*relung

Page 1

*Relung

Soe Hok Gie

Gie, engkau anging di Mahameru dingin, tenang.

Pertiwi bau tengik, Gie keluar dari gemuruh pembenaran mereka pemerkosa

Pertiwi bau tengik, Gie engkau angin di Mahameru.

Setelah

Setelah ini, mau apa? diam diantara hujan dan lumut.

Setelah ini, bisa apa? main tanah! Engkau, aku dan mereka.

Yang Tersisa Kelak, sendiri.

Yang hidup yang mati. diantara kala waktu. Yang hidup tinggalkan yang mati, Yang mati tinggalkan yang hidup. berujung nafas, pada akhir.

Yang Hidup, Yang Mati

Nyata itu terkoyak kala waktu, sayang diantara harap dan kecewa dirimu atas dunia.

Tegarlah, untuk sebentar tenang Bila engkau kembali?

Nyata itu terkoyak kala waktu, sayang seperti ceritamu tentang bulan yang tertutup mendung.

Nyata Yang Tersisa

disudut, menangis disudut, tertawa. tertawa karena menangis, cukuplah, jiwa. Tenangkan angin.

Yang Mati

Panji

Topeng,

Topeng di pinggir jalan Topeng di taman Topeng di warung Topeng di lobby Topeng berserakan.

Penuh Topeng.

*Relung

Photograph and Retouch Event Camera Location [v] 2010 Vicki Virdian Outpack 02 XDAII Museum Prasasti and Museum Wayang

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.