1 minute read
Teater Koma
Lorem
ipsum Didirikan di Jakarta, 1 Maret 1977. Hingga 2015, sudah memproduksi 140 pementasan, baik di televisi maupun di panggung. Kiprah kreatifitasnya biasa digelar di Pusat Kesenian Jakarta - Taman Ismail Marzuki dan Gedung Kesenian Jakarta.
Advertisement
N. Riantiarno dan TEATER KOMA tetap yakin, teater bisa menjadi salah satu jembatan menuju suatu keseimbangan batin dan jalan bagi terciptanya kebahagiaan yang manusiawi. Jujur, bercermin lewat teater, diyakini pula sebagai salah satu cara untuk menemukan kembali peran akal sehat dan budi-nurani.
TEATER KOMA, kelompok kesenian nirlaba yang konsisten dan produktif. Dikenal punya banyak penonton yang setia. Pentas-pentasnya sering digelar lebih dari 2 minggu, bahkan pernah berpentas lebih dari satu bulan.
Teater Koma Logo Brand
Brand kita menggambarkan makna refleksi. Konsep refleksi ini terpampang jelas pada kata “KOMA”
Kata “KO” membentuk bayangan bertuliskan “MA”. Selain itu, bentuk mereka yang besar dan kecil tergambar seperti melihat ke jarak yang jauh dengan arti “merenungkan”, “memikirkan” keadaan lingkungan kita sekarang.
Dimana konsep ini sesuai dengan value teater koma yang telah diterapkan bertahun - tahun bahwa. Mereka mementaskan seni yang menggambarkan keresahan masyarakat saat ini terhadap pemerintah maupun keadaan negara.
Teater Koma
Supergraphic
adalah elemen desain, yang menjadi identitas dari sebuah brand.
Untuk Teater Koma. supergraphicnya diadaptasikan dari bentuk logo yang dijadikan shape kemudian di utak - atik sedemikian rupa agar dapat menjadi elemen yang khas bagi Teater Koma agar dapat digunakan pada stationery set mereka.
Teater Koma
Phone App UI
Teater Koma Ticket
Style design tiketnya dibuat simpel dan modern tapi tetap terdapat kesan klasik dan eksklusif dari tiketnya itu sendiri.