Radar Cirebon 5 september 2012

Page 1

28 halaman HARGA Rp3.000

rabu pahing, 5 september 2012 / 18 syawal 1433 h

Polisi Sebar Foto Provokator Kerusuhan

FOTO: DEDI HARYADI/RADAR CIREBON

SEBAR FOTO DPO. Foto tersangka Jamhari provokator bentrokan dipasang di Mapolsek Weru, kemarin (4/9).

WERU - Kasus kerusuhan antarwarga Desa Sirnabaya dan Purwawinangun yang terjadi Rabu malam (28/8) lalu terus diselidiki. Polisi telah menetapkan dua orang tersangka yang diduga sebagai provokator. Satu di antaranya dinyatakan buron dan telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Cirebon.

Kedua pemuda yang ditetapkan sebagai tersangka tersebut berinisial SBI dan Jamhari. Tersangka SBI sudah berhasil ditahan dan diamankan di Mapolres Cirebon. Sedangkan Jamhari yang diduga sebagai provokator kerusuhan hingga kini masih buron dan diburu polisi. Untuk mempermudah proses pencarian, Polres Cirebon kemarin

(4/9) telah menyebarkan famlet atau poster bergambarkan foto tersangka Jamhari dengan bertuliskan DPO Kasus Kerusuhan. Famlet-famlet tersebut dipasang di seluruh Mapolsek se-Polres Cirebon dan tempat-tempat keramaian lainnya di Kabupaten Cirebon. 4 Ke Hal...7

Minta Direktur Mundur dan HS Dicopot Perawat RSUDGJ Kirim Surat Mosi Tidak Percaya ke Komisi C

kencang dan membesar. Di internal rumah sakit terbesar di wilayah III Cirebon ini mulai memunculkan gejolak yang luar biasa. Bahkan, dari kalangan perawat RSUDGJ secara terang-terangan melakukan perlawanan mosi tidak percaya terhadap Kabid Keperawatan HS yang diduga terlibat kasus mafia CPNS supaya dicopot dari jabatannya. Tidak cukup dengan itu, para perawat juga

CIREBON – Bak bola salju, kasus praktik mafia CPNS di RSUD Gunung Jati (RSUDGJ) menggelinding kian

menuntut agar Direktur RSUDGJ drg H Heru Purwanto MARS mundur dari jabatannya. Mosi tidak percaya ini tertuang dalam surat yang dilayangkan oleh para perawat kepada ketua Komisi C P Yuliarso BA. Meskipun tidak disebutkan nama-nama perawat, tetapi mereka menggunakan amplop surat

berlogo RSUDGJ. Bahkan pengiriman suratnya juga disertai dengan perangko dan terdapat cap stempel pos. Dalam surat tersebut, para perawat meminta kepada Ketua Komisi C DPRD Kota Cirebon Yuliarso yang selama ini dikenal berani dan tegas, untuk membantu menyelesaikan persoalan internal

rumah sakit. Mereka juga mendesak supaya HS dicopot dari jabatannya dan meminta supaya direktur rumah sakit mengundurkan diri. “Iya Mas, saya dapat surat dari rumah sakit. Ini suratnya,” kata politisi Partai Demokrat seraya menunjukkan suratnya kepada Radar, kemarin (4/9). Yuliarso berjanji dalam waktu dekat akan segera memanggil jajaran direksi untuk dimintai penjelasan

terkait persoalan rumah sakit. Tidak hanya itu, Yuli berkeinginan selama hearing dengan rumah sakit, direktur bisa memberikan penjelasan secara gamblang. Karena selama ini ketika rapat kerja dengan DPRD, direktur terkesan selalu melemparkan pertanyaan yang diajukan dewan kepada anak buahnya untuk memberikan penjelasan. 4 Ke Hal...7

sementara itu...

Tusuk Leher, Napi Tewas INDRAMAYU –Agus Wahyu (37), warga Desa Babakanjaya, Kecamatan Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu, narapidana (napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Indramayu yang menempati kamar 7 Blok D berpenghunikan 8 napi meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indramayu, Selasa (4/9) sekitar pukul 03.00 WIB. Agus nekat mengakhiri hidupnya dengan menusuk leher yang telah meradang akibat kelenjar gentah bening yang kian membesar menggunakan jarum. Selain terkena penyakit tipes, Agus yang sempat menjalani rawat inap selama tiga hari di RS. Padahal kontrol dan cek kesehatan pihak lapas bagi para napi terus diupayakan guna mencegah terjadi hal yang tidak diinginkan. Namun, apa boleh dikata, penyakit yang dideritanya bertambah parah, akibat sering gatal dan digaruk-garuk yang menimbulkan lukanya semakin meradang.

Foto: Mustafa Ramli/Jawa Pos

berbincang. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) bersama Hillary Clinton Selasa (4/9) di Jakarta.

SBY-Hillary Tak Singgung Freeport

4 Ke Hal...7

Purie ’ Mahadewi’ Dinikahi Dokter

KABAR bahagia datang dari personel Mahadewi, Purie. Dia baru saja dilamar oleh sang kekasih, pertengahan Agustus lalu. Kabar tersebut disampaikan teman duet Purie, Gwen Pricilia. “Iya, habis Lebaran baru saja dilamar. November nanti akad nikahnya,” kata Gwen. Sayang, Gwen masih merahasiakan siapa calon suami Purie yang disebutsebut berinisial H dan berprofesi sebagai dokter. “Kalau siapa-siapanya nanti saja. Mintanya m e ma ng ja nga n diekspos dulu. Nanti kalau sudah pas waktunya baru dikasih tahu,” ujarnya. Jelang ha r i H pernikahan, Mahadewi kemungkinan vakum dulu. Ini agar Purie bisa tenang mempersiapkan segala persiapan nikah. “Vakum seminggu, sebelum dan setelah menikah ya, soalnya 4 Ke Hal...7

Perawat RSUDGJ Kirim Surat Mosi Tidak Percaya ke Komisi C ** Perawate bae bli percaya, apa maning pasiene…

ilustrasi: fi

Telepon: (0231) 483531, 483532, Fax. 483533 - Langganan Rp69.000 / Bulan

FOTO: SAMSUL HUDA AL-GHAZALI/RADAR INDRAMAYU

gara-gara preman. Kebun mangga gincu milik H Juhadi Muhammad seluas 1 hektare di Desa Lamarantarung, Blok Tanahsantri, Kecamatan Centigi ludes terbakar.

Tak Diberi Japrem, Bakar 1 Hektare Kebun Mangga INDRAMAYU - Satu hektare kebun mangga di Desa Lamarantarung, Blok Tanahsantri, Kecamatan Centigi milik Ketua PC NU Indramayu H Juhadi Muhammad hangus terbakar, Selasa (4/9) siang. Sedikitnya 90 pohon mangga gedong gincu dan 51 betek (pagar bambu) ludes. Kobaran api yang menjulang tinggi hingga 8 meter tersebut nyaris menghanguskan

ratusan pohon mangga gedong gincu lainnya, lantaran, rumput ilalang yang menjulang dan keringnya dedauan. Beruntung penjaga kebun Mujahidin (46) dibantu warga segera memandamkan kobaran api dengan peralatan seadanya. Tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Keterangan Mujahidin (46) penjaga kebun,

terbakarnya kebun mangga seluas satu hektare tersebut bermula saat Jalidin (37), operator eksavator yang mengerjakan pengerukan untuk membuat empang baru melihat Dikin (35) warga Desa Lamatarantarung Blok Waledan Kecamatan Cantigi, membakar dedauan dan rerumputan. Rupanya Dikin yang terbiasa 4 Ke Hal...7

Tuntut Balik Surya Wijaya Rp10 M Tak Terbukti Markus, MA Putus Bebas Welly dan Sofyan CIREBON- Di balik belum jelasnya nasib terdakwa APBD Gate terhadap kasasi yang

belum kunjung turun, justru saksi pelapor APBD Gate yakni Welly Walewangko dan Sofyan divonis bebas oleh Mahkamah Agung (MA) melalui putusan kasasi para perkara makelar kasus (markus). Vonis kasasi bebas murni tersebut diketok 4 Ke Hal...7

Karena bebas murni, maka klien saya akan menuntut balik Surya Wijaya” Gunadi Rasta SH MH Pengacara

JAKARTA - Desakan agar pemerintah menyinggung renegoisasi kontrak karya PT Freeport saat kedatangan Menlu Amerika Serikat (AS) Hillary Rodham Clinton tak mendapat respons positif. Isu tersebut sama sekali tidak dibahas, baik saat Hillary bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) maupun Menlu Marty Natalegawa. Marty mengatakan, persoalan renegoisasi tersebut tidak menjadi porsi pemerintahan kedua negara. “Itu sesuatu yang bisa dipahami karena ini tidak menyangkut pemerintah Amerika Serikat dan pemerintah Indonesia,” katanya. Sama halnya dengan masalah renegoisasi kontrak Freeport, isu mengenai perkembangan kondisi di Papua dan Papua Barat juga sama sekali tak dibahas. “Jadi, semata masalah bilateral, regional, dan global,” kata mantan dubes RI untuk PBB itu. Hillary banyak memberikan apresiasi terhadap pemerintah RI terkait dengan isu mengenai Laut China Selatan 4 Ke Hal...7

Genghis Khan, Legenda Bangsa Mongolia yang Terus Dipuja

Patungnya Disakralkan, Jadi Nama Bandara Hingga Merek Vodka Mongolia tak bisa lepas dari sosok Genghis Khan, penakluk besar yang hidup pada abad ke-13. Namanya diabadikan di mana-mana. Mulai bandara, permen, hingga merek minuman beralkohol. Mengapa orang Mongolia begitu memuja Genghis Khan? AINUR ROHMAN, Ulan Bator MUDAH sekali menemukan nama Genghis Khan (dibaca: Jenghis Khan) di Ulan Bator, ibu kota Mongolia. Bandara internasional Mongolia bernama Chinggis Khaan (ejaan Mongolia). Kemudian, di pusat Kota Ulan Bator, nama yang sama bertebaran di manamana. Ada nama jalan, kedai kopi (Chinggis Beer), restoran, hotel, universitas, bahkan

foto: JAWA POS

monumen. Wartawan Jawa Pos, Ainur Rohman dan Farid Fandi berfoto dengan latar belakang patung berkuda Genghis Khan di Tsongin Boldog, Mongolia.

diskotek. Di supermarket, kita bisa menemukan nama Chinggis Khaan Vodka (minuman beralkohol), Chinggis Candy (permen), dan Chinggis Coffee (kopi). Malah sebentar lagi Mongolia mempunyai mobil nasional (mobnas) dengan nama yang terkait dengan sosok pendiri kekaisaran Mongolia itu. Namanya Chinggis Khaan Royal. Mobnas tersebut akan diproduksi Kh Battulga, pejudo, pengusaha, sekaligus menteri transportasi Mongolia. Di Ulan Bator, Chinggis Khaan Vodka termasuk minuman favorit warga. Tak terkecuali penduduk yang tinggal nomaden di rumah-rumah tradisional (ger). Bahkan, tak jarang turis asing menjadikan minuman penghangat tubuh khas Mongolia itu sebagai oleh-oleh. Harganya cukup terjangkau. Yang kecil berbanderol MNT (Mongolian tugrik) 2.000 (sekitar Rp14.000, 1 MNT = 4 Ke Hal...7

website: www.radarcirebon.com - e-mail: redaksi@radarcirebon.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.