Profil Desa
Teluk Empening Program Generasi Sehat dan Cerdas
KECAMATAN TERENTANG KABUPATEN KUBU RAYA PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Gambaran Umum Desa 1. Sejarah Singkat Desa 2. Demografi Desa 3. Visi dan Misi Desa 4. Pemerintahan Desa 5. Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat
Program Generasi Desa 1. Data Penyedia Layanan Pendidikan dan Kesehatan 2. Pelaku Program Generasi Desa Teluk Empening 3.
Data Dasar Desa
Dampak Program Generasi 1. Kegiatan Bidang Pendidikan 2. Kegiatan Bidang Kesehatan
Gambaran Umum Desa 1.Sejarah Desa Sejarah Desa Teluk Empening, merupakan desa swadaya yang dibentuk pada tahun 1963. Dahulu Desa ini bernama desa Tanjung Duku dengan pimpinan bapak Suna bin Una. Desa Tanjung Duku kemudian dipecah menjadi dua desa yaitu desa Teluk Empening pada waktu itu dipimpin oleh H.Ismail Bin H.Dumpa dan Desa Tanjung Duku dipimpin oleh Abdul Kadir bin Said.Dalam
perkembangan
selanjutnya
kedua
desa
bergabung kembali pada tahun 1990 dan diberi nama desa Teluk Empening. Duduk sebagai kepala desa hingga mei 2008 adalah bapak Halidek Lempeng,dan dilanjutkan Oleh bapak Arpandi. Dan sekarang dipimpin oleh bapak M.Firdaus hingga sekarang.
1. Demografi Desa
Wilayah Desa Teluk Empening dilintasi garis khatulistiwa yang beriklim tropis, Terletak pada ketinggian 1 m diatas permukaan laut dengan suhu rata-rata 32° C, dengan iklim dua musim yaitu musim hujan dan kemarau. koordinat pusat pemerintahan LS 00º 22’ 29,2” dan BT 109 35’ 48,1” , jarak ke kota Kecamatan terdekat 2 km dengan waktu tempuh 30 menit. Jarak ke ibu kota Kabupaten terdekat 44 km dengan waktu tempuh 4 jam dengan menggunakan motor air. Desa Teluk Empening berbatasan sebelah timur dengan Desa Permata dan Desa terentang Hilir, Sebelah barat Desa Teluk Bayur, Sebelah utara Desa Sungai Asam Dusun Riak Bandung
serta
batas
sebelah
Selatan
dengan
DesaTerentangHilir. Luas Wilayah Desa Teluk Empening 6.336 Km², dengan peruntukan lahan : tanah sawah 310 Ha, tanah kering (untuk ladang dan pemukiman) 620 Ha, tanah basah (tanah rawa dan pasang surut) 606 Ha, tanah perkebunan (1134 Ha), tanah fasilitas umum (tanah kas desa dan tanah fasilitas pemerintah) 7,5 Ha, dan tanah hutan (hutan produksi)4.172,5Ha.
Desa Teluk Empening berpenduduk 1.178 jiwa (laki-laki 590 jiwa dan perempuan 588 jiwa) dengan jumlah KK sebanyak 297 KK. Berdasarkan Etnis penduduk Desa Teluk Empening terdiri atas 402 jiwa Melayu, 355 jiwa Madura, 223 jiwa Jawa, 161 jiwa bugis, 7 jiwa keturunan Tionghoa/Cina. Berdasarkan agama terdiri atas Islam 1.141 orang, Katolik 6 orang,Budha1orang Tingkat pendidikan masyarakat Desa Teluk Enpening tergolong sangat rendah, sekitar 523 jiwa belum dan tidak sekolah pernah sekolah, sebanyak 259 jiwa tidak tamat SD, sebanyak 275 jiwa tamat SD, sebanyak 120 jiwa tamat SLTP, sebanyak 61 jiwa tamat SLTA, sebanyak 2 jiwa Diploma II ,dan 1 jiwa Diploma III. Potensi sumber daya manusia yang masih produktif (usia 16-55 tahun) sebanyak 660 jiwa, belum produktif (dibawah 16 tahun) 426 jiwa, dan yang tidak produktif (diatas usia 55 tahun) 62 jiwa. Perekonomian masyarakat Desa Teluk Empening sebagian besar bertumpu pada sektor pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. Mata pencaharian masyarakat desa Teluk Empening sebagian besar sebagai petani (285 KK), PNS (7 KK), pedagang (8 KK), perikanan (7 KK) dan lain-lain (3 KK)
Potensi ekonomi yang ada di Desa Teluk Empaning antara lain di bidang pertanian tersedia lahan peruntukan tanaman pangan terutama padi tidak kurang dari 775 Ha, perkebunan (karet) 550 Ha dan 1413 Ha. lahan untuk pengembangan. Peternakan yang sedang di upayakan terutama sapi, ayam kampung dan kambing, sementara dibidang perikanan dengan cara budidaya system Keramba Jaring Apung/ Jaring Tancap dari jenis ikan air tawar sangat mungkin untuk dikembangkan.
Administrasi & Pemerintahan
Jumlah penduduk berjumlah 1.178 jiwa dengan pembagian 590 jiwa merupakan laki-laki dan 588 jiwa merupakan perempuan dengan jumlah KK sebanyak 297 KK. Penduduk Desa Teluk Empening berdasarkan etnis terdiri atas 402 jiwa Melayu, 355 jiwa Madura, 223 jiwa Jawa, 161 jiwa bugis, 7 orang Cina. Berdasarkan agama terdiri atas Islam 1141 orang, Katolik 6 orang, Budha 1 orang Dilihat dari segi pendidikan, masih banyak penduduk desa Teluk Empening yang belum sekolah, yaitu sebanyak 523 jiwa, penduduk tidak tamat SD sebanyak 259 jiwa, penduduk tamat SD sebanyak 275 jiwa, SLTP sederajat 120 jiwa, SLTA sederajat 61 jiwa, Diploma II sebanyak 2 jiwa dan Diploma III sebanyak 1 jiwa. Untuk Budaya, banyak dipengaruhi budaya Islam karena masih kentalnya adat-istiadat yang dianut masyarakatnya. Untuk bidang sosial terdapat beberapa lembaga kemasyarakatan, yaitu PKK, Kelompok Pengajian, Karang Taruna, dan 11 kelompok tani di Desa Teluk
Empening. Potensi sumber daya manusia yang masih
produktif (usia 16-55 tahun) sebanyak 660 jiwa, belum produktif (dibawah 16 tahun) 426 jiwa, dan yang tidak produktif (diatas usia 55 tahun) 62 jiwa. Pembagian Wilayah Desa
Desa Teluk Empening terbagi atas 3 Dusun yaitu : Dusun Sampang,Dusun Kelola Jaya dan Dusun Tanjung Harapan. Dusun Sampang terdiri dari 2 RT dan 1 RW dengan luas wilayah 1586 km² terdiri dari 94 KK dengan jumlah penduduk 368 jiwa. 195 jiwa penduduk laki-laki dan 173 jiwa penduduk perempuan. Dusun Kelola Jaya terdiri dari 2 RT dan 1 RW dengan luas wilayah 2650 km², terdiri dari 90 KK dengan jumlah penduduk 331 jiwa. Jumlah penduduk laki-laki 167 jiwa dan penduduk perempuan 164 jiwa. Dusun Tanjung Harapan terdiri dari 3 RT dan 1 RW dengan luas wilayah 2100 km² yang terdiri dari 113 KK dan jumlah penduduk 448 jiwa. Jumlah penduduk laki-laki 226 jiwa, sedang penduduk perempuan 222 jiwa. Potensi sarana dan prasarana desa antara lain, panjang jalan desa 6848m yang terdiri atas 550m rabat beton, 6298m jalan tanah. Jalan lingkungan 13437m yang terdiri dari rabat beton 1540m dan jalan tanah 11897m.
PEMERINTAH DESA TELUK EMPENING
VISI “Terwujudnya masyarakat yang religius, bersatu, adil, sejahtera, maju dan mandiri serta baik dan bersih dalam penyelenggaraan Pemerintah Desa�. MISI 1. Mengedepankan
peraturan
perundang-undangan
dalam
pelaksanaan pemerintahan demi kepentingan masyarakat 2. Memperkokohakidah
sebagai
landasan
pelaksanaan
pembangunan 3. Membentuk aparatur pemerintah Desa yang dapat dipercaya, bekerjasama dan mengakomodir kepentingan semua pihak dengan mengedepankan kepentingan umum 4. Mengutamakan pembangunan infrastruktur yang berkaitan dengan sektor ekonomi, pendidikan dan kesehatan 5. Meningkatkan kesejahteraan sosial 6. Mengembangkan perekonomian rakyat terutama sektor pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan 7. Mendukung pengembangan dunia usaha dan investasi
8. Melestarikan budaya dan lingkungan hidup Dengan visi dan misi tersebut diharapkan akan menjadikan Desa Teluk Empening lebih baik dari masa sebelumnya dan lebih cepat dari rencana waktu yang ditetapkan dalam mencapai tujaun dengan moto “ Bangkit Dari Desa Untuk Indonesia“
PERANGKAT DESA TELUK EMPENING
Muhammad Firdaus: Kepala Desa Badron : Sekretaris Desa Ardian Marandri : Kaur Pemerintahan Kaur Ekonomi dan Deni Dardiansyah : Pembangunan Abdul salam : Kaur Kemasyarakatan Saefudin Zuhri : Kadus Tanjung Harapan M. Jais : Kadus Kelola jaya Syamsudin : Kadus Sampang Keadaan Ekonomi Sebagai daerah pertanian, sebagian besar perekonomian desa bertumpu pada sektor Pertanian, perkebunan peternakan dan Perikanan. Mata pencaharian masyarakat desa Teluk Empening sebagian besar sebagai petani (285 KK), PNS (7 KK), pedagang (8 KK), perikanan (7 KK) dan lain-lain (3 KK)Dibidang Pertanian tersedia lahan peruntukan tanaman pangan terutama Padi / Ladang tidak kurang dari 775 Ha, Perkebunan ( Karet ) 550 Ha dan 1413 Ha lahan untuk pengembangan, Peternakan yang sedang di upayakan terutama sapi, ayam dan kambing, sementara dibidang perikanan terutama dengan cara budidaya seperti system Keramba Jaring Apung/ Jaring Tancap dari jenis ikan air tawar sangat mungkin untuk dikembangkan Desa Teluk Empening belum memiliki akses perbankan. Masih
belum ada pusat perekonomian dan perdagangan di Desa Teluk Empening. Untuk kaum perempuan, sudah ada Kelompok perempuan yang bergerak dibidang usaha kecil / ekonomi rumah tangga terutama bidang anyaman, menjahit serta pedagang kecil dan sangat berpotensi untuk dikembangkan. KONDISI LAYANAN PENDIDIKAN DAN KESEHATAN JENIS LAYANAN YANG ADA
JUMLAH
KONDISI LAYANAN
TAMAN BERMAIN/PAUD
1
KONDISI BAIK NAMUN PERLU ADANYA PENINGKATAN KARENA SARANA PRASARANA KURANG MENDUKUNG
SD/MI SEDERAJAT
2
KONDISI BAIK ,NAMUN AGAK JAUH DIJANGKAU OLEH BEBERAPA DUSUN
PUSTU
1
KONDISI BAIK
POLINDES
1
KONDISI BAIK
Jumlah posyandu di desa Teluk Empening berada di 3 lokasi. Kegiatan posyandu dilaksanakan 1 kali dalam 1 bulan. Kegiatan posyandu meliputi pendaftaran, penimbangan, konsultasi gizi, dan pemberian
makanan tambahan kepada balita. Disamping itu pemberian makanan tambahan juga diberikan kepada balita dengan kondisi gizi kurang serta kondisi BGM (di bawah garis merah) Pemberian makanan tambahan dilakukan dengan pembiayaan bersumber dari BLM program Generasi Sehat. Kegiatan lain di posyandu adalah konseling dan penyuluhan terkait tumbuh kembang anak, perawatan bayi, PHBS, pola pemberian makanan sehat serta untuk kesehatan ibu hamil. Sosialisasi terkait pentingnya 1000 HPK diberikan agar masyarakat benar-benar memperhatikan kondisi bayi dan balita terutama memantau tumbuh kembang anak selama periode emas pertumbuhan anak. Adanya program Generasi Sehat dan Cerdas ini memberikan dampak pada kesadaran masyarkat untuk hadir di posyandu. Untuk memberikan suasana yang edukatif di posyandu, disamping kegiatan penyuluhan juga disediakan alat permainan edukasi untuk anak-anak balita. Selama program ini berjalan di desa Sukorejo semua posyandu telah mendapatkan bantuan pembelian APE untuk meningkatkan kualitas pelayanan di posyandu. Program Generasi juga memberikan perhatian kepada para kader posyandu, dengan memberikan insentif bulanan serta kegiatan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan skill dari
kader posyandu. Manfaat program GSC sangat dirasakan masyarakat. “Wajibkan sekolah demi masa depan desa�
Salah satu target Pemerintah Desa Teluk Empening di Tahun 2016 ini adalah tidak ada lagi anak usia SD dan SMP yang tidak bersekolah maupun yang putus sekolah. Oleh karena itu di buatlah pemetaan dan sumber permasalahan oleh kader desa yang sudah ditunjuk oleh Pemerintah Desa Teluk Empening di momentum Musyawarah Rencana Pembangunan Desa yang dilaksanakan pada tanggal 20 januari 2016 yang lalu. Berkaitan dengan target tersebut dibuat lah suatu rumusan yang salah satunya mengadakan penyuluhan tentang pentingnya pendidikan bersinergi dengan Program Generasi sehat dan cerdas yang direncanakan minimal setahun sekali.
Pada tanggal 10 Februari 2016 agenda tersebut pun dilaksanakan dimana dalam kegiatan tersebut melibatkan seluruh warga desa khususnya orang tua yang mempunyai anak usia SD dan SMP untuk menghadiri agenda tersebut. Dalam kesempatan itu pemerintah Desa Teluk Empening berharap dengan diadakanya kegiatan tersebut dapat membuka pola pikir masyarakat bahwa mengenyam pendidikan itu sangat penting demi masa depan anak anak penerus generasi yang akan datang kearah yang lebih baik lagi, pemerintah desa juga berharap tidak ada lagi anak yang putus sekolah hanya dikarenakan jarak tempuh yang jauh, saat ini pemerintah desa melalui Program generasi mencoba memfasilitasi kebutuhan kebutuhan pendukung lainya untuk perlengkapan sekolah seperti sepeda yang dibagikan kepada anak sekolah yang jarak tempuh dari rumah dan sekolah cukup jauh, tas sekolah, sepatu, buku tulis dan seragam sekolah dengan target dan sasaran warga dari kalangan yang kurang mampu, hal tersebut diupayakan agar menambah minat anak yang putus sekolah dan anak yang terancam putus sekolah agar kembali dan tetap bersekolah. dan tentunya sedikit meringankan beban bagi orang tua siswa yang kurang mampu.
Dokumentasi kegiatan Program GSC