Trading Hari Ini 05 Januari 2022
Selain US ADP Employment Change dan FOMC minutes . menurut saya services PMI Jerman dan Amerika berpotensi menghasilkan peningkatan volatilitas pergerakan harga di hari ini.
German & US Services PMI Survey oleh Markit Economics mengenai aktifitas bisnis sektor jasa ( services ) untuk Jerman dan Amerika . Services PMI Jerman dan Amerika keduanya diprediksi memperlihatkan penurunan
1|#TradingBarengNitra
Jika kita perhatikan grafiknya, kecuali bisa rilis dengan angka index diatas 70 , menurut saya tetap akan memperlihatkan penurunan aktifitas bisnis di sektor jasa ( services ). EURUSD dan US Dollar berpotensi melemah di data ini.
US ADP Employment Change Angka di data ini memberi informasi mengenai jumlah tenaga kerja baru yang berhasil direkrut dan disalurkan oleh perusahaan penyalur tenaga kerja ADP,inc.
Untuk bulan Desember, diprediksi perusahaan ADP,inc berhasil menyalurkan sejumlah 400 ribu tenaga kerja baru.
2|#TradingBarengNitra
Bagaimanapun, jumlah perekrutan akan dipengaruhi oleh aktifitas bisnis. Saya menggunakan ISM Manufacturing PMI Amerika sebagai indikator bagi rilis ADP.
Dengan ISM manufacturing PMI yang memperlihatkan kondisi penurunan aktifitas bisnis, menurut saya kemudian akan memberikan dampak menurunnya jumlah perekrutan terhadap tenaga kerja baru oleh ADP.
Normalnya, US Dollar berpotensi melemah kika data ini rilis seperti fcast. Tapi menurut saya respon yang lebih menarik untuk diperhatikan cenderung akan berada pada indeks Dow Jones yang tadi malam kembali terbang ke langit ke tujuh.. hehhee..
Desember adalah bulan yang penuh salju di Amerika, andai rilis seperti fcast, berarti ada 400 ribu warga yang berhasil direkrut sebagai tenaga kerja baru dan artinya walau bersalju ternyata bisnis masih bisa berjalan lancer. Dow Jones menurut saya bisa saja kembali membuat rekor tertinggi nya.
FOMC Minutes
3|#TradingBarengNitra
Ini adalah rilis dari catatan rapat ( notulen ) FOMC yang dilakukan pada 14-15 Desember 2021. Di saat itu The Fed melalui FOMC mengumumkan untuk tetap mempertahankan tingkat suku bunganya di 0.25% dan juga berencana untuk mulai melakukan tapering sebesar $60B di bulan Januari 2022.
XAUUSD
Level harga 1798.160 sepertinya terlihat sebagai pola ‘double bottom’ yang memberikan fondasi yang kokoh bagi harga untuk kemudian berlanjut naik. Namun saya masih berpendapat pergerakan naik ini baru merupakan pergerakan yang memberikan koreksi terhadap pergerakan turun dari 1831.370 dan pergerakan turun saat ini sedang terkoreksi 50%.
Level harga yang perlu diperhatikan saat ini menurut saya akan berada antara R1 1821.093, fibo 61.8% 1818.684 dan high tadi malam di 1816.766 yang saat ini terlihat sebagai level resistance.
4|#TradingBarengNitra
Pilihan saya cenderung melakukan buy jika ada harga berhasil melakukan breakout terhadap level-level tersebut dengan meletakkan SL di pivot 1809.747 dan TP di R2 1827.957.
GBPUSD
Trend terlihat masih cenderung up.
Level-level harga yang saya perhatikan ada di resistance 1.35565, 1.35396 dan R1 1.35707 untuk melakukan buy jika level-level tersebut berhasil di breakout dengan meletakkan SL di pivot 1.35147 dan TP di R2 1.36127.
5|#TradingBarengNitra