Evaluasi capaian 12 indikator GSC Desa Limbung

Page 1

Best practice Desa Limbung Provinsi Program GSC

: Kalimantan Barat

Kabupaten Program GSC : Kubu Raya Kecamatan

: Sungai Raya CAPAIAN 12 INDIKATOR GSC TA 2016 DESA LIMBUNG KEC. SUNGAI RAYA Oleh : Ass FK Memey

A. Gambaran Umum Desa Limbung merupakan Desa hasil pemekaran dari Desa Arang Limbung terhitung sejak tanggal 20 oktober 2002 yang diresmikan menjadi Desa Dipinitif pada tanggal 20 oktober 2003 dahulunya Desa Limbung merupakan Desa Pertanian. Luas wilayah Desa Limbung 5.251,06 ha, dengan jumlah penduduk


Best practice Desa Limbung 19.371 jiwa dengan pembagian laki –laki 9.894 jiwa dan 9.477 adalah perempuan. Batas wilayah Desa Limbung: -

Utara berbatasan dengan Desa Arang limbung

-

Selatan berbatasan dengan Desa Kuala Dua

-

Timur berbatasan dengan Desa Sungai Amabangah

-

Barat berbatasan dengan Desa Rasau Jaya Umum dan Punggur

Visi dan Misi Desa 1. Visi : Menjadikan Limbung Desa yang Maju, mandiri dan Makmur sebagai daerah sentra penghasil padi dan perkebunan yang berwawasan lingkungan dengan dukungan sumber daya local yang berkualitas pada tahun 2015. a. Nilai-nilai yang melandasi :  Selama ini Desa limbung menyandang gelar sebagai Desa Merah atau miskin, padahal sumber daya yang ada cukup memadai, hanya saja penanganannya belum maksimal karena infrastruktur belum memadai.  Sebagian besar warga petani dan buruh tani ada yang memelihara hewan ternak dalam jumlah yang cukup, biasanya hanya digunakan untuk investasi dalam jangka pendek. b. Makna yang terkandung :  Menjadikan : Peran Serta Pemerintah dalam Mewujudkan Desa Limbung yang mandiri secara ekonomi  Desa Limbung : adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala potensinya dalam sistem pemerintahan di wilayah desa.  Mandiri : Adalah suatu kondisi kehidupan yang kreatif, inovatif, produktif dan partisipatif sehingga mampu memenuhi kebutuhannya sendiri.


Best practice Desa Limbung  Sumber Daya lokal: Memberdayakan Potensi lokal sebagai potensi unggulan dalam SDM maupun SDA.  Infrastruktur

:kurangnya

dukungan

dari

Pemerintah

untuk

mengembangkan potensi yang ada di Desa, Khususnya sarana jalan yang menghubungkan Desa Limbung dengan Desa Lain.

2. Misi : 1. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Masyarakat dibidang jasa dan perdagangan. 2. Membuka akses dan meningkatkan sarana serta prasarana guna memperlancar ekonomi masyarakat 3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 4. Pengembangan Ekonomi Masyarakat. 5. Meningkatkan pelayanan masyarakat. 6. Mempermudah perijinan dalam usaha kecil dan RTM.

Sosial Ekonomi Masyarakat Berkaitan dengan posisi/letak Desa Limbung berada di Kabupaten Kota dan Bandara Internasional pun terletak di Desa Limbung, hal ini menjadi sasaran bagi pengembang dalam sektor Properti untuk membangun perumahan di Desa Limbung dan disini juga terbuka peluang untuk semacam pameran – pameran produk lokal Desa khususnya agar bisa dikenal oleh para wisatawan asing atau lokal. Desa Limbung terdiri dari beberapa Etnis dan Suku yang sangat komplit banyak warga masyarakat dari Daerah lain yang pindah ke Desa Limbung, mereka membaur dengan tradisi dan budaya masing-masing daerahnya. Dalam hal kegiatan keagamaan Masyarakat Desa Limbung juga sudah lengkap semua pemeluk Agama yang diakui di Indonesia ada. Perekonomian Masyarakat Desa Limbung sebagai daerah transisi antara kota dan desa sebagian besar perekonomian desa bertumpu pada sektor Perdagangan, Industri dan Jasa.


Best practice Desa Limbung

Penyediaan Layanan Pendidikan dan Kesehatan Layanan pendidikan dan kesehatan di Desa Limbung terbilang mudah dalam mendapatkannya. Jarak rata – rata kurang lebih 2,5 km dari pusat pemerintahan Desa Limbung. Untuk fasilitas pendidikan ada 6 untuk tingkat SD/MI, 3 untuk tingkat SMP, dan 1 Untuk tingkat SMA dengan Tenaga Guru PNS 132 orang dan Non PNS/Honorer 46 Orang. Untuk fasilitas Kesehatan Desa Limbung mempunyai 1 Pustu, 1 Poskedes, 1 Puskesmas dan 8 Posyandu dengan 11 orang tenaga bidan, dan 6 Kader Posyandu, dan 5 Petugas Kesehatan lainnya.

Status Desa berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2015. Indeks Desa Membangun (IDM). meletakkan prakarsa dan kuatnya kapasitas masyarakat sebagai basis utama dalam proses kemajuan dan keberdayaan Desa yaitu meliputi aspek ketahanan sosial, ekonomi dan ekologi. Sehingga indeks ini difokuskan pada upaya penguatan otonomi Desa melalui pemberdayaan masyarakat. Saat ini Desa Limbung masih dikatagorikan Desa Berkembang.


Best practice Desa Limbung B. Pelaksanaan Kegiatan GSC Tahun Anggaran 2016

Foto Penerima Manfaat Bantuan Sepeda Siswa Di Desa Limbung

Foto Penyerahan Perlengkapan Posyandu


Best practice Desa Limbung

Foto Penyerahan Bantuan PMT Pemulihan BGM Desa Limbung merupakan salah satu desa di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat yang berpartisipasi dalam program Generasi Sehat dan Cerdas sejak tahun 2014. Pada tahun 2016 mendapatkan alokasi dana sebesar Rp. 90.915.000,-. Penggunaan dana BLM Kegiatan untuk kegiatan kesehatan sebesar Rp. 43.303.000 sekitar 48 % dan untuk kegiatan pendidikan sebesar Rp. 47.612.000,- seperti grafik di bawah ini :


Best practice Desa Limbung

48%

52%

Kegiatan Kesehatan Kegiatan Pendidikan

Jenis-jenis kegiatan bidang kesehatan di Desa Limbung untuk sasaran ibu hamil seperti biaya persalinan,PMT pemulihan Bumil KEK kemudian Pemberian PMT Pemulihan BGM untuk Bayi/Balita BGM dan Pembelian Perlengkapan Posyandu untuk menunjang pelayanan di posyandu. Seperti grafik dibawah ini :

Jumlah Pembelian Perlengkapan Posyandu

43,303,000 7,768,000

Pmt Pemulihan BGM Pmt Pemulihan Bumil Kek Bantuan Paket Biaya Persalinan IH

30,599,000 2,962,000 1,974,000

Jenis – jeis kegiatan untuk bidang pendidikan dengan sasaran anak usia sd – smp seperti bantuan biaya transpot sekolah dan bantuan sepeda untuk menunjang semangat belajar siswa dengan alokasi sebagai berikut :


Best practice Desa Limbung

42,128,000

47,612,000

5,484,000

Bantuan Transport siswa Ke Sekolah Pembelian Sepeda Jumlah

Penerima manfaat kegiatan gsc di Desa Limbung untuk Ibu Hamil sejumlah 6 orang, Bayi 75, Balita 125 dan Anak usia sd – smp sebanyak 46 siswa seperti grafik di


Best practice Desa Limbung bawahini

140 120 100 80

125

60 76

40 20 0

46 6 Ibu Hamil

Bayi

Balita

Anak Sekolah SD & smP

Capaian 12 indikator keberhasilan GSC di desa Limbung sebagai berikut :


Best practice Desa Limbung

Capaian Indikator GSC

Axis Title

Keberhasilan Program GSC di Desa Limbung dapat diukur melalui Capaian Indikator. Untuk Indikator yang berhasil ada 11 Indikator dan yang belum berhasil 1 indikator. Indikator bidang Pendidikan yang belum berhasil indikator 11 terkait data sasaran yang masih belum invalid serta kurangnya pemahaman kpmd terhadap indikator tersebut. Desa Limbung pada tahun anggaran 2016 ini sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Program Generasi Sehat dan Cerdas terkait pemberian bantuan sepeda untuk anak usia sekolah SD dan SMP yang sangat menunjang bagi mereka untuk pergi ke sekolah. Dengan demikian diharapkan akan menurunkan angka putus sekolah dan dapat menjadi semangat bagi siswa-siswi untuk lebih giat belajar ke sekolah yang kelak akan menjadi penerus generasi emas yang siap membangun Negeri. Program Generasi Sehat dan Cerdas di Desa Limbung ini memberikan dampak yang sangat besar untuk kesadaran masyarakat terutama pada partisipasi masyarakat untuk hadir di posyandu. Sebelum kehadiran program Generasi Sehat dan Cerdas Masyarakat kurang begitu peduli dalam memperhatikan kesehatan bayi dan balitanya, Program Generasi Sehat dan Cerdas memberikan suasana yang edukatif di posyandu, disamping kegiatan penyuluhan juga disediakan perlengkapan


Best practice Desa Limbung untuk meningkatkan layanan posyandu. Selama program ini berjalan di desa Limbung semua posyandu telah mendapatkan bantuan pembelian perlengkapan kegiatan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di posyandu. Program Generasi juga memberikan perhatian kepada para kader posyandu, dengan memberikan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan skill dari kader posyandu. Keberhasilan Program GSC juga tidak terlepas dari dukungan, kebersamaan dan rasa solidaritas antara kader-kader gsc, kader-kader posyandu, bidan desa serta pemerintahan desa dalam menjadikan desa kami menjadi desa yang sehat, cerdas, sejahtera, mandiri, berdaulat dan merdeka. MENYIAPKAN GENERASI EMAS INDONESIA 15 Pebruari 2017


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.