UNDERCOVER STORY KKN UNS JULI-AGUSTUS 2019 Amoramor gumantar - lombok utara
Te Amo,
Amor Amor Cerita dari Surga Kecil Lereng Rinjani
KKN UNS Juli-Agustus 2019 Amor-Amor Gumantar, Lombok Utara, NTB
UNDERCOVER STORY KKN UNS JULI-AGUSTUS 2019 Amoramor gumantar - lombok utara
Te Amo,
Amor Amor Cerita dari Surga Kecil Lereng Rinjani
Tim Penulis Ÿ Ÿ Ÿ Ÿ Ÿ
dr. R. Prihandjojo Andri Putranto, M.Si Masmahathir Mohamad Chicha Putri L Farah Anastasia A Rican Kardinal L
Lestari Dewi S Lira Savira Ÿ Ikfi Rizkina Ÿ Jesica Kezia Ÿ Meisha Alia N Ÿ Ÿ
Refita Fadilatul J Rashelia Gina R Ÿ Dicky Fragiesti R Ÿ Bintang Aditya S Ÿ Agatha Kristi
Ÿ
Ÿ
Ÿ
Penerbit
Editor
Ÿ Ÿ
Cetakan Pertama Januari 2020
dr. R. Prihandjojo Andri Putranto, M.Si Ÿ Muhammad Ahda S Ÿ Rashelia Gina R Ÿ
Desain Grafis
Muhammad Ahda S Muhammad Fakhri E Ÿ Dimas Satriyo U Ÿ Raka Hernanda Ÿ Diah Ayu F
Ÿ
ISBN
Muhammad Ahda S Rashelia Gina R
Hak cipta dilindungi oleh Undang-Undang Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Pemegang Hak Cipta.
About Us
L
ri
al
L
sm
aA si
Rican Kardi n
inilah kami ah Ana Fa r sta
ut
ad
Chicha P
m
a ha
thir Mo ha
Perkenalkan,
Jesica K ez
in
a
IkďŹ Riz k S
R Mard ian
a
ti
a
S
nd
a
F
Diah A yu
U a
o
Raka Hern
Mu
dan
Dimas Satr iy
ri E kh
hammad
Fa
M
uh
Agatha K ris
a
a
ia
a m ma d A hd
L ir a S a vi r
t
J
ta Fad ila
ul
Re ďŹ i st
an Bint g Adit y
Dicky Frag ie
Meisha Al ia
N
a
R a s h el i a G in
a Lestari De w
M
iS
disini, kami berkisah Indonesia
Dusun Airbari
Provinsi
Nusa Tenggara Barat
Dusun Amoramor
Dusun Boyotan Proyek Mataram Gunung Rinjani
Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat
Kabupaten
Desa Gumantar,
Lombok Utara
Kecamatan Kayangan
I
OUR TEAM ii
KKN UNS AMO
TE AMOR
R-AMOR 2019
iii
DAFTAR ISI I
aBOUT uS
ii
OUR TEAM
iv
DAFTAR ISI
sEKAPUR SIRIH
1
PESISIR KOTA BARU BANDAR KAYANGAN
2
budaya Nyatakan Cinta dengan Menculiknya Akulturasi Budaya dalam
5
7
Nyongkolan Mengulik Tradisi Ngurisan
9
Indahnya Kebersamaan dan Kekeluargaan Gotong Royong di Dusun Amor-Amor
11
Peresean: Festival Adu Kekuatan
13
Pemuda Lombok Momentum Bangkitnya Lombok Utara
15
wisata 19 21
Tiu Teja Sunset di
Bukit Ketapang Tiu gangga
23
iv
Surga air terjun di Lombok
KULINER Sayur Komak
27
Pelecing Kangkung: kuliner khas lombok yang menggoda selera
29
Kudapan jambu mete
31
Sebuah cerita kumala
33
kasturi Beruga dan secangkir kupie Cara terbaik menikmati kupie di tanah sasak
35
37
Ngelithing bako: tradisi nikmat dalam bersosialisasi
situs 41
Dalam Naungan Beruga
43
Rumah (untuk) Lombok
45
bangar
47
bale beleq
49
Mengenal Gumantar Lewat Pasar Tradisional
Let Our Stories Begin OUR MEMORIES
51
Program Kerja
53
v
Sekapur Sirih
Dosen Pembimbing Lapangan dr. R. Prihandjojo Andri Putranto, M.Si
Kuliah Kerja Nyata, yang lebih sering di pendekkan menjadi KKN; semata-mata bukan hanya sekedar mengerjakan “terori yang didapat diperkuliahan� dan di aplikasikan sebagai kegiatan yang meruntuhkan kewajiban sebagai Mahasiswa semester akhir; tetapi sebenarnya KKN, merupakan suatu masa untuk belajar-kuliah di U n i v e r s i t a s Ke h i d u p a n . Ke h a d i r a n p a r a mahasiswa layaknya mozaik gambar, mozaik narasi, mozaik kegiatan dan mozaik karakhter; yang kemudian menjadi satu dalam kegiatan bersama warga masyarakat, menjelma menjadi sebuah lukisan yang indah, menjelma menjadi prosa liris yang menyentuh hati, menjelma menjadi karya yang menggelora, menjelma menjadi pengabdian tiada berujung di tanah air Indonesia. Dusun Amor-Amor, Desa Gumantar, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat; merupakan bagian terindah dari barisan Archipelago Indonesia, tempat mahasiswa UNS berbakti dan mengabdi pada negeri dalam ujud KKN. Dan semua kiprah mahasiswa terukir sebagai goresan emas dalam buku indah ini. Isi buku ini merupakan representasi gelora dan soul para Mahasiswa yang menyatukan tradisi dengan masa depan, menyatukan kearifan lokal dengan cita rasa milenial, menyatukan semua cerita tentang Indonesia; selamat menikmati perjalanan waktu. 1
PESISIR KOTA BARU BANDAR KAYANGAN SEPENGGAL CINTA DARI AMOR-AMOR dr. R. Pihandjojo Andri Putranto, M.Si
Tidak salah apabila Dusun Amor-Amor adalah Dusun Cinta, karena Dusun ini menggabungkan kegagahan lereng Gunung Rinjani dengan mendayukan gelombang laut Jawa. Hanya dusun Amor-Amor yang memiliki wilayah ketinggian berlanjut pantai sekaligus di desa Gumantar, Kayangan. Pantai dengan pasir yang hitam legam mempunyai sejuta pesona dan manfaat, disinilah kita bisa melihat matahari menaik di ufuk timur dan berbaring disisi baratnya.
Warna emas cahaya mentari yang memantul di permukaan kaca gelombang laut, berbuih menyatu dengan kekokohan hitam sepanjang pantainya; berkubang, berselimut pasir yang hangat akan menjadi kerinduan yang tidak pernah padam. Di pasir hitam inilah masa depan Kota Baru Bandar Kayangan akan mewujud menghadirkan kemodernan berkasih dengan kearifan local. Pantai Hitam adalah prosa cinta dari Amor-Amor.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
2
AYA BUD 3
AYA BUD 4
Nyatakan Cinta dengan
Menculiknya Oleh: Masmahathir Mohamad
Tradisi pernikahan di setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing. Baik pada saat pesta resepsinya maupun saat lamaran. Tradisi di Lombok juga tidak kalah unik saat seseorang hendak melamar calonnya. Jika sudah saling cinta, calon laki-laki bisa melamar langsung ke orang tua, atau bisa juga menculik calon wanitanya. Tradisi menculik anak gadis ini sudah ada sejak puluhan tahun silam.
5
BUDAYA
Ketika calon laki-laki dan wanita sudah sepakat dan saling mencintai, jangan kaget jika ada satu orang wanita yang menghilang selama satu malam dari dusun tersebut. Hilangnya wanita ini tentu saja sudah melalui persetujuan dari orang tua pihak laki-laki dan calon pengantin wanita itu sendiri. Jadi jangan disimpulkan 'penculikan' ini sama seperti penculikan pada umumnya.
Tradisi ini dilakukan untuk menunjukkan bahwa calon pengantin laki-laki memang sudah siap dan berani bertanggung jawab atas hidup salah seorang gadis disitu. Cara ini memang lebih sering digunakan karena memang lebih menunjukkan kejantanan seorang laki-laki menurut penduduk sekitar. Penculikan ini dilakukan secara diam-diam dan tidak diketahui oleh warga maupun keluarga calon pengantin wanita. Keluarga calon wanita biasanya menyadari ketika baju anaknya yang ada dilemari sudah tidak ada. Lalu dibawa kemana calon wanita tersebut?Calon wanita yang diculik akan tinggal dirumah calon laki-laki. Dirumah tersebut keduanya dituntut untuk saling berbagi. Berdasarkan sumber yang saya cari tahu dari penduduk setempat, berbagi disini adalah berbagi hidup, seperti berbagi piring ketika makan. Akan tetapi, belum diperbolehkan untuk berbagi tempat tidur tentu saja. Calon wanita tersebut akan tinggal dirumah calon laki-laki selama satu malam.Setelah satu malam sadar ada anak gadis baru di dusunnya, kepala dusun dari calon laki-laki akan menghampiri kepala dusun dari calon wanita. Kedua kepala dusun ini akan membicarakan persoalan
administrasi mulai dari biaya adat, adakah adat yang harus dilaksanakan, sampai proses nyongkol yang akan dilaksanakan setelah ini. Beruntunglah jika kedua calon tinggal di dusun yang dekat. Akan sangat sulit jika kedua calon tinggal di desa yang berbeda atau bahkan kabupaten yang berbeda. Semakin jauh jarak tempat tinggal kedua calon, semakin mahal biaya adat dan biaya nyongkol yang harus dibayarkan. Setelah kedua kepala dusun bertemu, proses akad sudah dapat dilaksanakan. Rangkaian adat pernikahan ini ditutup dengan tradisi nyongkol, yaitu tradisi mengiringi pengantin laki-laki menuju rumah pengantin wanita dengan musik tradisional lombok. Nyongkol sendiri bisa diibartkan sebagai resepsi pernikahan. Dari sumber yang saya tanyakan, terdapat larangan dalam menculik. Salah satunya adalah tidak diperbolehkan menculik bersamaan dengan orang lain dalam satu malam. Ketika ada seseorang yang sudah diculik di dusun tersebut pada malam itu, tidak dianjurkan untuk calon lain untuk melaksanakn tradisi ini juga. Dikatakan hal ini dapat menyebabkan calon wanita yang diculik akan mudah sakit setelah proses pernikahan.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
6
“Tradisi dan budaya adalah perantara dari nilai-nilai agama yang membumi...�
Akulturasi Budaya dalam
Nyongkolan Oleh: Chicha Putri L.
7
BUDAYA
Nyongkolan adalah salah satu upacara perkawinan Islam suku Sasak yang dilakukan dengan melakukan arak-arakan disepanjang jalan untuk mengantar pengantin, keluarga dan kerabat ke rumah pengantin wanita menggunakan pakaian adat khas suku Sasak dan lantunan irama Gendang Beleq. Tujuan dari perayaan tradisi nyongkolan ini pada dasarnya adalah untuk memperkenalkan sekaligus memberitahu kepada kedua belah pihak yaitu pengantin pria dan wanita, bahwa yang bersangkutan telah resmi menjadi pasangan suami-istri. Tradisi ini merupakan bentuk akulturasi antara Islam dengan adat lokal Sasak yang kemudian dipraktekkan oleh masyarakat muslim sasak. Spirit yang bersumber dari agama tetapi prosesinya lekat dengan tradisi lokal. Ia sebagai bentuk harmonisasi yang menyatukan berbagai
elemen, agama, adat dan modernitas. Musik yang mengiringi arakanbaik berupa kecimol, gendang beleq atau rudat bagaikan hiburan jalanan bagi masyarakat. Suasana nyongkolan di pulau lombok ini sangat ramai, animo dan antusiasme masyarakat sangat tinggi mulai dari anak-anak remaja hingga orang tua, mereka menyatu dan serentak membuat barisan sekaligus memperlihatkan kekompakkan masyarakat suku sasak dalam hal tradisi. Iring-iringan perjalanan menuju rumah pengantin wanita biasanya berjarak 2-3 km, kemudian setelah tiba di rumah pengantin wanita, rombongan juga akan disambut oleh pihak keluarga pengantin wanita, biasanya sambutan dalam bentuk tarian khas suku sasak yaitu Gendang Beleq.
Acara biasa dilakukan jam 4 sore – selesai (sebelum maghrib) dan dilaksanakan di hari Sabtu dan Minggu, hal tersebut karena mayoritas masyarakat telah istirahat dalam bekerja. Nyongkolan merupakan acara puncak dalam prosesi adat. Proses pernikahan adat suku sasak adalah sebelum melakukan pernikahan ada proses yang disebut melarikan pengantin wanita atau dikenal dengan nikah lari. Setelah melarikan calon pengantin wanita ke pihak keluarga pria, baru proses pemberitahuan kepada pihak wanita dilakukan antara 2-3 hari, ditahap pemberitahuan tersebut disini kedua belah pihak berdiskusi untuk mendapatkan kesepakatan. Setelah mendapatkan kesepakatan baru diadakan akad-resepsi-nyongkolan. Jadi secara sederhananya proses pertama adalah lari atau dalam bahasa sasak (merarik) –akad – resepsi – nyongkolan.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
8
Mengulik Tradisi
NGU RI SAN Oleh: Farah Anastasia
Indonesia sangat mengenal dengan yang namanya tradisi mencukur rambut bayi setelah 7 hari kelahiran atau yang lebih dikenal sebagai Tradisi Akikah atau Aqiqah. Namun masyarakat di Lombok Utara mengenali tradisi ini dengan nama Ngurisan..�
9
BUDAYA
Dusun Amor Amor yang terletak di Desa Gumantar, Lombok Utara ini sudah dikenal sebagai desa yang kuat dengan adat dan tradisinya, masyarakat di tanah tersebut juga memiliki adat yang kuat dengan nilai Islami. Salah satu dari adat yang dimaksud adalah adat Ngurisan. Adat ini sama seperti adat yang kita kenal di Indonesia sebagai Akikah, dimana Bayi yang baru lahir di hari ke-7 akan dicukur rambutnya, lalu berat rambut yang tergunting itu kemudian ditimbang dan seberat itu pula akan dikeluarkan perak untuk disedekahkan kepada fakir miskin. Namun di Dusun Amor Amor tradisi Ngurisan dapat dilakukan ketika Bayi telah berumur beberapa minggu. Sekitar beberapa minggu dari kelahiran bayi di dusun Amor Amor barulah dikuris atau dipotong rambutnya,hal ini dilakukan sesuai dengan tradisi yang telah terjadi turun-temurun dan dianggap baik untuk kesehatan bayi tersebut nantinya.
Ngurisan dimulai dengan sholawatan bersama dengan tamu undangan. Selanjutnya, semua tamu berdiri dengan masih mengucapkan sholawat, sang bayi melewati proses pemberkatan atau yang dikenal Serakalan. Tamu undangan membasuh lembut ubun-ubun bayi dengan air kembang. Beberapa dari mereka menggunting sejumput rambut. Doa-doa dipanjatkan. Berharap bahwasanya Allah SWT memberikan keberkahan, keselamatan, dan rezeki melimpah bagi sang bayi.Setelah pemotongan rambut bayi, barulah tamu, keluarga, serta kerabat yang diundang dipersilakan untuk makan, acara makanmakan tersebut sama besarnya seperti layaknya syukuran.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
10
Indahnya Kebersamaan dan Kekeluargaan
Gotong Royong di Dusun Amor-Amor Oleh: Rican Kardinal L.
Jika kita berbicara masalah gotong royong, mudah sekali kita menemukan budaya gotong royong tersebut dalam berbagai bentuk, di Dusun Amor-amor khususnya budaya gotong royong sudah berakar di masyarakat nya. Mulai dari membangun rumah, melakukan kegiatan agama dan masih banyak yang lainnya. Budaya gotong royong merupakan ciri atau identitas masyarakat Indonesia, khususnya pada dusun Amor-Amor masih terja. Di zaman sekarang yang serba modernisasi dimana kehidupan masyarakatnya cenderung individualis, gotong royong dapat membuat masyarakat kembali sadar jika dirinya adalah makhluk sosial yang dalam kesehariannya 11
BUDAYA
harus bersosialisasi dan bergaul dengan masyarakat di sekitarnya. Nun jauh disana, di dalam lubuk hati masyarakat dusun Amor-Amor sudah tertanam sifat gotong royong yang mereka artikan juga suatu bentuk perilaku atau tindakan individu atau banyak orang tanpa mengharapkan balasan demi terwujudnya tujuan bersama, yaitu adat istiadat yang mereka pahami dan yang mereka yakini. Hal tersebut merupakan akar yang sangat kuat dalam membangun kebersamaan, sehingga mereka dapat menjaga adat istiadat tersebut dengan baik dalam kehidupan sehari – hari mereka.
Call it a clan, call it a network, call it a tribe, call it a family. Whatever you call it, whoever you are, you need one.� -Jane Howard
Puncak dari rasa kebersamaan yang berasal dari rasa kekeluargaan yang sudah terjalin sejak dahulu di dusun Amor-Amor adalah ketika bencana gempa yang melanda pada tahun 2017, menghancurkan setiap bangunan yang ada. Pun perasaan untuk saling menjaga tetap terjalin hingga masyarakat Lombok khususnya dusun Amor-Amor dapat saling membantu dan bangkit dari keterpurukan. Balok-balok kayu malang melintang dan tumpukan puing bangunan yang tersisa kemudian dibersihkan. Masyarakat Lombok khususnya didusun Amor-Amor memang bertekad segera bangkit dari kehancuran. Mereka ingin segera beraktivitas secara normal. Berdamai dengan keadaan akibat gempa bumi. Kemudian bergotong-royong membangun kembali tempat ibadah, sekolah, dan rumah-rumah hingga memperbaiki saluran air bersih. Hingga kami tiba didusun ini, semuanya tampak tertata dengan baik. Saat kami melaksanakan kegiatan KKN selama 45 hari, banyak sekali pelajaran yang kami dapatkan dari indahnya kebersamaan yang diwujudkan dalam kegiatan gotong royong didusun ini. Dimulai dari kegiatan gotong royong membangun kembali bangunan yang hancur dihempaskan gempa yang sempat melanda, bersih-bersih desa hingga acara hajatan, seperti acara pernikahan. Keunikan yang bisa kami rasakan adalah setiap warga memiliki rasa
tanggung jawab dan secara sukarela untuk saling membantu, baik anak-anak hingga ibu-ibu yang bertugas untuk menyiapkan makanan. Salah satu kegiatan yang ikut kami lakukan adalah mengangkat berugak. Dalam tradisi masyarakat Lombok pada dasarnya seluruh masyarakat Sasak menggunakan berugak sebagai tempat bersantai bersama keluarga dan sebagai tempat menerima tamu. Kegiatan yang kami lakukan adalah ikut memindahkan berugak milik salah satu warga untuk ditempatkan dirumahnya. Berugak yang berbentuk seperti gazebo tersebut kemudian yang tentu saja sangat berat diangkat oleh sekitar 30 orang yang terdiri dari pemuda hingga orangtua. Dan yang paling istimewanya adalah banyak pemuda hingga orang tua yang tinggalnya jauh dari lokasi pemindahan berugak, bahkan ada yang berasal dari dusun tetangga. Pada saat mengangkat beban ini kita dapat melihat kebersamaan dan merasakan kedekatan antar warga. Pada acara seperti inilah warga menggunakan kesempatan untuk berkumpul bersama, berbagi cerita, bersenda gurau sembari menikmati kopi. Yang ada hanyalah canda tawa yang mengiringi tiap kegiatan yang dilakukan. Suasana gotong royong yang dibalut rasa kekeluargaan inilah yang menjadi daya tarik bagi siapa saja yang akan berkunjung ke dusun Amor-Amor.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
12
Di Nusa Tenggara Barat, tepatnya di Pulau Lombok terdapat salah satu kekayaan budaya bela diri yang masih dijaga oleh suku sasak yang bernama “Peresean�. Para pemain yang bertarung disebut Pepadu. Kesenian ini berupa pertarungan dengan memakai alat yang dilakukan oleh kaum laki-laki suku tersebut sebagai suatu media untuk menguji keberanian, ketangkasan serta ketangguhan. Mereka bertarung menggunakan penyalin alat pemukul yang terbuat dari rotan dan alat penangkisnya disebut Ende yang terbuat dari kulit sapi. Tentu saja, ada aturan-aturan dalam peresean sebagaimana seni bela diri lainnya. Para pepadu tidak diperbolehkan untuk memukul anggota tubuh bagian bawah seperti paha atau kaki,tetapi para pepadu diperbolehkan memukul anggota tubuh bagian atas seperti kepala, pundak, dan punggung. Dalam satu pertarungan terdapat 5 ronde yang setiap rondenya memiliki nilai masing-masing. Setiap pukulan dihitung dan pemenang dalam pertarungan ini biasanya ditentukan dari nilai yang diperoleh setiap pukulan dalam ronde, sedangkan dinyatakan kalah apabila sudah menyerah atau berdarah. Walaupun terdapat unsur kekerasaan namun peresean memiliki pesan damai. Selain itu, masyarakat sekitar percaya bahwa setiap tetesan darah dari hasil pertarungan dapat menurunkan hujan, jadi semakin banyak tetesan darah yang keluar maka semakin besar peluang untuk turun hujan
pere sean Festival Adu Kekuatan Pemuda Lombok Oleh: Lestari Dewi Savitri
13
BUDAYA
Yang menarik adalah pada zaman dahulu peresean tidak hanya mempertarungkan dua pepadu, tetapi juga nama wilayah hingga ilmu sakti. Pertarungan ini digelar untuk melatih ketangkasan untuk mengusir para penjajah atau untuk melampiaskan emosional para raja karena menang melawan musuhnya. Dahulu peresean kerap digelar setelah musim panen atau menjelang musim bertani, juga dipertunjukan dalam upacara-upacara adat dan penyambutan hari-hari besar. Walaupun saat ini tradisi atau kesenian ini hanya diadakan saat peringatan HUT RI, menyambut tamu terhormat maupun para wisatawan yang datang ke lombok.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
14
HUT KABUPATEN LOMBOK UTARA KE-11
Momentum Bangkitnya
Lombok Utara Oleh: Lira Savira
15
BUDAYA
Peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lombok Utara ke 11 kali ini diadakan di Lapangan Umum Tioq Tata Tunaq Tanjung. Mengangkat tema yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yaitu “Menuju Lombok Utara Unggul� dengan subtema “Bangkit Bangun Kembali & Lombok Utara Membangun�. Diangkat tema tersebut karena untuk mengingat pasca bencana gempa bumi yang melanda lombok tahun lalu dan hal ini dijadikan momentum untuk membangun kembali daerahdaerah yang terkena gempa serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju lombok utara yang unggul di masa mendatang. Adapun rangkaian acaranya seperti karnaval antar desa menggunakan pakaian daerah yang diiringi musik, pemilihan cilinaya 2019, lomba qasidah (lasqi), lomba gendang beleq, lomba cabang olahraga seperti basket, voli, badminton serta diadakannya upacara dengan semua peserta memakai pakaian adat daerah.
Diikuti oleh seluruh desa yang berada di Kabupaten Lombok Utara termasuk Desa Gumantar, dimana terdapat beberapa dusun yang ikut memeriahkan rombongannya termasuk Dusun AmorAmor. Desa-desa tersebut menampilkan potensi atau keanekaragaman wilayahnya dihadapan para tamu undangan. Seperti di Desa Gumantar sendiri, sebelumnya pada tanggal 18 Juli 2019, kami anak-anak KKN diikutsertakan gladi di desa. Kami dilatih menari khas daerah diiringi dengan musik yang dibawakan oleh pemuda Desa Gumantar. Ada 2 kegiatan yang kami ikuti, yaitu tanggal 19 juli mengikuti karnaval jalan menggunakan baju adat dari Vihara Boodhi Dharma ke Lapangan Brimop dan tanggal 21 juli karnaval di Lapangan Umum Tanjung.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
16
ATA 17
WIS
ATA WIS 18
Tiu Teja Oleh: Ikfi Rizkina
Memulikan warisan bumi, mensejahterakan masyarakat
19
WISATA
Tiu Teja atau yang disebut dengan air terjun kembar merupakan salah satu objek wisata air terjun di Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Air terjun dengan ketinggian sekitar 40 meter yang tersembunyi di belantara hutan Gunung Rinjani ini memiliki dua mata air terjun yang meluncur secara bersamaan. Kata Air terjun Tiu Teja ini diambil dari Bahasa sasak yaitu “Tiu� yang berarti kolam/air terjun sedangkan “Teja“ berarti pelangi. Akibat sering adanya sinar pelangi di air terjun tsb, maka masyarakat setempat memberikan nama air terjun tiu teja. Jalur menuju lokasi air terjun tiu teja dari jalan utama desa masih harus melintasi kebun dan hutan yang lebat dan alami sejauh 2 KM.
Setelah itu menuruni anak tangga terlebih dahulu sebelum sampai lokasi air terjun tiu teja. Sesampai di air terjun tiu teja, pengunjung dapat berenang dan apabila pengunjung beruntung, biasanya dibawah air terjun tiu teja tsb muncul pelangi atau sabuk bidadari kata warga lokal Lombok. Air terjun Tiu Teja ini dulunya banyak diminati oleh wisatawan karena keindahannya, namun setelah adanya gempa yang mengakibatkan longsor di kawasan air terjun tiu teja, kini tiu teja ditutup hingga saat ini karena akses jalan menuju ke bawah sudah rusak, pegangan pun roboh sehingga tidak aman apabila wisatawan akan berkunjung ke air terjun tiu teja.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
20
Sunset di
Pantai Ketapang Oleh: Jesica Kezia
21
WISATA
Lombok adalah salah satu pulau di Indonesia yang menjadi destinasi pilihan wisatawan dalam negeri maupun mancanegara untuk mengisi waktu liburan. Dikenal sebagai Pulau di Indonesia dengan sebutan surga pantai, menjadikan pantai sebagai salah satu destinasi tujuan wisata di Lombok. Lombok dikenal memiliki deretan pantai cantik yang memesona, yang memiliki ciri khas dan daya tarik tersendiri, sehingga mampu memanjakan mata setiap wisatawan yang datang berkunjung ke pantai tersebut. Masih terdapat pantai diLombok yang belum dikenal masyarakat sehingga belum ramai dikunjungi. Salah satu contohnya adalah Pantai Ketapang.
Pantai Ketapang merupakan pantai yang terletak di Lombok Utara, tepatnya Desa Selengen, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Pantai ini mampu menebarkan pesonanya melalui ciri khas dan daya tarik yang dimiliki. Pesona yang dipancarkan Pantai Ketapang belum tentu dimiliki pantai lainnya di Indonesia. Pasir berwarna hitam dengan tekstur yang halus, air yang jernih berombak kecil, dihiasi dengan pohon kelapa yang berdiri di sisi pantai, serta bibir pantai yang panjang menjadi pesona yang dimiliki Pantai Ketapang. Barisan perahu tak berlayar yang menepi di bibir pantai, pedagang ikan bakar di sepanjang pantai menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Banyak aktivitas yang dapat dilakukan di Pantai Ketapang antara lain, berfoto, bermain air seperti berenang, bermain pasir, menikmati matahari terbenam, dan masih banyak lagi.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
22
Tiu Gangga
Surga Surga Air Air Terjun Terjun di di Lombok Lombok Utara Utara
Oleh: Nadira Meisha Alia
Air terjun gangga merupakan salah satu air terjun yang terdiri dari tiga tingkatan air terjun. Sehingga kita akan mendapatkan air terjun dengan pemandangan yang sangat indah dan juga air terjun yang berundak. Kita akan merasakan bahwa air terjun ini juga sangat megah dan mempesona. Apalagi air terjun ini juga memberikan pemandangan sawah yang sangat indah. Serta untuk mengunjungi air terjun kedua, kita harus melewati anak tangga yang melewati dua tebing. Sehingga Anda akan merasakan bahwa air terjun gangga berada di dalam goa.
23
WISATA
Dengan pemandangan yang sangat indah tersebut dan tingkatan air terjun yang seperti di dalam goa. Tentunya Anda bisa melakukan treking untuk mencapai air terjun kedua atau ketiga. Sebab air terjun gangga memiliki kemiringan tebing sekitar 45 derajat. Selain itu, Kita juga bisa berenang di wisata air terjun gangga Lombok Utara. Tak hanya itu saja, dengan pemandangan air terjun berundak menjadikan air terjun ini juga sangat cocok untuk berfoto dan selďŹ e. Dan kita hanya perlu berada air terjun tingkat pertama saja. Sebab untuk tingkat selanjutnya hanya berupa air terjun tanpa kolam. Lokasi air terjun ini berada di Dusun Kertaharja, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga, Lombok Utara. Air terjun ini berada sekitar 24 kilometer dari kota Mataram dengan waktu tempuh 15 jam saja. Sedangkan jika Anda berada di kecamatan Gangga. Maka jarak yang ditempuh hanya 7 kilometer saja. Sehingga untuk rute perjalanan yang bisa Anda lewati dengan menggunakan mobil atau motor yaitu dari kota mataram, kita bisa menuju ke Gondang, dari Gondang ke Lendang Bagian. Kemudian ke Penjor, lalu menuju Desa Genggelang. Kemudian langsung ke Dusun Kertaharja. Tentunya ntuk mengunjungi air terjun satu ini juga dengan harga tiket masuk yang sangat murah. Kita hanya akan dikenakan biaya sebesar Rp 2000 untuk biaya masuk. Sedangkan untuk biaya parkir hanya Rp 1000 saja untuk kendaraan roda dua. Dan untuk wisatawannya dikenakan tarif rp. 5000/ orang. Namun sayangnya obyek wisata ini belum dikelola secara optimal sehingga masih alami dan minim fasilitas. Tapi telah tersedia warung yang menjual makanan dan minuman di Dusun Kertaraharja sebagai pendaping pada saat perjalanan ke lokasi air terjun ini. Apabila wisatawan ingin mencari penginapan, umumnya mereka akan menginap di kawasan Senggigi atau Kota Mataram.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
24
KULI
NER
Sayur
Kacang komak merupakan jenis sayuran yang populer di daerah pedesaan. Kacangk a c a n g a n i n i dibudidayakan oleh para petani pada musim penghujan hingga dapat dipanen sampai musim kemarau. Kacang-kacangan sejenis komak ini berasal dari Afrika dan Madagaskar, India atau Asia Tenggara yang sejak dulu telah Oleh: Refita Fadilatul Jannah dibudidayakan secara turun temurun oleh masyarakat khususnya masyarakat Lombok Timur bagian utara. Sayur Komak merupakan sebuah hidangan yang berupa kacang komak yang dimasak dengan cara direbus. Kacang komak dapat direbus bersama bahan makanan lain dengan bumbu yang berbeda-beda. Kacang komak juga hanya dapat direbus dan langsung dapat dikonsumsi. Sayur komak sebagai sayuran pendamping dari menu hidangan utama. Sayur komak dapat ditemui di restoran atau rumah-rumah makan yang terdapat di Lombok. Cara memasak sayur komak yang pertama-tama adalah kacang komak harus dikupas terlebih dulu kulit yang berada diujung-ujung kacang komak. Setalah itu kacang komak dicuci hingga bersih. Bumbu untuk memasak sayur komak adalah bawang merah, bawang putih, asam, air, gula, dan garam.
Komak
27
KULINER
C a ra m e m a s a k ka c a n g ko m a k p u n beragam. Ada sayur komak rasa pedas manis, ada juga yang kacang komak tersbut diolahan dijadikan satu dengan bahan masakan yang lain. Cara memasak kacang komak yang mudah salah satu caranya adalah yang pertama rebus bawang merah, bawang putih, a s a m a h i n gga m e n d i d i h . S e t e l a h i t u masukkan kacang komak dan tunggu hingga matang. Tidak lupa ditambahkan gula serta garam. Sayur komak sudah siap untuk dihidangkan. Ketika kami berada disana, setiap setelah sholat isya dilaksanakan, kami diuguhi makanan oleh warga setempat. Setiap makan malam, kami bersama warga makan bersma sambil bercerita. Dan setiap makan malam sayur komak tidak pernah absen dalam santapan makan malam kami. Ibu -ibu atau yang biasa kami sebut inak memasaknya setiap sore sebelum maghrib. Sayur komak seperti sudah menjadi hidangan yang wajib disantap pada setiap makan malam kami.
Kacang komak yang biasa dijadikan sayur, merupakan hasil dari kebun warga setempat. Warga setempat menanamnya sendiri tanpa perlu membeli sayuran tersebut. Sayur komak juga biasa dihidangkan pada acara-acara besar seperti syukuran pernikahan, syukuran kelahiran bayi, dan acara-acara besar lainnya. Cara memakan sayur komak pun ada beberapa cara. Sayur komak dapat dimakan langsung tanpa mengeluarkan bijinya terlebih dahulu. Namun ada juga yang menguarkan bijinya terlebih dahulu baru setelah itu dimakan. Sayur komak biasa dihidangkankan dengan berbagai macam lauk serta sayur yang lain dan juga dengan nasi hangat sebagai santapan makan. Sayur komak dapat dijadikan potensi daerah dari segi kuliner yang dapat menarik para wisatawan untuk mencoba sayur komak yang hanya ada di Lombok.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
28
Pelecing Pelecing Kangkung Kangkung
Kuliner khas Lombok yang menggoda selera! Oleh: Rashelia Gina Rinaldi
SAMBAL KHAS PELECING
TAUGE KANGKUNG
PARUTAN KELAPA
RUMPUT LAUT
OPAK
Berwisata ke Pulau Lombok tentu tidak akan lengkap jika hanya merasakan kesenangan dari berbagai aktifitas di tempat wisata tanpa mencoba merasakan masakan khas Lombok. Identik dengan rasanya yang pedas serta cita rasa yang kuat, kuliner Lombok memang tidak pernah gagal dalam menggugah selera. Pelecing Kangkung Lombok adalah salah satu kuliner khas Pulau Lombok yang berbahan utama kangkung dengan sambal tomat. Bagi masyarakat Lombok, sajian pelecing ini merupakan menu makanan turun-temurun sejak zaman nenek moyang. Tampilan yang sederhana namun memiliki rasa luar biasa menjadikan makanan ini sangat digemari oleh para pemburu kuliner.
29
KULINER
Cara terbaik untuk menikmati semilir angin dan teriknya matahari di Kota Lombok Utara yaitu dengan menyantap salah satu kuliner khas kota ini, Pelecing Kangkung. Rebusan kangkung, tauge, rumput laut, taburan parutan kelapa serta siraman sambal khas Lombok yang tersaji di atas opak singkong menghasilkan cita rasa yang nikmat dan menggugah selera makan. Bahan kangkung dan sambal pada menu ini memiliki sensasi kesegaran tersendiri. Perpaduan dari rasa kangkung Lombok yang empuk dengan bumbu halus yang menggunakan terasi Lombok menciptakan rasa yang istimewa.
Kangkung Lombok yang digunakan untuk membuat pelecing memiliki tekstur batang yang lebih besar serta daun yang lebih lebar dari kangkung di daerah lain dan terasa lebih lembut di mulut saat disantap. Campuran tomat, bawang merah, cabai merah, cabai rawit, garam, gula, terasi khas Lombok yang dihaluskan menjadi satu dilengkapi dengan siraman jeruk limau menjadi sebuah rahasia kenikmatan dari sambal pelecing. Sajian Plecing Kangkung Lombok biasanya dihidangkan sebagai menu pendamping Ayam Taliwang. Jadi, tidaklah terlalu sulit menemukan menu plecing kangkung lombok selama sahabat melakukan perjalanan di Pulau Lombok. Dimana ada warung ayam taliwang, di situ pasti ada plecing kangkung.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
30
Nusa Tenggara Barat adalah salah satu produsen utama jambu mete di kawasan timur Indonesia. Sejumlah perusahaan makanan nasional mengandalkan pasokan jambu mete dari Nusa Tenggara Barat yang mampu memproduksi hingga 20.000 ton kacang mete pertahun. Lombok memegang peranan penting dalam penyediaan komoditas ini, karena pohon jambu mete telah ditanam sejak belasan tahun lalu.
Kudapan
Jambu Mete Di Desa Gumantar Kabupaten Lombok Utara termasuk daerah yang banyak dijumpai pohon jambu mete. Warga desa biasanya menanam pohon jambu mete di pekarangan rumah dan di ladang mereka. Meskipun pada musim kemarau tanah daerah ini kering, namun pohon jambu mete tetap tumbuh subur, hal ini dikarenakan jambu mete dapat tumbuh di lahan yang kritis. Warga Desa Gumantar biasanya hanya memanfaatkan biji jambu mete gelondongan untuk dijual ke tengkulak dengan harga Rp. 20.000 per kilo. Padahal jika diolah menjadi kacang mete akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Untuk buahnya sendiri masih belum dimanfaatkan secara komersial, biasanya warga memanfaatkan buah jambu mete untuk pakan ternak atau dibiarkan membusuk. Hal ini dikarenakan rasa sepat dan asam pada buah yang tidak disukai, sehingga kurang diminati untuk dikonsumsi. Padahal buah jambu mete memiliki banyak kandungan gizi yang menjadikan layak untuk dikonsumsi dan baik untuk kesehatan serta mempunyai peluang nilai ekonomi dengan mengolah buah jambu mete menjadi nugget, abon, sirup, dodol, manisan, dan lain-lain.
31
KULINER
Oleh: Mardiana
Buah jambu mete secara keseluruhan terdiri atas daging buah yang lunak dan mengandung air dalam jumlah yang relatif banyak. Kendala yang sering muncul dalam proses pengolahan jambu mete disebabkan oleh tiga jenis unsur senayawa. Pertama yaitu senyawa tanin yang menyebabkan rasa sepat hingga pahit pada buah jambu mete. Kedua yaitu senyawa asam anakardat yang merupakan senyawa yang sering menyebabkan rasa gatal-gatal ditenggorokan dan merangsang batuk. Ketiga yaitu senyawa polifenolat yang merupakan senyawa yang menyebabkan cairan hasil perasan buah jambu mete berwarna kebiruan. Sehingga sebelum buah jambu mete diolah lebih lanjut menjadi berbagai makanan dan minuman, ketiga unsur senyawa tersebut harus dinetralkan terlebih dahulu dengan beberapa perlakuan yaitu dengan perendaman dalam larutan NaCl 2% atau garam dapur 2% selama 24 jam dan dikukus selama 20 menit, kemudian diolah lebih lanjut sesuai dengan keperluan. Salah satu olahan buah jambu mete yaitu nugget jambu mete. Nugget merupakan produk olahan daging yang pada umumnya terbuat dari daging giling berbentuk potongan segi empat serta dilapisi tepung berbumbu dan disimpan pada suhu rendah dengan tujuan untuk mengawetkan nugget hingga siap dimakan. Jenis makanan ini sering disebut makanan beku (frozen food) yaitu makanan siap saji yang mudah dalam pengolahannya. Karena praktis dan rasanya enak, pembuatan nugget pun dikembangkan. Tidak hanya berbahan dasar daging ayam, sekarang nugget dapat ditemui dengan berbahan dasar tahu, ikan, dan bahkan sayur. Sehingga buah jambu mete juga dapat dijadikan bahan dasar nugget. Berikut proses pengolahan nugget buah jambu mete:
Bahan: - Buah jambu mete 1 kg - Gula halus 250 gram - Tepung terigu 500 gram - 1 butir telur - ½ sdt vanili bubuk - ½ sdt garam halus - Te p u n g panir / tepung roti - A i r secukupnya - Minyak - Margarin
Nugget Jambu Mete
Cara Penyajian: 1. Buah jambu mete dicuci dan dipilih yang baik 2. Buang bagian ujung buah jambu mete kemudian dibelah menjadi 4 bagian 3. R e n d a m p o t o n g a n buah jambu mete kedalam larutan garam (NaCl) 2% selama 24 jam 4. Buah diangkat, dicuci, dan ditiriskan ke mu d i a n d i ku ku s selama 20 menit 5. Angkat buah jambu mete dari p e n g u ku s ke mu d i a n diamkan hingga dingin 6. Haluskan buah jambu mete yang sudah dingin kemudian peras dengan kain saring sehingga air dan ampas terpisah. Ampas untuk membuat nugget jambu mete Ampas yang didapatkan ditambahkan dengan tepung terigu, gula halus, telur, vanili bubuk, garam halus, kemudian diaduk hingga homogen dan kalis
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
32
Sebuah Cerita
Kumala Kasturi Oleh: Dicky Fragiesti Masyarakat yang ramah tamah yang sudah seperti keluarga sendiri, menjadikan kami sangat betah untuk tinggal disana. Setiap berkumpul dan berkunjung ke rumah bruga , yaitu rumah berupa gubuk adat ukuran sedang sampai kecil yang atapnya menggunakan daun ilalang dengan dinding kayu besar yang kuat yang dapat bertahan lama. Nah disitulah tempat kami berkumpul dan bercerita dengan para warga. Saat bercerita di bruga, sajian seperti makanan dan kopi khas Lombok pasti disajikan kepada kami. Makanan yang berupa cemilan seperti jagung kumala yang sangat enak itu membuat kami sangat mengenang momen tersebut hingga saat ini. Disamping itu ditemani tembakau khas dari Lombok yaitu tembakau Kasturi yang sangat nikmat sebagai sampingan disela-sela cerita. Tembakau tersebut dilinting menggunakan kertas garet khusus rokok. Walaupun sederhana tapi sangatlah hangat dalam kebersamaan dengan mereka.
33
KULINER
Jagung Kumala dan Tembakau Kasturi merupakan khas asli dari masyarakat sekitar. Ditempat tersebut k e b a n y a k a n masyarakat masih erat menjaga kearifan lokal tersebut, termasuk budaya melinting rokok. Budaya t e r s e b u t merupakan budaya turun-temurun dari nenek moyang mereka yang hinga kini masih mereka jaga dan mereka lakukan hingga saat ini, meskipun budaya merokok merupakan kegiatan yang tidak baik bagi tubuh, tetapi sangat senang kami melayani mereka sebagai tean cerita dari sebatang lintingan. Jagung kumala merupakan jagung yang teksturnya berwarna putih dengan butiran jagungnuya sangat halus dan lengket ketika dikunyah didalam mulut, seperti nasi ketan rasanaya, sangatlah nikmat. Jagung tersebut merupakan makanan sehari-hari penduduk sekitar selain nasi putih. Setiap kami ke rumah warga pasti sangatlah sering dengan memakan jagung tersebut. Karena budaya mereka juga apabila kedapatan orang luar rumah mereka seperti tamu pasti disajikan lah beberapa cemilan, minuman, dan bahkan disuruh untuk makan nasi, dan apabila sajian itu tidak dimakan, maka apabila kita ketempat mereka walaupun sekedar mampir maka kita tidak akan disajikan makanan lagi, karena masyarakat disana sangat mengerti sopan santun, apabila makanan yyang mereka sajikan tersebut tidak dimakan, mereka takut
apabila makanan yang mereka sajikan itu tidak enak bahkan mereka beranggapan makanan mereka tidak layak untuk disajikan, maka dari itu kami sangat Bahagia, kami sangat senang dan sekaligus dapat belajar dan meniru dengan budaya mereka, dilain baik hati mereka pun sangat sopan terhadap orang lain. Bebicara tentang kebudayaan mereka maka tidak akan ada habisnya, dari sini hingga kesana kami percaya bahwa Indonesia memiliki beragam kearifan lokal dan budaya yang sangat banyak dan sangat berbeda yang membuat kami bisa belajar dan menilai diri masing-masing tentang budaya yang kami miliki. Harapan kami kepada keluarga kami yang disana yaitu agar tetap sehat dan tetap mengenal kami, sesampai kami bisa kesana lagi untuk bercerita kembali, menjenguk dan mengabdi pada para keluarga dan teman-teman baru kami.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
34
Beruga dan Secangkir Kupie Cara Terbaik Menikmati Kupie di Tanah Sasak Oleh: Bintang Aditya Setiawan
35
KULINER
Setiap daerah pastilah memiliki ciri khasnya masing-masing. Baik dari struktur geograďŹ snya berbeda dengan daerah lainnya hingga tatanan kehidupan atau kearifan budaya yang memiliki keunikannya masing-masing. Lombok pun juga begitu. Dua hal yang melekat ditengah kehidupan orang Lombok: Berugakk dan Kupi. Berugak merupakan sahabat bagi setiap rumah yang berdiri di tanah Lombok. Hampir setiap rumah pasti memiliki satu berugakk di pekarangannya. Berugakk bagi masyarakat Lombok memiliki arti tersendiri. Karena jika diperhatikan, berugakk memiliki begitu banyak fungsi yang menemani kegiatan demi kegiatan masyarakat di pulau seribu masjid ini. Utamanya, berugakk digunakan untuk menjamu tamu. Namun, tidak hanya digunakan ketika kedatangan tamu saja, seringkali berugakk juga menjadi tempat berkumpul, sekadar beristirahat atau menikmati hari, tempat makan bersama, tempat anak-anak bermain, serta terkadang dijadikan pula sebagai tempat untuk belajar mengaji. Selanjutnya adalah Kupi. “Kupi telu inakâ€? teriak seorang bapak dari berugak. Teriakan meminta kopi tiga cangkir pada istrinya di dalam rumah. Disuguhkan untuk siapapun yang
datang ke berugak mereka. Laki-laki, perempuan, selama itu tamu, kupi ini hal wajib. “jangan ditolak mas, nanti tak dapat lagi. Cobalah walau sedikit� tutur pak kepala dusun kala ada tamu yang sungkan-sungkan. Biji kopi disini disangrai bersama beras. Diaduk terus hingga menjadi hitam gosong. Kemudian digiling menjadi bubuk yang siap dikemas dan dijual di warung-warung sebelah rumah. Kupi di Amoramor umumnya dinikmati dengan campuran gula yang membuat kupi jadi terasa manis. Namun demikian, cita rasa pahit yang lembut dan aroma yang khas tetap dapat dirasakan. Tapi, sebetulnya yang menjadikan segelas kupi disini berbeda bukan campuran berasnya. Melainkan, keramahan warga yang menyajikan, serta angin yang diam-diam berhembus pelan di berugak. Ketika berkunjung ke Amor-amor, cobalah untuk menikma ti secangkir kopi di berugak setelah waktu subuh. Seraya menunggu matahari muncul dan menghangatkan badan dari dinginnya pagi, menyesap kupi di berugak seraya berbincang ringan bersama warga yang ramah, memberikan kesan tersendiri yang akan sulit ditemui ditempat lain.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
36
Masyarakat Dusun Amor-amor yang dikenal dengan masyarakat yang ramah seringkali tak lepas dari kopi yang menjadi suguhan utama setiap kali ada tamu datang berkunjung ataupun saat berkumpul bersama sanak saudara. Tradisi ngopi tersebut juga selalu dibarengi dengan kegiatan melinthing rokok bagi yang memang terbiasa merokok. Untuk orang baru yang bertamu terutama laki-laki pasti akan ditawari untuk mencoba melinthing tembakau oleh para Amaq yang ada di sana ,dengan senang hati para Amaq akan mengajari teknik dalam melinthing tembakau tersebut. Atau didalam setiap pertemuan tertentu misalnya jamuan makan dan hajatan pastilah antar sesama Amaq saling menawarkan linthingan rokok sembari mengobrolkan sesuatu dalam acara atau kegiatan tersebut.
Ngelithing Bako Oleh: Agatha Kristi
Tradisi Nikmat dalam Bersosialisasi
37
KULINER
Setiap siang hingga malam rata-rata para Amaq tersebut dapat melinthing tembakau kurang lebih hingga 20 linthingan dan dipakai untuk merokok pribadi. Alasan mereka merokok dengan melinthing sendiri karena dirasa memiliki sensasi yang berbeda dengan hasil linthingan sendiri tersebut memiliki nilai kepuasan tersendiri untuk dinikmati dari pada membeli rokok yang sudah jadi dalam kemasan. Selain harganya juga lebih ramah di kantong, melinthing juga mudah dilakukan hanya memerlukan segenggam tembakau beserta kertas linthingan dengan rasa manis yang khas dipadukan dengan teknik melinthing sendiri. Tembakau yang paling terkenal didaerah tersebut adalah tembakau Kasturi yang dijual dalam paket kemasan kecil beserta kertas linthingan sering ditemukan pada warung-warung a t a u tembakau dalam skala besar berbentuk balok yang sering dijual dipasarp a s a r sekitar wilayah Lombok. Masyarakat disini juga sangat menjunjung b u d a y a ketimuran, wanita yang merokok d i t e m p a t tersebut dihimbau tidak merokok ditempat terbuka umum atau didepan masyarakat sekitar karena hal tersebut dianggap tabu.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
38
SITUS 39
40
Dalam Naungan
Beruga Oleh: Muhammad Ahda Sabila
Dalam suatu tatanan masyarakat Suku Sasak, Beruga merupakan elemen arsitektural yang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan budaya mereka. Beruga mempunyai peranan dan fungsi yang sangat vital, sehingga hampir setiap rumah di Pulau Lombok menempatkan sebuah Beruga di halaman depan rumah mereka. Pada dasarnya, Beruga digunakan masyarakat Suku Sasak untuk tempat beristirahat, bersantai, bercengkerama dengan keluarga, hingga menerima tamu. Masyarakat Suku Sasak percaya bahwa tamu tidak diperbolehkan menerima tamu di dalam rumah, bahkan apabila sang tamu hendak bermalam, maka tamu tersebut diarahkan untuk tidur di beruga. Lebih dari itu, Beruga mempunyai peranan sebagai tempat masyarakat Suku Sasak dalam bermusyawarah.
41
SITUS
Secara garis besar, terdapat dua jenis beruga, sekempat dan sekenem. Beruga sekempat yaitu bruga yang berdimensi bujur sangkar dengan kaki empat. Sedangkan beruga sekenem merupakan beruga yang berdimensi dua kali panjang beruga sekempat, atau dalam kata lain segi panjang. Kali ini yang akan dibahas merupakan beruga sekenem khas Kampung Senumpeng Dusun Amor-Amor.
Penutup atap beruga menggunakan susunan rumput ilalang yang sudah melalui proses pengeringan. Penggunaan atap ilalang ini terbukti memberikan rasa sejuk di siang yang panas namun memberikan kehangatan di dinginnya malam.
Rangka atap menggunakan kayu sebagai rangka utama dan bambu sebagai reng penahan atap ilalang di atasnya. Antar bambu dengan bambu lainnya maupun bambu dengan rangka kayu dihubungkan dengan ikatan tali dari bambu juga.
Struktur atas bangunan yang menghubungkan rangka atap dengan rangka badan bangunan menggunakan material kayu, dengan sistem sambungan kuncian.
Struktur utama beruga menggunakan rangka kayu dengan enam kolom, dengan antar kolom terhubung melalui sistem kuncian. Rangka utama ini kemudian dialasi rangkaian bilah bambu.
Seluruh ramgkaian beruga tidak menggunakan pondasi tanam. Balokbalok kolom diletakkan begitu saja di atas tanah. Apabila dikehendaki, bisa dibuat split level yang membedakan dengan ketinggian tanah.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
42
Rumah Lombok (untuk)
Oleh: Fakhri Erriyanto
“
Bantuan kemarin datangnya perlahan, kami sempat menetap di kuburan pake tenda selama satu setengah bulan nunggu dapat bantuan. Hidup seadanya, Mas...
�
Pasca gempa yang telah menimpa Lombok, Nusa Tenggara Barat 29 Juli 2019 lalu sebesar 7.4 SR pukul 19.30 telah menghancurkan pemukiman warga secara total. Bangunan bangunan yang berdiri tegak sudah menjadi rata dengan tanah. Malam itu, Lombok diguncang sebanyak lebih dari seratus kali gempa susulan. Masyarakat di Desa Gumantar, Dusun Amor-Amor melakukan pengungsian di bawah pohon beringin besar yang berada di kuburan setempat, susulan dan merupakan daratan yang tinggi. Mereka mengungsi menunggu bantuan datang selama satu setengah bulan lamanya dengan tenda yang diberikan oleh tentara sebagai bantuan sementara. Bantuan yang datang bukanlah hanya dari pemerintah saja, tetapi banyak yang datang dari artis ternama papan atas untuk ikut berpartisipasi memberikan bantuan berupa pakaian, pangan, dan yang paling penting adalah hunian untuk sementara atau yang disebut dengan “HARA Lombok�.
43
SITUS
hunian sementara (huntara)
Bantuan dari HARA Lombok berupa rumah sementara di Dusun AmorAmor. Ada beberapa tipe hunian sementara yang diklaim oleh warga setempat, yakni RIKO, dan RIKA. RIKO merupakan singkatan dari rumah instan konvensional. Struktur bangunan dari RIKO menggunakan baja ringan dengan struktur dasar beton untuk menopangnya serta menggunakan atap spandek dan dinding menggunakan kalsiboard. Beda dengan RIKA yang menggunakan kayu. Pembuatan RIKA ini jauh lebih murah dibandingkan dengan RIKO dan untuk bobot bangunannya, juga lebih ringan RIKA dikarenakan masih menggunakan kayu pilihan. Untuk membangun rumah tersebut, masyarakat setempat hanya menerima bahan mentahnya saja. Mereka membangun rumah bantuan tersebut dengan cara bergotong royong. Untuk menyelesaikan satu rumah, dilakukan selama 3 hari lamanya dengan 3 orang pekerja, dan untuk menyelesaikan semuanya dibutuhkan waktu 3 bulan lamanya.
rumah adat sasak
hunian tetap (huntap) KKN UNS AMOR-AMOR 2019
44
Bangar
Oleh: Raka Hernanda
batu penjaga kampung 45
SITUS
Suatu situs sebagai persyaratan untuk membangun suatu p e mu ki m a n b a ru d i s e t i ap kampung atau dusun di lombok utara. Ada beberapa ritual atau tata cara untuk membuat bangar tersebut, yaitu: 1. Warga yang akan membangun pemukiman harus menyembelih kambing berwarna hitam tampa campuran warna lain sebagai bentuk pengorbanan. 2. Lalu tengkorak kambing tersebut ditanam pada lokasi dimana bangar akan di buat. Tidak hanya menanam tengkorak kambing hitam, tapi juga koin "keping bolong", beras, dan daun sirih yang dibalut dengan kain kafan. 3. Setelah itu warga mengumandangkan adzan dan iqomah diikuti dengan doa bersama (Tahlil) mengelilingi tumpukan batu bangar tersebut.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
46
Bale Beleq Oleh: Dimas Satriyo Utomo
Keberadaan Kerajaan Pejanggik saat ini amatlah sulit, karena sangat minimnya buktibukti sejarah tentang keberadaan Kerajaan Pejanggik. Saat ini yang menjadi rujukan dalam mengungkapkan keberadaan kerajaan pejanggik adalah Babat Lombok dan Babat Selaparang. Dari berbagai sumber mencatat bahwa Kerajaan Pejanggik didirikan oleh Deneq Mas Putra Penengendengan Segare Katon bersama putrnya Deneq Mas Komala Dewa Sempopo dengan tahun yang belum diketahui pasti. Tapi kali ini saya tidak akan membahas tentang sejarah Kerajaan Pejanggik melainkan Bale Beleq yang masih berdiri kokoh di Desa Pejanggik ini.
47
SITUS
Bale Beleq merupakan bangunan sejak abad 15. Bangunan ini merupakan rumah raja sekaligus tempat ibadahnya. Diareal bengunan ini terdapat makam, berugak, sumber air bahkan dapur. Bale beleq ini masih dimanfaatkan warga sebagai tempat mengaji setiap malam rabu. Dalam merancang bangunan tersebut tidaklah sembarangan orang yang menentukan, karena harus dilaksanakan dengan petunjuk gaib. Proses pembangunan Bale Beleq ini dilaksanakan secara bersama oleh masyarakat pejanggik maupun keluarga besar pejanggik yang berada diluar. Disamping itu juga masyarakat menginginkan pemerintah memerhatikan atau siapapun yang memiliki proses pembangunan Balq Beleq ini. karena jika Bale Beleq jika rampung bisa menarik perhatian para wisatawan domestik maupun manca negara. Bale Beleq Pejanggik ini sekarang dijadikan s e b a ga i t e m p at m e n ga j i ka re n a d i rg u ka n keasliannya karena telah mengalami pemugaran. Akan tetapi sama saja seperti yang dulu masih asli. Masyarakat setempat beranggapan bahwa Bale Beleq ini merupakan rumah Datu Pejanggik dan pemeliharaan benda-benda bersejarah.
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
48
Mengenal Gumantar Lewat Pasar Tradisional Oleh: Diah Ayu Fauziah Ketika kita sedang berkunjung atau menetap ke wilayah lain, kita perlu beradaptasi agar mengetahui seperti apa sosial-budaya yang tercipta dalam suatu masyarakat di wilayah tersebut. Salah satu caranya adalah dengan bangun sedini mungkin dan melangkahkan kaki kita menuju pasar tradisional yang terdekat. Inilah muara sosial-budaya yang dapat kita gali dari daerah tersebut. Berbagai macam kearifan lokal yang khas mungkin tak akan kita jumpai di daerah lain bermuara di pasar tradisional. Sambil mengirup udara pagi yang segar, ditambah dengan suara-suara dalam dialek daerah yang menemani langkah kaki menyusuri jalan sempit di pasar. Pasar tradisional atau sekarang dikenal dengan pasar rakyat merupakan salah satu bentuk warisan budaya dari nenek moyang kita. Pada mulanya pasar rakyat sudah menyatu dan memiliki tempat penting dalam kehidupan masyarakat, pasar rakyat tidak hanya menjadi tempat transaksi ekonomi tetapi juga menjadi tempat interaksi sosial dan interpretasi nilai-nilai yang dilakukan oleh masyarakat dan pemegang kepentingan di pasar rakyat tersebut. Pasar rakyat juga merupakan konsepsi hidup dan sosial budaya, untuk mencapai tujuan-tujuan lain. Dapat dikatakan pasar rakyat pada masa jayanya merupakan tempat berinteraksi baik secara ekonomi, sosial budaya dan masyarakat.
49
SITUS
Budaya jual beli yang terjadi di pasar rakyat tidak banyak berubah selama berabad-abad. Kioskios kecil yang menjual barang dagangan sehari-hari dan pembeli yang melakukan transaksi langsung dengan penjual, adalah wajah lama yang terus dipertahankan. Perbedaannya terletak pada kualitas interaksi antara pembeli dan pedagang melibatkan sisi sosial yang kental. Biasanya pembeli dan pedagang mempunyai ikatan emosinal yang tinggi, saling mengenal secara mendalam satu sama lain. Terdapat dua pasar tradisional yang dekat dengan dusun Amor-amor, yaitu Pasar Kayangan dan Pasar Tampes. Dan kali ini akan diungkap beberapa fakta unik mengenai kedua pasar ini.
1. Buka pada Hari Tertentu
2. Pedagang
Pasar Kayangan buka tiap hari Senin, sedangkan pasar Tampes buka tiap hari Rabu.
Hampir seluruh pedagang berjualan di kedua pasar tersebut karena perbedaan hari buka.
3. Jajanan Pasar yang Khas
5. Pedagang Tembakau
Kuliner memang menjadi hal yang paling menarik. Banyak makanan tradisional yang dapat kita jumpai seperti nasi campur, lupis, serabi, tikel atau kue bantal, Jaje Rangket, dan masih banyak lagi.
Banyak penjual tembakau yang siap dikonsumsi. Biasanya tembakau dijual sudah berbentuk kotak besar dengan harga kisaran 60 ribuan.
Tips Belanja di Pasar 1. Gunakan pakaian yang nyaman dan tidak mencolok. 2. Pakai alas kaki yang nyaman, sandal menjadi pilihan yang tepat untuk digunakan karena jalan di pasar bisa jadi sedang becek. 3. Bawalah uang pecahan puluhan dan ribuan untuk memudahkan dalam membayar. 4. Pastikan barang bawaan selalu aman mengingat kondisi pasar yang ramai dan berdesakan. 5. Tak perlu takut untuk berinteraksi dengan pedagang meski tidak mengetahui bahasa daerah. Karena mayoritas pedagang ramah terhadap pendatang. 6. Baiknya jangan sarapan terlebih dahulu, agar bisa menikmati kuliner khas diantara atmosfir kearifan lokal pasar. KKN UNS AMOR-AMOR 2019
50
OUR memo
51
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
rIes
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
52
53
Filtrasi Air
Taman Bermain Anak
Pembangunan Huntara
Sosialisasi Filtrasi Air
Jumat Sehat
Rumah Baca Amor-Amor
English Class
Pengembangan Minat Bakat
Edukasi Pendidikan Seks
Pengolahan Pupuk Kompos
TPA dan Bimbel
Pengembangan E-Commerce
KKN UNS AMOR-AMOR 2019
Pakan Alternatif Ternak
Kegiatan 17 Agustus
Edukasi Hidup Sehat
Pengolahan Komoditas Lokal
Batik Sibori
Kerajinan dari Sampah
Festival Anak
Malam Pelepasan
Program Kerja Kami KKN UNS AMOR-AMOR 2019
54
Tioq Tata Tunaq Tumbuh Merawat Cinta
Matur Tampi Asih!
Te r i m a K a s i h ! KKN ini Disponsori Oleh: