RADAR LAMPUNG | Jum'at, 2 Juli 2010

Page 1

JUMAT, 2 JULI 2010

36 HALAMAN/Rp3.000,-

Penghitungan Manual PPK

Tiga Bersaing Ketat gilan) pemeriksaan,’’ ujar Yusril. Dia tampak didampingi kuasa hukumnya, di antaranya M. Assegaf, Maqdir Ismail, dan Wirawan Adnan. Koleganya, Ali Mochtar Ngabalin, dan adiknya, Yusron Ihza Mahendra, juga ikut dalam rombongan. ’’Saya datang untuk mempersoalkan permasalahan yang barangkali akan menjadi suatu persoalan besar bagi bangsa ini,’’ sambungnya.

BANDARLAMPUNG – Penghitungan manual di dua panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang telah menggelar pleno kemarin menguatkan hasil penghitungan cepat sejumlah lembaga survei pada hari pencoblosan. Tiga pasang calon, yakni Herman H.N.-Tobroni Harun, Kherlani-Heru Sambodo, dan Eddy Sutrisno-Hantoni Hasan, bersaing ketat. PPK Tanjungsenang dan Kemiling yang telah menggelar pleno rekapitulasi penghitungan suara kemarin memastikan Kherlani-Heru Sambodo dan Herman H.N.-Tobroni Harun masing-masing unggul. Sementara pasangan Eddy Sutrisno-Hantoni Hasan, perolehan suaranya menempel ketat kedua pasang kandidat yang unggul di dua kecamatan itu. Di Kemiling, pasangan Herman H.N.-Tobroni Harun unggul meraup suara 32,42% dengan suara 9.163 pemilih. Kemudian pasangan Kherlani-Heru Sambodo 32,16% dengan perolehan 9.089 suara dan Eddy Sutrisno-Hantoni Hasan 29,25%

Baca YUSRIL Hal. 11

Baca TIGA Hal. 11

FOTO RAKA DENNY/JPNN

TOLAK DIPERIKSA: Tersangka kasus sisminbakum Yusril Ihza Mahendra datang ke Kejaksaan Agung kemarin.

YUSRIL IHZA MAHENDRA ’’Saya masuk dahulu, nanti saya keluar untuk menjelaskan. Tolong jangan ditulis dahulu kalau saya datang memenuhi (panggilan) pemeriksaan.

Yusril Menolak Diperiksa Polisikan Kajagung dan Direktur JAM Pidsus JAKARTA – Penyidikan kasus dugaan korupsi sistem administrasi badan hukum (sisminbakum) oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terhambat. Kemarin (1/7), tim penyidik gagal memeriksa dua tersangka, mantan Menkeh HAM Yusril Ihza Mahendra dan pengusaha Hartono Tanoesoedibjo, dengan alasan yang berbeda.

Yusril menolak diperiksa, sementara Hartono tidak memenuhi panggilan. Sebenarnya, Yusril sudah tiba di Gedung Bundar, kompleks Kejagung, sekitar pukul 10.10 WIB. Namun, dia menolak jika kedatangannya untuk memenuhi surat panggilan penyidik yang sudah dilayangkan sejak Jumat (25/6) sore. Dia beralasan hendak meminta keterangan dari jaksa. ’’Saya masuk dahulu, nanti saya keluar untuk menjelaskan. Tolong jangan ditulis dahulu kalau saya datang memenuhi (pang-

Inspektorat Penuhi Panggilan Polda BANDARLAMPUNG – Inspektorat Kota Bandarlampung memenuhi panggilan Direktorat Reserse dan Kriminal (Ditreskim) Polda Lampung kemarin (1/7). Pemanggilan terkait kasus dugaan penggunaan ijazah palsu oleh Mami Kustini dan Yulita. Inspektorat diwakili Suprihatin R.A., S.H. selaku ketua tim pemeriksa. Ia didampingi dua staf Irbanwil, Drs. Papi Rustami dan Diki Darmawan, S.Sos. Penyidik memberikan enam pertanyaan terkait temuan dan pemeriksaan yang dilakukan tim inspektorat sejak 21 Juni 2010. Kanit Harda Sat. I Ditreskrim Polda Lampung Kompol Joenshoen menyatakan, inspektorat datang sekitar pukul 14.30 WIB. Tak cukup hanya memberikan penjelasan terhadap hasil temuan, penyidik juga berencana memanggil ulang inspektorat jika ada data-data yang dibutuhkan. ’’Ini menyangkut hasil penyelidikan. Semua pihak pun kami minta kooperatif agar penyidikan berjalan lancar. Keterangan inspektorat sangat kami butuhkan sebelum gelar perkara dilakukan dalam waktu dekat ini,’’ terang Joenshoen mendampingi Kasat I Ditreskrim Polda Lampung AKBP Tatar Nugroho di ruang kerjanya kemarin. Diterangkannya, pemanggilan inspektorat merupakan upaya menyingkronkan data yang telah disampaikan Kepala Unit Program Jarak Jauh Universitas Terbuka (UPJJ-UT) Bandarlampung Dr. Sultan Djasmi, M.Pd. pada 29 Juni 2010. ’’Kebenaran atas informasi itu yang kami butuhkan. Ini sesuai dengan Peraturan Kapolri No. 12/2009 Baca INSPEKTORAT Hal. 11

Herman H.N.

Tobroni Harun

Kherlani

Heru Sambodo

Eddy Sutrisno

Hantoni Hasan

Raih Hasil Fenomenal, Janji Jaga Amanah

FOTO JPNN

DIPERIKSA 3 JAM: Mantan istri Ariel, Sarah Amelia, usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, kemarin (1/7). Ia diperiksa selama tiga jam, namun tidak sempat menjenguk Ariel.

KPK Siap Tangani Rekening Pati Polri JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan siap menindaklanjuti laporan Indonesia Corruption Watch (ICW) terkait rekening berjumlah fantastis 27 perwira tinggi (pati) Polri. Setidaknya, dua pimpinan KPK, yakni Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan Mochammad Jasin dan Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Bibit Samad Rianto, telah berkomitmen memprioritaskan kasus tersebut. Hal itu diungkapkan anggota Divisi Investigatif ICW Tama S. Langkun usai menemui Jasin dan Bibit di gedung

KPK kemarin (1/7). ’’Kedatangan kami ke sini (KPK) memang untuk mendorong KPK dalam menangani rekening pati Polri yang sudah kita laporkan beberapa waktu lalu. Tadi dari suara Pak Jasin dan Pak Bibit berkomitmen kasus ini jadi prioritas,’’ papar Tama yang juga didampingi Koordinator ICW Danang Widoyoko dan pengamat kepolisian Bambang Widodo Umar kemarin. Baca KPK Hal. 11

SUKADANA – Hasil sementara Pilkada Lampung Timur cukup fenomenal. Berdasarkan penghitungan suara Desk Pilkada Kesbangpol dan Linmas Lamtim, pasangan Satono–Erwin (SAE) meraih 47,42% suara. Hasil itu merupakan tertinggi bagi pasangan independen di Indonesia. Meski demikian, Satono tidak gegabah menanggapi hasil penghitungan sementara tersebut. Calon incumbent yang terpilih kembali ini tetap berharap masyarakat Lamtim, khususnya para pendukungnya, untuk tidak terlebih dahulu meluapkan kegembiraan atas kemenangannya. Itu demi menjaga situasi dan kondisi Lamtim agar tetap kondusif. Sebab, hasil perolehan suara yang final masih menunggu rapat pleno KPU. Sedangkan menanggapi hasil penghitungan sementara tersebut, Satono mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk kembali memimpin Lamtim lima tahun ke depan bersama Erwin Arifin. ’’Kemenangan SAE merupakan kemenangan masyarakat Lamtim. Sebab, dia maju kembali melalui jalur perseorangan juga atas permintaan masyarakat Lamtim,’’ ujarnya. Menurutnya, bagi calon yang belum dikenal secara luas oleh

Satono masyarakat Lamtim memang akan sulit untuk memenangkan pilkada bila maju melalui jalur perseorangan. Sedangkan masyarakat Lamtim sudah lama mengenalnya. Baik itu ketika menjabat sekretaris Kabupaten Lamtim sejak 2001 maupun ketika menjabat bupati Lamtim sejak 2005 hingga sekarang. ’’Terlebih, saya lahir dan besar di Lamtim,’’ jelasnya. Selain itu, selama menjadi Sekkab maupun ketika sudah menjadi bupati, Satono juga sering turun Baca RAIH Hal. 11

Robert Steven, Master Bonsai Dunia dari Indonesia

Tak Pernah Jual Karya, Jadwal Padat hingga 2011 Laman Webecoist.com menyebut hanya ada enam master bonsai yang karyanya dinilai luar biasa di dunia. Yaitu John Naka, Ben Oki, Masahiko Kimura, Lindsey Bebb, Qunquan Zhao, dan Robert Steven. Nama yang terakhir itu adalah orang Indonesia.

FOTO ROBERT STEVEN FOR JPNN

kemudian, pria kelahiran Binjai 1958 tersebut bergabung dengan PPBI (Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia). ’’Nah, justru dari situlah saya mulai bingung karena bonsai saya dikritik. Mereka bilang ini salah, nggak sesuai pakem, nggak sesuai aturan,’’ ungkapnya. Tapi, di dalam hati, Robert berontak. Dia hampir saja memutuskan untuk tidak lagi mendalami bonsai. Sebab, dia menganggap hobi bonsai tidak sesuai dengan cita rasa seninya yang meledak-ledak. Suratan takdir berkata lain. Menteri kehakiman waktu itu, Ismail Saleh, yang merupakan penasihat PPBI mengajak Robert belajar bonsai ke Tiongkok. Alasannya sederhana, Robert bisa berbahasa Mandarin sehingga bisa menjadi penerjemah sekaligus belajar tentang bonsai yang memang berasal dari Tiongkok sejak lebih dari 1.300 tahun lalu. Di Tiongkok, Robert mendapat pencerahan mengenai seni bonsai yang lain dari

INOVATIF: Master bonsai dunia Robert Steven sedang mengolaborasikan paradigma holtikultura dan estetika dalam membentuk salah satu bonsainya.

Baca TAK PERNAH Hal. 11

Laporan Agus Wirawan, JAKARTA

FOTO ROBYN BECK/AFP

DUNIA MUMI Pengunjung melihat sebuah mumi pra-Columbus dari Cile selama media preview Pameran Perdana Dunia Mumi pada 30 Juni 2010 di California Science Center, Los Angeles. Dunia mumi adalah pameran terbesar mumi yang menyajikan koleksi (yang pernah dilihat) 150 spesimen dari Amerika Selatan, Eropa, Asia, Oceania, dan Mesir.

KETERTARIKAN Robert pada dunia bonsai muncul tanpa sengaja pada 1980-an. Bermula dari jalan-jalan ke Puncak, Bogor, dia melihat sebuah pohon kerdil yang indah. Dia lalu membelinya. ’’Sejak itu, saya tertarik membuat bonsai. Nggak pakai sekolah khusus karena memang saya suka seni lukis dan patung,’’ ujar Robert saat ditemui di rumahnya, Jl. Batu Tulis VIII No. 27-A, Jakarta Pusat, pekan lalu. Praktis, Robert hanya mengandalkan insting seninya dalam membuat bonsai. Tak lama

Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306 - 7410327

www.radarlampung.co.id


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.