YA
KAR SA
AN ARCHITECTURE PORTOFOLIO OF INSIRRA ANISA BAYNA
EXPERIENCE AND AWARDS
2016 Contributor of “Aku Yo Gestalt en” International Photography Exhibition held by Dept. of Ar chitecture UII
INSIRRA ANISA BAYNA ALUMNAE DEPARTMENT OF ARCHITECTURE ISLAMIC UNIVERSITY OF INDONESIA
Contributor of “Wide for Us” “We Don’t Have Any” “Point of Few” 2017 Contributor of “Moving Hori zon” Photography Exhibition held by Dept. of Architecture UII Participant of Summer Camp ITB
2018 Contributor of “Penang Excur sion” Book held by Dept. of Ar chitecture UII 2019 Participant of Kuala Lumpur Architecture Festival Student Lab Workshop 1st Winner of Blue Ribbon Award for Best Architectural Design Studio 6 Projects
WORKING EXPERIENCE
2020
Lecture Assistant for Architecture Design Studio 1 International Class (6 Month)
OCTOBER, 25th 1997 INSIRAANISA@GMAIL. COM
Lecture Assistant for Architecture Design Studio 3 (6 month)
2021 Internship Architect at Rosalyne Interior, Furniture and Contractor (1 Month)
PROJECT ENTRY 2018
ISSUU.COM TIMBERCUPCAKE
INSTAGRAM INSIRAANS
LINKEDIN INSIRA ANISA BAYNA
SCAN ME FOR CONTACT!
Parahyangan Design Competition SEPEKAN arsitektur American Standard Ablution Facility Competition
SKILLS ARCHITECTURE Autocad Archicad Lumion Sketch Up HAND-LETTERING Watercolour Brush Pen
Lomba Desain Shelter Pesona Wisata Indonesia Warmadewa Week 2019
Architecture
Warmadewa Week
Architecture
PHOTOGRAPHY DSLR Camera Mirrorless Camera Adobe Photoshop VSCO GRAPHIC DESIGN Corel Draw Adobe Indesign Adobe Photoshop
LANGUANGE BAHASA INDONESIA
ENGLISH
MALAY
INDIVIDUAL PROJECT
N U S AW I R U AIRPORT
LOCATION: PANGANDARAN, WEST JAVA BUILDING TYPE: AIRPORT BUILDING AREA:\ 5508,5m2 OWNERSHIP: GOVERNMENT OF PANGANDARAN REGENCY STATUS: SCHOOL PROJECT
“Connecting you and Pangandaran through regionalism”
Pangandaran adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Pangandaran memiliki dua kawasan andalan yaitu Kawasan Andalan Priangan Timur dengan arahan pengembangan untuk kegiatan pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan dan pariwisata serta Kawasan Andalan Pangandaran dengan kegiatan unggulan dalam pengembangan wisata bahari dan bisnis. Bandara Nusawiru adalah sebuah bandara yang terletak di Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. Sebagai kabupaten dengan sektor andalan pariwisata yang berkembang pesat, Bandara Nusawiru perlu dikembangkan untuk menampung pariwisata yang semakin meningkat. Dengan menerapkan prinsip prinsip regionalisme berdasarkan teori Kenneth Frampton, Bandara ini di desain sebagai representatif dari Pangandaran itu sendiri: bentuk rumah Julang Ngapak, air sebagai simbol pantai, pohon pohon kelapa, pasir, dan lain lain.
ZONING
TRANSFORMASI MASA
Teras sebagai bagian dari rumah adat
Void sebagai penanda pemisah area kedatangan dan keberangkatan
Pemanfaatan void sebagai taman
Adopsi atap julang ngapak
AXONOMETRI
TAMPAK DARI APRON
POTONGAN
BAGGAGE CLAIM
ARRIVAL HALL
SECURITY CHECK
KIDS AREA
LOBBY
LOUNGE
ARRIVAL CURB
SAUNG AND WORKING SPACE
CHECK IN AREA
WAITING AREA
S H U T T E R S P O T
“Learn. Try. Share” LOCATION: YOGYAKARTA, SPECIAL REGION OF YOGYAKARTA
BUILDING TYPE: MIXED-USE: GALLERY, WORKSHOP, WORKING SPACE, PHOTO STUDIO BUILDING AREA:\ 3657m2 OWNERSHIP: PRIVATE STATUS: SCHOOL PROJECT
Fotografi merupakan hal yang lumrah dilakukan di Yogyakarta. Terlebih peminat fotografi saat ini bertambah seiring dengan berkembangnya sektor pariwisata di Yogyakarta serta kebutuhan akan fotografi itu sendiri. Namun sayangnya, hingga saat ini Yogyakarta belum memiliki ruang untuk belajar, praktik dan memajang hasil karya fotografi dalam satu tempat. Selama ini, pembelajaran fotografi terbatas pada studio milik toko kamera, sedangkan untuk pameran atau seminar perlu menyewa tempat sendiri Shutterspot merupakan sebuah bangunan mixed-use dengan fungsi utama sebagai Galeri Foto dan fungsi penunjang Photography Learning Centre (terdiri dari studio photo reguler, mini auditorium, outdoor area, tempat penyewaan kamera, dan wi-fi area). Dengan dua fungsi utama dalam satu bangunan, diharapkan mempermudah para fotografer dalam mempelajari (learn), mencoba (try), berbagi ilmu dan pengalaman (share), serta memamerkan karyanya (show off)
Penggunaan Adaptive Reuse Infill penggunaan bentuk kotak, warna monokrom, serta jendela krapyak sebagai bagian dari langgam indische addition bangunan eksisting digunakan sebagai entrance gallery untuk mengundang pengunjung lebih banyak bangunan eksisting dan bangunan baru dihubungkan oleh selasar Analisa Tapak
1
2
Gubahan Massa
Kamera sebagai simbol fotografi
Adopsi bentuk kamera
3 Atap sebagai respon terhadap iklim
Penyerdehanaan bentuk
TAMPAK TIMUR
TAMPAK BARAT
TAMPAK SELATAN
TAMPAK UTARA
Massa di sisi kanan untuk ramp
AXONOMETRI BASEMENT
AXONOMETRI ROOFTOP
AXONOMETRI BANGUNAN
STUDIO FOTO
ENTRANCE GALERI
WORKING SPACE
STUDIO FOTO
WORKSHOP ROOM
ENTRANCE GALERI
STUDIO FOTO
GALERI UTAMA
ROOFTOP
GALERI UTAMA
GALERI UTAMA
ENTRANCE GALERI
AXONOMETRI LANTAI 2
AXONOMETRI LANTAI 1
POTONGAN
S I R I B E T I N G
LOCATION: PONTIANAK, WEST BORNEO BUILDING TYPE: HOUSING BUILDING AREA: 11164,6m2 OWNERSHIP: GOVERNMENT OF PONTIANAK CITY STATUS: BACHELOR FINAL PROJECT
“Eksplorasi Pengalaman Taktil pada Elemen-elemen Arsitektural sebagai penerapan placemaking” Pontianak merupakan satu dari empat kota yang diprioritaskan untuk dikonsepkan sebagai waterfont city (Andilala, 2019). Saat ini, upaya pemerintah Kota Pontianak dalam mewujudkan waterfront city adalah membebaskan bangunan yang berada 10-15 meter dari pinggiran sungai, di gusur dan diberikan ganti rugi setiap kepala keluarga dan alternatif pindah ke rumah susun (Dhia & Maharani, 2019). Meskipun begitu, pemindahan ke rusunawa dianggap tidak sesuai dengan kebiasaan orang Pontianak yang tidak terbiasa tinggal di rusunawa jika masih ada tanah yang tersedia. Kondisi di Kalimantan berkaitan dengan masa lalu bahwa sejak dulu orang-orang bermukim di pinggiran sungai dan menghadap sungai. Kota Pontianak telah familiar dengan budaya bermukim di pinggiran sungai dimana sungai dijadikan halaman depan (Dhia & Maharani, 2019). Berbekal dari isu ini maka menjadi penting bagaimana agar penghuni dan pemerintah dapat menemukan titik tengah dari permaslahan ini sehingga diperlukan kajian.
Preserve Sense of Place
Tactile Experience Based on Theory
Existing Tactile Experience
Local Regulation
Presedent Learning
Tactile as Sense of Place
Kajian Tema: Sense of Place
Kajian Teori: Taktil
Elemen Fisik 1. Sentuhan
Sense of Place
2. Kinesthesia
3. Temperatur
Kegiatan Material
Makna
Elemen Taktil Berdasarkan Teori di Kawasan
Lantai Tidak Rata
Jalur
Waktu
Dimensi Spasial
Tangga
Waktu
Temperatur
Sentuhan Material
Beton
Lantai Keramik
Aluminium
Kayu Sampan
Air
Terik Matahari
Suhu Dingin Lantai
Angin Sungai
Kinesthesia
Gertak
Tangga Dermaga
Dimensi Ruang
Lantai Tidak Rata
Naik Turun
Lambung Sampan
Lantai Waterfront
Arus Sungai
Ruang Publik
Ruang Semi Privat
Jalur
Ruang Semi Publik di Ruang Keluarga
Material
KAYU BELIAN
KAYU KELAPA
Denah Rumah
Elemen Taktil Eksisting di Kawasan
Temperatur
Sentuhan
Ruang Semi Privat di Dapur
MENGIKUTI IKLIM SUNGAI
Kinesthesia
GERTAK TANGGA GERTAK
TANGGA KOPOL
KERIKIL DI WATERFRONT
Dimensi Ruang
Jalur
Lantai Tidak Rata
Naik Turun
GERTAK KAYU
WATERFRONT
DIMENSI INTIM DI GERTAK
POTONGAN KONSEP Waterfront
Kayu Kelapa
Air
Arus Sungai
Dimensi Ruang Publik
Ornamen Koral
Tangga Kopol
05 05 1:200 1:200
Potongan Parsial: Rumah - Waterfront Kayu Potongan Parsial: Rumah - Waterfront Sampan
Beton
Temperatur
Gertak Beton
Kayu Belian
Denah Rumah
Lantai Keramik
Gertak
Tangga Gertak
Dimensi Intim di Gertak
Gertak Kayu
Suhu Dingin Lantai
Ruang Semi Privat di Dapur
Ruang Semi Publik di Ruang Keluarga
Angin Sungai
TAMPAK 05 Potongan Parsial: Rumah - Watefront KAWASAN 05 Potongan Parsial: Rumah - Watefront 1:200 1:200 + 3.60 + 1.00 0.00
+ 3.60
Permukaan Air 0.30
03.0 riA naakumreP
+ 1.00 0.00
Tampak Selatan Kawasan
1: 500
+ 3.60 + 1.00 0.00
+ 3.60
Permukaan Air 0.30
03.0 riA naakumreP
+ 1.00 0.00
Tampak Timur Kawasan
1: 500
+ 3.60 + 1.00 0.00
+ 3.60
Permukaan Air 0.30
03.0 riA naakumreP
Tampak Barat Kawasan 1: 500
+ 3.60 + 1.00 0.00
Permukaan Air 0.30
Tampak Utara Kawasan
1: 500
+ 3.60
03.0 riA naakumreP
+ 1.00 0.00
+ 1.00 0.00
AKSONOMETRI KAWASAN
TAMPAK PERUMAHAN
JALUR UTAMA (GERTAK)
INTI KAWASAN
WATERFRONT TIMUR
TAMAN
WATERFRONT BARAT
S O L I V I N G
LOCATION: PONTIANAK, WEST BORNEO BUILDING TYPE: CO-HOUSING BUILDING AREA: 181,6m2 OWNERSHIP: PRIVATE STATUS: PROPOSAL
“Memaksimalkan lahan, Mengkoneksikan manusia dan alam” Klien dari rumah ini menginginkan agar rumah ini yang awalnya merupakan rumah 1 lantai menjadi 2 lantai agar lebih menguntungkan. Klien berencana mengontrakkan rumah ini untuk 2 orang yang berbeda sehingga tiap lantai dibuat menjadi rumah studio yang dapat menampung 1 orang masing masing dan dapat memenuhi kebutuhan dasar (mandi, memasak, rehat). Rumah ini dibuat dengan memaksimalkan lahan yang kecil untuk dihuni dua orang yang membutuhkan privasi lebih. Bukaan view terdapat pada ruang ruang utama sehingga pengguna tidak merasakan sempitnya ruang. Tiap unit dibuat modular dan terkoneksi langsung dengan lansekap. Unit lantai 1 dilengkapi dengan teras yang terkoneksi langsung dengan halaman belakang serta jendela yang menghadap halaman depan. Unit lantai 2 dilengkapi dengan balkon pada kedua sisi serta sunscreen pada sisi timur agar mengurangi cahaya yang terlalu banyak masuk mengingat Pontianak terletak pada garis khatulistiwa.
AKSONOMETRI LANTAI 1
AKSONOMETRI LANTAI 2
POTONGAN
POTONGAN
TEAM PROJECT
C I T R A KEDUNDANG
LOCATION: KULON PROGO, SPECIAL REGION OF YOGYAKARTA
BUILDING TYPE: APARTMENT BUILDING AREA: 9910m2 OWNERSHIP: PRIVATE STATUS: SCHOOL PROJECT 1ST WINNER OF BLUE RIBBON AWARD FOR BEST STUDENT PROJECT
“Low Cost Apartment dengan Pendekatan TOD untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)” Transit Oriented Development (TOD) merupakan salah satu pendekatan merancang suatu kawasan urban yang sedang populer. Intinya adalah bagaimana suatu kawasan didesain agar para pengguna kawasan tersebut dapat meminimalisir penggunaan kendaraan pribadi dan memaksimalkan penggunaan kendaraan umum. Dengan hadirnya Bandara NYIA (New Yogyakarta International Airport) yang berlokasi di Kulon Progo, DIY, maka daerah sekitar bandara tersebut akan mengalami peningkatan dalam berbagai aspek. Salah satunya area disekitar bandara akan menjadi tempat persinggahan sehingga diperlukannya Apartemen untuk memenuhi komoditas tempat tinggal bagi orangorang yang akan tinggal atau hanya singgah di tempat tersebut dengan menggunakan pendekatan TOD tersebut.
ARCHITECTURAL WORKSHOP PROJECT
Selfie ShelteR (2016)
METAMORPH (2019)
Assignment for Architecture Design Studio 1
Output from Conceptual 3D workshop in Kuala Lumpur Architecture Festival (2019)
PUBLICATION PROJECT
COLONIAL H E R I T A G E ADAPTATION IN PENANG HYBRID ARCHITECTURE
Kolaborasi bersama dengan : Anggi Putri Oktaviani Indrajaya
Tahun Penyusunan: 2018 Tahun Penerbitan: 2019
Buku ini merupakan catatan dari perjalanan arsitektural penulis ke bangunan bangunan kolonial yang ada di kota Penang, Malaysia. Sebagai salah satu kota yang pernah diduduki oleh Britania Raya, Penang memiliki banyak bangunan kolonial sebagai peninggalan sejarah. Buku ini meneliti tentang elemen elemen arsitektur kolonial yang ada pada bangunan kolonial di Penang sebagai bagian dari pengaruh arsitektur kolonial yang dibawa dari Eropa.
SYDNEY OPERA HOUSE
Kolaborasi bersama dengan : Anggun Aprilia Sani Josephine Clara Meutia Nur Shabrina Tahun Penyusunan: 2018 Tahun Penerbitan: 2018
Buku ini merupakan bagian dari tugas semester untuk mata kuliah “Sejarah dan Teori Arsitektur” Buku ini mengupas tentang bangunan ikonik di negeri kangguru yang bahkan hingga hari ini menjadi identitas nasional negeri ini : Sydney Opera House. Dimulai dari biografi sang arsitek, Jorn Utzon dan perjalanannya dalam membangun Sydney Opera House. Mulai dari langgam, konsep, anologi dan sejarah yang berkaitan dengan Sydney Opera House ada di buku ini.
DESA WISATA ALAM SROWULAN
Kolaborasi bersama dengan : Rendy Rian Sandika Faizun Anugrah Pratama Thalya Alfiani Shafira Diyanti Virda Kusuma Tahun Penyusunan: 2019 Tahun Penerbitan: 2019
Desa wisata Srowulan merupakan salah satu desa wisata yang terletak di kaki gunung Merapi. Srowulan memiliki banyak potensi potensi terkait pariwisata, mulai dari banyaknya titik titik wisata, jalur jalur yang dilebarkan demi kelancaran wisata, serta nama Srowulan yang perlahan mulai naik pamor sebagai tempat wisata. Buku ini membahas pengembangan desa wisata Srowulan sebagai desa wisata dengan fokus wisata alam serta merancang srowulan melalui prinsip prinsip rancang kota Kevin Lynch
TRANSPOR TASI MANUAL DAN MEKANIKAL
Kolaborasi bersama dengan : Ayeshaputri Amiranti Masagung Alvi Bariroh Maulina Nur Fitria Tahun Penyusunan: 2018 Tahun Penerbitan: 2019
Buku ini merupakan hasil studi lapangan terkait transportasi manual dan mekanikal pada bangunan tingkat tinggi (apartemen). Buku ini mencoba mencocokkan teori antara sistem sistem transportasi pada bangunan tinggi dan penerapannya di lapangan
REDESIGN K E D U N G DOWO ADVENTURE PARK
Tahun Penyusunan: 2019 Tahun Penerbitan: 2019
Desa Kedungdowo merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Poncowarno, Kabupaten Kebumen. Cita cita masyarakat desa ini adalah memiliki wahana wisata alam yang ada agar dapat menambah pemasukkan bagi masyarakat. Wahana wisata alam yang menjadi aset bagi desa ini adalah Kedungdowo Adventure Park, namun wahana ini perlu di desain ulang agar menarik lebih banyak pengunjung ke Kedungdowo. Buku ini membahas tentang redesain Kedungdowo Adventure Park agar kedepannya wahana ini dapat berkontribusi bagi kemajuan wisata di Kedungdowo.
A R CH I T E CT U R A L PHOTOGRAPHY PROJECT
ARCHITECTURE PHOTOGRA PHY CLASS ASSIGNMENT (2020)
MOVING HORIZON TWIN EXHIBITION (2017)
AKU YO GESTALTEN PHOTOGRA PHY EXHIBITION (2016)
OTHERS
I’M READY TO WORK!