metro KO R A N
!
C U S AW I R A N
Sawiran CU m ja in P n a p im S i s a r e p o K n a
bupikSarana Menjadi Sejahtera dan Memperkaya Asset Teta
Bila Anda beranggapan bahwa CU Sawiran merupakan Koperasi Simpan Pinjam, Anda telah melakukan kekeliruan. CU Sawiran sesungguhnya merupakan solusi cerdas dan pas untuk menjadi kaya. Ia memiliki konsep lengkap dan benar untuk tujuan tersebut. Mengapa? Di CU Sawiran mengumpulkan uang bukanlah tujuan utama. Yang terpenting ialah BAGAIMANA CARA MENGOLAH DAN MENGELOLA UANG sebagai sarana untuk menjadi KAYA dan SEJAHTERA. Konsep itu membuat kita tidak diperbudak oleh uang, justru sebaliknya kita dilatih untuk mengatur dan mengendalikan uang itu demi kesejahteraan kita dan sesama. Ternyata untuk menjadi kaya tidak perlu modal besar, tetapi perlu perencanaan yang matang dan pengelolaan yang tepat. Mari kita simak sepenggal kisah perjalanan seorang anggota CU Sawiran yang bernama Pak Mis ini. 1. Pak Mis adalah seorang sopir sebuah perusahaan dekat kantor CU. Dia mendaftarkan diri sebagai anggota CU dengan tabungan pokok Rp750.000,- dan simpanan wajib Rp250.000,- (Rp25.000,/bulan). Jadi total saham awalnya Rp1.000.000,-. Dengan saham awal sebesar itu ia mendapatkan pinjaman Rp5.000.000,- yang dibelikan 2 ekor anak sapi. Setahun kemudian pinjamannya lunas dan tabungannya bertambah besar menjadi Rp2.000.000,-. Sapi itu kemudian dijual seharga Rp10.000.000,- dan langsung ditabungkan. Walhasil tabungannya pun menjadi Rp12.000.000,-. 2. Dengan simpanan yang ada dia meminjam lagi di CU sebesar Rp30.000.000,-. Uang itu dibelikan 1 sepeda motor seharga Rp10.000.000,- untuk ojek dan 2 ekor sapi bunting siap melahirkan. Dua tahun kemudian utangnya lunas dan tabungannya telah menjadi Rp15.000.000,-. Ke-5 sapinya dijual senilai Rp 40.000.000,Bayangkan, betapa besar kekayaan Pak Mis sekarang.
3. Kemudian ia pinjam lagi Rp30.000.000,- untuk membeli sepeda motor seharga Rp12.000.000,-, memperbaiki kios buah istrinya dan memperbesar omset sebesar Rp10.000.000,- serta membeli sebidang tanah seharga Rp18.000.000,-. Dua tahun lunaslah pinjamannya. Istri dan anaknya diikutkan anggota CU Sawiran dengan menabung Rp25.000,- tiap hari dari hasil kios buahnya. Berkat kesabarannya dalam 5 tahun dia memiliki tabungan sebesar Rp20.000.000,-, beberapa ekor sapi, 2 sepeda motor, sebidang tanah, dan kios buah istrinya yang makin besar. Dengan pengelolaan yang sederhana tetapi cermat, 5 tahun ke depan asset Pak Mis akan menjadi 2 kali lipat. 4. Lima tahun ke depan simpanannya saja sudah menjadi Rp100.000.000,-. Berarti Pak Mis telah berhasil mengembangkan assetnya makin lama makin besar, dengan tetap menjadi sopir. Dengan simpanan sebesar itu, dengan deviden 12%, maka setiap tahun dia akan mendapatkan SHU sebesar Rp12.000.000,-. Pak Mis tiap bulan serasa menikmati uang pensiun sebesar Rp1.000.000,-. Sukses Pak Mis adalah salah satu contoh bagaimana CU Sawiran membangun kemampuan manajemen keuangan anggotanya, bagaimana cara menjadi kaya dengan pola yang amat sederhana: TEKUN, SABAR, SETIA, PENUH PERENCANAAN, dan PINTAR MENGELOLA KEUANGAN. Hubungan CU Sawiran dengan anggotannya tidak bisa disempitkan pada hubungan simpan pinjam uang. Karena CU bukan Koperasi simpan pinjam. CU Sawiran berusaha membuat anggotanya memiliki kultur yang lebih baik dalam mengelola ekonominya hingga berhasil. Sehingga tujuan CU Sawiran sebagai sarana untuk menjadi sejahtera dan memperkaya asset tercapai. (elang)
“
Sekali uang masuk dalam kolom aset Anda, ia menjadi pekerja yang bekerja untuk Anda. Ia akan bekerja 24 jam sehari dari generasi ke generasi. Kerjakan tugas profesi Anda dengan baik, tapi juga kembangkan terus kolom asset Anda." Robert T. Kiyosaki