyerahan dan meneliti berkas sebab sedang disidik KPK. "Sebab akan tumpang tindih dan ditolak Pengailan TIpikor," tegas Boyamin. (jpnn)

MANOKWARI -- Jajaran Polres Manokwari menangkap seorang wanita, RL berusia 39 tahun atas dugaan menggunakan uang mainan untuk belanja. Ia ditangkap di pelabuhan saat hendak berangkat ke Nabire dengan menumpang KM Labobar, Kamis (2/8) siang.

Kapolres Manokwari, AKBP Agustinus Suprianto,SIK membenarkan penangkapan RL. ‘’Dia menggunakan uang mainan saat berbelanja. Dia diketahui membeli langsat dan durian,’’ terang Kapolres kepada wartawan.

Dalam melaksanakan aksinya, pelaku menggunakan modus mencampur uang mainan tersebut dengan uang asli.

Uang palsu pecahan Rp.100.000 dan Rp. 50.000 disisipkan di tengah uang asli. ‘’Separoh uang asli dan separoh uang mainan,’’ tandasnya lagi.

RL sudah menggunakan uang mainan lembaran Rp.100.000 dan Rp. 50.000 ini untuk membeli durian dan langsat pada pedagang Atik Ode. Tanpa curiga pedagang buah ini pun melayani RL yang membeli langsat seharga Rp 320.000 dan durian Rp. 455.000.

Namun alangkah terkejutnya Ibu Atik ketika melihat uang lembaran Rp.100.000 dan Rp. 50.000 yang diberikan RL ternyata hanya uang mainan.

Pada bagian atas tertulis jelas uang mainan. Ia pun melapor kejadian ini ke Polsek Manokwari Kota. Kapolres menjelas-

kan, uang yang digunakan RL merupakan uang mainan, bukannya uang palsu. Kriteria uang mainan dan uang palsu berbeda. ‘’Ya,uang palsu itu uang yang mirip uang asli yang ada tulisan Bank Indonesia ,semua bentuk dan besarnya sama. Tapi,uang mainan ini ukurannya lebih kecil,’’ jelasnya. Terhadap pelaku, polisi menjeratnya dengan pasal penipuan. ‘’Karena dia menipu dengan menggunakan uang mainan,’’ tambahnya lagi.

Polisi mengembangkan kasus ini dan telah mengetahui siapa yang memberikan uang mainan. Dan diduga uang mainan ini dibawa oleh pelaku dari Nabire. ‘’Kita akan kembangkan, apa motivasinya menggunakan uang mainan ini, kita akan telusuri,’’ ujar Kapolres.

Kapolsek Manokwari Kota,AKP Monang Pasaribu menambahkan,saat diperiksa RL mengaku tidak tahu baca tulis. Sedangkan uang mainan tersebut diperolehnya dari hasil jualan buah-buahan di Nabire bersama suaminya. ‘’Dia beli tadi malam (Rabu malam) dan diantaranya yang dipakai untuk membeli diantaranya terdapat uang mainan. Kalau sekedar dilihat pada malam hari seperti uang benaran,’’ tuturnya.

Selain sudah membelanjakan, di dalam dompet pelaku, polisi menemukan 27 lembar uang mainan pecahan 100.000 dan 12 lembar pecahan 50.000. (jpnn)

Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa

RADAR SULBAR/ANDI SUMARYADI

RADAR SULBAR/ANDI SUMARYADI

SAMBUTAN. Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi memberikan sambutan saat peletakan batu pertama pembangunan Pasar Sentral Mamasa.

BATU PERTAMA. Sekkab Mamasa, Benhard Buntutiboyong meletakkan batu pertama pembangunan Pasar Sentral Mamasa.

14

Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah.

Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor.

Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah.

Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

Pembangunan Pabrik Minyak Goreng

Akui Gratifikasi, Tommy Minta Dilimpahkan ke Kejaksaan atau Polisi JAKARTA -- Tersangka kasus suap restitusi pajak PT Bhakti Investama, Tommy Hindratno meminta penyidikannya dilimpahkan ke Kejaksaan atau kepolisian. Pasalnya mantan Kasi Pengawasan dan Konsultasi Pajak itu juga menempuh langkah hukum untuk mempraperadilkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tommy meminta penyidikannya dilimpahkan ke kejaksaan RI atau kepolisian.

Karena dia sedang menempuh praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan," kata Kuasa Hukum Tommy, Tito Hananta di gedung KPK, Jumat 3 Agustus.

Dia menjelaskan, dalam praperadilan tersebut, Tommy menyatakan KPK tidak berwenang melakukan penyidikan terhadap kasusnya. Karena di dalam pasal 6 Undangundang KPK, kewenangan yang dimiliki KPK hanya menyidik pejabat-pejabat tertinggi negara seperti ketua MPR/DPR, sampai pejabat eselon 1.

"Nah di dalam praperadilan ini jelas bahwa kewenangan KPK hanya sampai pejabat eselon 1. Sementara Pak Tommy ini pejabat eselon 4A. Jadi KPK tak berwenang. Makanya Pak Tommy minta berkasnya ini dilimpahkan kepada kejaksaan atau kepolisian," tutur Tito.

Karena penyidikan kasus kliennya ini sedang berjalan di KPK, Tito menyerahkan sepenuhnya kepada KPK. Sebab secara matreril, kewenangan KPK hanya sampai pada pejabat eselon I. "Kita serahkan semua kebijakan kepada KPK, yang jelas Pak Tommy sudah akui gratifikasi," tandanya.

Seperti diketahui, sebelum mengajukan praperadilan terhadap KPK ke Pengadilan Tipikor Jakarta Selatan. Sebelumnya kubu Tommy pernah melaporkan ke KPK jika dirinya telah menerima gratifikasi dari tersangka James Gunarjo. Laporan itu tetap diterima KPK walaupun Tommy sudah dijerat sebagai tersangka yang diduga penerima suap.

Tommy Hindratno dan James Gunarjo merupakan dua tersangka dalam kasus dugaan suap pajak di KPP Sidoarjo Selatan, Jawa Timur. Tommy dan James ditangkap usai serah terima uang Rp280 juta yang diduga sebagai suap. Hingga kini kasusnya masih terus didalami oleh KPK. (jpnn)

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

Astra Belum Kantongi Amdal

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

LAND CLEARING. PT Astra Agro Lestari (AAL) Group Area Celebes I diduga belum memiliki Amdal untuk pembangunan parbrik minya goreng, namun sudah melakukan aktifitas pemberihan di lapangan, Kamis 2 Agustus 2012.

REPOTER: SYAMSUDDIN HB EDITOR: MUHAMMAD ILHAM PASANGKAYU -- PT Astra Agro Lestari (AAL) Group Area Celebes I, rencanakan pembangunan pabrik minyak goreng di daerah ini. Pabrik berkapasitan produksi 2.000 ton per hari itu akan dibangun di daerah Tanjung Bakau Desa Ako Kecamatan Pasangkayu.

Astra tampaknya serius. Saat ini dilokasi pembangunan tengah dilakukan pamatangan la-

POTRET PASANGKAYU

han. Sayangnya, aktifitas diduga tak didukung Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Menurut Kepala Badan Lingkungan Hidup Matra, Jamal, aktifitas PT Astra Matra baru mengantongi UKL (Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup) dan UPL (Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup).

Sementaran Amdal-nya belum ada. "Memang benar, rencana pembangunan pabrik minyak goreng oleh PT Astra Group be-

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

PEGAWAI. Suasana pegawai Kehumasan Pemkab Matra di Kantor Humas.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

SUASANA. Suasana Pegawai Kehumasan Pemkab Matra di kantor Humas.

lum memiliki Amdal," ungkap Jamal di Pasangkayu, Kamis, 2 Agustus.

Disampaikan Jamal, dalam waktu dekat tim Konsultan Amdal PT AAL Group dari Universitas Tadulako (Untad) Sulteng akan melakukan pemetaan persiapan Amdal. "Setelah tim konsultan Amdal ini selesai bekerja di lapangan, tim konsultan akan lakukan seminar dengan melibatkan semua unsur terkait," ujarnya.

Ditambahkan, luas lokasi

yang dibutuhkan sesuai dengan UKL dan UPL sekira empat hektar. Namun untuk persiapan pembuatan Amdal, perusahaan tersebut membutuhkan 18 hektare, termasuk didalamnya perumahan karyawan, kilang dan pengembangan pelabuhan untuk bongkar muat bahan baku energi pabrik minyak goreng.

Sementara itu, Administratur (Adm) PT Letawa yang tergabung di PT Astra Grup Areal Celebes I, Indra mengatakan pabrik tersebut diperkirakan

LEGISLATIF MATRA

sudah beroperasi pada 2014.

Saat ini tengah dilakukan pengurusan Amdal sebelum beroperasi. Terpisah, Ketua LSM Pemerhati Lingkungan dan Kelautan (PLK) perwakilan Matra, Adam Kawilarang, mengatakan, terkait rencana berdirinya industri skala besar tanpa disertai Amdal, sangat disesalkan pihaknya. Seharusnya sebelum melakukan aktifitas di lapangan, pihak perusahaan sudah lebih dulu mempersiapkan Amdal-nya. (**)

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

TERIMA. Musawir AZ Isham saat menerima kunjungan Ketua DPW PAN Sulbar di kediamannya di Pasangkayu.

RADAR SULBAR/SYAMSUDDIN HB

BINCANG. Anggota DPRD Matra Nasri Syahrir Odja SH dan Putu Purjaya berbincang dengan masyarakat di ruang komisi III DPRD Matra.

RADAR SULBAR Sabtu, 4 Agustus 2012

INFOTAINMENT gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga

15

Foto Mirip Luna Maya SedangMabukBeredar

Hormati Ayah, Naysila Mirdad

Ikut Puasa

LUNA Maya kembali menjadi sorotan. Sebuah foto wanita mirip Luna Maya yang sedang mabuk berat, beredar di dunia maya. Dalam foto tersebut, wanita yang mengenakan gaun mini berwarna abu-abu, tampak tidak sadarkan diri. Ia terkulai di sebuah sofa dan terdapat dua orang pria yang menemaninya.

Foto ini pertama kali muncul dalam akun twitter bernama @tyasmirasih dengan judul "LunMay Dugem Mabuk, Abis Digrepein". Namun, dengan tegas, manajer Luna, Vita Ramona membantahnya. "Saya sudah capek dengar fitnahan. Inilah, itulah. Itu bukan Luna Maya," kata Vita . Ditambahkan Vita, selama ini Luna sangat sibuk dengan kegiatannya yang padat, sehingga tak ada waktu untuk mengunjungi klub malam. "Luna itu tidak pernah dugem ya, nggak ada waktu dia buat hal-hal begitu," ujarnya kesal. Ia pun tak mau memperbesar soal masalah tersebut, lantaran memang wanita yang difoto itu bukanlah Luna. "Sudahlah, kita nggak mau berlebihan menanggapinya, karena sudah biasa Luna difitnah," ujarnya.

Namun, kabar lain menyebutkan, akun @tyasmirasih telah dibajak. Akun memposting link foto tersebut, yang sebenarnya akan masuk ke halaman email di yahoo. Dan jika memasukan user name dan password maka akan langsung terbajak, karena itu laman pencurian password dan user name. (net)

M

ESKI berbeda keyakinan dengan ayahnya, Jamal Mirdad, aktris Naysila mengaku tetap ikut berpua sa di bulan suci Ramadan ini. Bintang serial Liontin itu pun ikut sahur dan berbuka puasa bersama dengan seluruh keluarga.

"Aku masih berpuasa, mama juga suka ikut berpuasa.

Jadi kalau Ramadan, semuanya berpuasa bantu-bantu papa," ujar putri kedua pasangan Jamal Mirdad dan Lydia Kandou itu saat ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta.

Naysila menuturkan, ayahnya memang sudah sejak lama mengajarkan anak-anaknya berpuasa. Bahkan kebiasaan tersebut berlangsung hingga sekarang.

"Cuma nggak ada kewajiban ikut papa. Sampai kapan pun papa bilang jangan pernah berhenti belajar. Agama apapun dibelajarin," ucap Naysilla, kelahiran Jakarta 23 Mei 1988.

Meski mengaku suka tidak tahan dengan rasa haus yang teramat sangat, gadis yang akrab disapa Nay itu pun menyatakan selalu menunggu kebersamaan dengan keluarganya selama bulan Ramadan "Bulan Ramadan menurut aku selalu indah kebersamaannya, lebih tenang saja. Kalau keluarga aku tahu betul kerjaan masing-masing seperti apa. Tapi yang penting seminggu sekali ada makan bersama keluarga," kata adik kandung Nana Mirdad itu. (net)

Kasus Cut Tari dan Luna Maya Belum Dihentikan

Cara Ashanty Ambil Hati Kedua Anak Anang MENIKAH dengan duda yang memiliki dua orang anak, membuat Ashanty harus pintarpintar mengambil hati anak-anak Anang, Aurel dan Azriel. Menurutnya, ia tidak menemui masalah ketika berkomunikasi dengan Aurel.

Namun, untuk mendekati anak bungsu Anang, Azriel yang menjadi pendiam ketika orangtuanya bercerai, Ashanty harus lebih ekstra perhatian. Diakui Ashanty tak banyak yang ia lakukan, untuk bisa menaklukkan hati Azriel. "Anak-anak itu bisa menilai kok. Mereka sekarang lagi bahagia, punya 4 orangtua yang utuh. Dia apa-apa nelepon, mereka banyak perubahan. Biasanya bangun pagi susah.

Sekarang mau sekolah, bangun cepat," kata Ashanty saat ditemui di Fashion Show May&June by Barli Asmara, di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat.

Ditambahkan Ashanty, banyak perubahan yang terjadi dalam diri Azriel sejak Ashanty hadir dalam kehidupan Anang. Ketika orangtuanya bercerai, Azriel menjadi sosok anak yang

pendiam dan murung. Namun, dengan Ashanty, Azriel bisa lebih terbuka.

"Aku senang, dia lebih manja, sekarang minta apa-apa sama aku. Jadi mereka kalau berhubungan apa-apa mintanya ke aku dulu, baru ke Mas Anang," ujar Ashanty dengan mata yang berbinar-binar.

Pelantun "Jodohku" ini senang dengan perubahan yang terjadi dalam diri Azriel. Meski demikian, Ashanty membantah jika dirinya sangat memanjakan kedua anak Anang tersebut. Ashanty menambahkan, sesekali ia juga tegas terhadap Aurel dan Azriel.

"Aku pernah marah kalau anak-anak salah.

Kalau Ziel, dia kalau dimarahin lebih, bunda maaf ya, jangan marah gitu yah. Tapi kalau kakak lebih selengean, jadi aku harus tegas," ujarnya.

Ashanty pun mengaku, ia tidak membatasi anak-anak untuk bertemu ibu kandung mereka, Krisdayanti. "Masalahnya kadang anak-anak disuruh nginep nggak mau. Mereka bilang 'nggak bun besok aku kan sekolah'," ujarnya. (net)

KEPOLISIAN RI masih masih melakukan penyidikan terhadap dua tersangka kasus peredaran video porno, Cut Tari dan Luna Maya. Penyidik masih melengkapi berkas sesuai permintaan jaksa.

"Kasus ini masih terus ditangani, masih P19. Polri sekarang masih melakukan upaya-upaya memenuhi petunjuk yang diberikan kejaksaan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Komisaris Besar Agus Rianto, di Mabes Polri, Jakarta, kemarin. Menurut Agus, penyidik masih terus melakukan komunikasi, koordinasi, dan gelar perkara internal untuk memastikan kejelasan kasus tersebut. Mereka bekerja di bawah pantauan lembaga pengawas penyidikan. "Selain kami diawasi oleh tementeman pers, masyarakat secara umum, internal kami sebenarnya juga ada pengawasnya. Dan ini intens.

Supaya betul-betul berkas yang kita tangani langsung bisa selancar jalan tol ke kejaksaan, tidak perlu bolakbalik," ucapnya panjang lebar. Saat ditanya soal pernyataan mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Komisaris Jenderal Ito Sumardi, bahwa kasus dua artis cantik itu dapat diperjelas setelah pemeran laki-laki, Nazriel Irham atau Ariel Peterpan divonis, Agus mengatakan semua butuh proses.

Agus mengatakan, kejaksaan belum bisa menerima berkas keduanya. "Nanti kalau kami limpahkan lagi, P19 lagi, kami harus lengkapi lagi. Mekanisme begitu. Karena polisi hanya ada penyidik. Kalau polisi sudah lengkap memiliki penyidik, penuntut, dan hakim sendiri, 15 hari selesai," ujarnya berkelakar.

Lalu petunjuk apa yang harus segera dilengkapi penyidik? "Tidak bisa saya sampaikan. Yang jelas ada petunjuk untuk dipenuhi," ucap Agus. (net)

>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

HOT LINE:

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com IKLAN BARIS RADAR SULBAR

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.

Serbaneka TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamuju-Sulbar, HP. 081 210 174 222 H2D KOMPUTER, Menerima sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau.

Alamat Jl. Stadion, Hp: 085399769243,081342626268, 081342077428 ANDA Butuh Dana Tunai? atau untuk lebaran? Jaminkan BPKB Motor Anda di NSC FINANCE .

Hub. No : 0821 9037 5101 ( Dibutuhkan Karyawan/ Karyawati untuk menjadi Marketing, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD) BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988 NUSANTARA TEKHNIK Jl. Andi Makasau, Melayani : Las panggil, Terali kanupi, Pintu Ruko Balkon, disesuaikan Model Rumah Hub : Yusman (Hp. 081 342 086 507-085 340 617 777)

ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender / uji petik 085214141201 / 081519464055 - kdn.co.id

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888 DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju.

Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara.

HUB: 085398239889 JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975 DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara.

Hub : 085 398 062 912 Jual Tanah Kaplingan siap Ba-ngun Uk. 10 X 20 Dirangas-Mamuju.

Kurang Lebih 500 M dari Kantor Gubernur Sulbar Harga 26 juta, tanpa perantara Hub : 081241200073

Dijual Rumah DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju

Dijual Rumah Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga 50 juta. Harga bisa nego.Hubungi: 085214476078

DI JUAL rumah permanen, fasilitas lengkap: PLN 2300 wat, AC, AIR PAM, SUMUR BOR, TEL RMH, 4 KMR TIDUR. STRATEGIS, DEPAN KANTOR BUPATI POLMAN, LUAS 171 M2. ADA KELEBIHAN TANAH 1 KAPLING. HUB. 082188775060.

HARGA DAMAI.

Dijual Ruko DIJUAL Ruko 2 petak, 2 lantai di sudut, ukuran 9 x 14 Jln. Poros Sentral Tasiu /Kompleks Pasar Hub : 082 189 917 971

Dijual Mobil Dijual Mobil Kijang LGX Solar Tahun 2001 Warna Biru Hub : 082 191 939 711 / 081 355 223 271

Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688 Dikontrakkan 1 buah rumah, lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub : 085 255 801 557 DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774

Dikontrakkan/Dijual Rumah tinggal Dijalan RE Martadinata Belakang Wisma Babana Mamuju Hub: 081 355 942 684 081 944 200 477

Lowongan PT. TALENTA Tourism Internasional Cab.Mamuju Menerima karyawati Berpenampilan menarik, min diploma akuntansi.

Surat lamaran diantar ke alamat Jl.Petterani No. 39 Mamuju (secepatnya)

Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536085 298 301 045

Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/ Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439 Saatnya uang bekerja untuk Anda.

Nikmati hasil 12% per bulan dari Virgin Gold Mining Corp. Terbukti sejak 2010. Gratis BB/LCD, TV/Sepeda hanya di bulan Juni Info Irawan 081 342 954 305. BB 29553809. www.vgmc.com

CEPAT TEPAT MURAH

Marhaban Yaa

16

1433 H RADAR SULBAR SABTU 4 AGUSTUS 2012

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

POSE BERSAMA. Sekkab Polewali Mandar, M Natsir Rahmat berpose bersama dengan koordintor tim Safari Ramadan Suzuki-Fajar, Haris Sulaeman dan pengurus Masjid Baiturrahim Lantora serta peserta Safari Ramadan Suzuki-Fajar.

Pemkab Apresiasi Suzuki-Fajar Safari Ramadan POLEWALI — Kegiatan Safari Ramadan Suzuki-Fajar mendapat apresiasi dari Pemkab Polewali Mandar.

Karena selama lima kali penyelenggaraan kegiatan ini di Polewali Mandar mampu memotivasi peserta khususnya anak-anak untuk lebih mendalami syiar Islam. Hal ini diungkapkan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Polewali Mandar, M Natsir Rahmat ketika membuka kegiatan Safari Ramadan Suzuki-Fajar di Masjid Baiturrahim Lantora Kecamatan Polewali, Jumat 3 Agustus kemarin.

Menurutnya kegiatan Safari Ramadan Suzuki-Fajar yang digelar setiap tahunnya merupakan kegiatan strategis pengembangan syiar Islam dalam menyemarakkan bulan suci Ramadan. Selain itu dengan lomba ini mengajak kepa-

da peserta untuk lebih memperdalam ajaran Islam.

“Perlu kami apresiasi karena pesertanya adalah anakanak dan remaja yang memang perlu diberikan injeksi iman dan taqwa. Sehingga dapat menjadi benteng dalam membentuk karakter bangsa,” ujar Natsir.

Kegiatan ini juga, lanjutnya sesuai dengan visi dan misi Pemkab Polewali Mandar yakni terwujudnya kepemerintahan yang baik dan terpercaya berdasarkan nilai agama dan budaya. Ia berharap melalui kegiatan ini diharapkan peserta dapat mempelajari luas khasana Islam dalam rangka memperbanyak syiar. “Kami berharap peserta bukan hanya mengejar juara tetapi bagaimana meningkatkan kualitas diri setiap peserta dalam ajaran agama,” terang-

nya.

Sementara itu koordinator pelaksana Safari Ramadan Suzuki-Fajar, Haris Sulaeman menyatakan kegiatan ini sudah dilaksanakan selama tujuh tahun berturut-turut di 26 kota/kabupaten di Sulsel dan Sulbar. Khusus di Polewali Mandar sudah dilaksanakan yang kelima kalinya dengan tempat yang berbeda. Dalam kegiatan ini memperlombakan lomba mengaji, dai cilik dan qasidah. Selain itu pihaknya juga memberikan doorprice kepada penonton yang menyaksikan lomba ini.

BANTUAN. Sekkab Polewali Mandar, M Natsir Rahmat menyerahkan bantuan dari tim Safari Ramadan Suzuki-Fajar kepada Ketua Pembangunan Masjid Baiturrahim Lantora, Andi Suaib Nawawi disaksikan Koordinator kegiatan Safari Ramadan, Haris Sulaerman.

Pelaksanaan Safari Ramadan Suzuki-Fajar di Polewali Mandar berlangsung dua hari hingga Sabtu 4 Agustus. Pemenang setiap wilayah nantinya akan berlomba lagi di Makassar.

Dalam kesempatan ini tim Safari Ramadan Suzuki-Fajar memberikan sumbangan kepada pengurus Masjid Baiturrahim Lantora.

Sumbangan tersebut diserahkan Sekkab Polewali Mandar kepada Ketua Pembangunan Masjid Baiturrahim, Andi Suaib Nawawi. (mkb)

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

RADAR SULBAR/AMRI MAKKARUBA

UNDANGAN. Sejumlah pengurus dan jamaah Masjid Baiturrahim Lantora ketika menghadiri acara pembukaan Safari Ramadan Suzuki-Fajar, Jumat 3 Agustus 2012.

SEKKAB Polman, M Natsir Rahmat menyampaikan sambutan

KOORDINATOR Tim Safari Ramadan, Haris Sulaeman menyampaikan sambutan.