NARASI DAN RUANG
MAURILIA VALENCIA TANDY 1006685525 PERANCANGAN ARSITEKTUR INTERIOR 5 UNIVERSITAS INDONESIA
Sumber: Calvino, Italo. 1972. Invisible Cities. United States of America: Harvest
MAURILIA? SEBUAH KOTA DAN MEMORI
Ketika pengunjung datang ke Maurilia, mereka diberikan sebuat kartu pos lama. Gambar pada kos tersebut ada ayam di halte bis, pertunjukkan di jembatan penyebrangan, dua orang wanita dengan payung putih yang berada di sebuah pabrik. Pengunjung tidak bisa mengungkapkan penyesalan mereka dengan perubahan yang terjadi pada kota tersebut dengan kemakmuran metropolis Maurilia. Pengunjung harus menjaga perasaan para penduduk dan mengakui hal tersebut. Meskipun jika dibandingkan denga hal yang lama, Maurilia tidak bisa dikompensasikan dengan keindahan tertentu yang hilang. Mungkin hal ini hanya bisa dilihat dalam kartu pos tersebut. Jika dilihat sebelumnya, Maurilia yang dulu mungkin tidak ada yang speSial dan bahkan terlihat kurang daripada yang sekarang. Namun, dengan adanya perubahan Maurilia, seseorang bisa bernostalgia. Pengunjung tidak perlu bertanya apakah manakah yang lebih baik, yang sekarang atau yang lama. Kota tersebut bisa saja mengikuti kota lainnya di tempat yang sama dan nama yang sama, orang mati dan lahir tanpa saling mengetahui dan tidak berkomunikasi satu sama lainnya. Penduduknya memiliki karakteristik wajah dan aksen yang sama, tetapi jiwa mereka telah pergi dan digantikan dengan orang luar yang tinggal di tempat ini. Kota yang lama dan yang baru itu memiliki nama yang sama yaitu Maurilia.
Sketsa 1 Meskipun sekarang ruang tidak ada ornamen dan
kosong, tetap ada cahaya alami yang masuk ke dalam ruang memberikan suasana yang berbeda. Sedangkan, jika
tidak ada cahaya, maka tidak
ruang.
ada
Sketsa 2 Bidang Tebal Ruang yang tidak tertutup Orang tidak dapat bertemu satu sama lain
Sketsa 3 Adanya noda yang berbekas pada ruang
Kurang Menarik
Meninggalkan jejak dan
cerita untuk dikenang
Sketsa 4 Hening Dominasi Dingin
Warna yang berbeda Terlihat, namun tidak dominan
Metal Memantulkan Cahaya
Menonjol dan Membuat Terpukau Metropolis Masa kini yang mendominasi Meredam masa lalu
Jarak yang Jauh di antara Pilar
Kesenggangan
Tidak ada komunikasi dan tidak saling mengenail
Kota yang Lama
Kesan Dingin dan Hening
Kegelapan
Bentuk sama, Material yang berbeda dan kecil
Minoritas
Pengunjung Maurilia yang tidak berani menyuarakan bahwa kota yang dulu lebih menarik
Pipa Metal
Dapat berbunyi jika pengguna
mau bereksplorasi
MAURILIA ELEMEN DAN AKTIVITAS LAMA
ELEMEN DAN AKTIVITAS BARU
INTERAKSI ANTAR MASYARAKAT
MENONJOL
TEREDAM
TANPA MEMPERDULIKAN YANG LAMA