Jurnal RDN Edisi 4

Page 1

#4 5 Juni 2017

Jurnal

MENEBAR DAKWAH RAHMATAN LIL ALAMIN

AMAZING RAMADHAN

Ramadhan Berbagi Ramadhan Penuh Arti

3 PROGRAM UTAMA RDN Bebagi dengan Dai Pendidikan Sosial Kemanusiaan

PROGRAM RAMADHAN pengiriman dai ke daerah


JURNAL RDN TEAM Dewan Pembina

Konten Jurnal

Habib Kholilullah Alhabsyi Spdi

Pimpinan Redaksi

Hal 04

Gusman Koto

Sapa RDN

Pimpinan Editor Tindyo Prasetyo. MT.

photografer Akbar Salima ST Muhammad Arif Muhammad Mulyana

Bendahara & Distribusi Siti Aisyah

Alamat Jln raya kapin. Gg H. Wawang rt 08/ 08 No 01 pondok kelapa- Duren sawit Jakarta Timur Telp : (021) 21386350 WA : 0812-8490-3338 BBM : D84BE61B Email : cs@rumahdainusantara.org Web : rumahdainusantara.org

Menerbitkan Jurnal RDN edisi Keempat. Dimana kami tampil kan seluruh aktifitas Rumah Dai Nusantara selama sepekan. Ditambah Dalam edisi keempat ini redaksi menampilkan topik tentang program ramadhan terutama pengiriman dai kedaerah.

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 2


Hal 12 Dakwah: Kabar Pesantren

Kabar Pesantren menginformasikan kegiatan kegiatan yang dilakukan oleh rumah dai nusantara dalam program pemberdayaan pesantren dan dalam rangka membantu kegiatan kegiatan pesantren

Hal 17 Pendidikan: Sekolah Bintang

Beberapa aktifitas dari sekolah bintang yang di lakukan selama sepekan , di antaranya aktifitas mengisi kegiatan belajar mengajar dalam bulan Ramadhan dengan kegiatan pesantren kilat (sanlat)

Hal 24 RDN Peduli

Kegiatan RDN Peduli kali ini adalah program sosial kemanusiaan terutama dalam rangka melakukan pembuatan/perbaikan MCK . kali ini tim RDN PEDULI coba membantu keberadaan MCK di pesantren pesantren yang rusak untuk dapat di perbaiki.

Hal 26 Kegiatan RDN

Aktifitas kegiatan kegiatan Rumah Dai Nusantara selama sepekan dalam rangka menjalankan program-program baik dalam bidang dakwah , pendidikan maupun kemanusiaan berjalan dengan baik sehingga semua amanah insya Allah kami telah tunaikan. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 3


Sapa RDN

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Segala puji bagi Allah yang SWT telah melimpahkan rahmat serta karunia – Nya kepada kita semua.tak lupa mengucapkan Rasa bahagia dan syukur telah Allah limpahkan kepada kita semua. Kami bersyukur didalam Ramadhan bulan yang benuh berkah ini jurnal RDN sekarang telah memasuki edisi keempat . Tentunya semua ini tidak akan terlaksana tampah kepercayaan bapak dan ibu kepada lembaga Rumah Dai Nusantara sebagai lembaga dakwah dan sosial yang Amanah. Alhamdulillah Jurnal RDN Telah memasuki edisi yang keempat. Walaupun banyak kekurangan Di sana sini akan tetapi ini semua tidak membuat kami tim JURNAL RDN untuk patah arang , Kami terus berusaha untuk memberikan pelayanan informasi semua amanah yang di emban oleh lembaga Rumah Dai Nusantara itu sendiri

Pada edisi yang keempat ini kami tim jurnal RDN akan membahas tentang kegiatan – kegiatan dari Rumah Dai Nusantara dalam rangka mengisi bulan suci Ramadhan bulan ini.ada beberapa kegiatan ramadhan yang kami agendakan baik dari Rumah Dai Nusantara maupun agenda para santri di bawa pesantren binaan Rumah Dai Nusantara itu sendiri. Salah satunya Program pengiriman Da’i ke daerah. Sesuai dengan namanya kami bercita cita dapat membantu para kaum muslimin terutama dalam hal menyebarkan dakwah islam khususnya baca tulis Al Qur’an, kenapa? karena menurut data masih banyak kaum muslimin yang belum bisa baca al Qur’an. Semoga dengan Langka awal program ini cita cita besar kaum muslimin di Indonesia dapat terbebas dari buta baca tulis Al Qur’an. Demikianlah sedikit gambaran tentang Agenda dari Kami, semoga informasi ini dapat berguna untuk sahabat pembaca jurnal RDN, Kami juga membutuhkan kritik dan saran dari para pembaca dami kemajuan jurnal RDN. Semoga jurnal RDN selalu tampil lebih baik lagi kedepannya. Selamat membaca... Wassalamu’alaikuam Wr.Wb.

GUSMAN KOTO PIMPINAN REDAKSI

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 4


KANTOR PUSAT

MENEBAR DAKWAH

DKI JAKARTA

L I L ALAMIN

RAHMATAN

Jln raya kapin. Gg H. Wawang rt 08/ 08 No 01 pondok kelapa- Duren sawit Jakarta Timur rumahdainusantara.org telp : (021) 21386350 wa : 0812-8490-3338 BBM : D84BE61B cs@rumahdainusantara.org

KANTOR CABANG YOGYAKARTA Griya Pelem Sewu F3 Panggungharjo Sewon Bantul Yogyakarta. rumahdainusantara.org wa : 0818-0433-3979


8 Amalan di Bulan Ramadhan

b. Membaca Alquran Membaca Alquran sangat dianjurkan bagi setiap Muslim di setiap waktu dan kesempatan. Rasulullah SAW bersabda: “Bacalah Alquran, sesungguhnya ia datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi ahlinya (yaitu, orang yang membaca, mempelajari dan mengamalkannya). (HR Muslim). Dan membaca Alquran lebih dianjurkan lagi pada bulan Ramadhan, karena pada bulan itulah diturunkannya Alquran. “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Berikut ini adalah amalan-amalan yang

Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan

dianjurkan di bulan Ramadhan:

(permulaan) Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai

a. Puasa

petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan

Allah SWT memerintahkan berpuasa di bulan

yang batil). (QS al-Baqarah [2]: 185).

Ramadhan sebagai salah satu rukun Islam. Firman Allah SWT:

Rasulullah SAW selalu memperbanyak membaca

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan

Alquran di hari-hari Ramadhan, seperti

atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan

diceritakan dalam hadis Aisyah RA, ia berkata:

atas orang-orang sebelum kamu agar kamu

“Saya tidak pernah mengetahui Rasulullah SAW

bertakwa.” (QS Al-Baqarah [2]: 183).

membaca Alquran semuanya, shalat sepanjang

Puasa di bulan Ramadhan merupakan

malam, dan puasa sebulan penuh, selain di bulan

penghapus dosa-dosa yang terdahulu apabila

Ramadhan.” (HR Ahmad).

dilaksanakan dengan ikhlas berdasarkan iman dan hanya mengharapkan pahala dari Allah

Dalam hadis Ibnu Abbas RA yang diriwayatkan al-

SWT, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:

Bukhari, disebutkan bahwa Rasulullah SAW

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena

melakukan tadarus Alquran bersama Jibril AS di

iman dan mengharap pahala dari Allah SWT,

setiap bulan Ramadhan.

niscaya diampuni dosa-dosanya telah lalu.” (Muttafaqun alaih). RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 6


c. Mendirikan shalat Tarawih berjamaah

Menurut pendapat paling kuat, malam kemuliaan

“Sesungguhnya Rasulullah SAW keluar pada

itu terjadi di sepuluh hari terakhir bulan

waktu tengah malam, lalu beliau shalat di masjid,

Ramadhan, terlebih lagi pada malam-malam

dan shalatlah beberapa orang bersama beliau. Di

ganjil, yaitu malam 21, 23, 25, 27, dan 29.

pagi hari, orang-orang memperbincangkannya.

“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu

Ketika Nabi SWT mengerjakan shalat (di malam

bulan.” (QS al-Qadar [97]: 3).

kedua), banyaklah orang yang shalat di belakang beliau. Di pagi hari berikutnya, orang-orang

Malam itu adalah pelebur dosa-dosa di masa lalu,

kembali memperbincangkannya.

Rasulullah SAW bersabda: “Dan barangsiapa yang

Di malam yang ketiga, jumlah jamaah yang di

beribadah pada malam Lailatul qadar semata-

dalam masjid bertambah banyak, lalu Rasulullah

mata karena iman dan mengharapkan pahala dari

SAW keluar dan melaksanakan shalatnya. Pada

Allah SWT, niscaya diampuni dosa-dosanya yang

malam keempat, masjid tidak mampu lagi

terdahulu.” (HR Bukhari).

menampung jamaah, sehingga Rasulullah SAW hanya keluar untuk melaksanakan shalat Subuh.

Yang dimaksud dengan menghidupkan lailatul

Tatkala selesai shalat Subuh, beliau menghadap

qadar adalah dengan memperbanyak shalat

kepada jamaah kaum Muslimin, kemudian

malam, membaca Alquran, zikir, berdoa,

membaca syahadat dan bersabda,

membaca shalawat, tasbih, istighfar, i’tikaf, dan

“Sesungguhnya kedudukan kalian tidaklah sama

lainnya. Aisyah RA berkata, ‘Aku bertanya, “Wahai

bagiku, aku merasa khawatir ibadah ini

Rasulullah, jika aku mendapatkan lailatul qadar,

diwajibkan kepada kalian, lalu kalian tidak

maka apa yang aku ucapkan? Beliau menjawab,

sanggup melaksanakannya.” Rasulullah SAW

‘Bacalah: Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha

wafat dan kondisinya tetap seperti ini. (HR al-

Pengampun, Yang suka mengampuni, ampunilah

Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA).

aku.”

Kemudian, pada zaman Khalifah Umar bin Khattab

e. Memperbanyak sedekah

RA, shalat Tarawih kembali dilakukan secara

Rasulullah SAW adalah orang yang paling

berjamaah di Masjid. Dan hal itu disepakati oleh

pemurah, dan Rasul SAW lebih pemurah lagi di

semua sahabat Rasulullah SAW pada masa itu.

bulan Ramadhan. Hal ini berdasarkan riwayat

Wallahu A'lam.

Ibnu Abbas RA, ia berkata: “Rasulullah SAW adalah manusia yang paling pemurah, dan beliau

d. Menghidupkan malam-malam Lailatul Qadar

lebih pemurah lagi di bulan saat Jibril AS

Lailatul qadar adalah malam kemuliaan yang

menemui beliau, …” (HR Bukhari).

lebih baik dari pada seribu bulan. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 7


f. Melaksanakan ibadah umrah Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan adalah melaksanakan ibadah umrah. Rasulullah SAW menjelaskan bahwa nilai pahalanya sama dengan melaksanakan ibadah haji. “Umrah di bulan Ramadhan sama dengan ibadah haji.” Demikianlah beberapa ibadah penting yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan di bulan Ramadhan dan telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Semoga kita termasuk di antara orangorang yang mendapat taufik dari Allah SWT untuk mengamalkannya, dan mendapatkan kebaikan serta keberkahan bulan Ramadhan. g. Memperbanyak Itikaf Itikaf dalam bahasa adalah berdiam diri atau menahan diri pada suatu tempat, tanpa memisahkan diri. Sedang dalam istilah syar’i, itikaf berarti berdiam di Masjid untuk beribadah kepada Allah SWT dengan cara tertentu, sebagaimana telah diatur oleh syariat. Itikaf merupakan salah satu perbuatan yang dikerjakan Rasulullah SAW, seperti yang diceritakan oleh Aisyah RA: “Sesungguhnya Nabi SAW selalu i’tikaf pada sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan sampai meninggal dunia, kemudian istri-istri beliau beri’tikaf sesudah

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, 'Rasulullah SAW memberi kabar gembira kepada para sahabatnya dengan bersabda: “Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allah SWT mewajibkan kepadamu puasa di dalamnya; pada bulan ini pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan dibelenggu; juga terdapat dalam bulan ini malam yang lebih baik dari seribu bulan, barangsiapa yang tidak memperoleh kebaikannya, maka ia tidak memperoleh apa-apa.” (HR Ahmad dan Nasai).

beliau.” (Muttafaqun alaih). sumber : http://www.republika.co.id/berita/ramadhan/amalan-di-bulan-ramadhan

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 8


n aka ger

i g a b er b i r ma N RD

PESANTREN Lembaga pendidikan islam pencetak para dai Cetah seribu da'i dengan ikut berdonasi untuk pesantren


Topik Utama : Dakwah

Kegiatan Pengiriman santri dilaksanakan full berlangsung selama bulan ramadhan ini , dengan maksud agar santri dapat mempererat jalinan ukhuwah islamiyah di antara generasi muslim dan membangun mental generasi muslim dan jiwa seorang dai yang tangguh. Ada dua kegiatan santri yang terlaksana pada bulan ramadhan ini pertama adalah didaerah Tepus, Gunung Kidul untuk santri putra dan kedua di daerah dusun Gunung Kelir, Kulonprogo untuk santri putri. Berlomba Meraih Berkah Ramadhan

Kegiatan Santri Dalam Bulan Ramadhan. Bulan Ramadhan adalah bulan yang dinantinanti setiap orang, termasuk Organisasi Santri Intra Sekolah yang berada dibawah naungan Pesantren Taruna Panatagama,dikarenakan mereka akan kembali melaksanakan kegiatan Ramadhan untuk berlomba dalam meraih keberkahan bulan yang suci ini. Salah satunya adalah pengiriman santri kedaerah, Dimana Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama dengan yayasan Rumah Dai Nusantara dengan Organisasi Santri Intra Sekolah. Dalam rangka melatih para santri menjadi para kader-kader da’i yang berdakwah menyampaikan Islam.

Kegiatan pengiriman santri kedaerah ini adalah kegiatan yang dilakukan oleh santri putra panatagama didaerah Dusun Klopoloro I, Giripanggung, Tepus, Gunung Kidul. Disana santri Putra melaksanakan kegiatan selama 21 hari berinteraksi dengan masyarakat muslim sekitar. Isi kegiatan tersebut di antara lain: a) Ar-Ri’ayah (Bakti Sosial Masyarakat & Masjid ) a. Menghidupkan suasana Ramadhan di Masjid b. Membersihkan masjid dan lingkungan masjid c. Pelatihan azan bagi para santri d. Penyampaian materi sebelum berbuka puasa e. Kultum ba’da Isya’ f. Khutbah Jum’at b) Pesantren Kilat a. Kunjungan silaturahim ke Sekoah Menengah Pertama di daerah Giripanggung b. Menjalin dan mempererat ukhuwah islamiyyah c. Pengembangan manajemen dalam berdakwah dan pengembangan individu. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 10


d. Materi dasar ilmu seputar Tsaqofah Islam e. Menanamkan pemahaman agar remaja mencintai Al-Qur’an f. Menanamkan pemahaman agar remaja mencintai Rasulullah g. Penyampaian beberapa sirah (Perjalanan) Rasulullah h. Penyampain beberapa Kisah dan biografi para Sahabat i. Pemutaran dokumentasi BAQURAN Tema kegiatan yang di beri nama BAQURAN (Belajar Baca Quran Bareng Santri) dilaksanakan oleh santri putri di bawa asuhan Ustdz Yoyok Tindyo Prasetyo. Bertempat di Dusun Gunung Kelir, Desa Jatimulyo, Kecmatan Girimulyo, Kab.Kulonprogo. Lokasi ini berjarak sekitar 40 km dari Yogyakarta dengan medan berbukit-bukit, merupakan bagian dari Pegunungan Menoreh. kenapa tempat tersebut di pilih? Dikarenakan disana masih banyak kaum muslimin yang masih belum bisa membaca Al-Quran dengan lancar dan hanya memahami islam sekadarnya saja, masjid-masjid pun sepi karena jarak antar rumah teramat jauh.

Akan tetapi semangat mereka untuk belajar membaca Al-Quran teramat besar walaupun umur sudah terlampau tua dan masjid teramat jauh. Tidak hanya dalam hal mengajarkan baca tulis Al Qur’an , para santri mengadakan bantuan sosial berupa pemberian kaca mata untuk beberapa warga yang telah berumur dalam rangka menjalankan kegiatan belajar membaca Al qur’an. Semoga semua kegiatan tersebut menghasilkan apa yang di cipta-ciptakan yaitu menjadikan santri santri tersebut menjadi da'i da'i yang tanggu dalam hal mengemban dakwah di tengah-tengah masyarakat. terakhir semoga apa yang santri lakukan senantiasa mendapatkan perlindungan, dan rahmatNya dan kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta membantu baik dalam bentuk moril maupun materil. Sesungguhnya tiada daya dan upaya melainkan atas kehendak Allah SWT, Zat Yang Maha Menghendaki Segala Sesuatu. WaLlahu a’lam bi ash-Shawab. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 11


Kabar Pesantren Pesantren Al Kholifah Pesantren Al Kholifah adalah sebuah pesantren yang berdiri di daerah Gunungkidul yang mendidik dan mengkader Para Da'i untuk dapat siap terjun kemasyarakat. Aktifitas rutin yang di lakukan oleh pesantren adalah kegiatan tahsin Qur'an para santrinya. Gambar memperlihatkan Rumah Dai Nusantara memberikan bantuan untuk kegiatan pondok pesantren dan dimana langsung diterima 0leh KH Badaruddin

Pesantren Panatagama Pesantren Panatagama adalah pesantren yang berdiri di daerah bantul, Yokyakarta. setiap akatifitas dalam mendidik para santrinya baik santri putra dan santri putri tersebut, mempunyai leadership berlandaskan kepribadian yang islami. Pesantren Panatagama merupakan binaan langsung di bawah Rumah dai Nusantara. kepemimpinan Di bawa asuhan Ustadz Oni Noviandi Kusama (putra) dan Ustadz Tindyo Prasetyo (putri)

Pesantren Darussalam Pesantren Darussalam adalah pesantren yang berdiri di daerah purwakarta, Aktifitas kegiatan pesantren sebagian besar membina para santri yang berstatus karyawan di karenakan wilayah pesantren berada tidak jauh dari wilayah kawasan industri. Gambar memperlihatakan dimana Rumah Dai Nusantara mensupport aktivitas pesantren dengan memberikan bantuan untuk pesantren.Bantuan tersebut di terima langsung oleh Pimpinan Pesantren KH Roni Ruslan. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 12


Kabar Pesantren Madrasah Al Marwah Ajengan Atep adalah seorang tokoh agama yang di hormati di daerah tasik , jawa Barat , aktifitas beliau sehari hari adalah seorang seorang guru madrasah dan majlis tahlim. selain mengajar sebagai guru ,akatifitas lainya beliau mempunyai kemampuan mengobati orang orang yang mempunyai ketergantungan dengan narkotika. Dukungan Rumah Dai Nusantara Kepada aktifitas beliau dengan memberikan bantuan untuk aktifitas beliau yang di terima langsung oleh Ajengan Atep

Madrasah Miftahul Falah . Aktifitas kegiatan belajar mengajar yang di lakukan Madrasah di bawa pimpinan Ustadz Wawan di daerah Tasikmalaya , Jawa Barat, Madrasah tersebut berdiri atas prakarsa tokoh tokoh masyarakat atas keprihatinan mereka terhadap nasib pendidikan anak anak masyarakat sekitar desa tersebut. Gambar memperlihatkan dukungan Rumah Dai Nusantara dengan memberi bantuan yang diterima langsung Ustadz Wawan

Pesantren Husna Pesantren Al husna adalah pesantren yang berada di daerah Cikampek , Jawa Barat.Dimana Pesantren mendidik santri putra dan santri putri untuk menjadi para penghapal Alqur'an yang berkepribadian Islam. Gambar memperlihatkan bahwa Rumah Dai Nusantara mendukung kegiatan pesantren dengan memberikan bantuan kepada pesantren dimana bantuan ditrerima langsung oleh Pimpinan Pesantren KH Ahmad Zainuddin. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 13


Topik Utama : Pendidikan Latihan berpuasa bagi anak tidak hanya menambah nilai keberkahan bagi keluarga (ayah dan ibunya), tapi dapat menumbuhkan kesadaran dan spirit keberagamaan yang positif bagi masa depannya. Doa anak kecil yang sedang puasa juga sangat didengar Allah SWT. Hasil riset Dr Muhammad Mustafa al Samri, Washaya al Aba' Â fi Shiyam al Abna' (Pesan Orang Tua tentang Puasa Anak) menunjukkan bahwa anak-anak yang berpuasa Ramadhan cenderung mengalami pertumbuhan fisik dan perkembangan mental yang lebih baik

Melatih Anak Agar Terbiasa Berpuasa di Bulan Ramadhan

dibandingkan dengan anak yang tidak berpuasa. Selain itu, anak yang berpuasa cenderung lebih mampu mengemban tanggung jawab (amanah) dan lebih cepat dewasa dalam bersikap, berpikir, dan berperilaku.

Ramadhan adalah momentum terbaik untuk pendidikan keluarga, khususnya pendidikan

Puasa bagi anak juga sarat manfaat. Melalui

anak. Nuansa kebersamaan suami, istri, dan

puasa, anak dididik untuk disiplin waktu.

anak dalam Ramadhan sungguh sangat terasa,

Mereka membiasakan diri bangun lebih pagi,

sehingga momentum penuh berkah ini dapat

shalat Subuh berjamaah, bertadarus bersama

dimaknai sebagai sebuah pendidikan mental,

keluarga, dan belajar. Puasa juga mendidik

spiritual, dan sosial. Rasulullah SAW selalu

anak untuk berlatih sabar dalam menahan rasa

membiasakan bersahur dan berbuka bersama

lapar dan dahaga, sabar dalam mengendalikan

dengan anggota keluarga dan selalu

diri dari kebiasaan "serbaenak", dan

menunjukkan perhatian dan kasih sayangnya

kemanjaan-kemanjaan lainnya.

kepada mereka. Karena itu, orang tua sangat dianjurkan untuk

 Sebuah penelitian di Amerika Serikat tentang

melatih anak berpuasa sejak dini. Puasa anak

qiamul lail menyimpulkan, kebiasaan bangun

tidaklah sia-sia karena meskipun belum

malam, diikuti gerakan ringan seperti shalat,

mencapai akil baligh, ibadah puasanya tetap

menghirup udara, dan minum air putih sangat

dicatat oleh Allah SWT sebagai kebaikan.Â

baik bagi ketahanan dan kesehatan tubuh.

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 14


Anak yang dibiasakan bangun malam atau

kemudian dilanjutkan lagi berpuasa hingga

pada waktu sahur akan memiliki kebugaran

Maghrib. Setelah itu, anak dilatih puasa hingga

tubuh yang prima. Karena itu, melatih dan

Ashar, dan akhirnya puasa dari waktu sahur

membiasakan anak berpuasa sangat penting

hingga Maghrib.

untuk kesehatan dan kebugaran fisik mereka di masa depan.

Yang terpenting dalam pembiasaan ini adalah pengawasan dan motivasi dari orang tua,

Persoalannya kemudian adalah sejak kapan

sehingga tidak mudah tergoda oleh temannya

dan bagaimana orang tua harus melatih dan

yang kebetulan tidak puasa. Sebagai orang tua,

membiasakan anaknya berpusa? Sebagian ahli

kita harus meyakini bahwa melatih anak

pendidikan Islam berpendapat, sebaiknya

berpuasa sejak dini merupakan salah satu

puasa anak dimulai pada usia tujuh tahun,

strategi pendidikan mental spiritual yang

sebagaimana Rasulullah SAW menganjurkan

efektif bagi masa depan anak dan bangsa.

orang tua agar memerintahkan anaknya

Marhaban ya Ramadhan.

melaksanakan shalat pada usia tujuh tahun dan jika pada usia 10 tahun belum terbiasa

http://khazanah.republika.co.id/berita/duniaislam/hikmah/15/06/16/nq1406-puasa-bagi-anak-sarat-manfaat

shalat agar diberikan sanksi yang lebih tegas lagi, misalnya, pukulan ringan dengan niat mendidik bukan emosi. (HR Abu Dawud). Pakar pendidikan menyarankan, dimulai dari usia 10 tahun. Tetapi, bagi sebagian anak perempuan saat ini, usia 10 tahun terkadang sudah menginjak usia akil baligh. Karena itu, latihan puasa perlu dibiasakan bagi anak sedini mungkin. entu saja, latihan puasa harus diberikan secara

KONFIRMASI 0812-8490-3338

bertahap, sesuai dengan kemampuan fisik anak. Mula-mula, anak dilatih puasa hingga tengah hari. Artinya, anak diajak makan sahur bersama keluarga dan diperkenankan berbuka pada waktu Zhuhur,

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 15


Sekolah Bintang Aktifitas Sekolah Bintang selama bulan Romadhan

Dantara Tujuan terlaksananya Pesantren Kilat diantaranya : 1. Memperkuat Akidah

Pesantren Kilat

2. Menambah pengetahuan dan praktek ibadah 3. Menambah pengetahuan dan cara membaca Al Qur’an

Aktifitas Sekolah bintang tidak berubah seperti bulan bulan yang lainnya , Akan tetapi khusus bulan puasa ini lebih di khususkan dalam pelaksanaan sanlat kepada murid murid. bagaimana murid lebih di latih dalam melaksanakan ibadah ibadah mahdoh seperti

4. Menanamkan akhlakul karimah 5. Menambah jaringan silaturahmi 6. Menambah pengalaman beribadah sunah 7. Menanamkan kemandirian 8. Mempraktekkan kepemimpinan 9. Belajar intropeksi diri dan menghargai orang

sholat.

lain

pelaksanaan pesantren kilat atau sanlat ini

peduli sesama

dalam rangka melatih murid-murid lebih

10. Menanamkan semangat gotong royong dan 11. Belajar hidup sederhana dan apa adanya

terbiasa dengan suasana bulan suci ramadhan. dekat dengan aktifitas ibadah, lebih mencintai masjid, belajar untuk bersabar, disiplin terhadap waktu dan sebagainya. Sehingga pelaksanaan dari pesantren kilat dapat membawa dampak yang baik buat anak dalam menjalankan keterikatan dengan Allah SWT.Sehingga para murid menyadari bahwa semua ibadah yang di jalaninya atas perintah Allah SWT.

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 16


Pengiriman Da'i Kedaerah Program Ramadhan Pengiriman Da'i ke Daerah

Pulonprogo

Mentawai

Dusun Gunung Kelir, Desa Jatimulyo, Kecmatan Girimulyo, Kab.Kulonprogo. Lokasi ini berjarak sekitar 40 km dari Yogyakarta dengan medan berbukit-bukit, merupakan Kabupaten Kepulauan Mentawai merupakan

bagian dari Pegunungan Menoreh. para daiyah

kabupaten kepulauan yang terletak

di kirimkan untuk mengajarkan islam dan

memanjang dibagian paling barat pulau

mengaji . Masyarakat di pulonprogo

Sumatera dan dikelilingi oleh Samudera Hindia.

menyambut dengan baik kegiatan itu di

Di daerah ini lah Rumah Dai Nusantara

tambah semangat mereka sangat tinggi dalam

mencoba mengirimkan beberapa Dai

mengaji walaupun hampir usianya yang sudah

dalam Program pengiriman dai kedaerah dalam

sepuh. dikarenakan hampir banyak yang ikut

rangka mengajarkan kaum muslim disana

usianya yang sudah sepuh maka pengiriman

mengaji dan tatacara beribadah yang benar

dai di pulonprogo di iringi dengan bakti sosial

diantaranya dari tata cara sholat sampai

dengan menyediakan beberapa kacamata

urusan mengurusi urusan jenasah.

untuk baca al qur'an.

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 17


inspiratif

Kerja sama antara dkm masjid baitul khoir, kppbc tmp bandung dengan rumah dai nusantara RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 18


Alhamdulillah MOU antara kantor Bea &Cukai Bandung dengan Rumah Dai Nusantara berjalan dgn lancar. kesepakatan ini dilakukan dalam rangka mengisi program bulan suci ramadhan. Pihak DKM masjid Khoirul Khoir selaku perwakilan dari KPPBC TMP Bandung mensetujui untuk program wakaf karpet untuk masjid dan mussholla . Program tersebut selama Ramadhan akan di jalankan di lingkungan bea cukai bandung. yang rencana penyaluran karpet tersebut di daerah jawa barat. Kami Rumah Dai Nusantara bersyukur mendapatkan kepercayaan tersebut Semoga rdn bisa terus istiqamah dalam membantu ummat dan membantu masyarakat yg membutuhkan.Amin RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 19


Masjid

Renovasi Masjid bersejarah daerah Lembata, NTT RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 20


Dipulau Lembata itulah berdiri sebuah Masjid Al Muqarobbin yang menjadi simbol sejarah masuknya agama Islam pertama di Pulau Lomblen (Lembata) yang dipertegas dengan kegiatan dakwah oleh Habib Assegaf, seorang da’i keturunan Arab pada sekitar tahun 1897M. selain itu, sebagai bukti sejarah satu–satunya pusat Kerajaan Islam di Pulau Lembata yang memperjuangkan misi dakwah Islam dalam lingkup kerajaan–kerajaan Islam Solor Watan Lema (Kerajaan Islam Solor Lima Pantai ). Masjid inilah merupakan sebuah peninggalan sejarah masyarakat muslim di lembata yang

Masjid Al Muqarobbin simbol masuknya islam di Lembata Lembata adalah salah satu nama dari gugus kepulauan di Kabupaten Flores Timur yang sudah memasyarakat sejak tahun 1965. Tetapi sebelum dikenal dengan nama Lembata, dahulu pada masa pemerintahan Hindia Belanda hingga kini dikenal dalam peta Indonesia dengan nama "Pulau Lomblen". Pada tanggal 24 Juni 1967 dilaksanakan Musyawarah Kerja Luar Biasa Panitia Pembentukan Kabupaten Lembata yang diselenggarakan di Lewoleba yang kemudian mengukuhkan nama Lembata. Pengukuhan

terbukti dari peninggalan prasasti awal pembangunan masjid.dikarenakan semakin berkembangnya umat islam disana dan semakin tuanya bagunan masjid tersebut maka masyarakat lembata yang di ketuai oleh Drs Hadi Abdullah berencana untuk merenovasi masjid tersebut agar lebih layak dan mampu menampung jamaah yang lebih banyak dan aktifitas kegiatan keislaman di masjid semakin berkembang. sehingga RDN memcoba bekerja sama dengan panitia pembangunan masjid Al Muqarobbin untuk membantu rencana pembangunan tersebut. karena biaya yang cukup besar 1,5 milyar kami mengharapkan bantuan donasi baik dari lembaga maupun perorangan agar dapat terlaksana pembangunan tersebut. Dibawa adalah design masjid yg akan di buat

nama "Lembata" ini sesuai sejarah asal masyarakatnya dari pulau "Lepanbatan", sehingga mulai 01 Juli 1967 sebutan untuk penduduk yang semula "Orang Lomblen" berubah menjadi "Orang Lembata". RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 21


Persentasi

Teima kasih kepada DKM-DKM Masjid yang telah memberikan kesempatan kami untuk mempersentasikan program program dari Rumah Dai Nusantara,


Sekolah Bintang

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 23


Topik Utama : Sosial Kemanusiaan

RDN Peduli PERBAIKAN MCK UNTUK PESANTREN & MASYARAKAT


Perbaikan MCK Pesantren Data dari Riset Kesehatan Dasar 2013 menyebutkan, sebanyak 40,2 persen penduduk di Indonesia, belum mendapat akses sanitasi dan air minum yang layak. Tentu ini cukup memprihatinkan terutama bagi kaum muslimin karena semua urusan tersebut berhubungan dengan urusan ibadah. Kelayakan dalam bersuci.

Alhamdulillah pada saat Rumah Dai Nusantara di support salah satu donatur memcoba membuat sebuah Program pembuatan MCK untuk pesantren dan Masyarakat. Langka awal pertama yang RDN lakukan adalah melakukan perbaikan perbaikan MCK di Pesantren . ada beberapa pesantren yang coba kami perbaiki kaadaan MCK yang rusak . beberapa pesantren yang coba bantu di antaranya , pesantren panatagama pesamtren Darussalam, dan pesantren nida As Sunnah. Beberapa gambar perbaikan yang di lakukan oleh tim perbaikan MCK RDN

sebelum

sebelum perbaikan

sesudah

sedang perbaikan

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 25


Kegiatan RDN

Kunjungan Rumah Dai Nusantara Ke Majelis Study Quran (MSQ)

RDN memberikan Donasi Berbagi dengan Da'i 4 April 2017 RDN memberikan donasi berbagi dengan Da'i untuk Ustadz Yamin, Cawang

17 Mei 2017 RDN melakukan silaturrahmi dengan pimpinan MSQ KH. Sabeni Hamid Al Dury. MA. di kediaman beliau

Kunjungan RDN ke Tasik dalam program Berbagi Dengan Dai

Rumah Dai Nusantara kedatangan tamu dari Lembata NTT 24 Mei 2017 Rumah Dai Nusantara kedatangan Tamu dari Lembata NTT, Dalam rangka silaturahmi dan bekerja sama dalam membangun masyarakat NTT , baik dalam

20 Mei 2017 Aktifitas RDN di daerah Tasik

pembinaannya maupun inspratuktur bangunan

mengunjungi beberapa madrasah dalam

seperti pembangunan masjid.

program berbagi dengan dai. RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 26


Kegiatan RDN

Pertemuan dengan MTT Telkomsel 24 Mei 2017 Rumah Dai Nusantara melakukan

Kajian dan persentasi bada zhuhur di Masjid PT Showa, Jababeka

pertemuan dengan MTT Telkomsel Pak Dika

29 Mei 2017 Rumah Dai Nusantara

dalam membicarakan kerja sama program

mendapatkan jadwal kajian dan persentasi di

untuk wilayah timur Indonesia.

masjid PT. SHOWA, Jababeka, bekasi , dan mendapatkan sambutan yang baik dari jamaah masjid PT SHOWA.

Tanda tangan Kesepakatan kerja sama antara DKM masjid Baitul Khoir & RDN

2 Juni 2017 Beberapa Dai Muda dari RUmah dai

26 Mei 2017 RDN melakukan kerja sama dengan

NUsantara di kirimkan kedaerah kepulauan

DKM masjid Baitul KHoir KPPBC TMP Bandung

mentawai untuk mengajar masyarakat mentawai

dalam program wakaf karpet masjid dan musholla

selama bulan ramadhan

Pengiriman Da'i Ke Mentawai

RUMAH DAI NUSANTARA | HAL 27


SALURKAN DONASI ANDA

ZAKAT, INFAQ, SHADAQOH DAN WAKAF REKENING DONASI 5005007595 a/n Yayasan rumah dai nusantara

www.rumahdainusantara.org (021) 21386350

D84BE61B

081284903338

cs@rumahdainusantara.org


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.