I am Ridhwan, an architecture graduate from Universitas Sebelas Maret.
I’m a Fresh Graduate of Bachelor Architecture with experience designing various architectural typologies during design studio, ranging from hotel, apartment, mixed-use bulding, to domestic airport as the final assigment. Having garnered four awards troughout my undergraduate years, im deeply committed to the fields of architecture and sustainability.
- 2024
06.2024 - 08.2024
01.2023 - 04.2023
07.2023 - 08.2023
02.2023 - 11.2023
03.2021 - 03.2022
03.2021 - 03.2022
03.2021 - 03.2022
03.2021 - 09.2021
/.Speaker
/.Competition
/.Workshop
/.Language
Bahasa Indonesia English
Universitas Sebelas Maret (Surakarta)
Bachelor of Architecture with GPA 3.76/4.00
URDC Labo (Surakarta)
Research Project Assistant
Airmas Asri (Jakarta)
Architectural Intern
KKN UNS Membangun Desa Kelompok 3 Tlogowatu
Group Leader
Archevent
Staff of Division Logistic
PKKMB Arsitektur UNS
Head of Division Mentor
PKKMB FT UNS
Staff of Division Mentor
Himpunan Mahasiswa Arsitektur
Treasurer of Organization Development Department
Olimpiade Mahasiswa UNS
Virtual Exhibition Designer
Forum Sayembara Vol. 2
Himpunan Mahasiswa Arsitektur
Seminar Pembuatan Peta Evakuasi dan Risiko Bencana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Klaten
Live Sketch Perayaan Tahun Ajaran Baru 2022
Himpunan Mahasiswa Arsitektur
Sayembara Rumah Tapera Bank BTN by Ikatan Arsitek Indonesia
Participant
Sayembara Zero Carbon Co-working Space by Arzenit h
7th Place
Sayembara Desain Masjid dengan Kearifan Lokal by Creation 034
6th Place
Mini Sayembara Safety Public Place by Archevent
Top 5
Mini Sayembara Resilient Housing by Archevent
Top 5
Reclaiming Identities by Jakarta Architecture Festival & IAI Jakarta
Participant
Designing for Greater Efficiency Course by EDGE Buildings
Participant
Child Friendly Environment by URDC Labo & University of Technology Malaysia
Team Leader
Pengembangan Kawasan Hunian Baru di Kampung Metal Surakarta
Design Team Leader
Native
Current TOEFL Score 577/677
TABLE
ACADEMIC PROJECT
01
SLARI HOTEL
ARCHITECTURE DESIGN STUDIO IV
03
DEWADARU AIRPORT
ARCHITECTURE FINAL PROJECT STUDIO
PROFFESIONAL PROJECT
01
SARI DELICATESSEN
AIRMAS ASRI - INTERNSHIP PROJECT
03
APARTMENT WINGS
AIRMAS ASRI - INTERNSHIP PROJECT
02
SOBA PLAZA+HOTEL
ARCHITECTURE DESIGN STUDIO V
04
OMAH SESARENGAN
SAYEMBARA IAI - RUSUN BTN TAPERA
02
LOBBY VILLA TOBA
AIRMAS ASRI - INTERNSHIP PROJECT
04
MAIN GATE APARTMENT ROROTAN
AIRMAS ASRI - INTERNSHIP PROJECT
HOTEL SLARI
SLARI HOTEL
ARCHITECTURE DESIGN STUDIO IV
Categories: Hotel
Location: Sukoharjo
Site Area: 3500m2
Building Storeys: 20
Year: 2022
Lecturer: Ir. Maya Andria Nirawati, M. Eng.
The hotel is located within a residential zone that is undergoing a transition into a new commercial district along Jalan Ir. Soekarno, Solo Baru. The area, which was previously characterised by a homogeneous distribution of luxury residential buildings, began to undergo a process of diversification with the emergence of commercial developments, including shopping centres, hospitals, offices and hotels. This shift can be attributed to the growing demand for alternative commercial routes in Sukoharjo.
It is anticipated that the construction of taller buildings in the future will result in the glass facade generating a significant amount of heat reflection, which will subsequently impact the surrounding environment. Consequently, in order to reduce the reflection of heat and light, the hotel selected a secondary exterior covering in the form of a wood-patterned ACP (Aluminum Composite Panel) with a high density and tight weave, which serves to disperse the sunlight.
SH. 02 (Regulasi Jarak Bebas Bangunan)
X = (3,5 + Jumlah Lapis Bangunan/2)
X = (3,5 + 20/2) Meter
X = (3,5 + 10) Meter
X = 13,5 Meter
Sehingga jarak bebas bangunan bangunan Hotel Slari.
SH. 03 (Regulasi Akses Pemadam
Berdasarkan Peraturan Menteri PU bangunan dengan tinggi lebih dari dengan area perkerasan sebagai
Berikut adalah ketentuan minimal
Volume bangunan Hotel Slari adalah
SH. 04 (Regulasi Lantai Evakuasi
sebagai salah sati komponen sistem yang dikhususkan sebagai titik kumpul
SH. 05 (Regulasi Penyediaan Ruang
Berdasarkan Peraturan Menteri penghijauan dalam sebuah perencanaan
SH.05a: Ruang Terbuka Hijau (RTH)
SH.05b: Ruang Terbuka non-Hijau
SH.05c: Daerah Hijau Bangunan (DHB)
Sehingga total Koefisien Dasar Hijau
Bangunan)
Bangunan/2) Meter
Hotel Slari adalah 13,5 meter dikenakan dari lantai paling bawah hingga lantai paling atas dan dinding terluar massa
Pemadam Kebakaran)
PU Nomor 26/PRT/M/2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan, dari 10 lantai diwajibkan memiliki jalan operasional selebar 4 meter untuk mobil pemadam kebakaran dan dilengkapi titik bertumpu mobil pemadam / hardstand.
jalur akses keliling bangunan berdasarkan volume bangunan:
adalah 15,200 m3 sehingga minimal jalur akses keliling bangunan adalah 1/6 x 15,200 = 2500m3.
Evakuasi / Refugee Floor)
sistem evakuasi bencana pada bangunan tinggi, tiap kelipatan 20 lantai diwajibkan untuk disediakan lantai terbuka kumpul saat keadaan darurat dan terbuka di minimal dua sisi yang berseberangan.
Ruang Terbuka Hijau / RTH)
PU Nomor 05/PRT/M/2008 Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan RTH di Kawasan Perkotaan, diperlukan perencanaan arsitektur agar kualitas lingkungan tetap terjaga.
(RTH) = 935 m2
non-Hijau Pekarangan (RTNH) berupa grass brick = 1320 m2
(DHB) berupa green roof = 3100m2
Hijau (KDH) adalah 5355 m2.
/Typical Unit
/Commercial
/Basement
Axonometric Diagram
_SH.06
/Typical Unit/Commercial / Lobb y / KDH /Circulation/Basement
PLAZA SOBA
SOBA PLAZA+HOTEL
ARCHITECTURE DESIGN STUDIO V
Categories: Hotel
Location: Sukoharjo
Site Area: 3500m2
Building Storeys: 20
Year: 2022
Lecturer: Ir. Maya Andria Nirawati, M. Eng.
Located by the arterial road of Sukoharjo, the entrance placed on street level expected to improve the quality of building accessibility, in order to attract various groups with various purposes to enter and create varied activites. So that, the building become more liveable.
The building's facade derived from Kawung Batik, embracing the value of locality through the surrounding context, while the geometry of podium designed asymmetrically, contrasting with the surrounding buildings to attract visitors and become iconic among the “Simple and Minimalist” Box.
SOLO BARU
_SP.01
Facade Visualization
_SP.02
Unit Typologi
BANDARA DOMESTIK DEWADARU
DEWADARU AIRPORT
ARCHITECTURE FINAL PROJECT
Categories: Infrastructure
Location: Karimunjawa
Site Area: 30.000 m2
Building Storeys: 2
Year: 2024
Lecturer: Ir. Maya Andria Nirawati, M. Eng.
Karimunjawa is one part of the national tourism destination that has been named since February 2, 1988 through the Decree of the Ministry of Forestry No. 123/Kpts. II/1986 along with Komodo National Park, Baluran National Park, and other national parks.
However, it is ironic that until now Karimunjawa still does not have an adequate airport and serves transportation needs, so that tourists who want to visit can only access it through Ahmad Yani Airport (Semarang) or Adi Sucipto Airport (Yogyakarta) and continue the road trip as far as -+ 131 km to Jepara. Not finished there, to reach the Karimunjawa Islands you need to cross 98 km or 4-5 hours by ferry.
Eksisting t minal banda a & bui t-ab e a ea.
Eksisting nway
BANDARA DOMESTIK DEWADARAU
Aks (jalan
Kawasan k s lamatan op asi p n bangan.
Pot k mac
Aks sbilitas tama (jalan a t i).
Eksisting paga banda a & nway 1870x100m.
Pot nsi wisata dan mac tan.
Aks sbilitas s k nd (jalan kol kto ).
Berdasarkan SKEP/77/ I/200 dan SNI/0 /7046/2004, luasan terminal eksisting yang hanya 280 m2 direncanakan untuk dihancurkan dan apr n akan diperbesar untuk menampung pesawat jenis Airbus A- 20 (saat ini hanya ATR-72
Site memiliki runway eksisting sepanjang 1.87 kil meter dengan lebar 100 meter yang dapat digunakan leh pesawat jenis ATR-72 untuk melayani penerbangan carter dan direncanakan untuk diperpanjang menjadi 2.0 kil meter agar dapat mendaratkan pesawat jenis Airbus A- 20
Kawasan keselamatan perasi penerbangan (KKOP dibagi menjadi tiga kawasan, yaitu h ri ntal dalam (r:46m), permukaan kerucut (r:1 4m), dan h ri ntal luar (r:191m) sehingga ada 21 rumah terdampak yang harus digusur
Terdapat beberapa pesisir pantai yang berp tensi menjadi titik keramaian, di antaranya adalah Pantai Batu Lawang, Pantai Batu Putih, Pantai Barakuda, dan Pantai Alan
Untuk mencapai Bandara Dewadaru terdapat jalan arteri yang membentang dari ujung pulau selebar 10 meter dan dapat dilalui m bil/bis
Untuk menghubungkan dusun satu dengan dusun lainnya terdapat jalan k lekt r yang memiliki lebar 8 meter.
BANDARA DOMESTIK DEWADARAU
BANDARA DOMESTIK DEWADARAU
BANDARA DOMESTIK DEWADARAU
OMAH SESARENGAN
SAYEMBARA IAI - RUSUN BTN TAPERA
Categories: Hotel
Location: Sukoharjo
Site Area: 40.000 m2
Building Storeys: 20
Year: 2022
Lecturer: Ir. Maya Andria Nirawati, M. Eng.
The Semanggi area is drained by the Bengawan Solo River, which is the mother of Solo's inland tributaries and a vital water transportation route. Trade grew rapidly, due to the presence of large ships anchored in the large towns or harbors on the banks of the Bengawan Solo.
This design aims to facilitate squatter communities that will improve the quality of life and welfare of the community. The design will be implemented with two stages of development according to the needs that will be accommodated.
OMAH SESARENGAN
RUMAH TINGGAL BERSAMA MERAWAT IBU BUMI
Kawasan Semanggi dialiri oleh Sungai Bengawan Solo yang menjadi induk dari anak-anak sungai di wilayah pedalaman Solo, menjadi jalur transportasi air yang sangat vital. Perdagangan tumbuh dengan pesat, karena hadirnya kapalkapal besar yang berlabuh di bandar atau pelabuhan besar di tepi Bengawan Solo.
CONTEXT
Sungai Bengawan Solo terletak pada perbatasan kawasan Semanggi sehingga memunculkan berbagai permasalahan permukiman.
Kawasan kumuh Semanggi terletak pada kota Surakarta bagian Timur yang berbatasan langsung dengan Sungai Bengawan Solo.
Desain ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat squatter yang nantinya dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakatnya. Rancangan akan dilaksanakan dengan dua tahap pembangunan sesuai dengan kebutuhan yang akan diwadahi.
Proyeksi kepadatan penduduk Kelurahan Semanggi
Bengawan Solo
Transportasi Kawasan Kumuh
Rumah Susun Bersubsidi
Rencana Penataan
Permukiman
Ilegal
GOALS
Menyediakan hunian vertikal yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat squatter pada Kawasan Semanggi.
ruang vertikal yang adaptif kebiasaan dari warga sekitar yang terbiasa
Vertical kampoeng Circular economy
A ENTRANCE KAWASAN
B JOGGING TRACK
C CIVIC
CENTER
D MASJID
E PLAZA
F PARKIR UMUM
CIVIC CENTER
G CULTURAL CENTER
H ECO PARK
I HEALTH CENTER
J LAPANGAN UTAMA
K SEKOLAH
ALAM
L TPST
Difungsikan sebagai ruang pertemuan warga dan tempat kebutuhan warga, seperti pernikahan, perdagangan, dan kegiatan-kegiatan lainnya.
M LAPANGAN VOLI
N LAPANGAN BADMINTON
O KOLAM RETENSI
Surakarta merupakan kota yang syarat dengan budaya sehingga cultural center dihadirkan sebagai generator pelestarian kebudayaan pada kawasan rusun.
P KOLAM LITERASI
Q INDOOR GYM
R RUSUN
Tersedianya layanan kesehatan merupakan salah satu indikator dari kawasan layak huni pada fasilitas rumah susun.
Eco Park dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan RTH masyarakat squatter. Eco Park juga bertujuan untuk mendorong aktivitas pariwisata pada rumah susun.
Sistem sekolah alam dipilih untuk memberikan pendidikan formal bagi penghuni kawasan rusun. Hal tersebut didasarkan atas fleksibilitas dari kurikulum sekolah alam yang mewadahi jenjang T
BANDARA DOMESTIK DEWADARAU
BANDARA DOMESTIK DEWADARAU
SARI DELICATESSEN HOTEL PACIFIC
AIRMAS ASRI - INTERNSHIP WORK
Categories: Commercial
Location: Jakarta
Building Storeys: 1
Scope of Work: Schematic Design & Design Development