Latar Belakang Perancangan
Gedung Olahraga adalah suatu bangunan gedung yang digunakan untuk kegiatan olahraga
yang dilakukan di dalam ruangan (indoor). Didalam sebuah gedung olahraga terdapat arena yang berfungsi untuk tempat berlangsungnya kegiatan olahraga. Arena tersebut dirancang harus memenuhi
ketentuan dan persyaratan tertentu serta sesuai dengan standar dari masing – masing cabang olahraga.
Di Kota Banda Aceh selaku ibukota dari Provinsi Aceh sebelumnya sudah terdapat beberapa gedung
olahraga dengan beberapa tipe namun semua Gedung yang berada di Banda Aceh belum ada yang dapat memenuhi syarat untuk menjadi Gedung olahraga tingkat internasional dan juga memiliki kekurangan pada berbagai fasilitas serta tidak memenuhi syarat untuk jumlah penonton.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh selaku Lembaga otoritas keolahragaan yang berada di Aceh sebelumnya sudah merencanakan sebuah gedung olahraga baru pada tahun 2019. Dalam perencanaan ini, sebuah gedung olahraga baru dipersiapkan untuk agenda PON Aceh-Sumut yang akan dilaksanakan pada tahun 2024. Namun dalam pelaksanaannya terdapat hambatan atas status tanah pada perencanaan tersebut sehingga perencanaan tersebut dihentikan. Kemudian untuk melanjutkan pembangunan, maka pada tahun 2021 ini, gedung olahraga berstandar internasional akan dibangun kembali. Kepemilikan gedung olahraga ini berada di bawah naungan KONI Aceh dan sumber dana dalam pelaksanaannya tersendiri adalah berasal dari APBA. Gedung olahraga ini sendiri dapat digunakan sebagai sarana dilaksanakan olahraga setingkat PON ataupun tingkat internasional.
Rumusan Masalah
1. Bangunan gedung olahraga yang ada tidak memiliki fasilitas yang memenuhi standar Gedung olahraga berdasarkan aturan permenpora.
2. Belum tersedianya gedung olahraga dengan standar internasional di Aceh khususnya
Banda Aceh sebagai ibukota dari Aceh.
3. Belum tersedianya sarana olahraga untuk menunjang kegiatan PON Aceh-Sumut 2024
4. Bangunan gedung olahraga yang ada saat ini memiliki fasilitas yang minim untuk pelaksanaan event olahraga di Aceh
Maksud dan Tujuan
/ Maksud / Tujuan
Gedung olahraga ini diharapkan dapat menjadi sebuah wadah bagi para atlet untuk mengembangkan skill di bidang olahraga. Serta dapat mewadahi bagi sponsor untuk melaksanakan berbagai kegiatan perlombaan di gedung olahraga ini. Selain itu juga bangunan ini diharapkan dapat menjadi bangunan yang memfasilitasi pengunjung maupun atlet itu tersendiri akan berbagai fasilitas yang berstandar internasional.
1. Menyediakan gedung olahraga yang memiliki standar fasilitas berdasarkan permenpora
2. Menyediakan sarana gedung olahraga untuk penyelenggaraan PON Aceh-Sumut tahun 2024
3. Gedung Olahraga ini dibangun untuk menunjang aktitas olahraga pada cabang bulu tangkis, bola voli, bola basket, tenis meja, sepak takraw, dan futsal.
4. Gedung Olahraga ini juga dirancang untuk pelaksanaan event olahraga lainnya yang berlangsung di Aceh khususnya Banda Aceh.
Kajian Pustaka Studi Literatur
Denisi Denisi
Dalam Peraturan Menteri Pemuda Dan Olahraga
Tentang Standar Prasarana Olahraga Berupa Bangunan Gedung
Olahraga tahun 2014, Gedung olahraga adalah suatu bangunan gedung yang digunakan untuk kegiatan olahraga yang dilakukan di dalam ruangan (indoor).
Fungsi Fungsi
Memberi Fasilitas bagi Atlet untuk melakukan olahraga
Dapat melaksanakan perlombaan olahraga tingkat nasional maupun internasional di Kota Banda Aceh
Sebagai tempat latihan olahraga dan bimbingan olahraga terpadu
Fasilitas Fasilitas
Hal utama yang perlu diperhatikan dalam merancang gedung
olahraga ataupun fasilitas olahraga lainnya yaitu:
1. Lokasi yang didukung dengan sarana trasnportasi umum.
2. Area parkir yang dapat mewadahi kendaraan pengunjung secara maksimal ketika melebihi kapasitas
3. Kontrol sirkulasi pengunjung maupun atlit yang bertanding ketika keluar pada saat waktu yang bersamaan sehingga dapat meminimalisir kerusuhan
4. Keselerasan antara ruang olahraga dan fasilitas penunjang olahraga
5. Keterkaitan bangunan gedung olahraga dengan lingkungan sekitar
Atas
ZonaBebas
Zonasi Zonasi
Zona 1
Zona 1 memiliki fungsi sebagai :
a. Tempat berlangsungnya kegiatan olahraga
b. Area sirkulasi arena
c. Pemisah antara penonton dan sirkulasi atlet
Zona 2
Zona 2 ini berfungsi untuk:
a. Menertibkan penonton
b. Pengaturan sirkulasi
c. Jalur evakuasi di dalam Gedung
Zona 3
(2) Penonton, Tribun, Sirkulasi
(3) Fas. Penunjang & Daerah sirkulasi
(4) Parimeter/diluar gedung olahraga
Arena Arena
zona 3 ini memiliki fungsi :
a. Akses langsung dengan luar bangunan
b. Pengaturan sirkulasi
c. Evakuasi dalam kondisi darurat
Zona 4
Zona 4 ini berfungsi sebagai :
a. Daerah bebas darurat.
b. Area sirkulasi di luar bangunan dan penyaringan pengunjung.
Kajian Pustaka Studi Banding
SPORT
CENTER
CHINA
Architects : Decode Urbanism Ofce
Location : beijiao, chinaDesignerJian Junkai
Project Architects : Jian Junkai, Jiang Long
Project Team : Lu Meijun, Geng Zhen, Wang Deyuan, Liu Shanshan
LDI : China National Sports Group
Area : 47000.0 sqm
Project Year : 2012
Capacity : 9000 Visitor
Bangunan olahraga ini dibangun dengan tujuan untuk memperhatikan dan melayani lingkungan yang ada disekitar site, oleh karena itu bangunan ini didesain harus menciptakan ruang yang multifungsi dan juga ramah bagi lingkungan. Konsep desain dari gedung olahraga ini memiliki sifat yang menggantikan ruang aktivitas yang penuh energi selama atau setelah kegiatan olahraga berlangsung. Bangunan ini dirancang dengan memperhatikan pola aktivitas pada bangunan yang dapat menghidupkan keadaan lingkungan sekitarnya.
Stadiun Utama
Fasilitas
Shops
Aquatic Center
Gym
Ping Pong Hall
Training Center
Central Plaza
Entrance Area
Terdapat 4 sisi entrance menuju gedung olahraga ini. dikarenakan bangunan ini terdiri dari beberapa masa sehingga perlu diperhatikan jalur masuk yang memadai untuk setiap massa bangunan.
Kajian Pustaka Studi Banding
/ Mass Zoning
Penzoningan pada gedung olahraga Beijio Sports Center ini dikelompokkan berdasarkan pola aktivitas pengguna di dalamnya. Bangunan ini dipisah berdasarkan fungsinya namun dari bentukan bangunannya tetap dihubungkan ke satu poin utama yaitu taman yang menghidupkan ekologi di sekitar bangunan.
Struktur rangka ruang digunakan pada umumnya untuk bangunan dengan bentang lebar. Karena struktur rangka ruang ini dapat dengan mudah dibentuk dan dihubungkan antara satu sama lain dan memiliki kekuatan yang kuat.
Kajian Pustaka Studi Banding
/ZHEJIANG HUANGLONG AQUATIC CENTER
Bangunan Zhejiang HuangLong Aquatic Center berada pada pusat olahraga Huanglong yang terletak di utara danau barat, pusat kota Hangzhou. Area ini merupakan area alternatif untuk pelaksanaan Asian Games 2022. Bangunan ini memulai pembangunan pada tahun 2014 dengan total area konstruksi 48.000 meter persegi dan dapat menampung 4000 penonton.
Architects : CSADI
Location : Hangzhou, China
Area : 48791 m²
Year : 2017
Bangunan ini difungsikan sebagai gedung olahraga aquatic namun dalam penerapannya bisa digunakan sebagai sarana olahraga lainnya.
Kajian Pustaka Studi Banding
/ Space Frame
/ Struktur Atap
Alumunium Composite Panel ( ACP ) Dipilih untuk membalut atap bangunan ini. Material ACP ini juga mudah untuk dilipat, dibor, dan dilengkungkan mengikuti bentukan bangunan.
/ Wind Ventilation
Terdapat bukaan pada bagian atas yang dilapisi dengan alloy dan dilapisi dengan tempered glass
Kajian Pustaka Studi Banding
/PERSPEKTIF VIEW
Kajian Pustaka Studi Banding
/ YONGJIA GYMNASIUM & EASTNOR CASTLE
CHINA
Bangunan Yongjia Gymnasium dan Eastnor Castle merupakan sebuah bangunan sport center. Bangunan ini menerapkan kajian arsitektur echo-tech. Penerapan kajian echo-tech architecture diekspresikan pada struktur dan material
Architect : Idea Image Institute of Architects
Location : Yongjia, China
Function : Sports facilities
Total oor area : 18,821.4
Gymnasium : 9,782.3
Pool : 6,432.3
Badminton : 2,606.8
Stories : 4Fl.
Heights : 33.9 m
Structure : SRC
Finish : Aluminium panel ETFE, BIPV
Gymnasium Seats : 5,307 seats
Ruang terbuka pada bagian tengah bangunan antara dua arena ini dirancang untuk sirkulasi udara yang memberi pergerakan angin dapat secara maksimal masuk ke dalam bangunan.
Struktur Expressions Pada Bentuk bangunan ini sifat yang ditekankan adalah struktural expressions. struktur rangka di ekspos pada kulit luar menjadi sebuah bukaan yang dapat menjadi jalur sirkulasi udara.
Fasilitas
Kajian Pustaka Studi Banding
/MASS ZONING
Massa bangunan dipisahkan menjadi 2 sisi bangunan. pada satu sisi merupakan arena aquatic center dan sisi massa yang lainnya merupakan arena pertandingan olahraga. pembagian 2 zona ini difungsikan untuk mencapai eesien yang tinggi akan sirkulasi angin pada bangunan ini.
/CIRCULATION
Sirkulasi utama pada bangunan ini berada pada sisi pinggir bangunan. tangga masuk menuju bangunan terdapat pada beberapa titik dengan jumlah 7 akses masuk menuju lantai 2 bangunan.
/STRUKTUR
Kaca dan struktur rangka ruang yang dirancang pada bangunan ini merepresentatif akan kajian tema echo-tech architecture. Cahaya dapat masuk pada skylight yang diterapkan pada perancangan ini sehingga pencahayaan alami bisa dilakukan secara maksimal.
Kajian Pustaka Studi Banding
/PERSPEKTIF VIEW
Kajian Pustaka Studi Banding
PERBANDINGAN ANTARA STUDI PRESEDEN
Uraian
Beijio Sports Center Zhejiang HuangLong
Aquatic Center
Yongjia Gymnasium & Eastnor Castle
Fasilitas
· Stadiun
Utama
· Shops
· Aquatic center
· Gym
· Pingpong Hall
· Training Center
· Central Plaza
· Aquatic Center
· Stadium Arena
· Gym
· Training Pool
· Diving Pool
· Gym
· Main Stadium
· Training Center
· Aquatic Arena
· Badminton Arena
· Basketball Arena
Zoning
Dipisahkan pada berbeda gedung
Pada satu gedung utama
Terbagi dalam 2 zoning
massa bangunan
Kapasitas 9.000 Penonton 4000 penonton 5.300 Penonton
Jumlah Arena 8 arena 3 Arena 2 Arena
Sistem Tribun
Menggunakan tribun permanen
Bangunan dipisah
antara tiap
Menggunakan tribun permanen
Menggunakan tribun permanen
Berada pada sisi bangunan
Sirkulasi
cabang olahraga
sehingga sistem
sirkulasi terpecah
Aktivitas berada pada
satu gedung sehingga
sirkulasi terfokus pada
satu area
dan memiliki sirkulasi yang
membelah massa
bangunan
//LOCATION OF SITE.
Jl. Sultan Malikul Saleh, Lhong Raya, Kec. Banda Raya, Kota Banda Aceh, Aceh 23231
1. Koesien Dasar Bangunan (KDB) memiliki pengertian sebagai angka perbandingan
antara luas dasar bangunan dengan luas lahan dimana bangunan yang bersangkutan dibangun. Besarnya koesien dasar bangunan
ditentukan oleh beberapa faktor antara lain kepadatan penduduk, ketersediaan lahan, peruntukan lahan, jenis penggunaan bangunan dan beberapa faktor lainnya
2. Koesien Lantai Bangunan (KLB) merupakan angka perbandingan antara luas seluruh lantai bangunan dengan luas lahan atau luas kapling dimana bangunan tersebut berada. Konsep koesien lantai bangunan memiliki kaitan dengan koesien dasar bangunan dan ketinggian bangunan.
3. Ketinggian bangunan memiliki pengertian jumlah lantai maksimum yang diperbolehkan dalam suatu kawasan. Kriteria penetapan ketinggian bangunan memiliki keterkaitan dengan penetapan KDB dan KLB.
Berdasarkan Qanun Kota Banda Aceh No 4 Tahun 2009
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Banda Aceh
tahun 2009 – 2029, Kawasan komplek olahraga Lhong
Raya merupakan kawasan untuk ruang terbuka non hijau.
Koesien Dasar Bangunan (KDB) maksimum pada
tingkat kepadatan sedang adalah 60 %
Koesien Lantai Bangunan (KLB) maksimum
pada tingkat kepadatan sedang adalah 2,4
Jl. Sultan Malikul Saleh, Lhong Raya, Kec. Banda Raya, Kota Banda Aceh, Aceh 23231
//POTENCY & PROBLEM ON SITE
Peruntukan lahan
merupakan kawasan
ruang terbuka
non hijau
Kondisi Topogra tapak
datar sehingga
mempermudah dalam
perancangan gedung olahraga
POTENCY
PROBLEM
Tapak merupakan kawasan
olahraga sehingga membantu
dalam fasilitas-fasilitas lainnya
Jaringan utilitas
pada tapak sangat baik
pada seberang tapak merupakan sekolah yang
dapat menambah kemacetan pada jam tertentu
Aksesibilitas menuju
tapak
mudah dijangkau
Sirkulasi jalan menuju tapak memiliki lebar
jalan yang sangat luas
dan jalan 2 jalur sehingga
dapat mengurangi kemacetan
disaat berlangsungnya event
Tapak berada pada
sisi terluar dari kawasan
komplek olahraga Lhong
Raya sehingga perlu
diperhatikan kebisingannya
Surien
Aso Nanggroe
Gamplong Blang
Punge Jurong
Lampaseh Aceh
Punge Ujong
Cot Lamkeuweuh
Gampong Pie
Ulee Lheue
Deah Glumpang
Lambung
Blang Oi
Alue Deah teungoh
Deah Baru
/SCOPE OF SITE
Ulee Pata
Lamjame Lampoh Daya Emperom
Geuceu Menara
Lamteumen Barat Bitai Punge Blang Cut
Ateuk Deah Tanoh
Ateuk Jawo
Ateuk Munjeng
Ateuk Pahlawan
Kampung Baru
Neusu Aceh Peuniti Seutiu Sukaramai
Mibo Penyerat
Lam Lhong Cut
Lamlagang
Geuceu Ineum
Geuceu Kayee Jato Geuceu Komplek
//MIKRO ANALYSIS.
Site Analysis Site Analysis
• Orientasi matahari menyinari tapak secara menyeluruh.
• Memungkinkan radiasi matahari tersebar merata pada site.
• Mampu mengenai setiap sisi dan juga penyebaran radiasi memungkinkan jumlah radiasi panas serta cahaya matahari tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.
• topogra pada tapak juga relatif datar dan tidak berkontur.
• Vegetasi sudah memberikan batas antara tapak dan jalan.
Panoramic View Panoramic View
Batasan Site :
Utara : Perumahan
Selatan : Basarna Aceh
Barat : Sekolah
Timur : Stadion Lhong Raya
Perumahan
Sekolah
Stadion Lhong Raya
Kantor
Gedung Olahraga berada pada lokasi tapak Jl. Sultan Malikul Saleh, Lhong Raya, Kec.
Banda Raya, Kota Banda Aceh. Kecamatan tersebut Antara lain : Kecamatan
Banda Raya, Jaya Baru, Meuraxa, dan Baiturrahman
//SITE ANALYSIS.
• Intensitas cahaya masuk secara menyeluruh kedalam site karena tidak terdapat bangunan tinggi di sekitar tapak.
• Penyebaran panas dapat merata pada tapak.
• Tidak terdapat bangunan yang berdekatan langsung di sisi tapak perancangan.
PROBLEM & POTENCY SOLUTION
• Potensi ini dapat digunakan sebagai sumber cahaya alami kedalam site sehingga dapat menghemat energi pada bangunan ini.
• Bukaan alami dapat dirancang pada atap bangunan sehingga dapat meminimalisir cahaya yang masuk ke dalam arena pertandingan.
(Sumber : www.suncalc.org, 2022)
PROBLEM & POTENCY
• Sumber kebisingan paling besar dihasilkan dari jalan utama yaitu jl. Sultan Malikul Saleh, Lhong Raya, Kec. Banda Raya.
• Sumber kebisingan lainnya juga dihasilkan dari stadion Harapan Bangsa ketika pelaksanaan event tertentu.
• pada sisi utara dan selatan memiliki sumber kebisingan yang rendah karena area tersebut merupakan kawasan perumahan.
SOLUTION
• meletakkan ruang-ruang yang memerlukan ketenangan pada bagian utara site.
• mereduksi kebisingan dengan penanaman beberapa vegetasi
//SITE ANALYSIS.
PROBLEM & POTENCY
• Tingkat curah hujan tinggi pada bulan tertentu.
• Sirkulasi drainase pada tapak diterapkan secara baik & terdapat sungai pada sisi timur dari kawasan olahraga stadion olahraga.
SOLUTION
• Menerapkan sirkulasi drainase dengan baik untuk mereduksi genangan air.
• Merencanakan resapan air pada tapak.
• pada atap bangunan dirancang dengan bentuk yang mudah mengalirkan air ke permukaan sehingga tidak menampung air hujan pada atap bangunan.
PROBLEM & POTENCY
• Angin pada tapak relatif datang dari arah selatan.
• Bangunan Stadion Lhong Raya sering terdapat kerusakan pada atapnya karena faktor angin yang mengangkat atap tersebut.
• Pada sisi timur dan barat memiliki indeks angin yang relatif rendah.
SOLUTION
• menerapkan bentukan bangunan yang membelokkan angin.
• angin dengan intesitas yang tinggi dari arah selatan dapat difungsikan ke dalam bangunan, sehingga menciptakan penghawaan alami.
ELABORATION.
(Marras, 1999) Echo-Tech Architecture merupakan perpaduan antara arsitektur berkelanjutan atau sustainable dengan arsitektur modern dan menunjukan peran baru bagi arsitektur. Echo-tech menggabungkan prinsip sustainable architecture dengan h gh technology architecture dengan tujuan untuk meminimal sir dampak negative bangunan terhadap lingkungan di sekitar dan juga sosia budaya
CIRI - CIRI
Bangunan Echo-Tech
1. Pengekspresian struktur dan kontruksi yang terintegrasi dengan lingkungan
2. Pemakaian bahan bangunan yang sesuai dengan tuntuan zaman yang memiliki kesinambungan dengan alam sekitar
3. Sistem penghawaan, menerapkan sistem penghawaan alami pada bangunan dengan memanfaatkan desain bangunan, dan juga pengolahan udara luar untuk dijadikan sebagai penghawaan buatan di dalam bangunan.
4. Sistem pencahayaan dengan memanfaatkan pencahayaan alami dengan sebaikbaiknya sebagai penerangan alami dalam bangunan.
Menurut Catherine Slessor ada enam poin penting dalam bukunya yang berjudul Echo-Tech Architecture dimana prinsip tersebut yaitu urban response sculpting with light, Struktural expression, Energy matters, Civil symbol, Makking Connection. Dalam hal ini, elaborasi tema dipilih dengan tiga prinsip yaitu:
Energy Matters
Tujuan utama pada prinsip ini adalah dalam membangun sebuah bangunan harus diutamakan penggunaan energi seesien mungkin
Cahaya Alami
Bentuk atap memungkinkan untuk cahaya alami masuk ke dalam bangunan. hal ini bermanfaat dalam penggunaan energi pada bangunan
Smart Electricity
Bangunan yang menggunakan listrik sebagai energi utamanya dan tidak menggunakan bahan bakar fosil
sustainable landscape Material
Area landscape memiliki peranan sebagai resapan yang menampung air dan nantinya akan didistribusikan ke pohon - pohon yang berada pada lingkungan olahraga.
Pemilihan material juga memberikan dampak pada penghematan energi. Dengan pemilihan material yang tepat dapat meminimalisir maintance bangunan dengan skala yang panjang. Pemilihan material juga harus memperhatikan ketersediaan bahan dalam jangkauan waktu yang panjang di masa depan.
Makking Connection
Space Frame Kolom
Rangka baja pada struktur atap di ekspos sehingga terlihat sistem rangkanya, serta kolom pada lobby utama dirancang untuk menopang sistem struktur tribun pada lantai 2
Struktural Expression
Dimana sebuah struktur bangunan yang digunakan akan mampu mempengaruhi bentuk dan estektika bangunan tersebut.
Prinsip - Prinsip Echo-Tech Architecture
Civil Symbol
Sculpting With Light
Pr nsip n sebuah bangunan memanfaatkan s nar matahari secara maksimal sebagai pencahayaan alami di da am bangunan
Urban Response
Desain tersebut juga memberi penghawaan alami kedalam bangunan. sisi tersebut merupakan area yang tidak dominan terhadap angin. Angin yang masuk tidak terlalu mengganggu aktitas di dalam bangunan.
Direct Light
Matahari yang masuk secara maksimal ke dalam bangunan memberikan manfaat dalam menghemat penggunaan energi buatan selama kegiatan di dalam bangunan berlangsung
//DESIGN CONCEPT.
Berdasarakan hasil analisis, Ide bentuk bangunan ini berasal dari lambang Olympic Unity symbol yang merupakan lambang olahraga internasional. bentuk lingkaran melambangkan pertemuan diantara para atlet yang bertanding.
Pertimbangan gubahan massa bangunan, antara lain :
a. Tata letak massa bangunan ini menyesuaikan kembali
dengan tapak pada perancangan
b. Massa bangunan dapat tersinari dengan area yang lebih luas dibandingkan dengan bentuk lingkaran
c. Massa bangunan menyesuaikan dengan orientasi yang telah ditetapkan.
d. Massa bangunan merupakan be ntuk yang
eksi bel dan efektif terhadap penempatan ruang.
CONCEPT FASAD
merespon pergerakan angin terhadap bangunanCONCEPT.
Wind Direction
Circulation
Orientasi menghadap utara dapat mengatasi kendala angin
namun tidak secara memberi
nilai tambah pada tampak dari sisi
jalan
Orientation
Bangunan diorientasikan searah dengan utara selatan
Orientasi menghadap utara dapat mengatasi kendala angin namun tidak memberi nilai tambah pada tampak dari sisi
jalan
Sisi bangunan yang dilalui oleh angin selatan memiliki area yang luas
Angin dari selatan lebih dominan sehingga bangunan diorientasikan pada sisi area yang lebih kecil.
Orientasi bangunan memperhatikan sudut jalur matahari. orientasi ini diatur menyamping dengan titik jatuhnya cahaya pada arena
Bangunan diorientasikan searah dengan jalan. orientasi ini memiliki kelebihan dalam memberi tampak langsung dari sisi jalan. sehingga tampak bangunan dapat memberi kesan estetika yang tinggi
Berdasarkan hasil simulasi bangunan, Bangunan di orientasikan
menghadap sisi jalan Sultan Malikul saleh. pemilihan orientasi ini setelah meninjau dalam beberapa aspek. tampak bangunan dapat secara langsung terlihat dari sisi jalan. selain itu, penempatan
bidang yang areanya lebih kecil merespon terhadap angin yang datang dari sisi selatan pada tapak. sinar matahari juga mendapat sisi yang lebih luas untuk pencahayaan ke dalam bangunan.
//DESIGN CONCEPT.
//ZONING ORGANIZATION.
//DESIGN CONCEPT.
//SPACE REQUIREMENT.
//SPACE REQUIREMENT.
//SPACE REQUIREMENT.
//SPACE REQUIREMENT.
//CONCEPT OF INTERIOR.
Telescopic Riser Aplication Of
Telescopic Riser adalah sistem pada tribun dimana permukaannya terbuka dan tertutup sampai batas permukaannya tercapai. Gerakan membuka dan menutup ini diatur oleh remote control dan bergerak secara otomatis
sistem tribun telescopic riser memungkinkan tribun penonton berubah posisi dan diatur sesuai dengan keperluan lapangan pada saat pertandingan.
STRUCTURAL EKSPRESION OF SPACE FRAME
Ruang dalam lebih dominan pada penggunaan material kayu, warna coklat dari kayu dapat memberikan suasana yang hangat dan nyaman
Coridor
Perpaduan antara warna kayu, abu-abu dan putih menimbulkan kesan elegan pada ruangan.
GYM Center
//CONCEPT OF EXTERIOR.
VEGETATION CONCEPT
open space
Ruang terbuka hijau dirancang dengan penempatan beberapa tanaman dan rumput hijau untuk memberi kesatuan dengan lingkungan.
Pine Tree
Paving Block
Ground Plants
Shade Plants
Decorative Plants
CONNECTION with the environment Urban plan
//SYSTEM OF STRUCTURE.
PONDASI 1
Pada struktur bangunan bentang lebar pada umumnya menggunakan struktur pondasi Reinforced Concrete Pile atau struktur pondasi tiang pancang.
3
BALOK & TRIBUN
Pemilihan struktur pondasi ini karenaini dapat menampung beban bangunan bentang lebar dengan cukup besar dibandingkan dengan struktur pondasi lainnya. selain itu, pondasi ini digunakan pada sisi yang menopang rangka ruang.
penggunaan pondasi tapak menerus juga diterapkan pada kolom - kolom yang menopang plat lantai.
Balok pada struktur ini bergerak sebagai struktur horizontal yang memiliki peran untuk membagi beban ke dalam kolom.
2
BUILDING STRUCTURE
Struktur yang digunakan pada pembuatan tribun penonton adalah struktur rangka kaku. Struktur rangka kaku digunakan berdasarkan pertimbangan beban yang besar yang ada pada tribun. Tribun penonton menggunakan sudut 40º. Penggunaan sudut 40º dengan mempertimbangkan sudut optimal pandangan visual manusia yaitu 30º
Struktur bangunan ini menggunakan struktur
RIGID FRAME
Rigid frame dapat memberikan kestabilan secara menyeluruh pada bangunan.
Struktur ini memadukan kontruksi antar kolom sebagai struktur vertical sehingga beban – beban yang ada dari lantai maupun atap dapat disalurkan menuju tanah
Pondasi Setapak//SYSTEM OF STRUCTURE.
3MM ALUMUNIUM SOLID PANEL ALUMUNIUM ALLOY STEEL
2MM EPDM WATERPROOF RUBBER SLEEVE
150X30X3MM HOLLOW SECTION STEEL @1500
MODULAR DOUBLE LAYER GRID
Space frame merupakan sistem struktural rangka tiga dimensi yang terdiri dari batang-batang yang saling menyambung dan tidak menerima gaya momen dan torsi sehingga gaya yang terjadi hanya gaya aksial.
Untuk menahan beban dengan bentang terlebarnya 99 x 82 meter ini, digunakan modul struktur rangka double layer grid. Double layer grid menghasilkan dua permukaan bidang yaitu pada bagian atas dan bagian bawah dari struktur space-frame
ALUMUNIUM SOLID PANEL
//SYSTEM OF UTILITY.
FIRE HYDRANT SYSTEM 1
Fire hydrant adalah sebuah sistem pemasok air yang berfungsi untuk proteksi kebakaran. Fire hydrant digunakan jika kebakaran berskala besar sudah tidak bisa dipadamkan lagi oleh APAR.
Fire hydrant memiliki komponen utama dalam pemadaman api, antara lain :
• tandor air (reservoir),
• pompa (hydrant pump),
• hydrant pillar, dan
• hydrant box
SPRINKLE INSTALATION 2
sistem sprinkler adalah sebuah instalasi pemadam kebakaran yang terpasang secara permanen di dalam gedung atau bangunan yang dapat berfungsi untuk memadamkan kebakaran secara otomatis dengan menyemburkan air di lokasi mula terjadinya kebakaran.
Pada bangunan ini, reservoir untuk re hydrant berada di dalam tanah, yang ditampung secara khusus untuk keadaan emergency ketika kebakaran terjadi.
Pipa distribusi
Sprinkle//SYSTEM OF UTILITY.
Udara dingin dari AHU dialirkan melalui ducting supply dan diffuser yang kemudian didistribusikan kedalam ruangan.
Penempatan Ducting hanya di lakukan pada koridor - koridor bangunan saja
5
VERTICAL TRANSPORTATION
Utilitas vertikal menggunakan Lift dan ramp di dalam bangunan. terdapat dua lokasi penempatan lift dan 2 titik penempatan ramp. lift dan ramp ini diutamakan penggunaannya untuk pengunjung diffable
//SYSTEM OF UTILITY.
Limbah air kotor (Black Water) dibuang berdasarkan tindakan yang dilakukannya, apabila air kotor dengan tindakan kimiawi maka air tersebut digolongkan ke dalam limbah B3.
Air Bersih pada gedung olahraga bersumber dari PDAM
( Perusahaan Daerah Air Minum ), selain itu penggunaan sumur bor juga digunakan sebagai sumber air cadangan
pada bangunan ini.
Sistem distribusi air bersih pada gedung olahraga adalah
dengan menggunakan air bersih yang ditampung pada bak
penampungan bawah untuk memenuhi penyaluran
air pada area lantai bawah. Sedangkan pada untuk
penyaluran air pada lantai dua dan seterusnya dengan
menggunakan Up feed system.
Sumber listrik yang utama pada bangunan ini ialah berasal dari PLN, sedangkan apabila terjadi pemadaman sistem cadangan listrik pada bangunan ini ialah genset dengan bantuan bahan bakar minyak.