Best practice Desa Teluk Kapuas Provinsi Program GSC
: Kalimantan Barat
Kabupaten Program GSC : Kubu Raya Kecamatan
: Sungai Raya CAPAIAN 12 INDIKATOR GSC TA 2016 DESA TELUK KAPUAS Oleh : Sukari / PL GSC Kec. Sungai Raya
A. Gambaran Umum Desa Teluk Kapuas merupakan Desa hasil pemekaran dari Desa Arang Limbung yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pontianak Nomor 05 Tahun 2002 tentang Pembentukan Desa Teluk Kapuas dan Desa Limbung Kecamatan Sungai Raya pada tanggal 19 Agustus 2002 dengan masa Pemerintahan telah tiga periode Kepala Desa Definitif dan 1 Orang Plt/PJ Kepala Desa, dengan keterangan sebagai berikut : 1. M.Tangkir Adenan
Kepala Desa
2002-2008
2. Gunawan
Kepala Desa
2008-2010
3. Pona Paulana
Plt/Pj. Kepala Desa 2011-2012
4. Abdul Halim. AR
Kepala Desa
2012-2018
Wilayah Desa Teluk Kapuas dilintasi garis khatulistiwa yang beriklim tropis, Terletak pada ketinggian 1 m dari permukaan laut dengan suhu rata-rata 32OC, dengan iklim dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau. Jarak Tempuh Desa Teluk Kapuas ke Ibu Kota Kecamatan + 3 Km, Jarak Tempuh ke Ibu kota Kabupaten 7 Km, dan jrak Tempuh ke Provinsi 9 Km. Pembagian Wilayah Desa Teluk Kapuas terbagi dua Dusun yaitu Dusun Teluk Permai dan Dusun Teluk Indah, 5 RW dan 63 RT. Adapun batas wilayah Desa Teluk Kapuas sebagai berikut: Timur dengan Desa Arang Limbung Barat
dengan Desa Parit Baru
Best practice Desa Teluk Kapuas Utara
dengan Sungai Kapuas
Selatan dengan Desa Punggur Kecil Luas Wilayah
1.225 Ha
Lahan belum diolah
20 %
Areal Pemukiman
60 %
Lahan Perkebunan/ Pertanian
20 %.
Jumlah penduduk
13.530 Jiwa
Laki-laki
6.665 Jiwa
Perempuan
7.101 Jiwa
Jumlah KK
3.769 KK.
Budaya banyak dipengaruhi budaya Islam karena masih kentalnya adatistiadat yang dianut masyarakatnya.
Visi dan Misi Desa 1. Visi : Menjadikan
Teluk
Pembanguan, Tertib
Kapuas
di bidang
Desa
yang
Maju
di
bidang
Administrasi dan Memberikan
Keadilan yang merata di berbagai Aspek kepada Seluruh Masyarakat didukung dengan Infrastruktur yang Baik 2. Misi Desa a. Meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. b. Membuka akses Informasi melalui menambah pengetahuan masyarakat.
internet
untuk
c. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan mengadakan pelatihan.
Best practice Desa Teluk Kapuas d. Pengembangan Ekonomi Masyarakat melalui Koperasi. e. Meningkatkan Pembangunan Infrastruktur Sarana dan Prasarana. Layanan pendidikan dan kesehatan di Desa Teluk Kapuas terbilang mudah dalam mendapatkannya. Jarak rata – rata kurang lebih 2 km dari pusat pemerintahan Desa Teluk Kapuas. Untuk fasilitas pendidikan ada 2 fasilitas pendidikan untuk tingkat TK/PAUD, 3 untuk tingkat SD/MI, 1 untuk tingkat SMP, dan 1 Untuk tingkat SMA dengan Tenaga Guru PNS 53 orang dan Non PNS/Honorer 18 Orang. Untuk fasilitas Kesehatan Desa Teluk Kapuas mempunyai 1 Pustu, 1 Poskedes, Posyandu dengan 4 orang tenaga bidan, 20 Kader Posyandu, 3 Dokter dan 15 Perawat.
Status Desa berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2015. Indeks Desa Membangun (IDM). meletakkan prakarsa dan kuatnya kapasitas masyarakat sebagai basis utama dalam proses kemajuan dan keberdayaan Desa yaitu meliputi aspek ketahanan sosial, ekonomi dan ekologi. Sehingga indeks ini difokuskan pada upaya penguatan otonomi Desa melalui pemberdayaan masyarakat. Saat ini Desa Teluk Kapuas masih dikatagorikan Desa Berkembang.
B. Pelaksanaan Kegiatan GSC Tahun Anggaran 2016
Best practice Desa Teluk Kapuas Penerima Manfaat Bantuan Transport Siswa Di Desa Teluk Kapuas Desa Teluk Kapuas merupakan salah satu desa di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kaimantan Barat yan berpartisipasi dalam program Generasi Sehat dan Cerdas sejak tahun 2014. Pada tahun 2016 mendapatkan alokasi dana sebesar Rp. 69.996.000,-. Penggunaan dana BLM Kegiatan untuk kegiatan kesehatan sebesar Rp. 41.393.000 sekitar 59% dan untuk kegiatan pendidikan sebesar Rp. 28.603.000,- seperti grafik di bawah ini :
Pendidikan ; 28,603,000 ; 41% Kesehatan; 41,393,000 ; 59%
Kesehatan Pendidikan
Jenis-jenis kegiatan bidang kesehatan untuk sasaran ibu hamil seperti biaya persalinan, Rewards balita kehadiran di posyandu, pelatihan kader posyandu dan perlengkapan posyandu.
Best practice Desa Teluk Kapuas Jumlah
41,393,000
Pelatihan Kader Posyandu Perlengkapan Posyandu Reward Kehadiran Balita di posyandu Bantuan Paket Biaya Persalinan IH
12,936,000 6,742,000 5,264,000 16,451,000
Jenis – jeis kegiatan untuk bidang pendidikan dengan sasaran anak usia sd – smp seperti bantuan biaya transpot sekolah dan bantuan sepeda untuk menunjang semangat belajar siswa dengan alokasi sebagai berikut :
Jumlah
Bantuan Transport Sepeda ke sekolah
Bantuan Transport Siswa Ke Sekolah
28,603,000
14,894,000
13,709,000
Penerima manfaat kegiatan gsc di Desa Teluk kapuas untuk Ibu Hamil sejumlah 25 orang, Bayi 30, Balita 50, Kader posyandu 20 orang Anak usia sd – smp sebanyak 35 siswa seperti grafik di bawah ini :
Best practice Desa Teluk Kapuas 50 50 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0
25
35
30 20
Capaian 12 indikator keberhasilan GSC di desa Teluk Kapuas sebagaiberikut :
Indikator yang berhasil ada 8 dan yang belum berhasil 4 indikator. Indikator bidang kesehatan yan belum berhasil indikator 1, 7 – 8 hal ini terkait dengan kondisi bangunan prasarana posyandu yang belum dimiliki satupun, ibu hamil banyak yang periksa ke rumah sakit , kesadaran ibu yang memiliki balita setelah selesai imunisasi malas untuk datang secara rutin di posyandu. Sedangkan indikator 11 juga belum berhasil terkait data sasaran yang masih belum invalid kurangnya pemahaman kpmd terhadap indikator tersebut.
Best practice Desa Teluk Kapuas
MENYIAPKAN GENERASI EMAS INDONESIA
Kubu Raya, 09 Pebruari 2017