Architecture and Design Portfolio by Annisa Yoni A.

Page 1


2

3


STUDIO WORK Museum Ancol Menara RW 2-3 Tumpal Tower Rasuna Said Commercial Center

4

5


MUSEUM ANCOL Perancangan Arsitektur 4 2014 Juara 3 Student Project Exhibition FK MAJ x Arsitag dalam acara Indobuildtech

Mata Kuliah : Tema Tugas : Nama Dosen : Lokasi Tapak : Tinggi bangunan : Bentang lebar : Jumlah lantai : Fungsi Bangunan :

Perancangan Arsitektur 4 Iconic Building widespan structure Ir. Teguh Utomo, URP Albertus Bobby W., S.Ars. Putri Duyung, Ancol Jakarta 60 m 60 m 3 lantai Museum, retail

Museum Ancol adalah rancangan sebuah bangunan iconic dengan sistem struktur bentang lebar yang memperkuat identitas kawasan Putri Duyung. Putri duyung adalah kawasan yang paling pertama dikembangkan oleh Ancol. Lahirnya Putri Duyung, merupakan awal lahirnya kawasan Ancol. Desain Museum Ancol ini memiliki misi mengingatkan identitas Putri Duyung sebagai cikal bakal kawasan.

6

7


KONSEP

pROGRAM RUANG

8

9


STRUKTUR

PRESPEKTIF 10

11


menara rw 2-3 Architecture Design 5 2015

Mata Kuliah Tema Tugas Nama Dosen Lokasi Tapak Tinggi bangunan Jumlah lantai Luas Lahan Fungsi Bangunan Jumlah Unit

: : :. : : : : : :

Perancangan Arsitektur 4 Kampung Vertikal Ir. Anthony Sihombing, M.Pd., Ph.D. Jl. Senopati RT 2 dan RT 3 75 m 17 lantai + 2 basement 4550 m2 Hunian, Komersil 315 unit

Kampung Senopati berada dalam kawasan bisnis Senayan, sehingga peran kampung ini menjadikan sebuah simbiosis bagi wilayah bisnis tersebut. Hampir sebagian penghuni Kampung ini adalah pendatang yang menyewa. Kualitas hubungan antara pemilik dan menyewa adalah lebih dari soal uang, namun kesatuan sebagai warga. Perbedaan kebutuhan bukan sesuatu yang dipisahkan, tapi hal yang saling melengkapi. Hadirnya ruang bersama yang kemudian memicu Interaksi menjadi suatu potensi dan solusi untuk hal tersebut. Ruang bersama membentuk kedekatan antar warga, sehingga terbentuk kelompok social.

12

13


KONSEP

14

PROGRAMMING - POTONGAN

15


16

17


RASUNA SAID

Commercial center Architecture Design 3 2014 Mata Kuliah : Perancangan Arsitektur 3 Tema Tugas : Poetic City Nama Dosen : Albertus Bobby W., S.Ars. Lokasi Tapak : Jl. Perbanas, Rasuna Said, jakarta Tinggi bangunan: Jumlah lantai : Luas Lahan : Fungsi :Fasilitas Umum, Retail

Perbanas Commercial Center adalah sebuah bangunan multifungsi, dengan fungsi utama untuk menarik perhatian orang yang melihat untuk datang ke bangunan. Pengunjung yang datang akan menyadari sisi lain Rasuna, sisi komersil. Rasuna Said adalah pusat bisnis. Dengan pendekatan analisis Signage dan berbagai jenis mapping yang dilakukan, ditemukan bahwa dominasi bangunan perkantoran yang memiliki level tinggi membuat area di belakangnya ‘tertutupi’, sehingga ketika melintas di Rasuna, yang terlihat adalah image bangunan tinggi. kondisi tersebut berdampak pada perekonomian masyarakat ‘di balik gedung’, salah satunya sentra sepatu perbanas yang dulunya menjadi sumber perekonomian dan identitas masyarakat di sana. Dengan adanya intervensi ini diharapkan area komersil ‘di balik gedung’ bisa disadari keberadaanna, sehingga meningkatkan perekonomian dan memperkuat kembali identitas masyarakat.

18

19


PROGRAMMING

ISU

IDE DESAIN

area komersil di balik gedung harus disadari

MEKANISME menyisipkan fungsi komersil pada ruang sisa, tanpa mengubang fungsi utamanya sebagai jalan. menyisipkan bentuk bentuk informal di atantara bangunan yang berbentuk formal warna kuning sebagai penanda kawasan KUNINGan

20

21


DESAIN

22

PRESPEKTIF

23


tumpal tower Architecture Design 4 2015

Mata Kuliah : Perancangan Arsitektur 4 Tema Tugas : Iconic Highrise Building Nama Dosen : Ir. Dalhar Susanto., M.Eng. Lokasi Tapak : Tinggi bangunan: Jumlah lantai : Luas Lahan : 4550 m2 Fungsi : Hunian, Komersil , Kantor

Sudirman merupakan salah satu poros Kota jakarta. Di lokasi yang menjadi poros ini, Jakarta Tumpal Tower menjadi salah satu bangunan iconic baru yang memperkuat kembali identitas Jakarta. Motif tumpal merupakan motif khas Jakarta. Konsep tumpal menjadi mekanisme dalam menjadikan program ruang menjadi sebuah desain, baik secara detail mapun konsep keseluruhan Fungsi mix use yakni kantor, hotel dan retail pada bangunan dipilih agar bangunan yang dirancang tetap hidup dan digunakan untuk aktivitas sepanjang hari. Fungsi kantor dan hotel diperuntukkan untuk . fungsi retail pada bagian bawah merespon kebutuhan karyawan kantor dan masyarakat sekitar untuk pemenuhan kebutuhan dan refreshing.

24

25


KONSEP

26

DENAH

programming

27


STRUKTUR

28

FASAD

PRESPEKTIF

29


ARchitecture

competition Dampu Kite Baya Sura

30

31


dampu kite Archfest Competition 2016 Participant

Anggota Tim Lokasi Fungsi Bangunan Luas Lahan Luas Bangunan KDB GSB

: Tia Aprilitasari, Tri Damayanti : Setu Babakan, Jakarta : Fasilitas Umum : 650 m2 : 687 m2 : 0 (tidak diatur) : 0 (tidak diatur)

Setu Babakan merupakan kawasan pemukiman sekaligus pusat kebudayaan betawi dan konservasi alam. Dampu merupakan permainan tradisionak betawi yang hampir dilupakan. Permainan dampu menjadi ide desain dan pengembangan program, serta mekanisme ruang di dalamnya. Aspek kinestetik digunakan sebagai metode pembelajaran tahap awal bagi anak sehingga memicu perkembangan pada aspek lainnya. Dampu Kite adalah sebuah ruang belajar yang tidak hanya diperuntukkan untuk satu kategori usia anak saja, namun melibatkan berbagai jenis pengguna lainnya. Infant, toodler, preschool, school hingga orang tua dapat saling mendukung bertumbuhnya anak. Dengan demikian selain menyediakan ruang tumbuh kembang anak, Dampu Kite juga sebagai ruang.

32

33


KONSEP DESAIN

34

35


36

37


bAYA SURA DCCK Competition 2016 Award :

1st Place and Favorite Anggota Tim : Tia Aprilitasari Nama Sayembara : Desain RTH Bundaran Waru sebagai Gerbang Kota Surabaya Penyelenggara : Dinas Pekerja Umum Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa Timur Lokasi : Bundaran Waru, Surabaya Tahun : 2016

Baya Sura adalah Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang dirancang sebagai sebuah landmark sekaligus gerbang Kota Surabaya di sisi selatan. Surabaya adalah kota “dua dunia”, karena memiliki wilayah yang berada di darat dan memiliki perairan. Baya (Buaya) dan sura (hiu) adalah dua karakter khas Kota Surabaya sekaligus menjadi simbolisasi konsep ‘dua dunia menjadi ide dalam pengembangan desain landscape dan sculpture ruang terbuka hijau ini. Baya Sura smemiliki fungsi sebagai landmark, sebagai ruang hijau dan sebagai ruang aktivitas masyarakat.

38

39


KONSEP DESAIN

40

41


fungsi ruang

42

STRUKTUR

KONSEP LIGHTING

43


ARchitecture

3d rendering

44

45


Design by Resqi Adhika

46

Design by Nasha Bahasoean

47


Design by Citra Aulia

48

Design by Indriani Pratiwi

49


Design by Ayu Fatmawati

50

Design by Griselda

51


other project

and artwork Exhiibition : Ekskursi Arsitektur UI 2015 Pseudoscope Tahu Bulat Project Shoes Design : Gethek Shoes Shoes Design : Becak Shoes Digital Art Work Hand Drawing

52

53


exhibition : Kenali negerimu

ekskursi arsitektur ui Head of Exhibition Team 2015 - 2016 Jenis Project : Desain dan Produksi Pameran Site : Museum Nasional Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Tgl Pameran : 14-20 Maret, 1-14 April 2016 Dimensi : 30 x 30 meter Waktu Pengerjaan : 7 bulan Tim : Divisi Pameran (30 orang)

Ekskursi Arsitektur UI adalah sebuah program kerja mahasiswa arsitektur UI untuk mempelajari tentang Arsitektur Vernakular di Indonesia. Ekskursi Arsitektur UI sudah melakukan perjalanan di berbagai suku di Indonesia, dan pada tahun 2015 mendatangi Suku Korowai, Papua. Luaran dari perjalanan ini adalah berupa film, buku dan pameran. Pameran Ekskursi Arsitektur UI adalah hasil rekam jejak perjalanan dan penelitian Arsitektur Vernakular yang menghadirkan tidak hanya dalam materi namun juga suasana ruang. Dalam rangka 50 tahun Arsitektur UI, pameran ini tidak hanya menampilkan perjalanan ke Suku Korowai Papua, namun juga merangkun tujuh perjalanan ekskursi sebelumnya antara lain Ekskursi Jambi, Ekskursi Mentawai, Ekskursi Alor, Ekskursi Banjar, Ekskursi Sumba, Ekskursi Trowulan dan Ekskursi Lombok. Perjalanan ekskursi ini dikemas dalam pameran yang bertakjub #KENALINEGERIMU.

54

55


56

57


ananas bed set

Ananas Writting Desk Col. White

Ananas Night Stand Col. White

Season Theme Material Finishing Colour Accesories

: Pineapple : Mahogany wood, MDF and plywood : Veneer, high glossiness Close Pore, NC : Walnut JK, White : Brass handle, fabric

Ananas Bed King Col. White

Ananas Writting Desk Col. Walnut JK

Ananas Night Stand Col. Walnut JK

58

Ananas Bed King Col. Walnut JK

Ananas Dresser Col. White

Ananas Dresser Col. Walnut JK

59


tahu bulat project Exhibition : Rupa Karya Wilasa 2016

Tahu Bulat Project adalah karya yang awalnya saya buat untuk hiburan semata. Tahu bulat adalah salah satu jenis makanan yang saat itu sedang viral di sosial media. Saya memandang hal tersebut sebagai sebuah isu yang menarik untuk diangkat sebagai sebuah karya. Karya dibuat seperti gambar kerja arsitektural. Hal tersebut karena kambar kerja yang dibuat di AutoCad sering kali memiliki kesan serius dan formal. Karena target orang yang akan menikmati karya saya adalah temanteman saya di bidang arsitektur, maka saya mencoba ikut berkarya tentang tahu bulat tanpa melepas identitas saya sebagai makhasiswa arsitektur. Karya tersebut berhasil lolos kurasi dan dipamerkan dalam acara Rupa Karya Wilasa 2016 yang diselenggarakan oleh Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Tarumanegara. Gambar kerja tersebut kemudian saya lengkapi dengan model proses penyusutan tahu bulat, sebagai hal yang paling menarik untuk melengapi pameran tersebut.

model proses penyusutan tahu bulat 60

61


62

63


64


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.