Skripsi S-1 Teknik Mesin Universitas Sebelas Maret, Surakarta 23 April 2013
PENGARUH VARIASI TEGANGAN DAN WAKTU PELAPISAN PADA PROSES ELEKTROPLATING BAJA KARBON RENDAH DENGAN PELAPIS SENG TERHADAP KETEBALAN DAN LAJU DEPOSIT Lasinta Ari Nendra Wibawa, Wahyu Purwo Raharjo Bambang Kusharjanta Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami No. 36 A Surakarta, Telp./Fax (0271) 632112
ABSTRACT The research aims to investigate the effect of coating time and voltage to the thickness and deposition rate of the zinc layer on the AISI 1020 low carbon steel surface. The specimens used were plate strip with length, width, and thickness are 100, 30, and 3 mm, respectively. The coating of zinc was done in electrolyte solutions content with sodium hydroxide, zinc oxide, and rochelle salt 525 gram/litre, 97.5 gram/litre, and 9.75 gram/litre, respectively. They were soluted in aquades. The position of AISI 1020 low carbon steel as cathode and the zinc metal (Zn) as anode. The coating time (10, 20, 30, and 40 minutes) and the voltage (2, 4, 6, and 8 V) served as coating variables. The thickness testing was done by coating thickness measuring instrument dualscopeÂŽ MPOR base on ASTM B 499. The results indicated that the thickness of zinc layer increases as the coating time increases for the constant voltage, but the deposition rate tend to decrease. The thickness of zinc layer increases with increasing of the voltage, except at 8 V in 40 minutes to decrease. Keywords: zinc electroplating, thickness, deposition rate, voltage, coating time 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Baja merupakan salah satu jenis logam yang paling banyak digunakan dalam bidang teknik. Penggunaan baja dapat disesuaikan dengan kebutuhan industri karena banyak sekali macamnya dengan sifat dan karakter yang berbeda. Pada umumnya, baja memiliki sifat mekanik yang baik. Namun baja memiliki satu kelemahan, yaitu mudah terkorosi sehingga menyebabkan daya guna baja kurang maksimal. Korosi pada baja cukup mudah terjadi meskipun hanya di lingkungan atmosfer. Hal ini dikarenakan ion besi (Fe) mudah berikatan dengan oksigen (O2) membentuk senyawa Fe2O3. Untuk menanggulangi hal tersebut, maka diperlukan upaya pencegahan, yaitu pengendalian korosi. Pengendalian korosi merupakan upaya yang sangat penting untuk memperpanjang usia baja. Salah satu cara untuk mengendalikan korosi pada baja adalah dengan melapisi baja dengan seng. Seng (Zn) merupakan salah satu logam yang sering digunakan untuk melapisi besi atau baja dari serangan korosi, khususnya di lingkungan atmosfer. Hal ini disebabkan di lingkungan atmosfer, permukaan logam seng akan terbentuk lapisan film yang dapat melindungi struktur dari serangan korosi. Selain itu, seng merupakan logam yang relatif lebih murah dibandingkan dengan logam lain yang dapat dipakai untuk melindungi baja dari serangan korosi. Pelapisan baja dengan menggunakan logam seng dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu proses pencelupan panas atau lebih dikenal galvanizing dan proses pencelupan dingin atau dikenal dengan
electroplating. Metode pelapisan seng yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode elektroplating. Elektroplating adalah teknologi yang relatif mudah dikerjakan dengan menggunakan peralatan yang sederhana dan membutuhkan pekerja yang relatif sedikit sehingga menarik para wirausahawan untuk bergerak di bidang ini. Pada dasarnya, pelapisan seng dilakukan dengan maksud memberi perlindungan terhadap bahaya korosi, memperbaiki tampak rupa pada permukaan, dan sebagai lapisan dasar untuk proses selanjutnya. Faktor-faktor yang sangat berpengaruh pada pelapisan antara lain tegangan dan waktu pelapisan. Sedangkan yang mempengaruhi hasil pelapisan yaitu ketebalan dan laju deposit. Ketebalan deposit mempengaruhi lama tidaknya baja terlindung dari korosi. Sedangkan laju deposit berpengaruh pada efisiensi waktu. Penggunaan laju deposit yang tinggi dapat meningkatkan efisiensi waktu sehingga bisa mengurangi ongkos produksi. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan suatu masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana pengaruh tegangan pada proses elektroplating terhadap ketebalan dan laju deposit hasil pelapisan? 2. Bagaimana pengaruh waktu proses elektroplating terhadap ketebalan dan laju deposit hasil pelapisan? 1.3. Batasan Masalah Adapun batasan masalah dari penelitian yang akan dilakukan ini adalah sebagai berikut: