Republika

Page 1

REPUBLIKA jadwal

shalat Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt, Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt, Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt, Medan +33 Mnt. Makassar -24 Mnt.

www.republika.co.id

Subuh

04.12

Zhuhur

11.40

Ashar

14.50

Maghrib

17.49

Isya

18.59

AHAD, 23 OKTOBER 2011 25 DZULQAIDAH 1432 H Nomor 278/ Tahun ke-19

Baine Gammara

Rp 2.900 ● 24 Halaman Luar Jawa Rp 4.000 (ditambah ongkos kirim) / Harga Berlangganan Rp 69.000 / Bulan

MAHAKA MEDIA

Siesta FashionA5

IKLAN: Telp: 021 791 84744 Faks: 021 798 1169 e-mail: iklan@republika.co.id SIRKULASI: Telp: 021 791 84746 Faks: 021 791 98442 e-mail : sirkulasi@republika.co.id

Transisi Segera Diumumkan GEJOLAK DUNIA ARAB

Tunisia

Negara

Mesir

Yaman

Libya

Suriah

SURIAH

refleksi Oleh Prof DR KH Didin Hafidhuddin MSc

Membangun Kepercayaan Publik (Pemimpin Pelayan Umat dan Bangsa)

TUNISIA LEBANON

MAROKO

ALJAZAIR

LIBYA

IRAN

IRAK YORDANIA

MESIR

KUWAIT BAHRAIN

Presiden

ARAB SAUDI

Mulai tahun Status

OMAN NIGER

CHAD

SUDAN YAMAN

Negara-negara yang bergolak sejak Januari.

17 Des Penjual buah di Tunisia membakar dirinya sebagai protes pada polisi.

DES’10

25 Jan Protes di Mesir dan Libanon.

JAN ’11

18 Des Protes besar di Tunisia.

14 Jan Presiden Tunisia Ben Ali mundur.

Sumber: Reuters

3 Feb Protes besar di Yaman.

(Ex) Presiden Mohamed Hosni Mubarak 1981

Presiden Ali Abdullah Saleh 1978

Kolonel Muamar Qadafi 1969

Presiden Bashar al-Assad 2000

Mundur 14 Jan 2011

Mundur 11 Feb 2011

Mengumumkan pengunduran diri (Oktober)

Wafat 20 Oktober 2011

Masih berkuasa

Sekitar 200

Sekitar 850

14 Feb Protes di Bahrain dan Iran.

MAR

15 Feb Protes di Libya.

15 Mar, Tentara Arab masuk ke Bahrain untuk memadamkan protes karena kerusuhan di Suriah.

APR

25 Feb Protes di Iran, Irak, dan Yordania.

Stabilitas keamanan dan ketertiban nasional menjadi prioritas utama NTC. BENGHAZI—Pascameninggalnya pemimpin Libya Muamar Qadafi pada Kamis (20/10) di Sirte, Dewan Transisi Nasional (National Transitional Council/NTC) segera mengumumkan kebebasan negara itu dari rezim Qadafi. Pengumuman kebebasan itu akan dilaksanakan Ahad (23/10) malam, sekitar pukul 22.00 WIB atau pukul 05.00 waktu setempat. Pengumuman itu terkait dengan rencana langkah selanjutnya negeri itu untuk membentuk peme-

27 Juni ICC* mengeluarkan surat penangkapan untuk Qadafi. MAY

19 Mar NATO mendukung pemberontak Libya.

3 Agt Husni Mubarak diadili karena membunuh pemrotes.

JUN

20 Agt Pemberontak mengakhiri pemerintahan Qadafi.

JUL

Dua orang pemuda Libya mengibarkan bendera Libya di dekat Lapangan Hijau, Tripoli, Jumat (21/10). Pada Ahad (23/10) ini, rencananya akan diumumkan hari kebebasan bagi warga Libya karena berhasil menghentikan pemerintahan rezim Qadafi.

23 Sept Presiden Saleh kembali ke Yaman.

AUG

8 Agt Kuwait dan Arab menarik duta besar mereka dari Suriah.

3 Juni Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh terluka akibat serangan granat.

rintahan yang lebih baik. Pemimpin sementara Libya yang juga Ketua Dewan Transisi Nasional (NTC), Mustafa Abdul Jalil, akan menyampaikan hal itu ke seluruh rakyat Libya di Benghazi, kota kedua terbesar di Libya. Dalam kesempatan ini, rencananya NTC akan memindahkan markas besarnya dari Tripoli ke Benghazi untuk membentuk pemerintah transisi dalam waktu 30 hari. Dan, dalam waktu 240 hari akan diselenggarakan pemilihan umum untuk memilih 200 anggota parlemen. Kemudian, dalam waktu 30 hari berikutnya, akan terpilih seorang perdana menteri. Perdana Menteri (PM) Libya Mahmud Jibril mengatakan pengumuman itu akan dilaksanakan pada Ahad dan paling lambat Jumat. Pengumuman pembebasan itu juga

FRANCOIS MORI)/AP

KIBARKAN BENDERA

Sekitar 2.200 10.000 - 30.000

* International Criminal Court

Syahruddin El-Fikri

Sekitar 3.000

Negara yang pemimpinnya sudah lengser.

FEB

11 Feb Presiden Mesir Mubarak mundur.

Perkiraan Korban Tewas

1,000 km

DJIBOUTI

(Ex) Presiden Zine al Abidine Ben Ali 1987

sekaligus akan diikuti dengan pembentukan pemerintah sementara untuk mengawasi penyusunan konstitusi baru dan mempersiapkan penyelenggaraan pemilihan umum. “Namun, prioritas saat ini adalah mengembalikan stabilitas keamanan dan ketertiban nasional,” ujar Mahmud Jibril, pada Forum Ekonomi Dunia, di Yordania, Sabtu (22/10) seperti dikutip AFP. Jibril mengharapkan, dalam delapan bulan ke depan sudah terbentuk sebuah kongres nasional untuk terwujudnya pemerintahan baru dan parlemen di Libya. Kongres itu, kata Jibril, nantinya akan memiliki dua tugas utama, yakni menyusun konstitusi melalui referendum dan pembentukan pemerintah sementara yang akan berakhir sampai pemilihan presiden (pilpres) diselenggarakan. Sejumlah kandidat yang berpeluang memimpin Libya pasca-Qadafi sudah bermunculan. Antara lain, Ketua NTC Mustafa Abdul Jalil, PM Libya Mahmud Jibril, serta Menteri Perminyakan Libya Ali Tarhuni. “Ada harapan besar bagi rakyat Libya saat ini pascameninggalnya Qadafi untuk membentuk pemerintahan. Rakyat Libya harus segera melakukan berbagai hal untuk segera keluar dari krisis kepemimpinan saat ini dengan pemerintahan yang lebih baik,” ujar pengamat politik Libya, John Hamilton, kepada Reuters. Namun, muncul perselisihan di

8 Okt Saleh mengatakan akan mundur suatu hari nanti.

SEP

18 Agt AS dan Uni Eropa perintahkan Assad untuk mundur.

23 Okt Tunisia akan melaksanakan pemilu pertama.

OCT

20 Okt Qadafi ditangkap dan kemudian tewas.

antara kalangan politikus dan milisi di Libya. Keduanya merasa paling berhak membentuk pemerintahan baru. Polemik ini bisa jadi akan menghambat proses transisi tersebut. Apalagi, sejumlah kelompok milisi bersenjata juga merasa paling berhak untuk turut mengatur pemerintahan Libya. Dalam beberapa pekan terakhir ini, kelompok milisi bersenjata menganggap sebagai pasukan keamanan yang sah. Sebelumnya, pakar Libya dari lembaga riset Frontier MEA, Alex Warren, Jumat (21/10), mengatakan kelompok-kelompok bersenjata itu harus dibubarkan secara hati-hati karena tidak jelas bertanggung jawab kepada siapa. Namun, Sabtu (22/10), Warren meminta seluruh elemen penting yang ada di Libya saat ini, antara lain pemimpin partai politik, parlemen, dan kelompok bersenjata untuk membaur bersama menyusun langkah strategis menyiapkan pemerintahan baru, seperti penyelenggaraan pemilu dan menyiapkan konstitusi. Senator AS dari Partai Republik, John McCain, meminta NTC untuk bergerak cepat dalam mengatasi kemungkinan munculnya gerakangerakan milisi. “Itu semua bergantung pada bagaimana kepemimpinan NTC meyakinkan seluruh rakyat Libya untuk berdamai dan menyusun pemerintahan yang terbaik,” kata Ali Abdullatif Ahmida, pakar politik Libya dari University of New England. ■ reuters/afp/ap

KANDIDAT PENGGANTI QADAFI Setelah kematian mantan penguasa Libya, Muamar Qadafi, kini topik yang menghangat adalah siapa yang akan menggantikan posisinya sebagai orang nomor satu Libya. Beberapa nama muncul sebagai calon pengganti pria yang telah berkuasa selama 42 tahun itu.

abu, 19 Oktober 2011 dan bertepatan dengan 21 Dzulqaidah 1432 H, Presiden RI telah melantik dan mengambil sumpah para menteri dan wakilnya yang masuk pada jajaran kabinetnya, yang merupakan hasil reshuffle. Banyak komentar, saran, dan kritik terhadap susunan kabinet ini, seperti yang mengatakan terlalu gemuk sehingga sulit dapat bekerja dengan optimal. Atau, kedudukan wakil menteri yang dikhawatirkan akan terjadi tumpang tindih dengan tugas menterinya, di samping akan menambah beban pada anggaran negara. Ada pula yang menyatakan bahwa reshuffle kabinet ini tersandera oleh partai politik koalisi sehingga yang seharusnya diganti (karena terindikasi melakukan tindak pidana korupsi) tetap pada posisinya. Tetapi, banyak pula yang statis dan acuh tak acuh, yang penting bagi mereka, kabinet ini (siapa pun orangnya) mampu bekerja maksimal, mempersembahkan yang terbaik bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan bangsa serta menjadi pelayan mereka. Sejatinya, memang pemimpin itu adalah pelayan bagi masyarakat dan bangsanya dan bukan dilayani, sebagaimana dijelaskan Rasulullah SAW dalam sebuah hadisnya (riwayat jamaah) bahwa pemimpin suatu kaum (bangsa) adalah pelayan mereka. Amatlah menarik hadis ini yang telah mendeskripsikan fungsi pemimpin bukan pada semata-mata kemampuan membagi tugas orang-orang dan elemen-elemen yang ada dalam ruang lingkup kepemimpinannya, melainkan pada tugas dan tanggung jawabnya yang sangat utama dan penting, yaitu sebagai pelayan (khadim) masyarakat. Jika dianalogikan pada pelayan di rumah makan, maka ia adalah orang yang paling sibuk melayani para pengunjungnya agar mendapatkan kepuasan. Pelayan tidak pernah diam selama masih ada para tamunya. Jika filsafat ini ditarik kembali kepada pemimpin umat dan bangsa (dalam berbagai levelnya), kita akan melihat para pemimpin yang berdedikasi tinggi, yang siap melayani rakyatnya seoptimal mungkin. Pada saat lapar, ia adalah orang yang paling lapar, dan pada saat kebutuhan makanan tersedia, ia adalah orang terakhir yang mencicipinya. Bukan sebaliknya, yang hidup bermewah-mewah pada saat rakyatnya menderita atau yang lebih mengutamakan kepentingan pribadi dan keluarganya serta kelompoknya, dengan mengorbankan kepentingan rakyat banyak.

R

Lintasan sejarah Islam Dalam lintasan sejarah Islam, filsafat kepemimpinan yang Bersambung ke hlm A11 kol 1-7

Serdadu Shalit dan Seribu Tahanan Palestina

TUKAR TAHANAN

KHALIL HAMRA/AP

Sejumlah warga Palestina yang ditahan Israel merayakan pembebasannya setelah ditukar dengan tawanan Palestina,Gilad Shalit. Ditto Pappilanda

Pasukan NATO Ditarik

VIRGINIA MAYO/AP

Anders Fogh Rasmussen Sekjen NATO BRUSSELS — Pascatewasnya pemimpin Libya Muamar Qadafi, pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) rencananya akan segera ditarik keluar dari Libya. Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen menyatakan, paling lambat akhir Oktober, seluruh pasukan NATO sudah tidak berada di Libya lagi. Setelah masa transisi, NATO akan tetap menjalankan perintah PBB untuk menjaga warga sipil dan memantau situasi di Libya. Mereka akan tetap merespons ancaman terhadap warga sipil jika dibutuhkan.

Menurutnya, sekarang saatnya warga Libya untuk meraih masa depan dengan tangan mereka sendiri. “Ini saatnya membangun Libya yang baru dan inklusif berdasarkan demokrasi dan sesuai dengan hak asasi manusia dan hukum.” Sementara itu, PBB meminta supaya dilakukan investigasi atas meninggalnya Muamar Qadafi. Saat ini, jenazah Qadafi dimasukkan ke dalam lemari es (pendingin) untuk selanjutnya dilakukan autopsi. “Autopsi menyeluruh akan dilakukan pada jasad Qadafi dan anaknya,” ujar Kepala Dokter Forensik di Misrata dr Othman al-Zintani kepada TV al-Arabiya. Sejumlah kalangan, termasuk ulama Aceh, meminta supaya jenazah Qadafi segera dimakamkan sesuai ajaran Islam. “Apa pun kesalahannya, namun jasad seorang Muslim itu harus diperlakukan secara Islam, yaitu mempercepat pemakaman, selain mengerjakan fardhu kifayah lainnya,” kata Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tgk Faisal Aly di Banda Aceh, Sabtu. ■ c15/c27/antara/ap

MUSTAFA ABDUL JALIL Pria kelahiran Badya (Libya) pada 1952 ini sekarang menjabat sebagai ketua Dewan Transisi Nasional (NTC). Ia pernah menjabat sebagai menteri keadilan di era Qadafi dari Januari 2007 hingga Februari 2011. Pada 24 Februari 2011, ia memimpin pertemuan di Bayda yang melibatkan para politikus oposisi, mantan perwira militer, kepala suku, akademisi, ALJAZEERA dan pengusaha tentang pembentukan pemerintahan sementara. Ia alumnus Universitas Libya jurusan Syariah dan Hukum. ■

MAHMUD JIBRIL

AP

Mahmud Jibril, lahir 1952 di daerah Bani Walid. Ia adalah perdana menteri (PM) Libya sejak 23 Maret 2011. Tugasnya, sebagai pejabat sementara sambil menunggu terbentuknya pemerintah definitif. Posisinya diakui oleh negara lain, seperti Prancis, Inggris, Turki, dan Qatar. Dari 2007 sampai awal 2011, ia menjabat kepala Badan Pembangunan Ekonomi Nasional (NEDB). ■

ALI ABDUSSALAM TARHUNI Politikus sekaligus ekonom ini lahir pada 1951. Ia ditunjuk oleh Dewan Transisi Nasional (NTC) sebagai menteri keuangan dan perminyakan. Pada 1973, ia meninggalkan Libya karena ancaman dari pemerintahan Qadafi. Ia menyelesaikan gelar master (1978) dan doctoral (1983) dari Michigan State University. Ia juga dosen senior di Ekonomi Bisnis University of AP Washington. Di NTC, ia juga bertanggung jawab masalah keamanan di Tripoli. Dan, pada 2 Oktober 2011 lalu, ia diangkat menjadi wakil perdana menteri Libya. ■ c15

Bahagia jika semua warga Palestina yang ditahan dibebaskan. elasa, 18 Oktober 2011 lalu, menjadi hari yang paling ditunggu Gilad Shalit. Di hari itu, serdadu Israel ini bisa menghirup udara bebas lagi setelah sejak 25 Juni 2006 berada dalam tawanan pejuang Hamas di Jalur Gaza, Palestina. Dia dibebaskan setelah Hamas dan Pemerintah Israel mencapai kesepakatan pertukaran tahanan dengan perantara Mesir. Shalit ditukar dengan 1.027 tahanan Palestina yang tersebar di sejumlah penjara Israel. Kini, Shalit yang berusia 25 tahun telah kembali ke pelukan Aviva dan Noam Shalit, kedua orang tuanya, serta kedua adik lelakinya, Hadas dan Yoel Shalit, di sebuah kota bernama Mitzpe Hila di Israel. Sekalipun jauh lebih kurus dibandingkan terakhir kali terlihat, militer Israel menyatakan kesehatan Shalit baik-baik saja. Dia hanya mengalami malnutrisi dan terlalu sedikit terpapar sinar matahari. Belum banyak cerita yang dituturkan Shalit sejak kebebasannya. Hanya ungkapan kebahagiaan yang terucap dari bibir pemuda ini. Padahal, begitu banyak yang ingin mewawancarai ‘anak semua orang’ — julukan barunya di penduduk Israel — ini. Tapi, Pemerintah Israel telah mengimbau agar media massa memberikan ruang bagi Shalit untuk beradaptasi di tengah-tengah keluarga dan lingkungannya. Shalit disergap pejuang Hamas yang menyerang pos tentara Israel yang dijaganya di perbatasan Gaza-Israel. Pejuang Hamas diam-diam menggali terowongan hingga menyeberangi perbatasan. Dua tentara Israel lainnya juga tewas dalam insiden

S

Bersambung ke hlm A11 kol 1--7


A2

REPUBLIKA AHAD, 23 OKTOBER 2011

kilas Putra Mahkota Arab Saudi Tutup Usia

ADITYA PRADANA PUTRA

PEMILIHAN GUBERNUR BANTEN:

Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) memeriksa kertas surat suara saat penghitungan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2011-2016 di sebuah tempat pemungutan suara (TPS) di Ciputat, Kota Tangsel, Banten, Sabtu (22/10). Dari sebanyak 7.118.587 jiwa warga Banten yang memiliki hak pilih, Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat memprediksi hanya 72 persen yang menggunakan hak pilihnya.

Enam Tersangka Kongres Papua Polisi nyatakan pembubaran Kongres Papua III sesuai prosedur. JAKARTA— Kepolisian RI (Polri) menetapkan enam tersangka makar terkait Kongres Papua III di Jayapura, kemarin. Mereka adalah FY, EW, DS, AM, GW, dan SB. “Keenam tersangka diduga kuat melanggar hukum positif negara kita Pasal 106 dan 160 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) mengenai makar dengan ancaman pidana penjara,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Polri, Kombes Pol Boy Rafli Amar, di Jakarta, Sabtu (22/10). Boy mengungkapkan, sebanyak 18 orang diperiksa sebagai saksi. Mereka berasal dari 360 orang peserta yang mengikuti Kongres Papua III, ujarnya. “Keenam tersangka adalah pimpinan dari gerakan tersebut. Dan, kita sudah menemukan beberapa barang bukti,” kata Boy. Kabag Penum menjelaskan barang bukti yang ditemukan di antaranya kartu peserta, surat pemberitahuan

pelaksanaan acara, surat perekrutan. Serta, bukti lain berdasarkan faktafakta dari pemeriksaan 18 saksi. “Kita menyadari bahwa Papua merupakan bagian wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Bila ada upaya memisahkan diri, berarti melawan hukum positif negara dan upaya yang dilakukan adalah penegakan hukum,” kata Boy. Sementara itu, korban yang tewas pada peristiwa Kamis (22/10) versi Mabes Polri ada tiga orang, di antaranya Daniel Kadepa dan Max Yewon. “Saat ini, Papua dalam keadaan baik, terutama Timika dan Jayapura, dan prosedur hukum mulai berjalan,” kata Boy. Sesuai prosedur Kombes Boy Rafli Amar juga mengatakan, pembubaran Kongres Papua III yang dilakukan polisi dan aparat TNI sudah benar. “Semua sudah sesuai prosedur.” Menurut dia, dari hasil investigasi sementara, tidak benar apabila Polri dan TNI melakukan tindakan berlebihan. Sebab, sebelumnya sudah dilakukan pengamatan dari aparat di lapangan. Namun, jelas Boy, proses investigasi dan evaluasi masih sedang berlangsung. Apabila nantinya memang terdapat kesalahan prosedur, aparat yang melakukan kesalahan

tersebut akan ditindak. Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) sebelumnya melaporkan penggunaan kekuatan berlebihan. Menurut Boy, mengenai aparat di lapangan juga sudah dilakukan penyelidikan. “Kita bekerja sama dengan Komnas HAM untuk menyelidiki hal itu,” ujarnya. Boy juga mengatakan, tak ada yang menginginkan jatuhnya tiga orang korban jiwa itu. Saat ini, proses investigasi dan evaluasi terkait pembubaran tersebut masih berlangsung. Boy mengingatkan, yang menjadi catatan adalah kongres ini sudah menyimpang dari tujuan sebelumnya, yaitu ingin menetapkan negara di dalam negara. “Itu sudah melanggar hukum,” ujarnya. Sementara itu, Desak dialog Asosiasi Mahasiswa Pegunungan Tengah Papua Indonesia (AMPTPI) mendesak pemerintah untuk membuka dialog konstruktif dengan semua kelompok masyarakat di Papua. “Dengan beragam insiden, pasca-Kongres III Papua, konflik di Freeport, dan menjelang pilkada sebaiknya pemerintah segera menggelar dialog yang konstruktif untuk menyelesaikan segala persoalan di Papua,” kata Sekjen AMPTPI, Markus Haluk, di Jakarta,

kemarin. Ia menjelaskan di Papua saat ini terdapat tiga kelompok besar yang tumbuh subur, yakni kelompok proNKRI, proreferendum, dan kelompok yang ngotot untuk melepaskan diri dari NKRI. “Dalam dialog itu, pemerintah harus bisa duduk bersama tiga kelompok besar itu dengan melibatkan pihak independen dan sembilan aktor yang berkepentingan,” kata Markus. Ia mengemukakan, sembilan aktor yang harus dilibatkan dalam dialog adalah TPN/OPM yang tergabung dalam organisasi perlawanan.“Aktor kedua orang Papua di Indonesia, kedua orang Papua di hutan, orang Indonesia di Papua, keempat orang Papua di luar negeri, kelima TNI/Polri, perusahaan aninvestor asing, pemerintah pusat, LSM dan organisasi PBB, serta media.” Sementara itu, Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Boy Rafli Ahmad, menyatakan segala upaya termasuk dialog akan dilakukan demi masa depan dan kesejahteraan masyarakat Papua. “Jika ada yang perlu didialogkan, kita lakukan, namun tetap dalam kerangka NKRI,” katanya. c03/antara ed: nina

RIYADH — Putra Mahkota Arab Saudi Sultan bin Abdul Aziz (86 tahun) telah meninggal, demikian pengumuman istana di stasiun televisi resmi pada Sabtu (22/10) sehingga membuka jalan bagi saudaranya, Pangeran Nayef, menjadi calon pengganti Raja Abdullah sebagai pemimpin negara penting penghasil minyak itu. Putra mahkota tersebut juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan Penerbangan, telah berada di Amerika Serikat sejak pertengahan Juni untuk menjalani pengobatan. Pangeran Sultan, saudara tiri Raja Abdullah, telah lama berada di luar negeri karena alasan kesehatan. “Dengan penuh kesedihan dan dukacita, Khadamul Haramain Raja Abdullah bin Abdulaziz berkabung atas wafatnya saudaranya dan Putra Mahkota Pangeran Sultan ..., yang meninggal saat fajar Sabtu, di luar kerajaan setelah ia menderita sakit,” bunyi pernyataan yang disiarkan kantor berita resmi Arab Saudi SPA dan stasiun televisi negara. Stasiun televisi Arab Saudi menyelingi siaran rutinnya Sabtu pagi untuk menyiarkan pembacaan ayatayat suci Alquran yang disertai tayangan gambar Ka’bah di Makkah. Urutan kedua calon pengganti Raja Abdullah, Pangeran Nayef (78), saudara tiri lain raja Arab Saudi tersebut, otomatis menjadi Putra Mahkota. Pangeran Nayef saat ini memangku jabatan portofolio dalam negeri. Ia diangkat sebagai Deputi II Perdana Menteri pada Maret 2009. Pemakaman Pangeran Sultan direncanakan pada Selasa (25/10), setelah jenazah dipulangkan dari Amerika Serikat. Raja Abdullah sendiri berusia akhir 80-an dan awal Oktober menjalani operasi punggung. Namun, sejak itu dilaporkan berada dalam kondisi yang tampaknya baik. antara

Atut Unggul Sementara Versi Tiga Lembaga Quick Count SERANG — Pasangan calon gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, unggul sementara versi tiga lembaga perhitungan cepat (quick count). Hingga Sabtu (22/10) sore, hasil perhitungan cepat versi Konsultan Citra Indonesia, pasangan nomor urut 1, Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno, memperoleh 50,36 persen suara. Pasangan nomor urut 2, Wahidin Halim-Irna Narulita (37,98 persen). Pasangan nomor urut 3, Jazuli Juwaeni-Makmun Muzakki (11,66 persen suara). Urutan yang sama juga diperoleh perhitungan cepat versi Lingkaran Survey Indonesia dan Jaringan Suara Indonesia. Sementara itu penghitungan cepat dilakukan Akurasi Survei Indonesia (ASI) yang dilakukan dengan sistem online menunjukkan bahwa pasangan Wahidin Halim-Irna Narulita pada pukul 17.00 ada urutan pertama dengan perolehan 51,20 persen. Sementara, Ratu Atut-Rano Karno (40,29 persen). “Meski masih menunggu hasil akhir resminya. Tapi, sudah dapat dipastikan pasangan Ratu AtutRano Karno pemenangnya,” kata Ebi Jauhari, ketua tim pemenangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno. Ratu Atut Chosiyah unggul di TPS tempatnya mencoblos, TPS 5 di Jalan Bhayangkara, Kota Serang, Banten. Penghitungan di tempat Wahidin, TPS 2 RT 02 RW 01 Kelurahan Pinang, Kota Tangerang, pasangan Wahidin-Irna menang mutlak. Wahidin Halim Center merilis temuan pelanggaran Pemilukada dalam jumpa pers, kemarin. Kata mereka, di antaranya, terjadi aksi bagi-bagi uang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kota Tangerang, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, dan Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang. muhammad fakhruddin/c26

Gen Fest 2011 Sebarkan Virus Musik

AGUNG SUPRIYANTO

GEN FEST 2011

Boy band Sm*sh beraksi menghibur pengunjung dalam Langit Musik Gen Fest 2011 di Gelora Bung Karno Senayan, Jakar ta, Sabtu (22/10). Acara yang diadakan oleh 98,7 Gen Fm tersebut juga dimeriahkan oleh penampilan sejumlah band papan atas lainnya.

H A R I A N HH AA RR II AA NN

REPUBLIKA REPUBLIKA MAHAKA MEDIA MAHAKA MAHAKAMEDIA MEDIA

Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi Semua naskah yang ke Redaksi diterbitkan menjadi milik Harian Republika. Semua Harian Republika dibekali Semua naskah yangdikirim dikirim kewartawan Redaksidan dan diterbitkan menjadi milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan dari milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali tanda pengenal maupun meminta imbalan dari siapa pun. Semuadan isi tidak artikel/tulisan berasal dari luar, sepenuhnya tanda pengenal dan tidakmenerima menerimayang maupun meminta imbalan dari siapa pun. yang dari sepenuhnya tanggung jawab isi penulis yang bersangkutan. Semua isi artikel/tulisan siapa pun.Semua Semua isiartikel/tulisan artikel/tulisan yangberasal berasal dariluar, luar, sepenuhnya tanggung jawab yang isi yang terdapat di suplemen daerah, menjadiSemua tanggung jawab Kepala tanggung jawabpenulis penulis yangbersangkutan. bersangkutan. Semua isiartikel/tulisan artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawab Perwakilan Daerah bersangkutan. yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawabKepala Kepala Perwakilan PerwakilanDaerah Daerahbersangkutan. bersangkutan.

JAKARTA—Gen Fm menggelar festival pada ulang tahunnya yang keempat pada Gen Fest 2011. Acara ini diselenggarakan di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (22/10). Tema acara ulang tahun kali ini adalah Penyebar Virus Musik Indonesia. “Sesuai tagline, kami ingin memberikan positioning bahwa Gen Fm akan terus mendukung musik Indonesia,” ujar Marketing Communication Manager Gen Fm, Meryanda Julianti, di lokasi acara. Sesuai tema ulang tahunnya, 98.7Gen Fm ingin mencari talenta baru musik Indonesia. Pencarian bakat ini menyentuh para pemusik jalanan dan kalangan anak muda. Mereka bisa unjuk bakat dan kemampuan lewat kompetisi Demo Musik Gen Fm. Merry mengatakan, proses pencarian bakat ini dimulai sejak Agustus. Pihak Gen Fm mendatangi spot-spot tempat nongkrong anak muda untuk

mencari bakat-bakat tersembunyi. Total peserta dari kalangan penggemar setia Gen Fm yang biasa disapa Sobat Gen mencapai 400 orang, sedangkan dari kalangan musisi jalanan sekitar 20 orang. Para peserta ini mengirim demonya ke Gen Fm untuk dipilih menjadi pemenang. Pemenangnya terdiri atas dua orang dari Sobat Gen dan musisi jalanan. Kedua orang ini diberi gelar Duta Penyebar Virus Musik Indonesia. Para pemenang ini tampil di acara Gen Fest 2011. Pemenang demo musik akan tampil ada dalam bentuk solo dan band. Peserta kategori bukan musisi jalanan dimenangkan band IYR dan solois Theo. “Untuk pengamen tampil di stage A duet dengan Sammy Simorangkir. Mereka akan coba terus kami libatkan kalau Gen Fm ada acara,” ujar Merry. Gen Fest 2011 dibanjiri kaum muda. Ratusan ABG tampak berombongan datang

ke lokasi acara. Mereka mulai memadati lapangan sejak pukul 12 siang. Pengunjung terbagi di stage A dan B yang menampilkan berbagai musisi populer dalam negeri. Stage B memulai rangkaian acara terlebih dulu. Stage ini diramaikan stan bernuansa sport activity. Salah satu stan yang ikut meramaikan stage B adalah grup basket Satria Muda Britama. Selain itu, Kaskus juga ikut berpartisipasi di stage B. Stage A memulai acara pada pukul empat sore. Stage ini diramaikan stan dari sponsorship dan Republika. Rangkaian acara dibuka oleh grup Five Minutes. Mereka tampil selama 30 menit menyanyikan lima hits mereka. Festival diramaikan sejumlah artis dan grup musik ternama, seperti Kotak, Naif , Cherybelle,SM*SH, Afghan, Seventeen, Zigaz, Killing Me Inside feat Luna Maya, Kunci, dan d’Bagindaz. c11/c16 ed: nina ch

Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Arys Hilman Nugraha. Pemimpin Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Hilman Nugraha. RedakturRedaksi: Pelaksana: Elba Damhuri. Kepala Newsroom: MArys Irwan Ariefyanto. Kepala Republika Online: Agung Pragitya Vazza. Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Arys Hilman Nugraha. Redaktur Damhuri. Newsroom: MM Irwan Kepala Republika Online: Agung Pragitya RedakturPelaksana: Senior: AnifElba Punto Utomo.Kepala Wakil Redaktur Pelaksana: Irfan Junaidi, Syahruddin El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Elba Damhuri. Kepala Newsroom: Irwan Ariefyanto. Ariefyanto. Kepala Republika Online: Agung Pragitya Vazza. Vazza. Redaktur Anif Redaktur Irfan Junaidi, El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten RedakturSenior: Pelaksana: Bidramnanta, Joko NurPelaksana: Hasan Murtiaji, Reporter Senior: Andi Nur Aminah, Harun Husein, Redaktur Senior: Anif Punto Punto Utomo. Utomo. Wakil WakilSadewo, Redaktur Pelaksana: IrfanSubroto. Junaidi, Syahruddin Syahruddin El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Joko Sadewo, Nur Murtiaji, Subroto. Reporter Senior: Andi Aminah, Harun Muhammad Subarkah,Bidramnanta, Nurul S Hamami, Teguh Setiawan. Staf Redaksi: Abdullah Agus Yulianto, AlwiHusein, Shahab, Redaktur Pelaksana: Bidramnanta, JokoSelamat Sadewo,Ginting, Nur Hasan Hasan Murtiaji, Subroto. Reporter Senior:Sammy, Andi Nur Nur Aminah, Harun Husein, Muhammad Subarkah, Nurul SSHamami, Selamat Ginting, Teguh Staf Redaksi: Sammy, Agus Alwi Shahab, Asep K. Nurzaman, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, A Syalaby Ichsan, Bilal Ramadhan, Budi Raharjo, Burhanuddin Bella, Citra Listya Muhammad Subarkah, Nurul Hamami, Selamat Ginting, TeguhSetiawan. Setiawan. Staf Redaksi:Abdullah Abdullah Sammy, AgusYulianto, Yulianto, Alwi Shahab, Asep Nurzaman, Andri Saubani, Fahmiarto, AASyalaby Ichsan, Bilal Budi Burhanuddin Bella, Rini,K. Sepriyossa, Darmawan, Desy Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Djoko Suceno, DyahListya Ratna Asep K.Damanhuri Nurzaman,Zuhri, AndriDarmawan Saubani,Anjar Anjar Fahmiarto, Syalaby Ichsan, BilalRamadhan, Ramadhan, BudiRaharjo, Raharjo, Burhanuddin Bella,Citra Citra Listya Rini, Sepriyossa, Desy Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Djoko Suceno, Dyah Ratna MetaDamanhuri Novia, Edi Zuhri, Setyoko, Edwin Dwi Putranto, Darmawan, Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, EH Ismail, Fernan Rini, Damanhuri Zuhri,Darmawan Darmawan Sepriyossa, Darmawan, Desy Susilawati, Dewi Mardiani, DidiPurwadi, Purwadi, Djoko Suceno, DyahRahadi, Ratna Meta Edi Edwin Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, Rahadi, FerryNovia, Kisihandi, Firkah Fansuri, Fitria Andayani, Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Heri Ruslan, Ichsan Emrald EH Alamsyah, Indah Wulandari, Meta Novia, EdiSetyoko, Setyoko, EdwinDwi DwiPutranto, Putranto, Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, EHIsmail, Ismail,Fernan Fernan Rahadi, Ferry Kisihandi, Firkah Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Heri Alamsyah, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, IrwanFansuri, Kelana,Fitria Israr,Andayani, Johar Arief, Khoirul Azwar, Lilis Handayani, Mansyur Faqih,Emrald Mohammad Akbar, Mohamad Amin Ferry Kisihandi, Firkah Fansuri, Fitria Andayani, Fitriyan Zamzami, HeriSri Purwata, HeriRuslan, Ruslan,Ichsan Ichsan Emrald Alamsyah, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, Irwan Johar Arief, Sri Faqih, Akbar, Mohamad Madani, Muhammad Fakhruddin, As’adi, M Khoirul Hafil, MAzwar, IkhsanLilis Shiddieqy, NataliaMansyur Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya,Amin Nina Indira Rezkisari, IrwanKelana, Kelana,Israr, Israr,M Johar Arief, Khoirul Azwar, Lilis SriHandayani, Handayani, Mansyur Faqih,Mohammad Mohammad Akbar, Mohamad Amin Madani, Muhammad Fakhruddin, M As’adi, M Hafil, M Ikhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya, Nina Chairani Ibrahim, Palupi Annisa Auliani, Prima Restri Ludfiani, Priyantono Oemar, Rachmat Santosa Basarah, Rahmat Budi Harto, Ratna Madani, Muhammad Fakhruddin, M As’adi, M Hafil, M Ikhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya, Nina Chairani Palupi Auliani, Prima Priyantono Oemar, Santosa Harto, Ratna Puspita,Ibrahim, Reiny Dwinanda, Rusdy Nurdiansyah, R HiruLudfiani, Sefti Oktarianisa, Setyanavidita Livikacansera, SiwiBudi Tri Puji Budiwiyati, Chairani Ibrahim, PalupiAnnisa Annisa Auliani, PrimaRestri Restri Ludfiani, PriyantonoMuhammad, Oemar,Rachmat Rachmat SantosaBasarah, Basarah,Rahmat Rahmat Budi Harto, Ratna Puspita, Reiny RRHiru Setyanavidita Livikacansera, Tri Budiwiyati, Stevy Maradona, Susie Rusdy Evidia Yuvidianti, Taufiqurrahman Bachdari, Muhammad, Teguh Firmansyah, Wachidah Handasah,Siwi Wulan Tunjung Palupi, Puspita, ReinyDwinanda, Dwinanda, RusdyNurdiansyah, Nurdiansyah, HiruSefti SeftiOktarianisa, Oktarianisa, Muhammad, Setyanavidita Livikacansera, Siwi TriPuji Puji Budiwiyati, Stevy Maradona, Susie Evidia Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Handasah, Yasmina Hasni, Yeyen Yoebal Ganesha Rasyid, Yogi Ardhi Cahyadi, Yulianingsih,Wachidah Yusuf Assidiq, Zaky Al Wulan Hamzah. Stevy Maradona, SusieRostiyani, Evidia Yuvidianti, Yuvidianti, Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Firmansyah, Firmansyah, Wachidah Handasah, Wulan Tunjung Tunjung Palupi, Palupi, Yasmina Yeyen Rostiyani, Rasyid, Ardhi Cahyadi, Yulianingsih, Yusuf Assidiq, Zaky KepalaHasni, Quality Control dan Yoebal Bahasa: Rakhmat HadiYogi Sucipto. Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Yasmina Hasni, Yeyen Rostiyani, YoebalGanesha Ganesha Rasyid, Yogi ArdhiKepala Cahyadi,Desain: Yulianingsih, Yusuf Assidiq, ZakyAlAlHamzah. Hamzah. Kepala Quality Control dan Hadi Sucipto. Kepala Desain: Sarjono. Perwakilan Jawa Barat: Sudiaman. Pjs.Kepala DIYRakhmat - Jateng & Jatim : Haryadi B.Susanto. Nian PoloanKepala (Medan), Maspril Aries (Palembang), Ahmad Kepala Quality ControlPerwakilan dan Bahasa: Bahasa: Rakhmat Hadi Sucipto. Kepala Desain: Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Maman Sudiaman. Pjs.Kepala Perwakilan - -Jateng &&Jatim Baraas (Bali). Sekretaris Redaksi:DIY Fachrul Ratzi. Sudiaman. Pjs.Kepala Perwakilan DIY Jateng Jatim: :Haryadi HaryadiB.Susanto. B.Susanto.Nian NianPoloan Poloan(Medan), (Medan),Maspril MasprilAries Aries(Palembang), (Palembang),Ahmad Ahmad Baraas Baraas(Bali). (Bali).Sekretaris SekretarisRedaksi: Redaksi:Fachrul FachrulRatzi. Ratzi.

Forum Persahabatan Umat Islam tak Cuma Soal Agama JAKARTA — Forum Persahabatan Umat Islam (FPUI), menurut Ketua Umum Persatuan Islam (Persis) Maman Abdurrahman, bisa mengambil tiga peranan dalam masyarakat. Yakni, peran di bidang politik, ekonomi, dan sosial. Di bidang politik, forum yang dideklarasikan 14 ormas Islam pada Jumat (21/10) di kantor PB NU, Jakarta itu, akan mengambil peran amar ma’ruf nahi munkar. “Kalau pemerintah keliru, ya kita ingatkan,” ujar Maman kepada Republika, Sabtu (22/10). Forum ini diharapkan pula bisa berperan dalam bidang perekonomian. Untuk membangun ekonomi umat, forum yang memiliki massa di daerah bisa menggalakkan gerakan membeli produk dalam negeri. “Ke depannya, perbankan juga harus dipikirkan lagi. Ormas Islam bisa bekerja sama dengan bank untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” katanya. Di bidang sosial, ia berharap forum ini bisa menangkal adanya radikalisme yang sempat beberapa kali menjadi citra Islam. Menurutnya, langkah awal untuk menangkal radikalisme di Indonesia dapat dilakukan dengan mencari akar penyebabnya. “Radikalisme muncul karena ada pengaruh dari luar. Pada dasarnya, Islam juga ada perang, dakwah,” katanya. Adanya forum ini bisa pula untuk mengantisipasi adanya aliran sesat. c23 ed: nina ch

Penerbit: PT Republika Media Mandiri. Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Penerbit: PT Mandiri. Alamat Jl. Raya Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: 021-780.3747 (Hunting), Fax:Buncit 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Redaksi: Penerbit: PTRepublika RepublikaMedia Media Mandiri. AlamatRedaksi: Redaksi: Jl.Warung Warung Buncit RayaNo. No.37, 37, Jakarta 12510,Fax Alamat Surat:021PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Fax Redaksi: 798.3623, E-mail: sekretariat@republika.co.id. Bagian Iklan: Jl. Warung Buncit Raya No. Bagian). 37, Jakarta Tel:021021Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: Tel: 021-780.3747 021-780.3747 (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Fax12510. Redaksi: 021798.3623, E-mail: sekretariat@republika.co.id. Bagian Iklan: Buncit 37, 021794.4693, Fax: 021-798.1169. Sirkulasi dan Langganan: Tel: 021-791.98441, 021-791.98442. Online: 798.3623, E-mail: sekretariat@republika.co.id. Bagian Iklan: Jl. Jl. Warung Warung Buncit Raya Raya No. No.Fax: 37, Jakarta Jakarta 12510. 12510. Tel: Tel: 021794.4693, Fax: dan Langganan: 021-791.98441, Fax: Online: http://www.republika.co.id. AlamatSirkulasi Perwakilan: Jl. LLTel: RE Martadinata No. 126 Tel:021-791.98442. 022-420.7671, 420.7672, 794.4693, Fax: 021-798.1169. 021-798.1169. Sirkulasi danBandung: Langganan: Tel: 021-791.98441, Fax: 021-791.98442. Online: http://www.republika.co.id. Alamat Perwakilan: LL RE Martadinata No. 126 420.7675, Fax: 022-426.2898, Jl. PerahuJl. No. Baru, Tel: 566028, 420.7672, Fax: 0274http://www.republika.co.id. AlamatYogyakarta: Perwakilan:Bandung: Bandung: Jl. LL4, REKota Martadinata No.0274-544.972, 126Tel: Tel:022-420.7671, 022-420.7671, 420.7672, 420.7675, Fax: 022-426.2898, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 541.582, Surabaya: Jl. Barata Jaya No. 51, Tel: 031-501.7409, Fax: 031-504.5072. 420.7675, Fax: 022-426.2898, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 02740274541.582, 541.582,Surabaya: Surabaya:Jl. Jl.Barata BarataJaya JayaNo. No.51, 51,Tel: Tel:031-501.7409, 031-501.7409,Fax: Fax:031-504.5072. 031-504.5072. Direktur Utama: Erick Thohir. Direktur Utama: Thohir. Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Direktur Pemberitaan: Ikhwanul Kiram Mashuri, Direktur Operasional: Direktur Utama:Erick Erick Thohir. Wakil Direktur Utama: Direktur Pemberitaan: Kiram Operasional: Tommy Tamtomo. GM Daniel Keuangan: Didik Irianto. GM Marketing danIkhwanul Sales: Yulianingsih.Manajer Iklan:Indra Wisnu Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Wewengkang. Direktur Pemberitaan: Ikhwanul Kiram Mashuri, Mashuri, Direktur Direktur Operasional: Tommy Tamtomo. GM Keuangan: Didik GM Marketing dan Yulianingsih.Manajer Wisnu Wardhana. Manajer Produksi: Nurrokhim. Manajer Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manajer Keuangan:Iklan:Indra Hery Setiawan. Didik Irianto. Irianto. GM Marketing dan Sales: Sales: Yulianingsih.Manajer Iklan:Indra Wisnu Tommy Tamtomo. GM Keuangan: Wardhana. Wardhana.Manajer ManajerProduksi: Produksi:Nurrokhim. Nurrokhim.Manajer ManajerSirkulasi: Sirkulasi:Darkiman DarkimanRuminta. Ruminta.Manajer ManajerKeuangan: Keuangan:Hery HerySetiawan. Setiawan. Harga Langganan: Rp. 69.000 per bulan, harga eceran Pulau Jawa Rp 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. 4.000 per Harga Langganan: 69.000 per bulan, eceran Pulau Jawa 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. eksemplar (tambahRp. ongkos kirim). Bank a.n PT Republika Media Mandiri: BSM, Cab. Warung Buncit, Harga Langganan: Rp. 69.000 perRekening bulan,harga harga eceran Pulau JawaRp Rp 2.900. Harga Bank Eceran Luar Jawa: Rp.4.000 4.000per per eksemplar (tambah kirim). Rekening a.n PT Mandiri: BSM, Cab. Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab.Bank Warung No. Rek.Media 1270004240642 ( Bank Cab. Warung Buncit, eksemplar (tambahongkos ongkos kirim). Rekening Bank a.nBuncit, PTRepublika Republika Media Mandiri:Bank Bank BSM,Lippo, Cab.Warung Warung Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375.305.666.8. No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( (Bank BCA, Cab. Graha Surat Izin Usaha Penerbitan Menpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, No. Rek. 727.30.028988 BankPers: BCA,SK Cab. GrahaInti IntiFauzi, Fauzi,No. No.Rek. Rek.375.305.666.8. 375.305.666.8. Surat Izin Pers: SK No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota Serikat Penerbit Surat Anggota No. 163/1993/11/A/2002. Surat IzinUsaha UsahaPenerbitan Penerbitan Pers:Kabar: SKMenpen Menpen No.SPS 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota AnggotaSerikat SerikatPenerbit PenerbitSurat SuratKabar: Kabar:Anggota AnggotaSPS SPSNo. No.163/1993/11/A/2002. 163/1993/11/A/2002.


Siesta

parenting

A3

Daging Kambing Istimewa

REPUBLIKA

Hlm A10

AHAD, 23 OKTOBER 2011

Bahasa Mereka Bikin Pusing Beda Generasi, Beda Gaya Bahasa prokem Ragam bahasa Indonesia nonstandar yang lazim digunakan di Jakarta pada 1970-an. Cirinya, kata-kata Indonesia atau kata dialek Betawi yang dipotong dua fonem yang paling akhir kemudian disisipi bentuk -ok- di depan fonem terakhir yang tersisa. Misalnya, kata bapak dipotong menjadi “bap”, kemudian disisipi -okmenjadi bokap. Diperkirakan ragam ini berasal dari bahasa khusus yang digunakan oleh para narapidana. Bahasa gaul Ragam bahasa Indonesia nonstandar yang lazim digunakan di Jakarta pada 1980-an hingga saat ini. Ragam ini semula diperkenalkan oleh generasi muda yang mengambilnya dari kelompok waria dan masyarakat terpinggir lain. Bahasa ini terus berkembang. Misalnya, gense untuk genit, kemenong untuk ke mana, lebay untuk kata berlebihan, sutralah untuk sudahlah. Pada 2005-an bahasa gaul berkembang lagi misalnya, secara untuk kata karena.

FOTO-FOTO AMIN MADANI/REPUBLIKA

BERCERITA

S

Bahasa alay Bahasa ‘anak layangan’, banyak digunakan oleh anak-anak remaja usia SMPSMA. Bahasa ini lahir berhubungan dengan perkembangan SMS. Tujuan penggunaannya, menyingkat pesan yang panjang di telepon seluler. Penggunaan huruf diganti dengan huruf lain atau angka sehingga saat dibaca menghasilkan bunyi serupa dengan kata yang dimaksud. Misalnya, aq, akyuuh (aku), humz atau hozz (rumah), t4 (tempat), taw, tawh, tw (tahu). Penggunaannya semakin berkembang dalam komunikasi di media jejaring sosial seperti facebook dan twitter. ■ wikipedia

Meski pemakaian bahasa gaul dianggap sah-sah saja, tapi pakar bahasa mengingatkan agar penggunaannya memerhatikan situasi dan kondisi yang sesuai. (diperagakan model) Oleh Susie Evidia Y

Ayah bunda jadi bingung, katakata aneh itu diucapkan dengan ekspresi yang dilebihlebihkan.

uatu ketika, Siti Fitriyani (36 tahun) melihat SMS anaknya. Bagai bertamu di planet lain, tak ada kata yang ia pahami sepenuhnya. “Kata-kata yang dipakai remaja sekarang agak aneh,” katanya. Ada cemangadh, humz, dan lainlain. Ia tanyakan artinya. Dua anaknya tak banyak memberikan jawaban. “Ah, Mama nggak gaul banget sih, gitu aja nggak ngerti,” kata mereka. Lantaran sering diledek serupa, Destiana Purnama (43) kini gengsi bertanya pada anaknya. Ia memilih mengira-ngira arti yang dimaksud. Kecuali di SMS, ia betul-betul tak paham melihat huruf dan gambar bercampur aduk. “Ngobrol dengan anak-anak sekarang harus siap

mental plus sering mengernyitkan dahi,” katanya. Kata-kata aneh yang sering si bungsu Salma ucapkan kepada ibunya, di antaranya, sotoy, lebay, jayus. Dia bilang, orang itu sotoy deh, Bu. Si abang mah lebay. “Ketika mengucapkan kata-kata itu didukung dengan ekspresi yang dilebihlebihkan. Belum lagi, kalau ada maunya selalu diakhiri kata-kata, please ya Bu, getooo looh,” tutur Desti meniru kelakuan putrinya. Kalangan terbatas Remaja, menurut psikolog Rizal Manan, membutuhkan pengakuan akan keberadaannya. Salah satu caranya, mempunyai bahasa yang mereka buat sendiri, dipakai sendiri, dan hanya dimengerti kalangan mereka sendiri. “Mereka bangga

menggunakan bahasa-bahasa gaul, seakan-akan ingin menunjukkan bahwa mereka adalah komunitas yang gaul,” kata psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan UI. Sebaliknya, remaja yang tidak menggunakan bahasa yang sedang tren, dianggap tidak gaul. Bahasa gaul tidak akan pernah surut karena selalu dimiliki setiap generasi. Perhatikan saja generasi 1980-an, setiap bicara diakhiri dengan kata ni yeee..., gambreng, jutek. Tahun 90-an terkenal kata jayus, ajib, ya... sutralah. Demikian juga dengan generasi kini. Lebih banyak lagi bahasa-bahasa gaul yang beredar di kalangan remaja. Bahasa yang digunakan remaja itu, menurut pengamat bahasa, Dr Dendi Sugono, adalah bahasa yang lebih santai, digunakan dalam komunikasi informalnya. Selain digunakan untuk komunikasi SMS, juga sering digunakan dalam jejaring sosial di internet. Bahasa yang tidak formal ini, menurut Dendi, tersebar dari apa saja yang dilihat oleh para remaja ini setiap harinya. “Dari tontonan TV seperti sinetron misalnya,” katanya. Acara di televisi, selain berita, menurutnya, memberikan dampak pada persebaran bahasa gaul ini, baik disadari atau tidak. Remaja akan dengan mudah menirukan apa yang baru saja dilihatnya dari televisi dan dianggapnya keren untuk dicontoh. Kondisi ini tentu berbeda dengan remaja masa lampau. Dalam berbahasa, remaja zaman dulu hanya ada dua bahasa yang dikenalnya saat zaman Doktor lulusan UI ini masih remaja. “Bahasa ibu dan bahasa Indonesia,” jelasnya.

Simbol kebebasan Bahasa gaul lebih banyak digunakan oleh remaja sekarang. Bahasa Indonesia yang sesuai kaidah yang benar, kata Dendi, hanya digunakan saat-saat tertentu yang membutuhkan penilaian. Misalnya, saat pembuatan karya ilmiah, lomba olimpiade bahasa, dan hal serupa. Banyaknya remaja yang memilih menggunakan bahasa gaul, menurut mantan kepala Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional ini, bukti remaja semakin malas. Remaja lebih suka menggunakan bahasa gaul, merupakan bukti kemalasan berpikir dalam menggunakan kaidah-kaidah berbahasa Indonesia yang benar. Dalam memilih kata-kata yang akan digunakannya, mereka lebih senang meniru teman, meniru artis di televisi, atau bahkan menciptakan kata-kata sendiri. Dendi tak melihat bahasa gaul yang digunakan remaja zaman sekarang sebagai perilaku yang salah. “Namun, penggunaannya sebaiknya memerhatikan situasi dan kondisi yang sesuai.” Dendi Sugono berpendapat, fenomena yang terjadi di masa remaja ini sebaiknya tak serta-merta dihakimi sebagai sesuatu yang negatif. Bahasa gaul yang digunakan remaja, menurutnya yang sah-sah saja. “Meskipun banyak yang pakai, namun tak semua remaja seperti itu,” ujarnya. Ikut-ikutan anak Agnes merasa bingung saat putri sulungnya, Sonia, curhat kepadanya. “Mah, aku bete sama temen aku,” kata gadis belianya itu. Agnes Sri Rejeki tak mampu menangkap

Ada Saatnya Membahayakan Bahasa Baku E nong Heryati, guru Bahasa Indonesia kelas X SMAN I Bekasi mengakui, muridnya sering kali menggunakan bahasa yang tidak baku saat pelajaran Bahasa Indonesia berlangsung. “Biasanya, kesalahan yang sering terjadi adalah saat mereka menggunakan bahasa lisan. Karena, bahasa adalah kebiasaan. Jadi, apa yang mereka ucapkan setiap harinya, biasanya juga tak sengaja mereka bawa di kelas,” kata Enong kepada Republika, Selasa (18/10). Bu Enong mencontohkan kejadian yang sering terjadi di kelasnya, “Bu … bu ... terangin dong,” kata Bu Enong menirukan ucapan muridnya. Dengan enteng ia menjawab, “Lampunya sudah menyala, apalagi yang mau diterangin?” Murid yang kebingungan lantas sadar dan meralat ucapannya dengan menggunakan kata “diterangkan”. Walaupun murid kerap kali menggu-

nakan bahasa yang tidak baku saat berbicara, namun Enong melihat untuk penggunaan tertulis murid tidak terlalu terpengaruh. “Hanya mereka sering tertukar antara awalan dan akhiran. Yang paling sering terjadi adalah penempatan tanda baca, mereka cenderung asal,” kata guru yang mengajar sejak 1981 itu. Psikolog Rizal Manan tak terlalu mencemaskan penggunaan bahasa gaul secara umum. Namun, ia mengkhawatirkan bila penggunaannya berlangsung secara intens akan membuat kemampuan berbahasa Indonesia remaja secara akademis menjadi kacau balau. “Karena, penggunaan bahasa gaul yang intens bisa menjadi masalah pada bahasa Indonesianya,” papar Rizal. Solusinya, menurut dia, para guru harus mengawasi para murid, melarang menggunakan bahasabahasa gaul secara berlebihan di

sekolah.

Ancaman bahasa asing Dendi Sugono berpendapat, fenomena-fenomena yang terjadi di masa remaja, sebaiknya jangan dihakimi sebagai sesuatu yang negatif. Bahasa gaul yang digunakan remaja, menurutnya ya sah-sah saja. “Meskipun banyak yang pakai, namun tak semua remaja seperti itu,” ujarnya. Dendi justru mencemaskan yang lain. Yakni, banyak sekolah yang lebih memilih menggunakan bahasa asing sebagai pengantar dalam kegiatan belajar mengajar mereka. “Ini yang lebih berbahaya,” katanya. Apabila bahasa asing digunakan sebagai pengantar di pelajaran yang memang mengajarkan bahasa asing, itu tidak apa-apa. Namun, apabila digunakan pada pelajaran yang seharusnya tak menggunakan bahasa asing sebagai pengantar, itu yang

salah. “Misalnya pelajaran matematika, kok pengantarnya menggunakan bahasa Inggris,” ujarnya. Risiko penggunaan bahasa asing dalam pengajaran, menurutnya lebih berbahaya membuat bahasa Indonesia hilang, dibandingkan dengan penggunaan bahasa gaul pada remaja. Namun, ia melanjutkan, bukan berarti harus memerangi bahasa asing dan tidak mempelajarinya. Menurut Dendi, ada tiga bahasa yang sebaiknya kita kuasai. Yaitu, bahasa ibu, bahasa Indonesia, dan bahasa asing. Ia lantas menunjukkan UndangUndang Sistem Pendidikan Nasional No 20/2003 yang mewajibkan penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam kegiatan belajar mengajar. “Kalau bahasa negara tak dipakai lagi, 100 tahun lagi misalnya, bahasa Indonesia ke mana?” katanya. ■ c05/c09 ed: nina ch

maksud sang anak yang menggunakan istilah bete. Bingung dengan kata-kata si sulung, ibu tiga anak tersebut lantas bertanya maksud kata itu. Terbiasa mendengar istilah aneh, ia kini justru sering ikutikutan menggunakannya. Ia juga sengaja belajar dengan menjelajahi dunia maya. “Sekarang ini orang tua yang harus aktif mengikuti perkembangan anak muda,’’ kata Agnes, ‘’Kalau orang tua gaptek (gagap teknologi) dan nggak bisa meng-ikuti perkembangan zaman, takutnya anak malah jadi tidak terpantau.” Agnes mengaku tak keberatan saat putrinya menggunakan bahasa gaul. Bahasa bukan masalah serius selama anaknya tetap dalam pergaulan yang benar. Ia merasa senang anak gadisnya berbicara dengan bahasa gaul kepadanya. “Inilah fungsinya bisa berkomunikasi dengan baik kepada putraputri kita,” ujarnya. Semangat belajar juga disuarakan Siti Fitriyani yang ingin bisa mengerti dunia anak-anak yang disayanginya. Wanita asal Jawa ini memilih cara mendampingi anakanaknya menonton sinetron dan ikut mengomentari apa yang ada di televisi. Bahkan, Siti pun rela mengikuti kursus bahasa Inggris agar bisa mengikuti perkembangan bahasa putri-putrinya. Meski tetap mengontrol bahasa anaknya, Desti mengaku tak mau bersikap berlebihan. Ia ingat, kala remaja pun ia suka menggunakan bahasa khas remaja. Tentu saja bila diucapkan kini sama saja dengan pengumuman bahwa dirinya generasi yang sudah kedaluwarsa. ■ c05/c09 ed: nina ch

Tak Ada yang Berubah Oleh Susie Evidia Y ahasa gaul yang banyak dipakai remaja kini, menurut pemerhati bahasa Dendi Sugono, pada dasarnya sama dengan bahasa prokem era 1970an. Kata-kata bahasa seperti ini, akan selalu berubah. Menurut pria kelahiran Banyuwangi ini, apabila kata-kata sandi ini sudah menjadi kata-kata yang umum, mereka akan menggantinya. “Mereka akan cari lagi yang baru,” ujar dia, menjelaskan. Psikolog Rizal Manan sepakat. Ia tak melihat ada kosakata baru yang dimunculkan dari generasi ke generasi. “Kata tetap menggunakan bahasa baku, hanya pengucapan dikemas kurang tepat, dilebih-lebihkan, atau ditambah sisipan baru,” katanya. Dan, belakangan ini tren menggunakan bahasa Inggris dengan penulisan yang disingkat. Sebutlah, ol (online), btw (by the way). “Kalau diperhatikan, katakatanya tidak ada yang baru, hanya pengucapannya yang dibuat menjadi baru.” Lulusan Fakultas Psikologi UI ini meyakinkan, tak ada masalah penggunaan bahasa gaul di kalangan remaja. Setelah lewat masa remaja, mereka akan kembali menggunakan bahasa yang baku. Generasi selanjutnya yang akan menggunakan bahasa gaul sesuai dengan masanya. ■ c05 ed: nina ch

B


Siesta Istilah Itu Cepat Berubah parenting

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

rajin mengetuk keyboard, juga gemar memelototi perkembangan di jejaring sosial dunia maya. Siswi SMK 2 Karya Guna Bekasi menjelajahi facebook, twitter, dan yang terbaru hello. Karena lebih suka menggunakan pada bahasa tulis, maka Shinta cenderung mengamati perkembangan bahasa gaul tulis. Bila dulu, orang sering menulis dengan menggunakan huruf kecil dan kapital yang dicampur aduk. Penulisan semacam itu, menurut pengamatannya, sudah tak populer lagi. Penulisan dengan angka-angka seperti “4kan6 54y4n6 k4mu” juga kini dianggap jadul. “Kalau sekarang, yang sering digunakan itu penambahan huruf ‘s’ dan penggantian ucapan. Seperti kata donk sekarang ditulis duns,” kata Shinta.

KOMUNIKASI Tak dinyana, remaja mencari kata dan istilah gaul baru yang populer lewat jejaring sosial dengan serius dan semangat.

Bahasa itu kayak baju, yang paling ngetren yang dipakai.

S

AMIN MADANI/REPUBLIKA

etiap hari Dita menelisik jejaring sosial, facebook dan twitter. Siswi kelas IX SMPN 18 Bekasi ini mencari kata-kata baru. Begitu dapat, ia langsung bertanya dan menggunakan kata tersebut lewat facebook, twitter, SMS, BBM, ataupun ngobrol dengan temannya. Dita mengaku senang ketika ia menjadi orang yang pertama membawa bahasa gaul tersebut di kelasnya. “Ada perasaan bangga bisa membawa bahasa gaul baru di kelas,” katanya. Tak hanya di kelas, Dita juga sering menggunakan bahasa gaul di lingkungan tempat tinggalnya. Karenanya, ia dikenal sebagai trend setter bahasa gaul di lingkungan rumahnya. Baru-baru ini, ia mengenalkan kata metyaw yang berarti “selamat ya”, cukstaw yang berarti “cukup tahu”, baryaw yang berarti “sabar ya”, dan cuksbar yang berarti “cukup sabar” kepada teman-temannya. Kata-kata tersebut ia dapatkan dari twitter. Berkembang cepat Bahasa gaul yang paling hangat, didapat Cindy Maurelya (15 tahun) dari televisi. “Kalau

‘Aku’ di Mulut Remaja Oleh Susie Evidia Y degan di meja guru di depan kelas itu terekam di benak Rainy. Saat itu, ia duduk di kelas 3 SMPN 13 Jakarta, pada tahun 1980-an. Saat itu, guru Bahasa Indonesia pernah mengingatkan temannya yang selalu berbicara dengan sebutan ‘aku’ pada semua orang, termasuk guru. “Saya, saya, pakai saya,” tegas Bu Mar yam, guru tersebut, kepada temannya. Kini, Rainy memperkirakan, Bu Maryam mungkin akan kehilangan suaranya untuk mengoreksi semua anak. “Sekarang, orang seperti dia

A

di TV itu semuanya pakai bahasa gaul anak mudanya,” ujarnya. Bahkan, menurutnya, iklan di televisi pun menggunakan bahasa gaul. Jika ingin menggunakan bahasa gaul, menurutnya harus bisa mengikuti perkembangan yang ada di televisi. “Bahasa gaul itu ya kayak baju, yang paling ngetren yang dipakai,” ujar warga Cilandak, Jakarta, itu. Bahasa dan ungkapan yang diucapkan oleh artis juga menurutnya merupakan bahasa gaul anak muda. Artis-artis dan ucapan yang melekat pada mereka, menurutnya, selalu berganti-ganti. Menurut Dea (17), sapaan akrab Anindia Putri, perputaran istilah-istilah yang sedang tren sangat cepat. “Misalnya, kata apa gitu, kalau udah banyak yang nggak pakai, ya basi banget kelihatannya,” ujarnya. Istilah seperti bokin, doku, ajojing, atau kata yang sudah tidak ngetren lagi, menurutnya lebih baik ditinggalkan saja. Padahal, kata-kata tersebut, sebenarnya sekian tahun yang lalu adalah bahasa gaul yang paling keren. “Seperti kata meneketehe, itu sudah jadul. Jadi, kalau kita menggunakan istilah yang sudah jadul, justru malah diledekin teman-teman,” kata Dea. Shinta Fauziah, remaja seperti Dita, Dea,

mungkin dianggap kaku dan salah,” ujar Rainy lirih, “Anak-anak sekarang ber-‘aku-aku’ berbicara dengan guru dan orang-orang yang lebih dewasa.” Cindy Maurelya (15 tahun) tak melihat ada yang salah tempat. Ia mengaku, menggunakan sebutan ‘aku’ untuk siapa pun, termasuk ayah bundanya dan orang-orang dewasa lain. Siswi sebuah sekolah internasional swasta di Kemang, Jakarta, ini malah tak pernah menggunakan sebutan ‘saya’ dalam percakapan. Kata ‘saya’, baginya, terlalu formal untuk digunakan dalam pergaulan sehari-hari. “Mungkin kalau buat surat resmi, undangan gitu kali ya,” katanya, “Tapi, kalau buat ngomong, nggak banget, deh.” Sejak 2004 Generasi kelahiran 1970 ke bawah menandai adanya perubahan itu. Enong Heryati, guru Bahasa Indonesia SMAN I Bekasi bahkan mencermati pergeseran sebutan itu sudah terjadi sejak 2004. Sebelum itu, murid

A4

Diledek Walau mengaku suka dengan bahasa gaul, namun Shinta tak mau sembarangan menggunakannya. “Hanya dengan teman-teman dekat saja saya menggunakan bahasa gaul. Walaupun itu teman saya tapi kalau kami jarang ngobrol, saya tak berani menggunakan bahasa gaul,” katanya, “Apalagi, kalau sama guru atau orang tua.” Shinta lebih suka menggunakan bahasa gaul hanya untuk SMS dan facebook-an. Sedangkan untuk berbicara kepada teman, ia memilih meggunakan bahasa yang biasa. Namun, untuk istilah gaul yang sudah sangat umum seperti kata gaul, alay, dan narsis tetap ia gunakan. Nah, jika sedang menggunakan bahasa gaul, Shinta juga menyempurnakan dengan intonasi yang dibuat-buat agar lebih fasih. Dea melihat bahasa dan istilah gaul diperlukan dalam pergaulan. Selain untuk menambah keakraban, juga sebagai ekspresi identitas, bahwa orang tersebut keren, trendi, dan gaul karena menggunakan bahasa dan istilah yang paling up to date. Ungkapan yang sedang hangat-hangatnya, menurutnya adalah ungkapan untuk mengatakan ‘sesuatu banget’ dan ‘alhamdullilah ya’, seperti yang dipopulerkan oleh artis Syahrini. Terkadang, penempatan ungkapan-ungkapan tersebut, tidak tepat. Akan tetapi, itulah membuatnya tambah lucu. “Jadi, kalau ada yang ngomong gitu, ditambah mukanya di-lebay-lebayin, ya kita semua ketawa jadinya,” ujarnya. Penggunaan bahasa gaul dalam komunitas menjadi hal wajib bagi Dita. “Kalau kita tidak bisa bahasa gaul, nanti anak-anak lain pasti ngeledek kita. Kan malu!” katanya. Tak hanya kepada teman, Dita juga sering menggunakan bahasa gaul di rumah. Tak jarang, keluarganya kemudian ikut-ikutan. Hanya saat berbicara dengan gurulah, Dita berusaha menyimpan perbendaharaan kata-kata gaulnya. Mengikuti selera Lantaran membidik pembaca belia dan remaja, mau tak mau majalah remaja berusaha mengadopsi bahasa yang berkembang di lingkungan itu. “Bahasa yang digunakan di majalah Teen sebenarnya lebih fleksibel. Kalau perlu menggunakan bahasa gaul, ya kita selipkan kata-kata gaul. Tapi, tentunya bahasa gaul dengan memakai ejaan yang baik dan benar,” ujar Christy Ratna Gayatri, redaktur pelaksana Majalah Teen. Perempuan yang akrab disapa Gaya ini menjelaskan, bahasa yang digunakan di majalahnya adalah bahasa gaul, bukan bahasa alay, dua hal yang sering dirancukan. Kalangan redaksi ada juga kerepotan menyematkan istilahistilah gaul yang sering diselipi bahasa Inggris ini. “Kalau bahan tulisannya masih terlalu formal kita sebut masih mentah. Lebih baik suruh membaca dulu cerpen teen lit biar istilah gaulnya mengena,” ujar Gaya yang tujuh tahun berkecimpung di majalah remaja itu. Awak redaksi yang maksimal berusia 31-32 tahunan, masih bisa

menyebut diri dengan sebutan ‘saya’ saat berbicara dengan guru maupun orang yang lebih tua. “Sekarang semuanya menggunakan sebutan ‘aku’. Tidak ada murid yang menyebut dirinya ‘saya’,” katanya. Walau sering berulang, namun Enong tak henti-henti mengingatkan muridnya. Ia berpendapat, harusnya mereka menggunakan sebutan “saya” saat berbicara kepada orang yang lebih tua. Sebab, “saya” berasal dari kata “hamba sahaya” yang bertujuan untuk merendahkan diri, menghormati lawan bicara. Meski diberi penjelasan, muridnya masih sering kali menggunakan sebutan “aku”. Enggan menghormati lawan bicara? Tidak juga. Anindia Putri (17), mengaku merasa canggung bila berbicara dan menunjuk dirinya dengan kata saya. “Aneh aja rasanya,” tuturnya. Ia menganggap ‘saya ‘ adalah kata yang sangat sopan, hanya digunakan pada orang yang pantas dihormati atau belum kenal. “Kayak orang yang ketemu di jalan, kita mau tanya sesuatu, kita nggak kenal,

nyambung dengan kalangan remaja. Selain itu, kata lulusan jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia ini, para penulis dituntut selalu up date perkembangan bahasa gaul yang muncul di kalangan remaja. Bisa mengikuti dari infotainmen, up date twitter yang follow-nya banyak, sering membuka situs Barat, atau banyak bertanya kepada para remaja perkembangan yang sedang tren saat ini. Menggunakan bahasa gaul, menurut Gaya, tak ada salahnya sejauh menggunakan gramatika bahasa yang benar. “Yaitu, menggunakan kalimat utuh yang terdiri dari subjek, predikat, objek, dan keterangan,” papar Gaya. Yang terpenting lagi, menurut Gaya, bacaan untuk remaja tidak melulu tentang pilihan bahasa yang disuguhkan. Informasi yang disajikan harus masuk di logika para remaja. “Remaja sekarang pintar-pintar dan kritis. Mereka tidak bisa dibohongi,” katanya. ■ c05/c09 ed: nina chairani

Ikon Mereka di Layar Kaca AMIN MADANI/REP

Cinta Laura (bintang sinetron) Logat kebaratbaratan dan banyak menggunakan bahasa Inggris. “Nggak ada ojhek, bechek,” ucapan Cinta Laura itu sempat menjadi tren.

YOGI ARDHI/REP

Fitri Tropica (comedian) Gaya bicara lebay, menyelipkan beberapa kata bahasa Inggris dalam ucapan. Ditambah lagi gerakan menggoyang kepala dan mengedipngedipkan mata saat berbicara dianggap lucu.

ANTARA

Agnes Monica (penyanyi) Gaya bahasa bercampur bahasa Inggris terkesan go internasional.

YOGI ARDHI/REP

nah, itu baru pakai kata ‘saya’,” ujar gadis yang besar di Bogor ini. Ketika berbicara dengan orang yang sudah akrab, dan sudah beberapa kali mengobrol dengannya, ia lebih memilih kata ‘aku’. Bila lawan bicara teman sebaya, yang sudah sangat dekat dengannya, lain lagi: ‘gue’ dan ‘lu’. Mau yang nyaman Namun, banyak orang tua kini tak terlalu mempermasalahkan masalah bahasa maupun perubahan kepantasan. Destiana Purnama (43) salah satu di antaranya. Terbawa teman-teman di sekitar rumah, sejak kecil Reza (15) dan Salma (13) menyebut diri sebagai ‘aku’. Kebiasaan itu berubah ketika mereka masuk SMP. “Guru-guru tidak menoleransi sebutan ‘aku’,” kata Desti. Perubahan ini , duga psikolog Rizal Manan, terjadi lantaran remaja meniru pada tokoh-tokoh sinetron. Kata yang dulu dianggap tidak pantas kini dianggap biasa-biasa saja. “Malah penyebutan ‘aku’ membuat anak merasa lebih informal dan nyaman. Remaja kan

Syahrini (penyanyi) Ungkapan yang paling populer paling gres saat ini ucapan “sesuatu banget” dan “alhamdulillah ya”. Kata-kata ini diucapkan dengan ekspresi dibuat-buat. ■ c05/c09

senangnya mencari yang nyamannyaman,” paparnya. Upaya memahami karakter remaja juga disuarakan Dr Dendi Sugono, pengamat Bahasa Indonesia. Meski tetap melihat ‘saya’ bersifat lebih sopan, ia tetap menoleransi pilihan kata ‘aku’ dalam bahasa lisan. “Paling tidak, aku, diucapkan dengan nada yang lembut sehingga terlihat sopan,” kata mantan Kepala Pusat Bahasa ini, “Tak seperti kata ‘gue’ yang dianggap lantang.” Kata “saya”, menurut Dendi, tak bisa hilang dari peredaran. Sebab, tetap dibutuhkan untuk bahasa formal dan bahasa tulis. “Dalam penulisan ilmiah, harus memakai kata ‘saya’,” katanya. Sebagai penjaga gawang bahasa di sekolah, Enong melihat pergeseran ini harus dibenahi. Tugas pembenahan itu, menurut dia, tak hanya tanggung jawab guru Bahasa Indonesia. “Lingkunganlah yang mempunyai peran paling besar,” katanya, “Bisa dimulai dari lingkungan rumah.” ■ c05/c09 ed: nina ch


Siesta

A5

fashion

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

G A M M A R A FOTO-FOTO AMIN MADANI/REPUBLIKA

Secantik wanita dari Sulawesi Selatan, secantik keindahan sutranya.

W

arna-warna berani diramalkan bakal meramaikan tren mode 2012. Mengikuti ramalan tren dunia, Tuty Cholid memamerkan koleksinya dengan tebaran warna terang, seperti shocking pink, oranye, hijau tosca, biru tua, putih, dan hitam pada peragaan busana Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) di Plaza Bapindo, Jakarta, Kamis (13/10). Tuty memamerkan koleksi busana berbahan dasar sutra khas Sulawesi Selatan. “Baine Gammara”, begitulah tajuk yang diusungnya. Baine Gammara dalam bahasa Sulawesi Selatan berarti wanita cantik. Lewat koleksi terbarunya, desainer spesialis sutra ini menawarkan kecantikan wanita lewat keindahan sutra Sulawesi Selatan. Walaupun menggunakan baju bodo dan sarong sebagai sumber inspirasi membuat baju yang memiliki kesan kasual, elegan, namun tetap feminin. Tuty juga meramu bahan tradisional tersebut dengan sentuhan India dan Cina. Sulaman benang emas dengan teknik sobi dari Cina ia bubuhkan pada blus berbahan organdi dengan warna cerah. Aksen benang emas berbentuk polkadot disulamkan dengan jarak agak renggang sehingga tak menutup keindahan organdi. Tuty lebih memilih organdi dibanding sifon karena teksturnya yang keras dan kaku sehingga saat dikenakan bisa menggembung. Menurut Tuty, kesan kaku dari organdi mampu memberi kesan wanita yang yang dewasa dan mandiri. Atasan organdi yang dijadikan siluet tersebut dibalutkan di atas dress berbahan sutra ATBM yang memiliki potongan sarong. Koleksi Tuty, selain menggunakan warna-warna cerah, menebarkan sentuhan sulaman berwarna cerah. Motif yang dipilih pun merupakan motif yang menarik, yaitu segitiga, kotak, dan bungabunga. Ada pula perpaduan dress sutra berwarna biru cerah dengan blazer organdi putih. Blazer putih tanpa kancing diberi kesan mewah dengan kehadiran payet berkilau. Tuty juga menjodohkan budaya Eropa dengan budaya Sulawesi Selatan. Perancang kelahiran Mojokerto ini memadukan tutu skirt atau rok balet berbahan organdi dengan atasan sutra bermotif khas Sulawesi Selatan. Atasan berwarna-warni terang itu memiliki potongan modern dengan lengan model balon. Dalam salah satu koleksinya, Tuty menampilkan celana pantalon. Walaupun memakai paduan warna-warni terang, ia tetap memilih motif kain yang simpel. Sebuah pengembangan dari motif kain songket. Untuk atasan, ia pilihkan blus berpotongan lebih modern dengan kerutan pada bagian pinggang. Kesan etnik dimunculkan lewat aksesori Jawa kuno, seperti gelang, kalung, ikat pinggang, dan bros. Tak puas bermain dengan warna-warna terang, Tuty juga memamerkan long dress berwarna hitam. Rok semata kaki full payet hitam yang berkilauan memberi kesan retro. Ia memasang bustier hitam yang shiny sebagai atasan. Pelapis bagian luarnya sebuah blazer dari bahan organdi. Agar tak berkesan monoton, ia membubuhi aksen sulaman warna-warni khas Sulawesi Selatan pada permukaan blazer. ■ c09 ed: nina ch

spot

Satu Model, Dua Gaya M atrix hadir dengan gebrakan mengeluarkan tren warna dan gaya rambut terbarunya. Brand perawatan rambut yang lahir di Amerika ini menghadirkan tren rambut bertajuk Dual Voltage sebagai referensi gaya rambut pada tahun baru 2012. “Inspirasinya didapat dari tegangan arus listrik,” ujar Senior Product Manager Matrix Indonesia Patricia Loretta Viola. Tren rambut terbarunya ini dilansir dalam acara

“Hairshow” di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (12/10). Seperti halnya arus listrik yang mempunyai voltase rendah dan tinggi, model rambut Dual Voltage ini pun ada dua. Model rambut yang pertama diberi tajuk Low Voltage, bisa dipakai untuk kegiatan seharihari karena modelnya terlihat alami. Berbeda dengan model High Voltage, yang terlihat glamor, formal, dan banyak fun cut dengan tarikan rambut ke atas, gaya ini bisa dipakai untuk pesta pada malam hari. “Hanya dengan satu model potongan baru, kita bisa mendapatkan dua gaya,” ujar Patricia. Dua gaya yang berbeda, bisa ada dalam satu aplikasi. Top hairdresser tamu dari Australia, Julian Tognini, menyatakan, model Dual Voltage seperti ini di negeri asalnya menjadi tren yang sangat digandru-

ngi. “Model ini akan jadi tren yang keren buat di Indonesia tahun depan,” ujarnya. Dengan satu model potongan rambut saja, tetapi bisa dijadikan dua gaya yang berbeda, menurutnya, sangat praktis dan akan banyak menarik orang untuk mencobanya. Menurut maestro hairdresser Indonesia Rudi Hadisuwarno, Dual Voltage di Australia dan di Indonesia agak berbeda. “Karena

disesuaikan iklim, warnanya juga disesuaikan dengan warna kulit orang-orangnya,” ujarnya. Warna-warna yang dipakai dalam model Dual Volatage ini adalah warna-warna gelap, seperti merah, copper, emas, cokelat, dan oranye. Model Dual Voltage ini dalam model rambut pendeknya, dibuat pendek sekali hingga seperti dicukur. Bagi rambut yang panjang, model trap-nya tidak nyambung dan banyak diberi tekstur ombakombak. “Yang low dibuat senatural mungkin agar nggak kelihatan dari salon, tapi untuk High Voltage, banyak dibuat sanggul besar dan ditarik ke atas,” jelasnya. Model rambut terbaru ini, menurutnya, cocok untuk semua bentuk wajah. Wajah yang bulat lebih bagus diberi sentuhan bob di samping muka. Untuk yang berdahi lebar, bisa juga ditambahkan poni. “Pokoknya dibuat balance,” tuturnya. Gunawan Hadisuwarno memberikan banyak contoh Dual Voltage pada rambut panjang. “Trennya banyak gelombang-gelombang di bawahnya, yang lurus tidak banyak,” ujarnya. ■ c05 ed: nina ch

FOTO-FOTO DOK MATRIX


Banyak Jamaah tak Paham Tata Cara Berhaji ANTARA/PRASETYO UTOMO

Muhammad Subarkah dari Makkah

A6

Jadwal keberangkatan Senin, 24 Oktober 2011 BANJARMASIN 19.15 WIB Pesawat GA 8111, Tujuan: Jeddah. Jamaah 320 orang asal Kalimantan Selatan BALIKPAPAN 08.00 WIB Pesawat GIA 4112, Tujuan: Jeddah. Jamaah 320 orang asal Kalimantan Timur JAKARTA 08.00 WIB Pesawat GIA 7217, Tujuan: Jeddah. Jamaah 450 orang asal Banten 11.00 WIB Pesawat GIA 7302, Tujuan: Jeddah. 18 Jamaah DKI Jaya, 432 asal Lampung

Hanya 17 persen jamaah yang membaca buku bimbingan haji. MAKKAH –Banyak jamaah yang belum paham tata cara berhaji. Padahal, mereka sudah mendapat bimbingan di Tanah Air selama 11 kali dan mendapat pembagian buku tata cara ibadah haji. Hal seperti itu terutama ditemukan pada jamaah yang tersesat dan berusia lanjut. “Bisakah saya tahalul (memotong rambut) sekarang,” kata seorang jamaah asal Maluku yang tersesat, di pelataran Masjidil Haram, Sabtu (22/10). Dia berkata seperti itu padahal ketika ditanya belum menyelesaikan tujuh putaran sai. Dia berhenti sai pada putaran ketiga karena kebingungan terpisah dari rombongannya. Fenomena ini juga terjadi pada banyak jamaah lainnya. Ada jamaah haji asal Surabaya ketika tersesat di jalan menyatakan baru menyelesaikan sebagian tawafnya. Semula dia keluar pelataran tawaf karena harus berwudhu ketika berhadas. Dan, saat keluar itulah dia kemudian tersesat. Tapi, dia enggan melanjutkan tawafnya kembali. Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Bimbingan Ibadah Jamaah Daker Makkah, Syahlan Arif Ibrahim, mengatakan masuk akal bila banyak jamaah yang belum paham atas proses melakukan ibadah haji. Ini karena mereka menganggap tak serius ketika dahulu mendapat bimbingan haji di Tanah Air. “Padahal, kalau di kecamatan ada 11 kali bimbingan, di kabupaten ada empat kali. Jadi, kalau tak paham, biasanya jamaah haji itu tak ikut bimbingan secara serius,” kata Syahlan. Menurut Syahlan, indikasi bahwa banyak jamaah yang belum paham mengenai teknis

REPUBLIKA AHAD, 23 OKTOBER 2011

05.15 WIB Pesawat SV 5709, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Barat 07.15 WIB Pesawat SV 5109, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Barat 09.15 WIB Pesawat SV 5111, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Barat 11.15 WIB Pesawat SV 5113, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Barat PADANG 14.30 WIB Pesawat GIA 3519, Tujuan: Jeddah. Jamaah 355 orang asal Sumatera Barat PALEMBANG 12.00 WIB Pesawat GA 7719, Tujuan: Jeddah. Jamaah 355 orang asal Sumatera Selatan SOLO 10.00 WIB Pesawat GA 6315, Tujuan: Jeddah. Jamaah 370 orang asal Jawa Tengah 12.00 WIB Pesawat GA 6413, Tujuan: Jeddah. Jamaah 370 orang asal Jawa Tengah 19.00 WIB Pesawat GA 6016, Tujuan: Jeddah. Jamaah 370 orang asal Jawa Tengah 20.30 WIB Pesawat GA 6215, Tujuan: Jeddah. Jamaah 370 orang asal Jawa Tengah SURABAYA 11.00 WIB Pesawat SV 5115, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Timur 13.00 WIB Pesawat SV 5117, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Timur

SHALAT JUMAT: Ribuan umat muslim

menunaikan shalat Jumat di pelataran Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Jumat (21/10). Ribuan umat muslim dari penjuru dunia berharap melaksanakan puncak haji 1432 H.

pelaksanaan haji ketika sampai di Makkah itu sebenarnya sudah lama terpantau. Dari sebuah survei yang dilakukan pihak Departemen Agama, ditemukan fakta hanya sebagian kecil jamaah yang membaca buku bimbingan haji yang telah diberikan kepadanya. Porsi yang membaca buku ini hanya 17 persen. Sisanya, 83 persen tak membaca buku bimbingan haji yang dibagikan kepada setiap jamaah tersebut. “Nah, dari 17 persen, hanya sembilan persen dari jamaah yang mencermati. Dari yang

aji Slenco!” Sebutan ini mulai akrab di telinga ketika melihat banyaknya haji yang tersesat. Berniat mau pulang ke pemondokan, malah mereka hanya ‘tawaf’ di pelataran Masjidil Haram selama berjam-jam. “Berniat mau ke utara, eh malah ke selatan. Berniat mau ke timur, eh malah ke barat. Akhirnya ya cuma ngubek-ngubek pelataran Masjidil Haram saja,” kata Ompu, petugas pelayanan jamaah tersesat yang mangkal di dekat pos yang ada di bawah Hotel Hilton. ‘Kaji’ adalah panggilan orang Jawa untuk haji. ‘Slenco’ adalah sebutan bagi keadaan paradoks, misalnya, kaya tapi miskin, dermawan ternyata koruptor, tokoh tapi sebenarnya hanya ketua preman, dan lainnya. Dalam hikayat Arab, sosok ‘slenco’ ada dalam diri Abu Nuwas (atau Abu Nawas) yang sebenarnya adalah

mencermati ini hanya tujuh persen yang menyatakan memahaminya. Inilah persoalannya,” kata Syahlan. Menurut Syahlan, memang ibadah haji lebih merupakan ibadah yang bersifat fisik. Soal teknis seperti doa-doa yang tertuang dalam buku itu bisa diabaikan. Sebab, selama berhaji, misalnya tawaf dan sai, doa sebenarnya bisa apa saja, mulai dari zikir, hafalan surat pendek, atau sekadar membaca ‘doa sapu jagat’: Robbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti

”K

hasanah wa qina adza bannar. “Tapi, ternyata bukan soal itu yang membuat jamaah ribet misalnya tersesat. Karena tak paham banyak di antara mereka tak percaya diri ketika sedikit saja terpisah dari rombongan. Ini terutama ketika mereka melakukan umrah setibanya di Makkah,” katanya. Untuk itu, lanjut Syahlan, setibanya di Makkah jamaah harus segera mencari tahu mengenai persoalan pelaksanaan ibadah haji bila mereka kesulitan. Paling tidak mereka harus berani bertanya kepada para

:: kabar dari tanah suci ::

pembimbing ibadah yang selalu ada dalam setiap kloter. “Kepada petugas pembimbing ibadah yang berada langsung menemani jamaah juga harus ikhlas menjawab pertanyaan kepada jamaah. Jangan petugas ini malah menjadi sumber masalah baru, misalnya membuat jamaah haji menjadi terburu-buru menyelesaikan umrahnya begitu tiba di pemondokan Makkah. Sebab, ini akan membuat jamaah kecapaian dan menjadi gampang sakit dan tersesat,” katanya.

Oleh Muhammad Subarkah

’Kaji Slenco’ orang pintar dan sufi besar dari Baghdad, tapi dikisahkan sebagai sosok konyol. Pada orang Jawa, ada pada kisah “Petruk Jadi Raja”. Pada orang Minangkabau, ada pada kisah “Lebay Nan Malang”. Pada orang Sunda dikenal dengan “Si Kabayan”. Tak beda dengan itu, wajar bila kemudian banyak muncul perilaku unik sekaligus tragis pada sebagian jamaah. Kalau banyak yang tersesat, kebagian petugas pengamanan di sektor Masjidil Haram yang kerepotan. Tak cukup mengantar pulang jamaah, mereka juga melayani banyak permintaan dari yang masih wajar hingga konyol. Ini misalnya

membuat ‘tampon’ darurat dari tas plastik besar karena ada jamaah yang mau buang air besar di tengah pelataran Masjidil Haram. “Teman saya ada yang benar-benar ketiban sial. Ada jamaah lanjut usia asal Kalimantan tersesat. Ketika minta diantar, dia mengeluh mau buang air besar, tapi dia sudah betul-betul kebelet. Maka itu, terpaksa dia dicarikan tas plastik besar sampah. Dia dimasukkan ke dalamnya, mirip pakai sarung, lalu disuruh buang hajat di situ,” kata Ompu lagi. Kekonyolan lain semakin seru karena para haji tersesat kebanyakan tak bisa berbahasa In-

donesia. Mereka hanya bisa bahasa daerahnya. Akibatnya, petugas repot menjalin komunikasi. Akibatnya pun ruwet. Tak jarang banyak jamaah ketika diminta belok kiri, mereka malah belok kanan. Diminta berhenti sebentar karena jalanan sesak, mereka tetap saja ngeloyor terus berjalan. Kadang ada juga kisah tragis lainnya. Jamaah yang berusia lanjut banyak yang ketakutan naik lift. Mereka lebih memilih naik tangga meski tinggal di kamar pondokan yang berada di lantai lima. Mereka terengah-engah naik-turun tangga. “Kalaupun naik lift, banyak di an-

■ ed: firkah fansuri

15.00 WIB Pesawat SV 5119, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Timur 17.00 WIB Pesawat SV 5121, Tujuan: Jeddah. Jamaah 445 orang asal Jawa Timur MAKASSAR 09.00 WIB Pesawat GIA 1114, Tujuan: Jeddah. Jamaah 355 orang asal Sulawesi Selatan 17.00 WIB Pesawat GIA 1214, Tujuan: Jeddah. Jamaah 92 orang asal Sulawesi Selatan, 263 asal Sulawesi Utara

Dapatkan informasi haji melalui:

www.facebook.com/ koranrepublika

taranya hanya bolak-balik naik-turun saja. Mereka lupa memencet nomor lantainya. Nah, ketika ketahuan dan ditanya mau ke mana, mereka pun diam saja. Ini karena mereka malu tak bisa pakai lift. Tapi, malu bertanya sesat di lift kan?” kata Wahyudin, penjaga pemondokan di Misfalah. Kisah tragis ini juga telah memakan korban. Pekan silam, ada jamaah lanjut usia asal Karawang, Jawa Barat, yang terjatuh dari lantai delapan sebuah hotel di Madinah. Dia adalah seorang kakek berusia lebih dari 70 tahun. Dia berangkat haji sendirian dan hanya dititipkan pada teman-teman serombongan. Selain tua, kakek ini juga tak mengenyam ‘bangku sekolah’, ditambah stres karena bertemu dengan begitu banyak orang dan tinggal di kamar hotel yang bertingkat tinggi. “Ketika diajak pergi, dia memilih ingin tetap di kamar, tapi setelah ditinggal, dia kemudian merasa ke-

www.twitter.com/ republikakoran

bingungan. Celakanya, ketika dia memilih jendela sebagai pintu, nah, ketika keluar dari tempat itu, dia pun langsung terjatuh,” kata Miftah, jamaah asal Karawang lainnya. Namun, yang paling penting, bila mereka tersesat jalan ke pemondokan atau kebingungan ketika tinggal di pemondokan, hal ini tak terlalu jadi masalah. Tak bisa dijadikan ukuran mabrur dan tidaknya haji seseorang sebab yang paling bermasalah adalah kelak ketika sudah di Tanah Air, para haji ini tetap tersesat jalan hidupnya. Mereka tetap tak tahu halal-haram, serta tak paham tugas hidup sebagai seorang insan. Contoh konkretnya ya pemandangan di berbagai tempat hiburan malam di Parung, Bogor, Jawa Barat, itu. Lihat saja di kafe dangdut selepas tengah malam. Sebutan haji bertebaran di lantai joget dangdut yang remang-remang. Nah, kalau ini sih jelas ‘Kaji Slenco’ yang sebenarnya! ■


REPUBLIKA AHAD, 23 OKTOBER 2011

A7

ANTARA/PRASETYO UTOMO

tanya jawab haji Ustaz H Bobby Herwibowo LC Pengasuh Majelis Al-Kaunee

Shalat Lima Waktu Selama di Mina Assalamualaikum Wr Wb. Ustaz, saya mendengar bahwa selama berada di Mina shalat lima waktu dikerjakan secara qashar (ringkas), misalnya yang empat rakaat jadi dua. Apakah semuanya dilaksanakan seperti shalat safar atau dengan jamak (taqdim atau ta’khir). Mohon penjelasannya? Teguh Aryanto, Bangil

BERBELANJA KEBUTUHAN: Sejumlah jamaah calon haji berbelanja untuk kebutuhan sehari-hari di kawasan Jarwal, Makkah, Arab Saudi, Jumat (21/10). Selama di Makkah, jamaah harus memasak sendiri karena Panitia Penyelenggara Haji tidak menyediakan makanan.

15 Jamaah Dirawat di RS Arab Saudi

Muhammad Subarkah dari Makkah

Jamaah diimbau untuk menjaga stamina menjelang pelaksanaan puncak haji. MAKKAH —- Perjalanan yang panjang dan kondisi cuaca Makkah yang panas menyengat membuat jumlah jamaah yang menjalani rawat inap di Balai Pengobatan Haji Indonesia (PBHI) Makkah semakin banyak. Bahkan, kini ada 15 jamaah yang terpaksa perawatannya dipindah ke rumah sakit Arab Saudi karena sakitnya semakin serius. “Untuk yang sakit ringan catatan pada hari Jumat lalu ada 93 orang. Ini menurun dari catatan sehari sebelumnya yang mengeluh sakit dan berobat ke dokter mencapai 253 orang. Tapi, trennya memang jamaah yang sakit akan terus bertambah seiring dengan semakin banyaknya jamaah haji

yang tiba di Makkah,” kata Penghubung Kesehatan Jamaah Haji Daerah Kerja (Daker) Makkah, Abdul Hafidz, Sabtu (22/10). Hafidz mengatakan kelelahan itu tampaknya menjadi penyebab utama banyaknya jamaah yang sakit. Tapi, sebagian pula ada yang sudah sakit semenjak masih di Tanah Air. Dan dari pengalaman musim haji sebelumnya, jumlah mereka itu lumayan banyak. “Bahkan, selalu ada saja jamaah yang semenjak awal ibadah haji hingga akhir ibadah haji selalu berada di rumah sakit. Mereka ini nanti akan menjalani safari wukuf. Sedangkan ibadah prosesi ibadah haji lainnya, seperti tawaf dan melempar jumrah akan dibadalkan (diwakilkan),” kata Hafidz. Menurut Hafidz, sebenarnya bagi jamaah yang di Tanah Air sudah sakit, kepergian mereka ke Tanah Suci bisa diundur pada tahun berikutnya. Namun, meski disarankan seperti itu, banyak jamaah yang tidak mau. Mereka masih tetap saja berkeras untuk berangkat pada

tahun ini. “Entah mengapa keluarganya juga mengizinkannya. Padahal kan bisa diundur tahun berikutnya ketika sudah sehat. Apalagi, masih ada saja jamaah yang ingin meninggal di Makkah. Ini kan susah jadinya,” katanya menegaskan. Data yang dihimpun Kantor Daker Makkah, sampai Jumat (21/10), pukul 24.00 waktu Arab Saudi, jamaah haji Indonesia yang tiba di Makkah sudah mencapai 146.246 orang. Mereka datang dengan 246 kelompok terbang (kloter). “Sementara itu, kloter gelombang kedua jamaah haji yang datang dari dan ke Makkah akan mencapai 38 kloter atau 15.300 orang. Mereka datang dari Madinah 18 kloter dan dari Madinah 20 kloter,” kata Muzamil, petugas bagian data Dakker Makkah. Rencananya, kedatangan jamaah ke Makkah itu berlangsung hingga 30 Oktober 2011.

Jaga stamina Jamaah calon haji kembali diingatkan untuk menjaga

stamina fisik dan kesehatan agar tetap sehat dan bugar menjelang puncak haji di Arafah, Muzdalifah, serta Mina (Armina). Caranya dengan istirahat cukup dan makanan bergizi. “Saya kembali mengingatkan kepada jamaah untuk senantiasa menjaga kesehatan menjelang puncak haji agar nanti pada saatnya kondisi badan prima,” kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah, Arsyad Hidayat, di Makkah, Sabtu (22/10). Imbauan itu disampaikan Arsyad Hidayat di depan seratusan jamaah calon haji Indonesia di terminal “Check Point” Syumaizi, menjelang masuknya mereka ke pemondokan di Makkah. Terminal itu berfungsi untuk mengecek dokumen jamaah calon haji dari Indonesia dan negara lain sebelum masuk ke Makkah. Dokumen yang diperiksa adalah paspor. Dikatakan Kadaker Makkah Arsyad, jamaah sering kali terlalu bernafsu untuk melakukan ibadah sunah di Masjidil Haram sehingga lupa istirahat

dengan cukup dan makan yang makanan bergizi. Akibatnya, saat ini cukup banyak jamaah calon haji Indonesia yang sakit hingga dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) karena keletihan, selain memang memiliki risiko tinggi karena faktor tua. Dia mengingatkan pula, saat jamaah berada di Makkah dan menunaikan ibadah di Masjidil Haram hendaknya bepergian secara berombongan, sehingga jangan pergi sendirian karena rawan terhadap tindak kejahatan. Selain itu, jamaah hendaknya juga tidak membawa seluruh uang yang dimiliki saat berada di Masjidil Haram, mengingat sudah banyak kejadian jamaah yang kehilangan uang dalam jumlah tidak sedikit. “Diingatkan lagi agar jamaah membawa uang seperlunya saat ibadah dan uangnya sebaiknya disimpan di koper dan kamar yang terkunci. Itu lebih aman dibandingkan dibawa ke mana-mana,” kata Arsyad. ■ ed: firkah fansuri

DPR: Jamaah Nonkuota Nenek yang Hidup Sendiri Itu, tak Bisa Dibiarkan Akhirnya Pergi Berhaji Muhammad Subarkah dari Makkah

ardiyah (75) tak tampak sibuk seperti calon jamaah lain. Ia duduk tenang di kursi roda. Seusai pemeriksaan berkasberkas di Gedung Serba Guna Asrama Haji Pondok Gede, Sabtu (22/10), ia merasa agak pusing. Petugas menyediakannya kursi roda untuk beristirahat. Ia termasuk salah satu calon jamaah Embarkasi Jakarta kloter 33 yang berangkat Ahad (23/10) ini ke Tanah Suci. Petugas KBIH Yayasan Attahiriyah Putra, Andra Wijaya, mengatakan mungkin Mardiyah tegang. “Karena sudah usia lanjut, mungkin ibu Mardiyah tegang melihat banyak orang,” katanya. Ia bertanggung jawab untuk mengantarkan rombongan calon jamaah ke asrama haji. Mardiyah tinggal seorang diri. Ia tinggal di Tebet. “Saya tinggal sendiri, saya takut kalau meninggal nggak ada yang nemenin,” katanya. Dua puluh lima tahun lalu, ia merantau ke Jakarta dari Surabaya. Niat untuk bisa berhaji sudah ia tanamkan sejak pertama kali menginjakkan kaki di Ibu Kota. “Saat ke Jakarta, sudah ada niat untuk haji,” ujarnya lirih. Suaranya kecil, termakan usia. Ia tinggal sendiri di Tebet, tak lagi memiliki suami. “Dulu ikut keponakan, tapi sekarang nggak tinggal bareng,” katanya. Di Tebet, ia berjualan es balok. Ia

M

mengambil es balok dalam jumlah yang cukup banyak untuk didistribusikan ke pasar atau warung. Ia dibantu oleh beberapa orang. Orang-orang ini menyetorkan hasil penjualan es ke Mardiyah. Mardiyah kemudian menyetorkan uangnya ke pabrik es batu itu. Tak banyak uang yang didapatkan dari pekerjaannya itu, untung saja dia memiliki empat petak kamar yang ia sewakan. “Dari uang itu saya nabung, selama 25 tahun,” ujarnya. Ketika jumlah uang di tabungan sudah cukup banyak, ia bertanya bagaimana cara mendaftar haji. Ia memang masih bisa berjalan, tapi biasanya ia shalat dengan duduk. Di Tanah Suci nanti, ia berharap bisa menjalankan ibadah dengan baik. Ia mengaku memiliki sakit maag yang cukup parah. “Sudah coba berobat ke manamana tapi nggak sembuh,” katanya. Andra mengatakan, untuk jamaah haji lansia akan ada penanganan khusus. “Di rombongan ini ada tiga orang yang termasuk golongan jamaah risiko tinggi, kami akan memberikan perhatian khusus,” ujarnya. Ia yakin, jamaah haji akan saling membantu. “Yayasan kami menyelenggarakan manasik haji 10 kali, jadi sudah ada rasa kekeluargaan yang dibentuk,” ujarnya. ■ c23 ed: firkah fansuri

JEDDAH — Kalangan Anggota Komisi VII DPR memperhatikan secara serius ditemukannya fakta banyaknya jamaah haji Indonesia nonkuota yang sudah sampai di Arab Saudi. Sebab, bila ini terus dibiarkan, keberadaan mereka akan semakin merepotkan tugas pelayanan kepada jamaah resmi, baik yang datang bersama rombongan reguler maupun jamaah haji khusus (ONH Plus). “Kedatangan kami ke Saudi Arabia ini, selain mencari masukan pada beberapa hal dalam penyelenggaran haji, juga memberikan perhatian serius terhadap jamaah haji nonkuota yang selalu merepotkan jamaah haji yang resmi,” kata Pimpinan Rombongan Komisi VIII DPR Ahmad Zainuddin di Makkah, Sabtu (22/10). Menurut dia, jamaah haji nonkuota itu selalu terjadi dalam setiap tahunnya. “Namun, hal itu bukan merupakan tanggung jawab Kementerian Agama,” katanya. Ia mengatakan begitu karena kedatangan jamaah nonkuota ini adalah sesuai visa yang diperoleh dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Meski demikian,

Waalaikumsssalam Wr Wb. Saat jamaah haji berada selama beberapa hari di Mina pada hari Idul Adha dan hari-hari Tasyriq (10-13 Dzulhijjah) banyak aktivitas ibadah yang mereka lakukan di sana. Di antaranya adalah mabit (bermalam), melontar jumrah, shalat lima waktu, dan ibadahibadah sunah lainnya yang berbagai macam rupa. Ada tuntunan Rasulullah SAW dalam menjalani hari-hari di Mina yang sudah banyak luput dari perhatian manusia. Salah satunya adalah pelaksanaan shalat lima waktu yang sedikit berbeda dengan pelaksanaan yang biasa dilakukan. Ketika berada di Mina, semua shalat yang empat rakaat di-qashar menjadi dua rakaat. Shalat-shalat yang di-qashar itu adalah Zhuhur, Ashar, dan Isya. Sehingga pada hari-hari Mina ada empat shalat yang dilakukan dua rakaat. Shalat yang satunya lagi tentulah Shubuh, sedangkan Maghrib tetap dilakukan tiga rakaat. Kesemua shalat ini dilakukan pada waktunya masing-masing tanpa jamak. Maka itu, semua shalat yang bilangan rakaatnya empat di-qashar menjadi dua rakaat, namun tidak di-jamak. Hal ini adalah kebalikan dari shalat saat di Arafah ketika shalat Zhuhur dan Ashar di-jamak, namun tidak di-qashar. Di-qashar-nya shalat yang empat rakaat ini, sebagaimana disampaikan dari para sahabat yang menyaksikan secara langsung sunah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dari Abdullah bin Umar RA yang berkata bahwa Rasulullah SAW melakukan shalat di Mina dua rakaat. Hal ini juga dilakukan oleh Abu Bakar, Umar bin Khattab, dan Usman bin Affan radhiyallahu anhum. (HR Bukhari 1572). Dari Haritsah bin Wahab Al Khuza’i RA yang berkata, “Kami shalat bersama Rasulullah SAW dan belum pernah kami shalat dengan jamaah sebanyak itu. Kami shalat bersama Nabi SAW di Mina dua rakaat.” (HR Bukhari 1573). Dari Abdurrahman bin Yazid dari Abdullah RA yang berkata, “Aku shalat (di Mina) bersama Nabi SAW dua rakaat. Aku pun shalat bersama Abu Bakar RA juga dua rakaat. Bersama Umar RA, aku pun melakukannya dua rakaat. Namun, rupanya kalian berada di persimpangan jalan (ada yang melakukan dua rakaat, ada yang empat rakaat). Aku beruntung pernah mengikuti dari mereka empat shalat yang dilakukan dengan dua rakaat.” (HR Bukhari 1574). Itulah tiga hadis yang menceritakan kepada kita bahwa Rasulullah SAW dan para sahabat yang utama meng-qashar shalat yang empat menjadi dua rakaat selama berada di Mina. Namun, kini tidak sedikit didapati banyak umat yang melaksanakan shalat lima waktu di Mina tanpa mengikuti sunah ini. Entah karena alasan ketidaktahuan atau malah karena mereka enggan untuk bertanya dan belajar. Semoga Allah SWT menerima seluruh amal yang kita kerjakan. Amien. Wallahu a’lam. ■

lanjut Zainuddin, Pemerintah Saudi mestinya tidak mengambil langkah tersebut, tetapi langsung melakukan koordinasi dengan Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kemenag. “Jika koordinasi dengan baik, menurut saya, tentu tidak ada jamaah haji nonkuota karena semua menjadi satu, yakni kuota yang diterima Kemenag. Nah, ini kan tidak, kuota dibatasi, tapi ada jamaah nonkuota. Hal ini yang selalu mengganggu jamaah haji resmi saat mereka berada di Armina,” tuturnya. Sebelumnya, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Dr Syairozi Dimyathi juga mengakui bahwa jamaah haji nonkuota selalu menjadi persoalan dalam setiap tahunnya di Tanah Suci. Memang, katanya, pemerintah setempat tidak bisa mengatakan jamaah nonkuota itu ilegal sepanjang memiliki dokumen resmi seperti visa. Menyangkut soal keberadaan jamaah haji nonkuota ini, Zainuddin berharap segera ditertibkan. Hal ini supaya dalam setiap tahunnya tidak lagi muncul persoalan jamaah haji nonkuota yang dapat mengganggu kekhusyukan jamaah haji yang resmi sesuai kuota yang diterima Kemenag. ■ ed: firkah fansuri

info haji CALHAJ YANG WAFAT Kamis (20/10) hingga Sabtu (22/10) 1. Ruslan bin Murja (88) asal kloter 41 embarkasi JKS. Almarhum meninggal dunia karena terjatuh dari lantai 8 hotel Borg Almoktarah pada Selasa 17 Oktober malam. 2. Odik Sodikin bin Djuhria (64). Kloter 7 embarkasi JKS dengan nomor paspor P960685. Warga Kp Sukalilah, Kopo, Soreang, Bandung meninggal di Balai Pengobatan Haji Indonesian (BPHI), Makkah pukul 19.45 WAS, 20 Oktober 2011 dan dimakamkan di Syaraya. 3. Moh Arifin bin Arnawi (55). Kloter 42 embarkasi SUB dengan nomor paspor A1256593. Warga Kampung Mriyunan Sidayu, Mriyunan Sidayu, Gresik, Jatim tersebur wafat di BPHI, Madinah pukul 22.15 WAS, 20 Oktober 2011 dan dimakamkan di Baqi, samping Masjid Nabawi. 4. M Kholil bin San Munari (75). Berasal dari kloter 11 embarkasi BTH dengan nomor paspor A0322821. Warga Cilacap, Blok C Rumbai Jaya, Rumbai Jaya, Tempulin, Indragiri Hilir, Riau ini wafat di pemondokan pukul 06.00 WAS, 21 Oktober 2011 dan dimakamkan Syaraya, Makkah. 5. Harmaini Harahap bin Khalifah Zainuddin Harahap (75). Berasal dari kloter 03 embarkasi MES dengan nomor paspor A0835427. Warga Sei Pegantungan, Jl.Garu IV Harjosari I, Medan Amplas, Medan, Sumatera Utara wafat di RSAS pukul 08.00 WAS, 21 Oktober 2011 dan dimakamkan di Syaraya, Makkah. 6. Drs Kudus Bakri bin H Bakri (60). Berasal dari kloter 06 UPG dengan nomor paspor A0600615 . warga Watampone, Jl Raya Lanto Tappanjeng Bantaeng, Sulawesi Selatan ini wafat 12.45 WAS, 21 Oktober 2011 dan dimakamkan di Syaraya, Makkah.


Siesta

A8

pustaka

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

Pemimpin yang Terlupakan

Tanpa menunggu komando, Sjafruddin bisa menentukan sikap untuk membentuk PDRI.

M

r Sjafruddin Prawiranegara, saat berusia 37 tahun, ia berani mengambil langkah untuk menyelamatkan republik yang baru berdiri ini pada masa genting. Saat Belanda menggempur Yogyakarta dan menangkap Soekarno dan Hatta, ia mendirikan Pemerintah Darurat Republik Indonesia. Saat itu, ia menjabat sebagai Menteri Kemakmuran. Namun, tak banyak yang mengetahui dan memahami sikap heroik yang telah diambilnya ini. Hingga kini, namanya tak tersohor. Banyak orang tak tahu siapa dia. Dalam pelajaran sekolah, disebutkan, Indonesia pernah mendirikan pemerintahan darurat di Bukittinggi, namun tak pernah digembor-gemborkan siapa presiden yang memimpinnya. Jasa dan peranan Sjafruddin yang besar hampir tak dihargai hanya karena ia dicap sebagai pemberontak dengan bergabung ke PRRI. Padahal, PRRI sendiri bukan merupakan sebuah negara separatis dari RI, melainkan menurut AM Fatwa di buku ini, merupakan sebuah gerakan alternatif sebagai bentuk penyelamatan negara dari ancaman komunisme. Beberapa cendekiawan yang berasal dari akademisi, wartawan, dan pejabat negara, kemudian bergerak untuk menguak dan meluruskan kembali sejarah yang ada. Tepat seabad setelah pahlawan yang tak dianggap ini lahir, dibentuklah Panitia Satu Abad Mr Sjafruddin Prawiranegara. Dalam puncaknya, para pribadi intelektual ini mengumpulkan karya-karya ilmiah berupa makalah yang memaparkan faktafakta sejarah yang terjadi pada diri Sjaf, panggilan akrabnya. Kumpulan makalah ini sebelumnya telah melakukan seminar di 12 perguruan tinggi di Indonesia yang kemudian diterbitkan dalam satu buku yang diberi judul Mr Sjafruddin Prawiranegara: Pemimpin Bangsa dalam Pusaran Sejarah. Buku setebal lebih dari 600 halaman ini juga dilengkapi dengan lampiran-lampiran sebagai bukti penguat makalah yang telah

disajikan. Dengan Lukman Hakiem dan Mohammad Noer sebagai penyunting, buku ini pun banyak mendapat respons yang positif dari para pejabat negara yang mengagumi sosok Sjaf. Buku ini membahas Sjafruddin dari berbagai tema, mulai dari Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), juga mengenai Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), otonomi daerah, ekonomi, hingga posisinya dalam bingkai sejarah Indonesia. Semua tokoh di sini mengungkapkan pemikiran mereka terhadap sosok yang seharusnya dikenal sebagai presiden kedua Indonesia. Sang penyelamat Pemikiran-pemikiran Sjafruddin sebenarnya masih relevan apabila ingin diterapkan sekarang. Kita bisa belajar politik, juga ekonomi dari Sjafruddin. Selain itu, dengan dipaparkannya fakta-fakta sejarah dalam buku ini, bisa mengangkat spirit ajaranajaran demokrasi dan etika moral darinya. Tulisan-tulisan dalam buku ini memuat banyak pemikiran dan jejak hayat Sjafruddin, juga apa saja yang dilakukan Sjaf dalam mendamaikan daerah dengan pemerintah pusat. Penjelasan tentang keterlibatannya dalam PRRI yang membuat Sjaf dan keluarganya menghadapi kehidupan sebagai ‘karantina politik’ pun dikuak. Dan, tak ada yang salah sebenarnya dalam sosok Sjafruddin. Sebagai ahli keuangan dan juga pandai dalam agama, Sjaf pun mempunyai beberapa pemikiran terhadap ekonomi islam. Dalam bagian kelima buku ini, yang mengambil tema “Di Sekitar Ekonomi Islam”, tulisan yang menarik dibaca adalah goresan dari Menteri Agama Suryadharma Ali yang berjudul “Agama dan Ekonomi dalam Pemikiran Sjafruddin”. Ia melihat munculnya konsep ekonomi islam, yaitu zakat mal dalam pola pemikiran Sjafrudin tersebut. Zakat mal dalam istilah Islam, menurut Sjaf, bisa disamakan dengan pajak dalam istilah negara. Praktiknya adalah seperti halnya masyarakat Indonesia yang mampu,

Judul Buku : Sjafruddin Prawiranegara Pemimpin Bangsa Penyunting : Lukman Hakiem, Mohammad Noer Penerbit : Harian Republika Cetakan : 1, 2011 Tebal : 630 halaman wajib membayar pajak guna mengurangi kemiskinan nasional. Deputi Gubernur Bank Indonesia Halim Alamsyah juga bisa mencerna fondasi ekonomi syariah dalam pemikiran Sjafruddin. Dalam tulisannya yang berjudul “Tantangan Sistem Keuangan Syariah”, ia merasa pemi-

kiran Sjaf ada benarnya juga. Menurut Sjaf, riba tak sama dengan bunga bank. Jadi, bunga bank adalah halal dalam pandangan Allah sebab ada persetujuan dan niat ikhlas antara bank dan nasabahnya. Sang Penyelamat Republik adalah julukan untuk Sjafruddin dari seorang Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa. Sjafruddin berani mengambil sikap menetapkan negara dalam keadaan genting saat ia menjabat ketua Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI). Sjaf bahkan berhasil mengendalikan uang negara dan menyelamatkan Indonesia dari inflasi dengan kebijakan yang dikenal dengan ‘Gunting Sjafruddin’. Dalam tulisannya yang berjudul “Pemikiran Sjafruddin Prawiranegara Tetap Relevan”, banyak dibeberkan bahwa ide-ide dan pemikiran yang dilakukan Sjaf sangat rasional dan memang perlu dilakukan kala itu. Sjaf dikenal sebagai pejabat yang miskin karena ia tak mau sedikit pun menggunakan uang negara yang bukan haknya. Karena sangat merendahnya, ia pun tak menyebut dirinya presiden. Kala itu, ia tak berani menggunakan kata presiden karena belum menerima mandat langsung dari Presiden Soekarno. Padahal, mandat tersebut sudah ada, namun tak sampai ke tangan Sjaf karena alat untuk komunikasi dihancurkan Belanda. Pribadi yang merendah ini sangat dikagumi oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X. Dalam tulisannya yang dijadikan epilog dalam buku ini, Sri Sultan setuju dengan prinsip yang dianut oleh Sjaf, yaitu memimpin untuk menderita dan melayani rakyat. Dalam semua tulisan di buku ini, semua membela Sjafruddin, bahkan tampak tak ada cela satu pun dalam diri Sjafruddin. Semua menggambarkan peranan penting dan sikapsikap mulia yang patut diteladani dari Sjaf. Pertanyaan besar pun kini muncul, mengapa tokoh sesempurna itu masih belum mendapatkan penghargaan sebagai pahlawan nasional hingga kini? ■ c05, ed: subroto

katalog

‘Silaturahim’ Ala Eksekutif Amerika

Pandangan tentang Muhammadiyah

anpa keberanian ayahnya, Keith Ferrazi takkan sesukses sekarang. Ayah Keith, Pete Ferrazzi, adalah generasi pertama Amerika, seorang pelaut yang bekerja pada kapal dagang selama Perang Dunia II. Dia adalah seorang pandai besi yang tidak berpendidikan. Kehidupannya keras meski hanya mendapatkan upah yang rendah. Namun, dia bersikeras agar kehidupan anaknya tak mengalami nasib sama. Pete berpikir mencari jalan keluar agar anaknya tidak mengikuti jejaknya dan bisa hidup lebih baik. Bila melalui pendidikan, Pete tentu tak mampu. Dia juga tak memiliki komunitas orang kaya, country club atau sekolah swasta sekali pun. Hanya satu nama yang dia tuju, yang diyakini bisa mengatasi persoalannya selama ini. Nama itu tak lain adalah Alex McKenna, CEO Kennametal yang juga atasan Pete. Selama bekerja dengan Alex, Pete tak pernah bertatap muka. Namun, ayah Keith itu memiliki pemikiran yang jelas tentang bagaimana dunia itu bekerja. Dengan sepenuh hati, Pete memberanikan diri untuk bertemu Alex. Tentu saat itu, sebuah tabu seorang pekerja kasar di posisi paling dasar bertemu dengan atasan paling tinggi. Saat pertemuan berlangsung, Pete mengutarakan maksudnya untuk mendidik anaknya, Keith. Namun, biaya jadi hambatan

uku Jalan Lain Muhammadiyah masih hangat karena diterbitkan pada bulan ini. Buku ini berupa kumpulan tulisan yang kaya gagasan dan pemikiran, khususnya berkaitan Muhammadiyah. Kumpulan tulisan ini pernah disampaikan di berbagai forum maupun ditulis di rubrik opini media massa. Yang menarik, buku lebih dari 300 halaman ini tidak hanya memuat perkembangan Muhammadiyah. Tafsir sebagai orang dalam di organisasi Islam yang didirikan Ahmad Dahlan berani menyampaikan kritikan tajam terhadap gerakan Islam umumnya, termasuk Muhammadiyah, dalam melaksanakan aktivitas gerakannya. Kritik-kritik berharga tersebut tentunya bukan tanpa alasan. Selama ini, penulis buku ini dikenal sebagai aktivis sekaligus pemikir Muhammadiyah yang langsung terjun ke akar rumput. Buku Tafsir yang Menafsirkan ini terdiri atas 33 tulisan yang dibagi menjadi tiga bagian. Bagian per tama diberi tema “Mengembalikan Kulturalisme Muhammadiyah”, isinya khusus mengenai Muhammadiyah. Ada 12 tulisan, di antaranya judul yang menarik isinya lebih mengingatkan Muhammadiyah, yaitu mengenai amal usaha Muhammadiyah yang hingga kini berkembang pesat di mana-mana. Amal Usaha Muhammadiyah memiliki ‘usaha’ di bidang pendidikan, mulai dari tingkat TK, SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi. Be-

T

utama. Alex setuju, bahkan justru menyukai Keith saat kali bertemu. Kebetulan Alex adalah dewan sekolah dasar swasta setempat, Valley School of Ligonier. Sekolah ini menjadi tempat pendidikan anak-anak orang kaya mengirimkan anaknya belajar di sana. Keith didasarkan di sekolah itu karena memperoleh beasiswa, tentu ada peran Alex. Keith menjalani pendidikan hingga lulus, terus dilanjutkan di Kiski School, Universitas Yale hingga Sekolah Bisnis Harvard, melampaui apa yang diinginkan Pete. (Halaman 61) Lewat bukunya, Never Eat Alone, Keith mengisahkan tanpa jejaring, hubungan sosial yang baik dengan siapa pun, maka mimpi hanya tetaplah mimpi. Keith ingin menekankan melakukan sesuatu secara sendiri, membantu diri sendiri adalah sebuah kekeliruan. Sehebat apa pun, seseorang membutuhkan dukungan dari orang lain; saudara, kerabat, teman, kolega, pimpinan, bawahan atau siapa pun. Tentu, menurut Keith, membangun jejaring hubungan bukan satu-satunya hal yang Anda perlukan untuk mencapai kesuksesan. Namun, membangun karier dan kehidupan dengan bantuan serta dukungan teman-teman, keluarga, dan rekan-rekan sejawat juga merupakan sesuatu yang luar biasa berharga. Never Eat Alone adalah salah satu buku terlaris dunia yang

Sebuah Kematian

di Tengah Dunia Ramai

56

B

Judul Buku Pengarang Penerbit Cetakan Tebal

: : : : :

Never Eat Alone Keith Ferrazzi dan Tahl Raz Gagas Media 404 halaman

mengupas tuntas langkah-langkah detail serta membuka pemahaman baru yang lain dari biasanya. Buku setebal 396 halaman juga dapat digunakan untuk panduan merangkul banyak orang, mulai dari teman, kolega, hingga klien. Keith Ferrazzi menyaring pengalamanya membangun jejaring ke dalam buku yang praktis dan telah terbukti bisa dipraktikkan. Berkat networking atau silaturahim ala Keith, dia berhasil mendapatkan beasiswa kuliah di Yale, gelar MBA Harvard, dan posisi eksekutif di sejumlah perusahaan hebat. ■ zaky al hamzah, ed: subroto

‘’Mana Bu, orang tak akan berbuat seperti pikiran yang baik itu. Kalau belum keguyur hujan kelelep banjir, baru para penjaga wilayah itu bergerak, dan mereka juga tak mampu berbuat banyak karena banjir itu tak bisa ditanggulangi manusia. Kalau air sudah mulai meluap, manusia cuma bisa lari ketakutan menyelamatkan diri.’’ ‘’Lalu sekarang Baskoro di mana?’’ ‘’Kemarin dia katanya akan melukis di sana. Ya kalau dia menginap ya tahu bahwa rumahnya kebanjiran tapi kalau dia pulang ke tempatnya kos, entahlah, habis barangbarang di rumahku. Tapi kalau dia di sana paling sedikit bisa menyelamatkan barang-barang kalau banjirnya perlahan naiknya. Hah, semoga dia….’’ ‘’Kenapa?’’ ‘’Kalau dia di sana dan tertidur lelap pasti dia ikut hanyut dengan

barang-barangku.’’ ‘’Sekarang tunggu saja kabar dari dia. Kan nanti dia kirim SMS atau telepon. Sekarang kau tenangkan diri, dan berdoa semoa semuanya baikbaik saja.’’ Putri duduk dengan menghenyakkan badan di sofa depan. Matanya berlinang air mata. Aku juga ikut sedih karena aku baru saja melihat keadaan rumah mungil yang tergantung di atas danau yang penuh ikan dan berperabotan manis juga, penataannya sangat artistik. Jadi, aku tak bisa melarang Putri bersedih, karena sudah sepantasnya dia menyayangi miliknya yang pertama itu. Bahkan kerisauannya lengkap dengan jangan-jangan kekasihnya Baskoro itu tertidur dan ikut kebanjiran. Mudah-mudahan saja banjirnya tidak besar, jadi dia selamat. Tapi, Baskoro tak menelepon maupun mengirim SMS sampai jam

lum lagi di bidang kesehatan, santunan kaum dhuafa, sampai ekonomi. Siapa yang tidak tergiur? Mantan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Syafii Maarif menulis, AUM tidak jarang menjadi rebutan sebagai mata pencaharian pengurusnya. Namun, yang ikhlas juga tidak kurang jumlahnya. Berkaitan kegiatan AUM ini, Tafsir memberi pandangan dengan judul “Amal Usaha Muhammadiyah: Berkah atau ‘Fitnah’?” Tulisan lainnya yang mengkritik Muhammadiyah berjudul “Awan Gelap di Balik Jargon Pembaruan Muhammadiyah”. Dalam tulisannya, Tafsir menilai, Muhammadiyah mengalami kekeringan intelektual akibat kehilangan rujukan tradisi intelektual klasik yang sedemikian luas sebagai inspirasi semangat berpikir/berijtihad. Singkatnya, ruang gerakan pemikiran Muhammadiyah mati suri. Dia menjelaskan, ada tiga hal yang menyebabkan mandeknya pemikiran di tubuh Muhammadiyah. Ketiga pemikiran itu diuraikan secara rinci, termasuk kehadiran liberalisme Muhammadiyah. Tulisan menarik lainnya, yaitu “Distorsi Pembaharuan Muhammadiyah” dan “Politisasi Muhammadiyah dalam Pilkada”. Di bagian kedua buku ini, Tafsir menyoroti tema-tema berkaitan dengan umat dan kesehariannya: “Islam Rahmah”, “Islam Barokah”, dan “Islam Syariah”. Ada 10 tulisan menarik yang kaya gagasan dan inspirasi bagi umat, sedangkan bagian ketiga diberi judul

sepuluh. Diperkirakan banjir datang saat Subuh, sebelum orang siap berangkat kerja. Jadi, kiranya Baskoro masih di sana pagi itu. Kata penyiar di TV, pagi itu banjir datang sangat besar dan mendadak, padahal orang sedang bersembahyang Subuh dan masih banyak yang sedang berjalan menuju masjid. Jadi, banyak yang hanyut terbawa arus. Penyiar itu menceritakannya dengan mimik yang menunjukkan keseraman, jadi yang mendengar ikut seram. Tapi memang keadaan sangat mengerikan. Hujan masih mengguyur daerah Jakarta Selatan sedang sungai yang berdekatan dengan rumah Putri dan juga perumahan di situ kabarnya terendam air hingga orang yang masih di seberang tak bisa naik ke jalan. Jadi, harus ditolong dengan kapal karet yang juga sangat sulit karena perahu yang penuh orang itu pun terbawa kerasnya air hingga ter-

Judul Buku : Penulis : Penerbit : Cetakan : Tebal :

Jalan Lain Muhammadiyah Drs Tafsir, M Ag Al-Wasat Publishing House Oktober 2011 337 halaman

“Menimbang Perspektif Lain untuk Muhammadiyah”. Temanya lebih luas, berisi pemikiran yang dikaitkan dengan kondisi saat ini. Terhadap pemikiran dan gagasan Tafsir ini, Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr Abdul Mu’ti M Ed memiliki penilaian tersendiri. Menurutnya, Tafsir memiliki kemampuan melihat permasalahan dari sudut pandang yang unik dan menarik. Karena itu, dia menyarankan agar membaca gagasan dan pemikiran Tafsir harus dengan nalar yang jernih dan hati yang tenang. Dari situlah pembaca dapat menemukan perspektif baru yang sangat menantang pemahaman dan tradisi yang mapan. ■ susie evidia y, ed: subroto

balik. Banyak yang tenggelam tak bisa ditolong. Anak kecil dan orang tua terhanyut beserta kepingan kayu yang menjadi pegangannya. Putri bergumam sambil melihat berita pagi itu: ‘’Untung Baskoro bisa berenang. Mudah-mudahan dia bisa menyelamatkan diri dan sudah terbangun ketika air datang….’’ ‘’Ya, Put. Semoga perkiraanmu itu ternyata benar. Berdoalah, semoga dia selamat. Memohonlah kepada Allah dia terlepas dari bahaya banjir bandang kali ini. Bukankah dia pemain selancar di laut ketika masih di Bali?’’ ‘’Ya, Bu. Doakan ya Bu dia selamat.’’ Dia berdiri dari sofa dan menjatuhkan diri di pangkuanku.

Bersambung


Siesta

A9

kesehatan

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

konsultasi Prof dr Zubairi Djoerban SpPD KHOM

Antara Kanker Pankreas dan Steve Jobs Yth dr Zubairi, Assalamu’alaikum Wr Wb. Bulan September yang lalu, sahabat saya (25 tahun) dirawat di rumah sakit cukup lama karena peradangan di pankreas. Pankreatitis, menurut penjelasan dokter. Gejala awalnya sakit di hulu hati yang tadinya ia kira sakit mag. Sahabat saya memang mengonsumsi prednisolon setiap hari untuk pengobatan penyakit lupusnya. Selama dirawat, ia dipuasakan dua hari. Pertanyaan saya, apakah ini merupakan gejala awal dari kanker pankreas? Walaupun sudah pulang dari rumah sakit dan kondisi kesehatannya pulih, terus terang saya dan keluarganya amat khawatir setelah membaca Steve Jobs meninggal baru-baru ini akibat kanker pankreas. Terima kasih. Diah, Jakarta

BEBAN

YOGI ARDHI/REPUBLIKA

Gangguan berkemih tak mengancam jiwa secara langsung, namun bisa membebani dan membuat kualitas hidup berkurang.

Inkontinensia pada pria karena pembesaran prostat jinak dan overactive bladder.

Tak Terkendali!

B

ayi mengompol, itu biasa. Namun, ketika orang dewasa mengompol, ini yang memerlukan perhatian lebih. Mengompol atau keluarnya urine yang tidak kita kehendaki ini, biasa disebut dengan inkontinensia. Menurut dr Arry Rodjani SpU, definisi inkontinensia ini adalah keluarnya urine tanpa bisa dikendalikan. “Ini bisa merupakan gejala dari penyakit,” ujarnya pada saat media edukasi Asri Urology Center di Hotel Akmani, Jakarta. Orang dewasa atau yang berusia lanjut tidak mampu mengontrol keinginan buang air kecil sehingga urine dapat keluar secara tidak sengaja. Keadaan ini dapat diibaratkan seperti anak balita yang biasa pipis di mana saja dan kapan saja. Sebab, mereka belum mempunyai kemampuan untuk mengontrol aktivitas kantung kemihnya. Namun sayang, para penderita inkontinensia ini sering menganggap gangguan ini tak begitu penting. Padahal, banyaknya urine yang keluar dan tak bisa kita kendalikan ini akan membuat kulit kemerahan dan lecet akibat iritasi kulit. Banyaknya air seni yang keluar juga membuat si penderita berbau pesing. Akhirnya, ia terisolasi dari lingkungannya. Jenis inkontinensia Walaupun tidak mengancam jiwa secara langsung, gangguan berkemih ini bisa memberikan beban dan membuat kualitas hidup berkurang. Ketika kita tak

bisa mengontrol keluarnya urine, dampak psikologis dan sosialnya cukup besar. Rasa nyeri, malu, depresi, dan rasa cemas akan selalu mengikuti. “Fisik, pekerjaan, psikologis, seksual, dan waktu tidurnya jadi terganggu,” ujar Arry. Menurut Dr dr Nur Rasyid SpU, inkontinensia ini bermacam-macam jenisnya. “Ada jenis stres, urge, dan overflow,” ujarnya. Stress incontinence adalah keluarnya air seni saat orang yang bersangkutan melakukan aktivitas fisik. “Misalnya, saat kita batuk, bersin, tertawa, ataupun saat olahraga,” ujarnya. Menurut Arry, saat penderita inkontinensia berhenti melakukan aktivitas, urinenya juga akan berhenti keluar. “Hal ini karena urethra turun ke bawah dan tidak menutup sempurna,” ujarnya. Lemahnya otot-otot dasar panggul yang menyebabkannya. Jenis urge atau mendesak, yaitu keluarnya urine yang disertai gejala harus tergesa-gesa ke kamar mandi. “Juga sering kencing di siang dan malam hari,” ujar Nur Rasyid. Overflow adalah keluarnya urine tanpa dikehendaki karena pembesaran prostat atau lemahnya otot-otot kandung kemih. Bisa menyerang pria Data menunjukkan, sebagian besar penderita inkontinensia adalah wanita. “Memang wanita lebih banyak, tapi laki-laki juga tidak sedikit yang kena,” ujar dr Chaidir Arif Mochtar PhD SpU. Menurut dr Harrina E Rahardjo SpU PhD, penderita wanita dua kali lebih banyak

daripada pria. Faktor penyebabnya ada banyak, antara lain adalah rusaknya sistem neurologis. “Misalnya, karena stroke atau Parkinson,” ujarnya. Selain itu, juga karena penuaan, obesitas, melahirkan dengan cara normal, kurangnya hormon estrogen, juga konstipasi. Inkontinensia juga banyak terjadi pada pria. Keluarnya urine tanpa dikehendaki pada pria, menurut dr Chaidir, adalah karena pembesaran prostat jinak dan overactive bladder. Selain itu, penyakit-penyakit neurologis dan trauma operasi prostat dan di daerah rongga panggul, juga bisa menyebabkannya. “Gangguan nyeri, hematuri, dan radiasi juga,” ujarnya. Pada penderita penyakit prostat, inkontinensia terjadi karena sumbatan prostat yang telah lama menahun. Pada bentuknya yang awal, dikenal sebagai post micturition dribble (menetes setelah berkemih). Namun, ketika sudah lebih lanjut lagi, masuk dikategorikan dalam overflow incontinence (inkontinensia luapan). Sedangkan ciri-ciri overactive bladder (OAB) adalah desakan yang kuat untuk berkemih, frekuensinya sering. Penderita sering terbangun di malam hari hanya untuk berkemih. Gejala ini umumnya berhubungan dengan kelainan pada kandung kemih atau prostat. “Jadi, orang yang mengalami OAB ini bisa mengindikasikan dia kena gangguan prostat,” tuturnya. Kini, penanganan masalah pembesaran prostat jinak lebih

mengutamakan terapi medikamentosa. Terapi ini lebih terarah pada masalah di kandung kemihnya, setelah itu bisa menangani masalah pembesaran prostatnya.

Jangan diremehkan Jika Anda mengalami kelainan keluarnya urine ini, lebih baik segera periksakan ke dokter. Tahap pemeriksaan yang dilewati, pertama adalah anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan cara mencolok dubur. Kemudian, setelah itu dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan menggunakan cara urinalisis. “Kita disuruh pipis, nanti urinenya diperiksa, nanti dari sana ketahuan kita ada gangguan prostat atau tidak,” ujar Chaidir menjelaskan. Tahapan yang terakhir adalah dengan melakukan pemeriksaan penunjang. Pemeriksaan ini berupa USG, uroflowmetri, dan urodinamik. Penanganan terhadap inkontinensia bisa selain lewat bedah, bisa juga lewat terapi obat, dan terapi perilaku. Dalam terapi perilaku ini, intinya adalah kita harus banyak minum. “Harus banyak dan diatur,” ujar Harrina. Agar tak banyak berkemih saat malam hari, menurutnya, sebaiknya penuhi dulu 80 persen kebutuhan air sebelum pukul 18.00. “Minuman apa yang diminum, juga memengaruhi keluarnya urine,” ujarnya. Minuman yang paling baik, menurut dia, tentu saja air putih. Gangguan seperti inkontinensia ini, menurut dr Nur Rasyid, jangan dianggap remeh. “Harus dicari penyebabnya dan diobati,” ujarnya. ■ c05 ed: nina chairani

Nenek 13 Cucu Pilih yang Alami untuk Mengatasi Asam Urat

Wanita Lebih Banyak Mengalaminya anita penderita inkontinensia dua kali lebih banyak ketimbang pria. Menurut Harrina E Rahardjo, dokter spesialis urologi, ada banyak faktor penyebabnya. Antara lain, rusaknya sistem neurologis. “Misalnya karena stroke atau Parkinson,” ujar Harrina. Selain itu, juga karena penuaan, obesitas, melahirkan dengan cara normal, kurangnya hormon estrogen, juga konstipasi. Infeksi saluran kemih akibat hubungan seksual, diabetes, atau penggunaan obat-obatan juga bisa menyebabkan gangguan berkemih ini. Ada juga kelainan bawaan yang menyebabkan inkontinensia. Kelainan ini misalnya adalah ureter ektopik, yaitu ureter tidak bermuara pada kantong kemih, namun bermuara di sekitar vagina. Hal ini menyebabkan celana selalu basah karena urine yang keluar terus menerus, tanpa dikehendaki.

W

Terapi kegel Menurut Harrina, inkontinensia merupakan gangguan berkemih yang sebabnya banyak dan bermacammacam. “Untuk itu, perlu pemeriksaan yang lebih lanjut dengan diagnosis

yang benar,” ujarnya. Ia pun sangat tak menyarankan pengobatan lewat pemijatan atau ke dukun. “Nanti malah jadi komplikasi,” ujarnya. Menurutnya, diurut atau dipijat bukan penyelesaian gangguan ini secara permanen. “Kalau dipaksa nanti malah kantong kemih atau ovariumnya jadi parah,” ujarnya. Memang, operasi atau bedah bisa mengatasi gangguan berkemih ini. Namun, sebelumnya, juga dianjurkan untuk melakukan terapi terlebih dulu. Terapi nonbedah yang dianjurkannya, ada tiga macam, yaitu terapi obat, perilaku, dan senam kegel. “Yang jelas, obat saja lebih baik daripada perilaku saja,” ujarnya. Ketika kita mengalami inkontinensia, baiknya kita berkonsultasi pada dokter ahli urologi. Setelah itu, akan dilakukan pemeriksaan dengan alat urodinamik. Setelah diagnosis diketahui, obat apa dan terapi yang mana yang sesuai dengan penyebab inkontinensia ini, akan diberikan. Dengan alat urodinamik, bisa terdeteksi adanya detrusor overactivity, menilai kemampuan uretra selama fase pengisian, menentukan fungsi

otot detrusor selama fase pengosongan, menilai fungsi bladder outlet selama fase pengosongan, dan juga mengukur sisa urine (residu urine). Terapi perilaku pada intinya mengatur waktu minum agar tak banyak berkemih saat malam hari. Untuk melatih dan mengatur keluarnya urine, latihan senam kegel juga perlu dilakukan menurutnya. Caranya, ketika kita sedang berkemih, langsung coba untuk dihentikan. “Kemudian ingat benar-benar otot mana yang digunakan untuk menghentikannya tersebut,” ujarnya. Otot tersebut kemudian dilatih untuk digerakkan saat kita tidak berkemih. Latihan seperti ini dilakukan terus menerus agar kita bisa mengontrol keluarnya air seni. Selain itu, menurut dia, penderita gangguan ini juga perlu melakukan bladder diary. Ini adalah penanda bagi penderita dengan cara menuliskan kapan saja ia berkemih, jam berapa, dan berapa banyak. “Urine itu paling tidak keluar kurang lebih 300 cc,” ujarnya. Apabila ketiga terapi ini telah dijalankan selama tiga bulan dan gagal, baru operasi ditempuh. ■ c05 ed: nina ch

Waalaikumsalam Wr Wb. Mbak Diah yang baik, pertama saya ucapkan selamat dan ikut senang bahwa sahabat Anda telah bisa melampaui tahapan perawatan di rumah sakit akibat pankreatitis. Saya bisa bayangkan nyeri perut yang luar biasa waktu itu. Gejala kanker pankreas justru sebaliknya, biasanya tanpa gejala. Keluhan dan gejala baru muncul ketika kanker sudah berada dalam tahap lanjut, sudah menyebar keluar dari organ pankreas. Ketika kanker sudah menyebar ke luar pankreas, gejalanya dapat dipilah menjadi dua, tergantung lokasi kankernya, tergantung asalnya, apakah dari badan pankreasnya atau dari bagian ekor pankreasnya. Kanker di bagian badan pankreas menyebabkan gejala penurunan berat badan, mata kuning, kadang kulit juga menjadi kuning, yaitu bila kanker menekan saluran empedu, feses mengandung lemak, semuanya itu bisa disertai rasa nyeri perut atau tanpa rasa nyeri perut. Sedangkan, kanker di bagian ekor pankreas gejalanya adalah nyeri perut dan penurunan berat badan saja. Jenis kankernya ada dua, sebagian besar (95 persen) adenokarsinoma, sedangkan yang lima persen termasuk tumor neuroendokrin. Steve Jobs dikatakan sakit kanker jenis neuroendokrin. Mungkin itu salah satu sebabnya, mengapa ia mampu bertahan delapan tahun sejak diagnosis ditegakkan. Kembali ke kekhawatiran Anda, apakah radang pankreas dapat menjadi kanker pada kemudian hari? Jawabannya ya dan tidak. Tidak, bila yang diderita sahabat Anda adalah pankreatitis akut. Namun, bila ia sakit pankreatitis kronik dan ada anggota keluarga yang sakit serupa, barulah ia mempunyai risiko. Anda menyatakan sakit pankreatitis ini untuk pertama kali, artinya bukan kronik dan tidak ada riwayat keluarga yang sakit pankreatitis kronik (benarkah?). Tampaknya Anda dan keluarga, serta sahabat Anda tidak perlu khawatir. Saran saya, perbanyak makan sayur dan buah, masing masing tiga kali sehari, hindari rokok dan alkohol. Wassalam. ■

K

eluhan karena asam urat kini sudah tidak lagi dirasakan Tamah. Padahal, sudah lama ia mengeluhkan kesehatannya terganggu karena asam urat. Kira-kira apa rahasianya? Ketika ditemui di kediamannya di Kp. Blokang, Desa Sukarukun, Sukatani, Bekasi, ibu rumah tangga ini menjawabnya, “3 tahun lamanya saya menderita asam urat. Dulu pernah berobat, namun sakitnya masih selalu datang, jalan jadi sering terasa sakit. Tapi setelah minum Gentong Mas secara teratur selama 4 bulan, sekarang badan jadi terasa sehat, kaki tak lagi sakit,” tutur wanita yang aktif di pengajian itu menceritakan pengalaman baiknya tersebut. Asam urat bukanlah nama suatu penyakit, namun ia adalah suatu zat sisa metabolisme zat yang bernama purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Keadaan dimana tubuh mengalami kelebihan kadar asam urat disebut hyperuricemia. Pada kondisi normal, kelebihan purin ini akan dikeluarkan melalui urine dan feses. Namun jika purin yang masuk dalam tubuh terlalu banyak, maka ginjal akan kesulitan mengeluarkan zat tersebut sehingga terjadi penumpukan sisa metabolismenya (asam urat). Penumpukan sisa metabolisme zat purin di persendian dapat menyebabkan bengkak dan rasa nyeri. Dengan tubuh yang sehat, nenek 13 orang cucu ini sekarang dapat menjalani aktifitasnya dengan nyaman. Ia pun tak segan-

segan membagi pengalaman sehatnya dengan orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya yang mendapat kesehatan dengan cara yang alami ini bermanfaat bagi orang lain.” Harap wanita berusia 62 tahun tersebut. Meracik suatu ramuan memerlukan pengetahuan, pengalaman dan keterampilan tinggi. Tidak semua komposisi yang sama jika dicampur akan menghasilkan manfaat yang sama. Kualitas bahan baku, perbandingan komposisi dari masing-masing komponen serta pengolahan yang benar akan menentukan hasil kualitas manfaatnya. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda yang dikandung dalam Gentong Mas bermanfaat untuk menormalkan metabolisme, termasuk metabolisme purin sebagai pembentuk asam urat yang dipercaya dapat meningkatkan pengeluaran asam urat dari darah melalui urine. Sementara, Gula Aren selain rasanya manis dan lezat juga bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil maksimal, kontrol makanan yang dikonsumsi dan banyak minum air putih, sekitar 8 gelas sehari. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya

membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Jakarta Pusat (021) 7150-3671 Jakarta Selatan (021) 71201834, Jakarta Barat(021)71537244, Jakarta Timur (021) 71503618, Jakarta Utara (021) 37460843 Bekasi (021) 704951-00, Depok (021) 37713090, Kota Tangerang (08121926-9571), Tangerang Selatan ( 082123371810), Kab. Ta-ngerang (081389651580), Bogor (085-2210 19518), Cirebon (0812216 9618), Banten (0818474322), Jawa Barat (08134689449), Yogyakarta (0813200 01013), Jawa Tengah (081313322669), Jawa Timur (081316821146), Bali (08133 7571457) Lampung (0812 108-83349) Sumatra Selatan (0813 230-17741) Bengkulu (0852730234 91) Jambi (081366971641) Sumatera Utara (081384777717) Riau (0813 876-50717) Aceh (081362900792) Kalimantan Timur (08522 398 2705) Sulawesi Selatan (0813222-62366) Sulawesi Tenggara (0813 14952303) Kalimantan Selatan (0812 50980 570) Kalimantan Barat (0813 76179880) Kalimantan Tengah (0813 4638 2718), Sumatra Barat (0812 833 07337) NTB (081338 3556 61), Bangka Belitung (0813 2236 4969). G Depkes:P –IRT812.3205.01.114 www.gentongmas.com


Siesta

A10

boga

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

Daging Kambing Istimewa

Gule Daging Kambing

akan kenyal, alot, seperti karet. Usia yang paling bagus pada kambing untuk disembelih adalah 12 atau 14 bulan. Pada kambing yang berusia ini, dagingnya paling sempurna. “Ciri yang paling bagus adalah ketika gigi si kambing sudah tanggal,” ujar chef yang berpengalaman di dapur mancanegara itu.

MELUNAKKAN

FOTO-FOTO YOGI ARDHI/REPUBLIKA

Dengan menggunakan media air dalam memasaknya, daging akan menjadi lebih cepat empuk.

Daging yang alot dan baunya yang khas menjadi kendala dalam mengolah daging kambing.

H

Bango di Rumah Marocco, Jakarta, Kamis (20/10). Jenis kambing yang banyak ada di Indonesia, adalah kambing jenis kambing kacang, dan kambing afrika. Kambing kacang, ciri-cirinya menurut Chef Haryo, adalah ketika melahirkan, anaknya selalu kembar, lebih dari satu, bisa dua atau empat, namun juga ada yang ganjil, tiga, atau lima. Kambing jenis inilah yang paling banyak ada di Indonesia. Sedangkan jenis kambing afrika, berciri badannya lebih besar, tinggi, telinganya panjang dan beratnya sekitar satu kuintal.

ari Raya Idul Adha segera tiba. Masakan yang khas disajikan pada Lebaran Haji ini biasanya berbahan dasar daging kambing. Daging kambing adalah daging selain sapi yang biasa digunakan untuk berkurban dalam perayaan hari besar umat Muslim ini. Banyak cerita di balik daging kambing. Daging kambing banyak juga dikonsumsi untuk meneladani Nabi. Daging ini, konon merupakan makanan mewah kesukaan Nabi. Daging kambing menjadi favorit, terutama untuk pria, karena dikenal sebagai pembangkit gairah seperti halnya daging rusa. Daging kambing membuat tubuh menjadi lebih panas. Chef Haryo Pramoe melihat daging kambing sebagai bahan makanan yang tak pernah habis dibicarakan. “Kambing adalah komoditas yang dicintai, dicari, namun sekaligus dibenci bagi yang tak menyukainya,” tuturnya dalam acara Berbagi Kehangatan Masakan Kambing Bersama

Seberapa tua? Daging kambing yang paling tepat untuk dikonsumsi adalah daging kambing yang cukup umur. Di Tegal, Jawa Tengah, ada budaya memakan kambing yang umurnya sangat muda, kurang dari tiga bulan. Menurut Chef Haryo, pada umur itu daging kambingnya belum sempurna ototnya membentuk serat-serat yang mapan. Memang, teksturnya lebih empuk, tapi dagingnya

Seputar Domba dan Kambing ● Untuk mendapatkan daging terbaik

sebagai bahan masakan, setelah kambing disembelih, kuliti kambing dengan cara menggantungnya secara terbalik (kepala di bawah). Hal ini bertujuan untuk mengeluarkan seluruh darah dari sisa pemotongan. Dalam metode memasak ala Barat, cara ini dikenal dengan nama aging. Daging akan menjadi lemas dan tidak prengus. ● Daging kambing baik ketika disimpan di

suhu 10 hingga 17 derajat Celsius, atau disimpan dalam keadaan beku. Namun yang paling bagus, adalah dibungkus dengan menggunakan handuk kemudian dimasukkan ke dalam lemari es selama satu malam. Tujuannya daging kambing menjadi lebih lemas. ● Hindarkan daging dari air, jika tak ingin

langsung diolah. Kalau keadaannya harus dicuci, karena kotor setelah

Bau khas Satu hal yang khas dari daging kambing adalah aroma khasnya yang tidak ada dalam daging lain. Namun, sebagian kalangan yang tak menyukai karena bau yang mengganggu. “Hal itu selalu disuarakan pada kita sejak kecil,” tuturnya. Menurutnya, aroma tersebut sebenarnya adalah bau yang khas. Hanya ada pada kambing. Aroma prengus ini bahkan bisa menambah sensasi khas dalam berbagai masakan. Bau tajam ini berasal dari feromon. Feromon ini ada di semua kambing, dan yang terbanyak di kambing jantan. Zat ini berasal dari tanduk yang ada di kambing. Supaya bau kambing tidak terlalu menyengat di dagingnya, bagi yang sudah ahli mengulitinya, ada trik khususnya. Ketika satu tangan sudah memegang bagian luar kambing —bagian yang berbulu— jangan memegang bagian dalam daging. Untuk menghilangkan bau daging kambing, juga bisa dilakukan menggunakan timun. Daging kambing yang sudah dipotong, diremas-remas dengan timun yang baru saja dipotong kecil-kecil. ‘’Getah yang ada pada timun ini, bisa menghilangkan bau kambing,’’ kata Chef Haryo Pramoe. Tips ini, ia pelajari dari ibunya,yang sering mencuci piring bekas masakan kambing menggunakan timun. Daging alot Salah satu kendala dalam memasak daging kambing, adalah tekstur dagingnya yang liat keras atau alot. Haryo menyarankan jika hendak memasak daging kambing, jangan langsung setelah hewan itu disembelih. Cara itu akan membuat daging kambing cenderung lebih keras. Paling tidak, saran dia, rebus kambing lebih dulu dalam air yang mendidih. Tambahkan kunyit, jahe, daun salam, sereh, dan lengkuas. “Bumbu-bumbu ini ditambahkan agar dagingnya beraroma rempah, tak prengus lagi,” ujarnya. Selain itu, juga bisa mencoba trik dengan cara membungkus daging kambing dengan daun pepaya. Dalam daun pepaya terdapat zat papain. Zat ini bisa mengempukkan daging, namun tak banyak merusak daging. Cara lain, adalah dengan membalurkan parutan nanas atau jus nanas pada daging. “Jangan sampai lebih dari 10 menit,” ujarnya. Di dalam nanas, ada enzim bromelein, yang bisa memecah daging. ■ c05 ed: nina chairani

dibilas dengan air, langsung keringkan dengan handuk. Air dapat membuat daging kambing menjadi mudah keras.

Bahan: ½ kg daging kambing 4 sdm kecap manis 4 batang sereh yang digeprak 3 lembar daun salam 2 cm lengkuas 1 cm jahe 10 buah cabe rawit ½ sdt jinten 20 gram gula jawa 5 cm kayu manis 200 ml santan air secukupnya Bumbu yang dihaluskan: 2 siung bawang putih 5 siung bawang merah 5 cm kunyit garam secukupnya Cara Membuat: 1. Tumis bumbu yang dihaluskan, kemudian masukkan daging dan diaduk hingga daging berubah warna menjadi pucat. 2. Masukkan sereh, daun salam, lengkuas, dan jahe. Terus aduk hingga bumbu tercampur merata pada daging. 3. Masukkan cabe rawit bila suka, jintan, gula jawa, dan kayu manis. 4. Tambahkan santan dan air sebagai kuah. 5. Tambahkan kecap. Cicipi, dan apabila kurang asin, tambahkan garam. 6. Rebus hingga daging empuk, sekitar 20 menit.

l Tongseng

Tongseng Daging Kambing Bahan: ½ kg daging kambing, jika suka sertakan tetelan dan tulangnya 200 ml kuah gulai daging kambing 1 buah tomat merah 1 buah tomat hijau 7 lembar daun kol, buang tulangnya dan dipotong kasar 5 buah cabai merah, iris serong ½ sdt lada bubuk 2 sdm air jeruk nipis 3 sdm minyak untuk menumis Bumbu yang dihaluskan: 2 siung bawang putih 5 siung bawang merah 5 cm kunyit garam secukupnya

● Daging kambing, se-

Cara membuat: 1. Panaskan minyak, dan tumis bumbu. Kemudian masukkan daging dan aduk hingga daging kaku. 2. Tambahkan tomat dan cabe. Aduk lagi. 3. Tambahkan kuah dari gulai kambing yang tadi dibuat. 4. Tambahkan lada bubuk. 5. Rebus hingga sekitar 10 menit. 6. Tambahkan kol dan air jeruk nipis. Aduk sebentar. Tambahkan garam bila kurang asin, kemudian angkat. ■ c05

baiknya dipotong dalam ukuran tidak terlalu besar dan melawan serat. ● Untuk masakan berkuah,

masukkan daging setelah bumbu ditumis. Sebelum dimasak, boleh dicampur dulu dengan bumbu. ● Dalam memasak daging kambing,

teknik yang paling bagus digunakan adalah metode slow cooking, yaitu memasak dengan api sedang cenderung kecil, dalam waktu lama. ■ c05 ed: nina ch

l Semur

Pilih Bagian yang Tepat M

emilih bagian daging kambing yang bagus adalah satu masalah tersendiri. Chef Kong, ahli masak Ibu Kota yang tahu banyak mengenai daging menunjukkan cara memilih daging kambing yang bagus. ‘’Tendon atau urat tidak disarankan untuk dimasak,’’ katanya. Sebab, ketika dimasak pun tendon ini tetap akan menjadi keras. Jadi, saran Chef Kong lebih baik dibuang saja. Ia dan Chef Haryo Pramoe memberikan beberapa bagian tubuh kambing yang biasa dimasak seperti berikut:

Leher Bagian leher, banyak dagingnya, dan tidak keras. Daging kambing bisa keras, karena banyak otot yang terbentuk disana. Bagian leher, tak banyak digunakan untuk bergerak, sehingga dagingnya pun tak banyak ototnya. Iga Bagian iga biasa digunakan untuk membuat sup. Dada Dalam memilih hati, pilihlah yang basah dan tidak kering. Hati yang basah ini menandakan hati kambing ini masih segar.

Has dalam Has dalam, merupakan bagian daging yang paling empuk. Warnanya lebih merah daripada has luar dan jika dipegang lebih basah. Biasa digunakan untuk memasak semur dan kari Has luar Has luar, adalah bagian daging kambing yang masih ada lemak putih yang menempel. Lemak ini, jangan dibuang ketika kita akan memasaknya. “Ini yang bikin enak, bikin daging lebih moist,” ujar Chef Kong. Kaki depan (lamb foreshank) Bagian kaki depan yang utuh, adalah dari paha hingga kaki. Dagingnya lebih keras, karena ototnya terbentuk, lemaknya sedikit. Disarankan memasak dalam waktu lama, agar empuknya sempurna. Baik untuk dimasakan roast

lamb, yaitu dipanggang dalam suhu 140 derajat Celsius dalam waktu satu hingga satu setengah jam. Bisa juga dimasak dengan kuah, yaitu semur dan kari. Dengan menggunakan media air dalam memasaknya, daging akan menjadi lebih cepat empuk. Waktu memasak lebih lama daripada daging has dalam. Sengkel atau kaki belakang (lamb shank) Kaki belakang, dagingnya lebih banyak, dan lemaknya sedikit. Warna dagingnya juga lebih merah, dan tak banyak ditutupi warna putih serta otot dan urat. “Ini enak sekali,” kesan Chef Haryo daging di bagian ini, teksturnya keras, sama seperti kaki depan. Disarankan untuk dimasak roast lamb dan semur. ■ c05 ed: nina ch


Arena

A11

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

Indonesia Warriors Kontrak Pelatih AS Ratna Puspita

Warriors juga akan memaksimalkan kuota pemain asing.

AP PHOTO/VINCENT THIAN

MILIK HONDA:

Tiga pembalap Repsol Honda; Dani Pedrosa dari Spanyol (kanan), Casey Stoner dari Australia (tengah), dan Andrea Dovizioso dari Italia, berpose bersama usai menjalani sesi kualifikasi MotoGp Malaysia di Sepang, Malaysia, Sabtu (22/10). Pedrosa, Stoner, dan Dovizioso menduduki grid pertama pada balapan Ahad (23/10).

Dominasi Para Pembalap Honda SEPANG—Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, akan memulai balapan dari posisi terdepan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Ahad (23/10). Ini raihan pole position kedua kalinya bagi Pedrosa pada musim ini. Di sesi kualifikasi terakhir GP Malaysia, Sabtu (22/10), Pedrosa berhasil membuat catatan waktu 2 menit 1,462 detik. Pembalap asal Spanyol ini mampu mengungguli rekan setimnya, Casey Stoner, meskipun dengan selisih waktu yang sangat tipis, 0,029 detik. “Saya berusaha keras untuk meraih pole ini,” ujar Pedrosa seperti dikutip Autosport.com, Sabtu (22/10).

Ketangguhan Pedrosa di Sirkuit Sepang sudah terlihat di sesi latihan pertama dan kedua. Pembalap berusia 26 tahun ini selalu berada di posisi teratas dalam dua sesi yang berlangsung, Jumat lalu. Tapi, perjuangan Pedrosa tidak mudah untuk meraih posisi terdepan. Ia sempat terjatuh di tikungan terakhir pada permulaan sesi. “Saya berusaha untuk kembali naik dan masih bisa berjalan dengan baik,” kata Pedrosa. Selain mengungguli Stoner, Pedrosa juga turut mengalahkan catatan waktu rekan setimnya yang lain, Andrea Dovizioso. Dengan raihan 2 menit 1,666 detik, Dovizioso menjadi pelengkap dominasi Repsol Honda di tiga besar untuk memulai balapan. Pembalap Yamaha Tech 3,

Colin Edwards, menyusul mereka di posisi keempat. Pembalap San Carlo Honda Gresini Marco Simoncelli yang sempat bersaing ketat dengan Dovizioso, harus puas berada di posisi kelima ketika memulai balapan. Adapun juara dunia MotoGp tujuh kali, Valentino Rossi, harus puas berada di posisi ke-9. The Doctor, julukan Rossi, menjalani masa kualifikasi yang berat setelah sempat terjatuh di tikungan ke-10. Balapan di Sepang kali ini memang tidak terlalu lagi menentukan untuk penentuan juara, mengingat Stoner sudah berhasil memastikan gelar juara dunia MotoGP musim 2011 di Sirkuit Phillip Island, Australia, akhir pekan lalu. Namun, Pedrosa masih bisa memperbaiki posisinya

di klasemen. Saat ini, Pedrosa berada di urutan keempat di bawah rekannya, Dovizioso, yang mengumpulkan 212 poin. Keduanya hanya terpaut empat angka dengan sisa dua balapan, termasuk Sepang, pada musim ini. Sedangkan, di posisi kedua, Jorge Lorenzo masih sulit untuk dikejar dengan raihan 260 poin. Dia tak bisa mengikuti balapan karena masih bermasalah dengan cedera pada jarinya. Berada di pole position, Pedrosa membuka peluang untuk bisa menjadi juara pada balapan kali ini. Saingan utama tentu saja muncul dari sang juara, Stoner yang berada di bawahnya. Namun, pembalap Australia itu mungkin akan lebih bermain aman. ■ c08 ed: endro yuwanto

JAKARTA — Indonesia Warriors mengusung target juara pada AirAsia ASEAN Basketball League (ABL) musim 2012. Tim yang dua musim sebelumnya menggunakan nama Satria Muda (SM) Britama ini pun mengontrak pelatih asing asal Amerika Serikat (AS). Sayangnya, Warriors belum ingin mempublikasikan identitas pelatih tersebut. Manajer tim Warriors Riska Natalia mengatakan, pelatih yang akan menangani Mario Wuysang dan rekan-rekan memiliki pengalaman sebagai pelatih junior di kompetisi bola basket NBA. “Usianya juga masih muda karena kami berharap akan lebih mudah berbaur dengan pemain,” ujar Riska di Jakarta, Sabtu (22/10). Warriors melakukan proses pencarian pelatih sejak tiga bulan lalu dan menyeleksi tiga kandidat. Tapi, Riska tidak menjelaskan proses seleksi hingga Warriors menjatuhkan pilihannya. “Saya tidak ingat dua kandidat lainnya, tapi pilihan dijatuhkan pada pelatih ini,” kata dia. Penggunaan pelatih asing diharapkan akan mendongkrak prestasi Warriors. Dua musim lalu, wakil Indonesia pada liga basket Asia Teng-

gara ini finis runner-up setelah kalah dari Philippine Patriots di final. Musim lalu, Warriors hanya mampu finis di posisi kelima. Tak hanya kedatangan pelatih asing, Warriors juga akan memaksimalkan kuota pemain asing. Dua dari AS dan tiga pemain asal Filipina. Tapi, Riska enggan membeberkan pemain-pemain asing yang akan memperkuat Warriors musim depan. “Nanti pelatih yang akan mengumumkan,” kelit dia. Selain itu, Warriors juga diperkuat tiga pemain terbaik Indonesia. Mario Wuysang yang tampil pada ABL dua musim terakhir akan ditemani Rony Gunawan dan Amin Prihantono. Musim lalu, Rony dan Amin tampil di National Basketball League (NBL) untuk membantu SM Britama merengkuh gelar liga domestik keenam kali. Amin dan Rony sangat senang dapat kembali berlaga pada ABL setelah absen satu musim. Amin mengatakan, ABL menghadirkan tantangan dan tekanan yang lebih berat dibandingkan liga lokal. “Saya sangat termotivasi,” jelas Amin. Riska mengatakan, pelatih asal AS akan datang pada 10 November mendatang atau satu hari sebelum SEA Games XXVI 2011 di Jakarta dan Sumatra Selatan digelar. Sehingga, pelatih dapat memantau permainan Mario, Rony, dan Amin. “Dia mau lihat permainan anak-anak,” kata dia. Selain melakukan perubahan nama, Warriors juga menggunakan logo baru. Pada logo tersebut, Gatot Kaca

menjadi tokoh utama. Tokoh pewayangan dari Jawa tersebut memegang bola basket dan meluncur ke atas. “Kami pilih Gatot Kaca karena dia adalah pahlawan asli Indonesia,” kata Riska. Persaingan ABL musim depan diprediksi akan lebih ketat dengan kehadiran tiga tim baru, yaitu San Miguel Beermen dari Filipina, Saigon Sports Academy (SSA) Basketball asal Vietnam, dan Bangkok Basketball Holdings dari Thailand. Kehadiran tiga klub tersebut membuat ABL musim depan akan diikuti oleh delapan tim. Empat klub lainnya merupakan tim pendiri, yaitu juara bertahan Thailand Chang Slammers, Air Asia Philippine Patriots, Westports KL Dragons dari Malaysia, dan Singapore Slingers. Sedangkan, Brunei Barracudas sudah mengumumkan tidak berpartisipasi pada musim ketiga. Selain penambahan jumlah peserta, ABL juga memperbaiki tampilan laman resminya, www.aseanbasketballleague.com. Chief Operating Officer AirAsia ABL Ridi Djajakusuma mengatakan, laman baru ABL ini akan memungkinkan fans untuk berinteraksi langsung dengan pemain-pemain idolanya. Desainer laman ABL Erwin Dipo mengatakan, situs baru ABL juga akan memiliki fasilitas video streaming dan video. “Selain itu, kami juga akan menyediakan laporan pertandingan dan foto-foto. Kami janji akan memberikan informasi yang cepat,” kata dia menegaskan. ■ ed: endro yuwanto

Erick: Ini Peluang untuk Pebasket Indonesia WIHDAN HIDAYAT

Ratna Puspita JAKARTA — Pengusaha media asal Indonesia, Erick Thohir, menjadi orang Asia pertama yang memiliki klub bola basket NBA ketika turut mengakuisisi Philadelphia 76ers. Erick berharap, langkah yang dilakukannya akan membuka pintu untuk memajukan bola basket di Tanah Air. Menurut Erick, keterlibatannya di Sixers memang tidak lantas membuat pebasket Indonesia dapat berlaga di ajang NBA. Sebab, terdapat

peraturan ketat bagi seorang pemain untuk meniti karier di Amerika Serikat (AS) itu. “Peraturannya sudah ada, yaitu lewat draft. Tapi, apakah pemain Indonesia lebih mudah main di Amerika? Yes,” ujar Erick, di Jakarta, Sabtu (22/10). Langkah yang dilakukan Erick adalah dengan menyekolahkan pemain yang masih berusia di bawah 16 di AS. Pilihan dijatuhkan pada center tim nasional U-16 Indonesia, Vincent Rivaldi Kosasih. Pebasket bertinggi badan dua meter tersebut memiliki potensi untuk menjadi pe-

main besar di masa mendatang. Erick pun sudah menyatakan rencananya pada ayah Vincent yang juga mantan center timnas Indonesia, Liu Tjie Tek. Vincent dipilih juga karena usianya masih muda. Karena, kata Erick, tidak mungkin mengirim pemain yang sudah kuliah. “Kalau kirim pemain ke AS harus dari SMA. Masa SMA merupakan waktu bagi pelatih untuk melihat pemainpemain berbakat,” jelas dia. Vincent diharapkan dapat bermain di Liga Basket Mahasiswa (NCAA) Divisi I. “Mario Wuysang dulu main di NCAA Divisi II, Arki

Dikania Wisnu main di Divisi III NCAA. Saya bilang, ini bagus kalau bisa tembus,” kata Erick. Tapi, Erick mengatakan, keberhasilan rencana ini tergantung pada kemauan Vincent. “Saya hanya membuka pintu. Bagaimana kesempatan itu bisa dimaksimalkan, semua berpulang pada pemainnya sendiri,” kata dia. Selain pengiriman pemain muda, Erick juga akan mengupayakan uji coba pertandingan antara tim Indonesia dengan tim-tim dari Negeri Paman Sam. “Karena itu, saya berharap ada semakin banyak orang yang mencip-

takan kesempatan bagi anakanak muda Indonesia,” ucapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Dewan Regulator NBA menyetujui penjualan saham tim Philadelphia 76ers dari Comcast-Spectator ke sebuh grup yang dipimpin oleh Joshua Haris. Harris menggandeng Erick dan 13 partner lainnya untuk membeli saham Sixers seharga 280 juta dolar (sekitar Rp 2,46 triliun). Selain Erick, sejumlah nama beken masuk dalam konsorsium ini. Seperti, pasangan Hollywood, Will Smith, dan Jada Pinkett. Erick mengaku, sangat se-

● Erick Thohir

nang memiliki sebuah klub yang berkompetisi di liga basket nomor wahid di dunia. “Saya suka bola basket, tapi tidak pernah terpikir atau mimpi punya tim NBA. Ini sangat luar biasa,” kata dia. Keterlibatan Erick dalam Sixers bermula ketika diundang menonton NBA AllStar 2011 di Staples Center, Los Angeles, AS, Februari lalu. Kala itu, seseorang mengenalkan pada Jason Levien yang juga termasuk jajaran investor. “Dia menawari saya setelah mencari figur dari Asia yang memiliki bisnis baik dan cinta basket,” jelas dia. ■ ed: endro yuwanto

2009. Seperti yang kalian saksikan, aku memegang koran Palestina terbitan hari ini, 14 September 2009, yang diterbitkan di Gaza,’’ kata Shalit yang membacakan sebuah catatan di balik koran yang dipegangnya. Terduduk di atas kursi putih, dalam rekaman hanya terlihat tembok putih yang melatari dibantu dengan cahaya lampu yang datang dari pojok kiri atas ruangan. Tak ada ornamen lainnya. Shalit lalu melanjutkan perkataannya yang berupa harapan kepada Pemerintah Israel yang dikomandoi Benyamin Netanyahu untuk tidak membuang kesempatan mencapai kesepakatan membebaskannya. Shalit juga cukup banyak menceritakan kenangannya bersama ayah dan kedua adiknya saat mereka berkunjung ke

pangkalan militer tempatnya bertugas. ‘’Aku ingin memberitahukan bahwa aku merasa baik. Dan soal kesehatan, para Mujahid, Brigade Iz al-Din al Qassam memperlakukanku dengan baik. Terima kasih banyak, selamat tinggal.’’ Prajurit yang memiliki kewarganegaraan Israel dan Prancis ini berdiri dari kursi begitu mencapai akhir kalimatnya tadi dan rekaman video pun berakhir. Sejak rekaman tersebut, Shalit tidak lagi terlihat di muka umum. Begitu banyak kerja keras intelijen Israel untuk menelusuri lokasi tempat penahanan Shalit. Tetapi, Hamas sangat berhasil menutupi jejaknya yang membuat Israel frustrasi. Kebebasan Gambar Shalit baru kembali muncul ke publik sesaat sebe-

lum ia merasakan kebebasannya. Sebuah televisi nasional Mesir, diberikan kesempatan oleh Hamas untuk mewawancarai tahanan terkenal ini. Tetapi, saat mengudara dan disiarkan, wawancara ini mendapat kecaman Israel yang menuding Shalit dipaksa melakukan wawancara. Israel berang karena Shalit belum bertemu dengan keluarganya. Dalam kesempatan langka itu, reporter perempuan televisi terkenal di Mesir, Shahira Amin, melontarkan beberapa per tanyaan dalam bahasa Inggris yang dibantu oleh penerjemah bahasa Yahudi. ‘’Kau sudah merasakan bagaimana ditangkap. Terdapat 5.000 Palestina dalam penjara Israel. Maukah kau membantu kampanye pembebasan mereka?’’ tanya Amin, seperti dikutip dari Haaretz.

Shalit, yang baru dikabarkan soal pelepasannya seminggu sebelumnya, terlihat memerlukan waktu sejenak dengan menarik napas perlahan. Dia memberikan jawaban dengan suara yang perlahan. ‘’Aku akan sangat bahagia jika mereka semua dibebaskan sehingga bisa kembali bersatu dengan keluarganya dan tanah kelahirannya. Aku sangat bahagia jika ini terjadi,’’ tutur Shalit. Namun, harapan ini ditambahkan dengan syarat, ‘’Asal Palestina tidak lagi menyerang Israel.’’ Shalit kemudian juga mengatakan bahwa dia sangat rindu keluarga dan temantemannya. ‘’Aku harap kesepakatan ini akan mengarah pada perdamaian Palestina dan Israel serta mendukung kerja sama kedua belah pihak,’’ tambahnya. Membicarakan soal pembe-

basannya, Shalit mengungkapkan rasa takutnya bahwa ia akan tetap ditahan selama ber tahun-tahun lagi seandainya situasi berjalan tidak lancar. ‘’Aku rasa Mesir berhasil karena mereka memiliki hubungan baik dengan Hamas ataupun Israel,’’ kata Shalit. Setelah berada di tengah keluarganya, hanya ayah Shalit yang kemudian memberikan keterangan mengenai kondisi anak sulungnya itu. Shalit, kata Noam, membutuhkan rehabilitasi untuk kembali ke kehidupan normal. ‘’Gilad senang bisa kembali ke rumah. Tapi, sulit bagi dia untuk dihadapkan ke publik, ke begitu banyak orang, untuk membeberkan fakta tentang pengisolasiannya berhari-hari dan bertahun-tahun, serta tidak bisa menghubungi orang lain,’’ tutur Noam. ■ ed: budi raharjo

mengetuk pintu para Sultan”. Hakikat kepemimpinan dalam pandangan Islam adalah mengarahkan dan menggerakkan segala macam potensi yang dimiliki masyarakat untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri. Istilah umara/ulil amri sebagaimana dinyatakan dalam QS An-Nisa’ [4] ayat 59 mempunyai arti orang-orang yang mendapatkan amanah untuk mengurus urusan manusia dan melakukan kegiatan-kegiatan yang menyejahterakannya. Pemimpin yang tidak mengarahkan kepemimpinannya pada peningkatan kesejahteraan masyarakat lebih layak disebut “penguasa” saja daripada ulil amri. Dan, pemimpin yang baik adalah pemimpin yang amanah, memahami aspirasi dan kebutuhan masyarakatnya, bertanggung jawab dan berlandaskan norma, serta

aturan yang jelas yang berdasarkan wahyu Allah SWT (ajaran Islam). Dalam hadis riwayat Imam Muslim, Abu Dzar berkata: “Wahai Rasul, mengapa engkau tidak menjadikan aku orang yang memiliki jabatan?” Rasulullah SAW kemudian menjawab: “Engkau adalah orang yang lemah, padahal jabatan itu suatu amanah. Kelak di akhirat akan menjadi kehinaan dan penyesalan, kecuali orang yang memenuhi kewajiban yang berkaitan dengan jabatannya itu” (Subulus Salam, Juz IV, hal. 117). Sedangkan pemimpin yang khianat adalah pemimpin yang dalam praktik kepemimpinannya sering mengorbankan kepentingan rakyat banyak untuk meraih kemenangan dan kesenangan pribadinya, bahkan tidak jarang pula dengan

bersumpah atas nama Allah, sebagaimana dikemukakan dalam QS al-Baqarah [2] ayat 204. Padahal, sumpahnya hanyalah sekadar kamuflase untuk meyakinkan mereka. Dalam riwayat Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW menyatakan bahwa kita (umat manusia) akan berlombalomba untuk mendapatkan jabatan, tetapi kelak pada hari kiamat akan menjadi penyesalan. Jejak Rasul ini juga diikuti para sahabatnya yang kemudian menjadi pemimpin umat, seperti Abu Bakar, Umar, Usman, dan Ali RA. Banyak kisah yang menunjukkan tanggung jawab para pemimpin sahabat kepada umatnya. Kisah Khalifah Umar ra yang memanggul sendiri karung berisi gandum bagi sebuah keluarga miskin yang sudah berhari-hari tak

makan, dapat dijadikan contoh. Ulama dan pemimpin adalah pelayan umat yang selalu mengayomi mereka dalam keadaan susah dan senang. Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW menyatakan bahwa kita (umat manusia) akan berlombalomba untuk mendapatkan jabatan, tetapi kelak pada hari kiamat akan menjadi penyesalan. Abu Bakar Shiddiq dalam pidato pertamanya sebagai khalifah, antara lain menyatakan bahwa ia telah mendapatkan amanah untuk mengurus urusan umat manusia, walaupun ia merasa bukan orang yang paling baik atau paling tepat. Oleh karena itu, kita berharap agar orang-orang yang memimpin Indonesia, termasuk presiden dan kabinetnya demikian pula anggota legislatif

dan yudikatif adalah benarbenar pemimpin yang berpihak kepada kepentingan rakyat kecil. Serta, menjadi pemimpin yang rela berkorban untuk bangsa dan negara atas dasar keimanan dan ketauhidan kepada Allah SWT. Sehingga, akan melahirkan kesejahteraan lahiriah dan batiniah. Dan, bukannya pemimpin yang berkhianat yang mempermainkan rakyat. Jika seluruh pemimpin yang mendapat amanah ini bekerja maksimal, cepat atau lambat akan terbangun kepercayaan publik (masyarakat dan bangsa) pada mereka. Dan, ini merupakan sebuah modal sosial yang sangat penting dalam membangun Indonesia ke depan yang lebih sejahtera, adil, beradab, dan bermartabat. Semoga. Wallah a’lam bi ash-shawab. ■

AP

SERDADU SHALIT ............................................ dari hlm 1 itu, sama halnya dengan dua pejuang Palestina. Shalit yang kala itu masih berusia 19 tahun menderita luka akibat pecahan peluru, tapi selamat dari kematian. Israel berang melihat kejadian yang membuat malu ini. Tel Aviv meminta agar Shalit dibebaskan tanpa syarat. Seperti dikutip dari BBC, tiga hari setelah penangkapan Shalit, Israel melancarkan invasi darat pertamanya ke Gaza. Aksi ini merupakan kali pertama sejak penarikan unilateral pasukan Israel dari Jalur Gaza setahun sebelumnya. Serangan terus dilakukan selama tiga minggu, termasuk melalui udara. Puluhan anggota parlemen Hamas di Tepi Barat juga ditangkapi. Seratus warga

Palestina tercatat tewas dan hanya satu tentara Israel yang meregang nyawa. Namun, semua itu tak membuat Hamas bergeming. Shalit tetap disembunyikan di lokasi yang dirahasiakan, seraya menolak permintaan Palang Merah Internasional yang ingin menengok Shalit. Invasi Israel menemui jalan buntu. Negara zionis itu lantas mengeluarkan jurus baru negosiasi dengan rela melepas 20 tahanan perempuan Palestina untuk ditukar dengan satu rekaman video yang memperlihatkan bahwa Shalit masih hidup. ‘’Aku Gilad Shalit, putra Aviva dan Noam Shalit, kakak dari Hadas dan Yoel, yang tinggal di Mitzpe Hila. Nomor identifikasiku adalah 300097029. Hari ini Senin, 14 september

MEMBANGUN .............................................. dari hlm 1 menekankan pada aspek pelayanan telah secara indah diaktualkan oleh Rasulullah SAW sehingga diabadikan dalam Alquran surah at-Taubah [9] ayat 128: “Sesungguhnya telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri. Berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan keimanan dan keselamatan bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin” (QS 9: 128). Baginda Rasul, dalam segala kebijakan dan sepak terjangnya, selalu mendahulukan kepentingan masyarakat, apalagi mereka yang termasuk kelompok dhuafa dan masakin. Beliau sendiri menyatakan, “Sesungguhnya kalian akan mendapatkan rezeki dan perto-

longan dari Allah, jika membela kepentingan orang-orang lemah”. Di samping Rasulullah SAW mempraktikkan dan memberi contoh keberpihakan pemimpin pada rakyat banyak, beliau juga selalu berpesan kepada para pemimpin dan juga kepada para ulama, ahli waris para nabi untuk selalu berpihak kepada rakyat yang menderita. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Taatilah para ulama selama mereka tidak mengikuti hawa nafsunya. Lalu, para sahabat bertanya : Apa tanda ulama yang mengikuti hawa nafsunya? Rasul menjawab: Mereka senang mengikuti Sultan”. Dan dalam suatu riwayat dinyatakan, “Mereka meninggalkan kelompok fuqara dan masakin serta


Sepak Bola MANCHESTER UNITED

A12

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

gawang MANCHESTER CITY

VS

Alessandro Del Piero KECEWA DILEPAS JUVE triker veteran Juventus, Alessandro Del Piero, akhirnya membuka suara terkait rumor yang berkembang selama ini. Presiden klub, Andrea Agnelli, mengabarkan musim ini menjadi yang terakhir bagi sang pemain di klub asal Turin itu. AP “Biasanya, urusan seperti ini ditangani dengan cara berbeda,” ujar Alex, panggilan Del Piero dalam acara Striscia La Notiza, seperti dikutip Football Italia, Sabtu (22/10). Namun, mengenai kabar tersebut Alex mengungkapkan, tidak ada yang perlu diklarifikasi dengan sang presiden. Tetapi, ia mengakui kekecewaannya. “Sedikit,” ujarnya. Semenjak Agnelli mengabarkan ini menjadi musim terakhir Alex, rumor kemudian berkembang cepat. Banyak yang berspekulasi mengenai karier pemain berusia 37 tahun itu selepas dari Si Nyonya Tua. Bahkan, Wakil Presiden AC Milan, Adriano Galliani sudah menyatakan ketertarikannya untuk menampung Il Pinturicchio, julukan Alex, di San Siro. Namun, Alex juga belum memutuskan langkah selanjutnya jika ia benar-benar hengkang dari klub yang dibelanya sejak 1993 itu. Menurutnya, saat ini ia ingin tetap fokus untuk Juventus. “Selama masih ada waktu untuk memikirkan masa depan saya. Saya belum membuat keputusan apa pun,” jelasnya. ■ c08 ed: endro yuwanto

S

WAYNE ROONEY

EMPAT PERTEMUAN TERAKHIR

Lahir : Croxteth, Liverpool, Inggris, 24 Oktober 1985 (usia 26 tahun) Klub : 2002–2004 Everton 67 laga (18 gol) 2004–kini Man United 217 laga (147 gol) Tim Nasional : 2002 Inggris U-19 1 laga (0 gol) 2003–kini Inggris 70 laga (28 gol)

Man City 2-3 Man United, Man City 1-0 Man United, Man United 2-1 Man City, Man City 0-0 Man United,

7/8/2011 (Com Shield) 16/4/2011 (Piala FA) 12/2/2011 (Liga Primer) 10/11/2010 (Liga Primer)

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN MANCHESTER UNITED Kiper : De Gea Belakang : Evra, Ferdinand, Smalling, Jones Tengah : Young, Carrick, Giggs, Nani Depan : Rooney, Chicharito

Rooney saat ini tercatat sebagai bomber terproduktif di Liga Primer dengan torehan sembilan gol. Rooney juga menyumbangkan dua assist bagi timnya. Hingga pekan kedelapan, ia telah dua kali mencetak hattrick, yakni saat MU melumat Arsenal 8-2 dan mengalahkan Bolton Wanderers 5-0.

SERGIO ‘KUN’ AGUERO Lahir : Quilmes, Argentina, 2 Juni 1988 (usia 23 tahun) Klub : 2003-2006 Independiente 2006-2011 Atletico Madrid 2011-kini Manchester City Tim Nasional : 2006 Argentina U-20 2007-kini Argentina

53 laga (23 gol) 175 laga (74 gol) 10 laga (9 gol) 12 laga (10 gol) 32 laga (13 gol)

Aguero baru musim ini bergabung dengan City. Bomber asal Argentina ini langsung tajam dan membuntuti Rooney di daftar top skorer Liga Primer dengan koleksi delapan gol. Seakan tak mau kalah dengan Rooney, Aguero juga mencetak hattrick, yakni saat memborong tiga gol kemenangan City atas Wigan Athletic.

MANCHESTER CITY Kiper : Hart Belakang : Kolarov, Lescott, Kompany, Richards Tengah : Johnson, Y Toure, Barry, Silva Depan : Balotelli, Aguero

Andrey Arshavin DIBELA PELATIH embelian gagal. Itulah kritik pedas beberapa pengamat sepak bola Inggris yang dialamatkan pada gelandang serang Arsenal Andrey Arshavin, beberapa pekan terakhir. Namun, arsitek Arsenal Arsene Wenger mencoba membela pemain asal Rusia itu. AP “Anda tidak akan terkejut jika saya tidak setuju dengan kritikan itu,” ujar Wenger seperti dilansir situs resmi klub, Sabtu (22/10). Menurut Wenger, Arshavin tetap menjadi salah satu pemain terbaik yang ada di klub asal London itu. Pemain berusia 30 tahun itu telah memberikan yang terbaik bagi skuat the Gunners dan Wenger yakin, Arshavin akan tetap menunjukkan hal tersebut pada setiap kesempatan. Sejak awal musim, posisi Arshavin memang sering tergeser dari tim utama, menyusul kedatangan gelandang serang anyar, Gervinho. Dari delapan laga Liga Primer Inggris, Arshavin hanya bermain dalam lima laga dan mencetak satu gol. Meski sempat bermain gemilang saat melawan Sunderland akhir pekan lalu, penampilan Arshavin terlihat menurun saat melawan Marseille. Bahkan, di pertengahan babak kedua, ia harus diganti Aaron Ramsey yang sukses mencetak gol kemenangan Arsenal. Namun, Wenger tetap membela penampilan pria yang diboyong dari Zenit St Petersburg itu. Menurutnya, pertandingan melawan Marseille menyulitkan bagi semua pemain, termasuk Arshavin, karena lawan bermain bertahan.

P

AP

AP

Ratna Puspita

MU didukung rekor kandang yang mengesankan. MANCHESTER — Manchester City memang mengungguli Manchester United (MU) di klasemen sementara Liga Primer Inggris musim ini. Tapi, the Citizens harus membuktikan berada pada level yang sama dengan rival sekotanya ketika bertandang ke Stadion Old Trafford, Ahad (23/10). Arsitek City, Roberto Mancini, mengakui, MU yang selalu memenangi trofi setiap musim masih berada satu level di atas timnya. Tapi, City akan berupaya memperpendek jarak dan menunjukkan perkembangan positif yang telah

dilalui sejak awal musim ketika melawat ke Old Trafford. Perkembangan itu didukung ketajaman para pemain di lini depan, seperti Sergio ‘Kun’ Aguero dan Mario Balotelli. Gelandang City Samir Nasri yang dibeli dari Arsenal juga merupakan pencatat umpan terbanyak di Liga Primer dengan enam assist. “Keunggulan MU atas City sekarang hanya satu meter. Karena kami sudah bekerja keras beberapa bulan terakhir untuk memperpendek jarak,” ujar Mancini seperti dilansir Mirror, Sabtu (22/10). Iblis Merah, julukan MU, mendominasi liga domestik Inggris selama dua dekade terakhir. Sedangkan, City bahkan tidak diperhitungkan sebagai bayang-bayang skuat asuhan Sir Alex Ferguson. Tapi, sinyal positif diperlihatkan City setelah merengkuh Piala FA musim lalu. Sayangnya, the Citizens harus

kembali mengakui keunggulan MU ketika takluk 2-3 pada duel jelang awal musim, Community Shield. MU juga didukung rekor kandang yang mengesankan dengan selalu memenangi 19 laga terakhir di Old Trafford. “MU memang tim yang memiliki mental juara. Mereka bahkan kerap memenangi laga meski bermain sangat buruk,” puji Mancini. Mancini juga tak ingin mengabaikan kecerdasan Ferguson meramu strategi di lapangan. Mantan arsitek Inter Milan ini pun memuji pencapaian Ferguson yang akan merayakan 25 tahun menjadi arsitek MU, bulan depan Sebab, kata Mancini, tak mudah melakoni duel Liga Primer yang penuh tekanan bagi Ferguson yang akan berusia 70 tahun, Desember mendatang. “Dia telah memenangi segalanya selama 25 tahun. Dia guru saya dan saya masih belajar,” ucap

pelatih asal Italia itu. Di kubu MU, Ferguson juga memuji penampilan anak-anak asuhan Mancini. City, lanjut dia, tampil luar biasa sepanjang musim ini. Ferguson pun tidak sabar melakoni duel ini. Sebab, City dapat memperpanjang selisih menjadi lima angka bila memetik kemenangan. Selain itu, ia meyakini, duel ini akan signifikan pada akhir musim. “Ini akan membuat perbedaan pada tim yang memenanginya,” jelas dia. Saat ini merupakan pengalaman pertama bagi Ferguson bersaing ketat dengan City. Tapi, ia menganggap, City seperti Arsenal dan Chelsea di masa lalu. Karena itu, ia optimistis Wayne Rooney dan rekanrekannya akan mampu melewati tantangan ini dengan mulus. “Kami selalu menerima tantangan. Kami selalu melakukannya lagi dan lagi,” tegas dia. ■ ed: endro yuwanto

■ c08 ed: endro yuwanto

Kado untuk Ranieri, Kebangkitan Nerazzuri? MILAN — Inter Milan berusaha keluar dari keterpurukannya saat menyambut kehadiran Chievo dalam laga lanjutan Seri A Liga Italia, Ahad (23/10). Hingga laga keenam musim ini, skuat Nerazzurri, julukan Inter, terbenam di posisi keempat dari dasar klasemen Seri A. Javier Zanetti dan rekan-rekan hanya bisa meraih satu kemenangan dan satu kali hasil imbang. Sisanya berakhir dengan kekalahan. Setelah berhasil meraih kemenangan pertamanya ketika menghadapi Bologna pada pekan keempat, peraih treble winners musim 2009/2010 ini kembali tampil buruk. Anak asuhan Claudio Ranieri ini harus menelan dua kekalahan beruntun dari Napoli dan Catania. Hasil ini membuat Inter belum bisa beranjak dari papan bawah klasemen. Asa mulai muncul ketika Inter meraih kemenangan di ajang Liga Champions, tengah pekan lalu. Bertandang ke kandang Lille, Nerazzurri berhasil mencuri tiga poin penuh. Giampaolo Pazzini menyumbang satu-satunya gol yang berbuah kemenangan bagi klubnya. Zanetti merasa kemenangan

melawan Lille merupakan modal penting untuk menghadapi Chievo di Stadion Giuseppe Meazza, meskipun pemain asal Argentina itu mengakui klubnya memulai musim dengan sangat buruk. “Apa yang telah kami tunjukkan di Lille sangat penting. Kami menang dan terlihat jelas kami termotivasi,” ujar kapten Inter itu seperti dilansir situs resmi klub. Bagi Zanetti, Inter tetaplah tim juara walaupun saat ini berada dalam posisi yang sulit. Namun, pemain bernomor punggung empat ini, mengatakan, rekan-rekannya harus tetap fokus pada pertandingan dan tak melihat posisi mereka yang terpuruk di klasemen. “Kami ingin memberikan hadiah untuk

istimewa bagi pelatih kelahiran Roma tersebut. Namun, Chievo bisa memberikan kado pahit bagi Ranieri meski harus bermain di kandang lawan. Apalagi, Nerazzurri mempunyai rekor negatif sepanjang musim ini ketika bermain di hadapan pendukungnya. Bahkan, Diego Forlan dan rekanrekan tak mampu menceploskan gol satu pun dalam dua laga awal di kandang mereka. Raihan Chievo sejak awal pun terbilang cukup baik. Tim asal Verona itu mampu bertengger di posisi ketujuh klasemen dengan mengemas sembilan poin. Tapi, pada dua laga terakhir, pasukan Domenico Di Carlo hanya bisa meraih hasil imbang ketika melawan Cesena dan Juventus.

pelatih Ranieri dengan mengalahkan Chievo,” kata dia. Hadiah ini ditujukan untuk Ranieri yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-60 pada Kamis (20/10) lalu. Untuk itu, kemenangan atas tim Keledai Terbang, julukan akan Chievo, kado menjadi

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN

■ c08 ed: endro yuwanto

INTER MILAN Kiper : Julio Cesar Belakang : Maicon, Lucio, Cordoba, Chivu Tengah : Zanetti, Stankovic, Cambiasso, Sneijder Depan : Pazzini, Milito CHIEVO Kiper Belakang Tengah Depan

: : : :

Sorrentino Frey, Mandelli, Cesar, Jokic Bradley, Rigoni, Hetemaj Sammarco, Pellissier, Thereau

:: jadwal pertandingan :: Ahad (23/10)

LIGA INGGRIS Arsenal vs Stoke City Man Utd vs Man City (Live MNC TV, Ahad (23/10), pukul 19.30 WIB) Fulham vs Everton Blackburn vs Tottenham QPR vs Chelsea (Live Global TV, Ahad (23/10), pukul 22.00 WIB)

LIGA SPANYOL Real Betis vs Rayo Vallecano R Sociedad vs Getafe Atl Madrid vs Mallorca (Live TV One, Ahad (23/10), pukul 23.00 WIB) Osasuna vs Real Zaragoza Valencia vs Athletic Bilbao (Live TV One, Senin (24/10), pukul 01.00 WIB) Villarreal vs Levante (Live TV One, Senin (24/10), pukul 03.00 WIB)

LIGA ITALIA Lecce vs AC Milan Parma vs Atalanta Cagliari vs Napoli Siena vs Cesena Udinese vs Novara Inter Milan vs Chievo AS Roma vs Palermo Bologna vs Lazio (Live Indosiar, Senin (24/10), pukul 01.45 WIB)

● Javier Zanetti

:: hasil pertandingan :: AP

Wolves 2-2 Swansea City


Muhammad Saleh Darat Semarang Ulama Besar dari Jawa Tengah

HUJJATUL ISLAM HLM B5

AD-DAHNA Saksi Kekuasaan Sang Khalik Pada zaman Rasulullah SAW, Ad-Dahna adalah tempat mengikat unta serta tempat menggembala kambing.

SITUS HLM B3

RAPHAEL NARBAEZ Terpikat Gerakan Sujud dan Ruku Sujud dan ruku dimaknainya sebagai ekspresi makhluk yang tidak berdaya di hadapan Tuhan.

REPUBLIKA

MUALAF HLM B12

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011 ● B1

PERIODE KEKUASAAN ISLAM DI SICILIA MERUPAKAN TAHAP AWAL REVOLUSI PERDAGANGAN DI ABAD PERTENGAHAN.

Oleh Heri Ruslan

talia merupakan negara yang terdiri atas semenanjung besar yang menyerupai sepatu boot dan memanjang ke Laut Mediterania. Negara berjuluk negeri spagheti itu memiliki dua pulau besar, yakni Sicilia dan Sardinia. Kini, Italia menjadi rumah bagi sekitar 850 ribu Muslim. Islam memiliki sejarah yang panjang dengan Italia. Betapa tidak. Pada abad ke9 hingga 11 M, peradaban Islam pernah menguasai bagian selatan negara yang kini memiliki penduduk terbesar keenam di Eropa dan terpadat ke-23 di dunia itu. Jejak peradaban Islam di Italia bagian selatan telah dimulai ketika Sicilia jatuh dalam genggaman kaum Muslim. Peradaban Islam mulai bersemi di Sicilia sejak 15 Juli 827 M. Ketika itu, pasukan tentara Dinasti Aghlabid atau Aghlabiyah di bawah kekuasaan Ziyadat Allah I berhasil menaklukkan kekuasaan Bizantium. Dinasti Aghlabid merupakan kerajaan Islam yang berada dalam lindungan Kekhalifahan Abbasiyah. Dinasti itu menguasai Ifriqiyah meliputi Aljazair, Tunisia, dan Tripoli. Dinasti yang berkuasa dari tahun 800 M hingga 909 M itu berpusat di Tunisia. Diperkuat 10 ribu pasukan infanteri, 700 pasukan berkuda, serta 100 armada kapal, pasukan Muslim di bawah komando Asad Ibnu Al-Furat (70 tahun) berhasil mengandaskan kekuatan Bizantium dalam pertempuran di dekat Mazara. Secara resmi, Kota Palermo—ibu kota Sicilia—ditaklukkan umat Islam pada 831 M. Sejak berada dalam kekuasaan Islam, Sicilia menjelma menjadi salah satu pusat peradaban di Eropa, setelah Kordoba. Bangunan masjid yang tersebar di seluruh kawasan Sicilia tak hanya menjadi tempat beribadah semata. Masjid-masjid itu juga berfungsi sebagai sekolah—tempat bersemainya benih peradaban dan ilmu pengetahuan. Di bawah kekuasaan Islam, Sicilia memiliki universitas Islam terkemuka. Sekolah-sekolah di wilayah itu dilengkapi dengan asrama siswa dan mahasiswa. Tak heran, bila begitu banyak remaja dan anak muda dari berbagai penjuru Eropa menimba ilmu di sekolah dan universitas Islam di Sicilia. ‘’Palermo adalah sebuah kepulauan metropolis yang mengombinasikan kekayaan dan kemuliaan. Sebuah kota kuno yang elegan,’’ papar Ibnu Jubair, seorang penjelajah Muslim, memberi sebuah kesaksian tentang kemajuan yang berhasil dicapai penguasa Muslim di Sicilia. Periode kekuasaan Islam di Sicilia merupakan tahap awal revolusi perdagangan di abad pertengahan. Pada era itulah masyarakat Sicilia merasakan kemakmuran dalam pertumbuhan ekonomi yang begitu pesat. Akhir abad ke-10 M, sejarawan bernama Udovitch menjelaskan betapa Sicilia telah menjelma menjadi pusat perdagangan di dunia Mediterania. Umat Islam menguasai peradaban di Sicilia hingga 1061 M. Perdaban Islam di wilayah itu dikembangkan oleh sejumlah dinasti Islam, antara lain Dinasti Aghlabid atau Aghlabiyah (827 M - 909 M). Setelah itu, kekuasaan Islam di wilayah itu jatuh di tangan Dinasti Fatimiyah, sebuah kekhalifahan Islam bermazhab Syiah yang berpusat di Mesir. Kekuasaan atas Sicilia terlepas pada abad ke-11 M, ketika wilayah itu dikuasai oleh Emirat Sicilia. Pasukan Emir Abu AlQasim (964 M - 982 M) terus digempur Bizantium. Kekuasaan Islam pun meredup seiring perebutan kekuasaan di tubuh umat Islam. Pada 1061 M, Sicilia pun lepas dari tangan umat Islam. Kehadiran peradaban Islam di Sicilia merupakan berkah bagi peradaban Barat. Sebab, dari wilayah itulah Barat mentransfer pengetahuannya dari dunia Islam. ■

I

INTERAMERICANINSTITUTE.ORG


kabar

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

Merangkai Mozaik Lewat Manuskrip

B2 SAIFUL BAHRI/ANTARA

SAIFUL BAHRI/ANTARA

Oleh A Syalaby Ichsan

epotong pagi di paruh bulan September. Beberapa peneliti tampak sibuk mengutak-atik tumpukan manuskrip kuno berisi fonem Melayu. Ditemani sang empu, Buya Tarekat Syattariyah, Tuanku Umar, pemburu itu sedang mencari manuskrip-manuskrip kuno berpesan moral di Surau Calau, Sijunjung, Sumatra Barat. Hingga hari gelap, tim peneliti gabungan dan Kajian Poetika Fakultas Sastra Universitas Andalas dan Tokyo itu masih asyik berkutat dengan pekerjaannya. Tangan para pemburu manuskrip itu memilah satu demi satu lembar yang tersimpan di bilik rahasia surau. Dengan telaten, mereka membersihkan, mengidentifikasi judul dan pengarang, mendokumentasikan dengan peralatan digital, dan merapikan kembali ke tempat semula. Mereka mengambil ratusan lembar di dalam karung teronggok di atas surau untuk melakukan proses identifikasi dan digitalisasi. Kerja keras mereka tidak siasia. Para peneliti itu berhasil mendokumentasikan 99 bundel manuskrip di Surau Calau berisi sejumlah teks penting berbahasa Melayu Minang. “Beberapa sangat lokal dan sulit dijumpai di wilayah lain,” ungkap salah seorang peneliti, Oman Fathurahman, saat menyampaikan makalahnya di Annual Conference Islamic Studies di Pangkal

S

MUNCUL SATU POLA JARINGAN MANUSKRIP NUSANTARA. ETNIS MASYARAKAT DINILAI SEBAGAI SATU KESATUAN BERNAMA INDONESIA.

AGUS BEBENG/ANTARA

Pinang, Bangka Belitung, 11 Oktober 2011 lalu. Oman sadar betapa berharga lembar berisi tulisan tangan asli tersebut. Oman yang juga merupakan ketua Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat itu mengungkapkan, terdapat beberapa judul penting yang ditemukan dalam lembar tersebut, yakni Ajaran Tuanku Abdurrahman al-Syattariyah, Hikayat Sijunjung, Kaji Tubuh, Syair Johan Perkasa Syah Alam dari Peninjauan, surat Tuanku Pamansiangan, dan beberapa teks Melayu lain. Dari hasil perburuannya itu, para peneliti juga mendapatkan teks Melayu berasal dari Aceh, seperti Syair Dagang karya Hamzah Fansuri; Jawhar al-Haqaiq karya Syamsuddin al-Sumatra’i; dan Tahbih alMasyi al-Mansub ila Tariq al-Qusyasyi karya Abdurrauf ibnu Ali al-Jawi al-Fansuri. Menurut Oman, penemuan karya itu membuktikan tradisi keilmuan di Minangkabau dan kedekatannya dengan ulama di sejumlah pelosok Melayu. Teks al-Tuhfah al-Mursalah ila Ruh alNabi, karya ulama India Fadlullah al Burhanpuri dan komentarnya al-Haqiqah al-Muwafiqah li al-Shari’ah, oleh pengarang yang sama bahkan mampu berbicara lebih jauh. Menurut Oman, teks yang mengandung ajaran martabat tujuh dan wahdah alwujud itu pernah menyulut kontroversi yang tidak berkesudahan sejak abad ke-17 M. Kontroversi itu berlangsung sejak zaman al-Raniri di Aceh hingga ke Jawa pada masa sesudahnya. Di Jawa, tim Masyarakat Pernaskahan Nusantara dan dosen Fakultas Adab IAIN Sunan Ampel Surabaya melakukan penelusuran serupa. Mereka memburu manuskrip di kampus Pesantren Sabilil Muttaqien, Takeran, Magetan, Jawa Timur. Konon, pesantren ini menyimpan 60 manuskrip Islam yang kebanyakan berbahasa Arab dan diberikan terjemah gantung dalam bahasa Jawa. Dari tumpukan manuskrip itulah para peneliti menguak dan menelusuri jejakjejak pesantren. Misalnya, lembaran berjudul Tafsir al-Jalalayn mengandung catatan dalam aksara Latin berbunyi “Tulisan Kj Imam Murshid pendiri PSM. Sajang beliau meninggalkan pesantren sedjak tgl 19 sept 1948”. Manuskrip berbahasa Jawa tentang silsilah guru murid tarekat Satariyyah membuktikan adanya jaringan guru murid pendiri PSM Takeran dengan Syekh Abdul

Muhyi di Pamijahan, kemudian menghubungkan dengan Syekh Ahmad alQusyasyi di Madinah. Cirebon pun menyimpan khazanah kekayaaan manuskrip yang luar biasa. Terdapat puluhan manuskrip di Pesantren Ciwaringin dan Pesantren Buntet yang masih diletakkan sebagai pusaka kuno biasa. Di Pontianak, Kalimantan Barat, sebuah manuskrip berbahan kertas dluwang ditemukan. Penemuan ini dinilai Oman cukup mengejutkan. Betapa tidak. Dluwang dikenal sebagai kertas tradisional yang dibuat dari seratserat tanaman yang memiliki tekstur kasar. Kertas ini digunakan oleh masyarakat Pulau Jawa yang berkembang pesat pada masa Islam sebagai pengganti kertas lontar yang dulu digunakan sebagai media tulis. Manuskrip itu ditemukan oleh Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional. Lembar manuskrip itu mengandung teks Islam berbahasa Arab yang diberi terjemah antarbaris menggunakan aksara Pegon berbahasa Jawa. “Bisa dikaji sejauh mana pengaruh Jawa dalam tradisi intelektual Islam di Kalimantan Barat,” ujarnya. Pontianak memang dikenal lebih tertinggal ketimbang wilayah lain di nusantara dalam kajian manuskrip kuno. Aceh, Minangkabau, Riau, dan Pangkal Pinang masih lebih maju. Oman memberi catatan

penelusuran manuskrip merupakan upaya rekonstruksi sejarah intelektual Islam nusantara, bahkan Asia Tenggara, yang berkembang di masa lalu. Manuskrip, menurut Oman, dapat memberi gambaran karakter Muslim di sebuah daerah. Sehingga, kata dia, generasi sekarang bisa becermin dan belajar bagaimana sesungguhnya karakter Muslim di masa lalu. Banyak manuskrip yang lahir atas inspirasi lembar bertulis di daerah lainnya di nusantara. Manuskrip Sabil al-Muhtadin karya Arsyad al-Banjari dari etnis Banjar ditulis atas inspirasi Sirat al-Mustaqim karya Nurudin al-Raniri dari Aceh. Manuskrip berbahasa Mindanao di Filipina menyebut berutang budi kepada Mir’at al-Tullab karangan Abdurrauf al-Fansuri di Aceh. Serat Menak dari etnis Jawa lahir sebagai respons atas Hikayat Amir Hamzah dari etnis Melayu. Serat Tasawuf di Sunda mencantumkan Siyar al-Salikin karya alPalimbani sebagai rujukannya. Manuskrip dalam tradisi Bugis Makassar sering mengingat peran tiga ulama Minangkabau, sementara Minangkabau ingat kepada Aceh. “Demikian seterusnya sehingga muncul satu pola jaringan manuskrip nusantara. Etnis masyarakat dinilai sebagai satu kesatuan bernama Indonesia,” ungkap Oman. ■ ed: heri ruslan

AGUS BEBENG/ANTARA


REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

FLICKR

FLICKR

B3

a n h a D d A Saksi Kekuasaan Sang Khalik PADA ZAMAN RASULULLAH SAW, AD DAHNA ADALAH TEMPAT MENGIKAT UNTA SERTA TEMPAT MENGGEMBALA KAMBING.

FLICKR

EOIMAGES.GSFC.NASA

Oleh Heri Ruslan

uatu hari Al-Harits bin Yazid alBakri pergi menemui Rasulullah SAW untuk mengadukan Al-Ala’ bin al-Hadrami. Saat melewati Rabadzah, ia melihat seorang wanita tua seorang diri. Wanita tua itu berasal dari Bani Tamim. “Wahai hamba Allah, aku mempunyai hajat kepada Rasulullah, apakah kamu bersedia memberiku tumpangan kepadanya?” ujar wanita tua itu. Al-Harits lalu memberikannya tumpangan dan membawa wanita tua itu menuju ke Madinah. Sesampainya di ibu kota Islam itu, orang-orang sedang berkumpul di masjid. Panji-panji berwarna hitam berkibar. Bilal, seorang sahabat, tampak bersiap-siap dengan pedangnya di depan Rasulullah SAW. “Ada apa?” tanya Al-Harits. “Rasulullah hendak mengutus Amru bin Ash ke suatu daerah,” ujar orang-orang Madinah. Al-Harits kemudian duduk dan Rasullah SAW masuk ke dalam rumah. Ia lalu meminta izin untuk bertemu dengan Nabi SAW. Ia masuk sambil memberi salam. “Apakah di antara kalian dan Tamim terjadi sesuatu?” tanya Rasulullah. “Ya, dan kami mengungguli mereka. Aku melewati seorang wanita tua dari Tamim dalam keadaan sendiri, dia memintaku membawanya kepadamu. Dia berada di pintu,” tutur Al-Harits. Rasulullah mengizinkan dan wanita itu masuk. “Ya Rasulullah, jika engkau berkenan menjadikan pembatas antara kami dan Bani Tamim maka jadikanlah Ad-Dahna sebagai pembatas,” ungkap Al-Harits. Mendengar ucapan itu, wanita tua itu marah. “Ya Rasulullah, lalu ke mana engkau memaksa Mudhormu?” “Aku ini seperti yang dikatakan oleh sebuah peribahasa, ‘seekor domba membawa kematiannya’. Aku telah membawa wanita ini, aku tidak tahu ternyata dia adalah seteruku. Aku berlindung kepada Allah dan Rasul-Nya agar aku tidak menjadi seperti utusan Ad,” ungkap Al-Harits. Nabi SAW lalu bertanya, “Katakan siapa itu utusan Ad?” Padahal, Nabi lebih tahu ceritanya daripada dia, akan tetapi beliau ingin menenangkannya. Dalam kisah yang dicuplik dari hadis

S

GOOGLEAPIS

yang diriwayatkan Imam Ahmad dalam alMusnad dan Imam at-Tirmidzi itu tercantum kata “Ad Dahna”. Nama Ad Dhana juga disebut dalam hadis riwayat Abu Dawud nomor 2668. Kisahnya masih sama tentang wanita tua dari Bani Tamim. Namun, dalam hadis itu disebutkan, AdDahna adalah tempat mengikat unta serta tempat menggembala kambing, sementara para wanita Bani Tamim dan anak-anak mereka di belakang perjanjian tersebut. Rasulullah SAW pun menolak permintaan Al-Harits dan mengabulkan permohonan wanita tua dari Bani Tamim itu. Rasulullah SAW bersabda, “Seorang Muslim adalah saudara Muslim yang lain, mereka berdua boleh mengambil air dan pohon, serta mereka berdua tolong-menolong melawan pembawa fitnah.” ( HR Abu Daud). ●●●

Dr Syauqi Abu Khalil dalam Athlas Hadith Al-Nabawi, mengungkapkan, AdDahna adalah tempat untuk membedakan keanekaragaman tumbuhan dan bunga di daerah tersebut. “Tempat itu merupakan perkampungan Bani Tamim,” ungkap Syauqi. Jika Ad-Dahna subur, kata dia, seluruh bangsa Arab merasa senang. Zaman dulu, Ad-Dahna dikenal karena kenyamanan dan pepohonannya yang rindang. Sehingga, ada ungkapan di kalangan bangsa Arab, “Carilah kekayaan di Ad-Dahna.” Dulu, Ad-Dahna terletak di jalan Yamamah hingga Makkah al-Mukaramah. Sekarang, papar Syauqi, Ad-Dahna terletak di timur laut Kerajaan Arab Saudi, yakni Gurun an-Nufud ash-Shughra dan Gurun alAnsha. Sejak zaman dulu, Arab dikenal sebagai wilayah padang pasir yang terletak di bagian barat daya Asia. Itulah padang pasir terluas dan tegersang di dunia. Lebih dari sepertiga wilayah Arab berupa padang pasir. Wilayah padang pasir yang terbesar adalah Ad-Dahna, yang terletak di pertengahan wilayah utara. Sedangkan, wilayah selatan Arab merupakan wilayah subur dan berpenduduk padat. Menurut Encyclopaedia Britannica, AdDahna berasal dari bahasa Arab, yang artinya “padang pasir”. Ia adalah busur besar dari padang pasir kemerahan, terletak di pusat Arab Saudi. Panjangnya mencapai 1.300 kilometer yang terbentang dari Padang Pasir An-Nafud di timur

laut hingga Al-Khali di barat laut. “Ad-Dahna menghubungkan gurun besar di Arab Saudi. Ad-Dahna terdiri atas tujuh pegunungan pasir utama, yang satu sama lain dipisahkan oleh dataran. Pada musim semi dan dingin di Ad-Dahna muncul padang rumput. Ad-Dahna dilintasi jalan yang menghubungkan Kuwait dengan az-Zilfi dan Riyadh, serta Riyadh dengan Hasa. ●●●

Ad-Dahna pernah menjadi tempat bersejarah bagi umat Islam dalam peperangan melawan kaum murtad. Alkisah, setelah Rasulullah SAW wafat, sejumlah kabilah menyatakan murtad dari Islam. Saat itu, dunia Islam dipimpin oleh Abu Bakar ra. Khalifah lalu mengutus Al-Ala’ bin al-Hadhrami untuk memimpin pasukan guna mengingatkan kekeliruan kabilahkabilah yang murtad di wilayah Bahrain. Al-Ala’ memimpin pasukan Muslimin menuju ke wilayah tersebut. Dalam perjalanan, mereka kemudian berhenti di AdDahna, sebuah padang pasir antara Najed dan Al-Ahsa. Ketika berhenti di Ad-Dahna, tiba-tiba unta yang ditumpangi pasukan tentara Islam berubah menjadi beringas dan lari membawa seluruh perbekalan, baik berupa kemah maupun makanan dan minuman. Pasukan tentara Islam itu hanya tinggal membawa pakaian yang melekat di badan. Peristiwa itu terjadi pada malam hari. Tak ada seekor unta pun yang dapat mereka kejar. Akhirnya, ketika itu mereka ditimpa perasaan gelisah dan sedih yang tidak terperikan. Para sahabat nyaris putus asa. Bahkan, ada sebagian dari mereka yang berwasiat kepada yang lainnya, menunggu ajal tiba menjemput. Dalam kondisi itu, Al-Ala’ kemudian tampil menenangkan situasi.

“Wahai hadirin sekalian, bukankah kalian orang Islam? Bukankah kalian sedang berperang di jalan Allah? Bukankah kalian penolong agama Allah?” “Ya, benar!” jawab pasukannya. “Demi Allah, bergembiralah. Dia tidak akan menghinakan kalian dalam keadaan seperti ini.” Tak lama kemudian, azan Subuh dikumandangkan ketika terbit fajar. Al-Ala’ bersama pasukannya menunaikan shalat berjamaah. Seusai shalat, ia duduk bersimpuh dengan kedua lututnya, dan orang-orang pun duduk pula mengikutinya. Ia berdoa sambil mengangkat tangannya dan orang-orang pun berbuat hal yang sama. Hingga matahari terbit, ketika cahaya matahari semakin terang sedikit demi sedikit, tiba-tiba Allah ciptakan untuk mereka tepat disamping mereka kolam besar penuh dengan air. Al-Ala’ dan pasukannya segera mendatangi tempat itu. Mereka mandi dan minum sepuasnya. Dan, ketika siang mulai meninggi, tiba-tiba seluruh unta mereka kembali berdatangan dari segala penjuru, lengkap dengan perbekalan yang ada di atas punggungnya. Tak seorang pun yang merasa kehilangan walaupun hanya seutas tali. Mereka segera memberi minum unta-unta mereka sepuas-puasnya. Inilah tanda kebesaran Allah bagi pasukan yang membela agama-Nya. Pasukan yang dipimpin Al-Ala’ pun bertempur melawan kabilah-kabilah yang murtad. Dengan pertolongan Allah pula, mereka meraih kemenangan. Pasukan Islam berhasil menguasai seluruh harta musuh, hasil bumi, dan perhiasan mereka. Mereka benar-benar membawa harta rampasan perang yang banyak. ■ berbagai sumber

FLICKR

situs


arsitektur

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B4 PANORAMIO

INTERIOR DAN JENDELAJENDELANYA DIHIASI ORNAMEN BERWARNA-WARNI.

DI EROPA i Ukraina, negara bekas pecahan Uni Soviet, Eropa Timur, pernah berdiri sebuah khanate (dinasti) Islam yang berkuasa selama lebih dari tiga abad (1441-1783 M). Khanate yang berperan menyebarkan Islam di wilayah Eurasia itu bernama Khanate Crimea. Hingga kini, khanate tersebut meninggalkan jejak yang mampu menceritakan kejayaan Islam pada masa lampau. Salah satu jejak sejarah yang ditinggalkan Khanate Crimea adalah kompleks istana para khan—sebutan untuk raja atau sultan—Tatar di kota Bakhchisaray, Pulau Crimea, Ukraina. Kompleks istana yang disebut “Hansaray” itu dibangun pada abad ke-16 dan menjadi rumah para khan penguasa Khanate Crimea. Desain rumit istana dan menara-menara masjid di kompleks tersebut konon dibangun oleh para budak Rusia dan Ukrania di bawah komando para arsitek dari Kekaisaran Turki Usmani, Persia, dan Italia. Meski beberapa bagian bangunan telah rusak dan telah mengalami rekonstruksi, struktur konstruksi Hansaray masih sama dengan aslinya. Beberapa bangunan dibangun di dalam kompleks tersebut ketika beberapa bangunan asli tidak dapat dipertahankan. Kini, peninggalan sejarah Islam pertengahan abad ke-16 M itu difungsikan sebagai museum.

D

CRIMEA-PHOTO

●●●

Kompleks istana yang dikelilingi tembok itu berisi masjid, harem (tempat tinggal untuk wanita), pemakaman, ruang-ruang tempat tinggal keluarga khan, serta beberapa taman dan bangunan pendukung lainnya. Hansaray adalah satu dari beberapa istana Muslim yang ditemukan di Eropa. Dekorasi interiornya menggambarkan gaya tradisional Tatar yang ‘hidup’ pada abad ke-16 M. Desain interior mayoritas bangunan istana, baik di dinding maupun langit-langit ruangan, didominasi oleh lukisan. Warna yang digunakan beragam, mulai dari hijau, kuning, biru, hitam, hingga merah yang menjadi warna paling dominan, dengan ornamen yang tidak terlalu rumit. Selain itu, pintu dan jendela istana banyak menggunakan kaca bermotif dengan warna-warna cerah yang memberikan kesan megah dan hidup pada bagian dalam bangunan. Masjid besar yang berdiri di dalam kompleks istana terletak di bagian taman yang dinamai Palace Square. Masjid ini bernama Buyuk Han Cami (bahasa Tatar Crimea yang berarti “The Big Khan Mosque” atau Masjid Khan Besar). Pintu gerbang yang menghadap ke utara menjadi akses masuk ke dalam masjid ini. Masjid yang berukuran hampir dua kali lipat dari guest house kerajaan dan menjadi salah satu masjid terbesar di Crimea ini

adalah konstruksi pertama saat Sahib I Giray (Khan Crimea yang berkuasa pada 15321551 M) membangun istana Crimea pada 1532 M. Karena itu, pada abad ke-17 masjid ini bernama “The Mosque of Sahib Giray Khan” untuk mengenang sang khan. Bangunan Buyuk Han Cami terdiri atas sebuah ruang shalat utama yang luas dengan tiga lorong serta sebuah ruangan meditasi dan serambi bertiang menghadap timur dan barat. Selain itu, terdapat pula sebuah balkon yang disangga oleh tiga dari empat sisi dindingnya, di mana terdapat satu bagian yang dikhususkan bagi khan saat menghadiri kegiatan keagamaan di masjid. Ruangan istimewa tersebut dihiasi jendela dengan kaca berwarna serta lukisanlukisan di dinding dan langit-langitnya. Tempat ini adalah satu-satunya bagian istana dengan elemen dekorasi yang langka, seperti ubin kaca yang tetap bertahan dan terjaga. Di bagian luar, dua menara simetris menjulang menembus atap serambi masjid. Puncak menara setinggi 28 meter itu berbenCRIMEA-PHOTO

CRIMEA-PHOTO

tuk kerucut. Di sudut timur laut masjid dapat ditemukan sebuah bangunan kecil yang di dalamnya terdapat bangunan menyerupai baskom besar dengan kubah di atasnya. Baskom tersebut berfungsi menampung air yang dialirkan melalui pancuran dan digunakan untuk berwudhu. Di bagian luar dinding timur masjid diyakini pernah berdiri sebuah madrasah yang dibangun oleh Arslan Giray Khan pada tahun 1750-an. Di sudut masjid lainnya, sebuah pintu gerbang yang menghadap utara menjadi akses masuk ke dalam masjid ini. Di sekitar Buyuk Han Cami, terdapat pemandian Sari Guzel dan pemakaman istana yang berisi sejumlah nisan kerajaan. Di dekatnya, terdapat pula area pelayanan yang berdampingan dengan satu dari dua gerbang Hansaray. Satu gerbang lainnya berada di antara barak pengawal kerajaan dan guest house yang berada di tepi sungai. Pemandian (hammam) Sari Guzel terletak dekat sungai di luar kompleks istana hingga sebelah timur Big Khan Mosque. Interiornya dihiasi sebuah plakat berbentuk prasasti yang terdapat di salah satu dindingnya. Plakat tersebut merujuk pada Sahib I Giray sebagai pembangun pemandian tersebut, dan menyebutkan tahun 1532 sebagai waktu konstruksi. Pemandian ini beratapkan beberapa kubah dengan lubang-lubang kaca yang memungkinkan cahaya dari sinar matahari masuk ke dalam ruang pemandian. Lantainya dibangun lebih tinggi menyerupai dermaga rendah untuk memungkinkan sirkulasi udara

panas dari tungku pemanas ruangan. Pemandian yang ditutup sejak 1924 ini dulunya dibuka untuk umum. Di sudut timur laut Taman Persia, berdiri Menara Falcon. Menara tersebut berbentuk oktagonal berbahan kayu dengan atap berbentuk piramida. Interior luas di dalamnya dilengkapi tangga kayu menuju puncak menara yang digunakan sebagai sarang elang. Selain The Big Khan Mosque, terdapat sebuah masjid lain yang disebut “The Small Khan Mosque” atau “Kiçik Han Cami” dalam bahasa Tatar Crimea, yang terletak di dalam bangunan utama kompleks. Masjid ini dibuat untuk para anggota keluarga khan dan para pembesar khanate. Konstruksinya dibangun pada abad 16 dan lukisan-lukisan di dalamnya dibuat pada abad 17 dan 18. Mihrab (tempat imam memimpin shalat) terletak di bagian dinding dalam sebelah utara. Bagian atasnya berhias lukisan tujuh lajur ornamen yang melambangkan tujuh tingkatan surga. Di atas mihrab tersebut terdapat jendela dengan kaca berwarna yang bermotif heksagram hasil bentukan dua buah segitiga yang menghasilkan segitigasegitiga berukuran lebih kecil di keenam sudutnya, ditambah lingkaran kuning di pusat heksagonal tersebut. Dalam Islam, lambang ini dikenal sebagai tanda Sulaiman. Motif ini banyak digunakan oleh kaum Tatar Crimea dalam dekorasi jendela-jendela masjid, batu nisan, koin, dan juga perhiasan. Dekorasi lain yang menghiasi bagian dalam masjid adalah lukisan, berupa gambar kapal layar, kuda-kuda, dan para penunggangnya. ●●●

Salah satu sudut halaman Hansaray menyimpan sebuah peninggalan Khanate Crimea lainnya, yakni sebuah air mancur dari marmer. Air mancur ini dibuat oleh khan terakhir Crimea, Qırım Giray, sebagai ungkapan kesedihannya atas kematian salah satu istri yang amat disayanginya. Sang Khan sangat berduka dan tak berhenti meratap seusai kematian istrinya, seorang wanita Polandia. Duka mendalam yang ditunjukkan Qasim itu mampu menghapuskan watak kejam yang melekat pada dirinya, yang sempat menggegerkan semua orang yang mengenalnya. Qasim akhirnya memerintahkan pembangunan air mancur tersebut yang akan terus meratap dan menangis seperti dirinya. Di bagian atas air mancur, terdapat delapan baris kalimat Arab yang ditulis dengan khat (seni kaligrafi Islam) Usmani. ■ c15 ed: heri ruslan CRIMEA-PHOTO


hujjatul islam

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B5

● Makam Muhammad Saleh Darat Semarang

MUHAMMAD SALEH DARAT SEMARANG

● Sejumlah jamaah berziarah

ke makam KH Saleh Darat

IA MEMELOPORI PENULISAN TAFSIR ALQURAN DAN BUKU AGAMA BERBAHASA JAWA.

uru para ulama. Julukan itu tampaknya begitu layak disematkan kepada Kiai Muhammad Saleh Darat Semarang. Betapa tidak, ulama besar di abad ke-19 M itu adalah seorang guru yang berhasil mencetak ulama dan tokoh-tokoh terkemuka di Tanah Air, seperti KH Hasyim Asy’ari (pendiri Nahdlatul Ulama), KH Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah), dan Raden Ajeng Kartini (pahlawan nasional Indonesia). Kiai Muhammad Saleh mendirikan sebuah pesantren di sebuah daerah pesisir bernama Darat, Semarang. Ia kemudian akrab disapa Kiai Saleh Darat Semarang atau Muhammad Saleh Darat as-Samarani. Pesantren itu telah menjadi kawah candradimuka yang mampu mencetak para ulama terkemuka di Indonesia. Saleh Darat dilahirkan pada 1820 M di salah satu sudut kecil Kota Jepara, Desa Kedung Cumpleng. Ayahnya bernama KH Umar, seorang ulama yang pernah bergabung dengan pasukan Pangeran Diponegoro dalam perjuangan melawan penjajah Belanda. Layaknya anak kiai pada umumnya, Saleh menghabiskan masa kecil dan remajanya dengan belajar Alquran juga berbagai ilmu agama. Mula-mula ia belajar pada KH Syahid (ulama besar di Pati Jawa Tengah),

G

Ulama Besar dari Jawa Tengah Sulaeman Hasbullah, Syekh Sayid Muhammad Zein Dahlan, Syekh Yusuf alMisri, dan Syekh Jamal Mufti Hanafi. Sedangkan, teman belajarnya, antara lain, KH Muhammad Nawawi Banten (Syekh Nawawi al-Jawi) dan KH Cholil Bangkalan. Setelah beberapa tahun belajar di kota suci pertama umat Islam itu, Saleh mendapat pengakuan dari gurunya. Berbekal otaknya yang encer, ia dipercaya untuk menjadi pengajar di Makkah. Di sanalah ia menjadi guru seorang calon ulama besar saat itu, Hasyim Asy’ari, salah satu murid asal Indonesia. Kiai Saleh Darat kembali ke tanah kelahirannya, Semarang. Ia lalu mengabdikan dirinya untuk mengajarkan ilmu

PARA MURID MUHAMMAD SALEH DARAT SEMARANG

KH AHMAD DAHLAN (Pendiri Muhammadiyah)

RADEN AJENG KARTINI (Pahlawan Nasional Indonesia)

lalu ayahnya membawanya untuk nyantri pada beberapa kiai besar di Semarang, seperti KH Muhammad Saleh Asnawi Kudus, KH Ishaq Damaran, KH Abu Abdillah Muhammad Hadi Banguni, KH Ahmad Bafaqih Ba’lawi, dan KH Abdul Gani Bima. Usai menimba ilmu di Semarang, Saleh diajak ayahnya ke Singapura dan ke Makkah untuk berhaji beberapa tahun kemudian. Ayahnya wafat di Makkah, dan Saleh memutuskan untuk menetap dan belajar di sana. Selama di Tanah Suci, ia berguru kepada sejumlah ulama terkemuka, seperti Syekh Muhammad al-Murqi, Syekh Muhammad

KH HASYIM ASY’ARI (Pendiri Nahdlatul Ulama)

agama yang dikuasainya dengan mendirikan pesantren di daerah yang namanya melekat pada nama Saleh kemudian. Di sana, ia banyak melakukan dakwah dan pengajian Alquran. ●●●

Pada satu hari, pengajian Kiai Saleh yang digelar di Pendopo Kesultanan Demak dihadiri seorang perempuan keturunan priyayi Jepara. Dialah Raden Ajeng Kartini, yang saat itu tengah berkunjung ke kediaman pamannya, Ario Hadiningrat, sang bupati Demak. Kala itu, Kiai Saleh mengupas makna surah al-Fatihah. Kartini yang tertarik pada

cara Saleh menguraikan makna ayat-ayat tersebut meminta agar Alquran diterjemahkan ke dalam bahasa Jawa. “Tidak ada gunanya membaca kitab suci yang tidak diketahui artinya,” kata Kartini seperti dikutip dalam sebuah catatan kaki buku Sang Pencerah karya Akmal Nasery Basral (2010). Ide Kartini disambut gembira oleh Kiai Saleh Darat, meski ia tahu itu bisa membuatnya dipenjara. Maklum, pada masa itu Pemerintah Hindia-Belanda melarang segala bentuk penerjemahan Alquran. Kitab tafsir Alquran berbahasa Jawa segera dikerjakannya. Agar tidak dicurigai penjajah, Kiai Saleh menggunakan huruf Arab gundul atau tanpa harakat (pegon) yang disusun membentuk kata-kata dalam bahasa Jawa. Alquran terjemahan ke dalam bahasa Jawa itu diberi judul Faid ar-Rahman. Kitab tafsir dan terjemahan yang disusunnya itu menjadi kitab tafsir berbahasa Jawa pertama di nusantara yang ditulis dalam aksara Arab. Setelah dicetak, Saleh menghadiahkan satu eksemplar kitab tersebut pada Kartini saat menikah dengan Bupati Rembang, Raden Mas Joyodiningrat. Saat menerima Alquran terjemahan bahasa Jawa itu, dengan perasaan senang Kartini berucap, “Selama ini surah alFatihah gelap artinya bagi saya. Saya tidak mengerti sedikit pun maknanya. Tetapi sejak hari ini, dia menjadi terang-benderang sampai kepada makna tersiratnya, sebab Romo Kiai (Saleh Darat) telah menerangkan dalam bahasa Jawa yang saya pahami.” Terbantu memahami lebih banyak isi Alquran, Kartini terpikat pada satu ayat yang menjadi favoritnya: “Orang-orang beriman dibimbing Allah dari kegelapan menuju cahaya”, dalam ayat ke-257 surah al-Baqarah. Oleh sastrawan Sanusi Pane, judul buku kumpulan surat Kartini dalam bahasa Belanda Door Duisternis Tot Licht diterjemahkan menjadi Habis Gelap Terbitlah Terang, mengacu pada ayat favoritnya itu. Sejak itu, Saleh banyak menulis buku menggunakan tulisan Arab pegon, dan hampir semuanya berbahasa Jawa. Ia hanya sedikit menulis buku berbahasa Arab karena ingin tulisannya dapat dipahami dan dicerna dengan baik oleh masyarakat. Ia adalah ulama pertama di Jawa Tengah yang memelopori penulisan buku agama berbahasa Jawa sehingga buku-bukunya sangat digemari masyarakat awam.

Di antara penggemarnya adalah sejumlah pesantren di Jawa Tengah yang menjadikan karya Kiai Saleh sebagai buku ajar. Kiai Saleh memberi kontribusi yang luar biasa dalam menyediakan referensi pelajaran keislaman yang dekat dengan masyarakat. Karya-karyanya yang terkenal, antara lain, Majmu’ah asy-Syari’ah al-Kafiyah li al‘Awwam (Kumpulan Syariat yang Sesuai bagi Orang Awam), Al-Hikam (Hikmah), Minhaj al-Atqiya’ (Jalan Orang-Orang Bertakwa), Manasik al-Hajj (Manasik Haji), Lata’if at-Taharah (Rahasia Bersuci), Kitab Pesalatan (Kitab tentang Shalat), dan Asrar as-Salah (Rahasia Shalat). Hingga kini, buah karya Saleh Darat masih diterbitkan ulang di Semarang. Bukubuku itu khususnya digunakan di kalangan pesantren dan jamaah majelis taklim di berbagai pelosok Jawa Tengah. Melalui buku-bukunya itu juga pesantren yang pernah dibinanya, pemikiran Kiai Saleh Darat tetap hidup di kalangan umat Islam di wilayah yang pernah menjadi ladang dakwahnya. Ia dikenal sebagai sosok ulama yang sederhana dan bersahaja. Meski begitu, ia mampu melahirkan sejumlah ulama besar Indonesia. Selain KH Hasyim Asy’ari KH dan Ahmad Dahlan, sederet nama yang pernah menjadi murid Saleh Darat adalah KH Mahfudz (pendiri Pondok Pesantren Termas, Pacitan), KH Idris (pendiri Pondok Pesantren Jamsaren, Solo), KH Sya’ban (ulama ahli falak di Semarang), KH Muhammad Dasuki (penghulu Tafsir Anom ke-22 Keraton Surakarta Hadiningrat), dan KH Dalhar (pendiri Pesantren Watucongol, Muntilan, Magelang). Kiai Saleh Darat tutup usia pada 18 Desember 1903. Ia wafat dalam usia 83 tahun. Dalam sebuah sambutan pada pelepasan jenazahnya di serambi Masjid Agung Surakarta, seorang kiai berkata, “Simbah Kiai mirip yang disabdakan Rasulullah SAW saat ditanya salah seorang sahabat tentang manusia terbaik, (Rasulullah menjawab) ‘Mereka yang panjang umurnya dan baik amalnya.’” (HR Tirmidzi). Kiai Saleh Darat adalah ulama panutan. Teladan bagi para ulama di zaman modern ini. Jasa dan pengabdiannya bagi agama dan bangsa sungguh begitu besar. ■ c15 ed: heri ruslan


tema utama

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B6

tema utama

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

INTERAMERICANINSTITUTE.ORG

MMOSS.CA

B7 LIVINGITALY

Peradaban Islam di Italia Selatan SEJAK BERADA DALAM MENJELMA MENJADI SALAH SATU PUSAT PERADABAN DI EROPA SETELAH CORDOBA. Oleh Heri Ruslan

P

WIKIMEDIA

ke Ifrikiyah. Ibrahim bin al-Aghlab lalu mengajukan permohonan agar wilayah itu dihadiahkan kepadanya. Ia menyatakan sumpah setia kepada Kekhalifahan Abbasiyah dan siap mengamankan wilayah Ifrikiyah dari beragam gangguan. Al-Aghlab juga bersedia mengirimkan upeti kepada Khalifah. Harun ar-Rasyid pun menyetujuinya. Sejak itulah, Dinasti Aghlabid berdiri. Di era kepemimpinan Sultan Ziyadatullah I, Aglabid memperluas wilayah kekuasaannya. Dinasti itu dapat merebut pulau yang terdekat dari Tunisia, yaitu Sicilia dari dominasi Bizantium 827 M. Dinasti Aghlabid ditakuti karena kekuatan ekspedisi lautnya yang luar biasa. Pasukan tentara Aghlabiyah mampu menjelajahi pulau-pulau di Laut Tengah dan pantaipantai Eropa, seperti pantai Italia Selatan, Sardinia, Corsica, dan Alpen. Selain itu, juga berhasil menaklukkan kota-kota pantai Itali, Brindisi, Napoli, Calabria, Totonto, Bari, dan Benevento. Serangkaian kesuksesan yang diraih Aghlabiyah dalam menaklukkan kota-kota di Eropa membuat dinasti itu menjadi kaya. Para penguasanya menaruh perhatian dalam bidang pembangunan. Setelah berhasil menguasai Sicilia, dinasti itu menjelma menjadi kekuatan terunggul di Mediterania Tengah. Selama 82 tahun menguasai Sicilia, populasi penduduk Sicilia bertambah seiring datangnya imigran Muslim dari Afrika, Asia, Spanyol, dan barbar. Semua penduduk Muslim itu terpusat di kepulauan selatan. Dinasti Aqhlabid menempatkan seorang amir sebagai pejabat gubernur di ibu kota Sicilia, Palermo. Di setiap kota di Sicilia dilengkapi dengan sebuah dewan kota bernama gema. Ketika Islam berkuasa banyak penduduk Sicilia yang menganut agama Islam, sebagian lainnya tetap memeluk agama Kristen. Pada era dinasti itu, mulai diperkenalkan land reform atau reformasi agraria. Hal itu dilakukan agar tanah tak cuma dikuasai orangorang kaya. Irigasi juga mulai diperkenalkan sehingga sektor pertanian berkembang pesat. Pada abad ke-10 M, Sicilia menjadi provinsi di Italia yang paling padat dengan jumlah penduduk mencapai 300 ribu jiwa. Berbagai pembangunan gencar dilakukan, mulai dari jalan-jalan, pos-pos, armada

angkutan, irigasi untuk pertanian, arsitektur, ilmu, seni, dan kehidupan keberagamaan. Pada masa itu, Sicilia juga menjelma menjadi pusat pengetahuan di Eropa. Banyak ulama, ilmuwan, dan cendekiawan lahir di masa keemasan Islam di Sicilia itu. Memasuki pengujung abad ke-9 M, kejayaan Aghlabid di kawasan Ifrikiyah mulai pudar. Kekuatan dinasti itu di Sicilia juga mulai goncang. Menurut Bosworth, kejayaan Dinasti Aghlabiah pudar seiring dengan berubahnya gaya hidup penguasa dinasti itu. Penguasa dinasti itu, Ziyadatullah III, diriwayatkan tenggelam dalam kemewahan. Mereka suka berfoya-foya dan mulai mengabaikan pertahanan dan kekuatan militer yang selama puluhan tahun dikuasainya. Hingga akhirnya, Sicilia terlepas dari kekuasaan Dinasti Fatimiyah yang berbasis di Mesir.

Dinasti Islam Penguasa Sicilia

KEKUASAAN ISLAM, SICILIA

ada era kejayaan Islam, Italia pernah menjadi bagian dari kekuasaan yang dibangun kaum Muslimin. Peradaban Islam mulai menguasai wilayah selatan Negeri Spageti itu, khususnya Sicilia, pada 15 Juli 827 M. Saat itu, Kekhalifahan Abbasiyah yang berpusat di Baghdad sedang menguasai dunia. Adalah tentara Dinasti Aghlabid di bawah kekuasaan Ziyadat Allah I yang berhasil menaklukkan Sicilia dari kekuasaan Bizantium. Dinasti Aghlabid merupakan sebuah kekhalifahan Muslim Arab yang menguasai Ifriqiyah yang meliputi Aljazair, Tunisia, dan Tripoli. Untuk menaklukkan dominasi Bizantium di Sicilia, Dinasti Aghlabid perkuat 10 ribu pasukan infanteri, 700 pasukan berkuda, serta 100 armada kapal. Berbekal kekuatan penuh itulah, pasukan Muslim di bawah komando Asad Ibnu Al-Furat (70 tahun) berhasil mengandaskan kekuatan Bizantium dalam pertempuran dahsyat di dekat Mazara. Serangkaian pertempuran demi pertempuran dilalui pasukan Dinasti Aghlabid hingga akhirnya satu per satu kota di Sicilia sepenuhnya berhasil dikuasai umat Islam. Sejatinya, upaya penaklukan Italia Selatan telah dimulai sejak era Kekhalifahan Umayyah yang berpusat di Damaskus. Ekspedisi penaklukan Sicilia oleh Kekhalifahan Umayyah terjadi pada 652 M. Saat itu, Khalifah Muawiyah I menugaskan Muawiyah ibnu Hudayj dari suku Kindah untuk memimpin penaklukan. Namun, upaya penaklukan itu belum berhasil. Pada 669 M, pasukan tentara Islam kembali menyerang Sicilia. Sebanyak 200 kapal yang bergerak dari Alexandria, Mesir menggempur kekuatan Bizantium di Sicilia. Lagi-lagi, upaya itu belum membuahkan hasil. Sejak Kekhalifahan Umayyah menguasai Afrika pada awal abad ke-8 M, pasukan tentara Islam sempat berkali-kali mencoba menaklukkan kekuasaan Bizantium di Sicilia. Ekspedisi itu terjadi secara berturutturut pada 703, 728, 729, 730, 731, 733, dan 734 M. Secara resmi, Kota Palermo—Ibu Kota Sicilia—ditaklukkan umat Islam pada 831 M. Sedangkan, Messina dikuasai pasukan Muslim, 12 tahun berikutnya. Sejak wilayah Enna berhasil direbut dari Bizantium pada 859 M, Provinsi Sicilia

TRAVELPLAN

sepenuhnya berada dalam genggaman umat Islam.

Oleh Heri Ruslan

SELAMA DIKUASAI

●●●

Di bawah kekuasaan umat Islam, Sicilia menjadi provinsi yang multietnis. Beragam suku dan etnis, seperti orang Sicilia, Arab, Yahudi, Barbar, Persia, Tartar, Negro berbaur dalam toleransi dan keharmonisan. Tak ada pembantaian terhadap penduduk yang beragama Nasrani. Penduduk Sicilia yang beragama Nasrani dilindungi dan dihormati kebebasannya dalam menjalankan aktivitas peribadatan. Penguasa Muslim hanya membebankan pajak kepada penganut agama Nasrani. Hak milik dan usaha mereka dilindungi penguasa Muslim. Pun demikian terhadap warga Yahudi yang berada di kawasan kota pantai. Penguasa Muslim menghormati hak hidup dan melindungi kebebasan umat beragama lain dalam menjalankan ibadah. Sejak berada dalam kekuasaan Islam, Sicilia menjelma menjadi salah satu pusat peradaban di Eropa setelah Cordoba. Bangunan masjid yang tersebar di seluruh kawasan Sicilia tak hanya menjadi tempat beribadah semata. Masjid-masjid itu juga berfungsi sebagai sekolah—tempat bersemainya benih peradaban dan ilmu pengetahuan. Penjelajah Arab terkemuka, Ibnu Hawqal menggambarkan suasana Palermo, Ibu Kota Sicilia yang berada di wilayah Italia selatan pada 972 M sebagai “kota dengan 300 masjid”. Dalam catatan perjalanannya, Al-Masalik wal Mamlik, Ibnu Hawqal mengaku tak pernah menemukan sebuah kota dengan jumlah masjid sebanyak itu, sekalipun luasnya dua kali lebih besar dari Palermo. Pada saat yang sama, pelancong

DINASTI AGHLABID DWIKIMEDIA

Muslim kondang itu juga menyaksikan kehebatan University of Balerm—sebuah perguruan tinggi Islam terkemuka di Kota Palermo, Sicilia. Hampir selama tiga abad lamanya, umat Muslim pada era keemasan berhasil mengibarkan bendera kejayaan dengan peradabannya yang terbilang sangat tinggi di wilayah otonomi Sicilia. Di bawah kekuasaan Islam, Sicilia memiliki universitas Islam terkemuka. Sekolah-sekolah di wilayah itu dilengkapi dengan asrama siswa dan mahasiswa. Tak heran, bila begitu banyak remaja dan anak muda dari berbagai penjuru Eropa menimba ilmu di sekolah dan universitas Islam di Sicilia. Penjelajah Muslim, Ibnu Jubair, memberi sebuah kesaksian tentang kemajuan yang berhasil dicapai penguasa Muslim di Sicilia. Dalam buku perjalanannya, Ibnu Jubair melukiskan kemajuan pesat yang dicapai Palermo, Ibu Kota Sicilia. “Palermo adalah sebuah kepulauan metropolis yang mengombinasikan kekayaan dan kemuliaan. Sebuah kota kuno yang elegan,” papar Ibnu Jubair. Bahasa Arab pun menjadi bahasa pengantar masyarakat Sicilia. Ibnu Jubair menyaksikan wanita dan pria Kristen pun sehari-hari berbicara dengan bahasa Arab. Kehadiran Islam di Sicilia seakan menjadi berkah bagi masyarakatnya. Perekonomian Sicilia menggeliat setelah berada dalam kekuasaan umat Islam. Industri tekstil tumbuh pesat pada era kejayaan Islam di salah satu wilayah otonomi Negeri

Spageti itu. Industri kerajinan pun tumbuh dan berkembang pada saat itu. Kehadiran Islam di tanah Sicilia juga memberi pengaruh yang besar terhadap bidang pertanian. Para petani dan sarjana Muslim memperkenalkan teknik-teknik baru pertanian serta benih tanaman yang unggul. Akibatnya, roda perekonomian ekonomi lokal bergerak begitu cepat. Buah jeruk merupakan komoditas agrobisnis terkemuka yang dihasilkan para petani Sicilia. Penguasa Islam juga memperkenalkan dan mengembangkan saluran irigasi di wilayah itu. Teknologi pertanian yang diwariskan umat Islam itu tetap digunakan masyarakat Sicilia, sekalipun umat Islam tak lagi berkuasa di wilayah itu. Periode kekuasaan Islam di Sicilia merupakan tahap awal revolusi perdagangan di abad pertengahan. Pada era itulah masyarakat Sicilia merasakan kemakmuran dalam pertumbuhan ekonomi yang begitu pesat. Akhir abad ke-10 M, sejarawan bernama Udovitch menjelaskan betapa Sicilia telah menjelma menjadi pusat perdagangan di dunia Mediterania. Kawasan itu bersama Tunisia menjadi persimpangan rute perdagangan. Kafilah dari Sijlimasa, selatan Maroko, membawa beragam komoditas dari Afrika dan Maroko untuk dijual ke Palermo dan Mazara. Sicilia menjadi jembatan perdagangan antara Muslim di Timur dan Muslim di Barat. Bahkan, pada akhir abad ke-10 M, Sicilia menjadi produsen utama kain sutra. Pada era itu, Sicilia sudah mulai menggunakan koin emas atau ruba’ya yang benilai seperempat dinar. Mata uang itu sungguh bernilai di kota-kota perdagangan lain, seperti Mesir, Suriah, dan Palestina. Sayangnya, kekuasaan umat Islam di Sicilia harus berakhir pada 1061 M. Kekuatan umat Islam yang lemah dimanfaatkan bangsa Normandia. Sejak itu, dominasi Islam pun lenyap dari bumi Sicilia. Meski begitu, pengaruh dan peradaban yang diwariskannya masih tetap bertahan hingga sekarang. ■

SICILIA

DAN FATIMIYAH, RAKYAT SICILIA HIDUP DALAM

Titik Pertemuan Islam dan Barat

KEMAKMURAN.

Oleh Heri Ruslan ada abad pertengahan, Sicilia menjadi salah satu pusat peradaban Islam di Eropa setelah Cordoba. Kala itu, provinsi di selatan Italia itu menjadi titik pertemuan kedua antara Timur dan Barat, serta Islam dan peradaban Eropa. Terlebih, Sicilia berada di kawasan yang strategis, yakni di antara daratan Italia dan pantai Tunisia. Maka, Sicilia pun menjelma menjadi penghubung antara Afrika dan Eropa, baik secara politik maupun budaya. Meski dikuasai peradaban Islam, Sicilia merupakan berkah bagi peradaban Barat. Wilayah otonomi di selatan Italia itu telah menjadi gerbang transfer ilmu pengetahuan dari dunia Muslim ke Barat. Michelle Amari merupakan sejarawan yang telah membuktikan bahwa dari Sicilialah ilmu pengetahuan yang dikuasai umat Islam pada era keemasan ditransfer ke Barat. Transfer ilmu pengetahuan Islam ke dunia Barat mulai dilakukan oleh Frederick II (1194 M–1250 M)—penguasa Sicilia. Frederick masih menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa pengantar di kerajaan yang dipimpinnya. Ia mengumpulkan sarjana Muslim dan Yahudi untuk menerjemahkan buku-buku berbahasa Arab. Bahkan, dia mengirim Michael Scot ke Cordoba untuk mencari kitab-kitab yang ditulis Ibnu Sina. Sejatinya, Frederick adalah raja beragama Kristen. Namun, dia begitu terpengaruh oleh ajaran dan kebudayaan Islam sehingga Bapak Sejarawan Sains George Sarton mengatakan, “Frederik itu setengah Muslim dengan caranya sendiri.” Ketika dia berkuasa, University of Naples pada 1224 M—universitas pertama di Eropa— menggunakan sistem pendidikan yang dikembangkan perguruan tinggi Islam. Dari Sicilia pula sistem fiskal yang sempat diterapkan penguasa Islam ditransfer ke Inggris. ■

P

ebuah pertempuran dahsyat antara pasukan tentara Islam yang dipimpin Asad Ibnu Al-Furat melawan kekuatan Bizantium meletus di Mazara pada 827 M. Pasukan tentara Islam yang terdiri atas 10 ribu pasukan infanteri, 700 pasukan berkuda, serta 100 armada kapal, berhasil meruntuhkan kekuatan Bizantium. Setelah menempuh serangkaian pertempuran, satu per satu kota di Pulau Sicilia– Italia selatan— sepenuhnya berhasil dikuasai umat Islam. Jantung pertahanan Sicilia, yakni Kota Palermo, ibu kota Sicilia, ditaklukkan umat Islam pada 831 M. Sedangkan, Messina dikuasai pasukan Muslim 12 tahun berikutnya. Sejak wilayah Enna berhasil direbut dari Bizantium pada 859 M, Provinsi Sicilia sepenuhnya berada dalam genggaman umat Islam. Pasukan tentara Islam yang berhasil menguasai Sicilia itu berasal dari Dinasti Aghlabid atau Aghlabiyah di bawah kekuasaan Ziyadat Allah I. Dinasti Aghlabid merupakan sebuah kekhalifahan Muslim Arab yang menguasai Ifriqiyah dan meliputi Aljazair, Tunisia, dan Tripoli. Aghlabid merupakan kerajaan Islam di Afrika Utara selama kurang lebih l00 tahun (800-909 M). Sejatinya, Aghlabiyah hanya dinasti kecil

Penguasa Dinasti

AGHLABID

S

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Ibrahim I bin al-Aghlab (800-812 M) Abdullah I (8l2-817 M) Ziyadatullah (817-838 M) Abu ‘Iqal al-Aghlab (838-841 M) Muhammad I (841-856 M) Ahmad (856-863 M) Ziyadatullah (863- M) Abu Ghasaniq Muhammad II (863-875 M) 9. Ibrahim II (875-902 M) 10. Abdullah II (902-903 M) 11. Ziyadatullah III (903-909 M)

di era kejayaan Kekhalifahan Abbasiyah. Disebut Dinasti Aghlabid karena para penguasanya berasal dari keluarga Bani alAghlab. Menurut Ensiklopedi Islam, dinasti itu berdiri ketika Abbasiyah dipimpin Khalifah Harun ar-Rasyid. Guna mencegah terjadinya gangguan kelompok Syiah dan Khawarij di Afrika Utara, yang akan mengancam keutuhan wilayah Abbasiyah, Khalifah Harun arRasyid mengirimkan Ibrahim bin Al-Aghlab

GGPHT

Oleh Heri Ruslan eski kekuasaan peradaban Islam berakhir di Sicilia di akhir abad ke11 M, pengaruhnya sungguh amat luar biasa. Para penguasa Sicilia yang non-Muslim terpengaruh oleh peradaban dan kebudayaan yang ditanamkan dinasti Islam yang menguasai wilayah itu selama tiga abad. Raja Roger I (1093-1101 M) yang menguasai Sicilia di akhir era dominasi Islam, memperlakukan umat Islam dengan amat baik. Sama halnya ketika Islam menguasai Sicilia. Umat Islam pada zaman Roger I mendapat perlindungan. Ia juga mengakui agama Islam. Bahkan, umat Islam diperbolehkan memiliki hakim sendiri. Umat Islam masih diperbolehkan untuk merayakan hari raya di tempat umum. Bahkan, ketika Paus menyerukan Perang Salib

M

PASCADOMINASI ISLAM DI SICILIA untuk melawan Islam, Raja Roger I memilih abstain. Saat itu, separuh penduduk Sicilia adalah Muslim. Mereka menguasai sistem pemerintahan dan militer. Raja Roger II (1101-1154 M) juga memberlakukan kebijakan yang sama. Raja Roger II juga melindungi umat Islam. Bahkan, umat Islam di Sicilia pada masa itu memiliki keyakinan bahwa Roger II adalah seorang Muslim. Betapa tidak. Raja Roger II tetap mempertahankan bahasa Arab sebagai bahasa pengantar. Bahkan, dalam koin pun masih menggunakan bahasa Arab. Uniknya, Raja Roger II lebih memilih gaya pakaian yang biasa digunakan

oleh para penguasa Islam. Di istananya, sejumlah penyair dan ilmuwan Islam bekerja untuk Raja Roger II. Salah satu ilmuwan Muslim yang bekerja untuk Roger II adalah Al-Idrisi. Ia membuatkan bola peta yang sangat bagus untuk Raja Roger II. Padahal, saat itu, tengah terjadi Perang Salib antara kekuatan Islam dan Kristen. Lagi-lagi, penguasa Kristen di Sicilia tak tertarik untuk berperang melawan peradaban yang telah mengajari mereka. Raja Roger II diganti oleh William I (11541166 M). Sama seperti sang ayah, William I juga masih melindungi umat Islam. Ia juga mendorong studi-studi Islam dan Arab. Kerajaan Kristen di Sicilia mulai memerangi Islam dalam

Perang Salib ketika dipimpin William II (11661189 M). Meski begitu, ia tetap meniru gaya para raja islam. Ia menguasai bahasa Inggris dan memilih menteri dari orang Islam serta memberi kebebasan bagi umat Islam untuk beribadah. Bahkan, hingga Raja Fredrik II pun sangat tertarik dengan kebudayaan Arab. Ia membangun hubungan yang harmonis dengan penguasa Ayyubiah di Mesir dan Suriah. Kebijakan Fredrik II yang bersahabat dengan Islam membuat Paus Gregory IX murka. Raja Fredrik II pun terpaksa mengerahkan 600 pasukannya melawan tentara Islam di Perang Salib. ■

Sicilia di Era Fatimiyah Pada 909 M, kekuasaan Dinasti Aghlabid dari Afrika di Sicilia diambil alih Dinasti Fatimiyah. Wilayah itu awalnya menjadi bagian dari Provinsi Fatimiyah yang berpusat di Mesir. Empat tahun berkuasa, gubernur Fatimiyah diusir dari Palermo. Kepulauan itu lalu mendeklarasikan kemerdekaannya di bawah kepemimpinan seorang Emir bernama Ahmed ibnu Kohrob. Sicilia kembali dikuasai Dinasti Fatimiyah pada 917 M. Selama 20 tahun lamanya, Sicilia dipimpin seorang gubernur dari Fatimiyah. Di era Fatimiyah, Sicilia berada dalam puncak keemasan. Rakyatnya hidup dalam kemakmuran. Jumlah umat Islam terus bertambah. Syiar Islam pun menjangkau berbagai kota. Para penjelajah dan geographer pun terkagum-kagum dengan keberhasilan yang diraih Sicilia. Mereka memuji bangunan masjid, istana, rumah-rumah, rumah sakit, pasar, dinding, benteng, serta fasilitas yang serbaada di wilayah itu. Sayangnya, kekuasaan Fatimiyah di Sicilia berakhir pada 937 M, ketika bangsa barbar mengambil alih Sicilia. Emirat Sicilia (965 M - 1091 M) Sejak tahun 948 M, Khalifah Fatimiyah, Ismail Al-Mansur mengangkat Hassan AlKalbi sebagai emir Sicilia. Secara de facto, Emirat Sicilia terlepas dari pemerintahan Fatimiyah di Mesir. Lalu, dia digantikan emir yang baru bernama Abu Al-Qasim (964 M 982 M). Pada masa kedua emir itu berkuasa, Sicilia Muslim bertempur dengan Bizantium. Setelah itu, kekuasaan Islam meredup seiring perebutan kekuasaan di tubuh umat Islam. Pada 1061 M, Sicilia lepas dari tangan umat Islam. ■ GGPHT


wawancara enghafal Alquran Semudah Tersenyum.” Barangkali Anda kaget atau bahkan tak percaya ketika membaca baliho yang berisikan tulisan di atas. Benarkah menghafal Alquran bisa semudah itu? Dengan Metode Kauny Quantum Memory menghafal Alquran memang menjadi amat mudah. “Metode Kauny Quantum Memory yang menggabungkan kekuatan otak kanan dan otak kiri mengantarkan Anda tidak saja cepat membaca Alquran, tetapi juga memahami, menghafal, dan bahkan menuliskannya,” ujar Ustaz Bobby Herwibowo, pengasuh Majelis Al-Kauny, sekaligus penemu metode mudah menghafal Alquran itu. Menurut Ustaz Bobby, Allah SWT telah menjanjikan kemudahan bagi siapa pun yang ingin mempelajari Alquran. “Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Alquran untuk pelajaran, adakah orang yang mengambil pelajaran?” ungkap alumnus Fakultas Syariah Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, itu mengutip ayat Alquran. Kepada wartawan Republika, Damanhuri Zuhri, Ustaz Bobby menjelaskan secara perinci tentang metode menghafal Alquran yang dikembangkannya itu. Berikut petikan wawancaranya.

“M

Apa sebenarnya Metode Kauny Quantum Memory itu? Allah SWT telah berfirman dalam surah Al-Qomar (54) ayat 17, 22, 32, dan 40 yang artinya, “Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Alquran untuk pelajaran, adakah orang yang mengambil pelajaran?” Kauny Quantum Memory (KQM) adalah sebuah metode atau teknik mudah menghafal Alquran yang diilhami dari firman Allah SWT. Menjadi sebuah keyakinan yang dilandaskan pada ayat Alquran bahwa tidak ada kesulitan dalam menghafal, memahami, dan mempelajari Kalamullah Alquran. Siapa penemu metode KQM itu? Sebetulnya, KQM ini bukan penemuan, bukan hasil pembelajaran. Ilmunya itu adalah ijabatud-dua’ (doa yang diijabah oleh Allah SWT). Ilmu ini sudah dimiliki orang Barat. Sama orang-orang yang pintar Brand Cower, otak kanan, otak tengah, dan segala macam. Tapi ilmu ini, coba periksa ada di training mana? Gak pernah ada training-training seperti ini. Bagaimana ceritanya metode ini lahir? Ketika saya berkesempatan umrah tahun 2010, saya berdoa. “Ya, Allah. Saya ini sudah menjadi mubaligh dan dai belasan tahun. Setiap hari membaca Alquran di depan umat, tapi belum hafal. Kasih cara yang tercepat buat saya dan buat umat. Ilmu yang kira-kira membawa berkah.” Subhanallah. Mungkin karena saya berdoa di tempat yang berkah, di depan Ka’bah, rupanya doa itu diijabah Allah SWT. Setelah itu, saya lupa bahwa saya pernah berdoa seperti itu. Sadar-sadar ketika ada perusahaan Brain Power menelepon, “Ustaz, kami sedang mencari talent, seorang ustaz yang bisa membuat umat menghafal Alquran dengan cara yang cepat dan mudah.” Saya tanya, gimana caranya? Mereka bilang, “Oh, kita punya ilmu otak kanan dan segala macam. Mereka cerita, di Tarakan, Kalimantan Timur, dapat sebuah tantangan dari seorang peserta yang menanyakan, dapatkah metode yang mereka kembangkan bisa memudahkan orang untuk menghafal Alquran. Tim Brain Power pun hunting talenta yang kiranya bisa bikin konsep ini. Entah kenapa, mereka menelepon saya. Awalnya, mereka ceritakan konsepnya kepada saya via telepon. Saat memahami tutur mereka maka saya berujar, “Kalau cuma seperti itu, Insya Allah saya bisa!” Anehnya, mereka penasaran dan mengajak temuan. Dahsyatnya lagi, mereka minta bertemu saat itu juga. Saya pun setuju. Saat itulah saya buka laptop dan mulai otak-atik konsepnya, tanpa disertai satu referensi pun. Inilah pertolongan Allah SWT. Konsep itu pun mengalir deras. Saat mereka tiba di Kauny Center, rupanya mereka berempat dan kesemuanya adalah instruktur dan trainer Brain Power. Mereka menanyakan konsepnya kepada saya. Lalu, saya tanya kepada mereka, siapa di antara mereka yang belum bisa membaca Alquran? Dua di antara mereka mengaku belum bisa baca Alquran. Lalu, saya menunjukkan surat Ar-Rahman ayat satu sampai lima. Saya bacakan, artikan, ilustrasikan. Hanya dalam tempo tiga menit, saya tanya mereka berempat apakah sudah bisa hafal, paham, dan mampu membacanya dengan benar? Alhamdulillah, mereka semua tersenyum. Saya masih ingat salah seorang dari mereka berkata, “Kalau boleh jujur ustaz, seluruh ilmu kecerdasan otak yang biasa kami ajarkan dalam training, semuanya sudah ludes dengan sama konsep ustaz sampaikan. Jadi, ajaib betul.” Bagaimana perasaan Anda waktu itu? Subhanallah, seolah tak percaya dengan anugerah ini. Saya terus bersyukur kepada Allah SWT. Maka itu, saya menguji dan memperdalam ilmu yang Allah berikan ini. Alhamdulillah, beberapa kelas percobaan dibuat oleh Tim KQM, hingga 20 Februari 2011 kami beranikan diri memperkenalkan konsep ini kepada umat Muslim Indonesia. Bagaimana reaksi umat saat pertama kali metode KQM diluncurkan? Training angkatan pertama dilakukan pada 20

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B8

USTAZ BOBBY HERWIBOWO

Allah Telah Mudahkan Alquran FOTO-FOTO: AGUNG SUPRIYANTO

Saya yakin Allah memudahkan Alquran untuk dihafal oleh hamba-Nya.

Februari 2011. Baru sesi pertama, kegiatan baru dua jam, saya lagi ngambil kopi. Saat itu studi kasus tentang surat Al-Ghasyiah. Jadi, orang-orang yang nggak bisa baca Alquran, tiba-tiba dicecoki surat AlGhasyiyah 26 ayat beserta makna. Subhanallah, saat sedang coffee break tiba-tiba ada seorang anak muda mendekati saya, namanya Sani dari Depok, tiba-tiba dia pegang tangan saya. Dia ngomong begini, “Ustaz jangan paksa saya untuk menghafal Surat Al-Ghasyiyah.” Saya kira Sani kewalahan, capek, enggak kuat mengikuti training. Saya tanya dia, “Kenapa?” Tiba-tiba dia memegang tangan saya, dia jabat tangan saya dan dia bilang, “Ustaz terima kasih. Saya sudah bertahun-tahun pengen bisa baca Alquran. Ustaz baru ngomong dua jam, saya sudah bisa baca.” Subhanallah, saya bilang ilmu apa lagi yang Allah SWT berikan kepada saya. Saya mau mengasih ilmu menghafal Alquran buat orang-orang. Ini ada orang yang bertahun-tahun enggak bisa baca Alquran, namun dengan metode ini dia bisa membaca Alquran. Kabarnya para artis juga mempelajarinya? Begitu juga yang diungkapkan Ratih Sang, Cici Tegal, Eksanti, termasuk Ati, yang main sinetron Suami-Suami Takut Istri. Setiap kali training, saya selalu tanya siapa yang tidak bisa baca Alquran. Biasanya saya tes cuma membaca satu ayat. Ati dari awal bilang begini, “Ustaz, gue pokoknya harus bisa baca Alquran. Kalau kagak bisa, awas.” Ketika sesi kedua atau sesi ketiga, saya minta Ati baca Alquran. Ayat pertama, ternyata dia bisa baca. Saya bilang baca ayat kedua, ternyata bisa. Begitu seterusnya sampai 11 ayat bisa baca. Begitu dia bisa baca sampai 11 ayat, dia langsung lompat sambil teriak, “Alhamdulillah, gue bisa baca Alquran.” Semua peserta training pun tepuk tangan. Subhanallah. Saya bersyukur. Konsepnya, ya, Baby Reading. Maksudnya? Baby Reading itu cara mengajarkan kata buat anakanak. Kita hanya mengucapkan apa yang tertulis, tanpa perlu mengejanya atau menjelaskan satu per satu hurufnya. Dan, itu ilmunya Rasulullah SAW. Rasulullah kan ummi (buta huruf). Para sahabat pun mayoritas ummi. Apa buktinya para sahabat ummi? Rasulullah SAW berkali-kali kalau perang, ada orang Yahudi ditawan, menawarkan kepada orang Yahudi itu, “Kamu mau bebas? Kalau kamu mau bebas, ajari sahabat-sahabat saya baca tulis.” Jadi, ilmu quantum itu, ilmunya Rasulullah? Ya, rupanya ilmu quantum ini, ilmunya Rasulullah SAW. Kenapa disebut quantum? Ilmu pedagogik, orang supaya bisa paham, kan dia bisa baca dulu, baru paham, baru menulis. Hafal mah nomor sekian. Pedagogik itu salah total. Padahal yang Allah SWT ajarkan kepada Rasulullah saw melalui Malaikat Jibril, “Iqro’ (bacalah). Jawab Rasulullah, Maa ana biqori’ (saya tidak

bisa membaca). Jibril sampai tiga kali bilang: Iqro.” Dan ternyata itu proses talaqqi (membaca langsung mengikuti bacaan yang dicontohkan Malaikat Jibril). Maka itu, membaca, memahami, menulis, menghafal lewatkan semuanya. Antum hafalkan, semuanya dapat. Lalu, menghafalnya bagaimana? Proses di otak kanan itu bukan cuma penemuan di abad ke-19 dan abad 20 M. Rasulullah SAW 15 abad yang lalu sudah menemukan. Apa buktinya? Rasulullah SAW menerima wahyu setelah usia 40 tahun. Surat yang pertama adalah surat Al-’Alaq lima ayat. Kemudian surat Al-Qalam, kemudian surat AlMuddatstsir, kemudian surat Al-Muzzammil dan seterusnya yang jumlahnya ada 6.236 ayat turun berantakan. Artinya, tidak berurutan seperti yang ada dalam Alquran sekarang. Pada Ramadhan terakhir, Malaikat Jibril turun dua kali memberi tahu kepada Rasul bahwa Allah ingin susunan suratnya dimulai dari Al Fatihah, Al Baqarah, Ali Imran dan seterusnya. Padahal, subhanallah Rasulullah tidak mencatat. Jadi, model hafalan seperti apa? Kalau hafalannya kayak kita sekarang, insya Allah berantakan. Tradisi keilmuan Rasulullah dan para sahabat terus berlangsung, hingga masa Imam Bukhari yang dikenal memiliki hafalan yang sangat kuat. Jadi, ilmu ini warisan dari Islam bukan dari Barat. Jadi, ilmu ini dari Allah SWT. Kita enggak pernah mengklaim kalau ilmu ini punya Kauny Center. Kita malah justru ingin agar ilmu ini terus disebarkan ke banyak umat Islam. Jadi, benar firman Allah yang menegaskan Allah sudah permudah Alquran menjadi ingatan, mudah dihafal. Adakah orang yang mau menghafalnya? Sampai empat kali Allah SWT menegaskan ayat tersebut. Jadi, mempelajarinya sangat mudah. Langkah-langkah apa saja yang harus dipersiapkan agar bisa menguasai metode ini? Pertama, harus husnudzan (baik sangka). Jadi, kalau misalnya datang mengikuti training sambil ada pikiran, “Ini metode benar apa kagak sih? Nah yang punya pikiran kayak gini, kagak bakalan dapat. Betul. Berkali-kali saya ngomong sama peserta, “Tolong percaya sama saya. Kalau Anda nggak percaya, Anda nggak dapat.” Maka itu, banyak kiai yang kalah sama orang awam. Kedua, punya kesungguhan. Salah satu cara kesungguhan, peserta tidak dibolehkan membawa telepon seluler ke dalam lokasi training. Jadi, agar sungguh-sungguh maka telepon harus ditinggal, tidak boleh dibawa ke tempat training. Saya melihat sekarang ini garagara krisis Alquran, enggak hafal Alquran, akhirnya krisis kepemimpinan. Banyak orang yang takut jadi imam karena tidak hafal Alquran. Dimulai dari krisis Alquran akhirnya jadi krisis kepemimpinan.

Artinya, dengan membaca, memahami, serta menghafal Alquran dengan baik, bisa melahirkan pemimpin umat? Ya, benar. Dengan mendorong umat Islam untuk mampu membaca, memahami, dan menghafal Alquran dengan baik, sesungguhnya kita sedang mempersiapkan kepemimpinan yang bagus dan kuat di kalangan umat Islam. Kalau kita tidak mau dibimbing oleh Allah yang telah menurunkan Alquran sebagai petunjuk, tidak akan ada kepemimpinan Allah SWT mewariskan bumi ini buat hamba-hamba-Nya yang saleh. Mudah-mudahan dengan Kauny Quantum Memory ini akan melahirkan banyak pemimpin Islam. Bukan hanya pemimpin di masjid, melainkan juga di masyarakat. Muslim itu harus jenius. Mulainya dari menghafal Alquran. Sekarang ini banyak upaya dari pihak-pihak yang tidak suka Islam, agenda dari musuh-musuh Islam, yang menjauhkan umat Islam dari mencintai Alquran, agar umat Islam tidak mampu bertahan konsentrasi. Kalau kita bisa menghafal Alquran, itu berarti punya konsentrasi tinggi dan punya kejeniusan. Jadi, ilmu kecerdasan ada di Alquran. Untuk usia berapa metode KQM ini? Awalnya, didesain untuk usia 17-60 tahun. Tapi, Allah memberikan kemuliaan, anak usia 10 tahun pun bisa. Selama ini yang pernah ikut training yang paling kecil usianya 10 tahun. Usia yang paling tua, ada yang lebih dari usia 70 tahun. Jadi, tidak ada batas umur. Tidak ada cerita, orang tua tidak bisa menghafal Alquran. Dan ini sebenarnya fenomena masyarakat Muslim sekarang. Anak-anaknya belajar di sekolah Islam Terpadu yang memiliki banyak hafalan Alquran, sementara orang tuanya tidak tambah-tambah hafalannya. Alhamdulillah, dengan metode KQM ini, orang yang sudah tua pun bisa menghafal hafalan Alquran. Apa sebenarnya tujuan dari metode ini? Saya yakin Allah memudahkan Alquran untuk dihafal oleh hamba-Nya. KQM adalah sebuah ilmu yang Allah titipkan agar umat bertambah semangat untuk menghafal Alquran. Tujuan KQM adalah mengubah persepsi manusia yang menganggap bahwa menghafal Alquran itu sulit. KQM mengubahnya menjadi “Menghafal Alquran Semudah Senyum’’. Metode ini ditemukan pada Januari 2011 dan dipublikasikan Februari 2011. Mengapa harus menghafal Alquran? Menghafal Alquran adalah dambaan banyak orang. Mengapa? Dengan menghafal ayat-ayat Allah SWT, (antara lain): menjadi hamba terbaik Allah SWT (HR Bukhari dan Muslim). Dengan menghafal Alquran, mudah baginya mendapatkan banyak kebaikan dari Allah SWT (HR Tirmidzi). Selain itu, bisa meraih syafaat pada hari kemudian (HR Muslim), dan memperoleh mahkota kemuliaan dari Allah SWT (HR al-Hakim). Dengan menghafal Alquran, berarti mempersembahkan hadiah terbaik untuk kedua orang tua, yang harganya tidak sebanding dengan dunia beserta isinya (HR al-Hakim), dan orang yang hafal Alquran termasuk keluarga Allah di bumi dan orang teristimewa di sisiNya (HR Ahmad). ■


kitab

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B9

NAHR AL-QADIRIYAH

Menelusuri Jejak Hidup Syekh Abdul Qadir al-Jaelani

Oleh Heri Ruslan

SYEKH ABDUL QADIR JAELANI MERUPAKAN SEORANG ULAMA YANG MENCAPAI KHAZANAH MAKRIFAT.

iografi adalah salah satu jenis karya sastra yang berkembang di dunia Islam. Jejak dan perjalanan hidup Muhammad SAW yang begitu memukau telah mendorong para penulis Muslim untuk mengabadikannya dalam sebuah biografi yang dikenal sebagai As-Sirah anNabawiyyah. Para sejarawan telah melakukan penelitian serta penelusuran terhadap masa-masa kehidupan Nabi Muhammad SAW. Mereka mengumpulkan kembali puisi-puisi pra-Islam. Hal itu dilakukan untuk mengetahui bagaimana sesungguhnya kehidupan Rasulullah sampai akhirnya menerima wahyu dan menjadi Rasul. Sarjana Muslim yang pertama kali menulis sejarah hidup Nabi Muhammad adalah Wahab bin Munabbih. Namun, AsSirah an-Nabawiyyah yang paling populer ditulis oleh Muhammad bin Ishaq. Selain biografi Rasulullah SAW, para penulis Muslim juga banyak yang menulis tentang sejarah hidup para sahabat dan ulama terkemuka yang pernah mewarnai dunia Islam. Salah seorang ulama yang mendapat perhatian para penulis biografi Muslim adalah Syekh Abdul Qadir al-Jaelani. Ulama yang diberi gelar Syekhul Islam oleh Imam Azzahabi itu memang sangat populer. Bahkan, bagi mayoritas umat Islam di Indonesia, namanya biasa diucapkan dalam doa-doa yang mereka panjatkan. Biografi Syekh Abdul Qadir al-Jaelani yang terbilang istimewa berjudul Nahr alQadiriyah. Betapa tidak, buku biografi itu ditulis oleh cucunya sendiri yang hidup di abad ke-21. Adalah Sayyid Syarif Dr Muhammad Fadhil Jaelani al-Hasani atTaelani al-Jimazraqi yang menulis jejak hidup ulama terkemuka dari abad kelima

B

Hijriah itu. Dalam pendahuluan kitabnya, Syekh Fadhil mengungkapkan, untuk mempelajari biografi salah seorang tokoh ulama umat Islam ataupun seorang quthb sufi bukanlah perkara mudah. Alasannya, kata dia, dibutuhkan pembelajaran mendalam mengenai kepribadian ulama tersebut, standar pemikiran yang elite untuk menjelajahi pemikiranpemikiran, serta perlu merengkuh kedalaman makrifatnya. “Seorang penulis juga dituntut untuk mengenali tujuan-tujuan Syekh Abdul Qadir, mengemukakan pendapat-pendapatnya, dan mempelajari lingkungan-lingkungan ketika beliau hidup dengan segala kondisi yang meliputinya dan seberapa besar lingkungan tersebut memengaruhi beliau, seberapa besar pengaruh beliau terhadap lingkungan dan orang-orang di sekitarnya,” tuturnya. Selain itu, kata dia, peneliti juga harus benar-benar mengetahui hasil-hasil dari itu semua dengan pemahaman sempurna dan detail, tidak terhenti pada pemahaman yang dangkal. Seorang penulis biografi ulama terkemuka harus secara dalam menyeberangi makna-maknanya sehingga sampai pada tujuan dan maksud yang diharapkan. Syekh Fadhil telah mendedikasikan waktunya selama 30 tahun untuk meneliti jejak hidup kakeknya. Dengan penuh kesungguhan, ia meneliti lebih kitab-kitab karya Syekh Abdul Qadir al-Jaelani. Tak cuma itu, ia juga mempelajari pemikiranpemikiran dan pendapatnya. “Semua itu dilakukannya demi mencapai gambaran sempurna mengenai kepribadian unik beliau yang saat ini sangat jarang kita temukan,” paparnya. Secara khusus, ia AMIN MADANI/REPUBLIKA

AMIN MADANI/REPUBLIKA

Sayyid Syarif Dr Muhammad Fadhil Jaelani al-Hasani at-Taelani al-Jimazraqi

juga telah mempelajari dan menginvestigasi tafsir karya Syekh Abdul Qadir alJaelani yang berjudul Tafsir al-Jaelani. Dalam kitab biografi itu, para pembaca akan diajak untuk menelusuri kehidupan, tugas-tugas penting, para murid, serta panduan-panduang umum dan khusus Syekh Abdul Qadir al-Jaelani. Bahkan, dalam buku itu juga dipaparkan tentang pengaruh ulama besar itu bagi generasi berikutnya, khususnya pengaruhnya bagi Salahuddin al-Ayyubi, pahlawan Islam yang berhasil mengambil alih Masjidil Aqsha dari pasukan tentara Salib. Menurut Syekh Fadhil, Syekh Abdul Qadir Jaelani telah datang menantang zaman yang saat itu dipenuhi dengan kerusakan di berbagai aspek, baik fisik maupun nonfisik, social, apalagi moral. “Kondisi manusia kala itu seperti berada di ujung api yang membakar,” paparnya. Bagi Syekh Fadhil, kedatangan Syekh Abdul Qadir Jaelani merupakan anugerah yang besar dari Allah SWT. “Beliau mampu mengembalikan kekokohan nilai-nilai keimanan pada setiap jiwa manusia, mengarahkannya pada kebenaran mutlak dan jalan yang lurus setelah menyatukan barisan, dan mengembalikan rasa toleransi antarkalangan awam dan khas.” Sehingga, kata dia, tertancap kaidah kerakyatan yang berbunyi, “Perdamaian mulai tersebar ke kalangan elite pemerintahan yang tersortir setelah generasi agung pimpinan Salahuddin al-Ayubi untuk membela kejayaan umat dan membebaskan kesucian-kesuciannya serta mengembalikan kesatuan rakyat dan wilayah-wilayahnya.” Sang Arif Billah Ta’ala Syekh Abdul Qadir Jaelani dilahirkan di Naif Jaelani pada 470 H/1077 M. Orang Arab menyebutnya Jailani dan orang Prancis menyebutnya Kailani. Kota itu berada di Thabaristan. Jailani bukanlah kota-kota besar, melainkan perkampungan-perkampungan kecil di antara pegunungan. Ia terlahir pada akhir masa Kekhalifahan Abbasiyah, tepatnya pertengahan kedua abad kelima Hijriah. Syekh Abdul Qadir Jaelani tumbuh dan dibesarkan pada periode ketiga masa Kekhalifahan Abbasiyah. Ia dibesarkan dalam asuhan sang kakek dari pihak ibu, Assayyid Abdullah Ashumu’ie ra. Syekh Abdul Qadir memiliki seorang saudara laki-laki. Menurut Ibnu al-Ammad al-Hanbali dalam kitab Swarwadzat Addzahab, adik laki-lakinya itu bernama Abdullah, seorang anak saleh yang hidup di Jaelan dan meninggal ketika masih remaja. Syekh Abdul Qadir tumbuh besar menjadi seorang yang abid, saleh, bertakwa, zuhud dalam keduniaan, mengutamakan akhirat, serta gigih mengenali dasar syariat dan cabang-cabangnya, pengantar, dan produk-produknya. Konon, Syekh Abdul Qadir dilahirkan ketika ibunya berumur enam puluh tahun. Biasanya, wanita berumur enam puluh tahun tidak mengandung lagi kecuali perempuan bangsa Quraisy, dan wanita berumur lima puluh tahun juga tidak mengandung lagi kecuali perempuan bangsa Arab.

Sifat Qadi Agung Syamsyuddien Abu Abdillah Muhammad bin Alimam ‘Imaduddien Abu Ishaq Ibrahim bin Abdul Wahid Almaqdisy berkata, “Syekhuna, Syekh al-Islam Muhyiddien Abu Muhammad Abdul Qadir al-Jily, bertubuh kurus, tegap, bidang dadanya, berjenggot lebat dan panjang, hitam manis dan alisnya bersambung, bermata tajam lebar, bersuara lantang, berwibawa dan indah dilihat, serta memiliki kemuliaan dan ilmu yang tinggi.” Shahibulbahjah meriwayatkan dengan sanadnya kepada Ibnu Hamid al-Baghdady dengan berkata: “Syekh Abdul Qadir Jaelani merupakan sosok yang cepat menangis, punya rasa takut kepada Allah yang tinggi, berwibawa besar, doanya terkabul, berakhlak mulia, serta bersifat terpuji.” Selain itu, Syekh Abdul Qadir Jaelani juga dikenal sebagai sosok yang paling menjauhi keburukan di kalangan manusia, paling dekat dengan kebajikan, paling marah jika kehormatan Allah dinodai, pendapatnya mendapat taufik Allah, pendapatnya didukung, lapang dada ciri khasnya, jujur benderanya, sabar dagangannya, zikir pengawalnya, berpikir kawannya, adab syariah lahirnya, serta sifat-sifat hakikat batinnya. Syekh Abdul Qadir Jaelani merupakan seorang syekh sempurna dan unik yang mencapai khazanah makrifat. Ia menjadi rujukan setiap wali quthb dan orang arif, serta pemilik maqam tinggi, keistiqamahannya begitu kokoh, ketenangannya amat sempurna, dan ahwal (kondisi spiritual) yang meliputi dan menguasai ilmu Timur dan Barat. Berdasarkan nasab dari pihak ayah, Syekh Abdul Qadir sampai kepada Rasulullah SAW dari Fatimah. Sedangkan dari pihak ibu, nasabnya sampai kepada Sayyidina Ali ra. Ia merupakan pemimpin tarekat Qadiriyah. Wafat Syekh Abdul Qadir Jaelani wafat di Baghdad pada malam Sabtu, Rabiul Awal 561 H. Jasadnya dimakamkan pada suatu malam di madrasahnya di Bab al-Azuj. Kala itu tempat tersebut dipenuhi pelayat. Tak seorang pun di Baghdad kala itu melainkan turut datang melayat, memenuhi arena, jalan-jalan, pasar-pasar, dan lapangan. Karena tidak memungkinkan dimakamkan di siang hari, beliau dimakamkan pada malam harinya setelah segala prosesi selesai. Anak beliau, Syekh Abdul Wahab, ikut menyalatkan. “Hari itu menjadi saksi sejarah wafatnya seorang ulama yang mulia.” Syekh tidak pernah menderita sakit parah sepanjang hidupnya, selain sakit menjelang wafatnya yang hanya berlangsung sehari semalam. Ketika Syekh Abdul Aziz bertanya tentang rahasia sakitnya. Ia menjawab, “Sesungguhnya sakitku tak diketahui seorang pun, tidak juga dicapai akal manusia, jin, ataupun malaikat. Tidaklah kurang ilmu Allah dengan hukum Allah. Hukum Allah mungkin berubah, tetapi ilmu Allah takkan berubah.” ■


dunia islam

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B10

ISLAM DI FINLANDIA

h a w k a d r e B LEWAT KOMUNIKASI

IMAGESHACK.US

nas Ahmad (8) tampak berbinar ketika membolak-balik halaman buku barunya. “Gambar-gambarnya bagus,” ujar siswi sebuah sekolah umum di Finlandia itu. Teman sebayanya, Sami Dirie, bahkan mengaku tak sabar menunjukkan buku pelajaran agama Islam itu pada kedua orang tuanya. Oktober 2011 menjadi titik awal di mana Finlandia mulai memperkenalkan buku teks pendidikan Islam dalam sistem sekolah umum di sana. Buku berjudul Salam Islamin Polku (bahasa Finlandia yang berarti “salam-jalan Islam”) itu diperuntukkan bagi siswa kelas satu dan dua sekolah dasar. Buku tersebut mengajak siswa belajar dengan meneladani dua karakter yang dibuat mewakili anak Muslim Finlandia, Fatima dan Adam. Di dalamnya, keduanya belajar tentang kalender Islam, kebiasaan dan perilaku Muslim, juga agama-agama non-Islam dan pentingnya toleransi terhadap pemeluk agama lain. Ia juga berisi kisah pengalaman Fatima dan Adam saat mengunjungi hutan dan ladang nenek atau saat mereka memanggang roti gandum. Di sekolah-sekolah Finlandia, para siswa harus mengikuti pelajaran agama, sedangkan para siswa yang tidak menganut agama harus menghadiri kelas etika. Sebelumnya, untuk mengajarkan Islam, pengajar di Finlandia hanya berbekal panduan semacam handbook yang berlaku untuk semua kelas. Suaad Onniselka, guru di sebuah sekolah di Vesala, daerah timur Helsinki, adalah salah satu penulis buku tersebut. “Cerita-cerita di dalamnya dibuat dengan latar Finlandia agar memiliki resonansi dengan kehidupan para siswa. Status Islam sebagai agama minoritas (di Finlandia) direfleksikan dalam cerita yang juga mengajarkan bagaimana hidup dengan orang lain meski berbeda agama dan kebiasaan,” katanya.

I

PANORAMIO

DALAM 20 TAHUN, SEKITAR 1.000 ORANG FINLANDIA MASUK ISLAM.

●●●

Di satu sudut lain, di pintu masuk sebuah tempat shalat Sunni Islamic Multicultural Dakwah Center di Helsinki, pengunjung disambut sebuah tanda untuk mematikan telepon genggam dan tulisan “Tidak ada panggilan yang lebih penting dari panggilan Allah.” Mushala yang berada dalam satu bangunan dengan Islamic Center itu didirikan pada 1999 dan menjadi salah satu pusat kegiatan Islam yang populer di Helsinki. Hampir semua ruang shalat atau mushala di Finlandia ‘menumpang’ pada bangunan lainnya, termasuk di Helsinki, wilayah terluas di negara itu. Hanya satu bangunan yang benar-benar diperuntukkan sebagai masjid. Letaknya di wilayah bernama Järvenpää, sekitar 40 kilometer jauhnya dari Helsinki. Bangunan kayu Masjid Järvenpää selesai pada 1940-an, termasuk sebuah menara masjid di bagian tengahnya. Hanya saja, seperti di Swiss, Muslim Järvenpää tidak diizinkan menyuarakan azan dari

menara masjid. Masjid ini dibangun dan dimiliki oleh sebuah komunitas Islam Tatar yang dibentuk pada 1925, Finnish Islamic Association, yang merupakan perkumpulan tertua di Finlandia. Situs koran berlangganan terbesar di Finlandia (Helsingin Sanomat), www.hs.fi, menjelaskan bahwa rumah-rumah shalat di Finlandia dibangun dengan mengubah bangunan bank dan bioskop. Bahkan, seperti diberitakan dalam laman media resmi Finlandia, YLE, Helsinki menghadapi persoalan ketika jumlah masjidnya tidak mencukupi kebutuhan tempat ibadah penduduk Muslim yang terus bertambah. Finlandia, menurut pemberitaan tersebut, tidak menyangka perkembangan populasi komunitas Muslim terjadi sedemikian cepat. Hingga pemberitaan tersebut dilansir pada akhir tahun lalu, belum ada rencana dari Pemerintah Finlandia maupun komunitas Muslim untuk mendirikan bangunan masjid baru. ●●●

Pemeluk Islam di Finlandia saat ini berjumlah sekitar 50–60 ribu jiwa dari total jumlah penduduknya yang mencapai 5.391.699 jiwa (perkiraan tahun 2011, Wikipedia). Umat Islam adalah minoritas di negara seluas 338,424 km2 itu. Akumulasi persentase jumlah populasi Muslim ditambah populasi penganut agama Yahudi dan agama non-Kristen lainnya hanya 1,4 persen pada 2010. Sebagian mayoritasnya (hampir 80 persen penduduk), seperti dikutip Wikipedia, adalah anggota Gereja Lutheran Injil Finlandia. Muslim pertama di sana adalah kaum Tatar Baltik yang berimigrasi antara 1870 dan 1920. Setelah itu, selama beberapa dekade, arus imigrasi di Finlandia sangat kecil. Baru kemudian setelah memasuki abad 20, imigrasi kembali ramai hingga jumlah Muslim Finlandia, yang hampir seluruhnya berasal dari kaum imigran, meningkat pesat. Semenjak itu, mereka membangun rumah-rumah shalat dan membentuk perkumpulan. Kaum Tatar memasuki Finlandia sebagai saudagar dan tentara. Mereka membentuk perkumpulan bernama Asosiasi Islam Finlandia (dalam bahasa Finlandia: Suomen Islam-seurakunta) pada 1925. Hingga saat ini, komunitas tertua ini memiliki beberapa rumah shalat di Helsinki, Tampere, dan Lahti. Ia hanya beranggotakan Muslim dari kaum Tatar asli karena perkumpulan dengan 700-an anggota ini tidak menerima Muslim non-Turki sebagai anggota. Islamic Society of Finland, komunitas Muslim Finlandia tertua kedua, didirikan pada 1987. Kebanyakan anggotanya adalah kaum Arab, ditam-

bah penduduk Finlandia yang masuk Islam. Komunitas ini memiliki sebuah masjid dan sekolah Alquran di Helsinki. Sementara itu, komunitas terbesar adalah Helsinki Islamic Center dengan jumlah anggota mencapai 2.000 orang. Komunitas Islam yang berdiri pada 1995 ini merangkul 19 persatuan dan komunitas Islam. Saat ini, terdapat tidak kurang dari 72 komunitas Islam di Finlandia, termasuk di antaranya adalah komunitas Muslim Finlandia pribumi. Sejumlah komunitas tidak terdaftar sebagai komunitas resmi, namun mereka tetap memiliki anggota karena keberagaman umat Islam di sana. Pada 1996, kelompok-kelompok Muslim tersebut bergabung membentuk organisasi yang didasarkan pada kerja sama yang dinamai Federasi Organisasi Islam di Finlandia. Komunitas-komunitas tersebut berperan penting dalam dakwah Islam, juga Islamisasi di Finlandia. Hingga saat ini, jumlah penduduk Finlandia (nonimigran) yang telah masuk Islam ATHAIA.ORG diperkirakan telah mencapai 1.000 orang. Mayoritas adalah perempuan yang menikahi pria Muslim. Selain sebagai media dakwah, komunitas juga menjadi semacam media interaksi umat Muslim Finlandia meski hanya sekitar 8.000 dari 60 ribuan Muslim di Finlandia yang menggabungkan diri dalam komunitas. Masjid dan rumah-rumah shalat yang mereka dirikan memungkinkan umat Islam dengan berbagai kultur berbaur di dalamnya. Hal itu karena Muslim Finlandia berasal dari berbagai etnis, ditinjau dari bahasa yang digunakan. Statistik Finlandia tahun 2009 yang dikutip Wikipedia menyebutkan, etnis dengan jumlah Muslim terbesar di negara tersebut adalah Somalia (11.681 jiwa), Arab (9.682), Albania (6.736), Turki (5.068), dan Persia (4.548). Sebagai realisasi dari konsep multikultur itu, kebanyakan masjid di Finlandia adalah masjid multibahasa. Khotbah Jumat, misalnya, disampaikan dalam bahasa Inggris karena dianggap dipahami oleh hampir seluruh penduduk Finlandia. Bahasa lain yang umum digunakan adalah bahasa Finlandia, sementara hal-hal keagamaan, seperti doa, dilakukan dengan bahasa Arab. Finlandia menghidupkan toleransi di tengah populasinya. Dengannya, kelompok-kelompok minoritas seperti Islam dapat hidup berdampingan dengan kelompok-kelompok mayoritas. ■ c15 ed: heri ruslan


sastra udah menginjak lima bulan lamanya matahari berpesta. Merayakan kemenangan atas pohonpohon, tanah, kali, dan sungai. Daun-daun meranggas. Berguguran. Retak-retak tanah mengular. Pohon-pohon tembakau di sawah yang belum sempat dirobohkan berdiri kaku. Pohon kapuk berjajar gundul di sisi jalan kampung. Tinggal kapuknya yang berjatuhan dan bergelantungan dengan kulit mengering. Terkuak. Isinya menyembul, sebagian mulai tertiup angin. Bebatuan di dasar sungai teronggok diam menyaksikan pesta kemarau yang tak kunjung usai. Sumur-sumur warga sudah kekeringan sejak sebulan yang lalu. Air bersih menjadi barang paling langka, sementara kebutuhan tidak bisa ditunda. Hanya sumur tua milik Bu Muniah yang menjadi rebutan warga kampung untuk memenuhi kebutuhan memasak, mandi, dan mencuci setiap hari. Sumur yang dikelilingi rerimbun bambu duri itu terletak di belakang dapur Bu Muniah, berdekatan dengan kali pembatas antara dua kampung yang sama-sama dilanda krisis air bersih. Warga kampung sebelah harus melintasi area pemakaman dan melangkahi kali selebar satu setengah meter untuk mengambil air di sumur Bu Muniah. Rakitan bambu melintang di atas kali guna memudahkan penyeberangan. Sepanjang hari sumur Bu Muniah tak pernah sepi. Sebelum subuh, ibu-ibu sudah berdatangan menjinjing dan menyunggi tembah1). Rambutnya digelung sembarangan. Meski tanpa penerang, tidak lantas membuat mereka takut kakinya dililiti ular. Padahal, jalan setapak menuju sumur dipenuhi reruntuhan daun bambu kering yang berserak setinggi mata kaki. Langkah mereka bersegera sebelum air habis. Ada yang bolak-balik hingga empat kali untuk mengisi gentong dapur sebagai bahan menanak dan minum. Begitu azan selesai berkumandang di masjid dan berlanjut ke bacaan shalawat dari muazin yang menunggu makmum rampung, giliran bapak-bapak yang mendatangi sumur. Sarung diselempangkan di bahu. Baju dan pecinya ditenteng. Mereka mengambil wudhu bergantian. Sementara baju dan pecinya disandangkan ke carang2). Pinggir sumur yang terdiri atas susunan bata berlumut dikelilingi para penimba. Ada yang menunggu giliran sambil duduk-duduk menghisap rokok. Hanya satu-dua kata mereka berbincang, saling tegur sapa. Selebihnya, justru dipenuhi kecipak dan suara jatuhnya air memecah pagi. Begitu selesai, mereka langsung menuju satu-satunya masjid tua di tengah kampung. Setelah fajar merayap dan selesai memasak, para ibu kembali bergegas mendatangi sumur dengan membawa setumpuk baju kotor. Takut keduluan yang lain. Khawatir tidak kebagian air. Maklum, menjelang Zhuhur, biasanya air akan terkuras habis. Maka, mau tidak mau, yang belum kebagian harus sabar mengantre. Anak-anak kecil bertelanjang dada membuntuti ibunya dengan menenteng timba yang sudah berikat tambang. Sambil mencuci, para ibu itu tak henti berbincang mengenai segala hal. Mulai dari murahnya harga garam, hingga mahalnya harga tembakau tahun ini. “Tembakaunya Pak Ruham terjual 50 ribu. Yang terakhir saja sebanyak 8 bal. Tidak heran ia mampu memperbaiki rumahnya dan membangun langgar.” Kata Bu Hasan sambil mengucek baju cuciannya. “Iya. Pak Sadili kemarin juga membeli honda3),” timpal Bu Mar, sesekali mencubit lengan anaknya yang sibuk memain-mainkan busa sabun di bak cucian. “Tahun ini tembakau memang menguntungkan,” sela Pak Saudi yang tiba-tiba sudah berdiri di belakang Bu Mar. Memikul Tembah pekol 4), hendak mengambil air untuk keperluan lolo 5). Sudah tiga hari ia bekerja di rumah Pak Ruham yang sedang merenovasi rumah. Para ibu yang duduk rapat terdesak bak cuci, saling pandang sebentar. Tidak ada yang menggeser untuk memberi jalan pada Pak Saudi. “Bukankah dilarang menimba air sumur ini kalau hanya digunakan sebagai bahan bangunan.” Bu Mar memberanikan diri. “Kata siapa?” Pak Saudi balik bertanya. “Bu Muniah kemarin yang bilang, karena waktu mau ngambil air kebetulan sumurnya sedang terkuras. Tinggal air dasar yang sangat kotor,” jawab Bu Hasan. “Iya, kemarin Bu Muniah marah-marah. Mau mengambil air minum, yang ada malah keruh. Kenapa Pak Ruham tidak mendatangkan tangki saja sih? Air ini hanya cukup untuk masak, mandi, dan mencuci.” Sambung yang lain. “Wah, saya kurang tahu. Saya kan hanya pekerja. Ya

REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B11

Bu Ruham. Pemakaman yang menjadi rujukan orang meninggal kedua kampung. “Pindahkan saja makam keluargamu dari tanahku!” “O, jadi seperti itu? Baik! Jangan ada lagi orang di kampungmu yang mengambil air ke sini!” Bu Muniah tak mau kalah. Pagi itu juga, Bu Muniah memanggil Dulla, anak satusatunya yang sedang mengumpulkan bunga tembakau di sawah. “La, pulang! Kita harus memindahkan makam hari ini juga!” Teriak Bu Muniah dari jalan setapak yang menjadi pambatas dua petak sawah. “Memindahkan makam bagaimana, Bu?” Dahi Dulla mengerut. Tangannya dimiringkan di dahi untuk menghalau serbuan panas matahari yang mengganggu ketajaman pandangannya. Matanya nyaris terpejam. “Ya, memindahkan makam. Sudah, ayo pulang! Nanti aku jelaskan.” Dulla menurut meski belum mengerti. Ia mengikuti langkah Bu Muniah seraya menenteng tas kresek berisi bunga tembakau kering.

S

●●●

SUMUR

RENDRA PURNAMA/REPUBLIKA

Oleh Muna Masyari

Akhirnya, pemindahan makam massal pun terjadi. Tidak hanya makam keluarga Bu Muniah yang dipindahkan. Semua tetangga sepakat memindahkan makam keluarga mereka ke tanah milik Bu Muniah yang masih bertanam pohon singkong. Ada yang membongkar makam. Ada yang mencabut pohon singkong, lalu digali sedalam satu setengah meter sebagai tempat pemindahan jenazah yang sudah meninggal bertahun-tahun lamanya. Sejak peristiwa itu, Pak Ruham mendatangkan tangki untuk meneruskan pembangunan rumahnya. Karena jalan desa yang masih sempit, terpaksa air ditampung di salah satu rumah familinya yang dekat dengan jalan raya. Pak Saudi harus bolak-balik memikul air ke rumah Pak Ruham sepanjang 500 meter perjalanan. Tidak ada lagi warga kampung sebelah yang menimba air di sumur Bu Muniah. Pun, tidak ada lagi jenazah di kampung Bu Muniah yang dimakamkan di area pemakaman Bu Ruham. Penyeberangan kali sebagai pelintas antarkampung dirusak. Dua kampung bersitegang. Tidak berselang lama dari peristiwa itu, sumur Bu Muniah ikut mengalami kekeringan. Warga resah. Banyak ternak mati karena kurang minum. Baju-baju kotor menumpuk di setiap rumah. Bau-bau badan menyengat kecut. Pohon-pohon semakin meranggas. Tanah-tanah terpanggang. Debu beterbangan. Sumur Bu Muniah kembali sepi. Hanya suara pohon bambu yang menderit saling bergesekan diembuskan angin. Tumpukan reruntuhan daun bambu di seputar sumur sudah setinggi di atas mata kaki. Tidak ada lagi ibu-ibu menyunggi timba sebelum subuh. Tak ada lagi yang berduyun-duyun membawa oncor7) setelah Isya untuk berebut air. Sekarang, yang bisa dilakukan warga hanya menunggu Pak Lurah mendesak pemerintah agar mendatangkan air bersih ke kampung itu. Untuk sementara waktu, Pak Lurah berupaya membantu kebutuhan air warganya sebagai bahan memasak, minum, dan berwudhu melalui pembelian tangki. Sementara langit belum mengutus awan untuk berkabar kapan hujan akan turun. Matahari masih menyempurnakan pesta, merayakan kemenangan atas pohon-pohon, tanah, dan sungai yang sudah sekarat. ●●●

sudah, kalau demikian, saya bilang saja pada Pak Ruham.” Pak Saudi kembali dengan timba kosong. Baru lima belas menit dari kepergian Pak Saudi, Bu Ruham datang tergopoh-gopoh. Tubuhnya menyembul di antara pohon kamboja yang merindangi pamakaman, sambil menyingsing sarung setinggi lutut. Langkahnya lebar, tanpa sandal. Kebaya depannya hanya dijepit satu peniti, hingga kutang dan perut bagian atas sedikit terlihat. “Siapa yang melarang mengambil air di sini?” Tanya Bu Ruham. Matanya mancelak6). Kerut wajahnya semakin jelas. Ibu-ibu yang sedang mencuci menghentikan kucekannya. Tak segera menjawab. Mereka tahu betul watak Bu Ruham. Siapa pun akan berpikir sekian ulang kalau mau berurusan dengannya. Bisa runyam. “Siapa yang melarang?” Ulang Bu Ruham, meninggikan suara. “Bu Muniah kemarin.” Jawab Bu Hasan, bernada cemas. Ia yakin sebentar lagi akan terjadi cekcok besar. Sambil menggerutu kesal, Bu Ruham berbalik pergi dengan langkah lebar. Menyingsing sarungnya setinggi

lutut. “Bakal rebut!” Ujar Bu Hasan. Diiyakan yang lain. Benar saja. Di rumah Bu Muniah, perang mulut tak bisa dihindari. Bu Ruham mencak-mencak mempersoalkan larangan Bu Muniah pada pekerjanya yang hendak menimba air. “Itu sumur umum. Ibu tidak berhak melarang siapa pun mengambil air di sana.” Telunjuk Bu Ruham ditudingkan ke wajah Bu Muniah. “Siapa bilang itu sumur umum? Sumur itu terletak di tanahku. Sesepuhku yang menggalinya dulu. Jadi, aku berhak melarang siapa pun yang aku mau. Termasuk Ibu! Cari saja sumur di desa Ibu kalau mau bangun rumah, jangan di sini!” Balas Bu Muniah, tak kalah sengit. “Kalau begitu, tanah di makam itu juga tanah sesepuhku. Aku berhak mengusir siapa pun yang dimakamkan di sana, termasuk keluarga Ibu atau keluarga desa ini!” Sambil menunjuk area pemakaman yang terletak di sebelah kali, masuk kawasan kampung sebelah. Dada Bu Muniah menggemuruh. Area pemakaman itu memang tanah yang diwakafkan bangaseppo keluarga

tembah1): carang2): honda3):

timba duri-duri bambu sebutan sepeda motor untuk segala merek oleh orang Madura. Tembah pekol 4): timba yang biasa dipakai untuk mengangkut air. lolo 5): campuran tanah, semen dan lumpur. mancelak6): membelalak oncor7): obor

Penulis lahir di Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Karyakaryanya sempat dimuat di sejumlah media cetak. Masuk 30 besar dalam Lomba Mengarang Cerpen Ber-setting Wisata Probolinggo, FLP Probolinggo Raya. Nominator Lomba Puisi FTD-FLP Riau dan Lomba Puisi Minda Media Group, Pekanbaru. Menjadi kontributor dalam antologi puisi “Sesayat Munajat Doa (2011)”, kumpulan novelet “Lafaz Cinta di Ambang Gerhana (2011)”, kumpulan cerpen “Merindu Matahari (2011)”, dan di sejumlah Antologi lainnya.


REPUBLIKA ● AHAD, 23 OKTOBER 2011

B12

RAPHAEL NARBAEZ

Terpikat

GERAKAN SUJUD DAN RUKU SUJUD DAN RUKU DIMAKNAINYA SEBAGAI EKSPRESI MAKHLUK YANG TIDAK BERDAYA DI HADAPAN TUHAN.

ak pernah terlintas di benak Raphael Narbaez, pria berkebangsaan Amerika Serikat, untuk mempelajari dan bahkan memeluk Islam. Betapa tidak. Dalam dirinya telah tertanam sebuah keyakinan bahwa semua agama, selain yang diyakininya, adalah buruk. Hingga suatu hari, ia tak lagi meyakini kebenaran agama yang dipeluknya. Narbaez pun memutuskan untuk meninggalkan agamanya. Ia lalu mempelajarinya ulang dan bahkan sempat tak memeluk agama apa pun setelah itu. Ia merasa beruntung memiliki satu keyakinan yang tersisa di hatinya. “Aku yakin Tuhan itu ada,” ujarnya. Keyakinan itu membawanya pada agama yang Islam, agama yang diyakininya paling benar. “Aku yakin, Allah telah merencanakan semua ini bahkan sebelum aku dilahirkan,” ungkapnya.

T

●●●

Raphael Narbaez adalah pria kelahiran Texas, California, yang segera dibaptis sebagai seorang Katolik tak lama setelah terlahir ke muka bumi. Maklum saja, ia berasal dari keluarga Katolik yang taat. Narbaez tumbuh di Lubbock, wilayah Texas yang memiliki banyak gereja dan dihuni komunitas kuat Kristen. Lingkungan tersebut membawanya menjadi seorang saksi Yehuwa (Tuhan orang Yahudi). Saksi Yehuwa adalah sebuah denominasi umat Kristen pemulih kepercayaan milenialisme, di luar ajaran utama Kristen dan tidak meyakini adanya trinitas. Suatu hari, kata Narbaez, pintu rumahnya diketuk oleh beberapa orang. Mereka mengadakan pengajian Bibel di rumah. Setelah pengajian itu, ia dan keluarganya juga mendatangi gereja para saksi Yehuwa. Mereka menghadiri sejumlah pertemuan dan bergabung dengan jamaah kebaktian mereka. Mereka pun menjadi bagian dari para saksi Yehuwa. Narbaez pun dengan penuh semangat mengkaji Bibel. Semakin dalam mengkaji dan mendalami Bibel, ia dihadapkan pada sebuah ironi mengenai kitab sucinya itu. “Siapa pun yang familiar dengan naskah tersebut tahu persis bahwa Bibel telah banyak tercemar di

sepanjang sejarah. Namun, di sisi lain, aku selalu merasa bahwa Bibel yang asli benar-benar berasal dari Tuhan,” katanya. Umat Kristen lainnya pun, kata dia, memuaskan diri dengan pemikiran yang sama bahwa Bibel yang asli hebat dan logis. Narbaez mulai belajar lebih banyak dan mendalami Bibel, hingga ia dibaptis sebagai saksi Yehuwa saat memasuki usia 13 tahun. Semenjak itu, ia seperti mendapat suntikan semangat untuk berbuat lebih banyak ‘pekerjaan Tuhan’. “Sesuatu yang tidak biasa terjadi. Aku diakui dan diberkati untuk menjadi pembicara dalam acara-acara kebaktian. Dan aku mulai berbicara di depan jamaat berjumlah besar,“ paparnya. Bahkan, ia baru berusia 20 tahun saat memiliki jemaat kebaktian sendiri, dan ia semakin mendalami ajaran tentang ‘saksi-saksi Yehuwa. Lalu, setelah melewati banyak kebaktian, doa, dan duka, Narbaez meninggalkan agamanya dan tidak mencoba untuk kembali. Yang terjadi kemudian, katanya, ia tak dapat berpindah ke agama baru apa pun. “Sebagai saksi Yehuwa, aku diajari bahwa semua agama tidak baik, bahwa hanya para saksi Yehuwa yang mampu membawaku pada penerimaan terhadap Tuhan,” katanya. Dengan penuh kesadaran, Narbaez tak lagi memercayai semua ajaran saksi-saksi Yehuwa, juga ajaran agama lainnya. Jadilah ia seseorang tanpa agama. “Untungnya, aku bukan seorang tanpa Tuhan. Aku masih memercayai adanya Tuhan yang menciptakan seisi semesta,” katanya. Ia lalu memutuskan untuk kembali ke gereja, tempat di mana ajarannya berasal. “Aku dilahirkan sebagai seorang Katolik dan menjadi seorang saksi Yehuwa sepanjang hidupku, aku kembali ke sana untuk menemukan sesuatu yang mungkin saja telah kulewatkan,” katanya. Tiga bulan lamanya Narbaez menghanyutkan diri dalam doa-doa, kebaktian, dan juga misa. Namun, semua itu tidak mengubah keadaan yang dialaminya. “Sama sekali tidak menarik pikiranku, tidak juga hatiku,” ujarnya. Hingga pada satu hari, ia berkesempatan bertemu dengan seorang Muslimah yang selalu tampak gembira dan ramah. “Aku memperhatikannya dan tertarik dengan kepribadiannya. Ia memberitahuku banyak hal tentang Islam.” Setelah itu, tak sedikit pun tebersit niat dalam benaknya untuk memeluk Islam. “Aku hanya berpikir tentang sebuah keinginan menjadi umat Kristen yang baik, dan aku yakin dengan cara Tuhan menjadikanku seorang Kristen taat.” Narbaez pun kembali mendalami Bibel. Ia melakukannya berjam-jam, terutama saat malam. Ia membaca seluruh isi kitab Perjanjian Baru dan melahap Perjanjian Lama; Genesis (Permulaan), Deutoronomy (Ulangan), Exodus (Kepergian). Lalu ketika ia mencapai bagian tentang Prophets (Nabi-nabi), Narbaez tiba-tiba ingin mengistirahatkan matanya sambil berpikir tentang pertemuannya dengan Muslimah yang memberitahunya tentang Islam, tentang menjadi seorang Muslim, tentang Alquran, dan tentang Allah SWT. Lalu aku berkata, “Baiklah, aku adalah orang dengan pikiran terbuka sekarang. Aku akan mencari tahu tentang itu, bukan sebagai seorang saksi Yehuwa,” tuturnya.

Mula-mula ia berpikir tentang jumlah Muslim dunia yang mencapai 1,2 miliar. Lalu, Narbaez berpikir bahwa ternyata setan tak terlalu hebat untuk bisa memperdaya 1,2 miliar umat Islam, dan ia pun mulai membaca Alquran untuk mencari jawabannya. Narbaez menuntaskan bacaannya dan mulai menemukan jawaban lebih dari yang diharapkannya. “Segala sesuatunya menjadi jelas. Bahkan, aku bisa memahami Bibelku setelah membaca Alquran,” tegasnya. Dan, Narbaez menyimpulkannya sebagai cara Tuhan menjadikannya seorang umat Kristen yang baik. “Tuhan mengajariku lewat Alquran.” ●●●

Narbaez pun terus membaca Alquran. Menurutnya, isinya lebih mudah dan lebih ringkas daripada kitab yang sering dibacanya. “Aku mulai meninggalkan Bibel yang pernah kuyakini sebagai perkataan Tuhan.” Bersamaan dengan itu, Narbaez memiliki keinginan untuk menemui orang-orang Islam, pemilik kitab suci tersebut. Ia memilih masjid sebagai tempat yang tepat untuk bertemu mereka, untuk memeriksa kebenaran informasi yang pernah dikatakan oleh wanita Muslim yang pernah ditemuinya. Dengan menggunakan mobil, Narbaez mendatangi sebuah masjid di California bagian selatan. “Perutku menegang, rasanya seperti ketika kita diharuskan melakukan sesuatu sedangkan kita tidak menginginkannya,” katanya. Sambil berputar beberapa kali melewati masjid, ia kemudian mencari-cari alasan untuk membatalkan niatnya memasuki masjid tersebut. Ia mendapatkan sebuah alasan. Area parkir masjid tersebut penuh.

“Aku akan berputar sekali lagi. Jika tidak ada mobil yang keluar dari halaman masjid, aku akan pulang.” “Allah Maha Berkehendak,” ujarnya. Ia menceritakan, saat melintas di depan masjid untuk terakhir kalinya, sebuah mobil keluar. Ia menjadi jauh lebih cemas dari sebelumnya. Namun, ia menepati janjinya. Narbaez menghampiri sekelompok orang yang berbaur di dalam masjid usai shalat berjamaah, saat beberapa di antara mereka menyambutnya sambil mengucap salam. Seseorang yang menyadari bahwa Narbaez adalah orang baru di sana, menggandengnya, mengajaknya berkeliling masjid, dan mengajarinya berwudhu. Ia terkesima sekaligus takjub. “Aku suka cara mereka (Muslim) menyucikan diri dan semua amalan yang mereka lakukan,” ujarnya. Ia kagum dengan gerakan ruku dan sujud, yang dimaknainya sebagai ekspresi makhluk yang tidak berdaya di hadapan Tuhan. Dalam hatinya muncul keinginan yang kuat untuk berdoa dengan cara yang dilakukan Muslim. “Saya merasa seperti pulang kembali ke rumah setelah lama bepergian.” Narbaez mantap berislam tak lama setelah itu. Kemantapan hatinya itu, kata Raphael, bermuara pada Alquran dan hadis. “Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondongbondong, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat,” ujar Raphael mengutip surah favoritnya, an-Nasr. ■ c15 ed: heri ruslan

LEADTHESPIRIT

mualaf


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.